HaluanKepri 30Nov12-

Page 1

CMYK Website HMG: www.haluanmedia.com

Jumat,

30 November 2012

16 Muharram 1434 H TERBIT 24 HALAMAN NO 30/11 TAHUN KE 11 Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Barang Selundupan Batam Disita di Jakarta Gunakan Kapal Kelud Nilai Barang Rp500 M JAKARTA (HK) — Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) menyita 17 kontainer barang selundupan dari Batam menggunakan kapal Pelni, KM Kelud ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (2/11) lalu. Namun kasus ini baru diekspos BC, Kamis (29/11). Nilai barang selundupan tersebut ditaksirkan sebesar Rp500 miliar. Sementara kerugian negara diperkirakan mencapai Rp100 miliar dari bea masuk dan PPN yang tidak dibayarkan atas barang- b a r a n g tersebut.Barangbarang yang kini

disegel itu diantaranya bahan kimia atau bahan peledak (potassium nitrate dan sodium nitrate). Selanjutnya alat elektronik

(laptop, cctv, video conference,Samsung Galaxy Tab Ipad, kamera, handycam). Kemudian alat kesehatan, produk kosmetik, pakaian, dan peralatan olahraga, rokok impor dan mikol. Bahkan, terdapat kendaraan bermotor dan suku cadang kendaraan, seperti sepeda motor besar CKD dan CBU, mesin mobil Ferrari, marine engine diesel, dan spare part kapal. Pengungkapan kasus itu berawal ketiga petugas BC Batam curiga dengan 17 kontainer yang diangkut KM Kelud dari Batam, 31 Oktober dan tiba di Tanjung Priok Jumat, 2 November lalu. Petugas BC

lalu mencegah agar barang tersebut tidak boleh dimasukan ke dalam kapal, karena sebagian barang itu tidak memiliki manfest yang sah. Namun pengurus barang tetap memaksa untuk memasukan barang tersebut hingga sempat terjadi cek-cok. Lantaran kewalahan, akhirnya 17 kontainer itu dibiarkan naik ke atas KM Kelud hingga berangkat ke Tanjung Priok. Meski demikian BC Batam tidak kehilangan akal. Mereka kemudian menerbitkan informasi kepada KPUBC Tanjung Priok bahwa ada belasan kontainer barang selundupan berada di KM Kelud.

Barang Selundupan Bersambung ke hlm 7

Yulia Rahman

Dianggap Pembantu JAKARTA (HK) — Kisruh rumah tangga Yulia Rachman dan Demian Aditya makin tidak bisa diselamatkan. Bukannya memperbaiki hubungan, keduanya malah terlibat saling tuduh saat sidang cerai di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (29/11) "Saya secara pribadi makasih sekali dinilai keluarga Budi Santoso (Keluarga Demian) senilai pembantu rumah tangga," kata Yulia Rachman di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (29/11). Pada persidangan kemarin, Demian membawa tiga saksi yang memberatkan Yulia Rachman. Saksi

Dianggap Pembantu Bersambung ke hlm 7

Kejati Teliti Berkas Gandasari

PNS Dipidana Langsung Dipecat Instruksi BKN JAKARTA (HK) — Badan Kepegawaian Negara (BKN) menginstruksikan kepada seluruh instansi agar menjatuhkan sanksi pemberhentian dengan tidak hormat terhadap Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang dijatuhi hukuman pidana. Di dalam Surat Kepala BKN Nomor K.26-30/V.326-2/99 Tanggal 20 November 2012 tentang PNS yang Dijatuhi Hukuman Pidana, ditegaskan eks napi harus diberhentikan dengan tidak hormat. "Di surat tersebut, sudah dijelaskan regulasi tentang pemberhentian tidak hormat terhadap PNS yang dijatuhi hukuman pidana karena jabatan," kata Kepala BKN Eko Sutrisno dalam keterangan persnya, Kamis (29/11). Keluarnya surat tersebut, lanjutnya, untuk menyikapi banyaknya pelanggaran terhadap norma,

Sopir Blue Bird Dianiaya

Hal

9

Ribuan Kaleng Bir Disita

Hal

17

Kejati Teliti Bersambung ke hlm 7

Botol Minyak SEORANG ibu menyuruh seorang anaknya membeli sebotol penuh minyak. Ia memberikan sebuah botol kosong dan uang sepuluh rupee. Kemudian anak itu pergi membeli apa yang diperintahkan ibunya. Dalam perjalanan pulang, iaterjatuh. Minyak yang ada di dalam botol itu tumpah hingga separuh. Ketika mengetahui botolnya kosong separuh, ia menemui ibunya dengan menangis, "Ooo... saya kehilangan minyak setengah botol! Saya kehilangan

NET

PENGUNJUK rasa anti korupsi menggelar aksi teatrikal menggantung pejabat dan mantan pejabat yang diduga terlibat kasus Korupsi di depan Kantor KPK, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu. standar, dan prosedur bidang kepegawaian yang terjadi, baik di instansi pusat maupun daerah. Eko membeberkan, di dalam

Pasal 23 ayat 3 UU No 8 Tahun 1974 jo UU No 43 Tahun 1999 ten-

PNS Dipidana

Botol Minyak

Bersambung ke hlm 7

Bersambung ke hlm 7

NET

NURLAELA (26), tersangka penganiayaan anak tirinya, Ainy Yunistisia (4) hingga tewas saat berada di Mapolres Tangerang, Kamis (29/11).

JAKARTA (HK) —Tak berperikemanusiaan. Mungkin itulah kata yang tepat bagi Nurlaela (26). Wanita ini tega menyiksa anak tirinya, Aini Junistisia yang masih berusia empat tahun hingga tewas di RS Fatmawati, Kamis (29/11) pagi. Ironisnya, saat menyiksa balita malang tersebut, Nurlaela sedang hamil 6 bulan.

tali, lalu dibenturkan ke tembok hingga jatuh tersungkur ke lantai. Melihat Aini jatuh, tak membuat Nurlaela menjadi iba. Dia malah menendang tubuh mungil Aini. Bahkan anak malang itu juga dipukul dengan menggunakan talenan dan pipa paralon hingga menimbulkan luka di sekujur tubuh bocah ini. Masih merasa belum puas, sang ibu terus menyiksa balita tersebut. Korban dipukul dengan pipa dan dibanting ke lantai dengan kondisi

tangan terikat. "Pelaku membenturkan Aini ke lantai dan tembok, lalu mencolok mata balita itu dengan tangannya. Balita ini juga dipukul dengan pipa dan talenan," kata Kasubag Humas Polres Jaksel, Kompol Aswin, di Jakarta Selatan, kemarin. Akibatnya, kata Aswin, Aini mengalami luka memar di tubuh dan bagian mata. Nurlaela sebenarnya sempat melarikan bocah ini

NET

SUPORTER Indonesia tak gentar dan siap dukung Andik dkk melawan Malaysia, Sabtu (1/12) besok.

PSSI Minta Jaminan Keamanan Suporter Jelang Indonesia Vs Malaysia

Sadis, Ibu Siksa Anak Tiri Hingga Tewas

Kekerasan yang menimpa Aini terjadi sejak bulan September lalu. Saat itu Aini dititipkan oleh sang ayah, Nahnu Hadi Saputra (39) kepada istri mudanya Nurlaela. Nahnu sendiri sudah bercerai dengan istrinya Agusdiana Ekawati (28). Namun bukannya merawat dengan baik, Nurlaela justru sering menganiaya Aini. Puncaknya terjadi pada, Minggu (25/11) lalu, lantaran kesal sering nakal dan susah untuk diberitahu, Aini disiksa oleh Nurlaela. Aini juga diikat dengan

TANJUNGPINANG (HK) — Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri hingga saat ini masih meneliti kelengkapan berkas perkara dugaan penimbunan BBM jenis solar oleh PT Gandasari Shipping Line di Bintan yang telah dilimpahkan Polda Kepri sejak Jumat (9/11) lalu. Dalam berkas ini, Polda Kepri hanya Daru Tri menetapkan Direktur PT Gandasari, Sudirman sebagai tersangka. "Memang berkas perkara dugaan penimbunan BBM jenis solar oleh PT Gandasari telah kita terima sejak beberapa hari lalu. Namun hingga kini masih kita pelajari, karena ada beberapa hal yang perlu diperbaiki kembali oleh penyidik Polda Kepri tersebut," kata Asisten Tindak Pidana Umum (Aspidum) Kejati Kepri, Daru Tri Sadono SH MHum, didampingi Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejati Kepri, Wenharno SH, Kamis (29/11).

CECEP/ HALUAN KEPRI

KEPALA Dinas Parawisata Kepri Guntur Sakti memaparkan proyeksi kunjungan wisatawan Kepri di Harris Hotel, Batam Centre, Kamis (29/11).

KUALA LUMPUR (HK) — Indonesia akan melakoni laga pamungkas Grup B di Piala AFF melawan Malaysia Sabtu (1/12). PSSI meminta jaminan kepada pemerintah Malaysia untuk memperketat keamanan. Bahkan, pemerintah Indonesia juga meminta KBRI di Kuala Lumpur untuk ikut memantau laga penentuan tersebut. Seperti diketahui, walaupun menjadi tim tamu, tapi Indonesia punya suporter yang terbilang banyak selama turnamen di Negeri Jiran ini, baik WNI yang bekerja di sana maupun yang sengaja datang dari tanah air untuk mendukung Andik Vermansah dkk. Seusai laga Indonesia vs Singapura di Bukit Jalil, terjadi insiden pemukulan terhadap ketua KNPI cabang Malaysia. Kejadian tersebut terjadi

PSSI Minta Bersambung ke hlm 7

2013, Kepri Targetkan 1,975 Juta Wisman BATAM CENTRE (HK) — Pemerintah Provinsi Kepri menargetkan kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman) sebanyak 1.975.000 orang pada 2013. Mengusung slogan 'Wonderful Kepri', target tersebut berdasarkan keputusan bersama yang dilakukan pemerintah dan stakeholder lainnya. Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Guntur Sakti mengatakan hal itu kepada wartawan di sela-sela forum diskusi pelaku pariwisata di Harris Hotel, Batam Centre, Kamis (29/11). "Target kita ada tiga, yakni konstan sebesar

Sadis, Ibu

2013, Kepri

Bersambung ke hlm 7

Bersambung ke hlm 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

Editor: M Syahdan, Layouter: Dieky Saputra, Grafis: Dimas


EKONOMI

2

Jumat,

30 November 2012

Afsel Pelajari FTZ Batam ABDUL KODIR/HALUAN KEPRI

ADI memperlihatkan berbagai produk di Optik Tunggal, Rabu (28/11).

Diskon 50 Persen di Optik Tunggal BATAM (HK) — Optik Tunggal menawarkan promo diskon up to (hingga) 50 persen untuk pembelian sejumlah produk yang ditawarkan. Stock Keeper Optik Tunggal, Adi mengatakan, banyak promo diskon yang ditawarkan. Seperti pembelian frame merk Levis dan Guess, gratis single vision senilai Rp360 ribu, pembelian lensa progressive Carl Zeiss gratis lensa single vision carl Zeiss clarity 1,56. “Promo ini berlangsung sampai akhri tahun. Karena ini promo, maka keuntungan konsumen sangat banyak,” imbuh Adi. Adi menambahkan, selain frame, pihaknya juga memberikan promo untuk setiap pembelian soft lens, seperti merk Qrious harga normal Rp170 ribu/ box, pembelian dua gratis satu box hanya dengan harga Rp300 ribu. Pembelian soft lens merk Axcent dengan harga normal Rp180 ribu /box, dua box hanya Rp270 ribu. Sedangkan untuk merk Selexys harga normal Rp120/ box, beli dua box hanya Rp180 ribu saja. Dan untuk pembelian Adgy harga normalnya Rp100 ribu, beli dua box hanya Rp150 ribu saja. Adi menambahkan, berbelanja senilai Rp2 juta di toko tersebut, mendappatkan hadiah istimewa, gratis pembersih kaca mata / lens cleaner. Di toko ini tersedia berbagai tipe frame dan Sunylass, seperti fred, proda, swarovvski, Rayban, st, dupont, morgan, oga, new balance, dan Ic berlin, semua tinggal pilih dengan kualitas dan produk terkemuka. “Ingin mengubah penampilan lebih trend, sekaligus mengobati mata, kunjungi Optik Tunggal di Mega Mall Batam Centre, lantai UG, blok F 22 Batam, telp 0778 470 288. (abk)

BATAM (HK) — Sembilan delegasi Afrika Selatan (Afsel) mengunjungi Kota Batam guna mempelajari konsep perdagangan bebas dan pelabuhan bebas (Free Trade Zone / FTZ) yang dikelola Badan Pengusahaan (BP) Batam.

uranium, bijih besi, dan intan Senada disampaikan Deputy Director General Departement of Trade and Industry Afsel Tumelo Chipfupa. Alasan delegasi Afsel ke Batam sekaligus melakukan studi banding, serta ingin mengetahui bagaimana BP Batam menyusun target pengembangan capacity building tenaga kerja. “Kawasan ekonomi khusus kami masih butuh pengembangan kualitas tenaga kerja. Karena itu kita ke

sini,” terangnya. Kehadiran delegasi Afsel ini disambut Direktur Investasi dan Marketing BP Batam Rustam Hutapea. Turut hadir juga di antaranya Kasubdit Monitoring dan Pelaporan Perdagangan dan Industri Direktorat Lalu Lintas Barang Tri Novianta Putra, M.Eng, Kasubdit Pemasaran Drs M. Badrudjamal Amirsyah, Kasubdit Humas dan Publikasi Ilham Eka Hartawan, serta Kasubdit PTSP, Bambang Wintolo, S.Sos.

Rustam mengatakan, ada beberapa persamaan antara kawasan ekonomi Afsel dengan Pulau Batam, terutama di bidang industri. Namun, terdapat juga perbedaan, di antaranya soal ketentuan pengenaan pajak. “BP Batam juga berkesempatan mempelajari sistem klusterisasi industri yang sudah diterapkan di kawasan Afrika Selatan, sementara kita masih kecil dan campuran. Kita saling belajar berbagi,” ujarnya. ***

Oleh:Taslimudin, Liputan Batam Kedatangan delegasi ini merupakan tindak lanjut dari join trade comitte II IndonesiaAfsel yang dilaksanakan Oktober lalu, serta merupakan bagian dari Declaration of Intent antara BP Batam-Coega. Kaya Ngqaka selaku Chief Director Special Project Departement of Trade and Industry (DTI) Afsel mengungkapkan keseriusan negaranya untuk mengkaji kawasan perdagangan dan pelabuhan bebas di Batam. Alasannya, saat ini Afsel sedang mengembangkan kawasan ekonomi khusus. “Kita akan melakukan kajian guna menyerap regulasi investasi dan pengembangan kawasan ekonomi khusus. Batam menjadi pilihan kami, karena terbilang sukses sebagai kawasan bebas. Kami ingin seperti di Batam, apalagi didaerah kita terdapat sembilan kawasan ekonomi khusus (special econom-

2019, Semua Penduduk RI Masuk Jaminan Kesehatan JAKARTA (HK) — Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) Agung Laksono menegaskan, program jaminan sosial yang akan dikelola oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) akan melayani semua rakyat Indonesia pada tahun 2019 yang populasinya lebih dari 240 juta penduduk. Nantinya, program jaminan sosial yang dimulai pada 1 Januari 2014 ini juga akan dilakukan penarikan iuran jaminan kesehatan secara bertahap. Pada penerapan 2014 ini, BPJS kesehatan diharapkan sudah mulai mengelola peserta jaminan kesehatan sekitar 121,6 juta jiwa yang berasal dari peserta Jamkesmas, JPK (Jaminan Pemeliharaan Kesehatan), Jamsostek, Askes PNS dan anggota TNI/Polri. "Pentingnya jaminan kesehatan nasional Januari 2014. Kepesertaannya ada di dalam roadmap, 2019 selambat-lambatnya sudah tercover dalam BPJS kese-

ic zone) dengan luas keseluruhan mencapai 2.700 hektar,” kata Kaya, saat presentasi di Gedung Marketing Centre BP Batam, Kamis (29/11). Ia menerangkan, keberadaan ekonomi khusus di Afsel masih terdapat beberapa kendala serius. Mulai dari perizinan, regulasi dan pengembangan capacity building bagi pekerja untuk menarik investasi. Padahal Afsel memiliki sumber daya mineral dan memiliki keunggulan komparatif dalam memproduksi emas, platinum,

hatan. Perluasan manfaat, besarnya iuran," tutur Agung di Balai Kartini Tebet Jakarta, Kamis (29/11). Mengenai besaran iuran jaminan kesehatan yang akan dipungut, Agung mengatakan hal itu masih digodok di Kementerian Keuangan. Namun, ia menegaskan bagi masyarakat yang tidak mampu akan sepenuhnya ditanggung oleh negara. "Yang mampu bayar sendiri yang tidak mampu dibayar negara," tambahnya. Di tempat yang sama, Kepala Bappenas, Armida Alisjahbana menjelaskan, pihaknya di Bappenas mulai awal 2013 akan menggodok anggaran yang akan digelontorkan untuk mendukung pembiayaan jaminan kesehatan ini. "Januari 2013 kita sudah mulai untuk 2014, mudah-mudahan perhitungan dan berapa penerima iuran, berapa yang dikover pemerintah, nanti itu angkanya masuk di 2014," sebutnya. (dtc)

PENYERAHAN HADIAH — Branch Telkomsel Batam Hendra Kusumah dan Head of Shop Telkomsel Tanjungbalai Karimun foto bersama usai penyerahan hadiah Honda Vario kepada dua pemenang program Rezeki Isi Ulang dan Jutawan Outlet Sumatera Telkomsel di Hotel Aston Tanjung Balai Karimun, Kamis (29/11). GANI/HALUAN KEPRI

Dua Pelanggan Karimun Dapat Vario Rezeki Isi Ulang Telkomsel KARIMUN (HK) — Kesetiaan Bie Hong dan Zainuddin terhadap provider Telkomsel di Tanjungbalai Karimun membuahkan hasil. Keduanya mendapatkan satu unit motor Honda Vario dari Telkomsel yang diserahkan oleh Head of Branch Telkomsel Batam Hendra Kusumah di Hotel Aston Karimun, Kamis (29/11). Hadiah tersebut dalam program Rezeki Isi Ulang dan Jutawan Outlet Sumatera Telkomsel, yang diserahkan oleh Head of Branch Telkomsel Batam, Hendra Kusumah di Hotel Aston Karimun, Kamis (29/11). Bie Hong maupun Zainudin sama-sama tidak menyangka berhasil mendapatkan hadiah tersebut. Awalnya mereka justeru mengira pesan singkat yang mereka dapat-

kan dan telpon dari orang tak dikenal adalah penipuan. Bie Hong mengatakan, informasi awal diperolehnya dari anaknya, Valentino yang menggunakan handphone tersebut, namun registrasi atas nama Bie Hong. "Anak saya, Valentino masih sekolah dan belum punya Kartu Tanda Penduduk (KTP). Jadi dia registrasi pakai nomor KTP saya. Pada saat mendapatkan informasi hadiah dari Telkomsel, awalnya saya mengira itu penipuan. Pas tau ini beneran, anak saya justeru bilang kok kita tak dapat mobil ya? Bagi saya, tak dapat mobil, motorpun sangat bagus," ujar Bie Hong kepada wartawan saat penyerahan hadiah. Head of Branch Telkomsel Batam Hendra Kusumah,

mengatakan, penyerahan hadiah merupakan komitmen Telkomsel untuk terus menjalin kedekatan emosional dengan pelanggan setia dan mitra outlet. Khusus kali ini, dua pelanggan Telkomsel Karimun mendapatkan dua hadiah terbesar, yakni sepeda motor Honda Vario. Hendra mengatakan, keberuntungan kali ini betulbetul berpihak kepada masyarakat di Tanjungbalai Karimun. Dimana dari sembilan unit sepeda motor yang diundi, dua di antaranya jatuh ke Karimun. Dikatakannya pula, hadiah dari program Rezeki Isi Ulang yang diperoleh dari dua orang sekali gus di Karimun ini pula merupakan program yang dimenangkan pelanggan pengisian pulsa 1 Mei-31 Juli

2012. Untuk nomor undian hadiah mobil, pelanggan diperlukan mengisi ulang pulsa sedikitnya Rp300 ribu, sedangkan hadiah sepeda motor dan puluhan gadget canggih harus mengisi ulang pulsa minimal Rp 150 ribu selama periode berlangsung, berlaku kelipatan. Head of Shop Telkomsel Tanjung Balai Karimun, Reno berpesan kepada masyarakat, hendaknya waspada dan berhati-hati atas aksi penipuan yang menagatasnamakan Telkomsel. "Jika ada masyarakat yang mendapat kabar memenangkan hadiah apapun, agar langsung mengkrosscek ke kantor Grapari Telkomsel terdekat. Atau bisa juga ke call center kami di 1551 133,” kata Reno. (gan)

Editor: Nana Marlina, Layouter: Mulia Aditya


CMYK

Kamis, 29 November 2012

PEMBUKAAN

4.319,42 PEMBUKAAN

12.954

3

PEMBUKAAN

2.663,50 PEMBUKAAN

9.370,29 PEMBUKAAN

21.821,05

9.616 7.881,45 3.157,44

Jumat,

30 November 2012

Transportasi Buka Akses Ekonomi MV Oceanna Hubungkan Harbourbay dan Karimun BATAM (HK) — Meningkatkan akses perekonomian berbagai daerah di Kepri, PT Ocean Baruna Jaya melalui armadanya MV Oceanna, Kamis (29/11) membuka rute pelayaran dari Pelabuhan Harbourbay, Batam ke Pelabuhan Domestik Tanjungbalai Karimun. Oleh:A Amir Yunus , Liputan Batam

CECEP/ HALUAN KEPRI

PERESMIAN OCEANNA— Bupati karimun Nurdin Basirun bersama Wakil Walikota Batam Rudi SE dan tamu undangan memotong pita sebagai tanda diresmikannya MV Oceanna rute Batam-Tanjungbalai Karimun di Pelabuhan Harbourbay, Batam,Kamis (29/11).

Gratis BlackBerry Promo Akhir Tahun Villa Cendrawasih TANJUNGPINANG (HK) — PT Jaya Cipta Graha Abadi meluncurkan rumah tipe 39/ 104 di Perumahan Villa Cendrawasih III dengan harga Rp125 juta per unit. Pembayaran uang muka (down payment/DP) senilai Rp5 juta, mendapatkan hadiah langsung BlackBerry. Pimpinan PT Jaya Cipya Graha Abadi, Yasinul Arief mengatakan, pihaknya memberi kemudahan kepada masyarakat yang ingin memiliki hunian berkualitas dan nyaman di Tanjungpinang. Selain promo berhadiah langsung, pihaknya juga menawarkan kemudahan lain untuk mendapatkan rumah, yakni dengan DP Rp1 jutaan, sudah bisa memiliki rumah di kawasan tersebut. Dikatakannya, pihaknya menawarkan uang muka Rp12,5 juta dan booking fee Rp2 juta, dimana uang muka bisa dicicil sebanyak 10 kali, artinya tiap cicilan hanya Rp1 jutaan. "Bila konsumen menggunakan kredit di BTN (Bank Tabungan Negara) selama 15 tahun, cicilan per

bulannya juga sekitar Rp1 jutaan per bulan. Harg yang kami tawarkan akan sangatsangat membantu masyarakat untuk memiliki rumah sendiri," tutur Arief. Perumahan Villa Cendrawasih tahap III terletak di Km 8 Dompak, di belakang Falkultas Stisipol Tanjungpinang. Lokasi ini dekat pusat

pemerintahan Provinsi Kepri, dilengkapi fasilitas Musala, taman, dekat Masjid, fasilitas air sumur, listrik PLN, serta pemukiman yang tertata asri. "Kami juga mementingkan fasilitas umum (fasum) bagi warga di perumahan ini, akan banyak fasum yang akan kami kembangkan," ujarnya. Di perumahan yang dikembangkan dengan konsep green property itu juga tersedia tipe yang lebih besar, yakni tipe 50/120, dan 70/144. Informasi lebih lanjut, kunjungi kantor pemasarannya di Jalan Pemuda No 5 Tanjungpinang, atau hubungi marketing di 0813 6440 7999. (tengku bayu)

Owner PT Ocean Baruna Jaya, Amat Tantoso saat peresmian penggunaan MV Oceanna di Harbourbay, Batam, berjanji akan menyiapkan sarana transportasi yang lebih cepat, nyaman dan tepat waktu. "Prinsip pelayanan kami, kenyamanan dan ketepatan," ujar Amat. Lebih lanjut disampaikan

Amat, upaya memberikan pelayanan nyaman kepada penumpang, pihaknya memberlakukan standar pengamanan dan kebersihan international melalui lima armadanya, yakni Oceanna I hingga Oceanna V. Oceanna I-III diperuntukan melayani Batam-Tanjungbalai Karimun sebanyak empat trip, sedangkan dua kapal lainnya akan

melayani Batam-Stulang Laut, Malaysia. Wakil Walikota Batam, Rudi mengatakan, semakin banyaknya jasa pertransportasian, akan semakin memperlancar akses perekonomian kedua daerah, yakni Batam dan Karimun. "Ini bagian dari membangun akses ekonomi masyarakat, mudah-mudahan rute lain juga segera dibuka," himbau Rudi. Semakin banyak akses dari Batam ke pulau lain, lanjut Rudi, maka menjadi indikator bahwa akses ekonomi semakin terbuka dan kemajuan Batam bisa dialihkan ke daerah lainnya, sehingga semua daerah samasama berkembang. Bupati Karimun, Nurdin Basirun menambahkan, tambahan armada yang menghubungkan Karimun dengan Batam menandakan adanya hubungan erat antara kedua masyarakat di daerah terse-

but. Hal ini menjadi harapan untuk lebih memajukan ekonomi masyarakat di Karimun dan sebaliknya. Apalagi, Kepri merupakan daerah kepulauan, yang mana pertumbuhan sarana transportasi laut akan sangat mendukung perekonomiannya. Tiga armada, masing-masiang Oceanna I, II dan III akan melayani Batam-Karimun PP dengan 4 trip sehari, dan setiap tripnya kapal bisa mengangkut 180 penumpang. Peresmian MV Oceanna di Harbourbay, Batam turut dihadiri Dandim 0316/Batam Letkol Czi Ahmad Rizal Ramdhani, Ketua Kadin Kepri Johanes Kennedy Aritonang, Pemilik Harbour Bay Hartono, Pengelolah Tanjungpantun Harsono, Anggota DPRD Batam Asmin Patros, Kapolresta Batam Kombes Karyoto, Kapolsek KKP Iptu Hendriyanto, Kepala pelabuhan Harbour Bay Wahyu dan undangan lainnya. ***

XL 'Grebek' Outlet di Batam

Berikan Kejutan Uang Tunai BATAM (HK)— XL memberikan kejutan berupa uang tunai kepada outlet yang dikunjungi secara mendadak oleh tim sales dan promo di Batam. Pemberian reward berupa uang tunai senilai Rp200 ribu ini diberikan kepada outlet. Ini adalah program teranyar dari XL Mistery Shopper. Outlet yang mendapatkan kejutan tersebut merupakan kerja keras si frontliner outlet yang telah berhasil mengakuisisi pelanggan ataupun mengedukasi pelanggan untuk membeli kartu perdana XL. David, pemilik outlet First Mobile di HP Centre Nagoya Hill, salah satu outlet yang mendapatkan reward telah berhasil menawarkan SP XmartPlan XL Quota 3Gb/ 49k ke konsumen dengan jaminan kualitas speed serta harga yang cukup murah. David merasa senang dengan kejutan ua-

TIM XL menyerahkan reward uang tunai Rp200 ribu kepada First Mobile di HP Centre, outlet XL di Nagoya Hill. ISTIMEWA

ng kaget dari XL ini. Pemilik outlet yang banyak menjual gadget berbasis android ini pun merasa bangga setelah menawarkan produk XL kepada konsumen yang bertandang outletnya. “Selain harganya terjangkau, kuotanya juga banyak. Dan yang paling penting adalah jaringan XL luar bi-

asa cepatnya,” kata David. Pemberian reward berupa uang kaget senilai Rp200 ribu bagi retail outlet (RO) yang sudah memberikan effort maksimal menawarkan XL ke pelanggan ini, diberikan secara beramai-ramai oleh Tim XL Batam serta beberapa perwakilan dealer PrimaHP Ba-

tam. Hal ini untuk menarik perhatian R O lain di sekitarnya, supaya lebih termotivasi untuk terus menawarkan XL ke pelanggannya. Paslanya, program ini masih akan mencari 10 RO lagi yang dengan gigih berupaya menawarkan XL ke konsumen yang datang ke tokonya. (r/and)

tipe 39/104

CMYK

Editor: Nana Marlina, Layouter: Novrizal


POLITIK

4

Jumat,

30 November 2012

Dapil Bakal Banyak Berubah Penetapan Dapil Maret 2013

KAHMI Munas di Kampar PEKANBARU (HK) — Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) ke-9 akan digelar di Kampar, Provinsi Riau. Ini kali pertama Munas diadakan di Sumatera. Acara Munas akan diselenggarakan selama dua hari, Jumat-Sabtu 30 November-1 Desember 2012. Pusat acara dilaksanakan di Hotel Labersa, Kabupaten Kampar, yang berbatasan dengan Pekanbaru. Ketua Pelaksana Daerah Munas KAHMI, Johar Firdaus menjelaskan, hari ini sejumlah perserta mulai berdatangan. "Hari ini sudah ada 8 provinsi yang datang. Seluruh peserta baru akan tiba besok," kata Johar, Kamis (29/11). Johar yang juga ketua DPRD Riau itu menjelaskan, agenda acara diawali dengan rapat pimpinan sidang. Selanjutnya resepsi pembukaan munas, dan sarasehan nasional. "Sabtu malam, barulah kita sidang munas pemilihan ketua umum," kata Johar.Johar menyebut, dalam munas kali ini, akan ada momentum penting dalam internal KAHMI. Selama ini, ketua umum KAHMI dalam kepengurusan lima tahun, setiap tahunnya berganti ketua presidium. "Saat ini ada desakan agar ketua umum akan tetap memimpin selama lima tahun. Selanjutnya akan akan jabatan wakil ketua yang membantu ketua umum. Pun begitu nantinya akan tetap dibahas apakah akan diterima apa tidak," kata Johar. Ditanya siapa saja yang akan maju sebagai calon ketua KAHMI, Johar belum bersedia menjelaskannya. "Sudah banyak yang SMS ke saya untuk minta dukungan," kata Johar sembari tertawa.Diperkirakan acara ini akan dihadiri pentolan KAHMI, seperti Jusuf Kalla, Akbar Tanjung, Anas Ubaningrum, dan lain-lain. (dtc)

BATAM CENTRE (HK) — Penetapan Daerah Pemilihan (Dapil) untuk kabupaten/kota SeProvinsi Kepulauan Riau (Kepri) termasuk Provinsi Kepri akan dilakukan pada Maret 2013 mendatang. Dapil bakal banyak berubah. Oleh: Taslimahuddin, Liputan Batam "Ketetapan itu dilakukan oleh KPU pusat setelah melalui proses di daerah, kata Anggota KPU Kepri Tibrani, usai acara Sosialisasi Peran Serta Masyarakat Dalam Pemilu dan Pemilukada, Kamis (29/11). Katanya, dapil ditentukan setelah KPU menerima Data Agregat Kependudukan per Kecamatan (DAK2) dari pemerintah. Sesuai ketentuan, data itu diserahkan paling lambat 16 bulan sebelum pemilihan. "Artinya, data akan mulai kita terima atau diserahkan pada 6 hingga 9 Desember mendatang," terangnya. Ia mengungkapkan, dapil daerah pemekaran sepert Anambas dan Natuna perlu ditata ulang. Belum lagi paparnya, penambahan kursi karena terjadi penambahan penduduk, seperti Tanjungpinang dan

Lingga serta Batam. "Penyusunan, akan kami lakukan pada rakor tingkat provinsi. Desember sudah ditentukan. Tapi data tersebut kita serahkan ke KPU Pusat. Baru Maret ditetapkan dapilnya," kata Tibrani. Dalam penetapan kursi, berapa kuota kursi dibagi jumlah penduduk. Disana ditentukan dapilnya. Dengan syarat, satu dapil minimal terdapat tiga kursi maksimal 12 kursi. Dalam sosialisasi tersebut, sebagai pembicara Suradji dan Hasan Aspahani. Suradji dalam penyampaiannya, saat ini banyak masyarakat enggan mengambil haknya dalam melakukan pencoblosan. "Faktor ekonomi yang menghimpit masyarakat menjadi salah satu alasan masyarakat enggan memberikan suaranya," katanya. ***

Erros: Verifikasi Faktual KPU Pelecehan Hak-hak Politik JAKARTA (HK) — Ketua Umum PNBK, Erros Djarot mengatakan keputusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) untuk mengikutsertakan 18 parpol yang tidak lolos verifikasi administrasi agar ikuti verifikasi faktual adalah bentuk dagelan politik sekaligus pelecehan hak-hak politik partai. "Keputusan ini adalah bentuk dagelan politik sekaligus pelecehan hak-hak politik partai sebagai institusi demokrasi penyalur aspirasi politik rakyat," kata Ketum Partai Nasional Benteng Kerakyatan Indonesia (PNBKI) Erros Djarot kepada wartawan di Jakarta, Kamis (29/11). Hal tersebut disampaikan Erros Djarot menyikapi Maklumat Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) yang antara lain menginstruksikan Komisi Pemilihan Umum (KPU) un-

tuk mengikutsertakan 18 parpol yang tidak lolos verifikasi administrasi tetapi mempunyai hak konstitusional yang sama untuk diikutsertakan dalam verifikasi faktual tanpa mengubah jadwal tahapan pemilu. Sebelum KPU mengumunkan 16 partai politik (parpol) yang lolos verifikasi administrasi, sedangkan 18 partai politik lainnya dinyatakan tidak lolos oleh KPU. Dasar dari putusan itu adalah Peraturan KPU No 7 dan 8 tentang penetapan dan tahapan. Hari ini PNBKI diundang untuk mengikuti verifikasi faktual, namun memutuskan untuk tidak mengikutinya. Menurut Erros adanya keputusan gagal atau tak lolos verifikasi administrasi terhadap 18 parpol yang kemudian dianulir telah mengakibatkan rusaknya struk-

tur kepengurusan partai dari pusat hingga daerah. "Dengan sempitnya waktu, tentunya sangat sulit diterima akal, parpol-parpol akan bisa menjalaninya," kata Erros. Karena itu, Erros menilai KPU dibawah kepemimpinan Husni Kamil Manik, sangat tidak layak untuk menjadi penyelenggara pemilu 2014. PNBKI, tambah Erros, tidak akan mengikuti verifikasi faktual sebagaimana ditawarkan. "KPU tak layak lagi. Kami tidak percaya lagi dengan pemilu 2014, perlu ada sistim baru lagi yang lebih baik," kata Erros. Erros menjelaskan, sebenarnya pemilu merupakan sistim yang harus bisa dipercaya. Namun, tambahnya yang menjadi persoalan adalah dalam tataran undangundang dan pelaksanaannya yang jadi masalah. "UU

dibuat oleh orang-orang yang tak ada pikiran kenegarawan dari parpol-parpol yang serakah," kata Erros. Menurut Erros saat ini sudah terjadi kemunafikan sangat nyata. Dalam perkiraan Erros, jika aturan UU benar-benar dijalankan, seperti verifikasi faktual hingga ke kecamatan-kecamatan maka banyak parpol akan gugur. "Saya prediksikan hanya dua atau tiga parpol yang lolos," kata Erros. Menurut Erros desain UU pemilu yang ada saat ini sangat jelas-jelas berpihak kepada kaum kapitalis. Karena itu tambahnya hanya akan bisa diikuti oleh orang-orang yang memiliki uang. "Persoalannya ini lebih serius, ada desain besar agar Indonesia lumpuh. Ini pengkhianatan besar-besaran kepada bangsa," kata Erros.***

Masyarakat Pilih Capres Berani dan Tegas JAKARTA (HK) — Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis) merilis survei mengenai persepsi dan perilaku publik terhadap pelaksanaan Pilpres 2014. Dan hasil survei tersebut menunjukkan mayoritas masyarakat memilih pemimpin yang populis, cepat, tegas, dan cekatan. Survei Puskaptis ini dilakukan pada 29 Oktober - 7 November 2012. Jumlah responden yang dilibatkan sebanyak 1.800 responden,

yang terdiri dari Restoran Mamacita, laki-laki dan peSenayan, Jakarta, Karempuan dari 33 mis (29/11). provinsi. Survei itu Menurutnya, semenggunakan metolain karakter yang dologi multistage berani, publik juga random sampling berharap pada pedengan margin of ermimpin yang bisa ror 1,8-2,8 persen. mengatasi masalah Husin "Alasan terkuat perekonomian. Alabagi responden dalam san lain juga adalah memilih kandidat preiden sosok yang berwibawa, jujur karena si tokoh punya karak- dan dapat membuat pemter keberanian membuat kebi- baruan. jakan," ujar Direktur Ekseku"Hanya 1,3 persen matif Puskaptis, Husin Yazid, syarakat yang menyebutkan dalam konferensi pers di pemberantasan korupsi itu

penting. Hal ini karena di masyarakat pedesaaan mereka, isu tersebut tidak terlalu menjual," terang Husin. Dia menambahkan ini yang membuat meskipun Wiranto merupakan capres paling populer, tetapi secara elektabilitas rendah. Ini juga yang membuat elektabilitas Jusuf Kalla menjadi yang tertinggi. "JK itu terlihat berbuat, terutama dalam aspek sosial. Hal tersebut membuat dia dilihat melakukan aksi nyata," terang Husin. (dtc)

CECEP/ HALUAN KEPRI

ANGGOTA KPU Ngaliman memberikan penjelasan kepada peserta sosialisasi peran serta masyarakat dalam pemilu di harris hotel, kamis (29/11).

PDIP Perlu Buka Peluang Politisi Perempuan TANJUNGPINANG (HK) — Ketua Forum Pemberdayaan Perempuan Provinsi Kepri, Anis Anorita Zaini meminta kepada PDIP untuk sepenuhnya membuka peluang bagi politisi perempuan. "Kita perlu beri apresiasi kepada PDIP yang mempunyai trend positif pada Pemilihan Walikota (Pilwako) Tanjungpinang. Tapi akan lebih bagus lagi, jika peluang perempuan dibuka lebih luas," kata Anis, Kamis (29/11). Diungkapkan, saat ini kaum perempuan cuma 18 persen berada di parlemen. Kondisi tersebut, tidak jauh berbeda dengan kabupaten dan kota di Provinsi Kepri. Tentunya katanya, hal ini mesti menjadi perhatikan partai politik dalam merekrut dan menempatkan perempuan. Sebab, kaum perempuan tak kalah cakap dalam memperjuangkan hak-

hak rakyat, bila nantinya duduk jadi wakil rakyat. "Coba kita perhatikan, dalam nomor urut pencalonan, perempuan jarang sekali ditempatkan dalam peringkat pertama. Selalu dibelakang. Kepada perempuan, kita berharap juga, agar menyiapkan diri sepenuhnya. Kalau memang mampu dan mempunyai kapabilitas, silahkan maju," ujarnya. Sebagai pemimpin organisasi perempuan Kepri, dirinya sangat mendukung jika memang parlemen harus ada keterwakilan perempuan sebanyak 30 persen. Kedepan katanya, perempuan perlu bangkit dan berperan aktif dalam pembangunan. "Saya mendukung pernyataan itu, kita masyarakat Indonesia harus berfikiran moderen. Paradigma perempuan hanya di dapur saja itu harus segera dihapus. Ba-

gaimanapun kita sebagai kaum perempuan adalah pondasi bagi negara ini. Persentase 30 persen parlemen untuk perempuan itu real. Tinggal bagaimana parpol politik menyikapinya, semoga ini menjadi perhatian bersama," tukasnya. Saat ini, lanjut dia, PDIP Provinsi Kepri mempunyai peluang besar untuk menempatkan politikus wanita sebagai pengganti Lis Darmansyah di DPRD Kepri. Dia berharap, PDIP dapat memanfaatkan momen tersebut untuk lebih mengakomodir kepentingan kaum perempuan. "Kalau boleh kami memberi saran, sebaiknya PDIP menempatkan politikus wanita sebagai pengganti Lis Darmansyah nanti, demi meraih simpati kaum wanita yang merupakan pemilih terbesar nantinya," saran Anis.(rul)

Anas Fokus Konsolidasi Anas usai menemani JAKARTA (HK) Sutan Bhatoegana me— Tidak seperti minta maaf kepada kepartai lainnya yang luarga Gus Dur di mulai memunculCiganjur, Jakarta, Kakan nama Capres, mis (29/11). Partai Demokrat Sejumlah partai (PD) memilih fokus memang sudah meke lain hal. 2014 masih dua tahun munculkan jagonya unlagi, jadi PD memituk 2014, Golkar denAnas lih untuk menyukgan Aburizal Bakrie, seskan pemerinPAN dengan Hatta Ratahan SBY dan konsolidasi. jasa, Gerindra dengan Prabo"Demokrat lagi konsen wo, dan PDIP masih memundua hal, satu bagaimana pe- culkan Megawati. merintahan Pak SBY makin Anas mengaku, soal Pilsukses makin produktif, ked- pres masih soal nanti. Jadi ua konsen untuk lanjutkan yang terpenting sukses lebih konsolidasi partai sampai dahulu pemilu legislatif. "Jatingkatan terbawah," kata di fokus kami dua, bagai-

mana SBY makin sukses produktif pemerintahannya, achievementnya makin bagus dan dirasakan rakyat, dan kedua kami lanjutkan konsolidasi untuk pemilu legislatif 2014 sukses," ulang Anas. Untuk di majelis tinggi, tambah Anas, partainya sama sekali belum menyiapkan nama. Walau, nama seperti Pramono Edhie, Djoko Suyanto, atau Ani Yudhoyono muncul dalam sejumlah survei. "Majelis tinggi belum bahas itu. 2014 dibahas 2014. Sekarang urusan Pak Sutan dulu, alhamdulilah sudah selesai," jelasnya. (dtk)

Biaya Iklan Ditanggung Pemerintah Anggaran untuk Parpol Minta Ditambah JAKARTA (HK) – Anggaran dari pemerintah untuk partai politik dalam bentuk subsidi dinilai terlalu kecil. Dengan biaya pemilu yang mahal, wacana untuk meminta pemerintah menaikan anggaran bagi partai politik pun mencuat. Setidaknya, biaya iklan partai politik bisa ditanggung oleh pemerintah. Dalam diskusi dan peluncuran buku Bantuan Keuangan Partai Politik: Metode Penetapan Besaran, Transparansi, dan Akuntabilitas Pengelolaan karya Didik Supriyanto dan Lia Wulandari, penaikan dana bantuan keuangan untuk partai politik

minta ditambah. Penulis yang juga peneliti Perludem mengatakan pemerintah hanya menyumbang 1,32 persen dari total kebutuhan belanja partai politik. Kebutuhan itu meliputi operasional sekretariat, konsolidasi organisasi, pendidikan politik dan kaderisasi, unjuk publik, hingga perjalanan dinas. Ia beranggapan angka tersebut sangat kecil dan sudah saatnya bantuan keuangan itu ditingkatkan. Kenaikannya bisa dilakukan secara bertahap menjadi 5 persen dari total belanja partai politik. “Itu sudah cukup,” katanya. Terlebih

lagi, kata dia, jika melihat total APBN 2010 yang sudah menyentuh angka Rp1300 triliun. Dipaparkannya, nilai bantuan partai politik dari pemerintah hanyalah Rp 9,2 miliar. Angka itu hanyalah 0,0007 persen dari total nilai APBN 2010 yang mencapai Rp 1.300 triliun. Padahal kebutuhan keuangan sembilan parpol sebesar Rp 693,7 miliar per tahun. Artinya, nilai kebutuhan keuangan parpol sama dengan 0,05 persen dari total APBN. “Ini jelas tidak mungkin mencapai tujuan diadakannya bantuan keuangan partai politik yakni menjaga kemandirian partai politik dari pengaruh penyumbang,” katanya.

Mengacu pada PP nomor 5/2009 Kepmendagri no 212/2009 menetapkan harga Rp 108 per suara parpol yang yang mendapatkan kursi di DPR. Jika dikalikan dengan perolehan suara masing-masing parpol, jumlah subsidi yang diterima parpol terbesar dikantongi oleh Partai Demokrat dengan Rp 2 miliar dan terkecil Partai Hanura dengan Rp 423 juta. Menurutnya, dengan jumlah bantuan yang sedikit itu, pada akhirnya parpol lebih banyak mengandalkan sumbangan perseorangan dan perusahaan. Besarnya bisa mencapai 98,7 persen dari total belanja partai politik. (rol) Editor: Eddy, Layouter: Novrizal


5

OPINI & LAYANAN UMUM Jumat,

30 November 2012

Mem-branding Wisata dengan “Kepri” atau “Riau Islands?” TAJUK

Balita itu Dibunuh KISAH tragis dan menyedihkan yang dialami oleh Arie Hanggara, bocah berusia 8 tahun, pada tahun 1984 lalu, kembali terulang. kali ini menimpa Aini Junistisia. Anak yang masih berusia 4 tahun tersebut, harus meregang nyawa ditangan Nurlela, yang juga merupakan ibu tirinya. Kejadian memilukan tersebut berawal dari, kekesalan Nurlela terhadap Aini. Nurlela mengaku seringkali dibuat kesal atas prilaku nakal Aini. Sehingga, untuk melampiaskan kekesalannya, sang ibu tiri tidak jarang memberikan hukuman kepada bocah malang tersebut. Dalam memberikan hukuman terhadap sang bocah, Nurlela yang berdomisili di daerah Tangerang, Propinsi Banten tersebut, seringkali berlaku kasar dan kelewatan. Tindak pemukulan, dan penyiksaan fisik lainnya, merupakan santapan sehari-hari yang harus dirasakan sang anak dibawah usia lima tahun (Balita) malang tersebut. Pengakuan yang diperoleh dari Nurlela, perlakuan kasar terhadap sang bocah, telah dia lakukan sejak tiga bulan terakhir. Puncaknya, Senin (25/11) lalu, sang ibu tiri kembali melakukan penyiksaan. Dalam penyiksaan yang dilakukan kali ini, sang ibu tiri tidak segan-segan membenturkan kepala Aini ke tembok, serta mencolok mata anak ingusan tersebut dengan jari tangannya. Tidak cukup dengan penyiksaan itu, Aini juga dipukul dengan pipa dan dibanting ke lantai dengan kondisi tangan terikat.Tak ayal, akibat penyiksaan yang tidak berperi kemanusian tersebut, sang bayi mengalami kritis, bahkan setelah mendapat perawatan di salah satu rumah sakit di kawasan Jakarta, akhirnya nyawa sang balita tidak dapat diselamatkan. Aini akhirnya meninggal ditangan ibu tirinya, Aini meninggal sebagai manusia suci yang sama sekali belum memiliki dosa. Kisah tragis tersebut, tentunya membuat kita semua tersentak. Mengapa perlakuan kasar seorang ibu tiri terhadap anak tirinya, selalu berulang. Mengapa seorang ibu, begitu tega menyiksa dan menghabisi seorang anak yang masih terhitung ingusan, hanya karena alasan merasa kesal dengan prilaku sang anak. Apakah mereka yang melakukan tindakan tersebut, tidak menyadari bagaimana kodrat seorang anak dilahirkan kedunia ?. jika mereka nakal, bandel, menjengkelkan, itu adalah kodrat dari yang diatas. Apakah sang ibu yang berlaku kasar, sama sekali tidak pernah mendapat sentuhan dan pengajaran agama ?, sehingga begitu tega dan leluasanya melakukan penyiksaan terhadap bocah yang masih lucu dan tidak berdosa. Tentunya, kejadian yang menimpa Aini, dapat menjadi pelajaran bagi kita bersama. Semua pihak harus melakukan intropeksi diri, atas masih terus terjadinya pembunuhan seorang ibu terhadap anak tirinya. Bagi seorang ayah yang telah berpisah dengan ibu kandung dari anak-anaknya, seharusnya lebih selektif untuk mencari pasangan hidup selanjutnya. Seorang ayah, hendaknya dapat memilih istri, yang tidak hanya menyayangi dirinya, tetapi juga menyayangi anak-anaknya dari istri yang terdahulu. Disamping itu, masyarakat juga harus memiliki kepedulian dan kepekaan terhadap situasi janggal yang terjadi pada lingkungannya. Jika ditemukan prilaku kejam seorang ibu, terhadap anak-anaknya yang diluar batas kewajaran, hendaklah memberitahukan kepada anggota keluarga yang lain, perangkat RT/RW setempat, kapan perlu dapat dilaporkan kepada pihak berwajib, sehingga kejadian yang lebih tragis dapat dihindari. Untuk Aini, kami semua prihatin dengan nasib yang menimpamu, kami tahu engkau tidak bersalah nak, semoga engkau tenang di alam baqa sana, dan yakinlah Tuhan akan membalas perlakuan kejam yang dilakukan oleh istri dari ayahmu, dan semoga engkau adalah korban yang terakhir, atas perlakuan kejam seorang ibu tiri. Amin. ***

CAKAP BIJAK "SANJUNGAN adalah cara paling buruk dan paling palsu untuk menunjukkan sebuah penghargaan" (Jonathan Swift (1667–1745), Penulis)

"MASYARAKAT dibentuk oleh kebutuhan kita, pemerintahan dihasilkan oleh kejahatan kita" (Thomas Paine (1737–1809), Penulis)

“KEPRI?” Wajah Hans Hoefers terlihat berkerut ketika penulis mengucapkan singkatan kata “Kepulauan Riau” itu kepadanya. Setengah bingung, penulis guidebook terkenal itu hingga berkali-kali menanyakan apa itu “Kepri.”

Edi Sutrisno Travel Writer, Ketua Batam Heritage Society Bagi travel writer sekelas Hans pun, sebuatan ”Kepri” ternyata terasa aneh di telinganya. Sejak puluhan tahun, ia hanya mengenal “Riau” dan “Riau Island.” Sebab itu, ketika saya sebutkan istilah “Kepri,” ia mengernyitkan dahi lalu geleng-geleng kepala. Itulah sekelumit perbincangan saya dengan mantan pemilik penerbitan “Insight Guide” yang mendunia itu, di kediamannya di salah satu apartement di kawasan Indah Puri Resort, Sekupang. Dibawa oleh seorang kolega, penulis hari itu merasa beruntung beroleh kesempatan bertemu dengan seorang penulis buku panduan wisata berkelas dunia. Semasa aktif menjadi travel writer, Hann telah mengunjungi lebih dari 100 negara dan menulis setidaknya 400 buku termasuk guide book tentang Indonesia. Akan halnya negeri tercinta ini, Hans sejatinya juga

Menyanyah

UNTUK kesekian kalinya, Timnas Indonesia akan menghadapi musuh bebuyutan dan negara tetangga juga serumpun, Malaysia. Ya, Andik dkk akan jumpa Safee Ali cs untuk memperebutkan tiket semifinal Piala AFF 2012. Laga ini tentu mengingatkan kita pada final di ajang yang sama di tahun 2010 lalu. Laga sarat gengsi dan dendam ini akan sangat seru dan menarik. Ditambah heroisme kedua suporter dalam mendukung timnas kesayangannya untuk meraih prestasi terbaik. Sayangnya, sebelum kedua tim bertemu, suporter malaysia telah membuat ulah dengan melakukan pengeroyokan terhadap salah satu pendukung Timnas Garuda, usai Andik dkk menang atas Singapura, Rabu kemarin. Kejadian tersebut mengingatkan saya saat laga puncak Piala AFF 2012 di stadion Bukit

masih terlihat terjaga hingga kini. Seluruh nisan, yang sebagian terbuat dari kayu bulian, masih utuh kokoh menancap di pusara makam-makan yang ada. Hanya pagarnya yang setinggi satu meteran, yang berada di sisi depan, sebagian runtuh. Sebagian lagi, terutama kisikisinya yang berukir, disimpan

oleh pemerintah setempat di Museum Linggam Cahaya. Kini, masjid jamik ini terus digunakan oleh Umat Muslim di Kota Daik dan sekitarnya sebagai pusat peribadatan, pengajian dan kegiatan dakwah bernuansa Islami lainnya. Pada perayaan hari besar Islam seperti Idul Adha ataupun

telah mendapati pendapatpendapat yang kurang lebih sama dengannya. Bahkan mereka yang notabene menetap hanya beberapa mil dari “Kepri,” merasa sangat asing dengan istilah itu, melebihi Hans. Mereka faham Batam, Karimun, Tanjungpinang atau Bintan. Tetapi terheran-heran ketika disebutkan bahwa daerah-daerah yang sangat biasa terdengar di telinga mereka itu merupakan bagian dari “Kepri.” Soal penamaan singkatan “Kepri” ini kalau dirunut, kurang lebih sama persis dengan yang terjadi di Provinsi Bangka Belitung. Namun provinsi tetangga kita ini dalam sejumlah promosi wisatanya, ternyata tidak pernah menggunakan “Babel” untuk menyingkat Bangka-Belitung. Mereka tetap eksis menggunakan “Bangka-Belitung,” seperti yang yang terlihat dalam salah satu program wisata andalannya “Visit Bangka Belitung.”Label yang mereka gunakan adalah “Bangka Belitung,” bukan “Babel.” Contoh tersebut agaknya makin memperkuat pemikiran Hans bahwa penyingkatan nama provinsi atau daerah kuranglah tepat dalam konteks untuk kepentingan mem-branding wisata. Meski

harus diakui, penyingkatan nama itu bagi kacamata orang kita (publik) sebagai sesuatu yang lumrah dan bahkan telah membudaya. Bukankah soal singkat-menyingkat kita adalah jagonya? Lebih enaklah rasanya mengucap “Kepri” ketimbang “Kepulauan Riau.” Lebih afdollah kita menyebut “Barelang” dari pada harus bersusahsusah mengeja “Batam, Rempang dan Galang.” Tapi tetap, dalam konteks pengembangan wisata, agaknya perlu juga sikap bijak terutama dalam menyerap aspirasi dari sudut pandang “orang luar.” Kalau sekiranya pelabelan “Riau Islands” dipandang lebih mudah, efektif dan lebih low budget dalam mem-branding wisata di forum global, mengapa tidak? Hanya kini, semua terpulang kepada pemangku kebijakan menyikapi pemikiranpemikiran ini. Sebab, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau pastinya punya rancangan sendiri terhadap arah dan kebijakan pariwisata untuk jangka pendek, menengah hingga jangka panjangnya, termasuk dalam hal penggunaan “Kepri” dalam setiap upaya promosi baik itu di kancah domestik maupun di lingkup internasional. Ini juga yang agaknya perlu diapresiasi. ***

Kolom DSNI Tidak Hanya 2,5% (Bagian Kedua)

Memori 2010

Masjid Jamik Sultan Lingga (3) DI DALAM komplek masjid ini juga, terdapat beberapa makam , satu di antaranya adalah pendiri masjid atau dikenal dengan sebutan marhum masjid. Dia adalah Sultan Mahmud Syah III, Sultan Lingga yang pertama yang berkuasa pada 1761 hingga 1812. Di sampingnya adalah makam istri dan para kerabatnya. Kondisi pemakaman ini,

bukan sosok asing. Sejak era 1970-an, ia sudah blusakblusuk tempat-tempat wisata eksotik Indonesia. Dari kegiatannya melanglang buana ke nusantara itu, tiga guide book telah dihasilkannya: Indonesia, Java serta Bali. Termasuk satu buku tentang industri perminyakan hasil garapannya bersama mantan Dirut Pertamina (alm) Ibnu Sutowo. Kembali ke soal “Kepri,” dengan pengalaman menjajaki tempat-tempat wisata terbaik di seluruh belahan dunia, Hans merasakan sesuatu yang kurang sreg. . Menurutnya, sebutan “Kepri” sangat tepat bila digunakan untuk kepentingan domestik, seperti urusan pemerintahan, tetapi tidak untuk dalam hal mem-branding wisata. Penamaan “Kepri” menurutnya akan menyedot biaya yang sangat besar sebab

pemerintah setempat, dalam hal ini Pemerintah Kepulauan Riau, harus melakukan dari titik nol untuk memperkenalkan “Kepri” ke kancah global, terutama di kalangan industri wisata. Sebab, publik internasional selama berabad-abad lebih familiar atau mengenal “Riau Islands” untuk merujuk pada kawasan semenanjung yang membentang dari Bintan, Batam, Karimun, Lingga hingga Anambas dan Natuna itu. Untuk itu, ia berpendapat, penggunaan nama “Riau Island” jauh lebih pas dan di banyak segi tak lagi membutuhkan perjuangan keras untuk mengorbitkannya ke kancah global. Sehingga pemerintah daerah dalam hal ini Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau, tinggal lebih memfokuskan konsentrasi pada upaya promosi serta pengembangan infrastruktur, tanpa dibebani lagi kewajiban untuk mem-branding nama “Kepri. Pemikiran Hans itu agaknya perlu dicermati sebab sangat mungkin ia adalah representasi dari sudut pandang “orang luar negeri” tentang penamaan “Kepri.” Di beberapa kali diskusi dengan beberapa teman di Singapura dan Malaysia, jauh sebelum bertemu Hans, saya sebenarnya juga

Jalil, 2 tahun silam. Kala itu, saya dan sejumlah teman dari Batam yang menyaksikan perjuangan Irfan Bacdhim dkk kebetulan duduk di tribun paling belakang, dan berdekatan dengan suporter tuan rumah. Saat gawang Markus Horizon (kiper Timnas) kebobolan, para suporter Malaysia langsung melemparkan petasan ke area penonton Indonesia. Sontak, suporter Indonesia berang dan memaki para pelempar petasan tersebut. Dalam suasana yang panas tersebut, beberapa polisi Malaysia yang berjaga terlihat diam dan mengacuhkan kejadian itu. Beruntung, kemarahan suporter Indonesia bisa diredam oleh rekan suporter Garuda lainnya. Namun, keadaan tersebut membuat suporter Malaysia makin mnejadi-jadi dan mengolok-olok suporter Indonesia. Terus terang, telinga panas mendengar celotehan

pendukung tuan rumah, namun apa daya, Irfan dkk tidak mampu bermain optimal dan kalah 0-3 di leg pertama tersebut. Meski di dalam stadion sempat memanas, saat keluar dari Bukit Jalil kami bisa berjalan pulang dengan aman. Semoga, memori 2010 ini tak terulang lagi dalam laga penentuan Grup B, Sabtu besok. Andik cs harus bisa menaklukkan Malaysia untuk membungkam suporter tuan rumah....Semoga .***

Idul Fitri, masjid ini ditumpahruahi warga yang mengikuti shalat id berjamaah. Saat-saat tertentu, lumayan banyak juga dikunjungi oleh pelancong, terutama mereka yang hendak shalat, berziarah atau melihat dari dekat masjid tua nan kaya sejarah itu. Sangat mudah menemukan Masjid Sultan Lingga ini. Posisi tepat di tengah-tengah kota Daik. Dari Lapangan Hang Tuah atau rumah dinas Bupati Lingga, Anda cukup berjalan kaki untuk menggapainya. Paling-paling, dalam hitun-

gan tak sampai sepuluh menit Anda sudah sampai di sana. Kalau dari Pelabuhan Tanjung Buton, masjid ini bisa ditembuh dalam waktu kira-kira 15 menit, menggunakan kendaraan roda empat atau sepeda motor. Jalur menuju ke sana juga mudah, tinggal lurus saja mengikuti jalan raya yang menuju ke Lapangan Hang Tuah. Naik ojek bisa juga jadi alternatif. Tarif dari Pelabuhan Tanjung Buton ke sana kira-kira Rp15.000. (Edi Sutrisno)

Oleh: Munawwir, S.Hi GM Fundraising & Marcomm DSNI Amanah

Didik Wartawan Haluan Kepri

Tapi menurut pandangan akhlaq Agama atau moralitas sosial, Anda sungguh salah. Apalagi menurut mata pandang taqwa: Anda mungkin dikategorikan bukan manusia." Syarat rukun shalat adalah niat, terus takbiratul ihram dst., tidak ada syarat harus khusyuk, sehingga kalau tidak khusyuk maka shalat Anda tidak sah. Jadi, fiqh dan hukum formal itu lapisan paling dasar dari moral dan yang paling elementer dari taqwa. Saya tidak mengatakan fiqh dan hukum formal itu rendah atau tidak penting, melainkan ada yang lebih tinggi, yakni moralitas dan taqwa. Kalau shalat tidak kusyuk, atau setidaknya kurang berusaha untuk kusyuk, berarti tidak sungguh-sungguh menjalankan moral atau akhlak kepada Tuhan. Taqwanya meragukan." "Kalau dalam perspektif zakat misalnya, ukuran fiqh sangat teknis. Misalnya 2,5 persen. Asal sudah bayar segitu, tak dosa. Tapi tak berdosa tidak sama dengan sudah berakhlak. Tak berdosa tidak berarti sudah lulus moral. Peta sosial-ekonomi suatu lingkaran masyarakat memiliki ukuran-ukuran tertentu sehingga kelayakan zakat menurut akhlaq berbeda-beda. Mungkin baru pantas kalau kita kasih 10%; atau bahkan 50%. Semoga kita semua tidak hanya berhenti pada angka 2.5%. Wallahu a’lam.***

Pojok √ Sadis, Ibu Siksa Anak Tiri Hingga Tewas - Ibu Tiri Lebih Kejam dari Ibu Kota! √ Cemburu, Istri Dianiaya - Cemburu khan Pertanda Sayang ! REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 4 2 7 7 8 4 , E-mail : r e d a k s i @ h a l u a n k e p r i . c o m R e d a k s i berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.

Layouter: Muhammad Fahrullazi

-


CMYK

Jumat 30 November 2012

KABID Kepabeanan dan Cukai Kanwil Kepri, Abien Prastowidodo bersama Kabid Audit Kanwil DJBC Kepri, Hulman Simbolon.

KEPALA KPPBC Tipe Madya Pabean B Tanjungpinang, Hari Prabowo.

STAF KPPBC Tipe Pabean B Tanjungpinang membacakan doa.

6

KABID Audit Kanwil DJBC Kepri Hulman Simbolon mewakili Kakanwil DJBC Kepri meresmikan soft launching KPPBCTipe Madya Pabean B Tanjungpinang

Soft Launching KPPBC Tipe Madya Pabean B Tanjungpinang MENGHADAPI kemajuan teknologi informasi, perbaikan ekonomi global dan konsep akuntabilitas, Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe A2 Tanjungpinang bertransformasi

menjadi Kantor Pelayanan Modern dan mempunyai nama baru yaitu KPPBC Tipe Madya Pabean B. Soft launching tranformasi perubahan tersebut diresmikan oleh Kepala Kantor Wilayah

FOTO bersama

FOTO bersama

KEPALA KPPBC Tipe Madya Pabean B Tanjungpinang, Hari Prabowo bersama jajaran FKPD Tanjungpinang

CMYK

(Kakanwil) DJBC wilayah Provinsi Kepri, Hary Budi Wicaksono yang diwakilkan kepada Kepala Bidang (Kabid) Audit Kanwil DJBC Provinsi Kepri, Hulman Simbolon. Soft launcing diadakan di Hotel Confort, Tanjungpinang, Kamis (29/11). Kantor modern dimaksud adalah Kantor Pelayanan DJBC yang nantinya bakal memberikan pelayanan prima dan pengawasan yang efektif kepada pengguna jasa kepabeanan dan cukai, dengan mengimplementasikan cara kerja yang cepat, efisien, transparan, dan responsif terhadap kebutuhan pengguna jasa, dengan dukungan instansi terkait. Reformasi birokrasi Kementerian Keuangan secara terpusat itu dikembangkan pada tahun 2007, namun DJBC telah mereformasi dirinya melalui pembentukan kantor modern sejak tahun 2006 lalu.

Secara umum, dasar pilar reformasi pembentukan kantor modern ini sejalan dengan pilar reformasi birokrasi Kementerian Keuangan. Tujuan dari kantor modern tersebut untuk mengoptimalkan fungsi utama DJBC sebagai trade facilitator, industrial assistant, revenue collector, dan trade facilitator. Memberikan pelayanan yang cepat, efisien, responsif, dan transparan berdasarkan prinsip good governance. Meningkatkan hubungan kemitraan dan kepatuhan mitra kerja DJBC serta meminimalkan biaya pemenuhan kewajiban kepabeanan dan cukai (compliance cost). Pilar-pilar reformasi birokrasinya antara lain, penataan organisasi, penyempurnaan proses bisnis dan peningkatan disiplin dan manajemen SDM. Untuk mendukung proses reformasi

tersebut, dilakukan proses percepatan reformasi, program yang dikembangkan adalah modernisasi Kantor Bea dan Cukai melalui revitalisasi organisasi, proses bisnis, SDM. Transformasi kantor ini di-

harapkan akan meningkatkan kinerja KPPBC dalam melayani masyarakat, pengguna jasa, dan media massa.***

Narasi dan Foto : Rudiyandri

JAJARAN perwakilan FKPD Tanjungpinang

ASISTEN dan SKPD Pemko Tanjungpinang

KABID Kepabeanan dan Cukai Kanwil Kepri, Abien Prastowidodo bersama jajaran

KASI Penindakan dan Penyidikan Bea dan Cukai Tanjungpinang, Krisna Wardana bersama staf Editor: Amri, Layouter: Hendri


7

SAMBUNGAN Jumat,

Sambungan hal 1 Mendapat informasi itu, petugas BC lalu meminta bantuan BIN dan TNI. Sebab BC khawatir tidak bisa menyita barang tersebut lantaran dibekingi aparat. KM Kelud yang biasanya disandarkan di terminal Nusantara Pura Pelindo dialihkan ke Dermaga Pangkalan Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) Tanjung Priok. Petugas kemudian naik ke atas kapal lalu menyita barang-barang tersebut. Sebelum barang disita seluruh penumpang kapal diturunkan terlebih dulu. Penyitaan barang-barang tersebut membuat lima inanginang (ibu-ibu) yang biasa mengurus kepabeanan protes. "Gmana nih pak, barang kami jelas, kita harus kemana kalau ngambil barang-barang ini,"kata salah satu inang-inang kepada petugas Bea Cukai yang mendata nama-nama Inang-inang tersebut. Dari inang-inang diketahui kalau Jery dan Reny pemilik perusahaan yang memasukan barangbarang yang melanggar kepabeanan ini mendarat di Soekarno Hatta pada hari kedatangan KM Kelud dan memantau dari jarak jauh. Dirjen Bea dan Cukai, Agung Kuswandono mengatakan ribuan barang-barang mewah dari berbagai jenis ini diselundupkan untuk hindari pajak masuk. Barangbarang itu dimasukkan ke dalam kontainer dicampur dengan barang-barang yang mempunyai dokumen resmi. Dari total 5.338

Barang Selundupan pckgs terdapat 3.140 pckgs yang tidak dilindungi dokumen yang sah. Agung mengakui praktek penyelundupan lewat kapal BUMN ini sudah berlangsung belasan tahun dan masuk Tanjungpriok seminggu sekali. Bahkan pihaknya sudah tiga kali akan melakukan penangkapan tapi selalu gagal lantaran dihalang-halangi oleh porter (tanaga kerja bongkar muat/TKBM) pelabuhan dan pengurus barang tersebut. Bahkan diduga kegiatan tersebut dibekingi oleh oknum petugas aparat setempat. “Kami sudah beberpa kali mengirimkan surat ke Kementrian Perhubungan dan PT Pelni agar kapal ini dikembalikan fungsi utama sebagai kapal penumpang bukan kapal barang dan mengevaluasi pelaksanaan pengelolaan FTZ (khususnya Batam) yang bebas dari bea masuk maupun pajak. Karena terbukti FTZ Batam digunakan sebagai salah satu jalan utama pemasukan barang impor ilegal,” papar Agung. Ia mengatakan untuk melakukan penyegelan muatan ini, katanya, Bea Cukai menggandeng instansi terkait di Pelabuhan yakni Kepolisian Pelabuhan dan TNI AL. “Kalau penindakan penyelundupan di kapal sudah sering kami lakukan, tapi kerjasama dengan instansi ini baru yang pertama kalinya. Dalam penindakan ini posisi sandar KM Kelud dari Der-

tan untuk melaporkan Nurlaela. Mendapat laporan, tim Pelayanan Perempuan dan Anak Polres Jaksel langsung menangkap Nurlaela di rumah kontrakannya di Pondok Betung, Pondok Aren, Tangerang Selatan hari itu juga. Nurlaela mengaku telah menganiaya Aini selama tiga bulan karena bocah tersebut tidak mau makan dan nakal. "Dia bandel, suka tidak mau makan," kata Nurlela saat ditanya mengapa memukul Aini di Polres Jaksel, kemarin. Sambil menangis Nurlaela mengatakan dua bulan lalu Aini sempat berkelahi dengan adiknya. Aini bekelahi karena berebut mainan dan juga saat mandi. "Mereka suka pukul-pukulan. Lama-lama saya kesal dibilangin pakai mulut tidak mengerti. Lalu saya bilang kamu mulai bandel," katanya. Selama diwawancara wartawan, Nurlaela selalu menutup wajahnya dengan handuk kuning. Ia pun duduk menghadap dinding,

membelakangi wartawan. Sementara itu, Kepala Unit PPA Polres Metro Jakarta Selatan, Iptu Anggraeni Putri, menambahkan motif penganiayaan lantaran Aini sangat nakal sehingga membuat Nurlaela emosi. Penganiayaan ini sudah dilakukan cukup lama. "Selama ini ayahnya, Nahmu Adi Saputor tidak tahu, kalau ditanya ya bilangnya bertengkar dengan kakaknya," kata Anggraeni. Ia mengatakan pembuluh darah di kepala Aini pecah akibat penyiksaan itu. "Luka-luka di sekujur tubuh korban," katanya. Atas penyiksaan tersebut, polisi menahan pelaku. Polisi juga menyita alat-alat yang digunakna untuk menyiksa Aini. Polisi menyita pipa, talenan dan juga pakaian yang digunakan bocah malang ini. Pelaku dijerat pasal 80 UU perlindungan anak No 23 tahun 2002 dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara. (dtc/net)

Kejati Teliti

Sambungan hal 1 Secara rinci, Daru enggan menyebutkan tentang sejumlah materi kekurangan terhadap limpahan berkas perkara oleh Polda Kepri tersebut. Secara umum ia hanya menyebutkan tentang kekurangan dimaksud hanya menyangkut materi pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, maupun terhadap tersangka yang telah ditetapkan. "Dalam limpahan bekas perkara dari Polda tersebut hanya tertulis satu orang tersangka yakni atas nama Sudirman, selaku Direktur PT Gandasari," ungkapnya. Perbuatan atau ancaman pelanggaran pasal hukuman yang ditetapkan Polda Kepri kepada tersangka yakni pasal 53 huruf, b, c dan d UU RI No 22 tahun 2011 tentang minyak dan gas (Migas). Disingggung tentang Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) bernomor PDP/58/X/ 2012/Reskrim atas nama Andi Wibowo dan kawan-kawan sebagai tersangka yang sebelumnya telah dikirim Polres Tanjungpinang ke Kejari Tanjungpinang, Selasa (2/ 10) lalu, Daru enggan mengomentarinya. "Kita tidak bisa mencampuri tetang masalah tersebut. Yang jelas tugas kita hanya melakukan pemeriksaan berkas dari Polda Kepri atas nama Sudirman," ucapnya. Terkait apakah Kejati Kepri akan melakukan penahanan nantinya terhadap tersangka mengingat pihak Polda Kepri tidak melakukan penahanan terhadap tersangka tersebut, Daru juga belum bisa memberikan penjelas. "Nanti akan kita lihat dulu bagaimana perkembangannya. Yang jelas tugas kita saat ini masih fokus terhadap kelengkapan berkas perkara itu dulu, sebelum ditingkatkan menjadi P-19," un-

maga Nusantara ke Dermaga Kolinlamil Tanjung Priok untuk membongkar dan menyegel muatan tersebut dengan alasan keamanan,” jelas Agung. Saat ini kasus tersebut sedang dalam proses penyidikan oleh KPBC Tipe A Tanjung Priok dan Direktorat P2. Apabila tidak diurus dalam waktu tertentu maka akan menjadi Barang Milik Negara (BMN) yang pengalihannya menjadi kewenangan Menteri Keuangan,” tukas dia. Menteri Keuangan Agus DW Martowardojo sangat mengapresiasi penindakan tersebut karena merupakan suatu pencapaian koordinasi yang baik antara beberapa institusi di pelabuhan. Penindakan ini juga diharapkan bisa terus dilakukan guna mengamankan penerimaan negara dan mencegah adanya praktik penyelundupan dari kawasan perdagangan bebas (FTZ) seperti Batam. Agus juga mengatakan saat ini banyak pihak-pihak yang mengambil kesempatan di tengah majunya perekonomian nasional dengan memasukkan barang tanpa dilengkapi dokumen yang resmi atau tidak membayar pajak. “Saat ini ekonomi kita no 17 di dunia. Banyak sekali orang-orang mengambil kesempatan di Indonesia. Maka kita harus menjaga penerimaan negara, karena kita lagi mendorong itu. maka kita menjaga penyelundupan dan lainnya,” katanya menandaskan. (dtc/tmp/net/r)

Sadis, Ibu

Sambungan hal 1 ke RS Fatmawati pada 25 November lalu. Saat dibawa ke RS Fatmawati, Aini dalam keadaan pingsan. Setelah mendapatkan perawatan bocah ini pun meninggal. Kasus penganiayaan ini terbongkar setelah Nurlaela mengantarkan Aini dalam keadaan pingsan ke Rumah Sakit Fatmawati. Setelah mengantar, Nurlaela tidak lagi mendampingi Aini. Dia justru menelepon ibu kandung Aini, Agusdiana Ekawati. Nurlaela memberi tahu Agusdiana bahwa Aini pingsan setelah terjatuh dari pohon dan sedang dirawat di rumah sakit. "Ibu kandungnya curiga karena luka jatuh dengan penganiayaan berbeda. Akhirnya dia menanyakan kepada dokter dan membenarkan jika anaknya adalah korban penganiayaan," ujar Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Aswin. Setelah yakin dengan dugaan itu, Agusdiana langsung mendatangi Polres Metro Jakarta Sela-

30 November 2012

gkapnya. Sebelumnya, Kabid Humas Polda Kepri, AKBP Hartono mengatakan dengan pelimpahan berkas tersebut, Polda kini tinggal menunggu petunjuk atau arahan lebih lanjut dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejati Kepri. Untuk diketahui, Sudirman yang telah ditetapkan sebagai tersangka dugaan penimbunan solar subsidi yang disimpan di enam bungker di Seinam, Bintan, Kepri itu tidak ditahan. Alasan polisi karena ancaman hukuman Sdr di bawah lima tahun penjara. Sdr dijerat pasal 53 huruf, b, c dan d UU RI No 22 tahun 2011 tentang minyak dan gas. Sebelumnya, kasus ini ditangani Polres Tanjungpinang dan menetapkan Bos PT Gandasari Petra Mandiri, Andi Wibowo sebagai tersangka. Penetapan ini setelah polisi melakukan pemeriksaan saksisaksi. Selain saksi, penetapan tersangka ini juga berdasakan Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) yang dikirim polisi ke Kejari Tanjungpinang, Selasa (2/10) lalu. Surat itu bernomor SPDP/58/X/2012/Reskrim atas nama Andi Wibowo dan kawankawan. Namun kasus itu diambil alih Polda Kepri. Dari hasil penyidikan Polda Kepri telah menetapkan Direktur Gandasari, Sudirman sebagai tersangka. Kagetnya, Kejari Tanjungpinang justru mengaku Polda Kepri belum menyampaikan surat pemberitahuan pengambil alihan penyelidikan kasus dugaan penimbunan solar itu dari Polres Tanjungpinang. Dengan tidak adanya pemberitahuan itu, Kejari Tanjungpinang malah melayangkan surat pemberitahuan (P-16) ke Mapolres Tanjungpinang untuk

menanyakan perkembangan kasus tersebut. "Surat pemberitahuan (P-16) telah dikirim ke Polres Tanjungpinang beberapa waktu lalu. Surat ini untuk mengingatkan penyidik polres terkait perkembangan dan kelanjutan atas terbitnya Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyelidikan (SPDP) yang pernah dilayangkan pada Selasa (2/10) lalu. Pengiriman surat itu juga agar tidak menjadi tunggakan perkara bagi kita nantinya," kata Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tanjungpinang, Saidul Rasli Nasution, SH MH, belum lama ini. Ia mengatakan, sesuai aturan KUHAP tentang jangka waktu SPDP dan Penelitian Berkas Perkara pada pasal 12 ayat (1) dan (2) disebutkan apabila dalam waktu 30 hari sejak diterimanya SPDP, penyidik belum menyampaikan hasil penyidikan, maka Penuntut Umum (jaksa) meminta perkembangan hasil penyelidikan kepada penyidik. Setelah 30 hari sejak meminta perkembangan hasil penyidikan kepada penyidik belum ditindaklanjuti dengan penyerahan berkas perkara tahap I, maka SPDP tersebut terpaksa dikembalikan kepada penyidik. Kondisi itu juga sejalan terbitnya SPDP nomor SPDP/58/X/ 2012/Reskrim yang dikirim polisi sejak Selasa (2/10) lalu, yang telah menetapkan Bos PT Gandasari Andi Wibowo dan kawan-kawan sebagai tersangka. Hingga saat ini belum diketahui secara pasti apakah penetapan Andi Wibowo dan kawankawan sebagai tersangka oleh Polres Tanjungpinang dibatalkan oleh Polda Kepri atau tidak. Meski demikian Humas Polda Kepri, AKBP Hartono mengaku hingga saat ini Polda Kepri masih menetapkan satu orang tersangka yakni Sudirman. (nel)

2013, Kepri

Sambungan hal 1 1.700 juta, target moderate 1.800 juta dan target optimis sebesar 1.975 juta untuk 2013. Target optimis itu, dilihat dari empat pintu masuk yakni Batam 1.250.000 orang, Bintan 500 ribu orang dan Karimun 115 ribu orang dan Tanjungpinang, 110 ribu orang," kata Guntur. Dijelaskannya yang dimaksud dengan target optimis yang ditentukan secara bersama-sama itu, karena kunjungan wisatawan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tapi merupakan tanggung jawab bersama. Sementara target konstan berarti target yang sama dengan tahun lalu. Artinya yang menentukan target tersebut tidak bekerja karena tidak ada tambahan sama sekali. Lalu target moderan dan optimis hal itu diusahakan secara maksimal. Kata Guntur, keputusan bersama itu jelas tujuannya untuk berpikir optimis. Mengapa pola tersebut dilakukan, karena pemerintah dan yang lainnya jangan terlena dengan letak daerah Kepri yang berhadapan dengan negara tetangga. "Ini dilakukan jangan sampai kita dinina bobokkan dengan daer-

ah yang strategis. Kita harus sadar dan harus tau bahwa negara-negara yang ada di dekat kita merupakan pesaing kita. Ini harus dilakukan, agar pemerintah berpikir enterpreneur. Jangan hanya digembor-gemborkan kalau daerah kita sangat strategis," kata Guntur. Sementara itu Sulaiman Shehdek, Country Manager Visit Indonesia Tourism Officer (Vito) Singapura yang turut hadir dalam kegitan tersebut mengatakan, untuk 2013, dari Vito akan memproyeksikan 1,75 juta warga Singapura berkunjung ke Indonesia. Sebanyak 700 ribu diantaranya diproyesikan masuk melalui Kepri. "Itu target kita sendiri. Kita akan usahakan. Tapi yang jelas kami akan terus berupaya melakukan akan hal itu," kata Shehdek. Disinggung mengenai destinasi yang dijual khususnya di Kepri, Shehdek mengatakan, harus diakui bahwa Kepri memang masih didominasi dengan wisata belanja. Selain akses dari Singapura dekat, nilai tukar mata uang juga sangat menentukan. Namun demikian, ia berharap pemerintah

PNS Dipidana

Sambungan hal 1 tang Pokok-pokok Kepegawaian dengan tegas menyebutkan PNS dapat diberhentikan dengan tidak hormat karena dihukum penjara, dengan putusan yang sudah punya kekuatan hukum tetap, atas tindak pidana kejahatan jabatan. "Jadi tindak pidana kejahatan jabatan ini maksudnya, PNS yang menggunakan jabatannya untuk melakukan tindak pidana seperti korupsi, dan lain-lain," ujarnya. Adapun mekanisme pemberhentiannya, terang Eko, untuk PNS golongan IVc ke atas penetapannya dilakukan presiden. Sedangkan golongan Vb ke bawah pemberhentiannya dilakukan oleh pejabat pembina kepegawaian baik pusat maupun daerah. "Gubernur memberhentikan PNS kabupaten/kota untuk tingkat pembina, golongan IVa, pembina tingkat satu, dan golongan IVb. Sedangkan pejabat pembina kepegawaian daerah kabupaten/kota memberhentikan PNS

di level penata tingkat satu, golongan IIId ke bawah," terangnya. Seperti diberitakan sebelumnya, jumlah PNS yang terjerat kasus pidana ternyata cukup banyak. Hasil pendataan yang dilakukan Kementerian Dalam Negeri menunjukkan, hanya dalam kurun waktu 2010 hingga 2012, jumlahnya mencapai 1.091 orang pegawai. "Itu dalam dua tahun terakhir. Itu juga belum selesai, masih terus saya data," kata Mendagri Gamawan Fauzi seusai penyambutan Presiden Singapura Tony Tan Keng Yamdi Istana Merdeka, Rabu (28/ 11). Dia ingin mendata jumlah keseluruhan mulai tahun 2004. "Saya minta sekda untuk segera mengirim datanya," sambungnya. Diperkirakan, lanjut dia, angkanya bisa mencapai 1.500 PNS. Sebab, Gamawan mengungkapkan ada laporan yang masuk jumlahnya lebih kecil dari yang sudah diketahuinya. "Ada beberapa yang saya tandai," katanya.

sia (FAM) untuk melontarkan permintaan maaf kepada seluruh korban. Tak hanya itu, KNPI juga mendesak agar Kepolisian Malaysia dan FAM menindaklanjuti kejadian ini dengan menangkap para pelaku pengeroyokan. Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, dan supaya fans Indonesia pun tidak terprovokasi isu-isu yang merugikan, Menpora pun meminta semua pihak tetap menjaga nilai-nilai sportivitas, sekaligus dalam sejarahnya rivalitas kedua negara terbilang tinggi. Sekjen PSSI, Halim Mahfudz berpesan agar para suporter Indonesia yang mendukung langsung perjuangan skuad Garuda di Stadion Bukit Jalil Malaysia, untuk mematuhi aturan yang ada. "PSSI menyerukan seluruh pendukung timnas yang hadir di stadion untuk menaati aturan dan tata tertib yang ada, tidak bertindak provokatif dan tidak terpancing dengan provokasi pihak lain," tulis pria yang karib disapa Gus Iim tersebut. Lebih lanjut, Gus Iim juga menegaskan telah bertemu dengan Sekjen Football Association of Malaysia (FAM). Dalam pertemuan itu, kedua belah pihak membahas keamanan dan keselamatan supor-

Sambungan hal 1 itu adalah pembantu, pengasuh anak dan sopir. Ketiga saksi itu menerangkan bahwa ada orang ketiga yang sering datang ke rumah Yulia, pasca Demian meninggalkan rumah Februari lalu. Orang ketiga yang disebut saksi adalah Ramon yang juga merupakan teman Demian.

ter, dalam laga yang diprediksi bakal berlangsung panas tersebut. Selain itu, PSSI juga membahas masalah keamanan dan keselamatan suporter ini dengan Duta Besar Indonesia di Malaysia," tutupnya. Tak Gentar Meski diteror pemukulan yang dilakukan suporter Malaysia, suporter Indonesia tak gentar. Mereka tetap akan memberikan dukungan penuh kepada pasukan "Garuda" saat melawan Malaysia. Hal itu disampaikan Sekretaris BP KNPI Malaysia, Tengku Adnan. "Bagi kami, mendukung timnas adalah harga mati. Kemenangan timnas Indonesia adalah kemenangan bangsa Indonesia. Tugas dan tanggung jawab kami adalah mendoakan serta mendukung mereka," tuturnya. Namun, para pendukung timnas Indonesia di Malaysia diimbau untuk tetap tenang dan tidak terpancing emosi karena kasus ini. WNI harus tetap menjaga nama baik bangsa dan negara di mana pun mereka berada, walaupun ada beberapa TKI yang menjadi korban pemukulan ini. "Jangan ada tindakan balas dan kita serahkan sepenuhnya kepada polisi Malaysia untuk mengusut tuntas serta menindak para pelaku," tegasnya.(dtc/oke)

Botol Minyak

Sambungan hal 1 minyak setengah botol!" Ia sangat bersedih hati dan tidak bahagia. Tampaknya ia memandang kejadian itu secara negatif dan bersikap pesimis. Kemudian, ibu itu menyuruh anaknya yang lain untuk membeli sebotol minyak. Ia memberikan sebuah botol dan uang sepuluh rupee lagi. Kemudian anaknya pergi. Dalam perjalanan pulang, ia juga terjatuh. Dan separuh minyaknya tumpah. Ia memungut botol dan mendapati minyaknya tinggal separuh. Ia pulang dengan wajah berbahagia. Ia berkata pada ibunya, "Ooo... ibu saya tadi terjatuh. Bot-

Dari jumlah yang sudah terdata tersebut, mayoritas atau sekitar 60 persen adalah berkaitan dengan tindak pidana korupsi. Sementara dari sisi pangkat bervariasi, yakni mulai staf hingga pejabat eselon. Menurut Gamawan, mereka yang terjerat kasus pidana tersebut sudah tidak lagi menjadi PNS. Baik itu karena memasuki masa pensiun, diberhentikan, maupun nonjob. Bagaimana dengan PNS yang justru mendapatkan jabatan baru? "Itu sedang dievaluasi. Kita kerjasama dengan sekda," jawab Gamawan. Pihaknya mengundang sekda seluruh Indonesia untuk memberikan laporan mengenai posisi PNS yang terlibat kasus pidana untuk keperluan pembinaan. "Tapi saya sudah berikan petunjuk dalam surat edaran bahwa jangan diberi jabatan yang sudah terjerat kasus hukum," imbuh mantan Gubernur Sumatera Barat itu. (dtc/net/tmp)

PSSI Minta

Sambungan hal 1 ketika Dr Sagir Alva tengah diwawancarai dua stasiun televisi Indonesia, Metro TV dan Kompas TV di area Stadion Bukit Jalil. Suporter Malaysia yang tidak diketahui jumlahnya, terlihat mengusir para suporter Indonesia yang masih merayakan euforia kemenangan atas Singapura. Tak hanya mengusir, mereka juga melakukan aksi pengeroyokan. Bukan hanya suporter Indonesia yang jadi korban pengeroyokan. Dr Sagir Alva yang tengah diwawancarai pun tak luput dari amuk suporter tim berjuluk Harimau Malaya tersebut. Beruntung, Dr Sagir dan dua pengurus KNPI berhasil melarikan diri dengan menumpang kereta. Namun, akibat pemukulan tersebut, Dr Sagir mengalami luka pada bagian wajah dan telinga. Atas kejadian ini, Dr Sagir pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke kantor polisi di kawasan Sungai Tangkas untuk membuat laporan. Sementara dua pengurus KNPI lainnya melapor ke kantor Polisi Bangi tapi tidak diterima karena dinilai tidak cukup bukti. Atas kejadian tidak mengenakkan ini, pihak KNPI pun menuntut pihak Kepolisian Malaysia, terutama Federasi Sepakbola Malay-

Kepri jangan hanya terpaku dengan destinasi yang ada saat ini. Harus ada inovasi dan destinasi baru yang dilakukan, jangan hanya itu-itu saja. "Selain destinasi dan infrastruktur, masalah keamanan juga harus diperhatikan. Karena banyak juga wisatawan yang mengeluhkan akan hal ini. Ini merupakan kendala juga, karena wisatawan sebagian tidak berani melakukan perjalanan sendiri,"katanya. Menanggapi hal itu, Guntur memang mengakuinya. Menurutnya itulah dunia pariwisata. Pembenahan terhadap masalah keamanan dan berbagai hal yang menunjang tingkat kunjungan wisatawan mancanegara, seperti paket produk yang akan dijual dan ditawarkan kepada para turis memang harus terus dilakukan. "Saat ini kita membangun parawisata Kepri berangkat dari kelemahan. Dengan kelemahan tersebut, membuat kita berpikir dan bekerja keras dalam memajukan kepariwisataan. Sehingga pada gilirannya target kunjungan para wisatawan seperti yang kita proyeksikan pada hari ini dapat terealisasi,"katanya.(mnb)

ol ini pun terjatuh dan minyaknya tumpah. Bisa saja botol itu pecah dan minyaknya tumpah semua. Tapi, lihat, saya berhasil menyelamatkan separuh minyak." Anak itu tidak bersedih hati, malah ia tampak berbahagia. Anak ini tampak bersikap optimis atas kejadian yang menimpanya. Sekali lagi, ibu itu menyuruh anaknya yang lain untuk membeli sebotol minyak. Ia memberikan sebuah botol dan uang sepuluh rupee. Anaknya yang ketiga pergi membeli minyak. Sekali lagi, anak itu terjatuh dan minyaknyatumpah. Ia memungut botol yang berisi minyak

separuh dan mendatangi ibunya dengan sangat bahagia. Ia berkata, "Ibu, saya menyelamatkan separuh minyak."Tapi anaknya yang ketiga ini bukan hanya seorang anak yang optimis. Ia juga seorang anak yang realistis. Dia memahami bahwa separuh minyak telah tumpah, dan separuh minyak bisa diselamatkan. Maka dengan mantap ia berkata pada ibunya, "Ibu, aku akan pergi ke pasar untuk bekerja keras sepanjang hari agar bisa mendapatkan lima rupee untuk membeli minyak setengah botol yang tumpah. Sore nanti saya akan memenuhi botol itu." (ibc)

Dianggap Pembantu "Saya pernah melihat mereka tidur berdua. Anak-anaknya masuk saya melihat mereka lagi tidur kaya suami istri," ujar pembantu, Sandra yang memberikan kesaksiaannya, kemarin. Sandra menuturkan, setelah sidang pertama Ramon sudah tinggal di rumah Yulia setelah pembantu dan sopirnya keluar. Bah-

kan, mereka tidur sekamar dengan Yulia saat bulan puasa. "Bulan puasa di sana terus sahur bareng," tambah Sandra lagi. Saat hal itu dikonfirmasi oleh Yulia dirinya justru membalikkan untuk menanyakan siapa Ramon terhadap Demian. "Tanya saja sama Demian siapa Ramon," jelasnya. (net)

Editor: M Syahdan, Layouter: Dieky Saputra


CMYK

MERANTI

8

Jumat,

30 November 2012

BC Selatpanjang Usung Motto SAGU Naik Status Tipe Pratama SELATPANJANG (HK) – Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai (KPPBC) Selatpanjang siap memberikan pelayanan prima dan pengawasan yang efektif kepada pengguna jasa kepabeanan dan cukai. Komitmen tersebut diimplementasikan melalui motto Synergy, Accuntability, Good Goverment and Universal (SAGU).

Rangsang Belum Dialiri Listrik SELATPANJANG (HK) — Upaya Pemkab Kepulauan Meranti untuk menyediakan listrik untuk masyarakat sulit terealisasi dengan cepat. Terbatasnya jaringan PLN di sejumlah pulau, menyebabkan sinergi pengembangan jaringan lisrik ke beragai pelosok pedesaan masih terkendala. Terutama untuk kecamatan Rangsang yang merupakan salah satu daerah pulau terluar di Meranti. Berdasarkan data PLN Selatpanjang, lebih dari 2000-an Kepala Keluarga di kecamatan yang terletak dibagian timur Pulau Rangsang, belum teraliri listrik. Berdasarkan data PLN tahun 2011, sebelum pemekaran kecamatan Rangsang pesisir, dari 13 desa dikecamatan Rangsang PLN baru mampu mengaliri dua desa, yakni desa Tanjung Samak dan desa Tanjung Bakau. Dari total 7.711 kepala keluarga, PLN baru mampu menyediakan listrik untuk 2.046 Kepala Keluarga atau sekitar 8.327 jiwa dari total penduduk kecamatan Rangsang yang mencapai 32.628 jiwa. Kepala PLN Ranting Selatpanjang Andi P, melaui Kabag TU PLN Selatpanjang Fauzar mengakui, terbatasnya kekuatan mesin dan jaringan menyebabkan PLN belum mampu memenuhi kebutuhan listrik untuk seluruh warga di Kecamatan Rangsang. Meskipun demikian, PLN terus berupaya untuk memperluas jaringan di Rangsang. Untuk itu, upaya pengajuan penambahan jaringan di Kecamatan Rangsang sudah diajukan. “PLN memikul tanggung jawab untuk mengalirkan listri ke seluruh daerah di negeri ini, termasuk Kecamatan Rangsang. Namun, upaya ini terbentur dengan terbatasnya kekuatan jaringan PLN itu sendiri. Untuk itu, kita sedang upayakan meminta tambahan jaringan untuk PLN Rangsang ke wilayah. Kalau memang terealisasi, kita siap memperluas jaringan ke seluruh daerah,” ungkap Fauzar.(rus)

Oleh: Ruslan, Liputan Selatpanjang Demikian diungkapkan kepala KPPBC Selatpanjang, Khanan usai acara peresmian dan launching kenaikkan status dari Tipe B menjadi Tipe Pratama di Tanjung Harapan Selatpanjang, Kamis (29/11). Dikatakan, kebijakan ini tentunya dengan mengimplementasikan cara kerja yang cepat, efesien, transparan dan responsif terhadap kebutuhan jasa dengan melibatkan dukungan instansi terkait. "Dengan peningkatan status ini, tentunya kita komit memberikan yang terbaik untuk masyarakat dan negara. Untuk itu, komitmen ini kita implementasikan dengan motto SAGU,” ujar Khanan. Sebagai kantor Bea Cukai yang modern, lanjut Khanan, seluruh stake holder harus siap membangun dan memas-

tikan hubungan kerjasama yang produktif. Kemitraan yang dibangun harus harmonis, tidak hanya dengan penggunan jasa kepabenaan tapi juga dengan para pemangku kepentingan untuk menghasilakn karya yang bermanfaat dan berkualitas. Dengan demikian, segala kebijakan yang diberikan harus dipertanggung jawabkan, baik secara administrasi pada pemerintah maupun secara socsal kepada publik. Hal ini dimaksudkan agar proses kegiatan yang diberlakukan tidak menyalahi pada aturan, dan tidak memberikan terjadinya celah korupsi. “Dalam memberikan pelayanan kita terap berfikir, berkata dan berprilaku secara proresional. Memegang teguh kode etik dan prinsip-prinsip moral. Tidak membeda-bedakan sara atau-

HUMAS PEMKO

TEKEN PELANTIKAN — Bupati Meranti, Irwan Nasir menandatangani naskah berita acara pelantikan pejabat eselon II,III dan IV di lingkungan Pemkab Meranti, beberapa hari lalu. pun kepentingan. Inilah yang menjadi komitmen KPPBC Pratama Selatpanjang, sebagai kantor Pengawasan dan Pelayanan yang benar-benar modern,” papar Khanan. Sementara itu Staf Ahli Bidang Pemerintahan Meranti, H Japar yang mewakili Bupati Kepulauan Meranti, Drs Irwan menegaskan, citra positif dan kinerja yang telah dibangun KPPBC Selatpanjang salama ini

sudah cukup bagus dan harus terus ditingkatkan. Kedepan, tantangan dan tanggung jawab yang diemban akan semakin berat. Apalagi dengan perkembangan Meranti yang pesat sebagai kawasan niaga. Hal ini tentunya menuntut adanya komitmen yang tegas dalam menjalankan tugas-tugas kepabeanan. “Jadikan peningkatan status ini sebagai motivasi untuk terus bergerak maju da-

lam memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat. Dengan semakin kompleksnya tantangan tugas kedepan, kita harapkan KPPBC Pratama Selatpanjang, dapat membangun sinergi yang lebuh kuat dengan semua jajaran instansi terkait dan pemangku kebijakan di daerah ini. Tanpa dukungan semua pihak, kita yakin tidak akan berjalan sendiri-sendiri,” harap Japar.***

SUMBAR-RIAU

Guru Demo Disdik Kota Padang Tuntut Tunjangan Sertifikasi PADANG (HK) — Ratusan guru tingkat SMP se-Kota Padang melakukan demo di kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Padang, Kamis (29/11). Mereka menuntut kejelasan mengenai tunjangan sertifikasi triwulan pertama hingga ketiga.

Para pendemo menduga adanya penggelapan anggaran sertifikasi tersebut sehingga tidak tuntas pembayarannya pada sertifikasi triwulan ketiga. Dalam tuntutanya, para guru meminta agar Kepala Disdik Kota Padang menjelaskan mengenai penundaan pembayaran sertifikasi triwulan kedua dan ketiga. "Kami para guru sudah mengikuti prosedural dalam mengajar sesuai dengan PP No. 30 Tahun 2011, pada saat memasukan bahan ke dinas mengenai keaktifan, metode dan seluruh yang berkaitan tunjangan sudah masuk namun pecairan tidak dibayarkan kepada guru-guru kurang lebih 989 orang untuk triwulan ketiga, kemana dana itu sekarang?, " ujar Epi, perwakilan guru demonstran. Secara terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang, Indang Dewata mengatakan, dinas menjalankan sesuai dengan aturan yang

berlaku sesuai dengan PP No. 30 Tahun 2011 kemudian para guru belum mencukupi jadwal mengajar selama 24 jam. “Kita sesuaikan dengan aturan, pembayaran juga ada yang mengatur dan kita tunggu pertemuan minggu depan bersama Dinspektorat agar tidak dituduh semena-mena,” pungkasnya. Tidak puas dengan jawaban Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang, para guru akhirnya pulang tanpa membawa apa-apa dan pertemuan berikutnya akan dijadwalkan minggu depan bersama Inspektorat Kementerian Pendidikan dan Nasional Sumbar, berharap tunjangan tersebut dapat dibayarkan bukan dialihkan ke penutupan anggaran sertifikasi triwulan pertama yang dulunya memang belum tuntas dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Kota Padang terhadap guru-guru SMP se Kota Padang.(zal)

NET

KAPAL KARAM — Kapal tanker Lagun Mas yang muat puluhan kontainer miring akibat kandas di Perairan Kuala Sungai Siak perbatasan Kabupaten Siak-Bengkalis, Kamis (29/11) sekitar pukul 13.00 WIB. Kapal dari Jakarta tujuan Perawang Kabupaten Siak tersebut akhirnya karam di hulu Sungai Siak.

DPRD Payakumbuh Dukung Pelebaran Jalan PAYAKUMBUH (HK) — Rencana Pemko Payakumbuh untuk memperlebar Jalan Sudirman dari Simpang Benteng menuju Simpang Kaniang Bukik, Koto Nan Gadang, Kecamatan Payakumbuh Utara, mendapat dukungan penuh dari beberapa fraksi di DPRD Payakumbuh. Dalam pandangan umum fraksi pada rapat paripurna DPRD, tentang nota keu-

CMYK

angan RAPBD Payakumbuh 2013 di gedung dewan setempat, Senin lalu, sejumlah fraksi di DPRD sependapat dengan keinginan Pemko untuk memperlebar jalan utama tersebut. Menurut Wilman Singkuan, Ketua DPRD Payakumbuh, yang dihubungi Kamis (29/11), membenarkan jika mayoritas fraksi di DPRD Payakumbuh mendukung

rencana Pemko memperlebar badan Jalan Sudirman. Akan tetapi, sebelum pekerjaan dilakukan, sosialisasi ke tengah masyarakat harus dilakukan sehingga nantinya tidak menimbulkan gejolak. Kemudian, dana ganti rugi atas tanah dan bangunan harus jelas dan sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. Senada dengan hal itu,

menurut Zul Arman, Kadis PU Payakumbuh melalui Kabid Bina Marga, dukungan politik yang diberikan DPRD tersebut sangat diperlukan. Sebelumnya, pihaknya bersama SKPD terkait melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Sesuai rencana, pelebaran baru bisa dilakukan kalau masyarakat setempat sudah setuju dan sependapat dengan keinginan Pemko melakukan

pelebaran badan jalan. Oleh karena itu, dalam sosialisasinya nanti, Pemko juga akan melibatkan KAN, tokoh masyarakat, kelurahan dan LPM serta sesepuh kenagarian setempat. Kegiatan pelebaran badan Jalan Sudirman harus merupakan kesepakatan antara pemilik tanah dengan Pemko, melalui musyawarah mufakat, bulek sagolong dan picak salayang.(wir)

Editor: Didik, Layouter: Muhammad Fahrullazi


CMYK

CMYK Jumat,

30 November 2012

HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

04:37

12:01

15:25

18:03

Sopir Blue Bird Dianiaya

Isya’

19:17

Novita Handayani, SE Sekretaris Komisi IV DPRD

Luangkan Waktu Buat si Kecil MESKIPUN sehari-hari dituntut dengan tugas dan tanggung jawabnya sebagai staf Komisi IV DPRD Kota Batam, namun ibu satu anak bernama lengkap Novita Handayani, SE ini selalu meluangkan waktu bagi putrinya, Zakiyah (4) untuk jalan bareng. Istri dari Aludin Andi,SE (Ajudan Gubernur Kepri) ini bila memiliki waktu seganggang, maka ia bersama anak dan suaminya jalan-jalan ke pantai atau ke mal. Ini dilakukan, baik Novi maupun Andi karena memiliki kesibukan masing-masing sehingga putrinya selalu ditinggalkan. "Disela-sela kesibukan, maka diwaktu senggang hang out dengan suami bareng si kecil. Karena si kecil sering saya tinggal maupun suami," kata Novi.

Luangkan Waktu Bersambung ke hlm 10

Mobil Hancur

BATUMPAR (HK) — Ayong Lisa (35), sopir Taksi Blue Bird dengan nomor pintu BD 009 dan nomor polisi BP 1409 FU dipukul pakai kunci roda oleh sesama supir dari taksi lain di Jalan Raya depan Plaza Top 100 Jodoh, Kamis (29/11) sekitar pukul 10.30 WIB.

Oleh: Amir Yunus, Liputan Batam Sebelum memukul supir, pelaku yang berjumlah 4 orang terlebih dahulu menghancurkan kaca depan, kaca sebelah kanan, kaca penumpang kiri-kanan dan kaca belakang, serta mahkota atas mobil yang dibawa korban. Hanya kaca depan sebelah kiri yang luput dari amukan sesama sopir. Akibatnya, Ayong mengalami luka serius di bagian kepala dan harus mendapatkan 7 jahitan

Supir Blue Bersambung ke hlm 10

5 Terperiksa Dibebaskan

CECEP/HALUANKEPRI

AMANKAN TAKSI — Sejumlah polisi melakukan pemeriksaan dan mengamankan Taksi Blue Bird akibat dipecahkan oleh supir taksi lain, Kamis (29/11). Kejadian dipicu karena kekesalan beroperasinya taksi Blue Bird.

BATAM (HK) — Atas tragedi berdarah tersebut, penyidik Satreskrim Polresta Barelang telah memeriksa 5 orang supir, namun kelimanya masih berstatus terperiksa. Namun setelah diperiksa, kelimanya kemudian diperbolehkan pulang. Berdasarkan informasi yang dihimpun, kelimanya dibebaskan karena tidak cukup bukti untuk dilakukan penahanan. Sambil menunggu pemeriksaan 5 supir taksi tersebut, puluhan supir taksi dari berbagai perusahaan taksi terlihat hadir dan

HNSI: Agen Kapal Harus Bertanggung Jawab Kasus Pencemaran Minyak Pesawat Super Jumbo Rusia Transit di Hang Nadim 5 Terperiksa

Bersambung ke hlm 10

BATAM (HK) — Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kota Batam Awang HerAwang man mengecam tindakan perusahaan pelayaran yang sengaja membuang limbah berupa minyak hitam di beberapa titik perairan pesisir pantai Kota Batam. “Kasus pembuangan limbah ini harus diusut tuntas. Siapa pun pelaku dan peru-

sahaannya harus bertanggung jawab. Akibat pencemaran tersebut, banyak para nelayan yang kehilangan mata pencarian di laut, khususnya di perairan Batam,” tegas Awang, Kamis (29/11). Selain meminta pertanggungjawaban agen kapal dan perusahaan kapal, kata Awang. HNSI juga mempertanyakan sejauh mana peran instasi terkait seperti Syahbandar, Dinas KP2 dan Bapedalda Kota Batam menyikapi kasus pencemaran minyak tersebut yang akhirnya berdampak buruk terhadap mata pencarian nelayan setempat.

Dijelaskannya, kasus pencemaran minyak hitam di beberapa wilayah seperti di Mentarau (Tiban), pinggiran Pantai Teluk Mata Ikan dan tumpahan minyak akibat tenggelamnya kapal tanker yang mengeluarkan minyak dari lambung kapal di perairan Tanjunguncang baru-baru ini, belum satu pun ada titik terang proses penanganan kasus tersebut. “Kita khawarirnya kasus ini diendapkan oleh oknum-

HNSI: Agen Bersambung ke hlm 10

JUANG/HALUAN KEPRI

PESAWAT cargo milik Rusia tipe Antonov AN-124/ RA-82042 transit di Bandara Hang Nadim untuk mengisi minyak. BATAM (HK) — Pesawat cargo berbadan super besar berbendera Rusia tipe Antonov AN124/ RA-82042 tujuan Australia - Male, Maladewa transit mengisi bahan bakar sebanyak 80.100 liter di Bandara Hang Nadim, Kamis (30/11). Pendaratan pesawat ini sempat mendapatkan perhatian dari sejumlah pengunjung Bandara Hang Nadim, karena posisi parkirnya dapat terlihat cukup jelas dari luar bandara. Bahkan terlihat para pengunjung tidak segan-segan turun dari dalam mobil untuk mengabadikan gambar pesawat dengan kamere HP. Dan juga para pengendara sepeda motor. Pantauan media ini dilokasi, terlihat salah satu kru pesawat Rusia itu turun dari pe-

CMYK

sawat untuk mengecek kondisi pesawat. Kru pesawat tersebut sempat mengabadikan momen itu dengan memoto menggunakan kamere HP. Kabag Keuangan dan Umum Bandara Hang Nadim, Suwarso mengatakan untuk pesawat Cargo Antonov AN124/RA-82042 yang mendarat pada pukul 09.26 WIB bukan dikarenakan cuaca buruk, tapi transit untuk mengisi bahan bakar guna melanjutkan perjalanan. “Pesawat Cargo tipe Antonov AN-124/ RA-82042 berangkat dari Australia ingin menuju Male, Maladewa dan singgah ke Hang Nadim untuk melakukan fuelling atau pengisian bahan bakar avtur di Hang Nadim sebanyak

Pesawat Super Bersambung ke hlm 10

Editor: Afrizal, Layouter: Mulia Aditya


10

METRO BATAM Jumat,

30 November 2012

Sertifikasi Kompetensi Penentu Nasib Buruh Jalan ke Seibeduk Rusak Parah BATAM (HK) — Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) Pusat berkerja sama dengan Badan Koordinasi Sertifikasi Profesi (BKSP) Kepri, menggelar rapat koordinasi pemberdayaan kelembagaan sertifikasi di i Hotel, Rabu (28/11). Hal itu bertujuan untuk memberikan penjelasan kepada tenaga kerja dan pengusaha betapa pentingnya sebuah sertifikasi Kompetensi bagi tenaga kerja yang memiliki skil dalam menyonsong Era Globalisasi Ekonomi. Kepala BNSP Pusat, Ajat Darajat mengatakan, Kompetensi itu adalah sebuah pengakuan yang berdasarkan sertifikasi yang dimiliki tenaga kerja. Jadi, itu merupakan upaya untuk mendapatkan pengakuan terhadap keahlian atau skil tenaga kerja itu. “Pada dasarnya, tenaga kerja Indonesia sudah memiliki skil dan keahlian. Tapi kendalanya belum mendapatkan

pengakuan berdasarkan SOP, baik secara nasional maupun internasional,” ujar Ajat. Peran BNSP ini, kata Ajat, bukan hanya melakukan pelatihan dan mendidik tenaga kerja untuk menjadi hebat. Tapi juga memberikan lisensi kepada Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP). “Jangan coba-coba membuat LSP tanpa persetujuan industri. Pastinya BNSP tidak akan memberikan lisensinya,” tegas Ajat. Manurutnya, kelompok pengusaha hendaknya memberikan upah tinggi kepada para pekerja, dimana orientasinya akan menghasilakan produktifitas, efisiensi waktu yang maksimal, dari pada sebaliknya. Dengan demikian, pengusaha bisa melakukan konfersi ke arah itu. Kata dia, peruahaan tidak perlu takut mengeluarkan UMK tinggi kepada pekerja karena perusahaan telah menpekerjakan

tanaga kerja yang sudah memiliki sertikasi Kompetensi. Ketua BKSP Kepri, Junedi mengatakan, untuk menghadapi tantangan bagi tenaga kerja pada Era Globalisasi Ekonomi mendatang, pemerintah perlu mengambil langkah-langkah kongkrit agar permasalahan yang sama tidak terulang lagi. Sehingga, bisa memberikan kemudahan bagi buruh untuk bersaing dengan tenaga kerja asing yang datang untuk mencari pekerjaan di Batam maupun di Kepri ini. “Selama ini, boleh dikatakan setiap tahun pemerintah selalu berhadapan dengan permasalahan yang sama. Yaitu, mengenai permasalahan Upah Minimum Kota (UMK) buruh yang selalu diributkan. Sehingga, pemerintah tidak bisa melakukan hal-hal lain yang bisa meningkatkan kesejahteraan buruh ke arah yang lebih baik,” kata Junaidi.

Dari pertemuan forum ini, lanjut Junadi, ia meminta untuk segera mengalokasikan dana dan dioperasikan kembali BKL itu. Apabila tidak, perlu diserahkan pengelolaannya kepada pihak ke tiga atau Unit Pelaksana Teknis (UPT),” kata Junaidi. Kepala Disnaker Kepri, Tagor Napitupulu, SE, Msi menyebut, skil tenaga kerja harus sesuai dengan standar Kompetensi serta sertifikasi di bidangnya. Sehingga, bisa mendapatkan upah yang lebih layak dan dapat meningkatkan kesejahteraan keluarganya. “Saya sangat mengharapkan kepada BNSP dalam perannya untuk menciptakan tenaga kerja yang memenuhi tantangan zaman dan berdasarkan SOP. Jangan tenaga kerja asing saja yang mendominasi di Batam dan Kepri untuk posisi seperti Supevisor,” kata Tagor.(vnr)

Tenaga Ahli Kelistrikan Harus Miliki Sertifikasi BATAM (HK) — Setiap Koperasi Kelistrikan bisa dinyatakan laik dalam beroperasi, apabila tenaga-tenaga ahlinya sudah memiliki sertifikasi kopetensi. Demikian disampaikan Ketua DPD AKEI Kepri, Jon Akim Silalahi pada acara pelatihan keahlian dalam bidang kelistrikan bersama Dewan Pengurus Daerah (DPD) Asosiasi Kontraktor Elektrikal Indonesia (AKEI) Kepri bekerja sama dengan Asosiasi Tenaga Teknik Indonesia (ASTTI) atau Asosiasi Profesi di Pasar Raya Batam Centre, Kamis (29/11).

Hal itu, kata Jon Akim, mengacu pada Undang-undang nomor 30 Tahun 2009 pasal 54, yang menyatakan, setiap Koperasi Kelistrikan bisa dinyatakan laik dalam beroperasi, apabila tenagatenaga ahlinya sudah memiliki sertifikasi kopetensi. “Kami mengimbau dan menyarankan kepada anggota-anggota AKEI yang memiliki badan usaha kelistrikan supaya mengirimkan tenagatenaga ahli atau teknisinya untuk dilakukan edukasi,” kata Jon Akim. Tujuannya, supaya mereka itu memiliki sertifakasi

kopetensi yang sesuai dengan bidang keahlian, yang berdasarkan ketentuan undangundang itu. Selain itu kata Jon Akim, tujuan dari pelatihan tersebut, pertama, untuk meningkatkan pengetahuan dalam proses pemasangan instalasi listrik. Kedua untuk mengatasi kecelakaan, agar bisa mencapai zero exidant dalam proses penyambungan. Ketiga, para user tentunya akan lebih senang dan puas dan atas kinerja para ahli itu. Karena, suatu keuntungan bagi mereka kalau proses intalasi lisrik yang dipasang

HNSI: Agen

Sambungan hal 9 oknum yang ingin mencari keuntungan pribadi. Yang pasti, kami dari HNSI tetap mengawal kasus pencemaran limbah ini sampai ada kejelasan dan pertanggungjawaban dari perusahaan pelayaran dan agen kapal,” kata Awang. Masih kata Awang, apabila hal tersebut tidak dilakukan oleh pihak yang bersangkutan, maka HNSI akan mengambil sikap dengan melakukan aksi demonstrasi dan mendesak Pemko Batam untuk mengambil tindakan. Di tempat terpisah, anggota DPRD Kota Batam, Tuahman Purba mengaku prihatin atas kejadian tumpahan minyak yang berdampak kerugian terhadap belayan di beberapa wilayah perairan Batam. “Dalam hal ini kami dari

komisi III yang membidangi masalah lingkungan sangat prihatin atas peristiwa tumpahan minyak ini. Jelasnya masyarakat nelayan di lokasi yang terkena limbah tersebut sangat dirugikan,” kata Tuahman, Kamis (29/11). Tuahman berharap kepada pihak terkait terutama dari perusahaan pelayanan agar dapat menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan. Jangan sampai nanti ada keributan sehingga muncul tindakan anarkis dari kelompok nelayan, karena laut sebagai mata pencarian mereka selama ini tidak lagi menuai hasil. Kata Tuahman, komisi III tidak segan-segan menggiring kasus pencemaran minyak tersebut untuk dibahas. Selanjutnya apabila tidak ada kata sepakat antara pihak

yang bersangkutan dengan kelompok masyarakat nelayan, maka pihaknya akan memanggil pihak terkait untuk melakukan hearing atau rapat dengan pendapat (RDP). Seperti diketahui, pencemaran minyak di perairan Mentarau Tiban dan Teluk Mata Ikan serta tumpahan minyak dari kapal tanker yang tenggelam di perairan Tannjung Uncang baru-baru ini menjadi perhatian banyak pihak. Kepala Bapedalda Kota Batam Dendi Purnomo belum lama ini mengatakan, limbah yang ditemukan di pesisir Mentarau Tiban dan Teluk Mata ikan beberapa waktu belakangan ini setelah diintipikasi dihasilkan keduanya merupakan jenis minyak mentah. Minyak mentah tersebut, didugan dari pembuangan kapal-kapal tengker yang berada

ditengeh laut. Dan pihaknya menduga pembuangan minyak mentah kelaut ini dilakukan secara sengaja kapal tanker pada saat melintas. "Kapal-kapal tanker diduga sengaja membuang minyak mentah tersebut kelaut pada saat melintas di bagian utara laut Batam," terangnya. Pihaknya bersama sejumlah intansi terkait lainnya yaitu Bakorkamla dan KPLP masih terus mencari pelakukanya. Apa yang dilakukan telah merusak lingkungan dan bisa dikenakan pasal berlapi tentang pencemaran lingkungan hidup. Tambahnya, kejadian ini merupakan bukan yang pertama dalam kurung waktu tahun 2012 ini. Tapi ini sudah yang kedua kalinya di wilayah Mentarau, Tiban dan kawasan pantai Teluk Mata Ikan, Nongsa.(afr)

rolehkan pulang. Sementara itu, salah seorang supir Blue Bird, Zulfan yang hadir di Mapolresta Barelang menyesal-

kan upaya yang dilakukan oleh Polresta. Dimana menurutnya bukti telah terjadinya penganiayaan sangat jelas dan seharusnya polisi

sudah bisa menetapkan tersangka. “Buktinya ada, kenapa tak bisa pelakunya ditangkap,” ujarnya singkat. (ays)

5 Terperiksa

Sambungan hal 9 mengawal langsung dari halaman Mapolresta Barelang. Puluhan supir taksi tersebut kemudian membubarkan diri setelah 5 rekannya juga dipe-

itu cepat selesai dengan baik dan efisiensi waktu. “Saat ini masih banyak tenaga ahli kelistikan di Kepri yang tidak mememiliki sertifikasi Kopetensi. Sehingga, keahlian yang dimiliki itu belum mendapatkan pengakuan dari badan asosiasi profesi. Nah, inilah yang menjadi peluang bagi tenaga-tenaga muda ahli kelistrikan itu untuk mendapatkan sertifikasi kopetensi dengan kami mendatangkan triner dari PT 3M dan ASTTI sebagai motifator dalam bidang profesi kelistrikan,” terang Jon.(vnr)

Baru Satu Minggu Dibangun BATAM (HK) — Baru seminggu dibangun, jalan menuju Seibeduk tepatnya di depan SMPN16 Tanjung Piayu sudah rusak parah. Ironisnya, proyek yang dibangun menggunakan dana APBD senilai Rp1,5 miliar itu terkesan asal jadi. Di beberapa titik ruas jalan tersebut mulai terlihat lubang menganga. Celakanya lagi, warga yang melintas sempat menjadi korban kecelakaan lalu lintas ketika berusaha menghindari lubang-lubang jalan tersebut. Randy (27), salah seorang warga setempat mengatakan, memang jalan ini baru dibangun oleh kontraktor yang diawasi oleh Dinas PU Batam, tapi alhasil tidak membaik, malah baru seminggu dikerjakan sudah rusak parah. Ia menyebutkan, pada sa-

at melintasi jalan tersebut hampir jatuh saat menghindari lobang-lobang di badan jalan itu. Bahkan kondisi kerusakan di badan jalan tersebut sudah cukup parah. Sebab jalan ini baru selesai beberapa minggu saja, namun kerusakan terlihat di sana-sini. “Saya berpikir kalau pembangunan jalan yang panjangnya sekitar 3 KM ini asal jadi. Tidak ada dalam pengawasan dinas terkait (Dinas PU-red). Yang penting siap dari tanggungjawab mereka. Tapi yang merasakan dampaknya adalah penduduk setempat,” ungkap Randy dengan nada geram atas kinerja kontraktor yang tidak bertanggung jawab itu. Sementara, dari pihak kontraktor PT Harapan Taita Saitama, Horasman

Pesawat Super

Sambungan hal 9 80.100 liter. Bukan karena faktor cuaca,” jelas Suwarso. Dia menambahkan, Bandara Hang Nadim mendapatkan flight plan yang berisi tentang rute yang akan dilalui, jenis pesawat, pilot serta jumlah kru baru masuk, kemaren (Rabu-red). “Sekejuln mendaratnya pada pukul 07.00 WIB, namun molor menjadi pukul 09.26 WIB. Setelah mengis bahan bakar, Pesawat itu kembali melanjutkan pener-

Sambungan hal 9 Boleh dibilang, Novi maupun suaminya memang memiliki waktu yang sangat sibuk. Mengingat, ia seharihari bertugas sebagai Sekretaris Komisi IV, dan suaminya menjadi ajudan Gubernur Kepri. Dengan kesibukan yang ada, Novi maupun Andi saling memahami posisi dan tu-

bangan pada pukul 13.52 WIB,” kata Suwarso. Dijelasakan Suwarso, pesawat berbadan besar seperti Antonov mendarat di Batam sudah yang keempat kalinya. “Pada 2005-2011 dan sekarang Pesawat Antonov itu sudah dau kali mendarat ke Hang Nadim. Saat itu membawa bantuan tsunami ke Aceh beberapa waktu lalu,” terangnya. Pesawat dengan bobot

392.000 kg ini dikendalikan oleh Captain Alexander Lazarex dengan jumlah kru sebanyak 16 orang. Kedatangan pesawat ini memberikan pemasukan yang cukup besar kepada pengelola Bandara Hang Nadim. “Dengan bobotnya 392.0009 kg, pihak bandara menerima pendapatan sebesar US$ 1.886,52 atau setara dengan Rp17.921.940 dengan kurs Rp9500,” jelas Suwarso. (Jua)

Luangkan Waktu gas serta tanggung jawab mereka masing-masing. Namun bagi keduanya, waktu senggang adalah sangat berharga buat si kecil mereka. "Karena sama-sama kerja dan aktifitas sering ke luar kota, kami tidak pernah mempersoalkan. Saya dan suami, sama-sama memahaminya, karena tuntutan di-

nas. Tentu kami saling mendukung," kata Novi. Wanita kelahiran Jakarta 18 November 1982 ini memiliki hoby shopping, traffeling maupun nonton bioskop bareng suami dan anak. Kalau makan, saya sukanya makan jengkol rendang," kata Novi sembari tertawa malu.(lim)

Supir Blue

Sambungan hal 9 dari dua luka di kepalanya. Beruntung saat kejadian, korban masih bisa melarikan diri ke Rumah Bersalin dan Balai Pengobatan Umum Bunda Pertiwi di Komplek Nagoya Point, tempat pengobatan yang berjarak sekitar 1 KM dari TKP. Setelah itu korban kemudian dibawa ke RSBK untuk mendapatkan visum. Sementara Taksi Blue Bird yang dikemudikan korban mengalami kerusakan parah, dan harus dideret ke Polresta Barelang untuk mendapatkan pengamanan dan upaya penyelidikan lebih lanjut. Ayong yang ditemui di RS mengatakan, bahwa kejadian yang menimpanya berawal ketika ia habis mengantar penumpang di RSBK, kemudian korban meluncur ke arah DC Mall dengan melewati Hotel Harmoni dan Plaza Top 100 Jodoh. “Saya baru ngedrop penumpang di RSBK. Rencananya mau keliling cari penumpang,” ujar Ayong sambil meringis menahan rasa sakit di kepalanya. Namun naas, tepat di Jalan Raya depan Top 100 Jodoh, mobilnya dipepet dan dihadang taksi yang sudah membuntutinya sejak dari depan Hotel Harmoni. Pas berhenti, pelaku langsung menarik paksa korban ke luar dari mobilnya. Belum sempat memberikan penjelasan, salah seorang dari 4 lelaki menghadangnya dan langsung menghancurkan mobil tersebut dengan kunci roda. “Seingat saya taksi warna abu-abu dengan BP 1234 ZU, dan itu lebih dari mobil yang beriringan,” terangnya. Tak berhenti sampai di

Sinaga mengakui kalau mereka yang mengerjakan proyek tersebut dengan menelan dana yang tidak tanggung-tanggung. Bahkan dari pihak kontraktor sendiri sudah mengakui jalan tersebut banyak berlobang di beberapa titik. Saat dihubungi wartawan, pihak kontraktor berjanji segera memperbaiki jalan tersebut agar tidak mengganggu kenyamanan pengguna jalan yang pada saat melintas. Kepala Dinas Pekerja Umum (PU) Kota Batam, Yusmasnur saat dikonfirmasi belum berhasil dimintai keterangannya terkait kualitas jalan pengerjaannya dinilai tidak sesuai spek. Berkali-kali dihubungi via telpon namun tidak diangkat. (cw71)

situ. Pelaku juga terus melampiaskan amarahnya dan mendekati korban yang sedang menelpon atasannya untuk melaporkan kejadian. Tanpa aba-aba, pelaku kemudian memukul kepala korban dengan kunci roda yang baru saja saja dipakainya menghancurkan mobil yang dibawa korban. Untung waktu itu ramai masyarakat, pengguna jalan dan orang-orang yang sedang berada di sekitar. Menurut keterangan saksi mata, pelaku menghantam Taksi Blue Bird dengan kunci roda. Keterangan dari saksi mata di lokasi, bahwa beberapa supir taksi dari operator lain langsung menghadang korban, kemudian menarik paksa korban, lalu menghancurkan mobil kemudian memukul sang supir. Bahkan ia sempat melihat bahwa pelaku menggunakan taksi operator lain dengan nomor 108 dan 107. “Nomor taksinya 108 dan 107, warnanya agak putih gitu,” ungkap saksi mata lainnya. Setelah melampiaskan amarahnya, lanjut saksi, pelaku kemudian melarikan diri bersama taksinya. Dan beberapa saat kemudian turun tim dari Polsekta Batuampar dan langsung mengamankan lokasi. Kapolsek Batuampar, Kompol Zaenal Arifin yang turun langsung ke TKP mengatakan, bahwa pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap pelaku sambil mengumpulkan bukti-bukti di lapangan. “Kita masih mengejar pelaku, dan kita sudah dapatkan petunjuk dari keterangan masyarakat di lokasi,” ujar Zaenal.

Harus Diusut Tuntas Di tempat terpisah, manajemen Taksi Blue Bird mengecam keras aksi brutal yang dilakukan oleh oknum supir taksi yang tidak bertanggung jawab. Secara tegas pihak management meminta agar aparat kepolisian mengusut tuntas kasus tersebut dengan menangkap segera pelaku penganiayaan dan pengrusakan Taksi Blue Bird di depan Plaza Top 100 Jodoh. “Mereka (supir taksi lain) sudah berbuat kriminal. Kami berharap kepolisian bisa segera menangkap pelaku penganiayaan, agar ke depan kejadian serupa tidak terulang,” ujar Head Public Relation Taksi Blue Bird, Teguh Wijayanto. Apalagi menurutnya, berdasarkan hasil visum dari korban, secara resmi pihaknya sudah menyampaikan laporan ke Polresta Barelang untuk segera mengusut tuntas kasus tersebut. Dan selaku pihak korban, ia bersedia memberikan keterangan bila penyidik membutuhkan. “Ini sudah ranah hukum. Kami tidak terima supir kami yang lagi cari nafkah dipukul dan dianiaya,” tegasnya. Meski ada kejadian berdarah yang dialami supir Blue Bird, Teguh tetap pada komitmennya bahwa armadanya akan tetap beroperasi. Dan ia berharap pihak kepolisian bisa memberikan rasa aman kepada pihaknya dan juga masyarakat yang menjadi pemakai jasa transportasinya. “Kami ingin terus memberikan memberikan pelayanan ke masyarakat, apalagi kami menjalankan putusan PTUN yang membolehkan kami beroperasi,” ungkapnya.***


CMYK

HUKUM & KRIMINAL

11

Jumat,

30 November 2012

Kurir Dibekuk, Pemilik Masih Bebas Ganja Tujuh Kilogram Disita

Pembunuh Diancam 20 Tahun TANJUNGPINANG (HK) — Sabar Dwi Wahyudi alias Sabar alias Yudi (34), Warga Kampung Bukit Sinjang, Kecamatan Toapaya Utara, Kabupaten Bintan, terdakwa kasus pembunuhan terhadap korban Tugiman di kawasan kebun KM 19 Desa Toa Paya Selatan, Bintan terancam hukuman 20 tahun penjara. Demikian dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Demianus Eckhart Palapia SH dalam sidang yang dipimpin mejelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Tanjungpinang R Aji Suryo SH MH, didampingi Edi Junaedi SH MH dan Sarudi SH MH, Kamis (29/11). "Perbuatan tedakwa sebagaimana diatur dan diancam paal 339 KUHP atau 365 ayat (3) KUHP tentang perbuatan dengan sengaja merampas nyawa orang lain yang disertai suatu delik melakukan kejahatan dengan maksud untuk mempersiapkan atau mempermudah pelaksanaannya untuk memastikan diri sendiri dari pidana dalam hal tertangkap tangan untuk memastikan penguasaan barang yang diperolehnya secara melawan hukum," kata JPU Eckhart Dalam sidang terungkap, perbuatan terdakwa berawal Jum'at (8/6) sekitar pukul 16.30 WIB, ketika terdakwa datang ke tempat kejadian perkara (TKP) di Desa Toa Paya berniat untuk membeli sayur untuk dijualnya kembali ke pasar. Pada saat bersamaan, terdakwa menghampiri korban dan berniat meminjam uang kepada korban guna keperluannya. Namun terdakwa menjadi emosi, karena korban menolak meminjamkan uang kepadanya. Lalu terdakwa mengambil kayu di atas terpal penutup pupuk, kemudian memukulkannya ke tengkuk korban, hingga korban terjatuh dari sepeda motor, kemudian ditambah pukulan berikutnya kebagian tubuh korban yang sama sebenyak dua kali, sehingga mulut korban mengeluarkan darah. Melihat korban tergeletak, lalu terdakwa mengambil gerbok pasir dan membuka sepatu boot yang dipakai korban. Kemudian terdakwa mengangkat tubuh korban ke gerbok tersebut untuk dibawa ke sumur di area kebun tersebut. Sesampainya di dekat sumur, terdakwa menurunkan tubuh korban, kemudian melepas ikat pinggang yang sedang dipakai korban untuk di ikat ke tangan korban ke arah belakang tubuh korban. Setelah mengikat kedua tangan korban, terdakwa kemudian mengambil barang yang ada pada korban berupa handpon Nokia seri 1202 warna hitam, serta dompet korban berisikan uang Rp3 juta dari saku celana korban. (nel)

BATAM (HK) — Tiga kurir narkoba jenis daun ganja kering, berinisial SU (35), MAL (32) dan MS ditangkap polisi di tempat terpisah, Selasa (20/11) lalu. Namun sayang, pemiliknya berinisial D belum ditangkap. Oleh: Amir Yunus, Liputan Batam "Tiga kurir kita tangkap. Tapi pemilik dengan inisial D masih DPO," ujar Kasat Narkoba Polresta Barelang, Kompol Boy Herlambang melalui Kanit II Ipda Nelson, Kamis (29/11). Ketiga pelaku ditangkap di dua tempat dan waktu berbeda, dimana SU dan MAL ditangkap di halaman SPBU Seipanas pada Selasa (20/11) sekitar pukul 21.00 WIB. Sementara MS, kurir lainnya ditangkap di rumahnya di Kampung Bawean Blok A/51, Seipanas. Dari tangan tersangka, polisi mengamankan barang bukti (BB) ganja seberat tujuh kilogram yang ditaksir lebih Rp25 juta. Dari tangan SU dan MAL berhasil diamankan 700 gram, sementara dari tangan MS sendiri diamankan ganja kering kurang lebih 6 kilogram. "Kedua pelaku kita tangkap di halaman parkir SPBU Sei Panas, anggota kita berpurapura menjadi calon pembeli dan

melakukan transaksi di TKP," terang Nelson. Kemudian dilakukan pengembangan, dan kemudian diperoleh informasi mereka bukan berdua tapi bertiga dengan profesi sebagai kurir. Selanjutnya polisi bergerak cepat dan menangkap MS dan barang buktinya. "Dari tangan pelaku MS, kita mengamankan enam balok ganja kering yang tersimpan di lemari pakaian," lanjutnya. Pelaku MS, mengaku hanya dititipkan ganja kering itu oleh pemiliknya D (DPO), barang sendiri baru laku sebanyak setengah kilogram. "Baru laku setengah kilogram, saya jual seharga Rp1,5 juta," kata MS singkat. Atas perbuatannya, ketiga pelaku akan dikenakan pasal 111 ayat (1) dan (2) junto pasal 132 UU RI nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman pidana 20 tahun penjara. ***

CECEP/HALUAN KEPRI

SEORANG anggota satnarkoba polresta Barelang menunjukan barang bukti dan 3 kurir ganja yang berhasil diamankan, Kamis (29/11).Ketiga pelaku ditangkap ditempat yang berbeda.

DEDI/HALUAN KEPRI

DISENGGOL MOBIL — Petugas melihat truk pengangkut semen disenggol mobil box di simpang lampu merah di Sagulung, Kamis (29/11). Namun sayang mobil yang menyenggol langsung melarikan diri.

Nyalip, Mobil Box Senggol Truk BATAM (HK) — Karena tidak sabar, mobil box warna orange BP 8692 DY yang menyalip, akhirnya menyenggol bagian kanan depan truk pengangkut semen warna biru BP 9039 DU di simpang lampu merah, Batuaji, Kamis (29/11). Informasi di lapangan, kejadian menyenggol itu bermula dari aksi kebutkebutan supir mobil box. Ia yang melaju dari arah yang sama di belakang mobil truk. Awal kejadian kendaraan itu sama-sama melaju dari arah yang sama. Tepat di tempat kejadian perkara (TKP), lampuh me rah di simpang Putri

Hijau menyala. Akhirnya kedua mobil itu berhenti. Namun mobil box yang berada di belakang mobil truk mencoba menerobos lampu lalu lintas itu. Mobil box mencoba mendahului mobil truk dari arah kanan. Hingga saat mencoba menyalib mobil truk, mobil box tersebut malah menabrak dari samping bagian kanan mobil truk hingga kaca depan pecah. "Saya sudah berhenti karena lampu merah. Tiba-tiba mobil box itu langsung menerobos lampu merah. Saya terkejut, dan tidak tahu malah tabrakan begini," ujar Situmo-

rang, supir truk itu. Situmorang menyatakan sopir yang mengendarai mobil box itu bukannya berhenti, tapi malah kabur begitu saja ke arah Batuaji. "Saya tidak sempat kejar, lantaran sudah terkejut melihat kejadian itu. Cuma saya sempat lihat plat nomornya," ujar Situmorang. Karena kejadian di lokasi tersebut, arus lalulintas sempat macet. Dan akhirnya, truk itu diparkir di tepi jalan. Kapolsek Sagulung AKP Eddy Buce mengatakan kecelakaan ini langsung diserahkan ke Satlantas Polresta Barelang. (cw71)

Dua Remaja Curanmor Ditangkap TANJUNGPINANG (HK) — Hs (12) dan Py (11), dua remaja anak bawah umur ditangkap Satreskrim Polres Tanjungpinang setelah mencuri sepeda motor di parkiran warnet di kawasan Tanjungpinang Barat. Kedua tersangka berani melakukan aksi ini setelah melihat kunci motor korban yang diparkir tertinggal. "Kejadiannya sekitar seminggu yang lalu. Kita tangkap mereka kemar-

in malam di kawasan tepi laut," Kata kabid Humas Polres Tanjungpinang AKP Wawan Syaifullah, Kamis (29/11). Dikatakan, dari pengakuan kedua tersangka, mereka melakukan aksi itu karena ada kesempatan. Sesaat setelah mengambil, mereka langsung melarikan motor itu ke bengkel untuk bongkar agar pemiliknya tidak mengetahui. Saat diamankan motor itu sudah habis mereka buka.

"Semua peralatan motor itu sudah di preteli tersangka, dan mereka mengaku mencuri motor itu hanya untuk digunakan jalan-jalan saja," ungkap Wawan. Atas kejadian itu, korban Desi (22) langsung melapor ke Polsek Tanjungpinang Barat setelah melihat motornya sudah tidak ada lagi diparkiran. Laporan desi masuk ke Polres Tanjungpinang barat, Jumat (22/11) lalu. (nel)

Cemburu, Istri Dianiaya

kalau ditinggal-tinggal terus. Bagusan cerai baik-baik. Tapi Wr tidak menghiraukannya," ujarnya. Sementara itu, Wr menduga korban selingkuh dengan pria lain. Bahkan istrinya itu, pernah tidur di hotel dekat pasar Aviari. "Siapa yang tidak marah dan emosi mendengarnya. Tapi saya menyesal atas perbuatan ini. Dan saya juga pasrah diceraikan," ujarnya dengan lesu. Kapolsek Sagulung AKP Eddy Buce mengatakan tersangka sudah ditangkap. Dan korban sejauh ini masih menjalani pemeriksaan. Atas kejadian ini, tersangka dijerat pasal 251 KUHP yakni melakukan tindakan yang tidak lazim kepada istri dengan memangkas rambut korban dengan pisau dapur dengan ancaman hukuman 9 tahun. (cw71)

BATAM (HK) — Karena cemburu, Wr (29), warga kavling Dapur 12 Sagulung, menganiaya istrinya Yi (26) di

rumahnya, Kamis (29/11) sekitar pukul 07.00 WIB. Informasi di lapangan, kenekatan pelaku menga-

DEDI/HALUAN KEPRI

PENYIDIK sedang memeriksa Yi yang dianiaya suaminya di Polsek Sagulung, Kamis (29/11). Penganiayaan ini diduga karena saling cemburu.

CMYK

niaya istri yang ditonton tentangganya ini awalnya hanya dari sesuatu yang iseng. Dan aksi pelaku tidak hanya menganiaya, ia juga menggunduli istrinya dengan pisau dapur. "Saya tidak nyangka, Suami seperti ini nekat menggunduli kepala saya. Sekarang saya malu dan menahan rasa sakit. Tidak tahu mau mengadu sama siapa," kata Yi kepada polisi ketika di periksa di polsek Sagulung, Kamis (29/11). Yi mengakui kecemburuan ini sudah lama diredam. Bahkan usai pernikahannya, Wr sudah mulai berbeda. Pelaku tidak pernah perhatikan keluarganya, dan ia ditinggal di rumah sendiri. "Siapa tahan jadi istri

Editor: Ali Mahmud, Layouter: Ricoh Polda Nababan


LINGGA

12

Jumat,

30 November 2012

2014, PBB akan Dipungut Daerah L I N G G A ( H K ) —Tahun 2014, pajak bumi dan bangunan (PBB) mulai dipungut oleh daerah masing-masing. Untuk itu, Pemkab Lingga melalui Dinas Pendapatan, Pengelolaan dan Aset Daerah (DP2KA) mulai lakukan sosialisasi dan melatih petugas pemungut PBB.“Iya mulai tahun 2014 nanti, PBB tidak lagi dipungut oleh pusat. Hal ini sesuai dengan program pemerintah yang menyerahkan pengalihan pengelolaan PBB pedesaan dan perkotaan," kata Kepala Bidang Pendapatan DP2KA, Kabupaten Lingga, Mulkan Azima, Kamis (29/11). Dikatakannya, untuk menyesuaikan dengan program kerja pemerintah pusat ini, masing masing kota, kabupaten dan provinsi mulai melakukan sosialisasi dan juga pelatihan kepada petugasnya. "Kita lakukan sosialisasi dan latih petugas dari setiap desa, kelurahan dan kecamatan. Jadi nanti masingmasing desa memungut PBBnya sendiri dan juga melakukan pendataan bagi tanah dan bangunan yang terkena PBB di daerah masing-masing," terangnya. Mulkan mengatakan pemasukan melalui PBB di Kabupaten Lingga setahun terakhir sekitar Rp400 juta. Apabila daerah melakukan pungutan sendiri, katanya, kemungkinan akan terus bertambah. "Dari dana PBB masyarakat yang di tarik tahun lalu, 60 persen dikembalikan pemerintah pusat ke daerah. Namun ada kekurangan karena data PBB kita belum lengkap dan masih simpang siur. Maka dari itu, kita data ulang kembali. ( jfr jfr))

NIKMATI LIBURANBanyak warga di Lingga yang memanfaatkan dan mengisi hari libur dengan memancing iakan di pinggir pantai. Aktivitas ini menjadi primadona bagi warga karena murah meriah. Foto ini diambil beberapa waktu lalu. JEPRIADI/HALUAN KEPRI

PU Perbaiki Gorong Roboh LINGGA (HK) — Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Lingga akan memperbaiki gorong-gorong yang roboh di jalan ResunSei Tenam hingga mengakibatkan jalan tersebut rusak.

Oleh: Jefriadi, Liputan Lingga Namun perbaikan yang dilakukan Dinas PU ini hanya melakukan penanggulangan untuk sementara. Pasalnya, jalan Resun-Sei Tenam ini merupakan tanggungjawab Provinsi Kepri. "Kita akan lihat dahulu, kelihatannya lebih parah. Untuk itu, kita akan lakukan penanggulangan sementara," ungkap Kepala Dinas PU Kabupaten Lingga, Iskandar Ideris, Kamis (29/11). Iskandar Ideris mengatakan Provinsi Kepri rencananya akan menuntaskan jalan Resun-Sei Tenam sepanjang lima kilometer tahun 2013. Namun untuk sementara, katanya, gorong-gorong jalan yang terancam roboh tersebut ditanggulangi dulu sebelum mengalami kerusakan lebih parah. Diakuinya, kondisi gorong-gorong tersebut makin hari terlihat semakin parah.

Untuk itu, katanya, ia meminta salah satu kontraktor yang bergerak dibidang rehabilitasi jalan (bina marga) untuk menanggulanginya. "Tak usah diberitahu dululah siapa kontraktornya," ujarnya dengan nada meminta. Lebih jauh dikatakannya, jalan Sungai Besar menuju Pancur baru masuk pada tahap peningkatan. Namun karena keterbatasan dana, katanya, maka tidak seluruh ruas jalan tersebut yang ditanggulangi. Sejauh ini, tambahnya, baru sebagian jalan yang dapat ditingkatkan. Iskandar berharap tahun 2013 nanti, Pemkab Lingga melalui Dinas PU mendapatkan bantuan dari pusat yang akan dialokasikan ke beberapa ruas jalan."Mudah-mudahan jalan Sungai Besar itu bisa dilanjutkan lagi pembangunannya," ungkap Ideris. (put)

Lantas Gelar Operasi Zebra Simpatik 2012 LINGGA (HK) — Satuan polisi Lalu Lintas Polres Lingga melakukan razia di Singkep. Kegiatan ini untuk melakukan penertiban kendaraan bermotor dalam rangka Operasi Zebra 2012. “Razia ini sifatnya teguran saja, bukan razia tilang. Jadi kita memberikan teguran dan juga penjelasan terkait dengan keselamatan berlalu lintas di jalan raya,” kata Kasat Lantas Polres Lingga, AKP Khaidir kepada Haluan Kepri, Kamis (29/11). Dalam razia itu masih ditemukan pelanggaran lalu lintas. Dimana dari razia itu ditemukan 12 pelanggaran. Dimana ada lima kendaraan yang ditilang. Satlantas Polres Lingga terus melakukan penertiban untuk kendaraan bermotor dan juga keselamatn berlalu lintas. Meskipun begitu masih ada pengendara roda dua yang kurang menyadari

SEORANG petugas sedang memeriksa dokumen kendaraan milik warga dalam razia di Singkep. Ini razia dalam rangka operasi zebra 2012. terutama remaja dan anak-anak sekolah. Kecelakaan lalu lintas dari golongan yang satu ini kerap terjadi dan menimbulkan kerugian harta dan jiwa. (jfr)

Camat Senayang Upayakan Penyelesaian Dugaan Penjualan Tiga Pulau LINGGA (HK)—Camat Senayang terus berupaya untuk menyelesaikan soal dugaan penjualan tiga pulau di Dusun Nopong yakni Seranggas laut, Seranggas Darat dan Seranggas Tengah. Plt Camat Senayang, H Kamaruddin MY mengatakan pihak kecamatan akan selalu berupaya untuk menelusuri informasi soal kepemilikan lahan di Pulau

tersebut. Karena dari surat penguasaan fisik lahan itu milik perorangan yang diketahui kades. Dia mengatakan registrasi surat kepemilikan lahan hanya dilakukan ditingkat Desa saja. Dan pihak kecamatan, katanya, hanya sekedar mengetahui. Sedangkan untuk surat kepemilikan lahan itu, katanya, informasi dari Kades menyetahuinya

Mei 2012 lalu. "Sementara ini, tetap meluruskan tentang hal itu. Belum terjual. Sejauh ini, investor itu hanya meminjam," ungkapnya. Dikatakannya, dana Rp50 juta yang menjadi pertanyaan dari dari masyarakat itu sendiri digelontorkan oleh investor. Dimana dana tersebut untuk proses surat menyurat atau panjar. Kalau jadi, ada investasi di Pulau Seranggas tersebut.

Walau demikian, kata Kamaruddin, ia meminta tolong investor agar untuk mengikuti diikuti proses izin lokasi sesuai yang diatur dala peraturan bupati (perbub). Ketika dikaitkan dengan adanya masyarakat Dusun Nopong yang minta ketiga Pulau di Nopong dikembalikan, pihaknya akan segera turun ke lapangan untuk meluruskan persoalan tersebut. "Kita terus mencari in-

formasi. Apakah pulau tersebut betul-betul milik perorangan. Kalau tidak, ya milik negara," ungkapnya. Ditegaskannya, ia secepat mungkin akan berupaya untuk menyelesaikan dan meluruskan persoalan ini. "Apakah lahan tersebut Pak Umar yang punya. Karena surat Mei tersebut, atas nama pak Umar. Tanggal 1 atau 2 mendatang kita akan turun ke Nopong," jelasnya. (put)

E dit o rr:: EEdd dd y, La y out er o vr izal dito ddy Lay outer er:: N No vrizal


NATUNA

13

Jumat,

30 November 2012

Rapat Paripurna DPRD Lengang Hampir Separoh Anggota DPRD Membolos

Pemkab Tambah Modal Perusda Rp10 M RANAI (HK) — Perusahaan Daerah (Perusda) Natuna kembali menerima dana penyer taan modal dari Pemkab Natuna sebesar Rp10 miliar. Dana tersebut rencananya akan digunakan untuk pengembangan usaha Kopra. Penyertaan modal tersebut dituangkan dalam Peraturan Daerah (Perda) penyertaan modal usaha yang disahkan DPRD Natuna, Kamis (29/11). Direktur Usaha dan Jasa Perusahaan Daerah Natuna, Suparman menyebutkan, penyertaan modal usaha senilai Rp.10 milyar itu akan diprioritaskan untuk pembangunan pabrik kopra berikut membeli kopra milik masyrakat. “ Al h a m d u l i l l a h , p r o p o s a l k a m i ( p e r u s d a ) diakomodir oleh pemerintah, dana tersebut akan kami gunakan untuk pengembangan usaha kopra di Natuna” katanya. Suparman menjelaskan, bahwa pabrik kopra induk akan dibangun di ibu kota Kabupaten Natuna, kota Ranai. Sedangkan untuk wilayah kecamatan Kepulauan akan dibangun pos penampungan kopra. Untuk harga beli kopra Perusda kepada masyarakat sendiri akan disesuaikan dengan harga beli pabrikpabrik kopra di luar seperti Kalimantan dan daerah luar lainnya. “ Yang jelas, harga beli kita akan sama seperti daerah luar. Kalau di luar harga kopra Rp.500 per kilogram. Maka kita juga akan membeli dengan harga tersebut ” terangnya. Menurut Suparman, penambahan modal ini sematamata untuk peningkatan perekonomian masyarakat di Kabupaten Natuna. (leh)

RANAI (HK) — Rapat Paripurna DPRD Natuna, dengan agenda penyampaian pandangan akhir fraksi terhadap Ranperda pembentukan desa dan penyertaan modal Badan Usaha Milik Daerah, Kamis (29/11) terlihat lengang. Oleh: Faturahman, Liputan Natuna Dari 21 jumlah anggota DPRD Natuna, hanya 11 orang yang hadir, sisanya 9 orang membolos dengan alasan yang berbeda-beda. Hal itu dibenarkan Ketua Badan Kehormatan (BK) Ahmad Yunus saat ditemui di ruang rapat Paripurna, kemarin. Yunus mengatakan, diantara anggota dewan yang tidak hadir itu memang sudah menyampaikan informasi halangan kepada BK, tentunya dengan alasan yang berbeda-beda.

Disperindag Selidiki Distributor Rokok Luffman RANAI (HK) — Kasi Perdagangan Dalam dan Luar Negeri, Disperindag Natuna Raja Antoni sempat kaget ketika mengetahui adanya rokok tanpa cukai beredar di Kabupaten Natuna. Terkait hal ini, ia berjanji akan menyelidiki siapa distriburtor rokok tersebut. “ Kami belum bisa ambil sikap, namun kami akan selidiki siapa distributor besar rokok ini di Natuna” katan Antoni yang ditemui, Rabu (28/11). Antoni mengatakan, beredarnya rokok tanpa cukai di Natuna merupakan pelanggaran. Sebab, rokok tersebut semestinya tidak boleh beredar di Natuna, melainkan hanya boleh beredar di kawasan perdagangan bebas.

Menurut Antoni, rokok Luffman yang banyak beredar di Natuna itu semestinya hanya beredar dikawasan perdagangan bebas seperti Kota Batam. Jika rokok ini ingin beredar di Natuna, maka pihak produsen harus memberikan tanda cukai. “ Betul, kalau bicara soal aturan, memang ini sudah melanggar undang-undang. Namun kami dari pemerintah belum bisa berbuat banyak, kecuali melakukan koordinasi dengan pihak provinsi” terangnya. Lebih jauh, Raja Antoni menjelaskan, bahwa pihaknya dalam waktu dekat akan membawa sampel rokok Luffman untuk dibawa ke provinsi. Hal ini untuk mencari solusi agar rokok tersebut tidak lagi beredar di Natuna. “ Sabar dulu ya kami akan koordinasi dengan Disperindag Provinsi, kami tidak mau grusah grusuh dalam mengambil tindakan” ujarnya .(leh)

FATURAHMAN/HALUAN KEPRI

TANDATANGANI PERDA — Ketua DPRD Natuna Hadi Chandra dan Bupati Natuna Ilyas Sabli saat menandatangani Perda Pemekaran Tiga Desa dan Penyertaan Modal Pemkab kepada BUMD, Kamis (29/11). Meski banyak yang tidak hadir, Yunus mengatakan rapat tetap jalan dan hasilnya sah, sebab sudah mencapai korum. Ke depan, kata Yunus, Badan Kehormatan DPRD Natuna akan terus melakukan imbauan kepada seluruh anggota untuk mentaati aturan etika yang sudah disepakati bersama. Hanya Tiga Desa yang Terealisasi Ketua DPRD Natuna, dalam pembukaannya mengatakan, sedianya ada 24 desa yang sudah mengajukan pemekaran menjadi desa definitif, tapi

hanya tiga yang bisa direalisasikan dalam Ranperda pembentukan desa tersebut. “ Tiga desa yang bisa dikabulkan oleh pemerintah, yakni Desa Jermalik dan Pangkalan di Kecamatan Serasa Timur serta Desa Selaut di Kecamatan Bunguran Barat,” katanya. Sebab, kata Candra selain tiga desa tersebut mengajukan permohonannya setelah adanya moratorium pemekaran desa, “ Kenapa ketiga desa itu bisa kabulkan dalam Perda ini, karena ketiganya sudah lama mengajukan pembentukan, sebelum adanya moratorium,” terangnya.

Seluruh fraksi dapat menyetujui kedua Ranperda yang telah dirancang oleh pemerintah tersebut. Masing-masing fraksi memberikan pandangan dan pendapat yang hampir sama satu sama lainnya. Namun ada bebarapa fraksi yang menyetujuinya dengan syarat, di antaranya fraksi Partai Golkar, parta berlambang beringin tersebut dapat menerima Ranperda tersebut asal batas wilayahnya harus benar-benar clear. “Fraksi Partai Golkar menyatakan menerima Ranperda tersebut, asal Dana untuk desa tersebut dipergunakan sesuai

dengan peruntukannya untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat dan batas wilayahnya harus clear sehingga tidak minimbulak masalah perbatasan dikemudian hari,” kata ketua Fraksi Partai Golkar, Dra. HM Ngesti Yuni Suprapti. Demikian juga dengan Fraksi PAN, Partai Demokrat dan Fraksi PRKB, menyatakan penerimaannya terhadap kedua Ranperda tersebut. Hadir pada rapat tersebut Bupati Natuna, Drs. H. Ilyas Sabli, Jajaran FKPD, SKPD tokoh masyarakat, pemuka agama dan tokoh penggerak pemekaran desa.***

Izin PT Sacofa Tak Akan Diperpanjang RANAI (HK) — Izin PT. Sacofa Indonesia yang beroperasi di Natuna akan diperpanjang, jika perusahaan itu dapat menunjukkan komitmen kerjasamannya dengan daerah. Demikian dikatakan Bupati Natuna Drs. H. Ilyas Sabli, saat ditemui di NGU, kemarin. Ilyas mengatakan, perusahaan telekomunikasi miliki negeri Malaysia itu akan

habis masa kontrak operasinya di Natuna pada 2013. Perusahaan tersebut, kata Datuk Ilyas, sudah menyampaiakan janjinya kepada Pemkab Natuna dalam beberapa bentuk kerjasama. " Perusahaan itu a pernah janji kepada kita, bahwa mereka bersedia bekerja sama dengan pemkab Natuna, dalam beberapa hal, sebab kita cukup sulit mengada-

kan barang jenis-jenis barang tertentu dan mereka sangat mungkin melakukannya," tuturnya. Di antaranya, kata Ilyas, pihaknya pernah bersedia kerja sama dengan pemerintah dalam pengadaan dan pemasangan jaringan internet. Karenanya, tambah Ilyas, PT. Sacofa tersebut bakalan tidak dikasi izin perpanjangan operasi di Natuna jika

mereka tidak memenuhi janjinya, "jika mereka tidak menepati janjinya maka kita akan putuskan kontrak mereka," tegasnya. Kalau seperti ini, saja sambungya lagi, daerah tidak banyak mendapatkan manfaatnya, "kalau mereka diamdiam saja kayak gini kepada kita, maka kita di daerah dapat apanya," pungkasnya, tegas. (cw61)

SHOLEH/HALUAN KEPRI

POLRES Natuna bersama POM TNI memeriksa surat-surat sejumlah kendaraan saat operasi Zebra Seligi, Kamis (29/11).

Editor: Sofyan, Layouter: Mulia Aditya


CMYK

14

Jumat 30 November 2012

Motivasi Peningkatan Pelayanan Masyarakat Raker Camat, Lurah dan Kades Se-Bintan

BUPATI Bintan Drs H Ansar Ahmad,MM, menyampaikan sambutan

ANSAR Ahmad, Lamidi, pimpinan SKPD dan peraih penghargaan terbaik

BUPATI Bintan Drs H Ansar Ahmad,MM membuka rapat kerja (Raker) Camat, Lurah dan Kades se-Kabupaten Bintan, di aula Bintan Agro Beach Resort, KM 36 Bintan, Selasa (27/11). Ansar dalam kesempatan itu mengatakan, raker camat, lurah dan kades untuk membangun sinergitas dan memperkuat konsolidasi dengan meningkatkan kinerja vertikal maupun horizontal. Tujuan akhir dari raker ini untuk mewujudkan tata pemerintahan yang baik dan bersih, dengan membangun hubungan yang harmonis di antara sesama kades, lurah dan camat. Raker ini dijadikan sebagai ajang untuk memotivasi dalam melaksanakan pembangunan masyarakat yang lebih baik di Kabupaten Bintan. Kedepan, pihaknya berharap agar raker ini dilaksanakan di tempat terbuka, dan dapat menghadirkan tokoh masyarakat serta undangan lainnya supaya mereka dapat menilai mana camat, lurah maupun kades yang benar-benar berprestasi.

Kepada seluruh camat, lurah maupun kades, Ansar mengingatkan untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat, memberikan pelayanan yang prima dan baik dengan membangun sistem pelayanan yang baik. Kepala Bagian Pemerintahan Setdakab Bintan, Henriyo Karyadi dalam laporannya menyebutkan, raker diikuti sebanyak 10 orang camat, 15 lurah dan 36 kades Se-Kabupaten Bintan. Raker untuk meningkatkan sinergitas antara sesama camat, lurah dan kades dalam memberikan pelayanan yang lebih baik terhadap masyarakat. Dalam raker tersebut dimumkan Kategori Camat Terbaik Se-Kabupaten Bintan, Lurah Terbaik, Kades Terbaik. Selanjutnya, Kategori BPD Terbaik, Kategori Desa Terbaik, Kategori Kelurahan Terbaik.***

Foto dan Narasi : Reza Fahlepi

PERAIH Penghargaan Lurah Terbaik dan Kades Terbaik

ANSAR Ahmad menyerahkan penghargaan kepada Camat Bintan Utara Dahlia Zulfa sebagai Camat Terbaik

ANSAR Ahmad didampingi Lamidi, menyerahkan penghargaan kepada Camat, Lurah dan Kades Terbaik

ANSAR Ahmad menyerahkan penghargaan kepada Kades Terbaik

LAMIDI menyerahkan penghargaan kepada Romlah, Camat Bintan Timur

ANSAR Ahmad berbincang dengan Ismail, Edi Pribadi dan Kabag Pemerintahan Setdakab Bintan Henriyo Karyadi usai membuka raker

ANSAR Ahmad menyerahkan penghargaan kepada Lurah Terbaik

ANSAR Ahmad, Sekdakab Bintan Lamidi, Asisten I Pemkab Bintan Edi Pribadi beserta sejumlah pimpinan SKPD Bintan

KEPALA Bakesbangpol Bintan M Hendri, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disduk Capil) Ismail serta Kepala Dinas Perhubungan Ahmad Izhar

CAMAT Gunung Kijang Roni Kartika dan peserta raker

CMYK

Editor: Amri, Layouter: Mulia Aditya


PENDIDIKAN

15

Jumat,

30 November 2012

Fungsi Sel Darah Putih TIAP hari kita menghirup udara dan memegang berbagai benda. Oleh karena itu, bagaimanapun juga kita akan selalu berinteraksi dengan bakteri. Seperti diketahui, begitu ada kesempatan maka bakteri akan menyelinap masuk ke dalam darah, kemudian berkembang biak dan mengeluarkan toksin (racun) yang dapat merusak kualitas darah. Kalau memang demikian, apakah itu berarti bahwa setiap hari ada kemungki-

nan bagi individu untuk menderita suatu penyakit, karena aktivitas keseharian yang dilakukan individu? Jangan cemas dulu. Ternyata, kenyataan tidak menunjukkan hal demikian. Bagaimanapun juga hanya sedikit sekali orang yang dalam setahun sakit secara terusmenerus. Mengapa bisa demikian? Karena dalam darah manusia terdapat suatu pasukan tempur yang berjumlah sangat besar yang

tak henti-hentinya bertempur dan memberantas bakteri. Pasukan tempur itu tidak lain adalah sel darah putih yang juga dikenal dengan sebutan leukosit. Jumlah sel darah putih dan trombosit ternyata hanyalah 0,5% dari jumlah total darah dalam tubuh manusia. Dalam setiap milimeterkubik darah normal, terdapat 5 – 10 ribu sel darah putih. Berlainan dengan sel darah mer-

ah, sel darah putih tidak mempunyai bentuk yang tetap. Hal ini dikarenakan sel darah putih perlu selalu berubah bentuk untuk memudahkannya bertempur melawan bakteri. Luka yang kita peroleh akibat kulit tergores benda tajam atau tenggorokan yang tergores duri ikan merupakan media yang paling tepat bagi masuk dan berkembangnya bakteri di dalam tubuh. Karenanya, bagian tubuh

yang terluka merupakan tempat berkumpulnya sel darah putih. Sel darah putih akan mengepung dan memakan bakteri yang menempel pada luka tersebut hingga tuntas. Seringkali juga pada bagian tubuh yang luka tampak merah membengkak dan merasa panas sebagai akibat berkobarnya pertempuran sengit antara sel darah putih melawan bakteri. Bagian yang memerah dan membengkak itu adalah medan pertempuran, sedangkan nanah yang terdapat di sana tak lain adalah mayat sel darah putih dan bakteri

yang gugur. Bila pertempuran itu dimenangkan oleh sel darah putih, maka bengkak merah tadi akan segera menghilang dan luka juga akan segera membaik. Akan tetapi, jika sel darah putih mendapatkan perlawanan yang sangat gigih dari bakteri sehingga tidak mampu mengalahkannya dengan cepat, maka bakteri itupun akan berkembang biak dan kita akan menjadi sakit. Pada saat seperti inilah kita membutuhkan bantuan dari luar, terutama obat-obatan agar segera dapat membasmi bakteri tersebut.

Ada kalanya bakteri tidak masuk ke dalam pembuluh darah, namun hidup menumpang di selaput bagian dalam lambung, paruparu, usus, ataupun organ tubuh lainnya. Dalam keadaan seperti itu, sel darah putih dapat berubah menjadi sangat lembut dan merembes ke luar dari pembuluh darah untuk mengepung bakteri dan membasminya hingga tuntas. Fungsi sel darah yang demikian inilah yang menyebabkan para ahli kedokteran menjulukinya sebagai “Sel Pemberantas Bakteri”. (education)

Sekolah Diminta Persiapkan Sejak Dini

2013, Peningkatan Prestasi Siswa TANJUNGPINANG (HK) — Kepala Seksi (Kasi) Sekolah Menengah Atas (SMA) Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Juritno mengatakan memasuki tahun 2013 mendatang sekolah ditingkat SMA akan lebih fokus dalam peningkatan prestasi siswa melalui berbagai lomba. Oleh: Tengku Bayu, Liputan Tanjungpinang Dijelaskannya, kegiatan ini akan digelar pada bulan Maret dan April 2013 menda-

tang dengan mengadakan berbagai kegiatan kesiswaan. Diantaranya Olimpiade Sains

Nasional (OSN), Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN), cerdas cermat 4 pilar, dan lomba pentas seni pelajar tingkat Provinsi Kepri. "Kita akan berusaha semaksimal mungkin untuk semakin meningkatkan kemeriahan kegiatan tersebut. Sehingga setiap tahunnya memiliki perubahan konsep," ujar Juritno, belum lama ini. Untuk itu, kata dia, sejak dini pihak sekolah di Kabupaten/Kota diminta untuk mempersiapkan para siswasiswi yang berprestasi disemua bidang perlombaan yang

akan dilaksanakan. Sehingga perlombaan yang akan dilakukan mendatang banyak peserta baru yang mengikuti, juga akan banyak terlahir siswa berprestasi baru untuk mewakili Kepri ketingkat Nasional. Ia menambahkan, siswasiswi yang berprestasi dari Kabupaten/Kota tersebut, agar dapat terus dipupuk. Sehingga persaingan antar siswa pun semakin keras. Hal ini akan memacu perkembangan dan meningkatkan wawasan dibidang akademik maupun non akademik. ***

Anggaran Pendidikan Naik

ARMENT/HALUAN KEPRI

BERBAGAI cara dilakukan para siswa untuk mempersaipkan diri menghadapi ujian nasional (UN). Salah satunya dengan mengadakan kelompok belajar. TANJUNGPINANG (HK) — Alokasi anggaran pendidikan Kota Tanjungpinang tahun 2013 diprediksi akan na-

ik dari tahun 2012. Namun besaran angka kenaikan ini belum diketahui, karena masih dalam pembahasan di

KUA PPAS. Demikian dikatakan Ketua Komisi I DPDR Kota Tanjungpinang, Muhammad Nazar, belum lama ini. "Pasti anggaran pendidikan 2013 mendatang akan naik dan saya belum tahu persis seberapa besar, karena masih dalam tahap pembahasan," ujar Nazar. Ia menjelaskan, dengan kenaikan anggaran pendidikan tersebut, maka pemerintah harus bisa meningkatkan lagi standar pendidikan. Selain itu juga, sarana dan prasarana di sekolah harus dipenuhi. Nazar mengungkapkan, selama ini, ada di beberapa sekolah tidak memiliki sarana dan prasarana lengkap di sekolahnya. Seperti, perlengkapan olahraga dan sampai kekurangan ruangan kelas. "Kami tidak mau lagi ada yang kekurangan di sekolah karena kekurangan anggaran,

seperti tidak lengkapnya sarana olahraga dan juga kekurangan kelas," paparnya. Menurut politisi dari partai Golkar tersebut, sebaiknya pemerintah harus memiliki masterplan untuk pembangunan sarana pendidikan. Dalam hal ini, agar bisa mengetahui kekurangannya. Ia menambahkan, dengan bertambahnya anggaran pendidikan pada tahun 2013 mendatang, maka rencananya akan dibangun beberapa sekolah yang ada di wilayah Kota Tanjungpinang. Namun, lebih lanjut katanya, pembangunan tersebut bisa dilakukan di tahun 2013 ataupun tidak, tergantung dari masterplannya. "Kami tidak mau membangun sekolah tanpa masterplannya, Saat ini, sudah ada beberapa lahan untuk pembangunan sekolah," pungkas Nazar. (cw53)

Mengantisipasi Globalisasi

Penguasaan Bahasa Asing Perlu TANJUNGPINANG (HK) — Menguasai bahasa asing pada zaman sekarang ini sangat diperlukan. Hal ini dalam upaya mengantisipasi terpaan akan globalisasi yang semakin berkembang. Untuk itu salah satu kegiatan yang dirancang english training for tourism oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Diskebudpar) Kota Tanjungpinang, memberikan pelatrihan bahasa Inggris bagi pegawai hitel dan tour guide di Kota tanjungpinang. Malah pihak Diskebudpar juga memberikan semangat kepada para pegawai hotel dan tour guide saat mengiku-

ti pelatihan bahasa Inggris belum lama ini yang diadakan di Hotel Sampoerna Jaya Tanjungpinang. Salah seorang tour guide Muhammad Fahrulrozy, saat mengikuti pelatihan tersebut mengatakan, bahwa dengan bisa berbicara dalam bahasa inggris, nantinya bisa menghasilkan uang. "Sekolah sangat perlu, tapi yang tidak mampu sekolah cobalah belajar bahasa inggris atau bahsa asing lainnya. Saya dulu hanya berbekalkan kamus saja," ujar. Pria yang akrab disapa Ojik ini mengatakan, saat ini kebanyakan anak muda be-

lum mengetahui kemana akan tujuannya setelah menamatkan sekolah. Kata dia, jika bisa berbahasa inggris, maka nantinya akan gampang untuk mencari kerja ataupun bisa menjadi tour guide. "Tanjungpinang ini daerah pariwiata, apalagi mereka yang bersekolah di sekolah pariwisata, itu sangat wajib sekali membekali diri dengan berbagai bahasa asing," tutur Ojik. Hal senada juga dikatakan petugas tour dan travel, Ivan Try Sudewa. Meskipun kerjanya sebagai penjual tiket, akan tetapi menguasai bahasa asing itu sangat perlu disaat persaingan global se-

makin pesat ini. "Punya keahlian bisa bahasa asing, maka anda akan sukses. Karena semuanya akan terlihat mudah, meskipun butuh usaha juga untuk itu. Namun tetap memang harus pahami dulu berbahasa asing, baik bahasa jepang, mandarin atau bahasa inggris. Setelah itu baru asah bakat anda untuk mendapatkan uang yang banyak," paparnya. Ivan berharap, kegiatan pelatihan ini, bisa dilakukan setiap tahun. Pasalnya masih banyak warga ataupun masyarakat yang membutuhkan perhatian pemerintah dalam hal ini untuk mencari rezeki. (cw53)

ARMENT/HALUAN KEPRI

TUGAS ONLINE — Para pelajar sedang mengakses internet melihat tugas diberikan secara online oleh guru pelajaran. Saat ini sekolah sedang menggalakan pelajaran berbasis ICT.

Yuk, Intip Kisi-kisi UN JAKARTA (HK) — Di tengah polemik rencana pelaksanaannya tahun depan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Badan Standar Nasional Pendidikan atau BSNP akhirnya merilis kisi-kisi soal Ujian Nasional 2013. Perkiraan soal untuk jenjang pendidikan dasar dan menengah itu mulai disosialisasikan di laman resmi BSNP sejak hari Selasa (20/11). Dalam laman tersebut, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) mencantumkan tiga tautan, yaitu tautan surat keputusan (SK) tentang kisi-kisi soal ujian nasional (UN), tautan

berisi kisi-kisi soal UN untuk jenjang sekolah dasar, serta satu tautan berisi kisi-kisi soal UN untuk jenjang sekolah menengah pertama dan atas. SK menyebutkan bahwa khusus kisi-kisi UN ini digunakan sebagai acuan dalam penyusunan soal UN dan memiliki masa berlaku selama tiga tahun. Sosialisasi kisi-kisi soal UN ini sesuai dengan janji Kepala Pusat Penilaian Pendidikan Kemdikbud Hari Setiadi, pekan lalu. Sebelumnya, rencana sosialisasi kisi-kisi memang sempat diundur dari bulan Oktober ke bulan November. Pekan lalu, Hari menga-

takan, para guru dapat segera memanfaatkan kisi-kisi ini sebagai acuan untuk mengajarkan materi yang sesuai kepada siswanya. Selain melalui situs resmi BSNP dan Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kemdikbud, kisi-kisi akan disosialisasikan melalui dinas pendidikan di masingmasing daerah. Materi yang dimuat dalam kisi-kisi dan akan diujikan dalam UN tahun depan pun tidak jauh berbeda dengan kisi-kisi soal UN 2012. Oleh karena itu, meski soal UN akan dibuat dalam 20 variasi, menurut Hari, guru dan siswa tak perlu khawatir. (kcm)

Editor: Arment, Layouter: Ricoh Polda Nababan


CMYK

Jumat 30 November 2012

BUPATI KKA Drs T Mukhtaruddin.

KETUA Tim Penggerak PKK Hj Yeni Fatra Muktaruddin.

16

DRS Yendi,MM Kepala Dinas Kesehatan.

Jambore Posyandu Tingkat Kabupaten Resmi Dibuka B UPATI Kabupaten Kepulauan Anambas Drs.Tengku Mukhtaruddin membuka resmi Jambore Posyandu pertama tingkat Kabupaten Anambas 2012. Pembukaan Jambore tersebut ditandai dengan pengguntingan pita,di halaman Lanal Tarempa, Rabu (21/11). Hadir Muspida, Uspika DPRD, Kepala SKPD, Tokoh Agama dan Masyarakat. Dalam pembukaan Jambore Posyandu tersebut,

setiap kecamatan peserta menampilkan atraksi yang sangat menarik dan luar biasa. Setidaknya, Kecamatan Palmatak dan Kecamatan Jemaja mampu memukau penonton yang hadir. Menurut Mukhtaruddin, pihaknya sejak terbentuk terus mengirim wakil Anambas untuk mengikuti Jambore Posyandu tingkat Provinsi. Namun dalam pengiriman sebelum ini, tidak dilaksanakan di tingkat kabupaten.***

DRS Tengku Mukhtaruddin dan Ketua DPRD KKA Amat Yani.

DRS Tengku Mukhtaruddin membuka Jambore Posyandu ditandai pelepasan balon.

HJ Yeni Fatra Muktaruddin bersama Anggota DPRD.

KONTINGEN dari Palmatak.

WALIKOTA Tanjungpinang Suryatati A Manan

SAMBUTAN Dewan Juri

KONTINGEN dari kecamatan yang mengikuti Jambore Posyandu.

PARA Pemenang

Karya Anugerah Jurnalistik 2012 Diumumkan PARA nominasi dan pemenang lomba Karya Anugerah Jurnalistik 2012 tingkat Kota Tanjungpinang diumumkan, Jumat (23/11) malam di Hotel Comfort Tanjungpinang. Fotografer Haluan Kepri, Ibnu Suta berhasil meraih posisi Juara Harapan II untuk karya foto jurnalisme bertajuk

'Menjaring Ikan". Agenda kegiatan dua tahunan tersebut diselenggarakan Bagian Humas dan Protokol Pemko Kota Tanjungpinang, sejak tanggal 1-19 November lalu. Juara I kategori foto diraih Yusnadi dari Batam Pos dengan foto berjudul

SURYATATI A Manan beserta jajaran staf Humas Pemko Tanjungpinang

CMYK

"Menjala". Untuk kategori artikel/ berita jurnalisme media cetak, juara pertama disabet oleh Dinir M Sono, dari Tanjungpinang pos dengan judul naskah 'Infrastruktur Menggeliat, Kepala Naga Jadi Rebutan'. Untuk kategori artikel/berita jurnalisme media online/portal berita,

PENYERAHAN hadiah.

juara I diraih Henny Rulianti dari Kepri Bangkit.com, dengan judul naskah 'Sebuah Dilema di Bintan Plaza'. Pemenang kategori berita audio visual (televisi) disabet Panca Bramasto dari Tanjungpinang TV. Seluruh pemenang kategori Karya Berita Jurnalistik dan Berita Foto, juara pertama masing-

masing memperoleh hadiah Rp7,5 juta, juara II Rp5,7 juta, juara III Rp4,5 juta. Untuk Karya Jurnalistik Televisi juara I memperoleh hadiah Rp6,5 juta, juara II Rp5 juta dan juara III Rp4 juta. Sedangkan untuk karya media online/portal, juara I Rp5 juta, juara II Rp4 juta dan juara III Rp3 juta. Panitia juga

memberikan hadiah untuk pemenang harapan I, II, III dan IV masing-masing sebesar Rp1 juta. Kegiatan ini untuk memberikan apresiasi pada hasil karya jurnalis dalam rangka menciptakan media komunikasi yang tepat sasaran, efisien dan efektif.***

PEMBACAAN nominasi Editor: Amri, Layouter: Novrizal Jambak


CMYK

17 Jumat,

Reni Ardiyani Dirut PT Era Cipta Lestari

Uji Kualitas Diri DI kalangan dunia usaha di Kota Tanjungpinang, sosok Reni Ardiyani dikenal sangat familiar. Hal itu lantaran ibu satu anak ini termasuk pengusaha wanita yang mampu eksis di tengah persaingan bisnis yang notabene banyak dikuasai kaum pria. Bukan cuma di dunia bisnis, nama Reni juga sering didengar di kancah perpolitikan lokal. Pemilik senyum manis ini dikenal sebagai kader PDI Perjuangan yang cukup militan. Tak heran jika dia lantas diamanahkan menduduki jabatan Wakil Bendahara DPC PDI Perjuangan Kota Tanjungpinang. Reni mengaku tidak pernah grogi ketika harus bersaing dengan kaum pria dalam berbagai hal. Itu karena ia ingin membuktikan bahwa wanita juga bisa sejajar dengan pria di zaman yang serba modern ini. "Ketika kita dituntut untuk bersaing dengan kaum pria dalam berbagai hal, saat itulah kesempatan kita untuk menguji kualitas diri. Termasuk dalam dunia politik sekalipun," kata wanita yang hobi traveling ini. Berbagai aktivitas saat ini terus digeluti pemilik motto 'rendah jangan terpijak, tinggi jangan terlambung' ini. Selain mengurus usahanya yang bergerak di bidang kontraktor, developer dan properti, Reni juga aktif di Real Estate Indonesia (REI) Kepri. Daftar organisasi lain yang diikuti mantan Ketua BEM STIE Kota Tanjungpinang ini adalah Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kepri dimana dia duduk sebagai ketua. (rul)

Ribuan Kaleng Bir Disita Dibawa dari Batam Tanpa Dokumen TANJUNGPINANG (HK) — Jajaran Bea dan Cukai (BC) Tanjungpinang menyita 33 koli minuman keras (miras) jenis bir merek Carlsberg di Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP), Kamis (29/11) sekitar pukul 09.30 WIB. Miras itu dibawa dari Kota Batam dengan menggunakan kapal MV Gembira. Oleh: Rudi Yandri, Liputan Tanjungpinang Setiap satu koli, terdapat empat kotak Carlsberg yang masing-masing kotaknya terdapat 24 kaleng minuman. Dengan demikian, total minuman yang disita ada sekitar 3.168 kaleng. Pada bagian sisi kotak bir itu, tercatat hanya diperbolehkan untuk kawasan FTZ. Kerugian negara yang berhasil diselamatkan ditaksir sekitar Rp19,8 juta. Kepala Seksi (Kasi) Penindakan dan Penyidikan BC Tanjungpinang, Krisna Wardana mengatakan, awalnya mereka menerima informasi dari intelijen BC bahwa diduga ada kapal bermuatan miras tanpa dokumen akan singgah ke pela-

buhan di Tanjungpinang. "Setelah dapat informasi itu, kita bergerak memantau serta meneliti di lapangan. Nama kapal sudah dikantongi, jadi langsung kita periksa kapal itu di dermada Pelabuhan SBP. Ternyata benar kapal tersebut membawa barang miras sebanyak 33 koli tanpa dokumen," katanya. "Karena ini merupakan pelanggaran fiskal, jadi masuk ke dalam kategori pelanggaran administrasi, belum kita masukkan ke tindak pelanggaran pidana. Sementara ini masih kita Bersambung ke hlm 18

TANJUNGPINANG (HK) — Wakil Walikota Tanjungpinang Edward Mushalli tampil menjadi inspektur upacara (irup) pada pelaksanaan peringatan hari ulang tahun (HUT) Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) ke-41 di halaman Kantor Walikota di Senggarang, Kamis (29/11).

CMYK

Jiwa Korps Pegawai Republik Indonesia Guna Mempercepat Reformasi Birokrasi". Sejalan dengan tema itu, Korpri harus mampu meningkatkan kualitas manajemen pemerintahan melalui pemantapan kelembagaan, ketata-

Warga Berhak Bersambung ke hlm 18

TANPA DOKUMEN — Kasi P2 BC Tanjungpinang Krisna Wardana memperlihatkan 33 koli miras jenis bir C arlsberg yang baru disita dari Pelabuhan SBP, Kamis (29/11). Ribuan miras itu dibawa dari Batam tanpa dilengkapi dokumen.

Ribuan Kaleng

Warga Berhak Mendapatkan Layanan Prima

Upacara dihadiri oleh seluruh Kepala SKPD beserta PNS di lingkungan Pemko Tanjungpinang. Jalannya upacara berlangsung khidmat meskipun matahari bersinar cukup terik. Di ulang tahunnya yang ke-41 tahun, tema yang diusung adalah "Pemantapan

30 November 2012

IYAN/HALUAN KEPRI

Beri Semangat, PNS Jenguk Gatot TANJUNGPINANG (HK) — Sejumlah PNS di lingkungan Pemko Tanjungpinang berkunjung ke sel Admisi Orientasi Rutan Kelas II Tanjungpinang , Kamis (29)/11). Mereka bermaksud memberikan semangat atau sup-

port terhadap tiga orang mantan pejabat yang ditahan di rutan itu. Ketiga mantan pejabat itu yakni mantan Plt Sekda Tanjungpinang Gatot Winoto, mantan Pejabat Penata Keuangan (PPK) M Yamin dan Kepala

Kuasa Bendahara Umum Daerah (BUD) M Rasyid. Ketiganya menjadi tersangka dan ditahan dalam kasus dugaan korupsi Uang Untuk Dipertanggungjawabkan (UUDP) Pemko

Beri Semangat Bersambung ke hlm 18

Diskes Gelar Sosialisasi Sadar Gizi HUMAS PEMKO

WAKIL Walikota Tanjungpinang Edward Mushalli menyampaikan amanat pada upacara peringatan HUT Korpri ke-41 Kamis (29/11) di halaman Kantor Walikota Tanjungpinang.

TANJUNGPINANG (HK) — Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Kepri menggelar sosialisasi Gerakan Nasional Sadar Gizi (Gernas Darzi) di Hotel Comfort Tanjungpinang, Kamis (29/11). Peserta sosialisasi terdiri dari jajaran

Diskes, Dinas Pendidikan (Disdik), Badan Pemberdayaan Perempuan dan Tim Penggerak PKK kabupaten/ kota se-Kepri serta insan pers. Kepala Bidang Promosi dan Kesehatan Keluarga Diskes Kepri Rizal Rinaldi men-

gatakan, sosialisasi Gernas Darzi ini sangat penting untuk ibu hamil dan ibu menyusui sebagai upaya memenuhi kebutuhan gizi anak. "Sedangkan peran media

Diskes Gelar Bersambung ke hlm 18

Editor: Yuri, Layouter: Ricoh Polda Nababan


18

TANJUNGPINANG Jumat,

30 November 2012

HUT Kelenteng Pek Be Lau Se Kong Ke-20

"Semoga Selamat dan Murah Rezeki" HADIAH JUARA — Asisten III Pemprov Kepri Said Agil menyerahkan hadiah juara 1 pertandingan bola voli pada puncak perayaan HUT Korpi ke-41, Kamis (29/11) di halaman Gedung Daerah di Tanjungpinang. HALUAN KEPRI / RAHMAT

Perayaan HUT Korpri Bertabur Hadiah TANJUNGPINANG (HK) — Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke41 Korps Pegawai Negeri Sipil (Korpri) di halaman Gedung Daerah Provinsi Kepri, Tanjungpinang, Kamis (29/11) penuh dengan hadiah. Kegiatan itu juga disejalankan dengan peringatan HUT Dharma Wanita ke-13, HUT Hari Nusantara ke13 dan HUT Kesehatan ke-48. Bahkan, mengingat banyaknya hadiah yang akan dibagikan, sejak pagi, ratusan PNS dan tenaga honorer sudah memadati lokasi. Mereka tampak antusias mengikuti rangkaian acara, mulai dari jalan santai, senam sehat dan khusus Dharmawanita ada lomba balap karung. "Hadiah yang disiapkan ada dua unit sepeda motor. Kemudian ada lima unit kulkas, mesin cuci, televisi, sepeda sampai hadiah berupa perlengkapan rumah tangga lainnya," kata Kabag Umum Sekretariat Korpri Provinsi Kepri,

Nahari. Sebelum hadiah dibagikan, para peserta harus mengikuti jalan santai yang rutenya dari Gedung Daerah menuju Kantor Walikota lama yang kini jadi Kantor Perpustakaan Kota Tanjungping, lalu balik lagi ke Gedung Daerah melewati jalan dipinggir pantai. Di saat bersamaan, petugas yang membawa kupon dooprize membagikannya kepada peserta. Hal ini juga dilakukan pada saat pelaksanaan senam sehat. "Jadi yang tidak mengikuti kegiatan itu, sangat rugi. Karena banyak sekali hadiah yang disiapkan," terangnya. Menurut Nahari, kegiatan ini dilakukan secara serempak agar dapat memberikan penyegaran suasana kepada PNS dan tenaga honorer yang selama ini disibukkan dengan rutinitas kerja. Harapannya, agar para aparatur pemerintah ini dapat semakin semangat

bekerja, apalagi per-1 Desember beberapa SKPD sudah menempati kantor baru di pusat Pemerintahan Kepri di Dompak Selain itu, ada juga beragam perlombaan yang digelar. Mulai lomba sekolah sehat tingkat SD hingga SMA se-Kepri, lomba tenis lapangan, lomba pasukan apel pagi, komandan apel pagi teladan dan beberapa lomba lainnya. "Lomba sekolah sehat tingkat SD, juara satu direbut SDN 004 Tanjungpinang Barat, juara dua SDN 003 Kota Batam dan juara tiga SDN 001 Sedanau Natuna. Untuk tingkat SMP, juara satu diraih SMPN 1 Tanjungbalai Karimun, juara dua SMPN 6 Kota Batam dan juara tiga SMPN 2 Tanjungpinang. Kemudian tingkat SMA, juara satu direbut SMAN 3 Kota Batam, juara dua SMAN 1 Tanjungpinang dan juara 3 SMAN 2 Lingga," kata Sekretaris Panitia HUT Korpri Raja Qomariah. (cw70)

Biro Ekonomi Kepri Gelar Lokakarya TANJUNGPINANG (HK) — Biro Administrasi Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kepri menggelar lokakarya di Hotel Comfort Tanjungpinang, Kamis (29/11). Materinya terkait studi efektivitas pemberian bantuan kepada Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (KUMKM) dan studi elastisitas kesempatan kerja di Kepri. Kedua materi itu merupakan hasil penelitian Pusat Studi Ekonomi Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Tanjungpinang. Tampil sebagai narasumber di antaranya, anggota DPRD Kepri Yudi Carsana Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kepri Amir Faisal, Dosen UMRAH Syamsul Bahrum dan Marlia Saridewi. Kempat narasumber itu mengupas materi studi efektifitas pemberian bantuan kepada KUMKM. Sedangkan materi studi elastisitas kesempatan kerja diasuh oleh Wahyu Winarsih dan Agus Muslim dari BPS Kepri dan Moch Aminuddin Hadi dari KPID.

Saat membuka acara, Kepala Biro Perekonomian Kepri Marwan mengatakan, lokakarya bertujuan mempublikasikan hasil studi bidang ekonomi yang telah dilaksanakan pada tahun 2012. "Diharapkan dengan melalui lokakarya ini dapat diperoleh masukan dan saran bagi kedua studi tersebut demi kebaiakan masyarakat Kepri," katanya. Lokarya ini, ujar Marwan, merupakan kegiatan tahunan yang

NARASUMBER memaparkan materi pada acara lokakarya di Hotel Comfort Tanjungpinang, Kamis (29/11). SUTANA/HALUAN KEPRI

Beri Semangat permohonan penangguhan tahanan terhadap kedua klienya itu ke Kejari Tanjungpinang, Iwan menyebutkan akan segera menyampaikannya ke pihak terkait. Hal senada di atas juga disampaikan oleh Edy Rustandi SH, selaku kuasa hukum tersangka M Rasyid Sebelumnya, Kepala Rutan Kelas II Tanjungpinang Misbahuddin mengatakan, ruang tahanan AO bagi ketiga tersangka kasus UUDP tersebut disediakan bagi tahanan yang baru masuk di rutan. Tujuannya agar bisa saling beradaptasi dengan lingkungan yang ada di rutan itu. Meski ketiga tersangka berada di ruangan AO, lanjut Misbahuddin pihaknya tidak memberi perlakuan berbeda antara tahanan satu dengan tahanan lainnya. Begitu juga dengan status jabatan dari tahanan tersebut, semua dipandang sama. "Semua kita perlakukan sama,

termasuk juga Pak Gatot Winoto, Pak Yamin dan Pak Rasyid. Sama dengan tahanan lainnya, sesuai aturan serta ketentuan yang berlaku," kata dia. Rabu (29/11) lalu atau sehari setelah mendekam di tahanan, ketiga tersangka hanya dibesuk istri masing-masing. Belum belum ada satupun pejabat Pemko Tanjungpinang yang membesuk mereka. Kabag Humas dan Protokol Pemko Tanjungpinang Jofrizal mengatakan, apabila diperlukan, pemko siap memberikan bantuan hukum khusus untuk tiga pejabat yang ditahan tersebut. "Pemko siap membantu mereka kalau dibutuhkan. Tapi sebelumnya, akan kita koordinasikan kepada keluarga mereka masingmasing, bagaimana bantuan hukumnya nanti. Karena setau saya, masing-masing pejabat itu sudah memiliki pengacara sendiri-sendiri," katanya. (nel)

Ribuan Kaleng

Sambungan hal 17 kembangkan penyelidikan terhadap dua orang yang mengaku mengurus barang tersebut. Orang itu masing-masing berinisial D dan M, warga Indonesia," kata Krisna lagi. Diterangkan, pemilik kapal Gembira adalah pihak pelayaran kapal MV Marina. Kapten kapal tersebut sudah dimintai keterangan usai diamankan. Sementara, informasi dari D dan M yang diduga merupakan kurir, barang tersebut diangkut tanpa sepengetahuan kapten kapal. Disinyalir, mereka memuat barang itu ke kapal pada malam hari ketika kapal sedang parkir.

Ketua Kelenteng Pek Be Lau Se Kong, Ameng yang juga Ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Kecamatan Teluksebong mengatakan Kelenteng ini sudah berusia 20 tahun, atau dibangun pada tahun 1992 silam. "Kelenteng ini dibangun pada tahun 1992. Seiring dengan pembangunan kawasan pariwisata Lagoi. Karena kami dulunya tinggal di Lagoi, dipindahkan ke Sungai Kecil," katanya saat ditemui di sela-sela acara. Peringatan ulang tahun kelenteng ini, kata Ameng, sekaligus sembahyang keselamatan Kampung Sungai Kecil, Desa Sebong Lagoi. "Semoga kampung kami aman, tentram, murah rezeki, selamat, penuh kasih sayang," harapnya. Acara dimulai pukul 20.00 WIB dan usai sekitar pukul 24.00 WIB. Berbagai acara mengisi jalannya peringatan ulang tahu itu. Penampilan artis-artis lokal dan grup

band dari Tanjungpinang semakin menambah semarak. Ratusan warga yang hadir bukan hanya dari warga keturunan Tionghoa, namun juga banyak dari warga umum

"Lokasi penangkapan saat kapal itu sandar di Pelabuhan SBP dan langsung kita lakukan pencegahan serta kita periksa kapalnya, kemudian kita dapatkan barang bukti ini. Sementara, kita masih melakukan pengembangan terus, karena kita dapat informasi ada barang yang sama berjumlah lebih besar lagi. Kita masih cari dimana lokasi penyembunyian barang itu. Informasinya berada di Batam. Kita masih coba lakukan pengembangan secara mendalam. Sebenarnya, kalau barang ini tidak dibawa ke luar Batam tidak masalah. Tapi begitu dibawa ke luar Batam tanpa dilengkapi dokumen baru

itu namanya pelanggaran," tegas Krisna. "Nanti kita koordinasikan dengan BC Batam juga, karena ini barang dari Batam. Kalau misalnya yang bersangkutan bisa menyelesaikan dokumennya, harus diselesaikan di Kantor BC Batam. Pembayarannya berdasarkan nilai cukai barang yang disita, baik PPN maupun PPH wajib juga dibayarkan. Kalau mereka tidak sanggup membayarnya, barang tersebut akan kita sita buat negara. Orang yang bawa tidak ditahan, karena ini masih termasuk pelanggaran administrasi," kata dia lagi. ***

yang tinggal di sekitar klenteng. Tampak beberapa tokoh pemuda Tionghoa seperti Joni, maupun tokoh tua Ahwat, maupun Heri. Pengurus Matakin ini menambahkan lokasi Kelenteng yang ditempati saat ini masih milik perorangan. Ia berharap Pemkab Bintan bisa membantu memberikan lahan untuk pembangunan kelenteng. "Lahan ini masih milik perorangan. Kalau bisa Pemkab Bintan bisa membantu memberikan lahan. Syukur-syukur pembangunannya," katanya. (cw64)

(HALUAN KEPRI / ROFIK)

SALAH satu hiburan dalam acara ulang tahun Kelenteng Konghucu, Pek Be Lau Se Kong ke-20 di Kampung Sungai Kecil, Desa Sebong Lagoi, Kecamatan Teluksebong, Selasa (26/11) malam.

Pelantikan BEM Fisip UMRAH Ricuh TANJUNGPINANG (HK) — Pelantikan Pengurus Badan Ekekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) di Aula Kantor Gubernur Kepri, Kamis (29/ 11) diwarnai kericuhan. Sebabnya, ada sejumlah mahasiswa yang meminta acara itu dihentikan karena cacat hukum. "Peristiwa itu terjadi pada saat para pengurus baru dipanggil satu-persatu ke podium untuk di lantik. Tiba-tiba ada mahasiswa dari jurusan Ilmu Pemerintahan maju ke depan podium dan meminta acara ini agar dihentikan," kata Ketua BEM FISIP Umrah M Sukhron Hartanto. Kata Sukhron, melihat hal itu, spontan para pengurus langsung mengamankan para mahasiswa yang protes tersebut. "Tin-

dakan ini mencoreng nama mahasiswa di hadapan para tamu undangan. Seharusnya tindakan yang dilakukan tidak seperti ini. Ada cara lain kok yang lebih elegan," ujarnya. Ketika ditanya apa penyebab kericuhan ini terjadi, Sukhron mengaku tidak mengetahui persis. Namun menurut mahasiswa Ilmu Pemerintahan Fisip UMRAH, pelantikan pengurus BEM FISIP UMRAH tersebut cacat hukum dan tidak sesuai prosedur. "Kalau mengenai hal ini, saya berani jamin sudah sesuai prosedur yang berlaku. Pada Juni lalu kita sudah melakukan pemilihan. Hasilnya saya keluar sebagai pemenang. Lalu pada September lalu, Dekan FISIP mengeluarkan SK Pelantikan pengurus BEM," tegasnya. Tetapi, terang sukhron, keti-

massa, sangat penting untuk penyampaian program ini, karena masyarakat dapat mendengar dan membaca program kesehatan ini. Karena akibat dari Kekurangan gizi pada saat hamil dapat menimbulkan kerusakan awal pada kesehatan. Selain itu perkembangan otak anak dapat terganggu, kecerdasan, kemampuan dalam berpikir dan produktivitas yang tidak dapat di perbaiki dimasa berikutnya," katanya. Menurut Rizal, untuk menjaga kesehatan bagi ibu hamil, yang perlu diperhatikan yaitu, makan makanan bergizi serta beraneka

ka itu ada sedikit konflik mengenai belum terbentuknya Dewan Legislatif Mahasiswa (DLM). Sehingga SK tersebut harus ditahan oleh Dekan selama tiga bulan. Setah itu, barulah SK diserahkan ke pengurus BEM. Menurut Sukhron, kenapa pada saat itu DLM belum terbentuk, karena ada beberapa pihak yang tidak bisa hadir untuk membentuk DLM. Sehingga hal ini menjadi berlarut-larut dan menghambat kinerja BEM yang seharusnya. "Jadi, jika kericuhan yang terjadi tadi mau dibawa ke ranah hukum, silahkan saja. Kita siap menghadapi dan banyak saksi yang melihat langsung kejadian itu. Baik Dekan FIFIP UMRAH, Kepala Dinas Pendidikan Pemprov Kepri, dosen-dosen yang hadir dan saya sendiri," katanya. (cw70)

Diskes Gelar

Sambungan hal 17

Sambungan hal 17 Tanjungpinang tahun 2010 senilai Rp1,1 miliar. "Alhamdulillah, Pak Gatot dan M Yamin saat ini masih dalam kondisi sehat. Sejauh ini sudah banyak dari para staf dan bawahan kedua klien kita ini datang menjenguk untuk memberi semangat, agar keduanya selalu diberikan ketabahan dan tegar dalam menghadapi ujian atau masalah yang tengah dihadapinya saat ini," kata Iwan Kesmua Putra SH, Kuasa Hukum Gatot dan Yamin. Dalam perkara UUDP ini, baik Iwan maupun sejumlah PNS di Pemko Tanjungpinang merasa yakin Gatot dan Yamin tidak bersalah sebagaimana tuduhan yang disematkan pihak Kejari Tanjungpinang. "Yang pasti kedua klien kita ini tidak ada menikmati sedikitpun hasil dugaan korupsi sebagaimana yang dituduhkan tersebut," ucap Iwan. Disinggung rencana pengajuan

diadakan Biro Administrasi Perekonomian Kepri untuk mengkaji dan menelaah kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan. "Pada tahun 2011 lalu juga telah dilakukan lokakarya dengan materi studi efektivitas pemberian bantuan sarana perikanan serta studi disparitas pendapatan masyarakat kabupaten/kota se-Kepri. Lokakarya berlangsung sukses dan hasilnya menjadi perbaikan mutu laporan sebuah studi," ujarnya. (sut)

LAGOI (HK) — Peringatan hari ulang tahun (HUT) Kelenteng Konghucu, Pek Be Lau Se Kong di Kampung Sungai Kecil, Desa Sebong Lagoi, Kecamatan Teluksebong, Selasa (26/11) malam berlangsung meriah. Ratusan warga yang hadir, larut dalam suasana bahagia.

ragam. Bila perlu, satu porsi lebih banyak dari sebelum hamil terutama makanan hewani. Selain itu, lakukan pemeriksaan secara rutin saat hamil. "Periksalah saat masa hamil minimal empat kali selama masa kehamilan. Minum tablet tambah darah secara teratur, timbang berat badan setiap kali periksa untuk mengetahui pertumbuhan janin dalam kandungan dan bila melahirkan lakukan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) dan ASI eksklusif," terangnya. Kepala Seksi (Kasi) Bidang Gizi Diskes Kepri Titi Nuraini

mengatakan, menyusui eksklusif adalah dengan memberikan ASI selama enam bulan secara terus menerus tanpa memberikan makanan dan minuman tambahan lain. Dan diteruskan menyusui sampai anak berumur dua tahun. "Di dalam kandungan ASI terdapat zat-zat gizi yang lengkap. Mudah dicerna dan diserap secara efisien, melindungi terhadap infeksi. Perkembangan otak anak juga akan lebih baik, membantu bonding dan perekembangan, membantu menunda kehamilan baru dan melindungi kesehatan ibi terhadap infeksi," terangnya. (sut)

NARASUMBER menyampaikan materi tentang pentingnya pemenuhan gizi bagi ibu hamil dalam sosialisasi Gernas darzi di Hotel Comfort Tanjungpinang, Kamis (29/11). SUTANA/HALUAN KEPRI

Warga Berhak

Sambungan hal 17 laksanaan, hingga peningkatan kompetensi SDM PNS. Demikian disampaikan Edward saat membacakan sambutan Presiden RI selaku penasihat nasional KORPRI pada peringatan HUT Korpri ke-41. Dikatakan, pelaksaan pemerintahan dengan menerapkan prinsip-prinsip good governance merupakan cara kerja yang diharapkan untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan mengena di masyarakat. "Jajaran aparatur pemerintahan adalah pelayan masyarakat. Masyarakat berhak mendapatkan pelayanan yang prima dari pemerintah kapanpun dan dimanapun.

Sebaliknya, pemerintah berkewajiban memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan sebaik-baiknya," kata Edward. Di sela-sela upacara, diserahkan juga cinderamata bagi PNS yang telah memasuki masa pensiun sebanyak 51 orang. Selain itu, diserahkan pula bantuan duka cita bagi PNS yang meninggal dunia kepada ahli warisnya sebanyak 11 orang. Ada pula penerima bantuan beasiswa sebagai wujud kepedulian Korpri bekerjasama dengan PT ASKES (Persero) kepada anak PNS golongan I dan II berprestasi sebanyak 12 orang. Mereka terdiri dari dua

orang untuk tingkat perguruan tinggi dengan jumlah bantuan sebesar Rp6 juta per orang, dan 10 orang tingkat SMA/sederajat dengan jumlah bantuan sebesar Rp3 juta per orang. Upacara HUT Korpri ke-41 yang juga disejalankan dengan peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-48, juga membagikan hadiah bagi para pemenang lomba. Diantaranya pertandingan bola voli putri, pertandingan futsal, lomba kader posyandu terbaik, lomba tenaga kesehatan teladan, dan lomba kelurahan siaga aktif. Semua bantuan dan hadiah diserahkan Edward Mushalli. (yan)


CMYK

BINTAN

19

Jumat,

30 November 2012

ROFIK/HALUAN KEPRI

REZA/HALUAN KEPRI

PESERTA mendonorkan darahnya yang digelar oleh Pemuda Kiara Kabupaten Bintan, di gedung Nasional Tanjunguban, Selasa (27/11).

Pemuda Kiara Gelar Baksos Donor Darah TANJUNG UBAN — Bentuk kepeduliannya terhadap masyarakat, Organisasi Kepemudaan (OKP) yang tergabung pemuda satuan inti antar rakyat (Kiara) Kabupaten Bintan menggelar bakti sosial (baksos) donor darah, di gedung Nasional Tanjung Uban, Kecamatan Bintan Utara Selasa (27/11). Baksos ini diikuti sebanyak 56 orang pendonor yang terdiri TNI, Palang Merah Remaja (PMR), pelajar dan masyarakat setempat. Dalam baksos ini, Pemuda Kiara juga bekerjasama dengan OKP dan oragnisasi lainnya, diantaranya Karang Taruna, OKP Perisai dan lainnya. Ketua Kiara Kabupaten Bintan, Said M Taufik disela-sela donor darah mengatakan, kegiatan baksos ini digelar dalam rangka memperingati hari Pahlawan 10 Nopember dan tahun baru Islam. "Baksos ini baru pertama kita gelar dan peserta yang ikut donor cukup antusias ikut mendonorkan darahnya, diantaranya dari tokoh masyarakat dan pegawai Kecamatan," ujar Taufik. Dikatakan, kegiatan baksos ini sebagai bentuk kepedulian Pemuda Kiara, karena selama ini stok darah berkurang dan membutuhkan partisasi maupun peran serta dari masyarakat. Kegiatan ini juga lanjut dia akan berlanjut di Kecamatan lain untuk membantu Palang Merah Indonesia (PMI) dalam persediaan darah bagi yang membutuhkan.(eza)

Antre PremiumRatusan kendaraan roda dua mengantre untuk mengisi bahan bakar premium di SPBU Tanjunguban, Kamis (29/11). Antrean ini mengular mencapai 60 meter dan sudah berlangsung sejak Rabu (28/11) lalu.

Antrean Motor Mengular Kuota Premium Dikurangi TANJUNGUBAN(HK) — Akibat kuota premium di Bintan di kurangi, kendaraan roda dua setiap sore mengantre di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU). Seperti pada Kamis (29/11), antrean sepeda motor di SPBU Tanjunguban mengular mencapai 60 meter. Oleh: M Rofik, Liputan Bintan Menurut Admin SPBU Tanjunguban, Prabowo, pengurangan kuota premium ini dari 25 kilo liter (KL) per hari

menjadi 20 KL perhari. Hal ini berlangsung selama tiga hari yang di suplai PT Pertamina, sejak tanggal 28, 29, dan 30

November. "Pengurangan ini selama tiga hari," ujar Prabowo mewakili Pemilik SPBU, Subrata, Kamis (29/11). Antrian kendaraan roda dua ini, kata dia, terjadi sejak kemarin hingga 60 meter. Meski demikian pihaknya SPBU tidak bisa berbuat apa-apa karena memang kuota dikurangi. Dan satu-satunya SPBU di Tanjunguban ini. "Kita hanya bisa minta masyarakat antri dengan tertib saja. Karena kita tidak bisa berbuat apa-apa. Jatah memang dikurangi. Mau bagaimana lagi," katanya pasrah.

tidak cukup dengan solar hanya dengan 30 liter saja. "Bus sekolah yang mengantar anak di 6 kecamatan, dengan wilayah yang demikian luas, tentu tidak cukup kalau hany 30 liter per hari," kata Sudirman. Ia meminta untuk bus sekolah diberikan dispensasi. Karena yang diantar jemput adalah anak sekolah. "Pekerjaan kita bukan bisnis semata. Lebih kepada sosial. Dengan pembatasan ini otomatis kami membeli eceran dengan harga lebih mahal Rp10.000 per liternya," jelas Sudirman lagi. ***

Begitu pula dengan kuota solar sama juga dikurangi, 220 KL per bulan menjadi 200. Bahkan pengisian setiap kendaraan juga dibatasi, maksimal hanya 30 liter saja. "Sesuai dengan surat edaran Bupati, kita melakukan pembatasan pengisian solar, yaitu maksimal 30 liter setiap kendaraan," jelasnya. Pembatasan akan jatah solar ini dikeluhkan para pengusaha jasa transportasi. Seperti diutarakankan Sudirman yang mengelola bus sekolah. Setiap hari antar jemput anak sekolah dari TK hingga SMA di 6 Kecamatan

PNS Diminta Tingkatkan Kinerja Dari Peringatan Hut Korpri ke-41 BINTAN (HK) — Pegawai Negrti Sipil (PNS) diminta untuk meningkatkan kinerja, serta punya kesadaran dan tanggung jawab dalam pelak-

sanaan tugas kedinasan. Demikian pidato Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang dibacakan Asisten III Pemkab Bintan RM. Akib mewakili Bupati Bintan pada upacara HUT Korpi ke-41 yang diperingati Pemkab Bintan dengan melaksanakan Upacara Bendera di Kantor Bupati Bintan pada hari Kamis (29/11/2012). Bertindak sebagai inspektur upacara Asisten III Pemkab Bintan RM. Akib mewakili Bupati Bintan. Upacara diikuti oleh segenap pimpinan SKPD dan pegawai di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Bintan. "Saat ini kita sedang

menata birokrasi menuju tatanan birokrasi yang bersih,efisien, efektif, dan produktif. Birokrasi yang semakin transparan dan akuntable dalam memberikan pelayanan yang murah, cepat dan baik kepada masyarakat”. kata Akib. Sejalan dengan tema itu kata dia, maka KORPRI harus mampu meningkatkan kualitas manajemen pemerintah melalui pemantapan kelembagaan, ketatalaksanaan, hingga peningkatan kompetensi seumber daya manusia Pegawai Negeri Sipil. Birokrasi Pemerintahan saat ini tampil dengan pelayanan yang semakin baik. Pelayanan publik yang bersih, cepat dan berkualitas merupakan kewajiban kita semua sebagai Aparatur Negara, palayanan masyarakat, untuk

REZA/HALUAN KEPRI

AISTEN III Pemkab Bintan RM Akib, membacakan sambutan Presiden SBY pada peringatan HUT Korpri ke-41 tahun di halaman kantor Bupati Bintan, Kamis (29/11). mewujudkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Masyarakat berhak mendapat pelayanan yang prima dari pemerintah di manapun dan

Warga Keluhkan Listrik Byar Pet TANJUNGUBAN(HK) - Sejumlah masyarakat Tanjunguban mengeluhkan seringnya listrik byar pet. Pasalnya berakibat pada banyak peralatan elektronik yang rusak. Seperti dilontarkan Ketua Lembaga Perlindungan Konsumen (LPM) Bintan Utara, M Idha, cukup kesal karena PLN mematikan listrik tanpa sosialisasi terlebih dahulu. "Listrik PLN mati mendadak, ini mengakibatkan rusaknya peralatan elektronik. PLN harus bertanggungjawab mengganti kerusakan tersebut," ujar M Idha, di Tanjun-

CMYK

guban, Kamis (29/11). Dikatakn dia, bila PLN tidak mampu untuk melayani kebutuhan masyarakat dan pembangunan di Bintan. Sebaiknya Pemkab Bintan memberikan kesempatan pihak swasta untuk masuk mengelola listrik ini, misalnya PLTU di Galang Batang. "Saya mengusulkan kepada Pemkab Bintan untuk mengambil tindakan atas ketidak becusan PLN ini. Kalau perlu berikan saja kepada pihak swasta yang lebih kompeten dan profesional," katanya. Bahkan mati listrik ini,

kata M Idha, satu hari hingga 5 atau 6 kali. Sekan PLN seenaknya saja untuk mematikan dan menghidupkan listrik ini. "Seolah-olah mereka itu memiliki hak sewenangwenang untuk mematikan dan menghidupkan listrik sesuka hati. Padahal konsumen memiliki hak untuk mendapatkan pelayanan yang maksimal. Mempergunakan peralatan elektronik dengan aman dan nyaman," terangnya. Sementara Kepala PLN Ranting Tanjunguban, Iwan, meminta maaf atas kematian mendadak ini diluar

kapanpun. Sebaliknya, pemerintah berkewajiban memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan sebaikbaikny.a (eza)

prediksi dan perencaan manajemen. Kematian listrik disebabkan gangguan dari jaringan distribusi sistem 20 KV yang diakibatkan adanya perubahan cuaca. Juga sistem pembangkit mesin PLTD. PLN kata Iwan, sudah melakukan perbaikan, pemeliharaan, dan sudah menerapkan total preventive maintenance (TPM) namun PLN Ranting Tanjunguban memiliki keterbatasan wewenang. "Kami selalu mengupayakan terbaik di dalam perbaikan dan pelayanan, namun masih terjadi mati mendadak. Akan kami usahakan supaya kedepan tidak terjadi lagi," tuturnya.(cw64)

Editor: Arment, Layouter: Novrizal


ANAMBAS

20

Jumat,

30 November 2012

Anambas Rancang 3 Mega Proyek Siapkan Anggaran Rp74 Miliar

Jadi Kawasan Wisata Laut ANAMBAS (HK)- Kelompok pencinta alam, CI bersama para mitranya telah melakukan pengkajian dan inisiatif untuk mengembangkan perlindungan di wilayah laut dan daratan di Kepulauan Anambas dan Natuna untuk kepentingan kehidupan jangka panjang di kedua pulau tersebut. Pulau Anambas dan Natuna sangat kaya dengan sumber daya alam, khususnya dengan sumber minyak dan gas. Ladang Gas Natuna di sebelah utara dan selatan pulau itu, mempunyai cadangan 222 triliun kubik gas, dan merupakan salah satu cadangan gas terbesar di dunia. Pulau Matak di Anambas, sekarang ini menjadi pangkalan eksplorasi minyak. Disebabkan letaknya yang strategis, kedua pulau ini menjadi perlintasan penting kapal-kapal perdagangan yang melintas di kawasan selatan Asia termasuk: Jepang, Eropa, Amerika, Vietnam, Kamboja , Cina dan kapal-kapal asing lainnya yang melintasi perairan internasional menuju Selat Malaka. Sebagai kawasan terluar Indonesia, letak Kepulauan Anambas sangat strategis bagi negeri maritim ini. Namun selain itu, perlu adanya langkah agar kawasan dimana perlintasan berbagai kegiatan perdagangan dilakukan, dapat pula dilakukan pemanfaatan sumber daya alam yang berkelanjutan. Kepulauan ini juga mempunyai kekayaan laut dan potensi keanekaragaman hayati yang tinggi dan belum banyak diketahui keberadaannya. Di Pulau Natuna misalnya dijumpai beberapa spesies darat yang endemik seperti kekah natuna Presbytis natunae, kukang Nycticebus coucang natunae, dan kera ekorpanjang Macaca fascicularis pumila. Tiga primata tersebut hanya dijumpai di Pulau Natuna. Sebagai langkah awal CI bersama dengan mitra dari Kementerian Kelautan dan Perikanan dan Coral Triangle Support Partnership (CTSP) telah berhasil mendeklarasikan Kawasan Perairan Laut Anambas seluas 1,2 juta ha sebagai Kawasan Wisata Laut Kepulauan Anambas. (dbs)

ANAMBAS(HK)- Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas saat ini tengah merancang tiga mega proyek di tahun 2013 mendatang. Mega proyek yang akan menjadi wajah Anambas itu diperkirakan menghabiskan dana sebesar Rp74 miliar. Oleh: Mahyuddin, Liputan Anambas "Direncanakan pada APBD 2013 ini pembangunan ketiga mega proyek tersebut dapat dilaksanakan." ujar Bupati KKA Drs Tengku Mukhtaruddin yang ditemui, belum lama ini. Menurut Tengku, ketiga mega proyek tersebut adalah pembangunan Masjid di Tanjung Nangka dengan anggaran Rp30 miliar sampai terima kunci. Masjid ini akan menjadi ikon Keagamisan Anambas, dimana saat tamu datang di Bandara Palmatak maka akan melihat masjid tersebut sebelum memasuki Kota Tarempa, Kecamatan Siantan. " Lalu pembangunan Waterfront City dengan jumlah anggaran Rp25 miliar. Proyek ini sangat besar dampaknya terhadap Kota Tarempa sebagai ibukota Kabupaten Kepulauan Anambas,"jelasnya. Selanjutnya, kata Tengku, pembangunan Runway Bandara Jemaja dengan jumlah anggaran Rp19 mil-

iar. Pengucuran dana yang pelaksanaan proyek tersebut untuk memancing masuknya dana pusat ke Anambas, apalagi Provinsi Kepri telah berjanji akan membantu pembangunan Bandara Jemaja. " Apalagi dalam waktu dekat akan datang pejabat dari Kementrian Perhubungan ini akan menjadi memontum segera digesanya pembangunan bandara tersebut," jelasnya. Tengku mengakui dengan dana Rp 19 miliar masih belum cukup untuk menuntupi semua kebutuhan, namun dengan adanya bantuan provinsi dan pusat, Insya Allah akan segera terealisasi. Tengku berharap dengan dibangunnya Masjidd, Waterfrontcity serta Bandara Jemaja maka Anambas akan terlihat megah dan indah dan mampu bersaing dengan daerah lain yang telah lama sukses dari segi pembangunan. ***

Pulau Bawah Idola Para Wisatawan ANAMBAS (HK)- Ibarat karya seni, Kepulauan Anambas di Propinsi Kepulauan Riau menyiratkan misteri yang menunggu untuk diungkap. Padahal tak hanya serakan pulau-pulau berhutan tropis dengan bentangan pantai-pantainya yang berpasir putih, Anambas pun menyimpan banyak kejutan tak terduga. Selain kawanan lumbalumba yang sering terlihat, saya pun beberapa kali bertemu hiu paus yang sedang mencari makan. Karena belum banyak dive operator yang beroperasi di Anambas, kebanyakan penyelam memilih Singapura sebagai titik awal untuk mengeksplor keindahan alam bawah lautnya. Sebelum tahun 2008, Kabupaten Kepulauan Anambas masih merupakan bagian dari Kabupaten Natuna. Namun setelah diberlakukannya Undang-Undang Otonomi Daerah dan Pemekaran, Anambas menjadi Kabupaten terpisah yang berpusat di Tarempa, Pulau Siantan. Anambas terdiri lebih dari 200 pulau besar dan kecil yang sebagian besarnya tidak berpeng-

huni. Masih Seperti Dulu Menurut Johannes Karundeng, seorang pegawai perusahaan minyak asing yang beroperasi di Natuna dan telah mengenal Anambas sejak awal tahun 1980an, kondisi alam Anambas tidak banyak berubah, meski pembangunan mulai menyentuh daerah tersebut. Karena letaknya berdekatan dengan Singapura, banyak juga wisatawan yang datang dari negara tetangga tersebut. Pulau Bawah adalah idola para wisatawan yang datang menggunakan yacht dari Singapura. Sedangkan Pulau Durai, Pulau Penjalin, dan Pulau Temawan adalah yang paling sering direkomendasikan bagi para pengunjung yang baru pertama kali menjejakkan kaki di Anambas. Tarempa di Pulau Siantan adalah base utama menyibak keindahan Anambas. Ibukota Kabupaten Kepulauan Anambas ini menyediakan toko-toko perbekalan dan akomodasi yang dilengkapi rumah makan dengan harga terjangkau.

Dari Bandara di Pulau Matak, Tarempa bisa dicapai melalui perjalanan darat menggunakan mobil sewaan dan disambung dengan kapal atau pompong – sebutan setempat untuk perahu kayu bermotor- melalui Matak Kecil. Untuk menjelajahi pulau-pulau yang tersebar di Anambas, satu-satunya moda transportasi yang adalah pompong yang jumlahnya cukup banyak. Pompong dapat disewa dan harganya bervariasi, tergantung ketersediaan dan harga bahan bakar yang ada di

pasaran. Pulau Siantan memiliki air terjun yang airnya langsung mengalir ke laut dan dimanfaatkan masyarakat setempat untuk pembangkit tenaga listrik. Dapat dicapai melalui jalan darat dengan naik ojek selama dua jam dari Tarempa, air terjun bernama Temurun ini mengalir sepanjang tahun, bahkan di musim kemarau sekalipun. Pada hari-hari libur nasional, Temurun biasanya dipadati wisatawan lokal dari sekitar Anambas. Selengkapnya baca SDTTL edisi terbaru. (dbs)

NET

PULAU bawah yang menjadi idola para wisatawan. Itu karena di tengah pulau tersebut terdapat cekungan yang indah.

MAHYUDDIN/HALUAN KEPRI

SERAHKAN PIAGAM — Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas Abdul Haris SH menyerahkan piagam penghargaan Satya Lencana kepada Asisten III Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas, karena telah mengabdi 10 tahun.

74 PNS Dapat Satya Lencana ANAMBAS (HK) — Sebanyak 74 Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas mendapatkan penghargaan Satya Lencana atas pengabdian yang telah mereka lakukan selama ini. Augus R Unggul Asisten III dan Erson Gempa Kepala Dinas Perhubungan merupakan salah seorang dari ke-74 PNS yang mendapatkan penghargaan Satya Lencana pengabdian karena sudah 20 tahun mengabdi. "Sedangkan Ubaidillah, Lurah Letung mendapatkan penghargaan pengabdian sela-

ma 30 tahun," demikian disampaikan Kepala BKD KKA Iip Ilham Firman, Kamis (29/11). Dijelaskan Iip, Satya Lencana yang diberikan itu merupakan yang ke III kalinya, dan perlu diketahui ini merupakan tanggung jawab moril bagi yang menerima dimana makin panjang masa kerja makin berubah wawasan dan masa depan. " Penerima harus jadi panutan bagi atasan, bawahan maun rekan kerja,"terangnya. Iip juga mengungkapkan pihak BKD akan melaksanakan seleksi bagi penerima Satya Lencana, agar peneri-

ma Satya Lencana tak perlu repot-repot mengurus berkas, karena namun seluruh berkasnya akan diurus oleh BKD. "Pada dasarnya penghargaan yang diberikan bukan usulan namun adalah kinerja yang bersangkutan,"ucapnya. Iip berharap para penerima penghargaan mampu menjadi suri tauladan bagi semuanya sehingga apa yang didapatkan ini menjadi momentum dalam meningkatkan kinerja sebagai aparatur dan mampu memberikan pelayan secara maksimal kepada masyarakat. (yud)

Percepat Reformasi Birokrasi Peringatan HUT Kopri ANAMBAS (HK) — Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas Abdul Haris SH memimpin upacara peringatan Hari Korpri yang ke-41 dan PGRI ke-67 di halaman Kantor Bupati Anambas, Kamis (29/11). Adapun tema yang diusung pada HUT Korpri tahun adalah " Pemantapan jiwa Korp Pegawai Republik Indonesia guna mempercepat reformasi Birokrasi,". Pada kesempatan itu Abdul Haris menyerahkan sebanyak 74 Satyalencana PNS yang telah mengabdi 10, 20, dan 30 tahun. Kemudian juga pengangkatan CPNS menjadi PNS penerimaan tahun 2010. Saat membacakan sambutan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, Wabup KKA Abdul Haris SH menyampaikan semoga momentum hari Kopri yang ke-41 tahun 2012 dijadikan untuk meningkatkan kinerja, pengabdian dan dharma bhakti kepada rakyat bangsa dan negara tercinta. "Sejalan dengan tema itu

maka Korpri harus mampu meningkatkan kualitas manajemen pemerintah melalui pemantapan kelembagaan, ketatalaksanaan, hingga peningkatan kompetensi sumberdaya manusia PNS,"jelasnya. Menurut Haris, hampir setengah abad Korpri telah menunaikan perannya sebagai pilar utama dalam mewujudkan tata pemerintahan yang bersih dan berwibawa. Birokrasi saat ini telah tampil dengan pelayanan yang semakin baik, peningkatan kinerja aparatur negara melalui reformasi birokrasi, memiliki posisi yang sangat strategis terhadap keberhasilan pencapaian tujuan pembangunan nasional. " Pelayanan publik yang bersih cepat dan berkualitas merupakan kewajiban semua aparatur negara,"tukasnya. Haris mengingatkan bahwa jajaran aparatur pemerintah adalah pelayan masyarakat. Masyarakat berhak mendapatkan pelayanan prima dari pemerintah di manapun dan kapan pun. Sebaliknya pemerintah berkewajiban memberikan pelay-

anan kepada masyarakat dengan sebaik-baiknya. " Publik masih melihat bahwa birokrasi cendrung berbelit dan rumit," terangnya. Oleh karena itu, kata dia, patut disyukuri melalui reformasi birokrasi harus menata kelembagaan pelayanan publik, menyederhanakan prosedur pelayanan, serta menetapkan standar pelayanan minimal. Prosedur birokrasi yang berbelit-belit, yang membuka peluang praktik korupsi dan kolusi semakin dikurangi. Ditegaskan Haris bahwa menjadi tugas kita semua untuk meningkatkan komitmen pemberian pelayanan publik yang terbaik kepada masyarakat. Pelayanan publik yang betul-betul merupakan wujud dari nilai-nilai dan esensi tata kelola pemerintahan yang baik bersih dan berwibawa. " Korpri harus menjadi kekuatan utama yang menjamin bahwa semua anggran negara tersebut semuanya digunakan untuk kepentingan pembangunan seesuai dengan kepentingan yang berlaku,"tandasnya. (yud)

Eksotisme Pulau Rengek SEBAGAI wilayah yang didominasi oleh lautan, Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) memiliki objek wisata pantai yang sangat banyak. Selain indah, pantai-pantai di daerah ini juga masih alami sehingga memberi kesan eksotis bagi mata yang memandangnya. Salah satu eksotisme pantai di KKA

ada di Pulau Rengek yang secara administratif masuk ke wilayah Desa Bayat, Kecamatan Palmatak. Banyak yang berpendapat, keindahan pantai ini be-

rada di atas rata-rata pantai lain di kabupaten termuda di Provinsi Kepri ini. Panorama alamnya yang menawan serta hamparan pasir putihnya yang siap memanjakan kaki, ditambah dengan kejernihan air lautnya, tak heran jika pulau ini selalu dipadati pengunjung di hari-hari libur atau akhir pekan. Nyaris, para pengunjung memberi penilaian positif

NET

MENJELANG malam, nelayan Anambas kembali ke rumahnya setelah seharian mencari ikan di laut.

terhadap objek wisata ini. Tinggal bagaimana pemerintah daerah mengelolanya secara maksimal. Jika pemerintah jeli, Pulau Rengek dan juga objek-objek wisata lainnya di Anambas ini diyakini mampu menjadi salah satu sumber PAD (pendapatan asli daerah). " Salah satunya keunikan Pulau Rengek ini, adalah hamparan pasir yang seolaholah seperti berbisik, menyambut kita yang datang ke sini. pasir-pasirnya menimbulkan bunyi gemerisik yang terdengar sangat eksotis," katanya. Untuk dapat tiba di lokasi, pengunjung harus menggunakan pompong yang memakan waktu sekitar satu jam perjalanan. Pulau Rengek ini berhadap-hadapan dengan Pulau Bayat Kecamatan Palmatak. Sayangnya, seperti kebanyak lokasi wisata di daerah ini, Pulau Rengek juga masih minim fasilitas penunjang. Di sini, belum ada dermaga, belum ada sarana penyedia air bersih maupun infrastruktur lain yang dibutuhkan agar membuat wisatawan nyaman

dan betah menghabiskan waktunya di sini. " Kalau untuk pesona alam, di sini memang luar biasa. tapi, pemerintah masih perlu menambah sarana dan prasarana penunjang agar para pengunjung merasa nyaman datang ke sini," ujar Mery, wisatawan asal Tanjungpinang ini. Kendati harus menempuh jarak yang cukup jauh, namun ia tetap mengupayakan bisa menginjakkan kakinya di Pulau Rengek ini. Ia sendiri mengetahui lokasi ini dari relasi bisnisnya yang memang berasal dari Anambas. Karena memang memiliki hobi traveling, Mery pun berangkat ke Pulau Rengek bersama tiga temannya. Sudah dua hari mereka berada di Pulau Rengek ini. Rencananya, Mery akan menghabiskan waktu hingga Senin mendatang. Di Pulau Rengek, mereka mendirikan tenda untuk menginap. "Pemandangan lautnya luar biasa. Terlebih kalau malam dan penuh cahaya bulan, sungguh eksotis. Jadi, kalau datang ke Anambas, jangan lupa datang ke Pulau Rengek, dijamin puas,' katanya. (dbs)

Editor: Sofyan, Layouter: Ricoh Polda Nababan


KARIMUN

21

Jumat,

30 November 2012

Pengawasan Tenaga Kerja Asing Lemah KARIMUN (HK) — Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Karimun, Jamaluddin menilai, pengawasan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) terhadap tenaga kerja asing (TKA) sangat lemah. Oleh: Ilham, Ilham,Liputan Karimun Pasalnya, pihak Disnaker tidak tahu perihal keberadaan TKA yang bekerja di wilayah Bumi Berazam. Jamaluddin yang ditemui di ruang kerjanya, Rabu (28/ 11) mengatakan, seluruh tenaga kerja asing yang bekerja di Indonesia, khususnya Kabupaten Karimun harus mendapat izin terlebih dahulu dari Dinas Tenaga Kerja selaku dinas yang dibentuk pemerintah daerah yang menangani masalah ketenaga kerjaan. "Jika kedapatan tak ada izin berarti telah melanggar Undang-Undang Ketenagakerjaan," katanya. Menurutnya, pengawasan TKA bukan hanya tugas dari Disnaker semata, tapi juga instansi terkait lainnya seperti Imigrasi. Jika TKA itu bekerja dalam sektor pertambangan seperti di atas kapal isap produksi tambang timah, maka pengawasannya juga menjadi tugas dan kewenangan Dinas dan Pertam-

bangan dan Energi. "Jika Disnaker mengaku tidak tahu, maka jelas tidak adanya koordinasi antar instansi terkait," jelasnya. Jamaluddin mengatakan, ketika ada orang asing masuk ke Karimun dan memiliki visa kerja, maka pihak Imigrasi harus melaporkan kepada dinas terkait. Misalnya, jika bekerja di bidang pertambangan, maka harus melaporkan kepada Distamben dan Disnaker, sehingga tidak terjadi lagi kecolongan seperti yang terjadi sekarang. Kecuali orang asing itu memiliki visa wisata dan budaya atau usaha. Selain itu, berdasarkan UU Nomor 07 tahun 1981 tentang wajib lapor ketenagakerjaan di perusahaan, maka tenaga kerja melalui perusahaan wajib melaporkan kepada dinas terkait sekali dalam sebulan. Dalam Pasal 6 ayat 1 disebutkan, pengusaha atau pengurus wajib melaporkan secara ter-

tulis kepada Menteri atau pejabat yang ditunjuk selambat-lambatnya dalam jangka waktu 30 hari setelah mendirikan, menjalankan kembali atau memindahkan perusahaan. Sementara, dalam ayat 2 dijelaskan lagi, laporan sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 harus memuat keterangan identitas, hubungan ketenagakerjaan, perlindungan tenaga kerja dan kesempatan kerja. Apalagi tenaga kerja asing yang perlu diawasi secara ekstra. Dengan aturan hukum tersebut, maka perusahaan wajib melaporkan tenaga kerjanya kepada dinas terkait. Setelah munculnya kasus ini, maka Disnaker harus memberi sanksi tegas kepada perusahaan yang telah melalaikan kewajibannya melaporkan tenaga kerja mereka kepada Disnaker. Meski 29 orang TKA di atas kapal isap produksi milik mitra PT Tambang Timah memiliki jabatan strategis kata Jamaluddin, tetap merupakan suatu kesalahan juga. Seharunya diprioritaskan terlebihdahulu tenaga kerja lokal yang memiliki kemampuan pada domain yang sama. Jika tenaga kerja lokal tidak memiliki keahlian itu baru boleh dipegang TKA. Aturan itu ditegaskan dalam Peraturan Menteri Nomor PER.02/MEN/III/2008 Tentang Tata Cara Penggunaan Tenaga Kerja Asing. Dalam aturan itu disebutkan, untuk memenuhi kebutuhan pasar kerja nasional

ILHAM/HALUAN KEPRI

RUGIKAN NELAYAN — Kapal Isap Belisya merupakan salah satu kapal asal Thailand, mitra PT Tambang Timah sedang beroperasi di sekitar perairan Setunak, Desa Tulang. Keberadaan belasan kapal isap di wilayah ini telah merugikan para nelayan tradisional setempat. terutama dalam mengisi kekosongan keahlian dan kompetensi di bidang tertentu yang tidak dapat ter-cover tenaga kerja Indonesia, maka tenaga kerja asing dapat dipekerjakan di Indonesia sepanjang dalam hubungan kerja untuk jabatan tertentu dan waktu tertentu. "Setiap pengajuan atau rencana penggunaan tenaga kerja asing di Indonesia harus dibatasi baik dalam jumlah maupun bidang-bidang yang dapat diduduki oleh tenaga kerja asing. Tujuannya agar

kehadiran tenaga kerja asing di Indonesia bukanlah dianggap sebagai ancaman yang cukup serius bagi tenaga kerja Indonesia, justru kehadiran mereka sebagai pemicu bagi tenaga kerja Indonesia untuk lebih professional dan selalu menambah kemampuan dirinya," jelas Jamaluddin. Sementara Kepala Bidang Pengawasan Tenaga Kerja Disnaker Karimun Mujarab ketika dikonfirmasi Rabu (28/11) mengaku telah menelusuri keberadaan empat

perusahaan yang menjadi mitra PT Tambang Timah yakni PT Pelayaran Nasional Kumala, PT Ocean Global Shipping, PT Sumber Alam Serasi dan PT Vinici Inti Lines. Namun, pihaknya tidak menemukan kantor perusahaan tersebut. "Saya sudah perintahkan pegawai di Disnaker untuk menelusuri keberadaan perusahaan yang menjadi mitra PT Tambang Timah tersebut, namun sampai sekarang kami tidak mengetahui dimana keberadaan kantor mereka.

Kenapa kami tak tahu, karena mereka tidak pernah melaporkan kepada kami," ujar Mujarab. Jika menemukan keberadaan perusahaan itu kata Mujarab, pihaknya hanya akan memberikan sanksi berupa bimbingan, dan bukan sanksi tegas karena Disnaker hanya mengurusi soal ketenagakerjaan. Jika ditemukan kesalahan lain maka yang berwenang menegurnya adalah Dinas Pertambangan dan Energi. Untuk mengetahui keberadaan perusahaan yang menjadi mitra PT Tambang Timah itu kata Mujarab, maka pihaknya meminta bantuan kepada PT Tambang Timah. Namun menurut keterangan bagian Humas PT Tambang Timah Made, mereka tidak mengetahui perusahaan yang menjadi mitra itu karena mereka hanyalah subkon PT Tambang Timah. "Pak Made itu mengaku tidak mengetahui nama subkon yang menjadi mitra PT Tambang Timah itu, apalagi keberadaan kantornya. Menurutnya, sebagai subkon yang menjadi perusahaan mitra PT Tambang Timah, perusahaan itu tidak terikat dengan PT Tambang Timah sehingga wajar tidak mengetahuinya," jelas Mujarab lagi. Terkait status tenaga kerja asing itu kata mujarab, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Kantor Imigrasi Tanjungbalai Karimun seperti Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing (IMTA). ***

HUT Korpri Bertabur Hadiah KARIMUN (HK) — Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kabupaten Karimun mengadakan acara gerak jalan santai di Halaman Kantor Bupati, Kamis (29/11). Acara puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) ke-41 kali ini bertabur hadiah. Penyelenggara menyediakan hadiah utama 6 buah sepeda, 1 mesin cuci, 1 TV LCD 22 Inc, 1 kulkas, 1 kipas angin, 1 rice box dan 120 hadiah hiburan lainnya. Kegiatan yang dilepas langsung oleh Asisten Administrasi dan Umum Pemkab Karimun, DRSyamsuardi itu melewati rute dari halaman kantor Bupati menuju Jalan Poros (Jalan Jenderal Sudirman), menuju simpang Sungai Bati Kecamatan Tebing, kemudian balik arah ke Kantor Bupati dan diakhiri de-

ngan acara pembagian doorprozie. Kepala Inspektorat, M Iqbal yang menyampaikan sambutan dalam pelepasan jalan santai tersebut menyambut baik acara yang digelar Korpri. “Selamat HUT Korpri ke 41. Semoga para pegawai dapat menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik seiring peringatan ulang tahunnya,” kata Iqbal. Ketua Korpri Kabupaten Karimun, Agusman mengatakan, acara jalan santai merupakan acara puncak dalam peringatan HUT Korpri ke 41. Sebelumnya telah diadakan sunatan massal pada Bulan Juli lalu diikuti sebanyak 9 anak dan diselenggarakan di Puskesmas Balai. Selain itu digelar pertandingan tenis meja, lomba nyanyi lagu melayu, pembacaan teks Undang-Undang Dasar 194 dan pembacaan

GERAK Jalan Santai HUT Korpri Asisten Administrasi dan Umum Pemkab Karimun, Dr. Syamsuardi melepas peserta gerak jalan santai dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) ke-41 di halaman Kantor Bupati Karimun, Kamis (29/11) pagi. GANI/HALUAN KEPRI

teks Panca Prasetya Korpri, yang telah diselenggarakan beberapa hari lalu, diikuti antar Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). “Disamping itu pula kami mengadakan kegiatan Korpri Peduli. Dengan cara mengumpulkan beras oleh masingmasing pegawai dilingkungan Pemkab Karimun dan ter-

kumpul sebanyak 2,1 Ton beras. Selanjutnya beras tersebut kami serahkan sebagian ke beberapa panti asuhan, kemudian kepada fakir miskin,” jelas Agusman. Menjawab berapa banyak jumlah pegawai di lingkup Pemerintahan Kabupaten Karimun, Agusman mengaku berkisar antara 4200

orang lebih. Dimana jumlah yang paling banyak adalah dari kalangan guru. “Rencananya awal tahun 2013 kita akan melakukan pendataan perihal jumlah pegawai sesungguhnya khusus di lingkup Kantor Bupati. Yang nantinya berfungsi untuk data arsip di Korpri Kabupaten Karimun,” katanya.(gan)

Editor: Niko, Layouter: Novrizal


CMYK

Jumat 30 November 2012

22

1.422 Guru TPQ dan MDA Se-Karimun Terima Insentif

KETUA BMPG Kabupaten Karimun, Wahyu.

KABAG Kesra dan Keagamaan, Usman.

PARA penerima insentif bersama Ketua BMPG, Wahyu (satu dari kiri), Kabag Kesra, Usman (lima dari kiri) dan Kakanmenag, Afrizal (enam dari kiri)

KABAG Kesra dan Keagamaan Kabupaten Karimun, Usman menyerahkan insentif secara simbolis.

SEBANYAK 1.422 guru Taman Pendidikan Quran (TPQ) dan guru Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) se Kabupaten Karimun menerima insentif dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun, yang diserahkan melalui Badan Musyawarah Pengurus Guru (BMPG), Wahyu selaku Ketua, Rabu (28/11) di Masjid Baiturrahman Teluk Air, Kecamatan Karimun. Adapun jumlah insentif yang diterima sebanyak Rp250 ribu per triwulan (Juli-September), dimana jumlah para guru TPQ dan MDA dari

1.422 orang tersebut, 550 adalah lakilaki dan 872 perempuan. Kepala Bagian Kesra dan Keagamaan, Usman yang mewakili Bupati Karimun mengatakan, penyerahan insentif untuk guru TPQ dan MDA di Kabupaten Karimun, kini dilimpahkan kepada BMPG dan mereka langsung menyerahkan hak para guru. Sedangkan Pemkab Karimun hanya menyiapkan anggaran. Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakanmenag)

Kabupaten Karimun, H.Afrizal mengatakan, keberadaan TPQ dan MDA di Kabupaten Karimun merupakan pendorong terhadap kehidupan masyarakat, dengan harapan akan mewarnai perilaku masyarakat yang bernafaskan Islam. Fokus kedepan lanjut Afrizal bagaimana meningkatkan kualitas baik dari para guru maupun santri, sehingga bagaimana TPQ dan MDA betul-betul mampu mencetak anakanak berkualitas.*** Narasi dan Foto: Gani

KETUA BMPG Kabupaten Karimun, Wahyu (satu dari kanan) bercengkrama dengan KAKANMENAG Kabupaten Karimun, Afrizal menyerahkan insentif. para tamu undangan.

PARA guru TPQ dan MDA penerima insentif.

KAKANMENAG, Afrizal.

Firdaus Hamzah Jabat Dirut BUP

JAJARAN BUP Karimun.

FIRDAUS Hamzah bersama unsur FKPD.

BUPATI Karimun, DR H Nurdin Basirun,SSos,MSi melantik dan membacakan sumpah jabatan Dirut BUP Firdaus Hamzah. WABUP, Sekda, Wakapolres Karimun dan Palaksa Lanal Tanjungbalai Karimun.

FIRDAUS Hamzah beserta istri dan staf.

NURDIN Basirun meneken berita acara pelantikan.

CMYK

BUPATI Karimun, DR H Nurdin Basirun,SSos,MSi, secara resmi melantik Firdaus Hamzah sebagai Direktur Utama Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kepelabuhan atau yang dulu dikenal sebagai Badan Usaha Pelabuhan (BUP) Karimun, di Gedung Nasional, Tanjungbalai Karimun, Selasa (27/11). Usai melantik, Nurdin mengatakan bahwa BUMD Kepelabuhan bukan hanya semata-mata mencari pendapatan, namun yang harus diperhatikan adalah meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, keamanan dan kenyamanan juga harus lebih baik.

Firdaus menambahkan, BUMD Kepelabuhan awal didirikan tahun 2009 non APBD. Namun, untuk tutup buku akhir tahun 2012 ini, pihaknya bisa menyumbang PAD Karimun sebesar Rp32 miliar. Menurutnya, BUMD Kepelabuhanan Karimun didirikan bukan hanya mencari sumber PAD Karimun saja, tapi juga untuk memberikan kesempatan kerja kepada anak daerah Karimun. BUMD Kepelabuhan dari yang awalnya hanya enam orang personil, sekarang sudah mencapai 74 orang, semuanya putra-putri Karimun.*** Narasi dan Foto: Ilham

NURDIN Basirun dan undangan.

FIRDAUS Hamzah meneken berita acara pelantikan. Editor: Amri, Layouter: Hendri


23

IKLAN Jumat,

30 November 2012

CMYK


CMYK

Casillas Dukung Mourinho KAPTEN tim Real Madrid Iker Casillas menyatakan mendukung penuh sang pelatih Jose Mourinho dalam pertandingan derby kontra Atletico Madrid akhir pekan ini. Setelah mengangkat trofi La Liga musim lalu. Mourinho saat ini sedang mengalami masa-masa sulit dengan masih tertinggal 11 poin dari rival abadi mereka Barcelona. Belum lagi ancaman dari tim satu kota Atletico Madrid yang bercokol di posisi kedua klasemen La Liga yang sedang menjadi perbincangan hangat di Spanyol bersama mega bintang mereka striker Radamel Falcao.(glc)

Jumat,

30 November 2012

24

Setan Merah Clean Sheet MANCHESTER (HK) — Manchester United memang cuma menang tipis atas West Ham United. Tetapi karena kemenangan itu diraih MU tanpa kebobolan (clean sheet), Sir Alex Ferguson pun puas. Satu gol dari Robin van Persie, yang ia cetak ketika pertandingan baru memasuki detik ke33, menjadi pembeda dalam laga di Old Trafford, Kamis (29/ 11) dinihari WIB. Tak ada gol tambahan lainnya dari 'Setan Merah' di dalam pertandingan tersebut, kendati ini tidak mengurangi rasa puas Fergie akan tiga angka yang diraih timnya lewat clean sheet, terlebih karena lini bertahan MU belakangan ini acapkali dinilai kurang tangguh. "Jonny Evans dan Rafael tampil luar biasa, jadi ada poin-poin lebih malam ini. Juga ada peluang-peluang untuk menambah gol, jadi saya puas dengan hasil kali ini," katanya di Sky Sports. "Jika kami bisa terus membuat clean sheet sampai Januari maka kami akan memiliki fondasi bagus untuk maju terus (menjuarai Liga Primer)," imbuh manajer MU itu. Tampil di Old Trafford, Ferguson langsung menurunkan trio mautnya Robin van Persie, Wayne Rooney dan Javier 'Chicharito' Hernandez di lini depan. Permainan offensif yang diperagakan United pun langsung membuahkan hasil ketika laga belum genap satu menit. Robin van Persie membuka keunggulan Setan Merah setelah tembakannya membentur James Collins dan membuat bola meluncur ke gawang, tanpa mampu dijangkau Jussi Jaskelainen yang terlanjur mati langkah. Gol kilat RvP pada detik ke-33 men-

galahkan gol cepat Theo Walcott ke gawang Everton beberapa saat sebelumnya. Gol RvP pun tercatat sebagai gol tercepat Premier League musim ini. Di paruh kedua laga, United kembali mengambil inisiatif serangan. United terus membuka peluang demi peluang, namun penampilan impresif Jaaskelainen di bawah mistar menggagalkan setiap peluang yang didapat Setan Merah. Memasuki 10 menit terakhir laga, West Ham mulai banyak menekan dan menciptakan peluang. Di masa injury time, Kevin Nolan melakukan percobaan terakhir dengan tembakan keras. Namun, bola masih mampu dihadang Chris Smalling. Hingga laga usai, United sukses mempertahankan keunggulan 1-0. Dengan kemenangan ini, United sukses mempertahankan posisinya di puncak klasemen dengan raihan 33 poin, atau mempertahankan keunggulan satu poin atas rival terdekatnya, Manchester City yang pada

Robin van Persie

punyai potensi sangat luar biasa dalam beberapa cabang olahraga, diantaranya cabang olahraga air dan perorangan. Kalo beregu, butuh kekompakan dan harus adanya jalinan kebersamaan, karena setiap atlet mempunyai kelebihan masing-masing. "Batam

CECEP/ HALUAN KEPRI

BATAM (HK) — KONI Batam menggelar seminar bertemakan "Pencerahan Masalah Olahraga, Manajemen Keolahragaan dan Bagaimana Menciptakan Prestasi olahraga", Rabu (28/11) di Gedung Hang Jebat, Batam. Seminar dimaksudkan untuk meningkatkan prestasi olahraga. Seminar menghadirkan Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) KONI Provinsi Riau sudarto selaku narasumber, Kakanpora Batam Raja Azmansyah dan Edi Sihite, mantan Ketua Harian KONI Batam, den-

gan peserta Pengurus Cabang Olahraga Kota Batam. Kepala Kantor Pemuda dan Olahraga Kota Batam Raja Azmansyah dalam sambutannya menyambut baik pencerahan ini, dimana dapat pengetahuan dalam melakukan pembinaan terhadap restasi atlet. "Atlet Batam sudah ada yang meraih prestasi di beberapa cabang olahraga. Untuk itu perlu terus ditingkatkan," ujar Azmansyah. Sementara itu, Kabid Binpres KONI Riau Sudarto menuturkan, bahwa Kepri khususnya Batam mem-

CMYK

MALADEWA (HK) — AFC memutuskan untuk memberikan hak tuan rumah AFC Challenge Cup 2014 kepada Maladewa. Keputusan itu diumumkan komisi kompetisi di bawah pimpinan wakil presiden AFC, Yousuf Al Serkal, berdasarkan rekomendasi dari komite organisasi. Ada tiga calon tuan rumah lain yang siap menggelar turnamen untuk negara-negara berperingkat bawah di Asia itu, yaitu India, Tajikistan, dan Filipina. Penunjukan Maladewa disambut tanda tanya oleh Filipina yang serius menggelar turnamen itu. "Bagaimana mungkin Maladewa mengalahkan kami? Kami punya tiga stadion yang bagus, sedangkan mereka cuma satu! #PoliticsinFootball," tulis pemain senior Aly Borromeo, yang tidak berpartisipasi di AFF Suzuki Cup 2012 karena cedera, dalam akun Twitter miliknya. Juara AFC Challenge Cup 2014 akan memperoleh jatah otomatis tampil di Piala Asia 2015 Australia. Berdasarkan keputusan AFC, pemberlakuan jatah otomatis itu menjadi yang terakhir karena pada Challenge Cup 2016 dan 2018 tim juara akan dipertemukan dengan tim terbaik yang gagal lolos kualifikasi Piala Asia dalam babak play-off. (glc)

saat bersamaan menang 2-0 atas Wigan Athletic. Atas kemenangan itu, Gareth Barry pun menyebutnya sebagai tiga angka yang vital untuk City. Sebabnya, dengan tambahan poin penuh ini jarak poin City dengan MU tetap terjaga cuma berselisih satu angka. (sky/glc)

Pengcabor Batam Dapat Pencerahan

KA BINPES Riau Sudarto didampingi Kakanpora Batam dan Pembina Koni Batam Edi Sihite memberikan pencerasan kepada pengurus cabang olahraga dan Atlet di Gedung Kakanpora Batam, Rabu (28/11).

Maladewa Tuan Rumah AFC Challenge Cup 2014

banyak potensi yang saya lihat di cabang olahraga air, terlihat dengan prestasi yang mereka raih," ujar Sudarto. Ditambahkannya, prestasi yang sudah diraih dapat ditingkatkan agar para atlet bisa terus berprestasi. Namun dalam meraih prestasi membutuhkan latihan dan perjuangan yang sangat keras. Selain adanya pelatihan, juga perlu pembinaan kepada para atlet. Lebih bagusnya pembinaan yang diberikan mulai dari usia dini. Pembinaan dimulai dari usai dini bisa menghasilkan bibit baru yang nantinya sebagai regerasi atlet saat ini.(ccp)

Jerry Tinggalkan Skuad Filipina KUALA LUMPUR (HK) — Setelah berhasil mengatasi Vietnam pada laga kedua Grup A AFF Suzuki Cup 2012 dan tinggal selangkah lagi menuju semi-final, Filipina harus melepas gelandang Jerry Lucena yang kembali ke klubnya di Denmark, Esbjerg. L u c e n a tampil tak tergantikan p a d a dua

laga perdana Filipina di Grup A dengan menjadi penggerak lini tengah yang mobil dalam membantu pertahanan maupun memulai serangan. Meski Jerry sangat dibutuhkan Azkals, LuceLucena na tidak bisa berbuat apa-apa karena Esbjerg pun membutuhkannya pada lanjutan kompetisi domestik. "Saya senang kami menang, tapi

saya harus pergi. Saya yakin tim mampu mencapai semi-final tanpa saya," uja r gelandang 32 tahun itu dilansir Inquirer. Filipina sebenarnya berupaya merundingkan agar Lucena bisa bertahan lebih lama di Bangkok, tapi Esbjerg menolak. Seisi skuat pun mulai merasakan kehilangan Lucena. "Dengan segala hormat kepada pemain lain yang satu posisi dengannya, Lucena pemain paling penting yang kami miliki. Kalau Lucena tidak bermain, kami bisa mengatasinya. Tapi kalau dia bisa bermain, dia kemujuran yang kami butuhkan," imbuh pelatih Hans Michael Weiss kepada InterAKTV. Sementara, bek senior Rob Gier mengatakan, "Dia seperti tidak pernah terlihat saat bermain, tapi kerja kerasnya sulit diukur kasat mata karena dia begitu berharga bagi tim." Menghadapi Myanmar pada laga penentuan Jumat (30/11) sore ini, Filipina kemungkinan memainkan pemain muda Marwin Angeles, Chris Greatwich, atau Carli de Murga di posisi yang ditinggalkan Lucena. Filipina minimal membutuhkan satu poin untuk melangkah ke babak empat besar.(irc)

Editor: Didik, Layouter: Dieky Saputra


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.