SRIWIJAYA POST Spirit Baru Wong Kito
SABTU, 5 SEPTEMBER 2009
ECERAN Rp 2.000
TERBIT 28 HALAMAN
Makmum Amallillah Tergiur Modal Kerja Rp 15 Triliun BANYUASIN, SRIPO — Setelah sempat membuat heboh dengan kasus penipuan tahun 2006 lalu, pengurus Yayasan Amallillah menggelar pertemuan di Palembang, Jumat (4/9). Mereka menjanjikan modal kerja bagi anggota/pengurusnya --biasa disebut makmum-- cair sebelum Lebaran nanti. Jumlahnya tidak tanggung-tanggung, untuk wilayah Sumsel dan Babel mencapai Rp 15 triliun. Sebanyak 1.200 warga datang dari berbagai daerah di Sumatera mengendarai mobil pribadi dan menumpang angkutan umum karena tergiur uang itu. Mereka datang sejak dua hari lalu, menginap di hotel dan banyak di antaranya numpang tinggal di rumah warga setempat. Para pengurus dan anggota yayasan itu kumpul di tanah lapang di kawasan pemukiman penduduk Sukajadi Permai Jl Swadaya RT 7 RW 2 KM 13, Kelurahan Sukajadi, Talangkelapa, Banyuasin siang kemarin. Pertemuan terbuka dihadiri polisi dari Polsek Talang Kelapa, Sekretaris Camat Talang Kelapa, dan Lurah Sukajadi. Tenda besar 36 ke halaman 11 SRIPO/ZAINI
PENCAIRAN DANA — Koordinator dan pengurus Yayasan Amallillah Pusat (YAP) wilayah Sumatera menghadiri acara proses pencairan dana YAP, di Jalan Swadaya RT 7 RW 2 Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin, Jumat (4/9).
KOMENTAR Abdul Gofur Kabid Humas Polda Sumsel
IMING-IMING MODAL KERJA YAYASAN AMALLILLAH
Waspadai Penipuan
ALIRAN DANA
REGIONAL I NAD-SUMUT REGIONAL II SUMBAR-JAMBI
Yayasan Amallillah Pusat BKKS Wilayah Barat Anggota 10 juta orang Koordinator Regional Sumsel-Babel Anggota 3 juta orang
Rp 50 Triliun Rp 15 Triliun SRIPO/JACK
REGIONAL III SUMSEL-BABEL REGIONAL IV LAMPUNG-BENGKULU Amallillah berdiri sejak 1999 tiap anggota registrasi Rp 20 ribu
Koordinator Cabang Palembang Anggota 1 juta orang
Rp 5 Triliun
Pengurus Anggota
Rp 5 Juta
Kewajiban 1. Membantu pemerintah di bidang pendidikan umum dan awal Membantu mengentaskan kemiskinan Anggota 2. 3. Membantu yatim piatu dan kaum duafa GRAFIS:SRIPO/SYAF, DATA:AHF,CR2
Tutut-Tommy Bakal Terjegal JAKARTA, SRIPO — Ke“Sementara Mbak Tutut inginan Siti Hardiyanti dengan Mas Tommy adaRukmana atau Tutut dan lah tokoh yang kita horHutomo Mandala Putra mati. Tetapi, soal Mbak atau Tommy Soeharto unTutut, ini berdasar penjelastuk maju dalam bursa Kean dari Sejken PKPB (Partai tua Umum Partai Golkar, Karya Peduli Bangsa), dia bakal sulit terwujud. masih tercantum sebagai Tommy terganjal angpengurus. Sementara Mas garan dasar/anggaran ruTommy terganjal soal syamah tangga (AD/ART) rat,” Priyo menegaskan AP KOMPAS Golkar yakni belum perlagi. Tommy nah menjadi pengurus. Tutut Munas Partai Golkar Sedangkan Tutut, masih tercatat sebagai rencananya digelar tanggal 4-7 Oktober di pengurus Partai Karya Peduli Bangsa (PKPekanbaru Riau bakal menarik. Para kanPB). didat yang muncul memerlihatkan kekuat“Saya ingin mengatakan, dari kriteria an figur masing-masing seperti Aburizal yang ada itu enam orang kandidat, hanya Bakrie, Surya Paloh, dan Tommy Soehar4 orang kandidat saja yang kemungkinan to. lolos, Aburizal Bakrie, Surya Paloh, Yuddy Dua calon muda juga mewarnai bursa Chrisandy dan Ferry Mursidan Baldan. kandidat ketua umum yakni Yuddy KrisMereka melenggang lolos tanpa ada manandi dan Ferry Mursyidan Baldan.Surya salah AD/ART. Kami pastikan, mereka Paloh mengklaim telah didukung 11 DPD lolos persyaratan,” tegas anggota Fraksi I dan 315 DPD Tk II, sedangkan Ical mengPartai Golkar Priyo Budi Santoso kepada ke halaman 11 wartawan di DPR, Jumat (4/9).
KEPOLISIAN belum mendapatkan laporan resmi terkait aksi bagi-bagi duit anggota atau makmum Amallillah. Tidak ada anggota yang melaporkan masalah ini. Namun, saya minta masyarakat untuk tenang. Kita mesti cari dulu kebenaran info ini, jangan-jangan penipuan. Soal bagi-bagi uang ini kalaupun ada kemungkinan besar dilakukan lembaga resmi pemerintah seperti Departemen Sosial. Kalau jamaah atau organisasi massa saya belum dapat kabar. Jangankan bagi-bagi duit dari organisasi, dari pemerintah pun tidak ada. Polisi akan segera mencari informasi lebih jauh tentang aksi ini. (cr3)
SRIPO/ZAINI
MAHMUD ABDULLAH
Pengorbanan Makmum Amallillah
Sawah-Kebun Tergadai RAUT wajah capek masih tersisa di wajah Oktariza. Perempuan asal Payakumbuh, Sumatera Barat (Sumbar) ini sejak Kamis (3/9) datang ke Desa Sukajadi Kecamatan Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin. Ia tidak sendiri. Tiga saudara kandungnya, Yofisusanti, Hendrio dan Nofrianto ikut bersamanya. Mereka diundang menghadiri proses terakhir pencairan dana dari Yayasan Amallillah Pusat (YAP). Okta menjabat sebagai pengurus
atau makmum di YAP cabang Payakumbuh. Sudah 10 tahun ia terdaftar sebagai pengurus di yayasan tersebut. Setiap kegiatan yang diadakan YAP tak satupun yang dilewatkannya. “Ikut yayasan ini supaya dapat barokah,” katanya ketika ditemui Sri-po seusai mengikuti acara yang digelar YAP di Sukajadi. Sebagai Ibu Rumah Tangga (IRT), ia tidak memiliki biaya untuk datang ke Palembang. Tapi, demi keyakinannya yang dipupuk sejak
tahun 1999 lalu, ia rela meminjam uang untuk biaya keberangkatan. Tetangga, keluarga dan temanteman jadi sasarannya berhutang. Tak tanggung-tanggung, hutang yang dipinjamnya sebesar Rp 5 juta. “Semuanya sudah habis terpakai. Untungnya tiket pulang sudah diberikan pada perusahaan bus yang kami carter,” ungkapnya. Ia tidak sendiri. Ketiga adiknya juga melakukan hal yang sama. ke halaman 11
Kasus Century Tinggal Meletus JAKARTA, SRIPO — Wakil Presiden M Jusuf Kalla mengatakan soal bank Century tinggal tunggu meletusnya saja karena merupakan kasus penggelapan uang. “Ini penggelapan (uang). Ini sebenarnya tinggal menunggu meletus,” kata Wapres M Jusuf Kalla usai sholat Jumat di Jakarta, Jumat (4/9). Sebelumnya wartawan menanyakan soal kasus bank Century, namun Wapres terus menghindar. Menurut Wapres pihaknya tidak mau mengkomentari hal tersebut. Namun akhir-
APA yang salah, saya pemerintah. Memerintah Kapolri itu bagian dari tugas pemerintah
...Paling tidak, kasus Bank Century selesai sebelum terbentuknya kabinet baru ini
JUSUF KALLA Wapres RI
EFFENDI CHOIRIE Anggota DPR ANTARA
nya JK menjelaskan bahwa kasus bank Century sebenarnya kasus pidana murni. Yakni adanya penggelapan uang nasabah oleh pemilik bank. “Sebenar-
PN/BIAN
nya, ini bisa terjadi kapan saja,” katanya. Dia juga membantah jika perintah penangkapan Robert Tantular yang diberikannya kepada Kapolri dinilai seba-
gai bentuk intervensi. “Apa yang salah. Saya pemerintah. Memerintah Kapolri itu bagian dari tugas peme-
Melacak Jejak Soraya Abdullah (1)
Kuliahnya Putus di Tengah Jalan Tanah Abang, PENGANTAR: juga sudah lama Menghilangnya ia tinggalkan. mantan pesinetron Di rumah dan bintang iklan kontrakannya di Graha Hijau Soraya Abdullah II, Kampung tak meninggalkan Utan, Ciputat, jejak sedikit pun. Jakarta Selatan, Soraya yang kini hanya tersisa papan nama bercadar dan IST butik Soraya Butik Soraya ditutup sejak empat bulan lalu. dekat dengan dengan gambar tersangka teroris besar Soraya bercadar. Jejak Soraya di Masjid Mohammad Jibril, Satu-satunya jejak Munawaroh, tempatnya Soraya yang masih bisa mengaji kepada Abu Jibril menghilang sejak empat terlacak pasca (ayah Moh Jibril), juga bulan lalu. Berikut menghilangnya Soraya tidak banyak terungkap. Laporan wartawan dari dunia selebriti, haJejak kehidupan Soraya Sripo yang mencoba berupa butik penjualan ke halaman 11 baju muslim di Pasar melacaknya.
Tadabur Alquran Ustaz Jeffry Al Buchori SAUDARAKU yang dirahmati Allah SWT. Segala puji bagi Allah yang telah mengajarkan Alquran kepada manusia, menjadikannya sebagai sumber ke halaman 11
ke halaman 11