Sriwijaya Post Edisi Sabtu 06 Juni 2009

Page 1

SRIWIJAYA POST Spirit Baru Wong Kito

SABTU, 6 JUNI 2009

ECERAN Rp 2.000

TERBIT 28 HALAMAN

Besan SBY Dituntut 4 Tahun Bui ■ Aulia Pohan: Belum Kiamat, Tenang Saja JAKARTA, SRIPO — Empat terdakwa mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) yakni Aulia Tantowi Pohan, Maman Somantri, Bun Bunan EJ Hutapea dan Aslim Tadjudin dituntut hukuman empat tahun penjara. Keempat terdakwa juga dituntut membayar denda masingmasing Rp 300 juta subsider enam bulan penjara. Mereka dinyatakan terbukti melakukan korupsi yakni melanggar pasal 3 Undang-undang No

31 tahun 1999 tentan Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Aulia Pohan yang tak lain besan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, mengaku dirinya biasa saja dengan tuntutan ini. “Biasa-biasa saja. Belum kiamat, tenang saja. Bukan akhir segalanya,” ujarnya raut muka tegang usai pembacaan tuntutan di Pengadilan Tipikor, Jumat (5/6). Mendengar jawaban Aulia yang mengaku biasa saja, wartawan pun terus mencecar. “Gimana Pak dituntut 4 tahun bui? tanya

VS

ke halaman 11

Pembelaan 500 Halaman SETELAH dituntut empat tahun penjara, Aulia Pohan CS siapkan pembelaan. Tidak tanggung-tanggung berkas pembelaan yang disiapkan mencapai 500 halaman. “Silakan kalian ke kantor saya, ada 500 halaman, silakan baca sendiri,” kata pengacara Aulia Pohan OC Kaligis usai sidang di Pengadilan Tipikor, Jumat (5/6). Menurut Kaligis, ada beberapa pasal yang kurang tepat dikenakan oleh jaksa. Khususnya tentang penerapan delik AULIA POHAN

ANT

ke halaman 11

RD Instruksikan All Out PALEMBANG, SRIPO — Ngon A Djam dkk diharapkan tampil konsisten dan allout di dua laga sisa Indonesia Super League (ISL) yang salah satunya, melawan Persiwa di Stadion Pendidikan Wamena, Sabtu (5/6) Rahmad D petang. Hasil maksimal diharapkan dapat menjaga posisi Laskar Wong Kito di papan atas

SRIPO/SYAHRUL HIDAYAT

PIALA ADIPURA — Bupati OKU Timur, H Herman Deru (ketiga dair kiri), didampingi sejumlah Kepala Dinas, memperlihatkan Piala Adipura yang diraih OKU Timur di ruang VIP Bandara Internasional SMB II, Jumat (5/6). OKU Timur merupakan kabupaten termuda peraih Adipura.

Palembang Terbersih se-Sumatera

klasemen sementara ISL musim kompetisi 20082009. Berdasarkan klasemen sementara, Zah Rahan dkk berada di peringkat keempat dengan torehan 54 angka, terpaut enam angka dengan Persiwa Wamena yang berada di ke halaman 11

Karenina Miss Indonesia 2009 akil Sumsel Masuk Lima Besar ■ Leida W Wakil

■ OKU Timur Paling Muda ■ Sumsel Dapat SLHD PALEMBANG, SRIPO — Enam daerah di Sumsel, yakni Kota Palembang, Kabupaten Lahat, Muaraenim, OKI, Muba, dan OKU Timur sukses meraih Piala Adipura. Penghargaan diberikan Presiden SBY kepada kepala daerah tersebut bersamaan dengan peringatan Hari Lingkungan Hidup di Jakarta, Jumat (6/6). Yang membanggakan, Adipura untuk Kota Palembang mewakili kota metropolitan se-Sumatera. Dua piala, yakni Adipura kategori kota metropolitan terbersih untuk Palembang dan kategori kota kecil terbersih untuk OKU Timur sudah tiba di Bumi Sriwijaya kemarin sore. Dari Bandara SMB II, piala itu dibawa ke kantor Pemda masing-masing. “Ini piala Adipura kita semua untuk masyarakat Palembang,” tegas Eddy Santana

SUMSEL REBUT 6 ADIPURA Palembang Sekayu Kayuagung Muaraenim Lahat OKUT

Kota Metropolitan Kota Kecil Kota Kecil Kota Kecil Kota Kecil Kota Kecil

KUIS TEBAK SKOR Persiwa Wamena menjamu Sriwijaya FC, Sabtu (6/6) di Stadion Pendidikan Wamena. Sriwijaya Post mengadakan kuis tebak skor. Caranya, tebak berapa skor pertandingan dan kirim SMS ke nomor 0811711088 hari ini mulai 10.00 sampai dengan 14.00. Ingat! Satu nomor hanya untuk satu penebak. Penebak jitu akan diundi sebanyak 3 orang untuk mendapatkan voucher belanja Hypermart masingmasing Rp 100.000.

3 kali 5 kali 3 kali 4 kali 2 kali 1 kali

kepada sejumlah wartawan Palembang yang mengiringinya ke Jakarta. “Saya sangat terharu, Palembang bisa kembali melestarikan Adipura. Apalagi, kita menjadi satu-satunya kota besar di Sumatera yang mendapatkannya. Medan, tahun ini tidak dapat Adipura,” ujar Eddy

PALEMBANG, SRIPO — Wakil DKI Jakarta, Karenina Sunny Halim terpilih menjadi Miss Indonesia 2009. Ia mengalahkan wakil Bali, Viviane di posisi kedua dan Melati Putri Kusuma Dewi dari Sulawesi Barat. Miss World 2008, Ksenia Sukhinova dari Rusia menemani Sandra Angelia, Miss Indonesia 2008 memahkotai Kerenina sebagai Miss Indonesia 2009. Mahasiswi Home Schooling Christian Vocational Academy ini berhasil menjawab dengan lugas pertanyaan yang sudah disiapkan. Karenina ditanya soal tindakan apa yang akan dilakukan dengan banyaknya TKI yang dipulangkan dan semakin banyaknya pengangguran di Indonesia. Dengan tenang, pemilik enam gelar diploma ini menjawab akan membuat kesetaraan perempuan dan pria. Juga membekali TKI agar TKI bisa bersaing di dunia internasional. Jawaban itu dalam bahasa Inggris yang fasih dan

PN/ISMANTO

ke halaman 11

ke halaman 11

Karenina Sunny Halim

Di Balik Pembuatan Jingle SBY

Mike Nyanyi dari Merauke Sampai Solo PELUNCURAN jingle SBY Presidenku yang mengadopsi jingle iklan produk mi instan memicu kontroversi. Tim sukses

Jusuf Kalla-Wiranto, Fuad Bawazier sempat menyebut jingle iklan kampanye itu tidak etis. Mike Idol, pelantun jingle tersebut

mengaku sudah memperkriakan hal itu sebelum menerima order. ke halaman 11


SRIWIJAYA POST Sabtu, 6 Juni 2009

11

Zaenal Cs Sumbang Rp 16 M uduhan ■ Bawaslu tak Lontarkan T Tuduhan JAKARTA, SRIPO — Bendahara DPP Partai Demokrat Zaenal Abidin, dan perusahaan-perusahaan yang berada di bawah kendalinya, tercatat sebagai penyumbang terbesar di rekening tim kampanye Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)Boediono. Total sumbangan Zaenal dan perusahaannya mencapai Rp 16 miliar, dari dana kampanye Rp 20,225 miliar yang dilaporkan ke Komisi Pemlilihan Umum (KPU). Menurut catatan di KPU, Zaenal secara pribadi menyumbang Rp 1 miliar. Sedang empat perusahaan yang dikendalikannya memberi Rp 15 miliar. Jumlah itu lebih besar daripada sumbangan Partai Demokrat yang hanya Rp 75 juta. Begitu pula sumbangan pribadi Sekjen Partai Demokrat Marzuki Ali Rp 1 miliar, Ketua Umum Hadi Utomo Rp 1 miliar, dan Kristiani Hernawati (istri SBY) Rp 200 juta. Empat perusahaan di bawah kendali Zaenal yang memberi sumbangan yaitu PT Shohibul Barokah, PT. Shohibul Inspektindo Internasional (Shospek), PT Trimanunggal Cipta Abadi, dan PT Anugerah Selat Karimun. Marzuki Ali mengungkapkan Zaenal Abidin dan perusahaan-perusahaan punya kemampuan memberi sumbangan kepada Tim Kampanye SBY-Boediono. “Saya mengenal Shohibul Barokah sejak lama, sekitar 2003 lalu. Pak Zaenal dan PT tersebut bahkan pernah menyantuni 10 ribu anak yatim piatu di Pandeglang,” ujar Marzuki, di Jakarta, Jumat (5/6). Diakui, ia pernah mendapat infromasi dari Zaenal sebagai Bendara DPP Partai Demokrat yang menyatakan adanya keraguan dari anggota Bawaslu Bambang Eka Cahya mengenai kemampuan PT Shohibul Barokah untuk memberi sum-

bangan hingga Rp 5 miliar. “Itu hanya masalah komunikasi, tidak perlu diperpanjang. Sudah jadi tugas Bawaslu untuk melakukan konfirmasi mengenai informasi itu. Jadi tidak perlu somasi atau yang lainnya. Pak Zaenal sudah saya beri tahu,” katanya. Bambang Eka Cahya mengungkapkan tidak pernah menuduh PT Shohibul Barokah sebagai perusahaan fiktif. “Waktu itu saya ditanya wartawan apakah mungkin perusahaan yang hanya punya dua komputer menyumbang Rp 5 miliar. Saya bilang, jangankan hanya punya dua komputer, dulu pada pilpres 2004 ada penyumbang fiktif dan aliran dana asing,” kata Bambang. Dikatakan, ia baru mengetahui alamat PT Shohibul Barokah yang dipimpin Zaenal, dari wartawan. “Lalu saya minta staf untuk melakukan klarifikasi di PT tersebut. Tapi isu di media massa jadi begitu luar biasa. Jadi saya tidak pernah menyinggung dana kampanye pasangan SBY-Boediono,” ujarnya. PT Berbeda Seperti diberitakan kemarin, Presiden Direktur PT Shohibul Barokah, Zaenal Abidin, membantah perusahaannya fiktif dan tidak punya kemampuan finasial. Menurutnya, PT Shohibul Barokah merupakan holding company dari sejumlah PT lain yang memberi sumbangan kepada Tim Kampanye SBY-Boediono. Berbeda dengan data di KPU, Zaenal mengungkapkan PT Shohibul Barokah menyumbang Rp 5 miliar, PT. Anugerah Selat Karimun Rp 2,5 miliar, sedang PT Shohibul Inspeksindo Internasional (Sospek) Rp 2 miliar. Jumlah total sumbangan perusahaan-perusahaan itu Rp 9,5 miliar. PT Shohibul Barokah

mempunyai anak perusahaan yakni PT Shohibul Inspeksindo Internasional, PT Pagar Dewa Karya Utama, PT Trimanunggal Cipta Abadi, dan PT Anugerah Selat Karimun. Dalam catatan KPU hanya PT Pagar Dewa Karya Utama yang tidak memberi sumbangan kepada Tim Kampanye SBY-Boediono. Direktur Operasional PT Pagar Dewa Karya Utama, Manuel, mengakui pihaknya tidak memberi sumbangan. “Kalau bisa menyumbang sampai milaran rupiah nggak mungkin kantor aku seperti ini,” ungkap Manuel saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat. Manuel mengatakan PT Pagar Dewa Karya Utama adalah perusahaan yang bergerak di bidang transportir. Perusahaan itu memiliki sejumlah kapal tongkang untuk mengangkut BBM milik PT Pertamina sejak tahun 2002. Dikatakan, PT Pagar Dewa Karya Utama tergabung dalam Eka Lima Holding Company. Disinggung tentang Zaenal Abidin, Manuel mengaku kenal. Namun dia memastikan perusahaan yang sehari-hari dikelolanya itu bukan milik Zaenal. “Saya kenal Pak Zaenal. Tapi pemegang saham di sini adalah Bapak H Dedy Mulyadi, bukan Pak Zainal. Memang ada nama Joni, putra Pak Zaenal di jajaran komisaris. Tapi dia tidak aktif,” katanya. Abdul Aziz, anggota KPU yang juga Ketua Pokja Audit Dana Kampanye, mengaku belum melihat dana kampanye secara keseluruhan. Namun menurutnya, tidak jadi masalah kalau ada empat anak perusahaan dari holding company yang sama memberi sumbangan. “Itu kan perusahaan berbeda. Jadi enggak apa-apa, itu lain perusahaan,” katanya. (persda network/sj2/mun)

Besan SBY Dituntut 4 Tahun Bui

na Ibrahim dinilai bersalah karena telah menyalahgunakan jabatannya. “Mereka ikut menyetujui dan menyarankan penggunaan dana YPPI sebesar Rp 100 miliar, melalui Rusli Simanjuntak dan Oey Hoe Thiong untuk dipergunakan sebagai bantuan hukum lima orang mantan petinggi BI yang terkena masalah korupsi, senilai Rp 68,5 miliar,” urainya. Menurut Rudi Margono, juga ada dana untuk diseminasi UU BI di DPR sebesar Rp 31,5 miliar. Sehingga perbuatan mereka dianggap tidak melakukan pengawasan dalam penggunaan bahkan se-

Laporan Dana Kampanye ngaja menggunakan katakata fiktif dalam pertanggungjawaban dengan istilah diseminasi. Hal itu berdampak menguntungkan lima mantan petinggi BI, Sudrajat Djiwandono, Hendro Budianto, Paul Sutopo, Heru Supraptomo dan Iwan R Prawiranata dengan total nilai Rp 68,5 miliar dan menguntungkan dua mantan anggota komisi IX DPR Anthony Zedra Abidin dan Hamka Yamdu sebesar Rp 28,5 miliar (kedua mantan anggota DPR ini sudah divonis, Red). (Persda Network/cw6)

dari halaman 1 wartawan. “Itu kan belum pasti, anda jangan begitu, ya!” tegas Aulia dengan nada meninggi. Tiga terdakwa lainnya enggan berkomentar atas tuntutan ini. “No comment,” ujar Bun Bunan singkat. Jaksa penuntut umum Rudi Margono menyatakan, penyelesaian masalah hukum dan penyelesaian masalah BLBI tidak dibahas melalui satuan kerja yang sah dan pembahasan secara mendalam. Dasar pertimbangan lainnya, yakni keempat mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) tersebut telah menyetujui penggunaan anggaran YPPI (Yayasan Pengembangan Perbankan Indonesia) sebesar Rp 100 miliar. Aulia Pohan dan para terdakwa lainnya selaku Deputi Gubernur BI dan pengurus yayasan bersama Anwar Nasution dan R Maula-

RD Instruksikan All Out dari halaman 1 peringkat ketiga. Sementara, Persipura Jayapura menjadi juara di puncak klasemen dengan kemasan 74 angka, dan tak mungkin terkejar oleh Persib Bandung yang berada di posisi runner up dengan 63 angka. Kesemua tim papan atas ini, telah menuntaskan 32 laga. Artinya, klasemen ini sedikitnya menggambarkan posisi akhir, walaupun dua laga sisa masih sangat menentukan keempat tim hingga kompetisi berakhir, 10 Juni mendatang. “Saya menekankan kepada anak-anak untuk bermain maksimal dan habishabisan pada sisa laga ISL. Inilah satu-satunya harapan untuk dapat menjaga posisi SFC di papan atas,” tegas pelatih Rahmad Darmawan yang dihubungi Sripo dari Palembang, Jumat (5/6). Bagi Persiwa, laga ini teramat penting untuk menggusur Persib di posisi runner up klasemen. Jika bisa finish di peringkat kedua,

harta yayasan. “Bahwa yang diberikan yayasan adalah milik yayasan yang tidak terbukti. YPPI itu punya badan humuk sendiri menurut PP 63 Tahun 2008,” jelasnya. Untuk itu, Kaligis mengaku akan menyiapkan

pembelaan sebaik mungkin. Bahkan ia meminta kepada hakim untuk memberi tambahan waktu. “Saya sebetulnya sudah siap, tapi setelah mendengar tuntutan tadi ada beberapa hal yang harus saya siapkan lagi,” kata Kaligis saat menjawab pertanyaan hakim. Sidang pembacaan pembelaan akan digelar pada Jumat, 12 Juni mendatang. Keempat terdakwa akan membacakan pembelaan oleh tim kuasa hukumnya. (Dtc)

Persiwa bakal menjadi wakil Indonesia di ajang Asian Champions League musim depan, layaknya Sriwijaya FC musim ini, dan PSMS Medan di ajang AFC Cup. Persiwa pun berpeluang mewujudkan keinginannya, karena dua laga terakhir digelar di kandang sendiri. Apalagi tim besutan Suharno ini memiliki rekor fantastis di kandang sendiri dengan 15 kemenangan dan tak pernah kalah maupun seri. “Memang mereka memiliki rekor tak terkalahkan di kandang, tapi ini tidak menjadi alasan buat SFC untuk tidak mau bekerja keras,” ujar pelatih yang membawa Persipura Juara Liga Utama musim 2005. Cuaca pengunungan daerah Wamena pun, tak dijadikan alasan bagi RD jika skuad besutannya di bantai oleh Tim Badai Pengunungan--julukan Persiwa Wamena ini. “Anak-anak sempat memiliki pengalaman ketika tandang melawan Shandong Lunneng China yang bermain di suhu tujuh derajat. Ini tidak akan menjadi alasan untuk bermain tidak maksimal atau seadanya saja,” tegas peraih The Best Coach versi Copa Dji Sam Soe musim lalu. Untuk itu, Cekmad meng-

aku akan menurunkan skuad terbaiknya dalam menerapkan strategi bermain normal. Kontribusi Zah Rahan, gelandang SFC, diharapkan memenangkan adu duel di lini tengah sehingga dapat memberikan umpan-umpan matang ke lini depan. Duet penyerang Kayamba-Gumbs yang apik, akan semakin menyempurnakan karakter permainan SFC yang dikenal piawai dalam memberikan sentuhan satu dua pada bola. Namun pada laga ini, SFC tidak akan diperkuat oleh Maully Lessy (libero) karena terjegal kartu merah pada laga sebelumnya dan Tony Sucipto (gelandang), gelandang karena bergabung dalam pelatnas SEA Games Laos. Kondisi ini pun tak mengkhwatirkan RD yang berencana melakukan rotasi pemain. Sementara, Persiwa mengandalkan duet Boakay dan Barkoui untuk menjebol gawang Ferry. Keunggulan sebagai tuan rumah, terbiasa bermain di ketinggian dengan suhu dingin, akan dimanfaatkan secara maksimal anak asuh Suharno. Namun Persiwa tidak akan diperkuat Albertho Aa’on Mambrasar (gelandang) karena terhadang hukuman kartu kuning. (cr1)

Pembelaan 500 Halaman dari halaman 1

HUMAS PEMPROV SUMSEL/UNTUNG SARWONO

SRIPO/SYAHRUL HIDAYAT

PENGHARGAAN — Gubernur Sumsel H Alex Noerdin (kanan) menerima Penghargaan Status Lingkungan Hidup Daerah (SLHD) dari Menteri Lingkungan Hidup Rahmat Witular (kiri) di Hotel Borobudur Jakarta, Jumat (5/6).

ADIPURA — Wakil Walikota Palembang H Romi Herton (kanan) dan Sekda Kota Palembang, H Marwan Hasmen, memegang Piala Adipura yang diraih Kota Palembang, saat tiba di Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II, Jumat (5/6).

Palembang Terbersih di seSumatera dari halaman 1 Santana. Ditambahkan, tahun ini Palembang di peringkat kedua setelah Jakarta Pusat. Di Palembang, Wakil Walikota Palembang, H Romi Herton, memimpin arakarakan adipura dari bandara di kantor walikota. Palembang meraih piala itu tiga kali berturut-turut. Hebatnya, kota empek-empek tahun ini juga mendapat penghargaan berupa plakat rasio hutan kota terbaik yang diberikan pada satusatunya kota di Indonesia. “Ini sangat luar biasa. Ini kado manis ulang tahun Kota Palembang ke 1326,” kata Romi setelah menerima piala dari Sekda Marwan Hasmen. OKUT Termuda Sementara OKU Timur merupakan kabupaten termuda di Indonesia yang meraih Piala Adipura setelah dua tahun terakhir mendapat piagam. Prestasi ini diakui Bupati OKU Timur, H Herman Deru, sangat membanggakan. Wajahnya sumringah disambut para pejabat di lingkungan OKU Timur saat tiba di bandara. “Tiga tahun kita kejar barang ini. Coba siapa yang mau pegang, silakan pegang dulu,” katanya di ruang istirahat penumpang VIP. Kesempatan itu tak dilewatkan para pejabat untuk foto bersama.

Herman Deru tiba di bandara pukul 16.30, lebih dahulu dari rombongan Pemkot Palembang. Ia mengacungkan Piala Adipura itu dengan satu tangan sebelum menyerahkannya kepada Sekda OKU Timur, Syamsu Sugianto yang telah menunggu kedatangannya bersama rombongan. Herman Deru dengan bangga menceritakan prosesi penyerahan piala itu oleh Presiden SBY di Istana Negara. “Kami kabupaten termuda di usia lima tahun terima Piala Adipura. Saya bangga sekali. Kalau merasa puas, tidak. Ini belum maksimal,” katanya. Ia mengatakan, satu hal menonjol di OKU Timur adalah pemanfaatan sampah organik dijadikan produk bermanfaat. Ini pada level anak-anak di sekolah dan rumah tangga. Sejak awal sudah ada pemisahan organik dan non organik, sampai dengan produksi jadi kompos. Penghargaan buat Alex Di tempat terpisah, Gubernur Sumsel H Alex Noerdin kemarin menerima penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup berupa Penghargaan Status Lingkungan Hidup Daerah (SLHD). Penghargaan itu diserahkan Menteri Negara Lingkungan Hidup Rahmat Witular di Hotel Borobudur Jakarta. Selain Provinsi Sumsel yang juga menerima penghargaan serupa adalah Provinsi Sumatera Barat dan Sumatera Utara serta lima kabupaten dan kota se-Indonesia. Kementerian Lingkungan Hidup juga menyerahkan

Karenina Miss Indonesia 2009 dari halaman 1 lancar. Dengan terpilihnya Karenina sebagai Miss Indonesia 2009, ia akan mewakili Indonesia pada ajang Miss World 2009 di Johannesburg, Afrika Selatan. Selain itu, ia juga berhak atas uang Rp 50 juta dan mengenakan mahkota terbuat dari emas putih 18 karat bertabur berlian kualitas superior. Sejak awal, dara yang pernah ikut turun menjadi pengajar bagi anak-anak korban tsunami Aceh menjawab seluruh pertanyaan menggunakan Bahasa Inggris. Pertanyaan demi pertanyaan dijawab dengan tenang oleh pemilik wajah manis itu. Sementara itu, wakil Sumsel, Leida Margaretha berhasil masuk lima besar. Prestasi itu sudah tergolong luar biasa bagi Sumsel yang

Mike Nyanyi dari Merauke Sampai Solo dari halaman 1 SBY....SBY....Presidenku...SBY Presidenku. Itulah sepenggal syair jingle SBY Presidenku yang dinyanyikan Mike Idol sebagai bentuk kampanye melalui media televisi dan media elktronik lain di ajang kampanye pilpres pasangan SBY-Boediono. Michael Prabawa Mohede atau akrab dipanggil Mike Idol merasa terhormat dan tersanjung dipilih untuk menyanyikan jingle iklan Indomie yang diubah menjadi SBY Presidenku’tersebut. Pria kelahiran Jakarta 7 November 1983 bercerita, tawaran untuk menyanyikan jingle SBY Presidenku datang 4 bulan lalu melalui manajemennya. Lagi-lagi Mike harus konsultasi dengan pihak Indomugi Pratama (IP). “Jingle ini kan menggunakan theme song Indomie. Saya juga belum baca riliknya. Sa-

Leida Margaretha

IST

tidak pernah meloloskan wakilnya sampai babak lima besar. Leida lolos ke lima besar bersama Melati Putri Kusuma Dewi (Sulawesi Barat), Karenina Sunny Halim (DKI Jakarta), Viviane (Bali), dan Ratu Vicka Dewi Asri (Jawa Tengah). Masuk menjadi lima besar merupakan prestasi pertama bagi wakil Sumsel dalam ajang ini. Mahasiswi semester II Kedokteran Umum Universitas Kristen Indonesia (UKI) ini tersenyum sumringah kala namanya dipanggil host Tanto-wi Yahya dan Indah Petu hari atau dua hari sebelum saya take vokal itu, saya baca liriknya, terus ada riding dengan pihak manajemen. Akhirnya saya mau ambil ini,” terang Mike, Jumat (5/6). Ia sadar betul lagu yang akan dinyanyikan itu nantinya akan menimbulkan pro dan kontra. Ia menilai lagu itu bukan aransemen baru. “Ternyata benar-benar terjadi kan. Saya mau mengambil ini sebab setelah saya baca liriknya tidak ada masalah. Liriknya memang menarik. Ya sudah saya mau menyanyikan jingle ini,” paparnya. Mike mengaku sebulan lalu baru menyelesaikan take vocal sekaligus syuting video klip jingle SBY. Ada cerita menarik bagi Mike Idol ketika ia sedang melakukan syuting video klip jiingle SBY Presidenku. Hampir enam jam Mike menghabiskan waktu di tempat tidur sambil mendengarkan lagu yang akan dinyanyikan. Pasalnya, saat pembuatan video klip hujan turun sangat lebat. “Hujannya lama banget. Saya tidur saja di kamar sambil dengerin lagu. Hujan baru reda enam jam

penghargaan berupa Best Effort Adipura kepada 21 kabupaten dan kota. Salah satunya adalah Kabupaten Ogan Ilir Sumsel yang diterima Wabup Ogan Ilir Iskandar sedangkan penghargaan lain berupa Sekolah Adiwiyata kepada 60 sekolah di Indonesia dan penghargaan Sarana-Prasarana Terbaik Pasar dan Taman Kota kepada 13 Kabupaten dan Kota. Dan satu-satunya kota penerima Penghargaan Hutan Kota kategori Kota Met-

ropolitan adalah Kota Palembang Sumsel yang diterima Langsung oleh Walikota Palembang H Eddy Santana Putera. Gubernur Sumsel H Alex Noerdin kepada wartawan sebelum menerima penghargaan mengungkapkan pihaknya sangat setuju membangun cinta Lingkungan harus ditanamkan sejak usia pra sekolah agar mereka mampu memahami pentingnya fungsi lingkungan.(trs/ahf/naf/hr)

Punti Kayu Hutan Kota Terbaik PEMBERIAN Adipura tahun ini bagi Palembang terasa istimewa. Palembang juga meraih penghargaan sebagai kota dengan rasio hutan kota terbaik di Indonesia. Penghargaan Adipura untuk rasio hutan kota terbaik itu, langsung diterima Wali Kota Palembang Eddy Santana Putra pada peringatan hari lingkungan hidup, di Jakarta, Jumat (5/6). Penghargaan Adipura rasio hutan kota terbaik di Indonesia itu, hanya Kota Palembang yang meraihnya untuk katagori kota metropolitan. “Kami sangat senang menerima penghargaan Piala Adipura dan Adipura Hutan Kota Terbaik di Indonesia,” kata Eddy Santana pula. Ia menyatakan, kalau kota itu sudah melakukan penghijauan yang cukup baik di kota “pempek” tersebut, bila perlu setiap hari menanam pohon. Penghargaan Adipura hutan kota terbaik tersebut diraih Kota Palembang karena dinilai memiliki berbagai jenis tanaman pohon, kata Kepala Badan Lingkungan Hidup Kota Palembang, Abu Bakar menambahkan. Palembang memiliki tanaman pohon cukup banyak dan beragam, berbeda dengan tempat lain. Di Palembang terdapat kawasan hutan wisata Punti Kayu, di Gandus, dan di Talang Jambi. Menurut Wali Kota Eddy Santana, ke depan di Kota Palembang berencana akan ditanami buah-buahan pada sekitar 4-5 tahun mendatang. Tanaman buahbuahan yang akan ditanam itu, seperti rambutan dan lainnya. (trs/Ant)

lapory. Saat sesi pertanyaan di lima besar, Leida yang mengaku jeme Pagaralam ini, menjawab pertanyaan siapa yang menjadi insipirasinya hingga menjadi sekarang ini. Dengan bangga, Leida menjawab ibu sebagai inspiratornya dengan memberi dukungan sepenuhnya hingga menjadi sekarang. Sayangnya, saat pertanyaan utama dari juri Disty, gadis yang gemar menggambar berbagai jenis anime (kartun Jepang), realis dan karikatur ini memilih negeri Cina sebagai tempat untuk berekreasi bukan negerinya sendiri, Indonesia. Hasilnya, dara kelahiran 13 Mei 1989 ini gagal masuk tiga besar. Ia disingkirkan DKI Jakarta, Bali dan Sulbar. Walaupun begitu, Leida

yang juga senang menulis dan dulu rajin mengirimkan tulisannya untuk ditampilkan di mading sekolahnya, terpilih sebagai Miss Tubuh Sehat oleh juri yang melakukan penilaian sejak masa karantina. Walikota Pagaralam Djazuli Kuris yang hadir di acara semalam menyatakan kebanggaannya atas prestasi Leida. “Biar pun cuma lima besar ini sudah prestasi tersendiri bagi Sumsel. Khususnya Pagaralam. Semoga di lain waktu, putri-putri Sumsel bisa lebih meningkatkan diri,”kata Djazuli. Sementara budayawan H Gathmyr Senen yang menghubungi Sripo via telepon mengaku sangat tersanjung dengan pemunculan Leida ke babak lima besar. (cr2)

GELAR LAIN PADA MISS INDONESIA 2009

Miss Favorit, Thirzza Puspita Chandra, Kalimantan Barat Miss Persahabatan, Nadia Adeline, Papua Miss Kulit Tercantik, Viviane, Bali Miss Rambut Terindah, Dias Agata, Kepulauan Riau Miss Tubuh Sehat, Leida Margaretha, Sumsel Miss Sporty, Lani Karma, Sulawesi Utara.

kemudian,” katanya. Lokasi pembuatan video klip di pantai Pelabuhan Ratu, Jawa Barat. Kurang lebih dua hari Mike bersama tim melakukan syuting di tempat itu. Keliling 10 kota Lebih membanggakan lagi, Mike bisa bertemu Presiden SBY bersama Boediono. “Kebetulan saya semalam sudah ketemu Pak SBYBoediono dalam rangkaian kampanye yang digelar di Pekan Raya Jakarta (PRJ). Sebelum naik pangung, saya mencoba hormat dengan manganggukan kepala. Saya melihat Pak SBY tidak segansegan berekspresi kepada saya,” ujarnya. Mike mengaku sangat senang karena SBY memberi apresiasi. “Pak SBY, Bu Ani, serta Pak Boediono memberi sambutan dan tepuk tangan ketika saya menyanyi. Saya kan tidak biasa menyanyi di depan kalangan politisi,” katanya. Ia mengaku deg-degan ketika menyanyi dalam forum kampanye SBY-Boediono itu. Untuk acara kampanye SBY- Boediono di PRJ, ia ha-

rus standby di lokasi sekitar 8 jam sebelumnya. “Saya harus standby sejak pukul 11.00. Acara on time, pukul 20.00, selesai 21.10 tepat,” tuturnya. Mike dikontrak untuk menyanyi di ajang kampanye SBY-Boediono di 10 kota. Namun, ia enggan membeberkan berapa honor yang diterima dari Tim Sukses SBYBoediono. “Soal jumlah tidak etis dijelaskan. Dengan kesempatan dan kepercayaan yang diberikan kepada saya, itulah harta yang sangat berharga buat saya,” katanya. Dalam rangkaian kampanye SBY-Boediono, Mike menyanyikan lagi jingle SBY Presidenku. “Konsepnya sih temu wicara. Sebelum temu wicara itu saya menyanyikan jingle SBY Presidenku. Jadi lagu ini dinyanyikan bukan on air saja tapi juga off air,” jelas Mike seraya mengatakan kota pertama yang akan dikunjungi adalah Merauke dan berakhir di Solo. Mike akan berangkat pada 12 Juni minggu depan. (Persda Network/yon)


2

SRIWIJAYA POST Sabtu, 6 Juni 2009

Obat Pelangsing Qianjiali Masih Beredar ■ Laris di Pasaran “INI obat yang paling laris. Biasanya kalau minum obat ini, khasiatnya langsung terasa maksimal sebulan” Penjual di Toko M PALEMBANG, SRIPO — Meski Badan Pengawas Obat Dan Makanan (BPOM) sudah melarang peredaran jamu dan obatobatan yang mengandung Bahan Kimia Obat (BKO) berbahaya, ternyata di Palembang obatobatan itu masih ditemukan di sejumlah toko. Bahkan dikategorikan laris di pasaran. Seperti di Toko M yang terletak di kawasan Pasar 16 Ilir Palembang. Penjualnya mengaku jenis obat pelangsing dan penggemuk badan, merek Qiangfing atau Qianjiali termasuk paling dicari pelanggan. Obat yang dikemas dalam tabung bertuliskan hurufhuruf Cina itu langsung disodorkan kepada Sripo, Jumat (5/6). “Ini obat yang paling laris. Biasanya kalau minum obat ini,

khasiatnya langsung terasa maksimal sebulan,” kata penjual yang enggan menyebutkan nama. Ia juga menjelaskan, dalam sehari dapat menjual hingga delapan kotak. Meski harganya mencapai Rp 50 ribu/kotak tetap tak mengurangi minat pembeli. Umumnya, mereka yang sudah memakai dan merasakan khasiatnya, akan kembali membeli. “Umumnya langganan tetap saja yang mengulangi membeli,” katanya sambil berpromosi. Penjual itu juga menjelaskan, Qianfing tersedia dalam dua jenis. Warna dan besaran tabung sama, hanya bahasa pengantarnya saja yang berbeda. Pada kemasan yang bertuliskan bahasa Inggris dan aksara Cina dipatok Rp 95 ribu/kotak. “Kalau tulisan ini asli produk luar maka-

Mending Olahraga OBAT pelangsing tidak membuat Dinda (28) warga Perumnas tergiur menggunakannya. Dia mengaku tidak terlalu percaya dengan obat-obat pelangsing yang dijual di pasaran. “Takut makan yang basing-basing. Kecuali pakai resep dokter, mending olahraga saja,” katanya. Kepala BPPOM Palembang, M Ali Bata Harahap ketika dikonfirmasi, mengaku sedang berada di Jakarta. “Kalau membahas ini tidak cukup via telepon. Kita ketemu hari Senin saja, untuk masalah ini,” katanya singkat. (sta)

nya harganya mahal tetapi kalau bahasanya asing seperti ini barangnya dari Jakarta,” jelasnya. Senada diungkapkan Subandi (70). Penjual di Toko Sehat Utama ini mengaku pernah mendengar istilah obat Qianfing atau Qianjiali, kapsul Lasmi dan New Pro. Diakuinya, pelanggan banyak yang cari. “Itu khasiatnya bagus. Lakunya juga cepat. Tapi dulu, sekarang stok di Jakarta sedang kosong dan diganti dengan jenis obat merek Bio Slim,” katanya. Tak cukup sampai di situ, sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) yang biasa mangkal di seputaran Jl Sentot Alibasya pun menjajakan obat pelangsing yang mengandung Bahan Kimia Obat (BKO) leluasa. Obat itu diletakkan di dalam kardus. Bila pelanggan bertanya, tinggal keluarkan jamu lain. “Memang laris nian. Sehari kami pacak jual 12 kotak. Terutama yang merek Qianjiali. Tapi kalau yang Lasmi memang agak murah cuma Rp 30 ribu khasiatnya juga tidak cepat dibandingkan Qianjiali,” kata Wati (28) sambil menyodorkan sekotak obat Qianjiali. Ia mengaku punya langganan khusus yang biasa mengambil obat pelangsing dalam jumlah yang banyak. Wati mengaku tidak tahu kalau obat itu sudah dilarang. Obat-obatan itu, diakui dikirim dari Jawa Tengah, sebagian ada juga yang diambil dari Jakarta. (sta)

Kekerasan Guru terhadap Siswa ■ 10 Kasus Dilaporkan

wa. Akibatnya siswa menjadi trauma dan cenderung takut datang ke sekolah,” kata Siti Romlah kepada 60 siswa dan guru di Aula SMA Badan Perguruan Pendidikan Kristen Palembang PALEMBANG, SRIPO — Undang-Undang No (BPPKP), Jumat (5/6). 23 Tahun 2002 sebagai pelindung hak siswa meSetelah dilakukan upaya mediasi baru kedua nikmati pendidikan layak dinilai belum efektif dilapihak berdamai. Umumnya sekukan. Guru sebagai pengajar telah berdamai, diakhiri dengan terkesan masih semena-mena salah satu pihak pindah sekomemperlakukan siswa. lah. Terkadang guru atau siswa Berdasarkan catatan yang sendiri yang mengundurkan diri. masuk ke Komisi Perlindung“Dampak-dampak seperti ini tenan Anak Indonesia (KPAID) tu harus ditanggulangi. ini meSumsel, kasus kekerasan guru nunjukkan bahwa pelaksanaan kepada siswanya terus meningUU No 23 yang mengatur hak kat. dan kewajiban siswa dan guru Ketua KPAID Sumsel, Dra untuk menikmati pendidikan beHj Siti Romlah Azhari MM melum terlaksana maksimal,” kangatakan hingga bulan Juni di ta Siti yang didampingi ketua tahun 2009, terdapat 10 kasus panitia, Drs H Husni Thamrin. kekerasan guru yang dilaporan Yang harus dingat, kata siswanya melalui orangtua. Romlah, sebaiknya guru jangan Mereka rata-rata mengalami memposisikan diri sebagai okekerasan secara fisik dan rang yang paling pintar, tak ada psikis. Tekanan itu dialami lanSRIPO/STA salahnya sesekali mendengartaran masalah kenakalan sis- Hj Siti Romlah Azhari kan kritikan siswa. Kuatkan kewa, misal terlambat mengumdekatan emosi sehingga tidak menimbulkan pulkan PR, berkelahi atau terlambat masuk kekesenjangan antara guru dan siswa. “Siswa juga las. Yang paling parah, pernah seorang guru maberkewajiban menghormati guru. Bila semuanya rah karena siswanya mengkritik cara guru mengberjalan beriringan tentu masalah kekerasan bisa ajar di kelas yang tidak dimengerti. ditanggulangi,” kata Siti. (sta) “Guru itu marah-marah hingga memukuli sis-

SRIPO/ZAINI

COBA MELUNCUR — Pemain barongsai mencoba meluncur dari atas bukit yang terbuat dari es, pada grand opening Snow World International di Kompleks Pujasera Jalan Rajawali Palembang, Jumat (5/6).

Tiga Kali Baru Asyik T

ERNYATA tidak mudah menikmati dibuka. Suhu dingin bak di kutub langsung jaket, suhu tubuhnya langsung drop. Ia dinginnya Dunia Salju. Selain harus dimenyeruak keluar. Pengunjung langsung disammampu bertahan kurang dari lima menit di dukung kondisi fisik yang fit, untuk menikbut ukiran serta patung es beragam bentuk. dalam. Itupun hanya lewat. mati seluruh wahana di dalamnya tidak Memasuki bagian bersalju, terdapat dua Padahal, wahana di Dunia Salju cukup bisa langsung sekaligus. arena seluncuran. Di bagian ini, suasana seru dan asyik terutama seluncuran yang Pengunjung harus berulang kali masuk ruangan berkabut karena derasnya salju yang terbuat dari es. Bagian bersalju di sisi kaagar tubuhnya siap bermain di dalam Cold dihembuskan. Daun pohon buatan terlihat nan wahana merupakan tempat terdingin Storage yang disediakan. Sarung tangan beku layaknya musim dingin di belahan dunia dibanding sisi kiri tanpa salju. wajib dipakai selain sepatu dan kaos kaki. barat. Kepada pengunjung disarankan berhati“Suasananya memang dingin melebihi Beberapa pengunjung Dunia Salju menghati melangkah karena lantai menjadi licin kadaerah pegunungan. Kalau pertama tidak aku tidak sanggup menahan rena es. suhu udara minus 12 derajat Dieng Kartikasari Tedjo, yang disetting penyelenggaDirector Snow Internasional ra dalam Cold Storage. Bah- ● Sarung tangan; sepatu karet; penutup kepala; jaket (sudah mengatakan, suhu ruangan kan Melly, seorang siswi pada hari pembukaan disedisediakan) Palcomtech langsung mesuaikan dengan cuaca Pa● Harga Tiket Rp 40.000-Rp 50.000/orang nyerah dan tidak mau lagi lembang yang panas. “Kalau ● Kontak Informasi : Patrick 0711-3287361. masuk ke dalam akibat suhu cuaca agak dingin, kemungyang terlalu dingin. kinan suhu kita naikkan lagi hingga minus akan tahan tapi bikin ketagihan,” akunya. Sripo yang mencoba masuk ke dalam Hidung dan telinganya tampak memerah. 18 derajat celcius. Kalau tidak tahan, keruangan dengan jaket tebal dua lapis cukup Tampak air meleleh keluar dari hidungnya. luar dulu lalu masuk kembali,” katanya. merasa nyaman di dalam ruangan. PertaMukanya yang putih tampak kembali mePara pengunjung juga diimbau tidak khama-tama, pengunjung masuk ke ruang rah saat berada di luar Cold Storage. “Aduh watir karena selama Dunia Salju melakukan isolasi guna menyiapkan tubuh memasuki gak tahan. Gak mau lagi masuk,” keluhnya. Roadshow tidak pernah terjadi hal-hal yang suhu dingin. Hal senada diungkapkan Khoiril, petidak diinginkan.Yang penting, hati-hati dan Setelah dirasa siap, pintu ruangan langsung ngunjung lainnya. Walaupun menggunakan waspada dengan anak-anak. (muksin)

Yang Perlu Disiapkan Sebelum Bersalju Ria

Melatih Imajinasi Lewat Media Gambar PALEMBANG, SRIPO — Sebanyak 200 guru dan Kepala Sekolah Taman Kanak-kanak dilatih menggambar dengan metode rangsang imajinasi. Metode ini diharapkan mampu menunjang kreativitas dan pengembangan imajinasi saat mengajar siswa dengan media gambar maupun tulis. “Selama ini guru TK cenderung mendikte saat mengajar siswa. Misal disuruh gambar gunung langsung dicontohkan bulatan dua buah yang dibelah garis lurus. Itu

saja, Anak-anak akan langsung nurut. Tidak ada edukasi di situ,” kata Supervisor Marketing Fiber Castell Area Sumatera, Ahmad Fauzi saat menggelar workshop menjadi guru ideal,Jumat (5/6) di Aula Selebriti Cafee. Mengajari anak, seharusnya bukan dengan langsung memberikan contoh tetapi ajak mereka berpikir atau berimajinasi dahulu melalui pengkajian lingkungan yang akan digambar. Secara kongkrit, Fauzi menjelaskan metode

membangun imajinasi bisa dilakukan dengan mengajak siswa seolaholah mereka terjun langsung dalam medan yang ingin digambar. Misal, di saat guru ingin menggambar jalan. Di jalan itu ada apa saja, misal mobil atau pepohonan. Mulailah dari garis vertikal. Dihubungkan dengan garis horizontal. Jangan lupa, tuntunlah pola pikir anak sesimpel mungkin sehingga mudah dipahami. “Kita ingin menggambar hutan, maka cari dulu subjeknya misal, orang

utan. Awali dengan bulatan membesar. Bayangkan orang utan yang matanya lebar dengan telinga meninggi,” kata Ahmad Fauzi yang diikuti gerak tangan guru yang lain. Setelah mata dan telinga jadi, lanjutkan membuat bulatan mulut dengan membagi empat bagian dari lingkaran kepala. Tambahkan bulatan kecil sebagai penanda rambut. Metode pembangunan imajinasi ini, diakui dapat merangsang pola pikir anak menjadi kritis. (sta)

Keluh Kesah Warga Akibat Listrik Byar Pet (1)

Bisnis Jadi Macet, Biaya Operasional Melonjak L

ISTRIK padam sudah jadi langganan warga Palembang dari tahun ke tahun. Namun satu bulan terakhir, pemadaman listrik makin menjadi. Pagi padam, siang hidup, eh.. malam padam lagi. Wajar jika warga mengeluh hingga meradang akibat listrik byar pet. Chandra, pemilik Warnet 711 di Jl May Salim Batubara mengeluhkan listrik yang padam tidak menentu. Jika warnet di sekitarnya memilih tutup, ia memilih menggunakan genset dengan kekuatan sedang

untuk menarik pelanggan. Saat disambangi, listrik di tempatnya sedang hidup dan ruangan dingin oleh pendingin ruangan. Selang lima menit, tibatiba listrik padam. Puluhan konsumen yang tadinya asyik bermain internet langsung berdiri dan mendekati kasir. Suasana ruang dalam hitungan menit kembali panas dan keringat tampak dari dahi para pelajar yang hendak membayar biaya sewa internet. Konsumen yang rata-rata pelajar tampak kecewa sem-

bari berlalu meninggalkan ruangan. Menurut Chandra, dari 30 unit komputer yang dimiliki, hanya 12 buah saja yang hidup saat pemadaman. Dampaknya jelas kepada pendapatan yang tidak sebanding dengan biaya bahan bakar. “Dalam sehari, genset bisa menghabiskan dana Rp 90 ribu. Selain listrik jadi tidak stabil, penggunaan genset juga mengurangi pendapatan,” kata sembari mencabut saklar karena listrik tiba-tiba padam lagi. Chandra mengaku ti-

dak mempermasalahkan pemadaman bergilir asal jelas dan konsekuen. Jika listrik mati hidup tak menentu, ditakutkan komponen komputer menjadi rusak dan imbasnya ke biaya tambahan baru. “Lebih baik padam lama jadi bisa memutuskan untuk pakai genset. Kalau mati hidup, bukan hanya komputer yang rusak tapi mesin gensetnya juga,” ujarnya sembari menghidupkan komputer utama guna melihat jumlah biaya konsumen yang akan membayar karena

listrik padam. Sementara Barlian, pengelola Warnet Bonafide di Jl R Sukamto mengaku, tidak mampu menutupi biaya karyawan akibat listrik padam. 35 unit komputer di dua lantai gedung ruko tersebut hanya hidup beberapa jam saja sejak dua hari lalu. Untuk menekan biaya, listrik PLN menjadi andalan untuk mengoperasikan seluruh komputer. Padahal, prospek usaha game internet yang dimilikinya kini mulai merosot tajam. (muksin)

SRIPO/ZAINI

HARI LINGKUNGAN HIDUP — Pemuda pecinta alam seSumsel, melakukan aksi demo memperingati Hari Lingkungan Hidup sedunia, Jumat (5/6). Mereka menyampaikan pernyataan sikap yaitu stop alih fungsi hutan dan lahan gambut menjadi perkebunan, hutan tanaman industri dan pembangunan pelabuhan dan pertambangan, selamatkan Sungai Musi dan ekosistem yang ada di dalamnya.


SRIWIJAYA POST Sabtu, 6 Juni 2009

3

Cukup Satu Putaran ■ ■ Tekad PKS Menangkan SBY-Boediono

SRIPO/ZAINI

DUKUNG SBY-BUDIONO — Ketua Dewan Suro PKS yang juga Ketua MPR RI Hidayat Nurwahid (keenam dari kiri) bersama Ketua Himpunan Pendukung (HP) SBY-Budiono H Eddy Yusuf (kelima dari kiri), Ketua MPW PKS Sumel H M Iqbal Romzi (ketujuh dari kiri), Ketua DPD Partai Demokrat H A Djauhari Ketua DPW PKS, Yuswar Hidayatullah, dan sejumlah pengurus PKS se Sumsel mengangkat tangan bersama usai membacakan deklarasi dukungan dan kebulatan tekad PKS pada SBY dan Boediono, di Hotel The Aryaduta Palembang, Jumat (5/6).

Korban Lapindo Temui Capres ■ Mega-Kalla Sudah, SBY Belum Berhasil JAKARTA, SRIPO —Perwakilan warga Porong Sidoarjo yang menjadi korban lumpur Lapindo Brantas, mendatangi kediaman Megawati Soekarnputri di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (5/6). Mereka berkeluh kesah, atas penanganan masalah Lapindo yang tak juga selesai dengan baik. Sebelum bertemu Mega, pada Rabu (3/6) lalu, mereka juga sudah menemui Jusuf Kalla dan Wiranto yang kini berpasangan menjadi capres-cawapres. Satu-satunya capres yang belum berhasil ditemui korban Lapindo, hanya Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Kepada Megawati, para korban meminta untuk berani berhadapan dengan PT Lapindo, khususnya soal ganti rugi untuk cepat diselesaikan. Begitu pula dengan masalah pendidikan dan kesehatan bagi para korban lumpur Lapindo, seakan diabaikan. Fahmi, anak muda dari Jatirejo, Sidoarjo, Jawa Timur mengungkapkan kekecewaannya kepada pemerintah yang terkesan didikte oleh Lapindo. Ia kemudian meminta kepada semua capres termasuk Megawati untuk berani menghadapi Lapindo. “Selama ini pemerintah seperti didikte Lapindo saja,” ujar Fahmi. Pemerintahan SBY dianggap hanya sibuk dengan proses jual beli aset fisik korban lumpur. Padahal, hasil temuan Walhi Jawa Timur, Oktober 2008,

menyebutkan peningkatan jumlah penderita infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) di Porong. Pada 2006, saat munculnya semburan Lapindo, jumlah penderita ISPA mencapai 26 ribu orang, namun 2008 telah meningkat menjadi 46 ribu orang. Para korban lumpur Lapindo ini didampingil oleh Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Berry Nahdian Furqon. Kepada wartawan, Furqon menyatakan, kedatangannya menemui Megawati untuk mengetahui, apa yang akan dilakukan bila kelak terpilih kembali memimpin negeri ini. Usai melakukan pertemuan dengan puluahan warga korban luapan lumpur Lapindo, Megawati kepada para wartawan di kediamannya menyatakan, pemerintah harus lebih serius dalam menangani masalah semburan lumpur panas Lapindo. “Saya melihatnya, banyak hal yang sebenarnya dapat dilakukan pada jangka pendek ini. Terutama masalah kesehatan dan pendidikan. Dari masukan yang mereka berikan pada saya, justru keterlantaran masalah pendidikan dan kesehatan yang sebetulnya mereka butuhkan. Harusnya, pemerintah pusat mengambil alih masalah ini, karena saya menganggap ini adalah masalah bencana nasional, cepatlah ditangani,” kata Megawati. (Persda Network/yat)

PALEMBANG, SRIPO — Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memasang tekad untuk memenangkan pasangan Capres dan Cawapres 2009, SBYBoediono, dalam satu putaran pada Pemilu Presiden, 8 Juli 2009. Namun target satu putaran dapat diraih dengan caracara elegan tanpa merugikan pihak lain. Putaran kedua pilpres dinilai beresiko munculnya ketegangan sosial yang tidak diperlukan. Apalagi bila dikaitkan dengan efisiensi anggaran, maka pilpres satu putaran bisa menghemat hingga Rp 4 trilun. “Jadi bila bisa diselesaikan dalam satu putaran, akan lebih baik. Namun untuk mencapai satu putaran, tidak boleh dengan cara-cara main kayu atau intimidasi.

Harus dengan cara elegan,” kata mantan Presiden PKS Hidayat Nur Wahid di Palembang, Jumat (5/6), pada Deklarasi Dukungan & Kebulatan Tekad PKS pada SBY-Boediono. Menurut Hidayat, tekad memenangkan SBYBoediono satu putaran atas dasar soliditas partainya. PKS sebagai partai kader sehingga suara dan keputusan partai disosialisasikan dengan baik ke seluruh kader. Munculnya perbedaan dimungkinkan karena belum tersosialisasikan keputusan partai dengan baik. Tetapi hal itu dinilai telah terselesaikan dengan baik. “Di PKS saya jamin tidak ada struktur PKS yang secara resmi berani secara terbuka membuat suatu pernyataan berbeda dengan keputusan partai. Bila ada individu satu-

JK-Win Kritisi Survei JAKARTA, SRIPO — Tim Kampanye Nasional JKWiranto mengkritisi secara tajam survei yang dilakukan Lembaga Survei Indonesia (LSI) dan menduga survei itu tidak independen karena dibiayai Fox Indonesia, konsultan SBY-Boediono. Pernyataan Tm Kampanye Nasional JK-Win terkait pengumuman hasil survei di Jakarta pada Kamis (4/6). Sikap Tim Kampanye Nasional JK-Win meliputi beberapa hal. Pertama, pengakuan LSI bahwa survei itu dibiayai oleh Fox Indonesia yang merupakan konsultan kampanye pasangan SBY-Boediono cukup mengejutkan, sekalipun hal ini sudah menjadi pengetahuan publik. LSI dalam hal ini bermasalah dari sisi kridensial dan kredibilitas. Karena itu, JK-Win memandang perlu agar LSI mengumumkan kuesioner yang ditanyakan kepada responden. “Kuesioner , dalam survei sosial, bisa dibuat mengarahkan responden kepada pilihan-pilihan yang sudah didesain sebelumnya,” kata Indra Jaya. Kedua, perolehan angka 70 persen untuk pasangan SBY-Boedino, 18 persen untuk pasangan MegawatiPrabowo dan tujuh persen untuk JK-Wiranto adalah angka pertama sebelum penetapan pasangan calon dan pengundian nomor urut. Seperti disebutkan, survei dilakukan pada tanggal 25-30 Mei 2009. (Ant)

dua orang, itulah demokrasi,” ujar Hidayat. Dijelaskan bahwa dukungan PKS kepada pasangan SBY-Boediono berdasarkan platform antara PKS dengan pasangan SBY-Boediono yang dinilai ada kesamaan, bukan terkait dengan bagi-bagi kekuasaan semata. Perbedaan pemikiran telah mendapat penjelasan-penjelasan, diantaranya mengenai siapa figur Boediono yang dipilih SBY, isu neolib dan kesediaan melakukan kerjasama platform dengan PKS. “Semua jawabannya positif dan dapat melakukan platform yang dilaksanakan oleh PKS,” jelas Hidayat. Deklarasi kebulatan tekad tersebut dihadiri sejumlah partai pendukung pasangan SBY-JK. Selain itu juga kelompok

masyarakat yang berafiliasi kepada SBY juga hadir, diantaranya Himpunan Pendukung Susilo Bambang Yudhoyono (HP SBY) dibawah Koordinator Eddy Yusuf, yang juga Wagub Sumsel. Hadir pula mantan Wagub Sumsel yang menjadi anggota DPR RI dari Partai Demokrat Mahyuddin NS. Deklarasi tersebut ditandai dengan pembacaan naskah deklarasi kebulatan tekad untuk memenangkan SBYBoediono serta munajat kemenangan. Intinya dalam naskah yang dibacakan Ketua MPW PKS Sumsel Mohammad Iqbal Romzi, kebulatan tekad memenangkan pasangan SBY-Boediono menang pilpres dalam satu putaran. (sgn)


4

SRIWIJAYA POST Sabtu, 6 Juni 2009

Ari Lanjut Usia Kgs Arpan “Cacam, alangke cindo dandanan,” takon Cekmat. “Inila kamok, nandak nian nyelik wong senang,”simbat Mangujuk. “Senang dengan dandanan, lain oi.” “Samo bae, kapan senang jelas doyan bedandan. Misal cak make celano anggon baju gunting melayu, pakem. Kopca kelimis item mengkilat.” “Pesudala, jangan galak nguyok.” “Bukan namun persis wong nak kondangan, muluk nasi minyak.” “Bener cuma dak kesano tapi melok ngadiri, ari lanjut usia atau lansia.”

“Yasaman, alangke pakemnyo. Juara sano gek bole penilian, yakni jadi juara lansia gesit prigel.” “Syukurla kalu memang. Cuma buat nilai hal pucuk, cengki ado kriteria njelimet. Bukan sekedar masati awak dan dandanan.” “Memang nian. Conto tunggul slo kandang, kapan diasi cindo tula.” “Payu kagek dukin nyamoke dengan setuo itu.” “Mandingke bae oi. Madak’i dak bole.” “Lajula, namun yang jelas penilaian tadi, melingkup latar belakang sosial keadaan sewangsewang.” “Yasabit, paten nian yang disebut denget ni.” “Mesti cak itu. Antaro lain nyebabke lansia rungguk cak ayam sakit, masala ekonomi tula. Akibatnyo badan lemes pikiran kalut dak lagi nyadike gawi.”

Bukit Sangkal Wakil Palembang Lomba Kelurahan PALEMBANG, SRIPO — Kelurahan Bukit Sangkal, Kecamatan Kalidoni, Palembang, mewakili Palembang pada lomba Kelurahan dan Desa tingkat Provinsi Sumatera

Selatan tahun 2009. Pembukaan dan penilaian lomba Kelurahan Tingkat Propinsi Sumsel 2009 ini dimulai Kamis (4/ 6) pagi di lapangan Kenten Permai

SRIPO/ZAINAL PILIANG

Pengelola Kompos Pupuk Organik Bukit Sangkal Tengah Ikut Pameran pebukaan Lomba Kelurahan Tingkat Provinsi.

sekitar 20 meter dari kantor Kelurahan Bukit Sangkal. Acara yang pembukaan ini dilakukan Asisten IV Kota Palembang Azhari Said dihadiri unsur muspida Kota Palembang, Camat Kalidoni, Drs Darminto, para lurah dan ketua RT se-Bukit Sangkal dan undangan lainnya. Acara juga dimeriahkan dengan pameran industri dan kerajinan masyarakat dan hiburan rebana tim penggerak PKK Kelurahan Bukit Sangkal. Ketua Tim penilai Drs Mulkan April mengatakan penilaian lomba kelurahan ini ada delapan indikator yaitu pendidikan, kesehatan, ekonomi masyarakat, keamanan, ketertiban dan keamanan, parisipasi masyarakat,

pemerintahan, lembaga lasyarakat, dan pemberdayaan masyarakat. Lomba kelurahan tingkat Sumsel ini diikuti empat kelurahan dari lima kota Palembang, Prabumulih, Pagaralam, Lubuklinggau dan 11 Desa se-Kabupaten. “Pemenang lomba kelurahan tingkat provinsi ini akan diumumkan pemenangnya sekitar bulan Juli 2009 mendatang,” ujarnya. Lurah Bukit Sangkal Arie Wijaya, SStp, MSi mengatakan terpilihnya keluhan Bukit Sangkal mewakili lomba Kelurahan Tingkat Provinsi, karena pada lomba tingkat Kota Palembang 2009 Kelurahan Bukit Sangkal dikenal kampung digital berhasil meraih juara terbaik pertama. (fil)

BMPS Inventarisir Ancaman Penurunan Mutu ■ Sikapi Sekolah Gratis

AKSI NAKAL Dua ekor lumbalumba yang memperagakan aksi nakalnya saat menghibur penonton di lapangan PTC, Jumat (5/ 6).

■ Sambangi 525 Sekolah Swasta BAYANGKAN, semua napas dan biaya kita berasal dari masyarakat. Kalau dipotong dengan aturan yang baku tentunya dalam dua tahun ke depan, yayasan swasta bakal bangkrut. Drs H Anwar Malik Kepala BMPS Sumsel SRIPO/STA

PALEMBANG, SRIPO — Gerah karena tuntutan kurang direspon, Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Sumsel berencana bakal turun gunung. Mereka akan mendatangi hingga 525 yayasan sekolah swasta yang tersebar di 15 Kabupaten/ Kota untuk menginventarisir ancaman penurunan mutu sekolah swasta bila aturan program sekolah gratis tidak dilenturkan. Mendatangi sekolah dinilai solusi tepat untuk mengetahui secara pasti kondisi dan kesiapan yayasan swasta terhadap program sekolah gratis. Pertemuan juga akan dimanfaatkan untuk membahas problem hingga solusi terbaik agar kesejahteraan dan mutu sekolah tetap dipertahankan. Bila masih ditemukan jalan buntu, terpaksa suara hati pihak yayasan kemba-

li, akan disuarakan ditingkatan provinsi. Intinya, mereka berharap agar aturan sekolah gratis lebih fleksibel karena menyangkut masa depan pendidikan di Sumsel. Kepala BMPS Sumsel, Drs H Anwar Malik, Kamis (4/6) usai melepas 725 siswa TK, SD, SMP, SMA hingga SMK di halaman Nurul Iman mengaku sudah tiga kali mengadakan pertemuan dengan pemerintah provinsi yang diwakili Kepala Dinas Pendidikan Sumsel, Drs Ade Karyana sebelum pengesahan Pergub. Dalam pertemuan itu, Anwar mengaku mengajukan tiga tuntutan, yakni realisasi anggaran triwulan program sekolah gratis dibayarkan saat bulan pertama, bagi sekolah yang biaya operasionalnya kurang, diberikan kesempatan melenturkan biaya sesuai RA-

PBS sekolah yang disetujui Pemerintah Kabupaten/ kota atau anggaran subsidi melalui APBD ditambah. “Bayangkan, semua napas dan biaya kita berasal dari masyarakat. kalau dipotong dengan aturan yang baku tentunya dalam dua tahun kedepan, yayasan swasta bakal bangkrut,” kata Anwar. Dirinya mengakui, diantara tiga tuntutan itu hanya satu yang dipenuhi yakni pembayaran triwulan. Dua lagi terkesan diambangkan. “Pertemuan itu berjalan alot. Mereka sepertinya tetap pada keputusan awal,” kata Anwar. Mereka bahkan mengancam bila program ini dipaksa jalan maka pihak sekolah akan mengurangi honor guru, fasilitas sarana belajar, praktik siswa, meniadakan kegiatan OSIS hingga mengurangi program pembelajaran. (sta)

SRIPO/ ZAINI

Nakal Tapi Menyenangkan AKSI dua lumba-lumba asli Indonesia membuat penonton sedikit kesal. Air asin buatan yang ada dalam kolam berdiameter 10 meter dipercikan keduanya menggunakan buntut ke penonton yang ada di depan. Para penonton yang duduk di bagian belakang tertawa melihat aksi kedua lumba-lumba Gelanggang Samudera Ancol yang beraksi di lapangan PTC, Jumat (5/6). Walaupun cukup sepi, penampilan perdana para binatang laut tersebut cukup menghibur penonton. Selain lumba-lumba, dua ekor berang-berang dan singa laut juga ikut mengocok perut penonton dengan aksinya masing-masing. Pada penampilan pertama, dua ekor berangberang dari Jawa Barat (Jabar) beraksi mulai

dari bermain basket, loncat lingkaran, menari jaipong hingga mendorong gerobak. Lucunya, aksi mendorong gerobak bakso mini tidak sepenuhnya dituruti berang-berang. Si Boger, salah satu berang-berang mendorong gerobak masuk ke kolam dan dengan cueknya masuk ke rumahnya bersembunyi. Aksi dua ekor lumba-lumba asli Indonesia menyusul penampilan berang-berang. Awalnya lumba-lumba dari Kepulauan Karimun Jawa itu berenang mengelilingi kolam. Setelah itu atraksi demi atraksi seperti menyundul bola, berdansa, loncat lingkaran hingga berhitung dilakukan. Terakhir, para penonton yang ingin dicium lumba-lumba disuruh mendekat. Usai mencium dan difoto, sang lumba-lumba lang-

sung masuk ke kolam dan memercikkan air ke penonton yang dicium tadi. Sontak, penonton tadi kebasahan dan berteriak sebal atas aksi nakal lumba-lumba tadi. Terakhir, aksi Singa Laut asal Uruguay menutup penampilan para binatang laut selama satu jam. Singa laut bernama Nanong itu melakukan atraksi seperti tepuk tangan, berjalan di atas bola, menyanggah boneka dan berhitung dengan memukul lonceng. Anggi, salah satu penonton mengaku terhibur dengan penampilan para binatang laut tersebut. Walaupun binatang laut yang dibawa sedikit, tapi paling tidak mengobati keingintahuan anak-anaknya berinteraksi dengan binatang laut secara langsung. (cr2)



SRIWIJAYA POST Sabtu, 6 Juni 2009

7

Adipura Ketiga Kado Hari Jadi Kota Palembang P Adipura Ketiga Kado Hari Jadi Kota Palembang

Piala Adipura

IALA Adi pura yang diraih Kota Palembang untuk yang ketiga kalinya, ternyata mewakili perolehan Piala Adipura tingkat Kota Metropolitan se-Sumatera. Kota Medan sendiri tidak mendapatkan Adipura pada tahun 2009 ini. Piala Adipura ketiga yang diperoleh Kota Palembang dan diserahkan langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudoyuno kepada Walikota Palembang H Eddy Santana Putra, Jumat (5/6) dianggap sebagai kado Ultah hari Jadi Kota Palembang ke 1326 yang jatuh tanggal 17 Juni 2009. Penyerahan piala Adipura dilangsungkan di Istana Presiden Jakarta kemarin bersama

Wali Kota H Eddy Santana Putra menerima Piala Adipura yang ketiga tahun 2009 dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Presiden Jakarta, Jumat (5/6).

136 penerima piala Adipura lainnya. Walikota Palembang, H Eddy Santana Putra, usai menerima piala Adipura dan keluar dari istana langsung diserbu warta-

Wawako H Romi Herton foto bareng piala Adipura bersama pejabat di lingkungan Pemkot Palembang.

jajaran

Wawako H Romi Herton menyambut kedatangan Piala Adipura saat tiba di bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang yang dibawa langsung Sekda H Marwan Hasmen

Wawako H Romi Herton didampingi Sekda H Marwan Hasmen dan Asisten III H Husni Tamrin saat memberikan keterangan Pers di bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.

wan yang memang diundang ikut ke Jakarta. Dia menegaskan Adipura yang ketiga ini juga adalah piala untuk warga masyarakat Kota Palembang.

Foto bareng piala Adipura dengan Bujang Gadis Palembang

Tanpa peran serta dan dukungan masyarakat, apa yang diprogramkan pemerintah tidak berarti apa-apa. “Ini piala Adipura kita semua untuk masyarakat Palem-

bang,� tegas Eddy Santana seraya mengaku masyarakat Palembang sudah mulai sadar akan pentingnya kebersihan dan keindahan lingkungan. (ADV)

Foto bareng piala Adipura bersama pasukan kebersihan Kota Palembang

Walikota Eddy Santana memegang piala Adipura foto bersama pejabat Pemkot di belakang Istana Presiden Jakarta.

Walikota Palembang H Eddy Santana Putra menerima Plakat Penghargaan Rasio Hutan Kota Terbaik (Punti Kayu) se-Indonesia dari Menteri Lingkungan Hidup Rahmat Witoelar di Hotel Borobudur Jakarta, Jumat (5/6).

Walikota Palembang Eddy Santana Putra, keluar Istana Presiden usai menerima Piala Adipura diikuti Sekda, Kepala Dinas Kebersihan dan Kepala Badan Lingkungan Hidup Kota Palembang.


SALAM SRIWIJAYA

Di Balik Peringatan BPOM ADAN Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) kembali memberikan peringatan kepada masyarakat (public warning) terkait dengan masih maraknya beredar obat tradisional dan suplemen makanan yang mengandung bahan kimia obat (BKO). Setidaknya ada 60 merek obat tradisional atau jamu dan suplemen makanan dilarang beredar. obat, jamu dan suplemen tersebut ditarik peredarannya karena mengandung zat-zat kimia yang bila digunakan secara sembarangan bisa membahayakan kesehatan pemakainya. BPOM telah memerintahkan menarik peredaran produk obat tradisional dan suplemen makanan tersebut, setelah melihat hasil pengawasan, sampling dan pengujian laboratorium sejak Juni 2008 hingga Mei 2009. Dan ini merupakan pengumuman yang kedua pada tahun 2009, setelah sebelumnya BPOM juga melarang puluhan obat tradisional dan suplemen lainnya beredar di pasar. Dari daftar jamu dan suplemen tersebut, 24 item merek izin edarnya dibatalkan, 30 item merek menggunakan izin edar palsu dan fiktif, sedangkan enam merek tidak masuk daftar BPOM. Melihat temuan dan peringatan dari BPOM tersebut, kita tentunya merasa miris membayangkan bagaimana jamu, obat dan suplemen ini mengrogoti kesehatan masyarakat awam dan masyarakat miskin. Secara umum kita tentunya bisa menerima kenyataan bahwa tidak semua masyarakat mengerti akan perihal obat-obatan. Kendati secara finasial mereka tergolong mampu untuk membayar jasa dokter, namun karena pengetahuannya yang terbatas tentang apa itu obat (drug) dan efek sampingnya, maka mereka sangat cepat tergoda untuk mendapatkan obat-obatan dengan cara praktis, mudah dan cespleng dalam mengatasi (keluhan) sakitnya. Dan pada sisi lain, karena ketidakmampuan ekonomi, sebagaian anggota masyarakat dengan terpaksa memanfaatkan obat jamujamuan, obat-obatan tradisional dan suplemen, yang harganya relatif murah, tanpa mesti mengeluarkan biaya konsultasi dokter. Karena jika sakit mesti minum obat, maka tak ada obat yang mahal obat murah saja jadilah. Alhasil bukannya penyakit sembuh namun justru menambah masalah kesehatan. Kalau semula cuma alergi, bertambah menjadi penyakit jantung. Kalau semua cuma nyeri sendi akhirnya malah kena penyakit ginjal. Prihatin memang, tapi apa mau dibilang. Kenyataannya toh segala macam jamu-jamuan, obata-obatan tradisional dan supleme n baik yang berizin asli maupun berizin palsu, atau tanpa izin sekalipun bisa ditemukan dengan mudah di warung-warung, lapau atau lapak di tengah-tengah masyarakat. Kenapa itu bisa terjadi, inilah salah satu persoalan yang perlu dicarikan jalan keluarnya. Ini bukan persoalan mudah, karena pertama memang masyarakat kita sebagaian besar masih masyarakat tradisional, yang ringkasnya tidak ilmiah minded. Mereka tidak pernah menanyakan apakah jamu, obat atau suplemen yang ditawarkan kepadanya sudah melewati uji klinis atau uji laboratorium. Pokoknya jika yang menawarkan bisa meyakinkan, dan kebetulan setelah dicoba memang bisa menghilangkan keluhannya (bukan penyakitnya), mereka pun hakkulyakin bahwa itu memang obat manjur. Dan karenanya pula perlu ke dokter tentunya. Perihal efek samping mereka tidak pernah terpikirkan. Paling banter kalau ternyata nantinya penyakitnya justru bertambah dan kondisinya sudah kasep tak tertolong lagi, ya pasrah. Karena itu suka maupun tidak, tanggung jawab untuk melindungi rakyat awam dan miskin dari berbagai racun yang namanya jamu-jamuan, obat, dan suplemen itu kembali kepada pemerintah. Melalui jajaran dan instansi terkait harusnya lebih intensif melakukan pengawasan. Dan hal yang pokok adalah penegakkan hukum yang tegas dengan sanksi hukum yang berat untuk memberikan efek jera bagi pembuat dan pengedarnya.

H B

POJOK Tipis beda perolehan suara pemilu calon presiden Kalau kantongnya tebal, bagaimana? Jaksa penuntut Prita bisa dikenakan sanksi berat Masih juga dibilang... ah, ini kasus Akbar: Nilai kebangsaan meluntur memicu disintegrasi Maksudnya... terintegrasi satu warna, Bang?

P

C

E

HOTLINE

SE

8

SRIWIJAYA POST Sabtu, 6 Juni 2009

UBL I

RVIC

Jika Anda ingin menyampaikan keluhan, kritik, dan saran tentang pelayanan publik, silakan mengirimkan SMS ke 0811710188 atau menghubungi Sekretariat Redaksi : (0711) 310088 ext. 209, (0711) 313171, Fax: (0711) 312888, atau E-mail: sriwijayapost@yahoo.com Identitas (nomor handphone) akan ditulis lengkap. Redaksi juga menerima artikel (opini) dan Mimbar Jumat, maksimal 2½ halaman, diketik satu spasi, huruf Times New Roman (size: 12), dilengkapi pas foto 4x6

Usul pada Maskapai Penerbangan WARGA Palembang atau tamu lainnya yang ingin bepergian atau melanjutkan perjalanan ke kota lain di Sumatera sering tidak dapat pelayanan yang memuaskan dari maskapai penerbangan yang ada di Indonesia, bahkan terasa dianaktirikan. Kenapa dikatakan demikian, setiap ingin bepergian atau melanjutkan perjalan ke Kota Padang dan Medan harus transit di Bandara Soekarno-Hatta dulu baru bisa melanjutkan perjalanan ke kota tujuan. Begitu juga sebaliknya kalau ke Padang dan Palembang

dari Medan, harus transit dulu di Jakarta. Kondisi demikian tidak hanya boros dari segi waktu, namun harus mengeluarkan biaya yang ekstra mahal, belum lagi seringnya terjadi penundaan pemberangkatan saat transit. Kalau ada transit yang bisa memperpendek jarak dan biaya Palembang tujuan Medan atau Palembang tujuan Padang lewat Batam, itu pun tidak kontinyu. Beberapa waktu lalu ada jalur penerbangan Palembang- Bengkulu dan Padang, namun hanya berjalan beberapa bulan

dengan alasan jalur kering. Untuk jalur PalembangBengkulu memang tidak bisa diharapkan jumlah penumpang gemuk, begitu juga BengkuluPadang. Berkaitan dengan itu saya mengusulkan pada Depertemen Perhubungan agar memberikan ketentuan kepada salah satu maskapai penerbangan agar membuka jalur penerbangan atau membuka kembali jalur penerbangan pernah ada -kalau tidak salah maskapai Garuda yang dihentikan tahun 90-an-- yakni jalur Jakarta - Palembang Padang dan terus ke Medan pada penerbangan

Pak Kapolda, Siapa yang Salah? HARI Jumat kemarin sekitar pukul 09.00 saya ikut antrean karena lampu merah dari arah Jalan Sudirman Balayuda. Saat lampu hijau menyala, saya bersama pengendara motor belok kanan arah Jalan Demang Lebar Daun. Di saat saya akan bergerak, saya mobil terakhir yang meluncur dari Jalan Basuki Rahmat yakni Kijang Kapsul warna biru gelap. Kijang tersebut --dekat lampu merah arah Jalan Demang Lebar Daun berhenti mendadak, sehingga pengendara motor yang beriringan dengan saya menabrak mobil tersebut sehingga terlempar ke atas sehingga kaca mobil bagian belakang hancur.

Sayang tidak mencatat Nomor Polisi kedua kendaraan tersebut. Setelah saya melewat mobil dan motor yang tabrakan tersebut, ternyata ada petugas kepolisian yang berdiri di depan dan menyetop sehingga mobil tersebut berhenti mendadak dan tabrakan dari arah belakang pun tidak terhindarkan lagi. Sebagai pemakai jalan, siapa yang akan disalahkan dalam kasus ini. Mobil berhenti mendadak karena dihadang petugas, dan penabrak dari belakang tidak bisa mengelak karena mobil berhenti mendadak. Kiranya dalam kasus

semacam ini, saya menyarankan, kalau ada kendaraan yang nerobos lampu merah, selagi tidak ada lawan yang berbahaya seyogyanya distop agak jarak dari persimpangan dan dipinggirkan dulu. Karena petugas menyetop kendaraan tidak pada tempatnya, korbanpun tidak bisa dihindari. Kepada Bapak Kapolda, saya mengajukan pertanyaan apakah ini kesalahan prosedur petugas di lapangann atau mau masih menyalahkan pemakai jalan. Kepada Sripo terima kasih. Elyu Salam Warga Km 11 Jalan SMB II Alang-Alang Lebar Palembang

Sekolah Gratis di Swasta KEPADA YTH Bapak Gubernur Sumsel.Adik saya (kami) orang tidak mampu, tapi sekolahnya dapat swasta. Terkait dengan itu Bagaimana bisa gratis sekolah, karena dulu pernah kami ajukan surat keterangan miskin dan keterangan tidak mampu dari Ketua Rt dan Lurah namun tidak bisa meringankan biayanya pendidikan apalagi mau gratis. Mohon jawabannya, terima kasih. 081373814157

Jawab TERIMA kasih atas pertanyaannya. Ada peraturan gubernur tentang ukuran sekolah yang masih memungut biaya kepada siswanya yakni Sekolah Bertaraf Nasional (SBN), Sekolah Bertaraf Internasional (SBI) dan Rencana Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI). Di luar ketiga ketentuan sekolah tersebut, pemerintah memberikan bantuan pendidikan gratis. Jika

sekolah yang tidak masuk ketiga kategori tersebut masih juga memungut biaya, artinya sekolah tersebut melanggar ketentuan. Jika anda masuk di ketiga sekolah tersebut dianjurkan untuk mencari sekolah swasta biasa yang mendapat bantuan pendidikan gratis dari pemerintah. Agustiar Effendi Karo Humas Pemprov Sumsel

pagi dari Jakarta. Untuk jadwal penerbangan sore, menjalani penerbangan Medan - Padang - Palembang dan Jakarta. Saya kira jalur ini akan lebih berarti dan bisa “gemuk� seperti sebelumnya karena wisatawan yang masuk ke Indonesia lewat Medan, akan bisa menikmati objek wisata di Padang (Sumbar) dengan mampir beberapa hari dan melanjutkan perjalanan ke Palembang untuk menikmati keindahan objek wisata yang ada. Tapi kalau wisatawan yang masuk Indonesia lewat Medan saat ini otomatis harus langsung

ke Jakarta. Usul ini rasanya cukup wajar dan patut dipertimbangkan karena kalau dibanding sejumlah kota di Indonesia --tidak hanya Ibukota Provinsi tapi juga kota kabupaten yang diterbangi oleh sejumlah maskapai penerbangan. Kiranya semua masukan ini bisa jadi bahan pertimbangan Departemen Perhubungan dan Pengelola Maskapai Penerbangan. Terima Kasih Sripo. Irsyad S Rasyidin Warga Kelurahan Alang-Alang Lebar Palembang

Minta Ganti Dirut PDAM KEPADA Yth Bapak Walikota Edy Santana. Seringnya terjadi kerusakan dan banyaknya keluhan-keluhan dari masyarakat yang ditujukan ke PDAM menunjukkan ketidak-mampuan Direktur Utama PDAM dalam menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang sama dan timbul berulang kali. Untuk itu, saya sarankan kepada bapak Walikota supaya dilakukan penggantian Direktur Utama PDAM yang bertujuan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada pada PDAM, mengingat PDAM merupakan bagian yang sangat vital yang menguasai hajat hidup orang banyak. Penggantian direktur utama suatu hal yang biasa dilakukan bila suatu bagian sering terjadi masalah yang tidak terselesaikan seperti halnya yang dilakukan Presiden SBY terhadap Pertamina seperti sering terjadi banyak masalah di tubuh Pertamina, apalagi kalau

kinerja PDAM semakin buruk akan menjelekkan kepemimpinan Bapak sebagai walikota Palembang karena PDAM masih dalam tanggung jawab Bapak. 08127719634 (Andi Perumnas) Jawab : TERIMA kasih atas sarannya. Untuk diketahui, aliran PDAM memang agak tersendat akhir-akhir ini dikarenakan terjadinya pemadaman listrik dari PLN. Sehingga, hal ini berpengaruh pada pendistribusian air ke masyarakat. Perihal penggantian Dirut PDAM, bukan menjadi kewenangan kami selaku pemerintah kota, karena intansi PDAM memiliki mekanisme sendiri dari pemerintah pusat. Tapi, keluhan masyarakat ini akan segera ditindaklanjuti dengan instansi terkait. Aminoto Humas Pemerintah Kota Palembang

S A L AT SABTU 6 JUNI 2009 12 JUMADIL AKHIR 1430 H ZUHUR : 11.59 WIB ASHAR : 15.23 WIB

MAGHRIB ISYA`

: 17.58 WIB : 19.12 WIB

MINGGU 7 JUNI 2009 13 JUMADIL AKHIR 1430 H SUBUH : 04.38 WIB

DIREKTUR UTAMA: Herman Darmo. DIREKTUR: Ir H M Soleh Thamrin, Soetardjo, Gunawan Wibisono. PEMIMPIN UMUM: Ir H M Soleh Thamrin. WAKIL PEMIMPIN UMUM: Gunawan Wibisono. PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNGJAWAB: Hadi Prayogo, WAKIL PEMRED: H Hamzah Ruslin REDAKTUR PELAKSANA: L Weny Ramdiastuti. MANAGER PRODUKSI: Theresia Juita. REDAKTUR EKSEKUTIF: Sutrisman Dinah. KOORDINATOR LIPUTAN: Wiedarto. SEKRETARIS REDAKSI: H. Salman Rasyidin. STAF REDAKSI: Aminudin, Subardi, Azwir, Hanafijal, Rustam Imron, Ray Happyeni, Sudarwan, Zainal Piliang, K Arpan, Harina Asiana, Syahrul Hidayat, Leni Juita, Muhammad Husin, Abdul Hafiz, Tarso, Lisma Noviani, Sugeng Hariadi, Syamsul Hidayah, Ardani Zuhri, Zaini, Sri Herliana, Andi Syahrial, Ahmad Naafi, I Ketut Swardana, Vanda Rosetiati, Arsep Pajario. Saftarina ,Aang Hamdani, Hendra Kusuma.(Ilustrator: Syafnil Chaniago, Antoni Agustino) PERWAKILAN JAKARTA: Febby Mahendra Putra (Kepala Biro), Domuara Ambarita (Wakabiro), Heroe Baskoro, Budi Prasetyo, Antonius Bramantoro, Jonson Simanjuntak, Murjani, Choirul Arifin, Hendra Gunawan, Ismanto, Rachmat Hidayat, Sugiyarto, Yuli Sulistiyawan, Zulfikar W Eda

HARIAN UMUM

SRIWIJAYA POST

Penerbit: PT Sriwijaya Perdana SIUPP: No 233/SK/Menpen/ SIUPP/A.7/1987 tanggal 22 Juni 1987 Jo.196/Ditjen

PEMIMPIN PERUSAHAAN: Bambang Harto no WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN: Hurip Yuli Edi MANAJER IKLAN: Hurip Yuli Edi ( ALAMAT REDAKSI/IKLAN/SIRKULASI: Jl Jenderal Basuki Rahmat No 1608 B-D , Telp (0711) 310088 (6 saluran), Fax (0711) 312888. PERWAKILAN JAKARTA: Jalan Palmerah Selatan 12 Jakarta 10270, Telp (021) 5483863, 5495359, 5494999, 5301991, Fax (021) 5495360 IKLAN: Gedung Persda Lt 1Jl Palmerah Selatan No. 1-4 Jakarta 10270 Telp (021) 548 3008, 548 0888, 549 0666 Ext 7635 s/d 7638 Fax (021) 5369 6583 E-mail: sriwijayapost@yahoo.com HARGA LANGGANAN: Rp 50.000 sebulan (pembayaran di muka), luar kota plus ongkos kirim. Terbit tujuh kali seminggu. Pembayaran iklan langsung ke Bank: Bank Central Asia Palembang Rek No. 021-309665-3, Bank Permata, Palembang, Rek No. 0400027048, BNI 46, Rek No. 0051447426, atau langsung ke Kantor Pusat Jl Jenderal Basuki Rahmat No 1608 B-D Palembang, Telp Iklan (0711)-311888, Fax Iklan (0711) 310391. PERCETAKAN: NV Rambang (Isi di luar tanggung jawab percetakan)

WAR TAWAN SRIWIJA YA POST SELALU DIBEKALI T ANDA PENGENAL DAN TIDAK DIBENARKAN MENERIMA/MEMINT A AP A PUN DARI NARA SUMBER WART SRIWIJAY TANDA MENERIMA/MEMINTA APA


SRIWIJAYA POST Sabtu, 6 Juni 2009

Musirawas, Banyuasin, Lubuklinggau

SRIPO/MAT BODOK

TILANG — Kasat Lantas Polres OKI, Iptu Mario Prihatinto, SH turun langsung memimpin razia kelengkapan kendaraan.

9

Puluhan Kendaraan Terjaring

Menantu Bacok Mertua

KAYUAGUNG - Satuan Lalulintas (Sat Lantas) Polres OKI kembali menggelar razia dengan sasaran roda dua dan empat di simpang empat turunan Kota Kayuagung, Jumat (5/6). “Razia tersebut guna mengurangi tindak kriminal di jalan raya, sekaligus mengantisipasi adanya aksi pencurian kendaraan bermotor,” kata Kapolres OKI, AKBP Drs Cok Bagus Ary Yudayasa melalui Kasat Lantas Iptu Mario Prahatinto, SH didampingi Kanit Patroli Ipda Fitria Fahlevi dan Ipda Prayitno. Apalagi belakangan ini terjadi beberapa kasus yang dilakukan oknum mengaku-angku polisi sedang menggelar razia. Menurut Iptu Mario, selain dokumen kendaraan razia itu juga plat kendaraan yang tidak asli dari Samsat tetapi cetakan sendiri. Pengamatan di lapangan, razia ini tidak saja sepeda motor dan mobil angkutan umum tetapi kendaraan angkutan barang pun diperiksa. Bagi pengendara yang tidak memiliki dokumen lengkap dilakukan tindakan langsung (Tilang). (std)

SEKAYU — Merasa tersinggung atas peran mertuanya dalam proses perceraian istrinya, membuat Detra (20) kalap dan menyerang Zulama (35), warga Dusun I Desa Petaling Kecamatan Lais. Akibatnya korban sekarat dan dilarikan ke RSUD Sekayu sebelum dirujuk ke RSMH Palembang. Dalam peristiwa yang terjadi Jumat (5/6) ini, Detra menyerang Zulama dengan parang yang mengenai bagian punggung, pelipis mata serta bahu dan kepala. Korban roboh bersimbah darah, dan pelaku langsung kabur. Menurut Ami (10) aksi penganiayaan terhadap ibunya ini dilatarbelakangi oleh kaburnya istri tersangka yang merupakan anak kandung Zulama ke Palembang. Kepergian istri tersangka dalam rangka proses cerai yang dibantu oleh Zulama. Akibatnya Detra tersinggung dan menyerang Zulama.Hingga Jumat malam, Tim Reskrim Polsek Lais dipimpin AKP Jon Sahibi masih memburu tersangka. “Tersangka masih diburu,” kata Kapolres Muba, AKBP K Rahmadi, SH didampingi Kasat Reskrim AKP Tulus Sinaga, SIk. (naf)

Sampah Menumpuk Dapat Piagam ■ Indralaya Kota Kecil Bersih INDRALAYA, SRIPO Fasilitas umum untuk menampung serta mengangkut sampah limbah rumah tangga di Kota Indralaya, Ibukota Kabupaten Ogan Ilir (OI) masih minim. Terbukti di sejumlah pojok jalan dalam pemukiman penduduk khususnya kompleks perumahan, akan ditemui tumpukan sampah. Kendati sampah berserakan, namun Kota Indralya pada Tahun 2009 ini meraih Piagam Adipura dari pemerintah. Kondisi ini seperti terpantau di sekitar Perumahan Persada KM 36 Indralya. Bak sampah di kawasan ini selalu menumpuk. Sampah yang dibuang warga hanya sebulan sekali diangkut oleh armada Dinas Kebersihan Kota Indralaya ke tempat pembuangan akhir (TPA). Ketua RT 3 Perumahan Persada, Taufik Hidayat mengatakan, warga selalu mengeluhkan permasalahan bak sampah di kompleks perumahan itu. Aspirasi warga ini pun telah tiga kali disampaikannya dalam rapat di kelurahan, tapi belum ada tanggapan dari dinas instansi terkait. Menurut Taufik, untuk Perumahan Persada ini

idealnya ditambah tiga bak sampah lagi, karena satu bak sampah yang ada tidak dapat menampung sampah rumah tangga dari tiga RT. “Apalagi jika satu bulan baru diangkut, padahal bak sampah itu dalam dua hari sudah penuh,” kata Taufik. Kondisi yang sama terpantau di kawasan Perumahan Bumi Indralaya Permai (PBIP) KM 31. Sampah menumpuk hingga ke pinggir badan jalan dan sebagian ke lokasi kebun jagung garapan warga. “Sampah di sini tidak pernah dianglut ke TPA oleh petugas,” kata seorang ibu. Sampah di kawasan ini dibuang langsung oleh warga ke tepi jalan karena tidak tersedianya bak sampah. Dampaknya, sampah berserakan dan menebarkan aroma tak sedap. “Dua tahun lalu warga pernah membuat dua lubang ukuran 2 x 2 meter kedalaman dua meter. Satu untuk sampah kering dan satu lagi untuk sampah basah, tapi lubang tersebut sudah tertutup oleh sampah,” ungkap Zulkifli, Ketua RT 01 Perumahan BIP Kelurahan Timbangan. Kepala Badan Pertamanan dan Kebersih-

an Kabupaten Ogan Ilir (OI), Yansen A Hamid, ST mengakui, jika masih banyaknya sampah yang belum bisa diangkut karena terbatasnya armada. Sedangkan fasilitas bak sampah masih sangat kurang hususnya di Kota Indralaya. “Kabupaten OI baru berdiri kurang lebih lima tahun, sehingg fasilitas yang diperlukan masih minim. Saat ini baru didukung dua unit Amrol dan dua unit dumptruk untuk pengangkutan sampah,” katanya. (st1)

Dua Truk Fuso Tabrakan

SRIPO/HAFIZUL AHKAM

MENUMPUK — Sampah yang dibuang oleh warga secara sembarangan, dibiarkan menumpuk di pinggir Jalan Sarjana Indralaya.

Dapat Piagam Adipura

Drs Daud Hasyim Sekda Pemkab OI

INDRALAYA sebagai Ibukota Kabupaten Ogan Ilir (OI) mulai menorehkan prestasi. Terbukti, untuk Tahun 2009 ini Indralaya sebagai Kota Kecil Terbersih meraih Piagam Adipura dari pemerintah. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Presiden SBY kepada Wakil Bupati OI, Iskandar SE di Hotel Borubudur Jakarta, Jumat (5/6). “Rencananya Piagam Adipura akan tiba dan disambut di Indralaya hari Senin (8/6) dengan upacara khusus. Ini adalah prestasi gemilang yang didapatkan kabupaten hasil pemekaran yang usianya masih sangat muda ini. Dari ratusan kabupaten di Indonesia hanya 16 kabupaten yang mendapatkan penghargaan ini, salah satunya Kabupaten OI,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten OI, HM Daud Hasyim. Sedangkan Kabag Umum dan Protkol Pemkab OI, Sopian Kasim, SSos mengatakan, Piagam Adipura yang diterima Kota Indralaya ini merupakan langkah awal untuk meraih Piala Adipura. Enam kabupaten/ kota lainnya di Sumsel yang menerima Piala Adipura adalah, Kota Palembang (Kota Metropolitan), Martapura (OKU Timur), Sekayu (Muba), Kayuagung (OKI) dan Muaraenim sebagai Kota Kecil Terbersih, serta Lahat sebagai Kota Sedang Terbersih. (st1)

LUBUKLINGGAU, SRIPO - Dua truk fuso, Jumat (5/ 6) siang bertabrakan di KM 12 Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), tepatnya di sekitar SMAN 3 Kelurahan Petanang Lubukinggau Utara. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu, namun sopir truk fuso BA 9960 JR, Aprizal (30) asal Sumatera Barat, dan satu penumpangnya Tarmizi (24) asal Jambi, dilarikan ke puskesmas, karena mengalami luka robek kepala, kaki dan tangan. Sedangkan tiga penumpang lainnya yang ikut di truk fuso yang dikemudikan Aprizal, Simon Petrus Tampubolon (21), Liswan Golden Tampubolon (19) keduanya dari Kecamatan Hatoduhan Kabupaten Siantar Simalungun (Sumut), serta Dedek Siregar (17) asal Lampung Utara hanya cedera ringan. Sementara sopir truk fuso BG 4101 ML, Herman asal Talangjambi Kecamatan Sukarame Palembang, mengalami luka gores tangan kanan dan nyeri bagian perut. Menurut Herman, kecelakaan itu berawal ketika dia hendak menuju Kota Lubuklinggau mengambil muatan. Ketika tiba di lokasi, dari arah berlawanan muncul truk fuso yang dikendarai Afrizal berkecepatan tinggi. “Truk tersebut terlihat mengambil jalur saya,” katanya. Disebutkan, melihat ada truk berlawanan arah berkecepatan tinggi masuk ke jalurnya, dia kemudian mengurangi kecepatan dan meminggirkan truknya ke kiri jalan. Kapolres Lubuklinggau, AKBP Mukhlis, SIk melalui Kapolsek Lubuklinggau Utara AKP Ikhromi SD mengatakan, ketiga penumpang truk fuso yang dikendarai Aprizal sudah dibawa ke Polres untuk dimintai keterangan. “Sementara Aprizal dan satu penumpang dirawat di Puskesmas,” ujar Kapolsek. (zie)


10

SRIWIJAYA POST Sabtu, 6 Juni 2009

Lahat, Pagaralam, Muaraenim, Empat Lawang Disperindag Bentuk Tim

Butuh Sumur Bor

Jalinsum Mulai Diperlebar

LAHAT — Dinas Perindustrian dan Perdagangan Lahat bentuk tim untuk memperketat pengawasan dan pemantauan peralatan dan bahan makanan yang mengandung bahan kimia berbahaya. Hal itu dikemukakan Kadis Perindag, Drs. Iriansyah, Jumata (5/6). Akan tetapi dia mengakui sejauh ini pihaknya belum menemukan adanya keluhan dan fakta produk dilapangan sesuai daftar yang telah dikeluarkan pihak Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM). Namun dia mengatakan, pihaknya masih terkendala untuk membuktikan secara ilmiah ketika monitoring, karena belum adanya laboratorium untuk memastikan bahan kandungan peralatan atau pun makanan yang dijual di pasaran, sehingga dapat mengambil langkah atau tindakan. Akan tetapi pihaknya akan proaktif melakukan pemantauan yang dilakukan secara periodik. (ase)

EMPATLAWANG—Beberapa Puskesmas di Kabupaten Empatlawang rawan kekurangan air bersih. Selama ini, hanya mengandalkan sumur galian, bukan sumur bor.Pantauan Sripo, Jumat (5/6), puskesmas di Kecamatan Ulu Musi hanya memiliki sumur galian, itupun airnya hanya sedikit. Hal ini bertambah parah karena sarana penampungan, tower air tidak bisa digunakan sebagaimana mestinya. Kepala Puskesmas, dr Dessi mengatakan, dahulunya pernah diupayakan pengadaan sumur bor, namun tidak menuai hasil, dikarenakan mentok dengan batu besar, sehingga pengeboran tidak bisa dilanjutkan.“Mereka bilang ada batu besar, sehingga mata bor tidak bisa menembusnya,” jelasnya. Lanjut Dessi, selama ini mereka sangat terkendala dengan air bersih.“Ya itu tadi air sumur yang sedikit dan fasilitas pengalirannya yang tidak mendukung,” katanya.Kepala Dinas Kesehatan, Dr.M.Teguh Idrus, Msc, Ph mengatakan, setiap puskesmas yang ada di Empatlawang. Puskesmas yang memiliki fasilitas sumur bor hanya puskesmas diTebing tinggi.(st2)

EMPATLAWANG—Jalan Lintas Sumatera di Kecamatan Tebingtinggi diperbaiki. Petugas marka jalan dengan beberapa alat berat meratakan dan memadatkan koral-koral di pinggir jalan selebar 1,5 meter. Salah satu petugas pengerjaan jalan mengatakan, perluasan jalan ini akan dilakukan di kanan-kiri jalan, yakni selebar 1,5 meter, disesuaikan dengan kondisi jalan. “Lebar juga disesuaikan dengan kondisi jalan. Apabila di bagian jalan yang bertikungan, bisa jadi 2 meter kanan dan 1 meter kiri,” jelasnya. Kini perluasan jalan, masih dalam tahap pengoralan dan pemadatan, nantinya akan dilakukan pengaspalan. “Dengan demikian, pengguna jalan akan lebih leluasa melalui Jalinsum ini, “ tambahnya. Diharapkan, perluasan jalan ini, dapat memperlancar arus lalulintas di Jalinsum.Seorang wargaTebingtinggi mengatakan, perluasan Jalinsum sangat membantu arus lalulintas di KecamatanTebingtinggi ini.”Semoga nantinya, arus lalulintas lancar,” katanya.(st2)

PKL tak Berdaya ■ Bongkar Lapak Sendiri PRABUMULIH, SRIPO — Puluhan pedagang kakilima (PKL) yang biasa berjualan hingga badan jalan di depan Pasar Inpres Prabumulih, Jumat (5/6) pagi ditertibkan petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) Kota Prabumulih. Namun, pedagang tidak melakukan perlawanan. Bahkan mereka terlihat rela membongkar lapak-lapak lokasi mereka berjualan. Pemantauan Sripo, belasan personel Satuan Pol PP Prabumulih yang dipimpin langsung Kepala Satuan Pol PP Prabumulih, H Nasnurmal NZ, SH terlebih dahulu mendatangi para pedagang, dan mensosialisasikan rencana penertiban yang mereka lakukan. Setelah itu, para pedagang diminta untuk membongkar sendiri lapaknya, namun tetap diawasi petugas Pol PP. ôKita persuasive dulu, dan kita berterima kasih para pedagang dapat mengerti,ö ujar Nasnurmal. Menurutnya aksi

penertiban yang dilakukan pihaknya itu surat edaran (SE) Walikota Prabumulih Nomor 300/168/Sat Pol PP/2008 sebagai penjabaran dari Peraturan Daerah (Perda) tentang Ketertiban dan Keindahan Kota. Namun, penertiban yang dilakukan ini bukan berarti pihaknya mengusir atau tidak memperbolehkan para PKL berjualan lagi. Para PKL boleh saja tetap berjualan asal

mematuhi aturan dengan menjaga ketertiban dan keindahan. Maka itu, para PKL itu diminta untuk berjualan lebih ke belakang sehingga tidak memakan badan jalan. “Pokoknya jangan sampai berjualan di badan jalan. Mundur lagi lah kebelakang,” ungkapnya. Ia menambahkan pihaknya pun meminta agar para PKL untuk membongkar atap lapak mereka yang terbuat dari terpal dan menggantinya dengan tenda warna-warni. “Kalau

diganti dengan tenda warna-warni tentu membuat suasana menjadi asri sehingga pasar menjadi lebih indah dan enak dilihat,” katanya.. Sementara itu, Edi salah seorang pedagang mengaku tidak keberatan dengan dilakukannya penertiban. Namun, pemerintah diharapkan dapat bertindak adil dan tegas dalam melakukan penertiban. Kalau satu pedagang yang ditertibkan semuanya harus ditertibkan. Jangan pilih kasih, katanya. (nik)

RALAT BERITA KTP EMPAT LAWANG BERITA Lintas dengan judul “KTP Gratis Dievaluasi” di halaman 10 Sriwijaya Post edisi Kamis, 4 Juni 2009, terjadi kesalahan teknis pemuatan. Penggalan berita dimaksud antara lain “.....Program pembuatan KTP gratis yang baru sebatas rencana akan ditinjau ulang. Pemkab Empat Lawang beralasan belum didukung oleh anggaran yang memadai untuk pengadaan peralatan pencetak KTP senilai Rp 65 juta..... dan seterusnya.” Berita tersebut merupakan file lama, namun terakses kembali karena kesamaan tanggal dan bulan pengiriman. Dengan dimuatnya RALAT ini, maka kesalahan teknis telah kami perbaiki, dan berita tersebut dianggap tidak pernah ada. Kepada pihak terkait kami menyampaikan permohonan maaf. (Redaksi)

Empat Penjuru GPS ■ Di Kawasan Dempo PAGARALAM, SRIPO— Ketua Pos Pemantau Gunung Api Dempo Slamet, mengatakan tim dari Bandung telah memasang alat perekam tambahan di ketinggian 2000 meter diatas permukaan laut (DPL). “Dengan dipasangnya alat yang baru ini berarti Gunung Api Dempo memiliki dua alat perekam. Selain memasang alat perekam berupa seismometer, juga dilengkapi antena yang nantinya akan menerima sinyal untuk kemudian diterima seismograf yang ada di Pos pematau,” kata

dia Jumat (5/6). Pemasangan alat pemantau yang baru nantinya tidak ada aktivitas Dempo yang tidak terpantau. Sebagaimana diketahui selama ini jika alat perekam hanya satu unit pihaknya kesulitan untuk melakukan pemantauan lantaran sering mengalami kerusakan sementara aktivitas Dempo perlu pengawasan terusmenerus. Selain memasang dua alat perekam, untuk meningkatkan aktivitas pemantauan Gunung Dempo seiring dengan

seringnya terjadi peningkatkan aktivitas seperti beberapa kali terjadi letusan freatik tim juga telah memasang alat Global Positioning System (GPS) atau GPS diempat penjuru di sekitar Dempo. Berdasarkan rekaman seismograf, Jumat (5/6) tidak ada aktivitas Gunung Api Dempo, baik tremor yang sebelumnya beberapa kali muncul maupun aktivitas kegempaan lain, seperti vulkanik maupun tektonik. “Kita juga heran mengapa sampai sekarang ini aktivitas kegempaan tidak muncul, biasanya pasca terjadinya letusan dan hembusan asap baik vulkanik maupun tektonik selalu muncul,” ujarnya. (her)

Senpi Rakitan Dimusnahkan

SRIPO/KETUT SUARDANA

BONGKAR LAPAK—Aparat Satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) Prabumulih melakukan penertiban terhadap PKL yang berjualan di depan Pasar Inpres Prabumulih, Jumat (5/6).

MUARAENIM, SRIPO— —Ratusan Senjata Api laras panjang dan pendek beserta peluru aktif standar TNI, berhasil diamankan dan akan dimusnahkan. Senpi rakitan illegal beserta peluru tersebut didapatkan dari serahan sukarela masyarakat dan tangkapan dalam Operasi Senpi dari tanggal 2 Mei 9 Juni 2009, Jumat (5/6) di

Mapolres Muaraenim. Dari hasil operasi senpi tersebut juga berhasil diamankan dua tersangka yaitu Tamamil (45) warga Desa Sebau, Kecamatan Gelumbang, Muaraenim dan Syamsudin (50) warga Simpang Raja, Kecamatan Talang Ubi, Muaraenim, karena keduanya tertangkap memiliki senpi rakitan. Sedangkan Senpi rakitan

yang diamankan yakni 62 pucuk senpi laras panjang, 18 pucuk senpi laras pendek serta 205 butir amunisi standar TNI kaliber 7,62 mm. Menurut Kapolres Muaraenim AKBP Drs Yohanes Soeharmanto SH Sik yang didampingi oleh Kompol Barliansyah Sik, Kabagops AKP Bayu Sik dan Kasatreskrim AKP Fredo S SH Sik, tujuan dari operasi senpi tersebut adalah untuk mencegah dan menindak aksi kejahatan di masyarakat yang menggunakan senpi. Selain itu juga, untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk tidak menyimpan apalagi menggunakan senpi ilegal tersebut untuk kegiatan sehari-hari sebab bisa membahayakan nyawa orang lain.(ari)


SRIWIJAYA POST Sabtu, 6 Juni 2009

12

Pura-pura Salat Selundupkan Sabu C M Y K

C M Y K

Transaksi Sabu di Rutan

PALEMBANG, SRIPO — Meski terali besi rumah tahanan (Rutan) Merdeka begitu kokoh, tak menghalangi Agung (29), warga Lr Muawanah Plaju dan A Yung (26), warga Kompleks Sukarami Indah, mengedarkan sabu. Agung menggunakan jedah waktu untuk salat di mesjid rutan. Direktur Narkoba Polda Sumsel, Kombes Pol Teguh Prayitno, Jumat (5/6) mengatakan, terungkapnya kasus ini atas kerjasama pihaknya dengan Rutan Merdeka.”Ini berkat kerjasama kita dengan pihak Rutan. Terungkapnya kasus ini merupakan pengembangan dari penangkapan kurir Feri. Selanjut petugas menangkap Kedua pelaku, tahanan Rutan,” ujar Teguh. Penangkapan terhadap kedua tahanan Rutan ini bermula dari keberhasilan

petugas yang dipimpin Kasat I Narkoba, AKBP Ismail Zahara dan Kompol Marianto menangkap kurir Feri, di rumahnya Rabu (4/6). Dari tangan pria ini ditemukan barang bukti 1 paket kecil sabu. Petugas kemudian melakukan pengembangan. Berdasarkan pengakuan Feri, barang haram ini didapatkannya dari Agung, tahanan Rutan dalam kasus narkoba. Petugas segera memancing pelaku untuk melakukan pengembangan. Maka kontak melalui ponsel pun dilakukan. Polisi yang menyamar menjadi pembeli segera memesan 5 gram sabu senilai Rp 8 juta kepada Agung. Pria ini pun menyanggupinya dan akan menyerahkan barang haram ini kepada pemesannya di halaman Rutan. Selanjutnya petugas

yang melakukan penyamaran segera mendatangi lokasi dan membekuk A Yung, tahanan Rutan yang sudah 4 tahun mendekam di Rutan. Selanjutnya petugas juga meringkus Agung untuk segera diproses lebih lanjut. Adapun barang bukti yang disita yakni, 2 kantong sabu seberat 5 gram dan 2 ponsel Nokia milik kedua pelaku. Di hadapan petugas pemeriksa, Agung mengaku baru satu kali mengedarkan sabu. Barang ini diserahkan kurir Iis di Rutan Rabu lalu dan disimpannya di dalam kantong celananya. Selanjutnya saat pelanggan ingin mengambil barang. Dengan cekatan Agung meminta izin kepada petugas keluar dari sel tahanan untuk sholat di Masjid

SRIPO/HENDRA

Barang bukti samurai yang digunakan tersangka.

Sukarami, Jumat (6/6) sekitar pukul 11.30. Korban mengalami luka bacok di siku kiri, bahu kiri, dan 4 jari tangannya putus. Menurut Feri (40) pemilik Bengkel Malaka Jaya Indah, sebelum terjadi peritiwa nahas itu, Dedi

dan Syahril yang merupakan pegawai di bengkel miliknya itu sempat selisih paham masalah besi bekas. Dedi dituduh pelaku menjualkan besi bekas tanpa izin. Hal inilah yang memancing kemarahan Syahril. “Akibatnya mereka ribut, tetapi sempat didamaikan,” ujar Feri. Karena sudah didamaikan, Feri kemudian pergi meninggalkan bengkel karena ada pekerjaan, sekitar pukul 09.00. Menurut Feri, sepeninggalannya kedua pemuda ini kembali bekerja. Namun sekitar pukul 11.30 mereka kembali bertengkar, lagi-lagi Syahril marahmarah soal penjualan besi bekas itu. Sebab, ia tak terima besi bekas dijual begitu saja. Hal inilah yang memancing kemarahan Dedi. Keduanya kembali berkelahi. Kali ini Syharil yang sudah gelap mata sempat mengambil pedang

Residivis Kembali Dicokok C M Y K

SRIPO/HENDRA

DIPERIKSA — Sukir (kanan) diperiksa Kasat I Narkoba AKBP Ismail Zahara.

PALEMBANG, SRIPO — Satu tahun mendekam di penjara karena kasus kepemilikan 1.000 butir pil ineks tak membuat A Sukir (46) jera. Warga Jl Radial Rusun Blok 43 26 Ilir ini kembali dibekuk jajaran Dit Narkoba Polda Sumsel di rumahnya, Jumat (6/5). A Sukir ditangkap dengan barang bukti berupa 5 gram sabu yang sudah dipecah menjadi 10 paket kecil. Selain itu petugas juga menyita tempat kaca mata dan ponsel milik pelaku. Dir Narkoba Polda Sumsel, Kombes Pol Teguh Prayitno mengatakan, pelaku sejak dua lalu menjadi TO Polda Sumsel. Sebab setelah keluar dari penjara, ia kembali menekuni pekerjaan lamannya sebagai pengedar narkoba.”Sebelumnya dia ditahan karena menyimpan 1.000 butir ekstasi tahun 2008,” ujar Teguh. (ndr)

Preman Dibekuk Polisi PALEMBANG, SRIPO — Karena petantang petenteng dan menganggu, Roni Macan (48) diamankan petugas Unit Jatanras Polda Sumsel, yang tengah melakukan olah TKP kasus sengketa tanah, di Jl Tanjung

Api Api Lr Batang Kuang Sukarami, Kamis (4/6). Selain dianggap menganggu dan menghalang-halangi petugas kepolisian, Roni Macan juga membawa senjata tajam jenis pisau. Mendapati

Tauke Sawit Gelapkan Mobil

C M Y K

Rutan. Usai salat ia bergerak cepat, melalui jendela samping Masjid itu, Agung memanggil rekannya A Yung, tahanan yang sudah dipercaya pihak Rutan karena berkelakuan baik agar menyerahkan sabu. ”Saya pura-pura salat di Masjid, tetapi untuk menyerahkan sabu dan saya suruh Ayung untuk menyerahkannya. Saya tidak tahu kalau orang itu polisi,” ujar Agung. Sedangkan A Yung, napi yang telah divonis 8 tahun ini mengaku dijebak Agung. Mantan Teller Century Bank yang menggelapkan uang nasabah dan sempat heboh pada tahun 2006 ini mengaku, saat ia sedang membersihkan bagian depan Rutan, tiba-tiba Agung memanggilnya dan memintanya menyerahkan amplop kepada

Empat Jari Tertebas Samurai

PALEMBANG, SRIPO — Tukang las bengkel, Dedi (20), warga Jl Sekip Jaya RT 17 Sekip sekarat setelah dibantai rekan kerjanya, Syahril (20), warga Jl Sukawinatan Sukarami di Bengkel Malaka Jaya Indah, di Jl Lebung Siarang

PALEMBANG — Crisman Obed alias Ujang (51), seorang tauke jual beli bibit sawit diamankan polisi. Crisman diduga terlibat beberapa kasus penggelapan yang mengakibatkan para korbannya rugi hingga ratusan juta rupiah. Dua laporan kepolisian dari warga, jadi alasan anggota Polsekta SU II Palembang mengamankan Crisman. Warga yang ditipunya antara lain, Aman Majid (58) warga Jl Mayor Ruslan No 409 RT 23 RW 7 Kel 9 Ilir Palembang. Aman mengadu rugi Rp 500 juta karena sertifikat tanahnya digadaikan tersangka. Seorang warga lainnya yakni, Forijon Antawijaya (35) warga Jl A yani Lr Fuad no 770 Kel 16 Ulu Kec SU II Palembang. Wijaya mengaku rugi Rp 115 juta karena mobilnya digadaikan tersangka. Kapoltabes Palembang melalui Kapolsek SU II Iptu Joko S mengatakan tersangka diamankan karena ada pengaduan dari para korbannya. (cr3)

LINGKARI PILIHAN ANDA

C M Y K

Polda Kerjasama dengan Rutan

senjata tajam ini, semakin kuatlah alasan petugas untuk menahannya. Roni dikenakan UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951. Roni merupakan residivis. Ia sudah dua kali keluar masuk penjara. (ndr)

samurai yang tergantung di dinding bengkel. Selanjutnya dengan kalap pemuda lajang ini mengayunkan pedangnya ke tubuh bagian kiri korban. Sementara korban sendiri bertahan semampunya. Kapolsekta Sukarami, AKP Sugeng Haryadi mengatakan, petugas sudah melakukan olah TKP. Barang bukti berupa 4 jari tangan kiri korban yang terpotong dan pedang samurai telah diamankan. Hingga saat ini kondisi Dedi masih sekarat di RSMH. “Sedangkan pelaku kini melarikan diri dan masih dalam pengejaran petugas Reskrim,” ujar Sugeng. (ndr)

SRIPO/NDR

Tiga tersangka (dari kiri) Agung, A Yung, dan Feri.

pria yang disebut-sebut Agung sebagai pamannya yang menunggu di

halaman depan.”Dia sampai 3 kali meminta saya menyerahkan

amplop. Saya tidak tahu kalau itu sabu,” ujar A Yung. (ndr)

C M Y K

Gelapkan Lima Ton BBM

SRIPO/PRAWIRA

Heri Sujatmiko dan Aroni.

PALEMBANG, SRIPO — Heri Sujatmiko (45) dan Aroni (50) diamankan polisi karena pengelapan BBM

milik Pertamina. Keduanya menggelapkan sebanyak lima ton BBM dari sebuah kapal tongkang OB SMS

1805 yang merupakan sewaan Pertamina. Penangkapan keduanya dilakukan jajaran Polair Polda Sumsel, pada 30 Mei lalu dan baru pada Hari Jumat (5/6) penangkapan ini dibeberkan ke media. Direktur Polair Polda Sumsel melalui Kasubdit Binops AKP Anis Sula, Jumat (5/6) mengatakan, baru dua orang ini yang tertangkap, sedangkan nahkoda kapal tongkang SMS dan juragan minyak yang diduga sebagai otak kejahatan belum dibekuk. BBM menurut Anis disimpan dan ditumpuk mereka dalam tanki balas atau tanki cadangan yang berada dibagian bawah kapal. (cr3)

Kabupaten OKI Tiga Kali Raih Adipura ■ Ishak Mekki Kebanggaan Masyarakat OKI KABUPATEN Ogan Komering Ilir (OKI) kembali meraih penghargaan berupa Piala Adipura, sebagai Kota Kecil Terbersih dalam pengelolaan lingkungan. Penghargaan hari ini diserahkan langsung oleh Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Kepresidenan RI di Jakarta, Jumat (5/6) dan diterima langsung oleh Bupati OKI, Ir H Ishak Mekki, MM. “Alhamdulillah kita kembali meraih Piala Adipura untuk ketiga kalinya,” ucap Bupati OKI, Ir H Ishak Mekki, MM seusai menerima anugerah Adipura yang menjadi kebanggaan masyarakat OKI. Menurut Ishak, dengan diraihnya Piala Adipura tersebut, dirinya mengingatkan arti pentingnya menyelamatkan lingkungan. Karena dengan lingkungan yang asri dan bersih, maka hidup masyarakat akan lebih sehat. Untuk itu, dengan diraihnya Piala Adipura ketiga kali ini, mudah-mudahan bisa menyadarkan kita dan masyarakat Bumi Bende Seguguk untuk lebih sadar lingkungan. Diraihnya Piala Adipura ketiga kali ini kata Ir H Ishak Mekki, MM, dirinya merasa bangga atas dukungan masyarakat terhadap upaya menjaga lingkungan dengan berperilaku bersih dan teratur. Ini pengargaan untuk semua masyarakat OKI. Karena masyarakat mendukung upaya menciptakan kebersihan dengan berperilaku hidup bersih dan tertib lingkungan. Menurut Ishak, keberhasilan OKI meraih Adipura ketiga kalinya merupakan buah kerja keras semua pihak. Piala itu didedikasikan untuk seluruh masyarakat dan membuktikan hidup bersih dan sehat telah menjadi gaya hidup masyarakat OKI. Semoga dengan diperolehnya Adipura akan semakin memacu semangat masyarakat OKI. Ishak menyampaikan terimakasih kepada semua pihak dan

C M Y K

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) didampingi ibu negara Ny Ani Yudhoyono menyerahkan Piala Adipura kepada Bupati OKI, Ir H Ishak Mekki, MM, di Istana Negara di Jakarta, Jumat (5/6). masyarakat khususnya “Pasukan Kuning” yang tak kenal lelah menjaga kota Kayuagung tetap bersih. Untuk itu, sebagai bentuk kebanggaan dan rasa syukur warga OKI, masyarakat OKI mengawal Piala Adipura tersebut dengan diarak keliling Kota Kayuagung. “Diraihnya kembali Piala Adipura sebagai penghargaan tertinggi dibidang lingkungan tersebut merupakan prestasi dan kebanggan tersendiri bagi masyarakat OKI. Karena kepemimpinan Bupati Ir, H Ishak Mekki, MM dan Wakil Bupati

H Engga Dewata Zainal, SSos dinilai membanggakan,” ucap Ketua Bujang Gadis Bumi Bende Seguguk, Nur Muin. Ini merupakan prestasi pihak kebersihan dan dukungan masyarakat OKI yang berperan serta

dalam kebersihan. Meraih Piala Adipura sangat membanggakan semua masyarakat OKI. “Baru kali ini, selama kepemimpinan Ishak Mekki, OKI bisa meraih Piala Adipura secara berturut-turut,” ungkap Nur Amin. (ADVERTORIAL)

Suasana acara sebelum penyerahan Piala Adipua di Istana Negara di Jakarta.

C M Y K

Presiden SBY didampingi ibu negara Ny Ani Yudhoyono dan Menteri Lingkungan Hidup saat menyerahkan Piala Adipura kepada Bupati OKI, Ir H Ishak Mekki, MM.

Salah satu Taman Kota Kayuagung yang ikut dinilai oleh Tim Adipura pusat beberapa waktu lalu.


Super Ball Sabtu, 6 Juni 2009

Halaman 13

SRIWIJAYA POST

AP PHOTO/NATACHA PISARENKO

Live on TV

TANDA TANGAN - Striker Argentina, Carlos Tevez (kanan), memberi tanda tangan kepada suporter usai latihan di Buenos Aires, Jumat (5/6) (1). Lionel Messi (kanan) bersama Diego Maradona (2). Sergio Aguero (kiri) naik mobil menuju lapangan (3). Bek Kolombia, Ivan Cordoba (kanan), wawancara usai latihan di Buenos Aires (4).

PERSELA VS PERSIB Sabtu (06/06) pukul 15.30 WIB PERSIJA VS PERSIT ARA PERSITARA Sabtu (06/06) pukul 19.00 WIB KAZAKST AN VS INGGRIS KAZAKSTAN Sabtu (06/06) pukul 22.00 WIB BULGARIA VS IRLANDIA Minggu (07/06) pukul 00.30 WIB

1

2

3

4

ARGENTINA

ISLANDIA VS BELANDA Minggu (07/06) pukul 01.45 WIB

VS

KOLOMBIA

URUGUA Y VS BRASIL URUGUAY Minggu (07/06) pukul 02.00 WIB ARGENTINA VS KOLOMBIA Minggu (07/06) pukul 04.00 WIB PARAGUA Y VS CHILE PARAGUAY Minggu (07/06) VISION 1 pukul 05.30 WIB PERU VS EKUADOR Senin (08/06) VISION 1 pukul 03.15 WIB

Skuad Lengkap ARGENTINA Kiper: Mariano Andujar (Estudiantes), Pablo Carrizo (Lazio), Federico Vilar (Atlante) Bek: Javier Zanetti (Inter Milan), Marcos Angeleri (Estudiantes), Nicolas Otamendi (Velez), Nicolas Burdisso (Inter Milan), Daniel Diaz (Getafe), Juan Forlin (Boca Juniors), Martin Demichelis (Bayern Muenich), Gabriel Heinze (Real Madrid), Emiliano Papa (Velez). Gelandang: Maximiliano Rodriguez (Atletico Madrid), Javier Mascherano (Liverpool), Fernando Gago (Real Madrid), Sebastian Battaglia (Boca Juniors), Christian Gimenez (Pachuca), Jonas Gutierrez (Newcastle), Sebastian Veron (Estudiantes), Daniel Montenegro (Independiente). Penyerang: Lionel Messi (Barcelona), Sergio Aguero (Atletico Madrid), Carlos Tevez (Manchester United), Lisandro Lopez (Porto), Diego Milito (Inter Milan), Gonzalo Bergessio (San Lorenzo).

Lionel Messi

KOLOMBIA Kiper: David Ospina (Nice), Agustin Julio (Santa Fe) Bek: Ivan Cordoba (Inter Milan), Luis Perea (Atletico Madrid), Pablo Armero (Palmeiras), Camilo Zuniga (Siena), Mario Yepes (Chievo), Cristian Zapata (Udinese), Juan Guillermo Cuadrado (Medellin) Gelandang: Abel Aguilar (Hercules), Vladimir Marin (Libertad), Freddy Guarin (Porto), Fabian Vargas (Boca Juniors), Carlos Toja (Steaua Bucharest), Pablo Pino (Monaco), Macnelly Torres (Colo Colo), Gerardo Bedoya (Millonarios), Cristian Marrugo (Tolima), Adrian Ramos (America) Penyerang: Radamel Falcao (River Plate), Darwin Quintero (Santos Laguna), Wason Renteria (Sporting Braga), Hugo Rodallega (Wigan), Teofilo Gutierrez (Junior)

Ulasan Maradona

Motivasi SA YA akan SAY mencadangkan kiper Juan Pablo Carrzo karena dia sudah jarang bermain. Kiper membutuhkan pertandingan dan butuh berkalikali main. Kami tidak ingin kejadian menyedihkan di Bolivia terulang lagi. Untuk itu, saya memotivasi semua pemain agar selalu meningkatkan diri untuk kepentingan tim nasional. Yang paling penting, kami harus mengalahkan Kolombia dan lolos (cen) ke Piala Dunia.(cen) *) Diego Maradona, Pelatih Argentina, dikutip espnstar

PUBLIK Argentina kini menggantungkan harapan pada sosok ajaib Lionel Messi saat Tim Tango menjamu Kolombia pada laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2010 di Stadion Monumental, Buenos Aires, Minggu (7/6) dini hari. Ya, laga ini adalah hidup mati bagi Argentina. Meski menempati urutan empat klasemen sementara zona Conmebol (Amerika Selatan), posisi Argentina belum aman. Tim Tango masih berpotensi tergusur dari posisi empat besar yang merupakan syarat untuk bisa berlaga di Piala Dunia. Dua tim di bawah Argentina, Uruguay dan Kolombia, siap menyodok. Karena itu, tak ada pilihan lain. Argentina harus mengalahkan Kolombia untuk menjaga peluang ke Afrika Selatan --tempat Piala Dunia 2010. Jika kalah, juara dua kali Piala Dunia ini terancam tak lolos. Di sinilah peran Messi sangat dibutuhkan untuk menjadi juru selamat tim Biru Putih. Messiah -julukan Messi, yang berarti sang penyelamat-- harus menunjukkan magis-nya untuk melumat Kolombia. Sebagai pemain yang namanya sedang ngetop usai mengantarkan Barcelona meraih treble winner, reputasi Messi sebagai kandidat pemain terbaik dunia akan hancur jika tidak bisa mengantarkan negaranya ke Piala Dunia 2010. Menang atas Kolombia adalah harga mati bagi Messi, apalagi ini adalah kesempatan emas untuk berlaga di pentas sepakbola dengan supremasi dunia tingkat tertinggi. “Saya akan memulai pertandingan ini dengan semangat dan mengakhirinya dengan kemenangan,” kata pemain berusia 21 tahun ini. Pelatih Argentina, Diego Maradona, pun sudah menyiapkan strategi menyerang untuk meraih kemenangan. Pola 3-4-3 menjadi pilihan dengan menurunkan tiga striker sekaligus; Messi, Sergio Aguero, dan Carlos Tevez.

Minggu (7/6) pukul 04.00 WIB

Untuk memenangakan pertarungan di lini tengah, Maradona menyiapkan gelandang gaek, Juan Sebastian Veron, sebagai motor serangan. Ia menggantikan peran Juan Roman Riquelme. “Kami harus menang. Kami juga harus terus fokus untuk melakukan apapun guna mewujudkan itu (lolos ke Piala Dunia 2010),” kata gelandang berusia 34 tahun ini dikutip

ESPN. Di posisi pertahanan terutama kiper, Maradona akan mencoba kiper debutan dari klub Estudiantes, Mariano Andujar, menggantikan Pablo Carizzo (Lazio) yang kemungkinan dicadangkan akibat kebobolan enam gol saat melawan Bolivia. Bagi Kolombia, laga ini juga penting. Kolombia yang menempati posisi enam dengan poin 14, masih berharap menembus empat besar sehingga lolos ke Piala Dunia 2010. Ambisi besar pun diusung pasukan Eduardo Lara. Mereka termotivasi dengan kenangan tahun 1993 saat memetik kemenangan telak 5-0 atas Argentina di Buenos Aires. Kolombia sudah mengantisipasi lini pertahanannya yang dipastikan akan mendapat gempuran dahsyat dari tiga penyerang hebat Argentina. Mereka menghadirkan bek Inter Milan, Ivan Cordoba, yang sudah dua tahun absen membela timnas. Namun masalah utama Kolombia sebenarnya terletak di lini depan yang hanya mampu mencetak enam gol dalam 12 laga. “Kami akan memperkuat pertahanan, namun siap menyerang jika memiliki kesempatan. Kami tidak akan menunggu Argentina menyerang. Kami ke sini untuk bermain dan mendapatkan hasil terbaik,” kata Cordoba.(Persda Network/cen)

MATCH BACKGROUND z Setelah kekalahan telak 1-6 dari Bolivia, Argentina harus hati-hati menghadapi Kolombia. Jika mereka kalah, maka sangat riskan untuk bisa tampil di Piala Dunia Afrika Selatan 2010. z Kolombia pernah mempersulit Argentina di kualifikasi Piala Dunia Amerika Serikat 1994. Kolombia mengalahkan Argentina 5-0 Buenos Aires saat Kolombia dilatih Francisco Maturana. z Kolombia memiliki rekor away bagus di pertandingan kualifikasi Piala Dunia tahun ini dengan menuai hasil seri atas Bolivia, Brasil, Peru, dan Ekuador. Mereka diprediksi akan memperkuat per tahanan.

Prediksi Argentina sangat membutuhkan poin di laga ini tapi faktanya mereka selalu tidak beruntung melawan Kolombia. Jika Lionel Messi dalam per forma terbaik, Argentina berpeluang menang. Skor: Argentina 31 Kolombia

Maradona Marah Stadion Dipakai Konser PASUKAN Tango menemui kendala nonteknis jelang laga menghadapi Kolombia di Stadion Monumental, Buenos Aires. Rumput stadion rusak gara-gara dipakai konser grup musik rock veteran Argentina, Los Piojos. Pelatih Argentina Diego Maradona kesal pada kondisi rumput di stadion tersebut dan sempat marah. “Ini mendatangkan petaka. Saya berharap kami bisa mencari stadion lain, tapi saya diberitahu bahwa stadion ini satu-satunya yang disetujui FIFA.” kata Maradona dikutip Guardian, Jumat (5/6). Hari Minggu lalu sekitar 40 ribu orang memadati stadion terbesar di Argentina itu untuk menyaksikan konser Los Piojos. Tak pelak rumput stadion yang merupakan kandang klub River Plate tersebut mengalami kerusakan.

bermain bola. Pemain juga rentan cedera. “Kami ini membawa Messi, Aguero, Mascherano, Gago, Tevez, dan pemain-pemain lain berharga jutaan euro untuk bermain di stadion yang merana ini,” kata pemain legendaris Argentina di era 1990-an ini. Lionel Messi yang akan merasakan langsung bermain di stadion tersebut juga mengeluhkan kondisi rumput AP PHOTO/NATACHA PISARENKO SALAM - Pelatih Argentina, Diego Maradona yang rusak. “Ini bisa menjadi masalah (kanna), menyalami kakaknya Lalo Maradona usai buat kami. Kami mencoba memimpin latihan di Buenos Aires, Jumat (5/6). bermain rendah dan cepat. Kalau lapangannya tidak bagus, ini Maradona khawatir permainan anak tidak membantu.” kata Messi.(Persda asuhnya tidak maksimal dengan kondisi Network/cen) rumput yang tidak bagus untuk dipakai

Ulasan Lara

Elegan PER TANDINGPERT AN melawan Argentina bukan hanya menentukan buat Kolombia tapi juga Uruguay, Cile, dan beberapa tim yang poinnya berbeda tipis. Kami harus mengantarkan tim ini lolos ke Piala Dunia 2010. Untuk itu, kami harus memenuhi poin di laga away. Kami akan bertarung dengan segala kekuatan yang kami miliki. Kami akan melawan Argentina dengan cara elegan, mengalahkan mereka dengan cara pelan(cen) pelan.(cen) *) Eduardo Lara, Pelatih Kolombia, dikutip sportsya


SRIWIJAYA POST Sabtu, 6 Juni 2009

15

Komentar Mereka Bicara

PREDIKSI

Buktikan Lawan Persiwa

Berharap Bikin Kejutan

Apriyanita (21) Mahasiswi KEKALAHAN dari PSMS Medan, seharusnya menjadi pelajaran penting untuk SFC dalam menghadapi Persiwa Wamena. Jika kekalahan kemarin dimungkinkan karena Zah cs memandang remeh, kali SFC akan bertemu lawan sesungguhnya yang sama-sama menghuni papan atas klasemen. Inilah saatnya membuktikan bahwa SFC adalah tim peraih double winner yang tak mudah dikalahkan.(cr1)

SRIPO/CR1

Demi Harga Diri Martin (19) Mahasiswa WALAUPUN kemenangan atau kekalahan yang didapat atas Persiwa Wamena tidak akan berpengaruh lagi dengan perebutan gelar liga super musim ini, tapi SFC harus mempertahankan harga diri masyarakat Sumatera Selatan. Charis cs tetap harus memberikan penampilan maksimal untuk SRIPO/CR1 memetik kemenangan terakhir di pengujung Liga Super. Pasalnya, pada laga berikutnya, hampir tidak mungkin mengalahkan Persipura yang sedang on fire.(cr1)

Harus Kerja Keras Agung (19) Mahasiswa TIDAK mudah untuk Kayamba cs memetik kemenangan atas Persiwa Wamena, apalagi bermain di kandang lawan. Tapi, jika mau bekerja keras dengan memiliki semangat juang yang tinggi, keadaan ini bisa saja berbalik dan membuat para pendukung terseyum. Jika berhasil menang, setidaknya SFC dapat memecahkan rekor tak terkalahkan Persiwa di kandang sendiri.(cr1)

SRIPO/CR1

INFO DATA KLASEMEN SEMENTARA ISL

1.PERSIPURA 2.PERSIB 3.PERSIWA 4.SRIWIJAYA FC 5.PERSIJA 6.PERSIK 7.PSM 8.PELITA JAYA 9.PERSELA 10.PERSIJAP 11.AREMA 12.PERSIBA 13.PERSITARA 14.PSMS 15.PUPUK KALTIM 16.DELTRAS 17.PERSITA 18.PSIS

P

W

D

L

32 32 32 32 32 32 33 32 32 32 32 32 32 32 32 33 32 32

23 19 19 15 15 15 13 14 14 12 11 11 8 6 7 6 6 4

5 6 3 9 8 6 12 7 6 9 8 7 9 13 10 8 7 9

4 7 10 8 9 11 8 11 12 11 13 14 15 13 15 19 19 19

TOP SKOR CRISTIAN GERARD ALFARO GONZALES ( PERSIB ) BOAZ T. ERWIN SALOSSA ( PERSIPURA ) ALBERTO GONCALVES DA COSTA ( PERSIPURA ) CLAUDE PARFAIT NGON A DJAM ( SRIWIJAYA FC ) BAMBANG PAMUNGKAS ( PERSIJA ) GREG NWOKOLO ( PERSIJA ) MARCIO SOUZA DA SILVA ( PERSELA ) CRISTIANO LOPES FIGUEIREDO ( PELITA JAYA ) HILTON MAURO MOREIRA ( PERSIB ) Pertandingan Terakhir Kedua tim 03-05-09 Persita Tangerang 07-05-09 Persiwa Wamena 11-05-09 ISL Persiwa Wamena 20-05-09 ISL Persib Bandung 23-05-09 ISL Persitara Jakarta 06-06-09 ISL Persiwa Wamena 10-06-09 ISL Persiwa Wamena

0-3 5-0 2-0 2-0 1-0 11 : 00 11 : 00

GD

PTS

76-24 61-37 51-32 59-40 58-42 49-44 39-39 35-28 37-34 40-36 33-40 33-42 36-46 41-48 35-53 25-52 24-58 17-54

74 63 60 54 53 51 51 49 48 45 41 40 33 31 31 26 25 21

27 25 22 22 18 16 16 16 15

Persiwa Wamena Deltras Sidoarjo PSM Makassar Persiwa Wamena Persiwa Wamena Sriwijaya FC PSMS Medan

25-04-09 ISL Sriwijaya FC 1 - 1 Persiba Balikpapan 28-04-09 ISL Sriwijaya FC 1 - 1 Bontang PKT 01-05-09 ISL Persitara 1 - 0 Sriwijaya FC 05-05-09 AFC Champion FC Seoul 5 - 1 Sriwijaya FC 10-05-09 ISL Persija Jakarta 3 - 4 Sriwijaya FC 14-05-09 ISL Persela Lamongan 0 - 0 Sriwijaya FC 20-05-09 AFC Champion Sriwijaya FC 4 - 2 Shandong Luneng 02-06-09 ISL PSMS Medan 3 - 1 Sriwijaya FC

UJIAN berat akan menghadang Sriwijaya FC di dua laga penutup Indonesia Super League (ISL) musim ini. Dua laga tandang ke Persiwa Wamena, Sabtu (6/6) dan Persipura Jayapura, Rabu (10/6), akan sangat menentukan posisi terakhir skuad asuhan Rahmad Darmawan itu. Maklum, sebagai peraih dua gelar juara, tentu Laskar Wong Kito harus mempertahankan gengsinya dengan berada di papan atas, setidaknya menduduki empat besar atau biasa disebut big four. Sedangkan menggapai runner up sudah tertutup karena Persib Bandung dan Persiwa sudah unggul dengan selisih 6 dan 9 poin dari 32 pertandingan. Artinya, meskipun Charis Yulianto dkk memenangkan dua laga terakhir, poin maksimal adalah 6, pasti tak terkejar. Apalagi dua laga ini super berat karena Persiwa butuh poin merebut peringkat kedua, sedangkan Persipura sebagai juara harus mempertahankan reputasinya menutup laga dengan kemenangan. Persib dan Persiwa

masih bertarung memerebutkan peringkat dua mendampingi Persipura yang sudah menjadi juara dengan mengantongi poin 74. Namun SFC masih harus bersaing dengan Persija Jakarta yang kini di peringkat lima hanya selisih satu poin dan Persik Kediri yang tertinggal tiga poin. Ektra Keras Ambisi Rahmad Darmawan dengan memompa semangat Zah Rahan dkk untuk memenangkan duel melawan Persiwa harus dengan kerja ektra keras. Maklum, Persiwa yang dikenal dengan julukan Tim Badai Pengunungan itu dikenal jago kandang. Tak ada yang mampu mengalahkan mereka di Stadion Pendidikan Wamena. Suhu dingin, faktor kelelahan akibat perjalanan yang jauh, menjadi musuh yang juga harus dilawan para pemain SFC. Jadi wajar-wajar saja jika tim-tim lawan yang berlaga di Wamena maupun di Jayapura selalu menelan kekalahan menyakitkan. Terutama akibat beberapa

HANAFIJAL Wartawan Sripo faktor nonteknis tadi. Sementara tuan rumah, mereka sudah terbiasa bermain di ketinggian pegunungan serta suhu dingin. Stamina yang prima serta dukungan penuh dari tuan rumah, menjadi garansi mereka meraih angka penuh. Absennya Mauly Lessy di dua pertandingan akibat akumulasi kartu merah serta Toni Sucipto yang masuk skuad timnas U-23, diharapkan tak begitu mengganggu. RD yang pernah melatih Persipura diharapkan memanfaatkan pengalam-

annya itu untuk membekali anak asuhnya untuk tampil maksimal. Sebagai tim dari timur yang dikenal memiliki stamina bagus dan didukung skill yang mumpuni, pasti punya kelemahan. Celah itulah yang harus dimanfaatkan secara maksimal oleh anakanak Sriwijaya agar bisa meraih poin. Kemenangan bukan hal yang mustahil bagis skuad SFC, tetapi kekalahan juga menjadi ancaman yang nyata dalam duel ini. Itu artinya seri adalah hasil yang maksimal. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, boleh jadi RD menggunakan strategi bertahan total di babak pertama untuk menguras stamina lawan. Strategi sama ketika bertemu timtim kuat seperti Gamba Osaka, Seoul FC, maupun Shandong Luneng di Liga Champion Asia lalu. Barisan pertahanan akan sangat menentukan. Oleh karena harus terjalin kerjasama yang solid antara Charis, Ambrizal, Tsimi, Isnan maupun Cristian Worabay atau M Nasuha. Baru di babak kedua melancarkan serangan secara terorganisir maupun sporadis. Selain itu, keasyikan menyerang bisa

membuat anak asuh Suharno itu lengah. Nah, serangan balik yang cepat dengan kreator serangan Zah Rahan maupun Wijay dari lini tengah sangat berarti. Apalagi dukungan dari sektor sayap melalui Benben Berlian, Obiora maupun Budi Sudarsono menyuplay umpan-umpan matang kepada duet striker Kayamba dan Ngon A Djam. Bermain taktis, dari kaki ke kaki bisa diperagakan sebagai karakter sesungguhnya tim SFC. Selain itu, long pasing juga sangat tepat untuk menghindari kontak fisik lawan yang lebih tangguh, atau antisipasi merosotnya stamina pemain akibat suhu dingin, sekaligus memotong bola untuk mencapai sasaran. Persiwa bakal mendominasi jalannya pertandingan, tetapi Ngon dkk bisa saja bikin kejutan seperti ketika menghajar Sandong Luneng 4-2 di Jakabaring 20 Mei lalu. Hasil pertandingan ini juga akan ikut mempengaruhi pertarungan terakhir melawan sang juara Persipura empat hari berikutnya.

Zah tak Gentar ZAH Rahan KRANGAR, gelandang serang Sriwijaya FC, tak gentar menghadapi Persiwa Wamena di Stadion Pendidikan Wamena, Sabtu (5/6) pada laga lanjutan Indonesia Super League (ISL), meskipun The Higlander --julukan Persiwa dikenal jago kandang sepanjang musim kompetisi 20082009. Sebagai ilustrasi, hingga menjelang kompetisi berakhir, belum ada satu tim di Liga Super yang dapat mengalahkan Persiwa di markasnya. Sungguh ini menjadi perjuangan yang berat untuk Sriwijaya FC jika ingin memetik kemenangan. Terlebih, jika mau dibandingkan, Laskar Wong Kito sempat menuai satu kekalahan di putaran pertama atas Persija Jakarta dengan skor 1-2 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, (10/ 8). “Saya tahu mereka sebuah tim yang mau bekerja keras, buktinya musim ini selalu konsisten di papan atas,” kata Zah yang dihubungi Sripo dari Palembang, Jumat (5/6). Zah beserta rekan satu timnya telah berada di Wamena, Papua sejak Kamis (4/5) siang. Peraih penghargaan pemain terbaik Liga Djarum Indonesia musim

lalu ini, memberikan perhatian lebih kepada dua pemain Persiwa, Boacay Eddy Foday (striker) dan Pieter Rumaropen (mildfield). Sebagai informasi, Boacay, pesepakbola asing asal Liberia yang telah merumput di Persiwa sejak tahun 2005 lalu. Ia juga pemain timnas di negerinya. Sedangkan, Pieter Rumaropen adalah skuad Timnas Merah Putih pada Piala Asia 2011. Menurutnya, kedua pemain ini cukup berbahaya karena memiliki kecepatan dan skill individu yang bagus. “Pada pertemuan pertama lalu di putaran pertama saya pernah merasakan head to head dengan Rumapen, sedangkan Boacay merupakan salah satu striker berbahaya menurut saya,” kata

pesepakbola kelahiran Monrovia, Liberia, 7 Maret 1986 ini. Kendati menuai kekalahan pada laga sebelumnya, atas PSMS Medan dengan skor 3-1, Zah tetap optismis dapat memetik poin penuh pada laga 33 ISL ini. “Sebagai pesepakbola profesional

saya harus berjuang keras untuk klub yang saya bela, dan berjuang membawa SFC menang di setiap laga,” tegas pesepakbola dengan tinggi badan 165 cm dan berat badan 60 kg ini. (dolly rosana)

Biodata Nama Lengkap : Zah Rahan Krangar TTL : Monrovia, Liberia, 7 Maret 1986 Posisi : Gelandang Nomor kostum : 10 Tinggi/berat : 165 cm/ 60 kg Anak Ke : Lima dari enam bersaudara Ayah : Krangar Ibu : Hawa Smith Pacar : Resheeda Hobi : Mendengar Musik R&B dan Pop, main PS Perjalanan Karier : · FC Kuman United (1999-2004) · Persikaba Bali (2006, hanya dua bulan) · Persekabpas (2006) · SFC (sejak 2007)

SRIPO/STS

Zah Rahan Krangar


SRIWIJAYA POST Sabtu, 6 Juni2009

17

Auto 2000 Gelar Spektakul AIR n Berhadiah Laptop hingga Mobil PALEMBANG, SRIPO — Auto 2000 menggelar program Spektakul AIR (Avanza Innova dan Rush) berhadia barang elektronik, emas hingga satu mobil Kijang Innova. Program yang berlangsung 1 Juni sampai Agustus mendatang diperuntukkan pembelian ketiga produk tersebut baik cash maupun kredit. Sales Supervisor Auto 2000 Veteran, Irwansyah menjelaskan, program ini memberi kesempatan masyarakat yang ingin mempunyai mobil baru dengan harga terjangkau serta hadiah menarik. Program ini merupakan promo terbesar atau spektakuler dari Toyota

yang dilaksanakan tahun 2009. “Kalau boleh dibilang jarang hadiah yang disediakan banyak dan nilai nominalnya besar,” kata Irwansyah, Jumat (5/6). Setiap pembelian Avanza, Kijang Innova maupun Rush secara cash dengan asuransi Garda, konsumen berkesempatan mendapatkan hadiah satu unit Innova atau hadiah TV Panasonic 42 inci, Blackberry Bold, kamera digital, iPhod Touch 8 Gb, dan Laptop Hp. Sedangkan untuk pembelian secara kredit di ACC, pembeli berhak mengikuti promo ini dengan hadiah relatif

sama plus tambahan emas 24 karat seberat 25 gram. Selain hadiah-hadiah yang menarik disediakan Auto 2000, juga suku bunga ringan 3,5 persen dan uang muka (down payment/DP) 10 persen bagi konsumen yang membeli Avanza. Sementara untuk Toyota Rush dan Kijang Innova diberikan suku bunga 5 persen dan uang muka hanya 10 persen dari harga jual. “Hadiah mobil itu adalah Kijang Innova tipe E M/T bensin. Kesempatan sangat terbatas. Untuk informasi lebih lengkap silakan hubungan seluruh showroom Auto 2000,” katanya.(sep)

SRIPO/ZAINI

Showroom Auto 2000 di Jalan Veteran Palembang.

Menikmati Seafood BNI Taplus Beri Kontribusi Besar n Dalam Penghimpunan Pihak Ketiga (DPK) di Atas Batu Panas n Sebesar Rp 3,2 Triliun nMenu Terbaru The Kitchen The Aryaduta PALEMBANG, SRIPO — Berbagai hidangan daging termasuk seafood yang disajikan di atas batu panas masih sangatlah langka dan tidak umum disajikan di Palembang ini. Outlet The Kitchen Restaurant The Aryaduta Hotel and Convention Center Palembang menghadirkan pilihan menu istimewa Indonesian Hot Stones untuk mengisi promo makanan di bulan Juni ini. “Indonesian Hot Stones menawarkan

berbagai macam olahan daging ayam ataupun sapi, seafood dan ikan yang dimasak dan disajikan di atas batu panas atau hot stones,” kata Rinna Mordya, PR Manager The Aryaduta, Jumat (5/6). Indonesian Hot Stones The Aryaduta Hotel and Convention Center Palembang kali ini akan hadir setiap hari mulai Senin (8/6) mendatang, pada saat makan siang ataupun makan malam. Sajian ini akan melengkapi nasi putih, sop buntut, dan berbagai macam pilihan

salad & appetizer seperti gado-gado, asinan bogor sampai dengan cah kangkung di tiap-tiap penyajiannya. Harga sajian hidangan Indonesia Hot Stones ini mulai Rp 65.000. “Berbagai macam hidangan yang disajikan di atas batu panas ini akan sangat terjangkau dibandingkan dengan hidangan Hot Stones pada umumnya,” kata Rinna. Peminat Promo Indonesian Hot Stones dapat menghubungi nomor The Aryaduta di 0711-383838.(ray)

PALEMBANG, SRIPO — Dari Rp 8,3 triliun Dana Pihak Ketiga (DPK) yang dihimpun Bank Negara Indonesia (BNI) wilayah 03. Sebesar 40 persen berasal dari tabungan BNI Taplus atau Rp 3,2 triliun. Sedangkan BNI cabang Palembang menyumbang sekitar 30 persen dalam penghimpunan dana melalui tabungan ini. Demikian dikatakan Pimpinan BNI wilayah 03, Bambang Sapto Adji didampingi Pemimpin Kelompok Bisnis dan Layanan Ir Muhammad S Ariyatmoko, MSc beberapa hari lalu. Menurutnya, dari Rp 3,2 triliun tersebut dihimpun dari 700 ribu

nasabah, sedangkan jumlah nasabah tabungan BNI Taplus Palembang berkisar 200 ribu penabung. “Kontribusi BNI Taplus cukup besar. Tabungan ini mampu menjari masyarakat menabung,” papar Bambang. Bambang mengungkapkan, BNI Palembang memberikan sumbangan cukup besar bila dibandingkan cabang lainnya dengan jumlah dana yang diserap mencapai Rp 1 triliun dengan jumlah penabung berkisar 200 ribu nasabah. Sampai April lalu total nasabah tabungan Taplus 700 ribu orang terdiri dari pedagang, perkebunan dan

industri pengolahan. BNI menargetkan sampai akhir tahun ini, nasabah bertambah sekitar 100 ribu orang dan di tahun depan menjadi 1 juta nasabah. Jika melihat perkembangan antara tahun 20072008 dan 2008-2009, pertumbuhan BNI Taplus tidak terlalu signifikan. Hal tersebut disebabkan krisis ekonomi global sehingga minat masyarakat untuk menyimpan dananya kecil. Namun, bila dilihat dari pertumbuhan di provinsi lain, pertumbuhan BNI Taplus jauh diatas rata-rata. “Saya yakin, ke depan pertumbuhan akan lebih baik lagi seiring membaik-

nya harga komoditas seperti karet dan sawit,” tutur Bambang. BNI Taplus merupakan tabungan yang mempunyai berbagai fitur mencapai 98 fitur layanan melalui Tunai Anjungan Mandiri (ATM) dengan suku bunga antara 2-3 persen per tahun. Setiap penabung akan mendapatkan BNI Card yang berfungsi untuk pembayaran listrik, telepon, pajak dan Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Penyetoran dan pengambil dapat dilakukan di semua kantor cabang utama maupun cabang pembantu yang tersebar di seluruh Indonesia. (sep)

Aqua Siap Hengkang dari Bursa

IST

Hidangan Indonesia Hot Stones

JAKARTA,SRIPO — Produsen air minum dalam kemasan (AMDK) PT Aqua Golden Missippi Tbk (Aqua) bersiap hengkang dari lantai bursa dengan melakukan go private melalui mekanisme voluntarily delisting dalam waktu dekat. Mengantisipasi kabar itu, otoritas Bursa Efek Indonesia (BEI) Jumat (5/6) kemarin langsung menghentikan sementara perdagangan saham Aqua (suspend) dari papan perdagangan sesi pagi. Dari pantauan, BEI tidak memberi penegasan sampai kapan suspensi saham Aqua ini diberlakukan. “Penghentian sementara Perdagangan Efek PT Aqua Golden Mississippi Tbk di seluruh pasar dilakukan terhitung sejak sesi I Perdagangan Efek hari Jumat, 5 Juni 2009 hingga pengumuman lebih lanjut,” ungkap Kepala Divisi Pencatatan Sektor Riil BEI I Gede Nyoman Yetna dalam pengumuman resminya, kemarin. Kepada pihak Aqua, BEI kini tengah meminta

7 x 160

penjelasan dan klarifikasi terkait kabar go private tersebut. “Bursa meminta kepada pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh PT Aqua Golden Mississippi Tbk. khususnya yang berhubungan dengan rencana Perseroan untuk melakukan go private dan voluntary delisting,” sebut BEI. Rencana go private Aqua sudah sejak lama muncul dan secara resmi pernah diumumkan oleh perusahaan itu kepada publik melalui voluntary delisting. Tahun 2001, rencana itu pernah diumumkan secara luas namun akhirnya gagal karena pemegang saham minoritas yang berjumlah 9 persen menolak. Alasan saat itu, harga buy back saham Aqua yang ditawarkan kepada pemegang saham minoritas terlalu murah. Saat itu Aqua menawarkan harga buy back Rp 35.000 per saham. (Persda Network/fin/ugi)


18

SRIWIJAYA POST Sabtu, 6 Juni 2009

SMART BISNIS

SMART BISNIS adalah rubrik untuk mempromosikan usaha yang efektif dengan harga yang kompetitif. Bagi Anda yang ingin mempromosikan usaha melalui rubrik ini bisa menghubungi Bastian 08127889145, Safta 08127322495, Yeni 08127120292 dan Asep 08127129120.

FKIP Universitas PGRI Palembang Peduli Keberadaan BK FAKULTAS Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas PGRI Palembang menyikapi kondisi riil di lapangan bahwa keberadaan bimbingan konseling (BK) masih dianaktirikan. Bahwa BK tidak masuk dalam mata pelajaran khusus di sekolah dan guru tidak bertatap muka di kelas seperti guru-guru mata pelajaran. “Padahal BK ini sangat perlu untuk dilaksanakan oleh guru BK,” kata Dekan FKIP Universitas PGRI Palembang, Drs H

■ Kuliah Umum Pr of Dr H Moch Sur ya Prof Surya Syarwani Ahmad, MM usai pelaksanaan Kuliah Umum oleh Dosen Tamu Prof Dr H Moch Surya, Guru Besar Universitas Pendidikan Indonesia Bandung di Gedung Guru Sumsel, Jumat (5/6). Menurut Syarwani dengan adanya kegiatan seminar ini para mahasiswa, guru, dosen dan juga guru mata pelajaran dapat pencerahan tentang bagaimana BK itu seharusnya. Pelaksanaan konseling di sekolah dapat dilaksanakan dengan baik.Guru

BK sebagai dokternya di sekolah karena guru BK membimbing, mengkonseling siswa-siswa yang bermasalah seperti masalah sosial, masalah keluarga, masalah pribadi, masalah belajar dan sebagainya yang harus dikonseling oleh para guru BK,” katanya. Menurut Syarwani, menghadapi paradigma inilah FKIP Universitas PGRI Palembang sudah mempersiapkan. Satu-satunya perguruan tinggi di Sumsel yang menge-

luarkan guru BK adalah Universitas PGRI Palembang dan dalam rangka membentuk guru BK yang profesional dan bermutu, pihak manajemen Universitas PGRI Palembang. Prof Dr H Moch Surya dalam paparannya di hadapan sekitar 400an mahasiswa Universitas PGRI Palembang mengangkat topik “Peran dan Fungsi Bimbingan Konseling (BK) dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan”. Selain menyoroti berbagai hal seperti kemajuan tekbologi dikaitkan dengan BK, pelayanan dengan

H Moch Surya

H Aidil Fitrisyah

BK, paradigma konselor sekolah, konselor sebagai agen perubahan dan sebagainya. Hadir pada seminar ini Ketua Yayasan Pendidikan Lembaga Pendidikan (YPLP) PT PGRI, Drs

H Usman Madjid

H Aidil Fitrisyah MM, Rektor Universitas PGRI Palembang Drs H Usman Madjid MM, Wakil YPLP PT PGRI, Pembantu Rektor I H Eddy Salam SH MM, Pembantu Rektor II Drs H Dwi Priyono MEd,

H Syarwani Ahmad

Pembantu Rektor III Drs H Nawawi Dahlan MM, para dekan di lingkungan Universitas PGRI Palembang, para dosen dan staf Universitas PGRI Palembang. (ADV)

Unsur pimpinan, dosen dan Mahasiswa Universitas PGRI Palembang mendengarkan paparan Prof Dr H Moch Surya

KBIH Muhammadiyah Palembang Bimbingan Manasik Gratis

H Nofrizal Nawawi

HM Idris

KELOMPOK Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Muhammadiyah Palembang mulai Mei 2009 melakukan bimbingan manasik bagi para calon jemaah haji 2009 secara gratis. “Bimbingan manasik haji yang dilaksanakan KBIH Muhammadiyah

merupakan kegiatan bersifat dakwah. Dalam rangka membimbing para calon Tamu Allah agar mereka menunaikan ibadah haji sesuai dengan manasik haji Rasulullah SAW,” kata Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Muhammadiyah Sumsel, H Nofrizal Nawawi Lc, MPDi, usai menjadi pemateri pada Bimbingan Manasik Haji di Masjid

Al Hikmah Kompleks Kampus Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP) Jalan A Yani 13 Ulu Palembang beberapa waktu lalu. KBIH Muhammadiyah sebagai amal usaha Muhammadiyah tidak berorientasi pada komersial (bisnis) tetapi semata dalam rangka dakwah. Tujuannya agar para calon jemaah haji benar-benar mampu menunaikan iba-

dah haji dengan baik sesuai dengan tuntunan Allah dan Rasul-Nya. Bimbinganmanasikiniterbukauntukumum baik yang akan menunaikan ibadah haji tahun ini atau untuk tahun-tahun yang akan datang. KBIH Muhammadiyah tidak memungut biaya kecuali untuk keperluan jemaah seperti membeli baju seragam, ongkos transpor para pembimbing serta kelengkapan lainnya. Ketua KBIH Muhammadiyah Palembang, HM Idris SE MSi yang juga Rektor UMP mengatakan bimbingan para CJH akan dilakukan sebanyak 22 kali pertemuan. Selain bimbingan teori, para jemaah juga akan dibimbing untuk praktek. KBIH Muhammadiyah akan membimbing para jemaah dengan lengkap tentang pelaksanaan haji sehingga diharapkan para jemaah benar-benar menguasai manasik haji dan dapat menjadi “Haji Mandiri”. “Di Tanah Suci nanti para jemaah tidak lagi bingung, ia akan mampu melakukan seluruh rangkaian ibadah haji tanpa tergantung dengan orang lain,” kata Idris.(ADV)

KBIH MUHAMMADIYAH PALEMBANG Gedung Dakwah Muhammadiyah Sumsel Jalan Ahmad Yani 13 Ulu telp 0711 511589 Palembang Bimbingan dimulai Mei 2009 pukul 08.00 WIB - selesai Tempat: Masjid Al Hikmah Kompleks Kampus Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP) Jalan A Yani 13 Ulu Palembang Tim Pembimbing: 1. H Nofrizal Nawawi Lc MPDi 6. Drs HM Hasbi Ashiddiqi 2. Drs HM Suripto 7. H Sofyan Zaini 3. Drs H Nawawi Nurdin MPDi 8. Drs HM Teguh Sobri 4. H Muazim Syair 9. Hj Rotasmi M 5. DR H Romli SA MAg Perwakilan di Arab Saudi: 1. H Zaini Syafei (Mekkah) 2. H Ruslan (Mekkah) ■ ■ ■ ■

Tempat Pendaftaran: Gedung Dakwah Muhammadiyah Jl A Yani 13 Ulu Palembang Humas UMP telp 0711 - 513022 PCM Bukit Kecil Jl KHA Dahlan No 33 telp 0711 351750 Majlis Ta’lim Pagi-Sore setiap Ahad pagi pukul 08.00 WIB


Tim Mega-Pro Muaraenim Dideklarasikan SEBAGAI bentuk keseriusan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP dan Gerindra Kabupaten Muaraenim untuk memenangkan pasangan Capres dan Cawapres, Megawati Soekarno Putri dan Prabowo Subianto, atau yang lebih populer dikenal Mega-Pro untuk dalam pertarungan Pilpres mendatang, secara resmi mendeklarasikan diri sebagai tim pemenangan pertama yang secara tegas menyatakan mendukung dan siap memenangkan pasangan tersebut, Jumat (5/6) di Gedung Graha Merah DPC PDIP Kabupaten Muaraenim. Dalam kegiatan deklarasi Tim Mega-Pro tersebut dihadiri langsung oleh Ketua DPC

PDIP Muaraenim Thamrin AZ SH, Sekretaris DPC PDIP Hamdani SAg, Ketua Infokom PDIP A Nizomi SAg, Ketua DPC Gerindra Muaraenim Andi Meydian S.Kom, Sekretaris DPC gerindra Adriansyah, serta para pengurus maupun Calon Legislatif (Caleg) dari kedua Parpol masing-masing. Menurut Thamrin AZ yang didampingi oleh Andi Meydian dan A Nizomi SAg, tujuan utama dari deklarasi ini adalah untuk menyatukan dan memberikan pemahaman visi dan misi dari pasangan Capres dan Cawapres Mega-Pro, sehingga dalam penyampaian dan sosialisasi ke masyarakat benar-benar tepat sasaran dan tidak sepotongsepotong. Sebab dalam visi dan

misi Mega-Pro, programprogramnya benar-benar merakyat dan lebih realistis yang jika diterapkan di masyarakat akan lebih mendidik. Sebab saat ini, banyak program-program pemerintah yang terlihat semu seperti program Bantuan Langsung Tunai (BLT). Memang sekilas untuk jangka pendek sepertinya meringankan perekonomian masyarakat tetapi untuk jangka menengah dan panjang itu sama sekali jauh, bahkan tidak sedikit menelan korban jiwa karena harus rela berdesakan-desakan mengantri untuk mencairkan dana BLT yang nilainya tidak sebanding dengan nyawa. Dan perlu diketahui pasangan Mega-Pro sangat anti liberalisme dan kapitalisme.

“Pengurus Tim Mega-Pro berjumlah 80 orang. Sekretariatnya di Graha Merah DPC PDIP Muaraenim,� jelas Thamrin. Untuk target, menurut Thamrin, pihaknya tidak mau muluk-muluk yang penting menang. Oleh karena itu, pihaknya mengharapkan kepada seluruh pengurus, kader dan simpatisan terutama para caleg yang berasal dari PDIP dan Gerindra untuk lebih optimal memberikan pemahaman dan sosialisasi kepada masyarakat terutama yang berada di pelosok pedesaaan. Karena sebuah program semakin realistis dan mudah dicerna oleh masyarakat maka akan semakin baik pemahaman yang diterima oleh masyarakat. (ADVERTORIAL)

Ketua DPC PDIP Muaraenim Thamrin AZ SH dan Ketua DPC Gerindra Muaraenim Andi Meydian S.Kom, berjabat tangan bersama pengurus lainnya pada saat deklarasi Tim Mega-Pro, Jumat (5/6) di Graha Merah DPC PDIP Muaraenim.

Pimpinan Tim Mega-Pro lakukan silaturahmi sesama pengurus dan Tim Mega-Pro Kabupaten Muaraenim.

Pimpinan Tim Mega-pro berikan pengarahan dan penjelasan kepada pengurus, kader dan simpatisan misi dan visi Capres dan Cawapres Mega-Pro.


Wadah Informasi Bisnis Sumatera Selatan Sabtu, 6 Juni 2009

Halaman 21

SRIWIJAYA POST


SRIWIJAYA POST Sabtu, 6 Juni 2009

23


26

SRIWIJAYA POST Sabtu, 6 Juni 2009


28

SRIWIJAYA POST Sabtu, 6 Juni 2009


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.