23102013

SRIWIJAYA POST Spirit Baru Wong Kito

RABU 23 OKTOBER 2013 ECERAN RP 2.000

24

HALAMAN

MANAGED BY

Sering Keok Saat Berdinas

The Beast Obama Pensiun MOBIL limusin Presiden Amerika Serikat Barack Obama yang memiliki julukan The Beast akan segera pensiun, menyusul seringnya kendaraan itu keok saat dipergunakan. Obama pun sedang mencari mobil terbaru. Namun, seperti apa The Beast sebenarnya?

Disebut The Beast, anda pasti akan kaget kalau ini sebenarnya adalah sebuah Cadillac. Namun, ini tidak benar-benar sebuah Cadillac karena ini bagai sebuah benteng berjalan dengan persenjataan yang sudah disiapkan.

Karena itu, mobil ini menjadi sangat berat. Mobil biasa sangat sulit untuk menarik mobil ini terus berjalan, terlebih di era George W Bush yang sempat mogok, Akhirnya, Secret Service pun memutuskan untuk merancang total mobil ini. Jadi meski mobil ini memiliki emblem Cadillac, sangat sedikit atribut Cadillac yang masih dipertahankan meski dibangun di pabrik General Motors di Detroit.

Dan karena ini adalah sebuah mobil yang istimewa, setiap agen Secret Service yang ditugaskan untuk mengemudikan mobil ini harus mengambil kursus mengemudi selama seminggu di akademi Secret Service.

Disana mereka harus berlatih bermanuver untuk mengelak, menikung pada kecepatan tinggi hingga mengemudi dengan presisi dalam berbagai situasi.

Amerika memang selalu unggul dalam dunia Otomotif, bahkan Amerika juga akan membuat mobil yang super canggih untuk kepresidenan baru untuk Presiden Barack Obama. Itu artinya, mereka siap memensiunkan The Beast limusin kebal peluru, anti serangan roket, dan granat.

Tawaran itu tentu tidaklah mudah, karena diperlukan klasifikasi yang cukup berat. Mulai dari konsep desain, ke halaman 7

Foto UFO Dikirim ke Bandung � Diteliti Kebenarannya � Bakri tak Berniat Cari Sensasi

SRIPO/HAFIZ

TUNJUKKAN FOTO — Dosen FT Lingkungan di Kopertis II Palembang, Ir M Bakrie MT memperlihatkan UFO yang terekam kamera HP.

Sayang tak Ada yang Peduli BEBERAPA pembaca Sripo yang dimintai komentarnya mengaku setengah percaya dengan pengakuan Ir Bakrie MT ini.

“Kalo kito baco pengakuannyo di koran,

biso jadi bapak ini jujur.

Dio terkejut dengan penampakan gambar yang mirip alien dan UFO itu. Tapi kalo sekarang kan zamannyo sudah ke halaman 7

PALEMBANG, SRIPO — Dosen FT Lingkungan di Kopertis Wilayah II Palembang, Ir M Bakrie MT yang membuat heboh menemukan hasil jepretan kamera Handphonenya merek OPPO berkekuatan 5 Mega Fiksel, terpampang objek gambar lain menyerupai makhluk luar angkasa alien dan pesawat UFO bersumpah tidak ada maksud mencari sensasi. Untuk mencari tahu kebenarannya, ia mengirim foto tersebut ke Bandung.

“Demi Allah, demi Tuhan saya menginformasikan ini tidak untuk membuat sensasi. Ini tiba-tiba saja pas saya lagi lihat tanah di Jakabaring terkejut melihat hasil jepretan itu,” aku Pemilik Showroom mobil Auto 66 Jl Jenderal Basuki Rahmad samping Mabes HU Sriwijaya Post, Selasa (22/10).

Menurut pria asli Jejawi

(OKI) ini, dia betul-betul tidak memahami soal aplikasi ponsel.

“MMS apa itu pun saya nggak ngerti. Selama ini gunakan ponsel untuk sms dan nelepon. Boleh dikata, walau pendidikan saya tinggi (S2), dalam hal teknologi ponsel ini, saya sangat awam. Lagian selain sebagai dosen, saya banyak berkecimpung urusan jual beli mobil,” aku warga Jl Sersan Sani Kandis 1 Jaya2 No 66.

HP ini diakui Bakrie, baru dibelinya setelah leb a r a n Idul Fitri 1434 H d i ke halaman 7

Lima Jam Diperiksa KPK

Istri Akil Mochtar Syok JAKARTA, SRIPO — Ratu Rita, mengalami tekanan psikologis menghadapi kasus yang menjerat suaminya, Ketua (nonaktif) Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar. “Secara psikologis tertekan, itu hal yang wajar,” kata pengacara Akil Mochtar, Tamsil Sjoekoer, di Jakarta, Selasa (22/ 10).

Rita dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi sebagai saksi LAPORAN HAJI Kontributor Sripo

HENDRA ZAINUDDIN

kasus suaminya, selaku tersangka penerima suap dalam pengurusan sengketa pemilihan kepala daerah di dua daerah, yakni Lebak-Banten, dan Gunung Mas-Kalimantan Tengah.

Rita diperiksa sebagai saksi untuk suaminya Ketua MK nonaktif, Akil Mochtar yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka dugaan penerimaan hadiah terkait pengurusan perkara Pil-

bub Lebak dan Gunung Mas serta Pilkada lainnya. “Ratu Rita diperiksa sebagai saksi,” kata Kabag Pemberitaan dan Informasi KPK Priharsa Nugraha.

Rita lima jam diperiksa KPK didampingi Sjoekoer.

Keluar dari ruang pemeriksaan di Gedung KPK, dia eng ke halaman 7

Jemaah Kloter 7 Wafat MEKKAH, SRIPO — Berita duka datang dari jemaah haji yang tergabung di Kloter 7 Embarkasi Palembang. Juminem binti Sawijo Lukman (74) dikabarkan meninggal dunia, Selasa (22/11) pukul 02.30 Waktu Arab Saudi (WAS). Sementara di Palembang, anak almarhumah bernama Yuli (54) mengaku bermimpi kalau anting-anting yang dipakainya copot.

Kontributor Sripo di Mekkah H Hendra Zainudin melaporkan, almarhumah meninggal dunia karena sakit, jenazahnya dishalatkan di Masjidil Haram dan dimakamkan di Pemakaman Syara’e usai Shalat Zuhur.

Almarhumah tergabung di Kloter 7 dan ikut bimbingan manasik di KBIH IGM Palembang. ke halaman 7

Real Madrid VS Juventus

TEROR BUFFON KAPTEN Juventus Gianluigi Buffon melancarkan psywar kepada Real Madrid jelang duel panas kedua tim pada matchday ketiga penyisihan Grup

B di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis (24/ 10) dini hari. Buffon menyindir Madrid yang berambisi membeli gelar dan menebar teror kepada superstar Cristiano Ronaldo.

Buffon mempertanyakan kebijakan transfer.

Kiper berusia 35 tahun yang pernah dilatih Carlo Ancelotti dan bermain bersama Asisten Pelatih Madrid, Zinedi-ne Zidane, meyakini Los Blancos berada pada tekanan besar.

Ini menyusul besarnya tuntutan untuk menjuarai Liga Champions setelah menanti sejak 2012.

“Filosofi Madrid masih sama dengan 10 tahun lalu, membeli gelar Champions, menghibur fans, dan

menjaga sejarah prestise Real Madrid. Tapi realitas dalam sepakbola selalu seperti itu, uang tidak menjamin juara,” ujar Buffon dilansir The Times, Selasa (22/10).

Real Madrid musim ini memang kembali jor-joran dalam melakukan pembelian pemain. Mereka memecahkan rekor pembelian pemain termahal dunia dengan membeli Gareth Bale. Sebelumnya membeli Cristiano Ronaldo.

Jika digabungkan, pembelian dua pemain ini menghabiskan 274 juta euro.

Madrid terhitung telah menghabiskan lebih dari 600 juta euro dalam lima tahun terakhir namun trofi Champions ke-10 yang menjadi impian besar tak kunjung mereka dapatkan.

“Lebih bagus membangun sebuah proyek dengan mengandalkan keseimbangan dan kesabaran. Uang memang poin penting untuk memulai tetapi uang tidak akan memenuhi segalanya,” sindir Buffon.

Kiper nomor satu Italia ini lalu ke halaman 7

Live on SCTV Kamis (24/10) Pukul 01.45 WIB

GIANLUIGI BUFFON

2

SRIWIJAYA POST Rabu, 23 Oktober 2013

SALAM SRIWIJAYA

Musim Hujan Segera Datang S

EPEKAN terakhir, hujan mulai turun di beberapa wilayah di Sumatera Selatan. Apapun namanya, disebut musim pancaroba, musim penghujan pasti datang.

Mengapa persoalan ini menjadi perhatian khusus, toh pergantian musim setiap tahun pasti datang karena menjadi fenomena alam? Karena musim berganti itu pula perlu diingatkan, sebab di beberapa wilayah datangnya musim hujan diartikan sebagai musim penderitaan.

Kita tidak menampik pergantian musim, kemarau dan hujan, datang silih berganti karena itu menjadi siklus alami.

Hukum alam sudah mengatur demikian, dan itu mengatur keseimbangan planet.

Perubahan alam akibat pertumbuhan dan berkembangnya penduduk, tak dapat dihindari. Termasuk perkembangan di wilayah Kota Palembang.

Keseimbangan alam di wilayah, dimukimi hampir dua juta orang dan bangunan terus bertambah, kota ini terganggu. Genangan air yang terjadi akibat tidak terbuang maksimal ke Sungai Musi, telah menimbulkan banjir dan genangan dimana-mana.

Ketinggian permukaan tanah sekitar 10 meter dari permukaan laut, dan secara geografis dipengaruhi pasangsurut air laut, membuat Kota Palembang rentan banjir. Luas kawasan permukiman penduduk yang terendam banjir semakin bertambah dari tahun ke tahun.

Pemerintah pengelola Kota Palembang, paham betul soal ini. Menjadi ritual tahunan bagi sebagian besar penduduk kota, akibat perilaku warga kota sendiri, termasuk tidak konsistennya aparat menjalankan aturan yang telah disepakati.

Dengan ketinggian rata-rata, sebagian permukaan terdiri dari rawa-rawa, dan ratusan anak sungai yang mengiris Kota Palembang, menjadikannya disebut sebagai “Venessia dari Timur”. Kota Venessia begitu terkenal karena dibelah sejumlah kanal yang berfungsi optimal.

Tidak fair rasanya membandingkan Kota Palembang dengan Vennesia di dataran rendah wilayah Italia (Eropa); Anak-anak sungai di Kota Palembang sebagian sudah ditimbun akibat pembangunan dan perkembangan pemukiman penduduk yang tidak tertata dengan baik.

Sebagai akumulasi pemerintahan masa lalu, tentu pemerintahan Walikota Romi Herton tidak serta-merta dituntut tanggung jawab sepenuhnya. Apalagi usia pemerintahannya belum sampai enam bulan, dan posisi sebagai wakil walikota lima tahun. Sebagai wakil, tentu saja membuat tidak maksimal untuk bekerja. Kita paham itu.

Namun bagi masyarakat kebanyakan, masyarakat awam, warga Kota Palembang, tidak mau tahun berapa umur rejim pemerintahan. Musim penghujan segera datang, tanpa pengendalian dan rekayasa yang serius, warga kota akan menderita akibat banjir.

Kita masih ingat janji dan rencana membangunkan kolam-kolam retensi untuk menampung air hujan agar tidak menggenangi pemukiman. Masyarakat masih ingat tentang janji akan memberikan perhatian khusus soal genangan air di Kota Palembang. Ini saatnya membuktikan janji itu.***

Mohon Tindak Tegas KEPADA YTH pihak kepolisian di Palembang dan Sumsel. Pak, tolong ditindak tegas oknum-oknum yang melakukan pungli di tiap-tiap pemberentihan bus kota dan di tiap-tiap terminal. Terima kasih.

087898709

Langsung Tangkap Jawab : Terima kasih atas keluhan Bapak yang disampaikan kepada kami. Sebelum kami Mapolda Sumsel akan bekerja sama dengan pihak Polresta Palembang akan langsung melakukan penyelidikan terkait marak kasus pungli yang dilakukan oknum tertentu. Jika nantinya ditemui oknum tersebut akan kami akan bertindak tegas, dan langsung menangkapnya.

Terima kasih. (mg2) Kombes Pol Djarod Padakova Kabid Humas Polda Sumsel

RABU 23 OKTOBER 2013 19 DZULHIJAAH 1434 H SHUBUH : ...04.23 WIB

Warga Palembang khususnya dan Sumsel umumnya mulai merasakan kesulitan hidup. Mulai bulan ini setelah didera kenaikan BBM, lalu anjloknya rupiah sejumlah kebutuhan juga naik

ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA`

: ... 11.48 WIB : ....15.02 WIB : ....17.53 WIB : ... 19.04 WIB

KAMIS

Apapun yang terjadi, nikmati hidup ini.

Hapus air matamu berikan senyummu. Kadang senyum terindah datang setelah air mata penuh luka. Terus berjuang dan jangan lupa berdoa

24 OKTOBER 2013 20 DZULHIJAAH 1434 H SHUBUH : ...04.23 WIB

Sripo/Zaini

BERBAHAYA – Dua warga menyeberang jalan di bawah jembatan penyeberangan Jalan Jenderal Sudirman depan RSMH. Selasa (22/10) Kondisi ini sangat berbahaya karena arus lalu lintas di kawasan tersebut sangat padat.

Daftar Khotib Jumat YTH Redaksi Sriwijaya Post. Mengapa jadwal khotib shalat Jumat di Masjid Al Mahmudyah Suro 30 Ilir tidak pernah dimuat dalam jadwal khotib di koran Sripo. Mohon jawabannya, terima kasih.

085377137931 Jawab: Terima kasih atas pertanyaan yang disampaikan.

Berkaitan dengan jadwal khotib yang dimuat di Sriwijaya Post, redaksi memuat yang sumber dari Kanwil Kemenag Sumsel. Dari yang kami terima pun kadangkadang tidak semua termuat karena keterbatasan space.

Kalau beberapa masjid ternyata belum dimuat, silakan mendaftarkannya terlebih dahulu ke Kanwil Kemenag Sumsel. (mg5) Salman Rasyidin Sekretaris Redaksi Sriwijaya Post

Puskemas 10.35 Sudah Tutup?

Yth Bapak Gubernur, Bapak Walikota dan Kadinkes Palembang. Pada 21 Oktober 2013 lalu, kami ke Puskesmas Makrayu jam 10.35 WIB. Tujuan kami kesana ingin mendaftarkan anak kami yang sakit flu dan batuk. Tapi waktu mendaftar kami ditolak karena pendaftaran sudah ditutup dengan alasan ramai, padahal kondisi pada saat itu tidak terlalu ramai dan kami juga sudah membawa fotokopi KK sebagai syarat untuk mendaftarkan anak kami. Mohon kiranya oknumoknum di Puskesmas Makrayu bagian pendaftaran diberi teguran/sanksi. Buat Sripo terima kasih.

081377978142

Tutup Jam 12.00 Jawab: Terima kasih atas penjelasan dan pengalaman yang Saudara sampaikan. Perlu kami jelaskan Puskesmas dibuka pada pukul 8.00 WIB-14.00 WIB. Selama itu mereka melayani pengobatan pasien, namun untuk waktu pendaftaran ditutup sebelum satu atau dua jam agar pelayanan berjalan maksimal. Hanya saja dalam situasi gawat darurat, pasien akan tetap mendapatkan pelayanan meski belum mendaftar. (mg5) dr. Anton Kepala Dinas Kesehatan Palembang

DIREKTUR UTAMA: Herman Darmo, DIREKTUR: Ir HM Soleh Thamrin, Bambang Hartono. PEMIMPIN UMUM: Ir HM Soleh Thamrin. .

KEPALA NEWSROOM TRIBUN SUMSEL-SRIWIJAYA POST: Hadi Prayogo PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNGJAWAB: Hadi Prayogo, REDAKTUR PELAKSANA: L Weny Ramdiastuti. MANAGER LIPUTAN: Theresia Juita. REDAKTUR EKSEKUTIF: Sutrisman Dinah.

MANAGER PRODUKSI: Wiedarto. SEKRETARIS REDAKSI: H. Salman Rasyidin. STAF REDAKSI: Aminudin, Subardi, Azwir, Hanafijal, Rustam Imron, Ray Happyeni, Sudarwan, Zainal Piliang, Harina Asiana, Syahrul Hidayat, Leni Juita, Muhammad Husin, Abdul Hafiz, Tarso, Lisma Noviani, Sugeng Haryadi, Ardani Zuhri, Zaini,Vanda Rosetiati, Saftarina, Aang Hamdani, Hendra Kusuma, Ahmad Farozi, Dewi Handayani, Eko Adiasaputra, Evan Hendra. Ilustrator: Antoni Agustino PERWAKILAN JAKARTA: Febby Mahendra Putra (Kepala Biro), Domuara Ambarita (Wakabiro), Budi Prasetyo, Antonius Bramantoro, Jonson Simanjuntak, Murjani, Choirul Arifin, Hendra Gunawan, Ismanto, Rachmat Hidayat, Sugiyarto, Yuli Sulistiyawan, Zulfikar W Eda

HARIAN UMUM

SRIWIJAYA POST

Penerbit: PT Sriwijaya Perdana SIUPP: No 233/SK/Menpen/ SIUPP/A.7/1987 tanggal 22 Juni 1987 Jo.196/Ditjen

PEMIMPIN PERUSAHAAN: Bambang Hartono MANAJER IKLAN: MF Ririn Kusumawardani MANAJER SIRKULASI : Zulkarnain Tarmizi ALAMAT REDAKSI/IKLAN/SIRKULASI: Jl Jenderal Basuki Rahmat No 1608 B-D, Telp (0711) 310088 (6 saluran), Fax (0711) 312888. PERWAKILAN JAKARTA: Jalan Palmerah Selatan 12 Jakarta 10270, Telp. (021) 5483863, 5495359, 5494999, 5301991, Fax (021) 5495360 IKLAN: Gedung Persda Lt 1 Jl Palmerah Selatan No. 1-4 Jakarta 10270 Telp (021) 548 3008, 548 0888, 549 0666 Ext 7635 s/d 7638 Fax (021) 5369 6583 E-mail: sriwijayapost@yahoo.com HARGA LANGGANAN: Rp 50.000 sebulan (pembayaran di muka), luar kota plus ongkos kirim. Terbit tujuh kali seminggu. Pembayaran iklan langsung ke Bank: Bank Central Asia Palembang Rek No. 021-309665-3, Bank Permata, Palembang, Rek. No. 0400027048, BNI 46, Rek. No. 0051447426, atau langsung ke Kantor Pusat Jl Jenderal Basuki Rahmat No 1608 B-D Palembang, Telp Iklan (0711)-311888, Fax Iklan (0711) 310391.

WARTAWAN SRIWIJAYA POST SELALU DIBEKALITANDA PENGENAL DANTIDAK DIBENARKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER

SRIWIJAYA POST Rabu 23 Oktober 2013

150 Berkas KPR Menggantung l Buntut Aturan KPR Non-Inden PALEMBANG,SRIPO — Pemberlakuan aturan KPR non inden oleh Bank Indonesia sejak awal Oktober lalu membuat sejumlah developer resah. Beberapa developer bahkan mengaku berkas pengajuan KPR kini menumpuk di sejumlah bank karena belum bisa diproses.

Owner pengembang Di-

nar Property, Syaiful mengakui hingga saat ini hampir 150 berkas yang mereka ajukan ke sejumlah bank belum disetujui. Bank mewajibkan para pengembang membangun rumah dulu secara utuh 100 persen, baru kredit dikucurkan.

“Otomatis ini mengganggu cash flow kita. Kita harus

REI Siapkan 500 Unit Rumah Untuk memberikan kemudahan bagi warga masyarakat yang belum memiliki rumah, Real Estate Indonesia (REI) menyiapkan 500 unit rumah dalam gelaran Property Expo 2013 di atrium Palembang Square.

Kegiatan ini dilaksanakan selama lima hari, 22 hingga 27 juli dengan target transaksi sekitar Rp 100 miliar. “Tahun ini banyak sekali tawaran istimewa yang diberikan hampir 36 pengembang yang bergabung dalam property Expo ini. Harga yang diberikan pun mulai Rp 88 juta hingga Rp 1 miliar,”kata Ketua Panitia, Ali Syakban. Properti yang digandeng adalah properti besar dengan puluhan tipe dan berbagai lokasi. Siapa yang tertarik bisa langsung melihat. Tawaran diskon pun diberikan hingga hadiah berlimpah. Seperti PT Dinar Property memberikan diskon cash back hingga Rp 25 juta dengan hadiah utama satu unit mobil. Ada juga yang memberikanm hadiah langsung seperti lemari es, handphone, AC dan motor untuk transaksi ditempat. “Makanya kalau penasaran bisa lihat dan rasakan langsung,”katanya. (why)

membangun fisik rumah dulu secara utuh, baru bisa dapat kucuran kredit bank.

Artinya modal yang kita keluarkan harus tinggi pula,”kata Syaiful kepada Sripo, Selasa (22/10).

Dia menyebut, hampir 150 berkas yang mereka ajukan kini belum sama sekali direspon perbankan. Pihak bank diakuinya menginduk aturan BI yang melarang kucuran kredit bagi rumah yang belum jadi secara fisik.

Terpaksa 150 berkas yang diajukan, kata Syaiful, harus ditunda hingga empat lima bulan menunggu rumahnya jadi dulu. Konsumen pun diakuinya harus sabar menunggu.

“Yah kalau konsumennya mau menunggu. Sungguh aturan ini mmebuat cash flow keuangan kita sedikit terganggu,”katanya. Selama ini, kata Syaiful, saat sudah menemukan lokasi baru pihaknya tinggal mencari pembeli. Jika pembeli sudah ada, maka rumah langsung dibuatkan. Dana pembangunan rumah sendiri sebagian menggunakan dana pinjaman bank. Dengan

pemberlakuan aturan baru, pihaknya harus mengeluarkan modal dulu untuk membangun rumah. Beberapa developer diakui Syaiful sudah melakukan berbagai cara, salah satunya dengan melibatkan pihak ketiga, yakni kontraktor untuk pembangunan rumah. Dana pembangunan berasal dari kontraktor yang digandeng atau membuka pinjaman baru di bank atas nama pinjaman pembangunan rumah.

“Jadi kita harus memutar otak agar cash flow kita tetap seimbang. Tetap kita gunakan pihak ketiga untuk pembangunan, untuk proyek di Dinar Property sebagian besar memang menggunakan jasa kontraktor khusus untuk pembangunan,’katanya lebih rinci. Saat ini ada sekitar 23 lokasi untuk titik pembangunan, tersebar dibeberapa wilayah.

Pihaknya pun melayani semua tipe rumah, mulai dari rumah murah Rp 88 juta hingga rumah mewah diatas Rp 1 miliar.

Sementara Sekretaris REI Sumsel, Ali Syakban mengakui hal tersebut. Saat ini sudah ada beberapa anggota REI yang melaporkan ke pi-

3

Sriwijaya Post/Zaini

DIMINATI — Sejumlah pengunjung Mall PS melihat maket perumahan di Stan pameran Gebyar Property Expo 2013 di atrium Mall Palembang Square (PS), Selasa (22/10) Pameran perumahan tersebut selalu diminati warga dan pengunjjung Mall.

haknya atas aturan baru yang diberlakukan Bank Indonesia. Banyak berkas yang prosesnya saat ini tertunda.

Sebagian harus menunggu lima hingga enam bulan menunggu rumah jadi 100 persen dulu. Developer pun dituntut untuk mengeluarkan modal lebih tinggi dari biasanya. Untuk developer besar

tentu tidak masalah, karena modalnya besar. Justru yang sulit adalah developer kecil.

Siklus transaksi mereka harus kuat dan jalan seimbang.

Keuangan juga harus tinggi.

Jika ini tidak siap ancaman kebangkrutan sudah di-depan mata. Pasca aturan ini, menurutnya sudah ada beberapa developer yang meng-

aku kesulitan, ditunjang market pasar property yang memang sedang lesu. Makanya pihaknya berharap banyak, agar ada keluwesan aturan sehingga pengembang tidak kesulitan untuk beroperasi.

Meski aturan yang dikeluarkan BI, intinya untuk menjaga keamanan nasabah. katanya.(why)

4

SRIWIJAYA POST Rabu, 23 Oktober 2013

Transaksi Pedagang Tembus Rp 400 M l Per bulan Melalui Mandiri Dagang Untung

Sripo/Zaini

SIMBOLIS— Area Manager Bank mandiri Palembang Sudirman Agusalim (kanan) berikan secara simbolis logam mulia kepada pemenang lelang, Pada acara mandiri dagang untung di depan kantor Bank mandiri 16 Ilir, Selasa (22/10)

PALEMBANG,SRIPO — Dari lima cabang yang masuk dalam mandiri tabungan bisnis, siklus transaksi yang dilakukan pedagang di pasar 16 Ilir capai Rp 400 miliar perbulan.

Hal itu diungkapkan Area Manager Palembang Mandiri Sudirman, Agus Salim di sela-sela kegiatan lelang Mandiri Dagang Untung di Mandiri Mesjid Lama, Selasa (22/10). Disebutkan Agus, lima cabang yang masuk program Mandiri Dagang Untung adalah KCP Palembang Atmo, KCP Pusat Dagang di TP Rustam Effendi, KCP Palembang Mesjid Lama, KCP Palembang Tengkuruk dan KCP Palembang pasar 16 Ilir. Dari lima cabang inilah, siklus transaksi yang terjadi capai Rp 400 miliar perbulan. Jumlah ini, diakui Agus mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu yang capai Rp 500 miliar. Penurunan, kata dia,

karena memang kondisi perekonomian yang terjadi saat ini, harga komoditas yang turun sempat membuat lesu aktifitas bisnis. Namun dari sisi jumlah peserta yang ikut program, justru meningkat.

Jumlah nasabah yang masuk dalam Mandiri Dagang Untung dan terdaftar sebagai nasabah Mandiri Tabungan Bisnis capai 2600 orang.

Jumlah ini sudah 90 persen pedagang di pasar 16 ilir. Dia sendiri menargetkan pada tahun 2014, mendatang semua pedagang di pasar 16 ilir sudah dirangkul 100 persen.

“Target kita tahun depan semua pedagang di pasar 16 ilir bisa kita rangkul semuanya untuk menjadi nasabah tabungan mandiri bisnis pada lima cabang yang sudah ada,”kata Agus. Dengan menjadi nasabah Mandiri Tabungan Bisnis banyak benefit yang bisa didapatkan, salah satunya bisa mengiku-

ti program Mandiri Dagang Un-tung 2013.

Program ini sendiri, lanjut Agus, adalah apresiasi kepada nasabah mandiri tabungan bisnis dan Mandiri Tabungan, atau komunitas pedagang pada 14 pasar besar di Indonesia, khusus Palembang dipusatkan di pasar 16 Ilir. Mereka bisa bertransaksi, lalu tiap transaksi akan diberikan poin. Nilai poin bervariasi tergantung jenis transaksinya. Misal tarik tunai minimal Rp 1 juta maka langsung dapat satu poin atau bisa mengajak nasabah bergabung (reveral) maka langsung dapat 100 poin. Selanjutnya, poin-poin tersebut dikumpulkan, lalu ditukar dengan hadiah tertentu melalui sistem pelelangan. Khusus, Selasa (22/10) kemarin dilakukan pelelangan tahap kedua. Pihaknya secara khusus mengundang lebih dari 200 nasabah yang memiliki

minimal 1000 poin. Adapun hadiah yang diberikan seperti ponsel, kamera, LCD TV dan beberapa hadiah lainnya. “Kita lihat respon nasabah sangat tinggi, mereka bisa menukar poin lalu mengambil hadiahnya, poinnya tentu dari transaksi yang mereka laku-kan-,”katanya. Untuk waktu pelelangan poin, lanjut Agus, dilakukan tiap tiga bulan sekali. Khusus tahap III akan dilakukan pada November mendatang dengan hadiah utama motor dan tahap empat akan dilakukan pada Januari, 2014 mendatang dengan grand prize satu unit mobil. “Jadi semakin banyak poin yang didapat nasabah, kesempatan mendapatkan hadiah makin besar pula,”kata Agus Salim.

Program ini sendiri sudah berjalan sejak empat tahun lalu dan diakui respon nasabah sangat tinggi. Bahkan dari sisi capaian transaksi, cluster pasar 16 ilir sudah menyamai transaksi di cluster Medan Sumatera Utara.

Memang diakuinya, saat ini transaksi tertinggi terjadi di cluster Tanah Abang Jakarta.

“Cluster 16 Ilir sudah termasuk tinggi untuk transaksi Rp 400 miliar dengan rata-rata 10 ribu transaksi pedagang perbula. Kita harapkan jumlah ini naik 20 persen diakhir tahun atau pada pelelangan tahap ke empat,”katanya.

Jumlah transaksi yang terjadi, menurutnya adalah transaksi pedagang yang dilakukan melalui lima cabang bank mandiri, baik melalui transaksi EDC,ATM maupun di kantor langsung. Jenisnya pun bervariasi, mulai dari setoran hingga tarik tunai.

Bahkan ada beberapa pedagang yang melakukan transaksi hingga Rp 1 miliar. Makanya, dia menyebut potensi siklus transaksi di cluster 16 ilir sangat tinggi. (why)

Muamalat Bidik Nasabah Retail PALEMBANG,SRIPO — Menjelang akhir tahun, Bank Muamalat terus meng-genjot perolehan Dana Pihak Ketiga (DPK), terutama dana na-sabah Retail yang dianggap lebih menguntungkan.

Area Planning Sales and Servis Bank Muamalat, Erfani Atiah mengatakan saat ini dana individu (retail) jauh lebih menguntungkan dibandingkan dana non individu (non retail), bahkan porsinya capai 60 dan 40 persen. Pihaknya ingin mengeser paling tidak bisa seimbang porsinya 50 persen untuk dana retail dan non retail.

Umumnya dana retail berasal dari dana nasabah pribadi atau p e r o rangan dan non retail berasal dari dana coorperate atau besar.

“Kami sebut lebih un-tung, karena dana retail ini bia-

sanya waktu pengendapannya lebih lama, beda dengan dana coorperate yang siklus perputaranya lebih cepat, makanya saat ini yang kita genjot adalah capaian dana retail dulu,”kata dia. Saat ini, Number of Account (Noah) untuk nasabah retail capai 150 ribu, sementara untuk non retail sebanyak 500 nasabah. Meski dari sisi jumlah volume, dana retail lebih kecil namun untuk lamanya pengendapan lebih lama. Ini yang disebutnya lebih menguntungkan.

Makanya ke-depan-,pihaknya lebih membidik dana retail untuk keluarga, sekolah-sekolah maupun Ya -

yasan tertentu. Satu lembaga namun pola penabungannya perorang. “Segmen ini yang kita per-besar,”katanya.

Untuk target DPK saat ini, jelang tutup tahun diakui Erfani sudah capai 90 persen dari target. Begitu juga dari sisi pembiayaan. Sudah disalurkan dana hingga Rp 700 miliar dari target kucuran pembiayaan sebesar RP 800an miliar pada Desember 2013. Dari sisi kinerja lainnya, kata Erfani, juga meningkat.

Begitupun untuk pertumbuhan secara umum sudah diatas 30 persen.

Capaian ini, diakuinya sudah cukup memuaskan memgingat kondisi ekonomi yang terjadi saat ini belum terlalu bagus untuk bisnis pertumbuhan perbankan.

“Meski kondisinya sulit, tapi kita tetap melakukan maintence nasabah kita lebih aktif lagi agar mereka tidak lari, apalagi melihat persaingan perbankan saat ini, harus pandai-pandai juga kita menangkap peluang, apalagi untuk peng-himpunan dana-dana murah,’katanya. (why)

ERFANI

SRIWIJAYA POST Rabu, 23 Oktober 2013

5

Pengawasan Pasca-Prahara di MK S

KANDAL suap Akil Mochtar, mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK), merupakan prahara (goncangan) luar biasa bagi MK. Salah satu penyebabnya karena lembaga super (super body) ini hanya mengandalkan pengawasan internal. Tidak ada lembaga formal bersifat eksternal yang secara khusus mengawasi para hakim konstitusi. Kewenangan pengawasan yang semula dimiliki oleh Komisi Yudisial (KY) justru dibatalkan sendiri oleh MK melalui putusan No 005/PUU-IV/2006.

Seberapa pentingkah pengawasan eksternal bagi suatu lembaga?

Bagaimana pengawasan pasca prahara di MK? Mungkinkah kewenangan itu dikembalikan kepada KY? Pentingnya Pengawasan Sebegitu kuatnya “potensi bahaya kekuasaan” sehingga ada ungkapan yang terkenal “power tends to corrupt but absolute power corrupts absolutely” (kekuasaan itu cenderung diselewengkan. Tetapi siapa saja yang berkuasa secara mutlak pasti menyalahgunakan kewenangan itu). Paling tidak ungkapan ini mengandung dua hal pokok.

Pertama, bahwa sudah menjadi hakekat bahwa siapapun dengan status manusia biasa, maka akan berusaha mendapatkan kekuasaan dan cenderung menyalahgunakan kekuasaan itu. Sudah menjadi tabiat manusia untuk menikmati dan menggunakan kekuasaan itu sesuai dengan tafsirnya. Penguasa cenderung menafsirkan kata penguasa sebagai sosok yang dapat berbuat apa saja. Siapa saja seolaholah berada dalam genggamannya. Itu adalah fitrah manusia biasa yang penuh dengan kelemahan.

Kedua, bahwa dalam kondisi manusia biasa yang berkuasa yang cenderung menafsirkan sendiri batas-batas kewenangannya tadi akan semakin semena-mena

apabila tanpa adanya pengawasan oleh lembaga lain. Lord Acton menyatakan bahwa kekuasaan tanpa pengawasan tadi “sudah pasti” akan diselewengkan oleh si empunya kuasa.

Kita menyaksikan dalam keseharian, tidaklah salah apa yang dikemukakan oleh Lord Acton tersebut. Bahkan ada lembaga yang mengawasi saja, penyelewengan masih menjadi tontonan kita.

Berapa banyak aparat hukum yang menyalahgunakan kewenangan yang ada padanya untuk memperkaya diri. Cukup banyak pula kepala daerah yang berurusan dengan hukum akibat penyelahgunaan kekuasaan yang ada padanya.

Hapusnya Kewenangan KY Bagaimana dengan pengawasan hakim MK ?

Inilah yang menjadi pertanyaan banyak orang, bahkan memunculkan polemik.

Bagaimana mungkin seorang hakim yang ketua MK bisa tertangkap tangan menerima suap?

Lebih parah lagi, jika kemudian terbukti, terlibat pula tindak pidana pencucian uang.

Seandainya ada lembaga pengawas eksternal yang bersifat preventif, mungkin musibah Akil Mochtar tidak terjadi.

Memang ada pro dan kontra soal mekanisme pengawasan hakim konstitusi. Sebelum 10 Maret 2006 adalah KY yang memiliki semua hakim di Indonesia, termasuk hakim konstitusi. Namun kemudian MK membatalkan kewenangan KY tersebut.

Awalnya ada 40 hakim agung yang tidak setuju dengan kewenangan KY ISTmengajukan uji materiil UU nomor 22 Tahun 2004 tentang KY ke MK. Mereka mempersoalkan kewenangan pengawasan KY yang dinilai terlalu besar.

Pada 26 Agustus 2006, MK yang saat itu dipimpin Jimly

Oleh Prof Amzulian Rifai PhD Dekan Fakultas Hukum Unsri Palembang Asshiddiqie mengabulkan sebagian permohonan para hakim agung itu. MK juga menganulir kewenangan KY dalam mengawasi hakim konstitusi. Terkesan aneh karena MK justru mencabut kewenangan KY mengawasi hakim konstitusi. Padahal hal ini tidak dimintakan oleh para pemohon. Akibatnya, ada pihak menilai MK sebagai lembaga super karena tidak ada lembaga yang mengawasi. Hakim konstitusi kemudian diawasi oleh Majelis Kehormatan bersifat ad hoc.

Sebenarnya di tahun 2010 Akil Mochtar sudah dilaporkan oleh praktisi Refly Harun terkait kasus dugaan suap Bupati Simalungun JR Saragih yang melibatkan uang Rp 1 milyar. Mahfud MD, ketua MK saat itu menunjuk pelapor untuk menjadi ketua tim investigasi internal untuk mengungkap kasus itu.

Endingnya Akil Mochtar diputuskan tidak bersalah karena tidak ditemukan bukti-bukti yang cukup.

Pengawasan MK Pasca Prahara Kasus Akil Mochtar yang secara telak menampar dunia hukum Indonesia mengungkit kembali soal pengawasan MK. Bahkan Presiden berencana menerbitkan Peraturan Pemerintah Pengganti UndangUndang (PERPPU).

Kebanyakan orang, terlepas dari pro dan kontra aspek yuridis rencana penerbitan PERPPU, setuju jika para hakim MK diawasi oleh KY. Diyakini bahwa kewenangan mengawasi MK kepada semua hakim baik hakim di lingkungan Mahkamah Agung maupun di lingkungan Mahkamah Konstitusi.

Fungsi pengawasan KY terhadap MK adalah wilayah etik yang juga diharapkan dapat bersifat pencegahan (preventif) sebelum kelakuan seorang hakim dipandang

parah pelanggarannya.

Banyak hakim yang dilaporkan ke KY hanya terkena sanksi administratif dan hakim tidak kehilangan status kepegawaiannya.

Mungkin memang sanksi administratif inilah yang pantas diberikan, belum pidana. Menjadi lain soalnya apabila penindakan hakim atas dasar temuan KPK atau pihak kejaksaan maka sifatnya tindakan, bukan pencegahan.

Penolakan pengawasan oleh KY pasca kasus Akil Mochtar justru datang dari MK sendiri. Wakil Ketua MK mengatakan, pihaknya tengah membahas pembentukan Majelis Pengawasan Etik untuk mengawasi etika hakim konstitusi.

Nantinya Majelis Pengawas Etik bersifat permanen. Majelis akan memberi ruang kepada masyarakat untuk menyampaikan informasi terkait perilaku hakim.

Padahal “sebentar lagi” Presiden akan menerbitkan PERPPU (Peraturan Pemerintah Pengganti UndangUndang). Ada tiga hal pokok yang akan diatur dalam PERPPU yang segera diterbitkan tersebut. Pertama, terkait persyaratan dan proses penjaringan hakim konstitusi. Kedua, tentang bagaimana mekanisme pemilihan hakim MK. Ketiga, soal pengawasan hakim MK kuat dugaan Presiden akan memberikan kewenangan kepada KY untuk mengawai para hakim MK tersebut.

Apabila isi PERPPU sesuai dengan yang direncanakan, maka nantinya pengawasan hakim konstitusi juga oleh KY sebagaimana pengawasan terhadap hakim peradilan umum.

Mungkin salah satu pertimbangannya karena hakim MK juga hakim yang “beda tipis saja” dengan para hakim lainnya, “manusia biasa yang hidup di alam

Indonesia.”

Prediksi saya, PERPPU ini akan menimbulkan pro-kontra cukup kuat.

Mungkin tidak masalah jika itu terkait persyaratan dan proses penjaringan dan pemilihan hakim konstitusi. Perdebatan justru soal pengawasan hakim MK. Kelompok yuridis formal pastilah menilai poin ini inkonstitusional karena putusan MK No 005/ PUU-IV/2006 sah dan bersifat mengikat “setara dengan UUD.” Kaum legisten ini berpendapat bahwa satu-satunya cara agar hakim MK bisa diawasi KY hanya dengan jalan mengamandemen UUD 1945, sebab pasal pengawasan hakim MK dalam Undang-Undang KY sudah dibatalkan oleh MK karena pengawasan KY itu dinilai inkonstitusional.

Malah diantara ahli hukum tata negara mensyaratkan perubahan Pasal 24 B dan 24 C UUD 1945. Tafsiran mereka pasal-pasal ini sudah tegas menjelaskan bahwa MK bukan merupakan bagian dari obyek KY. Mereka sefaham bahwa para hakim MK perlu diawasi, tapi hal itu harus melalui perintah konstitusi, bukan melalui PERPPU. Ditambah lagi jika PERPPU ini diterbitkan maka mensyaratkan adanya pengesahan oleh DPR-RI sebagaimana ditentukan oleh Pasal 22 UUD 1945. Pastilah juga dipersoalkan apakah terpenuhi unsur “adanya kegentingan memaksa” sehingga Presiden menetapkan peraturan Pemerintah pengganti UndangUndang. Jika tidak mendapatkan persetujuan DPR maka PERPPU itu harus dicabut. Jikapun PERPPU itu disahkan, tetap rentan di judicial review ke MK. Agaknya tidak ada jaminan penerbitan PERPPU oleh Presiden akan menuntaskan masalah pengawasan hakim pasca prahara di MK.

Prof.Amzulian Rifai, SH.LLM.Ph.D SH - Universitas Sriwijaya, Palembang, 1988 LLM - Melbourne University, Australia, 1995 Ph.D - Monash University, Australia, 2002

PROF. AMZULIAN RIFAI ,Ph.D RIFAI,Ph.D

6

SRIWIJAYA POST Rabu, 23 Oktober 2013

Rektor UMP M Idris

Dirjen Dikti pun Bingung PALEMBANG, SRIPO – Ditetapkannya status akreditasi di Perguruan Tinggi Swasta (PTS) sebagai salah satu persyaratan bagi sarjana untuk melamar pekerjaan, ternyata menjadi masalah baru. Terutama bagi sarjana PTS yang melamar pekerjaan pada sejumlah institusi pemerintah dan swasta, dimana akreditasi menjadi syarat utama selain dari IPK (Indeks Prestasi Kumulatif).

Seperti halnya bagi Rektorat Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP), sebagai salah satu PTS di Palembang yang

merasa perlu adanya penjelasan mengenai akreditasi menjadi tolok ukur dalam kualitas sarjana PTS. Menurut Rektor UMP M Idris, memang status akreditas menjadi problem bagi PTS. Bahkan hal ini sudah menjadi pembicaraan bagi pimpinan sejumlah PTS dan sudah disampaikan kepada pihak Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti).

“Beberapa waktu lalu, kami dari perguruan muhammadiyah pernah menyampaikan hal ini kepada Dirjen Dikti pusat mengenai hal ini. Dirjen Dikti aja bingung dan yang ini di-

sampaikan langsung pak Djoko (Dirjen Dikti). Saya ada rekaman statmen Dirjen Dikti yang bingung soal akreditasi,” ujar M Idris saat dibincangi di ruang kerjanya, Selasa (22/10).

Idris mengatakan, mengenai kualitas sarjana dari PTS terutama dari UMP, kualitas alumni UMP tidak kalah dengan kualitas sarjana dari pergurun tinggi yang akreditasi di atas status akreditasi UMP. Bahkan saat ini UMP menjadi salah satu PTS unggulan dan setiap tahun akademik, status akreditasi selalu naik. Meskipun

saat ini belum ada prodi (program studi) di UMP berstatus akreditasi A. “Perlu diketahui, UMP saat ini masuk dalam 30 perguruan tinggi diseluruh Indoensia yang menjadi penilaian dalam akreditasi secara institusi. Mungkin akhir tahun ini akreditasi UMP akan menjadi lebih baik dari sebelumnya pada setiap prodi di UMP,” ujarnya.

Prodi Baru Dalam kesempatan yang sama, Rektor UMP M Idris didampingi Dekan Fakutas Teknik (FT) Zainul Bahri menambahkan, pada tahun

ajaran bagi mahasiswa baru nanti, UMP menambah satu prodi baru dilingkungan FT dan sudah terdapat lima prodi. Diantarnya Teknik Sipil, Teknik Arsitek, Teknik Elektro, Teknik Kimia dan yang terbaru adalah Teknik Industri. Prodi Teknik Industri telah disetujui Dirjen Dikti pusat.

“Semuanya sudah siap baik dari saran, fasiltas dan dosen yang mengajar. Prodi Teknik Industri di FT UMP sudah diajukan pada tahun 2011 lalu dan dengan status terakreditasi,” ujarnya. (mg19)

2.977 Mahasiswa Selesai PPL

Cometronica Gandeng MAN 3 PALEMBANG, SRIPO –Cometronica bekerjasama dengan MAN 3 Palembang, Selasa (22/10) mengadakan pelatihan Robotika bertempat di ruang sidang MAN 3 Palembang. Cometronica beserta seluruh tim yang terdiri dari tujuh orang, satu diantaranya adalah dosen Elektro UNSRI Palembang.

Kedatangan Cometronica ke MAN 3 Palembang ini bertujuan untuk memperkenalkan lebih jauh bagaimana dunia robotika itu sebenarnya, memperkenalkan macammacam komponen yang dipakai dan bagaimana cara pembuatannya.

Salah satu tim Cometronica menjelaskan bahwa robot yang dibuat ini bervariasi jenisnya tergantung besarnya dana yang ada. Akan tetapi bukan berarti dengan dana yang terbatas tidak bisa membuat robot ini, dengan barang bekas yang ada disekitar lingkungan pun bisa dipakai sehingga siswa-siswi ini dapat lebih berkreasi lagi tidak terbatas dengan kompo-

TAMPAK Atraksi Pencak Silat yg diperagakan para siswa pada acara Pembukaan Aksioma dan KSM di Komplek MAN 3 Palembang, Senin (20/10) kemarin.

SRIPO/HUSIN

nen yang ada.

“Robot adalah sebuah alat mekanik yang dapat melakukan tugas fisik baik yang dapat dikontrol manusia maupun yang terprogram yang dapat bergerak sendiri dengan otomotis,” jelas Ali dari Cometro-

nica saat menjelaskan apa pengertian robot.

Lebih lanjut Ali mengungkapkan jenis-jenis robot adalah terdiri dari antara lain robot mobil, robot hewan, robot manusia dan sebagainya. “Jadi adik-adik jika ditanya orang jangan bingung

SRIPO/MG19 SRIPO/MG19

M Idris

lagi mengenai apa itu robot dan jenis-jenisnya.” ujar Ali. Ia berharap berharap semoga siswa-siswi yang telah mengikuti pelatihan ini dapat bertambah ilmu dan pemahamannya mengenai pengertian robot. (sin/rel)

PALEMBANG, SRIPO – Sebanyak 2.977 orang mahasiswa dari 10 program studi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas PGRI Palembang yang usai mengikuti program pengalaman lapangan (PPL) dikembalikan ke kampus.

Secara umum, PPL yang berlangsung di sejumlah sekolah berjalan baik.

Kepala Disdikpora Palembang, Ahmad Zulinto, Selasa (22/10) mengatakan, pelaksanaan PPL PGRI berjalan dengan baik, artinya semua mahasiswa yang melaksanakan PPL sesuai dengan tugasnya. “Berdasarkan evaluasi, kedepannya perlu meningkatkan lagi terkait pengetahuan mahasiswa mengenai pembelajaran,” katanya.

Zulinto juga mengimbau kepada pihak universitas agar memperpanjang waktu PPL, yang tidak hanya dilengkapi sistem pembelajaran, tetapi juga mengharapkan mahasiswa PPL untuk mengetahui admistrasi yang ada di lingungan pendidikan.

“Di lingkungan pendidikan

bukan hanya pembelajaran, tetapi juga harus memahami dan mengetahui sistem administrasi yang ada di sekolah,” ujarnya Zulinto.

Sementara Rektor Universitas PGRI, Syarwani Ahmad mengatakan, tujuan PPL ini adalah bekal bagi mahasiswa keguruan dimasa yang akan datang saat turun ke lapangan. “PPL ini dilakukan sebagai bentuk pengalaman mahasiswa dalam mengenai dunia pendidikan lebih real,” ujarnya.

Ke depannya, ungkap syarwani, ia mengharapkan kepada calon guru untuk tidak memilihmilih tempat mengajar nantinya.

“Bagi mahasiswa daerah, kami mengharapkan untuk mengabdi kepada daerah masing-masing sehingga tidak terjadi kekurangan guru di daerah-daerah,” ujarnya.

Sebagai tindak lanjut dari kegiatan ini, Syarwani mengatakan mahasiswa diminta menyerahkan laporan kelompok mengenai hasil observasi dan laporan individu mengenai pelaksanaan pembelajaran. (cr5)

SRIWIJAYA POST Rabu, 23 Oktober 2013

Jemaah Kloter 7 Wafat dari halaman 1 “Alhamdulillah, proses pemakamannya berjalan lancar dan petugas Kloter 7 yang mengawalnya saat salatkan di Masjidil Haram,” katanya.

Dikatakan pula, kasus kecelakaan tabrakan beruntun yang terjadi jalintim dengan satu korban meninggal dunia atas nama Asmirani dan 12 lainnya luka berat dan ringan, ternyata yang meninggal itu anak dari satu salah jemaah haji yang tergabung di Kloter 1. Makanya, sebagian jemaah haji di Mekkah langsung menggelar shalat gaib.

“Kita berdoa semoga keluarga almahumah tetap bersabar dan tabah,” katanya.

Sementara di Mekkah sendiri, jemaah haji sedang

Sayang tak Ada yang Peduli dari halaman 1 canggih jadi men nak pasti bagusnyo itu diperiksoke ke ahlinyo. Apo Roy Suryo, ahli telematika. Atau badan antariksa,” kata Iskandar.

Hal senada juga dikatakan Herman yang penasaran dengan foto itu berharap ada yang tergerak untuk memeriksakan kebenarannya.

“Saya sudah baca itu.

Saya tidak ada waktu saja untuk menghubungi Pak Bakrie ini. Untuk melihat foto-fotonya langsung dari ponselnya. Siapa tahu itu betul-betul penampakan sama halnya dengan makhluk halus yang memang terkadang katanya memunculkan diri. Mestinya ada yang memfasilitasi atau Pak Bakrie ini sendiri berinisiatif mengkroscek foto itu apa asli penampakan atau rekayasa akibat semacam bantuan aplikasi perangkat ponsel tersebut,” kata Herman.

Kyaitulen Taluoki, seo-

Foto UFO Dikirim ke Bandung dari halaman 1 konter Palembang.

“Beli baru. Sudah sering digunakan untuk motret rumah, terutama mobil. Karena aku bisnis jual beli mobil. Setelah mobil terjual, foto itu kuhapus. Tidak pernah memasukkan foto orang atau hasil cofied. Tidak ada.

Dan HP saya ini tidak pernah diganggu anak saya. Saya senang karena bisa untuk dua kartu (nomor). Salah satunya untuk bisa membuka internet,” bebernya.

Teror Buffon dari halaman 1 berbicara tentang teknis pertandingan melawan Madrid. Dia meyakini timnya bisa mengatasi Madrid asalkan bermain bagus dengan memberikan perhatian khusus pada Ronaldo.

Superstar Madrid itu disarankan Buffon agar dijaga tiga orang.

“Jika kami bisa memainkan permainan kami maka akan menang, kami tim yang bermain dengan tempo tinggi, menekan kuat dan sangat bagus dalam organisasi. Tapi ada satu momen Ronaldo bisa membuka ruang, ketika dia mendapatkan bola harus ada tiga pemain menjaga dengan tidak membiarkannya melakukan tendangan,” ujar Buffon.

Real Madrid memang dipastikan akan kembali memamerkan para pemain mahal mereka pada bentrokan melawan Juventus.

Dan CR7 tentunya menjadi tumpuan utama.

Ronaldo mencetak lima gol dalam dua laga awal Liga Champions, yang membuat dirinya sementara memimpin daftar top scorer.

Bintang asal Portugal, yang musim lalu menjadi top scorer dengan 12 gol, sekarang telah melesakkan 24 gol dalam 20 laga terakhirnya di Liga Champions.

Bale akan jadi andalan mendampingi Ronaldo di sisi sayap. Winger asal Wa-

mempersiapkan diri untuk pulang ke Palembang dan tidak melakukan pekerjaan yang berat-berat. Kendati begitu, hampir sebagian besar jemaah mengalami batuk dan flu.

“Menurut hasil pemeriksaan dokter, jemaah banyak terkontaminasi debu dan suhu udara yang panas,” jelas Hendra.

Sementara keluarga almarhumah Juminem di Palembang tepatnya di Jl Letda A Rozak Lorong Sukarame No 32 RT 16/04 Keluharan Duku Kecamatan Ilir Timur II Palembang, tampak sepi. Wanita janda tujuh anak ini wafat akibat gagal ginjal. Jemaah kloter 7 ini diketahui menderita gagal ginjal setelah mendapatkan informasi dari anaknya, Ria Herawati yang juga menunaikan ibadah haji dalam waktu bersamaan.

Putra bungsu Juminem, Manto (40) yang ditemui di kediaman mengatakan, sebelum berangkat haji ibunya mengalami gatal pada

kaki. “Sempat berobat dulu di Rumah Sakit Umum di Palembang, dan sembuh.

Maka dari itu ibu bisa berangkat haji,” ucapnya.

Namun setelah beberapa hari di sana, Juminem mengalami gejala susah buang air besar dan buang angin.

Setelah mengetahui Juminem mengalami gejala tersebut, petugas haji embarkasi Indonesia segera melakukan tindakan dengan membawa Juminem ke Rumah Sakit di Mekah.

Juminem pun dioperasi dan masuk ruang ICU. Selang beberapa hari sembari melakukan cuci darah, Juminem pun wafat.

Manto mengaku, jika mereka sudah mendapatkan firasat sebelumnya. Salah satu kakak Manto, Yuli (54) pernah bermimpi kehilangan anting sebelah.

“Setelah mengalami mimpi tersebut, paginya kami mendapatkan berita duka tentang ibu,” ucapnya sedih. (cr11/sin)

rang pembaca berita online Sripoku.com juga menyayangkan kurang responnya pihak terkait dengan temuan yang diungkapkan Bakrie ini.

“Jadi mesti nyuruh yang punyo hp OPPO itu meriksokenyo. Berita menarik maitu bae lagi dak tertarik pemerintah pempek ini nakok balam tulah cocoknyo.

Soalnyo kalu itu benar asli pasti ado hikmahnyo pacak dipelajari, itulah mangkonyo masih banyak yang buyan,” tulis komentar Kyaitulen Taluoki.

Di komputer Bakrie, hasil foto mirip alien dan UFO ini tertera C360 2013-10-18 14.42.24. Foto satunya C360 2013-10-18 14.43.22 Menanggapi cerita ini, Laurel Heydir, anthropologist lulusan University of Kentucky, yang juga dosen Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya mengatakan hal ini tidak masuk dalam objek ilmu yang dipelajarinya.

“Saya belajar antropologi di Amerika, yang bersifat mistik, rasional, terukur, empirik, kasat mata. Artinya suatu gejala itu bisa diketahui banyak orang. Kalau diketahui hanya satu

orang, itu psikologi. Unit analisanya perseorangan.

Alien, UFO dak masuk di objek kita. Walaupun dalam cerita yang lain kepercayaan sekelompok orang. magis, mistik, kita pelajari seperti pengobatan dukun.

Bukan soal benar tidaknya.

Di Tibet memakai panas batubara. UFO tidak pernah dalam objek antropologi. Kecuali semua orang, sekampung melihatnya.

Nah kalau fotonyo serahkan ke Roy Suryo, telematika,” ujar Laurel Heydir.

Sementara Dekan Fakultas Ilmu Komputer Unsri, Darmo Wijoyo sendiri mengatakan untuk mengetahui hasil jepretan foto tersebut asli atau rekayasa bisa dicek di Forenshik Mabes Polri.

“Ada alatnya untuk mendeteksi keaslian sebuah gambar mengatakan asli atau rekayasa. Sekarang ini banyak yang bisa diambil ulang, repro. Banyak foto orang persis Obama. Alatnya kita nggak ada. Mabes Polri Forenshik itu punya yang baru. Tapi kalau ahlinya kita ada Pak Syamsuriadi, Sukarno,” kata Darmo Wijoyo. (fiz)

Itupun menggunakan internet untuk browsing setelah Bakrie menemukan gambar yang mirip alien dan UFO di ponselnya ini.

Setelah mendengar cerita anaknya, ia buka internet sehingga tertarik.

“Itu kan di koran Sripo dikomentari ahli IT, katanya bawaan dari ponsel.

Makanya saya mau ngecek dulu. Akan saya kirim ponsel saya ke seorang teman di Bandung yang biasa ngotak-ngatik HP,” ungkap Ir M Bakrie MT. Bakrie yang sejak Selasa (22/10) pukul 06.00 ada urusan ke Indralaya, mengaku belum ada orang yang mendatangi showroom maupun rumahnya untuk menanyakan dan melihat

foto hasil temuannya itu.

“Saya berangkat ke Indralaya sejak jam enam pagi tadi. Belum ada yang datang mencari saya, baik ke showroom maupun ke rumah menanyakan foto itu. Kalau pun ada yang datang ke showroom, pasti saya diberitahu. Mereka akan telepon,” kata Bapak 5 anak buah pernikahan dengan Ny Yeti Herwati.

Sayangnya hingga petang kemarin, Bakrie yang berkali-kali dihubungi untuk dimintakan copied foto jepretan tersebut keperluan ke ahlinya, mengaku belum kembali ke Palembang.

“Kalau saya sudah sampai di Palembang saya coba kirimkan. Saya tidak ngerti MMS,” katanya. (fiz)

les itu dinyatakan 100 persen sembuh dari cedera. Bale sudah sempat dimainkan sebagai pemain pengganti saat mengalahkan Malaga 2-0 di La Liga, Sabtu lalu.

Untuk tukang gedor, Karim Benzema akan kembali menempati posisinya setelah diistirahatkan pada laga melawan Malaga.

Saat itu Ancelotti memainkan penyerang muda Alvaro Morata.

“Saya tidak tahu apakah pelatih akan memasangku saat melawan Juventus.

Namun saya selalu siap jika Ancelotti membutuhkan tenagaku. Ini pertandingan besar dan tugas striker hanyalah mencetak gol,” ujar Morata dilansir goal.com.

Para gelandang Madrid juga sudah terlihat sangat siap. Kolaborasi antara Luka Modric, Isco, dan Sami Khedira, minus Xabi Alonso yang masih cedera, akan menghiasi barisan kedua Los Blancos.

Sementara palang pintu pertahanan duet Pepe dan Sergio Ramos sudah siap di posisi bek tengah. Raphael Varane juga bisa menjadi pilihan untuk menjaga pertahanan.

Menariknya untuk posisi kiper, belum bisa dipastikan apakah Ancelotti akan memilih Diego Lopez atau legenda hidup Madrid, Iker Casillas.

Di sisi lain, Juventus juga tak mau kalah dengan memamerkan barisan penyerang anyar mereka. Tandem Carlos Tevez dan Fer-

nando Llorente sudah sangat siap menghiasi barisan depan.

Sayangnya kendala dihadapi oleh gelandang serang Arturo Vidal yang kabarnya berada dalam kondisi kurang fit, namun tetap diikutkan dalam rombongan tim yang diterbangkan ke Madrid. Andrea Pirlo dan Paul Pogba pastinya akan jadi andalan di sektor kedua.

Kedua tim sebenarnya cukup akrab dengan pertemuan di Liga Champions, total telah 14 kali kedua tim jumpa di kompetisi elite Eropa. Rekor laga kandang Madrid ketika menjamu Juventus menang lima kali dan kalah dua kali.

Pertemuan terakhir kedua tim di babak penyisihan grup musim 2008/09.

Hebatnya Juventus memenangkan dua pertandingan kandang dan tandang.

Bahkan di Santiago Bernabeu, tim Nyonya Tua menang 2-0 lewat dua gol Alessandro Del Piero.

Itu adalah satu dari dua kemenangan Juventus dalam enam kali kunjungan mereka ke kandang Madrid. Mereka juga pernah menang 1-0 di babak perempatfinal Champions musim 1961/62.

Dari catatan rekor ini, para pemain Madrid seharusnya mewaspadai Juventus. Meski performa Juve belum optimal di awal musim ini, bukan tak mungkin Carlos Tevez dkk menghadirkan kejutan.

(Tribunnews.com/cen)

7

Dul Nyetir Sejak Kelas VI SD � Diperiksa Sambil Berbaring di TTempat empat TTidur idur JAKARTA, SRIPO - Seteleh berlalu lebih dari sebulan sejak kecelakaan di jalan Tol Jagorawi, AQJ alias Dul (13), akhirnya menjalani pemeriksaan penyidik Polda Metro Jaya. Putra bungsu musisi Ahmad Dhani tersebut mengaku telah belajar mengemudi ketika dia masih duduk di bangku kelas VI Sekolah Dasar, tahun lalu. Belakangan, tersangka yang menewaskan tujuh orang itu bahkan kerap kali mencuri-curi kunci mobil milik ayahnya.

“Penyidik tanya, belajar mobil dari mana, AQJ jawab dia orangnya ingin tahu, dan sejak kelas 6 SD dia belajar mobil dari teman-temannya, dia coba-coba,” ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol

Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Selasa (22/10).

Dul mengaku sejak kelas 6 SD belajar mobil milik teman-temannya yang usianya lebih tua daripada Dul. Dan Ahmad Dhani telah mengetahui anaknya (Dul) sudah dapat menyetir. “Dhani tahu anaknya bisa nyetir. Biasanya dia memang diizinkan mengemudi, namun hanya di sekitar kompleks di perumahannya, tidak dibolehkan menyetir di jalanan umum. Makanya untuk berjalan jauh, biasanya disediakan sopir yang mengantar ke mana-mana,” ucap Rikwanto.

Dul mengaku sudah dapat mengemudikan mobil sejak duduk di kelas 6 SD atau saat berusia 12 tahun atau sekitar setahun lalu.

Pertanyaan tersebut diajukan penyidik stelah pertanyaan seputar insiden kecelakan dijawab Dul. Setelah merampungkan pemeriksaan Dul, penyidik akan meminta bantuan saksi ahli hukum pidana untuk mengkaji pasal yang dituduhkan kepada tersangka apakah tepat atau tidak. Setelah itu, penyidik baru bisa melimpahkan perkara ke kejaksaan.

Kecelakaan maut melibatkan Dul terjadi pada Minggu (8/9) dini hari di Km 8,2 Tol Jagorawi. Mobil Mitsubishi Lancer bernomor polisi B 80 SAL yang dikemudikan Dul dari melaju kencang dengan kecepatan 176 kilometer per jam arah Bogor ke arah jakarta. Dia melin-

tas di lajur dua, atau kedua dari kiri jalan. Sedangkan di seberang jalan, di antara baatangan-batangan besi baja, melaju mobil menuju ke Bogor.

Mobil Dul kehilangan keseimbangan, dan menerobos pembatas jalan, kemudian ‘terbang’ menghantam mobil Avanza dan Daihatsu Grandmax B 1349 TFM. Mobil Grandmax mengangkut 13 orang para sopir mobil yang akan memindahkan mobil-mobil Toyota dan Daihartsu dari pabrik perakitan di Cibinong ke Pelabuhan Tanjung Priok.

Enam orang pengemudi tewas hari itu di lokasi dan di rumah sakit, dan beberapa hari berikutnya tewas seorang lagi. (tribunnews/thf/ warta kota/bum)

Istri Akil Mochtar Syok

lisis Transaksi Keuangan (PPATK) menemukan kejanggalan dalam transaksi keuangan di CV tersebut.

Sejumlah transaksi mencurigakan bernilai miliaran rupiah mengalir ke perusahaan yang berkantor di rumah mewah milik Akil Mochtar di Jalan Karya Baru No 20, Kelurahan Parit Tokaya, Pontianak Selatan, Kalimantan Barat.

Alamat itu terlacak dari dokumen Badan Perizinan Terpadu (BP2T) Kota Pontianak. Di situ, tertulis jelas alamat kantor dan nomor pokor wajib pajak 03.051.398.0-701.00O. Tamsil Sjoekoer, membenarkan Ratu Rita punya perusahaan itu. Namun menurutnya, perusahaan itu berjalan seperti biasa.

PPATK mendapati beberapa rekening terkait kasus suap Akil Mochtar. “Ada bernuansa TPPU (Tindak Pidana Pencucian Uang), penempatan, ada cenderung ke Pasal 3 menyamarkan,” kata Kepala PPATK M Yusuf.

Dia berharap temuan tersebut bisa didalami oleh penegak hukum. “Tinggal di dalami ke penegak hukum,” kata dia.

Sebelumnya, Sub Bidang Pendataan Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BP2T) Pontianak menga-

takan Akil Mochtar pernah mengajukan permohonan pendirian perusahaan. Pengajuan tersebut terlihat dari data pengajuan Surat Izin Tempat Usaha (SITU) atau izin gangguan.

“Memang ada, tapi bukan atas nama Akil Mochtar sendiri tapi menggunakan nama lain yakni istrinya,” kata Kepala Sub Bidang Pontianak Yani Praptanto.

Berdasarkan Data BP2T tercantum nama pemilik usaha yakni Ratu Rita Akil dengan nomor registrasi 503/2174/BP2T/R-I/S/ 2010. Usaha tersebut berbentuk CV dengan bidang usaha perdagangan yang lokasinya di Jalan Karya Baru Nomor 20 Kelurahan Parit Tokayan Kecamatan Pontianak Selatan.

“Nama usahanya itu CV Ratu Samagat, dengan jenis usaha perdagangan umum pemborong dan jasa,” jelas dia.

Gratifikasi Akil Mochtar akan diminta membuktikan dalam persidangan mengenai gratifikasi atau hadiah yang diduga diterimanya bukan berasal dari tindak pidana korupsi. Hal ini sesuai dengan Pasal 12 B UndangUndang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi mengenai penerimaan gratifi-

kasi yang disangkakan kepada Akil.

“Konstruksinya dalam Pasal 12 B, ada sedikit di situ, mengenai pembuktian terbalik. Kalau yang diterima itu di bawah Rp 10 juta, maka yang membuktikan bahwa hartanya itu tidak diperoleh dari tindak pidana korupsi adalah jaksa. Tapi kalau di atas Rp 10 juta yang diterimanya, itu terdakwa yang akan membuktikan,” kata Juru Bicara KPK Johan Budi di Jakarta.

Pasal 12 B ayat 1 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi itu berbunyi “Setiap gratifikasi kepada pegawai negeri atau penyelenggara negara dianggap pemberian suap, apabila berhubungan dengan jabatannya dan yang berlawanan dengan kewajiban atau tugasnya, dengan ketentuan sebagai berikut: (a) yang nilainya Rp 10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah) atau lebih, pembuktian bahwa gratifikasi tersebut bukan merupakan suap dilakukan oleh penerima gratifikasi; (b) yang nilainya kurang dari Rp 10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah), pembuktian bahwa gratifikasi tersebut suap dilakukan oleh penuntut umum”. (tribunnews/coz/ win/kompas/com/ant)

siaan soal spesifikasi mobil yang sedianya akan mulai berdinas pada 2015 mendatang.

Sering “Keok” Kemampuan mobil kepresidenan Barack Obama, “The Beast” sudah tidak diragukan lagi. Mobil yang selalu dibawanya saat melakukan lawatan dinas ke luar negeri tak hanya kebal peluru, tapi anti serangan roket, dan granat.

Kaca antipeluru supertebal di mobil juga ampuh menangkal serangan gas air mata dan senapan gas.

Saking tebalnya, suara kerumunan orang di luarnya hanya terdengar melalui pengeras suara internal.

Untuk melengkapi kaca antipeluru itu, bodi mobil setangguh kendaraan militer itu memiliki ketebalan hingga 5 inci. Bannya bisa melaju dalam jarak relatif

jauh meski tertusuk benda tajam. Sementara itu, berat pintunya setara dengan pintu kabin Boeing 757.

Tapi, di balik kehebatannya, mobil itu justru “keok” lantaran hal sepele. Seperti yang terjadi di Tel Aviv, Israel.

Limusin itu “ngambek”, lantaran salah diisi BBM oleh salah satu staf kepresidenan AS. Dia justru mengisinya dengan bensin.

Padahal, mobil dengan mesin Duramax Diesel 6.500cc tersebut seharusnya meminum solar.

Alhasil, limo itu mogok dua jam sebelum Obama mendarat di Israel. Dan akhirnya terpaksa diderek ke bengkel untuk dilakukan perbaikan. Untuk menghindari perubahan jadwal yang ketat selama Obama mengunjungi Israel dan Palestina, sebuah mobil ca-

dangan lainnya pun dibawa dari Yordania.

The Beast juga pernah menjadi bahan tertawaan.

Peristiwa itu terjadi saat Obama dan istri berkunjung ke Irlandia menggunakan mobil tersebut. Tanpa disangka-sangka, limo itu tersangkut di atas sebuah gundukan jalan.

Rupanya, “polisi tidur” yang berada tepat di gerbang Kedubes AS dan berfungsi untuk pendukung keamanan jadi masalah serius bagi sedan limusin Obama.

Sasis mobil itu terlalu rendah untuk melewati gundukan jalan. Maka, diiringi bunyi decit yang kencang, laju mobil itu langsung terhenti. Obama dan istri akhirnya berganti mobil dan meneruskan jadwal kunjungan ke tempat lain. (tribunnews)

dari halaman 1 gan berkomentar. Rita bungkam ditanyai wartawan. Pemeriksaan Rita dijadwalkan ulang setelah dia mangkir dari panggilan KPK, Rabu (16/10) pekan lalu. Saat itu dia berdalih, tengah berada di rumah orangtuanya di Putussibau, Kalimantan Barat.

Rita juga tidak tahu apakah suaminya menggunakan narkoba atau tidak.

KPK telah mencegah Rita bepergian ke luar negeri selama enam bulan. Rita memiliki perusahaan bernama CV Ratu Sumagar di Pontianak. Nama perusahaan miliknya ramai diperbincangkan karena diduga menjadi tempat pencucian uang hasil korupsi Akil.

Sejumlah transaksi mencurigakan hingga mencapai ratusan miliar terdeteksi masuk ke dalam perusahaan. Bahkan ada transfer dari pengacara Susi Tur Andayani, tersangka kasus suap Pilkada Lebak di KPK. Tak hanya itu, sopir Akil, Daryono, juga dikabarkan masuk dalam jajaran direksi CV. Pusat Pelaporan dan Ana-

The Beast Obama Pensiun dari halaman 1 pemilihan dan pengujian material, pengembangan sasis, hingga menguji ketahanan mobil terhadap serangan seperti senjata api dan rudal.

Semua kriteria harus dipenuhi, agar “Bungker Berjalan” tersebut dipastikan nyaman dan mampu menyelamatkan nyawa sang presiden dari berbagai ancaman.

Kemungkinan besar ada tiga perusahaan di negeri Paman Sam yang akan ikut serta, yaitu Cadillac, Ford, dan Chrysler.

Jika salah satu dari mereka menang, diharuskan mematuhi aturan keraha-

8

SRIWIJAYA POST Rabu, 23 Oktober 2013

Fahri Minta SBY Jelaskan Sengman JAKARTA, SRIPO — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Fahri Hamzah, minta tanggapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjelaskan tentang sosok pengusaha Sengan Tjahya. Sebagaimana menanggapi soal sosok misterius "Bunda Putri".

"Kenapa SBY tidak mau tanggapi Sengman. Kenapa cuma Bunda Putri," kata Fahri di gedung DPR RI Jakarta, Selasa (22/10).

Mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq dalam persidangan di pengadilan Tipikor Jakarta beberapa waktu lalu, menyebut ada sosok bernama Bunda Putri yang ia kenal adalah orang dekat dengan Presiden SBY dan bisa memberikan informasi akurat mengenai kebijakan pemerintah.

Pernyataan Lutfhi tersebut langsung dibantah Presiden SBY, begitu mendarat di Bandara Halim Perdanakusumah Jakarta, usai kun-

”

KENAPA SBY tidak mau tanggapi Sengman.

Kenapa cuma Bunda Putri

”

FAHRI HAMZAH Anggota DPR RI (F PKS) jungan kenegaraan ke Brunei Darussalam, Presiden SBY langsung memberikan klarifikasi bahwa pernyataan Luthfi itu tidak benar dan dia tidak sama sekali tahu mengenai sosok Bunda Putri. Bahkan SBY terkesan marah.

Soal kaitan Sengman dengan SBY disebut Ridwan Hakim, putra Ketua Majelis Syuro PKS Sejahtera Hilmi Aminudin, saat bersaksi untuk Fathanah di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta akhir Agustus lalu. Menurut Fahri soal nama Sengman ini jauh lebih substansif terkait uang senilai Rp 40 miliar.

"Masalahnya sejauh mana peranan Sengman ini harus diusut," kata Fahri.

Dalam beberapa kesempatan, Mentan Suswono mengaku mengenal pengusaha bernama Sengman Tjahja.

Bahkan, ia mengakui anggota Sengman pernah datang ke rumah dinasnya.

Itu diungkapkan Suswono saat menjadi saksi dalam persidangan terdakwa kasus suap pengurusan kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian dan tindak pidana pencucian uang, Luthfi Hasan Ishaaq.

"Sengman saya juga pernah bertemu. Beliau (Sengman) yang datang ke rumah di-

nas saya," kata Suswono saat bersaksi di Pengadilan Tipikor, awal Oktober lalu.

Saat bertemu, Sengman mengaku sangat dekat dengan SBY. "Waktu dia datang menceritakan perkenalannya bahwa dia sangat dekat dengan Pak SBY," ungkap Suswono.

Nama Sengman, selama ini dikenal sebagai pengusaha asal Palembang dan inisiator pembangunan kawasan bisnis Palembang Square, disebut dalam sidang kasus dugaan korupsi di proyek pengurusan impor sapi di Pengadilan Tipikor. Saat itu, rekaman sadapan pembicaraan antara Fathanah dan Ridwan diperdengarkan jaksa KPK. Dalam rekaman itu, Direktur Utama PT Indoguna Utama Maria Elisabeth Liman, diduga telah menyelesaikan persoalan uang Rp 40 miliar kepada Hilmi.

Nah, uang itu dititipkan kepada dua orang bernama Sengman dan Hendra.

(Tribunnews)

Dua Hakim Dicekal KPK JAKARTA, SRIPO — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melayangkan surat pencegahan pergi ke luar negeri (Cekal) untuk dua hakim terkait kasus suap pengurusan perkara korupsi bantuan sosial Kota Bandung yang telah menjerat Dada Rosada dan Edi Siswadi sebagai tersangka.

Kedua hakim tersebut adalah Hakim Pengadilan Tinggi Jawa Barat Pasti Serefina Sinaga dan dan Hakim Pengadilan Negeri Bandung Ramlan Comel. "Pencegahan berlaku untuk enam bulan ke depan," kata juru bicara KPK, Johan Budi di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Selasa (22/10/).

Surat permohohan pencegahan sendiri sudah dikirim penyidik ke Direktorat Jenderal Imigrasi pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham). Mereka dicegah untuk kepentingan penyidikan agar sewaktu-waktu dipanggil dan dimintai keterangan, tidak sedang berada di luar negeri.

Dua nama hakim tersebut memang kerap disebut-sebut terlibat kasus dugaan suap yang telah menjerat hakim PN Bandung Setyabudi Tedjocahyono, dan tiga tersangka lainnya. Dalam surat dakwaan Setyabudi yang telah disidangkan di PN Tipikor Bandung menguak

dugaan keterlibatan hakimhakim lainnya.

Dalam surat dakwaan itu menyebut nama-nama hakim lain yang juga menikmati uang suap dari mantan Wali kota Bandung Dada Rosada dan Edi Siswadi yang ketika itu menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkot Bandung.

Setyabudi menjanjikan nama Dada dan Edi tidak akan diseret dalam kasus ini. Untuk itu ia meminta imbalan Rp 3 miliar.

Setyabudi meminta bantuan Ketua PN Bandung Singgih Budi Prakoso untuk mengamankan perkara Bansos di PN Bandung. Singgih yang menentukan majelis

hakim dan menunjuk Setyabudi sebagai ketua majelis hakim itu disebut menerima uang USD 15.000.

Singgih juga disebut menerima bagian dari Rp 500 juta yang diberikan untuk majelis hakim yaitu Setyabudi, Ramlan Comel, dan Djodjo Djauhari, dan dirinya selaku Ketua PN Bandung.

Di tingkat banding, pengamanan perkara ini diurus Sareh Wiyono, mantan Ketua PT Jabar. Sareh mengarahkan Plt. PT Jabar CH Kristi Purnamiwulan dalam menentukan majelis hakim.

Majelis hakim tersebut akan menguatkan putusan PN Bandung di tingkat banding. (Tribunnews/Dtc)

Saya Bukan Koruptor

KOMPAS.COM/SANDRO GATRA

MARZUKI ALIE

JAKARTA, SRIPO — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) Marzuki Alie memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan penerimaan gratifikasi proyek Hambalang, Selasa (22/10). Ia diperiksa terkait kasus mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum.

Saat tiba di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Marzuki seolah terkejut dengan banyaknya wartawan yang menghadang dia. "Tolong mundur, mundur, saya minta mundur dikit.

Kok ramai begini? Tidak perlu ramai, saya bukan koruptor," kata Marzuki.

Petinggi Partai Demokrat ini lantas mengaku dipanggil KPK dalam kapasitasnya sebagai ketua DPR untuk dimintai keterangan sebagai saksi Anas.

"Untuk tersangka Anas Urbaningrum selaku anggota DPR atas proyek Hambalang dan lain-lain. Itu saja," ucapnya.

Marzuki memenuhi panggilan KPK tanpa menenteng dokumen. Dia merasa tidak perlu membawa dokumen apa pun, karena menurut Marzuki, dia tidak pernah bersentuhan dengan proyek Hambalang.

KPK memeriksa Marzuki sebagai saksi karena dianggap tahu seputar kasus dugaan gratifikasi yang menjerat Anas. Lembaga antikorupsi itu tengah mendalami dugaan dana korupsi yang mengalir ke Kongres Partai Demokrat 2010 untuk pemenangan Anas. Saat itu, Marzuki adalah salah satu pesaing Anas sebagai sesama calon ketua umum Demokrat dalam kongres yang digelar di Bandung, Jawa Barat.

(Tribunnews/ edwin F)

Caleg Pemalas Beli Jimat Rp 10 Miliar JAKARTA, SRIPO — Selain gencar memasang pamflet, leaflet, spanduk, dan baliho, para calon wakil rakyat juga tak sedikit yang mendatangi paranormal. Mungkin, ini pilihan untuk mereka yang tak punya cukup rasa percaya diri. Tujuannya, apalagi kalau bukan untuk memuluskan jalannya menjadi penghuni parlemen, entah di tingkat pusat maupun daerah.

Ya, para calon anggota legislatif ini lebih percaya jimat dibandingkan turun untuk mendekatkan diri ke rakyat.

Salah satu paranormal ternama, Ki Joko Bodo, yang kerap mendapatkan klien "premium" pun mulai banyak menerima permintaan dari para caleg menjelang Pemilu 2014."Dari dulu yang datang banyak, menjelang pemilu orang datang konsultasi. Ya mere-

ka mintanya menang, supaya mendapat suara, supaya dipilih," ujar Ki Joko Bodo, seperti dikutip Kompas.com.

Tak hanya meminta bantuan agar lolos sebagai anggota Dewan, menurut Ki Joko Bodo, kliennya juga kerap meminta untuk mendapatkan daerah pemilihan dan nomor urut tertentu.

Mereka bahkan memohon bantuan agar ditempatkan di komisi tertentu jika lolos menjadi anggota DPR. "Mau komisi yang kering, mau yang basah itu bisa diatur. Ya mereka pasti minta yang basah. Untuk yang jadi anggota DPR mau maju lagi, juga biasanya datang ke saya," ucap paranormal yang menjadikan rumahnya sebagai tempat praktik, di kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur.

Tarif yang ditetapkan Ki

Joko Bodo untuk melo-loskan caleg ini berkisar Rp 1 miliar - Rp 10 miliar. Selain para caleg, Ki Joko Bodo mengungkapkan, biasanya dia diundang oleh para kandidat capres. Pada Pemilu 2009 lalu, Ki Joko Bodo mengaku membantu salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden.

"Anggota Komisi III dari Fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo mengakui proses pemilu merupakan sebuah arena yang penuh dengan ketidakpastian. Ia bahkan menyamakan pemilu layaknya judi togel. Namun, menurutnya, para caleg yang mendatangi paranormal sama saja dengan caleg malas.

"Itu hanya caleg yang malas dan tidak mau datang ke desa-desa," ujar Bambang. (Tribunnews)

PALEMBANG CITY

HALAMAN 9 SRIWIJAYA POST

RABU, 23 OKTOBER 2013

Rumah Mewah Nunggak Pajak ● Penunggak Dipasang Spanduk Merah PALEMBANG, SRIPO – Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Palembang segera merealisasikan pemasangan spanduk bagi wajib pajak yang menunggak. Setidaknya untuk tahap pertama, ada sekitar 50 spanduk yang akan dipasang di bangunan para wajib pajak potensial yang menunggal PBB. Di antara penunggak PBB tersebut, adalah rumah-rumah mewah yang ada di sejumlah wilayah kota, baik yang ada di perumahan maupun di luar perumahan. Kepala Bidang PBB dan BPAHTB Dispenda, Oktoriyanis Mahmud mengatakan, pemasangan spanduk tersebut akan direalisasikan pada pertengahan November 2013 mendatang. Sesuai prosedur, para wajib pajak yang menunggak itu akan diberi peringatan tertulis atau Surat Peringat-

Pencapain PBB Kota Palembang

ke halaman 15

Sematang Borang Paling Rendah PALEMBANG, SRIPO – Sementara untuk saat ini realisasi pajak dari PBB untuk wilayah Kota Palembang sudah hampir mencapai target. Perolehan pajak hingga minggu ketiga Oktober 2013, menurut Kepala Bidang PBB dan BPAHTB Dispenda, Oktoriyanis Mahmud, sebesar Rp 74,9 miliar atau 89,67 persen, dari target APBD sebesar Rp 83.562.750.000.000.

Dari total pendapatan PBB tersebut, pihaknya optimistis dapat mencapai target yang ditetapkan. Sementara pencapaian PBB untuk 16 kecamatan saat ini juga cu

Realisasi PBB untuk wilayah Palembang sudah sebesar Rp 74,9 miliar atau 89,67 persen, dari target APBD sebesar Rp 83.562.750.000.000.

Kalau sudah SP3, siap-siap bangunan yang mereka tempati akan dipasang spanduk. Pemasangan ini sebagai shock terapi bagi penunggak lainnya.

Pencapaian PBB untuk 16 kecamatan saat ini juga cukup baik. Hanya Kecamatan Sematang Borang yang baru mencapai target 55,43 persen.

Adapun isi spanduknya Objek Pajak Ini Belum PBB-nya . yar Diba

Sementara yang mencapai 80 persen Kecamatan Ilir Timur I.

SRIPO/TIARA

SALAH satu petugas yang menunjukkan spanduk bagi penunggak pajak.

Uang Jangan ”Di-Gayus-kan” Kabry Mamandhom Nagih PBB nyo jangan lembah lembut, mentang2 yg ditagih orang gede,,,kalo mungut ya ke masyarakat ekonomi bawah,,cara nagih nya sangar dan penuh ancaman..

Dari rekapitulasi hingga September 2013, jumlah wajib pajak yang menunggak sebanyak 109.312

Panji Pangestu Awas ,,uang rakyat jangan di gayus-kan (kasus Gayus, yang mengkorupsi dana pajak) Fajar Wahyudi wkkwkwkw edop nak lemak bae susah jadi manusio

Sementara untuk total wajib pajak berjumlah 274.062.

GRAFIS: SRIPO/YUDI

Hari Aries Gusur be...jadike prumahan murah....tuk yg dk mampu

ke halaman 15

Ribuan PNS Mau Pindah

Ijazah PTS Terancam tak Diakui

● Jadi PNS Pemprov

TS

GUBERNUR H Alex Noerdin saat melantik sejumlah pejabat Pemprov.

Lama Menunggu ke Bandara

Penumpang BRT Pindah Naik Ojek

Djoko Santoso

SRIPO/FIZ

PALEMBANG, SRIPO – Beberapa calon penumpang Trans Musi yang kesal lama menanti Bus Rapid Transit (BRT) di Kota Palembang tak kunjung tiba, akhirnya beralih naik ojek menuju

Bandara Internasional SMB II Palembang, Selasa (22/ 10). Setelah kesal menunggu sudah satu jam lebih, Joko dan beberapa calon penumpang BRT lainnya yang hendak berangkat ke Surabaya via pesawat terpaksa memutuskan untuk naik ojek.

“Sudah satu jam lebih mas nunggu di halte ini.

Memang pesawat saya berangkat jam 3. Tapi saya harus buruan ke bandara. Ini naik ojek saja mas,” ujar Joko sambil buru-bur membawa tas dan barang bawaannya menghampiri ojek di dekat Halte Kampus IGM Jl Kolonel H Barlian depan Asrama Haji KM 10.

Hal senada juga dikatakan Anis (32) yang hendak ke halaman 15

PALEMBANG, SRIPO – Gubernur Sumsel H Alex Noerdin SH mengakui setiap hari terima proposal pengajuan pindah tugas Pegawai Negeri Sipil (PNS) dari daerah se-Sumsel, bahkan dari luar provinsi yang ingin pindah ke Pemprov Sumsel. “Padahal kita sendiri sudah kelebihan pegawai sekitar 2.000 orang,” ujarnya usai melantik 37 pejabat Eselon II, III dan IV di lingkungan Pemprov Sum-

sel di Griya Agung, Selasa (22/10).

Dia menyebut semua proposal pengajuan pindah itu diproses, tetapi belum tentu disetujui karena memang Provinsi Sumsel sudah lebih pegawai. “Makanya tahun ini kita tidak menerima PNS,” paparnya.

Menurut mantan Bupati Muba ini, wajar saja banyaknya proposal penga ke halaman 15

Diah Natalisa

IST

Trans Musi Berlakukan Temporary Card ● Menanggulangi Kehabisan Saldo ● Penumpang tak Punya Smart Card PALEMBANG, SRIPO – Pertengahan November 2013 mendatang, manajemen bus Trans Musi (TM) akan memberlakukan temporary card. Kartu ini untuk menanggulangi habisnya saldo saat penumpang akan menggunakan jasa TM. Selama ini, para penumpang yang kehabisan saldo saat berada di halte (biasaan halte ujung) akan diturunkan. Hal ini biasa dilakukan, misalnya ada penumpang dari AAL kehabisan saldo, sedangakan dia turun di halte Sukarame, maka penumpang kasus seperti ini bisanya yang diturunkan oleh pramugara.

“Ke depannya, untuk menanggulangi masalah

SRIPO/ZAINI

ISI ULANG – Seorang warga mengisi ulang tiket bus Trans Musi di petugas halte Trans Musi depan Mall PS Jalan Angkatan 45, (foto diambil beberapa waktu lalu).

seperti ini kami akan memberlakukan temporary card. Jadi para penumpang yang kehabisan saldo bisa membayar kepada pramugara Rp 4,5 ribu dan bisa

duduk,” ujar Among Nata Putra, Manager Pengembangan TM, Selasa (22/10).

Temporary card adalah ke halaman 15

PALEMBANG, SRIPO – Sesuai Undang-Undang Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, seluruh perguruan tinggi (PT) baik negeri maupun swasta sudah harus diakreditasi, baik program studi (Prodi) maupun institusi. Ketentuan ini wajib dilakukan per 10 Agustus 2014 mendatang.

Sehingga bila per Agustus 2013 institusi lembaga

PT itu belum juga diagreditasi, maka ijazah yang dikeluarkan setelah itu tidak diakui. Faktanya, dari 208 PT swasta di Sumbagsel, baru satu PT yaitu Universitas Bina Darma (UBD) Palembang yang mendapatkan akreditasi institusi. Koordinator Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) wilayah II Prof Dr ke halaman 15

Berkat Tekun MENJADI seorang juara merupakan dambaan semua orang, termasuk di bidang akademik. Namun untuk mencapai semua itu, kuncinya tak lain adalah ketekunan dan keseriusan. Itu pula yang dilakukan Nurul Indriani, mahasiswi semester lima jurusan Akutansi Politeknik Sriwijaya (Polsri).

Gadis ayu yang biasa disapa Nurul ini bersama kedua timnya berhasil menghantarkan Polsri menyabet juara umum dalam Lomba Cepat Tepat Akutansi (LCTA)di STIE Musi, Palembang, Sabtu, 19 Oktober 2013 lalu. LCTA ke halaman 15

Nurul Indriani

SRIPO/YULIANI

10

SRIWIJAYA POST Rabu, 23 Oktober 2013

Sekda Diminta Jaga Gawang

SRIPO/JACK

Gubernur Sumsel Ir H Alex Noerdin SH, memberikan ucapan selamat kepada Tiga Sekda yang baru saja di lantik

BKD Temukan Kesalahan Data PALEMBANG, SRIPO --Menjelang tes CPNS untuk honorer K2 yang digelar pada 3 November, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Palembang menemukan beberapa kesalahan data diri peserta. Sementara untuk menentikan keluluasan, semua ditetapkan berdasarkan passing grade.

Menurut Kepala BKD Palembang Kurniawan, Selasa (22/10) temuan data tersebut setelah dilakukan pengecekan terakhir. Ia menyebutkan data diri yang salah seperti data kelahiran serta jenjang pendidikan. Sementara untuk nama peserta, tidak terdapat kesalahan.

“Dari data yang kita temukan itu semuanya sudah dikirim ke KemenPAN, jumlahnya tidak banyak. Sekarang sedang menunggu ceklist dan akan dikembalikan,” jelas Kurniawan..

Saat ini seluruh panitia pengawas yang berasal dari guru, BKD, serta pengawas pusat telah siap untuk melaksanakan tugasnya. Begitu pula dengan nomor peserta tes sudah dibagikan pada peserta sekitar empat hari lalu. Untuk pembagian nomor ini diserahkan pada masing-masing instansi yang terdapat K2, misalnya menyerahkan pada kepegawaian kecamatan.

Dalam nomor tersebut sudah ada lokasi tes peserta, seperti di SMPN 18, SMAN 10, dan SMAN 1 Palembang.

Sebagai persiapan menghadapi tes.

Kurniawan juga mengingatkan agar peserta memperluas pengetahuan, baik pengetahuan umum, peraturan dan perundang-undangan, maupun wawasan kebangsaan.

Untuk passing grade sebagai penentu kelulusan, hingga saat ini pihaknya belum menerima edaran secara resmi. (cw7)

PALEMBANG, SRIPO -Tiga Sekretaris Daerah (Sekda) di tiga Kabupaten berbeda, Selasa (22/10) dilantik Gubernur Sumsel Ir H Alex Noerdin SH. Ketiga pejabat itu diingatkan untuk bekerja secara profesional, menganyomi pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan kerja masingmasing dan menjaga gawang (kantor’Red) di saat Bupati dan wakil Bupati tidak berada di tempat.

“Biarlah yang dinas keluar itu Bupati atau Wakil Bupatinya, Sekdanya tidak usah, Sekda harus mampu mengayomi masyarakat di saat kepala daerah tidak ada,” kata Alex Noerdin saat memberikan arahan kepada tiga Sekda yang dilantik yakni, Sekda Kabupaten Empat Lawang, Ahmad Basri Roni, Sekda Kabupaten Musirawas, H Iswandi Arsyad dan Sekda Kabupaten OKU Timur, H Idhamto MSi. Dicontohkan, seorang Sekda memiliki wewenang dalam penyelenggaraan peme-

”

Biarlah yang dinas keluar itu Bupati atau Wakil Bupatinya, Sekdanya tidak usah, Sekda harus mampu mengayomi masyarakat di saat kepala daerah tidak ada

rintahan di daerah. Sehingga jika bupati atau wakil bupati tidak ada di tempat peran Sekda sangat diutamakan.

Dikatakan, jabatan Sekda merupakan jabatan karir tertinggi bagi seorang pegawai negeri sipil (PNS).

Hanya ada satu sekda di setiap kabupaten, kota atau provinsi sehingga seorang Sekda dituntut mampu mengatasi masalah yang timbul di daerah tugasnya.

Disebutkan, seorang Sekda harus memiliki wawasan yang luas, menguasai masalah dan dapat mencarikan solusi jalan keluar jika terjadi masalah.

“Jangan pernah berlari dari tugas, hadapi dengan tenang tidak ada yang tidak

”

bisa dikselesaikan jika kita mau,” anjur Alex Noerdin memberi semangat kepada para Sekda yang dilantik.

Percepatan Mantan Bupati Muba ini pun menceritakan pengalamannya selama menjadi Sekda di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) yang dulu daerahnya terpelosok dan miskin. “Ketika saya jadi Sekdanya terus saya jadi bupatinya, sekarang lihat sendiri bagaimana Musi Banyuasin menjadi daerah yang maju,” paparnya.

Begitu juga, lanjut Alex, ketika dirinya menjabat sebagai Gubernur Sumsel. Di mana semua orang ragu Sumsel bisa melaksanakan SEA Games dan ISG. “SEA

Games, kita ditunjuk hanya sebelas bulan, alhamduilillah kita bisa begitu juga dengan ISG III, tinggal dua bulan pelaksanaan kita dipilih dan Alhamdulillah kita sukses, itu semua karena kita kerja keras,” ungkapnya.

Alex mengimbau kepada seluruh kepala daerah dan masyarakat Sumsel untuk mensukseskan pembangunan di Sumsel karena Sumsel tidak hanya satu kabupaten saja, tetapi Sumsel mencakup 15 kabupaten dan kota ditambah dua Daerah Otonomi Baru (DOB) sehingga semua yang sudah direncanakan dapat terwujud dengan baik sesuai visi dan misi pembangunan Sumsel.

Dalam kesempatan itu, Alex juga menyebutkan daerah yang memang ada kemauan untuk maju tidak usah malu-malu minta bantuan Pemprov Sumsel. “Kalau dananya kurang minta bantuan gubernur,” tegas Alex.(trs/sin)

Ingatkan Keluarga Bayar Pajak

● Jatnika Isi Kuliah Umum Mahasiswa UMP PALEMBANG, SRIPO --Sebanyak 200 mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP) menerima pengetahuan tentang ilmu perpajakan. Bahkan mahasiswa dan juga dosen dihimbau untuk saling mengingatkan membayar pajak.

Materi perpajakan ini disampaikan melalui kuliah umum oleh Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Dirjen Pajak (DJP) Sumsel & Babel (Bangka Belitung) Drs Jatnika di aula rektorat UMP Jalan Ahmad Yani Palembang, Selasa (22/10).

“Jadi ingatkan keluarga, teman, kerabat dan orang-orang sekitar kita untuk membayar pajak sesuai aturan dan ketentuannya,” ujar Jatnika kepada mahasiswa yang hadir.

Dalam kuliah umum yang hampir dua jam itu, Jatnika memberikan pengetahuan tentang perpajakan kepada mahasiswa.

Terutama dalam hal teknisi sperti pengisi SPT (Surat Pemberitahuan) yang merupakan surat yang oleh Wajib Pajak (WP) digunakan untuk melaporkan penghitungan dan pembayaran pajak sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan perpajakan. “Perlu diketahui mahasiswa, pendapatan besar negara itu berasal dari pajak. Jadi sektor pajak merupakan sumber negara dalam pembiayaan pembangunan,” ungkap Jatnika.

Sementara Rektor UMP M Idris mengatakan, kuliah umum yang diberikan langsung oleh pimpinan Dirjen Pajak sebagai

langkah motivasi kepad mahsisiwa dalam hal pengetahuan tentang perpajakan. Dikarenakan mahasisiwa Fakultas Ekonomi juga terdapat mata kuliah tentang perpajakan yang pastinya akan menjadi bekal bagi mahasisiwa setelah studi kuliah.

“Nanti setelah mengikuti kuliah umum perpajakan ini, mahsiswa bisa mahir dalam ilmu perpajakan. Mungkin nantinya dan diharapkan akan bisa mengisi formulir SPT. Jadi kuliah umum ini merupakan kesempatan mahasisiwa untuk mengerti tentang perpajakan,” ujar Idris, seraya menambahkan kuliah umum perpajakan dari Dirjen Pajak merupakan tindak lanjut sebelumnya pada Mou atau kesepakatan pda tahun 2009. (mg19)

foto ---10KPJ SRIPO/WELLY HADINATA

SERAHKAN —Rektor UMP M Idris menyerahkan cindera mata sebagai kenang-kenangan kepada Kepala Kanwil DJP Sumsel & Babel Drs Jatnika sebelum memberikan kuliah umum perpajakan di aula Rektorat UMP Jalan Ahmad Yani Palembang, Selasa (22/10).

SRIWIJAYA POST Rabu, 23 Oktober 2013

11

Dana SP2J Terindikasi Bocor PALEMBANG, SRIPO – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Sumsel telah menyiapkan point-poin perbaikan yang bakal menjadi catatan hasil audit pada SKPD Pemkot. Poin-poin itu bakal menjadi perbaikan setelah hasil audit selesai dilakukan, karena saat ini audit belum selesai dan masih dalam tahap pemeriksaan.

“Telah kita siapkan poin-poin perbaikan hasil audit, tapi nanti bakal kita sampaikan langsung pada Walikota bukan untuk dipublikasikan,” ujar Kepala Badan Pemeriksaan Keuangan Perwakilan Sumatera Selatan Novy GA Pelenkahu, Senin malam (21/10) usai melakukan pertemuan dengan Walikota Palembang membahas hasil audit yang dilakukan BPK. Novy mengatakan, kedatangannya ke rumah dinas Walikota untuk membicarakan hasil audit dan langkah apa saja yang harus dilakukan Pemkot, dalam hal ini walikota untuk menindaklanjuti hasil audit. BPK sendiri diketahui melakukan audit pada tiga SKPD di lingkungan Pemkot, yakni PT Sarana Pembangunan Palembang Jaya (SP2J), Kantor Pelayan-

an Perizinan Terpadu (KPPT) dan Dispenda Palembang, khusus penerimaan pajak restoran dan hotel.

Dia mengatakan, pemeriksaan keuangan yang dilakukan pihaknya pada satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Pemkot dilakukan bukan atas permintaan Walikota Palembang seperti yang selalu diucapkan Walikota Palembang kepada media. Tapi karena memang inisiatif BPK sendiri.

Ketiga SKPD yang disoroti itu karena telah diagendakkan oleh BPK pusat, bukan karena adanya indikasi kebocoran dana atau kerugian negara.

“Petugas kita kan terbatas, jadi baru sempat tiga SKPD ini saja yang di audit, nantinya direncanakan semua SKPD bakal di audit,” ujarnya.

Meski telah menyiapkan sejumlah koreksi dan poin-poin yang bakal diberikan pada Pemkot, namun Novy enggan membeberkan hasil audit lantaran belum semua audit selesai dilakukan dan diperkirakan audit baru akan selesai Novermber nanti, sehingga hasilnya masih data internal.

“Hasil sementara memang

sudah ada, tapi belum boleh kita publikasikan karena masih dalam tahap pemeriksaan. Nanti ada waktunya yang tepat kita uraikan semua hasilnya tapi bukan sekarang,” imbuhnya.

Sementara itu Walikota Palembang Romi Herton mengatakan BPK telah setengah jalan melakukan audit dan menemukan ada indikasi kebocoran. Sehingga Pemkot perlu melakukan pemeriksaan keuangan lebih lanjut melalui Inspektorat dan Badan Pemeriksa Keuangan Daerah untuk mengetahui kemana saja aliran dana dan memastikan besaran dana yang raib. “Hasil audit sudah ada yakni adanya indikasi kerugian uang negara dan ini akan terus kita kejar ke mana mengalirnya,” ujar Romi Herton.

Romi senang bisa mengendus adanya kemungkinan bocornya kas PT SP2J dan bakal mengusut tuntas semuanya. Inspektorat juga bakal memanggil semua direksi lama PT SP2J. “Inspektorat dan pihak terkait lainnya nanti bakal memanggil direksi lama mengetahui kemana aliran dana itu,” pungkas Romi Herton.

(Tnf/ts)

60 Perusahaan Cari Naker PALEMBANG, SRIPO – Dari 300 perusahaan yang ada di Palembang, hanya 60 perusahaan saja yang mengikuti jobfair yang akan dilaksanakan 26-28 November mendatang. Sementara dari catatan Dinas Tenaga Kerja (Dis-

naker) Palembang, setiap tahunnya ada 13 ribu pencari kerja.

Dikatakan Sekretaris Disnaker Palembang, Rafuan Yurist, jumlah pencari kerja tersebut berasal dari seluruh lulusan, mulai SD hingga S2. Dengan adanya jobfair yang akan dilaksanakan, dia menginginkan agar pencari kerja dapat terakomodir dan bisa mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.

“Untuk jobfair kali ini baik perusahaan peserta maupun pencari kerja tidak akan dipungut biaya. Diharapkan jumlah yang terjaring bisa melebihi atau paling tidak sama seperti tahun lalu yang berjumlah 3000 orang,” terangnya, Selasa (22/10).

Lebih lanjut dikatakan Kepala Bidang Penempatan Kerja Disnaker Palembang, Darminto, pihaknya akan terus TS mengajak perusahaan

yang ada di Palembang agar mengikuti jobfair yang berlangsung.

Selama ini diakuinya memang jumlah peserta yang berpartisipasi dalam bursa kerja tidak begitu signifikan.

Dengan terbatasnya pelaksanaan bursa kerja yang diselenggarakan oleh Disnaker, maka pihaknya meminta agar beberapa elemen lain seperti perguruan tinggi juga dapat lebih aktif menggelar bursa kerja ini. Semakin banyak yang menggelar bursa kerja, maka kemungkinan pengurangan pengangguran akan semakin kecil.

Dia juga menerangkan bahwa memang telah diatur bahwa setiap perusahaan harus menerima pegawai baru. Menurutnya, sosialisasi kepada perusahaan telah sering dilakukan.

Darminto mengungkapkan kedepan akan lebih aktif mensosialisasikan pada perusahaan agar bergabung untuk mengikuti bursa kerja.

“Kami akan ajak terus perusahaan di Palembang agar proaktif untuk mengikuti jobfair ini. Dengan adanya jobfair, bisa mengurangi angka pengangguran nanti,” katanya. (cw7)

SRIPO/ZAINI

SERAHKAN BERKAS – Seorang wajib pajak (kiri) menyerahkan berkas formulir pajak kendaraan bermotor kepada petugas di kantor Samsat Jalan POM IX Kampus, (Foto diambil beberapa waktu lalu).

Pajak Online Tunggu Bank PALEMBANG, pembayaran SRIPO – pajak ini. Salah Nampaknya satunya adalah pelaksanaan penyerahan MOU antara nama-nama wajib Bank Mandiri pajak. Selain itu, dan Dinas pihak Dispenda Pendapatan juga sudah Daerah Sumamembuka tera Selatan rekening yang mengenai akan digunakan pembayaran untuk SRIPO/ZAINI pajak secara pembayaran H Eppy Mirza online akan pajak ini. segera terealisasi. Hal ini Ketika ditanyakan kapan disampaikan oleh pastinya pembayan secara Kadispenda Sumsel, Eppy online ini dilakukan, Eppy Mirza. mengatakan semuanya “Semua tahap-tahapan tergantung dengan tim IT Bank mengenai pelaksanaan pajak Mandiri, pelaksanaannya secara online sudah kami belum bisa dipastikan. lakukan dan kami sudah Pembayaran pajak secara sangat siap, saat ini tinggal online ini dilakukan untuk menunggu operasional mempermudah para wajib Bank Mandiri untuk pajak dalam melakukan menerima pembayaran pembayaran pajak pajak secara online ini,” ujar kendaraan bermotor dan Eppy, Selasa (22/10). pajak bangunan. Dengan Sebagai bentuk adanya sistem pembayaran persiapannya, Dispenda pajak secara online ini, wajib sudah memberikan datapajak tidak perlu data yang diperlukan dikhawatirkan dengan denda berkenaan dengan yang harus dibayar karena

belum sempat membayar pajak. Pembayaran pajak bisa dilakukan di bank yang dipilih oleh pemerintah Provinsi Sumsel, yakni dimanapun mereka berada, karena bank Mandiri merupakan bank nasional yang ada di seluruh Indonesia.

Mekanismenya, meskipun para wajib pajak berada di luar kota, sedangkan pembayaran pajak sudah jatuh tempo, para wajib pajak ini tidak perlu dikhawatirkan lagi dengan denda yang akan diterima karena pembayarannnya bisa dilakukan di bank Mandiri terdekat. Untuk kendaraan bermotor, kepangurusan selanjutnya bisa dilakukan di kantor Samasat langsung.

Sementara itu, ketika dikonfirmasi kepada bank Mandiri mengenai hal ini, belum ada yang bisa menjelaskan secara terperinci mengenai kapan terlaksananya pembayaran pajak secara online ini. (cr5)

Dinsos Sumsel Tanamkan Nilai K2KS pada Pemuda DINAS Sosial (Dinsos) Sumsel menggelar kegiatan penanaman nilai Kepahlawanan, Keperintisan, dan Kesetiakawanan Sosial (K2KS) di aula Wisma Rupalesta, Selasa (22/ 10). Kegiatan ini diikuti siswa SMA, mahasiswa, anggota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), serta pemuda karang taruna di Kota Palembang.

Kepala Dinsos Sumsel melalui kepala bidang Pembinaan Kelembagaan Sosial Dinsos Sumsel Thonthowi H EP SH MM dalam sambutannya mengatakan saat ini bangsa sedang mengalami krisis multidimensional yang menjalar hampir di semua kalangan. Dinsos Sumsel se-

ngaja mengajak siswa dan mahasiswa karena nilai-nilai ini erat kaitannya dengan pelajaran Sejarah.

Drs Saifuddin “Para siswa dan pemuda merupakan generasi penerus sekaligus sebagai calon pemimpin masa depan perlu di- Thonthowi H upayakan pena- EP SH MM naman nilai K2KS sebagai referensi pengetahuan dan cakrawala acuan dalam menghadapi masa depan bangsa,” ujarnya.

(ki-ka) Sejarawan Drs HM Alimansyur, Thonthowi H EP SH MM, dan Drs Saifuddin ketika menyampaikan materi

Sejarawan Drs H M Alimansyur yang menjadi narasumber menyampaikan sangat penting bagi seseorang mempelajari sejarah. Terlebih selama ini banyak yang mengabaikan pelajaran ini dan dianggap tidak penting. Ia mengatakan nilai K2KS harus dimiliki seluruh orang untuk menumbuhkan mental kepe-

dulian sesama.

Hal ini dapat diimplementasikan melalui rasa cinta tanah air dan patriotisme dalam kehidupan seharihari. “Sejarah begitu penting untuk dipelajari untuk menjadikan seseorang lebih bijaksana. Mereka dapat belajar asal-usul dirinya melalui sejarah, untuk itu sejarah seharusnya

SISWA peserta kegiatan penanaman nilai Kepahlawanan, Keperintisan, dan Kesetiakawanan Sosial (K2KS) di aula Wisma Rupalesta, Selasa (22/10) yang digelar Dinas Sosial Sumsel

tidak lagi dipandang sebelah mata,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini diharapkan

200 peserta yang mengikutinya dapat mengamalkan nilai-nilai K2KS dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini

diharapkan dapat berdampak pada perbaikan kondisi keadaan bangsa. (cr4/adv)

12

SRIWIJAYA POST Rabu, 23 Oktober 2013

SRIWIJAYA POST Rabu, 23 Oktober 2013

Honorer TMK Jadi K2 Dipertanyakan

Sebelas Desa Rindukan Listrik

BATURAJA —Harapan untuk diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) melalui jalur honorer, nampaknya sudah tertutup bagi Tenaga Honorer Tidak Masuk Kategori (TMK). Menyusul keluarnya keputusan Badan Kepegawaian Nasional (BKN) menjadikan TMK ini masuk dalam Kategori Dua (K2). Dengan demikian, prosesnya harus melalui tes untuk menjadi CPNS. Karena itulah puluhan tenaga honorer K2 ini mengadukan nasibnya ke DPRD Kabupaten OKU, Senin (21/10/2013).

Ketua Forum TMK, Subli Lubis mengatakan, kalau masuk dalam Kategori 2 apakah ada jaminan bagi TMK ini untuk lulus tes, karena dalam proses penyaringan K2 untuk menjadi CPNS hanya 30 persen yang diterima, dan sisanya semua dikontrak. Menanggapi keluhan honorer TMK, anggota DPRD OKU Eko Sungkono Patra SE mengaku sangat terkejut dengan kabar dari BKN itu.

Karena itu, kata Eko, dia bersama Tim Pansus rencananya akan berangkat ke BKN Regional VII Sumsel menanyakan hal ini. (eni)

● TTer er dapat di 5 Kecamatan erdapat ● Gar du TTrafo rafo PLN Meledak Gardu INDRALAYA, SRIPO - Ribuan jiwa warga di 11 desa dalam 5 kecamatan wilayah Kabupaten Ogan Ilir (OI) saat ini mendambakan dapat menikmati listrik PLN. Pasalnya, sebagian desa tetangga sudah mendapatkan aliran listrik. Warga berharap Pemkab OI dapat mencarikan solusinya, sehingga desadesa yang belum terpasang aliran listrik bisa dibangun.

Desa yang belum menikmati listrik itu antara lain, Ulak Segelung, Kedukan Bujang, Aurstanding, Maju Jaya, Harimau Tandang dan

Mana Kontribusi ARPA Terhadap PAD PAGARALAM — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pagaralam memalui Fraksi PAN mempertanyakan kontribusi PT Ayek Besemah, yang merupakan produsen air mineral asli Kota Pagaralam (ARPA). Hal itu disampaikan Fraksi PAN setelah hasil pembahasan terhadap 6 Raperda yang diajukan Pemkot Pagaralam. Fraksi PAN menyoroti Raperda tentang penyertaan modal Pemkot Pagaralam pada PT Ayek Besemah. Fraksi PAN mempertanyakan peran PT Ayek Besemah dalam meningkatkan dan mengembangkan perekonomian masyarakat serta kontribusinya terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Hasil pengamatan Fraksi PAN, produksi dan pemasaran ARPA sangat lancar.

Namun sejauh mana kontribusinya terhadap PAD Kota Pagaralam,” tanya juru bicara Fraksi PAN, Hj Liestyawati.

Empat Fraksi di DPRD Kota Pagaralam juga menyampaikan pandangan umum terhadap 6 Raperda Kota Pagaralam 2013 dalam sidang paripurna VI di DPRD, Selasa (22/ 10) yang dipimpin Ketua DPRD Ruslan Abdul Gani. (mg16)

SRIPO/TOMMY SAHARA

SISA API —Petugas Pemadam Bahaya Kebakaran (PBK) Pemkab Lahat memadamkan sisa api di rumah Sumardi, Senin (21/10) malam.

Warga Berteriak Ada Kebakaran LAHAT — Sumardi (50) sama sekali tidak menyadari, bila rumah semi permanen miliknya di Jl Prof Emil Salim sudah dikepung api, Senin (21/10) sekitar pukul 20.30. Dia dan anak istrinya yang sedang santai di teras rumah baru sadar, setelah warga dan pengguna jalan berteriak ada kebakaran. Peristiwa kebakaran itu menyebabkan semua harta benda Sumardi tidak ada yang bisa diselamatkan.

Kebakaran itu diduga akibat arus pendek (korseling) aliran listrik PLN. “Penghuni rumah malah asyik di teras rumah, padahal api sudah besar di atap,” ujar warga yang ikut memadamkan api. Sumardin mengaku tidak sempat lagi mengambil barang dari dalam rumah, karena panik ketika mengetahui kobaran api di atap rumahnya.

Akibatnya sejumlah barang berharga hangus terbakar, pakaian, peralatan eletronik serta ijazah musnah. “Dugaan sementara kebakaran karena korsleting listrik,” kata Kapolres Lahat AKBP Budi Suryanto melalui Kapolsek AKP M Nuh. (mg10)

SRIPO/TOMMY SAHARA

HUJAN DEBU — Truk angkutan batubara yang melintas di Jalinteng Sumatera poros Lahat-Muaraenim menebarkan debu hingga menyerupai kabut tebal.

beberapa desa lainnya di 5 kecamatan, masing-masing Kecamatan Pemulutan, Pemulutan Selatan, Sungai Pinang, Rambang Kuang.

Khusus satu desa lagi berada di Kecamatan Inderalaya yakni Desa Ulak Segelung jika malam gelap gulit.

Menanggapi hal ini Kabid SDE dan Listrik pada Distamben Kabupaten Ogan Ilir, Nashrul Awamy ST yang dihubungi di kantornya, Selasa (22/10) mengatakan, banyak kendala dan faktor yang berpengaruh terhadap proses pembangunan aliran

Tak Menduga Ditawari Main Sinetron ●Pelajar SMP Juara King of Model

Truk Batubara Harus Ditindak ● TTetap etap Melintasi Jalinteng ● Pemukiman Penuh Debu LAHAT, SRIPO - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lahat sangat prihatin, kepada warga di sepanjang jalan lintas tengah (Jalinteng) Sumatera poros Lahat-Muarenim, yang rindu menghirup udara bersih. Sebab aktivitas angkutan batubara sepanjang hari, membuat hal itu seperti barang mahal.

Anggota DPRD minta agar Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi Sumsel tegas dan tidak plin-plan, dalam menegakkan peraturan. Karena masyarakat yang bermukim di sepanjang

Jalinteng Lahat-Muaraenim selama ini menjadi korban, sementera pengusaha tambang sama sekali tidak peduli.

Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Lahat, Drs Farhan Berza menjelaskan, pihaknya terus memonitor kegiatan pertambangan batubara di Kabupaten Lahat. Termasuk penggunaan jalan negara sebagai jalur transportasi, untuk mengangkut hasil produksi dari tambang untuk pengiriman. Penggunaan jalan umum sudah masuk kategori menghawatirkan, baik sisi infrastruktur

kerusakan jalan serta kesehatan masyarkat.

Dia meminta Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Kadishub Kominfo) Provinsi Sumsel, bertindak lebih tegas. Larangan penggunaan jalan umum harus ditegakkan, tanpa pandang bulu. Semua angkutan batu bara harus dihentikan, dan diberi sanksi tegas agar bisa taat.

Sebab bila dibiarkan terlalu banyak memakan korban, mulai dari kecelakaan hingga hancurnya jalan negara.

Para sopir pun juga menjadi bulan-bulanan preman jalan-

SRIPO/EVAN HENDRA

JUARA — Riki berhasil menyabet juara 1 King Of Model yang diadakan di Jakarta pada 20 Oktober dengan menyisihkan ratusan anak dari berbagai provinsi.

an, karena di sepanjang jalan harus membayar iuran tak remsi agar aman dari gangguan. Sementera transportir yang mengaku menaungi mereka, sama sekali tidak peduli.

Kerusakan Jalan Kendaraan bertonase tinggi (melebihi muatan maksimal) diduga menjadi penyebab cepatnya kerusakan jalan di kawasan Terminal Inderalaya, Kabupaten Ogan Ilir (OI). Saat hujan turun jalan dalam Terminal Indralaya tergenang oleh air.

“Tidak tahu saya mau bicara apa lagi, masalah termi-

nal ini. Kerusakan jalan terminal makin parah, upaya perbaikan belum ada. Kalau hujan dapat dipastikan terminal akan tergenang,” ujar salah seorang warga Timbangan, Selasa (22/10).

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Ogan Ilir, Mutarsyah mengakui, perbaikan Terminal Indralaya akan dilakukan tahun ini juga.

“Air genangan di terminal akan dialirkan ke kolam retensi Unsri, namun karena masih dalam tahap perbaikan atau mencari jalan, jadi kemungkinan ke depan baru terealisasi,” tandasnya. (mg10/cr7)

listrik di wilayah 11 desa itu.

Seperti warga minta ganti rugi terhadap tanam tumbuh yang terkena jaringan listrik, sementara anggaran yang ada tidam menyediakan untuk ganti rugi. “Ada lahan dan tanam tumbuh pemiliknya tinggal di luar desa, seperti di Palembang,” katanya seraya menambahkan mudah-mudahan akhir Tahun 2014 desa-desa dimaksud sudah menikmati aliran listrik.

Gardu PLN Meledak Sementara itu Gardu PLN di Pasar Inderalaya, Keca-

matan Inderalaya, Kabupaten Ogan Ilir (OI) meledak, Selasa (22/10) sekitar pukul 15.00. Salah seorang saksi mata, Zaimis (28) mengatakan, dia sempat menyaksikan api menjalar dan asap mengepul dari travo.

“Saya terkejut melihat ada api dan berinisiatif menelepon petugas PLN Cabang Inderlaya, sayangnya setelah berkali-kali dihubungi telepon tidkak kunjung ada jawaban.

Namun setelah panggilan ke10 baru ada jawaban, itupun ditanggapi dengan lamban, karena setelah 45 menit baru petugas tiba di lokasi,” katanya. Api dapat dipadamkan setelah mobil pemadam bahaya kebakaran (PBK) Pemkab OI tiba di lokasi menyemprotkan air. (cr7)

BERAWAL dari iseng dalam mengikuti sejumlah audisi, Riki Wijaya Anggoro Putra (14) yang merupakan putra asli OKU Timur berhasil menyabet juara King of Model yang diadakan Chile Production di Jakarta pada 20 Oktober lalu, dengan menyisihkan ratusan anak dari perwakilan beberapa provinsi di Indonesia.

Ketika diwawancarai, Riki mengaku sebelum mendapatkan juara, dia terlebih dahulu mengikuti sejumlah audisi pencari bakat akting dan model di Lampung yang diadakan VIP Production. Namun dirinya tidak pernah menyangka bisa mendapatkan juara dalam kontes tersebut.

“Cuma iseng-iseng saja. Siapa yang mengangka akan mendapatkan juara seperti ini. Namun ini tidak terlepas dari dukungan dan doa dari orangtua dan teman-teman,” ungkap putra pasangan Fauzi Saleh dan NielTristiati itu.

Remaja yang masih duduk di kelas IX SMP Negeri 12 Bandar Lampung ini tak menyangka prestasi dibidang modeling yang ia geluti selama ini membuahkan hasil yang cukup membanggakan. Bakat akting diasahnya selama di sekolah dengan mengikuti salah satu ekskul berupa seni dan drama. “Setelah juara di Lampung, saya mendapatkan surat undangan dari VIP production untuk mengikuti lomba model di Jakarta dengan mewakili daerah Lampung.(evan hendra)

13

Air TTerjun erjun Kuripan Segera Ditata SRIPO/ARDANI

TEMUI BUPATI — Calon Kepala Desa Kepur, Zakia bersama puluhan pendukungnya menemui Bupati Muaraenim, Selasa (22/10).

Calon Kades Minta Penghitungan Ulang MUARAENIM —Puluhan pendukung salah satu kandidat Calon Kepala Desa Kepur, Zakia mendatangi Kantor Bupati Muaraenim, Selasa (22/10). Warga mendesak agar dilakukan penghitungan ulang kotak suara hasil Pemilihan Kades Kepur 23 September lalu. Warga diterima Bupati Muaraenim H Muzakiri Sai Sohar didampingi Kepala Badan Pemerintahan Masyarakat Desa (BPMD) Fajri Erham dan Camat Muaraenim Maizal Kasran. Pilkades 23 September lalu diikuti tiga calon, Sumardi (1), Zakia (2) dan Sukimi (3). Hasil penghitungan suara, Sumardi meraih 632 suara, Zakia 624 dan Sukimi 544 suara. Daftar Pemilih Tetap (DPT) 2.142 suara, yang menggunakan hak pilih 1.816 suara, abstain 322 suara dan surat kertas suara rusak 19 suara. “Sistem demokrasi harus ditegakkan dalam masyarakat. Saya akan tetap melantik kades terpilih. Bila ada yang kurang puas terhadap hasil pemilihan, silakan lakukan gugatan. Saya harap warga tetap bersatu dalam membangun desa,” kata Bupati Muaraenim, H Muzakir SS. (ari)

Satpam Perusahaan Dilatih Beladiri KAYUAGUNG —Sebanyak 35 orang personil Satuan Pengamanan (Satpam) dari perwakilan 9 perusahaan di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Selasa (22/10) mengikuti latihan beladiri karate, yang di halaman Polres OKI di Kayuagung. Perusahaan yang mengirim Satpam untuk latihan kemamuan beladiri itu yakni, PT Lonsum, Tania, Waringin, Tempirai, Gading Cempaka, Klantan, Rambang, Sampoerna Agro dan Buluh Cabang Permai (BCP). Setiap perusahaan mengirim lebih dari satu personel ada juga sampai 4 orang ikut latihan beladiri. “Ini untuk penyegaran para Satpam dan meningkatkan kebersamaan sesama rekan dalam pembelaan dirian,” kata Zulkarnain, pelatih karateka. Dikesempatan ini Kapolres OKI AKBP Erwin Rachmad SIk melalui Kasat Bimas AKP Suwarna didampingi Kabag Humas AKP Halim mengatakan, latihan bela diri itu untuk kebersamaan para satpam. Selain itu untuk menjaga kesehatan dalam berolahraga juga menjalin silaturahmi. (std)

BATURAJA, SRIPO - Obyek wisata di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) kini semakin bervariasi, menyusul dirintisnya obyek wisata Air Terjun Kuripan, atau yang dalam bahasa setempat dikenal “Cuhup Kuripan”.

Air terjun Kuripan yang berada di Desa Gunung Kuripan, Kecamatan Pengandonan ini memiliki ketinggian 27 meter dan lebar kolam sekitar 20 meter. Air terjun yang masih perawan ini menambah potensi obyek wisata di Kabupaten OKU. Untuk pengembangan obyek wisata yang dilengkapi panorama indah itu, Kepala Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten OKU, Aufa S Sarkomi SP MSc bersama sejumlah stafnya meninjau obyek wisata yang akan dikembangkan itu, Selasa (22/10).

Untuk merintis obyek wisata yang berjarak sekitar 5 KM dari jalan aspal (jalan raya) ini rombongan Aufa ditemani Camat Pengandonan Sarifuddin MSi dan Kepala Desa Gunung Kuripan Zirul Amili SE MM. Karena lokasi menuju air terjun Kuripan belum ada akses, sehingga rombongan harus dipandu oleh kelompok Pecinta Alam Gempa Sabatra Jaka Mora. Selain menyusuri sungai dengan bebatuan yang licin, juga ada medan yang cukup ekstrem yang membutuhkan alat bantu, seperti tali khusus yang biasa digunakan pecinta alam.

“Air Terjun Kuripan menjadi alternatif berwisata, langkah yang akan dilakukan adalah melakukan koordinasi dengan Kepala Desa Gunung Kuripan guna pendekatan kepada masyarakat untuk pembebasan lahan,” kata Aufa S Sarkomi. (eni)

Kemasan Tingkatkan Nilai Jual

● Disperindag Kembangkan Daya Saing UKM MARTAPURA, SRIPO - Guna meningkatkan daya saing para pelaku Usaha Kecil dan Menegah (UKM) di Kabupaten OKU Timur, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) OKU Timur Selasa (22/10) menggelar pelatihan pengembangan kemasan/packhing produk bagi para UKM di Aula Hotel Dewi II Kotabaru.

Kepala Disperindag OKU Timur, H Juanda mengata-

kan, beragamnya usaha industri kecil di OKU Timur umumnya merupakan Home Industri yang menjadi catatan tersendiri bagi pemerintah untuk membekali wawasan dan keahlian pelaku UKM dalam pengembangan usaha.

“Untuk membina usaha kecil ini kita lakukan berbagai pelatihan, serta mengupayakan bantuan perkuatan modal melalui dana APBD maupun melalui dana pihak

ke tiga, serta mempermudah memperoleh izin,” ujarnya.

Menurut Juanda, perlunya ada pelatihan dalam pembuatan kemasan produk bertujuan untuk mendapatkan daya tarik dan nilai jual produk tersebut ketika memasarkan. “Umumnya pelaku usha di OKU Timur terkadang tidak sadar atau kurang memahami bahwa kemasan yang baik dan menarik akan mendatangkan nilai lebih produk yang di-

jual,” katanya.

Dikatakan Juanda, produk olahan yang dihasilkan pelaku usaha saat ini masih belum memperhatikan kemasan produk sehingga membuat nilai jual dan daya tarik berkurang.

Sementara Asisten II Edi Junaidi saat membuka acara mengatakan, dengan adanya pelatihan kemasan tersebut diharapakan kedepan pelaku usaha industri di OKU Timur sejajar dengan pelaku usaha lain yang berpenghasilan cukup.(hen)

FOTO/IST

KEMBANGKAN UKM — Disperindag OKU Timur saat memberikan pemahaman kepada UKM untuk meningkatkan hasil usahanya.

14 SRIWIJAYA POST Rabu, 23 Oktober 2013

Senator Dinilai Lebih Berpeluang PALEMBANG, SRIPO – Banyaknya anggota partai politik yang maju sebagai calon DPD RI, dinilai peluangnya lebih besar dibandingkan calon DPR RI atau DPRD Provinsi maupun Kabupaten/kota. Pemerhati politik Unsri, Dr Febrian, Senin (22/10) mengatakan, keinginan anggota Parpol yang maju sebagai senator dinilai wajar dan sah-sah saja.

“Secara logika hitung-hitungannya, peluang menjadi DPD lebih besar, karena persaingannya sedikit,” katanya. Logika majunya anggota partai sebagai Caleg DPD RI tersebut, bisa juga kemungkinan dirinya disingkirkan partainya, sehingga memilih tanpa perahu Parpol. “Logika kedua bisa saja dia terisolir di partainya sehingga maju senator,” terangnya.

Selain itu, adanya ketertarikan anggota parpol yang ingin menjadi anggota DPD RI tersebut, dikarenakan perannya dan fungsinya yang terus meningkat dibanding sebelumnya se-

SRIPO/ZAINI

Dr Febrian

hingga menjadi daya tarik tersendiri. “Fungsi DPD RI sekarang terus bertambah, dan jika terus ditingkatkan akan menjadi dominan dan menjadi daya tawar sendiri,” tandasnya.

Diterangkannya, untuk Sumsel sendiri banyak nama-nama calon senator itu yang familiar di masyarakat, sehingga dipastikan persaingan pada 2014 nanti akan cukup sengit. “Meski 28 nama yang ada, terdapat 4 nama anggota DPD RI asal Sumsel akan kembali maju dan bersaing dengan

nama-nama yang sudah dikenal masyarakat Sumsel, seperti Baryadi, Hendri Zainudin, Rogayati dan sebagainya. Maka dari itu diprediksi persaingan akan ketat, kemarin (2009) belum begitu menjanjikan sebagai DPD RI dan peluang sekarang lebih besar,”capnya.

Lebihlanjut dirinya menilai peran dari anggota DPD RI asal Sumsel tersebut hampor lima tahun mereka bekerja belum memiliki kontribusi yang besar terhadap Sumsel. “Saya lihat dari empat anggota DPD RI asal Sumsel, ada yang sudah memberikan kontribusi dan ada juga yang belum,” katanya.

Untuk itu dirinya menghimbau kepada masyarakat Sumsel, kelak untuk bisa memilih senatornya tersebut sesuai hati nurani tanpa adanya godaan atau paksaan. “Tolak ukurnya selama ini apa kontribusi mereka ke daerah, jika tidak ada sama sekali maka jangan dipilih lagi nanti,” pungkasnya. (arf/ts)

IST

PARA petugas di sejumlah daerah sudah mulai menertibkan atribut caleg yang melanggar aturan. Namun tindakan tersebut belum dilakukan di Kota Palembang.

Perusahaan Bisa Sumbang Rp 7,5 M lUntuk Sumbangan ke Parpol lParpol Belum Lapor Dana Kampanye PALEMBANG, SRIPO – Dari 12 partai politik (parpol) peserta pemilu 2014, belum ada satupun yang menyerahkan laporan dana kampanyenya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumsel, Jl Pangeran Ratu Palembang. Seharusnya laporan dana kampanye itu dilakukan sejak Januari lalu. Namun hingga kini, belum ada satupun parpol yang melapor.

“Karena itu, kami meminta para pengurus parpol untuk segera menyerahkan laporannya, berikut laporan calegnya masing-

masing,” ujar Ketua Divisi Sosialisasi KPU Sumsel, Drs Ong Berlian kepada Sripo, Selasa (22/10).

Dikatakan, laporan dana kampanye parpol dan calon legislatif (caleg) tersebut, terdiri dari laporan dana kampanye per tiga bulanan dan enam bulanan. Dalam laporan tersebut, dana kampanye juga dibatasi nominal sumbangannya, baik yang berasal dari dana pribadi maupun kelompok. “Untuk parpol, sumbangan perorangan dibatasi maksimal satu miliar rupiah. Sedangkan

untuk perusahaan atau kelompok maksimal Rp 7,5 miliar rupiah,” jelas Ong. Sedangkan untuk caleg, sumbangan dari individu dibatasi hingga Rp 250 juta dan sumbangan kelompok/perusahaan maksimal Rp 500 juta. Selain itu, sumbangan tersebut juga harus disertakan dengan data yang jelas sesuai Peraturan KPU (PKPU) Nomor 17 tahun 2013 tentang Pelaporan Dana Kampanye.

“Seharusnya sudah ada empat laporan yang masuk dari masing-masing parpol, tiga buah laporan dana per

tiga bulan dan satu buah laporan dana perenam bulan.

Tapi, sampai sekarang belum ada satupun yang diserahkan ke kami,” katanya.

Lebih lanjut Ong mengatakan, parpol yang tidak melaporkan dana kampanyenya hingga batas akhir pada 2 Maret 2014 atau 14 hari sebelum masa kampanye dimulai, akan dibatalkan keikutsertaannya sebagai peserta pemilu. Karena itu, dirinya berharap agar parpol tidak menundanunda penyerahan laporan.(cr8)

Wajah Lama Nyaleg Lagi BATURAJA, SRIPO – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Ogan Komering Ulu (OKU), mencatat setidaknya 27 orang dari 35 jumlah anggota DPRD OKU kembali bertarung memperebutkan kursi wakil rakyat di DPRD OKU pada pemilu 2014.

“Memang di antara mereka (anggota dewan) ada yang sama sekali tidak mencalonkan lagi. Tetapi, ada juga yang maju untuk legislatif tingkat provinsi. Hal ini, yang menyebabkan mereka tidak lagi berkompetisi tingkat Kabupaten OKU. Jadi mereka yang tidak mencalonkan diri bukan tidak lulus verifikasi atau faktor lain,” ujar Komisioner Divisi Penyelenggara KPUD OKU, Dewantara, kemarin.

Dalam pertarungan Pileg kali ini, setelah dilakukannya verifikasi Parpol yang lulus

untuk Pemilu 2014, terjadi perampingan Parpol peserta pemilu. Dengan demikian, tidak sedikit anggota dewan yang locat Parpol, karena, Parpol tempatnya bernaung yang lama ternyata tidak lulus verifikasi.

“Kawan-kawan media, saya rasa lebih dulu tahu. Jadi tidak perlu disebutkan siapasiapa saja yang lompat partai. Lagi pula, tidak ada masalah dan tidak perlu menjalani PAW, sesuai dengan Putusan MK membatalkan Pasal 16 ayat (1) huruf (c), huruf (d), dan ayat (3) UU No 2/ 2011 tentang Partai Politik,” katanya.

Lanjut dia, pasal tersebut menegaskan anggota partai politik diberhentikan keanggotaannya dari partai politik apabila (c) menjadi anggota partai politik lain, atau (d) melanggar AD dan ART. (rws/ts)

SRIWIJAYA POST Rabu, 23 Oktober 2013

Adam Sembunyi di Lorong Rahasia MUSIRAWAS, SRIPO – Polisi dari Satuan Narkoba Polres Musirawas nyaris gagal menangkap Adam (28) di rumahnya di Kelurahan Muaralakitan, Selasa (22/10 pukul 04.00. Pasalnya, saat rumah tersangka geledah, ia tidak berada kamar. Begitu diperiksa di ruang kamarnya, ternyata Adam sembunyi di lorong rahasia.

Adam yang sudah menjadi target operasi ditangkap karena diduga sebagai bandar narkoba jenis sabusabu dan merupakan sindikat narkoba lintas propinsi.

Saat penggerebekan di rumahnya, tersangka berusaha kabur dan mengecoh petugas dengan cara bersembunyi di lorong rahasia yang menghubungkan kamar Adam dengan rumah orang tuanya. Awalnya, petugas yang melakukan penggeledahan tidak menemukan tersangka dalam kamarnya, hanya mendapatkan barang

Polisi Sebar Foto Fb ■

dari halaman 16

ristiwa itu terjadi saat polisi berhasil menangkap Fr (14), R (13), dan I’ll (14). Saat itu, Fb melempari polisi yang hendak menangkapnya dengan benda-benda keras dan tajam, lalu meloloskan diri dengan mengendarai sepeda motor.

Sementara dari keterangan tersangka Fr, R dan I’ll menyebutkan, Fb berhasil lolos saat polisi berusaha menghindari benda-

Rumah Mewah Nunggak Pajak ■

dari halaman 9

an 1 (SP 1). Bila dalam waktu seminggu masih belum membayar, maka diberikan lagi SP2, selanjutnya SP3.

“Kalau sudah SP3, siapsiap bangunan yang mereka tempati akan dipasang spanduk. Pemasangan ini sebagai shock terapi bagi penunggak lainnya, dan ini akan dilakukan bertahap mungkin 50 dulu,” jelas Oktoriyanis, Selasa (22/10).

Adapun isi spanduknya “Objek Pajak Ini Belum Dibayar PBB-nya”.

Ia menyebut pemasangan spanduk diprioritaskan bagi wajib pajak potensial.

Misalnya pemilik bangunan yang mampu membayar, namun menunggak.

Dari rekapitulasi hingga September 2013, jumlah wajib pajak yang menung-

Ribuan PNS Mau Pindah ■

dari halaman 9

juan pindah tugas ke Provinsi Sumsel. Sebab, di Pemprov Sumsel diberikan TPP (Tunjangan Penghasilan Pokok). Meskipun TPP ini diberikan kepada PNS yang kinerjanya baik tetapi di Sumsel diberikan untuk semua, mulai dari pegawai rendah sampai pejabat tinggi.

“Kalau PNS ada gaji ke13, maka untuk honorer saya berikan tunjangan honor ke-13, karena saya tahu merekalah yang banyak

Ijazah PTS Terancam tak Diakui ■

dari halaman 9

Diah Natalisa MBA, Selasa (22/10) menegaskan, aturan Badan Akreditasi Nasional (BAN) PT, bahwa ijazah yang dikeluarkan PT yang belum diakreditasi institusi tidak akan dianggap sah.

“Memang saat ini PTS yang kita bawahi masih terkendala dengan proses akreditasinya. Kita akan berusaha untuk terus mendorong mereka segera mendapat akreditasi institusinya, sehingga tidak ada masyarakat (mahasiswa) yang dirugikan,” katanya.

Dijelaskan Diah, yang paling dirugikan tentunya masyarakat yang tidak akan dapat menggunakan ijazahnya, karena tidak diakui. Untuk itu, pihaknya akan terus melakukan berbagai upaya untuk menga-

SRIPO/ZIE

TERTANGKAP – Adam, tersangka narkoba berikut barang bukti saat diamankan di Mapolres Musirawas, Selasa (22/10).

bukti uang senilai Rp 41,5 jutan, terdiri dari pecahan Rp 100 ribu yang tersimpan dalam tas jinjing. Selain itu, petugas juga menemukan paket besar butiran kristal diduga sabu dan enam paket kecil senilai Rp 5 juta yang diletakkan dalam toples, satu pirek, timbangan digital, dua unit ponsel dan kalkulator.

Isteri tersangka juga turut

diamankan sebagai saksi.

Usai melakukan penggeledahan, petugas yang tak menemukan tersangka dalam kamarnya merasa penasaran dan kembali melakukan pemeriksaan dengan teliti keseantero ruangan di rumah tersangka.

Upaya petugas membuahkan hasil, dengan ditemukannya pintu rahasia se-

benda tajam dan tumpul oleh tersangka Fb. “Ia berhasil lolos saat polisi menghindari lemparan dari Fb. Kami tidak tahu kediaman Fb karena kami juga baru kenal dengan dirinya,” kata ketiga pelajar itu.

Ketiganya juga mengungkapkan, Fb memang sering terlibat keributan dengan sejumlah kelompok suporter SfC yang lain. Hebatnya, hampir seluruh keributan itu, Fb yang menjadi pemicunya. Entah mengejek atau melakukan kekerasan, selalu Fb yang mulai. Akibatnya, memancing kemarahan anggota lain sehingga seringkali terjadi bentrok.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebelum mendalangi untuk menghabisi nyawa Oneng, Fb sudah terlebih dahulu terlibat pertengkaran dengan kelompok yang lain. Lagi-lagi, Fb yang mendalangi keributan itu.

Oneng pun dianiaya hingga tewas karena Fb mengira Oneng anggota suporter yang terlibat pertengakaran dengan dirinya.

“Orangnya memang memiliki nyali untuk membuat onar. Tak jarang, dia membawa senjata tajam saat sedang kumpul dengan sesama anggota S Man Golf,” kata ketiga pelaku. (cw6)

gak sebanyak 109.312, sementara untuk total wajib pajak berjumlah 274.062.

Oktoriyanis mengatakan perbandingan jumlah wajib pajak bangunan rumah dan perusahaan hampir seimbang. Menurutnya, untuk perumahan didominasi oleh rumah-rumah besar/ mewah. Namun Oktoriyanis, enggan menyebut di mana saja rumah mewah tersebut, dengan alasan masih diinventarisir ulang.

Ditegaskannya, spanduk baru dapat diturunkan jika wajib pajak telah melunasi semua pajaknya. Ada bebe-

rapa wajib pajak yang menunggak mulai tahun 2006 lalu. Sementara tunggakan terbesar wajib pajak yang tercatat berkisar Rp 100 juta.

Dengan adanya aturan baru tersebut, dia mengharapkan agar para wajib pajak dapat lebih proaktif untuk membayar pajak. Penerapan tersebut diupayakan dapat mencapai target 100 persen. Apalagi menurutnya, pemasangan spanduk pernah dijalankan oleh Dispenda sekitar tahun 1990 lalu. Dia menilai waktu itu cukup berhasil untuk menekan wajib pajak. (cw7)

Sematang Borang Paling Rendah kup baik. Hanya Kecamatan Sematang Borang yang baru mencapai target 55,43 persen.

“Nanti akan dievaluasi kecamatan yang persentasenya rendah. Kita tidak bisa menilainya dari satu sisi, misalnya karena pihak kecamatan yang tidak aktif.

Bisa saja karena perekonomian yang rendah di sana.

Sementara yang mencapai 80 persen Kecamatan Ilir Timur I,” paparnya. (cw7)

bekerja dan penghasilan mereka kecil,” terang Alex sembari menyebutkan para PNS di daerah lain merasa iri dengan PNS di Pemprov, sehingga banyak yang ingin menjadi PNS di Pemprov Sumsel.

Dalam kesempatan itu, gubernur mengingatkan para PNS di jajaran Pemprov Sumsel, agar menunjukkan kinerja yang baik. “Mulai sekarang ini kalau mau berprestasi, maka usai dilantik menjadi Gubernur Sumsel 7 Nopember nanti saya akan tuntaskan semua program kerja. Bagi saya tidak ada istilah santai-santai pada periode kedua ini, justru saya akan percepatkan lima tahun jadi dua tahun,” tegasnya.

Dia berjanji kepada para PNS yang berprestasi tetap akan mendapat perhatian dari gubernur untuk ditingkatkan jabatan karirnya.

Demikian pula sebaliknya bagi PNS yang tidak menunjukkan kinerja baik.

Alex juga menegaskan bahwa dirinya tidak akan melelang jabatan tersebut, tetapi akan menentukannya sendiri karena dirinya lebih tahu pejabat tersebut.

Sementara para pejabat eselon yang dilantik tercatat ada satu orang eselon II menjabat Kepala Biro Kesra, yakni Richard Cahyadi yang sebelumnya menjabat Plt Kabiro Kesra. Sisanya 29 orang pejabat eselon IV dan 7 orang eselon III. (trs)

tasi masalah ini dan diharapkan pada waktu yang ditetapkan, PTS binaan Kopertis di Sumbagsel sudah mendapatkan akreditasi institusi.

Namun, menurut Diah, tidak ada aturan yang terlalu memberatkan bagi PT yang belum diakreditasi hingga Agustus 2014. Jika ada PT yang belum mendapat akreditasi institusi hingga 10 Agustus 2014 mendatang, PT tersebut akan langsung diberikan akreditasi dengan poin C dari BAN-PT. “Jadi, tidak terlalu memberatkan bagi PT karena justru mereka secara otomatis malah mendapat akreditasi C untuk institusinya, tetapi dengan syarat mereka sudah mengajukan akreditasi institusi sebelum batas akhir.

Mereka dapat mengajukan akreditasi ulang ketika merasa sudah siap dan jauh lebih baik,” jelasnya.

Pembantu Rektor (PR) I Universitas Tridinanti Palembang (UTP) Dr Ir Hj Manisah MP mengaku pihak-

nya memang belum mendapatkan akreditasi institusi. Menurutnya, syarat untuk mendapatkan akreditasi institusi cukup sulit.

Ia mengatakan minimal 40 persen dari total seluruh prodi di institusinya mendapat akreditasi B. Namun, di UTP sendiri baru dua saja dari 18 prodi yang ada yang mendapatkan akreditasi B. “Sebenarnya sudah ada empat prodi mendapat akreditasi B. Namun, penilaian ini didasarkan dari program eksak yang baru dua prodi saja yang mendapat akreditasi B,” ungkapnya.

Untuk itu, pihaknya terus melakukan peningkatan kualitas untuk memperoleh akreditasi institusi secepatnya. “Kita juga akan secepat mungkin mendaftarkan institusi kita untuk dapat diakreditasi, minimal mendapat akreditasi C. Daripada ijazah yang kita keluarkan dianggap tidak sah, ini akan merugikan masyarakat tentunya,” ujarnya. (cr4)

■

dari halaman 9

15

Sodikun Tewas Tertembak

ukuran tubuh orang dewasa dalam kamar tersangka.

Setelah diperiksa, ternyata tersangka bersembunyi di lorong kecil yang ada dibalik pintu rahasia tersebut.

Bandar Besar Kapolres Musirawas AKBP Chaidir melalui Kasat Narkoba AKP Gunadi didampingi Kaur Bin Ops (KBO) Ipda Sofyan Hadi mengungkapkan, tersangka sudah menjadi target operasi (TO) sejak beberapa bulan terakhir. Gerak-geriknya terus diintai, setelah petugas mendapatkan keterangan dan pengembangan dari tersangka lain yang sudah lebih dulu diamankan sebelumnya.

“Tersangka diduga bandar besar di wilayah Muaralakitan, dan sebagai pemasok narkoba untuk para pemotong kayu. Diduga tersangka juga merupakan sindikat narkoba antar propinsi,” katanya. Menurut pengakuan istri tersangka, ungkap Gunadi, ia sudah mengingatkan suaminya, tetapi tidak digubris dan kini istrinya sebagai saksi. (zie)

PALEMBANG, SRIPO – Setelah sempat berjibaku melawan delapan orang yang akan merampok sepeda motornya di Jalan Lintas Komering Desa Bantan, Kecamatan BP Peliung, Minggu (20/10) pukul 15.45, Sodikun akhir tewas di tempat setelah satu butir peluru mengenai punggung kanannya.

Petani asal Desa Trimoharjo Kecamatan Semendawai Suku III itu sempat melakukan perlawanan sengit ketika delapan perampok bersenjata api dan tajam memaksa agar korban menyerahkan sepeda motor miliknya.

Informasi Senin (21/10) kemarin menyebutkan, perampokan yang menyebabkan Sodikun meninggal berawal saat Sodikun mengendarai sepeda motor jenis Supra X 125 BG 3458 PW berangkat besama saudaranya bernama Sumali (45) mengendarai jenis sepeda motor jenis Honda CS1 BG 6552 KB. Keduanya berangat dari Desa Trimuharjo menuju Desa Bukitharjo Kecamatan Martapu-

ra untuk menghadiri pernikahan saudaranya.

Keduanya yang tidak menyadari sudah diikuti sejak memasuki ruas Jalur Komering langsung dipepet ketika tiba di jalan yang sepi di wilayah desa Bantan. Ke delapan perampok itu langsung menhadang Sodikun dan rekannya. Sumali yang melihat gelagat tidak bagus langsung menyerahkan sepeda motor yang dibawanya. Sementara Sodikun berusaha mempertahankan sepeda motornya dengan melakukan perlawanan.

Sodikun yang hanya sendirinya tidak mampu menghadapi delapan perampok bersenjata api dan senjata tajam itu hingga akhirnya peluru menembus punggung kanan. Setelah berhasil melumpuhkan Sodikun, kawanan perampok langsung membawa sepeda motor milik kedua korbannya.

Sodikun yang sudah meregang nyawa dibiarkan begitu saja dipinggir jalan lintas hingga akhirnya Sumali berhasil meminta per-

tolongan warga sekitar yang langsung melaporkan kejadian tersebut kepada polisi dan membawa korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Martapura dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

Kasat Reskrim AKP Janton Silaban didampingi Kapolsek BP Peliung Ipda Hasan Ismail saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut. Menurutnya, diketahuinya ada delapan pelaku yang melakukan perampokan berdasarkan keterangan saksi korban rekan Sodikun.

Kedelapan pelaku juga menurut keterangan saksi korban masih terbilang kecil dan belum beranjak dewasa yang kesemuanya membawa sejata api rakitan dan juga senjata tajam.

“Kita sudah memintai keterangan dari korban yang masih hidup, dan korban sendiri mengaku tidak menyangka kalau kedelapan pelaku akan berbuat jahat kepada mereka berdua,” katanya. (hen)

Polisi Selamatkan Hendra

Hendra Cemas Hendra sendiri saat ditemui mengaku cemas dan tubuhnya terasa lemas karena dirinya menjadi korban penodongan dan nyaris dilukai. “Aku sangat cemas, terlebih melihat tersangka mau menusuk,” katanya.

Hendra yang baru tiga bulan kost dekat kampus Unsri, Bukit Besarbesar ini mengaku datang ke Monpera karena ada janji dengan teman sekampusnya untuk membeli buku gambar karena ada tugas dari kampus.

Hendra sendiri mengaku telah curiga, saat pelaku memanggilnya dan meminjam Ponselnya. Namun

tetap meminjamkannya, tetapi saat di minta kembali, pelaku tidak mau mengembalikan dan malah mengajak ke tempat sepi.

“Di tempat itulah pelaku memaksa, jika tidak dikasih Ponsel aku, dia akan menusuk,” kata Hendra, seraya mengaku dirinnya sempat melakukan perlawanan.

Banyak Laporan Sementara dari banyaknya laporan yang masuk ke Polresta Palembang, kedua penodong dan pencopet di kawasan Musium Monpera Palembang ini memang telah lama menjadi incaran polisi. “Polisi sudah banyak menerima

laporan penodongan yang dilakukan kedua tersangka,” kata Iptu Robert.

Rendi sendiri mengaku dirinya sudah dua kali melakukan penodongan. “Baru dua kali akan nodong, Aku hanya ikut teman dan kali ini aku sendiri yang melakukannya,” ungkapnya.

Pelaku pun mengaku uang hasil dari penodongan tersebut biasanya dipakai untuk membeli minum-minuman keras dan lem aibon. Sedangkan pekerjaan keseharian tersangka sebagai kernet mobil jurusan Tanggabuntung. Pelaku juga mengaku kelakuanya itu karena ikut ikut temannya. (cr10/mg19)

ja melakukan aksi pencurian setelah mendapat jalan dari kenalannya yang berinisial D. “Saya tahu rumah itu dari D, teman waktu saya dipenjara di Lampung, tapi saat kejadian dia dihubungi tidak bisa ikut,” cerita Lukman.

Sementara Untung mengaku diajak Lukman dan dalam aksi tersebut dirinya bertugas mengangkut brankas ke dalam mobil, lalu menukarkan mata uang asing, berupa Riyal dan Ringgit yang ada di dalam brankas, dengan sebesar Rp 540 ribu. “Saya dijemput langsung berangkat ke lokasi, setelah pintu dibuka N (DPO) baru saya dan

Lukman masuk mengeluarkan brankas dan satu buah televisi LED,” beber Untung, Selasa (22/10) saat diperiksa petugas.

Disamping itu, terkait upaya kabur saat dilakukan penangkapan dan ditemukannya dua linting daun ganja siap isap di rumahnya, buruh bangunan itu mengaku panik saat ada polisi dan langsung melompat dari jendela ke luar rumah.

“Ganja itu bukan punya saya, di rumah memang banyak orang yang ke luar masuk. Mungkin saja tertinggal,” ungkapnya.

Sedangkan Direktur Ditres Krimum Polda Sumsel Kombes Pol Edy Mustofa

melalui Wadir AKBP Purwanto pasca penangkapan mengatakan, kedua pelaku telah diamankan dan masih menjalani pemeriksaan oleh petugas serta total kerugian yang dialami korban mencapai Rp 1,5 miliar.

“Dua pelaku serta sejumlah barang bukti hasil curian yang belum terjual sudah diamankan dan kini keduanya masih dilakukan pemeriksaan guna dilakukan pengembangan,” katanya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya pelaku dijerat pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman di atas lima tahun kurungan penjara. (mg2)

Saya sudah hampir setahun jadi penumpang transmusi ini. Ini banyak yang sudah nggak tahan naik ojek ke bandara,” gerutu Yohanes yang baru dapat jemputan Transmusi jurusan bandar hampir pukul 13.00.

Selain penumpang trayek menuju bandara, penumpang rute lainnya pun mengeluhkan lamanya layanan Transmusi sehingga calon penumpang menjadi jenuh. “Lumayan lama dari Ampera mau ke bandara. Tadi nunggu setengah jam-an. Saran untuk khusus menuju bandara agar dispesialisasikan. Jangan terlalu panjang rute. Misal turun di kota. Jangan lewat pasar 16. Kalau untuk pariwisata itu dak maju,” ucap Retno (45), warga asal Prabumulih.

Salah seorang pramugara transmusi, mengatakan BRT trayek Bandara ada 4 unit melayani penumpang. “Paling lamo biasonyo setengah jam. Ini karena ado briefing

di pool. Paling lamo calon penumpang nunggu setengah jam. Itu kalo ado halangan,” kata Yulianto dan Bambang Hartanto.

Beberapa karyawan BRT di bawah naungan PT Sarana Pembangunan Palembang Jaya (SP2J) ini mengeluhkan sebagian karyawan belum digaji. Baik itu kontak menghubungi telepon kantor Sripo, maupun yang bertemu langsung. Bahkan ada yang mengirimkan surat pembaca. Dari 670 orang total pekerja BRT, sebanyak 300 karyawan baru 25 persen dibayarkan.

Direktur PT Sarana Pembangunan Palembang Jaya (SP2J) H Marwan Hasmen yang dihubungi meminta wartawan untuk menanyakan langsung ke Manager BRT SP2J Djoko Santoso.

“Tolong ke Manager BRT Pak Djoko Santoso. Dia penanggungjawab di lapangan. Bilang sudah dari aku,” kata mantan Sekda Pemkot Palembang.

Sementara Manager BRT SP2J Djoko Santoso yang sebelumnya enggan berkomentar, lantaran mengaku harus satu pintu melalui Direktur SP2J, akhirnya mau angkat bicara. “Sebetulnya ada lima unit dioperasikan di bandara. Mau dibicarakan dengan operasional bandara. Untuk permintaan, kita akan mempersingkat yang jurusan Alang-Alang Lebar-Bandara,” katanya.

Kendaraan Transmusi sendiri saat ini terdapat 140 unit. Di antaranya 60 bus besar kapasitas 49 orang (34 duduk, 15 berdiri), dan ukuran sedang ada 80 unit kapasitas 21 duduk serta 13 berdiri. Distribusi 20 diantaranya eks ISG dalam proses izin trayek dan pemasangan konsul smart belum dioperasikan atau Siap Guna Operasi (SGO) ke smart.

Target 1 November 2013.

Kemudian 95 unit lagi sedang beroperasi siap operasi dan 25 unit rusak tidak beroperasi. (fiz)

penyesuaian untuk program selanjutnya. Hal ini dilakukan untuk menanggulangi kecurangan yang dilakukan oleh para penumpang transit.

“Kebijakan transit satu jam merupakan penyesuaian terhadap program selanjutnya, kami akan memberlakukan voucher transit, namun saat ini ada beberapa alat yang belum mendukung,” ujarnya.

Alat yang akan digunakan sebagai voucher transit adalah mesin EDC. Mesin EDC ini akan diletakkan di seluruh halte transit, namun yang menjadi kendala saat ini adalah tidak adanya aliran listrik untuk melakukan pengisian baterai pada EDC ini. “Mesin EDC ini pengisian dayanya seperti baterai HP, namun saat ini di halte-halte transit belum ada stop kontak, jadi sistem ini belum bisa kami jalankan,” ujarnya. (cr5)

Berkat Tekun

Polsri sebagai juara umum LCTA tersebut.

Saat berbincang dengan Sripo, Nurul mengungkapkan perasaannya dengan bangga. “Semua ini butuh proses yang panjang, dan alhamdulillah berkat kerja keras diiringi doa dan semangat teman-teman, kami bisa meraih juara umum pada LCTA tahun ini,” ucapnya sumringah.

Ketika ditanya mengenai bidang ilmu akutansi sendiri, penyuka warna pink ini mengatakan pada awalnya akutansi cukup sulit dan susah dimengerti. Namun semuanya butuh proses, butuh kerja keras dan keuletan untuk mendalami suatu bidang ilmu. “Bila semua dilalukan dengan serius, saya yakin kita akan bisa,” ungkap wanita berjilbab ini. (cr9/Yuliani)

■

dari halaman 16

langsung mengeluarkan pisau dari pinggangnya dan akan menghujamkan ke tubuh Hendra.

Beruntung, polisi yang sudah melihat kejadian itu bergerak cepat dan meringkus tersangka Rendi dan wawan. Keduanya langsung dimasukan ke dalam mobil dan dibawa ke Mapolresta Palembang.

Pembongkar Rumah Ditembak ■

dari halaman 16

ngaikedukan, Kecamatan Rambutan, Banyuasin.

“Brankas kami angkut dan sejumlah barang kami jual serta mendapat uang sekitar Rp 20 juta. Saya menerima sebesar Rp 8 juta.

Sisanya dibagi empat,” ujar Lukman yang merupakan residivis kasus pencurian tahun 2007 ini.

Menurut Lukman, bersama tiga temannya senga-

Penumpang BRT Pindah Naik Ojek ■

dari halaman 9

terbang flight pukul 13.00. Sebelumnya ia minta adiknya duluan naik ojek ke bandara untuk check in dan boarding. “Lumayan nunggu transmusi mau ke bandara ini. Ada tugas kantor mau berangkat. Terkendala transmusi. Tiket pesawat padahal jam 1 ini terbangnya. Sekarang udah mepet. Terpaksa tadi adik saya naik ojek ngurus boarding ke bandara,” kata wanita mengenakan jilbab dan baju gamis terusan panjang.

Penumpang lainnya Yohanes (70) berharap agar pihak manajemen BRT segera memperbaiki pelayanan.

“Sudah satu jam dari pukul 11.30.

Transmusi Berlakukan Temporary Card ■

dari halaman 9

kartu sementara yang diperuntukan bagi penumpang yang tidak memilki saldo atau penumpang yang tidak memiliki smart card. Yang membedakan smart card dengan temporary card, adalah penggunaannya untuk transit. “Temporary card hanya bisa digunakan sekali pakai dan tidak bisa untuk transit, setelah itu dikembalikan lagi ke pramugara,” ujarnya.

Sementara itu, ketika ditanya transit satu jam yang banyak dikeluhkan penumpang, menurut Among, merupakan

■

dari halaman 9

ini sendiri digelar Ikatan Akutansi Indonesia (IAI).

Dalam ajang perlombaan ini sendiri, Polsri menyabet juara dua dan harapan dua.

Sedangkan juara pertama dipegang oleh STIE Musi.

Atas prestasi itu, Direktur Polsri RD KusumantoST MM memberikan apresiasi kepada Nurul dan teman-temannya.

“Mulai semester depan, para mahasiswa yang menang LCTA kemarin dibebaskan biaya kuliahnya,” ucap Kusumanto saat ditemui di Kantor Pelayanan Akademik (KPA) Polsri, Selasa (22/10).

Pernyataan tersebut disambut gembira oleh para mahasiswa yang berhasil menghantarkan

CRIME Polisi Selamatkan Hendra

16

STORY

SRIWIJAYA POST Rabu, 23 Oktober 2013

z Mahasiswa Ditodong di Monpera PALEMBANG, SRIPO – Jika saja polisi tidak melakukan pengintaian dengan kamera perekam, mungkin Hendra (19), mahasiswa Polri Jurusan Tehnik Mesin ini sudah

menjadi korban penusukan dilakukan Renda (15) dan Wawan (21). Hal itu terjadi saat kedua pelaku mencoba menondong korban dengan senjata tajam di kawasan Monpera pukul 14.30, Selasa (22/10).

Bagi polisi, Rendi (19) yang tercatat beralamat di Jembatan 5 Kelurahan 36 Ilir Karananyar, Kecamatan Gandus dan Wawan (21), warga Kertapati Jl Sungki Rt 3 Kecamatan Seberang Ulu (SU) I merupakan pelaku Curat (Pencurian dengan Pemberatan), utamanya kasus penodong dan telah lama menjadi incaran petugas. Bahkan sudah banyak korban yang melapor ke SPKT Mapolresta Palembang, terkait sepak terjang kedua tersangka.

Kemarin, polisi mendapat informasi keberadaan kedua tersangka di

Monpera. Lalu tiga polisi diturunkan ke lokasi dipimpin Kanit Pidum Polresta Palembang Iptu Robert. Semua gerak-gerik pelaku diintai, bahkan diawasi dengan menggunakan kamare perekam yang dipasang polisi di dalam mobil operasional.

Benar saja, saat itu kedua pelaku mendekati Hendra dengan berpura-pura meminjam Ponsel untuk mengirim pesan (SMS) ke salah satu temanya, Rendi kemudian mengajak korban ke sudut musium dan memaksa mengambil Ponsel tersebut.

Usai meminjam, Ponsel Korban hendak dibawa lari oleh Rendi. Hendra pun sadar dan meminta kembali Ponsel miliknya, tetapi Rendi tidak mau mengembalikannya. Saat itulah, Rendi yang mengancam akan menusuk Hendra,

Polisi Sebar Foto Fb PALEMBANG, SRIPO – Kepolisian Sektor Kota (Polsekta) Kecamatan Ilir Timur (IT) II Palembang sudah mengantongi foto dan identitas tersangka Fb, yang menjadi otak terbunuhnya Oneng (16) salah satu pelajat SMK, Minggu (20/10) lalu. Kini, foto tersangka Fb disebar di kalangan anggota polisi untuk membantu proses pencarian.

Kapolsekta IT II Palembang, Kompol Yuda Bagaskara melalui Kanit DOK.SRIPO Sabur Reskrim Iptu Sabur mengatakan, foto yang dicetak ukuran 3x4 itu didapatkan dari salah satu pelaku yang sudah berhasil ditangkap. Kebetulan, pelaku tersebut berteman dengan Fb melalui akun facebook. “Foro yang didapat, kami cetak dan dibagi-bagikan kepada anggota. Kita masih menjaga foto itu supaya tidak beredar lebih luas,� kata Sabur, Selasa (21/10).

Sebenarnya tersangka nyaris saja ditangkap polisi.

Hanya saja, pria yang diketahui sebagai salah satu anggota geng Sriwijaya Mania (S Man) Wilayah Golf ini nekat melawan polisi yang hendak ditangkap. Pe„ ke halaman 15

„ ke halaman 15

Pembongkar Rumah Ditembak PA L E M B A N G , SRIPO – Dua pelaku pencurian rumah kosong yang terjadi di Jl Pengadilan Tinggi No 99 RT 35 Kelurahan Karyabaru Kecamatan Alang-alang Lebar, 10 0ktober lalu berhasil dibekuk anggota jatanras Polda Sumsel. Pelaku dihadiahi timah panas saat berusaha melarikan diri, Senin (21/10) pukul 19.30.

SRIPO/WELLY HADINATA

DIAMANKAN – Kiri ke kanan, Rendi (19) dan wawan (21) kedua pelaku penodoangan yang mersahkan masyarakat ketika diamankan petugas dengan barang bukti satu bilah sajam badik di Polresta Palembang, Selasa (22/10).

Penangkapan dilakukan Unit IV Premanisme dan Judi, Subdit Tindak Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel pimpinan Kompol Zainuri. Kedua pelaku mencuri brankas berisi sejumlah uang, perhiasan, jam tangan dan surat berharga di rumah Syahruddin. Kedua tersangka Lukman (36) dan Untung (30) ini merupakan warga Jl Prupitan Dalam Desa Su„ ke halaman 15

SRIPO/MG2

DIAMANKAN – dua pelaku curas, Lukman (36) dan Untung (30), saat dibawa ke RSMH Palembang, karena terpaksa ditembak ketika melarikan diri saat ditangkap, Selasa (22/10).

Polsri Gelar Jobfair 2013 SRIPO/TIWI

DIREKTUR Polsri RD Kusumanto ST MM ketika memberikan kata sambutan dalam jobfair Polsri 2013.

DALAM rangka memperingati Dies Natalis ke-XXIX, Politeknik Negeri Sriwijaya (Polsri) menggelar bursa kerja (job fair) 2013.

Job fair digelar selama dua hari pada 22-23 Oktober 2013 di Gedung Pendidikan kampus Polsri Bukit Besar Palembang.

Sebanyak 11 perusahaan lokal di Palembang berpartisipasi dalam kegiatan ini. Job fair yang bertujuan untuk membantu para pencari kerja (job seeker) untuk menemukan pekerjaan ini dige-

lar atas kerja Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Poslri dan Ikatan Alumni (IKA) Polsri.

Penanggung jawab kegiatan dari BEM Polsri Arif Rahman mengatakan jobfair ini memang baru pertama dilaksanakan oleh pihaknya. Namun, antusias pengunjung begitu besar.

Diakuinya, pengunjung sudah melebihi dari yang mereka targetkan hanya 1.000 pengunjung. “Sejak dibuka pada pukul 10.00 tadi, pengunjung sudah lebih dari 1.000 pengunjung. Ini lu-

SRIPO/TIWI

DIREKTUR Polsri RD Kusumanto ST MM didampingi perwakilan dari Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Palembang ketika mengisi registrasi ke jobfair Polsri 2013.

SRIPO/TIWI

DIREKTUR Polsri RD Kusumanto ST MM menggunting pita sebagai tanda pembukaan jobfair Polsri 2013.

ar biasa, karena bahkan melebihi target kita dan kita berharap jumlah pengunjung akan lebih banyak. Kita hanya berusaha mengkoordinir pencari kerja di

Palembang,� ujarnya.

Job fair yang dibuka secara resmi oleh Direktur Polsri RD Kusumanto ST MM ini diikuti oleh beberapa perusahaan besar, seper-

ti PT Waskita Karya, PT Feberko, PT Nindiya Karya, PT Telkom Indonesia, Bobby Komputer, PT Paragon, serta PT Total Solusi Prima.

Dalam sambutannya, Kusuman-

to menyampaikan Polsri juga merasa bertanggung jawab untuk mengurangi pengangguran di Palembang. Menurutnya, banyak lulusan Perguruan Tinggi (PT) di Palembang kesulitan menemukan pekerjaan yang cocok dengan dirinya. “Untuk itu, kita berupaya untuk memfasilitasi dengan adanya gelaran jobfair ini. Selain sebagai perayaan Dies Natalis Polsri, kita juga merasa bertanggung jawab

untuk memfasilitasi para pencari kerja menemukan pekerjaan yang tepat untuknya,� jelasnya.

Selain gelaran jobfair, di depan Gedung Pendidikan Polsri juga digelar Bazar dan Expo Polsri 2013 yang diikuti oleh program studi (Prodi) di Polsri. Kegiatan ini juga untuk memeriahkan Dies Natalis Polsri ke-XXIX yang puncaknya akan diperingati 27 Oktober mendatang. (cr4/adv)

Olahraga Putarkan Roda Ekonomi Rakyat

+' * % * # $ ) * +% ) * "%. $ % # ( ) $' &*&$&* $+# ( . % ) *%. )* % ( ' (* % % % ) $' . % %. ) *%. +( % " # ) #&" # %

&! " + % ' %&%*&% $ $ * ( % ) ("+ * ' ( $ % % %

%! % $ * % %!+% * ' % ( ! # % # %* ) * ( # $ % " ) ("+ *

" % ) ' (* %!+% "* % ( & "&%&$ " - ) % % '+% ('+* ( % '+% ("+$'+# ) " * ( ( % $ $ %+ " +*+ % ' %&%*&% $+# ( $ " % $ %+$ % " ' %!+ # % ' (% " ' (% " # ' % ( $ $ +*+ " % +( % *+# . % $ %! ' $ + ( + % ' %&%*&% $ $ %+ ( % # ' % " * )$ %). ' $( " () ( #& ( #

&$$+% *. . % ) $' ) * % ( ) (" %

$ ) $ %! * ) *+ % . % $ % # ( % %%. * " %. ( ) # ( ) " * ( #&" ) ' (* % % % * * ' !+ ( ) # ( #+ ( * ) ' (* ( # $ % + ( % $ % ( # $ % % ' (* % % % +$+$" % $ # #+ $ $ )) % +) " % ( ! + ( ) % &( % $ # * ' #+ % "&%&$ * () +* # ( % "&%&$ *+ ! () % ( " *

)$ %). &"& &*&$&* * + % )- ( , / $ % ) - # . * % ) " * (%. . % $ $ # " "&%*+( * % ( +" * ) % * & &" +%*+" " * %

# . ) ' %! % +" * ( ) % *+ ) % * % )+% +" * % +%+% *+ # . " !+ # +%*+" " * % *( # * +'+%

" * + % )- ( +% " '" % + % )- ( * + # " % # % % " ( +*+ " (! ) $ ) $+ ' " % +"+% % $ ). ( " * ) (* '+ # " ) . % " ( &# ( &*&$&* # $ ( ". * % - # . +" * ( ) % " % # #+ ) &# $ ). ( " * % &% +" % %. '+* ( % (& $&*&( * +'+% $& # ) ! . % ('+* ( # %* ) % ) ("+ * * * ' !+ '+* ( % (& "&%&$ ( ". * !+ ('+* ( ) " * ( ) ("+ * " * (

SUPER LIGA

Incar Top Skorer ISL 2013

^Z/t/: z ƚĂŵƉĂŬŶLJĂ Ɵ ĚĂŬ ŵĂŝŶͲŵĂŝŶ ĚĂůĂŵ mempersiapkan skuad musim depan. Satu ƐƚƌŝŬĞƌ ƚŽƉ ƚĂŶĂŚ Ăŝƌ͕ ŽĂnj dŚĞŽĮ ůŝƵƐ ƌǁŝŶ ^ŽůŽƐƐĂ ĂůŝĂƐ ŽĐŚŝ ƚĂŵƉĂŬŶLJĂ ƚĞŶŐĂŚ ŵĞŶũĂĚŝ ďŝĚŝŬĂŶ ƵƚĂŵĂ͕ ƐŝƐƚĞŶ DĂŶĂũĞƌ ^& ͕ DƵĐŚĞŶĚŝ DĂŚnjĂƌĞŬŝ ŵĞŶŐƵŶŐŬĂƉŬĂŶ ŵĞŵĂŶŐ ƉŝŚĂŬŶLJĂ ƚĞŶŐĂŚ ŵĞŶũĂůŝŶ ŬŽŵƵŶŝŬĂƐŝ ĚĞŶŐĂŶ ƐĂůĂŚ ƐĂƚƵ ƚŽƉ ƐŬŽƌ Ěŝ /ŶĚŽŶĞƐŝĂ ^ƵƉĞƌ >ĞĂŐƵĞ ;/^>Ϳ͘ Baca selengkapnya di halaman 20.

HALAMAN 17

RABU 23 OKTOBER 2013 MENSANA IN CORPORESANO

ZONA BERITA OLAHRAGA SRIWIJAYA POST

Berkaca dari Kasus Cedera the Spider

NGGAWA SFC

OLEMIK ďŝĂLJĂ ŽƉĞƌĂƐŝ ůƵƚƵƚ Ŭŝƌŝ ŬŝƉĞƌ &ĞƌƌLJ ZŽƟ ŶƐƵůƵ LJĂŶŐ ŵĞŶũĂĚŝ ƚŽƉŝŬ ŚĂŶŐĂƚ Ěŝ ĚĂůĂŵ ƚƵďƵŚ ^ƌŝǁŝũĂLJĂ & ͕ ƐĞƟ ĚĂŬŶLJĂ ŵĞŵďƵŬĂ ŵĂƚĂ ďĂŚǁĂ͕ ƉĂƌĂ ƉĞŵĂŝŶ ^ƌŝǁŝũĂLJĂ & ĚĂŶ ƐĞŵƵĂ LJĂŶŐ ƚĞƌůŝďĂƚ Ěŝ ĚĂͲ ůĂŵŶLJĂ ƉĞƌůƵ ĚŝĂƐƵƌĂŶƐŝŬĂŶ͘ ĞĚĞƌĂ &ĞƌƌLJ ƐĞďĞͲ ŶĂƌŶLJĂ ŚĂŶLJĂ ƐĞďĂŐŝĂŶ ŬĞĐŝů͕ ĚĂƌŝ ďĞďĞƌĂƉĂ ĐĂƚĂƚĂŶ ƉĞŶƟ ŶŐ ƐĞůĂŵĂ ƉĞƌũĂůĂŶĂŶ Ěŝ ƚƵďƵŚ ^ƌŝǁŝũĂLJĂ & ͕ LJĂŶŐ ƐĞĚŝŬŝƚ ŵĞŶŐƵĂŬ ďĂŚǁĂ͕ ƌŝƐŝŬŽ ĐĞĚĞƌĂ ďĂŐŝ ďŽůĂ ŵĞŵĂŶŐ ƐĂŶͲ ŐĂƚ ƌĞŶƚĂŶ͘ ƐƵƌĂŶƐŝ ĂĚĂůĂŚ ƐŽůƵƐŝ ĐĞƌĚĂƐ ĂŐĂƌ ƉĞŵĂŝŶ ƐĞŐĞƌĂ ŵĞŶĚĂƉĂƚŬĂŶ ƉĞŶĂŶŐĂŶĂŶ LJĂŶŐ ƚĞƉĂƚ ŬĞƟ ŬĂ ŵĞŶŐĂůĂŵŝ ĐĞĚĞƌĂ ƉĂƌĂŚ͘ ^& ďŝƐĂ ŵĞůĂŬƵŬĂŶŶLJĂ͕ ŵĞƐŬŝ ĂƐƵƌĂŶƐŝ ƐĞďĞŶĂƌŶLJĂ ƉĞƌůƵ ďĂŐŝ ƉĞŬĞƌũĂ ƉƌŽĨĞͲ ƐŝŽŶĂů͘ ŽŶƚŽŚŶLJĂ ƌŝƐƟ ĂŶŽ ZŽŶĂůĚŽ͕ ŵĞŐĂďŝŶƚĂŶŐ ZĞĂů DĂĚŝƌŝĚ LJĂŶŐ ŵĞŶͲ ŐĂƐƵƌĂŶƐŝŬĂŶ ŬĞĚƵĂ ŬĂŬŝŶLJĂ͘ DĞŶĂŶŐŐĂƉŝ ŝŶŝ͕ ŝƌĞŬƚƵƌ dĞŬŶŝŬ ĚĂŶ ^ D Wd ^KD͕ ,ĞŶĚƌŝ ĂŝŶƵͲ ĚŝŶ ƐĞŵƉĂƚ ŵĞŶƵůŝƐ ŝĚĞ ŝŶŝ ĚŝĂŬƵŶ ĨĂĐĞŬŶLJĂͲ,ĞŶĚƌŝ ĂŝŶƵĚŝŶ͕ ^ĞůĂƐĂ ;ϮϮͬϭϬͿ͘ ŝĂ ƉƵŶ ŵĞŶŐĂƚĂŬĂŶ͕ ĂŬĂŶ ďĂŶLJĂŬ ŵĂŶĂĨĂĂƚ ĚĂƌŝ ĂƐƵƌĂŶƐŝ ŝŶŝ͘ ͞^ĞũĂƌĂŚ ƉĂŶũĂŶŐ ^& ͕ ďĂŶLJĂŬ ŵĞŶͲ ŝŶŐŐĂůŬĂŶ ďĞƌĂƉĂ ƌĞŬĂŵ ũĞũĂŬ ĐĞĚĞƌĂ pemain ataupun kasus bentrok dan ƐĞďĂŐĂŝŶLJĂ LJĂŶŐ ďĞƌŚƵďƵŶŐĂŶ ĚĞŶŐĂŶ ĂŬƟ ǀŝƚĂƐ ^ƌŝǁŝũĂLJĂ & ďĂŝŬ Ěŝ ĚĂůĂŵ ĚĂŶ ůƵĂƌ ůĂƉĂŶŐĂŶ͕͟ ũĞůĂƐ ,ĞŶĚƌŝ͘ DĞŶƵƌƵƚ ĚŝĂ͕ ĐĞĚĞƌĂ ďŝƐĂ ƚĞƌũĂĚŝ dari sesama pemain dan sekitarnya. Ia ŵĞŶĐŽŶƚŽŚŬĂŶ͕ ĐĞĚĞƌĂ &ĞƌƌLJ ĚŝĚĂƉͲ ĂƚŬĂŶ ŬĞƟ ŬĂ ďĞƌŵĂŝŶ ĚĂŶ ŝƚƵ ƐƵĚĂŚ ŵĞŶĂŚƵŶ ŚŝŶŐŐĂ ŬĞŵƵĚŝĂŶ ĚŝĂ ŵĞŵƵͲ tuskan untuk operasi. Beberapa kasus ůĂŝŶ ŵŝƐĂůŶLJĂ͕ ĂĚĂ ůĂŐĂ ďŝŐŵĂƚĐŚ LJĂŶŐ memicu kerusuhan. ͞DŝƐĂůŶLJĂ͕ ĂŬƐŝ ƉĞůĞŵƉĂƌĂŶ LJĂŶŐ

P

ŵĞŶŝŵďƵůŬĂŶ ĐĞĚĞƌĂ ƐĞƌŝƵƐ͕ ĂƚĂƵͲ pun sikap suporter dan penonton LJĂŶŐ ŵĞŶLJĂůĂŬĂŶ ŬĞŵďĂŶŐ ĂƉŝ ĚĂŶ ƐĞŵĂĐĂŵŶLJĂ͕ LJĂŶŐ ďŝƐĂ ŵĞŵďĂŚĂLJĂͲ ŬĂŶ͘ ƚĂƵ ƐĞƚĞůĂŚ ƐĞůĞƐĂŝ ďĞƌƚĂŶĚŝŶŐ ĂĚĂ ƐĞƌĂŶŐĂŶ ĚĂƌŝ ŬĞůŽŵƉŽŬ ƐƵƉŽƌƚĞƌ ůĂǁĂŶ͕ ƉĞŵĂŝŶ ďŝƐĂ ŵĞŶŐĂůĂŵŝ ůƵŬĂ ƐĞƌŝƵƐ ĚĂŶ ũŝŬĂ ĂĚĂ ĂƐƵƌĂŶƐŝ͕ ƐĞŵƵĂ ďŝƐĂ ƚĞƌĂƚĂƐŝ͕͟ ũĞůĂƐŶLJĂ͘ ^& ŵĞŵĂŶŐ ŵĞŵŝůŝŬŝ ďĞƌĂƉĂ ƐĞũĂƌĂŚ ƉĂŶũĂŶŐ ĐĞĚĞƌĂ ƉĞŵĂŝŶ LJĂŶŐ ŚĂƌƵƐ ĂďƐĞŶ ĐƵŬƵƉ ůĂŵĂ͕ ƐĞďƵƚ ƐĂũĂ ŬŝƉĞƌ ĐĂĚĂŶŐĂŶ &ĞƌƌLJ ZŽƟ ŶƐƵůƵ LJĂŶŐ ĐĞĚĞĚĂƌ ůŝŐĂŵĞŶ ůƵƚƵƚ Ŭŝƌŝ͕ ĨƌŝLJĂŶƚŽ LJĂŶŐ ƐĞŵƉĂƚ ŵĞŶŐĂůĂŵŝ ƉĂƚĂŚ ŬĂŬŝ͕ ƐĞŚŝŶŐŐĂ ŚĂƌƵƐ ŵĞŶũĂůĂŶŝ ƉĞŶŐŽďĂƚĂŶ LJĂŶŐ ĐƵŬƵƉ ůĂŵĂ͘ <ĞŵƵĚŝĂŶ͕ ĐĞĚĞƌĂ ůŝŐĂŵĞŶ ƉĂĚĂ ůƵƚƵƚ &ŝƌŵĂŶ hƟ ŶĂ ŵƵƐŝŵ ϮϬϭϬͬϮϬϭϭ ĚĂŶ ďĞƌůĂŶũƵƚ ĚĞŶŐĂŶ ŐĞũĂůĂ ŚĞƉĂƟ Ɵ Ɛ ď͕ LJĂŶŐ ŵĞŵďƵĂƚŶLJĂ ŚĂƌƵƐ ŵĞŶũĂůĂŶŝ ƉĞƌĂǁĂƚĂŶ ĐƵŬƵƉ ůĂŵĂ͘ ^& ũƵŐĂ ƉĞƌŶĂŚ ŬĞŚŝůĂŶŐĂŶ ďĞŬ ƚĂŶŐŐƵŚ &ŝƌŵĂŶƐLJĂŚ ĂŬŝďĂƚ ĐĞĚͲ ĞƌĂ ƉĂĚĂ ƉĞƌŐĞůĂŶŐĂŶ ŬĂŬŝ Ŭŝƌŝ͘ ^ĂŶŐ ƉĞŵĂŝŶ ŝƐƟ ƌĂŚĂƚ ĐƵŬƵƉ ůĂŵĂ ďĂŚŬĂŶ͕ ŬĞŵƵĚŝĂŶ ŵƵŶĚƵƌ ĚĂƌŝ >ĂƐŬĂƌ tŽŶŐ <ŝƚŽ ĚŝĂŬŚŝƌ ŵƵƐŝŵ ŬĂƌĞŶĂ Ɵ ĚĂŬ ŬƵŶͲ ũƵŶŐ ƐĞŵďƵŚ͘ ĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶ ƉĞŶƵůƵƐƵƌĂŶ Sripo, ĐĞĚĞƌĂ ƉĂƌĂ ƉĞŵĂŝŶ ƐĞůĂůƵ ĚŝƚĂŶŐŐƵŶŐ ^ƌŝǁŝũĂLJĂ & ĚĂŶ Ɛŝ ƉĞŵĂŝŶ͘ Namun ada beberapa diantara mereka

LJĂŶŐ ŵĞŶĂŶŐŐƵŶŐ ƐĞŶĚŝƌŝ ďŝĂLJĂ ƉĞŶͲ ŐŽďĂƚĂŶ ŬĂƌĞŶĂ ŬŽŶƚƌĂŬ ŵĞƌĞŬĂ ƐƵĚĂŚ ƚĞƌůĂŶũƵƌ ďĞƌĂŬŚŝƌ ĚĞŶŐĂŶ ^& ͘ ^ĞƉĞƌƟ ĨƌŝLJĂŶƚŽ ďŝĂLJĂ ŽƉĞƌĂƐŝ ĚŝƚĂŶŐŐƵŶŐ ^& ͘ ^ĞŵĞŶƚĂƌĂ &ŝƌŵĂŶ LJĂŶŐ ŵĞŶũĂůĂŶŝ ŽƉĞƌĂƐŝ Ěŝ ƚĂŶŐŐƵŶŐ ďĞƌƐĂŵĂ ĚĞŶŐĂŶ ĂĚĂŶ dŝŵŶĂƐ ŬĞƟ ŬĂ ŝƚƵ͕ ŬĂƌĞŶĂ ĐĞĚͲ era itu didapatkan saat memperkuat Timnas. ^ĞůĂŝŶ ŝƚƵ ^& ũƵŐĂ ƉĞƌŶĂŚ ŵĞŵŝůŝŬŝ ƉĞŵĂŝŶ ŵƵĚĂ ďĞƌďĂŬĂƚ LJĂŶŐ ŵĞŶũĂĚŝ ƐŬƵĂĚ d/ŵŶĂƐ hͲϮϯ ŵƵƐŝŵ ϮϬϬϲ͕ ŚLJĂƌ /ůLJĂƐ͘ ^ĂLJĂŶŐ ƐĂŶŐ ƉĞŵĂŝŶ ŵĞŶĚĂͲ ƉĂƚŬĂŶ ĐĞĚĞƌĂ ůŝŐĂŵĞŶ LJĂŶŐ ƉĂƌĂŚ ĚĂŶ ŚĂƌƵƐ ŵĞŵďƵĂƚ ƐĂŶŐ ƉĞŵĂŝŶ ŵĞŶŐĂŬŚŝƌŝ ŬĂƌŝƌŶLJĂ͘ ŚLJĂƌ ŵĞŶũĂůĂŶŝ ƉĞŶŐŽďĂƚĂŶ ƐĞŶĚŝƌŝ ůĂŶƚĂƌĂŶ ŵĞŵŝůŝŚ ŵĞŶŐƵŶĚƵƌŬĂŶ Ěŝƌŝ ĚĂƌŝ ^& ŬĂůĂ ŝƚƵ͘ “Ini ide dan masukan, tetapi ŬĞƉƵƚƵƐĂŶŶLJĂ ĂĚĂ Ěŝ ũĂũĂƌĂŶ ĚŝƌĞŬƐŝ ĚĂŶ ŵĂŶĂũĞŵĞŶ͘ WĞŶƟ ŶŐ ŵĞŶLJĞƌƚĂͲ ŬĂŶ ŬůĂƵƐƵů Ěŝ ĚĂůĂŵ ŬŽŶƚƌĂŬ ĚĞŶŐĂŶ ĂƐƵƌĂŶƐŝ ƵŶƚƵŬ ƉĞŵĂŝŶ͘ ^ĞŚŝŶŐŐĂ ũŝŬĂ ƚĞƌũĂĚŝ ĂƉĂͲĂƉĂ ĚĞŶŐĂŶ ^& ͕ ŵĂŬĂ ĂĚĂ ĂƐƵƌĂŶƐŝ LJĂŶŐ ďŝƐĂ ĚŝĂŶĚĂůŬĂŶ͕͟ ũĞůĂƐ Hendri.(cw2/ndr)

Misalnya, aksi pelemparan yang menimbulkan cedera serius, ataupun sikap suporter dan penonton yang menyalakan kembang api dan semacamnya, yang bisa membahayakan. Atau setelah selesai bertanding ada serangan dari kelompok suporter lawan, pemain bisa mengalami luka serius dan jika ada asuransi, semua bisa teratasi

Riwayat Cedera Panjang Pemain Bintang SFC 2006 2007

Nama: Ahyar Ilyas Posisi: Gelandang serang Cedera: Engkel kiri

2007 2008 Nama: Firmansyah Posisi center bek Cedera: Pergelangan kaki kanan

2008 2010 Nama: Oktavianus Posisi: Gelandang serang Cedera: hamstring kambuhan

2009 2010

Nama: Afriyanto Posisi: Kiper Cedera: patah tulang kaki kiri

2010 2011

2013

Nama: &ĞƌƌLJ ZŽƟ ŶƐƵůƵ Posisi: Kiper Cedera: lutut (ligamen) kiri

Nama: &ŝƌŵĂŶ hƟ ŶĂ Posisi: Gelandang/playmaker Cedera: Lutut (ligamen) kiri ^Z/WKͬ K<ͬ/^d

Hendri Zainudin Dirtek dan SDM SFC

JSC 18 Gowes Asâ&#x20AC;&#x2122;ik SRIWIJAYA POST Rabu, 23 Oktober 2013

SUPERSPORT

JAKABARING SPORT CITY

Berhadiah Rumah

MASYARAKAT Sumsel kembali dimanjakan dengan kegiatan Sriwijaya Post dan Tribun Sumsel.

Untuk tahun kedua, dua media terbesar di Sumsel itu kembali menggelar Gowes (bersepeda) Asâ&#x20AC;&#x2122;ik yang akan memperebutkan hadiah utama yakni 1 unit rumah Ć&#x; Ć&#x2030;Ä&#x17E; ϯϲÍ&#x2DC; Manajer Promosi Sripo, Slamet Hariono mengatakan, Gowes Asâ&#x20AC;&#x2122;ik itu berlangsung MinĹ?Ĺ?ĆľÍ&#x2022; Ď­Ďł EĹ˝Ç&#x20AC;Ä&#x17E;ĹľÄ?Ä&#x17E;Ć&#x152; Ć&#x2030;ƾŏƾů ϏϲÍ&#x2DC;ĎŹĎŹ WIB. Rencananya, rute mulai (start) di Lapangan Kodam II Sriwijaya Palembang dengan mengelilĹ?ĹśĹ?Ĺ? ĹŹĹ˝Ć&#x161;Ä&#x201A; Ä&#x161;Ä&#x201A;Ĺś ĹŹÄ&#x17E;ĹľÄ?Ä&#x201A;ĹŻĹ? ͞Ď ĹśĹ?Ć?Ĺ&#x161;Íż Ä&#x161;Ĺ? tempat semula. Memang, terjadi perubahan rute sebelumnya yang direncanakan start di Area Car &Ć&#x152;Ä&#x17E;Ä&#x17E; Ä&#x201A;Ç&#x2021; Ä&#x161;Ä&#x201A;Ĺś ÄŽ ĹśĹ?Ć?Ĺ&#x161; Ä&#x161;Ĺ? >Ä&#x201A;Ć&#x2030;Ä&#x201A;ĹśĹ?Ä&#x201A;Ĺś Tembak JSC.â&#x20AC;?Gowes Asâ&#x20AC;&#x2122;ik ini merupakan even nasional yang berlangsung serentak di 22 Kota di Indonesia,â&#x20AC;? katanya, Selasa (22/10).

Selain satu unit rumah yang diperebutkan masyarakat Sumsel, masih akan ada lagi hadiah menarik lainnya, yakni 2 unit motor,

Slamet Hariono

IST

kulkas, televisi, sepeda, blackberry, kipas angin, rice cooker Ä&#x161;Ä&#x201A;Ĺś ĹŻÄ&#x201A;Ĺ?ŜŜÇ&#x2021;Ä&#x201A;Í&#x2DC; WÄ&#x201A;ĹŻĹ?ĹśĹ? Ć&#x; Ä&#x161;Ä&#x201A;ĹŹ Ć&#x2030;Ĺ?Ĺ&#x161;Ä&#x201A;ĹŹĹśÇ&#x2021;Ä&#x201A; menargetkan menampung 5000 peserta. Terlebih, untuk ĹľÄ&#x17E;ĹśĹ?Ĺ?ĹŹĆľĆ&#x; 'Ĺ˝Ç Ä&#x17E;Ć? Ć?Í&#x203A;Ĺ?ĹŹ Ĺ?ĹśĹ? Ć?Ä&#x17E;Ć&#x; Ä&#x201A;Ć&#x2030; peserta hanya dibebani biaya Ć&#x2030;Ä&#x17E;ĹśÄ&#x161;Ä&#x201A;Ĺ&#x152; Ä&#x201A;Ć&#x152;Ä&#x201A;Ĺś ZĆ&#x2030; ĎŻĎąÍ&#x2DC;ĎŹĎŹĎŹÍ&#x2DC;Í&#x; Ä&#x17E;ĹśĹ?Ä&#x201A;Ĺś Ĺ&#x161;Ä&#x201A;Ć&#x152;Ĺ?Ä&#x201A; Ć&#x; ĹŹÄ&#x17E;Ć&#x161; Ć?Ä&#x17E;Ć&#x2030;Ä&#x17E;Ć&#x152;Ć&#x; Ĺ?Ć&#x161;ĆľÍ&#x2022; Ć&#x2030;Ä&#x17E;Ć?Ä&#x17E;Ć&#x152;Ć&#x161;Ä&#x201A; Ć?ĆľÄ&#x161;Ä&#x201A;Ĺ&#x161; Ä&#x201A;ĹŹÄ&#x201A;Ĺś ĹľÄ&#x17E;ĹśÄ&#x161;Ä&#x201A;Ć&#x2030;Ä&#x201A;Ć&#x161;ĹŹÄ&#x201A;Ĺś Ä?Ä&#x17E;ĹśÄ&#x17E;ÄŽ Ć&#x161; mulai dari jersey, snack, kartu Ć&#x2030;Ä&#x17E;Ć&#x152;Ä&#x161;Ä&#x201A;ĹśÄ&#x201A;Í&#x2DC; WÄ&#x17E;ĹśÄ&#x161;Ä&#x201A;Ĺ&#x152; Ä&#x201A;Ć&#x152; ĹľÄ&#x201A;Ć?Ĺ?Ĺ&#x161; Ä?Ĺ?Ć?Ä&#x201A;

Diisukan Berbadan Dua

mendapatkan potongan lima ribu rupiah (Rp 5000), jika disaat Ć&#x2030;Ä&#x17E;ĹśÄ&#x161;Ä&#x201A;Ĺ&#x152; Ä&#x201A;Ć&#x152;Ä&#x201A;Ĺś ĹľÄ&#x17E;ĹŻÄ&#x201A;ĹľĆ&#x2030;Ĺ?Ć&#x152;ĹŹÄ&#x201A;Ĺś ĹŹĆľĆ&#x2030;ŽŜ potongan Rp 5000 yang ada di korang Sripo dan Tribun Sumsel,â&#x20AC;? terangnya.â&#x20AC;?Masyarakat Ä?Ĺ?Ć?Ä&#x201A; ĹľÄ&#x17E;ĹśÄ&#x161;Ä&#x201A;Ĺ&#x152; Ä&#x201A;Ć&#x152; Ä&#x161;Ĺ? ĹŹÄ&#x201A;ĹśĆ&#x161;Ĺ˝Ć&#x152; ^Ć&#x152;Ĺ?Ć&#x2030;Ĺ˝ ataupun Tribun Sumsel ataupun menghubungi nomor kontak Íž^Ĺ?Ć?ĹŹÄ&#x201A; Ϗϳϭϭ ϰϰϰϳώώ Ä&#x201A;Ć&#x161;Ä&#x201A;Ćľ Ć&#x; Ä?ĹŹ ϏϳϭϭϯϭϏϏϴϴͿÍ&#x2022;Í&#x; ƾŊÄ&#x201A;Ć&#x152;ĹśÇ&#x2021;Ä&#x201A;Í&#x2DC; Ia menambahkan, Gowes Asâ&#x20AC;&#x2122;ik ini juga akan dilakukan Ć&#x2030;Ä&#x17E;ĹľÄ&#x17E;Ä?Ä&#x201A;Ĺ&#x161;Ä&#x201A;Ĺś Ć&#x152;Ä&#x17E;ĹŹĹ˝Ć&#x152; DĆľĆ&#x152;Ĺ?Í&#x2022; Ä&#x201A;ĹŹĆ&#x; Ç&#x20AC;Ä&#x201A;Ć?Ĺ? paket internet serentak dengan peserta terbanyak. Para peserta yang ikut pemecahan rekor bisa turut serta dalam pengundian doorprize dari Telkomsel, dengan hadiah bernilai puluhan juta rupiah. Semua hadiah itu hanya didapatkan pengguna Kartu As Ç&#x2021;Ä&#x201A;ĹśĹ? ĹľÄ&#x17E;ĹśĹ?Ä&#x201A;ĹŹĆ&#x; Ĺ&#x2026; Ä&#x201A;Ĺś Ć&#x2030;Ä&#x201A;ĹŹÄ&#x17E;Ć&#x161; Ĺ?ĹśĆ&#x161;Ä&#x17E;Ć&#x152;ĹśÄ&#x17E;Ć&#x161; super murah di *100#â&#x20AC;?Telkomsel ini memang sponsor utama kita, selain ada pula sponsor lain Ć?Ä&#x17E;Ć&#x2030;Ä&#x17E;Ć&#x152;Ć&#x; Wd WĆľĆ?Ć&#x152;Ĺ? Ä&#x161;Ä&#x201A;Ĺś ĹľÄ&#x17E;Ä&#x161;Ĺ?Ä&#x201A; Ć&#x2030;Ä&#x201A;Ć&#x152;Ć&#x161;Ͳ ner Radio Sonora, Kompas TV,â&#x20AC;? ucapnya. (cw2)

Ajang Seleksi Kejurnas Kejurprov Bulutangkis di Muaraenim

Densyah PALEMBANG, SRIPO-PBSI Sumsel bersiap menyelenggarakan Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Bulutangkis, di

IST

Gedung Olahraga Pancasila Ä&#x161;Ĺ? DĆľÄ&#x201A;Ć&#x152;Ä&#x201A;Ä&#x17E;ĹśĹ?Ĺľ Ć&#x2030;Ä&#x201A;Ä&#x161;Ä&#x201A; ϭώͲϭϲ EĹ˝Ç&#x20AC;Ä&#x17E;ĹľÄ?Ä&#x17E;Ć&#x152; ĹśÄ&#x201A;ĹśĆ&#x; Í&#x2DC; Ketua Harian PBSI Sumsel, Densyah Selasa (22/10) menyatakan, even ini, sebagai ajang seleksi atlet-atlet bulutangkis potensial di Sumsel, diikutsertakan di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) BulutangĹŹĹ?Ć? Ä&#x161;Ĺ? Ä&#x201A;ĹŻĹ? ώϰͲϯϏ EĹ˝Ç&#x20AC;Ä&#x17E;ĹľÄ?Ä&#x17E;Ć&#x152;Í&#x2DC; EÄ&#x201A;ĹśĆ&#x; ĹśÇ&#x2021;Ä&#x201A;Í&#x2022; Ä&#x201A;ĹŹÄ&#x201A;Ĺś Ä&#x161;Ĺ?Ä&#x201A;ĹľÄ?Ĺ?ĹŻ Ď­ĎŽ atlet terbaik yakni enam putra dan enam putri, sesuai kuota yang diberikan PP PBSI

ke masing-masing pengrov daerah. â&#x20AC;&#x153;Kita harap ajang ini bisa didapatkan atlet-atlet andalan dan bersaing dengan para pebulutangkis Pulau Jawa,â&#x20AC;? ujarnya.

Mengenai Kejurprov itu sendiri, lanjut Densyah, pihaknya menargetkan bisa menampung 400-500 peserta. Banyaknya jumlah Ĺ?Ć&#x161;Ćľ Ĺ˝Ć&#x2030;Ć&#x; ĹľĹ?Ć? Ä?Ĺ?Ć?Ä&#x201A; Ć&#x161;Ä&#x17E;Ć&#x152;Ć&#x2030;Ä&#x17E;ŜƾĹ&#x161;Ĺ? melihat antusias masyarakat Sumsel di beberapa tahun

terakhir, yang mulai banyak mendirikan klub-klub buluĆ&#x161;Ä&#x201A;ĹśĹ?ĹŹĹ?Ć?Í&#x2DC; ,Ä&#x201A;ĹŻ Ĺ?Ć&#x161;Ćľ Ć&#x; Ä&#x161;Ä&#x201A;ĹŹ ĹŻÄ&#x17E;Ć&#x2030;Ä&#x201A;Ć? dari banyaknya even-even Ä?Ä&#x201A;Ĺ?ĹŹ Ć?ĹŹÄ&#x201A;ĹŻÄ&#x201A; Ä&#x161;ŽžĹ?Ć?Ć&#x; ĹŹÍ&#x2022; ĹśÄ&#x201A;Ć?Ĺ?ŽŜÄ&#x201A;ĹŻ maupun internasional yang digelar di Palembang.â&#x20AC;?Pada kejurprov ini difokuskan di nomor perorangan, karena Ĺ?ĹśĹ?Ĺ?Ĺś ĹľÄ&#x17E;ĹśĹ?Ĺ?ĹŹĆľĆ&#x; ŜŽžŽĆ&#x152; Ç&#x2021;Ä&#x201A;ĹśĹ? Ä&#x161;Ĺ?Ć&#x2030;Ä&#x17E;Ć&#x152;Ć&#x161;Ä&#x201A;ĹśÄ&#x161;Ĺ?ĹśĹ?ĹŹÄ&#x201A;Ĺś Ä&#x161;Ĺ? Ä&#x201A;ĹŻĹ? ĹśÄ&#x201A;ĹśĆ&#x; Í&#x2DC; Sebab, sesuai regulasi di tahun ganjil akan dipertandingkan nomor perorangan dan tahun genap nomor beregu,â&#x20AC;?

jelasnya. Ĺ?ĹŹÄ&#x201A;Ć&#x161;Ä&#x201A;ĹŹÄ&#x201A;ŜŜÇ&#x2021;Ä&#x201A;Í&#x2022; Ä&#x201A;ĹŹÄ&#x201A;Ĺś Ä&#x201A;Ä&#x161;Ä&#x201A; Ď­Ď´ nomor yang dipertandingkan di kejurprov di Muaraenim itu, mulai kategori anak-anak, usia dini, pemula, remaja, taruna, dewasa. Kesemuannya difokuskan di nomor perorangan, kecuali kategori taruna dan dewasa yang dipertandingkan nomor ganda.â&#x20AC;?Target kita agar Sumsel mendapatkan bibit-bibit potensial,â&#x20AC;? harapnya.(cw2)

ČąÂ&#x2013;Â&#x17D;Â?Â&#x2019;Â&#x160;ČąÂ&#x152;Â&#x17D;Â?Â&#x160;Â&#x201D;ČąÂ?Â&#x160;Â&#x2014;Čą Â?Â&#x160;Â&#x203A;Â&#x2019;Â&#x2014;Â?ČąÂ?Â&#x2019;Čą Â&#x17E;Â&#x2022;Â?Â&#x160;Â&#x203A;Â&#x2019;Â&#x160;ČąÂ&#x203A;Â&#x160;Â&#x2013;Â&#x160;Â&#x2019;ČąÂ&#x2013;Â&#x17D;Â&#x2013;Â&#x17E;Â&#x160;Â?Čą Â&#x2019;Â&#x153;Â&#x17E;Čą Â&#x160;Â&#x203A;Â&#x2019;Â&#x160;Čą Â&#x2018;Â&#x160;Â&#x203A;Â&#x160;Â&#x2122;Â&#x2DC;Â&#x;Â&#x160;ČąÂ&#x201D;Â&#x2019;Â&#x2014;Â&#x2019;ČąÂ&#x153;Â&#x17D;Â?Â&#x160;Â&#x2014;Â?Čą Â&#x2039;Â&#x17D;Â&#x203A;Â&#x2039;Â&#x160;Â?Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ?Â&#x17E;Â&#x160;Ç°ČąÂ&#x2018;Â&#x160;Â&#x153;Â&#x2019;Â&#x2022;ČąÂ&#x2018;Â&#x17E;Â&#x2039;Â&#x17E;Â&#x2014;Â?Â&#x160;Â&#x2014;ČŹ Â&#x2014;¢Â&#x160;ČąÂ?Â&#x17D;Â&#x2014;Â?Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ&#x201D;Â&#x17D;Â&#x201D;Â&#x160;Â&#x153;Â&#x2019;Â&#x2018;Â&#x2014;¢Â&#x160;Ç°ČąÂ&#x2122;Â&#x17D;Â?Â&#x17D;Â&#x2014;Â&#x2019;Â&#x153;Čą Â&#x17E;Â&#x2022;Â?Â&#x160;Â&#x203A;Â&#x2019;Â&#x160;Ç°Čą Â&#x203A;Â&#x2019;Â?Â&#x2DC;Â&#x203A;Čą Â&#x2019;Â&#x2013;Â&#x2019;Â?Â&#x2DC;Â&#x;ÇŻČą Â&#x17D;Â&#x152;Â&#x160;Â&#x203A;Â&#x160;Čą Â?Â&#x2019;Â&#x2122;Â&#x2022;Â&#x2DC;Â&#x2013;Â&#x160;Â?Â&#x2019;Â&#x153;Ç°Čą Â&#x2018;Â&#x160;Â&#x203A;Â&#x160;Â&#x2122;Â&#x2DC;Â&#x;Â&#x160;ČąÂ&#x2013;Â&#x17D;Â&#x2014;Â&#x17D;Â&#x2122;Â&#x2019;Â&#x153;ČąÂ&#x2019;Â&#x153;Â&#x17E;Čą Â?Â&#x17D;Â&#x203A;Â&#x153;Â&#x17D;Â&#x2039;Â&#x17E;Â?ÇŻ Â?Â&#x160;Â&#x2022;Â&#x160;Â&#x2018;Čą Â&#x2DC;Â&#x;Â&#x2019;Â&#x2014;Â&#x2019;ȹ¢Â&#x160;Â&#x2014;Â?ČąÂ&#x2122;Â&#x17D;Â&#x203A;Â?Â&#x160;Â&#x2013;Â&#x160;Čą Â&#x2013;Â&#x17D;Â&#x2022;Â&#x17D;Â&#x2122;Â&#x160;Â&#x153;Â&#x201D;Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ&#x2019;Â&#x153;Â&#x17E;ČąÂ&#x201D;Â&#x17D;Â&#x2018;Â&#x160;Â&#x2013;Â&#x2019;Â&#x2022;Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ&#x2019;Â?Â&#x17E;ÇŻČą Â&#x201D;Â&#x2018;Â&#x2019;Â&#x203A;ČąÂ&#x2122;Â&#x17D;Â&#x201D;Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ&#x2022;Â&#x160;Â&#x2022;Â&#x17E;Ç°ČąÂ&#x153;Â&#x2019;Â?Â&#x17E;Â&#x153;ČąÂ&#x2039;Â&#x17D;Â&#x203A;Â&#x2019;Â?Â&#x160;Čą Â&#x2014;Â&#x2DC;Â&#x2013;Â&#x2DC;Â&#x203A;ČąÂ&#x153;Â&#x160;Â?Â&#x17E;ČąÂ?Â&#x2019;Čą Â&#x17E;Â&#x2022;Â?Â&#x160;Â&#x203A;Â&#x2019;Â&#x160;ČąÂ&#x2019;Â&#x2014;Â&#x2019;ČąÂ&#x2013;Â&#x17D;ČŹ Â&#x2014;¢Â&#x2019;Â&#x160;Â&#x203A;Â&#x201D;Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ&#x201D;Â&#x160;Â&#x2039;Â&#x160;Â&#x203A;ČąÂ&#x2039;Â&#x160;Â&#x2018; Â&#x160;Čą Â&#x160;Â&#x153;Â&#x2018;Â&#x160;Ç°Čą Â&#x2122;Â&#x160;Â&#x2014;Â?Â?Â&#x2019;Â&#x2022;Â&#x160;Â&#x2014;Čą Â&#x2018;Â&#x160;Â&#x203A;Â&#x160;Â&#x2122;Â&#x2DC;Â&#x;Â&#x160;Ç°ČąÂ&#x2013;Â&#x17D;Â&#x2013;Â&#x17D;Â&#x203A;Â&#x2019;Â&#x201D;Â&#x153;Â&#x160;ČŹ Â&#x201D;Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ?Â&#x2019;Â&#x203A;Â&#x2019;ČąÂ&#x201D;Â&#x17D;ČąÂ&#x201D;Â&#x2022;Â&#x2019;Â&#x2014;Â&#x2019;Â&#x201D;ČąÂ&#x201D;Â&#x17D;Â&#x2039;Â&#x2019;Â?Â&#x160;Â&#x2014;Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ?Â&#x160;Â&#x2014;Čą Â&#x201D;Â&#x160;Â&#x2014;Â?Â&#x17E;Â&#x2014;Â?Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ?Â&#x2019;Čą Â&#x2DC;Â&#x153;Čą Â&#x2014;Â?Â&#x17D;Â&#x2022;Â&#x17D;Â&#x153;ČąÂ&#x160;Â&#x201D;Â&#x2018;Â&#x2019;Â&#x203A;Čą Â&#x2039;Â&#x17E;Â&#x2022;Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ&#x2022;Â&#x160;Â&#x2022;Â&#x17E;ÇŻ Â&#x2122;Â&#x17D;Â&#x201D;Â&#x17E;Â&#x2022;Â&#x160;Â&#x153;Â&#x2019;ČąÂ&#x2019;Â?Â&#x17E;ČąÂ&#x2013;Â&#x17D;Â&#x2014;Â?Â&#x17E;Â&#x160;Â?ČąÂ&#x201D;Â&#x160;Â&#x203A;Â&#x17D;Â&#x2014;Â&#x160;Čą Â&#x2018;Â&#x160;Â&#x203A;Â&#x160;Â&#x2122;Â&#x2DC;Â&#x;Â&#x160;ČąÂ&#x160;Â&#x2039;Â&#x153;Â&#x17D;Â&#x2014;ČąÂ&#x2013;Â&#x17D;Â&#x2014;Â?Â&#x2019;Â&#x201D;Â&#x17E;Â?Â&#x2019;ČąÂ?Â&#x17E;Â&#x203A;Â&#x2014;Â&#x160;ČŹ Â&#x2013;Â&#x17D;Â&#x2014;Čą Čą Â&#x153;Â?Â&#x160;Â&#x2014;Â&#x2039;Â&#x17E;Â&#x2022;Ç°Čą Â&#x17E;Â&#x203A;Â&#x201D;Â&#x2019;ČąĹ&#x2DC;Ĺ&#x2DC;ČŹĹ&#x2DC;Ĺ?Čą Â&#x201D;Â?Â&#x2DC;Â&#x2039;Â&#x17D;Â&#x203A;ÇŻČą Â&#x2014;Â&#x2019;ČąÂ&#x2039;Â&#x17E;Â&#x201D;Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ&#x2122;Â&#x17D;Â&#x203A;Â?Â&#x160;Â&#x2013;Â&#x160;Čą Â&#x160;Â&#x203A;Â&#x2019;Â&#x160;Čą Â&#x2018;Â&#x160;Â&#x203A;Â&#x160;Â&#x2122;Â&#x2DC;Â&#x;Â&#x160;ČąÂ?Â&#x2019;Â&#x2019;Â&#x153;Â&#x17E;Â&#x201D;Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ&#x2039;Â&#x17D;Â&#x203A;Â&#x2039;Â&#x160;Â?Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ?Â&#x17E;Â&#x160;ÇŻČą Â&#x160;Â&#x160;Â?ČąÂ&#x2013;Â&#x17D;Â&#x2014;Â&#x201C;Â&#x160;Â&#x2022;Â&#x2019;Â&#x2014;ČąÂ&#x2018;Â&#x17E;Â&#x2039;Â&#x17E;Â&#x2014;Â?Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ?Â&#x17D;Â&#x2014;Â?Â&#x160;Â&#x2014;Čą Â&#x2013;Â&#x160;Â&#x2014;Â?Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ&#x2122;Â&#x17D;Â&#x2039;Â&#x160;Â&#x153;Â&#x201D;Â&#x17D;Â?Čą Ç°Čą Â&#x160;Â&#x153;Â&#x2018;Â&#x160;Čą Â&#x17E;Â&#x201C;Â&#x160;Â&#x152;Â&#x2019;Â&#x152;ČąĹ&#x2DC;Ĺ&#x2013;Ĺ&#x2014;Ĺ&#x2DC;Ç°ČąÂ&#x2019;Â&#x160;ČąÂ&#x153;Â&#x17D;Â&#x2013;Â&#x2122;Â&#x160;Â?ČąÂ?Â&#x17D;Â&#x203A;Â&#x201D;Â&#x17D;Â&#x2014;Â&#x160;Čą Â?Â&#x2DC;Â&#x153;Â&#x2019;Â&#x2122;ČąÂ&#x2018;Â&#x160;Â&#x2013;Â&#x2019;Â&#x2022;ÇŻČą Â&#x17D;Â?Â&#x2019;Â&#x160;ČąÂ&#x2019;Â?Â&#x17E;Ç°ČąÂ&#x2019;Â&#x160;ČąÂ&#x153;Â&#x17D;Â&#x2013;Â&#x2122;Â&#x160;Â?Čą Č&#x192;Â?Â&#x17D;Â&#x203A;Â?Â&#x2DC;Â?Â&#x160;Č&#x201E;ČąÂ&#x2013;Â&#x17D;Â&#x2013;Â&#x17D;Â&#x203A;Â&#x2019;Â&#x201D;Â&#x153;Â&#x160;Â&#x201D;Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ?Â&#x2019;Â&#x203A;Â&#x2019;ČąÂ&#x201D;Â&#x17D;Čą Â?Â&#x2DC;Â&#x201D;Â?Â&#x17D;Â&#x203A;ČąÂ&#x201D;Â&#x160;Â&#x2014;Â?Â&#x17E;Â&#x2014;Â?Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ&#x2022;Â&#x160;Â&#x2014;Â?Â&#x160;Â&#x203A;Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ&#x153;Â&#x160;Â&#x160;Â?Čą Â&#x2039;Â&#x17D;Â&#x203A;Â&#x153;Â&#x160;Â&#x2013;Â&#x160;Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ&#x2013;Â&#x17D;Â&#x203A;Â&#x160;Â&#x153;Â&#x160;ČąÂ&#x160;Â?Â&#x160;ȹ¢Â&#x160;Â&#x2014;Â?ČąÂ?Â&#x160;Â&#x201D;Čą Â&#x2039;Â&#x17D;Â&#x203A;Â&#x17D;Â&#x153;ÇŻ Â&#x2019;Â&#x2014;Â&#x2019;Ç°Čą Â&#x2018;Â&#x160;Â&#x203A;Â&#x160;Â&#x2122;Â&#x2DC;Â&#x;Â&#x160;ČąÂ&#x153;Â&#x17D;Â?Â&#x160;Â&#x2014;Â?ČąÂ&#x2013;Â&#x17D;ČŹ Â&#x2014;Â&#x2019;Â&#x201D;Â&#x2013;Â&#x160;Â?Â&#x2019;ČąÂ&#x2013;Â&#x160;Â&#x153;Â&#x160;ČąÂ&#x2122;Â&#x17D;Â&#x2013;Â&#x17E;Â&#x2022;Â&#x2019;Â&#x2018;Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ?Â&#x17D;Â&#x2014;Â?Â&#x160;Â&#x2014;Čą Â&#x2039;Â&#x160;Â&#x2014;¢Â&#x160;Â&#x201D;ČąÂ&#x2013;Â&#x17D;Â&#x2022;Â&#x160;Â&#x201D;Â&#x17E;Â&#x201D;Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ&#x160;Â&#x201D;Â?Â&#x2019;Â&#x;Â&#x2019;Â?Â&#x160;Â&#x153;ČąÂ&#x203A;Â&#x2019;Â&#x2014;Â?Â&#x160;Â&#x2014;Čą Â?Â&#x2019;ČąÂ&#x2022;Â&#x17E;Â&#x160;Â&#x203A;ČąÂ&#x203A;Â&#x17E;Â&#x160;Â&#x2014;Â?Â&#x160;Â&#x2014;ÇŻČą Â&#x17D;Â&#x201D;Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ&#x2022;Â&#x160;Â&#x2022;Â&#x17E;ČąÂ&#x2019;Â&#x160;Čą Â&#x2039;Â&#x17D;Â&#x203A;Â&#x201C;Â&#x160;Â&#x2022;Â&#x160;Â&#x2014;ČŹÂ&#x201C;Â&#x160;Â&#x2022;Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ?Â&#x17D;Â&#x2014;Â?Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ&#x201D;Â&#x17D;Â&#x201D;Â&#x160;Â&#x153;Â&#x2019;Â&#x2018;Â&#x2014;¢Â&#x160;Čą Â&#x2013;Â&#x17D;Â&#x2014;Â&#x2019;Â&#x201D;Â&#x2013;Â&#x160;Â?Â&#x2019;ČąÂ&#x2122;Â&#x160;Â&#x2014;Â&#x2DC;Â&#x203A;Â&#x160;Â&#x2013;Â&#x160;ČąÂ&#x17D;Â&#x201D;Â&#x153;Â&#x2DC;Â?Â&#x2019;Â&#x153;ČąÂ?Â&#x2019;Čą  Â&#x17D;Â?Â&#x2019;Â&#x160;ÇŻČ&#x201E; Â&#x160;¢Â&#x160;ČąÂ&#x2039;Â&#x17E;Â&#x201D;Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ&#x153;Â&#x17D;Â&#x2DC;Â&#x203A;Â&#x160;Â&#x2014;Â?ȹ¢Â&#x160;Â&#x2014;Â?Čą Â&#x2013;Â&#x17D;Â&#x2014;¢Â&#x17E;Â&#x201D;Â&#x160;Â&#x2019;ČąÂ&#x17E;Â?Â&#x160;Â&#x203A;Â&#x160;ČąÂ?Â&#x2019;Â&#x2014;Â?Â&#x2019;Â&#x2014;Ç°ČąÂ?Â&#x17D;Â?Â&#x160;Â&#x2122;Â&#x2019;ČąÂ&#x2039;Â&#x17D;Â&#x203A;ČŹ Â&#x2022;Â&#x160;Â?Â&#x2019;Â&#x2018;ČąÄ&#x2122;ČąÂ&#x153;Â&#x2019;Â&#x201D;ČąÂ?Â&#x2019;ČąÂ?Â&#x17D;Â&#x2014;Â?Â&#x160;Â&#x2018;ČŹÂ?Â&#x17D;Â&#x2014;Â?Â&#x160;Â&#x2018;ČąÂ&#x2018;Â&#x17E;Â?Â&#x160;Â&#x2014;Čą ¢Â&#x160;Â&#x2014;Â?ČąÂ?Â&#x2019;Â?Â&#x160;Â&#x2014;Â?Â&#x160;Â&#x2019;ČąÂ?Â&#x17D;Â&#x2014;Â?Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ?Â&#x17D;Â?Â&#x160;Â&#x17E;Â&#x2014;Â&#x160;Â&#x2014;Čą ¢Â&#x160;Â&#x2014;Â?ČąÂ&#x2039;Â&#x17D;Â&#x203A; Â&#x160;Â&#x203A;Â&#x2014;Â&#x160;ČąÂ&#x201D;Â&#x17E;Â&#x2014;Â&#x2019;Â&#x2014;Â?ČąÂ?Â&#x160;Â&#x2014;Čą Â&#x201C;Â&#x2019;Â&#x2014;Â?Â?Â&#x160;ČąÂ&#x2013;Â&#x17D;Â&#x2013;Â&#x160;Â&#x2014;Â?ČąÂ&#x2013;Â&#x17D;Â&#x2013;Â&#x2039;Â&#x17D;Â&#x203A;Â&#x2019;ČąÂ&#x153;Â&#x17D;Â&#x2014;Â&#x153;Â&#x160;Â&#x153;Â&#x2019;Čą Â?Â&#x17D;Â&#x203A;Â&#x153;Â&#x17D;Â&#x2014;Â?Â&#x2019;Â&#x203A;Â&#x2019;Ç°Č&#x201E;ČąÂ&#x201D;Â&#x160;Â?Â&#x160;Čą Â&#x2018;Â&#x160;Â&#x203A;Â&#x160;Â&#x2122;Â&#x2DC;Â&#x;Â&#x160;ČąÂ&#x153;Â&#x17D;Â&#x2122;Â&#x17D;Â&#x203A;Â?Â&#x2019;Čą Â?Â&#x2019;Â&#x201D;Â&#x17E;Â?Â&#x2019;Â&#x2122;ČąĹ&#x2014;Ĺ&#x2013;Â&#x153;Â&#x2039;Â&#x160;Â&#x2022;Â&#x2022;Â&#x153;ÇŻÂ&#x152;Â&#x2DC;Â&#x2013;ÇŻČą Â&#x17D;Â&#x2022;Â&#x160;Â&#x2022;Â&#x17E;Â&#x2019;ČąÂ&#x201C;Â&#x17D;Â&#x201C;Â&#x160;Â&#x203A;ČŹ Â&#x2019;Â&#x2014;Â?ČąÂ&#x153;Â&#x2DC;Â&#x153;Â&#x2019;Â&#x160;Â&#x2022;Čą Â&#x160;Â&#x152;Â&#x17D;Â&#x2039;Â&#x2DC;Â&#x2DC;Â&#x201D;ČąÂ?Â&#x160;Â&#x2014;Čą  Â&#x2019;Ä´ČąÂ&#x17D;Â&#x203A;Ç°Čą Â&#x2018;Â&#x160;Â&#x203A;Â&#x160;Â&#x2122;Â&#x2DC;Â&#x;Â&#x160;ČąÂ&#x201C;Â&#x17E;Â?Â&#x160;ČąÂ&#x2013;Â&#x17D;Â&#x2014;Â?Â&#x17E;Â&#x2014;Â?Â?Â&#x160;Â&#x2018;Čą Â&#x2039;Â&#x17D;Â&#x2039;Â&#x17D;Â&#x203A;Â&#x160;Â&#x2122;Â&#x160;ČąÂ?Â&#x160;Â&#x2013;Â&#x2039;Â&#x160;Â&#x203A;ȹ¢Â&#x160;Â&#x2014;Â?ČąÂ&#x2013;Â&#x17D;Â&#x2013;Â&#x2122;Â&#x17D;Â&#x203A;Â&#x2022;Â&#x2019;ČŹ Â&#x2018;Â&#x160;Â?Â&#x201D;Â&#x160;Â&#x2014;ČąÂ&#x201D;Â&#x17D;Â&#x2039;Â&#x17D;Â&#x203A;Â&#x160;Â?Â&#x160;Â&#x160;Â&#x2014;Â&#x2014;¢Â&#x160;ČąÂ?Â&#x2019;Čą  Â&#x17D;Â?Â&#x2019;Â&#x160;ÇŻ (tribunnews)

Sharapova IST

IST

Rabu, 23 Oktober 2013

Halaman 20 | SRIWIJAYA POST

SFC Incar Top Skor ISL

SRIWIJAYA FC tidak main-main dalam mempersiapkan skuad untuk kompetisi musim depan. Salah seorang striker top tanah air, Boaz Theofilius Muchendi Mahzareki Erwin Solossa alias Bochi pun tak luput dari incaran Laskar Wong Kito.

Asisten Manajer SFC, Muchendi Mahzareki mengungkapkan, pihaknya tengah menjalin komunikasi dengan pemain tersebut. Meski terkesan perburuan pemain. belum mau terbuka tentang identitas pemain tersebut, namun “Jadi kita tidak ada pemain yang dikontrak sendiriinisial dan ciricirinya hampir dipastikan sendiri, sebab kontraknya akan diserentakkan per 1 mengarah pada Boaz Solossa. Sebab hanya Desember mendatang,” katanya. sedikit pemain lokal yang masuk dalam Pria yang kerap disapa Bung Endi ini menegaskan jajaran top skor di ISL. Bisa jadi pemain untuk saat ini pihaknya masih disibukkan dengan yang sedang perburuan pemain anyar. Selama menunggu tanda bernegosiasi dengan tangan kontrak itu, para pemain akan diikat dengan pra SFC itu adalah Bochi, top kontrak agar tidak ke mana-mana lagi. “Kita sudah skor ISL yang mengemas 25 gol membentuk tim Pandawa Lima untuk merekrut pemainselama musim 2012/2013. pemain buruan kita dan diharapkan sebelum latihan “Kita tidak bisa menyebutkan namanya perdana pada 15 November nanti, semuanya sudah sebab pemain ini belum deal. Tidak etis juga kita selesai dilakukan,” terangnya. ungkapkan sekarang, sebab dia juga masih terikat kontrak dengan klub Hal itu dilakukan, lanjut Endi, dengan maksud agar lamanya,” kata Muchendi, berusaha merahasiakan ketika dihubungi Sripo, Selasa timnya bisa berkonsentrasi untuk persiapan tim. Jelas (22/10). tidak mudah menggabungkan pemain-pemain baru agar Sudah bisa ditebak, selain Bochi tidak ada lagi pemain lokal lainnya yang masuk bisa langsung kompak ketika bermain di lapangan hijau. dalam jajaran 10 top skor di ISL. Pencetak gol terbanyak ke-2 sampai ke-10, Makanya, SFC perlu waktu lebih banyak sebelum semuanya dihuni oleh stiker-striker asing maupun naturalisasi. Mulai dari Djibril memulai pertandingan perdana ISL yang diperkirakan Coulibalu (Mali, 21 gol), Sergio van Dijk (Naturalisasi, 21 gol), Lancine Kone (Pantai dimulai pada awal Februari 2014 mendatang.

Gading, 19 gol), Cristian Gonzales (Naturalisasi, 18 gol), Ndiaye Pape Latyr (Senegal, 18 “Kita juga sudah berencana akan lakukan laga ujicoba gol), James Koko Lomel (Liberia, 17 gol), Cristian Gaston Castano (Argentina, 16 gol), dengan tim-tim lain, sebelum kompetisi dimulai.

Osas Marvelous (Nigeria, 16 gol) dan Alberto Goncalves (Brasil, 15 gol).

Semuanya dilakukan agar kita semakin siap mengarungi “Sejauh ini kita masih dalam tahap proses komunikasi. Pastinya yang akan kita kompetisi musim depan,” ujar Ketua Komite Nasional rekrut nanti adalah pemain-pemain terbaik, sesuai dengan rekomendasi pelatih Pemuda Indonesia ini. (cw2) (Subangkit),” ujar pria yang akrab disapa Bung Endi itu.

Menurutnya, dalam perekrutan pemainpemain anyar itu SFC selalu melakukan komunikasi intens, kendati Head Coach MENTERI Pemuda dan Olahraga “Saya akan tanya ke Menpora dulu akan dijalankan BTN dan PSSI Subangkit masih berada (Menpora), Roy Suryo, mendukung yang akan menjalankan program ini terhadap timnasnya tentu akan melalui di kampung program Badan Tim Nasional (BTN) siapa? Kalau Menpora mau jalankan proses pembicaraan terlebih dahulu halamannya, Pasuruan, yang berencana memberangkatkan silakan. Saya sangat berterima kasih terutama dengan pelatih Indra Sjafri.

Jawa Timur. Bisa dibilang tim nasional Indonesia U-19 ke Arab kalau pemerintah mau ikut “Tidak tepat bicara (program) tugas pemilihan pemain ini Saudi untuk ibadah umrah dan membantu,” jelas Demis. sebelum ada pertemuan-pertemuan. dipegang oleh Subangkit, yang melakoni beberapa laga uji Menurut Demis, jika Bicara-bicara program tapi belum menentukan pemain-pemain coba. pemerintah dalam hal ini mencapai sebuah keputusan. pilihannya, sedangkan “Benar, tepatnya PSSI Kemenpora tidak mau Jadinya tidak konsisten, karena saya manajemen hanya sebagai sudah memiliki rencana menjalankan program yang selalu bilang, program harus dari hasil eksekotor akhir untuk melakukan untuk membawa skuad Utelah diakuinya sebelumnya, koordinasi dengan pelatih, baru bisa ikatan pra kontrak.

19 tersebut uji coba ke Timur BTN dan PSSI akan dibicarakan ke media,” tuturnya.

“Kita selalu diminta Tengah sekaligus umrah. mengambil alih kembali Untuk program umrah dan laga uji oleh Mas Untuk itu saya sangat support menjalankan program tersebut. coba sendiri, Joko mengaku, baru Subangkit ide yang sangat baik tersebut,” jelas “Tapi, kalau pemerintah tidak mau akan dibicarakan pada pertemuan hari untuk menelpon Roy melalui pesan singkat kepada menjalankan, jangan ngomong seperti Kamis mendatang bersama Pelatih lagi pemain wartawan, Selasa (22/10). yang di TV-TV seolah programnya Timnas U-19 Indra Sjafri dan Juga incaran, untuk Sementara itu, Demis Djamoedin Menpora padahal bukan,’ ujarnya.

BTN. “Rencananya baru Kamis (24/ lebih sebagai Administrator BTN, akan Sementara itu, Sekretaris Jenderal 10). Tidak baik bicara program menyakinkan meminta kejelasan kepada Menpora.

PSSI Joko Driyono tidak mau sebelum putus, Kamis kita ketemu pemain tersebut,” Pasalnya, Roy sebelumnya melalui mengomentari lebih jauh pernyataan pelatih. Program Arab Saudi, Kamis katanya. (cw2) DOK/SRIPO

Punggawa Timnas U-19 Bakal Umrah

beberapa media mengklaim bahwa program memberangkatkan umrah timnas U19 merupakan program dari Kemenpora.

Menpora sebelumnya. Jokdri panggilan akrab Joko Driyono hanya mengatakan, program apa pun yang

Insya Allah diputuskan sehingga Kamis sore langsung kita umumkan,” jelasnya. (asa/kc)

ANTARA FOTO/ISMAR PATRIZKI

MANAJEMEN Sriwijaya FC memastikan proses penandatangan kontrak para pemain akan dilakukan serentak 1 Desember 2013 mendatang. Demikian yang diungkapkan oleh Asisten Manajer SFC, Muchendi Mahzareki ketika dihubungi Sripo, Selasa (22/10).

Menurutnya, rencananya penandatangan kontrak itu akan dilakukan setelah skuad SFC terbentuk dan tidak disibukkan lagi dengan

Boaz Solossa

Kontrak Pemain Dilakukan Serentak

SRIWIJAYA POST Rabu, 23 Oktober 2013

21

PIM XXI

PALEMBANG INDAH MALL Lt 3 - Jl Letk Iskandar No 18 Palembang 3KRQH (0711) 7623 064 +70 6HQLQ .DPLV 5S -XPDW Rp 50.000 6DEWX 0LQJJX /LEXU 5S 60.000

12:15 14:30 16:45 19:00 21:15

12:15 14:35 16:55 19:15 21:35

12:30 14:40 16:50 19:00 21:10

12:00 14:15 16:30 18:45 21:00 12:45 15:25 18:05 20:45 12:00 14:05 16:10

18:15 21:15

PS XXI

PALEMBANG SQUARE Lt. 4 - Jl Angkatan 45/POM IX Palembang 3KRQH (0711) 380 721 +70 3URPR ' ' 6HQLQ .DPLV 5S -XPDW Rp 50.000 6DEWX 0LQJJX /LEXU 5S 60.000

12:00 14:15 16:30 18:45 21:00

12:00 14:20 16:40 19:00 21:20

12:00 14:05 18:15 20:20

12:15 14:30 16:45 19:00 21:15 12:30 15:10 17:50 20:30 12:15 14:20 16:25

18:30 21:30

IP

INTERNASIONAL PLAZA, Jl Jend Sudirman 147 Palembang 3KRQH : (0711) 351 132 +70 6HQLQ .DPLV 5S -XPDW 5S 30.000 6DEWX 0LQJJX /LEXU 5S 35.000

13:00 15:20 17:40 20:00

13:00 14:50 16:40 18:30 20:20

12:45 14:35 16:25 18:15 20:05

12:45 14:35 16:25 18:15 20:05

Berhutang Budi pada Mourinho KAPTEN Chelsea, John Terry merasa berhutang budi kepada pelatihnya di Chelsea, Jose Mourinho. Selama tiga tahun bekerjasama, keduanya sukses mempersembahkan dua trofi Premier League dan satu Piala FA. “Karier saya bisa seperti sekarang karena orang yang ada di samping saya ini,” ucap Terry sambil menunjuk Mourinho yang duduk di sampingnya, seperti dikutip Sportsmail. (asa/kc)

WAGs Ini Bugil untuk Kalender 2014

Helen Flanagan ZIMBIO

WANITA terseksi Inggris 2012 versi majalah FHM yang juga kekasih winger West Bromwich Albion, Scott Sinclair; Helen Flanagan, tampil bugil dalam pemotretan kalender 2014. Flanagan benar-benar tampil panas di kalender resmi 2014.

Dalam salah satu foto di kalender 2014, Flanagan terlihat hanya menutup payudara dan bagian vitalnya dengan tangan. Di foto lainnya, model 23 tahun itu hanya menutup bagian vital tubuhnya dengan boneka beruang.

Untuk kali kedua, Flanagan menjalani pemotretan bugil sepanjang 2013.

Sebelumnya, mantan pemain sinetron Coronation Street itu tampil bugil di sesi pemotretan untuk majalah The Sun, awal September 2013.

“Saya pikir ini hasil fotografi yang indah, sangat artistik. Saya senang dengan hasil fotonya, tapi orangtua saya tidak senang dengan foto bugil ini,” ujar Flanagan seperti dilansir Huffington Post. Ini adalah untuk kali pertama Flanagan membuat kalender khusus sebagai model. (asa/vc)

ZIMBIO

F

ERNANDO LIorente bicara soal proses adaptasinya di Juventus. Sistem latihan dan pengenalan taktik yang berbeda diakuinya jadi sebab kenapa ia belum nyetel dengan tim. Sejak bergabung di awal musim ini, Llorente hingga kini belum benar-benar dipercaya oleh pelatih Juve Antonio Conte sebagai starter reguler.

Mantan bintang Athletic Bilbao itu baru bermain total enam kali, tapi hanya tiga kali dari menit pertama.

Soal ini Llorente memang mengakui segalanya serba baru di Juve. Sistem latihan dan pengenalan taktik yang berbeda dari pengalaman-pengalaman sebelumnya, membuat ia harus mempelajari segalanya dari nol. “Kami melatih kekuatan (fisik) dengan sangat berbeda. Saya belum pernah melakukan ini, menggunakan mesin-mesin yang sebelumnya saya tidak tahu. Dan ada juga latihan-latihan fisik lain yang membuat Anda kekelahan,” tutur Llorente kepada AS dan dikutip Football Italia.

“Latihannya lebih menuntut. Ini barbar, latihan fisiknya brutal. Tapi ini punya sisi baik, Anda berada di bentuk yang lebih baik,” lanjutnya.

“Sementara soal taktik, perlu adaptasi. Tim ini telah bermain bareng selama tiga tahun. Setiap orang tahu bagaimana harus bermain dan untuk menampilkan permainan seperti itu Anda juga harus banyak berlatih.”

“Ini adalah sepakbola yang sangat mekanis. Anda tidak bisa berbuat sesuka Anda atau hanya sekedar menguasai bola. Setiap pergerakan harus dipelajari,” ungkap penyerang 28 tahun ini. (asa/kc/dc)

ZIMBIO

John Terry