SRIWIJAYA POST
KAMIS 25 FEBRUARI 2010
24 HALAMAN ECERAN RP 2.000
Spirit Baru Wong Kito
Obi Cs Diving di Pantai Male PALEMBANG, SRIPO — Setelah berm a i n
Obiora
SRIPO/STS
habis-habisan dan melewati perjalanan jauh, Presiden Klub Dodi Reza Alex mengajak pemain Sriwijaya FC menikmati keindahan panorama pantai Male, Rabu (23/2) pagi. Obiora dan kawan-kawan diajak refreshing sebagai rasa syukur atas keberhasilan Laskar Wong Kito menahan tim tuan ru-
mah Victory SC dengan skor 0-0 dalam fase grup F Asian Football Confederation (AFC) Cup, di National Stadium Maldives, Selasa (23/2). “Untuk menghilangkan ketegangan dan kelelahan, manajemen mengajak seluruh pemain menikmati pantai Male. Mau berenang dan atau snorkeling di pantai Male. Ini sangat penting bagi pemain,” kata Dodi Alex Reza, Rabu (24/2). Selama lima jam lamanya, Obigol cs melakukan kegiatan wisata di sepanjang pantai kota Male, ibukota Maladewa. Mereka melakukan kegiatan mulai dari berenang, diving hingga snorkeling. Selama itu
pula para pemain seperti melupakan rasa letih usai menghadapi tim juara dari Maladewa, Victory. “Kegiatan ini sangat diperlukan, karena kita memang memerlukan refreshing. Pantai Male sangat bagus dan membuat kami melakukan rileksasi,” ujar Obiora yang memilih melakukan diving melihat kekayaan alam perairan Maladewa. Wajar saja pemain berdarah Nigeria ini sangat gembira. Menurut Hendri Maladewa merupakan negara kepulauan dengan gugusan pulau-pulau kecil di lepas pantai yang mengitari Kepulauan Maladewa. Daya magis negara kecil yang termasuk kawasan Asia Selatan ini terletak di sebelah Selatan-Barat Daya In-
dia-- sekitar 700 Km di sebelah Srilangka. Negara ini terdiri 1.190 pulau karang yang dapat dikelompokkan menjadi 26 atol. Sebanyak 200 pulau karang tidak berpenghuni. Dengan kelebihan ini, Maladewa mampu menarik turis-turis asing berduyun-duyun mendatangi pulau yang disebutsebut memiliki keindahan dan eksotis seperti Pulau Dewata Bali itu. Kekayaan flora dan faunanya pun sangat beragam. Seperti salah satu pulau di utara kota Male Atol 3 misalnya, memiliki kekayaan terumbu karang dan fauna laut. Di tempat itu dibangun pula fasilitas semacam resor untuk memanjakan para turis. Kemudi Bersambung ke hal 7
Suaranya Mirip Ledakan BANDUNG, SRIPO — Udara pagi dan embun masih menyelimuti pegunungan Waringin ketika Maryati (27) melaksanakan aktivitas keseharianya memetik teh di PT Cakra Perkebunan Teh D e w a t a , Kampung Dewata, Desa Tenjolaya, Kecamatan Pasirjambu, Kabupa-
ten Bandung. Pagi itu, Selasa (23/2) sekitar pukul 07.00, cuaca juga sangat mendukung bagi Maryati dan pemetik teh lainnya untuk mulai memetik teh sejak subuh hari. Namun, di balik ketenangan alam pegunungan dan perkebunan teh, Maryati, yang menjadi salah satu saksi mata terjadinya longsor, mengaku tidak menyadari bahwa petaka tengah “mengintipnya”. Ketika matahari mulai meninggi sekitar pukul 08.00, sejumlah pemetik teh pun kembali ke pemondokannya untuk melepas penat seusai bekerja dan menyiapkan tenaga kembali. Sebagian pemetik teh yang lain pagi itu tidak langsung beristirahat, tetapi menim-
bang teh di pabrik yang letaknya masih berada di areal perkebunan teh. Akan tetapi, tidak demikian dengan Maryati. Dia masih melanjutkan pekerjaannya untuk memetik teh. Dengan kata lain, Maryati tidak pulang ke pemondokan yang lokasinya berada di bawah tanah longsor. Tiba-tiba dentuman suara keras seperti ledakan bom, diikuti gemuruh gerusan tanah pegunungan Waringin, terdengar jelas oleh Maryati. Mendengar itu, Maryati mengaku panik dan langsung melarikan diri ke dataran lebih tinggi. “Begitu terdengar suara mirip ledakan, saya langsung lari ke atas. Dan, as-
tagfirullah, ternyata itu suara longsor. Tumpukan tanah merah menimbun kampung,” katanya dengan bibir gemetar kepada Tribun Jabar (grup Sripo yang terbit di Bandung, Red) . Rasa takut bercampur khawatir menyelimuti Maryati seusai kejadian longsor tersebut. Dia teringat sosok anaknya, Ihsan (5), yang saat terdengar suara ledakan sedang berada di rumah yang tampak tergilas material longsoran. “Saya kehilangan anak, namanya Ihsan. Saat kejadian dia sedang berada di dalam rumah,” ujar Maryati terpatah-patah. Kini, Maryati dan ratusan warga lainnya terpaksa mengungsi di sekitar Per-
ESOK, Jumat (26/2) umat Islam seluruh dunia merayakan hari lahir Nabi Muhammad SAW. Di tengah tergerusnya nilainilai kemanusiaan sekarang ini, keteladanan Nabi Muhammad tentu akan terus diperlukan. Keteladanannya tidak akan pernah lekang oleh zaman. Berikut ini adalah pandangan Ustaz Masagus Ahmad Fauzan SQ SOS tentang silaturahim melalui facebook, sebuah situs jejaring sosial yang belakangan dituding menjadi pe-
Perintahkan Relokasi
B
IST
Ahmad Fauzan
Bersambung ke hal 7
Air Pasang Saat Warga Tidur ■ Palembang Harus Siap Hadapi Banjir PALEMBANG, SRIPO — Pemerintah kota sebaiknya mengantisipasi banjir daerah karena dampaknya mulai dirasakan warga Palembang. Ratusan rumah di Kecamatan IB II, Bukit Kecil, Seberang Ulu I, dan Kertapati terendam air sejak fajar sampai sore, Rabu (24/2). Banjir juga tak pandang tempat, terjadi di lingkungan permukiman padat penduduk sampai komplek perumahan elite seperti Bukit Sejahtera Poligon. Ketinggian air masuk rumah warga berkisar 10 cm sampai 60 cm atau setinggi paha orang dewasa. Kasi Klimatologi Badan
SRIPO/SYAHRUL HIDAYAT
OJEK BAN — Warga Lr Bukit Permai, Kelurahan Bukit Baru, Palembang, memanfaatkan ojek ban karena lorong tersebut digenangi air, Rabu (24/2).
Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) SMB II Palembang, M Irdam,
juga mengimbau agar se Bersambung ke hal 7
Berjalan di Atas Air Andalah Reporternya Jadi wartawan atau reporter kini tidak didominasi mereka yang bekerja di surat kabar. Kami mengundang Anda menjadi reporter. Tulis laporan perjalanan, pengalaman, atau apapun yang hendak Anda informasikan. Klik www.sripoku.com, pilih menu citizen journalism. Tulisan itu juga akan dimuat di Sripo edisi cetak. Berikut tulisan Zainuri Abunawar dari Ottawa, Kanada.
Bersambung ke hal 7
BANDUNG, SRIPO — Wapres Boediono memerintahkan pemilik perkebunan Dewata di Pasirjambu, Kabupaten Bandung yang kini dikelola PT Kabepe Chakra untuk merelokasi pemukiman yang berada di titik rawan longsor di perkebunan tersebut. Ini ditegaskan Wapres saat mengunjungi lokasi longsor bersama rombongan. Menurut Wapres, Bersambung ke hal 7
Contohlah Nabi Dalam Berteman
kebunan Teh Dewata, yang terbebas dari bencana longsor. “Saya berharap, kalaupun memang anak saya meninggal dunia, jenazahnya bisa segera ditemukan. Dan, kalau selamat, alhamdulillah sekali, ya Allah,” ujarnya sambil meneteskan air matanya. Maryati duduk termenung di tengah tenda darurat yang terbuat dari sebuah terpal plastik berwarna biru. Ledakan Tiga Kali Longsor yang menimbun dua RT di Kampung Dewata, Desa Tenjolaya, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung, terjadi tiga kali secara beruntun. Demikian kata Kaef warga RT 09 yang ikut tertimbun
MUSIM winter adalah bagian tak terpisahkan di bagian dunia Subtropis, mulai sebagian benua Asia, Eropa dan Amerika. Tapi setiap tempat dan daerah memiliki cirri tersendiri di saat winter, terutama temperatur terendahnya. Secara umum musim winter ditandai dengan ba Bersambung ke hal 7
Boediono
ANTARA
MPR Bahas Tatib Pemakzulan JAKARTA, SRIPO — Tanggal 1 Maret nanti, MPR akan menggelar rapat paripurna. Salah satu agendanya yakni pengesahan rancangan keputusan MPR tentang Tata Tertib (Tatib) dan keputusan MPR tentang Peraturan kode etik MPR. Salah satu isinya, tentang pemakzulan Presiden dan Wakil Presiden RI. “Baru kali ini MPR melaksanakan rapat paripurna dan agendanya dibatasi hanya pada agenda tatib dan kode etik MPR,” tegas Taufik Kiemas di DPR, Rabu (24/2) dalam jumpa pers bersama pimpinan MPR lainnya, Hajriyanto Y Tohari, Ahmad Farhan Hamid,
dan Melani Leimena Suharli. Menurut Kiemas, pimpinan MPR akan bertemu dengan Presiden SBY untuk membicarakan tentang Pancasila, UUD 1945, dan NKRI. “Kami akan datang ke Istana Negara bersama seluruh pimpinan MPR,” sambungnya. Peraturan tatib MPR adalah sebuah aturan yang memberikan panduan dan batasan bagi MPR atau anggota MPR dalam melaksanakan tugas, wewenang dan kewajibannya. Peraturan Tatib MPR itu juga memuat pengaturan Bersambung ke hal 7