Sriwijaya Post Edisi Minggu 25 Oktober 2009

Page 1

SRIWIJAYA POST Spirit Baru Wong Kito

MINGGU, 25 OKTOBER 2009

ECERAN Rp 2.000

TERBIT 24 HALAMAN

Hatta Menteri Termiskin ■ Hartanya Hanya Rp 479,6 Juta ■ 22 Menteri Belum Lapor JAKARTA, SRIPO — Menteri Lingkungan Hidup Gusti Muhammad Hatta menyatakan siap melaporkan harta kekayannya ke Komisi Pemberantasan Koruspsi. Dia menyatakan sepekan setelah selesai melakukan inventarisasi data kekayaan akan langsung dilaporkan ke KPK. Daftar harta kekayaan yang akan dilaporkannya tetap sama seperti terakhir kali dilaporkan ketika dia masih menjabat sebagai Pembantu Rektor I Universitas Lambung Mangkurat. “Data itu saja nanti yang kusalin. Aku masih belum tahu berapa totalnya,” ujarnya di Jakarta, Minggu (24/10). Berdasar data pusat informasi KPK, tercatat pada tanggal 23 September 2007 Hatta memiliki total kekayaan Rp 479.662.173. Terdiri dari harta tidak bergerak senilai Rp 352.400.000 dan harta bergerak Rp 53.000.000 serta giro dan setara kas lain Rp 59.762.173. Dikonfirmasi tentang

jumlah itu Hatta hanya tertawa. Dia mengaku tidak tahu benar tidaknya nilai harta yang dimilikinya seperti catatan KPK tersebut. “Iya kah. Wah aku malah belum tahu, tidak pernah menghitung. Itu mungkin hitungan bagiannya (KPK) saja,” cetus Guru Besar Fakultas Kehutanan Unlam itu. Menurut Hatta, harta yang dimilikinya sebagian seperti sebuah rumah di Simpang Empat, Banjarbaru, dan sepetak tanah di dekatnya seluas 10x15 meter persegi. “Tidak ada yang istimewa atau mewah apa yang saya miliki,” imbuhnya. Sejak dilantik menjadi menteri, Hatta kini tidak memiliki banyak waktu untuk bersantai. Dia bahkan hanya punya waktu satu hari untuk pulang ke Banjarmasin pada hari Sabtu (24/10). Keesokan harinya (Minggu, 25/10) dia kembali ke Jakarta untuk ke halaman 11

AGUNG LAKSONO TERKAYA ■ ■ ■ ■ ■ ■ ■ ■ ■ ■ ■ ■ ■

Patrialis Akbar Rp 4 M (2008) Djoko Suyanto Rp 5,8 M (2005) Hatta Rajasa Rp 9,6 M (2004) Agung Laksono Rp 20,9 M (2007) Sudi Silalahi Rp 1,01 M (2004) Gamawan Fauzi Rp 772 Juta (2005) Zulkifli Hasan Rp 1,09 M (2003) Fadel Muhammad Rp 10,4 M (2002) Djoko Kirmanto Rp 3,5 M (2004) Endang Rahayu S Rp 2,8 M (2001) Muhammad Nuh Rp 663 Juta (2001) Mustafa Abubakar Rp 3,9 M (2001) Kuntoro Mangkusubroto Rp 1,1 M (2004)

SRIWIJAYA POST/SYAHRUL HIDAYAT

KLOTER I — Sebanyak 320 calon jemaah haji (CJH) Sumsel Kloter I asal Lubuklinggau meninggalkan Palembang dari Bandara Internasional SMB II menuju Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, Sabtu (24/10). Mereka dilepas Sekdaprov Sumsel Drs H Musyrif Suwardi.

Semoga Kami Menjadi Haji Mabrur ■ Kloter I CJH Sumsel Menuju Jeddah Rompi Khusus untuk Lansia PALEMBANG, SRIPO — Siapa yang tak tergetar hatinya menyerukan kalimat talbiyah? Siapa yang tak mengalir air matanya mendalami makna “Aku datang memenuhi panggilan-Mu Ya Allah.” Siapa yang tak merinding bulu romanya ketika hati tersaput kerinduan padaNya? Suasana seperti itulah yang terasa saat menyaksikan Kloter I 320 calon jemaah haji (CJH) Sumsel meninggalkan Palembang dari Bandara Internasional SMB II menuju Jeddah, Sabtu (24/10) pukul 15.00. Mereka diberangkatkan dari Embarkasi Palembang menuju Bandara Internasional King Abdul Aziz,

Jeddah dilepas Sekdaprov Sumsel Drs H Musyrif Suwardi dan disaksikan rombongan Komisi VIII DPR RI dipimpin H Syofwatillah Mohzaib. “Calon haji berharap satu, haji yang mabrur. Dan haji mabrur tidak lain balasannya kecuali surga,” jelas Drs H Solihin Hasibuan MPdi selaku pembimbing haji jemaah KBIH Varita Pusri. 75 jemaah haji yang tergabung di KBIH Varita, hari ini, Minggu (25/10) bersama jemaah haji dari KBIH Alhuda (110), OKU Selatan (76), KBIH Al Hikmah (57) dan Non

KENDATI lolos dalam pemeriksaan suhu, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) menetapkan 10 jemaah haji berisiko tinggi. 10 jemaah haji berisiko tinggi terdiri delapan pria dan dua wanita, umumnya lanjut usia (lansia), bahkan ada STS yang terpaksa menggunakan kursi Syofwatillah Mohzaib roda dan diangkut dengan kendaraan khusus milik KKP kelas II Palembang. Kepada mereka, petugas KKP memberikan rompi khusus dengan maksud agar ke-10 o-

ke halaman 11

ke halaman 11

Jangan Sampai Sad Ending

KPK Harus Bergerak Cepat ■ ICW Minta Ambilalih Kasus Centur Centuryy

zuki Alie u Sowan ke Mar man Der ■ Her Marzuki Deru Herman

JAKARTA, SRIPO — Seperti yang diduga banyak kalangan, Kejaksaan Agung akhirnya mengendapkan kasus dana talangan (bail out) Rp 6,7 triliun ke Bank Century. Harapan pun kini tinggal pada Komisi Pemberantasan Korupsi. Sejumlah kalangan mendesak KPK segera turun tangan mengusut kasus

PALEMBANG, SRIPO — Ketua DPR RI Marzuki Alie betul-betul menyadari jabatan yang disandangnya sebagai amanah berat. Ia tidak ingin sad ending (akhir yang menyedihkan) menjadi akhir bagi dirinya. Sebaliknya diingini happy ending (akhir bahagia) di penghujung jabatannya, 2014 mendatang.

bail-out Bank Century. Pasalnya, berdasar hasil audit investigatif Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) — meski masih belum selesai— pengucuran dana talangan terindikasi adanya pelanggaran pidana. Atas dasar itu, Indonesia Corruption Watch (ICW) mendesak KPK mengambilalih kasus bail out Bank

Century. ICW menilai pernyataan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Marwan Effendi tidak adanya pelanggaran dalam kasus Bank Century sangat prematur. “Pernyataan Kejaksaan Agung itu terlalu dini. BPK saja belum memutuskan JACK

ke halaman 11

Marzuki Alie

Maluku Diguncang Gempa 7,3 SR MENYAKSIKAN dan mendengar penderitaan nasib saudara kita di Nagari Minang Kabau, kita tentu terketuk untuk membantunya. Untuk itu Harian Sriwijaya Post bekerja sama dengan empat lembaga akan menyalurkan bantuan korban gempa itu. Yakni dengan Badan Musyawarah Keluarga Minang (BMKM) Sumsel, Bank Sumsel, BNI Musi, serta pusat perbelanjaan Hypermart Palembang. Setiap penyumbang dan jumlahnya akan dimuat di harian ini. Wartawan Sripo juga akan meliput saat bantuan diserahkan kepada yang berhak di lokasi bencana. Anda dapat menyalurkan bantuan ke rekening Gempa Sumbar BNI-SRIPO di BANK BNI MUSI 3009009004, rekening Bank Sumsel Peduli Gempa Padang di BANK SUMSEL CABANG KAPT. A RIVAI Giro AC 140.307.0644, atau Dana Kemanusiaan Sripo di Bank BCA Palembang 0212254001. Juga bisa menyalurkan bantuan Anda ke Posko Bantuan Gempa BMKM di Sekretariat BMKM Sumsel (Jl Minangkabau Soekarno-Hatta). Atau ke pusat perbelanjaan Hypermart di Palembang Indah Mall (Jl Letkol Iskandar) Penyaluran Tahap Pertama ke lokasi, Jumat (16/10) 100.000.000,00

Rp

PENYUMBANG DANA KEMANUSIAAN SRIPO via BMKM-SRIPO NO NAMA RUPIAH

SALDO Sabtu (24/10) Rp GEMPA SUMBAR BNI-SRIPO SALDO Selasa (20/10) Rp PEDULI GEMPA BANK SUMSEL-SRIPO SALDO Rabu (21/10) RP JUMLAH keseluruhan Sabtu (24/10) RP

AMBON, SRIPO — Masyarakat Kota Ambon, Sabtu (24/10), sekitar pukul 22.40 WITA atau 21.40 WIB, berhamburan keluar rumah. Mereka berupaya menyelamatkan diri menyusul terjadinya gempa berkekuatan 7,3 SR. Data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menyebutkan, lokasi gempa berada di 209 kilometer baratlaut Saumlaki, Maluku, 246 km baratdaya Tual, Maluku, 396 km tenggara Ambon, Maluku, 412 km baratdaya Fakfak-Papuabarat, 452 km baratdaya Kaimana-Papuabarat. Kepala Pusat Gempa dan Tsunami BMKG, Fauzi kepada Metro TV semalam mengatakan gempa juga

124.990.852,00 178.508.185,00

Kekuatan : 7,3 Skala Richter Waktu : Sabtu (24/10) pukul 21.40 Pusat Gempa : 6.23 Lintang Selatan (LS) 130.60 Bujur Timur (BT) atau 209 Km Barat Laut Saumlaki (Maluku) dirasakan warga di Sorong, Fakfak, dan Manokwari, Papua. “Guncangan gempa memang sangat terasa berdasarkan laporan warga yang kami terima,” katanya. Semula menurut Fauzi, BMKG mengeluarkan peringatan dini akan potensi datangnya tsunami mengingat besarnya kekuatan gempa. Namun setelah

menerima laporan warga, ancaman tsunami berakhir setelah 40 menit terjadinya gempa. “Masyarakat di Saumlaki lewat telepon yang kami terima melaporkan tidak terjadi apa-apa di laut, sehingga ancaman tsunami berakhir,”imbuhnya. Guncangan di Kota Am ke halaman 11

Suka Duka Pembimbing Jemaah Haji (3-Habis)

48.999.000,00 4.518.333,00

GEMPA SAUMLAKI

Layanan Bagus Pasti Dicari Orang SETIAP tahun jemaah haji asal Indonesia selalu ramai. Di Sumsel saja, daftar tunggu calon jemaah haji sampai tahun 2014. Artinya, kalau mendaftar sekarang kemungkinan baru bisa naik haji pada tahun 2015 mendatang.

P

ersaingan tinggi untuk mendapatkan porsi haji membuka peluang usaha bagi Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) yang menawarkan berbagai keuntungan dan kemudahan bagi anggo-

tanya. Jika sudah punya nama baik, calon jemaah datang sendiri. Pangsa pasar tiap KBIH juga berbedabeda kelasnya, tentu saja ini memengaruhi biaya atas jasa pembimbingan yang diberikan. Seperti KBIH Al Hikmah pimpinan H Sulaiman Mansyur (55). Rata-rata anggotanya berasal dari desa-desa di Kabupaten Ogan Ilir. Beda dengan KBIH Nur Indaju pimpinan Drs H Yunani Abuhasan (55) yang ratarata pegawai BUMN terkemuka dan PNS. Tahun ini KBIH Nur Indaju pergi haji ber ke halaman 11

“Oleh karena amanah ini luar biasa beratnya saya mohon doa supaya berakhir dengan khusnul khotimah, bukan su’ul khotimah,” ujar Marzuki ketika hadir dalam acara tasyakuran di kediaman pribadi di Seduduk Putih, Palembang, Sabtu (24/10). Tampak hadir dalam acara tersebut Bupati OKUT H Herman Deru.

Sebagai putra daerah asal Sumsel, Marzuki merasa pedih dan prihatin banyak para pejabat negara asal Sumsel yang berakhir di penjara. Bermacam-macam persoalan sehingga menggiring mereka mengakhiri jabatannya di penjara. Menurutnya satu per satu ke halaman 11

Kebutuhan dan Prestisius PENAMPILAN menunjukkan citra seseorang. Inilah yang mengilhami PR (Public Relation) Regional Sumbangsel PT Bakrie Telkom, Ade Rosalina dalam menjaga penampilan terutama dalam kesehariannya. Dara cantik dengan mobilitas jam kerja tinggi ini mengaku penampilan dijaga termasuk pernakpernik penunjang. HP pun merupakan satu dari sekian perlengkapan wajib yang paling diperhatikan Ade, termasuk sarung ke halaman 11

ADE ROSALINA

SRIPSTS


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.