SWARA KITA TERBIT 16 HALAMAN Harga: Rp.2000,- Luar Kota + Ongkos Kirim
Berkat kerja keras REAL Madrid berhasil menaklukkan Galatasaray 3-0 pada leg 1 perempat final Liga Champion di Santiago Bernabeu, Kamis (4/4) dini hari WIB. Striker Los Blancos, Karim Benzema, menyatakan kunci kemenangan timnya adalah kerja keras sepanjang pertandingan. “Kami memainkan laga yang hebat. Itu bukan pertandingan yang mudah, namun yang terpenting kami bekerja keras, dan kami akan terus melakukannya untuk lolos ke babak berikutnya,” kata Karim Benzema seperti dikutip dari Sports.
Baca: BOLA ( Halaman 8) Telp: (0431) 841071, Fax: (0431) 841060 www.swarakita-manado.com
JUMAT 5 APRIL 2013 NOMOR 02243 TAHUN VII
BNN: Mafia narkoba incar Sulut
SELEBRITI
Mamoto: Pentingnya kewaspadaan masyarakat, terutama para petugas hukum supaya meningkatkan kinerja
ROSSA
Siap umumkan pernikahan PENYANYI Rossa merasa gerah setiap kali diwawancara seputar kesendiriannya. Pemilik nama lengkap Sri Rossa Roslaina Handiyani ini pun menyatakan siap mengumumkan pernikahannya jika sudah pasti. “Aku paling jarang omongin pribadi karena belum tahu, soal jodoh. Kalau nikah lagi nanti dikasih tahu insyaallah,” ujarnya, Kamis (4/4) kemarin. Saat ini yang menjadi prioritas mantan istri drumer Yoyo Padi itu adalah berkarir dan membesarkan anaknya, Rizky Langit Ramadhan. Baca: Siap ( Halaman 2 )
INTERNASIONAL BILATERAL
2013, Indonesia penerima bantuan terbesar Australia INDONESIA menjadi negara penerima bantuan terbesar dari pemerintah Australia pada tahun 2013 yang disalurkan melalui Badan Pembangunan Australia, AusAID. Dana bantuan yang digelontorkan oleh pemerintah Australia untuk IndoBOB Carr. nesia tahun ini mencapai angka AU$540 juta atau sekitar Rp5,5 triliun. Hal ini disampaikan Menteri Luar Negeri (Menlu) Australia, Bob Carr, saat mengunjungi Madrasah Ibtidayah Manarul Huda di Bintaro, Tangerang, Kamis (4/4) kemarin. Dalam kesempatan itu, Carr, mengatakan bangga dapat kembali membantu Indonesia di tengah keputusan pemerintah yang berusaha memperketat anggaran. “Kami bangga mengetahui Indonesia menjadi negara penerima jumlah bantuan terbesar dari pemerintah Australia. Melalui bantuan ini, Australia telah membantu untuk membangun ribuan sekolah. Walau dengan anggaran terbatas, tetapi kami telah mengalokasikannya sesuai dengan aturan yang berlaku,” ujar Carr di hadapan para wartawan. Masih menurut Carr, dari sekian banyak dana yang diberikan untuk Indonesia, akan ada alokasi khusus yang digunakan untuk bidang pendidikan khususnya madrasah. “Dari informasi yang saya terima, pemerintah Indonesia akan menggunakan dana tersebut salah satunya untuk membangun 1.600 madrasah di seluruh negeri ini,” ungkap Carr. Selain itu, Carr mengumumkan bahwa Australia akan menyediakan bantuan tambahan sebesar AU$99 juta (Rp1 triliun) sepanjang dua tahun ke depan untuk program penanggulangan kemiskinan utama Indonesia. Carr mengatakan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) memberikan manfaat kepada sekitar 40 juta masyarakat miskin Indonesia dengan memberikan dana hibah masyarakat, dan masyarakat yang menentukan kebutuhan penting yang paling diperlukan. Baca: 2013 ( Halaman 2 )
Manado—Peredaran dan pengguna barang haram, narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba), makin menggila. Mirisnya, mafia rupanya tak lagi mengincar kota-kota besar, tetapi masuk sampai ke daerah termasuk di Sulut. Untuk itu, Deputi Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN), Irjel Pol Dr Benny Mamoto SH MSi, mengingatkan agar warga Sulut mewaspadai pergerakan mafia atau sindikat narkoba yang mulai melirik wilayah Indonesia Timur sebagai pangsa pasar.
“Untuk itu, pentingnya kewaspadaan warga Sulut. Terutama para petugas hukum agar lebih meningkatkan kinerjanya,” ungkap Mamoto, saat menyaksikan konfrensi pers terkait penangkapan tersangka narkoba jenis sabu, Warga Negara Asing (WNA) asal Thailand, di Gedung Keuangan Negara, Manado, Kamis (4/4) kemarin. Dijelaskannya, pergerakan jaringan sindikat narkoba ke wilayah Indonesia Timur tersebut, sudah terbukti dengan tertangkapnya Sukrita Thiemmek warga
KASUS LP SLEMAN
Baca: BNN ( Halaman 2 )
TERSANGKA narkoba WNA asal Thailand, perempuan Sukrita Thiemmek, bersama barang bukti sabu-sabu seharga Rp2,2 miliar yang dibawanya melalui di Bandara Sam Ratulangi Manado, diperlihatkan dalam konferensi pers yang digelar Bea-Cukai Manado, BNNP Sulut, BNN, dan Polda Sulut, Kamis (4/4) kemarin di Gedung Keuangan Negara, Manado.(foto: bobby/sk)
KASUS NARKOBA
Sabu-sabu Rp2,2 miliar di-publish Manado—Setelah sepekan aparat Kepolisian melakukan pengembangan atas penangkapan seorang tersangka narkoba Warga Negara Asing
(WNA) asal Thailand, yang membawa sabu-sabu melaluidi Bandara International Sam Ratulangi Manado, maka pada Kamis (4/4) kemarin, pihak
Bea-Cukai Manado, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulut. Baca: Sabu ( Halaman 2 )
GUNUNG API
11 anggota Kopassus mengakui penyerbuan Jakarta—11 anggota Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI-AS mengakui menyerbu Lembaga Pemasyarakatan (LP) Cebongan, dan membunuh “preman” di dalamnya pada hari pertama pembentukan tim investigasi TNI AD. Demikian dikatakan Ketua Tim Investigasi TNI AD, Brigjen Unggul Yudhoyono, saat menggelar jumpa pers, Kamis (4/4) kemarin. “Pelaku merasa berutang budi pada Santoso karena
Thailand pada 25 Maret 2013 lalu di Bandara Sam Ratulangi Manado oleh petugas Bea Cukai Manado. Perempuan berumur 28 tahun asal Bangkok tersebut, kedapatan membawa Narkoba jenis Sabu-Sabu seberat 1146 gram atau senilai sekitar Rp2,2 miliar. Jenderal bintang dua lulusan Akabri 1977 tersebut mengatakan, para sindikat narkoba menjadikan Indonesia sebagai sasaran pangsa pasar dikarenakan harga di Indonesia cukup tinggi.
pernah dibantu saat operasi,” kata Unggul. “Para pelaku sangat responsif dan bertanggung jawab, mengakui perbuatannya pada hari pertama investigasi,” ujarnya. Penyerang LP itu dipastikan 11 personel Kopassus Grup II Kandang Menjangan, Kartosuro, tiga di antaranya turun langsung dari lokasi latihan di Gunung Lawu. Baca: 11 anggota ( Halaman 2 )
Karangetang “mengamuk” lagi Ulu Siau—Setelah sekian lama diam, Kamis (4/ 4) tadi malam tepatnya pukul 19.40 Wita, Gunung Api Karangetang Siau mengamuk lagi sehingga membuat puluhan kepala keluarga di lereng gunung itu terpaksa mengungsi. Mereka mengungsi karena lahar yang meluncur sudah mencapai 2,5 Kilometer (Km) dari kawah. Kepala Pos Pengamatan Gunung Karangetang, Daniel Hinondaleng melalui staf Yudi Prama Tatipang
pusat) dan sudah kita antarkan kemari (ke Aceh), kemudian secara hukum pula, maka Pemerintah Aceh dan DPR Aceh diberi waktu untuk membahas ini sesuai Undang-undang selama dua minggu,” kata Gamawan.
mengatakan, aktivitas Karangetang meningkat tajam sejak sore hari dengan amplitudo mencapai 52 mm. “Saat ini arah luncuran lava telah mencapai 2.000 hingga 2.500 meter atau 2,5 Km dengan arah luncuran menuju kali Kahetang dan Batuawang serta kali Keting Kecamatan Siau Timur (Sitim),” kata Tatipang. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sitaro Eliezer Posumah ST menjelaskan, pemerintah daerah telah menerima surat pemberitahuan dari pihak Pos Pengamatan Karangetang terkait peningkatan aktivitas gunung. “Adanya laporan dari pos pengamat, langsung kami tindaklanjuti dengan mengirim pemberitahuan ke pemerintah kecamatan, kelurahan dan kampung yang dianggap rawan akan ancaman bahaya letusan serta awan panas,” kata Posumah.
Baca: Pertemuan ( Halaman 2 )
Baca: Karangetang ( Halaman 2 )
LETUSAN Gunung Karangetang mengeluarkan lahar yang meluncur hingga 2,5 Km dari kawah.(foto: stenly/sk)
KONTROVERSI BENDERA GAM
Pertemuan Mendagri-Gubernur Aceh belum membuahkan hasil
PERTEMUAN Mendagri Gamawan Fauzi dan Gubernur Aceh Zaini Abdullah di Banda Aceh Kamis (4/4) kemarin, dijaga aparat TNI.(foto: ist)
Banda Aceh—Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi, Kamis (4/4) kemarin, bertolak ke Nangroe Aceh Darusalam untuk bertemu GubernurAceh ZainiAbdullah, yang membahas Qanun atau Peraturan Daerah (Perda) tentang bendera dan simbol Aceh. Sayangnya, pertemuan
itu belum membuahkan hasil. Usai pertemuan, Gamawan menegaskan kembali bahwa pemerintah pusat masih menunggu tanggapan Pemerintah Aceh dan DPR Aceh tentang hasil klarifikasi pemerintah pusat terhadap Qanun tersebut. “Sudah selesai dievaluasi (oleh pemerintah
Ketua KPK menyangkal telah melanggar kode etik
Abraham Samad berjanji akan lebih galak
Siapa yang membocorkan Surat Perintah Penyidikan (Sprindik) Anas Urbaningrum kepada sejumlah wartawan, sudah diumumkan Komite Etik bentukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (3/4) siang. Dia adalah Wiwin Suwandi, sekretaris pribadi Ketua KPK Abraham Samad. Dalam persoalan ini, Komite Etik kemudian menyatakan bahwa Ketua KPK terbukti melakukan pelanggaran kode etik dalam kasus kebocoran Sprindik Anas tersebut. KETUA KPK Abraham Samad menyangkal telah melanggar kode etik dalam memimpin KPK. Apa yang dilakukan selama ini, ia sebut, sebagai langkah
radikal terhadap kasus korupsi yang masif dan sulit diberantas. Namun, caranya itu dianggap menyebabkan bocornya dokumen penyidikan oleh
Komite Etik yang dibentuk KPK. Berikut ini wawancara khusus wartawan Tempo dengan Abraham Samad di ruang kerjanya, Rabu (3/4) malam.
Tanggapan Anda soal putusan Komite Etik? Saya menganggap putusan itu kurang elegan. Baca: Abraham ( Halaman 2 )
KETUA KPK Abraham Samad menyangkal telah melanggar kode etik dalam memimpin KPK.(foto: ist)