06 Mar 2013

Page 1

SWARA KITA TERBIT 16 HALAMAN Harga: Rp.2000,- Luar Kota + Ongkos Kirim

Pirlo dihantui kenangan Istanbul PEMAIN Juventus, Andrea Pirlo, mengaku masih dihantui oleh kejadian di Stadion Olimpiade Kemal Ata-turk, Istanbul. Oleh karena itu, dirinya menilai bahwa kemenangan Juve atas Glasgow Celtic di leg pertama babak 16 besar belumlah aman. Pirlo masih ingat betul akan kekalahan yang dialami olehnya saat masih berkostum AC Milan pada final Liga Champions musim 2005.

Baca: BOLA ( Halaman 8 ) Telp: (0431) 841071, Fax: (0431) 841060 www.swarakita-manado.com

RABU 6 MARET 2013 NOMOR 02219 TAHUN VII

Target MaRon tetap Bupati Mitra

SELEBRITI

Langsung cari parpol pengusung buat di Pilkada, kemarin temui Ketua DPD Partai Demokrat Sulut, setelah berkomunikasi dengan tokoh PAN Sulut

MAXI Rondonuwu.

Manado—Diombangambingkan PDIP dalam penjaringan calon Bupati Mitra tak membuat dr Maxi Rein Rondonuwu DHSM (MaRon) jatuh mentalnya. Pun dengan adanya usulan dirinya

untuk rela mendampingi Telly Tjanggulung (T2) sebagai Papan II alias calon wakil bupati. MaRon tetap teguh mengincar Papan I alias posisi sebagai Bupati Mitra. “Saya tak ingin melukai

hati rakyat Mitra yang ingin melihat mereka dipimpin Putra Daerah Asli Mitra. Karena itu saya telah menetapkan hati untuk bertarung merebut kursi Bupati Mitra. Ini meru-

pakan pertanggung jawaban moral saya untuk rakyat Mitra. Memang di politik banyak perubahanperubahan, namun saya ingin komit dengan perjuangan bersama dengan rakyat Mitra,” tegas MaRon. Karenanya, MaRon kemudian langsung melanjutkan komunikasi politik dengan Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai

Demokrat. Setelah sebelumnya telah melakukan pertemuan dengan Ketua DPC Partai Demokrat Mitra Katrien Mokodaser dan Ketua DPD PAN Mitra Felmy Pelleng, kemarin MaRon kemudian sowan ke Ketua DPD Partai Demokrat Sulut, GS Vicky Lumentut (GSVL). Baca: Target ( Halaman 2 )

SKANDAL CENTURY

Demokrat: Timwas cari sensasi politik

ANGELINA JOLIE

Jadi Miss Rusia 2013? TANPA harus mengikuti ajang kecantikan, aktris cantik Angelina Jolie sudah sangat sukses di dunia hiburan dan sosial. Herannya, kekasih Brad Pitt ini dikabarkan baru saja meraih gelar Miss Rusia 2013. Masa sih? Setidaknya itulah yang ada dalam benak warga Rusia. Pasalnya, seorang wanita mirip Angelina Jolie memang baru saja dipilih sebagai penyandang gelar Miss Rusia 2013. Baca: Jadi ( Halaman 2 )

BILATERAL

SBY inginkan kerjasama kelola limbah dengan Berlin

PRESIDEN SBY dan Ibu Ani langsung disambut Presiden Gauck dan Nyonya Schadt di depan tangga utama Istana Presiden Schloss Bellevue, Berlin.(foto: abror/sbyi)

PRESIDEN Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menginginkan adanya kerjasama antara kota-kota besar di Indonesia dengan Berlin terkait waste management atau pengelolaan limbah. Hal tersebut disampaikan SBY pada pertemuan dengan Diaspora Indonesia, Selasa (5/3) siang kemarin, di ruang Ballsaal Hotel Adlon Kempinski, Berlin, Jerman. “Saya ingin nanti, kalau bisa kita undang dulu ahlinya dari Berlin tentang itu semua, kasih brief beberapa perwakilan dari kota-kota di Indonesia dan setelah paham barangkali datang kesini tiga hari langsung melihat proses dan teknologinya. Dengan demikian kita bisa mengembangkan apa yang bisa dikembangkan,” kata SBY menjelaskan. Baca: SBY ( Halaman 2 )

Jakarta—Babak baru kasus mega skandal Bank Century mulai memanas setelah Anas Urbaningrum unjuk bicara mengenai halaman-halaman berikutnya setelah di mundur dari kursi tertinggi di Partai Demokrat. Beberapa tokoh politik dan pejabat memberikan dukungan kepada Anas untuk memberi informasi seluas-luasnya soal skandal Century. Bahkan, kasus dana talangan senilai Rp6,7 triliun ini mengalihkan perhatian mengenai tersingkirnya mantan orang nomor satu di Partai Demokrat ini gara-gara kasus Hambalang. Bahkan, langkah Tim Pengawas (Timwas) Kasus Bank Century DPR RI yang datang ke rumah Anas dinilai hanya bertujuan mencari sensasi politik. Tugas tim ini adalah mengawasi kerja KPK dalam mengusut kasus Bank Century, bukan jalanjalan ke rumah Anas. “Sangat disayangkan Timwas Century mencari sensasi politik. Penanganan kasusnya sudah diserahkan ke KPK, ke ranah hukum. Ternyata mereka memolitisasi lagi masalah ini,” kata Ketua Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum DPP Partai Demokrat Denny Kailimang, Selasa (5/3) kemarin. Menurut dia, kalau sudah memercayakan pena-

nganan kasus Bank Century kepada KPK, biarkan KPK menyelesaikannya. “Jadi, Timwas ini mengawasi KPK. Penanganan kasusnya benar atau tidak, bukan malah jalan-jalan ke tempat Anas,” tutur Kailimang. Diketahui, sejumlah anggota Timwas Century DPR RI, antara lain Hendrawan Supratikno dan Fahri Hamzah, menemui Anas di kediamannya, Senin (4/3) lalu. Anas menyebut nama baru yang diduga mengetahui aliran dana talangan ke Bank Century. Anggota Dewan Kehormatan Partai Demokrat, Amir Syamsuddin, mempersilakan Anas membongkar kasus pencairan dana talangan Bank Century. Baca: Demokrat ( Halaman 2 )

Baca: PDIP ( Halaman 2 )

AKSI demo yang dilakukan pemilik kendaraan di SPBU Walian Tomohon, Selasa (5/3) kemarin, dengan membawa barang bukti ( kiri). Petugas SPBU Walian Tomohon disuruh Pertamina untuk mengambil sampel solar di bunker SPBU setempat (kanan).(foto: glen/sk)

BAHAN BAKAR MINYAK

SPBU Walian diduga jual solar campur air Tomohon—Sejumlah warga pemilik kendaraan roda empat, Selasa (5/3) kemarin, melakukan aksi demo di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Walian Kecamatan Tomohon Selatan karena diduga telah menjual solar bercampur air sehingga

menyebabkan kendaraan warga mogok dan rusak. Salah satu pemilik kendaraan truk, Yopi Legi mengatakan, dirinya mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar pada Senin (5/3) malam lalu di SPBU Wailan. Namun begitu kendaraannya hendak

akan keluar dari area SPBU, langsung mogok. “Saya baru pulang dari Bitung dan hendak menuju Tombatu, namun singgah sebentar di SPBU ini untuk mengisi solar karena bahan bakar truk saya sudah hampir habis. Namun saat hendak keluar dari SPBU,

truk saya langsung mogok,” akunya. Pengakuan serupa juga dialami Fleming Lumi, pemilik truk, dimana dirinya tidak bisa bekerja karena kendaraan miliknya rusak akibat mengisi solar di SPBU Wailan. Baca: SPBU ( Halaman 2 )

JELANG PEMILIHAN PAUS

Kardinal palsu coba menyusup ke Vatikan

RALPH Napierski si kardinal palsu (kiri), berpose bersama Kardinal Sergio Sebiastiana. Ia ditangkap saat mencoba untuk menyelinap ke Vatikan.(foto: ist)

Vatikan—Seorang penipu yang mengenakan pakaian mirip kardinal menyelinap ke Vatikan, Senin (4/3) waktu setempat. Orang itu mencoba ikut serta dalam pertemuan para kardinal untuk memilih Paus baru. Namun, aksinya ketahuan ketika pasukan Garda Swiss memperhatikan jubahnya yang kependekan. Pria itu, yang

menyebut dirinya “Basilius”, berjabat tangan dengan “sesama kardinal”. Ia melakukan hal itu di alunalun di luar balairung Paulus VI sebelum ia tertangkap dan dibawa pergi. Ulah pria bernama Ralph Napierski itu terjadi saat 103 kardinal yang sebenarnya tiba di Roma untuk memulai pertemuan yang akan menentukan kapan

paus baru akan dipilih. Keputusan itu ditunda karena ada 12 kardinal yang masih belum tiba. Napierski yang kelahiran Jerman terlihat berjabat tangan dengan Kardinal Sergio Sebiastiana yang tidak merasa curiga di luar aula Paus Paulus VI di Vatikan. Baca: Kardinal ( Halaman 2 )

Hari ini Sekretaris MTP konsolidasi kader di Sulut

Partai Demokrat Sulut jadi teladan di tengah prahara DPD Partai Demokrat Sulut bisa menjadi panutan DPD-DPD lainnya di Indonesia. Pasalnya, partai pimpinan GS Vicky Lumentut (GSVL) ini dianggap berhasil dan sukses dalam menghadapi cobaan dan prahara yang tengah melanda partai. Buktinya, saat penandatangan Pakta Integrtas, GSVL menjadi yang pertama yang diberi kesempatan Ketua Majelis Tinggi Partai (MTP) Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

KALI ini, untuk pertama kali juga pasca Anas Urbaningrum mundur dari ketua umum partai, DPD Partai Demokrat Sulut dipercayakan untuk yang pertama digelar konsolidasi partai

oleh MTP Demokrat. Seperti yang akan dilakukan Sekretaris MTP Demokrat Jero Wacik, Rabu (6/3) hari ini di Sulut. Jero yang juga Menteri ESDM ini akan hadir untuk

konsolidasi partai yang rencananya dipusatkan di Hotel Sintesa Peninsula Manado. “Besok malam jam 7, Pak Jero selaku Sekretaris MTP akan konsolidasi partai di sini (Sulut, red),” ujar

Koorbid Pemerintahan dan Humas DPD Partai Demokrat Sulut, Jhon Dumais, kepada Swara Kita Selasa (5/3) kemarin. Baca: Partai ( Halaman 2 )

KETUA DPD Partai Demokrat Sulut GS Vicky Lumentut bersama Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Jero Wacik.(foto: ist)


RABU 6 MARET 2013

KORUPSI DANA HAJI

Irjen Kemenag b akal laporkan ke KPK INSPEKTUR Jendral (Irjen) Kementerian Agama (Kemenag), Muhamad Jasin berjanji akan melaporkan oknum-oknum yang terindikasi korupsi terkait penyimpangan dana haji di kementeriannya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Jasin akan menelusuri permasalahan itu di internalnya. Jika nanti ada indikasi tindak pidana, akan dilaporkan ke pihak yang berwenang mengusutnya secara hukum. “Jika ditemukan indikasi, maka akan dilaporkan untuk diusut,” ujar Jasin di gedung KPK, Selasa (5/3) kemarin. Saat ditanyai lebih lanjut soal hasil penelusuran sejauh ini, Jasin belum mau membeberkannya. Alasannya proses telaah masih berlangsung. Mantan Wakil Ketua KPK ini enggan berspekulasi jika indikasi penyimpangan dilakukan beberapa pejabat eselon di kementeriannya. Seperti diketahui, hasil audit Pusat Pelaporan Analisa Transaksi Khusus (PPATK) terkait pengelolaan dana haji Tahun 2004-2012 ditemukan transaksi mencurigakan sebesar Rp230 miliar. Jumlah transaksi tidak diketahui dengan jelas pengunaannya untuk apa. Selama periode tersebut, dana haji yang dikelola mencapai Rp80 triliun, dengan imbalan hasil sekitar Rp2,3 triliun per tahun.(inlc)

Jadi ... dari Halaman 1 Seperti dilaporkan oleh Daily Mail, wanita bernama Elmira ini menerima mahkota Miss Rusia di Barvikha Luxury Village Concert Hall pada Sabtu (3/2) lalu. Karena kemiripannya, wanita 18 tahun ini sering mendapat julukan Angelina Jolie-nya Rusia. Walau usia mereka terpaut cukup jauh, namun mereka memang memiliki tipe wajah yang mirip. Beberapa foto yang dipublikasikan Daily Mail juga menunjukkan kemiripan di antara mereka berdua. Kemenangan Elmira ini jelas akan memberikan banyak kesempatan karir di masa depan. Selain menerima hadiah mobil, uang US$ 100.000 dan berhak atas mahkota senilai US$ 1 juta, dia juga akan mewakili Rusia di ajang Miss Universe dan Miss World tahun 2013. Apakah dia juga akan sesukses Angelina Jolie?(kplc)

SBY ... dari Halaman 1 Situasi dan kondisinya bisa berbeda antara Berlin dengan kota-kota besar di tanah air, namun Presiden menekankan ide dan teknologinya dapat sangat mungkin diaplikasikan di Indonesia. “Yang baikbaik dari luar negeri kita timba, yang tidak baik jangan dibawa pulang. Kita banyak yang lebih bagus, tetapi tidak keliru kalau kita adopsi yang baik bagi negara kita,” kata SBY. Pembahasan mengenai kerjasama antara kota-kota di Indonesia dengan Kota Berlin dibicarakan dalam pertemuan Presiden SBY dengan Walikota Berlin Klaus Wowereit, siang tadi. Hal lain yang dibahas Presiden SBY dengan Walikota Wowereit adalah mengenai kepariwisataan. Berlin adalah salah satu destinasi utama bagi para pelancong yang melakukan perjalanan ke Eropa, disamping Paris dan London. Tercatat tahun lalu sekitar 11 juta wisatawan mengunjungi Ibukota Jerman itu. Sedangkan Indonesia, baru mempunyai target 8 juta wisatawan yang datang tahun ini. “Mesti ada yang bisa kita timba pengalaman dari negera-negara lain. Kalau kita bisa menarik wisatawan lagi ini berarti ada penambahan ekonomi. Ekonomi bukan hanya agrikultur, industri, dan jasa tetapi juga pariwisata yang harus didorong,” ungkap SBY. Usaha Kecil Mikro dan Menengah atau UMKM, lanjut SBY, juga menjadi pembahasan lainnya. “Kemarin pada saat ada bisnis forum IndonesiaJerman, pebisnis dari jerman mengusulkan agar ada jalan kerja sama UMKM Jerman dengan UMKM Indonesia terutama terkait capacity building, pelatihan teknis, penjualan dan pelayanan. “Bagus kalau ada berbagi ide, pengetahuan, pengalaman sehingga UMKM kita dapat berkembang,” ujarnya. Setiap tahun pemerintah mengalokasikan 25 triliun rupiah untuk kredit mikro dalam bentuk Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang dijamin oleh pemerintah. “Ini kita alirkan kepada dua juta usaha mikro kecil dan menengah. Dengan mengalirnya KUR maka tingkat pengguran dapat diturunkan,” jelas SBY. Saat ini presentasi pengangguran di Indonesia ada pada sekitar 6 persen, masih lebih baik dari pengangguran di Eropa yang 11 persen. UMKM tetap menjadi prioritas dan pemerintah senang dapat bekerja sama dengan negara sahabat untuk bidang ini. Ikut bersama rombongan Presiden SBY ke Jerman, antara lain Gubernur Sulut SH Sarundajang, Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, dan mantan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo.(sbyi)

Utama

Untuk Nasional & Mancanegara

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

2

Ruhut: Tak ada KLB Demokrat Ketua umum partai akan ditunjuk langsung SBY

POLITISI Partai Demokrat, Ruhut Sitompul.

Jakarta—Pasca mundurnya Anas Urbaningrum dari jabatan Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Demokrat, Ketua Majelis Tinggi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan menunjuk langsung pengganti Anas. Politisi Partai Demokrat, Ruhut Sitompul mengatakan, partainya memutuskan untuk tidak menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) untuk memilih orang nomor satu di partai berlambang segitiga mercy itu. “Jadi pertemuan di

Cikeas itu salah satunya adalah seluruh DPD dari 33 provinsi menyerahkan kepada Mejelis Tinggi, partai KLB atau tidak seluruhnya diserahkan pada penggagas dan pendiri partai,” kata, Ruhut, di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (5/3) kemarin. Penujukkan Ketum oleh Majelis Tinggi partai menurut Ruhut tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Partai Demokrat. “Tidak ada yang dilanggar. Jelas di

AD/ART Majelis Tinggi dapat menunjuk Ketua Umum dan stuktur partai,” kata Anggota Komisi III DPR itu. Namun penunjukan baru akan dilakukan jika permintaan dispensasi penetapan Daftar Calon Sementara (DCS) Caleg Demokrat tidak diterima Komisi Pemilihan Umum (KPU). “Kami berharap KPU bisa menerima kondisi ini. Karena kan ini kondisi yang tidak biasa,” ujarnya. Seperti diketahui hingga kini PD belum memutuskan untuk menggelar KLB. Posisi Ketum saat ini dijabat oleh dua wakil ketua umum, Sekjen dan Direktur eksekutif. Kekosongan jabatan Ketum ini akan menghambat PD untuk mengajukan Daftar Calon Legislatif Sementara dan Daftar Calon Legislatif Tetap.(inlc)

MALAYSIA VS FILIPINA

Sabah dinilai belum bersih dari penyusup Sabah—Malaysia menyatakan akan melunakkan operasi militer di Kampung Tanduo, Sabah, setelah serangan intensif yang dilakukan sejak Selasa (5/3) pagi kemarin. Meski begitu, Kepala Kepolisian Irjen Pol Tan Sri Ismail Omar mengatakan, Sabah belum sepenuhnya bersih dari penyusup. “Ini meliputi wilayah yang luas, 4 kilometer persegi, dan saya percaya masih ada musuh bersembunyi di daerah tersebut,” katanya dalam konferensi pers di hotel Felda Sahabat Residence. Dia juga mengatakan, operasi menjadi lambat karena medan yang sulit. “Saya telah memerintahkan para komandan di lapangan untuk berhati-hati. Saya tidak ingin polisi atau personel militer menjadi korban,” ujar Ismail. Sejak sebulan lalu, penyusup yang mengaku dari Kesultanan Sulu menduduki wilayah Lahad Datu di Sabah. Mereka mengklaim wilayah ini merupakan bagian dari wilayah mereka. Operasi militer besar-besaran

Target ... dari Halaman 1 Dalam pertemuan yang berlangsung di Rumah Dinas Walikota Manado di Bumi Beringin Manado, MaRon mengutarakan kerinduannya menjawab harapan rakyat Mitra untuk menjadi Bupati Mitra, sembari berharap Partai Demokrat dapat mengusungnya sebagai calon Bupati Mitra bersama PAN. Menanggapi keinginan MaRon, GSVL menyambut positif. “Nanti saya komunikasikan dulu

dengan Ketua DPC Mitra, agar sesuai dengan aspirasi kader Demokrat di Mitra. Yang jelas, beberapa waktu lalu Ketua DPC Mitra sudah mengkomunikasikan dengan saya soal Pilkada Mitra, dengan harga mati untuk mengusung Putra Daerah Mitra sendiri,” jawab GSVL yang juga Walikota Manado ini. Atas respon positif Partai Demokrat, MaRon berterima kasih kepada GSVL, dan beharap kemudian bisa diakomodir

parpol biru ini di Pilkada Mitra. “Terima kasih atas sambutannya, dan semoga saya bisa diusung nanti, dan semoga juga saya bisa menjawab harapan rakyat serta partai pendukung saya,” tutur lelaki simpatik yang sehari-harinya adalah Kadis Kesehatan Sulut ini. Usai pertemuan MaRon mengatakan, sebelum bertemu dengan GSVL, sebelumnya sudah ada komunikasi politik dengan tokoh PAN Sulut, Yasti Soepredjo Mokoagow,

yang adalah Bendahara DPP PAN. Pada prinsipnya, menurut MaRon, PAN sudah menyatakan dukungan kepada dirinya. “Mari kita berharap dukungan PANDemokrat bisa mewujudkan keinginan rakyat Mitra untuk dipimpin Bupati Mitra yang asli putra daerahnya sendiri. Semoga Tuhan selalu bersama kita,” pungkas suami tercinta dari Mery Crestina Rumbay SKM MKes ini.(mets)

Duren Sawit, Minggu 24 Februari lalu. Pada saat dipimpin Anwar, BPK mengaudit aliran dana kasus Bank Century. Apakah keduanya membicarakan Century? “Saya tidak tahu (apa yang dibicarakan),” kata Ketua DPP Partai Demokrat Umar Arsal Senin, 25 Februari 2013. Umar merupakan salah satu orang dekat Anas, yang setiap hari bertandang ke kediaman Anas. Menurut Umar, dia tidak mengikuti apa yang dibicarakan oleh Anwar Nasution dan Anas Urbaningrum. Menurut Umar, setiap menerima tamu, Anas selalu menjauh dari pendopo tempat pertemuan. Umar memastikan Anwar pernah menjadi aktivis Himpunan Mahasiswa Islam, sama seperti Anas.

“Mereka berbicara selama satu jam,” kata dia.

Demokrat ... dari Halaman 1 “Hak seseorang tidak bisa kita halangi,” katanya. Ketua DPR Marzuki Alie menyatakan keberatannya bila Timwas Century ngotot memanggil Anas untuk dimintai keterangan. “Timwas tugasnya hanya mengawasi proses hukum, tak bisa memaksa orang untuk datang,” ujarnya. MEMANCING ANAS Sementara tokoh-tokoh yang dinilai ‘berseberangan’ terlihat mendatangi rumah Anas dalam beberpa hari terakhir. Pembicaraan seputar kasus dana talangan Bank Century Rp6,7 triliun sepertinya menjadi isu serius saat ini. Mereka memancing dan mendorong Anas untuk membuka selebarlebarnya. Siapa saja para

tokoh ini: 1. Fuad Bawazier. Tokoh Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) ini mendorong Anas untuk membuka kasus Century ini. Menurut dia, jika memang Anas punya info tambahan soal perkara itu lebih baik jangan disimpan. “Mudahmudahan membuka,” katanya Selasa, 26 Februari 2013. Fuad menyebutkan, perkara Century sudah terlalu lama mangkrak dan sudah saatnya dibongkar. “Century itu sudah lama dipendam,” ujar mantan Dirjen Pajak Kementerian Keuangan ini. 2. Anwar Nasution. Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) ini datang di kediamannya di

3. Timwas Century. Ada sembilan anggota Tim Pengawas (Timwas) Kasus Bank Century juga berkunjung ke rumah Anas. “Untuk memudahkan, maka kita silaturahmi dengan beliau, menanyakan hal-hal yang bisa kami bantu dalam melanjutkan pengawasan terhadap kasus Bank Century,” kata Ketua Tim Kecil Timwas Century Fahri Hamzah, Senin, 4 Maret 2013. Fahri mengatakan, silaturahmi ini adalah awal sebelum pemanggilan. Hal ini, kata dia, juga menjadi keputusan karena Komisi Pemberantasan Korupsi dan Timwas Century berniat mengusut tuntas kasus tersebut.(komc/ temc/dw)

sebagai kardinal palsu, Napierski sempat berbicara kepada wartawan. Ia mengaku, namanya Basilius dan bahwa ia anggota Gereja Ortodoks Italia. Napierski juga mengatakan kepada wartawan bahwa Gereja Katolik telah membuat “kesalahan serius” dengan mengizinkan para pastor yang dituduh melakukan kejahatan seks pindah ke paroki-paroki yang

dilakukan mulai hari ini untuk menumpasnya. Ditanya tentang kemungkinan beberapa orang bersenjata melarikan diri dari zona pertempuran Kampung Tanduo, dia hanya menjawab “Kami berharap mereka tidak luput dari penjagaan keamanan kami.” Dia juga menepis laporan dari Manila, dikutip dari orang yang mengaku sebagai Sultan Sulu Jamallul Kiram III, yang

menyatakan banyak personel militer Malaysia turut menjadi korban. “Sangat disesalkan bahwa seseorang dapat membuat klaim seperti itu tanpa mengetahui fakta di lapangan,” kata Ismail. Dia mengatakan belum menerima laporan dari pasukannya di lapangan bahwa ada personel keamanan Malaysia yang terluka atau tewas dalam serangan yang dimulai pukul 07.00 itu.(temc)

SPBU ... dari Halaman 1 “Begitu saya periksa tangki dan ambil solar di dalamnya sebanyak 4 gelon, saya kaget karena bahan bakar solar itu sudah bercampur air dan lumut. Kami minta pihak SPBU harus bertanggung jawab,” tukasnya. Tak pelak, adanya dugaan penjualan solar campur air yang dilakukan oleh SPBU Walian itu, langsung direspon pihak PT Pertamina. BUMN yang menangani minyak dan gas ini langsung melakukan pemeriksaan terhadap kandungan air di bungker minyak milik SPBU Walian. Namun sayangnya, usai melakukan pemeriksaan, petugas Pertamina yang menggunakan kendaraan kijang Avanza itu langsung meninggalkan lokasi secara buru-buru meskipun sudah dicegat pihak polisi dari Polres Tomohon dan wartawan. Meskipun demikian, Kabag Ops Polres Tomohon Kompol Linus Kendek menegaskan, pihaknya akan melakukan penyelidikan terhadap penjualan solar di SPBU Walian. “Kita akan selidiki dulu dengan mengambil keterangan dari sopir yang merasa dirugikan,” katanya. Sementara itu, Ketua Devisi Pendidikan dan Kesehatan Yayasan Lembaga Perlindungan Konsumen (YLKI) Tomohon, Donny

Turang mengharapkan kiranya pihak polisi dapat menyelidiki dan menuntaskan pemeriksaan terhadap dugaan penjualan minyak solar bercampur air. “Kalau memang terbukti, SPBU Walian ini harus ditutup karena telah merugikan konsumen,” harapnya. Pemilik SPBU Wailan, Okto Supit ketika dikonfirmasikan tidak banyak berkomentar. “No comment,” singkatnya. Adanya dugaan penjualan solar dicampur air ini mendapat respon dari Pemkot Tomohon. Bahkan, Pemkot Tomohon akan segera memanggil pemilik SPBU Walian untuk mengklarifikasi penjualan minyak yang merugikan konsumen itu. “Kita memang akan memanggil pelaku usaha itu untuk mengklarifikasi akan hal tersebut, apakah ada unsur kesengajaan atau tidak dan itu harus dijelaskan ke masyarakat,” ujar Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemkot Tomohon, Ervinz Liuw. Dikatakannya, jika memang ada unsur kesengajaan, maka sangsi tegas akan diberikan. Bahkan, pencabutan ikjin usaha bisa saja dilakukan. “Kalau ada unsur kesengajaan, pencabutan surat ijin atau ditutup bisa saja dilakukan,” tandas Liuw.(gebe)

Partai ... dari Halaman 1

Kardinal ... dari Halaman 1 Pasukan Garda Swiss yang waspada kemudian membawa Napierski karena mengenakan jubah yang kependekan, kalung salib yang tidak biasa, dan selempang ungu yang sebenarnya hanya sebuah syal. Demikian lapor media Italia Gazzetta del Sud. Bukannya mengenakan kopiah (skullcap), pria malah pakai topi fedora yang tampak aneh. Sebelum ketahuan

POLISI Diraja Malaysia berjaga-jaga di Lahat Datu, Sabah, menyusul kontak senjata antara aparat dan penyusup.(foto: temc)

berbeda di tempat lain dan menutupi-nutupi skandal itu. Penipu itu punya situs web. Di situsnya, ia mengklaim sebagai uskup dari sebuah organisasi Katolik yang disebut Corpus Dei. Di You Tube, Napierski juga mengunduh sejumlah video yang menjelaskan manfaat dari “praktik spiritual kuno tersembunyi tentang Yesus Yoga”. Sementara di situs

webnya ia menjelaskan bahwa ia sedang memerangi ajaran sesat dan gerakan palsu di dalam Gereja Katolik Roma. Pejabat Vatikan mencoba mengecilkan insiden itu. “Saya sama sekali tidak menyadari hal itu. Saya berada di dalam aula dan semua yang berada di dalam benar-benar para kardinal,” kata Juru Bicara Vatikan Pastor Federico Lombardi.(komc)

Konsolidasi langsung dari MTP di Sulut adalah yang pertama dilakukan MTP pascamundurnya Anas dari ketua umum partai. Dan dipilihnya Sulut untuk konsolidasi pertama ini, karena MTP menganggap Partai Demokrat Sulut dibawa pimpinan GSVL, terus berkembang dan tidak terpengaruh dengan riakriak politik yang terjadi di pusat. Apalagi banyak kader parpol lain yang

memilih bergabung dengan Demokrat di Sulut. “Ini menandakan bahwa Demokrat di Sulut tetap kompak,” ujar Dumais. Adapun yang akan hadir dalam kegiatan partai besok antara lain DPD Partai Demokrat Sulut dan semua DPC Partai Demokrat di 15 kab/kota di Sulut. “Saya mengundang semua pengurus Partai Demokrat di Sulut, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/ kota,” ajak GSVL.(dewe)


Sulut

RABU 6 MARET 2013

SULUTRON

Wagub: SKPD harus mengejar daya serap anggaran triwulan I WAKIL Gubernur Sulut Dr Djouhari Kansil MPd mengatakan, berdasarkan fakta evaluasi yang dibuktikan melalui laporan realisasi fisik dan keuangan SKPD/Unit Kerja, maka sampai akhir bulan Januari 2013, realisasi keuangan masih berada pada angka 2,02 persen, sedangkan realisasi fisik sebesar 2,04 persen, yang berjalan paralel sampai akhir Februari 2013 atau mengalami deviasi 7-8 persen dari target 15 persen di akhir Bulan Februari. Artinya, dapat saya katakan bahwa daya serap anggaran SKPD harus ditingkatkan. “Karena itu saya mintakan perhatian dari seluruh Kepala SKPD untuk lebih memperhatikan daya serab anggaran ini hingga realisasi sampai dengan akhir bulan maret 2013 nanti bisa tercapai,” jelas Wagub, saat memimpin Apel Kerja dan Rapat Evaluasi Kinerja Jajaran Pemprov Sulut selang Maret 2013 di ruang Mapalus Kantor Gubernur, Senin (4/3) kemarin. Sementara untuk bidang pendapatan daerah (Patda) menurut Kansil, telah dilakukan melalui optimalisasi pengelolaan kebijakan intensifikasi dan ekstensifikasi, sehingga patdas sulut dari waktu ke waktu meningkat, baik yang bersumber dari pajak daerah, retribusi daerah, hasil perusahaan milik daerah, dan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan. “Untuk capaian Patda kita telah berada pada angka 17,07 persen. Artinya, jika dibandingkan dengan capaian bulan yang sama, bahkan akhir triwulan pertama 2012 yang mencapai angka 15, 07 persen, maka kinerja Dispenda Sulut sudah baik dan patut mendapat dua jempol. Keberhasilan yang di capai ini tentunya dibarengi dengan kerja keras, kerja cerdas dari seluruh komponen Dipenda Sulut,” katanya sembari mengingatkan, khususnya mereka yang bertugas UPTDUPTD, untuk terus memberikan pelayanan prima kepada para wajib pajak, serta mampu mengatasi para calo-calo yang bergentayangan di setiap UPTD se- Sulut. Dalam apel kerja tersebut Wagub telah menyerahkan SK Kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi dari Gubernur Sulut, serta SK perubahan Gaji kepada Pejabat Eselon II,III dan IV dilingkungan Pemprov Sulut.(erer)

Potensi diri para pejabat esalon IV pemprov diuji BADAN Kepegawaian Daerah (BKD) Sulut, Selasa (5/3) kemarin, menggelar kegiatan pemetaan potensi diri atau psykotes, terhadap pejabat esalon IV, yang ada di lingkup Pemprov Sulut. Kegiatan tersebut dibuka langsung Asisten I Edwin Silangen SE MSi mewakili Wakil Gubernur Sulut Dr Djouhari Kansil MPd, berlangsung sehari penuh. Silangen mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan ini, sangat diperlukan karena merupakan inovasi baru dalam dinamika pemerintahan. “Terutama dalam bidang kepegawaian, yang merupakan wujud dari tekad dan komitmen untuk melaksanakan dan menyukseskan reformasi di bidang kepegawaian di daerah ini,” ujar Silangen mengutip sambutan Wagub. Dia menegasakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu langkah strategis untuk mematangkan kesiapan aparatur dalam menghadapi pembangunan yang intensitas dan kompleksitas permasalahannya. “Saat ini, tantangan semakin besar, seiring dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi yang berdampak pada berbagai tuntutan perkembangan kehidupan masyarakat,” katanya. Selain itu juga, wagub mengatakan bahwa para pejabat yang berada di lingkup Pemprov Sulut, untuk dapat meningkatkan serta memantapkan kualitas pelayanan publik. “Dengan kegiatan ini, semangat dan etos kerja diharapkan semakin meningkat. Kepada BKD yang telah melaksanakan kegiatan ini, agar dapat memprogramkannya secara berkelanjutan, supaya akan tercipta pejabat yang semakin baik, semakin bermutu, semakin cepat dan tuntas,” ujarnya. Kepala BKD Sulut Drs Roy Marhaen Tumiwa MPd menjelaskan bahwa pelaksanaan psykotes ini, merupakan hasil penjabaran dari pelaksanaan Rakorev 14 Februari 2013 lalu. “Dimana pada saat itu, Bapak Gubernur Dr. SH Sarundajang dalam arahannya terkait dengan 8 prioritas pembangunan Sulut, salah satunya adalah reformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan yang baik,” jelas Tumiwa. Dirinya juga menerangkan bahwa, tujuan pelaksanaannya, untuk memotivasi kerja aparatur sehingga akan memperoleh gambaran ciri kepemimpinan dan kemampuan manajerial. “Sekaligus pula mengklarifikasi pekerjaan dan pilihan karir,” pungkasnya.(try23/dw)

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

3

Nasib Razky dan Aqbar ditentukan hasil pilkada Jika ayah menang pilkada, jalan ke deprov akan mulus

RAZKY Mokodompit.

AQBAR Datunsolang.

Manado—Dua anggot Deprov Sulut dapil Bolomg Raya, Razky Mokodompit SH dan Aqbar Datunsolang SH, dipastikan akan kembali membidik kursi legislatif Sulut dalam Pemilihan Calon Anggota Legislatif (Pilcaleg) 2014 mendatang. Razky tetap berseragam Partai Golkar, begitu juga Aqbar dengan Partai Amanat Nasional (PAN). Hanya saja, nasib atau peluang keduanya untuk kembali ke gedung Cengkih Sario, diyakini akan ditentukan oleh hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), baik di Kotamobagu maupun di

Bolmut. Dimana ayah kedua politisi muda ini kembali mencalonkan diri sebagai pemimpin di Kotamobagu dan Bolmut, yakni Drs Djelantik Mokodompit dan Drs Hamdan Datunsolang. “Tak bisa disangkal kalau Razky adalah putra mahkota Pak Djelantik. Begitu juga Aqbar putra mahkota Pak Hamdan. Dalam kacamata saya, kalau ayah mereka menang kembali dalam pilkada di daerah masing-masing, maka peluang keduanya untuk kembali ke Deprov Sulut sangat terbuka lebar. Bahkan bisa dikata akan berjalan mulus. Sebaliknya,

KONFLIK WILAYAH

seandainya ayah mereka kalah dalam pilkada, maka jalan mereka ke deprov akan menjadi berat,” nilai pengamat politik dan pemerintahan Sulut, Allan Parinusa SSos, Selasa (5/3) kemarin. Untuk itu, seandainya Razky dan Aqbar ingin kembali ke Deprov Sulut, di saat ayah mereka seandainya gagal dalam pilkada, maka mereka harus merebut simpati dan hati konsituen mereka, dengan cara mereka sendiri. “Ya, mereka harus lepas dari bayang-bayang ayah mereka yang tak lain kepala daerah. Mereka harus mencitrakan diri dengan baik

kepada masyarakat pemilih. Sudah banyak contoh kasus di negara ini, begitu orang tua tak lagi memangku jabatan penting apalagi sebagai kepala daerah, maka si anak juga akan ikut tenggelam karir politiknya, karena tidak dijaga dengan baik,” ujar pengamat politik dan pemerintahan Sulut lainnya, Taufik Tumbelaka SIP. Diketahui, saat ini di Deprov Sulut Razky duduk di Komisi IV bidang Kesra, Pendidikan dan Kesehatan. Sedangkan Aqbar duduk di Komisi I bidang Pemerintahan, Hukum dan HAM.(dewe)

KISRUH UNSRAT

Tapal batas Mitra-Boltim tinggal pengesahan Tak puas putusan PTUN, Manado—Konflik tapal batas antara dua wilayah yang sudah lama berlarutlarut, akhirnya menemui kesepakatan antara kedua wilayah bertetangga yaitu Mitra dan Boltim, yang dimediasi Pemprov Sulut. Asisten I Pemprov Sulut Drs Mecky Onibala MSi berujar, segala permasalahan yang ditemui oleh kedua pihak Pemkab dan Pemrov, tentang tapal batas ini, telah diselesaikan dengan baik. “Saat ini, segala masalah tapal batas antara kedua wilayah tersebut, sudah

selesai. Dan akan segera ditetapkan,” jelas Onibala, yang diiyakan Kepala Biro (Karo) Pemerintahan Dr Noudy Tendean. Menurut Onibala, saat ini kedua Pemkab tersebut tengah melakukan sosialisasi kepada warganya masingmasing. “Saat ini, kedua pemerintah kabupaten, tengah mensosialisasikan keputusan ini, kepada warga di kedua. Daerah tersebut, dan langkah ini merupakan keputusan bersama kedua Pemerintah kabupaten,” katanya.

Lanjut dikatakannya, draft untuk penandatanganan penetapan batas wilayah ini, sudah lama dipersiapkan dan disetujui oleh kedua belah pihak. “Draft penetapan sudah ada, namun karena permintaan dan kesepakatan bersama antara kedua wilayah tersebut, untuk mengadakan sosialisasi, maka draft tersebut, memang belum ditanda-tangani, namun secepatnya akan ditanda-tangani,” ujar Onibala. Pelaksanaan sosialisasi

oleh masing-masing pemerintah kabupaten ini, menurut Onibala, dalam keputusan ini pasti ada yang pro dan ada pula yang kontra, jadi sangat diperlukan sosialisasi yang baik kepada warga,” jelasnya. Ditanya tentang titik koordinat yang menjadi tapal batas antara Mitra dan Boltim, Onibala masih enggan untuk membeberkannya. “Untuk koordinat tapal batas, saat ini belum bisa disampaikan karena draft belum ditanda-tangani, karena masih sementara sosialisasi,” pungkasnya.(try23/dw)

LINGKUNGAN

Wagub: Semua wajib menjaga kelestarian LH Manado—Wakil Gubernur Sulut DR Djohari Kansil Mpd mengingatkan kepada semua pihak baik masyarakat maupun pejabat yang ada di Sulawesi Utara untuk tetap berupaya menjaga kelestarian lingkungan hidup. Hal tersebut disampaikan Wagub saat membuka acara sosialisasi Pengelolaan Lingkungan Hidup yang dilaksanakan di Hotel Sutan raja Selasa (5/3) kemarin yang dilaksanakan oleh Badan Lingkungan Hidup Provinsi Sulut dan dihadiri oleh instansi pengelola lingkungan hidup se-Sulut. “Akhir-akhir ini sering terjadi bencana alam, kita tidak menghendaki kerusakan lingkungan akibat bencana tersebut, untuk itu saya meminta kepada seluruh masyarakat agar mau berkomitmen bersama menjaga kelestarian lingkungan demi kepentingan kita bersama,” ujar Wagub.

WAKIL Gubernur Sulut Djouhari Kansil di acara sosialisasi Pengelolaan Lingkungan Hidup, kemarin.(foto: ist)

Mantan Kadis Diknas ini melanjutkan pengelolaan lingkungan hidup merupakan upaya terpadu untuk meles-tarikan fungsi lingkungan hidup yang meliputi kebijak-sanaan, penataan, peman-faatan, pengembangan, pemeliharaan, pemulihan, pengawasan, dan pengendalian lingkungan hidup. Semua hal tersebut dilak-

sanakan bersama oleh pemerintah dan masyarakat serta pelaku pembangunan lainnya dengan memperhatikan keterpaduan perencanaan dan kebijakan nasional pengelolaan lingkungan hidup. “Saat ini juga dampak pembangunan sangat mem-pengaruhi lingkungan hidup, untuk itu dibutuhkan sumber daya manusia yang dapat me-

ngendalikan mekanisme yang menunjang proses pengelolaan lingkungan hidup secara terpadu,” kata Wagub. Sementara itu, Kepala Badan Lingkngan Hidup Provinsi Sulut Olvie Ateng, SE, Msi dalam laporan mengatakan sosialisasi tersebut bertujuan agar mendorong pemerintah Kabupaten Kota dalam rangka penurunan beban pencemaran dan laju kerusakan lingkungan. “Dalam sosialisasi ini dilaksanakan evaluasi pelaksanaan program kegiatan pengelolaan lingkungan hidup, serta mengkomunikasikan semua bentuk kendala dan hambatan yang dirasakan di Provinsi dan Kabupaten Kota dalam rangka tersusunnya upaya kongrit untuk mengatasi permasalahan perllindungan dan pengelolaan lingkungan hidup,” ujar Ateng.(erer)

Pontoh resmi lapor ke KY

JULIUS Pontoh.

Manado—Sidang putusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta yang dimenangkan Mendikbud Nuh dan Rektor Unsrat Prof DR Donald Rumokoy pada sidang perkara nomor: 170/ G/2012/PTUN-JKT tentang gugatan sengketa TUN antara dosen Fakultas MIPA Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado Dr Ir Julius Pontoh MSc, dilaporkan langsung Pontoh ke Komisi Yudisal (KY) di Jakarta, Selasa (5/2) kemarin. Pontoh kepada wartawan mengatakan, Majelis Hakim PTUN Jakarta dilaporkan ke Komisi Yudisial Jakarta terkait kode etik dan perilaku hakim. “Putusan Hakim menolak gugatan saya dengan alasan tidak serta merta putusan pengadilan yang telah inkrach dapat dilaksanakan, tidak punya legal standing karena tidak dirugikan. Ini tidak saya terima dan saya mengajukan laporan ini ke Komisi Judisial, karena banyak fakta di persidangan yang diabaikan oleh majelis hakim pada saat persidangan, Bahkan ada indikasi suap,” tegasnya. Diketahui, objek sengketa adalah Keputusan TUN berupa penolakan tidak menjatuhkan hukuman disiplin PNS yang harusnya dilakukan oleh Mendikbud kepada Rektor Unsrat. Dalam sidang lalu, pengacara Pontoh yang tergabung dalam Asosiasi Advokat Indonesia menyampaian bukti-bukti surat dan saksi. “Ada 32 surat bukti asli diserahkan kepada majelis hakim dan saya hanya memberikan keterangan terkait pernyataan dari tergugat. Jadi pemeriksaan

DONALD Rumokoy.

sidang tadi lebih banyak membahas bukti-bukti terkait Rektor tidak taat hukum dan Mendikbud melakukan pembiaran,” kata Pontoh usai sidang di PTUN Jakarta. Sementara dalam sidang yang berlangsung di PTUN Jakarta berlangsung dalam pengumpulan bukti dan keterangan saksi, baik Mendikbud maupun Rektor Unsrat selalu absen dan hanya mengirim perwakilan saja. Dimana, Mendikbud diwakili oleh Staf Biro Hukum Kemendikbud dan satu pengacara, begitu juga Rektor Unsrat hanya diwakili pengacaranya Daniel Pangemanan SH MH dan Lendy Siar SH MH. Secara terpisah, tergugat intervensi melalui pengacaranya Daniel Pangemanan SH MH mengatakan, selama ini sudah ada upaya memberikan konpensasi kepada Julius Pontoh. “Tapi yang bersangkutan tidak mau,” kata Pangemanan. Demikian dengan gugatan tersebut hal ini merupakan pertimbangan tidak langsung pada pengadilan fiktif negatif. “Bahkan dalam melaksanakan putusan inkrach itu tidak memenuhi PP 53 tentang hukuman disiplin selaku Pegawai Negeri Sipil (PNS). Bukan serta merata langsung meminta majelis hakim untuk meminta menjatuhkan disiplin,” terangnya sembari menuturkan gugatan tersebut sudah kadarluarsa. Pangemanan juga membatah keras adanya tudingan dugaan suap yang dilakukan tergugat. “Tuduhan suap itu fitnah kepada PTUN. Akui saja kekalahan karena gugatan penggugat cacat hukum,” tutup Pangemanan.(emem)


Yustisia

SELASA 5 MARET 2013

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

4

”Mantos-PLN belum aman?” Kajati: Saya tidak pernah mengatakan penyidikan kasus tersebut dihentikan

RON-CRIME

Satu tikaman ‘hilangkan’ nyawa Marvendy TINDAK kriminal pembunuhan kembali terjadi di Kota Manado. Kali ini kejadian tersebut terjadi Senin (4/3), sekitar pukul 19.00 Wita, di Kelurahan Kairagi I, Lingkungan III, Kecamatan Mapanget. Dalam perisitiwa ini, nyawa Marvendy Lantomena (20) alias Opo, warga Kairagi I, Lingkungan III, tidak dapat tertolong lagi akibat ditikam oleh pelaku AS (18) alias Adi, warga yang sama. 1 tikaman yang disarangkan pelaku tepat di bagian perut sebelah kiri, membuat korban tak terselamatkan lagi. Menurut pengakuan dari pelaku, kejadian tersebut dilakukannya bermula saat dirinya merasa dendam terhadap korban, di mana sejak Minggu (3/3) malam lalu, dalam keadaan mabuk korban berteriak di depan rumah pelaku. Tidak terima dengan perlakuan korban, maka pelaku menegur korban dikarenakan sikapnya telah mengusik istirahat neneknyayang sedang sakit. Akan tetapi teguran dari pelaku tidak dihiraukan korban. Malah korban balik memarahi pelaku. Dari situlah pelaku mulai timbul rasa dendam. Pada keesokan harinya, ternyata pelaku sudah mengincar korban dengan membawa sebilah pisau badik, sehingga sekitar pukul 19.00 Wita, Senin (4/3) malam, ketika pelaku berpas-pasan dengan korban, maka terjadilah adu mulut. Tanpa pikir panjang lagi, pelaku langsung mencabut pisau badik yang diselipkan di pinggangnya dan langsung menikam korban tepat di bagian perut sebelah kiri. Usai melakukan aksinya tersebut pelaku segera melarikan diri. Setelah mendapat luka tikaman, korban langsung meminta pertolongan kepada keluarganya. Sesampainya di rumah, korban sempat menyebut nama dari pelaku. Mengetahui korban telah menderita luka tikaman, keluarga korban langsung melarikan korban ke RS Sitimaryam Tuminting. Namun sangat disayangkan nyawa korban tidak dapat tertolong lagi, dan menghembuskan nafas terakhir sebelum mendapat perawatan medis dari pihak RS Sitimaryam. Peristiwa ini pun segera dilaporkan pihak keluarga korban ke Mapolsek Mapanget, dan petugas pun dengan gampangnya dapat menangkap pelaku, sebab nama dari pelaku telah disebutkan korban. Dengan kesigapan petugas, Selasa (5/3) kemarin, sekitar pukul 03.00 Wita, pelaku berhasil dibekuk petugas, saat sedang berada di rumahnya. Kapolsek Mapanget AKPAdri Ratela ketika dikonfirmasi terkait dengan kejadian ini membenarkannya. “Setelah menerima laporan dari pihak keluarga korban, maka petugas kami segera melakukan penyelidikan sehingga pelaku berhasil dibekuk di rumahnya. Untuk sementara pelaku telah diamankan di Mapolsek Mapanget, atas perbuatannya pelaku akan diproses susai hukum yang berlaku,” tegas Ratela.(rees)

Buron 6 bulan, tersangka pengeroyokan ditangkap UPAYA aparat Kepolisian untuk mengejar pelaku pengeroyokan terhadap korban geger otak, lelaki MLK alias Marshal (25), warga Kelurahan Sario Kota Baru (Sakobar), Lingkungan III, Kecamatan Sario, akhirnya membuahkan hasil. Pasalnya, Marshal berhasil dibekuk Polisi, setelah dirinya buron sekitar enam bulan lamanya. Hanya saja, pelarian tersangka harus terhenti, karena Polisi mengetahui lokasi persembunyiannya. Dari informasi yang dirangkum, tersangka yang memiliki postur tubuh gempal ini, rupanya menghindar dari kejaran Polisi ke sejumlah daerah masing-masing di Bitung, Airmadidi dan Tomohon. Sayangnya, ketika tersangka di Manado, Polisi mencium keberadaannya. Tak hitung tiga, tersangka akhirnya diringkus di salah satu rumah kos yang terletak di Kelurahan Ranotana, Senin (4/3) lalu, sekitar pukul 16.00 Wita. Tersangka sendiri mendiami tempat kost tersebut baru lima hari. Berhasil menangkapnya, tersangka langsung digiring ke Mapolsek Sario untuk diproses lebih lanjut. Kapolsek Sario AKP Apri Wibowo, melalui Kanit Reskrim Iptu Steven Mandey, ketika dikonfirmasi wartawan, membenarkan jika tersangka pengeroyokan korban warga Sakobar sudah ditangkap. “Buron enam bulan sudah ditangkap. Saat ini tersangka sudah mendekam di sel tahanan,” ujar Mandey, Selasa (5/3) kemarin. Diketahui, pelaku pengeroyokan terhadap korban lelaki David Bonde (17), warga se Kelurahan dengan tersangka, Lingkungan V, dilakukan Marshal bersama tiga rekannya. Peristiwa berdarah yang berlaku, 4 Oktober 2010, pukul 04.00 Wita, di toko Extra Mart kawasan Gromix itu, korban dipukuli dengan balok dan mengalami geger otak. Tak hanya itu, dia dua kali menjalani operasi. Sementara menurut tersangka, saat diperiksa penyidik, dia mengaku kesal dengan korban karena sering membuat onar di lorong tempat tinggalnya.(erel)

Warga Buha jadi korban jambret AKSI jambret kembali terjadi Senin (4/3), sekitar pukul 21.15 Wita, di Jalan Yosudarso, depan Perumahan Wenang Permai, Kelurahan Kairagi Weru, Kecamatan Paal II. Akibat kejadian ini, barang berharga jenis HP BalckBerry Gemini dan HP Nokia serta uang tunai Rp600 ribu, milik warga Buha, Lingkungan VII, Kecamatan Mapanget, yakni Jelita Mangowal (18) raib dibawa lari jambret. Kapolresta Manado Kombes Pol Drs Amran Ampulembang MSi, melalui Kasubag Humas AKP Ruswan Buntuan ketika dikonfirmasi membenarkannya.(rees)

ONGGAL Siahaan.

Manado—Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulut, Dr R Onggal Siahaan SH SSos MH menegaskan, dirinya tidak pernah mengatakan kalau penyidikan kasus Tipikor PLN-Mantos sudah dihentikan. “Saya tidak pernah mengatakan kasus PLN-Mantos itu dihentikan. Yang saya katakan ada potensi kalau kasus PLN-Nantos bakal dihentikan, menyusul

putusan perdata dari Pengadilan Negeri (PN) Manado,” tegas Kajati Sulut saat berbincang dengan Swara Kita, Selasa (5/2) di Kantor Kejaksaan Tinggi Sulut. Hal itu ditegaskan Jaksa Tinggi Sulut ini menyusul pemberitaan salah satu media massa di Sulut yang menulis kalau kasus tersebut sudah dihentikan. “Tolong media jangan dipelintir.

Sekali lagi saya tegaskan, saya tidak pernah mengatakan kasus PLN-Mantos dihentikan. Saya kecewa dengan pemberitaan seperti itu. Tolong disimak dengan baik apa yang saya ucapkan dan pahami maksud saya.Sekali lagi jangan dipelintir,” paparnya. Menurutnya, penghentian kasus PLN-Mantos sepenuhnya merupakan kewenangan dari Kejaksaan Agung (Kejagung) Republik Indonesia. “Jika Kejagung RI memerintahkan kasus tersebut dilanjutkan, maka akan saya lanjutkan. Pun sebaliknya, jika perintahnya dihentikan, maka saya hentikan,” tukasnya.(vees)

PEMBUNUHAN DEPAN PLAZA

Para saksi mengaku tak melihat penikaman

TIPIKOR

Hentikan kasus PLN-Mantos, Kejati siap dipraperadilankan Manado—Gugatan praperadilan (praper) siap dilayangkan kalangan lembaga swadaya masyarakat (LSM) terhadap Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulut bilamana Kejati menghentikan proses penyidikan atas dugaan korupsi yang melibatkan PLN dan Manado Town Square (Mantos). Hal ini disampaikan salau satu advokat di Kota Manado, Hanny Leihitu SH, Selasa (05/03) kemarin. Menurutnya, penghentian atau penerbitan surat perintah penghentian penyi-

dikan (SP3) oleh Kejati Sulut, merupakan tindakan yang menciderai proses penyidikan kasus dimaksud. “Dengan mengacu pada Pasal 80 UU Nomor 8 Tahun 1981 tentang Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana (KUHAP), maka Kejati bisa digugat praper,” tandasnya. Gugatan itu, lanjutnya, merupakan dampak dari ketidakprofesionalitas Kejati Sulut dalam mengusut kasus berbandrol miliaran rupiah itu. “Kan sudah ada

penetapan tersangka, mengapa harus dihentikan?,” tukasnya sambil menambahkan kalau adanya putusan versi perdata kasus tersebut tidak serta-merta menghalangi atau mengganggu kelanjutan kasus. Menurut Leihitu, alangkah lebih bijak jika untuk menentukan apakah kasus itu perdata atau pidana, adalah dengan membairkan proses pengusutan unsur pidana ke lembaga peradilan. Di sisi lain, Humas Lembaga Anti Korupsi Indone-

sia (LAKI) Pejuang Sulut, Stenly Towoliu, mengaku siap menjadi penggugat terhadap Kejati Sulut. “Sebagai LSM yang mewakili kepentingan masyarakat luas, kita siap menggugat jika kasus ini dihentikan. Yang jelas, saat ini kita monitor terus perkembangan kasus itu, untuk menentukan langkah selanjutnya,” ujarnya. Towoliu mengaku tidak khawatir dengan kondisi apapun, jika benar LAKI Pejuang siap mengajukan gugatan. Pasalnya menurut dia, dalam Pasal 80 KUHAP itu, mengatur legal standing LSM sebagai pihak yang berkepentingan untuk melayangkan gugatan.(vees)

YOUTH CENTRE

Polda kembali ’kuliti’ Kadipora & Kadis PU Manado—Pengusutan dugaan penyimpangan Gedung Gelanggang Pemuda (Youth Centre), rupanya semakin intensif didalami Subdit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda. Bahkan, setelah pihak penyidik melakukan klarifikasi ke Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) beberapa pekan lalu, agenda pemeriksaan pun kembali dilanjutkan. Buktinya, Selasa (5/3) kemarin, Kadispora JL Sondakh dan Kadis PU Manado, kembali ‘dikuliti’ penyidik terkait kasus tersebut. Dari pantauan wartawan kemarin siang, kedua pejabat Pemkot Manado ini, menjalani pemeriksaan selama beberapa jam di ruang Tipikor. Hanya saja, ketika wartawan hendak meminta keterangan, keduanya mengaku hanya kongkow-kongkow bersama pe-

nyidik di ruangan pemeriksaan. “Di dalam kami hanya kongkow-kongkow saja dengan penyidik,” singkat keduanya, sambil bergegas keluar dari gedung Mapolda Sulut. Menariknya, dibeberkan sumber penyidik kepada sejumlah wartawan, Kadispora dan Kadis PU diundang untuk memberikan klarifikasi lanjutan. Dijelaskan sumber, ada temuan surat yang tidak sesuai dan perlu dicari kejelasannya mengapa surat atau dokumen Youth Center ada ketidaksamaan. Selain itu diungkapkan sumber, bahwa sekarang ini sedang dilakukan audit ahli konstruksi terkait bangunan, dan audit soal kerugian Negara oleh pihak Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP). “Jadi kami mengklarifikasi karena ada surat yang tidak sesuai. Intinya keduanya men-

jalani pemeriksaan melalui proses klarifikasi. Lihat saja nanti hasilnya, yang pasti gelar perkara segera dilakukan. Namun akan dilihat dulu hasil audit dan jika memang indikasinya kuat, besar kemungkinan proses tersebut untuk penentuan kelayakan naik penyidikan,” beber sumber. Sementara itu, Kapolda Sulut Brigjen Pol Drs Dicky D Atotoy, melalui Kabid Humas AKBP DennyAdare STh, saat dikonfirmasi wartawan, membenarkan penyelidikan kasus Youth Center terus didalami secara intensif oleh penyidik Tipikor. Menurut juru bicara Polda Sulut itu, kasus tetap dilakukan pengembangan untuk mengungkap sejumlah kejanggalan yang ada. “Masih tetap berproses penanganannya. Kasus itu terus dikembangkan penyidik Tipikor,” pungkas Adare. Diketahui, beberapa pekan

lalu personil Tipikor Polda terbang ke Jakarta, untuk melakukan klarifikasi langsung kepada pihak Kemenpora. Dari hasil klarifikasi tersebut, dimiliki beberapa jawaban. Seperti halnya, ketika ditanya soal status komite, dinyatakan pihak Kemenpora yang merupakan penyumbang dana sama sekali tidak mengenali komite pimpinan Ronny Eman yang melaksanakan pembangunan tersebut. Pasalnya, hingga kini Komite sebelumnya masih tercatat sah secara hukum di Kemenpora. Bahkan, tidak diketahuinya komite baru tersebut, rupanya muncul suatu hal yang mengganjal. Apa pasal?, penandatanganan surat pergantian komite ternyata hanya dilakukan di depan kantor Kemenpora tanpa adanya pertemuan langsung. Mirisnya lagi, surat pergantianhanya dititip pada bagian penjagaan saja.(erel)

NARKOBA JENIS HEROIN

Kurir, Agus mengetahui seluk beluk Manado

PARA saksi yang dihadirkan dalam kasus Narkotika jenis heroin dengan terdakwa Agus, Selasa (5/3) kemarin, di Pengadilan Negeri Manado.(foto: serly/sk)

Manado—Persidangan dugaan kasus kepemilikan Narkotika golongan I jenis heroin seberat 896,12 gram yang menyeret AD alias Agus (40) warga Tanjung Priok, Jakarta Utara, kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Manado, Selasa (5/3) kemarin. Kali ini Jaksa Penuntut Umum (JPU) M Mansyur SH MH dan Petrus J Sumelang SH menghadirkan dua saksi dari anggota Kepolisian, yakni Stenly Sarempa dan Anton Takalamingan.

Diceritakan saksi, kronologis penangkapan terdakwa awalnya mereka sudah menangkap WNA Thailand, kemudian diinapkan di Guess House untuk dilakukan pengembangan. Dan pada waktu tertentu, ada komunikasi melalui telepon dengan Kim (nama panggilan WNA Thailand, red) yang melalui telepon diarahkan ke Hotel Makmur oleh si penelpon. “Kami membiarkan Kim untuk komunikasi dengan seseorang dan Kim disuruh oleh si penelpon untuk me-

nuju ke Hotel Makmur. Pada waktu itu Kim dinstruksikan untuk berjalan terlebih dahulu sambil menyeret tas koper berwarna coklat, kemudian seseorang tersebut kemudian menyuruh Kim naik ojek dan kemudian terakhir diarahkan ke Hotel Sahid Kawanua di kamar No 419,” papar para saksi. Kemudian baru diketahui pihak Kepolisian pada 16 September 2012, sekitar jam 16.00 Wita di dalam kamar Hotel Sahid kawanua No 491 si penelpon yang

berhasil dibekuk pihak Kepolisian adalah Agus (terdakwa, red) “Agus ini selaku kurir yang sudah mengetahui seluk beluk jalan di Kota Manado,” kata saksi Stenly. Terdakwa yang diketahui telah menggantikan Penasihat Hukumnya sebanyak dua kali, membantah, dan mengatakan pada waktu itu dirinya hanya menerima kunci koper saja dari Kim. “Apanya yang akan dibantah, babuk ada, waktu di kamar 419 anda (terdakwa, red) yang berada dalam kamar, apanya yang tidak benar,” tegas Hakim Ketua Basuning, dengan anggotanya Aris Bokko SH dan Willem Rompies SH dengan Panitera Pengganti (PP) Nontje Opit. Sidang pun akan dilanjutkan pada pekan depan dengan agenda masih mendengarkan keterangan saksi dari BNN Provinsi Enos Mangosa yang berhalangan hadir dalam sidang. Sebelumnya, JPU menjerat terdakwa dengan Pasal 112 ayat (1) UU RI No 35/ 2009 tentang Narkotika dan pidana Pasal 114 ayat (1) UU RI No 35 tahun 2009 tentang Narkotika.(este)

SAKSI yang dihadirkan dalam kasus pembunuhan di depan Plaza, Selasa (5/3) kemarin.(foto: serly/sk)

Manado—Jaksa Penuntut Umum (JPU) Hidar SH, Selasa (5/3) kemarin, menghadirkan tiga orang y,akni Ismet Adam, Darwin Pajoh dan Ateng Pakaya, yang ketiganya berprosfesi selaku tukang ojek. Ketiganya dihadirkan sebagai saksi persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Manado, dalam kasus terbunuhnya Brammy Budiman alias Bami yang menjerat terdakwa yang berprofesi sebagai oknum Satpam, JA alias Lius alias Eros (27) warga Lingkungan II, Wawonasa Kapleng. Menariknya pada sidang yang kedua ini, para saksi tersebut mengaku tidak melihat peristiwa penikaman yang dilakukan terdakwa. Saat kejadian Kamis 20 Desember 2012, sekitar pukul jam 02.10 Wita, di Jalan Walanda Maramis No 8, tepatnya di samping kiri Toko Wenang Photo Studio (depan Plaza) menurut para saksi, waktu itu mereka hanya melihat terdakwa bercanda dengan korban. Dan peristiwa berdarah tersebut diketahui para

saksi ketika dipanggil pihak Kepolisian untuk dimintai keterangannya. “Kami tidak melihat penikaman tersebut, baru tahu sewaktu dimintai keterangannya di Kantor Polisi,” ujar para saksi bersamaan, yang kemudian menambahkan bahwa ketika itu mereka mengantarkan pelanggan ojeknya, sehingga tidak mengetahui peristiwa terbunuhnya korban yang juga tidak dikenal oleh para saksi. Saksi Darwin hanya melihat ada police line saja di daerah TKP, sementara Ismet mengetahui ada peristiwa kematian pada pukul 04.00 Wita sewaktu dimintai keterangan pihak Kepolisian. “Saya waktu itu sudah akan pulang rumah, tapi di jalan tangan ditarik oleh korban, dan waktu itu bukan saya yang mabuk. Tetapi korbanlah yang sudah dalam keadaan mabuk,” terang terdakwa di hadapan Majelis Hakim Efran Basuning SH Mhum dkk. Sebelumnya, oleh JPU terdakwa dijerat pasal ber-lapis, yakni Primar melanggar Pasal 340 KUHP, subsider Pasal 338 KUHP dan lebih subsider Pasal 351 ayat (3) KUHP.(este)

DUGAAN PENIPUAN

Michael minta dibebaskan

Manado—Dalam pembelaannya, MDL alias Michael, melalui Penasihat Hukumnya Muhajir SH, meminta kepada Majelis Hakim Armindo Pardede SH MAP dkk, agar terdakwa dapat dibebaskan dari dakwaan dan tuntutan. Hal tersebut dikatakan dalam sidang di Pengadilan Negeri (PN) Manado, Selasa (5/3) kemarin. Sebelumnya Jaksa Penuntut Umum (JPU) Romi Johanes SH menuntut 3 tahun penjara terhadap terdakwa atas kasus hutang-piutang. “Bukan atas permintaan terdakwa, tetapi Stenly sendiri yang menawarkan pinjaman tersebut sebanyak Rp375 juta. Setelah itu berlanjut dengan pengembalian sekitar Rp200 juta, pada akhirnya Stenly secara sepihak menetapkan

bunga 20 persen per-minggu yang tanpa sepengatahuan saya. Ada 6 unit mobil yang berada di tangan Stenly, sesuai pembicaraan malah di jual secara sepihak tanpa sepengetahuan saya,” papar Michael, usai sidang. Menurutnya, jaminan untuk membuka kwitansi Rp500 juta, diperhitungan dan dibuatkan kwitansi kosong yang tidak mencantumkan nilai kendaraan, yang pada akhirnya saksi pelapor atas uang Rp572 juta dipermasalahkan. “Sementara saksi kunci adalah Ayu yang mengetahui kejadian tersebut malah takut untuk bersaksi. Sementara saksi Frini yang dihadirkan dalam sidang, yang merupakan karyawan saksi pelapor, tidak mengetahui peristiwa tersebut, Frini hanya saksi rekayasa,” tandas Michael.(este)


RABU 6 MARET 2013

Pendapat

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

SWARA KAMI

SWARA ANDA

Adonan pembangunan berkelanjutan TEMPELKAN telingamu pada segala senyap. Lupakan jalan-jalan yang ramai yang pernah dilalui proyek yang bermata buta. Saluran kita sudah banyak yang tersumbat, penuh sampah dan kurang memenuhi syarat sebagai penghentar suara. Tanya pengalaman hari-hari yang sudah kita tinggalkan bersama berlalunya waktu, kapan rakyat pernah boleh mendapatkan haknya itu? Kapan rakyat punya kesempatan untuk berpartisipasi, memberi ide bagi pembangunan yang cinta diri sendiri dan terus memaksakan keinginan kantong pribadi yang terbuai ilusi masa depan yang terlambat tiba. Mungkin aspirasi sudah penuh di tong penampungan dan meminta diri untuk tumpah menjadi laknat bagi mereka yang disebut banyak bicara dan sok tahu. Sekali lagi, bertanyalah pada diri sendiri wahai rakyat. Berapa banyak hakmu yang terus diteriakkan, supaya kepedulianmu terhadapnya menjadi tumpul. Supaya engkau mengira bahwa segala perkara pembangunan sudah selesai lewat pengguntingan pita peresmian pencakar langit baru yang berdiri sebagai saksi hutang terus menumpuk. Tahukah kamu berapa banyak hak-hakmu terjual sebagai ganti pelayanan sakit memburu publikasi laporan pertanggunggugatan saksi-saksi kejenuhan. Ini pertanyaan lama yang enggan dijawab. Bila disebutkan bahwa semua proses tender di seluruh satuan kerja perangkat daerah dilakukan secara transparan dan tidak ada yang mencoba memonopoli proyek, dan jika untuk proses itu rakyat berhak untuk mengawasinya, nah, seperti apa pengawasan yang dapat dilakukan rakyat? Jangan-jangan apa yang disebut sebagai hak rakyat itu modelnya masih tak terdefinisikan. Kita punya kiat dalam meramu kalimat untuk sekedar menentramkan, seperti ujar tentang rakyat yang disebut patut peduli terhadap setiap proyek pembangunan, sebab sebenarnya dana yang digunakan untuk membiayai setiap proyek, berasal dari rakyat juga. Kesadaran itu pula yang sekarang kita coba bangun dalam wacana transparansi. Namun wacana selalu berulang dalam diam dan tak peduli. Dalam bahasa yang lain kita mengumbar yang mana rakyat juga dimintakan untuk bisa lebih peka melakukan pengawasan proyek di sekitar wilayah masing-masing. Sebab kemungkinan adanya pekerjaan menyimpang atau tidak sesuai bestek sangat berpotensi terjadi. Penyimpangan sudah dilupakan di persimpangan hukum yang mendua, kawan! Dan kita masih merasa patut terus menambahkan wacana yang sama agar segala penyimpangan itu beroleh jalannya sendiri menempu pembangunan yang tak ‘nyambung’ dengan kebutuhan rakyat. Pembangunan yang hanya merasa diri hebat di atas panggung seremoni gunting pita untuk memberi kabar kepedulian, dan segala sumbang menyumbang sumbing ketidaktahuan rakyat terhadap apa yang sementara berlangsung di wilayah mereka selain menonton dan terus mengamati dari jauh segala sesumbar masa depan penuh rejeki nomplok bagi mereka yang beroleh kesempatan menikmati. Hal yang dapat kita pelajari dari masa lalu adalah ketertutupan. Jawab yang membentuk kebodohan terus bertahta. Boss sedang turun lapangan, atau sementara rapat penting, sehingga kita perlu kembali beberapa waktu kemudian untuk menduga jawaban yang sama akan semakin mahal biayanya. Sejurus kita teriakkan keterbukaan yang menjadi ketelanjangan, kemiskinan yang semakin menebal di dinding sistem. Seumpama karat yang menempel di besi dan akan segera memporandakan cerita bersambung kita tentang rencana-rencana segala sukses yang dinilai dari “kacamata kuda” pembangunan berkelanjutan yang ternyata gagal membuat adonan kesejahteraan boleh dinikmati bersama. Dan hanya kemiskinan menangisi kegilaan hari ini yang sempat memuat segala beban yang semakin menindih karena kegemukan. Timbanglah ini sebagai jualan banding bagi rencana tahun mendatang. Kemiskinan bukan merupakan issue yang baru dan sudah banyak kajian yang mencoba mengangkat persoalan tersebut. Sejalan dengan hal tersebut, program-program pengentasan kemiskinan juga sudah banyak diimplementasikan. Namun dalam kenyataannya kemiskinan masih membelenggu kehidupan sebagian penduduk Indonesia. Limbah mengental memberi semacam kebimbangan baru terhadap hari mendatang yang sudah penuh sesak. Proyek-proyek yang memberi kita rasa untuk tertawa dan menangis di waktu bersamaan. Mungkin kenang, agar tidak dilupa setapak sejarah. Lorong yang menghubungkan perbedaan yang menebar perkelahian dan iri hati. Karena seperti itu juga kita menyebut diri sebagai pelaku, pemeran segala pameran pembangunan gedung-gedung pencakar otonomi basi. Masih akan ada kalimat yang sama di lain kesempatan untuk menuturkan iming-iming hak rakyat supaya mereka taat membayar kewajibannya. Supaya berdiri di depan mereka para tokoh yang lebih mirip badut namun dapat disembah sebagai pembawa sumbangan rumah peribadatan yang dibiayai politik pembeli kursi kekuasaan. Kemegahan seremoni yang suka sekali dikunjungi para penjaja muka berbinar. Dalam ruang mereka sudah dipenuhi berkas yang menumpuk untuk disortir, mana yang palsu itulah yang akan menjadi asli, sebab yang asli adalah hakmu yang sudah diperkosa berkali-kali dan bunting perkara. Itulah bencana yang perlu kau tanyakan lagi pada mereka sebelum kau dapat mengerti mengapa hari ini engkau selalu ditinggikan dengan segenap puji berjeruji penjara kebebasanmu. Jawaban itu akan datang tepat pada masanya. Redaksi REDAKSI menerima tulisan dalam bentuk opini, cerita, puisi atau apa saja. Redaksi berhak mengedit tulisan tanpa mengurangi makna yang dikandung tulisan itu. Kirimkan tulisan anda ke: redaksi@swarakita-manado.com atau langsung di antar ke redaksi d/a: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado Telp: 0431 841060, Fax: 0431 841071

5

Visi dan pendekatan di tataran implementasi

DPR, wibawamu kini (5/selesai) Oleh Retty Tania Puspitarini KabarIndonesia Renovasi 220 toilet dengan nilai anggaran Rp 2 miliar. Pembuatan Kalender 2012 Terdiri dari 13 halaman, anggaran kalender mencapai Rp 1,3 miliar. Dana itu untuk mencetak 17.600 eksemplar dimana setiap anggota

Dewan mendapat 20 eksemplar. Namun Kepala Biro Humas DPR, Djaka Dwi Winarko membantah besarnya anggaran itu. Menurutnya dana yang dihabiskan untuk kalender meja dan dinding tidak lebih

Rp 400 juta. Pekerjaan kontrak service kompleks rumah jabatan di Kalibata Rp 36,3 miliar. Pemeliharaan halaman Gedung DPR Zona B Rp 1,8 miliar. Pemeliharaan halaman Gedung DPR Zona A Rp 2,13 miliar. Pengadaan pencetakan Majalah Parlementari Rp 2,97 miliar. Pengadaan pencetakan Buletin Parlementaria Rp 3,59 miliar.

Pemeliharaan dan perawatan medis dan biaya makan hewan rusa di DPR Rp 589 juta. Pengadaan pewangi atau pengharum ruangan DPR Rp 1,59 miliar. Renovasi tempat parkir motor yang terletak di sebelah barat Gedung DPR ini akan diperluas dengan estimasi biaya mencapai Rp 3 miliar. Tak terbayang berapa banyak uang rakyat yang

dihamburkan. Di tengah banyaknya masalah yang dihadapi rakyat, sepertinya DPR lebih suka berfokus untuk “mempercantik diri” ketimbang menyejahterakan rakyat. Sikap egosentris seperti ini sepatutnya dimiliki oleh balita yang belum bisa berempati, bukan oleh para wakil rakyat yang mengemban amanat rakyat.(*)

Menggugat penjajahan gaya baru (5) Oleh Herdiansyah Hamzah

Menjadi tak berdaya dan menjadi penaganut total ekonomi konsumerisme yang berarti semakin menjadikan ekonomi negaranegara dunia ketiga tetap stagnan yang pada sisi yang lain tetap mempertahankan dominasi ekonomi negaranegara maju. AGENDA EKONOMI NEO-LIBERAL: AGENDA PEMISKINAN RAKYAT Nah, coba kita melihat realitas politik dan ekonomi

negara kita hari ini ! tentunya sama persis bukan dengan penjelasanpenjelasan tersebut di atas? Lihat saja, betapa sistem dan resep ekonomi neo-liberal ditelan mentah-mentah dari rezim soeharto sampai hari ini. Betapa pemerintahan kita tak lebih dari boneka komparador modal internasional yang hanya bisa membebek terhadap semua keinginan-keinginan kaum imperialis negaranegara maju. Sampai saat ini, pemerintahan begitu

menggilai program-program ekonomi neo-liberal tersebut dengan kebanggaan tersendiri dengan merasa telah melayani kaum pemilik modal internasional, namun pada sisi lain semakin menyengsarakan rakyatnya sendiri. Persoalan pokok yang selama ini menjadi alasan utama adalah beban anggaran negara yang semakin menipis(defisit), maka tidak ada pilihan lain selain menjalankan perintah negara-negara maju melalui IMF tersebut. Pernakah kita tengok secara cermat bahwa ternyata beban APBN kita yang paling banyak menyerap anggaran adalah utang. Dalam APBN untuk

2005 saja, pemerintah harus merogoh kocek kas negara untuk membayar cicilan dan bunga utang yang jatuh tempo sebesar 42 persen dari total budget Anggaran negara kita atau sekitar kurang lebih 62 trilyun. Sementara anggaran sosial atau subsidi publik semakin berkurang karena terus dikurangi seperti BBM, pendidikan dan kesehatan. Ini berarti akan membuat kemiskinan semakin meluas dan pengangguran semakin merajalela dan tak mampu teratasi ketika praktekpraktek ekonomi neo-liberal masih terus dilakukan karena telah terbukti bahwa neo-liberalisme tak lebih dari topeng perampok dan

penjarah kemakmuran dan kesejahteraan rakyat Indonesia. Bayangkan saja, sampai hari ini data Badan Pusat Statistik (BPS) secara resmi mengumumkan bahwa penduduk miskin Indonesia hari ini telah mencapai 40 juta jiwa lebih, dan angka tersebut diperkirakan akan terus bertambah sejak keputusan pemerintahan SBY-MJK mengeluarkan keputusan kenaikan harga baru BBM per satu oktober 2005 yang lalu.

(bersambung)

Kritik terhadap langkah ekonomi pemerintah (2) Oleh: Widiya Ayu Rekti Takenfrom: http://rektivoices.wordpress.com Langkah ini dipilih untuk menjaga arus modal dan mengkompensasi penerimaan yang terpangkas akibat turunnya harga berbagai komoditas di pasar global. Pilihan untuk menjaga suku bunga tinggi ini seolah pilihan yang tepat. Padahal kebijakan ala IMF ini justru akan berakibat fatal bagi pereonomian secara luas. Suku bunga kredit meningkat dan telah dimulai dengan terjadinya perang bunga. Beban para peminjam akan meningkat

dan kalangan bisnis tidak akan mungkin menerbitkan surat utang kecuali dengan bunga yang sangat tinggi. Langkah inilah yang pada akhirnya juga akan mendorong anjloknya ekonomi Indonesia. Langkah Tim Ekonomi SBY yang menyiapkan dana pemerintah sebesar Rp 4 trilyun dan mendorong BUMN untuk segera melakukan buy back saham untuk mengangkat sementara harga saham, menunjukkan keberpihakan Pemerintah

SBY yang lebih besar pada investor asing ketimbang pada rakyat banyak. Langkah ini bahkan berpotensi mendorong terjadinya penyalahgunaan dana publik dan kemungkinan akan menjadi kasus BLBI jilid II. Tim Ekonomi SBY mendorong BUMN melakukan buy back hingga 50 persen yang dapat dilakukan tanpa RUPS menunjukkan watak asli dari Kabinet Indonesia Bersatu yang lebih mengutamakan untuk melindungi kepentingan hedge fund asing dan elite finansial dibanding

membuat kepentingan pemain di pasar modal Indonesia, lebih dari 60 persen dikuasai oleh investor asing sehingga langkah memprioritaskan dana BUMN dan anggaran pemerintah untuk melakukan buy back berarti mendahulukan pemanfaatan dana rakyat untuk membail out investor asing. Dana yang seharusnya diprioritaskan dapat dipergunakan untuk menciptakan lapangan pekerjaan bagi UKM dan memacu sektor riel malah dialihkan untuk melindungi spekulan. Berbagai sumber dana pemerintah baik di BUMN

maupun anggaran seharusnya dimanfaatkan sebesar-besar untuk menciptakan lapangan kerja dan memacu penguatan sektor riel yang menyangkut penciptaan lapangan kerja baik untuk p e m b a n g u n a n infrastruktur, ekonomi pedesaan, penyelamatan industri-industri strategis yang kompetitif dan padat karya, akan mendorong ekonomi domestik menjadi lebih kuat.

(bersambung)

BAGAIMANA visi pemerintah daerah kita ke depan? Mari kita mengulang soal visi itu, sebab tanpa visi, suatu masyarakat tidak mampu untuk membuat pengorbanan jangka pendek demi kepentingan jangka panjang. Visi yang sudah dikumandangkan di daerah kita seringkali mengalami kekaburan karena visi itu sendiri tak dapat diwujudkan di tataran implementasi, hanya sekedar jadi hiasan saja. Padahal, mestinya visi itu akan memberikan arahan berjangka panjang kepada pembangunan daerah. Visi juga akan memberikan harapan kepada masyarakat yang bersangkutan dengan demikian maka visi dapat menggalang kebersamaan dan semangat hidup bermasyarakat. Tetapi di lain pihak kita harus pula menyadari bahwa visi bukan hanya sekedar hiasan saja seperti sering terjadi pada beberapa organisasi. Kebijakankebijakan yang disusun dan diberlakukan tidak boleh bertentangan dengan makna visi. Tanpa visi, pemerintahan akan berjalan setapak-demi setapak tanpa arah yang jelas dan hanya bereaksi terhadap perkembangan sekilas. Seperti yang disapaikan oleh penyelenggara negara di daerah bahwa ada upaya untuk meningkatkan kualitas potensi unggulan, seperti sumberdaya alam dan kualitas sumberdaya manusia. Yang katanya upaya itu merupakan suatu keharusan yang tidak dapat ditunda pelaksanaannya, dan memerlukan sumberdaya yang sangat besar dalam kondisi keterbatasan. Pendekatan pokok utama dalam mengatasi tantangan tersebut adalah melalui pelaksanaan percepatan pengembangan wilayah dengan mengutamakan peningkatan daya saing sebagai dasar pertumbuhan daerah. Apakah soal ini sudah menjadi prioritas dalam kerangka implementasi program? Dalam kaitannya dengan pengembangan wilayah, pertanyaan mendasar yang muncul dengan pilihan terhadap kompetensi apa saja yang diperlukan oleh para pengambil keputusan di wilayah tersebut agar memperoleh kesuksesan atas tantangan-tantangan p e m b e r d a y a a n sumberdaya yang dimiliki, perubahan teknologi yang cepat, dan ketatnya persaingan dalam menarik investasi. Berikutnya tentang daya saing daerah. Suatu daerah yang mampu bersaing dengan daerah lain dalam memproduksi dan memasarkan barang dan jasanya disebut mempunyai daya saing tinggi. Sembari menunggu konsekuensi logis dari pembangunan daerah dalam era globalisasi adalah seluruh daerah di wilayah nasional dihadapkan dengan tingkat persaingan yang semakin tajam secara langsung dalam pemasaran barang dan jasa, baik di pasar domestik maupun internasional. Persoalannya adalah daya saing Indonesia di tingkat regional dan global dalam beberapa tahun terakhir semakin merosot. Ini harus dibenahi, agar visi yang sudah dicanangkan dapat diwujudnyatakan. Tonaas Tinamburi Minahasa – Sulut

KOMISARIS UTAMA: Ina Eryana. KOMISARIS: Christianus H. DIREKTUR UTAMA: Meilany Mongilala. DIREKTUR: Hendra Zoenardjy. WAKIL DIREKTUR: Michael Towoliu. PEMIMPIN REDAKSI: Hendra Zoenardjy. WAKIL PEMIMPIN REDAKSI: Donny Wungow. REDAKTUR PELAKSANA: Glenly Bagawie. KOORDINATOR LIPUTAN: MUSYAWARAH REDAKSI: Hendra Zoenardjy, Michael Towoliu, Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie. REDAKTUR: Glenly Bagawie, Tonny Mait, Finda Muhtar. REPORTER: Deddy Wakkary, Hanny Rais, Robby Liando. BIRO-BIRO: Glenly Bagawie (TOMOHON), Rommy Kaunang (MINAHASA), Rusdianto Rantesalu (MINUT), Servi Maradia (MINSEL), Stenly Lumempouw (MITRA), Wolter Pangalila (BITUNG), Sam Daleda (SANGIHE-TALAUD), Stenly Gaghunting (SITARO), Verdynan Manoppo (KOTAMOBAGU-BOLMONG), Faruk Langaru (BOLTIM-BOLSEL), Kurniawan Golonda (BOLMUT). KONTRIBUTOR: Syaiful W Harahap (KHUSUS KESEHATAN). FOTOGRAFER: Bobby Rambing, KOORDINATOR ARTISTIK: Fadjrin Haryanto. STAF ARTISTIK: Richard Tamara, Vecky Sentinuwo, Bobby Rambing, Alphen Mamentu. SEKRETARIS REDAKSI: Angelia Natasia Herline. MANAGER IKLAN: Herry Bagau, KOORDINATOR IKLAN: Stembri F Legi. STAF IKLAN: Denny Moningka, Hervy Sumarandak, Malik Thaib, Romel Najoan,Denny Sumolang, Didik Agusprianto. ADMINISTRASI IKLAN: Nancy Bertha. MANAGER PEMASARAN: Noldy Poluan. STAF PEMASARAN: Meisisco Gaghana. DISTRIBUSI: Jendra (Minahasa, Tondano, Tomohon), Sterfi Lumangkun (Bitung), Alfrits Samolah (Minahasa), Marchel Wowor, Denny Poluan, Steven Manengkey (Manado). PACKING: Samiun Hulantu. KOLEKTOR PEMASARAN: Reinold Welong, ADMINISTRASI: Lisa Wuisan. STAF UMUM: Deydi Mokoginta. SEKRETARIS/BENDAHARA PERUSAHAAN: Nancy Bertha. PENERBIT : PT. Sulut Lestari Press, PERCETAKAN: PT. Manado Media Grafika (Isi di luar tanggung jawab percetakan) HARGA Langganan: Rp. 45.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) TARIF Iklan: Rp. 9000/mm kolom (BW), Rp.15000/mm Kolom (FC), ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071 PERCETAKAN: Jl. AA Maramis, Kairagi, Manado. Telp (0431) 812777


RABU 6 MARET 2013

KETAWA ASYIK

Bahasa Inggris PADA suatu hari seorang murid bertanya pada Guru Bahasa Inggrisnya.. Murid : “Pak, bahasa inggrisnya SAYA apa?” Guru : “I.” Murid : “Kalo bahasa inggrisnya BISA apa?” Guru : “Can.” Murid : “Kalo GIGI?” Guru : “Tooth.” Murid : “Kalo KAMU?” Guru : “You.” Murid : “Kalo MERAH MUDA?” Guru : “Pink.” Murid : “Kalo MATAHARI?” Guru : “Sun.” Murid : “Kalo SAYA BISA GIGI KAMU MERAH MUDA MATAHARI?” Guru : “Apa ya?” Murid : “Masak bapak gak tau! Menurut saya bacanya I CANTOOTH YOU PINKSUN (bacanya : i kentut you pingsan)” Guru : “???”(*)

Menjadi vegetarian karena menyayangi hewan

Asyik

Anak Sekolah Yang Ingin Kreatif

IBU: “Tomi, ada apa dengan adikmu? Dia sedang menangis.” Tomi: “O, nggak ada apa-apa Bu. Aku sedang makan kue boluku. Dia menangis karena aku tak memberinya.” “Apakah dia sudah makan bolu bagiannya?” “Ya, sudah, tapi saat aku bantu menghabiskan bolu itu, ia pun segera menangis.”(*)

Memotong ayam dengan pisau tumpul

Manado—Ujian mid semester genap tahun ajaran 2012/2013 menjadi ingatan buruk bagi ratusan siswa SMAN 4 Manado. Apa pasal? Hanya karena belum melunasi uang sekolah seperti uang komputer dan komite, Selasa (5/3) kemarin, lebih dari 100 siswa kelas X, XI, XII terpaksa harus mengikuti ujian mid semester di luar ruang kelas. Parahnya, pihak pimpinan sekolah pun tidak memfasilitasi anak didik ini dengan meja sehingga para peserta ujian terpaksa menggunakan paha masing-

masing untuk menjadi alas saat menulis kertas. Sementara siswa lain beruntung karena membawa papan alas ujian. Lebih dari itu, tidak hanya sakit secara fisik, para siswa pun merasa dilukai secara psikis oleh kebijakan ini. “Punggung saya sakit sekali karena beberapa jam membungkuk menjawab soal,” ujar salah satu siswa yang meminta namanya tidak diberitakan. “Saya juga malu sekali dengan teman-teman yang lain. Padahal bukan maksud saya menunggak uang sekolah, tapi memang orangtua

masih belum memiliki uang untuk bayar uang sekolah,” sambung siswa lainnya sambil menangis. Dari pengakuan sejumlah guru, keputusan agar siswa yang tidak lunas uang sekolah ikut ujian di luar kelas ditetapkan oleh Kepala Sekolah Dra Grace Lohoo MSi. “Kami guruguru tidak dapat berbuat banyak karena ini diperintahkan oleh Kepala Sekolah langsung,” ujar guru-guru. Secara terpisah, Lohoo saat ditemui wartawan mengemukakan alasannya. “Kami melakukan kebijakan ini karena para siswa ini

belum melunasi uang komite dan biaya lainnya. Ini juga kami lakukan, untuk menegakkan disiplin di sekolah ini agar siswa sejak dini harus bersikap disiplin. Bagaimana kalau mereka ketika tamat, dari sekolah ini lalu tidak didik karakter mereka untuk taat dan disiplin dengan peraturan sekolah yang ditetapkan. Kan biaya komite yang akan mereka bayarkan bukan untuk kepentingan Kepsek, tapi untuk digunakan bersama demi kemajuan sekolah,” ujar Lohoo. Meski demikian, Kepala

ENAM orang sedang bermain poker ketika Smith kalah $500 pada satu permainan, tiba-tiba mencengkeram dadanya dan mati mendadak di kursinya karena serangan jantung. Untuk menghormati rekan mereka yang mati, lima orang lainnya menyelesaikan permainan mereka dengan bermain berdiri. Roberts melihat sekitar dan bertanya, “Sekarang, siapa yang akan memberitahu istrinya?” Mereka menggunakan sedotan. Rippington, yang selalu kalah, mengambil yang pendek. Mereka katakan padanya untuk berhati-hati, bersikap lembut, tidak membuat situasi yang buruk lebih buruk daripada itu. “Tuan-tuan! Tahu kan? Aku orang paling bijaksana yang pernah Kalian temui. Kebijaksanaan adalah nama tengahku, serahkan padaku.” Rippington berjalan ke rumah Smith, mengetuk pintu, istrinya membua pintu, bertanya apa yang dia inginkan. Rippington mengatakan, “Suamimu baru saja kalah bermain kartu sebanyak $500.” Dia berteriak, “KATAKAN PADANYA UNTUK MATI SAJA!” Rippington berkata, “Oke, aku akan memberitahunya...”(*)

Hadiah ulang tahun untuk atasan BEBERAPA orang karyawan membelikan bos mereka hadiah untuk ulang tahunnya. Sebelum membuka hadiah, bos mengguncangnya sedikit, dan melihat bahwa hadiah itu sedikit basah di sudutnya. Dia menyentuh jarinya ke tempat yang basah dan mencicipinya, ia bertanya, “Sebotol anggur?” Karyawannya menjawab, “Bukan.” Sekali lagi, ia menyentuh jarinya ke kotak dan mencicipi cairan itu, “Sebotol scotch?” Karyawannya menjawab lagi, “Tidak...” Akhirnya bos bertanya, “Aku menyerah. Apa itu?” Karyawannya menjawab, “Anjing pudel.”(*)

Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Sulut Drs Star Wowor MSi tidak membenarkan kebijakan yang diambil Lohoo tadi. “Tidak ada ujian di luar kelas, kecuali prakte. Pada hakekatnya ujian itu hak peserta didik. Kalau ada kesepakatan komite sekolah atau

orangtua, itu saya tidak tau. Memang, di SMA masih terbatas dana operasionalnya, sehingga dari sekolah dapat mengoptimalkan pendayagunaan dana tanpa mengorbankan anak didik yang tidak berkemampuan ekonomi cukup,” tegas Wowor.(emem)

Besok, PT se-Indonesia kumpul di Manado

REKA MAU MEREKA

Tak ada yang sempurna Di dunia ini nggak ada yang sempurna. Semua diciptakan Tuhan sesuai dengan kepribadian kita masing-masing. Akan tetapi terkadang kita sebagai makhluk ciptaan Tuhan nggak merasa akan hal tersebut.(fine)

GABY KESEMPURNAAN hanya milik Tuhan semata. Dia menciptakan kita sesuai dengan karakter en pribadi kita masing-masing. Intinya adalah bagaimana kita tampil sesempurna mungkin dimatanya.

Melawan preman Jakarta

Akibat kalah main poker

SUASANA ujian siswa yang tidak membayar uang sekolah di Aula SMAN 4 Manado tanpa fasilitas seperti meja.(foto: ist)

BAHAS IJAZAH INSTAN

SEKALI tempo merebus ayam, karena pisaunya terlalu tumpul, suami berkali-kali mengerat daging ayam dengan pisau, namun akhirnya tak juga terpotong. Isteri yang berada di samping mengeluh: “Coba kamu lihat sendiri, sebuah daging ayam yang baik-baik, akhirnya kamu cincang-cincang menjadi apa ni?” Suami merasa jengkel: “Ayamnya nggak protes dan tak bicara apa-apa, kamu bicara apa? Yang kamu cemaskan itu apa?”(*)

SEORANG pria dari kampung dirampok oleh dua preman di Jakarta dan dia melawan dengan luar biasa! Akhirnya, para preman meringkus dia dan mengambil dompetnya. Setelah menemukan hanya dua puluh ribu rupiah di dompet, preman terkejut mengatakan “Mengapa Anda melawan seperti orang mau berperang?” Laki-laki itu segera menjawab “Saya takut Anda akan menemukan 2 juta tersembunyi di sepatu saya!”(*)

6

Tak lunas uang sekolah, ratusan siswa ikut ujian di luar kelas

Terlalu banyak kontradiksi di dunia

Menangis karena dibantu

Berpikir dan Berbuat

SMAN 4 MANADO

PACARKU termasuk pendukung vegetarian, karena aku makan daging, maka ia mengatakan bahwa aku bukan penyayang hewan yang sejati, katanya bila aku benarbenar menyayangi hewan, seharusnya aku hanya makan sayur, jewawud, kentang dan sebagainya. Aku menjawab: “Demikian juga halnya dengan dirimu, bila kamu benar-benar adalah pendukung vegetarian, maka kamu juga tak seharusnya makan aneka pakan hewan ini.”(*)

ANAK: “Daddy, di dunia ini apakah banyak kontradiksi?” Daddy: “Sudah tentu donk, mengambil Mamimu sebagai contoh, seumur hidup ini dia hanya sangat memperhatikan dua hal, yaitu bagaimana makan makanan enak dan bagaimana melangsingkan tubuh.”(*)

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA

PRIZY MEMANG semua manusia memiliki kekurangan en kelebihan masing-masing. Tinggal bagaimana manusia itu menjadikan kekurangan sebagai penyempurna dalam diri sendiri dan banyak orang.(*)

KURIKULUM 2013

28 juta eksemplar buku SD disiapkan Jakarta—Persiapan pelaksanaan kurikulum 2013 terus dilakukan, termasuk diantaranya adalah penyiapan buku tematik siswa dan buku guru untuk sekolah dasar. Hingga saat ini tercatat 28.779.198 eksemplar buku yang akan disiapkan. Jumlah tersebut diperoleh dari penghitungan jumlah siswa dikali dengan 8 buku tematik siswa untuk kelas 1, 9 buku tematik siswa untuk kelas 4, buku agama kelas 1 dan kelas 4 masingmasing memiliki enam variasi, buku penjaskes kelas 1 dan kelas 4, buku cadangan sebanyak lima persen, dan buku guru. “Buku cadangan yang lima persen itu adalah buku yang ditaruh di perpustakaan dan digunakan jika terjadi perubahan data di sekolah tersebut. Misalkan ada anak

pindahan, atau siswa ketinggalan bukunya di rumah,” terang Direktur Pembinaan Sekolah Dasar, Ibrahim Bafadal, di Kemdikbud, Selasa (5/3) sore. Ibrahim mengatakan, untuk buku guru saat ini ditentukan bahwa untuk setiap tema, seorang guru wajib memiliki satu buku guru. Jika di kelas 1 ada delapan tema, maka guru memiliki delapan buku guru. Demikian pula di kelas 4, ada sembilan tema, maka guru wajib memiliki sembilan buku guru. Namun, diskusi tentang buku guru masih berlangsung. Masih terbuka kemungkinan dalam satu buku guru terdapat dua tema atau lebih. Ibrahim mencontohkan penghitungan kebutuhan

buku di sebuah sekolah sebagai berikut. Jika sebuah sekolah memiliki 40 siswa kelas 1, maka buku yang disiapkan untuk kelas 1 sekolah tersebut adalah 40 siswa dikali 8 buku tematik, ada 320 buku tema. Ditambah 40 buku agama, 40 buku penjaskes, dan 8 buku guru. Begitu pula dengan kelas 4, jika ada 40 siswa maka buku yang disiapkan adalah 40 siswa dikali 9 buku tematik, yaitu 360 buku. Ditambah 40 buku agama, 40 buku penjaskes, dan sembilan buku guru. Dari total jumlah buku untuk kelas 1 dan kelas 4 sekolah tersebut, ditambah lagi lima persen buku cadangan untuk ditaruh di perpustakaan. Ibrahim mengatakan, jumlah 28.779.198 eksemplar

ini masih bisa berubah. Alasannya, hingga saat ini belum semua kabupaten/ kota yang menyerahkan hasil verifikasi dapodik yang dilakukan sejak Januari lalu. “Ada kemungkinan bertambah, karena ini masih data sementara,” katanya. Kemdikbud masih menunggu hasil verifikasi dapodik dari kabupaten/kota hingga 8 Maret mendatang. Jika kabupaten/kota belum juga mengirimkan hasil hingga tanggal tersebut, maka data dapodik sebelumnya yang akan digunakan untuk menghitung kebutuhan buku di kabupaten/kota tersebut. Sedangkan dummy bukubuku tersebut akan siap minggu ini. Setelah itu, baru proses lelang penggandaan akan dilaksanakan.(diks)

· Jangan meletakan benda apa pun di atas keyboard. Seringnya banyak orang yang sering meletakan kertas atau benda lain di atas keyboard dan menutup laptopnya. Hal ini akan mengakibatkan layar laptop tergores. · Hindari meletakan laptop di permukaan empuk. Laptop

kamu akan cepat panas karena panas yang dikeluarkan oleh laptop terhambat, dan hasilnya laptop pun akan mudah rusak. · Hindari meletakan cairan apa pun di dekat laptop. Karena laptop sebagai benda elektronik sangat sensitif dengan cairan.(perm)

TIPS ASYIK

Agar laptop tetap “on” BAGI kamu yang sering menggunakan laptop sebagai media utama kamu di tempat kerja, kamu wajib secara rutin melakukan pemeliharaan dan perawatan untuk laptop kamu. Tujuannya adalah agar laptop kamu mempunyai performa yang baik dan dapat menunjang kinerja kamu. Berikut adalah beberapa tips untuk menjaga kinerja laptop tetap baik. · Jangan mendownload software gratis secara sembarangan. Ini perlu

dilakukan dan kamu harus waspada agar kamu terhindar dari virus yang sengaja dikemas menyerupai antivirus atau software yang bisa didownload secara gratis. · Jangan meletakan laptop di lantai. Resiko meletakan laptop di lantai adalah laptop akan terinjak oleh siapa saja dan akan mudah kotor karena sering terkena debu. · Menggunakan stabilizer yang berguna untuk mencegah adanya tegangan listrik yang tidak stabil.

Manado—Maraknya penggunaan gelar magister dan ijazah instan di kalangan tenaga pendidik di Indonesia, khususnya Sulawesi Utara (SUlut), penting untuk diseriusi para penyelenggara maupun pihak-pihak yang berkompeten di bidang pendidikan. “Persoalan ini sangat serius dan mengkhawatirkan. Sebab dari sisi pendidikan, adalah bentuk pembodohan masyarakat Sulut secara sistematis. Bahkan ketika fenomena ini dibiarkan maka bukan tidak mungkin pada suatu saat nanti, semua guru akan menyandang gelar magister tetapi tidak pernah melakukan penelitian,” tegas Direktur Pascasarjana Universitas Negeri Manado (Unima) Prof Dr Orbanus Naharia MSi, Selasa (5/3) kemarin. Menurut Naharia pembahasan tersebut akan direalisasikan melalui Seminar dan Musyawarah Nasional Forum Komunikasi Program Pascasarjana Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan Negeri (LPTKN) yang akan dilaksanakan pada 6-9 Maret 2013 yang akan dihadiri utusan dari berbagai Perguruan Tinggi (PT) di Indonesia, para Kepala Dinas Pendidikan Provinsi dan kabupaten/kota dengan pemateri Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI, Prof Dr Ir Djoko Santoso MSc, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kemendikbud, Syawal Gultom dan anggota Komisi 10 DPR-RI, Reni Marlinawati. “Selain membahas gelar dan ijazah instan, di seminar akan dibahas tentang kebijakan pendidikan tinggi, kebijakan pendidikan dasar dan menengah serta analisis kritis kebijakan pendidikan,” lanjutnya seraya menghimbau agar kepala sekolah SMA/ SMK/MA juga bisa hadir dalam seminar ini. Sementara itu, menurut Ketua Panitia seminar, Prof Dr Sanusi Gugule MSi, Sekretaris Dr Moses Wulur MPd, Bendahara Dr Fike Rawung MS, salah satu rekomendasi yang akan dihasilkan melalui pembahasan seminar adalah pembenahan pendidikan di Sulut. Terutama agar masyarakat tak semakin jauh terjebak pada penggunaan gelar maupun ijazah instan. “Hal ini sangat penting diketahui masyarakat. Demikian juga terkait p e r k e m b a n g a n pendaftaran mahasiswa untuk mengikuti SNMPTN melalui sistem online yang menyisakan persoalan, di mana banyak sekolah yang tak terakomodir,” ungkap Sanusi.(emem)

ASAL LOE TAU AJA

Cara lebah dan bunga berkomunikasi

RISET terbaru yang dipublikasikan tim peneliti dari Bristol University di Science Express menunjukkan bahwa lebah dapat membedakan sinyal listrik yang diberikan oleh bunga. Beberapa bunga seperti geranium magnificum, gerbera hybrida dan clematis armandii memperlihatkan pola endapan bubuk menampakkan ketajaman medan listrik. Bunga berkali-kali memproduksi warna yang terang, pola dan aroma yang menarik lebah. Peneliti di Bristol’s School of Biological Sciences yang dipimpin oleh Profesor Daniel Robert menemukan bahwa bunga juga menghasilkan sinyal listrik yang polanya seperti neon. Sinyal tersebut dapat memberi informasi kepada serangga. Tumbuhan biasanya memiliki aliran listrik negatif. Di sisi lain, lebah mendapatkan aliran listrik

positif sewaktu mereka terbang di udara. Dengan menempatkan elektroda di batang bunga, peneliti menemukan bahwa ketika seekor lebah mendarat, bunga potensial untuk berubah dan meninggalkan bekas selama beberapa menit. Bisa jadi, ini adalah cara bunga memberi tahu lebah bahwa ada lebah lain yang telah berkunjung. Tim peneliti juga melakukan tes belajar pada lebah. Ternyata, lebah-lebah itu lebih cepat mempelajari perbedaan antara dua warna yang dihasilkan gelombang listrik. Lantas, apa yang selanjutnya dilakukan lebah untuk mendeteksi medan listrik? Ini belum diketahui pasti walaupun para peneliti berspekulasi bahwa bulubulu pada lebah memiliki aliran listrik statis seperti rambut manusia jika didekatkan pada layar TV.(metc)


RABU 6 MARET 2013

Olahraga

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

MOTOGP

Kompetisi 2013 ketat M A N A J E R Umum Ducati yang baru saja dilantik, Bernhard Gobmeier mengungkapkan jalannya musim balap MotoGP 2013 akan berlangsung ketat. Menurut pria asal Jerman itu, para kompetitor seperti Yamaha dan Honda telah membuat peningkatan pesat. Sementara di sisi lain, Ducati juga sedang mencoba membuat beberapa perubahan pasca gagal total di musim balap lalu. “Level performa dari kompetitor kami begitu tinggi terutama Jorge Lorenzo (Yamaha Factory Racing) dan Dani Pedrosa (Repsol Honda Team). Mereka telah membuat beberapa perubahan drastis. Kami telah membuat beberapa perubahan namun tetap saja masih dibawah mereka,” ujarnya dalam situs resmi motogp, selasa (5/3). Berkaca pada sesi tes di Malaysia akhir pekan lalu, Gobmeier kemudian berujar kalau timnya masih butuh beberapa waktu untuk berkembang. Oleh karena itu, saat ini, dia tengah mencoba berbicara kepada seluruh anggota tim agar mendapat gambaran mengenai apa yang terjadi dilapangan. “Apa yang kami dapat kemarin merupakan hasil yang biasa saja. Seperti saya katakan, kami masih butuh banyak waktu untuk berkembang tapi kami sangat senang. Saya mencoba mendengarkan pendapat pembalap kami dan mengumpulkan informasi dari semua orang mengenai apa yang terjadi sesungguhnya,” tutup Gobmeier.(sdnc)

Chris John hadapi Bazooka

Venue ... dari Halaman 8 Logisnya, ini giliran kami yang menggelar di Calderón. Semua orang juga ingin final antara dua klub Kota Madrid, tetap dimainkan di Madrid,” ungkap Cerezo, sebagaimana dinukil FootballEspana, Selasa (5/3). Sementara portero Atlético, Thibaut Courtois, mengamini pernyataan Presidennya. Kiper pinjaman dari Chelsea itu tetap ingin menghadapi Los Blancos di Ibukota. Tak masalah andai mereka mesti bermain di Bernabéu, toh fans Atlético masih akan tetap merasa di rumah sendiri. “Final di Calderón pun tak apa karena pendukung yang datang akan 50-50 memadati stadion. Takkan ada masalah juga jika digelar di Bernabéu. 40 ribu fans yang hadir akan tetap merasa ada di kandang,” tukas pemain internasional Belgia itu.(okez)

Liverpool ... dari Halaman 8 Keinginan Liverpool untuk mendatangkan gelandang enerjik ini tidak sepenuhnya bertepuk sebelah tangan. Pasalnya, pihak klub Honda sendiri tidak akan menghalangi kepergian Honda bilamana si pemain memang hendak pergi dari Moskow. Pernyataan tersebut diucapkan oleh direktur CSKA Moskow, Roman Babaev, “Kami akan berusaha menawarkannya perpanjangan kontrak, tapi pihak klub juga tidak akan melakukan intervensi untuk dia menentukan masa depannya,” ucap Babaev, seperti dikutip TribalFootball, Selasa (5/3). Keinginan The Reds menginginkan tanda tangan pemain kelahiran Osaka, 13 Juni 1986 ini tidak lain dan tidak bukan adalah sebagai upaya untuk meningkatkan performa tim yang belakangan menujukkan hasil kurang sesuai dengan sejarah dan nama besar Liverpool. Keisuke Honda memperkuat CSKA sejak tahun 2010 setelah diboyong dari klub Belanda, VVV dengan banderol 6 juta Euro, selama mengenyam karier di CSKA, Honda telah menvetak gol sebanyak 11 gol.(okez)

CHRIS John berjanji akan menyajikan pertarungan keras menghadapi penantangnya peringkat enam kelas bulu Satoshi “Bazooka” Hosono.

PEMEGANG sabuk tinju Super Champion WBA Chris John berjanji akan menyajikan pertarungan keras menghadapi penantangnya peringkat enam kelas bulu Satoshi “Bazooka” Hosono. “Saya ingin menunjukkan pertandingan menarik dan menyajikan pertarungan yang keras. Setiap ronde ada kemungkinan,” kata Chris juara dunia WBA kelas bulu (57,1 kg) saat jumpa pers, di Jakarta, Selasa. Ia mengatakan, dirinya dan Hasono akan bertarung pada kejuaraan tinju dunia Dragon Fire di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, 14 April 2013. Chris atau dijuluki The

Dragon itu akan menuju gelar dunia ke-18 dengan rekor bertarung 48 kali menang dan belum terkalahkan selama 10 tahun terakhir. Lawannya, Hosono merupakan pemegang gelar dua kali sebagai penantang WBA dan memegang rekor bertarung 23 kali menang, 2 kali kalah. Chris mengaku optimistis bisa mempersembahkan gelar juara ke-18 dihadapan masyarakat Indonesia dengan bekal pengalamannya menghadapi petinjupetinju Jepang. Hosono akan menjadi lawan asal Jepang kelima bagi Chris. Ia selalu memenangi pertarungan melawan sejumlah petinju

Jepang, antara lain Osamu Sato (MA 12/2004), Zaiki Takemoto (MTKO 9/2007), Hiroyuki Enoki (MA 12/ 2008), dan Shoji Kimura (MA 12/2012). “Tipenya seperti layaknya petinju Jepang. Dia adalah counter fighter yang lebih sering mengurung lawan,” jelas Chris yang akan mendalami lagi detail gaya bertarung Hosono. Menuju pertarungannya ini, Chris telah menjalani latihan selama sebulan di Dragon Fire Boxing Camp, di Perth, Australia bersama pelatihnya, Craig Christian. Ia akan kembali terbang ke Perth Rabu (6/3) besok dan menjalani latihan yang lebih spesifik dengan mempelajari

gaya serta tipe permainan lawan. “Saya baru memiliki video-video pertandingan dia. Pada latihan nanti akan lebih detail lagi. Dia bukan petinju sembarangan, saya tetap fokus untuk mempelajari baik-baik untuk bisa mempertahankan gelar dunia,” ujar Chris. Bagi Chris John, peraih gelar penghargaan WBA “Fighter of The Decade,” pertarungan menghadapi Hosono merupakan kesempatan mengukir namanya lagi dalam sejarah pertinjuan dunia. Lewat kemenangan yang telah diraih 48 kali dan belum pernah kalah, langkahnya semakin dekat untuk mensejajarkan diri

dengan legenda-legenda ring tinju di dunia yang tak terkalahkan seperti Ricardo Lopez, juara dunia asal Mexico dengan rekor tak terkalahkan selama 51 pertandingan dan Rocky Marciano, juara dunia asal Amerika Serikat yang pensiun dengan rekor tanding 49 kali menang. Pada pertandingan kejuaraan tinju dunia Dragon Fire nanti, tampil juga petinju andalan Indonesia, Daud “Cino” Yordan (30 menang, 2 kalah) yang akan mempertahankan gelar juara dunia IBO kelas dunia melawan Simpiwe “V12” Vetyeka dari Afrika Selatan dengan rekor 24 kali menang dan 2 kali kalah.(komc)

7

Mayweather sengaja menghindari Pacquiao FLOYD M a y weather Jr. selama ini disebut rapper 50 Cent mem a n g sengaja menghindari duel prestisius melawan Manny Pacquiao karena tak ingin rekor selalu menangnya ternoda. 50 Cent sempat menjadi bagian dari manajemen Mayweather, 36 tahun, sebelum beralih haluan bekerja bareng dengan Pacquiao, 35 tahun. Sebagai bekas orang dalam Mayweather, 50 Cent tentu paham benar bagaimana strategi petinju berjuluk Pretty Boy Money tersebut. “Dia sengaja menghindari pertarungan. Ada uang USD 100 juta di situ dan ia hanya mengabaikannya,” kata 50 Cent seperti dikutip Daily Mail. Selama ini Mayweather enggan melakoni duel karena mencurigai Pacman doping mengingat dirinya jarang dites darah dan urin. “Saya tidak berkata dia takut kepada Pacquiao atau petinju lainnya. Ada dua alasan. Dia terlalu berkonsentrasi pada berapa banyak uang yang didapat lawan, bukannya berapa yang bisa dia dapat. Lalu, dia sadar sedang berada di puncak tertinggi sehingga enggan memberi kesempatan petinju lain mengambil posisinya,” urai 50 Cent panjang lebar. Mayweather punya rekor 43 duel di mana semuanya berhasil dimenangi dengan 26 di antaranya berupa knock out. Lantas apakah harapan publik tinju dunia menyaksikan duel petinju terbaik ini pupus? 50 Cent secara tersirat menyatakan ya. “Jadi, dia lebih memilih lawan yang sempurna daripada lawan terkuat,” tambah 50 Cent. “Jika Anda ingin masuk buku sejarah, maka Anda akan berduel dengan petinju hebat lain. Tapi bagi Floyd, ini merupakan bisnis. Menyangkut pengambilan keputusan finansial yang tepat. Bagaimana menang sebanyak mungkin dalam rekor pertarungan Anda,” jelas 50 Cent.(okez)

Suarez ... dari Halaman 8 Meskipun, Tardelli sendiri sadar bahwa pemain sekelas Suarez tak mungkin dibanderol dengan harga yang murah. “Jelas bahwa striker yang telah mencetak lebih dari 20 gol adalah asupan yang baik untuk semua tim. Akan tetapi, pemain bagus pastinya akan memiliki harga yang tak murah,” ujar Tardelli, seperti dilansir Soccerway. “Suarez akan menjadi tambahan yang cukup ideal bagi tim ini (Juventus). Dia memiliki kekuatan, teknik, dan kecepatan yang sangat luar biasa,” sambungnya.(okez)

ISL ... dari Halaman 8 Jadi, tidak ada masalah untuk menyesuaikan jadwal dengan pemusatan dan pertandingan Timnas,” tuturnya. Menurut Joko, PT Liga saat ini juga tengah menyusun ulang jadwal pertandingan ISL untuk periode 7 Maret sampai 17 Maret 2013, karena saat itu timnas melakukan seleksi terhadap 58 pemain. “Penyusunan jadwal periode 7 Maret sampai 17 Maret tidak akan dilakukan secara keseluruhan, tapi hanya sebagian klub yang memainkan pertandingan pada periode itu,” paparnya. “Kalau harus diubah jadwalnya, mungkin bisa dilakukan untuk satu atau dua klub saja,” tutupnya.(okez)

Pacar ... dari Halaman 8 “Hubungan keduanya sangat serius. Mereka tengah dekat dalam dua bulan terakhir.” ujar teman Karina Tejeda. Namun, Sergio Aguero yang dijumpai reporter harian ternama asal Inggris tersebut enggan memberikan komentar mengenai rumor yang beredar.(blnt)

KASUS DOPING SPRINTER JAMAIKA

FORMULA 1

CAS perkuat keputusan McLaren ganti mesin Honda? hukuman Mullings HUKUMAN larangan seumur hidup yang dijatuhkan Komisi Anti-Doping Jamaika kepada sprinternya, Steve Mullings, semakin dimantapkan oleh Pengadilan Arbitrasi Olahraga (CAS). Mullings dijatuhi hukuman setelah gagal dalam tes doping kedua pada 2011. Atlet berusia 30, yang merupakan anggota tim estafet 4x100m yang merebut medali emas kejuaraan dunia pada 2009 dan perak pada 2007 bersama Usain Bolt dan Asafa Powell, dinyatakan positif mengkonsumsi Furosemide pada 2011 dan kemudian dilarang seumur hidup oleh Komisi Anti-Doping Jamaika. Itu bukanlah yang pertama Mullings melakukan doping, sebelumnya dalam awal

karirnya Mullings telah menjalani skorsing dua tahun setelah positif m e n g g u n a k a n metiltestosteron pada 2004, dan Mullings mengajukan banding ke CAS terhadap larangan seumur hidup, ia membantah dengan hasil penyimpangan 2004. “Sementara Mullings

berusaha untuk mengungkit tuduhan pelanggaran pertamanya, Panel CAS tidak menemukan bahwa keadaan sekitar pelanggaran pertama menjamin sanksi lebih lunak dan dengan demikian ditegaskan larangan seumur hidup,” bunyi salah satu pernyataan CAS.(sdnc)

SEIRING dengan rencana comebacknya Honda ke ajang F1, McLaren tengah mempelajari kemungkinan pergantian mesin dari yang mereka gunakan saat ini, yakni Mercedes menjadi produsen asal Jepang itu mulai musim 2015 mendatang. Honda meninggalkan F1 sejak 2008 lalu. Setelah Honda pergi, Brawn yang menggantikan posisi mereka justru keluar sebagai juara pada 2009. Brawn kini berganti menjadi Mercedes. Alasan kenapa Honda berniat kembali menurut BBC adalah diperkenalkannya mesin turbo yang menampilkan teknologi pemulihan energi mulai musim depan. Bila Honda benar kembali, maka mereka akan menjadi produsen mesin keempat yang ada di lintasan F1 setelah Mercedes,

Renault dan Ferrari (Fiat). Presiden Honda Takanobu Ito tak membantah rencana comeback tersebut tapi sejauh ini belum ada konfirmasi resmi dari perusahaan otomotif raksasa asal Negeri Sakura itu. McLaren melalui juru

bicaranya justru menepis hal ini. “Kami tak pernah berbicara dengan media mengenai partner potensial.” Mercedes sendiri selaku pemasok mesin bagi McLaren punya kontrak hingga 2015 mendatang.(okez)


BOLA

SURAT SURA T KABAR HARIAN

SWBerpikir ARA KITA KITA dan Berbuat

RABU 6 MARET 2013

8

Pirlo dihantui kenangan Istanbul

SPORTAINMENT

KARINA TEJEDA

Pacar baru Aguero? PENYERANG Manchester City, Sergio Aguero dikabarkan telah memiliki pacar baru, meski status pernikahannya dengan anak Diego Maradona, Giannina belum resmi bercerai. Mantan pemain Atletico Madrid itu diberitakan pisah ranjang dengan Giannina pada akhir tahun 2012. Namun, kelanjutan hubungan keduanya masih belum ada kejelasan lebih lanjut. Menurut harian The Sun, striker berusia 24 tahun itu menghampiri pacar barunya, Karina Tejeda (penyanyi seksi asal Argentina) yang tengah melakukan pertunjukan di Buenos Aires. Bahkan, Karina juga kerap menghampiri Aguero yang juga tinggal bersama sang anak di Manchester. Salah satu sumber berita ini, teman Karina (yang enggan disebutkan identitasnya) membocorkan bahwa hubungan keduanya sangat serius. Baca: Pacar ( Halaman 7)

PEMAIN Juventus, Andrea Pirlo, mengaku masih dihantui oleh kejadian di Stadion Olimpiade Kemal Ataturk, Istanbul. Oleh karena itu, dirinya menilai bahwa kemenangan Juve atas Glasgow Celtic di leg pertama babak 16 besar belumlah aman. Pirlo masih ingat betul akan kekalahan yang dialami olehnya saat masih berkostum AC Milan pada final Liga Champions musim 2005. Seperti diketahui, kala itu Milan sudah unggul 3-0 atas Liverpool. Akan tetapi, The Reds bisa menyamakan kedudukan dan sukses meraih gelar juara lewat adu penalti. Kejadian yang berlangsung di Istanbul tersebut masih menjadi trauma tersendiri bagi Pirlo. Maka dari itu, gelandang si Nyonya Tua itu pun merasa bahwa tim-

nya belum aman, meski menang 3-0 di kandang Celtic pada leg pertama. Pirlo melihat bahwa Celtic masih memiliki kesempatan kala bertandang ke Juventus Stadium, 7 Maret mendatang. “Melihat hasil di Skotlandia, kami memang memiliki peluang besar untuk melaju ke babak perempatfinal. Namun, kami harus tetap fokus dan tak berpikir telah memenangkan laga,” ungkap Pirlo seperti dilansir Football Italia. “Saya tidak akan pernah melupakan pertandingan di Istanbul. Saya akan tetap mengingat itu saat menghadapi Celtic,” sambungnya. Sementara itu, kemenangan 3-0, otomatis Celtic harus membuat empat gol jika ingin lanjut ke babak

perempatfinal Liga Champions musim ini. Itu jelas terbilang cukup berat, namun di sepakbola segalanya mungkin saja terjadi. Filosofi tersebut menjadi acuan bagi Chiellini yang masih merasa posisi Bianconeri belumlah aman. Apalagi Celtic merasa tidak terima dengan kekalahan mereka di pertemuan pertama lalu, anak-anak asuhan Neil Lennon merasa pertandingan tersebut menuai kontroversi. Itu disebabkan beberapa insiden yang dilakukan Stephan Lichsteiner terhadap para pemain Celtic. Tentu ini akan menjadi motivasi tinggi bagi klub berjuluk The Hoops untuk bisa menaklukkan Nyonya Tua di Juventus Stadium. “Masih ada yang harus

dilakukan, kami tidak boleh menipu diri kita sendiri bahwa tiket kualifikasi sudah berada di saku kami,” ucap Chiellini, seperti dilansir Correire dello Sport. Meski bersikap merendah, namun apabila Juventus berhasil mengamankan keunggulan mereka dan lolos ke babak berikutnya, bek yang baru saja sembuh dari cedera lututnya ini berharap Juve tidak bertemu dengan wakil Portugal, FC Porto di babak perempatfinal nanti. “Siapa yang saya inginkan di drawing perempatfinal nanti? Saya harap untuk menghindari Porto,” sambungnya. Bagi Chiellini, bertemu dengan Porto dan bermain di Estadio Dragao bakal menyulitkan timnya, karena atmosfer yang bisa membuat perbedaan, setelah pengalamannya di Celtic Park lalu.(okez)

Jelang Madrid vs Atletico

Venue final masih masalah

ISU TRANSFER

Liverpool kejar Honda LIVERPOOL, nampanya tidak memiliki rasa puas dengan skuadnya yang dimiliki saat ini. Tersiar kabar, klub asal Merseyside kini tengah membidik satu incaran pemain gelandang serang lagi. Nama yang kian santer terdengar adalah seorang gelandang serang asal Jepang yang kini bermain untuk klub CSKA Moskow, Keisuke Honda. Setelah kedatangan Philippe Coutinho dari Inter Milan beberapa waktu lalu, sosok Honda dinilai cocok bila bermitra

KEISUKE Honda.

dengan Coutinho dan gelandang The Reds lainnya. Baca: Liverpool ( Halaman 7)

Suarez ideal bagi Juventus VENUE final Copa del Rey yang a k a n menggelar derbi ibukota antara Real Madrid vs Atlético Madrid, masih jadi persoalan. Kubu El Real tetap menginginkan final di Camp Nou – markas seteru mereka, Barcelona, sementara Atlético bersikeras

tetap di kota Madrid. Bahkan suprema Atlético, Enrique Cerezo, mengklaim jaminan bahwa partai puncak Piala Raja, akan tetap digelar di Madrid, entah itu di Santiago Bernabéu atau pun Vicente Calderón. Cerezo menyampaikan opininya pada pertemuan tiga pihak, bahwa menggelar final di Madrid akan jadi hal paling logis. Cerezo tentu akan terima

andai nantinya keputusan terakhir, menetapkan laga di Bernabéu, asal masih di Kota Madrid – meski sedianya masih berharap final dihampar di Calderón. Intinya, Cerezo tak ingin para fans mesti jauh-jauh bepergian ke Katalan untuk menyaksikan final. “Saya bisa menjamin bahwa final, akan dimainkan di Madrid. Baca: Venue ( Halaman 7)

MANTAN pemain Juventus, Marco Tardelli, meminta si Nyonya Tua untuk mendatangkan striker berkelas pada musim depan. Tardelli pun mengusulkan striker Liverpool, Luis Suarez. Saran dari Tardelli sendiri memang cukup masuk akal untuk mengusung nama Suarez. Pasalnya, pemain asal Uruguay tersebut sejauh ini telah mencatatkan 28 gol bagi Liverpoool pada musim ini. Oleh karena itu, Tardelli meminta I Bianconeri

LUIS Suarez.

membelinya pemain berusia 26 tahun tersebut. Baca: Suarez ( Halaman 7)

ISL hentikan kompetisi sepekan OPERATOR Indonesian Super League (ISL), PT Liga Indonesia, memastikan untuk memberhentikan kompetisi selama selama satu pekan. Hal itu dilakukan demi melepas para pemain klubklub ISL untuk membela Timnas Indonesia.

Indonesia harus menjamu Arab Saudi dalam pertandingan kualifikasi Piala Asia 2015 pada 23 Maret 2013 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. 58 pemain gabungan dari ISL dan IPL telah dipanggil demi pemusatan latihan

yang dimulai 7 Maret 2013, menjelang laga lawan Arab Saudi. CEO PT. Liga Indonesia, Joko Driyono, mengungkapkan bahwa pihaknya telah berkomunikasi secara intens dengan Badan Tim Nasional terkait pemanggilan pemain ISL.

Joko mengatakan kompetisi akan dihentikan mulai tanggal 18 Maret hingga 25 Maret 2013. “Kami (PT Liga) sangat mengapresiasi pemanggilan timnas dari BTN. Kami menyusun ulang jadwal, karena kami tidak ingin klub merasakan

dirugikan dengan pemainnya yang dipanggil Timnas,” ujar Joko kepada wartawan, Selasa (5/3). “Koordinasi antara PT. Liga dengan BTN sejauh ini berlangsung kondusif dan fleksibel. Baca: ISL ( Halaman 7)


RABU 6 MARET 2013 NOMOR 02219 TAHUN VII

KAMPUNGRON KELURAHAN PAAL DUA KECAMATAN PAAL DUA

Warga dihimbau terus waspada banjir P E M E R I N TA H Kelurahan Paal II Kecamatan Paal II saat ini terus mengimbaukan kepada seluruh masyarakat yang tinggal di sekitar bantaran sungai Tondano agar dapat terus waspada menghadapi bencana banjir pada cuaca yang tak menentu seperti saat ini. OLGA Kaeng. Himbauan ini diberikan agar warga dapat siap dengan berbagai tindakan pengamanan jika cuaca sudah tak bersahabat lagi. “Kami menghimbau kepada warga agar tetap siaga terlebih khusus bagi mereka yang berada di lingkungan 4 karena wilayah itu berada di dataran paling rendah dan dekat sungai. Alangkah baiknya warga dapat melakukan tindakan pengamanan dan terus siaga jika air sungai mulai meluap,” ujar Lurah Paal II, Olga Kaeng SSOS kepada Swara Kita, Selasa (5/3) kemarin, saat ditemui di ruang kerjanya. Baca: Warga ( Halaman 11)

IBUKOTA

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

TERBIT 16 HALAMAN Harga: Rp.2000,Luar Kota + Ongkos Kirim

9

Manado sinkronkan UC dengan provinsi Walikota dan Kadis Kesehatan Sulut membahas kerja sama penanganan GSVL: Pelayanan beberapa Puskemas akan ditingkatkan dengan rawat inap

PERTEMUAN Walikota Manado GS Vicky Lumentut bersama Kadis Kesehatan Sulut dr Maxi Rondonuwu DHSM, kemarin.(foto: henzoe/sk)

Manado—Terobosan pengobatan gratis bagi warga Manado lewat Program Universal Coverage (UC), terus dimatangkan Walikota Manado, GS Vicky Lumentut. Selain memperluas kerja sama rujukan dengan sejumlah rumah sakit dan layanan kesehatan, GSVL juga berupaya mengsinkronkan program layanan pengobatan tanpa bayar ini dengan provinsi, lewat Dinas Kesehatan Sulut. Dalam pembicaraan dengan Kadis Kesehatan Sulut dr Maxi Rondonuwu DHSM Selasa (5/5) kemarin, GSVL membahas kerja sama penanganan pasien. Walikota berharap ada bantuan penanganan dari provinsi terhadap program UC, karena Manado merupakan bagian dari provinsi Sulut. Baca: Manado ( Halaman 11 )

ASISTEN I Frangky Mewengkang dalam kunjungan ke bangunan yang dinilai melanggar aturan di samping jembatan Kairagi.(foto: ist)

PERIZINAN

Hentikan bangunan yang ganggu kepentingan umum Manado—Tim perizinan Pemkot Manado yang dikomando Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Manado, Drs Franky Mewengkang menegaskan, bangunan yang telah melalui hasil kajian dan peninjauan lapangan dimana bertolak belakang dengan prinsip-prinsip hukum, serta asas ketertiban terlebih kepentingan umum, tidak bisa diterbitkan izin. “Pemkot Manado telah memutuskan hentikan bangunan mengganggu

kepentingan umum karena jelas melanggar ketentuan. Kita tempuh langkah tegas itu semata mengingat untuk pengendalian dampak yang ditimbulkan nanti,” tegas Mewengkang ketika melakukan peninjauan bersama tim perizinan Pemkot Manado terhadap bangunan di samping jembatan Kairagi dan SBPU Dendengan Dalam yang melanggar ketentuan tersebut. Baca: Hentikan ( Halaman 11 )

JAGARON LINGKUNGAN III KELURAHAN KOMBOS TIMUR

Warga Mayondi keluhkan jalan rusak WARGA Lingkungan III Kampung Mayondi Kelurahan Kombos Timur, mulai mengeluhkan kondisi jalan yang berada di lokasi pemukiman mereka. Pasalnya, kondisi badan jalan yang ada saat ini sudah sangat rusak dan banyak lubang. “Kondisi badan jalan sudah MARIA Raminusa sangat memprihatinkan dan hal itulah yang membuat warga serba kesulitan berpergian, apalagi di wilayah ini terdapat beberapa tempat beribadah. Untuk menutup lubang, warga berinisiatif dengan mengumpul dana sendiri untuk memperbaiki kondisi jalan yang sudah rusak itu dengan cara pengecoran,” ungkap Kepala Lingkungan III Kelurahan Kombos Timur, Maria Raminusa, kepada Swara Kita, Selasa (5/2) kemarin. Lanjut dikatakan Raminusa, kondisi jalan rusak yang berada di kampung ini sudah cukup lama. “Warga saat ini sangat mengharapkan kepada pemerintah untuk bisa meperbaiki kondisi jalan yang ada saat ini, karena memang hal itulah yang sudah lama menjadi kerinduan warga.” tutupnya.(beer)

KESEHATAN

DIALOG

Dekot minta program LKM dimaksimalkan Wawali: Kebudayaan perekat & permersatu

Manado–Program Pemkot Manado di tahun baru 2013 ini mendapat perhatian khusus dari salah satu personil Komisi D Dekot Manado, Fauzijah Stella

Pakaja. Pasalnya, beberapa program yang telah dicanangkan pemerintah tahun 2012 lalu, terkesan seperti belum berjalan dengan maksimal. Menurut Pakaja,

salah satu program yang telah dicanangkan pemerintah dan yang harus pula mendapat perhatian khusus yakni pemberdayaan dan pemerataan Layanan Kesehat-

an Masyarakat (LKM). Sebab baginya, masalah yang satu ini sangat besar pengaruhnya di Manado.

Baca: Dekot ( Halaman 11 )

DANA SERTIFIKASI GURU

Manasar: Tertunda realisasi November & Desember akibat perbedaan SK Menteri Manado—Tertundanya realisasi dana sertifikasi guru atau tunjangan profesi untuk bulan November dan Desem-

ber 2012 lalu, ditegaskan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Barang Milik Daerah (BPK-BMD) Manado,

Drs Manarsar Panjaitan Msi dikarenakan ada perbedaan Surat Keputusan (SK) Menteri Keuangan, Agus Martowar-

doyo dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muh Nuh. Baca: Manasar ( Halaman 11 )

PARKIR JL SAMRAT

Pelaku usaha setuju ada blok parkir Manado—Tindaklanjut pertemuan di Jl Samrat lalu, Forum Lalu-Lintas Kota Manado bersama pihak kepolisian menggelar pertemuan dengan

pelaku usaha di ruang Toar Lumimuut Pemkot Manado, Selasa (5/3) kemarin. Baca: Pelaku ( Halaman 11 )

PERTEMUAN forum lalulintas dan pelaku usaha Jl Sam Ratulangi akhirnya mendapatkan solusi.(foto:tonny/sk)

WAWALI Manado Harley Mangindaan dalam dialog Dialog budaya bersama komunitas budaya Tionghoa Sulut.(foto:ist)

Manado—Wakil Walikota Manado, Harley Mangindaan, Selasa (5/3) kemari, menghadiri dan menjadi narasumber dalam dialog budaya dan doa bersama serta pentas seni budaya lintas etnis kerjasama komunitas budaya Tionghoa Sulut dengan Kantor Balai Pelestarian Nilai Budaya Manado. Dalam dialog yang mengambil judul Aktualisasi Komunitas Tionghoa Sulut dalam pelestarian dan

Pengembangan Kebudayaan tersebut, Wawali mengharapkan jangan kita bingung dengan budaya yang ada. Tapi yang ditakutkan jika kita lupa dengan budaya yang ada. “Beragam kebudayaan yang mewarnai cakrawala kehidupan Kota Manado, diharapkan jadi pelekat dan pemersatu kita semua warga Manado dalam bingkai Torang Samua Basudara,” tutur Wawali. Baca: Wawali ( Halaman 11 )


Ibukota

RABU 6 MARET 2013

DUKA

Walikota GSVL melayat mantan Pelatih Persma

WALIKOTA GSVL saat melayat ke rumah almarhum Uthe Thalib, kemarin.(foto: dewa/sk)

KABUT duka kembali menyelimuti dunia olahraga Sulut. Pasalnya, setelah belum lama ini mantan petinju legendaries Sulut Adrianus Taroreh meninggal, kini mantan pemain dan pelatih terbaik yang dimiliki Persatuan Sepakbola Manado (Persma), Uthe Thalib dipanggil Sang Khalik, Selasa (5/3) kemarin subuh sekitar pukul 05.00 Wita. Mantan pelatih ini pernah mengantarkan Allen Mandey dkk meraih medali perunggu PON ke-14 tahun 1996 Jawa Timur. Sebelum meninggal, almarhum sempat dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Sitti Maryam, Tuminting. Namun pukul 05.00 Wita menghembuskan nafas terakhir akibat mengidap penyakit komplikasi gula dan maag.Walikota Manado GS Vicky Lumentut ketika mendengar informasi tersebut langsung meluncur ke rumah duka di Kelurahan Islam, Kecamatan Tuminting. Bersama Sekkot Manado Haefrey Sendoh, GSVL mengungkapkan turut berduka yang mendalam atas meninggalnya mantan rekan sekerja dan sahabatnya itu. “Atas nama pribadi dan keluarga, Pemkot dan warga Manado turut merasakan kehilangan salah satu putra terbaik pak almarhum Uthe Thalib. Semoga almarhum diterima disisi Tuhan yang maha Kuasa. Dan bagi keluarga kiranya diberikan ketabahan dalam menjalani cobaan ini,” katanya.

Lihat ada kedukaan, GSVL tiba-tiba turun dari mobil

WALIKOTA GSVL saat melayat ke rumah almarhum Uthe Thalib, kemarin.(foto: dewa/sk) WALIKOTA Manado saat mampir di rumah korban kasus pembunuhan.(foto: dewa/sk)

KELUARGA Almarhum Marfendi Lantemona (18) sontak kaget dan seakan tak percaya orang nomor satu di Manado Walikota Manado GS Vicky Lumentut tanpa direncanakan mampir di bangsal kedukaan, Selasa (5/2) kemarin. Rencananya, GSVL dan rombongan akan menuju ke Pasar Tani Mapanget sekaligus untuk memantau situasi pasar. Namun melihat bangsal kedukaan di pinggir jalan Kombos Kelurahan Kairagi I, walikota visioner dan bersahaja itu langsung menghentikan mobil dan menuju tempat kedukaan. “Saya respon saja turun ingin menyapa keluarga,” katanya tanpa basah-basih. Diceritakan kelurga, kematian almahum tersebut dikarenakan adanya indikasi pembunuhan. Dimana Senin (4/2) lalu, almarhum di keroyok dan ditikam di kawasan politeknik hingga akhirnya almarhum mengalami sakit dibagian kepala dan sejumlah organ tubuh. Mendengar akan pengakuan tersebut, GSVL meminta agar pihak kepolisian segera mengusut dan menuntaskan persoalan tersebut. “Jika ada indikasi hukum, saya tegaskan pihak kepolisian untuk segera mengusut kasus ini dan mencari pelaku,” katanya. Dalam kesempatan itu pula, Ketua DPD Demokrat Sulut itu mengungkapkan turut berduka dan berbelasungkawa yang mendalam. “Semoga keluarga yang ditinggalkan di kuatkan dan mampu melewati pencobaan hidup ini,” kuncinya.(dede)

10

Hidup bersih bukan karena Adipura PascaP2 Adipura Wawali pantau TPA Sumompo Pelaku usaha kini wajib memiliki kajian UKL/UPL Manado—Kendati penilaian tahap 2 (P2) Adipura telah usai dilakukan sejak Senin (4/3) lalu, Wakil Walikota Manado, Harley Mangindaan pun berharap kebersihan tetap dijaga. Memantau kebersihan pun dilakukan oleh Wawali, Selasa (5/3) kemarin, di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumompo, serta operasional alat berat dan petugas di TPA tersebut. Dalam kunjungan tersebut, Wawali berharap meski Adipura sudah selesai dinilai, namun penataan sampah

hingga sistim pengelolaan di TPA harus terus dilakukan. “Wilayah kita harus bersih bukan karena ada penilaian adipura, tapi kebersihan baiknya menjadi pola hidup,” pinta Wawali disela sela kunjungan di TPA. Di satu sisi, Wawali mengatakan jika dirinya terus memonitor kota Manado sampai TPA dan ternyata ada perbaikan. “Tapi saya tekankan, perbaikan dari sisi sadar bukan karena hanya ada penilaian adipura, ada arahan dari walikota dan wakil walikota, camat

SANITASI

hingga lurah dan kepala lingkungan, tapi karena memang ada kesinam-bungan dari warga untuk memang memilih hidup bersih, sehat dan indah. Kita bersih dan sehat karena kita sadar bahwa siapa yang punya kota Manado adalah warga kota Manado sendiri,” terangnya. Dalam kunjungan di TPA, Wawali ikut berinteraksi dengan pemulung di TPA dan ikut menghimbau untuk menjaga kesehatan. Salah seorang pemulung, Malina mengakui dalam keseharian bisa mendapatkan uang Rp100 ribu hasil dari menjual sampah plastik di kawasan TPA Sumompo tersebut. WAJIB MILIKI UKL/UPL Sementara itu, terkait lingkungan, pelaku usaha di

Kota Manado wajib mempunyai dokumen kajian Usaha Kelola Lingkungan dan Usaha Pengelolaan Lingkungan (UKL/UPL). Demikian dikatakan Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Manado, Josua Pangkerego kepada Swara Kita, kemarin. “Setiap pelaku usaha harus memiliki dokumen kajian UKL/UPL sebelum melakukan kegiatan usaha,” tandasnya. Selanjutnya, Pangkerego mengatakan, pengurusan pembuatan UKL/UPL tidak ditarik retribusi alias gratis. Demikian juga dimana bila pelaku usaha tidak dapat menyusun sendiri kajian UKL/UPL, menggunakan jasa konsultan pun bisa dilakukan. “Kalau pelaku usaha tidak bisa menyusun sendiri UKL/UP-nya, mereka bisa menyewa jasa konsultan dan itu tidak ada

WAWALI Manado Harley Mangindaan turun melihat kondisi TPA Sumompo pasca penilaian Adipura tahap dua.(foto: tonny/sk)

masalah,” terangnya. Pangkerego menambahkan, untuk mempermudah pelaku usaha dalam mencari konsultan, BLH akan membantu memfasilitasinya. “Kami hanya membantu memfasilitasi pelaku usaha dalam mencari konsultan. Sedangkan untuk masalah

pembayaran, tinggal pelaku usaha dan sang konsultan yang mengetahuinya. Pegawai di BLH tidak boleh menerima uang,” terangnya seraya menambahkan jika dokumen yang telah selesai dibuat barulah akan diperiksa instansi terkait untuk dikeluarkan rekomendasi.(teem/try22)

PANTAUAN

Warga ex Kampung Texas Trotoar rusak kurang kini miliki MCM berkualitas mendapatkan perhatian

Baca: Walikota ( Halaman 11)

KASUS PEMBUNUHAN

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

MCK Komunal bagi warga relokasi Kampung Texas di Mayondi diresmikan Walikota Manado GS Vicky Lumentut, kemarin.(foto: dewa/sk)

M a n a d o — Wa r g a relokasi ex Kampung Texas pusat kota Manado, di Mayondi Kelurahan Kombos Timur Lingkungan III, Kecamatan Singkil kini terbantukan berkat hadirnya MCK Komunal yang berkualitas di lingkungan mereka. Program Sanitasi Perkotaan berbasis PNPM Perkotaan, berhasil membangun MCK bagi warga yang kesehariannya kebanyakan sebagai pedagang itu. MCK ini diresmikan langsung oleh Walikota Manado GS Vicky Lumentut, Selasa (5/3) kemarin. GSVL mengatakan, MCK Komunal tersebut adalah salah satu program Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dengan maksud untuk mening-

katkan kualitas hidup dan kesejahteraan warga. Dengan hadirnya MCK ini, warga diharapkannya dapat dimanfaatkan dengan baik. “Dengan adanya MCK ini, maka tidak ada lagi yang buang sembarangan kotorannya. Manfaatkan dengan baik, serta sediakan orang untuk mengelolanya agar bisa berumur panjang,” jelas GSVL. Lanjutnya, kehadiran MCK bertujuan juga untuk menjaga lingkungan yang sehat dan bersih. “Lingkungan sehat dan bersih salah satu tujuan hadirnya MCK ini. Jaga dan manfaatkan dengan baik demi untuk kesehatan bersama,” katanya. Baca: Warga ( Halaman 11)

Manado—Banyak trotoar yang tak layak pakai saat ini di Kota Manado, rupanya kurang mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah Kota Manado. Pasalnya, trotoar yang tidak layak pakai membuat kenyamanan pejalan kaki sangat tidak nyaman dan bahkan bisa membahayakan. Seperti yang terpantau Swara Kita, Selasa (5/3) kemarin, kondisi trotoar yang berada di Jalan Bolevard atau lebih tepatnya di depan SPBU, sudah berlubang dan sangat membahayakan untuk pejalan kaki. “Akibat kondisi trotoar yang tidak layak digunakan seperti ini maka masyarakat memilih menggunakan ba-

dan jalan untuk berjalan. Kondisi trotoar yang rusak yang ada di tempat ini sudah setahun lebih tidak diperbaiki,” ujar Renndy warga Kelurahan Wenang Selatan. Ia pun menambahkan, saat ini dirinya mengharapkan kepada pemerintah kota melalui dinas terkait dapat lebih memperhatikan khusus infrastruktur trotoar yang ada di Kota Manado. “Terlebih trotoar yang berada di pusat kota harus selalu diperhatikan karena saat ini banyak wisatawan luar negeri yang datang berkunjung dan saya rasa pemerintah tidak ingin wisatawan ini celaka hanya karena masalah sarana penunjang umum,” katanya.(beer)

TROTOAR rusak di depan SPBU Boulevard dapat mencelakakan pengguna jalan.(foto: bobby/sk)

PETERNAKAN

Konsumsi daging sapi impor 25 ekor/bulan Manado—Konsumsi daging sapi impor oleh masyarakat di Kota Manado tergolong kecil karena hanya sekitar 25 ekor sapi setiap bulannya. Demikian dikatakan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Dispertanak) Manado, Ricky Poli kepada Swara Kita, Selasa (5/3) kemarin. “Konsumsi daging impor oleh masyarakat

terbilang cukup kecil, yaitu hanya sekitar 25 ekor/ bulannya. Itu pun hanya ada di hotel-hotel atau swalayan tertentu saja,” tandasnya. Ia menambahkan, dalam pemberian ijin impor daging sapi itu adalah Dinas Pertanian dan Peternakan Sulut, sedangkan Dispertanak Manado hanya mengawasi peredarannya. “Kami hanya mengawasi per-

edaran daging sapi impor di Manado dimana ijinnya dikeluarkan oleh pemerintah provinsi,” jelasnya. Sementara itu, Poli mengatakan, untuk daging sapi lokal yang masuk di Mando berasal dari daerah Minahasa, Minut, Kotamobagu serta Gorontalo. “Selain daging sapi dari daerah sekitar Manado, ada

juga daging sapi hasil dari peternakan masyarakat Manado sendiri,” ucapnya. Selanjutnya Poli menambahkan sebelum dilakukan pemotongan biasanya kesehatan sapi diperiksa dengan teliti agar jangan sampai terdapat virus yang menular ke manusia. Baca: Konsumsi ( Halaman 11)

Ahmad Lupuh, penyapu jalan

Berharap janji pemerintah terealisasi

Berjuang untuk menghidupi keluarga di tengah kerasnya kehidupan kota saat ini, memang sudah menjadi tanggungjawabnya demi untuk menghidupi keluarga tercinta. Akan tetap bertahan dengan pekerjaan yang digelutinya saat ini karena gaji yang dijanjikan pemerintah bisa dirasakannya. ADALAH Ahmad Lupuh warga Kelurahan Taas, sala seorang penyapu jalan yang berhasil ditemui Swara Kita, Selasa (5/3) kemarin, sementara melakukan pekerjaanya sebagai penyapu jalan di Jl W R Supratman

atau lebih tepat di daerah Kelurahan Lawangirung. Sudah 30 tahun lamanya dirinya melakukan pekerjaan yang sangat dinikmatinya itu tanpa mengenal lelah. “Pekerjaan ini walaupun orang memandang sebelah mata,

saya tetap menikmatinya setiap saat. Gaji saya di tahun yang lalu adalah sebanyak Rp1,7 juta, namun di tahun ini, pemerintah menjanjikanya akan menaikanya Rp2 juta tetapi sampai saat ini belum dinaikan.

Saya sangat berharap dalam waktu dekat ini pemerintah sudah menaikkannya, karena itu memang janji mereka,” ujar Ahmad kepada Swara Kita. Baca: Berharap ( Halaman 11)

Ahmad Lupuh, penyapu jalan

CV AIR SEJUK MANADO MAINTENANCE-AIR CONDITIONER-SPARE PART-INSTALATION Type

Service

AC SPLIT RP25.000 AC WINDOW RP50.000 AC STANDING FLOOR RP50.000 AC CEILING RP45.000 AC CENTRAL NEGO KULKAS RP50.000 FREEZER RP50.000 MESIN CUCI RP50.000 DISPENSER RP50.000

Tambah Freon RP75.000/PK RP75.000/PK RP75.000/PK RP45.000/PK NEGO RP660.000/PK RP660.000/PK NEGO NEGO

DISEWAKAN AC FLOOR STANDING/GENSET

- Service langsung di tempat - Melayani bongkar pasang AC - Melayani panggilan luar kota - BERGARANSI - Ditangani oleh Tenaga Profesional Teknisi kami datang ke tempat anda untuk cek GRATIS

Hub: (0431) 3630234/9140332—085299811566 Jl AA Maramis Paniki Bawah No 12 Manado


RABU 6 MARET 2013

Kadin minta insentif UKM soal UMP KAMAR Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia meminta pemerintah agar memberikan insentif kepada pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) yang menerapkan Upah Minimum (UMP). Hal tersebut diungkapkan Erwin Aksa, Wakil Ketua Bidang UKM dan Koperasi Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia. “Saya kira UMP dihitung secara cermat karena terus terang kalau daerah UMPnya terlalu tinggi dan teman-teman UKM kita ini ternyata perhitungan biaya buruhnya masih menjadi hal yang sangat sensitif,” ujarnya di usai diskusi Inovasi Pengembangan Usaha di Daerah di Gedung Kadin, Selasa (5/3/2013). Menurut Erwin, biaya operasional UKM itu terbatas. “Sehingga jangankan untuk bersaing, untuk beban operasional saja tergopoh-gopoh,” serunya. UKM menanggung biaya oprasional cukup berat sehingga mengurangi daya saing. Untuk itulah manfaat pemberian insentif dari pemerintah. Kenaikan UMP tidak dapat menyelesaikan masalah sosial sehingga menjadi tugas pemerintah. Erwin mengungkapkan bahwa insentif pemerintah itu berupa penyediaan rumah murah dan transportasi yang mudah ditumpangi dari rumah tersebut. Sehingga jarak tempuh ke tempat lokasi kerja tidak jauh dan ongkosnya lebih murah. Kenaikan UMP dipelopori Pemda DKI Jakarta minimal Rp2,2 juta per bulan.(inic)

Manasar ... dari Halaman 9 “Dana sertifikasi yang disediakan oleh Menkeu didasarkan pada gaji guru yang lama. Sedang dalam SK Mendikbud, pembayaran sertifikasi harus mengacu pada kenaikan gaji sebesar 10 persen. Selain itu ada juga tambahan guru yang disertifikasi,” terang Manasar meluruskan. Untuk itu, Manasar dengan tegas membantah kalau tertundanya realisasi dana tersebut karena telah didepositokan. Kabid Sertifikasi Dinas Pendidikan Manado, Dra Julien Kindangen Msi pun menjelaskan, belum terbayarnya semua dana sertifikasi tahun 2012 tidak hanya terjadi di kota Manado, tapi juga telah menjadi masalah secara Nasional. “Justru di Sulut ada kabupaten yang baru 5 bulan dibayar. Jadi tidak benar hanya terjadi di kota Manado,” terang Kindangen. Jerry Kaeng salah satu staf pengelola sertifikasi Diknas Manado menambahkan, semua dana sertifikasi dari pusat sudah ditransfer, tapi tidak cukup karena didasarkan pada gaji lama. “Dengan adanya SK menteri tersebut, para guru yang belum menerima atau merasa ada keterlambatan pembayaran sertifikasi, hendaknya disikapi dengan arif dan bijaksana. Jadilah guru yang menjadi teladan dalam kesabaran,” terang Kaeng. Kepala Disdiknas Manado, Dante Tombeg yang dikonfirmasi terkait dengan mekanisme pemberian dana tersebut menerangkan, guru yang telah memiliki sertifikat pendidik dan memenuhi persyaratan sesuai dengan ketentuan perudangundangan, baru bisa mendapatkan dana tersebut. Sementara itu, lanjutnya, jumlah tunjangan yang dibayarkan sebesar satu kali gaji pokok dan dalam setahun empatkalidilakukanpenyaluranyaitusetiaptriwulan. “Dana sertifikasi bersumber dariAPBN bukan dariAPBD,” kunci Tombeg.(teem)

Wawali ... dari Halaman 9 Hadir dalam dialog ini, Kepala Kantor Balai Pelestarian Nilai Budaya Manado, Drs Rusli Manorek, Sofyan Jimmy Yosadi, SH selaku budayawan Tionghoa Sulut serta para pemuka agama yang menutup acara dengan doa bersama untuk korban bencana alam serta keselamatan Manado dan Sulut. Turut memeriahkan acara tersebut, Kabasaran Minahasa, Kabasaran Bantik, Borgo, Remaja Masjid dan ataraksi Barongsai.(teem)

Warga ... dari Halaman 9 Lanjut dikatakan Kaeng, selain melaksanakan upaya pemberitahuan, pemerintah kelurahan juga saat ini berupaya menyadarkan warganya agar senantiasa menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah ke DAS Tondano. “Pada umumnya banjir terjadi akibat dangkalnya sungai karena sampah yang dibuang warga. Untuk itu, warga saya dihimbau agar dapat membuang sampah pada tempat yang telah disediakan pemerintah kota,” kunci Kaeng.(beer)

Terus ... dari Halaman 9

Ekonomi

SURAT KABAR HARIAN

11

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

BI terus dorong BS menjadi BPD handal Prioritaskan peningkatan profesionalitas manajemen Manado—Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Sulut terus mendorong Bank Sulut (BS) untuk menjadi Bank Pembangunan Daerah (BPD) yang handal. Salah satunya dengan meminta, manajemen BS lebih memprioritaskan peningkatan profesionalitas kerja. “Profesionalitas dalam segala aspek harus menjadi perhatian utama, agar menjadi bank handal yang mampu bersaing dengan bank umum lainnya di Sulut,” kata

Kepala Perwakilan BI Provinsi Sulut, Suhaedi. Suhaedi mengatakan, persaingan bank umum ke depan makin ketat, sehingga nantinya hanya bank yang mampu lebih profesional yang akan bertahan dan menjadi pemenang dalam persaingan tersebut. “Profesional baik operasional maupun pelayanan kepada nasabah dan aspek lainnya, dengan demikian Bank Sulut akan menjadi bank yang semakin sehat dan

dipercaya masyarakat,” kata Suhaedi. Dari sisi pelayanan memang terus meningkat dari waktu ke waktu, namun belum optimal, karena itu manajemen harus mendorong agar pelayanan menjadi semakin prima. Soal ekspansi usaha, kata Suhaedi, agar lebih memfokuskan pada perluasan jaringan lokal di wilayah kerja bank ini. “Bank daerah harus menjadi besar di daerahnya sendiri, nah Bank Sulut juga demikian, perkuat jaringan di wilayah kerjanya, itu sangat penting,” kata Suhaedi. Selain sumber daya manusia (SDM) harus lebih pro-

Bawang putih bakal diimpor Jakarta—Pemerintah berencana mematikan keran impor bawang putih. Namun, jika keran impor ditutup, mampukah para petani Indonesia memenuhi permintaan pasar akan bawang putih? “Kalau menutup keran impor bawang putih, pertanyaan

saya bagaimana seberapa besar kita bisa suplai pasar kita? Petani kita itu petani bawang merah, bukan bawang putih,” kata Menko Perekonomian Hatta Rajasa, di kantornya, Jakarta, Selasa (5/3/ 2013). Hatta menjelaskan, bila pemerintah tidak melakukan

impor, maka akan terjadi kelangkaan pada bawang putih. Akibatnya, bawang putih ikut memberikan andil yang cukup tinggi pada inflasi sebesar 0,12 persen. “Akibatnya bawang putih mempengaruhi daya beli masyarakat secara keseluruhan.

fesional, kata Suhaedi, Bank Sulut harus mampu menerapkan sistem keuangan yang inklusif. Inklusif dimaksudkan, agar jaringan bank ini harus lebih banyak menjangkau masyarakat, bahkan hingga daerah terpencil sekalipun. “Dengan jaringan perbankan makin luas dan menjangkau masyarakat lebih banyak, maka dengan sendirinya bank ini akan menjadi juara di daerah (regional champion), sebab pengolahan profesional, tak lepas dari kekuatan permodalan, karena itu pemegang saham agar berani menambah modal bank daerah ini,” pungkasnya.(haer) Makanya ini harus di cek betul,” tuturnya. Oleh karena itu, dia menilai Indonesia harus memperbanyak produksi bawang merah. “Cara berpikir pertama tidak boleh diubah yaitu kita ingin swasembada. Kedua, Kita ingin tingkatkan nilai tukar pertani kita. Dan ketiga, kita menjaga suplai demand. Kalau suplainya di dalam negeri seimbang, ngapain impor?” ujar Hatta.

LAHAN pemerintah yang statusnya Hak Pengelolaan Lahan (HPL) bisa dimanfaatkan untuk kepentingan rakyat.(foto: ist)

Perumahan rakyat bisa pakai lahan Negara? Jakarta—Lahan negara yang tersebar di seluruh Indonesia pada dasarnya boleh digunakan untuk membuat perumahan bagi rakyat.Sebab hal tersebut sudah diatur di dalam UU Agraria. Namun hal tersebut perlu dikuatkan oleh mekanisme yang lebih sederhana. “Inilah pentingnya rapat koordinasi, yaitu untuk membahas rancangan peraturan pemerintah tentang pengelolaan barang milik negara dan daerah,” ujar Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa usai rapat koordinasi tentang pengadaan barang serta BMN/BMD di kantornya, Selasa (5/3/2013). Menurut Hatta, lahan

pemerintah yang statusnya Hak Pengelolaan Lahan (HPL) bisa dimanfaatkan untuk kepentingan rakyat. Namun, hal tersebut harus ada pengaturannya tersendiri. “Jadi kalau ada lahan berstatus HPL, dan akan dibangun untuk rakyat, perlu ada pengaturannya. Walaupun dalam UU agraria sudah dibenarkan untuk itu, tapi pengaturannya perlu dilakukan,” katanya. Ia pun menilai, pembahasan pengaturan tersebut tetap akan berlanjut, meski membutuhkan waktu yang cukup panjang.”Pengaturannya itu akan keluar tapi memerlukan banyak waktu,” tuturnya.(inic)

Berharap ... dari Halaman 10 Akan terus berjuang melakukan pekerjaanya itu karena memang belum lama ini dirinya baru saja dikaruniai seorang anak.

“Kalau sudah memiliki seorang anak otomatis pengeluaran saya sudah bertambah. Pekerjaan yang saya lakukan ini selain untuk

mencari keperluan keluarga, saya juga terus berjuang agar Kota Ma-nado bisa meraih Piala Adipura Kencana kota besar,” tutupnya.(beer)

Konsumsi ... dari Halaman 10 “Sapi dipotong di Rumah Potong Hewan (RPH) yang ada di Manado sehingga Dispertanak

Warga ex ... dari Halaman 9 Pembangunan MCK tersebut mendapat respon positif dari kurang lebih 100 kepala keluarga di Mayondi. Terlihat anak-

anak, orang dewasa hingga paruh baya hadir dan memuji pembangunan MCK dan perhatian Pemerintah. “Kami sangat

Manado akan menyeleksi dengan ketat sapi-sapi

yang akan dipotong,” tutupnya.(try22)

Walikota ... dari Halaman 10

berterima kasih kepada pemerintah karena telah memfasilitasi dan memberikan perhatian ini. Kami berhrap MCK ini

bisa menambah kualitas hidup kami disini semakin baik,” ujar Karim Hasan mewakili puluhan warga yang hadir saat itu.(dede)

Seperti diketahui, semasa menjadi Sekkot Manado, GSVL juga pernah menjalin kerja sama yang erat dengan almarhum untuk menjayakan Persama Manado. Waktu itu semasa

pemerintahan Walikota Jimmy Rimba Rogi. Sementara itu dari informasi yang diperoleh almarhum langsung dikebumikan di pemakaman Islam pada siang kemarin.(dede)

untuk melihat anggaran untuk mengantisipasinya. Dan kami sudah menghitungnya, itu bisa dilakukan selama 8 bulan, jadi hanya kurang 4 bulan saja yang dicari jalan keluarnya,” beber MaRon, sapaan akrab birokrat asal Minahasa

Tenggara (Mitra) ini. Keduanya sepakat, baik GSVL mau pun MaRon, bahwa Puskesmas sebagai ujung tombak pelayanan harus dimaksimalkan. “Nantinya pelayanan di beberapa Puskesmas akan ditingkatkan dengan fasili-

tas rawat inap, supaya tidak semuanya dibebankan ke rumah sakit. Nanti, kalau penyakitnya sudah tidak bisa ditangani Puskesmas, baru kemudian dirujuk ke rumah sakit,” jelas GSVL. Dinas Kesehatan Sulut juga menyasar Puskesmas

sebagai ujung tombak, terutama menyangkut sistem rujukannya. “Sebab itu dalam waktu dekat kami akan studi banding ke Bandung untuk melihat sistem rujukan di daerah tersebut,” imbuh MaRon di penghujung pembicaraan.(mest)

Dendengan Dalam. Sebab letaknya berada di jalan yang padat lalin dan diperkirakan akan memacetkan arus lalin saat kendaraan antri mengisi BBM. “Semua surat ijin yang diperlukan tidak dimiliki oleh pemilik. Untuk itu saya perintahkan pemiliknya untuk

menghentikan pembangunannya,” kata Mewengkang, sembari menambahkan, beberapa ketentuan yang tidak dipenuhi antara lain IMB tambahan bangunan dan analisa dampak lingkungan lalu lintas (Amdal Lalin). Sementara itu, pemilik bangunan Felix Michael

Kosanto mengakui bahwa sejumlah kelengkapan administrasi belum dimiliki. “Pemkot tidak mempersulit. Ini semata-mata karena administrasi yang kami tidak penuhi. Kami siap mengikuti dan memenuhi saran pemerintah kota Manado,” ujar

Kosanto. Tim perizinan Pemkot yang turun, Kadis Perhubungan, Sat Pol PP, BLH, PU, Kadis Tata Kota, Kadis Perindag, SekBan BP2T, Kabag Hukum, Kabag Humas dan Protokol, Kabag Ekonomi, dan Kabag Pemerintahan Umum.(teem)

pelaku usaha di jalan tersebut sehingga kita akan terapkan ada blok parkir. Artinya jika di luar blok parkir, tidak ada yang bisa parkir kendaraan,” terang Waworuntu. Akan hal tersebut pun ikut disetujui oleh pelaku usaha dan menyatakan agar solusi tersebut menjadi penegasan agar Jl Samrat tertib lalin. Kasatlantas Polresta Manado, Alfaris Patiwael SIK menambahkan, kawasan tertib lalin tentunya akan tetap dikawal. “Jika memang ada yang melanggar keputusan ini, tentunya kami tidak akan segan-segan mengambil

tindakan sesuai dengan aturan. Karena dengan adanya marka jalan, semua pengendara tidak bisa melanggar,” terangnya. Disebutkan juga, pihaknya tiap hari mendapati kasus melanggar rambu lalin hingga ratusan. “Bisa dilihat angka tersebut menyebutkan kesadaran masyarakat akan lalulintas masih rendah. Padahal tertib berlalulintas harus kita angkat dari diri kita sendiri, bukan menunggu ada pihak polisi yang m e n g a t u r , ” tandasnya.(teem)

Manado ... dari Halaman 9 “Karena memang butuh kerja bersama seluruh elemen terkait untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi warga Manado. Untuk itu kami berharap Manado dan provinsi bisa bersinergi,” ujar GSVL yang juga dikenal

sebagai Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) ini. Rondonuwu menyambut baik program UC Pemkot Manado, dan menurutnya itu menjadi tanggung jawab bersama. “Kami sudah pernah merapatkan

Hentikan ... dari Halaman 9 Dijelaskannya, untuk bangunan yang berada di tepi DAS Tondano, posisinya di ujung jembatan Kairagi, keberadaannya diperkirakan sangat rawan kemacetan lalin karena akses jalan keluar-masuk menuju bangunan show room berada pada tikungan. “Selain itu, ber-

dekatan dengan jembatan, itu juga mengganggu keberadaan fungsi jembatan dan keselamatan pengguna jalan,” tegas mantan Sekretaris Dekot Manado ini. Bangunan lainnya yang menyalahi ketentuan yang ditinjau yakni pembangunan SPBU di

Pelaku ... dari Halaman 9 Dalam pertemuan tersebut, akhirnya forum lalin dan pelaku usaha serta kepolisian memutuskan solusi mengurai kemacetan dengan membuat blok parkir yang bersifat sementara. Pertemuan yang dipimpin Wawali Manado, Harley Mangindaan selama 2 jam tersebut, berjalan alot. Pasalnya, pelaku usaha yakni Lia Poluan pemilik salon kecantikan Mey Mey dan Johan Tumanken yang merupakan perwakilan dari apotik Harmoni berharap bisa memberikan ruang parkir untuk konsumen mereka. Tapi disatu sisi, para

pemerhati lalin justru mengingatkan, jika mengacuh pada UU lalin Nomor 22 tahun 2009 Pasal 6, statusnya JL Nasional tidak bisa ada parkir. “Status jalan Samratulangi adalah JL Nasional yang tentunya akan melanggar aturan jika ada parkir kendaraan,” terang pemerhati lalin Gadjali Djaman dan diaminkan Jaman Timboday yang merupakan seorang akademisi. Kadishub Manado, Johanis Waworuntu pun tak menampik kalau memang aturan menyebutkan demikian. “Tapi tentunya mengingat ada

Dekot ... dari Halaman 9 “Saya rasa program pemerintah Manado dalam hal pemberdayaan kesehatan masyarakat harus diseriusi dan dimaksimalkan di tahun ini. Salah satu bentuknya yakni melakukan sosialisasi hingga ke tingkat-tingkat paling bawah dalam tatanan masyarakat,” ujarnya. Tak hanya itu, dia menambahkan, harus terjalinnya kerja sama yang baik antara pihak pemerintah dengan dinas yang terkait. “Sosialisasi bisa berjalan dengan baik apabila dinas yang terkait dalam hal ini Dinas Kesehatan Kota Manado turut berpartisipasi

aktif di dalamnya. Sebab ini merupakan tugas dan tanggung jawab mereka juga,” tandas politisi yang baru saja hijrah ke Partai Demokrat Manado itu belum lama ini. Atas dasar tugas dan kewajiban itu, maka semua pihak termasuk para pemimpin masyarakat bersama wakil rakyat wajib untuk mendukung program pemerintah ini. “Saya berpikir secara sederhana saja. Mengapa tidak kita berjuang bersama pemerintah untuk mengupayakan layanan masyarakat yang merata di Manado. Toh, kita juga adalah bagian dari masyarakat,” kuncinya.(dede)


Mintom Minahasa, Tomohon

RABU 6 MARET 2013

INFRASTRUKTUR

Jalan Wulauan-puskot rusak parah MESKIPUN sudah beberapa kali pengusulan oleh warga kelurahan Wulauan kecamatan Tondana Utara agar jalan Wulauan menuju pusat Kota Tondano agar diaspal atau diperbaiki secara bertahap, nyatanya sampai mengakhiri periode Bupati Minahasa Drs Stevanus Vreke Runtu yang kedua kalinya, ternyata hal tersebut tidaklah dapat untuk dipertanggungjawabkan. “Jalan di wilayah kami ini memang sudah cukup lama tidak mendapatkan perbaikan jalan, meskipun kami di tingkat kelurahan telah menyampai-nyampaikan agar di tingkat musrenbang, hal tersebut sudah disampaikan, namun sayang ini tidak mendapat titik terang, buktinya saja jalan masih berlubang,” ujar Piter Sumampouw warga Wulauan kepada Swara Kita, Selasa (5/3) kemarin. Menurutnya jalan tersebut sangat strategis dimana akses tersebut mengarah ke satu perkampungan makawembeng yang jalannya juga menujnu ke akses pertanian. Ini sangat-sangat diharapkan dapat memberikan kesempatan baik bagi masyarakat dalam perubahan sistem pelayanan publik. “Jalan memang menjadi sesuatu yang sangat prioritas untuk dikedepankan, untuk itu tanggungjawab pemerintah untuk memajukan pelayanan publik, akses jalan harus dijaga dan dipelihara,” ujarnya. Hal senada juga dikatakan John Karwur. Menurutnya, perlu ada pengawasan secara terperinci untuk masyarakat di wilayah Tondano Utara dalam hal ini para anggota dewan. Kenapa demikian, karena memang kondisi ini mengharuskan kalau di kecamatan ini perlu ada pengawas. “ Kita sangat berharap kalau dalam rangka peningkatan pengawasan pembangunan, para anggota dewan wajib melakukannya. Artinya pembangunan akan lebih terkontrol dari sebelumnya bila pengawasan itu benar-benar terjadi,” ujarnya.(erka)

Padahal pembangunan di Minahasa belum merata Tondano—Minimnya pembangunan di Minahasa memang tidak lepas dari sistem pengelolaan keuangan daerah bersama dengan peruntukkannya. Wajar bila perimbangan pembangunan dengan pendapatan daerah masih saja terasa kurang. Sebab, penggunaan anggaran lebih cenderung besar pada belanja langsung. Seperti pada pos anggaran di Sekretariat Pemkab Minahasa dimana dalam

penganggaran rencana APBD 2013, telah tertata pada pengadaan perlengkapan rumah jabatan/dinas mencapai Rp2,125 miliar dan itu merupakan angka yang fantastis. Sementara itu, menurut Kabag Umum di Sekretariat Pemkab Minahasa, Femmy Lembong SP mengatakan, kalau semua anggaran belanja tersebut itu disesuaikan dengan keinginan Bupati atau Wakil Bupati, apakah perlu

PENGADAAN PERLENGKAPAN RUMAH DINAS RP2.125.000.000 A. Pengadaan meubler 1a. Pengadaan tempat tidur 2a. Pengadaan sofa

Rp1.125.000.000 Rp650.000.000 Rp475.000.000

B. Pengadaan peralatan dapur (piring,gelas dll)

Rp275.000.000

C. Pengadaan peralatan perlengkapan rumah tangga 1c. Pengadaan Gorden 2c. Pengadaan penghias ruangan

Rp725.000.000 Rp450.000.000 Rp275.000.000

Sumber: Ranperda APBD 2013 dipakai atau tidak untuk anggaran tersebut. “Soal anggaran tersebut memang itu kebijakan dari pemerintah dalam hal ini Bupati dan Wakil Bupati, dimana

Jumat ini lakukan tes kesehatan AGENDA tahunan berupa pemilihan Putra-Putri Tomohon (PPT), pendaftaran mulai dilaksanakan di Kota Bunga untuk bertanding pada malam grand final pada tanggal 11 April 2013 mendatang. Tujuan dari kegiatan ini adalah guna melahirkan duta-duta wisata yang handal, percaya diri, kreatif, inovatif dan berpotensi untuk memajukan pariwisata daerah. “Untuk teknikal meeting pertama akan segera dilaksanakan, yakni pada Jumat (8/3) mendatang, dan saat itu juga akan dilaksanakan tes tertulis dan tes kesehatan bagi peserta PPT tahun 2013,” kata Ketua Panitia Penyelenggara PPT tahun 2013, Wulan E Roeroe SE MSi didampingi Sekretaris Panitia, Jilly Gabriella Eman. Dia juga menjelaskan, untuk pendaftaran telah dimulai sejak tanggal 26 Februari lalu sampai pada 7 Maret nanti. Sedangkan persyaratan untuk menjadi peserta PPT, harus utusan dari instansi pemerintah, kelurahan, sekolah SMA sederajat, Perguruan Tinggi, perusahan swasta, BUMN dan BUMD se Kota Tomohon. “Untuk usia dibatasi yakni 17-25 tahun, dan peserta harus berwawasan luas, menguasai pengetahuan umum, pariwisata, ekonomi, politik serta sosial budaya. Selain itu, peserta harus menguasai salah satu bahasa asing, seperti bahasa Inggris, Mandarin, Belanda, Jerman dan lain-lain,” jelas Roeroe. Ditambahkannya, untuk pelaksanaan grand final nanti, direncanakan akan digelar di Auditorium Bukit Inspirasi (ABI) Tomohon. Sedangkan karantina bagi peserta pada tanggal 9-11 April. “Untuk tim penilai nanti, berasal dari berbagai unsur, diantaranya pemerintah, akademisi, kesehatan, tokoh masyarakat atau tokoh budaya, dan dari ikatan Nyong-Noni Sulut. Yang pasti hasi keputusan juri nanti adalah mutlak dan tidak bisa diganggu gugat,” tambahnya.(gebe)

wajar dana sebesar itu diperuntukan. Karena ini adalah hal yang biasa, demi meningkatkan pelayanan terhadap mereka,” ujarnya. Namun kondisi ini me-

KESIAPAN PENILAIAN ADIPURA

Eman bangga kebersihan sudah baik

WALIKOTA Tomohon bersama SKPD terkait saat meninjau salah satu sekolah yang akan dilakukan penilaian Adipura tahap kedua pada pertengahan bulan Maret ini.(foto: ist)

To m o h o n — G u n a mensukseskan program kebersihan lingkungan menuju Kota Sehat yang telah dicanangkan beberapa waktu lalu, Selasa (5/3) kemarin, Pemkot Tomohon yang di pimpin langsung Walikota Jimmy F Eman SE Ak bersama para asisten dan instansi terkait, melakukan peninjauan obyek-obyek vi-

tal yang menjadi bagian penting dalam penilaian Adipura pada pertengahan bulan Maret ini. Komitmen walikota ini merupakan bentuk perhatian dan kepedulian dalam melestarikan lingkungan hidup serta menjaga dan meningkatkan kesehatan masyarakat sekaligus untuk mencegah terjadinya

bencana alam seperti banjir dan tanah longsor yang bisa saja terjadi akibat dari kelalayan umat manusia dalam menjaga dan melestarikan lingkungan hidup sekitarnya. “Dari pemantauan kesiapan obyekobyek penilaian seperti sekolah, perkantoran, saluran-saluran air, dan infrastruktur penunjang

lainnya, saya merasa bangga dengan hasil usaha dan kerja dari para kepala SKPD bersama staf, para Camat dan Lurah yang didukung oleh seluruh elemen masyarakat karena kebersihan sudah membaik. Hal ini menunjukkan trend yang positif guna meraih piala adipura,” jelasnya. Dirinya juga memberikan apresiasi kepada seluruh komponen terkait yang telah maksimal dalam menunjang program gerakan kebersihan yang nantinya menciptakan masyarakat sehat sekaligus menjadikan Tomohon sebagai Kota yang indah dan layak untuk menjadi tujuan wisata yang aman, nyaman dan menyenangkan. Selanjutnya dalam kegiatan pemantauan ini juga merupakan salah satu wadah interaksi langsung Walikota dengan masyarakat Tomohon guna mendapatkan masukan positif dalam rangka penataan dan pengembangan kota kedepan yang tersinergi dalam kebersihan, keindahan dan kesejukan Kota seiring dengan pembangunan yang sementara dan akan dilaksanakan.(gebe)

PROYEK PERTANIAN

Dewan apresiasi perhatian pemerintah cukup besar Tondano—Dana anggaran yang diperuntukan bagi peningkatan sektor pertanian yang tergolong cukup besar senilai Rp13,3 miliar untuk peningkatan sarana dan prasarana jalan usaha tani, juga anggaran untuk upaya peningkatan produksifitas pertanian, mendapat perhatian serius dan diberika apresiasi sepenuhnya oleh para anggota Dekab Minahasa. Menurut personil Dekab

Minahasa Jantje Walewangko SH bahwa dana yang dipersiapkan Dinas Pertanian dan Perkebunan ini memang sangat baik. Selain anggaran yang cukup besar, ini tentunya sangat berdampak baik bagi pencapaian peningkatan pertanian di Minahasa yang semakin mengarah pada kemakmuran masyarakat petani. “Jelas ini sangat membantu petani dalam meningkatkan

perekonomian mereka. Kenapa tidak, karena de-ngan anggaran yang telah dianggarkan, siap untuk diberlanjutkan tinggal bagai-mana pelaksanaannya benar-benar harus dilakukan secara bertanggungjawab,” ujar Walewangko, anggota dewan dari Partai Demokrat itu. Dikatakannya bahwa untuk anggaran pembangunan jalan tersebut akan ada pengawasan secara benar dan dapat dipertanggung-

jawabkan. “Pekerjaan jalan usaha tani ini harus juga dikawal dan untuk kedepannya setiap pekerjaan fisik mendapatkan pengawasan secara reguler yang jika bermasalah dengan pelaksanannya maka sudah pasti akan ada pemberian efek negatif atau ada efek jera terhadap mereka yang tidak melaksanakan tugas secara baik,” jelasnya kepada Swara Kita, Selasa (5 /3) kemarin.(erka)

CPNS 2013

BKD Minahasa belum bisa memastikan Tondano—Jika di daerah lain sudah sempat memunculkan bahwa informasi penerimaan CPNS tahun 2013 ini akan dilaksanakan, berbeda dengan yang ada di Minahasa. Kenapa demikian? Karena memang untuk daerah Minahasa sendiri, belum ada lampu hijau tentang pengangkatan CPNS. “Kalau ada informasi tentang penerimaan CPNS, itu dari daerah lain. Kalau dari

Minahasa sendiri, sungguh hal tersebut tidaklah demikian dan itu adalah informasi yang menyesatkan. Kenapa demikian karena untuk penerimaan CPNS harus benar-benar data yang diperoleh secara serentak di setiap Kabupaten Kota. dan di Minahasa sendiri itu sudah sangat-sangat jelas bahwa kita belum ada petunjuk teknis untuk penerimaan CPNS tahun ini,” ujar Kepala Badan Kepegawaian Daerah

mang menjadi sesuatu hal yang penuh untuk lebih diperhatikan. “Yah memang kondisi ini perlu untuk diperhatikan kedepannya karena anggaran yang dikucurkan

bagi biaya pengadaan perlengkapan rumah jabatan/dinas sangat besar,” ujar praktisi hukum John Rempas SH, selaku pengamat pemerintahan Minahasa yang berharap ada pengurangan anggaran untuk biaya peningkatan sarana dan prasarana aparatur dalam hal ini pengadaan perleng-kapan rumah dinas atau rumah jabatan. “Sebenarnya anggaran tersebut tidak terlalu besar, sebab seharusnya bisa diplot ke program lain yang lebih bermanfaat, karena memang kondisi kabupaten ini sangat menghendaki adanya perubahan untuk Minahasa,” ujarnya.(erka)

WAWALI TOMOHON

Kesejahteraan petugas kebersihan harus diperhatikan

PUTRA-PUTRI TOMOHON

12

Fantastis, biaya perlengkapan rumah dinas Rp2,125 miliar

KETENAGAKERJAAN

PETUGAS kebersihan merupakan ujung tombak pemerintah dalam mendapat piagam lingkungan berupa adipura yang saat ini sementara diupayakan oleh Pemkot Tomohon. Maka dari itu, pemerintah juga harus membalas budi dengan memperhatikan kesejahteraan mereka. “Petugas kebersihan merupakan pahlawan Tomohon dalam pembangunan, terlebih dalam mencapai kota Adipura pada tahun ini. Untuk itu, kesejahteraan mereka pun harus diperhatikan pemerintah,” ujar Ketua Komisi A Dekot Tomohon, Drs Paulus Sembel, Selasa (5/3) kemarin. Diketahui, petugas kebersihan yang bekerja di Dinas Tata Ruang, Pertamanan dan Persampahan (Distarumansa) Kota Tomohon saat ini berjumlah 96 orang yang terdiri dari sopir truk, kenek dan petugas penyapu jalan. Adapun gaji yang diberikan untuk sopir sebesar Rp1,3 juta, kenek Rp1,1 juta dan penyapu jalan Rp1 juta. Dari jumlah gaji tersebut, untuk kenek dan penyapu jalan tidak sesuai dengan UMP 2013 sebesar Rp1,250 juta. Selain petugas kebersihan, menurut Sembel, yang harus juga diperhatikan kesejahteraannya adalah para perangkat Kelurahan, lebih khususnya kepala lingkungan. “Sangat diharapkan, Pemkot Tomohon untuk menyikapi hal tersebut. Terutama dalam pemberian honor yang layak serta tidak mengalami penundaan. Apalagi, setahu saya sampai saat ini sudah tiga bulan berjalan, mereka belum menerima honor. Itu harus menjadi perhatian yang serius dari Pemkot Tomohon,” tukasnya.(gebe)

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

Minahasa Drs Jorry Gumansing kepada Swara Kita, Selasa (5/3) kemarin. Dikatakannya untuk kabupaten Minahasa sendiri justru terlihat gemuk PNS-nya dan hal tersebut benar adanya. Jadi kalaupun tahun ini ada penambahan pegawai maka sudah pasti dan seharusnya adalah mereka yang direkrut memiliki standar pegawai yang dimintakan. “Kalaupun untuk perekrutan, sudah pasti adalah mereka yang benar-

benar sangat strategis untuk semua bidang kerja yang dimintakan. Salah satun contoh bahwa Minahasa sangat berkekurangan untuk tenaga Dokter, untuk itu hal ini harus diikutsertakan dengan kajian secara benar dan bertanggungjawab,” ujarnya seraya membantah kalau dari BKD Minahasa sendiri telah mendapatkan juknis untuk pelaksanaan perekrutan CPNS di tahun 2013 ini.(erka)

Pemuda Katolik Tomohon desak dilakukan pemilihan To m o h o n — P e m u d a Katolik Komisariat Cabang Tomohon mendesak kepada pihak eksekutif dan legislatif kota Tomohon agar segera mempercepat proses pemilihan Wakil Walikota Kota Tomohon yang selama ini masih lowong. Ketua Pemuda Katolik Komisariat Cabang Tomohon, Fransiskus Talokon melalui rilis yang disampaikan ke harian ini mengatakan, pihaknya memandang perlu segera diadakan pengajuan calon, pemilihan dan penetapan Wakil Walikota Tomohon dalam menjalankan sisa jabatan hingga tahun 2015. “Hal itu dianggap penting karena berdasarkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang perubahan kedua atas yakni Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang pemerintahan daerah, Pasal 26. (1) Wakil kepala daerah mempunyai tugas: a. membantu kepala daerah dalam menyelenggarakan pemerintahan daerah; b. membantu kepala daerah dalam mengkoordinasikan kegiatan instansi vertikal di daerah, menindaklanjuti laporan dan/atau temuan hasil pengawasan aparat pengawasan, melaksanakan pemberdayaan perempuan dan pemuda, serta mengupayakan pengembangan dan pelestarian sosial budaya dan lingkungan hidup; c. memantau dan mengevaluasi penyelenggaraan pemerintahan kabupaten dan kota bagi wakil kepala daerah provinsi; d. memantau dan m e n g e v a l u a s i penyelenggaraan pemerintahan di wilayah kecamatan, kelurahan dan/ atau desa bagi wakil kepala daerah kabupaten/kota; e. memberikan saran dan pertimbangan kepada kepala daerah dalam penyelenggaraan kegiatan pemerintahan daerah; f. melaksanakan tugas dan kewajiban pemerintahan lainnya yang diberikan oleh kepala daerah; dan g. melaksanakan tugas dan wewenang kepala daerah

apabila kepala daerah berhalangan,” terang Talokon mengutip aturan tersebut kepada harian ini, Selasa (5/3) kemarin. Lanjutnya, melihat tugas dan fungsi dari Wakil Walikota sangat penting untuk segera diisi, apalagi dalam melakukan pengawasan terhadap kinerja pemerintah Kota yang selama ini tak ada. “Maka dari itu kami mendesak agar poses penetapan Wawali pun diharapkan segera dilakukan dalam waktu dekat ini. Karena jika lamban, maka itu akan menguntungkan pihak tertentu dalam menjalankan tugasnya. Apalagi dalam Undang– Undang Nomor 12 tahun 2008 dan Peraturan Pemerintah Nomor 6 tahun 2005 telah jelas mengatur soal hal tersebut,” katanya. Dijelaskannya, dalam Undang – undang nomor 12 pasal 26 ayat 6 mengatakan dalam hal terjadi kekosongan jabatan wakil kepala daerah yang berasal dari partai politik atau gabungan partai politik karena meninggal dunia, berhenti, diberhentikan, atau tidak dapat melakukan kewajibannya selama 6 bulan secara terus-menerus dalam masa jabatannya dan masa jabatannya masih tersisa 18 bulan atau lebih, kepala daerah wajib mengajukan 2 orang calon wakil kepala daerah berdasarkan usul partai politik atau gabungan partai politik yang pasangan calonnya terpilih dalam pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah untuk dipilih oleh Rapat Paripurna. “Ini bukan soal jabatan, tapi soal tugas dan fungsi. Jangan sampai disengaja ditahan untuk tidak dilakukan pemilihan Wawali dengan melakukan manuver politik sehingga menyampingkan kepentingan masyarakat. Soal siapa yang menjadi Wawali Kota Tomohon, nantinya bagi kami tidak masalah. Intinya berdomisili dan mengerti benar soal karakter kota ini,” tambah Talokon.(gebe)


RABU 6 MARET 2013

DISIPLIN

Pol-PP Minut terus tunjukan peningkatan

SATUAN Pol-PP Minut, terus menunjukkan peningkatan disiplin, sesuai arahan Bupati dan Wakil Bupati.(foto: boyz/sk)

Airmadidi—Satuan Polisi Pamong Praja (PolPP) Minahasa Utara (Minut), terus menunjukkan peningkatan kedisiplinan yang diusung Bupati Minut Drs Sompie Singal MBA dan Wakil Bupati Yulisa Baramuli SH. Dimana selain menunjukkan peningkatan, pengawasan disiplin bagi sejumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) juga tidak luput dari pengawasan mereka. Salah satu contoh, penataan parkir yang berada di area Gabungan dinas (Gabdin), oleh Sat Pol-PP terlihat dari pagi hinga sore, melakukan pengaturan parkir kendaraan PNS yang masuk. Mengenai hal tersebut, Kepala Satuan (Kasat) PolPP Arnoldus Wolajan mengatakan, kedisiplinan merupakan harga mati yang harus diterapkan di Pemkab Minut. “Tentu disiplin ini saya mulai dari diri anggota saya, sehingga apa yang mereka dapatkan dapat mereka terapkan pula,” tutur Wolajan. Pernyataan Wolajan bukan hanya angin lalu, ini terlihat saat apel sore. Sejumlah Pol-PP terus mendapat pengarahan mengenai disiplin. “Sat PolPP itu wajib menjadi contoh, mulai dari kerapian dan izin bagi setiap anggota yang berhalangan masuk. Dimana mereka wajib memberikan alasan betul-betul sesuai dengan sesuatu yang sangat penting dan masuk diakal,” terang Wolajan.(eres/sl)

Minselutra Minsel, Minut, Mitra

13

Kasus GOR Mitra terus bergulir Sejumlah pejabat mengaku telah diperiksa Ratahan—Proses pembebasan lahan yang akan dijadikan Gelanggang Olah Raga (GOR) di Minahasa Tenggara (Mitra), tepatnya berada di wilayah Liwutung Kecamatan Pasan, yang diduga terjadi penyimpangan, saat ini sedang berproses di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulut dan menyeret sejumlah mantan petinggi daerah pemulihan ini. Sebelumnya, beberapa mantan pejabat yang sudah pensiun telah dimintai keterangan terkait kasus ini di kantor Kejati Sulut, termasuk sejumlah pejabat yang masih aktif di lingkungan Pemkab Mitra. Seperti Kepala Bagian

Pembangunan Pemkab Mitra, Budi Raranta saat di temui di ruangannya menyatakan, saat pelaksanaan pembayaran antara pihak Pemkab Mitra dengan pihak pemilik lahan dirinya tidak terlibat. “Saat itu saya sedang sakit dan sedang di rawat di rumah sakit selama dua minggu,” ujar Raranta, (sambil menunjukkan foto dirinya di HP bahwa sedang dirawat pada bulan Februari 2011), yang saat itu mengaku bahwa posisinya adalah sebagai Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) saat itu. Ditambahkannya, sejak dirinya dirawat itulah, yang mengambil alih semua

tugasnya diserahkan pada Ketua Panitia Pengadaan Lahan, yang dalam hal ini mantan Sekretaris Daerah Mitra Drs Freddy Lendo. Diakuinya juga bahwa proses pembayaran lahan yang diketahui seluas 10 Hektar (Ha) tersebut, sebesar Rp3,5 miliar, menurutnya sudah sesuai dengan permintaan dan sudah dicairkan sesuai anggaran. “Memang sebagai PPTK mempunyai hak untuk mengetahuinya serta menandatanginya dan itu dilakukan juga berdasarkan desakan mantan asisten II saat itu Hanny Roring untuk segera ditandatangani,” urai Raranta, yang mengakui bahwa pihak Kejati Sulut telah memeriksa berkas proses pembayaran lahan tersebut diruangannya. Sementara itu Novie Ka-

thiandago, selaku staf bagian keuangan di lingkungan Pemkab Mitra, yang ditemui Swara Kita, Selasa (5/3) kemarin, juga mengakui dirinya mengetahui proses pencairan dana sebesar Rp3,5 miliar tersebut, bahkan sempat dimintai keterangannya oleh pihak penyidik Kejati Sulut, beberapa waktu lalu. “Saya yang memegang uang dan menyerahkan langsung uang sebesar Rp3,5 miliar tersebut dalam bentuk cek dan diserahkan langsung kepada pemilik lahan dalam hal ini Donny Supit,” ungkap Kathiandago, sambil menjelaskan bahwa semuanya dilaksanakan berdasarkan permintaan dan diambil dari PPKAD. Ditambahkan, perannya dalam hal ini sebagai staf bagian keuangan untuk membawa dan menyerahkan

RAPAT KOORDINASI

Pengelolaan keuangan buruk, Tetty warning seluruh SKPD

Temui warga Pusomaen, bupati sosialisasikan 3B

RAPAT koordinasi dipimpin langsung Bupati Christiany ‘Tetty’ Paruntu, yang mewarning jajarannya soal pengelolaan keuangan.(foto: ist)

Amurang—Bupati Minsel Christiany ‘Tetty’Paruntu SE mengingatkan kepada seluruh SKPD dijajaran Pemkab Minsel terkait dengan penyimpangan anggaran untuk APBD tahun 2013 ini. Hal tersebut diungkapkan Tetty kepada seluruh SKPD dalam rapat koordinasi dan evaluasi anggaran tahun 2012, serta

rencana anggaran tahun 2013. Pasalnya, saat ini pengelolaan keuangan yang ada di Minsel tergolong sangat buruk sehingga keinginan untuk mendapatkan Wajar Dengan Pengecualian (WDP) gagal diraih. Bupati Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE melalui juru bicaranya Alvons Sumenge SSTP dalam rilis

yang dikirim ke seluruh wartawan mengatakan, Bupati Minsel memimpin rapat koordinasi dan evaluasi terkait program dan realisasi anggaran tahun 2012 serta rencana kerja anggaran tahun 2013, Selasa (5/3) kemarin. “Rapat diikuti oleh seluruh kepala SKPD bersama bendahara masing-masing. Dalam sambutan materi,

Bupati menyampaikan SKPD harus proaktif, laksanakan program kerja dan anggaran sesuai aturan jangan menyimpang,” ujarnya. Dirinya menambahkan, dalam penyelenggaraan pemerintahan seluruh SKPD terus bersinergi untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat yang baik, guna mewujudkan Minsel Berdikari Cepat. “Semua harus berkomitmen, harus lebih baik dari sebelumnya, yang berkomitmen saya pakai sehingga kita bisa meraih bersama minimal WDP kedepan nanti. Dalam pemerintahan yang baik harus mengutamakan pelayanan prima kepada masyarakat,” ungkapnya. Dalam pengelolaan keuangan yang baik dengan benar, para bendahara harus terus mendapatkan pelatihanpelatihan. Sehingga dalam administrasi pengelolaan keuangan dapat dilakukan dengan baik dan benar. “Bagi bendahara berikan pelatihanpelatihan sehingga ada peningkatan kualitas dibidang keuangan. Acara ini dilaksanakan rutin setiap sebulan sekali sehingga rencana program kerja Pemkab Minsel dapat bersinergi,” tutup mantan plt Camat Suluun-Tareran ini.(esem/sl)

KASUS SD TUMALUNTUNG

Pemkab desak Pemdes selesaikan Airmadidi—Masalah aset Sekolah Dasar (SD) Inpres Tumaluntung Kecamatan Kauditan, masih belum jelas titik temunya, akibat pihak Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara (Pemkab Minut) masih memberikan kewenangan kepada pemerintah desa (Pemdes) untuk

uang tersebut kepada pemilik lahan guna untuk mengambil ongkos PPN dari ongkos pembayaran Rp3,5 miliar, yakni Rp172 juta bunga, dan Rp20 ribu untuk laporan. Sementara itu, keterlibatan pihak Dikpora Mitra mengaku dalam kasus ini, hanya sebagai tim pencari lahan untuk dijadikan objek pembangunan lahan GOR tersebut. “Kami hanya sampai pada proses mencari lahan yang layak untuk dijadikan lahan GOR,” ujar Jhon Lepa, salah satu anggota tim yang dibentuk untuk mencari lahan yang cocok untuk pembangunan GOR itu. Ditambahkannya, saat itu timnya memang sempat memperoleh tiga lahan di daerah ini dan setelah diperiksa ternyata lahan di wilayah Liwutung yang

dipilih. “Setelah itu, proses selanjutnya diserahkan kepada pihak pemkab, yang tentunya tim pembebasan lahan untuk diproses, jadi kami tidak mengikuti proses pembayaran atau mengetahui kelanjutannya,” ujar lepa. Diketahui, bahwa kasus pembebasan lahan GOR ini sementara diproses oleh pihak Kejati Sulut, karena ada dugaan penyimpangan berupa pembuatan Nilai Jumlah Objek Pajak ( NJOP) tidak sesuai dengan kenyataan berupa pembayaran lahan kepada pihak penjual, yang dilakukan oleh panitia pembebasan lahan tersebut dari 34 Ribu per meternya menjadi 17 Ribu per meternya. Hal inilah yang mejadi masalah sehingga pihak Kejati Sulut terus melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.(try19/sl)

SOROTAN

BENTUK KARAKTER

BUPATI Minahasa Tenggara (Mitra) Telly Tjanggulung (T2), Selasa (5/3) kemarin, bertatap muka dengan masyarakat yang ada di wilayah Pusomaen, guna mensosialisasikan Brain, Beauty dan Behavior (3B). Sosialisasi yang dilangsungkan di Balai Pertemuan Umum (BPU) Desa Minanga Kecamatan Pusomaen ini, dihadiri ribuan pasangan keluarga yang ada daerah tersebut. Dalam arahannya, bupati berharap agar para para semua pria di daerah ini menjadi lelaki yang bijaksana, bisa dimengerti oleh wanita atau istri. “Otak pria harus diasah dan dilatih serta harus mau belajar untuk mencari tahu hal baru demi meningkatkan pendapatan keluarga, baik pengetahuan tentang peningkatan produksi pertanian, perikanan dan peternakan,” ujar T2, Selasa (5/3) kemarin. Ditambahkannya, yang terpenting adalah para pria terutama, para suami mau belajar untuk meningkatkan taraf hidup keluarganya. “Hendaknya keindahan itu muncul dari dalam diri kita dan selalu berbicara tentang hati yang bersih. Sebagai kepala rumah tangga harus menjadi teladan bagi keluarga, maka bersikaplah lemah lembut, maka akan terpancar aura yang baik, kemuliaan dan penuh kasih,” ujar bupati. Diingatkannya lagi, keindahan bukan hanya dari luar tetapi juga harus dari dalam diri, maka menurutnya milikilah penampilan yang baik serta hati yang bersih, juga bertingkah laku yang baik. “Perilaku kita dalam keseharian merupakan pancaran dari jati diri, serta karakter kita juga kedepankan sopan santun serta karakter diri yang baik, sehingga bapak-bapak bisa menjadi pelindung dan teladan keluarga bahkan masyarakat,” katanya.(try19/sl)

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

menyelesaikan terkait pembayaran yang disepakati di tingkat desa. Di sisi lain mediator Pemkab yang juga warga Tumaluntung Piet Luntungan, yang masih tercatat anggota Dekab Minut, menyebutkan harga dari pemerintah tidak jelas, namun demikian Luntungan sudah beberapa kali memfasilitasi tapi dari pemerintah belum memberikan kesepakatan soal harga pasti yang akan diberikan Pemkab. Apalagi status tanah tersebut memang merupakan milik warga, sedangkan Pemkab tidak memiliki legalitas soal aset tanah tersebut. Sebelumnya sudah pernah diberitahu kalau pemilik tanah

bakal menerima, kalau pihak pemerintah sudah menyodorkan dana sebesar Rp150 juta, tapi dari Dinas Pendidikan hanya menawar Rp40 juta. Padahal kalau mau dilihat Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) dari tanah tersebut sudah mencapai Rp100 ribu/ meter persegi, jadi penawaran harga yang diberikan pihak pemerintah itu tidak jelas dan tergolong kecil bila dilihat luas tanah yang mencapai 2000 meter persegi. “Seharusnya masalah ini cepat diselesaikan pemerintah dengan melakukan komunikasi terlebih dulu dengan pemilik tanah, sehingga tidak mengganggu jalannya proses pendidikan,” tegas Luntungan, Selasa (5/

3) kemarin. Asisten III Setdakab Minut Drs Max Purukan menyatakan, bila dilihat dari sejarah memang tanah itu milik warga, Pemkab hanya punya dokumen aset terkait bangunan sekolah. Pemkab meminta hal ini bisa dibahas diinternal desa, difasilitasi Pemdes, dan kalau memang sudah ada kesepakatan soal harga tanah itu bisa langsung menyurat ke Pemkab dan akan disesuaikan untuk pembayarannya. Sebab Pemkab tidak bisa membuat keputusan soal harga tersebut yang diminta pemilik. “Kalau memang mau disepakati sebaiknya masalah ini tidak perlu di bawah ke ranah hukum, sebab informasi yang diterima sudah ada yang komplain dan akan menuntut,” terang Purukan.(eres/sl)

PANWASCAM

53 calon jalani test Ratahan—Sedikitnya 53 dari 58 calon Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) dari 12 kecamatan di Minahasa Tenggara (Mitra), Selasa (5/3) kemarin, jalani tes tertulis di aula Pemkab Mitra oleh Bawaslu Sulut, bersama

Panwas Kabupaten Mitra. Test tertulis yang dihadiri oleh Ketua Bawaslu Herwin Malonda dan Syamsuriza Musa, serta Ketua Panwas Kabupaten Jobby Longkutoy, diberikan kepada peserta berupa pengetahun umum

serta undang-undang tentang kepemiluan. “Seluruhnya ada 100 nomor dengan waktu 90 menit dan tiap kecamatan beda soal dan benar-benar selektif,” ujar Syamsurizal Musa, kepada Swara Kita, kemarin. Ditambahkan oleh Malonda, setelah test tertulis nanti ada test wawancara dan hal ini sudah sesuai dengan Peraturan No 10 Tahun 2012 tentang seleksi dari Panwas. “Nantinya tugas Panwascam akan dipersiapkan untuk mengawasi Pemilihan kepala daerah (Pilkada) 13 Juni 2013, namun karena sudah berdekatan dengan jadwal Pemilihan Calon anggota Legislatif (Pilcaleg) maka masa tugasnya akan diperpanjang hingga 2014.(try19/sl)

Legislator Minsel “malas ngantor” Amurang—Kedisiplinan para wakil rakyat benar-benar menjadi sorotan akhirakhir ini. Pasalnya, disinyalir sudah sekian lama tak pelisir ke luar daerah, sejumlah oknum legislator Minsel “malas ngantor”. Hal ini terbukti dengan minimnya kehadiran di kantor Dekab Minsel yang terletak di Desa Teep Kecamatan Amurang Barat. Generasi Muda (Germud) Minsel Frangky Paat, mengkritik keras para wakil rakyat yang malas ngantor. Bahkan, dirinya menyarankan agar warga Minsel jangan tertipu lagi dengan janji dan komitmen para legislator tahun 2014 akan datang dalam Pemilihan Calon Legislatif (Pilcaleg). “Legislator Minsel kan hobinya jalan-jalan, jadi ketika sudah tidak ada agenda lagi untuk pelisir, pastinya sudah jarang masuk kantor. Ini merupakan citra yang sangat buruk, jangan

menjadi anggota dewan hanya prong saja, harus tunjukan kepada rakyat bahwa legislator juga sangat disiplin,” ungkapnya. Dirinya juga mendesak agar Badan Kehormatan (BK) Dekab Minsel bertindak tegas terhadap para oknum legislator yang malas ngantor. Bahkan, jika ada anggota BK yang malas ngantor, Ketua Dekab juga harus bertindak. “BK di Dekab Minsel tak punya peran sama sekali, bahkan tergolong cuma prong saja, karena banyak juga BK yang malas ngantor sehingga saat anggota dewan malas ngantor, mereka tak bisa berbuat apa-apa lagi. Masyarakat harus menilai benar-benar mana wakil rakyat yang benar-benar berjuang dan mana yang hanya jual kecap untuk mendapatkan kehormatan dengan menyandang wakil rakyat,” tegas Paat.(esem/sl)

CPNS 2013

Posumah optimis Minut dapat jatah Airmadidi—Jika pemerintah pusat menyetujui penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) ditahun 2013 ini. Minahasa Utara (Minut) kemungkinan besar bisa mendapatkan kuota CPNS. Hal itu dijelaskan langsung Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Minut Drs Aldrin Posumah, Selasa (5/ 3) kemarin. Hanya saja menurut Posumah, kuota CPNS Minut yang sudah diusulkan sejak tahun lalu itu masih masuk dalam daftar tunggu Badan Kepegawaian Nasional (BKN). “Daftar usulan sudah masuk, tinggal menunggu persetujuan BKN dan Men-

PAN,” terang Posumah. Jika disetujui, total usulan yang disampaikan Pemkab melalui BKDD sebanyak 197 formasi, dimana tenaga guru serta bidan mendominasi. “Sesuai penjelasan dan arahan BKN, yang menjadi skala prioritas penerimaan CPNS 2013 adalah daerah yang belanja pegawai dibawah 50 persen, sedangkan Minut untuk belanja pegawai diatas 50, jadi faktor itu yang menyebabkan Minut masuk daftar tunggu dan tinggal menunggu arahan pusat,” ungkap Posumah, sembari menambahkan, pihaknya optimis usulam CPNS Minut bisa diakomodir dalam penerimaan 2013.(eres/sl)

INFRASTRUKTUR

Jalur hijau didirikan bangunan Amurang—Pemkab Minsel sendiri dalam pembebasan lahan untuk proyek pelebaran jalan trans diAmurang dan sekitarnya, rupanya menyediakan jalur hijau untuk lokasi penanaman pohon, dalam rangka penghijauan di sepanjang jalan trans di Minsel.Akan tetapi jalur hijau tersebut kini sudah didirikan bangunan oleh warga. Kadis PU Minsel Ir Jootje Tuerah MSi, melalui Kabid Tata Ruang yang juga selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Indra Purukan ST, belum lama ini mengatakan, pihaknya menyediakan lokasi untuk jalur hijau saat pem-bebasan lahan, akan tetapi sudah ada beberapa jalur hijau yang didirikan

bangunan. “Dari lokasi pembangunan Trotoar ada sekitar 1,5 meter yang disediahkan untuk jalur hijau atau lokasi penanaman pohon, namun di Kelurahan Pondang sudah ada lokasi jalur hijau yang didirikan bangunan, oleh warga,” ungkapnya. Dirinya menghimbau warga memperhatikan jalur hijau.“Kami menghimbau kepada warga agar, jarak mendirikan bangunan sesudah trotoar di tarik ke belakang ada sekitar 1,5 meter. Dan jangan mendirikan bangunan berdampingan dengan lokasi trotoar, karena sehabis pembangunan trotoar ada jalur hijau,” harap Purukan.(esem/sl)


Satalrobit

Sangihe, Talaud, Sitaro, Bitung

RABU 6 MARET 2013

PNS berpolitik praktis, Panwaslu diminta tegas PERHELATAN pesta demokrasi di kabupaten negeri 47 pulau sementara bergulir, sehingga perlu ketegasan dari pihak-pihak penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sitaro terutama Panitia Pengawasan Pemilu (Panwaslu) dalam menindaki Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang terjun dalam politik praktis. Ketua Panwaslu Kabupaten Sitaro, Pdt Yohan Brek STh saat dihubungi Swara Kita Selasa (5/ 3) sore kemarin mengatakan, panwaslu sifatnya menunggu hingga pada penetapan pasangan calon di Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD). “Kami masih menunggu hasil penetapan calon,” kata Brek. Sebab menurutnya, sebagaimana penjelasan terkait PNS yang berkecimpung dalam perpolitikan itu menjelaskan apabila ada PNS yang mendukung pasangan calon bukan bakal calon. “Namun begitu, pergerakkan PNS dalam kegiatan-kegiatan politik tetap dalam pantauan dan pengawasan kami, dan jika ada maka sudah pasti akan kami finalti,” tuturnya. Kepala Bagian Humas, Protokuler dan Persandian Setda Sitaro menjelaskan, sanksi tegas terhadap Pegawai Negeri Sipil (PNS) sangat jelas tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 53 Tahun 2010 tentang disiplin pegawai. “PNS dapat dikenai sanksi bila melakukan politik praktis yang mendukung salah satu calon, serta netralitas aparat kampung atau kelurahan yang telah diatur dalam PP 27 tahun 2005,” jelas Marthin.(esge)

Dekab Maluku Tenggara berguru ke Bitung DEWAN Kabupaten (Dekab) Maluku Tenggara Provinsi Maluku yang berjumlah 16 orang yang dipimpin oleh Gerry H Hukutan SE, Selasa (5/3) berkunjung di Kota Bitung. Rombongan ini diterima Wakil Walikota Bitung M J Lomban dan didampingi Assisten II Pemkot Bitung Dahlia Kaeng yang bertempat di ruang rapat lantai 4 kantor walikota. “Maksud dan tujuan kami datang ke Bitung adalah untuk mendapatkan informasi tentang kota Bitung apalagi disektor pelabuhan dan perikanan serta bidang industri, karena tipikal kota Bitung dan Maluteng hampir sama,” jelas ketua rombongan Gerry Hukutan, SE. Dalam sambutan Lomban berterima kasih atas kunjungan rombongan Dekab kabupaten Maluku Tenggara, sekaligus memparkan garis besar potensi tentang sektor pertanian perkebunan, Perikanan, perindustrian dan pariwisata. Serta perkembangan dan penghargaan yang telah diraih pemerintah Kota Bitung. “Semoga apa yang diperoleh dari Kota Bitung akan bermanfaat bagi kemajuan pembangunan serta pemerintahan di Kabupaten Maluku Tenggara,” kata Lomban.(wepe)

KPU Sangihe siapkan TS MESKIPUN periodenisasi lima komisioner KPU Sangihe dipastikan berakhir pada Oktober 2013 mendatang, namun persiapan untuk pembentukan tim seleksi (TS) terhadap personel KPU baru mendatang sudah dipersiapkan. Buktinya Ketua KPU Sangihe Jerusalem Mendalora ketika dihubungi Swara Kita, Selasa (5/3) kemarin menyatakan saat ini pihaknya telah menyiapkan proses penjaringan terhadap tim seleksi anggota KPU. “benar periodenisasi personel KPU Sangihe nanti berakhir pada oktober 2013 mendatang, namun persiapan untuk penjaringan personel KPU hyang bari harus kita lakukan mulai sekarang. Dan saat ini kami sudah melakukan penjaringan TS,” jelas Mendalora. Mendalora menyatakan untuk seleksi TS tersebut akan dilakukan dalam waktu dekat oleh KPU Sangihe dan penentuan untuk siapa saja yang terakomodir dalam TS nanti merupakan keputusan KPU Sulut. “Saat ini persiapan untuk mengakomodir lima TS sudah dilakukan, dimana dalam waktu dekat secara resmi KPU akan segera meluncurkan pengumuman rekrutmen tersebut. Dan berharap semua lapisan masyarakat yang memenuhi syarat dan ketentuan dan berminat silahkan ikut serta dalam penjaringan tim seleksi KPU Sangihe,” imbuhnya.(esde)

Berpikir dan Berbuat

14

Kios Pasar Towo’e diduga diperjualbelikan Tembus harga Rp40 juta per kios, Tilaar minta warga jangan termakan isu Ta h u n a — M e s k i p u n hingga sekarang pasar Towo’e sudah masuk tahap finishing atau tahap akhir pekerjaan, namun berbagai isu miring sudah mencuat ke permukaan perihal pembagian kios yang ada. Bahkan info yang berhasil dirangkum harian ini menyebutkan setiap kios yang ada

diperjualbelikan mencapai Rp40 juta. “Ada sejumlah oknum telah menawarkan kepada saya harga satu kios dari bangunan baru pasar Towo’e ini dipatok dengan Rp40 juta,” jelas salah satu pedagang yang meminta namanya jangan dikorankan, Selasa (5/3).

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa saat ini sudah ada rasa was-was dari sejumlah pedagang yang menempati gedung lama ketika pasar ini belum direnovasi, mereka merasa takut kalau sampai saatnya pembangina kios setelah selesai pembangunan justru tidak akan mendapatkan tempat. “Kekua-

tiran tersebut sangat jelas ada, sebab hal ini sudah terjadi pada beberapa waktu lalu di ex pasar Kopi, dimana sejumlah pedagang sebelumnya yang menempati bangunan justru terabaikan ketika pembagian kios dilakukan. Dan hal ini dipastikan akan terjadi di pasar Towo’e apalagi saat ini sudah santer terdengar kabar jual beli kios pasar Towo’e yang mencapai sekitar Rp40 juta tersebut,” jelasnya kembali.

TRANSPARANSI KEUANGAN

Sementara itu Kepala Diasperindagkop dan UKM, Jefry Tilaar SE ME dihubungi terpisah menyatakan agar semua pedagang maupun masyarakat jangan terpengaruh isu apalagi bujukan sejumlah oknum terkait dengan jual beli kios yang ada di pasar Towo’e apalagi membawah-bawah Disperindagkop dan UKM. “Dari instansi saya tidak ada keputusan menyangkut jual beli kios yang ada. Kalau ada oknum yang melaku-

kannya atas nama dinas itu bukan tanggungjawab dinas dan baiknnya jangan dipercayai. “Sebab sudah menjadi keputusan bersama bahwa pedagang lama nantinya akan menjadi skala prioritas dalam pembagian kios nanti. Dan saya meminta kepada siapa saja kalau ditemukan atau diketahui ada oknum yang memperjualbelikan kios yang ada, baiknya segera dilaporkan ke aparat k e p o l i s i a n , ” singkatnya.(esde/mm)

KEBIJAKAN

Lomban minta APBD dipublikasi di website Pembangunan Rusunawa

Jampersal hanya diperlukan KTP dan buku KIA DUGAAN banyaknya warga Kota Bitung yang tidak mempergunakan Jaminan Persalinan (Jampersal) dari pemerintah rupanya dikarenakan warga tidak mengetahui mekanisme pengurusan Jampersal yang gratis ini. Hal tersebut langsung diungkapkan oleh Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bitung Dr Djeanete Watuna, selasa S5/3). “Pasien Jampersal tidak diperlukan identitas seperti Jamsostek ataupun askes yang mempunyai kartu tersendiri ataupun rujukan dari Puskesmas. Namun untuk pasien Jampersal, hanya menunjukan KTP dan Buku Pemeriksaan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA),” katanya. Karena menurutnya program Jampersal ini adalah program pemerintah pusat dimana untuk pendanaanya akan dibayar oleh pemerintah pusat. “Tanggungan pemerintah itu dimulai saat pemeriksaan kehamilan dan klaim pendanaannya dimasukan ke pihak rumah sakit atau dinas kesehatan untuk diberikan biaya ganti rugi. Tapi, jatah untuk pasien Jampersal adalah kelas 3 di setiap rumah sakit,” ungkapnya. Dilanjutkannya kalau Jampersal sendiri tidak membedakan orang yang kaya dan miskin. “Silahkan saja jika ada pasien kaya yang menginginkan fasilitas Jampersal, sebab tak ada kategori untuk Jampersal ini,” tutupnya.(wepe)

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA

WAKIL Walikota memantau fasilitas media center Dinas Kominfo.(foto: epang/sk)

Bitung—Wakil walikota Bitung MJ Lomban SE MSi membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) pengelola situs web domain dan sub domain jajaran Pemkot Bitung yang dilaksanakan di Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kota Bitung pada Senin (4/2). Pembukaan acara ini disertai pula dengan peresmian media center dan uji coba kendaraan operasioanal bantuan

Kementerian Komunikasi dan Informatika beberapa waktu lalu, uji coba dilakukan langsung Wakil Walikota disaksiakan oleh Kepala Seksi Infrastruktur Direktorat E-Goverment Kementerian Komunikasi dan Informatika Ir Wijayanto MM, Staf Direktorat Teknologi dan Infrastruktur E-Goverment Ade Frihadi SKom serta para kepala SKPD Pemkot Bitung yang hadir.

Dalam sambutannya, Wakil Walikota Bitung ini berharap agar melalui pelaksanaan Bimtek, tiap pemangku kepentingan teknologi informasi dan komunikasi di instansi pemerintah bersama media center yang ada disini hendaklah menjadi pusat pelayanan informasi dan komunikasi publik yang berperan untuk menyediakan data base disemua stakholder yang ada di kota Bitung. “Dengan ini diharapkan

mampu mempublikasikan keberhasilan yang diraih oleh Pemkot Bitung termasuk pula di dalamnya komoditi unggulan agar semakin dikenal di tingkat nasional dan internasional yang bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat kota Bitung,” kata Lomban. Tak hanya itu, atas kepentingan transparansi pemerintah pihaknya telah memerintahkan kepada Kepala Bappeda Audy Pangemanan dan Kadis Kominfo untuk segera mempublikasikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bitung di website bitungkota.go.id. “Ini agar masyarakat mengetahui apa yang akan kita lakukan dan Pemkot Bitung tidak menutup-nutupi apa yang akan dilaksanakan kepada masyarakat,” kata Lomban. Diapun menjelaskan jika akan berat jika buku APBD ini diberikan kepada kelurahan karena dana yang digunakan untuk mengcopy buku tersebut sangat banyak. “Kalau dipublish di website tentunya lebih murah ketimbang di fotocopy,” tutup Lomban.(wepe)

PBR

Kondoj: 300 unit disetujui Kemenpera Ondong—Pemerintah daerah melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sitaro memastikan ratusan Penduduk Berpenghasilan Rendah (PBR) akan segera menikmati bantuan rumah dari Kementrian Perumahan Rakyat (Kemenpera) RI. Kepala Bappeda Sitaro, Drs Denny D Kondoj MSi pada harian ini Selasa (5/3) kemarin mengatakan, upaya tersebut dalam rangka memenuhi kebutuhan sarana tempat tinggal bagi para PBR. “Sebelumnya kami telah melakukan upaya pengusulan ke Kemenpera dan

akhirnya terjawab sudah,” kata Kondoj. Menurut Kondoj, ada sebanyak 300 unit resmi disetujui oleh pihak kementerian terkait pengajuan bantuan rumah. “Meskipun dalam usulan yang kami masukan sebanyak 529 unit. Namun begitu, kami sangat bersyukur karena bisa terealisasi usulan kami,” tandas dia. Dijelaskannya, bantuan tersebut ditargetkan akan disebarkan di 10 kecamatan, dan dirinya mencatat sekarang dalam proses melengkapi semua persyaratan seperti fotocopy bukti kepemilikan tanah dari warga

yang akan dibantu, fotocopy KTP, surat keterangan masyarakat berpendapatan rendah dari pemerintah desa ataupun kelurahan, serta foto rumah penduduk yang bersangkutan. “Tentunya harapan kami mudah-mudahan dalam waktu dekat kita bisa penuhi semua syarat dari 300 unit rumah yang akan dibantu tersebut, sehingga tahun ini dapat direalisasi bantuannya dari Kemenpera,” jelasnya. Lanjut dia, saat ini pemerintah daerah dalam proses perampungan buku Strategi Sanitasi Kabupaten (SSK) sebagai pelengkap

buku pertama yakni Buku Putih PPSP (Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman) yang merupakan program pusat untuk beberapa kabupaten/kota termasuk Sitaro. “Kalau SSK sudah selesai, maka 2014 sampai seterusnya kita akan dapat alokasi kegiatan konstruksi sanitasi baik drainase, pengelolaan limbah, MCK, sarana air bersih, maupun pengelolaan persampahan. Jadi Buku Putih dan SSK adalah dua syarat mutlak yang harus dimasukan terkait upaya pelaksanaan program PPSP yang dimaksud,” kuncinya.(esge)

diseriusi pemerintah

Ondong—Bupati Toni Supit SE MM, terus mengupayakan pembangunan rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang ada dilingkup Pemerintahan Kabupaten Sitaro. Menurut bupati, sebenarnya dari 2011 Kabupaten Sitaro sudah dipastikan memulai pembangunan Rusunawa, karena berkasnya sudah lengkap dan sudah diserahkan ke Deputi Perumahan Formal. “Sitaro merupakan daerah yang pertama memasukan berkas, namun sayangnya realisasinya ditunda karena ada pergantian menteri perumahan rakyat,” jelas bupati. Sementara itu, Kepala Bappeda Drs Denny D Kondoj MSi menjelaskan, pihaknya akan tetap berjuang agar pembangunan Rusunawa ini dapat terealisasi dan pihak-

nya juga telah mema-sukan kembali berkas tersebut ke pemerintah pusat pada tahun lalu. “Pusat mengatakan jika realisasi pembangunan akan dimulai pada tahun ini, kami tinggal menunggu tim survey yang akan meninjau lokasi pembangunan rusunawa tersebut,” jelas Kondoj. Lanjut dia, rusunawa itu sendiri nantinya akan dibangun sebanyak 50 unit dan diproiritaskan bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) golongan II. “Jadi prioritas untuk golongan II yang belum memiliki rumah mengingat tingkat pendapa-tan mereka yang minim, dan rencananya akan ada pe-ngurus yang akan mengatur pengelolaan rusunawa ini,” tukas dia. Sedangkan untuk lokasi pembangunan Rusunawa akan mengambi lokasi di Kampung Paseng Kecamatan Siau Barat (Sibar).(esge)

PDIP

Bacawabup tidak mutlak kader partai? Ondong—Bakal Calon Wakil Bupati Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (Bacawabup PDIP) Sitaro hingga saat ini masih menjadi topik perbincangan yang hangat di kalangan masyarakat. Sejak pendaftaran kemudian verifikasi serta test and propertes baik di provinsi hingga pusat, sampai dengan saat ini masih menjadi tanda tanya besar dikalangan masyarakat serta akar rumput terkait bakal calon yang ditetapkan. “Kami dari akar rumput masih bingung dengan calon yang akan menjadi calon Wakil Bupati,” tutur Ruth Ponto. Sementara itu, Sekretaris DPC PDIP Sitaro, Djibton B Tamudia BAc, pada sejumlah wartawan belum lama ini mengatakan, sampai dengan saat ini masih dalam proses penyaringan di pusat setelah sebelumnya telah melalui

tahapan-tahapan penjaringan dan verifikasi di kabupaten dan provinsi. “Sampai dengan saat ini masih belum ada hasil dari pusat,” tukas Tamudia. Terkait dengan calon yang akan terpilih nanti, Tamudia memastikan diantara enam orang yang mengikuti penyaringan ke pusatlah yang akan menjadi calon. “Tidak ada calon lain yang jelas diantara enam orang ini yang akan terpilih,” tandas lelaki yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Kabupaten (Dekab) Sitaro itu. Saat ditanya mengenai keterwakilan kader partai dalam bursa pencalonan, lanjut dia, yang pasti calon yang berkwalitas dan tidak mutlak kader partai. “Jadi belum tentu kader partai yang terpilih, dan bisa saja bukan kader partai. Yang hasilnya sesuai aturan dan mekanisme partai,” ujarnya.(esge)

jika seperti ini saya jadi heran siapa yang membuat aturan dan siapa melaksanakannya,” kata Kaloh sembari mengatakan jika pihak Dekot Bitung harus juga bertanggung jawab akan resiko dari penerbitan rekomendasi tersebut. Sementara itu, Rahmat Alo Pulukadang dan Arter Lumatauw yang menjadi jubir Forum Aspirasi Kelurahan Girian Weru 2 saat dikonfirmasi menucapkan terima kasih kepada pihak Komisi A Dekot Bitung yang telah membantu pedagang pasar

Girian mencari solusinya. “Kami menunjang rekomendasi Dekot Bitung ini dan kami berjanji akan menertibkan pasar Girian sebagai bukti keseriusan kami untuk menata pasar ini sesuai dengan keinginan pemkot,” kata Pulukadang. Selain Kaloh dan Karamoy hadir dalam dengar pendapat itu, Kasat Pol PP Bitung Herry Benyamin, Kadis Perhubungan rahel Rotinsulu, Kabag Ekonomi Jemmy Lesar, Kadis Tata ruang Steven Tuwaidan yang memboyong para pejabat esalon 3.(wepe)

ASPIRASI PEDAGANG

Dekot rekomendasikan Pasar Girian dibuka Bitung—Upaya dengar pendapat yang dilakukan warga Kelurahan Girian Weru 1 Kecamatan Girian dengan pihak Komisi B Dekot Bitung, agar penduduk yang mempunyai rumah dan dagangan di tempat tersebut tidak dipindahkan, mendapatkan respons positif dari Komisi B meski awalnya masih terjadi tarik menarik antara pihak eksekutif dan Forum Aspirasi Masyarakat Kelurahan Girian Weru 1 yang didominasi oleh pedagang Pasar Girian. “Sempat beberapa kali diberikan kesempatan lobby, namun tetap mandek, sehingga rekomendasi komisi B harus dibuat,” jelas Ketua Komisi A Ronny Boham, Selasa (5/3) kemarin yang didampigi personil komisi

B Sarifudin Ila dan Welem Wuwungan. Pertimbangan pertimbangan inilah yang membuat pihak Dekot Bitung merekomendasikan beberapa point penting yaitu, Komisi A akan melakukan rapat koordinasi dengan Walikota Bitung kemudian selama belum menghasilkan keputusan para rapat koordinasi dengan Walikota Bitung maka pasar Girian tetap pada fungsi pertama sebagai pasar, yang ketiga pemkot Bitung harus terus melakukan sosialisasi akan relokasi pasar tersebut dengan tidak ada kekerasan serta paksaan. “Dan yang ke empat Pemerintah kota Bitung tidak diperkenankan menghambat proses keluar masuk dari penjual, dan pembeli serta yang terakhir aktifitas di pasar

Pinasungkulan tetap berjalan seperti biasanya serta pihak penjual dan pedagang dipasar tersebut harus menjaga keamanan dan ketertiban pasar,” kata Boham yang langsung diberikan tepuk tangan warga yang telah memenuhi ruang paripurna Dekot itu. Sementara itu, Personil Komisi A Welem Wuwungan dalam hearing tersebut meminta agar Pemkot Bitung membuka kesempatan kepada warga di pasar tersebut setidaknya sampai ini upaya relokasi ini tersosialisasi dengan baik. “Kami minta waktu kepada pemkot, karena upaya relokasi ini sendiri tidak pernah melibatkan kami dan jika diberikan waktu kami sendiri yang a k a n menyosialisasikannya,”

ungkap Wuwungan. Sementara itu menanggapi rekomendasi Dekot Bitung, Assiten 1 Pemkot Bitung Fabian Kaloh SIP MSi yang didampingi Kadis Pasar Alrnold Karamoy usai hearing tersebut mengatakan jika keputusan yang baru saja dilahirkan Komisi B itu adalah keputusan politis. “Itu adalah keputusan politis dari Dekot Bitung dan tentunya kami menghormati hal itu. Namun di satu sisi, rekomendasi ini harus kami rapatkan dulu bersama dengan pimpinan,” jelas Kaloh. Dia sendiri bingung jika hal ini dipersoalkan Dekot Bitung sebab pihaknya sendiri hanya menjalankan apa yang telah diputuskan Dekot Bitung. “Sebenarnya


RABU 6 MARET 2013

PILKADA BOLMUT

Pekan depan, KPU akan tetapkan Cabup-Cawabup KOMISI Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) pekan depan sudah mengagendakan penetapan pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati (Cabup-Cawabup). Ketua KPUD Bolmut Drs Mahyudin Pandialang mengatakan, agenda kali ini yaitu penentuan pasangan Cabup dan Cawabup Bolmut yang akan bertarung di Pilkada nanti. “Agenda ini yakni penetapan pasangan calon yang akan menjadi peserta untuk bertarung di pemilihan Bupati 8 mei mendatang,” kata Pandialang, Selasa (5/2) kemarin. Ditambahkan Pandialang penetapan pasangan yang akan diumumkan oleh KPUD pekan depan masih menuggu hasil proses evaluasi dari pusat yang saat ini masih sementara berjalan. “Kita lihat saja nanti siapa yang akan lolos bertarung di pilkada. Dan siap ayang tidak akan lolos. Karena proses evaluasi saat ini sedang berjalan,” jelas Pandialang.(try20)

Totabuan

Bolmong, Kotamobagu, Bolmut, Boltim, Bolsel

Berpikir dan Berbuat

15

Sungai Buyat tercemar Akibat limbah dari pertambangan rakyat Tutuyan—Belum hilang kasus tercemarnya 39 sumur yang diduga berasal dari limbah arsenik dari eks PT New Mont Minahasa Raya (NMR) di Desa Buyat Kecamatan Kotabunan, kini muncul lagi kasus yang baru.

Dimana pembuangan limbah tromol tempat pengelolaan emas di wilayah tambang rakyat Buyat bersatu, akhir-akhir ini mulai dikeluhkan warga. Menurut Irwan Unonongo yang juga warga Buyat, limbah dari

tromol tambang rakyat yang berada di gunung botak itu dibuang langsung ke sungai Buyat. Imbasnya, air sungai tidak lagi jernih dan sudah berwarna kekuningan akibat dari pembuangan limbah tersebut. “Kami

sangat kecewa, karena air di sungai itu selain diperuntukan pengairan di sawah, juga digunakan untuk mandi dan cuci pakaian bagi warga Buyat sudah tercemar,” tutur Unonongo. Akan hal ini, Unonongan dan sejumlah warga Buyat berharap agar masalah ini diseriusi Pemerintah

GALIAN KABEL

Landjar tegur pengawas PT Telkom

Pemkab bentuk panitia pembakuan unsur bumi

BUPATI Boltim menegur pengawas telkom di jalan trans Kotabunan-Tutuyan.(foto: faruk/sk)

Tutuyan—Galian kabel optik yang dilakukan PT Telkom dijalan Trans

Sulawesi antara KotabunaTutuyan, mendapat teguran dari Bupati Boltim Sehan

Landjar. Pasalnya, Selasa (5/ 3) kemarin, saat Bupati hendak melintasi jalan

tersebut melihat galian yang dilakukan pihak Telkom bukan memakai tenaga manusia atau tenaga manual, melainkan memakai alat berat yakni eskavator. Melihat hal itu, Landjar langsung turun dari motor dan menegur pengawas dari PT Telkom tersebut. “Jangan sampai pekerjaan galian kabel yang kalian (Telkom, red) lakukan ini, merusak yang lain terutama jalan,” tegur Landjar kepada pengawas Telkom. Landjar juga menegaskan harusnya pekerjaan galian ini memakai tenaga manusia, bukan pakai alat berat seperti ini. Ini agar supaya masyarakat yang tidak ada pekerjaan, bisa bekerja. “Kalau begini, bukan hanya masyarakat yang dirugikan, tapi juga fasilitas pemerintah ikut rusak. Sebab alat yang bekerja bukan tangan manusia,” tandas Landjar.(try17)

PILWAKO KK

KPU mulai atur jadwal pendaftaran pasangan Kotamobagu—Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kotamobagu terus mematangkan pelaksanaan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota (Pilwako) Kota Kotamobagu (KK). Dimana KPU akan mengatur pendaftaran pasangan dalam Pilwako KK nanti, agar benturan ataupun masalah yang tidak

diinginkan tidak terjadi. “Masa pendaftaran pasangan calon memang selama tujuh hari, dari 10-16 Maret. Namun mungkin ada beberapa pasangan calon yang mendaftar pada hari yang sama atau bahkan waktu bersamaan. Ini harus kami antisipasi,” ujar Ketua KPU KK Nayodo Kurniawan, Selasa (5/3)

kemarin di ruang kerjanya. Ditambahkan Nayodo sebelum masa pendaftaran, KPU KK akan mengundang partai-partai politik yang akan mendaftarkan pasangan calon. KPU akan memberikan gambaran tentang teknis pendaftaran tersebut. Bahkan, jika diperlukan pembagian jadwal pendaf-

taran bagi para pengusung pasangan calon itu akan diberikan. “Kalau perlu kami undi jika misalnya ada beberapa pasangan calon yang akan mendaftar di hari yang sama. Pengundian dilakukan bila tim dari pasangan calon tersebut belum menemukan kata sepakat,” pungkas Nayodo.(veem)

KESEHATAN

Dinkes Boltim dianggap gagal menangani DBD Tutuyan—Dinas Kesehatan (Dinkes) Boltim dianggap sebagian masyarakat gagal menangani kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Boltim. Pasalnya, meskipun hampir setiap bulan melakukan fogging di rumah-rumah warga namun hampir tiap hari, pasien DBD terus bertambah dan semakin banyak. Dimana

Kabupaten (Pemkab) Boltim lewat Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Badan Lingkungan Hidup (BLH). “Kami minta sebaiknya tromol pengelolaan emas yang telah mencemari sungai akibat dari limbah mereka dihentikan aktifitasnya saja,” tegas Unongo. Kepala Bagian Hubungan

Masyarakat (Humas) Pemkab Boltim Eko Rujadi Marsidi SKM ME, ketika dikonfirmasi mengatakan keluhan masyarakat Buyat soal limbah tersebut, segera dikoordinasikan ke instansi terkait. “Laporan dari warga akan segera disampaikan ke dinas terkait,” terang Marsidi.(try17)

MUTASI POLRI

OTONOMI DAERAH

KEPALA Bagian Tata Pemerintahan (Kabag Tapem) Pemkab Bolmong Jemy Sako SH melalui Kasubag Pengembangan Otonomi Daerah Ahmad Ijabu SSTP menyatakan telah membentuk panitia pengelolaan nama-nama unsur bumi berupa nama jalan, pantai, danau, bukit hingga gunung untuk dibakukan. “Hal ini berdasarkan Permendagri Nomor 39 Tahun 2008 tentang Pedoman Umum Pembakuan Nama Rupa Bumi dan Permendagri Nomor 35 Tahun 2009 tentang Pedoman Pembentukan Panitia Pembakuan Nama Rupa Bumi,” tutur Ijabu saat dikonfirmasi, Selasa (5/3) kemarin. Menurut Ijabu pembentukan panitia pembakuan nama rupa bumi penting dilakukan mengingat masih banyak nama rupa bumi di wilayah Bolmong yang belum terdata, lebih khusus yang ada diwilayah Ibu Kota Kabupaten Bolmong yang teletak di Kecamatan lolak. Hal ini juga dilakukan agar penamaan rupa bumi lebih tertib administrasi dan tersimpan didalam data Tim Pembakuan Nama Rupa Bumi Nasional (PNRBN). “Upaya inventarisasi panitia pembakuan nama rupa bumi kabupaten, nantinya akan melibatkan pemerintah kecamatan, kelurahan dan desa yang ada secara berjenjang, selanjutnya akan diserahkan kepada tim pembakuan nama rupa bumi pusat melalui provinsi. Dimana pembentukan panitia ini juga merupakan arahan dari Bupati Bolmong Hi Salihi Mokodongan selaku penanggung jawab panitia” ujar jelas Ijabu. Ditambahkan Ijabu koordinator panitia adalah Asisten Pemerintahan Sekertariat Kabupaten (Sekdakab) Bolmong, dengan Ketua Panitia Kabag Tata Pememerintahan Bolmong dan keanggotaan panitia terdiri dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, unsur Badan Pusat Statistik Kabupaten Bolmong dan unsur Kantor Pertanahan Kabupaten Bolmong. Sementara itu Assisten I bagian Pemerintahan Sekdakab Bolmong Drs Chris T Kamasaan menambahkan, SK Panitia ini akan segera di tandatangani Bupati dalam waktu dekat. Dimana Pemkab Bolmong dalam melakukan pembakuan nama rupa bumi nantinya akan tetap mengacu pada nilai nilai kearifan lokal Bolaang Mongondow berdasarkan usulan seluruh stakeholder termasuk pemangku adat di wilayah Bolmong.(veem)

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA

dalam dua bulan terakhir sudah lebih dari 20 kasus terjadi, sehingga fogging dan program-program yang dijalankan Dinkes untuk menekan penularan DBD dianggap tidak ampuh. Hal ini diutarakan Nur Marapil orang tua dari Ramlan Manoppo, salah satu pasien yang diduga positif DBD yang saat

dirawat di RS Ratatotok mengatakan, hampir setiap bulan bahkan setiap minggu fogging terus dilakukan pihak Dinkes. Akan tetapi DBD tetap menyerang terus. “Kami berharap hal ini dapat ditindaklanjuti Dinkes, termasuk Bupati Sehan Landjar bagaimana caranya agar kasus DBD di Boltim dapat diatasi,”

ungkap Nur. Sayangnya Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Boltim dr Jusnan Mokoginta MARS, ketika dikonfirmasi, Selasa (5/3) kemarin terkait hal tersebut, belum bisa menjelaskannya. Pasalnya saat dihubungi melalui telepon selular, dalan keadaan tidak aktif.(try17)

Daru jabat Wakapolres Bolmong Kotamobagu—Selasa (5/ 2) kemarin, bertempat di Restoran Lembah Bening Kelurahan Sinindian Kecamatan Kotamobagu Timur, digelar acara kenal pamit Wakil Kepala Kepolisian Resort (Waka Polres) Bolaang Mongondow (Bolmong) dari pejabat lama Kompol Rustanto SIK kepada pejabat yang baru Kompol Daru Tyas Wibawa SH SIK. Suasana haru pun tampak dalam acara tersebut. Tak tangung-tangung Kapolres Bolmong AKBP Hisar Siallagan SIK, ikut larut dan sempat menyanyikan sebuah lagu mengiringi suasana kenal pamit tersebut. Kompol Rustanto SIK yang telah bertugas di Bolmong sejak September tahun 2010 menjabat Wakapolres Bolmong, dipromosikan menjabat sebagai Kanit I Subdit VI Direktorat Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Sulut.

Sementara Kompol Daru Tyas Wibawa SH SIK yang sebelumnya menjabat Kanit I Direktorat Intelkam Polda Sulut, akhirnya menggantikan posisi Rustanto sebagai Wakapolres Bolmong yang baru. “Kami hatur mohon diri bersama keluarga untuk tunaikan kewajiban tugas Negara di Polda Sulut. Andaikan dalam pergaulan ini, ada kekhilafan dan tutur yang kurang berkenan dihati, kami mohon maaf sedalam-dalamnya, “ ujar Rustanto dengan mata berkaca-kaca dihadapan pimpinan dan bawahanya. Kapolres Bolmong AKBP Hisar Sialagan mengaatakn Rustanto telah menorehkan tinta emas saat bertugas di wilayah hukum kepolisian Polres Bolmong. “Ketika pertama kali datang di daerah ini (Bolmong Raya, red), saya mendapat banyak masukan dari wakapolres (Rustanto, red),” ujar Siallagan.(veem)

ILLEGAL LOGGING

DP3K akan melakukan razia, bersama Kepolisian dan TNI Boroko—Para pelaku ilegal loging yang sering berkegiatan di areal hutan Desa Pangkusa Kecamatan Sangkub Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) nampaknya semakin bringas. Pasalnya, sudah beberapa kali pihak Polisi Kehutanan (Polhut) yang melakukan razia di areal tersebut malah balik dihadang para penebang kayu bahkan merekapun diancam. Kepala Dinas Pertanian Peternakan Perkebunan dan Kehutanan (DP3K) Bolmut Ir Serodji melalui Kepala Bidang (Kabid) kehutanan Ir Daniel Palili mengatakan, pihaknya sudah pernah beberapa kali telah melakukan razia namun para petugas polhut malah balik dikejar bahkan diancam oleh para oknum penebang kayu ilegal.

Parahnya lagi, bebe-rapa petugas Polhut yang di tugas-kan di pos areal hutan Pang-kusa sudah tidak mau lagi kembali bertugas menja-ga pos kerena takut. “Petugas penjaga di Pangkusa takut balik lagi ke pos karena terus mendapat ancaman,” ujar Deniel. Ditambahkan Daniel, dengan adanya kejadian ini kami pihak dinas kehutanan akan kembali melakukan razia gabungan melibatkan kerjasama dengan Kepolisian dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk menertibkan para penebang liar yang semakin bringas ini. Informasi yang didapat dari laporan warga, beberapa waktu lalu ada sekitar 20 kubig kayu ilegal yang berhasil diangkut dari areal hutan Pangkusa keluar daerah.(try20)


RABU 6 MARET 2013

G AUL

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

16

SELEBRITI

Fergie hamil anak kembar FERGIE dan sang suami Josh Duhamel, saat ini tengah menanti kehadiran anak pertama mereka. Kabarnya, personel The Black Eyed Peas itu hamil anak kembar. Hal itu diungkapkan oleh seorang sumber yang dekat dengan Fergie. Sumber itu mengatakan kalau pelantun hits ‘Big Girls Don’t Cry itu tidak pernah menyangka akan mendapatkan anak kembar. “Fergie dan Josh seperti mendapatkan jackpot,” ujar sumber itu seperti dilansir ShowbizSpy, Selasa (5/3). Sayangnya, sampai saat ini, Fergie atau pun Josh belum berkomentar soal kabar ini. Setelah memutuskan untuk istirahat dari segala aktivitasnya sebagai penyanyi, kini Fergie sangat fokus pada kehamilannya.Apalagi, kehamilannya itu memang sudah dinantikan Fergie dan Josh sejak lama. Fergie dan Josh menikah pada 10 Januari 2009. Sebelumnya, mereka berpacaran selama lima tahun.(dthc)

QUEEN Tours & Travel Ruko Mega Smart V No. I Boulevard Manado Telp. 0431 - 882681

BLOSSOM BOUTIQUE

M-WALK Lt. II Blok B - 85 RUKO MEGA SMART V No. 1 Lantai 2 Hp. 0812 4408 484

TERNYATA semenjak satu tahun lalu, Gisel merasakan ada masalah dengan payudaranya. Belakangan ia baru tahu, benjolan itu ternyata tumor. Duh! “Cuma benjol saja, tapi nggak sakit meskipun ditekan,” ungkap Gisel saat dihubungi melalui telepon, Selasa (5/3) kemarin. Gisel pun baru saat ini menyempatkan diri untuk mengangkat tumor tersebut. Setelah melalui proses operasi semalam,

kini Gisel mengaku sudah diizinkan pulang. “Hari ini pulang. Cuma ada sedikit tumor di payudara, jadi diambil. Tapi sudah selesai kok. Paling nanti juga sudah pulang ke rumah,” ujarnya. Sayang, Gisel enggan mengungkap di rumah sakit mana ia dirawat. Lalu bagaimana tanggapan sang kekasih, Gading Marten mengenai penyakit itu? “Nggak apa-apa dia, biasa aja,” ujar Gisel singkat. (dthc)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.