11 April 2013

Page 1

SWARA KITA TERBIT 16 HALAMAN Harga: Rp.2000,- Luar Kota + Ongkos Kirim

Drama 5 gol di Istanbul GALATASARAY berhasil menang 3-2 atas Real Madrid pada leg kedua babak perempat final Liga Champions di Stadion Ali Sami Yen, Istanbul, Rabu (10/3) kemarin. Meski begitu, hasil tersebut tidak dapat meloloskan skuad The Lions ke semifinal karena Madrid unggul agregat 5-3. Baca: BOLA ( Halaman 8 ) Telp: (0431) 841071, Fax: (0431) 841060 www.swarakita-manado.com

KAMIS 11 APRIL 2013 NOMOR 02248 TAHUN VII

Sulut ”sarang” narkoba

SELEBRITI

BNN sebut pecandu 36.300 orang, Sulut diminta segera bangun panti rehab, masyarakat harus waspada Manado—Sulut nampaknya menjadi daerah empuk untuk dijadikan “sarang” narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba). Buktinya, ka-

PILKADA

sus penangkapan sejumlah bandar narkoba internasional di Bandara Sam Ratulangi menjadi salah satu penguatan bahwa Bumi Nyiur Melambai ini

tengah dilirik pengedar barang haram itu. Bahkan, Badan Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia merilis, kasus pecandu

narkoba di Sulut hingga saat ini telah mencapai 36.300 orang. “Khusus untuk Sulut, data yang kami miliki sebanyak 36.300 orang mengkonsumsi narkoba,” ujar Kepala BNN, Komjen Pol Drs Anang Iskandar SH MH, dalam acara sosialisasi UndangUndang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika, di Hotel Arya Duta Manado,

PEMILU 2014

Gubernur 9 menteri lirik Senayan warning inkamben BELLA SHOFIE

Sebut cita-cita Kartini masih jauh dari harapan PERJUANGAN dan cita-cita Raden Ajeng Kartini tampaknya belum tercapai hingga saat ini. Perilaku negatif tak hanya diperlihatkan kaum pria, namun juga melibatkan perempuan. Salah satu contoh, melakukan korupsi. “Kalau dibilang sudah tercapai sih sepertinya jauh dari kata sudah. Mengingat banyak kasus-kasus korupsi dan lain sebagainya yang melibatkan kaum perempuan kita,” kata perempuan seksi ini, Rabu (10/4) kemarin. Baca: Sebut ( Halaman 2 )

INTERNASIONAL KONFLIK KOREA

Militer Korsel telah tetapkan siaga perang

MANTAN Menlu Korsel yang kini menjabat Sekjen PBB, Ban Ki-moon, sesali konflik Korea.(foto: ist)

MILITER Korea Selatan (Korsel) mengeluarkan status siaga perang menyusul kian meningkatnya ketegangan di Semenanjung Korea. Demikian keterangan seorang pejabat senior militer. Komando Pasukan Gabungan di Seoul telah memasuki status Watchon 3 atau status satu level di atas kondisi keamanan normal,” tulis kantor berita Korsel, Yonhap, Rabu (10/4) kemarin. Salah seorang pejabat Kementerian Pertahanan Korsel yang tak bersedia disebutkan namanya mengatakan Korea Utara telah benar-benar melakukan persiapan sempurna untuk melakukan uji coba nuklir. “Pelaksanaannya bisa kapan saja,” ujarnya. Dia melanjutkan, miiter Korea Utara (Korut) punya kemampuan menembakkan peluru kendali atau misil, termasuk Scud, dan misil jarak menengah Rodong yang belum lama ini ditempatkan di wilayah pesisir pantai timur. Korut sendiri berkali-kali memperingatkan Korsel dan Amerika Serikat (AS) bahwa negeri itu sanggup melepas misil ke seluruh wilayah pertahanan mereka, termasuk pangkalan milier AS di Guam dan Hawaii. Korut juga meminta seluruh warga asing, wisatawan, dan institusi asing di Korsel untuk segera meninggalkan negeri itu karena perang bisa sewaktu-waktu pecah. Baca: Militer ( Halaman 2 )

Manado—Empat daerah di Sulut sementara diperhadapkan dalam proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), yakni Kabupaten Mitra, Sitaro, Bolmut, dan Kota Kotamobagu. Empat pilkada ini pun ikut dimeriahkan pertarungan para inkamben (incumbent) atau kepala daerah yang sementara menjabat. Untuk itu, Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang (SHS) pun meyikapi setiap peristiwa yang terjadi di Tanah Air akhir-akhir ini terkait dengan pelaksanaan pilkada yang sering mewarnai terjadinya instabilitas daerah sehingga mengakibatkan terjadinya pembakaran terhadap berbagai fasilitas negara, diharapkan tidak terjadi di Sulut. “Saya mengingatkan kepada para bupati/walikota, khusunya inkumben, yang ikut kembali dalam pilkada di kabupaten/kota masingmasing, supaya mampu menciptakan keamanan dan ketertiban di tengahtengah masyarakat,” ujar Gubernur di hadapan bupati/walikota se-Sulut di sela pelaksanaan Rapat Fasilitasi Koordinasi Pimpinan Daerah dalam mewujudkan ketrentaman dan ketertiban masyarakat, yang juga diikuti Forkopimda Sulut, Muspida, serta pejabat eselon II Pemprov dan Kabupaten/Kota yang digelar di Hotel Novotel Manado, Rabu (10/4) kemarin. Baca: Gubernur ( Halaman 2 )

Jakarta—Pendaftaran Calon Anggota Legislatif (Caleg) sudah dibuka Komisi Pemilihan Umum (KPU) per 9 April 2013, dan akan berakhir 22 April 2013. Setidaknya ada sembilan menteri di Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II yang bakal mendaftar menjadi caleg. lima dari Partai Demokrat, dua dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan dua lagi dari Partai Amanat Nasional (PAN). Menteri-menteri asal Partai Demokrat yang melirik kursi Senayan adalah Menteri Perhubungan (Menhub) EE Mangindaan, Menteri Energi dan Sumber Daya Manusia (MenESDM) Jero Wacik.

Rabu (10/4) kemarin. Untuk itu jenderal bintang tiga ini berharap pemerintah di Sulut miliki sarana atau panti rehabilitas pecandu narkoba. Kalau pecandu masuk panti rehabilitasi, pasti tidak akan ada pemakai narkoba lagi. Nah, di Indonesia sendiri sebanyak 90 kelompok memiliki panti rehabilitasi. “Mudah-mudahan Pak

Gubernur yang saat ini hadir, dapat merespon permasalahan ini,” harap Anang. Dikatakannya, di Indonesia ini BNN baru mempunyai empat tempat rehabilitasi. Dengan jumlah pecandu narkoba yang mencapai jutaan orang, pasti tidak akan tampung. “ Baca: Sulut ( Halaman 2 )

EE Mangindaan Menteri Perhubungan Partai Demokrat

Jero Wacik Menteri ESDM Partai Demokrat

Zulkifli Hasan Menteri Kehutanan PAN

Amir Syamsuddin Menteri Hukum-HAM Partai Demokrat

Azwar Abubakar Menteri PAN-RB PAN

Suswono Menteri Pertanian PKS

Syariefuddin Hasan Menteri Koperasi-UKM Partai Demokrat

DPR RI

Tifatul Sembiring Menteri Kominfo PKS

Roy Suryo Menteri Pemuda-Olahraga Partai Demokrat

Baca: 9 menteri ( Halaman 2 )

KASUS HAMBALANG

RUU PILPRES

Menkeu: Perubahan jadi multiyears dimungkinkan

MENTERI Keuangan Agus Martowardojo kembali memenuhi panggilan pemeriksaan KPK, Selasa (10/4) kemarin, terkait kasus dugaan korupsi proyek Hambalang.(foto: ist)

Jakarta—Menteri Keuangan Agus Martowardojo kembali memenuhi panggilan pemeriksaan Komisi Pembe-

rantasan Korupsi (KPK), Rabu (10/4) kemarin, sebagai saksi terkait penyidikan kasus dugaan korupsi Hambalang. Agus

mengaku dimintai keterangan tambahan. “Saya diundang untuk memberikan keterangan tambahan terkait Hambalang, jadi saya datang untuk memberi keterangan tambahan,” kata Agus saat tiba di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta sekitar pukul 10.00 WIB dengan didampingi sejumlah stafnya. Agus juga menjawab pertanyaan wartawan mengenai perubahan kontrak pengadaan Hambalang menjadi tahun jamak (multiyears). Baca: Menkeu ( Halaman 2 )

Parpol masih tarik ulur Jakarta—DPR terus menggenjot pembahasan Rancangan Undang-Undang Pemilihan Presiden (RUU Pilpres). Pada Rabu (10/9) kemarin, Badan Legislasi (Baleg) melakukan lobi fraksi-fraksi untuk ketigakalinya. Lobi ini merupakan kali terakhir untuk menentukan apakah pembahasan RUU Pilpres ini dilanjutkan atau dihentikan. Wakil Ketua Badan Legislasi Dimyati Natakusumah pesimistis lobi terakhir ini akan berbuah keputusan final. “Sekarang yang terjadi adalah tarik ulur masalah presidential threshold (PT). Kalau yang lain clear terkait mekanisme pemilihan, persyaratan, tapi terkait PT saja sehing-

ga mengakibatkan RUU ini lanjut atau tidak,” ujar Dimyati, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta. Ia menilai, tarik ulur ini terjadi karena partai-partai politik tidak lagi memikirkan persoalan bangsa. Menurutnya, partai hanya fokus pada kepentingan partainya masing-masing. “Baleg ini kan perpanjangan tangan dari fraksi dan parpol. Jadi parpol-parpol ini punya kepentingan terhadap kunci terakhir yakni Presiden sehingga ini menjadi beban,” kata Dimyati. Menurutnya, presidential threshold bisa saja digugat ke Mahkamah Konstitusi (MK). Baca: Parpol ( Halaman 2 )

Riwayat kunjungan Margaret Thatcher ke Tanah Air

Punya banyak andil dalam pembangunan Indonesia

Sejak meninggal, kisah perjalanan mantan Perdana Menteri (PM) Inggris mendiang Margaret Thatcher satu per satu diangkat kembali ke publik. Disebut sebagai salah satu pemimpin dunia yang hebat, nama Margaret Thatcher pun dikenang sepanjang masa. MARGARET Thatcher semasa menjadi PM Inggris, rupanya pernah beberapa kali berkunjung ke Indonesia. Kunjungan pertama perempuan berjuluk “Wanita Besi” ke Tanah Air dilakukan pada April 1985. Namun kunjungan ini

ternyata merupakan kunjungan balasan atas kedatangan Presiden Soeharto ke London, Inggris, enam tahun sebelumnya. Thatcher punya banyak andil dalam pembangunan Indonesia. Sebelum berkunjung ke Tanah Air pada April 1985, pemerintahan

Thatcher sudah membantu Indonesia mengirimkan ahli tekniknya dalam beberapa proyek yang biayanya dibantu Inggris. Bantuan itu antara lain Pembangkit Tenaga Listrik Mrica, Jawa Tengah. Lewat Aid & Trade Provision (ATP), Inggris

membantu pembangunan pembangkit listrik itu sebesar 10,7 juta pondsterling. Ada juga bantuan lewat Commonwealth Development Corporation (CDC) dengan membantu 13,8 juta pondsterling. Baca: Punya ( Halaman 2 )

MARGARET Thatcher yang saat itu menjabat PM Inggris bertemu Presiden RI, Soeharto, saat berkunjung ke Indonesia April 1985.(foto: ist)


Utama

Untuk Nasional & Mancanegara

KAMIS 11 APRIL 2013 Gubernur ... dari Halaman 1 Bagaimana menciptakan keamanan dan ketertiban itu? “Seni kepemimpinan saudara sangat menentukan sehingga tidak terjadi instabilitas, mantapkan koordinasi dengan unsur Muspida hingga pimpinan masyarakat paling bawah. Jangan sekali-kali memobilisir PNS untuk terlibat dalam politik praktis, termasuk memanfaatkan panitia penyelenggaran pilkada dan instansi teknis lainnya,” terang Gubernur. Dia juga berharap kepada para kandidat supaya berpolitik dalam kesantunan, jangan terlalu overkonfidens, dan jalankan proses pemerintahan dan pembangunan sampai pada ijin berkampanye. “Hal itu penting disampaikan agar saudara yang akan tampil sebagai inkamben dalam pilkada ini, benar-benar bisa meyakinkan, karena taruhannya adalah jabatan saudara yang sementara di pegang saat ini,” tukas Gubernur. Diakuinya pula, tensi politik di beberapa daerah yang akan menyelenggarakan pilkada, dinamikanya mulai terasa, walaupun heating politik masih wajar-wajar. “Mudah-mudahan tensi politik ini bisa dipertahankan hingga sampai pada pelaksanaan pilkada nanti,” harap Gubernur.(erer/dw)

Punya ... dari Halaman 1 Kemudian PLTA di Citarum, dimana ada bantuan 8 juta pondsterling untuk membangun kabel bawah laut antara Jawa Timur dan Madura. Ada pula 8 juta pondsterling untuk pengembangan tambang batu bara Ombilin di Sumatera Barat. Di samping itu, Inggris juga menyisihkan 8 juta pondsterling generator listrik di pelbagai daerah terpencil. Total seluruh bantuan Inggris, termasuk penundaan pembayaran utang dari pinjaman terdahulu, diperkirakan mencapai 100 juta pondsterling sampai 1988. Berikut jejak Margaret Thatcher yang berkaitan dengan Indonesia: November 1979 PM Margaret Thatcher menerima kunjungan Presiden Soeharto. Kunjungan yang merupakan balasan atas kunjungan Ratu Elisabeth. Menurut Sekertaris Negara (saat itu) Sudharmono, dikatakan berhasil. Kunjungan itu, menurut Sudharmono, berhasil meningkatkan persahabatan dan membuka kerjasama ekonomi dan perdagangan dengan kedua negara. 30 Agustus 1984 PM Margaret Thatcher membatalkan kunjungan ke Jakarta. Alasanya, konsentrasi membenahi kondisi perekonomian dalam negerinya. April 1985 Setelah mengunjungi Malaysia dan Singapura, Margaret Thatcher menyempatkan mampir ke Indonesia. Ketika itu isu ekonomi diharapkan menjadi oleh pemerintah Indonesia. Selama dua tahun terakhir (1982-1984), ekspor tekstil Indonesia ke Inggris meningkat dari dua kali lipat. Namun Thatcher belum mau memberikan keringanan bea masuk. Alasanya 200 ribu rakyatnya kehilangan pekerjaan gara-gara imor murah tekstil dari Timur Jauh. Thatcher menjanjikan peningkatan penanaman modal Inggris di Indonesia yang hanya diurutan ke delapan sebesar US$ 350 juta. Yang menggembirakan ia menawarkan hibah 60 juta US$ dan pinjaman lunak 140 US$ membangun kilang minyak. Dalam kunjungan pertama ke Indonesia itu, selama tiga hari sejak 9 April, Margaret Thatcher mengunjungi Taman Mini Indonesia Indah. Ia juga sempat ke Bandung mengunjungi ITB dan PT Nurtanio di Bandung.(temc/dw)

Sebut ... dari Halaman 1 Bella pun mengajak agar perempuan-perempuan muda saat ini terus berkegiatan sesuai porsi masingmasing. Sehingga apa yang dicitakan Kartini dapat tercapai. “Jadi buat Kartini-Kartini muda sekarang, bersainglah secara sehat dan intelegensia, sesuai dengan apa yang dicita-citakan oleh ibu RA Kartini. Kartini yang sekarang adalah Kartini-Kartini yang harus mampu mewujudkan cita-cita dan impian dari RA Kartini yang sesungguhnya. Mampu bersaing di era globalisasi saat ini,” tuturnya.(kplc)

Militer ... dari Halaman 1 Sementara itu, AS sendiri yakin Korut telah siapsiap berperang. Menurut Komandan Pasukan AS di kawasan Pasifik Laksamana Samuel Locklear, Korut dipercaya telah menempatkan sejumlah misil Musudan di pesisir pantai timur negeri itu. Kepada Kantor Berita Reuters, salah seorang pejabat di pemerintahan Barack Obama yang enggan disebut namanya mengatakan, “Perkiraan kami, mereka telah menyiapkan dua misil siap tembak.” Sekretaris Jenderal PBB, Ban Ki-moon, yang juga pernah menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Korsel menyesalkan kondisi itu. “Sangat gelisah dan prihatin atas perkembangan ketegangan di Semenanjung,” kata Ban. “Jika ada insiden kecil disebabkan oleh salah hitung atau keliru perkiraan, hal tersebut akan menimbulkan kondisi yang sulit dikendalikan,” ujarnya.(temc)

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

2

SBY isyaratkan mundur dari dua jabatan di PD Ketua Dewan Pembina dan Dewan Kehormatan dilepas Jakarta—Ketua Umum DPP Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono (BY) mengikuti perkembangan dan kritik di masyarakat terkait posisi barunya di PD. Kritik yang paling banyak dilontarkan adalah

rangkap jabatan SBY yang kini masih menjabat sebagai Presiden. Tak hanya itu, di PD, SBY juga memegang sejumlah jabatan lain, seperti ketua majelis tinggi, Ketua Dewan Pembina, dan Ketua Dewan Kehormatan.

Ada isyarat ia akan melepas dua jabatan di antara sederet jabatan yang kini disandangnya. Hal ini pun dibenarkan Sekretaris Majelis Tinggi Jero Wacik, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (10/ 4) kemarin. “Ada pikiran itu (mundur), memang iya. Bukan menyatakan sudah mundur, tetapi kami sudah membahas bahwa beliau ingin Ketua Dewan

Pembina dan Ketua Dewan Kehormatan bukan beliau,” ujar Jero. Ia mengungkapkan, SBY hanya ingin menduduki dua posisi, yaitu Ketua Umum dan Ketua Majelis Tinggi. “Biar enggak menjabat terlalu banyak kan kalian (media massa) meributkan,” kata Menteri ESDM ini. Jero mengatakan, PD sudah memprediksi bahwa dipilihnya SBY sebagai

ketua umum akan menimbulkan kritik. Untuk menggantikan posisi SBY di Dewan Pembina dan Dewan Kehormatan, Jero mengaku sudah ada beberapa nama yang disiapkan. “Tetapi jangan sekarang, nanti dikritik lagi,” ujarnya. Wakil Ketua Majelis Tinggi Marzuki Alie juga mengutarakan hal senada. “Informasinya memang

begitu. Ini baru rencana karena dia (SBY) pikir, Ketua Dewan Pembina dan Dewan Kehormatan dilepas. Tetapi saya belum dengar langsung,” kata Marzuki. Dengan banyaknya jabatan yang disandang, menurut Marzuki, tak baik juga untuk citra SBY. “Ada banyak kritik sehingga ini merespons kritikan,” ujar Ketua DPR RI ini.(komc)

wilayahnya, maka besar kemungkinan pecandu narkoba dapat berkurang,” pinta Anang. Adapun Deputi Penindakan dan Pemberantasan BNN, Irjen Pol Dr Benny Mamoto SH MSi menghimbau kepada seluruh masyarakat lebih khusus di Sulut untuk terus menjadi pelopor pemberantasan narkoba. Sebab, narkoba sangat memprihatinkan dan dapat merusak generasi muda. “Mari kita bersama-sama memberantas narkoba, saya harus melakukan yang terbaik untuk negara dan tanah saya Sulut agar jauh dari Narkoba,” ajak putra Tumpaan Minsel ini. Menanggapi usulan BNN terkait pembangunan sarana rehabilitasi, Gubernur Sulut DR SH Sarundajang (SHS) merespon dengan menyatakan bahwa Pemprov Sulut siap membantu BNN dalam melakukan pencegahan narkoba. Menurut dia, peredaran narkoba semakin meresahkan masyarakat dan sedini mungkin dilakukan pencegahan. Misalnya wilayah Sulut, yang memiliki puluhan kepulauan yang dinilai rawan tindak kejahatan harus

diantisipasi. Bahkan ia menyatakan bahwa, Pemprov Sulut akan merespon dan menindaklanjuti terkait pembangunan sarana rehabilitasi. “Banyak pulau di wilayah Sulut, dan 60 persen kepulauan di Sulut belum ada manusianya. Situasi ini rawan kejahatan internasional. Saya bersama pak Kapolda serta pimpinan satuan di Sulut, memang sering mengunjungi beberapa kepulauan, termasuk melakukan pengawasan. Kemudian soal usulan pembangunan sarana rehabilitasi, pasti kami akan menindaklanjuti. Itu usulan yang baik,” ujar Sarundajang. Diketahui, dalam sosialisasi yang digelar BNN terkait UU Narkotika, Pasal 54 dan Pasal 55 mengatur tentang kewajiban pecandu untuk melakukan rehabilitasi, dan kewajiban bagi orang tua atau wali untuk melaporkan kepada lembaga rehabilitasi yang ditunjuk pemerintah. Pada taraf ketergantungan, pecandu narkotika harus dilakukan pengobatan melalui kegiatan rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial secara paripurna. Dengan tujuan agar yang bersangkutan dapat sehat

kembali, produktif, terbebas dari perbuatan kriminal, dan sekaligus terbebas dari penyalahgunaan Narkotika. Dalam kaitannya dengan hukum, seorang pecandu dikategorikan dalam dua posisi yaitu ‘tidak bermasalah dengan hukum’ dan yang ‘bermasalah dengan hukum’. Hak seorang pecandu untuk mendapatkan rehabilitasi bukan saja merupakan hak dari pecandu yang tidak bermasalah dengan hukum, namun hak ini juga berlaku bagi pecandu yang bermasalah dengan hukum. Bagi pecandu yang tidak bermasalah dengan hukum, wajib menjalani rehabilitasi dengan melakukan wajib lapor, sebagaimana diamanatkan dalam UU Narkotika, dan Peraturan Pemerintah nomor 25 tahun 2011, tentang pelaksanaan wajib lapor pecandu narkotika. Sedangkan bagi pecandu yang bermasalah dengan hukum, memerlukan penanganan yang lebih serius karena harus menjalani proses peradilan yang berlaku di Negara ini. Hal ini sesuai dengan yang tercantum dalam Pasal 13 ayat 3, Peraturan Pemerintah nomor 25 tahun 2011, tentang pelaksanaan wajib lapor

pecandu narkotika yang berbunyi, pecandu narkotika yang sedang menjalani proses peradilan, dapat ditempatkan di lembaga rehabilitasi medis atau rehabilitasi sosial. Untuk itu BNN berharap, adanya peningkatan pemahaman bagi seluruh elemen masyarakat mengenai peraturan ini, serta memberikan solusi atas permasalahan yang ada dalam menanggulani penyalahguna Narkotika di Indonesia. Kegiatan sosialisasi kali ini, selain hadir langsung Kepala BNN dan Kepala Deputi Pemberantasan BNN, hadir juga Wakil Menteri HukumHAM Denny Indrayana, staf BNN Irjen Pol Indardi Tanos, Deputi Hukum dan Kerjasama BNN Bali Moniaga, Kanit II Subdit IV Dittipid Narkoba Bareskrim Polri AKBP Setiadi Sulaksono, perwakilan Kejaksaan Agung, Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Manado Made Aryawan SH MHum. Hadir juga selain Gubernur Sulut, Wagub Gorontalo Idris Rahim, Kapolda Sulut Brigjen Pol Drs Dicky Atotoy, serta peserta sosialisasi yang diikuti 110 peserta yang berasal dari Sulut dan Gorontalo.(erel/dw)

Perbedaannya hanya pada saat kampanye, menteri harus cuti dari tugas-tugasnya di kabinet,” kata Husni. PKS melontarkan alasan yang sama dengan Demokrat. “Tidak ada aturan normatif yang melarang menteri mencalonkan diri,” kata Sekjen PKS, Muhammad Taufik Ridho. Dikatakannya, Tifatul dan SuswonodicalonkanPKSkarena permintaan konstituen. “Urusan mereka bakal mundur atau tidak dari jabatan menteri, itu nanti tergantung Presiden, karena menterimemangmilikPresiden,” ujar Taufik. Dia menambahkan, partainya tidakmemajukankeduamenteri asal PKS tersebut untuk mendulang suara (vote getter).

PKS hanya ingin memunculkan kader-kadernya yang dikenal sebagai tokoh nasional. Sekjen PKS itu menjamin, Tifatul dan Suswono tidak akan menggunakanfasilitasnegaradalamturun berkampanye ke daerah. Mengenai menteri dari PAN yang ikut menjadi caleg, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) PAN, Viva Yoga Mauladi, mengatakan, mereka maju sebagai bentuk tanggung jawab kader kepada partai untuk merawat basis konstituen di daerah pemilihan mereka masing-masing. “Jadi keduanya dicalonkan untuk membesarkan partai,” kata Viva Yoga, Rabu (10/4) kemarin. Apalagi sebelum menjadi

menteri, Azwar dan Zulkifli, memang duduk sebagai anggota DPR sehingga mereka punya konstituen masingmasing. “Oleh karena itu mereka juga merasa bertanggung jawab kepada konstituen yang sudah membesarkan mereka,” ujar Viva Yoga. PAN merestui pencalonan kedua menteri itu. Viva Yoga mengatakan, tak boleh dilupakan bahwa dua menteri PAN itu besar di parlemen. Berbeda dengan rekan-rekan kabinetnya yang berasal dari Partai Demokrat, PKS dan PAN, menteri-menteri asal

Partai Golkar justru tidak akan maju menjadi Caleg 2014. “Tidak ada yang maju jadi caleg. Mereka akan berkonsentrasi menyelesaikan tugas-tugasnya sebagai menteri,” kata Wakil Sekjen Partai Golkar, Tantowi Yahya. Saat ini Golkar punya tiga menteri di kabinet, yaitu Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) Agung Laksono, Menteri Kelautan dan Perikanan (Menperik) Sharif Cicip Sutarjo, dan Menteri Perindustrian Mohamad Suleman Hidayat.(temc/dw)

selesai dalam satu tahun dan tidak bisa dipecahpecah dalam beberapa pengerjaan. Selain itu, Agus mengungkapkan bahwa Menpora Andi Mallarangeng selaku pengguna anggaran merupakan pihak yang paling bertanggung jawab, baik secara formal maupun materiil, atas operasional anggaran Hambalang. Menpora, katanya, bertanggung jawab mulai dari perencanaan hingga pelaporan anggaran. Adapupun Kemenkeu, kata Agus, hanya berperan sebagai pengelola fiskal untuk menjadi bendahara umum negara dan melakukan konsolidasi rencana kerja anggaran pada kementerian.

Diketahui, dalam kasus Hambalang ini, KPK menetapkan empat tersangka. Mereka adalah Andi Mallarangeng, Kepala Biro Keuangan dan Rumah Tangga Kemenpora Deddy Kusdinar, petinggi PT Adhi Karya Teuku Bagus Muhammad Noer, dan mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum. Adapun Andi, Deddy, dan Teuku Bagus diduga melakukan perbuatan melawan hukum dan penyalahgunaan wewenang yang menyebabkan kerugian negara. Sedangkan Anas diduga menerima pemberian hadiah atau janji terkait proyek Hambalang dan proyek lain.(komc)

Sulut ... dari Halaman 1 Untuk itu BNN sangat berharap kepada pemerintah provinsi, kota dan kabupaten, agar dapat menyisihkan anggaran untuk pembangunan sarana rehabilitasi bagi pecandu. Karena salah satu langkah yang kami kaji, disiapkannya sarana rehab itu di daerah, untuk mengurangi pecandu narkoba,” ujar Anang. Diterangkan pula, jika di Sulut kasus pecandu narkoba mencapai 36.300 orang, maka secara umum di seluruh Indonesia, BNN merilis, dalam penanganan para pecandu narkoba yang berhasil direhabilitasi sebanyak 18.000 pecandu. “Rinciannya yakni 200 pecandu diambil alih secara langsung BNN, sedangkan 16.000 pecandu lainnya ditangani kelompok atau organisasi masyarakat seperti LSM yang memiliki panti rehab,” ujar Anang. Dengan makin meningkatnya kasus pecandu narkoba, membuat BNN intens melakukan sosialisasi dengan maksud melakukan pencegahan dan penanganan kasus narkoba di Tanah Air. seperti yang dilakukan kemarin, BNN bekerjasama dengan sejumlah pihak

terkait, menggelar sosialisasi UU Narkotika, serta penanganan pecandu penyalahguna dan korban penyalahgunaan narkotika yang sedang menjalani proses peradilan ditempatkan di tahanan atau di tempat rehabilitasi. “Sosialisasi ini sangat penting agar masyarakat Indonesia mengetahui proses kasus yang ditangani,” tukas Anang. Dikatakan pula, tujuan pelaksanaan sosialisasi ini untuk mengkaji kendala terkait penanganan para pecandu narkoba, serta terwujudnya pemahaman dan memperoleh informasi terkait UU. Anang berujar, BNN sangat prihatin dengan perkembangan kasus narkoba di Indonesia, meski pencegahan serta penangkapan pelaku terus dilakukan serta merehabilitasi para pecandu. “Jadi sekali lagi, penambahan sarana rehabilitasi perlu dilakukan, dan membutuhkan bantuan dari pemerintah daerah. Pasalnya, pecandu narkoba yang tersebar di wilayah Indonesia mencapai 4 juta orang. Dengan demikian, jika pihak pemerintah menyediakan tempat rehab di

9 menteri ... dari Halaman 1 Kemudian ada Menteri Hukum-HAM (MenkumHAM) Amir Syamsuddin, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (MenkopUKM) Syariefuddin Hasan, dan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo. Dua menteri asal PKS yang maju caleg adalah Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Tifatul Sembiring dan Menteri Pertanian (Mentan) Suswono. Sedangkan dari PAN adalah Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Azwar Abubakar dan Menteri Kehutanan (Menhut) Zulkifli

Hasan. Partai Demokrat mengakui memang mewajibkan lima kadernya yang duduk di kabinet untuk menjadi caleg, untuk mendulang suara pemilih. “Semua menteri Demokrat harus mendaftar jadi caleg,” kata Ketua Satuan Tugas Penjaringan Bakal Caleg DPR RI Partai Demokrat 20142019, Suaidi Marasabessy. Partai Demokrat menegaskan, tidak ada aturan KPU yang melarang menteri menjadi caleg. Hal ini dibenarkan Ketua KPU, Husni Kamil Manik. “Menteri boleh jadi caleg, sama seperti orang dari latar belakang pekerjaan lainnya. Persyaratan yang harus dipenuhi pun sama.

Menkeu ... dari Halaman 1 Menurut Agus, perubahan tersebut sangat dimungkinkan. “Itu semua sudah ada sistemnya, kalau seandainya ada revisi itu sangat dimungkinkan. Revisi itu bisa dilaksanakan di level cabang, kantor wilayah, kementerian, itu semua sudah ada prosedurnya,” ujar Agus. Selebihnya, dia berjanji akan mengungkapkan kepada wartawan seusai pemeriksaan. Pemeriksaan ini merupakan yang kedua bagi Agus setelah dia dimintai keterangan KPK pada 19 Februari lalu. KPK memeriksa Agus karena pria yang baru terpilih sebagai Gubernur Bank Indonesia ini dianggap tahu seputar proyek Hambalang,

terutama mengenai anggaran proyek Kementerian Pemuda dan Olahraga tersebut. Seusai diperiksa KPK selama kurang lebih 10 jam pada Februari lalu, Agus menjelaskan masalah kontrak tahun jamak atau multiyears Hambalang yang persetujuannya dianggap bermasalah menurut hasil audit investigasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Menurut Agus, kontrak tahun jamak itu tidak terkait dengan penganggaran, tetapi berkaitan dengan proses pengadaan. Kontrak tahun jamak ini, kata Agus, diajukan jika suatu kementerian atau lembaga ingin melakukan pengadaan proyek yang tidak bisa

Parpol ... dari Halaman 1 Pasalnya, aturan PT tidak diatur dalam UUD 1945. “Di dalam undang-udang dasar hanya diatur capres harus dari parpol atau gabungan parpol. Tidak ada angka persentasinya minimal berapa. Kalau ini betul-betul diterapkan, harusnya maksimal kita punya 12 capres,” paparnya. Akan tetapi, kata Dimyati, hal itu merupakan keinginan partai-partai kecil dan menengah. Sementara, partai besar cenderung tidak menginginkan banyak capres yang bersaing. “Inilah yang terjadi ada partai yang optimistis, ada juga yang pesimistis,” katanya. Saat ini, hanya empat fraksi yang menyatakan pembahasan RUU Pilpres perlu dilanjutkan. Empat fraksi itu yakni PPP, Partai

Hanura, Partai Gerindra, dan PKS. Sementara, yang menolak dilanjutkannya pembahasan yakni PDI Perjuangan, Partai Demokrat, Partai Golkar, PAN, dan PKB. Jika nantinya seluruh fraksi tetap pada pendiriannya masing-masing, maka proses pengambillan keputusan akan dilakukan pada rapat paripurna, Jumat (12/4) besok. Sebelumnya, Ketua Baleg DPR Ignatius Mulyono juga mengakui kalau saat ini pembahasan RUU Pilpres masih berkutat pada presidential treshold (PT). “Ada yang minta 3,5 persen kursi atau 4 persen suara sah nasional. Bahkan ada yang meminta 0 persen. Jadi partai apa pun ke DPR boleh mengajukan calon,” ujar Ignatius.(komc/dw)

SUBARU FORESTER A/T TAHUN 2007

MITSUBISHI LANCER EX TAHUN 2008

CHEVROLET BLAZER TAHUN 2003

TOYOTA SPR. KIJANG 1.8 LONG THN 1995

Toyota Kijang Inova G thn 2005/2004

ISUZU PANTHER PICK UP TURBO THN 2012

ISUZU PANTHER PICK UP TURBO TH. 2007

TOYOTA ALTIS G TAHUN 2003

Suzuki Swift Tahun 2008

NISSAN GRAND LIVINNA TAHUN 2007

AC, Tape, velg, PS, PW, CL, Mirror, KM. 44.000, mulus sekali, Rp. 215 jt, UM Rp. 39 jt, angsuran Rp. 5.598.000.

UM Rp. 150 jt, angsuran Rp. 7.300.000 x 34 (lanjut kredit).

AC, tape, velg, PS, PW, CL, mulus sekali, Rp. 69 jt, UM Rp. 19 jt, angsuran Rp. 2.193.500 x 36 bln.

Siap Pakai, Rp. 51 jt, UM, Rp. 15 jt, Angsuran Rp. 1.587. 600 x 36 bln.

AC,Double blower,Tape, Velg, PS,PW,CL,Mirror. Rp 129 jt. UM: Rp 23jt, Angsuran Rp 3.250.000 X 47 bulan Asuransi All Risk 1 Tahun, TLO 3 Tahun

AC, Tape, Velg, PS, Pajak baru, mulus Rp. 110 jt, Rp. 19 jt, Angsuran Rp. 3.899.000 x 35 bln.

Mulus sekali, Rp. 90 jt, UM Rp. 17 jt, Angsuran Rp. 3.150.000 x 35 bln.

AC, tape, velg, PS, PW, CL, mirror, Rp. 129 jt, UM Rp. 26 jt, angsuran Rp. 3.397.000 x 47 bln.

AC,Tape,Velg,PS,PW,CL, Mirror,Alaram, Mulus sekali Rp 129jt. UM: 25jt ,Angsuran Rp 3.198.000 X 47 bulan

Rp. 135 jt, UM Rp. 30 jt, Angsuran Rp. 4.298.000 x 47 bln.

MITSUBISHI TS 120 SS MINIBUS THN 1997 Rp. 29 jt, UM Rp 9 jt, angsuran Rp. 898.000 36 bln.

ISUZU PANTHER LS THN 2002

SUZUKI SWIFT GL TAHUN 2009 AC, tape, velg, PS, PW, CL Rp. 105 jt, UM Rp. 19 jt, angsuran Rp. 2.850.000 x 47 bln.

CJ TAHUN 1984 KM 40.000, tangan I ex dokter, AC, tape, velg, PS, PW, CL, Rp. 139 jt, UM Rp. 19 jt, angsuran Rp. 4.098.000 x 47 bln.

MITSUBISHI TS PU TH. 2004

Model Jeep Wrangler bagus sekali Rp. 175 jt

Mulus, Rp 45jt,UM Rp 15jt, Angsuran Rp 1.358.000 X 36 bulan.


Sulut

KAMIS 11 APRIL 2013

Onibala: PT Askes harus profesional PT Askes (persero) yang merupakan salah satu badan usaha milik negara yang memiliki peran penting dan strategis dalam upaya pembangunan bangsa kedepan. Karena PT Askes memiliki peran sentral untuk memenuhi kebutuhan dasar hidup yang layak MM Onibala bagi setiap peserta dan anggota keluarga. Demikian dikatakan Gubernur Sulut yang disampaikan Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra Drs. M. M. Onibala, MSi saat memberikan sambutan pada acara sarasehan veteran RI dalam rangka kunjungan kerja Tim Gabungan Kementrian Pertahanan RI dan PT Askes (Persero), Rabu (10/4) bertempat di Hotel Peninsula Manado. “Pemeliharaan kesehatan masyarakat, khususnya penduduk miskin dilakukan melalui pihak ketiga yaitu PT Askes (persero) yang bertindak sebagai penyelenggara untuk bekerjasama dengan pihakpihak terkait dalam pemanfaatan dan peningkatan kesehatan penduduk agar dapat memberikan pelayanan bermutu dan profesional kepada masyarakat,” kata Onibala. Onibala pada kesempatan itu mengharapkan agar kunjungan kerja Tim dari Kementrian Pertahanan dan PT Askes (Persero) Pusat dalam pelaksanaan sarasehan Veteran RI di Manado. “Ini menjadi momen yang tepat untuk memberikan perhatian dan kepedulian terhadap masyarakat terutama pada para veteran yang telah memberikan jasa dan pengabdian bagi bangsa dan negara tercinta, khususnya yang ada di Sulut,” tuturnya.(erer)

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

3

Masyarakat berhak tahu kinerja Pemprov Sulut SHS sampaikan LKPJ Gubernur tahun 2012 Manado—Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Gubernur Sulut tahun 2012 resmi disampaikan Gubernur Dr SH Sarundajang dalam Rapat Paripurna Deprov Sulut, Rabu (10/4) siang kemarin. Rapat dipimpin Ketua Deprov Sulut Meiva Salindeho-Lintang STh, dihadiri dan yang menandatangani daftar hadir sebanyak 26 dari 45 legislator Sulut. Rapat paripurna lengkap dihadiri tiga Wakil Ketua Deprov Sulut, yakni Sus Sualang-Pangemanan SPd, Joudie Watung SH dan Drs Arthur Kotambunan BSc. Hadir juga Sekprov Sulut Ir SR Mokodongan, jajaran SKPD, unsur Forkompimda, tokoh agama dan tokoh

masyarakat. “Masyarakat perlu mengetahui sejauh mana kinerja Pemprov Sulut selama 2012 silam, sehingga LKPJ ini dianggap penting,” ujar Meiva saat membuka sidang. Secara umum, Gubernur Sarundajang pada penyampaian LKPJ 2012 menjelaskan pelaksanaan urusan pekerjaan umum di antaranya, terbangun dan terehabilitasinya jalan provinsi dalam kondisi mantap sepanjang 496,921 km. “Sementara untuk kondisi sedang 106,084 km dan terpeliharanya jaringan irigasi pada 14 daerah irigasi dengan luas 19.428 ha. Terbangunnya prasarana air bersih di 4 desa di Kabupaten Minsel dan Minahasa,”

DARI kiri ke kanan: Gubernur Sulut SH Sarundajang, pimpinan Deprov Sulut masingmasing Letua Meiva Salindeho-Lintang, Wakil Ketua Sus Sualang-Pangemanan, Joudie Watung, dan Arthur Kotambunan, dalam sidang paripurna LKPJ Gubernur tahun 2012.(foto: ist)

ujarnya. Disamping itu Sarundajang menjalaskan pembangunan tanggul pemecah ombak di daerah kepulauan Sangihe, Talaud dan Sitaro, pemeliharaan 273 jembatan dari 306 jembatan pada ruas jalan

yang tersebar di 15 kabupaten/kota, serta pembebasan tanah pembangunan tol Manado-Bitung. “Pembebasan tanah tol seluas kurang lebih 100 ha, serta terbangunnya tembok penahan ombak di 3 kabupaten kepu-

PEMEKARAN DAERAH

lauan,” tutur Sarundajang. Usai pelaksanaan sidang paripurna, langsung dilanjutkan dengan pembentukan dan pemilihan Panitia Khusus (Pansus) Deprov Sulut untuk membahas LKPJ Gubernur ini. Unsur pansus

terdiri dari 4 pimpinan dewan, dan perwakilan fraksi-fraksi yang terdiri atas Fraksi Partai Golkar dan FPDIP mengutus 4 personil, Fraksi Partai Demokrat, Fraksi Barindra, dan FPN masing-masing 3 personil, dan Fraksi PDS 2 personil. Terpilih sebagai pimpinan pansus yakni Ketua Sherpa Manembu (Golkar), Wakil Ketua Idrus Mokodompit (Demokrat), dan Mikson Tilaar (PDIP). “Pembahasan kita sangat mepet, sehingga kita harus memanfaatkan waktu yang ada. Belum lagi kita tahun bersama masa-masa ini kita sebagai politisi diperhadapkan dengan pencalonan legislatif,” ujar Manembu, seraya memastikan pansus segera menyusun skenario pembahasan dengan memanggil SKPD Pemrpov Sulut untuk menyingkronkan LKPJ Gubernur.(dewe)

PELAYANAN

Serahkan proposal Bolteng, BKD Sulut terapkan Brani pimpin legislator BMR program Simpeg

BENNY Rhamdani.

Manado—Pelaksanaan Sidang Paripurna Deprov Sulut terkait penyampaian LKPJ Gubernur tahun 2012, Rabu (10/4) kemarin, dimanfaatkan legislator Sulut daerah pemilihan (dapil) Bolaang Monondow Raya (BMR) untuk menyerahkan proposal pembentukan Kabupaten Bolmong Tengah (Bolteng) kepada Ketua Deprov Sulut Meiva Salindeho-

Lintang STh dan disaksikan Gubernur Sulut Dr SH Sarundajang. Sayangnya, dari 10 legislator dapil Bolmong dua di antaranya tidak hadir, yakni Akbar Datunsolang dan Farid Lauma, keduanya politisi PAN. Selebihnya, delapan legislator lainnya hadir dan menyerahkan langsung proposal tersebut. Mereka adalah Benny Rhamdani (PDIP), Idrus Mokodompit (Demokrat), Raski Mokodompit, Soenardy Soemanta, Sudirman Hasan (Golkar), Sjenny Kalangi (PDS), Feronika Ponto (Barnas), dan Anthon Mamonto (PKS). Menurut Brani, sapaan

akrab Rhamdani, proposal pembentukan Kabupaten Bolteng ini diserahkan dan diharapkan menjadi prioritas Deprov Sulut untuk dibahas. “Proposal pemekaran ini telah kami terima dari Presidium pembentukan Bolteng pada 4 April lalu, dan juga sudah diterima Pemprov Sulut. Kami berharap pemekaran Bolteng diproses satu gerbong dengan pemekaran lainnya seperti Provinsi Bolmong Raya, Provinsi Nusa Utara, Kabupaten Minahasa Tengah serta beberapa daerah pemekaran lainnya. Gerbong ini berada di satu kereta api dengan masinis hebat yang bernama Dr Sinyo

Harry Sarundajang,” ujar Brani, mewakili legislator Bolmong Raya. Gubernur Sulut yang dimintai keterangan usai rapat paripurna menyatakan bahwa usulan pemekaran daerah di Sulut bisa saja tidak memenuhi syarat/ditolak dan bisa saja diterima. “Ini tergantung syarat pembentukan sebuah daerah baru yang diajukan ke pemerintah pusat. Tetapi yang namanya perjuangan, kita tetap berjuang terus, karena hakekat dari pemekaran bukan pada pemisahan, tetapi untuk mendekatkan pelayanan pemerintah kepada masyarakat,” ujar Gubernur.(dewe)

FORKOPINDA

SHS tekankan tentang sosialisasi pemekaran Manado—Gubernur Dr. Sinyo Harry Sarundajang (SHS), kembali mengumpul seluruh Bupati dan Walikota se Sulut, Rabu (10/4) kemarin. Kegiatan yang dilaksanakan di Grand Kawanua International City (GKIC) Manado itu, dalam rangka melaksanakan rapat Forum Fasilitasi Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopinda), dalam mewujudkan ketentraman

masyarakat. Sarundajang dalam kesempatan itu, menyampaikan pentingnya koordinasi antara seluruh pemerintah di Sulut, dalam rangka mewujudkan masyarakat yang berdaya saing dan sejahtera. “Koordinasi antar seluruh pemerintah daerah di Sulut, harus terus kita lakukan,” tandas Sarundajang. Selain itu, SHS sapaan familiar orang nomor satu di Sulut itu, mengingatkan pentingnya soal stabilitas keamanan di masing-masing Kabupaten/Kota. “Artinya, kita sebagai pemerintah jangan sudah terlalu fokus ke pembangunan, namun melupakan soal stabilitas keamanan. Itu penting untuk kita jaga, apalagi keamanan itu sangat berpengaruh pada kemajuan pembangunan,” tandasnya.

Salah satu materi pembicaraan yang menjadi fokus dalam rapat Forkompinda ini, Sarundajang mengimbau para bupati/walikota yang daerahnya akan melakukan pemekaran supaya melakukan sosialisasi secara intensif kepada masyarakat. Mengingat pada hari Senin pekan depan, ada Tim dari Komisi II DPR-RI akan turun langsung, guna meninjau kesiapan dari daerah-daerah pemekaran tersebut. Karena itu sosialisasi kepada masyarakat penting dilakukan oleh pemerintah daerah, sehingga mereka bisa mengerti manfaat dari pemekaran daerah itu sendiri. “Ada pengalaman di daerah lain, ternyata ada kelompokkelompok tertentu yang mau mengagalkan pemekaran tersebut. Tapi khusus di Provinsi Sulut tidak seperti itu.

Saya percaya masyarakat di daerah pemekaran akan sangat mendukung rencana mulai ini”, katanya. Diketahui Provinsi Sulut telah mengajukan pemekaran ke DPR-RI yakni Provinsi Bolmong Raya (BMR), Kota-Kotamobagu, Bolteng, Minteng, Kota Langowan, Kota Tahuna serta Provinsi Nusa Utara. Pengajuan pemekaran itu telah mendapat persetujuan dan Komisi II DPR-RI saat melakukan pertemuan dengan 22 Provinsi yang mengajukan pemekaran termasuk Sulut pada dua pekan lalu di Jakarta. Hadir dalam pertemuan itu, Sekdaprov Sulut Ir. Siswa Rahmat Mokodongan, unsur Forkopimda Sulut, sejumlah Bupati/Walikota, dan Pejabat dilingkup Pemprov Sulut.(erer)

Manado—Guna meningkatkan pelayanan ke seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemprov Sulut, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) menerapkan sistim pelayanan online, lewat Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian (Simpeg). Menurut Kepala BKD Sulut, Drs Roy Tumiwa MPd, penerapan Simpeg, se-bagai juga jawaban atas kebutuhan penerapan e-govermant, yang selalu diingatkan Gubernur Dr. S.H. Sarundajang di setiap kesempatan. “Simpeg ini dalam rangka juga menyambut kemajuan teknologi. Dan perlu dipahami, Simpeg secara umum dipahami sebagai sistem informasi kepegawaian, yang

meliputi perangkat keras, perangkat lunak, piranti jejaring komputer, prosedur operasinya yang erat kaitannya dengan regulasi atau kebijakan pemerintah,” kata Tumiwa. Lanjut mantan Kepala Biro Pemerintahan dan Humas Sulut itu, mengatakan, Simpeg yang dibangun saat ini akan terwujud suatu sistem informasi yang bermutu, dan saling terintegrasi dalam satu jaringan komputer. “Contoh sederhana, selama data kepegawaian lengkap, PNS akan menikmati kenaikan pangkat secara online. Tak perlu bolak-balik menghabiskan waktu hanya untuk mengurus berkas kenaikan pangkat,” terang Tumiwa.(erer)

ROLING FRAKSI

JD gantikan NAP jabat Ketua FPD Deprov Sulut Manado—Perubahan mendadak terjadi dalam tubuh Fraksi Partai Demokrat (FPD) Deprov Sulut. Dimana, posisi ketua fraksi telah berpindah dari Netty Agnes Pantow (NAP) kepada Jhon Dumais (JD). Pergantian Ketua FPD itu dibacakan Sekwan Adrianus Watung SH, dalam Sidang Paripurna Deprov Sulut terkait penyampaian LKPJ Gubernur tahun 2012, Rabu (10/4) kemarin. “Saya akan bacakan surat yang masuk dari Partai Demokrat, dimana terjadi pergantian ketua fraksi dari Netty Agnes Pantow kepada Jhon Dumais,” ujar Watung membacakan surat masuk, yang ditandatangani Ketua dan Sekretaris DPD

Partai Demokrat Sulut GS Vicky Lumentut dan Marthen Manoppo. Adapun pembacaan pergantian ketua fraksi, nampak NAP tidak ada sebab pada hari dan jam yang sama te-ngah menjalani perawatan di RS Siloam Manado akibat sakit. Adapun Dumais sendiri dimintai tanggapannya soal pergantian ini mengatakan bahwa dirinya siap mengemban tugas baru ini. “Fraksi adalah perpanjangan tangan partai, jadi sudah tentu apa yang menjadi kepentingan partai di lembaga dewan ini, akan saya jalankan dengan penuh tanggung jawab,” ujar Ketua Komisi I ini menjawab Swara Kita.(dewe)


Yustisia

KAMIS 11 APRIL 2013 RON-CRIME

Beli durian, Kasat Pol-PP diancam oknum pedagang ORANG nomor satu di jajaran Polisi Pamong Praja (Pol-PP) Kota Manado Drs Frans Semuel Kaogouw MM (55), Rabu (10/4) kemarin, mendatangi Mapolresta Manado untuk melaporkan kasus pengancaman yang dialaminya. Di mana Selasa (9/4) lalu, sekitar pukul 22.00 Wita, saat dirinya hendak membeli buah durian di kawasan MCC Jalan Piere Tendean, salah seorang pelaku diketahui pedagang durian yang biasa mangkal di tempat tersebut bernama If alias Ifan, langsung mencabut sebilah pisau badik dan mengarahkan kepada korban serta mengancam korban dengan diikutsertakan katakata makian. Dari keterangan saksi yang tidak mau disebutkan namanya, pelaku mengancam korban karena pelaku mengira kalau korban akan merazia barang dagangannya, tetapi pengakuan korban kedatangannya di lapak jualan tersebut hanya sebagai pembeli “Sebelum kejadian, saya mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan maksud untuk membeli durian. Akan tetapi pelaku menyalah artikan kedatangan saya, dan langsung mengancam dengan menggunakan barang tajam,” tutur Koagouw. Setelah mendapat ancaman tersebut, tidak tinggal diam beberapa dari teman pelaku sesama pedagang durian ikut memberikan ancaman. Merasa keberatan dengan perbuatan pelaku Cs, keesokan harinya korban melaporkan kejadian ini ke Mapolresta Manado. Kapolresta Manado Kombes Pol Drs Amran Ampulembang MSi, melalui Kasubag Humas AKP Ruswan Buntuan ketika dikonfirmasi membenarkan pelaporan ini. “Walaupun kasus ini masuk dalam tindak pidana ringan (Tipiring), akan tetapi petugas kami akan segera memanggil pelaku untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,” terang Buntuan.(rees)

Sopir angkot Tateli dianiaya hingga tidak sadarkan diri MALANG nasib yang dialami oleh Frederik Tondolilu (31) warga Desa Tateli Weru, Jaga IV, Kecamatan Pineleng, Minahasa. Lelaki yang dalam kesehariannya berprofesi sebagai sopir angkot ini, harus tak sadarkan diri akibat dianiaya teman sekampung yakni MT alias Melky (30-an) dengan cara dihajar dengan menggunakan batu di bagian belakang kepala korban. Akibat kejadian ini, korban tidak sadarkan diri dan saat ini masih sekarat di BLU RSUP Kandou Malalayang. Dari keterangan yang berhasil rangkum harian ini melalui Kepala Jaga di Desa setempat yakni Petrus Mananeke (54), di mana mewakili korban datang melaporkan kasus tersebut ke Polsek Pineleng, korban dipukul pelaku pada saat korban sedang melakukan aktifitasnya sebagai sopir angkot. Peristiwa ini dilakukan pelaku tanpa sebab yang pasti. Pelaku menghadang korban dan langsung menganiaya. Setelah pelaku melakukan aksinya, korban langsung tak sadarkan diri lalu dibawa ke RS. Kapolsek Pineleng AKP Harke Parasan ketika dikonfirmasi, membenarkan adanya kejadian ini.(rees)

Hari ini, Billy terima vonis KAMIS (11/4) hari ini, terdakwa BRK alias Billy yang terkait kasus pembunuhan di depan KFC Mega Mas, yang menyebabkan korban Farli Mongi meninggal dunia, dipastikan akan menerima vonis dari Majelis Hakim Aris Bokko, dkk. Hal tersebut dikatakan langsung Hakim Ketua Bokko ketika dikonfirmasi di Pengadilan Negeri (PN) Manado, Rabu (10/4) kemarin. “Benar yang kasus pembunuhan di KFC tersebut, sudah akan divonis besok (hari ini, red),” singkat Bokko di sela-sela akan menggelar persidangan lainnya. Diketahui, rencananya usai tuntutan, Billy akan membacakan pledoi/pembelaan pada Selasa lalu. Tetapi hal itu tertunda karena Billy tidak dapat menghadiri persidangan dikarenakan sakit. Ketika dikonfirmasi kepada pihak Penasihat Hukum, Hery Pudy SH, dikatakan bahwa memang benar Billy sedang sakit. Tetapi ketika ditanyai sakit apa, penasihat hukum enggan untuk menjawab “Billy sudah ada surat keterangan dari dokter Rutan yang memeriksa sebelumnya. Dan juga ada rekam mediknya dan sudah ada pembanding juga dari rumah sakit umum,” tandas Pudi. Dan ketika ditanya soal masa tahanan Billy yang sudah akan berakhir pada Kamis (hari ini, red) sehingga bisa saja Bebas Demi Hukum (BDH) jika tidak dihadirkan dalam persidangan, Pudi enggan berbicara. “Saya tidak akan menanggapi hal tersebut. Besok saya akan bacakan pembelaannya, tentunya terdakwa harus hadir,” pungkas Pudi.(este)

4

Tipikor Polda ”kurung” mantan Sekkot Manado Soal dugaan penyimpangan aset berupa meja dan kursi Manado—Subdit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Polda Sulut, terus menaruh perhatian serius untuk mengungkap dugaan kasus penyimpangan pengadaan aset meja dan kursi di Pemkot Manado. Buktinya, tak hanya sejumlah staf dijadikan saksi dalam dugaan ini. Pasalnya, penyidik pun mengundang pejabat terkait untuk memberikan keterangan. Kali ini, Rabu (10/4) kemarin, giliran eks Sekkot Manado, HM

alias Monareh, diundang klarifikasi penyidik Tipikor. Informasi yang didapat dari sumber penyidik menyebutkan, HM yang kini menjabat sebagai Kadis Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sulut itu, diundang untuk memberi penjelasan seputar kasus yang kini diselidiki. Dibeberkan sumber, Monareh telah memenuhi undangan mereka untuk memberikan klarifikasi dalam kapasitas sebagai saksi.

Dia dikurung penyidik Unit I sekitar dua jam lamanya. “Tadi siang (kemarin, red) Monareh diperiksa. Ada beberapa pertanyaan yang ditanya penyidik. Pemeriksaan itu dilakukan sekitar dua jam,” beber sumber, kepada sejumlah wartawan, kemarin siang. Seperti diketahui, Polisi kini tengah menyelidiki dugaan penyimpangan pengadaan meja dan kursi di institusi Pemkot Manado. Sebab pengadaan yang melibatkan banyak kontrator dengan anggaran ditaksir hampir Rp1 miliar itu, diduga terjadi mark up. Sebelumnya sumber pe-

tinggi penyidik di Subdit Tipikor membeberkan, pengadaan meja dan kursi memang dinilai sarat penyimpangan. Pasalnya, dari bukti yang ada selain meja kursi, sejumlah fasilitas ruangan juga ditenderkan. Bahkan, dari data yang ada dicontohkan penyidik untuk lemari dianggarkan hingga Rp42 juta. “Lemari dengan harga Rp42 juta untuk kantor, itu masuk akal tidak?, diduga terjadi mark up. Begitu juga dengan meja kursi, mark up anggaran rentan terjadi karena setiap objek barang dikerjakan lain kontraktor,” beber sumber, belum lama ini.(erel)

TIPIKOR MOBNAS BOLMUT

Oknum kontraktor dituntut 1,8 tahun

Rumah dimasuki pencuri, 80 juta milik Warouw raib SINDIKAT pencuri dalam rumah kembali beraksi Rabu (10/4) kemarin, sekitar pukul 03.30 Wita. Tak pelak dalam aksinya tersebut, pencuri berhasil menggasak uang tunai berjumlah Rp11 juta, 3 buah HP jenis Nokia, 1 Samsung Tab, 1 cicin emas berlian, 1 kalung emas berlian, 2 kalung emas, 2 gelang emas berlian dan 1 pasang anting emas berlian, milik warga Winangun II, Lingkungan II, Selvie Warouw (42). Merasa keberatan dengan tindakan pelaku yang belum diketahui identitasnya karena akibat perbuatanya korban mengalami kerugian materi total Rp80 juta, korban pun segera melaporkan peristiwa ini ke Mapolsek Malalayang selang beberapa jam kemudian sesudah kejadian tersebut terjadi. Di hadapan petugas Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) korban menuturkan bahwa pada saat kejadian dirinya bersama keluarga sedang terlelap tidur, dan tanpa mereka sadari pelaku memasuki rumah korban, dengan cara merusak jendela depan rumah kemudian masuk ke kamar korban, di mana pintu kamar korban dalam ikut dirusak pelaku. Sehingga dengan mudahnya, pelaku mengambil uang tunai beserta barang berharga milik korban, yang hanya diletakan korban diatas meja yang berada di dalam kamar korban. Kapolsek Malalayang Kompol Suharman Sanusi SIK ketika dikonfirmasi, membenarkan adanya kasus ini.(rees)

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

OKNUM kontraktor, DD alias Dedi, yang terkait dugaan Tipikor Mobnas, dalam agenda tuntutan, Rabu (10/4) kemarin.(foto: serly/sk)

Manado—Oknum kontraktor, yaitu terdakwa DD alias Dedi yang terkait

dugaan Tipikor Mobnas TA 2008 Bolmut, oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) M

Suranta Ginting SH, Meidy Wensen SH dan Da’wan Manggalupang SH, ditun-

tut 1 tahun dan 8 bulan penjara. Tuntutan ini dibacakan dalam sidang di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri (PN) Manado, Rabu (10/4) kemarin. Selain hukuman tersebut, terdakwa juga dikenai denda Rp50 juta, subsider 3 bulan penjara. “Terdakwa terbukti melakukan Tipikor, sesuai Pasal 3 jo Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan UndangUndang Nomor 20 tahun 2001 jo Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP jo Pasal 64 ayat 1 KUHP,” ujar salah satu tim JPU Wensen di hadapan Majelis Hakim Veralynda Lihawa SH MH, Novrry T Oroh SH dan Weeny Nanda SH dengan Panitera Pengganti (PP) Mansur Malakah SH MH.(este)

KONFLIK DESA DI MITRA

Polda minta Kapolres dan Kapolsek proaktif Manado—Konflik yang terjadi antar warga di dua desa yang berada di Kecamatan Pasan, Kabupaten Mitra, belakangan ini mengundang perhatian serius pihak Polda Sulut. Pasalnya, gesekan yang diduga bermula dari persoalan salah paham kelompok pemuda, rupanya semakin melebar hingga terjadi aksi saling serang para pendukung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati dalam Pemilukada 2013 ini. Bahkan, kabar yang berhembus dimana kedua pihak yang bertikai sepakat berdamai, nampaknya tidak terlaksana. Mirisnya lagi, situasi di wilayah tersebut dinilai belum terkendali. Informasi yang didapat dari sumber resmi mengungkapkan, aksi saling serang masih mewarnai daerah yang akan dilaksanakan Pemilukada beberapa hari lalu. Bahkan dikabarkan, bentrokan tersebut

kini melibatkan satu desa tetangga. Padahal pihak terkait di dua desa tersebut telah memediasi dan sepakat damai, serta meminta aparat Kepolisian melakukan siaga pengamanan dengan mendirikan Pos Polisi. Sayangnya, pos Polisi hingga kini belum didirikan hingga aksi saling serang masih terjadi. Terkait hal ini, Kapolda Sulut Brigjen Pol Drs Dicky D Atotoy, melalui Kabid Humas AKBP Denny Adare STh menegaskan, jelang Pemilukada yang akan digelar di beberapa Kabupaten/Kota di Sulut, kondisi di wilayah tersebut perlu ditingkatkan pengamanannya. Bahkan juru bicara Polda Sulut itu menyatakan, dengan adanya gesekan antar warga di Kabupaten Mitra, Polda meminta para pihak terkait dan Partai Politik (Parpol) agar lebih efektif menjalankan fungsi pengawasan.

“Bukan hanya para tokoh Masyarakat dan Pemerintah saja, namun parpol harus menaruh perhatian juga. Kemudian, jika adanya permintaan masyarakat untuk menyiagakan personil Polisi di lokasi harus diberi attensi. Polsek terdekat harus siaga. Pimpinan kepolisian di wilayah yakni Kapolres Minsel, agar lebih efektif lagi merespon masalah ini,” tegas Adare, Rabu (10/4) kemarin, di Mapolda Sulut. Seperti diketahui, beberapa pekan lalu, dua kubu warga yang bertikai berada di Desa Towuntu dan Tolombukan, Kecamatan Pasan. Dari pantauan wartawan, peristiwa tersebut terjadi beberapa jam. Di lokasi tersebut, puluhan warga yang didominasi anak muda tersebut, saling serang dengan menggunakan batu, parang, samurai dan kayu. Bahkan, alat

pendukung Pemilukada berupa baliho dari sejumlah pasangan Cabup dan Cawabup serta baliho dan bendera perorangan, dirusak dan dibakar massa. Mirisnya lagi, kendaraan yang ditumpangi sejumlah wartawan hendak menuju Tombatu, dihadang dan nyaris dilempari batu. Beruntung dalam kendaraan tersebut, seorang Pendeta yang bertugas di wilayah Tombatu menegur dan memperkenalkan dirinya. Selain itu, sangat disayangkan lokasi pertikaian dua desa tersebut, kehadiran aparat Kepolisian dinilai hanya di waktu tertentu saja dan tidak siaga di lokasi ketika kejadian berlangsung hingga pagi hari. Meski tidak ada korban, namun Polda diminta untuk mengerahkan personilnya di wilayah bentrok agar situasi jelang Pemilukada tetap kondusif.(erel)

CURANMOR

Warga Desa Mundung dibekuk Polda Manado—Aksi kejahatan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di daerah ini, semakin menggila berlaku di seluruh wilayah Sulut. Buktinya, setiap hari kasus ini terus menambah catatan khusus aparat Kepolisian. Meski demikian, dengan adanya laporan tersebut, Polisi terus melakukan upaya mengungkap pelakunya. Hal ini terbukti, Tim Khusus (Timsus) Polda Sulut akhirnya berhasil menangkap satu tersangka curanmmor roda dua, lelaki KW alias Kiki (21), warga

Desa Mundung, Kecamatan Tombatu, Minahasa Tenggara (Mitra). Penangkapan yang dilakukan Timsus dibawah pimpinan AKP Jhon Torondek, dapat meringkus tersangka di rumahnya, Senin (8/4) malam, sekitar pukul 22.15 Wita. Informasi yang dirangkum menyebutkan, saat itu tersangka tidak melakukan perlawanan dan hanya pasrah ketika dijemput Polisi. Polisi kemudian melakukan pengembangan untuk membongkar jaringannya. Rabu (10/4) malam,

tersangka akhirnya dijebloskan ke Rutan Mapolda. Dari interogasi Polisi, tersangka mengaku jika ia telah melakukan aksinya menggasak sepeda motor di tujuh lokasi berbeda. Tersangka beroperasi di wilayah Kota Manado dan Tomohon. Di Manado sendiri, Kiki diketahui telah berpraktek di kawasan pasar Karombasan dan Bersehati serta Jalan Samrat. Barang bukti yang disita dari tersangka ini berjumlah empat unit. Motor yang berhasil dibawa lari tersangka dijualnya de-

ngan harga bervariasi, dengan harga termahal sekitar Rp3,5 juta. “Sudah empat babuk yang disita. Dia jual hingga Rp3,5 juta,” beber Torondek. Kapolda Sulut Brigjen Pol Drs Dicky Atotoy, melalui Direktur Reskrim Umum Kombes VJ Lasut MM, tak membantah adanya penangkapan tersangka curanmor tersebut. “Benar ada pelaku warga Tombatu yang ditangkap Resmob. Dia sudah dimasukan ke sel,” terang Lasut via pesan singkat, Rabu (11/4) kemarin.(erel)

AKIBAT MIRAS

Pdt Kesek divonis enam bulan Manado—Pdt HK STh alias Kesek (42), Rabu (10/04) kemarin, oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Amurang dinilai, bersalah melanggar Pasal 158 Undang-undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP. Keputusan majelis hakim Deky Velix Wagiyu SH, Sigit Triatmojo SH, Jubaida Diu dengan Panitera Pengganti Rietha Karouw, membuat rohaniawan GMIM ini menitikkan airmata. Namun, bukan berarti ia menyesal karena melakukan sebuah kejahatan akan tetapi menyesal karena hukuman dari jaksa maupun hakim dinilai tidak adil. “Klien saya menangis, karena ia menyesal telah membenarkan keterangan dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP). Memang saat diperiksa penyidik polisi, Pdt Kesek

hanya mengiyakan setiap pertanyaan penyidik, itu karena dirinya diancam,” kata tim Penasihat Hukum terdakwa Sofyan Yosadi SH dan Reynald Pangaila SH usai vonis dibacakan. Untuk itu, Yosadi dan Pangaila akan terus berjuang guna mendapatkan keadilan bagi klien mereka yang dinilai sama sekali tidak bersalah. “Kami akan mempersiapkan pengajuan banding, karena kami yakin ada pihak perusahaan tambang dibalik kasus ini, selain itu kami juga akan mengusut kasus penganiayaan oleh oknum polisi berinisial HG terhadap Pdt Kesek bahkan yang bersangkutan akan dilaporkan ke Komisi Yudisial (KY),” ujar keduanya. Vonis yang dijatuhkan majelis hakim lebih ringan dari tuntutan tim JPU, Petrus Sumelang SH, Norry Pateh SH dan Debby Kenap SH yang menuntut supaya terdakwa divonis satu tahun penjara.(vees)

BNN

14 jenis narkotika baru tak miliki ikatan UU Manado—Langkah pihak Badan Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia bersama aparat Kepolisian dan stakeholder, guna memberantas peredaran narkoba, rupanya masih ditemui sedikit kendala. Pasalnya, dalam penanganan kasus tersebut, beberapa pihak sering terhambat dengan tempat dimana pecandu tersebut di rehabilitasi. Bahkan khusus Sulut sendiri, jumlah pemakai narkoba yang terdeteksi mencapai ribuan orang. Kapolda Sulut Brigjen Pol Drs Dicky D Atotoy, ketika diminta keterangan terkait pencegahan narkoba di daerah ini menyatakan, pihaknya hingga kini terus berkoordinasi dengan BNN dan BNP serta Bea dan Cukai, agar peredaran narkoba di Sulut ddapat terdeteksi dan segera dicegah. “Personil tetap siaga memonitor perkembangan narkoba. Dan memang mengungkap pelaku narkoba sedikit sulit, karena jaringannya terputus. Tapi tetap Polisi melakukan semua upaya, untuk mencari pelaku dan jaringannya,” ujar Kapolda, Rabu (10/

4) kemarin. Sementara itu, Deputi Penindakan dan Pemberantasan BNN RI, Irjen Pol DR Benny Mamoto mengungkapkan, apabila pencegahan tidak dilakukan sejak sekarang, dipastikan tahun 2015 mendatang Indonesia bukan bebas narkoba tapi sarang narkoba dan diperkirakan pecandu mencapai 5 juta orang. Apalagi saat ini, dari hasil temuan BNN dengan pihak terkait, ada 14 jenis narkotika baru yang sementara marak dan bisa berpengaruh ke daerah lain. Namun, narkotika ini belum terikat dengan aturan. “Kita harus belajar dari Thailand, 30 tahun lalu negara itu sarangnya Narkoba, tapi sekarang bersih tanpa ada penangkapan karena melakukan rehabilitasi bagi pecandu. di Indonesia hanya 18 ribu yang menjalani rehabilitasi, 2 ribu dilakukan BNN dan 16 ribu oleh masyarakat dan LSM. Indonesia saat ini ada 14 jenis narkotika baru yang ditemukan. Tapi belum masuk penindakannya dalam UndangUndang. Meski demikian, penindakan perlu keseriusan dari pihak yang menanganinya,” tegas putra daerah itu.(erel)


KAMIS 11 APRIL 2013

Pendapat

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

5

SWARA KAMI

SWARA ANDA

Endapan bukti yang dibasmi

Regulasi tak berpihak kaum miskin

CERITA sengsara bersambung. Derita yang sudah menjadi show untu menarik sejumlah iklan yang menguntungkan diri sendiri dan ketenaran fana. Manusia benar bertambah benar, yang jahat bertambah jahat. Penanda sebuah kebenaran makin nyata. Siapkan dirimu? Tanyakan apakah kau masih mengbdi pada sistem ingkar yang selalu mengelak bila ditanyai tentang kemiskinan yang bersumber dari setiap keserakahan. Jangan lagi bertanya pada alam yang kau benci itu dan dengan seenak perut kau tandusi dan kau hisapserap demi nafsu binatangmu nan kian menjadi-jadi. Beberapa kepala tundukan kepala seraya berdoa memohon ampun, yang lain terpekur mengukur berapa banyak yang boleh ditakar dengan serakah. Betapa negeri ini penuh bias yang sengaja ditumbuhsuburkan bersama petaka dan sial. Karena ada rantai kemiskinan yang mendera semakin pasti, dan belenggu diri yang suka memaksakan kehendak sendiri dan sudah ditiru semua penduduk negeri, dan di sana konstelasi bencana meninggi. Takut datang dalam ketika sempit sebelum kau terjaga. Seberapa banyak korban tak sempat disantuni, namun, seberapa banyak bantuan dirampok dengan judul kelaparan. Bila mungkin laparmu itu mendesak, mengapa kau datang dengan armada lengkap dalam kegelapan malam? Coba kita menaksir lagi hari ini. Berapa banyak hutang yang disodorkan dengan tema bantuan? Sejauh mana program pemberdayaan tak membuat kita kesurupan pada proposal ketergantungan. Bukan hanya narkoba yang berbahaya di negeri ini. Sumbangan juga sudah menjadi bahaya yang dikorupsi rame-rame. Pajak-pajak yang dikembalikan dalam bentuk dana pembangunan menjadi sesuatu misteri yang menyambungkan temali kebencian terhadap sejarah yang mabuk perubahan dalam mimpi saja. Ketakuatan memang selalu mengikut di belakang keteledoran. Hari ini ketika fajar memulai mendung sudah tiba sebelumnya. Dentum perkara yang belum selesai kembal dibacakan. Jangan-jangan gambar salah menguatkan pesan judul yang diminta, sehingga kita hanya menumbuhkan kegetiran baru dari santet-santet dungu yang sudah semakin membabit kekosongan neuron. Masa depan sudah lewat, karena janji-janji sudah diingkari tanpa rasa bersalah. Kabar kemarin pagi tentang peran dan mereka yang terekam segumpal pesan yang sudah menyebar sebagai ucapan duka atas kepergian mereka yang dihempas bencana. Sebab kata masih mendesakkan banyak keberingasan dan takut yang sudah didahului fakta-fakta usang dan kadaluarsa, bahwa pembiaran negara semakin menyengsarakan unsurunsur yang membikin negara itu dapat disebut sebagai negara. Di sana rakyat berdiri sebagai saksi dan korban yang terus bergelimpang didera ketidakadilan. Mereka dibikin resah sistem, issue yang terus menderas dan mengerat tiang-tiang penyangga negara. Cuma sebentuk tanda yang merekam keberingasan. Sejarah ngeri negeri sedih yang compang-camping kini dan terus mengembara mengumumkan mimpi-mimpi kayanya, dihasut sejuta kata sosialisasi integrasi yang sudah basi. Denting nada-nada boleh menyumbang, mereka yang jadi penyumbang di pundi persembahan yang juga sering dimakan tikus berdasi. Jatah-jatah mereka yang merampoki, sudah dibagi pagi kemarin. Para pecundang banyak yang bertameng hukum sebagai baju transparan yang terus ia pakaikan ditubuhnya yang sudah bulat bertelanjang. Korupsi yang merajalela, dan kolusi sesuap rejeki yang sudah memiskinkan banyak mataair airmata. Nepotisme adalah jurus untuk memupuk kesuburan jabatan sehingga badan penuh lemak dan protein dosa. Rintih memanggil jiwa-jiwa ke arah yang mereka suka. Suaranya menggema sampai jauh seperti sungai-sungai yang menghentar endapan dan sebab yang sudah tenggelam bersama bukti-bukti yang dibasmi. Alir sejarah negeri ini pupus di kemiskinan yang mengentalkan lumpur-lumpur bencana, dan langkah kita semakin berat tertahan endapan. Penyidikan kasus korupsi semakin hari semakin susah dicerna akal sehat, ia menyaji kerancuan banyak kata selamat yang mengiklankan kebobrokan sistem yang terus diembat media massa sebagai kiat bertahan dari gempuran keserakahan perut yang terus membuncit. Korupsi tak lagi di bawah laci, bahkan meja hujau sudah dimerahkan, darah, mereka yang tertindas dan mengalami pembiaran oleh negara. Ruang publik penuh bisik-bisik. Dahaga kita sudah di batas, dan lelah sudah menunggu pagi ketika kita kembali membaca judul yang berbeda dengan issue yang tak lebih sama, jika diperas isinya cuma omelan dan kepedulian di bibir, statement yang diulang-ulang, bom waktu yang mulai bicara, dan menentukan tuhannya sebagai penentu kapan ia meledak-ledak dengan argumen-argumen terkait sistem. Perang, poligami, terorisme, dan pembunuhan merupakan ekspresi kekerasan terus didukung sistem yang coba bertahan dari kegusaran perannya sendiri. Kasih itu mengalir dalam ucapan dan wacana, sering kali memang tidak nyambung karena sungainya sudah dinormalisasi saksi-saksi kebanjiran yang sudah jadi menu santapan saban waktu. Dan, ketika negeri kita hanya punya diri yang sudah tak bermakna lagi sebab harganya telah tergadai berbagai kepentingan, maka, tunggulah uang tebusan bagi sistem yang akan roboh oleh berat bebannya sendiri. Redaksi REDAKSI menerima tulisan dalam bentuk opini, cerita, puisi atau apa saja. Redaksi berhak mengedit tulisan tanpa mengurangi makna yang dikandung tulisan itu. Kirimkan tulisan anda ke: redaksi@swarakita-manado.com atau langsung di antar ke redaksi d/a: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado Telp: 0431 841060, Fax: 0431 841071

Sebuah pemberontakan (2/selesai) Oleh Leonowens SP Sastra Pembebasan Dan telah kusemaikan sebuah hasrat tentang kemarahan yang terkubur indah, kemarahan yang memisahkan nafas dan rohku yang tertanam terlalu dalam, di tanah yang kukutuk selalu dalam setiap doa. Dan tiada pernah aku peduli tentang surga beralaskan langit, di mana semua orang dipaksa takluk untuknya. Keserakahan surgawi. Tiada sedikitpun aku menggubris tentang

keangkuhan di atas langit. Demikian dengan titiktitik kebenaran yang dikelilingi oleh kemunafikan yang betebaran dari tangantangan yang keras dan berkuasa, bak biji-biji malapetaka yang ditaburkan untuk seluruh keturunan anak manusia di negeri ini. Lalu dibuaikan oleh indahnya sebuah keliaran, yang mengelilingiku dengan rangsangannya yang kian ditajamkan. Hingga

melahirkan kepayahanku berkisah tentangnya, paparan yang membisukan alam kesesakan, dan tiada kata dalam setiap teriakan untuknya di harihari berlumur kisah kebencianku. Oh, kebencianku tiada terperi oleh rasaku. Ya! Tentang kenyataan sebuah negeri, adalah puncak terindah yang melahirkan guratan noda sejarah, ditorehkan tajam dan mendalam oleh kaum bersenjata dan loyalis negeri, yang berteriak lantang demi keutuhan dan wibawa negerinya. Tiada asaku berkata: “Ini adalah negeriku. Karena

negeri ini dikuasai oleh mereka dan kejahatannya, bagai merekalah, sang teragung, di negeri ini! Juga, tentang bergulunggulung keliaran yang dirindukan terjangannya oleh setiap kebejatan yang disuguhkan nyata di tiap kehidupan masyarakat negeri. Di sinilah kisah tentang adanya surga yang diharapkan berwujud, oleh sebuah impian terbejat yang dimuntahkan mereka untuk tiap jengkal tanah dan kehidupan yang bukanlah mereka penciptanya. Namun mereka mampu menentukannya! Dan, ketika kau berte-

riak tentang pemberontakan atau keharusannya yang dihadirkan oleh kejenuhan hasratmu, maka tanpa kepedulian nyata pula telah kuterima hasratmu itu. Dan kusampaikan tawa lepasku kepada segala rayuan penghianatan, yang akan dipersembahkan bagi keutuhan kekuasaan yang tiada kupahami. Atau ini, hanyalah sebuah keharusan dari keberhalaan yang dianggap jujur. Absurditas! Atau realita yang sengaja dihancurkan demi realita selanjutnya oleh kekuasaan.(*)

Politik yang terus berulang (2) Subronto Aji PMII Cabang Manado Setelah terpilih jadi pemenang, para idola baru itu akan masuk dalam satu sistem di mana parta konstituen yang memilihnya dahulu tak lagi memiliki pengaruh yang menentukan. Mereka telah menjadi milik sponsor, manajemen,dan

terutama sekali industri musik. Dunia politik jelas adalah dunia yang kompleks walau belum tentu lebih kompleks dari dunia industri musik. Namun ada satu fenomena yang terus menjadi tanda tanya kita bersama adalah

justru ketika arus liberalisasi politik yang makin membuka sekat pakem politik lama yang tertutup tetap saja kehidupan politik tak juga menggambarkan hubungan yang langsung dan ikatan yang kuat antara konstituen dan si kontestan politik. Hingga detik ini kita terus sama mendengar keluhan juga membaca

kritik dari para ilmuwan yang tiba pada kesimpulan yang sama: dunia politik kita justru makin jauh dari prinsip etisnya! Kenapa hal ini terus saja terjadi? Apakah ini adalah gejala khas transisi demokrasi (sebagaimana asumsi dalam nalar ilmu politik Barat) atau kita telah tersesat dalam labirin demokrasi formal-liberal yang terlanjur kita jalani

sebagai jalan perubahan? Tulisan ini jelas tidak dalam kapasitas menjawab kompleksitas masalah di atas. Namun tulisan hendak hadir untuk mengajak jalan perubahan (politik) yang telah kita tempuh sejauh ini (19982008).

(bersambung)

HAM dan kebebasan beragama (10) Oleh: Siti Musdah Mulia Sekjen Indonesian Conference on Religion for Peace Takenfrom: http://www.icrp-online.org Keenam, kebebasan beragama memungkinkan negara dapat menerima kehadiran sekte, paham, dan aliran keagamaan baru sepanjang tidak menggangu ketenteraman umum dan tidak pula melakukan praktekpraktek yang melanggar hukum, seperti perilaku kekerasan, penipuan atau pembodohan warga dengan kedok agama. Ketujuh, kebebasan beragama mendorong lahirnya organisasi-

organisasi keagamaan untuk maksud meningkatkan kesalehan warga, meningkatkan kualitas kecerdasan emosional dan spiritual berdasarkan ajaran agama tertentu selama tidak mengharuskan keimanan kepada suatu agama atau keyakinan sebagai syarat. Konsekuensinya, negara atau otoritas keagamaan apa pun tidak boleh membuat fatwa atau keputusan hukum lainnya yang menyatakan

seseorang sebagai kafir, murtad atau berdosa. Atau memberi label terhadap suatu paham, sekte, aliran keagamaan atau kepercayaan tertentu sebagai paham sesat. Kedelapan, kebebasan beragama mengharuskan negara bersikap dan bertindak adil pada semua penganut agama dan kepercayaan yang hidup di negara ini. Negara tidak boleh bersikap memihak terhadap kelompok keagamaan tertentu dan berbuat diskriminatif terhadap kelompok lainnya. Dalam konteks ini seharusnya tidak ada istilah mayoritas dan minoritas,

juga tidak ada istilah penganut agama samawi dan non-samawi. Demikian juga tidak perlu ada istilah agama induk dan agama sempalan. Jangan lagi ada istilah agama resmi dan tidak resmi atau diakui dan tidak diakui pemerintah. Setiap warga negara mendapatkan hak kebebasannya dalam menentukan pilihan agamanya. PENGATURAN HAK KEBEBASAN BERAGAMA DALAM RUU KUHP Mengamati RUU KUHP, khususnya berkaitan

dengan pasal-pasal yang memuat soal tindak pidana terhadap agama terkesan tiga hal. Pertama, bahwa RUU ini sangat ambisius mengatur soal agama. Pada UU KUHP sebelumnya masalah agama hanya diatur dalam satu pasal, yaitu pasal 156 a tentang tindak pidana terhadap tindakan penodaan pada suatu agama yang dianut di Indonesia. RUU sekarang merumuskan soal agama dalam suatu bab khusus yang dinamakan Tindak Pidana terhadap Agama dan Kehidupan Beragama, terdiri dari dua bagian. (bersambung)

BERAPA banyak janji yang dibuat penyelenggara negara yang ‘katanya’ demi kesejahteraan rakyat. Saya coba membaca kembali beberapa koran yang sudah lewat waktu tayangnya, atau tetap mendengar dan menonton berbagai promo berita yang dibilang ‘up to date’ untuk sekedar mendapat jawaban dan referensi atas janji penyelenggara negara terhadap rakyatnya. Di mana-mana ada janji, tentang pemberdayaan, pemberian subsidi bagi rakyat kecil, fasilitasi untuk menumbuhkan dan mendorong usaha kecil dan menengah, dan lain-lain. Tapi, bila melihat apa yang terjadi dewasa ini, justru semua janji itu terdengar kontradiksi dengan apa yang dirasakan rakyat kecil. Seperti yang baru saja kita dengar, janji solar turun harga di tahun depan. Penggusuran ada di manamana. Saya coba mengutip apa yang berkebalikan dengan janji-janji itu, “Karena mereka hanya menghambat laju pertumbuhan perkotaan, karena mereka hanya merusak pemandangan kota serta menganggu ketertiban lalu lintas.” Ini memang suatu pandangan yang patut disayangkan. saat kota Manado dijadikan sebagai kota jasa, keberadaan pedagang kecil terus saja terancam. Apalagi dengan dibangunnya pusat-pusat perbelanjaan yang megah dalam bentuk mall-mall. Semua kebijakanpun dikeluarkan oleh pemerintah kota yang sama sekali tidak pernah berpihak pada pedagang, dalam hal ini yang sangat berhubungan erat dengan proses penggusuran. Argumentasi yang dikemukakan oleh pemerintah kota m e n y a n g k u t penggusurannya sangat variatif, dengan menggunakan bahasa bias, seperti: penataan, penertiban, pembersihanl dan lain-lain. Padahal katakata tersebut merupakan sebuah proses penggusuran. Sementara itu keberadaan ekonimi kerakyatan itu sendiri tidak diperhatikan. Fenomena pembangunan kota yang demikian, di mana ketika pemerintah lebih mengutamakan pada kepentingan modal yang ‘katanya’ mau berinvestasi di kota Manado, maka sebuah keniscayaan proses penggusuran pasti akan terjadi. Jadi, apalah artinya mengatakan yang mana kita mau menumbuhkan dan mendorong usaha kecil dan menengah? “Beberapa kasus penggusuran ini kemudian kita bisa jadikan sebagai tolok ukur dari kinerja pemerintah kota. Apakah pemerintah sedang benar-benar berpihak pada kepentingan warga kotanya atau berpihak pada mereka yang punya kuasa dan modal besar? Suatu pertanyaan yang tentunya kita semua sudah bisa menjawabnya sendiri.” Apa artinya bicara tentang ekonomi kerakyatan bila tidak ada solusi yang tepat dengan strategi yang mantap untuk dapat memberdayakan ekonomi kerakyatan itu. Para miskin perlahan namun pasti akan tergusur dan menjadi orang asing di tanahnya sendiri. K.E.S. Manado - Sulut

KOMISARIS UTAMA: Ina Eryana. KOMISARIS: Christianus H. DIREKTUR UTAMA: Meilany Mongilala. DIREKTUR: Hendra Zoenardjy. WAKIL DIREKTUR: Michael Towoliu. PEMIMPIN REDAKSI: Hendra Zoenardjy. WAKIL PEMIMPIN REDAKSI: Donny Wungow. REDAKTUR PELAKSANA: Glenly Bagawie. MUSYAWARAH REDAKSI: Hendra Zoenardjy, Michael Towoliu, Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie. REDAKTUR: Glenly Bagawie, Stenly Lumempouw, Tonny Mait, Finda Muhtar, Vecky Sentinuwo. REPORTER: Deddy Wakkary, Hanny Rais, Robby Liando, Ronald Sumakul, Sherly Tassiam. BIRO-BIRO: Glenly Bagawie (TOMOHON), Rommy Kaunang (MINAHASA), Rusdianto Rantesalu (MINUT), Servi Maradia (MINSEL), Devie Pondaag (MITRA), Wolter Pangalila (BITUNG), Sam Daleda (SANGIHE-TALAUD), Stenly Gaghunting (SITARO), Verdynan Manoppo (KOTAMOBAGU-BOLMONG), Faruk Langaru (BOLTIM-BOLSEL), Kurniawan Golonda (BOLMUT). KONTRIBUTOR: Syaiful W Harahap (KHUSUS KESEHATAN). FOTOGRAFER: Bobby Rambing, KOORDINATOR ARTISTIK: Fadjrin Haryanto. STAF ARTISTIK: Richard Tamara, Alphen Mamentu. SEKRETARIS REDAKSI: Angelia Natasia Herline. MANAGER IKLAN: Herry Bagau, KOORDINATOR IKLAN: Stembri F Legi. STAF IKLAN: Denny Moningka, Hervy Sumarandak, Malik Thaib, Denny Sumolang, Didik Agusprianto. ADMINISTRASI IKLAN: Nancy Bertha. MANAGER PEMASARAN: Noldy Poluan. STAF PEMASARAN: Meisisco Gaghana. DISTRIBUSI: Denny Poluan (Minahasa, Tondano, Tomohon, Mitra), Sterfi Lumangkun (Bitung), Alfrits Samolah (Minsel), Marchel Wowor, Steven Manengkey (Manado). PACKING: Samiun Hulantu. KOLEKTOR PEMASARAN: Reinold Welong, ADMINISTRASI: Lisa Wuisan. STAF UMUM: Deydi Mokoginta, D Iman, Cipta . SEKRETARIS/BENDAHARA PERUSAHAAN: Nancy Bertha. PENERBIT : PT. Sulut Lestari Press, PERCETAKAN: PT. Manado Media Grafika (Isi di luar tanggung jawab percetakan) HARGA Langganan: Rp. 45.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) TARIF Iklan: Rp. 9000/mm kolom (BW), Rp.15000/mm Kolom (FC), ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071 PERCETAKAN: Jl. AA Maramis, Kairagi, Manado. Telp (0431) 812777


Asyik

Anak Sekolah Yang Ingin Kreatif

KAMIS 11 APRIL 2013

Maya Rumantir rayakan Paskah bersama civitas Fatek Unsrat

MAYA Rumantir saat membawa khotbah dalam ibadah Paskah Fakultas Teknik Unsrat.(foto: ist)

CIVITAS akademik Fakultas Teknik (Fatek) Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, Rabu (10/ 4) kemarin merayakan Paskah. Menariknya, ibadah untuk memperingati hari kebangkitan Yesus itu dipimpin langsung, Pimpinan Yayasan Maya Gita, Dr Maya Rumantir MA Phd, di ruang serbaguna Fakultas Teknik Unsrat Manado. Dalam khotbahnya, Maya Rumantir mengajak seluruh mahasiswa, dosen serta pegawai untuk hidup sebagai anak terang. “Kecerdasan Roh adalah pelita hidup. Roh Allah yang membuat kita hidup, pastikan Roh-Roh yang memimpin hidup kita adalah Roh Tuhan, bukan Roh duniawi, karena Roh duniawi hanya akan menghancurkan dan membunuh kehidupan kita, tetapi Roh Tuhan yang akan menjadikan kita hidup dalam berkemenagan,” pesan Maya dalam khotbahnya yang diambil dalam Efesus 5:1-33. Lebih jauh, Maya mengajak yang hadir untuk hidup dalam Roh. “Jadilah cerdas dalam memilih, karena jika kita hidup di dalam Roh Tuhan, maka kita akan berkemenangan. Mulai saat ini, Tuhan mengajak saya dan saudara untuk cerdas dalam memilih, untuk itu hiduplah di dalam Tuhan untuk menjadi anak-anak yang berkemenangan. Dan jika kita sudah hidup didalam Tuhan, janganlah hidup setengah hati, karena jika kita hidup setengah hati maka kita akan binasa. Tuhan mau hidup kita menjadi baik sehingga penebusan di kayu salib tidak akan sia-sia. Fakultas Teknik harus selalu bangkit dan menjadi terang di antara fakultas-fakultas lain yang ada di Unsrat,” timpal Maya. Hadir dalam ibadah ini Dekan Fakultas Teknik Unsrat Manado, Prof Dr Ir Jefrey Kindangen DEA, para pembantu dekan, dosen, para staf dan mahasiswa.(emem)

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

6

SEKOLAH ADIWIYATA

SMAN 4 Manado semakin hijau Manado—Upaya SMA Negeri 4 Manado untuk menciptakan lingkungan yang hijau, sejuk serta nyaman untuk penunjang kegiatan belajar, rupanya bukan isapan jempol saja. Buktinya, setelah bekerja keras sejak medio Februari lalu, kini lingkungan sekolah yang bermukim di bilangan Perkamil Kecamatan Paal 2 itu semakin hijau. Pantauan Swara Kita, Rabu (10/4) kemarin, hampir setiap sudut sekolah ditanami aneka pohon dan bunga baik di taman, koridor kelas, bahkan digantung di atap koridor kelas dan ditempel di dinding dengan memanfaatkan botol minuman bekas. Terdapat berbagai jenis tanaman yang tersebar di setiap

sudut sekolah seperti trambesi, mahoni, kayu manis dan jati putih. Selain tanaman, ada juga fasilitas lainnya seperti bank sampah, apotek hidup, green house, rumah pembibitan, bak penampungan air, dan kolam-kolam ikan di hampir seluruh taman kelas. Menurut Kepala SMAN 4 Manado Dra Grace Lohoo MSi, tampilan baru sekolah yang memiliki luas hampir 1 hektar itu adalah berkat kerjasama semua guru, siswa, orangtua siswa serta masyarakat. “Upaya memperindang sekolah telah kami mulai sejak tahun lalu. Yang paling utama disini adalah merubah etika dan perilaku warga sekolah untuk menjaga lingkungan.

KEPALA Sekolah Grace Lohoo bersama beberapa guru foto bersama di ruang terbuka hijau. Sementara itu, Sekretaris Adiwiyata Sekolah sekaligus Wali Kelas X5, Meylan Rondonuwu SPd, bangga dengan taman kelas yang dibuat anak didiknya.(foto: lukman/sk)

Dengan lingkungan yang bersih dan sehat, kegiatan belajar mengajar pun semakin baik,” ujarnya. Sementara itu, Ketua Adiwiyata SMAN 4 Manado Meiske Momuat SPd menambahkan, semakin cantiknya lingkungan sekolah tak lepas dari kegiatan lomba menghias taman antar kelas yang dilakukan sepanjang bulan April 2013. “Dengan begitu, setiap siswa dan

wali kelas masing-masing berlomba-lomba menampilkan tanam kelas yang paling indah. Ini memang usaha mati-matian dari smua komunitas sekolah dan ini patut dibanggakan,” puji Momuat. Di tempat yang sama, Sekretaris Meylan Rondonuwu SPd memastikan bahwa kegiatan bersih-bersih lingkungan bukan hanya dilakukan jelang penilaian Sekolah Adiwiyata, namun

dapat berjalan secara berkelanjutan sehingga SMAN 4 Manado dapat memotivasi sekolah lainnya untuk bersama-sama menghijaukan lingkungan. “Kami punya impian meraih Adiwiyata Mandiri. Olehnya sejak tahun lalu, kami telah menjadi binaan SMAN 7 Manado dan bekerjasama dengan Kementerian Kehutanan untuk mendapatkan bantuan bibit pohon,” ujar Rondonuwu sambil menunjukan

taman kelas X5 yang dikomandoinya. Untuk diketahui, SMAN 4 Manado menjadi satu dari sepuluh sekolah di Provinsi Sulut yang masuk dalam penilaian Adiwiyata. Jika tak ada aral melintang, pada 19 April pekan depan, sekolah ini akan dinilai Tim Adiwiyata pusat untuk dibandingkan dengan ratusan sekolah berbasis lingkungan se-Indonesia.(SEMADTORIAL/emem)

PUISI

Sajak duka Mungkin Izrail sedang menuju pintu rumahku Memutus semaraknya subuh yang ranum Menabur butir-butir sunyi Bintang pun kembali mengantongi cintanya Mempersilahkan kabut mendekam dihati Menaungi jiwa bersama jelaga Titik air mata mengusik ketentraman pagi Burung hitam hinggap di alis mata Menertawaiku

Kesal

Bumiku sehat!

REKA MAU MEREKA

Mendengar ayan berkokok Burung berkicau, suara gemercik air Bagai mendengar nyanyian alam Yang sangan merdu Dibawah tirai putih Dengan hati gelisah Akhirnya jadi puisi terbaru Hari ini terlalu panas Lebih panas dari sebelumnya Karena disekujur tubuhku koran beredar Mengabarkan, “hari ini kuman menang” Belum lagi guguran alam yang membasahi tanah pertiwi Penuh pikiran jadinya Jangan kau anggap remeh puisiku ini Biar kata- katanya sederhana Hanya untuk menghilangkan penatku saja

Jalanin aktifitas sehari-hari di lokasi yang gak nyaman en jauh dari konsep “sehat” emang ngeboringin banget!! Udah suntuk, capek (matanya) liatin bajir, denger teriakan orang tertimpah longsor, kena panas sepanjang hari, uhhff!! Semua alasan ini bikin kita pengennya molor mulu sepanjang hari di rumah. Kalo diizin ngabulin satu permintaan, kayaknya kita-kita pada pengen tinggal di planet baru, planet yang sehat, planet yang masih “perawan”!! Uuppzz... ngapain jauh-jauh kesono? Start from now, bikin aja planet kamu sendiri. Healthy Planet. Apaan sich???(fine)

ELEN HEALTHY Planet. Ehm, enak juga bisa tinggal di planet seperti itu. Planet yang bebas dari polusi, planet yang tenang en bikin kita jerni berpikir plus sehat. Gak ada salahnya juga kita mengubah kota kita menjadi sebuah planet yang sehat, salah satunya adalah dengan mulai

Sisa sajak rembulan Masih membekas sisa gerimis bersama bulan menyurati bungan di malam itu yang keesokan harinya terbang menjelajahi rerumputan katanya tak ada lagi mahkota dibalik senyummu

rajin menanam pohon.

Diknas Provinsi tak tetapkan target kelulusan

YAYASAN GENERASI PEMBANGUNAN INDONESIA

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN INDONESIA MANADO (SK MENDIKBUD NO.205/D/0/2000)

KAMPUS A.: JL WOLTER MONGINSIDI VI/129 BAHU MANADO, KAMPUS B: JL TOAR 68 MANADO

MENERIMA MAHASISWA BARU TAHUN AJARAN 2013-2014 I.Universitas Pembangunan Indonesia:

Fasilitas

-

Fakultas Teknik Program Studi Elektro Komputer Program Studi Teknik Arsitek

(S1) (D3)

1. 2.

-

Fakultas Pertanian Program Studi Agrobisnis/Sosek

(S1)

-

Fakultas Hukum Program Studi Ilmu Hukum S1) Status Terakreditasi: No.02/BAN-PT/AK-X/S1/XI/2007

-

Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik Program Studi Ilmu Politik

(S1)

-

Fakultas Sastra Program Studi Bahasa Inggris

(S1)

-

Fakultas Keperawatan Program Studi Ilmu Keperawatan

(S1)

II.Sekolah Tinggi Ilmu Kesejahteraan Sosial (STIKS) Manado -

Program Studi Ilmu Kesejahteraan Sosial Akreditasi Seluruh PS sudah dikirim (dalam pross) oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT)

-

Gedung Kampus Milik Sendiri, di Lokasi yang sangat strategis Kampus A: Jl Wolter Monginsidi VI/o.129 Kelurahan Bahu Kampus B: Jl Toar No. 68 Mahakeret Barat-Manado Laboratorium Keperawatan: KDM, KDB, Anak, Maternitas, Jiwa dan Komuniti Laboratorium Komputer Perpustakaan Umum Alat Bantu Kegiata Belajar: OHP, LCD,TV, Tape Recorder, CD DVD

Informasi Lebih Lanjut Hubungi: -

Rifai: Marsel: Vicky: Lina:

ASALKAN masyarakat sadar akan pentingnya menjaga lingkungan, aku pikir daerah kita pun bisa jadi mirip kayak sebuah planet yang sehat. Gak akan ada lagi rumah sakit yang penuh kebanjiran pasien. Sayangnya, kedasaran ini minim banget dimiliki rakyat. So, sebelum terlambat, cepatlah merubah diri!(*)

UJIAN NASIONAL Manado—Kepala Dinas Pendidikan Nasional

By: _Rain_

MIRNA

085256933454 081340496569 085256727553 081356173814

n aftara Pend lah Te a Dibuk

Tes Masuk Gel. I : 30 & 31 Mei 2013 Gel. II : 27 & 28 Juni 2013 Gel. III : 25 & 26 Juli 2013 Gel. Iv : 22 & 23 Agustus 2013 Kecuali Fakultas Keperawatan

: Pengumuman Hasil 5 Juni 2013 : Pengumuman Hasil 3 Juli 2013 : Pengumuma Hasil 31 Juli 2013 : Pengumuman Hasil 28 Agustus 2013

(Diknas) Sulut Drs Star Wowor MSi mengatakan, pihaknya tidak menetapkan target kelulusan untuk Ujian Nasional (UN) tahun 2013. Menurut Wowor, Sulut hampir setiap tahun sampai pada titik prosentase kelulusan yang nyaris 100%, sehingga yang

terpenting dicapai sekarang adalah kualitas kelulusan tersebut. “Target kita bukan capaian kelulusan 100%, tapi mensukseskan UN dengan kejujuran dan prestasi,” ujar Wowor. Pejabat yang mengawali karir sebagai guru ini pun menghimbau semua tenaga

pendidik di Provinsi Sulut untuk mempersiapkan peserta UN dengan maksimal. “Sekali lagi, UN bukan tujuan pendidikan kita, namun hanya salah satu program evaluasi pendidikan. Untuk itu siapkan anak didik sebaik mungkin,” pungkasnya.(emem)

SD INPRES 3 PANIKI

Dana rehab gedung b akal ditata lewat DAK Manado—SD Inpres 3 Paniki Kota Manado tampaknya harus bersabar menunggu untuk mendapat gedung persekolahan yang baru. Pasalnya, dana bantuan untuk rehabilitasi kerusakan gedung akibat musibah kebakaran pada 11 November 2012 lalu, kemungkinan baru akan dianggarkan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Pendidikan. Hal itu dikatakan Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Manado Corry Tendean SH, barubaru ini. “SD Inpres 3 Paniki Kota Manado kayaknya masuk DAK

TIPS ASYIK

Rawat mata sensitif MATA sensitif kerab menjadi masalah ketika kita beraktifitas. Ciri-ciri mata sensitif seperti serign menjadi kering, atau bisa juga mudah berair serta mengalami gangguan saat melihat benda-benda yang cukup terang. Karenanya selalu kompres mata anda dengan potongan buah-buahan

alami jika mengalami beberapa gejala seperti lelah, berkunang, garis hitam dan memerah. Kompres tak hanya bisa membuat mata rileks, namun kandungan kompres buah-buahan ini bisa menyerap pelan di sekitar kulit mata dan membantu area sensitif mata menjadi lebih

nyaman. Kompres buahan-buahan segar ini bisa dibuat sendiri di rumah. Pilihlah buah yang anda inginkan. Secara umum, semuanya menawarkan rasa nyaman yang sama. Mulai dari tomato slice, cucumber slice, potato slice, sampai potongan bengkuang segar dan dingin. Semuanya tergantung pilihan anda. Pakailah kompres buahbuahan segar ini saat anda

merasa membutuhkannya. Lakukan di rumah agar lebih rileks.(berbagai sumber)

tahun ini,” singkat Tendean. Seperti diberitahukan sebelumnya, pasca kejadian kebakaran tahun lalu, selama kurang lebih 4 bulan, para siswa SD Inpres 3 Paniki Manado terpaksa meminjam ruang belajar di SD Inpres 1 Paniki yang berada satu halaman dengan SD Inpres 3 Paniki. Akibatnya, kegiatan belajar mengajar (KBM) tidak berjalan maksimal karena tergabungnya 2 sekolah, membuat KBM menjadi 3 shift, yaitu pukul 07.0010.00 Wita, 10.00-13.00 Wita, dan pukul 13.0017.00 Wita. Parahnya, untuk satu ruang kelas terpaksa dibagi untuk 2 rombongan belajar. Hal ini membuat pimpinan sekolah bersama orangtua murid SD Inpres 3 Paniki, memilih untuk menutup sementara gedung bekas kebakaran dengan seng agar KBM bisa berjalan lebih kondusif. “Tapi gedung bekas kebakaran rawan ambruk. Kami berharap dalam waktu dekat ada bantuan renovasi gedung,” harap Kepala SD Inpres 3 Paniki Elisabeth Sumampouw SPd.(emem)


KAMIS 11 APRIL 2013

KISRUH PSSI

Posisi La Nyalla dipertanyakan MENTERI Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo mempertanyakan terkait pergantian ketua Badan Tim Nasional (BTN) dari Isran Noor ke La Nyalla Mataliti. Tak hanya itu Roy juga akan menanyakan hasil rapat komite eksekutif PSSI beberapa waktu lalu. Guna memperoleh kejelasaan Menpora akan memanggil PSSI untuk memberikan keterangan. “Saya akan mengundang PSSI nanti sore (hari ini) tentang hal terbaru pasca KLB dan soal keputusan rapat Exco di Surabaya kemarin. Saya minta mereka menjelaskan semuanya. Saya tidak bermaksud ikut campur, tapi pemerintah perlu tahu,” kata Roy di Jakarta, Rabu (10/4). Seperti diketahui, salah satu keputusan rapat exco PSSI kemarin adalah pergantian Ketua BTN Isran Noor ke La Nyalla. Roy pun menganggap hal itu sebagai kemunduran. “Seperti dikembalikan ke belakang. Keputusan itu semestinya dipertimbangkan. Meski itu urusan internal PSSI, tetapi saya yakin kalau Pak La Nyalla akan jauh lebih fokus jika hanya menjabat wakil ketua umum PSSI. Biar BTN dijabat yang lain, jelaskan? “ kata Roy. Dikatakan Roy, pihak Menpora saat ini sedang berkomunikasi dengan Isran Noor yang kini dinyatakan menjadi wakil ketua BTN. “Saya sudah komunikasikan dengan Pak Isran, cuma saya belum mendengar langsung apa tanggapannya. Hari ini saya akan tanyakan kembali. Intinya, pemerintah harus berbicara dengan semua pihak agar tidak ada yang merasa dirugikan,” tutupnya.(sdnc)

Pacar ... dari Halaman 8 Tapi, selama itu pula nyaris tak ada media mengendus kisah cinta Spo dan Sapp. Yang pasti, Sapp dan Spo terlihat mesra saat hadiri acara dana yang dipandu dua penyiar Miami Eric Reid dan Tony Fiorentino. Itu dilansir Gossip Extra. Agaknya fakta baru itu bakal kian membuat fans Maimi mencintai Spo. Ada yang bilang kepiawaian Spo, pria berdarah Filipina dari sang ibunda, sembunyikan identitas Sapp lantaran berusia nyaris separo usianya. Di sisi yang lain, Sapp juga sibuk bolak-balik Los Angeles-Miami. Tapi, ada juga isu lain. “Bisa juga coach Spo hanya berteman dekat dengan Sapp,” kata sebuah sumber yang dilansir foxsports.com. Kini keduanya terlihat akrab saat menghadiri sebuah acara penggalangan dana di Miami, beberapa waktu lalu. Lalu, apa yang menarik dari kejutan ini. Setelah ditelisik, Sapp ternyata adalah mantan cheerleader Heat. Perempuan berusia 24 tahun itu mulai jadi cheerleader di Heat pada tahun 2005 kala dirinya masih berusia 18 tahun. Saat itu, Spoelstra masih menjabat sebagai asisten pelatih Pat Riley. Namun, Sapp akhirnya keluar dari cheerleader tim sebelum Spoelstra menjadi pelatih kepala pada tahun 2008. Kini, Sapp menjalankan sebuah galeri seni di Miami. Tak disebutkan secara rinci apakah benih-benih cinta itu muncul saat mereka bersama atau setelah mereka berpisah dan bertemu kembali.(sdnc)

Figo ... dari Halaman 8 Seperti diketahui, Mou pernah membuat catatan manis kala itu mampu merengkuh treble winner tahun 2010 bersama La Beneamata. Hal itu menjadikan keinginan Inter ingin kembali merekrut pelatih berjuluk The Only One itu. “Ini akan menjadi mustahil untuk itu (kepindahan) terjadi sekarang,” ujar Figo seperti dilansir Football-Italia, Selasa (9/4). “Fans ingin dia (Mou) meninggalkan Real Madrid musim panas ini karena keinginan dia (Mou) sendiri. Tapi, sebagai penggemar Madrid, saya menginginkan dia tetap melatih di Madrid,” lanjut Figo. Figo yang merupakan mantan pemain Barcelona saat ini bekerja sebagai duta untuk Inter Milan. Namun, Figo masih menyimpan masa depan yang berbeda. “Saya tidak ingin masuk ke dalam pelatihan sekarang, tapi saya tidak akan menutup pintu untuk hal itu. Saya ingin mengambil alih klub besar,” tutup Figo.(okez)

Olahraga

7

2014, MotoGP terapkan aturan baru TIMNAS INDONESIA

RD selalu siap demi Negara

AKAN membatasi jumlah uji coba yang diizinkan untuk para pebalap yang dikontrak.

MOTOGP memastikan bahwa spesifikasi ECU (Electronic Control Unit) dan sistem data logging akan menjadi hal yang wajib mulai musim 2014. Kebijakan itu diambil setelah negosiasi dengan tim-tim pabrik olahraga tersebut berlangsung sukses. Tim pabrik diizinkan untuk terus menggunakan perangkat lunak mereka sendiri, asalkan mereka juga hanya memakai 20 liter bahan bakar, bukan 24. Mereka juga hanya boleh menggunakan lima mesin dalam satu musim, dibandingkan dengan 12 mesin untuk tim CRT (Claiming Rule Teams). Dengan demikian, CRT

secara penuh akan menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak ECU standar Magneti-Marelli. Mereka juga mendapat keuntungan empat liter bahan bakar dibandingkan mesin tim pabrik. Selain itu, MotoGP juga memperketat aturan uji coba, untuk menghindari terulangnya tes privat di Austin bulan lalu, yang hanya diikuti tim Honda dan Yamaha, plus satu pebalap tim satelit LCR Honda. Aturan teknis: Regulasi teknik baru, efektif mulai 2014, yang disetujui dalam pertemuan GPC di Valencia pada bulan November 2012 dan telah diumumkan,

bahwa semua dikonfirmasi. Ini menyusul keberhasilan negosiasi antara Dorna dan Pabrik mengenai pasokan mesin tambahan dan atau mesin untuk kelas MotoGP mulai 2014. Untuk alasan keamanan, disepakati bahwa spesifikasi berbeda dari cakram rem bisa disetujui oleh Race Direction untuk digunakan di sirkuit-sirkuit tertentu. Saat ini, satu-satunya sirkuit yang bisa menerapkan hal tersebut adalah di Motegi. Pembatasan uji coba baru akan diperkenalkan untuk kelas MotoGP. Ini akan membatasi jumlah uji coba yang diizinkan untuk para pebalap yang dikontrak.

Satu uji coba resmi selama tiga hari di sebuah sirkuit di Eropa antara seri terakhir dan 30 November. Uji coba resmi ketiga selama tiga hari berlangsung dalam periode antara 1 Februari dan seri pertama musim. Maksimal ada tiga uji coba, setiap satu hari, pada hari Senin setelah event yang ditunjuk Dorna/IRTA di Eropa. Test rider, sebaliknya dari para pebalap kontrak. Mereka akan melanjutkan uji coba kapanpun dan sirkuit mana pun untuk melakukan pengembangan, dan “alokasi ban uji coba” disediakan untuk setiap tim.(sdnc)

Portugal itu menjadi gol kerena tendangannya masih melenceng dari gawang Muslera. Satu menit kemudian, Galatasaray langsung membalas. Upaya itu pun membuahkan hasil karena

Emmanuel Eboue sukses menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Menerima umpan Wesley Sneijder, Eboue melepaskan tendangan kaki kiri keras terarah yang meluncur deras masuk ke pojok kanan gawang Madrid.

Borussen. Bermodalkan sodoran bola Julio Baptista, Eliseu pun melesakkan bola dari jarak dekat yang gagal ditahan Weidenfeller. Malaga pun unggul 2-1. Keajaiban terjadi dalam dua menit injury time. Dortmund memborong dua gol dan yang pertama dikreasi Reus pada menit ke-90+1 setelah Felipe Santana sukses menekel bola dari penguasaan Jesus Gamez. Bola pun diceploskan dengan mudah oleh eks gelandang B o r u s s i a Moenchengladbach itu. Dua menit kemudian, Reus menembakkan bola ke gawang Malaga dan bola pun muntah. Santana yang berada di dekatnya

langsung mencocorkan bola dan membuat keadaan seketika berubah 3-2 untuk Dortmund hingga pertandingan berakhir. Malaga pun gagal menjejaki prestasi luar biasa Villarreal yang sukses melangkah ke empat besar Liga Champions pada musim debutnya. Villarreal menorehkan prestasi itu pada 2006. Sementara siapa lawan Dortmund di semifinal akan ditentukan pada undian Liga Champions, Jumat (12/4).(komc)

PELATIH Arema Cronous Rahmad ‘RD’ Darmawan semakin membuktikan dirinya menjadi sosok penting di sepakbola nasional. Setelah dipercaya menukangi tim nasional (Timnas) senior saat melawan Arab Saudi, kini pelatih asal Lampung ini kembali ditawari sebagai pelatih Timnas U-23. Satlak Prima memproyeksikan RD sebagai pelatih Timnas U-23 didampingi Aji Santoso. Hingga berita diturunkan Satlak Prima masih menunggu keputusan PSSI dan kemungkinan besar usulan komposisi pelatih itu disetujui. Menyikapi hal ini, RD menyatakan dirinya selalu siap mendapat tugas negara. Kendati karirnya di Arema tengah dalam situasi sangat bagus, dia menyatakan tertarik menangani Timnas U23. Seperti sebelumnya, pelatih yang masih tercatat sebagai anggota militer tersebut tidak pernah menolak tugas dari timnas. “Bagi saya itu kepercayaan yang besar,” ucapnya. Namun, seperti kala ditunjuk sebagai pelatih Timnas versus Arab Saudi, dia tetap akan berkomunikasi dengan manajemen Arema Cronous. Baginya manajemen klub berjuluk Singo Edan selama ini sangat fleksibel dan tidak menghalangi langkahnya menangani tim Merah-Putih.

“Manajemen memiliki pemikiran yang sangat terbuka. Intinya saya tidak pernah dilarang menangani timnas dan semua bisa dikomunikasikan. Kalau memang sudah ada surat keputusan (SK), saya akan langsung menghubungi manajemen untuk mencari titik temu terbaik,” terang RD. Titik temu yang dimaksud adalah bagaimana mengatur jadwal antara menangani timnas dengan Arema Cronous. Hampir dipastikan manajemen Arema tidak melepas begitu saja pelatihnya ke timnas. Namun tetap dibebani tugas sebagai pelatih tim Arema walau diselingi tugas negara. Opsi rangkap jabatan itu sebelumnya telah tercetus kala RD dinobatkan sebagai pelatih Timnas Senior lawan Arab Saudi di Pra Piala Asia. Manajemen Arema Cronous berencana tetap mempertahankan RD di Stadion Kanjuruhan walau harus pulang-pergi ke Jakarta demi tugas timnas. RD juga menyatakan sanggup melaksakan rangkap jabatan jika kondisinya memaksa demikian. “Saya sekarang terikat dengan klub Arema dan menghormati status saya di sini. Jadi kalau memang manajemen menginginkan begitu, saya harus melakukan sebaikbaiknya,” tandas pelatih yang memiliki koleksi topi ini.(okez)

Gol itu melecutkan semangat tuan rumah. Hanya dalam dua menit, Galatasaray pun sukses mencetak dua gol untuk mengubah kedudukan menjadi 3-1 lewat kreasi Sneijder pada menit ke-71 dan Drogba satu menit kemudian. Dengan kedudukan itu, tim tuan rumah tinggal membutuhkan dua gol lagi agar bisa lolos ke semifinal. Sepanjang babak ini giliran Galatasaray mendominasi jalannya laga. Meski begitu, Madrid beberapa kali mampu menciptakan peluang berbahaya lewat aksi Ronaldo dan Mesut Ozil. Sementara tim tuan rumah terus berusaha mengejar defisit dua gol dengan melancarkan serangan berbahaya. Sembilan menit sebelum laga usai, Drogba sempat kembali menceploskan bola

ke gawang Madrid. Namun, gol tersebut dianulir wasit karena hakim garis melihat bomber asal Pantai Gading itu lebih dulu berada di posisi offside. Pada menit ke-89, Madrid harus bermain dengan 10 pemain karena Arbeloa menerima kartu kuning kedua dari wasit. Meski bermain dengan 10 orang, Madrid masih mampu mencetak gol lewat aksi Ronaldo pada injury time yang membuat skor 3-2 untuk Galatasaray bertahan hingga laga usai. Menurut catatan UEFA, sepanjang pertandingan, Madrid menguasai bola sebanyak 44 persen dan menciptakan lima tembakan akurat dari delapan kali spekulasi. Adapun Galatasaray melepaskan tujuh peluang emas dari 12 percobaan.(komc)

Drama ... dari Halaman 8 Peluang terbaik Galatasaray di babak ini diciptakan Sneijder pada menit ke-37. Sayang, usahanya itu belum membuahkan hasil karena bola tendangannya dari luar kotak penalti masih lemah sehingga mudah diamankan

kiper Madrid, Diego Lopez. Selepas turun minum, Madrid hampir menambah keunggulannya kembali lewat aksi Ronaldo pada menit ke-56. Namun, kesempatan emas itu gagal dikonversi gelandang asal

Impian ... dari Halaman 8 Lewandowski yang berada di belakangnya langsung melepaskan bola dan membuat keadaan imbang 1-1. Tiga menit setelah jeda, Joaquin kembali mendapatkan kesempatan di depan gawang Dortmund. Kali ini bola tandukannya berhasil dimentahkan Weidenfeller dengan menjatuhkan badan ke sebelah kiri. Setelah itu, Malaga cenderung bermain bertahan. Para pemain Dortmund yang berusaha membongkar pertahanan Los Andalusia nyaris kehilangan akal. Bahkan, pada menit ke-70, Malaga nyaris mencetak gol kedua. Setelah mendapatkan bola dari Duda, Jeremy Toulalan

mencoba berspekulasi dengan tembakan jarak jauh. Bola yang menuju ke gawang Dortmund berhasil ditip keluar oleh Weidenfeller. Sebelas menit jelang waktu normal usai, Dortmund mendapatkan peluang terbaik untuk unggul. Goetze yang lolos di kotak penalti Malaga melepas tembakan. Namun, Willy tampil luar biasa dengan antisipasi kaki kirinya. Bola pun melenceng keluar di sebelah kiri tiang gawangnya. Dalam pertandingan pertama, kiper Argentina itu terpilih sebagai pemain terbaik dengan tujuh penyelamatannya. Pada menit ke-82, petaka menghampiri Die

Mario ... dari Halaman 8 Ball ... dari Halaman 8

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

Ini menjadi hukuman pertama Balotelli sejak kembali bermain di Serie A bersama AC Milan. Dengan skorsing itu, Milan kehilangan Super Mario ketika menghadapi laga krusial menghadapi Napoli dan Juventus plus laga tandang menghadapi

Catania. Ini jelas menjadi kerugian besar bagi Milan yang sedang berjuang untuk menyalip Napoli di peringkat kedua klasemen. Milan saat ini berada di peringkat ketiga, di bawah Napoli dengan terpaut empat poin. Posisi puncak

klasemen Serie A masih dikuasai Juventus dengan keunggulan 9 poin. Sejak didatangkan dari Manchester City pada Januari lalu, Balotelli sudah mengemas 10 gol dalam 11 pertandingan disemua kompetisi musim ini.(sdnc)

Benitez ... dari Halaman 8 Benitez mengakui bahwa dirinya memang masih memiliki hasrat untuk kembali ke Liverpool. “Saya akan kembali (ke Liverpool) dan itu pasti. Namun, saya tak tahu kapan itu terjadi. Anak dan Istri saya sendiri masih menetap di sana,” ungkap Benitez kepada Marca. “Saya ingin melatih sebuah tim yang cukup kompetitif. Kenapa tidak (melatih) di Inggris? Kami akan menanti dan melihat.

Segalanya akan bekerja,” sambungnya. Namun, belakangan beredar kabar bahwa Rafael Benitez dikaitkan dengan Real Madrid, menyusul rumor kesepakatan antara Chelsea dan pelatih El Real, Jose Mourinho. Terkait kabar tersebut Benitez hanya memberikan jawaban yang cukup diplomatis. “Tentu, saya mengetahuinya (Madrid) dengan baik. Saya berada

di sana sejak umur 13 tahun, sampai menjadi pemain dan pelatih. Saya fans Madrid. Menyenangkan dihubungkan (dengan Madrid),” ujar Benitez. “Namun, ini tak akan menghilangkan konsentrasi saya di Chelsea. Saya memiliki hubungan yang baik dengan (Presiden Madrid) Florentino Perez. Setiap saya berbicara dengannya, ia selalu sopan,” paparnya.(okez)


KAMIS 11 APRIL 2013

Drama 5 gol di Istanbul

SPORTAINMENT

NIKKI SAPP

Pacar pelatih Heat PELATIH Miami Heat, Erik Spoelstra membuat kejutan. Namun, kejutan ini tak ada sangkut pautnya dengan pekerjaannya sebagai pelatih atau dengan prestasi tim. Coach Spo, begitu pelatih berusia 42 ini akrab disapa, ternyata 2 tahun berpacaran dengan penari Nikki Sapp. Baca: Pacar ( Halaman 7)

BOLARON

Figo tak ingin Mou ke Inter LEGENDA Real Madrid Luis Figo mengungkapkan bahwa pelatih Jose Mourinho tidak akan pernah kembali ke Inter Milan. Melihat prestasi Mou-sapaan Mourinho yang ciamik musim ini beredar kabar Nerazzurri akan kembali dilatih oleh pelatih asal Portugal itu. Baca: Figo ( Halaman 7)

Impian Malaga hancur

GALA-TASARAY berhasil menang 32 atas Real Madrid pada leg kedua babak perempat final Liga Champions di Stadion Ali Sami Yen, Istanbul, Rabu (10/3) kemarin. Meski begitu, hasil tersebut tidak dapat meloloskan skuad The Lions ke semifinal karena Madrid unggul agregat 5-3. Secara umum, Madrid mendominasi serangan pada babak pertama. Tiga menit setelah wasit Stephane Lannoy memulai laga, Angel Di Maria hampir saja membuka keunggulan Madrid jika bola tendangannya dari luar kotak penalti tidak menyamping tipis di sisi kanan gawang Galatasaray. Beberapa saat kemudian, publik Istanbul harus terdiam setelah Ronaldo benar-benar membuat kiper Galatasaray, Fernando Muslera, memungut bola dari gawangnya sendiri pada menit ketujuh. Gol tersebut diciptakan Ronaldo setelah mampu memanfaatkan umpan tarik Sami Khedira dari sisi kanan lapangan. Tertinggal gol cepat, Galatasaray berusaha bangkit karena wajib menang dengan selisih lima gol setelah gol Ronaldo itu tercipta. Meski begitu, sejumlah upaya Didier Drogba kurang dapat dieksekusi secara akurat sehingga mudah dipatahkan barisan pertahanan Madrid. Baca: Drama ( Halaman 7)

DUA gol Borussia Dortmund saat injury time babak kedua memusnahkan impian Malaga melangkah ke semifinal Liga Champions. Laga di Stadion Signal Iduna Park, Rabu (10/4) kemarin, berakhir untuk kemenangan tuan rumah Dortmund. Sebelum laga ini, Dortmund berstatus sebagai satu-satunya perempat finalis Liga Champions yang belum terkalahkan. Namun, status Die Schwarzgelben itu tak membuat Malaga ngeri. Buktinya, pasukan Manuel Pellegrini langsung merangsek sejak awal pertandingan. Buktinya, Joaquin Sanchez mampu mendapatkan tembakan bebas di area pertahanan Dortmund setelah dijatuhkan Marco Reus. Namun, tembakan bebas itu tak mengenai sasaran. Pada menit ke-10, Joaquin lagi-lagi dijatuhkan, kali ini oleh Sven Bender. Wasit Craig Thomson pun mencabut kartu kuning pertama

DIDIER Drogba dan Cristiano Ronaldo.

Mario Balotelli diskors 3 pertandingan MARIO Balotelli diganjar sanksi larangan bermain dalam tiga pertandingan Serie A setelah melecehkan

asisten wasit dalam pertandingan AC Milan saat menghadapi Fiorentina, Minggu (7/4) lalu. Sebenarnya dia

hanya mendapat tambahan skors dua pertandingan akibat aksinya itu. Sedangkan skors satu pertandingan lain-

nya karena dia sudah mengemas empat kartu kuning. Baca: Mario ( Halaman 7)

Kementerian Agama Sekolah Tinggi Agama Kristen Negeri STAKN MANADO MENERIMA MAHASISWA BARU TAHUN AKADEMIK 2013-1014 MENGAPA MEMILIH STAKN

MARIO Balotelli.

Selain memiliki Visi Misi yang jelas, legitimasi Pemerintah, Kurikulum berstandar Nasional dan fasilitas kuliah yang memadai, STAKN Manado terletak di Desa Tateli l tempat yang mudah dijangkau 100 m dari jl raya trans Sulawesi yang memiliki prosprk pengembangan kawasan kota Manado yang strategis. ( 7 menit dari terminal Malalayang) MENGAPA MEMILIH STAKN DOSEN TETAP 1. Ros Pontororing Bastian, STh, Msi 2. Apri Steven Pangaila, Mth 3. Semuel Selamo, Mth 4. Leonardo C Dendeng, Msi 5. Arthur FB Gerung ,MTh 6. Yudi Manope, M.Pd.K 7. A.R Poluan, MTh 8. Wolter Weol, STh, MPd 9. Deflita Lumi.S.PAK, MPd 10. Drs Poltje Lampa, Msi 11. Yandin Wonte, M.Teol 12. Supiyanti Supit, M.Pd.K 13. Yantje Janis, Msi, Teol 14. Anita Tuela, M.Teol 15. Pricilia Rampengan, M.Teol 16. Agus Tindige Lope, Msi 17. Jeane M Tulung, MPd 18. Alrik Lapian, STh 19. Marsel Pibaria, S.Sos 20. Cristie Mewengkang. SE 21. Lydia Tumampas, SS 22. Jane. F Mandey, M.Hum 23. Pegy Torindatu, SPd 24. Agnes Rantung, M.Teol 25. Ari Thomas, M.Mis 26. Melly M Wagiu, M.Teol 27. Novita P Sianturi, SPd 28. Dr. Madris Nainggolan,M.Th 29. Youke Singal, M.Th

PROGRAM S1

1. Pendidikan Agama Kristen (PAK) 2. Teologi/Kependetaan 3. Pastoral Konseling 4. Pendidikan Musik Gereja

PERPUSTAKAAN PERPUST AKAAN

PROSPEK

Lulusan dapat menjadi: 1. Guru Agama Negeri/Swasta 2. Penyuluh Agama Negeri/Swasta 3. Conselor Negeri/Swasta 4. Guru/Pengajar Musik Gereja 5. Tenaga Rohaniawan pada instansi Pemerintah/Swasta, TNI/POLRI 6. Pelayan Gereja/Jemaat

LABORAT LABORA TORIUM MUSIK

MENGAPA MEMILIH STAKN DOSEN TIDAK TETAP 1. DR.IR Hubert Tarore, MT 2. DR. AO Supit 3. DR. Sintje Merentek Abram 4. DR. Max Ruindungan 5. DR. Jan H Rapar Ph.D 6. DR Ferry Rumengan 7. DR. HWB Sumakul 8. DR. Daniel Stevanus 9. Delmus Pomeri Salim, Ph.D 10. DR. Agus Santoso 11. Denny Nayoan, Msi 12. Boyke Suak, MTh 13. Masroni, MTh 14. Lengkana Nasman, Msi 15. Hans Sumakaul, MTh 16. Pegy Tewu, MTh 17. Roy Tamaweol, MTh 18. Victir Roty, M.Teol, MPd 19. Steven Rogahang, Msi 20. Drs. WKT Mirah, Mod 21. Nengah Kolog, S.Ag,Msi 22. Simon Suripati,MPA

LABORATORIUM LABORAT MULTIMEDIA MUL TIMEDIA

BUS KAMPUS

PROGRAM S2

Program Studi Pendidikan Agama Kristen (PAK)

GEDUNG REKTORA REKTORAT T

PENDAFTARAN DIBUKA MULAI 01 April-6 Juni 2013 Kampus dan sekretariat pendaftaran: Jl. Bougenvile (Trans manado-Amurang) Tateli Satu Kecamatan Mandolang-Minahasa Telp 0431-831732, Fax. 0431-831733 Contak Person : Herry 0813 3005 7373 Maya- 0852 4000 0289

PERPRES NO. 81 TAHUN 2007 TENTANG PENDIDIKAN SEKOLAH TINGGI AGAMA KRISTEN NEGERI MANADO PERMENAG NO. 39 TAHUN 2007 TENTANG ORGANISASI TATA LAKSANA STAKN MANADO TERAKREDITASI OLEH BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI (BAN-PT)

Benitez yakin balik ke Anfield PELATIH Interim Chelsea, Rafael Benitez, menyatakan bahwa dirinya akan kembali menukangi Liverpool. Meski begitu, dirinya sendiri belum mengetahui kapan rencananya tersebut bakal terwujud. Diketahui bahwa posisi Benitez di Chelsea besar kemungkinan takkan berlanjut usai musim ini. Hal ini menyusul adanya bentuk ketidaksukaan para fans kepada pelatih asal Spanyol tersebut dan juga performa The Blues yang bisa dibilang masih cukup labil. Kemungkinan Benitez untuk kembali melatih Steven Gerarrd dkk pun terbuka lebar pada musim depan. Pasalnya, Benitez memiliki masa emas di Anfield dengan membawa The Reds juara Liga Champions sejak kedatangannya di 2004. Terlebih, kinerja pelatih Brendan Rodgers bersama Liverpool di musim ini bisa dibilang tak begitu begitu baik. Baca: Benitez ( Halaman 7)

pertandingan itu untuk gelandang Dortmund. Enam menit kemudian, Dortmund mulai keluar dari tekanan Malaga. Umpan sodoran Mario Goetze menuju ke arah Robert Lewandowski. Striker Polandia itu sempat terpeleset di daerah kotak penalti, tetapi mampu menguasai bola kembali sekaligus mengirimkan sepakan lob. Ironis, bola masih melambung dari gawang Willy Caballero. Pada menit ke-25, aksi solo-run ciamik Joaquin menyayat pertahanan Dortmund. Setelah melewati hadangan lawan, eks penggawa Valencia dan Newcastle United itu melesakkan bola dengan tembakan kaki kiri. Bola pun mengarah ke pojok kanan bawah gawang yang gagal dijangkau Roman Weidenfeller. Lima menit jelang turun minum, Dortmund pun mengimpaskan keadaan. Goetze menyodorkan bola kepada Reus yang dengan cerdik melewatkan bola di antara kedua kakinya. Baca: Impian ( Halaman 7)


KAMIS 11 APRIL 2013 NOMOR 02248 TAHUN VII

KAMPUNGRON KELURAHAN SINDULANG I KECAMATAN TUMINTING

789 karung raskin telah disalurkan P E M E R I N TA H Kelurahan Sindulang I Kecamatan Tuminting, Rabu (10/4) kemarin, telah menyelesaikan penyaluran beras bagi keluarga miskin (Raskin) sebanyak 390 Rumah Tangga Sasaran (RTS) disetiap lingkungan yang ada di kelurahan itu. “PeFERRY Salindeho. nyaluran raskin telah selesai kita lakukan dengan baik, dimana dalam penyalurannya sudah sesuai data yang masuk dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan itu untuk jatah dua bulan yaitu Januari dan Februari,” ujar Lurah Sindulang I, Ferry Salindeho kepada Swara Kita.

IBUKOTA

Manado—Kinerja bagus yang dituntut Pemkot Manado dari para kepala lingkungan—alias Pala—, rupanya masih dibayangi realisasi kesejah-teraan yang terhambat, terutama bagi 3 Pala di Kelurahan Calaca. Karenanya, 3 Pala di Cala kemudian mengeluhkan gaji mereka sepanjang tahun 2013 ini yang

belum cair karena ditahan Lurah mereka. “Sampai saat ini gaji yang harusnya menjadi hak kami masih tertahan di kelurahan. Kalau dibilang kami belum dilantik, kan kami sudah sudah ada SK (surat keputusan, red),” ujar Kepala Lingkungan I Ferlina Loway dibenarkan Kepala Lingkungan II Stevanus

Mambunan dan Kepala Lingkungan III Inyo Ijaili kepada Swara Kita, Rabu (10/4) kemarin. Lurah Calaca, Lydia Kaawoan, ketika dikonfirmasi Swara Kita, mengatakan dirinya belum membayar gaji para Pala dikarenakan mereka belum dilantik. Baca: Lurah ( Halaman 11)

LINGKUNGAN I KELURAHA TUMINTING

Fokus persiapan lomba kelurahan tingkat kota

PANTAUAN

Drainasse tersumbat, air mengalir di badan jalan DRAINASSE yang berada di Jl Sam Ratulangi 12 Manado atau lebih tepatnya di samping jalan SMA Rex Mundi Manado, saat ini terlihat tak berfungsi lagi akibat sering terjadi penyumbatan. Sesuai dengan pantauan Swara Kita, Rabu (10/ 4) kemarin, air yang seharusnya mengalir di drainasse di tempat tersebut, kini mengalir di sepanjang badan jalan yang ada. “Hal ini kalau terus dibiarkan begitu saja, maka badan jalan akan rusak karena terkikis oleh air,” ujar salah satu warga yang saat melintas di jalan tersebut, Marfil. Lanjut dikatakanya, penyumbatan yang terjadi seperti saat ini dikarenakan banyaknya sampah yang bertumpukan di dalam drainasse. “Apalagi disini banyak warga yang sering melintas untuk menuju ke Mega Mall. Kebanyakan warga melintas di tempat ini harus menggulung celananya, akibat banyaknya air yang mengalir di badan jalan,” tutupnya.(beer)

9

PELAYANAN Pala-Pala di Calaca belum terima gaji, Walikota ingatkan jangan ada pungli Lurah sebut lantaran belum dilantik Manado—Walikota MaCamat Wenang: Harusnya ada kebijakan, nado GS Vicky Lumentut giat mengingatkan seluruh karena kinerja para Pala yang ada bagus jajarannyaa agar tidak

JAGARON

( Halaman 11)

TERBIT 16 HALAMAN Harga: Rp.2000,Luar Kota + Ongkos Kirim

Lurah Calaca tahan gaji Pala

Baca: 789 ( Halaman 11)

LOMBA kelurahan terbaik yang dilaksanakan oleh pemerintah Kecamatan Tuminting beberapa waktu yang lalu, terpilih Kelurahan Tuminting sebagai juara pertama. Untuk itu, kelurahan tersebut menjadi utusan KecaEDWAR Takasana. matan Tuminting pada lomba kelurahan tingkat Kota Manado. Berbagai persiapan pun telah dilakukan oleh kepala-kepala lingkungan yang ada. Salah satunya Kepala Lingkungan I Kelurahan Tuminting Edwar Takasana, yang saat ini sementara melakukan persiapan di wilayahnya. “Mulai dari persiapan administrasi, kebersihan dan keamanan, saat ini terus saya tingkatkan karena memang saya optimis untuk meraih juara di lomba kelurahan tingkat kota pada tahun ini,” ujar Takasana kepada Swara Kita, saat ditemui di kantor kelurahan, Rabu (10/4) kemarin. Baca: Fokus

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

menyulitkan atau memberi beban kepada masyarakat yang membutuhkan pelayanan. Dikatakan GSVL, dirinya sangat berharap jajaran di lingkungan Pemkot Manado, lebih khusus Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) agar memberikan pelayanan sesuai aturan yang berlaku. “Jangan sampai ada pungli dalam pelayanan kepada masyarakat, terlebih di sentral pelayanan publik,” tegasnya, Rabu (10/4) kemarin. GSVL meminta agar SKPD tidak melakukan tindakan praktik-praktik korupsi maupun meminta sejumlah uang kepada warga yang membutuhkan bantuan, misalnya pembuat Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), Akte Kelahiran dan Akte Nikah. Baca: Walikota ( Halaman 11)

GSVL mengajak seluruh kader Demokrat untuk bersinergi dengan pemerintah.(foto: dewa/sk)

PEMBANGUNAN

GSVL ajak seluruh kader PD terdepan dukung pemerintah Manado—Ketua DPD Demokrat Sulut GS Vicky Lumentut mengajak seluruh kadernya untuk terus bersinergi dengan pemerintah. Selain itu, sebagai pilar dalam pembangunan, kader-kadernya diharapkan terdepan mendukung dan mensukseskan seluruh program-program

pemerintah, baik di daerah maupun pusat. Hal tersebut diingatkan oleh GSVL saat melakukan rapat singkat dengan kader-kadernya yang duduk di Fraksi Partai Demokrat (PD) Deprov Sulut, Rabu (10/4) kemarin. Baca: GSVL ( Halaman 11)

ADIPURA KENCANA

KEBERADAAN pohon peneduh yang bisa merusak rumah warga .(foto: lukman/sk)

PENGHIJAUAN

Manado bersaing dengan Malang dan Balikpapan

Pohon peneduh mulai merusak rumah warga Manado—Keberadaan pohon peneduh yang ada di pinggir jalan, sangat bermanfaat untuk pengguna jalan dari terik panasnya matahari sekaligus menstabilkan udara dari polusi kendaraan bermotor. Namun sayangnya, keberadaan pohon peneduh di beberapa sudut jalan ini mulai merusak rumah warga yang berada di sampingnya.

Seperti yang dikeluhkan oleh salah satu warga di Kelurahan Sindulang Kecamatan Tuminting, Debby Awoy dimana pohon yang berada di depan rumahnya sudah merusak pagar dan atap rumahnya. “Saya pernah ke kantor kecamatam untuk mengadukan hal ini supaya pohon tersebut bisa potong atau setidaknya di pangkas dahannya ke arah rumah saya. Namun sam-

pai sekarang ini belum ada jawaban dari kecamatan,” keluhnya kepada wartawan. Untuk itu dirinya mengharapkan kiranya pemerintah kota melalui instansi terkait bisa memperhatikan hal tersebut. Sebab, jika warga secara langsung melakukan pemotongan pohon, pasti akan ditindak oleh pemerintah.(try24)

JOSHUA Pangkerego.

Manado—Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Manado, Drs Joshua Pangkerego mengatakan jika Kota Manado berpeluang untuk men-dapatkan piala Adipura Kencana 2012-1013.

Namun menurutnya, jika ingin benar-benar terwujud target tersebut, maka Manado harus tetap siaga menjaga kondisi kebersihan lingkungan setiap saat. “Kita harus mengantisipasi tim Adipura yang datang tanpa sepengetahuan untuk melakukan verifikasi apakah hasil penilaian tahap satu dan tahap dua benar-benar sesuai atau tidak. Karena persaingan untuk mendapatkan piala Adipura Kencana begitu ketat. Manado saat ini sedang bersaing dengan Malang dan Balikpapan yang pada waktu penilaian lalu

mendapat peringkat satu dan dua, sementara Manado waktu itu di posisi tiga,” terang Pangkerego kepada Swara Kita, Rabu (10/4) kemarin. Tim penilai dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) serta pakar lingkungan, kata Pangkerego, pada bulan April ini sedang melakukan perengkingan nilai. “Usai perengkingan akan dilanjutkan dengan presentasi pada bulan Mei 2013 ini. Jika Manado mendapat undangan presentasi, tentunya piala Adipura Kencana sudah pasti didapat,” katanya. Baca: Manado ( Halaman 11)

RELASI

ItCenter gelar pagelaran seni budaya Sulut Manado—Rabu (10/4) kemarin, lantai 5 itCenter kebanjiran event. Bekerjasama dengan RRI, itCenter mengadakan Pagelaran Seni Budaya “Tumatenden” dengan menampilkan Pentas Teater, Musikalisasi Puisi, hingga Drama

Musikal dan Drama Komedi. Acara yang disiarkan langsung oleh RRI Pro 2 ini berlangsung atraktif dan benar – benar sangat menghibur pengunjung itCenter, terutama mereka yang sedang menikmati makan dan minum di

Bayview Foodcourt. Menyajikan penampilan apik penuh talenta dari siswa – siswi SMA Negeri 9 Manado yang tergabung dalam Teater Paris, dan Violet Teater dari Fakultas Ekonomi Unsrat, Pagelaran Seni Budaya Sulawesi Utara yang

bercerita tentang cerita rakyat “tumatenden” dari Minahasa Utara ini, memberikan warna dan pengetahuan baru untuk warga yang bahkan sengaja datang untuk menikmati pentas ini. Baca: itCenter ( Halaman 11)

ITCENTER mengadakan Pagelaran Seni Budaya “Tumatenden” dengan menampilkan Pentas Teater, Musikalisasi Puisi, hingga Drama Musikal dan Drama Komedi.

KEBIJAKAN

Dekot pertimbangkan TPA dipindahkan Manado—Keberadaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumompo kian hari mulai mengkuatirkan. Selain mulai sempit menampung ribuan kubik sampah warga Manado, persoalan kenyamanan warga di seputaran TPA kini mulai terdengar. Pelak saja usulah memindahkan TPA Sumompo mulai terdengar dari mulut Dekot Manado. “Kalau menurut saya, lebih baik dipindahkan saja

karena saat ini bau sampah sangat mengganggu masyarakat yang berada di seputaran TPA,” usul Sualang, Rabu (10/4) kemarin. Pertimbangan Sualang, jika TPA tidak dapat dipindahkan, maka sebaiknya pemerintah mencari langkah yang lebih efektif lagi untuk menjawab keluhan masyarakat dengan cara pengolahan sampah yang lebih baik lagi. Baca: Dekot ( Halaman 11)


KAMIS 11 APRIL 2013

PEMBANGUNAN

Kondisi TKB mulai memprihatinkan

Ibukota 10 Pengusaha restoran disinyalir menampung gas bersubsidi SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

Dekot berang dengan penyalahgunaan elpiji KONDISI TKB saat ini sudah sangat memprihatinkan.(foto: lukman/sk)

MENJADI tempat fasilitas umum bagi siapa saja dan juga lokasi pariwisata, membuat Taman Kesatuan Bangsa (TKB) yang berada di pusat kota pasar 45 ini sering dikunjungi oleh setiap warga masyarakat dari kota Manado dan sekitarnya. Namun sayangnya, kondisi TKB saat ini sudah sangat memprihatinkan. Dari pantauan wartawan Swara Kita, Rabu (10/ 4) kemarin, sebagian taman kota tersebut sudah terlihat rusak. Apalagi banyaknya sampah sering ditemukan pada kolam air mancur sehingga keberadaannya sudah tidak enak di pandang mata lagi. Salah satu warga Siau yang melintas, Sarce Pamondolang mengatakan, dulu lokasi tersebut sangat baik untuk dipergunakan santai bersama keluarga meski berada di pusat kota. Tapi saat ini sudah banyak yang rusak. “Dulu saya bersama anak-anak sering foto bersama di lokasi ini. Tapi sayangnya, taman sebagus ini kurang diperhatikan perawatannya oleh pemerintah. Buktinya, patung ikan di kolam terlihat sudah rusak dan patah, namun hanya dibiarkan saja,” tukasnya.(try24)

KEBERSIHAN

Masyarakat keluhkan tempat sampah kecil

Manado—Dampak kelangkaan elpiji bersubsidi ukuran 3 Kg, saat ini makin membuat resah masyarakat. Tapi anehnya, sejumlah restoran terlihat memiliki belasan dan bahkan puluhan tabung gas elpiji ukuran 3 Kg itu. “Beberapa waktu lalu saya lihat mobil dari distributor membawa puluhan tabung gas 3 Kg di restoran masakan Padang di dekat kompleks rumah kami. Padahal, saat ini masyarakat mulai resah karena di tempat pejualan

dan distributor, mereka mengaku gas bersubsidi habis,” ujar Nelce Kaunang warga Lingkungan X Kelurahan Paniki Bawah Kecamatan Mapanget, Rabu (10/4) kemarin. Setahunya, gas bersubsidi tidak untuk pengusaha termasuk pengusaha rumah makan. Apalagi memasok tabung gas hingga belasan bahkan puluhan. “Gas bersubsidi harusnya untuk rakyat kecil, bukan pengusaha. Terlebih memasok puluhan tabung gas, itu sama juga dengan menam-

pung. Bayangkan saja kalau seluruh pengusaha restoran memasok tabung gas hingga puluhan, pasti akan menggangu penyaluran gas ke masyarakat,” katanya. Mendengar informasi ini membuat berang Ketua Komisi B Dekot Manado Lili Binti. Dirinya menegaskan pengusaha tidak dibenarkan menggunakan tabung bersubsidi. “Ini akibat tidak adanya pengawasan dari pemerintah. Kalau pemerintah mengawasi penyaluran gas, maka tidak ada lagi pengusaha yang menampung gas untuk keperluan usahanya, sebab gas bersubsidi bukan untuk pengusaha,” tegas pengusaha besi sukses ini.(dede)

SEKKOT Manado, Ir Haefrey Sendoh saat memimpin Rapat koordinasi dan evaluasi (Rakorev) triwulan I tahun 2013.

RAKOREV TRIWULAN I 2013

Sekkot: Jangan melakukan PU rencanakan 2013 pekerjaan improvisasi tak sesuai juknis MARKA PEMISAH JALAN BOULEVARD

tahap II sepanjang 500 meter Manado—Beton pemisah jalan di Boulevard, baru dibangun dari Multi Mart hingga depan IT Center. Kadis PU Manado, Ir Ferry Siwi menyatakan, pembangunan tersebut baru berjalan pada tahap I. Kelanjutannya, pada tahap II akan dibangun lagi sekitar 500 meter sesuai pengajuan Dinas Perhubungan (Dishub) Manado. “Kami rencanakan pembangunan beton pemisah di jalan

Boulevard tahap pertama akan dilanjutkan tahun 2013 ini dengan panjang 500 meter. Ini pun sesuai dengan pengajuan dari dinas perhubungan,” terang Siwi, Rabu (10/4) kemarin. Menariknya, Siwi menyatakan, pekerjaan tersebut akan dilakukan seiring dengan pembangunan pedestrian jalur hijau. “Karena proyek tersebut satu paket, jadi realisasi fisiknya bersamaan dengan jalur hijau,”

tambahnya. Di tempat terpisah, Kadis Perhubungan Manado, Yohanis Waworuntu ketika dikonfirmasi membenarkan, kalau memang pengajuan untuk pembangunan median jalan pemisah jalur dua arah telah disampaikan ke PU Manado. “Pekerjaannya memang di PU, tapi tentunya ada koordinasi agar proyek tersebut sesuai dengan rencana kerja,” tandas Waworuntu.(teem)

Manado—Rapat koordinasi dan evaluasi (Rakorev) triwulan I tahun 2013 digulirkan Pemkot Manado dan dipimpin langsung Sekkot Manado, Ir Haefrey Sendoh, di ruang Serba Guna, Rabu (10/4) kemarin dan dihadiri seluruh Lurah, Camat dan kepala SKPD Manado. Rakorev tersebut pun ikut membeberkan semua hasil kinerja dan serapan anggaran mulai Dana Alokasi Khusus (DAK) dan anggaran yang berasal dari APBD 2013. Dalam rapat itu, diakui Sendoh masih ada SKPD

yang belum memenuhi target kinerja dan serapan anggaran, karena kendala pada tahun anggaran baru. “Contohnya, belum turunnya petunjuk teknis (Juknis) dari pemerintah pusat ke instansi terkait sehingga pelaksanaan kegiatan pun ikut tertunda. T api saya ingatkan, semua kegiatan dan penyerapan anggaran yang berasal dari DAK harus mengikuti juknis. Jangan melakukan improvisasi tidak sesuai juknis, karena ujungnya akan membawa masalah,” terang Sendoh. Lanjutnya, kalau pun ada

kendala teknis yang tidak dimengerti, wajib melakukan konsultasi ke pusat. “Harus ada konsultasi teknisnya jika ada kendala, tapi jangan konsultasi hingga 5 hari karena itu sudah kursus itu,” ujar mantan Kadis Pariwisata Pemprov Sulut ini. Kepala Bapedda Manado, Petter Assa menambahkan, untuk serapan anggaran dan kegiatan idealnya harus seimbang. “Jangan sampai serapan besar, tapi kegiatan masih kecil. Itu yang patut dipertanyakan,” kata Assa. Baca: Sekkot ( Halaman 11)

TOWER DI ATAS GEDUNG SEBUAH wadah tempat sampah yang berukuran kecil tidak mampu menampung banyaknya sampah dari masyarakat sekitar. .

BERCECERAN bahkan tercium aroma bau busuk, itulah yang terjadi di Kelurahan Islam Lingkungan III Kecamatan Tuminting ini. Dimana pantauan wartawan Swara Kita, Rabu (10/4) kemarin, sebuah wadah tempat sampah yang berukuran kecil tidak mampu menampung banyaknya sampah dari masyarakat sekitar. Baca: Masyarakat ( Halaman 11)

Distakot bantah tak ada kontribusi PAD Manado—Adanya penegasan Kepala Diskominfo Kota Manado, Ferry Soetanto yang menyatakan bangunan tower di atas gedung tidak memberikan kontribusi ke Pendapatan Asli Daerah

(PAD), mendapat tanggapan langsung dari Dinas Tata Kota (Distakot) Manado. Oleh Kepala Dinas Tatakota (Kadistakot) Manado, JB Mailangkay melalui Kabid yang menangani soal

tower, Nurlian Tomboelu, Rabu (10/4) kemarin ketika dikonfirmasi Swara Kita, justru mengatakan jika tower yang ada di atas gedung ikut memberikan sumbangan PAD melalui dikeluarkannya

izin mendirikan tower. “Izin yang diberikan sesuai dengan peraturan menteri bersama yakni Mendagri, Menteri PU, Menkominfo dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal

Nomor 16 tahun 2009, 07/ PRT/M/2009, 19/PER/M KOMINFO/03/2009 dan 3/ P/2009 tentang pedoman pembangunan dan penggunaan bersama menara telekomunikasi. Tower atau

menara dengan ketinggian di atas 6 meter wajib dikeluarkan izin melalui Distakot, dan itu yang ditarik biaya izin,” terang Tomboelu.

Sulham Jaili, penjual es dawet ayu

Siap bersaing di kampung orang

Kerasnya persaingan di kampung halamannya, harus membuatnya lelaki yang satu ini berpetualang ke tanah orang demi untuk menghidupi keluarganya tercintanya. Terus dinikmatinya, walaupun penghasilan yang dirinya dapatkan tidak semaksimak seperti yang diharapkan. SULHAM Jaili, pria perantauan berasal dari Solo Jawa Tengah, yang dalam keseharinya di Kota Manado melakoni pekerjaanya sebagai penjual es dawet ayu keliling. Bersusah payah di tanah

orang dan setiap hari berkeliling kota berjalan kaki untuk menjual jualanya itu, harus dilakukanya demi untuk menghidupi keluarganya tercintanya yang berada di kampung halaman. Prinsip

lelaki 27 ini adalah siap bersaing dengan kerasnya ibukota Manado dalam berusahan. “Saya berada di Kota Manado ini sudah selama kurang lebih 3 tahunan, dan tinggal di kontrakan bersama

teman-teman di Kelurahan Calaca,” ujar Sulham kepada Swara Kita, saat ditemui di wilayah Kelurahan Dendengan Luar, Rabu (10/4) kemarin. Baca: Siap ( Halaman 11)

MOBIL DIJUAL Suzuki Grand Vitara tahun 2008, Warna Silver, Manual Harga Rp.180 juta Nego

Honda City 2003 1,5 AT Warna Cokelat Muda Metalik harga Rp.110 juta Nega

HUBUNGI: 081342785884

SULHAM Jaili, penjual es dawet ayu.

Baca: Distakot ( Halaman 11)


Ekonomi 11 Pemprov akan tindak pangkalan elpiji nakal SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

KAMIS 11 APRIL 2013

KINERJA

Disperindag segera gelar PLKA kedua Manado—Jika tak ada aral melintang, pekan depan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sulut akan meng-

gelar Pasar Lelang Komoditi Agro (PLKA) yang kedua tahun 2013 ini. “PLKA kedua ini rencananya akan dilaksanakan

itCenter ... dari Halaman 9 “Pentas teater seperti ini jarang sekali diadakan di tempat perbelanjaan seperti ini. Biasanya hanya di gedung – gedung kesenian saja. Dengan begini, seni pertunjukan teater menjadi semakin dikenal dan semakin dekat dengan masyarakat,” jelas Ibu Yuli pengunjung dari Maumbi yang datang bersama keluarga. Bukan hanya itu, di Multifunction Room lantai 5 juga, itCenter bersama PMI Manado menggelar Nonton Film Bareng dengan mengundang seluruh jajaran PMI dan KSR – KSR yang ada. Nonton bareng film “The Imposible” yang diangkat dari kisah nyata korban tsunami di Thailand, yang berkisah tentang banyak hal mengenai kemanusiaan ini, diharapkan bisa membangkitkan kembali semangat PMI yang selalu ada untuk membantu sesama yang membutuhkan. Dan di malam hingga dini hari tadi, Time Out Sport Café, menggelar nonton bareng tayangan pertandingan sepak Bola Liga Champion antara Paris Saint Germain VS Barcelona, yang juga dipenuhi warga pecinta bola dan pendukung masing – masing tim yang bertanding. Semuanya hanya ada di itCenter – Techno & Lifestyle yang semakin ramai, semakin lengkap dan semakin terjangkau.(*)

Dekot ... dari Halaman 9 Namun sayangnya dirinya tidak memberikan solusi sebaiknya TPA itu baiknya di pindahkan kemana. “Saat ini sudah ada program penyemprotan obat khusus untuk menghilangkan bau dari sampah. Tapi jika program atau langkah ini tidak berhasil, perlu dicarikan solusi yang lebih baik lagi,” katanya. Sualang berharap, Pemkot Manado dalam hal ini Dinas Kebersihan Kota Manado segera mencari jalan keluar terkait masalah ini. “Dan diharapkan yang perlu dipikirkan pemerintah, bukan mengurangi volume sampah, namun bagaimana pengelolaan dan penanganan dari masalah yang disebabkan adanya peningkatan volume sampah,” kuncinya.(dede)

789 ... dari Halaman 9 Lanjut dikatakanya, dalam proses pendataan jumlah keluarga tak mampu, diharapkan kedepannya bisa melibatkan pemerintah kelurahan setempat. Sebab, di kelurahan itu masih banyak warga kurang mampu yang tidak masuk dalam jatah penerima raskin. “Setidaknya kepala lingkungan yang dilibatkan pendataan dari rumah ke rumah, karena memang kepala lingkungan yang lebih mengetahui siapa warganya yang layak dan tidak untuk menerima raskin. Saat ini banyak yang terjadi penyaluran raskin tidak mengenai sasaran, dan juga banyak warga yang mengeluh,” kuncinya.(beer)

Fokus ... dari Halaman 9 Tak hanya itu, dirinya juga saat ini terus mengajak warganya agar bisa bekerjasama menunjang kelurahan untuk mengikuti lomba kelurahan tingkat kota ini. “Kegiatan yang kita lakukan ini, selain untuk mengikuti perlombaan, kita juga terus menunjang kemajuan Kota Manado sekaligus untuk persiapan penilaian Adipura,” tutup Takasana.(beer)

pada tanggal 16 April 2013,” kata Kadisperindag Sulut, Drs Sanny Parengkuan MAP. Disperindag Sulut, kata Parengkuan telah mengundang beberapa pembeli dari luar daerah untuk terlibat dalam transaksi PLKA kedua tersebut. “Kami sudah menyurat ke Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, Kalimantan, Makassar dan Gorontalo agar turut terlibat bahkan boleh menjadi pembeli komoditi unggulan Sulut dalam ajang PLKA,,” katanya. Dikatakan, pihaknya berharap para petani di Sulut agar memanfaatkan ajang PLKA tersebut. “Ajang PLKA diharapkan bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh petani di Sulut karena bisa menjualhasilpertanian,perkebunan danperikanansecaralangsungtanpa ada perantara,” bebernya. Transaksi melaluiPLKA,katanyaakansangat menguntungkan karena langsung dilakukanantarpembelidanpenjual dengan harga yang jauh lebih baik. Selain itu, komoditi yang ditransaksikan dalam PLKA sangat beragam dari beras, pala, jagung, cengkih,hasilindustrirumahtangga, perikanan dan masih banyak lagi. “Sesuai rencana tahun 2013 ini pelaksanaan PLKA akan digelar sebanyak 10 kali disesuaikan dengan anggaran yang nantinya akan turun,” pungkas Parengkuan.(haer)

Janji cabut izin usaha jika jual di atas HET Manado—Pemerintah Provinsi Sulut akan mengambil tindakan tegas terhadap pangkalan elpiji nakal yang menimbun atau

menjual elpiji 3 kilogram di atas HET yang telah ditetapkan. “Harga elpiji bersubsidi sudah diatur oleh pemerintah dalam SK

KEKOSONGAN yang terjadi beberapa hari terakhir ini akibat cuaca dan kondisi alam yang tidak memungkinkan untuk melakukan bongkar kapal yang memuat elpiji.(foto: ist)

Gubernur dengan harga Rp15 ribu per tabung, jika ada pangkalan yang menaikan harga secara sepihak maka kami akan mengambil tindakan tegas,” kata Kepala Biro Ekonomi Pemprov Sulut, Adry Manengkey. Harga elpiji bersubsidi untuk Kota Manado dan sekitarnya, kata Manengkey dimulai dari harga Rp15.000 per tabung dengan hitungan 060km selebihnya ada kenaikan tapi hanya sedikit. “Selain diberikan peringataan, kami tidak akan segan-segan mencabut ijin pangkalan bagi pengecer yang nakal dengan seenaknya menaikkan harga elpiji bersubsidi,” bebernya. Menurutnya, kekosongan

yang terjadi beberapa hari terakhir ini akibat cuaca dan kondisi alam yang tidak memungkinkan untuk melakukan bongkar kapal yang memuat elpiji. “Kapal yang berisi elpiji, sudah sepekan sandar di perairan Bitung namu karena pasang surut air laut sehingga kapal tersebut tidak bisa merapat,” tukasnya. Pihaknya berharap, pangkalan elpiji di Sulut dapat bekerjasama dengan baik sehingga saling menguntungkan baik masyarakat maupun pangkalan tersebut. Sementara itu Sales Area Manager (SAM) Pertamina Manado, Elhard Wariki mengatakan pekan ini distribusi elpiji mulai normal lagi. “Situasi sekarang sudah normal lagi dan pasoran untuk

Sulut sudah berjalan lancar dan pendistribusiannya,” kata Wariki. Dikatakan, kekosongan elpiji yang terjadi di Sulut karena cuaca serta pasang surut air laut mengakibatkan kapal yang mengangkut elpiji tersebut tidak bisa bongkar. “Mulai kemarin hari kapal yang mengangkut elpiji sudah bisa dibongkar ke darat. Untuk membantu masyarakat Sulut, maka elpiji juga dibantu pasokannya via darat yang didatangkan dari Gorontalo. Sejak pekan lalu, kami sudah mensuplay elpiji melalui darat yang didatangkan dari Provinsi Gorontalo,” katanya seraya menambahkan Pertamina akan terus berupaya memberikan yang terbaik untuk masyarakat Sulut.(haer)

berkan hasil penyerapan anggaran dan kegiatan sepan-

jang bilan Januari hingga Maret 2013.(teem)

Sekkot ... dari Halaman 10 Disatu sisi Assa membeberkan, ada sekitar 13 kelurahan yang salah memasukan laporan terkait dengan kegiatan dan hasil serapan anggaran. “Saya berharap, yang belum mengerti mekanisme pelaporan tersebut jangan

sungkan untuk melakukan komunikasi dengan Bapedda. Dalam waktu dekat ini kami akan mengirimkan format tahapan yang benar untuk diberikan di kelurahan agar tidak lagi ada kesalahan,” kata mantan Kadisparbud Manado ini.

Ditambahkan Sekkot, agar semua tertib pengelolaan keuangan dan administrasi, semua SKPD baiknya melakukan evaluasi ke dalam. “Karena saya ingatkan, kegiatan yang sempat salah tahun lalu tidak bisa diulang tahun

ini. Ini karena saya sendiri telah menandatangani pernyataan ketika awal pemeriksaan BPK RI sehingga perlu ada keseriusan dari semua SKPD,” tandasnya. Dalam rakorev tersebut, masing-masing SKPD diberikan kesempatan membe-

rencana anggaran biaya. Mungkin datanya bisa dilengkapi ketika perda inisiatif dari Dekot Manado telah diterbitkan atau disahkan,” ungkapnya. Disentil data berapa jumlah tower yang berdiri di atas gedung dan telah diberikan izin Distakot, Tomboelu belum bisa beberkan. “Datanya ada di staf lain yang kini sedang tugas luar,” kelitnya. Kendati begitu, Kepala

Distakot Manado, JB Mailangkay menegaskan, akan melakukan penertiban tower tersebut jika memang di lapangan tidak mengantogi izin. “Kita tentunya akan melakukan penertiban sepanjang temuan di lapangan tidak mengantongi izin jika dalam peruntukan atau pemanfaatan gedung awalnya hanya tidak disertakan bangunan tower,” tandasnya.(teem)

pihak bendahara Pemkot Manado,” katanya karena pengajuan proses gaji pala baru diajukan ke bagian keuangan kemarin. Selain soal gaji, salah seorang Pala bakal dilengserkan dari jabatannya. Adalah Pala Lingkungan III yang akan kehilangan ja-

batannya. “Karena memang hingga saat ini kinerjanya kurang bagus dan sering dikeluhkan warga,” jawab Kaawoan ditanya alasan pergantian tersebut. Hanya saja, hal itu disayangkan Camat Wenang Danny Kumayas. “Berdasarkan pengamatan saya,

Distakot ... dari Halaman 10 Menurutnya, hal itu dilakukan sesuai ketentuan Permen bersama dimana Distakot Manado bisa keluarkan izin dengan proses jika pihak pemilik tower tersebut telah memasukan rencana anggaran biaya. “Izin pun hanya diberikan sekali dan bisa diperpanjang ketika masa kontrak telah selesai. Contohnya masa kontrak 10 tahun. Jika kontrak telah habis, bisa

diperpanjang, tapi akan dicek konstruksi gedung dan tower apakah memenuhi syarat atau tidak lagi,” tambahnya. Hanya saja, Tomboelu tidak bisa merinci besaran PAD yang bersumber dari tower di atas gedung tersebut. Pasalnya, dirinya beralasan perhitungan bukan dari Distakot melainkan dari pengajuan rencana anggaran biaya pemilik tower. “Perhitungan besaran PAD dari pengajuan

Siap ... dari Halaman 10 Dengan menawarkan es dawat seharga Rp 2.000 per gelas, hasilpun bisa diraihnya dengan cara yang halal, walaupun terkadang tak membuahkan hasil maksimal, tetapi di syukurinya. “Hasil yang biasanya saya dapatkan itu tak menentu. Hasil keuntungan bersih yang biasanya saya

dapatkan itu sebanyak Rp40 ribu dan terkadang bisa lebih. Terkadang, sudah seharian jualan tidak sepenuhnya laku. Hasil yang saya dapatkan sebagian besar itu saya kumpulkan untuk keperluan rumah tangga saya di kampung halaman,” ungkapnya.(beer)

Masyarakat ... dari Halaman 10 Salah satu warga setempat, Maryam Abas mengatakan, bahwa dirinya sangat mengharapkan perhatian dari pemerintah kelurahan agar supaya wadah tersebut bisa diperbesar bentuknya supaya sampah

yang berceceran seperti ini tidak terlihat lagi. “Apalagi dengan adanya bangunan perumahan yang baru di lingkungan ini haruslah kelurahan setempat bisa menanggapinya dengan serius,” katanya.(try24)

ketiga kepala lingkungan itu sangat baik dalam menjalankan tugas mereka. Sebaiknya saya menganjurkan agar lurah bisa mempertimbangkan pergantian ini. Apalagi berdasarkan informasi yang saya terima, pala yang dicalonkan untuk menggan-

tikan pala lama belum memenuhi persyaratan, serta tak sesuai perwako. Soal gaji pala, Pemerintah Kelurahan bisa mengambil kebijakan walaupun kepala lingkungan itu belum dilantik, atau ada SK,” jelas Kumajas saat dikonfirmasi secara terpisah, kemarin.(beer)

terhadap masyarakat. Diharapkan masyarakat bisa menyampaikan keluhan pada kotak kritik

dan saran yang telah disiapkan pemerintah lewat kantor SKPD yang ada,” kuncinya.(dede)

kesejahteraan rakyat. “Jadilah perwakilan rakyat yang terus mendukung program pemerintah, yang tentunya mengarah pada pembangun dimana semuanya bermuara pada

kesejahteraan rakyat. Karena itu juga, sebagai wujud tanggungjawab dari kepercayaan yang diberikan masyarakat kepada partai, dengan keterwakilan di Deprov Sulut,” tutur GSVL yang juga adalah Walikota Manado ini.(dede)

Lurah ... dari Halaman 9 “Alasan saya belum membayar gaji karena mereka (para Pala, red) belum dilantik,” begitu awalnya Lurah Calaca menjelaskan argumentasinya, kemarin. Meski begitu, Kaawoan mengaku telah mengajukan gaji umtuk dibayarkan. “Sebenarnya hal ini hanya

terjadi kesalahpahaman antara saya dan kepala lingkungan yang ada di kelurahan saya. Saya janji dua pekan depan, gaji 3 bulan itu sudah akan direalisasikan. Saya sudah berkordinasi dengan camat, yang mana saat ini pemerintah kelurahan akan mengajukan permintaan ke

CV AIR SEJUK MANADO MAINTENANCE-AIR CONDITIONER-SPARE PART-INSTALATION Type

Service

AC SPLIT RP25.000 AC WINDOW RP50.000 AC STANDING FLOOR RP50.000 AC CEILING RP45.000 AC CENTRAL NEGO KULKAS RP50.000 FREEZER RP50.000 MESIN CUCI RP50.000 DISPENSER RP50.000

Tambah Freon RP75.000/PK RP75.000/PK RP75.000/PK RP45.000/PK NEGO RP660.000/PK RP660.000/PK NEGO NEGO

DISEWAKAN AC FLOOR STANDING/GENSET

- Service langsung di tempat - Melayani bongkar pasang AC - Melayani panggilan luar kota - BERGARANSI - Ditangani oleh Tenaga Profesional Teknisi kami datang ke tempat anda untuk cek GRATIS

Hub: (0431) 3630234/9140332—085299811566 Jl AA Maramis Paniki Bawah No 12 Manado

Walikota ... dari Halaman 9 “Saya berharap hentikan cara atau tindakan pembebanan terhadap masyarakat.

Jangan memungut biaya yang tidak sesuai aturan dan perlu ditingkatkan kinerja serta pelayanan

GSVL ... dari Halaman 9 “Partai Demokrat harus terdepan dalam mendukung seluruh programprogram pemerintah,” katanya usai berkunjung di Fraksi Demokrat Deprov Sulut.

Dalam rapat tersebut, GSVL mengingatkan kepada kadernya yang duduk sebagai wakil rakyat agar menjadi corong rakyat dalam pembangunan untuk

Manado ... dari Halaman 9 Disinggung langkah Pemkot Manado agar bisa mendapatkan piala tersebut, Pangkerego menjelaskan, akan ada rapat koordinasi (rakor) bersama instansi terkait. “Besok (hari ini, red) akan ada rakor yang nantinya dipimpin langsung oleh pak Asisten Pemerintahan dan Kesra. Nanti juga akan diundang instansi terkait seperti Dishub, Distakot, Dinas Kebersihan, Diknas termasuk BLH untuk pemasukan laporan kegiatan dalam hal lingkungan terkait penilaian adipura yang sudah dilakukan,” jelas Pangkerego. Dilain tempat, Kadishub Yohanis Waworuntu menyatakan, untuk pelaporan tersebut telah dipersiapkan dimana itu menyangkut kegiatan lingkungan di terminal, pelabuhan dan lalulintas. “Karena dalam penilaian adipura kali ini banyak aspek yang diperhitungkan,” tandasnya.(teem)


Mintom Minahasa, Tomohon

KAMIS 11 APRIL 2013

UNIMA

Pendidikan berkarakter majukan bangsa PENDIDIKAN yang berkarakter tentunya berawal dari individu yang memiliki karakter positif dalam memuluskan cita-cita dan masa depan. Kalau dalam pelaksanaan pendidikan di Sulut pada khususnya dan Indonesia bahkan luar negari pada umumnya, semangat untuk menjadi yang terdepan akan selalu ada. Akhlak yang baik dan sejati, tentunya dimulai daripada pemberian diri secara sepenuhnya oleh sebuah instrumen keharusannya orang dalam memajukan bangsa. Dari sepanjang pelaksanaan pembangunan dan pendidikan di daerah ini, pendidikan berkarakter menjadi urat nadi yang sempurna demi terlaksananya sebuah keputusan yang baik dalam hidupnya. “Dalam kehidupan yang sehat dan kuat tidak lepas dari pemikiran yang hebat yang disertai dengan tindakan yang hebat. Berkaitan erat dengan proses pendidikan di Unima tentunya ini menjadi tanggung jawab para pimpinan dan dosen Unima agar supaya dapat menelorkan SDM yang mampu, yang kuat dan berdaya saing yang kuat. Selanjutnya juga memang perlu ada pendampingan yang serius dan sejati kepada mereka yang sangat membutuhkan itu,” ujar Rektor Unima Prof DR Philotheus Tuerah Msi DEA kepada Swara Kita Rabu (10/4) kemarin. Untuk itu lanjut Tuerah, agar supaya dapat menghasilkan sesuatu yang baik dari dampak pendidikan berkarakter adalah dimana para guru atau dosen sudah pastinya akan mendapat pendampingan secara baik dan benar. “Kalau ingin mendapatkan hasil yang positif maka perlu ada pendampingan terhadap dosen agar supaya yang ditularkan kepada mahasiswa itu benar terjadi, ke depannya untuk seluruh mahasiswa Unima akan diupayakan agar supaya mereka lulus dan berhasil, telah terdoktrin bahwa sangat penting tentang mengajarkan sesuatu yang baik dan benar,” ujarnya.(erka)

SURAT KABAR HARIAN

Marak bom ikan di Lembean Timur Polres Minahasa janji tingkatkan pengawasan Kamenti—Aksi penangkapan ikan dengan menggunakan bahan peledak atau bom khusus dalam air, ternyata lagi marak di beberapa desa yang berada di perairan pinggiran sebelah Timur wilayah Minahasa. Seperti pengakuan beberapa nelayan yang ada di Desa Atep Oki dan Desa Kamenti

Kecamatan Lembean Timur. “Kami menyayangkan kalau ternyata berdasarkan laporan dari warga banyak aktifitas ilegal yang menangkap ikan dengan menggunakan bom. Otomatis ini sangat merusak ekosistem bawah laut dan sekedar mengawasi terumbu karang yang memang sudah mulai

terlihat hancur. Untuk itu kita akan optimalkan pengawasan,” ujarnya kepada Swara Kita, Rabu (10/4) kemarin. Sementara itu, menurut Kapolres Minahasa AKBP Dra Henny Posumah MM bahwa berdasarkan kajian dan turun lapangan dari tim, memang ada warga yang melaporkan adanya pengeboman ikan dimana terpantau sudah jelas sangat merusak ekosistem bawah laut. “Kami akan

menindaklanjuti laporan warga mengenai pengeboman ikan di laut. Untuk itu, informasi ini akan diusulkan kedepan untuk menempatkan anggota polisi air agar melakukan patroli dan pengawasan terhadap upaya pengeboman ikan,” ujar Kapolres didamping Wakapolres Kompol Mochammad Zamroni Kasat Bimas, Kasat Intel dan beberapa petinggi resmin serta Kapolsek setempat. Lebih lanjut dikatakannya,

Polres Minahasa gelar sosialisasi kamtibmas

Penganiaya warga Pinaras terancam hukuman 3,6 tahun KASUS penganiayaan terhadap Baden Sumual (17) warga Kelurahan Pinaras, Kamis (28/3) lalu, oleh tersangka Alfri Montolalu warga Kelurahan Woloan I Kecamatan Tomohon Barat, berdasarkan Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2004 tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga pada Bab XII Pasal 80 ayat I, tersangka bisa diancam dengan hukuman penjara 3,6 tahun penjara dan atau denda Rp72 juta. Tersangka ikut dijerat dengan undang-undang perlindungan anak, apalagi korban masih dalam kategori di bawah umur. Sementara itu, Kasat Reskrim, Polres Tomohon, AKP Agus Nangka kepada wartawan mengatakan kalau kasus tersebut masih dalam proses penyidikan oleh pihaknya. “Kasus ini masih dalam tahap penyidikan,” singkatnya. Sementara itu, Ketua DPD KNPI Kota Tomohon Arther Wuwung STeol memberikan apresiasi bagi Polres Tomohon yang menangani kasus ini. “Sebagai lembaga kepemudaan, kami memberikan apresiasi terhadap pihak kepolisian atas penanganan kasus penganiayaan tersebut. Ini supaya bisa menjadi pembelajaran kepada seluruh warga masyarakat dimana tidak boleh melakukan hal kekerasan, penganiayaan apalagi terhadap anak. Kiranya kasus terhadap ini merupakan terakhir terjadi di Kota Tomoohon yang dikenal sebagai Kota terpelajar,” kata Wuwung.(gebe)

untuk menghormati laut yang ada makanya kita wajib untuk menjaga dan melestarikan kawasan ini untuk menjadi lebih baik lagi. “Apabila ada aktifitas pengeboman ikan, kami sangat berharap ada upaya kooperatif dari masyarakat agar pelakunya, dapat diserahkan ke Kapolsek Lembean untuk selanjutnya dittapkan sebagai tersangka dan artinya tetap ada sanksi hukum akan diberlakukan,” ujarnya.(erka)

WALIKOTA Tomohon Jimmy F Eman SE Ak saat menghadiri rapat fasilitasi koordinasi pimpinan daerah yang dilaksanakan di Grand Kawanua Manado, Rabu (10/4) kemarin. Rapat ini dipimpin oleh Gubernur Sulaswesi Utara DR S H Sarundajang bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi Sulawesi Utara dan diikuti oleh seluruh pejabat Bupati/Walikota seSulawesi Utara. Tujuan dilaksanakan rapat ini adalah untuk lebih mengembangkan sinergitas antara pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/ kota serta meningkatkan stabilitas keamanan dan ketertiban di seluruh wilayah sebagai landasan mewujudkan Sulawesi Utara sebagai pintu gerbang Indonesia di kawasan asia pasifik.(*)

KRIMINALITAS

UNTUK menciptakan kenyamanan yang sifatnya menyeluruh ke seluruh wilayah hukum Minahasa, terus dilaksanakan oleh Kapolres Minahasa AKBP Dra Henny Posumah MM bersama dengan jajarannya. Menurut Posumah bahwa sosialisasi Kamtibmas secara menyeluruh memang sangat efektif termasuk dengan mencari tahu seperti apa pengeluhan masyarakat terhadap tugas kerja para anggota Polri yang bertugas di wilayah Minahasa. “Sosialisasi ini tidak sifatnnya pasif tetapi aktif. Artinya juga kalau ada pengeluhan dari masyarakat tentang pelaksanaan pelayanan polisi yang kurang baik, maka ini merupakan kesempatan yang harus menjadi sesuatu yang sangat berguna untuk ditindaklanjuti. Sebab memang sosialisasi ini juga lebih diutamakan di daerah-daerah yang berada di terpencil Pusat Kota Tondano,” ujar Posumah kepada sejumlah wartawan usai melaksanakan kunjungan di Kamenti kecamatan Lembean Timur. Dikatakan Kapolres Minahasa itu juga, bahwa persoalan yang sering dilaporkan adalah masalah sweping kendaraan atau masalah hukum yang perlu untuk ditanyakan. “Kami sangat berharap ada upaya komunikasi yang baik bersama dengan anggot Polri dalam menanyakan tentang situasi hukum yang ada. Kalau ada permasalahan hukum diharapkan dapat diselesaikan dengan bijaksana, artinya juga kalau dianggap ilegal untuk berjualan Miras, otomatis akan ditertibkan,” ujarnya seraya mengatakan kalau dirinya tetap berharap agar masyarakat untuk dapat berkoordinasi dengan polisi ketika mengalami permasalahan hukum.(erka)

12

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

INFRASTRUKTUR

SERTIFIKASI

Tunjangan segera dicairkan To m o h o n — I n i merupakan kabar baik bagi guru sertifikasi karena tunjangan mereka akan segera dicairkan Pemkot Tomohon pada bulan ini. Namun pencairan ini masih menunggu data penerima dari pemerintah pusat. “Untuk dananya sudah ada dan tinggal dicairkan begitu data dari pusat sudah kami terima,” ujar Sekkot Tomohon, DR Drs Arnold Poli SH MAP. Disinggung soal tunjangan sertifikasi guru yang belum sempat terbayarkan 1 bulan di tahun 2011 dan 2 bulan di tahun 2012, Poli mengatakan, bahwa untuk tunjangan di tahun sebelumnya belum bisa dicairkan, dikarenakan dana pemerintah yang ada saat ini masih sangat minim. “Itu merupakan salah satu permasalahan, namun akan tetap dicairkan. Persoalan belum terbayarkannya dana sertifikasi hampir di seluruh daerah, bukan karena sengaja diendapkan oleh pemerintah di kas daerah, tapi akibat kurangnya validitas data,” jelasnya. Sebelumnya, Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (DPPKAD) Kota Tomohon, Harold Lolowang mengatakan, pemerintah akan segera membayar tunjangan untuk triwulan pertama 2013 lewat dana yang dikucurkan oleh pemerintah pusat sekitar Rp10,5 miliar. Untuk itu, pihak DPPKAD yang bertugas sebagai juru bayar, akan segera melakukan penerbitan SP2D.(gebe)

PEMERINTAHAN

80% jalan di Lembean Timur rusak parah Bertambah jumlah PNS Tondano—Jarak tempuh ke kecamatan Lembean Timur yang melewati 3 desa diantaranya Desa Maumbi, Desa Seretan dan Desa Kapataran tembus Desa Kamenti ternyata harus membutuhkan waktu kurang lebih 1,5 jam lantaran kondisi jalannya yang berlubang dan digenangi air. “Memang kondisi saat ini jalan menuju Lembean Timur itu sangat rusak parah. Bahkan rawan longsor sehingga butuh waktu yang cukup lama untuk masuk ke desa-desa di

kecamatan Lembean Timur. Tak hanya itu saja, selain kondisi jalan yang berlobang, kendaraan yang akan masuk ke daerah tersebut harus kendaraan yang berkarakter khusus, sehingga perjalanan menjadi bagus,” ujar Camat Lembean Timur Jonly Wua kepada Swara Kita, Rabu (20/4) kemarin. Lebih lanjut kedepannya, menurut Wua, bahwa dirinya akan berupaya melakukan koordinasi dengan segala penduduk yang kemungkinannya akan

dilakukan pelebaran jalan. Artinya juga untuk tahun depan akan ada pelebaran atau pengerasan atau pengaspalan. “Pembangunan jalan akan diupayakan sehingga kita tetap terus melakukan koordinasi secara baik, karena memang kondisi jalan sudah sangat memperihatinkan,” ujarnya. Selanjutnya juga menurut warga Desa Seretan Herman Tambariki, bahwa untuk pembangunan jalan di daerahnya memang sudah sangat baik telah

diperhatikan, namun masih banyak lobang jalan yang kurang diperhatikan. “Kita berharap ada perbaikan dari pemerintah untuk pembangunan di wilayah ini. Selanjutnya juga memaang kalau penempatan proyek adalah harus mereka yang benar-benar ingin membangun daerah ini. Artinya pembangunan jalan lewat proyek yang dilaksanakan harus menghasilkan kualitas yang optimal,” ujar Tambariki.(erka)

pindah ke Minahasa

KEBIJAKAN

Pemkot periksa aset bergerak

PEMERIKSAAN kendaraan dinas milik Pemkot Tomohon dalam rangka penataan aset di lapangan exRindam, Kakaskasen.(foto: ist)

Tomohon—Untuk menciptakan opini yang baik dari penilaian Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Per-

wakilan Sulut, aset menjadi salah satu pengaruh dalam penentuan opini. Seperti yang dilakukan Pemkot

Tomohon, Rabu (10/4) kemarin, di kantor Ex Rindam, dimana ratusan kendaraan dinas ikut diperiksa guna penataan aset. Pemeriksaan dilakukan oleh tim Pemkot Tomohon, BPK RI, BPKP, KPKNL Manado dan dihadiri oleh Walikota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak serta Sekretaris Kota Tomohon DR Drs Arnold Poli SH MAP. Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah, Harold Lolowang mengatakan, kendaraan dinas yang diperiksa itu berjumlah 553 unit. “Jumlah tersebut terdiri dari 395 roda dua, 6 roda tiga, 132 roda empat dan 20 roda enam. Semua itu milik pemerintah yang tersebar hampir di seluruh kantor yang ada di Kota Tomohon, baik itu

Dekot Tomohon, Kejaksaan dan KPU,” ujar Lolowang. Penataan asset ini, dilakukan pemerintah sebagai upaya untuk meraih opini lebih baik dalam pengelolaan keuangan. “Ini supaya pemerintah tidak lagi mendapatkan disclaimer lagi,” kata Lolowang. Dijelaskannya, pendataan ini sangat perlu agar sesuai dengan peraturan dan penggunaan yang berlaku. Sebab, aset bergerak ini hanya bertujuan untuk pelayanan kepada masyarakat secara mobile. “Jika nantinya ada kendaraan milik pemerintah yang tidak didata atau sengaja digelapkan, maka akan mudah ditelusuri, karena pemerintah telah bekerjasama dengan Samsat sehingga akan langsung ditarik,” tambahnya.(gebe)

SEMAKIN banyak pejabat yang siap minta bertugas dan masuk dalam kabinet JWS-Ivansa.(foto:dok/sk)

To m o h o n — J u m l a h Pegawai Negeri Sipil (PNS) di jajaran Pemkot Tomohon yang ingin pindah tugas ke Pemkab Minahasa, terus bertambah. Jika sebelumnya ada 5 pejabat eselon III yang ingin menyatakan ingin pindah, kali ini ada 2 hingga 3 pejabat yang siap minta bertugas dan masuk dalam kabinet Drs Jantje Wowiling Sajouw dan Ivan Sarundajang. “Minahasa sekarang ini menjadi tujuan sejumlah pejabat asal Tomohon untuk mengembangkan karir dan bisa saja ada unsur kedekatan dengan pemimpin Minahasa sehingga mereka mau pindah. Buktinya, mereka sudah melapor ke Pemprov Sulut untuk minta pindah,” ujar sumber yang bisa dipercaya. Menurut sumber, kepindahan pejabat Tomohon ini dinilai sangat dibutuhkan.

Pasalnya, ada beberapa pejabat yang pernah bertugas di Minahasa sebelum Tomohon dimekarkan, ingin kembali mengabdi kembali di daerah itu. “Memang banyak pejabat di Tomohon yang pernah bertugas di Minahasa saat Tomohon belum dimekarkan. Kebanyakan mereka sampai saat ini berdomisili di Tondano,” katanya. Sekkot Tomohon, DR Drs Arnold Poli SH MAP ketika dikonfirmasi soal kepindahan pejabat itu menyatakan segera menetapkan Pelaksana Tugas (Plt) untuk jabatan yang ditinggalkan. “Kepindahan mereka tidak dipaksa atau kemauan sendiri sehingga Pemkot Tomohon wajib menfasilitasi dalam pengurusan berkas. Intinya, begitu mereka pindah, maka kita akan siapkan Plt,” katanya.(gebe)


Minselutra Minsel, Minut, Mitra

KAMIS 11 APRIL 2013

PELAYANAN

PDAM Minut tindak tegas pelanggan nakal PERUSAHAAN Daerah Air Minum (PDAM) Minahasa Utara (Minut), terlihat semakin serius memenuhi kebutuhan akan air bersih bagi masyarakat. Hanya saja dibalik keseriusan PDAM, kurang mendapat dukungan serta kesadaran warga untuk membayar apa yang menjadi kewajiban mereka. Tentu masalah ini, membuat pihak PDAM berang dan mengambil tindakan tegas. Terbukti, Rabu (10/4) kemarin, dimana sejumlah pegawai PDAM turun lapangan melakukan Inspeksi mendadak (Sidak) ke rumah para pelanggan yang keras kepala. Mulai dari Desa Matungkas hingga ke Desa Laikit Kecamatan Dimembe, tidak tanggungtanggung pihak PDAM langsung mencabut meteran air yang berada di rumah para pelanggan yang mangkir dalam pembayaran. “Bagi mereka yang meteran airnya dicabut sebagai bentuk sanksi, dan ini sudah kita beritahukan ke mereka sejak dua minggu yang lalu, jika minggu ini belum melakukan pembayaran tindakan tegas akan langsung dilakukan di tempat,” tegas Kepala PDAM Minut Deybert Rooroh. Ditambahkan Rooroh, kerja keras terus dibangun PDAM. Jadi, perlu adanya bantuan dan kesadaran masyarakat agar kebutuhan akan air bersih di Minut dapat dirasakan mereka yang membutuhkan. “Saya sarankan kepada tim yang turun lapangan, jika ada yang akan membayar pada saat kena Sidak, silahkan saja sebelum meteren air diputuskan,” tandas Rooroh, sembari mengatakan pemutusan yang dilakukan meminta bantuan dari kepolisian.(eres)

BATAL IKUT PILKADA

Katuche minta maaf pada rakyat Mitra GAGAL maju sebagai calon wakil bupati Mitra, Semuel Katuche, Rabu (10/4) kemarin, turun ke jalan guna meminta maaf kepada rakyat Mitra. Pasalnya, Ia telah mensosialisasikan untuk bertarungv di Pilkada 2013 ini, namun terkendala administrasi penerbangan. Sebagai tanggungjawab moral kepada rakyat Mitra, Katuche merasa sangat perlu untuk meminta maaf. Menurutnya, keinginan yang besar untuk membangun Mitra kedepan, telah disiapkannya sejumlah program kemasyarakat, termasuk menciptakan lapangan pekerjaan. Hanya saja, impian tersebut kandas setelah sejumlah masalah terkait administrasi penerbangan harus memupus keinginan tulus pria asal Kuyanga Tombatu ini. “Saya minta maaf kepada rakyat Mitra, karena saya tidak jadi maju. Namun saya tetap komitmen akan membangun Mitra kedepan,” ujarnya.(try19/sl)

Rambi: Bupati akan menanggung akibatnya Ratahan—Adanya dugaan keluarga pejabat dan tim sukses calon bupati incumbent, masuk dalam daftar honorer daerah kategori II (Honda K-II), ditentang dan dikritisi oleh Tokoh Pemuda dan Wakil Rakyat Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra). Seperti yang disampaikan

Tokoh Pemuda Mitra, Veppy Rambi. Menurutnya Pemkab Mitra akan hal ini Bupati Telly Tjanggulung (T2), nanti akan menanggung akibat, jika jajarannya yakni pihak BKDD Mitra, meloloskan honda titipan dan orang dekat, serta keluarga pejabat di dalam daftar

Honda K-II. “Nanti jika belakangan ketahuan dan jika ada komplain masyarakat, bupati sendiri yang akan direpotkan terkait masalah ini,” tandas Rambi, yang saat ini tengah mempersiapkan diri sebagai caleg dari Partai Demokrat. Ketua PAN Mitra Felmi Peleng, menyikapi hal ini, dirinya mengatakan Pemkab membuat intrik atau hal-hal yang nantinya mengancam terjadinya konflik di masyarakat, terkait soal

perekrutan orang dekat pejabat ataupun titipan partai. “Sebagai pemimpin partai di daerah ini, tentunya saya tidak menyetujui adanya titipan dari partainya, terkait pengumuman tenaga Honda K-II. Namun jika oknum tersebut sudah lama mengabdi diinstansi yang ditempatkannya dan sudah sesuai petunjuk teknis (Juknis), diharapkan untuk diakomodir apalagi orang daerah ini,” ujar Ketua Komisi C Dekab Mitra ini,

PENYALAHGUNAAN Amurang—Dampak terjadinya kelangkaan elpiji 3 Kg di Minsel, salah satunya banyak pelaku usaha, baik rumah makan dan usaha-usaha lain, diduga masih menggunakan elpiji bersubsidi tersebut. Untuk itu warga meminta kepada pihak Pertamina dan Pemkab Minsel, menertibkannya. Dari informasi yang berhasil dirangkum, pelakupelaku usaha rumah makan, maupun penjual-penjual makanan di pinggiran jalan yang ada di Amurang, menggunakan lebih dari 10 tabung elpiji 3 Kg. Bahkan, ada yang mengaku sampai 30 tabung disimpan untuk menjaga stok jangan sampai habis. Tak heran, setiap pihak pertamina memasok elpiji di Amurang, tak menunggu beberapa hari langsung lenyap. Terkait dengan hal ini, warga meminta agar pihak Pertamina dan Pemkab

GAS elpiji bersubsidi banyak digunakan oleh pelaku usaha.(foto: devon/sk)

segera menseriusi, banyaknya pelaku usaha menggunakan elpiji bersubsidi tersebut. “Pemkab harus tegas dan sidak rumahrumah makan, karena sudah tidak pantas lagi kalau usaha-usaha tersebut

menggunakan tabung elpiji 3 kg,” ungkap Sammy Jahanis warga Amurang. Sementara itu, Kabag Perekonomian Setdakab Minsel Drs Cor Mononimbar, ketika dikonfirmasi, membenarkan adanya

informasi tersebut, bahkan pihaknya dalam waktu dekat akan melakukan sidak di setiap rumah makan di Amurang. “Saya sudah dengar dan kami akan turun untuk mengecek,” singkat Mononimbar.(esem/sl)

PENIPUAN

serius Pemkab Minut. Masalahnya oknum yang mencatut nama KPK itu diduga sudah ada yang “bergentayangan” di beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Minut. Yang meresahkan lagi, selain penipuan mereka sering melakukan pemerasan dan pemalsuan. Menindaklanjuti hal tersebut dan berdasarkan surat Ketua KPK Nomor B4097/01-042/12/2012, Bupati Minut Drs Sompie Singal MBA mengeluarkan surat edaran Nomor 50/ BMU/IV/2013. Menurut Singal, surat

edaran tersebut sebagai peringatan kepada SKPD agar lebih hati-hati untuk menghadapi aksi catut nama KPK tersebut. “Bisa saja itu hanya penipuan,” tegas Singal, Rabu (10/4) kemarin. Ditambahkan Singal, di pemerintahan Minut sejauh ini modus operandi yang dilakukan mereka, banyak cara. Seperti melakukan lokakarya atas nama KPK, sehingga mampu menipu sasaran yang sudah masuk target. Untuk itu diingatkan agar SKPD lebih jeli memperhatikan kondisi seperti itu, dan harus berkoordinasi

sehingga tidak ada yang tertipu. Bisa saja mereka melakukan pemalsuan identitas dan sejenisnya, sehingga SKPD bisa percaya. Harus dipahami semua SKPD dan KPK merupakan lembaga negara, yang memiliki kapasitas yang jelas dan KPK hanya melakukan aktivitas terbatas, kalaupun mau melakukan pemeriksaan tanpa pemberitahuan berdasarkan cara mereka. “Semua SKPD harus memperhatikan ini dan memahami surat edaran yang diberikan tersebut,” pungkas Singal.(eres)

PEMBANGUNAN BP2IP

Hari ini, Tetty bicarakan dengan tim Kementerian Perhubungan Amurang—Hasil lobi Bupati Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE, yakni pembangunan Balai Pendidikan dan Pelatihan Ilmu Pelayaran (BP2IP) di Kementerian Perhubungan tahun ini, akan segera dilaksanakan pembangunannya. Tak heran, untuk memantapkan segala persiapan, Kamis (11/4) hari ini, Tetty bersama dengan instansi teknis, akan mengadakan pertemuan dengan tim dari kementerian langsung di kantor Kementrian Perhubungan di Jakarta.

Bupati Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE, melalui Asisten I Drs Danny Rindengan, ketika dikonfirmasi mengatakan, Bupati Minsel mengadakan pertemuan dengan Kementerian Perhubungan untuk membicarakan masalah pembangunan BP2IP. “Ibu Bupati didampingi saya dan asisten II bersama Kadishub, akan melakukan pertemuan dengan tim dari Dirjen Perhubungan terkait rencana pembangunan BP2IP, yang rencananya akan dibangun tahun 2013 ini,” ujar

Rindengan. Sementara itu, Asisten II Ir Farry Liwe belum lama ini menjelaskan, kabarnya untuk proses tender kabarnya sudah ada pemenang, sehingga kementrian Perhubungan mengundang kami untuk membicarakan masalah tersebut. “Informasinya pemenang sudah ada lewat proses tender, jadi kami akan dampingi ibu bupati, untuk rapat dengan Kementerian Perhubungan. Proyek BP2IP tahun 2013 ini untuk total kalau tidak salah, anggaran sekitar Rp90 M,” ungkap Liwe.(esem/sl)

BERITA KEHILANGAN BPKB Nama Pemilik

Rabu (10/4) kemarin. Hal yang sama juga disampaikan personil Dekab Mitra Vocke Ompi, yang menyatakan akan memperjuangkan tenaga Honda K-II, yang benarbenar sudah sesuai juknis. “Jika pemkab salah mengakomodir orang, yang tidak pernah terlihat dalam tugasnya selama ini dan kemudian ada namanya dalam daftar Honda K-II, maka saya yang akan melaporkannya,” tegas

Personil Dekab Mitra dari PDIP ini. Sementara itu, Ketua Komisi A Dekab Mitra Ani Boseke, menyampaikan bahwa dirinya sudah menanyakan hal tersebut kepada Kepala BKD Mitra, terkait hal tersebut. “Nantinya nama-nama yang lolos akan di tes secara tertulis, maka akan terlihat siapa yang berhak untuk menjadi PNS di daerah ini,” kata legislator dari PKPB ini.(try19/sl)

PENYELEWENGAN DANA SPP

Pelaku usaha di Amurang gunakan elpiji bersubsidi

Airmadidi—Maraknya penipuan dengan modus mencatut nama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), yang terjadi diberbagai pemerintah daerah, mendapat perhatian

: Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara Jenis Kendaraan : Minibus Merek : Suzuki Warna : Coklat Metalik No Mesin : G15AID-154825 No Polisi : DB 113 F No Rangka : MHYGDN41V7J-151521 Thn Pembuatan : 2007

13

Soal daftar Honda K-II, Pemkab Mitra diwarning!

KPK gadungan berkeliaran di Pemkab Minut

Nama Pemilik

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

: Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara Jenis Kendaraan : Minibus Merek : Suzuki Warna : Biru Metalik No Mesin : G15AID-157074 No Polisi : DB 110 F No Rangka : MHYGDN41V73-153215 Thn Pembuatan : 2007

Nama Pemilik

: Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara Jenis Kendaraan : Minibus Merek : Suzuki Warna : Biru Metalik No Mesin : G15AID-156745 No Polisi : DB 4028 FM No Rangka : MHYGDN41V7J-151018 Thn Pembuatan : 2007

RBM ancam proses hukum Ratahan—Dalam organisasi, soal dana atau keuangan jadi faktor utama pemicu masalah. Seperti yang terjadi pada kelompok Simpan Pinjam Perempuan (SPP), yang diawasi oleh Ruang Belajar Masyarakat (RBM) bagian dari Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Kabupaten Mitra, dimana terjadi penyelewengan dana. Dengan didampingi Tim Advokasi Hukum yang dipimpin Djhon Kandow SH, selama tiga hari RBM melakukan kunjungan ke sejumlah kelompok yang bermasalah, untuk melakukan penanganan kasus. Dimana bersama tim advokasi hukum langsung mencari pengurus serta anggota kelompok, hingga ke rumah masing-masing, untuk menyelesaikan tunggakan pinjaman. Ketua RBM Yantje Tompunu SH, saat dikonfirmasi Swara Kita, Rabu (10/4) kemarin, menyatakan penanganan masalah PNPM ini

dilakukan, akibat penyelewengan dana yang dilakukan oleh kelompok SPP yang ada di Kabupaten Mitra. Dan harus diselesaikan agar, jangan sampai terulang seperti pada kasus yang terjadi di wilayah Tosuraya Barat. “Hingga saat ini yang paling banyak kelompok SPP menunggak ada di Kecamatan Belang, Kecamatan Posumaen dan Kecamatan Silian Raya,” ungkap Tompunu. Sementara itu, Kandow menambahkan, tunggakan SPP harus segera diselesaikan. “Jika niat kami tidak ditanggapi oleh kelompok bermasalah, maka kami akan proses sesuai dengan hukum yang berlaku,” ujar Kandow. Diketahui bersama, kasus tunggakan pada simpan pinjam sering terjadi, namun harus cepat diselesaikan agar tidak terjadi seperti di wilayah Tosuraya Barat, yang berimbas pada kelompok SPP pada RBM di wilayah tersebut, yang sudah tidak mendapatkan kucuran dana lagi.(try19/sl)

PROYEK KBR

Disinyalir PNS Dishut Minsel jadi mafia kelompok Amurang—Proyek pemerintah pusat melalui program Kebun Bibit Rakyat (KBR) yang disalurkan oleh BP DAS Tondano, rupanya telah dimanfaatkan oleh sejumlah oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Dinas Kehutanan (Dishut) Minsel. Bahkan sejumlah kalangan mensinyalir banyaknya oknum PNS di Dishut yang menjadi mafia kelompok KBR tersebut. Generasi Muda (Germud) Minsel Henly Tuela, kepada sejumlah wartawan melalui rilisnya mengatakan, BP DAS Tondano harus membatalkan proyek KBR yang ada di Minsel. Karena ditengarai, banyak sekali permainan lewat usulan yang dilakukan sejumlah oknum untuk meraup keuntungan sendiri. “Kami minta BPD DAS Tondano batalkan proyek KBR di Minsel, karena diduga terjadi KKN dalam pengusulan kelompok. Dimana kelompok penerima diseting oleh oknum Kabid, memasukan namanama saudara, kerabat, sendiri. Lebih para lagi dalam kelompok tani terdapat para PNS, yang

dimasukan untuk penerima kelompok KBR,” tukasnya. Ditambahkan Tuela, Bupati harus membersihkan mafiamafia kelompok tani yang ada di Dishut Minsel. Karena bantuan yang diperuntukkan bagi para petani, namun pada pengusulan sebagian besar bukan petani, melainkan kerabat dekat para PNS di Dishut. “Banyak mafia kelompok tani yang harus dimusnakan di Dishut, dan kami minta juga segera meninjau Kabid di Dishut, yang merekayasa pengusulan proyek KBR ke BP DAS Tondano,” tegasnya. Sementara itu, Plt Kadis Kehutanan Minsel Saul Buisang belum lama ini dikonfirmasi, membantahnya. Dirinya menjamin dalam pengusulan penerima KBR tidak ada yang direkayasa, bahkan dirinya menjamin tidak ada anak buahnya yang masuk dalam kelompok tani penerima KBR. “Saya pastikan tidak ada, dan kalau ada pasti saya tidak akan setujui. Untuk KBR itu kewenangan BP DAS Tondano bukan kami,” jelas Buisang.(esem/sl)


KAMIS 11 APRIL 2013

Janis pimpin Rakorev Triwulan I SEBELUM memasuki triwulan kedua tahun anggaran 2013, Rabu (10/4) kemarin pemerintah daerah menggelar rapat koordinasi dan evaluasi pelaksanaan pembangunan daerah triwulan pertama guna mengetahui sejauhmana capain kinerja pelaksanaan program dan kegiatan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Kegiatan yang berlangsung di aula kantor bupati tersebut, dibuka secara resmi Sekretaris Daerah Heddy W Janis SH MM mewakili Bupati Toni Supit SE MM dan dihadiri para Asisten Sekda, pimpinan-pimpinan SKPD dilingkungan pemerintah daerah, serta sejumlah Camat. Dalam sambutan bupati, Janis menyampaikan, dalam Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang tahapan tata cara penyusunan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan daerah, ditegaskan bupati/walikota melakukan evaluasi terhadap perencanaan pembangunan daerah lingkup kabupaten/kota. “Sebagaimana hal ini guna mengetahui sudah sejauh mana capaian kinerja SKPD, yang didalamnya mencarikan solusi terhadap berbagai persoalan yang menjadi penghambat pelaksanaan program dan kegiatan selama triwulan pertama anggaran 2013,” tandas Janis. Sehingga dirinya menghimbau, melalui rapat koordinasi dan evaluasi tersebut tentu akan diketahui keseriusan masing-masing SKPD dalam menjalankan program dan kegiatan dalam menunjang visi dan misi bupati yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2008-2013. “Maka dari itu, demi peningkatan kepada masyarakat, semua usulan, pemikiran sangat dibutuhkan guna menyukseskan pelaksanaan program, dan dimintakan keseriusan dari seluruh peserta dengan mengikuti seluruh rangkaian rapat koordinasi dan evaluasi, sebab ini sangat menentukan upaya kita kedepan,” tegas Janis.(esge)

Sondakh hadiri Rasikorpinda WALIKOTA Bitung Hanny Sondakh, Rabu (10/ 4) kemarin mengikuti kegiatan rapat fasilitasi koordinasi pimpinan daerah (Rasikorpinda) se Sulawesi Utara yang dilaksanakan di Grand Kawanua Convention Center, Manado. Rapat yang bertemakan mengembangkan sinergitas pemerintahan provinsi dan kabupaten/ kota menuju Sulawesi Utara sebagai pintu gerbang Indonesia di kawasan Asia Pasific dibuka oleh Gubernur Sulut Dr S H. Sarundajang dan dihadiri oleh seluruh Walikota/Bupati se Sulut serta forkopimda kabupaten/kota se Sulut. Dalam sambutannya, Sarundajang meminta kepada seluruh bupati/walikota agar bisa menciptakan situasi dan kondisi yang aman dan terkendali di masing-masing wilayah. “Ini agar terhindar dari berbagai konflik seperti di beberapa daerah di wilayah Indonesia dan tentunya harus membangun sinergitas dengan unsur forkopimda setempat,” kata Sarundajang. Dalam kesempatan ini, Walikota Bitung Hanny Sondakh membawakan materi tentang situasi terkini dan kemajuan-kemajuan yang dialami Kota Bitung, “Potensi-potensi yang dimiliki Kota Bitung baik dari segi geografis, ekonomi, sosial dan budaya serta beberapa program pemerintah Kota seperti pembangunan jalan tol Bitung-Manado, international hub port (IHP) dan kawasan ekonomi khusus,” ungkapnya. Dalam acara ini Walikota Bitung didampingi oleh Kepala Bappeda Audy Pangemanan AP MSi dan Kepala Bagian Humas Erwin Kontu SH.(wepe)

3 Nelayan Kalinaong hilang di Batuputih TIGA orang nelayan Kalinaong yang melaut di laut Batuputih dikabarkan hilang. Kabar ini dikirimkan oleh Gembala Gereja Pantekosta di Indonesia (GPDI) Kalinaong Pdt Billy Solang kepada Badan SAR Nasional Kota Bitung. “Mendapatkan laporan tersebut kami langsung mengumpulkan anggota SAR untuk melakukan pencarian korban,” ungkap Kepala Basarnas Bitung Arnold Karamoy, Rabu (10/4) kemarin. Dikatakan Karamoy, ketiga korban hilang masingmasing Alferds Pagihari (57), Yesri (25) dan Asso Tatontos warga Kalinaung. Dimana untuk menyelamatkan ketiganya, pihak Basarnas harus mengerahkan kapal SAR yang selama ini mangkal di Pelabuhan Kementerian Kelautan dan Perikanan Tandurusa Bitung. “Dari keterangan pendeta ketiga korban tersebut melaut naik parahu ketinting dengan rencana mencari ikan di laut Batuputih, sejak Selasa (9/4) jam 21.00 wita dengan warna perahu merah hitam,” kata Karamoy. Diapun menjelaskan jika warga di kelurahan Batuputih dan Kalinaung sudah melakukan pencarian namun korban belum juga ditemukan. “Setelah dicari selama 4 jam, Barulah pihak keluarga menghubungi kami dan kini kami sementara melakukan persiapan pencarian,” ungkap Karamoy. Sampai berita ini diturunkan belum ada informasi kalau korban belum ditemukan.(wepe)

Satalrobit

Sangihe, Talaud, Sitaro, Bitung

SURAT KABAR HARIAN

14

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

Pasar Girian diizinkan kembali beroperasi Pedagang janji tidak akan mengganggu fasilitas umum Bitung—Meski sempat terjadi tarik menarik antara pihak pemerintah dengan Forum Aliansi Masyarakat Girian Weru 1 akhirnya pembicaraan alot, selama 6 Jam yang dimediasi oleh dekot Bitung lewat Pimpinannya Santy G Luntungan berakhir damai dengan menandatangani butir-butir kesepakatan. Perwakilan Pedagang yang ditongkrongi oleh Sunny Rumawung, Neldy Kalangi, Rahmat Alo Pulukadang, Boyo Makahinda akhirnya lega karena inti dari kesepakatan tersebut adalah beroperasinya kembali pasar Girian.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah kota Bitung karena boleh memperkenankan pasar Girian beroperasi kembali dengan catatan tidak menganggu fasilitas umum seperti jalan dan Drainase,” kata Alo Rahmat Pulukadang. Namun demikian, Pulukadang sendiri menjelaskan kalau saat ini masih terjadi percakapan serius akan butir-butir kesepakatan agar semua pihak boleh saling mendukung. Sementara itu, Assisten 1 Pemkot Bitung Fabian Kaloh saat dikonfrimasi mengungkapkan jika pihaknya bersama dengan

pihak pedagang pasar masih melakukan pembicaraan. “Inti persoalannya sudah terjawab dan keputusannya pasar Girian tetap beroperasi seperti biasa,” kata Kaloh. Pun demikian dengan Ketua Dekot Bitung Santi G Luntungan yang lebih memilih membatalkan acaranya dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) di Jakarta untuk menyelesaikan persoalan ini. “Ini persoalan urgent dan saya lebih memilih disalahkan BPK daripada disalahkan rakyat sehingga saya harus ada disini,” katanya seraya bersyukur jika persoalan ini sudah mendapatkan titik terang. “Dari hasil pembicaraan antara kedua pihak sudah tercapai kesepakatan,

AKHIRNYA pedagang Pasar Girian dan pemerintah yang difasilitasi Dekot Bitung bisa menemui kata sepakat.(foto: epang/sk)

namun memang masih perlu dicantumkan kesepakatan agar tidak ada

PENERTIBAN PENGECER BBM

HEARING Dekot dan Pemkab Sangihe bersama pengecer BBM.(foto: sam/sk)

warga di pingiran maupun kepulauan hanya untuk mendapatkan BBM satu hingga lima liter harus datang ke Tahuna padahal mereka sangat membutuhkannya baik untuk melaut hingga kebutuhan pertanian dan lain sebagainya,” jelas Oleng. Sementara itu Kabag Ekonomi Drs Djhon Damalang tetap berpegang pada aturan bahwa untuk

semua BBM bersubsidi dilarang diperjualbelikan, sehingga Pemkab Sangihe mengambil kebijakan untuk menghapus atau melakukan pelarangan lagi bagi pengecer untuk menjual BBM. “Aturan berbicara menyangkut pelarangan memperjualbelikan BBM bersubsidi, sehingga Pemkab tetap melalukan penolakan terhadap rekomendasi dari Dekab dimaksud,” tegas

Damalang. Kebuntuan dengar pendapat tersebut akhirnya menimbulkan kesepakatan bersama untuk melanjutkan pembaicaraan ini ke jenjang hearing lintas komisi bersama Pemkab Sangihe dan pengecer BBM yang akan segera dijadwalkan. Utusan sejumlah pengecer sendiri mengaku kecewa atas sikap Pemkab tersebut, sehingga mereka menyatakan akan siap menurunkan massa yang lebih banyak lagi. “Jelas kami sangat kecewa dengan aksi penolakan Pemkab Sangihe yang mempersulit semua masyarakat. Kami tidak mengancam tetapi ratusan warga Sangihe dipastikan akan turun melakukan demo, sebab warga yang ada sudah mempunyai ketergantungan yang sangat besar terhadap kebutuhan BBM melalui pelayanan pengecer dimaksud,” Gery Takalawangeng salah satu pengecer yang ada.(esde/mm)

HONDA K2 SANGIHE

Uji publik terancam ke rana hukum Tahuna—Uji publik terhadap 383 tenaga Honor Daerah (Honda) kategori 2 (K2) yang dirilis Pemkab Sangihe, terus mengalir bahkan terancam ke rana hukum. Pasalnya puluhan Honda yang berasal dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) PP, Rabu (10/4) kemarin menggelar aksi damai di Kantor Dekab Sangihe sekaligus menyampaikan aspirasi mereka terkait dengan komplein terhadap sekitar 102 Honda K2 yang lolos namun dinyatakan mengantongi berkas palsu namun lolos dalam uji publik. Dalam aspirasi tersebut sejumlah tenaga Honda mempertanyakan perihal ketambahan kuota Honda K2 dari 281 yang diajukan Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Sangihe tahun 2010 lalu, namun dalam pengumuman menjadi 383 atau ketambahan sekitar 102 Honda K2. “Sebab

sesuai dengan penyampaian dari BKDD sejak dilakukan konfirmasi maupun hingga pelaksanaan penyampaian aspirasi ini, BKDD tidak pernah mengakomodir penambahan 102 Honda K2 sesuai dengan listing yang diberikan BKN,” jelas Dony Ramoh salah satu juru bicara pengunjuk rasa. Lebih lanjut ia menyatakan 102 Honda K2 yang masuk bermasalah bahkan bermuara ke proses hukum. Sebab nama-nama tersebut selain pada beberapa waktu lalu sempat diproses di polisi terkait dengan pemalsuan dokumen dan akhirnya diselesaikan secara dama, juga cacat dalam berbagai hal. “Mulai dari asal pembayaran honor hingga tempat mereka bekerja, hingga adanya sejumlah nama yang nanti saat ini bekerja sebagai orang dekat pimpinan daerah tiba-tiba nama mereka

intinya pembicaraan ini tidak ada yang memang dan yang kalah.(wepe/mm)

BACALEG PDIP

Kabag ekonomi tolak rekomendasi Dekab Tahuna—Langka Pemkab Sangihe untuk menertiban pengecer Bahan Bakar Minyak (BBM) khususnya jenis premium sepertinya sudah bulat. Malah, dalam dengar pendapat antara Komisi B Dekab Sangihe dengan Pemkab Sangihe yang diwakili Kabag Ekonomi Drs Djhon Damalang serta sejumlah utusan pengecer BBM yang tersebar di sejumlah wilayah, Pemkab tetap kekeuh dengan keputusan yang telah diambil. Pantauan Swara Kita, dalam hearing Rabu (10/4) kemarin, Ketua Komisi Jimmy R Oleng meminta agar Pemkab tetap mematuhi kesepakatan bersama melalui rekomendasi Dekab perihal pemberian izin kepada pengecer untuk melakukan aktifitasnya selama sejumlah fasilitas seperti penambahan SPBU dan APMS belum dilakukan. “Kasihan bagi sejumlah

yang melebar,” kata Luntungan seraya menyebutkan jika pada

muncul, bahkan ada nama Honda K2 tahun kelahiran 1985 justru sudah memiliki SK tahun 1995 yang nyatanya umur bersangkutan baru 10 tahun saat penerbitan SK dimaksud,” tegasnya kembali. Olehnya apapun jawaban dari pihak Dekab, masalah ini akan dibawah ke rana hukum sebab merupakan perbuatan yang melawan hukum dan harus ditindak secara tegas. “Kami sepakati bersama akan membawah masalah ini ke rana hukum dengan melapor ke Polres,” imbuhnya. Sementara itu Sekretaris BKDD Sangihe Aris Pilat Sos MM dalam pernyataannya saat dengar pendapat tersebut menyatakan 102 Honda K2 yang masuk dalam fatra uji publik tersebut, berkasnya tidak melalui BKDD. “Sejak tahun 2010 lalu, hingga sekarang BKDD tidak pernah menambah data untuk

ketambahan Honda K2. Yang kami ajukan hanya sebanyak 281 saja, sedangkan keluarnya listing dari BKN untuk penambahan 102 Honda K2, datanya sudah tidak melalui BKDD dan secara kelembagaan tidak mengetahui darimana data tersebut bisa masuk ke BKN,” Pilat. Disisi lain Ketua Komisi A dekab Sangihe Helmud Hontong SE yang menjadi pimpinan dengar pendapat dan dituding menjadi biang keladi dugaan pemalsuan 102 Honda K2 menyatakan biarkan saja proses uji publik ini berjalan dan silahkan bagi yang mau komplein melakukannya dengan mengisi kuisioner yang ada. “Ini baru uji publik, kalau memang ada yang bermasalah dengan sendirinya juga dipastikan akan gugur,” singkat Hontong yang terus mempertahankan argumennya sejak awal.(esde/mm)

Petahiang siap mundur dari Dekab Tahuna—Sikap gentle benar-benar ditunjukan salah satu personel Dekab Sangihe dari Fraksi Partai Golkar Emyta Petahiang. Ia yang kembali menatap lagi Pemilu legislatif tahun 2014 memilih hengkang dar PG dan berlabuh di PDI Perjuangan. Ketatnya aturan yang diberlakukan dalam pencalonan di pesta demokrasi ini membuat istri tercinta Kadis Perindagkop dan UKM Jeffry Tilaar SE ME menyatakan sikap yang tegas. “Saya telah memilih maju dalam Pemilu legislatif tahun 2014 mendatang melalui PDI Perjuangan. Dan konsekuensinya saya menyatakan akan mundur dari keangotaan Dekab Sangihe saat ini dan secara resmi telah masuk dalam Daftar Calon semen-

tara nanti,” jelas Petahiang ketika dihubungi Swara Kita, Rabu (10/4) kemarin. Ia juga menambahkan soal nanti pada pemilu 2014 mendatang kalah atau menang hal belakangan, yang pasti yang saya akan bekerja maksimal baik untuk kemenangan di Pemilu maupun membesarkan PDI Perjuangan yang telah mengkomodirnya. “Saya tertarik masuk keanggotaan PDI Perjuangan karena banyak hal, dan saya jujur kecewa terhadap partai yang telah mengusung saya menjadi anggota Dekab sekarang ini. Kalau soal rinci kekecewaan tersebut dipaparkan sangatlah tidak etis dan saya tetap berterimah kasih terhadap PG yang sudah membesarkan saya,” imbuhnya.(esde)

KERUGIAN NEGARA

Pimdekab tatap muka dengan BPK RI Ulu Siau—Sebagai upaya pengembalian dan pencegahan kerugian negara, Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) menggelar pertemuan dengan 245 ketua dewan, ketua panitia anggaran serta sekretaris dewan yang tersebar diseluruh Indonesia. Ketua Dewan Kabupaten (Dekab) Sitaro, Djibton B T a m u d i a didampingianggota Fraksi PDIP Mocthar Kaudis, menuturkan, inti dari pertemuan tersebut adalah untuk membahas sekaligus mencarikan solusi tepat terkait penyelesaian tindak lanjut hasil pemeriksaan, khususnya menyangkut upaya preventif kerugian negara yang dimulai sejak proses penganggaran. “Pertemuan ini adalah langkah positif yang harus mendapat dukungan dari semua pihak, dalam rangka penyelamatan keuangan negara,” tukas Tamudia yang turut diiyakan Kaudis, pada sejumlah wartawan Rabu (10/4) kemarin. Secara terpisah, Sekretaris Dewan Dra Nontje Katiandagho ketika dikonfirmasi membe-

narkan pertemuan tersebut, dimana menurutnya agenda pertemuan akan dilaksanakan besok (hari ini, red) dan bertempat di Hotel Westin Nusa Dua Bali. “Keterlibatan dewan dalam pertemuan itu sebagaimana yang diatur dalam Undang-Undang Dasar 1945 pasal 23E Ayat (2) dan (3) yang menyebutkan bahwa hasil pemeriksaan BPKI RI diserahkan ke Dewan untuk ditindaklanjuti sesuai aturan yang berlaku. Selain itu, UU Nomor 15 tahun 2004 tentang pemeriksaan pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara,” jelasnya. Sesuai dengan informasi, lanjut dia, akan hadir dalam pertemuan tersebut sebagai pembicara antara lain, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Dr M Hatta Rajasa dengan moderator Effendi Gazali, Ph. D MPS. ID. “Dan pada sesi kedua akan tampil Ketua KPK Abraham Samad SH dan anggota VI BPK Dr Rizal Djalil, dengan moderator Wanda Hamidah,” ujarnya.(esge)


KAMIS 11 APRIL 2013

PBMR

Landjar optimis diketuk akhir 2013 BUPATI Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sehan Landjar mengatakan dirinya yakin dan optimis jika Provinsi Bolaang Mongondow Raya (PBMR) diketuk akhir tahun 2013 ini. “Saya sangat yakin Provinsi BMR pasti diketuk akhir tahun ini, “ ungkap Landjar, Rabu (10/4) kemarin. Landjar juga mengatakan dirinya siap menyumbangkan 250 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS), untuk Provinsi BMR jika sudah resmi nantinya. “Syarat pemekaran pronvinsi, setiap kabupaten/kota harus menyiapkan pegawai untuk provinsi baru. Jadi karena Bolmong Timur bagian dari kesatuan Bolmong, maka saya sebagai Bupati Boltim siap menyumbangkan PNS sebanyak itu, untuk kelengkapan administrasi pemekaran P-BMR, “ ujar Landjar. Lanjdar menambahkan sangat berterima kasih kepada Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) DR Sinyo Harry Sarundajang (SHS), karena sudah menyelesaikan sengketa antara Boltim-Mitra. “Mewakili rakyat Boltim saya ucapkan terima kasih kepada SHS, karena begitu bijak menentukan batas Kabupaten Boltim dan Kabupaten Mitra hingga terselesaikan,” ucap.(try17)

KALPATARU

Marsidi Kadengkang jadi andalan Pemkab Bolmong BADAN Lingkungan Hidup (BLH) Bolmong mendorong peningkatan peran masyarakat dalam pelestarian fungsi Lingkungan Hidup (LH), guna menunjang pembangunan yang berkelanjutan. Saat ini pemerintah memberikan pengharagaan kepada seseorang atau kelompok masyarakat yang diinilai berjasa dalam melestarikan fungsi lingkungan hidup. “Salah satu bentuk pengharagaan yang diberikan pemerintah adalah Kalpataru,” ujar Kepala BLH Bolmong Ir Yudha Rantung melalui Kasubdit Pemulihan Kualitas Lingkungan Deasy F H Makalalag SP MSi saat dihubungi Swara Kita, Rabu (10/4) kemarin. Penghargaan Kalpataru tersebut lanjut Makalang biasanya bertepatan dengan Hari Lingkungan Hidup se-dunia yang jatuh pada 5 Juni. “Presiden RI akan menganugerahkan Kalpataru kepada individu atau kelompok masyarakat yang dinilai menunjukan prestasi luar biasa dalam pelestarian fungsi lingkungan hidup,” kata Makalang. Perempuan berjilbab ini menjelaskan, Kalpataru adalah pohon kehidupan yang reliefnya terpahat di Candi Mendut dan Candi Prambanan yang mencerminkan suatu tatanan lingkungan yang serasi, selaras dan seimbang serta merupakan tatanan yang diidamkan karena melambangkan hutan, tanah, air, udara dan mahluk hidup. “Untuk saat ini Pemkab Bolmong telah memasukan formulir pengusulan calon penerima pengharagaan LHN Kalpataru untuk tahun 2013, melalui kategori pengharagaan penyelamat lingkungan yang kita ajukan Marsidi Kadengkang melalui organisasi kelompok tani Momosad di Desa Mengkang Kecamatan Lolayan, semoga beliau bisa mendapat pengharagaan Kalpataru, dan saat ini beliau menjadi andalan Pemkab Bolmong,” tutur ibu dari Jalu Abinaya Nugrohoo dan Banyu Prawitosari ini. (veem)

Totabuan

Bolmong, Kotamobagu, Bolmut, Boltim, Bolsel

Diduga anggaran PNPM-MP 2012 diselewengkan Pembangunan 12 MCK Desa Kotabunan tidak sesuai data Kotabunan—Anggaran Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPMMP) tahun 2012 lalu untuk pembangunan 12 unit Mandi Cuci Kakus (MCK) di Desa Kotabunan Kecamatan Kotabunan Boltim, diduga diselewengkan pengurus Unit Pengelola Kegiatan (UPK) di Desa

Kotabunan. Pasalnya, informasi yang diperoleh harian ini dari total anggaran Rp216 juta untuk 12 unit MCK, hanya 11 unit bangunan MCK yang berdiri dengan taksiran nilai anggaran Rp180 juta yang digunakan. Jadi dari perhitungan masih ada satu bangunan MCK lagi yang tidak bangun dengan

sisa anggaran Rp18 juta yang tidak terpakai. “Diduga kuat sisa anggaran tersebut di bagi atau diselewengkan oleh pengurus UPK yang ada di Desa Kotabunan, “ ungkap Mat Makalag salah satu warga Kotabunan. Menanggapi hal tersebut Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Boltim Syaiful Bahri Umbola saat dikonfirmasi, Rabu (10/4) kemarin mengatakan bahwa kemungkinan anggaran

untuk pembangunan MCK di Kotabunan bukan dari anggaran PNPM, tapi dari Yayasan Pembangunan Berkelanjutan Sulawesi Utara (YPBSU). “Saya akan turunkan tim untuk mengecek ke lapangan, apakah itu anggaran dari PNPM ataukah dari YPBSU. Tapi yang jelas jika memang benar ada penyelewengan anggaran, maka ada sanksi yang akan kita berikan bagi pengurus UPK di Kotabunan, “ tegas Bahri.(try17)

PENOLAKAN PT AMS

Mangkat minta bupati jangan paksa rakyat Lolak—Penolakan warga Desa Tanoyan Utara dan Tanoyan Selatan terhadap rencana kegiatan eksplorasi PT Arafura Mandiri Semangat (AMS), terus mendapatkan dukungan dari pihak Dewan Kabupaten (Dekab) Bolmong. Kali ini datang dari Ketua Dekab Bolmong Abdul Kadir Mangkat. Mangkat yang juga merupakan putra asli Kecamatan Lolayan ini dengan tegas mengatakan, lembaga yang dipimpinnya tidak akan mengizinkan PT AMS melakukan kegiatan eksplorasi selama masyarakat Tanoyan Bersatu menolak. “Sekalipun

KETUA Dekab Bolaang Abdul Kadir Mangkat, diminta membaca penolakan terhadap beroperasinya perusahaan tambang PT AMS di tengah ribuan warga Tanoyan.(foto: Ist)

itu izin dari pemerintah pusat, saya tidak mau korbankan rakyat. Bupati jangan terkesan paksakan rakyat,”

pungkas Mangkat, Rabu (10/ 4) kemarin. Senada dengan Mangkat, aktifis pemuda Tanoyan

SURAT KABAR HARIAN Berpikir dan Berbuat

APBD 2013 BOLMUT

Diduga terjadi pergeseran, tender proyek dihentikan Boroko—Adanya dugaan telah terjadi kejanggalan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) tahun 2013, pasca asistensi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut. Sehingga itu Panitia Khusus (Pansus) Dewan Kabupaten (Dekab) Bolmut menelusuri kejanggalan atas dugaan pergeseran anggaran daerah tahun 2013 tersebut. “Kami baru-baru ini telah bertemu dengan tim evaluasi APBD di Pemprov Sulut, mereka menyayangkan kalau anggaran daerah akan menjadi seperti itu,” ungkap Ketua Pansus Dekab Bolmut Djoni Patiro Spd. Patiro menjelaskan tahapan pembahasan hingga penetapan anggaran sudah sesuai mekanisme, hanya saja pada saat asistensi ada beberapa catatan sesuai SK Gubernur Nomor 533, dimana ada poin-poin yang harus dipenuhi pihak Pemkab, termasuk meminta

Boroko—Jelang pesta Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) pada Bulan Mei mendatang diprediksikan bakal menjadi tempat peredaran uang palsu

(Upal) dengan sasaran masyarakat Bolmut, sehingga itu dimintakan agar masyarakat waspada dan hati-hati. Dikatakan salah satu Pemuda Bolmut Djunaidi Harunja SH, masyarakat Bolmut

harus lebih antipati melihat momen Pilkada ini. “Jangan mudah menerima apa yang diberikan sebagai imingiming, karena ajang seperti ini diprediksi jadi fenomena tempat beredarnya Upal,”

kembali persetujuan ke ketua Dekab. “Sayangnya pihak Pemkab tidak melakukan tahapan konsultasi dan persetujuan kembali dengan Ketua Dekab Bolmut, sehingga itu kami pun tidak mengetahui anggaran dan kegiatan apa saja yang mengalami perubahan, dan kejanggalan ini telah kami temukan setelah Pansus Dekab Bolmut membedah APBD 2013,” jelas Patiro, Rabu (10/4) kemarin. Ditambahkan Patiro, hasil temuan kemarin di Pemprov Sulut bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), Kabid Hukum Sulut telah menegaskan kepada Pemkab untuk melakukan perbaikanperbaikan pada APBD 2013 ini. Bahkan tender proyek yang dibiayai APBD dihentikan sambil menunggu penyempurnaan. “Penegasan dari Kabid Hukum Pemprov Sulut, seluruh tender proyek dihentikan sambil menunggu penyempurnaan APBD,” kata Patiro.(try20)

PENERIMAAN CPNS

Boltim optimis tahun ini dapat jatah

Bersatu Abdul Nasir Ganggai menuturkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan Dekab jangan menghianati perjuangan rakyat Tanoyan. Karena dampak kegiatan eksploitasi PT AMS akan sangat merugikan warga setempat. “Areal yang akan dijadikan kegiatan eksploitasi, luasnya mencapai 750 hektar dan berada dihulu sungai Tanoyan. Dimana sungai inilah yang menjadi penopang kegiatan pertanian dan perkebunan di desa. Selain itu, lahan tersebut adalah hak ulayat tanah adat yang kini digarap warga sebagai lahan perkebunan,” tegas Ganggai. (veem)

Tutuyan—Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) melalui Kepala Bagian (Kabag) Humas Eko Rujadi Marsidi SKM ME mengatakan, untuk tahun 2013 ini Pemkab Boltim optimis dapat jatah dari Pemerintah pusat merekrut Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Menurut Marsidi mengapa demikian, karena selama dua tahun berturut-turut yakni tahun 2011 dan tahun 2012 tidak penerimaan

tutur Harunja, Rabu (10/4) kemarin. Ditambahkan Harunja, fenomena uang palsu menjelang Pilkada bukanlah isu baru, namun sering dan kerap terjadi. “Mengapa itu terjadi?, karena kuatnya indikasi ada sejumlah pihak yang ingin memanfaatkan

momen Pilkada untuk kepentingan pribadi dan kelompoknya. Untuk itu sebaiknya masyarakat Bolmut, termasuk para kandidat calon dan tim sukses untuk senantiasa mewaspadai peredaran uang palsu yang masuk ke ranah kampanye,” ungkap Harunja.(try20)

UPAL

Momen Pilkada jadi tempat peredaran

15

SWARA KITA

CPNS karena terganjal dengan moratorium. Maka tahun ini Pemkab Boltim yakin akan ada perekrutan CPNS. “Kami sangat optimis pemerintah pusat akan memberikan jatah CPNS, sebab Pemkab Boltim masih butuh sekitar 3000-an PNS,” kata Marsidi kepada Swara Kita, Rabu (10/4) kemarin. Sementara itu Pelaksana Harian (Plh) Kepala Badan Kepegawaian Diklat Daerah (BKDD) Boltim Ikhsanudin Ghani SSos mengatakan, penerimaan CPNS di Pemkab Boltim tidak ada masalah. “Analisis Jabatan (Anjab) yang dimasukan ke Kementrian Pendayaguaan Aparatur Negara Reformasi dan Birokrasi (KemenpanRB) dan Badan Kepegawaian Negera (BKN) pusat, tidak lagi dikembalikan. Itu tanda Boltim dapat lampu hijau merekrut CPNS,” yakin Ghani.(try17)`


KAMIS 11 APRIL 2013

G AUL

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

16

Jual mansion seharga Rp67 miliar SIAPA yang tak kenal wanita seksi yang satu ini. Yah.. dia adalah penyanyi cantik, Katy Perry. Barubaru ini, Katy dikabarkan menyingkirkan sisa-sisa terakhir kenangan dari pernikahannya dengan Russell Brand. Mengutip Usmagazine, Rabu (10/4), pelantun lagu Fireworks, Katy Perry menjual mansion mewah miliknya saat masih hidup dengan Russell Brand. Katy menjual Hollywood Hills mansion ituUS$6,9 juta atau Rp67 miliar lebih. Menurut sumber, Katy sebenar sudah pernah mencoba untuk menjual mansion mewah tersebut usai bercerai dari Russell pada 2012. Namun baru kali ini mansion berhasil terjual. (inic)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.