14022014

Page 1

ROSSI INGIN SEGERA BAYAR KEPERCAYAAN FIORENTINA GIUSEPPE Rossi mengutarakan ingin segera merumput kembali untuk membayar kepercayaan Fiorentina kepada dirinya. Rossi mengaku sangat sedih hanya bisa menyaksikan rekan setimnya berjuang melalui televisi. “Saya sangat sengsara, itu masalahnya. Saya tidak sanggup menyaksikan pertandingan lewat televisi. Saya sangat menderita.Ketika saya kembali, saya ingin membalas semua kepercayaan yang telah diberikan Fiorentina kepada saya,” kata pemain 27 tahun ini, Kamis (13/2) kemarin. Rossi mengalami cedera lutut parah di tempat yang sama dengan cedera yang ia alami dua musim lalu. Mantan pemain Manchester United itu kini tengah

Harga: Rp.2000,Luar Kota + Ongkos Kirim

terbit 16 halaman

menjalani masa pemulihan cedera di Amerika Serikat. Presiden Andrea Della Valle mendedikasikan kesuksesan Viola mencapai final Coppa Italia kepada Rossi. Fiorentina berhasil melaju ke partai puncak usai menyingkirkan Udinese dengan agregat 3-2, Rabu lalu. Pemain internasional Italia itu mengaku sangat senang atas ucapan Della Valle. “Saya sangat tegang melihat pertandingan semifinal di televisi. Saya juga berbicara dengan beberapa direksi klub atas prestasi yang luar biasa ini,” ujar mantan pemain Villarreal itu.(temi)

JUMAT, 14 FEBRUARI 2014 NOMOR. 02481 TAHUN VIII

400 Juta US$ habis untuk Golden Eagle

SELEBRITI

Pemerintah borong 16 pesawat tempur Korsel Jakarta—Pemerintah Indonesia mendatangkan 16 unit pesawat tempur ringan bermesin jet T-50i Golden Eagle dari Korea Selatan. Ke-16 pesawat tersebut tiba di Indonesia dan diterima Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro dari Korea Aerospace Industry (KAI) di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (13/2). Menurut Purnomo, nilai kontrak yang ditandatangani pemerintah dengan KAI pada Mei 2011 untuk pembelian ke-16 pesawat tersebut sebesar 400 juta dollar AS. Baca: 400 ( Halaman 2 )

TASYA KAMILA

Rayakan Valentine di lokasi syuting MESKI sibuk dengan serangkaian kegiatan syuting untuk layar lebar, mantan penyayi cilik Tasya Kamila tidak merasa bingung saat ditanya kemana dirinya akan merayakan Valentine. “Kebetulan aku lagi syuting film layar lebar yang akan keluar April nanti, jadi merayakannya di lokasi aja sama temen-temen dan produser,” ujarnya. Ditanya mengenai target menikah, Tasya yang kini sudah beranjak dewasa mengaku tidak mematok target untuk urusan yang satu itu. Dirinya pun enggan menjawab ketika ditanya perihal urusan asmaranya. Baca: Rayakan ( Halaman 2 )

INTERNASIONAL Redakan ketegangan, April Obama akan kunjungi Asia

PRESIDEN Amerika Serikat Barack Obama.

PRESIDEN Amerika Serikat Barack Obama akan berusaha mengurangi ketegangan di Asia Timur dan Asia Tenggara. Obama berencana mengunjungi Jepang, Malaysia, Filipina, dan Korea Selatan yang sebagian besar adalah sekutu Amerika Serikat. Menurut pernyataan Gedung Putih, Kamis (13/ 2), “Kunjungan ini untuk meningkatkan hubungan diplomatik, ekonomi, dan keamanan AS dengan negara-negara di kawasan Asia-Pasifik.” Pertama kali, Obama akan mengunjungi Jepang dan Korea Selatan untuk meningkatkan aliansi dekatnya. Hubungan dua sahabat dekat AS ini sedang menegang setelah Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengunjungi Kuil Yasukuni, yakni kuil yang digunakan untuk menghukum petinggi Jepang yang menjadi penjahat perang. Selain itu, Obama akan bertemu Presiden Korea Selatan Park Geun-hye. Salah satu topik yang dibicarakan adalah upaya Seoul dan Washington melawan program nuklir Pyongyang. Baru-baru ini, Pyongyang meminta latihan militer Korea Selatan dan AS ditunda. Namun Seoul menolaknya. Obama akan singgah di Kuala Lumpur dan Manila. Kunjungan ini dimaksudkan untuk menebus pembatalkan tur Asia sebelumnya ketika terjadi konflik politik dalam negeri di Washington terkait dengan kebijakan Obamacare Oktober tahun lalu. Di Kuala Lumpur, Obama akan bertemu dengan Perdana Menteri Najib Razak untuk membahas pertahanan dan hubungan militer. Baca: Redakan ( Halaman 2 )

PRESIDEN SBY di atas Pesawat Pempur T 50i yang baru tiba di Korsel, di Pangkalan Udara TNI-AU Halim PK, Jakarta, Kamis (13/2) pagi. (foto: sbyi)

UU 4/2014

PEMILU 2014

Dibatalkan oleh Mahkamah Konstitusi Jakarta—Mahkamah Konstitusi mengabulkan uji materi Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UndangUndang Nomor 1 Tahun 2013 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2003 tentang Mahkamah Konstitusi. Dengan keputusan ini maka MK menghapus UndangUndang tentang Penyelamat-

an MK, yang dibentuk setelah Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar tertangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi. Akil disangka menerima suap dalam sengketa pemilihan kepala daerah Lebak, Banten dan Gunung Mas, Kalimantan Tengah. Konsekuensi dari keputusan ini, MK tidak lagi ada yang mengawasi. UndangUndang Nomor 4 Tahun

2014 yang mengamanatkan Komisi Yudisial sebagai lembaga yang membentuk tim pengawas MK menjadi tidak berlaku. “Mengabulkan permohonan para pemohon untuk seluruhnya,” kata Ketua MK Hamdan Zoelva saat membacakan amar putusan di gedung MK, Kamis (13/ 2) kemarin. Baca: Dibatalkan ( Halaman 2 )

HAMDAN Zoelva.

Logistik terancam rusak Jakarta—Minimnya ketersediaan gudang di sejumlah satuan kerja Komisi Pemilihan Umum (KPU) di daerah, seharusnya menjadi perhatian. Sejumlah KPU di daerah tak memiliki gudang yang memadai untuk menyimpan logistik pemilu. Akhirnya, barang-

KONVENSI DEMOKRAT

Panggung ambruk diterjang oleh angin kencang Surabaya—Hujan deras disertai angin kencang Kamis (13/2) kemarin sore, mengakibatkan ambruknya panggung konvensi partai Demokrat di halaman Grand City Surabaya. Sekitar lima tenda dan posko yang didirikan Rumah Dahlan Iskan, rusak diterjang angin. Dahlan adalah salah satu peserta konvensi. Menurut Endang saksi mata di lokasi, mengatakan, sekitar pukul 15.00 WIB, dia dan rombongan pendukung Dahlan Iskan datang di Grand City. Tidak lama kemudian, angin kencang menerpa dan langsung merubuhkan semua panggung. “Waktu itu hujan terus angin kencang. Semua panggungnya ambruk,” kata Endang, asal

LOKASI panggung orasi Dahlan Iskan yang roboh dalam acara Debat Bernegara Calon Presiden Konvensi Partai Demokrat di halaman Mall Grand City Surabaya, Kamis (13/2).(foto: temi)

Tanggulangin, Sidoarjo ini. Saksi mata lainnya juga menceritakan hal yang sama. Semua panggung yang sebelumnya tertata rapi, rusak diterpa angin kencang. Hujan deras pun membuat para pendukung

Dahlan menghindar dan memadati lobby Grand City Surabaya. Sejumlah tenda milik pendukung peserta konvensi yang lain juga roboh. Berdasarkan pantauan Tempo, seluruh poster dan

baliho ambruk di halaman Grand City. Begitu pula sejumlah bendera dan poster yang terpasang di sepanjang jalan menuju Grand City. Hujan deras akhirnya berhenti sekitar pukul 16.00 WIB. Meski

demikian hingga berita ini ditulis, belum ada tandatanda panggung akan diperbaiki. Hanya panggung dan tenda Dahlan Iskan yang langsung didirikan untuk menyambut kedatangan Dahlan. Sementara itu, Debat Kenegaraan Konvensi Partai Demokrat tetap berlangsung di Convention Hall lantai 4 Grand City. Sesi ini menghadirkan enam peserta, yaitu Anies Baswedan, Pramono Edhie Wibowo, Endriartono Sutarto, Gita Wirjawan dan Hayono Isman. Sesi kedua akan menghadirkan Dahlan Iskan, Irman Gusman, Marzuki Alie, Dino Patti Jalal dan Ali Masykur Musa. Baca: Panggung ( Halaman 2 )

barang logistik pemilu yang seharusnya bisa dipakai kembali, mangkrak tak terawat. Hal itu pula yang terlihat di KPU Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Senin (10/2) lalu. Gudang KPU Kuningan terletak di belakang Kantor KPU. Untuk menuju gedung, kita harus masuk melalui kantor. Hari itu, Ketua KPU Kabupaten Kuningan Heni Susilawati ingin menunjukkan kesiapan logistik Pemilu 2014 kepada Ketua KPU Husni Kamil Manik. Tidak ada yang istimewa dari gudang itu. Sisi bawah dinding terbuat dari batu dilapisi semen bercat kuning. Namun, beberapa bagian sisi atasnya hanya terbuat dari seng. Di bagian paling atas tembok terdapat sekat udara yang membuat ruang itu tetap terpapar cahaya pada siang hari meski pintu gudang ditutup. Sekat udara itu juga berfungsi sebagai sirkulasi udara, agar barang yang tersimpan tidak lembab dan berjamur. Di gudang berukuran sekitar 200 meter persegi itu, pihak KPU Kuningan menyimpan semua kebutuhan logistik Pemilu 2014. Baca: Logistik ( Halaman 2 )

Kasih Menembus Perbedaan Wagub dan Sekprov pimpin ribuan Korpri bersihkan Manado Upaya untuk mempercepat pemulihan Kota Manado pascabencana alam banjir bandang dan tanah longsor pertengahan Januari lalu, seakan tak pernah berhenti. Buktinya, Wagub Sulut Dr Djouhari Kansil MPd dan Sekprov Ir Siswa R Mokodongan kembali menggelar kerja bhakti pembersihan sampah dan lumpur di sejumlah lokasi bekas banjir dengan mengambil tema “Kasih Menembus Perbedaan”, Kamis (13/2) kemarin. DIAWALI dengan apel bersama di Kantor Gubernur Sulut, kegiatan yang mengikutsertakan ribuan anggota Korps Pegawai Negeri (Korpri) Sulut ini, langsung menuju lokasi

bekas banjir bandang untuk melakukan pembersiahan sampah dan lumpur, yang hingga sekarang belum dapat teratasi secara maksimal. Menurut Kansil mengatakan, pelaksanaan kerja

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

bhakti ini merupakan bukti dan wujud kepedulian yang mendalam dari segenap anggota Korpri di jajaran Pemprov Sulut terhadap berbagai upaya pemulihan setelah terjadinya bencana

banjir bandang dan tanah longsor, khususnya di Kota Manado yang telah menimbulkan penderitaan dan kerugian bagi warga. Baca: Wagub ( Halaman 2 )

KEGIATAN Kasih Menembus Perbedaan Pemprov Sulut yang digelar dengan membersihkan Kota Manado, Kamis (13/2) kemarin.(foto: ist)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


UTAMA SATWA LIAR Indonesia-AS rancang nota kesepahaman MENTERI Luar Negeri Marty Natalegawa menyatakan, Pemerintah akan menandatangani memorandum of understanding atau nota kesepahaman bersama Amerika Serikat mengenai perlindungan satwa liar. Penandatanganan akan dilakukan saat Menlu Amerika, John Kerry berkunjung ke Indonesia akhir pekan ini. “Penyeludupan satwa liar semakin menjadi perhatian kita semua saat ini,” kata Marty di kantornya, Kamis (13/2). Selain perlindungan satwa liar, menurut Marty, kedua negara juga akan menandatangani nota kesepahaman untuk turut mengulurkan kemitraan pada negara dunia ketiga. Nota kesepahaman ini menjadi bentuk kemitraan Indonesia dan AS dalam bidang-bidang tertentu kepada negara berkembang. “Jadi akan ada dua nota kesepahaman,” kata Marty. Ia menyatakan, kunjungan Kerry adalah bagian dari pertemuan tahunan antardua negara untuk membangun kerjasama kemitraan yang komprehensif sejak 2010. Dalam kunjungan juga akan digelar pembahasan bersama enam kelompok kerja kedua negara. Enam kelompok kerja Indonesia-AS antara lain tentang demokrasi dan masyarakat sipil, tentang pendidikan, tentang perubahan iklim dan lingkungan hidup, tentang perdagangan dan investasi, tentang keamanan, dan tentang energi. Kelompok kerja ini dibentuk saat Marty menggelar Hillary Clinton pada 2010. Kerry akan melakukan kunjungan luar negeri ke sejumlah negara di Asia pada 13 Februari hingga 18 Februari 2014. Selain Indonesia, ia juga akan berkunjung ke China, Korea Selatan, dan Uni Emirat Arab.(temi)

Wagub ... dari Halaman 1 Lokasi pertama yang dilakukan pembersihan oleh Wagub Sulut beserta sejumlah jajaran Pemprov Sulut ini adalah, Gedung Pramuka dan halaman Gedung Pingkan Matindas serta dua titik di Keluarahan Sakobar yaitu Kampung Paso dan wilayah Jalan Siswa nomor 9 Manado. Dirinya mengakui, bahwa ini merupakan tugas kemanusiaan dan butuh kesabaran tinggi untuk pekerjaan mulia seperti ini. “Kami bekerja atas keikhlasan hati. Ya, memang ini tidak semudah yang orang bayangkan. Akan tetapi inilah tugas kemanusiaan sosial dalam bentuk kerjabakti dan sesuai dengan tema kegiatan ini yakni, Kasih Menembus Perbedaan, “ tandas Kansil. Sementara Sekprov Mokodongan yang juga selaku Ketua Umum Korpri Sulut menyatakan, ini kerja sukarela yang penuh keikhlasan, dan ini merupakan pekerjaan stimulan untuk menggerakan warga karena ada program bagi warga korban banjir untuk ikut membersihkan sisa lumpur dan sampah di lokasi masing-masing. Sedangkan Mokodongan bersama SKPD di bawah koordinasi Asisten Adminstrasi Umum bertugas di Kelurahan Tikala Baru, Kelurahan Dendengan Dalam Kecamatan Tikala juga didampingi Sekot Manado Haefrey Sendoh, Kepala BKD Ir. Sandra Moniaga MSi, dan Karo Pembangunan Farly Kotambunan SE, Sekretaris Korpri Janny Lukas dan Staf Ahli Gubernur Star Wowor dan Roy Mewoh. Sementara Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Edwin Silangen SE MS yang mengakomodir SKPD dibawah binaannya, melakukan kerja bhakti di beberapa titik lokasi bencana di Kelurahan Ketang Baru. Silangen turut didampingi Kepala BPMPD Dr. Ricky Toemandoek MSi, serta sejumlah SKPD lainnya termasuk anggota Korpri dari Biro Pemerintahan dan Humas.(try30/rr)

Rayakan ... dari Halaman 1 Sementara itu, lulus dengan predikat cum laude, menjadi sebuah kebanggaan bagi Tasya. Dirinya berhasil menyelesaikan kuliahnya di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia dengan lama masa studi 3,5 tahun. Dengan prestasi yang demikian membanggakan, Tasya berencana akan melanjutkan studi S2 nya pada bidang yang sama, yakni akuntansi. Namun, rencana tersebut harus tertunda karena dirinya masih memiliki kesibukan di dunia hiburan. “Saat ini aku lagi sibuk syuting untuk film layar lebar. Aku syuting berempat sama Shandy Aulia, Denny Sumargo, dan Igor Saykoji, tapi untuk judul nanti aja ya dikasih tahunya,” ujarnya saat ditemui seusai acara press launch rasa baru Cornetto, Kamis (13/2). Selain sibuk syuting, dara manis kelahiran Jakarta, 22 Novemer 1992 ini juga mengaku sibuk menjadi host dan mempersiapkan album barunya.(mtvc)

Relakan ... dari Halaman 1 Sedangkan di Manila, Obama dijadwalkan bertemu Presiden Benigno Aquino untuk mendiskusikan rotasi pasukan AS di negara itu. Tak lupa, Obama juga akan membahas ketegangan soal teritorial antara beberapa sekutu AS dan Cina. Beijing baru-baru ini menetapkan zona identifikasi pertahanan udara di Laut Cina Timur. Pekan lalu, Beijing marah ketika Washington ikut mendukung sekutunya dalam sengketa teritorial di Laut Cina Selatan. AS menyerukan untuk mengklarifikasi klaim-klaim Cina sesuai dengan hukum internasional.(temi)

KEHILANGAN BPKB NO. BPKB : 0344716.G Jnis Kendaraan : Toyota LF 82 Super 1 Station Wagon NO. Polisi : DB 2300 AD Tahun : 2000 No Rangka : MH11LF82Y0021028 NO.Mesin : 219651901 Atas Nama : Brianto Wardoyo

UNTUK NASIONAL & MANCANEGARA

JUMAT, 14 FEBRUARI 2014

Banyak pelanggaran Pemilu di daerah

2

Kapolri: Sudah banyak laporan Jakarta—Tidak lama lagi, Indonesia akan merayakan pesta demokrasi. Terkait persiapan pemilu, Kapolri Jenderal Sutarman mengimbau agar masyarakat yang melihat pelanggaran pemilu, segera melapor ke pihak berwenang, Gakumdu (Penegakan Hukum Terpadu). “Dulu Gakumdu ada di kantor polisi pada Polres, Polda, dan Mabes. Sekarang diambil Panwaslu di kabupaten kota, namanya Panwas, di provinsi ada Bawaslu,” ujar Sutarman saat ditemui di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (13/2). Saat melapor, lanjut Sutarman, pelapor harus membawa barang bukti, agar laporan tersebut dapat segera ditindaklanjuti. Hal itu lantaran delik pemilu waktunya sangat singkat, hanya 14 hari. “Kalau harus mencari barang bukti dulu, sudah kadaluarsa,” kata Sutarman. Nantinya pelanggaran yang dilaporkan ke Gakumdu, akan langsung ditindaklanjuti atau disidang oleh jaksa polisi dan panwas atau bawaslu.

Misalnya, ada masyarakat atau pihak terkait yang melakukan pelanggaran administrasi atau pelanggaran kode etik, maka bukti-bukti harus cukup. “Nanti dari Gakumdu akan diserahkan kepada penyidik Polres, Polda, atau Mabes,” katanya lagi. Meski demikian, Sutarman mengaku laporan pelanggaran saat ini banyak diterima dari daerah. Bentuk kesalahan yang dilakukan adalah kampanye di luar jadwal yang telah ditentukan. LEMBAGA SURVEY Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sigit Pamungkas menyatakan survei yang tidak dipublikasikan kepada publik tidak terikat dengan kewajiban terdafar di KPU. Menurut Sigit, yang wajib mendaftar hanyalah mereka yang melakukan survei untuk kepentingan publik. “Misalnya, lembaga yang disponsori oleh partai, dia

melakukan survei internal tidak untuk konsumsi publik maka tidak ada kewajiban terdaftar di KPU,” kata Sigit di Hotel Royal Kuningan, Jakarta, Kamis kemarin. Sigit mengemukakan KPU akan memberikan sanksi bagi lembaga survei publik yang tidak mendaftar. Ada beberapa bentuk sanksi yang dirumuskan oleh KPU, pertama adalah peringatan. Kedua, adalah dipublikasikan bahwa lembaganya tidak terdaftar, dan ketiga melarang lembaga tersebut melakukan survei. “Saya pikir bagi lembagalembaga yang concern untuk pengembangan demokrasi mereka akan sangat peduli dan mendaftarkan dirinya kepada KPU karena itu menyangkut kredibilitas lembaganya di depan publik,” ujarnya. Sigit melanjutkan apabila lembaga survei tidak mengikuti aturan yang ada sama dengan membunuh kepercayaan terhadap lembaga itu sendiri. Terkait sanksi pidana, lanjut dia,

diatur ketika lembaga survei itu mempublikasikan hasil surveinya pada masa tenang, atau mempublikasiakan hasil quick count belum mencapai 2 jam setelah selesainya waktu pencoblosan waktu Indonesia bagian barat. “Maka itu akan ada sanksi pidana berupa kurungan maupun denda. Itu berlaku untuk semua lembaga survei baik yang terdaftar maupun yang tidak terdaftar,” tuturnya. Sekedar diketahui, sejauh ini 11 lembaga survei sudah mendaftarkan diri ke KPU. Mereka antara lain adalah, PT Lingkaran Survei Indonesia (LSI) pimpinan Ari Nugroho, PT Konsultan Citra Indonesia Pimpinan Moh Barkah Pattimahu, PT Roy Morgan Research pimpinan Irawati Soekirman, Lembaga Jaringan Isu Publik pimpinan Ari Nugroho, PT Cyrus Nusantara pimpinan Hasan Nasbi, PT Lingkaran Survei Kebijakan Publik pimpinan Sunarto

Ciptoharjono, PT Citra Komunikasi LSI pimpinan Toto Izul Fatah, Media Survei Nasional pimpinan Rico Marbun, PT Citra Publik Indonesia pimpinan

dibutuhkan, katanya, maka kecepatan maksimal pesawat bisa mencapai 1,5 Mach atau 1,5 kali kecepatan suara (1.600 km/jam). “Dalam konfigurasi lengkap pada bobot maksimal 27.322 pounds (14 ton), pesawat ini mampu dengan mudah menanjak hingga ketinggian maksimal 55.000 kaki (16,76 km) dari permukaan,” kata Hadi. Jika dilihat sekilas, maka tampilan T 50i mirip dengan pesawat F-16. Bedanya, dua lubang masuk jet Golden Eagle T 50i berada di bawah sayap, bukan terletak di perut seperti F-16. “Mirip dengan F-16, sama-sama memiliki bubble canopy, wing, dan fuselage yang saling menyatu, serta kemiripan lain sehingga sering disebut ‘Baby Falcon’,” tutur Hadi. Dia mengatakan, sebagai pesawat tempur, T 50i memiliki kelincahan, kepraktisan, dan kemampuan persenjataan untuk digunakan dalam misi multirole. Pesawat yang dikembangkan Korean Aerospace Industries (KAI) ini, katanya, sanggup bertempur di udara dan cukup mematikan untuk sasaran bawah. “Total kapasitas angkut persenjataan sekitar 5 ton,”

tambahnya. Selain itu, Golden Eagle T 50i sudah dilengkapi dengan persenjataan untuk berbagai misi. Pesawat ini dilengkapi kanon gatling internal tiga laras General Dynamics 20 mm yang mampu menyemburkan 2.000 peluru per menit. Kanon ini, kata Hadi, ditempatkan di sisi kiri kokpit, tepat di leading edge extension pesawat. “Lima external station pada bagian under fuselage, dan under

wing, serta dua missile launcher rail pada wing tip untuk membawa semua jenis bom, rudal, ataupun roket,” ujarnya. Dari 16 Golden Eagle yang didatangkan, tambah Hadi, delapan di antaranya berwarna biru dan kuning, khas tim aerobik legendaris TNI AU, Elang Biru. Adapun delapan unit lainnya berwarna kamuflase hijau sehingga bisa digunakan untuk misi tempur.

Hanggoro Doso Pamungkas, PT Indikator Politik Indonesia pimpinan Burhanuddin Muhtadi, PT Data LSI pimpinan Kukridho Ambardi.(vinc)

KAPOLRI Jenderal Sutarman.

400 ... dari Halaman 1 “Ini akan menjadi skuadron udara 15 di bawah komando operasi angkatan udara 2. Ini akan meningkatkan peran TNI dalam mengemban tugas yang lebih besar, dan tantangan lebih kompleks di masa depan,” kata Purnomo, di Lanud Halim. Selanjutnya, ke-16 pesawat tempur ini diserahkan secara simbolis oleh Purnomo kepada Aslog Panglima TNI untuk kemudian diserahkan kepada Aslog Kasau untuk dioperasionalkan. Hadir dalam acara serah terima ini, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Seusai upacara serah terima, Presiden tampak meninjau langsung kondisi 16 pesawat tempur itu. Presiden juga menyaksikan demonstrasi empat pesawat tempur Golden Eagle tersebut. Empat Golden Eagle tampak melakukan sejumlah manuver dengan formasi segitiga. Dalam penerbangan di atas langit Lanud Halim, empat pesawat itu dikawal oleh dua pesawat tempur Sukhoi. Pesawat tempur ringan T-50i Golden Eagle ini akan digunakan sebagai pesawat pengganti Hawk MK-53 yang sejak 1980-an memperkuat Skuadron Udara 15 Pangkalan Udara

Iswahjudi. Keenam belas pesawat T-50i ini tiba di Indonesia dalam beberapa tahap pengiriman dalam kurun waktu September 2013 hingga Februari 2014. Pesawat supersonik buatan Korea SelatanAmerika Serikat tersebut ditenagai mesin General Electric F 404 GE 102 yang mampu menghasilkan gaya dorong 17.700 pounds dengan after burner dan 11.000 pounds dengan tenaga mil power. Sekilas, penampilannya mirip dengan F-16, tetapi lubang masuk jet berada di bawah sayap, bukan di bawah perut seperti F-16. Selain itu, T-50i Golden Eagle telah dilengkapi dengan persenjataan yang dapat digunakan dalam berbagai misi. Di antaranya AIM-9 Sidewinder, bom MK-82, BDU-33, AGM-65 Maverick, MK-20 Cluster Bomb Unit, dan bom pintar JDAM. Menurut Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara Marsekal Pertama TNI Hadi Tjahjanto, Golden Eagle ditenagai mesin General Electric F404-GE-102 yang mampu menghasilkan daya dorong 17.700 pounds dengan after burner dan 11.000 pounds dengan tenaga Mil Power. Bila

Logistik ... dari Halaman 1 Di sana lah disimpan bilik suara, kotak suara, dan bantalan paku. Semua logistik yang akan didistribusikan ke 2.595 tempat pemungutan suara (TPS) di 376 desa/kelurahan di seluruh Kuningan itu padat memenuhi ruangan. Padahal, kotak suara dan bilik suara baru yang terbuat dari bahan karton itu masih hanya berbentuk lembaran yang ditumpuk. Hanya satu kotak suara yang sudah disusun menjadi berbentuk kotak. Akibatnya, stok lama kotak suara yang terbuat dari alumunium di simpan di sekitar gudang. Di antaranya, di depan gudang dan di lahan seluas sekitar 20 meter persegi yang berada lebih jauh dari gudang. Tidak ada perlindungan terhadap kotak-kotak suara itu. Ada bekas kanopi yang mungkin untuk melindungi kotak suara. Akan tetapi, hanya tiang dan rangka atap yang tersisa dari kanopi itu sehingga tak berguna. Dibanding logistik

berbahan karton, kotak suara berbahan alumunium memang lebih tahan air. Namun, kerusakan mulai mengancam. Di bagian belakang dan samping tumpukan kotak suara mulai ditumbuhi tanaman menjalar. Kotak suara pun mulai berkarat. Ancaman kerusakan juga terdapat pada kotak suara yang disimpan tepat di depan gudang. Beberapa kotak suara sudah terlepas dari rangkaiannya dan karatan. “Nanti menjelang pemungutan suara, disusun rapi lagi dan karatnya dibersihkan, Pak,” kata Heni kepada Husni, saat Ketua KPU itu mengamati nasib kotak suara. Heni mengatakan, kantor dan gudang KPU Kuningan itu meminjam lahan dan bangunan milik Pemerintah Kabupaten Kuningan. Ia mengatakan, pihaknya belum memiliki lahan yang tercatat atas nama KPU Kuningan. Dalam beberapa kesempatan, Husni mengatakan,

hanya 25 persen dari 531 satuan kerja yang memiliki gudang. Bahkan, KPU daerah yang memiliki gudang representatif untuk menyimpan logistik pemilu, jumlahnya lebih kecil lagi. “Mereka mengeluarkan itu karena barang untuk kebutuhan 9 April (pemungutan suara Pemilu 2014) sudah sampai, kotak dan bilik suara yang baru yang berbahan kardus itu jadi prioritas utama untuk diselamatkan,” kata Husni, Selasa (11/2). Keterbatasan gudang juga menjadi masalah bagi KPU Kabupaten Jayapura, Papua. Beberapa waktu lalu, ribuan logistik hilang dari KPU. Usut punya usut, ternyata perlengkapan pemilu itu dijual pemilik gudang yang disewa KPU. Sebabnya, KPU Jayapura belum membayar biaya sewa gudang. Husni mengatakan, pihaknya berharap setiap KPU di daerah dapat menangani masalah keterbatasan kantor dan gudang itu.(komc)

Golden Eagle T 50i memiliki panjang 43 kaki (13,106 meter) serta lebar sayap 31 kaki (9,448 meter), dan tinggi 16 kaki (4,87 meter). Rencananya, T 50i akan dilengkapi radar udara sehingga mampu mengubah misi, dari jet latih, langsung menjadi misi semua operasi, yakni menyerang dari udara ke udara, atau dari udara ke darat, baik siang maupun malam hari, dalam segala kondisi cuaca.(komc)

Dibatalkan ... dari Halaman 1 Menurut Hamdan, lembaganya menganggap pokok permohonan para pemohon beralasan menurut hukum seluruhnya. MK menilai UU Nomor 4 Tahun 2014 bertentangan dengan Undang-Undang Dasar 1945 dan tidak memiliki kekuatan hukum tetap. Dengan demikian, undang-undang tersebut dinyatakan tak berlaku lagi. MK kemudian memutuskan UU Nomor 24 Tahun 2003 sebagaimana telah diubah menjadi UU Nomor 8 Tahun 2011 berlaku kembali. “Berlaku kembali sebagaimana sebelum diubah oleh Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2013 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2003 tentang Mahkamah Konstitusi,” ujar Hamdan. Adapun permohonan uji materi ini diajukan oleh gabungan advokat dan konsultan hukum yang menamakan diri mereka Forum Pengacara Konstitusi serta sejumlah dosen Fakultas Hukum Universitas Jember. Uji materi undangundang itu menyasar tiga substansi dalam UU Nomor 4 Tahun 2014. Pertama, untuk mendapatkan hakim konstitusi yang baik, ada perubahan dalam persyaratannya sesuai Pasal 15 ayat (2) huruf i. Syaratnya, seseorang tidak menjadi anggota partai politik dalam jangka waktu paling singkat tujuh tahun sebelum diajukan sebagai calon hakim

konstitusi. Kedua, undang-undang yang mengesahkan ini memuat penyempurnaan mekanisme proses seleksi dan pengajuan hakim konstitusi. Untuk itu, sebelum ditetapkan presiden, pengajuan calon hakim konstitusi oleh Mahkamah Agung, Dewan Perwakilan Rakyat, dan presiden didahului proses uji kelayakan dan kepatutan yang dilaksanakan panel ahli. Ketiga, tentang perbaikan sistem pengawasan yang akan lebih efektif. Caranya dengan membentuk Majelis Kehormatan Hakim Konstitusi yang sifatnya permanen. Majelis Kehormatan ini nantinya dibentuk Komisi Yudisial dan MK. Majelis beranggotakan lima orang, yaitu seorang mantan hakim konstitusi, seorang praktisi hukum, dua akademisi yang salah satu atau keduanya berlatar belakang hukum, dan seorang tokoh masyarakat. Sementara itu, Partai Demokrat mempertanyakan obyektivitas MK dalam menolak seluruh isi UndangUndang Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penetapan Perppu Nomor 1 Tahun 2013 tentang Perubahan Kedua atas UU Mahkamah Konstitusi. Anggota Komisi III dari Fraksi Partai Demokrat, Hary Witjaksana, menilai bahwa putusan itu membuat MK terkesan tak mau diawasi. “Dia jadi seakan tidak mau diawasi dengan membatalkan Undang-Undang MK ini. Padahal, pengawasan yang ada di Perppu MK

sebenarnya jalan keluar dari persoalan yang terjadi di tubuh mahkamah itu. Tapi lagi-lagi MK menolak,” ujar Hary di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis kemarin. Sikap MK yang tak mau diawasi, menurut Hary, terlihat dari keputusannya yang membatalkan fungsi pengawasan dari Komisi Yudisial tahun 2006. Sekarang, fungsi pengawasan di dalam Undang-Undang MK berupa Majelis Kehormatan Hakim Konstitusi (MKHK) permanen yang berasal dari KY dan Mahkamah Agung juga dihapuskan MK. Hary lalu mempertanyakan etika MK dalam memutus perkara yang menyangkut lembaganya sendiri. “Agak kurang etis, MK mengadili permohonan terkait dirinya sendiri. MK menjadi agak sulit untuk obyektif,” ucap Hary. Menurut Hary, perlu jalan keluar lain untuk memberikan pengawasan eksternal terhadap MK. Lembaga apa pun, lanjutnya, perlu sebuah sistem check and balances. Untuk mencari jalan keluar ini, Hary mengaku tidak mudah. Pasalnya, jika DPR mengajukan revisi UU MK lagi, maka tetap hal itu akan berpotensi diuji, dan selanjutnya dibatalkan kembali oleh MK. “Yang paling diperlukan adalah sikap kenegarawanan dari para hakim konstitusi itu,” ucap Hary.(temi/komc)

Panggung ... dari Halaman 1 Sementara itu, menurut Sekretaris Komite Konvensi Partai Demokrat Suaidi Marassabesy, buruknya cuaca di luar prediksi panitia debat. Dia awalnya tidak tahu jika panggung debat dan tenda-tenda peserta bertumbangan.

Setelah mendapat laporan kekacauan itu, Suaidi langsung berlari untuk melihat seberapa parah kondisinya. “Saya tadi langsung mengecek kondisinya,” kata dia. Setelah hujan reda panitia konvensi langsung merapikan lagi tenda dan

panggung yang roboh tersebut. Tidak tampak tanda-tanda bahwa semua tenda dan roboh tadi bakal dibangun kembali. “Akibat tenda roboh stand untuk para peserta konvensi capres tidak ada,” kata Suaedi.(temi)


YUSTISIA

JUMAT, 14 FEBRUARI 2014

4

KRIMINALRON Penagih Koperasi dikejar Guru ARIFIN Pai (20), warga Kelurahan Tuminting Lingkungan II Kecamatan Tuminting, bernasib sial. Penagih kredit koperasi ini dikejar dan dihantam balok di kakinya oleh FT alias Frans. Menurut korban, penganiayaan itu terjadi saat dirinya pergi menagih ke salah satu sekolah swasta di Kelurahan Karombasan, Kecamatan Wanea. Di depan sekolah, dirinya bertemu pelaku yang juga guru di sekolah itu. Tapi tak diduganya, pelaku masukKADIVKUM ke dalam danMabes mengambil dua buah balok, lalu melempar mengenai kakinya. “Saya lari tapi Polri, Irjen Pol Anton Setiadi. dia mengejar sambil bilang akan membakar motor saya. Untung motor saya parkir di tempat aman,” papar korban saat membuat laporan di SPKT Polresta Manado. Korban kemudian menceritakan, pada bulan Desember tahun lalu, dia sempat bermasalah dengan pelaku. Saat itu pelaku memukul dan juga menggigit telinganya. “Tapi masalah itu sudah selesai, perkiraan saya mungkin dia masih dendam,” terang korban lagi. Kapolresta Manado Kombes Pol Sunarto melalui Kasubag Humas AKP Johny Kolondam saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan tersebut. “Laporan korban akan ditindaklanjuti. Selanjutnya pelaku akan dipanggil untuk diperiksa,” tandas Kolondam. (rees)

Polres Bitung sita BBM bersubsidi APARAT Polres Bitung menahan bahan bakar minyak (BBM) jenis minyak tanah bersubsidi yang diangkut kapal Kapal LCT Malinda Pratista di Lembeh. Kasat Reskrim Polres Bitung AKP Rivo Malonda menjelaskan, minyak tanah tersebut masih berada di dalam palka kapal. “Berapa jumlahnya kami belum mengetahui persis karena masih dilakukan penelitian. Kalau saya bilang sekian namun ternyata hanya sekian kan jadi lain,” tutur Malonda, Rabu (12/2) lalu. Menurut Malonda, minyak tanah yang disita polisi Selasa lalu dipasok R alias Ro dari daerah Ternate Provinsi Maluku Utara. Diduga minyak tanah akan digunakan untuk kebutuhan industri milik Ro. “Diduga untuk kebutuhan industri si pembeli,” kataya. Penyidik Polres Bitung melakukan pemeriksaan terhadap Ro untuk mendalami kasus tersebut. “Kami tanyakan faktur pembelian dan izin penampung dari si pemilik,” kata Malonda. Dia belum dapat memastikan jenis pelanggaran yang dilakukan Ro. “Tunggu saja ini sementara dilidik,” tandasnya. Konon kabar minyak tanah bersubsidi yang ditahan polisi mencapai puluhan ton. Kabarnya, minyak tanah milik pengusaha terkenal di Bitung ini dibeli dengan harga subsidi di Ternate yakni harga Rp 3 ribu sampai Rp 3.500 per liter lalu dijual kembali di Kota Bitung dengan harga non subsidi Rp 23 sampai 25 ribu per liter. (rees)

SINERGITAS Ketua bhayangkari Polda Sulut apresiasi Polwan Jelang meninggalkan tugas sebagai Ketua Bhayangkari Polda Sulut, Ny Vonne Kaligis, nampaknya telah menyimpan kesan dan pesannya saat menjalani tugasnya dan mendampingi sang suami Kapolda Sulut Brigjen Pol Drs Robby Kaligis. Menariknya lagi, Ny Vonne menyatakan kegembiraannya selama ia memimpin organisasi Polri. Pasalnya, dalam mengemban tugas yang dipercayakan tersebut, ia menemukan hal yang luar biasa dari Polisi Wanita (Polwan). Sebab, tidak ada pelanggaran apapun yang merusak citra Polwan dijajaran Polda Sulut khususnya. “Puji Tuhan tidak ada hal-hal yang tidak diinginkan yang terjadi. Tidak ada laporan si Polwan begini, begitu. Tidak ada yang melapor hal-hal yang tidak baik. Tidak ada peristiwa aneh,” ungkap Vonne, Kamis (12/2) kemarin di ruang Kapolda. Menurutnya, kondisi ini tercipta berkat dari sinergitas dari Polwan, istri Polisi serta dirinya yang selalu berkominukasi. Dirinya sering mengumpulkan para Polwan dalam rangka menggelar kegiatan serta sharing untuk memajukan organisasi ini. Selama sekitar tujuh bulan di daerah ini, bersama suaminya, Brigjen Pol Drs Robby Kaligis, keduanya berupaya untuk mengikis kebiasaan lama yaitu kepemimpinan yang kaku. Kedua ingin berkomunikasi dengan bawahan tanpa ada jarak yang bisa membuat kaku. Kata Vonne, dia dan suaminya ingin yang biasa-biasa saja. Tidak terlalu formil sehingga bisa saling akrab. “Waktu suami masih Kapten (sekarang pangkat Kompol, red), mau ketemu dengan Direktur saja susah sekali. Malahan takut,” bebernya. Sekarang, tambah Vonne, perlahan-lahan kondisi ini mulai berubah. Dia dan suaminya telah menerapkan cara atau sistem yang bisa berkomunikasi lebih mudah. Meski demikian, dia menyatakan bahwa tetap tidak meninggalkan norma-norma yang baik. Vonne pun berpesan, Ketua Bhayangkari baru yang kini dijabat Rohana Sinaga, dapat meneruskan apa yang sudah dibuatnya. Apa yang baik dipertahankan dan yang masih kurang harus dibenahi. “Harapan saya, hubungan yang sudah terjalin baik ini dapat diteruskan pejabat baru,” harapnya. Kini Vonne telah menjabat Ketua Bhayangkari Korps Brimob yang mencakup seluruh Indonesia. “Dengan jabatan yang baru, pasti masalah jauh lebih kompleks. Apalagi ini Brimob se Indonesia. Mohon doa restu agar saya bisa menjalankan tugas dengan baik,” ungkapnya.(erel)

RIBUAN pendemo menyemut di depan kantor Polres Manado hingga membuat macet total arus lalu lintas.

Demo di Polresta ricuh 8 pendemo diamankan, oknum Pendeta dan aktifis ikut ditahan Manado—Aksi demonstrasi ribuan massa Kamis (13/2) kemarin sekitar pukul 18.00 Wita, di depan kantor Polres Manado berujung ricuh. Awalnya, para pendemo yang mengaku adalah warga korban banjir, berbondong-bondong mendatangi Polresta Manado untuk memperjelas status tanah yang ada di Kampung Pangiang, tepatnya di Kelurahan Molas Kecamatan Bunaken untuk ditempati mereka. Namun pihak kepolisian melihat pendemo telah ikut

menduduki ruas jalan depan Polresta, sehingga jalur kendaraan yang dilalui kendaraan pribadi dan Angkutan Kota (Angkot) lumpuh total. Tak ayal, dengan kekuatan 2 kompi satuan Pengendali Masa (Dalmas) Polda Sulut, dan 1 kompi satuan Brimob, yang diperkirakan berjumlah 435 anggota, melihat telah telah mengganggu ketertiban umum sehingga upaya pembubaran massa pun ditempuh. Pembubaran masa tersebut diawali dengan

penembakan menggunakan Water Canon, atau senjata air. Akhirnya, kericuhan terjadi hingga 8 pendemo diciduk satu persatu karena terlibat cek-cok dengan aparat. Parahnya lagiu, salah satu diantaranya diproses berdasarkan Undang Undang (UU) darurat, karena kedapatan membawa senjata sajam jenis pisau badik. Selain itu, Polres Manado ikut memeriksa dan dilanjutkan panahanan terhadap oknum Pendeta berinisial YM alias

Yonatahan dan lelaki CS alias Chandra sebagai aktifis, yang disinyalir sebagai dalang dari demonstrasi masa tersebut. Kapolresta Manado Kombes Pol Sunarto ketika dikonfirmasi, membenarkannya. “Dari demo tersebut, petugas kami bersama anggota Polda dan brimob, berhasil mengamankan 8 pendemo, yang langsung diperiksa. Bersama, oknum Pendeta dan aktifis, yang ikut diperiksa dan diduga adalah dalang dari demo masa yang menduduki ruas jalan depan

Dugaan penyelewengan Rp12 M diseriusi Polres

IVER Manosoh.

Lolak—Ditengah keseriusan Polres Bolmong melidik dugaan penyelewengan anggaran Rp 12 milyar di pemkab bolmong. Bupati pun siap mendorong jika terdapat penyelewengan. meski di

penyelewengan dana APBD tahun anggaran 2013. “Gelar perkara terkait dugaan penyelewengan dana 12 M, sudah dilakukan tadi,” kata Iver, kamis (13/ 2) kemarin. Lanjutnya lagi, gelar perkara tersebut juga dihadiri jajaran anggota tim Unit Tindak pidana Korupsi (Tipikor). Pada kesempatan itu juga, pihaknya melakukan klarifikasi dokumen yang diserahkan SALIHI Mokodongan. salah satu lembaga anti yakini tidak ada kerugian korupsi cabang Bolmong. Negara seperti yang “Ada juga klarifikasi atas disebutkan akhir – akhir dokumen yang diserahkan lembaga anti korupsi,” ini. Kasat Reskrim AKP Iver- ucapnya Sementara, kepada son Manosoh mengatakan, pihaknya melaksanakan sejumlah wartawan bupati Mokodongan gelar perkara terkait dugaan Salihi

mengatakan, pihaknya mendukung penuh upaya hukum jika memang ada penyelewengan. Dalam kesempatan itu, ia juga tetap yakin penggunaan dana 12 milyar tersebut, sesuai prosedur dan peruntukan. Salihi , beralasan bahwa tak ada kerugian Negara, karena hingga saat ini pihak Pemkab Bolmong belum menerima laporan hasil pemeriksaan BPK. “Kami masih menunggu laporan hasil pemeriksaan BPK. Kalau memang ada kerugian Negara, silahkan diproses hukum,” kata Salihi, Kamis (13/2) kemarin usai menghadiri sidang paripurna di Dekab Bolmong.(try26)

Polresta. Kedua dalang yang dicurigai ini untuk sementara kami tahan, guna kepentingan penyelidikan, dan jika terbukti bersalah keduanya akan diproses hukum berdasarkan Pasal 170 subsider 406 junto 55, KUHP tentang pengrusakan,” tegas Sunarto. Diketahui sebelum demo ini dilakukan ribuan warga tersebut, telah menduduki lahan milik CE Gunandar, dengan melakukan pengrusakan dimana warga atas perintah kedua oknum Pendeta dan

aktifis, memerintahkan kepada warga agar supaya menduduki tanah milik Gunandar, dan mengrusak pagar dan menebang ratusan pohon kepala. Pasalnya, kedua dalang penyebab demo ini menjelaskan kepada warga kalau tanah seluas 150 Hektar masih milik leluhur mereka. Ternyata setelah ribuan warga itu menduduki lahan tersebut, pemilik tanah memegang Akte Jual Beli (AJB) asli, yang dibeli pemilik tanah dari leluhur mereka. (rees)

KEBAKARAN

Terminal Malalayang dilahapsi jago merah Manado—Puluhan kios di TerminalAntarprovinsi Malalayang dilalap si jago merah, Kamis (13/2).Api mulai terlihat berkobarpadapukul18.45Wita. Api yang berasal dari salah satu kantor penjualan tiket angkutan antarprovinsi itu dengan cepat menyambar kios-kios lainnya yang saling berhimpitan. Para pemilik kios dan warga sekitar berhamburan keluar dan berteriak-teriak minta tolong. Tak ayal, para warga pun berusaha menyelamatkan barang-barang mereka dari amukanapiyangberkobarbesar. Dinding kios yang terbuat dari bahanmudahterbakarmembuat api dengan cepat membesar. Kebakaran dahsyat terjadi informasi yang berhasil dirangkum api ikut melalap 12 kios dan 7 rumah di lingkungan IIIKecamatanMalalayangDua. Sejumlah warga yang tidak ingin namanya dikorankan

mengatakan, api diduga berasal karena korsleting arus pendek listrik. Pemadam kebakaran masih berupaya untuk memadamkan api yang melahap beberapa rumah dan kios di lingk III Malalayang Dua dalam terminal bus tersebut. Hingga pukul 20.27 Wita api masih berusaha dipadamkan. Petugas pemadam kebakaran kewalahan dengan api yang besar. Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Manado Sonny Rompas yang dikonfirmasi terkait kejadian kebakarantersebutmengatakan, pihaknya telah menerjunkan 6 unit damkar (full) dan dilokasi kebakaranikutdibantu1armada water canon dari Polda Sulut. “Dan untuk sementara kerugian belum kami ketahui dan untuk korban jiwa tidak ada,” terang Rompas. (teem)

MASALAH KAMTIBMAS

Kapolda Sulut bangkitkan slogan “Torang Samua Basudara” Manado—Kepolisian Daerah (Polda) Sulut akhirnya resmi memiliki

pimpinan yang baru. Pasalnya, Kapolda Sulut yang sebelumnya dijabat

Brigjen Pol Drs Robby Kaligis, kini digantikan pejabat baru, Brigjen Pol Jimmy Palmer Sinaga SH MHum. Dengan dipegangnya tongkat kepemimpinan Kapolda Sulut oleh Sinaga, sejumlah kasus yang sementara berproses pun mulai dibidiknya. Bahkan, kasus konvensional street crime seperti perkelahian antar kampung dan senjata tajam (sajam), rupanya akan menjadi prioritasnya untuk ditindaklanjuti. Sinaga ketika diwawancarai sejumlah wartawan, saat tiba di Manado, Kamis (13/2) kemarin, belum bisa memberikan keterangan lebih. Hanya saja, Sinaga menaruh perhatian khusus terkait tarkam hingga senjata tajam di Kota Manado. Ia mengatakan sebenarnya moto ‘Torang Samua Basudara’ harus kembali diingatkan. Moto tersebut seakan dilupakan sehingga terjadi konflik seperti itu.

Oleh karena itu, moto tersebut harus kembali dibangkitkan untuk mencegah pecahnya tarkam di Manado. Mana kah yang menjadi skala prioritas untuk ditangani? Apakah kasus Korupsi atau penanganan kejahatan konvensional. Menariknya lagi, ketika ia menginjakkan kaki pertama kali sebagai Kapolda Sulut, ia sudah disuguhkan pertanyaan dari seseorang mengenai penanganan kasus tanah di daerah ini. Sayangnya, pertanyaan yang disampaikan belum diketahuinya. Meski demikian, dirinya akan memanggil seluruh Kapolres bersama dengan para Direktur di jajarannya untuk memaparkan persoalan di Sulut. Setelah mendengar penyampaian, dirinya pun akan mengambil langkah. “Saya aja belum tahu. Tadi sebelum kalian, ada yang nanyakan tanah. Tentunya semua menjadi

prioritas bagi saya untuk dilakukan. Tapi nanti setelah saya mengetahui dulu datanya. Saya kan belum tahu,” jelasnya. Sementara itu, Sinaga bersama keluarga tiba di Bandara Sam Ratulangi sekitar pukul 10.30 Wita, Kamis (13/2) kemarin. Dia bersama Kapolda Sulut yang lama, Brigjen Pol Drs Robby Kaligis bersama keluarga langsung dijemput dengan menggunakan bus bandara dan kemudian menuju ruang VVIP. Tiba di VVIP, orang nomor satu di Polda Sulut itu kemudian disambut oleh pejabat Polda bersama seluruh Kapolres. Jimmy Palmer Sinaga bersama istri, kemudian dikalungi bunga dan selanjutnya menyalami seluruh anggota Polri yang menjemputnya. Saat menyalami Direktur Binmas Kombes Pol Doddy, Kapolda Sulut terlihat mengarahkan tangannya ke pipi Doddy. Rupanya

keduanya sudah saling kenal ketika di sekolah Akademi Kepolisian (Akpol). Keduanya pernah menjabat sebagai dosen di sekolah polisi tersebut. “Kita ketemu lagi yah,” kata Palmer Sinaga. Dari Bandara Samrat, Palmer Sinaga kemudian bersama beberapa pejabat menuju Hotel Lion. Di situ Sinaga bersama keluarga beristirahat sejenak karena pukul 13.00 Wita, harus ke Markas Polda Sulut. Sebelumnya, Sinaga saat di Hotel Lion ketika ditemui belum bisa berkomentar banyak. Dirinya mengaku belum mengetahui keadaan Sulut meskipun pernah datang bersama mantan Kapolda Sulut ketika dijabat Irjen Pol Gordon Mogot yang saat itu bertugas sebagai Kepala Divisi Propam Mabes Polri bersama dengan Sinaga. “Iya, tapi keadaan sekarang saya belum tahu meskipun sama saja,” pungkasnya.(erel)


PENDAPAT

JUMAT 14 FEBRUARI 2014

5

SWARA KAMI

SWARA ANDA

Fenomena ”proyek abadi” pascabencana

Pejabat kaya raya, Rakyat miskin

PENANGANAN segera kondisi infrastruktur jalan yang rusak akibat tergenang banjir merupakan keharusan. Langkah tersebut tak bisa ditunda-tunda karena infrastruktur jalan adalah urat nadi mobilitas sosial-ekonomi. Kerusakan tentu membuat fungsi infrastruktur jalan sebagai urat nadi sosial-ekonomi ini menjadi tidak optimal, sehingga masyarakat luas pun harus menanggung rugi. Atas pertimbangan itu pula rapat kabinet terbatas yang dipimpin langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono,menetapkan operasi tanggap darurat kondisi infrastruktur jalan yang rusak pascabanjir. Operasi itu dilakukan hingga akhir Februari 2014 di bawah komando Kementerian Pekerjaan Umum. Operasi tanggap darurat akan disambung dengan kegiatan rehabilitasi jalan mulai Maret, terutama manakala cuaca sudah membaik. Tanggap darurat maupun rehabilitasi infrastruktur jalan ini jelas pekerjaan besar. Keseriusan dan kecermatan aparat pelaksana di lapangan menjadi keharusan. Tidak boleh terjadi rehabilitasi seperti dilakukan asal-asalan sehingga kondisi jalan cepat rusak lagi. Artinya, kualitas pekerjaan rehabilitasi harus benarbenar terukur dan terjamin. Kondisi jalan yang menjadi mulus jangan cuma bisa dinikmati publik selama semusim, sementara selebihnya amburadul. Untuk itu, terutama kegiatan rehabilitasi, harus menjadi koreksi mendasar atas tindak pemeliharaan dan perbaikan kondisi infrastruktur jalan selama ini. Kegiatan rehabilitasi kali ini tidak boleh lagi menjadi bagian "proyek abadi" perbaikan kondisi jalan. Selama ini perbaikan kondisi jalan memang amat kental terkesankan sebagai "proyek abadi". Kerusakan kondisi jalan seolah sengaja dipelihara agar kegiatan perbaikan - dan berarti itu proyek - tidak pernah putus. Maka pekerjaan perbaikan pun terus-menerus bersambungan dari satu ruas ke ruas jalan yang lain. Jelas itu tak harus terjadi kalau saja kualitas pekerjaan tidak buruk. Terlebih dana yang dikucurkan untuk itu tak bisa dibilang kecil. Tak bisa tidak, itu juga berarti pengawasan kegiatan pekerjaan di lapangan selama ini amat jelek. Sistem kontrol tumpul bukan karena sistem itu secara konseptual memble, melainkan lebih dikarenakan mental korup oknum-oknum aparat pengawas. Berkongkalikong dengan pihak pelaksana pekerjaan, mereka menyelewengkan spesifikasi teknis pekerjaan menjadi di bawah ketentuan. Boleh jadi terjangan banjir tak harus mengakibatkan kerusakan infrastruktur jalan demikian parah kalau saja pekerjaan pemeliharaan dan perbaikan selama ini beres alias tidak diselewengkan menyalahi ketentuan. Karena itu, sekali lagi, kegiatan rehabilitasi mendatang ini tak boleh lagi menghasilkan pekerjaan kelas abal-abal. Kontrol pekerjaan di lapangan tak boleh seperti main-main. Untuk memutus praktik "proyek abadi", hasil rehabilitasi infrastruktur jalan pascabanjir kali ini beralasan diaudit khusus oleh institusi berwenang, khususnya Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Di lain pihak, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga perlu terjun memasang radar untuk memantau berbagai tindakan yang bisa membuat kegiatan rehabilitasi infrastruktur jalan pascabanjir menjadi bancakan oknumoknum. Terlebih, sebelum ini, KPK sendiri sudah punya keinginan untuk melakukan penyelidikan atas fenomena "proyek abadi" perbaikan kondisi jalan di jalur pantai utara (pantura) Jawa. Keterlibatan institusi BPK dan KPK lebih beralasan lagi, karena dana yang dihabiskan untuk kegiatan rehabilitasi kondisi infrastruktur jalan ini niscaya jauh lebih besar daripada dana pemeliharaan rutin selama ini. Sementara sudah menjadi gejala umum, makin besar dana proyek, makin besar pula keinginan dan upaya oknum untuk menggangsirnya!(skr/red)

REDAKSI menerima tulisan dalam bentuk opini, cerita, puisi atau apa saja. Redaksi berhak mengedit tulisan tanpa mengurangi makna yang dikandung tulisan itu. Kirimkan tulisan anda ke: redaksi@swarakita-manado.com atau langsung di antar ke redaksi d/a: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado Telp: 0431 841060, Fax: 0431 841071

Menguapnya Capres penari latar (1) SIAPAKAH penari latar, yaitu sekelompok anak muda, lelaki-perempuan, yang "bertugas" menari mengiringi penampilan penyanyi utama. Jumlah mereka berbiksar 5-10 orang. Mereka memang cuma sekadar figuran maksudnya mungkin supaya lebih menarik penampilan penyanyi utama di layar kaca. Pemirsa hanya melihatnya sesekali dan, itu pun sepintas. Porsi utama tetap saja diperuntukkan bagi penyanyi utama. Sayangnya, para penari

latar ini tidak selalu sukses dalam bertugas. Atensi penonton, terutama pemirsa di rumah, tetap saja tersita habis untuk sang penyanyi utama. Apalagi, tidak jarang, tarian yang mereka bawakan tidak nyambung dengan lagu yang dilantunkan. Senada penari latar, Agustus tahun silam Direktur Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) Boni Hargens membuat pernyataan menarik. Dia menilai para peserta Konvensi Demokrat hanya sebagai penari latar dan peserta konvensi

bukan lah pemain utama dalam pertarungan di Pemilu 2014. Peserta konvensi itu sekadar pekerja Partai Demokrat. Mereka dipekerjakan untuk mendongkrak elektabilitas partai itu. "Karena Demokrat tidak akan pernah menembus 20%. Jangankan 20%, 10% aja enggak," ujarnya pada suatu kesempatan. Kini, setelah partai penguasa itu bertubitubi dihajar dan terkuaknya berbagai skandal korupsi yang dilakukan para elite partainya, apa status penari latar tadi masih relevan?

Jangan-jangan mereka hanya untuk sekadar menjadi penari latar pun tidak "berhak" lagi. Kenapa? Sebagai ruling party, Demokrat memang kelewat PD alias percaya diri. Partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu teramat yakin akan mampu menyabet 20% kursi di DPR atau 25% suara pemilih. Ingat, angka-angka "keramat" itu adalah amanat Undang Undang Nomor 42 Tahun 2008 tentang Pilpres, atau lebih beken dengan sebutan presidential threshold.

Hanya partai yang sanggup meraup angka-angka itulah yang boleh menyorongkan calon presiden. Demikian PDnya (malah jumawa?) Demokrat kemudian menggelar konvensi. Maksudnya, konon, untuk menjaring tokoh-tokoh terbaik bangsa sebagai calon presiden. Mereka bukan saja dari internal, tapi juga eksternal partai. (Oleh Edy Mulyadi/ Penulis adalah direktur program Centre for Economy and Democracy Studies (CEDeS)/ bersambung)

Kapan perempuan boleh menamakan dunia (2/selesai) Oleh Karlina Leksono-Supelli BILA tidak hadir karena menstruasi perusahaan akan memaklumi, ia mendapat kesempatan untuk mengambil cuti hamil, pria jangan harap mendapat fasilitas sama, padahal juga repot ketika istri melahirkan”. Nama pribadi adalah simbol pertama penggunaan bahasa untuk seorang anak yang baru lahir; kelak ia pergunakan nama untuk mengenal, menemukan dan ikut menamakan dunia dan menemukan kembali dirinya di dalam dunia. Dengan nama seseorang mempunyai kemungkinan untuk berhubungan dengan dirinya sendiri serta yang lain secara bermakna, dan untuk bertindak dengan sadar. Ketika nama itu terpenggal sebagian, maka nama bukan lagi sesuatu

yang menunjuk ke identitas pribadi utuh. Nama seorang perempuan sebagai sesosok pribadi dan nama “perempuan” sebagai subyek untuk menyatakan “siapakah saya” merupakan hasil permainan dan peleburan perbedaan, penghiburan, serta pembalikan hak-hak reproduksi. Yang disebut terakhir ini satu-satunya hak yang mencirikan keperempuan Bolehlah saya kini menamakan situasi perempuan yang saya paparkan di atas, baik lewat contoh yang amat personal maupun amat umum itu, dengan kutipan yang saya ambil dari potongan puisi Ann Lauterbach, when words turn against their truth. Untuk perempuan, bukan sebuah identitas bersifat esensialis yang menjadi pergulatannya di dalam menamai diri dan ikut

menamai dunia. Ia tidak mencari identitas asing yang lepas dari jaring-jaring perjuangan kolektif menolak kekuasaan dan opresi, tidak pula yang menyangkal peran pembentukan subyek melalui bahasa dan kekuasaan menamai. Pergulatannya adalah di dalam upaya menentukan diri, yang oleh Allison Weir didefinisikan sebagai kemampuan untuk mengalami diri sebagai peserta aktif dan (relatif) koheren di dalam sebuah dunia sosial. Di dalam pengertian ini terkandung sebuah refleksi mengenai, saya-lah yang berhadapan dengan pertanyaan, “siapakah saya dan siapakah saya hendak menjadi.” Saya adalah seseorang yang harus menanamkan makna untuk eksistensi saya; makna ini saya peroleh melalui kesertaan saya di dalam penciptaan makna

bersama. Dalam konteks Indonesia, kesertaan aktif ini sudah lama dileburkan ke dalam berbagai dokumen resmi negara yang mendefinisikan makna warga negara perempuan. Dengan bahasa yang cukup menawan, pemerintah Orde Baru menyampaikan ideologi tentang peranan perempuan dalam pembangunan. Sekalipun mulai pupus perlahan-lahan sekarang ini, perekatan identitas ke dalam berbagai bentuk pemuliaan semu berhasil mengkonstruksi subyek perempuan dengan ciri utama kepatuhan. Perempuan ibarat menerima amanat sakral ketika bertemu dengan konsep diri sebagai ibu, yang merupakan “pembina keluarga dalam rangka mewujudkankeluargadanmasyarakat yang mempunyai ketangguhan mental, budaya, dan agama.” Digabungkan dengan konsep

perempuan sebagai “sumber daya manusia dalam pembangunan, “ yang menggarisbawahi perannya di bidang ekonomi, sekaligus perhatian negara atas “hak dan kewajiban (wanita) yang sama dengan pria dalam pembangunan di segala bidang,” namun “dengan memperhatikan kodrat serta harkat dan martabat wanita,” negara mempunyai sarana yang lengkap untuk mengambil keuntungan dari perempuan. Pertama, pengikutsertaan perempuan di bidang ekonomi selain merupakan pemenuhan kerangka pembangunan yang mengejar pertumbuhan ekonomi, juga mendukung kepentingan ekonomipolitik dalam hubungan dengan negara-negara donor yang mensyaratkan pemenuhan hak warga negara (termasuk warga negara yang perempuan). (bersambung)

hektar. Sementara data menyebutkan bahwa laju keruskan hutan di seluruh Indonesia mencapai 2,8 juta hektar per tahun.” “Nah, itu dia. Ini karena manusia telah memusuhi alam. Ini antara lain ya, itu tadi karena manusia tidak lagi menghargai kearifan budaya yang telah ditinggalkan oleh para leluhur. Manusia sekarang menjadi liar karena berburu kaya. Hutan yang adalah kehidupan kita mereka rusak. Jadi jangan heran kalau juga alam marah. Ini sudah hukum alam,” tandas kakek. “Setuju, kek!” aku berkata semangat. Ayah hanya diam tapi kentara sedang berpikir. Dia seolah-olah sedang menganalisa data dari kliping koran yang aku bacakan dan pemikiran kakek. Bahkan teh yang di meja itu aku lihat baru seteguk yang ayah minum. Tidak ada lagi tarian uap dari

gelas itu. Sementara gelas kopi milik kakek tinggal dasarnya yang hitam. Mudah-mudahan diam ayah berarti perenungan untuk menjadi orang Kristen yang bertanggung jawab terhadap alam. Kalau kakek biarlah dia menjadi orang tua yang Kristen tapi tetap Minahasa. Sementara aku hanya berharap mudah-mudahan alam tidak cepat-cepat rusak. Aku masih harus menjalani kehidupan yang panjang. Dan perlu kalian tahu, kalau nanti aku tak bisa merasakan nikmatnya hidup di alam yang hijau dan lestari, yang aku tuntut adalah kamu semua, manusia-manusia dewasa, yang kata kakek semakin rakus karena nafsu kaya dan berkuasa. Ingat itu!!(*)

Pohon besar itu (3/selesai) Oleh Denni Pinontoan “ITU sebabnya, kata kakek kepada ayahmu ini, bahwa tanah itu longsor karena kita tak lagi menghormati kehidupan tumbuhan di sana. Kita seenaknya menebang pohon, tanpa minta permisi kepada penjaganya,” ujar kakek membalas apa yang aku bilang. “Tapi, bagaimana dengan kata alkitab bahwa manusia harus menguasai dan menaklukan alam ini?” kata ayah menyela. “Tapi, yah, tidak harus rakus. Harus ada keseimbangan antara pemanfaatan alam dan pemeliharaannya,” ujarku. Lagi-lagi aku mengutip kata guruku di sekolah. “Benar, Pinkan. Dulu kakek masih melihat orang menebang pohon dengan memakai semacam gergaji besar yang digerakkan oleh tenaga dua orang. Waktu itu

memang orang juga menebang kayu, tapi tidak terlalu merusak, karena yang diambil adalah kayu di hutan yang usianya sudah sangat tua dan cara penebangannya pun masih tradisional dengan mengikuti petunjuk para tua-tua. Selain itu karena memang orang masih percaya bahwa alam adalah sahabat karibnya. Antara manusia dan hutan misalnya masih dianggap memiliki kesatuan. Dan, meski memang agama menyebut penghormatan kepada pohon yang para leluhur kita lakukan sebagai berhala, tapi seingat kakek kampung ini tidak pernah terjadi longsor. Sekarang manusia sudah semakin rakus dan tidak menghormati alam. Di belakang rumah pun kita sudah bisa mendengar raungan gergaji mesin. Sementara hampir setiap hari lewat truk-truk besar yang mengangkut kayu yang di tebang di hutan kita,” kakek

memberi penjelasan panjang lebar. Ayah aku lihat sedikit terkesima dengan penjelasan kakek sehingga tidak berbicara lagi. Aku pun ketika mendengar itu bergegas masuk ke dalam rumah mengambil kliping koran yang aku gunting dari sebuh koran harian lokal.Aku ambil kliping itu dan membacakannnya untuk kakek dan ayah. Begini isi berita itu, “Kerusakan hutan di Sulawei Utara yang telah mencapai 60 persen, diduga kuat sebagai pemicu terjadinya banjir bandang dan tanah longsor yang memporak-porandakan sejumlah wilayah Sulut, selang tahun 2007. Kerusakan hutan di daerah ini telah mencapai 60 persen dari 788.691 hektar luas kawasan hutan yang ada. Kenyataan ini berimbas pada munculnya lahan kritis yang luasnya sudah mencapai sekitar 473.214

Pojok Suara Minahasa Jumat, 25 April 2008 17:36 pm

DI negeri ini sudah biasa pejabat menjadi orang kaya raya sementara rakyatnya miskin. Buktinya, kemiskinan meningkat pada saat bersamaan orang kaya juga meningkat. Artinya kesenjangan bertambah namun pejabat seperti tidak hirau dengan keadaan seperti itu. Bukan barang baru di negeri ini, pejabat bermewah-mewah sementara rakyatnya menderita bahkan bisa tidak makan berhari-hari. Meski begitu, pejabat bisa tidur enak di rumah berharga miliaran dan mobil banyak sementara rakyat meregang nyawa karena kesulitan mendapatkan makanan sekadar untuk menyambung nyawa dari hari ke hari. Ironisme seperti itu sudah biasa. Masyarakat miskin hidupnya di alam yang berlimpah kekayaannya. Saya tidak bisa menahan derita, adakalanya saya menitikan air mata sendiri ketika melihat keluhan rakyat yang menderita, mengais rezeki di puing tumpukan sampah orang kaya. Sungguh sebuah ironisme di negeri berlimpah sumber daya alam. Biasa ditemukan orang mengais sampah untuk mendapatkan sisa makanan di tong sampah. Tidakkah menjadi perhatian kejadian dan kasus-kasus seperti itu oleh para pejabat di negeri ini, di mana banyak rakyat yang kelaparan tidak ada nafkah untuk memenuhi kebutuhan hidupnya? Ternyata bisa dikatakan pejabat kurang bahkan tidak punya perasaan senasib apalagi sepenanggungan dengan rakyatnya yang miskin. Kenapa, karena saban hari selalu ada muncul kasus pejabat korupsi, pejabat yang berkekayaan miliaran bahkan puluhan rupiah. Tidak aneh di negeri ini. Juga tidak aneh kekayaan alam yang berlimpah itu dikuasai oleh pihak asing melalui perusahaan transnasional melalui "baju" kerjasama. Aneh bin ajaib tetapi itulah negeriku, yang keras terhadap rakyatnya yang miskin. Negeriku yang kaya raya ini ramah terhadap bangsa asing yang mengisap kekayaannya. Aneh bukan, tetapi tidak aneh bagi pejebat negara di negeri ini. Coba bayangkan. Ada anggota DPR yang tidak dikenal sebelumnya, tetapi setelah menjadi anggota DPR langsung menjadi kaya. Dia beli rumah seharga puluhan juta, padhal sebelumnya sedikitpun tidak dikenal. Ada pula pejabat Bea dan Cukai yang kekayaanya bermiliaran rupiah dititipkannya kepada pembantunya. Ada politisi yang nyaring berkata berantas korupsi tetapi malah menjadi pelaku korupsi. Ada pula penegak hukum yang seharusnya menegakkan hukum dalam upaya pemberantasan korupsi tetapi terjerat korupsi kelas super kakap. Negeri macam apa ini? Sekiranya demikian, saya sebagai rakyat jelata, para pejabat negara mau mengelola negara secara benar, barangkali tidak susah-susah untuk menjadi salah satu negara terkaya di dunia. Misalnya, kekayaan alam itu dikelola benar-benar untuk kesejahteraan rakyat bukan pejabat dan orang asing. Kekayaan itu tidak dikorupsi sehingga semua berjalan sesuai program meningkatkan kesejahteraan rakyat. Lakukan audit dan sita harta pejabat! Nama & alamat ada pada redaksi

KOMISARIS UTAMA: Ina Eryana. KOMISARIS: Christianus H. DIREKTUR UTAMA: Meilany Mongilala. DIREKTUR: Hendra Zoenardjy. PEMIMPIN REDAKSI: Hendra Zoenardjy. WAKIL PEMIMPIN REDAKSI: Donny Wungow. REDAKTUR PELAKSANA: Glenly Bagawie. KOORDINATOR LIPUTAN: Stenly Lumempouw. KOORDINATOR BIDANG: Tonny Mait, MUSYAWARAH REDAKSI: Hendra Zoenardjy, Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Stenly Lumempouw, Tonny Mait. REDAKTUR: Finda Muhtar. REPORTER: Deddy Wakkary, Hanny Rais, Robby Liando, Ronald Sumakul, Serly Tasiam. KEPALA BIRO: Tonny Mait (MANADO), Glenly Bagawie (TOMOHON), Ronald Rompas (MINAHASA), Rusdianto Rantesalu (MINUT), Servi Maradia (MINSEL), Stenly Lumempow (MITRA), Wolter Pangalila (BITUNG), Sam Daleda (SANGIHE-TALAUD), Stenly Gaghunting (SITARO), Yunita Datalamon (KOTAMOBAGU-BOLMONG), Faruk Langaru (BOLTIM), Chandra Paputungan (BOLSEL), Kurniawan Golonda (BOLMUT). KONTRIBUTOR: Syaiful W Harahap (KHUSUS KESEHATAN). KOORDINATOR ARTISTIK: Fadjrin Haryanto. STAF ARTISTIK: , Alphen Mamentu, Richard Tamara. SEKRETARIS REDAKSI: Angelia Natasia Herline. MANAGER IKLAN: Herry Bagau, KOORDINATOR IKLAN: Stembri F Legi. STAF IKLAN: Denny Moningka, Hervy Sumarandak, Malik Thaib, Denny Sumolang, Didik Agusprianto. ADMINISTRASI IKLAN: Nancy Bertha. MANAGER PEMASARAN: Noldy Poluan. STAF PEMASARAN: Meisisco Gaghana. DISTRIBUSI: Denny Poluan (Minahasa, Tondano, Tomohon, Mitra), Sterfi Lumangkun (Bitung), Alfrits Samolah (Minsel), Marchel Wowor, Steven Manengkey (Manado). PACKING: Samiun Hulantu. KOLEKTOR PEMASARAN: Reinold Welong, ADMINISTRASI: Lisa Wuisan. STAF UMUM: Deydi Mokoginta, D Iman, Cipta. SEKRETARIS/BENDAHARA PERUSAHAAN: Nancy Bertha. PENERBIT : PT. Sulut Lestaripress, PERCETAKAN: PT. Manado Media Grafika (Isi di luar tanggung jawab percetakan) HARGA Langganan: Rp. 50.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) NO REK: 001 01.52.000663-1 Bank Sulut a/n PT. Sulut Lestaripress TARIF Iklan: Rp. 9000/mm kolom (BW), Rp.15000/mm Kolom (FC), ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071 PERCETAKAN: Jl. AA Maramis, Kairagi, Manado. Telp (0431) 812777


ASYIK KETAWA ASYIK Mencari hotel di pedesaan POWELL bertamasya ke pedesaan. Pada suatu malam magrib, ia mengendarai sebuah mobil menyusuri jalan umum mencari rumah penginapan kecil. Pada saat ini ia kelihatan seorang kakek berdiri di tepi jalan, ia menghentikan mobilnya sebentar dan menanya kakek itu: “Pak, aku mau ke Hotel Mujur, apakah Bapak mengetahuinya?” “Ya, aku tahu,” jawab kakek itu, “kalau perlu aku bersedia menjadi penunjuk jalanmu.” Kakek segera naik ke mobil Powell. Setelah berjalan kurang lebih 12 mil, mereka sampai di depan sebuah rumah kecil. “Ayo, berhenti sebentar,” kata kakek itu. Powell segera menghentikan mobilnya, lalu memandang ke arah rumah itu sejenak. “Tetapi ini bukan hotel!” katanya kepada kakek itu. “Ya, nggak salah.” kata sang kakek, “Ini adalah rumahku. Selanjutnya mari kutunjukkan jalan hotel itu kepadamu. Mobil ini kamu putar balik, lalu jalan ke depan kira-kira 9 mil, tepat di sisi kanan jalan, kamu akan kelihatan Hotel Mujur yang kamu cari itu.”(*)

JUMAT, 14 FEBRUARI 2014

ANAK SEKOKAH YANG INGIN KREATIF

REKA MAU MEREKA

Happy Valentine’s day.. Selamat hari valentine! Hari ini banyak pasangan yang lagi asyik merayakan valentine, yang pastinya romantis dan berkesan. Hmmm… jadi penasaran, kalian merayakan valentine kayak gimana sih? Siapa tahu aja di luar sana masih banyak teman-teman kita yang bingung dan belum ada ide untuk merayakan valentine. (lia)

Citra

Pelanggaran privasi anak

CITRA PERGI ke tempat pertama kali aku sama pacar ketemu. Di tempat itu kita bisa ngobrol santai sambil mengenang masa-masa PDKT. Hehehe… Biar makin berkesan, jangan lupa bertukar kado.

KEMARIN malam nonton teve, saluran frekuensi pendidikan, peran yang dimainkan oleh 2 pemain adalah dialog pendek mengenai masalah privacy antara seorang anak dan ibunya sendiri setelah sang Ibu secara sembunyi-sembunyi coba membalik-balik catatan harian anak laki-lakinya yang diambil dari laci mejanya. Ibu: “Aduh, sekarang tingkahmu banyak juga ya, masih nyoba nulis sajak segala. Dengarkan nih, ‘Desir angin Musim Semi telah membuat hatiku tiba-tiba merasa hangat...’, Yo, jelaskan, dengan siapa kamu berpacaran?” Anak: “Ibu curi-curi membaca catatan harianku, Ibu telah melanggar privasiku.” Ibu: “Apa? Aku telah melanggar privasimu? Enak saja kamu berkata. Kamu tahu nggak, aku adalah Ibumu. Di hadapanku, kamu masih memiliki privacy apa lagi? Kalau dikatakan dirimu masih mempunyai apa yang dinamakan privasi, waktu kamu kulahirkan, mengapa tidak mengenakan celana dalam?”(*)

Bukti kalau mencontek PADA suatu hari orang tua si Tono dipanggil menghadap Kepala Sekolah karena si Tono sering kali menyontek kertas Ujian milik si Andy pada saat ujian. Orang Tua Tono : “Apa buktinya kalau anak saya nyontek?” Kepala Sekolah : “Salah satu buktinya yach ini, pada waktu ujian sejarah.” Pertanyaan No. 1 : Siapa pengarang buku “Habis GelapTerbitlah Terang?” Si Andy jawab : R.A. Kartini Si Tono jawab : R.A. Kartini Orang tua Tono : “Lha, jawaban kan bisa saja sama karena si Tono kan belajar sebelum ulangan.” Kepala Sekolah : “ya, bisa saja sama. Tapi coba dong Bapak lihat pertanyaan ke-2 : Dimana R.A. Kartini dilahirkan?” Si Andy jawab : di Jepara Si Tono jawab : di Jepara Orang Tua Tono : “ah, itu sih kebetulan. Bapak tidak cukup bukti untuk menyatakan anak saya nyontek. Bisa saja malah si Andi yang nyontek pekerjaan anak saya.” Kepala Sekolah : “Bapak betul, bisa saja itu kebetulan, tapi coba dong Bapak lihat pertanyaan ke 3 : Tahun berapa terjadi Perang Diponegoro?” Si Andy jawab : Gue enggak tau Si Tono jawab : Apalagi gua(*)

Ada kuntilanak SUATU malam ada seorang tukang becak yang sejak sore tidak mendapat penumpang. Ketika ia dalam perjalanan pulang, ada seorang wanita yang memanggilnya. Lalu iapun berhenti dan wanita itu pun naik lalu tukang becak bertanya “mau kemana dik,”katanya. “Jalan aja pak nanti saya kasih tahu”, kata wanita itu.. Ketika sampai didekat kuburan si wanita menyuruh tukang becak itu berhenti, “Stop bang”, katanya. Pada saat siwanita turun , tukang becak tidak melihat kalau kaki wanita itu tidak menyentuh tanah. Lalu si tukang becak berkata, “Kuntilanak.........”. Dengan spontan siwanita itu menjawab,” Biarin, daripada lu tukang becak.”(*)

Telat beberapa detik TERDAPAT 3 orang pengangguran dari negara yang berbeda. Satu dari Indonesia, satu dari Jepang dan satu lagi dari Amerika. Mereka pun berbincangbincang. “Kalau di negaraku, pegawai telat 10 menit sudah dipecat sama atasan,” kata pengangguran amerika. “Kalau negaraku lain lagi. Pegawai telat 1 menit aja udah di PHK tanpa pesangon.” sahut si Jepang “Masa sih?” tanya si amerika setengah nggak percaya. “Itu sih belum seberapa, kalau di negaraku, telat beberapa detik aja udah kena pecat plus PHK, nggak peduli pegawai baru,” tukas si Indonesia santai. “Ah, masa?!” si jepang dan si amerika sampai nggak habis pikir. “Iya, lha wong telatnya 18000 detik.”(*)

Tanah Dijual DI TOMOHON/MATANI I DEKAT JALAN RAYA

LUAS TANAH 17.248 M2 SERTIFIKAT HAK MILIK

BERMINAT...? HUBUNGI: 082344247776 (BOY)

6

Putri PUTRI KARENA pacarku jago buat lagu, jadi Valentine kali ini kita habiskan di taman sambil bawa gitar dan bikin lagu. Tapi kalau pacar kamu nggak bisa buat lagu, kalian bisa kok nyanyi-nyanyi berdua.(*)

TERUNTUK PARA REMAJA

It’s Okay To Be Single Di hari Valentine, memang kebanyakan orang menghabiskan waktu pergi bersama pacar. Yang masih single gimana dong? Tenang, jangan cuma gara-gara nggak punya pacar harimu jadi berantakan. Hari valentine bukan hanya untuk pasangan, tapi untuk semua orang. MENCINTAI KESENDIRIAN Setiap orang pasti punya alasan dan pilihan untuk tetap sendiri. Nah, kalau di hari-hari lain kita bisa biasa saja karena single, kenapa di hari valentine nggak bisa? Dengan makin mencintai dan menghargai diri sendiri, itu sudah sudah menjadi bagian hari kasih sayang lho. Kalau kamu jomblo

dan kamu menikmatinya, kenapa nggak? MENIKMATI WAKTU SENDIRI Sudah berapa lama kamu nggak pernah menikmati waktu sendiri? Waktu untuk memanjakan diri sendiri itu penting lho. Dengan adanya waktu untuk diri sendiri, kita jadi bisa banyak introspeksi diri tentang berbagai hal. Banyak hal yang bisa kamu lakukan.

Kalau nggak punya pacar, nggak perlu dong kita beli cokelat atau hadiah spesial lainnya? Single bisa bikin kita lebih hemat loh. Nggak perlu memaksakan diri untuk membeli sesuatu. Anggap saja hari Valentine itu commercial day, not always about love and relationship. Kita bisa membeli barangbarang keperluan kita sendiri atau beli cokelat untuk di-share bareng keluarga dan sahabat. KELUARGA DAN SAHABAT Kita hidup di dunia ini

LEBIH HEMAT

nggak sendirian. Masih ada keluarga, sahabat, teman, dan orang-orang di sekitar. Bahkan hubungan kita dengan keluarga dan sahabat itu bisa lebih erat daripada sama pacar. Nggak pernah berubah, dan nggak pernah berakhir. Jadi, siapa bilang yang nggak punya pacar itu single? PACARAN NGGAK SELALU BAHAGIA Punya pacar itu nggak berarti selalu bahagia lho. Menikmati status single itu kita bisa melakukan hal apa saja yang kita inginkan. Nggak perlu ada berantem cuma gara-gara mau pergi sama teman cowok, dilarang ini itu, cemburu, dan hal lainnya.(berbagai sumber)

SERVICE SPRINGBED, KURSI UKIR & KURSI SUDUT BERBAGAI MACAM MEREK, UKURAN & JENIS KERUSAKAN SPRINGBED KURSI UKIR, DAN KURSI SUDUT ANDA !!!

UNTUK SPRINBED

GANTI KAIN GANTI BUSA GANTI MODEL TAMBAH UKURAN UNTUK KURSI UKIR DAN KURSI SUDUT

GANTI KAIN GANTI BUSA GANTI KAYU CAT BARU

PESANAN KHUSUS MEMODIFIKASI SPRINGBED HASIL & KWALITAS DIJAMIN MEMUASKAN HUBUNGI

TOKO MEDAN JLN. LEMBONG NO.16 MANADO

CONTACT PERSON HP. 085398766171 081340050546

BERITA KEHILANGAN

LOWONGAN PEKERJAAN

TELAH TERCECER SEBUAH BPKB MOTOR

ATAS NAMA : HASAN THALIB ALAMAT : KEL. SINDULANG SATU LINGK. IV MANADO NO RANGKA: MH8BE4DFA6J118352 NO MESIN : E4511D119509 NO BPKB : E.0142079.S

DIJUAL Xenia Deluxe 1,3 cc thn 2010 Desember Warna Abu-Abu KM 47000. Harga Nego, Kondisi Baik.. BERMINAT??? HUBUNGI 085298586989 (TANPA PERANTARA)

PT.AMANAH FINANCE MEMBUTUHKAN:

1. 2. 3.

Costumer Service (Wanita) Admin Piutang (Laki-laki) Collector (Laki-laki)

Syarat dan Ketentuan: 1. 2. 3.

Max 25 Tahun Pendidikan Minimal D3 Beragama Islam Lamaran dibawah langsung ke

PT. AMANAH FINANCE Komp Mega Smart Blok 7 No 22 Boulevard Manado Contact Persen: 089610266523 (Fian)


OLAHRAGA Bayern ... Dari Halaman 8 Skor ini setidaknya bertahan hingga jeda.Belum separuh babak kedua bergulir, Raksasa Bavaria sudah mengirim pesan “Game Over” buat perjuangan Hamburg untuk comeback dan membuat kejutan tampil ke final. Pasalnya, gol ketiga Bayern tercipta ketika babak kedua belum berjalan 10 menit. Tepatnya di menit ke-54, Arjen Robben kembali memperlebar skor, 3-0 buat Bayern atas Hamburg. Meneruskan crossing Kroos dengan lebih dulu menahan dengan dada, Robben dengan mudah menceploskan gol ketiga Bayern ke jaring gawang Die Rothosen. Tuan rumah benar-benar tak berkutik. Bayern sungguh mendominasi segala lini lapangan. Gol keempat pun tercipta 20 menit kemudian, via umpan Götze yang sebelumnya “berdansa” melewati beberapa bek Hamburg. Mandzukic yang menerima umpan, melesakkan bola dengan mudahnya ke gawang tuan rumah. 5-0! Hanya dalam waktu dua menit, Mandzukic mencetak hattrick. Tepatnya di menit ke-76, stürmer yang disebut-sebut bakal “dibuang” Bayern itu unjuk kemampuan. Diawali umpan tendangan bebas David Alaba, Mandzukic tanpa ampun mendentumkan tembakan keras yang gagal dihalau Adler. Gol kelima ini pun jadi gol terakhir setelah wasit memutuskan tak dibutuhkan waktu tambahan. (okez)

Bingung ... Dari Halaman 8 “Saya sedang dalam dilema. Hati saya tidak bisa memutuskan antara Real Madrid atau Barcelona. Kedua klub punya pemain-pemain yang bagus, dan sulit untuk memilih salah satunya,” ujar Judit. Pada 2011, wanita seksi berusia 22 tahun ini terpilih menjadi Miss Facebook Spanyol 2013 dan mengikuti pemilihan Miss Facebook World 2013. Kecerdasan kecantikan, dan keseksian tubuhnya membuatnya dinobatkan menjadi Miss Facebook World 2013. Sejak menjadi Miss Facebook World 2013, Judit sering menjalani pemotretan majalah terkenal Spanyol, dan sempat berpose bugil untuk majalah Interviu Spanyol. (infn)

7 Kondisi Schumacher dikabarkan memburuk

Kondisi Michael Schumacher yang kini sedang dalam keadaan koma, dikabarkan memburuk karena mengalami infeksi paruparu. Mantan pebalap Formula Satu (F1), Michael Schumacher, belum juga sadarkan diri usai mengalami kecelakaan di Pegunungan Alpen pada 29 Desember tahun lalu. Kecelakaan itu terjadi saat Schumi dan putranya tengah melakukan ski off-piste (area ski yang belum terjamah dan minim papan petunjuk). Ketika terjatuh, Schumacher memakai helm. Namun helmnya tak mampu menahan benturan sehingga kepala pria Jerman itu mengenai kepala. Seperti diwartakan Bild, kini kondisi Schumi semakin memburuk karena mengalami infeksi paru-paru.

Namun, belum diketahui apakah infeksi itu akan membahayakan kesehatan pebalap 45 tahun itu. Juru bicara Schumacher, Sabine Kehm, menolak memberikan pernyataan soal kabar tersebut. Kehm menegaskan bahwa hingga saat ini Schumi masih menjalani proses pemulihan yang akan memakan waktu. Kehm juga menolak memberikan komentas atas berita tersebut. Menurutnya, berita tersebut bersifat spekulatif dan tidak bisa dipertanggungjawabkan. Sebelumnya, Schumi juga telah diberitakan meninggal dunia. Berita tersebut bermunculan di media sosial. Hal ini terjadi karena pihak rumah sakit dan keluarga sangat tertutup soal perkembangan kondisi terakhir juara tujuh kali dunia itu.(incm)

JUMAT, 14 FEBRUARI 2014

Mantan pebalap F1, Michael Schumacher belum juga sadarkan diri usai mengalami kecelakaan di Pegunungan Alpen pada 29 Desember tahun lalu.

El Clasico ... Dari Halaman 8 Kedua tim memastikan hadirnya gelaran El Clasico di final usai menaklukkan lawan masing-masing. Madrid lolos berkat kemenangan mutlak, agregat 5-0 (3-0/H & 2-0/A) atas rival sekotanya Atletico Madrid. Sedangkan Barca mengikuti jejak Los Blancos dengan mengeliminasi Real Sociedad dengan agregat 31 (2-0/H & 1-1/A). Laga Madrid kontra Barca di partai final Copa del Rey musim ini bukan yang pertama kali terjadi. Final

kali ini merupakan yang ketujuh sejak kompetisi Copa del Rey digulirkan pada tahun 1902. Berikut beberapa data dan fakta soal kedua tim di Copa del Rey dikutip Situs resmi Madrid dan Barca: -Final kali ini merupakan yang ketujuh diantara kedua tim. Pada enam pertemuan sebelumnya, kedua tim memiliki rekor seimbang, yakni sama-sama memetik tiga kemenangan. -Buat Barca, final kali ini merupakan yang ke-37 s e p a n j a n g

keikutsertaannya. Dari jumlah tersebut, Barca sukses memenangi 27 diantaranya dan membuat mereka jadi tim tersukses di Copa del Rey. -Sementara bagi Mardid, ini adalah final ke-39. Namun, meski lebih sering masuk final ketimbang Barca, koleksi gelar juara Madrid baru 18. Teranyar, musim lalu mereka dipaksa tunduk oleh rival sekotanya Atletico Madrid. -Final kali ini menjadi yang keempat dalam enam tahun terakhir untuk Barca.

Dari jumlah tersebut, dua diantaranya anak-anak Catalan keluar sebagai juara (2009 & 2012). -Sementara Madrid, ini adalah final keduanya dalam enam tahun terakhir. Satu diantaranya keluar sebagai juara (2011). Dan kebetulan, lawan yang dikalahkan Madrid di final kala itu ialah Barcelona dengan skor 1-0 lewat ekstra time. -Barca lolos ke final usai bermain imbang 1-1 kontra Sociedad pada leg kedua, dini hari tadi. Lionel Messi

jadi pencetak golnya. Dan satu gol Messi itu membuatnya menyamai rekor 335 gol milik legenda Athletic Bilbao Telmo Zarra sebagai pemain yang mencetak gol terbanyak untuk satu klub Spanyol. -Kubu Madrid juga mencatatkan rekor tak kalah mentereng. Namun bukan rekor individu pemain, melainkan tim. Madrid mencatatkan diri sebagai tim pertama dalam sejarah yang lolos ke final dengan rekor belum kebobolan. (okez)

mengancam lagi. Sampai tiba turun minum babak pertama, skor sama kuat, 00 masih terjaga untuk kedua tim. Babak Kedua Permainan kedua tim lebih agresif di interval kedua. 10 menit babak kedua berjalan, Mata sudah menuai ancaman pertama, meneruskan umpan RvP. Tapi tembakan placing-nya masih melintas di samping gawang Szczesny. Crossing tendangan sudut Özil mengantarkan serangan balasan The Gunners. Laurent Koscielny yang menyambut dengan

sundulannya, nyaris membuka gol andai bola tak dibuang tandukan Antonio Valencia pada menit ke-62. Memasuki menit ke-79, tensi dan tempo pertandingan meninggi. Menyambar umpan Wayne Rooney dengan tandukannya, RvP mesti geleng-geleng kepala ketika Szczesny masih mampu meninju bola ke luar gawangnya. Begitu pun dengan Santiago Cazorla. Rona frustrasi terlihat di wajah gelandang internasional Spanyol itu ketika tembakan keras mendatarnya di menit ke-83, diselamatkan dengan

tak kalah heroik oleh De Gea. Upayanya tujuh menit berselang dengan cara yang hampir serupa juga lagi-lagi dimentahkan De Gea. Sampai wasit Mark Clattenburg meniup peluit panjang, angka 0-0 di papan skor Emirates Stadium tak bergeming. Tambahan satu poin untuk masingmasing tim gagal menggerakkan posisi mereka. Arsenal masih tertinggal sebiji poin dari Manchester City di puncak klasemen. Sementara United masih terpaku di urutan ketujuh. (okez)

Sengit ... Dari Halaman 8 Laga berlangsung alot setelah itu, sampai akhirnya di menit ke-17, Setan Merah mendulang peluang berikutnya. Passing RvP

SEDOT WC SEDOT WC (TINJA) WC TERSUMBAT Hubungi

0813 5604 0118 0823 4906 4118 Anda butuh pupuk organik? Kami berikan

GRATIS...

yang dipetik Juan Mata, coba dimaksimalkan dengan tembakan coba-coba. Kali ini bola juga masih menyamping dari target. Arsenal tak tinggal diam dan berupaya membalas teror lagi via Santiago Cazorla. Meneruskan umpan Kieran Gibbs, Cazorla menanduk bola yang kali ini, tepat ke gawang. Sialnya, De Gea masih dalam posisi sempurna untuk menangkapnya dengan tenang. Adu kekuatan di lini tengah berlangsung ketat sampai-sampai, kedua tim kesulitan untuk saling

PASTIKAN KAMI YANG TERLENGKAP DAN TERMURAH - MEMORY kINGSTON/fLASH dISK tOSHIBA 2 gb = 45 rIBU - Power Bank 2800 Mah = 80 Ribu - Travel Charge BB = 40 Ribu - Battery BB = 40 Ribu - Handsfree BB = 40 Ribu - Battery Nokia = 35 Ribu - Battery Samsung, Sonny Ericson, Cina = 45 Ribu (Garansi) - Charger Jepit = 35 Ribu - Battery Double Power Garansi (Selamanya) - BB + 125 Ribu (ada untuk semua BB) - Anti Gores Murah @20 Ribu (Semua Type) - LCD Gemini = 85 Ribu, LCD Nokia rata-rata 40-70 Ribu - LCD BB Onyx = 470 Ribu - Ada semua Type BB, Flexible BB, TORCH = 130 Ribu - Battery TAB @200 Ribu - Chassing Gemini Warna = 90 Ribu - Tersedia Chassing semua Type BB

Jasa Service Bergaransi Sangat Murah Alamat: IT CENTRE Lt. 5 Blok F No.09 Kami yang TERLENGKAP HP 0823 4644 0972 (IVON) dan TERMURAH HP 0853 4414 4999 (HAN)


JUMAT, 14 FEBRUARI 2014

SPORTAINMENT JUDIT BENAVENTE

Bingung dukung Barca atau Madrid

6 pertemuan Madrid-Barca final,” ujar FINAL Copa del Martino sefinal Copa del Rey: Rey musim perti disaini dipasdur Soccer(1935-36) R.Madrid 2 – 1 FC Barcelona (1967-68) R.Madrid 0 – 1 FC Barcelona tikan akan way, Kamis (1973-74) R.Madrid 4 – 0 FC Barcelona berjalan seru (13/2). (1982-83) FC Barcelona 2 – 1 R.Madrid nan sengit. Tidak lupa (1989-90) FC Barcelona 2 – 0 R.Madrid Apa sebab, j u g a (2010-11) R.Madrid 1 – 0 FC Barcelona di partai Martino puncak nanti Barcelona akan berharap bahwa ada peningkatan menjamu Real Madrid rival abadi yang signifikan pada permainan Barcelona. skuadnya. Baik di partai final nanti Tiket final Copa del Rey boleh maupun dalam lanjutan La Liga. dibilang cukup mudah diraih oleh “Kami masih bisa meningkatkan Lionel Messi dkk. Barca sendiri permainan, masih ada banyak mampu mengungguli Real waktu. Kami memainkan Sociedad dengan total agregat 3pertandingan yang baik, kami 1. Situasi itu sontak membuat masih memiliki waktu untuk entrenador Gerardo Martino memperbaikinya,” papar Martino. merasa sukacita. Bahkan, pelatih Final idaman di pentas Copa del berpaspor Argentina itu berujar Rey musim ini akhirnya bahwa salah satu target Barca terealisasi. Dua tim dengan sudah tercapai. rivalitas abadi, Real Madrid dan “Ada tiga tujuan kami di musim Barcelona akan bentrok pada ini dan salah satunya sudah partai puncak yang digelar di tercapai. Kami sudah menyeleMestalla 19 April 2014. saikan tujuan kami, para pemain Baca: El Clasico memang menginginkan tampil di ( Halaman 7 )

JUDIT Benavente, model hot asal Spanyol ini menjadi perbincangan dunia maya karena mengaku bingung harus mendukung Barcelona atau Real Madrid. Judit membuat heboh dunia maya setelah mengunggah foto di Twitter, awal Februari 2014. Foto tersebut menampilkan Judit hanya mengenakan bra dan memegang syal Barcelona dan Real Madrid. Dikutip dari situs El Balon Rosa, wanita yang kini tinggal di Genora ini mengaku bingung harus memilih Barca atau Madrid. Wanita yang menyandang gelar Miss Facebook World 2013 ini merupakan wanita kelahiran Catalunya, namun dirinya mengaku menyukai Madrid. Baca: Bingung ( Halaman 7 )

FINAL idaman di pentas Copa del Rey musim ini akhirnya terealisasi. Rivalitas abadi, Real Madrid dan Barcelona akan bentrok pada partai puncak yang digelar di Mestalla 19 April 2014.

Sengit tapi nihil gol

WALIKOTA Kotamobagu, Ir Hj Tatong Bara, Kamis (13/2) kemarin, melaksanakan penandatanganan kerjasama dengan pihak Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) Republik Indonesia, melalui Deputi Pengembangan Kawasan, Deputi Perumahan Swadaya, Deputi Perumahan Formal tentang Peningkatan Kualitas Perumahan dan Kawasan Permukiman dan Penyediaan Rusun, Rumah PNS serta Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Selain dihadiri langsung Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) RI, Djan Faridz, kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta tersebut juga dihadiri sejumlah pejabat penting di

lingkungan Kemenpera RI, diantaranya Deputi Bidang Pengembangan Kawasan Agus Sumargiarto, Deputi Bidang Perumahan Formal Pangihutan Marpaung, Deputi Bidang Pembiayaan Sri Hartoyo, Staf Ahli Menteri serta dihadiri 72 kepala daerah dari Kabupaten/Kota. Walikota sangat bersyukur dengan adanya bantuan dari pihak Kementerian Perumahan Rakyat tersebut. “Pemerintah Kotamobagu sangat bersyukur dan berterima kasih kepada pihak Kemenpera dan anggota Komisi V DPR RI, Ibu Yasti Soepredjo Mokoagow yang telah memperjuangan dan membantu, setiap program pemerintah Kotamobagu terutama yang berkaitan dengan kepentingan dan kesejahteraan masyarakat umum,” ujarnya.(*)

SENGIT, ketat dan menegangkan. Clash antara Arsenal dan Manchester United di Premier League matchday ke-26 dini hari tadi, tak layak dilewatkan sedetik pun saking banyaknya peluang. Namun heroiknya dua kiper di dua kubu berseberangan, menyegel kebuntuan hasil imbang tanpa gol. Jalannya Pertandingan. United sudah menebar ancaman nyata ke pertahanan Arsenal, saat kick-off baru bergulir dua menit. Robin van Persie (RvP) ambil kesempatan atas blunder Mikel Arteta. Beruntung, finishing mendatarnya lemah dan Wojciech Szczesny tak kesulitan menyelamatkan. Tuan rumah berganti membalas di menit kelima. Dibidani umpan pojok Mesut Özil, Olivier Giroud berupaya menyambar dengan tandukannya. Nahas, arah bola masih melenceng ke samping tiang gawang David de Gea. Baca: Sengit ( Halaman 7 )

Bayern Munich lumat Hamburg

SELEBRASI Mandzukic usai mencetak hattrick.

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

BENTROK sengit Arsenal vs Man United yang berujung tanpa sebiji gol tercipta.

JALAN Bayern Munich mempertahankan gelar DFBPokal terbuka lebar. Satu tiket semifinal sudah dipetiknya. Menyatroni Imtech Arena, Hamburg SV jadi korban keperkasaan Bayern di laga perempatfinal, dini hari tadi via gempuran lima gol tanpa balas. Jalannya Pertandingan. Bayern seperti bisa ditebak sebagaimana di lagalaga sebelumnya, tak kesulitan memegang kendali pertandingan sejak awal. Peluang pertama sempat tercipta via scrimmage tendangan pojok Arjen Robben pada menit ketujuh. Tapi sebelum bisa disambar Mario Mandzukic, bek Hamburg

lebih dulu melakukan clearance. Tak butuh waktu lama buat Bayern membungkam puluhan ribu fans tuan rumah, sekaligus mengubah papan skor Imtech Arena, 1-0, pada menit ke-21 melalui Mandzukic yang menyontek bola mudah dari passing Mario Götze. Lima menit berselang, Die Rote Teufel menggandakan keunggulan, 2-0. Berawal tendangan sudut Toni Kroos, Dante Bonfim yang naik membantu serangan, sukses melesakkan bola melewati René Adler di bawah mistar Hamburg. Baca: Bayern ( Halaman 7 )

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


JUMAT, 14 FEBRUARI 2014

KECAMATAN WANEA Pantau kondisi korban bencana BANYAK kegiatan yang dilakukan oleh Kecamatan Wanea pascabencana banjir seperti melakukan pemantauan serta pendataan warga di Kelurahan yang terkena musibah banjir. Hal itu dilakukan tak henti sejak terjadinya bencana banjir bandang pada pertengahan bulan Januari 2014 lalu. Ini dilakukan mengingat Sammy Kaawoan. para donatur serta relawan yang menyumbangkan barang seperti makanan dan minuman serta pakaian, masih terus dilakukan oleh pihak Kecamatan Wanea untuk dibagikan kepada warga korban banjir yang dinilai masih membutuhkannya. Baca: Pantau ( Halaman 10 )

Walikota turut menyiapkan makanan untuk pengungsi Warga sebut GSVL sebagai Jokowi Manado

WALIKOTA Manado saat terlihat asyik bakar ikan bersama para pengungsi.(foto:ist)

Manado—Kesehajaan Walikota Manado GS Vicky Lumentut memang tiada duanya. Meski tidur tak nyeyak lagi, namun walikota pilihan rakyat ini tidak pernah bosan untuk berada di tengah masyarakatnya. Bahkan momen langka, seorang walikota pun harus menyiapkan makanan untuk pengungsi. Ini bisa terlihat dimana dirinya harus membakar ikan yang akan disiapkan

INFRASTRUKTUR RUSAK

untuk pengungsi yang masih berada di lokasi pengungsian kantor Dinas Catatan Sipil Manado, Rabu (12/2) malam. Di temani istri tercinta, Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) ini terlihat mahir membalikkan ikan Tude yang khusus dimasaknya untuk di makan bersama dengan warga pengungsi. “Baru kali ini ada walikota mau panas-panasan di

muka tungku dan bakar ikan terlebih untuk pengungsi. Salut untuk pak walikota yang kami tahu sangat mencintai masyarakat Manado,” puji Andreas Takalimingan, warga Tikala. Sudah capek angkat sampah hingga tidur hanya 3 jam, walikota visioner ini dinilai salah satu walikota terbaik di Indonesia. Baca: Walikota ( Halaman 10 )

PEMBANGUNAN

Tidak semua perbaikan tanggungjawab pemkot Anggaran fisik bakal

KAMPUNGRON KELURAHAN PAAL DUA KECAMATAN PAAL DUA

Warga senang dapat bantuan KONDISI gedung Kelurahan Paal Dua pascabanjir pada Januari silam sempat tak melayani pelayanan karena porak-poranda diterjang banjir bandang, dalam beberapa minggu berjalan setelah banjir, kegiatan pembersihan serta penataan kembali dilakukan oleh semua pegawai Kelurahan tersebut. Bahkan ada Olga Kaeng. juga relawan dari beberapa masyarakat yang tidak terkena korban banjir saat itu ikut memberikan sumbangan tenaga dan materi. Sumbangan dari Pemerintah maupun swasta, oleh Lurah Paal Dua, Olga Kaeng langsung melakukan pembagian secara merata kepada warga korban banjir tanpa harus membedakan siapapun. Baca: Warga ( Halaman 10 )

Manado—Tidak semua infrastuktur yang rusak pascabencana banjir harus diarahkan atau menjadi tanggungjawab Pemkot Manado. Sebab, sarana infrastruktur yang ada di Kota Manado, sebagian menjadi tanggungjawab dari pemerintah pusat dan

Pemprov Sulut. Hal itu dikatakan oleh Walikota Manado GS Vicky Lumentut. “Kita harus tahu, kalau ada beberapa infrastruktur yang walaupun berada di Kota Manado, tetapi itu tanggungjawab dari pusat atau provinsi. Tak semuanya itu tanggung-

jawab kota,” kata GSVL. Dia menjelaskan seperti Jembatan Kuning di Boulevard dan Ring Road yang saat ini setengah badan jalannya rusak, itu bukan menjadi kewenangan pemerintah kota. “Tapi kita tak ingin saling menyalahkan, tetapi yang pasti kita

harus bekerja dengan lebih giat,” katanya. Disisi lain, walikota pilihan rakyat ini mengaku akan tetap siaga di Kota Manado, hingga pemulihan kota Manado pascabanjir bisa usai dilaksanakan. Baca: Tidak ( Halaman 10 )

PAMERAN BAHARI

Disparbud pastikan promosi keunggulan Kota Manado Manado—Kadis Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Manado, Handrik Warokah, Kamis (13/2) kemarin, menyebutkan Manado akan tampil dalam perhelatan penting di kawasan Asia dan sangat direkomendasikan bagi industri wisata bahari dan petualangan. Pameran tersebut, menurut Warokah, akan bergulir mulai 27 hingga 30 Maret 2014 di Jakarta International Expo, Kemayoran

Jakarta. “Saat ini kita sedang melakukan persiapan untuk promosi keunggulan kota Manado dalam hal bahari. Kita akan tampil untuk mengambalikan kondisi pariwisata Manado pascabencana banjir bandang beberapa waktu lalu,” ungkap Warokah kepada Swara Kita. Dikatakan Warokah, event ekowisata terbesar di Indonesia itu juga telah diakui sebagai satu-satunya pameran industri bahari dan

penyelaman terlengkap. “Event ini selain menjadi wahana bagi pelaku industri extreme sport dan ekowisata, juga menjadi ajang pertemuan pencinta outdoor dan adventure travel yang terus banyak peminatnya di tanah air. Selain itu, sesuai informasi yang kita peroleh, akan ada talk show, pameran foto dan lomba menggambar untuk anak-anak,” ungkapnya. Selama tiga hari, pameran ini menyajikan informasi

H Warokah.

mengenai destinasi wisata bahari dan ekowisata, mulai dari ujung Papua hingga Aceh secara lengkap dengan paket-paket wisata lainnya.

Baca: Disparbud ( Halaman 10 )

BANTUAN BENCANA

JAGARON LINGKUNGAN V KELURAHAN KAIRAGI II

Wawali turun cek distribusi di kelurahan

Kebersihan jadi harga mati DALAM beberapa bulan terakhir ini, kebersihan lingkungan sudah menjadi harga mati yang sangat diperhatikan oleh Kepala Lingkungan V Kairagi Dua, Meyni Rembet. Tidak heran, hampir setiap harinya sebelum dirinya datang di kantor Kelurahan, terlebih dahulu melakukan pemantauan lingkungan Meyni Rembet. guna memastikan adanya sampah yang berasal dari setiap rumah warganya yang hanya di letakan di pinggiran jalan, bahkan di luar wadah tempat sampah yang telah disediakan. Dikatannya, kalau terkadang dirinya selalu saja melakukan tindakan tegas kepada warganya yang tak mau tertib soal kebersihan. Apalagi banyaknya warga yang hanya mau membuang sampah di sembarangan tempat, membuatnya harus mengambil langkah tegas untuk ditindaki. Baca: Kebersihan ( Halaman 10 )

WAWALI Manado Harley Mangindaan awasi penyaluran bantuan agar merata dan tepat sasaran.(foto: tonny/sk)

Manado—Masukan warga korban bencana akan pemerataan distribusi bantuan bencana, langsung ditanggapi Wawali Ma-

nado DR Harley Mangindaan dengan melakukan pengecekkan langsung ke setiap kelurahan yang ada di wilayah terkena ben-

cana. Kamis (13/2) kemarin, Wawali menyambangi Kelurahan Calaca yang bertepatan wilayah tersebut tengah persiapkan

paket-paket bantuan dari pos komando bencana di kantor Pemkot Manado. “Memang ada keluhan warga soal pemerataan bantuan. Untuk itu saya lakukan pengcekkan sekaligus pengawasan terkait distribusi bantuan tersebut. Dari interaksi dengan warga di Kelurahan Calaca, saya akan pastikan bantuan akan diterima sesuai kebutuhan. Dan saya berikan masukan agar warga korban banjir bisa melakukan komunikasi dengan pemerintah kelurahan dan kecamatan apa yang dibutuhkan. Baca: Wawali ( Halaman 10 )

PASCABANJIR

Pemkot diminta bersihkan lumpur di saluran drainase Manado—Anggota Komisi C Dekot Manado, Risal Dali meminta Pemkot Manado untuk menerjunkan para personil Satuan Polisi Pamong Praja untuk membersihkan lumpur di saluran drainasse

se-Kota Manado. Pasalnya, saat ini seluruh saluran drainasse di Kota Manado tersumbat karena lumpur sisa banjir bandang yang menerjang Kota Manado pertengahan Januari lalu. Menurutnya, saluran

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

drainasse memang harus menjadi prioritas, selain pengangkutan sampah dan lumpur yang berserakan di jalan. “Saluran drainasse itu penting karena disitu air akan mengalir.

Kalau tersumbat, ya bisabisa hujan sedikit saja akan ada genangan air di jalan,” kata Dali, Kamis (13/2) kemarin. Baca: Pemkot ( Halaman 10 )

diprioritaskan Manado—Sarana infrastuktur fisik pascabencana banjir bandang, banyak yang rusak parah. Tak hanya jembatan, tapi juga bencana tersebut ikut merusak banyak fasilitas umum seperti drainasse dan trotoar. Menyikapi akan hal ini, sebagai fungsi Budjeting atau Anggaran, Dekot Manado bakal mengupayakan penambahan anggaran pembangunan fisik guna mempercepat pemulihan Kota Manado. “Sarana publik yang rusak harus diprioritaskan untuk diperbaiki. Kami siap untuk mendukung jika ada penambahan anggaran pembangunan fisik,” ujar Ketua Komisi C Dekot Manado, Morris Korah, Kamis (13/2) kemarin. Selain pembangunan fisik dan perbaikan fasilitas publik, dekot meminta agar sejumlah anak sungai Daerah Aliran Sungai (DAS) Tondano segera

mendapat perhatian serius. “Misalnya sungai kecil di depan perpustakaan Sulut. Ini perlu ada penanganan dan pengerukan. Sebab salah satu sungai yang menyebabkan bencana adalah sungai kecil ini. Selain juga pembangunan tanggul di sepanjang DAS di Kelurahan Singkil hingga Kairagi, segera dipercepat,” kata Ketua DPC Demokrat Manado ini. Dikatakan, Anggota Komisi C Dekot Manado, Anri Mailoor, masyarakat sudah dilarang untuk membangun pemukiman di daerah bantaran sungai. Hal itu perlu disikapi warga demi ancaman bencana pada hari-hari mendatang. “Mari kita dukung program pemerintah yaitu tak ada bangunan 10 meter dari bibir sungai. Baca: Anggaran ( Halaman 10 )

PANTAUAN

Warga keluhkan jalur hijau di Pondol asal jadi

WARGA usulkan papan anggaran untuk proyek jalur hijau bisa dipasang.(foto: lukman/sk)

Manado—Proyek jalur hijau yang saat ini sementara dipasangi paving stone oleh pemerintah melalui pihak kontaktor, dinilai warga hanya asal jadi. Pasalnya, beberapa tempat yang sudah dipasangi paving stone tersebut, terlihat tidak merata. Apalagi adanya beberapa lorong jalan di tempat tersebut diketahui

sangat semerawut dan karena kurang adanya keseriusan dalam pekerjaannya. Sebut saja Ita, salah satu warga di tempat itu mengatakan, kalau seharusnya jalan paving stone ini selayaknya dikerjakan dengan baik dan benar agar kenyamaman bisa diraskaan para pengguna jalan. Baca: Warga ( Halaman 10 )

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


IBUKOTA Walikota ... Dari Halaman 9 “Kalau di Jakarta mungkin mereka boleh sebut pak Jokowi, tapi kalau Manado, pak Jokowi tidak sebanding dengan pak Vicky Lumentut,” ujar Melkyanus Supit, warga Paal Dua. Sementara itu, Walikota GSVL mengaku senang melihat Manado sudah berangsur pulih. Untuk itu dirinya berharap warga bersyukur masih diberikan kesempatan untuk memulihkan Manado. “Mari kita bersyukur di tengah pergumulan bencana banjir ini kita semua masih di beri kesempatan Tuhan untuk hidup. Ini bagi kami adalah sebuah kemurahan Tuhan agar semua kita bisa lebih maju dan lebih baik demi Manado yang kita cintai bersama ini,” tutupnya.(dede)

Tidak ... Dari Halaman 9 Menurutnya, tanggungjawab dirinya sebagai pimpinan daerah, harus benar-benar memulihkan Kota Manado pascabencana yang terjadi pertengahan Januari 2014 lalu. “Kalau belum pulih, saya belum akan pergi kemana-mana. Saya belum akan keluar kemana-mana, tapi terus kerja sampai Kota Manado ini bersih,” kuncinya.(dede)

Disparbud ... Dari Halaman 9 Selain itu, pengunjung juga dapat membeli peralatan olahraga selam dan perlengkapan petualangan outdoor atau peralatan olahraga ekstrem dengan harga khusus selama pameran. “Pasti Manado akan tampil semaksimal mungkin untuk menarik wisatawan berkunjung di kota Manado,” kunci Warokah.(teem)

Wawali ... Dari Halaman 9 Hal itu bisa langsung diupayakan pemerintah agar tidak terjadi mis komunikasi ,” terang Wawali di kantor Lurah Calaca, kemarin. Namun disatu sisi, Wawali pun berharap agar Camat dan Lurah serta kepala lingkungan untuk turun langsung di lapangan. “Jemput bola apa yang menjadi kebutuhan warga korban banjir. Hal itu tentunya bentuk pelayanan ke masyarakat, apalagi bagi warga yang tertimpa bencana butuh perhatian. Ini juga bagian dari pesan Walikota untuk awasi penyaluran bantuan bagi warga korban banjir,” jelas Wawali. Di tempat terpisah, Asisten I Manado, Frangky Mewengkang yang dikonfirmasi di pos komando Pemkot Manado menyatakan, distribusi bantuan tentunya disesuaikan dengan pengajuan yang dilakukan oleh kecamatan dan kelurahan. “Kita tentunya akan terus berupaya agar kebutuhan yang diharapkan oleh korban banjir bisa terpenuhi. Stok bantuan masih ada,” ungkap Mewengkang. Ditambahkan Mewengkang, pada besok (hari ini, red) sekitar pukul 10 pagi akan ada bantuan dari pemerintah Poso dan KNPI Poso. “Pihak yang akan memberikan bantuan sudah melapor jadi kita tinggal menunggu di pos komando. Ini juga saya pastikan untuk warga korban banjir,” tandasnya.(teem)

Pemkot ... Dari Halaman 9 Namun demikian, Dali mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak membuang sisa lumpur di dalam saluran drainasse, melainkan ditampung terlebih dahulu untuk diangkut oleh pemerintah. “Kasihan kalau sudah dibersihkan pemerintah, terus masyarakat buang lagi di dalam drainasse itu. Ya, pasti saluran air itu akan tersumbat terus. Jadi bantu juga pemerintah,” himbaunya. Senada Anggota Dekot Manado, Anri Mailoor mengharapkan, adanya kesadaran dari masyarakat untuk menjaga kebersihan termasuk tidak membuang sampah di dalam drainasse. “Selain adanya kerja dari pemerintah, kami lihat peran penting dari masyarakat untuk tidak membuang sampah di sembarangan tempat yang utama masih kurang. Jadi kesadaran dari masyarakat perlu ditumbuhkan,” katanya.(dede)

Anggran ... Dari Halaman 9 Ini dimaksudkan agar kita terhindar dari bencana yang bisa merenggut nyawa manusia,” kunci Mailoor.(dede)

Warga ... Dari Halaman 9 Apalagi proyek yang sudah hampir selesai itu seharusnya ada papan proyek yang menggambarkan soal besaran anggaran pembuatan proyek di jalur hijau agar bisa dikontrol atau diketahuo masyarakat. “Kalau boleh saya usulkan, seharusnya Lurah setempat yang harus bisa menangani soal ini karena jalur hijau ada di wilayahnya. Apalagi soal jalan yang terkesan asal jadi, ditambah lagi tidak ada papan informasi penggunaan anggarannya serta lamanya proses pengerjaannya membuat saya harus mengungkapkan hal ini kepada media,” terangnya.(elha)

JUMAT, 14 FEBRUARI 2014

Wawali: Pemkot serahkan sisi hukumnya ke polisi Kisruh lahan gratis di Pangiang, warga padati Mapolres Manado Manado—Aksi demo warga terkait dengan lahan Pangiang di Kelurahan Molas, Kecamatan Bunaken Darat di kantor Polresta Manado, Kamis (13/2) kemarin, berjalan aman dan damai. Wawali Manado DR Harley Mangindaan yang berkesempatan ikut meninjau aksi damai tersebut berharap agar warga Manado tetap menjaga stabilitas keamanan. Untuk persoalan lahan tersebut, lanjut Wawali, tentunya harus dicarikan duduk persoalan yang benar. “Karena jika berhubungan dengan sengketa lahan, tentunya pemerintah hanya bisa menfasilitasi karena kewenangan untuk menangani soal hukumnya berada di kepolisian. Jadi untuk soal hukum, kami serahkan sepenuhnya ke kepolisian,” terang Wawali

di lokasi aksi demo. Disatu sisi, Wawali berharap agar warga jangan ikut terprovokasi jika legalitas lahan tersebut sudah jelas. “Mari kita duduk bersama komunikasikan yang terbaik agar kita tidak terjerat dengan masalah hukum. Kami harapkan dari pemerintah juga jangan sampai ada tindakan anarki pengrusakkan, jaga keamanan dan biarlah proses hukum diselesaikan oleh aparat kepolisian,” tandas Wawali. Sementara itu, berdasarkan pantaun harian ini, Kantor Mapolres Manado didatangi oleh ribuan massa dari berbagai tempat seperti Kelurahan Molas, Tumumpa, Maasing, Pandu, Bengkol, Sindulang dan Wori. Kegiatan aksi solidaritas

dari massa tersebut, diketahui hanya untuk mengawal Pdt Jhonatan Manoppo dan rekanrekannya dalam pemanggilan aparat kepolisian terkait soal kejelasan kepemilikan lahan seluas 130 hektar yang dijanjikan akan diberikan kepada warga kota dengan luas 15x20 meter setiap keluarga. Oleh Risma Djou yang merupakan salah satu dari ribuan massa yang hadir saat itu, kalau dirinya begitu antusias untuk mendukung perjuangan yang dilakukan oleh Pdt Jhonatan Manoppo dalam memperjuangkan masyarakat sebagaimana dengan janjinya mendapatkan lahan secara gratis. “Saya sudah sekian lama tinggal di Kampung Cempaka yang ada di Kelurahan

RIBUAN massa pendukung Pdt Jhonatan Manoppo, rela berpanas-panasan di tengah terik matahari demi mengharapkan lahan tanah yang akan dibagikan secara gratis.(foto:lukman/sk)

Molas lingkungan III. Itupun saya hanya menempati rumah kost, jadi saya rela untuk datang ke tempat ini walaupun sudah sangat kepanasan serta kelelahan menunggu demi mendu-

PENDIDIKAN

SD Katolik 3 Frater Don Bosco perhatikan kehadiran siswa Manado—Konsep pembelajaran di ranah Pendidididkan Formal saat ini terjadi berbagai perkembangan yang signifikan, dimana faktor dan kondisi diera modern ini cukup mempengaruhi proses belajar mengajar bagi pelajar maupun pengajar di sekolah. Hal tersebut menjadi sebuah tantangan bagi pimpinan pendidikan formal dan institusi dalam meningkatkan mutu pendidikan lebih baik yang tidak hanya berfokus prestasi secara akademik tetapi karakter pun harus ditegakkan.

Salah satunya disiplin, dimana kehadiran siswa yang bersekolah di SD Katolik 03 Frater Don Bosco Manado terjadi perubahan. Sebab, tingkat kehadiran dari siswa yang sekolah di tempat ini menjadi perhatian serius dari kepala sekolah dan guru pengajar. “Secara pribadi, saya langsung memantau Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) setiap pagi setelah waktu istirahat pagi. Dari pemantauan ini, saya melihat kehadiran siswa dari hari ke hari, terjadi kemajuan di setiap kelas,” kata Kepala

sekolah SD Katolik 03 Frater Don Bosco, Fr Yasintus Seran CMM SPd kepada Swara Kita, Kamis (13/2) kemarin. Ia mengungkapkan, perkembangan kehadiran siswa terjadi juga bagi 127 siswa kelas 6 yang sedang mengikuti tambahan belajar untuk mengikuti Ujian Sekolah (UN) yang sesuai kalender pendidikan jatuh di tanggal 19-21 Mei 2014. “Rapat dengan Dinas Pendidikan beberapa waktu lalu tentang status UN 2014 ini untuk SD, sudah tidak diberlakukan lagi. Tetapi untuk US/M 2014 tetap

diadakan. Untuk itu, siswasiswa ini giat hadir di kelas dan mengikuti tambahan belajar seusai sekolah pagi,” ungkap Kepsek yang mempunyai 745 siswa yang berencana akan mengadakan program sekolah dalam rangka meningkatkan perkembangan sekolah yang lebih lejit seperti di bidang Olahraga dan kegiatan yang berhubungan dengan Kurikulum 2013 (K13) “Tepat bulan Juni, akan diadakan pelatihan K13 yang pelatihnya khusus akan diundang dari Jakarta. Dan untuk siswa akan mengikuti iven Olahraga Briedge di tingkat internasional yang sementara ini berlatih setiap hari Sabtu,” ucapnya sembari berharap akan berjuang mendapat predikat sekolah sasaran K13 itu.(try32)

PENGHARGAAN

Dekot harapkan Pemkot Manado pertahankan Swasti Saba Wistara Manado–Penghargaan tertinggi di bidang kesehatan yang diraih oleh Pemkot Manado yaitu Swasti Saba Wistara, diminta tetap dipertahankan di tahun 2014 ini. Ketua Forum Kota Sehat Manado, Jeanne Rumimpunu mengatakan, merupakan kebanggaan warga Kota Manado atas apa yang diraih pemerintah Manado dengan melibatkan semua elemen masyarakat Manado

sehingga patut dijaga. “Harus tetap dipertahankan dan dijaga agar di tahun ini tetap kita bisa meraihnya,” katanya mantan Anggota Komisi D Dekot Manado ini. Lanjut dikatakannya, mengingatkan warga supaya bisa terus hidup sehat, sehingga dibutuhkan kerjasama yang baik antara pemerintah dengan masyarakat. “Penghargaan Kota Sehat Swasti

Saba Wistara merupakan penghargaan tertinggi di bidang kesehatan, terutama untuk kelas Kota Sehat. Saya mengajak masyarakat Manado untuk terus hidup sehat. Kita harus mempertahankan penghargaan Swasti Saba Wistara ini,” katanya. Senada dikatakan Sekretaris Komisi D Dekot Manado, Jhon Felix Iroth, bahwa untuk mempertahankan prestasi tersebut,

pihaknya telah melaksanakan rapat bersama seluruh elemen masyarakat Manado untuk menyambut penilaian Kota Sehat tahun 2015. “Memang mempertahankan prestasi itu paling sulit, ketimbang meraihnya. Untuk itu, selain kami menghibau warga untuk bekerjasama secara intens dengan Pemkot, selain itu pengurus Forum Kota Sehat Manado juga harus melakukan koordinasi melalui rapat yang salah satunya membahas bagaimana menyambut penilaian Kota Sehat di tahun 2015 nanti,” ujarnya.(dede)

DAS TONDANO

Dekot tunggu realisasi rusun

KONDISI sungai yang akan dikembangkan menjadi lokasi wisata, mendapat dukungan warga korban banjir.(foto: dok/sk)

Manado— K e b i j a k a n Pemkot Manado untuk membangun Rumah Susun (Rusun) akibat revitalisasi Daerah Aliran Sungai (DAS) Tondano sekaligus membantu korban bencana banjir pada bulan Januari lalu, menuai dukungan dari Dekot Manado. Meski demikian,

kung Pdt Jhonatan Manoppo,” katanya. Saat aksi berlangsung, diketahui Jl Piere Tendean ini mengalami kelumpuhan akibat dipadati dari ribuan massa yang hadir saat itu.

Hal ini juga langsung diimbagi dengan persiapan penjagaan yang dilakukan oleh jajaran kepolisian dari Polresta Manado untuk mencegah terjadinya pertikaian.(teem/elha)

TK NEGERI PEMBINA

Pantau ... Dari Halaman 9 Camat Wanea, Sammy Kaawoan, kepada Swara Kita mengatakan, bahwa untuk sementara ini, pendataan dari pihak Kelurahan kepada warga korban banjir sedang dilakukan. Pendataan ini pun turut melibatkan kepala lingkungan, terutama bagi mereka yang rumahnya rusak parah bahkan hilang terbawa arus. “Hanya mengingatkan kepada warga agar selalu tetap menjaga stabilitas keamanan di wilayah masing-masing, terutama bagi mereka yang sementara ini berada di tempat pengungsian agar terus bersabar karena kami selaku Pemerintah Kecamatan akan selalu berupaya untuk terus melakukan pemantauan serta pendataan kepada warga melalui Lurah dan kepala lingkungan,” ungkapnya. Dirinya meminta warga terus melakukan gerakan siskamling di lingkungan masing-masing guna menghindari segala persoalan yang nantinya bisa merugikan banyak orang. “Saya juga berharap semua warga bisa terus bekerja sama dan selalu berkoordinasi dengan pemerintah Kelurahan dan pihak keamanan lainnya untuk menghindari hal-hal yang tidak kita inginkan terjadi,” tuturnya.(elha)

10

realisasi rencananya tersebut mesti segera diwujudkan. Pasalnya, dengan kondisi cuaca yang masih tidak menentu saat ini membuat kekuatiran bagi warga di daerah aliran sungai. Anggota Komisi C Dekot Manado, Tonny Rawung

mengatakan, proyek ini jangan sampai tersendat dan tidak terealisasi. “Artinya, masyarakat menunggu tindakan nyata. Saya mengerti bahwa hal ini agak sedikit sulit diwujudkan mengingat perlu komunikasi intensif dengan masyarakat. Tapi, saya kira bila diso-

sialisasikan dengan baik, pasti masyarakat bisa mengerti,” kata Rawung belum lama ini. Meski proyek ini sesuai perencanaan Pemkot dan telah sesuai mekanisme serta ketentuan dalam Undang-Undang Agraria Nomor 32, akan tetapi, realisasi proyek ini jangan sampai mence-derai masyarakat. “Kami hanya mengingatkan, supa-ya hal ini dilakukan sebaik-baiknya. Makanya, eksekutif perlu mencari strategi tepat dalam mewujudkan hal ini,” tandas legislator Fraksi PDIP ini. Senada Anggota Komisi D Dekot Manado Fauzijah Stela Pakaja, Rusun dibangun adalah untuk warga korban bencana banjir yang terjadi di daerah bibir sungai. “Jadi perlu didukung dan masyarakat pun harus mengerti bahwa ini untuk kepentingan bersama. Saya kira pemerintah sudah memikirkan bagaimana agar rencana ini segera terwujud,” kuncinya.(dede)

Rotinsulu: Pendidikan sejak dini latih anak bersosialisasi Manado—Meningkatkan daya cipta anakanak dan memacunya untuk belajar mengenal berbagai macam ilmu pengetahuan melalui pendekatan nilai budi bahasa, agama, sosial, emosional, fisik, motorik, kognitif, bahasa, seni dan kemandirian, merupakan salah satu tujuan pendidikan Taman Kanak-kanak (TK). “Pendidikan sejak dini melatih anak-anak bersosialisasi untuk menuju di tingkat Sekolah Dasar (SD) nanti,” ujar Kepala Sekolah (Kepsek) TK Negeri Pembina, Merry Rotinsulu SPd. Dijelaskannya, penanaman karakter yang baik sejak bangku TK menjadi modal bagi siswa untuk bertumbuh dengan karakter yang baik pula. “Jadi, kepintarannya bukan hanya intelektual saja, tapi dibarengi karakter yang baik pula,” timpal Kepsek yang murah senyum itu. Dari data yang berhasil dirangkum, sekolah yang berlokasi di Karombasan Selatan Kecamatan Wanea Kelurahan Karombasan ini, mempunyai jumlah 70 murid yang terbagi dari 10 murid kelompok bermain (usia 2-3 tahun), 20 murid TK

kelompok A (usia 4 tahun), 40 murid TK kelompok B (usia 5 tahun). Untuk tenaga pendidik, berjumlah 11 orang yaitu tenaga didik tetap, 4 honorer dan 1 tata usaha. “Untuk ruangan, kami ada 4 ruang kelas, 2 ruang kantor, 1 ruang guru, 1 ruang tata usaha, 1 ruang aula, dan 1 ruang kepsek,” jelas Rotinsulu. Tidak hanya itu, sekolah ini juga mempunyai nama baik di tingkat nasional karena sering mengikuti berbagai kegiatan seperti panggung anak ceria di salah satu televisi negeri setiap tahun, lomba fashion show pakaian anak di M-Walk 2013 dan lomba kesenian yaitu dramatisasi, taritarian, drum band dan lomba perkembangan anak se-Kota Manado. Menurut Rotinsulu, kegiatan seperti itu mengarahkan anak didik untuk tampil berani. “Dengan begitu, anak-anak tidak hanya bisa tampil di sekolah tetapi di hadapan masrakat luas. Saya harap di tahun 2014 ini, sekolah kami lebih diperhatikan dan maju,” tutupnya.(try32)

Warga ... Dari Halaman 9 Bantuan ini sangat penting bagi warga, sehingga korban bencana sangat senang mendaptakan perhatian dari pemerintah dan pihak swasta. Menurut Kaeng kepada Swara Kita, Kamis (13/2) kemarin, kalau upaya dalam pembagian bantuan terus dilakukan manakala ada donatur yang memberikan. Apalagi upaya dirinya untuk mengusulkan soal sumbangan lanjutan ke Pemkot Manado,

sementara di usahakan agar warga korban banjir di wilayahnya tersebut terus diperhatikan. “Sampai dengan saat ini, warga masih membutuhkan uluran tangan dari berbagai pihak, sehingga saya sendiri juga masih terus berusaha untuk tetap mendapati bahan makanan serta pakaian dari Pemerintah Kota yang sudah diusulkan untuk dibagikan kepada warga nantinya,” terangnya.(elha)

Kebersihan ... Dari Halaman 9 “Beberapa kali ada warga yang membuang sampah rumah tangga di pinggiran jalan. Itu langsung saya perintahkan untuk diangkat kembali terlebih pada jam yang

bukan saatnya untuk buang sampah. Hal ini saya harus lakukan setiap hari agar warga bisa belajar soal taat terhadap masalah kebersihan di lingkungan,” terangnya.(elha)


MINAESA TOMOHON UJIAN DINAS

Turut diikuti oleh PNS luar Pemkot Tomohon

MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG

PEMKOT Tomohon lewat Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Tomohon melaksanaan Ujian Dinas dan Ujian Penyesuaian Ijazah untuk kenaikan pangkat periode April dan Oktober 2014 selama 2 hari terhitung dari Rabu (11/2) lalu hingga Kamis (12/2) kemarin di aula lantai III Kantor Walikota Tomohon. Baca:Turut ( Halaman 14 )

MITRA PERTAMBANGAN

Diduga banyak izin illegal, penertiban IUP didukung USAHA pertambangan yang ada di Kabupaten Mitra diduga banyak yang tak memiliki izin atau illegal. Hal ini disampaikan pemerhati pemerintahan dan pembangunan Mitra Drs Ventje Tamowangkai. Menurutnya, semua Izin Usaha Pertambangan (IUP) di Mitra harus ditertibkan, karena tidak sesuai mekanisme. Pasalnya banyak izin dari Kabupaten Minsel yang diperpanjang di Mitra cacat hukum. Baca:Diduga ( Halaman 14 )

BITUNG TNI AL

Menolak dituding sangar, kini Marinir humanis DALAM rangka mendekatkan diri dengan warga Kota Bitung, sekaligus menghilangkan image garang, Batalyon Marinir Pertahanan (Yonmarhanlan) VIII Bitung, menggelar fun shooting pistol bersama element masyarakat Bitung, yang terdiri dari LSM, Pengusaha, perwakilan warga, PNS dan petugas bersama dengan wartawan. Baca:Menolak ( Halaman 14 )

MINSEL PEDULI BENCA

Warga dan Jemaat Teep Trans bangun 2 unit rumah ARUS bantuan terus saja berdatangan dari warga Sulut yang merasa prihatin dengan penderitaan yang dialami oleh ribuan warga Manado, yang menjadi korban bencana alam banjir bandang. Seperti halnya dengan warga dan Jemaat GMIM Exodus Teep Trans Kecamatan Amurang Barat, yang turut berpartisipasi, dengan membangun 2 unit rumah. Baca:Warga ( Halaman 14 )

MINAHASA SOSIALISASI Warga pesisir belum mengerti Pemilu SEJUMLAH warga yang ada di pedalaman dan pesisir pantai wilayah Kabupaten Minahasa, ternyata belum memahami tentang pemilihan umum (Pemilu) atau tahapan Pilcaleg yang nantinya akan digelar 9 April 2014 nanti. Baca:Warga ( Halaman 14 )

13

Puluhan rumah di Likupang terendam banjir Watupongoh: Awalnya banjir masih setinggi lutut, namun semakin lama, naik hingga mencapai dada orang dewasa

BADAN Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Tomohon melaksanaan Ujian Dinas dan Ujian Penyesuaian Ijazah untuk kenaikan pangkat.(foto:ist)

JUMAT, 14 FEBRUARI 2014

Likupang—Hujan lebat yang mengguyur Kabupaten Minut, Rabu (12/2) hingga Kamis (13/2) dini hari kemarin, membawa dampak besar bagi sejumlah warga yang berdomisili di wilayah Likupang.

Pasalnya, hujan deras yang mengguyur hingga sekitat pukul 00.01 Wita kemarin, mendatangkan bencana yang cukup serius. Dimana sejumlah wilayah Likupang I dan Likupang II terendam

banjir, hingga lutut orang dewasa. Camat Likupang Timur (Liktim) Styvi Watupongoh saat dikonfirmasi, membeberkan beberapa kerugian yang dialami warga setempat. “Untuk kerugian yang

PERTANGGUNGJAWABAN KEUANGAN

Bagus Pandja, menjelaskan bahwa tujuan pihaknya datang ke Kota Bitung, yakni ingin melapor kepada pimpinan daerah Kota Bitung, sehubungan dengan pemeriksaan pertanggungjawaban atas laporan keuangan Pemkot Bitung Tahun Anggaran (TA) 2013. “Tim kami akan turun ditiap-tiap

SKPD dilingkup Pemkot Bitung dan berlangsung selama 1 bulan, terhitung saat kunjungan saat ini. Sebelum melakukan tugas pemeriksaan, kami pun memohon izin, serta meminta bantuan kerjasama agar pemeriksaan ini berjalan dengan lancar,” ujarnya. Baca:BPK RI ( Halaman 14 )

POLITIK

Hearing pejabat tidak netral, didukung element masyarakat Ratahan—Salah satu pejabat Pemkab, bakal dihearing Dekab Mitra, terkait sikap tak netral sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), yang diduga mendukung salah satu Partai Politik (Parpol) peserta Pemilu 2014. Hearing ini, mendapat dukungan dari element masyarakat, yakni LSM Gerakan Masyarakat Membangun (GEMMA) Mitra. Melalui Ketuanya Viddy

Ngantung, menyatakan mendukung langkah dari Dekab Mitra, yang memanggil salah satu pejabat Mitra, untuk dengar pendapat (hearing), terkait dengan sikap tak netral yang ditunjukkan di depan banyak orang. “Ini jelas melanggar aturan, yang namanya PNS tidak bisa berkampanye, silahkan menggunakan hak politiknya untuk memilih, tapi tidak untuk ber-

“Warga sempat resah, karena terdengar gemuruh. Dan tiba-tiba saja air sudah naik. Untungnya warga tidak panik, dan langsung segera mengungsi ke tempat yang aman,” terang Watupongoh. Selain banjir tersebut, ruas jalan Desa Sarawet dihantam tanah longsor. Baca:Puluhan ( Halaman 14 )

PERIZINAN

BPK RI periksa Pemkot Bitung Bitung—Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, Rabu (12/2) lalu, menyambangi Kota Bitung, guna memeriksa pertanggugjawaban keuangan pemkot. Dan diterima langsung oleh Wakil Walikota Bitung MJ Lomban SE MSi. Tim yang terdiri dari 5 orang ini, dipimpin AM

dialami warga, sampai saat ini belum diketahui. Kita masih melakukan pendataan. Dari pantauan di lapangan, sebanyak 92 rumah warga terendam banjir secara keseluruhan, dimana 27 rumah di

Likupang I dan 65 rumah di Likupang II. Awalnya pengakuan warga, banjir masih setinggi lutut. Tapi semakin lama naik hingga mencapai dada orang dewasa,” tutur Watupongoh. Dijelaskan Watupongoh, bencana banjir yang menimpa 92 rumah tersebut. Berawal dari turunnya air dari puncak gunung.

kampanye mendukung salah satu parpol, jelas ini sikap tak netral,” kata Ngantung, Kamis (13/2) kemarin. Diketahui, sikap tak netral sebagai PNS, diduga ditunjukkan salah satu pejabat Mitra, sebut saja Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Daerah (BPMPD), Baca:Hearing ( Halaman 14 )

PENGAWASAN ADD

3 pengusaha Warnet Tondano di SP1 Tondano—Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemkab Minahasa akhirnya melayangkan Surat Peringatan Pertama (SP1) bagi 3 pengusaha warnet di wilayah Tondano. Kasat Pol PP Minahasa, Moudy Pangerapan kepada sejumlah wartawan, Kamis (13/2) kemarin, mengatakan, SP1 dikeluarkan kepada ketiga pengusaha warnet yang ada di wilayah Kelurahan Rine-

getan, Wawalitoan dan Kampung Jawa, dikarenakan dalam hasil razia, warnet tersebut belum lama ini didapati sejumlah pelajar dengan menggunakan seragam lengkap bolos sekolah dan sedang asik bermain game online di saat proses belajar mengajar sedang berlangsung. Lanjut dikatakannya juga, warnet-warnet yang beroperasi tersebut sebelumnya telah ditegur oleh

pihak Pol PP Minahasa, namun mereka tetap melakukan pelanggaran serupa. “Meskipun sudah pernah ditegur, namun tetap saja masih menerima pelajar yang akan bermain game di saat jam sekolah berlangsung. Jadi, kalau sampai pada peringatan ketiga tidak diindahkan, otomatis warnet tersebut akan kami segel,” tandasnya. Baca:3 pengusaha

( Halaman 14 )

LINGKUNGAN

BLH Tomohon kaji Amdal di sumur 23 Klaster 5 PGE Tomohon—Keberadaan sumur 23 di Klaster 5 yang dikelolah oleh PT Pertamina Geotermal Energi (PGE) Area Lahendong, mendapat penolakan warga Pangolombian karena diduga sudah terjadi pencemaran. Hal ini pun membuat warga langsung menggelar aksi guna meminta tuntutan ganti rugi kepada PT PGE Area Lahendong. Menanggapi hal itu, maka Kepala Badan

Lingkungan Hidup (BLH) Kota Tomo-hon, Ir F Kaligis menya-takan siap melakukan pengkajian dan penelitian lanjut terhadap Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) dari pengoperasian sumur itu. “Kami akan kaji kembali Amdal yang dimiliki perusahaan itu sekaligus menguji kualitas udara di wilayah Pangolombian,” kata Kaligis, kemarin. Dikatakannya, pengujian

ini perlu walaupun itu sudah dilakukan pihak BLH Kota Tomohon pada akhir tahun 2013 silam. Bahkan dalam hasil uji lalu, kondisi udara di wilayah tersebut masih di bawah ambang batas atau tidak tercemar. “Adanya pencemaran harus dibuktikan secara ilmiah dan itu dilakukan oleh tenaga-tenaga yang sudah bersertifikasi, independen dan profesional. Baca:BLH ( Halaman 14 )

227 desa di Minahasa diperiksa Tim Inspektorat

Bitung ketiban 7,3 M dari kemenpera

Tondano—Sejumlah tim Inspektorat Pemkab Minahasa yang telah terbentuk, Kamis (13/2) kemarin, sementara ini sedang melakukan pemeriksaan di 227 desa di wilayah Minahasa. Pemeriksaan ini dilakukan adalah sebagai upaya pencegahan adanya tindakan-tindakan penyelewengan dana yang masuk ke desa lewat Alokasi Dana

WALIKOTA Bitung Hanny Sondakh, saat melakukan penandatanganan di Kemenpera, sehubungan dengan diterimanya bantuan sebesar Rp7,3 M.(foto:ist)

Desa (ADD). Demikian di sampaikan, Kepala Inspektorat Minahasa, Frits Muntu SSos kepada sejumlah wartawan. “Pemeriksaan yang dilakukan ini merupakan kegiatan rutin tahunan oleh Inspektorat Pemkab Minahasa. Karena pemeriksaan ini sendiri dilakukan berawal dari agenda rutin dalam Program Kerja Pemeriksaan Tahunan (PKPT). Jadi

kami turun ke lapangan ini guna menggali informasi dan keterangan terkait kucuran Dana ADD yang masuk ke desa-desa penerima,” ujar Muntu. Lanjut dikatakan Muntu, pemeriksaan dilakukan oleh pihaknya adalah bagian dari penertiban laporan keuangan penggunaan dana dari pemerintah pusat. Baca:227 ( Halaman 14 )

SEX BEBAS

Awasi pelajar, Dikpora & Polres Minsel kerjasama Amurang—Isu seks bebas dikalangan pelajar, diduga telah merambah dan melibatkan sejumlah siswa di Minsel. Akan hal itu, Dinas Dikpora Minsel, akan bekerjasama dengan pihak Polres Minsel, untuk memantau dan mengawasi setiap kegiatan siswa diluar sekolah. Kadis Dikpora Minsel Hendrik Lumapow SH, yang ditemui diruang kerjanya, Kamis (13/2) kemarin, melalui Kabid Perencanaan Rolly

Makauli, kepada Swara Kita mengatakan, pihaknya dalam mengantisipasi akan kebenaran isu tersebut, akan bekerjasama dengan Polres Minsel untuk terus melakukan pengawasan terhadap aktifitas siswa di sejumlah sekolah yang diduga sudah terjebak dalam aksi tidak bermoral tersebut. “Kalaupun memang sudah ada isu seperti itu, maka kami akan bekerjasama dengan anggota kepolisian untuk mengawasi siswa. Sebab

hal ini tidak bisa dibiarkan dan terus terjadi, karena dapat merusak masa depan siswa yang adalah tulang punggung penerus pembangunan di kabupaten Minsel,” ujar Makauli. Dirinya juga menambahkan, peran serta orang tua dan masyarakat dalam mengawasi, oleh pihaknya sangatlah diharapkan, sehingga perbuatan tak bermoral ini, dapat segera teratasi. Baca:Awasi ( Halaman 14 )

PROGRAM

B i t u n g — Wa l i k o t a Bitung Hanny Sondakh menghadiri acara pembahasan usulan program pengembangan kawasan dan bimbingan teknis pelaksanaan DAK tahun

2014, Wilayah Barat dan Wilayah Timur, di Jakarta, Kamis (13/2) kemarin. Dalam rilisnya pihak Humas Pemkot Bitung mengatakan, kalau pembahasan tersebut dirangkai-

kan dengan penandatanganan perjanjian kerjasama antara Walikota Bitung bersama Deputi Bidang Pengembangan Kawasan, Baca:Bitung ( Halaman 14 )

PEMERINTAHAN

Kinerja Camat dan Sekcam dievaluasi Tondano—Upaya demi meningkatkan kinerja pejabat dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di tingkat Kecamatan, sepertinya Pemkab Minahasa mulai melakukan evaluasi setiap bulan sekali. Demikian dikatakan Bupati Minahasa, Drs Jantje Wowiling Sajow Msi melalui Assisten I Pemkab Minahasa, Denny Mang-

gala. “Saat ini Pemkab Minahasa mulai lakukan evaluasi kepada pimpinanpimpinan Kecamatan. Hal tersebut dilaksanakan agar setiap camat bisa memberikan perubahan positif serta ada terobosan-terobosan yang baru untuk kemajuan pada wilayahnya,” ujar Mangala. Lanjut menurut Mangala, tugas dan tanggung-jawabnya sebagai ke-

pala wilayah kecamatan sudah seharusnya bisa berinteraksi dengan warga masyarakat serta bisa mencari solusi apa yang menjadi kekurangan dan kendala bagi pertumbuhan ekono-mi di desa maupun pengembangan pembangunan. Lanjutnya pula, jabatan Camat adalah amanah yang diberikan. Baca:Kinerja

( Halaman 14 )


MINAESA Puluhan... Dari Halaman 13 Sehingga lima jam akses jalan menuju Likupang terputus. “Sejak pukul 08.00 Wita, kita melakukan pembersihan bersama warga di lokasi longsor, yang menutup akses jalan hingga 30 meter. Sejumlah material, seperti kayu dan batu berhasil kita singkirkan. Dan sekitar pukul 13.00 Wita, kita berhasil membuka jalur Desa Sarawet,” jelas Watupongoh, sembari mengatakan data-data yang sementara dikumpulkan, akan secepatnya dimasukkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Minut, agar bantuan secepatnya disalurkan. Dan dalam dua kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa.(eres)

BPK RI... Dari Halaman 13 Sementara, Lomban menanggapi kunjungan tersebut menyatakan kesiapan Pemkot Bitung untuk diperiksa dan mempersilahkan tim BPK untuk melaksanakan tugas pemeriksaan diseluruh SKPD Pemkot Bitung. “Pemkot menugaskan pada pimpinan Inspektur Kota Bitung Drs AP Katuuk dan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Barang Milik Daerah Frangky Sondakh SEAk MSi, untuk membantu segala keperluan, mengenai kelengkapan dokumen sesuai yang kebutuhan Tim BPK,” kata Lomban. Lomban sendiri berharap agar pemeriksaan ini akan membantu penanganan keuangan jika terjadi permasalahan. “Diharapkan juga hal ini bisa bermanfaat dalam memberikan hasil yang positif dan nantinya dapat meraih kembali predikat WTP,” tambah Lomban.(wepe)

Hearing... Dari Halaman 13 yang disinyalir mengajak para Hukum Tua (Kumtua) untuk memenangkan salah satu parpol, dan akhirnya hal ini sampai ke telinga Dekab Mitra, yang langsung menyiapkan agenda hearing, guna mendengar penjelasan langsung, maksud dan tujuan oknum Kepala BPMPD Mitra menunjukkan sikap tak netral sebagai PNS. “Ada laporan kepada kami, dimana para kumtua harus memenangkan parpol tertentu dalam Pemilu. Akan hal ini, kami mengundang instansi tersebut untuk perlu ada klarifikasi atau penjelasan,” ujar Ketua Dekab Mitra Tonny H Lasut AmTm, belum lama ini, sembari menjelaskan, hal tersebut bertentangan dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2012 Pasal 86 bagian E, yaitu larangan terlibat kampanye. Sementara itu, agenda hearing sudah dipersiapkan oleh Dekab Mitra, melalui Badan Musyawarah (Banmus), sudah menjadwalkan, yakni pada pekan depan bulan Februari ini.(esel)

227... Dari Halaman 13 “Dengan demikian, dari dana yang diperuntukan untuk pembangunan desa dipastikan sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” terang mantan Assisten III Pemkab Minahasa ini. Untuk pembagian tim pemeriksaan, dari Inspektorat dibagi ke masing-masing kecamatan. Dan setelahnya akan ada audit dari BPK guna melihat sejauh mana anggaran yang telah digunakan untuk pembangunan di desanya sesuai usulan.(try33)

Awasi... Dari Halaman 13 “Untuk mengatasi hal ini tidak meluas dan bisa segera teratasi, maka peran aktif orang tua sangat diharapkan dalam memberikan pengawasa terhadap kegiatan anaknya. Dan juga informasi dari masyarakat, sangat diharapkan, guna mengungkap sindikat bisnis terselubung ini,” pungkasnya.(try28/esem)

Pengusaha... Dari Halaman 13

SENIN, 27 JANUARI 2014 MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG

JUMAT, 14 FEBRUARI 2014

14

Camat Aertembaga dan caleg Demokrat diperiksa Panwas Zulkifly: Kalau memang terbukti, maka ini akan dilanjutkan ke Gakumdu Bitung—Jika tahun sebelumnya pertarungan politik di Kota Bitung terlihat adem ayem saja, namun rupanya diawal tahun 2014 ini pertarungan mulai kasar. Buktinya, pihak Panwaslu Bitung sudah memulai pemeriksaan terhadap saksi yang terindikasi melakukan pelanggaran pemilu. Hal ini diungkapkan oleh

anggota Panwaslu Bitung Zulkifly Demsi, saat dikonfirmasi wartawan kemarin, menyebutkan kalau kini pihaknya sementara memeriksa salah seorang saksi, terkait dengan dugaan pelanggaran yang menyeret nama salah seorang Kepala RT di Kelurahan Pateten 3 Kecamatan Aertembaga. “Kami sudah memeriksa salah seorang saksi atas

dugaan kegiatan sosialisasi dengan alasan kekeluargaan, yang dilakukan oleh salah seorang Ketua RT,” jelas Demsi. Bukan hanya itu, pihak Demsi sendiri menyebutkan kalau salah seorang caleg dari Partai Demokrat yakni SI alias Stan, telah dikirimkan surat panggilan untuk yang kedua kalinya. “Surat pertama sudah

dilayangkan, namun saat diantar kurir oknum caleg tersebut tidak berada dirumah, sehingga panggilan kedua sudah kami layangkan guna mengklarifikasi hal ini,” katanya. Akan persoalan ini, jika benar terbukti maka pihaknya akan mengirimkan berkas tersebut ke pihak Gakumdu untuk selanjutnya ke Pengadilan. “Kalau memang terbukti maka ini akan dilanjutkan ke Gakumdu, untuk ditindaklanjuti sebab

Singal: Kegiatan ini miliki nilai budaya dan religius

Bupati Minut Drs Sompie Singal MBA dan ibu, dan sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang dipimpin Sekkab Minut Drs JA Rumambi, disertai tarian kebesaran dari Nusa Utara.Bupati Minut Drs Sompie Singal MBA mengatakan, melalui Tulude terkandung ungkapan syukur atas

penyertaan Tuhan selama 2013. “Ini memiliki nilai bu-daya dan religius yang tinggi dari warga Nusa Utara, dengan terus berkarya membangun Negara, Sulut, khususnya Kabupaten Min-ut. Dalam hal ini pula, per-kembangan lainnya seperti keagamaan, pemkab terus memberikan perhatian un-tuk keagamaan sebagai wujud pemersatu,” tutur Singal, sembari menambah-kan kiranya budaya Tulude ini, dapat mengangkat lu-hurluhur kemanusiaan yang penuh kebersamaan. Wagub Sulut DR Djouhari Kansil MPd berharap, Tulude ini harus terus lestarikan. Ini kekuatan penting bagi pembangunan Sulut. “Ini dilakukan secara turuntemurun, sebagai bentuk rasa syukur. Terima kasih juga kepada Pemkab Minut, yang sudah memperdakan anggaran untuk Tulude ini. Kegiatan seperti ini menjadi perbedaan dari yang lainnya, karena bersentuhan dengan budaya dan kepariwisatawan,” terang Kansil.(eres)

ungkapnya. Hal ini sendiri diakui oleh anggota Komisioner KPU Minahasa, Kristoforus Ngantung kepada sejumlah wartawan, Kamis (13/2) kemarin, dimana menurutnya, memang sudah ada informasi dan keluhan dari warga di wilayah-wilayah yang jauh dari pusat Kota Tondano. “Dan berdasarkan informasi dan laporan warga, maka pada pekan depan kami

akan memaksimalkan kinerja Relawan Demokrasi yang telah terbentuk untuk turun di tiap-tiap Kecamatan,” terang Ngantung.Lebih lanjut ditambahkannya, sekitar 25 Relawan Demokrasi yang direkrut ini nantinya akan mengakomodir di seluruh wilayah kecamatan di Minahasa guna mensosialisasi tentang Pemilu nanti.(try33)

mes Sumendap SH, untuk dilakukan penertiban IUP, didukung oleh pihaknya. “Pengurusan IUP harus sesuai mekanisme dan

diatur dalam UndangUndang Nomor 4 Tahun 2009, tentang Pertambangan Mineral dan Batubara,” tandasnya.(esel)

ngan Perbakin. “Para pencinta olahraga tembak ini, akan kami kembangkan dengan wadah yang ada, selanjutnya akan kami adakan lomba menembak, kami harapkan ini akan menjadi kegiatan untuk membawa image marinir humanis,” ujarnya, sambil menambahkan kalau pihaknya akan mewadahi

warga yang mencintai olahraga menembak ini.Ketua Komisi A Deprov Sulut John Dumais, yang hadir pada pelaksanaan itu, mengatakan akan mendukung program Yonmarhanlan VIII. “Saya mengucapkan terima kasih dan memberikan dukungan atas kegiatan ini kepada kami warga sipil,” ujar Dumais.(wepe)

yang hanyut terseret arus banjir bandang, yang menimpah Kota Manado pada pertengahan Januari lalu. “Ada 2 unit rumah yang kami bangun di Kelurahan Tanjung Paser

Paal 4. Dan material yang digunakan, hasil swadaya masyarakat dan Jemaat GMIM Exodus Teep Trans. Dan rumah yang dibangun, sudah kami serahkan ke keluarga ibu janda Henny TiambekeSumendap dan keluarga Jhon Toar,” ujar Tambayong. Ditambahkannya, dengan banyaknya jumlah rumah warga yang rusak dan hancur, sehingga pihaknya berencana akan bekerjasama dengan Gerakan Kemanusiaan Indonesia (GKI) Jakarta, untuk melanjutkan pembangunan 12 unit rumah yang tersisa. “Untuk Kelurahan Tanjung Paser Paal 4, ada 14 rumah yang rusak. Dan untuk saat ini, sudah kami bangun 2 unit. Sehingga masih ada 12 unit lagi yang akan kami bangun bersama GKI. Oleh sebab itu, kami mohon doa restu dari masyarakat, agar rencana ini bisa terwujud,” pungkasnya.(try28/esem)

BUPATI Minut Sompie Singal bersama Ketua TP PKK Altje Polii Singal, Wagub Sulut Djouhari Kansil bersama ibu, ditemani Kadis Disbudpar Minut, dan Utu-Keke 2013, saat disambut tetua adat Nusa Utara di acara Tulude kabupaten di Desa Mubune Kecamatan Likbar.(foto: boyz/sk) Tulude kabupaten. Sebelum dilakukan berbagai acara adat Nusa Utara, sejumlah warga memperlihatkan kebolehan dalam pembuatan kue tamo dengan berbagai macam bentuk, seperti perahu. Ini sebagai tanda bersuka ria, didepan Wakil Gubernur Sulut DR Djouhari Kansil MPd bersama ibu,

Warga... Dari Halaman 13 Sepertinya diakui oleh sejumlah warga yang ada di wilayah Kecamatan Kombi dan Lembean Timur dimana belum mengetahui dengan pasti untuk lambang serta tanda gambar partai politik pada surat suara. Bahkan waktu pelaksanaan Pemilu pun belum mereka ketahui. Revalino Loing salah satu warga Kecamatan Kombi mengatakan, pemahaman

warga tentang Pemilu yang masih minim, perlu adanya sosialisasi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Minahasa melalui Relawan Demokrasi yang di bentuk saat ini. “Kalaupun sosialisasi yang dilaksanakan Relawan Demokrasi ini terusmenerus ke wilayah Kecamatan Kombi, maka dengan sendirinya pemahaman tentang Pemilu akan maksimal,”

Diduga... Dari Halaman 13

Untuk warnet yang ada di Kampung Jawa, ditambahkannya, ijinnya jika akan di perpanjang di Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu (KPPT). “Pasalnya mereka kedapatan menerima 10 pelajar di saat jam sekolah berlangsung belum lama ini,” pungkas Pangerapan.(try33)

“Jika ada IUP yang akan diperpanjang, harus ada pengurusan baru, melalui mekanisme lelang,” ujar Tamowangkai, yang juga

Bitung... Dari Halaman 13

Menolak... Dari Halaman 13

Deputi Bidang Perumahan Formal dan Deputi Perumahan Swadaya dan disaksikan langsung oleh Menteri Perumahan Rakyat Djan Faridz. “Penandatangan ini merupakan sebuah komitmen Pemkot Bitung, dalam mendukung program-program Kementerian Perumahan Rakyat, yang berlokasi di Kota Bitung,” kata Sondakh. Adapun program-program dari Kemenpera untuk Kota Bitung Tahun 2014, yakni DAK Bidang Perumahan dengan Anggaran sebesar Rp7,3 Miliar, berbentuk kegiatan penyediaan sarana prasarana air bersih, penyediaan septiktank komunal, melalui program PSU Perumahan dan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS). Turut mendampingi Sondakh, Kaban Bappeda Bitung, Kadis PU Bitung, Kabag Hukum, Kabid Aset dan Kabid Bappeda Bitung dan Dinas PU Bitung.(wepe)

Kegiatan yang dilaksanakan pada Rabu (12/2) lalu, di markas Marinir, yang ada di Kota Bitung, sekaligus merubah image pihak Angkatan Laut ini. “Tidak ada marinir, yang garang apalagi sangar, sebab sejak dulu kami itu humanis dan suka menolong masyarakat,” kata Dayonmar-

adalah Ketua Asosiasi Ilmu Politik Indonesia (AIPI) Cabang Mitra.Lanjut Tamowangkai, apa yang menjadi kebijakan Bupati Ja-

hanlan VIII, Mayor (Mar) Bakti Dasasasi Penanggungan SE, saat diwawancarai wartawan. Mengenai pelaksanaan lomba menembak ini, dikatakan komandan tersebut selain untuk meningkatkan profesionalisme prajurit, juga untuk mengambangkan olahraga menembak bekerjasama de-

Warga... Dari Halaman 13 Hukumtua (Kumtua) Desa Teep Trans Alex Tambayong, yang didampingi Ketua Jemaat GMIM Exodus Pdt Nelwan Zahay STh, saat bersua dengan harian ini

Kamis (13/2) kemarin, kepada Swara Kita mengatakan, pihaknya pada Selasa (11/2) lalu, telah membangun 2 unit rumah untuk mengganti rumah warga Manado,

“Kami sudah menerima laporan lisan dari anggota panwascam atas pernyataan camat ini dan saat ini kami masih harus menunggu laporan resmi panwascam, sebab setahu kami anggota panwascam sudah memeriksa Mandag,” kata Demsi. Pihak Panwas Kecamatan Aertembaga, melalui Ketua Panwascam Sanny Kakauhe, yang dikonfirmasi membenarkan kalau pihaknya sudah melakukan pemeriksaan akan camat tersebut.(wepe)

BLH... Dari Halaman 13

TULUDE KABUPATEN

Mubune—Setelah diadakan pesta rakyat Nusa Utara Tulude di Desa Naen, dan Kecamatan Kalawat yang diprakarsai Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Minut, Kamis (14/2) kemarin, bertempat di Desa Mumbune Kecamatan Likupang Barat (Likbar), digelar pesta adat

ancaman hukuman bagi PNS, TNI dan Polri, Lurah serta perangkat kelurahan yang menjadi pelaksana adalah hukuman badan 1 tahun dan denda Rp12 Juta,” kata salah satu anggota panwas bidang pengawasan ini. Sementara itu, Panwaslu Kecamatan Aertembaga saat ini sementara mengkaji dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh oknum Camat Aertembaga Sifry Mandag, yang diduga melakukan sosialisasi dari salah satu partai di Bitung.

“Bulan September lalu kami sudah mengambil sampel udara disana. Bahkan bukan hanya sampel udara, tapi air dan tanah. Dari hasil penelitian sampel udara yang sudah dilakukan BLH bekerjasama dengan pihak Water Laboratorium Nusantara, tidak terdapat pencemaran karena sesuai uji kualitas udara, karena resudnya kurang dari 20,” jelas Kaligis. Dengan tegas, Kaligis membantah bahwa pihak BLH Kota Tomohon melakukan aksi kongkalingkong dengan PT PGE Lahendong karena rekomendasi yang diberikan sesuai penelitian yang akurat. Untuk itu, masyarakat diharapkan mengerti dengan peran BLH Kota Tomohon yang terus berada di belakang masyarakat memperjuangkan kepentingan masyarakat dan bukan melakukan pembohongan. “BLH tidak akan segan-segan merekomendasikan kepada pihak pengembang untuk melakukan pengkajian lokasi kembali jika memang ada pencemaran,” tandasnya. Sementara itu, Kepala Bidang Pengendalian Kerusakan dan Pemulihan Lingkungan BLH Kota Tomohon, Anneke Gosal mengatakan, setiap tahun BLH Kota Tomohon melakukan pengujian kualitas air, udara dan tanah bukan

hanya di wilayah eksploitasi panas bumi, namun di semua tempat. “Untuk kualitas udara di Pangolombian, hasil penelitian yang didapat berada dibawah baku mutu karena pada resud dibawah 20. Dengan kondisi ini kami tidak menjumpai adanya pencemaran udara disana. Jadi kami tidak mengadaada. Karena jika kami salah dalam memberikan rekomendasi, kami juga bisa dituntut bahkan dipenjarakan,” ungkap Anneke. Lurah Pangolombian, Jemmy Sareseh mengatakan, dibutuhkan peran aktif dari PT PGE dan BLH Kota Tomohon untuk menuntaskan persoalan ini karena telah terjadi berulang kali setiap tahunnya. “Dari Pemerintah kelurahan berharap agar ada upaya dan jalan keluar terbaik. Saya juga berkerinduan agar permasalahan ini dapat diselesaikan dengan tuntas agar kedepan tidak muncul lagi persoalan ini,” katanya seraya menambahkan bahwa dari kesepakatan yang ditetapkan antara warga Pangolombian dan PGE Lahendong yang difasilitasi BLH Kota Tomohon, PT PGE telah melakukan pendataan warga yang mengeluhkan kerusakan tanaman mereka untuk diberikan kompensasi kerusakan tanaman dan bukan sebagai ganti rugi.(gebe)

Kinerja... Dari Halaman 13 Untuk itu sepatutnya pelayanan terhadap masyarakat menjadi prioritas utama. “Dari kinerja yang dilakukan para Camat dan Sekcam ini akan dinilai, setiap kali pertemuan dalam sebulan sekali untuk dievaluasi,” terangnya. Melalui rapat evaluasi yang nantinya dilakukan

setiap bulan, dirinya mengharapkan kiranya kinerja serta kualitas yang baik akan perubahan di setiap SKPD masing-masing bisa langsung terlihat. “Saya berharap semua yang dilakukan para Camat serta Sekcam untuk tingkatkan pelayanannya ke masyarakat sesuai harapan kami,” tambahnya.(try33)

Turut... Dari Halaman 13 Walikota Tomohon, Jimmy F Eman SE Ak mengatakan, bahwa kenaikan pangkat bagi PNS adalah penghargaan yang diberikan atas dasar prestasi kerja dan pengabdian dari pegawai yang bersangkutan terhadap Negara. “Ini juga dimaksudkan sebagai dorongan untuk lebih meningkatkan prestasi kerja dan pengabdiannya. Sebab sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 12 Tahun 2002 tentang kenaikan pangkat PNS menyatakan bahwa prinsip pembinaan pegawai dilaksanakan dasar sistem prestasi kerja dan sistem karir yang dititikberatkan pada sistem prestasi kerja. Artinya PNS yang memiliki kompetensi kepemimpinan, kemampuan, pengetahuan, keterampilan dan sikap perilaku yang diperlukan dalam pelaksanaan tugas, diberikan penghargaan berupa kenaikan pangkat,” jelas Eman.

Kepala BKD Kota Tomohon, Masna J M Pioh S Sos mengatakan bahwa ujian dinas tingkat I terbagi dalam 5 kelompok, Ujian Dinas Tingkat II dan Penyesuaian Ijazah S-1 dan S-2 terbagi dalam 7 kelompok. Sementara untuk penyesuaian ijasah (SMA & D-II, D-III) terbagi dalam 6 kelompok. “Peserta ujian dinas keseluruhannya berjumlah 73 orang yang terbagi dalam 3 kelompok ujian yaitu Ujian Dinas Tingkat I berjumlah 9 orang, Ujian Dinas Tingkat II berjumlah 20 orang dan Ujian Penyesuaian Ijazah berjumlah 44 orang. Adapun dari jumlah peserta tersebut terdiri dari 40 orang PNS di lingkungan Pemkot Tomohon dan 33 orang PNS dari luar yang terdiri dari PNS Pemprov Sulut 9 orang, PNS Kabupaten Mintra 5 orang dan PNS Kota Bitung 19 orang,” rinci Pioh.(gebe)


NUSA UTARA RTHL 30 kk segera keciptaran anggaran ratusan juta TAHUN 2014 ini sebanyak 30 kepala keluarga (kk) dibumi Karangetang Mandolokang Kolo-Kolo akan segera kecipratan anggaran ratusan juta rupiah atau sebesar Rp300juta dari pemerintah daerah lewat Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Sitaro, yang merupakan program bantuan bagi warga kurang mampu yang mendiami Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Dimana anggaran ratusan juta tersebut untuk merehab RTLH yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2014 ini akan diberikan masing-masing Rp10 juta per KK. “Anggaran sudah tersedia sebesar 300 juta, dan nantinya akan di berikan kepada 30 KK yang masih menghuni rumah tidak layak huni. Dan dana ini akan disalurkan pada bulan Maret mendatang,” jelas Sekretaris Dinsosnakertrans, Effendi Maluenseng lewat Kepala bidang Pemberdayaan dan Rehabilitasi Sosial Zachsumel Patara pada sejumlah wartawan Kamis (13/2) kemarin. Namun demikian, menurut Patara, walaupun ke 30 KK sudah terisi pada daftar keluarga yang akan menerima bantuan tersebut, namun pihak Dinsosnakertrans akan segera turun untuk memverifikasi kembali daftar nama yang diberikan oleh Kapitalau serta Lurah. “Ini merupakan salah satu tindakan agar bantuan ini tepat sasaran, dan dalam minggu ini kami akan melakukan verifikasi di tiap kecamatan yang telah di usulkan,” tukas Patara. Sehingga, lanjut dia, apabila kedapatan salah satu KK yang diusulkan tersebut terbukti memiliki rumah yang layak, maka secara langsung namanya akan di keluarkan dari daftar penerima bantuan. “Nama KK yang dikeluarkan akan diganti dengan nama keluarga yang pantas menerima bantuan. Agar bantuan itu tidak mubasir,” tegasnya. Perlu diketahui, keempat kecamatan yang direncanakan untuk menerima bantuan tersebut, yakni kampung Batumawira kecamatan Tagulandang Selatan (Tagsel), kampung Pahepa kecamatan Siau Timur Selatan (Sitimsel), kelurahan Bebali dan Bahu kecamatan Siau Timur (Sitim), serta kampung Pehe, Paniki, Lehi serta Paseng kecamatan Siau Barat (Sibar). Dan bantuan ini akan segera disalurkan pada bulan Maret, sesudah dilakukan verifikasi.(esge)

ATURAN Panwas takut tertibkan baliho di Talaud? MESKI sudah ada peraturan Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengenai ketentuan pemasangan baliho baik parpol maupun caleg yang menjadi dasar bagi KPU dan Panwas untuk melakukan penertiban, namun sampai hari ini justru tidak terlihat tanda-tanda adanya langkah tegas dari kedua institusi penyelenggara pemilu tersebut. Di sejumlah ruas jalan protokol di Kabupaten Kepulauan Talaud yang seharusnya menjadi wilayah steril baliho justru menjadi tempat yang paling banyak keberadannya. Seperti di Bundaran Lapangan Sangkudiman, jalan ke arah bandara Melonguane dan jalan menuju pasar Melonguane. Kesan pembiaran yang dilakukan oleh KPU dan Panwas menimbulkan pertanyaan di kalangan warga maupun sebagian caleg yang memang tidak memasang baliho semata-mata demi menaati peraturan. “Dimana fungsi dan peranan Panwas dalam hal ini?, Sepertinya mereka takut dengan caleg tertentu yang balihonya bertebaran di Talaud ini,” ujar salah satu warga Sonny. Sementara itu dalam penjelasannya beberapa waktu yang lalu baik Ketua KPU maupun Ketua Panwas menegaskan bahwa mereka menunggu diterbitkannya Peraturan Bupati tentang Alat Peraga Kampanye, tetapi menurut Rei seharusnya tidak perlu menunggu perbup karena ada peraturan KPU yang mengaturnya. “Ini bukti ketidak mampuan KPU serta kelemahan Panwas dalam melaksanakan tugasnya, jangan menunggu terjadi konflik baru kemudian kelabakan sendiri. Panwas harus segera mengambil tindakan, karena jika tidak bukan tidak mungkin ke depannya akan semakin sulit bagi mereka untuk melakukan penertiban,” ujar Alfred. Menyoroti hal tersebut, Berty Taruh selaku pemerhati politik Talaud menjelaskan, memang terlihat Panwas punya ketakutan dalam menertibkan setiap baliho yang berdiri di lokasi-lokasi yang dilarang dan hal ini seharusnya tidak terjadi karena hanya akan menurunkan tingkat kepercayaan masyarakat kepada mereka. “Alasan apapun Panwas harus menunjukkan taringnya dalam menerapkan aturan penyelenggaraan pemilu,” tegas Taruh. Ketua Panwas Kabupaten Kepulauan Talaud, Supriyadi Pangeluenyampaikan bahwa pihaknya pasti akan melaksanakan tugas mereka sebaik mungkin dalam menerapkan undangundang dan peraturan yang berlaku. (try27)

KEHILANGAN BPKB No. Pol. DB.2374.AH. Plat Hitam. Nama TONNY ANDRIAN. STh. Alamat kelurahan Bahu lingkungan 1V Manado Merk/ Tipe ISUZU TBR 52 jenis/model minibus Tahun 1992 warna coklat muda Siilinder 2238. No rangka N530107 No Mesin A030107 No.BPKB.0499860.

SANGIHE, SITARO, TALAUD

Perkembangan Talaud terkendala listrik Investor enggan masuk, sektor ekonomi dan pariwisata lesu

PERKEMBANGAN sektor ekonomi dan pariwisata di Bumi Porodisa melambat disebabkan minimnya ketersediaan pasokan listrik.( foto: ist)

Melonguane—Potensi ekonomi yang dimiliki Kabupaten Kepulauan Talaud amatlah besar, hasil perikanan dan potensi laut lain yang melimpah serta sektor pariwisata yang sangat menjanjikan untuk dikembangkan. Tetapi, hingga kini belum terlihat satupun kemajuan walaupun berbagai upaya sudah dilakukan pemerintah dalam rangka memajukan perekonomian. Salah satu indikator lambatnya perkembangan yakni enggannya investor yang ingin menanamkan modal di daerah tersebut adalah pasokan energi listrik. Untuk saat ini PLN dalam menyediakan tenaga listrik

di seluruh wilayah Kepulauan Talaud sangat bergantung pada pasokan Solar dari Pertamina. Sementara tangki penyimpanan baik di Lirung, Beo dan Melonguane hanya mampu menampung stok solar untuk satu bulan saja dengan jumlah pelanggan yang ada sekarang. Jika terjadi penambahan pelanggan bukan tidak mungkin stok solar tidak bakal mencapai satu bulan lagi. Menurut salah satu pemerhati ekonomi, Hofni Ratulangi mengatakan, banyak pemilik modal yang tertarik dan serius untuk membangun usahanya, namun semuanya menarik diri begitu meng-

etahui kondisi kelistrikan yang ada di Talaud. “Hal ini tentunya sangat merugikan dalam pengembangan potensi perekonomian Kabupaten Kepulauan Talaud di tahuntahun mendatang jika saja masalah ini belum mendapatkan jalan keluar,” tutur Ratungalo. Ditambahkan Ratungalo bagaimana mungkin para pelaku perikanan mau berusaha kalau untuk satu Cool Storage ukuran kecil saja, PLN tidak mampu menyuplai listrik sementara potensi perikanan Talaud demikian besar dengan luas laut sebesar 90 % dari total luas wilayah Kabupaten Kepulauan Talaud.

“Belum lagi kalau akan dibangun pusat perbelanjaan ataupun pusat hiburan keluarga yang menyediakan berbagai wahana permainan yang pasti membutuhkan tenaga listrik yang besar,” paparnya. Ratungalo berharap, agar pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) secepatnya selesai agar bisa memberikan sumbangan yang besar bagi pengembangan perekonomian dan dunia usaha di Kabupaten Kepulauan Talaud, agar tidak semakin tertinggal di bandingkan dengan kota/kabupaten lainnya di Sulawesi Utara.(try27)

KORUPSI

Udang-Potobonda resmi ditahan Melonguane—Dugaan penyimpangan penggunaan anggaran subsidi pesawat tahun 2009 senilai Rp 1 milyar akhirnya menyeret Charlos Udang dan Jack Potoboda ke tahanan Polres Kabupaten Kepulauan Talaud. Keduanya resmi ditahan tadi malam setelah menjalani pemeriksaan sejak rabu siang kemarin. Kapolres Talaud AKBP Budi Medianto melalui Kasat Reskrim Iptu James Mamengko menjelaskan bahwa berdasarkan penyelidikan, penyidikan dan pemeriksaan, pihak polres akhirnya melakukan penahanan kepada keduanya karena dianggap telah memenuhi ketentuan dan cukup bukti. “Tentunya tidak akan berhenti disini, kasus ini akan terus dikembangkan dan di dalami penyidik kami biar terungkap semuanya dengan jelas,” tutur Mamengko. Sementara dari informasi yang berhasil dirangkum, Charlos Udang maupun Jack Potoboda berencana mendatangkan Pengacara

Michael Yakobus Dan Jeferson Petanongen untuk jadi penasehat hukum yang akan membela mereka dalam kasus dugaan penyimpangan penggunaan anggaran subsidi pesawat tahun anggaran 2009 tersebut. Disisi lain, sejumlah pengamat justru mengkritisi sikap Polres Kabupaten Kepulauan Talaud, karena menurut mereka ada kasus tipikor yang justru sudah P21 tersangkanya malah dibiarkan bebas berkeliaran bahkan telah meninggalkan Talaud sejak tahun lalu. “Jangan sampai muncul kesan polres hanya melakukan penindakan berdasarkan pesanan, semua harus diperlakukan sama. Segera bawa kalau perlu tangkap tersangka korupsi lainnya,” ujar sumber yang enggan dipublikasikan namanya. (try27) BPK Pemkab Sangihe siap jalani pemerikasaan Tahuna—Kamis (13/2) kemarin, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menerjunkan tim pemeriksa yang terdiri dari

4 orang personelnya dalam kaitannya pemeriksaan pengelolaan keuangan dan aset daerah tahun anggaran 2013 di jajaran Pemkab Sangihe. Hal ini sendiri dibenarkan oleh Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (PPKAD) Sangihe, Drs Tajudin Sainkadir ketika ditemui harian ini. Sainkadir menyatakan bahwa kedatangan tim pemeriksa BPK ini sendiri sebagai langkah awal tugas pemeriksaan yang dirangkaikan dalam pemeriksaan awal. “Pemeriksaan awal sudah akan dilakukan BPK selama kurang lebih 30 hari kedepan. Dimana dalam pemeriksaan awal tersebut merupakan tahapan pengumpulan data,” ungkap Sainkadir. Di sisi lain mantan Kepala Inspektorat Sangihe ini meminta semua pimpinan SKPD yang nantinya menjadi bagian dari pemeriksaan BPK dapat bekerjasama dalam arti membantu kelancaran tugas pemerik-

saan. “Berbagai data yang diminta pihak pemeriksa baiknya segera dipenuhi guna kelancaran pemeriksaan ini,” ujarnya kembali. Disinggung menyangkut kesiapan pemeriksaan yang sudah action, Sainkadir menyatakan bahwa Pemkab Sangihe sudah sangat siap menanti pemeriksaan tersebut. “Prinsipnya Pemkab Sangihe sudah sangat siap menyambut pemeriksaan oleh BPK dan akan kooperatif selama pemeriksaan dimaksud,” urai Sainkadir. Sementara itu dari pemantauan harian ini terkait dengan pemeriksaan yang mulai dilakukan, sejumlah pimpinan SKPD dan unit kerja masih disibukkan dengan banyaknya Surat Pertanggungjawaban (SPJ) yang terus dirampungkan. Bahkan tak tanggung-tanggung sejumlah bagian juga harus proaktif menjemput bola turun lapangan mengambil SPJ dari sejumlah pihak terkait dengan pengelolaan keuangan dan aset daerah. (try31)

INFRASTRUKTUR

Supit: Jalan alterntif ke bandara akan dibangun Ulu Siau—Sebagai daerah yang diproyeksikan menjadi daerah yang maju dan sejahtera, geliat pembangunan semakin dipacu dan untuk mempercepat dan memperlancar akses transportasi menuju ke lokasi Bandar Udara (Bandara) yang sementara dalam proses pembangunan, saat ini pemerintah daerah menyiapkan proyek pembangunan jalan alternatif. Bupati Sitaro, Toni Supit SE MM pada sejumlah wartawan mengatakan, pembangunan jalan alternatif merupakan proyek yang menyerap anggaran yang cukup besar atau mega proyek. “Jalan alternatif ini dibangun ditepi pantai sepanjang

pesisir Kecamatan Siau Timur (Sitim) dan Siau Timur Selatan (Sitimsel),” kata Supit. Dijelaskannya, rencana pembangunan jalan alternatif tersebut sebuah sikap yang diambil mengingat kondisi jalan yang ada saat ini sudah tidak memungkinkan dijadikan jalur menuju bandara sebab badan jalan terlalu sempit. “Kalau untuk pelebaran juga sudah tidak memungkinkan sebab, dikiri kanan jalan sudah ada rumah-rumah warga. Jadi rencananya dibangun ditepi pantai,” jelasnya. Lanjut dia, dalam rangkah peningkatan akses angkutan dan peningkatan perekonomian yang berdampak pada peningkatan

Toni Supit (dok/sk).

taraf perekonomian masyarakat, serta memperhatikan tingkat aksesbilitas wilayah yang sedang dan belum berkembang maka perlu dibangun jalan terutama untuk menunjang berbagai aktifitas masyarakat

diberbagai sektor. “Dan saat ini penyediaan sarana dan prasarana jalan mulai dari jalan dan jembatan sudah merambah hampir diseluruh pelosok wilayah,” pungkasnya.(esge)

JUMAT, 14 FEBRUARI 2014

15

NOMENKLATUR

Kumentas : Perubahannya bakal segera diberlakukan Tahuna—Meskipun saat ini, Kabupaten Kepulauan Sangihe sudah berhasil “melahirkan” dua Kabupaten baru yakni Kabupaten Talaud dan Kabupaten Sitaro. Namun nomen-kelatur nama Kabupaten Sangihe sebagai Kabupaten tertua di wilayah Nusa Utara masih menggunakan nama Kabupaten Sangihe Talaud. Hal ini tentunya sangat menganjal dan bisa mengarah ke ranah hukum. Menyikapi masalah ini Sekab Sangihe, Ir Willy EC Kumentas ketika dihubungi harian ini menyatakan bahwa saat ini upaya untuk melakukan perubahan terhadap nomenkelatur tersebut sudah dilakukan sejak

beberapa waktu lalu. “Dan saat ini tim dari Pemkab Sangihe juga baru kembali dari Jakarta dalam kaitannya dengan perjuangan untuk merubah nomenkelatur dari Kabupaten Sangihe Talaud menjadi Kabupaten Sangihe,” ungkap Kumentas. Kumentas menyatakan, mudah-mudahan bersama doa masyarakat Sangihe nomenkelatur ini akan segera tuntas dan segera digunakan sebagaimana mestinya. “Dari hasil loby dan perjuangan bersama di pusat, maka dipastikan dalam waktu dekat nomenkelatur nama kabupaten ini akan segera berubah dan digunakan secara sah,” imbuhnya. (try31)

ASET

Gudang logistik BPBD memprihatinkan Ta h u n a — G u d a n g logistik milik Badan Penangggulangan Bencana daerah (BPBD) Sangihe, saat ini kondisinya sangat memprihatinkan. Pasalnya, gudang yang terletak berdampingan dengan Kantor Kesbangpol dan Linmas ini, selain tidak terawat atap dan plafon gudang sudah bocor. Imbasnya sejumlah bahan logistik untuk penanggulangan bencana dalam gudang tersebut ketika musim hujan tiba, basah dan terancam rusak akibat terkena air hujan. “Kondisi gudang ini sudah tidak layak lagi

untuk menjadi tempat penyimpangan logistik yang ada,” ungkap sejumlah warga yang melihat langsung kondidi gudang ini. Sementara itu, Kepala BPBD Sangihe, Ir Reintje Tamboto menyatakan dirinya sedang berupaya untuk membangun kembali gudang logistik BPBD yang lebih baik lagi. “Upaya pembangunan gudang yang baru dan lebih baik dan sudah paten milik BPBD terus dilakukan. Sebab untuk saat ini gudang yang ada hanya sifatnya pinjam fasilitasmilikPemkabSangihe,” imbuhnya. (try31)

PEMERINTAHAN

Wujudkan birokrasi akuntabel dan kapabel Ondong—Setengah jalan sudah triwulan pertama pelaksanaan tahun anggaran 2014 berjalan, dan jajaran pimpinan daerah berharap agar perwujudan birokrasi yang akuntabel, kapabel serta aceptabel dapat diwujudkan dilingkungan Pemkab Sitaro. Dimana, untuik mewujudkan serta mencapai sasaran tersebut maka perlu didukung dengan program pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan, peningkatan pengelolaan keuangan, peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan kepala daerah. Dan pada tahun-tahun sebelumnya sasaran ini tercapai dan turut didukung oleh sejumlah kegiatan-kegiatan penyusunan laporan dan pengawasan. “Kegiatan tersebut diantaranya penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja, penyusunan laporan keterangan pertanggung-jawaban

kepala daerah, pengawasan internal berkala, kemudian tindaklanjut hasil temuan pengawasan hingga pada tersusunnya dokumen perencanaan pembangunan daerah,” urai Bupati Sitaro, Toni Supit SE MM lewat juru bicara Pemkab, James Marthin SPd. Menurutnya, untuk mewujudkan birokrasi yang akuntabel, kapabel serta aceptabel, maka jajaran pimpinan daerah senantiasa mengingatkan serta menegaskan bagi seluruh pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dapat melaksanakan setiap kegiatan pengelolaan keuangan dan kinerja dengan maksimal. “Pengaruh manajemen birokrasi yang akuntabel, kapabel dan aceptabel dalam melaksanakan tugas pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kemasyarakatan akan sangat berpengaruh sehingga perlu diwujudkan,” ujarnya.(esge)


JUMAT, 14 FEBRUARI 2014

PENGAMANAN PEMILU

Tetty akrab bersama Kapolda Sulut di rakor

TETTY saat berfoto bersama dengan Kapolda Sulut yang baru usai pelaksanaan Rakor Pengamanan Pemilu di Jakarta.(foto: ist)

RAPAT Koordinasi (Rakor) pengamanan pemilihan umum 2014, dimanfaatkan Bupati Minsel untuk bersilahturahmi dengan Kapolda Sulut yang baru. Dimana, pada Rakor Pengamanan Pemilu 9 April 2014 di Jakarta belum lama ini, Tetty sapaan akrab Bupati Minsel ini terlihat akrab dengan Kapolda Sulut yang Baru Brigjen Pol Sinaga. Bupati Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE kepada sejumlah wartawan mengatakan, bahwa banyak hal terkait dengan pengamanan Pemilu 9 April yang harus terus dikoordinasikan dengan pihak Kepolisian. Sehingga Pemilu di Minsel berjalan dengan aman dan sukses. “Saya hanya bersilatuhrami dengan pak Kapolda yang baru pada saat di Rakor pengamanan Pemilu, karena dalam hal pengamanan itu kewenangan polisi. Sekaligus mengucapkan selamat kepada bapak Sinaga yang sudah dilantik sebagai Kapolda Sulut yang baru,” tukasnya. Tetty juga mengajak kepada seluruh masyarakat Minsel untuk bersama membantu pihak Kepolisian menjaga kemanan saat pelaksanaan Pemilu 9 April yang akan datang. “Saya juga menghimbau kepada masyarakat untuk mensukseskan Pemilu Legislatif 9 April dan juga Pilpres kedepan, dengan cara menjaga keamanan bersama. Karena keamanan bukan hanya tugas pemerintah tapi kita semua,” ujarnya.(esem)

Warga tak bisa lagi nikmati program BLT? Diduga ada upaya dari sejumlah anggota Banggar gagalkan program Pemkab Minsel Amurang—Salah satu program Bupati Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE untuk kesejahteraan rakyat Minsel berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT), tahun 2014 ini tak bisa lagi dinikmati oleh masyarakat Minsel. apa pasal? Diduga ada upaya menggagalkan program

yang sangat menyentuh langsung dimasyarakat tersebut, oleh sejumlah oknum legislator Minsel, yang masuk di Badan Anggaran (Banggar) Dekab Minsel. Dari informasi yang berhasil dirangkum Swara Kita, saat APBD 2014 dikonsultasikan ke

Pemprov Sulut belum lama ini. Program BLT tak disetujui oleh Pemprov, menariknya para wakil rakyat Minsel yang ikut dalam konsultasi tersebut tak berjuang apa-apa. Namun belakangan para sejumlah anggota Banggar justru membuat heboh dengan mengancam pihak

eksekutif jika tidak membayar gaji dewan. Hal inipun mendapatkan kritikan keras dari sejumlah kalangan, salah satunya datang dari LSM Barisan Muda Teguh Bersinar Wem ‘Baba’ Mononimbar. Menurutnya, bahwa para legislator harus malu, tugas yakni memperjuangkan hak-hak rakyat, tapi belakangan hanya menuntut hak sendiri. “Kami masyarakat mengutuk keras oknum-

oknum legislator Minsel yang menggagalkan program Bupati Minsel yakni program BLT. Karena program BLT sangat membantu masyarakat, kalau Presiden SBY saja bisa melakukan Bantuan Langsung Masyarakat Miskin (BLSM) bisa, kenapa BLT tidak bisa. Ini pasti rekayasa anggota Banggar yang merupakan lawan politik pemerintah saat ini,” ujarnya. Mononimbar juga me-

nyesalkan, pernyataan Ketua Dekab Minsel Boy Tumiwa, yang sudah seperti mengancam eksekutif. Sebab harusnya wakil rakyat bicara kesejahteraan rakyat bukan pribadi. “Sangat memalukan pernyataan dari Ketua Dekab terkait gaji, itukan sudah mengancam namanya. Dan kami rakyat merasa malu, bukan kepentingan rakyat diperjuangkan tapi sekarang berteriak masalah gaji,” tukasnya.(esem)

RUMAH PANGGUNG

Kini dipromosikan ke pengusaha asal Timur Tengah Amurang—Mempromosikan kerajinan rumah panggung di manca negara tak henti-hentinya dilakukan oleh Bupati Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE. Dan tak heran, rumah panggung asal Minsel kedepan nanti, bakal mendunia. Dimana, usai memperkenalkan rumah panggung khas Minsel ke Dubes Negera Seychelles Nico Barito, Tetty sapaan akrab Bupati Minsel ini, kembali mempresentasikan rumah panggung ke salah satu pengusaha asal Timur Tengah yakni Ruslan Garayev. Bupati Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE kepada

koran ini mengatakan, banyak potensi wisata serta kerajinan tangan di Minsel yang membuat minat negara maupun pengusaha dari luar negeri. “Jika kesepakatan dengan Dubes negara Seychelles, dan juga dengan pengusaha Timur Tengah jadi, kedepan kerajinan tangan rumah panggung asal Desa Mokobang Modoindang bakal mendunia,” tukas istri tercinta dari Kristovorus Deky Palinggi SE ini. Sementara itu, Kadis Perindakop Minsel Sam Slaat ST mengatakan, untuk mendorong kerja sama dengan sejumlah negara di dunia berjalan

SEKTOR PARIWISATA

baik, maka Bupati memerintahkan agar Pemkab dapat membantu para kelompok pengrajin rumah panggung tersebut. “Kami akan membantu para kelompok usaha, dengan menganggarkan beberapa peralatan penunjang, sehingga rumah panggung asal Minsel lebih berkualitas saat dipasarkan ke luar negeri,” tukas Slaat.(esem)

TETTY berfoto dengan pengusaha asal timur tengah usai melakukan pembicaraan kerja sama.(foto:ist)

BENCANA ALAM

Dispar: Goa Tonsea akan dibenahi Mulai diantisipasi Dishut Minahasa Tondano—Untuk memajukan pembangunan agar bisa mendapatkan pendapatan asli daerah (PAD) adalah lewat sektor pariwisata. Hanya saja objek wisata yang ada di Minahasa, pengelolaannya di nilai belum maksimal. Pasalnya, dari beberapa lokasi wisata seperti pada goa peninggalan Jepang di Desa Tonsea Lama kecamatan Tondano Timur dan Goa di Kiawa Kecamatan Kawangkoan serta air terjun Kali Kecamatan Pineleng, sampai saat ini belum diseriusi oleh Pemkab Minahasa. Padahal lokasi-lokasi tersebut bisa menjadi tempat kunjungan wisatawan lokal maupun manca negara sehingga dengan sendirinya akan meraup keuntungan melalui retribusi untuk PAD. Frando Lumanauw warga

PEMBENAHAN goa yang ada di Tonsea Lama memang sudah dianggarkan lewat APBD 2014.(foto: ist)

Desa Tonsea Lama menuturkan, bahwa goa yang ada di jalan utama menuju Kabupaten Minut atau tepatnya dekat dengan PLTA Tonsea, jika di tindaklanjuti oleh pemerintah daerah maka bis lebih maju lagi. “Saya minta pemkab serius lakukan pembenahan goa peninggalan Jepang ini,” jelasnya. Dikatakan Lumanauw,

sejak lama banyak pengunjung yang sempat mampir melihat lokasi goa yang ada di Tonsea, namun hanya melihat pemandangan rumput ilalang yang telah menutup goa tersebut. Jika dilakukan penataan sedikit dari pemerintah, dirinya yakin bisa lebih menguntungkan daerah. “Saya rasa kalau ada penataan dan

pemeliharaan dari pemerintah, maka bukan tidak mungkin lokasi ini akan ramai pengunjung,” kata Lumanauw. Kepala Dinas Pariwisata Debby Bukara ketika di konfirmasi Koran ini, mengatakan, untuk goa yang ada di Tonsea Lama memang sudah dianggarkan, namun sementara berkoordinasi dengan instansi terkait yakni Dinas Pekerjaan umum (PU). “Di tahun 2014 ini sudah akan dilakukan pembenahan agar nantinya goa ini akan menjadi objek wisata populer di Minahasa,” ungkap Bukara seraya menambahkan bahwa tak hanya Goa Tonsea Lama yang menjadi perhatian pemerintah, melainkan Goa Kiawa dan Air Terjun Kali.(try33)

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

Tondano—Intensitas hujan yang akhir-akhir ini sangat tinggi bisa kembali menimbulkan bencana alam di Manado, Minahasa dan kabupaten/kota lainnya. Tondano sendiri walaupun bisa dikatakan jauh dari terjadinya banjir, bukan berarti masyarakat yang ada merasa aman. “Jangan-jangan kami di sini akan banjir sama dengan warga di Manado,” ungkap Welly Posumah, warga Kelurahan Roong, kemarin. Dirinya berharap kiranya pemerintah supaya memperhatikan faktor alam yang ada dan menertibkan penebangan liar dan melakukan pembenahan di beberapa lokasi dengan melakukan kembali penanaman pohon agar bisa menjadi resapan air supaya bisa melindungi

PEMBENAHAN terhadap lingkungan di sekitar Danau Tondano sangat penting untuk mengantisipasi bencana banjir.(foto: ist)

warga dari bencana. “Saya minta perhatian pemerintah dalam hal ini Dinas Kehutanan untuk melakukan pembenahan di berbagai titik yang di anggap perlu sebagai daerah resapan air,” katanya. Kepala Dinas Kehutanan Minahasa, Ir Wenny Talumewo ketika

dikonfirmasi, mengatakan bahwa hal yang terpenting adalah mencari solusi apa yang menyebabkan banjir dan bisa melakukan pembenahan. Untuk itu masyarakat diingatkan karena areal hutan di Sulut bahkan Minahasa hanya tinggal sedikit bila dibandingkan dengan

jumlah pemukiman dan perkebunan. “Fungsi kontrol juga harus kita lakukan untuk mencegah banjir dan tanah longsor. Intinya tugas kami selain melakukan penanaman dan menjaga hutan agar tidak ada pembalakan liar, kesadaran masyarakat juga perlu agar tidak mendirikan bangunan perumahan di ruang resapan air,” papar Talumewo. Lebih lanjut ditambahkan Talumewo, bahwa masyarakat diminta kalau membangun rumah harus ada ruang terbuka hijau dengan cara penanaman pohon, bangun sumur resapan air. “Tahun ini kami akan melakukan program penanaman serta sosialisasi kesadaran masyarakat dalam pencegahan banjir,” katanya.(try33)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


KAMIS, 13 FEBRUARI 2014

PENGAMANAN PEMILU

Tetty akrab bersama Kapolda Sulut di rakor

TETTY saat berfoto bersama dengan Kapolda Sulut yang baru usai pelaksanaan Rakor Pengamanan Pemilu di Jakarta.(foto: ist)

RAPAT Koordinasi (Rakor) pengamanan pemilihan umum 2014, dimanfaatkan Bupati Minsel untuk bersilahturahmi dengan Kapolda Sulut yang baru. Dimana, pada Rakor Pengamanan Pemilu 9 April 2014 di Jakarta belum lama ini, Tetty sapaan akrab Bupati Minsel ini terlihat akrab dengan Kapolda Sulut yang Baru Brigjen Pol Sinaga. Bupati Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE kepada sejumlah wartawan mengatakan, bahwa banyak hal terkait dengan pengamanan Pemilu 9 April yang harus terus dikoordinasikan dengan pihak Kepolisian. Sehingga Pemilu di Minsel berjalan dengan aman dan sukses. “Saya hanya bersilatuhrami dengan pak Kapolda yang baru pada saat di Rakor pengamanan Pemilu, karena dalam hal pengamanan itu kewenangan polisi. Sekaligus mengucapkan selamat kepada bapak Sinaga yang sudah dilantik sebagai Kapolda Sulut yang baru,” tukasnya. Tetty juga mengajak kepada seluruh masyarakat Minsel untuk bersama membantu pihak Kepolisian menjaga kemanan saat pelaksanaan Pemilu 9 April yang akan datang. “Saya juga menghimbau kepada masyarakat untuk mensukseskan Pemilu Legislatif 9 April dan juga Pilpres kedepan, dengan cara menjaga keamanan bersama. Karena keamanan bukan hanya tugas pemerintah tapi kita semua,” ujarnya.(esem)

Warga tak bisa lagi nikmati program BLT? Diduga ada upaya dari sejumlah anggota Banggar gagalkan program Pemkab Minsel Amurang—Salah satu program Bupati Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE untuk kesejahteraan rakyat Minsel berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT), tahun 2014 ini tak bisa lagi dinikmati oleh masyarakat Minsel. apa pasal? Diduga ada upaya menggagalkan program

yang sangat menyentuh langsung dimasyarakat tersebut, oleh sejumlah oknum legislator Minsel, yang masuk di Badan Anggaran (Banggar) Dekab Minsel. Dari informasi yang berhasil dirangkum Swara Kita, saat APBD 2014 dikonsultasikan ke

Pemprov Sulut belum lama ini. Program BLT tak disetujui oleh Pemprov, menariknya para wakil rakyat Minsel yang ikut dalam konsultasi tersebut tak berjuang apa-apa. Namun belakangan para sejumlah anggota Banggar justru membuat heboh dengan mengancam pihak

eksekutif jika tidak membayar gaji dewan. Hal inipun mendapatkan kritikan keras dari sejumlah kalangan, salah satunya datang dari LSM Barisan Muda Teguh Bersinar Wem ‘Baba’ Mononimbar. Menurutnya, bahwa para legislator harus malu, tugas yakni memperjuangkan hak-hak rakyat, tapi belakangan hanya menuntut hak sendiri. “Kami masyarakat mengutuk keras oknum-

oknum legislator Minsel yang menggagalkan program Bupati Minsel yakni program BLT. Karena program BLT sangat membantu masyarakat, kalau Presiden SBY saja bisa melakukan Bantuan Langsung Masyarakat Miskin (BLSM) bisa, kenapa BLT tidak bisa. Ini pasti rekayasa anggota Banggar yang merupakan lawan politik pemerintah saat ini,” ujarnya. Mononimbar juga me-

nyesalkan, pernyataan Ketua Dekab Minsel Boy Tumiwa, yang sudah seperti mengancam eksekutif. Sebab harusnya wakil rakyat bicara kesejahteraan rakyat bukan pribadi. “Sangat memalukan pernyataan dari Ketua Dekab terkait gaji, itukan sudah mengancam namanya. Dan kami rakyat merasa malu, bukan kepentingan rakyat diperjuangkan tapi sekarang berteriak masalah gaji,” tukasnya.(esem)

RUMAH PANGGUNG

Kini dipromosikan ke pengusaha asal Timur Tengah Amurang—Mempromosikan kerajinan rumah panggung di manca negara tak henti-hentinya dilakukan oleh Bupati Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE. Dan tak heran, rumah panggung asal Minsel kedepan nanti, bakal mendunia. Dimana, usai memperkenalkan rumah panggung khas Minsel ke Dubes Negera Seychelles Nico Barito, Tetty sapaan akrab Bupati Minsel ini, kembali mempresentasikan rumah panggung ke salah satu pengusaha asal Timur Tengah yakni Ruslan Garayev. Bupati Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE kepada

koran ini mengatakan, banyak potensi wisata serta kerajinan tangan di Minsel yang membuat minat negara maupun pengusaha dari luar negeri. “Jika kesepakatan dengan Dubes negara Seychelles, dan juga dengan pengusaha Timur Tengah jadi, kedepan kerajinan tangan rumah panggung asal Desa Mokobang Modoindang bakal mendunia,” tukas istri tercinta dari Kristovorus Deky Palinggi SE ini. Sementara itu, Kadis Perindakop Minsel Sam Slaat ST mengatakan, untuk mendorong kerja sama dengan sejumlah negara di dunia berjalan

SEKTOR PARIWISATA

baik, maka Bupati memerintahkan agar Pemkab dapat membantu para kelompok pengrajin rumah panggung tersebut. “Kami akan membantu para kelompok usaha, dengan menganggarkan beberapa peralatan penunjang, sehingga rumah panggung asal Minsel lebih berkualitas saat dipasarkan ke luar negeri,” tukas Slaat.(esem)

TETTY berfoto dengan pengusaha asal timur tengah usai melakukan pembicaraan kerja sama.(foto:ist)

BENCANA ALAM

Dispar: Goa Tonsea akan dibenahi Mulai diantisipasi Dishut Minahasa Tondano—Untuk memajukan pembangunan agar bisa mendapatkan pendapatan asli daerah (PAD) adalah lewat sektor pariwisata. Hanya saja objek wisata yang ada di Minahasa, pengelolaannya di nilai belum maksimal. Pasalnya, dari beberapa lokasi wisata seperti pada goa peninggalan Jepang di Desa Tonsea Lama kecamatan Tondano Timur dan Goa di Kiawa Kecamatan Kawangkoan serta air terjun Kali Kecamatan Pineleng, sampai saat ini belum diseriusi oleh Pemkab Minahasa. Padahal lokasi-lokasi tersebut bisa menjadi tempat kunjungan wisatawan lokal maupun manca negara sehingga dengan sendirinya akan meraup keuntungan melalui retribusi untuk PAD. Frando Lumanauw warga

PEMBENAHAN goa yang ada di Tonsea Lama memang sudah dianggarkan lewat APBD 2014.(foto: ist)

Desa Tonsea Lama menuturkan, bahwa goa yang ada di jalan utama menuju Kabupaten Minut atau tepatnya dekat dengan PLTA Tonsea, jika di tindaklanjuti oleh pemerintah daerah maka bis lebih maju lagi. “Saya minta pemkab serius lakukan pembenahan goa peninggalan Jepang ini,” jelasnya. Dikatakan Lumanauw,

sejak lama banyak pengunjung yang sempat mampir melihat lokasi goa yang ada di Tonsea, namun hanya melihat pemandangan rumput ilalang yang telah menutup goa tersebut. Jika dilakukan penataan sedikit dari pemerintah, dirinya yakin bisa lebih menguntungkan daerah. “Saya rasa kalau ada penataan dan

pemeliharaan dari pemerintah, maka bukan tidak mungkin lokasi ini akan ramai pengunjung,” kata Lumanauw. Kepala Dinas Pariwisata Debby Bukara ketika di konfirmasi Koran ini, mengatakan, untuk goa yang ada di Tonsea Lama memang sudah dianggarkan, namun sementara berkoordinasi dengan instansi terkait yakni Dinas Pekerjaan umum (PU). “Di tahun 2014 ini sudah akan dilakukan pembenahan agar nantinya goa ini akan menjadi objek wisata populer di Minahasa,” ungkap Bukara seraya menambahkan bahwa tak hanya Goa Tonsea Lama yang menjadi perhatian pemerintah, melainkan Goa Kiawa dan Air Terjun Kali.(try33)

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

Tondano—Intensitas hujan yang akhir-akhir ini sangat tinggi bisa kembali menimbulkan bencana alam di Manado, Minahasa dan kabupaten/kota lainnya. Tondano sendiri walaupun bisa dikatakan jauh dari terjadinya banjir, bukan berarti masyarakat yang ada merasa aman. “Jangan-jangan kami di sini akan banjir sama dengan warga di Manado,” ungkap Welly Posumah, warga Kelurahan Roong, kemarin. Dirinya berharap kiranya pemerintah supaya memperhatikan faktor alam yang ada dan menertibkan penebangan liar dan melakukan pembenahan di beberapa lokasi dengan melakukan kembali penanaman pohon agar bisa menjadi resapan air supaya bisa melindungi

PEMBENAHAN terhadap lingkungan di sekitar Danau Tondano sangat penting untuk mengantisipasi bencana banjir.(foto: ist)

warga dari bencana. “Saya minta perhatian pemerintah dalam hal ini Dinas Kehutanan untuk melakukan pembenahan di berbagai titik yang di anggap perlu sebagai daerah resapan air,” katanya. Kepala Dinas Kehutanan Minahasa, Ir Wenny Talumewo ketika

dikonfirmasi, mengatakan bahwa hal yang terpenting adalah mencari solusi apa yang menyebabkan banjir dan bisa melakukan pembenahan. Untuk itu masyarakat diingatkan karena areal hutan di Sulut bahkan Minahasa hanya tinggal sedikit bila dibandingkan dengan

jumlah pemukiman dan perkebunan. “Fungsi kontrol juga harus kita lakukan untuk mencegah banjir dan tanah longsor. Intinya tugas kami selain melakukan penanaman dan menjaga hutan agar tidak ada pembalakan liar, kesadaran masyarakat juga perlu agar tidak mendirikan bangunan perumahan di ruang resapan air,” papar Talumewo. Lebih lanjut ditambahkan Talumewo, bahwa masyarakat diminta kalau membangun rumah harus ada ruang terbuka hijau dengan cara penanaman pohon, bangun sumur resapan air. “Tahun ini kami akan melakukan program penanaman serta sosialisasi kesadaran masyarakat dalam pencegahan banjir,” katanya.(try33)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.