19 April 2013

Page 1

SWARA KITA TERBIT 16 HALAMAN Harga: Rp.2000,- Luar Kota + Ongkos Kirim

Mou konfirmasi tinggalkan Madrid PELATIH Real Madrid, Jose Mourinho kabarnya telah mengatakan kepada pelatih Canillas jika dirinya tidak akan berada di Santiago Bernabeu pada musim depan. Baca: BOLA ( Halaman 8) Telp: (0431) 841071, Fax: (0431) 841060 www.swarakita-manado.com

JUMAT 19 APRIL 2013 NOMOR 02255 TAHUN VII

Empat parpol harusnya tidak lolos Pemilu 2014

SELEBRITI

Ungkapan kesaksian mantan pejabat KPU di sidang DKPP, Komisioner KPU “mati kutu”

LYDIA KANDOU

Ingin rujuk ARTIS senior Lydia Kandou mengungkapkan keinginannya untuk dapat rujuk dengan Jamal Mirdad. Hal ini disampaikannya ketika dimintai keterangan mengenai gugatan cerai yang diajukannya beberapa waktu lalu di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Baca: Ingin ( Halaman 2 )

INTERNASIONAL

Jakarta—Masalah jelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 terus saja muncul. Kali ini, secara blak-blakan mantan Kepala Biro Hukum Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nanik Suwarti membeberkan keterangan mengejutkan terkait verifikasi administrasi partai politik (parpol) peserta Pemilu 2014 yang dilakukan KPU. Menurutnya, setidaknya ada empat parpol yang seharusnya tidak lolos, yakni Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura). Hal itu diungkapkan Nanik dalam sidang kode etik Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), di Gedung DKPP, Jakarta, Kamis (18/4) kemarin.

“Empat partai tidak lolos seperti yang digugat oleh pengadu yakni Golkar, PKS, PPP, dan Hanura. Ada beberapa provinsi di daerah partai itu tidak memenuhi syarat,” ungkap Nanik. Dia menuturkan, kekurangan syarat itu membuat KPU akhirnya mengundur pengumuman tentang verifikasi parpol yakni 28 Oktober 2012. Padahal sebelumnya sesuai jadwal, hasil verifikasi rencananya diumumkan 23 Oktober 2012. “Tanggal 23 Oktober 2012 itu saya sudah tidak ada (dipecat dari Sekretariat KPU, red) dan diteruskan,” ujarnya. Sayangnya, Nanik mengakui tidak mempunyai bukti atas ketidaklolosan parpolparpol tersebut. Namun dia yakin bahwa keterangannya tersebut benar.

1.

Komjen Pol Oegroseno (Kabaharkam)

2.

Komjen Pol Sutarman (Kabareskrim)

3.

Komjen Pol Anang Iskandar (Kepala BNN)

4.

Komjen Pol Suparni Parto (Kabaintelkam)

5.

Komjen Pol Imam Sujarwo (Irwasum)

JENDERAL BINTANG DUA 1.

Irjen Pol Putut Bayu Seno (Kapolda Metro Jaya)

2.

Irjen Pol Anis Angkawijaya (Kapolda Jabar)

3.

Irjen Pol Tito Karnavian (Kapolda Papua)

4.

Irjen Pol Puji Hartanto (Kepala Korlantas)

5.

Irjen Pol Anton Setiadi (Kadiv Hukum Mabes)

6.

Irjen Pol Anton Bachrul Alam (Asisten Sarpras)

CALON KAPOLRI

Baca: Empat ( Halaman 2 )

UJIAN NASIONAL

AMERIKA SERIKAT

Obama dikirimi surat beracun

PRESIDEN AS, Barack Obama.(foto: ist)

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Barack Obama dikirimi surat misterius. Alhasil, setelah diselidiki sebuah surat yang ditujukan untuk orang nomor satu di Negeri Paman Sam itu, positif mengandung racun risin. Sebelum sampai di tangan Obama, surat itu ‘mampir’ di fasilitas surat Gedung Putih untuk selanjutnya dilakukan tes. Pejabat kepolisian federal mengatakan surat untuk Obama itu sangat mirip dengan yang dialamatkan kepada Senator Richard Shelby yang juga mengandung risin. Pada Rabu (17/4) waktu setempat atau Kamis (18/4) waktu Indonesia, otoritas keamanan membersihkan gedung senat. Kepolisian juga menginvestigasi paket mencurigakan pada kantor Shelby yang berasal dari wilayah pemilihan Alabama. Sebagaimana dilansir NBC News, pejabat federal mengatakan pihaknya mengetahui siapa yang mengirimkan surat yang mengandung racun itu, tapi belum ada penahanan. Pihak berwenang masih menunggu hasil tes lebih lanjut. Risin adalah zat yang sangat beracun yang bisa membunuh dalam 36 jam setelah terhirup. Dia ditemukan secara alami dalam biji jarak, dan tidak ada antidot alias penawarnya. Surat untuk Obama diterima di fasilitas surat di Gedung Putih pada Selasa, 16 April 2013. Sebelumnya, pada saat bom meledak di Boston, sebuah surat dikirimkan ke kantor senator Partai Republik asal Mississippi, Roger Wicker. Surat mencurigakan itu diamankan sebelum diterima pada Wicker. Uji laboratorium menyebut surat itu positif mengandung risin. Sementara itu, Biro Penyidik Federal (FBI), menyatakan telah menahan Paul Kevin Curtis, pria asal Mississippi “yang diyakini’’ bertanggung jawab atas surat surat yang positif mengandung racun risin yang dikirim kepada Obama, seorang senator, dan pejabat lainnya. Baca: Obama ( Halaman 2 )

lembar kerja komputer (LJK) sebanyak 28 siswa di SMAN 9 Manado, terpaksa menggunakan naskah yang difoto copy, pada jam kedua UN untuk mata pelajaran Geografi Program Studi IPS. Hal ini dibenarkan

Kepala Sekolah SMAN 9 Manado Dra Nelly Tani. “Ada 28 naskah yang kurang, namun itu sudah disiasati dengan foto copy dan itu kami buat berita acarannya,” aku Tani.

Baca: Kapolri ( Halaman 2 )

Baca: Peserta ( Halaman 2 )

Bukan masalah agama Jakarta—Duta Besar Amerika Serikat (Dubes AS) untuk Indonesia, Scot Marciel, mengatakan bahwa peristiwa bom Boston yang terjadi di negaranya murni tindak kriminal. Menurut pria yang telah

KLARIFIKASI

Jumpa pers SBY dikritik, Istana membela Jakarta—Langkah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY yang berbicara soal politik di Istana Kepresidenan pada Rabu (17/4) malam menuai kritik. Pada saat berbicara soal politik, kapasitas SBY, yang juga Presiden RI, adalah Ketua Umum DPP Partai Demokrat. Pihak Istana pun menangkis tudingan itu. Staf Khusus Presiden bidang Komunikasi Politik, Daniel Sparringa, mengatakan, pidato Presiden SBY

Jakarta—Dalam waktu dekat ini, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan mengganti jabatan Kapolri yang kini ditempati Jenderal Pol Timur Pradopo. Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) pun langsung membuka kuisioner calon Kapolri yang diinginkan rakyat, dimana sejumlah nama muncul ke permukaan. Dari nama-nama yang muncul, ada orang sipil yang diusulkan jadi Kapolri yakni mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD dan muncul juga nama mantan Kabareskrim Komjen Pol (Purn) Susno Duaji.

BOM BOSTON

Peserta gunakan naskah foto copy Manado—Hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional (UN) Tingkat SMA/ MA se-Sulut, yang berlangsung Kamis (18/4) kemarin terbukti banjir pengaduan perihal kekurangan naskah. Akibat kekurangan naskah soal, dan

Kapolri pilihan rakyat

JENDERAL BINTANG TIGA

di kantor kepresidenan malam itu disampaikan demi meluruskan beberapa hal. “Penegasan Presiden SBY terkait dengan anggapan sebagian kalangan yang menegaskan kesan telah terjadinya pengingkaran kepada sebuah janji yang sebenarnya tidak pernah ada,” kata Daniel melalui pesan pendek, Kamis (18/4) kemarin. SUSILO Bambang Yudhoyono.(foto: ist)

Baca: Jumpa ( Halaman 2 )

bertugas di Indonesia selama tiga tahun itu, pengeboman yang menewaskan tiga orang tersebut tidak ada kaitannya dengan masalah agama. “Apabila anda memperhatikan pernyataan Presiden Barack Obama dan pemimpin AS lainnya, maka di sana sudah jelas dinyatakan ini merupakan masalah kriminal. Dia juga meminta rakyat AS untuk tidak terburu-buru menyimpulkan pelaku peristiwa itu,” ujar Marciel yang ditemui usai menghadiri dialog kerukunan bergama di Mesjid Sunda Kelapa, Kamis (18/4) kemarin. Dia pun menegaskan setelah peristiwa bom Boston, rakyat AS tetap dapat hidup berdampingan secara harmonis dengan kaum muslim. “Menurut saya konsep Islamofobia itu terlalu berlebihan. Memang di

negara besar mana pun, pasti akan ditemukan orang yang tidak dapat hidup bertoleransi dengan orang lain. Namun sebagian besar rakyat AS tidak memiliki masalah dengan Islam,” kata Marciel. Bom Boston meledak pada Senin sore kemarin waktu setempat. Pihak badan khusus FBI menyatakan setidaknya ada dua bom yang menewaskan tiga orang dam melukai 176 warga lainnya. Tiga korban terdiri dari dua warga AS dan satu warga negara China. Mereka adalah Martin Richard yang baru berusia delapan tahun, seorang manajer restoran asal Massachussets, Krystle Campbell (29) dan Lu Lingzhi (23), mahasiswa matematika dan statistik Universitas Boston. Baca: Bukan ( Halaman 2 )

Revisi RUU Penyiaran versi pemerintah

Pemilik, penyiar, dan wartawan dilarang masuk parpol

Pemerintah akan melarang para aktor penyiaran menjadi pengurus partai politik. “Pemilik media massa, pengelola, penyiar, dan wartawan dilarang menjadi pengurus partai politik,” kata Staf Ahli Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bidang Komunikasi dan Media Massa, Henry Subiakto. HENRY Subiakto pada Kamis (18/4) kemarin, menjadi pembicara dalam seminar “Dominasi Pemilik Media terhadap Kebijakan Pemberitaan” di Universitas Diponegoro, Semarang. Dia

menyatakan, larangan tersebut tercantum dalam revisi Rancangan UndangUndang (RUU) Penyiaran versi pemerintah. Alasannya, menurut dia, aktor penyiaran yang merangkap pengurus

partai politik akan merusak konten pemberitaan media, atau dengan kata lain menghilangkan indepedensi media. Namun demikian, lanjut dia, usulan pemerintah terkait revisi Undang-

Undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran bisa lolos dan ada kemungkinan juga tidak disetujui DPR. “Ini masih wacana,” ujarnya. Baca: Pemilik ( Halaman 2 )

KEMBALIKAN indepedensi media, pemerintah akan melarang para aktor penyiaran menjadi pengurus parpol.(foto: ilustrasi)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.