SWARA KITA TERBIT 16 HALAMAN Harga: Rp.2000,- Luar Kota + Ongkos Kirim
Debut perdana Madrid, Ancelotti puji Ronaldo PELATIH anyar Real Madrid Carlo Ancelotti memuji penampilan Cristiano Ronaldo usai timnya menang 6-0 atas klub Divisi Championship Inggris, Bournemouth, Minggu (21/7) waktu setempat. Ancelotti yakin CR7 akan menjadi kunci sukses
Los Blancos musim ini. Ronaldo bermain impresif di laga debut Ancelotti bersama Madrid. Tampil di Dean Court, Ronaldo mencetak dua gol pertama El Merengues, salah satunya lewat tendangan bebas. Baca: Debut ( Halaman 2 )
Telp: (0431) 841071, Fax: (0431) 841060 www.swarakita-manado.com
SELASA 23 JULI 2013 NOMOR 02332 TAHUN VII
Dua tahun, baru dua kasus masuk meja Kejati Sulut
SELEBRITI
LUNA MAYA
Jadikan rumah area privasi SAAT tak melakukan aktivitas, Luna Maya paling senang menghabiskan waktu di rumahnya. Di sana perempuan cantik berusia 29 tahun itu mengaku bisa menikmati hidupnya tanpa harus melakukan apapun. “Rumah jadi tempat favorit sih, kadang di sofa, depan televisi seharian, karena rumahnya, cuman kecil, bentuknya kayak apartemen gitu,” ujarnya. Bagi Luna, rumah adalah area privasi yang bebas dari wartawan dan penggemar. Tentu saja saat menikmati waktu istirahat, Luna tak mau diganggu. Malah ia tak segan untuk menolak wartawan yang ingin melakukan peliputan di istananya yang mempunyai luas 300 meter tersebut. Baca: Jadikan ( Halaman 2)
INTERNASIONAL FILIPINA
Protes anti-kemiskinan, Presiden Benigno didemo
PRESIDEN Filipina Benigno Aquino III, diprotes rakyatnya atas kebijakan anti-kemiskinan dari pemerintah.(foto: ist)
RAKYAT Filipina, khususnya di kawasan ibukota Manila, melakukan aksi protes terhadap kebijakan anti-kemiskinan Presiden Benigno Aquino III. Padahal, pada Senin (22/7) kemarin, Presiden Benigno berpidato secara nasional untuk kali keempat. Menurut warta AP, pendemo berunjuk rasa di depan Gedung DPR di Quezon City. Kebanyakan pengunjuk rasa juga datang dari berbagai kelompok dari Pulau Luzon dan Palawan. Banyak juga warga masyarakat yang datang dari Kota Manila sejak Minggu (21/7) untuk berpartisipasi dalam unjuk rasa itu. Pendemo berkumpul di Mabuhay Rotunda di Quezon City pada pagi hari. Mereka kemudian berjalan kaki hingg Times Street. Kawasan Times Street adalah tempat tinggal Presiden Aquino sebelum dirinya pindak ke Istana Kepresidenan Malacanang pada 2010. Sementara itu, pihak kepolisian memperkirakan ada sekitar 5.000 demonstran sepanjang Commenwealth Avenue. Mereka mencoba melanggar garis batas polisi di depan Gereja Santo Petrus. Pengunjuk rasa mengatakan sudah tiga tahun lamanya rakyat dilanda kemiskinan. Rakyat juga merasa mendapat perlakuan tidak adil. “Kami menolak rezim Aquino-AS,” kata pendemo. Unjuk rasa itu berakhir ricuh. Sedikitnya 15 polisi dan beberapa warga sipil terluka dalam bentrokan di Commonwealth Avenue. “Kami menahan sedikitnya delapan pendemo, termasuk empat mahasiswa,”kata pihak kepolisian. Tuntutan pendemo ini tentunya sejalan dengan janji Benigno saat dilantik dan diambil sumpah sebagai Presiden Filipina ke-15 pada 30 Jun 2010 silam, dimana Benigno bertekad untuk membawa negara ini keluar dari kemiskinan. Baca: Protes ( Halaman 2)
CARLO Ancelotti bersama dua pilar Real Madrid, Cristiano Ronaldo dan Ricardo Kaka.(foto: ist)
Manado—Kinerja aparat penegak hukum di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulut selang dua tahun terakhir, bisa dikata tak begitu rumit dan sulit. Kuat dugaan, penyelesaian dugaan kasus korupsi yang ditangani Polda Sulut lah yang terkesan belum menunjukkan keseriusan, sehingga belum dilimpahkan ke kejaksaan. Sebagai bukti, sejak tahun 2012 hingga memasuki triwulan ke dua tahun 2013 ini, ternyata baru dua kasus dari Polda Sulut yang masuk di Kejati Sulut. Kedua kasus itu yakni pada tahun 2012, terkait kasus penyalahgunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tomohon, dan untuk tahun 2013 ini baru masuk kasus dugaan korupsi tukar guling lahan di Desa Kawiley, Minut, yang menyeret dua orang paling bertanggung jawab dalam kasus yang diduga merugikan uang negara sebesar Rp2,7 miliar,
Di 2012 kasus APBD Tomohon, 2013 baru masuk kasus Kawiley yakni eks Sekkab Minahasa Tenggara (Mitra) FL alias Lendo, dan oknum legislator Dekab Minahasa DK alias Kuntag. “Tahun 2012 kasus yang ditangani Polda dan telah sampai ke Kejati Sulut adalah kasus terkait APBD Tomohon dengan tersangkanya Paat yang telah ditahan. Sedangkan pada tahun 2013 baru kasus dugaan korupsi tukar guling lahan Kawiley dengan tersangka Lendo dan Kuntag,” ujar Kajati Sulut, DR Onggal Siahaan SH SSos MH, melalui Kepala Seksi Penerangan dan Hukum (Kasipenkum) Kejati Sulut Steven Kamea SH, kepada Swara Kita, Senin (22/7) kemarin. Baca: Dua ( Halaman 2 )
PEMILU 2014
Langgar aturan kampanye, KPU coret caleg dari DCT Jakarta— Penetapan daftar calon tetap (DCT) peserta Pemilu 2014 segera ditetapkan Agustus 2013 ini. Beberapa aturan pun kembali dipertegas Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk mengingatkan partai politik (parpol) peserta Pemilu 2014 dan para calon anggota legislatif (caleg) untuk memahami dan mematuhi aturan kampanye baik ketentuan yang tertuang dalam undang-undang maupun peraturan KPU. Salah satu aturan yang tegas diatur dan patut dijalankan parpol dan caleg adalah soal kampanye, dimana jika caleg melanggar aturan kampanye maka dapat dicoret dari daftar calon tetap (DCT). “Ada beberapa poin dalam ketentuan kampanye yang jika dilanggar calon anggota legislatif, maka pencalonannya bisa dibatalkan,” ujar Komisioner KPU RI Ferry Kurnia Rizkiyansyah. Dia menerangkan, pembatasan kampanye itu tertuang dalam peraturan KPU Nomor 1 Tahun 2013 tentang Pedoman Pelaksanaan Kampanye
Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD dan DPRD. Sesuai pasal 32 ayat 1 PKPU Nomor 1 Tahun 2013, pelaksana, peserta dan petugas kampanye dilarang mempersoalkan dasar Negara Pancasila, Pembukaan UUD 1945 dan bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Baca: Langgar ( Halaman 2 )
ORMAS ANARKIS
Pemerintah diminta tegas dengan membubarkan FPI Jakarta—Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sampai saat ini belum menandatangani Undang-Undang (UU) Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) yang baru saja disahkan DPR RI. Kendati demikian, pemerintah diminta untuk tetap tegas dalam menindak ormas anarkis yang sering terlibat bentrok dengan warga. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Panitia Khusus (Pansus) UU Ormas, Abdul Malik Haramain, menanggapi bentrok yang terjadi antara Front Pembela Islam (FPI)
dengan warga di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu. “Karena belum ditandatangani presiden, UU Ormas itu belum berlaku efektif. Tapi pemerintah bisa bertindak tegas terhadap FPI atas nama kepentingan publik,” kata Malik. Politikus Partai kebangkitan Bangsa (PKB) ini menambahkan, pemerintah juga bisa membe-rikan sanksi berat terhadap FPI, yakni dengan memberhentikan sementara ormas tersebut dari kegiatan kemasyarakatan. Baca: Pemerintah ( Halaman 2 )
PILPRES 2014
Empat skenario PDIP buat Jokowi bocor Jakarta—Pemilu Presiden 2014 masih menyisahkan setahun lagi. Namun utak-atik kekuatan figur maupun partai politik (parpol) yang akan ditempatkan sebagai suksesor Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terus dilakukan. Berbagai cara pun mulai dilakukan parpol, termasuk menjadikan survei sebagai salah satu indokator. Hampir semua survei menempatkan nama Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) sebagai calon presiden yang paling banyaik disukai masyarakat. Namun, baik Jokowi menolak membicarakan pencapresan karena
masih fokus membenahi ibukota, begitu juga dengan PDIP yang menegaskan kalau kadernya itu belum akan “dijual” di
Pilpres 2014. Hanya saja, terbaru, sebuah dokumen hasil survei internal PDIP bocor ke publik, dimana PDIP rupanya sementara
menguji empat skenario buat Jokowi menghadapi Pilpres 2014. Baca: Empat ( Halaman 2 )
EMPAT SKENARIO PDIP DI PILPRES 2014 SKENARIO PERTAMA Prabowo Subianto-Hatta Rajasa Megawati -Jusuf Kalla Aburizal Bakrie-Mahfud MD
: 35,2 persen : 25,3 persen : 18,3 persen
SKENARIO KEDUA Prabowo Subianto-Hatta Rajasa Megawati -Joko Widodo Aburizal Bakrie-Mahfud MD
: 33,4 persen : 29,9 persen : 17,3 persen
SKENARIO KETIGA Pramono Edhie-Joko Widodo Prabowo Subianto-Hatta Rajasa Aburizal Bakrie-Mahfud MD
: 34,0 persen : 30,0 persen : 16,3 persen
SKENARIO KEEMPAT Pramono Edhie-Joko Widodo : 36,1 persen Prabowo Subianto-Hatta Rajasa : 30,5 persen Megawati Sukarnoputri-Jusuf Kalla : 15,2 persen
RI 1
TERORISME
Guru honorer dan aparat desa dibekuk Densus 88
DUA jenazah tersangka teroris saat akan dievakuasi dari ruang jenazah RS Bhayangkara Kediri ke Polda Jatim, Senin (22/7) kemarin.(foto: hari tri wasono/temc)
Tu l u n g a g u n g — Ti m Detasemen Khusus (Densis) 88 Antiteror Polri kembali berhadapan dengan teroris. Dan kali ini, pada Senin (22/7) pagi kemarin, Densus terpaksa menembak mati dua terduga teroris di Tulungagung, Jawa Timur, karena dianggap berbahaya. Polisi mengklaim, keduanya memegang senjata api jenis revolver dan bom berdaya ledak tinggi saat disergap. Kapolda Jatim Irjen Pol Unggung Cahyono mengatakan, keputusan
menembak mati keduanya dianggap tepat setelah dilakukan pengintaian selama tiga bulan. Dua terduga teroris asal Medan itu, yakni Dayat dan Riza, diketahui selalu menenteng revolver dan satu buah bom. Untuk menghindari baku tembak yang bisa menimbulkan jatuhnya korban jiwa, tim pemburu yang diawasi langsung Kapolres Tulungagung AKBP Wisnu Hermawan Februanto menembak mereka. “Dua teroris itu membawa senjata api,”
kata Unggung di Markas Polda Jatim, Senin siang. Dayat meregang nyawa setelah otak bagian atas kirinya tertembus peluru. Sedangkan Riza terkapar dengan luka tembak di perut. Menanriknya, dua terduga teroris lain yang menjadi pemandu jalan, yakni Mugi Hartanto dan Sapari, adalah tokoh masyarakat. Mugi adalah warga Desa Gambiran, Kecamatan Pagerwojo, Tulungagung, yang bekerja sebagai guru honorer. Baca: Guru ( Halaman 2 )
Tertekan karena penyelidikan yang kian memojokkannya
Mantan bos MI6 ancam beberkan rahasia perang Irak
Mantan Kepala MI6 atau dikenal juga dengan Secret Intelligence Service (SIS) atau Dinas Intelijen Rahasia—badan intelijen eksternal Britania Raya—mengancam akan membeberkan rahasia seputar awal keterlibatan Inggris dalam Perang Irak. Negara ini setuju dengan perang itu setelah Irak disebut menyimpan senjata pemusnah massal, belakangan diketahui tak benar. RICHARD Dearlove, 68 tahun, menyatakan tahun lalu dirinya telah merampungkan tulisan mengenai rincian kejadian yang menyebabkan perang itu. Ia menyatakan hanya akan memberikan tulisannya pada sejarawan setelah kematiannya. Namun,
seiring penyelidikan yang kian memojokkannya, ia berubah pikiran dan bisa membeberkan tulisannya kapan saja. Richard adalah tokoh yang dianggap penting terkait keterlibatan Inggris menggempur negara yang dipimpin oleh Sadam
Hussein saat itu. Ia memberikan informasi intelijen tentang Senjata Pemusnah Massal (WMD) pada pemerintahan Tony Blair, yang kemudian membawa Inggris dalam pusaran perang yang berujung penggantungan Saddam ini.
Belakangan, keputusan perang ini dianggap janggal. Sebuah tim yang dipimpin John Chilcot kemudian dibentuk untuk melakukan penyelidikan, yang dikenal sebagai Penyelidikan Chilcot (Chilcot Inquiry). Baca: Mantan ( Halaman 2 )
MANTAN Kepala MI6, Richard Dearlove, menyatakan dirinya telah merampungkan tulisan mengenai rincian keterlibatan Inggris dalam Perang Irak.(foto: ist)
SELASA 23 JULI 2013
Utama
Untuk Nasional & Mancanegara
DKKP berharap KPUBawaslu profesional Guru ... dari Halaman 1 Adapun Sapari adalah warga Desa Penjor, Kecamatan Pagerwojo, yang menjadi staf kesejahteraan rakyat di desa setempat. Keduanya terluka di kaki setelah sempat kabur sebelum roboh sekitar tiga meter dari warung. Kuduanya pun ditangkap hidup-hiidup oleh Densus 88. “Tugasnya (dua teroros yang ditangkap hiduphidup, red) mengantar dua terduga teroris lainnya (yang meninggal, red) kemana-mana,” kata Unggung. Kedua terduga teroris warga Tulungagung yang tertangkap itu sempat diamankan di Markas Brigade Mobile Kediri sebelum kemudian dibawa ke Markas Polda Jatim. “Tim Densus masih melakukan penyelidikan dan pengembangan,” katanya. Dua terduga teroris yang tertangkap akan dibawa ke Jakarta untuk diperiksa. “Dibawa ke Polda dulu baru kemudian dibawa ke Jakarta,” kata Unggung. Kedua teroris ini dikabarkan masuk daftar pencarian orang (DPO) terkaoit teroris Poso. Dua orang yang meninggal dari Medan dan diperkirakan berasal dari Poso. Tim dari Densus dibantu Polres Tulungagung melakukan penyergapan sekitar pukul 08.45 WIB di perempatan di Jalan Pahlawan. Saat itu ada empat orang yang disergap. Dua diantaranya yang melakukan pelawanan dengan mengeluarkan senjata api kemudian ditembak mati. Satu tewas di lokasi kejadian dan satu tewas di rumah sakit. Polisi menyita tas ransel berisi bom dari dua terduga teroris yang tewas tertembak.(temc/dw)
Mantan ... dari Halaman 1 Laporan tim akan segera disampaikan dalam minggu-minggu ini. Chilcot menyoroti antara lain akurasi data intelijen yang diberikan oleh agen MI6 di Irak, yang dikenal luas di Inggris sebagai ‘dodgy dossier’. Dalam email yang dikirim kepada The Mail on Sunday, Richard, kini dosen di Pembroke College, Cambridge University, mengungkapkan apa yang ditulisnya merupakan catatan peristiwa seputar invasi ke Irak dari perspektif profesionalnya. “Tujuan saya adalah bahwa ini menjadi sumber kajian bagi ilmuwan setelah saya meninggal, mungkin lebih cepat tergantung pada apa yang Chilcot terbitkan,” katanya. Namun ia menyatakan tidak punya niat, bagaimanapun, untuk melanggar sumpah kerahasiaan resmi dengan menerbitkan memoar apapun. Sumber yang dekat dengan Sir Richard mengatakan bahwa sementara beberapa informasi MI6 dianggap tidak akurat, Chilcot mestinya juga menyoroti peran yang dimainkan oleh Tony Blair dan kepala juru bicara Perdana Menteri Alastair Campbell dalam menginformasikan laporan media yang menunjukkan Saddam bisa menggunakan senjata kimia untuk menargetkan pasukan Inggris yang berbasis di Siprus - klaim yang menempatkan Inggris di jalan untuk perang dengan Irak. Blair dan Campbell telah berulang kali membantah membuat pernyataan menyesatkan mengenai senjata pemusnah massal. Pekan lalu, Richard diam-diam menulis surat kepada Perdana Menteri David Cameron memberitahukan niatnya untuk menulis secara pribadi untuk orang-orang yang mengkritiknya, Tony Blair ada dalam daftarnya. Sebuah sumber keamanan mengatakan kepada The Mail on Sunday bahwa Sir Richard ibarat bom waktu. “Dia ingin meluruskan dan mempertahankan integritas MI6. Sir Richard telah mendapat banyak kritik atas kinerja MI6 dan hubungan yang tak terlalu nyaman dengan Blair,” katanya. Dia menyatakan, sepanjang catatan Chilcot tak mendeskreditkan MI6, dia tak akan menyerang balik.(temc)
Jadikan ... dari Halaman 1 Berbeda dengan sejumlah selebriti lainnya yang suka pamer rumah, bahkan di tempat-tempat privasi sekalipun termasuk ruang kamar tidur. “Ada beberapa media properti yang ingin wawancara di rumah. Tapi, saya nggak mau. Buat saya rumah adalah privasi. Rumah tempat saya istirahat dengan tenang,” kata dara kelahiran Denpasar, 26 Agustus 1983. Tidak hanya wartawan, para Lunasee (sebutan fans Luna) juga tak diizinkan untuk melakukan kegiatan apapun di rumahnya. Memang, Lunasee sudah mengetahui letak rumahnya, namun tak pernah satu pun yang pernah menginjakkan kaki di dalam kediamannya. “Biar adil semua juga nggak,” pungkas perempuan yang dikabarkan kembali menjalin kasih dengan Arie Noah.(kplc)
Protes ... dari Halaman 1 Bahkan pada Desmeber 2010, Benigno menandatangani undang-undang berisi anggaran tahun 2011 senilai 1.645 triliun peso (USD37,3 miliar). Anggaran ini dirancang untuk memerangi kemiskinan dan memacu pembangunan. Anggaran itu difokuskan pada program sosial, termasuk program kontroversial yang mengalokasikan 21 miliar peso bagi keluarga miskin. “Anggaran ini menunjukkan komitmen kami memecahkan masalah negara dalam kurun waktu yang cepat. Ini akan meredakan beban, terutama yang paling dirugikan,” kata Benigno di Manila seperti dikutip dari AFP. Benigno juga telah berulang kali menyerang perilaku korupsi dari pendahulunya, Gloria Arroyo, dan berjanji tidak akan mengikuti jejak seniornya itu. Aquino sendiri berterima kasih kepada anggota parlemen karena menyetujui kebijakan “transfer tunai bersyarat” di mana uang diberikan kepada keluarga miskin tertentu. Namun, kebijakan tersebut tidak lepas dari kritikan yang menyebutkan bahwa anggaran 2011 merupakan pemborosan dan hanya akan menumbuhkan ketergantungan negara.(komc/ okez/dw)
Jakarta—Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) menggandeng Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk menangani potensi munculnya tindak pidana dalam penyelenggaraan pemilu 2014 mendatang. Dua institusi negara itu pun sepakat menandatangani sebuah nota kesepahaman (MoU) di Gedung Kejagung, Jakarta, Senin (22/7) kemarin. “Saya berharap dengan adanya kerjasama ini, komisioner (KPU dan Bawaslu) di tingkat daerah hingga pusat dapat bekerja secara profesionalitas. Dan bisa memberi efek positif bagi upaya pencegahan,” kata Ketua DKPP Jimly Asshiddiqie. Jimly menjelaskan, DKPP akan menyerahkan perkara pelanggaran penyelenggara pemilu kepada Kejaksaan dan
Kepolisian bila ditemukan unsur pidana. Selanjutnya, dua penegak hukum tersebut yang akan memprosesnya. “Cuma bagaimana prosedurnya kami bicarakan nanti,” ujarnya. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu melanjutkan Mou dengan Kejagung adalah untuk menjamin penyelenggara pemilu untuk taat kode etik dengan bersikap independen dan netral. Ia mencatat secara umumnya, komisioner yang diberhentikan berkaitan dengan pelanggaran mengenai azas tersebut. “Kalau terbukti tidak netral dan independen, itu yang tidak boleh,” tuturnya. Sementara itu Jaksa Agung Basrief Arief menyatakan pihaknya hanya dapat menangani dugaan pelanggaran
SURAT KABAR HARIAN
SWARA KITA Berpikir dan Berbuat
2
Gempa di China tewaskan 47 orang, ratusan terluka
pidana pemilu di tingkat penuntutan. Sebab, untuk tingkat penyelidikan dan penyidikan menjadi kewenangan Kepolisian. “Karena ini berkaitan dengan masalah pemilu, jadi harus kita lakukan secara cepat dan benar,” katanya. Basrief melanjutkan, Kejagung bersedia meminjamkan sarana dan prasarananya di kantor Kejaksaan Tinggi di seluruh daerah untuk menggelar sidang kode etik penyelenggara pemilu secara teleconference. Ia berharap, dalam waktu dekat, petunjuk teknis pelaksanaanya sudah dapat diterbitkan. “Kami perintahkan kepada seluruh Kajati untuk menyediakan sarana yang cukup untuk kelancaran sidang jarak jauh DKPP,” katanya.(vinc)
Beijing—Sedikitnya 47 orang tewas dalam gempa bumi 5,9 skala Richter yang mengguncang wilayah barat China pagi ini. Upaya evakuasi korban oleh ratusan petugas juga dipersulit oleh hujan deras. Diberitakan CNN, selain puluhan tewas, 296 orang dilaporkan terluka pada gempa di provinsi Gansu itu. Korban dikhawatirkan terus merangkak naik seiring masih berjalannya proses evakuasi. Gempa terjadi pada pukul 7.45 Senin (22/7) pagi kemarin. Pusat gempa terjadi di kota Dingxi, provinsi Gansu di kedalaman 9,8 kilometer. Guncangan gempa meruntuhkan genteng dan bangunan, memutus jalur telekomunikasi dan transportasi. Delapan
kota di wilayah pegunungan jadi yang terparah terdampak gempa dangkal ini, ditambah dengan banjir dan longsor. Lebih dari 300 polisi dan 64 alat berat diturunkan untuk memperbaiki jalan tol No. 212. Upaya penyelamatan korban terganggu hujan lebat yang kerap terjadi dalam beberapa minggu terakhir. Getaran masih bisa dirasakan pasca gempa. Warga ramai mengisahkan pengalaman mereka merasakan gempa di situs serupa Twitter, Weibo. “Pagi ini (kemarin), saya sedang menggosok gigi saat semuanya bergetar sejenak. Saya kira saya kurang tidur dan pusing. Ternyata itu gempa. Ditambah hujan deras di luar, kita benar-benar
tidak tahu berapa lama lagi planet ini membiarkan kita hidup,” kata seorang pengguna Weibo, @wyyy. Pengguna Weibo lainnya, @ d e n g d j i a n j y a n y, mengatakan: “Gempa Gansu. Banyak bencana yang terjadi dalam waktu singkat. Banjir, longsor, gempa, dan lainnya. Jika belum selesai, ya Tuhan, adakah tempat yang aman?” Gempa seringkali terjadi di negara ini. Pusat gempa kali ini terletak sekitar 800 kilometer utara Lushan, provinsi Sichuan, tempat terjadinya gempa 7.0 SR pada 20 April lalu yang menewaskan 198 orang. Gempa terparah di China terjadi di Sichuan pada tahun 2008. Gempa 8,9 SR itu menewaskan 90.000 orang.(vinc)
pemain yang memiliki kualitas terbaik. Ronaldo adalah masa depan Madrid, tidak diragukan lagi,” kata Ancelotti seperti dikutip dari Daily Mail. Ancelotti menilai Madrid masih menjadi klub yang tepat bagi Ronaldo saat ini. Mantan
pelatih Paris Saint-Germain, Chelsea dan AC Milan itu yakin permainan CR7 akan semakin berkembang musim ini. “Saya pikir tim akan selalu membantu Ronaldo untuk menemukan permainan terbaiknya. Karena jika dia
menampilkan permainan terbaik, Madrid punya peluang yang bagus musim ini,” ucap Ancelotti. Pertandingan pramusim Madrid akan berlanjut dengan
menghadapi Olympique Lyon di Stade Gerland pada 24 Juli 2013. Setelah itu Madrid akan menghadapi mantan klub Ancelotti, PSG pada 27 Juli 2013.(vinc)
warga Kecamatan Sukorejo, Kendal, Jawa Tengah dengan massa FPI pada 17 dan 18 Juli 2013 disesalkan berbagai kalangan. Pasalnya, kekerasan tersebut terjadi di bulan suci Ramadan 1434 H. Bahkan, Presiden SBY juga mengeluarkan teguran yang keras dan memerintahkan kepada aparat kepolisian untuk segera menyelesaikannya. Menurut pengamat politik, Toni Sudibyo, teguran keras Presiden SBY kepada FPI adalah teguran seorang Kepala Negara yang harus memimpin rakyatnya agar mengerti dan menghormati hukum, peraturan dan tata tertib. Dijelaskannya, kasus tersebut perlu dinetralisir agar tidak berkembang ke arah yang semakin destruktif, serta meminimalisir berbagai isu negatif yang juga berkembang di masyarakat terkait bentrokan tersebut. “Yang penting dicegah agar bentrokan susulan tidak terjadi kembali,” jelas Toni. Pengamat politik lainnya Arman Ndupa mengatakan, kasus di Kendal tersebut juga
mengindikasikan warga masyarakat setempat merasa terganggu dengan aksi sweeping yang dilakukan FPI. “Seharusnya, menegakkan ajaran agama atau amar maruf nahi mungkar tidak harus dengan jalan kekerasan,” ujarnya. Bagi Arman Ndupa, suatu ormas dapat dibubarkan apabila secara organisatoris dapat dibuktikan oleh pengadilan, bahwa ormas yang bersangkutan telah melakukan tindakan pelanggaran pidana sesuai dengan ketentuan KUHP. “Hal ini diperlukan dalam rangka tegaknya hukum di Indonesia,” katanya. Menurutnya, peranan aktif tokoh-tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat setempat dapat ditingkatkan untuk mencegah bentrokan lebih lanjut. “Jangan sampai kasus ini menjadi ‘pintu masuk’ bentrokan antar ormas dengan preman ataupun halhal destruktif lainnya yang dapat menyebabkan konflik komunal yang lebih m e n d a l a m , ” pungkasnya.(okez)
Maharani. Dan skenario lain adalah Jokowi keluar dari PDIP dan bertarung melawan Megawati. Dia diapsangkan dengan Pramono Edhie Wibowo (Pramono-Jokowi), menempatkan pasangan ini unggul dengan 36,1 persen suara, disusul PrabowoHatta 30,5 persen, dan Mega-JK 15,2 persen. Dengan empat skenario di atas, terlihat bahwa pamor Megawati berangsur memudar, berbeda dengan saat memasuki era reformasi. Kini pamor Jokowi menutupi pamor Megawati. Dan, dari empat skenario itu, PDIP akan menjadi top eksekutif negeri ini jika Jokowi disandingkan dengan Pramono Edhie Wibowo
(Pramono-Jokowi), berkoalisi dengan Partai Demokrat. Mungkin hal inilah yang mendorong sejumlah kader Partai Demokrat merayu Jokowi untuk ikut konvensi Partai Demokrat yang akan dimulai September 2013. Namun untuk ikut konvensi Partai Demokrat, Jokowi harus minta izin kepada Megawati. “Jokowi sampai saat ini masih menyatakan sebagai kader PDIP,” ujar Ketua DPP PDIP Puan Maharani, seraya mengatakan kalau berdasarkan rapat kerja nasional PDIP, hanya ketua umum yang bisa menentukan calon presiden dari PDIP dan memberikan izin ketika seorang kader dipinang partai lain.(merc/ dewe)
korupsi penyalahgunaan dana Simpan Pinjam Perempuan (SPP) Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) di Kecamatan Beo, Kabupaten Talaud TA 2009/2010 sebesar Rp136.161.095, serta dugaan korupsi di Dekab Talaud dan Pemkab Talaud. Untuk kasus dugaan korupsi dana sosialisasi undang-undang di Dekab Talaud, sejauh ini beberapa orang yang terkait sudah menjalani pemeriksaan, antara lain Ketua dan Wakil Ketua Dekab, hingga beberapa staf di Dekab
Talaud. Kasus dugaan korupsi lainnya yang masih ditunggu masyarakat Sulut untuk diselesaikan antara lain proyek pembangunan Stadion Kawangkoan, Youth Center, Pengadaan Meja Kursi Pemkot Manado, Renovasi Sarana Olahraga Universitas Negeri Manado (Unima) di Tondano. Belum lagi, contoh kasus yang dinilai lambat penanganannya adalah daerah-daerah yang mendapat opini disclaimer dari BPK 2011 lalu terkait pengelolaan keuangan daerah.(teem/dw)
Debut ... dari Halaman 1 Empat gol Madrid lainnya dicetak Sami Khedira, Gonzalo Higuain, Angel Di Maria dan Casemiro. Usai laga, Ancelotti secara khusus mengeluarkan pujian untuk Ronaldo. Bahkan pelatih asal Italia itu menampik rumor
bahwa Ronaldo akan hengkang dari Santiago Bernabeu. Ancelotti yakin mantan pemain Manchester United itu akan jadi kunci sukses Madrid musim ini. “Saya pikir Ronaldo adalah pemain paling penting di tim ini, karena dia
Pemerintah ... dari Halaman 1 Terlebih bukan kali ini saja massa FPI terlibat bentrok dengan warga. “FPI setahu saya sudah dapat surat peringatan dalam kasus lain. Sanksi pemberhentian itu untuk mengantisipasi adanya kekerasan. Di UU Ormas, kalau tetap membahayakan maka pemerintah bisa mengusulkan pembubaran lewat MA (Mahkamah Agung),” tandasnya. Selain meminta pemerintah membubarkan FPI, DPR juga menyarankan aparat kepolisian untuk bersikap tegas terhadap ormas FPI. “Enggak ada alasan enggak mampu. Aparat negara (kepolisian) harus mampu mencegah. Tidak boleh terjadi lagi seperti yang dilakukan FPI,” kata Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (22/7) kemarin. Menurut politikus Partai Golkar ini, sebaiknya seluruh pihak, termasuk FPI, menaruh kepercayaan kepada aparat keamanan untuk melakukan razia minuman keras ataupun tempat-tempat maksiat pada Ramadan ini. Sebab, tidak
dibenarkan sebuah ormas melakukan sweeping. “Pasrahkan saja semua untuk masalah penertiban, masalah minuman keras, dan lain sebagainya kepada kepolisian. Jangan kita bikin laskar-laskar tersendiri yang malah membikin suasana kemasyarakatan kita tidak kondusif,” tegasnya. Akibat peristiwa ini, FPI terancam dibubarkan oleh pemerintah. Mengingat, bukan sekali ini saja FPI terlibat bentrok dengan warga, atau melakukan aksi yang merugikan warga. Pembekuan FPI bisa dilakukan jika pemerintah berpaku pada UU Ormas yang baru saja disahkan DPR. “UU Ormas sudah mengatur soal itu, tapi lewat mekanisme dan prosedur yang panjang sebelum kemudian pemerintah melalui Kemendagri yang mempunyai kewenangan untuk memberikan sanksi. Jadi itu prosesnya sangat panjang karena UU Ormas sangat demokratis sekali dari sisi itu,” pungkas Priyo. Di satu sisi, bentrok antara
Empat ... dari Halaman 1 Jajak pendapat digelar 315 Mei 2013 lalu ini melibatkan 1.500 responden di 33 provinsi. Merdekacom memperoleh dokumen laporan survei berjudul Trajektori Politik 2014 dari seorang sumber mengaku dekat dengan Jokowi. Skenario pertama, PDIP menyorongkan Ketua Umum Megawati Soekarnoputeri sebagai calon presiden berpasangan dengan Jusuf Kalla (MegaJK). Hasilnya, pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa (Prabowo-Hatta) menang dengan raihan dukungan 35,2 persen. Sedangkan Mega-JK meraup 25,3 persen, disusul Aburizal BakrieMahfud MD (IcalMahfud) dengan 18,3 persen.
Menurut skenario kedua, Jokowi maju berduet dengan Pramono Edhie Wibowo, adik ipar Presiden SBY, hasilnya memuaskan, dimana pasangan (PramonoJokowi) ini unggul setelah meraup 34,0 persen dukungan, disusul Prabowo-Hatta 30,0 persen, dan Ical-Mahfud 16,3 persen. Survei juga menjajal posisi Jokowi sebagai kandidat wakil presiden dipasangkan dengan Megawati (Mega-Jokowi). Pasangan Prabowo-Hatta menang dengan sokongan 33,4 persen, dibuntuti Mega-Jokowi 29,9 persen, dan Ical-Mahfud 17,3 persen. Perolehan lebih tidak menyenangkan lagi juga terjadi kalau Jokowi menjadi wakil dari Puan
Dua ... dari Halaman 1 Penegasan Kamea yang juga dibenarkan Kepala Seksi (Kasi) Penyidikan Oikurnia Zega SH dan Kasi Penuntutan Elwin Agustian Khahar SH MH. “Memang baru dua itu yang tembus ke kami (kasus APBD Tomohon dan kasus Kawiley, red). Tapi mungkin lainnya masih dalam proses (oleh Polda Sulut, red),” tambah Zega dan Khahar kompak, seraya menambahkan kalu pihaknya terus menunggu pelimpahan berkas dari Polda Sulut atas sejumlah dugaan kasus korupsi di bumi Nyiur Melambai ini. Sementara itu, data yang
berhasil dihimpun koran ini, sepanjang 2012 Polda Sulut menangani 24 kasus tindak pidana korupsi, antara lain kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam penggunaan APBD Pemkot TA 2006 s/d 2008, kasus dugaan korupsi dan pencucian uang dana Tunjangan Penghasilan Aparat Pemerintah Desa (TPAPD) TA 2010 dan 2011 di Kabupaten Bolmong dengan tersangka Mursid Potabuga dan Cymmy Wua, dengan jumlah kerugian negara Rp4.425.000.000. Begitu juga dugaan kerugian negara kasus dugaan tindak pidana
Langgar ... dari Halaman 1 LARANGAN BAGI CALEG PEMILU 2014 Caleg dicoret dari DCT jika: 1. Membahayakan keutuhan NKRI 2. Menghina seseorang 3. Menghina agama, suku, ras, golongan 4. Menghina calon/peserta pemilu lain 5. Menghasut dan mengadu domba 6. Mengganggu ketertiban umum 7. Mengancam dan melakukan kekerasan 8. Merusak alat peraga parpol/caleg lain 9. Menggunakan fasilitas pemerintah 10. Menggunakan tempat ibadah 11. Menggunakan tempat pendidikan 12. Menjanjikan/memberikan uang/materi Juga dilarang melakukan hal-hal yang membahayakan keutuhan NKRI, menghina seseorang, agama, suku, ras, golongan, calon dan/ atau peserta pemilu yang lain. Dilarang menghasut dan mengadu domba, mengganggu ketertiban umum, mengancam dan melakukan kekerasan, merusak alat peraga kampanye peserta pemilu yang lain, menggunakan fasilitas pemerintah, tempat ibadah dan pendidikan, menjanjikan dan memberikan uang atau materi lain kepada peserta pemilu. “Kalau Pancasila, UUD 1945 dan NKRI, sudah pasti tidak akan ada yang mempersoalkan. Tapi pelaksana kampanye tetap harus hati-hati. Jangan sampai karena terlalu bersemangat saat kampanye akhirnya keceplos ngomong, terutama terkait hal-hal yang sangat sensitif seperti agama, suku, ras, dan golongan,” ujarnya. Kemudian pelaksana kampanye yang akan menggunakan media massa untuk pemberitaan, penyiaran dan iklan kampanye wajib memperhatikan redaksional materi kampanye sebelum diturunkan. Media harus pula selektif menerima, meneliti dan menyeleksi materi kampanye dari peserta pemilu. “Jangan sampai terpublikasi materi kampanye yang dilarang terutama isu-isu yang sensitif tadi,” ujarnya. Sesuai pasal 36 ayat 4, media massa cetak, online, elektronik dan lembaga penyiaran dalam memberitakan, menyiarkan dan mengiklankan kampanye harus mematuhi tata cara penyusunan dan penyampaian materi kampanye dan larangan berkampanye. Kemudian pasal 36 ayat 5 menyebutkan media massa cetak, online, elektronik dan lembaga penyiaran selama masa tenang dilarang menyiarkan berita, iklan, rekam jejak peserta pemilu atau bentuk lainnya yang mengarah
kepada kepentingan kampanye yang menguntungkan atau merugikan peserta pemilu LIBATKAN ANAK-ANAK Selain yag tertuang di atas, KPU juga meminta parpol untuk turut andil dalam upaya pendidikan politik terhadap generasi muda khususnya anakanak. Sebab, menurutnya, Undang-undang Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilu menyatakan bahwa kegiatan kampanye merupakan bagian dari pendidikan politik. “Nah, pendidikan politik itu segmennya ke semua jenis umur. Artinya kampanye juga harus ramah terhadap anak,” kata Ketua KPU Husni Kamil Manik, Senin (22/7) kemarin. Husni menjelaskan dalam hal pendidkan politik tidak ada batasan usia seseorang. Oleh karena itu, berapapun usia seorang anak tetap wajib mendapatkan materi kampanye yang ramah. “Misalnya, tidak ada kekerasan dalam kampanye, tidak ada penggunaan kata-kata yang kasar dalam kampanye,” ujarnya. Meskipun demikian, Husni menegaskan KPU tidak mengizinkan anakanak terlibat dalam pelaksanaan kampanye, terutama kampanye dalam bentuk rapat umum. Ia menyebut bahwa aturan tersebut telah dimuat dalam draf Peraturan KPU tentang Perubahan Atas Peraturan KPU Nomor 1 Tahun 2013 tentang Pedoman Pelaksanaan Kampanye Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD, dan DPRD. “Pembahasan terhadap keterlibatan anak itu masih proses dan itu belum final. Draf kami justru melarang, draf KPU melarang. Melarang itu dalam artian, kami akan meminimalisir anak menjadi korban dalam kegiatan-kegiatan k a m p a n y e , ” tuturnya.(vinc)
Sulut
SELASA 23 JULI 2013
PENDIDIKAN
Deprov berharap pemprov perbanyak beasiswa S2-S3 FRAKSI-fraksi di Deprov Sulut kembali mengingatkan kepada Pemprov Sulut untuk memprioritaskan pemberian beasiswa kepada mahasiswa S2 dan S3 yang dianggap berprestasi. Ketua Fraksi Partai Demokrat John Dumais mengatakan, pemprov harusnya memprioritaskan pemberian beasiswa S2 dan S3 ketimbang S1. “Pemprov harusnya memprioritaskan dan memperbanyak anggaran beasiswa untuk S2 dan S3, mengingat dalam waktu dekat akan dilaksanakan pembahasan APBDPerubahan 2013 dan APBD induk 2014,” ujar Dumais. Karena menurut Ketua Komisi I ini, untuk beasiswa S1 menjadi domain pemerintah kabupaten/kota. Wakil Ketua Fraksi PDS Drs Paul Tirayoh MBA, juga mengatakan banyak aspirasi yang masuk ke komisinya, Komisi IV bidang Kesra soal beasiswa S2 dan S3. “Saat ini, banyak sekali mahasiswa S2 dan S3 di Sulut. Entah itu kuliah di daerah ini, maupun di daerah lain atau di luar negeri. Dengan memberikan beasiswa kepada mereka, pemerintah menambah kecintaan mereka pada bumi Nyiur Melambai ini. Dan nantinya, saat mereka menyelesaikan kuliah, mereka bisa berbakti untuk daerah ini. Entah itu dipekerjakan atau menciptakan lapangan kerja,” ujar Tirayoh.(dewe)
HARGA SEMBAKO
Warga desak pemerintah lakukan Sidak dan Opas PERAYAAN Hari Raya Idul Fitri, sudah tidak lama lagi. Namun, warga seakan dilanda kekuatiran, dikarenakan harga bahan pokok yang berada di pasar tradisional masih tinggi. Menurut Hassan Bahcmid, salah satu warga Langowan, pemerintah seharusnya lebih cepat turun tangan dalam mengatasi lonjakan harga bahan pokok, menjelang hari raya Idul Fitri. “Harga bahan pokok, masih sangat mahal, sedangkan Idul Fitri sudah tidak lama lagi, Pemerintah seharusnya turun tangan secepatnya untuk membantu kami, untuk menstabilkan harga bahan pokok ini,” ujarnya. Dikatakannya pula, pemerintah seharusnya segera mengambil langkah dengan segera melakukan Operasi Pasar (Opas), keseluruh pasar-pasar tradisional. “Langkah efektif yang seharusnya dilakukan pemerintah dan harus segera dilakukan yaitu menggelar operasi pasar. Dikarenakan, pelaksanaan operasi pasar sangat efisien untuk menekan harga atau menstabilkannya,” kata Bachmid. Selain itu pula, menurut Bachmid, Pemerintah harus segera melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke pasarpasar. Pasalnya, dikhawatirkan ada pedagang yang coba mengais keuntungan lebih banyak lagi dari konsumen. “Selain melaksanakan opas, pemerintah juga harus melakukan sidak ke pasar-pasar. Dikhawatirkan, ada pedaganng yang mencoba keuntungan lebih atas dagangannya dari konsumen, padahal harga bahan pokok mahal, dengan mencurangi alat ukur yang digunakan untuk menjual dan sidak ini harus secara rutin dilakukan,” tukasnya. Pemprov Sulut melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), seperti yang telah diberitakan oleh Swara Kita beberapa waktu yang lalu, telah mengagendakan pelaksanaan Opas lewat pasar murah dibeberapa lokasi di Sulut, serta telah melakukan sidak. “Kami tengah melakukan sidak dan operasi pasar lewat pasar murah, dan pelaksanaan sidak dilakukan secara terus-menerus secara acaka dilokasi-lokas pasar tradisional. Untuk operasi pasar, jika ada permintaan kami siap laksanakan,” tukas Kepala Disperindag Sulut, Olvie Ateng.(try23/rr)
SURAT KABAR HARIAN
SWARA KITA Berpikir dan Berbuat
3
Sejumlah pejabat didesak tuntaskan ”tugas khusus” Gubernur diminta lebih tegas terhadap bawahan Manado—Pelaksanaan penyegaran jabatan atao rolling pejabat di lingkup Pemprov Sulut, yang dilakukan oleh Gubernur DR SH Sarundajang beberapa waktu yang lalu, terutama untuk Pejabat Eselon II, tidak semuanya dilakukan pergantian. Akan hal ini, menurut Wakil Gubernur DR Djouhari Kansil MPd, para pejabat
yang belum diroling tersebut, dikarenakan mendapatkan “tugas khusus” pada posisi masing-masing. Dengan diberikannya tugas khusus ini, para pejabat tersebut tidak pernah lepas dari pantauan warga, terutama untuk menyelesaikan ‘tugas khusus’ tersebut. Menurut Pemerhati Politik
dan Pemerintahan Sulut, Taufik Tumbelaka, tugas khusus tersebut harus segera dilakukan. “Setiap pejabat yang tidak diroling dan mendapatkan tugas khusus agar jangan berlehaleha dalam melaksanakan tugas khusus tersebut,” ujar Tumbelaka. Lanjut dikatakannya, perhatian masyarakat saat ini, sedang teralihkan dengan persoalan ekonomi. Namun, fungsi kontrol masyarakat, terus berjalan, bahkan masyarakat semakin
peka. “Jangan salah. Memang masyarakat masih teralihkan dengan urusan ekonomi dimana harga-harga bahan pokok mengalami kenaikan. Namun, fungsi kontrol warga tetap dilaksanakan, termasuk juga pejabatpejabat yang baru dilantik, sedangkan untuk pejabat yang masih bertahan diposisi mereka, warga tidak menutup mata mereka menunggu tugas khusus apa yang akan dilakukan para pejabat lama ini,” kata
KUNJUNGAN LEMHANAS
GUBERNUR Sulut DR SH Sarundajang dan Wagub DR Djouhari Kansil Mpd saat menerima para anggota LEMHANAS Angkatan XLIX di Kantor Gubernur Sulut, Senin (22/7) kemarin.(foto: ist)
“Sulut merupakan salah satu daerah yang sangat strategis untuk pengembangan dan pertumbuhan ekonomi di Asia Pacifik, sebagai salah satu Pacific Rim. Dikarenakan letak Sulut sangat terbuka dengan perdagangan international dan regional, sehingga laju pertumbuhan ekonomi akan semakin cepat,” ujar Sarundajang.
Sarundajang juga menerangkan terkait kebijakan daerah dalam pengembangan kawasan perbatasan, maka Sulawesi Utara yang berbatasan langsung dengan negara tetangga Philipina telah menetapkan rencana strategis pengelolaan batas wilayah negara dan kawasan perbatasan. Sarundajang yang didampingi Wakil
Gubernur Sulut DR. Djouhari Kansil, MPd mengharapkan agar kunjungan dari peserta lemhanas ini dapat memberi peran strategis bagi pemerintah provinsi sulut untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi dikawasan perbatasan. “Karena masih minimnya akses transportasi antar pulau dan jarak antar pulau yang cukup jauh sehingga sering terisolasi, apalagi bila cuaca buruk terjadi maka diharapkan peningkatan dana APBN lebih besar sehingga dapat membuka akses dan membuka keterisolasian masyarakat yang ada di pulaupulau terluar Indonesia untuk dijadikan beranda terdepan yang aman, tertib dan maju,” pinta Sarun-dajang. Ketua rombongan kunjungan studi strategis dalam negeri PPRA 49, DR H Darmakusuma MSi mengatakan, bahwa peserta berjumlah 34 orang, terdiri dari 1 peserta dari Pakistan dan 33 peserta dari Indonesia. “Khusus untuk peserta Indonesia, berasal dari unsur TNI, Polri, Dephan, Depdagri, Instansi pusat dan daerah serta ormas,” ujar Darmakusuma.(try23/rr)
Wagub suport anjangsana KPLPS di Panti Asuhan Manado—Guna memperingati bulan Suci Ramadhan, Komunitas Pers Liputan Pemprov Sulut (KPLPS) berencana akan melakukan anjangsana ke sejumlah Panti Asuhan Muslim di Manado. Kegiatan tahunan ini ternyata terus mendapat dukungan dari Wakil Gubernur Sulut Dr Djouhari Kansil MPd. Buktinya, orang nomor dua di Sulut ini telah memberikan sumbangan 500 kilogram beras dan 30 baju Muslim untuk anakanak di Panti Asuhan. “Anjangsana ke panti asuhan adalah agenda rutin KPLPS, baik itu saat memperingati hari besar umat Muslim maupun umat Kristen,” ujar Wakil Ketua KPLPS Donal Taliwongso. Dia juga menuturkan, kebersamaan dan dukungan dari rekan-rekan KPLPS non Muslim di anjangsana kali ini sebagai bukti kebersamaan dan kepedulian antar sesama. “Kita juga akan menggelar acara buka puasa bersama, dan panitianya itu dari teman-teman wartawan
Deprov Sulut curhat ke Lemhanas Manado—Senin (22/7) kemarin, Deprov Sulut menerima kunjungan studi strategi dalam negeri peserta Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) angkatan ke49. Rombongan tim Lemhanas yang berjumlah kirang lebih 20 orang dipimpin Dr Darmakusuma MSi. Sedangkan Deprov Sulut antara lain Ketua Meiva Lintang STh, Wakil Ketua Drs Arthur Kotambunan BSc, dan beberapa anggota dewan lainnya. Di hadapan peserta Lemhanas, legislator Sulut pun mengungkapkan curahan hati (curhat) mereka, antara lain penanganan konflik sosial, anggaran untuk wilayah kepulauan/perbatasan, Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) Sulut, permasalahan pemekaran wilayah daerah, hingga rencana Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Bitung. “Kami minta
tukasnya. Dikatakannya pula, Gubernur selaku pemegang hak tertinggi, agar tegas terhadap pejabat yang tidak mampu menjalankan tugasnya. “Gubernur juga harus tegas para Pejabat ini, terutama bagi pejabat yang diberikan tugas khusus, apabila tidak mampu menjalankannya, segera dilakukan pergantian, jangan ditahan-tahan, agar segala program dapat berjalan dengan baik,” pungkasnya.(try23/rr)
BULAN RAMADHAN
SHS beberkan keberadaan Sulut
Manado—Sebagai bagian integral dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Provinsi Sulawesi Utara berada pada posisi strategis dalam pengembangan ekonomi di kawasan pasific. Kondisi ini diperkuat dengan letak Sulawesi Utara yang berada di bibir pasific (pasific rim), dimana kawasan ini merupakan jalur perdagangan dunia dan merupakan pusat distribusi barang dan jasa, karena letaknya yang relatif dekat ke beberapa pusat pertumbuhan dunia sehingga sangat propektif untuk perdagangan regional maupun internasional. Demikian dikatakan Gubernur Sulut DR. Sinyo Harry Sarundajang (SHS) saat menerima rombongan Studi Strategis Dalam Negeri Program Pendidikan Reguler Angkatan XLIX (PPAR 49) Tahun 2013, Lembaga Ketahanan Nasional (LEMHANAS) RI di ruang Huyula Kantor Gubernur, Senin (22/7) kemarin.
Tumbelaka. Selain itu pula menurut Tumbelaka, Gubernur harus tegas terhadap para pejabat, selaku perpanjangan-tangan tugas dari Gubernur. “Gubernur harus lebih tegas lagi terhadap pejabat yang merupakan bawahannya dan juga sebagai pembantu tugas dari Gubernur sendiri, supaya pelaksanaan program-program, yang bertujuan untuk mensejahterahkan warga Sulut, dapat terealisasi dengan baik dan maksimal,”
Lemhanas memberikan masukan kepada pemerintah pusat untuk lebih memperhatikan lagi Sulut,” ujar anggota Deprov Sulut Benny Rhamdani. Sebelumnya, Meiva Cs secara bergantian menjawab pertanyaan yang dilayangkan peserta Lemhanas. “Perda RTRW sementara pembahasan, sementara batas topografi belum ada namun pulau Miangas yang merupakan pulau terluar memiliki sertifikat internasional sebagai milik Indonesia,” ujar Meiva. Sedangkan Ketua Fraksi Partai Golkar Drs Eddyson Masengi ME menambahkan, secara eksplisit Pemprov Sulut tidak mengalokasikan anggaran untuk penanganan konflik sosial, namun pemerintah mengimplementasikan melalui anggaran kesejahteraan masyarakat
yang cukup besar. “Untuk daerah pemekaran. Semua daerah pemekaran di Sulut berhasil. Dampak asset atau batas wilayah dapat teratasi. Juga wilayah kepulauan dan perbatasan cukup diperhatikan melalui penganggaran,” jelas Masengi. Usai pertemuan, Dharmakusuma kepada wartawan menjelaskan kembali bahwa Lemhanas telah bertransformasi menjadi lembaga non-kementerian yang kedudukannya berada di bawah dan bertanggungjawab langsung kepada Presiden. Kata dia, Lemhanas memiliki tugas pokok sebagai lembaga pendidikan bagi kader pimpinan tingkat nasional. “Lemhanas membantu Presiden dalam penyiapan dan pemantapan kader pimpinan tingkat nasional
yang berpikir profesional memiliki moral dan etika kebangsaan, berwawasan nusantara serta memiliki cara pandang yang universal,” ujar tenaga pengajar bidang kepemimpinan di Lemhanas ini. Dijelaskan pula, studi strategi dalam negeri ini termasuk di Deprov Sulut, merupakan salah satu program kegiatan yang dirancang untuk memberikan kesempatan kepada para peserta untuk mempelajari, memahami dan mengkaji potensi daerah dan berbagai permasalahan yang dihadapi daerah ditinjau dari aspek kesejahteraan dan keamanan. “Kali ini kegiatan peserta akan difokuskan pada aspek peran pendidikan dalam mendukung daya saing bangsa sesuai tema seminar PPRA ke-49 tahun 2013,” katanya.(dewe)
DJOUHARI Kansil.
yang beragama Kristen. Begitu nantinya jika Hari Natal, teman-teman Muslin yang akan jadi panitia pada ibadah Pohon Terang bersama KPLPS,” paparnya. Taliwongso juga menyampaikan terima kasih kepada rekan-rekan KPLPS dan Pembina Jemmy Ringkuangan serta Vanda Jocom yang terus bersama, memberi dorongan dan bimbingan dalam menjalankan wadah peduli masyarakat ini. “Tak ada yang dapat kami lakukan sebagai sesama, selain membantu dalam keterbatasan. Sebagai wartawan, kami juga punya hati untuk saling memberi, membantu, peduli kepada mereka yang berkekurangan. Bukan hanya di dalam KPLPS, tapi juga di luar sana,” tandasnya. Sementara itu, Wagub Sulut Djouhari Kansil mengatakan, kegiatankegiatan seperti ini harus terus dilakukan secara berkelanjutan. Sebab, ini merupakan bentuk kepedulian sosial dari kalangan pers yang juga sebagai komunitas sosial di masyarakat. “Saya berharap, kegiatan ini akan terus bejalan dan KPLPS akan semakin banyak manfaat. Harapan saya, KPLPS akan terus menjadi mitra kerja yang baik dengan Pemerintah Provinsi,” ujar Wagub Kansil.(erer)
Yustisia
SELASA 23 JULI 2013
RON-CRIME
Akibat mabuk, anak tega aniaya ayah kandung MALIN Kundang, kata inilah yang pantas disamatkan kepada, Jerry Dimpodus (25) warga Kelurahan Mahakeret Barat, Lingkungan I, Kecamatan Wanea, Manado. Pasalnya, bukannya berterima kasih kepada orang tua, yang sudah mendidik dan membesarkannya, namun Jerry tega memukul ayahnya sendiri, Wilam Dimpodus (47) dengan menggunakan batang kayu, di bagian tangan kanan hingga mengalami luka serius. Peristiwa ini terjadi di rumah korban, Minggu (21/7), sekitar pukul 23.30 Wita. Dari pengakuan Wiliam kepada petugas Polresta Manado. Permasalahanya hanya karena Wiliam menegur anaknya Jerry dalam keadaan mabuk. Karena sudah dipengaruhi minuman keras, tersangka Jerry tak lagi memperdulikan ayahnya. Malam itu dengan keadaan mabuk, tersangka Jerry pulang ke rumahnya. Tak lagi bisa mengontrol mulutnya, tersangka akhirnya membuat keributan di dalam rumahnya. Orang tuanya berusaha meminta Jerry untuk menahan suarnya malam itu. Pasalnya, warga sekitar rumah mulai terusik dengan suara kerasnya. Sialnya, ternyata teguran dari Wilian tidak diterima tersangka. Mendapatkan sebatang kayu, tersangka langsung memukul korban di bagian lengan kanan berulang kali. Hingga mengakibatkan lengan korban mengalami luka serius. Takut terulag kembali perbutan anak, Wilian meminta parat kepolisian untuk mendidik anaknya. Kapolresta Manado, Kombes Pol Amran Ampulembang MSi, melalui Kasubag Humas, AKP R Buntuan, ketika dikonfirmasi wartawan, membenarkan sudah terima laporannya. “Kasus ini masih dalam proses penyelidikan,” terang Buntuan.(beer)
Usai dianiaya, pemuda Manado Tua dirampok MALANG nasib yang di alami Rivai Mandalika (26) warga Kelurahan Manado Tua, Lingkungan III, Kecamatan Bunaken. Pasalnya, barang berharga berupa Handphone Blackberry Bold dan Handphone Nokia dan Dompet berisikan uang Rp150 ribu, miliknya diambil paksa oleh preman kampung, diketahui berinisial OD alias Ode (30) warga Kelruahan Sindulang Satu, Lingkungan V Kecamatan Tuminting, bersama kawan-kawannya. Infromasi yang dirangkum menyebutkan, peristiwa ini terjadi, Senin (22/7) sekitar, pukul 00.05 Wita, di rumah pacarnya, Hesti Katiandago (20an), di Kelurahan Sindulang Satu, Lingkungan V, Kecamatan Tuminting. Dari pengakuan korban kepada petugas. Malam itu korban bertolak dari rumahnya menuju rumah pacarnya. Asyik bercerita dalam rumah dengan Hesti. Pelaku berjumlah tiga orang, dalam keadaan mabuk langsung masuk. Sontak, Rivai terkejut karena seorang pelaku langsung memanggil korban ke luar rumah. Begitu keluar, korban tiba-tiba korban dipukuli dari arah belakang. Tak cukup sampai disitu, barang-barang berharga milik korban dirampas paksa oleh pelaku. Selesai beraksi, pelaku dan rekan-rekanya langsung meninggalkan tempat tersebut. Kapolresta Manado, Kombes Pol Amran Ampulembang melalui Kasubag Humas, AKP R Buntuan membenarkan sudah terima laporannya. “Kasus masih dalam proses penyelidikan,” terang Buntuan.(beer)
Polisi gadungan diamankan di Singkil SIAPA yang tak suka jadi anggota Polri, yang diketahui adalah pelindung, pengayom masyarakat. Tapi, kalau disalahgunakan juga bahaya. Namun lain halnya yang dialami Helga Puasa (40) warga Kelurahan Singkil Satu Kecamatan Singkil. Senin (22/7) dini hari, sekitar pukul 03.00 Wita, buruh bangunan ini diamankan Polsek Singkil karena sudah kelebihan mengkonsumsi minuman keras (miras). Tak hanya itu, ia juga mengaku sebagai anggota polisi bertugas di Polres Bolaang Mongondow. Saat Kapolsek Rainis Ipda Ferry Sadama, mencoba menegurnya. Informasi yang dirangkum, kejadian itu terjadi saat Ferry keluar rumah membeli rokok dengan berjalan kaki. Saat kembali ke rumah, melihat sekelompok pemuda yang membuat keributan. Merasa dirinya seorang aparat penegak hukum, ia mencoba menegur para pemuda tersebut. Namun ia malah terlibat cekcok dengan tersangka. Lebih memiriskan lagi, tersangka mengaku seorang anggota kepolisian. Tak mau terkecoh dengan tersangka, kapolsek meminta tersangka untuk menunjukan Kartu Tanda Anggota (KTA), namun tersangka tidak bisa memperlihatkannya. Merasa mengetahui ayah satu anak ini polisi gadungan korban pun menghubungi pihak kepolisan untuk diintrogasi. Pihak kepolisian yang menerima informasi langsung turun ke tempat kejadian. Tanpa ada perlawanan ayah satu anak ini langsung digiring ke kantor polisi. Benar saja, saat diintrogasi, tersangka bukanlah anggota polisi, melainkan polisi gadungan. Tersangka mengaku malam itu sudah mabuk hingga tak bisa lagi mengendalikan dirinya. Kapolsek Singkil, Iptu Maulana Aryo Bimo, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, kasus tersebut akan diproses lebih lanjut sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. “Benar kami telah mengamankan seorang warga yang mengaku anggota polisi,” ungkap Maulana.(beer)
SURAT KABAR HARIAN
SWARA KITA Berpikir dan Berbuat
4
4 kasus Tipikor masih LID di Kejari Manado Sejumlah kasus korupsi baru di Kota Manado dibidik penyidik
KEJARI Manado terus fokus dalam pengusutan sejumlah dugaan Tipikor saat ini.(foto: dok/sk)
Manado—Upacara peringatan Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke-53
yang jatuh pada tanggal 22 kemarin, tampaknya menjadi momentum
menyelesaikan sejumlah dugaan kasus Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) yang ada di Kota Manado oleh pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Manado. Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Manado, Yudi Handono SH MH kepada Swara Kita, Senin (22/7) kemarin, usai mengikuti upacara HBA di lapangan upacara Kejati Sulut menegaskan, dalam penyelesaikan kasus korupsi 2013 ini, sudah ada 4 kasus yang telah masuk tahap Penyelidikan (LID). “Ada 4 kasus tahap LID. Kasus dugaan penyimpangan pekerjaan proyek pengadaan dua
unit kapal motor ikan 7 GT dan 10 GT tahun anggaran 2011 di Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Manado, kasus di PD Pasar Manado, pengadaan rambu lalulintas dan kasus penerangan jalan,” ungkap Handono. Dipastikan Handono, mulai bulan Juli ini hingga bulan Desember nanti, bakal ada kasus lagi yang akan masuk Pulbaket. “Sudah ada yang akan bertambah, karena sudah ada yang dibidik,” tegasnya. Sementara itu, untuk kasus dugaan korupsi di STAIN Manado, menurut Handono, merupakan perkara pidana korupsi yang menyentuh bidang proyek pengadaan alat pengelola data di lembaga pendidikan tinggi. Dan prosesnya masih
PENGANIAYAAN
Dikabarkan dampingi petinggi partai, BAP Legislator Deprov Sulut tertunda Manado—Kasus penganiayaan yang menimpa anggota Deprov Sulut, Juddy Moniaga, rupanya belum berproses lebih lanjut di pihak Kepolisian. Pasalnya, kejadian yang dilaporkan wakil rakyat itu ke Polda Sulut, hingga kini dikabarkan belum diambil keterangan melalui Berita Acara Pemeriksaan (BAP), oleh penyidik di Subdit Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras). Pemeriksaan yang dijadwalkan penyidik, Senin (22/ 7) kemarin, harus ditunda karena korban dikabarkan sedang menghadiri acara partai di Kabupaten Minahasa Utara (Minut), yang dihadiri salah satu petinggi partai. Tertundanya penyidik mengambil keterangan terhadap legislator tersebut, dibenarkan sejumlah sumber resmi di Mapolda Sulut. Meski demikian sumber mengatakan, pemeriksaan terhadap korban akan digelar dalam waktu dekat ini. “Dia (korban, red), tidak datang karena sedang mengikuti acara partai di
Minut. Katanya sedang mendampingi petinggi partai di pusat,” beber sumber penyidik, kemarin sore. Terkait hal ini, Kabid Humas Polda Sulut, AKBP Denny Adare STh, ketika dikonfirmasi wartawan menegaskan, kasus yang dilaporkan resmi ke pihak Kepolisian, akan diproses sesuai dengan prosedur hukum. Juru bicara Polda Sulut itu menyatakan, untuk melanjutkan ke proses hukum selanjutnya, penyidik memerlukan keterangan dari korban dan saksi lainnya. “Kasus penganiayaan yang dilapor anggota dewan, sudah pasti akan diproses. Siapa pun yang diduga menjadi pelaku, akan kita ambil keterangan juga. Jika terbukti, tentunya proses pidana akan diberlakukan,” tegas Adare. Diketahui, peristiwa penganiayaan ini terjadi Jumat (19/7) pekan lalu, di kawasan Manado Town Square (Mantos), tepatnya di pintu keluar dekat J-Co Donuts. Kasus kali ini diduga melibatkan oknum
Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Sulut, TL alias Lumi. Pasalnya, oknum pejabat ini diduga kuat menjadi otak kejadian penganiayaan yang menimpa wakil rakyat yang duduk di Gedung Cengkih Sario, Manado itu. Ceritanya, disinyalir kasus ini berawal karena TL dikabarkan sering mengganggu istri korban melalui komunikasi via BlackBerry Masangger (BBM). Nah, rupanya istri korban merasa tak nyaman dengan ‘rayuan’ pelaku, hingga ia melaporkan hal tersebut kepada korban yang adalah suaminya. Sebab, aksi TL sudah berulang kali dan korban ingin meminta klarifikasi terhadap TL. Kala itu, korban bersama temannya sedang minum kopi di J-Co. Tak lama kemudian, pelaku datang dan korban langsung menanyakan maksud pelaku mengganggu istrinya via BBM. Sialnya, bukan menyelesaikan perkara tersebut, malah pertanyaan yang dilontarkan
korban memicu pelaku TL naik pitam. Bahkan, di pintu keluar dekat J-Co, pelaku menyuruh sopirnya yang diketahui honorer di kantornya tersebut untuk menghajar korban. Atas perintah bosnya, sopir tersebut langsung menganiaya korban tanpa ampun hingga wajah korban mandi darah. Sayangnya, gerak cepat sopir pelaku tak dibendung, hingga korban tak berdaya dan tak melakukan perlawanan. Menariknya, saat aksi itu muncul pernyataan menarik dari mulut pelaku TL. Dengan lantangnya, TL berteriak dan mengaku adalah orang dekat Gubernur dan tidak takut jika korban melapor. Pascaperistiwa berdarah itu, korban langsung mendatangi Polda Sulut di ruang Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Sulut, untuk melaporkan kejadian yang dialaminya. Setelah laporan diterima, korban pun diarahkan petugas untuk melakukan visum di Rumah Sakit Bhayangkara.(erel)
menunggu laporan keuangan dari lembaga audit BPKP. Informasi yang berhasil dirangkum koran ini, dugaan korupsi yang menimpa lembaga pendidikan STAIN Manado ini sendiri berbandrol Rp3 miliar. Sementara untuk proyek pengadaan dua kapal yang diduga bermasalah di DKP Manado, adalah senilai Rp2 miliar. Untuk PD Pasar Manado sendiri, dananya bersumber dari uang sewa kios. Yang diduga dana sewa kios ini tidak disetorkan ke kas
Pemerintah Kota Manado. Adapun dana sewa kios yang tak masuk ke kas Pemkot adalah sejak Tahun 2006 hingga 2009. Dalam pengusutan kasus ini sendiri, sebelumnya tim penyelidik Tindak Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Manado memeriksa Kepala PD Pasar Kota Manado JM Alias Kowaas dalam kapasitasnya masih sebagai saksi. Selain Kowaas, tim penyelidik juga memeriksa mantan Kepala PD Pasar IO alias Olii, dan Direktur Umum Revly Tambayong.(teem)
STADION KAWANGKOAN
Usai terima audit, calon tersangka bakal ditahan? Manado—Kasus dugaan penyimpangan pembangunan Stadion Kawangkoan yang tengah bergulir di Polda Sulut, dalam waktu dekat ini dikabarkan segera diterima hasil audit dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Sulut. Menariknya lagi, usai audit tersebut diterima penyidik Unit II Subdit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Ditreskrimsus, tersangka pun segera ditetapkan. Bahkan, calon tersangka yang akan ditetapkan tersebut, berpeluang segera ditahan. Informasi yang didapat mengungkapkan, kasus yang sedang diaudit investigasi kerugian negara tersebut oleh pihak auditor, tak lama lagi dirampungkan. Bahkan sumber memberikan sinyal, dimana calon tersangka yang akan ditetapkan akan dilanjutkan dengan penahanan. “Penentuannya melalui gelar perkara. Tersangka ditetapkan, selanjutnya langsung diproses lanjut untuk kepentingan penyidikan,” ujar sumber, Senin (22/7) kemarin. Sebelumnya, sumber penyidik membeberkan bahwa, tim ahli konstruksi dan intitusi auditor belum lama ini kembali turun ke Stadion Kawangkoan.
Tujuannya, melakukan pengukuran kembali volume pengerjaan. Menariknya, sumber penyidik itu membeberkan bahwa, kalau tidak ada halangan, pekan depan hasil audit akan diterima selanjutkan dilakukan gelar perkara dan penetapan tersangka. “Kalau tidak ada hambatan, minggu depan hasil audit diterima. Setelah itu kami akan lakukan gelar perkara dan penetapan tersangka,” jelas sumber. Lanjutnya, hingga saat ini tim ahli masih terus melakukan audit untuk memastikan kejanggalan-kejanggalan pada pembangunan stadion yang mengarah pada kerugian Negara. “Tunggu saja hasilnya baru dikembangkan lagi,” ungkap sumber. Diketahui, dugaan kejanggalan pembangunan stadion kawangkoan perlahan-lahan mulai diungkap penyidik saat proses pengembangan. Tak heran, banyak saksi dihadirkan termasuk mantan Kadispora Sulut Steven Liow. Sebab kasus itu terjadi sewaktu kepemipinan Liow, yang telah diperiksa beberapa kali oleh penyidik Tipikor. Diduga kuat, proyek stadion tersebut memakan anggaran miliaran rupiah sehingga Tipikor Polda mengambil langkah pengusutan guna mengungkap dugaan penyimpangan anggaran.(erel)
PERLINDUNGAN ANAK
JPU hadirkan 8 Kepsek SD sebagai saksi Manado—Sidang dugaan Tipikor dana bantuan langsung dari pemerintahan pusat Kemendiknas untuk Rehabilitasi Ruang Kelas Rusak Berat (Block Grand) tahun 2012, dengan terdakwa oknum Kepala SDN Wasian, LT SPd alias Lusje (51), kembali disidangkan di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri (PN) Manado, Senin (22/7) kemarin. Dalam persidangan tersebut, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Sukma Frando SH menghadirkan 8 saksi untuk dimintai keterangannya di hadapan Majelis Hakim Novrry Oroh SH, Vera Linda Lihawa SH, dan Nich Samara SH. Menariknya dari ke 8 keterangan saksi yang menjabat sebagai Kepsek SD masing-masing benama Matrona Soidi, Aleta Lengkong S.Pd, Meike Dien SPd, Jhony Katuuk SPd, Marie Wondal SPd, Tineke Tuerah, dan Bernneti Langi SPd, terkesan berbelit-belit saat memberikan keterangan di hadapan persidangan. Saksi Marie Wondal SPd sendiri sempat meneteskan air mata ketika JPU meminta ketegasan dari saksi soal
keterangannya. Pasalnya, apa yang dikatakan saksi dalam persidangan lain dengan apa yang ada di Berita Acara Pelaporan (BAP) dari pihak penyidik di Kepolisian. Di mana di BAP saksi mengatakan kalau dirinya memberikan uang milik negara tersebut kepada terdakwa sebagai balas jasa, karena terdakwa telah mencairkan dana kepada saksi. Lain halnya dengan saksi Jhony Katuuk SPd. Saat diminta ketegasannya oleh JPU, apakah terdakwa memaksa meminta uang potongan sebesar 20 persen kepada saksi, menurutnya saksi dirinya dilema untuk mengatakan yang sebenarnya. Sedangkan saksi Aleta Lengkong mencabut perkataannya di BAP, yang mengatakan kalau terdakwa tidak memotong uang sepeser pun dari saksi. Kemudian dari keterangan ke 8 saksi ini, juga memberikan jawaban yang sama. Di mana proses pemotongan mengatas-namakan terdakwa dengan cara berdalih kalau pemotongan ini untuk membeli material berupa kayu demi kepentingan perbaikan pembangunan
masing-masing ruangan sekolah dari saksi-saksi. Usai mendengar keterangan dari saksi-saksi, Majelis Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada terdakwa untuk memberikan sanggahannya. Ketika memberikan sanggahan, terdakwa mebantah keterangan dari ke 8 saksi ini. Menurutnya, keterangan tersebut tidak benar. Terlebih soal dirinya telah memotong 20 persen dari dana bantuan blokgrand setelah pencairan. Sidang sendiri kembali ditunda dan akan digelar kembali Selasa (23/7) hari ini di PN Manado, dengan menghadirkan saksi ahli dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Seperti diketahui, dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) sebelumnya, kasus ini berawal pada tahun 2012. Di mana, di Kabupaten Minahasa Utara ada sekitar 50 Sekolah Dasar (SD) penerima Bantuan Rehabilitasi Ruang Kelas Rusak Berat (Block Grand) tahun 2012. Terdakwa Lusje saat itu telah meminta fee sebesar 20 persen sebagai jasa pengurusan pencairan dana ban-
tuan dari pusat untuk sekolah kategori rusak berat dengan bolak-balik Jakarta untuk pengurusan terha-dap 47 Kepsek penerima bantuan dana Block Grand dengan total fee sebesar Rp1.885.936.000 dan juga telah menguntungkan calon terdakwa Rony sebesar Rp650 juta. Kedua terdakwa baik bertindak sendiri-sendiri maupun secara bersama-sama, pada Sabtu 22 September 2012, bertempat di Desa Dimembe, Jaga VII, Dimembe, telah melakukan, menyuruh atau turut serta dengan maksud menguntungkan diri sendiri atau orang lain dengan menyalah-gunakan kekuasaan memaksa seseorang memberikan sesuatu membayar atau menerima pembayaran dengan potongan. Awalnya, adanya laporan informasi yang diterima satuan Intel Polres Minut bahwa di Minut ada 50 SD penerima bantuan rehabilitasi Ruang Kelas Rusak Berat SD (Block Grand) tahun 2012 yang penyalurannya telah dilakukan pemotongan oleh terdakwa Lusye. Setelah dilakukan penyelidikan, ternyata ter-
PARA saksi dalam persidangan di Pengadilan Tipikor, Senin (22/7) kemarin.(foto: onal/sk)
dakwa Lusye meminta fee sebesar 20 persen sebagai jasa pengurusan pencairan dana bantuan dasri pusat untuk SD kategori rusak berat, dengan bolak-balik Jakarta. Terdakwa membantu pengurusan tersebut sebanyak 47 Kepala Sekolah (Kepsek) dengan total fee Rp1.885.936.000. Dan pihak Reskrim penyidik polres Minahasa, pada 23 September 2012 pukul 12.00 Wita, di rumah terdakwa Ronny, menemukan uang sebesar Rp599 juta dan uang Rp50 juta. Juga dilakukan penyitaan yang telah diserahkan terdakwa
Rony kepada saksi Senny Tuwaidan selaku Bendahara Dinas Dikpora, sehingga uang yang berhasil disita sebesar Rp769 juta. Oleh JPU, kedua terdakwa dijerat sebagaimana diatur dan dincam pidana dalam Pasal 12 huruf e jo Pasal 18 UU No 31 tahun 1999 tentang Tipikor sebagaimana dirubah dan ditambah dengan UU No 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU No 31 tahun 1999 tentang Tipkor jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP dan Pasal 12 huruf f jo Pasal 18 dan Pasal 11 jo Pasal 18 UU No 31 tahun 1999 tentang Tipikor.(rees)
SELASA 23 JULI 2013
Pendapat
SURAT KABAR HARIAN
SWARA KITA Berpikir dan Berbuat
5
SWARA KAMI
SWARA ANDA
Jawaban tak hendak dijawab
Membuka mata pada realita pembangunan
METAMORFOSA pesan-pesan, perpolitikan di negeri ini semakin keruh saja. Mungkinkah daftar pernyataan pada sidang-sidang yang sudah diduga resmi itu sudah dikemas supaya ingatan keliru tetap ada dalam benak masyarakat? Jangan-jangan pertanyaan skeptis sudah tertembak, pelurunya melayang-layang di angkasa. Perpolitikan kini menjadi sarapan sekaligus makan malam yang rakus dilahap siapa saja. Jutaan mata memelototi pertarungan, entah kebenaran ada di pihak siapa, entah kejahatan bersarang di hati yang mana. Coba kita ulangi pertanyaan yang sudah usang itu. Kenanglah masa lalu gemilang penuh bunga dan ucapan mengharukan; kini segalanya jadi petaka ketika pesan-pesan yang terngiang dalam benak justru meruncing dan mengarah ke uluhati. Ini dia pertanyaan yang sudah sekian kali kita perbincangkan; “Mengabdi pada siapakah aturan dan perundang-undangan di negara kita?” Dan jawaban entah mengemuka. Bukti-bukti mungkin saja sudah dibasmi untuk pengingkaran yang sudah dipersiapkan jauh-jauh hari. “Konstitusi dibuat untuk mengabdi pada manusia, dan tidak manusia dibuat untuk mengabdi pada konstitusi,” kata Proklamator bangsa ini. Tapi, peran sudah membantah segala fakta sebab pertanyaan yang diajukan ternyata juga sudah dipersiapkan untuk sebuah pengingkaran. Meminta sebuah ketegasan dan keberanian untuk berpihak pada kebenaran mungkin saja mustahil, garis batas antara kebenaran dan kejahatan sudah dihapus untuk ketenaran yang jangka waktunya sementara diperhitungkan dalam konsekuensi yang tak pernah akan terulang dan tak akan kembali. Waktu menjadi sia-sia bila terus diulur dan dimundurkan. Mempersiapkan sebuah jawaban demi mempertahankan kebohongan lama, sama juga dengan mempersiapkan kebohongan baru. Ada daftar pertanyaan menggelitik. Di mana kebenaran? Di mana hikmat. Bila tak ada yang mau menjawabnya boleh jadi karena sebab-sebab yang juga masih tersembunyi. Tanya bergema di segala masa dan zaman lalu tanya itu menua tanpa ada yang mengerti. Coba kita telusuri lagi. “Tetapi di mana hikmat dapat diperoleh, di mana tempat akal budi? Jalan ke sana tidak diketahui manusia, dan tidak didapati di negeri orang hidup. Kata samudera raya: Ia tidak terdapat di dalamku, dan kata laut: Ia tidak ada padaku. Untuk gantinya tidak dapat diberikan emas murni, dan harganya tidak dapat ditimbang dengan perak. Ia tidak dapat dinilai dengan emas Ofir, ataupun dengan permata krisopras yang mahal atau dengan permata lazurit; tidak dapat diimbangi oleh emas, atau kaca, ataupun ditukar dengan permata dari emas tua. Baik gewang, baik hablur, tidak terhitung lagi; memiliki hikmat adalah lebih baik dari pada mutiara. Permata krisolit Etiopia tidak dapat mengimbanginya, ia tidak dapat dinilai dengan emas murni. Hikmat itu, dari manakah datangnya, atau akal budi, di manakah tempatnya? Ia terlindung dari mata segala yang hidup, bahkan tersembunyi bagi burung di udara. Kebinasaan dan maut berkata: Hanya desas-desusnya yang sampai ke telinga kami.” Susah juga ternyata mencari jawab dari sebuah pertanyaan yang sudah dimetraikan. Pesan-pesan, jawaban cukup untuk hari ini. Hari selanjutnya adalah lembaran rahasia. Namun, tanya harus dijawab. Apakah masa silam sudah gagal memberi jawaban? Tidak! Masa dan waktu tidak pernah gagal, manusia saja yang belum menemu formula yang pas bagi dirinya untuk berpengapa dengan sistem yang ia ciptakan sendiri. Suatu pengalaman berindonesia meramu sejarah, pun hingga hari ini masih bergulir sebuah keinginan agar bangsa kita mengenapi cita-cita luhur perjuangan, masyarakat makmur berkeadilan. Segala khotbah masih saja sama, mengagung-agungkan keadilan dan hikmat, tetapi keadilan sepertinya hilang ditelan bumi. Hikmat yang diwakilkan sebagai utusan rakyat untuk mempertanyakan keterhimpitan keadilan, justru menjadi topeng-topeng yang sering berganti wajah, bermetamorfosis sesuai kebutuhan sebuah kepentingan. Demikian, jawaban yang diperoleh rakyat hari ini ternyata tak sesuai dengan apa yang didambakan. Kemarin topengnya lain, hari ini berganti wajah, topengnya sudah ketahuan karena tertinggal di mallmall, mengembara dalam studi banding dan uang rakyat menjadi sarapan empuk bagi berdansa segala teori yang menunggu petunjuk pelaksanaan, berapa lama lagi topeng murung mencari burung sebagai alasan flu yang garuda? Ini mungkin terbalik, garuda, burung negara dalam sangkar emas, tak bebas nilai, tak bebas bersuara, telurnya sudah rusak dan lewat masa berlaku, inginnya pemekaran supaya izinnya boleh berlanjut dan ia boleh kembali menggunakan topeng konstitusi. Topeng yang sering memaki rakyat dengan peran dan prilaku. Konstitusi, kembali lagi pertanyaan itu. Bagi siapa konstitusi mengabdi? Mungkin bagi eksekusi, kemarin menjadi tanya panjang yang penasaran. Topeng-topeng berkeliaran, meneropong dari jarak yang tidak terlalu dekat. Peran hanya menjadi saksi, ketika lembar bukti sudah putih, kita tak mungkin menagih janji, hanya ada sesendok nasi yang basi, suatu imaji panik yang kronis dari sistem di negara kita. Bila memang tak hendak dijawab, tak apalah. Redaksi REDAKSI menerima tulisan dalam bentuk opini, cerita, puisi atau apa saja. Redaksi berhak mengedit tulisan tanpa mengurangi makna yang dikandung tulisan itu. Kirimkan tulisan anda ke: redaksi@swarakita-manado.com atau langsung di antar ke redaksi d/a: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado Telp: 0431 841060, Fax: 0431 841071
Buruk partai, media dibelah (1) Oleh: Cucuk Suparno Penulis adalah Peneliti pada Lembaga Baca-Tulis Indonesia Sumber: KabarIndonesia INILAH titik balik Partai Demokrat! Begitulah kesan yang saya tangkap melihat riuh-faksi di tubuh partai penguasa itu. Saya bukan pengamat atau pelaku politik tetapi sering melakukan analisis perilaku politik, tepatnya budaya politik kita. Karena itu, dari
perspektif kultur politik, Demokrat dalam bahaya. Inikah titik awal bubarnya partai baru yang fantastis itu? Partai Demokrat sedang menghadapi fase sulit. Partai yang dibesarkan melalui citraan itu kini menghadapi kerapuhan
visi dan kompetensi politis kader-kadernya. Ironisnya, petinggi Demokrat termasuk Susilo Bambang Yudhoyono seringkali keliru setrategi menghalau bagai yang terus menghantam partainya. Akibatnya, Partai Demokrat kini diakui atau tidak pecah dan turun citra. Sebagai partai berkuasa maka wajar apabila segala persoalan negeri ini dialamatkan kepadanya.
Apalagi Sang Dewan Pembina-nya, Susilo Bambang Yudhoyono menjabat Presiden. Tentu saja, percepatan dan setrategi penyelesaian masalah negara selalu dikaitkan dengan kinerja internal partai. Bagaimana tokoh Partai Demokrat menyikapi dan menyelesaikan persoalan merupakan miniatur dari ‘pemerintah’ dalam menyelesaikan problem
makro (baca; negara). Sayangnya, saat ini kita memperoleh miniatur buruk yang didukung oleh tingkah tidak terpuji. Yakni laku koruptif dan manipulatif yang membuat tatanan sosial-politik negeri ini hancur.
(bersambung)
SEBUAH HARAPAN BUAT GOENAWAN MOHAMAD DAN DAHLAN ISKAN
Membenahi jurnalisme kita Oleh: M Said Budairy Takenfrom: PANTAU AWAL Februari 2002 saya mengikuti perjalanan, Hamzah Haz, Wakil Presiden RI, ke Kalimantan Timur. Dalam salah satu pidatonya di Balikpapan, Hamzah Haz mengeluhkan pelaksanaan kebebasan pers kita yang disebutnya “kebablasan”. Keluhannya diselingi canda. Sambil menuding Letnan Jenderal (purnawirawan) Yunus Yosfiah, Hamzah bilang, “Pak Yunus itu yang dulu
memberikan kebebasan kepada pers hampir tak terbatas. Beliau harus bertanggung jawab sekarang.” Ucapan Hamzah disambut gelak hadirin yang memperhatikan Yosfiah sedang menoleh ke kanan-kiri, wajahnya antara tersenyum dan tidak. Yosfiah adalah menteri penerangan masa pemerintahan Presiden B.J. Habibie. Ia hadir di forum
itu mengenakan jas hijau Partai Persatuan Pembangunan dan duduk di baris terdepan sayap kiri dari hadapan Hamzah Haz. Pada kesempatan lain saya juga pernah mendengar kritik Hamzah Haz pada pers dengan ungkapan agak rinci. Ia menilai teknik penulisan berita oleh media. Katanya, “Judul beritanya serem tapi isi beritanya sebenarnya tidaklah demikian.” Ketika jadi Presiden, Megawati Soekarnoputri, juga mempertanyakan tanggung jawab pers terhadap pelaksanaan
kebebasan pers. Di depan pengurus Dewan Pers ia menyampaikan harapannya agar pers tidak melakukan penghakiman yang apriori, seolah-oleh pendapat pers lah yang paling benar. Menurut ketua Dewan Pers Atmakusumah Astraatmadja, yang memimpin rombongan menemui presiden, Megawati mengritik berita yang tak proporsional, kurang dalam, kurang check and recheck. Astraatmadja mengatakan kelemahan itu dapat terjadi di media mana pun. Namun,
(1)
katanya, seperti dilaporkan Kompas Cyber Media, presiden tidak gebyahuyah atau menggeneralisasikan kekurangan tersebut. Bertolak pada pandangan bahwa Undang-Undang Pers Nomor 40/l999 tak mampu mengendalikan pers yang “kebablasan,” dari kalangan lembaga legislatif pun sempat muncul keinginan untuk melakukan revisi atas Undang-Undang Pers itu.
(bersambung)
MASYARAKAT ADAT KELUAR DARI KETIDAKBERDAYAAN:
Menyongsong UU tentang desa Oleh Bambang Hudayana http://bhudayana.blogspot.com/
Faksionalisasi itu sering menghambat gerakan adat merapatkan barisan di dalam menghadapi ancaman dari luar. Bahkan faksionalisasi itu telah menimbulkan konflik internal yang memperlemah gerakan adat tersebut. Lemahnya semangat dan kemampuan melakukan konsolidasi maka gerakan adat akan tidak berjalan efektif dan sering meresahkan mereka yang mengejar ketenangan. Salah satu faksi yang bertikai adalah aktivis adat yang masih bernaung di bawah dewan atau lembaga adat bentukan rezim Orde Baru dan aktivis adat yang berada di luarnya yang menuntut semacam pemurnian gerakan adat. Kelom-
pok “puritan” ini begitu kesalnya terhadap kelompok korporatis yang telah merusak atau paling tidak membiarkan hancurnya organisasi masyarakat adat pada masa Orde Baru dan kini, dan mereka ini dicurigai ingin terus berkuasa. Dalam Kongres Masyarakat Adat Nusantra II di Lombok yang lalu, misalnya, muncul suatu desakan dari beberapa peserta untuk membubarkan organisasi adat buatan rezim Orde Baru itu. Sebaliknya, muncul peserta lain meminta agar dilakukan konsolidasi. Saran ini muncul karena dalam banyak kasus, para anggota dewan adat pun kemudian bergabung dengan kelompok “puritan” dan
memiliki dedikasi yang tinggi setelah menyadari betapa rapuhnya perjuangan mereka jika saling tercerai berai. Kembalinya mereka ke dalam kelompok “puritan” itu karena para tokoh moderat dapat menggalang konsolidasi. Akan tetapi konsolidasi itu sangat sulit dilakukan di daerah ketika dewan dan lembaga adat pernah mengancam kehadiran kelompok aktivis “puritan”. Sakit hati dan kecurigaan terhadap aktivis adat korporatif itu menyebabkan aktivis “puritan” menolak mentah-mentah keberadaannya. Namun akibatnya adalah energi mereka menjadi terbagi-bagi antara harus berhadapan dengan kekuatan eksternal yang anti pemerintahan adat dan temannya sendiri. Tulisan ini bukan dimaksudkan untuk mengihujat oraganisasi
masyarakat adat yang justru mengalami proses marginalisasi, tetapi sebaliknya mengajak untuk segera bangkit dan memanfaatkan peluang yang berkembang pada masa reformasi. Kerja para praktisi desa seperti yang digerakkan oleh APDESI dan Parade Nusantara dengan mendesa negara untuk menelorkan UU tentang desa hendaknya dimanfaatkan oleh para antivis adat sehingga regulasi itu nantinya akan menjiwai semangat dari perjuangan masyarakat adat, Inti perjuangan mereka bukan sekedar mengembalikan kedaulatan tetapi juga menjamin hak komunitas lokal atas mencapai kemandirian, keberdayaan dan kesejahteraan atas sumberdaya yang berada di wilayahnya. Di tengah kenyataan bahwa
(9)
konstitusi hasil amademen kurang menjamin eksistensi masyarakat adat maka tidak berarti masyarakat adat harus kecil hati. Perjuangan memang memakan waktu yang panjang, dan itu bisa dipercepat dengan memperkuat organisasi masyarakat sebagai suatu bagian dari masyarakat sipil yang tangguh di daerah sambil terus menerus mendorong dikembalikannya pemerintahan adat yang didukung oleh sistem yang demokratis dan partisipatif. Dengan demikian perjuangan itu disiapkan melalui penguatan modal sosial dan politik serta ekonomi, sehingga bukan sekedar perjuangan yang dibekali oleh solidaritas komunal atas nama korban negaranisasi dan eksploitasi rezim kapitalis yang berada di wilayahnya.(*)
BILA Indonesia ingin keluar dari benang kusut persoalan yang dewasa ini semakin membuat bangsa kita terpuruk, maka hal ini mustinya didukung oleh niat, tekad yang kuat, dan teguh, dan tahan uji dari penyelenggara kekuasaan negara. Sebab, sangat mungkin sekali untuk menuntaskan persoalan yang semakin membelit rakyat di negara ini kurang mendapat dukungan elite politik, termasuk anggota legislatif, eksekutif, dan yudikatif, yang sudah terkontaminasi sikap kurang etika, dekadensi moralitas dan korup. Sementara kebijakan yang diambil oleh penyelenggara kekuasaan negara tampaknya semakin hari semakin jauh dari harapan rakyat dan tunduk pada kemauan pihak asing saja. Kalau sampai penyelenggara kekuasaan negara menjalankan pemerintahan yang hanya tunduk pada kebijakan asing, tidak mungkin bangsa kita keluar dari persoalan kemiskinan dan krisis multidimensi, karena yang selama ini dilakukan oleh pemerintah sehubungan dengan amanat konstitusi untuk memakmurkan seluruh warga negara tampaknya belum tercapai. Pada tataran rakyat, semua orang saling curiga. Di bilik yang sama, otonomi daerah yang sudah memacu pemekaran di mana-mana, ternyata tidak menjadi solusi bagi banyak persoalan rakyat, utamanya kesejahteraan sosial. Pengangguran terus bertambah, searah dengan itu angka kejahatan semakin meningkat, sementara “negara” seakan berdiri jauh dari persoalan rakyat. Padahal, seperti yang kita ketahui, negara kita memiliki kekayaan sumberdaya alam yang melimpah. Sumberdaya alam dan keanegaragaman hayati seharusnya dapat dimanfaatkan untuk kepentingan rakyat, kini terabaikan oleh kebijakan yang justru memiskinkan masyarakat. Bencana demi bencana terus terjadi di tanah air kita. Ini seharusnya kita sadari dan mencari solusi untuk keluar dari bingkai bencana yang selama ini sudah semakin menyengsarakan rakyat; belum lagi ada issue penyelewengan terhadap bantuan bencana yang baru saja terjadi di salah satu lokasi di daerah ini(?). Lepas dari semua itu, bagi Sulawesi Utara, mungkin juga harus terus berusaha supaya pembangunan itu boleh implementatif dan bukan sebagai slogan semata. Kepedulian itu ialah aksi yang benar-benar menyentuh akar persoalan dari kemiskinan dan pengangguran yang masih melilit kehidupan berbangsa sehingga persoalan yang ada pada tataran rakyat dapat segera teratasi, termasuk di daerah kita sendiri yang masih tetap “melarat” sampai sekarang. Kiranya persoalan ini dapat ditembusi dengan strategi yang kuat dan mantap supaya rakyat tidak hanya jadi penonton saja dalam pembangunan, tetapi mereka boleh aktif dalam sama-sama membangun negara kita ini. Nama dan alamat Ada pada redaksi
KOMISARIS UTAMA: Ina Eryana. KOMISARIS: Christianus H. DIREKTUR UTAMA: Meilany Mongilala. DIREKTUR: Hendra Zoenardjy. WAKIL DIREKTUR: Michael Towoliu. PEMIMPIN REDAKSI: Hendra Zoenardjy. WAKIL PEMIMPIN REDAKSI: Donny Wungow. REDAKTUR PELAKSANA: Glenly Bagawie. KOORDINATOR LIPUTAN: Stenly Lumempouw. KOORDINATOR BIDANG: Tonny Mait, MUSYAWARAH REDAKSI: Hendra Zoenardjy, Michael Towoliu, Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Stenly Lumempouw, Tonny Mait. REDAKTUR: Finda Muhtar, Vecky Sentinuwo. REPORTER: Deddy Wakkary, Hanny Rais, Robby Liando, Ronald Sumakul, Serly Tasiam. KEPALA BIRO: Tonny Mait (MANADO), Glenly Bagawie (TOMOHON), Ronald Rompas (MINAHASA), Rusdianto Rantesalu (MINUT), Servi Maradia (MINSEL), Stenly Lumempow (MITRA), Wolter Pangalila (BITUNG), Sam Daleda (SANGIHE-TALAUD), Stenly Gaghunting (SITARO), Verdynan Manoppo (KOTAMOBAGU-BOLMONG), Faruk Langaru (BOLTIM-BOLSEL), Kurniawan Golonda (BOLMUT). REPORTER BIRO: Rommy Kaunang (MINAHASA), Devie Pondaag (MITRA), KONTRIBUTOR: Syaiful W Harahap (KHUSUS KESEHATAN). FOTOGRAFER: Bobby Rambing. KOORDINATOR ARTISTIK: Fadjrin Haryanto. STAF ARTISTIK: Richard Tamara, Alphen Mamentu. SEKRETARIS REDAKSI: Angelia Natasia Herline. MANAGER IKLAN: Herry Bagau, KOORDINATOR IKLAN: Stembri F Legi. STAF IKLAN: Denny Moningka, Hervy Sumarandak, Malik Thaib, Denny Sumolang, Didik Agusprianto. ADMINISTRASI IKLAN: Nancy Bertha. MANAGER PEMASARAN: Noldy Poluan. STAF PEMASARAN: Meisisco Gaghana. DISTRIBUSI: Denny Poluan (Minahasa, Tondano, Tomohon, Mitra), Sterfi Lumangkun (Bitung), Alfrits Samolah (Minsel), Marchel Wowor, Steven Manengkey (Manado). PACKING: Samiun Hulantu. KOLEKTOR PEMASARAN: Reinold Welong, ADMINISTRASI: Lisa Wuisan. STAF UMUM: Deydi Mokoginta, D Iman, Cipta. SEKRETARIS/BENDAHARA PERUSAHAAN: Nancy Bertha. PENERBIT : PT. Sulut Lestari Press, PERCETAKAN: PT. Manado Media Grafika (Isi di luar tanggung jawab percetakan) HARGA Langganan: Rp. 45.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) TARIF Iklan: Rp. 9000/mm kolom (BW), Rp.15000/mm Kolom (FC), ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071 PERCETAKAN: Jl. AA Maramis, Kairagi, Manado. Telp (0431) 812777
SELASA 23 JULI 2013
TIPS ASYIK
Aman membawa laptop LAPTOP bagi semua orang adalah barang penting. Laptop memang menjadi gadget penting selain sebuah ponsel. Laptop dapat menjadi andalan kita saat harus bekerja, belajar, atau bahkan hanya sekedar menari hiburan atau sekedar ingin mengobrol dengan teman atau saudara di luar kota atau negara. Harga laptop yang tak murah dan juga fungsinya yang besar, membuat kita harus berhati-hati dalam menggunakan dan merawatnya. Te r m a s u k saat kita membawanya pun harus diperhatikan benar agar laptop kita aman. Kita perlu tahu cara aman membawa laptop agar tidak mudah rusak. Beberapa tipsnya antara lain: • Gunakan softcase khusus laptop. • Pilihlah tas yang tepat dan sesuai. • Sebelum memasukkan laptop ke dalam t a s , p a s t i k a n l a p t o p s u d a h b e n a r- b e n a r dalam kondisi off atau tidak menyala. • Jangan lupa juga setelah menggunakannya untuk menganginkan laptop sebentar dalam keadaan terbuka sebelum kita menutup layarnya dan memasukkannya ke tas. S o f t c a s e u n t u k l aptop memang sangat penting. Pilihlah softcase dengan busa yang berkualitas dan dengan ukuran yang sesuai untuk laptop kita, sehingga dapat mengurangi dampak buruk dari guncangan saat membawanya dan juga untuk menghindari gesekan yang dapat merusak laptop. Selain busa laptop yang bagus, permukaan dalam softcaase juga perlu dipilih yang benarbenar lembut, misalnya dari bahan suede atau bludru. Dengan begitu akan menghindari laptop kita dari goresan. Kemudian, pilihlah tas yang tepat untuk membawa laptop. Pilih tas yang benar-benar kuat untuk membawa laptop kita, dengan ukuran yang sesuai juga. Pastikan juga di dalamnya ada kantong khusus untuk laptop kita, jadi laptop tidak akan tercampur dengan benda lain. Sebelum kita memasukkan laptop dan membawanya, ada baiknya memastikan kalau laptop berada pada status off atau tidak menyala. Hal ini akan menghindari laptop yang memanas di dalam tas kita nantinya. Begitu juga saat kita selesai menggunakannya, ada baiknya kita anginanginkan terlebih dahulu dengan membiarkan layarnya terbuka. Setelah benar-benar dingin, baru tutup layarnya, dan masukkan ke dalam tas. Mesin yang masih panas, akan membuat laptop mudah rusak. Hal terpenting saat membawa laptop agar tetap aman adalah, pemilihan tas yang tepat, serta cara kita menyimpannya. Jadi, laptop kita akan tetap awet dan tidak mudah rusak.(perm)
Asyik
Anak Sekolah Yang Ingin Kreatif
SURAT KABAR HARIAN
SWARA KITA Berpikir dan Berbuat
6
REKA MAU MEREKA
Karakter menentukan jumlah temanmu! Setiap orang diciptakan memiliki karakter yang berbedabeda. Ada yang temperamen, mudah gusar, optimis, penyayang, pemalu, dan sebagainya. Hal ini juga yang sering jadi penentu seberapa banyak jumlah temanmu. So, kamu sendiri menyukai teman yang memiliki keperibadian seperti apa?(fine)
ICHIN AKU sedikit tidak nyaman dengan teman yang sifatnya sensitif. Nggak bisa salah ngomong, langsung tersinggung en naik darah. Aku suka punya teman yang sabar dan bertanggung jawab. Aku juga suka teman yang ceplas-ceplos, karena aku mau dia menegur secara langsung kalau ada sesuai dalam diriku yang salah atau tidak menyenangkan orang lain.
RIVO PUNYA teman yang kalem dan tipe pendengar, sangat menyenangkan. Kita bisa curhat apa saja dan dia bisa memberikan nasehat. Aku juga suka berteman dengan mereka selalu terlihat bersikap tenang, terkontrol, kritis tapi mudah bergaul. Namun yang terpenting disini adalah kita nggak cuman nuntut aja, tapi juga menjadi teman yang baik bagi teman-teman kita.(*)
PERUBAHAN NOMENKLATUR
Berdampak pada APBN/APBD 2014, Monareh desak segera ada penetapan Manado—Memasuki triwulan ketiga tahun 2013, rencana perubahan nomenklatur Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) menjadi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulut, masih saja terkatung-katung. Hal ini lantas membuat Kepala Diknas Sulut Harold Monareh SH MSi gerah dan mendesak agar Peraturan Daerah (Perda) Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tentang perubahan nomenklatur tersebut segera ditetapkan. “Ini sangat penting untuk penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) 2014 Pemprov Sulut. Demikian juga anggaran dari APBN di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI tidak akan turun jika belum ada penetapan nomenklatur,” tegas Monareh ketika ditemui wartawan di ruang kerjanya
Senin (22/7) kemarin. Tidak hanya soal anggaran, Monareh menambahkan saat ini dirinya telah memiliki sejumlah program yang berkaitan dengan pelestarian kebudayaan daerah. “Saya mendesak agar diselesaikan masalah ini. Karena saya sudah punya beberapa rancangan program untuk tahun 2014, tapi kalau ini belum selesai tentu tidak jadi,” lanjutnya. Diketahui, perubahan nomenklatur di Diknas Sulut maupun di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulut, merupakan arahan langsung dari Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang, karena hal ini berpengaruh pada penyaluran dana dari pusat. Sayangnya, sampai sekarang belum ada follow up dari Biro Organisasi Pemprov Sulut terkait hal tersebut.(emem)
BENCANA ALAM
Tendean pantau kondisi SDN 106 Manado Manado—Bencana longsor yang menimpah SD Negeri 106 Manado, yang menyebabkan robohnya dinding salah satu ruang kelas di sekolah tersebut, terus mendapat perhatian dari pemerintah. Setelah Walikota Manado GS Vecky Lumentut menyambangi lokasi tersebut, Senin (22/7) kemarin giliran Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Manado Corry Tendean SH yang melakukan hal yang sama. “Kami berharap, bencana ini tidak serta merta membuat kegiatan belajar mengajar (KBM) tidak berjalan. Olehnya kami telah mengalihkan proses KBM siswa di satu ruangan ini ke SDN 107 Manado yang
lokasinya berdekatan dengan SDN 106 Manado,” ujar Tendean. Ditambahkannya, sejauh ini sudah ada beberapa pihak yang telah menyampaikan untuk membantu kelengkapan mebeler (meja dan kursi,red) sekolah yang terletak di kawasan Taas, Kecamatan Tikala itu. Namun, menurut Tendean, pihak Dinas Pendidikan Kota Manado pun berencana agar perbaikan fisik gedung sekolah bisa ditata dalam Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun ini. “Kami berupaya agar kelas yang rusak bisa secepatnya diperbaiki melalui DAK,” sambung Tendean. Selain SDN 106, ada juga SDN 72 Manado yang menjadi korban banjir, pada Sabtu (20/7) pekan lalu. Namun, menurut Tendean lokasi sekolah tersebut memang terletak di wilayah rawan banjir. “Salah satu cara yang bisa ditempuh untuk mencegah terjadi banjir susulan adalah dengan meninggikan lantai gedung kelas dan menaikan atap. Ini semua akan kami koordinasikan kembali dengan Pak Walikota,” tutup Tendean.(emem)
SEDOT WC SEDOT WC (TINJA) WC TERSUMBAT Hubungi
0813 5604 0118 0823 4906 4118 Anda butuh pupuk organik? Kami berikan
GRATIS...
Perusahaan penerbitan yang sedang berkembang membutuhkan tenaga Account Executive dengan ketentuan:
-
Mampu Bekerja Keras Mempunyai Jaringan Relasi Sipa Bekerja Sebagai Team Work Mempunyai Kendaraan Roda Dua lebih Diutamakan
Kirimkan Surat Lamaran Anda ke Saudari Ika d/a Ruko Mega Smart 8 No.7 (jam kerja) No Telp. (0431) 841060
SELASA 23 JULI 2013
Olahraga
SURAT KABAR HARIAN
SWARA KITA Berpikir dan Berbuat
7
Mo Farah pecahkan 2 rekor Mo Farah berhasil memecahkan rekor lari Inggris Raya untuk kategori 1500 meter ketika menjalani Diamon League di Monako Minggu (20/7). Sebelumnya, Steve Cram memegang rekor itu tahun 1985 lalu. Melihat rekornya dipecahkan oleh pelari kelahiran Somalia itu, Cram mengaku terkejut m e n g i n g a t sebelumnya dia sempat menertawakan lelucon Mo yang ingin mematahkan rekornya itu. “Saya terkejut. Mo sempat bercanda akan megalahkan rekor Inggris Raya dan saya menertawainya. Tetapi saya harus angkat topi untuknya, untuk pelari 5000 meter sepertinya, bisa berlaris eperti itu sangatlah sulit dipercaya,” ujar Cram kepada BBC Sport. 3 menit 28.81 detik adalah waktu yang dicatatkan oleh Farah untuk melewati catatan waktu Cram selama 3 menit 29.67 detik yang telah bertahan selama 23 tahun. Selain itu, catatan waktu Mo juga melewati rekor tercepat se-Eropa, Fermin Cacho yang mencatatkan waktu selama 3 menit 28.95 detik.(okez)
GP Hungaria Raikkonen ogah berspekulasi Kimi Raikkonen tidak bisa membuat prediksi tentang k e c e p a t a n tunggangannya Lotus Renault jelang balapan di Sirkuit Budapest, Hungaria, akhir pekan ini. Kendati begitu, ia tetap berharap bisa membuat hasil yang baik di balapan seri kesepuluh F1 musim ini. Sejauh ini, Raikkonen banyak yang mengatakan jika dirinya telah kehilangan kecepatan selama empat balapan terakhir musim ini. Tapi ketika muncul pertanyaan mengenai persiapan di Hungaria, Raikkonen tak ingin membuat komentar terlalu jauh. “Tidak ada gunanya berspekulasi sebelum Anda sampai di sana,” kata Finn. “Mudah-mudahan kami mendapatkan hasil yang kami cari selama ini,” terang Raikkonen dilansir Planetf1, Senin (22/7). Lebih lanjut, pembalap Finlandia tersebut mengatakan, bahwa dirinya tetap memiliki ambisi yang besar di balapan berikutnya. Hal ini dimaksudkan untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama seperti di Jerman dua pekan lalu. “Yang jelas kami berambisi mengambil poin penting di Grand prix Hungaria nanti. Kami berada di sini untuk mencoba dan memenangkan perlombaan, kami tidak bisa mengulangi peristiwa yang sama seperti di Jerman, karena kami tidak cukup cepat,” tutup Raikkonen yang diisukan akan menggantikan peran Mark Webber di Red Bull pada musim depan.(sdnc)
Debut impresif Marquez di Laguna Seca MARC Marquez membuktikan diri sebagai pembalap jempolan. Rookie MotoGP ini berhasil jadi juara di sirkuit yang belum dikenalnya, Laguna Seca dan mentasbihkan diri sebagai juara paruh kompetisi MotoGP 2013. Meski lampu start menyala, sang peraih pole seater Stefan Bradl langsung melesat. Valentino Rossi yang menghuni start keempat juga berhasil menyodok ke posisi dua, Marc
Marquez tetap buntuti dari posisi ketiga dan diikuti Jorge Lorenzo, Alvaro Bautista, Dani Pedrosa, dan Cal Crutchlow di posisi tujuh besar. Lap kedua, Bautista berhasil melewati Lorenzo yang belum sepenuhnya pulih dari cedera tulang selangka kiri. Dua lap kemudian atau lap keempat, giliran Marc Marquez yang mencuri perhatian. Penampilan agresifnya membuat Rossi kesulitan menutup celah, sehingga
berhasil dimanfaatkan rookie asal Honda untuk menyalip di sebuah tikungan, walau harus sedikit keluar dari lintasan. Usai melewati Rossi, Marquez kini fokus mengejar Bradl yang mulai menjauh. Sementara itu, Rossi kini mendapat tekanan dari Bautista dalam perebutan tempat ketiga. Di baris ketiga, tersaji pertarungan dua pembalap cedera, Lorenzo yang mendapat perlawanan
sengit dari Pedrosa yang juga belum pulih dari cedera bahu. Setelah 11 lap membuntuti, Pedrosa akhirnya sukses mengovertake Lorenzo untuk mengklaim posisi lima. Lap demi lap berjalan, Marquez berhasil memangkas jarak dengan Bradl hingga akhirnya dia berhasil memanfaatkan kelengahan Bradl di lap ke-19 untuk mengambil alih kendali balapan. Di baris kedua, Rossi juga mulai kewalahan meladeni perlawanan
Bautista yang terus menguntit tepat di belakangnya. Di tempat lain, Pedrosa mulai membuka jarak dengan Lorenzo yang terlihat kesulitan memacu M1 andalannya secara maksimal. Lap terakhir, Marquez tak lagi tersentuh untuk kemudian mengklaim kemenangan pertama dalam debutnya di Laguna Seca. Bradl, meski gagal jadi pemenang, bisa sedikit sumringah karena berhasil meraih podium
pertamanya sejak berlaga di kelas premier, musim lalu. Sang legenda hidup, VR46 akhirnya juga berhasil memenangi pertempuran untuk mengisi podium terakhir. Dengan kemenenangan ini, juara dunia Moto2 musim lalu ini mengoleksi 163 poin, atau unggul 16 poin dari rekan setimnya Pedrosa (147) di tempat kedua. Lorenzo berada di tempat ketiga dengan 137 poin diikuti Rossi dengan 117 poin.(sdnc)
di klubnya. Namanya sempat dikaitkan dengan United dan juga PSG. Namun menurut Mou, Madrid akan menolak semua tawaran yang masuk untuk menginginkan pemain asal Portugal itu. Stabilitas keuangan Madrid dikatakannya
menjadi alasan mereka tidak akan melepas pemain bintangnya.”Yang saya tahu Madrid adalah klub kaya dan mereka tidak akan menjual Ronaldo. Saya rasa mereka akan menolak semua tawaran yang masuk untuk Ronaldo,” tambah Mou.(sdnc)
Mourinho: Ronaldo masih cinta United Pelatih Chelsea Jose Mourinho angkat suara mengenai masa depan mantan anak asuhnya di Real Madrid Cristiano Ronaldo. Menurut Mou, Ronaldo masih cinta dengan mantan klubnya Manchester United. Meski demikian dikatakan Mou, dirinya
menilai Ronaldo akan tetap bertahan di Bernabeau, markas Madrid. “Saya tahu Ronaldo cinta Manchester United dan saya tahu dia juga suka Liga Primer tapi saya rasa dia akan bertahan (di Madrid). Ini hanya perkiraan saja, sama
sekali tidak ada kontak dengannya, hanya perkiraan saja,” ujar Mourinho. Masa depan Ronaldo yang kontraknya tinggal tersisa dua tahun lagi di Madrid masih menjadi pertanyaan. Sampai saat ini dia belum meneken kontrak baru
PENGUMUMAN BPKB HILANG No Polisi Nama Pemilik Alamat Merk/Type Jenis/Model Tahun Pembuatan Isi Silinder Warna No Rangka/NIK No Mesin No BPKB
FATHIA TJUNGKENG
: DB 2370 AN : Lusiana Dunda : Kel Sario Utara Link IV Mdo : Toyota Kijang KF50 : ST Wagon : 1993 : 1486 CC : Putih : KF50-138415 : 5K-9167467 : 1369513.S
0852 5691 1778, 0853 4050 9800
SELASA 23 JULI 2013
SERIE A
Leonardo mudik ke Inter
LAPORAN sejumlah media Prancis dan Italia mengklaim mantan direktur olahraga Paris SaintGermain (PSG), Leonardo kemungkinan besar kembali ke ranah Italia menuju Inter Milan sebagai guru transfer mereka. Pria berkebangsaan Brasil ini, telah menghabiskan enam bulan dengan Nerazzurri sebagai pelatih dari Januari sampai Juni 2011. Tetapi ia memutuskan meninggalkan klub raksasa Italia itu karena lebih suka bekerja di belakang layar dan akhirnya berlabuh ke PSG. Namun, Leonardo mengundurkan diri dari jabatannya sebagai direktur olahraga PSG setelah ia diberi larangan 14 bulan akibat mendorong wasit. Disinyalir ia akan kembali ke Giuseppe Meazza sebagai direktur olahraga baru mereka. Terkait keinginan pengusaha asal Indonesia Erick Thohir yang saat ini dalam negosiasi untuk membeli saham mayoritas Inter. Leonardo pun masuk dalam rencana besar sang milioner tersebut.(sdnc)
14 Ramadhan 1434H /23 Juli 2013
Imsak : Subuh : Zuhur : Ashar : Magrib : Isya' :
04:11 04:21 11:49 15:13 17:55 19:08
Martino negosiasi gantikan Vilanova PELATIH Newell’s Old Boy, Gerardo Martino semakin dekat dengan Barcelona. Bahkan pelatih asal Argentina itu rela mengobankan liburnya guna melakukan negosiasi dengan Barcelona. Seperti dilaporkan Goal, Senin (22/7) Martino dijadwalkan terbang ke Spanyol dan melakukan negosiasi dengan Barcelona yang dijadwalkan pada hari ini waktu setempat. Sebelumnya bintang Barcelona, Lionel Messi, memberikan dukungan kepada Martino untuk mengambil posisi pelatih El Barca pasca ditinggalkan Tito Vilanova.”Saya suka dengan Martino. Dia pelatih yang hebat. Dia membuat timnya bermain dan semua orang sangat menghormatinya,” kata
Messi kepada Ole. Martino mendapat reputasi bagus di Amerika Selatan menyusul empat tahun kepemimpinannya dengan Paraguay, dan terpilih sebagai pelatih terbaik Amerika Selatan pada 2007. Selain Martino, kandidat lainnya yakni pelatih Celta Vigo, Luis Enrique. Dia diyakini cocok untuk mengisi kursi pelatih klub asal Catalan itu pada musim depan. Pasalnya, Enrique sempat mengarsiteki tim Barcelona B. DUKUNGAN MESSI Sementara itu, bintang Barcelona, Lionel Messi, memberikan dukungan kepada Gerardo Martino untuk mengambil posisi pelatih El Barca pasca ditinggalkan Tito
Vilanova. Seperti diketahui, Vilanova sudah mengundurkan diri dari kursi kepelatihan Azulgrana karena penyakit kankernya kembali kambuh dan ia harus menjalani perawatan. Martino yang merupakan pelatih Newell’s Old Boys meraih gelar Liga Argentina musim lalu menjadi kandidat yang diunggulkan sebagai pengganti Vilanova. “Saya suka dengan Martino. Dia pelatih yang hebat. Dia membuat timnya bermain dan semua orang sangat menghormatinya,” kata Messi kepada Ole. Martino mendapat reputasi bagus di Amerika Selatan menyusul empat tahun kepemimpinannya dengan Paraguay, dan terpilih sebagau pelatih terbaik Amerika Selatan pada 2007. (sdnc)
SELASA 23 JULI 2013 NOMOR 02332 TAHUN VII
IBUKOTA
Banyak warga belum memiliki e-KTP
Baca: Banyak ( Halaman 11)
JAGARON LINGKUNGAN V KELURAHAN TERNATE BARU
WALIKOTA Manado GS Vicky Lumentut dan Ketua APKASI Isran Noor saat menghadiri Penyerahan hadiah Pemenang Sayembara Penulisan Otonomi Daerah di MCC Senin (22/7) kemarin.(foto: dewa/sk)
Baru ditemukan di hari ke-12 bulan puasa, ditemukan pada kue buka puasa di Banjer yang gunakan campuran pewarna tekstil Kadis Kesehatan menyatakan pihaknya punya alat uji tapi tak punya kendaraan yang mobile
SAYEMBARA PENULISAN OTDA
Manado paling meriah Manado—Ribuan pelajar SMA sederajat dan mahasiswa se-Indonesia mengikuti sayembara Nasional penulisan otonomi daerah yang diadakan oleh Asosiasi Pemerintah
Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi). Bahkan Ketua Umum Apkasi, Isran Noor sendiri sangat memuji Kota Manado. Baca: Manado ( Halaman 11)
Warga diminta waspada bencana TINGGINYA curah hujan akhir-akhir ini sangatlah menguatirkan bagi warga yang khususnya yang berada di Kelurahan Ternate Baru. Pasalnya banyak warga di Kelurahan tersebut bertempat tinggal di bantaran sungai Tondano dan pegunungan sehingga sangat berpotensi FAISAL Ahmad. bahaya banjir dan tanah longsor. Kepala Lingkungan IV Kelurahan Ternate Baru, Faisal Ahmad kepada Swara Kita, Senin (22/7) kemarin, mengatakan, bahwa banyak warga di wilayahnya sudah mulai antisipasi dengan cara lebih memilih tinggal di rumah kerabat mereka yang jauh dari lokasi bencana alam.
PETUGAS BPOM Manado tengah melakukan tes sampel makanan buka puasa di Ketang Baru, kemarin.(foto: tonny/sk)
14 Ramadhan 1434H /23 Juli 2013
Imsak : Subuh : Zuhur : Ashar : Magrib : Isya' :
04:11 04:21 11:49 15:13 17:55 19:08
FASILITAS UMUM
Manado—Bulan puasa sudah memasuki pertengahan jalan, namun pengawasan obat dan makanan di Manado baru menemukan adanya zat berbahaya pada makanan berbuka puasa yang dijual bebas di pasaran. Adalah hasil pemeriksaan sampel kue dari Banjer yang dibeber Balai Pemeriksaan Obat dan Makanan (BPOM) Manado, Senin (22/7) kemarin, menyebutkan bahwa kue tersebut menggunakan campuran pewarna
tekstil. Hasil tersebut didapat dari Rapid Test—atau pengujian cepat—dalam rangka pengawasan terhadap makanan berbuka puasa pada bulan Ramadhan dan menjelang Idul Fitri. Sampel yang terkontaminasi itu diambil dari Inspeksi Mendadak (sidak) di Banjer, Minggu (21/7) dua lalu, atau tepatnya di hari ke-12 bulan puasa. “Di kelurahan Banjer memang kami temukan kue memakai zat pewarna tekstil yang diketahui setelah ditelusuri dari satu pemasok. Akan temuan tersebut, penjual langsung kami berikan pembinaan,” terang Kepala Balai POM Manado, Dra Susan Gracia Arpan Apt MSi, yang dikonfirmasi Swara Kita, kemarin. Baca: BPOM ( Halaman 11)
PERESMIAN GEREJA
Dinas PU fokus revitalisasi GSVL: Jangan jemu-jemu kawasan pengguna jalan membangun rumah Tuhan M a n a d o — Pengembangan fasilitas umum di Kota Manado saat ini terlihat lambat laun mulai berjalan, seperti sarana jalan, jembatan, drainasse dan
trotoar dimana sejauh ini terus menjadi perhatian serius dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Manado. Baca: Dinas ( Halaman 11)
Inspektorat: Bersifat kerugian negara akan diserahkan ke JPN Manado—Wawali Manado, Harley Mangindaan didampingi Kepala Inspektorat Manado, Andre Hosang SE MSi memimpin rapat Senin Tuntas
PANITIA PPDB SEKOLAH
9
PENYELESAIAN TEMUAN BPK RI
Baca: Warga ( Halaman 11)
CALON SISWA
TERBIT 16 HALAMAN Harga: Rp.2000,Luar Kota + Ongkos Kirim
BPOM Manado lambat temukan zat berbahaya
KAMPUNGRON KELURAHAN MOLAS KECAMATAN BUNAKEN
MASIH banyaknya warga yang berada di Kelurahan Molas belum melakukan perekaman untuk memiliki Kartu Tanda P e n d u d u k a n Elektronik (e-KTP). Padahal hal ini sudah berulang-ulang kali TOMMY Karisoh. disampaikan oleh pihak Kelurahan agar TENY A Kusoy. masyarakat dapat secepatnya melakukan perekaman e-KTP di kantor kecamatan, mumpung ini masih gratis oleh Pemkot Manado.
SURAT KABAR HARIAN
SWARA KITA Berpikir dan Berbuat
CALON SISWA
Temuan Plus (Sentas T Plus), Senin (22/7) kemarin, di ruang Toar Lumimuut Pemkot Manado. Baca: Inspektorat ( Halaman 11)
PANITIA PPDB SEKOLAH
Calon siswa melakukan entri pengajuan PRA PENDAFTARAN secara online melalui situs http://manado.siap-ppdb.com tanggal 13-21 Juni
Calon siswa melakukan entri pengajuan PENDAFTARAN secara online melalui situs http://manado.siap-ppdb.com tanggal 24-29 Juni
Calon siswa mencetak Tanda Bukti PRA PENDAFTARAN online
Calon siswa mencetak Tanda Bukti PENDAFTARAN online
Calon siswa mempersiapkan berkas sesuai dengan ketentuan
Mempersiapkan kelengkapan berkas sesuai dengan ketentuan
Calon siswa datang ke SMKN 3 Manado untuk melakukan VERIFIKASI PENDAFTARAN dengan membawa tanda bukti pengajuan pendaftaran dan kelengkapan berkas pada tanggal 18-22 Juni
Calon siswa datang ke sekolah tujuan untuk melakukan VERIFIKASI PENDAFTARAN dengan membawa tanda bukti pengajuan pendaftaran dan kelengkapan berkas pada tanggal 1-6 Juli
Panitia menerima dan melakukan verifikasi berkas siswa
Panitia menerima dan melakukan verifikasi berkas siswa
Operator melakukan VERIFIKASI PRA PENDAFTARAN
Operator melakukan VERIFIKASI PENDAFTARAN
Operator melakukan cetak Tanda Bukti VERIFIKASI PRA PENDAFTARAN
Operator melakukan cetak Tanda Bukti VERIFIKASI PENDAFTARAN
Calon siswa menerima Tanda Bukti VERIFIKASI PRA PENDAFATARAN
Calon siswa menerima Tanda Bukti VERIFIKASI PENDAFTARAN
-CALON SISWA MELIHAT HASIL PENGUMUMAN AKHIR DI SITUS http://manado.siap-ppdb.com PADA TANGGAL 9 JULI 2013 -LAPOR DIRI TANGGAL 9-11 JULI 2013 PUKUL 08.00-14.00 WITA DI SEKOLAH TUJUAN -PENGUMUMAN CADANGAN TAHAP 2 TANGGAL 12 JULI DAN LAPOR DIRI TANGGAL 12-13 JULI DI SEKOLAH TUJUAN
WAWALI Manado Harley Mangindaan didampingi Kepala Inspektorat Manado, Andre Hosang memimpin rapat Senin Tuntas Temuan Plus.(foto:ist)
WALIKOTA Manado GS Vicky Lumentut saat meresmikan Gereja GPdI Elim Karangria.(foto: dewa/sk)
M a n a d o — Wa l i k o t a Manado, GS Vicky Lumentut, Senin (22/7) kemarin, meresmikan gedung GPdI Elim Karangria Tuminting yang dirangkaikan dengan HUT ke-41 gembala sidang GPdI Elim, Frans Tatulus. Walikota sangat kagum menyaksikan gedung Gereja yang bagus dengan suasananya yang sejuk. “Rumah Tuhan akan menjadi bagus bila dipelihara dengan baik. Selamat buat jemaat dan gembala yang telah diberkati untuk membangun rumah Tuhan ini,” kata Walikota
pilihan rakyat ini. Lebih lanjut disampaikannya agar jemaat tidak jemu-jemu memberi buat rumah Tuhan. “Jangan jemu-jemu membangun rumah Tuhan. Jaga dan pelihara rumah Tuhan ini sebagai tempat untuk menumbuh kembangkan dan memperkuat iman, sehingga akan lahir di Manado orang-orang yang memiliki dasar iman yang kuat, yaitu umat yang takut akan Tuhan,” pesan Walikota yang pluralis ini. Baca: GSVL ( Halaman 11)
Ibukota
SELASA 23 JULI 2013
KEGIATAN KEMENDAGRI
Manado—Masyarakat di kota Manado, khususnya para nelayan kembali diingatkan agar waspada ketika sedang melaut untuk mencari ikan. Pasalnya,
Ai membuka sosialisasi KBN masyarakat wilayah perbatasan NILAI rasa Kesadaran Bela Negara (KBN) bukanlah suatu nilai yang tidak bisa berkurang dan timbul dengan sendirinya. Terkait upaya bela negara, diperlukan suatu pembinaan secara terstruktur dan terencana dengan baik dan matang bagi setiap warga negara. Hal itu ditegaskan Wawali Manado, Harley Mangindaan ketika membuka Sosialisasai Peningkatan KBN bagi Masyarakat Wilayah Perbatasan di Kota Manado Provinsi Sulawesi Utara Tahun 2013. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Direktur Jenderal Kesatuan Bangsa dan Politik Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) RI dan bekerja sama dengan Badan Kesbangpol dan Linmas Kota Manado, ikut dihadiri perwakilan Lemhamnas RI, Robert Mangindaan dan Drs Lahmudin mewakili Dirjen Kesbangpol, mahasiswa, tokoh agama, tokoh masyarakat, perwakilan pemuda dan organisasi kemasyarakatan, Senin (22/7) kemarin. Baca: Ai ( Halaman 11)
10
Nelayan dihimbau waspada melaut Dekot minta antisipasi gelombang pasang
HARLEY Mangindaan ketika membuka Sosialisasai Peningkatan kesadaran bela negara bagi masyarakat wilayah perbatasan di kota manado, Pemprov Sulut.(foto:tonny/sk)
SURAT KABAR HARIAN
SWARA KITA Berpikir dan Berbuat
kondisi cuaca hujan dan disertai dengan angin kencang ditakutkan telah membuat kondisi laut bergelombang dan sangat berbahaya bagi para nelayan.
“Jika terjadi hujan yang dibarengi angin kencang, bisa menimbulkan gelombang yang besar di laut. Untuk itu, nelayan diharapkan tidak melaut karena keselamatan menjadi hal yang utama,” tutur Anggota Dekot Manado Markho Tampi, Senin (22/ 7) kemarin.
Selain itu, dirinya menghimbaukan agar masyarakat yang berada di daerah kepulauan seperti Manado Tua, Bunaken dan Siladen untuk berhati-hati ketika hendak melakukan penyeberangan antar pulau. Pihak terkait pun diminta untuk melakukan pelarangan berlayar ketika cuaca
PASAR
buruk sedang terjadi. “Warga di pulau Bunaken dan Manado Tua kami himbau waspada terjangan gelombang. Jika tidak memungkinkan lebih baik jangan keluar pulau dulu hingga cuaca membaik,” pesannya. Anggota Komisi D Dekot Manado, Sendy Rumondor mengatakan, instansi terkait
diharapkanya segera memantau dan sigap untuk memberikan rasa aman bagi para nelayan dan masyarakat di pinggir pantai. “Misalnya melakukan operasi rutin dan meninjau lokasi yang rawan, selain itu menghimbau kepada nelayan agar waspada bila melaut,” kunci Rumondor.(dede)
SOROTAN
Peminat buah kurma menurun
Warga Dendal mengeluh fasilitas jembatan
Manado–Banyaknya jenis takjil atau makanan ringan seperti kue basah untuk hidangan yang selalu digunakan saat santapan berbuka Puasa, banyak ditemukan di berbagai tempat di Kota Manado sehingga bagi para umat muslim sudah tidak lagi kesulitan untuk mencari jenis makanan yang disukainya. Namun disisi yang lain, kebiasaan umat Muslim untuk berbuka Puasa dengan menggunakan makanan jenis buah kurma, saat ini sudah terlihat mulai berkurang akibat dari banyaknya jenis-jenis kue yang dijual pedagang. Padahal berbuka Puasa dengan buah kurma adalah
Manado–Sebuah sarana infrastruktur berupa jembatan yang rusak akibat musibah banjir beberapa waktu lalu di Kelurahan Dendengan Dalam (Dendal), oleh beberapa warga mulai resah karena kondisinya sudah sangat berbahaya bagi pengguna jalan. Ironisnya lagi, sampai sekarang ini, jembatan itu belum juga diperbaiki oleh pemerintah kota khususnya dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Manado. Padahal, sepengetahuan warga jika pembangunan jembatan itu sudah diusulkan dan dibicarakan bersama dengan perangkat Kelurahan Dendengan Dalam, akan tetapi oleh pihak PU Manado hanya
PENERIMAAN SISWA BARU
BUAH kurma sudah mulai kurang diminati sebagai makanan buka puasa.(foto:lukman/sk)
hal yang selalu dilakukan Nabi Muhammad saat berbuka Puasa. Hal tersebut terpantau Swara Kita, Senin (22/7) kemarin,
di salah satu toko penjual buah kurma di pusat kota Manado. Baca: Peminat ( Halaman 11)
WARGA mulai mengeluh dengan kondisi jembatan yang dinilai membahayakan pengguna jalan.(foto: lukman/sk)
menganggap hal itu sepele dan seakan tidak mau bertanggung jawab. Salah satu warga, Hence Rogi mengharapkan agar
pemerintah kota bisa memperhatikan kerusakan jembatan itu. Baca: Warga Dendal ( Halaman 11)
AGENDA
GMIM Bethesda Ranotana gelar lomba PS dan BV
Wawali: Di luar kesepakatan itu pungli WAWALI Manado Harley Mangindaan berharap dalam penerimaan siswa baru yang dilakukan oleh seluruh sekolah yang ada di kota Manado tidak dilakukan aksi pungutan liar (Pungli). Namun dijelaskan Ai sapaan akrab Mangindaan, jika ada kesepakatan orang tua (Ortu), guru dan murid serta pihak komite sekolah, tentunya itu bukan menjadi masalah sepanjang tak menjadi beban. “Tapi saya ingatkan, jika ada kewajiban untuk siswa di luar kesepakatan, itu saya pastikan pungli dan harus ditegur. Intinya jika tidak ada komplin masyarakat, itu telah sesuai dengan kesepakatan,” terang Wawali, Senin (22/7) kemarin, sembari berjanji akan lakukan sidak di sekolah-sekolah dalam waktu dekat ini. Akan keluhan dan kritikan, Wawali menegaskan, dirinya sangat terbuka dan berharap warga bisa berikan masukan. “Tolong laporkan juga terkait penerimaan siswa baru apakah itu berita baik maupun tidak baik. Saya pastikan baik itu kritikan dan masukan pasti akan langsung saya tindaklanjuti,” tegas Wawali. Ketua panitia penjaringan siswa baru SMK Negeri 1, Dra Vonny Maleke kepada Swara Kita mengakui, memang di sekolahnya ada pungutan uang komite Rp190 ribu, tapi itu tidak diwajibkan. Baca: Wawali ( Halaman 11)
Manado—Komisi Remaja GMIM Bethesda Ranotana Manado, menggelar lomba Paduan Suara (Koor) Pria Kaum Bapa (PKB) dan Remaja,
serta Bintang Vocalia (BV) Remaja se-Sinode GMIM yang dilaksanakan tanggal 2 hingga 3 Agustus 2013 di gereja GMIM Bethesda Ranotana.
Walikota Manado Seyla Mangindaan Kudati, juga akan duduk sebagai salah satu juri kehormatan. Ketua Umum Panitia, Steven Rondonuwu me-
Sedangkan lomba BV digelar 10 Agustus untuk penyisihan dan final dilaksanakan tanggal 17 Agustus. Lomba yang disponsori isteri Wakil
ngatakan, saat ini panitia sedang fokus mempersiapkan administrasi pendaftaran lomba untuk Bintang Vocalia kategori Madya dan Taruna. “Pen-
daftarannya sudah dibuka silahkan menghubungi sekretariat panitia di lantai I aula GMIM Bethesda. Baca: GMIM ( Halaman 11)
Susi Halim, penjual botol plastik bekas
Tidak merasa malu dengan perkataan orang
Memenuhi akan kebutuhan perekonomian keluarga, membuat wanita yang satu harus bekerja banting tulang seperti sekarang ini. Menggeluti pekerjaan sebagai penjual botol bekas, dijalaninya dengan sabar dan terus berdoa. ADALAH Susi Halim, ibu yang beranak satu ini bertempat tinggal di Kelurahan Singkil, dimana diketahui sudah hampir3 tahun dia dan anaknya yang sudah ditinggalkan suaminya entah pergi kemana terus melakukan
profesinya. Setiap hari Susi harus berjalan keliling kota Manado, hanya untuk mencari botol-botol plastik bekas yang didapatinya dari jalanan, bahkan dari tempat sampah untuk dijualnya kembali agar bisa
digunakan dalam kebutuhan hidup sehariharinya. Dimana Susi untuk sekarang ini tinggal serumah dengan ibunya yang diketahui sudah berusia lanjuti. Menurut keterangan dari dirinya, bahwa hampir
setiap hari botol plastik yang selalu dikumpulkan tersebut hanya berkisar sampai 2 kilo saja untuk dijual kepada seseorang dengan harga Rp7.500/ kilonya. Baca: Tidak ( Halaman 11)
SUSI Halim, penjual botol plastik bekas.
CV AIR SEJUK MANADO MAINTENANCE-AIR CONDITIONER-SPARE PART-INSTALATION Type
Service
AC SPLIT RP25.000 AC WINDOW RP50.000 AC STANDING FLOOR RP50.000 AC CEILING RP45.000 AC CENTRAL NEGO KULKAS RP50.000 FREEZER RP50.000 MESIN CUCI RP50.000 DISPENSER RP50.000
Tambah Freon RP75.000/PK RP75.000/PK RP75.000/PK RP45.000/PK NEGO RP660.000/PK RP660.000/PK NEGO NEGO
DISEWAKAN AC FLOOR STANDING/GENSET
- Service langsung di tempat - Melayani bongkar pasang AC - Melayani panggilan luar kota - BERGARANSI - Ditangani oleh Tenaga Profesional Teknisi kami datang ke tempat anda untuk cek GRATIS
Hub: (0431) 3630234/9140332—085299811566 Jl AA Maramis Paniki Bawah No 12 Manado
SUBARU FORESTER A/T TAHUN 2007
MITSUBISHI LANCER EX TAHUN 2008
CHEVROLET BLAZER TAHUN 2003
TOYOTA SPR. KIJANG 1.8 LONG THN 1995
AC,Tape,Velg,PS, PW, CL, MIRROR, KM 44.000, MULUS. OTR Rp 215 jt, UM : 95 jt , Angsuran Rp 4.898.000 X 35 Bulan Asuransi TLO 3 thn
UM Rp 180 jt, angsuran Rp. 7.300.000 x 30 bln (lanjut kredit)
AC, tape, velg, PS, PW, CL, mulus sekali, Rp. 69 jt, UM Rp. 19 jt, angsuran Rp. 2.193.500 x 36 bln.
Siap pakai Rp 49 jt, UM : 15jt, Angsuran Rp 1.498.000 X 35 bulan
DAIHATSU TERIOS TS EXTRA TAHUN 2011
TOYOTA VIOS TAHUN 2007 AC,Tape,velg,PS,P W,CL,Alarm,Mulus sekali. OTR Rp. 165 jt, UM Rp. 31 jt, Angsuran Rp. 4.299.500 x 47 bln. Asuransi All Risk 1 tahun, TLO 3 tahun
TOYOTA KIJANG INNOVA G EURO TAHUN 2008
AC, Tape, DB, Velg, PS, PW, CL, alarm, Rp 169 jt, UM Rp. 25 jt, angsuran Rp. 4.750.000 x 47 bulan, Asurans All Risk 1 tahun, TLO 3 tahun.
ISUZU PANTHER LS THN 2002 Tape,Velg, PS,PW,CL OTR Rp 125 jt,UM: 35 Jt, angsur an Rp 3.049.000 X 47 bulan Asuransi all risk 1 tahun, TLO 3 tahun
ISUZU PANTHER PICK UP TURBO TH. 2007
TOYOTA ALTIS G TAHUN 2003
DAIHATSU TERIOS TX TAHUN 2010
DAIHATSU XENIA R SPORTY TAHUN 2012
Daihatsu Xenia Li Sporty Tahun 2007
TOYOTA HARRIER 3.500CC TAHUN 2008
Mulus sekali, Rp. 86 jt, UM Rp. 15 jt, Angsuran Rp. 3.099.000 x 35 bln
AC, Tape, velg, PS, PW, CL, mirror, Rp. 129 jt, UM Rp. 24 jt, angsuran Rp. 3.550.000 x 47 bulan. Asuransi all risk 1 tahun, asuransi TLO 3 tahun
AC double blower,Tape, Velg,PS,PW,CL. OTR Rp 165 jt UM: Rp 31 jt. Angsuran Rp 4.299.500 X 47 bulan Asuransi all risk 1 tahun, TLO 3 tahun
Lanjut Kredit UM Rp. 73 jt, angsuran Rp. 5.230.000 x 20 bulan Asuransi All Risk Full tenor
AC, Tape, Velg, PS, PW, CL, mulus, Rp. 90 jt, UM Rp. 16 jt, angsuran Rp. 2.498.00 x 47 bln, Asuransi All Risk 1 tahun, TLO 3 tahun.
MOBIL SEPERTI BARU, Rp 750JT UM: Rp 250 jt, Angsuran Rp 14.998.000 X 47bln Asuransi all risk 1 tahun,TLO 3 tahun (terima pajak baru)
HONDA ALL NEW JAZZ Tahun 2009 PUTIH AC, Tape, velg, PS, PW, CL, Rp. 99jt, UM Rp. 19 jt, angsuran Rp. 2.698.000 x 47 bln, Asuransi all Risk 1 tahun, TLO 3 tahun.
CJ TAHUN 1984
OTR Rp 179 jt, UM Rp. 36 jt, Angsuran Rp 4.750.000 X 47 bulan, Asuransi All Risk 1 tahun, TLO 3 tahun.
ISUZU PANTHER TOURING 2009/2008
MITSUBISHI TS PU TH. 2004
Model Jeep Wrangler bagus sekali Rp. 175 jt
Mulus, Rp 45jt,UM Rp 15jt, Angsuran Rp 1.358.000 X 36 bulan.
Tape, velg, mirror, PS, PW, CL, alaram, mulus skali, Rp 165 jt, UM Rp 29 jt, angsuran Rp. 4.499.000 x 47 bln, asuransi all risk 1 thn, TLO 3 tahun.
TOYOTA STARLET THN 1996 TURBO LOOK AC, Tape, velg, PS, PW, CL, mulus sekali, Rp. 99 jt, UM Rp. 29 jt, angsuran Rp. 2.386. 000 x 48 bln.
AVANZA G VVTi tahun 2008 Mulus sekali. OTR 123 jt, UM :25jt, angsuran Rp 3.298.000 X 47 bulan Asuransi all risk 1 tahun, TLO 3 tahun.
SELASA 23 JULI 2013 Ai ... dari Halaman 10 “Upaya bela negara bagi masyarakat wilayah perbatasan yang diwujudkan dalam penyelenggaraan pertahanan negara, dengan menumbuhkan semangat bela negara, diselenggarakan melalui pendidikan kewarganegaraan, nilai-nilai cinta tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara, keyakinan terhadap Pancasila sebagai ideologi negara, nilai-nilai demokrasi, hak asasi manusia dan lingkungan hidup, kerelaan berkorban untuk masyarakat, bangsa dan negara, serta kemampuan awal bela negara,” tegas Wawali yang adalah Ketua GM FKPPI Sulut. Dalam kesempatan tersebut, Wawali memberikan apresiasi kepada pelaksana kegiatan dan mengharapkan kepada seluruh peserta agar dapat mengikuti kegiatan sosialisasi hingga selesai. “Forum ini sangat tepat karena dapat membentuk karakter masyarakat menjadi tenaga profesional dibidangnya sehingga dapat lebih mengerti dan menghayati dalam upaya bela Negara,” tandas Wawali.(teem)
Ekonomi
11 Sulut ekspor 25 ton ikan segar ke Jepang Mampu hasilkan devisa sebesar 3.482.025 yen Manado—Pertengahan Bulan Juli 2013 ini, kinerja ekspor Provinsi Sulawesi Utara kembali
terdongkrak pasca dikirimnya 25 ton ikan segar ke negeri “Matahari Terbit” Jepang. “Baru-
baru ini Provinsi Sulut mengekspor 25 ton ikan segar ke Jepang. Realisasi tersebut mampu mendatangkan devisa bagi daerah sebesar 3.482.025 yen,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Diperindag ) Sulut, Olvie Atteng.
“Karena pada saat masa orientasi siswa telah diumumkan dan itu juga telah melalui hasil rapat dan persetujuan orang tua. Tapi Rp190 ribu per bulan bagi tiap siswa itu tidak diwajibkan. Buktinya, saat ini masih ada siswa yang tidak bayar, tapi kami dari pihak sekolah tidak menghalang-halangi siswa untuk mengikuti proses belajar,” katanya. Akan pungutan tersebut, lanjut Maleke, juga tergantung dari kemampuan orang tua, hingga tidak semua siswa harus membayar sebesar Rp190 ribu. “Ada subsidi silang yang kami terapkan di SMK Negeri 1. Akan seragam sekolah pun siswa tidak diwajibkan harus mengambil dari sekolah yang panting semua atribut SMK negeri 1 lengkap,” kuncinya.(teem)
Tidak ... dari Halaman 10
Inspektorat ... dari Halaman 9 Wawali pun mengingatkan agar seluruh SKPD bisa bekerja dan melaksanakan tupoksi sesuai dengan peraturan dan mempedomani ketentuan yang berlaku. “Dan yang pasti, pengawasan internal akan saya lakukan. Temuan tahun ini, baik keuangan maupun administrasi jangan terulang lagi pada tahun depan, karena saya yakin semua mampu untuk lanjutkan dan tingkatkan opini WDP ke WTP,” tegas Wawali. Lanjut Wawali, data temuan merupakan tanggung jawab SKPD untuk itu saling berkoordinasi jika ada temuan yang sudah “gelap atau hilang jalan”. Hosang sendiri yang dikonfirmasi Swara Kita, Senin (22/7) kemarin, usai rapat Sentas T Plus menerangkan, semua kepala SKPD yang ada temuan BPK RI telah membuat pernyataan dalam kaitan pengembalian yang bersifat keuangan yang merugikan negara. Disinggung, jika ada temuan dan tidak selesaikan sesuai pernyataan, apakah ada kemungkinan temuan bersifat merugikan negara itu diserahkan ke pihak ke Kejaksaan, dirinya mengatakan jika hal tersebut bisa saja dilakukan. “Ya. Sesuai dengan pernyataan yang ditandatangani majelis Tim Penyelesaian Tuntutan Ganti Rugi, (TP-TGR) dalam hal ini pak Sekkot yang adalah Ketua, sudah dinyatakan bahwa 1 bulan setelah masa berakhir batas waktu pengembalian ternyata belum disetor, oleh bersangkutan akan diberikan teguran pertama. Setelah itu, dua bulan belum dikembalikan juga, diberikan teguran kedua. Akan tetapi setelah tiga bulan setelah batas waktu pengembalian ternyata belum juga dikembalikan, itu akan langsung diberikan kepada Jaksa Pengacara Negara (JPN),” jelas Hosang. Menariknya, mantan Kepala Bapedda Manado ini menambahkan, akan batas waktunya pengembalian kerugian negara sangat relatif. Sebab ada yang dalam surat pernyataan akan selesaikan dalam 6 bulan ada yang hanya 3 bulan. “Pokoknya itu terhitung atau ditandatangani oleh kepala SKPD bersangkutan bulan Juli ini,” ujar Hosang yang meski didesak enggan membeberkan berapa SKPD yang temuannya bersifat kerugian negara. Pokoknya, menurut Hosang, temuan itu ada juga yang tertuju kepada PPTK, pejabat pembuat komitmen dan bendahara. “Temuannya semacam denda keterlambatan,” katanya.(teem)
GSVL ... dari Halaman 9 Diingatkan Walikota yang visioner ini agar jemaat di tengah kesibukan dapat menyiapkan waktu untuk membaca firman Tuhan. “Kami berdoa agar gembala mengambil karya melalui doa untuk menjadikan kota Manado lebih diberkati,” kata Walikota yang merakyat ini. Gembala sidang GPdI Elim, Frans Tatulus menyampaikan bahwa dalam ibadah, jemaat dan gembala berdoa safaat buat Manado dan pemimpinnya. “Kami percaya Manado akan menjadi lebih baik karena dipimpin oleh pemimpin yang taat dan takut akan Tuhan,” ujar Tatulus.(dede)
Banyak ... dari Halaman 9 Lurah Molas, Teny A Kusoy saat dijumpai di ruang kerjanya, Senin (22/7) kemarin, kepada Swara Kita mengatakan, sebagian warga belum memiliki eKTP karena faktor mereka masih berada di luar daerah. Apalagi setiap hari semakin banyak remaja menjadi wajib e-KTP karena usianya genap 17 tahun. “Kita akan berupaya agar seluruh wajib KTP di kelurahan ini melakukan perekaman, terlebih bagi anak muda yang baru menginjak usia 17 tahun,” ungkapnya seraya menambahkan jika tertib administrasi kependudukan ini sangat perlu mengingat dengan lengkapnya data kependudukan bisa dipergunakan masyarakat untuk melakukan pengobatan gratis dan juga kebutuhan lainnya yang membutuhkan e-KTP.(try24)
Warga ... dari Halaman 9 “Banyaknya warga yang tinggal di dekat sungai Tondano, sebagiannya sudah tidak lagi menempati rumah mereka karena takut akan banjir seperti yang terjadi belum lama ini. Hal yang sama juga terlihat kepada warga yang tinggal di perbukitan dimana mulai mengungsi ke lokasi aman,” ungkapnya seraya mengatakan jika dirinya akan melakukan pemantuan di lingkungannya guna mengantisipasi musibah bencana alam.(try24)
pasar yang sangat besar,” kata Atteng. Ditambahkan, Jepang merupakan negara potensial ekspor Sulut karena selain produk perikanan juga banyak komoditi unggulan Sulut lainnya yang diekspor ke negara tersebut. “Seluruh
jenis produk perikanan hasil produksi Sulut diserap negara ini, bahkan beberapa komoditas unggulan, seperti produk turunan kelapa, pala dan cengkih juga tak luput dari pembeli negara tersebut,” pungkas Atteng.(haer)
Terlalu besar, daging sapi Australia ditolak
Wawali ... dari Halaman 10
Nilai tersebut tentunya belum cukup untuk kebutuhan makan dirinya serta anaknya bahkan orangtuanya yang sudah janda itu. “Setiap hari kami sering mengeluarkan biaya untuk membeli makanan hingga Rp20.000. Oleh sebab itu, kerja sampingan seperti mencuci pakaian dari tetangga harus saya lakukan juga untuk mencukupi kebutuhan makan kami,” tukasnya.(try24)
Dikatakan, negara Jepang sangat meminati ikan segar asal Sulut karena memiliki kualitas yang cukup tinggi jika dibandingkan ikan di perairan lain di Indonesia. “Jepang merupakan tujuan ekspor perikanan yang mempunyai pangsa
SURAT KABAR HARIAN
SWARA KITA Berpikir dan Berbuat
PENOLAKAN ini terjadi karena memang dagingnya terlalu besar jadi sulit dipotong.(foto: ist)
Jakarta—Para pedagang daging sapi di pasar Senen, Jakarta Pusat, menolak daging impor Australia yang dilakukan oleh Perum Bulog. Padahal, impor daging ini dilakukan guna menstabilisasi harga daging sapi di pasaran menjelang Lebaran. Menanggapi hal tersebut, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengatakan, penolakan yang terjadi di Pasar Senen harus disikapi, karena memang dagingnya terlalu besar jadi sulit dipotong. “Selain dagingnya besar, Bulog juga kemarin ada keterbatasan dengan alat penyimpanan (cold
Peminat ... dari Halaman 10 Umi Aminah contohnya. Seorang penjual kurma ini mengakui kalau omset dalam
penjualan kurma di tahun ini sangat menurun drastis. “Bukan hanya di tahun ini saja
storange). Namun tadi sudah difasilitasi agar didistribusikan ke tempat lain,” kata dia di kantornya, Jakarta, Senin (22/7/2013). Gita menambahkan, mulai hari ini, Kementerian Perdagangan (Kemendag) akan membantu memfasilitasi keperluan untuk penjualan daging sapi. “Agar daging sapinya yang sudah dipotong itu dalam ukuran yang sudah kecil, dan kalaupun diperlukan cold storange kita akan sediakan,” tukas dia.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa meminta pedagang daging sapi tidak meniru pola rentenir, alias hanya memikirkan keuntungan besar. Dia juga mengimbau pedagang sapi tidak menolak operasi pasar daging sapi impor oleh Bulog. Hatta menyayangkan sikap pedagang yang menolak daging Bulog. Penolakan para pedagang ini akan membuat harga daging tetap mahal.(okez)
Warga Dendal ... dari Halaman 10 “Jangan sampai sudah ada kecelakaan di jembatan itu, barulah pemerintah terkait mengambil tindakan perbaikan. Kerusakan jembatan ini sudah cukup lama, dan sangat
berbahaya bagi pengguna jalan yang melewatinya. Oleh sebab itu, kepada Dinas PU Manado supaya hal ini jangan dianggap remeh,” ungkapnya.(try24)
penjualan mulai menurun, namun sudah hampir 3 tahun berturut-turut sudah terlihat
bahwa peminat kurma untuk buka Puasa sudah mulai menurun,” jelasnya.(try24)
masing-masing mendapat uang pembinaan Rp250 ribu. Disisi lain tambah dia, untuk lomba Paduan Suara kategori P/KB dan Remaja akan memperebutkan piala dan uang pembinaan dari GM PLN. “Juara I P/KB selain trophy akan menerima uang sebesar Rp 15 juta, juara II trophy dan uang Rp 12,5 juta sedangkan juara ketiga trophy
dan uang Rp 10 juta. Sementara untuk kategori remaja juara 1 sampai 3 masing-masing menerima trophy dan uang pembinaan Rp 10 juta, Rp 7,5 juta dan Rp 5 juta,” paparnya. Untuk teknis lagu diinformasikannya, peserta khusus remaja nantinya dipersilahkan membawakan lagu bebas rohani dan lagu
pilihan, selain itu ada juga satu buah lagu yang wajib dibawakan penyanyi karya GM PLN Suluttenggo. “Teknis lomba akan dibicarakan pada technical meeting yang dilaksanakan seminggu atau dua minggu sebelum pelaksanaan, sedangkan untuk biaya pendaftaran PS setiap kelompok dikenakan Rp 300
ribu, sudah termasuk tanda dirigen, foto ukuran 10R 1 lembar dan video saat lomba. Untuk jelasnya boleh hubungi no Hp 085240939191 (Jerry) dan 081245040322 (Levy), “ tambahnya sembari menyebut maksud diadakan lomba ini sebagai ajang pemanasan sebelum Pesta Seni Remaja GMIM dan Asian Choir Games (ACG).(haer)
B. “Di Kotamobagu, semua titik yang kami lakukan tes tidak ada temuan atau memenuhi syarat. Baru di kota Manado kami temukan,” bebernya. Tak hanya makanan berbuka puasa, ditambahkan Arpan, pengawasan juga akan dilakukan di pasar tradisional, kantin sekolah terhadap jajanan anak-anak agar masyarakat dapat mengetahui dan juga para pedagang jangan dengan sengaja membahayakan kesehatan masyarakat. Ditambahkan, staf bagian sertifikasi dan layanan informasi konsumen BPOM Manado, Irene Roberta Raya, mengatakan, selain pemeriksaan bahan berbahaya bahan pangan tentunya pihak BPOM Manado terus melakukan sosialisasi terkait dengan bahan-bahan atau zat yang merugikan bagi kesehatan.
“Masih banyak warga yang tidak mengetahui apakah makanan jajanan yang dibeli berbahaya atau tidak karena biasanya ada pewarna tekstil yang tentunya tidak diijinkan pada produk pangan,” ujar Raya, yang selama sidak di 2 kelurahan di wilayah Kecamatan Singkil dan didampingi oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Manado. Sementara itu, Kepala Dinkes Manado, dr Robby Motto yang dimintai tanggapanya ketika ikut melakukan pemantauan inspeksi mendadak BPOM Manado, menjelaskan, kalau pihaknya sebenarnya telah memiliki alat untuk pengujian makanan apakah layak atau tidak dikomsumsi. Namun menurutnya, itu masih terkendala dengan kendaraan yang bisa mobile sehingga alat tersebut tidak
dipergunakan. “Pengadaan kendaraan untuk pengujian bahan makanan belum bisa kami lakukan, karena dinas kami terfokus pada pengadaan mobil ambulance. Tapi kami akan mengusulkan akan kerjasama dengan pihak BPOM untuk melakukan aksi bagi-bagi bahan pewarna makanan yang
memang khusus untuk makanan secara gratis. Karena kami nilai dengan begitu bisa menekan sekaligus melindungi kosumen. Kita bisa gandeng TP PKK yang diketahui bersentuhan langsung dengan usaha apembuat makanan jajanan rumahan,” tandas Mottoh.(este/teem)
dilakukan untuk kemajuan kita bersama, memang sejauh ini kami lihat para tuna netra terganggu jika berjalan di trotoar yang digunakan para pejalan kaki pada umumnya. Rencana ini mudah-mudahan paling lambat akan terealisasi tahun depan,” tambah Siwi dengan harapan agar adanya kepedulian masyarakat dan pemerintah akan benahi kekurangan tersebut. Adanya kepedulian pemerintah melalui SKPD terkait untuk membenahi sarana infrastruktur di Manado, mendapat dukungan dari Dekot Tomohon. Pasalnya, menurut anggota dewan ini, sudah seharusnya perbaikan dilakukan terlebih pada drainasse mengingat kondisi cuaca ekstrim yang melanda Manado akhir-akhir ini dipastikan telah mencemaskan warga karena bahaya banjir akibat luapan air dari drainasse yang tersumbat. “Drainase tersumbat sebaiknya
segera dibersihkan. Saya kira hal ini harus dilakukan agar peristiwa banjir beberapa waktu lalu tidak terulang kembali,” kata Kawalo. Dijelaskannya, saluransaluran air yang ada di Manado, kerap menjadi biang kerok penyebab banjir. Pasalnya, sampah yang sering dibuang di selokan bisa menyumbat jalannya air. Belum lagi, tanah hasil galian jalan yang ikut terbawa air, bisa mempersempit jalannya air pula. “Makanya perlu ditangani secepatnya,” tandas politisi dari Fraksi PDIP ini. Se nada koleganya, Sonny Lela mengatakan, mengingat Manado terletak di wilayah hilir sehingga sampah-sampah yang terbawa arus dari hulu (Minahasa), berpotensi menyebabkan banjir bila tidak diperhatikan. “Jangan sampai ada sampah dalam jumlah besar menumpuk di satu titik sungai, sehingga air sungai meluap dan membanjiri seantero kota. Ini perlu diseriusi,” imbuhnya.(este/dede)
GMIM ... dari Halaman 10 Dengan biaya pendaftaran 25 ribu per peserta, sedangkan untuk teknical meeting semua lomba dilaksanakan Sabtu 27 Juli di Gereja Bethesda jam 10 pagi “ sebut Rondonuwu. Teknis lomba itu sendiri, tambah dia, akan menggunakan sistem seleksi. Artinya peserta silahkan memilih satu buah lagu tanpa
iringan dan akan dinilai tiga orang juri, jika dirasa memenuhi kriteria peserta tersebut berhak tampil pada babak final tanggal 17 Agustus. Sedangkan untuk hadiah, juara pertama memperoleh trophy dan uang pembinaan Rp 2 juta, juara kedua Rp1,5 juta dan juara ketiga Rp1 juta, sementara juara empat sampai enam
BPOM ... dari Halaman 9 BPOM Manado sendiri melakukan sidak di 4 lokasi berbeda di Kota Manado untuk diambil dan dicek sampel makanannya. Hari pertama (Minggu, 21/ 7) di Kelurahan Banjer, dan dilanjutkan kemarin di Karombasan, sepanjang Boulevard, dan di lapangan Ketang Baru. Dari 4 lokasi tersebut telah diambil 142 sampel makanan jajanan buka puasa berbagai jenis. Pemeriksaan terhadap pangan jajanan pasar terhadap sampel bahan makanan berupa kue basah, es buah-buahan, sayuran, ikan, tahu, bakso dan sebagainya. Pemantauan ini difokuskan pada makanan yang mengandung bahan berbahaya seperti Rodhamin, Boraks, Formalin dan zat pewarna berbahaya.
“Besok (hari ini, red) kita akan melakukan pemeriksanaan makanan buka puasa di Tuminting. Yang sudah kami lakukan pemeriksanaan tes apakah mengadung bahan berbahaya bagi konsumen di Karombasan, Boulevard, Banjer dan Ketang Baru,” terang Kepala Balai POM Manado, Dra Susan Gracia Arpan Apt MSi, yang dikonfirmasi Swara Kita, kemarin. Soal mengapa di Manado baru dilakukan dua hari terakhir, Arpan mengakui pihaknya memprioritaskan daerah mayoritas umat Muslim. Hanya saja, selama melakukan tes BPOM pada makanan buka puasa di sejumlah kabupetan/kota yang ada di Sulut, baru di Manado yang ditemukan menggunakan zat berbahaya yang diketahui adalah zat pewarna jenis Rhodamine
Dinas ... dari Halaman 9 Namun sayangnya fakta di lapangan dimana beberapa jalan di pusat kota dan jalan potong ke kawasan Mega Mas masih terlihat pemandangan buruk dan kurang nyamannya para pengguna jalan. Belum lagi masalah trotoar yang rusak sehingga bagi pengguna jalan yang memiliki kekurangan seperti tuna netra sangat sulit untuk digunakan. Kepala Dinas PU Kota Manado, Ir Ferry Siwi saat dikonfirmasikan mengatakan, bahwa pihaknya akan lebih fokus untuk membangun dan melakukan perbaikan atau renovasi pada kawasan pengguna jalan seperti jalan dan trotoar. “Jika menyangkut fasilitas umum, kami konsen untuk membangun dan melakukan perbaikan atau renovasi. Sekarang memang sedang diupayakan untuk inventirisasi kerusakan trotoar dan untuk tahun ini terkait pengembangan kawasan jalan trotoar, itu akan kami seriusi. Kami
akui di pusat Kota Manado juga masih terdapat kerusakan trotoar, tapi dalam waktu dekat bakal direvitalisasi,” ungkap Siwi kepada wartawan, Senin (22/7) kemarin. Demikian juga ketika disinggung soal masyarakat para pengguna jalan yang memiliki kekurangan seperti tuna netra, dirinya mengatakan kalau pihaknya sedang memikirkan dan telah merancang jalan trotoar khusus bagi kaum tuna netra dan pengguna kursi roda. Hal itu penting guna memperluas keseimbangan pembangunan yang pro pada kepentingan umum masyarakat. “Memang kami akui hal tersebut merupakan suatu kekurangan dengan belum adanya jalur khusus bagi tunanetra dan pengguna kursi roda. Tetapi itu akan kami siapkan dan dipastikan Kota Manado akan menyediakan trotoar bagi para tuna netra agar mereka nyaman berjalan. Perencanaan ini penting
Manado ... dari Halaman 9 Pasalnya selama penyerahan hadiah, pemenang sayembara hingga saat ini Manado yang paling meriah. “Acara penyerahan hadiah sayembara penulisan di kota Manado ini yang paling meriah. Karena saya tidak pernah membayangkan akan dihadiri ribuan orang dalam acara ini,” puji Noor dalam acara penyerahan hadiah sayembara Nasional penulisan otonomi daerah yang berlangsung di Manado Convention Center (MCC), Senin (22/7) kemarin. Dikatakannya, saat ini sudah tercatat 3.000 lebih pelajar SMA sederajat dan mahasiswa dari 34 provinsi di Indonesia yang memasukkan tulisan. “Ini menunjukan bahwa para siswa maupun mahasiswa memiliki perhatian, kepedulian dan tanggung jawab moral yang luar biasa terhadap otonomi daerah yang baru dilaksanakan selama 14 tahun di Indonesia,” katanya. Di MCC, Isran menyerahkan hadiah serta penghargaan bagi pemenang dari wilayah Sulut. Untuk Manado sendiri menyambet 10 penghargaan dan pemenang. “Rekomendasi maupun pandangan dari karya tulis ilmiah ini akan kami ambil untuk menjadi bahan rujukan dalam implementasi otonomi daerah. Karena apa yang mereka tuangkan dalam karya tulis ini, itulah yang mereka rasakan dalam kehidupan sehari-hari
dalam pelaksanaan otonomi daerah selama ini,” tuturnya. Isran menyebutkan bahwa sebagai Negara Kesatuan Republik Indonesia, dalam pelaksanaan system otonomi daerah dan disentralisasi itu banyak tanggapan, anggapan, respon dan tantangan dari masyarakat. Ada juga yang mengatakan bahwa otonomi daerah itu gagal serta ada yang mengatakan bahwa otonomi daerah itu menyebabkan korupsi dimana-mana serta otonomi daerah itu menciptakan raja-raja kecil di daerah-daerah. Tetapi ada juga bahwa otonomi daerah itu berhasil sukses dan dirasakan manfaatnya langsung oleh masyarakat kita. “Otonomi daerah bukan keinginan dari penguasa, namun merupakan tuntutan dari demokrasi dan yang paling penting adalah merupakan komitmen dan amanah untuk mensejahterakan bangsa ini,” ujarnya. Sementara itu, Walikota Manado GS Vicky Lumentut mendukung dan menyambut baik kegiatan yang dilakukan oleh APKASI. “Tidak banyak orang yang menulis tentang otonomi daerah. Kita harapkan ide beliau (Noor,red) menjadi sumbangan yang besar bagi Indonesia. Terima kasih pula telah memberikan ruang bagi siswa-siswi kami untuk berekspresi. Kedepan, APEKSI pun siap mendukung atau pun berkolaborasi bersama APKASI,” kunci Ketua APEKSI ini.(dede)
Mintom Minahasa, Tomohon
SELASA 23 JULI 2013
KEROHANIAN
BKSAUA Kecamatan Tomsel dan Tomtim dilantik DALAM rangka penguatan pemahaman nilai-nilai moral dan religius sebagaimana pembinaan lewat jalur agama, merupakan aspek yang sangat urgen dan signifikan dalam memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan kualitas manusia dalam dimensi keutuhan baik jasmani maupun rohani, sehingga dapat tercermin dalam segenap aktivitas hidup di lingkungan kerja maupun di lingkungan masyarakat. Untuk itu, Pemkot Tomohon melalui BagianAdministrasi Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Tomohon melaksanakan pelantikan Badan Kerjasama Antar Umat Beragama (BKSAUA) tingkat Kecamatan Tomohon Selatan dan BKSAUA Kecamatan Tomohon Timur sekaligus dirangkaikan dengan sarasehan tentang pembinaan tritugas BKSAUA se-Kota Tomohon tahun 2013. Kegiatan ini dilaksanakan diAula Lantai III Kantor Walikota Tomohon pada Senin (22/7) kemarin. Kepala BagianAdministrasi Kesejahteraan Rakyat, Dra Adelien M M Poluan menjelaskan, tujuan dilaksanakan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan BKSAUA di setiap kecamatan dalam melaksanakan tugas dan perannya guna memantapkan tata hidup toleransi beragama dan kerjasama antar umat beragama, memperkuat motivasi para tokoh-tokoh agama/pimpinan agama dalam membina kerjasama dan kerukunan antar umat beragama untuk mewujudkan lingkungan yang kondusif dan untuk menciptakan wawasan berfikir yang luas melalui cerama dan diskusi. “Salah satu dasar dilaksanakan kegiatan ini adalah lewat Surat Keputusan Walikota Tomohon Nomor 66 Tahun 2013 tentang pembentukan Badan KerjasamaAntar Umat Beragama Kota Tomohon. Peserta kegiatan berasal dari unsur jajaran pemerintah Kota Tomohon, para presidium dan anggota BKSAUA Kota Tomohon, para Pengurus BKSAUAKecamatan Tomohon Selatan dan Tomohon Timur dan para tokoh-tokoh agama dari kedua kecamatan tersebut,” katanya. Walikota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak melalui Sekretaris Daerah Kota Tomohon, DR Arnold Poli SH MAP melantik secara resmi pengurus BKSAUA untuk kedua kecamatan sekaligus membuka kegiatan sarasehan tentang pembinaan tritugas BKSAUAse-Kota Tomohon. Dan dalam sambutannya, Poli mengatakan bahwa Kota Tomohon dikenal sebagai Kota Religius, Kota yang kokoh berdiri dalam rangkulan persaudaraan dan kekeluargaan berlandaskan kasih. Menurutnya, berbagai perbedaan mampu disiasati dan diantisipasi sehingga menjadi kekuatan, dan justru semakin mempererat ikatan kebersamaan dari berbagai komponen masyarakat yang makin mengokohkan eksistensi daerah kita yang tercinta. Banyak catatan indah yang turut memberikan kontribusi sehingga Kota Tomohon tetap eksis contohnya pada beberapa minggu yang lalu, tepatnya tanggal 7 Juli 2013 masyarakat dan jemaat telah merayakan pengucapan syukur bersama dan terlaksana dengan aman dan tentram. “Ini semua bukan hanya merupakan hasil kerja pemerintah, tetapi sebagai hasil kerja keras segenap komponen masyarakat yang turut dipelopori oleh pimpinan atau tokoh-tokoh agama,” katanya. Lanjutnya bahwa dengan latar belakang tersebut, maka Pekot Tomohon telah membentuk wadah BKSAUA di tingkat Kota sampai pada tingkat kecamatan maupun di tingkat kelurahan, dengan harapan kiranya kerukunan umat beragama di Kota Tomohon tetap terjaga dengan dilandasi oleh semangat torang samua basudara. “Dengan dilantiknya BKSAUA 2 kecamatan ini, selaku pemerintah mengharapkan agar forum ini kiranya akan menjadi salah satu wadah mempertebal keyakinan kepada Tuhan Yang Maha Esa, menurut ajaran masing-masing serta sebagai sarana pembinaan mental dan spiritual umat serta saya berharap agar BKSAUA ini harus mampu memposisikan diri sebagai mitra pemerintah dalam mencari solusi berbagai persoalan terutama menjaga agar jangan sampai timbil permasalahan berkedok SARA,” jelasnya. Diakhir sambutannya, Sekot Tomohon mewakili Walikota Tomohon mengucapkan selamat bertugas kepada saudara-saudara yang telah dilantik sebagai pengurus Badan Kerjasama Antar Umat Beragama Kecamatan Tomohon Selatan dan Kecamatan Tomohon Timur, dan semoga Tuhan Yang Maha Kuasa akan menuntun dan memberkati kerja dan karya kita dalam menciptakan kehidupan yang rukun dan damai di Kota Tomohon. Hadir dalam kegiatan ini Assisten Pemerintahan Dan Kesra Drs Wendy Karwur MAP, Kapolsek Tomohon Tengah Kompol Tonny Salawati, Ketua BKSAUA Kota Tomohon Pdt Jefry Saisab Sth MSi.(gebe)
SURAT KABAR HARIAN
12
SWARA KITA Berpikir dan Berbuat
Pelayanan pemerintah lumpuh Pascapengucapan, PNS mulai malas ke kantor Tondano—Pasca dilaksanakannya pengucapan syukur Minahasa, Minggu (21/7) lalu, ternyata memberikan efek negatif di tubuh birokrat yang kebanyakan staf PNS yang berada di kecamatan. Terbukti di sejumlah kecamatan yang oleh karena tidak diperketat dengan absensi, banyak yang terlambat masuk kantor. Bahkan tak hanya para pegawai, tetapi juga para camat. Timbul pertanyaan kalau para camat
yang ditugaskan di daerah jauh seperti kecamatan Lembean Timur, Kakas, Langowan, Mandolang, Tombariri, dan diluar daripada Kecamatan Tondano Raya, harus seperti apa yang perlu untuk diawasi. Sebab kalau dibiarkan jam masuk kerja itu diatur seenaknya mulai dari masuk dan keluar kantor tidak efektif, maka sistem pelayanan kerja itu sendiri tidak akan berjalan dengan baik lancar. “Kita sangat
berharap ada pengawasan juga pemerintah dalam hal ini inspektorat, BKD tentang disiplin. Jelas kalau pejabat kecamatan saja terlambat masuk kantor, pelayanan di daerah itu pasti tidak jalan baik. Oleh karena itu perlu memang penekanan tentang Camat yang harus stand by di wilayahnya, kalaupun harus pulang jauh, maka wajib tinggal di seputaran wilayah itu sendiri. Karena yang terjadi saat ini justru banyak camat yang datang terlambat serta pulang lebih awal. Ini jelas tidak terlihat optimal jika semuanya tidak dapat terukur lewat pengawasan yanng baik dan
benar,’ ujar Ricki Moniaga warga Kapataran Kecamatan Lembean Timur kepada Swara Kita, Senin (22/7) kemarin. Dikatakannya bahwa kondisi ini sudah sangat jelas terjadi di masyarakat dan sudah sangat-sangat memperihatinkan, bila ternyata yang ada hanya mengurus administrasi kependudukan itu mengalami kendala, dimana masyarakat harus menunda penyelesaian administrasinya sampai pada dua hari dengan alasan bahwa bapak camat atau ibu camat sedang tugas di Tondano. Kemalasan ini juga menjadi
GUNUNG BERAPI
GUNUNG Lokon kemarin kembali memuntahkan abu vulkanik setinggi 1.200 meter.(foto:ist)
vulkanik adalah Airmadidi, Kabupaten Minahasa Utara (Minut). Hal itu dikatakan oleh Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Lokon dan Mahawu, Farid Bina. Dikatakan Bina, letusan yang dikeluarkan oleh gunung teraktif di Sulut itu sempat terdengar suara
gemuruh yang begitu kuat dan membangunkan warga. Bahkan adanya peningkatan kegempaan hingga terjadinya letusa terjadi sekitar 2 jam dari pukul 03.00 Wita sampai pukul 05.06 Wita. “Apabila ada peningkatan kegempaan baik gempa vulkanik dalam
dan vulkanik dangkal, dan tidak lama kemudian terjadi erupsi, maka letusannya tidak akan besar,” jelasnya. Ditambahkannya, bahwa untuk status Gunung Lokon sampai saat ini belum berubah yakni masih siaga level 3 dengan area larangan melakukan aktifitas berada 2,5 kilometer dari kawah Tompaluan. Untuk itu warga diminta tetap waspada. Danramil Kota Tomohon, Ahmad Nurdin ST ketika mendapatkan informasi terjadi peningkatan kegempaan, personilnya sudah disiapkan di setiap lokasi yang rawan bencana letusan Gunung Lokon. Namun, karena pasca letusan abu vulkanik tidak jatuh di wilayah Kota Tomohon, sehingga ancaman ke masyarakat berkurang. “Masyarkat Kota Tomohon masih beraktivitas seperti biasanya. Hanya saja ketika terjadi letusan membuat warga kaget karena ada suara dentuman yang keras dimana sempat membuat jendela-jendela rumah warga ikut bergetar,” tambahnya.(gebe)
HUT KOPERASI SULUT
Akan dipusatkan di Kota Tomohon Tomohon—Hari Ulang Tahun (HUT) Koperasi Provinsi Sulut akan dipusatkan di Kota Tomohon pada tanggal 30 Juli 2013. Hal ini dikatakan oleh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Tomohon, Ronny Lumowa kepada wartawan, Senin (22/7) kemarin. Dirinya mengatakan,
rencananya kegiatan tersebut akan dibuka pada Jumat (26/7) pekan ini dengan diawali jalan sehat bersama kemudian dilanjutkan dengan donor darah. “Semua persiapan sudah kami siapkan,” katanya. Lumowa melanjutkan, dalam perayaan HUT Koperasi ini, akan juga
dilanjutkan dengan kegiatan pasar murah di lapangan eks Rindam di Kelurahan kakaskasen. “Di pasar murah ini nantinya akan dijual sembako dengan harga yang lebih murah dari harga normal di pasaran. Kegiatan ini juga sangat membantu warga kurang mampu dan juga umat Muslim yang membutuhkan kebutuhan
pokok menjelang Idul Fitri,” katanya. Seperti diketahui, Tomohon dijadikan sebgai tuan rumah untuk perayaan HUT Koperasi se-provinsi Sulut karena pada 12 Juli 2013 lalu, Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak mendapatkan penghargaan Satya Lencana Pembangunan Koperasi.(gebe)
LAPORAN PEMILIH
KPU berikan batas hingga 1 Agustus To m o h o n — K o m i s i Pemilihan Umum (KPU) Kota Tomohon telah mengumumkan hasil Daftar Pemilih Sementara (DPS) dari 44 kelurahan di 5 kecamatan yang ada di Kota Tomohon sebanyak 72.044 pemilih. Namun jumlah tersebut bisa saja bertambah atau
ketika mereka melakukan tugas yang seharusnya mengikuti jam kerja yang ada. “Jangan sampai ada yang melapor kalau ternyata ada Camat yang tidak masuk kantor tanpa sebab dan tanpa izin, bahkan tanpa diketahui. Jangan sampai camat yang jauh dari pusat kota ini lalai menjalankan tugasnya, maka kalau baikmaka ini akan berlangsung lama, namun kalau ini tidak baik, maka sudah pasti ini akan ada penilaian yang lebih lanjut agar sistemnya atau aturan yang ada apakah penghargaannya maupun hukumannya itu tetap ada,” ujar Sarundajang.(erka)
KESEHATAN
Kembali, Lokon muntahkan abu vulkanik
Tomohon—Setelah diam selama beberapa pekan, Senin (22/7) kemarin sekitar pukul 05.06 Wita, Gunung Lokon kembali memuntahkan abu vulkanik setinggi 1.200 meter dan ditiup ke arah timur sampai timur laut sehingga wilayah yang terkena dampak abu
catatan kritis bagi masyarakat dan oleh karena itu, perlu untuk dipertimbangkan untuk selanjutnya. “Padahal para camat ini adalah camat yang baru dilantik, dan untuk itu diharapkan mereka benar-benar menjalankan tugas dengan baik, semangat perubahan ini akan benar benar terpancar kalau dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab atas apa yang ditugaskan,” ujarnya. Sementara itu, menurut Wakil Bupati Minahasa, Ivan Sarundajang bahwa sekiranya para Camat yang berada jauh dari Tondano Raya, untuk tetap melakukan tugas secara baik. Terlebih
berubah seiring dengan adanya pembatasan laporan pemilih dari warga yang belum masuk dalam DPS dimana diberikan oleh KPU Kota Tomohon hingga 1 Agustus 2013 mendatang. Hal itu dikatakan oleh Ketua KPU Kota Tomohon, Beldie Tombeg ST. “Pihak KPU
masih menunggu tanggapan dari masyarakat sampai tanggal 1 Agustus 2013. Bisa jadi, jumlah pemilih sementara ini akan bertambah,” katanya. Dijelaskannya, untuk perubahan DPS tersebut, misalnya ada pemilih yang masuk DPS namun telah meninggal, pemilih yang sudah harus memilih tapi belum ada di DPS, adanya pensiunan dari TNI-Polri dan belum juga terdaftar dan ditemukannya pemilih ganda di DPS. “Jika ada hal-hal tersebut, masyarakat harus segera melapor ke PPS. Kami siap m e n g k l a rifikasinya,”
jelasnya. Dikatakannya, untuk tahapan tanggapan dari masyarakat pasca diumumkannya DPS yakni tanggal 11 Juli sampai 1 Agustus. Sementara untuk perbaikan dan penyelesaian Daftar Pemilih Sementara Hasil Perubahan (DPSHP) dari tanggal 2 hingga 15 Agustus dan dilanjutkan dengan penetapan DPSHP pada 16 Agustus serta diumumkan tanggal 17-23 Agustus. “Untuk penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) itu nanti tanggal 7-13 September usai dilakukan perbaikan DPSHP pada tanggal 24-6 September,” tukasnya.(gebe)
Pelkes RS Sam Ratulangi dipertanyakan Tondano—Pelayanan kesehatan (Pelkes) yang diprakarsai oleh direksi RS Sam Ratulangi Tondano, makin terus menuai sorotan tajam dari masyarakat. Beberapa faktor diantaranya tentang penekanan soal kebersihan rumah sakit serta pelayanan terhadap pasien. Akan kondisi inipun oleh Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajouw MSi juga mengkritisi dimana menurutnya rumah sakit yang baik harus bersih. Kalau tidak bersih harus ditingkatkan lagi penanganan kebersihannya. “Kita sangat mengharapkan agar kepercayaan masyarakat kepada Rumah sakit harus dikembalikan dan jika ada orang sakit jangan ditanya uang dahulu akan tetapi dilayani dulu sampai sembuh, baru ditanya tentang administrasi,” ujarnya seraya mengataka kalau pada di Tahun 2014, akan ditata pada APBD akan diadakan penam-bahan 20 orang dokter, sehingga Rumah sakit ini bisa maksimal, dan seluruh Puskesmas akan direnovasi, serta diperbaiki seluruh ruangan yang sudah tidak layak. Ke depan kita di Minahasa perlu untuk ada pengembangan di bidang jesehatan.
AGUSTIFO Tumundo.
Untuk itu di APBD 2012 mendatang yang diinginkan agar pelayanan kesehatan kepada masyarakat dapat terjamin dengan penuh segala baik. “Nantinya juga saya akan mengajak kepada seluruh Dokter, perawat dan staf yang ada di RS Tondano untuk berkomitmen saling keterbukaan kepada masyarakat sehingga bisa sejahtera, artinya hak dokter diberikan kepada dokter, hak perawat diberikan kepada perawat, hak direktur diberikan kepada Direktur dan hak Pasien diberikan kepada Pasien,” ujar Sajow melalui Kabag Hubmas Minahasa Agustifo Tumundo SE MSi kepada Swara Kita Senin (22/7) kemarin.(erka)
AIR BERSIH
Warga Wewelen keluhkan PDAM Tondano—Hingga saat ini untuk mendapatkan air bersih bagi warga dan jemaat yang bermukim di Kelurahan Wewelen Kecamatan Tondano Barat. Oleh warga setempat mengeluhkan kalau sampai dengan kemarin, Senin (21/ 7) masyarakat masih merasakan susahnya sangat, ketika di hari pengucapan syukur, masyarakatnya tidak menikmati air bersih yang memang diandalkan adalah air bersih PDAM. “Kita masyarakat Wewelen mengeluh kepada pihak PDAM Minahasa, kenapa hari kedua kami sudah tidak lagi mendapatkan air PDAM itu sendiri. Tak hanya itu saja yang paling memiriskan ketika diketahui kalau ternyata proses air mati ini bersamaan dengan masyarakat Minahasa yang sedang merayakan pengucapan syukur. Kita meminta PDAM lebih sigap dalam menjalankan tugas dengan baik, bila ada permasalahan mulai dari jaringan maupun teknik lainya, kami masyarakat akan terus mengkritisi perusahaan air minum yang dikelola oleh kepala Dir
yang baru,” ujar Adrian Anes warga Wewelen kepada Swara Kita, Senin (21/7) kemarin. Hal senada juga dikatakan personil Dekab Minahasa Joike Mantik yang bermukim di wilayah Wawalintoan kecamatan Tondano Barat itu. Menurutnya kalau PDAM sudah tidak lagi menilai ini sebagai bagian yang tak terpisahkan oleh perwujudan keinginan aspirasi masyarakat. “Kita sudah tidak mencalonkan diri lagi sebagai anggota Dewan, oleh karena itu kita berharap aspirasi ini sudah sangat jelas akan dapat membantu pihak PDAM itu sendiri, karena dengan adanya gangguan, maka secara langsung orang lapangan langsung menindaklanjutinya dengan segala yang baik. Akan hal ini juga perlu ada perimbangan yang strategis dan sangat baik, agar supaya pemaknaan ini akan semakin baik, dan diharapkan PDAM dapat bertanggungjawab apa yang menjadi tuntutan m a s y a r a k a t , ” ujarnya.(erka)
Minselutra Minsel, Minut, Mitra
SELASA 23 JULI 2013
KEJUARAAN TINJU
Tetty buka secara resmi, KDP sebut awal kebangkitan
BUPATI Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE, membuka secara resmi kejuaraan tinju amatir terbuka se-Kabupaten Minsel, Senin (22/7) kemarin. Dalam kesempatan tersebut, Tetty—sapaan akrab Bupati Minsel ini, mengharapkan agar pertandingan tersebut menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas diantara sesama atlet tinju. Acara yang dimulai sekitar pukul 17.00 Wita, yang digelar di BPU Teguh Bersinar Amurang, dan dihadiri oleh seluruh utusan petinju yang ada di sasana masing-masing. Turut hadir juga sejumlah pejabat dijajaran Pemkab Minsel, dan masyarakat Amurang, yang ikut menyaksikan. Acara diawali dengan pertandingan eksebisi petinju perempuan di Minsel. Bupati Tetty, dalam sambutan saat membuka kegiatan kejuaraan tinju amatir tersebut mengharapkan, pertandingan tinju ini harus melahirkan petinju, yang potensial dan professional, sehingga kedepan bisa membawa nama Minsel. “Saya mengharapkan agar para atlet dapat menjunjung tinggi sportifitas dalam bertanding, sehingga bisa menjadi atlet yang profesional kedepan nanti,” tegas Paruntu. Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksanaan Kejuaraan Tinju Amatir di Minsel Kristovorus Deky Palinggi SE (KDP), yang juga adalah Ketua KONI Minsel, dalam sambutan mengatakan, olahraga tinju di Minsel harus maju dan berkembang serta bisa mencetak petinju yang profesional dan handal. “Ini adalah awal dari kebangkitan dunia olahraga tinju di Minsel, sebab dengan adanya kejuaraan ini, kita bisa mendapatkan bakat-bakat muda yang akan menjadi petinju Minsel, untuk diutus ditingkat provinsi maupun secara nasional,” tegas KDP. Dalam acara pembukaan kejuaraan tinju amatir tersebut, sekaligus dirangkaikan dengan pelantikan pengurus Pertina Minsel, yang langsung dilantik oleh Ketua Pengcab Pertina Sulut Aryanti Baramuli Putri SH MH.(esem)
13
Prabowo targetkan Gerindra Minut 5 kursi Jika terpilih sebagai Presiden, parlemen bakal diisi lebih banyak gender
BUPATI Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE, didampingi KDP dan Ketua Pencab Pertina Sulut Aryanti Baramuli Putri SH MH, membuka secara resmi kejuaraan tinju amatir.(foto:servi/sk)
SURAT KABAR HARIAN
SWARA KITA Berpikir dan Berbuat
Airmadidi—Warga dan simpatisan Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Minahasa Utara (Minut) melebur jadi satu, saat Ketua Umum Dewan Pembina Gerindra Letjen Purnawiraan Prabowo Subianto, menyambangi daerah ini dalam rangka HUT ke-12 Yayasan Yonathan Ministry milik mantan Bupati Minut Vonny Panambunan. Dalam kesempatan menyampaikan beberapa kata, Prabowo mengajak segenap Partai Gerindra, khususnya Minut untuk mengangkat suara Gerindra
PRABOWO saat meminta seluruh kader Gerindra di Minut, agar capaian suara mampu dimaksimalkan, guna maju di Pilpres 2014 nanti.(foto: boyz/sk)
pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 nanti. “Saya mengharapkan, jika
menginginkan perubahan maka seluruh Partai Gerindra yang ada di kecamatan,
harus mampu dan berjuang menambah suara untuk Gerindra lima kursi,” ucap Prabowo didepan simpatisannya. Selain itu, Prabowo juga secara tegas, jika nantinya bisa duduk sebagai presiden maka sebagian perlamen yang ada akan diisi para wanita. “Mereka patut kita berdayakan, dan jika kita berhasil, maka nantinya diparlemen akan banyak kita ciptakan menteri perempuan, tentunya yang mampu dan tidak kalah dengan kepemimpinan lakilaki,” terang Prabowo, sembari mengharapkan juga agar kader Partai Gerindra untuk seniantiasa berpihak kepada masyarakat kecil.(eres)
KASUS OKNUM PNS KP2STP
BKDD Minsel bakal buka kembali berkas Amurang—Bupati Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE, sebelumnya mengatakan secara tegas bahwa sanksi disiplin yang harus diberikan kepada oknum PNS Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu (KP2TSP), yakni JP alias Pangkey, yang telah melanggar PP 53 tahun 2010, yaitu pemecatan. Pasalnya, pelanggaran disiplin yang dilakukan oleh JP tersebut sudah sangat berat, karena hampir setahun lebih, tak menjalankan tugas sebagai abdi Negara dilingkungan
Pemkab Minsel. Akan hal ini, Pelaksana tugas (Plt) BKDD Minsel Varra Lasut SSTP ketika dikonfirmasi, Senin (22/7) kemarin mengatakan, dirinya saat pemberian disiplin belum menjabat Kaban BKDD, untuk itu dirinya akan kembali mem-buka berkas tersebut. “Tanyakan saja ke Kabid Hukum atau nanti saya akan lihat kembali berkasnya, sebab saya belum berada di BKDD saat itu,” ungkap Lasut. Untuk diketahui, Pelaksana tugas (Plt)
Sekkab Minsel Ir Farry Liwe, hanya memberikan sanksi turun pangkat kepada oknum PNS berinisial JP dan dipindah tugaskan. Padahal, pelanggaran disiplin, yakni tak masuk kantor hampir selama setahun, sesuai dengan PP 53 tahun 201, harus mendapat sanksi pemecatan sebagai PNS di Pemkab Minsel. Tetty—sapaan akrab Bupati Minsel, sebelumnya mengatakan kepada sejumlah wartawan, saat ditemui di kediamannya, yakni di rumah dinas, bahwa tak ada alasan
lain untuk memberikan sanksi disiplin, kecuali pemecatan. Karena apa yang dilakukan, dengan tidak masuk kantor setahun lebih, adalah pelanggaran berat. “Saya janji tidak akan ada yang namanya pilih kasih, yang melanggar aturan disiplin harus mendapatkan sanksi sesuai dengan pelanggaran yang dilakukan. Dan oknum PNS tersebut (JP, red) harus dipecat saya akan kawal sendiri,” tegas istri tercinta Kristovorus Deky Palinggi SE, belum lama ini.(esem)
LAKIP 2013
Singal berang sejumlah SKPD anggap enteng Airmadidi—Pelaksanaan apel perdana Pegawai Negeri Sipil (PNS) dilingkup Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Minahasa Utara (Minut), Senin (22/7) kemarin, membuat Bupati Drs Sompie Singal MBA berang. Alhasil, secara tiba-tiba Singal melakukan inspeksi mendadak (Sidak) terhadap kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Ini dilakukan Singal, lantaran kecewa terhadap sikap dan kinerja kepala SKPD yang tidak kunjung memasukan dokumen Laporan Kinerja Instansi Pemerintahan (LAKIP) triwulan II tahun anggaran 2013. “SKPD dalam hal ini, jangan menganggap remeh LAKIP tersebut. Itu harus dimasukan, dan jika tidak maka ada sanksi tegas yang akan diberikan,” sembur Singal. Ditambahkan Singal, dokumen LAKIP penting dan wajib dimiliki setiap SKPD. Karena dari situ, bisa diketahui sejauh mana ki-
nerja pelayanan yang sudah diberikan masing-masing SKPD terhadap masyarakat. “Bagaimana bisa memberikan pelayanan maksimal ke masyarakat, sementara untuk pembuatan dokumen LAKIP saja tidak mampu dikerjakan. Sekali lagi jangan ini dianggap enteng dan harus dimasukan,” tegas Singal, sembari menambahkan agar SKPD untuk segera masukan LAKIP sebelum batas waktu yang ditentukan. Sementara itu, Kepala Bagian (Kabag) Organisasi Tata Laksana (Ortal) Ir Jofieta Supit saat dikonfirmasi mengenai kebenaran tersebut, tidak menampik jika masih banyak SKPD yang belum memasukan dokumen penilaian kinerja. “Untuk laporan kinerja itu dibuat masing-masing SKPD. Bagian Ortal hanya menerima pemasukan dokumen, sampai saat ini baru beberapa SKPD yang sudah memasukan,” beber Supit.(eres)
ROMANTIS
Singal dan Panambunan lepas kangen
PASCA PUTUSAN MK
Warga NU diminta tetap jaga kebersamaan PASCA ditetapkan Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi (MK), yang menolak seluruh dalil pemohon, yakni pasangan calon bupati dan wakil bupati Telly Tjanggulung-Moody Rondonuwu (T2-MoR) dan memutuskan James Sumendap-Ronald Kandoli (JS-RK) berhak memimpin Mitra periode 2013-2018. Hal ini menimbulkan berbagai reaksi masyarakat di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra). Akan hal ini, Nadlatul Ulama (NU) Mitra melalui Ketua Drs Nasarudin Manosoh, kepada Swara Kita Senin (22/7) kemarin, menghimbau agar warga NU di Mitra, dapat menjaga kebersamaan dalam menghormati akan putusan dari MK. “Dengan ditetapkannya pasangan JS-RK sebagai pemenang dalam pilkada Mitra oleh MK, ini harus dihormati,” ujar Manosoh. Ditambahkannya juga, proses demokrasi yang sudah berlangsung dengan aman dan lancar, sehingga Kabupaten Mitra dinilai sudah dapat berdemokrasi dengan baik. “Terbukti Pilkada Mitra aman hingga saat ini, dan hal ini harus dipertahankan demi citra dan nama baik Mitra,” kata Manosoh. Menurutnya, siapapun yang terpilih dan akan memimpin Kabupaten Mitra, semuanya merupakan orang-orang yang terbaik, untuk membawa masyarakat lebih sejahtera. “Siapapun yang menjadi bupati dan wakil bupati, pasti akan berbuat demi kemajuan Mitra,” tandasnya.(try19/sl)
DITERJANG BANJIR
175 Ha sawah Tompaso Baru rusak parah
HENRI Palit.
Tompaso Baru—Dampak dari cuaca buruk sehingga
terjadi bencana banjir disejumlah wilayah di Minsel, salah satunya di Kecamatan Tompaso Baru, yang membuat 175 hektar lahan persawahan di Desa Torout Kecamatan Tompaso Baru, rusak parah. Bahkan padi yang sudah siap untuk dipanen, ikut rusak. Camat Tompaso Baru Henri Palit SH, kepada Koran ini, Senin (22/7) kemarin mengatakan, bahwa cuaca
buruk yang terjadi sejak Sabtu (20/7), hingga dengan Minggu (21/7) lalu, membuat banjir di Tompaso Baru dan merusak ratusan hektar lahan persawahan. “Laporan bencana alam, di Desa Torout Kecamatan Tompaso Baru tanggal 20 Juli 2013 lalu, dimana bendungan Kolibatu Moyondok yang mengiringi areal sawah 175 hektar, rusak berat,” ungkapnya. Dirinya juga menambahkan, bahwa
pihaknya langsung turun ke lapangan bahkan memerintahkan pihak pemerintah desa, untuk segera memberikan laporan, yang akan dilaporkan ke pemerintah kabupaten. “Kami sudah turun untuk melihat langsung, dan saya telah meminta laporan hukum tua, terkait kerugian akibat banjir yang menghantam ratusan hektar sawah di Torout tersebut,” tugas Palit.(esem)
Airmadidi—Hadirnya sosok Prabowo Subianto, ternyata membuat mantan Bupati Minahasa Utara (Minut) Vonny Panambunan dan Bupati Minut sekarang Drs Sompie Singal MBA, terlihat kembali romantis, seperti saat keduanya memimpin Minut, sebelum Panambunan tersandung kasus dan digantikan Singal, yang saat itu menjabat sebagai wakilnya. Bahkan rasa kangen Panambunan ke Singal sangat jelas, dimana Panambunan tidak hentinya “menggoda” Singal didepan puluhan masyarakat yang hadir saat itu. Bahkan ada sebagian warga bersorak melihat kemesraan keduanya seperti dahulu kala sebelum terpecah dengan kasus yang menimpa
Panambunan. “Kami tidak ada apa-apa dan baik-baik saja, tidak ada kata keretakan. Salah jika ada mereka yang menilai kami saling bertolak belakang sejak beliau (Panambunan,red) ditimpa masalah pada waktu lalu,” tutur Singal, Senin (22/7) kemarin. Hal senada juga dilontarkan Panambunan, dimana dengan jelas Panambunan berteriak jika Singal adalah “kekasih” yang tersayang. “Ya, walau sekarang dia (Singal,red) sudah menjadi Bupati Minut saat ini, saya sangat senang dan bangga. Dia masih “kekasih” seperti yang dulu penuh dengan kerendahan hati,” puji Panambunan, sembari mengajak Singal bernyanyi bersama untuk menghibur warga Minut.(eres)
Eksekutif diminta segera masukkan draft
maksimal melakukan pembahasan,” ujarnya. Kisman menambahkan, pembahasan substansi KUA-PPAS ini, menjadi sangat signifikan mengingat KUA-PPAS adalah embrio yang menjadi cikal bakal, diproses kemudian berujung menjadi APBD Kabupaten Mitra 2014. “Jadi kami sangat berharap supaya pemkab segera memasukkan draft KUAPPAS 2014 ini,” kata Ketua Fraksi Amanat Gerakan Peneggak Bangsa di Dekab Mitra ini.(try19/sl)
BEASISWA AUSTRALIA
Dibayarkan setelah ada SPJ Ratahan—Keberadaan mahasiswa yang sedang
PANAMBUNAN dan Singal, kembali terlihat romantis saat tampil bernyanyi berdua didepan masyarakat.(foto: boyz/sk)
mengecap pendidikan di Negeri Kanguru, terus dipantau Pemkab Mitra, maupun elemen masyarakat di daerah ini. Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gema Mitra, Kepada Swara Kita, Senin (22/7) kemarin menyatakan, dari laporan orang tua pelajar, dimana hingga saat membutuhkan biaya untuk pembayaran Pemkab Mitra dalam hal ini Dinas Pendidikan, belum memproses untuk pembiayaan para siswa di Australia. “Instansi terkait harusnya segera menyelesaikan administrasi dari biaya para pelajar ini,” ujarnya. Ditambahkannya juga,
dirinya berharap dengan diselesaikan pembiayaan para pelajar tersebut, maka proses belajar bagi siswa akan terkonsentrasi. “Dengan masalah ini, bisa menghambat proses belajar bagi anak didik di Australia,” ujar Ngantung. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Dikpora) Kabupaten Mitra Dra Olvie Sumual MPd, ketika dikonfirmasi diruang kerjanya kemarin menyatakan, bahwa untuk proses pembiayaan bagi peserta beasiswa di Australia sementara dilaksanakan dan saat ini malah sudah ada dikeuangan, untuk proses pencairan. “Bea siswa di Australia sedang diproses,”
ungkap Sumual. Menurutnya lagi, beasiswa dengan anggaran sekitar Rp2 miliar tersebut, akan dibayarkan karena ini sudah ditata dalam anggaran, namun untuk pencairan dana tersebut ada mekanismenya. “Jadi pembiayaan tetap akan dibayarkan, tapi harus dimasukan terlebih dahulu SPJ penguna anggaran yang sebelumnya,” jelasnya. Diketahui, beasiswa di Australia sejak dari tahun 2009, hanya sampai tahun 2013. Hal ini sesuai dengan kontrak yang sudah disepakati bersama. Dan dari 40 siswa, sesuai data yang didapat harian ini, sudah ada yang selesai dengan predikat diploma (D3), bahkan ada juga siswa yang tidak mampu dalam melanjutkan pendidikan di Australia.(try19/sl)
KUA-PPAS Ratahan—Belum kunjung dimasukkannya draft Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD Kabupaten Mitra Tahun Anggaran 2014, oleh Dewan Kabupaten (Dekab) Kabupaten Mitra, meminta Pemerintah Mitra, agar segera memasukan draftnya. Ketua Dekab Mitra Tonny H Lasut AmTm menjelaskan, sesuai ketentuan sebagaimana ada dalam PP Nomor
27 Tahun 2013, tentang Pedoman Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2014, bahwa draft KUA-PPAS Tahun Anggaran 2013, mestinya sudah ditetapkan Juli ini. “Kita selalu berkeinginan supaya pembahasan dokumen-dokumen keuangan dilakukan tepat waktu, sesuai jadwal dan sesuai aturan, termasuk soal pembahasan dan penetapan KUAPPAS 2014,” tandas Lasut. Namun ternyata, hingga
pertengahan bulan Juli ini, dari pihak eksekutif belum juga memasukkan draft KUAPPAS 2014 tersebut. “Padahal draft KUA-PPAS ini sebelum ditetapkan, mesti melewati tahapan pembahasan dulu antara Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Badan Anggaran (Banggar) Dekab Mitra,” ujar Lasut. Ditambahkannya juga, pihaknya sedang menunggu dari pihak eksekutif, mudah-
mudahan dalam waktu dekat sudah mereka masukkan. Hal yang sama juga di sampaikan anggota Banggar Dekab Mitra Kisman Hala SE, yang menyatakan dirinya mendesak supaya pemkab segera memasukkan draft KUA-PPAS 2014 ini, untuk diproses di dekab, terutama dalam rangka pembahasan. “Pembahasan ini juga kan membutuhkan waktu. Kalau kemudian dimasukkan di injury time, bagaimana kita bisa
Satalrobit
Sangihe, Talaud, Sitaro, Bitung
SELASA 23 JULI 2013
Humiang buka rapat TEPPA SEKRETARIS Kota Bitung Drs. Edison Humiang membuka Pelaksanaan rapat Tim Evaluasi Dan Pengawasan Penyerapan Anggaran (Teppa) bertempat Ruang Sidang Lantai 4 Kantor Walikota Bitung pada (22/7). Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Frangky, SE, Ak, Msi bersama Kepala Bagian Pembangunan Jhon Simarmata ST. Menjelaskan bahwa (TEPPA) adalah suatu tim kerja yang dibentuk oleh Pemerintah secara berjenjang dari Pusat sampai ke Daerah. “Tujuan untuk melakukan pengendalian percepatan penyerapan belanja daerah dan juga mengkoordinasikan langkah-langkah strategis,” kata Simarmata. Ditambahkan pula, kalau rapat evaluasi ini dihadiri oleh Para Asisten, Staf Ahli, Pimpinan SKPD dan para camat se Kota Bitung yang memiliki dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) termasuk Para Kepala Sekolah dan Para Kepala Puskesmas dan jumlah satuan kerja yang memiliki DPA yang diikuti sebanyak 94 Satuan Kerja. Sementara itu, Sekretaris kota Bitung, Edison Humiang yang juga sebagai penanggungjawab Tim dalam arahannya mengatakan dengan adanya Pembentukan TEPPA juga diharapkan dapat mengkoordinasikan langkah-langkah strategis diantaranya untuk mengupayakan percepatan pengadaan barang dan jasa. “Pemantauan terhadap perkembangan penyerapan belanja daerah setiap bulan, mengkomunikasikan hambatan penyerapan belanja daerah dan juga melaporkan secara berjenjang perkembangan penyerapan belanja daerah serta kendala-kendala yang dihadapi,” ungkap Humiang. Dasar hukum pelaksanaan ini dikatakan Humiang berdasarkan Instruksi Presiden Republik Indonesia. “Presiden RI menginstruksikan kepada seluruh Gubernur dan Bupati/walikota untuk segera : melakukan percepatan penyerapan anggaran (di 2012). “Semoga Hasil rapat evaluasi dan pengawasan penyerapan anggaran ini, nantinya merupakan implementasi dari sistem evaluasi TEPPA atau Sismonteppa yang telah diupayakan dengan cara tepat administrasi, tepat sasaran, bermanfaat, berdaya guna dan berhasil guna.” Ungkapnya.(wepe/brik-k)
Warga Kampung Taloarane keluhkan air bersih MESKI menjadi salah kampung yang memiliki sumber air melimpah, namun pelayanan air bersih untuk kebutuhan hidup warga di Kampung Taloarane Kecamatan Manganitu sangat kesulitan untuk mendapatkannya. Pasalnya air bersih yang saat ini sudah dilayani oleh pihak PDAM justru membuat masyarakat mengeluh,sebab setiap hari air PDAM hanya bisa dinikmati sekitar jam 22:00 Wita. Sejumlah warga kampung Taloarane ketika menemui Swara Kita menyebutkan bahwa keluhan air tersebut sudah beberapa kali dilaporkan ke PDAM, namun tidak pernah ditanggapi sampai sekarang. “Sudah banyak kali kami melaporkan masalah ini ke PDAM untuk segera ditindaklanjuti. Sebab warga sangat kesulitan dengan persoalan air bersih yang hanya bisa dinikmati setiap jam 10.00 malam. Namun laporan tersebut hingga sekarang tidak pernah digubris oleh PDAM,” ujar sejumlah warga tersebut. Warga tersbeut menyatakan juga hingga sekarang mereka masih cukup bersabar untuk menanti tindaklanjut dari PDAM terhadap laporan yang telah mereka layangkan. “Setiap bulan rekening air tetap kami bayarkan ke PDAM, kalau keluhan kami tetap tidak digubris, maka langkah kongkrit akan kami lakukan dengan mengambil alih sepenuhnya pengelolaan air bersih untuk ditangani oleh pemerintahan kampung,” jelas mereka kembali sambil mengharapkan pihak PDAM tidak tutup mata dengan persoalan ini.(esde)
14
Gubernur minta agar RTRW Bitung direvisi Tatanude: Jangan RTRW Bitung, tapi RTRW Provinsi Bitung—Rencana Pemprov Sulut untuk menjadikan Kota Bitung sebagai kota industri dan kota pelabuhan internasional pada tahun 2017 mendatang membuat Gubernur Sulut DR Drs SH Sarundajang meminta
agar Pemkot Bitung merubah Rencana Tataruang dan Rencana Wilayah (RTRW) Kota Bitung. “Tidak ada alasan untuk kita menutup Kota Bitung sebab Kota Bitung adalah kota terbuka, kota dunia dan kota
internasional. Untuk itu saya minta kepada Pak Walikota agar dapat merubah rencana tata ruang Bitung demi pengembangan kota,” kata Sarundajang saat buka puasa bersama warga Bitung di Mesjid Dodiklat Wangurer, Senin (22/7) kemarin. Gubernur juga berjanji kepada warga untuk membicarakan hal ini pada tahun-tahun dimuka.
“Ingatkan saya dan kita akan bicara lagi persoalan ini di tahun 2015, 2016 sampai 2017 nanti,” ungkapnya. Untuk itu, dirinya mengatakan agar warga Kota Bitung dapat mengiklaskan tanahnya untuk dibeli dengan harga yang layak demi perkembangan kota. “Dengan dimulainya pengerjaan mega proyek jalan tol, Perluasan
OPINI DISCLAIMER
Kadis PPKAD minta dicopot ini terbobrok dalam pengelolaan keuangan dan aset daerah. “Apapun prestasi yang diraih daerah ini dalam berbagai bidang tidak akan mampu menghapus preseden buruk terhadap pemerintahan yang ada, sebab opini yang diberikan BPK tersebut adalah pukulan telak bagi pemerintahan, suka atau tidak suka itulah kenyataan pengelolaan keuangan dan aset daerah yang selama ini katanya akan menuju perubahan ke arah yang baik,” jelasnya kembali. Untuk melakukan perubahan lanjutnya dituntut upaya dari pimpinan daerah agar dapat menempatkan pejabat yang memiliki
kualitas, bukan karena pejabat tersebut punya hubungan emosional, apalagi melakukan impor pejabat dari luar daerah yang tidak jelas kemampuannya. Secara terpisah Kabag Humas Pemkab Sangihe Ellenita E Kapal dihubungi Swara Kita menyatakan untuk kejelasan dari semua laporan hasil pemeriksaan keuangan daerah menunggu Kadis PPKAD maupun Inspektorat. “Secara detail laporan hasil pemeriksaan tersebut terkait dengan pemberian opini disclaimer menunggu saja sejumlah instansi teknis terkait yang saat ini pimpinannya masih berada di Manado,” singkat Kapal.(esde/mm)
Puluhan penjual sayur terhimpit?
Pasar Tradisional Ulu Siau pada Swara Kita Senin (22/7) kemarin. Lanjut mereka (penjual, red), harapan terhadap pemerintah agar disediakan tempat atau lokasi khusus bagi para pedagang sayur yang terdiri dari ibu-ibu tersebut. “Tentunya kami berharap pemerintah bisa menyediakan kami lokasi, khusus penjual sayur yang memenuhi pinggiran toko dan jalan, karena tidak menutup kemungkinan suatu saat nanti kami akan ditertibkan,” harap para penjual. Bukan itu saja, ditengah himpitan tersebut sering terjadi kesalahpahaman bahkan adu mulut antara sesama pedagang serta keamanan pasar akibat saling berebutan tempat. “Jadi kalau bisa sebelum terjadi ketegangan yang lebih tinggi, sebaiknya pemerintah mengantisipasi terlebih dahulu,” ujar mereka.(esge)
Tahuna—Pasca penyerahan hasil laporan pemeriksaan BPK yang menghadiahi pengelolaan Pemkab Sangihe tahun anggaran 2012 dengan disclaimer, berbagai pendapat bermunculan terhadap kabinet pemerintahan Drs Hironimus R Makagansa MSi dan Jabes E Gaghana SE ME (Makaghana). Pasalnya, opini disclaimer sangat menjatuhkan pemerintahan sekarang yang berkomitmen untuk melakukan perubahan terhadap Sangihe. Sekretaris GMNI cabang Sangihe Jusuf Gaghana ketika dihubungi harian ini menyatakan baiknya sejumlah instansi yang
terkait dengan pengelolaan keuangan daerah sekaligus pengawasannya bertanggungjawab penuh terhadap torehan prestasi buruk ini. “Terutama Kepala Dinas PPKAD terkait dengan ujung tombak pengelolaan keuangan dan aset, Inspektorat terkait dengan lembaga pengawasan internal yang dinilai tidak mapu menjalankan tupoksinya,” ujarnya. Gaghana juga menyatakan dengan opini disclaimer yang kembali terjadi pada TA 2012, setidaknya menjadi catatan terburuk bagi pemerintahan Makaghana, sebab selang lima tahun dengan pemerintahan Sangihe, wilayah kepulauan
PEMBANGUNAN SITARO
PARA penjual sayur yang hanya memenuhi pinggiran tokoh dan jalan.(foto: stenly/sk)
Ulu Siau—Seiring perkembangan pembangunan dan peningkatan perekonomian di Kabupaten Kepulauan Sitaro, membuat pusat perekonomian daerah Karangetang Mandolokang Kolo-Kolo itu yakni Kota Ulu tepatnya Pasar
Ulu Siau oleh pemerintah daerah semakin diperluas. Namun sangat disayangkan ditengah perluasan pasar dan lapak membuat puluhan pedagang sayur makin terhimpit. “Kami tidak ada tempat untuk menjual sayur-sayuran
pelabuhan dan kawasan ekonomi khusus (KEK) yang akan ditenderkan tahun ini adalah inkasi mulai terbukanya kota Bitung,” jelas mantan Walikota Bitung ini seraya mengungkapkan kalau soal ini akan menjadi tugas pemerintah provinsi dan pemkot Bitung akan mengatur koordinasi suksesnya pembangunan tersebut.
dan rempah-rempah dari hasil perkebunan, tapi kami juga bersyukur meskipun tidak ada tempat pemerintah memberikan kesempatan menjual dipinggiran toko dan jalan,” ungkap sejumlah pedagang sayur musiman di
TPA segera “disulap” jadi kampung wisata pemulung Bitung—Inovasi untuk menyulap tempat pembuangan akhir (TPA) sampah Winenet menjadi salah satu tempat wisata di Kota Bitung dilakukan oleh pihak Dinas Kebersihan Kota Bitung guna mendapatkan pengakuan lebih dari pemerintah pusat sebagai penerima Adipura Kencana. “Memang bukan adipura yang menjadi sasaran program ini, namun dengan tertatanya kawasan TPA akan membawa dampak bagi Kota Bitung,” jelas Kepala Dinas Kebersihan kota Bitung Drs Jossy Kawengian. Dilanjutkannya jika upaya itu dilaksanakan untuk membangun 18 petak tempat limbah dari pemulung serta perumahan para pemulung di TPA. Diapun mengatakan kalau selama ini penyempurnaan pengelolaan kebersihan di Kota Bitung selalu dilakukan pihaknya. “Inovasi
Aneka menu takjil di Sitim laris manis untuk taqjil disediakan oleh pemuda remaja muslim dengan membuka kantin ramadhan di Kompleks Mesjid Al-Jihad Ulu Siau. “Ini adalah kantin pemuda remaja muslim MesjidAl-Jihad
Ulu Siau yang khusus dibuka selama ibadah bulan puasa, sehingga umat muslim dimudahkan untuk taqjil. Tapi ini juga tidak hanya terbuka bagi umat muslim, karena ada juga umat non-muslim yang
membeli jajanan ini,” ungkap Susanto, pengurus pemuda remaja muslim MesjidAl-Jihad Ulu Siau. Sementara itu dari pantauan harian ini, jajanan berbuka puasa laris manis karena
yang kami lakukan tahun ini selain membuat kampung wisata pemulung juga akan mengelolah gas dari TPA tersebut menjadi sesuatu yang berguna,” ungkap Kawengian sembari mengatakan jika saat ini pihaknya telah menyiapkan dana sebesar Rp195 juta dalam APBD perubahan guna mengolah gas dari TPA itu. “Instalasi perpipaan gas akan dilaksanakan di tempat itu guna mengolah gas sampah menjadi gas yang bernilai ekomomis,” katanya. Pun demikian dengan kolam lindi, disebutkan oleh Kawengian akan diolah sehinga menjadi air bersih. “Kolam lindi yang merupakan penampungan dari air limbah TPA akan diproses menjadi air bersih agar dapat dimanfaatkan guna memenuhi kebutuhan sehari-hari meski bukan untuk makan dan minum,” katanya.(wepe)
PILEG 2014
Kawasa: Kapitalaung jadi Caleg harus mundur Tahuna—Kepala Bagian Pemerintahan Desa, Sekertariat Pemkab Sangihe, Drs Tielmar Kawasa menegaskan bagi Kapitalauang (Kepala Desa) yang ikut Calon Legislatif (Caleg) 2014 mendatang untuk segera memasukan surat permohonan pengunduran diri kepada Pemerintah daerah melalui bagian Pemerintahan Desa. Hal tersebut dikemukakan Kawasa kepada Swara kita, Senin (22/7) di Tahuna. Mantan Kabag Pemerintahan itu, mengatakan hingga
PUASA
Ulu Siau—Untuk berbuka puasa umat muslim di Kabupaten Sitaro khususnya di Kecamatan Siau Timur (Sitim) tidak kesulitan mencari menu berbuka puasa, karena berbagai tawaran ragam menu
Sementara itu, Ketua Komisi A Viktor Tatanude yang juga adalah Ketua Pansus RTRW yang dimintai tanggapan akan permintaan Gubernur tersebut mengatakan tidak sependapat. “Harusnya yang direvisi RTRW Provinsi Sulut sebab RTRW Kota Bitung sudah melalui kajian yang matang dan mendalam,” ungkap Tatanude.(wepe/mm)
ADIPURA KENCANA
Bupati himbau jajaran PNS tingkatkan pelayanan publik GUNA memacu kegiatan pembangunan dan mengoptimalkan pelayanan terhadap masyarakat, Bupati Sitaro Toni Supit SE MM mengingatkan seluruh jajaran pejabat serta Pegawai Negeri Sipil (PNS) dilingkup pemerintah daerah untuk meningkatkan pelayanan publik. Menurut pemimpin merakyat itu, pejabat maupun PNS harus memperhatikan dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Sebab dikatakannya apabila pelayanan tidak maksimal, sangat berdampak pada kepercayaan masyarakat terhadap program pemerintahan. “Jadi pelayanan publik harus dioptimalkan, dan setiap pegawai harus menjalankan tugasnya dengan baik, dan saya pastikan ini akan dievaluasi,” tandas bupati. Ditambahkan bupati, tujuan utama dari pemekaran Sitaro menjadi kabupaten, tidak lain untuk mendekatkan pelayanan kepada publik. “Dengan begitu, apa yang menjadi kerinduan dan kebutuhan dari masyarakat, harus mampu dijawab pemerinta lewat pelayanan yang prima dan maksimal, dan menambah kepercayaan dari masyarakat itu sendiri,” tambahnya. Namun bupati memastikan, pemerintah daerah khususnya dirinya selaku pimpinan daerah, akan mengawasi dan akan mengevaluasi kinerja setiap pejabat guna memacu pembangunan dan peningkatan pelayanan terhadap masyarakat.(esge)
SURAT KABAR HARIAN
SWARA KITA Berpikir dan Berbuat
pembeli bukan hanya dari umat muslim, namun minat warga masyarakat yang nonmuslim untuk membeli jajanan tersebut sangat tinggi. “Kami sangat suka dengan jajanan berbuka puasa ini karena selain jarang dijual karena nanti setahun sekali, rasanya juga enak,” ungkap salah satu pembeli.(esge)
saat ini baru satu Kapitalaung dari empat Kapitalaung sebagai Caleg yang baru memasukan surat pengun-duran diri sedangkan tiga lainya belum memasukannya. “Baiknya ketiga Kapitalaung lainnya segera memasukan surat pengunduran diri. Yang pasti, meski ketiganya tidak memasukan surat pengunduran diri hingga pihak KPUD mengeluarkan Daftar Calon Tetap (DCT), maka secara otomatis ketiganya diberhentikan dan akan segera dilakukan pergantian terhadap keempat Kapitalaung tersebut,” ujar Kawasa, seraya menambahkan bahwa sesuai petunjuk Bupati, pergantian empat Kapitalaung yang nama mereka telah ditetapkan sebagai calon tetap, untuk segera diproses, agar pelayanan pemerintahan di keempat desa tersebut tetap berjalan dengan baik.(esde)
SELASA 23 JULI 2013
TERMINAL TIPE B
2014 Kotabunan bakal miliki RENCANA Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim), menjadikan Kotabunan sebagai kawasan perdagangan dan industri, akan segera terwujud. Hal ini dengan adanya rencana pembangunan terminal tipe B wilayah tersebut. Kepala Bappelitbangdal Boltim Sony Waroka, melalui Kepala Bidang (Kabid) fisik dan prasarana Jantje Mawikere, mengatakan untuk pembangunan terminal tipe B di Boltim, direncanakan pada tahun 2014 nanti. “Kami pilih Kotabunan sebagai lokasi terminal, karena letaknya sangat stragis serta sudah sesuai dengan RTRW Kabupaten/Provinsi dan RTRW Sulawesi. Selain itu juga, Kotabunan adalah sebagai ikon Boltim dalam bidang perdagangan dan industri, “ ujar Mawikere, Senin (22/7) kemarin. Sementara itu, Tokoh masyarakat Boltim Ismail Mokodompit mengatakan, kalau memang keinginan pemerintah Boltim membangun terminal di Kotabunan harus dikaji benar. “Kami tetap mendukung program pemerintah. Asalkan pembangunan tersebut, bisa menguntungkan untuk masyarakat dan pemerintah. Jangan sampai terminal sudah ada, tapi tidak ada fungsinya, seperti pasar Pondabo Tutuyan, dibangun dengan anggaran miliaran rupian tapi tidak ada manfaatnya, akibatnya uang negara yang rugi, “ pungkasnya.(efel)
CUACA BURUK REALISASI TTP BOLMUT Triwulan II masih kabur SEJUMLAH Pegawai Negeri Sipil (PNS) dilingkungan Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) setiap saat keluhkan soal penyaluran hak-hak yang tidak menentu. Padahal anggaran yang sedang berjalan, telah dibahas pada pembahasan tingkat Dewan Kabupaten (Dekab) dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TPAPD) dan ditetapkan pada Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (APBD). Seperti contoh anggaran Tunjangan Tambahan Penghasilan (TTP) sejumlah PNS hanya bisa dicairkan pada tiwulan I (Januari-Maret). Hal ini terungkap ketika sejumlah PNS keluhkan anggaran tersebut. “Sekarang sudah masuk triwulan ke III, seharunya TTP yang sudah tertata pada APBD tidak ada alasan untuk tidak dicairkan,” ujar sejumlah pejabat yang enggan dikorankan namanya. Kuat dugaan anggaran tersebut telah habis saat Pilkada lalu. Ketua komisi II Dekab Bolmut Drs Salim Bin Abdulah mengingatkan agar anggaran tersebut segera dicairkan, apalagi sekarang sudah memasuki triwulan ke III. “Dana itu, sudah tertata dalam APBD induk, jadi tidak ada alasan untuk tidak memberikan apa yang menjadi hak PNS. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Bolmut Drs Asripan Nany MSi ketika dikonfirmasi, menjelaskan bahwa yang tertata pada APBD induk 2013 anggarannya hanya sampai pada triwulan I. “Sebetulnya, anggaran tersebut sampai pada tiwulan ke II, tetapi pemerintah daerah memikirkan kesejahteraan pegawai sehingga yang tadinya anggaran mengacu pada tahun 2012, di 2013 dinaikkan seperti eselon IV yang di 2012 hanya Rp175 juta, dinaikkan menjadi Rp250 juta, dan seterusnya sampai eselon II,” jelas Nany dan mengatakan tidak ada kaitan dengan Pilkada.(wege)
CPNS 2013
Pemkot KK tunggu petunjuk pusat BADAN Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Kota Kotamobagu (KK), masih menunggu petunjuk resmi pelaksanaan dan mekanisme rekrutmen Calon Pegawain Negeri Sipil (CPNS) 2013. Menurut Kepala BKDD Drs Nasrun Gilalom, meski jatah KK hanya sedikit, tapi prosesnya harus serentak. “Kotamobagu hanya kebagian 40 formasi CPNS. Selanjutnya kapan, dimulai rekrutmen, itu masih menunggu petunjuk pusat,” kata Gilalom, tanpa memberi informasi apa saja yang disetujui Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara (KemenPAN-RB). Bahkan untuk soal tehknologi komputerisasi yang akan digunakan dalam ujian CPNS tahun ini. “Kita masih menunggu. Apakah, komputernya disiapkan daerah hanya pengawas dan perangkat lunaknya yang disiapkan pusat, atau seperti apa yang masih ditunggu. Yang pasti untuk saat ini kami di daerah masih harus membentuk dulu panitia pelaksana penerimaan CPNS,” ujarnya. Gilalom menambahkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu sudah mempersiapkan anggran khusus penerimaan CPNS tahun ini. “Anggarannya sudah siap,” terangnya. (veem)
Totabuan
Bolmong, Kotamobagu, Bolmut, Boltim, Bolsel
Polres Bolmong bidik disclaimer Diduga adanya indikasi kerugian negara dan korupsi
HISAR Siallagan.
Lolak—Dari hasil penilaian Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI terhadap pengelolaan keuangan di Pemkab Bolmong tahun 2012 yang mengahasilkan opini disclaimer, mendapatkan
tanggapan serius dari kalangan aktifis. Bahkan pihak aktifis meminta agar aparat hukum segera menindaklanjuti hal tersebut untuk mengetahui apakah pengelolaan keuangan daerah ada kerugian atau tidak. “Ini perlu diproses agar ada kepastian, jangan sampai ada indikasi merugikan negara dan menjurus ke perbuatan korupsi kemudian tidak ditindaklanjuti,” ketus Ketua HMI Bolmong Raya Eko Satrio Paputungan, Senin (22/7)
kemarin. Ditambahkan Eko, penyelesaian secara internal sama halnya dengan sikap memupuk bahkan memelihara perilaku yang tidak bertanggungjawab dalam pengelolaan keuangan. Bahkan kata Eko, jika temuan di Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK ada indikasi kerugian negara dan korupsi sementara selalu diselesaikan secara internal, maka akan melestarikan perilaku menyimpang di daerah. “Ini sama halnya memupuk dan
menyuburkan perilaku menyimpang, apalagi kalau sampai ada kerugian negara dan unsur koruspi dalam LHP BPK,” tandas Eko. Sementara itu, Kapolres Bolmong AKBP Hisar Siallagan SIK saat dikonfirmasi menegaskan, temuan BPK dan informasi yang diperoleh akan digunakan sebagai bahan penyelidikan sambil menunggu tanggapan selama 60 hari. “Semua temuan dan informasi akan kita gunakan sebagai bahan keterangan guna lidik, sambil menunggu mereka menanggapi temuan selama 60 hari semenjak diterima,” tegas Siallagan.(veem)
BEASISWA
Uang pembuatan rekening siswa diduga digelapkan Boroko—Impian puluhan murid Madrasyah Ibtidaiyah Kecamatan Sangkub Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) untuk memiliki nomor rekening hingga kini masih kabur. Pasalnya, uang sebesar Rp100 ribu yang dipungut 3 bulan lalu oleh 40 murid diduga telah digelapkan. Salah satu orang tua murid MI Sangkub IV
mengatakan, 3 bulan lalu mereka menerima undangan rapat dari pihak sekolah. Rapat itu disebutkan bahwa 40 murid akan menerima beasiswa. Hanya saja, para murid itu harus memiliki rekening Bank. Kesimpulannya, orang tua murid dimintai Rp100 ribu untuk pembuatan nomor rekening. Saat itu, Kepsek tidak menyebutkan bank mana yang akan digunakan
untuk membuka rekening. “Harapan beasiswa dari Kementerian Agama bagai berada dialam mimpi saja. Sedang buku atau nomor rekening belum jelas, apalagi beasiswa,” sindir beberapa orang tua murid. Sebagai bukti transparansi, mestinya nomor rekening sudah disampaikan ke orang tua murid. “Pak, kendati kami orang susah, kami berusaha
mancari uang tersebut. Mereka bilang, akan dibuatkan nomor rekening. Tapi sampai sekarang nomor rekening tidak ada, memangnya membuat nomor rekening berapa lama?, “ Tanya mereka. Terpisah, Kemenag Bolmut melalui Kepala Seksi Pendidikan Islam Wahum Panigoro SPdi mengatakan, memang benar uang Rp100 ribu itu untuk pembuatan nomor rekening, dan untuk masalah pembuatan di bank di tergantung domisili. “Kalau di Sangkub, tentunya di BRI Bintauna, begitu juga dengan yang lainnya,” kata Panigoro.(wege)
PENJUALAN RASKIN
Rumokoy: Warga yang kedapatan akan ditindak Kotamobagu—Program Beras Untuk Keluarga Miskin (Raskin) merupakan subsidi pangan yang diperuntukkan bagi keluarga miskin sebagai upaya dari pemerintah untuk memberikan perlindungan pada keluarga miskin. Namun disayangkan apa bila Raskin hanya menjadi lahan bisnis para pengepul beras khususnya diwilayah Kota Kotamobagu. Dimana, Beras murah untuk masyarakat kurang mampu tersebut penyaluran pun melalui Bulog, namun mendekati hari lebaran, beras miskin ini malah tidak lagi menjadi incaran masyarakat. Melainkan incaran para pedagang pengumpul yang di beli dari masyarakat penerima Raskin kemudian di jual lagi dengan harga yang lebih tinggi, dengan alasan bahwa pada lebaran tentunya masyarakat akan mencari beras yang kualitas bagus. Seperti terpantau harian ini, di pasar 23 maret Kelurahan Gogagoman Kecamatan Kotamobagub Barat, sedikitnya terdapat lebih dari 30 karung beras Raskin masih lengkap
RASKIN merupakan subsidi pangan yang diperuntukkan bagi keluarga miskin saat berada di Pasar 23 Maret Kotamobagu, Senin (22/7) kemarin.(foto: verdy/sk)
dengan label Bulog dan hampir 5 karung strep merah ukuran 60 kilogram. Beras–beras Raskin ini pun rencananya akan di jual pedagang pengumpul nanti setelah selesai lebaran. Vikky Limbanadi warga kelurahan setempat yang juga menjadi pengumpul beras Raskin dengan menggunakan mobil Hilux mengatakan, beras raskin di ambil atau di beli lagi dari masyarakat penerima raskin dibeberapa kelurahan di Kotamobagu. “Untuk
menjual pun nanti setelah lebaran, dan tentunya dengan harga yang lebih mahal yakni Rp5,5 ribu perkilo gram. Diambil dari Matali ada, semua, biasa masyarakat lebih banyak jual Raskin kalau bulan puasa,” kata Vikky saat ditemui wartawan, Senin (22/7) kemarin. Menangapi hal tersebut, Kepala Bagian Ekonomi kota Kotamobagu Ham Rumoroy ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah pernah mendengar adanya
informasi tersebut, namun belum mendapatkan bukti. “Ya memang itu sudah pernah saya dengar, namun kami belum memperoleh buktinya,” kata Rumoroy. Rumoroy pun mewarning kepada para pengusaha nakal dan warga yang menjual jatah raskin mereka, untuk menghentikan aksi tersebut. Apalagi, Raskin itu tidak diperjual belikan. “Kalau kedapatan warga menjual jatah Raskinnya, akan diberi sangsi. Bahkan jatahnya akan dicabut,” tegasnya.(veem)
SURAT KABAR HARIAN
15
SWARA KITA Berpikir dan Berbuat
OP MT
ESDM Boltim mulai turun ke kecamatan
Mobil tangki minyak dari pertamina, saat melayani OP MT kepada masyarak Kecamtan Kotabunan. (foto: faruk/sk)
Tutuyan—Janji Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Pemkab Boltim, melakukan operasi pasar (OP) Minyak Tanah (MT) dengan harga eceran tertinggi (HET), Rp3750 ribu perliter pada awal dan pertengahan bulan Ramadhan ini, di lima kecamatan di Kabupaten Boltim, kini mulai dilakukan. Dari pantauan harian ini, sejak Sabtu (20/7) lalu, dua kecamatan yakni Tutuyan dan Kotabunan kini mulai dapat pelayanan OP dari pihak pertamina dan ESDM Boltim. “Kami sangat bersyukur dengan adanya pelayanan MT pada saat bulan Ramadhan seperti ini, masyarakat bisa terbantu. Dengan begitu jatah di MT
disetiap pangkalan tidak akan berkurang, sehingga ketika memasuki lebaran masyarakat tidak lagi kesulitan mencari bahan bakar, “ ungkap Camat Kotabunan Irwan Kiay Demak, Minggu (21/7) pekan lalu. Sementara itu, Kepala Dinas ESDM Boltim Ir Jamaluddin mengatakan, untuk penyaluran MT melalui operasi pasar untuk lima kecamatan dilakukan selama seminggu. “Kita akan upayakan jatah 25 ribu liter MT yang disediakan oleh ESDM untuk masyarakat Boltim, semua bisa terlayani, karena setiap kecamatan masing-masing mendapatkan jatah 5 ribu liter,” terang Jamaluddin.(efel)
BACALEG BOLTIM
Sangadi cs desak Datunsolang keluarkan SK pemberhentian Boroko—Sejumlah Sangadi (Kades,red) yang tercatat sebagai Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) mendesak Bupati Drs Hamdan Datunsolang MM, untuk segera menerbitkan Surat Keputusan (SK) pemberhentian sebagai pimpinan desa. Pasalnya, belasan Sangadi yang dinyatakan lolos Daftar Caleg Sementara (DCS) pada pemilihan legislatif 2014 ini, belum mengantongi SK pemberhentian dari Bupati Bolmut. Padahal, rata-rata para Sangadi sejak awal sudah mengajukan surat pengunduran diri kepada pemerintah daerah. Sebab SK Bupati merupakan salah satu syarat dalam perbaikan administrasi menjelang penetapan Daftar Calon Tetap (DPT). “Kami sudah beberapa kali mendatangi kantor pemerintah daerah untuk memastikan apakah SK sudah ada, tapi katanya SK belum ditandatangani oleh bupati,” ujar Adam Kobandaha Sangadi Kopi Kecamatan Bintauna dan Mahmud Tegela Sangadi Biontong Kecamatan Bolang Itang Timur, Bacaleg dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Menurut mereka, Bupati Bolmut tidak berhak menggantung SK pemberhentian para Sangadi, sebab pengunduran diri dari jabatan kepala desa sudah mendapat restu dari
masyarakat desa. Hal senada juga disampaikan Sangadi Binjeita Kecamatan Bilang Itang Timur Abdul Nani Eba yang mengatakan, pemerintah daerah tidak berhak menghalangi keinginan para Sangadi untuk menjadi wakil rakyat. “Berkas persyaratan sebagai caleg telah kami penuhi. Hanya saja, ini terhambat dengan SK bupati soal pemberhentian Sangadi,” ungkap Eba. Surat pengunduran diri lanjut Eba dari jauh-jauh waktu sudah disetujui oleh Badan Permusyawaratan Desa (BPD) masing-masing, sehingga tidak ada alasan bagi pemerintah daerah untuk tidak menerbitkan SK pemberhentian. Sementara itu, Ketua KPUD Bolmut Mahyudin Pandialang menjelaskan jika SK tersebut tidak dikeluarkan oleh pemerintah daerah, tentu akan menghambat pada proses administrasi pencalonan oleh para Sangadi. Sebab, sebelum masuk pada Daftar Calon Tetap (DCT), semua persyaratan termasuk SK pemberhentian khususnya para Sangadi sudah terlampir pada dokumen pencalonan. “Khusus para Sangadi, jika tidak melampirkan SK pemberhentian dari pemerintah daerah, tentunya tidak akan lolos pada D C T , ” j e l a s Pandialang.(wege)
SELASA 23 JULI 2013
G AUL
SURAT KABAR HARIAN
SWARA KITA Berpikir dan Berbuat
16
HOT NEWS
Sandra Bullock benci penerbangan AKTRIS peraih Oscar Sandra Bullock mengakui jika ia sangat takut dengan penerbangan. Mengutip showbizspy, Senin (22/7) kemarin, dalam film sci fi terbarunya, Sandra berperan sebagai astronot. Namun ia mual setelah mensimulasikan gravitasi di film terbarunya itu. “Aku takut dengan terbang,” jelasnya. Bullock menghabiskan waktu enam bulan berlatih untuk peran tersebut. Ia pun terus latihan selama film itu juga mulai di produksi.(inic)
AKTRIS senior Hollywood, Catherine Zeta Jones (43) mengungkapkan rahasia keberhasilan pernikahan dengan Michael Douglas, yang usianya lebih tua 25 tahun. Catherine dan Michael masih menikmati hubungan cinta setelah 13 tahun bersama karena saling menghormati, saling memberi satu sama lain dan selera humor yang sama. Demikian
mengutip contactmusic, Senin (22/7) kemarin. “Kami sudah menghabiskan banyak waktu bersama-sama untuk berbagai masalah. Jadi kami berhati-hati untuk menjaga perasaan. Kami intinya saling menjaga privasi masingmasing,” ungkap Catherine. Catherine lantas menjelaskan, hadirnya perbedaan justru membantu saling melengkapi dan menjaga asmara tetap sehat.(inic)
Bora ”SISTAR”