28 februari 2017

SELASA 28 FEBRUARI 2017 NOMOR 3180 TAHUN XI

Harga: Rp.3000,Luar Kota + Ongkos Kirim

HARGA Langganan: Rp. 50.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) NO REK: 001 01.52.000663-1 Bank Sulut a/n PT. Sulut Lestaripress ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071

Berpikir dan berbuat

Mokodongan dilantik Mendagri

SELEBRITI Polisi Filipina siap kembali ke Operasi Narkotik Duterte

RONALD dela Rosa.

KEPOLISIAN menyatakan siap ikut serta kembali dalam perang berdarah melawan narkotik di Filipina, sebulan setelah Presiden Rodrigo Duterte menarik institusi yang dia sebut “korup sampai ke akar” itu dari operasi.

Kepala Kepolisian, Ronald dela Rosa, Senin (27/2), mengatakan peredaran narkotik mulai kembali terjadi di jalanan dan polisi lebih baik segera kembali ditugaskan ke lapangan. Jika tidak, kemajuan yang selama ini telah dicapai akan sia-sia.

“Kami siap kembali berperang jika diberi perintah oleh Presiden,” kata dela Rosa sebagaimana dikutip Reuters. “Semakin lama kami tidak dilibatkan, situasi semakin buruk, masalah akan kembali. Jadi, lebih cepat kami kembali, lebih baik.” Meski telah mencela polisi, Duterte mengatakan dirinya mungkin akan memperbolehkan mereka untuk kembali terlibat dalam operasi, mengingat ada peningkatan penjualan narkotik di jalanan sebesar 20 persen sejak polisi ditarik.

“Saya akan menyerahkan kepada Kepolisian Nasional Filipina untuk memutuskan,” ujarnya.

“Mereka harus berhasil.” Dela Rosa mengatakan pihaknya telah berdiskusi dengan gubernur, wali kota dan pejabat desa yang, menurutnya, menginginkan polisi kembali menjalani kampanye anti-narkotik karena bandar dan pengguna mulai kembali ke jalanan.

Duterte menarik polisi dari operasi bulan lalu, menyusul kasus pembunuhan seorang pengusaha Korea Selatan oleh seorang polisi korup.

Sejak saat itu, menurut sejumlah pengguna dan penjual narkotik di Manila, barang haram kembali beredar.

Baca: Polisi ( Halaman 2 )

SELEBRITI

Janji Gubernur tuntas, SRM kini resmi pegang jabatan esalon 1A di BNPP Manado—Satu lagi putra Sulut memegang jabatan setingkat esalon 1A di Pemerintah Pusat.

Adalah mantan Sekretaris Provinsi Sulut (Sekprov) Ir Siswa Rachmat Mokodongan (SRM) dilantik oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo sebagai Deputi Bidang Pengelolaan Insfrastruktur Kawasan Perbatasan, di Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), Senin (27/2) kemarin. Saat dihubungi kemarin sore, Mokodongan menyatakan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya dari Pemerintah Pusat, khususnya kepada Mendagri Tjahjo Kumolo dan kepada Gubernur Sulut Olly Dondokambey serta Wagub Steven Kandouw. “Saya bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kesempatan yang diberikan ini. Dan saya berterima kasih kepada Pemerintah Pusat dan kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut OD-SK, atas kepercayaan ini. Yang pasti, saya akan menjalankan tugas dan tanggung jawab ini sebaik-baiknya,” tuturnya.

Baca: Mokodongan ( Halaman 2 )

MENDAGRI Tjahjo Kumolo saat melantik Ir Siswa Rachmat Mokodongan (SRM) sebagai Deputi Bidang Pengelolaan Insfrastruktur Kawasan Perbatasan, di Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), di Kantor Kemendagri, Senin (27/2) kemarin.(foto: ist)

KUNKER KOMISI DPR RI

PILKADA MINAHASA

OD: Sulut kekurangan tenaga teknis

KETUA Komisi II DPR RI Zainudin Amali dan Gubernur Sulut Olly Dondokambey saat menggelar jumpa pers usai melakukan pertemuan di Kantor Gubernur, Senin (27/2) kemarin.(foto: ist/ humaspemprovsulut)

Manado—Gubernur Sulut Olly Dondokambey memberikan apresiasi yang tinggi kepada Tim Komisi II DPR RI, yang telah melakukan kunjungan kerja ke Sulut.

“Ini merupakan hal yang baik untuk kelanjutan program kerja kedepan.

Kami hurus melaporkan bahwa di Sulut baru selesai melaksanakan dua Pilkada dengan baik dan berharap semoga prosesnya cepat selesai.

Baca: OD ( Halaman 2 )

JWS: Baiknya IvanSa maju sebagai calon Bupati

JWS dan Ivansa saat berpasangan di Pilkada Minahasa lalu

Tondano—Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Minahasa tahun 2018 mendatang dan masih jauh, tapi masyarakat mulai memper-

tanyakan siapa calon yang bakal bertarung dalam memperebutkan kursi nomor satu Minahasa ini.

Baca: JWS ( Halaman 2 )

PILKADA BOLMONG

Tak ada gugatan di MK, KPU lanjutkan tahapan

EMMA STONE

Aktris terbaik Oscar DOMINASI film La La Land berhasil mengantarkan Emma Stone memenangkan Piala Oscar pertamanya sebagai Aktris Utama Terbaik dari ajang Academy Award tahun ini. Ia sukses memerankan sosok aktris yang jatuh cinta dengan seorang musisi jazz di film drama musikal itu. Stone mengungguli peraih Oscar sebelumnya, Natalie Portman (Jackie) dan Meryl Streep (Florence Foster Jenkins). Ia juga menyingkirkan Ruth Negga (Loving) dan Isabelle Huppert (Elle). Aktris berusia 28 tahun itu langsung memeluk sang adik, Spencer dan Ryan Gosling yang menjadi lawan mainnya di La La Land ketika namanya dipanggil pembaca nominasi.

Baca: Aktris ( Halaman 2 )

Lolak—Pihak penyeSalihi Mokodongan dan lenggara Pilkada yakni Jefri Tumelap terkait Komisi Pemilihan dugaan kejahatan politik Umum (KPU) Bolmong yang disebutkan salah mengaku masih memansatu saksi, Robby Mokotau dan menunggu indongan saat rapat Pleno fromasi yang tepat dari Rekapitulasi Suara pada Mahkamah Konstitusi pekan lalu.

(MK) atas gugatan yang “Kami masih menungberdasarkan informasi gu Surat Keterangan atas RULLY Hallaa. mau dilayangkan oleh Kajian dari MK, jika peserta Pilkada Bolmong dalam hal benar gugatan itu masuk daftar, untuk ini Paslon nomor urut 2, pasangan disidangkan di MK,” kata Ketua KPU

Bolmong, Fahmi Ghz Gobel melalui Ketua Bidang Tekhnis Penyelenggara KPU Bolmong Rully Halaan, Senin (27/ 2) kemarin.

Selain itu, Rully juga menjelaskan, surat dari MK tersebut sangat penting untuk dikantongi SALIHI Mokodongan. pihak penyellenggara pilkada Bolmong. Karena, lanjutnya, surat tersebut akan dibacakan saat

pleno Penetapan Bupati dan Wakil Bupati terpilih periode 2017-2022 mendatang. “Itu intinya. Tapi, jika tidak ada, maka tahapan akan kita lanjutkan dengan mempersiapkan Pleno terakhir yakni penetapan Bupati dan Wakil Bupati terpilih,” katanya.

Baca: Tak ( Halaman 2 )

Paparang Cs patahkan penetapan tersangka Polresta Manado

Putusan praperadilan ini dinyatakan hakim mutlak Manado—Kasus pemalsuan dokumen yang diproses oleh Polresta Manado, yang berakibat ditetapkannya warga Kelurahan Airmadidi Atas, Lingkungan XIII Kecamatan Airmadidi Minahasa Utara (Minut) yakni Sitti Loanata Oel (66) sebagai tersangka, akhirnya dinyatakan tidak sah oleh Majelis Hakim Alfie Usup SH MH. Putusan ini dinyatakan oleh Hakim, dalam sidang Praperadilan di Pengadilan Negeri (PN) Manado Senin (27/

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

2) kemarin. Dimana permohonan pemohon Sitti Loanata Oel, melalui Tim Penasihat Hukum (PH) Sastrawan Paparang, Hanafi Saleh dan James Samahati dikabulkan. "Permohonan dari pemohon dikabulkan. Dikarenakan, bahwa proses hukum yakni dari penangkapan, penahanan tersangka, dan lainlain, dilakukan secara tidak sah oleh pihak termohon (Polresta Manado).

Baca: Putusan ( Halaman 2 )

SANTRAWAN Paparang bersama Hanafi Saleh dan James Samahati, sukses memenangkan kasus praperadilan melawan Polresta Manado.(foto: lano/sk)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com

SAMBUNGAN Mokodongan ... Dari Halaman 1 Sebagai pejabat yang berasal dari Sulut, yang juga dalah salah satu daerah provinsi perbatasan, Mokodongan mengaku akan terus dan selalu memperjuangkan kepentingan daerah asalnya ini, dalam hal pembangunan di wilayah perbatasan.

“Tentu dan harus. Sebagai orang dari daerah perbatasan paling utara di Indonesia, ketika diberikan kesempatan memegang jabatan di lingkup BNPP, saya merasa diberi kesempatan dan peluang untuk terus membangun Sulut dari lingkup pemerintah pusat.

Saya merasa sangat senang masih bisa berbuat yang terbaik, dan berjuang untuk pembangunan dan kemajuan Sulut menjadi lebih hebat lagi.

Tentunya tanpa mengesampingkan tanggung jawab saya sebagai pejabat di pemerintah pusat untuk skala nasional,” jelas Mokodongan.

Sementara itu, Gubernur Sulut Olly Dondokambey saat ditemui wartawan di Kantor Gubernur kemarin menyatakan, bahwa janjinya kepada SRM dan kepada masyarakat

Sulut, terkait akan memperjuangkan SRM untuk menjadi pejabat esalon 1A di Pemerintah Pusat, telah tuntas. “Kira kwa Gubernur pang badusta,” ucap singkat Gubernur OD sembari bercanda bersama wartawan di lobi Kantor Gubernur. Senada juga disampaikan Wakil Gubernur Sulut, Steven Kandouw melalui pesan WhatsApp (WA) di grup bersama Jurnalis Independen Pemprov Sulut (JIPS). Diakui Wagub bahwa hal itu memang dibuktikan oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey.

“Sebagai Deputi Pengelolaan Infrastruktur Kawasan Perbatasan. OD tuntaskan janji!,” tulis Kandouw.

Sementara itu, dari informasi yang dirangkum, pada pelantikan di struktur Kemendagri dan BNPP kemarin, Mendagri Tjahjo Kumolo juga melantik Eko Subowo sebagai Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan (Dirjen Adwil) Kemendagri dan Hadi Prabowo selaku Sekretaris Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) bertempat di Gedung Sasana Bhakti Praja (SBP), Kantor

Polisi ... Dari Halaman 1 Lebih dari 80 ribu orang tewas dalam perang narkotik yang berlangsung selama delapan bulan sejak Duterte menjabat, delapan bulan lalu. Sekitar 25 ribu di antaranya tewas dalam operasi resmi kepolisian.

Pemerhati HAM meyakini puluhan ribu korban lainnya dibunuh di luar hukum, atas kerja sama dengan polisi. Pemerintah Duterte menampik keras tudingan ini.

Sejumlah wartawan yang bekerja meliput kejahatan di malam hari menyebut pembunuhan itu berlanjut, meski dalam jumlah yang lebih sedikit, sejak polisi ditarik dari operasi. Duterte menunda sementara operasi polisi di akhir Januari dan menyalurkan perannya ke Badan Narkotik Filipina yang didukung militer.(cnni)

Aktris ... Dari Halaman 1 “Banyak hal yang masih harus saya pelajari dan kerjakan. Dan pria ini adalah sebuah simbol yang sangat indah untuk melanjutkan perjalanan itu dan saya sangat bersyukur atas hal itu. Terima kasih banyak,” ujar Emma seraya memegangi pialanya.

Stone lantas berterima kasih kepada sutradara La La Land Damien Chazelle dan teman dekat sekaligus pemeran utama pria dalam film ini Ryan Gosling. Selain La La Land, Stone dan Gosling pernah beradu akting dalam Crazy Stupid Love dan Gangster Squad. Dalam La La Land, Stone berperan sebagai Mia, seorang wanita yang berusaha mencari jalan agar dapat berkarier di Hollywood. Perannya di film ini mendapatkan respons positif dari publik. Ia bahkan telah diprediksi menjadi aktris terbaik di Academy Awards setelah memenangi Golden Globe, BAFTA, dan Screen Actors Guild awards.

Mantan kekasih Andrew Garfield ini terkenal dengan penampilan khasnya, yakni rambut merah dan mata lebar. Ia pernah membintangi beberapa film, yakni Superbad, Easy A, The Help, dan The Amazing Spider-Man. Namun, namanya mulai menanjak setelah menggarap La La Land. Pada Oscar sebelumnya, Stone hanya mendapat nominasi sebagai Aktris Pendukung Terbaik melalui film komedi Birdman pada 2015.(cnni)

JWS ... Dari Halaman 1 Sejumlah nama yang sudah di kenal seperti Hangky Arthur Gerungan (HAG), Ivan Sarundajang (IvanSa), Careig Naichel Runtu dan Youla Lariva serta Jantje Wowiling Sajow (JWS) yang adalah Bupati Minahasa juga incumbent telah digaungkan di media masa baik koran maupun elektronik.

Sudah dipastikan partai yang berlambang Banteng Moncong Putih ini akan mengusung JWS sebagai calon Bupati 2018 nanti. Hal tersebut ditegaskan Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw pada hari ulang tahun PDI lalu kepada seluruh pengurus DPC Minahasa di gedung Wale Ne Tou Tondano.

Pernyataan Wagub tersebut merupakan informasi yang disaksikan semua pengurus partai dan bisa dipastikan telah diketahui Gubernur Olly Dondokambey sebagai Ketua PDI Sulut. Dari situlah pantauan dari warga masyarakat Minahasa, belum ada calon lain yang menandingi JWS. Kemungkinan para calon belum menunjukan dirinya ke permukaan, karena Pilkada masih jauh.

Buktinya, Sampai saat ini belum ada calon yang telah menyatakan siap untuk maju pada Pilkada. Kalau akan kesiapan partai politik, sudah tentu siap tapi belum bisa menentukan siapa calon mereka.

Menyikapi pencalonan Bupati dan Wakil Bupati tahun 2018 mendatang, Jantje Wowiling Sajow (JWS) kepada wartawan mengatakan dirinya sangat siap untuk bertarung pada pemilihan nanti. "Dalam pertarungan memperebutkan kursi Bupati Minahasa bagusnya ada 3 calon, karena jika saya sendiri tidak seru. Masakan calon tunggal tidak ada lawan hanya "Pilsay" atau sebutan Pilih Saya. Olehnya saya berharap ada calon lain, supaya Pilkada Minahasa ramai dan seru," ujar JWS, Senin (27/2) kemarin, di Cafe Basombar Kakas usai menyerahkan bantuan bencana di sejumlah wilayah Minahasa.

Disinggung Wakil Bupati yang akan mendampinginya sebentar, menurut JWS, wakil pendampingnya sudah banyak termasuk Novita Imelda Rewa (NIW) dan sejumlah pejabat yang waktu itu ikut dalam pembagian bantuan seperti Assisten I Denny Mangala dan sejumlah pejabat lainnya. "Kalau untuk birokrat saya kira paling cocok di Dapil 2 dan 3, sedangkan dari legislatif di Dapil 4. Kan saya dari Dapil 1 dan sudah tak diragukan lagi wilayah saya akan menang, tinggal pasangan itu yang akan menunjang perolehan suaranya. Untuk Wakil Bupati Ivan Sarundajang (IvanSa) baiknya maju sebagai calon Bupati dalam Pilkada mendatang, jangan hanya wakil terus," pungkas JWS.(erbe)

Kemendagri, Jakarta Pusat.

Eko Subowo dan Hadi Prabowo dilantik berdasarkan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 29/TPA Tahun 2017 dan Nomor 30/TPA Tahun 2017. Mendagri juga menunjuk sebanyak tujuh Pelaksana Tugas (Plt) lingkup Kemendagri berdasarkan surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor : 807.1-10064 Tahun 2016.Adapun Plt tersebut yakni, Widodo Sigit Pudjianto SH MH sebagai Plt Staf Ahli Bidang Aparatur dan Pelayanan Publik, Drs Nugroho sebagai Plt Sekretaris Inspektorat Jenderal, Didi Sudiana SE MM selaku Plt Sekretaris Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum, DR Ir David Yama MSc MA selaku Plt Direktur Fasilitasi Pemanfaatan Data dan Dokumen Kependudukan pada Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Astari Rizal SE MSi selaku Plt Inspektur III pada Inspektorat Jenderal, Ucok Abdulrauf Damenta SSos Mag.Rer selaku Plt Direktur Sinkronisasi Urusan Pemerintah Daerah II pada Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah, Arsan Latif MSi selaku Plt Direktur Perencanaan Anggaran Daerah pada Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah. Disamping itu,untuk lingkup BNPP Mendagri juga melantik Drs. Robert Simbolon, MPA sebagai Plt Deputi Bidang Pengelolaan Batas Wilayah Negara serta Ir Siswa Rachmat Mokodongan seba-gai Plt Deputi Bidang Pengelolaan Insfrastruktur Kawasan Perbatasan.(erer/humaskemendagri)

SELASA 28 FEBRUARI 2017

2

PILKADA SERENTAK

MK akan tuntaskan sengketa pada 19 Mei Jakarta—Ketua Mahkamah Konstitusi Arief Hidayat menargetkan seluruh sengketa perselisihan hasil pilkada 2017 selesai pada 19 Mei mendatang. Tenggat waktu itu sesuai dengan ketentuan yang mengharuskan MK menyelesaikan sengketa pilkada paling lama 45 hari kerja sejak registrasi perkara. Arief menyebut proses penanganan perkara pilkada akan dilakukan pada 16 hingga 20 Maret 2017.

Pada periode itu, MK akan mendengarkan penggugat membacakan permohonan.

Tahapan itu akan disusul proses pemeriksaan selama lima hari, yakni 20 hingga 24 Maret. Hasil pemeriksaan itu akan dibahas dalam rapat permusyawaratan

hakim pada 27 sampai 29 Maret.

Sidang pleno penolakan permohonan perkara atau dismissal akan diselenggarakan 30 Maret hingga 5 April. Sidang itu digelar untuk memutus perkara yang tidak memenuhi persyaratan perundangundangan. “MK akan menggelar persidangan pada 6 April hingga 2 Mei. Hasil persidangan dibahas dan diputus dalam rapat permusyawaratan hakim pada 3 sampai 9 Mei. Puncaknya pemutusan perkara pada 10 hingga 19 Mei,” kata Arief di Jakarta, Senin (27/2).

Arief mengatakan, MK terbuka bagi seluruh pihak yang ingin mengajukan permohonan perkara sengketa hasil pilkada.

Ia berkata, para pemohon harus berpedoman pada pasal 158 UU 8/2015 tentang pilkada.

“Kalau tidak memenuhi pasal 158, tidak perlu mengajukan ke sini karena tidak memenuhi persyaratan presentasi yang signifikan, mulai dari 0,5 persen sampai dua persen,” tutur Arief.

Hingga awal pekan ini, MK telah menerima 12 pengajuan permohonan perselisihan hasil pilkada di Kabupaten Takalar, Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabupaten Gayo Lues, Kabupaten Dogiyai, Kota Kendari, Kota Salatiga, Kabupaten Bombana, Kabupaten Pulai Morotasi, Kabupaten Jepara, Kabupaten Nagan Raya, Kabupaten Tebo, dan Kabupaten Sarmi.(cnni)

Putusan ... Dari Halaman 1 Kemudian, putusan ini mutlak.

Dimana pihak termohon tidak bisa lagi melakukan upaya banding, kasasi dan Peninjauan Kembali (PK)," terang Usup.

Dengan putusan ini Ketua Tim PH dari pemohon DR Santrawan Totone Paparang SH MH mengatakan, bahwa putusan Hakim adalah satu pelajaran bagi para penyidik, untuk tidak sembarangan melakukan proses hukum seperti menetapkan tersangka, apalagi melakukan penahanan. "Kemenangan ini, adalah kemenangan dari masyarakat yang keadilannya dipermainkan oleh pihak penegak hukum dalam hal ini Polresta Manado. Dan tentunya kami sangat mengapresiasi putusan Hakim yang menerima permhonan dari klien kami," tandas Paparang.

Menurut STP—sapaan akrabnya—, pengajuan praperadilan ini dilakukan atas penetapan

tersangka yang dilakukan Polresta Manado terhadap Sitti Loanata Oel. “Penetapan tersangka tersebut berdasarkan laporan dari mantan Wakapolda Sulut Paulus Elia Kalangi. Dan inti dari praperadilan ini, adalah penetapan tersangka yang dilakukan terhadap klien kami oleh Polresta Manado. Karena, selama ini pemohon tidak pernah dipanggil dan diperiksa sebagai tersangka oleh penyidik. Serta pasal yang disangkakan dalam surat panggilan tidak dicantumkan pasal berapa, dan di dalam pemalsuan surat, kualifikasi delik pasalnya banyak. Kualifikasi pasalnya harus jelas dong,” ungkap peraih cum laude saat menamatkan studinya di Fakultas Hukum Universitas Sam Ratulangi Manado ini.

Kasus ini, lanjut advokad yang kini lebih banyak beracara di Jakarta ini, sudah pernah berproses di Mapolda Sulut.

“Dan, pelapornya adalah Joice Bernadin Gosal. Atas dasar laporan tersebut, pihak direktorat kriminal umum (Ditkrimum) mengenakan pasal 263 KUHP, atau Pemalsuan dokumen kepada Sitti Loanata Oel. Namun, dari hasil penyidikan laporan tersebut tidak bisa dibuktikan kebenarannya, dan akhirnya penyidik mengeluarkan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3), karena tidak cukup bukti. Padahal, perkara ini merujuk dari Polda, yaitu pelapornya Joice, selaku pemilik tanah, sertifikat tanahnya sudah dibatalkan,” imbuh lelaki berkumis lebat ini.

Didampingi Hanafi Saleh SH yang merupakan kompatriotnya, STP menambahkan oknum pegawai BPN yang memalsukan sertifikat sudah dipidana.

“Dari sisi hukum perkara ini sudah Holeders.Selain itu,

perkara ini juga sudah berproses di pengadilan tata usaha negara. Dan, Sitti Loanata Oel, memenangkan perkara ini sampai tingkat PK. Di dalam perkara PUTN, Pak Kalangi masuk sebagai tergugat dua Intervensi. Atas putusan PTUN, yang bersangkutan tidak mempunyai kualitas hukum. Putusan perkara di Pengadilan TUN menyangkut Pak Kalangi, adalah putusan sela. Ketika Pak Kalangi masuk sebagai tergugat Dua Interfensi, beliau tidak mempunyai kualitas hukum atas sertifikas 208 yang diperkarakan, atau legal stending. Sertifikat atas nama Joice Bernadin Gosal, dialihkan kepada Howard Evan Candra, lalu dialihkan lagi kepada P.E Kalangi SH, sudah dinyatakan batal, dan tidak mengikat oleh pengadilan,” pungkas Paparang.(rees)

bertukar informasi sesuai dengan bidang pengawasan.

“Terima kasih atas sambutan baik dari pak Gubernur yang telah menjamu kami dimana ini berkaitan dengan hal-hal yang kami alami yang berhubungan dengan sejumlah Kementerian. Selain di Sulut kami juga ke Bali,” kata Zainudin.

Rombongan Komisi II juga akan menyampaikan beberapa hal penting diantaranya, laporan kepada Presiden RI Joko Widodo soal sejumlah proyek strategis, pelaksanaan Pilkada di dua Kabupaten yakni, Sangihe dan Bolaang Mongondow Timur (Boltim), persoalan tanah, pariwisata dan Aparatur Sipil Negara (ASN) serta tenaga honorer di lingkup pemerintahan provinsi (Pemprov) Sulut.

“Kami berharap persoalan persoalan yang terjadi Di daerah seperti persoalan ASN dapat secepatnya terselesaikan,”pungkas Zainudin.

internasional Sam Ratulangi sebagai northern hub, yang melayani 15 tujuan penerbangan domestik dan sembilan penerbangan internasional seperti Singapura dan delapan kota di Tiongkok (Chengdu, Chongqing, Guangzhou, Hong Kong, Wuhan, Nanchang, Changsha, dan Makau).

Gubernur OD juga menyampaikan kepada Tim Komisi II DPR RI, bahwa kunjungan turis China ke Manado begitu meningkat.

Tak tanggung-tanggung, sudah 81 charter flight (penerbangan sewa) yang memuat ribuan penumpang di awal tahun 2017 ini.

“Dalam dua bulan ini sudah ada 81 charter fligt ke Manado. Ini akan twrus meningkat,” kata Olly.

Namun, tambah Olly, masih ada kendala soal kunjungan turis China ke Manado. Belum adanya (direct flight) penerbangan langsung menjadi penyebabnya. “Semua penerbangan ke Manado adalah charter flight. Jadi jumlah penumpang yang ke Manado dan kembali ke China pasti sama. Nanti diharapkan ada penerbangan langsung,” bebernya.

Anggota DPR RI dari Komisi II EE Mangindaan berjanji akan mencari solusi atas kendala tersebut. “Kami akan berusaha agar nantinya ada penerbangan langsung dari China ke Manado,” ujar mantan Gubernur Sulut ini.

Jika penerbangan dari China-Manado terealisasi, bukan tak mungkin lebih banyak lagi turis negara berpenduduk terbanyak dunia itu makin banyak yang doyan berlibur ke Sulut.

Kota Manado juga memiliki bandar udara

Pelaksanaan Pilkada Serentak di Sulut belum ini menuai pujian dari Komisi II DPR RI. Hal itu disampaikan Ketua Komisi II DPR RI Zainudin Amali, karena pesta demokrasi dinilai tidak menemui kendala yang serius.

“Pada umumnya situasinya kondusif, tidak ada kendala yang ditemukan dalam pelaksanaan Pilkada Serentak 2017 ini. Kalau pun ada hanya kendala teknis yang tidak signifikan berpengaruh pada kesuksesan pelaksanaan Pilkada ini,” ungkap Zainudin.

Menurut politisi dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Timur itu, warga Sulut telah menggunakan hak politiknya dengan baik.

Bahkan, warga menyambut pilkada yang berlangsung 15

Februari lalu itu tanpa ketakutan dan ketegangan.

Sisi keamanan dalam pelaksanaan Pilkada pun dinilai tidak ada masalah.

“Jadi seperti inilah yang namanya pesta demokrasi, warga dapat menyalurkan aspirasinya dengan baik.

Warga dapat menentukan pilihannya sendiri,” imbuhnya.

Pujian dari Zainudin senada dengan pernyataan Gubernur Olly Dondokambey, SE. Olly memastikan pilkada yang berlangsung di Kabupaten Bolaang Mongondow dan Kepulauan Sangihe itu berjalan baik.

“Pilkada berlangsung lancar. Semuanya sesuai dengan tahapan yang telah ditentukan,” paparnya.

Sebelumnya, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulut Yessy Momongan dalam pertemuan itu menjelaskan pilkada berlangsung lancar meskipun sempat diwarnai terlambat sampainya surat suara.

“Kami bersyukur pilkada berjalan lancar. Di Sangihe ada tps yang terlambat menerima surat suara. Itu dikarenakan lokasi dan pengaruh cuaca,” jelasnya.(erer)

selesai di DKPP, untuk ASN itu bukan ranah kami,” katanya.

Minggu (26/2) lalu, calon Bupati Salihi B Mokodongan yang berpasangan dengan calon wakil bupati, Jefri Tumelap mengaku siap menerima kekalahan jika gugatan dugaan pelanggaran Pilkada ditolak oleh MK. “Kami belum menerima kemenangan di pilkada ini. Untuk itu, kami optimis. Kalau kalah, ya biasa-biasa saja,” kata Salihi via teleponnya.

Pelanggaran yang ditemukan tim pemenangan SalihiJefri, kata Salihi, sudah siap untuk dibawah ke MK. “Kami belum tahu persis apa pelanggarannya. Yang pasti ini dugaannya kejahatan politik yang terstruktur, sistematis dan massif. Kami pasti ke MK bersama tim,” kata Salihi.

Sebelumnya, pada Rapat pleno Rekapiitulasi suara pada pekan lalu, saksi Tim Salihi-Jefri yakni Robby Mokodongan menolak dengan tegas hasil perhitungan terse-

but. Bahkan dirinya memaparkan kecurangan politik yang nantinya akan dibawah ke MK. “Yang jelas kami menolak hasil pleno ini karena kejahatan politik yang kami maksud adalah, pertama keterlibatan ASN dalam Pilkada sampai ke aparat Desa, kemudian keterlibatan penyelenggara dalam hal ini PPS dan yang terakhir praktek Money Politik. Tentu kita akan bawa ke MK karena kami sudah lakukan konsultasi ke MK,” bebernya.

Dia juga mengaku jika bukti yang ada cukup kuat untuk melakukan gugatan ke MK dan gugatan tersebut diketahui serta disepakati bersama Paslon Salihi-Jefri. Bahkan pihaknya sangat siap ke MK dengan menyiapkan bukti maupun financial. “Kami sangat tersinggung, harga diri kita diobrakabrik. Betul mereka menang dengan perolehan 80 ribu pemilih, tapi itu mereka bayar.

Dalam tiga hari ini, kita siapkan untuk dibawah ke MK,” ujarnya.(yede)

OD ... Dari Halaman 1 Sehingga cepat memiliki pimpinan daerah yang bekerja membangun daerah dan untuk rakyat,” terang Gubernur, saat memberikan sambutan pada kegiatan kunjungan Komisi II di ruang CJ Rantung, Pemprov Sulut, Senin (27/2) kemarin.

Gubernur OD juga membeberkan persoalan tenatng minimnya tenaga teknis yang menjadi kendala jalannya program pemerintahan di Sulut saat ini.

“Ini jadi persoalan yang mendesak. Saat ini masih kurang tenaga teknis sementara hingga saat ini belum ada penerimaan pegawai,” kata Olly.

Dirinya menjelaskan, untuk tenaga teknis pertambangan dan kimia di Pemprov tidak mencukupi sesuai kebutuhan.

Karena, untuk diangkat menjadi tenaga honorer, mereka tidak bersedia. Ini yang menjadi persoalan. Seharusnya pusat memberikan kesempatan penerimaan PNS, khusus tenaga-tenaga teknis.

Sementara, Ketua tim komisi II DPR-RI, H Zainudin Amali mengatakan, tujuan dari kunjungan kerja di Sulut dalam rangka reses masa sidang yang pada dasarnya ingin menyerap aspirasi dan

KUNJUNGAN WISATAWAN

PILKADA 2017

Tak ... Dari Halaman 1 Dia juga mengaku sebelumnya, pihak penyelenggara sudah menyiapkan pengacara untuk menghadapi gugatan dari peserta Pilkada. “Jika memang ada masuk gugatan.

Kita hadapi dengan aturan yang ada,” jelas Rully.

Terkait keterlibatan penyelengara dalam dugaan kecurangan Pilkada, katanya, itu sudah diselesaikan di DKPP pada awal bulan Februari ini.

“Pengacara disiapkan baik untuk penyelenggara maupun peserta. Terkait PPS sudah

SULUT parlemen

SELASA 28 FEBRUARI 2017

50 ribu bibit rica siap dibagikan

Komisi IV gelar Rakor dengan mitra kerja PENGAWASAN Komisi IV Deprov Sulut terhadap mitra kerja terus dilakukan. Misalnya saja, Komisi yang diketuai James Karinda itu telah mengundang mitra kerjanya guna membahas sekaligus menindaklanjuti aspirasi rakyat terkait program kerja Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2017, akhir pekan kemarin.

Mitra kerja komisi IV yang telah memenuhi undangan rapat koordinasi (Rakor), baru-baru ini, di antaranya ada Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Daerah (DP3AD) Sulut, Dinas Sosial (Dinsos) Sulut, Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Sulut serta Badan Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi (BPAD) Sulut, Dinas Tenaga Kerja dan Transmirasi (Disnakertrans), Dispora, Biro Kesra.

Dalam pertemuan yang dipimpin langsung Wakil Ketua Komisi IV, Inggrid Sondakh, didampingi Sekretaris Komisi IV, Fanny Legoh, dan dihadiri juga oleh personil Komisi IV, Yongki Limen, Nori Supit dan Muslimah Mongilong, menyoroti beberapa program kerja mitra kerja terkait dengan pemberdayaan perempuan Sulut.

Apalagi, adanya rencana pihak DP3AD Sulut menggandeng pihak luar untuk menggelar beberapa kegiatan. “Jadi ini merupakan rapat koordinasi dengan mitra kerja komisi IV. Ini untuk melihat sejauh mana penerapan APBD 2017 masing-masing SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah),” kata Sekretaris Komisi IV Deprov Sulut, Fanny Legoh Sementara, di sektor pendidikan, pihak Komis IV ikut menyoroti Ujian Nasional Berbasis Komputer terkait wilayah Talaud yang belum dapat mengikuti program tersebut tahun ini. Selain itu, turut dibahas pula soal gaji guru yang belum terbayarkan.

“Persoalan gaji guru dan pemeratan dunia pendidikan harus diprioritaakan jangan sampai ada masalahmasalah kecil yang bisa menghambat dunia pendidikan dan mencerdaakan kehidupan berbangsa dan bernegara,” jelaanya. Sementara, Kepala Dikda Sulut, Gemmy Kawatu langsung menjanjikan kalau persoalan gaji tersebut akan segera dituntaskan pihaknya dalam waktu dekat ini.

“Kami akan berupa memperbaiki apa yang menjadi kekurangan kami di tahun lalu. Dan semoga ditahun ini tidak lagi terjadi,” tuturnya. Diakhir pembahasan, komisi IV membahas program bersama Dinsos dan BAPD, Komisi IV mengingatkan agar dalam implementasi program, kesejahteraan rakyat harus selalu diutamakan. “Selai pendidikan sektor aosial jangan disepelehkan. Harus betul-betul diseriusi oleh mitra kerja dan SKPD yang terkait. Jangan sampai program yang sudah disusun malah tidak berjalan sebagaimana mestinya,” kunci Legoh.(dede)

TP PKK Sulut kampanyekan gerakan menanam rica

BALITBANGTAN Sulut saat memberikan bantuan bibit cabai yang diserahkan secara simbolis pada Ir Rita Dondokambey-Tamuntuan.(foto: ist)

Manado—Dampak dari musim panca robah dimana iklim cuaca menjadi salah satu penyebab bahan makanan favorit warga Sulut yakni cabai atau rica kini melambung di pasaran. Hal ini pun membuat TP PKK Sulut di bawah komando Ny Ir Rita Dondokambey-Tamuntuan untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan akan rica.

Ini dijabarkan dengan penandatangan kerjasama anta-

KEJUARAAN BERKUDA

Disambut meriah warga Sulut Manado—Kejuaraan Berkuda, Balap Sapi, serta Bendi draft kini semakin digemari masyarakat Sulut.

Hal ini terbukti ketika Kejuaraan Berkuda, Balap Sapi dan Bendi draft yang digelar di Pacuan Kuda God Bless Manado Jumat (24/2) pekan kemarin, disambut meriah warga yang terlihat antusias menanti kuda dan sapi yang dipacu para joki beradu di lintasan.

Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE diwakili oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Jany Lukas mengatakan, bahwa olahraga

seperti ini sangat menarik perhatian para wisatawan lokal, maupun international, sehingga sport tourism yang digelar sangat selaras dengan program pemerintah untuk peningkatan pariwisata daerah. “Olahraga yang seperti ini sangat digemari masyarakat. Ini nampak dari antusias me warga yang tetap menyaksikan perlombaan meski diguyur hujan gerimis,” ujar Lukas.

Senada dengan itu, Kepala Dinas Pariwisata Sulut, Denny Mewengkang mengatakan bahwa olahraga ini sangat dikenal bahkan digemari

bukan hanya di Sulut saja, melainkan di dunia International.

Menurutnya, negara tetangga seperti Singapura, Australia dan lainnya akan sangat tertarik dengan adanya olahraga ini.

“Ini peluang terbuka lebar untuk mendatangkan wisman menyaksikan lomba pacuan kuda ini,” imbuh Mewengkang. Boy, salah satu pemilik kuda mengatakan, bahwa pecinta olahraga ini sudah banyak di seluruh Sulut, sangat baik sekaligus ada wadah untuk menyalurkan keinginan berlomba para pecinta balap kuda dan sapi.(erer)

ra TP PKK Sulut dengan BPTP Balitbangtan Sulut untuk memberikan bantuan bibit cabai yang diserahkan secara simbolis pada Ir Rita Dondokambey-Tamuntuan pada acara yang digelar di Graha Gubernuran Bumber, Kamis (23/2) lalu.

Pada kesempatan itu juga dirangkaikan dengan pencanangan gerakan tanam cabai (Gertam) di Sulut. “Cabai sudah menjadi salah satu kebutuhan masyarakat Sulut, sedangkan saat ini harganya sedang melambung dan situasi ini sering terjadi hampir setiap tahun. Untuk itu ada langkah-langkah untuk mengatasi atau menekan terjadi

kenaikan harga di pasaran, caranya dengan penyaluran bantuan bibit cabai di seluruh kabupaten kota, dan harus ditindaklanjuti dengan gerakan menanam oleh masyarakat,” jelas istri tercinta Gubernur Olly Dondokambey SE ini.

Sementara itu ditambahkan Kadis Pertanian dan Peternakan Sulut, Ir Arie Bororing yang ikut menghadiri acara tersebut, untuk bantuan bibit cabai merupakan kerjasama dengan BPTP Balitbangtan Sulut. “Bantuan bibit yang akan diserahkan sekitar 50 ribu bibit cabai untuk 15 kabupaten/kota di Sulut, yang akan disalurkan lewat TP PKK kabupaten/ kota,” jelas Bororing, yang ikut dibenarkan Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Sulut Jemmy Kuhu, yang juga ikut hadir pada kegiatan ini.(erer)

PERHUBUNGAN

Terminal Airmadidi jadi kewenangan Pemprov Sulut

KEPALA Dishub Sulut saat meresmikan Terminal type B Airmadidi, kemarin.(foto: ist)

kependudukan Tumbelaka: Julukan SaPi dan PiSang rendahkan martabat etnis Sangihe KEBIASAAN mempersingkat dua suku kata kerap menimbulkan penafsiran negatif. Misalnya saja soal sebutan SaPi dan PiSang yang ditujukan kepada warga Sangihe dan Filipina di salah satu daerah Kota Bitung yang hingga kini belum jelas status kewarga-negaraannya. Kedua istilah itupun dianggap sangat merendahkan martabat etnis Sangihe.

Singkatan SaPi (Sangihe-Philipina) dan PiSang (Philipina-Sangihe) tersebut diserukan untuk tidak lagi digunakan. Sebab, sangat tidak etis karena tujuannya diarahkan kepada manusia.

“Sebutan itu harus dihilangkan dan dihentikan, karena sangat merendahkan warga Sangihe.

Walaupun status kewarga-negaraan belum jelas, namun mereka juga adalah manusia yang adalah warga keturunan daerah ini,” ketus pengamat politik dan pemerintahan Sulut, Taufik Tumbelaka. Lanjut kata dia, ada sebutan yang tepat yaitu stateless. Itu lebih sopan sebagai penegasan bagi yang belum ada kepastian soal kewarga-negaraannya. “Penanganan kepada mereka sebenarnya tidak sulit, karena hanya masalah administrasi.

Kalau memang pemerintah serius, tetapkan saja status mereka. Contohnya proses naturalisasi bagi oang asing, jika persyaratannya sudah lengkap, tidak ada masalah lagi untuk ditetapkan sebagai warga negara Indonesia,” ujarnya.

Diketahui, istilah SaPi dan PiSang kembali terangkat dan menjadi topik utama hearing komisi I Deprov Sulut dengan Kanwil Kementrian Hukum dan HAM Sulut, baru-baru ini.

Menariknya, para pejabat negara yang hadir dalam hearing, seakan tidak canggung untuk menyebut julukan tersebut.(dede)

3

KEJUARAAN Berkuda, Balap Sapi dan Bendi draft yang digelar di Pacuan Kuda God Bless Manado.(foto: ist)

Airmadidi–Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sulut Joy Oroh mengatakan jika Terminal Airmadidi sudah menjadi kewenangan Pemprov Sulut. Hal ini sesuai dengan amanat Undang–Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Organisasi Perangkat Daerah serta Peraturan Gubernur Sulut Nomor 92 Tahun 2016 tentang pembentukan Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Terminal Angkutan Jalan dimana terminal tipe B menjadi kewenangan Pemprov Sulut. “Ini mendesak dilakukan mengingat pentingnya fungsi terminal unutk melayani pergerakan penumpang Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP),” kata Oroh, Senin (27/2) kemarin, saat penyerahan terminal di Terminal Airmadidi yang turut disaksikan oleh perwakilan Dishub Kabupaten/ Kota.

Oroh pun berharap agar para Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten/Kota tetap bersinergi dalam pengoperasian terminal dengan dirinya selaku Kadis Perhubungan Provinsi Sulut. “Kepada unit kerja harus berupaya melengkapi fasilitas pelayanan. Terutama kesiapan petugas dalam menjaga kebersihan lingkungan terminal dan tentunya didukung oleh masyarakat,” pungkasnya.

Dalam kegiatan tersebut juga, dilaksanakan sertijab bagi 46 pegawai kabupaten/kota untuk bertugas di provinsi dalam pengelolaan terminal tipe B.(erer)

PERTAMBANGAN

Deprov sinyalir aktivitas tambangan di Pulau Bangka masih berjalan Manado—Informasi beredar pertambangan biji besi di Pulau Bangka, Minahasa Utara (Minut) diduga masih menjalankan aktivitas pertambangannya.

Mendengar hal ini, Legislator Komisi I Deprov Sulut Kristovorus Decky Palinggi (KDP) menilai bahwa perusahaan yang menjalankan pertambangan biji besi terse-

but seakan membodohi pemerintah. Sehinggga dengan tegas dia pun meminta agar pemerintah jangan tingal diam saja dan membiarkan aksi pertambangan yang diduga akan merusak lingkungan tersebut. “Coba Pemprov bentuk tim investigasi dan turun ke lapangan (Pulau Bangka) dan memastikan apa benar-benar aktivitas per-

tambangan dipulau bangka ada berjalan “ tegasnya.

Lanjutnya, kalau masih ada aktivitas di pulau tersebut berarti membodohi pemerintah. Padahal diketahui kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandou belum meloloskan perijinan pertambangan dipulau tersebut. “Sekali lagi peme-

rintah harus bentuk tim didampingi Deprov untuk meninjau langsung lokasi,” tegas Politisi Partai Golkar ini.

Ditambahkan KDP, kalau memang benar masih jalan, maka ti dakan tersebut sudah menyalahi aturan dan bisa dikenakkan pidana sebab melakukan aktivitas pertambangan dengan izinnya yang belum ada.

“Jelas itu pelanggaran, dan jangan dibiarkan sebelum ada kerusakan pulau yang semakin berat lagi,” tuturnya.

Apalagi Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) itu mengatakan, baru-baru ini, Bupati Minut melayangkan surat untuk menghentikan izin operasi. Makanya menurut KDP pemerintah harus turun langsung mencari data di masyarakat sekitar.

“Kalau sudah ada operasi di situ bukan main. Harus dilihat ke sana, kalau itu sudah ada produksi bahaya.

Saya rasa masyarakat di sana lebih tahu jangan pemerintah cuma dengar-dengar saja.

Jangan bersikap apatis,” katanya.

Menueutnya, sumber daya alam yang ada di sana sebaiknya dijaga dan dinikmati masyarakat sekitar.

Bukan justru berada di tangan orang lain. “Untuk apa statemennya gubernur menolak tambang di Pulau Bangka. Di Perda (Peraturan Daerah) Zonasi (Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil) tidak menentukan tambang tapi pariwisata,” ungkapnya.

“Ada hutan laut indah di sana, hutan laut terumbu karang, mangrove. Apalagi gubernur sekarang gencargencarnya pariwisata. Jangan cuma karena ini barang kemudian hancur pariwisata,” imbuhnya.(dede)

YUSTISIA PERCOBAAN PEMERKOSAAN Sopir angkot divonis 2 tahun penjara TERDAKWA Tommy Husuna (50), warga Kecamatan Malalayang, yang diseret dalam kasus percobaan pemerkosaan terhadap korbannya yakni wanita berinisial OL (30an), yang menghuni kos-kosan di Kecamatan Malalayang, pada September 2016 lalu, akhirnya dihukum oleh Majelis Hakim Alfi M Usup, dengan kurungan penjara selama 2 tahun.

“Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa berupa pidana penjara selama 2 tahun, dikurangi selama terdakwa berada didalam tahanan sementara dengan perintah agar terdakwa tetap ditahan,” terang Alfi Usup, dalam sidang putusan di Pengadilan Negeri Manado, Senin (27/2), kemarin.

Mendengar putusannya, Husuna yang dijerat pasal 285 KUHP jo Pasal 53 ayat (1) KUHP tentang percobaan perkosaan, terdakwa pun mengaku tak akan melakukan banding. “Saya menerima Pak,” katanya kepada Majelis Hakim. Diketahui, kasus ini berawal saat korban sedang menjemur pakaian di depan kamar kos. Husuna yang juga tinggal tempat yang sama, duduk di depan kamarnya. Merasa bertetangga, korban menanyakan keberadaan istri pelaku.

Husuna pun menjawab sedang membeli keperluan di mini market. Rupanya Husuna telah mempunyai rasa suka terhadap tetangganya. Setelah usai menjemur pakaian, korban yang sudah bersuami itu masuk ke dalam kamarnya. Terdakwa pun membuntuti dan langsung memeluk tubuh korban dari belakang. Kaget, korban pun segera melepaskan pelukan dan tangan pelaku yang telah menjamah payudara dan kemaluannya. Setelah melawan, akhirnya bekapan itu dapat dilepaskan dan korban lari memanggil tetangga kos lainnya. Akhirnya pelaku pun diserahkan ke polisi.(rees)

SELASA 28 FEBRUARI 2017

Kombes Refdi resmi menjabat Wakapolda Sulut Brigjen Lotharia Latif duduki jabatan Dirpolair Korpolairud Baharkam Polri

PENCURIAN Uang puluhan juta milik Pendeta raib TAK pandang bulu, lelaki MB alias Markus, diduga telah mencuri uang milik Pendeta Hanny Samuel Awuy (47), warga Kelurahan Wenang Selatan, Lingkungan IV, Kecamatan Wenang, Senin (27/2) kemarin.

Berdasarkan laporan yang diperoleh di ruang Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Manado, saat itu ternyata pelaku memanfaatkan peluang disaat pastori di GPDI Pusat tengah dalam kondisi sepi, karena para penghuninya sibuk dengan aktifitas kerja.

Diam-diam, Markus yang diduga pelaku, langsung menyelinap masuk ke dalam kamar korban tersebut, dan berhasil menggasak uang Rp25 juta. Dilaporkan bahwa uang tersebut merupakan milik dari Jemaat GPDI Pusat.

Perbuatan pelaku nanti diketahui beberapa saat kemudian.

Yakin kalau pria yang belakangan diketahui bernama Markus, diduga adalah sebagai pelakunya, kasus ini langsung dilaporkan ke pihak berwajib. Kasubag Humas Polresta Manado, AKP Roly Sahelangi, ketika dikonfirmasi membenarkan laporan tersebut. "Laporan sudah diterima, dan sementara ditindak lanjuti," tandas Sahelangi.(rees)

KAPOLDA Sulut saat memimpin upacara sertijab Wakapolda yang digelar di Aula Tribrata Mapolda, kemarin. Brigjen Pol Lotharia Latif sempat memimpin apel terakhir sebelum menyerahkan jabatannya kepada Kombes Pol Refdi Andri, sebagai Wakapolda Sulut.(foto: hms/plda) Manado—Jabatan strategis Wakapolda Sulut akhirnya berganti pejabat. Setelah sebelumnya Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengeluarkan Surat Telegram Nomor: ST/261/II/2017, kini upacara serah terima jabatan (sertijab) digelar di Aula Tribrata Mapolda Sulut, Senin (27/2) kemarin, dipimpin Kapolda Sulut Irjen Pol Drs Bambang Waskito.

Kabid Regident Korlantas Polri, Kombes Pol Drs Refdi Andri MSi, secara resmi menjabat sebagai Wakapolda Sulut, menggantikan Brigjen Pol Drs Lotharia Latif SH MHum, yang menjalani tugas selama 3 bulan 5 hari. Lotharia pun dimutasikan dalam jabatan baru sebagai Direktur Polair (Dirpolair) Korpolairud Baharkam Polri.

Kapolda Sulut dalam sambutannya mengatakan, pejabat lama telah banyak memberikan kontribusi positif baik dalam pengelolaan bidang operasional maupun pembinaan, sehingga berdampak pada meningkatnya performa kinerja personil jajaran Polda Sulut, dengan capaian prestasi kerja yang cukup siginifikan beberapa waktu terakhir. “Mudah-mudahan prestasi kerja yang telah ditunjukan dapat menjadi bekal dalam pengembangan karir selanjutnya.

Terima kasih untuk pejabat yang lama, karena telah menunjukan kinerja yang luar biasa kepada masyarakat dan jajaran Polda Sulut,” ujar Kapolda, dalam upacara sertijab yang dihadiri Kepala Bakamla Sulut, Brigjen Tomy Sanap, pejabat utama Polda, Pamen, perwakilan Pama, Bintara, PNS Polri dan pengurus Bhayangkari Sulut.

Lebih lanjut K a p o l d a berharap, agar pejabat yang baru dapat membantu tugas-tugas Kapolda, secara konsisten bisa meningkatkan semangat dan kinerja Polda Sulut dan jajaran ke depan. Kapola juga meminta kepada pejabat baru cepat beradaptasi dengan situasi dan kondisi masyarakat Sulut.

“Selamat datang di Bumi Nyiur Melambai Sulawesi Utara, daerah yang indah dengan suasana kerukunan dan toleransi yang dijunjung tingi oleh warganya.

Mari kita bersama memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” harap Kapolda.

Sebelumnya, Brigjen Pol Drs Lotharia Latif SH MHum, sempat memimpin apel terakhir selaku Wakapolda Sulut. Dalam apel tersebut, Lotharia merasa menemukan suatu kehormatan melaksanakan tugas di Sulawesi Utara. “Sebagai prajurit kita harus siap kapan pun dan dimana pun kita ditugaskan, Itu semua perintah pimpinan,” tegasnya, dihadapan seluruh personil apel, kemarin pagi, di halaman Mapolda.

Lebih lanjut Lotharia mengucapkan terima kasih kepada Kapolda, pejabat utama dan seluruh anggota yang telah banyak memberikan pembelajaran. Menurutnya, beberapa tugas besar telah dilaksanakan dengan baik ketika dirinya masuk di Polda Sulut, mulai dari Operasi Lilin pengamanan Natal dan Tahun Baru, kunjungan Presiden RI dan

4

KAPAL TENGGELAM

Dit Polair Polda Sulut cari 6 ABK KM Redjeki Manado—Pencarian 6 Anak Buah Kapal (ABK) dari kapal penangkap ikan KM Redjeki-03 milik PT Etmico Bitung, yang tenggelam di perairan Taliabu, Mongoli, Maluku Utara (Malut), Jumat (24/2) dini hari, hingga kini dikabarkan belum ditemukan. Meski demikian, upaya pencarian dari tim gabungan TNI, Polri dan Basarnas terus dilanjutkan.

Kabid Humas Polda Sulut, Kombes Pol Ibrahim Tompo SIK MSi mengatakan, kejadian kapal tenggelam di dekat wilayah perairan Kecamatan Belang, Minahasa Tenggara (Mitra) tersebut, masih ditangani seluruh instansi terkait termasuk di dalamnya pihak perusahaan.

Dari kegiatan pencarian hingga Minggu (26/2) kemarin, belum ada tanda-tanda posisi sejumlah korban yang tenggelam.

“Pencarian tetap dilakukan tim gabungan. Polisi perairan sudah diterjunkan ke lokasi bersama pihak TNI dan SAR. Semoga para korban segera ditemukan,” kata Tompo.

Sementara itu, Kepala SAR Manado, Budi Cahyadi, melalui Kasi Operasi Jefry Mewoh mengatakan, pencarian yang dilaksanakan belum ada tandatanda menemukan keenam ABK yang hilang pada peristiwa tenggelamnya kapal tersebut.

Dijelaskannya, kapal memiliki berat muatan 38 gros ton tersebut tenggelam di perairan Teluk Tomini sekitar 80 mil laut, atau sekitar 150 kilometer dari wilayah Kecamatan Belang, Mitra.

“Pencarian 6 ABK masih dilanjutkan. Untuk 18 orang sudah ditemukan dengan selamat dan dipulangkan ke Bitung,” ujar Mewoh, Sabtu (25/2) akhir pekan.

Dari informasi yang dirang-

kum menyebutkan, kejadian berawal ketika Kepala Operasional PT. Etmico Bambang Tricahyo, Kamis (23/2) pekan lalu, sekitar pukul 18.00 Wita, melakukan kontak radio dengan nahkoda kapal bernama Erik.

Saat itu menurutnya, kondisi cuaca sangat mendukung, posisi kapal saat itu berada di laut Taliabu Mongoli, pada koordinat 00027 LS dan 125.09 BT. Keesokan harinya, Jumat (24/2) sekitar pukul 08.00 Wita, Bambang Tricahyo mendapat laporan dari salah satu karyawannya jika kapal tersebut telah tenggelam, akibat dihantam keras ombak dengan ketinggian sekitar 4 meter.

Bambang kemudian menghubungi kapal KM Keval yang berada sekitar 2 mil dari KM Redjeki untuk melakukan evakuasi.

Kapal KM Redjeki-03 yang dinahkodai Erik dan Kepala Kamar Mesin (KKM) Reymond Awuy, berlayar dari Dermaga PT. Etmico Bitung pada Rabu (18/2) lalu, membawa total 24 orang termasuk nahkoda dan 3 orang siswa SMK Negeri I Boneraya yang sedang praktek.

Dari peristiwa ini, sebanyak 18 orang berhasil diselamatkan oleh KM Keval termasuk 3 siswa magang, sedangkan 6 orang lainnya belum ditemukan termasuk KKM Reymond Awuy. KM Keval tiba di pelabuhan Belang Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) pada hari Jumat (24/2) sekitar pukul 22.10 Wita.

Kapolsek Belang AKP Jemmy Lewu, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. “Polsek bersama pihak Syahbandar Belang melakukan identifikasi 18 ABK yang selamat dan membawa korban luka ke Puskesmas terdekat dan dibawa kembali ke Bitung bersama pihak perusahaan,” ujar Kapolsek.(erel)

OPERASI GABUNGAN Pilkada serentak. Ia pun menilai keramahan dan kekeluargaan di Polda Sulut cukup tinggi dan betul-betul dirasakan.

“Karena hidup ini adalah pembelajaran dari bawah ke atas, atas ke bawah, ke samping dan sebagainya. Alhamdulillah seluruh rangkaian kegiatan selama saya menjabat sebagai Wakapolda dapat berjalan dengan aman dan lancar. Ini semua berkat kesungguhan dari rekan-rekan sekalian, berkat keikhlasan kita semua dalam menjalankan tugas. Kemudian saya merasa senang dan merasa tidak jauh dari keluarga ketika saya bertugas di Sulut,” ungkapnya.

Brigjen Pol Lotharia Latif pun menyampaikan permohonan maaf selama bertugas di Sulut atas tutur kata, perilaku yang kurang berkenan. Kepada seluruh personil Polda Sulut dan jajaran, Lotharia berpesan agar bekerja dengan sungguh-sungguh serta tingkatkan profesionalime.

“Sebagai manusia yang penuh kekurangan saya mohon maaf, karena semua yang dilakukan demi kedinasan. Untuk itu saya berharap agar semangat yang ada tolong dipertahankan, siapa pun pimpinan disini, semangat yang ada perlu dijaga dengan baik,” pungkasnya.(erel)

Polresta Manado tindak 72 pelanggar ranmor

ANGGOTA Satlantas Polresta Manado melakukan pemeriksaan kendaraan dalam operasi gabungan, kemarin.(foto: hms/plrs)

Manado—Satuan Lalulintas (Satlantas) Polresta Manado, bekerjasama dengan POM TNI AD, serta Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Manado, menggelar Giat Razia terhadap para pengendara kendaraan ber-

BERITA PANGGILAN SIDANG KEPADA : TERGUGAT - I

BERITA PANGGILAN SIDANG KEPADA : TERGUGAT - I

NOMOR: 490/PDT.G/2016/PN.MND

NOMOR: 490/PDT.G/2016/PN.MND

DITUJUKAN KEPADA: JEANE POMANTOUW, Pekerjaan Ibu Rumah Tangga, Kebangsaan Indonesia dahulu beretempat tinggal di Kelurahan Kairagi II Lingk. IX KEcamatan Mapanget Kota Manado dan sekarang tidak diketahui lagi alamtanya dengan pasti di Wilayah Republik Indonesia.

DITUJUKAN KEPADA: NELLY POMANTOUW, Pekerjaan Ibu Rumah Tangga, Kebangsaan Indonesia dahulu beretempat tinggal di Kelurahan Kairagi II Lingk. IX KEcamatan Mapanget Kota Manado dan sekarang tidak diketahui lagi alamtnya dengan pasti di Wilayah Republik Indonesia.

Sebagai:------------------TERGUGAT - I

Sebagai:------------------TERGUGAT - II

ISI BERITA: Panggilan menghadap sidang di Kantor Pengadilan Negeri Manado Jalan Sam Ratulangi Nomor 18 Manado pada hari: KAMIS TANGGAL 23 Maret 2017, Jam 09.00 WITA, sehubungan dengan perkara perdata Nomor: 490/Pdt.G/ 2016/PN.Mnd, dalam perkara Antara:

ISI BERITA: Panggilan menghadap sidang di Kantor Pengadilan Negeri Manado Jalan Sam Ratulangi Nomor 18 Manado pada hari: KAMIS TANGGAL 23 Maret 2017, Jam 09.00 WITA, sehubungan dengan perkara perdata Nomor: 490/Pdt.G/ 2016/PN.Mnd, dalam perkara Antara:

FERDY SALINDEHO, Sebagai:--------------PENGGUGAT; Lawan JEANE POMANTOUW,DKK, Sebagai:----------PARA TERGUGAT

FERDY SALINDEHO, Sebagai:--------------PENGGUGAT; Lawan JEANE POMANTOUW,DKK, Sebagai:----------PARA TERGUGAT

Manado 27 Februari 2017 JURUSITA

Manado 27 Februari 2017 JURUSITA

motor tanpa terkecuali, di Kelurahan Titiwungen Kecamatan Wenang tepatnya di depan Gereja Katedral, Senin (27/2) kemarin, sekitar 15.30 Wita sampai 16.30 Wita.

Dikatakan oleh Kanit Patwal Polres Manado AKP B Bulasa, dalam giat Operasi kali ini pihaknya berhasil menindak sebanyak 72 unit baik dari R4 jenis angkutan umum ataupun R2, pelanggaran pengendara kendaraan bermotor.

“Kita tindak 72 pelanggaran, diantaranya R2 sebanyak 32 unit, Lima diantaranya tidak memiliki kelengkapan STNK dan SIM, sedangkan untuk R4 sebanyak 40 berupa angkutan umum (mikrolet),” ujarnya saat dikonfirmasi usai giat razia.

Sementara itu, kebanyakan yang melakukan pelanggaran yakni tidak memiliki SIM, “Kebanyakan tidak meliki SIM, kemudian yang kedua tadi tidak memakai helm, yang ketiga kelengkapan dengan lupa tidak membawa STNK, dan tidak pasang kaca spion,” paparnya.

Sementara untuk temuan yang berindikasi kriminal, dirinya memaparkan jika sampai saat gelar operasi ini ditutup pihaknya tidak menemukan indikasi tersebut.

“Sementara belum, ditemukan yang terindikasi kriminal. Kalaupun ada, pasti kami akan sampaikan, giat ini akan terus kami galang dengan tujuan menertibkan para pengendara kendaraan bermotor yang nanti akan meningkatkan keselamatan bahkan mengurangi angka kecelakaan lalulintas khususnya di wilayah hukum Polresta Manado,” tandasnya.(rees)

NUSA UTARA pendidikan Sitaro masih butuh ratusan tenaga guru DENGAN pengalihan kewenangan di bidang pendidikan khusus untuk Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMA/ SMK) oleh pemerintah propinsi, dipastikan Kabupaten Kepulauan Sitaro mengalami kekurangan guru.

Ternyata, dari informasi yang berhasil dirangkum harian ini kekurangan guru masih dirasakan sekolah-sekolah di hampir sebagian besar sekolah yang tersebar di daerah kepuluan ini khususnya untuk tingkat Sekolah Dasar (SD) maupun Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Sitaro, Robert Kahiking SPd MM ketika dikonfirmasi hal ini turut membenarkan hal tersebut, sehingga banyak sekolah yang kekurangan guru. "Masih banyak sekolah yang membutuhkan tenaga guru, sehingga ini dibijaksanai dengan memasukan tenaga honorer dan juga guru bantu," kata Kahiking.

Dikatakan Kahiking, kekurangan guru bukan disebabkan karena ketidakpedulian pemerintah daerah, namun kondisi tenaga guru di daerah memang sangat minim. "Untuk itu pemerintah daerah berupaya untuk melakukan pemerataan pembagian tenaga guru diseluruh pelosok agar kebutuhan guru di setiap sekolah bisa terpenuhi," kata Kahiking.

Meskipun begitu, dirinya juga senantiasa memberikan penegasan kepada seluruh kepala sekolah walaupun ditengah kondisi kekurangan tenaga guru, kinerja tetap ditingkatkan. "Kita maksimalkan tenaga guru yang tersedia. Dan memang dengan adanya moratorium penerimaan CPNS ini sangat dirasakan masyarakat di kepulauan, apalagi kita disini sangat membutuhkan banyak tenaga guru," tukas dia.

Ia menambahkan, untuk jumlah guru di Kabupaten Kepulauan Sitaro berada dikisaran 924 tenaga guru yang tersebar di TK, SD dan SMP. "Dan memang idealnya untuk setiap sekolah itu paling sedikit delapan orang guru, tapi ada sekolah khususnya SD itu berada dibawah angka ideal ini, sementara siswa sangat banyak, dan guru yang dibutuhkan untuk SD itu sekitar 200 tenaga guru," jelas dia.(esge)

SANGIHE, SITARO, TALAUD

61 rumah, infrastruktur, dan lingkungan produktif rusak berat Tahuna—Bencana alam berupa gelombang pasang dan angin kecang yang memporak-porandakan Kabupaten Sangihe mengakibatkan kerugian sekira Rp 79 miliar.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sangihe Ir Reintje Tamboto, mengatakan, gelombang pasang dan angin yang terjadi beberapa pekan lalu merusak 61 rumah penduduk, talud pengaman pantai sepanjang 1.285 meter dan lingkungan produktif.

"Total semua setelah kami hitung kerugian bencana mencapai Rp79.415.500.

000," ujarnya.

Laporan kerugian bencana

jelas Tamboto, akan dilaporkan ke pemerintah pusat dalam hal ini Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Republik Indonesia.

"Agar supaya mendapatkan penanganan dari BNPB," tambahnya.

Sementara itu, masyarakat yang rumahnya rusak akibat gelombang pasang di Kampung Talawid berharap mereka mendapat bantuan dari pemerintah untuk membangun rumah. "Kami berharap dapat bantuan dari pemerintah, supaya rumah kami yang rusak dapat dibangun kembali," ungkap sejumlah warga sambil berharap bantuan itu secepatnya terealisasi.(try01)

JUMLAH KERUGIAN 1. 61 Rumah 2. Talud Pantai 1.285 meter 3. Lingkungan Produktif 4.5ha Jumlah

Palandung: ASN harus menghormati keputusan PEMKAB Sangihe terus menseriusi kinerja sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) yang belum menjalankan tugas karena terkena kebijakan rolling atau mutasi.

Penjabat Bupati Sangihe, Drs Jhon Heit Palandung MSi kepada sejumlah wartawan mengatakan, menjadi seorang ASN harus siap ditempatkan di mana pun di wilayah Kabupaten Sangihe. Dirinya berharap, ASN harus menghormati keputusan tersebut sambil menunggu Bupati dan Wakil Bupati definitif setelah usai Pilkada Sangihe. “Jadi saya berharap ASN harus menghormati yang menjadi keputusan pemerintah pasca diberlakukannya PP 18 Tahun 2016 tentang OPD. Jalankan sesuai amanat yang diberikan kepadanya,” ungkap Palandung. Karena kebijakan ini kata Palandung, nantinya akan dibawa ke pemimpin yang baru untuk penyusunan struktur organisasi Pemerintahan.

“Karena kita sudah ada undang-undang mengatur tentang ASN, maka semua yang menjadi keputusan harus dijalankan,” ujarnya. Dikatakannya, seharusnya ASN mengedepankan tugas dan pelayanan terhadap masyarakat, terlebih menopang kelanjutan program kerja pemerintahan. “Dan jika ada ASN yang tidak menghiraukan Surat Keputusan (SK) dan lalai dalam tugas pokok dan fungsi akan mendapatkan sangsi sesuai PP 53 tentang disipilin ASN akumulasi ketidak hadiran 52 hari selama setahun dapat diusulkan pemecatan,” ujar Palandung. (try01)

Rp 762.500.000 Rp 78.385.000.000 Rp 270.000.000 Rp 79.415.500.000

RUMAH RUSAK 1. Talawid 28 KK, 2. Lipang 3 KK, 3. Likuang 19 KK, 4. Peta Timur 13 KK, 5. Peta Induk 1 KK, 6. Angges 1 KK, 7. Kolongan mitung 2 KK, 8. Santiago 2 KK, 9. Pinabetengan 1 KK, 10. Bira 1 KK, 11. Mohongsawang 2 KK, 12 Tapuang 1 KK, 13. Lesabe 4 KK, 14. Kalinda 4 KK,

22 rumah 3 rumah 7 rumah 13 rumah 1 rumah 1 rumah 2 rumah 2 rumah 1 rumah 1 rumah 2 rumah 1 rumah 4 rumah 4 rumah

INFRASTRUKTUR

AGENDA

Akses wisata dan evakuasi bencana tidak menunjang

SWM ajak Germud tinjau wilayah utara Karakelang

HPI pastikan dukung program pemerintah

pascarolling

5

Bencana di Sangihe akibatkan kerugian Rp 79 M

kepariwisataan

SETELAH terbentuk beberapa waktu lalu, kini Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Kabupaten Kepulauan Sitaro semakin melebarkan aktifitasnya terutama program kegiatan yang secara tidak langsung mendukung program pemerintah daerah.

Wakil Ketua HPI Sitaro, Sonny Derek pada harian ini Minggu (26/2) sore kemarin mengungkapkan, meskipun sebagian besar pengurus dan anggota berprofesi sebagai pramuwisata, namun kepeduliaan terhadap kondisi lingkungan dan alam perlu dilakukan. "Karena ini bagian dari tanggungjawab kita semua termasuk pengurus dan anggota HPI di daerah ini," ungkap Derek. Dikatakan Derek, HPI akan mendorong seluruh anggota untuk mendukung berbagai program pemerintah khususnya yang bersentuhan dengan sektor pariwisata. "Termasuk di dalamnya masalah kebersihan, lingkungan hidup dan pendidikan serta pariwisata itu sendiri. Nah sektorsektor ini menjadi perhatian penting karena ini yang selalu menjadi penilaian dari para pengunjung atau wisatawan," kata Derek. Dia mencontohkan permasalahan sampah plastik yang perlu segera disikapi secara serius karena merusak ekosistem dan ini bersentuhan pariwisata dan kebersihan. "Dan kami juga sementara menggalakan kegiatan penghijauan serta kegiatan edukasi ke sekolah-sekolah," jelas dia.

Hal ini mendapat respon positif dari warga masyarakat, menurut Refli Lahengke warga Siau, kegiatan-kegiatan seperti ini perlu didorong guna kemajuan sektor-sektor unggulan termasuk pariwisata. "Ini juga akan memberikan nilai edukatif bagi anak-anak di daerah ini. Apalagi ini sejalan dengan program pemerintah pusat, propinsi maupun di daerah ini," tukas Lahengke.

Sementara itu, Bupati Toni Supit SE MM pada harian ini berharap dalam memajukan sektor pariwisata memerluhkan dukungan seluruh stakeholder di daerah ini. "Dukungan semua pihak sangat diharapkan guna kemajuan sektor pariwisata di daerah ini. Tapi pemerintah daerah akan terus berupaya memacu program kegiatan termasuk pembangunan maupun promosi," ucap Supit.(esge)

SELASA 28 FEBRUARI 2017

SALAH satu akses yang digunakan warga setempat sebagai akses produksi pertanian dan juga evakuasi bencana.

Bahkan akses ini juga sering dilalui para wisatawan mancanegara menuju lokasi wisata gunung api.(foto:stenly/sk) Ulu Siau--Belum tersedianya sarana prasarana infrastruktur yang memadai, membuat warga masyarakat di lingkungan VI Kelurahan Tatehadeng Kecamatan Siau Timur (Sitim) sering mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari--hari.

Menurut warga setempat, setiap terjadinya bencana Gunung Api (Gapi) Karangetang, warga yang bermukim di kaki gunung harus berjalan dan menuruni jalan yang sangat licin. "Kami pernah diminya turun untuk dievakuasi pada malam hari karena ada aktifitas gunung yang mengalami peningkatan, tapi karena kondisi jalan ada warga yang jatuh," tutur Lep dan Jek, warga setempat.

Bahkan warga setempat mengaku, akses tersebut sempat dilakukan pengukuran oleh aparat beberapa tahun berturut-turut.

"Pertengahan tahun 2016 akses ini

pernah dilakukan pengukuran, bahkan pemerintah kelurahan saat itu sempat memastikan kepada sejumlah warga bahwa jalan ini akan segera dirintis dengan anggaran sekitar Rp600juta dengan panjang 200 meter, dimana ini merupakan anggaran pusat, tapi sampai saat ini tidak terealisasi," ungkap warga. Sementara sebagian warga berencama untuk melakukan perintisan secara swadaya dengan melakukan pengumpulan dana dari masyarakat. "Mengingat akses ini sangat penting bagi warga, maka kami berencana untuk patungan untuk membeli semen.

Daripada lama menunggu untuk dibangun, dan juga sibuk mengkritisi lebih baik bergerak," tukas sejumlah warga.

Sebelumnya Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sitaro, Bob Ch Wuaten ST ketika sempat dikonfirmasi

terkait akses ini menjelang akhir 2016 lalu mengatakan, untuk pembangunan akses evakuasi diwilayah tersebut belum ada.

"Belum ada pembangunan dan tidak ada anggarannya," singkat Wuaten.

Dari pantauan harian ini, pemukiman warga Lingkungan VI Dusun Lintatuha Kelurahan Tatehadeng Kecamatan Sitim merupakan pemukiman paling dekat dengan Gapi Karangetang dan berada di Zona Merah Kawasan Rawan Bencana (KRB). Wilayah ini ditinggali sedikitnya belasan kepala keluarga termasuk orang sampai dengan bayi dan anakanak. Bukan itu saja, akses yang dilalui warga ini juga menjadi akses para wisatawan mancanegara dengan tingkat kunjungan diperkirakan mencapai 10-20 wisatawan dalam per bulan dengan tujuan wisata Gapi Karangetang.(esge)

PLENO

Gaghana-Hontong raih 55 persen suara Tahuna—Setelah kurang lebih tiga hari pelaksanaan pleno rekapitulasi perhitungan suara tingkat kabupaten, akhirnya Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Sangihe, Jumat (24/02) pekan lalu secara resmi mengumumkan Pasangan Calon (Paslon) yang diusung Partai Golkar (PG) dan Hanura, Jabes Esar Gaghana SE ME-Helmud Hontong SE (Me-Gahagho) unggul dalam perolehan suara dengan 46.899 suara atau 55,41 persen sedangkan lawannya paslon Drs HR Makagansa MSi-dr Fransiskus Andy Silangen SpB KB (MaSi) yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan jumlah suara 37.737 suara atau 44,59 persen.

Pantauan hari ini, KPUD Sangihe, Panwaslu bersama saksi masing-masing paslon selama tiga hari terkosentrasi melakukan perhitungan suara pada Pleno yang dilaksanakan di Markas Komando Lanal Tahuna.

Komisioner KPUD Sangihe, Jeck Seba ketika dikonfirmasi mengatakan, hasil rapat pleno KPUD Sangihe menetapkan Paslon MeGahagho meraih suara terbanyak dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bupati dan Wakil Bupati Sangihe.

“Pleno KPU yang dilaksanakan

di Mako Lanal Tahuna selama tiga hari telah usai, dan Paslon nomor urut 1 Makagansa- Silangen (Masi) memperoleh suara 37.737 suara atau 44,59 persen dan Paslon MeGahagho (Memilih- Gaghana Hontong) memperoleh suara 46.899 suara atauc55,41 persen,” ungkap Seba. Dikatakannya, dalam Pilkada serentak yang dilaksanakan 15 Februari lalu di Kabupaten Sangihe yang menggunakan hak

pilih atau yang berpatisipasi sebesar 79,65 persen. “Jadi suara sah di Pilkada Sangihe yakni 99,26 persen, dan boleh dikatakan tingkat kecerdasan masyarakat sangat tinggi.

Sedangkan suara yang tidak sah cuma 0,74 persen,” katanya. Seba juga mengatakan, sesuai tahapan pihaknya akan menggelar rapat pleno penetapan Bupati dan Wakil Bupati Sangihe terpilih pada tanggal 8 Maret mendatang. (try01)

Melonguane—Bupati Talaud Sri Wahyumi Maria Manalip SE (SWM), mengajak generasi muda Talaud yang tergabung dalam KNPI, JPKP dan Forum Wartawan Perbatasan melihat langsung kondisi infrastruktur di Utara Pulau Karakelang, Minggu (26/2) kemarin. Mengendarai motor trail, SWM ditemani generasi muda (Germud) Talaud memulai perjalanan sekira pukul 12.00.wita, selepas ibadah Minggu pagi.

Di sepanjang jalan, terlihat kondisi jalan yang berstatus jalan nasional sebagian masih dalam kondisi memprihatinkan akibat lambatnya pemerintah pusat menjawab permintaan bahkan desakan Pemkab Kepulauan Talaud yang berulang kali meminta pemerintah pusat menepati janji membangun dari pinggiran.

"Sebagian lainnya sudah sementara diperbaiki, sekalipun harus menggunakan dana APBD. Itupun atas inisiatif Bupati," ujar Wakil Ketua JPKP Talaud Marwan Pakaya yang turut dalam rombongan. Ofrin Maarisit salah satu Wakil Ketua KNPI Talaud mengatakan, peninjauan yang dilakukan Bupati SWM dengan melibatkan germud Talaud, memberikan pengaruh yang sangat positif bagi mereka karena dapat memahami kondisi riel yang

ada di lapangan dan kendala yang dihadapi pemkab untuk mengatasinya. "Ternyata tidak mudah memimpin sebuah daerah menuju ke arah yang lebih baik.

Salut dan bangga bahwa Talaud memiliki SWM sebagai figur pemimpin yang selalu bekerja demi warganya, sekalipun selalu didera kritikan pedas dari berbagai arah," ucapnya.

Sementara Andi Lalangu Pusut dari Forum Wartawan Perbatasan mengakui, jika sosok SWM adalah pribadi yang bekerja apa adanya demi kemajuan daerah.

"Harus diakui, sikap dan tindakan beliau seringkali menimbulkan perdebatan di tengah masyarakat.

Namun dalam amatan saya, seperti peninjauan kondisi infra struktur di Utara Karakelang kali ini, memberikan bukti bahwa SWM gerah dengan lambannya sikap dan jawaban pemerintah pusat tentang kewajiban mereka membangun dan menghadirkan infrastruktur yang layak bagi masyarakat Talaud. Dan dengan mengajak insan pers bersama germud Talaud, SWM ingin menunjukan bahwa ia bersama jajaran dan seluruh Pemkab Kepulauan Talaud telah berusaha semaksimal mungkin membawa perubahan bagi daerah," kata Andi. (debe)

AGENDA

Candaan legislator Talaud sebabkan Wings Air tunda berangkat Manado—Penumpang pesawat Wings Air tujuan Melonguane Kepulauan Talaud, tiba-tiba diperitahkan turun dari pesawat untuk dilakukan pemeriksaan ulang. Penyebabnya adalah kalimat yang dilontarkan oleh JA salah satu oknum anggota Dekab Kepulauan Talaud, saat pramugari memeriksa kesiapan keberangkatan dan hendak memindahkan tas yang bersangkutan ke kabin barang. JA mengatakan bahwa dalam tasnya berisi bom. Sontak ucapan JA, membuat pramugari bergegas menemui kapten dan pesawat pun ditunda keberangkatannya.

Setelah melalui pemeriksaan pihak otoritas Bandara Samratulangi Manado, pesawat kemudian diberangkatkan. Sementara JA lewat akun medsosnya, mengakui kesalahannya dan menyampaikan permintaan maaf kepada semua pihak yang terganggu akibat ucapannya tersebut.

"Pengalaman pertama dan terakhir yang paling berharga, akibat bercanda yang berlebihan," ungkapnya.

Kejadian yang oleh beberapa

penumpang langsung disiarkan lewat media sosial dengan ragam ungkapan kekecewaan mereka, akhirnya menjadi cerita hangat di tengah warga Talaud. "Sangat tidak pantas, sebagai pejabat negara seorang anggota dekab mengeluarkan kalimat seperti itu dan hal itu memalukan sekali," ucap Melki salah satu warga Talaud, Minggu (26/2) kemarin.

Sementara Toni warga lainnya menyesalkan ucapan oknum anggota dekab tersebut. "Akibat yang ditimbulkan itu bisa saja sampai pada tuntutan hukum.

Karena melakukan sesuatu yang mengganggu kenyamanan orang lain saja bisa dikenakan Pasal 536 KUHP dengan ancaman hukuman 3 bulan penjara. Apalagi ini melontarkan ucapan di dalam pesawat bahwa tas yang dibawanya berisi bom. Dan lebih celaka lagi yang mengucapkannya adalah oknum anggota dekab yang terhormat. Sebagai warga Talaud, saya merasa sangat prihatin dengan apa yang terjadi atau dilakukan oleh yang bersangkutan," ujar Toni. (debe)

KESEHATAN

Dinkes Talaud giatkan sosialisasi Perda KTR Melonguane—Dinas kesehatan sebagai instansi teknis pelaksana Perda Nomor 8 tahun 2015 tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR) mulai melakukan pencetakan baliho atau stiker regulasi, setelah kurang lebih satu tahun melakukan sosialisasi di berbagai tempat seperti instansi pemerintah maupun seluruh wilayah yang ada di Talaud.

"Sudah dilakukan sosialisasi terutama puskesmas yang merupakan perpanjangan tangan dari dinkes,” ujar Kepala Dinas Kesehatan dr Kerry Monangin saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (24/2) pekan lalu.

Monangin mengatakan, tahun 2017 ini penerapan Perda KTR akan dilakukan secara bertahap, sasarannya adalah tempat

atau fasilitas umum seperti sekolah, rumah sakit, puskesmas, instansi pemerintah, tempat ibadah dan angkutan umum. Dari sisi kesehatan, lanjut Monangin, merokok dapat menyebabkan berbagai macam penyakit di antaranya kanker, serangan jantung dan ginjal, yang dapat mengakibatkan hal buruk bagi kehidupan dan yang terparah adalah kematian.

"Dinas kesehatan telah instruksikan kepada semua puskesmas di Talaud untuk instens melakukan sosialisi Perda Kawasan Tanpa Rokok kepada khalayak umum," jelas Monangin.

Sementara Carmin Layang, warga Melonguane berharap, penerapan Perda ini

sudah semestinya dilakukan, termasuk penegakan sanksi sebagaimana yang diatur di dalamnya, Namun yang paling penting adalah kesadaran masyarakat itu sendiri untuk menaati aturan yang sudah ada, yang dibuat demi kebaikan masyarakat itu sendiri. "Misalnya di rumah sakit, masih terlihat ada warga yang merokok di dalam kompleks rumah sakit. Begitu pula di kawasan persekolahan, malahan ada guru yang merokok di kompleks sekolah. Jauh lebih penting sebenarnya dari sosialisasi Perda KTR adalah membangun kesadaran masyarakat soal menaati aturan atau perda tentang Kawasan Tanpa Rokok," ucap Carmin. (debe)

PENDAPAT SWARA KAMI Bencana kepentingan hukum DITUNGGU sampai bosan, tidak ada tindak lanjut.

Maka, bila hukum coba bersuara yang terdengar hanyalah kepingan uang yang meletus, tanda kepentingan telah terbayar. Mahallah keadilan itu, mahallah segala harga, mahallah pelayanan.

Perangkap seluas tertawa, menelan mereka yang dapat terpenjara janji, dan resmilah uang dan pemaksaan kehendak hukum sebagai jaring trawl kebimbangan yang memacetkan gerak maju menuju negara modern dengan keteraturan seperti yang diceritakan sosialisasi sial pengabur cara pandang rakyat. Sistem menjadi sesuatu yang tak dimengerti, apalagi untuk dikenali.

Jalur informasi untuk menjejaki kepentingan hukum sudah disumbat meja-meja pelayanan panjang berisi ruci peran dan sering salah tingkah sebab anomali hukum itu sendiri. Hanya sebuah kajian, kehidupan manusia di negara modern pada umumnya mensyaratkan sesuatu menjadi lebih obyektif dan jelas, karena mereka sepakat akan aturan hukum yang mesti dipatuhi bersama. Semua orang menggunakan ukuran aturan hukum ketika ditemukan suatu perdebatan kepentingan. Bahwa petaka di tanah kita adalah sebuah bencana kepentingan.

Hukum dalam sebuah kepentingan yang berkolaborasi dengan perpolitikan membuat kepincangan berbagai sektor kehidupan di negeri ini.

Coba masuk pada salah satu sub bahasannya. Prof.

Dr Bambang Poernomo SH, Guru Besar Hukum Pidana UGM, menyebutkan yang mana undangundang subversi bagai jaring trawl. Karena sifat menjaringnya itu, apa saja bisa masuk dan semua tingkah aneh pun bisa disebut subversi. Justru karena sifat karet dan jangkauannya itulah, undang-undang subversi menjadi obyek perdebatan hukum sangat seru di negeri ini sampai sekarang. Tak hanya undangundang subversi rupanya, produk hukum lainnya juga menjadi jaring trawl pemangsa rakyat dengan segala kiat pembodohannya.

Hukum dan keadilan yang sering diobrolkan oleh elite di negeri ini sampai berbusa-busa mulutnya.

Katanya negeri ini adalah negara hukum. Setiap perkara penangkalnya adalah hukum, setiap kekeliruan juga sering hukum dijadikan tameng.

Namun, berkebalikan dari itu, sampai detik ini, hukum dan keadilan sebagai suatu proses yang bertalian masih saja mengembara di ruang yang sama sekali tak terbatas, sebab batas-batas yang diakuinya hanyalah rumusan kebebasan terbatas pada kemampuan ide itu sendiri. Di sini negara, yakni sistem, lebih berperan dominan untuk menjalankan kuasa pengide aturan dan hukum. Regulasi dipaksakan sebagai kebutuhan umum, padahal isinya adalah kepentingan pribadi dan golongan. Ingatlah juga, kuasa sanggup membeli ketimpangan dan mendongengkannya sebagai sengsara bersama yang sementara dicarikan solusinya.

Coba masuk lebih dalam lagi. Ketika ahli hukum memikirkan soal will of all dan general will, tidak ada jalan lain kecuali merumuskan bahkan melisting kemauan bersama. Kemauan bersama itu kemudian bermetamorfosa menjadi kontrol sosial. Dan ketika kontrol sosial selesai dirumuskan, setiap orang wajib patuh pada hukum. Katanya, kepatuhan itulah yang antara lain menjadi ciri kehidupan manusia di negara modern. Padahal kepatuhan dapatlah dididik dari awal dan menjadikannya sebuah kepatutan bagi kehidupan sang manusia, siapapun dia. Demikian juga, kontrol sosial adalah sebuah hakikat hidup bermasyarakat.

Mari kita menelusuri lebih jauh. Tanyakan, adakah batas-batas aturan hukum diterangkan secara jelas? Benarkah hukum menghendaki keteraturan seperti asas yang dianutnya? Sudahkah keadilan tercapai oleh hadirnya sebuah aturan hukum? Sifat apakah yang tercermin ddari para perangkat yang mengawal hukum? Bagaimana nasib hukum di tangan penguasa yang selalu mendustai perannya dengan sosialisasi ingkar dan menjual moral sebagai gandaran penukar jabatan dan status sosial? Tak penting kau tanyakan berapa luas jaring yang koyak di mana para licin muslihat itu boleh masuk keluar jaring dan seperti terperangkap.

Namun sesungguhnya skenario sistem memainkan perannya di sini, dan peran itu dipercaya sebagai kesungguhan hukum di mata publik. Gejala ini sudah merasuk sejak lama.

Kepentingan pribadi dan golongan tertentu dibahasakan oleh sosialisasi kemakmuran bersama, dan hasilnya adalah penyamarataan kehendak hukum oleh kuasa yang melingkupinya, yaitu kekuatan: uang dan aparat atau alat pemaksa lainnya, bisa jadi janji atau boleh juga ancaman dan todongan senjata. Di berbagai kasus, pemaksaan menjadi trend yang semakin gencar namun dianggap biasa, mereka yang menjadi korban pun menganggap situasi ini sebagai hal biasa. Negara, dalam hal ini sistem, ‘yang menyebut dirinya modern’, menempatkan aturan hukum pada tempat yang tertinggi dalam penyelenggaraan negara dan kekuasaan negara.

Siapa pun yang melanggar ketentuan hukum, haruslah menerima risiko hukum.

Bagaimana sekarang? Bagaimana dengan hukum di negara ini. Begitu banyak regulasi ditelorkan, dan semuanya jadi jaring trawl yang memangsa rakyat di segala kondisi yang tak disukai sistem. Dengar dan baca ini baik-baik, hukum itu mestinya mulai dari diri sendiri, dan kata-kata hukum selayaknya difilter agar boleh menjadi pencetus adil dan bertanggunggugat atas apa yang diucap.

Redaksi

SELASA 28 FEBRUARI 2017

6

Prospek Hubungan Indonesia-Australia Oleh : Otjih Sewandarijatun *) HUBUNGAN diplomatik antara Indonesia dan Australia kembali menghangat setelah ditemukannya materi pelatihan dalam kerjasama antara TNI dan Australia Defence Force (ADF) yang melecehkan harkat dan martabat Indonesia.

Dalam kurikulum pelatihan tersebut, Pancasila sebagai ideologi negara Indonesia secara sengaja diplesetkan dengan istilah Pancagila, integrasi Papua disebut sebagai okupasi militer, dan TNI dituding sebagai aktor pelanggar HAM di Papua. Sulit untuk mengelak bahwa kurikulum pelatihan tersebut tidak hanya melecehkan harkat dan martabat Indonesia, tetapi juga dapat menanamkan pemahaman dan nilai-nilai yang keliru pada militer ADF tentang Indonesia.

Menanggapi temuan tersebut, Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo, pada 9 Desember 2016 menginstruksikan penghentian sementara kegiatan kerjasama militer ADF dan TNI, terutama meliputi latihan bersama, pendidikan, tukar menukar perwira, hingga kunjungan antar pejabat untuk masa waktu yang tidak ditentukan.

Sikap ini patut diapresiasi mengingat persoalan ideologi Pancasila adalah hal yang fundamental bagi Indonesia, tidak bisa siapapun dari negara manapun menistakan ideologi negara. Pemelintiran fakta sejarah tentang peranan TNI di Papua telah merugikan kredibilitas TNI dan Indonesia. Pemerintah Australia seharusnya menyadari bahwa persepsi tentang stereotype tertentu atas TNI dan Indonesia dapat berimplikasi pada strategic partnership antara ADF dan TNI dalam memainkan peranan stabilitas kawasan.

Kebijakan Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo sendiri mendapat respons dukungan beragam di tanah air. Menteri Pertahanan RI, Ryamizard Ryacudu, menyatakan bahwa penghentian kerjasama militer diharapkan tidak berdampak pada kepentingan strategis Indonesia jangka panjang dan mengganggu hubungan baik antara Indonesia–Australia.

Ryacudu juga menyatakan akan membuka komunikasi dengan Menhan Australia untuk mendapat penjelasan secara memadai kasus ini hingga dapat dicarikan solusi terbaik. Sementara itu, Presiden Joko Widodo juga menyatakan perlunya perbaikan pada level operasional agar tidak memanaskan hubungan Indonesia-Australia.

Jokowi juga menekankan prinsip dan komitmen antar dua negara untuk saling menghormati dan tidak mencampuri urusan dalam negeri masing-masing.

Reaksi Indonesia mendapat respons oleh pemerintah Australia.

Menteri Pertahanan Australia, Marise Payne, menjelaskan pihaknya akan menggelar investigasi dan menindak pelaku pelanggaran sebagai komitmen untuk membangun hubungan kerjasama yang erat antara militer IndonesiaAustralia. Sedangkan Marsekal Mark Binskin, Panglima ADF juga

menyatakan permohonan maaf atas isi kurikulum tersebut dan menarik semua materi pelajaran memuat soal yang mendiskreditkan Indonesia, terutama menyangkut TNI, Papua dan plesetan Pancasila.

Binskin juga menjanjikan akan menginvestigasi bagaimana sampai ada pelajaran seperti itu dan memberi sangsi pihak yang bertanggungjawab, serta mengkoordinasikan hasil investigasi tersebut pada TNI. Masalah Klasik Berulang Masalah ketegangan hubungan antara IndonesiaAustralia sesungguhnya bukan kali ini saja. Pihak Australia memang kerap memunculkan isu yang memicu reaksi publik dan pemerintah Indonesia. Hal itu dapat dilihat dari standar ganda yang dilakukan oleh Australia atas persoalan Papua. Meski pemerintah Australia menyatakan pengakuannya terhadap kedaulatan Indonesia atas Papua, namun pemerintah Australia sangat permisif terhadap sejumlah kejadian yang dapat dinyatakan sebagai upaya provokatif dan tidak bersahabat, semisal dengan pemberian suaka politik pada Beny Wenda, aktivis Papua merdeka, dukungan Richard di Natale anggota parlemen Australia dari Partai Hijau yang menyatakan dukungannya terhadap gerakan Papua Merdeka, serta aksi penerobosan dan pengibaran bendera Bintang Kejora di Konjen RI, di Melbourne-Australia yang merupakan pelanggaran hukum internasional. Kerjasama militer dengan Australia juga pernah dihentikan ketika intelejen Australia menyadap sejumlah pejabat dan tokoh di Indonesia, termasuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada tahun 2013 silam. Masalah pelik lain juga menyangkut penanganan imigran yang hendak menuju Australia. Militer dan Coast Guard

Australia diketahui kerap melanggar kedaulatan dengan memasuki perairan Indonesia untuk menghalau imigran yang hendak memasuki Australia. Penerapan kebijakan “zero entry” ditempuh oleh Australia setelah Indonesia memutuskan kerjasama penanganan imigran gelap pada tahun 2014. Kini, Australia dibanjiri imigran gelap yang ditahan di sejumlah kamp dan disinyalir kuat sering terjadi pelanggaran HAM. Sikap Australia ini tentu tidak sejalan dengan semangat dan kesepakatan kerjasama strategis sektor pertahanan dan keamanan yang tercakup dalam “Lombok Treaty” yang ditandatangani pada 13 November 2006, yang kemudian diratifikasi oleh Indonesia pada tahun 2007. Prinsip saling menghormati kedaulatan antar negara dan menjaga kepentingan bersama tampaknya tidak efektif menjadi dasar bagi Australia dalam membangun kerjasama dengan Indonesia sebagai negara sahabat.

Lihat saja dengan penempatan 2500 personel Marinir dari Amerika Serikat di Pulau Cocos, Darwin-Australia yang berjarak sekitar 500 mil dari Indonesia tentu saja wajar jika memicu pertanyaan.

Keberadaan pasukan AS di Australia tentu tidak relevan dengan situasi damai kawasan, memicu kesalahpahaman dan dapat menimbulkan ketegangan baru, apalagi jika secara geopolitik terbuka potensi yang dapat ditafsirkan sebagai ancaman bagi kepentingan nasional Indonesia di kawasan.

Jika kita cermati masalah yang seringkali timbul antara Indonesia dan Australia selalu berawal dari aksi sepihak yang dilakukan oleh elemen-elemen dalam negeri Australia yang kemudian memicu reaksi dari Indonesia. Pandangan

stereotype dari komunitas Australia, baik state actors maupun non state actors terhadap Indonesia menjadi riak-riak yang mempengaruhi pasang surut hubungan kedua negara. Label tertentu dilekatkan dan ditransformasikan dalam perspektif dan doktrin politik di Australia tentang Indonesia sebagai ancaman utama kepentingan Australia di kawasan yang kemudian melahirkan sejumlah persoalan berulang yang memicu ketegangan antara dua negara. Tanpa perubahan perspektif dan doktrin yang menjadi acuan Australia dalam membangun hubungan dengan Indonesia, masalah klasik yang akan selalu muncul dan menjadi halangan menuju level strategic partnership yang kuat antar kedua negara.

Revitalisasi Kemitraan Australia sebagai negara sahabat harus dapat meyakinkan kembali publik dan pemerintah Indonesia bahwa mereka dapat menjadi sekutu efektif yang saling menguntungkan kedua negara.

Persoalan persepsi dan doktrin politik yang stereotype soal Indonesia harus mereka rubah dan tunjukan secara faktual dengan tidak lagi permisif dan mentolerir isu-isu yang kerap muncul dalam domestik Australia yang menjadi pangkal bibit ketegangan antar dua negara. Australia perlu menyadari bahwa tanpa dukungan Indonesia, mereka akan mengalami berbagai masalah yang dapat berimplikasi pada kepentingan dalam negeri seperti halnya isu tentang imigran, kepentingan ekonomi mengingat Indonesia merupakan tujuan ekspor utama komoditi peternakan, pariwisata, pemberantasan terorisme, mineral pertambangan, danse bagainya. Secara geopolitik, Australia juga harus menyadari pentingnya kemitraan dengan Indonesia di tengah eskalasi kawasan akibat ekspansi kepentingan RRC yang dapat berimplikasi pada negara-negara persemakmuran dan satelit Amerika Serikat.

Sementara itu, pemerintah Indonesia juga perlu untuk lebih terkoordinasi dengan baik dalam merespons berbagai isu yang timbul dari Australia. Hal-hal yang fundamental menyangkut harkat dan martabat negara tidak boleh diabaikan dengan dalih untuk menjaga hubungan baik dan strategis jangka panjang. Semisal, persoalan pelecehan ideologi negara dan sikap TNI dengan penghentian kerjasama militer seharusnya menjadi concern pemerintah Indonesia sebelum berlanjut pada hubungan strategis lainnya. Pemerintah perlu menerapkan term of condition tertentu yang harus dipenuhi dalam setiap tahapan hubungan kerjasama dengan negara lain, termasuk Australia. Sebagaimana diungkap oleh ahli hubungan internasional, Hans Morgenthau, ekstensifikasi daripada kepentingan nasional dari suatu negara merupakan ukuran utama dalam menjalin hubungan dan kerjasama internasional. Indonesia harus mampu mengidentifikasi dan menegakan kepentingan nasionalnya dalam kerangka hubungan dengan Australia. Hal ini tentu perlu kekompakan antar stakeholder dalam pemerintahan sehingga tidak ada celah bagi Australia untuk selalu meremehkan dan mengeksploitasi Indonesia. *) Penulis adalah seorang ibu rumah tangga. Alumnus Universitas Udayana, Bali.

KOMISARIS UTAMA: Ina Eryana. KOMISARIS: Christianus H. DIREKTUR UTAMA: Meilany Mongilala, DIREKTUR: Hendra Zoenardjy, WAKIL DIREKTUR I: Ronald Rompas, WAKIL DIREKTUR II: Noldy Poluan, PEMIMPIN REDAKSI: Hendra Zoenardjy. REDAKTUR EKSEKUTIF: Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Tonny Mait MUSYAWARAH REDAKSI: Hendra Zoenardjy, Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Tonny Mait. REDAKTUR: Robby Liando, Hanny Rais, REPORTER: Deddy Wakkary, Hanny Rais, Robby Liando, Ronald Sumakul Ridwan Nurhamidin. FOTOGRAFER: Christian Farry Pratasik, KORDINATOR BIRO: Wolter Pangalila (BITUNGMANADO), Stenly Gaghunting (NUSA UTARA), Yunita Datalamon (BOLMONG RAYA), BIRO-BIRO: Glenly Bagawie (TOMOHON), Erwien Bojoh (MINAHASA), Rusdianto Rantesalu (MINUT), Servi Maradia (MINSEL), Wolter Pangalila (BITUNG), Stenly Gaghunting (SANGIHE, SITARO), Denny Dalihade (TALAUD) Yunita Datalamon (KOTAMOBAGU-BOLMONG, BOLMUT), Faruk Langaru (BOLTIM), Chandra Paputungan (BOLSEL). KONTRIBUTOR: Syaiful W Harahap (KHUSUS KESEHATAN). KOORDINATOR ARTISTIK: Fadjrin Haryanto. STAF ARTISTIK: Richard Tamara. SEKRETARIS REDAKSI: Angelia Natasia Herline. MANAGER IKLAN: Herry Bagau, STAF IKLAN: Denny Moningka. ADMINISTRASI IKLAN: Nancy Bertha. MANAGER PEMASARAN: Noldy Poluan. STAF PEMASARAN: Meisisco Gaghana. DISTRIBUSI: Denny Poluan (Minahasa, Tondano, Tomohon, Mitra), Sterfi Lumangkun (Bitung), Alfrits Samolah (Minsel), Marchel Wowor, Steven Manengkey (Manado). PACKING: Samiun Hulantu. KOLEKTOR PEMASARAN: Reinold Welong, ADMINISTRASI: Lisa Wuisan. STAF UMUM: Deydi Mokoginta, Iman. SEKRETARIS/BENDAHARAPERUSAHAAN: Nancy Bertha.

PENERBIT : PT. Sulut Lestaripress, PERCETAKAN: PT. Manado Media Grafika (Isi di luar tanggung jawab percetakan) HARGA Langganan: Rp. 50.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) NO REK: 001 01.52.000663-1 Bank Sulut a/n PT. Sulut Lestaripress TARIF Iklan: Rp. 9000/mm kolom (BW), Rp.15000/mm Kolom (FC), ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071 PERCETAKAN: Jl. AA Maramis, Kairagi, Manado. Telp (0431) 812777

IBUKOTA Command ... Dari Halaman 8 "Saya melihat Cerdas Command Center Manado ini merupakan yang paling lengkap di Indonesia dan terbaik. Tentunya, pasti ada daerah-daerah lainnya di Indonesia yang akan datang belajar di Manado," ujar Suhartono.

Menurutnya, sistem yang ada di C3 Manado ini tidak menutup kemungkinan akan mengalami gangguan dan hambatan karena permainan hacker. Olehnya, pihak Lemsaneg akan ikut membantu dengan melakukan proteksi. "Kami siap melakukan pengamanan dengan memproteksi Manado Cerdas Command Center dari hacker-hacker," ujarnya.

Sementara Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE melalui Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistika (KominfoSantika) Sulut Drs Roy Tumiwa MPd mengatakan, Pemprov Sulut memberikan apresiasi atas terobosan yang dilakukan Pemkot Manado dengan menghadirkan C3. "Pak Gubernur sangat mengapresiasi apa yang dilakukan pemerintah Manado. Pemprov Sulut sendiri baru mau mulai Agustus atau September tepat HUT Propinsi, namun Manado sudah lebih dulu," tandas Tumiwa, seraya berjanji Pemprov Sulut akan ikut membantu Pemkot Manado dalam penambahan fasilitas pendukung pamantauan CCTV. Dalam kesempatan itu, Walikota GSVL menandaskan pembangunan C3 dimulai bulan November 2016 lalu. Untuk menyempurnakan sistem yang ada, dirinya menugaskan Wawali Mor untuk melakukan study banding di empat kota yang lebih dulu memiliki Command Center, termasuk mendatangi LAPAN. "Saya ingin dimasa pemerintahan kami, ada terobosan berbasis informasi teknologi dengan membuat Cerdas Command Center. Dimana, selain bertujuan untuk meningkatkan kinerja aparat pemerintah juga untuk percepatan pembangunan di Manado," ujar Walikota GSVL. Dijelaskannya, dalam C3 ada 9 (Sembilan) aplikasi dengan klasifikasi berbeda yang dapat diakses masyarakat, yakni Qlue, Si-GITA (Sistim Gabungan informasi Perangkat, Si-TASYA (Sistem Pemantauan Masyarakat), e-GOL (elektronik Governent Letter), Tau-PANG (Pantau Harga Pangan), Lapor Manado, RICCA (Ramalan Iklim Cuaca Cerdas), Kanal Resmi Pemkot Manado, dan Radio Komunikasi Gagak.

Adapun launching C3 ditandai dengan penekanan tombol, dan tanda-tangan serta pesan digital oleh GSVL-Mor, Suharyanto dan Tumiwa.

Tampak hadir dalam launching tersebut Plt Sekkot Drs Rum Dj Usulu, Dandim Manado Letkol Arm Toar Pioh, Direksi Bank SulutGo, para Asisten dan kepala Perangkat Daerah di jajaran Pemkot Manado, para Camat dan Lurah.(dewe)

Kuda ... Dari Halaman 8 Sementara itu dari 11 Race yang dipertandingkan selama dua hari itu, joki-joki Minahasa sukses menguasai 7 kelas. Disusul Minut menang di 4 kelas dan Bitung sukses tampil juara di 3 kelas. Sedangkan joki-joki Manado, Gorontalo, Sitaro dan Solo Jawa Tengah masing-masing hanya juara di 2 kelas.

Terkait lomba ini, dirinya berharap, kedepan iven-iven kejuaraan berkuda dapat dilaksanakan di Manado tidak hanya tingkat nasional namun sampai ke tingkat internasonal. Menurutnya, salah satu tujuan dibangunnya arena pacuan kuda di lokasi yang dikenal masyarakat dengan 'blue carpet' itu, untuk menarik minat wisatawan datang ke Manado.

Karena, kehadiran arena pacuan kuda yang kabarnya bertaraf internasional tersebut, menjadi salah satu obyek wisata di Manado. "Kedatangan wisatawan yang sangat banyak di Manado yang mendorong kami membangun arena pacuan kuda ini. Terima kasih kepada para pecinta olahraga berkuda di Manado dan Sulut secara umum, juga yang datang dari luar Sulut," tandas Walikota GSVL yang saat itu turut didampingi Ketua PORDASI DKI Jakarta Alex Asmasoebrata.

Selain pacuan kuda, kegiatan yang didukung penuh Pemkot Manado dan Pemprov Sulut itu, juga melaksanakan lomba pacuan roda sapi dan bendi.(dewe)

DICARI, KARYAWAN/ KARYAWATI UNTUK PELAYAN RESTORAN JUJUR, BERPENAMPILAN MENARIK DAN MAU BEKERJA KERAS. UMUR 17 - 35 TAHUN. LAMARAN DIBAWA KE PUNDI EMAS (PABRIK KOPI TETAP SEJATI)

SELASA 28 FEBRUARI 2017

17

Pajak hotel dan restoran tetap jadi primadona PAD Tahun 2017 ini BPPRD targetkan pendapatan lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya Tikala—Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) Manado menyatakan bahwa pajak hotel dan restoran tetap menjadi primadona pendapatan daerah pada tahun 2017.

Kepala BPPRD Manado Harke Tulenan melalui Kepala Bidang Pajak dan Retribusi Ricky Pesik mengatakan, untuk tahun 2017 ini BPPRD Manado

menargetkan pendapatan pajak hotel dan restoran lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya karena yakin bisa memaksimalkan semua pendapatan tersebut.

"Pada tahun lalu, BPPRD yang sebelumnya adalah Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) mengumpulkan kedua jenis pajak tersebut melebihi target yang ditetapkan," kata dia.

Menurut Pesik, untuk

RESES

tahun ini, pajak restoran ditargetkan sebesar Rp51,7 miliar dan diharapkan dapat dicapai sampai di atas 100 persen, demikian pula dengan pajak hotel ditargetkan sebesar Rp21,5 miliar.

"Kedua target itu lebih tinggi dari tahun sebelumnya, dan diharapkan dapat terealisasi sesuai dengan harapan pemerintah, Dekot maupun masyarakat sendiri sebagai wajib pajak,"

katanya. Pesik mengungkapkan, pada bulan Januari lalu, realisasi pajak hotel Manado sebesar Rp1.383.573.064 dan Februari sebanyak Rp1.099.376.613, sedangkan untuk pajak restoran pada Januari lalu tercapai sebesar Rp2.442.566.623 dan Februari Rp1.743.659.546.

Menurutnya, pemerintah akan berusaha

memaksimalkan semua sumber daya agar bisa mendongkrak pendapatan asli daerah sehingga target yang ditetapkan bisa dicapai. "Kami pun melakukan penagihan dan dananya masuk ke kas daerah sehingga tidak ada yang terbuang percuma atau masuk di kantong orangorang yang tidak berhak menerimanya," tandas Pesik.(eren)

RESES

Infrastruktur jadi masukan warga Singkil ke Makawata

Walandha: DBD harus ditangani secara dini

LEGISLATOR Ronny Makawata saat reses di Kelurahan Singkil I Lingkungan VII.(foto: ist)

Singkil I—Legislator Manado Ronny Makawata mengisi agenda resesnya dengan menyerap aspirasi masyarakat yang dilaksanakan di Kelurahan Singkil I Lingkungan VII, Kecamatan Singkil, Kamis (23/2) lalu.

Dalam reses tersebut, Makawata menyampaikan, apa yang menjadi harapan dari masyarakat, merupakan kewajiban yang harus diperjuangkan oleh dirinya.

"Saya meminta warga untuk tidak memanggil saya dengan kata anggota dewan yang terhormat. Karena rakyatlah yang paling terhormat. Karena kami yang ada di dewan sebenarnya merupakan pelayan rakyat. Dan setiap aspirasi warga harus diperjuangkan," kata Roma, sapaan akrabnya.

Dalam reses tersebut, sejumlah aspirasi yang disam-

paikan warga di antaranya persoalan air bersih, jalan rusak, pemadaman arus listrik bergilir, balai kelurahan, lampu jalan, dan beberapa harapan warga lainnya yang diharapkan dapat ditindaklanjuti. "Untuk masalah air bersih, saya sudah berkalikali menyampaikan kepada PT Air dan PDAM. Tapi saya pastikan di tahun 2017 ini, akan ditindaklanjuti. Untuk lampu jalan, lihat saja berapa mata lampu yang mati, nanti saya yang ganti.

Tidak perlu menunggu pemerintah. Untuk masalah lainnya, saya takut berjanji, tapi saya akan kordinasikan dengan pihak terkait," tukasnya. Hadir dalam reses tersebut dihadiri Lurah Singkil I, Lurah Singkil II, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan ratusan warga Kecamatan Singkil.(eren)

PERSOALAN DBD dan PAUD jadi aspirasi masyarakat saat reses legislator Lilly Walandha.(foto: ist)

Mahakeret Barat—Legislator Manado Lilly Walandha menyampaikan jika persoalan ancaman Demam Berdarah Dengeu (DBD) harus secepatnya untuk ditangani secara dini agar tidak terlebih dahulu timbul korban di lapangan. Hal ini disampaikan Walandha saat menanggapi pertanyaan warga dalam agenda menyerap aspirasi masyarakat masyarakat, Sabtu (25/2) malam, sebagai bagian dari kegiatan reses pertama Dekot Manado di tahun 2017 ini, yang dilaksanakan di Kelurahan Mahakeret Barat, Kecamatan Wenang.

Walandha mengatakan, dirinya akan langsung memintakan kepada pemerintah terutama Dinas

Kesehatan (Dinkes) untuk segera melakukan fogging di daerah-daerah Manado, untuk mencegah berkembang biaknya nyamuk demam berdarah di satu lokasi tertentu.

"Apalagi sebagaimana siklusnya, Februari itu adalah siklus berkembang biaknya dengan pesat nyamuk.

Makanya, harus secepatnya dilakukan fogging, disusul dengan pencegahan lainnya," kata dia.

Selain ancaman DBD, warga juga meminta agar ada optimalisasi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di wilayah tersebut, mengingat hingga saat ini daerah tersebut kekurangan PAUD, padahal jumlah anak usia dini begitu banyak. "Pendidikan anak usia

dini itu sangat perlu. Saya akan meminta bantuan kepada Komisi D Dekot Manado untuk bisa memperjuangkan hal tersebut," ujar Walandha.

Sementara, terkait infrastruktur, Walandha dimintakan untuk bisa melobi pemerintah agar ada pembuatan jalan samping kantor Telkom yang saat ini sudah sangat rusak parah dan banyak menyebabkan kecelakaan karena kondisi jalan yang begitu rusak.

"Semua aspirasi dari masyarakat akan saya bawa ke Dekot untuk dijadikan bahan rekomendasi dan tentunya laporan secara keseluruhan," tukas Sekretaris Fraksi Demokrat Dekot Manado tersebut.(eren)

9886 / 0812 4288 4555

LOWONGAN KERJA

Interview Senin ~ Jumat ( 09.00~15.00) CP:CAHYO (0823 4525 7712)

SEWA EXCAVATOR

SOLID GROUP Perusahaan di bidang Jasa Keuangan membutuhkan KONSULTAN ANA-LIS. Benefit: Gaji pokok,Reward,Bonus.Ketentuan : Pria/ Wanita min.

18thn,pend.min.SMU/SMK.Walk

/ Lebar : 4 m (body baru),pukar/ jaring 250x50m,mesin 2x40PK mu-lus,wings,genset,alcon,surat ijin lengkap.Harga 215jt NEGO.Hub.0852 9872 9467 / 0813 5602 1185

DIBUTUHKAN PERUSAHAAN PENERBITAN YANG SEDANG BERKEMBANG MEMBUTUHKAN TENAGA ACCOUNT EKSEKUTIF (AE) SYARAT:

-

PRIA/WANITA USIA MAX 30 TAHUN BERPENAMPILAN MENARIK PENDIDIKAN SMA BERKOMUNIKASI BAIK & MAMPU BEKERJA SAMA TIM - MEMPUNYAI KENDARAAN RODA DUA/SIM C - DIUTAMAKAN BERPENGALAMAN KERJA DI MEDIA

LAMARAN DITUJUKAN KE ALAMAT MEGA SMART VIII NO.7 KAWASAN MEGA MAS BOULEVARD MANADO, TELP (0431) 841060, PALING LAMBAT 1 MINGGU SETELAH PENGUMUMAN INI TERBIT

HUBUNGI SDR. DIDI (085145777735)

D/A Jalan Santiago 3 No.91, Tuminting Manado

PEMBELIAN Arloji/Jam bermerk Rolex,Omega,Cartier,Ebel,dll dengan se-gala kondisi dengan harga tidak terbatas.TERIMA BELI SEMEN-TARA.Hub:J.E& CAKUNG.Tidak melayani SMS.Terima 24 Jam. Hp:0852 4059 8888 / BBM : 73MS B0ND

FINANCE Pinjam Dana Cepat..?? Jaminan BPKB.Angsuran bermasalah..??

Take Over Kredit..??Kurang dana beli mobil/motor..??Juga

melayani kredit modal kerja jaminan sertifikat rumah/ta-nah.PROSES CEPAT.Hub: Adi 0823 9439 6006 Kost Exclusive fasilitas AC,Non AC,TV,Furniture,Kamar mandu/WC dalam.Jl.Sam Ratulangi ( depan jl.pertigaan lampu me-rah),dpn Hotel Galaxy.Harian/Mungguan.Hub. 0853 9964 0234

ELITA PROPERTY DijualtanahdipusatkotaManadoLT.3000 &4000m2. Harga Mena-rik.Hub.0851 0136 9886/0812 4288 4555

Dikontrakkan rmh mewah Manimbang 5KT,5KM,AC,Garasi 2 mobil,halaman luas parkir muat 10 mobil.Harga menarik. Hub: 0851 0136 9886/0812 4288 4555 Dikontrakkan rmh blkng RS Kan-dow Malalayang,2KT ada kamar mandi dlm,perabot,garasi, PAM, sumur.Harga 17,5jt/thn. Hub. 0851 0136 9886/0812 4288 4555 Dijual tanah Manimbang LT.400 / 3200/1Ha,view laut kota Manado.Harga bagus.Hub: 0851 0136

Excavator mini.

Hub.0813 4033 9205 Valent.

KOST TERIMA KOST HARIAN / mingguan / bulanan.Full AC,TV,Fasilitas Lengkap.

Dikontrakkan 2 ruangan kantor depan PJR Samrat.Hub.0852 4088 6111/0811 436 111

SALESMAN DICARI/DIBUTUHKAN Salesman..

Usaha Dibidang Hp, Accessories elektronik dll mempunyai motor untuk kota Manado. Hub. 0811430115

SPA & MASSAGE EXOTIC SPA MENGHADIRKAN LAYANAN PIJAT PANGGILAN KHUSUS KE HOTEL DENGAN TENAGA WANITA BERSIH, CANTIK,MUDA ,PROFESIO-NAL,RAMAH & SOPAN.PASTI PUAS & TIDAK KECEWA. HUB: 0823 4788 8621

JUAL PAJEKO DIJUAL KAPAL IKAN ( PAJEKO) SIAP PAKAI.Spek ukuran P:21m

HEWAN PELIHARAAN JUAL ANJING RAS,GOLDEN,SHITZU,HERDER, PUDLE,DLL.HP.0853 9753 2787 / 0853 9494 2829.TONDANO

SELASA 28 FEBRUARI 2017 NOMOR 3180 TAHUN XI

Surat Kabar Harian

HARGA Langganan: Rp. 50.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) NO REK: 001 01.52.000663-1 Bank Sulut a/n PT. Sulut Lestaripress ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071

Berpikir dan Berbuat

IBUKOTA

Kejuaraan Pacuan Kuda di Gelanggang Godbless PARLEMEN

Kuda Boy Lova milik Walikota GSVL jadi yang terdepan

Puluhan tunanetra datangi Dekot Manado PULUHAN tunanetra yang beraktifitas sebagai penjual kacang dan dagangan lainnya, Senin (27/2) kemarin mendatangi Kantor Dekot Manado untuk meminta keadilan di rumah rakyat tersebut. Seruan isi hati para tunanetra itu ARTHUR Paath. di antaranya, meminta ketegasan Pemkot Manado Manado soal tempat mereka berjualan.

Anggota Dekot Manado, Arthur Paath yang menerima aspirasi dari para tunanetra tersebut mengatakan, sebelum menyerahkan ke komisi D yang membidangi ini, dirinya walaupun bukan tupoksi, tetapi akan bersama memperjuangkan apa yang menjadi keresahan tunanetra.

“Saya akan mendampingi rekan anggota dewan lainnya untuk mengawal keluhan temanteman yang meminta kejelasan kepada Pemkot Manado. Ini harus ada solusi karena mereka juga butuh hidup dan mereka bukan pengemis yang punya hak yang sama,” kata Paath.(eren)

KUNKER KOMISI II DPR-RI Walikota berharap dapat bermanfaat bagi program pambangunan di Manado

WALIKOTA GS Vicky Lumentut menyerahkan hadiah kepada joki penunggang kuda Boy Lova miliknya yang tergabung dalam HRD Stable Manado, dalam kejuaraan akhir pekan lalu di gelanggang Godbless Paniki.(foto: ist)

Paniki–Setelah kirang lebih 15 tahun vakum, lomba pacuan kuda di Manado kembali menggeliat. Salah satu olahraga kegemaran masyarakat Manado ini kembali dihidupkan Pemprov Sulut dan Pemkot Manado. Dimana Gubernur Olly Dondokambey SE dan Wagub Drs Steven Kandouw (OD-SK) bersama Walikota DR GS Vicky Lumentut (GSVL) dan Wawali Mor Dominus Bastiaan SE STh berhasil menjawab kerinduan para penggemar kuda pacu di Bumi Nyiur Melambai ini.

Dan, ajang olahraga berkuda di Manado dengan menggandeng Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PORDASI) Sulut kembali digelar Jumat-Sabtu (24-25/2) pekan lalu, setelah sukses hajatan serupa pada akhir Desember

2016. Lomba yang memperebutkan Piala Gubernur Sulut dan Piala Walikota Manado ini berlangsung meriah di arena Pacuan Kuda Godbless Paniki, Kecamatan Mapanget, apalagi dikuti stable-stable yang memiliki nama besar di daerah ini.

Menariknya, pada Race ke-7 Kelas Remaja 1400 meter memperebutkan Piala Kapolda Sulut Irjen Pol Drs Bambang Waskito, Jumat (25/2) sore, kuda Boy Lova milik Walikota GSVL berhasil meraih jawara atau terdepan dari lima peserta lainnya.

GSVL pun tak menduga kuda Boy Lova yang tergabung dalam HRD Stable Manado menjadi kampiun di race bergengsi tersebut. "Saya tak menduga kuda ini bisa menjadi jawara,” ujar GSVL dengan gembira.

Baca: Kuda ( Halaman 7 )

Command Center Manado paling lengkap di Indonesia Diluncurkan, terobosan cerdas GSVL-Mor diapresiasi Lemsaneg dan Pemprov Sulut

LAUNCHING Manado Cerdas Command Center yang dilakukan Walikota GS Vicky Lumentut, Wakil Walikota Mor Bastiaan, Deputi II Lemsaneg Suharyanto, dan Kadis KominfoSantika Sulut Roy Tumiwa, Senin (26/2) kemarin. Usai dilaunching dilanjutkan dengan menyaksikan cara beroperasinya Manado Cerdas Command Center tersebut.(foto: ist)

WALIKOTA Manado GS Vicky Lumentut saat menyambut Ketua Komisi II DPR-RI Zainudin Amali di halaman Kantor Gubernur Sulut, Senin (27/2) siang kemarin.(foto: ist)

WALIKOTA Manado DR GS Vicky Lumentut (GSVL), Senin (27/2) siang kemarin, menghadiri kunjungan kerja (kunker) Komisi II DPR-RI di Sulut, yang dipusatkan di Ruang CJ Rantung, Kantor Gubernur Sulut, Jl 17 Agustus Teling.

Rombongan yang dipimpin langsung Ketua Komisi II Zainudin Amali SE dan diterima Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE dan Ketua Deprov Sulut Andrei Angouw SE. Kedatangan 10 personil Komisi II tersebut ke Sulut untuk mendapatkan informasi sekaligus masukan terkait masalah tanah, Pilkada Serentak serta pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

Walikota GSVL memberikan apresiasi atas kedatangan Komisi II DPR-RI ke daerah ini.

Dirinya berharap, kehadiran legislator Senayan itu memberi manfaat bagi program pambangunan di Manado.

"Pemkot Manado memberikan apresiasi atas kedatangan Komisi II DPR-RI di Sulut, khususnya di Manado. Kedatangan mereka diharapkan bisa menyerap aspirasi masyarakat dalam rangka kesinambungan program-program pembangunan Manado," pungkas ujarnya.

Rombongan Komisi II DPR-RI rencananya akan bertandang ke Pemkot Manado, Selasa (28/2) hari ini, untuk melihat dari dekat sistem layanan publik seperti pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Manado Cerdas Command Center.(dewe)

Tikala—Manado Cerdas Command Center (C3) atau pusat komando terintegrasi dalam rangka pengawasan dan pemantauan seluruh wilayah di Manado, yang berpusat di Lt.II kantor Walikota Manado, resmi diluncurkan Senin (26/2) pagi kemarin di ruang Serbaguna Kantor

Walikota Manado. Kehadiran C3 tersebut merupakan terobosan cerdas yang dilakukan Walikota DR GS Vicky Lumentut (GSVL) dan Wakil Walikota Mor Dominus Bastiaan SE STh sejak dipercayakan masyarakat memmpin Manado.

Cerdas Command Center yang

mengadopsi sistem serupa di empat kota yakni DKI Jakarta, Bandung, Yogyakarta dan Surabaya itu, mendapat respon positif baik dari Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg) RI dan Pemprov Sulut. Deputi II bidang Keamanan dan Persandian Lemsaneg Brigjen TNI (Marinir) Suhar-

yanto SE MM mengatakan C3 di Manado adalah yang paling lengkap di Indonesia. Sehingga kata dia, ini akan membuka kesempatan daerah lainnya melakukan study banding di Manado.

Baca: Command ( Halaman 7 )

Bimtek LPPD 2016 Pemkot Manado

Asisten III minta Bagian Pemhumas laporkan PD yang tidak serius

ASISTEN III Frans Mawitjere dan Kabag Pemhumas Steven Runtuwene foto bersama dengan peserta Bimtek LPPD 2016 usai penutupan kegiatan, Jumat (24/2) sore.(foto: ist)

Lawangirung—Bimbingan Teknis (Bimtek) Tata Cara Penyusunan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) Pemkot Manado Tahun Anggaran 2016 ditutup Asisten III bidang Adminstrasi Umum Frans Mawitjere SH mewakili Walikota Manado DR GS Vicky Lumentut (GSVL),

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

Jumat (24/2) sore. Kegiatan yang digelar Bagian Pemerintahan dan Hubungan Masyarakat (Penhumas) tersebut bertujuan untuk memberikan pelatihan penyusunan LPPD semakin baik kedepan, sehingga penilaian terhadap penyelenggaraan pemerintahan di Manado tidaklah mengecewakan.

"Atas nama Walikota Manado, saya sangat mengapresiasi dan mendukung langkah yang dilakukan Bagian Pemerintahan dan Humas dalam melaksanakan Bimtek LPPD ini, guna kepentingan laporan pembangunan yang dilakukan Pemkot Manado selang tahun 2016 yang sudah lewat," ujar Mawi-

tjere didampingi Kabag Pemhumas Steven Runtuwene SSos saat penutupan kegiatan yang digelar di salah satu hotel di Jl Sudirman Kelurahan Pinaesaan.

Mantan Camat Wanea dan Kepala Dinas Sosial itu pun meminta Bagian Penhumas untuk melaporkan Perangkat Daerah (PD) ataupun Kecamatan yang tidak serius mengikuti Bimtek LPPD. Pasalnya, menurut Mawitjere, sesuai jadwal pada Maret 2017 merupakan batas akhir pemasukan berkas LPPD yang nantinya dibawa ke Pemprov Sulut.

"Saya minta Bagian Pemerintahan dan Humas, untuk dapat melaporkan jika ada pihak perangkat daerah dan kecamatan yang tidak serius dalam mengikuti Bimtek, sehingga belum memasukkan dan melengkapi data atau

laporan seputar LPPD. Bulan Maret nanti, jadwal akhir pemasukkan berkas yang nantinya akan dibawa ke Provinsi,” tegas Mawitjere.

Dirinya berharap jajaran PD Pemkot Manado lebih mempertegas dan berkomitmen dengan program kerja '953' (Paham, Siap, Semangat) yang telah diluncurkan Walikota GSVL dan Wawali Mor Bastiaan beberapa waktu lalu. Mawitjere juga berharap, peserta Bimtek LPPD dapat menerapkan ilmu dan pelajaran yang diberikan narasumber dalam penyusunan LPPD tahun 2016. Seperti diketahui Bimtek tata cara penyusunan LPPD 2016 ini dilaksanakan selama tiga hari yakni 22-24 Februari 2017, dan dibuka Plt Sekkot Drs Rum Dj Usulu.(dewe)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com

SELASA 28 FEBRUARI 2017 NOMOR 3180 TAHUN XI Nadine Chandrawinata

Teringat memori buruk AKTRIS Nadine Chandrawinata diketahui doyan berpetualang. Namun, siapa sangka ia ternyata takut akan ketinggian.

Saat bermain dalam film terbarunya ‘Labuan Hati’, Na-

dine di-haruskan beradegan terjun dari tebing. Memori buruk pun terkenang olehnya sebelum melakukan hal tersebut. “Nggak terlalu tinggi tebingnya, tapi saya takut ketinggian karena mung-kin punya memori pada saat lagi terjun kaki kena batu dan memar. Memori itu tetap muncul pada saat tiap kali melakukan penerjunan,” ujar Nadine, di Cipete, Jakarta, Jumat (24/2) pekan lalu.

Kakak dari Marcell dan Mischa Chandrawinata itu pun mengatasi ketakutannya dengan meminta orang

untuk terjun dari tebing terlebih dahulu. Hal itu dilakukan agar dia bisa melihat posisi jatuh yang pas dan tak ingin terulang memori tak enaknya.

“Mungkin ya itu sulitnya. Kekompakan pada saat melakukan syuting.

Dua kali take sih pas adegan itu,” tutur Nadine.

Film ‘Labuan Hati’ bakal tayang pada 6 April mendatang. Film garapan sutradara Lola Amaria itu juga akan dibintangi Kelly Tandiono, Ully Triani, dan Ramon Y Tungka.(dethc)

Natalie Portman Leena

Jumani

Belum siap nikah muda AKTRIS cantik asal India, Leena Jumani merasa bangga untuk pertama kalinya menginjakkan kaki di Indonesia.

Kedatangan-nya dalam rangka jumpa fans serial Lonceng Cinta ANTV pada Sabtu kemarin, 25 Februari 2017, di Lapangan PWS Kaduagung Tigaraksa, Tangerang. Wanita berusia 27 tahun ini sedikit membocorkan mengenai kisah cintanya. Namun, dia mengaku belum siap untuk menikah. “Saya belum menikah, belum ada rencana untuk menikah,” katanya kepada VIVA.co.id.

Sembari melemparkan senyum manisnya, pemeran Tanu itu memang sempat mengaku telah memiliki kekasih. Pengakuan itu, dia lontarkan, saat di atas panggung kepada penggemarnya.

Sontak para penggemar kecewa, karena berharap Leena masih sendiri. Leena pun terkejut ketika mengetahui para penggemarnya kecewa mendengar dirinya telah memiliki pujaan hati. “Untuk fans, ini di luar perkiraan. Saya sendiri sangat kaget,” ucapnya.

Meski begitu, kegiatan jumpa fans tersebut tetap menjadi momen tak terlupakan bagi model kelahiran Gujarat ini. Sebagai informasil, Lonceng Cinta yang memiliki judul asli Kumkum Bhagya merupakan sebuah serial India garapan Ekta Kapoor, produser Mohabbatein, yang diangkat dari novel Sense and Sensibility karya Jane Austen dan diinterpretasikan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat India. Di negara asalnya, serial ini sudah ditayangkan sejak 15 April 2014.(vinc)

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

Tak bisa hadiri Oscar Aktris Natalie Portman tidak bisa menghadiri perhelatan Academy Awards 2017 yang digelar di Dolby Theater, Hollywood, California, Minggu (26/2).

“Saya tidak bisa menghadiri Independent Spirit Awards dan Academy Awards karena kehamilan saya,” kata Portman kepada People, Sabtu (25/2). “Saya merasa beruntung mendapat kehormatan bersama para nomine lainnya,” kata aktris berusia 35 tahun tersebut. Natalie Portman diganjar nominasi Piala Oscar untuk pemeran utama wanita terbaik berkat aktingnya dalam film Jackie.

Dalam film itu, Portman memerankan mantan ibu negara AS, Jackie Kennedy.

Saat ini Portman sedang hamil anak kedua dari pernikahannya dengan koreografer asal Perancis, Benjamin Millepied.

Putra pertama mereka, Aleph, saat ini berusia 5,5 tahun.

Ia merebut Oscar sebagai Best Actress ketika sedang mengandung Aleph pada tahun 2011. Mengenakan gaun malam warna ungu, Portman menerima penghargaan bergengsi tersebut.

Penghargaan itu didapatnya berkat aktingnya dalam film Black Swan, karya sutradara Darren Aronofsky. Pada Januari lalu, Portman masih menghadiri Screen Actors Guild Awards. Perutnya juga sudah terlihat besar. Kepada People, ia mengakui dengan kehamilan itu ia bisa bebas mengenakan busana yang nyaman, tanpa perlu pusing soal gaya. “Anda punya alasan untuk bergaya nyaman (karena hamil),” ujar dia. Dalam wawancara dengan Ellen DeGeneres, Portman mengaku belum mengetahui jenis kelamin calon bayinya itu.(komc)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com

10 SELASA 28 FEBRUARI 2017 NOMOR 3180 TAHUN XI

Jembatan Hati Karang Para

Calon Destinasi Wisata Hits di Sukabumi Selamat datang di obyek wisata Karang Para (Syahdan/detikTravel)

D Selamat datang di obyek wisata Karang Para (Syahdan/detikTravel)

WISATAWAN bisa naik-naik sampai atas, tapi tetap hatihati ya! (Syahdan/detikTravel)

I Sukabumi, ada satu destinasi wisata baru yang siap nge-hits di sosial media. Namanya Jembatan Hati Karang Para. Foto-foto di sini, Instagenic banget lho! Buat kamu jomblowan dan jomblowati yang sedang mencari serpihan hati, bisa mencoba spot wisata baru Karang Para di wilayah Kampung Padarang, Desa Kebonmanggu, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Di tempat ini, tak hanya pasangan muda-mudi yang datang, tapi juga teman senasib kalian para jombloers. Siapa tahu ada yang cocok dan bisa jadi teman traveling bareng. Betul tidak? detikTravel mendatangi tempat wisata alam Karang Para sekitar pukul 11.00 WIB, Minggu (26/2) ini, dan melihat beberapa spot yang ada di sana. Menurut keterangan pengelola

Cecep Hidayat, dulunya lokasi Karang Para adalah bekas pertambangan Karst.

Namun berkat kreativitas pemuda setempat, lokasi ini lalu disulap menjadi tempat wisata nan eksotis, yang asyik juga buat foto-foto.

“Dulunya tempat ini merupakan pertambangan kars, untuk membongkar karangkarang kars ini para penambang menggunakan dinamit. Namun seiring berjalannya waktu penambang pergi meninggalkan kondisi yang berantakan. Nah serpihan batu ini kita pakai untuk pondasi jalan dari bawah menuju lokasi,” tutur Cecep. Biaya masuk tempat ini hanya Rp 2.000, kalau mau bawa bekal sendiri pengelola tidak mengharamkannya, kalian bebas membawa bekal makanan di lokasi ini. Namun bagi yang sengaja tidak membawa bekal, bisa menikmati kelapa muda dan makanan yang tersedia di banyak warung yaitu Singkong Bakar. Hari Minggu ini, lokasi Karang Para dipenuhi pengunjung. Menurut Cecep lebih dari 1.000 pengunjung yang datang. “Restribusinya masuk kepada pihak desa, sementara kami bersama para pemuda di sini mencoba mempertahankan eksistensi tempat ini. Meski promosi hanya mengandalkan media sosial dan dari mulut ke mulut,” lanjutnya.

Di lokasi ini banyak tempat selfie yang asyik, mulai dari ujung-ujung karang menjulang berlatar belakang Kota Sukabumi dan perbukitan nan indah. Juga terdapat banyak jembatan, dan yang paling ikonik adalah Jembatan Hati sebuah jembatan bambu berbentuk hati yang menjadi penghubung antar karang Karst.

“Semua spot selfie dinamai sendiri oleh pengunjung, tak hanya foto-foto selfie, yang membuat sesi prewedding juga banyak di sini. Untuk tarifnya kita kembalikan ke mereka, kita menyesuaikan budget karena tak jarang ada yang minta tambahan spot dan sengaja kita buatkan,” ujar Cecep lagi.

Rencananya pada 29 April nanti akan ada event Offroad yang terbuka untuk umum di lokasi ini, karena tak hanya eksotis, banyak spot ekstrem yang belum benar-benar tersentuh secara maksimal.

Annisa (22) seorang pengunjung dari Bogor mengaku sedikit kelelahan ketika naik ke titik tertinggi di Karang Para. Meski begitu, Annisa yang datang bersama suaminya ini mengaku rasa lelahnya terobati setelah menemukan banyaknya spot untuk selfie.

“Kekurangannya akses jalan menuju tempat ini belum tertata maksimal, jadi masih ekstrem.

Overall semuanya menyenangkan, karena banyak tempat bagus. Saya sengaja menunggu sore, katanya kalau nggak hujan puncak Gunung Gede PEMANDANGAN cantik yang bisa terlihat,” tuturnya. tersaji di puncak Karang Para (Syahdan/detikTravel) Nah buat kamu yang berniat menghabiskan akhir pekan, dan mencari tambatan hati, bisa mencoba lokasi wisata yang terbilang masih baru di Sukabumi ini.

Bagi yang dari luar kota, bisa mengakses melalui aplikasi Google Maps dengan nama lokasi Karang Para.

Yuk, ke sini!.(okez)

Pariwisata Jawa Timur

Kedung Entong, Nuansa Mistis & Eksotisme Air Terjun Tersembunyi Jawa terus ditelusuri. Tiap sudutnya disibak, hendak memublikasi apa-apa yang elok. Karenanya, tak heran jika nama Kedung Entong muncul ke permukaan. Menawarkan panorama air

Kedung Entong, Blitar, Jawa Timur. (melindapriskil/ Instagram)

Kedung Entong, Blitar, Jawa Timur. (melindapriskil/Instagram)

Jawa Timur. Dengan pola bebatuan yang sedemikian rupa, matamu sudah pasti akan dimanjakan panorama memukau. Belum lagi berbicara nuansa tenang yang melingkupi wilayah sekitar.

Terdapat kolam tepat di bawah air terjun membuatmu betah bermain air lama-lama.

Sesaat setelah menyentuh kulit, air t e r s e b u t langsung akan mengantarkan nuansa segar KEDUNG Entong, Blitar, Jawa Timur. (arungpatigeni2/Instagram) nan sejuk.

terjun tersembunyi, siapa juga yang sanggup menahan godaan tak singgah?

Alkisah, bentuknya yang menyerupai wadah nasi membuat tempat ini disebut kedung oleh warga Desa Pulerjo, Blitar,

Bersantai di alam terbuka dengan bingkai penglihatan yang tak banyak dipoles banyak manusia tentu terdengar menarik, bukan?

Karena letaknya yang masih tersembunyi, kamu mesti melalui beberapa tantangan sebelum sampai di Kedung Entong. Kontur jalan yang masih belum rata jadi yang pertama.

Lalu, kamu mesti melintasi sungai sepanjang 250 meter.

Di antara pesona yang begitu rapat mengungkung, terselip kisah mistis di tempat ini. Sejak dulu, para orangtua melarang anaknya untuk bermain di sekitar kedung, lantaran dipercaya terdapat buaya putih yang tinggal di dalam sungai dan bisa muncul sewaktuwaktu. Jadi, kamu berani datang ke Kedung Entong?(okez)

MINAESA 11 Ada apa dengan Inspektorat Minut?

MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG

SELASA 28 FEBRUARI 2017

TOMOHON

SAS: Jadilah teladan bina kerukunan umat beragama

RESMIKAN PASAR PASAN Wawali SAS membaur bersama jemaat GMIM Siloam Taratara di ibadah Minggu.(foto: ist) JADILAH teladan dalam membina kerukunan hidup antar umat beragama dan hendaknya saling toleransi satu dengan yang lain sehingga tercipta kehidupan yang rukun dan damai di Kota Tomohon, demikian diungkapkan Wakil Walikota Tomohon Syerly Adelyn Sompotan di ibadah syukur hari ulang tahun ke 26 Jemaat GMIM Siloam Taratara Wilayah Tomohon Dua, Minggu (26/2) kemarin.

“Semoga lewat ibadah syukur jemaat saat ini, akan memotivasi dan membangun kualitas iman seluruh jemaat dalam menapaki perjalanan kehidupan sebagai umat yang percaya kepada Tuhan Yesus Kristus,” ungkap Wawali Sompotan.

Dia mengajak kepada pimpinan, pelayanan khusus bersama jemaat yang ada kiranya tetap terus menjalin kebersamaan dan bergandengan tangan untuk membangun jemaat dalam semangat persatuan dan kesatuan. “Atas nama Pemkot Tomohon serta pribadi dan keluarga menyampaikan selamat merayakan hari ulang tahun jemaat yang ke 26,” tutup Sompotan. Ibadah syukur yang digelar di gedung gereja GMIM Siloam Taratara dipimpin Pdt Arthur Rumengan MTh selaku wakil ketua BPMS GMIM bidang ajaran, pembinaan pengembangan.

Dalam khotbahnya Rumengan mengingatkan kepada jemaat bagaimana jemaat dalam mengelola berkat Tuhan.

“Rancangan Tuhan kekayaan bisa dimiliki siapa saja dan keselamatan bisa dimiliki siapa saja, karena Tuhan itu baik kepada setiap orang, marilah kita kelolah berkat Tuhan dengan baik,” terang Rumengan. Kesempatan itu melalui panitia, Wawali SAS dipercayakan menjadi salah satu juri untuk bersama-sama dengan tim lain melakukan penilaian lomba pameran bunga antar kolom.

Selain perangkat pelayan dan jemaat Siloam, hadir pula ketua BPMW Tomohon dua Pdt Grace Rumengan Ngantung MTh, Sekretaris Kota Ir Harold Lolowang MSc, serta unsur pejabat jajaran Pemkot Tomohon.(teem)

minahasa Bangun daerah, KNPI gelar Rakerda DPD II KNPI Minahasa gelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) pertama di tahun 2017, di Hotel Toudano, Sabtu (25/2) pekan lalu, yang menghasilkan program kerja dan rekomendasi tentang Budaya Minahasa.

Rapat ini dibuka Komandan Kodim 1302 Minahasa Letkol Inf Juberth N Punama STh dan kegiatan tersebut telah dipimpin langsung oleh Ketua KNPI Minahasa Theo Umbas SSTP. Menurutnya bahwa rapat yang bejalan selang 3 jam tersebut, membahas dan menghasilkan program kerja yang nantinya akan dilaksanakan tahun 2017 ini. “Perlu saya sampaikan disini untuk organisasi kepemudaan ini bakal menjadi katalisator dalam pembangunan di Tanah Toar Luminuut ini, bahkan KNPI Minahasa akan menjadi katalisator pembangunan melalui program kerja yang telah ditetapkan dalam rakerda ini,” tutur Umbas.

Sebelum menyusun program kerja, rapat tersebut telah membahas kompleksitas persoalan yang terjadi di Minahasa selama ini. “Dalam menyusun program kerja, kita harus tahu situasi dan kondisi di daerah kita supaya program kerja KNPI tepat sasaran. Program yang telah disepaki tadi bertujuan untuk memberdayakan masyarakat terutama generasi muda di Minahasa,” jelas Umbas.

Baca: Bangun ( Halaman 12 )

minut Uji kompetensi SMK Baramuli dibuka Wabup

PELAKSANAAN uji kompetensi sertifikasi yang turut dihadiri Wabup Minut.(foto: ist)

UNTUK meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal, maka sektor pendidikan menjadi penentunya. Untuk itu, guna memantapkan sektor pendidikan di Minut, maka Senin (27/2) kemarin, maka dilaksanakan uji sertifikasi kompetensi SMK kesehatan di SMK Baramuli Airmadidi.

Hadir pada pelaksanaan uji kompetensi sertifikasi dari Ketua Persatuan SMK Kesehatan Indonesia (PERSEMKI) Drs Hj Singgih Purnomo MM, Lembaga Sertfikasi Profesi (LSP) Indonesia Hendratno Widhiatmanto SE MM, Assecor Pusat Dewi Puspita SKep, Ketua DPD5 PERSEMKI Sulut Royhan Alhasen Spi MSi, Kabid SMK Sulut DR Paulus Tamaka, Kepsek SMK Baramuli Luis Lumingkewas SPd MM. Dalam pembukaan uji kompetensi ini, Ketua Umum PERSEMKI menyampaikan bahwa sangat penting bagi sebuah sekolah untuk mendapatkan legalitas dan status sekolah menjadi keunggulan sesuai amanat Permenkes Nomor 80 tanggal 17 Januari 2017.

Baca: Uji ( Halaman 12 )

Sumendap gerakkan ekonomi berbasis kerakyatan di Mitra Ratahan—Bupati menegaskan bahwa dirinya sudah berkomitmen untuk memperhatikan kepentingan rakyat, terutama penyediaan infrastruktur secara lebih memadai, termasuk pembangunan pasar rakyat. “Ini komitmen saya untuk menggerakan secara maksimal sektor ekonomi berbasis kerakyatan di Mitra,” kata Sumendap.

Kepedulian Bupati James Sumendap SH untuk menggairahkan sektor ekonomi kerakyatan di Mitra sangatlah luar biasa.

Hal ini terbukti dengan dibangunnya Pasar Rakyat Modern yang sudah dibangun di Kecamatan Tombatu dan Touluaan tahun 2016, dan sekarang di Pasan yang sudah diresmikan.

Pasar rakyat ini diresmikan langsung Bupati dan disaksikan oleh Ketua DPRD Mitra Drs Tavif Watuseke, anggota legislatif Vocke Ompi bersama para Pejabat Pemkab Mitra.

Lebih lanjut Bupati menjelaskan, pihaknya akan berupaya agar setiap Wilayah Kecamatan di Kabupaten Minahasa Tenggara memiliki Pasar Rakyat, sehingga akses masyarakat dalam melakukan ativitas jual beli akan lebih mudah. “Dalam waktu dekat ini akan diresmikan lagi Pasar di Kecamatan Ratatotok, Belang, Pusomaen,” tambahnya.

Dikatakannya lagi, sebagai langkah awal pengoperasian Pasar ini, tidak dipungut retribusi selama enam bulan. “Saya harap padar ini dioperasikan setiap hari, kecuali hari minggu menyesuaikan dengan jam ibadah,” kata Bupati.(esem)

Hasil pemeriksaan anggaran desa tidak bisa dipublikasikan Airmadidi—Inspektorat Minut sejak awal bulan ini sudah menurunkan tim berjumlah 30 orang guna melakukan pemeriksaan anggaran yang digunakan pemerintah desa.

Pemeriksaan ini sesuai dengan program kerja pengawasan tahunan (PKPT). Namun sayang, hasil pemeriksaan yang didapat ini tidak bisa menjadi konsumsi publik. Hal tersebut pun menjadi pertanyaan dimana ada apa dengan Inspektorat Minut. “Data pemeriksaan anggaran desa tidak bisa kami publikasikan karena itu bersifat rahasia,” ujar

Kepala Inspektorat Minut, Umbase Mayuntu Ssos kepada wartawan belum lama ini.

Apa yang disampaikan Mayuntu ini, sangat jelas bertentangan dengan Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik. Sebab dalam peraturan perundang-undangan ini hanya dijelaskan jika informasi yang tidak bisa diketahui publik atau masyarakat luas hanya bersifat menghambat penegakan hukum, mengganggu kepentingan perlindungan hak atas kekayaan intelektual dan perlindungan dalam persaingan usaha, membahayakan pertahanan dan keamanan negara, mengungkap kekayaan alam Negara dan merugikan ketahanan ekonomi Negara.

Padahal, di pemeriksaan Inspektorat ini, ada berbagai pemeriksaan anggaran di desa seperti dana desa, ADD dan sebagainya dimana itu harus diketahui publik. “Pemeriksaan

UMBASE Mayuntu.

ini sejak tanggal 13 hingga 28 Februari dimana paling banyak meliputi pekerjaan fisik. Tim sudah turun lapangan dan melakukan pengukuran pekerjaan fisik. Bila ada yang tidak sesuai dengan anggaran, akan langsung direkomendasikan perbaikan. Tapi untuk hasilnya, itu tidak bisa dipublikasikan,” tutup Umbasse.(gebe)

AKSI SOSIAL

Rektor Unima serahkan bantuan korban banjir di Perum Unima

PILBUP MITRA

PDIP: Agustus akan dibuka pendaftaran Ratahan—Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah serentak tahun 2018 mendatang akan dilaksanakan, salah satu Kabupaten yakni Mitra. Untuk itu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dalam waktu dekat segera membuka pendaftaran calon kepala daerah.

Sekretaris PDIP Mitra Semuel Montolalu mengatakan, sebenarnya pendaftaran sudah dibuka sejak Januari 2017, namun lantaran satu dan lain hal akhirnya ditunda hingga Agustus 2017. “Mungkin Agustus tahun ini,” beber Montolalu.

Dikatakan Montolalu, pendaftaran menjadi prosedur utama pengusungan calon kepala daerah. Dan kemungkinan menurut Montolalu, PDIP akan terbuka bagi semua kalangan. “Baik kader PDIP ataupun dari partai lain memiliki kesempatan yang sama untuk mendaftar sebagai bakal calon kepala daerah,” kata Montolalu.

Ditambahkannya, mahar bukan menjadi syarat utama supaya seseorang bisa dicalonkan. Karena menurutnya, sebagaimana perkataan Bupati James Sumendap, terkadang mahar yang besar sering menutup peluang putra-putra daerah untuk menjadi calon kepala daerah dari partai. “Makanya mahar tidak menjadi syarat utama,” pungkas Montolalu sembari menambahkan untuk posisi papan satu atau calon Bupati PDIP masih James Sumendap.(esem)

REKTOR Unima saat menyerahkan bantuan terhadap korban bencana di Perum Unima.(foto: ist)

Tondano—Bentuk kepedulian jajaran Universitas Manado (Unima) di Tondano terhadap keluarga yang kena bencana banjir pekan lalu, maka dilaksanakanlah kerja bakti sekaligus penyerahan bantuan terhadap korban di Perum Unima, Jumat (24/2) pekan lalu, yang langsung di pimpin Rektor Prof Dr Julyeta PA Runtuwene MS. “Bentuk kepedulian, kali ini Unima telah menggelar kerja bakti di Perum

sekaligus memberikan bantuan sembako kepada keluarga yang kena musibah diantaranya beras, super mie dan kebutuhan pokok lainnya,” tutur Paula panggilan akrab Rektor Unima ini. Kunjungan sejumlah pejabat Unima, di Perum berdekatan dengan kampus tersebut membuat sejumlah warga terkejut. Selain mereka mengadakan kerja bakti juga telah memberikan bantuan dan sempat terlihat keluarga yang

diberikan bantuan sangat gembira.

“Beginilah pemimpin yang mampu melihat kesusahan orang lain, dengan kata lain bila kami merasakan kesusahan akibat bencana, juga dirasakan para pejabat ini,” ungkap salah satu warga Perum Unima, sambil mengucapkan terima kasih kepada Rektor yang tak terhingga karena sudah peduli dengan kami disini.

Baca: Rektor ( Halaman 12 )

ASET

Setdakab Minsel bantah menunggak pajak kendis Amurang—Data yang dimiliki pihak Kantor Unit Pelaksana Teknis Badan (UPTB) Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah, Samsat Minsel, sebanyak 1427 kendaraan dinas (Kendis) yang terbagi atas 930 kendaraan roda empat dan 497 roda dua. “Beberapa waktu lalu kami sudah konfirmasi ke Pemda terkait tunggakan ini termasuk pengadaan Kendis 2016 yang sama sekali belum ada yang dibayar,” ujar Kepala Kantor UPTB Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah, Samsat Minsel Weliam Nicklas Silangen, beberapa waktu lalu.

Informasi diperoleh dari seluruh kendis yang menunggak, termasuk diantaranya pengadaan kendaraan baru oleh Pemkab Minsel di tahun 2016 yakni empat unit roda empat jenis Toyota Avanza satu Unit Toyota Fortuner, serta satu unit Toyota Alphard.

Menanggapi infotmasi tersebut, Kepala Bagian Umum dan Perlengkapan Setdakab Minsel Ifke Solambela membantah jika pihaknya lalai dalam membayar pajak kendis yang ada. “Data kendaraan apa saja yang tercatat. Yang menjadi kewenangan kami dalam hal ini Setdakab hanya

kendaraan yang digunakan di Setdakab dan itu jumlahnya tidak mencapai angka yang disebutkan sebelumnya,” ujar mantan Kasubag Umum dan Perlengkapan ini.

Menurutnya, koordinasi antara pihak Samsat dengan pihaknya beberapa waktu lalu yakni masalah pajak kendaraan yang mobil baru.

“Saya sudah memberikan klarifikasi bahwa kendaraan atau mobil dinas yang baru nanti melakukan pembayaran pajak di 2018. Karena yang dikoordinasikan lalu itu tentang kendaraan dinas mik Bupati, Wabup dan kendaraan para staf ahli yang keberadaannya belum sampai satu tahun, karena masa tenggangya yakni 31 Desember 2017. Kalau mobnas lainnya itu sudah tidak ada masalah,” jelasnya.

Baca: Setdakab ( Halaman 12 )

LINGKUNGAN

Dekot Tomohon sorot galian C dan peternakan Tomohon—Galian C dan peternakan di wilayah Pinaras mendapat sorotan Dekot Tomohon Komisi III. Buktinya, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tomohon dipanggil untuk rapat bersama Komisi III. Rapat berlangsung diruang rapat Komisi III Dekot Tomohon yang membahas permasalahan tentang Galian C dan Permasalahan Peternakan di Kelurahan Pinaras tersebut.

Usai Rapat Komisi 3 Dekot Koot didampingi DLH Tomohon langsung aktion dengan

turun meninjau lokasi di lapangan. Kunjungan lapangan diawali dengan tujuan ke Show Window sebagai tindak lanjut dari permasalahan Galian C dan dilanjutkan dengan mengunjungi Peternakan di Kelurahan Pinaras. Diketahui keberadaan baik galian C dan peternakan tersebut mengganggu lingkungan hidup wilayah sekitar. “Iya benar, guna menindaklanjuti permasalahan Peternakan di Kelurahan Pinaras yang erat kaitanya dan tentu berdampak pada Lingkungan Hidup baik

yang ada di Tomohon Utara maupun yang ada di Tomohon Selatan,” terang Ketua Komisi III DekotTomohin LadysTurang SE. Pada rapat sekaligus Kunjungan lapangan ini dipimpin langsung oleh Ladys F. Turang, SE selaku Ketua Komisi 3 DPRD Kota Tomohon, didampingi oleh Wakil Ketua Syenny S. V. Supit, Sekretaris Erens D. Kereh, Anggota Katherina Polii & Dortje Mandagi serta mewakili Pemerintah Kota Tomohon di hadiri team dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Tomohon.(teem)

KOMISI III Dekot Tomohon melakukan peninjauan dilokasi galian C dan peternakan yang dinilai mengganggu lingkungan.(foto: ist)

MINAESA minsel BPBD dapat penghargaan BPBD Tangguh BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) meraih penghargaan “BPBD Tangguh Award” dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) BPBD se-Indonesia.

Penghargaan ini diterima langsung oleh Kaban BPBD Minsel Handrie Komaling sebagai Peng-anugerahan Kabupaten/Kota Terbaik 3 wilayah Tengah se-Indonesia di Hotel Sahid Raya, DI. Yogyakarta, pekan lalu.

Kaban BPBD Minsel, Handrie Komaling kepada koran ini mengaku bahwa penganugerahaan yang diterima merupakan prestasi bagi pemerintah Minsel yang ditujukan untuk Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu SE. “Penghargaan yang diterima ini, berdasarkan penilaian BNPB bahwa BPBD Minsel berhasil dalam pembuatan laporan kegiatan dan pengelolaan keuangan tepat waktu. Serta keberhasilan dalam akuntabilitas kinerja penanganan bencana dari masa transisi ke pemulihan,” jelas Handrie Komaling.

Ditambahkannya, penghargaan ini adalah keberhasilan dari semua stakeholder yang terlibat dalam penanganan bencana. Peran serta Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu, SE yang selalu mendukung kegiatan terkait penanganan bencana juga memberi andil yang besar.

Rakernas BPBD ini mengambil tema “Mewujud-kan BPBD yang Tangguh, Teruji dan Profesional dalam Bingkai Kebersamaan” digelar mulai tanggal 21 hingga 24 Februari 2017 dan dihadiri oleh sekitar 2500 perwakilan dari BPBD Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia.(try-31)

mitra Pemkab minta perusahan bayar gaji sesuai UMR DINAS Tenaga Kerja Disnaker Mitra meng-ingatkan seluruh pelaku usaha di daerah tersebut untuk memberikan gaji sesuai Upah Minimum Regional (UMR) kepada karyawan yang dipeker-jakan. “Ada informasi sejumlah pemilik usaha belum menerapkan standar pemberian upah kepada karyawan. Karena itu kami ingatkan perusahaan untuk tidak mengabaikan hak karya-wan yaitu menerima upah sesuai standar UMR,” kata Kadisnaker, Robby Sumual belum lama ini.

Pihaknya sendiri akan turun melakukan inspeksi mendadak dalam rangka menindaklanjuti infor-masi adanya perusahaan yang belum memberikan upah sesuai standar UMR kepada karyawan. “Kita akan turun, jika kemudian hal itu benar maka akan kami rekomendasikan ke provinsi melalui instansi terkait untuk memberikan sanksi kepada perusahan yang bersangkutan,” tegas Robby. Ia pun meminta seluruh masyarakat lebih khusus para pekerja agar melaporkan apabila ada informasi ketidak sesuaian upah sehingga bisa tindaklanjuti pihaknya.(esem)

Bangun ... Dari Halaman 11 Sementara itu, Sekretaris KNPI Minahasa, Edwin Pratasik menambahkan, selain menghasilkan program kerja 1 tahun kedepan, Rakerda juga telah menetapkan Organisasi Kepemudaan (OKP) yang menyatakan diri dalam wadah berhimpun KNPI Minahasa. Selain itu, dirinya juga menyampaikan rekomendasi organisasi yang nantinya akan disampaikan kepada pemerintah Kabupaten Minahasa diantaranya masalah alih fungsi lahan, galian C tanpa ijin dan masalah bencana alam yang melanda Kabupaten Minahasa belum lama ini.

Untuk memastikan keterlibatan aktif KNPI Minahasa dalam pembangunan, telah dirumuskan program kerja unggulan antara lain pelatihan wirausaha pemuda, pelatihan jurnalistik, pemilihan duta pemuda, pelatihan ketrampilan dan skil pemuda, pembinaan terhadap OKP, fokus discusion group dan seminar kebudayaan.”Selesai Rakerda langsung disambung dengan pelaksanaan seminar kebudayaan yang mengambil tema ‘Menelusuri jejak leluhur dan menggali kembali nilai-nilai budaya Minahasa. Selain OKP, seminar tersebut juga dihadiri beberapa organisasi masyarakat, lembaga swadaya masyatakat dan undangan lainnya,” kata dia.

Seminar kebudayaan dengan narasumber Dr Ivan Kaunang MHum, Rikson Karundeng MTeol dan Tonaas Melfin Katopo. Seminar tersebut akan ditindaklanjuti dengan rekomendasi yang akan dirumuskan pengurus KNPI Minahasa. “Diharapkan lewat seminar budaya akan membekali generasi mudah tentang budaya Minahasa yang sudah hampir hilang dan bahkan juga dilupakan,” pungkas Pratasik.(erbe)

Setdakab ... Dari Halaman 11 Diakuinya, saat ini ada bebetapa kendaraan baru yang dikembalikan ke Setdakab. “Kita akan melakukan kroscek tethadap mobnas yang baru dikembalikan ke Setdakab. Tapi kemungkinan iti menunggu data penetapan plat nomot dari Bidang Aset dan dikeluarkan surat keputusan. Sekali lagi, ditegaskan bahwa yang menjadi tanggungjawaba Bagian Umum dan Perlengkapan tidak semua kendis yang ada di pemkab.

Yang bertanggungjawab mulai dari perawatan termasuk surat-surat kendaraan adalah masing-masing SKPD yang memanfaatkan kendaraan tersebut,” tegas Solambela.(try-31)

Uji ... Dari Halaman 11 Sekolah kejuruan khusus kesehatan masih sangat langkah, maka daripada itu semoga SMK Baramuli harus memanfaatkan momentum ini untuk menambahkan SDM bidang kesehatan di Sulut khususnya Minut. “Ujian kompetensi ini sendiri akan berlangsung selama 14 hari dan semoga SMK Baramuli bisa lolos,” kata Purnomo.

Sementara itu, Wakil Bupati Mitra Ir Joppi Lengkong menyampaikan sangat bersyukur atas kepercayaan dari pusat yang telah memilih Minut menjadi sekolah SMK pertama di Sulut untuk mengadakan uji kompetensi.

“Hal ini sangat baik bagi masyarakat disebabkan kebutuhan akan tenaga kesehatan yang sangat penting dan mendesak apalagi dalam rangka menunjang era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA),” jelas Lengkong.

Dengan begitu ketatnya persaingan dalam pekerjaan, kata Lengkong, menuntut diperlukan tenaga-tenaga handal dan terlatih untuk menjadi asisten tenaga kesehatan dan ini sesuai dengan visi misi Pemkab Minut dibawah kepemimpinan Bupati Vonnie Panambunan dan Wabup Joppi Lengkong. Kegiatan ini sendiri juga turut dihadiri tenaga ahli Selfran Wungouw SE dan Camat Airmadidi Dolly Walukow SE.(gebe)

12 Tomohon terbaik jaga kerukunan beragama MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG

Terima penghargaan Harmony Award Menteri Agama RI, Walikota persembahkan untuk seluruh masyarakat Tomohon Tomohon—Keharmonisan dan kerukunan antar umat beragama di Kota Tomohon memang menjadi landasan kokoh membangun Kota Tomohon. Dibawah kepemimpinan pasangan Walikota Jimmy Feidie Ema SE Ak dan Wakil Walikota Tomohon Syerly Adelyn Sompotan ditegaskan dengan menerima penghargaan Harmony Award diberikan oleh Kementerian Agama.

Harmony Award adalah bentuk apresiasi pemerintah pusat terhadap program penguatan kualitas kerukunan umat beragama di Indonesia.

“Kota Tomohon hanya ingin hidup rukun dan menjaga keharmonisan karena itu adalah kunci membangun kota Tomohon yang beragam ini. Tanpa harmoni, akan sulit mewujudkan Tomohon yang juga dikenal kota religi dan kota pendidikan serta kota bunga yang damai dan sejahtera,” terang Walikota kepada koran ini Minggu (26/ 2) lalu.

Penghargaan tersebut diterima Walikota Eman di Mercure Convention Center Jakarta dan itu dijelaskan

Walikota Eman, berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh Tim assessment Kementerian Agama Republik Indonesia.

Dengan diterimanya penghargaan Harmony Award ini, Walikota Eman menegaskan, penghargaan ini bukan semata-mata dipersembahkan hanya bagi Pemerintah Kota Tomohon atau bagi Walikota, tapi penghargaan ini merupakan penghargaan bagi seluruh masyarakat Kota Tomohon, tokoh-tokoh agama, tokoh-tokoh masyarakat dan semua komponen yang ada.

“Karena kerukunan umat beragama yang tercipta di kota Tomohon adalah karya yang diukir bersama oleh seluruh komponen masyarakat yang ada di Kota Tomohon, sehingga ini lebih memantapkan predikat Kota Tomohon yang sudah sejak dulu dikenal sebagai Kota Religius. Untuk itu saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh komponen masyarakat Kota Tomohon atas kerukunan yang selama ini boleh tercipta, sehingga boleh mendapatkan apresiasi yang tinggi dari Pemerintah Pusat melalui

penghargaan Harmony Award ini,” jelas Walikota.

Tidak lupa Walikota menghaturkan, ungkapan terima kasih kepada Kementerian Agama Republik Indonesia, kantor wilayah departemen agama provinsi Sulawesi Utara, kantor departemen agama kota Tomohon dan tokohtokoh agama dalam wadah Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kota Tomohon atas topangannya selama ini. “Saya yakin, apa yang telah kita capai bersama ini akan menjadi motivasi bagi daerah-daerah lain untuk menciptakan kerukunan antar umat beragama,” kata Walikota Eman.

Kabag Humas Kristo Kalumata menjelaskan, Walikota Tomohon terpilih sebagai salah satu penerima penghargaan Harmony Award ini. Dari 400-an Kota dan Kabupaten di Indonesia, Kota Tomohon merupakan salah satu penerima Harmony Award bersama 6 Kota/ Kabupaten lainnya. Adapun Daerah yang menerima penghargaan ini terdiri dari 3 Gubernur dan 7 Walikota dan

SELASA 28 FEBRUARI 2017

Bupati dari sekian banyak daerah yang ada di Indonesia.

“Kota Tomohon merupakan satu-satunya daerah di Sulawesi Utara yang menerima penghargaan ini.

Untuk diketahui bahwa pada tahun 2017 ini propinsi Sulawesi Utara yang di dalamnya ada Kota Tomohon, berada pada peringkat 2 nasional dalam hal kerukunan umat beragama setelah pada tahun 2016 sebelumnya berada pada peringkat 5 nasional. Penilaian dan pemberian penghargaan Harmony Award ini merupakan yang pertama kali dilakukan di Indonesia. Sehingga menjadi kebanggaan bagi 10 daerah penerima, karena memperoleh penghargaan ini pada kesempatan yang pertama,” terang Kalumata.

Ketua FKUB Tomohon Pdt Joy Palilingan mengakui, penghargaan ini merupakan penghargaan Anugerah Kerukunan Umat Beragama (Harmony Award). “Kita patut bersyukur karena keberagaman di kota Tomohon yang tetap terjaga hingga hidup rukun dan damai. Ini sebagai bentuk apresiasi pemerintah pusat terhadap program penguatan kerukunan umat beragama di Indonesia khususnya di kota

Tomohon. Pengahrgaan ini akan kita kawal bersama,” ungkapnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua FKUB Kota Tomohon Pdt Joy Palilingan bersama Kepala Kantor Departemen Agama Kota Tomohon, evangeline Sepang, mengucapkan selamat kepada Walikota Tomohon atas penghargaan Harmony Award yang diterima. Sebagai Ketua FKUB saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada Bapak Walikota.

Penghargaan Harmony Award diserahkan langsung oleh Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin.

Turut hadir mendampingi Walikota Tomohon yakni Kepala Kantor Depag Kota Tomohon, Evangeline Sepang, Kepala Badan Kesbangpol, Jusak Pandeirot, Kabag Kesra, Laurens Kawuwung dan Kabag Humas, Christo Kalumata SSTP. Adapun yang menerima Award adalah, Gubernur Kalimantan Tengah, Gubernur Kepulauan Riau, Gubernur Papua, Bupati Jayapura, Bupati Purwakarta, Bupati Tabanan, Bupati Banyuwangi, Bupati Alor, Walikota Tomohon dan Walikota Sungai Penuh.(teem)

AKSI SOSIAL

Peduli korban bencana, JIT gelar aksi galang dana Tomohon—Bencana banjir yang terjadi di kota Tomohon menyisahkan beban bagi korban. Sebagai bentuk kepedulian terhadap korban banjir para wartawan yang tergabung di Jurnalis Independen Tomohon (JIT), CV Anugerah Mulia Tomohon atau Dealer Honda bersama Satlantas Polres Tomohon menggelar aksi penggalangan dana.

Kegiatan tersebut dilakukan sejak Kamis (23/7) hingga Sabtu (25/2) di Pusat Kota Tomohon.

Kepala Cabang CV Anugerah Mulia Tomohon Graend Palar SPi mengatakan, ini sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama yang mengalami musibah banjir.

“Kami bekerja sama dengan insan pers di Kota Tomohon dan Satlantas Polres Tomohon menggalang dana untuk kemanusiaan. Juga sebagai bentuk kepedulian kami yang melakukan kegiatan bisnis di Kota Tomohon,” ungkap Palar. Selain meminta dana kepada penggunanjalan baik roda dua

maupun roda empat lanjut Palar, penggalangan dana juga dilakukan lewat Foto Selfie. nagi mereka yang berfoto selfie, diberikan dana sebesar Rp2500 namun langsung disumbangkan untuk korban bencana. Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak dan Wakil Wali Kota Syerly Adelyn Sompotan juga memberikan sumbangan saat melewati jalan protokol pusat kota. Malahan.

Wakil wali kota sempat turin dari kendaraan dan foto selfie.

Sementara Kasat Lantas Polres TomohonAKP Sam Dotulong mengatakan, aksi tersebut sangat positif dan sangat membantu masyarakat yang tertimpa bencana. Para wartawan yang tergabung dalam JIT juga menyatakan suka citanya bisa mengumpulkan dana untuk kemanusiaan.

Tidak hanya itu, para insan pers ikut mengumpulkan pakaian layak pakai bagi korban bencana berkat inisiatif Ketua JIT Ardy Kalumata.(teem)

OPERASI CIPTA KONDISI

Polres Minahasa amankan 17 pelanggar Tondano—Program Tetap (Protap) Polres Minahasa, Sabtu (25/2) malam melaksanakan giat Operasi Cita Kondisi (Cipkon) dibantu jajaran polsek pada pukul 20.00 Wita di wilayah Polres Minahasa.

Sebelum pelaksanaan kegiatan Operasi Cipkon, diawali dengan gelar apel dan diberikan pengarahan terhadap personil dari berbagai satuan tugas Polres Minahasa tergabung dalam peleton siaga patroli rayon dan piket fungsi untuk informasi dalam bertugas. Kemudian Cipkon juga dilaksanakan di seluruh jajaran Polsek yang dipimpin Kapolsek masing-masing.

Pelaksanaan kegiatan Cipkon ini dalam rangka memberikan rasa aman kepada masyarakat dari berbagai tindak pidana dengan sasaran operasi Miras, Sajam, Senpi, Narkoba dan kelengkapan kendaraan serta cegah perkelahian antar kelompok.

Dari hasil operasi malam minggu tersebut, Polres Minahasa telah terjaring 17 pelanggaran di Satlantas berupa 6 unit roda dua tidak dilengkapi surat, SIM 7 buah dan STNK 4.

Untuk hasil Cipkon jajaran Polsek didapati 1 sajam jenis pisau badik, 3 unit roda dua tidak dilingkapi surat kendaraan dimana semuanya diamankan di Polsek Tondano. 4 orang dalam keadaan mabuk juga diamankan Polsek Toulimambot. Adapun kegiatan Cipkon tersebut selesai pada pukul 03.00 wita dan selama kegiatan berlangsung situasinya aman dan kondusif. “Mereka yang telah diamankan baik kendaraan serta orangnya akan di proses sesuai pelanggarannya. Jadi bagi siapa warga masyarakat yang melanggar, akan dikenakan sangsi,” jelas Kapolres Minahasa melalui Kasubag Humas AKP Hilman Rohendi kepada sejumlah wartawan, Minggu (25/2) kemarin.(erbe)

Rektor ... Dari Halaman 11 Selanjutnya menurut Kepala Humas Unima Jonly Tendean SP MSi bahwa kedatangan rombongan pejabat Unima yang di pimpin langsung oleh Rektor, juga didampingi pembantu Rektor, para Dekan dan pimpinan lainnya serta civitas Unima yang menghadiri kegiatan bagi-bagi bantuan dan kerja bakti.

“Untuk mengantisipasi dengan adanya bencana susulan karena setiap hari cuacanya sangat tidak bersahabat, berharap bagi warga di Perum Unima ini untuk sampah sembarangan. Buang pada tempat yang disediakan, bukan di selokan depan rumah.

Kedepan pihak Unima akan memperhatikan sampah bukan hanya di pemukiman warga, tapi di setiap wilayah kampus sendiri supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan bersama,” pungkas Tendean.(erbe)

Lomban-Mantiri ucapkan terima kasih atas bantuan semua pihak saat bencana ATAS nama Pemkot Bitung, Walikota Bitung Maximiliaan J Lomban SE MSi bersama Wakil Walikota Bitung Ir Maurits Mantiri mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah membantu masyarakat Kota Bitung pada saat bencana banjir dan tanah longsor di Kota Bitung.

Lomban dan Mantiri mengucapkan terima kasih kepada pihak TNI/Polri, instansi vertikal maupun horizontal, pihak Perbankan dari Bank Sulut, BRI, BNI, BNPB, Dinas Sosial Provinsi Sulut, Ibu Telly Lengkong, Arcjit Saharain, Ibu Julita Tamasoleng, Kel. Nugroho Ratna, Derek Manado, BPBD Provinsi Sulut, Laskar Don Bosco Jakarta, Laskar Gunung Wenang, Acha Asha, Diana Rose, Dinas Pendidikan Kota Bitung, Pengda IOF Sulut, Kel. Candra Ganap, Dinas Perpustakaan, GMIM Baitel Kema Dua, Ibu Lola Mamarahe, SMP Negeri I Bitung, Kampus IAN Manado, Dr. James Siwu, Bpk. Yafet Senduk, Telkomsel, Manado Internasional School, Orari Lokal Manado, Perdana Club, Frekuensi 144,4960 MHZ Manado, Pemkot Manado, Sagerat Weru I, Ibu jeli, Dhea Silvana, Putra-Putri Bitung, DPD LPII Kota Bitung, Betlehem Pimpin Kema, BPBD Minahasa Tenggara, Majelis Thalim As.Lembeh Permai, Kel. Mamahit-Pahude, Cafe Bitung, Sina Akmal Syahrain, Karang Taruna Manado dan Ikatan Remaja GMIM Rayon Dua Sudara, Wanua Kawanua Jakarta, Ikatan Remaja Teladan Rayon I Manado Reagen Jocom, PMI Provinsi Sulut/Tim Giat Donor PMI Provinsi Sulut, BKMM DMI, Noni Wagiman, Iluni UI Wilayah Sulut, Lab. Keswan dan Kesmavet Provinsi Sulut, Deni Ansiga, Kelurahan Manembo-nembo Tengah, Polres Tomohon, BSSC (Bhayangkara Sulut), Suzuki Jeep Indonesia, Karyawan PDAM Kota Bitung, Posko Polsek Aertembaga, DPD RI, PSDKP (Pangkalan Pengawasan), SD GMIM II Bitung, TK GMIM Monica Manembo-nembo, Kantor Kementrian Agama Kota Bitung, SMK Negeri 2 Bitung, PD. Aglow Bintang (BintaroTanggerang), KLC Ministry, Pogi Cabang Manado, Ikatan Istri Dokter Indonesia, Dharma Yuleti Karini Kota Bitung, POSSI Sulut, Pengadilan Negeri

Kota Bitung, Forum Pemuda GMIM Lintas Generasi, Lippo Group, Mawar Sharon, Himpunan Persaudaraan Mahasiswa Bitung Di Minahasa, Staf Ahli Gubernur (Linda Watania), Manguni TIM 123 Lovers Prov.Sulut, SMEA Neg. Pembina Manado Angkatan 79-82, Cargill Indonesia, Gereja Tiberias, H. Harsono Muhamad, S.Sos, XXII FKPPI Sulut, GMIM Paulus Kauditan, Paimpuluan Ne Tonsea (PNT) Jakarta, Karang Taruna Manado, Tribun Manado, Hypermart Kairagi Manado, Paguyuban KSE Unsrat, WKI Yesus Memberkati Citraland, Ketua DPD-RI (Muhamad-Saleh, SE), PT. Mapalus Makawanua Charcoal Industry Bitung, Manado Post, My Trip My Adventure Bitung, Polres Minsel, Ketua PAVI Sulut (Rommy Watuseke), Wanita Hindu Dharma Indonesia (Prov.Sulut, Kota Manado, Kota Bitung), MDMC Manado, KKK (Kerukunan Keluarga Kawanua) RM. Mutiara Minang Pasar Tua, Pemerintah Tomohon, SMKN 1 Bitung (akuntansi), Yayasan Lengkong Kitanuwaya Kota Bitung, Kerukunan Keluarga Kawanua bersama Kerukunan Keluarga Bitung, The Rubber Group,New, Perhimpunan Perempuan Tanah Minahasa (P2TM), Ikatan Wanita Tonsea di Jakarta, Yayasan Gereja Yesus Kristus Memberkati dari Orang-Orang Suci Zaman Akhir, Dharma Wanita BPJN 15 Sulut Kementerian PUPR Sulut Gorontalo, PMI Minahasa Selatan bersama Putri Indonesia Sulut 2017 dan Noni Sulut 2016, Nora Edioy, FKD Angkatan 1986 (Dr. Tommy Sumampans) EFKANDENA, Kerukunan Keluarga Kawanua Surabaya, BMPD Sulut (Badan Musyawarah Perbankan Daerah), Majelis Agama Kongwhcu Indonesia di Bitung, Komunitas Music Manado, TT Tagulandang Tuminting, Forum Wartawan DPRD Sulut, Karyawan PT. Pelni/PT. SBN, pihak perusahaan PT. Bimoli, PT. Indofood, PT. Maanado Mina, PT. Asegar Murni Jaya, PT. Cargill Indonesia/Amurang, PT. MSM-TTN, PT. PLN Persero, PT. Pusat Pelayanan Aset (Persero), PT. Archi Indonesia, PT. Agro Makmur Jaya, PT. Perikani Mandiri, PT. Meares Soputan Mining, Manado Post Group, Tribun Manado, Tim Jurnalis Kota Bitung serta para pihak yang belum disebutkan.

Lomban dan Mantiri juga berterima Kasih kepada Seluruh Kepala Perangkat Daerah, ASN maupun THL yang ada di lingkup Pemkot Bitung, serta elemen masyarakat yang bersiaga serta melakukan evakuasi pada saat sebelum dan setelah terjadi bencana. “Saya bersama pak Maurits mengapresiasi setiap bentuk bantuan yang telah diberikan atas kepeduliannya terhadap Kota Bitung serta berharap bencana seperti ini tidak terjadi lagi di Kota Bitung maupun daerah sekitarnya, sekali lagi kami atas nama Pemerintah Kota Bitung mengucapkan terima kasih dan kiranya Tuhan menjaga dan memberkati kita semua,” tutup Lomban.(*)

TOTABUAN KOTAMOBAGU PASAR TERTIB UKUR

Dekot dukung pelaku investasi APRESIASI yang baik diberikan Dewan Kota (Dekot) Kotamobagu, atas keberhasilan yang diterima Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, dengan diterimanya penghargaan dari Pemerintah pusat melalui Menteri Perdagangan RI Enggartiasto Lukito.

Berupa penetapan Pasar 23 Maret yang terletak di Jalan Ibolian Kota Kotamobagu sebagai pasar tertib ukur.

Hal ini disampaikan Ketua Dekota Kotamobagu Hi Ahmad Sabir melalui Ketua Komisi I Dekot Danny Mokoginta SH. Bahwa sebagai lembaga partner pembangunan daerah. Dewan kota tentu mendukung dan berbangga dengan setiap hasil kerja dari pemkot.

“Pertama tentu kami mengapresiasi, karena capaian seperti ini, juga merupakan ukuran–ukuran keberhasilan Pemerintah kota dalam membangun daerah,” katanya kemarin.

Namun begitu, Dekot juga menggingatkan agar Pemkot terus memberikan perhatian kepada pelaku pasar yang ada di Kotamobagu. Bukan saja hanya soal penggelolaan pasar. Namun, bagaimana Pemkot memikirkan proyeksi dan prospek perencanaan pasar yang terintegrasi ditahun Investasi ini. Serta bagaimana memikirkan kehidupan pelaku pasar.

Termasuk keberadaan pasar di Desa Poyowa Kecil dan Pasar penyanggah di Desa Genggulang.

Baca: Dekot ( Halaman 14 )

BOLMONG, KOTAMOBAGU, BOLMUT BOLTIM, BOLSEL

Warga Bolmut bakal nikmati wifi gratis Ada 50 titik yang bakal jadi lokasi pemasangan Boroko—Pemerintah Kabupaten Pemkab Bolmut, melalui Dinas Komunikasi dan informasi rencanakan akan menyiapkan akses internet gratis wifi di enam kecamatan. Hal ini disampaikan oleh Kadis Kominfo Bolmut Rahmat Pontoh, saat bertemu dengan wartawan Swara Kita, beberapa waktu lalu.

“Ada 50 titik wifi akan kami siapkan ditahun 2017 ini,” ujarnya.

Dia menjelaskan, bahwa ke 51 titik wifi gratis ini direncanakan akan dipasang ditempat tempat umum di enam kecamatan yang ada di Kabupaten Bolmut, dan wifi gratis ini diberikan selain untuk menunjang program pemerintah pusat, juga akses internet gratis ini saat ini sudah termasuk salah satu kebutuhan bagi masyarakat.

“Kita ketahui bersama kan wifi gratis ini merupakan program dari Pemerintah pusat bagi daerah-daerah, agar akses internet gratis melalui wifi ini bisa dimanfaatkan oleh

masyarakat khususnya di Kabupaten Bolmut, sehingga masyarakat di Kabupaten Bolmut dapat mengakses internet secara gratis dan bisa memanfaatkannya sesuai dengan kebutuhan,” jelasnya.

Dia mengungkapkan, bahwa saat ini pihaknya sudah sampai pada proses lobi lobi di Kementrian Kominfo, agar secepatnya ditahun 2017 ini, program wifi gratis dikabupaten Bolmut ini bisa direalisasi sehingga segera dimanfaatkan oleh masyarakat.

Terpisah, Wakil Ketua I Dewan Kabupaten, Arman Lumoto saat dimintai tanggapannya, mengatakan, mendukung program Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Bolmut untuk memasang jaringan internet atau wifi gratis bagi masyarakat semua kecamatan. “Saya mendukung pemasangan wifi Diskominfo, namun untuk titik pemasangan nanti, harus ditempat yang strategis,” ujarnya. Politi Partai Amanat Nasional ini juga berharap, internet saat ini sudah menjadi kebutuhan masyarakat di kabupaten Bolmut, dan program ini cukup bagus, sehingga jangan sampai dipasang disembarangan tempat,” harapnya.(ater)

BAYAR PAJAK

Walikota KK beri contoh pelaporan SPT

bolMUT 7 RANPERDA

Tahun ini Dekab targetkan tuntas DEWAN Kabupaten (Dekab) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) mengupayakan Program Legislasi Daerah (Prolegda) dapat dilesesaikan sebelum masa jabatan berakhir pada tahun 2019 nanti. Hal ini disampaikan Ketua Badan legislasi (Baleg) Dekab Bolmut, Jumat (24/2) akhir pekan kemarin. Dia menjelaskan, ,bahwa 7 Ranperda dari 16 Ranperda yang di sampaikan pada sidang paripurna belum lama ini akan diupayakan tahun ini dapat di tetapkan menjadi Peraturan Daerah (Perda).

“Jika tak ada halangan dan aral melintang,kami akan berupaya agar tahun 2017 ini, dan dari 16 Ranperda yang diparipurnakan, 7 Ranperda dapat diselesaikan dan menjadi Perda, apakah itu Ranperda usulan Eksekutive atau Ranperda inisiative Dekab Bolmut,” ujarnya.

Baca: Tahun ( Halaman 14 )

boltim PENDATAAN

Dispora lakukan seleksi Paskibraka DINAS Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Pemkab Boltim, mulai melakukan pendataan di Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sederajat, guna seleksi Paskibraka tanggal 17 Agustus 2017. Kepala Dispora Boltim, Mahmud Mokoagow, melalui Kepala Seksi dan Kreatifitas Kepemudaan, Kurniawan Mokodompit mengatakan, seleksi calon Paskibraka dilakukan selama dua pekan, yakni akhir Februari ini dan Maret nanti. Setelah itu peserta Paskibraka akan digiring ke Provinsi Sulut.

“Pendataan berjalan lancar. Hanya saja masih ada kendala terkait persoalan wewenang, karena SMA dan SMK sudah menjadi wewenang Pemprov Sulut, “ ujar Mokodompit Jumat (24/2). Dikatakannya, terkait persoalan kewenangan pada SMA, Dispora Boltim sudah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi untuk mengurus teknisnya. “Siswa SMA/ SMK bukan lagi milik kabupaten/kota, tapi ini hajatan nasional. Harapan kami selaku dinas dan penanggung jawab diurusan Paskibraka itu, agar kepala-kepala sekolah diminta harus jajaki urusan ini agar dapat mengikut-sertakan siswanya,” kata Mokodompit. Sementara untuk teknis mulai dari latihan dan sebagainya, diserahkan ke Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kabupaten Botim. “Urusan teknis kami serakan sepenunya kepada PPI, “ terang Mokodompit.(efel)

a

r

n k -

-

SELASA 28 FEBRUARI 2017

12 13

SULIT DILALUI

16 km ruas jalan nasional belum tersentuh aspal Molibagu—Masih cukup panjang ruas jalan nasional yang belum sama sekali tersentuh aspal. Menjadi tanggung jawab Pemerintah Pusat untuk pembangunannnya.

Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, sudah mengusulkan itu.

Bahkan tahun 2017 ini, menjadi usulan kedua kalinya untuk penyelesaian sisa ruas jalan tersebut. Sebagaimana diketahui, ruas jalan yang belum tersentuh aspal mencapai 16 km.

Hal ini dikatakan oleh Kepala Dinas PU Bolsel Teddi Manika. Katanya total panjang ruas jalan nasional di wilayah Bolsel kurang lebih 211 km, sementara yang belum teraspal masih ada 16 km.

“Kondisi tidak diaspal tersebut, jika diguyur hujan, jalanannya sulit dilalui. Warga perbatasan di ujung timur Kabupaten Bolsel, terisolir dengan keadaan jalan yang susah dilalui. Jarak tempuh ke pusat ibukota kabupaten bukan menjadi halangan, tapi melaluinya harus penuh dengan perjuangan,” ungkap

Tedi.

Kadis PU mengungkapkan, pihaknya sudah melakukan pengusulan sampai ke Kementerian PU. “Kemarin kita sudah berupaya dengan mengirim surat ke Menteri PU tembusan ke dirjennya, direktorat reservasi jalan, ada juga ke Kepala Balai Perencanaan dan Pelaksanaan Jalan Nasional di Manado,” sebut Kepala Dinas PU Teddi Manika kemarin. Dituturkannya pula, maksud dari layangan surat tersebut, pemerintah kabupaten mengupayakan agar penanganan jalan dipercepat. Mengingat tingkat kebutuhan masyarakat serta pelayanan pemerintah kepada masyarakat. “Karena ini beresiko. Apalagi ini menyangkut keselamatan pengguna jalan.

Yang paling penting tentunya mempermudah akses masyarakat kita yang tinggal di ujung timur. Apalagi metode pemerintah saat ini, mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, tentu-nya dari segala sektor termasuk jalan harus dibuka, untuk mempermudah segala persoalan kebutuhan yang ada,” tutur Manika.

Baca: 16 Km ( Halaman 14 )

INFRASTRUKTUR PERHUBUNGAN

Bandara Bolmong masuk APBN 2017

WALIKOTA Kotamobagu Tatong Bara saat menghadiri pekan panutan Pelaporan SPT tahunan PPh orang pribadi, di Aula kantor Walikota kemarin.(foto: ist)

Kotamobagu—Setelah menjadi contoh dengan melakukan Pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh secara elekronik. Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara selanjutnya meminta seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemkot Kota Kotamobagu, serta masyarakat Kotamobagu pada umumnya, untuk melaksanakan Pelaporan SPT Tahunan PPh secara elekronik, dalam rangka meningkatkan pendapatan negara melalui sektor pajak. “Diharapkan semua harus melapor.

Hari ini pemkot, termasuk saya dan ketua Dewan kota, pak Ahmad Sabir mencontohkan.

Karena bagaimana, masyarakat dan ASN melapor jika kita tidak mencontohkan,” katanya saat menghadiri pelaksanaan Pekan Panutan pelaporan SPT Tahunan PPh Orang Pribadi oleh Pejabat Daerah secara elektronik yang dilaksanakan di aula kantor walikota, Senin (27/2) kemarin.

Baca: Pemkot ( Halaman 14 )

PASCALONGSOR

Jalan trans Tobongon Badaro mulai normal

JALAN Trans TobongonBadaro sudah bisa dilalui kendaraan pasca longsor yang terjadi, Sabtu (25/2) pekan lalu. (foto: ist)

Modayag—Longsoran tanah yang menutupi badan jalan antara Desa Tobongon dan Desa Badaro Kecamatan Modayag, Boltim, akibat hujan deras yang terjadi, Sabtu (25/2) sore pekan lalu, kini mulai berangsur normal dan bisa dilalui oleh kendaraan roda dua dan empat. Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Boltim, Harun Manoppo, akibat lonsor jalan nasional ini tak bisa dilalui kendaraan selama dua hari.

Namun kini kondisi jalannya sudah normal kembali dan bisa dilalui kendaraan karena pasca kejadian longsor pemerintah Kecamatan Modayag, warga desa setempat bersama BPBD Boltim langsung turun melakukan pembersihan yang dibantu oleh alat berat eskavator. “Warga Badaro yang akan ke Kotamobagu sudah bisa melewati jalan

ini. Begitu pula warga Modayag, karena longsoran tanah yang menutupi badan jalan sudah diangkat, “ terang Manoppo, Senin (27/2) kemarin. Manoppo mengatakan, penyebab terjadinya longsor yang menutupi badan jalan kurang lebih sepanjang sepuluh meter dikerenakan hujan deras yang terjadi pada Sabtu pekan lalu. “Hujan diwilayah penugungan ini sangat tinggi sehingga terjadi longsor, “ katanya. Meskipun sudah bisa dilalui kendaraan dihimbau kepada warga terutama yang menggunakan kendaraan roda dan roda empat agar berhati-hati saat melintasi lokasi longsor, karena kondisi jalan masih lincin. “Jalan masih licin, jadi kepada pengguna jalan agar berhati-hati. Kalau hujar deras diminta untuk tidak melewati jalan ini, “ imbuh Manoppo.(efel)

Lolak—Tahun 2017 ini, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) dipastikan mendapat kujuran dana pembangunan yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Hal itu, berdasarkan usulan program pembangunan infrastruktur bidang perhubungan dari dua sektor, yakni perhubungan laut dan perhubungan udara. Ini diungkapkan, Plt Kepala Dishub JTumanduk melalui Kepala Bidang Prasarana Dinas Perhubungan Kabupaten Bol-

mong Zulfadli Binol, bahwa untuk pagu indikatif sesuai usulan tim teknis lewat sumber dana APBN dipastikan dari sector perhubungan laut dan udara. “Lewat APBN anggaran sudah jelas sesuai usulan yang dibawah oleh Kadis Dishub sebelumnya, Bapak Eka P U Korompot, bahwa untuk tahun 2017 ini infrastruktur perhubungan yakni pembangunan Bandar Udara dan pembuatan Dermaga Multi purpose,” terang Zulfadli.

Baca: Bandara ( Halaman 14 )

PEMBANGUNAN DAERAH

Bangko hadiri Silatnas Adkasi di Jakarta Boroko—Ketua Dewan Kabupaten (Dekab) Bolmut, Karel Bangko SH hadiri Silahturahmi Nasional (Silatnas), Asosiasi Anggota Dewan Kabupaten Se Indonesia (Adkasi). Dan kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari ini bertujuan untuk Penguatan Lembaga Dekab dalam mendukung pembangunan daerah, dalam mewujudkan Indonesia Yang Maju, Adil, Makmur dan Berdaulat.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Dekab Bolmut sekaligus Wakil ketua I Adkasi, Karel Bangko SH saat dikonfirmasi oleh sejumlah wartawan, kemarin. Dia menjelaskan, bahwa peran Adkasi saat ini sangat diperlukan sebagai

strategi dan sinergitas antar kebijakan Pemerintah Pusat maupun kabupaten-kabupaten diseluruh Indonesia dalam mengahadapi tantangan domestik dan global saat ini.

“Anggaran Pendapatan Belanja Negara(APBN) merupakan instrumen dalam mendukung pertumbuhan dan pembangunan didaerah,” jelasnya.

Bangko juga mengungkapkan, bahwa pada Silatnas Adkasi tersebut, menjadi adalah Prof Dr Ir Rokhnin Dahuri MSc, selaku Ketua Umum Adkasi, dan dihadiri oleh Dirjen Keuangan Daeran Kemendagri, dan juga Wakil Ketua I Adkasi, Karel Bangko SH, dan yang bertindak sebagai moderator yakni Efendi Gazali.(ater)

TIDAK MAMPU

Arsalan digeser ke Staf Ahli Molibagu—Tak tanggungtanggung, Bupati Bolaang Mongondow Selatan H Herson Mayulu SIP kembali memberikan kejutan pada pelaksanaan apel kerja awal pekan, Senin (27/2) kemarin. dua pejabat esalon II bertukar posisi jabatan. Arsalan Makalalag yang sebelumnya menjabat sebagai Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), Pemberdayaan Perempuan (PP) dan Perlindungan Anak (PA), bertukat posisi jabatan dengan Deki Paputungan sebagai Staf Ahli Bupati.

Bupati H Herson Mayulu SIP dalam sambutannya mengatakan tugas dan tanggung jawab selaku pejabat dalam pengisian Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang baru, baru sebulan menjalaninya.

Ketidakmampuan dalam menjabarkan tugas dan tanggung jawab menjadi konsekwensi penggantian kembali jabatan tersebut. “Ini sudah akhir Bulan

Februari, Peraturan Bupati tentang besaran Dana Desa itu belum ada sampai sekarang,” kata Bupati.

Bahkan menurut Bupati, terjadi dalam pemerintahan desa, sebuah goncangan yang tidak satu arah dengan Pemerintah Kabupaten.

“Aparat Desa, tidak satu arah dan tujuan dengan kita. Terjadi goncangan dahsyat yang merubah konstalasi yang ada di wilayah,” ucap Bupati.

Lanjutnya, segala tindakan yang dilakukan oleh Pimpinan SKPD diluar dari perintah Bupati, menjadi pertimbangan untuk dievaluasi kembali kinerja yang dilakukannya. “Ketika tidak sefaham dengan saya, mohon maaf, silahkan geser dulu dari jabatan saudara. Saya yang pemimpin di daerah ini, masih saya yang menjalankan tugas-tugas pemerintahan, kemasyarakatan dan pembangunan di wilayah,” tegas Bupati.(cepe)

TOTABUAN

BOLMONG, KOTAMOBAGU, BOLMUT BOLTIM, BOLSEL

SELASA 28 FEBRUARI 2017

13 14

Tatong ikhlaskan Gallang ikut calon Sekkab Bolmong 16 Km ... Dari Halaman 13 Lanjut Tedi, pengajuan yang dilakukan tersebut, sudah yang kedua kalinya. Permintaan pertama tidak mendapat gubris. “Ini pengajuan kedua. Yang pertama, terinformasi pihak Balai sempat menindaklanjuti hingga ke Kementrian. Tapi, selanjutnya tindak lanjut ke daerah sampai sekarang tidak terealisasi,” aku Tedi Manika.

Dengan upaya berbagai cara, Pemerintah kabupaten Bolsel terus mengupayakan itu. Bahkan dalam usulan ke dua ini, dilampirkan video visual kondis jalan yang terbilang masih parah ini. “Data apalagi, semua kita laporkan. Ini kami lakukan karena kami sangat berharap. Akses jalan itu sangat dibutuhkan masyarakat,” ucap Teddi. Pemkab Bolsel berharap pihak Balai Perencanaan dan Pelaksana Jalan Nasional wilayah XI di Manado, tidak tinggal diam, juga bisa membantu menindaklanjuti usulan kedua ini sehingga mendapat jawaban jelas dari Kementrian PU. “Harapan kami, usulan kita kali ini bisa terealisasi,” terang Tedi.(cepe)

Bandara ... Dari Halaman 13 Total anggaran dana APBN tahun 2017 dari usulan program infrastruktur perhubungan, Menurut Zulfadli, sector perhubungan laut dan udara yakni pembangunan Bandar udara yakni Rp237.398.000.000. “Sekira Rp85 miliar untuk pembangunan Dermaga Multi Purposes pelabuhan Labuan Uki dan Rp152.398.000.000, untuk pembangunan Bandar udara (Bandara). Sesuai informas dari Bapennas, mudah–mudahan ini akan segera muncul pada pembahasan lewat komisi V DPR RI pada Bulan Maret 2017 ini,” ungkapnya Zulfadli.

Sementara itu untuk sektor perhubungan darat juga sudah di usulkan, mudah–mudahan bersamaaan dengan usulan anggaran. “Yakni pembangunan gedung terminal AKAP dan pembangunan sarana dan prasarana PKB masing– masing dengan anggaran Rp33 miliar dan Rp15 miliar,” katanya.(yede)

Walikota ... Dari Halaman 13 Menurut Walikota, pelopran SPt juga diurusi oleh pemkot, Kotamobagu sebagai bagian dari tanggungjawab. Termasuk untuk dana bagi hasilnya. “Apalagi saat ini, untuk penyampaian SPT Perorangan sudah bisa dilakukan secara elektronik, atau bisa dilakukan secara online, dan real time, sehingga bisa dilakukan dengan lebih mudah, dimana saja dan kapan saja,” ujar Walikota.

Lebih lanjut Walikota mengatakan, kewajiban membayar pajak yang dilaksanakan oleh seluruh wajib pajak, pada hakekatnya adalah demi kesejahteraan, serta kemajuan pembangunan di Kota Kotamobagu. Sebab, dari pajak yang dibayarkan tersebut, nantinya akan dikembalikan lagi, sebagai pendapatan daerah yang bersumber dari Dana Bagi Hasil Pajak. “Untuk Kotamobagu tahun kemarin ada sekira Rp500 miliar, tahun ini Rp60 miliar, termasuk PBB sudah langsung. dan hari ini intensifikasi kita masukkan. Yang telah melaksanakan pembayaran pajak, berarti kita semua juga telah menunjukkan rasa bakti, sekaligus memberikan kontribusi, terhadap kejayaan bangsa dan Negara Republik Indonesia tercinta ini,” kata Walikota.

Pada kegiatan yang dilaksanakan di aula kantor Walikota Kotamobagu dihadiri Ketua KPP Pratama Kotamobagu, Deny Sutrisno dan Ketua Dewan Kota Kotamobagu Hi Ahmad Sabir.(yede)

Walikota: Ini artinya Kotamobagu menjadi cermin pemerintahan Kotamobagu—Niat Sekretaris kota (Sekkot) Kotamobagu untuk ikut mendaftarkan diri pada seleksi terbuka Lelang jabatan Sekretaris kabupaten (Sekkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) yang bakal digulir mulai, Selasa (28/ 2) hari ini, mendapat respon baik dari Walikota Kotamobagu ir Hj Tatong Bara. Di-

mana menurut Walikota, langkah yang diambil oleh Sekretaris kota, adalah pengabdian yang patut dibanggakan.

“Sebagai pemerintah saya bangga, jika beliau diminati oleh daerah lain jika untuk kebaikan sebuah daerah, maka kami ikhlas. Artinya jika ada keterpanggilan berarti itu sebuah pengabdian,” katanya

dihadapan seluruh awak media kemarin.

Walikota sendiri belum tahu apakah Sekkot Kotamobagu Tahlis Gallang siap mengikuti lelang jabatan Sekkab tersebut.

Hanya saja, Walikota berharap, jika beliau (Tahlis Gallang) masuk dan lolos mendapatkan kendaraan dinas DB 6 D maka, Bolmong bisa sama

PERDA SI KAYU

Dekab Bolmong sorot kinerja Pemkab Lolak—Kinerja Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bolaang mongondow (Bolmong) kembali disoroti lembaga partner pembangunan daerah. kali ini, Dewan Kabupaten (Dekab) Bolmong, menyinggung soal Peraturan daerah (Perda) yang tidak diimplementasikan secara maksimal, padalah menurut Ketua Dekab Bolmong Welty Komaling bahwa seluruh Perda yang saat ini ada, dihasilkan melalui proses panjang setiap tahun.

Dimana menurut Welty, dari banyaknya perda yang dikan-

tongi Pemkab Bolmong, ada satu Perda yang sudah ditetapkan pada dua tahun silam, dinilai sengaja diabaikan, karena tidak ditindaklanjuti dengan Peraturan bupati.

“Sudah dua tahun, Perda Si Kayu yang hingga saat ini belum ada Perbup untuk rancangan tersebut,” ungkap Komaling, saat mengikuti rapat pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Tera ulang pekan lalu.

Menurutnya, Perda tentang Si Kayu tersebut merupakan Perda Inisiatif Dekab Bolmong yang

telah diparipurnakan. Namun, terkesan diabaikan untuk menjadi bahan dalam pemasukan retribusi daerah. “Salah satunya Si Kayu yang adalah istilah untuk kain tenun khas Bolmong, bagaimana kita harus memaksimalkan itu lewat kelompok usaha melalui home industri,” katanya.

Lanjutnya, dirinya juga sangat menyayangkan Perda yang dihasilkan kemudia penerapannya tidak maksimal. “Kami selalu menghasilkan Perda, tapi tidak semuanya dimaksimalkan dengan baik,” tandasnya.(yede)

SELEKSI TERBUKA

Pendaftaran jabatan Sekkab kini dibuka Lolak—Panitia seleksi (Pansel) terbuka, yang diketuai Kandoli Mokodongan disahkan.

Dengan begitu, seleksi terbuka untuk Jabatan Sekretaris kabupaten (Sekkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) dibuka mulai, Selasa (28/2) hari ini. Ini disampaikan Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Bolmong, Hamri Binol. “SK sudah ditandatangani Bupati. Ketua Pansel juga sudah menandatangani SK tersebut,

jadi otomatis, pendaftaran sudah bisa dilakukan hari ini bagi para pejabat yang berminat untuk jabatan Sekkab Bolmong,” kata Hamri kemarin.

Pansel terbuka ini kata Hamri, siap menerima pendaftaran dari pejabat lingkup Pemkab Bolmong, maupun luar daerah yang berminat dengan Nomor kendaran Dinas DB 6 D. “Pansel diketuai oleh Bapak Kandoli Mokodongan dengan anggota lainnya sebanyak empat orang.

Masing-masing dari unsur

Masyarakat seperti Pak kandoli, unsur akademisi DR Musly Mokoginta, Kakanreg BKN Provinsi, BKPP Provinsi dan BPKP,” bebernya.

Hamri juga mengatakan, jika waktu yang akan diberikan bagi pejabat yang berminat menjadi Sekkab Bolmong, yakni 14 hari setelah pendaftaran lelang jabatan dibuka. “Itulah waktu pendaftaran yang diberikan, berdasarkan persetujuan dari KASN terkait pelaksanaan lelang ini,” tutupnya.(yede)

PUNYA KARAKTER

Burung kilapang akan jadi maskot Boltim

Dekot ... Dari Halaman 13 Karena menurutnya, Dewan sebagai wakil rakyat, tetap menerima aspirasi yang masuk baik dari klas menengah atas, apaterlebih pelaku pasar kelas menegah bawah. “Harus ada perhatian yang sama antara investor kecil dan investor besar. Termasuk memikirkan keuntungan dan kebutuhan pelaku pasar di Kotamobagu. Agar dinamika pasar tetap hidup di Kotamobagu,” ujarnya.

Seperti diketahui, Jumat (24/2) pekan lalu.

Pemkot menerima penghargaan sebagai pasar tertib ukur, untuk Pasar 23 Maret karena telah memenuhi indicator penilaian sebanyak 300 alat ukur. Yang diterima langsung oleh Kadis Perdagangan Koperasi dan UKM Herman Arai, di Bali.(yede)

Tahun ... Dari Halaman 13

KARENA mempunyai karakter berdiri sendiri, burung Kilapang atau dalam bahasa latinnya Ninox Ios bakalan jadi maskot Boltim.(foto: ist)

Dia menjelaskan,16 Ranperda yang diparipurnakan belum lama ini nantinya akan dibahas melaui mekanisme yanga ada. “7 Ranperda itu nantinya akan di bahas di tingkat Bapemperda setelah itu akan di sampaikan dalam sidang paripurna kemudian akan di bentuk Panitia Khusus (Pansus) untuk dibahas dan kemudian akan di tetapkan menjadi Peraturan Daerah (Perda) dalam Sidang paripurna penetapan lalu dikonsultasikan dan dievaluasi di Biro Hukum Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut),” jelasnya.

Dia mengungkapkan, jika proses tahapan dan mekanisme tersebut telah selesai dilaksanakan,maka insya allah Perda tersebut akan di Undangkan pada Tahun 2018 nanti. “Untuk itu kami berharap jika perda tersebut suda berlaku, maka pemerintah daerah dapat menjalankan sebaik mungkin sesuai dengan maksud dan tujuan perda tersebut di buat,” ungkapnya.(ater)

Tutuyan—Bupati Boltim Sehan Landjar mengungkapkan sangat tertarik dengan bukit Ambang. Sehingga dia berencana akan naik di bukit tersebut bersama awak media dalam waktu dekat ini.

“Dibukit Ambang ada jenis burung yang mungkin di Indonesia hanya ada di Boltim.

Burung itu namanya kalau dalam bahasa Mongondow, yakni Kilapan. Kalau bahasa latinnya Ninox ios, “ terang Landjar kepada media Jumat (24/2) pekan lalu.

Menurut Landjar, burung itu kelihatannya seperti Manguni atau burung hantu

yang terdapat di Minahasa, tapi dia bukan Manguni karena ukurannya sangat kecil.

“Saya akan cetak batik dan didalamnya ada gambar burung kilapang, dan itu yang menjadi salah satu maskot kita, karena kilapang ini hanya ada di hutan Gunung Ambang, “ kata Landjar.

Sebelumnya juga pada Pilkada Boltim tahun 2015 lalu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Boltim menjadikan burung kilapang sebagai Maskot KPU. Dimana hasil diskusi pihak KPU Boltim bersama

perwakilan tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat menyetujui bahwa maskot yang akan dipakai pada Pilkada, yakni burung Ninox Ios atau kilapang.

“Penentuan maskot tersebut berangkat dari karakternya dimana burung jenis ninox ios ini dianggap sebagai species yang berdiri sendiri.

Selain itu, jenis burung ini juga merupakan salah satu burung endemic di Sulut yang hanya terdapat di Gunung Ambang Boltim, “ ungkap Ketua KPU Boltim, Awalludin Umbola pada waktu itu.(efel)

hebatnya dengan Kotamobagu.

“Sampai hari ini kita belum tahu, semua tergantung Pak Tahlis. Daerah lain termasuk Bolmong bisa sama seperti Kotamobagu yang mendapatkan WTP tiga kali, LPPD dan LKPDnya baik, karena itu ukuran kinerja pemerintah,” ujarnya..

Menurut Walikota pun, keikutsertaan Tahlis dalam seleksi Sekkab Bolmong tujuannya baik yakni demi kemajuan daerah juga. Walikota juga menyebutkan jika dalam salah satu komunikasi, Bupati Bolmong terpilih menginginkan Bolmong sama dengan Kota Kotamobagu yang terus memberikan perbaikkan soal pengelolaan keuangan. “Kalau ibu Yasti tentu berkeinginan sama dengan kepala daerah yang lain. Sehingga Kotamobagu pun menjadi cermin bagi Bolmong untuk lebih

berbenah,” jelasnya.

Walikota juga memberi semangat kepada para pejabat lainnya untuk bisa berkompetisi dalam pembangunan daerah seperti yang telah dilakukan Tahlis Gallang.

“Hari ini beliau diminati, ini bisa menjadi pemicu bagi pejabat lain untuk menjadi seperti Tahlis Gallang,” katanya lanjut menjelaskan bahwa indikasi keberhasilan daerah hanya tiga yakni pengelolaan keuangan, LKPD, LPPD. “Kalau pengelolaan administrasi keuangannya baik, tentu daerah juga akan baik,” tutupnya.

Sekkot Kotamobagu, Tahlis Gallang ketika ditanya kesiapan untuk mendaftar dalam seleksi terbuka jabatan Sekkab Bolmong, menjawab singkat. “mendaftar minggu depan. Tapi berkas belum disusun, hehehe,” kata Tahlis via SMS kemarin.(yede)

SINGKRONKAN DATABASE

Pemerataan guru & tenaga kesehatan mulai dilakukan Molibagu—Tidak menutup kemungkinan, pekan ini bisa dilakukan roling staf di jajaran Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan. Pasalnya, kendala belum terlaksana rencana rolling tersebut dikarenakan database masih dalam tahap penyesuaian kembali dari data sebelumnya.

Khusus untuk tenaga guru dan kesehatan, melalui Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP), sementara melakukan singkronisasi data dengan Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan.

Alasan Pemerintah Kabupa-ten Bolaang Mongondow Sela-tan, dalam mensingkronkan data sebelum melakukan rolling jabatan tersebut, dimak-sudkan agar pemerataan tenaga guru dan tenaga kesehatan dapat terakomodir secara keseluruhan sesuai dengan tingkat kebutuhan.

Hal ini dibenarkan oleh Sekretaris Kabupaten Drs Indra Damopolii ME. Katanya dia telah menghimbau kepada instansi terkait seperti Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) dan dua instansi teknis yakni Dinas pendidikan dan dan kesehatan untuk memperbaiki database.

“Database diperbaiki.

Seleanjutnya akan dilakukan pemerataan berdasarkan pemutakhiran database tersebut,” tutur Sekkab Indra Damopolii, kemarin.

Dikatakannya, penempatan kembali tenaga guru dan kesehatan perlu dilakukan menyusul adanya perubahan nomenklatur Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan perpindahan staf pegawai. Selain itu juga, hal ini dilakukan sesuai hasil evaluasi dan pemantauan langsung Bupati H Herson Mayulu SIP, Wakil Bupati (wabup) Iskandar Kamaru SPt dan Sekkab Indra Damopolii saat beberapa kali turun langsung ke desa-desa.

“Kembali akan diatur

penempatan guru dan tenaga kesehatan agar merata sesuai dengan kebutuhan,” ucapnya.

Diakuinya, walaupun dari sisi kuantitas jumlah ASN Bolsel sangat terbatas tapi dia sangat optimis personil yang ada masih dapat dioptimalkan sehingga pelayanan kepada masyarakat tetap stabil.

Terpisah, Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Peki Bangki mengaku sejak menerima instruksi ini pihaknya langsung menindaklanjutinya. “Kita sudah berkoordinasi data dengan Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan.

Prosesnya sudah hampir rampung,” kata Peki Bangki.

Dikatakannya, BKPP sudah punya data nominative seluruh pegawai di lingkungan Pemkab Bolsel.

Tapi, untuk lebih meyakinkan bahwa data tersebut benar-benar valid, katanya perlu dilakukan pengecekan kembali.

“Database guru dan tenaga medis diminta langsung Pak Bupati. Tentunya saya harus memberikan data yang ril.

Saya kan pejabat baru di BKPP. Untuk meyakinkan diri saya supaya dapat menjamin kevalidtan data itu, perlu dikroscek kembali. Karena itu kami kembali melakukan rekonsiliasi data dengan dinas teknis,” terang Peki Bangki.

Lanjut Peki, database ini diperlukan terkait rencana pemerataan kembali tenaga guru dan tenaga medis. “Kami cuma menyiapkan data kepegawaian seperti jumlah dan penempatan tugas mereka saat ini. Soal razio kebutuhan guru maupun tenaga kesehatan, itu menjadi kewenangan instansi teknis, Dinkes dan Dikpora,” ucapnya.

Dikatakannya, waktu yang diberikan terkait penyesuaian database ini selama dua minggu.

Namun, Peki optimis, sebelum dua minggu database sudah rampung.

“Insya Allah sebelum dua minggu sudah tuntas,” sebut Peki.(cepe)

LifeStyle

15 SELASA 28 FEBRUARI 2017 NOMOR 3180 TAHUN XI

Novita Dewi

Siap kembali dengan corak berbeda Lahir dengan turunan bakat seni dari sang ayah, Novita Dewi tak bisa jauhjauh dari dunia tarik suara. Pengagum Alicia Keys, pemilik suara ngerock dan ibu satu anak ini sempat larut dalam kesibukannya mengurus rumah tangga. Namun ia menegaskan siap kembali.

Dikenal sebagai runner up X Factor season pertama, Novita Dewi sebenarnya bukanlah nama baru di industri musik. Siapa sangka jauh sebelum itu ia telah mengikuti berbagai festival menyanyi hingga menelurkan satu album pada 2008.

Idealisme, memang menjadi sesuatu yang mahal dan memberi kepuasan bagi para seniman, termasuk musisi.

Namun lewat album bertajuk Sweet Heart itu, Novita masih belum mampu menyejajarkan diri dengan nama-nama besar solois tanah air.

“Kalau albumku tahun 2008 itu isinya sangat idealis. Di situ aku mencurahkan ekspresiku sebagai penyanyi,” ujar Novita Dewi mengenang kembali perjalanan kariernya.

Namun seiring berjalannya waktu Novita menemukan sesuatu yang menggugah hatinya. Ia menyadari bahwa berkarya tak hanya untuk dirinya sendiri, tapi juga untuk orang banyak.

Sempat merilis single Ku Menangis Kau Tertawa sebagai lagu yang ‘mewah’ dengan skill vokal, istri Alex Rudiart ini ingin menunjukkan sisinya yang lain. Ia tak memungkiri ada sisi melankolis dalam dirinya yang ingin ia tuangkan dalam karya.

Beberapa tahun sibuk dengan kegiatan off air dan merawat sang buah hati, Novita Dewi mengisyaratkan comeback untuk para penikmat musik tanah air. Ia siap memberikan karya baru, dengan persepsi musiknya yang sekarang.

Tak hanya berbincang soal pandangan bermusik, Novita juga menuangkan unek-uneknya untuk berkembang lebih jauh lagi di dunia musik yang dicintainya. Simak obrolan kami dengan Novita Dewi yang terangkum dalam petikan wawancara berikut.

Pengalaman mengikuti kompetisi memberi banyak hal kepada Novita Dewi. Ia mendapat kesempatan untuk berkembang dan menggali sisi-sisi lain yang belum terkuak. Ia berkeyakinan setiap orang punya jalannya masing-masing. Tak terkecuali soal karier, ia berharap bisa terus berkarya sekaligus memuaskan batinnya sebagai seorang

penyanyi.

Setelah merilis dua single, kemana saja Novita selama ini?

Kesibukannya manggung off air masih lumayan sering, dan mengurus anak sih hehe. Tapi nanti rencananya akan berkarya lagi.

Ada plan untuk single atau album baru?

Single sih yang terdekat, tapi masih rahasia karena akan dirilis tanggal 24 Februari nanti. Kalau untuk album keinginan pasti ada, cuman melihat keadaan juga, karena ini akan jadi album pertamaku sejak gabung di Sony Music.

Sebelumnya Novita pernah merilis album juga, bukan?

Iya album itu udah rilis tahun 2008.

Kalau pengen lihat idealisme aku bermusik ya di situ, karena saat itu belum gabung label dan mungkin pengalamannya belum sebanyak sekarang.

Novita melihat album yang dulu seperti apa?

Yang dulu lebih kepada aku pengennya gimana, dituangkan di situ. Dulu mungkin bebas karena aku yang nentuin mau dibikin kaya gimana. Kalau sekarang kan ada kerja tim, jadi kita diskusi juga soal pemilihan lagu dan segala macem.

Pengennya nanti album barunya bagaimana?

Sejauh ini sih konsepnya masih belum bisa dipastikan ya. Makanya dirilis single dulu untuk melihat cocoknya nanti kayak gimana. Kalau aku sih pengennya nggak yang terlalu cheerful, atau teenager, lebih mature aja.

Melihat industri musik di 2008 dan 2017, tantangannya sama atau berbeda?

Beda lah. Ada beban tersendiri karena cukup lama penantian dari temen-temen, kapan nih Novita rilis single dan album? Dua single yang sebelumnya juga responnya biasa, mungkin promonya yang kurang.

Dulu juga tidak ada diskusi seperti sekarang, dan kita juga ada brainstorming juga dengan Sony Music.

Tantangannya bagaimana supaya lagu

ini bener-bener membawa aku naik dan identitasnya nggak salah.

Suara yang kuat dan berkarakter membuat Novita Dewi sukses menembus babak final X Factor Indonesia. Namun sayang kemenangan yang sudah di depan mata tak bisa ia raih. Namun justru di situ tantangan sebagai penyanyi dimulai.

Dari penyanyi festival ke profesional, apa kesulitannya?

Kalau festival kan dituntut untuk memberikan sesuatu yang ‘wah’, jadi mereka terus diasah dengan lagu-lagu yang nonjok. Sulitnya kalau penyanyi festival masuk dapur rekaman adalah ketika meredam emosinya. Itu yang cukup sering dialami para penyanyi festival. Aku pun nggak terlalu suka lagu-lagu yang teriak, atau nada tinggi terus. Makanya aku suka genre yang soul atau RnB gitu.

Novita identik dengan lady rocker?

Sering ada orang beranggapan bahwa Novita adalah lady rocker, dan rocker itu nggak bisa nyanyi di wedding. Aku pengennya dikenal sebagai musisi yang bisa masuk di semua kalangan, semua genre.

Supaya ruang lingkupnya lebih luas untuk para pendengar.

Apakah Novita terbebani dengan image lady rocker?

Iya dan nggak sih. Lady rocker memang digemari di beberapa acara.

Tapi puji Tuhan orang melihat aku bisa nyanyi yang lembut-lembut juga.

Tidak terbebaninya karena lady rocker itu digambarkan sebagai wanita yang strong, dan dapat berdiri dengan dirinya sendiri termasuk di musik. Contohnya Anggun C Sasmi, sampai sekarang dikenal sebagai lady rocker, padahal lagunya selama 10 tahun terakhir nggak ada yang ngerock. Aku melihatnya positif aja.

Ada keinginan apa lagi Novita selain jadi penyanyi?

Aku ingin terus mengembangkan diri di nyanyi iya, songwriting juga.

Aku nulis lagu udah dari kelas 1 SMA. Dan beberapa ya masuk di album yang dulu itu. Yang di album baru kayanya ada juga yang masuk, tapi masih dalam tahap revisi dan segala macem.

Jadi produser juga mungkin?

Keinginan sih pasti ada. Apalagi anakku sepertinya juga tertarik di musik. Kalau mama papanya nyanyi sumbang, dia kaya yang protes gitu.

Pengen sih, nggak menutup kemungkinan jadi produser untuk anakku sendiri. Masa orangtua duaduanya penyanyi, anaknya nggak sih.

Jadinya durhaka ntar hehehe.

Bicara soal taste musik Novita, referensinya yang seperti apa?

Aku dengernya yang kekinian. Aku nggak begitu suka dengan lagu-lagu old school banget, nggak tahu kenapa tapi kayanya udah bawaan. Lebih sukanya yang up to date untuk jadi reference juga untuk aku mencipta lagu. Tapi mungkin karena banyak dengerin lagu luar, jadi lagu yang diciptain kebarat-baratan dan kurang cocok dengan pendengar Indonesia.

Jadi mungkin untuk sendiri aja, tapi ada juga yang rencananya masuk di album nanti.

Novita Dewi siap kembali menelurkan hits yang sudah banyak dinanti-nanti penggemar.(btgc)

SELASA 28 FEBRUARI 2017 NOMOR 3180 TAHUN XI

New marina bay cafe n’ resto Manado

Mulai mendapat tempat di hati

EFFENDI MIDAS SUWARAH General Manager New Marina Bay Cafe n’ Resto Manado

KENDATI baru seumur jagung, kini New marina bay cafe n’ resto Manado sudah mulai mendapat tempat di hati para penikmat kuliner cafe dan penikmat hiburan malam yang ada di kota Manado. Tak hanya itu, para wisatawan mancanegara pun tak ketinggalan menikmati suasana Cafe yang berdiri di bantaran tepi pantai ini.

General Manager New Marina Bay Cafe n’ Resto Manado Mr.Midas menuturkan pihaknya sangat senang dengan para tamu yang sudah menjadikan New Marina Bay Cafe sebagai salah satu tempat favorit untuk Hang Out. Manager yang sudah malang melintang di dunia Entertainmet Kota Manado ini juga sangat

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

mengapresiasi Kehadiran para pengunjung yang tak hanya dari dalam negeri saja tetapi juga ada pengunjung dari luar negeri yang sering mampir di Cafe yang terletak di kawasan bisnis Marina Plaza ini.

“Kami senang dan sangat mengapresiasi kehadiran para pengunjung di Cafe kami, apalagi tempat kami ini terbuka untuk umum dari semua kalangan.

Apalagi beberapa hari yang lalu, wisatawan-wisatawan mancanegara pernah berkunjung dan bersantai di sini. Saya kira New Marina Bay Cafe memiliki prospek yang cerah kedepan dan saya sangat optimis,” tutur Midas. Menikmati menu-menu spesial spesial bersama keluarga,

rekan kerja, terlebih bersama pasangan anda sambil menikmati sunset di tepi pantai adalah konsep jitu yang disajikan New Marina Bay Cafe n Resto untuk para penikmat kuliner di Kota Manado. “Kami mulai beroprasi mulai pukul 17.00 sampai pukul 03.00 dinihari. jadi bagi mereka yang ingin merasakan bagaimana rasanya bersantai segera kunjungi New Marina Bay Cafe N Resto Manado. Untuk reservasi bisa langsung di (0431) 8806725 atau di 082197767447, FB, New marina bay cafe n’ resto, atau di email kami newmarinabaycafe@gmail.com,” tutup sang Gubernur Entertainment ini.(v@n)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com