SWARA KITA TERBIT 16 HALAMAN Harga: Rp.2000,- Luar Kota + Ongkos Kirim
Ukur kekuatan MENJELANG Piala Dunia 2014, setiap negara peserta makin meningkatkan frekuensi pertandingan uji coba. Selain untuk mengukur kekuatan tim nasional, juga untuk melihat pemain-pemain mana yang akan dibawa pada perhelatan sepakbola tingkat dunia tersebut. Baca: BOLA ( Halaman 8)
Telp: (0431) 841071, Fax: (0431) 841060 www.swarakita-manado.com
SENIN 25 MARET 2013 NOMOR 02234 TAHUN VII
DPR: Gereja dibongkar, pemerintah tutup mata
SELEBRITI
Pemkot Bekasi harus patuhi SKB 3 menteri
FUJITA SAYURI
Diminta layani seks agar bertahan di program TV DALAM episode terbaru Pyo Chang Won’s Fastball to Current Affairs yang tayang di JTBC, artis cantik Fujita Sayuri menjadi bintang tamu. Ia berbicara tentang masalah eksploitasi seksual, finansial dan sosial dalam industri entertainment Korea. “Masalah eksploitasi seksual terjadi karena orang yang tamak. Banyak yang bilang mereka takut, namun itu hanya sekedar alasan. Jika tidak tamak, mereka tak akan melakukan hal itu apapun yang terjadi,” ucapnya. Wanita ini juga mengaku pernah diminta melayani seseorang agar posisinya di salah satu TV program tetap terjaga. Namun ia menolaknya. “Aku diminta melayani secara seksual agar bisa tetap berada di posisiku di salah satu TV program.
Jakarta—Pembongkaran Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Setu Taman Sari Kota Bekasi oleh pemerintah setempat pada pekan lalu, dengan alasan tidak memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB), menuai efek panjang. Bahkan, sejumlah anggota DPR RI menilai pemerintah dan aparat keamanan khususnya kepolisian tidak mampu menjalankan tugasnya dalam memberikan perlindungan kepada setiap warga negara untuk menjalankan ibadah sesuai dengan kepercayaan. Pemerintah serta aparat kemanan harus lebih dewasa dalam menjaga kerukunan antar umat beragama. Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPR Marwan Jafar mengatakan, pemerintah pusat, Pemkot Bekasi serta aparat keamanan terkesan tutup mata dalam aksi pembongkaran tempat ibadah tersebut. “Ini soal peran aparat keamanan. Aparat keamanan harus menjamin rasa aman warga negara, termasuk tempat ibadahnya,” kata
Marwan, Minggu (24/3) kemarin. Lebih lanjut dia menegaskan, aparat keamanan seharusnya bertindak tegas terhadap para oknum yang yang mengatasnamakan agama untuk menghancurkan nilai-nilai pancasila sebagai dasar negara Indonesia. “Aparat keamanan harus turun tangan untuk menjaga ketenteraman warga, termasuk tempat ibadah,” tegas Ketua DPP PKB itu. Menurutnya, setiap warga negara harus dapat menjalankan nilai-nilai pancasila. Selain itu, kedewasaan cara berpikir para elit pemerintah harus dirubah demi kerukunan antar umat beragama. “Harus ditingkatkan perannya, ini sebetulnya soal tertib sosial dan soal kedewasaan,” tuturnya. Di satu sisi, Pemkota Bekasi diminta untuk taat kepada peraturan yang telah disepakati melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) tiga menteri terkait pembangunan rumah ibadah. Baca: DPR ( Halaman 2 )
TIGA figur yang didorong menjadi Ketua Umum Partai Demokrat dalam Kongres Luar Biasa yang akan digelar akhir pekan ini di Bali, yakni Susilo Bambang Yudhoyono, Ani Yudhoyono, dan Edhie Baskoro ‘Ibas’ Yudhoyono.(foto: ist)
KETUA UMUM DEMOKRAT
Mengerucut ke keluarga Cikeas Jakarta—Jelang Kongres Luar Biasa (KLB) Parta Demokrat, Ketua Majelis Tinggi Partai (MTP) Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kembali memanggil seluruh pengurus DPD Partai Demokrat seluruh Indonesia, Minggu (24/3) siang kemarin di
kediamannya, Puri Cikeas Bogor. Dari pertemuan tersebut, terlontar pertmintaan dukungan dari kader terkait figur Ketua Umum Partai Demokrat yang akan menggantikan Anas Urbaningrum. Dua nama nampaknya paling atas dijagokan memim-
pin partai beridentik warna biru ini, yakni SBY sendiri dan Kristiani Herawati alias Ani Yudhoyono yang tak lain istri SBY. KLB ini sendiri akan digelar di Bali pada Sabtu-Minggu, 30-31 Maret 2013 akhir pekan ini. Sejumlah Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai
Demokrat menginginkan SBY untuk menjadi ketua umum. Ketua DPD Demokrat Papua, Lukas Enembe, mengatakan telah menyampaikan aspirasi 29 DPC Papua agar SBY menjadi ketua umum. Baca: Mengerucut ( Halaman 2 )
Baca: Diminta ( Halaman 2 )
INTERNASIONAL
Mantan Presiden Pakistan kembali dari pengasingan
KEMBAI ke Pakistan, Pervez Musharraf diperhadapkan dengan berbagai kasus dan ancaman pembunuhan.(foto: ist)
MANTAN Presiden Pakistan, Pervez Musharraf, kembali ke tanah kelahirannya, setelah mengasingkan diri selama empat tahun di luar negeri. Di Pakistan, berbagai kasus yang melibatkan namanya menanti untuk diselesaikan. Pensiunan jenderal berusia 69 tahun itu meninggalkan Pakistan di tahun 2009, setelah menanggalkan jabatannya sebagai presiden lima tahun lalu. Selama itu, dia tinggal berpindahpindah di London dan Dubai. Dilansir stasiun berita BBC, Minggu (24/3) kemarin, Musharraf menggambarkan kepulangannya ke Pakistan seperti pesta pernikahan. Dia bahkan memajang fotonya sendiri di dunia maya yang menunjukkan dirinya sedang duduk di dalam pesawat jet pribadi miliknya. “Duduk di dalam pesawat untuk memulai perjalanan saya. Tujuan pertama saya, Pakistan!” tulis Pervez. Sekitar 200 pendukung setianya dan para wartawan turut serta menemani perjalanannya kembali ke Pakistan dari bandara Dubai. Sebelum lepas landas bahkan mereka meneriakkan yel-yel “hidup Pervez Musharraf”. Sekelompok pendukung setia Musharraf juga sudah menunggu kedatangannya di Bandara Karachi. Baca: Mantan ( Halaman 2 )
INDONESIA (1) VS (2) ARAB SAUDI
ISU
Sergio Van Dijk tampil tidak sesuai ekspektasi Jakarta—Bomber anyar tim nasional Indonesia, Sergio van Dijk, gagal mencetak gol pada debutnya saat melawan Arab Saudi pada laga kulifikasi PraPiala Asia 2015, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, Sabtu (23/3) malam. Meski sempat membahayakan, bomber Persib Bandung itu masih kesulitan beradaptasi dengan kecepatan permainan timnas. Van Dijk memang tidak sepenuhnya bermain jelek. Sepakkan dan tandukkannya sempat membuat peluang emas buat Indonesia. Baca: Sergio ( Halaman 2 )
MUNGKIN baru pertama kali bermain untuk Timnas, membuat Sergio Van Dijk tak menunjukkan ketajamannya dalam membobol gawang lawan.(foto: ist)
Pepesan kosong “Kudeta 25 Maret” Jakarta—Isu terjadinya kudeta pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Wakil Presiden Boediono, dinilai sebagai pepesan kosong. Sejumlah kalangan menduga bahwa kabar burung itu adalah upaya pengalihalihan isu. “Itu hanyalah sebuah pepesan kosong. Saya rasa ada yang sedang mendramatisasi,” kata pengamat politik, Ray Rangkuti, di Jakarta Pusat, Minggu (24/3) kemarin. Ray menduga bahwa ada pengalihan isu yang terselip dalam kabar tersebut. Dia menganggap bahwa ada yang sedang berupaya untuk mengalihkan perhatian masyarakat dari masalahmasalah yang tengah berkembang saat ini. “Saya menduga dia ingin mengalihkan publik dari
soal-soal yang tengah berkembang, seperti harga bawang yang naik, dan penanganan kasus korupsi Bank Century,” katanya. Demo besar-besaran diberitakan akan berlangsung Senin (25/3) hari ini dan bertujuan untuk menggulingkan rezim SBY. Namun, Ray mengaku bingung saat ada yang menyebutnya itu adalah kudeta. Menurutnya, itu sudah salah istilah. Kudeta itu tidak dilakukan oleh masyarakat, tetapi dilakukan oleh militer atau polisi. “Itu saja sudah salah istilah. Kudeta, secara teoritis, hanya bisa dilakukan oleh pihak bersenjata,dalam hal ini adalah TNI dan Polri. Nah, sekarang ini militer saja sudah dipimpin oleh adik ipar Presiden SBY (Pramono Edhie). Kalau ada
kudeta, berarti yang perlu dicurigai itu adik iparnya. Apakah dia telah mempersiapkan langkah-langkah untuk menggulingkan dia?” kata dia. Lagipula, gerakan rakyat itu paling keras disebut dengan revolusi. Gerakan ini tidak hanya menggulingkan pemerintahan presiden, tetapi juga merombak seluruh pemerintahan. “Revolusi tidak hanya menggulingkan pemerintahan SBY, tetapi juga merombak struktur kabinetnya. Seluruh anggota DPR dibubarkan,” katanya. Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, membantah adanya isu kudeta yang akan dilakukan pada Senin hari ini, sebab hal tersebut hanyalah isu belaka. Baca: Pepesan ( Halaman 2 )
Berhasil lolos dari maut setelah ditembak di kepala
Malala memulai hari pertamanya di sekolah Inggris Malala Yousufzai bisa disebut sebagai gadis beruntung yang bisa lolos dari maut setelah kepalanya ditembak saat pergi sekolah di kampung halamannya di Pakistan. Keberuntungan dan kebahagiaannya semakin bertambah saat dia kembali bersekolah di Inggris, negara tempatnya menjalani perawatan dan pemulihan. MALALA Yousufzai memulai hari pertamanya di sekolah Edgbaston High School for Girls di Birmingham, Inggris pada Selasa kemarin. Lokasi sekolah ini berdekatan dengan rumah sakit tempatnya dirawat dan menjalani
operasi rekonstruksi tengkorak bulan lalu. Remaja 15 tahun ini mengaku sangat gembira bisa belajar lagi. Dia bahkan mengatakan, hari itu adalah hari paling penting dalam hidupnya. “Saya sangat senang
bahwa hari ini saya mencapai mimpi saya untuk kembali sekolah. Saya ingin seluruh anak perempuan di seluruh dunia juga bisa mendapatkan pendidikan,” kata dia. Ditemani ayahnya,
Malala berjalan kaki menuju sekolahnya. Malala mulai pindah ke Inggris setelah ayahnya mendapatkan pekerjaan di Konsulat Jenderal Pakistan di Birmingham. Baca: Malala ( Halaman 2 )
SEMBUH dari koma pascaditembak di kepala, Malala Yousufza kini mulai kembali bersekolah.(foto: ist)