SELASA 13 DESEMBER 2016 NOMOR 3136 TAHUN XI
HARGA Langganan: Rp. 50.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) NO REK: 001 01.52.000663-1 Bank Sulut a/n PT. Sulut Lestaripress ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071
Harga: Rp.3000,Luar Kota + Ongkos Kirim
Sulut tak masuk 10 besar tujuan wisata Deprov merasa kecewa
INTERNAISONAL Trump pertanyakan prinsip kebijakan “Satu China” DONALD Trump kembali melontarkan komentar keras terhadap China. Kali ini, presiden Amerika Serikat terpilih itu mem-pertanyakan kepentingan negaranya untuk mengakui prinsip kebijakan ‘Satu China’ yang terus digaungkan oleh China. “Saya sangat mengerti kebijakan ‘Satu China,’ tapi saya tidak mengerti mengapa kita harus terikat dengan kebijakan ‘Satu China’ kecuali kita memiliki kesepakatan lain dengan China, termasuk dalam perdagangan,” ujar Trump, Minggu (11/12).
Manado—Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya belum lama ini memberikan penghargaan Anugerah Indeks Daya Saing 10 Destinasi Prioritas Kepariwisataan Indonesia di Ballroom 3 C The Ritz Carlton Pasific Place, SCBD Jakarta, Kamis malam
(8/12) lalu. Pemberian penghargaan ini sebagai apresiasi Pemerintah Pusat (Kemenpar-Red) kepada di antara 10 provinsi yang memiliki indeks daya saing kepariwisataan tertinggi sekaligus sebagai motivasi kepada provinsi yang belum kompetitif. Pemberian penghargaan indek daya saing mengacu pada standar global (Travel and Tourism Competitive Index (TTCI) World Economic Forum dan United Nations World Tourism Organization
yang disesuaikan dengan kondisi di Indonesia, hal ini sebagai upaya mendorong terwujudnya 10 destinasi pariwisata prioritas sebagai “Bali Baru” menjadi destinasi kelas dunia (world class destination), serta sebagaimana target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo agar daya saing pariwisata Indonesia berada pada 30 besar dunia pada 2019. Menpar Arief Yahya memberikan apresiasi terhadap penyelenggaraan pemberian penghargaan anugerah indeks
daya saing 10 destinasi prioritas sebagai “Bali Baru”, dalam rangka mempercepat terwujudnya world class destination pada 2019. “Melalui pemberian penghargaan atau kompetisi akan terlihat daerah atau provinsi yang sudah memberikan upaya dan perhatian tinggi terhadap pembangunan kepariwisataan dan daerah yang belum maksimal mengembangkan pariwisata sehingga daya saingnya belum kompetitif,” kata Menpar Arief Yahya.
OPINI Skenario yang akan dihadapi dunia pasca kemenangan Trump (bagian 1) Oleh : Toni Ervianto *)
Baca: Skenario ( Halaman 2 )
SELEBRITI VELOVE VEXIA
Gandeng mesra seorang aktor BEBERAPA jam berselang setelah prosesi akad, pengantin baru Acha Septriasa dan Vicky Kharisma langsung menggelar resepsi, Minggu malam (11/12). Ballroom Hotel Le Meridien disulap menjadi ruangan bernuansa oceanic, dipenuhi warna hijau dan biru serta bunga-bunga. Acara yang dimulai pukul 19.00 WIB itu dihadiri banyak tamu undangan terutama para bintang film kenamaan tanah air. Menurut pantauan tim KapanLagi.com®, tampak Dian Sastrowardoyo, Fedi Nuril, Nirina Zubir, Raline Shah, Marcella Zalianty sampai Kinaryosih ada di sana.
TOMOHON
”Emas”
Oleh: Glenly Bagawie
Baca: Sulut ( Halaman 2 )
Baca: Trump ( Halaman 2 )
DONALD Trump memenangkan Pemilu Presiden Amerika Serikat (AS) 2016. Trump menang dengan suara electoral vote 276. Setiap capres memerlukan angka 270 untuk memenangkan Pilpres AS. Sementara, Hillary Clinton hanya meraih 218 suara electoral vote. Michael Barnett dari Universitas George Washington mengemukakan, kemenangan Trump ‘menambah tingkat ketidakpastian yang tinggi’ di seluruh dunia.
Kilas Balik 2016
AHOK-DJAROT hadiri Maulid Nabi SAW di Masjid Al Huda. Acara diisi dengan pemberian santunan kepada anak-anak yatim. Ahok-Djarot foto bersama usai memberikan santunan saat acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar tim pemenangannya di halaman Masjid Al Huda, Menteng, Jakarta, Senin (12/12).(foto: ist/merc)
PERKEMBANGAN Kota Tomohon selang setahun terakhir ini, bisa dikatakan mengalami kemajuan yang cukup pesat dari berbagai sektor. Berbagai program yang diluncurkan oleh pasangan kepala daerah Jimmy F Eman SE Ak bersama Syerly Adelyn sepanjang tahun 2016 ini, oleh sebagian besar masyarakat Tomohon menganggap sudah bagus untuk dipertahankan terus. Program yang sebagian besar berlabel Emas ini, dinilai sudah mampu menjawab semua tantangan dan keluhan bagi masyarakat kota itu. Tak heran ada beberapa program dikonkretkan dalam program dedicated yang menjadi program unggulan Walikota dan Wakil Walikota dengan tajuk Emas Tomohon yakni E (E-Government – 7 kegiatan prioritas) M (Mengubah Wajah Kota – 7 kegiatan prioritas) A (Akselerasi Pembangunan – 37 kegiatan prioritas) S (Smart City Services – 17 kegiatan prioritas). Baca: Emas ( Halaman 2 )
BERANTAS TERORISME
Polri ingatkan pentingnya peran serta masyarakat Jakarta—Ancaman terorisme di Indonesia masih cukup nyata. Jika tidak digagalkan bisa saja aksi bom bunuh diri di lingkungan Istana Jakarta terjadi. Polri berulang kali mengingatkan agar masyarakat bisa melek terhadap lingkungan sekitar. Masyarakatlah yang menge-
tahui lingkungan sekitar dari gerak-gerik orang mencurigakan. Hal itu disampaikan Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Boy Rafli Amar usai menghadiri kegiatan 1212 di Lapang Gasibu, Kota Bandung, Senin (12/12). “Contoh pada 2003 lalu. Azhari dan Nurdin
M Top menyewa indekos di Tamansari Bandung. Keduanya mengaku sebagai mahasiswa ITB,” kata Boy. Setelah diselidiki kepolisian, ternyata kamar kos yang disewa itu berisikan alat-alat peledak. “Kamarnya itu peralatan bom semua,” kata Boy.
Oleh karena itu, mengapa kewaspadaan masyarakat penting di sini untuk membantu Polri dan TNI memerangi terorisme di Indonesia. “Jadi waspada ke masyarakat sangat diperlukan, kepedulian masyarakat terhadap orang-orang baru, mereka yang menghuni rumah
kontrakan, rumah kos kita harus waspadai,” ucapnya. “Jangan sampai ada kegiatan-kegiatan, persiapan kejahatan itu tidak disadari tuan rumah RT/RW atau tokoh-tokoh lingkungan setempat. Baca: Polri ( Halaman 2 )
Ayu Oktarini
Kisah Ayu berjuang setelah terinfeksi HIV Penyakit HIV/AIDS bisa menimpa siapa saja kalau tak hati-hati. Tapi kalau sudah terjadi, apakah harus menyesali diri lalu tenggelam di dalamnya? Jangan ya. Belajar yuk dari kisah Ayu Oktarini. Perempuan kelahiran 13 Oktober 1986 ini positif mengidap HIV alias Human Immunideficiency Virus. Tak hanya dia, suaminya pun terkena bersamaan pada 2009 itu. REAKSI berbagai orang yang mengetahui hal itu tentu pastilah kaget dan tak menduga. Untung Ayu memiliki keluarga yang berpikiran terbuka dan tak menjauhi dia dan suaminya. “Kedua orangtua saya tidak lari tunggang langgang meninggalkan saya, tidak mendiskriminasikan saya.
Baca: Gandeng ( Hal.2 )
Baca: Kisah ( Halaman 2 ) Baca: Rambah
( Halaman 2 ) NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)
KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com