Swara kita 13 januari 2015

Page 1

TENIS

Rafael Nadal akhirnya meraih trofi pertama PETENIS peringkat 3 dunia, Rafael Nadal, berhasil keluar sebagai juara di Qatar Exxonmobil Open 2015, sekaligus menjadi torehan pertamanya tahun ini. Namun ia tidak sendirian mengangkat trofi juara, melainkan bersama petenis asal Argentina, Juan Monaco. Turun di nomor ganda, Nadal & Monaco tak terben-

Harga: Rp.2000,Luar Kota + Ongkos Kirim

terbit 16 halaman

dung. Bahkan di babak perempatfinal mereka berhasil mengalahkan Novak Djokovic yang berpasangan dengan Filip Krajinovic dengan 6-3 dan 7-5. Sedangkan di partai puncak, duet SpanyolArgentina itu mengalahkan duo Austria, Julian Knowle/ Philipp Oswald 6-3 dan 6-4. Baca: Rafael ( Halaman 2 )

SELASA 13 JANUARI 2015 NOMOR 02696 TAHUN IX

3 kapal ditangkap di Bitung

SELEBRITI

Lantaran melakukan transhipment, Komandan PSDKP Bitung dipanggil menghadap Menteri Susi hari ini Bitung—Kalau sebelumnya Indonesia menjadi satu-satunya negara di dunia yang membolehkan kapal membongkar muatan di laut, kini hal tersebut tidak diperbolehkan lagi oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan lewat Permen KKP No 57/2014 hasil revisi Permen KKP No 30/2012 tentang

pelarangan transhipment atau bongkar muat ikan di tengah laut. Hal inilah yang membuat pihak pangkalan Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Bitung menangkap 3 buah kapal pada Jumat (9/1) pekan lalu yang kedapatan melakukan bongkar muat ikan di

FIFA BALLON D’OR

CR7 mendekati rekor Messi KENDATI tak mendapatkan dukungan yang memuaskan dari rekanrekannya di Timnas Portugal, sehingga penampilannya melempem di Piala Dunia 2014, namun performa Cristiano Ronaldo sepanjang tahun lalu sungguh luar biasa. Dan La Decima, alias raihan ke-10 trofi Liga Champions, menjadi pembuktian bahwa CR7—julukan Ronaldo—adalah pesepakbola terbaik dunia. Raihan ini menjadi salah satu faktor, selain dua fak-tor lainnya untuk menun-jukkan kehebatan Ronaldo. Jadi, sah kiranya pesepak-bola Real Madrid ini CR7 meraih Ballon d’Or 2014 yang berlangsung di mar-kas FIFA, Zurich, Swiss, Senin (12/1) malam waktu se-tempat, atau Selasa (13/1) dini hari waktu Indonesia. Dalam momen menegangkan saat Thierry Henry membacakan pemenangnya, CR7 menjadi nama yang

tengah laut. “3 Kapal yang ditangkap tersebut kedapatan sementara melakukan bongkat muat ikan ditengah laut,” ujar Komandan Pangkalan PSDKP Bitung Ipunk Nugroho Api MSi kepada wartawan Swara Kita, Senin (12/1) kemarin. Baca: 3 kapal ( Halaman 2 )

CALON KAPOLRI

Presiden hanya beri jawaban ngambang JULIANNE MOORE

Aktris Drama Terbaik di Golden Globe ke-72 KEMBALI lagi Julianne Moore menambah koleksi piala aktingnya lewat filmnya Still Alice di Golden Globe ke-72. Titel Aktris Terbaik kategori Drama diraihnya dalam ajang film yang kerap jadi rujukan peraih Piala Oscar ini. “Ibu saya selalu bilang bahwa orang yang bahagia adalah mereka yang bekerja dengan cinta dan kerja keras,” kata Julianne Moore di panggung saat menerima penghargaan. Baca: Aktris ( Halaman 2 )

INTERNASIONAL SKOTLANDIA

Ada hewan campuran Lumba-lumba & Buaya

SPESIES Dearcmhara shawcrossi.(foto: rtrs/cnni)

PENEMUAN arkeologi mendapati spesies baru bernama Dearcmhara shawcrossi ditemukan di pulau Isle of Skye, Skotlandia. Reptil purba ini berbentuk seperti campuran lumba-lumba dan buaya. Dianggap sebagai ‘nenek moyang’ dari monster khas Skotlandia yang mendiami Loch Ness (Danau Ness), Nessie, Dearcmhara shawcrossi diyakini pernah menjelajah lautan di area Skotlandia. Dari laporan The Telegraph, tim peneliti dari Universitas Edinburgh mengidentifikasi pecahan tengkorak, gigi, ruas tulang belakang, dan tulang lengan bagian atas yang tertimbun di pulau itu selama 50 tahun. Dearcmhara shawcrossi memiliki panjang 4,2 meter dari moncong sampai ekor dan hidup sekitar 170 juta tahun yang lalu di laut dangkal dan hangat di sekitar Skotlandia pada periodik Jurassic. Mereka meyakini reptil purba itu termasuk di deretan teratas di dalam rantai makanan kala itu, memangsa ikan dan reptil lainnya. Tim peneliti juga mengidentifikasi sejumlah sampel dari hewan air yang sudah punah, seperti ichthyosaurs yang hidup pada awal hingga pertengahan periodik Jurassic, serta spesies baru lainnya.

Jakarta—Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak mau masuk dalam lingkaran polemik soal calon Kapolri pengganti Jenderal Sutarman. Karenanya, Jokowi hanya menjawab ngambang, alias tidak menjawab secara gamblang soal alasannya tidak melibatkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) serta Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dalam menunjuk Komisaris Jenderal Budi Gunawan sebagai calon tunggal kepala Polri. “Nanti kalau saya jawab, larinya ke tempat lain,” kata Jokowi ketika ditanya soal penunjukan Budi sebagai calon kapolri tanpa melibatkan KPK dan PPATK, seusai meninjau PT Pindad di Bandung, Senin (12/1) kemarin. Wartawan dibuat bingung dengan maksud pernyataan Jokowi itu. Namun, Jokowi tidak mau berbicara lebih lanjut. Dia memilih menyerahkan mikrofon ke Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dan berjalan meninggalkan wartawan. Sebelum menjawab pertanyaan soal tidak dilibatkannya KPK dan PPATK, Jokowi sempat menjawab singkat soal alasannya memilih Budi. Menurut dia, nama Budi ada pada usulan yang diserahkan oleh Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas). “Itu kan dari Kompolnas berikan usulan kepada saya, dari sana kita pilih dan tunggu proses yang ada di DPR,” ucap mantan Gubernur DKI Jakarta itu. Sebelumnya, Kompolnas mengungkapkan ada lima nama yang awalnya disodorkan oleh Kompolnas kepada Presiden. Kelima nama itu adalah Kabareskrim Komisaris Jenderal Suhardi Alius, Kepala Lemdikpol Komjen Budi Gunawan. Baca: Presiden ( Halaman 2 )

KOMJEN Budi Gunawan, calon tunggal Kapolri.

CR7 sukses meraih Ballon d’Or 2015.

disebut tinimbang nama Lionel Messi atau Manuel Neuer, dua rivalnya. Dengan raihan Pemain Terbaik Dunia yang ke-tiga,

CR7 mendekati rekor Lionel Messi yang telah 4 kali meraih Ballon d’Or. Baca: CR7 ( Halaman 2 )

PAN

Pilih ketum aklamasi supaya Awal Tahun partai selamat dari perpecahan Catatan Minahasa Utara Jakarta—Kecenderungan partai-partai politik di Indonesia saat ini adalah melakukan sistem voting dan aklamasi ketika memilih ketua umum partai yang baru. Banyak kalangan menganggap sistem aklamasi cenderung kurang demokratis. Wakil Ketua Umum

PAN Drajad Wibowo mengatakan, sebenarnya dalam demokrasi voting dan aklamasi keduanya bisa terjadi. Menurut dia, selama reformasi, voting cenderung memecah internal partai partai. “Hampir 100% ujungnya pecah. Sebagian menimbulkan partai sempa-

lan. Jadi kita coba lihat cara teman-teman di parpol untuk menghitungnya,” kata dia dalam sebuah diskusi bertajuk ‘Tren Aklamasi dan Regenerasi’ di Gedung DPR, Jakarta, Senin (12/1) kemarin. Baca: Pilih ( Halaman 2 )

PASCATRAGEDI AIRASIA

Kotak hitam sudah diangkat Jakarta—Akhirnya, kotak hitam pesawat AirAsia QZ8501 berhasil diangkat. Bagian dari kotak hitam, Flight Data Recorder (FDR) milikAirAsia QZ8501 berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan, Senin (12/ 1) kemarin. FDR ditemukan terpisah dari bagian kotak hitam lainnya, Cockpit Voice Recorder (CVR). Kotak hitam berupa flight data recorder pesawat AirAsia QZ8501 berhasil ditemukan dan dibawa oleh tim penyelam gabungan TNI Angkatan Laut dari dasar laut di Selat Karimata, dekat Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. Kotak hitam tersebut kemudian diserahterima-

FLIGHT Data Recorder milik Air Asia QZ8501.

kan secara simbolis kepada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT). Sebenarnya FDR sudah terlihat sejak Minggu (11/1) lalu, akan tetapi kondisi cuaca dan arus tidak memungkinkan untuk dilakukan pengangkatan. FDR

baru benar-benar diangkat dari laut hari ini pada pukul 07:11 WIB. FDR tersebut memiliki part number PN2100-4043-02 dan memiliki serial number SN000556583. Baca: Meraih ( Halaman 2 )

“Meraih mimpi sempurna” 2015 merupakan tahun “emas” bagi kepemimpinan Bupati Minut Drs Sompie Singal MBA dan Wakil Bupati Minut Yulisa Baramuli SH. Pasalnya, 2015 dianggap menjadi tahun menapak puncak tertinggi, meraih “mimpi yang sempurna” membawa Kabupaten Minut menjadi salah satu daerah kunjungan wisata. Sejak pilihan warga Minut ini dilantik tahun 2010 silam, pasangan yang memiliki Jargon Sompie Bersama Yulisa (SBY), punya visi dan misi menjadikan Minut tujuan wisata 2015, mulai bergerak dengan melakukan berbagai promosi wisata di Minut hingga ke luar negeri. Walau dengan kesederhanaan, namun ternyata itu cukup memberi dampak berarti. Sejumlah wisatawan asing maupun lokal, sedikit demi sedikit mulai menyambangi Minut untuk melihat langsung potensi wisata yang telah mereka sodorkan. Sebut

Oleh: Rusdianto Rantesalu saja kubur Waruga, obyek wisata Batu Nona, air terjun Tunan, Kaki Dian dan Hutan Kenangan dan lainnya. Semua dikemas menjadi satu “umpan” yang cukup jitu. Kehadiran para wisatawan asing serta lokal, mereka tuangkan dalam bentuk penanaman pohon dengan dilabeli nama negara asing atau wilayah para wisatawan lokal, dan itu dapat dilihat di Hutan Kenangan. Baca: Meraih ( Halaman 2 )

CHARGING LADIES

Profesi baru bergaji 1 juta/hari

Baca: Ada ( Halaman 2 )

POJOK Keadilan hanya dapat ditemukan dalam imajinasi. (Alfred Nobel) GADIS charger menjadi hal unik yang menarik perhatian.

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

BENTUK jasa penyedia isi ulang listrik yang dipadu dengan sales promotion girl (SPG), hasilnya jadi charging ladies alias gadis charger. Para wanita ini bekerja layaknya SPG, tapi tugasnya tidak menawarkan produk melainkan jasa untuk nge-charge gadget. Bayarannya pun tinggi, bisa

sampai Rp 1 juta dalam sehari. Dalam rangkaian acara Musyawarah Nasional XV Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Senin (12/1) kemarin, gadisgadis cantik ini berseliweran sambil membawa alat isi ulang di punggungnya. Ada empat wanita

yang menjadi gadis charger dalam acara kali ini. Mereka memakai pakaian khusus yang di bagian punggungnya tertempel monitor lengkap dengan untaian kabel-kabel charger ponsel. Kesabaran para wanita ini tentu harus tinggi. Baca: Budi ( Halaman 2 )

CHARGING Ladies.

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


SAMBUNGAN Rafael ... dari Halaman 1

3 kapal ... dari Halaman 1

Bagi petenis berjuluk King of Clay itu, meraih kemenangan sebelum berlaga di ajang Grand Slam membuat kepercayaan dirinya meningkat. Dia berhasrat untuk segera berada di puncak penampilannya sebelum Australian Open 2015 yang dimulai pada 19 Januari. “Memulai musim dengan sebuah gelar juara, walau di nomor ganda tetap saja membahagiakan,” kata Nadal, seperti dikutip Tennis.com, Senin (12/1) kemarin. “Saya berlatih keras dan besok saya akan berlatih. Saya sangat termotivasi untuk kembali ke bentuk penampilan terbaik saya di nomor single,” tambahnya. Sebelum berlaga di Doha, Nadal juga meramaikan Abu Dhabi Exhibition. Ia datang ke Doha sebagai juara bertahan di nomor tunggal dan sudah tersingkir di ronde pertama oleh petenis asal Jerman, Michael Berrer dengan 1-6, 6-3, dan 6-4.(okez)

Sementara itu, seperti yang dirilis Tempo.co.id, Ipunk mengatakan modus kapal tersebut yaitu melampirkan permohonan izin surat laik operasi (SLO) untuk bongkar-muat di Ternate, Dobo, dan Ambon. Pengawas perikanan, kata dia, mencurigai adanya bongkar muatan di laut setelah pendaratan ikan di Pelabuhan PT Bintang Mandiri Bersaudara tidak dilaporkan. “Kapal itu baru melapor setelah tiga hari dari waktu yang seharusnya. Saat melapor, muatannya nihil,” bebernya. Kapal-kapal yang diamankan itu adalah KM Nusantara VIII Gros ton (GT) 172, dengan kapasitas ikan yang ada 40 ton, KM TIP 102 GT 68 dan ikan yang ada 20 ton serta KM Jaya Bali Bersaudara 92,GT 144 dengan muatan ikan sebanyak 50 ton. “Dari ketiga Kapal tersebut hanya KM Nusantara VIII yang ikannya masih di palka sementara kedua kapalnya yang lain ikannya sudah dibongkar,” kata

Aktris ... dari Halaman 1 Julianne Moore juga mengingat momen ketika penulis Still Alice bilang padanya tak ada yang ingin memfilmkan bukunya karena, katanya, tak ada orang yang mau menonton film tentang wanita setengah baya. “Saya ingin berrterima kasih pada orang-orang yang mewujudkan film ini,” kata Julianne Moore. Penghargaan bagi Julianne Moore diserahkan Matthew McConaughey. Ia mengalahkan kandidat lain: Rosamund Pike (Gone Girl), Reese Witherspoon (Wild), Felicity Jones (The Theory of Everything), dan Jennifer Aniston (Cake). Ajang tahunan ke-72 penghargaan Golden Globe Awards 2015 berlangsung di Beverly Hilton Hotel, Minggu (11/1) malam waktu Amerika atau Senin (12/ 1) pagi waktu Indonesia, dipandu untuk ketiga kalinya oleh Tina Fey dan Amy Poehler.(lip6)

Ipunk. Ipunk menerangkan dari ketiga kapal yang ditangkap ini kesemuanya itu adalah kapal dari Indonesia. “Meski kapal Indonesia namun sesuai dengan Permen KKP No 57 tahun 2014 bongkar muat ikan di tengah laut itu sudah tidak diperkenankan lagi,” katanya. Diapun mengatakan kalau dari hasil temuannya semua kapal tersebut murni milik pengusaha lokal Indonesia. “Kapal tersebut saat ini masih diamankan di Pelabuhan Pangkalan pengawasan Tandurusa untuk ditindaklanjuti ke kementerian,” katanya. Hanya saja, Ipunk membantah jika kapalkapal tersebut akan dibakar. “Itu kapal lokal dan ABK (Anak Buah Kapal, red) semuanya orang Indonesia dan tidak ada alasan untuk membakar kapal tersebut. Sebab ini hanyalah Peraturan Menteri sehingga sanksinya juga bertahap mulai dari peneguran,

SELASA 13 JANUARI 2015

2

CR7 ... dari Halaman 1 sampai mencabut izin operasi kapal tersebut,” ungkapnya seraya mengatakan kalau saat ini dirinya masih menunggu keputusan atas pelanggaran administrasi yang dilakukan oleh ke 3 kapal tersebut. “Atas penangkapan ini saya dipanggil ke Jakarta dan besok (hari ini) kami akan menemui Ibu Menteri (Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, red), terkait pemberian sanksi kepada kapal-kapal ini,” katanya seraya mengatakan jika Menteri Susi sendiri sangat tidak setuju dengan bongkar muat hasil perikanan dilaut yang menjadi awal terjadinya illegal fishing itu. Penangkapan ini kemudian dipublikasikan secara luas oleh Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Asep Burhanudin, kemarin. “Ditangkap di perairan Bitung,” ujar Asep dalam acara Refleksi 2014 dan Outlook 2015 di kantornya.(wepe/hz)

1. La Decima untuk Real Madrid Usai berhasil memenangkan laga semifinal leg pertama di Santiago Bernabeu, Real Madrid datang ke kandang Bayern Munich dengan harapan dapat mengamankan kaki mereka di partai final. Hasil yang didapat ternyata lebih hebat. Pasalnya, Real Madrid berhasil mengalahkan Munich 4-0 di Allianz Arena. Dalam pertandingan tersebut Ronaldo mencetak dua gol (34' dan 90'). Pada partai final, Ronaldo juga mencetak gol penutup yang memastikan Real Madrid meraih gelar ke sepuluh Liga Champions. Selain itu, Ronaldo juga menjadi pencetak gol terbanyak Liga Champions dalam satu musim yaitu 17 gol.

2. Denmark versus Portugal: Kapten Fantastis (14 Oktober 2014) Portugal adalah Ronaldo. Setidaknya itu dibuktikan pemain dengan panggilan CR7 itu setelah timnya gagal di Piala Dunia 2014. Nasib Portugal pun buruk dalam kualifikasi Piala Eropa 2016 mulai berlangsung pada September 2014. Namun, setelah kembali bermain, Ronaldo yang menjadi kapten dari timnas Portugal berhasil muncul sebagai penyelamat di pertandingan selanjutnya pada bulan Oktober. Ia menjadi pencetak gol satu-satunya dalam pertandingan ketat dengan Denmark. Hal itu membuat Portugal kembali pada jalur untuk merebut tiket ke Piala Eropa 2016 yang akan digelar di Perancis. Pada

pertandingan berikutnya, dalam kualifikasi Piala Eropa 2016, Ronaldo kembali mencetak satu-satunya gol kemenangan Portugal atas Armenia. 3. Cetak Gol di 14 Pertandingan Beruntun Ronaldo memulai musim baru dengan menyenangkan. Walaupun dibesarkan sebagai pemain sayap, Ronaldo telah menjelma menjadi penyerang haus gol pada usianya yang ke-29 di tahun 2014. Pada paruh musim lalu, Ronaldo selalu mencetak gol dalam 14 pertandingan selama lebih dari dua bulan. Sejak awal hingga paruh kalender musim ini pada Desember 2014, Ronaldo telah mencetak 32 gol dan 16 assists bagi Real Madrid, serta dua gol untuk timnas Portugal.(cnni)

Agung dan Kapolri, hal tersebut tidak dilakukan. Yunus menilai, Pemerintah dan Polri tidak akan dapat menjalankan tugas dengan baik dan efektif tanpa dukungan dan kepercayaan masyarakat luas. “Seharusnya Presiden mempertimbangkan hal-hal tersebut, kuat dan tidak tunduk pada tekanan politis dan pihakpihak yang memiliki kepentingan pribadi atau golongan,” kata dia, demikian Vivanews. Selain Yunus, Direktur Advokasi Pusat Kajian Anti Korupsi (Pukat) UGM Oce Madril juga mengatakan nama Bugun memang disebut-sebut sebagai salah satu dari beberapa perwira tinggi Polri yang memiliki rekening dalam jumlah yang tidak wajar. Jika Jokowi ingin semua pembantunya bersih, harusnya dia memastikan dugaan tersebut dengan melibatkan KPK dan PPATK. “Dugaan adanya rekening gendut yang dimiliki Budi Gunawan akan mendegradasi kepercayaan publik kepada polisi dan juga Jokowi sendiri,” katanya saat dihubungi, kemarin. Menurut Oce, pemilihan kepala Polri pengganti Jenderal Sutarman memang seharusnya melibatkan PPATK dan KPK. Dua lembaga tersebut memiliki wewenang untuk menelusuri rekam jejak seorang pejabat negara. Pelibatan KPK dan PPATK juga sebagai masukan untuk Jokowi untuk memastikan integritas calon pilihannya. Hal yang sama juga dikatakan peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Emerson Yuntho. Penunjukan Kepala Lembaga Pendidikan Kepolisian (Kalemdikpol) itu dinilai tidak transparan. Sebab, Jokowi tidak melibatkan KPK dan PPATK yang seharusnya dimintai pendapat khususnya terkait kepemilikan harta kekayaan. “Kalau seperti ini pasti akan menimbulkan distrust (ketidakpercayaan) kepada pemerintahan Jokowi,” ujarnya. Tak hanya melontarkan

kecaman, ICW juga menggagas petisi yang mendorong Presiden Jokowi menarik kembali pencalonan Bugun sebagai Kapolri. Petisi ini digagas Badan Pekerja Indonesia Corruption Watch Emerson Yuntho melalui situs change.org. Mulanya, Emerson membuat petisi yang mendorong Jokowi agar melibatkan Komisi Pemberantasan Korupsi serta Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dalam menyeleksi calon kepala Polri. Petisi ini dibuat pada Jumat (9/1/) pekan lalu. Dalam petisi tersebut, Emerson menyampaikan adanya kerisauan publik mengenai nama-nama calon Kapolri yang diduga memiliki rekening gendut. Untuk itu, menurut dia, Presiden Jokowi perlu melibatkan KPK dan PPATK dalam memberi masukan mengenai rekam jejak para calon kepala Kepolisian RI. Untuk itu, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Benny K Harman meminta Bugun mengklarifikasi soal isu kepemilikan rekening gendut yang selama ini dituduhkan kepadanya. Hal itu disampaikan Benny setelah muncul banyak kritik terkait keputusan Presiden Joko Widodo menunjuk Budi sebagai calon tunggal Kepala Polri. Menurut Benny, Budi wajib memberikan klarifikasi mengenai rumor kepemilikan rekening gendut. Jika tak diklarifikasi, Benny khawatir akan banyak ganjalan saat Budi mengikuti uji kelayakan dan kepatutan sebagai calon Kapolri nantinya. “Pasti akan dikroscek ke yang bersangkutan. Kita akan pertanyakan itu (rekening gendut), kita minta beliau untuk jelaskan terbuka kepada publik agar isu itu tidak jadi ganjalan,” kata Benny, di Gedung DPR, Jakarta, kemarin. Politisi Partai Demokrat itu melanjutkan, Komisi III bisa saja menolak Budi sebagai calon Kapolri jika ditemukan ada masalah yang sangat berkaitan dengan integritas. Uji kelayakan dan kepatutan akan digelar

Komisi III setelah ada komunikasi dengan pimpinan DPR dan pleno internal. “Penolakan itu dimungkinkan, tapi harus dengan alasan yang jelas. Kalau tanpa alasan, nanti Komisi III yang dipertanyakan,” ujarnya. Sementara itu, pihak Istana merespons tudingan kasus rekening gendut yang disebutsebut melibatkan calon Kepala Kepolisian RI Komisaris Jenderal Budi Gunawan. Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto mengatakan Presiden mempersilakan KPK mengusut perkara tersebut. Menurut Andi, setelah mengajukan Bugun sebagai calon tunggal Kapolri, Presiden tetap mempersilakan KPK menjalankan tugas dan fungsi yang diberikan undang-undang. “Presiden akan menghormati dan mendukung KPK dalam upaya pemberantasan korupsi tanpa pandang bulu,” ujarnya, Minggu (11/1) lalu. Andi menolak berspekulasi, apakah akan ada penggantian calon Kapolri jika saat penyerahan LHKPN nanti ditemukan kejanggalan dalam kekayaan Budi Gunawan. “Pertanyaan hipotesis dijawab saat sudah kejadian,” tuturnya. Ia mengatakan saat ini pemerintah mempersilakan DPR menggunakan kewenangannya setelah Presiden mengajukan calon tunggal Kapolri. “Presiden mengajukan untuk mendapat persetujuan DPR. Silakan DPR menggunakan kewenangannya,” ujarnya. Dalam laporan investigasi majalah Tempo edisi 4 Juli 2010 disebutkan enam perwira tinggi serta sejumlah perwira menengah polisi melakukan transaksi yang tidak sesuai dengan profil alias melampaui gaji bulanan mereka. Transaksi paling besar dilakukan pada rekening milik Inspektur Jenderal Budi Gunawan, saat itu Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri. Pada 2006, melalui rekening pribadi dan rekening anaknya, mantan ajudan Presiden RI

kelima Megawati Soekarnoputri itu mendapatkan setoran Rp 54 miliar, antara lain, dari sebuah perusahaan properti. Ditemui pada Jumat lalu, Budi Gunawan menyatakan tak punya perkara rekening gendut. “Kan, sudah selesai pada 2010. Sudah diklarifikasi, tidak ada masalah,” katanya. “Polri juga sudah beberapa kali merilis hasilnya, disampaikan tidak terbukti”. Sementara itu, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), membantah isu bahwa penunjukkan Komjen (Pol) Budi Gunawan sebagai calon tunggal Kapolri oleh Presiden Joko Widodo atas titipan Megawati Soekarnoputri. Rumor itu muncul mengingat saat Megawati menjabat Presiden RI Budi adalah ajudannya. “Tidak ada titip-titipan. Pak Jokowi itu kan Presiden independen. Terlalu rendah jika Pak Jokowi menjadi Presiden titip-titipan,” kata Ketua DPP PDIP, Trimedya Pandjaitan, di gedung DPR, kemarin. Dia mengakui, Megawati dan Budi punya hubungan yang sangat erat. “Ya namanya mantan ajudan, masa tidak dekat,” kata anggota Komisi III DPR ini. Dia mengatakan, Budi adalah seorang yang sudah direkomendasikan oleh Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas). Apalagi, Kompolnas dalam menjalankan tugasnya, turut mengawasi dan memberikan penilaian terhadap para pejabat di lingkungan Polri. “Tentu tidak mungkin Kompolnas memberikan rekomendasi yang belum layak bagi Presiden Jokowi,” kata Trimedya. Kini, nama Budi sudah masuk ke DPR untuk dipertimbangkan. Trimedya berharap, proses fit and proper test di Komisi III berjalan lancar, seperti calon-calon Kapolri terdahulu. Pekan depan fit and proper test atas Budi akan dimulai. “Mudahmudahan semuanya lancar,” kata Trimedya.(komc/vinc/ rolc/temi)

asal muasalnya dari Partai Golkar. “Di kalangan pimpinan parpol, kita menghitung kalau kita paksakan voting yang sangat demokratis itu apa tidak terbelah. Bahkan PAN ditinggalkan Fuad Bawazier, selalu terjadi seperti itu,” terangnya. Oleh karena itu, lanjut Drajad, wajar bilamana semua partai politik lebih cenderung menggunakan

sistem aklamasi ketika memilih ketua umum yang baru. “Faktanya, hampir semua partai aklamasi, Golkar voting walaupun misah-misah akhirnya aklamasi, PDIP aklamasi, PPP voting dan pecah, yang lainnya aklamasi, NasDem aklamasi, Hanura aklamasi, Gerindra aklamasi, PAN aklamasi dan partai ini selamat dari perpecahan,” tandasnya.(merc)

bagian kapal ditemani Komandan KRI Banda Aceh Letkol Arief Budiman dan Komandan Gugus Keamanan Laut Barat Laksma TNI Abdul Rayid. Setelah sekitar 45 menit, mereka keluar dengan kotak hitam yang diangkut tim penyelam. Panglima Armada Barat Laksda TNI Widodo langsung menyerahkan secara simbolis kotak hitam itu kepada Tatang Kurniadi. Flight data recorder itu berwarna oranye dan putih, dan diletakkan di sebuah kotak yang masih berisi air. Koordinator Tim Direktorat Jenderal Perhu-

bungan Laut Tonny Budiono mengatakan, tim penyelam TNI Angkatan Laut menemukan black box milik pesawat AirAsia QZ8501 di kedalaman Selat Karimata, perairan dekat Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. Black Box itu ditemukan di kedalaman 30 hingga 32 meter. “Tim penyelam TNI AL yang berada di KN Jadayat telah berhasil menemukan peralatan yang sangat penting, yaitu black box AirAsia QZ8501 pada posisi 03.37.21 S/109.42.42 E dengan kedalaman sekitar 30 sampai dengan 32 meter,” jelasnya.(komc/rptv)

Ada ... dari Halaman 1 “Selama masa dinosaurus, perairan Skotlandia dihuni oleh reptil-reptil besar yang ukurannya seperti perahu mesin,” ujar pemimpin penelitian, Steve Brusatte. Menurutnya, fosil-fosil reptil tersebut sangat langka, dan baru kali ini mereka menemukan spesies yang diklaim sangat unik. Pendapat dari tim peneliti, penemuan Dearcmhara shawcrossi itu menambah pengetahuan mengenai evolusi reptil purba yang hidup di air. Pulau Skye merupakan salah satu dari sedikit lokasi di dunia di mana bisa ditemukannya fosilfosil makhluk hidup yang hidup pada masa pertengahan Jurassic. Pemberian nama Dearcmhara shawcrossi berasal dari penemunya, Brian Shawcross di tahun 1959. Sedangkan “Dearcmhara”, yang diucapkan ‘jark vara’, adalah bahasa Gaelic Skotlandia yang artinya kadal laut. Penelitian ini telah dipublikasikan di Journal of Geology, Skotlandia. Tulang belulang Dearcmhara akan ditampilkan selama satu hari pada acara “Our Dynamic Earth” di Edinburgh, 18 Januari mendatang.(cnni)

Profesi ... dari Halaman 1 Pasalnya, para gadis ini harus rela tidak banyak bergerak sementara para pengunjung mengisi ulang peralatan elektronik mereka di punggungnya. Seperti terlihat pada salah satu gadis charger yang satu ini, setelah lama berdiri ia pun memutuskan untuk duduk di depan meja sambil terus melayani pengunjung yang sedang ngecharge. Charging Ladies ini adalah bentuk promosi dari salah satu calon Ketua Umum HIPMI, Bayu Priawan, dalam Munas yang digelar di Trans Luxury Convention, Bandung, Jawa Barat. “Kita sekarang lagi di-hire Pak Bayu, konsepnya memberikan layanan charging gratis bagi para pengunjung event,” tutur Dian Puspa, Marketing Director Charge Gratis di lokasiý, kemarin. Para wanita-wanita cantik ini bekerja memberikan layanan charge gratis ini selama 6 jam dalam sehari. Mereka dibagi dua shift, karena dalam sehari, layanan charge gratis ini tersedia selama 12 jam. Pada bagian punggung mereka terpasang layar berukuran sekitar 10 inci serta 8 terminal listrik yang bisa dipakai untuk mengisi daya listrik berbagai peralatan elektronika. Dian menuturkan, gadis-gadis charging ini dikontrak oleh sebuah agency. Agency tersebut menyediakan layanan sumber daya manusia untuk menjadi SPG bagi sebuah produk, atau yang juga disebut usher. Bayaran untuk setiap wanit berbeda-beda. Tergantung dari beberapa kriteria wanita cantik tersebut. Bisa dihitung dari tinggi badan, paras, juga berat badan. “Istilahnya kalau di usher itu ada grade-nya,” kata dia. Tak ayal, wanita-wanita cantik ini tak pernah sepi dikerubuti pengunjung yang umumnya adalah kamum adam. Tak sedikit dari mereka yang mencoba menggoda atau sekadar mengajak ngobrol. “Yang penting ini bisa menarik crowd dan bisa konsumen bisa langsung ditawari produk (promosi Bayu),” tuturnya. Sayang, dia enggan bercerita banyak mengenai teknologi apa yang dipakai untuk layanan ini. “Itu rahasia perusahaan,” tutupnya. Salah seorang gadis charger mengatakan dirinya baru pertama kalinya menjalani profesi unik itu. “Baru pertama kali jadi charging ladies, unik sih,” tuturnya. Mojang Bandung yang enggan disebutkan namanya ini menuturkan, meski baru pertama kali menjadi gadis charger, ia menikmati pekerjaannya ini. Pekerjaannya sehari-hari adalah seorang usher atau SPG produk merek tertentu. “Enak jadi usher gini sih daripada produk. Bayarannya lebih besar,” ceritanya. Meski begitu, dia mengaku pekerjaan jadi gadis charger cukup berat karena harus berdiri dalam waktu lama. Pasalnya, ia harus standby menunggu ponsel atau gadget yang ‘tersambung’ ke punggungnya sampai selesai mengisi. Dia juga sadar betul dengan risiko yang dihadapinya saat menjadi charging ladies. Godaan pria-pria yang mengajak berkenalan, menanyakan nomor ponsel pun tak bisa dihindarkan. Namun, dia mengaku sudah terbiasa dan punya trik untuk menghadapi pria-pria tersebut. “Pasti ada itu mah, ngobrol, nanya nomor telepon, nanya pin BB. Tapi kalau nggak jelas nggak pernah ditanggapin. Kalau jelas untuk apa, baru dikasih, biasanya nawarin kerjaan,” ceritanya.(detf)

Presiden ... dari Halaman 1 Kemudian Irwasum Komjen Dwi Priyatno, Wakapolri Komjen Badrodin Haiti, dan Kabaharkam Komjen Putut Eko Bayuseno. Semuanya telah menjalani proses penelusuran rekam jejak. Salah satunya adalah dengan melakukan penelusuran internal. Pada Kamis, 8 Januari, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Tedjo Edhy Purdjiatno mengirimkan surat rekomendasi dari Kompolnas kepada Presiden mengenai pengusulan calon Kapolri. Dalam surat bernomor R-06/Menko/ Polhukam/TU.00.00.2/1/2015 tersebut, Kompolnas mengajukan dua opsi kepada Presiden. Opsi pertama, jika penggantian Kepala Polri dilaksanakan saat ini, diusulkan sembilan perwira tinggi bintang tiga sebagai calon Kepala Polri, yaitu Komisaris Jenderal Badrodin Haiti, Komisaris Jenderal Dwi Priyatno, Komisaris Jenderal Suhardi Alius, Komisaris Jenderal Putut Bayu Seno, Komisaris Jenderal Djoko Mukti Haryono, Komisaris Jenderal Budi Gunawan, Komisaris Jenderal Anang Iskandar, Komisaris Jenderal Saud Usman Nasution, dan Komisaris Jenderal Boy Salamuddin. Opsi kedua, jika penggantian Kapolri dilaksanakan saat Kapolri Jenderal Sutarman memasuki usia pensiun, diusulkan empat perwira tinggi Polri berbintang tiga, yaitu Komisaris Jenderal Dwi Priyatno, Komisaris Jenderal Suhardi Alius, Komisaris Jenderal Budi Gunawan, dan Komisaris Jenderal Putut Bayu Seno. Jokowi akhirnya memilih opsi pertama dan memilih Budi Gunawan sebagai calon Kapolri untuk menggantikan Jenderal Polisi Sutarman. Surat penunjukan Budi Gunawan sebagai calon tunggal Kapolri itu kemudian diserahkan kepada Dewan Perwakilan Rakyat pada hari yang sama. DPR nantinya yang

akan melakukan uji kepatuhan dan kelayakan terhadap calon kapolri itu. Hanya saja, beragam kecaman muncul usai nama Bugun— singkatan familiar Budi Gunawan—menjadi calon tunggal Kapolri. Mantan Kepala PPATK Yunus Husein mengungkapkan bahwa Budi pernah memiliki catatan merah. “Calon KAPOLRI skrg, pernah diusulkan menjadi menteri, tetapi pd wkt pengecekan info di PPATK & KPK, ybs mendapat rapor merah/tdk lulus,” kicau Yunus dalam akun @Yunushusein, yang ditulis pada Minggu (11/1) lalu. Sebelum dicalonkan menjadi Kapolri, Budi Gunawan disebut juga pernah dicalonkan sebagai Menteri di Kabinet Kerja. Namun, nama Budi Gunawan mendapat tanda merah dalam penelusuran rekam jejak yang dilakukan KPK serta PPATK. “Calon Kapolri sekarang pernah diusulkan menjadi menteri, tetapi pada waktu pengecekan info di PPATK dan KPK, yang bersangkutan mendapat rapor merah alias tidak lulus,” ujar mantan Ketua PPATK, Yunus Husein, yang dituliskan lewat akunnya di twitter @YunusHusein. Dia mempertanyakan pertimbangan Jokowi yang masih mencalonkan Budi Gunawan sebagai calon tunggal Kapolri. Karena hal tersebut dinilai justru akan mengurangi kepercayaan masyarakat kepada pemerintah dan juga Polri. Yunus mengatakan, mengangkat Jaksa Agung dan Kapolri merupakan hak prerogatif presiden. Namun, Jokowi dalam Nawa Cita (sembilan agenda prioritas) menyebutkan bahwa dia berjanji mengangkat pejabat yang berintegritas baik. Menurut dia, untuk mengetahui integritas seorang calon pejabat publik, dapat dilakukan dengan cara meminta informasi dari pihak terkait, seperti masyarakat, KPK, PPATK, Dirjen Pajak, Komnas HAM dan lain sebagainya. Namun saat memilih Jaksa

Pilih ... dari Halaman 1 Drajad menegaskan, kecuali Partai Golkar dengan pecahannya Partai NasDem, hampir semua partai sempalan gagal eksis untuk melenggang ke Senayan. Dia mencontohkan PDIP yang pernah ada sempalannya, semuanya tidak lolos treshold dan tidak masuk di parlemen. “Yang besar PPP, sempalannya PBR, PBB tapi poinnya tidak ada di parlemen. PKB sempalannya

PKNU, dan lain-lain. Sempalan PKB hilang tidak masuk di parlemen. PAN punya PNB, tapi tidak masuk di parlemen. Cuma Golkar kecuali PKPI,” jelasnya. Menurut Drajad, partai sempalan hanya bergantung satu dua tokoh saja. Hal ini berbeda di Partai Golkar yang banyak melahirkan tokoh-tokoh. Seperti Partai Gerindra, NasDem, dan Hanura yang

Kotak ... dari Halaman 1 FDR berfungsi untuk mencatat seluruh data penerbangan, sedangkan CVR berfungsi untuk merekam seluruh percakan di cockpit pesawat. CVR hingga kini masih belum ditemukan dan akan masih terus dicari. Akan tetapi fokus utama dari tim SAR gabungan adalah menemukan seluruh penumpang. Hal itu dikatakan oleh Kepala Basarnas Marsekal Madya FHB Bambang Soelistyo, Senin (12/1), seperti dilaporkan AFP. “Saya mendapat informasi dari Komisi Nasional Keselamatan Transportasi

(KNKT) bahwa pada pukul 07.11, kami berhasil mengangkat bagian dari kotak hitam yang disebut flight data recorder,” kata Bambang dalam konferensi pers di Jakarta. “Saat ini kami masih mencari cockpit voice recorder,” lanjut dia. Panglima TNI Jenderal Moeldoko datang langsung ke KRI Banda Aceh untuk menyaksikan serah terima tersebut. Moeldoko dan rombongan tiba dengan tiga helikopter sekitar pukul 13.05 WIB. Turut serta Ketua KNKT Tatang Kurniadi dan rombongannya. Mereka langsung masuk ke dalam

Meraih ... dari Halaman 1 Penekanan dengan arahan yang bijaksana, kerap dilontarkan Bupati Minut Drs Sompie Singal MBA dan Yulisa Baramuli SH, kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), jika bukan hanya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Minut yang selalu “menyantap” semua promosi yang dilakukan, walau itu Tugas dan fungsi (Tupoksi) mereka, tetapi semua harus bergerak untuk saling memberi dukungan. Sayangnya, meraih “mimpi yang sempurna” itu, kerap ternoda dengan sikap egois dan mementingkan diri sendiri. Sejumlah pemerhati wisata, kerap tidak dilibatkan dalam melakukan promosi. Tapi dengan lantang, Sompie Singal mengatakan itu bukan masalah besar untuk meraih mimpi. Sejak 2013-2014, jadi puncak utama mempertegas jika Kabupaten Minut optimis bisa tampil sebagai daerah wisata 2015. Untuk

semakin mempermudah hal tersebut, dimulai pemilihan Putri Pariwisata menutup serta mewakili sepak terjang Utu-Keke yang selama ini dianggap vakum. Otomatis, semua promosi ke luar negeri dan lokal ada dalam genggaman Putri Pariwisata, dan Utu-Keke bergerak dibelakang sebagai wakilnya mengikuti langkah berat Putri Pariwisata. Untuk itu, jelang akhir kepemimpinan SBY, masyarakat Minut berharap ada kado manis yang bisa menjadi cermin bening untuk berkaca memperbaiki serta melengkapi kekurangan yang ada, khususnya di sektor pemerintahan yang selama ini dianggap kurang melakukan koordinasi. Berbagai keputusan tak jarang diambil sepihak. Sehingga, rasa saling memandang sebelah mata tertanam dan tumbuh dengan subur, dengan dalih atas perintah pimpinan.(*)


SULUT

Warga Nustar akan gelar Tulude tingkat provinsi

TIGA kabupaten kepulauan Nusa Utara (Nustar), Kabupaten Kepulauan Sangihe, Talaud dan Sitaro, serta warga Nustar yang berada di seluruh wilayah Sulut, bakal menggelar perayaan Adat Tulude tingkat Provinsi Sulut, pada tanggal 7 Februari 2015 di lapangan KONI Sario Manado. Demikian disampaikan Wakil Gubernur (Wagub) Sulut DR Djouhari Kansil MPd, yang juga selaku Ketua Umum Forum Komunikasi Nustar, ketika menghadiri pertemuan perdana Panitia Tulude tingkat Provinsi Sulut yang dipimpin Wakil Bupati Minut Julisa Baramuli SH selaku Ketua Umum Panitia di ruang rapat Wagub Sulut, Senin (12/1). Dalam rapat tersebut, sejumlah tokoh masyarakat yang diundang ikut hadir seperti Ketua Pucuk Pimpinan KGPM Pdt Tedius Batasina MTh, Drs Frits Tumimbang, Ibu Lutiah, Anggota Deprov Sulut asal Nustar Ferdinand Mangumbahang, Pengusaha Tonce Tenoh, serta tokoh masyarakat Nustar lainnya, ikut terlibat untuk memberikan berbagai masukan demi suksesnya hajatan budaya yang bernuansa religius tersebut.Wagub mengatakan, perayaan ROY Tumiwa. Tulude untuk tingkat Provinsi Sulut telah menjadi kalender tetap untuk dilaksanakan setiap awal tahun sesudah pelaksanaan Tulude di tanah leluhur Sangihe, Talaud dan Sitaro. Kegiatan ini bekerja sama dengan Disbudpar Sulut dengan maksud untuk mempromosikan budaya adat Tulude secara luas. Karena itu Wagub mengajak lewat momentum Tulude ini kiranya akan menyatuh seluruh komponen warga Nustar, karena sudah beberapa tahun terakhir ini tidak dilaksanakan di tingkat Provinsi. Selain itu kegiatan ini bisa terlaksana karena merupakan dorongan dari para tokohtokoh masyarakat Nusa Utara. Senada dengan Wagub, Ketua umum Panitia Julisa Baramuli menyatakan, pesta adat Tulude, bakal dihadiri Menteri Pariwisata Ir Arief yahya MSc serta para turis manca Negara. Karena itu Baramuli minta kiranya panitia pelaksana dapat bekerja keras untuk menyukseskan hajatan yang memiliki makna religius tersebut, sembari menambahkan untuk pertemuan kedua dilaksanakan pada hari Selasa pekan depan di Water Boom perumahan Citra Land. Sekretaris Umum Panitia Drs Mourits Berhandus SH MSi, menyebutkan, duduk dalam susunan kepanitiaan ini sebagai Penangungjawab Ketua Umum IKIS Drs Hengky Baramuli, Ketua Umum Forum Komunikasi Nustar Dr Djouhari Kansil MPd, Ketua Umum Bamukis Ibu Irawati Saleh, Ketua umum Mukad DR Sirus Lalompoh serta Rektor Unima Prof DR Ph Tuerah dan Dirut Bank Sulut James Salibana.(erer)

KPID SULUT

Belum masuk ke Deprov, seleksi pun mengambang SELEKSI akhir Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sulut hingga saat ini masih mengambang. Padahal seleksi administrasi sudah selesai dilakukan Tim Seleksi pada akhir Desember 2014 lalu. Saat ini seleksi akhir di Komisi I Deprov Sulut bidang Pemerintahan dan Hukum belum juga dilakukan. “Kami tinggal menunggu jadwal seleksi akhir di Deprov Sulut,” ujar sejumlah calon komisioner KPID Sulut kepada Swara Kita, Senin (12/1) kemarin. “Kami belum dapat pemberitahuan,” sumber yang CALON KPID ungkap enggan namanya SULUT: dikorankan. 1. Federick G. Kawatu Wakil Ketua Komisi I, 2. Uli Sumeni Muni Kristovorus Deky 3. Ramly Pateda Palinggi (KDP) yang 4. Abdul Rivai Poli dimintai keterangan 5. Tammy Wiliam Grifits kemarin mengaku 6. Rommy Irwan Moyo 7. Hadry Kindangen bahwa pihaknya belum 8. Pingkan Watulangkow menerima nama-nama 9. Olivia Maunti yang nantinya akan di 10. Sandra P. Binambuni fit and propertest (FPT). 11. Hentje W. Lumentut “Hingga saat ini kami 12. Susang M. Palilingan (Komisi I, red) belum 13. Raimon Sami Sumual 14. Geysbert Lumempouw terima surat. Kalau 15. Olga Pelleng sudah ada pasti akan 16. Harold Heydemans langsung dilakukan 17. Imanuel A. Dariwu FPT,” ujar KPD di kantor 18. Armin Madika Parlemen, Jl Pemuda 19. Meiyer Tanod 20. Margeretha C. Rorong No.6 Sario Manado. 21. Dantje Lumenta Seperti diketahui, seleksi administrasi sudah dilakukan oleh Tim Seleksi independen yang terdiri atas Ketua Drs Philip Regar MS, Wakil Ketua Drs John Palandung MSi, Sekretaris Karyanto Matham SP, Anggota Toar Palilingan SH MH dan Drs Max Rembang MSi. Tim tersebut sudah menetapkan 21 calon komisioner KPID Sulut untuk diserahkan ke Komisi I Deprov Sulut untuk tahap seleksi akhir (nama-nama lihat grafis). Dari 21 calon yang sudah lolos tahap administrasi tersebut, akan diputuskan 14 calon, yang antara lain 7 merupakan calon terpilih sementara 7 lainnya merupakan daftar tunggu atau waiting list. Terinformasi, tertundanya FPT di Deprov Sulut karena terkendala Surat Keputusan (SK) yang menyebutkan bahwa calon KPID Sulut yang sementara diseleksi ini tercatat periode 2014-2017. Sementara sekarang sudah masuk 2015, namun belum juga ada keputusan final. “Yang pasti kalau sudah masuk ke kami (Komisi I, red), pasti sudah diagendakan kapan FPT tersebut,” ujar anggota Komisi, Rocky Wowor.(dewe)

SELASA 13 JANUARI 2015

3

4 korban longsor Desember di Sangihe belum ditemukan Meiva sorot kerja BPBD Sulut, Liow berkilah terkendala alat Manado–Rapat dengar pendapat atau hearing yang dilakukan Komisi III Deprov Sulut bidang Pembangunan bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulut yang digelar Senin (12/ 1) kemarin, dimanfaatkan anggota Komisi III Meiva Lintang STh, menyorot

KASUS MAMI

Terus didalami BPK, bakal segera dipublikasi Manado—Kasus Makan Minum (MaMi) senilai Rp 16 miliar di Setdaprov Sulut, ternyata tidak diam ditempat. Perkembangan terakhir, kasus yang menjadi sorotan publik di tahun 2014 lalu itu, sementara ditelaah Tim BPK Sulut. “Sementara ditelaah oleh Tim BPK. Jika sudah selesai pasti akan dipublish dalam waktu dekat ini,” jelas Kepala Bagian (Kabag) Humas BPK Perwakilan Sulut, Andi Patiroi, Senin (12/1). Sebelumnya, Kepala Bagian Hukum BPK I Made Dharma menyebutkan, dalam kasus MaMi ini ada 2 dua masalah. Yakni, indikasi kerugian sebesar Rp 8.891.721.906 dan sudah dikembalikan Pemprov Sulut atau pengembalian melalui Tuntutan Ganti Rugi (TGR). Indikasi kedua adalah pengeluaran yang tidak dapat diyakini kewajarannya sebesar Rp 8.547.314.950 yang ditindaklanjuti oleh Inspektorat Sulut untuk melakukan pemeriksaan khusus. “Hasilnya telah dilaporkan kepada BPK. Dan saat ini sedang ditelaah oleh Tom BPK,” ungkap Made.(erer)

kinerja SKPD pimpinan Ir Noldy Liow. Di hadapan koleganya Komisi III dan BPBD Sulut, Meiva menyayangkan kinerja lambat BPBD Sulut dalam penanganan bencana alam, khususnya bencana tanah longsor di Sangihe yang terjadi Desember 2014 silam. Leg-

islator dapil Nusa Utara ini mengungkapkan bahwa hingga saat ini, empat korban bencana tanah longsor tersebut belum ditemukan. Padahal sudah hampir sebulan lamanya tragedi itu terjadi. “Kami mempertanyakan keseriusan dan kualitas kinerja pemerintah terutama BPBD yang tidak profesional dalam bekerja. Korban bencana tanah longsor di Sangihe pada Desember lalu, sampai

sekarang belum ditemukan. Korban pesawat Air Asia saja yang jatuh di laut berusaha ditemukan, masakkan ini korban di darat tidak bisa ditemukan,” kesal mantan Ketua Deprov Sulut tersebut, di gedung Parlemen Jl Pemuda No.6 Sario Manado. Liow kemudian menjawabnya, dan beralasan ketersediaan alat berat menjadi kendala melakukan evakuasi korban bencana. “Namun kami akan melakukan usaha

penanggulangan sesuai prosedur,” tukas Liow. Diketahui, banjir dan tanah longsor yang menerja di sejumlah wilayah di Sangihe pada 19 Desember 2014 silam, mengakibatkan empat warga Kampung Lesabe Kecamatan Tabukan Selatan, tertimbun tanah longsor. Selain itu, akibat banjir, ratusan rumah di Kelurahan Soataloara, Apengsembeka, Sawang Bendar, Kampung Taloarane, dan Kampung

Laine, sempat terendam. Sedangkan akibat longsor, akses dari Tahuna ke Kecamatan Manganitu serta ke Kecamatan Naha, dan dari Kecamatan Tabukan Tengah ke Kecamatan Tabukan Selatan, sempat terputus. Bencana Banjir dan tanah longsor saat itu ikut memporak-porandakan empat rumah warga di Kampung Lesabe, serta beberapa rumah lainnya di wilayah Manganitu.(dewe)

EPPA PEMPROV SULUT

Desember 2014 tidak capai target

RAPIM EPPA yang dipimpin Wagub Sulut DR Djouhari Kansil MPd di ruang Mapaluse kantor gubernur, Senin (12/1), dengan didampingi Inspektur Provinsi Praseno Hadi AK MSi, dan Kepala BPK-BMD Ir Olvie Ateng MSi.(foto: ist)

Manado—Ini menjadi warning bagi para Kepala SKPD dan Kepala UPTD/Balai di jajaran Pemprov Sulut. Menyusul, hasil Evaluasi dan Pengawasan Penyerapan Anggaran (EPPA) per 31 Desember 2014, realisasi keuangan dan fisik tidak mencapai target atau hanya mencapai delapan puluan persen baik keuangan maupun fisik. Demikian terungkap dalam Rapim EPPA yang dipimpin Wagub Sulut DR Djouhari Kansil MPd di ruang Mapaluse kantor gubernur, Senin (12/1). Salah satu penyebabnya, ternyata ada 18 SKPD induk dan 16 UPTD/Balai mendapat rapor merah hingga akhir

tahun 2014 lalu. Mencermati hal itu, Wagub mengingatkan, akan kinerja para Kepala SKPD dan Kepala UPTD/Balai yang mendapat rapor merah untuk segera membenahi administrasi keuangan maupun fisik. “Kalian harus segera memasukan tunggakan laporan yang belum masuk, agar memasuki bulan Februari 2015 nanti, semua administrasinya sudah tuntas,” tegas Kansil, sembari menyebutkan, semua ini terjadi karena para kepala SKPD tidak siap mengikuti Rapim EPPA saat ini, karena tidak mengikuti pra rapim EPPA sebelumnya sehingga rata-rata memberikan alasan yang kurang tepat kepada

pimpinan. Padahal terlebih dahulu sudah diingatkan pada Rapim EPPAlalu. Wagub menyebutkan, tahun 2015 sudah menjadi komitmen pimpinan untuk pengelolaan anggaran harus terbaik di Indonesia, artinya Sulut harus Number One (nomor satu) sehingga penilaian pusat Sulut tidak mendapat rapor merah. Untuk itu Wagub berharap, pada kepala SKPD dapat mengikuti atau hadir DES EPPA yang sudah diberikan tanggungjawab kepada petugas internal SKPD, juga hadir dalam setiap rapat pra rapim sebelum pimpinan menghadiri dan menyampaikan dalam rapim EPPA. Wagub kemudian menegaskan dalam perencanaan di awal tahun ini harus matang. Karena itu pimpinan SKPD segera melakukan evaluasi pengalaman-pengalaman lalu yang belum mantap sehingga tidak terulang lagi di tahun

2015 ini, misalnya mengajukan admin RUP, pengajuan RUP, mengajukan paket-paket lelang sesuai dengan kelengkapan dan persyaratan sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku, agar tidak menumpuk di akhir Tahun Anggaran. “Semua paket-paket lelang sudah harus selesai pada bulan Maret. Lebih cepat lebih bagus,” ingat Kansil, sembari menyebutkan, Kepala SKPD harus lebih memperhatikan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengelolaan anggaran di SKPD, terutama dalam perencanaan harus matang, pelaksanaan yang tepat dan pengawasan sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku agar supaya kegiatan pengelolaan keuangan bisa berlangsung secara transparan, efisien, efektif dan akuntabel . Kedepan nanti Kansil menyebutkan, pengelolaan keuangan di Pemprov Sulut

sudah berbasis akrual, sehingga di harapkan pimpinan SKPD dan pengelola keuangan dalam waktu dekat ini dapat mengikuti Bimtek/ Sosialisasi yang akan dilakukan oleh BPK-BMD dan Inspektorat Provinsi. Karo Pembangunan Farly Kotambunan SE menambahkan, supaya SKPD dapat memasukan target penyerapan anggaran Tahun 2015 dan segera memasukan permohonan pelelangan bagi SKPD yang mempunyai paket lelang. Khusus bagi SKPD yang sudah menggantikan tenaga operator EPPA segera menyesuaikan cara mengaplot data Sismontep di Biro Pembangunan. Diketahui Kinerja APBD Provinsi Sulut per 31 Desember 2014 dengan Pagu Anggaran Rp. 2.579.764.121.333, menghasilkan realisasi keuangan hanya mencapai Rp. 2.079.970.807.213,32(80,63%), realisasi fisik 86,09%, target keuangan 90% dan target fisik 95%, deviasi keuangan -9,37% dan fisik -8,91%. Adapun SKPD yang belum memasukan Rencana umum Pengadaan berjumlah berjumlah 37 SKPD dan yang terbanyak yaitu Biro-Biro di Sekretariat Daerah. Sedangkan SKPD induk yang mendapat rapor merah antara lain Inspektorat, Dispora, RSKD Ratumbuisang, BKPM, Disbudpar, Dinas PU, Biro Kesra, dan Sekretariat DPRD. Sedangkan UPTD/Balai yaitu UPTDDipendaTahuna,UPTD Dipenda Bolsel, PU Wil IV, UPTD Dishut Tahuna, UPTD Distanak SPPN, UPTD Perindag promosi, UPTD DKP Pengelolaan, UPTD Dishut Benih dan UPTD Balitbang.(erer)

PEMBERITAHUN Ditujukan kepada semua pelanggan PLN bahwa sejak tanggal 1 September 2014 telah dilakukan penertiban bagi pelanggan yang menunggak pembayaran rekening listrik 3 (tiga) bulan ketas, untuk itu kami menghimbau : "SEGERALAH BAYAR TUNGGAKAN REKENING LISTRIK ANDA" Jangan sampai kena pemutusan aliran listrik dirumah anda karena bagi pelanggan yang terkena pemutusan karena menunggak pembayarannya, maka penyambungan kembali akan dilaksanakan paling cepat 6 (Enam) hari setelah pelanggan menyelesaikan tunggakan rekening listriknya.

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


YUSTISIA PENCURIAN METER PLN

Warga Titiwungen dipenjara 1,2 tahun

DUA terdakwa ketika menjalani persidangan di PN Manado, pekan lalu. Kini salah satu diantaranya diganjar hukuman oleh Majelis Hakim, kemarin.(foto: dok/sk)

SETELAH dituntut oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU), Mita Ropa, dengan ancaman hukuman penjara selama 2 tahun, akhirnya salah satu terdakwa dalam kasus pencurian meter prabayar, lelaki HL alias Hesky, warga Kelurahan Titiwungen Selatan Kecamatan Sario, divonis 1 tahun 2 bulan penjara oleh Ketua Majelis Hakim, Vincentius Trisnaryanto. Putusan tersebut dibacakan Hakim, Senin (12/1) kemarin, dalam persidangan yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Manado. Dalam amar putusannya, Hakim berpendapat bahwa Hesky terbukti bersalah melanggar Pasal 363 KUHP. “Berdasarkan bukti, dan fakta persidangan, terdakwa pantas untuk menjalani hukuman badan selama 1 tahun, dan 2 bulan penjara,” terang Trisnaryanto. Dengan putusan yang lebih rendah 8 bulan dari tuntutan, maka JPU mengambil langkah untuk pikirpikir menerima putusan tersebut. “Putusan ini kami masih menyatakan untuk pikir-pikir,” tandas Ropa. Diketahui, perbuatan para terdakwa bersama rekanrekannya dilakukan pada Agustus 2014 lalu di Kantor PT PLN Area Manado yang ada di Kelurahan Sario, Kecamatan Sario. Sehingga akhirnya perbuatan kedua terdakwa ketahuan, sehingga mereka pun dilaporkan ke piha berwajib. Atas perbuatan para terdakwa itu, JPU pun menjerat mereka dengan pasal 363 ayat (1) ke-3, ke-4 dan ke5 serta pasal 362 KUHP.(try32)

KODE ETIK POLDA

Kapolda sibuk, sidang BNI gate kembali ditunda SIDANG kasus pencurian dan penggelapan barang bukti (babuk), uang nasabah Bank Negara Indonesia (BNI) cabang Manado, sekitar Rp4,4 miliar dari Rp7,7 miliar, yang dijadwalkan Senin (12/1) kemarin, kembali tidak terlaksana. Pasalnya, Kapolda Sulut Brigjen Pol Jimmy Palmer Sinaga SH MHum, tidak berada di tempat alias memiliki kesibukan di luar kantor. Tak heran, sidang pun harus ditunda Komisi Kode Etik Polri (KKEP), karena orang nomor satu dijajaran Polda Sulut itu tidak ada. Informasi yang dirangkum di Mapolda Sulut menyebutkan, proses persidangan dengan menghadirkan beberapa terduga pelanggar lain diantaranya, Brigadir HJ alias Hendra, sudah siap dilaksanakan oleh KKEP. Namun sayangnya, semangat KKEP untuk menggulirkan dan mempercepat tahapan sidang, terbentur dengan agenda pimpinan. Bahkan, tim Propam Mabes Polri dikabarkan telah berada di Polda Sulut untuk mengikuti persidangan. “Sidangnya ditunda. Karena pak Kapolda tidak ada. Informasinya beliau sedang mengikuti salah satu acara yang akan digelar besok (hari ini, red) di Gubernuran,” kata sumber kepada wartawan, yang enggan mengorankan identitasnya, kemarin siang. Meski demikian, sumber menyatakan bahwa sidang kode etik tersebut tetap akan dilakukan pekan ini. Sebab, semua unsur yang dibutuhkan dalam persidangan telah siap termasuk didalamnya dokumen terduga pelanggar. “Pasti pekan ini dilaksanakan sidangnya. Tunggu saja,” tandas sumber, sembari menambahkan KKEP akan berkoordinasi lagi dengan pihak Rumah Tahanan (Rutan) Malendeng, yang menahan Brigadir Hendra. Sebelumnya, Ketua KKEP Polda Sulut, AKBP Yusuf Setiady, melalui Penuntut Umum, AKP Hanny Lukas mengungkapkan, tim komisi telah merampungkan pemberkasan para terduga pelanggar dan siap disidangkan dalam waktu dekat ini. Ketika ditanya apakah dalam sidang tersebut, akan dihadirkan mantan Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dir Reskrimsus), Kombes Pol Yudar Lululangi, Lukas pun belum bisa memberikan keterangan lebih jauh. Meski demikian, pihak KKEP akan menunggu proses penyidikan dan pemberkasan dari Subdit Jatanras Dit Reskrimum Polda Sulut, yang menangani perkara pidana yang bersangkutan. “Memang pada bulan November hingga Desember 2014, sidangnya sempat tertunda karena pemberkasan dan koordinasi dengan Propam Mabes Polri. Tapi Januari 2015 ini segera kita lanjutkan sidangnya. Karena masih ada 12 terduga pelanggar, ditambah 2 terduga pelanggar kasus narkotika. Soal sidang mantan direktur, jika sudah tuntas penyidikannya di Jatanras, pasti kita lakukan proses lanjut untuk sidang kode etiknya,” jelasnya. Diketahui, Oktober 2014 lalu KKEP telah mengganjar 16 mantan anggota Timsus Polda Sulut dengan sangsi hukuman berbeda, dan masih tersisa sekitar 12 terduga pelanggar. Vonis dibacakan Ketua KKEP Polda Sulut, AKBP Yusuf Setyadi SH SSt MK MM MHum, didampingi tim perangkat sidang lainnya masing-masing Wakil Ketua Kompol Alex Adam serta anggota Kompol Robby Rondonuwu. Sementara untuk Penuntut Umum sendiri dipercayakan kepada AKP Hanny Lukas. Dalam amar putusan menegaskan, bahwa para mantan personil Tim Khusus (Timsus) yang direkrut dari bagian Reskrim dan Brimob tersebut telah melanggar Pasal 7 dan 13 Peraturan Kapolri (Perkap) N0 14 tahun 2011 tentang Kode Etik Profesi Polri. Mereka terbukti telah menerima uang yang dibawa lari Jolly Mumek dan Jhony Paat milik BNI Cabang Manado dengan jumlah Rp20 juta dan Rp30 juta. Uang ini diserahkan Iptu MM alias Maikhel serta Brigadir HJ alias Hendra. Mereka pun menerima empat sangsi masing-masing pelanggaran ini merupakan perbuatan tercela, wajib meminta maaf secara lisan dihadapan sidang KKEP dan tertulis kepada pimpinan Polri maupun pihak yang dirugikan. Kemudian sangsi ketiga adalah direkomendasikan ke fungsi berbeda, bukan pada bagian operasional yang bersifat demosi selama 5 tahun, selanjutnya direkomendasikan dipindah tugaskan ke wilayah berbeda yang bersifat demosi selama 5 tahun. Meski demikian, dalam putusan tersebut, Komisi Sidang juga telah mempertimbangkan pengabdian serta penghargaan yang diterima pelanggar sehingga hukuman diminimalisir. Diketahui, para pelanggar telah melanggar kode etik profesi yaitu dengan menerima hasil kejahatan atas penggelapan uang babuk, yang dilakukan MM alias Maikhel dan HJ alias Hendra yang diduga berjumlah Rp4,4 M. Tindakan mereka ini dinilai tidak menolak perintah atasan yang bertentangan dengan norma hukum dan norma agama.(erel)

SELASA 13 JANUARI 2015

Sidang dugaan korupsi Alkes Minut digulirkan Miliki 4 tersangka, Direktur PT SWP pertama didakwa Manado—Kasus dugaan korupsi pengadaan Alat Kesehatan (Alkes) di Rumah Sakit Walanda Maramis, melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Minahasa Utara (Minut) tahun 2013, Senin (12/1) kemarin, akhirnya mulai berproses persidangan di Pengadilan Tipikor, Manado. Dalam sidang perdana tersebut, Jaksa Penuntut Umum (JPU), Jasmin Samahati SH, menghadirkan satu diantara empat tersangka yang ditetapkan pihak Kejari Minut yakni oknum kontraktor, DS alias Dadang. Kini, Dadang menjadi terdakwa atas kasus yang merugikan Negara Rp2,9 miliar. Dihadapan Majelis Hakim, Darius Naftali SH MH, Arkanu SH Mhum, Nich Samara SH MH, JPU menguraikan perbuatan

terdakwa. Dimana kasus ini, berawal dari proses lelang yang digelar oleh Kelompok Kerja (Pokja) ULP Kabupaten Minut yang tidak sesuai dengan ketentuan. Dimana seharusnya PT Sarana Wira Perkasa (SWP) yang dipimpin terdakwa, tidak ditetapkan sebagai pemenang lelang pengadaaan Alkes. Seharusnya juga bukan sebagai pelaksana pekerjaan tersebut. Selain itu, perusahaan SWP tidak memenuhi persyaratan sebagaimana yang ditetapkan dan ditentukan dalam Lembar Data Pemilih (LDP) dalam proses lelang, yakni Ijin Penyalur Alat Kesehatan (IPAK). Samun calon terdakwa tetap memasukkan dokumen lelang yang tidak memenuhi persyaratan. Dari keseluruhan dana yang diterima oleh terdakwa,

Hasil audit BPKP, Negara dirugikan sekitar Rp2,9 M nilai pembayaran sesuai SP2D (tidak termasuk pajak) sebesar Rp8 miliar sedangkan biaya riil pekerjaan hanya sebesar Rp 4,9 miliar, yang terdiri dari harga riil alat kesehatan sebesar Rp4,9 miliar biaya instalansi, uji fungsi dan training alat kesehatan sebesar Rp20 juta, pengiriman dari Jakarta ke Airmadidi Rp26 juta, ditambah dengan setoran pajak penghasil sebesar Rp121 juta sehingga terdakwa diuntungkan. “Atas perbuatan terdakwa bersama-sama dengan dr Ronny Budiman selaku PPK, saksi Aristarkus Neil Merung selaku ketua pokja, telah menguntungkan terdakwa dan menyebabkan kerugian keuangan negara sebesar Rp2,9 sesuai dengan hasil audit investigatif yang dilakukan oleh BPKP perwakilan

Sulut,” ujar JPU. Atas perbuatannya, terdakwa pun dijerat dalam pasal 2, pasal 3, pasal 15 jo pasal 18 UU No 31 Tahun 1999 yang telah dirubah dan ditambah dengan UU No 20 tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUH Pidana. Diketahui, dari hasil pengusutan penyidik Kejari Minut bersama BPKP Sulut, ditemukan 28 item peralatan Alkes di RS Walanda Maramis yang bermasalah dalam harga maupun proses pengadaannya. Tak heran, dari proses penyidikan, Kejari akhirnya menetapkan empat orang tersangka. Selain Dadang, tiga tersangka lain adalah oknum Kadis Dinkes SR alias Sandra, oknum PPK di Dinkes DR alias Roni, serta oknum Ketua Panitia (Pokja) berinisial AK alias Aristakus.(rees)

SPPD FIKTIF SITARO

AMS desak Kejati tetapkan Ketua Dekab Sitaro tersangka

4

BHAYANGKARA

Sebulan dilatih, 134 Polwan Polda Sulut siap duduki Polsek

SETELAH menjalani pendidikan di SPN Mojokerto Jatim 2014 lalu, kini ratusan Polwan yang diseleksi Polda Sulut akan mengikuti pelatihan di SPN Karombasan, selanjutnya ditempatkan dijajaran Polsek.(foto: hms/plda)

Manado—Setelah menjalani pendidikan selama 7 bulan di Sekolah Kepolisian Negara (SPN) Mojokerto Jawa Timur (Jatim), akhirnya 134 Polisi (Wanita Polwan) yang diseleksi Polda Sulut tahun anggaran 2014, tak lama lagi segera menduduki alias bertugas di seluruh wilayah Polsek. Meski demikian, ratusan Polwan tersebut masih akan mengikuti satu tahapan di SPN Karombasan, Manado, sebelum ditempatkan di kewilayahan. Kapolda Sulut Brigjen Pol Jimmy Palmer Sinaga SH MHum, melalui Kepala Biro Sumber Daya Manusia (Karo SDM) Polda Sulut, Kombes Pol Ekotrio Budhiniar menyatakan, sebelum terjun tugas ke Polsek, para Polwan harus menjalani pelatihan sebulan di SPN Karombasan terhitung sejak 12 Januari hingga 12 Februari 2015. Dijelaskannya, dalam proses tersebut mereka akan menerima materi lebih lanjut dengan menghabiskan 220 jam pelajaran. “Sesuai TR Mabes Polri, diadakan pelatihan untuk nanti ditempatkan di Polsek dalam rangka peningkatan pelayanan harus menghadirkan Polwan,” kata Budiniar, saat membuka pelatihan Polwan di SPN Karombasan, Senin (12/1) kemarin. Lebih lanjut dikatakannya, meski sudah dibekali beberapa bulan pendidikan kepolisian di SPN, namun Mabes Polri menganggap perlu dibekali pengetahuan teknik lebih lanjut di lapangan. Dikatakan Budhiniar, Polwan perlu ditempatkan

di wilayah Polsek, karena dalam kasus tertentu mewajibkan ditangani oleh Polwan. Misalnya kekerasaan terhadap perempuan, dan menyangkut peradilan anak. Ia pun menambahkan, bahwa penempatan juga nanti akan sampai di daerah perbatasan atau pulau terluar. “Nanti dibekali pengetahuan teknik umum menghadapi laporan seperti apa, datangi TKP menghadapi masyarakat. Supaya saat diterjunkan sudah siap. Di daerah kepulauan juga mereka akan kita tempatkan seperti di pulau terluar Lirung, Melong dan Miangas,” jelasnya. Sementara itu, Kepala Biro Sarana Prasarana (Karo Sarpras), Kombes E Syarifudin, berpesan kepada para Polwan bahwa setelah menjalani pelatihan dan turun tugas di Polsek agar menjaga kehormatan. Ia menegaskan, agar harus mengubah mindset, jika dulu masih seorang wanita, kini sudah menjadi Polwan, seorang Bhayangkara. “Saya pesan nanti hatihati di Polsek. Jaga kehormatan. Di polsek sana, sapi aja kelihatan cantik, apalagi kalian (polwan, red). Tahu kan Bhayangkara? Pengawal Negara. Harus siap melayani masyarakat. Harus tahu membedakan seorang Polwan dan wanita . Tunjukkan saya wanita, tapi saya polwan harus punya sikap. Polwan sudah dididik menjadi wanita besi,” tegas Syarifudin, dihadapan ratusan Polwan, yang disambut tawa dan tepuk tangan.(erel)

PENGGELAPAN

AMS datangi kantor Kejati Sulut, pertanyakan status hukum atas kasus SPPD fiktif Dekab Sitaro.(foto: toni/sk)

Manado—Puluhan warga mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Sitaro (AMS), Senin (12/1) kemarin, menyambangi kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) di bilangan Jalan 17 Agustus, Senin (12/1) kemarin. Kali ini, kedatangan AMS mempertanyakan tindak lanjut kasus dugaan korupsi Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) fiktif, dan dana Bimbingan Teknis (Bimtek) di Dekab Sitaro tahun 2010. Pasalnya, dalam kasus tersebut oknum Ketua Dekab, Djibton Bogar Tamudia, diduga kuat turut menerima aliran dana tersebut. Ketua AMS Viktor Salindeho menyatakan, penyidik Kejati Sulut seharusnya mendalami lebih jauh terkait keterlibatan Ketua Dekab. Sebab, oknum tersebut disinyalir menerima dana dari Bendahara. Salindeho pun mengungkapkan, bahwa pihaknya sudah menyerahkan bukti ke Kejati untuk segera ditindaklanjuti. “Kami datang di Kejati Sulut pertanyakan soal SPPD fiktif dan dana bimtek, tindak lanjutnya bagaimana. Harus proses Ketua Dekab Sitaro Tamudia. Bukti sudah diserahkan ke Kejatio terkait aliran dana bendahara ke Ketua Dekab. Jangan tebang

pilih. Harus seret semua yang terlibat termasuk Ketua Dekab,” tegas Salindeho, yang didampingi Yohanis Wisa dan advokad J Bawotong Wisa, di kantor Kejati, kemarin. Lebih lanjut AMS menilai, hingga saat ini belum ada kepastian status hukum oknum Ketua Dekab tersebut. Menurutnya, bukti keterlibatan sudah cukup, sehingga penyidik Kejati harus tegas dan professional untuk menyeret Ketua Dekab sebagai orang yang bertanggung jawab alias tersangka. “Kalau buktinya cukup, kenapa masih berstatus saksi. Kalau memang tidak terbukti tutup saja perkaranya. Jangan tebang pilih, jangan hukum tajam ke bawah,” sembur ketiganya, yang ikut diterima Asisten Intelejen Kejaksaan Tinggi Sulut Sulut, Wawan Ernawan SH MH. Sementara itu, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulut, Teuku Muhammad Syah Rizal, melalui Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum), Arif M Kanahau SH menyatakan, pemeriksaan para saksi akan tetap dilanjutkan. Bahkan ia menegaskan, bahwa beberapa saksi akan dipanggil untuk mendalami kasus tersebut. “Tim penyidik sampai saat ini

masih menelusuri, dan tidak tertutup kemungkinan ada ada oknum lain yang ikut terlibat. Tergantung hasil penyidikan dan alat bukti yang ada,” terang Kanahau. Diketahui, 8 Desember 2014, dua tersangka yang ditetapkan masing-masing, mantan Sekretaris Dewan (Sekwan), AP alias Alekson, dan mantan Bendahara perempuan, LW alias Lenny, akhirnya resmi ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Malendeng oleh penyidik Kejati Sulut. Keduanya di tetapkan sebagai tersangka berdasarkan Surat Perintah Penyidikan (Sprindik) Kajati Sulut Nomor : Print05/R.1/Fd.1/09/2014 tanggal 15 September 2014, serta Sprindik Nomor : Print-04/R.1/Fd.1/09/2014 tanggal 15 September 2014. Menariknya, mantan Kajati Sulut, Djungker Sianturi sempat menyatakan, bahwa dari hasil pengembangan penyidikan yang dilakukan, diduga kuat masih ada oknum petinggi Dekab Sitaro yang turut terlibat dalam kasus ini. “Kami menahan dua tersangka dugaan korupsi di Sekretariat Dekab Sitaro tahun 2010, karena telah terpenuhi beberapa unsur penyidikannya. Masih ada juga oknum yang akan kita dalami lagi, namun akan

dilihat hasil sidangnya,” ungkap Sianturi, beberapa waktu lalu. Diketahui, kasus dugaan penyalahgunaan dana SPPD dan Bimtek di Dekab Sitaro ini berbanderol Rp610.960.000. Anggaran ratusan juta ini, tindakan kedua tersangka tersebut dilakukan karena diduga atas perintah Ketua Dekab Sitaro, Djibton Tamudia. Tamudia diduga kuat memerintahkan kedua tersangka, agar nama sejumlah staf Dekab dicantumkan dalam surat tugas dan Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD), seolah-olah telah melakukan tugas dan bimtek. Sementara untuk dana sekitar Rp315.500.000, disinyalir dipakai untuk kepentingan pribadi Tamudia. Sedangkan dana sisa Rp295.460.000, diduga digunakan kedua tersangka. Dari pengembangan penyidik, September 2014 dua mantan pejabat di Dekab Sitaro akhirnya ditetapkan tersangka. Kedua tersangka ini diduga kuat melakukan tindak pidana korupsi. Bahkan, penyidik pun akan melakukan pengembangan dan menanti fakta persidangan, untuk menyeret oknum lain selain dua tersangka yang sudah ditahan.(teem/erel)

Obat senilai ratusan juta “lenyap” Kadang diadili Manado—Kasus penggelapan dengan kerugian mencapai ratusan juta rupiah, kembali disidangkan di Pengadilan Negeri (PN) Manado, Senin (12/1) kemarin. Kali ini, lelaki APS alias Solihin (28), warga Perumahan Makota Bumi Indah, Kelurahan Malendeng, Lingkungan VIII, Kecamatan Tikala, harus duduk di kursi pesakitan, diseret sebagai terdakwa atas kasus penggelapan barang milik kantor PT Marga Nusantara Jaya cabang Manado. Solihin yang merupakan Kepala Gudang (Kadang) di perusahaan tersebut, harus mempertanggung jawabkan perbuatannya dalam persidangan. Pada sidang perdana tersebut, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Sylvi Hendrasanti, membacakan dakwaannya dihadapan Ketua Majelis Hakim, Uli Purna-ma, Hakim Anggota Darius Naftani dan Arkanu. JPU menguraikan kronologis perbuatan yang dilakukan terdakwa pada bulan Februari 2014 sampai bulan Mei 2014, dimanaterdakwayangdiberikan tanggung jawab gudang oleh PTMargaNu-santaraJaya,telah melakukan tindak pidana penggelapan barang berupa obat-obatan sebanyak 206 item milik perusahaan dengan total

kerugian uang Rp419.754.614. JPU menguraikan, bahwa terdakwa mempunyai tugas menerima barang dari kantor pusat sesui dengan dokumen atau faktur, dia juga menerima pengembalian barang dari sales, serta melakukan input data sesuai jumlah dan model barang yang terjual atau dikembalikan. “Terdakwa membuat laporan bulanan saldo sesuai persedian barang baik yang masuk dan keluar. Ternyata terjadi ketidak sesuian antara stock fisik barang dengan data yang dibuat terdakwa.Dimanaterdapatbarang yangsudahterjual,danuanghasil penjualan sudah diterima. Namun tidak dicatat yang sebenarnya pada laporan kantor pusat,” kata Hendrasanti. Iamenambahkandarihasilaudit yang dilakukan perusahaan ternyata terdakwa telah menyalahgunakan barang sebanyak 206 item dengan total kerugian mencapai Rp400 juta lebih. “Perbuatan terdakwa sebagai mana diatur dalam ancaman pidana dalam pasal 374 KUHP,” jelasnya. Terdakwa tidak didampingi penasihat hukum (PH) memintakepadaMajelisHakim akan mengajukan keberatan atas dakwaan JPU. Majelis Hakim menerima keberatan terdakwa. “Diberikan waktu seminggu keberatan saudaran disampaikan melalui tulisan,” kata Purnama.(erel)


PENDAPAT

SELASA 13 JANUARI 2015

swara kami

swara anda

Saat krisis tak mau beranjak

Paham apa maksud regulasi

SETUMPUK perkara. Soal hutang dan berbagai tagihan, atau kebimbangan masa depan sudah terlanjur menjadi mimpi buruk sebelum tiba masanya. Cerita berharap asing mengucur segala keringat lelah, sementara jejak menuju besok, kadang rancu dan bias. Keadilan yang berdiri jauh di ujung sana serta dendang airmata bencana, kelaparan, terbantai tumbuh bersama sebuah kegalauan yang menggemparkan takut. Jangan tanya neraca ekonomi negeri ini bila alasan memang sudah diterangkan lebih lanjut untuk sebuah kebodohan yang berkhianat di persimpangan hukuman mati yang masih terus diumbar sebagai ketakutan yang berkepanjangan dari perkara tanpa periksa; kecuali sebuah kebaikan hati yang termuat di cawan-cawan duka. Hitung berapa banyak perkara yang dipolitisir. Berapa banyak hutang yang sudah jadi catatan keraguan bagi krisis yang menindas hari ini. Rekam cerita pengadilan tipuan formalitas sandiwara belaka. Komitmen sistem yang telah dipatrikan sebagai bagian dari penyembahan terhadap berhala yang bernama penguasa. Pengadilan in absentia sebagai bagian dari penegakan hukum memungkinkan kesungguhan pemerintah untuk tetap berlaku adil dalam mengedepankan supremasi hukum dan dalam mengembalikan harta rakyat yang dirampoki kebijakan penguasa, ternyata itu bukanlah pilihan akhir. Sistem yang kesurupan hutang, serta jalan yang diskenariokan untuk hidup tetap susah. Ini cerita hari silam yang ditimbun bencana. Sistem masih saja ongkang kaki dan ulur waktu. Menderaskan issue kocok ulang kabinet yang macet dari berbagai sisi. Bagaimana kabar perkara yang menderas di belantara global. Kemiskinan dan kelaparan belum ada jalan keluar selain kuasa yang melebarkan pasar kepada para pecandu hutang. Pernahkah kita tahu yang mana para raksasa agroindustri sama sekali tidak memberi makan dunia? “Lembaga internasional yang berkuasa, seperti IMF dan World Bank, mendorong “liberalisasi perdagangan tanah.” Itu artinya tanah harus dapat dibeli atau dijual seperti barang-barang dagangan lainnya. Cukup hanya dengan memiliki uang orang dapat memperoleh barang di manapun di dunia ini. Hukum yang melindungi kepemilikan kecil atau penanaman modal setempat dengan cepat dihapuskan. Ketahuilah, negara semakin lama semakin tidak mampu memenuhi kebutuhan pangan penduduknya. Sistem tergantung dan patah arang, mengharap rente pasar dunia yang sangat tidak stabil untuk memberi makan penduduknya. Pernahkah kita mengerti lapar yang datang dalam ketika berbeda dan menghujam lebih kejam dari pembunuhan berencana dan terstruktur? Soal yang belum dicarikan jalan keluarnya dan perkara ini semakin berjejal dan menumpuk seiring intervensi kapitalisme dan keserakahannya. Negeri yang disebut kaya raya ini di masa lampau, hingga kini masih jadi incaran kekuatan asing untuk dijajah atau dijadikan negara boneka. Tak sekedar itu saja, sebab di sini banyak yang berdiri dengan sadar turut serta sebagai sesama anak bangsa yang menjajah bangsanya sendiri. Ini kutipan sejarah. “Pada November 1967, menyusul tertangkapnya ‘boneka Indonesia’ ke tangan USA dan kawan-kawan, hasil tangkapan pun dibagi. The Time-Life Corporation mensponsori konferensi istimewa di Jenewa yang dalam waktu tiga hari merancang pengambilalihan Indonesia. Para pesertanya meliputi para kapitalis yang paling berkuasa di dunia, orang-orang seperti David Rockefeller. Semua raksasa korporasi Barat diwakili: perusahaan-perusahaan minyak dan bank, General Motors, Imperial Chemical Industries, British Leyland, British American Tobacco, American Express, Siemens, Goodyear, The International Paper Corporation, US Steel. Di seberang meja adalah orang-orangnya Soeharto yang oleh Rockefeller disebut “ekonoom-ekonoom Indonesia yang top”. Sekarang rasakan sendiri, krisis tak mau pergi dari negeri ini. Penyelenggara sistem dan penegak hukum tak punya nyali untuk membawa para koruptor kakap ke pengadilan. Demikian juga hakim, yang tak punya kesungguhan serta kesanggupan untuk memutuskan koruptor musti masuk kurungan. Contoh kejahatan seperti ini sudah jelas ada di wilayah kita, tapi sayang kejahatan itu tak mau diberantas. Mungkin tunggu saat, tunggu lupa dan hibah masa datang dengan issue lain berhembus menghanyutkan perkara lama, lalu kita memuja baru, slogan yang terus berputar-putar dan bikin pusing. Di sini hutang konstitusi melebat, lalu terbakar. Mungkin tak untuk dimasukan sebagai daftar perkara yang juga sementara kesurupan. Betapa kebimbangan pembangunan berkelanjutan dan ekonomi pro pasar sampai sekarang terus diteriakkan. Sistem merayu global, datang sebagai peminta-minta yang menyuarakan hal-hal yang diinginkan para majikan tengik. Menyodor butir-butir yang dijual dari negara dan bangsanya, mereka menawarkan buruh murah, cadangan besar dari sumberdaya alam, juga pasar. Jangan lagi tanya realita, jika perpolitikan hanya mendenguskan keraguan baru bahwa ketika terjadi gejolak turun harga dari peranperan yang mendustakan masa depan pada rakyat seragam. Redaksi

REDAKSI menerima tulisan dalam bentuk opini, cerita, puisi atau apa saja. Redaksi berhak mengedit tulisan tanpa mengurangi makna yang dikandung tulisan itu. Kirimkan tulisan anda ke: redaksi@swarakita-manado.com swara_kita@yahoo.com atau langsung di antar ke redaksi d/a: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado Telp: 0431 841060, Fax: 0431 841071

Kalkulasi apa maunya sistem (1) Oleh Minai Kamurian HITUNGAN untuk kesekian kali, berapa banyak waktu hilang dalam putaran sejarah yang menumbuhkan keraguan terhadap saksi-saksi, nasionalisme dalam petak sistem, cemaskan adab membabibuta. Pidato-pidato buyarkan cara otak sadar menemukan diri sendiri; ternyata terjajah itu boleh upacara dan hening cipta, lalu menerima segala sanjungan di tengah kemarau peran. Bernegara supaya kemanusiaan dapat dihargai; berbangsa supaya dianggap bermartabat? Bukankah semua itu ciriciri manusia yang dalam bersosialisasi mampu menempatkan diri menjadi orang-orang sebagai

hakekat manusia? Ada jutaan pernyataan yang sementara menafsirkan apa maunya negara. Ada pesan-pesan kisah kasih tak sampai. Seperti itu, hitungan sudah berulang dalam upacara memanjatkan sandang pembalut yang akan telanjangi penurunan nilai manusia di bumi penuh perkara ini. Berpalinglah ke masa silam. Hitungan mundur untuk melihat sejauh mana propaganda pembangunan datang menyantuni tiap warga negara yang berdasarkan amanat konstitusi mestinya menjadi perhatian dari penyelenggara pemerintahan. Tengoklah halaman rakyat. Sektor ekonomi kerakyatan yang menyerap banyak tenaga kerja, serta terbukti mampu bertahan di masa krisis,

ternyata tidak memperoleh dukungan kebijakan memadai. Ekonomi kerakyatan sebagai suatu sistem ekonomi yang memberikan pemihakan kepada pelakunya, yaitu rakyat, seyogyanya pantas mendapatkan prioritas utama penanganan. Namun sayang, pelaku-pelakunya terus saja diberondong peluru kebijakan. Atas nama penertiban semuanya terusir dari wilayah kelola mereka. Rakyat, apalah yang menjadi bagianmu? Menjadi penting untuk terus ditelusuri karena ekonomi kerakyatan memiliki pijakan konstitusional yang harusnya dikuatkan oleh penyelenggara kuasa, karena ekonomi kerakyatan terkait langsung dengan nadi kaum kecil

yang perlu diberdayakan agar menjadi engine bagi peningkatan social welfare, sejalan dengan program pengentasan poverty alleviation. Mengapa hanya didiamkan? Mari menguntit apa maunya sejarah. Cemas semakin menggurita di negeri ini karena ada yang mengalir mengikut arahan sistem dan kepentingan manusia-manusia yang haus kuasa. Sehingga dengan kejam anak-anak manusia didrive mengikut mau mereka, tuju lembah kebodohan dan ketaktahuan. Siapa mereka? Ada yang memberitakan tentang mereka jauh sebelum catatan sejarah negeri ini dibuat.

5

REGULASI tak pasti mengiris-iris posisi tawar rakyat sebagai pemilik hak kelola di atas tanah yang masih terjajah oleh kebijakan yang dicipta oleh bangsa sendiri. Produk hukum dan kebijakan dicipta untuk menindas rakyat. Sementara sistem, sejauh ini, lebih banyak berpura-pura dalam menegakan keadilan, kebenaran, dan kemanusiaan. Di ruang berita pun tempat rakyat sudah terdesak dengan banyak produk pesanan. Bagi pembangunan, rakyat selama ini adalah penonton terhadap aktivitas pembangunan itu, dan kapan saja dapat diusir dari tanahnya. Apalagi regulasi masih berkutat pada kewenangan sentralistis, dan belum sedikitpun memalingkan mata pada realita rakyat sebagai salah satu aset yang semestinya dikembangkan dan diberdayakan secara berkeadilan. Coba perhatikan dengan seksama, ada begitu banyak produk hukum dan aturan yang dihasilkan dan menjadi proyek megah yang menghabiskan banyak dana untuk panitia yang membahas isi dan relevansinya suatu produk hukum. Hanya sayang beribu sayang, bertumpuk-tumpuk dokumen itu menjadi sia-sia saja karena tidak efektif. Korupsi tetap ada di mana-mana, pungutan liar yang ditarik lebih kejam dari pajak, retribusi tanpa arah. Dana aspirasi masyarakat pernah dipersoalkan lalu didiamkan, kucuran dana percepatan pembangunan infrastruktur daerah bermasalah, suap, daftar kasus yang menumpuk dan mungkin sudah dilupakan karena pendekatan yang tidak mampu dijangkau mata rakyat. Inilah sehingga masyarakat menilai bahwa penegakkan hukum di negara kita ini hanya menciduk mereka yang jadi kambing kurban saja, “kambing benerannya” masih ngembik kian-kemari dan doyan sekali bikin statement untuk dikonsumsi publik. Tapi, mungkin semua juga sudah didoakan supaya menjadi ‘agak’ tenang kembali. Produk hukum yang dulu digunakan oleh penjajah kepada negara jajahannya, hingga hari ini produk itu masih terus dipakai penyelenggara negara kita untuk menistakan keadilan dan kebenaran yang sahih. Selama ini penyelenggara negara telah melakukan suatu penyederhanaan terhadap prinsip tentang konstruksi keadilan, terutama konstruksi keadilan yang seharusnya dibangun pada relasi antara masyarakat dengan negara. Jadi di manakah letak keadilan itu bila yang sering ditangkap dan dipenjarakan hanyalah mereka yang tak kuat menyogok lembaga peradilan? Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat tentang Penyelenggaraan Negara yang bersih dan bebas korupsi, kolusi dan nepotisme. Ketetapan itu lalu diperkuat dengan Undang-Undang RI Nomor 28 tahun 1999 yang berperikop sama. Sebagai bentuk upaya penyelamatan dan normalisasi kehidupan nasional sesuai dengan tuntutan reformasi, mestinya produk itu harus diimplementasikan sebagai bentuk pertanggungjawaban pemerintah terhadap masyarakat yang senantiasa menghendaki terwujudnya penyelenggara negera yang mengerti dengan rakyat, bukan bersenang di atas penderitaan rakyat. Mudah-mudahan para penegak hukum boleh paham apa yang dimaksudkan oleh regulasi itu. Terima kasih. Namadanalamat Adapadaredaksi

(bersambung)

Pengembangan ekonomi rakyat Oleh Herry Subagyo http:// www.ekonomirakyat.org/ KRISIS MONETER yang mengguncang iklim ekonomi nasional beberapa tahun terakhir semakin menyadarkan banyak pihak akan pentingnya pemberdayaan ekonomi rakyat. Sebuah paradigma pembangunan yang tidak memutlakkan dasar pertumbuhan pada peran penguasa-penguasa ekonomi, melainkan pada semua pihak terutama pada peran ekonomi rakyat. Keputusan politik pemberlakuan otonomi daerah yang dimulai sejak 1 Januari 2001, telah membawa implikasi yang luas dan serius. Otonomi daerah merupakan fenomena politis yang menjadikan penyelenggaraan Pemerintahan yang sentralistik birokratis ke arah desentralistik partisipatoris. Undang-undang tentang Pemerintah Daerah telah melahirkan paradigma baru dalam pelaksanaan otonomi daerah, yang meletakkan otonomi penuh, luas dan bertanggung jawab pada daerah kabupaten dan kota. Perubahan ini dimaksudkan untuk meningkatkan efektivitas pelayanan masyarakat, menumbuhkan semangat demokratisasi dan pelaksanaan pembangunan daerah secara berkelanjutan, dan lebih jauh diharapkan

akan menjamin tercapainya keseimbangan kewenangan dan tanggung jawab antara pusat dan daerah. Lahirnya regulasi itu juga akan memberikan implikasi positif bagi dinamika aspirasi masyarakat setempat. Kebijakan daerah tidak lagi bersifat “given” dan “uniform” (selalu menerima dan seragam) dari pemerintah pusat, namun justru pemerintah daerah yang mesti mengambil inisiatif dalam merumuskan kebijakan daerah yang sesuai dengan aspirasi, potensi dan sosiokultural masyarakat setempat. Undang-undang otonomi membuka jalan bagi terselenggaranya pemerintahan yang baik (good governance) di satu pihak dan pemberdayaan ekonomi rakyat di pihak lain. Karena dengan otonomi, pemerintahan kabupaten dan kota memiliki kewenangan yang memadai untuk mengembangkan program-program pembangunan berbasis masyarakat (ekonomi rakyat). Jika selama ini program-program pemberdayaan ekonomi rakyat didisain dari pusat, tanpa daerah memiliki kewenangan untuk “berkreasi”, sekaranglah saatnya pemerintah daerah kabupaten dan kota menunjukkan kemampuannya. Tantangan, bahwa daerah mampu mendisain dan melaksanakan program yang sesuai dengan kondisi lokal patut disikapi dengan kepercayaan diri dan tanggung jawab penuh.

Pertanyaannya, apa yang mesti dilakukan oleh pemerintah daerah dalam memberdayakan ekonomi rakyat di era otonomi daerah ? Jika disepakati bahwa konsep pemberdayaan didasarkan pada nilai-nilai tertentu yang memihak pada subyek yaitu masyarakat akar rumput, wong cilik, komunitas paling kecil atau masyarakat yang terorganisasi secara teritorial, maka pemberdayaan (ekonomi rakyat) tidak bisa hanya dikonsepkan dari atas (sentralistis). Pemberdayaan menekankan adanya otonomi komunitas dalam pengambilan keputusan, kemandirian dan keswadayaan lokal, demokrasi dan belajar dari pengalaman sejarah. Esensinya ada pada partisipasi masyarakat dalam setiap tahapan perubahan masyarakatnya. Partisipasi mampu terwujud jika terdapat pranata sosial di tingkat komunitas yang mampu menampung aspirasi masyarakat dalam pembangunan. Tanpa adanya pranata sosial dan politik di tingkat komunitas, kelurahan, kecamatan dan kabupaten yang mampu memberikan rakyat akses ke pengambilan keputusan, yang akan diuntungkan hanyalah kalangan bisnis dan kalangan menengah pedesaan serta perkotaan. Kebijakan top down yang didisain untuk

menolong rakyat tidak bisa dikatakan mempromosikan perekonomian rakyat karena tidak ada jaminan bahwa rakyatlah yang akan menikmati keuntungannya. Untuk mewujudkan ekonomi rakyat berdaya, yang pertama-tama harus dilakukan adalah memfasilitasi terbentuknya pranata sosial yang memungkinkan rakyat ikut serta dalam pengambilan keputusan di tingkat kelurahan, kecamatan, dan kabupaten. Apabila ada pranata sosial yang memungkinkan rakyat untuk merumuskan kebutuhan pembangunan mereka dan memetakan potensi serta hambatan yang mereka hadapi dalam rangka memenuhi kebutuhan pembangunan mereka, pemerataan kesempatan berusaha akan dengan sendirinya mulai tercipta. Yang menjadi masalah, struktur kelembagaan politik dari tingkat kabupaten sampai ke tingkat komunitas yang diciptakan oleh Orde Baru adalah lebih merupakan alat kontrol birokrasi terhadap masyarakat. Tidak mungkin ekonomi kerakyatan diwujudkan tanpa restrukturisasi kelembagaan politik di tingkat kelurahan dan kecamatan. Dengan demikian persoalan pengembangan ekonomi rakyat juga tidak terlepas dari kelembagaan politik di tingkat kelurahan dan kecamatan. Untuk itu, mesti tercipta

iklim politik yang kondusif bagi pengembangan ekonomi rakyat. Di tingkat desa dan kecamatan bisa dimulai dengan pendemokratisasian pranata sosial dan politik, agar institusi-institusi yang ada pada tataran rakyat benar-benar mewakili kepentingan rakyat. Kalau tidak, perlu difasilitasi pembentukan lembaga baru yang inklusif dan partisipatoris di tingkat kelurahan dan kecamatan untuk menjadi patner dan penekan birokrasi desa dan kecamatan agar memenuhi kebutuhan pembangunan rakyat. Tanpa adanya restrukturisasi kelembagaan di tingkat kelurahan dan kecamatan, maka pemberdayaan ekonomi rakyat sulit terwujud. Contohnya saja, ketika kelembagaan politik yang ada diserahi untuk mengambil keputusan mengenai implementasi program pemerintah yang mewadahi rakyat miskin, banyak sekali jatah bantuan yang tidak mencapai target rakyat miskin. Masalahnya karena memang akses informasi dan kedekatan pada kekuasaan politik di desa justru membuat kalangan kelas menengahnya yang menikmati bantuan. Bagaimana mewujudkan hal tersebut di era perubahan ini ? Jika boleh disebut sebagai masa transisi dari era sentralistis ke era otonomi,

yang terjadi adalah “kegelisahan” sebagai akibat belum dipahaminya konsep otonomi secara utuh. Era otonomi juga telah membawa sejumlah “perubahan” mendasar di aras desa dan kelurahan, khususnya dalam menyikapi program. Perubahan itu terlihat dari tata hubungan antara elite desa dengan unsur-unsur masyarakat. Jelas bahwa ekonomi rakyat memerlukan perhatian, dukungan, dan kepercayaan dari pemerintah agar mampu berkembang sesuai dengan potensi yang dimiliki. Mungkin tidak selalu “uang” yang diperlukan, dan kalaupun harus dalam bentuk “uang” kebutuhan mereka jelas berbeda-beda. Hal ini yang penting mendapatkan perhatian. Untuk mengetahui kebutuhan yang berbeda dan beraneka ragam tersebut, mereka mutlak dilibatkan dalam setiap proses pengambilan keputusan. Selain menjamin kesesuaian “program” dengan “kebutuhan”, pelibatan masyarakat juga merupakan wujud dari pemberdayaan. Mereka diberi peluang, diberi akses untuk mampu memilih dan mengambil keputusan untuk dirinya sendiri. Secara formal pemerintah pusat telah memberi peluang melalui otonomi, tinggal bagaimana pemerintah daerah mewujudkan hal ini.(*)

KOMISARIS UTAMA: Ina Eryana. KOMISARIS: Christianus H. DIREKTUR UTAMA: Meilany Mongilala, DIREKTUR: Hendra Zoenardjy, WAKIL DIREKTUR I: Ronald Rompas, WAKIL DIREKTUR II: Noldy Poluan, PEMIMPIN REDAKSI: Hendra Zoenardjy. REDAKTUR EKSEKUTIF: Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Tonny Mait MUSYAWARAH REDAKSI: Hendra Zoenardjy, Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Tonny Mait. REDAKTUR: Hanny Rais REPORTER: Deddy Wakkary, Hanny Rais, Robby Liando, Ronald Sumakul. KORDINATOR BIRO: Wolter Pangalila (BITUNG-MANADO), Stenly Lumempow (MINAHASA RAYA), Stenly Gaghunting (NUSA UTARA), Yunita Datalamon (BOLMONG RAYA), BIRO-BIRO: Glenly Bagawie (TOMOHON), Erwien Bojoh (MINAHASA), Rusdianto Rantesalu (MINUT), Servi Maradia & Jemmy Panambunan (MINSEL), Stenly Lumempow (MITRA), Wolter Pangalila (BITUNG), Stenly Gaghunting (SANGIHE, SITARO), Denny Dalihade (TALAUD) Yunita Datalamon (KOTAMOBAGU-BOLMONG, BOLMUT), Faruk Langaru (BOLTIM), Chandra Paputungan (BOLSEL). KONTRIBUTOR: Syaiful W Harahap (KHUSUS KESEHATAN). KOORDINATOR ARTISTIK: Fadjrin Haryanto. STAF ARTISTIK: Richard Tamara. SEKRETARIS REDAKSI: Angelia Natasia Herline. MANAGER IKLAN: Herry Bagau, STAF IKLAN: Denny Moningka, Hervy Sumarandak. ADMINISTRASI IKLAN: Nancy Bertha. MANAGER PEMASARAN: Noldy Poluan. STAF PEMASARAN: Meisisco Gaghana. DISTRIBUSI: Denny Poluan (Minahasa, Tondano, Tomohon, Mitra), Sterfi Lumangkun (Bitung), Alfrits Samolah (Minsel), Marchel Wowor, Steven Manengkey (Manado). PACKING: Samiun Hulantu. KOLEKTOR PEMASARAN: Reinold Welong, ADMINISTRASI: Lisa Wuisan. STAF UMUM: Deydi Mokoginta, D Iman, Cipta. SEKRETARIS/BENDAHARAPERUSAHAAN: Nancy Bertha. PENERBIT : PT. Sulut Lestaripress, PERCETAKAN: PT. Manado Media Grafika (Isi di luar tanggung jawab percetakan) HARGA Langganan: Rp. 50.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) NO REK: 001 01.52.000663-1 Bank Sulut a/n PT. Sulut Lestaripress TARIF Iklan: Rp. 9000/mm kolom (BW), Rp.15000/mm Kolom (FC), ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071 PERCETAKAN: Jl. AA Maramis, Kairagi, Manado. Telp (0431) 812777


ASYIK ketawa asyik Memberi nama tiga anak kembar SUATU hari, seorang ibu melahirkan 3 orang anak kembar perempuan. Ia bertanya pada suaminya, “Pak, aku bingung memberi nama untuk anak kita”. Suaminya menjawab, “Tenang saja,bu! Bapak sudah menemukan nama yang tepat untuk anak kita”. “Apa pak?” tanya si ibu lagi. “Namanya adalah Dita Purnomo, Leni Purnomo, dan Rafia Purnomo. Jadi kalau mau dipanggil bilang saja ‘ditaleni rafia’ (diikat rafia)”.. “Terserah kamu deh, pak!” jawab si ibu dongkol.(*)

Tidak siap ujian SUATU hari seorang dosen mengadakan ujian untuk mata kuliahnya. Dosen itu pun melihat ada seorang mahasiswa yang sedang lesu, kemudian menegurnya. Dosen : “Saudara tampak lesu dan mengantuk!” Mahasiswa : “Maaf, Pak, semalam saya tidak bisa tidur. Saya lembur belajar.” Dosen : “Kalau begitu ujian ditunda.” Mahasiswa : “Tapi Pak, saya sudah siap ujian.” Dosen : “Ah, tidur saja tidak bisa apalagi menjawab soal ujian.”(*)

Membeli payung berlubang SEORANG anak SMP N 3 Bumiayu,membeli payung karena masih sering hujan. Dita: “Bang berapa harga payungnya...?” Bang: “Wah tinggal payung yang bolong-bolong sedikit gimana mas?” Dita: “Tidak apa-apa bang, harganya berapaan?” Bang: “Payung yang bolongnya segede jempol Rp.15 ribu.Yang ini harganya cuma Rp.5 ribu....” Dita: “Kok lebih murah payungnya, kenapa...?” Bang: “Kalau yang ini bolongnya segede kepelan tangan....” Dita: ???!!!!???(*)

Kelas sastra yang membingungkan DI kelas sastra pertamanya pada sebuah universitas, seorang mahasiswa duduk di deretan depan. Si profesor bilang kalau mereka semua harus membaca lima buku, dan ia akan memberikan daftar penulis buku yang bisa mereka pilih untuk dibaca bukunya. Lalu si profesor berjalan ke mimbar, mengambil catatannya dan berkata, “Baker, Black, Brooks, Carter, Cook ....” Mahasiswa baru itu dengan susah payah berusaha menulis nama-nama yang dikatakan sang profesor sampai seseorang menepuk pundaknya. Mahasiswa yang duduk di belakangnya berbisik, “Dia sedang mengabsen.”(*)

ANDA INGIN PROMOSIKAN KEGIATAN USAHA ANDA..???? HUBUNGI HERRY 082291798198

SELASA 13 JANUARI 2015

6

REKA MAU MEREKA

Cari teman baru Baru saja dapat kabar dari Papa, kalau 4 bulan lagi beliau harus pindah tugas ke luar pulau. Ikut ortu dinas berpindah kota ada enak dan nggak enaknya, sih. Enaknya kita jadi tahu dan hidup di banyak kota bahkan negara. Nggak enaknya, belum juga akrab sama teman di satu kota, kita harus mencari teman baru lagi di kota lain. Gimana ya biar bisa cepat berteman di lingkungan baru?(lia)

Orang gila belum sembuh SEORANG dokter kaget ketika masuk halaman belakang sebuah rumah sakit jiwa , karena dia mendengar ada orang bernyanyi. Setelah dia cari ternyata suara seorang pasien rumah sakit jiwa tersebut. Cuma anehnya, si pasien menyanyikannya dengan tidur telentang. Dengan heran sang dokter terus mengamati pasien tersebut. Dia berpikir, sepertinya si pasien sudah sembuh. Lebih kaget lagi, kemu dian pasien tersebut tengkurap dan menyanyikan lagu yang lain. Karena penasaran, dokter menghampiri sang pasien dan bertanya, “Hai, mengapa kamu tadi menyanyi dengan tidur telentang dan sekarang tengkurap?” Dengan kalem si pasien menjawab, “Ya Dok, karena tadi side A , sekarang side B.”(*)

ANAK SEKOKAH YANG INGIN KREATIF

INDRI DEKETIN dulu beberapa temen yang emang sudah ramah ke kita, pas hari pertama masuk sekolah. Dari mereka, baru deh perluas pergaulan kita ke temen yang lain. Perhatiin, temen mana yang kira-kira bakal klop sama kita.

CECILYA JANGAN pilih-pilih temen, biar nggak disangka sombong. Kenalan dulu sama temen-temen sekelas, ajak belajar kelompok or sekedar hangout bareng. Jaga pertemanan sebaik mungkin, termasuk temen-temen di kota yang lama.(*)

TIPS ASYIK

TERUNTUK PARA REMAJA

Kebiasaan buruk menggunakan smartphone TEKNOLOGI memberikan kita banyak kemudahan. Tapi tanpa disadari kita jadi punya kebiasaan buruk dengan gadget. Ini dia 3 kebiasaan buruk menggunakan smartphone. TIDUR DI SAMPING SMARTPHONE Untuk menunggu kantuk, banyak dari kita buka-buka smartphone. Kita pun tertidur dan smartphone ‘terdampar’ di samping bantal. Nggak sedikit juga dari kita yang menggunakan smartphone sebagai alarm bangun tidur dan meletakkannya di pinggir tempat tidur. Adanya smartphone di dekat kita saat tidur itu sangat nggak sehat. Ada energi listrik yang bisa menggangu ketenangan tidur. Belum lagi kalau smartphone nggak dimatikan, layar bisa tibatiba menyala dan

menggangu kita. Matikan smartphone kita, lalu letakkan smartphone beberapa meter dari tempat tidur agar tidur lebih berkualitas. Atau kita bisa menyetel power off dan on smartphone secara otomatis, misalnya hape akan mati pada pukul 12 malam dan akan menyala pada pukul 5 pagi. NGOBROL SAMBIL BUKA SMARTPHONE Saat kita nongkrong dengan teman-teman, tangan kita nggak bisa lepas dari smartphone. Sesekali kita melirik terus ke layar, siapa tahu ada pesan atau info yang menarik muncul di situ. Kebiasaan ini membuat acara mengobrol atau hangout dengan teman jadi terganggu, lho. Sekali aja ada satu orang yang melirik ke smartphone, dijamin teman yang lain bakal menyusul. Mulai sekarang coba deh, bikin aturan, saat lagi

nongkrong dengan teman, tetapkan 10 menit pertama kita boleh sibuk dengan smartphone. Setelah itu, pasang setting silent dan masukkan ke dalam tas. Nikmati, deh, saat kita bertatapan muka dengan sahabat kita. BERJALAN SAMBIL MENGETIK Jari kita memang sudah terbiasa untuk langsung membalas setiap pesan yang masuk ke smartphone termasuk saat kita sedang berjalan. Hatihati, lho, kebiasaan ini bisa membawa masalah besar buat kita. Gimana kalau kita sedang jalan dan nggak melihat ada lubang atau ada mobil lewat, celaka kan? Bila ingin membalas pesan yang masuk, berhenti jalan dulu dan cari tempat yang aman. Atau kalau pesan itu nggak terlalu penting, bisa menunggu setelah kita tiba di tempat tujuan, kan?(berbagai sumber)

Bahan alami untuk atasi leher kaku LEHER kaku biasa disebabkan karena salah posisi tidur ataupun salah posisi bergerak. Leher kaku nggak hanya mengganggu aktifitas kita sehari-hari, tapi juga bisa memicu sakit lain pada anggota tubuh. Saat ini banyak obat oles yang bisa membantu kita menyembuhkan leher kaku. Namun, penggunaan obat oles secara terus menerus justru bisa berdampak negatif pada kulit leher bahkan iritasi. Untuk mengatasi leher kaku kita bisa menggunakan bahan alami. ES Selain dapat mengurangi rasa sakit dan nyeri, es juga bisa menjadi terapi yang baik untuk mengatasi leher kaku. Kompres leher yang kaku dengan air es kurang lebih 10-15 menit. Rasa dingin dari es bisa membuat leher menjadi lebih segar dan rileks. KAYU MANIS Selain dapat memberikan manfaat dari dalam tubuh, kayu manis juga bisa digunakan untuk mengatasi leher kaku. Rendam kayu manis dengan air hangat lalu

hirup aroma wanginya, ini membantu kita menjadi lebih rileks dan segar. Kita juga bisa menggunakan air rendaman kayu manis untuk mengompres leher yang kaku. MINYAK ESENSIAL Leher kaku bisa sembuh dengan minyak esensial. Oleskan minyak esensial pada leher kaku dan urut pelan-pelan. Minyak esensial yang bisa digunakan bisa berasal dari bunga Rosemary, Juniper, Lavender, Pinus ataupun Pala. Aroma dari minyak ini bisa membuat

pikiran menjadi rileks dan otot sekitar leher kembali lentur. SELEDRI Tumbuhan satu ini nggak hanya baik untuk kesehatan dan kecantikan rambut. Bisa juga menjadi obat alami untuk mengatasi leher kaku. Seledri bisa digunakan sebagai kompres, namun juga sangat baik saat dikonsumsi termasuk dengan cara dijus. Jus seledri dikatakan mampu memperbaiki saraf yang rusak akibat stres maupun nyeri di saat PMS.(vmal)

KEHILANGAN BPKB No. Registrasi: DB 3150 AT Nama Pemilik: Sudirjo No. BPKB: E.2202358.S

No. Registrasi: DB 3146 AT Nama Pemilik: Maria Weydekamp No. BPKB: F.6110595.S No.Registrasi: DB 1371 AR Nama Pemilik: Yantje Waani No. BPKB: C.7950266.S No. Registrasi: DB 3138 AT Nama Pemilik: Julius Pieter Tumbilung No. BPKB: F.6110627.S No.Registrasi: DB 2116 LV Nama Pemilik: Aguslan No. BPKB: F.0083994.S No.Registrasi: DB 1355 AR Nama Pemilik: Donald Oroh No.BPKB: C.8313876.S No. Registrasi: DB 9453 LR Nama Pemilik: Yanti D.Y.Daandel No. BPKB: F.6110660.S

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

JENIS MOBIL Nissan X-trail Ford escape Mercedes Benz 200 Toyota Camry 2.4 v Nissan Terrano Daihatshu Xenia XI Suzuki Swift Suzuki Splash Nissan Livina X-gear Nssan Livina X-gear Ford Fiest

(MT) (AT) (AT) (AT) (MT) (MT) (MT) (MT) (MT) (MT) (AT)

TAHUN 2011 2017 2007 2011 2006 2010 2011 2012 2013 2009 2011

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


OLAHRAGA sportainment

KLASEMEN LIGA SPANYOL

KLASEMEN LIGA ITALIA

Barca & Madrid Beda 1 Poin! KLASEMEN Liga Spanyol 2015 hari ini memastikan jarak Real Madrid sang pemuncak dengan Barcelona tinggal dibedakan satu poin. Los Blancos yang masih unggul satu laga mengoleksi 42 angka, sementara Barca 41. Akan halnya juara bertahan Atletico Madrid resmi berjarak empat poin dari Madrid setelah menelan kekalahan keempat mereka musim ini. Kemenangan vital Barcelona atas Atletico Madrid 3-1 pada Senin (12/ 1) mengembalikan mereka ke jalur persaingan. Tidak hanya itu trio MSN kembali menjadi kunci kemenangan klub Catalan. Lionel Messi kini total melesakkan 16 gol, alias tinggal berjarak 10 lagi dari sang top skor sementara La Liga, Cristiano Ronaldo. Kesialan tidak hanya

dialami Atletico Madrid, tetapi juga Valencia. Hasil imbang saat ditahan Celta Vigo harus dibayar mahal oleh Los Che. Mereka kini resmi disalip oleh Sevilla yang menaklukkan tuan rumah Almeria 0-2. Padahal, Los Nervioneses masih unggul satu laga lebih banyak. Dengan 36 poin, Sevilla yang duduk di peringkat empat juga menjauh dari Vilarreal (32 angka) dan Malaga (31 angka). Kejutan terus dilakukan oleh Eibar yang hingga jornada 18 masih bisa bertahan di peringkat delapan. Kontras dengan sang tim promosi yang punya dana ekstra minim, Granada kini mendarat di dasar klasemen. Meerrea memiliki nilai yang sama dengan Cordoba dan Elche (14 poin) dan hanya dibedakan oleh selisih gol.(sdmc)

Diremas USAI merayakan ulang tahunnya yang ke-29 pekan lalu, Irina Shayk rupanya memilih berlibur ke sebuah pantai yang ia rahasiakan. Di sela-sela liburan tersebut, lewat Instagram dan Facebook pribadinya Irina memamerkan foto yang memperlihatkan pantat seksinya dibalut dengan cap sepasang telapak tangan. Beberapa komentar tentang foto tersebut menanyakan apakah telapak tangan di pantat Irina tersebut merupakan milik sang kekasihnya yang juga bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo. Irina tak menanggapi komentar tersebut, namun kemungkinan tersebut kecil karena Ronaldo sendiri tengah berkonsentrasi bersama Los Blancos. Hmm, lantas jika bukan milik Ronaldo, lalu tangan siapakah itu?(blnt)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

KLASEMEN LIGA INGGRIS

Juve-Roma selisih 3 poin lagi KLASEMEN Liga Italia 2015 terbaru kali ini menempatkan Juventus di peringkat pertama dengan mengungguli AS Roma dibawahnya. Tiga poin menjadi selisih diantara keduanya dan hampir memastikan Juve sebagai juara paruh musim Liga Italia Serie A. Hasil Liga Italia antara Napoli vs Juventus berakhir dengan skor 1-3 di Stadio San Paolo, Senin (12/1) dini hari. Dengan kemenangan ini, Juve mampu membalas kekalahan di Piala Super Italia lalu sekaligus unggul tiga poin di klasemen. Pertandingan berjalan menarik sejak menit awal. Peluang bagi Napoli lahir di menit 18 ketika kerjasama Hamsik dan Higuain mampu dipatahkan oleh Chiellini. Namun bola bergulir pada De Guzman yang melepaskan tendangan keras yang sayangnya masih melambung. Justru Juve yang memetik keunggulan di menit 29. Kerjasama Llorente dan Tevez

Berikut ini klasemen Liga Spanyol IRINA SHAYK

hanya memudahkan Paul Pogba untuk melepaskan tendangan voli dan menjebol gawang Rafael. Jelang babak pertama berakhir, Napoli nyaris kebobolan lagi. Beruntung karena Rafael bisa menepis tendangan Caceres yang sudah terlepas dari pengawalan para pemain belakang Napoli. Napoli akhirnya sukses menyamakan kedudukan di menit 64. Keberhasilan Miguel Britos lepas dari penjagaan Chiellini semakin memudahkannya dalam melakukan eksekusi ke gawang Buffon. Akan tetapi suka cita pasukan Napoli tidak bertahan lama. Pasalnya lima menit kemudian Juve meraih lagi keunggulannya berkat gol apik dari Martin Caceres memanfaatkan umpan dari Pirlo. Napoli berusaha keras untuk bisa menyamakan kedudukan lagi. Sayangnya justru gawang mereka yang kebobolan lagi melalui Arturo Vidal di menit 94.(sdmc)

Kudeta sukses Southampton KLASEMEN Liga Inggris 2015 hari ini menjadi kado buruk bagi penggemar Manchester United. Kekalahan MU 0-1 di Old Trafford atas Southampton membuat Setan Merah terpental ke peringkat empat, batas akhir lolos ke Liga Champion. Sebaliknya The Saints merebut peringkat ketiga dengan total 39 poin, 10 angka di bawah Chelsea sang pemimpin klasemen hingga pekan 21. Kesialan Manchester United bukan hanya karena tidak bisa mencetak satu gol –bahkan satu tembakan pun– ke gawang Southampton. Tetapi juga karena mereka resmi didekati pesaing abadi, Arsenal. The Gunners secara impresif menghajar Stoke City lewat dua gol Alexis Sanchez dan satu dari Laurent Koscielny. Alhasil, perebutan tempat ketiga di klasemen semakin

Berikut ini klasemen Liga Italia

Klub

Mn

Mg

S

K

SG

Nilai

Real Madrid Barcelona Atl. Madrid Sevilla Valencia Villarreal Málaga Eibar Celta de Vigo Espanyol R. Vallecano R.Sociedad Atl. Bilbao La Coruna Getafe Almería Levante Córdoba Elche Granada

17 18 18 17 18 18 18 18 18 18 17 18 18 18 18 18 18 17 18 18

14 13 12 11 10 9 9 7 5 5 6 4 5 4 4 4 3 2 3 2

0 2 2 3 5 5 4 5 6 5 2 7 4 5 5 4 7 8 5 8

3 3 4 3 3 4 5 6 7 8 9 7 9 9 9 10 8 7 10 8

59-15 44-9 35-18 28-17 32-15 30-17 22-18 23-24 18-20 21-29 19-32 19-23 15-23 14-27 14-24 15-27 13-33 13-27 17-35 11-29

42 41 38 36 35 32 31 26 21 20 20 19 19 17 17 16 16 14 14 14

7

SELASA 13 JANUARI 2015

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

panas. Bukan hanya Southampton (39 poin), Manchester United (37 poin), dan Arsenal (36 poin). Tottenham Hotspur dan West Ham United yang mengumpulkan 34 dan 33 angka pun masih bisa mengubah nasib. Bahkan Liverpool yang ada di peringkat delapan dan cuma berbeda tujuh angka dari The Saints secara matematis masih bisa lolos ke Liga Champions. Sementara itu, di puncak klasemen tidak ada perubahan. Chelsea dan Manchester City sudah merampungkan pertarungan mereka pada Sabtu (10/1) lalu dengan keberuntungan yang berpihak pada The Blues. Satu gol Diego Costa untuk kemenangan Chelsea 2-0 atas Newcastle United tidak hanya menolong timnya, tetapi juga membuat dirinya berkibar sendirian di puncak top skor Liga Inggris.(sdmc)

Berikut ini klasemen Liga Inggris

Klub

Mn

Mg

S

K

SG

Nilai

Juventus Roma Lazio Napoli Sampdoria Fiorentina Genoa Milan Inter Milan Palermo Sassuolo Udinese H. Verona Torino Empoli Chievo Atalanta Cagliari Parma Cesena

18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18

13 12 9 8 7 7 7 6 6 6 5 6 5 4 3 4 3 3 3 1

4 4 4 6 9 6 6 8 7 7 9 5 6 7 9 6 8 6 1 6

1 2 5 4 2 5 5 4 5 5 4 7 7 7 6 8 7 9 14 11

38–9 31–13 33–21 33–24 23–17 25–17 24–20 27–21 29–25 30–29 20–23 21–24 21–28 13–19 17–23 13–20 14–24 23–35 18–39 15–36

43 40 31 30 30 27 27 26 25 25 24 23 21 19 18 18 17 15 9* 9

Klub 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Mn

Mg

S

K

SG

Nilai

Chelsea 21 Manchester City 21 Southampton 21 Man. United 21 Arsenal 21 Tottenham 21 West Ham 21 Liverpool 21 Swansea City 21 Newcastle 21 Stoke City 21 Everton 21 Aston Villa 21 West Bromwich 21 Crystal Palace 21 Sunderland 21 Burnley 21 Hull City 21 QPR 21 Leicester City 21

15 14 12 10 10 10 9 9 8 7 7 5 5 5 4 3 4 4 5 4

4 5 3 7 6 4 6 5 6 6 5 7 7 6 8 11 8 7 4 5

2 2 6 4 5 7 6 7 7 8 9 9 9 10 9 7 9 10 12 12

46-19 45-20 35-15 34-21 37-25 30-29 32-25 29-27 26-25 25-33 22-27 30-34 11-23 20-29 22-31 18-31 19-33 20-27 23-37 20-33

49 47 39 37 36 34 33 32 30 27 26 22 22 21 20 20 20 19 19 17

piala asia

KOREA UTARA VS SAUDI ARABIA

Jepang Gasak Palestina Irak menang atas Jordania

Chollima lebih unggul

JEPANGmengawali kiprahnya di PialaAsia 2015 dengan meyakinkan. Sang juara bertahan itu menang telak 4-0 atas tim debutan, Palestina. Dalam pertandingan di Newcastle Stadium, Senin (12/1), Jepang cuma butuh waktu delapan menit untuk membuka keunggulan.Yasuhito Endo membawa Jepang unggul lewat sepakan dari luar kotak penalti yang tak mampu dijangkau oleh kiper Palestina, Ramzi Saleh. Jepang menggandakan keunggulan di menit ke-25. Sepakan Shinji Kagawa dari luar kotak penalti dibelokkan oleh Shinji Okazaki untuk menjebol gawang Palestina. Satu menit sebelum turun minum, Jepang makin menjauh lewat eksekusi Keisuke Honda dari titik putih. Wasit menghadiahkan tendangan penalti untuk Jepang setelah Kagawa dijatuhkan oleh Musab Battat. Lima menit laga babak kedua berjalan, Maya Yoshida menambah keuggulan Jepang. Tandukannya menyambut umpan dari Kagawa melengkapi kemenangan Jepang menjadi 4-0. Palestina harus mengakhiri pertandingan dengan 10 pemain. Sejak menit ke-73, Palestina harus kehilangan salah satu pemainnya, Ahmed Harbi, yang menerima kartu kuning kedua karena melanggar Kagawa. Kemenangan ini menempatkan tim ‘Samurai Biru’ di puncak klasemen Grup D dengan tiga poin. Sementara Palestina ada di dasar klasemen dengan poin nol. Yordania 0-1 Irak Juara Piala Asia 2007, Irak, mengawali langkahnya di gelaran sepakbola terakbar Asia tahun ini dengan baik setelah mengalahkan Yordania lewat gol semata wayang Yaser Kasim. Juara Piala Asia 2007, Irak, mengawali langkahnya di gelaran sepakbola terakbar Asia tahun ini dengan mulus setelah mengalahkan Yordania 1-0 di laga perdana Grup D yang mengambil tempat di Suncorp Stadium, Senin (12/1) sore. Dengan kemenangan ini, Irak kini menempati urutan kedua dengan koleksi tiga poin di bawah Jepang, yang sebelumnya sukses mempermak debutan Piala Asia, Palestina, dengan skor telak 4-0 melalui sumbangan gol-gol dari Yasuhito Endo, Shinji Okazaki, Keisuke Honda dan Maya Yoshida. Adapun di pertandingan yang mempertemukan dua tim asal Timur Tengah ini, keduanya sejatinya saling melancarkan serangan namun dua-duanya gagal menciptakan peluang berarti untuk mengancam gawang masing-masing. Hingga babak pertama disudahi, laga yang dimainkan di Brisbane ini berakhir imbang tanpa gol. Di babak kedua, Irak arahan Radhi Shenaishil berhasil tampil dominan dengan menguasai penuh jalannya pertandingan dan mendikte Yordania pimpinan pelatih Ray Wilkins, mantan asisten Carlo Ancelotti sewaktu masih di Chelsea. Di paruh kedua ini, Irak mencetak satu-satunya gol kemenangan berkat gelandang Yaser Kasim, pemain muda yang menghabiskan waktu bermainnya di Inggris yang sempat memperkuat Tottenham Hotspur, Brighton & Hove Albion hingga kini Swindon Town. Kasim, yang dipercaya tampil sebagai pengatur serangan di lini tengah bersama Saad Abdulameer, mencetak golnya di menit ke-77 dengan memperdaya kiper Amer Shafi’. Pemuda 23 tahun itu sebelumnya menerima umpan pendek dari Alaa AblALzahra sebelum kemudian menceploskan bola ke gawang yang sempat mengenai barisan belakang Yordania. Yordania, yang memiliki prestasi paling banter menembus perempat-final Piala Asia, lantas kehilangan Anas Bani Yassen yang mendapat kartu kuning kedua di menit 84 dan upaya mereka untuk menyamakan kedudukan tak pernah terwujud lantaran tak mampu mengimbangi lawannya.(sdmc)

Dua tim kuat pada benua Asia tersebut memang bakal saling berhadapan, untuk bisa saling menunjukan kekuatan mereka pada laga nanti yang memang dipastikan bakal berjalan dengan sengit. Dan dua tim memang bakal mempertontokan permainan kedua negara, yang memang bakal membuktikan siapa yang bakal mampu lolos pada babak berikutnya pada ajang Pial Asia ini. Pertandingan pada Grup B ini memang bakal jadi pertandingan kedua tim yang sama-sama membutuhkan poin, dimana saat ini mereka memang bakal saling menaklukan untuk bisa mengantongi tiga poin yang memang bakal menjaga kesempatan mereka untuk bisa lolos pada babak berikutnya pada ajang ini. Dan tentunya buat Korea Utara yang memang diatas kertas mereka punya kualitas lebih bagus, mereka memang bakal bermain mati-matian untuk bisa memenangkan pertandingan yang memang juga diketahui mereka punya catatan bagus pada laga pertemuan mereka. Dan untuk timnas Saudi Arabia yang memang juga pada Grup B ini belum mampu mendapatkan satu poin pun, laga nanti dipastikan bakal memiliki motivasi lebih untuk bisa mengimbangi permainan dari Korea Utara. Pertandingan lanjutan ini Piala Asia pada Grup B ini memang masih ada kesempatan buat kedua tim, untuk menyusul Uzbekistan dan China yang memang kedua tim tersebut telah masingmasing mengantongi tiga poin. Dan tentunya hal tersebut memang bakal jadi

laga persaingan untuk kedua tim yang berlaga nanti. Dalam pertemuan mereka sebelumnya saudi Arabia gagal merengkuh kemenangan kala berhadapan kontra Korea Utara usai di tahan imbang sang tamu dengan skor tanpa gol 0-0 pada 9 Desember 2009 lalu. Sejauh ini, tercatat dari tiga pertemuan mereka lalu Korea Utara lah yang lebih unggul satu kemenangan atas Arab Saudi dengan dua sisanya menorehkan hasil sama kuatnya. Kini pada ajang bergengsi Piala Asia, usai hampir 6 tahun tak bertemu Korea Utara bakal menjadi tim tuan rumah dalam pertandingan babak kedua leg pertama fase Grup yang akan di gelar di AAMI Park, Melbourne, pada rabu 14 januari 2014, pukul 14:00 malam. Bila berbicara mengenai segi kekuatan dan daya serang, tampaknya tak bisa dipungkiri lagi saat ini Arab saudi masih tertinggal dari Korea Utara. Ya, dari lima pertandingan di berbagai ajang dan pagelaran lalu Korea Utara sukses mengemas dua kali menang dan hanya kalah dua laga dan satu kali seri. Namun, dalam pertandingan pembuka ajang Piala Asia pada (10/ 1) kemarin, Korea Utara harus tumbang di tangan Uzbekistan dengan skor tipis 1-0 dalam laga tandang. Di lain pihak Arab sendiri baru saja tumbang di tangan China dengan skor 0-1. Dua tim yang gagal merengkuh kemenangan tersebut kali ini akan saling bunuh demi mendapatkan poin penuh. Menurut prediksi anda, timnas manakah yang akan keluar sebagai pemenang ? Meski tak semenarik permainan Korea Selatan namun Korea Utara juga tidak menampilkan permainan yang bisa di

anggap remeh dalam kompetisi ini dimana dalam lima laga yang mereka jalani terakhir ini hanya satu kali mengalami kekalahan saat berhadapan dengan Qatar dengan skor yang tidak begitu buruk dimana Korut ini kalah dengan selisih dua gol. Namun Korea Utara mengambil pelajaran dari kekalahan tersebut dan mendapatkan kemenangan di dua pertandingan selanjutnya dan harus menglaami kembali hasil imbang dalam laga terakhirnya saat berhadapan dengan Chinese Taipe dengan skor kosong kosong. Seharusnya Korut dapat bermain dengan lebih baik lagi agar dapat lolos dari babak penyisihan grup ini. Saudi Arabia tidak tampil maksimal dalam beberapa laga yang mereka lakoni. Mereka harus mengalami kekalahan beruntun dan hanya memenangakan dua pertandingan dalam lima laga terakhir yang mereka jalani saat ini jadi pada pekan ini seharusnya mereka dapat bermain dengan sangat baik dan belajar dari setiap kekalahan. Dalam tiga kali pertemuan mereka dengan Korut tidak satupun kemenangan yang didapatkan dan hanya memiliki dua kali hasil imbang yang membuat mereka tidak terlalu diunggulkan dalam pertemuan kali ini ditambah dalam pertandingan terakhirnya dengan Korea Utara ini hanya berakhir dengan imbang kemungkinan laga ini juga akan berakhir dengan hasil imbang. Bangun Kepercayaan Diri Pelatih Arab Saudi, Cosmin Olaroiu menginginkan agar optimisme tinggi pasukannya tetap terjaga jelang melakoni laga perdana penyisihan grup

Piala Asia 2015 kontra Korea Utara besok. Hal itu diungkapkan juru taktik asal Rumania tersebut usai Green Falcons mencatatkan hasil kurang memuaskan dalam persiapan mereka membuka turnamen ini dengan dikalahkan Korea Selatan 2-0 dalam uji coba akhir pekan kemarin. “[Lawan Korea Selatan] saya senang bisa bermain baik selama 60 menit,” ucap Olariu. “Kini kami harus lebih berkembang dalam hal organisasi permainan, memang cukup sulit dengan kondisi fisik saat ini.” Olaroiu, 45, ditunjuk menangani skuat Arab Saudi hanya beberapa hari jelang pentas akbar benua Asia berlangsung, menggantikan Juan Ramon Lopez Caro yang gagal dalam kampanye Gulf Cup. “Saya pernah bekerja di Saudi debelumnya, jadi tidak masalah karena saya kenal para pemain yang ada. Bahkan beberapa dari mereka pernah bekerja dengan saya sejak usia muda,” tukas eks pelatih Al-Ahli itu.(dets/inlc/golc)

Head to Head KOREA UTARA vs SAUDI ARABIA 18 Jun 2009 Saudi Arabia 0 – 0 Korea Utara 11 Feb 2009 Korea Utara 1 – 0 Saudi Arabia 04 Jul 2007 Korea Utara 1 – 1 Saudi Arabia

5 Pertandingan Terakhir KOREA UTARA 10 Jan 2015 Uzbekistan 1 – 0 Korut 19 Nov 2014 Chinese Taipei 0 – 0 Korea Utara 16 Nov 2014 Guam 1 – 5 Korea Utara 13 Nov 2014 Korea Utara 2 – 1 Hong Kong 06 Nov 2014 Qatar 3 – 1 Korea Utara

5 Pertandingan Terakhir SAUDI ARABIA 10 Jan 2015 Saudi Arabia 0 – 1 China 04 Jan 2015 Saudi Arabia 0 – 2 Korea Selatan 30 Des 2014 Bahrain 4 – 1 Saudi Arabia 26 Nov 2014 Saudi Arabia 1 – 2 Qatar 24 Nov 2014 Saudi Arabia 3 – 2 United Arab Emirates


K o t a mobagu—Sejak dilantik untuk mengemban amanah rakyat sebagai Walikota Kota Kotamobagu, pada Minggu, 22 September Tahun 2013 lalu, Ir. Hj. Tatong Bara, yang berpasangan dengan Drs. H. Jainuddin Damopolii, berkeinginan

kuat menjadikan Kota Kotamobagu sebagai Kota model jasa di Kawasan Bolaang Mongondow Raya. Pengem-bangan Kota Kotamobagu diarahkan pada pembangunan infrastruktur dan peningkatan sumberdaya manusia. hal ini tergambar dari visi misi

Wartawan: Menjadikan Kota Kotamobagu sebagai Kota Model Jasa di Kawasan Bolaang Mongondow Raya, tentu berkaitan dengan manajemen dan kemampuan Sumber Daya Manusia di pemerintahan, bagaimana menurut Ibu Walikota?. TB: Tentu, itu menjadi salah satu dasar bagaimana daerah ini akan dibangun, tentunya akan dimulai dari penempatan Sumber Daya Aparatur Pemerintah yang mumpuni di bidangnya masing – masing. Apalagi, yang berkaitan dengan pelayanan kepada masyarakat, baik di bidang kesehatan, pendidikan maupun bidang lainya, yang bersentuhan langsung dengan kepentingan masyarakat. Wartawan: Sebenarnya konsep Kota Model Jasa seperti apa yang akan diwujudkan di Kota Kotamobagu? TB: Kota dengan pelayanan jasa yang professional. Pemerintah Kota Kotamobagu nantinya

pemerintah yang mengusung tema Kota Untuk Semua, saat Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kota Kotamobagu.Untuk mewujudkan keinginan tersebut, Ir. Hj. Tatong Bara, rela hanya tidur beberapa jam sehari, sehingga yang namanya

kerja keras dan kerja tuntas, menjadi bagian dari aktifitas kesehariannya. Hasilnya, berbagai torehan prestasi terus diukir. Namun dibalik itu semua, berbagai tantangan juga terus dihadapi

akan fokus pada beberapa sektor, dengan tentunya tanpa mengabaikan sektor lainnya. Pemerintah akan mendorong berkembangnya jasa pendidikan, kesehatan maupun jasa industri dan perdagangan agar tumbuh lebih cepat.

Universitas – Universitas yanga ada di Luar Kota Kotamobagu.

Wartawan: Untuk itu, apa saja yang akan dilakukan Pemerintah Kota Kotamobagu?

TB: Ya harus diakui bahwa untuk mewujudkannya memang bukanlah hal yang mudah. Akan tetapi, hal tersebut harus dimulai dari saat ini. kita tidak akan berlama – lama untuk mewujudkannya. bahkan, untuk mendukung keinginan tersebut, Pemerintah Kota Kotamobagu, juga berencana akan mendatangkan para tenaga pengajar dari luar daerah. sehingga, putra – putri daerah, khususnya yang di Bolaang Mongondow raya, bisa melanjutkan pendidikannya di Kota Kotamobagu.

TB: Sektor pendidikan kita akan memulai dengan peningkatan fasilitas pendidikan yang lengkap, yang dibarengi dengan peningkatan sumber daya tenaga pengajar yang professional. Sekolah juga harus mampu berinovasi untuk memperoleh anak didik yang lebih kompetitif. sementara itu, untuk sekolah tinggi atau Universitas di daerah ini, Pemerintah Kota Kotamobagu berencana akan mendirikan Sekolah Tinggi atau Universitas Negeri, yang kwalitasnya harus bisa setara dengan

Wartawan: Tapi bukankah itu tidak mudah untuk diwujudkan pada saat ini?

Wartawan: Kesehatan?

Bagaimana dengan Bidang

TB: Bidang kesehatan juga menjadi salah satu prioritas utama dari Pemerintah Kota Kotamobagu. Selama ini, mayoritas masyarakat di Kota Kotamobagu harus ke Manado untuk memeriksakan kesehatan maupun menjalani pengobatan. Untuk itu, Pemerintah Kota Kotamobagu akan meningkatkan fasilitas kesehatan yang ada Rumah Sakit Kotamobagu, termasuk nantinya akan mendatangkan para tenaga dokter ahli. Wartawan : Bagaimana dengan manajemen pengelolaan Rumah Sakit Kotamobagu? TB : Semua paramedis terutama yang berstatus PNS akan diubah pola pikirnya, menjadi pelayan masyarakat yang cerdas, tanggap, cekatan, tegas dan memiliki kemampuan dibidangnya. Kita akan melakukan pelatihan terutama berkaitan dengan etika pelayanan kepada masyarakat. bahkan, masyarakat dapat melaporkan atau memberikan tanggapan atas pelayanan yang tidak maksimal kepada pasien, dan itu akan menjadi perhatian serius pemerintah. bila Kota Kotamobagu telah mencapai taraf pelayanan maksimal, saya pastikan Kota Kotamobagu akan menjadi salah satu rujukan pelayanan kesehatan yang terbaik diwilayah Bolaang Mongondow Raya. Wartawan : Bagaimana dengan sektor Perdagangan dan Industri di Kota Kotamobagu? TB : Untuk sektor Perdagangan dan Industri, Melalui Rencana Tata Ruang Wilayah, kita sudah memetakan Kota Kotamobagu menjadi beberapa wilayah sesuai dengan peruntukannya. khusus untuk sektor perdagangan dan industry telah diatur. Pelayanan penerbitan ijin usaha dipermudah, terutama bagi para pelaku usaha kecil. Wartawan : Seperti apa saja kemudahan yang akan diberikan? TB : Misalnya, dengan lebih mempermudah pengurusan ijin usaha. Intinya, sektor Perdagangan dan Industri di dorong untuk tumbuh cepat dengan tentunya tetap memperhatikan kaidah – kaidah kepatutan dan kepantasan, sehingga secara umum, pengembangan dan kemajuan sektor – sektor yang menjadi unggulan akan mempengaruhi sektor lainnya. Semua ini tidak mudah dan pasti penuh dengan tantangan, untuk itu, akan laksanakan dengan arif dan bijaksana, sesuai dengan peraturan yang ada. Wartawan : Bagaimana dengan kesiapan aparatur Pemerintah Kota Kotamobagu sendiri? TB : Seperti yang sering saya katakan bahwa, sumber daya aparatur pelaksana, akan terus ditingkatkan dan dievaluasi kinerjanya. Setiap aparatur harus menguasai Teknologi Informasi sebagai bagian dari pekerjaan, sehingga nantinya, system manajemen pemerintahan di Kota Kotamobagu, akan berbasis pada sistem Administrasi Teknologi Informasi.

w a n i t a nomor satu di Kotamobagu, yang dikenal tegas dalam menerapkan disiplin dan aturan bagi jajarannya, dilingkup Pemerintah Kota Kotamobagu. Apa saja yang

Wartawan : Apa yang menjadi target Pemerintah Kota Kotamobagu dengan menggunakan system ini? TB : Dengan system ini, tentunya target yang ingin dicapai adalah terciptanya pelayanan kepada masyarakat yang lebih mudah, cepat dan efisien. Dengan begitu, masyarakat yang membutuhkan pelayanan dari pemerintah akan lebih mudah dilayani dan aparatur pemerintah yang memberikan pelayanan juga dapat lebih cepat memberikan pelayanan, karena dalam system administrasi tersebut, semuanya lebih mudah, cepat, dan tentunya lebih transparan. Wartawan : Menjadikan Kota Kotamobagu sebagai Kota Model Jasa, tentunya bukan hal yang mudah. Selain program dan regulasi, pemerintah juga membutuhkan dukungan dari para Investor untuk menanamkan modalnya di daerah ini. Bagaimana kiat – kiat dari pemerintah Kota Kotamobagu, dalam rangka mendatangkan para Investor?

TB : Selama ini, jalanya pemba-ngunan dan kemasyarakat yang dilaksanakan Pemerintah Kota Kotamobagu, sudah berjalan dengan baik, karena sejak awal, Pemerintah Kota Kotamobagu sangat berkeinginan melaksanakan Tata Kelola Pemerintahan yang baik. Semua ini tentunya juga tidak lepas dari dukungan dari semua pihak, termasuk pihak DPRD Kota Kotamobagu, Forum Koordinasi Pemerintah Daerah (FKPD), Jajaran TNI – Polri, tokoh politik, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh perempuan, tokoh pemuda, pimpinan dan pengurus organisasi kemasyarakatan, organisasi politik, organisasi profesi, organisasi keagamaan, organisasi wanita, organisasi pelajar dan kemahasiswaan, organisasi kepemudaan, lembaga swadaya masyarkat, para purnawirawan, pensiunan dan veteran, pengusaha, wartawan baik cetak maupun elektronik, serta semua pihak yang telah tulus dan ikhlas membantu dan mendoakan saya dan Wakil Walikota Kotamobagu, dalam menjalankan amanah untuk memimpin Kota Kotamobagu. (Adve)

TB : Yang paling utama tentunya adalah kemudahan melakukan investasi di Kota Kotamobagu. untuk itu, terkait dengan penerbitan ijin bagi para mereka yang ingin membuka usaha di Kota Kotamobagu, akan diberikan berbagai kemudahan, termasuk pene-rapan pola One stop service, atau pelayanan satu pintu, yang tentunya menggunakan system administrasi berbasis tekno-logi informasi. De-ngan begitu, indika-tor kepuasan atas pelayanan peme-rintah dapat terpenuhi, sehingga diharapkan iklim investasi menjadi positif dan dapat akan tumbuh dengan lebih cepat, dan ini sesuai dengan tema pemerintah Kota Kotamobagu untuk tahun 2015, yakni Tahun Pelayanan Dasar Untuk Semua. Wartawan : Pada Tahun 2013 lalu, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI memberikan Opini Wajar Tanpa Pengecualian atau WTP atas Pengelolaan Keuangan Pemerintah Kota Kotamobagu. Tentunya, untuk mempertahankan Opini ini, bukanlah hal yang mudah. Bagaimana menurut Ibu? TB : Itu memang benar, bahwa mempertahankan predikat WTP, tentunya lebih sulit da-ripada meraihnya, namun saya yakin pengelolaan keuangan tahun ini sudah baik bahkan lebih baik dari tahun lalu. oleh sebab itu, pada setiap pertemuan dengan jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah dilingkungan Pemerintah Kota Kotamobagu, selalu saya ingatkan untuk selalu patuh dengan ketentuan yang berlaku, termasuk dalam hal pengelolaan administari keua-ngan. Sehingga target Pemerintah Kota Kotamobagu untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih dan transparan serta tentunya bebas korupsi, akan bisa terwujud. Wartawan : Jalannya pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan di Kota Kotamobagu saat ini sudah berjalan dengan sangat baik. bahkan, menjadi barometer di Bolaang Mongondow Raya. Bagaimana pendapat Ibu?

DAFTAR PENGHARGAAN YANG DIRAIH WALIKOTA KOTAMOBAGU 1. Opini Wajar Tanpa Pengeculian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK – RI) atas Laporan Pengelolaan Keuangan Daerah Tahun 2013 Kepada Pemerintah Kota Kotamobagu. 2. Penghargaan Eliminasi Malaria, atas keberhasilan pemberantasan penyakit Malaria, dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia

da-ri BAPPENAS atas pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa secara Elektronik (LPSE) Kategori Akselerasi PenerapanElektronik Procurement.

4. Penghargaan Milenium Development Goals (MDGs) Award Target 5 B, atas keberhasilan menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dari BKKBN Pusat.

7. Penghargaan Treasury and Tax Award dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia atas Ketertiban Administrasi dan Kepatuhan Penyetoran Pajak ke Kas Negara.

5. Penghargaan Puskesmas Gogagoman sebagai Puskesmas Berprestasi Tingkat Provinsi Sulawesi Utara dan SMP Negeri 4 Kotamobagu, sebagai SMP Berprestasi. 6. Penghargaan e – Procurement Award Tahun 2014,

8. Kota Kotamobagu masuk dalam Zona Hijau dalam penerapan Inpres Nomor 2 Tahun 2014, tentang Rencana Aksi Daerah terhadap Pencegahan Pemberantasan Korupsi (PPK).

3. Penghargaan Piagam Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia.

menjadi tantangan yang dihadapi dan solusi apa yang disiapkan Walikota Kotamobagu dalam menata manajemen pemerintahan dan wajah Kota Kotamobagu kedepan? Berikut petikan wawancara bersama Walikota Kota Kotamobagu:


SELASA 13 JANUARI 2015

K a m p u n g r on KEL. BAILANG

Tanggap tangani musibah

DECKY Foke.

CUACA buruk yang melanda Kota Manado, Minggu (11/1) lalu, sempat menyebabkan beberapa wilayah kebanjiran dan mengalami tanah longsor, sehingga memaksa aparat pemerintah Kelurahan khususnya Bailang Kecamatan Bunaken, untuk tanggap dalam menangani musibah

berupa tanah longsor. Hal ini dikarenakan di wilayah itu sempat terjadi musibah tanah longsor ringan di 6 titik yang terdapat di Lingkungan IV. Dengan musibah tersebut, Lurah setempat Decky Foke, langsung memerintahkan seluruh Kepala Lingkungan (Pala) bersama warga untuk dapat bersama-sama menangani musibah tersebut. “Dengan musibah ini, kami bersama seluruh aparat dan warga langsung turun tangan untuk mengangkat tanah yang menutupi jalan dengan menggunakan alat seadanya,” terang Foke.

Baca: Tanggap ( Halaman 10)

K e c a m a t an LINGK. IV KEL. PINAESAAN

Pengadaan motor sampah melalui PBL LINGKUNGAN IV Kelurahan Pinaesaan adalah salah satu wilayah yang berada di pusat Kota Manado. Dan karena beberapa sarana telah memadai, maka pihak lingkungan setempat dalam menyiasati program Pembangunan Berbasis Lingkungan (PBL) akan mengadakan motor sampah. YANTI Karundeng. Kepala Lingkungan (Pala) Yanti Karundeng mengatakan, bahwa pengadaan motor sampah ini sudah dimusyawarahkan bersama warga. “Pengadaan motor sampah ini sudah dibicarakan bersama seluruh warga. Dan ternyata pengadaan ini merupakan kebutuhan mendesak untuk seluruh warga,” terang Karundeng. Baca: Pengadaan ( Halaman 10)

GSVL sisir lokasi bencana untuk serahkan bantuan Warga beri apresiasi atas tindakan cepat Walikota Manado—Bencana yang tidak diduga pada Minggu (11/1) dini hari lalu, kembali mengulang trauma warga di 7 kecamatan di kota Manado. Namun untunglah dalam situasi yang genting dan kesulitan tersebut, Walikota Manado GS Vicky Lumentut tidak lepas tangan. Berbekal sepatu dan pakaian apa adanya, Walikota Visioner dan Bersahaja tersebut turun masuk keluar kampung dan lokasi bencana, tidak sekedar menyisir lokasi, namun langsung menyerahkan bantuan bantuan sementara bagi warga. Seperti terlihat dalam kunjungan lapangan yang dilakukan GSVL ketika meninjau lokasi banjir, longsor dan pengungsian di Kampung Islam di SDN 01 serta di Kelurahan Bailang Kecamatan Tuminting. GERAK cepat dan berkesinambungan, Walikota Manado langsung menyisir sejumlah lokasi untuk menyerahkan “Inilah pemimpin yang bantuan bagi warga terkena bencana banjir dan longsor.(foto: ist) merakyat dan peduli akan

PENYALURAN DANA BENCANA

tersebut belum sama sekali menerima bantuan dari pemerintah. Padahal bencana banjir Januari tersebut sudah menghancurkan harta benda lebih dari 50%, bahkan melumpuhkan sendi perekonomian warga di kawasan terse-

Baca: GSVL ( Halaman 10)

RAKOREV

Lingkungan II & III Titiwungen Selatan belum tersentuh Manado—Memiriskan. Inilah nasib yang harus dialami puluhan Kepala Keluarga (KK) di Kelurahan Titiwungen Selatan Lingkungan II dan III. Pascabencana banjir bandang 15 Januari 2014, warga di kedua lingkungan

warganya. Lanjutkan pak wali untuk 2015-2020,” ujar Ros Karim. Warga juga memberikan apresiasi kepada Walikota karena cepat mengambil tindakan dalam penanganan bencana. “Pascabencana kami langsung dapat penangangan sigap baik dari BPBD maupun Pemkot Manado. Meski dalam situasi kesulitan, kami merasa ada perhatian dari Pemkot yang sangat luar biasa. Bantuan terus berdatangan hingga air surut,” tutur SyamsulAljufry warga Singkil. Kecintaan Walikota bagi warganya ini benar-benar dinampakkannya. Bahkan tak hanya banjir, lokasi longsor tak luput dari pemantauan Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia ini. Satu persatu rumah warga dimasukinya sambil menghimbau agar warga yang menempati warga di lokasi rawan untuk mendiami lokasi aman untuk sementara.

but yang dikenal langganan banjir karena tak jauh dari hulu Sungai Sario. “Kasihan kami. Hingga periode pak wali sudah hampir berakhir, sepeser pun belum pernah di terima. Bantuan bencana Rp3.500.000,hinggakinibelum

penah kami terima,” pungkas warga Titiwungen Selatan, Enny Kunsiang bersama Lineke Sidaya, Seske Seibulan kepada wartawan Senin (12/1) kemarin. Baca: Lingkungan ( Halaman 10)

INFRASTRUKTUR

Cuaca buruk hambat pembangunan dermaga Manado—Hujan dan angin kencang yang terjadi akhirakhir ini di wilayah Manado, cukup mengganggu berbagai aktivitas masyarakat. Begitu juga dengan berbagai

aktivitas pembangunan yang dikerjakan oleh pemerintah. Seperti terpantau di dermaga dan terminal pariwisata Kalimas, Senin (12/1) kemarin, dimana pembangunan terhambat dikarenakan hujan serta angin kencang. “Pembangunan itu sudah dimulai sejak Oktober 2014. Padahal ditargetkan pekerjaan selesai dalam 88 hari kerja, tapi melihat cuaca akhir-akhir ini, sepertinya pekerjaan akan sedikit tertunda,” terang Marten yang sehari-hari bekerja dibidang transportasi di dermaga itu dan dibenarkan rekan-rekan kerjanya. KONDISI pembangunan dermaga di pelabuhan Manado yang terus terhambat akibat cuaca buruk.(foto: icha/sk)

Baca: Warga ( Halaman 10)

Evaluasi kinerja SKPD, 2015 harus lebih baik Manado—Awal tahun 2015 ini, kembali Pemkot Manado melaksanakan Rapat Koordinasi dan Evaluasi (Rakorev) yang terkait dengan program kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Triwulan IV dan Rapat Pimpinan (Rapim) Evaluasi Pengawasan Penyerapan Anggaran (EPPA) tahun 2014 di ruang Aula Serbaguna Pemkot Manado, Senin (12/1) kemarin. Menurut GSVL sapaan akrab Walikota Manado GS Vicky Lumentut, bahwa Rakorev dan Rapim ini sebagai sebuah momentum penting dalam hal evaluasi kinerja dan peningkatan kualitas kerja SKPD. Dan dengan pencapaian tersebut, Pemkot Manado di tahun 2015 ini diharapkan lebih baik dari tahun sebelumnya. “Forum ini adalah sarana strategis untuk mengevaluasi capaian kinerja dan penyerapan anggaran tahun 2014, sehingga bisa menjadi input penting bagi kinerja masing-masing SKPD guna memantapkan kinerja dalam memasuki, tahun terakhir RPJMD Kota Manado tahun 2010-2015,”

jelas GSVL. Tak hanya kinerja, di tahun ini, Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia ini beharap agar seluruh SKPD mampu mengejar ketertinggalan. “Banyak target yang harus kita capai dan tahun baru 2015 ini adalah tahun kerja. Saya harapkan, seluruh pegawai di Kota Manado untuk terus giat dan bisa tunjukkan profesionalitas kerjanya masing-masing sesuai Tupoksi yang ada,” katanya. Dia melanjutkan, dalam upaya membangun Kota Manado tidak sedikit tantangan dan permasalahan yang dihadapi, seiring dengan perkembangan di masyarakat di era otonomi daerah tahun ini. “Kemajuan itu sendiri bukanlah sebuah pilihan, tetapi satu keharusan dan kewajiban. Untuk itu kita harus mampu terus bergerak maju, progesif dan senantiasa aspiratif terhadap kebutuhan dan tuntutan masyarakat. Tanpa ada inovasi, maka tak ada kemajuan,” kuncinya. Baca: Evaluasi ( Halaman 10)

PANTAUAN

Sampah makanan hiasi Kalimas Manado—Sampah tak pernah lepas dari permasalahan Kota Manado. Masalah ini seperti menjadi pekerjaan rumah bagi warga maupun pemerintah. Tak pelak, berbagai keluhan pun terdengar dari warga yang terkena dampak sampah yang berserakan. Hal ini yang terlihat di daerah Kalimas Kelurahan

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

Calaca, Senin (12/1) kemarin, dimana terlihat sampah-sampah berupa bungkus snack dan bumbu dapur lainnya menumpuk dan berserakan di sekitar ruas jalan di depan tempat para penjual makanan. “Ini sangat mengganggu aktivitas jualan kami. Lihat saja, sampah-sampah itu mengundang lalat yang banyak,” keluh Rike,

penjual gorengan di kawasan itu. Menurut Rike, dengan adanya sampah itu, banyak pembeli yang tidak mau singga makan di tempat usahanya. “Sampahsampah itu lumayan mengganggu selera makan pembeli. Untuk itu kami harapkan adanya perhatian Baca: Dekot ( Halaman 10)

NAMPAK sampah sisa makanan yang banyak dijumpai di kawasan Kalimas. (foto: icha/sk)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


IBUKOTA

SELASA 13 JANUARI 2015

Tapal batas Tikela tidak kunjung usai Tanggap ... Dari Halaman 9 Lanjut dikatakan lurah, karena ini masih termasuk bencana ringan, pihaknya pun bisa langsung melakukan penanganan secara cepat sehingga bisa membantu pemerintah kota dalam menangani musibah. “Karena termasuk musibah ringan, maka secara tanggap kami langsung menanganinya. sehingga bisa mengurani beban pemerintah kota,” tandas Foke.(rees)

Pengadaan ... Dari Halaman 9 Lanjut dikatakan Pala, untuk pengadaan ini, dananya sudah turun dan pihaknya tinggal menunggu petunjuk selanjutnya. “Untuk dana pengadaan sudah dicairkan. Dan saat ini pihak kami sedang menunggu, kejelasan dari pihak terkait untuk untuk pengadaannya,” tutup Karundeng.(rees)

Manado—Persoalan tapal batas yang masih terjadi di Tikela, menjadi salah satu pehatian serius dari Dekot Manado. “Setiap tahun persoalan ini menjadi ganjalan bagi warga di sana. Kami tidak ingin persoalan ini berlanjut terus. Jadi kami bersepakat untuk terus mengawal persoalan ini,” ujar Anggota Dekot

Manado, Sonny Lela. Bahkan, Anggota Dekot Manado, Christiania Lina Pusung mengatakan, persoalan warga Tikela belum usai. Menurutnya, dia akan mengawal persoalan warga yang tinggal di tapal batas antara Kabupaten Minahasa dan Kota Manado itu hingga tuntas. “Masalah ini (tapal

batas Tikela,red) belum selesai. Persoalan warga harus diselesaikan, karena ini menyangkut keadilan bagi warga sendiri,” kata Pusung. Srikandi Partai Golkar ini sendiri meminta agar Pemkot Manado serius menyelesaikan persoalan warga di Desa Tikela ini. Sebab, jika mereka

dikatakan bukan penduduk, maka seharusnya tidak ada KTP atau Kartu Keluarga Kota Manado. “Pembuktian jika masyarakat itu adalah warga di daerah Manado adalah KTP dan KK. Mereka memiliki itu. Tapi kenapa bilang mereka justru adalah bukan warga Manado. Ini yang harus

diselesaikan,” tuturnya. Lebih lanjut, dia mengatakan, harus ada kesimpulan untuk warga tersebut, karena jika seperti ini, mereka akan sulit melakukan apapun. “Artinya mau beraktivitas di Minahasa sulit, di Manado juga sulit. Harusnya ada kejelasan untuk mereka,” kuncinya.(dede)

“Saya belum tidur untuk mengarahkan warga di daerah rawan banjir dan longsor agar siaga manakala kondisi sudah mengancam keamanan dan keselamatan jiwa sehingga harus diungsikan,” ungkap GSVL.(dede)

Lingkungan II ... Dari Halaman 9 Bukan hanya soal bantuan, warga juga bahkan mempertanyakan dari beberapa kali gelombang penyaluran di Titiwungen Selatan, warga lingkungan II dan III semuanya tidak terdata di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). “Kami tidak terdata di BPBD saat penyaluran baru-baru ini. Padahal kami ini korban banjir dan warga kota Manado juga,” kesal Kunsiang. Padahal menurut warga setempat, saat terjadi bencana, di kelurahan Titiwungen Selatan khususnya lingkungan II dan III, kepala lingkungan (Pala) sudah meminta Kartu Keluarga (KK) dan data lainnya dari korban bencana. “KK sudah diambil oleh pala di lingkungan kami. Tapi kenapa nama kami tidak terdaftar penerima bantuan. Kami minta pak wali tolong lihat keberadaan kami ini,” tutur warga tersebut sambil mengatakan akan mengumpulkan masa dari warga Titiwungun untuk menggelar demo ke Dekot Manado dalam waktu dekat.(dede)

Cuaca ... Dari Halaman 9 Pembangunan dermaga dan terminal sudah diusahakan selesai secepat mungkin. Namun kondisi cuaca yang menyebabkan gelombang tinggi menghantam tiang-tiang yang sedang dibangun pekerja, membuat pengerjaannya semakin terhambat. Itulah yang membuat pekerjaan yang sudah berjalan cukup lama dengan hasil yang cukup banyak, akhirnya harus dikerjakan lagi dari awal. Hal itu disebabkan tiang-tiang dermaga yang dibangun terhantam gelombang dan mengalami kerusakan.(try2)

Sampah ... Dari Halaman 9

Evaluasi ... Dari Halaman 9 Diketahui, kegiatan Rakorev ini dibuka secara resmi oleh Walikota Manado yang di damping Wakil Walikota Manado Harley Ai Mangindaan, Sekkot Manado, Haefrey Sendoh dan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Manado Bart Assa, jajaran SKPD, Camat dan Lurah seluruh kota Manado.(dede)

PEMERINTAHAN

Lurah tak disiplin dapat teguran

Dekot Manado siap kawal hingga tuntas

GSVL ... Dari Halaman 9

dari pemerintah. Jangan hanya menagih uang kebersihan sebesar Rp5 ribu tapi di depan tempat jualan saya selalu kotor,” ungkapnya. Sejumlah warga sekitar, terlebih pekerja yang bekerja sebagai kuli toko dan pekerja bangunan, mengakui jika mereka enggan membeli makanan jika diganggu dengan bau tak sedap yang dihasilkan oleh sampah. “Tapi kami setiap hari membeli makanan di tempat ini. Jadi lama-lama jadi terbiasa,” ujar beberapa pekerja bangunan yang terlihat sedang membeli gorengan dan memesan kopi.(try2)

10

WAKIL Walikota Manado saat menyisir DAS Tondano Minggu (11/1) lalu untuk memantau tingginya air di salah satu DAS terbesar di Manado.(foto: ist)

ANTISIPASI BENCANA

Intensitas hujan diprediksi masih tinggi, warga diminta waspada Manado—Tingginya debit Daerah Aliran Sungai (DAS) Tondano, salah satu alasan tergenangnya sejumlah kecamatan dan kelurahan di Kota Manado. Dari perkiraan sementara, curah hujan di Kota Manado sendiri diperkirakan akan kembali terjadi. Untuk itu warga diminta tetap waspada dan memilih mencari lokasi aman untuk sementara waktu. “Curah hujan beberapa hari ke depan diprediksi intensitasnya masih cukup tinggi. Sambil berdoa agar hujan besar lebih cepat reda, mari kita tetap waspada terhadap kemungkinan bahaya banjir bandang dan tanah longsor,” ujar Walikota Manado, GS Vicky Lumentut. Di tempat terpisah, kejadian banjir juga membuat Wakil Walikota Manado Harley AI Mangindaan tidak tidur nyenyak. Bersama Dandim 1309 Manado Tino Martino serta Kapolres Manado Kompol Sunarto, bersama RAPI Manado, Basarnas, Polairut, TNI pun siaga sejak pagi subuh. Mereka turun bersama di sejumlah titik banjir sekaligus menghimbau warga di bantaran sungai untuk mengungsi sementara. “Berkat kerjasama semua elemen masyarakat serta koordinasi

baik dengan RAPI, Basarnas, TNI/Polri dan masyarakat serta aparat kelurahan, semua terpantau. Tapi saya himbau agar warga masyarakat di lokasi bantaran sungai dan tinggal di wilayah potensi tanah longsor untuk waspada. Baiknya mengungsi sementara,” pesan Ai sapaan Wawali. Bahkan tidak sekedar memberikan himbauan, Ai bersama ketiganya pun terlibat aktif dalam tanggap darurat bencana banjir yang terjadi di sejumlah kelurahan diantaranya Kelurahan Karame, Ketang Baru, Sumompo dan Ternate Tanjung. PERBAIKITANGGUL &RENCANAKANEWS Sementara itu, dalam pantauan tersebut, Ai menilai perlu ada perbaikan tanggultanggul yang rusak termasuk merencanakan pembangunan Early Warning System (EWS) atau sistem peringatan dini di daerah aliran sungai. Membangun sistem peringatan dini banjir dan pola mitigasi bencana yang lebih baik hingga pada akhirnya akan meningkatkan koordinasi antar pemerintah setempat di daerah penyangga dan lembaga dalam pembagian kewenangan mengatasi banjir.

“Saya jelas sangat prihatin musibah banjir yang kini kerap terjadi setiap tahun atau saat intensitas curah hujan begitu tinggi secara menyeluruh. Catatan pertama saya, untuk mengantisipasi banjir adalah penerapan early warning system dan mitigasi bencananya,” ungkap Wawali yang dibenarkan Dandim Manado. Lanjut Wawali, selain itu

juga, perlu dilakukan membangun kesadaran masyarakat kota Manado serta dimana aliran DAS Tondano lalu, bahwa mereka tinggal dan hidup di daerah bencana. “Sehingga mereka harus bersahabat dengan banjir seperti jangan buang sampah ke sungai. Kami melihat manajemen informasi

mengenai banjir terlambat sampai ke masyarakat, sehingga penanganan menjadi terkendala. Distribusi logistik dan relawan terpusat di sejumlah tempat. Seharusnya hal ini tidak terjadi jika EWS dan mitigasi bencananya jika sudah terbangun dengan baik.Apalagi banjir sudah jadi langganan,” kunci Ai.(try2)

JAMU

HARLEY Mangindaan.

Manado—Disiplin PNS jari sorotan Wawali Manado Dr Harley Mangindaan. Bagaimana tidak, saat Rapat Koordinasi dan Evaluasi (Rakorev) program kegiatan triwulan ke IV 2014 dan Rapat Pimpinan Evaluasi dan Pengawasan Anggaran (Rapim EPPA), Senin (12/1) kemarin, di ruang serba guna Pemkot Manado, yang dipimpin Walikota GS Vicky Lumentut, oknum Lurah serta beberapa PNS hanya mondar mandir serta asik menerima telepon tanpa menyimak penjelasan Walikota. Tak ayal, Ai sapaan akrab Wawali langsung angkat suara. “Dengan seizin pak Walikota saya sebagai pengawas mau menyatakan banyak PNS yang tidak disiplin. Saat pak walikota sementara memberikan penjelasan, ada yang hanya menerima telepon atau berdiri dan bercerita bahkan bolak-balik dalam ruangan,” ungkap Wawali sambil menunjuk sejumlah PNS yang tidak disiplin tersebut. Ai menambahkan, supaya semua PNS termasuk di dalamnya para pejabat harus bisa memahami pentingnya disiplin dalam tugas. Sebab jika tidak disiplin, maka kinerja akan tidak baik. Senada dilontarkan Sekkot Manado, Ir Harfrey Sendoh dimana dalam kesempatan itu dengan lantang langsung me-warning para PNS. Menurutnya, disiplin PNS di Manado masih sangat kurang. Buktinya, dalam undangan pertemuan jam 09.00 Wita justru baru acara mulai jam 10.30 Wita. “Saya sebenarnya malu sama pak Wali. Bisa dibayangkan sampai pak Wali dua kali berkoordinasi kapan bisa datang ke pertemuan. Ini sangat memalukan karena kesiapan disini tidak ada,” tegasnya. Tak hanya itu saja, Sendoh langsung memberikan peringatan keras ketidakdisiplinnya PNS. Menurutnya, saat pimpinan sementara melakukan arahan, tidak boleh ada yang melakukan aktivitas. Bahkan jika pimpinan masih dalam ruangan, maka tidak boleh ada yang keluar ruangan. Apalagi kondisi sekarang Rakorev harus dituda sampai esok (hari ini, red),” sembur Sendoh dengan kecewa.(try2)

BENALU BATU GODOKAN DAN KAPSUL

Menyembuhkan tumor dan kanker berkhasiat pula menyembuhkan penyakit hosa (sesak nafas) Haid yang terus menerus, sakit pinggang, sakit kepala, membersihakn nikotin, sakit ginjal, tulang ngilu-ngilu, pandangan terganggu, sakit maag, benjolan-benjolan, badan sakit, rasa capek-capek, kencing manis, reumatik, mebersihakn akar tumor sesudah operasi, pusing pandangan berputar-putar, menurunkan darah tinggi, eksim, gondok, dan TBC, dan berbagai penyakit dalam lainnya.

RAMUAN KHUSUS PRIA DAN WANITA Untuk memperpanjang, memperbesar serta mengeraskan tegangan alat vitas/penis Standrat Tp.70.000,- Istimewa Rp. 140.000 Untuk mengentalkan dan memperbanyak sperma serta menambah gairah sex perbotol kapsul Rp.50.000 Untuk menyembuhkan penyakit impotensi/lemah syahwat yang tegang sewaktu-waktu per tube Rp. 50.000 Untuk mampu lebih lama dalam bersetubuh, tissu Rp 25.000/dos dan semacamnya

PENGURAS WC MULTI BIO NATURAL MENCEGAH DAN MENGURAS WC PENUH, TERSUMBAT, EMNGHILANGKAN BAU PADA SEPTIC TACNK, DAN SALURAN PIPA TANPA DISEDOT

informasi hp 081356233644, 081340201035 Jl. Lumimuut No. 38 depan ex hotel mayo manado


NUSA UTARA TRANSPORTASI

Harga BBM turun, tiket kapal tetap mahal MESKI harga Bahan Bakar Minyak (BBM) sudah diturunkan, tetap tidak mempengaruhi harga tiket kapal yang terlanjur dinaikkan. Warga yang terbiasa menggunakan transportasi lautpun meminta Pemkab Talaud untuk menyikapi hal ini. “Sebelum BBM naik harga tiket Manado-Talaud Rp215 ribu kelas ekonomi dan Rp415 ribu plus kamar. Sekarang harga tiket kelas ekonomi Rp 275280 ribu dan Rp 530 ribu plus kamar. Tidak turun meski harga BBM sudah diturunkan pemerintah,” ujar Dapson Budiman, salah satu warga yang hendak membeli tiket, Senin (12/01) kemarin. Ia berharap Pemkab Talaud dapat memperhatikan hal ini dan memperjuangkannya demi membantu sebagian besar masyarakat talaud yang masih mengandalkan transportasi laut untuk melakukan perjalanan dari dan menuju talaud. “Kalau boleh Bupati Sri Wahyumi Maria Manalip SE memperhatikan hal ini karena sebagai daerah kepulauan, masyarakat talaud masih sangat bergantung pada jenis transportasi ini. Mungkin dan kami berharap bupati sudah memikirkan solusinya dan segera melakukannya untuk kebaikan dan kemajuan daerah,” lanjutnya. Di tempat terpisah,pengamat sosial kemasyarakatan DR George Aunsi menilai, tidak semua hal menjadi beban yang harus dipikul oleh Pemkab Kepulauan Talaud apalagi oleh bupati dan wakil bupati. Namun sebagai suatu permintaan, pastinya Manalip-Tuange akan melakukan yang terbaik yang mampu dan boleh dilakukan. “ManalipTuange memiliki komitmen yang kuat dalam membangun daerah. Jangan semua dibebankan dipundak mereka sebab tidak semua hal merupakan kewenangan mereka. Tapi kita boleh meyakini keduanya pasti mempunyai cara dan kiat tersendiri untuk mencarikan solusi membantu warga talaud,” jelas Aunsi. (debe)

ATURAN

ASN dimulai, PNS bakal kesulitan UNDANG-UNDANG Aparatur Sipil Negara (ASN) diterapkan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Talaud mulai tahun 2015 ini. Pemerhati dan sebagian besar PNS meyakini, akan banyak Pegawai Negeri Sipil yang kesulitan melakukan penyesuaian. Menurut salah satu pemerhati, Alesandro Refo penerapan UU ASN akan membuat banyak PNS di jajaran Pemkab Kepulauan Talaud kesulitan karena masih terbawa dengan aturan lama. “UndangUndang ASN menghendaki hadirnya Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang cakap, berwawasan, tanggung jawab dan kreatif dalam melaksanakan setiap tugas dan tanggungjawab yang jadi beban kerjanya,” ujar Refo, Senin (12/01) kemarin. Ia melanjutkan, bahwa UU ASN mengharuskan setiap PNS mampu menyusun program kerja, target, cara pencapaian dan realisasi serta pelaporan hasil kinerjanya secara mandiri. “Jika PNS tidak punya kemampuan atau terbiasa meminta bantuan oràng lain untuk melakukan pekerjaannya, maka pasti PNS seperti ini akan tergusur dari posisi dan kedudukannya dan digantikan oleh PNS yang memiliki kemampuan,” lanjut Alesandro. Wakil Bupati Petrus Simon Tuange SSos MSi, jauh sebelumnya sudah mengingatkan seluruh PNS untuk mempersiapkan diri menghadapi era baru PNS lewat pemberlakuan UU ASN. “Harus siap dan mampu mengikuti arus perubahan yang terus berlangsung. UU ASN memiliki tujuan membuat PNS meningkatkan kemampuan diri sendiri dalam melaksanakan tugas dan fungsinya serta meraih kemajuan dalam karir,” jelas Tuange. Lebih jauh disampaikan Tuange disetiap kesempatan melakukan pembinaan, PNS harus dan wajib mengikuti penerapan UU ASN jika ingin terus berkarya dan memberikan yang terbaik bagi kemajuan daerah. “Yang mampu mengikuti arus perubahan melalui penerapan aturan mengenai ASN akan menerima penghargaan yang besar, sebaliknya yang tidak mau dan tidak mampu akan tersingkir dengan sendirinya,” ucap Tuange. (debe)

ANGGARAN

Perangkat desa minta segera sosialisasi UU Desa DIBERLAKUKANNYA Undang-Undang tentang Desa dan pembiayaannya membawa angin segar bagi pemerintah dan warga desa. Di sisi lain, dana Rp1 miliar tiap desa menimbulkan ancaman tersendiri jika terjadi salah kelola. Menyikapi hal tersebut, aparat desa meminta pemkab segera mensosialisasikan undang-undang tersebut. “Kami tidak ingin terjadi dan melakukan apapun yang salah dalam tata kelola keuangan desa dibawah peraturan yang baru. Pemkab lewat instansi terkait harus segera melakukan sosialisasi Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Pemerintah Desa agar kami memiliki acuan dan pemahaman yang tepat dalam melaksanakannya,” pinta Mikson Lena Kepala Desa Karatung, Senin (12/1) kemarin. Ia juga mengingatkan, rekan-rekannya untuk berkonsultasi dengan Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) sebelum melakukan pengelolaan keuangan desa. “Ingat apa yang disampaikan wakil bupati, jika terjadi kesalahan pengelolaan, lembaga pemasyarakatan Lirung tidak mampu menampung para pelanggar aturan keuangan desa,” tukas Mikson. Dikesempatan yang berbeda, Kepala BPMD Peter Totopandey menjelaskan sosialisasi UndangUndang Desa akan dilaksanakan secepatnya diawal tahun ini. “Buku dan materinya sudah ada, namun kami masih mengikuti sosialisasi dan pembekalan yang dilakukan pemerintah pusat. Dalam waktu dekat sosialisasi ditingkat Kabupaten akan dilaksanakan,” terang Totopandey. Lebih jauh dikatakannya, BPMD saat ini sementara mempersiapkan persiapan pelaksanaan sosialisasi termasuk rencana mendatangkan pembicara dari provinsi. “Segera kami konsultasikan dengan pimpinan dan undangannya akan kami sampaikan ke seluruh pemerintah desa. Kami juga mengingatkan pemerintah desa untuk tetap berkoordinasi dengan BPMD menyangkut penyelenggaraan aturan baru baik mengenai tata kelola pemerintah maupun keuangannya,” pungkas Totopandey. (debe)

SANGIHE, SITARO, TALAUD

SELASA 13 JANUARI 2015

11 15

PVMBG: Waspadai ancaman awan panas Karangetang KOMUNIKASI

Aparat Kampung perlu difasilitasi pesawat radio

PUSAT Vulka-nologi Mitigasi dan Ben-cana Geologi (PVMBG) Bandung melalui Pos Pe-ngamat Gunung Api (Gapi) Karangetang di Pulau Siau Kabupaten Kepulauan Sitaro, mengingatkan agar warga di badan gunung dan bantaran kali yang rawan dilalui awan panas untuk senantiasa waspada.

Saat ini status siaga, “Dempelos” terjang pemukiman warga Ulu Siau—Pusat Vulkanologi Mitigasi dan Bencana Geologi (PVMBG) Bandung melalui Pos Pengamat Gunung Api (Gapi) Karangetang di Pulau Siau Kabupaten Kepulauan Sitaro, mengingatkan agar warga di badan gunung dan bantaran kali yang rawan dilalui awan panas untuk senantiasa waspada. Demikian disampaikan Yudi P Tatipang, Ketua Pos Pengamatan Gapi Karangetang Siau, saat diwawancarai Swara Kita Selasa (12/1) siang kemarin. “Awan panas bisa saja terjadi jika terjadi penumpukan lava dari hasil guguran lava pijar. Sehingga diharapkan kewaspadaan bagi warga terutama yang beraktifitas di kali ataupun rumahnya berada di pinggiran kali yang rawan dilalui awan panas,” ingat Tatipang. Dikatakan Tatipang, ada 4 kali yang saat ini rawan

dilalui awan panas pasca meningkatnya erupsi atau guguran lava pijar sejak tanggal 9 Januari lalu yakni Kali Batuawang Kelurahan Bebali, Kali Kahetang, Kali Keting dan Kali Bahembang yang juga sebagian memotong ke kali Sahede. “Empat kali ini sementara dilalui lava pijar, sehingga warga diharapkan tetap waspada,” kata Tatipang. Tatipang menerangkan, jarak luncur lava pijar untuk Kali Batuawang, Kali Kahetang, dan Kali Keting kurang lebih 1500 sampai dengan 2000, sedangkan untuk Kali Bahembang mencapai 2000 sampai dengan 2250. “Kalau untuk Kali Sahede juga berpotensi, namun tidak begitu signifikan jika dibandingkan dengan keempat kali tadi,” terang Tatipang. Terkait dengan status gunung, dirinya menjelaskan bahwa sejak peningkatan aktifitas akhir

pekan lalu status berada di posisi Siaga. “Memang secara protap status siaga sudah bisa dilakukan pengungsian atau evakuasi warga yang ada dikawasan rawan bencana, tapi karena karakter gunung masih memungkinkan untuk tidak melakukan evakuasi. Tapi kalau toh memang pemerintah daerah menghendaki dilakukan pengungsian tidak masalah apabila terjadi kepanikan. Kalau warga tidak panik tidak mengapa,” jelasnya. Dirinya menambahkan, setelah melakukan pemantauan atau pengamatan baik secara visual maupun menggunakan alat, pihaknya langsung melaporkan secara lisan dan diikuti laporan secara tertulis baik kepada PVMBG bahkan ke pemerintah daerah melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). “Kami sudah melapor baik

secara lisan maupun tertulis atau menyurat terkait perkembangan aktifitas gunung ini,” tambahnya. Sementara itu, Bupati Toni Supit SE MM melalui juru bicara Pemkab Sitaro, Seska Kahiking SSos MSi menghimbau warga untuk tetap berhati-hati dan mewaspadi ancaman bahaya bencana gunung api sebagaimana yang telah dilaporkan pihak pos pengamatan gunung. “Pemerintah senantiasa berharap agar warga m e n i n g k a t k a n kewaspadaan, dan tidak berlama-lama melakukan aktifitas diarea rawan terkena dampak bencana,” himbau dia. Dari pantauan harian ini sebagian besar wilayah di Pulau Siau diterjang hujan abu vulkanik atau dengan sebutan warga setempat yakni “Dempelos”, sejak Minggu (11/1) malam lalu, sehingga jalan dan rumah warga dipenuhi abu vulkanik akibat semburan abu yang berulang kali.(esge)

KASUS KORUPSI

demo di Kejati Sulut diduga ditunggangi Ondong—Demo yang digelar di Kejati Sulut, Senin (12/1) diduga sarat muatan politik, dan kuat dugaan ditunggangi. Pasalnya, selain dinilai salah sasaran dan tak jelas, demo tersebut terkesan mendiskreditkan figur Ketua Dekab Sitaro Djibton ‘Bogar’ Tamudia BAc. “Dikatakan demikian, karena dapat kabar demo itu diduga ada yang membackup. Jadi bisa ada unsur-unsur

politiknya,” ungkap salah satu sumber harian ini yang enggan namanya dikorankan. Bahkan, sumber pun merasa heran, mengenai seruan-seruan soal dugaan keterlibatan Ketua Dekab Sitaro di kasus korupsi yang telah menyeret mantan sekwan dan bendahara DPRD sebagai tersangka. Dan yang menjadi pertanyaan besar menurutnya, di mana letak hubungan penge-

BANTUAN

pemberantasan korupsi merupakan suatu keharusan. Tapi perlu diingat segala sesuatu perlu dukungan bukti kuat dan akurat. “Selain demo merupakan hal yang wajar di negara ini. Hanya kalau ada kabar sampai di back-up segala, maka sangat disayangkan, karena kepentingan yang bicara dalam demo itu, dan pastinya dipertanyakan,” ujar Tatodi.(esge)

KINERJA

Penyaluran bansos harus tepat sasaran Ondong—Bupati Toni Supit SE MM menegaskan pemberian bantuan sosial (Bansos) tujuan untuk membantu meringankan beban masyarakat kurang mampu, sehingga diharapkan bansos tersebut harus benar-benar tepat sasaran dan administrasi. “Selalu ditegaskan untuk semua SKPD yang memiliki bantuan sosial agar penyalurannya harus tepat sasaran dan administrasi, agar bantuan yang diberikan tidak mubasir,” kata Supit, Senin (12/1) kemarin dimintai tanggapan. Menurutnya, pemberian bansos merupakan stimulan bagi masyarakat yang membutuhkan. Di mana bansos tersebut dapat memberikan manfaat lebih bagi mereka yang menerima. “Untuk itu masyarakat yang menjadi fokus penyerahan bantuan ini bisa meningkatkan kesejahteraan,” tukas dia. Kepala Bappeda dr

lolaan keuangan di dewan dengan pimpinan DPRD. “Sepengetahuan kami, bicara pengelolaan keuangan dewan tidak ada korelasinya dengan anggota DPRD. Karena yang bertanggungjawab itu di bagian Sekretariat DPRD, selaku pengguna anggaran,” tuturnya. Sementara itu, tokoh muda Sitaro Hardi Karia Tatodi SH menyatakan, mendukung

Semuel Raule MKes menambahkan, optimalisasi penyerahan bansos dalam pembahasan APBD 2015 lalu dipertegas untuk mekanismenya by name dan by addres. “Sehingga memang sasarannya agar lebih jelas bantuan itu diserahkan,” jelas Raule. Sementara Kadinsos Nakertrans Dolly Polimpung SE menyatakan, untuk tahun ini pihaknya tak ada bansos dengan dana bersumber dari APBD. Namun untuk bansos dari dana APBN sudah akan diserahkan. “Hanya prosesnya tak besinggungan dengan pemerintah daerah, karena langsung diterima oleh masyarakat lewat Kantor Pos yang ada. Meski kami pemerintah daerah tetap melakukan pengawasan dalam rangka penyerahan bantuan tersebut bisa tepat sasaran,” ujarnya.(esge)

Gaghana: Aparatur pemerintah harus tingkatkan kapasitas Tahuna—Wabup Sangihe Jabes E Gaghana ME menghimbau agar aparatur pemerintahan terus meningkatkan kapasitasnya. Hal ini dikatakannya sebagai upaya untuk mempercepat pembangunan di kabupaten bahari itu. Pasalnya, menurut pria low profile tersebut, tuntutan terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat semakin meninggi dan juga sebagai langkah untuk mengantisipasi masa atau jaman yang semakin terbuka dan kompetitif. “Sebagai aparatur kita harus siap terlebih dahulu, sehingga fungsi pelayanan kepada masyarakat, ditengah tuntutan serba kompleks, akan lebih mudah tercapai. Oleh karena itu, peningkatan kualitas SDM harus terus dilakukan dan ditingkatkan,” lugas Gaghana. Disamping itu dirinya juga mengatakan, potensi SDA di Sangihe mulai dari daratan

sampai ke laut, sangat dapat diandalkan. “Kita dianugerahi Tuhan, potensi dan aneka kekayaan alam yang cukup melimpah. Semua ini harus dapat kita kelola dengan sebaik dan semaksimal mungkin. Karena itu, semuanya kembali kepada kesiapan SDM yang kita punyai,” ungkap wabup dua periode itu. Sementara itu, menurut Yohanis Misa, salah seorang penggiat LSM asal Nusa Utara, kekayaan alam laut dan segala isinya, masih belum terkelola secara maksimal sejauh ini. “Menurut kami selain pengembangan aparatur pemerintahan, yang tidak kalah penting disiapkan adalah masyarakat itu sendiri dan juga penguasaan akan teknologi tepat guna. Sebab masyarakat adalah subjek atau penentu, sambil dibarengi dengan penguasaan IT tentunya,” saran Misa.(try29)

Ulu Siau—Terjadinya peningkatan aktifitas Gunung Api (Gapi) Karangetang Siau beberapa hari terakhir ini cukup mengkwatirkan warga yang bermukim di kawasan rawan bencana (KRB) terutama yang berada kawasan zona merah bahaya ancaman gunung api. Sehingga untuk memaksimalkan pemantauan wilayah serta memperlancara komunikasi dan juga tingginya kebutuhan informasi terhadap aktifitas gunung api, perlu adanya pengadaan atau fasilitas pesawat radio komunikasi bagi aparat kampung. “Aparat kampung perlu difasilitasi pesawat radio terutama yang aparat kampung yang ada di kawasan zona merah ini. Karena selama ini mereka hanya berkomunikasi lewat handpone, dan seringkali jaringan sering ngadat bisa menghambat proses koodinasi dan komunikasi mengenai aktifitas gunung,” tutur Faisal Kakunsi, warga Siau. Menurutnya, pengadaan fasilitas pesawat radio bukan sebuah pemborosan

karena hal tersebut untuk kepentingan evakuasi bencana. “Ini dimaksudkan agar aparat kampung ditingkat RT khususnya bisa berperan aktif dalam kegiatan bencana. Apalagi, merekalah ujung tombak di wilayah masing-masing, dan lebih tahu kondisi di lapangan,” tukas dia. Dirinya menyarankan agar pemerintah daerah perlu menfasilitas para aparat kampung terutama aparat kampung setingkat ketua RT yang wilayahnya masuk dalam zona merah rawan bencana gunung dengan fasilitas pesawat radio komunikasi. “Sebagai warga kami sangat mendukung, asalkan untuk kepentingan masyarakat,” saran dia. Hal tersebut turut diiyakan salah satu ketua RT di Kecamatan Siau Timur (Sitim), dimana menurut Rus Kabimbang, memang perlu ada fasilitas pesawat radio. “Alat ini sangat membantu dalam melakukan komunikasi ketika ada aktifitas gunung sepert ini. Namum kami tetap kembalikan kepada pemerintah daerah,” ujarnya.(esge)

HINDARI MUTASI

BKD Sangihe “pagari” CPNS dengan surat pernyataan Ta h u n a — G u n a menghindari permintaan mutasi CPNS ke luar daerah, BKD Sangihe mecari solusi dengan membuat surat pernyataan bekerja seumur hidup. Pernyataan tersebut dibuat bersamaan dengan pemasukan kelengkapan dokumen pegawai lalu dan ditanda-tangani di atas kertas bermeterai. “Ini sebagai upaya atau langkah kami, mengingat tidak sedikit para pelamar yang lolos, kemudian beberapa tahunnya langsung kembali hengkang ke daerah asalnya,” tukas Kaban BKD melalui sekretarisnya Dra Alwinus Takalawangen MM, Senin (12/1) kemarin. Dikatakan, Kabupaten Sangihe telah menerima mereka (pelamar luar daerah, red) secara terbuka dan lapang dada, sehingga dedikasi dan loyalitas harus ditunjukan. “Dengan adanya surat pernyataan ini, maka peluang untuk pegawai pindah kecil kemungkinannya. Dan tentu yang diuntungkan dalam hal ini adalah daerah,” ketus

mantan camat Sibarut itu. Sementara itu, Ketua PPWI Sulut Fenly Sigar, ketika dimintai tanggapannya soal trend atau sering pindahnya para pegawai dari Sangihe, mengecam aksi sejumlah oknum pegawai yang hanya ingin menjadikan daerah sebagai ‘batu loncatan’. “Ketika sudah diterima dan mengabdi di Sangihe, saya kira tidak ada alasan apapun, bagi siapa saja untuk berpikir pindah. Dan perlu dicatat baik-baik, Sangihe bukan tempat singgahan,” kecam Sigar. Dari hasil wawancara harian ini, dengan sejumlah pegawai asal Sangihe, mengaku kecewa dan tersinggung dengan ulah sejumlah oknum pegawai yang tekah berhasil pidah atau lolos. “Sebagai putera daerah kami tersinggung, sebab tak jarang para pegawai yang berhasil lolos, sering menggunakan link mereka yang cukup kuat dan punya pengaruh di provinsi, untuk kepentingan pribadi mereka sendiri,” ungkap pegawai tersebut. (try29)

INVESTASI

Sektor perikanan diharapkan dorong pertumbuhan ekonomi Tahuna—Investasi di bidang perikanan diharapkan dapat memicu pertumbuhan ekonomi di wilayah Sangihe dan sekitarnya. Hal ini ditegaskan oleh Bupati Sangihe Drs HR Makagansa MSi baru-baru ini. Menurut Makagansa, dengan adanya ketertarikan oleh pihak asing, menandakan Sangihe sebagai daerah potensial di bidang perikanan dan bahari, mulai dilirik dan diperhitungkan. “Ini pertanda baik bagi pertumbuhan ekonomi di daerah, sebab selain memberikan keuntungan bagi daerah, juga semakin mengurangi angka pengangguran,” bangga Makagansa. Selain itu, dirinya juga berharap seiring dengan adanya pertumbuhan iklim investasi, maka harus pula dibarengi oleh peningkatan kualitas SDM yang ada. “Segenap stakeholder, utamaya dinas terkait harus bersinergi mempercepat pengembangan SDM di daerah, sehingga

terbentuk kualitas-kualitas yang benar-benar profesional dan terampil,” harapnya. Diketahui, belum lama ini, investor asal Filipina, dipastikan akan berinvestasi di sektor perikanan. Dan tak tanggungtanggung, dua daerah sekaligus dilirik, yakni Desa Dagho, Kecamatan Tatoareng dan Pulau Kehakitang, Kecamatan Tatoareng. Sementara itu, Kadis Kelautan dan Perikanan Sangihe, Ir Felix Gaghaube MSi, saat dimintai tanggapannya mengakui, sejauh ini sinergi dengan sejumlah sektor terkait, telah diupayakan semaksimal mungkin. “Kalau melihat potensi dan kesiapan sumber daya, boleh dikata daerah kita telah benar-benar siap, khususnya pada sektor kelautan dan perikanan. Hanya memang perlu terus dilakukan pembenahan secara terusmenerus dan berjenjang,” ungkap Gaghaube.(try29)


TOTABUAN

BOLSEL CPNS 2015

Bolsel berpeluang bakal rekrut ulang SESUAI dengan aturan Menteri dalam negeri, belanja pegawai melebihi 50 persen, sudah tidak diperbolehkan merekrut CPNS 2015. Kabupaten Bolsel dimana belanja Pegawainya masih 38 persen pertahunnya jelas membuka peluang untuk melakukan pengusulan kembali pengangkatan CPNS 2015. Hal ini dikatakan oleh Drs Sjamsul B Badu dalam kemarin. Dikatakannya belanja pegawai pemkab Bolsel masih sangat minim, sehingga memungkinkan untuk melakukan rekruitmen kembali CPNS 2015. Baca: Bolsel ( Halaman 13 )

KOTAMOBAGU MINTA KEPASTIAN

Sejumlah Honda K2 sambangi Dekot KK PULUHAN Honda K2 Kota Kotamobagu, Senin (12/1) sambangi Komisi I Dewan Kota (Dekot) Kotamobagu untuk mempertanyakan kejelasan nasib mereka yang hingga saat ini belum mendapat kepastian dari pihak Pemerintah kota (Pemkot) Kotamobagu. Menurut sejumlah Honda, waktu penantian mereka sudah cukup panjang, sehingga mereka pun mulai habis kesabaran. “Sudah hampir dua tahun kami mempertanyakan nasib kami. Kapan kami akan diangkat sebagai CPNS sudah cukup lama kami mengabdi,” ujar salah satu Honda yang meminta tidak ditulis namanya.

BOLMONG, KOTAMOBAGU, BOLMUT BOLTIM, BOLSEL SELASA 13 JANUARI 2015

Polres Bolmong lirik 50 M dana RTH KK Kadis PU dimintai klarifikasi, pihak ketiga bakal menyusul Kotamobagu—Kepala Dinas pekerjaan Umum (PU) Kotamobagu Sande Dondo akhirnya memenuhi panggilan klarifikasi dari Polres Bolmong, terkait pembangunan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di dua kelurahan di Kecamatan Kotamobagu Barat. Pasalnya, dua proyek yang di biayai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) itu diduga sarat penyimpangan. Dimana nilai anggaran dua proyek yang terletak di Kelurahan Mogolaing dan

Kelurahan Molinow tersebut mencapai Rp50 milyar. Kasat Reskrim Polres Bolmong AKP Iver Manossoh SH mengatakan, memasuki awal tahun, pihaknya memang berkomitmen akan menyelesaikan seluruh kasus tindak pidana korupsi yang ada di Bolmong Raya (BMR). Sehingga secara bertahap pihaknya akan mengilir seluruh oknum yang diduga terlibat dalam setiap kasus tindak pidana korupsi. Baca: Anak ( Halaman 13 )

SALAH satu RTH yang dibangun di Kotamobagu yang terletak di Kelurahhan Mogolaing, kini dilirik Polres Bolmong.(foto: yun/sk)

BENCANA BOLMONG

Warga enggan balik ke rumah Lolak—Ratusan warga Desa Poyunan Kecamatan Passi Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) sejak Sabtu (10/1) yang mengungsi akibat longsor, mulai menerima bantuan. Bantuan berupa selimut dan tenda itu, disalurkan melalui Pemerintah kabupaten (pemkab) Bolmong melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

KASUS PEMBUNUHAN

150 kepolisian siaga di Dumoga

boltim PILSANG

Kadengkang: Syarat calon harus kantongi ijazah SMA KEPALA Bagian (Kabag) Tata Pemerintahan (Tapem) Pemkab Boltim, Nizar Kadengkang, mengatakan tahun 2015 ini, Pemilihan Sangadi (Pilsang) di 57 desa se Boltim, akan digelar. Sehingga, bagi warga Boltim yang ingin mencalonkan Sangadi di desanya sendiri, harus mengantongi Ijazah Sekolah Menengah Atas (SMA). “Tahapan Pilsang sudah mulai disiapkan Pemkab Boltim. Dari 80 desa, ada 57 desa yang akan melaksanakan Pilsang, yang rencananya digelar bulan April hingga Mei tahun ini,” kata Kadengkang, Senin (12/1) kemarin. Dia menjelaskan, syarat calon Sangadi kali ini tidak lagi mengikuti Peraturan Daerah (Perda) nomor 8 tahun 2011, dengan acuan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 72 tahun 2007. Dimana pendidikan untuk calon Sangadi minimal ijsah Sekolah Menengah Pertama (SMP), tidak lagi sperti itu. Akan tetapi, sudah menggunakan Undang-Undang (UU) nomor 6 tahun 2014 dan PP Nomor 43 tahun 2014 tentang desa. Bahwa pendidikan untuk calon Sangadi ditingkatkan, yakni minimal ijsah SMA. Baca: Kadengkang ( Halaman 13 )

Kejari Boroko diminta serius Boroko-Kejaksaan Negeri (Kejari) Boroko kabupaten Bolaang Mongondow Utara, (Bolmut) jangan sampai tutup mata atas dugaan kasus–kasus korupsi yang terjadi di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolmut, seperti dugaan penyimpangan penyalahgunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

(APBD) perubahan tahun 2013, dalam penggunaan pos anggaran perawatan rumah dinas pejabat oleh Setda Bolmut yang dilaporkan Dewan Dewan Kabupaten (Dekab) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) yang saat ini dalam tahap penyelidikan pihak Kejaksaan Boroko. Baca: Kejari ( Halaman 13 )

2015, pendaftar harus KTP Boltim

BOLmong

Baca: 150 ( Halaman 13 )

KASUS RUDIS

PELAMAR CPNS

Baca: Sejumlah ( Halaman 13 )

KASUS pembunuhan hingga menyebabkan situasi memanas di Kecamatan Dumoga Timur, ternyata hanya disebabkan hal sepele. Namun Polres Bolmong tetap melakukan pengamanan untuk menjaga kondusifitas di dataran dumoga. Pembunuhan yang merenggut nyawa Ovni Wowiling (25) warga Desa Mogoyunggung diduga dipicu ketersinggungan saat korban bersama dua tersangka Lorensius Lontoh, (25) dan Agus Stenly Kairupan (26) asal Desa Tambun berpesta minuman keras (Miras) di Tambun. “Dari penyelidikan sementara, ada pesta Miras di Desa Tambun.

12

KONDISI penggungsian warga dan kondisi rumah warga yang mengalami bencana patah tanah.(foto: yun/sk)

Tutuyan-Perekrutan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada tahun 2015 ini, sepertinya akan membuka peluang bagi putra asli daerah. Pasalnya, tahun ini Badan Kepegawaian Diklat Daerah (BKDD) Pemkab Boltim, akan mengeluarkan aturan. Dimana, bagi pelamar CPNS harus beralamatkan Boltim, atau harus memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Boltim. Artinya, yang bukan KTP Boltim, tentu sudah pasti akan digugurkan. Ditegaskan oleh kepala BKDD Pemkab Boltim, Drs Darwis Lasabuda, untuk melamar CPNS

Boltim. Yang bersangkutan, yakni pelamar harus memiliki KTP Boltim. “Aturan ini dibuat, guna membatasi pelamar dari luar daerah. Hal ini juga, sesuai dengan Peraturan Mentri (Permen), Mentri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB), nomor 17 tahun 2014, tentang persyaratan CPNS,” kata Lasabuda, Senin (12/1) kemarin. Dia juga menjelaskan, bahwa Pemkab Boltim, bukannya membatasi warga dari luar menjadi PNS di Boltim. Baca: 2015 ( Halaman 13 )

KISRUH STIE

Yayasan dan mahasiswa bongkar paksa penutup pintu

Baca: Kantor ( Halaman 13 )

KURANG DISIPLIN

Dekab Bolsel mulai malas, BK disorot Molibagu-Karakter para Anggota Dekab Bolsel mulai nampak ke permukan. Wajah asli dan sifat lalai akan amanat rakyat mulai terlupakan. Belakangan ini tak ada lagi aktifitas anggota Dekab Bolsel yang mencerminkan wakil rakyat. Hanya tinggal beberapa orang saja yang seakan peduli terhadap amanat yang diembankan oleh rakyat terhadap mereka. Betapa sangat mengherankan, dalam acara syukuran

gedung baru milik para wakil rakyat Bolsel ini, justru dominan tidak hadir pada saat pelaksanaannya. Dari 20 anggota, yang kelihatan dalam syukuran kemarin, hanya setengahnya (10 anggota). Tapi ketika dikonfirmasi, menurut Ketua Dekab, Marsel Aliu, dua di antaranya izin. Selaku pimpinan, Marsel mengaku sedikit kecewa dengan ketidakjelasan sebagian anggota. “Kalau Pak

Wakil Ketua Abdul Rajak Bunsal dan Ketua Komisi I Ruslan Paputungan, dalam minggu ini mereka masih sering masuk. Hari ini mereka tidak hadir karena ada halangan yang cukup beralasan. Tapi yang 8 anggota lainnya, saya sendiri tidak tahu apa alasannya. Sama sekali tidak ada penyampaian kepada kami sebagai pimpinan,” terang Marsel Aliu kemarin. Kurangnya disiplin sebagian legislator ini kontan

BANJIR MANADO

saja perhatian mengarah kepada Ketua Badan Kehormatan (BK) Sukri Adam. Diharapkan harus lebih tegas. Apalagi salah satu poin dalam Tata Tertib (Tatib) Dekab yang sudah disahkan, seluruh anggota Dekab wajib masuk kantor pada pukul 08.00 Wita. Sedikit maju dibandingkan Tatib pada periode sebelumnya, yakni pukul 09.00 wita. Baca: Dekab ( Halaman 13 )

MAHASISWA STIE di dalam halaman kampus yang diyakini milik Hanafi Sako, menerima arahan dari Manajemen STIE dan pengurus yayasan Kabela.(foto: yun/sk)

Kotamobagu—Sejumlah mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Widya Dharma Kotamobagu terpaksa membongkar paksa jalan masuk kampus, Senin (12/1) sekitar pukul 09.00 pagi. Pembongkaran pintu

yang dibuat dari atap sen itu, menyusul ditutupnya akses masuk ke kampus yang mengaku pemilik lahan Hanafi Sako dengan pengurus yayasan Kabela. Baca: Yayasan ( Halaman 13 )

PROGRAM KERJA

Tim MMC Dinkes Boltim Bupati Bolmut dinilai “mandul” siaga satu untuk persiapan Tutuyan-Guna mengantisipasi terjadinya musibah banjir di Ibu Kota Manado. Pemkab Boltim, melalui Dinas Kesehatan (Dinkes), akan siaga satu. Artinya, bila musibah banjir menerjang Kota Manado, seperti yang pernah terjadi pada tahuntahun sebelumnya. Maka Dinkes Boltim, akan langsung turunkan tim Medical Mobile Center (MMC), berserta dengan dokter, perawat serta tim gerak

cepat, dan sekaligus didukung dengan obat-obatan untuk memembantu warga Manado yang terkena banjir. Diikatakan oleh Kepala Dinkes Pemkab Boltim, Eko Rujadi Marsidi SKM ME, ini adalah instruksi langsung dari Bupati Boltim, Sehan Landjar. Sehingga, selaku instansi yang terkait harus melaksanakannya. “Selain perintah Bupati, kegiatan ini adalah sebagai bentuk rasa kepedulian kita

kepada warga Manado. Apabila, memang jika terjadi banjir,” ujar Marsidi, Senin (12/1) kemarin. Sementara itu, Kepala Bagian (Kabag) Hubungan Masyarakat (Humas) Pemkab Boltim, Uyun Pangalima mengatakan bahwa kegiatan sosial membantu warga Manado, bila kena banjir, sudah menjadi agenda Pemkab Boltim. Baca: Tim ( Halaman 13 )

Boroko-Banyaknya Program kerja yang nebgakapi problem baik dari segi suprastruktur maupun infrastruktur yang dimpimpin oleh Bupati Drs Depri Pontoh dinilai mandul. Hal ini dilihat dengan masih banyaknya Desa yang masuk dalam teritorial belum secara totalitas tersentuh pembangunan. Hal ini disampaikan oleh Aripin Bolota, salah aktivis pemerhati pemerintah, saat bertemu dengan sejumlah wartawan, kemarin. ”Program kerja Bupati selama tahun 2014, dinilai

mandul sebab selama program kerja tahun 2014, belum tersentuh kepada masyarakat Bolmut, sedangkan Bupati selalu menyampaikan program di enam kecamatan dikabupaten Bolmut sudah di luar kepala,” ujarnya. Dia pun menjelaskan, tak hanya masalah pembangunan masih ada segudang masalah dugaan korupsi yang ada di lingkup Pemkab Bomut yang diduga melibatkan sejumlah kepala SKPD yang sudah menjadi temuan BPK namun hal itu Bupati tidak menindak dengan tegas atas

kebobrokan yang dilakukan malah mendiamkannya. “Terkait kasus korupsi yang sudah menjadi temuan BPK RI terhadap program para kepala SKPD lingkup Pemkab Bolmut, yang tengah di rekomendasikan ke Bupati mestinya diduga tindak lanjuti olehnya. Sehingga hasil temuan tersebut dapat di jadikan bahan evaluasi. Kaitannya dengan kebobrokan para kepala SKPD Bolmut, dalam menjalankan programnya,” jelasnya. Baca: Bupati ( Halaman 13 )


TOTABUAN Bolsel ... Dari Halaman 12 ““Kita masih ada peluang merekrut CPNS, karena belanja pegawai kita baru 38 persen, mungkin kalau ditambah dengan CPNS baru, capaianya hanya naik sampai 38 persen,” kata Wabup. Menurutnya kekurangan jumlah Pegawai di Pemkab Bolsel hingga mencapai 1000 lebih, otomatis harus secara bertahap diakomodir oleh daerah. Sehingga Pemkab harus melakukan pengusulan ulang 2015 ini. “Kita harus akui bahwa daera Bolsel sebagai daerah otonomi baru sangat banyak kekurangan terujumlah pegawai yang masih dibawah rata-rata,” cetusnya. Wabup juga mengatakan, saat ini Pemkab Bolsel sedang menyusun Analisis Jabatan (ANJAB) dan Analisis Beban Kerja (ABK), agar kebutuhan PNS di Bolsel bisa diketahui lebih rinci. “Jumlah PNS kita saat ini sebanyak 1800 pegawai. Sedangkan kita butuh kurang lebih seribuan PNS lagi. Tetap kita masih boleh merekrut, karena beban APBD kita masih jauh dari standar yang diberikan dari pusat,” pungkasnya. Peluang merekrut CPNS ini, mendapat apresiasi dari salah satu putra daerah, Saprin Paweni SH. Menurutnya, itu adalah informasi positif bagi kalangan putra daerah yang sedang mencari pekerjaan. “Alhamdulillah kalau seperti itu, supaya putra-putri daerah bisa mendapat pekerjaan sebagai PNS. Karena hampir semua putra-putri daerah mengimpikan menjadi abdi negara,” ujarnya.( cepe )

Sejumlah ... Dari Halaman 12 Kedatangan sejumlah Honda ini pun, langsung Ketua Komisi I Abdul Kadir Rumoroy, yang didampingi Wakil Ketua Agus Suprijanta, dan sejumlah anggota komisi lainnya. Akan hal ini, Agus mengatakan keinginan para Honda tersebut akan diperjuangkan. Namun pihaknya akan tetap menjaga serta menjunjung tinggi aturan serta prosedur yang ada. “Tentunya jika semuanya memenuhi aturan serta syarat yang ada,” terang Agus kemarin. Yang pasti, tambah Agus jumlah honorer yang saat ini ada sekira 110 sudah tidak bisa diutak atik lagi. “Mereka ini yang sudah diajukan walikota sudah tidak bisa ditambah kurang. Dan insya Allah dalam waktu dekat ini saya bersama dengan temanteman akan bertemu langsung dengan menteri,” janji mantan politikus dari Partai Amanat Nasional (PAN) Kotamobagu ini.(yede)

150 ... Dari Halaman 12 Para tersangka tak terima sikap korban yang dinilai telah berlebihan akibat pengaruh Miras. Kedua tersangka kemudian membonceng korban kemudian menghabisinya. Kemduain para tersangka kabur, seolah-olah bukan mereka yang melakukannya,” kata Kasatreskrim Polres Bolmong AKP Iver Manossoh SH, kemarin. Persitiwa itu memicu solidaritas sejumlah warga Mogoyunggung yang kemudian berbondongbondong menuju Desa Tambun. Namun, aksi tersebut berhasil digagalkan aparat keamanan yang menghadang mereka di perbatasan desa. Guna mencegah terjadinya tawuran antar kampung (Tarkam) kata Iver, pihaknya telah berkoodinasi dengan Pemkab, Pemkec serta pemerintah desa. “Kami juga sudah berkoordinasi dengan Wakil bupati (Wabup), dan para camat, guna mencegah konflik berlanjut,” ujarnya. Sedangkan untuk pengamanan, hingga saat ini, 150 personel kepolisian yang dipimpin Kabagops Kompol Nanang Nugroho, SIK, masih bersiaga di dua desa itu. Kapolres AKBP William Simanjuntak SIK, mengatakan guna antisipasi situasi pasca penangkapan dua tersangka, ratusan aparat kepolisian bersiaga. “Saat ini situasi aman. Kita harapkan tetap aman,” kata Kapolres. Wakil Bupati (Wabup) Yanny Ronny Tuuk, berharap masa-masa kritis gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) beberapa waktu silam tidak terjadi lagi. Sebab, semua masih ingat bagaimana mencekamnya wilayah Dumoga Bersatu. Yang rugi adalah masyarakat, karena tak ada lagi ketentraman dan kenyamanan. Hidup penuh dengan was-was dan keresahan, karena semua aparat tumpah ruah di jalanan. “Cukuplah kala itu. Tak perlu kita ulangi dan kembali ke masa itu lagi,” ujarnya.(yede)

Kadengkang ... Dari Halaman 12 “Jadi yang ingin mencalonkan Sangadi, harus ada dasar dengan memiliki Ijazah SMA,” ujar Kadengkang. Hal yang sama juga, dikatakan oleh salah satu Anggota Dekab Boltim, Argo Sumaiku. Menurunya, karena UU dan PP tentang desa yang baru, terkait Pilsang sudah ada, sehingga ini harus diterapkan di Boltim. “Perda sebelumnya calon sangadi minimal ijsah SMP. Tetap, mulai tahun ini syarat calon Sangadi minimal sudah ijasah SMA. Jadi, aturan ini harus diterapkan oleh pemerintah daerah, karena Pilsang di Boltim, akan diawasi langsung oleh Legislatif. Kecuali katanya, calon Sangadi di desa itu tidak ada yang berijazah SMA, maka yang berijazah SMP bisa diakomodir, sepanjang tidak melanggar aturan,” terangnya.(efel)

BOLMONG, KOTAMOBAGU, BOLMUT BOLTIM, BOLSEL SELASA 13 JANUARI 2015

13 12

Pejabat tinggal di luar Dekab ingatkan Pemkab Bolmut agar selektif daerah Boltim terancam TENDER PROYEK

Sat Pol-PP Bolsel bakal lakukan razia Molibagu-Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Bolsel, akan kembali melakukan razia kepada para pejabat teras Pemkab, yang tak tinggal didaerah. Dimana pemberlakuan razia ini berkaitan dengan penegasan Bupati Bolsel H Herson Mayulu SIP

dalam fakta integritasnya yang ditandatangani oleh para pejabat Bolsel akan tempat domisili pejabat di wilayah. Menurut Kepala SatpolPP, Muhammad Moha, sebelumnya pihaknya sudah sering melakukan razia pejabat dimalam hari, namun

tak jarang pejabat didapati ditempat tinggal. “Waktu kami menggelar razia, ada beberapa pejabat yang kami temukan tidak berada ditempat. Bahkan, ada yang mobil dinasnya ada ditempat, namun orangnya tidak ada,” aku Muhammad. Dia juga mengakui kedepan pihaknya akan kembali menindaklanjuti perintah Bupati. Lanjutnya, jika akan ada pejabat Bolsel yang didapati tidak berada

di Bolsel, tanpa alasan yang jelas, maka nama pejabat yang bersangkutan, akan diberikan kepada Sekkab Bolsel. “Mungkin akan ada tindakan keras kepada pejabat yang bersangkutan kedepan, jika tidak sedang berada di Bolsel. Perintah pak bupati, agar pejabat harus tinggal di Bolsel harus dipatuhi, karena itu adalah bagian dari efektifitas kerja kita sendiri,” tandasnya.(cepe)

DUGAAN PENYIMPANGAN

Terkait papan informasi, Kadis PPKAD diperiksa Kotamobagu—POLRES Bolaang Mongondow (Bolmong), yang menaungi wilayah hukum 4 Kabupaten dan 1 Kota se Bolmong Raya. Mulai giat menyelesaikan berbagai perkara kasus korupsi di awal tahun 2015 ini. Salah satunya, dugaan korupsi yang terjadi di Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, khususnya di bagian aset Dinas Pendapatan Pengelolaan dan Keuangan Daerah (DPPKAD). Sekitar pukul 10.00 wita, Senin (12/1) kemarin, Kepala DPPKAD kembali dikuliti penyidik dengan berbagai pertanyaan, menyangkut penganggaran pemasangan papan informasi aset Pemkot tersebut, yang berjumlah Rp196 juta. Kepala DPPKAD, Abdullah Mokoginta, ketika dikonfirmasi tidak menampik pemeriksaan tersebut. Menurut Abdullah, dirinya memenuhi panggilan penyidik, karena ada beberapa tambahan keterangan yang harus dilengkapi. “Ya benar, saya memenuhi permintaan penyidik, karena masih ada

beberapa keterangan tambahan yang harus saya berikan,” terang Abdullah. Terpisah, Kepala Polres Bolmong, AKBP William Simanjuntak SIK melalui kasat Reskrim Polres bolmong Akp Iver Manosso SIK mengatakan, Kadis DPPKAD Kotamobagu di mintai keterangan sebagai Pengguna Anggaran (PA)

Molibagu-Tak menjadi sebuah persoalan bagi Hi Herson Mayulu (H2M) akan waktu pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bolsel. Entah dilaksanakan 2015 atau 2016, baginya s a m a s a j a . Ta k a d a kekhawatiran terhadap waktu pelaksanaannya. “Bagi saya waktu pelaksanaan Pilkada Bolsel, akan ditetapkan 2015 atau 2016 tidak

syarat harus lulus passing grade serta sesuai dengan perengkingan. Terkecuali, formasi yang tidak ada di Boltim, seperti dokter dan tenaga ahli lainnya, itu bisa diambil dari luar. Karena formasi seperti itu sangat jarang, bahkan di Boltim tidak ada,” ketus Lasabuda.(efel)

Manado, bahkan langsung dengan bantuan materi serta pengobatan tim MMC Dinkes Boltim,” kata Pangalima.(efel)

Dekab ... Dari Halaman 12 “Benar. Ini menjadi perhatian kami. Tetap kami akan evaluasi. BK tidak akan tinggal diam karena menyangkut

disiplin anggota merupakan tanggung jawab kami,” kunci Sukri Adam, kemarin.(cepe)

Polres ... Dari Halaman 12 “Untuk RTH Mogolaing sebesar 24 milyar. Kadis PU sudah memberikan keterangan, dan yang bersangkutan bersedia untuk menunjuk ahli bidang fisik proyek, agar bisa menilai berapa kerugian dan ditunjukan dalam angka,” kata Manossoh.

belum ada, tapi kapanpun pelaksanaannya saya sudah siap,” ucap H2M. Tekait dengan pelaksanaan Pilkada, jika pelaksanaannya akan ditetapkan 2016 secara serentak, H2M juga menyatakan akan melepas jabatannya sebagai Bupati pada akhir masa Jabatannya. “Walau harus menunjuk Plh Bupati, pada akhir jabatan pun saya tetap siap,” ujarnya.(cepe)

Kecataman Pinogaluman dijadikan wilayah industry, kecamatan kaidipang wilayah pemerintahan, kecamatan bolangitan pedagangan, kecamatan bintauan pusat pendidikan, dan kecamatan sangkub wilayah perikanan, namun yang terjadi kecamatan kaidipang

pusat pemerintahan malah menjadi pusat pendidikan buktinya adanya bangunan, taman kanak-kanak dibelakang kantor pemkab bolmut. “Ini sungguh disayangkan program kerja sudah ditata tidak seperti kenyataan yang ada,” ungkapnya.(try34)

Yayasan Kabela Deysi Lasabuda. Namun pihak keluarga Hanafi melalui kuasa hukum Verry Satria Dilapanga mengatakan, justu pihak yayasan yang tidak koperatif. Beberapa kali diminta komunikasi malah menghindar. Surat yang beberapa kali dikirim juga tak digubris. “Klien kami sudah beberapa kali mengirim surat dengan maksud untuk membicarakan solusi, tapi tak gubris. Cara negosisasi yang dilakukan kami rasa sudah cukup.

Makanya, karena sudah beberapa cara sudah dilakukan dan tidak di indahkan, maka klien kami ambil langkah untuk menutup jalam masuk kampus. Kan biar pengadilan yang akan memutuskan,” kata Verry saat diwawancarai wartawan saat berada di kampus Senin (11/1). Terinformasi, akan hal ini, pihak keluarga Hanafi sako kemudian melaporkan kejadian pembongkaran dan pengrusakan penutup pintu masuk oleh pihak yayasan. (yede)

mempresur pihak Kejaksaan mempertayakan penyilidikan dugaan kasus tersebut. ”Dekab sampai saat ini masih yakin dan percaya Kejari Boroko, akan segera meyelesaikan persoalaan ini dan pihak DPRD sangat menghormati segala tahapan-tahapan yang dilakukan oleh pihak Kejari Boroko,” jelasnya.

Terpisah Kejari Boroko melalui Kasi Intel Frans Jomar Karinda SH, mengatakan, jika laporan dari Dekab Bolmut, tersebut sedang dalam tahapan penyeldikan “Kasusnya sedang tahap penyelidikan untuk itu diharapkan agar DPRD bersabar dan menunggu hasilnya,” jelas Karinda.(try34)

permanen itu, dibongkar karena sudah miring akibat retaknya tanah. Bahkan mereka mengaku takut kembali kerumah karena khawatir terbawa dengan timbunan tanah jika tiba-tiba tanah erosi atau ambruk ke bawah. “Masih takut. Biar dulu di penggungsian, kita sabar saja dulu,” ujar Wanita berjilbab yang mengaku bersama dua orang anak dan suaminya di penggungsian. Kepala BPMD Bolmong Cheny Wayong mengatakan, untuk saat ini

bantuan untuk para pengungsi sudah disalurkan. Seperti makanan dan air mineral. Sedangkan untuk tim medis dan obat-obatan belum dilakukan karena masih fokus untuk evakuasi warga. “Kalau untuk tim medis tetap akan disiapkan. Begitu juga dengan obat-obatan. Kita fokus dulu untuk mengamankan warga,” kata Cheny. Untuk setiap harinya ada delapan petugas dari BPBD yang disiapkan dilokasi. Mereka disiapka di sana untuk membantu warga.(yede)

H2M tidak masalah soal waktu pelaksanaan

Tim ... Dari Halaman 12 “Sudah dua tahun ini, Kota Manado kena misibah banjir dan tanah longsong. Tapi, Pemkab Boltim selalu yang terdepan membantu warga

dengan rincian, pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2011, difloting sebesar Rp.98 juta. Pun begitu, pada APBDPerubahan, Pemkot melalui DPPKAD kembali menganggarkan proyek tersebut, dengan besaran dana yang sama. Bahkan, proyek tersebut diduga kuat tidak sesuai perencanaan yang ada.(yede)

Namun pada prinsipnya, kita sangat mendukung upaya penegakan hukum terhadap siapapun. Namun sebelum tersandung harus terlebih dahulu hati-hati dan bekerja sesuai aturan,” ujarnya Dia pun menjelaskan, kepada SKPD untuk meneliti berkas berupa dokumen penetapan pemenang lelang yang sudah dilaksanakan di kelompok kerja (Pokja) Unit Layanan Pengadaan (ULP) Bolmut. Selain itu SKPD dengan ULP juga diminta berkoordinasi, terkait masalah pelelangan, karena biasanya masalah proyek bermula dari kesalahan proses pelelangan. “Saran kita, antara SKPD dan ULP harus singkron dan berkoordinasi, bukan berkolusi dalam melakukan pelelangan. Bila ada perusahaan yang dinilai tidak wajar atau tidak memenuhi syarat dimenangkan, SKPD harus melakukan cross ceck ke ULP. Dan bila perlu SKPD melalui KPAbisa menolak pemenang lelang yang ditetapkan itu,” jelasnya. Di tempat terpisah, salah satu KPAdiSKPDPemkabBolmut, mengaku akan berhati-hati dan selektif soal kegiatan yang akan dilaksanakannya. Sebab sekarang ini banyak kegiatan yang diduga rentan akan tersangkut masalah hukum, sehingga sebelum menandatangani kontrak atau menerbitkan SPMK (surat perintah mulai kerja) perlu ditelusuri lagi dari proses awalnya. “Jika memang ada perusahaan yang dimenangkan saat lelang tidak wajar kita akan cross ceck serta meneliti berita acaranya. Tidak ada orang mau masuk penjara, hanya karena masalah proyek. Untuk itu kita akan betul-betul selektif dalam proses administrasi maupun realisasi pekerjaan di lapangan nantinya,” ujar pejabat eselon II yang meminta namanya tidak disebutkan itu.(try34)

PILKADA BOLSEL

2015 ... Dari Halaman 12 Akan tetapi, karena pada perekrutan CPNS dalam dua tahun berturut-turut, yang lulus CPNS didominasi olah warga luar daerah. Sehingga, aturan tersebut harus dilakukan, dengan mengacu pada Permen tersebut. “Jadi tahun ini, putra daerah berpeluang besar menjadi PNS, dengan

dan pengambil kebijakan. “itu benar, terkait proyek pengadaan papan plang tahun 2012 dan 2014. kerugian sekitar 60 juta,” kata Anggota Densus 88 ini saat ditemui di ruangannya kemarin. Perlu diketahui, bahwa anggaran untuk pemasangan papan informasi asset Pemkot Kotamobagu itu, mencapai Rp.196 juta,

Boroko-Dewan Dewan Kabupaten (Dekab) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) kembali mengingatkan kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) agar ditahun 2015 ini lebih berhati-hati lagi dalam pengambilan kebijakan soal proyek. Hal ini disampaikan Ketua Komisi III Dekab Bolmut Saiful Ambarak, saat bertemu dengan sejumlah wartawan kemarin mengatakan, bahwa persoalan proyek sangat rentan menyeret pejabat maupun kontraktornya sendiri ke ranah hukum, apabila salah dalam mengambil keputusan. Menurutnya, selain KPAdan PPTK di SKPD bersangkutan yang terseret masalah hukum, juga bisa sampai pada Kepala Dinas (Kadis) yang merupakan Pengguna Anggaran (PA). “Atas dasar itu kami mengingatkan supaya KPA, PPTK maupun PA diseluruh SKPDBolmut,agarberhati-hati. Karena masalah proyek, sangat rawan, apalagi bila proses awalnya seperti pelelangan umum sudah memunculkan masalah.

Bahkan, dalam hal ini pun, Kasat Reskrim juga mengatakan, bahwa selain pihak pemkot dalam hal ini Kadis PU, dirinya juga akan melakukan panggilan selanjutnya ke pihak ketiga yang dipercaya sebagai kontraktor yang mengerjakan proyek milyaran rupiah tersebut. “Kita juga akan menilai setiap bahan baku yang di gunakan dalam proyek tersebut, apakah sesuai dengan perencanaan atau tidak, terutama RTH Mogolaing yang mendapat banyak keluhan warga,” ujarnya. Terinformasi, Kadis PU Kotamobagu Sande Dondo menyambangi Mapolres Bolmong sekitar pukul 14.00 wita sesuai undangan klarifikasi polres. Akan hal ini, Yanto Inaya warga Kelurahan Mogolaing meminta agar Polres Bolmong benarbenar melihat masalah yang terjadi pada pembangunan RTH yang kerap menjadi kesusahn warga. “Dari awal kami warga Mogolaing menilai proyek ini tidak becus, lihat saja pengerjaannya,” ujarnya.(yede)

menjadi soal,” kata H2M. Tekad kuatnya untuk mencalonkan kembali sebagai Bupati Bolsel di periode ke dua Pilkada 2015 membuat para lawan politiknya tak muncul di permukaan. Lini kekuatan yang dibangun sudah mendekati sempurna. Tim di wilayah juga sudah t e r a k o m o d i r, t i n g g a l menunggu waktu penetapan tahapan pelaksanaannya saja.

“Semua tim saya di lapangan sudah siap,” tukas H2M. Jika menyesuaikan dengan kepemimpinan yang ada saat ini, masa Jabatan H2M yang masih menjabat Bupati periode akhirnya akan berakhir 16 Desember 2015. Namun regulasi pelaksanaan Pemilukada pun keluar. Masih menunggu ketentuan dari pusat. “Regulasinya memang

Bupati ... Dari Halaman 12 Dia pun menyampaikan,Bupati dalam hal ini sebagai Kepalda Daerah harusnya lebih tegas memberikan sanksi kepada kepalakepala SKPD yang bandel dan sering malas berkantor. “Bupati seharusnya memberikan warning bagi

kepala-kepala SKPD dan pegawai yang ada di lingkup Pemkab Bolmut, yang sering malas berkantor,” himbaunya. Dia pun menambahkan, belum lagi masalah pembangunan di enam kecamatan yang selalu disampaikan Bupati yang mengatakan

Yayasan ... Dari Halaman 12 Usai membongkar pintu, para mahasiswa dikumpul selanjutnya mendengar arahan dari pimpinan STIE Farida Lasabuda, agar mahasiswa tetap mengikuti aktivitas akademik. “Kewajiban kami adalah bagaimana anak-anak harus mendapat pendidikan,” kata Farida. Dia mengatakan, ini belum bisa disimpulkan kalau siapa yang berhak atas tanah dan bangunan ini. Sebab belum ada putusan pengadilan. Kisruh ini terjadi antara pihak

yayasan Kabela dengan pihak Hanafi Sako, dipicu lantaran Hanafi Sako yang pada sejak 2005-2012 tidak pernah mempertanggung jawabkan soal dana yang masuk ke kampus. Baik dari para Mahasiswa maupun sumbangan dari pemerintah. “Ini juga yang kita pertanyakan. Kalau mau klaim bangunan ini miliknya, itu tidak bisa. Sebab banyak juga dana masuk dari Mahasiswa, serta pemerintah lewat sumbangan,” kata Farida yang didampingi Ketua

Kejari ... Dari Halaman 12 Ketua Dewan Kabupaten (Dekab) Bolmut Karel Bangko SH saat dikonfirmasi oleh sejumlah wartawan, kemarin, mendesak pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Boroko untuk lebih menyeriusi terkait laporan yang dimasukkan oleh pihaknya tersebut. “Kejari perlu menyeriusi dugaan kasus ini, sebab

semua laporan kami sudah berikan ke pihak Kejari Boroko dan tinggal tugas pihak Kejaksaan yang menidak lanjuti itu,” ujarnya. Bangko pun mejelaskan, apabila laporan ini lambat diproses oleh Kejari Boroko atau tidak ada kejelasan, maka pihak Dekab Bolmut, akan

Warga ... Dari Halaman 12 Sjahrir Potabuga kepala desa Poyuyanan membenarkan hal itu. “Untuk bantuan selimut sudah kami terima,” katanya saat berada di lokasi pengungsian Senin (12/1) kemarin. Sjahrir menambahkan bahwa, meski bantuan yang berupa selimut dan peralatan tenda mereka tenda sejak Sabtu malam. Namun, bantuan berupa obat-obatan dan medis belum mereka terima padahal saat ini, warga membutuhkan bantuan tersebut. “Disini ada wa-

nita hamil, ada lansia dan juga anak kecil yang tentu rentan dengan penyakit ringan, seperti gatal dan flu,” katanya seraya berharap pemkab juga bisa memperhatikan keluhan tersebut. Beberapa warga Desa Poyuyanan ini, terpaksa mengungsi karena rumah mereka terancam ambruk akibat retaknya permukaan tanah. Dari beberapa rumah yang terancam ambruk, satu rumah milik Lili Potabuga terpaksa dibongkar. Rumah semi


MINAESA

MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG SELASA 13 JANUARI 2015

Dewan Pendidikan Mitra ajak stakeholder lakukan pengawasan

TOMOHON

Sumendap: Tahun ini semua sekolah mendapatkan BOSDA

Lokasi rawan bencana jadi perhatian Pemkot CUACA buruk yang melanda Tomohon dan daerah sekitar, membuat sejumlah warga terutama yang tinggal di daerah bantaran sungai dan lereng terjal, mulai dilanda kepanikan akan musibah bencana alam. Untuk itu, guna mengantisipasi sesuatu yang tidak diinginkan, maka Pemkot Tomohon melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tomohon pun bertindak dengan menurunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) ke sejumlah lokasi yang rawan bencana. “Tim dari BPBD Tomohon ini sudah diturunkan untuk terus memonitor lokasi-lokasi yang rawan bencana. Warga juga kami minta dapat memberitahukan kepada kami jika di suatu tempat ada musibah bencana sehingga kami bisa turun cepat,” ujar Kepala BPBD Tomohon, Drs Robby Kalangi SH MM, Senin (12/1) kemarin. Tak hanya itu, dirinya meminta kepada pengguna jalan agar berhati-hati, terlebih saat melalui ruas jalan penghubung Manado-Tomohon karena dengan banyaknya turun hujan, bisa membuka peluang terjadi tanah longsor ataupun pohon tumbang. Baca: Lokasi ( Halaman 15)

bitung Bappeda: Kawal hasil Musrenbang Kelurahan DALAM rangka penyusunan Rancangan Peraturan Daerah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2016, Pemkot Bitung melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) telah mengagendakan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kelurahan. Kepada sejumlah wartawan, Kepala Bappeda Bitung Albert Sarese menyampaikan jika Musrenbang Kelurahan rencana dilaksanakan pada minggu ketiga Januari ini. “Akhir bulan ini rencananya musrembang kelurahan akan dilaksanakan,” kata Sarese, Senin ( 12/1) kemarin. Menurut dia, ada 69 kelurahan yang ada akan diatur oleh Pemerintah Kelurahan untuk jadwal perwilayah. Sarese menjelaskan, nantinya hasil Musrenbang Kelurahan akan dibawa ke Musrenbang Kecamatan dan dibahas kembali ke tingkat kota untuk diajukan ke provinsi dan dilayangkan ke pemerintah pusat. Baca: Bappeda ( Halaman 15)

minahasa Kadisparbud kaget ketemu wartawan di kantor Kejari KEPALA Dinas Periwisata dan Kebudayaan (Kadisparbud) Minahasa, Debby Bukara, Senin (12/1) kemarin, terlihat menyambangi kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Tondano. Tanpa disangkanya, Bukara sempat dikagetkan sejumlah wartawan yang saat itu berada di tempat yang sama. Setelah disapa, Bukara langsung berujar bahwa kedatangannya di kantor kejaksaan ini hendak ada keperluan kekeluargaan. Bukara kemudian memasuki ruang pertemuan berbarengan dengan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tondano, Risman Tarihoran. “Saya ada urusan keluarga,” ujarnya singkat. Tak tahu secara pasti percakapan antara Bukara dengan Tarihoran, apakah ada pemeriksaan suatu kasus. Hanya sekira 15 menit bertemu Kajari, Bukara keluar rungan dan kembali berpapasan dengan sejumlah wartawan yang telah menunggu karena penasaran. Dengan spontan dia pun kembali mengatakan ada urusan keluarga.

JAMES Sumendap.

Ratahan—Satu lagi program brilian untuk bidang pendidikan yang diprogramkan Pemkab Mitra dibawah kendali Bupati James Sumendap SH dan Wakil Bupati Ronald Kandoli, yakni program Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA). Sumendap dengan tegas menyatakan, tahun 2015 ini selain

pembangunan infrastruktur, pembangunan bidang lainnya juga menjadi perhatian serius pemerintah daerah. Salah satunya merealisasikan BOSDA. “Tahun ini semua sekolah mendapat dana BOSDA,” tutur orang nomor satu di Mitra, saat memberikan arahan pada jajarannya di apel awal tahun.

Drainase menjadi keluhan Ruas jalan di Kalawat Minut sering tergenang air Infrastruktur Pemkot Bitung penuh kubangan lumpur Minaesa—Ruas jalan di Kecamatan Kalawat, Minut, terus menjadi pertanyaan sejumlah warga. Pasalnya, saat hujan turun sedang terlebih deras, genangan air memenuhi jalan tersebut. Padahal, jalan tersebut menjadi jalur yang ramai setiap harinya. Menurut Hendra Lumanauw, salah satu warga Kolongan, sering tergenangnya air di ruas jalan itu diakibatkan sistem drai-

nase di Kalawat buruk dan sangat memperhatikan. “Seharusnya Pemkab Minut memperhatikan masalah ini. Akibat drainase yang buruk, sehingga air meluap ke jalan. Bahkan air yang meluap tersebut, terkadang menyebabkan banjir di sejumlah titik perumahan yang ada di sekitar jala,” tutur Lumanauw, Senin (12/1) kemarin. Baca: Drainase ( Halaman 15)

PELAYANAN kesehatan menjadi perhatian serius Pemkab Mitra. Tak tanggung-tanggung 2 unit puskesmas keliling disiapkan, untuk melayani warga masyarakat khusunya yang berada di pelosok desa. Sebagaimana program dari Bupati James Sumendap SH dan Wakil Ronald Kandoli, tahun 2015 ini, pelayanan kesehatan mendapat perhatian serius. Dimana, dua unit armada bus puskesmas keliling disiapkan untuk menjangkau dan mencover pelayanan kesehatan diseluruh pelosok desa dan kelurahan di wilayah Mitra. “Tahun 2015 ini akan ada dua kendaraan bus untuk puskesmas keliling.

AKIBAT buruknya sistem drainase di sepanjang ruas jalan Kalawat dan sekitarnya, kerap terjadi genangan air di jalan saat hujan turun.(foto: boyz/sk)

AIR naik ke ruas jalan bahkan sampai setinggi lutut orang dewasa karena tidak ada drainase di jalan depan SMA Kristen T2 hingga pasar Girian.(foto: epang/sk)

RAZIA SATPOL-PP MINAHASA

Amankan pelajar, kondom & obat perangsang Tondano—Sekira pukul 09.00 Wita, Senin (12/1) kemarin, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Minahasa melakukan razia. Hasilnya, Pol-PP menangkap 7 pelajar yang saat itu sedang bermain game on-line di salah satu warung internet (warnet) yang berada di pusat Kota Tondano. Dari 7 pelajar tersebut, 6 di antaranya pelajar perempuan di SMA dari sekolah berbeda, sedangkan 1 siswa lainnya adalah laki-laki dan masih duduk dibangku SMP. Mereka langsung diigiring ke kantor Satpol-PP untuk dimintai keterangan.

Baca: 2 unit ( Halaman 15)

minut Harga BBM turun tidak turunkan harga komoditi WALAU pemerintah pusat sudah menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi, namun kebijakan tersebut tidak mempengaruhi harga komoditi yang berada di sejumlah pasar, salah satunya pasar Airmadidi. Dimana dari penuturan sejumlah warga, harga komoditi yang berada di pasar Airmadidi, tidak langsung ikut turun sesuai kebijakan diturunkannya harga BBM. “Sabtu pekan kemarin, saya membeli bawang. Awalnya, harapan saya jika bawang merah sudah turun. Akan tetapi, harga bawang merah per kilo tetap sebelum harga BBM turun yakni Rp24 ribu per kilogramnya,” tutur Irma Pane warga Airmadidi Atas. Hal yang sama dirasakan Ayu Singal warga Sukul. Saat dirinya membeli komoditi jenis wortel, bukannya turun tapi malah melonjak naik. Baca: Harga ( Halaman 15)

Baca: Amankan ( Halaman 15)

ANGKUTAN UMUM

Banyak sopir Tomohon masih patok tarif lama To m o h o n — P e m k o t Tomohon melalui Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Tomohon telah mengeluarkan Surat Keputusan (SK) Walikota Tomohon tentang tarif angkutan. Namun sayangnya, tarif yang dikeluarkan sejak tertanggal 7 Januari 2015 dan berlaku 8 januari 2015, ternyata masih banyak dilanggar oleh sopir angkutan dalam kota.

Seperti pengakuan salah seorang ibu rumah tangga asal Kakaskasen Kecamatan Tomohon Utara, Jein Maria, yang mengaku jika sejak dikeluarkan SK Walikota, banyak sopir masih mematok tarif yang lama. “Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) sudah diturunkan sejak awal tahun ini, tapi masih ada juga sopir yang mematok tarif lama,” keluhnya, Senin (12/ 1) kemarin. Senada dikatakan salah satu warga Kelurahan Talete,

operasional anak-anak kita,” kata Manoppo, kepada Swara Kita, Senin (12/1) kemarin. Lanjutnya, program BOSDA sudah ada sebelumnya, namun tidak bertahan lama. Dan di tahun ini kembali diprogramkan oleh Sumendap-Kandoli, itu sangat positif bagi dunia pendidikan di Mitra. “Apa

yang diprogramkan oleh Pemkab Mitra, kami sangat mengapresiasinya. Dan kami harap, program ini dapat berjalan dengan baik dan harus didukung penuh oleh masyarakat Mitra, karena ini untuk kepentingan pendidikan anak-anak kita juga,” ujarnya. Baca: Sumendap ( Halaman 15)

Djubaedi kecewa lengser dari Wakil Ketua Baleg

PELAJAR yang masih menggunakan seragam sekolah diamankan Satpol-PP Minahasa, Senin (12/1) pagi kemarin.(foto: ist)

2 unit Puskesmas keliling disiapkan layani pelosok

Sekretaris Dewan Pendidikan Mitra, Appolos Manoppo SE, mengapresiasi perhatian Sumendap-Kandoli, untuk kepentingan pendidikan di daerah. “Ini sangat positif bagi dunia pendidikan, lebih khususnya pendidikan di Mitra. Karena, dengan adanya program BOSDA ini sangat membantu

DEKAB MINUT

Baca: Kadisparbud ( Halaman 15)

mitra

14

Lois Immanuel, yang mengaku jika tindakan sopir ini perlu mendapat pengawasan dari pihak terkait yakni Dishubkominfo dan juga Kepolisian agar ada efek jera bagi sopir lainnya. “Mungkin para sopir lupa atau memang sengaja untuk mencari keuntungan dalam uang setorang. Ini harus mendapat perhatian serius pemerintah,” katanya. Kepala Dishubkominfo Tomohon, Andrikus Wuwung SSos mengatakan, penurunan

harga tarif angkutan dalam kota sudah dilakukan sesuai kajian yang berlaku. Untuk itu, bagi sopir yang masih menerapkan tarif lama, pihak Dishubkominfo akan melakukan penertiban. “Penyesuaian tarif baru ini wajib dilaksanakan oleh semua pihak terkait, karena tarif disesuaikan dengan harga BBM dan jarak tempuh bagi angkutan transportasi resmi, “ katanya. Baca: Banyak ( Halaman 15)

Airmadidi—Kecewa. Itulah yang dirasakan salah satu anggota Dekab Minut Fraksi Gerindra, Munawir Djubaedi. Pasalnya, dalam paripurna pekan lalu, Sekertaris Dewan (Sekwan) Drs Theodore Lumingkewas membacakan pergantian Alat Kelengkapan Dewan (AKD). Dimana nama Djubaedi yang dulunya menjabat Wakil Ketua Badan Legislatif (Baleg) telah digantikan Ir Lucky Kiolol. Hal inilah yang menjadi pertanyaan Djubaedi, mengapa sampai terjadi demikian. “Ini ada apa sebenarnya. Makanya saya sudah melayangkan surat ke pimpinan Dekab Minut, untuk mempertanyakan masalah ini,” tutur Djubaedi kesal, Senin (12/1) kemarin. Dikatakannya, harus ada penjelasan terperinci dari pimpinan dewan terkait pelengseran dirinya secara tiba-tiba tersebut.

“Perubahan komposisi AKD ini patut dipertanyakan, dan harus ada penjelasan yang masuk diakal,” ucap Djubaedi. Dari informasi yang dirangkum, pergantian personil AKD sudah sesuai dengan kesepakatan bersama. “Pergantian itu, sudah kesepakatan bersama demi terciptanya kebersamaan,” jelas Ketua Dekab Minut Berty Kapojos. Sementara Wakil Ketua II Dekab Minut Drs Denny Wowiling mengakui adanya surat dari personil Fraksi Gerindra yakni Djubaedi. Dalam suratnya, Djubaedi mempertanyakan aturan soal pergantian komposisi AKD,” ujar Wowiling, sembari menambahkan jika hak tersebut merupakan hak anggota Dekab Minut dan akan segera menindaklanjuti demi keharmonisan bersama.(eres)

KESEHATAN

2014, ada 140 kasus DBD di Minahasa, 2 meninggal Tondano—Sesuai data dari Dinas Kesehatan Minahasa, di tahun 2014 lalu telah terjadi 140 kasus Demam Berdarah Dengaue (DBD). Dua orang di antaranya meninggal dunia. “Memang benar ada sekitar 140 kasus DBD yang ditangani pihak kami di tahun 2014. Ini merupakan tanda awas bagi masyarakat Minahasa, sebab penyakit tersebut disebabkan oleh virus Dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti,” ujar Kepala Dinkes Minahasa Dr Yuliana Kaunang Mkes melalui Kabag Humas Dr MJ Umboh, Senin (12/1) kemarin. Dia mengingatkan kepada masyarakat, jika terjadi tandatanda DBD, kiranya langsung diatasi dan jangan didiamkan. “Adapun gejala yang timbul

berupa demam tinggi selama dua sampai lima hari. Adanya bintik merah, mimisan, muntah darah, gusi berdarah, pembesaran hati, darah rendah, gelisah, nafas cepat, ujung tangan dan kaki dingin, bibir biru. Disamping itu pula, pada pemeriksaan laboratorium akan ditemukan peningkatan nilai hematocrit dan penurunan angka trombosit,” terang Umboh. “Dan jika salah satu anggota keluarga atau masyarakat yang terkena gejala DBD, segeralah berikan pengamanan seperti minum air putih sebanyak mungkin, kompres, berikan obat turun panas, dan langsung bawa ke dokter, puskesmas, atau rumah sakit terdekat,” ujarnya. Baca: 2014 ( Halaman 15)

PROGRAM KERJA

Sondakh harap hasil rapat segera diimplementasikan Bitung—Walikota Bitung Hanny Sondakh berharap agar para Kepala SKPD segera mengimplementasikan hasil rapat, agar segala pokok persoalan pertanggungjawaban program kerja yang telah direncanakan dapat terbenahi secara sempurna. “Semua hasil rapat dapat dilaksanakan oleh kepala SKPD agar tidak ada persoalan yang tertuda,” kata Sondakh saat menggelar rapat evaluasi kinerga terhadap

pimpinan SKPD di Gedung BPU Pemkot Bitung, Senin (12/1) kemarin. Adapun analis yang perlu diperhatikan yakni pemantapan implementasi dalam perencanaan dan pengukuran serta pelaporan kinerja SKPD. “Hal ini guna mencapai hasil yang baik sebagai wujud untuk peningkatan Kinerja,” jelas Sondakh yang didampingi Sekkot Drs Edison Humiang MSi. Baca: Sondakh ( Halaman 15)

MGMP Sanggar IPS Rayon A Minahasa

Pengurus hanya numpang nama di SK akan dievaluasi KELOMPOK guru yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) IPS Terpadu Rayon A akhirnya selesai menggelar kegiatan Bimtek Penyusunan Karya Tulis Ilmiah (KTI) dan Sosialisasi K13, Penilaian Kinerja Guru (PKG) serta Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB). Kegiatan ini didanai melalui block grant peningkatan mutu dan karir oleh

Direktorat P2TK Dikdas Kementerian Budaya, Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia dan diikuti oleh 30 orang guru IPS SMP dari Wilayah Langowan-Kakas-Tompaso-Kawangkoan-Sonder dan Leilem dan dilaksanakan selama 8 kali tatap muka sejak tanggal 1-9 Desember 2014. Pembukaan secara resmi bersama 3 kelompok lain-

nya pada tanggal 24 November 2014 oleh Kepala Bidang SMP Dinas Dikpora Minahasa, Moody Gumansing, SH. “Saya mengharapkan wadah MGMP menjadi wadah profesional yang mampu memfasilitasi para anggotanya dalam upaya-upaya peningkatan profesionalismenya,” kata Gumansing. Adapun para nara sumber dalam kegiatan ini berasal dari LPMP Sulut,

Tim Pengembang Kurikulum Sulut, Pengawas Sekolah, Pejabat Dinas Dikpora Minahasa, Pengurus MGMP Minahasa, maupun Praksitisi lainnya. Ketua Sanggar MGMP IPS Rayon A Sternny Ering SPd, Senin (12/1) kemarin, mengungkapkan bahwa manfaat kegiatan ini begitu besar bagi setiap peserta. Baca: Pengurus ( Halaman 15)

PENGURUS dan anggota MGMP Sanggar IPS Terpadu Rayon A Minahasa.(foto: ist)


MINAESA

Lokasi ... Dari Halaman 14

Sementara itu, WalikotaTomohon, Jimmy F Eman SE Ak kembali meminta kepada warga Tomohon agar dapat terus waspada terhadap perubahan cuaca yang terjadi akhir-akhir ini. “Tomohon memiliki beberapa wilayah yang rawan banjir dan tanah longsor seperti di daerah Kecamatan Tomohon Utara dan Kecamatan Tomohon Barat. Untuk itu, saya harapkan agar masyarakat jangan lengah dengan kondisi cuaca seperti sekarang ini,” ungkapnya, seraya menambahkan jika terjadi sesuatu, diharapkan warga untuk segera melaporkannya ke pemerintah terdekat supaya bisa ditindaklanjuti sebelum adanya korban jiwa.(gebe)

MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG SELASA 13 JANUARI 2015

Rekening listrik tembus Rp5 juta Pertanyakan kinerja PLN, masyarakat Timbukar sambangi Dekab Minahasa

Bappeda ... Dari Halaman 14 “Di sinilah peran masyarakat harus aktif mengawal, sehingga apa yang dihasilkan pada Musrembang Kelurahan tidak bergeser di tingkat kecamatan sampai kota,” katanya. Ia berharap seluruh masyarakat bisa menghadiri kegiatan ini dan mengawal supaya kebutuhan dilingkungan setempat bisa terakomodir meskipun itu semua harus melihat kondisi anggaran.(wepe)

Kadisparbud ... Dari Halaman 14 “Kan kita masuk keluarga besar kejaksaan,” ungkapnya sambil berlalu meninggalkan wartawan dan masuk ke mobil pribadinya. Sementara itu, Kasi Intel Kejari Tondano, Mustari, ketika ditanyai wartawan terkait kedatangan Bukara apakah berhubungan dengan pemeriksaan suatu kasus, dia tak mau membeberkannya. “Kalo itu kita no comment,” singkat Mustari. Namun dia menegaskan, di tahun 2015 ini Kejari Tondano akan dibuat ramai. “Itu petunjuk Kajari, kita akan ramaikan Kejari Tondano di 2015 ini,” paparnya, tanpa memperjelas apa maksud ramainya itu.(erbe)

2 unit ... Dari Halaman 14 Dimana semua desa/kelurahan akan mendapatkan pelayanan kesehatan setiap hari dari keberadaan puskesmas keliling ini,” kata Sumendap. Lanjutnya, untuk lebih mengoptimalkan pelayanan kesehatan melalui puskesmas keliling, nantinya juga akan disediakan tenaga medis, mulai dari dokter, perawat, petugas KB serta tenaga administrasi. “Ini untuk menunjang operasional puskesmas keliling tersebut,” ujar Sumendap. Ditambahannya, peningkatan pelayanan kesehatan memang menjadi salah satu target pemerintah. Olehnya semua fasilitas penunjang kesehatan akan semakin dioptimalkan, semua desa dan kelurahan setiap harinya akan mendapatkan pelayanan kesehatan dari Puskesmas Keliling. Sementara itu, warga masyarakat menyambut positif akan adanya pelayanan puskesmas keliling tersebut. “Ini sangat baik bagi pelayanan kesehatan di masyarakat, lebih khususnya, bagi masyarakat yang ada di wilayah yang jauh atau pelosok desa. Karena, ini akan mengurangi beban, terlebih bagi masyarakat yang berkekurangan, untuk mendapatkan pelayanan kesehatan, dan tak harus mengeluarkan biaya lebih banyak untuk biaya transportasi guna mendapatkan pelayanan kesehatan di puskesmas, yang berada di ibukota kecamatan,” ujar Freddy Kowombong, warga Wioi Kecamatan Ratahan Timur, Senin (12/1) kemarin.(esel)

Harga ... Dari Halaman 14 “Harapannya sih turun, tapi ini malah naik. Dari biasanya yang kami beli Rp250 ribu per karungnya, kini naik Rp400 ribu. Pemerintah harus bergerak cepat, khususnya menindaki pedagang-pedagang nakal,” keluh Singal. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Minut Drs Rivino Dondokambey, berjanji akan melakukan peninjauan di sejumlah pasar, terkait laporan masyarakat tersebut. “Akan kita bentuk tim melakukan pemantauan, sekaligus memberikan sosialisasi kepada para pedagang soal harga komoditi. Selain itu, dalam waktu dekat ini, papan harga yang modern yang dioperasikan melalui komputer akan segera dipasang, sehingga tidak ada lagi pedagang menaikkan harga semaunya,” tegas Dondokambey, Senin (12/1) kemarin.(eres)

Pengurus ... Dari Halaman 14 “Sehingga meskipun tanpa bantuan dana, kegiatan rutin akan tetap dilaksanakan melalui pembiayaan swadaya,” ujar Ering yang diiyakan Sekretaris Seska Sijeni Manopo SPd dan Bendahara Sjeni D Pangkey SPd. Ditemui secara terpisah, Koordinator MGMP Minahasa, Alex F Wantania SPd MPd mengapresiasi kinerja para pengurus sanggar yang sangat responsif dengan tawaran kegiatan dari pemerintah pusat ini. “Dari 25 Sanggar MGMP yang ada di Minahasa saat ini, hanya 4 sanggar yang lolos dan disetujui untuk didanai oleh pemerintah pusat,” timpalnya. Menanggapi hal ini, Kadis Dikpora Minahasa Drs Jemmy PH Maramis menegaskan bahwa dalam waktu dekat akan mengevaluasi kembali para pengurus sanggar yang hanya numpang nama di SK, tapi tidak melakukan apa-apa bagi kemajuan anggota sanggarnya. Maramis juga memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya bagi mereka yang telah berkarya dan komit dengan tugasnya. Sementara itu, Ketua APSI Minahasa yang juga menjadi salah satu nara sumber kegiatan ini Jeane Matheos SPd, MPd mengungkapkan bahwa kemungkinan besar mulai tahun 2015 kegiatan seperti ini akan didanai oleh world bank melalui program bermutu.(erbe)

Sumendap ... Dari Halaman 14 Manoppo menambahkan, dengan adanya program BOSDA, ini menjawab apa yang selalu disampaikan oleh sejumlah kepala sekolah, yang mana dana BOS tidak cukup atau kurang. “Dengan adanya BOSDA, tentunya ini bisa menjawab, apa yang diinginkan kepala-kepala sekolah agar dapat mencukupi kebutuhan dimasing-masing sekolah. Dan dengan adanya BOSDA, kami harapkan tidak ada lagi pungutan-pungutan dengan dalih apapun, apalagi ini dengan mendapatkan pengesahan dari komite sekolah, jangan lagi membebani orang tua siswa,” tegasnya. Diharapkanya lagi, realisasi BOSDA harus mendapatkan pengawasan serius dari seluruh stakeholder pendidikan. “Saya ajak seluruh stakeholder pendidikan, baik msyarakat luas, pemerintah, komite sekolah, LSM, Tokoh Pemuda, Tokoh Masyarakat dan Pers, untuk kita sama-sama mengawasinya, jangan sampai terjadi hal-hal tidak kita inginkan, seperti terjadinya penyimpangan realiasi BOSDA ini,” haranya.(esel)

15 14

KEPSEK Tomohon yang diambil sumpah/janji, Senin (12/1) kemarin.(foto: ist)

PENDIDIKAN

Walikota Tomohon lantik 43 Kepsek Tomohon—Senin (12/1) kemarin, bertempat di aula rumah dinas Walikota Tomohon, diadakan pengambilan sumpah/janji kepala sekolah di lingkungan Pemkot Tomohon. Pengambilan sumpah dilakukan Walikota Tomohon, Jimmy Eman SE Ak, kepada 45 orang guru yang terdiri dari 43 Kepala Sekolah (Kepsek), masingmasing 1 Kepala SMK, 9 Kepala SMP, 26 Kepala SD, dan 7 Kepala Taman Kanakkanak, ditambah 2 Pengawas SMP. Dalam sambutannya Eman mengatakan bahwa dalam

menjalankan tugas pokok dan fungsi sebagai kepala sekolah, dituntut pula peranannya dalam peningkatan mutu pendidikan. “Oleh karena itu, para kepala sekolah yang dilantik haruslah memahami tugas, fungsi dan tanggung jawab pada jabatan yang dipercayakan dan juga dituntut disiplin dalam keberhasilan kerja,” katanya. Para kepala sekolah yang dilantik, diharapkan Walikota, agar dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya serta mencermati setiap perubahan

dan tuntutan jaman yang ada. Sebab kedudukan kepala sekolah bisa dikatakan sebagai Top Manager yang harus mampu menyerap, mengayomi setiap aspirasi dan masukkan yang disampaikan bawahan ataupun yang muncul ditengah masyarakat dengan setiap kebijakan yang diambil. “Saya mengharapkan agar para kepala sekolah yang baru agar membentuk tim yang tangguh bersama bawahan maupun orang tua murid. Jangan segan-segan untuk melakukan koordinasi

ataupun konsultasi khususnya kepada Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Tomohon maupun lembaga teknis lainnya serta dalam melaksanakan tugas agar senantiasa memelihara dan menciptakan iklim yang kondusif khususnya pada peningkatan kualitas anak didik,” harap Walikota. Kegiatan ini dihadiri Sekkot Tomohon DR Arnold Poli SH MAP, para Asisten, Inspektur, Kepala Dinas, Kepala Badan, Kepala Bagian, Kepala Kantor, para Camat serta para pejabat Esselon lainnya.(gebe)

pengadaan damkar,” ujar Kepala BPBD Mitra Jopi Mokodaser SH, kepada Swara Kita, Senin (12/1) kemarin. Dijelaskannya lagi, anggaran untuk bantuan armada damkar, bisa saja melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara-Perubahan (APBNP) 2015, dan APBN 2016. “Peluang untuk mendapatkan bantuan itu ada, untuk itu kami berupaya, agar Kabupaten

KEK Bitung harus dimulai awal April 2015

Mitra akan mendapatkan itu. Yang jelas kami akan segera mengajukan permohonan ke Dirjen PUM,” ujar Mokodaser, meyakinkan. Lanjutnya, jika permohonan tersebut disetujui, akan lebih baik lagi untuk pelayanan di masyarakat. Karena, sementara ini Pemkab Mitra melalui BPBD baru memiliki satu unit damkar, dimana pengadaannya sendiri menurut Mokodaser berasal

dari APBD. “Sementara ini, kita baru memiliki satu unit, yang harus melayani sejumlah wilayah di daerah ini. Memang, belum bisa maksimal pelayanan, karena jarak wilayah yang ada sangat jauh dari Ibukota Kabupaten, namun kami tetap berupaya memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. Mudahmudahan kita bisa ketambahan armada ditahun ini,” harap Mokodaser.(esel)

ketika terjadi permasalahan ketenagakerjaan diindustri. Adapun realisasi bantuan sosial khusus pembangunan tempat

ibadah harus segera direalisasikan supaya ada penyerapan tenaga kerja khususnya bagi warga Bitung. Tak hanya itu, Sondakh meminta kepada

para Camat agar lebih aktif dalam meperhatikan wilayahnya berkaitan dengan kondisi cuaca buruk yang sering datang tiba-tiba guna

BPBD Mitra akan minta bantuan Kemendagri

mengusut pihak PLN,” tukasnya. Legislator Minahasa, Denny Kalangi, menegaskan kasus ini merupakan kasus besar karena menyangkut banyak orang dan tindakan itu menyusahkan warga. “Tentu kita akan tindak lanjuti sesuai pengaduan warga. Namun sebelumnya kami akan melaporkan ke pimpinan Dekab terlebih dahulu, karena saat ini mereka (pimpinan dewan, red) lagi tugas luar,” ujar Ketua Komisi II ini. Lanjutnya, dari keluhan warga memang bukan hanya satu ataupun dua rumah yang mengalami hal tersebut, namun banyak. Bahkan di desa tetangga yakni Desa Tincep juga ada banyak pelanggan yang mengalami hal yang sama. “Sesuai keterangan dan keluhan warga, kemungkinan besar pihak Dekab Minahasa nantinya akan memanggil pihak PLN untuk di-hearing,” tukas politisi Partai Demokrat ini.(erbe)

PEREKONOMIAN

Bitung—Wakil Walikota Bitung Maxmilian J Lomban memimpin rapat pematangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang dilaksankan di ruang kerjanya, Senin (12/1) kemarin, dan dihadiri Kepala SKPD, Camat dan Lurah terkait. Pada kesempatan itu Lomban menjelaskan pelaksanaan rapat ini dalam rangka mempersiapkan dokumen pendukung kelengkapan KEK, dimana dokumen yang dimaksud adalah data tentang kepemilikan lahan yakni Sertifikat Tanah, Nilai Jual Objek Pajak (NJOP), dan data lainnya yang nantinya akan dijadikan lokasi KEK. Dokumen ini kata dia, nantinya akan di-scan dan dikirim ke Kementrian Perindustrian (Kemenperin), mengingat batas pemasukan

MOBIL DAMKAR Ratahan—Pemkab Mitra melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) akan mengajukan permohonan bantuan armada pemadam kebakaran (Damkar) ke Dirjen PUM Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), guna menambah fasilitas yang ada di daerah. “Kami baru akan mengajukannya, dan kita sama-sama berharap ini bisa mendapat persetujuan dari Dirjen PUM, yang akan mengalokasikan dana untuk

Tondano—Sejumlah warga Desa Timbukar Kecamatan Sonder, Senin (12/1) kemarin, mendatangi gedung Dekab Minahasa di Tondano. Kedatangan sejumlah warga ini tak lain menyampaikan keluhannya terkait rekening listrik yang membuncit hingga mencapai Rp1 juta hingga Rp5 juta. Jopy Rondonuwu, warga Desa Timbukar, menjelaskan, kedatangan mereka di Gedung Manguni— sebutan untuk kantor Dekab Minahasa—, untuk menyampaikan keluhan terkait membengkaknya rekening listrik di desanya. “Paling rendah dalam pembayaran rekening listrik dalam satu bulan bisa capai Rp1 juta bahkan hingga Rp5 juta. Padahal pemakaian listrik tidak seberapa yang digunakan pelanggan,” ungkap Rondonuwu mewakili warga lainnya. Mereka pun mempertanyakan kinerja PLN. “Masalah ini kiranya mendapat perhatian legislator Minahasa untuk

dokumen dibatasi hanya sampai Selasa (13/1) hari ini. “Jika berkas sudah masuk maka proyek ini akan segera dilelang dan awal April 2015 nanti dengan materi pembersihan fisik di lokasi KEK,” jelas Lomban. Untuk itu lanjut Lomban, koordinasi dari semua SKPD, Camat dan Lurah terkait perlu ditingkatkan guna mencampai hasil yang maksimal tentang kelengkapan dokumen tersebut, karena sesuai petunjuk Presiden Joko Widodo bahwa semua proses pengadaan proyek pemerintah selesai pada akhir Maret. “Proyek industri termasuk di dalamnya KEK Bitung harus segera dimulai pada awal April tahun ini. Artinya semua kelengkapan dokumen dan berkas harus selesai sebelum bulan April,” tutup Lomban.(wepe)

mengantisipasi terjadi bencana. “Camat harus terus melakukan kontrol wilayah demi agar dapat mengantisispasi bencana,” tegas dia.(wepe)

Sondakh ... Dari Halaman 14 Dalam rapat ini pula banyak hal yang dibahas yakni diminta SKPD yang memiliki proyek untuk segera ditenderkan agar

roda perekonomian bergerak dan berjalan baik guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui penyerapan tenaga kerja

2014 ... Dari Halaman 14 Tempat perkembangan nyamuk DBD, lanjuit dia, bisa ditemukan di pemukiman masyarakat. “Untuk itu selaku pihak yang berwenang, maka kami rutin menggelar sosialisasi mengenai pencegahan DBD. Dengan cara 3M (Menguras,

Menutup, Mengubur). Kami menghimbau masyarakat agar sadar betul dengan kebersihan,” jelas Umboh, sembari menambahkan kalau ada yang terkena virus DBD, agar langsung melaporkan, ini supaya dapat diatasi

secepatnya oleh Dinkes, dan untuk tahun 2015 ini pihaknya, akan lebih giat lagi untuk mensosialisasi dan menerjunkan petugas-petugas di lapangan demi mengantisipasi akan terjadinya DBD.(erbe)

Drainase ... Dari Halaman 14 Masih menurut Lumanauw, lihat saja ruas jalan depan Manado Internasional School (MIS). Jika hujan turun, air tergenang hingga lutut orang dewasa. Akibatnya mengganggu para pengguna kendaraan bermotor. “Bukan hanya itu, dari ruas jalan Maumbi hingga Suwaan, semua drainase tidak tertata dengan baik,” beber Lumanauw. Camat Kalawat Tineke Rarung saat dikonfirmasi, mengatakan, pihaknya sudah melakukan berbagai perbaikan untuk kelancaran drainase sepanjang jalur Kalawat. “Tiap hari Jumat, kita melakukan pembersihan hingga ke beberapa wilayah. Semua warga kita libatkan. Akan tetapi, kendalanya sebagian drainase banyak yang tidak layak lagi dan perlu dilakukan perbaikan,” terang Rarung, sembari

menambahkan, jika masalah drainase di Kecamatan Kalawat sudah disampaikan ke Pemkab Minut. Kasus serupa terjadi di Bitung, dimana akibat tidak adanya drainase jalan depan SMA Kristen Tumou Tou (T2) Girian dan Kantor Dinas Pendidikan Bitung yang juga adalah akses ke pasar Giran, setiap hujan digenangi air setinggi lutut orang dewasa. Jelita Tendean, siswa Kelas X yang ditemui wartawan Senin (12/1) kemarin mengatakan, genangan air ini menghambat aktifitas pejalan kaki termasuk para siswa, guru, ojek, PNS dan masyarakat yang hendak menuju ke pasar Girian atau kantor Dinas Dikbud dan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Bitung serta lahan pekuburan. “Ini sangat menganggu kami sebagai siswa apalagi ini jadi akses utama ke

beberapa sarana pemerintah termasuk pasar Girian,” kata Tendean. Dia mengakui sejumlah siswa terpaksa harus mengeluarkan uang tambahan hanya untuk membayar ojek melintasi genangan air sekitar 20 meter tersebut. Demikian pula dikatakan Kepsek SMA Kristen T2, Aneta Pogalin, mengungkapkan genangan air tersebut bisa jadi sarang nyamuk dan bakal mengancam kesehatan para siswa. “Kami mohon agar hal ini dapat diperhatikan pemerintah, apalagi bulan Januari intensitas curah hujan tinggi,” tukas dia. Sampai berita ini diturunkan, Kepala Dinas PU Bitung Rudi Tenock belum dapat dikonfirmasi karena ponselnya dalam keadaan mati.(eres/wepe/ dw)

Banyak ... Dari Halaman 14 Walikota Tomohon, Jimmy F Eman SE Ak pun menanggapi keluhan dari masyarakat tentang implementasi penyesuaian tarif baru angkutan kota ini. Dirinya mengatakan bahwa para sopir tentu paham dan taat aturan berlaku terlebih yang telah ditetapkan dengan pertimbangan yang

matang. “Kita sebagai masyarakat dan pengguna angkutan transportasi tentu dapat mengingatkan kepada para sopir untuk mengikuti tarif angkutan yang telah ditetapkan Pemerintah secara proporsional sehingga tidak ada pihak yang nantinya dirugikan,” katanya seraya

menambahkan dengan adanya keputusan ini, tentu semua komponen terkait seperti sopir serta masyarakat umum tentu paham dan melaksanakan keputusan tersebut untuk kenyamanan bersama sekaligus menjaga suasana kondusif dalam bermasyarakat.(gebe)

Amankan ... Dari Halaman 14 Kasatpol-PP Minahasa Engelbert Raintung berujar, tertangkapnya 7 pelajar di warnet tersebut saat jam sekolah berlangsung. Mereka adalah AT alias Ajay, RR alias Rina, GT alias Geby, AM alias Tasya, TK alias Tesa, AK alias Tasya, TR alias Sil. Diakuinya, ini bukan yang pertama kali terjadi. Hanya saja yang menarik kali ini, selain bermain game dan membuka media sosial, juga didapati ada barang-barang bawaan seperti rokok, korek api, alat make-up, parfum, bahkan ada alat kontrasepsi seperti kondom dan obat perangsang berhasil diamankan. “Baru kali pertama saya dapati pelajar perempuan yang

membawa barang-barang seperti itu,” ujar Raintung. Dikatakannya, setelah diberikan pembinaan serta surat pernyataan dari seluruh pelajar tersebut, pihaknya memanggil pihak sekolah dan orang tua pelajar. “2 di antaranya sudah langsung pulang, karena 1 pelajar laki-laki dari SMP dan 1 pelajar perempuan hanya bermain game biasa. Keduanya dijemput orang tuanya. Sementara untuk 5 pelajar SMA sempat ditahan. Sebelum pihak sekolah maupun orang tuanya menjemput belum bisa dikeluarkan,” ungkap Raintung. Ditambahkannya, kedepan timnya akan

lebih giat lagi melakukan operasi di setiap lokasilokasi warnet di Tondano, agar para pelajar yang menjadi tulang puggung masa depan bangsa ini tidak sempat terpengaruh lingkungan. Bahkan sejumlah warnet yang ada nantinya akan diberikan peringatan. “Kami akan menyurat ke setiap warnet untuk di waktu jam sekolah berlangsung tidak dibenarkan menerima pelajar, apalagi masih menggunakan seragam sekolah. Kalaupun ditemukan, tentu ada sanksi yang nantinya akan diterima pengusaha warnet tersebut,” tegas Raintung.(erbe)


SELASA 13 JANUARI 2015

Infrakstruktur rusak akibat banjir Tetty bergerak cepat, instruksikan Dinas PU dan BPBD susun Renja ANCAMAN ABRASI PANTAI

Lamia janji kawal aspirasi warga Matani MENJALANKAN fungsi dan tanggung jawab sebagai wakil rakyat, benar-benar diseruisi oleh personil Dekab Minsel Jen Lamia. Hal itu dibuktikan dengan adanya janji untuk siap mengawal semua aspirasi dari warLEGISLATOR ga Matani kecamatan tumpaan Minsel Jen Lamia. terhadap adanya ancaman bencana abrasi pantai. Lamia sapaan akrab legislator Dapil V ini, dalam perbincangannya dengan harian ini, Senin (12/1) kemarin, dengan tegas mengungkapkan jika dirinya siap mengawal dan memperjuangkan apa yang menjadi harapan warga Matani, soal pengusulan pembangunan tanggul penahan ombak, guna mengatasi terjadinya bencana abrasi pantai “Waktu menggelar reses pertengahan Bulan Desember 22014 lalu, ada warga Matani yang meminta kepada pemerintah baik Kabupaten maupun Provinsi dan Pusat, untuk memperhatikan pembangunan tanggul penahan ombak. Sebab ada kekuatiran warga, jika tanggul tidak segera dibangun, maka abrasi pantai akan terus terjadi dan mengancam rumah warga yang tinggal di pinggir pantai. Dan selaku wakil rakyat, saya sudah melaporkan semua hasil reses dan perlu ada tindak lanjut, sebagai bentuk pertanggung jawaban,” ujar Lamia. Ditambahkannya, upaya menjalin hubungan kerja dan koordinasi yang baik dengan Pemkab Minsel selaku mitra kerja, oleh dirinya akan terus ditingkatkan, demi terjawabnya kebutuhan masyarakat. “Memang untuk memperjuangkan semua harapan masyarakat, tidak segampang membalikkan telapak tangan. Tapi jika kita serius dan ditunjang dengan ketersediaan anggaran yang cukup, serta terjalinya hubungan yang baik dengan Pemkab Minsel, discaya apa yang kita perjuangkan bisa terwujud sesuai harapan,”pungkasnya.(try28)

Tetty saat meninjau lokasi bencana yang terjadi di kecamatan Sinonsayang

Sinonsayang—Bupati Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE, Senin (12/1) kemarin, melakukan peninjauan di sejumlah titik lokasi bencana. Dalam aksi turun dilapangan, Tetty sapaan akrab Bupati Minsel langsung menginstruksikan kepada Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), untuk segera membuat Rencana Kerja (Renja). Hal ini mengingat begitu banyak infrastruktur publik yang rusak akibat bencana banjir. Menurut Istri Kritovorus Decky Palinggi SE ini, perlu ada langkah cepat untuk mengantisipasi terjadinya kesulitan terhadap warga yang terdampak bencana, serta menghindari adanya

kerusakan yang lebih parah. “Perlu ada penanganan serius dari instansi terkait, dalam rencana penyusunan anggaran untuk memperbaiki fasilitas yang rusak. Kadis PU dan badan bencana, tolong catat dan foto semua fasilitas yang rusak, untuk dijadikan bahan pelaporan dan pengusulan anggaran. Dan tolong diperincikan secara matang besaran anggaran yang dibutuhkan dalam memperbaiki, sehingga meski belum seluruhnya teralisasi, tapi paling tidak total anggaran yang dibutuhkan sudah bisa diketahui, dan perbaikan bisa dilakukan secara bertahap, sembari meminta kita bisa meminta bantuan dari pemerintah Provinsi

Sulut dan pemerintah pusat,” terang Bupati. Bupati juga menambahkan, selain memperbaiki fasilitas yang rusak, Dinas PU dan BPBDbuat Renja pengerukan sungai, guna mengantisipasi terjadi bencana banjir susulan, yang kian menambah beban penderitaan warga sekitar. “Khusus untuk sungai Pinsang dan sungai Boyong, sudah saatnya untuk dilakukan normalisasi, sehingga meskipun curah hujan tinggi dan debet air meningkat, diharapkan tidak lagi terjadi bencana banjir yang memporak porandakan lahan pertanian dan pemukiman warga,” jelas Bupati. Kadis PU Minsel Jootje Tuerah ST MM yang

didampingi Kabid Bina Marga Ventje Karouan ST Msi serta Kepala BPBD Minsel Hendrik Komaling dan Kadisosnakertrans Drs Jefry Prang Msi saat itu, benjanji untuk segera menindak lanjuti semua yang diinstruksikan oleh Bupati. “Apa yang ibu Bupati perintahkan sudah kami catat, dan diupayakan dalam waktu dekat ini, sudah bisa terealisasi, meski belum seluruhnya,” ungkap mereka. Dan ditempat yang sama, Camat Sinonsayang Marten Lahengko Spd didampingi Kumtua desa Boyong Pante Rafles Lao, Kumtua desa Ongkau Tiga Muhamad Dumbela, Kumtua desa Ongkaw Satu Hans Wowor

BENCANA

KDP turut prihatin banjir dan longsor landa Minsel Amurang—Adanya bencana berupa tanah longsor dan banjir di beberapa wilayah di Minsel membuat Anggota Legislatif Dewan Provinsi Sulut Dapil

Minsel-Mitra Kristovorus Deky Palinggi SE prihatin. Apa lagi ada beberapa rumah milik warga yang hanyut terbawa banjir di Kecamatan Sinonsayang.

Dikatakan KDP sapaan akrab Palinggi ini, dirinya sangat prihatin bencana yang melimpah Minsel. Apa lagi sampai ada warga yang kehilangan tempat tinggal akibat dibawa banjir. “Saya sangat sedih, dengan bencana yang menimpah beberapa kecamatan, setiap cobaan yang diberikan Tuhan, pastu ada maksud Tuhan yang indah,’ ucapnya. Dirinya mengajak agar seluruh masyarakat untuk menjaga Hutan dan

menanam pohon di sekeliling kita. Bahkan juga menjaga kebersihan dengan cara membuang sampah pada tempatnya. “Mari kita belajar menanam pohon dari sekarang, kita belajar disiplin membuang sampah pada tempatnya. Karena kalau Hutan kita terjaga dan kebersihan lingkungan dapat kita jaga juga, maka kita sudah mencegah bencana datang,” harap suami Bupati Minsel Christiany Tetty Paruntu SE ini. (esem)

AGENDA KERJA

Dekab Minsel gelar rapat Bamus

SEKRETARIS Dekab Minsel Lucky Tampi SH

Amurang—Senin (12/1) kemarin, merupakan hari perdana Dekab Minsel dalam memulai aktifitas kerja di Tahun 2015. Dan diawal aktifitas tersebut, digelar rapat badan musyawarah (Bamus), untuk rencana penyusunan program kerja dan agenda rapat yang akan digelar selama pelaksanaan Tahun anggaran 2015. Dari pantauan harian ini di ruang rapat I Dekab Minsel, agenda rapat Bamus yang dimulai pukul 12.30 Wita dan dipimpin oleh pelaksana tugas ketua Dekab Minsel Franky Lelengboto dan didampingi wakil ketua Rommy Pondaag, dilang-

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

sungkan secara tertutup. Sekretaris Dekab Minsel Lucky Tampi SH yang ditemui sebelum rapat digelar, kepada Swara Kita mengatakan, rapat Bamus yang digelar pihaknya, untuk membicarakan terkait agenda kerja serta penyusunan jadwal pelaksanaan rapat di Dekab Minsel. “Sudah menjadi satu keharusan, dimana sebelum memulai semua agenda kerja, pimpinan dan anggota Dekab Minsel yang tergabung dalam Bamus, harus terlebih dahulu menggelar rapat, untuk membicarakan rencana dan program kerja di Tahun berjalan,” ujar Tampi. Tampi juga menambahkan sehubungan dengan rapat Bamus masih dalam tahap pembicaraan awal, maka pihaknya hanya melibatkan pimpinan dan anggota Bamus untuk berada di ruang rapat. “Materi rapat, nampaknya masih untuk menjadi konsumsi intern Bamus. Tapi coba saja tanya pimpinan rapat apakah bisa ada peserta rapat di luar anggota Bamus,” pungkasnya. (try28)

dan Hukumtua desa Aergale Denny Lende serta Hukumtua desa Boyong Pante Satu Hendrik Maniku, sangat berterima kasih atas segala perhatian yang dicurahkan oleh Bupati Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE, lewat pemberian berbagai bantuan bahan pokok dan peralatan rumah tangga. “Mewakili pemerintah dan warga di kecamatan Sinonsayang, kami mengucapkan terima kasih kepada ibu Bupati, karena selalu memperhatikan nasib warganya, lewat pemberian bantuan Sembako dan peralatan rumah tangga, serta sudah mau memprogramkan pembangunan dan perbaikan segala fasilitas yang rusak. Dan harapan kami, semoga kepemimpinan ibu Tetty sebagai Bupati Minsel dapat berlanjut diperiode mendatang, sehingga

pembanguna terus terlaksana dan kesejahteraan masyarakat menjadi lebih baik,” ujar Lahengko mewakili semuanya. Hal senada juga diungkapkan oleh tokoh masyarakat Sinonsayang, Karel Lakoy, yang mengapresiasi atas kunjungan Bupati, karena bagi dirinya, dengan kehadiran Bupati untuk mengetahui langsung lokasi bencana, akan sedikit mengobati beban dan penderitaan warga, pasca dilanda bencana. “Yang pastinya, apa yang terjadi saat ini, semua sudah ibu Bupati ketahui, sehingga bisa langsung ditindak lanjuti. Dan ini menjadi bukti kalau Bupati sangat peduli terhadap warga, dan tidak ada alasan buat kita untuk tidak mendukung semua rencana dan program Bupati,” tegas Lakoy. (try28)

PENDIDIKAN

Penempatan Kepsek harus sesuai aturan Amurang—Adanya rencana roling Kepala Sekolah dan UPT di lungkup Dikpora Minsel membuat Generasi Muda (GERMUD) Minsel angkat bicara. Germud Minsel memint agar penempatan Kepsek dan UPT harus sesuai aturan yang berlaku. Hal tersebut diungkapkan Story Moring selaku Germud Minsel. Dirinya meminta agat penempatan Kepsek sesuai aturan dan Kepsek yang ditujuk sesuai dengan bidang Ilmu masing-masing. “Kami sangat setuju adanya roling Kepsek, namun harus sesuai aturan. Jangan guru SD diangkap menjadi Kepsek SMP, dan Guru SMP diangkap Kepsek SMA. Dan cari Kepsek yang sudah layak serta memiliki kemampuan yang

baik,” ujarnya. Dirinya juga mendesak pihak Dikpora membuat tim penjaringan Kepsek. Sehingga kemampuan Kepsek serta latarbelakang dapat diketahui. “Buat tim penjaringan dan para calon Kepsek dites. Dan cari Kepsek yang berkomitmen memberantas Pungli yang merusak dunia pendidikan “ ungkapnya. Sementara itu, Kadis Dikpora Minsel Ollyvia Lumi SSTP MSi yang dikonfirmasi menjelaskan, bahwa rencaba roling Kepsek masih menunggu petunjuk Bupati Minsel. “Kalau ibu Bupati memerintahkan untuk roling Kepsek pasti roling. Semuanya tergantung Bupati, dan roling kapan saja bisa dilakukan sesuai kebutuhan,” tegas Lumi.(esem)

JUDI TOGEL

Polres Minsel jangan cuma janji Amurang—Janji Polres Minsel untuk membekuk para bandar judi Togel di wilayah Amurang dan sekitarnya belum terbukti. Lihat saja, Bandar Togel di wilayah Amurang masih belum tersentu pihak Polres Minsel, tak heran judi Togel di masyarakat bebas beredar. Hesky Liando warga Amurang meminta kepada pihak Polres menepati janji untuk memberantas judi Togel di wilayah Amurang dan sekitarnya. Pasalnya, sampai saat ini judi Togel masihh bebas beredar.

“Kapolres yang baru harus tepati janji dalam memberantas Togel. Kami yakin Kapolres akan bisa menangkap para bandar klas kakap di Amurang,” ujarnya. Dirinya juga meminta warga untuk membantu menginformasikan kepada pihak Kepolisian terkait adanya peredaran judi Togel.” Warga Amurang harus bersatu memberantas Togel, jangan warga membantu para bandar dengan cara mendiamkan judi Togel tersebut,” mintanya. (esem)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.