Sanger ungkap ada provokator di SMKN 4 KISRUH di SMKN 4 Manado yang melibatkan Kepala Sekolah (Kepsek) setempat Jeane Sanger dan para muridnya akhirnya ditindaklanjuti Penjabat Walikota Manado Royke O Roring (ROR). Dimana pada Selasa (12/1) siang kemarin, ROR memanggil Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Manado Corry Tendean, Sanger serta sejumlah guru sekolah tersebut
Harga: Rp.2000,Luar Kota + Ongkos Kirim
Baca: IBUKOTA ( Halaman 9 )
terbit 16 halaman
RABU 13 JANUARI 2016 NOMOR 2938 TAHUN X BALLON D’OR 2015
SELEBRITI
Messi terima surat mengharukan dari sang ayah Zurich—Terungkap sudah pemenang penghargaan paling bergengsi Ballon d’Or untuk tahun 2015. Adalah Lionel Messi terpilih sebagai pemain dengan performa terbaik sepanjang tahun lalu. Penghargaan ini tentu saja diumumkan dalam malam gala FIFA yang digelar di Zurich Kongresshaus, Swiss, Senin (11/1) malam waktu setempat atau Selasa (12/1) dini hari waktu Indonesia. Messi sukses mengalahkan dua kandidat lain yakni Cristiano Ronaldo dan Neymar. Ini adalah gelar Ballon d’Or kelima yang didapat oleh Messi. Sebelumnya La Pulga sudah memenangkannya pada 2009, 2010, 2011, dan 2012. Untuk tahun 2013 dan 2014, penghargaan ini disabet oleh Cristiano Ronaldo. Baca: Messi ( Halaman 2 )
CRISTIANO Ronaldo, Lionel Messi dan Neymar serta para penerima penghargaan lainnya berfoto selfie bersama dalam acara Anugerah FIFA Ballon d’Or 2015 di Kongresshaus, Zurich, Senin (11/1) malam waktu setempat.(foto: afp photo/fabrice coffrini)
ASHANTY
PDIP persoalkan legalitas Golkar
Mulai hilang kesabaran Arsy disebut anak haram FENOMENA haters di Indonesia saat ini semakin menjadi-jadi. Kebencian mereka pada artis yang tidak disukai terkadang tak beralasan dan benar-benar di luar batas kesopanan. Keluarga Anang Hermansyah adalah salah satu contoh yang paling lekat dengan haters. Bukan hal baru jika Ashanty, Anang maupun Aurel dihujat dan difitnah oleh haters. Namun kini parahnya lagi, Baby Arsy yang tak berdosa dan tak tahu apa-apa pun juga sudah mulai masuk dalam radar kata-kata pedas para pembenci tersebut. Tentu saja hal itu membuat Ashanty marah. “Untuk Arsy dan Aurel sudah ada beberapa (komentar) yang di luar batas dan sangat mengganggu psikis Aurel. Itu bisa bikin bahaya Arsy juga. Baca: Mulai ( Halaman 2 )
INTERNASIONAL Ledakan bom Turki, Erdogan tuding pelakunya asal Suriah PRESIDEN Turki Recep Tayyip Erdogan menuding pelaku bom bunuh diri yang menewaskan sedikitnya 10 orang di Distrik Sultanahmet, Istanbul, Selasa (12/1) kemarin, adalah warga Suriah. “Pelaku ledakan yang membunuh warga asing itu dari Suriah,” ucapnya. MeRECEP Tayyip Erdogan. nurut Erdogan, kemungkinan besar kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) berada di balik ledakan di dekat Masjid Biru dan Hasgia Sophia itu. “Kawasan wisata itu menjadi tujuan wisata sangat terkenal di dunia,” kata dua pejabat keamanan senior Turki kepada Reuters. Seorang petugas kepolisian dan sejumlah saksi mata mengatakan mereka melihat mayat tergeletak di tanah di Lapangan Sultanahmet, beberapa saat setelah ledakan terjadi. “Kami segera mencari informasi mengenai kondisi warga negara Jerman yang menjadi korban ledakan,” ucap seorang pejabat di Kementerian Luar Negeri Jerman. “Beberapa warga Jerman dikabarkan cedera,” ujarnya. Seorang staf di perusahaan pariwisata mengatakan kepada Reuters bahwa sekelompok wisatawan Jerman berada di area tersebut ketika ledakan bom terjadi, tapi tidak ada informasi lebih lanjut soal jumlah korban yang mengalami luka-luka. Baca: Ledakan ( Halaman 2 )
POJOK “Orang-orang menjadi begitu luar biasa ketika mereka mulai berpikir bahwa mereka bisa melakukan sesuatu. Saat mereka percaya pada diri mereka sendiri, mereka memiliki rahasia kesuksesan yang pertama” (Norman Vincent Peale)
Terkait pelantikan Akom sebagai Ketua DPR RI ADE Komaruddin.
AHMAD Basarah.
Jakarta—Ade Komaruddin (Akom) telah resmi memimpin DPR RI setelah dilantik Senin
LAKALANTAS
Mahasiswi Unsrat tewas diseret mobil Kapolres Bolmong, 1 kritis Manado—Peristiwa tragis dan memilukan harus dialami keluarga Hontomole-Bangunang. Pasalnya, dua anggota keluarga masing-masing perempuan Jenifer (19) dan kakaknya Jovanda Hontomole (26), menjadi korban tabrakan sadis, Selasa (12/1) kemarin, sekitar pukul 09.00 Wita, di ruas jalan Trans Sulawesi,
Desa Tateli Weru, Jaga II, Kecamatan Mandolang, Minahasa, tepatnya di dekat kawasan wisata Pantai Buloh. Ironisnya, dalam insiden kecelakaan lalu lintas (lakalantas) ini, kedua korban ditabrak mobil Pajero Sport Dakar berwarna putih, B 96 WIL, yang merupakan kendaraan pribadi yang ditumpangi Ka-
polres Bolmong AKBP William Simanjuntak. Akibat hantaman keras mobil yang melaju kencang ini, nyawa mahasiswi Fakultas Ekonomi (Fekon) Unsrat, semester IV ini tak tertolong karena menderita benturan hebat di tubuh, kaki dan bagian kepala.
(11/1) awal pekan. Politikus Partai Golkar itu didapuk jadi Ketua DPR RI menggantikan Setya Novanto yang bertukar posisi menjadi Ketua Fraksi Golkar di Senayan. Namun persoalan baru muncul, dimana kini PDIP mempertanyakan legalitas pelantikan
Perubahan dari dalam
PEMERINTAHAN
ROYKE O Roring.
SANNY Parengkuan.
Sulut—Penjabat Walikota Manado Royke O Roring dan Penjabat Walikota Tomohon
Sanny Parengkuan sama-sama membidik pejabat yang tidak maksimal dalam kinerja. Selaku
birokrat senior di Pemprov Sulut, keduanya bahkan tak segan mengganti pejabat yang kendor dalam menjalankan tugas atau bahkan sudah menyimpang dari tupoksi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Evaluasi pun dilakukan keduanya di wilayah pemerintahan masing-masing. Roring misalnya, saat dimintai keterangan terkait rencana roling pejabat Pemkot Manado yang gencar mengemuka akhir-akhir ini, memberi isyarat kalau roling bisa dilakukan sewaktu-waktu. Baca: Roring ( Halaman 2 )
Baca: PDIP ( Halaman 2 )
PREDIKSI 2016: TALAUD
Baca: Mahasiswi ( Halaman 2 )
Roring-Parengkuan evaluasi pejabat
Akom tersebut. Pasalnya, sampai saat ini Golkar tidak mempunyai kepengurusan sah pascadicabutnya Surat Keputusan (SK) Kepengurusan Partai Golkar oleh Menteri Hukum dan HAM (Menkumham).
Oleh Denny Dalihade PEMBANGUNAN dan arah kemajuan Kabupaten Kepulauan Talaud masih belum menemukan pola yang pas seiring perkembangan dan arus globalisasi saat ini. Meski begitu patut diapresiasi berbagai langkah berani yang dilakukan Bupati Sri Wahyumi Maria Manalip SE sepanjang 2015 yang menunjukkan keinginan kuatnya untuk memajukan daerah, namun masih banyak kendala yang justru berada dalam pusaran kekuasaan itu
sendiri. Namun di tahun 2016, bagi Kabupaten Kepulauan Talaud dapat diprediksi akan berjalan mulus dan optimal dengan catatan-catatan yang kiranya dapat menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Kepulauan Talaud. Tahun 2016 menjadi tahun yang sangat menentukan bagi pemerintahan Manalip-Tuange. Pertama, 2016 ini merupakan tahun dimulainya era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang menjadikan Talaud begitu strategis posisinya dikarenakan bukan hanya Filipina yang ikut dalam MEA melainkan Jepang dan China serta beberapa negara lainnya yang secara geografis bisa mendatangkan keuntungan bagi daerah berjuluk Tanah Porodisa ini. Kedua, tahun 2016 ini dijadwalkan bakal hadirnya Kabupaten persiapan Talaud Selatan yang akan membutuhkan kesiapan di segala bidang. Baca: Perubahan ( Halaman 2 )
Johan Budi ditunjuk Jokowi jadi Jubir Presiden
Komunikasikan tugas pemerintah dan koordinir humas semua Kementerian Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Johan Budi SP menjadi juru bicara Presiden. Jokowi menilai, Johan berpengalaman dan mampu mengomunikasikan program Presiden dan pemerintah kepada rakyat. Mantan juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini resmi menjadi juru bicara Presiden mulai Selasa (12/1) kemarin. Selain mengomunikasikan program Presiden dan pemerintah, Johan juga bertanggung jawab menjadi koordinator humas semua Kementerian. JOHAN Budi SP, memiliki cerita unik saat mengawali hari pertamanya membantu Presiden Joko Widodo di Istana, Jakarta, Selasa kemarin. Dia melalui dengan mendapat ucapan selamat dari menteri dan pimpinan lembaga negara,
NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)
sampai menolak menjemput istrinya. Johan mengungkapkan, Kepala Staf Presiden Teten Masduki yang kali pertama menyampaikan adanya keinginan Presiden untuk merekrutnya menjadi staf khusus (stafsus) pada 6 Januari
2016. Pembicaraan berlanjut pada esok harinya di Istana Merdeka, dan kali ini langsung melibatkan Presiden Jokowi. “Saya tanya tugas saya apa, supaya jelas, supaya efektif,” cerita Johan. Baca: Komunikasikan ( Halaman 2 )
JOHAN Budi langsung mendampingi Presiden Joko Widodo usai berdiskusi di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (12/1) kemarin.(foto: aditia noviansyah/temc)
KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com
SAMBUNGAN
RABU 13 JANUARI 2016
2
PDIP ... Dari Halaman 1 Serta terakhir dimana tahun 2016 adalah tahun politik dengan adanya kemungkinan pilkada serentak yang bisa saja Talaud masuk di kloter berikutnya sesudah sejumlah Kota/Kabupaten di Indonesia pada 2015 kemarin. Persoalan utama Kepulauan
Talaud adalah kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM) dan secara khusus infrastruktur penunjang kegiatan perekonomian. Disini kita bisa menaruh harapan akan langkah besar yang dikerjakan Pemkab Kepulauan Talaud melalui perluasan Bandara Melonguane dan
Ashanty ... Dari Halaman 1 Kalau haters yang serang aku, aku nggak laporin. Jadi silahkan aja, karena aku nggak mau peduliin itu. Tapi kalau udah anak, beda urusan,” ujar Ashanty singkat ketika ditemui di Komplek ANTV, Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa (12/ 1) kemarin. Entah dapat info dari mana, beberapa haters tanpa belas kasih menyebut jika Arsy adalah anak haram. Bahkan ada juga yang menuding jika Aurel melakukan operasi plastik dan mendapat uang dari hasil yang tidak halal. “Misal Arsy dikata anak haram, bukan anak kandung karena nggak mirip Anang. Terus Aurel dibilang perempuan bayaran, Aurel operasi plastik demi menjaga kecantikan biar bayarannya makin besar. Kalau udah terlalu parah, memang haters itu harus diajarin agar bisa menggunakan medsos dengan baik,” sambung pelantun Kesakitanku itu. Ashanty sendiri selalu mencoba bersabar menghadapi tingkah laku haters. Namun jika sudah kelewatan, Ia tak akan ragu-ragu lagi untuk melaporkan mereka ke pihak berwajib. “Udah ada beberapa (haters). Ada lah nama-namanya, tapi aku masih kasih kesempatan untuk haters yang parah supaya berubah. Tapi kalau nggak bisa juga, akan dilaporin. Karena ada bebrapa nama haters yang sama yang lakukan (hujat) ke teman artis lain,” pungkas wanita berusia 31 tahun itu.(kplc)
Ledakan ... Dari Halaman 1 Dari Kementerian Luar Negeri Norwegia diperoleh keterangan bahwa salah seorang warga negaranya cedera akibat ledakan. “Korban saat ini berada di rumah sakit untuk menjalani pengobatan. Menurut laporan kantor berita Dogan, enam warga negara Jerman dan seorang warga Peru luka-luka. “Saya mengutuk aksi teror di Istanbul oleh pelaku bom bunuh diri asal Suriah. Korbannya 10 tewas, yang terdiri atas warga negara asing dan Turki,” ucap Erdogan saat makan siang bersama para duta besar negara sahabat di Ankara. Erdogan melanjutkan, “Insiden ini, sekali lagi, menunjukkan bahwa sebagai sebuah bangsa, kita harus sehati dan satu tubuh guna melawan teror. Pada prinsipnya, Turki akan melawan terorisme hingga benarbenar berakhir.” Turki, salah satu anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) dan calon anggota Uni Eropa, adalah bagian dari pasukan koalisi internasional pimpinan Amerika Serikat. Koalisi ini berperang melawan ISIS, yang me-nguasai sebagian wilayah Irak dan Suriah.(temc)
Komunikasikan ... Dari Halaman 1 Jokowi memberi tugas kepada Johan untuk membantu mengomunikasikan program Presiden dan pemerintah kepada masyarakat. Dalam tugasnya, Johan akan mendapat perintah dan bertanggung jawab kepada Presiden. “Tugas dan tanggung jawab langsung kepada Presiden, tetapi secara administrasi belum tahu akan ditempel di mana,” ungkapnya. Setelah diumumkan secara resmi menjadi stafsus Presiden, Johan langsung ikut hadir dalam rapat terbatas yang dipimpin Presiden. Rapat yang membahas daftar negatif investasi itu dihadiri sejumlah menteri dan pimpinan lembaga negara. “Banyak yang menyalami (berjabat tangan). Ternyata banyak yang kenal saya,” seloroh Johan. Para pejabat yang tampak menyalami Johan adalah Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Wakil Kepala Polri Komjen Budi Gunawan. “Dengan Pak Budi Gunawan salaman biasa, di atas salaman, di sini juga salaman,” ucap Johan. Mantan pelaksana tugas pimpinan KPK itu mengaku tidak mengetahui bahwa Presiden Jokowi akan mengumumkan posisinya sebagai stafsus pada hari ini. Ia bahkan mengatakan bahwa istrinya juga belum diberi tahu mengenai penunjukannya sebagai staf khusus Presiden. “Kaget juga karena saya enggak siap-siap, ternyata keppresnya sudah ditandatangani. Jujur saja, istri saya juga belum tahu, kecuali dari kalian (media),” ungkapnya. Setelah “pensiun” dari KPK, kata Johan, dirinya lebih banyak disibukkan dengan urusan keluarga. Ia bahkan mengaku rutin mengantar jemput anak dan istrinya setiap hari. Presiden Jokowi menunjuk Johan Budi menjadi juru bicara Presiden. Jokowi menilai, Johan berpengalaman dan mampu mengomunikasikan program Presiden dan pemerintah kepada rakyat. “Sudah saya sampaikan, beliau sangat berpengalaman, dan nantinya akan mengoordinasikan juga humas-humas yang ada di kementerian agar kita menjadi satu (suara),” kata Jokowi, Selasa sore. Secara pribadi, Jokowi menilai mantan pimpinan sementara dan juru bicara KPK itu sebagai figur yang bersih. “Saya senang semakin banyak orang baik di lingkungan Istana yang membantu saya,” ungkapnya. Johan sebelumnya mengikuti proses seleksi calon pimpinan KPK. Namun, dalam voting di Komisi III DPR, Johan kalah suara sehingga gagal menjadi pimpinan KPK. Johan kemudian menyatakan keinginannya untuk mundur dari KPK. Mantan wartawan ini menganggap 10 tahun kariernya di lembaga antikorupsi itu sudah cukup.(komc)
LOWONGAN PERUSAHAAN PENERBITAN YANG SEDANG BERKEMBANG
MEMBUTUHKAN TENAGA ACCOUNT EXECUTIVE PRIA/WANITA, PENDIDIKAN MINIMAL SMA ULET, JUJUR, SUKA TANTANGAN, PUNYA KENDARAAN RODA DUA & PUNYA JARINGAN KERJA LAMARAN DIANTAR KE MEGA SMART 8 NO. VII (JAM KERJA) PALING LAMBAT 2 MINGGU SETELAH PENGUMUMAN INI
pembangunan Bandara Miangas, pelebaran jalan dari Melonguane sampai Beo, pembangunan pelabuhan ferry dan peningkatan layanan pelabuhan umum dan barang yang ada. Disisi lain, pengembangan sektor perikanan dan kelautan lewat pembangunan pabrik es, pabrik penyimpanan ikan dan peningkatan kemampuan tangkap para nelayan, adalah prospek yang jadi perhatian Pemkab selain sektor pariwisata dengan pembangunan dan pengembangan lokasi wisata bahari maupun adat budaya yang ada. Harusnya berkaca dari paparan di atas tadi, maka Tanah Porodisa akan memberikan sebuah kemungkinan perkembangan yang sangat positif, karena berbagai program dan perencanaan yang sudah pernah, sementara dan akan dilakukan pemerintah dibawah kepemimpinan Sri Wahyumi Maria Manalip SE. Sayangnya, kendala terbesar
dalam mewujudkan visi dan misi sang bupati terletak dipusaran pemerintahan dan kekuasaan itu sendiri. Dimana Manalip-Tuange masih belum menemukan formulasi yang pas bagaimana menentukan pembantunya. Hal itu semestinya sudah terjawab dalam ajang seleksi dan lelang jabatan setahun yang lalu, namun sayang pembantu bupati yakni para kepala badan dan dinas dimana sebagian besar masih belum mampu menunjukkan kinerjanya selain masih berada dalam tataran bagaimana caranya menyenangkan ‘sang bunda’ dengan ikut kemana saja bupati pergi. Padahal seharusnya yang terbaik adalah mereka melakukan kerja dan optimalisasi pencapaian program serta rencana kerja yang diberikan oleh bupati. Tanah Porodisa yang bersih, indah, rapi dan bebas korupsi, kolusi dan nepotisme jangan lagi cuma sekedar slogan semata tetapi komitmen dan bukti nyata di lapangan. Artinya membangun Talaud saat ini dibawah kepemimpinan Bupati Sri Wahyumi
Maria Manalip SE dan Wakil Bupati Petrus Simon Tuange sudah ‘on the track’, persoalannya adalah kemampuan untuk melakukan perubahan harus dimulai dari dalam. Maksudnya mulai dari dalam diri setiap pejabat, tokoh adat, tokoh masyarakat, organisasi kemasyarakatan maupun lembaga penunjang lainnya termasuk komunitas media dan aparat penegak hukum. Artinya perubahan dapat terjadi dan dimulai dari pemimpin daerah sebagai figur sentral dan ‘role model’ dalam kerja pembangunan daerah kemudian diikuti para pembantunya, Aparatur Sipil Negara, baru kemudian oleh masyarakat, maka sebuah keniscayaan dalam harapan akan Porodisa yang maju dan gemilang bukan lagi sekedar fatamorgana melainkan sebuah kerja yang setiap harinya membuahkan hasil yang baik dan optimal. Menutup prediksi kemana dan bagaimana Talaud di 2016, jika semua catatan diatas dapat menjadi
PDIP ... Dari Halaman 1 Artinya, pelantikan itu bertentangan dengan UU MD3 dan perundangan terkait lainnya. ý”Apabila pelantikan sesuai dengan norma dan prosedur lain, apakah UU MD3 atau UU lain telah terpenuhi, maka itu legal. Tapi manakala tidak memenuhi unsur UU yang terkait dengan proses pelantikan Ketua DPR, maka dengan sendirinya pelantikan itu gugur demi hukum,” ujar Wakil Sekjen DPP PDIP Ahmad Basarah, di sela Rakernas PDIP I di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (12/1) kemarin. Dia mengatakan partainya akan mengkaji dan melihat perkembangan politik ke depannya. Sebab, DPR sebagai lembaga publik tidak akan lepas dari mata masyarakat yang terus mengikuti perkembangan politik di sana. “Jadi manakala tidak sesuai, maka batal demi hukum. Dengan sendirinya keputusan DPR tidak mengikat demi hukum,” ujar Basarah. Karena itu, dia melihat DPR perlu merevisi UU MD3 terutama mengenai kursi Pimpinan DPR. Seharusnya, lanjut Basarah, partai pemenang lah yang menjadi Pimpinan DPR. “Saya kira itu normal. Tapi kalau revisi hal itu harus datang dari kesadaran kolektif fraksi di DPR. Sehingga kalau revisi prinsipnya harus diawali kesadaran fraksi di DPR. Kalau pun ada agenda
perubahan, tidak perlu menimbulkan kegaduhan,” ucap Anggota Komisi III DPR. Wakil Ketua Fraksi DPR PDIP Arief Wibowoý juga melihat hal yang sama. Sebab, saat pelantikan Ade dilakukan, Golkar sedang tidak memiliki legalitas. Beda ketika dulu saat Novanto dilantik, Golkar masih solid dan memiliki kepengurusan yang sah serta jelas. “Problemnya di konsolidasi Golkar. Saat Novanto legalitasnya ada dan Golkar solid, sekarang kan tidak ada legalitas,” ujar Arief. Untuk itu, lanjut Arief, jalan terbaik saat ini adalah Golkar mempercepat konsolidasi partainya untuk menentukan kepengurusan mana yang sah. Apakah versi Munas Bali atau Munas Ancol. Sehingga, nantinya Golkar kembali melegalisasi kepengurusannya ke Kemenkumham. “Hemat saya agar tidak menimbulkan pertanyaan dan konflik, lebih baik Golkar menyelesaikan aspek legalisasiý,” tandas Arief. Di tempat terpisah, Akom saat disinggung soal legalitasnya sebagai Ketua DPR, mengatakan jika dirinya sudah sah menjadi Ketua DPR, meski ada yang menolak. “Soal legalitas saya dibilang Ketua DPR ilegal, saya hanya senyumsenyum saja. Karena saya tahu semua ketua fraksi yang ada pada saat rapat di Bamus itu, satu pun tidak ada yang berpendapat seperti itu (menolak),” ungkap Akom saat ditemui di Gedung
DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (12/1) kemarin. Dia menilai, sebanyak 560 anggota DPR pasti punya pandangan sendiri tentang hukum. Tapi pada akhirnya kebenaran tetap bakal terlihat. “Saya anggap masalah itu sudah selesai. Dan saya tidak mau mengungkit-ungkit lagi. Saya sudah dilantik oleh Ketua MA dan sah,” tegas Akom. Usai dilantik, Akom pun bekerja cepat dan mengatakan ingin menemui seluruh ketua umum parpol dan pimpinan fraksi yang ada di DPR. “Saya akan roadshow, berkunjung kepada semua ketua umum partai di 10 fraksi yang ada di DPR,” ujar Akom. “Saya sudah ketemu dengan 2 ketum. Itu tidak pakai urutan karena ini persoalan waktu. Siapa cepat ketum yang bisa menerima saya sesuai dengan kesibukan masing-masingnya, nah itu yang kemudian saya temui,” imbuh dia. Adapun dua Ketum parpol yang telah ditemui Akom adalah Ketum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketum Partai Nasdem Surya Paloh. Saat menemui keduanya, Akom pun diberikan saran. “Dari 2 pertemuan itu keduanya memberikan saran. Misalnya, SBY mengatakan sebagai Ketua DPR harus profesional. Artinya profesional dalam hal ini bahwa ketua bukan hanya milik Partai Golkar, tetapi milik seluruh fraksi. Pak Surya juga menyampaikan hal yang sama kepada saya,” kata Akom.(lip6)
Mahasiswa ... Dari Halaman 1 Sementara sang kakak Jovanda, mengalami luka berat dan masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit Prof Kandou Malalayang Manado. Bahkan sepeda motor yang ditumpangi kedua korban, jenis Yamaha Mio DB 2003 CH, ringsek dan rusak parah. Dari keterangan saksi mata dan pihak keluarga mengungkapkan, pagi itu kedua korban pergi ke salah satu took di Desa Tateli untuk membeli kue. Sebab, Selasa kemarin merupakan ulang tahun anak dari korban Jovanda yakni Queen (5), dan hendak di ibadahkan di rumah dan sekolah TK. Usai belanja, kedua korban dari arah Tateli kembali ke rumah. Sialnya dalam perjalanan pulang ketika melintasi tanjakan kecil hendak memasuki belokan jalan Goa Buloh, tiba-tiba muncul mobil Pajero Kapolres Bolmong ke arah Manado melaju kecepatan tinggi. Mobil Kapolres kemudian memaksa melambung kendaraan lainnya dan keluar jalur. Buntutnya, motor yang ditumpangi kedua korban ditabrak. “Mobil melaju mengarah ke Manado, lalu melambung mobil lainnya dan keluar jalur. Dari arah berlawanan ada motor korban. Seketika mobil langsung menabrak motor korban. Padahal motor kedua korban berada pada posisi yang benar dan melintas di pinggiran jalan. Mobilnya out,” kata salah satu warga yang melihat kejadian tersebut. Dari tabrakan itu, motor korban terbalik serta terseret. Bahkan korban Jenifer pun ikut turut terbawa mobil. Kondisi Jenifer saat ditemukan begitu kritis. Bahkan helm yang digunakannya pecah dan tertusuk di bagian kepala. Puing helm terpaksa harus dipecahkan dan dikeluarkan. Sedangkan korban Jovanda, tubuhnya terlempar dan membentur keras hingga tersangkut di atas pohon saat
tabrakan tersebut. Kue ulang tahun yang dibeli berserakan di jalan, bersama korban Jenifer. Motor korban rusak parah, mobil Kapolres rusak bagian depan sebelah kanan. Setelah tabrakan terjadi, mobil yang dikendarai sang sopir Kapolres Bolmong, yakni Bripda ET (21), terhenti sedikit jauh dari lokasi tabrakan. Bahkan beberapa menit, Kapolres bersama istri dan sang sopir, belum keluar dari dalam mobil. Sontak saja, mengundang amarah warga setempat. Mobil sempat digoyang warga dan kaca diketuk. “Penumpang dalam mobil tidak turun. Nanti sudah banyak warga yang teriak dan ketuk kacanya, baru mereka keluar dan melihat kondisi korban,” kata warga, sembari mengatakan kedua korban langsung dilarikan ke rumah sakit saat itu. Sementara itu, Kapolres Bolmong AKBP William Simanjuntak ketika dihubungi via telepon genggam mengatakan, bahwa mobil tersebut dikendarai sang sopir. Ia pun mengaku, bahwa saat kejadian dirinya sedang tertidur. Ia kemudian terbanguan saat dikagetkan dengan suara benturan keras di bagian mobil. “Saya bawa sopir, saat itu saya tertidur. Saya terbangun setelah mendengar suara benturan keras. Saya minta sopir saya turun, tapi dia ketakukan. Memang wajar saat kejadian seperti itu kami semua ketakutan. Tapi saya berusaha keluar mobil, dan temui warga. Kemudian saya lihat kondisi kedua korban, dan angkat bersama-sama warga. Warga lihat langsung,” kata William. Ketika ditanya adanya dugaan, bahwa saat kejadian warga melihat terjadinya pertukaran posisi sopir dan penumpang, William pun membantahnya. “Itu tidak benar. Mungkin itu hanya isu dan opini saja yang dibuatbuat. Tidak ada seperti itu,”
bantahnya. Lebih lanjut William menyatakan, bahwa pihaknya sudah berkomunikasi dengan keluarga korban dan proses hukum akan tetap berjalan. “Kita langsung komunikasi dengan keluarga. Soal mencari siapa yang benar dan siapa yang salah, korban sudah tak akan kembali. Kita mau keluarga sama-sama menerima, kita juga tak mau musibah ini terjadi. Tapi kita akan bertanggung jawab,” jelasnya. Sementara itu, Kapolda Sulut Brigjen Pol Wilmar Marpaung SH, melalui Kabid Humas AKBP Wilson Damanik, ketika dikonfirmasi mengatakan kalau peristiwa itu sudah menjadi attensinya untuk diselesaikan. “Benar kejadiannya. Kita akan proses,” singkat Damanik.(erel)
perhatian serius Pemkab, maka optimisme akan angka pertumbuhan ekonomi daerah diatas 5-6%, perencanaan dan pembangunam daerah yang komprehensif dan integral, perbaikan pengelolaan keuangan dan aset daerah, peningkatan PAD, perbaikan kesejahteraan ASN, perbaikan taraf hidup dan tingkat kesejahteraan masyarakat, optimalisasi pelayanan
publik paling tidak berada di rasio baik menuju kepada memuaskan dan pada ujungnya mengutip peribahasa lama yang berkata dibalik cemeti ada emas, dibalik sebuah kritik ada harapan akan terwujudnya Tanah Porodisa yang maju dan semoga makin mendekati kenyataan di tahun penuh rahmat tahun 2016. Sansiote Sampate Pate.(*)
Messi ... Dari Halaman 1 “Ini adalah momen yang sangat spesial bagi saya, bisa kembali ke panggung ini. Saya bisa kembali memenangkan penghargaan ini setelah sebelumnya hanya duduk di kursi penonton, melihat Cristiano memenangkannya,” ujar bintang Barcelona ini. Tak lama usai ia memenangkan trofi Ballon d’Or ke5 sepanjang karirnya, Messi menerima surat mengharukan dari Jorge Messi, sang ayah. Dalam surat yang dimuat secara ekslusif oleh Marca tersebut, Jorge merefleksikan kembali perjalanan karir sang anak, yang sempat mengambil keputusan berat untuk merantau ke Barcelona, hingga akhirnya tumbuh dan berkembang menjadi pemain terbaik dunia seperti saat ini. Berikut isi surat Jorge pada Messi: “Hari di mana kami meninggalkan Argentina dipenuhi banyak harapan dan doa, namun juga diselimuti oleh ketakutan. Lionel nampak menikmati perjalanan tersebut. Kami mencoba mencari hal baru di Barcelona. Namun saya kira ia juga mulai menyadari hal terpenting dalam hidupnya:
sepakbola. “Hingga hari ini, saya tidak pernah bermimpi ia akan bisa mencapai momen yang magis dan istimewa, dimulai dari tahun 2007 dan ia terus memenangkan trofi pemain terbaik secara beruntun, dan kini dunia memutuskan untuk mengakuinya sebagai pemain terbaik di seluruh planet untuk kelima kalinya. “Keluarga kami amat bangga pada dirinya, karena perjuangan keras yang sudah ia tunjukkan, dan semua halangan yang sudah berhasil ia lewati. Semangat juang dan kegigihan luar biasa yang telah membantu Lionel selama ini. Ia juga ingin terus meningkatkan kemampuannya setiap hari. Semoga ini bisa terus menjadi semangat bagi dirinya.” Lantas apa kata Ronaldo soal penghargaan ini? “Ini adalah trofi yang unik. Kata-kata favorit saya adalah dedikasi dan kerja keras. Apa pun pekerjaan Anda, Anda harus serius. Bisa berada di sini untuk kedelapan kalinya bukanlah sebuah kebetulan. Kita semua punya talenta, tapi talenta tanpa kerja keras tak akan berarti apa-apa,” ujar bintang Real Madrid ini.(boln/dets)
Roring ... Dari Halaman 1 “Masalah roling pejabat itu menjadi evaluasi atasan (Walikota, red). Namun bagi saya, kita lihat saja kinerja pejabat. Jangan nanti kalau saya bilang aka nada roling, maka pejabat justru merasa was-was dan terganggu kinerjanya. Namun sebaliknya, ketika saya bilang tidak ada roling, maka pejabat santaisantai saja dan tidak maksimal bekerja,” ujar Roring ditemui di ruang kerjanya, Lt.II kantor Walikota Jl Balaikota Tikala, Selasa (12/ 1) kemarin. Dikatakan pula, saat ini di Pemkot Manado ada beberapa pejabat baik esalon II maupun III yang statusnya hanya sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala, sehingga perlu dilakukan perbaikan status. “Ada beberapa SKPD yang Kepalanya hanya Plt, dan saya kira itu perlu ada kejelasan status. Kita lihat saja kedepan bagaimana,” ungkap birokrat yang juga menjabat Kepala Bappeda Pemprov Sulut ini, seraya memastikan kembali bahwa dirinya tidak menjanjikan atau mengumbar akan dilakukan roling pejabat. Dari Tomohon, Parengkuan mengaku akan melakukan roling pejabat jika didapati ada pejabat di jajaran Pemkot Tomohon yang “nakal” atau sudah menyimpang dari tupoksi sebagai ASN. Hal itu dikatakan Parengkuan saat melakukan tatap muka dengan wartawan Biro Tomohon, Selasa (12/1) kemarin. “Memang kalau nakal
atau tidak bekerja maksimal, maka siap-siap diganti. Namun pergantian ini akan dikonsultasikan dengan Kemendagri, terlebih pada eselon II,” jelas Parengkuan. Diakui Parengkuan jika dirinya tidak ada niat untuk melakukan mutasi atau rolling selama pejabat yang bekerja itu sangat baik dalam melayani masyarakat demi kemajuan Kota Tomohon. “Oleh Penjabat Gubernur meminta saya jangan melakukan rolling jika tidak perlu dan itu sudah menjadi tekad saya untuk tidak melakukan rolling. Namun jika mendesak, apa boleh buat jika rolling ini harus dilakukan,” jelasnya. Dirinya pun mengakui jika selama menjadi Penjabat Walikota Tomohon banyak masukkan yang meminta agar segera melakukan rolling. Namun diakuinya jika dalam pelaksanaan mutasi ini harus sesuai dengan aturan yang berlaku atau tidak mengikuti kemauan segelintir orang yang ingin menguasai jabatan tertentu. “Memang banyak yang meminta saya melakukan rolling pejabat, tapi itu hanya sebatas masukkan. Apalagi ini sudah menyangkut Pilwako. Jadi saya minta kepada seluruh ASN di jajaran Pemkot Tomohon untuk menghilangkan semua perbedaan sewaktu Pilwako lalu dan fokus pada pelayanan demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat kota ini,” tambah birokrat yang juga menjabat Asisten II Pemprov Sulut ini.(dewe/ gebe)
SULUT
RABU 13 JANUARI 2016
3
Pemberlakuan UMP belum merata Deprov Sulut panggil Disnakertrans Manado—Standart Upah Minimum Provinsi (UMP) Sulut tahun 2016 ditetapkan sebesar Rp2.400.000. Ini menjadikan Provinsi Sulut sebagai salah satu daerah
dengan UMP tertinggi se Indonesia. Namun sayang, penerapannya di tahun 2016 ini ditenggarai belum berlaku secara umum untuk seluruh perusahaan dan pihak peng-
usaha. Menyikapi hal ini, Komisi IV Deprov Sulut yang membidangi kesejahteraan Rakyat menjadwalkan memanggil Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans)
Sulut. Menurut anggota Komisi IV Rita Lamusu Manoppo, pemanggilan tersebut untuk mengetahui soal pengawasan dan penerapan dari Disnakertrans dengan diberlakukannya UMP tesebut. “Pemanggilan terhadap Disnakertrans telah dijadwal-
kan pada pekan depan untuk meminta penjelasan terkait persoalan UMP ini dan beberapa persoalan lain yang belum terselesaikan di tahun lalu,” kata Rita. Menurutnya, sesuai dengan Peraturan Gubernur (Pergub) No.37/ 2015 yang ditandatangi oleh Penjabat Gubernur Sulut Soni
LISTRIK SULUT
Calon Pejabat Eselon III-IV Pemprov digodok di SPN SEBANYAK 190 Aparatus Sipil Negara (ASN) dilingkup Pemprov Sulut yang terdiri dari Pejabat Eselon IV dan Staf Fungsional Umum yang potensial untuk dipromosikan menduduki jabatan Eselon III dan Eselon IV digodok di SPN Karombasan melalui Tes Pemetaan Potensi Pegawai Selasa (12/01) kemarin. Kegiatan yang merupakan kerjasama Pemprov dan Polda Sulut telah dibuka secara resmi oleh Kepala BKD Provinsi Dr Femmy Suluh MSi. Suluh mengatakan pelaksanaan Tes Pemetaan Potensi ini untuk memenuhi apa yang telah diamanatkan dalam Undang-Undang ASN. Sehingga disiapkan ASN yang berkompetensi, untuk menunjang penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di daerah ini. “Hasil tes ini akan menjadi pegangan BKD selama dua tahun, sebagai bahan pertimbangan pimpinan dalam mengisi jabatan struktural yang kosong karena ada yang pensiun, sembari menambahkan pelaksanaan ini meliputi tes kepribadian, sikap kerja dan kerja sama,” ungkap mantan Karo Umum ini. Karena itu Suluh berharap, agar peserta dapat mengikuti tes ini dengan sebaik mungkin, manfaatkan waktu yang ada karena ini merupakan pertarungan sekaligus sebagai sebuah tuntutan organisasi, tandasnya. Sementara Kepala Bidang Pembinaan dan Pengawasan Drs James Kewas MSi BKD Sulut menyebutkan, tes kali ini meliputi tiga kriteria penilaian untuk direkomendasikan kepada pimpinan yaitu dalam bentuk disarankan, cukup disarankan dan tidak disarankan, Kewas menambahkan, bahwa pada Tahun 2016 ini terdapat 29 pejabat Eselon III dan 50 pejabat Eselon IV yang akan pensiun.(erer)
Sulut,” tegasnya. Dirinya juga mengatakan, kegiatan Komisi akan berjalan setelah dilakukannya Rapat Paripurna masa buka tutup sidang yang dijadwalkan pada Kamis (14/1) besok, baru pihaknya akan memanggilan Disnaker Sulut mengingat pentingnya nasib buruh Sulut, berkaitan dengan UMP tesebut.(dede)
MASALAH PERTANAHAN
Komisi III seriusi Kapal Pembangkit Listrik KRISIS Listrik Sulut hingga kini belum tertangani dengan tuntas. Janji pihak Pemprov Sulut dan Perusahaan Listrik Negara (PLN) tak kunjung terealisasi. Belum lagi soal kabar datangnya kapal Pembangkit Listrik ke Minahasa Selatan (Minsel) Sulut dengan harapan mengatasi krisis listrik ini. Namun pada kenyataannya, janji tersebut belum ada titik terangnya. Sehubungan dengan ini, Komisi III Deprov Sulut berinisiatif untuk ke Amurang untuk melakukan peninjauan kapal tersebut. Wakil Ketua Komisi III Amir Liputo menegaskan di awal tahun 2016, ada dua hal yang menjadi prioritas untuk segera dilakukan. “Penanggulangan dan mencari solusi soal krisis listrik di Sulut salah satu jadi prioritas kami di permukaan tahun ini. Kami ingin mencari tahu terkait progress dari kapal pembangkit listirik tersebut,” ujar Liputo.Selain itu, persoalan lumpur yang terus keluar di Tondangow, Kota Tomohon jadi target panatau dari komisi yang membidangi pemba-ngunan tersebut. “Semburan lumpur di Tomohon juga akan kami pantau dan mencari tahu penyebabnya. Jika memang ada kelalain kami akan penggil pihakpihak terkait untuk menjelaskan dan mempertanggung jawabkan persoalan tersebut,” jelasnya. Dirinya berjanji akan secepatnya melakukan pengamatan di tempat tersebut dan Sesuai rencana mereka akan mengunjunginya di minggu yang akan berjalan ini. “Kami akan menunggu rapat Komisi III. Usai Banmus selanjutnya ada Paripurna, nanti selesai itu kita akan lakukan peninjauan,” tandasnya.(dede)
Sumarsono bahwa UMP wajib diterapkan perusahaan yang beroperasi di Sulut mulai Januari 2016. “Jelas ada payung hukumnya. Jika ada pihak yang menolak untuk memberlakukan UMP tersebut kami minta segera dilaporkan kepada instansi terkait atau Deprov
Sumarsono sambangi BPN Sulut Manado—Carut marut dan kompleksitas persoalan menyangkut Tata Kelola Pertanahan di Propinsi Sulut serta problematika Agraria baik di Kabupaten/Kota, turut mengusik Pj Gubernur Sulut, Dr Soni Sumarsono, MDM, untuk mengurai benang kusut maupun aspek teknis, baik kendala di lapangan atau hambatan adminstrasi dalam pengelolaannya. Untuk itu Selasa (12/1) kemarin, Sumarsono menggelar tatap muka dan dialog bersama KaKanwil Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sulut. Pj Gubernur Sulut, dalam kunjungan mendadak dengan jajaran BPN Sulut, secara gamblang mengurai akan problem dan kompleksitas masalah tanah, di Sulut yang sesuai pengamatan, sangat menyita perhatian, baik Masyarakat pada umumnya, Institusi lintas Sektoral maupun para Pemangku Kepentingan (Stake Holder). Semisal masalah Lahan KEK Bitung, status tanah Pulau Lembeh, Pulau Bangka, Sengketa tanah Pertamina Bitung, Pembebasan lahan dan ganti rugi Proyek Jalan Tol Mdo-Bitung, termasuk yang menjadi topik bahasan hangat yakni keabsahan Kepemilikan dan pengelolaan di Taman Laut Bunaken. Kakanwil BPN Sulut, Monsel Hutagaol SH MH menguraikan bahwa, kondisi dan karakteristik perwajahan seputar masalah Tanah dan Lahan di Propinsi Sulut, utamanya Status Alas Hak, atas tanah tersebut umumnya bersumber dari Riwayat Kepemilikan dari Hak-Hak Barat, (Kolonial Belanda) sebelum diberlakukannya UU No.5 /1960, yakni tanah Erpach, Eigendom, yang setelah di Konversikan men-
jadi Hak Guna Usaha (H GU), dan Hak Milik, atas Tanah2 Pasini. “Berangkat dari Status dan Alas Hak tersebut, utamanya HGU, yang jika berakhir masa peruntukkannya, maka beralih kembali menjadi Tanah Negara, dan ini sering menjadi potensi konflik dan problem atas beberapa pihak yang mengklaim sebagai ahli waris,” tandas Hotagaol. Sementara itu, Pj Gubernur Sulut, Dr Sumarsono, dalam tanggapannya, meminta agar pihak BPN Sulut, mencermati secara jeli dan mampu melihat dengan sisi objektif dalam menentukan status keabsahan atas tanah/lahan tersebut, agar tidak menimbulkan masalah baru yang berlarut, terkecuali jika tidak mendapat titik temu dan mufakat atas persoalan ganti rugi, maka harus mendapat penetapan putusan sengketa dari pihak yudikatif, yang dalam hal ini oleh pihak pengadilan. Selanjutnya Dr Sumarsono, secara gamblang untuk diseriusi pihak BPN, persoalan kepemikan tanah di Kawasan Wisata Pulau Bunaken, yang diketahui bersama menjadi kendala serius, yang berdampak pada kunjungan para Wisatawan baik Wisatawan Nusantara/Lokal serta Wisatawan Manca Negara, dimana dermaga dan Pelabuhan untuk aktivitas naik dan turun di Kawasan Wisata tersebut, terkesan terganggu dan agak rumit juga kurang mengenakan bagi para pelancong. “Padahal Taman Nasional Laut Bunaken, adalah salah satu Prime Mover, bagi para penggiat sektor Pariwisata dan Destinasi Bumi Nyiur Melambai di kalangan wisatawan,” ujar Sumarsono.(erer)
Deprov prihatin kurang terserap
sos. Padahal kalau lebih kreatif, pasti bisa,” kata Anggota Komisi II Deprov Sulut, Affan R Mokodongan. Dia mngatakan, pada 2015 saja banyak dana bansos dan hibah yang gagal terserap. “Sayang jika dana ini tidak terserap dan mubasir. Padahal bisa membantu banyak orang,” ujarnya. Untuk itu, Mokodongan meminta Pemprov Sulut lebih kreatif dalam menyalurkan dana bantuan sosial dan hibah kepada masyarakat. “Dana Bansos dan Hibah sudah dianggarkan dalam APBD Pemprov Sulut. Melalui sejumlah organisasi perangkat daerahnya kurang berani dan kurang memiliki inisiatif untuk menyalurkan dana tersebut,” tuturnya. Lanjutnya, penyaluran dana tersebut harus mengikuti peraturan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah. Berdasarkan undang-undang tersebut, penyaluran dana bansos dan hibah harus diberikan kepada kelompok yang telah berbadan hukum. “Harusnya aturan tersebut tidak menjadi penghalang bagi masyarakat dam organisasi yang ingin menyerap anggaran tersebut. Karena di daerah lain saja bisa kenapa di Sulut tidak,” tutupnya.(dede)
PENANDATANGANAN MoU terkait mewujudkan Swasembada Pangan yang dilakukan oleh Pj Gubernur Sulut Dr Soni Sumarsono bersama pemerintah kabupaten/kota se Sulut, Selasa (12/ 1) kemarin.(foto: ist)
SWASEMBADA PANGAN
Sumarsono lakukan MoU bersama Bupati/Walikota Manado—Bersama dengan pemerintah kabupaten/kota se-Sulawesi Utara, Penjabat (Pj) Gubernur Sulut Dr Soni Sumarsono MDM bertekad ingin mewujudkan swasembada pangan di Sulut. Hal ini disampaikan Gubernur saat melakukan MoU dengan seluruh Kabupaten/Kota di Sulut mengenai Sasaran tanam padi, jagung, dan kedelai di Gedung Graha Gubernuran, Selasa (12/1) kemarin. “Pangan merupakan kebutuhan yang mutlak dipenuhi, karena sangat menentukan tumbuh kembang bangsa,” ujar Sumarsono, saat menjelaskan betapa pangan menjadi pokok dalam suatu negara. Lebih lanjut Sumarsono mengatakan, bahwa usaha mewujudkan swasembada pangan adalah selaras dengan program pembangunan pemerintah pusat, yang berdikari, utamanya dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA)
sekarang ini. Gubernur dalam kesempatan ini juga mengatakan, bahwa pemerintah menargetkan akan tercapainya luas tanam 148.638 hektar untuk padi, dengan capaian produksi sejumlah 697.836 ton, sedangkan untuk komoditi kedelai ditargetkan luas tanam mencapai 7.195 hektar, dengan jumlah produksi sebanyak 9.587 ton, dan untuk jagung luas tanam ditargetkan mencapai 153.767 hektar dengan total produksi mencapai 573.427 ton jagung. “Ini merupakan motivasi demi menuju swasembada pangan,” jelas Sumarsono. Gubernur berharap untuk dapat memenuhi target yang sudah ditentukan, juga bagi setiap kabupaten dan kota, masyarakat dan pihak terkait lainya, untuk dapat bersama bersinergi dalam mewujudkan swasembada pangan, demi kepentingan rakyat dan bangsa.(erer)
BANSOS - HIBAH
Manado—Dana Bantuan Sosial (Bansos) dan Hibah dioeruntukan bagi organisasi maupun kelompok dan perorangan dalam upaya untuk mensejahterahkan. Tapi sa-
ngat disayangkan dalam penerapannya, kedua bantuan sosial tersebut malah banyak yang dipersalahgunakan. Banyak yang terjerat dalam pusaran korupsi lewat dana
tersebut. Akibatnya, kini malah dana yang tersedia miliaran tersebut malah tidak terealisasi akibat kurangnya pemahaman masyarakat dan keta-
kutan dalam meminta bantuan tersebut. “Jadi mereka (organisasi,mkelompok, perorangan) terlalu takut untuk menyalurkan dana hibah dan ban-
YUSTISIA 4 Polda periksa sopir Kapolres Bolmong RABU 13 JANUARI 2016
penanganan tipikor
Kejati Sulut klaim 19 kasus ke persidangan
KEJATI Sulut yang dikomandani Teuku Mu-hamad Syah Rizal SH, mengklaim telah menyi-dangkan 19 kasus Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) selang 2015 lalu. “Untuk penuntutan yang sementara sidang di Pengadilan Tipikor mencapai 19 kasus,” ungkap Syah Rizal. Kajati membeber bahwa produk dari pihak Kepolisian yang mereka tangani hingga ke persidangan mencapai 14 kasus. Sehingga total kasus korupsi yang bergulir di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri (PN) Manado membilang angka 33. Sejak Januari hingga November 2015 ini, Kejati dan 10 Kejari mampu melakukan penyelidikan kasus sebanyak 43. Sedangkan kasus yang meningkat hingga tingkat sidik mencapai 30 kasus. Sedangkan kasus serta tersangka dan terpidana ternyata capai 30 orang. “Dari hasil ini, uang negara yang terselamatkan berjumlah Rp2,8 miliar,” katanya. Kasus yang dibebankan Kejaksaan Agung (Kejagung) RI terhadap Kejati Sulut, ternyata melebihi target. “Target dari Kejagung 2 kasus, kami capai 3 kasus. Alhamdulilah capai 100 persen, bahkan lebih,” sebutnya. Kejati Sulut juga merinci bahwa secara nasional perkara korupsi yang dilidik berjumlah 1511 perkara, sedangkan penuntutan mencapai 1172 kasus. Keuangan negara yang berhasil diselamat-kan berjumlah Rp 434,9 M. Sedangkan upaya penyelamatan dan pemulihan keuangan negara yang dilakukan melalui Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (Datun), penyelamatan keuangan negara mencapai Rp 520 M. “Untuk pemulihan keuangan negara senilai Rp 50,5 miliar,” ujar Kajati. Berhubungan dengan hari anti korupsi yang telah dilasanakan lalu, Kejati ingatkan jajaran Kejaksa-an Sulut untuk konsisten dengan tema Berantas Korupsi Demi Kelangsungan, Kejayaan dan Kesejahteraan Negeri. “Diharapkan masyarakat Indonesia bisa berkonstribusi membangun negeri yang terbebas korupsi, yang nantinya berujung pada kemakmuran rakyat, seperti tujuan bangsa dalam berkonstitusi,” kuncinya.(teem)
sertijab Kombes Hotman Simatupang resmi jabat Irwasda Polda Sulut
KAPOLDA Sulut saat memimpin upacara sertijab Irwasda di ruang Tribrata Mapolda, kemarin.(foto: hms/plda)
SELAMA kurang lebih tiga setengah tahun menjabat Inspektur Pengawasan Daerah (Irwasda) di jajaran Polda Sulut, Kombes Pol Drs Sutoyo, MHum akhirnya melepas jabatannya dan dipercaya memegang jabatan baru oleh Pimpinan Polri sebagai Direktur Bintarlat Akpol Lemdikpol Polri. Dan sebagai penggantinya yaitu Kombes Pol Drs Hotman Simatupang SH, yang sebelumnya menjabat Irbid Jemen SDM (Itwil V Itwasum Polri). Pergantian tersebut berdasarkan Keputusan Kapolri No. Kep/1144/XII/2015, tanggal 31 Desember 2015, tentang pemberhentian dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Polri. Kapolda Sulut Brigjen Pol Drs Wilmar Marpaung SH menyatakan, mutasi personel merupakan suatu hal yang penting, dan hal tersebut sebagai bentuk penghargaan pimpinan Polri kepada personel Polri yang berprestasi dan berdedikasi dalam melaksanakan tugas. “Atas nama pribadi dan seluruh jajaran Polda Sulawesi Utara mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada Kombes Pol Drs Sutoyo MHum, atas dedikasi dan pengabdiannya selama bertugas di Polda Sulut,” ujar Kapolda, saat menjadi Irup pada acara sertijab yang dilaksanakan di ruang Tribrata Mapolda Sulut, Selasa (12/1) kemarin. Lebih lanjut Jenderal bintang satu itu berharap kepada pejabat baru, agar langsung beradaptasi dengan situasi dan kondisi masyarakat di Provinsi Sulawesi Utara ini yang terkenal dengan semboyan “Torang Samua Basudara”. “Saya harap kepada Irwasda Polda Sulut yang baru dapat membantu saya, khususnya dalam bidang pengawasan guna mewujudkan dinamika operasional yang tertata baik, dengan berpedoman kepada aturan serta sasaran prioritas yang telah digariskan oleh pimpinan,” harap Kapolda. Dijelaskan juga bahwa Inspektur Pengawasan Daerah merupakan jabatan yang sangat strategis, yang bertugas menyelenggarakan fungsi diantaranya pengawasan dan pemeriksaan baik terprogram (rutin), maupun tidak terprogram (khusus) serta verifikasi pada aspek manejerial di semua unit organisasi satker jajaran Polda. Usai acara sertijab yang dikuti oleh seluruh Pejabat Utama, perwakilan Pamen, Pama, Bintara dan PNS serta Ibu-ibu Bhayangkari tersebut, dilanjutkan dengan acara pisah sambut dan kegiatan serah terima jabatan Pengurus Daerah (PD) Bhayangkari Sulut.(erel)
Buntut menabrak 2 warga Tateli, mahasiswi Unsrat tewas 1 luka berat Manado—Insiden kecelakaan lalu lintas (lakalantas) mobil Kapolres Bolmong AKBP William Simanjuntak, yang menabrak dua warga di ruas jalan Trans Sulawesi, Desa Tateli Weru, Jaga II, Kecamatan Mandolang I, Minahasa, tepatnya di dekat kawasan wisata Pantai Buloh, Selasa (12/1) kemarin, langsung menyita perhatian serius pihak Polda Sulut. Pasalnya, dari kejadian itu, korban Jenifer Hontomole (19), tewas mengenaskan, sedangkan satu korban lainnya yakni Jovanda Hontomole (26), mengalami luka berat. Kapolda Sulut Brigjen Pol Wilmar Marpaung SH, melalui Kabid Humas AKBP Wilson Damanik SH, ketika dimintai keterangan menyatakan, bahwa Polda Sulut telah melakukan penanganan atas kasus lakalantas tersebut. Ditegaskannya, lalulintas dan Propam telah melakukan olah TKP dan segera melakukan proses. “Mobil milik Kapolres Bolmong AKBP William Simanjuntak, dan dibawa sopirnya. Di dalam juga ada istri Kapolres. Ada dua korban, satu tewas, satu kritis. Saat itu Kapolres sedang buru-buru mau ke Sertijab Irwasda di Mapolda. Kejadiannya di Tateli tadi pagi (kemarin, red),” ungkap Damanik. Lebih lanjut juru bicara Polda Sulut itu menegaskan, proses hukum akan tetap berjalan, tanpa memandang buluh. “Sudah kita proses. Propam Polda Sulut telah memeriksa sopir tersebut. Petugas juga sudah ke tempat
kejadian perkara,” tegasnya. Ditambahkannya, pihak Polres Bolmong juga telah bertanggung jawab pada keluarga. “Ini musibah tak ada yang mengharapkan terjadi. Dari Polres Bolmong memberi perhatian penuh pada keluarga,” pungkasnya. Kasat Lantas Polresta Manado, Kompol Roy Tambajong, turut membenarkan adanya kejadian laka lantas tersebut. “Satu pengemudi motor tewas dan kerabatnya sementara dirawat dirumah sakit,” terangnya. Peristiwa tragis dan memilukan harus dialami keluarga Hontomole-Bangunang. Pasalnya, dua anggota keluarga masing-masing perempuan Jenifer (19) dan kakaknya Jovanda Hontomole (26), menjadi korban tabrakan sadis, Selasa (12/1) kemarin, sekitar pukul 09.00 Wita, di ruas jalan Trans Sulawesi, Desa Tateli Weru, Jaga II, Kecamatan Mandolang I, Minahasa, tepatnya di dekat kawasan wisata Pantai Buloh. Ironisnya, dalam insiden kecelakaan lalu lintas (lakalantas) ini, kedua korban ditabrak mobil Pajero Sport Dakar berwarna putih, B 96 WIL, yang merupakan kendaraan pribadi yang ditumpangi Kapolres Bolmong AKBP William Simanjuntak. Akibat hantaman keras mobil yang melaju kencang ini, nyawa mahasiwi Fakultas Ekonomi (Fekon) Unsrat, semester IV ini tak tertolong karena menderita benturan hebat di tubuh, kaki dan bagian kepala. Sementara sang kakak Jovanda, mengalami luka berat dan masih menjalani perawatan intensif di
KORBAN Jenifer terbaring kaku di dalam peti jenasah, ditangisi ibu kandung dan sanak saudaranya. Nampk Kasat Narkoba Polres Bolmong, AKP Hanny Lukas, bersama Kasat Lantas AKP Romel Pontoh, turut menyambangi rumah duka.(foto: oby/sk)
khususnya Komisi Anak Sekolah Minggu dan Komisi Pemuda. “Dia ini rajin di pelayanan, dia resah kalau anak-anak sekolah minggu tak ada yang pimpin. Hilang sudah harapan mama,” ujar Meilan dengan tangisan yang semakin menjadi-jadi. Di rumah nan sederhana, Meilan membuka warung kecil sebagai mata pencahariannya. Meilan hanya ibu rumah tangga. Dengan usaha kecil-kecilan itu, ia berusaha banting tulang menyekolahkan Jenifer hingga ke universitas. Harapan Meilan bertumpu padanya. Selain itu, Jenifer menjadi orang yang selalu ada buat ibunya. Ia anak rajin yang selalu membantu ibunya. Dia anak yang membanggakan bagi ibunya. Jenifer rela melakukan apa saja untuk membantu ibunya. “Dia sering ke pasar untuk belanja. Meski hanya pakai mo-
tor, dia pergi ke pasar sendiri. Jenifer, mama masih ingat kamu bilang akan bahagiakan mama kalau sudah sarjana. Kasiang Jenifer kami pergi terlalu cepat, kamu sudah bersama papa. Sekarang mama sendiri, kakakmu sedang kritis,” tuturnya. Di depan peti, reman-teman dekat Jenifer semasa SMP, SMA dan kuliah mengunjungi rumah duka. Tangis harus tak tertahankan. Hanna Karels, teman dekat di kampusnya sesaat sebelum kejadian, keduanya sempat saling menelepon. “Kita sebenarnya akan ke kampus hari ini, tapi Jenifer bilang jangan dulu. Karena hari ini ponakannya Queen ulang tahun. Dan dia akan membeli kue ulang tahun. Setelah itu, tak lama dengar dia sudah meninggal kecelakaan,” ujar Hanna sambil menangis,” ujarnya.(erel)
Tiga terdakwa divonis 1 tahun penjara
suk rumah dinas, dilaksanakan secara swakelola oleh masingmasing sekolah penerima DAK. Kemudian, pada pelaksanaan DAK itu, Antonius, Katerina dan Wilhelmia, telah memfasilitasi pengadaan sarana pendidikan dan total dana yang dibutuhkan untuk merealisasikan semua itu sebesar Rp10,7 miliar lebih. Selanjutnya, pemerintah melalui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) mengirim dana sebesar Rp20.43.000.000 dan Anggaran Pendapatan Belanja Daera (APBD) sebesar Rp2.631.590.000. Jadi total keseluruhan dana bantuan DAK adalah Rp22.874.590.000. Dan setelah dilaksanakan, ternyata ditemukan ada penyimpangan. Dimana para terdakwa telah memotong jumlah keseluruhan dana DAK tersebut demi kepentingan pribadi mereka.(rees)
rumah sakit Prof Kandou Malalayang Manado. Bahkan sepeda motor yang ditumpangi kedua korban, jenis Yamaha Mio DB 2003 CH, ringsek dan rusak parah. Sementara itu suasana di rumah duka, tak jauh dari TKP tampak haru. Meilan Bangunang, ibu kedua korban tak bisa menahan sakitnya kehilangan anak bungsunya, beserta anak sulungnya yang sedang kritis di rumah sakit. Meilan sudah sekitar 3 tahun lebih menjanda, ia tinggal memiliki dua anaknya ini. Jovanda sudah menikah dan tinggal Bitung, sementara Jenifer anak bungsunya sementara menempuh studi di Unsrat. Hanya mereka berdua yang tinggal di rumah. Di depan peti anaknya, Meilan kembali mengenang momen bahagia bersama anaknya yang dikenal aktif di pelayanan gereja
TIPIKOR DAK DIKNAS MINUT
TIGA terdakwa saat mendengarkan vonis hukuman penjara yang disampaikan Majelis Hakim di Pengadilan Tipikor, Manado, kemarin.(foto: onal/sk) Manado—Kasus korupsi Da- nya divonis bersalah dengan huna Alokasi Khusus (DAK) tahun kuman penjara masing-masing anggaran 2007 di Minahasa selama 1 tahun. Utara (Minut), yang menyeret Putusan tersebut dibacakan tiga orang terdakwa yakni Anto- langsung oleh Ketua Majelis nius Lumi sebagai Kepala Dinas Hakim Verralynda Lihawa, (Kadis) Dikpora, Wihelmina dalam sidang dengan agenda Dimpudus sebagai wakil ketua putusan di Pengadilan Negeri tim teknis, dan Katerina Rompis Tipikor Manado, Selasa (12/1) sebagai ketua tim teknis, akhir- kemarin. “Ketiga terdakwa
terbukti bersalah melanggar Pasal 3 jo pasal 18 Undangundang Nomor 31 tahun 1999, tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana yang telah diubah dengan Undang-undang Nomor 20 tahun 2001, tentang perubahan atas UU No 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, jo Pasal 55 ayat (1) Ke1 KUHP,” terang Lihawa. Selain kurungan badan, ketiga terdakwa dibeban membayar denda Rp50 juta, dan uang pengganti yang berbeda antara ketiga terdakwa. Atas putusan yang lebih ringan 6 bulan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Subahandi, maka dengan putusan ini JPU masih nyatakan pikir-pikir. Diketahui dalam dakwaan, disebutkan bahwa para terdakwa
pada sekitar April 2007, bertempat di Kantor Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Minut, diduga kuat telah melakukan atau turut serta melakukan sesuatu yang melawan hukum, hingga mengakibatkan negara mengalami kerugian sebesar Rp762.448.000. Ikut dijelaskan JPU, tindakan para terdakwa ini, dilakukan ketika tanggal 18 Mei 2007, pihak Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Minahasa Utara melakukan Sosialisasi Pengelolaan DAK bidang pendidikan tahun anggaran 2007 kepada 89 Sekolah Dasar (SD) calon penerima bantuan. Dimana Antonius selaku Kadis Pendidikan Minut menyampaikan, bahwa pada pelaksanaan rehabilitasi gedung sekolah dari ruang kelas dan lain-lain, terma-
TIPIKOR BANTUAN KAPAL MINSEL
Saksi sebut berita acara pencairan di teken KPA Manado—Sidang kasus korupsi pengadaan Kapal Penangkap Ikan KM Cakalang 30 GT, dari dana DAK tahun anggaran 2011 Minahasa Selatan, dimana menciptakan kerugian negara sebesar Rp1,2 miliar, yang menyeret tiga terdakwa yakni nelayan AD alias Andris, warga Kelurahan Uwuran Satu Lingkungan I, Kecamatan Amurang, dan Ir AKD Msi alias Arifin, PNS di Dinas Kelautan dan Perikanan, warga Kelurahan Kampung Jawa, Lingkungan II, Kecamatan Tondano Utara, Minahasa, serta Kabid Penangkapan pada Dinas DKP, Ir BP MSi alias Benny, warga Desa Teep Jaga III Minsel, kembali bergulir di Pengadilan Tipikor Manado, Selasa (12/1) kemarin. Dihadapan Ketua Majelis Hakim Vincentius Banar, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Yosephus Ary Sepdiandoko, menghadirkan Bendahara pengeluaran di Dinas DKP
Minsel yakni, Ribka Sangkoy dan Arnold Dukewas, sebagai saksi. Dalam keterangan saksi, bahwa terdakwa Arifin selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA), telah menandatangani berita acara pencairan. “Terdakwa yang menandatangani berita acara pencairan dan pembayaran, setahu kami itu sudah sah. Selanjutnya kalau itu difiktifkan kami tidak tahu,” beber Ribka, dihadapan Majelis Hakim. Usai mendengarkan keterangan saksi, sidang pun ditutup dan akan kembali digelar pekan depan dengan agenda saksi. Diketahui, ketiga terdakwa diseret dalam kasus ini berawal dari pada tahun 2011, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minsel melaksanakan bantuan kepada kelompok Nelayan, berupa Kapal penangkap ikan KM Cakalang. Nah, dalam realisasinya terdakwa Andris sebagai Nelayan kemudian bersama-sama Ari-
KETIGA terdakwa saat mendengarkan keterangan dari para saksi di Pengadilan Tipikor, kemarin.(foto: onal/sk)
fin dan Benny, menyusun rencana dengan dalih bahwa KM Cakalang telah diseutujui oleh Kadis DKP dengan SK, bahwa KM Cakalang akan diserahkan kepada terdakwa Andris selaku Nelayan. Maka terdakwa Andris dan Beny kemudian menemui Hukum Tua Desa Kilo Tiga, untuk meminta ijin Kapal tanpa didahului permohonan proposal. Kemudian kedua terdakwa pun,
memalsukan cap serta tanda tangan dari Hukum Tua. Setelah berhasil membuat surat ijin palsu, maka Benny sebagai Kabid bersama Arifin kemudian menandatangani surat persetujuan, bahwa Kapal KM Cakalang akan diberikan kepada terdakwa Andris. Namun ketika diselidiki, ternyata terdakwa Andris tidak memiliki kelompok tani atau Kelompok Usaha Bersama (KUB), sehingga
Kapal KM Cakalang akan digunakan untuk kepentingan pribadi. Atas perbuatan dari ketiga terdakwa, maka JPU pun menjerat mereka berdasarkan Pasal 9 UU RI No.31 Tahun 1999 tentang tipikor, sebagaimana diubah dengan UU RI No. 20 Tahun 2001, tentang perubahan atas UU RI No. 31 Tahun 1999, tentang Tipikor Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.(rees)
ASYIK ketawa asyik Akan memiliki anak kembar tiga WANITA ini, yang percaya pada proses kelahiran alami, mengalami kontraksi yang abnormal, lalu pergi untuk konsultasi dengan dokter kandungannya. “Dok”, katanya, “Saya merasa ini adalah kontraksi abnormal” Dokter mencoba mendengarkan detak bayi di dalam kandungan dengan stetoskop, dan mengatakan, “Ibu, anda akan anak memiliki bayi kembar tiga..” Bingung, wanita itu bertanya, “Bagaimana Anda bisa tahu?” Dokter menjawab: “Saya mendengar suara di dalam: ‘Kamu keluar duluan!’, ‘Tidak, kau yang keluar dulu!’ dan ‘Tidak, kamu saja yang duluan!!’...”(*)
ANAK SEKOKAH YANG INGIN KREATIF
Suasana sekolah di tahun baru DI hari sekolah di tahun baru ini sepertinya ada banyak pelajar yang bersemangat untuk datang ke sekolah. Dan juga pasti ada suasana baru di kelas. Seperti apa aja sih suasananya? Yuk, simak pendapat dari beberapa pelajar berikut ini.
Menurut Franklin Moniaga, dia punya suasana baru di kelas yaitu dengan ‘rolling’ ulang perangkat kelas. “Di hari sekolah di tahun baru ini, di kelasku ada suasana baru yaitu dengan ‘rolling’ perangkat kelas. Seperti ketua kelas, wakil ketua kelas, sekertaris, dan benda-
hara,” ujar siswa kelas 9 yang bersekolah di SMPN 1 Manado itu. Berbeda dengan Ester Tamboto, bukan hanya suasana baru di kelas, namun sekolahnya juga. “Suasananya sekarang agak berbeda. Soalnya ada salah satu guru Bahasa
SUSAN SEKALI-sekali ikutin keinginannya nggak apa-apa lah, selama nggak bikin kita rugi. Nggak ada salahnya kan mengalah. Karena mengalah bukan berarti kalah, tapi meminimalisir konflik. Tapi kalau keinginannya nggak masuk akal, harus tolak dengan tegas.
ANGGA
PASIEN: “Apa yang salah, Dokter? Anda kelihatan bingung.” Dokter: “Saya tidak tahu persis apa yang salah dengan anda. Saya pikir ini adalah karena kebanyakan minum minuman beralkohol...” Pasien: “Baiklah, kalau begitu saya akan ke sini lagi ketika anda sudah tidak mabuk.”(*)
KALAU tingkat egoisnya udah berlebihan, harus dikritik, biar dia mengurangi sifat egoisnya. Tapi kasih kritikannya pas dia lagi tenang. Kalau ada perubahan walaupun sedikit, kasih pujian. Tapi kalau nggak berubah sama sekali, mending break dulu!(*)
Memiliki masalah kepribadian ganda
ASAL LOE TAU AJA
M Rex, buaya laut terbesar sepanjang masa
SEORANG pasien merasa mengalami gangguan jiwa, sehingga memutuskan untuk konsultasi ke pskiater. Pasien: “Dok, sepertinya saya mengalami masalah kepribadian ganda.” Pskiater: “Baiklah, kalau begitu, sebaiknya kalian berdua segera duduk yang tenang dan menceritakan masalah kalian kepada saya...”(*)
SEORANG Amerika membual: “Musim salju kami begitu dingin sehingga kami memasang alat pemanas di bawah tubuh sapi supaya mereka tidak menghasilkan ekstrim.” Orang Filipina yang di ajaknya bicara tidak mau kalah : “Itu bukan apa-apa! Musim panas kami begitu panas sehingga kami harus mengipasi ayam betina supaya tidak mengeluarkan telur rebus!”(*)
yang bersekolah di SMP Kr Eben Haezar 2 Manado yang juga merupakan teman dari Ester. Berbeda dengan Brando Kenap. Menurut siswa kelas yang bersekolah di SMK 3 Manado itu di kelasnya tidak ada suasana baru. “Suasana di kelas biasa-biasa saja. Tidak ada yang berubah. Sama seperti semester yang lalu,” ujar siswa kelas 10 itu.(*)
Siapa sih, yang nggak kesal kalau punya pacar egois? Apalagi, kadang orang egois itu kurang peka sama kritikan. Daripada bete melulu, mending kasih tau kalau sifatnya yang egois itu menyebalkan. Selain itu, apa lagi yang bisa kita lakukan kalau punya pacar egois, ya? Nih, teman-teman berikut ini punya cara jitu buat menghadapi pacar yang egois.(lia)
Bingung dengan kondisi pasien
Adu hebat berdasarkan musim
Mandarin yang mengundurkan diri,” ujar siswi kelas 9 yang bersekolah di SMP Kr Eben Haezar 2 Manado itu. Menurut Regina Liwoso, dia juga merasakan adanya suasana baru di sekolah yaitu dengan bergantinya jadwal pelajaran di sekolah. “Suasana baru di kelasku yaitu dengan adanya pergantian jadwal mata pelajaran,” ujar siswi kelas 9
PACAR EGOIS
REKA MAU MEREKA
SEORANG pria pergi ke dokter dan mengatakan, “Dokter, masih ingat saya”? Dokter: “Tidak, tapi apa yang bisa saya lakukan untuk anda?” Pasien: “Anda tahu, Dok. Saya datang kepada anda dua tahun yang lalu. Anda bilang saya memiliki pneumonia, lalu dokter memberi saya beberapa obat-obatan dan menyarankan saya untuk jangan mandi dulu..” Dokter: “Begitu? Terus?” Pasien: “Sekarang saya baik-baik saja, terima kasih atas resepnya. Saya hanya ingin tahu, apakah saya sudah boleh mandi sekarang?”(*)
ARMAN : “Anjing apa yang paling disukai para cewek ?” Armin : “Anjing Pudel dan Anjing Peking, karena lucu.” Arman : “Anjing apa yang paling disukai para pemburu?” Armin : “Anjing Doberment karena lincah dan larinya cepat.” Arman : “Anjing apa yang disukai para polisi?” Armin : “Anjing Herder, karena penciumannya tajam dan larinya cepat. Lalu... Anjing apa yang paling disukai para pejabat?” Arman : “Kayaknya banyak yang suka anjing kampung.” Armin : “Kenapa bisa begitu. Bukankah anjing jenis itu hanya bisa menggongong dan menjilati majikannya, nangkap tikus aja tidak becus. Sudah gitu, makanannya banyak, apa saja mau tak pandang jenisnya, apa saja disikat dan dimakan. Apa sih istimewanya?” Arman : “Tahu lah.... mungkin hobynya begitu.”(*)
5
JUST FOR U
Sudah sembuh dari pneumonia
Anjing yang paling disukai
RABU 13 JANUARI 2016
TERUNTUK PARA REMAJA
Resolusi Simpel di Tahun 2016 mengontrol keuangan, supaya menggunakan uang jajan secara bijak. Di samping itu, memikirkan kebu-tuhan utama terlebih dahulu bikin uang saku kita nggak akan habis sebelum waktunya, deh! DEKATKAN DIRI DENGAN KELUARGA
DI tahun 2016, pasti banyak hal yang bisa kita lakukan, seperti bikin resolusi yang membuat hidup kita jauh lebih baik. Untuk itu, lakukan lima resolusi simpel berikut ini, yuk!
Menginjak usia remaja, waktu bareng keluarga menjadi lebih sedikit. Kita lebih senang hang out dengan teman-teman. Padahal, belum tentu ortu atau saudara nggak mau diajak jalan. Nah, nggak ada salahnya lho, belajar mendekatkan diri sama keluarga. Kita bisa menggunakan akhir minggu untuk sekadar nonton atau makan malam bersama. Dijamin deh, suasananya pasti jauh lebih seru! CARI TEMAN BARU
PILIH HOBI BARU Memasuki tahun baru, nggak ada salahnya mencoba melakukan sesuatu yang berbeda, seperti mencari hobi baru. Misalnya, tahun kemarin kita lebih suka olahraga indoor. Sekarang, kita bisa mencoba olahrga outdoor, seperti hiking atau traveling. Selain bikin otak fresh, kita juga bisa dapat pengalaman seru. KONTROL KEUANGAN Jika tahun kemarin kita terlalu boros, di tahun 2016 ini kita bisa punya planning baru. Kita cukup bikin rencana pe-ngeluaran untuk
Gabung di komunitas baru bisa menjadi pilihan simpel untuk resolusi kita. Melakukan hal tersebut akan menambah pengalaman. Koneksi kita pun jadi lebih banyak. Selain itu, di lingkungan baru, kita nggak cuma bisa dapat teman, tapi bisa dapat pacar baru! Hehe… SET THE GOALS Tahun lalu, mungkin banyak rencana yang belum tercapai. Oleh karena itu, kita perlu set the goals. Bikin plan dan goals membuat kehidupan kita lebih teratur. Bahkan, dengan membuat rencana, kita bisa membayangkan seperti apa masa depan kita.(berbagai sumber)
BUAYA raksasa pernah menghuni lautan di Bumi. Ilmuwan baru saja menemukan jejaknya lewat penemuan fosil di gurun Tunisia. Ilmuwan memprediksi, panjang buaya purba yang dinamai Machimosaurus rex itu mencapai 9,6 meter. Dengan ukurannya, buaya tersebut menjadi buaya laut terbesar pada zamannya. Frederico Fanti dari University of Bologna yang memimpin riset menemukan fosil tengkorak dan tulangtulang lainnya lewat ekspedisi yang didukung National Geographic Society. Fosil-fosil raksasa itu memang terfragmentasi. Namun, ilmuwan cukup yakin bahwa ukuran buaya purba itu memang raksasa, walau tak sebesar buaya di perairan darat yang hidup pada masa yang lebih modern. Buaya perairan darat terbesar yang pernah ada adalah Sarcosuchus imperator, hidup 1.100 juta tahun yang lalu, dan memiliki panjang 12 meter. “Machimosaurus rex memiliki gigi yang gendut, pendek, dan bulat. Tengkoraknya yang besar membuatnya punya kemampuan menggigit dengan kuat,” kata Fanti. Dengan karakteristik yang dimiliki monster itu, Fanti menganggap M rex memburu apa saja, tak menargetkan jenis mangsa tertentu. Bagi ilmuwan, sisi menarik dari penemuan buaya laut purba ini bukan pada ukurannya. Buaya laut purba itu menjadi petunjuk dari ada atau tidaknya kepunahan massal pada akhir masa Jurassic, 145 juta tahun lalu. Temuan fosil M rex pada lapisan batuan yang lebih muda memberi petunjuk bahwa jika memang ada kepunahan 145 juta tahun lalu, itu tak menimpa semua spesies di bumi. M rex adalah salah satu yang bertahan hidup. Meski berhasil “selamat” dari kepunahan massal, M rex tak berhasil jaya kembali seperti pada masa Jurassic. Akhirnya, jenis itu pun punah. Stephen Brusatte, paleontolog dari University of Edinburgh, yang tak terlibat penelitian, mengatakan, “Ini adalah penemuan menarik dari bagian dunia yang kekayaan fosilnya belum banyak dieksplorasi dengan baik.”(komc)
KOMISARIS UTAMA: Ina Eryana. KOMISARIS: Christianus H. DIREKTUR UTAMA: Meilany Mongilala, DIREKTUR: Hendra Zoenardjy, WAKIL DIREKTUR I: Ronald Rompas, WAKIL DIREKTUR II: Noldy Poluan, PEMIMPIN REDAKSI: Hendra Zoenardjy. REDAKTUR EKSEKUTIF: Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Tonny Mait MUSYAWARAH REDAKSI: Hendra Zoenardjy, Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Tonny Mait. REDAKTUR: Robby Liando, Hanny Rais REPORTER: Deddy Wakkary, Hanny Rais, Robby Liando, Ronald Sumakul. KORDINATOR BIRO: Wolter Pangalila (BITUNG-MANADO), Stenly Lumempow (MINAHASA RAYA), Stenly Gaghunting (NUSA UTARA), Yunita Datalamon (BOLMONG RAYA), BIRO-BIRO: Glenly Bagawie (TOMOHON), Erwien Bojoh (MINAHASA), Rusdianto Rantesalu (MINUT), Servi Maradia & Jemmy Panambunan (MINSEL), Stenly Lumempow (MITRA), Wolter Pangalila (BITUNG), Stenly Gaghunting (SANGIHE, SITARO), Denny Dalihade (TALAUD) Yunita Datalamon (KOTAMOBAGU-BOLMONG, BOLMUT), Faruk Langaru (BOLTIM), Chandra Paputungan (BOLSEL). KONTRIBUTOR: Syaiful W Harahap (KHUSUS KESEHATAN). KOORDINATOR ARTISTIK: Fadjrin Haryanto. STAF ARTISTIK: Richard Tamara. SEKRETARIS REDAKSI: Angelia Natasia Herline. MANAGER IKLAN: Herry Bagau, STAF IKLAN: Denny Moningka, Hervy Sumarandak. ADMINISTRASI IKLAN: Nancy Bertha. MANAGER PEMASARAN: Noldy Poluan. STAF PEMASARAN: Meisisco Gaghana. DISTRIBUSI: Denny Poluan (Minahasa, Tondano, Tomohon, Mitra), Sterfi Lumangkun (Bitung), Alfrits Samolah (Minsel), Marchel Wowor, Steven Manengkey (Manado). PACKING: Samiun Hulantu. KOLEKTOR PEMASARAN: Reinold Welong, ADMINISTRASI: Lisa Wuisan. STAF UMUM: Deydi Mokoginta, D Iman, Cipta. SEKRETARIS/BENDAHARAPERUSAHAAN: Nancy Bertha. PENERBIT : PT. Sulut Lestaripress, PERCETAKAN: PT. Manado Media Grafika (Isi di luar tanggung jawab percetakan) HARGA Langganan: Rp. 50.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) NO REK: 001 01.52.000663-1 Bank Sulut a/n PT. Sulut Lestaripress TARIF Iklan: Rp. 9000/mm kolom (BW), Rp.15000/mm Kolom (FC), ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071 PERCETAKAN: Jl. AA Maramis, Kairagi, Manado. Telp (0431) 812777
BLITZ Kate Abdo yang menggoda di Ballon D’Or
AJANG Ballon d’Or tahun ini telah menempatkan Lionel Messi sebagai pesepakbola terbaik sejagad di tahun 2015 lalu. Namun, penampilan Kate Abdo sebagai salah satu host dalam malam penganugerahan yang berlangsung Senin (11/1) malam, atau Selasa (12/1) dinihari kemarin waktu Indonesia, sungguh menggoda audience. Abdo sendiri adalah presenter olahraga dalam Sky Sports News dan memimpin liputan Piala Dunia Wanita awal tahun ini untuk FOX Sports. Wanita ini juga lancar berbahasa Inggris, Prancis, Jerman, dan Spanyol. “Saat diminta untuk tampil di Ballon d’Or tahun lalu, saya pikir ini akan jadi kesempatan sekali seumur hidup. Bisa jadi bagian untuk kedua kalinya adalah sebuah kehormatan,” ujar Abdo pada situs resmi FIFA. “Anda tahu siapa saja yang menonton, Anda melihat karpet merah, dan melihat wajah-wajah pemain dan legenda. Sosok itu merupakan pujaan reporter olahraga, orang yang karirnya Anda terus ikuti. Dan tiba-tiba mereka terdiam untuk mendengarkan Anda bicara,” tuturnya soal pengalamannya tahun lalu.(vivc)
RABU 13 JANUARI 2016
6
Terbaik Musikal/Komedi di Golden Globes 2016
Matt Damon: The Martian Bukan Komedi FILM The Martian dinobatkan sebagai Best Motion Picture, Musical or Comedy di Golden Globes 2016. Pemeran utamanya, Matt Damon, rupanya tak setuju dengan kemenangan film arahan sutradara Ridley Scott ini. Menurutnya, The Martian bukan jenis film komedi. “Bukan (komedi), The Martian adalah film musikal,” kata Matt Damon sambil berseloroh di malam puncak Golden Globes 2016 dikutip Daily News. “Ketika sesuatu seperti ini
Klarifikasi arti kostum berhuruf Arab A
terjadi, orang-orang akan benar-benar merespon dan mengkritik filmnya. Ini adalah reaksi badai yang sempurna, itu benar-benar hebat,” lanjut Damon. Tak hanya The Martian, Damon pun berhasil menyabet piala penghargaan untuk kategori Best Actor in a Motion Picture, Musical or Comedy. Ini merupakan kemenangan keduanya di ajang Golden Globes setelah 18 tahun hanya puas sebagai nominasi saja. “Aku pikir ada jarak 18 tahun untuk kemenanganku.
Aku bekerja dengan nyanyianku dan benar-benar telah membawaku di malam ini,” ucap aktor kelahiran Boston, 8 Oktober 1970 tersebut. Kemenangan The Martian untuk kategori film komedi atau musikal di Golden Globes 2016 memang sempat menjadi perdebatan. Banyak yang berpendapat, jika film Matt Damon ini lebih cocok untuk kategori drama. Sementara itu, kategori film drama terbaik Golden Globes 2016 diraih oleh film Leonardo DiCaprio, The Revenant.(btgc)
Agnez Mo
KSI panggung Agnes Monica—a.ka. Agnez Mo—yang selalu dilengkapi dengan busana yang tak biasa, mendapat tuaian kecaman saat tampil dalam Konser Raya 21 Tahun Indosiar yang sukses memukau penonton. Dengan sejumlah lagu Andalan seperti ‘Matahariku’ dan single internasional yang berjudul Coke Bottle, sang panyanyi membawa aura bintangya kepada penonton yang hadir maupun yang menyaksikan di layar kaca. Dalam setiap penampilannya Agnes Monica memang selalu menunjukkan penampilan yang tak biasa. Mulai dari koreaografi hingga kostum yang dikenakan sang penyanyi memang selalu memiliki ciri khas. Tak terkecuali ketika dirinya membawakan lagu berjudul ‘Matahariku’. Dalam penampilannya tersebut, Agnes Monica menggunakan kostum panggung berwarna putih, dengan bawahan berwarna hitam. Namun ada yang unik dari kostum Agnes Monica pada malam ini. Bawahan kostum yang dikenakannya bertuliskan sebuah tulisan Arab berwarna putih yang dapat dilihat dengan jelas. Para netizen yang menonton Konser Raya 21 Tahun Indosiar pun dibuat kaget dengan kostumnya pada malam ini. Maklum karena tulisan Arab dalam kostum yang dikenakannya begitu nampak jelas di layar kaca. Para penggemar Agnes Monica yang mengetahui kegelisahan para penggemar lainnya pun menyempatkan diri untuk memberikan penje-lasan. Salah satu akun fanbase Agnes Monica memberikan penjelasan mengenai arti dari tulisan Arab di kostum Agnes Monica melalui Twitter. Menurut penjelasan pihak KTZ yang merupakan produsen baju yang dikenakan Agnes Monica, tulisan dalam konstum tersebut berarari persatuan. Hal ini terlihat dari gambar yang diposting akun @AgnezmoHugeFans yang juga di retweet oleh Agnes Monica sendiri.(btgc)
AGNES Monica menggunakan kostum dengan tulisan Arab yang memiliki makna persatuan di Konser 21 Tahun Indosiar.(foto: btgc)
HIBURAN cafe to cafe JW RESTAURANT & BAR
Malam ini gelar “Fancy Pleasure”
RABU (13/1) malam ini bakal ada sajian istimewa yang digeber JW Restaurant & Bar. Bakal membuat para pengunjung setianya larut dalam kesenangan mewah, iven spesial yang dihelat tempat hiburan yang berlokasi di Manado Town Square (Mantos) ini mengusung titel “Fancy Pleasure”. “Kami akan menampilkan para DJ yang pastinya asyik punya lagu-lagunya. Seperti DJ Seila Zhay, DJ Brando Zvich dan DJ Sandrya. Juga ada penampilan tambahan dari DJ Romel dan DJ Patrick,” beber Ferdy, Manager JW Restaurant & Bar.(tkm1)
KOWLOON CAFE
Andalkan para penyanyi lokal KENDATI belum jua menggelar iven spesial, namun Kowloon Cafe & Singing Hall tetap eksis menghibur komunita hiburan malam yang ingin mendapatkan suasana yang berbeda. Tempat hiburan bernuansa oriental yang berlokasi di ALEX Yoto Praytino. kawasan Bahu ini, tetap setia melayani para pengunjung setianya dengan panggung hiburan yang diisi penyanyipenyanyi lokal Manado. “Walau pun untuk sementara ini kami belum menggelar iven, namun kami selalu memberikan pelayanan yang terbaik bagi para pengunjung setia kami,” ujar Alex Yoto Praytino, Manager Kowloon Cafe & Singing Hall.(tkm2)
RABU 13 JANUARI 2016
7
Christi Colondam Gemerlap hiburan di Grand Opening D’silence Discotique PEMBUKAAN operasional D’Silence Discotique berlangsung gemerlap, Senin (11/1) kemarin. Tempat hiburan yang berlokasi di Manado Town Square dipenuhi para penikmat hiburan malam Manado. Tak tanggung-tanggung, hiburan yang disajikan di panggung pun variatif dan menggoda. Ada sexy dancer dari Blue Ocean Dance Jakarta, DJ Liana, penyanyi Andien Kalalo, Littlecat, dan penyanyi Farha Karim. Acara heboh itu sendiri dipandu master of ceremony Ricardo William. “Harapan kami ke depan, semoga lebih sukses dan tetap bisa melayani para pengunjung setia hiburan malam Manado dengan maksimal,” ujar Vivi Kawengian, manager D’silence Discotique. Kemeriahan dan kehebohan grand opening D’Silence Discotheque dapat dilihat dari foto-foto yang diabadikan fotografer Swara Kita, Christ Pratasik.(tkm1)
PARA pengunjung ikut terbawa suasana heboh yang tercipta di D’Silence Discotheque.
PENYANYI Andien Kalalo menjadi bintang dalam acara peresmian beroperasinya D’Silence Discotheque.
MANAGER D’Silence Discotheque Vivi Kawengian turut menghidupkan suasana panggung hiburan.
PANGGUNG hiburan juga diisi penyanyi Fahra Karim, yang ikut menyemarakkan suasanadi D’Silence Discotheque.
AKSI para sexy dancer dari Blue Ocean Dance Jakarta membuat suasana malam makin hangat. ADA juga aksi akrobatik bartender yang unjuk kebolehan meracik dan mengocok minuman.
NONA MASSAGE
AND SPA HIGH CLASS LADIES, RAMAH DAN SOPAN KHUSUS PANGGILAN HOTEL HUBUNGI 0823 9342 4768 (BOY)
INGIN PROMOSIKAN USAHA ANDA? HUBUNGI BAGIAN IKLAN SKH SWARA KITA Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado
RABU 13 JANUARI 2016 NOMOR 2938 TAHUN X
Chelsea panaskan bursa transfer musim dingin! DIEGO Costa boleh saja terlahir kembali. Striker Spanyol itu menemukan lagi ketajamannya yang sempat hilang di awal musim ini lewat empat gol dalam tiga laga terakhir bersama Chelsea. Meski demikian, The
Blues tetap membutuhkan sosok penyerang baru. Pelapis Costa, Loic Remy dan Radamel Falcao, sudah tidak bisa diharapkan terlalu muluk. Selain rentan cedera dan kurang produktif, keduanya dilaporkan juga sedang
menuju pintu keluar Stamford Bridge. Remy sedang dalam bidikan Aston Villa, sedangkan Falcao bersiap pulang ke AS Monaco. Manajer interim Guus Hiddink mengisyaratkan bahwa ia mengincar striker baru di
bursa transfer Januari ini. “Ada banyak striker bagus di liga ini dan luar negeri. Sekarang adalah saatnya untuk berspekulasi, tetapi kami tidak akan menyebut nama siapa pun,” ungkap Hiddink, tanpa menyebut
nama target transfernya. Namun, Hiddink juga menegaskan bahwa dirinya akan memberi ruang bagi para pemain junior The Blues untuk unjuk gigi di paruh kedua musim. Dipulangkannya Patrick Bamford dari
Crystal Palace menjadi isyarat akan hal itu. Sambil menunggu seperti apa rencana Hiddink, tak salah jika nama-nama berikut diperbincangkan dan dipertimbangkan. Syukur-syukur, keberhasilan mencomot salah
satu dari lima nama di bawah ini bukan hanya membuat Costa punya partner sepadan di lini depan, namun pada akhirnya juga berpotensi mengantar The Blues kembali ke tempat yang seharusnya: papan atas Liga Primer Inggris.
CARLOS BACCA
SAIDO BERAHINO
ALEX TEIXEIRA
ALEXANDRE PATO
EZEQUIEL LAVEZZI
NAMA Carlos Bacca tiba-tiba mencuat pada awal pekan ini dengan laporan awal menyebutkan bahwa Chelsea siap menebus striker Kolombia itu senilai £30 juta (sekitar €40 juta). AC Milan tentu tidak akan begitu saja melepas Bacca mengingat mereka baru setengah tahun menikmati jasanya sejak dibeli €30 juta dari Sevilla. Namun dana besar yang siap dikucurkan Chelsea bisa membuat Adriano Galliani luluh. Apalagi, Rossoneri juga sudah punya stok striker lebih dari cukup. Dari sudut pandang Chelsea, pembelian Bacca yang segera memasuki kepala tiga memang bukan investasi menguntungkan. Namun, jika The Blues mencari dampak instan, Bacca bisa menjadi solusi.
JATUH dan terpinggirkan menjadi cerita Saido Berahino di paruh pertama musim 2015/ 16. Kegagalan transfer ke Tottenham Hotspur pada musim panas lalu menjadi penyebabnya sehingga striker yang musim lalu menjadi topskor keenam Liga Primer ini ngambek. Karena dianggap tidak serius bersama klub, Berahino pun dikucilkan dan sering tak masuk dalam Starting XI West Bromwich Albion di musim ini. Chelsea pun berada dalam daftar terdepan untuk mendapatkan jasanya. Berahino bisa menjadi pilihan paling aman ketimbang target striker lain, mengingat ia merupakan striker lokal yang tak perlu beradaptasi lagi dengan gaya permainan sepakbola Inggris. Opsi peminjaman hingga akhir musim bisa diambil jika West Brom enggan melepasnya secara permanen.
MESKI bukan berposisi asli sebagai striker, catatan gol Alex Teixeira di musim ini yang mencapai 26 gol dari 26 laga membuatnya layak dipandang sebagai predator haus gol yang layak mengisi posisi lowong di lini depan Chelsea. Teixeira sendiri juga sudah menyambut positif proposal dari Chelsea. Masalahnya, Shakhtar tidak main-main dalam memberikan pricetag kepada asetnya ini. Pelatih Mircea Lucescu mematok angka €50 juta atau £37 juta! Chelsea setidaknya harus belajar dari pengalaman saat membeli pemain berharga selangit di Januari. Masih ingat bagaimana cerita transfer Fernando Torres dan Juan Cuadrado, bukan? Selain itu, Chelsea juga harus bersaing dengan Juventus dan PSG dalam mengejar Teixeira.
K E I N G I N A N A l ex a n d r e Pa t o u n t u k kembali berkarier di Eropa bisa difasilitasi Chelsea pada Januari ini. Dengan Liverpool, Tottenham Hotspur, dan Arsenal terus dikaitkan menjadi calon klub destinasinya, maka semakin nyata bahwa eks penyerang AC Milan ini memang sedang menuju ke Liga Primer Inggris. Corinthians sebagai klub pemilik Pato dilaporkan sudah bersedia untuk melego striker flamboyannya itu dengan harga kisaran €25 juta (£18 juta), jumlah yang terlalu tinggi jika dibandingkan dengan harga pasarnya yang hanya £7,7 juta. B e r s e d i a k a h C h e l s e a u n t uk menjadi pelabuhan berikutnya bagi Si Bebek?
Di antara keempat nama di atas, Ezequiel Lavezzi mungkin menjadi penyerang dengan profil ter tinggi mengingat segudang pengalamannya di Napoli hingga klubnya saat ini, Paris Saint-Ger main. Meski demikian, nama besar Lavezzi tidak berbanding lurus dengan harga pasarnya: £8,5 juta. Ini disebabkan karena kontrak Lavezzi di PSG akan habis di akhir musim ini. Lavezzi sendiri tidak terlalu betah di Parc des Princes setelah berada di bawah bayang-bayang Zlatan Ibrahimovic dan Edinson Cavani. Agen dari penyerang Argentina itu dilaporkan sedang berada di London pada pekan ini untuk mendiskusikan kemungkinan transfer ke Stamford Bridge.
TAMPAK walikota bersama sejumlah kepala Daerah menandatangani MOU peningkatan sasaran tanaman pertanian jenis palawija
TAMPAK walikota bersama sejumlah Kada, foto bersama dengan Pjs Gubernur sulut.
NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)
Kotamobagu—Komitmen Pemerintah kota (Pemkot) Kotamobagu, untuk meningkatkan hasil produksi pertanian terus diupayakan. Buktinya, Selasa (12/ 1) kemairn, Wali Kota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara menghadiri penandatangan MoU dengan Gubernur Sony Sumarsono soal peningkatan sasaran tanaman padi kedelau dan jagung. di Graha Gubernur Bumi Beringin Manado. Menurut Wali Kota, penandatangan MoU itu menindaklanjuti hasil RAPIM A bersama kementrian pertanian pada 2015 lalu, tentang upaya khusus peningkatan produksi palawija, yang melingkupi tanaman padi, jagung, dan kedelai. Selain itu MoU juga merupakan hasil rapat koordinasi antara dinas pertanian dan instansi yang terkait kabupaten/ kota bersama TNI-AD khusus tanaman jagung dan kedelai per-kabupaten/kota. “Intinya, MoU ini menindak lanjuti hasil pertemuan dengan kementrian,” kata Wali Kota Kotamobagu melalui Kabag Humas Suhartien
Tegela kemarin. Bahkan menurutnya, hasil konsep penandatangan MoU itu bertujuan, meningkatkan produksi komoditas palawija, dengan strategis padi, jagung dan kedelai, meningkatkan produksi komoditas prioritas dan spesifik lokasi. serta memperluas lapangan kerja dengan produktifitas tinggi dan kesempatan berusaha. Selain itu meningkatkan kemandirian petani melalui pemberdayaan kelembagaan tanaman pangan dan hortikultura dan pengembangkan usaha tani yang ramah lingkungan diwilayah masing-masing. “Tentunya sasaran dengan memperhatikan potensi, peluang, prospek pengembangan dan teknologi yang tersedia serta besarnya permintaan masyarakat untuk memenuhi berbagai kebutuhan, maka sasaran pembangunan pertanian Kota Kotamobagu untuk peningkatan produksi komoditas strategis padi, jagung dan kedelai,” tandasnya. Dalam kesempatan tersebut, Walikota Kotamobagu bersama sejumlah kepada daerah Kabupaten/Kota se sulut melaksanakan tandatangan MoU.(yede)
KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com
RABU 13 JANUARI 2016 NOMOR 2938 TAHUN X PBL MAPALUS 2015
Roring: Program ini bagus, jadi harus betul dirasakan masyarakat
K a m p u n g r on KEL TERNATE TANJUNG
Masa tugas diperpanjang, Lurah pantau kinerja Pala UNTUK terus menunjang program yang sedang dijalankan Pemkot Manado, pemerintah kelurahan sebagai unit pemerintahan terkecil bertugas menyelenggarakan urusan pemerintahan, pembangunan dan keRAMLI Labatjo. masyarakatan serta urusan yang dilimpahkan oleh Walikota sesuai dengan kebutuhan kelurahan dengan memperhatikan prinsip efisiensi dan peningkatan akuntabilitas.
PENJABAT Walikota Manado Royke O Roring saat menyerahkan bansos PBL Mapalus 2015 di Kelurahan Ternate Baru, Selasa (12/1) pagi kemarin.(foto: ist)
Ternate Baru—Penjabat Walikota Manado Royke O Roring (ROR), Selasa (12/1) pagi kemarin, menyerahkan bantuan sosial (bansos) di Kelurahan Ternate Baru Kecamatan Singkil, yang bersumber dari Program Pembangunan Berbasis Lingkungan (PBL) Mapalus 2015. Dikatakannya, bahwa program ini berada di 504 lingkungan di Manado yang di dalamnya ada 48 lingkungan, termasuk di Ternate Baru ada 4 lingkungan dengan jumlah bantuan 185 bansos dan 15 bantuan pendidikan. “Tentu pemerintah memprogramkan bantuan-bantuan ini bagus dalam rangka melihat kesenjangan atau perbedaan dan kondisi masyarakat yang berkekurangan yang perlu dibantu,” ujar Roring. Dijelaskan pula, sekarang di
Indonesia ada banyak program yang diperuntukkan pemerintah kepada masyarakat, termasuk di Manado ada yang dibiayai dengan dana APBD, APBD Provinsi Sulut, dan APBD Manado. “Saat ini adalah salah satu bantuan dari Manado yakni PBL Mapalus, yang dalam rangka melihat lapisan masyarakat yang perlu dibantu. Saya berharap agar kiranya bantuan ini betul-betul boleh terasa oleh kita sekalian. Dan tentu harapan dari pemerintah, marilah kita menunjang program pemerintah, mari kita tetap menjaga lingkungan, kebersihan, keamanan, di sekitar kita, karena kebersihan itu juga adalah ibadah. Peduli keamanan dan ketertiban di sekitar kita, itu juga ibadah,” ujar Roring. Baca: Roring ( Halaman 10 )
Baca: Masa ( Halaman 10 )
Baca: Dekot ( Halaman 10 )
J ag a r o n LINGK II TERNATE TANJUNG
PBL Mapalus direalisasikan
LURAH Ternate Tanjung Ramli Labatjo dan Pala II Safrudin Male memantau pelaksanaan kegiatan PBL Mapalus infrastruktur berupa pembuatan plat duicker, Selasa (12/1) kemarin.(foto: iwan/sk)
UNTUK terus melanjutkan program yang sudah dijalankan oleh Pemkot Manado melalui programprogram unggulan yang bersentuhan langsung dengan kegiatan kemasyarakatan, salah satunya Program Pembangunan Berbasis Lingkungan Guna Membangun Prasarana Lingkungan dan Sosial (PBL-Mapalus) tahun 2015 terus akan segera direalisasikan. Baca: PBL
Sanger ungkap ada provokator di SMKN 4 Kembalikan aktivitas sekolah, hari ini ROR tunjuk Plh Kepsek Tikala—Kisruh di SMKN 4 Manado yang melibatkan Kepala Sekolah (Kepsek) setempat Jeane Sanger dan para muridnya akhirnya ditindaklanjuti Penjabat Walikota Manado Royke O Roring (ROR). Dimana pada Selasa (12/1) siang kemarin, ROR memanggil Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Manado Corry Tendean, Sanger serta sejumlah guru sekolah tersebut,
rapat terbatas di ruangan Walikota di Lt.II Kantor Walikota Manado, Jl Balaikota Tikala. Awalnya belum diketahui persis apa hasil dari rapat tersebut. Tendean yang pertama kali dikonfirmasi wartawan hanya mengatakan bahwa ada tindakan yang diambil terkait kasus yang terjadi di sekolah yang berlokasi di Kelurahan Banjer Lingkungan V, tersebut. “Torang baru selesai rapat
dengan Pak Penjabat Walikota. Hasilnya, kami menerima petunjuk, dan petunjuk itu akan kami lakukan. Saya belum bisa mengatakannya, tetapi yang pasti petunjuk Pak Penjabat Walikota, itu demi untuk anakanak (pelajar, red),” ujar Tendean. Di tempat terpisah, Sanger sendiri mengungkapkan bahwa keluhan mereka telah disampaikan ke Pak Penjabat Walikota,
termasuk adanya rencana aksi mogok belajar murid yang terinformasi dilakukan selama sepekan. “Menurut anak-anak, mereka akan mogok belajar selama seminggu, namun saya yakni besok (hari ini, red) saya akan buka ruangan saya,” ujarnya dicegat saat turun dari Lt.II Kantor Walikota. Baca: Sanger ( Halaman 10 )
JEANE Sanger.
Puluhan siswa SMKN 4 mengadu ke Legislator Tamu Kita
( Halaman 10 )
PERWAKILAN siswa SMKN 4 Manado saat mengadu ke Legislator Manado, Selasa (12/1) kemarin.(foto: iwan/sk)
Tikala—Sejumlah siswa SMKN 4 Manado, Selasa (12/1) kemarin, mendatangi kantor Dekot Manado guna menyampaikan aspirasi menolak oknum Kepala Sekolah (Kepsek). “Kami menolak kembalinya kepala sekolah apapun alasannya, karena banyak tindakannya merugikan siswa,” kata Sartika, perwakilan siswa, kepada Sekretaris Komisi D Sonny Lela yang menerima para siswa tersebut. Sartika selaku juru bicara perwakilan siswa dalam tuntutannya meminta agar Dinas
NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)
Pendidikan Nasional (Diknas) sebagai instansi yang mengurus hal tersebut memperhatikan aspirasi mereka tersebut, agar SMKN 4 dapat menjadi sekolah yang berprestasi. “Kami juga minta agar Plt kepala sekolah yang ada sekarang tetap dipertahankan dan menuntur agar pihak yang berwajib mengusut penggunaan dana BOS dan komite yang diduga dilakukan oleh ibu Jeane Sanger,” katanya. Dia menyebutkan sejumlah dugaan kesalahan yang dilakukan oknum Kepsek SMKN
4, seperti mendesak siswa membayar uang komite lewat Kepsek sampai menagih ke rumah siswa, tidak membayar honor guru sehingga tenaga honorer yang mengajak mata pelajaran teknik komputer jaringan tidak mengajar. “Oknum Kepsek juga menghentikan kegiatan ekstra kurikuler, seperti Sanggar Seni Sekolah yang punya banyak prestasi, menghentikan pembayaran honor penyiar Radio Vox, yang merupakan sarana belajar praktek bagi siswa jurusan teknik broadcasting dan satu-satunya di Sulut dan penggunaan dana BOS dan komite yang tidak jelas,” ungkap Sartika. Menyikapi hal tersebut, Lela meminta Diknas Manado harus segera menindaklanjuti dengan menindak tegas Kepsek karena merugikan siswa. “Kami juga mau dia segera diganti, sebab akibat perbuatanya lebih dari empat ratus siswa sekolah tersebut tidak mendapatkan haknya dengan maksimal & menyulitkan siswa,” katanya. Baca: Puluhan ( Halaman 10 )
Prysia Mumu
Berharap pada polisi PERKEMBANGAN Manado meningkat seiring dengan makin padatnya penduduk. Semakin majunya sebuah kota, berdampak pada semakin marak pula aksi kriminalitas. Hal itu juga tak bisa dipungkuri terjadi di Ibukota Sulut ini. “Perkembangan Manado sangat cepat. Ini juga diiringi dengan semakin meningkatnya kasus kriminalitas, khususnya kasus pencurian kendaraan bermotor. Apalagi terBaca: k a Berharap dang ( Halaman
disertai dengan kekerasan,” ujar Prysia Mumu kepada Swara Kita, Selasa (12/1) kemarin. Mahasiswi yang akrab disapa Chia ini pun berharap peran aparat keamanan lebih ditingkatkan. “Sekarang ada beberapa tim polisi yang memberantas kriminalitas. Ada Baraccuda, Manguni, Paniki. Semoga terus memberantas premanisme supaya tingkat kriminal di Manado ini bisa berkurang atau tidak ada lagi,” harap perempuan 18 tahun ini.(try36)
10 )
KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com
IBUKOTA EKONOMI
Subsidi Elpiji 3kg tetap ada DIREKTORAT Jenderal Minyak dan Gas (Migas) Kementerian Energi Sumber Daya Mineral menyatakan subsidi untuk gas liquid petroleum gas (LPG/elpiji) jenis tiga kilogram (kg) akan tetap ada dan tidak dikurangi. “Saya juga mau klarifikasi bahwa untuk gas tiga kilogram pemerintah tidak be-rencana untuk mengurangi subsidinya,” tegas Direktur Jenderal (Dirjen) Migas Kementerian ESDM IGN Wiratmaja Puja. Wiratmaja menyampaikan pernyataan itu dalam menanggapi isu bahwa pemerintah akan mencabut subsidi elpiji 3 kg hingga menyebabkan stok langka di beberapa daerah. Ia mengatakan pencabutan subsidi tersebut baru bisa dilakukan setelah mendapatkan izin dari DPR. “Subsidi aja tidak dikurangi, apalagi pencabutan, karena itu perlu diskusi dengan parlemen, DPR,” kata dia. Wiratmaja juga mengharapkan masyarakat tidak perlu khawatir soal adanya pencabutan subsidi elpiji 3 kg sebab hingga saat ini DPR, yang memiliki kewenangan untuk mencabut subsidi, belum menyatakan persetujuan untuk mencabut subsidi. “Oleh karena itu, selama belum ada persetujuan, tidak ada pencabutan subsidi yang dilakukan,” tutur dia. Sementara itu, untuk volume subsidi elpiji pada tahun 2016, Wiratmaja mengatakan sudah ada kesepakatan antara pemerintah dengan DPR yang ditetapkan angkanya sebesar 5,7 juta metrik ton. “Sudah ditetapkan untuk tahun 2016, volume elpiji 3 kg yang subsidi sudah ditetapkan 5,7 juta metrik ton. Itu sudah disepakati untuk disubsidi,” papar dia.(inlc)
RABU 13 JANUARI 2016
Ayah Asisten Administrasi Umum Pemkot Manado berpulang
10
Penjabat Walikota Manado pimpin rombongan melayat
PENJABAT Walikota Manado Royke O Roring melayat ke rumah duka atas meninggalnya Jus Cornelis Isahak Uguy, ayah mertua Asisten Administrasi Umum Pemkot Manado Henny Giroth, Selasa (12/1) kemarin.(foto: ist)
Manado—Selasa (12/1) siang kemarin, Penjabat Walikota Manado Royke O Roring (ROR) didampingi Sekkot Haefrey Sendoh memimpin rombongan jajaran Pemkot Manado melayat ke rumah duka atas peristiwa meninggalnya Kapten Inf (Purn) Jus Cornelis Isahak Uguy, ayah mertua Asisten Administrasi Umum Pemkot Manado Henny Giroth. Almarhum meninggal Minggu (10/1) lalu dalam usia 79 tahun 25 hari. “Tentu ibu janda, anak-anak, cucu-cucu, saudara-saudari keluarga besar Uguy-Rokot, belum berharap bahwa pada jam 03.30 pada 10 Januari 2016 yang lalu almarhum sudah meninggalkan. Bagi keluarga tentu mendatangkan suasana sukacita yang dalam. Oleh karena dipanggil pulangnya oleh Yang Maha Besar
Tuhan. Tentu keluarga sangat menyayangi almarhum, tetapi Tuhan tentu lebih menyayangi,” ujar Roring dalam sambutannya. Dikatakannya, kematian adalah suatu peristiwa yang tidak dapat ditolak oleh manusia. “Kapan datangnya, itu sudah ada waktu bagi masing-masing kita. Demikian juga tentu, suami, ayah, opa yang terkasih,” kata dia. Roring atas nama Pemkot Manado berharap keluarga yang ditinggalkan mendapat penghiburan dari Tuhan yang Maha Kuasa. “Turut berduka cita kepada keluarga, ibu janda, anakanak, cucu-cucu, kiranya keluarga yang ditinggalkan termasuk di dalamnya rekan kami keluarga Uguy-Giroth, boleh selalu diberi kekuatan dan penghiburan atas kepergian atau atas dipanggil pulangnya almarhum yang kekasih,” ungkap Roring.(dewe)
Masa ... Dari Halaman 9 Belum lama ini Pemkot Manado memutuskan untuk memperpanjang masa bakti Kepala Lingkungan (Pala) terhitung sejak 1 Januari sampai 31 Januari 2016 mendatang. Sesuai dengan arahan tersebut, Lurah Ternate Tanjung Ramli Labatjo meminta kepada kepala lingkungan untuk tetap menjalankan tugas sambil menunggu revisi Peraturan Walikota (Perwako) Nomor 25 tahun 2015 yang merupakan perubahan dari Perwako Nomor 54 tahun 2014 tentang Cara Pengangkatan dan Pemberhentian Serta Mekanisme Kerja Kepala Lingkungan. “Untuk melaksanakan petunjuk walikota, Pala diperpanjang dari 1 januari sampai 31 Januari,” ujarnya. Dikatakannya, dalam waktu satu bulan ini kinerja kepala lingkungan terus dievaluasi untuk nantinya menjadi pertimbangan. “Kita tetap melakukan pemantauan, berdasarkan laporan masyarakat serta pengecekan kinerja di lapangan,” tuturnya. Dan bila hasil revisi Perwako telah diterbitkan, pihaknya siap menjalankan amanat sesuai Perwako tersebut. “Kalau hasil revisi Perwako telah diterbitkan seperti apa dan bagaimana, camat dan lurah wajib mengikuti dan mengamankan petunjuk pimpinan melalui Perwako,” tukasnya.(try36)
PBL ... Dari Halaman 9 Seperti di Lingkungan II Kelurahan Ternate Tanjung, Kecamatan Singkil, Kepala Lingkungan (Pala) Safrudin Male mengatakan terus mengawal jalannya kegiatan tersebut. “Untuk kegiatan PBL Mapalus 2015 ini, kelurahan kita disini sudah merealisasikan kegiatannya, karena anggarannya sudah turun,” ujar Male didampingi Lurah Ternate Tanjung Ramli Labatjo, Selasa (12/1) kemarin. Male mengungkpakan, dalam kegiatan PBL Mapalus kali ini masih memprioritaskan pembangunan infrastruktur yang ada di setiap lingkungan. “Dari anggaran yang turun sekitar 60 persen, kita maksimalkan pelaksanaan kegiatan masih fokus pada infrastruktur seperti pembuatan plat duicker, yang sebelumnya sudah dilakukan pengerukan di saluran drainase yang ada,” ujarnya. Lanjutnya, selain pembangunan infrastruktur juga dilakukan kegiatan sosial. “Kita juga melakukan kegiatan sosial berupa pengadaan kursi sebanyak 7 lusin dan perlengkapan sound-system guna menunjang kegiatan kemasyarakatan yang ada di lingkungan,” tambahn Male. Diketahui, program PBL Mapalus sendiri bertujuan untuk pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Manado dengan sasaran 504 lingkungan termasuk menjangkau pembangunan di seluruh pelosok lorong dan jalan yang sempit di wilayah lingkungan Manado.(try35)
Puluhan ... Dari Halaman 9 Dia mengatakan yang paling mengesalkan adalah penagihan uang komite yang nyata-nyata merugikan siswa, jadi harus dihentikan, agar ada kepastian di lembaga pendidikan tersebut, dimana para generasi muda harapan bangsa menimba ilmu. Namun, Lela memberikan pengertian kepada para siswa tersebut, bahwa ada regulasi baru yang mengatur mutasi dan penempatan kepala sekolah SMA sederajat. “Adalah kewenangan pusat dan di daerah dilaksanakan oleh gubernur, maka kami akan berkoordinasi dengan Deprov Sulut untuk menindaklanjuti dan menyelesaikan hal tersebut,” ujarnya.(try35)
Legislator kembali soroti Indomaret dan Alfamart Tidak menghalangi investor, tetapi perlu ada regulasi Tikala—Kehadiran minimarket dengan sistem waralaba seperti Indomaret dan Alfamart yang ada di Manado semakin pesat. Bahkan pertumbuhan kedua gerai minimarket ini sudah masuk sampai ke pelosok-pelosok wilayah kelurahan. Selain itu, pendirian bangunan geraigerai minimarket tersebut jaraknya tidak lebih dari 100
meter setiap gerainya, sehingga membuat usaha-usaha kecil dari pedagang lokal yang ada di Manado. Padahal keberadaan usaha-usaha kecil dan pedagang lokal tersebut sudah belasan tahun membuka usahanya di sekitar wilayah dibangunnya gerai-gerai minimarket tersebut. Hal ini kembali mendapat sorotan dari anggota Dekot
Manado Syarifudin Saafa. Menurutnya, seharusnya ada regulasi untuk mengatur pertumbuhan minimarket waralaba tersebut. “Kita tidak harus alergi atau tertutup dengan investasi yang datang, tapi tentunya kita juga tidak boleh mematikan usaha kecil milik rakyat. Datangkan investasi tak seberapa, tapi rakyat kecil jadi korbannya. Jadi saya pikir perlu ada regulasi untuk itu,” ujar Saafa. Sebelumnya, Pemkot Manado akan mengkaji kembali perizinan kedua mini market tersebut apakah sudah sesuai aturan atau
LIGA PELAJAR 2016
Buktinya, Selasa (12/1) kemarin, Kadispora Lenda Pelealu didampingi Kasie Olahraga Masyarakat Pontowuisang Kakauhe dan Ketua
Bercanda membawa bom di Bandara bisa dipenjara
diutarakan para menejer Cabor. Mereka berharap, kekurangan pada pelaksanaan tahun-tahun sebelumnya tidak terjadi lagi pada Liga Pelajar Putaran VII tahun ini. Sementara Pelealu berharap Liga Pelajar Putaran VII tahun ini lebih sukses lagi dibanding tahun sebelumnya. “Mohon para Menejer Cabor lebih meningkatkan kreatifitas. Siapa tahu dua cabor yang ketambahan tahun ini lebih kreatif,” ujar Pelealu.(mdol/ dewe)
MANAJEMEN PT Angkasa Pura mengatakan candaan yang bisa menimbulkan teror dan mengganggu stabilitas keamanan seperti membawa bom ke bandara akan dijerat hukum. Humas PT Angkasa Pura I Hary Budi Waluyo mengatakan hal itu sesuai dengan Undang-undang nomor 1 tahun 2009 tentang penerbangan pada ayat (1). “Selain itu, pasal 344 huruf c setiap orang yang menyampaikan informasi palsu sehingga membahayakan keselamatan penerbangan dikenakan penjara satu tahun,” kata seperti dikutip Antara, Senin (11/1) lalu. Untuk diketahui, seorang PNS Pemprov Papua bernama Dominggus H Simunapendi terpaksa dihentikan petugas pengamanan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin atau Aviation Security Service (Avsec) siang tadi saat transit di bandara setempat. Petugas curiga saat diperiksa
menggunakan alat Walk Trough Metal Detector (WTMD) disaku celananya alat berbunyi mendeteksi sesuatu dianggap berbahaya. Saat ditanya beberapa kali apa itu, dengan nada candaan pelaku mengatakan ada bom. Tidak ingin kecolongan petugas kemudian menggiring Dominggus bersama kopernya ke ruang pemeriksaan manual, saat diperiksa disaku celananya ditemukan korek api, dan ketika diperiksa barang dalam kopernya tidak ada barang mencurigakan sehingga dinyatakan steril. Kendati dinyatakan aman, karena candaannya itu pelaku diamankan di Posko Avsec kemudian diserahkan ke Polrsek Bandara untuk dimintai keterangan apa motif sebenarnya menebar teror. Akibat perbuatannya seluruh penumpang di area transit turut dievakuasi termasuk memeriksa ulang seluruh barang bagasi.(inlc)
sebagai bantuan dari Presiden, yang berawal dari banjir dulu, untuk pelaksanaan Idul Fitri atau Idul Adha. Bahkan ketika kunjungan pertama sejak saya dilantik adalah di samping masjid di sini saat Pilkada
Sulut 9 Desember lalu, satu hari setelah dilantik,” kata Roring. Hadir dalam kesempatan tersebut, Camat Singkil Muflich Basuki, Perwakilan Badan Pemberdayaan
Masyarakat dan Pemerintah Kelurahan (BPMPK), Lurah Ternate Baru Iskandar Polontalo, Lurah Wawonasa Hamzah Palinto, para Pemuka Agama, dan tokoh masyarakat di Kecamatan Singkil.(dewe)
aksi pelajar tersebut. “Muridmurid tidak akan bergerak kalau tidak ada yang menggerakkan, dan itu jelas,” ujar Roring. Dikatakannya, persoalan seperti ini, kalau terjadi ketidakpuasan harusnya proses yang dilakukan adalah membahas bersama-sama dan mencari solusi. “Tetapi dari apa yang saya dengar tadi (kemarin, red) dari dua belah pihak, ada hal-hal yang perlu diperbaiki,” kata dia. Untuk itu, Roring pun langsung mengambil langkah menangguhkan jabatan Sanger sebagai Kepsek SMKN 4. “Itu langkah yang kita ambil, Kepsek (Sanger, red) untuk sementara ditangguhkan, sambil menunggu keputusan lebih
lanjut. Artinya mulai besok (hari ini, red) ada Pelaksana Harian (Plh) Kepsek, sambil menunggu ada pengangkatan Kepsek yang akan dikaji lebih lanjut. Kepsek (Sanger, red) akan kita tarik, dan kita akan tempatkan Plh untuk kelancaran kegiatan belajar-mengajar di sekolah tersebut. Besok (hari ini, red) akan dilakukan, dengan himbauan supaya orang tua murid mengajak anakanaknya untuk sekolah seperti biasa,” tegas Roring seraya belum menyebut siapa Plh Kepsek yang akan ditempatkan. “Lihat saja besok (hari ini, red),” tutup birokrat yang juga menjabat Kepala Bappeda Pemprov Sulut ini. Diketahui, ratusan siswa
SMKN 4 Manado sejak Kamis (7/1) pekan lalu menggelar aksi demo di halaman sekolah. Selain berorasi mereka juga mengusir Jeane Sanger dari sekolah. Pengusiran itu dipicu kemarahan siswa dan guru terkait kebijakan Diknas Manado yang menempatkan kembali Sanger di sekolah itu. Padahal sebelumnya, Sanger sempat ditarik dari sekolah itu karena terindikasi menyalahgunakan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) ratusan juta rupiah. Para siswa pun mulai aksi mogok belajar sejak Senin (11/1) dan berencana menggelar aksi ini hingga Sabtu (16/1) akhir pekan ini.(dewe)
KADISPORA Manado Lenda Pelealu (tengah), Kasie Olahraga Kemasyarakatan Pontowuisang Kakauhe, dan Ketua Badan Liga Albert Mangantar saat mengelar Rokor persiapan Liga Pelajar VII di Kantor Dispora Manado.(foto: ist)
Badan Liga Albert Mangantar menggelar rapat koordinasi melibatkan sejumlah manajer cabang olaharaga (Cabor) di Kantor Dispora Manado, kompleks Stadion Klabat, Ranotana. Liga Pelajar VI Tahun 2015 lalu menampilkan 10 Cabor. Untuk Liga Pelajar Putaran VII tahun ini ketambahan 2 Cabor, yakni Tinju an Sepak Bola. “Jadi tahun ini ada 12 Cabor akan dipertanding-kan,” kata Ponto. Rakor ini sejumlah masukan
SYARIFUDIN Saafa.
PENERBANGAN
Dispora Manado mantapkan persiapan
Ranotana—Setelah sukses tahun 2015 lalu, Liga Pelajar putaran VII akan segera digelar tahun 2016 ini. Untuk kesuksesan iven olah raga prestisius ini, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Manado langsung mempermantap persiapan kegiatan tersebut.
tidak. “Kami akan mempelajari dulu aturan yang ada. Jika keberadaanAlfamart dan Indomaret di beberapa lokasi tidak sesuai dengan aturan yang ada, maka dipastikan minimarket tersebut akan ditutup,” ujar Penjabat Walikota Royke Roring. Menurutnya, kedua minimarket ini sudah mengganggu pedagang kecil. “Kita bisa menemukan kedua minimarket ini dengan mudah di berbagai sudut Manado. dengan menjamurnyakeduaminimarketini, ternyata cukup mengganggu para pedagang kecil milik masyarakat sekitar,” tutur Roring.(try35)
Roring ... Dari Halaman 9 Dirinya juga menghimbau masyarakat menjaga ketertiban, dimana satu dari wilayah dengan kategori merah dulu, yakni Ternate Baru, berangsur-angsur aman. “Saya kenal Ketua MUI tinggal di kom-
pleks belakang sini, karena saya termasuk dalam kelompok kerja lintas agama, termasuk yang membangun lapangan ini dulu saya, yang mengambil bantuan dari Jakarta dan menaikkan lapangan
Sanger ... Dari Halaman 9 Terkait penolakan yang dilakukan terhadap dirinya yang kembali dipercaya menjabat Kepsek SMKN 4 Manado, Sanger mencurigai ada yang memprovokasi para siswa. “Saat saya masuk (ke SMKN 4, red) tanggal 7, malah saya diusir oleh anakanak, dan itu pasti ada provokasinya,” tukasnya. Ditanya kembali apakah ada yang menggerakkan pelajar supaya menolak dirinya, Sanger tak membantah. “Pasti ada, ya dan amin. Saya merasakan pasti ada,” ungkap Sanger seraya menyebut nama Mike Rogi. Tak lama berselang, Swara Kita berhasil mengorek keterangan dari Penjabat
Walikota Manado kisruh yang terjadi si SMKN 4 tersebut. “Dari apa yang kami dengarkan tadi, baik dari guru maupun Kepsek, serta pengawas dari Diknas yang ditunjuk menjadi Kepsek beberapa bulan terakhir, memang sepertinya sudah sulit dipertemukan. Saya menilai tentu ada salah paham sebelumnya,” ujar Roring ditemui di ruang kerjanya. Terkait masalah tersebut, yang sangat disesalkannya yaitu mengikutkan para siswa dalam masalah ini, sampai pada aksi mogok belajar. “Saya tidak mau anak-anak yang jadi korban,” tandasnya, seraya mencurigai juga ada oknum yang menggerakkan
NUSA UTARA 11 15 Pencurian ikan oleh kapal asing masih marak terjadi SANGIHE, SITARO, TALAUD
RABU 13 JANUARI 2016
PENEGAK HUKUM
Palar komitmen berantas korupsi
KORUPSI bukanlah kejahatan biasa tapi kejahatan yang luar biasa sehingga memerlukan penanganan serius serta dukungan semua elemen masyarakat, sehingga selaku aparat penegak hukum kami komitmen memberantas korupsi hingga ke akar-akarnya atau diselesaikan sampai tuntas. Demikian disampaikan Kepala Cabang Kejaksaan Negeri (Kacabjari) Siau di Ondong, Hary Palar SH MH saat ditemui sejumlah awak media diruang kerjanya Selasa (12/1) siang kemarin. "Bicara korupsi saya komitmen akan mengusut tuntas karena disana jelasjelas sudah merugikan negara, dan ini tidak bisa dibiarkan begitu saja," tukas Palar. Dikatakan eks Kepala Seksi Pidana Umum (Kasie Pidum) di Kejaksaan Negeri Kota Bitung itu dirinya sangat mengapresiasi siapa saja masyarakat yang menopang dan mendukung upaya pihaknya dalam penanganan kasus. "Sehingga kami senantiasa terbuka dengan siapa saja selama itu tidak bertentangan dengan aturan hukum yang berlaku," kata pria yang juga dikenal akrab dengan para awak media itu. Namun demikian dirinya memastikan masih fokus dengan tunggakan-tunggakan kasus atau pekerjaan rumah yang dianggapnya perlu diselesaikan. "Target awal setelah saya masuk disini yakni menyelesaikan tunggakan-tunggakan yang ada, karena sebagaimana komitmen kami sejak awal menjalankan tugas sesuai amanat undang-undang. Dan diharapkan kasus-kasus yang ada sudah selesai dan disana ada kepastian hukum atau tidak dibiarkan menggantung," tandas dia. Menyikapi hal itu, sejumlah kalangan masyarakat menyambut positif pernyataan Palar tersebut serta memastikan akan turut mendukung upaya yang hukum yang dilakukan oleh pihak kejaksaan khususnya cabjari Siau dalam menjalankan fungsinya. "Kami pastikan akan turut mendukung dengan harapan komitmen ini akan terus terjaga. Selain itu diharapkan kinerja kacabjari yang baru akan lebih baik dari sebelumnya, terutama dalam memberikan kepastian hukum bagi masyarakat di daerah ini yang membutuhkan keadilan dan kebenaran dalam upaya hukum," harap Rits Narasiang, warga Siau. Perlu diketahui Hary Palar SH MH resmi menggantikan Frangky Ticoalu SH sebagai Kacabjari Siau yang sebelumnya menjabat Kasie Pidum di Kejari Kota Bitung. Sehingga kehadiran pimpinan baru di lembaga korps baju cokelat ini memberikan warga baru dalam upaya penegakan hukum di bumi Karangetang Mandolokang Kolo-Kolo.(esge)
Kapolres Sangihe akui masih banyak kekurangan Tahuna-Walau pemerintah pusat melalui kementerian kelautan dan perikanan RI telah menerapkan aturan di zona perbatasan, namun sejumlah pihak masih terkesan sangsi. Hal ini diakibatkan oleh terbatasnya fasilitas pendukung dan masih kurang seriusnya pengamanan oleh aparat setempat. Demikian dikatakan Johanis Misa dari unsur LSM. Menurutnya, kedisiplinan pengamanan wilayah perbatasan hanya terlihat saat ada kunjungan menteri atau presiden. Selebihnya, ketika para pejabat negara itu tak ada kondisi keamanan di daerah perbatasan masih seperti sedia kala. "Kelihatannya hanya rapi dan tertib saat ada presiden atau menteri, baru setelah
mereka hengkang berbagai puso atau perahu-perahu ilegal kembali lagi berkeliaran di perairan Sangihe," kata Misa. Hal senada juga diakui Danfly Sumendong nelayan asal Tamako, yang terlihat kecewa dengan komitmen pemerintah pusat dan stakeholder di daerah. "Kalau cuma janji sebaiknya tak usah diumbar-umbar di media. Bagaimana tidak sampai detik ini aksi pencurian ikan masih sangat marak terjadi. Dan ini dibiarkan tanpa penanganan sedikit pun dari aparat keamanan di daerah," kata Danfly. Dikatakan, dari informasi yang didapatnya selama ini telah terjadi 'persekongkolan' antara nelayan atau pengusaha kapal ikan di Philipina dengan oknum
aparat keamanan di Sangihe. "Bagaimana mau diberantas ada keterlibatan oknumoknum petugas di dalamnya. Terbukti, saat kunjungan menteri Susi Pudjiastuti lalu, puso atau pajeko yang tidak mengantongi ijin seolah-olah lenyap daro peredaran," katanya. Sementara, Kapolres Sangihe AKBP Faisol Wahyudi SIK, baru-baru ini, di hadapan awak media mengatakan, zona perbatasan perairan Nusa Utara akan semakin diperketat penjagaannya. "Sekarang ini secara perlahan-lahan aksi illegal fishing mulai terkikis dengan peningkatan yanh signifikan. Memang, masih terlihat ada sedikit kekurangan di sana-sini dan itu merupakan sesuatu yang wajar. Tetapi, percayalah kami aparat kepolisian tetap mendukung kebijakan pemerintah dan serius dalam penanganan dan pengamanan," kata Wahyudi.(try29)
2016, Pulau Intata & Adat Mane'e segera jadi agenda nasional
TELEKOMUNIKASI
Jaringan sering mati, Patrakom lepas tanggung jawab PERGANTIAN pengelola jasa telekomunikasi di Kabupaten Kepulauan Talaud dari penyelia sebelumnya ke Patrakom menimbulkan kerugian bagi masyarakat. Hal ini disebabkan setiap hari jaringan komunikasi selalu mengalami gangguan bahkan bisa sehari penuh hilang alias mati tanpa ada penjelasan apapun dari pihak Patrakom. "Patrakom udde perusahaan awussu ( Patrakom itu perusahaan pembohong). Masakan tiap hari gangguan. Masyarakat dirugikan dengan pelayanan seperti ini," kata Jems Ontorael warga Melonguane, Selasa (12/1) kemarin. Rasa kesal yang sama diungkapkan Angel Losoh warga lainnya yang mengaku begitu sulit berkomunikasi dengan keluarganya terlebih bila menggunakan paket data atau layanan media sosial. "Apalagi kalau sudah hujan seperti sekarang ini, jaringannya terkadang mati total. Pihak Patrakom harus lebih meningkatkan pelayanannya," kata Angel. Di tempat terpisah tokoh muda Talaud Melky Alfrets menyayangkan buruknya layanan telekomunikasi setelah ditangani oleh Patrakom. Lebih disesalkan lagi perusahaan yang terkesan lepas tangan dengan kondisi yang ada. "Tidak ada penjelasan atau informasi yang disampaikan kepada masyarakat pengguna menyangkut kondisi yang ada. Bahkan warga kesulitan mendapatkan akses siapa sebenarnya pegawai atau tenaga teknis yang bertugas di Talaud. Apalagi alamat dan pihak yang bertanggung jawab yang ada di Manado," ujar Melky. Ia meminta keseriusan Patrakom memberikan jasa layanan yang optimal di Kepulauan Talaud dan berhenti menganak tirikan daerah ini. "Harus mereka sadari bahwa Kepulauan Talaud adalah daerah tapal baras negara. Sebagai tapal negara optimalisasi jaringan dan pelayanan sambungan komunikasi itu bukan hanya penting tapi wajib sebagai bagian tanggung jawab mereka bagi daerah dan negara," pungkas Melky. (debe)
KINERJA
Hasil Galian C Sangihe lampaui target DENGAN semangat dan kerja keras tiada henti akhirnya dinas pendapatan pengelolaan keuangan dan aset daerah (PPKAD) Sangihe, di tahun 2015 kemarin, berhasil melampaui target pendapatannya dari sektor pajak. Demikian diakui, Kadis PPKAD Sangihe, Ir Femmy Montang, baru-baru ini pada sejumlah awak media. "Kita hanya menargetkan sebesar Rp 1,2 miliar saja. Tetapi, berkat dukungan serta kerja sama pihak internal dan eksternal kita mampu melampaui target hingga menjadi Rp 1,7 miliar. Karena kepada semua pihak yang telah membantu kami ucapkan terima kasih," ucap Montang sedikit merendah. Asiz Janis salah satu pegiat LSM mengatakan, sejumlah aktivis baik dari Ormas, LSM, dan insan pers lokal dilibatkan. Hal itu ternyata membantu dan mendorong para kontraktor membayar seluruh tagihannya dari sektor pajak. Hanya saja kata Asiz, masih ada kontraktor yang berasal dari luar daerah terkesan agak sedikit nakal. "Pembentukan tim yang ikut melibatkan unsur pers, LSM, dan Ormas terbukti jitu. Beberapa oknum kontraktor kami dapati pada awalnya enggan membayar pajak dan terkesan menghindarinya. Beruntung dengan pendekatan akhirnya mereka melunak dan mau membayar tagihan," tambah lelaki asal Kelurahan Tidore, Kecamatan Tahuna itu. Sementara, Iswadi dari unsur pers berharap, Pemkab Sangihe melalui dinas PPKAD meminta kerja sama tersebut tetap terjalin. "Kemitraan ini harus dipertahankan, karena terbukti dampaknya sangat positif dan memberi keuntungan bagi daerah," ucap Iswadi penuh harap. Diketahui, dinas PPKAD di tahun ini berencana untuk menggenjot pendapatan asli daerah (PAD) melalui sektor lainnya, seperti pajak sektor jasa dan juga barang. "Kenapa tidak kita mempush dari pajak rumah makan, pertokoan, tempat hiburan, wisata, dan lain sebagainya," kata Reinaldy. (try29)
PEMERINTAHAN
TonSu-BerSih tetap solid lanjutkan pembangunan Ondong—Sudah memasuki tahun ketiga di tahun anggaran 2016, sejak terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Siau Tagulandang Biaro pertengahan tahun 2013 lalu dipastikan Toni Supit SE MM dan Siska Salindeho (TonSu-BerSih) tetap solid melanjutkan pembangunan di bumi Karangetang Mandolokang KoloKolo beberapa tahun kedepan. Bupati Toni Supit SE MM melalui Kepala Bagian Humas, Protokoler dan Persandian Setda Sitaro, Hendrik Lalamentik SPd MSi pada sejumlah wartawan Selasa (12/ 1) kemarin memastikan bupati dan wakil bupati merupakan satu paket dalam kegiatan pemerintahan dan kemasyarakat serta pembangunan. “Dan beberapa tahun berjalan sejak terpilih, kedua pimpinan ini masih tetap solid dan lebih fokus dalam kegiatan pemerintahan, kemasyarakatan dan pembangunan,” terang Lalamentik. Dikatakan Lalamentik, sangat kontras apabila ada informasi atau isu yang menyatakan bahwa ada keretakan hubungan antara bupati dan wakil bupati dan menurutnya isu tersebut terlalu mengada-ada dan benar-benar tidak mendasar. “Info ini tidak benar dan tidak bisa dipercaya, karena jelas-jelas pada aat open house di kediaman bupati, ibu wabup bersama dengan keluarga hadir dan keduanya terlihat harmonis. Jadi isu ini tidak benar,” kata Lalamentik. Sehingga juru bicara Pemkab Sitaro itu mengharapkan agar masyarakat tidak mudah termakan isu yang tidak benar tersebut dan tetap tenang, sebab sampai dengan saat ini kedua pimpinan daerah masih solid dalam melanjutkan pembangunan. “Pemerintah daerah sendiri berharap agar masyarakat tetap tenang dan tidak muda terpancing dengan isu-isu seperti ini. Mengingat masih panjang perjalanan pembangunan kita kedepan dan membutuhkan kerjasama serta dukungan masyarakat,” tutur dia. Selain itu, pimpinan daerah berharap agar seluruh jajaran di lingkungan pemerintah daerah dihimbau tidak terpengaruh dengan isu-isu yang coba dihembuskan oleh sejumlah oknum yang menggunakan kesempatan isu keretakan hubungan hanya untuk kepentingan pribadi. “Seluruh jajaran pejabat dan pegawai tetap tenang dan jalankan tugas seperti biasa terutama fokus dalam tugas pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat karena kesejahteraan masyarakat itu yang terpenting,” ujarnya.(esge)
PERIKANAN
Pemerintah ajak warga berantas aksi illegal fishing
PENYELENGGARAAN Mane'e di Talaud segera jadi agenda nasional
Melonguane-Membayangkan berlibur sambil menikmati keindahan pulau cantik nan eksotis, dengan pasir selembut tepung, air laut super jernih dengan warna gradasi dari biru ke hijau tosca, dan lambaian nyiur di tepi pantai? Datanglah ke pulau Intata yang merupakan salah satu pulau kecil terluar dari 11 pulau terluar yang dimiliki Provinsi Sulawesi Utara. Kepala Disbudpar Isak Tamaroba menjelaskan Pulau seluas 0,15 KM yang terletak di bagian utara Pulau Sulawesi dan berbatasan langsung dengan negara Filipina, dimana secara administratif masuk dalam Kecamatan Nanusa, dengan dibatasi Samudera Pasifik di sebelah timur dan Pulau Kakorotan di sebelah selatan, menjadi salah satu destinasi unggulan daerah. "Selain keindahan panorama alam yang masih
asli, tradisi menangkap ikan tradisional yakni Budaya Mane'e adalah magnet utamanya," kata Tamaroba, Selasa (12/1) kemarin di Melonguane. Ditambahkannya, berkat lobi yang dilakukan Bupati Sri Wahyumi Maria Manalip SE, festival budaya Mane'e tahun ini yang sudah menjadi agenda tahunan daerah akan dan sementara diperjuangkan untuk jadi agenda nasional. "Tentunya perlu kerja keras dan kebersamaan antara Pemkab, masyarakat dan kalangan adat untuk melakukan persiapan dan turut bersama dalam perjuangan dimaksud, sebab imbasnya adalah meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan dan pendapatan daerah jika hal itu bisa terwujud," lanjutnya. Di sisi lain, warga berharap ada pola yang komprehensif yang dilakukan Pemkab guna memuluskan langkah mem-
perjuangkan Mane'e dan Intata menjadi agenda nasional dan destinasi wisata unggulan. "Pelayanan, fasilitas umum, akomodasi, ketersediaan air bersih dan penerangan harus ditingkatkan, tak lupa aksesibilitas menuju dan dari Pulau Intata," ungkap Hibor Apena salah satu warga. Ia mengaku selalu datang di setiap penyelenggaraan Mane'e, namun dalam penilaiannya masih belum banyak perbaikan yang dilakukan selama ini. 'Kalau ini diusahakan jadi agenda nasional, mulai dari sekarang ini bukan lagi dipikirkan atau direncanakan, tetapi sudah harus dikerjakan persiapannya. "Ada baiknya jika Pulau Kakorotan yang berpenghuni dijadikan sentral seluruh penyelenggaraan Mane'e dan masuk keluarnya pengunjung ke Pulau Intata, supaya keindahan dan kealamian alamnya tetap terjaga," ucap Hibor. (debe)
Ondong—Sebagai daerah yang sebagian besar luas wilayah meliputi laut membuat sektor kelautan dan perikanan di Kabupaten Kepulauan Sitaro merupakan salah satu sektor unggulan sehingga ini mendapat perhatian serius pemerintah daerah terutama mengantisipasi serta memberantas aksi illegal fishing yang kerap kali menghantui kekayaan bawah laut di daerah yang sering dijuluki negeri 47 pulau itu. Bupati Toni Supit SE MM melalui Kepala Bagian Humas, Protokoler dan Persandian Setda Sitaro, Hendrik Lalamentik SPd MSi pada sejumlah wartawan Selasa (12/1) kemarin mengatakan, pemerintah daerah khususnya jajaran pimpinan daerah sangat menaruh perhatian serius terhadap aksi illegal fishing. “Sebab akibat dari illegal fishing membuat kekayaan laut kita bukan hanya terkuras juga mengalami kerusakan akibat cara penangkapan yang tidak sesuai,” kata Lalamentik. Sehingga dikatakan Lalamentik, pimpinan daerah senantiasa mengingatkan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait untuk bekerja maksimal dalam pengelolaan kelautan dan perikanan di daerah terutama dalam menghadapi aksi- aksi dari pelaku illegal fishing. “Pemerintah daerah mengecam aksi illegal fishing karena aksi ini juga bisa berdampak pada pendapatan daerah. Maka dari itu saat ini pemerintah terus berupaya dalam pengembangan di sektor ini sambil memerangi illegal fishing,” tukas dia. Selain itu lanjut dia, pemerintah mengharapkan kerjasama dari seluruh elemen masyarakat termasuk pemerintah kampung dan juga masyarakat untuk secara bersama mengawasi perairan diwilayah masing-masing. “Sebagaimana kita tahu bersama keterbatasan personil membuat kegiatan pengawasan tidak maksimal. Sehingga pimpinan daerah mengajak perlunya kerjasama dengan seluruh aparat kampung dan juga masyarakat dalam memberikan informasiinformasi kepada instansi terkait apabila mendapati atau melihat aktifitas-aktifitas yang mencurigakan di perairan kita,” ajak dia. Sementara itu sejumlah warga khususnya para nelayan mengapresiasi ajakan dari pemerintah daerah tersebut terutama dalam memberantas dan memerangi aksi illegal fishing, sebab menurut mereka (nelayan, red) illegal fishing sangat mengancam keberadaan hasil perikanan dan kelautan di Sitaro. “Bukan itu saja, malah ini bisa berdampak pada pendapatan nelayan. Memang untuk sekarang kita belum rasakan, tapi beberapa tahun kedepan kalau cara atau model penangkapan tidak benarseperti itu bisa mengancam sektor kelautan dan perikanan di daerah kita. Untuk itu kami mendukung ajakan pemerintah daerah ini,” tutur Nelson dan Hibor, nelayan asal Siau. Sebelumnya, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sitaro, Drs Eddy Salindeho MSi pada sejumlah wartawan memastikan upaya mengantisipasi dan memerangi illegal fishing terus dilakukan terutama dalam meningkatkan pengawasan di wilayah perairan. “Maka untuk memaksimalkan pengawasan ada upaya penambahan personil dan juga fasilitas pendukung berupa speedboat serta alat komunikasi. Bahkan kami melakukan kerjasama dengan aparat kampung dalam hal informasi terkini apabila mendapati ada kegiatan yang mencurigakan yang menjurus pada illegal fishing,” jelas Salindeho.(esge)
PESTA ADAT
Kulur siap jadi tuan rumah Tulude Tahuna--Penunjukan Kampung Kulur, Kecamatan Tabukan Tengah, sebagai tian rumah hajatan pesta adat tulude telah memberikan kebanggaan tersendiri buat para warga setempat. Hal ini sebagaimana dikatakan oleh camat Tabukan Tengah, Alexander Kakampu, belum lama ini. Dikatakan Alexander, seluruh warga sangat antusias dengan penunjukan wilayahnya sebagai tuan rumah. "Atas
nama warga Tabukan Tengah dan Kampung Kulur perkenankan kami menyampaikan terima kasih buat Pemkab Sangihe yang telah mempercayakan kami semua. Dan tanggung jawab ini akan kami emban dengan sebaikbaiknya," kata Kakampu. Dia menambahkan, bahwa tak hanya Kampung Kulur saja yang ditunjuk sebagai lokasi atau tempat pelaksanaan kegiatan, melainkan ke-16 kampung lainnya turut
dilibatkan. "Total ada 16 kampung dan semuanya ikut mendukung. Karena itu, kepada para perangkat kampung yang ada serta masyarakat mari kita siapkan segala sesuatunya dengan baik, sehingga nama tempat ini akan semakin dikenal," katanya. Ridwan Lumondo, warga Kampung Kulur, saat dimintai pendapat menyatakan, ikut senang dengan penunjukan tanah tempat lahirnya
itu. "Sebagai warga kami ikut bangga dan sudah pasti akan mendukung sepenuhnya hajatan sakral ini," aku Ridwan bersama beberapa warga lainnya, sore kemarin. Dia pun berharap, warga yang datang ke tempat kelahirannya itu tak hanya menikmati pesta ada tulude semata, namun turut pula menikmati pesona keindahan alam yang ada di dalamnya. "Selain memiliki katakter warga yang ramah. Kami
juga berharap para pengunjung dapat menikmati pesona keindahan alam wisata bahari di daerah ini. Sebab, tulude tak hanya bicara budaya saja, melainkan juga bagaimana menghormati alam semesta," tambah pria bertubuh tambun itu. Diketahui, hajatan pesta adat tulude tak hanya dicatat sebagai iven nasional, tetapi kini telah didaftarkan sebagai iven kedaerahan yang berskala internasional. (try29)
TOTABUAN KOTAMOBAGU KEBOCORAN LAPORAN
Antisipasi, Sekkot beri intruksi perbaiki SOP SURAT Perintah Pencarian Dana (SPPD) untuk seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lingkup Pemerintah kota (Pemkot) Kotamobagu sudah mulai dilakukan mulai minggu kedua bulan Januari ini. Untuk itu, Sekretaris kota (Sekkot) Kotamobagu, Tahlis Gallang terus menggingatkan kepada pimpinan SKPD agar dapat memperhatikan Standar Operasional Prosedur (SOP) dan batas waktu pengurusan hingga proses selesainya berkas pencairan setiap. “Itu juga yang perlu disampaikan kepada para pengguna anggaran disetiap instansi, dan ini perlu ada perhatian,” kata Sekkot kemarin diruang kerjanya. Karena menurutnya, jika tidak di perhatikan hal tersebut akan sangat berpengaruh pada kebocoran laporan administrasi keuangan ke provinsi sulut. “Karna laporannya, diminggu pertama setiap bulan. Jika tidak ada SOP soal pencairan akan sangat berpengaruh dalam laporan ke provinsi,” katanya. Menanggapi hal tersebut, Plt Kabag Humas Pemkot Kotamobagu, Suhertien Tegela, mengaku bahwa bagian Humas akan menjadi instansi pertama yang akan mengimplementasikan SOP adiministrasi keuangan. “Nanti akan ada batas pemasukan berkas, baik dari internal, maupun dari mitra kerja, yakni disetiap minggu terakhir bulan berjalan,” kata Tegela kepada sejumlah Wartawan.(yede)
BOLMONG, KOTAMOBAGU, BOLMUT BOLTIM, BOLSEL RABU 13 JANUARI 2016
Tunjangan triwulan IV guru honorer belum terbayar Panigoro: Pembayarannya tidak melalui Pemkab Bolmut Boroko–Nasib beberapa sejumlah guru honorer dienam kecamatan yang ada di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), yang bersertifikasi yang sampai saat ini belum menerima tunjangan sertifikasi triwulan 4 ditahun 2015 lalu, menjadi perhatian khusus oleh anggota Dewan Kabupaten (Dekab) Bolmut, sehingga mereka mempertanyakan kenapa tunjangan setifikasi tersebut tidak dibayarkan oleh Pemkab Bolmut dalam hal ini Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga yang merupakan dinas terkait yang menangani pembayaran tunja-
ngan tersebut. Hal ini disampaikan oleh anggota Komisi I Dekab Bolmut Abdul Eba Nani, saat bertemu dengan Wartawan Swara Kita, Selasa (12/1) kemarin. “Kami sangat kaget dengan adanya laporan ada sejumlah tenaga honorer di Kabupaten Bolmut yang belum dibayarkan tunjangan sertifikasi triwulan 4 ini, kami pun mempertanyakan peranan dari Dikpora Bolmut yang merupakan dinas terkait yang menangani hal ini, kenapa bisa demikian,” ujarnya. Dia pun menjelaskan, hasil laporan yang dia dapatkan
sejumlah tenaga honorer ini padahal untuk pembayaran tunjangan triwulan 1, 2 dan 3 masih menerima upah tersebut, namun memasuki triwulan keempat sampai tahun berakhir tidak lagi menerima tunjangan tersebut, itu bertolak balik dengan guru sertifikasi yang di triwulan 4 malah selesai dibayarkan. Kepala Bidang PMPTK Dikpora Bolmut Iwan Panigoro, saat dikonfirmasi mengatakan, untuk pembayaran tunjangan sertifikasi tenaga honorer di Kabupaten Bolmut, pembayarannya tidak melalui Pemkab Bolmut seperti pembayaran tunjangan sertifikasi guru, Dikpora hanya melakukan pendataan dan pembayarannya langsung oleh pemerintah pusat ke rekening masing–masing.(try34)
DISIPLIN BERKURANG
Pemkot KK pecat satu oknum PNS
bolmut BANTUAN LTS
Warga mengeluh tak tepat sasaran PEMBAGIAN bantuan Listrik Tenaga Surya (LTS) kepada warga Kabupaten Bolmut yang di lakukan oleh Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Bolmut di tahun 2015 yang berbanrol Rp3,4 miliar dinilai tidak tepat sasaran. Pasalnya, berdasarkan laporan dari masyarakat bahwa bantuan listrik tenaga surya tersebut hanya di nikmati oleh pemerintah yang ada di Desa. Hal ini disampaikan oleh salah satu Warga Kabupaten Desa Bohabak, saat bertemu dengan Wartawan Swara Kita, Selasa (12/2) kemarin, namun enggan namanya dikorankan. “Aparat Desa sudah mencatat nama kami dan KTP, katanya mau di berikan bantuan listrik tenaga surya, akan tetapi ketika bantuan listrik tenaga surya sudah ada hanya aparat desa yang menikmati bantuan tersebut, sementara kami yang telah di ambil nama tidak mendapatkan bantuan listrik tenaga surya itu,” ujarnya. Baca: Warga ( Halaman 13 )
boltim TGR
PNS dan kontraktor masih menunggak 2,7 M MESKI sudah masuk pada tahun anggaran 2016, namun penunggak Tuntutan Ganti Rugi (TGR), tercatat di Majelis Pertimbangan Tuntutan Ganti Rugi (MPTGR) Pemkab Boltim, sejak tahun 2014 hingga 2015 lalu jumlah masih cukup tinggi sekitar Rp 2,7 miliar. Hal ini dikatakan Kepala Inspektorat Pemkab Boltim, Dra Meike Mamahit MAP, Selasa (12/1) kemarin. Penunggak TGR terbesar menurut Mamahit, itu ada di Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) mancapai Rp 500 juta, dan pihak kontraktor yang jumlahnya mencapait Rp 2 miliar. Sementara untuk TGR Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan sejumlah pejabat dikisaran puluhan juta. “MPTGR selalu memperingatakan bagi mereka penunggak TGR agar melunasi TGR-nya. Namun dari beberapa penunggak ini hanya sebagai PNS saja yang sering menyotor. Sedangkan dari kontraktor sama sekali tidak ada, “ kata Mamahit. Dengan jumlah TGR cukup tinggi, maka MPTGR agar segera melalukan sidang pertama yang dalam waktu dekat ini dilaksanakan. “Mereka yang masih menuggak akan dipanggil dalam sidang tersebut, untuk ditanyakan kapan pelunasannya. Sebab dari sejumlah penunggak TGR, ada yang tunggakannya sejak empat tahun lalu, sampai sekarang tidak pernah dilunasi. Namanama ini yang nantinya akan dipanggil pertama, “ tegas Mamahit. Untuk jadwal sidang kata dia, akan disesuaikan dengan kesiapan atau jadwal dari Sekertaris Kabupaten (Sekkab) Boltim, Ir Muhammad Assagaf.(efel)
12
TAMPAK PNS lingkup Pemkot, menyalami Walikota dan Wakil Walikota usai mengikuti apel kerja, minggu lalu.(foto: yun/sk)
Kotamobagu—Meski belum menjadi jaminan. Namun Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu berharap bahwa Implementasi Peraturan Kepala BKN Nomor 21 Tahun 2010 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2014, tentang disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS), dengan dicopotnya FY, staf disalah satu kantor Kelurahan yang ada di Kotamobagu. bisa menjadi renungan terkait sikap indisipliner, bagi seluruh PNS yang ada. Karena menurut Kepala
Badan Kepagawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Kotamobagu, Adnan Masinae, tahun 2016, Walikota Kotamobagu, Ir Hj Tatong Bara telah memberikan motivasi kepada sejumlah PNS dengan perbaikan kesejahteraan. Sehingga lanjut Adnan, hal ini perlu diikuti dengan peningkatan kinerja dan disiplin ditahun 2016 ini. “sikap indisipliner tetap akan mendapat sanksi termasuk pemecatan,” katanya. Selain itu tambah Adnan, data statistik menunjukan bahwa sepanjang tahun 2014
hingga 2015, PNS di Kotamobagu mengalami penurunan sikap indisipliner cukup signifikan. “tahun 2014 ada sekitar 200 PNS yang terlapor ke BKD, sedangkan tahun 2015 ada sebanyak 13 nama,” tambahnya lanjut berharap dengan adanya sikap tegas dari pemkot Kotamobagu, maka masalah disiplin PNS bisa terentaskan. “Mudah-mudahan dengan begitu, tahun ini, displin PNS akan semakin baik,” ujarnya kemarin. Baca: Pemkot ( Halaman 13 )
PEMBANGUNAN
Mokoagow nilai bangunan kantor dewan asal jadi Tutuyan-Wakil Ketua Dekab Boltim, Drs Sehan Mokoagow MAP, menilai bahwa pembangunan kantor Dekab Boltim terkesan asal jadi. Pasalnya, setelah dilihat, dimana ruangan tempat sidang paripurna tidak memenuhi syarat karena ruangannya terlalu kecil. “Meskipun sudah ditempati, namun saya menilai pembangunan kantor dewan ini asal saja. Buktinya ruangan sidangnya tidak memenuhi syarat. Kalau ada tamu dari luar daerah, seperti Bupati atau Gubernur kemudian diundang dalam sidang paripurna, maka akan ditaruh dimana mereka, “ kata Mokoagow, Selasa (12/1) kemarin.
Sehingga alangkah baiknya, sebagian ruangan kantor rakyat Boltim ini direnovasi terutama ruangan sidang. Agar ketika ada hajatan sidang atau kunjungan dari daerah lain, maka bisa menampung undangan atau kunjungan tersebut. “Tapi menurut saya kantor ini sudah baik, hanya ruangan sidannya saja perlu diperlebar lagi, “ katanya. Senada juga dikatakan sejumlah Sangadi, dimana menurut meraka ruangan sidang Dekab Boltim terlalu kecil. Sehingga ketika ada masyarakat menghadiri sidang, tentu ruangannya tidak akan cukup menampung. “Sangadi dan Sekertaris Desa (Sekdes) saja jumlah
180 orang. Jadi Kalau 180 orang ini semuanya masuk dalam ruangan tersebut, tentu tidak akan cukup, apalagi kalau ditambah dengan aparat desa. Sehingga memang perlu direnovasi lagi, “ kata para Sangadi tersebut.(efel)
TAPAL BATAS
32 titik batas wilayah disepakati
TAMPAK Sekkab dan Asisten I Pemkab Bolmong saat menerima kunjungan dari Tim Pemkot.(foto: yun/sk)
Lolak—Upaya penyelesaian tapal batas Bolaang Mongondow (Bolmong) dengan sejumlah daerah pemekaran lainnya terus dilakukan. terbukti, Selasa (12/1) kemarin, Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bolmong menerima kunjungan tim Pemkot Kotamobagu. Asisten Pemerintahan kota (Pemkot) Kotamobagu, Nasrun Gilalom, mengatakan kunjungan kerja dilaksanakan dalam rangka konsultasi menyangkut titik batas wilayah antara Bolmong dan Kotamobagu guna penyelesaian RTRW. “Kita datang guna memastikan dan menyepakati titik-titik batas wilayah antara dua daerah ini,” katanya. Asisten Pemerintahan Pemkab, Chris tito Kamasaan, menjelaskan pertemuan itu
menindaklanjuti pertemuan awal pada bulan November tahun lalu yang membahas lima pilar atau lima titik perbatasan antara Bolmong dan KK. Lima titik batas wilayah Itu mulai dari Desa Kopandakan Dua hingga ke Dese Lobong Kecamatan Passi Barat. “Tadi kita sudah melakukan penandatanganan berita acara kesepakatan lima pilar antara Kotamobagu dan Bolmong,” ujarnya. Selanjutnya, tambah Kamasaan bahwa berita acara kesepakatan itu akan dibawa ke Pemprov Sulawesi Utara (Sulut) untuk kemudian direkomendasikan lagi Pemprov ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) guna penerbitan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri). Baca: 32 titik ( Halaman 13 )
KEKOSONGAN SEKKAB
DPA & RKA 2016 jalan di tempat Boroko-Sistem pengelohan keuangan berbasis akrual yang rencananya akan digunakan di tahun 2016 akan terancam tidak jalan. Pasalnya, memasuki sampai saat ini jabatan Sekertaris Kabupaten (Sekkab) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) yang merupakan posisi strategis dalam hal ini Pengguna Anggaran (PA) yang juga Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) sampai saat ini belum juga terisi. Hal ini disampaikan oleh salah satu Pemerhati Pemerintah, Yunan Tegela, saat bertemu dengan Wartawan Swara Kita, Selasa (12/1) kemarin. ”Kondisi ini sangat berdampak pada Dokumen Pelaksanaan Anggaran (D PA) dan Rencana Kerja Anggaran (RKA) 2016 terancam tidak jalan,” ujarnya. Dilaian pihak, anggota De-
kab Bolmut Reba Pontoh saat dimintai tanggapannya, mengatakan, belum terisinya posisi Sekkab Bolmut ini akan mengancam beberapa program Pemkab Bolmut, apalagi saat ini Pemkab Bolmut dalam pengelolaan keuangannya untuk tahun ini sudah berbasis akrual, dan imbasnya memasuki pertengahan Januari 2016 ini belum satupun program Pemerintah yang dilaksanakan. Sehingga dirinya meminta kepada Bupati Bolmut Drs Depri Pontoh untuk lebih cepat mengambil kebijakan untuk mengisi jabatan Sekkab Bolmut yang sampai saat ini mengalami kekosongan tersebut. “Pemerintah harus lebih cepat mengambil kebijakan sehingga kekosongan jabatan Sekda segera terisi dan seluruh program segera jalan, agar apa yang menjadi harapan Pemkab dan Dekab Bolmut akan terwujud,” jelasnya.(try34)
KESEHATAN
Pelayanan untuk BPJS Bolsel belum optimal Molibagu–Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan dr Normawati Patuti mengakui, untuk pelayanan BPJS baik di Rumah Sakit maupun di Puskesmas masih dinilai belum optimal dilakukan. Keter-
sediaan fasilitas serta pelayanan yang ditanggung oleh BPJS khusus untuk Bolsel belum cukup memadai. “Memang harus kita akui itu. Bahwa untuk pelayanan BPJS di Bolsel masih belum begitu optimal untuk dilakukan oleh tenaga
kesehatan yang ada,” Kata Kadis Kesehatan dr Normawati Patuti. Bahkan menurut dia, untuk ketersediaan tenaga BPJS yang sudahditugaskantersebutyanghanya satu orang saja bisa kewalahan. Baca: Pelayanan ( Halaman 13 )
TOTABUAN Warga ... Dari Halaman 12 Dilain pihak, anggota Komisi III Dewan Kabupaten (Dekab) Bolmut Ramses Sondakh, saat dimintai tanggapannya, mengatakan, seandainya bantuan listrik tenaga Surya tidak tepat sasaran maka kami akan memanggil Dinas terkait untuk di mintai keterangan. “Bantuan listrik tenaga surya harus di berikan kepada warga yang benar-benar berhak menerima bantuan tersebut, kalau nantinya di temui bantuan tidak tepat sasaran maka Distamben harus bertanggung jawab,” jelasnya. Terpisah, Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben), Mirad Mardani saat dikonfirmasi,mengatakan, bahwa pihaknya telah memberikan bantuan berdasarkan nama-nama yang tercantum dalam Surat Keputusan (SK) Bupati Bolmut. “Bantuan Listrik tenaga surya hanya di berikan kepada warga yang diusulkan oleh Pemerintah Desa, berdasarkan kriteria yang telah ditentukan,” ujarnya, menambahkan yang di bagikan pada tahun 2015 lalu di enam kecamatan Bolmut berjumlah 390 buah.(try34)
Pemkot ... Dari Halaman 12 Terinformasi, FY dipecat lantaran lalai menjalankan tugas dan tanggungjawab sebagai abdi Negara, sebanyak 144 hari tidak pernah masuk kantor. BKDD Kotamobagu, pun telah menjelaskan, bahwa dasar Pemecatan terhadap FY, sudah melalui beberapa tahapan, antara lain, tentang penjatuhan hukuman disiplin teguran lisan, tentang penjatuhan hukuman disiplin teguran tertulis, dan tentang penjatuhan hukuman disiplin pernyataan tidak puas. Disamping itu, dasar lainnya adalah BAP, sekaligus Laporan dari atasan langsung yang bersangkutan, dan 2 kali surat ketua majelis kode etik PNS, perihal panggilan I dan II (yang bersangkutan tidak hadir). “Atas dasar laporan dari atasan yang bersangkutan, menginformasikan bahwa yang bersangkutan tidak pernah masuk kantor sejak bulan Januari 2015 sampai dengan bulan Oktober 2015. Dan Pemkot menilai perbuatan tersebut merupakan pelanggaran terhadap ketentuan Bab II Pasal 3 Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil,” jelas Adnan kemarin.(yede)
BOLMONG, KOTAMOBAGU, BOLMUT BOLTIM, BOLSEL RABU 13 JANUARI 2016
13
2 Aleg remehkan surat peringatan Nyoman Lengkong: Kalau ingin gantikan saya “koprol dulu” Tutuyan-Surat peringatan yang diturunkan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra, untuk dua Anggota Legislatif (Aleg) Dekab Boltim, yakni Revy Lengkong dan Etsuko Tendean, yang diduga waktu Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Desember 2015 lalu, tak loyal terhadap dukung partai kepada Pasangan calon (Pas-
lon) Bupati dan Wakil Bupati Boltim, Sehan Landjar-Rusdi Gumalangit, hal itu ditepis Lengkong. Menurut dia, bahwa memang ada surat yang turun dari pimpinan partai, tetapi itu bukan dari DPP langsung, melainkan hanya surat dari Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra Boltim, I Nyaman Yudistira.
“Kami tidak mengakui adanya surat tersebut, sebab surat tersebut hanya dari Ketua I Nyoman sendiri. Yang kami takuti bila surat tersebut dirunkan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Sulut dan DPP, “ tegas Revy. Kata dia juga, kenapa surat tersebut bisa ada, diduga atas kemauannya I Nyoman sendiri, yang ingin menggantikan posisi mereka di dewan. “Surat tersebut sengaja dikeluarkan I Nyoman, agar kami di proses Pergantian Antara Waktu (PAW). Jadi kalau dia
(I Nyaman,red) ingin menggantikan posisi saya, maka I Nyoman harus koprol dulu dari Desa Kotabunan hingga Desa Paret,” sentil Revy. Sementara Ketua DPC Gerindra Boltim I Nyoman Yudistira ketika dikonfirmasi, Selasa (12/1) kemarin, membenarkan bahwa surat tersebut dari DPC, tentang peringatan kepada dua Aleg yang sudah melanggar koridor partai. “Digubris atau tidak digubris, yang jelas itu surat peringatan keras kepada Revy dan Etsuko, yang telah me-
lenggar Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai, “ tegas I Nyoman. Bahkan menurut dia, pelanggaran yang telah dibuat oleh dua Aleg itu ada empat poin. Pertama mereka tak menyetor hak partai sesuai AD/ART. Kedua tak pernah ikut rapat ketika diundang partai. Ketiga tak pernah ikut kampanye Pasangan SehanRusdi waktu tahapan Pilkada. Dan yang keempat, keduanya sama sekali tak mendukung Sehan-Rusdi di Pilkada.(efel)
PRODUKSI PADI
Pjs Bupati Bolsel MoU dengan Gubernur Sulut
Pelayanan ... Dari Halaman 12 “Kita hanya memperole satu tenaga khusus BPJS yang ditempatkan di Rumah Sakit. Dia juga kewalahan untuk menanganinya sendiri,” aku Patuti. Menurutnya wajar dalam setiap daerah sering mendapatkan komplen dari masyarakat terkait dengan pelayanan baik di Rumah sakit maupun di wilayah Puskesmas. “Warga memang sering mengeluhkan hal ini, tapi memang keterbatasan wilayah kita hanya demikian, otomatis untuk pelayanan tetap diupayakan optimal,” ungkap Patuti. Untuk itu dirinya berharap apa yang menjadi kekurangan dalam kesehatan termasuk pelayanan BPJS kepada masyarakat bisa terselesaikan. “Kita berharap saja. Bisa terakomodir dengan cepat untuk perbaikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” ujar Patuti.(cepe)
32 titik ... Dari Halaman 12 “Untuk masalah tapal batas lainnya yang sedang berproses yakni antara Bolmong dan Bolmong Selatan (Bolsel). Tahapannya sudah lebih maju lagi. Kedua daerah tinggal menunggu Keputusan Mendagri,” katanya. Akan hal ini, Sekretaris kabupaten (Sekkab) Bolmong Ashary Sugeha, memberikan apresiasi kepada Pemkot Kotamobagu yang datang secara langsung hadir berkonsultasi dan duduk bersama menyelesaikan masalah tapal batas. “Kita berharap secepatnya tapal batas ini segera tuntas, sehingga komunikasi antar pemerintah akan berjalan dengan baik sesuai kesepakatan bersama,” ujarnya. Dengan begitu, lanjut Sekkab,beban pemkab bolmong mulai berkurang terkait tapal batas, karena, dari 32 titik batas antara wilayah bolmong dan Kotamobagu. akhirnya tuntas dengan pertemuan Selasa siang kemarin. “Perlu diketahui, untuk pertemuan pertama dan kedua, sudah ada sekira 27 titik yang selesai di wilayah Kecamatan Lolayan. Dan ini termasuk adalah pertemuan ketiga atau yang terakhir di titik batas kecamatan Passi barat. yang tersisa tinggal batas antara Bolmong dan Bolsel,” katanya.(yede)
PJS Bupati Bolsel Bahagia Mokoagow saat foto bersama.(foto: chan/sk)
Molibagu–Untuk peningkatan sasaran tanaman Padi dan kedelai di Sulawesi Utara, Selasa (12/1) kemarin, Pjs Bupati Bolsel dr Bahagia Mokoagow melakukan penandatanganan MoU bersama dengan Pjs Gubernur Sulut Sony Sumarsono di Graha Gubernuran Bumi Beringin Manado. Pjs Bupati Bolsel dr Ba-
hagia Mokoagow mengatakan, penandatangan MoU tersebut, merupakan tindak lanjut dari hasil RAPIM A bersama kementrian pertanian pada 2015 lalu terkait upaya khusus peningkatan produksi padi, jagung, dan kedelai. “Selain itu MoU juga merupakan hasil rapat koordinasi antara dinas pertanian
dan instansi yang terkait kabupaten/kota bersama TNI-AD jagung dan kedelai per-kabupaten/kota,” ungkap Bahagia. Tujuan dari pelaksanaan ini tidak lain untuk melakukan peningkatan produksi komuditas strategis dari Padi dan Kedelai, selanjutnya untuk meningkatkan prioritas dan spesifik lokasi local dan
memperluas lapangan kerja protifitas tinggi serta kesempatan usaha. “Juga untuk meningkatkan kemandirian petani melalui pemberdayaan kelembagaan tanaman pangan dan Holtikultura juga pengembangan usaha tani yang ramah lingkungan,” jelas Pjs Bupati. Untuk menggappai tujuan tersebut, sasaran tersebut bisa
terpenuhi dengan melihat dan memperhatikan potensi, peluan serta prospek untuk ppengembangan di daerah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan. “Kita memang harus memiliki sasaran untuk komuditas pertanian untuk meningkatkan produktifitas masyarakat Bolsel pada umumnya,” ujar Bahagia.(cepe)
TRANSISI MENTERI
Bupati intruksikan kawal proposal Lolak—Memanfaatkan masa transisi jabatan para menteri di Pemerintah Pusat (Pempus). Bupati Bolaang mongondow (Bolmong) Hi Salihi Mokodongan, menginteruksikan kepada sejumlah Pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk lebih proaktif dan lebih serius menunjukan kinerja dengan mendatangkan anggaran pusat ke daerah. “Saya sudah sering sam-
paikan ke sejumlah SKPD, ini kesempatan kita pemerintah daerah untuk terus melobi dan mengawal, sejumlah proposal yang sudah diusulkan ke kementrian,” kata bupati. Asal menurutnya, hal tersebut tidak bertabrakan dengan jadwal pra pemeriksaan yang akan dilakukan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI) serta pra pemeriksaan yang akan
dilakukan Inspektorat Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) yang akan dilakukan dalam waktu dekat ini. “Nanti yang akan ke Jakarta bergilir. Tidak harus berangkat sekaligus, agar kemudian tidak melalaikan pekerjaan yang lain,” ujarnya kemarin. Terpantau, tim pemeriksa dari inspektorat kabupaten Bolmong, yang di pimpin Kepala Inspektorat Abdul
Latif. Sudah mulai melakukan tugas Audit, mulai kantor Sekretariat kabupaten dan sejumlah SKPD, Seperti di kantor Badan Lingkungan Hidup (BLH), tim mulai melakukan pemeriksaan terhadap capaian hasil kerja dengan pengelolaan keuangannya. “Kami saat ini sedang melayani pemeriksaan dari pihak inspektorat,” aku salah satu staf di BLH Bolmong kemarin.(yede)
SALIHI Mokodongan
harus dilakukan perbaikan secepatnya,” tegas Fadly. Dikatakannya pula, persoalan jarak tempuh dari rumah siswa ke sekolah menjadi tolak ukur Pemkab untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, sehingga sangat perlu untuk kembali mengoptimalkan pelayanan tersebut. “Jangan sampai ada
tanggapan dari orang tua siswa bahwa hanya dalam persoalan Pilkada pelayanan dilakukan, usai itu sudah tidak ada lagi. Padahal mobil Busnya rusak dan masih tunggu anggaran perbaikan keluar. Kalau tidak ada penjelasan yang baik kepada orang tua siswa tetap saja mereka beranggapan lain,” terang Fadly.(cepe)
BUS SEKOLAH
Dekab sesalkan kerusakan tidak ada tindaklanjut Molibagu–Belakangan ini, bus sekolah yang selalu dioperasikan untuk mengakomodir transportasi bagi siswa-siswi daerah sudah tidak beroperasi lagi dengan baik. Banyak terlihat keluar sekolah para siswa-siswi sudah banyak yang berjalan
kaki untuk pulang kke rumah masing-masing. Hal ini dikarenakan Bus Sekolah rusak namun belum ada perbaikan yang dilakukan. Dekab Bolsel melalui Wakil Ketua Fadly Tuliyabu mengingatkan kembali kepada instansi terkait dalam hal ini
Dinas Perhubungan dan Kominfo Bolsel untuk kembali mengoperasikannya dengan baik seperti sedia kala. “Memang untuk saat sekarang ini mereka beralasan mobil Bus tersebut rusak, kita harap maklum dengan alasan ini. Tapi harus ada upaya
untuk melakukan perbaikan agar tetap melakukan operasi kendaraan tersebut,” kata Fadly. Meskipun untuk tahun 2016 ini, Dishubkominfo memiliki anggaran untuk melakukan pengadaan ulang Bus terbaru, namun perbaikan Bus yang
lama harus tetap dilakukan juga dikarenakan banyak siswa yang bergantung kepada kendaraan tersebut ke Sekolah. “Banyak siswa yang tergantung pada kendaraan Bus ini, jadi sambil menunggu Bus yang baru itu, yang lama
MINAESA tomohon HUT kota makin dimatangkan KOTA Tomohon pada tanggal 27 Januari 2016 mendatang akan merayakan HUT ke-XIII. Pemkot Tomohon pun akan melaksanakan beberapa kegiatan untuk memeriahkan HUT ini sesuai harapan dari Penjabat Walikota Drs Sanny J Parengkuan MAP. Guna mensukseskan rangkaian kegiatan HUT ini, maka Pemkot Tomohon melalui Ketua Panitia yakni Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Dra Truusje Kaunang saat memimpin apel kerja di Sekretariat Daerah Selasa (12/1) kemarin, mengatakan bahwa untuk persiapan nantinya akan dilaksanakan pertemuan lanjutan dengan panitia lainnya. Baca: HUT ( Halaman 15 )
minahasa Pontoh minta guru masukan data PUPNS secepatnya DARI seluruh guru yang bertugas di Tondano Barat, sebagian belum memasukan data di form online. Ini menyusul saat pemasukan data bertepatan dengan libur sekolah sehingga ada guru yang terlambat pengurusan berkasnya. Kepala Unit Pelaksana Tugas Daerah (UPTD) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Minahasa, Meity Pontoh mengakui memang pemasukan data dari guru yang bertugas di wilayah Tondano Barat, ada yang belum sempat memasukannya. “Sebenarnya telah lama diberitahukan melalui sosialisasi, namun disaat pemberitahuan tersebut bertepatan dengan libur sekolah. Dengan demikian kita harus mengumpulkan data bagi guru yang belum memasukkan salah satu persyaratan untuk untuk PUPNS tersebut,” tutur Pontoh kepada harian ini, Selasa (12/1) kemarin. Baca: Pontoh ( Halaman 15 )
minut Pengelolaan RTH kurang maksimal SEBAGAI Ruang Terbuka Hijau (RTH) keberadaan taman kota begitu penting. Hanya saja, pengelolaan taman kota di Minut belum berjalan maksimal. Contohnya, di kawasan Airmadidi yang menjadi pusat kota kabupaten. Hal ini pun menuai sorotan personil Dekab Minut Joseph JOSEPH Dengah Dengah dimana menurutnya, selain menjadi icon, keberadaan taman kota memiliki peran penting dalam mengkafer sirkulasi polusi udara yang timbul dari perkembangan sebuah daerah. “Ini juga bisa menjadi tolak ukur maju dan berkembangnya sebuah kota. Baca: Pengelolaan ( Halaman 15 )
MITRA
MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG
DITENGAH kebahagiaan pasca merayakan Natal dan Tahun Baru, Wakil Bupati Mitra Ronald Kandoli, kembali berbahagia. Pasalnya, istri tercintanya Stefa Kandoli Antou, Selasa (12/1) kemarin, melahirkan putra ketiganya. Menurut informasi dari Sespri Wabup ISTRI Wabup Ronald Kandoli, Mitra, Dristy Tora, Ny Stefa Kandoli-Antou, ber- putra ketiga keluarga sama putra ketiganya, usai Kandoli Antou (keproses persalinan.(foto:ist) luarga Wabup Mitra,red), lahir Senin kemarin pada pukul 06.10 Witan di RS Kasih Ibu Manado dan diberi nama Rafi Afron Kandoli. Baca: Wabup ( Halaman 15 )
bitung Lomban buka Bimtek pengelolaan keuangan berbasis akrual
Taman kota menjadi lokasi strategis, Sekkot minta Satpol PP lakukan sweping Tomohon—Pendidikan di Kota Tomohon kembali mendapat sorotan tajam. Ini menyusul tingkah laku anak didik sekolah yang menggunakan lem Eha Bond di kota itu sangat tinggi. Bahkan, taman kota yang ada di pusat Kota Tomohon pun menjadi lokasi strategis para siswa SMP dan SMA/SMK untuk menghirup lem yang membahayakan kesehatan tersebut. Tak heran jika di taman kota ini banyak dijumpai kaleng lem Eha Bond bekas pakai. Bahkan tak hanya lem yang digunakan, tapi para siswa ini juga menggunakan lem ini dengan obat batuk jenis komix agar cepat teler. “Memang disini sudah dijadi tempat dari siswa untuk menghirup lem sampai teler. Kami sering melihat mereka dengan masih menggunakan seragam, tapi langsung kami usir,” ujar salah seorang pegawai negeri yang berkantor di kawasan Taman Kota itu kepada wartawan, Selasa (12/1) kemarin. Bahkan menurut sumber yang tak mau namanya dipublikasikan itu mengakui jika anak-anak sekolah ini ada yang menggunakan rua-
LEM Eha Bond yang banyak dijumpai di Taman Kota Tomohon sehingga perlu penanganan serius dari pemerintah dan pihak sekolah.(foto: glen/sk)
ngan kosong yang belum dijadikan kantor untuk tempat menghirup barang berbahaya itu. Tak hanya itu, mereka para siswa yang melakukan pesta lem ini tidak hanya lelaki, tapi juga ada siswi. “Kalau sudah dengan pelajar siswi yang menghirup lem, bukan tidak mungkin hal yang tak kita inginkan seperti seks bebas akan terjadi disini. Soalnya ada beberapa ruangan yang tidak dikunci bisa digunakan
mereka dan itu tidak bisa kami awasi terus jika sibuk kerja,” jelas sumber. Ditambahkan sumber, jika dulu lokasi itu pernah dijaga oleh petugas Satpol PP. Namun saat ini sudah tidak lagi sehingga pengawasan mulai berkurang. “Ini harus menjadi perhatian polisi dan Satpol PP agar generasi penerus bangsa tidak salah jalan,” tambahnya. Baca: Pecandu ( Halaman 15 )
SK PENGANGKATAN
53 Pejabat Kumtua kembali pertanyakan Airmadidi—Pejabat (Pj) Hukum tua (Kumtua) yang dilantik 31 Desember 2015 lalu, hingga kini belum mengantongi Surat Keputusan (SK) pengangkatan. Buntutnya, 6 Kumtua di Kecamatan Kalawat masingmasing di Desa Suwaan dari Decky Sompie ke Youla Bokong, Desa Kalawat dari Fredy Manewus ke Billy Somba, Desa Kawangkoan Baru dari Adrianus Padoma ke Jefry Rondonuwu, Watutumou II dari Delfi Ba-
wanda ke Diana Rumambi, Desa Kolongan Tetempangan dari Musa Sapetu ke Fredy Manewus, sedangkan Desa Watutumou III dari Ronita Kumaunang diserahkan ke Louis Mokolensang, ikut mempertanyakan SK tersebut. “Meski sudah dilantik tapi belum ada SK, rasanya ada yang kurang saat melaksanakan tugas. Namun, kami harus tetap bekerja sebaik mungkin agar pelayanan publik berjalan maksimal,” tutur para Kumtua yang
meminta nama mereka tidak dikorankan. Terpisah, Sekkab Minut Ir Sandra Moniaga MSi saat di konfirmasi terkait hal ini mengatakan, SK ke-53 Kumtua sedang berproses. “Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) telah menyiapkannya dan semua sudah di meja bupati, kita tinggal menunggu saja. Para Kumtua saya himbau untuk tetap menjalankan amanat yang sudah diberikan,” harap Moniaga, Selasa (12/1) kemarin.(eres)
Laporan harus dipublikasi di papan pengumuman desa Ratahan—Realisasi pengerjaan kegiatan yang menggunakan dana desa (Dandes), melalui laporan akhir pemanfaatannya harus dipublikasikan kepada masyarakat. Kepala Badan Pemberdayaan dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Mitra, Drs Piether Owu ME melalui, Kabid Pemberdayaan dan Ketahanan Masyarakat, Doly J Marentek SSos MAP, mengatakan laporan akhir pemanfaatan Dandes harus ditempel di papan penguman desa. “Bukan hanya laporan akhirnya saja, namun perencanaan hingga proyek pembangunan serta pemanfaatan lainnya, harus dipublikasikan lewat papan pengumuman desa,” kata Marentek, Selasa (12/1) kemarin. Lanjutnya, publikasi kepada
masyarakat melalui ppapan pengumuman desa, ini bertujuan agar pelaksanaan dan pemanfaatan Dandes di Mitra, tranparan dan menjauhkan kecurigaan di masyarakat. “Jika ini berjalan transparan, pasti pelaksanaan akan berjalan lancar dan tidak ada riak-riak di masyarakat, sebab warga masyarakat juga sebagai pengontrol penggunaan Dandes,” ujarnya. Ditambahkan Marentek, untuk pencairan Dandes tahap pertama tahun 2016, akan dilakukan pada bulan April mendatang, untuk itu pihak Kumtua dan aparat Desa harus menyiapkan Laporan akhir penggunaan Dandes tahun 2015. “Jika laporan akhir ini belum ada, kami belum bisa kami melayani
proses pencairan Dandes. Ini salah satu syaratnya,” ungkapnya. Sementara itu, Kepala Inspektorat Robet Rogahang SE, yang dikonfirmasi terkait pemeriksaan Dandes 2015 mengatakan, pihaknya masih dalam pemeriksaan dilapangan. “Pemeriksaan sementara dilakukan, dan kami juga berharap pekan depan sudah ada hasilnya, tunggu saja hasil pemeriksaan seperti apa,” tegasnya. Rogahang juga mengungkapkan soal penggunaan Dandes 2015, juga sudah ditindaklanjuti oleh BPK, dan telah melakukan pemeriksaan serta mengambil sampel di enam desa, yang mendapatkan bantuan Dandes dari pemerintah pusat.(esel)
BAHAN BAKAR
Kawangkoan alami krisis gas elpiji 3 Kg KEGIATAN Bimtek bagi Pengelola Keuangan dan BMD dalam rangka Pengelolaan Keuangan dan BMD Berbasis Akrual pada Pemkot Bitung Tahun Anggaran 2016 bertempat di Hotel Sutan Raja.(foto: ist)
WAKIL Walikota Bitung MJ Lomban SE MSi bersama Kepala Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Sulut Sihar Panjaitan Ak MM, Sekretaris Daerah Kota Drs Edison Humiang MSi dan Kepala Bidang Akuntabilitas Pemerintah Daerah BPKP Agus Catur Hartanto Ak MM membuka secara resmi Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Pengelola Keuangan dan BMD dalam rangka Pengelolaan Keuangan dan BMD Berbasis Akrual pada Pemkot Bitung Tahun Anggaran 2016 bertempat di Hotel Sutan Raja yang berlangsung dari tanggal 12 sampai 14 Januari 2016. Baca: Lomban ( Halaman 15 )
14
Pecandu lem Eha Bond di Kota Tomohon sangat tinggi
PENGGUNAAN DANDES DI MITRA
Wabup sambut kelahiran putra ketiganya
RABU 13 JANUARI 2016
Tondano—Tabung gas elpiji ukuran 3 Kg yang disalurkan Pertamina kepada warga sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET), masih sangat sulit didapatkan warga di Kawangkoan Raya. Bahkan krisis elpiji 3 Kg ini sudah terjadi selama 3 hari terakhir. Sejumlah ibu rumah tangga yang ditemui harian ini mengaku bingung mau cari bahan bakar rumah tangga itu kemana lagi. Sebab seluruh pangkalan dan agen elpiji 3 Kg sudah kehabisan stok. “Jika kami mau memakai kayu bakar untuk memasak,” ujar Grace dan Norma warga Kawangkoan.
Keduanya berharap suplai gas elpiji 3 Kg, distribusinya bisa segera normal kembali mengingat aktivitas warga terutama para ibu-ibu sangat tergantung pada ketersedian dan pasokan gas tersebut. “Kami minta agar pemerintah harus bertindak dengan berkoordinasi langsung ke PT Pertamina agar pasokan gas bisa lancar kembali,” ungkap Grace. Sementara itu, Kabag Ekonomi Pemkab Minahasa Philip Siwi ketika dikonfirmasi, Selasa (12/1) kemarin, mengatakan bahwa untuk wilayah Kawangkoan yang kesusahan gas elpiji 3 Kg,
akan diseriusi penyalurannya. “Saya akan koordinasi dengan pemerintah setempat dalam hal ini Camat yang ada di wilayah tersebut, dan pastinya permasalahan sulitnya mendapatkan gas tersebut akan ada solusinya. Namun sekarang ini saya akan menanyakan terlebih dahulu kepada pemerintah setempat dan selanjutnya ke pihak Pertamina,” terang Siwi. Jefry Rombot, Anggota Dekab Minahasa, ketika ditemui mengakui jika di tempat lain pendistribusian tabung gas masih lancar. Baca: Kawangkoan ( Halaman 15 )
KELUHAN
Anggota pertanyakan potongan iuran Korpri Bitung—Potongan iuaran Korpri yang selama ini dilakukan oleh Pengurus Korpri Daerah Kota Bitung, kini dipertanyakan oleh sejumlah anggota Korpri Bitung. Pasalnya hingga saat ini dinilai pihak pengurus tidak transparan dalam pengelolaan dana itu. “Setiap bulan gaji kami dipotong sampai dengan puluhan ribu sesuai dengan golongan, namun hingga saat ini pertanggungjawabannya tidak pernah kami terima dari pengurus Korpri,” ungkap DR Hermanus Bawouh. Bahkan Bawouh menduga jika dana-dana ini hanya dipakai oleh pengurus. “Ada miliaran rupiah dana yang sudah terkumpul, namun dana-dana tersebut tak tahu arahnya kemana,” jelasnya. Sementara itu, Sekretaris Korpri Bitung, Johan Kuhu yang dikonfirmasi mengatakan jika dana-dana tersebut ada dan pengunaanya akan dilaporkan kepada anggota Korpri lewat
musyawarah yang akan dilaksanakan pada bulan Juli 2016 mendatang. “Dana-dana itu akan dipertanggungjawabkan pada musda Korpri, makanya saya menghimbau kepada anggota Korpri untuk hadir pada pelaksanaan itu agar mengetahui pengunaan dana selama ini,” jelasnya. Dirincikannya jika iuran anggota Korpri per bulannya mencapai Rp120 Juta. “Pemotongan ini dilakukan sejak Januari 2014 lalu, namun tahun terakhir ini menurun karena ada sekitar 200 pegawai yang meninggal sehingga iuran perbulannya sudah tidak mencapai 120 juta lagi,” ungkap Kuhu. Dia pun mengatakan kalau saat ini iuran korpri yang terkumpul sudah sekitar Rp2 miliar. “Saya tidak tahu persis sebab datanya ada di kantor, namun sudah sekitar Rp2 miliar lebih,” ungkapnya seraya mengatakan kalau dirinya sedang tugas luar di Minahasa Utara.(wepe)
MOU BERSAMA GUBERNUR
Tomohon siap dukung pencapaian panen padi, jagung dan kedelai 148 ribu hektar
RAPAT kerja daerah dan penandatanganan MoU antara Gubernur Sulawesi Utara dengan Bupati/Walikota se- Provinsi Sulawesi Utara.(foto: ist)
Tomohon—Salah satu bahan kebutuhan pokok masyarakat yakni beras, jagung dan kedelai. Untuk itu, Pemprov Sulut telah menargetkan panen 148 ribu hektar untuk tanaman padi, jagung dan kedelai. Hal itu dikatakan oleh Penjabat Gubernur Sulut DR Soni Sumarsono MDM dalam kegiatan rapat kerja daerah dan penandatanganan MoU antara Gubernur dengan Bupati/Walikota seProvinsi Sulut mengenai sasaran tanam padi, jagung dan kedelai di Graha Gubernuran, Selasa (12/1) kemarin. “Supaya tercapai harus ada kerjasama antara petani dengan pihak Korem, Kodim, Koramil sampai Babinsa,” ujar Gubernur. Gubernur juga berterima kasih kepada Para Bupati/ Walikota yang telah datang dan menandatangani perjanjian kerjasama ini. Diharapkan juga kepada pihak-pihak yang terkait agara bekerja lebih keras dalam me-
wujudkan target yang telah ditetapkan. Penjabat Walikota Tomohon, Drs Sanny J Parengkuan MAP pun menyetujui target tersebut dan akan berupaya untuk mendukung program dari Pemprov Sulut itu. “Kita akan berupaya supaya target yang akan dicapai bisa terwujud,” katanya. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Staf Korem 131 Santiago Sulawesi Utara, Penjabat Walikota Tomohon Drs. Sanny Parengkuan, MAP., Penjabat Bupati Minahasa Selatan, Walikota Kotamobagu, Bupati Bolaang Mongondow, Penjabat Bupati Bolaang Mongondow Timur, Penjabat Bupati Bolaang Mongondow Selatan, Bupati Bolaang Mongondow Utara, para Dandim, Sekretaris Daerah, Asisten I Setda Provinsi Sulut, para Kepala Dinas Pertanian, Kepala Badan Ketahanan Pangan dan para Kepala Badan Penyuluh Pertanian se-Sulut.(gebe)
MINAESA
HUT ... Dari Halaman 14
“Untuk rencana kegiatan diantaranya adalah kegiatan bersih-bersih kota yang akan melibatkan masyarakat umum dan jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN). Begitu juga dengan kegiatankegiatan lainnya yang biasanya dilaksanakan diantaranya Rapat Paripurna Istimewa HUT Kota Tomohon di Dekot dan penandatanganan parasasti capaian pembangunan dan sederet kegiatan lainnya,” jelas Kaunang. Selanjutnya pada kesempatan tersebut, Kaunang menyampaikan bahwa dalam rangkaian HUT Kota Tomohon ke-XIII ini akan dilaksanakan lomba kebersihan dan penataan lingkungan antar Kelurahan yang terdiri dari 44 Kelurahan serta lomba penataan ruangan antar Bagian di Sekretariat Daerah yang terdiri dari 11 bagian termasuk penataan ruang per keasistenan. “Oleh karena itu masing-masing dapat membenahi kebersihan dan keindahan kelurahan dan kantor masing-masing sehingga dapat menjadi bagian yang menarik di pandang dan menyejukkan dalam rangka HUT Kota Tomohon yang nantinya berdampak positif dan signifikan bagi aktivitas dan kreatifitas kerja seluruh masyarakat,” tambahnya.(gebe)
Pontoh ... Dari Halaman 14 Lanjutnya, ada banyak berkas dari guru yang akhir-akhir ini dimasukan melalui operator sekolah berupa data pokok kepegawaian, riwayat, kepangkatan, pendidikan formal dan nonformal, jabatan struktural dan fungsional tertentu, keluarga dan data lainnya. “Jika guru tak melengkapi berkas, maka bakal berpengaruh pada nasibnya sebagai guru,” tandasnya. Untuk melengkapi kekurangan guru terkait data yang belum dimasukan, maka menghimbau agar secepatnya mengurus apa yang menjadi persyaratan PUPNS tersebut. “Ketika semua sudah memasukan data yang diminta, kelak dalam pengurusan kepangkatan atau tunjangan berjalan lancar tanpa hambatan, karena sudah berinteraksi antara permintaan dan hak,” pungkas Pontoh.(erbe)
Pengelolaan ... Dari Halaman 14 Kalau pengembangannya tidak dilakukan maksimal, tentu membawa dampak negatif,” kritik Dengah, Selasa (12/1) kemarin. Dengah menyayangkan, langkah Pemkab yang mengabaikan persoalan kecil seperti ini. Padahal, sudah banyak dana daerah digelontorkan untuk mengelola taman kota namun kurang dimanfaatkan. “Kalau memang taman kota tidak bisa dikelola. Lebih baik keberadaannya dibongkar saja dan difungsikan untuk pembangunan lain, sehingga dana daerah tepat sasaran,” tandas Dengah. Soal kesemerawutan pengelolaan taman kota. Kepala Dinas Tata Ruang Marlon Sangian melalui Sekretaris Revindo Plangiten, dikonfirmasi kemarin, menjelaskan, masukan masyarakat dan Dekab tentunya menjadi prioritas instansinya dalam menata pembangunan daerah. Hanya saja, kata Plangiten, pengelolaan taman kota itu tidak dilakukan secara spesifk per willayah namun menyeluruh. “Meski begitu, kita tetap menggenjot pengelolaan taman difungsikan secara maksimal untuk kemajuan daerah,” jelasnya. Dia menambahkan, khusus di 2016 anggaran pengelolaan taman kota itu diplot sekitar Rp900 juta lebih. Dan pengelolaannya ditangani langsung tenaga kontrak. “Rinciannya sebesar Rp113 juta untuk pergantian dan perawatan tanaman hias. Sementara sisanya difungsikan pembiayaan fasilitas serta tenaga honor sebanyak 40 orang. Terdiri dari 30 orang petugas kebersihan taman, 9 orang petugas pemangkas rumput dan 1 tenaga teknisi,” beber Plangiten.(eres)
Wabup ... Dari Halaman 14 Kelahiran putra ketiga Wabup Kandoli, juga disambut bahagia oleh Pemkab Mitra. Dan Bupati Mitra James Sumendap SH, melalui Juru Bicara Franky Wowor SSos, menyampaikan ucapan selamat atas kebahagiaan yang meliputi keluarga Kandoli-Antou, dengan kehadiran putra ketiganya. “Pak Bupati James Sumendap SH dan Ketua TP PKK Mitra Ibu Jein Sumendap Rende SEAk, serta jajaran Pemkab Mitra mengucapkan selamat kepada keluarga Pak Wabup, keluarga KandoliAntou, atas kelahiran putra ketiganya,” kata Wowor. Diketahui Bupati Mitra James Sumendap SH, dalam kapasitasnya sebagai Ketua DPC PDIP Mitra, sedang berada di Jakarta, menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) serta HUT PDIP ke 43. Sementara itu, Wakil Bupati Mitra Ronald Kandoli, yang tengah berbahagia, diketahui adalah Ketua Bappilu DPC PDIP Mitra.(esel)
Lomban ... Dari Halaman 14 Bimtek ini diikuti oleh Seluruh Kepala SKPD, PPK, Bendahara Penerima/Pengeluaran dan Pengurus/Penyimpan Barang di Lingkungan Pemerintahan Kota Bitung merupakan kerjasama antara BPKP Provinsi bersama Badan Pengelola Keuangan dan BMD Kota Bitung. Lomban dalam sambutannya menyampaikan bahwa penerapan akutansi berbasis akrual dalam rangka pengelolaan keuangan saat ini sudah merupakan keharusan bahkan kebutuhan bagi suatu daerah. “Dasar dan acuan penerapannya sudah jelas dan diatur dalam Peraturan Pemerintah RI Nomor 71 tahun 2010 tentang standar akuntansi pemerintah ditindaklanjuti dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah,” tuturnya. Ditambahkannya lagi bahwa dari peraturanperaturan tersebut maka akuntansi berbasis akrual sangat bermanfaat bagi pemerintah daerah apabila dibandingkan dengan akuntansi yang berbasis kas. “ salah satu manfaatnya yaitu memberikan gambaran yang utuh atas posisi keuangan pemerintah daerah, “ tuturnya seraya mengatakan tujuan dilaksanakannya bimtek ini adalah terciptanya pengelola keuangan dan barang aset yang berkompenten.(wepe)
MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG
RABU 13 JANUARI 2016
15 14
Polres ambil alih kasus pasir illegal
Sekkot: Itu pencurian pasir Bitung—Dugaan penambangan liar yang dilakukan oleh oknum JK alias Jhonly di kelurahan Pinokalan kecamatan Ranowulu akhirnya terkuak kalau tambang tersebut tidak mempunyai ijin. Hal ini dilakukan saat pihak Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Bitung melakukan peninjauan lapangan berdasarkan laporan dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Atap Katu serta Generasi Muda Pencinta Alam (Gemapala) Girian ke Polsek Ranowulu. “Upaya ini kami lakukan karena sudah 2 hari, sekitar 15 dump truck angkutan pasir tersebut bolak balik mengangkut pasir pada malam hari hingga subuh,” jelas Ronald Mokalu selaku Direktur LSM Atap Katu. Dia pun langsung memerintahkan jajarannya untuk melaporkan hal itu ke Polsek setempat. “Jam 3 subuh, kami menuju Polsek Ranowulu untuk melaporkan aksi peng-
rusakan lingkungan dengan merombak bentang alam dan dugaan pasir yang diambil sudah sekitar 400 truck,” jelas Mokalu. Sementara itu Kepala BLH Kota Bitung, Jefri Wowiling saat dikonfirmasi membenarkan kalau pihaknya sudah melakukan kunjungan lapangan. “Memang tahun yang lalu kami telah memberikan surat pernyataan pengelolaan Lingkungan, namun setelah diteliti rupanya lokasi yang sekarang adalah lokasi baru dan tidak seusai dengan rekomendasi yang kami keluarkan pada tahun 2014. Dengan demikian tambang ini adalah tambang illegal dan tanpa ijin,” ungkap Wowiling. Untuk itu, dikatakan Wowiling pihaknya telah menghentikan semua aktifitas tambang di tempat itu. “Mulai hari ini (kemarin,red) tambang di Pinokalan tersebut telah kami tutup
dan tidak bisa beroperasi lagi,” jelas Wowiling. Sekkot Bitung, Drs Edison Humiang yang dikonfirmasi mengatakan jika upaya yang dilakukan oleh pengusaha tambang itu adalah illegal. “Tambang itu adalah tambang illegal. Dengan demikian maka ini dikategorikan sebagai pencuri sehingga harus ditangkap, baik pelaku maupun barang angkut yang ada,” jelas Humiang seraya menambahkan jika dirinya telah memerintahkan instansi teknis dibawahnya untuk menangani persoalan ini dengan serius. Kapolsek Bitung, Iptu Sutarta yang dikonfirmasi menjelaskan jika pihaknya masih menunggu hasil dari BLH. “Jika memang koordinat tambang tersebut berbeda dengan rekomendasi, maka kami akan melakukan penyidikan pidana akan pengurusakan tersebut dan kemungkinan ini akan diambil alih oleh Polres BItung,” jelas Sutarta.(wepe)
KOMITMEN
KPU Minahasa teken perjanjian kinerja Tondano—Sebagai wujud komitmen untuk meningkatkan kinerja sebagai lembaga penyelenggara Pemilu, maka Komisi Pemilihan Umum (KPU) Minahasa, Selasa (12/ 1) kemarin, menggelar rapat pleno dalam rangka pembahasan dokumen sistem akuntabilitas kinerja dan dilanjutkan dengan penandatanganan perjanjian kinerja. Rapat pleno yang dipimpin Ketua KPU Minahasa Meidy Y Tionangon, dihadiri ke 4 ko-misioner lainnya serta jajaran pejabat sekretariat KPU dibawah pimpinan DR
Meidy Malonda MAP. Rapat pleno akhirnya menyetujui dan menetapkan dokumendokumen sistem akuntabilitas kinerja, diantaranya Indikator Kinerja Utama, Rencana Kinerja Tahunan (RKT) KPU dan sekretariat, Perjanjian Kinerja dan Rencana Aksi Kinerja. “Setelah penetapan dilanjutkan dengan penandatanganan Berita Acara Penetapan, serta penandatanganan perjanjian kinerja (PK), KPU dan antara KPU kabupaten dengan sekretariat,” terang Tonangon.
Dengan adanya penandatanganan tersebut, berarti KPU Minahasa telah punya acuan dalam men-jalankan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi), apalagi dalam konteks tahapan pilbup Minahasa yang mulai bergulir tahun depan. “Intinya kinerja dari KPU Minahasa kelak Pilbup nanti akan berjalan dengan lancar dan normal, ini karena kami harus fokus untuk menjalankan tugas kami, sebagai penyelenggara Pemilu,” pungkas Tinangon.(erbe)
PROYEK PASAR SUKUR
Rp1,7 M diduga sarat korupsi & konspirasi Airmadidi—Pembangunan pasar tradisional berbandrol Rp1,7 miliar di Kelurahan Sukur Kecamatan Airmadidi, mulai dipertanyakan. Pasalnya, sejak dibangun pada Agustus 2015 melalui dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Minut, hingga kini pekerjaannya tak kunjung selesai. Sementara anggaran yang disiapkan pemerintah sudah dicairkan. Aktivis Minut, Novel Lotulung pun langsung angkat bicara. Dia menduga pembangunan pasar ini sarat konspirasi dan korupsi antara instansi teknis yakni Dinas Perindustrian dan Perdagangan
(Disperindang) bersama kontraktor. Mengingat, keberadaan pasar ini memiliki manfaat dan fungsi besar dalam mendongkrak roda ekonomi daerah. “Ada apa? Dana sudah cair namun pekerjaan tak beres. Instansi teknis harus bertanggungjawab terhadap pemanfaatan dana daerah ini,” kritik Lotulung, Selasa (12/1) kemarin. Lotulung menambahkan, kondisi pasar sejak dibangun hingga kini amburadul dan mengganggu transaksi jual beli antara pedagang dan pembeli. Kondisi ini harusnya menjadi perhatian Pemkab Minut, mengingat banyak contoh pasar tradisional
di bangun menggunakan anggaran miliaran namun diterlantarkan. Contohnya, di Dimembe, Kauditan dan Likupang. “Kasihan masyarakat (pedagang,red) sangat berharap pasar baru dimanfaatkan, namun ternyata tidak beres. Jika tak ada tindakan Pemkab, jangan salahkan kami bersama pedagang dan masyarakat mengambil langkah tegas,” ancam Lotulung. Kepala Disperindag Drs Rivino Dondokambey, dikonfirmasi soal ini di kantornya, kemarin, sedang tidak berada di tempat. Pun dihubungi via HP nomor 08234632XXXXX dalam kondisi tidak aktif.(eres)
KELANGKAAN ELPIJI 3KG
Pemkab Mitra janji segera teratasi Ratahan—Pemkab Mitra berjanji akan mengatasi kelangkaan gas elpiji 3 Kg, yang telah terjadi selama sepekan di daerah. Pemkab Mitra melalui Kepala Bagian Perekonomian, Drs Ferry Uway MM mengatakan, persoalan kelangkaan elpiji 3 Kg, pasca Tahun Baru 2016 sudah akan teratasi, dan paling lambat pekan ini. “Pemerintah sudah berkoordinasi dengan pihak penyuplai, dan dari koordinasi ini, diketahui pasokan elpiji 3 Kg pekan ini sudah akan ada di pangkalan-pangkalan,” ungkap Uway, kepada wartawan, belum lama ini.
Lanjutnya, Pemkab Mitra telah berinisiatif mendesak para penyuplai yang ada, untuk secepatnya memenuhi kebutuhan, dan meminta agar ada penambahan jatah untuk Mitra, karena kebutuhan di daerah mengalami peningkatan. “Usulan ini telah kami ajukan sejak Desember 2015 lalu, agar pasokan elpiji 3 Kg untuk daerah Mitra ditambah, mengingat kebutuhan di masyarakat telah meningkat, apalagi di bulan Desember hingga Januari,” terang Uway. Ditambahkan Uway, soal pengawasan pihaknya meng-
alami kesulitan, karena koordinasi dengan pihak penyuplai tidak berjalan dengan baik. “Ini akhirnya berimbas pada pengawasan dilapangan menjadi sulit, karena tidak laporan atau koordinasi dari penyuplai, terkait pasokan elpiji 3 Kg,” katanya. Sementara itu, menurut informasi yang ada, sampai saat ini masyarakat masih kesulitan mendapatkan LPG 3 Kg. “Kami berharap pekan ini, elpiji 3 Kg sudah ada di pangkalan-pangkalan, sebab kami sudah sngat bergantung pada bahan bakar ini,” tandas ibu Moody, warga Ratahan.(esel)
Kawangkoan ... Dari Halaman 14 Jika ada warga Minahasa yang keluhkan pendistribusian tabung gas ini, maka Dekab Minahasa bakal turun lapangan. “Kalau memang
pendistribusian tak merata, maka kami akan berkoordinasi dengan pihak Pemkab dan Pertamina. Kami dalam waktu dekat ini akan memba-
has permasalahan tabung gas ini, baru turun lapangan guna meninjau langsung ke pangkalan-pangkalan,” kata politisi Parta Nasdem.(erbe)
KEJAR WTP
Aset & pengelolaan keuangan target BPK
Untuk mengejar target WTP, Pemkab Minut terus menggelar rapat koordinasi menyangkut LPKD 2015 bersama SKPD, kemarin.(foto: ist)
Airmadidi—Pemkab Minut kini tengah memburu target opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) terkait pengelolaan keuangan 2015. Buntutnya, Selasa (12/1) kemarin, seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) ‘digodok’ di kantor Bappelitbang Minut. Rapat bersama dihadiri Asisiten I, II dan III ini, secara eksplisit membahas Laporan Kinerja Pemerintah Daerah (LKPD) di masing-masing SKPD. Asisiten I Ir Ronny Siwi dimintai keterangan menjelaskan, koordinasi ini menyangkut pra pemeriksaan Badan Pengelola Keuangan (BPK) perwakilan RI Sulut yang sebentar lagi di lakukan. Sehingga, diperlukan sinergitas antar SKPD dalam hal perbaikan-perbaikan pengelolaan adiminstrasi aset dan kuangan yang dikerjakan sepanjang 2015. “Target bupati saat ini yakni WTP. Makanya, SKPD kita bekali kembali untuk menyiapkan adminstrasi yang dibutuhkan, sehingga saat pemeriksaan semuanya sudah siap,” tutur Siwi. Terkait jadwal audit yang nantinya dilakukan BPK, Siwi menguraikan, hingga kini belum ada surat pemberitahuan resmi. Hanya saja, kita
harus siap untuk pemeriksaan. “Ini baru pra audit. Dan biasanya pemeriksaan dilakukan antara akhir Februari atau awal Maret nanti,” tambah Siwi. Kepala Inspektorat Minut, Robby Parengkuan menambahkan, ada beberapa poin penting yang wajib dipahami dan disiapkan SKPD menyangkut pemeriksaan LKPD yang nantinya dilakukan BPK. Diantaranya, mengenai administrasi pengelolaan keuangan, arus keluar masuk barang serta penataan dan pengelolaan aset daerah di masing-masing SKPD. “Contohnya aset, itu harus jelas secara terperinci pemanfaatan dan penggunaannya. Termasuk ketersedian barang seperti ATK dan lainnya yang ada di SKPD,” ungkap Parengkuan. Disinggung soal temuan Tuntutan Ganti Rugi (TGR) di masing-masing SKPD. Parengkuan membeberkan, masalah itu pun menjadi acuan utama. “Dikarenakan, kalau ada SKPD yang masih memiliki TGR turunan itu jelas-jelas menghambat proses Pemkab meraih WTP dalam pemeriksaan nanti. Jadi TGR harus dituntaskan sebelum pemeriksaan resmi dilakukan BPK,” tegas Parengkuan.(eres)
ASET
Hari ini, kendis Pemkot Tomohon akan diperiksa Tomohon—Dalam rangka tertib administrasi dan fisik kendaraan dinas (Kendis) yang merupakan asset Pemkot Tomohon, maka akan dilaksanakan pemeriksaan atau apel kendaraan dinas roda 4 yang nantinya akan dilaksanakan pada Rabu (13/ 1) hari ini, pukul 09.00 Wita di halaman Kantor Walikota Tomohon. Pemeriksaan ini bertujuan sebagai upaya Pemkot Tomohon akan lebih memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat yang didalamnya membutuhkan fasilitas penunjang dalam mempercepat dan memperlancar tugastugas pelayanan dengan penggunaan kendaraan dinas roda empat dan roda dua. “Pelaksanaan kegiatan ini wajib dilakukan oleh setiap Pemerintah Daerah untuk menge-
cek dan mengetahui proses perawatan kendaraan dinas yang telah tertata dalam anggaran di setiap SKPD sekaligus memberikan jaminan keamanan dan keselamatan bagi para pengguna kendaraan tersebut serta mengingatkan pemanfaatan kendaraan dinas untuk kepentingan pelayanan masyarakat dengan sebaik-baiknya,” ujar Kabag Humas dan Protokol Pemkot Tomohon, Herry lantang STTP seraya menambahkan jika apel kendaraan dinas ini akan disaksikan dan dilakukan pengecekan secara langsung oleh Penjabat Walikota Tomohon Drs Sanny J Parengkuan MAP sehingga sangat diharapkan agar setiap SKPD dapat melakukan perawatan kendaraan dinas masing-masing dengan baik.(gebe)
Pecandu ... Dari Halaman 14 Sekkot Tomohon, DR Arnold Poli SH MAP saat dikonfirmasi mengaku sangat kaget dengan temuan wartawan ini. Untuk itu dirinya akan segera menugaskan Satpol PP untuk melakukan pengawasan di lokasi itu. Bahkan dirinya akan menugaskan Satpol PP untuk melakukan sweping dan
peninjauan langsung ke setiap sekolah. “Ini akan jadi perhatian pemerintah karena oleh Penjabat Walikota Tomohon juga menginginkan agar setiap SKPD yang terkait bisa melakukan tindakan atau upaya agar generasi penerus bangsa ini tidak salah jalan,” tambah Ketua AGIS itu.(gebe)
RABU 13 JANUARI 2016 NOMOR 02938 TAHUN X
PAKAR yakin menang di MK TAMU KITA Fristi Shinta Palit Palit andalkan Tuhan MENJALANI aktifitas sebagai pelayan Tuhan, sudah menjadi pilihan yang tepat buat sosok Fristi Shinta Palit. Bahkan menurut gadis kelahiran Kawangkoan Bawah, 16 januari 1990 silam, dan baru menamatkan pendidikan di Universitas Kristen Indonesia Tomohon pada Tahun 2015 ini, bahwa dengan selalu mengandalkan Tuhan Yesus Kristus, diyakini semua kesulitan akan bisa dilalui dengan baik. Shinta panggilan akrab putri ke-2 dari pasangan Djefri Palit dan Stience Saharatu, saat terlibat perbincangan dengan harian ini, Senin (11/1) kemarin, mengaku tidak kuatir jika harus melakukan lompatan lebih jauh untuk menggapai masa depan meraih mimpi, rencana dan tujuan yang benar di mata Tuhan. “Memang terkadang kita manusia selalu ragu dalam bertindak, dan sering merasa cemas jika mendapat cobaan. Tapi kita harus yakin bahwa Tuhan selalu punya cara untuk membuat kita berhasil dan Tuhan tidak pernah memberikan cobaan melebihi kemampuan manusia, serta Tuhan selalu menyediahkan yang terbaik bagi kita, asalkan kita mau mengikuti perintahnya dan berpegang teguh pada firmannya,” ujar wanita yang masih berstatus single ini. Demikian juga kata Shinta, sebagai ciptaan yang termulia, dirinya berharap agar manusia jangan mudah putus asa, kecewa atau kuatir, namun tetaplah berjuang dan berkarya serta berdoa, dalam mewujudkan apa yang di cita-citakan serta memberi warna dalam kehidupan.”Dalam menjalani kehidupan di era modern saat ini, kita banyak diperhadapkan dengan tantangan dan cobaan serta godaan. Tapi tetaplah kuat dan yakin akan kuasa Tuhan, sehingga kita tidak tenggelam lumpur dosa dan kebianasaan, melainkan memperoleh hidup yang kekal dan diberkati. Dan jangan pernah takut atau putus asa dengan kegagalan yang dialami, karena kegagalan adalah satu proses yang harus dilalui untuk menuju keberhasilan,” pungkasnya. (jemmypanambunan)
ROLING PEJABAT Dekab Minsel sarankan harus professional DEWAN Kabupaten Minsel turut memberi masukan soal rencana rolling pejabat yang akan dilakukan oleh penjabat Bupati Minsel Rene Hosang. Rian Suratinoyo misalnya, dimana dalam wawancaranya dengan harian KETUA Fraksi Gerindra ini, Selasa (12/1) Rian Suratinoyo kemarin, menyarankan agar dalam pelaksanaan rolling, harus dilakukan secara professional atau disesuaikan dengan tingkat kepangkatan serta basik pendidikan. “Untuk urusan rolling pejabat, adalah kewenangan atau ranahnya pihak eksekutif. Namun sebagai wakil rakyat dalam fungsi pengawasan, kami menyarankan agar pengangkatan pejabat harus disesuaikan dengan latar belakang pendidikan dan mengikuti tingkatan kepangkatan, sehingga kualitas kepemimpinannya, bias diteladani oleh bawahannya,” jelas politisi yang diusung partai Gerindra ini. Lanjut dikatakannya, melemahnya tingkat disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS) di jajaran Pemkab Minsel serta tidak maksimalnya pelayanan kepada masyarakat, banyak disebabkan karena terjadinya kesalahan dalam penempatan pejabat atau kepala SKPD. “Kami perhatikan saat ini ada beberapa SKPD yang pelayanannya tidak maksimal. Dan penyebabnya karena pimpinan SKPD tidak tahu program yang akan dilakukan, sebab SKPD yang dipimpinnya tidak sesuai dengan basic ilmu. Demikian juga, seringkali antara pejabat dan staf di satu SKPD, tidak ada koordinasi yang baik karena pangkat bawahan lebih tinggi dari pimpinan SKPD. Oleh sebab itu, untuk membenahi semua kelemahan tersebut, perlu dilakukan kajian yang matang dalam pengangkatan kepala SKPD,” pungkasnya. (jepe)
Tetty berserah kepada Tuhan, hari ini, tanggapan gugatan Amurang--Sidang sengketa Pilbup Minsel yang digugat oleh Paslon nomor urut 3 Jhon Sumual dan Ane Langi memasuki babak mendengarkan tanggapan pihak terkait dalam hal inu tergugat yakni Paslon nomor urut 1 Christiany Tetty Paruntu SE dan Frangky Donny Wongkar SH. Pengacara PaKar Dantje Kaligis SH yang dihubungi koran ini, Selasa (12/1) kemarin menjelaskan, untuk sidang yang nanti akan dilaksanakan Rabu 13 Januari besok agendahnya mendengarkan tanggapan dari pihak terkait yakni Calon Bupati terpilih Christiany Tetty Paruntu SE dan Calon Wakil Bupati terpilih Frangky Donny Wongkar SH. "Untuk agenda sidang besok (hari ini, red) yakni mendengarkan pihak terkait, namun untuk hasilnya nanti akan disam-paikan kembali," jelasnya. Disinggung apakah tin Pa-Kar bisa memenangkan gugatan di MK, salah satu pengacara senior ini mengaku sangat yakin akan memenangkan gugatan. "Saya yakin dan sangat yakin sekali bisa menang di MK, tapi kami masih menunggu sidang selanjutnya," ujar Kaligis. Christiany Tetty Paruntu SE kepada koran ini mengatakan, bahwa apa yang dituduhkan kepada dirinya tidak benar dan tidak pernah dirinya lakukan. Sebab Pilbup Minsel berjalan baik tanpa ada hal-hal yang melanggar aturan, karena diawasi oleh Panwas. "Jika Tuhan berkenan tidak ada yang mustahil, dan pasti Tuhan akan menjawab semua doa kita semua. Bersama Tuhan kita yakin pasti bisa menang," ucap Paruntu. (esem)
PASANGAN Christiany Tetty Paruntu SE dan Frangky Donny Wongkar SH
INVESTASI
PUPNS
Hosang larang izin Indomaret Ratusan PNS Minsel terancam tanpa status dan AlfaMart diterbitkan Amurang–Geliat perekonomian Kabupaten Minsel menunjukan angka positif. Ini menyusul, makin banyaknya investor yang datang membuka usaha di Minsel. Namun disatu sisi penerbitan ijin usaha swalayan bagi Indomaret dan Alfamart di Kabupaten Minsel saat ini telah dihentikan oleh Pemkab Minsel. Alasanya, usaha warung milik warga saat ini terancam kalah bersaing. Kepala Kantor Lingkungan Hidup Ben Polii membe-
narkan akan hal itu dengan menjelaskan, Bupati yang melarang. “Sebenarnya masih banyak lokasi yang menjadi target pengembangan usaha yang dijalankan Indomaret dan Alfa Mart, tapi pengurusan ijinnya sudah tidak kami layani karena sudah dilarang oleh Bapak Bupati, dengan alasan jika Indomaret dan Alfa Mart sudah menjamur di semua desa dan kelurahan, maka pengusaha kecil seperti warung dan kios, akan kalah
bersaing dan terancam di tutup,” ungkap Polii. Terpisah, tokoh masyarakat Minsel Alfi Bella saat dimintai tanggapan, mendukung pernyataan dari Penjabat Bupati Minsel ini. “Selaku warga Minsel lebih khusus Amurang, saya mendukung apa yang menjadi kebijakan Bupati, asalkan harus dikaji dan dipertimbangkan dengan baik, sehingga tidak berdampak pada timbulnya persoalan lain,” katanya. (esem)
PENAMBANGAN pasir di muara sungai Pentu di Desa Lopana Kecamatan Amurang Timur, yang dilakukan oleh warga sekitar, bukan saja berpotensi terjadinya ancaman bencana ta-nah longsor,
Amurang--Status ratusan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang ada di Kabupaten Minsel terancam hilang status sebagai Pegawai. Pasalnya, hingga Minggu kedua bulan Januari 2016 ini, ratusan PNS tersebut belum melakukan registrasi ulang dalam Pendataan Ulang PNS (PUPNS) hingga batas waktu yang ditentukan. Kepala BKDD Minsel Drs Roy Tiwa ketika dikonfirmasi mengungkapkan, bahwa dari total 4.650 lebih PNS di Minsel, terdapat sekitar 10 persen yang belum selesai mengurus PUPNS hingga ke level 3. “Bahkan dari jumlah tersebut, terdapat puluhan PNS yang sama sekali tidak melakukan registrasi PUPNS,” ujarnya. Dia menambahkan, sejumlah PNS tersebut masih diberikan kesempatan oleh pihak BKN untuk registrasi maupun merampungkan pendataan ulang. “Dengan catatan para PNS terlebih dulu, harus mengajukan permohonan melalui BKDD dengan alasan yang tepat untuk selanjut-
nya dikirim ke BKN pusat,” jelasnya. Sebagaimana informasi yang diperoleh, pihak Badan Kepegawaian Negara (BKN) memberikan kesempatan kedua kepada para PNS yang belum melakukan registrasi dalam Pendataan Ulang PNS (PUPNS) untuk segera mendaftar. Pendaftaran atau registrasi susulan e-PUPNS diberikan batas waktu hingga 31 Januari 2016. Sementara bagi PNS yang sudah melakukan registrasi namun belum menyelesaikan pengisian e-PUPNS atau belum menyampaikan dokumen untuk diverifikasi, diberi kesempatan hingga 17 Januari 2016, dan bagi instansi yang belum menyelesaikan verifikasi level 1 dan 2 diberi kesempatan perpanjangan hingga 31 Januari 2016. “Apabila sampai batas waktu yang ditentukan PNS yang bersangkutan belum juga mendaftar dan mengisi ePUPNS maka dinyatakan tidak berstatus sebagai PNS dan dihapus dari data PNS nasional di BKN,” tegasnya. (esem)
LINGKUNGAN
Penambangan sungai Pentu ancam kelestarian lingkungan Amurang—Penambangan pasir di muara sungai Pentu di Desa Lopana Kecamatan Amurang Timur, yang dilakukan oleh warga sekitar, bukan saja berpotensi terjadinya ancaman bencana tanah longsor, namun telah menyebabkan kerusakan lingkungan. Hal itu dibuktikan dengan tumbangannya se-
NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)
jumlah pohon, akibat adanya galian dilokasi tersebut. Menanggapi hal itu, kepala dinas Pertambangan Minsel Pengky Terok dalam wawancaranya dengan harian ini, Selasa (12/1) kemarin mengaku kalau pihaknya telah beberapa kali datang kelokasi tersebut, dan meminta masyarakat untuk tidak
melanjutkan aktifitas penambangan pasir, karena tidak memiliki ijin. Namun hal tersebut tidak diindahkan oleh warga dan tetap melakukan penambangan pasir. “Sudah kami sarankan kepada warga untuk membuat ijin Amdal atau UKL-UPL, sehingga penambangan tidak terjadi disem-
barang lokasi. Tapi masyarakat masih menolak dengan alasan tidak memiliki biaya pengurusan ijin yang berjumlah Ratusan juta,” ungkap Terok. Lanjut Terok, pihaknya tidak memiliki kewenangan penuh dalam memberikan larangan, mengingat lokasi penambangan bukan wilayah
kerjanya. “Kewenangan kami hanya sebatas memberi himbauan. Tapi untuk memberi sangsi atau larangan keras kepada warga yang terlibat penambangan dan pengrusakan jalur sungai, adalah kewenangan balai sungai, karena itu adalah wilayah kerja mereka (Balai sungai, red),” tutupnya.(jepe)
KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com