Swara kita 14 januari 2016

Page 1

Garcia dipecat AS Roma akhirnya memutuskan untuk memecat Rudi Garcia menyusul serangkaian hasil mengecewakan yang dituai oleh klub asal ibukota itu. Masa depan Garcia sudah menjadi spekulasi sejak menjelang jeda musim dingin. Performa Roma merosot dan makin tertinggal dalam perburuan scudetto. Roma hanya menang sekali dalam 10 pertandingan terakhir di semua kompetisi. Terakhir, Daniele De Rossi dkk. hanya bermain imbang 1-1 melawan AC Milan, hasil yang membuat mereka masih terpaku di posisi kelima klasemen dengan 34 poin dan tertinggal tujuh angka dari Napoli.

Harga: Rp.2000,Luar Kota + Ongkos Kirim

Baca: BOLA ( Halaman 8 )

terbit 16 halaman

KAMIS 14 JANUARI 2016 NOMOR 2939 TAHUN X

Unima pemimpin baru

SELEBRITI

Hari ini pemilihan Rektor 2016-2020, suara terbanyak belum tentu terpilih Tondano—Mei 2016 mendatang, jabatan Prof Dr Philoteus EA Tuerah MSi DEA sebagai Rektor Universitas Negeri Manado (Unima) periode 2012-2016 akan berakhir. Dan pada Kamis (14/1) hari ini, siapa yang akan menjabat Rektor Unima periode 2016-2020 akan ditentukan dalam pemilihan internal Senat Unima. Ada tiga nama yang terjaring dalam proses pemilihan yang sudah berlangsung Novem-

MUHAMMAD Nasir.

PHILOTEUS Tuerah.

ber 2015 lalu, yakni Prof Dr Harold Lumapow MPd (Pembantu Rektor Bidang Akademik), Dr Adensi Timomor SH

MH MSi (Pembantu Rektor Bidang Administrasi Umum dan Keuangan), dan Dr Mozes Wullur MPd (Sekretaris Pro-

gram Studi S2 Manajemen Pendidikan). Sebelumnya Tuerah menjelaskan, anggota Senat Unima ada 64 orang yang memiliki 65 persen suara, sementara Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) 35 persen suara. “Nantinya kami tetap menunggu keputusan Menteri. Ada dua tahap yang dilewati, yakni pemilihan dan pelantikan. Siapa yang terpilih otomatis dia yang dilantik,” ujar Tuerah. Dengan prosentase yang cukup besar dalam menentukan kursi Rektor, menjadikan Menristekdikti penentu utama siapa yang akan memimpin Unima, sebagaimana

juga berlaku di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) lainnya di seluruh Indonesia. Bahkan dengan tegas Menristekdikti Muhammad Nasir mengatakan bahwa Rektor dari PTN itu bukan mandiri sepenuhnya. “PTN itu kepanjangan tangan pemerintah, jadi bukan mandiri penuh, karena itu kementerian memiliki suara 35 persen dalam pemilihan Rektor,” ujar Nasir. Guru besar di bidang Behavioral Accounting dan Management Accounting UNDIP itu pun menjelaskan tentang kriteria yang dipatok kementerian untuk menentukan suara. Baca: Unima ( Halaman 2 )

Kesaksian Marconi Navales, jurnalis senior Filipina

Kisah dari Filipina, Negara berbahaya bagi jurnalis VICTORIA AZARENKA

Tak sekedar juara Tenis, tapi juga seorang seniman JUARA Australia Terbuka sebanyak dua kali Victoria Azarenka ingin dikenal dengan minatnya yang baru selain tenis. Petenis asal Belarusia itu ingin pula dikenal sebagai seorang seniman ataupun produser video. Petenis cantik berusia 26 tahun tersebut menikmati ‘sampingan’-nya demi memuaskan para penggemar serta memberikan kesadaran dunia terhadap tenis. Sebelum Australia Terbuka yang berlangsung 18-31 Januari 2016, Azarenka telah menjuarai ajang pemanasan, turnamen Brisbane. Menyusul hal tersebut petenis rangking 16 WTA itu merilis sebuah video kebugaran yang dikemas secara artistik hasil kolaborasi dengan teman-temannya. Baca: Tak ( Halaman 2 )

INTERNASIONAL Obama sindir Trump soal Muslim

“Saya melihat rekan-rekan saya terkapar di tanah, tewas bersimbah darah. Bulu kuduk saya berdiri, air mata saya mengucur. Saya terpukul dan saat itu saya tahu bahwa tidak ada jurnalis yang aman di sini,” kata Marconi Navales kepada CNN Indonesia dalam perjalanan menuju Mindanao, Filipina Selatan, tempat di mana konflik terus berkecamuk. SENYUM yang selalu ada di wajah jurnalis senior ini seketika sirna ketika bercerita tentang pembantaian di Maguindanao tersebut. Tragedi yang disebut-sebut sebagai salah satu pembantaian jurnalis terbesar sepanjang sejarah. Di depan dadanya yang bidang, ia melipat tangannya dan melemparkan pandangan ke jendela pesawat. “Gelap sekali,” katanya. “Dan hari itu juga sangat kelam bagi saya. Bayangkan, 34 jurnalis yang saya kenal bergelimpangan di depan saya. Saya adalah fotografer pertama yang datang ke lokasi itu,” ujar Mark, sapaannya. Jurnalis lepas tersebut kembali bergidik ketika mengingat bahwa sebenarnya ia juga bisa menjadi korban. “Ada seseorang yang mengundang saya untuk ke sana juga sebelumnya. Namun, saya tahu bahwa situasi politik di Mindanao sedang kacau dan saya me-

nolak,” kata Mark. Kala itu, November 2009, politik di daerah Maguindanao memang sedang panas menjelang pemilihan umum gubernur. Dua kandidat gubernur, Esmael ‘Toto’ Mangududatu dan Andal Ampatuan, Jr., berseteru. Toto mengaku menerima laporan bahwa Ampatuan akan menghabisi nyawanya jika ia benar-benar mengajukan surat pencalonan diri ke Komisi Pemilihan Umum. “Saat itu, Toto merasa akan aman jika ada jurnalis di sana. Ampatuan tidak akan berani macam-macam. Maka, ia mengundang jurnalis,” ujar Mark sambil menegakkan posisi duduknya. Toto yang kala itu menjabat sebagai Wakil Wali Kota Buluan mengumpulkan 37 jurnalis dan para kerabat di kantornya untuk kemudian melakukan konvoi menggunakan enam mobil menuju Komisi Pemi-

PEMBANTAIAN Maguindanao merupakan salah satu contoh betapa mengerikannya bekerja sebagai jurnalis di daerah sarat konflik dan politik.(foto-foto: jeoffrey maitem/getty images)

lihan Umum. Tepat pukul 17.00 mereka tancap gas. Namun, sekitar 10 kilometer dari tempat tujuan, konvoi dihadang oleh sekitar 100 orang bersenjata. Menurut pesan singkat kepada suaminya, istri Toto mengatakan bahwa orang yang menghalau mereka adalah pihak kepercayaan Ampatuan, Jr.

PREDIKSI 2016: SANGIHE

Menakar kekuatan MakaGana

Baca: Kisah ( Halaman 2 )

HUKRIM

KPK tangkap tangan Legislator PDIP? PRESIDEN AS Barack Obama dan kandidat Capres AS Donald Trump.(foto: ist)

PRESIDEN Amerika Serikat (AS), Barack Obama, dengan gigih membela kebijakankebijakannya sembari menunjukkan nada optimis akan masa depan di pidato kepresidenan tahunan terakhir. Ia menanggapi nada negatif kampanye calon presiden yang sedang berlangsung. Obama menyindir kandidat Presiden AS dari Partai Republik, Donald Trump, yang menuai kritik dengan komentarnya tentang Muslim dan imigran. “Ketika politikus menghina Muslim, ketika masjid dirusak, atau seorang anak dirusak, semua itu tidak membuat kita lebih aman,” tutur Obama. “Itu salah, dan itu mengkhianati siapa (jatidiri) kita sebagai Negara,” tukasnya. Baca: Obama ( Halaman 2 )

Jakarta—Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT), Rabu (13/1) tadi malam. Dikabarkan yang tertangkap tangan adalah anggota DPR. Informasi dihimpun, penyidik baru tiba di KPK sekitar pukul 22.10 WIB. Tampak sebuah mobil Toyota Alpard B 5 DWP masuk ke dalam basement yang diduga milik anggota DPR itu. Sumber internal KPK membenarkan adanya operasi tangkap. “Betul ada OTT,”

kata sumber itu. Sumber merdeka.com di KPK bahkan menyebut yang tertangkap adalah legislator dari PDIP. “Yang ditangkap dari Senayan. Partai merah, partainya penguasa,” kata sumber itu. Sementara itu, Politisi PDIP Eva Sundari saat dikonfirmasi masih mencari informasi itu. “Saya juga lagi cari tahu sudah banyak yang ta-nya juga,” katanya. KPK kembali menjerat anggota DPR RI. Ini merupakan kali pertama KPK di bawah pimpinan baru melakukan

Baca: KPK ( Halaman 2 )

2016 ini menjadi tahun kelima sekaligus periode akhir pemerintahan HR Makagansa dan Jabes E Gaghana (MakaGana) di Sangihe yang kini dijuluki kabupaten bahari. Bila dihitung-hitung, keduanya secara sah dilantik pada November 2011 lima tahun silam, maka itu berarti hanya sekitar 10 bulan ke depan lagi, keduanya akan memimpin kabupaten tertua di Nusa Utara.

Baca: Menakar ( Halaman 2 )

PLN sewa kapal listrik Turki untuk 5 tahun

Instalasi hampir rampung, akhir pekan ini siap diuji coba

POJOK “Hidup adalah sebuah tantangan, maka hadapilah. Hidup adalah sebuah lagu, maka nyanyikanlah. Hidup adalah sebuah mimpi, maka sadarilah. Hidup adalah sebuah permainan, maka mainkanlah. Hidup adalah cinta, maka nikmatilah” (Bhagawan Sri Sthya Sai Baba)

operasi tangkap tangan. Sumber internal KPK membenarkan bahwa anggota DPR tersebut ditangkap tak jauh dari Gedung DPR RI. Lokasi penangkapan disebut berada di sekitar Senayan, Jakarta. Sekitar pukul 22.10 WIB, sebuah mobil hitam bernomor polisi B 5 DWP masuk dan parkir di bawah Gedung KPK. Mobil tersebut diduga membawa obyek tangkap tangan KPK.

Oleh Deddy Pasandaran

Adapun, tahun kelima ini disebut keduanya saat kampanye lalu sebagai tahun pemantapan. Dimana tahun pemantapan merupakan strategi akhir perwujudan visi kabupaten bahari sebagai kabupaten yang sejahtera dan bermartabat. Pertanyaanya, di tengah kondisi yang semakin mepet atau singkat guna merealisasikan visi cerdas itu, dapatkah Ompa (panggilan akrab HR Makagansa) dan Jabes menggapainya? Apalagi, sebentar lagi keduanya sebagai kader partai harus siap-siap mengikuti kontestasi pemilukada serentak tahun 2017 yang tinggal di pelupuk mata. Apakah keduanya harus mendahulukan rakyat atau kepentingan politiknya masingmasing. Belum lagi, tahun 2016 ini menuntut kecerdasan dari siapa saja sebagai era yang digambarkan sebagai tahun monyet.

Kapal pembangkit listrik atau Marine Vessel Power Plant (MVPP) Karadeniz Zeynep Sultan yang berkapasitas 120 Mega Watt (MW) di Teluk Amurang Minsel, pemasangan instalasi jaringan penghubung dengan sistem kelistrikan Sulut-Gorontalo, sudah hampir rampung. Bahkan Sabtu (16/1) akhir pekan ini siap dilakukan uji coba.

KAPAL pembangkit listrik MVPP Karadeniz Zeynep Sultan berkapasitas 120 MW bersandar di Teluk Amurang, Minsel.(foto: ist)

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

MANAJER AP2B Minahasa, Frans Lisi mengungkapkan jika pengerjaan pemasangan kabel koneksi yang menghubungkan kapal asal Turki tersebut ke gantry darat sekaligus ke gardu induk PLTU Sulut 2 Amurang yang ada di darat, sudah hampir selesai dikerjakan

oleh Tim Pekerjaan Dalam Bertegangan Tegangan Tinggi (PDKB-TT) “Manguni” Area Penyalur dan Pengatur (AP2B) Minahasa. “Proses instalasi sudah 90% lebih dan siap di uji coba. Kita akan upayakan penyambungan kabel tersebut bisa selesai hari ini (kemarin,red).

Dengan beroperasinya kapal yang berdaya 120 MW ini akan menjadi solusi terhadap defisit daya listrik di Sulut dan Gorontalo yang berlangsung sekitar dua tahun terakhir,” ungkap Lisi, Rabu (13/1) kemarin. Baca: Instalasi ( Halaman 2 )

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


SAMBUNGAN

KAMIS 14 JANUARI 2016

2

Kisah ... Dari Halaman 1 Komplotan itu menculik semua rombongan dan membunuh mereka dengan kejam. Mereka lantas menggali kubur untuk jasad para korban termasuk kendaraannya menggunakan ekskavator berlabel nama Gubernur Maguindanao, Andal Ampatuan, Sr., ayah dari Ampatuan, Jr. “Saya adalah jurnalis foto pertama yang tiba di lokasi. Meskipun gemetar saya harus memberitakannya, kematian teman-teman saya sendiri,” kata Mark dengan suara lirih sambil menunjukkan bulu kuduknya yang masih berdiri. Menurut Mark, para jurnalis yang menjadi korban mendapat bayaran untuk memberitakan pencalonan diri Toto. Hal tersebut, kata Mark, sudah biasa terjadi di Filipina. “Anda mendapat bayaran untuk memberitakan satu politisi atau memberitakan buruk tentang lawannya. Semen-tara itu, politisi lawan juga bisa saja menawarkan uang lebih besar dan politisi sebelumnya tahu itu dan membunuhmu,”

papar Mark. Namun, Mark tak menyalahkan rekan-rekannya karena mendapatkan bayaran. “Kehidupan jurnalis di Filipina sangat sulit. Pendapatan besar mereka dari politisi itu, demi sesuap nasi untuk keluarga mereka,” katanya. Mark bisa dikatakan memiliki nasib lebih mujur. Ia memiliki banyak keahlian yang dapat diuangkan. Di sela kesibukannya, Mark membuka layanan les fotografi. “Saya tidak mau politisi mengatur hidup saya dan dapat mengambil hidup saya kapan pun. Saya tetap menjalin hubungan baik, tapi saya tidak akan menerima bayaran dari mereka. Saya masih bisa menghidupi keluarga saya walaupun seadanya,” ucap Mark, kemudian menaruh telunjuk di ujung bibirnya. Meskipun sudah menjaga jarak aman, hidup Mark tetap saja dipenuhi ancaman. Sebagai jurnalis pertama yang tiba di lokasi pembantaian Maguindanao, Mark tentu menjadi

Tak ... Dari Halaman 1 Video tersebut direkam pada suatu malam di kota tempat tinggalnya, Minsk, Belarusia. Itu dilakukannya di tengah musim tenis di antara kesibukan pada Oktober tahun lalu. Dalam video itu Azarenka terlihat sedang pemanasan, berlari, lompat tali, dan kegiatan kebugaran lainnya. Namun, itu bukanlah sekedar video kebugaran yang kerap anda lihat di layar televisi. Tentang ide untuk membuat video kebugaran berdurasi sekitar dua menit itu datang ketika dirinya sedang berjoging. “Saya tiba-tiba berpikir, ‘saya harus membuat video ini’. Lalu saya membicarakannya dengan teman saya dan dia menjawab, ‘Itu terdengar bagus’,” tutur Azarenka seperti dikutip dari CNN. “Dia adalah salah satu teman terbaik saya. Saat di sebuah pesta ulang tahun saya duduk dekat dia yang merupakan seorang produser film dan video musik. Dan, itulah terjadinya (pembuatan gagasan video),” ujarnya. Serena Williams, petenis nomor satu dunia yang juga rival dari Azarenka, terlibat dalam pembuatan video itu. Petenis Amerika Serikat itu terdengar suaranya di latar belakang. “Orang-orang terkadang berkata, ‘Oh, apakah dia akan kembali?’ Tentu saja dia akan begitu. Dia (Azarenka) hebat. Dia adalah Victoria Azarenka. Dia bisa melakukan apa yang diinginkannya untuk dilakukan,” tukas Williams. Azarenka tak tahu bahwa Williams akan terlibat dalam video terbaru dirinya. “Itu adalah ide dari kawan saya. Saya tidak melakukan apapun atasnya. Saya tidak memikirkan suara Serena sebelumnya. Tetapi, saya suka,” kata Azarenka. Tak hanya video, Azarenka pun ternyata sedang mendalami kegiatan untuk menciptakan sebuah mural. Tentang apakah mural yang ia buat, Azarenka berseloroh dirinya tak bisa memastikan. “Saya tidak dapat mengatakan kepada anda tentang itu,” kata dia seraya tertawa seperti dikutip dari CNN,”Itu adalah sebuah rahasia.” Kreativitas Azarenka di bidang seni itu merupakan sebuah gen keturunan yang berada dalam keluarganya. Ibunda dari Azarenka, Alia, adalah seorang desainer dan juga pelukis. Pesan Azarenka dalam video itu cukup sederhana yakni menunjukkan dedikasi sebuah atlet elite dalam cara yang kreatif. Azarenka pun berharap hal itu akan mampu mengangkat profil perempuan dalam dunia tenis. “Saya pikir ini adalah hal penting sehingga saya ingin membuat sesuatu. Dan apapun yang saya lakukan untuk masa depan, di proyek apapun, akan ada tanda tangan saya di sana. “Olahraga adalah sebuah hiburan yang membesar sekarang dan kami perlu hiburan itu untuk para penggemar,” lanjut Azarenka. “Saya suka dengan para pendukung saya. Mereka adalah pendukung garis keras. Saya menyukai mereka,” kata dia.(cnni)

Obama ... Dari Halaman 1 Dalam setahun ke depan, Obama menyatakan ingin menutup penjara di Teluk Guantanamo, mencapai pembaruan yang berarti bagi sistem peradilan pdana, menangani peningkatan penyalahgunaan obat yang diresepkan, mengesahkan penggunaan kekuatan militer melawan ISIS, dan mencabut embargo terhadap Kuba. Ia juga mengumumkan prakarsa riset kanker baru yang akan dipimpin Wakil Presiden Joe Biden. Obama hanya berbicara singkat soal pengaturan penjualan senjata api, meskipun ia baru saja meluncurkan kebijakan tentang kontrol senjata api. Tapi satu kursi dalam ruangan dibiarkan kosong sebagai simbol korban kekerasan senjata.(komc)

KPK ... Dari Halaman 1 Anggota DPR tersebut sedang menjalani pemeriksaan intensif selama 1x24 jam di Gedung KPK. Hingga berita ini diturunkan, belum ada sumber resmi dari KPK yang membeberkan soal tangkap tangan tersebut. Plh Kabiro Humas, Yuyuk Andriati saat dikonfirmasi masih mencari tahu. “Bentar saya cek,” katanya. Sementara itu beberapa pimpinan KPK saat dihubungi masih belum mengangkat telepon hingga pukul 22.37 WIB. Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha mengaku tidak tahu mengenai operasi tangkap tangan KPK itu. “Aku belum dapat infonya,” kata dia.(merc/komc)

LOWONGAN PERUSAHAAN PENERBITAN YANG SEDANG BERKEMBANG

MEMBUTUHKAN TENAGA ACCOUNT EXECUTIVE PRIA/WANITA, PENDIDIKAN MINIMAL SMA ULET, JUJUR, SUKA TANTANGAN, PUNYA KENDARAAN RODA DUA & PUNYA JARINGAN KERJA LAMARAN DIANTAR KE MEGA SMART 8 NO. VII (JAM KERJA) PALING LAMBAT 2 MINGGU SETELAH PENGUMUMAN INI

bidikan para pihak terkait. Tak lama setelah insiden tersebut, Mark menerima pesan singkat dari orang tak dikenal berbunyi, “Anda bisa bernasib sama dengan jurnalis di Pembantaian Maguindanao.” Saat itulah, Mark tahu bahwa hidupnya akan terus berada di bawah bayang teror. “Begitulah kehidupan sebagai jurnalis di Mindanao. Saya memutuskan bahwa saya harus memiliki senjata dan berlatih untuk melindungi diri sendiri,” kata dia. ANCAMAN Rencana untuk memiliki senjata sebenarnya sudah lama bertengger di pikiran Mark. Pasalnya, sebelumnya Mark sudah menerima dua ancaman serius akibat pekerjaannya sebagai jurnalis di Mindanao, bahkan di tahun-tahun awalnya terjun ke dunia media. Sekitar tahun 2000-2001, dua orang tak dikenal datang ke rumah ibu Mark di Cotabato, tempat keluarga besarnya sering berkumpul. Saat itu, Mark sedang tidak ada di tempat sehingga tamu tak diundang itu diterima oleh seorang asisten rumah tangga. “Mereka berkata, ‘Beri tahu bosmu bahwa hidupnya hanya tinggal tiga hari. Kami akan membunuh dia.’ Pembantu saya memberi tahu saya dan saya takut pada saat itu,” kata Mark. Takut, Mark akhirnya meminta bantuan teman baiknya, seorang anggota tim intelijen kelompok separatis Moro Islamic Liberation Front (MILF). Dua minggu berlalu, teman Mark berhasil melacak identitas pengancam tersebut, seorang anggota muda MILF. “Teman saya akhirnya berkata, ‘Saya akan membunuh orang itu, oke?’ Lalu saya jawab,

‘Ya. Tidak masalah.’ Teman saya kemudian memastikan, ‘Jangan berubah pikiran karena jika kamu sudah bilang ya, saya akan membunuh orang itu,’” tutur Mark. Malam itu juga, Mark mengikuti jejak temannya menuju satu ruas jalan gelap di Cotabato. Dari kejauhan, Mark melihat sang pengancam berdiri membawa pistol di pinggangnya. Dengan senapan di tangan, teman Mark berjalan ke arah orang itu. Diiringi degup jantung kencang, Mark ikut melangkah di belakangnya. Saat sampai di depan hadapan orang itu, teman Mark langsung mengeluarkan senjatanya dan menodongkannya tepat di dahi sang pengancam. “Tunggu, tunggu! Saya ingin bicara dengannya!” teriak Mark memecah ketegangan. Dengan mata terbelalak, teman Mark berkata, “Ada apa? Saya akan membunuhnya.” Sambil menenangkan, Mark akhirnya berimbuh, “Saya mohon. Saya hanya ingin bicara dengan dia.” Saat itu, Mark menyadari bahwa orang itu ketakutan setengah mati. Pundaknya gemetar dan air seni membasahi celananya. Orang itu akhirnya mengaku tak serius dengan ancaman yang dilontarkan. Ia hanya tidak suka dengan pemberitaan Mark yang menguak kasus pembunuhan dan penyelundupan amunisi oleh MILF. “Saya bilang, ‘Ya, itu memang berita saya, tapi saya memberitakannya berdasarkan laporan polisi dan Angkatan Laut. Saya tidak membuat-buat berita,” tutur Mark. Melihat pengancam yang ketakutan, Mark merasa iba. Ia akhirnya memutuskan untuk melunakkan hati temannya yang sudah siap membunuh orang. “Tidak usah

dibunuh karena saya orang Kristen, ampuni saja dia,” ucap Mark. Temannya sempat marah karena dengan membatalkan pembunuhan, dan kini nyawanya yang menjadi taruhan. “Jangan lakukan itu lagi karena orang itu bisa saja memberi tahu teman-temannya bahwa saya menodongkan senjata, mereka mungkin akan balas dendam,” kata temannya seperti ditirukan Mark. Waktu berselang, kehidupan Mark kembali tegang. Seorang tak dikenal mengirimkan pesan singkat berisi, “Jangan khawatir, saya akan membunuhmu. Jika bukan kamu, saya akan membunuh anakmu atau istrimu. Atau mungkin saya akan melemparkan granat ke rumahmu.” Meskipun tak jelas, Mark selalu menganggap serius semua ancaman. Di Mindanao, kata Mark, semua bisa terjadi. “Jangan-jangan ketika sedang bersantai, orang itu tiba-tiba datang. Saya harus selalu siap,” kata Mark. Guna mengasah keahliannya menggunakan senjata, Mark mengikuti pelatihan resmi dan mendapatkan izin menembak. Ia juga rajin mengikuti kompetisi menembak, selain untuk menambah pendapatan juga. “Saya juga sesekali berburu ke atas gunung. Berburu burung, tapi harus dimakan. Jangan siasiakan nyawa burung itu,” kata Mark. Jurnalis yang pernah bekerja di Arab Saudi ini juga sering mengajak anak-anaknya berburu. Kini, tiga puteri dan satu puteranya sudah terbiasa melihat ayahnya menenteng senjata. “Saya selalu mengajarkan kepada anak saya bahwa senjata ini bukan mainan dan berbahaya. Jangan gunakan ini untuk mainan. Anak saya tahu itu. Anda harus mengajarkan kepada mereka,” kata Mark sambil

sesekali mengacungkan telunjuk. Mark juga tak ingin anaknya melihat sosok ayah sebagai orang yang memamerkan senjata. Ia selalu menekankan bahwa senjata hanya untuk perlindungan diri dan semua jurnalis harus tahu cara tepat penggunaannya. “Pertama, harus ada izin. Kedua, jangan hanya untuk bergaya atau menakuti orang. Jika benar-benar terjadi, apakah kamu bisa menembak tepat sasaran? Jika ada warga sipil di sekitar, jurnalis harus memikirkan keselamatan mereka juga. Jangan asal,” ujar Mark menegaskan. Jurnalis memiliki senjata bukan pemandangan aneh di Mindanao. Kekacauan konflik internal di Filipina memang membuat kehidupan jurnalis selalu di ambang kematian. Menurut data Komite Perlindungan Jurnalis (CPJ), Filipina termasuk dalam jajaran teratas negara berbahaya bagi wartawan. Sejak 1992, 77 jurnalis tewas di Filipina, hanya terpaut tipis dari Suriah dengan 80 jiwa dan Irak yang mencapai 166 orang. “Filipina memang bukan zona konflik. Namun, jumlah orang yang tewas mendekati negaranegara berbahaya karena konflik internal,” kata wakil direktur Asia dari Human Rights Watch (HRW), Phelim Kine, seperti dikutip CNN. Masih banyak jurnalis lain yang berpikiran bahwa untuk menjadi pewarta di Filipina, tak cukup bermodalkan otak dan pena, tapi juga senjata. Ali Macabalang salah satunya. Wartawan senior dari Manila Bulletin ini seharusnya menjadi pemimpin rombongan dalam kasus di Maguindanao. Beruntung, ia harus pergi ke Manila sehingga tak dapat datang kala itu. Namun selama empat dekade menjadi jurnalis, sudah dua kali Ali mendapatkan ancaman serius

hingga mempertaruhkan nyawa. Timah panas para politisi pun pernah meninggalkan jejak di wajah dan tengkuk Ali. Tahun 1995, Ali yang masih bekerja di salah satu media paling kritis di Filipina, The Inquierer, mengekspos masalah penebangan hutan liar. Salah satu sosok penentang kasus tersebut tewas terbunuh. “Saya mengekspos masalah itu dan semua pejabat marah. Tentu saya langsung menjadi target mereka,” kata Ali sambil tersenyum, menonjolkan semua kerut di wajahnya. Saat Ali sedang menempuh perjalanan pulang dari kantornya, ia mengetahui ada empat orang membuntutinya. Namun karena jalan sedang ramai saat itu, hanya satu orang yang menyambanginya. “Bang! Bang! Dia menembakkan delapan peluru, tapi hanya satu yang mengenai tengkuk saya,” ujarAli.Jurnalis yang sering menyumbangkan buah pikirnya untuk Reuters ini menyadari bahwa ia hidup sangat dekat dengan ancaman. Pasalnya, tempat tinggalnya berada di lingkungan para pihak yang sering ia kritik, mulai dari wali kota, gubernur, hingga anggota Kongres. Situasi itu menjadi alasan Ali membawa senjatanya setiap waktu. “Itu merupakan hal biasa di sini karena semua jurnalis di Mindanao menghadapi ancaman semacam itu,” katanya. Meskipun sudah mengetahui ancaman yang terus mengintai, Mark mengaku tak akan berhenti menjadi jurnalis. “Persetan dengan mereka. Saya tidak akan berhenti. Saya terlahir untuk menjadi jurnalis. Saya sudah punya rekam jejak baik memberitakan konflik. Mengapa saya harus takut? Kami sama. Saya makan nasi, mereka juga. Saya hanya punya satu nyawa, mereka juga. Ini hanya masalah siapa yang akan menembak lebih dulu,” katanya.(cnni)

Parinusa juga mengisyaratkan kalau suara Menristekdikti sebesar 35 persen suara sangat menentukan. “Teknis dalam pemilihan Rektor, Anggota Senat wajib memberikan hak suaranya dan tidak bisa diwakilkan. Bila sampai batas waktu yang ditentukan jika anggota senat tak hadir, maka hak suaranya dinyatakan hangus. Hak suara dari Anggota Senat kalau dipresentasikan sekitar 65 persen, sedangkan Kementerian 35 persen. Penentu duduknya pemimpin Unima

ada pada Senat dan Kementrian,” jelas dia, seraya mensyukuri sebab sejak tahapan sampai pemilihan tidak ada masalah yang ditimbulkan baik oleh calon dan mahasiswa. “Intinya demokrasi Unima berjalan lancar dan dinamis tanpa ada kendala dalam proses tahapan Pilrek,” tukas Parinusa. Sementara itu, Asisten Direktur I Pendidikan Profesi Guru (PPG) Unima, Dr Tommy Palapa MPd mengatakan bahwa jalannya tahapan sudah berlangsung dengan

lancar dan baik, karena selama ini tak dijumpai para calon untuk menggapai citacitanya menjadi Rektor lari dari sistem. “Dalan mencari popularitas tidak menjatuhkan calon yang lain, melainkan dalam persaingan ditunjukan kwalitasnya sebagai pemimpin. Siapa Rektor yang terpilih ada di tangan Senat dan Kementerian. Dan kalau dari kami siapa saja yang terpilih berarti terbaik bagi Unima,” terang dosen FMIPA Unima ini.(erbe/repc/dw)

adaan Makagansa. Pertama Makagansa akan diusung dari PDIP sebagai kandidat bupati bersama calon lain di luar figur Jabes yang sudah tak boleh lagi maju sebagai calon wakil bupati. Dan yang kedua, Jabes akan bersikukuh maju menggunakan kereta partainya sebagai calon kandidat bupati. Makagansa yang dikenal sebagai birokrat ulung di kancah provinsi sekaligus menjelma menjadi salah satu politisi bertangan dingin, tentunya tak akan semudah itu menyerahkan mahkota kepemimpinannya direbut orang lain. Apalagi, dari berbagai survei yang dilakukan oleh lembaga sosial, ratarata incumbent atau petahana yang maju kedua kalinya jarang kalah dan punya kans lebih besar. Apalagi, menjelang akhir masa periodenya, berbagai prestasi terus diraihnya, mulai dari opini WTP secara berturut-turut dari BPK RI selang dua tahun belakangan. Demikian dengan penghargaan adipura kategoru

kota kecil Tahuna, secara berturut-turut dari tahun 2014 sampai 2015 kemarin berhasil dimenangkan. Di sisi lain, tak lengkap rasanya juga kalau kita tak membicarakan sosok orang nomor dua di Pemkab Sangihe, Jabes Gaghana. Seandainya kedua putera daerah itu jadi ‘berpisah dan bertarung’ tentu akan sangat sulit diprediksi siapa pemenangnya. Mari kita buktikan sesuai penilaian rakyat yang telah diberi mandat untuk memilih pemimpinnya. Sebagai pemegang daulat tentu rakyat sudah punya penilaiannya masing-masing siapa calon yang terbaik. Harapan sejumlah pihak masyarakat tidak lagi dibodohi dengan politik pragmatis yang hanya sesaat umurnya. Ataukah mungkin justru ada tesis lain yang ditawarkan oleh rakyat, sebab bisa saja dan tidak salah di era demokrasi yang menjunjung perbedaan, rakyat punya kandidat atau alternatif lain selain MakaGana. Jawabannya, bisa saja. Tentu

dalam kesempatan ini, penulis tidak berniat mengabaikan kekuatan figur-figur lainnya, sebab penulis hanya membatasinya pada dua figur petahana yakni MakaGana. MakaGana masih punya waktu untuk merealisasikan visi dan misi keduanya sebelum masa pemerintahan mereka berakhir pada November mendatang. Jangan karena kepentingan politik lalu rakyat yang jadi korban. Ingat, waktu 10 bulan masih cukup untuk membenahi dan membangun Sangihe sebagai kabupaten bahari yang sejahtera dan bermartabat. Rakyat harus diberi yang terbaik bukan sebaliknya. Mari di tengah kepelbagian yang ada kita senantiasa ada dalam semangat kebersamaan membangun Sangihe tercinta, dengan mengedepankan moto daerah ‘somahe kai kehage’ yang artinya semakin besar tantangan yang kita hadapi, semakin gigih kita menghadapi tantangan sambil memohon kekuatan dari Tuhan, pasti akan beroleh hasil yang gemilang.(*)

Unima ... Dari Halaman 1 “Para Calon Rektor yang sudah diputuskan melalui rapat Senat itu akan kami lihat rekam jejaknya,” kata dia. Oleh karena itu, calon Rektor yang memperoleh suara terbanyak saat pemilihan internal kampus melalui rapat Senat itu tidak dijamin mulus terpilih. “Calon yang mendapat suara terbanyak, belum tentu bisa masuk (terpilih),” tukas Nasir. Juru Bicara Unima Allan Parinusa, kepada sejumlah wartawan, Rabu (13/1) kemarin mengatakan, sebagai

sumbangsih warga Unima tentu mensuport dan menyukseskan Pilrek Unima ini. “Untuk menyukseskan Pilrek ini, tentu sebagai warga Unima kami menjaga jangan sampai pelaksanaannya kacau. Dan dari awal tahapan sampai sekarang ini proses berjalan sesuai dengan kondusif dan dinamis. Jadi siapa yang terpilih memangku jabatan Rektor, pasti bentuk dukungan tetap jalan. Artinya apa yang menjadi program Rektor yang baru tetap akan dijalani,” ujarnya.

Menakar ... Dari Halaman 1 Bila berkaca pada salah satu konsep ajaran tertentu, monyet digambarkan sebagai simbol hewan gesit nan cerdas serta lincah. Selain itu, berbagai pihak meramalkan dan memprediksikan tahun 2016 ini merupakan tahun penuh tantangan, ujian dan juga cobaan. Salah satu ujian yang mesti dihadapi oleh Ompa dan Jabes misalnya adalah mengenai pertanyaan berbagai pihak mulai dari masyarakat kecil hingga pada ‘kelas elit’, ramai-ramai membicarakan soal apakah keduanya akan bersama lagi di tahun depan atau keduanya justru akan bercerai, mengingat Jabes telah dua tahun menjadi wakil bupati berturutturut dari PDIP. Posisi Jabes sebagai Ketua DPC PDIP Sangihe harus sedikit dipertaruhkan dengan kepopuleran dan segudang pengalaman birokrasi yang dimiliki Ompa, yang dinilai

sebagian pihak telah banyak makan asam garam. Wacana lainnya yang mengemuka di kalangan akar rumput hingga masyarakat awam, Jabes diminta harus sedikit legowo atau berbesar hati demi kebesaran partai yang selama ini selalu tampil sebagai pemenang di setiap ajang pesta demokrasi di Sangihe. Kira-kira dari sedemikian banyak tantangan atau ujian di tahun ini. Sebagaimana penelusuran Swara Kita, KPU Sangihe mewacanakan bulan Februari tahun depan, sudah tahapan pelaksanaan pilkada Sangihe yang nantinya dilakukan secara serentak. Melihat pengalaman kedua figur yang disebut MakaGana itu, kemungkinan beradasar perbincangan mulai dari warung kopi hingga ke kantor-kantor meski secara sembunyi-sembunyi, penulis berasumsi akan ada dua hal yang terjadi terkait keber-

Instalasi ... Dari Halaman 1 Perwakilan Karpowership Indonesia, Wahyu Sulasmoro menjelaskan, kapal ini berada pada posisi ideal dan siap beroperasi. Bahkan dirinya memastikan, tanggal 16 akan mulai melakukan ujicoba mesin. “Dari enam mesin pembangkit, kita start up satu unit dulu. Satu persatu dioperasikan. Semoga tak ada halangan sampai bisa beroperasi semua,” katanya. Supervisor Humas dan Bina Lingkungan PT PLN (Persero) Wilayah Suluttenggo, Dermawan Amir Uloli mengakui jika pada tanggal 16 Januari mendatang, PLN akan diupayakan mengoperasikan pembangkit listrik di kapal itu 1 unit dulu. “Kehadiran kapal ini merupakan sebuah jawaban dan bentuk perhatian dari pemerintah untuk mengatasi permasalahan kondisi kekurangan pasokan daya listrik yang sejak beberapa tahun lalu menjadi kendala utama yang dikeluhkan masyarakat,” katanya. Penanggung Jawab PLTU Amurang, Febry Hartanto mengatakan jika posisi kapal saat ini sudah tepat dan tidak akan berubah-ubah lagi sehingga proses selanjutnya

bisa berjalan lancar. “Semoga penyambungan kabel optik berjalan lancar sesuai dengan rencana,” harapnya. Sementara itu, Wahyu Sulasmoro selaku Perwakilan Karpower Indonesia mengatakan, MVPP buatan tahun 2014 ini disewa PLN selama jangka waktu 5 tahun dengan titik koneksi awal Marine Vessel di Amurang. “PLN juga akan mendatangkan power plant serupa untuk beberapa lokasi lainnya di Indonesia seperti Sumatera Bagian Utara (240 MW), Kupang (60 MW), Ambon (60 MW) dan Lombok (60 MW). Saya harap dengan adanya kapal ini bisa mengurangi keluhan warga akan ketersediaan listrik,” tambahnya. Di tempat terpisah, Penjabat Gubernur Sulut Dr Sumarsono MDM mengatakan, kapal pembangkit listrik MVPP Zeynep Sultan sampai saat ini masih dalam tahapan stabilisasi posisi kapal agar aman dan tidak boleh goyang sehingga tidak akan berpengaruh pada konektivitas jaringan dari kapal ke darat. “Saya harap sudah bisa beroperasi dalam waktu dekat ini,” tandasnya.(gebe/erer)


SULUT PARIWISATA Gubernur: Mari jo ka Manado bukan proyek

KAMIS 14 JANUARI 2016

Realisasi anggaran 2015 sudah capai 92,67 persen Sumarsono bantah proses lelang telah diatur

BINCANG pagi Gubernur Sulawesi Utara bersama wartawan dan Kanwil BRI Manado.(foto: ist)

PENJABAT Gubernur Sulut Dr. Sumarsono MDM menegaskan Mari Jo Ka Manado merupakan salah satu program prioritas pemerintah daerah dari 4 program prioritas yang ada, guna menunjang Visit Sulawesi Utara dengan tagline Manado hanya sebagai entry point (Pintu masuk) menuju kabupaten/kota di Sulawesi Utara. Karena program ini hanya sebuah spirit ideology dan bukan proyek sehingga tidak perlu ditata dalam APBD karena hanya berupa ajakan kepada masyarakat. Penegasan tersebut, disampaikan pada bincang pagi Gubernur Sulawesi Utara bersama wartawan dan Kanwil BRI Manado, Rabu (13/1) kemarin di aula Kanwil BRI Manado. Alasan Gubernur mengangkat program Mari Jo Ka Manado karena sektor Pariwisata saat ini mengalami keterpurukan, sehingga Sulut tidak masuk dalam 10 besar daerah destinasi pariwisata di tanah air. “Alasan inilah sehingga saya jadikan sebuah ajakan bagi warga Sulawesi Utara, agar warga Sulut sadar akan kebersihan dan keindahan kota/kabupaten. Bagaimana turis mau datang sementara daerah kita kotor, sampah di buang sembarang tempat. Bahkan sungai sekalipun di jadikan tempat pembuangan sampah oleh masyarakat. Menjadi impian saya lewat program Mari Jo Ka Manado, melalui Sektor Pariwisata ini agar Sulut menjadi bagus, karena Sumber daya alam sangat Indah, baik darat maupun laut, termasuk cultural tourism yang sangat khas, sehingga dapat berdiri sejajar dengan Bali, sekaligus mampu mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, disadarinya bahwa sektor Pariwisata mempunyai continous effect yang sangat besar dan luas,” jelas Dirjen Otda Kemendagri ini. Sumarsono mengakui keterpurukan sektor pariwisata di Sulut lebih disebabkan karena tidak adanya sharing ideology yang terpadu di antara sesama stakeholders pariwisa tadi daerah ini. “Kedepan diharapkan stakeholders kepariwisataan, padu dalam memajukan sektor ini,” ungkapnya.(erer)

perhubungan BBM turun, tarif angkot masih mahal SEMENJAK tanggal 5 Januari 2016 harga Bahan Bakar Minyak (BBM) turun. Namun anehnya hingga saat ini Pemerintah belum juga melakukan penyesuain tarif angkot, akibatnya masyarakat masih terus terbeban dengan harga tarif lama yang terasa mahal. Wakil Ketua Komisi II Deprov Sulut Noldy Lamalo mendesak, pemerintah sebagai pihak eksekutif harus mengambil langkah awal dengan cara melakukan koodinasi dengan Organisasi Angkutan Darat (Organda), sebab, itu menjadi hal utama yang perlu dilaksanakan. “Pastinya kalau BBM harganya turun, biaya angkot pun perlu menyesuaikan,” tuturnya. Hal serupa disampaikan anggota Komisi II Billy Lombok menurutnya kebutuhan dari para sopir tentu perlu diperhatikan. Namun, yang perlu diingat dan harus diperhatikan adalah kebijakan yang nantinya dilakukan pemerintah haruslah dapat mensejahterakan rakyat. “Ketika turunnya harga BBM maka sudah bisa dipastikan perlu adanya relokasi baru terkait harga angkot. Dengan naik atau turunnya tarif angkot saya berharap fasilitas tetap diutamakan,” tambahnya. Dia pun berharap pemerintah segera melakukan sosialisasi kepada masyarakat. “Sampai sekarang ini masyarakat bertanya-tanya apakah tarif angkot turun atau tidak. Maka perlu harus ada sosialisasi kepada masyarakat,” kuncinya.(dede)

3

PENJABAT Gubernur Sulut Dr Sumarsono MDM

Manado—Realisasi anggaran hingga akhir tahun 2015 yang dilakukan Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (TEPRA), dipimpin Penjabat Gubernur Sulut Dr Sumarsono MDM bersama Sekprov Ir Siswa R Mokodongan, Rabu (13/01) kemarin, di ruang rapat Mapaluse Kantor Gubernur, berhasil mencapai Rp2.693.171.

312.364 atau 92,67% dari total pagu anggaran Rp2.906.338. 366.339. Sedangkan target keuangan 90,00%, sehingga terjadi deviasi sebesar 2,67% dengan sisa anggaran Rp213. 167.053.975. Untuk realisasi belanja tidak langsung dari pagu anggaran sebesar Rp1.512.489.435.885, realiasasinya Rp1.409.444. 815.747 atau 93,19% dengan

sisa anggaran Rp103.044. 620.138. sedangkan belanja langsung dari pagu anggaran sebesar Rp1.393.848.930.454, realisasinya Rp1.238.726. 496.617 atau 92,10% dengan sisa anggaran mencapai Rp110.122.433.837. Jika dibandingkan dengan kinerja APBD Provinsi Sulut per 31 Desember 2014 lalu, dimana Pagu Anggaran yang

SOROTAN

perintah Presiden Jokowi. Saya tidak ada titipan, satu nama atau satu huruf pun itu tidak ada. Saya tegaskan melalui forum ini dalam proses lelang ini tidak ada yang namanya titipan dari saya,” ujarnya. Ia juga menandaskan, kalau beredar isu bahwa Gubernur sudah mengatur semua ini, itu tidak ada. “Sebelumnya saya juga sudah bertemu dengan pak Olly Dondokambey dan pak Steven Kandou sebagai Gubernur dan Wagub Sulut terpilih, meminta arahan terkait dengan proses lelang paket proyek ini, jawabannya jelas biarlah proses berlangsung lewat LPSE. Secara professional kesimpulannya sama dengan saya, tidak ada titipan atau pesan apapun,” tegasnya. Jika dirinya sudah tidak menjabat lagi, katanya, maka semua ini di bawah pembinaan dan koordinasi dari Sekprov Sulut yang nantinya akan menjadi jembatan antara Gubernur terpilih dengan Pj Gubernur terkait dengan semua paketpaket lelang ini. Sekprov Sulut, Ir Siswa R Mokodongan menambahkan, terkait dengan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) khusus pejabat Eselon II lingkup pemprov Sulut supaya segera di masukan, karena ini merupakan kewajiban dari kita semua, kalau sampai batas waktu yang di tentukan belum juga masuk, sangsinya berupa penundaan pemberian TKD.(erer)

PARLEMEN

Diduga PLN alihkan listrik rakyat ke salah satu perusahaan tambang Manado—Persoalan kelistrikan Sulut hingga kini tidak ada habis-habisnya. Langkah antisipasi terus dilakukan pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN), namun nyatanya tak kunjung mampu menuntaskan persoalan pemadaman. Alhasil kritikan dengan nada kecurigaan dilontarkan Wakil Ketua Komisi III Deprov Sulut Amir Liputo. Dia mencium adanya dugaan bahwa PLN Suluttenggo menyumplai listrik kepada salah satu perusahaan tambang di Sulut. “Kami mendengar informasi bahwa PLN menyuplai listik pada salah satu perusahaan tambang emas, ini kan

ditetapkan sebesar Rp2.579.764.121.333 r e a l i s a s i n y a Rp2.228.914.611.258 atau 86,40%. Ini menunjukan terjadi peningkatan kinerja dalam penyerapan anggaran sebesar 6,27% di tahun 2015. Selanjutnya untuk proses lelang secara elektronik rekapitulasi paket lelang APBD Provinsi Sulut per 31 Desember 2015 sebanyak 322 Paket, yang sudah dilelang sebanyak 315 paket, 7 paket gagal lelang. Efisiensi Rp21.196.901.993 atau 3.51%. Untuk proses lelang secara elektronik per 12 Januari 2016 terdapat 135 paket lelang, realiasasinya 112 paket selesai dilelang, sedangkan 23 paket masih dalam proses lelang. Efisiensi Rp23.482.635.200 atau 7,49%. Sementara itu pendapatan Tahun 2015 dari target Rp.1.098.288.358.000 r e a l i s a s i n y a Rp1.012.848.137.232 atau 92,98%. Demikian pula dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2015 dari pagu anggaran yang tersedia Rp66.891.890.000 realisasinya mencapai Rp63.726.292.143 atau 95,27%. Gubernur memberi apresiasi terhadap kinerja SKPD karena daya serap serta paket lelang sudah berjalan dengan baik sembari meluruskan bahwa proses lelang paket proyek yang dilaksanakan pada bulan Desember 2015 lalu, merupakan perintah Presiden Jokowi. “Ini bukan kemauan saya, apalagi ada tudingan kalau Gubernur telah mengatur proses lelang. Ini merupakan

tidak benar. Masyarakat Sulut saja masih kekurangan listrik kenapa harus berikan kepada perusahaan swasta yang mampu memiliki pembangkit listrik sendiri,” ungkapnya. Menurutnya, tidak hanya rakyat biasa tapi juga dirinya yang merasakan dampak dari pemadaman listrik yang terus-menerus dilakukan PLN Suluttenggo. “Saya rasa wajar jika masyarakat Sulut marah kepada PLN karena hingga detik ini pemadaman masih terus dilakukan, ini sudah klimaksnya, saya berharap pemerintah yakni gubernur bisa bersikap tegas kepada PLN,” ujarnya. Dia pun mendesak agar

pihak PLN pusat patut mengevaluasi PLN Suluttenggo. “Kalau bisa dari pusat datang dan evaluasi mereka disini, sebelumnya mereka berjanji jika kapal pembangkit listrik yang dari Turki sudah ada, tidak akan ada lagi pemadan.Tapi nyatanya tidak demikian” tegas politisi PKS ini. Diketahui sebelumnya GM PLN Suluttenggo, Baringin Nababan telah menjanjikan bahwa sudah tidak akan ada lagi pemadaman listrik di awal tahun 2016, namun pada kenyataannya hingga saat ini masyarakat Sulut harus menelan pil pahit karena pemadaman listrik yang dilakukan secara bergilir.(dede)

Kinerja Pansus OPD dan Zonasi tuai sorotan Manado—Kinerja Panitia Khusus (Pansus) Zonasi dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mulai dipertanyakan sejumlah legislator. Pasalnya, hingga saat ini kedua pansus tersebut belum juga melakukan tugas dan tanggung jawabnya. Anggota Deprov Sulut Denny Sumolang mengingatkan agar Pansus Zonasi segera menuntaskan kewajibannya untuk menuntaskan pembahasan, dan tetap memperhatikan kesejahteraan rakyat lewat jaminan hukum dan aturan yang memperkuat kedaulatan teritorial laut, pesisir dan pulau-pulau kecil di bumi Nyiur Melambai. “Masyarakat harus dilibatkan agar Ranperda Zonasi ini bukan hanya untuk

mensiasati hal-hal terkait investasi tapi benar-benar harus melindungi dan memperkuat kedaulatan teritorial laut, pesisir dan pulau-pulau kecil kita,” ujar Sumolang. Menjawab sorotan tersebut Ketua Pansus OPD Rita Lamusu Manopo menjelaskan adanya kendala dalam pembahasan. “Kami sudah sempat ke kementerian terkait dan kendalanya adalah harus menunggu revisi PP 41 untuk bisa dilanjutkan pembahasan pansus. Mungkin Januari ini akan segera dibahas,” ujar Rita. Dilain pihak Ketua Pansus Pansus Zonasi Edwin Lontoh mengaku jika kinerja mereka terhambat dengan beberapa agenda seperti Reses dan lainnya. Selain itu, kata Lontoh, pembentukan Pansus Zonasi belum lama dilakukan. “Memang baru sekitar satu bulan dan itu di bulan Desember lalu. Selain itu kami berhadapan dengan agenda-agenda penting seperti Reses dan lainnya. Pastinya kami akan bekerja maksimal untuk menuntaskan Ranperda Zonasi,” pungkasnya. Sementara, Wakil Ketua Deprov Sulut Marthen Manopo SH, meminta agar kinerja Pansus segera dilaporkan. “Memang sebagai pimpinan saya bersama-sama dalam pembentukan Pansus, tapi kinerja Pansus harus segera dilaporkan kepada pimpinan Dewan,” ujar Marthen. Senada, Ketua Deprov Sulut sementara Stevanus Vreeke Runtu meminta kepada seluruh Pansus untuk segera melaporkan kinerjanya. “Sebelum rapat paripurna, harus segera sampaikan sudah sejauh mana kinerja dua Pansus itu agar dimasukkan dalam skenario paripurna nanti untuk dijelaskan kepada publik. Hal ini penting sekali,” tegasnya.(dede)


YUSTISIA TIPIKOR DAK DIKPORA SITARO Saksi sebut, dana dipotong terdakwa karena takut atasan

KAMIS 14 JANUARI 2016

4

Kapolres Bolmong dinilai melawan instruksi Kapolri Diduga pakai ajudan & langgar UU No 22 Tahun 2009, Sidabutar: William harus dicopot dari jabatan Kapolres

SAKSI saat dihadirkan JPU untuk memberikan keterangan dihadapan Majelis Hakim di PN Manado.(foto: onal/sk)

SIDANG Korupsi kasus penyalahgunaan anggaran, pada pelaksanaan Dana Alokasi Khusus (DAK) Pendidikan tahun 2012, Kabupaten Kepulauan Sitaro, dengan menyeret dua terdakwa oknum Camat Siau Barat, berinisial DAP alias Djayen dan Sekretaris Disdikpora Kabupaten Kepulauan Sitaro, DFK alias Deny, yang disidangkan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Manado, Rabu (13/1) kemarin, terungkap bahwa pemotongan dana DAK, dilakukan oleh kedua terdakwa karena ada rasa takut dari atasan. Pernyataan tersebut terungkap ketika tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) Taufik Hidayat, menghadirkan salah satu Kepala Seksi (Kasi) di Dinas Dikpora Sitaro yakni Londoh. Dimana menurut keterangan saksi, bahwa saksi sempat mendengar keluhan dari kedua terdakwa. “Terdakwa Deny sempat curhat kepada saya bahwa dia mengatakan, sebenarnya takut untuk memotong dana DAK, namun karena terdakwa merasa takut kepada atasan, maka dengan terpaksa melaksanakan perintah atasan untuk memotong dana tersebut,” papar Londoh, dihadapan Ketua Majelis Hakim Vincentius Banar. Usai mendengarkan keterangan saksi, sidang pun ditutup dan akan kembali digelar pekan depan dengan agenda pemeriksaan, dari mantan Kadis Dikpora. Diketahui, dua oknum pejabat ini, diseret dalam kasus penyalahgunaan anggaran pada pelaksanaan DAK Pendidikan 2012 Kabupaten Kepulauan Sitaro. Dalam dakwaan menjelaskan, bahwa bermula ketika tahun 2012 Disdikpora Kabupaten Kepulauan Sitaro, menerima DAK Bidang Pendidikan sebesar Rp13.862.000.000, dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) ditambah dana pendamping dari Dana Alokasi Umum (DAU) bersumber APBD sebesar Rp1.386.200.000, sehingga berjumlah seluruh-nya Rp15.248.200.000. Kemudian dua terdakwa ini bersama-sama melawan hukum, melakukan pungutan dari sekolah penerima DAK Tahun Ajaran (TA) 2012. Menurut Tim JPU, berdasarkan hasil pemeriksaan dan perhitungan dari para saksi kepala sekolah (kesek), terdapat 50 sekolah, telah menyerahkan uang yang bersumber dari DAK Pendidikan yang dikumpulkan oleh kedua terdakwa. Akibat perbuatan kedua terdakwa, mereka menerima uang dana DAK sebesar Rp924.092.200. Atas perbuatan para terdakwa, menyeret mereka sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal 12 huruf f Jo Pasal 18 Undang-Undang nomor 31 tahun 1999, tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana telah diubah dan di tambah dengan Undang-Undang nomor 20 tahun 2001, tentang perubahan atas Undang-Undang nomor 31 tahun 1999 tentang pembe-rantasan tindak pidana korupsi Jo Pasal 55 ayat (1)ke-1 KHUP.(rees)

Manado—Peristiwa kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di ruas jalan Trans Sulawesi, Desa Tateli Weru, Jaga II, Kecamatan Mandolang I, Minahasa, tepatnya di dekat kawasan wisata Pantai Buloh, Selasa (12/1) lalu, yang menewaskan mahasiswi Fekon Unsrat, Jenifer Hontomole (19), dan Jovanda Hontomole (26) mengalami luka berat, akhirnya membuahkan sorotan dari kalangan masyarakat. Pasalnya dari insiden tersebut, sang sopir Bripda ET beserta penumpangnya Kapolres Bolmong AKBP William Simanjuntak, dianggap lalai dan tidak memperhatikan keselamatan pengguna jalan. Tokoh pemuda serta pengamat hukum, Kevrent Sidabutar SH, ketika diwawancarai mengaku kesal dengan aksi ugal-ugalan mobil Kapolres Bolmong hingga menabrak kedua korban hingga tewas dan mengalami luka berat. Ia mengungkapkan, bahwa sebagai anggota Polri harus memberikan contoh teladan kepada masyarakat. Apalagi menurutnya, William adalah seorang penegak hukum dan mengerti aturan hukum mengenai Lalulintas yang sudah diatur pada Undang-undang No 22 Tahun 2009. “Walaupun, bukan William yang mengendarai, tapi seharusnya pengendara mobil yang adalah ajudan dan disebut sopirnya harus diberi

SUNGGUH memiriskan nasib yang dialami oleh perempuan berinisial SB alias Soraya (20), warga Istiqlal, Kecamatan Wenang. Pasalnya, Sabtu (9/1) lalu, Soraya dianiaya oleh pacarnya berinisial ALM alias Abdul warga Airmadidi Atas, Kecamatan Airmadidi Minut. Ironisnya lagi, penganiayaan tersebut dilakukan oleh Abdul setelah Soraya ditidurinya. Merasa keberatan dengan perbuatan dari pacarnya tersebut, korban pun melaporkan kasus ini ke Polresta Manado, Rabu (13/ 1) kemarin. Dalam laporan korban di ruang Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), penganiayaan tersebut dipicu karena korban mencurigai kalau pelaku telah berselingkuh, saat korban usai ditiduri pelaku di Hotel Galaxy yang berada di Jalan Sam Ratulangi. Dimana korban menemukan ada foto wanita lain yang tidak dikenal oleh korban, ada dalam HP milik pelaku. Dari situlah, maka korban dan pelaku sempat bertengkar, sehingga pelaku emosi dan langsung menganiaya korban dengan cara menampar wajah korban, dan menendang paha korban, hingga korban kesakitan. Terkait dengan laporan ini, Kapolresta Manado Kombes Pol Rio Permana Mandagi, saat dikonfirmasi melalui Kasubag Humas AKP Agus Marsidi, membenarkannya.(rees)

KEVRENT Sidabutar.

WILLIAM Simanjuntak.

(Hukum harus tetap ditegakkan, biarpun langit runtuh),” harapnya. Diketahui, kejadian lakalantas maut ini menimpa keluarga Hontomole-Bangunang. Pasalnya, dua anggota keluarga masing-masing perempuan Jenifer (19) dan kakaknya Jovanda Hontomole (26), menjadi korban tabrakan sadis, Selasa (12/1) lalu, sekitar pukul 09.00 Wita, di ruas jalan Trans Sulawesi, Desa Tateli Weru. Kedua korban ditabrak mobil Pajero Sport Dakar berwarna putih, B 96 WIL, yang merupakan kendaraan pribadi yang ditumpangi Kapolres Bolmong AKBP William Simanjuntak bersama istri. Akibat hantaman keras mobil yang melaju kencang ini, nyawa Jenifer mahasiswi Fakultas Ekonomi (Fekon) Unsrat, semester IV ini tak tertolong karena menderita benturan hebat di tubuh, kaki dan bagian kepala. Sementara sang kakak Jovanda, mengalami luka berat dan masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit Prof Kandou Malalayang Manado. Bahkan sepeda motor yang ditumpangi kedua

korban, jenis Yamaha Mio DB 2003 CH, ringsek dan rusak parah. Dari keterangan saksi mata dan pihak keluarga mengungkapkan, sebelum kejadian terjadi, kedua korban baru saja membeli kue ulang tahun Queen (5), anak dari korban Jovanda. Dalam perjalanan pulang, ketika melintasi tanjakan kecil hendak memasuki belokan jalan Goa Buloh, tibatiba muncul mobil Pajero Kapolres Bolmong ke arah Manado melaju kecepatan tinggi. Mobil Kapolres kemudian memaksa melambung kendaraan lainnya dan keluar jalur. Buntutnya, motor yang ditumpangi kedua korban ditabrak. Dari tabrakan itu, motor korban terbalik serta terseret. Bahkan korban Jenifer pun ikut turut terbawa mobil. Kondisi Jenifer saat ditemukan begitu kritis. Bahkan helm yang digunakannya pecah dan tertusuk di bagian kepala. Puing helm terpaksa harus dipecahkan dan dikeluarkan. Sedangkan korban Jovanda, tubuhnya terlempar dan membentur keras hingga tersangkut di atas pohon saat tabrakan tersebut.(erel)

Mantan Bupati Minut bakal di Polisikan

STEVI Dacosta

Manado—Mantan Bupati Minahasa Utara (Minut) berinisial SS alias Sompie, bakal di Polisikan oleh warga Desa Karegesan Minut, Saltil Bolang. Pasalnya, Sompie akan dilaporkan dalam pemalsuan hasil terbitan buku Kamus Bahasa Tonsea. Karena diduga Sompie telah dengan memperbanyak dan memasukan ke terbitan buku dalam tender proyek dengan menggunakan dan Anggaran Pendapatan

Belanja Daerah (APBD) Pemerintah Kabupaten Minut. Dimana menurut penerbit Kamus Bahasa Tonsea bahwa kasus pemalsuan ini berawal dari, terlapor yakni Sompie meminta pelapor untuk membuatkan kamus Bahasa Tonsea pada tahun 2007. Nah, dengan begitu pelapor langsung menerbitkan buku pertama dengan membawa nama yayasan Graha milik pelapor dan dicetak sebanyak 200 buku.

Selanjutnya, tahun 2012 pada terbitan kedua dan terbitan ketiga tahun 2013, tanpa sepengetahuan dari pelapor ternyata terbitan buku tersebut telah diperbanyak dan dicetak di Manado oleh pihak ketiga. Kemudian pihak ketiga menyerahkan buku tersebut ke Dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud) Minut. Dari Disparbud, kemudian buku tersebut disebarkan ke sekolahsekolah yang ada di Kabupaten

Minut. Kuasa hukum dari penerbit Stevi Dacosta SH MH, ketika diwawancarai bahwa pelaporan ini akan dilayangkan ke Polresta Manado Kamis (14/1) hari ini. “Tinggal menunggu 1 bukti, yakni bukti pencetakannya, atau lokasi dicetaknya buku tersebut. Dan kasus ini akan kami laporkan di Polresta Manado besok (hari ini red),” tandas Dacosta, Rabu (13/1) kemarin.(rees)

PENYEGARAN PERSONIL POLRI

101 perwira Polda Sulut dimutasikan

PEMBERITAHUAN PUTUSAN SIDANG

PEMBERITAHUAN PUTUSAN SIDANG

Ditujukan Kepada : PT. Wenang Sakti, Alamat Dahulu Kompleks Wenang Permai Estate B1/B10 Jl. A.A. Maramis Kel. Kairagi Weru Kota Manado, dan sekarang tidak diketahui lagi alamat yang pasti di Wilayah Republik Indonesia Selanjutnya disebut sebagai : TERGUGAT I ISI BERITA : Pemberitahuan Putusan Pengadilan Negeri Manado tanggal 08 Desember 2015, Perkara Perdata Nomor :239/Pdt.G/2015/ PN.Mnd dalam perkara antara :

MENGADILI : Dalam Eksepsi : 1. Mengabulkan Eksepsi Tergugat II untuk sebagian; 2. Menyatakan Gugatan Penggugat kurang pihak; 3. Menolak Eksepsi Tergugat II untuk selebihnya; Dalam Konvensi : 1. Menyatakan Gugatan Penggugat tidak dapat diterima; Dalam Rekonvensi : 1. Menyatakan Gugatan Penggugat dalam Rekonvensi tidak dapat diterima; Dalam Konvensi dan Rekonvensi : 1. Menghukum Penggugat Konvensi/Tergugat Konvensi untuk membayar biaya perkara sebesar Rp1.411.000,- (satu juta empat ratus sebelas ribu rupiah);

Ditujukan Kepada : MARLIN BAWONE, umur 38 tahun, Jenis Kelamin Perempuan, Kebangsaan Indonesia, Pekerjaan Swasta, Agama Kristen, dahulu beralamat di Kel. Ranotana Weru Lingk. 9 (pada Keluarga Pdt. WIKLIF ROBELAOH, M.MIN) Kec Wanea Kota Manado; Selanjutnya disebut sebagai : TERGUGAT ISI BERITA : Pemberitahuan Putusan Pengadilan Negeri Manado tanggal 11 Januari 2016, nomor :396/Pdt.G/2015/PN.Mnd dalam perkara antara : MUSADIR ARADA sebagai Penggugat Lawan MARLIN BAWONE sebagai Tergugat MENGADILI : 1. Menyatakan tergugat yang telah dipanggil dengan patut tetapi tidak hadir dipersidangan; 2. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya dengan Verstek; 3. Menyatakan menurut hukum bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat yang dilangsungkan di Kota Manado pada tanggal 24 April 2011 sebagaimana kutipan Akta Perkawinan Nomor : 7171CPK201101224, putus karena perceraian; 4. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Negeri Manado atau pejabat yang ditunjuk untuk itu mengirimkan salinan putusan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap kepada Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Manado untuk dicatat dalam buku register yang diperuntukan untuk itu; 6. Menghukum kepada tergugat untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini sebesar Rp471.000,- (empat ratus tujuh puluh satu ribu rupiah);

Pengadilan Negeri Manado JURUSITA PENGGANTI TETY. S. KYAI MARDJO, SH

Pengadilan Negeri Manado JURUSITA KARTINI NURHAMIDIN

FIDELIS Oscar ANDRIES, Dkk sebagai Para Penggugat Lawan PT. WENANG SAKTI, DKK sebagai Para Tergugat

guran ajudannya yang mengantarkannya karena membawa kendaraan ugal-ugalan hingga mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain. Tak hanya itu, disisi lain William telah melawan perintah atasannya yakni Kapolri, Jenderal Haiti. Mengapa? Dijelaskan Kevrent bahwa telah ada instruksi atau perintah dengan dikeluarkannya Telegram Rahasia pada April 2014 yang melarang Kapolres menggunakan ajudan. “Saat itu Wakapolrinya yaitu Jenderal Haiti. Tentunya kebijakan tersebut juga masih berlaku. Sudah sangat jelas, bahwa William telah melawan perintah atasan tertinggi di institusi Polri. Bagaimana bisa mengayomi masyarakat, perintah atasan tertinggi di Polri yang jelas untuk nama baik istitusi, dirusak begitu saja,” tegasnya. Oleh karena itu, Kapolda Sulut Brigjen Pol Wilmar Marpaung harus berani mengambil sikap dan tindakan tegas karena William sudah sangat jelas lalai dan tidak bisa mengatur anak buahnya. “Logikanya seperti ini. Tidak mungkin anak buah berani melanggar hukum, tanpa disuruh oleh atasannya. Makanya sudah sepantasnya, Kapolres Bolmong harus diberikan sanksi tegas berupa pencopotan. Jika tidak, berarti hukum pun sudah tercoreng dan tentunya preseden buruk bagi orang lain. Fiat Justitia Ruat Coeleum

DUGAAN PEMALSUAN KAMUS

kekerasan perempuan Usai ditiduri, SB dianiaya pacar di Hotel Galaxy

teguran. Harus diingatkan untuk berprilaku santun dalam berkendara di jalan. Menjadi tanggung jawab untuk memberikan arahan anak buahnya. Semua pengguna jalan juga mau kendaraannya cepat tiba di tujuan, tapi harus beretika di jalan dan tidak seenaknya menggunakan jalan sendiri,” ucap Kevrent. Lebih lanjut Kevrent menjelaskan, bahwa kejadian lakalantas tersebut tentunya berkaitan dengan UU No 22 Tahun 2009 tentang Lalulintas dan Angkutan Jalan. Dijelaskannya, pada Pasal 311 ayat 5 sudah jelas ada kaitan dengan kejadian tersebut. Ancaman hukumannya pun yakni 12 tahun penjara. “Bukan berarti polisi, lantas bisa melanggar hukum. Ingat, bahwa polisi juga warga negara dan harus tunduk aturan hukum yang berlaku. Pihak internal Polri yakni Propam juga harus memberi attensi kasus ini,” tegas Kevrent, yang sedang melanjutkan studi hukum di Surabaya. Kejadian tersebut pun harus menjadi tanggung jawab dari Kapolres Bolmong. Apalagi, tindakan yang mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain, dihadapan Kapolres Bolmong. Bahkan Kevrent menilai, bahwa Simanjuntak telah gagal menjadi Kapolres Bolmong yang tentunya merupakan pemegang wilayah hukum di Bolmong Raya. Sebab menurutnya, William seharusnya memberikan te-

Manado—Polri kembali melakukan penyegaran personilnya di awal tahun 2016. Kali ini, Polda Sulut menunjukan profesionalitasnya dengan menggulirkan pergantian jabatan strategis terhadap Perwira Menengah (Pamen) dan Perwira Pertama (Pama) dijajarannya. Menariknya, mutasi berdasarkan Surat Telegram (STR) bernomor: 16/1/2016 tertanggal 12 Januari itu, tercatat sebanyak 101 personil dan 2 diantaranya PNS Polri. Kapolda Sulut Brigjen Pol Wilmar Marpaung SH, melalui Kabid Humas AKBP Wilson Damanik, ketika dikonfirmasi membenarkan adanya TR mutasi tersebut. Ditegaskan Damanik, mutasi di lingkungan Polri adalah hal yang biasa dan perlu dilakukan penyegaran untuk memaksimalkan kerja yang lebih professional. Selain itu, mutasi tersebut merupakan hasil penilaian kinerja yang dievaluasi pimpinan Polri khususnya Polda Sulut. “Mutasi ini juga berdasarkan keputusan Kapolda Sulut nomor: Kep/02/1/2016 dan tanggal 12 Januari 2016, tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan perwira dan PNS Polri di lingkungan Polda Sulut. Ada beberapa posisi jabatan seperti Kapolsek, Kasat, Wakasat serta posisi Kasubbid, Kanit dan Panit mengalami pergantian,”

tandas Damanik, Rabu (13/1) kemarin. Lebih lanjut Damanik menjelaskan, mutasi harus dilaksanakan secara teratur, terencana, terarah serta berkesinambungan sebagai upaya pembinaan personil, pengawasan organisasi, secara konsisten dalam menjawab tantangan dan tuntutan tugas yang semakin berat. Selain itu, semakin kompleksnya tugas dan tanggungjawab ke depan, maka dari itu Polda Sulut perlu untuk selalu meningkatakan kemampuan dalam bidang operasional dan pembinaan. “Harapan ke depan anggota Polri wilayah Polda Sulut lebih optimal dalam tugas sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat. Serta menjadikan organisasi Polri khususnya Polda Sulut ke arah yang lebih baik sesuai amanat Undang-undang,” pungkas Damanik. Sementara itu beberapa perwira yang mengalami mutasi ke jabatan baru diantaranya, AKP Andrew Kilapong menduduki jabatan baru sebagai Kasat Lantas Polres Sangihe, yang sebelumnya menjabat Paur Siestnk Subdit Min Regident Ditlantas Polda Sulut. AKP Killion Landangkasiang mendapat jabatan baru sebagai Kasat Intelkam Polresta Tomohon, yang

WILMAR Marpaung.

sebelumnya menjabat Kasubbag Renmin Bidang Propam Polda Sulut. AKP Dermanto Nasirun dimutasikan sebagai Panit 2 Subdit IV Ditreskrimum Polda Sulut yang sebelumnya menjabat Kapolsek Kawasan Pelabuhan Samudera Polres Bitung. Ipda Michael Marwan diangkat menjadi Kapolsek Lembean Timur Polres Minahasa, sebelumnya menjabat Kanit Opsnal Sie Intel Satbrimob Polda Sulut. Ipda Reymond Sendewana menjabat Panit 3 Subdit IV Ditreskrimum Polda Sulut. Seluruh personel yang dimutasikan berdasarkan tanda tangani Karo SDM Polda Sulut Kombes Pol Iryansyah berjumlah 101. Para anggota Polda Sulut itu pun sudah harus melaksanakan tugas paling lambat 14 hari terhitung ditetapkannya keputusan mutasi.(erel)


ASYIK

Pesiapan Ujian Nasional

Gugup mendengar pertanyaan dokter

TAHUN ini, kelas 9 SMA akan menghadapi Ujian Nasional (UN). Jadi, banyak persiapan yang harus dilakukan para pelajar untuk lulus UN. Supaya muridnya lulus pihak sekolah pun mengadakan pengayaan. Nah, simak yuk, persiapan yang dilakukan oleh beberapa pelajar ini! Menurut Dea Paskah Munaiseche, persiapannya yaitu belajar dengan giat. “Persiapanku untuk UN nanti yaitu mulai rajin belajar dari sekarang. Juga, banyak berdoa biar nanti UN nilainya bisa memuaskan,” ujar siswi kelas 9 yang bersekolah di SMP Advent 1 Tikala itu.

MERASA pusing dan mual, Budi pergi ke dokter. “Jadi,” kata dokter sambil duduk di meja periksa, “Anda sakit apa?” Seketika itu juga Budi berdiri, lalu segera berjalan ke arah pintu keluar. “Tunggu dulu. Ada apa ini?” tanya dokter bingung. “Saya malah menjadi gugup periksa di klinik ini!” bentak Budi. “Anda ini sudah bertahun-tahun sekolah kedokteran, dan sekarang anda ingin saya untuk membuat diagnosis penyakit saya??”(*)

Sayur bambu

Siapa yang menandatangani Proklamasi BU Guru : “Hey Timotius, siapa yang menanda tangani Proklamasi?” Timotius : “Saya tidak tahu Bu.” Bu Guru: “Ya ibu tanya siapa yang menandatangani teks proklamasi?” Timotius di desak terus, karena terdesak dia lari pulang sambil menangis. Sampai di rumah bapaknya menegur, “Hey Timotius kenapa kamu tara sekolah?” “Anu pak, Bu guru tanya siapa menanda tangani teks proklamasi, saya tidak tahu dan ibu guru tanya terus.” Akhrinya bapaknya memberi pengarahan, “Ya sudahlah kamu mengaku saja biar dapat sekolah.”(*)

Doa sebelum makan NENEK Van Danoe selalu mengajarkan kepada cucu-cucunya untuk berdoa sebelum tidur, bangun tidur termasuk doa seusai makan dsb. Setiap lafal doa antara kesempatan yang satu dengan yang lainnya selalu berlainan bunyinya. Untuk menerapkan peratuan doa-mendoa tersebut maka si cucu Pudin pada setiap kesempatan tertentu harus membaca doa khusus tersebut secara nyaring agar sang Nenek bisa mendengarkannya. Pada suatu hari, sayup-sayup, si Nenek mendengarkan cucunya sedang berdoa di kamar mandi. Betapa terkejutnya sang ayah sebab doanya yang dilantunkan sang cucu adalah doa khusus acara seusai makan. “Cu... mengapa di kamar mandi kamu baca doa sesudah makan ?” tanya sang Nenek dengan penuh rasa ingin tahu. Setelah hening sesaat terdengar suara dari kamar mandi “Anu Nek ...soalnya saya baru menelan ...sabun mandi...” jawab sang cucu.(*)

Si buta baca koran INI kisah tentang seorang buta dan si Amir yang baru ia temui di sebuah taman. Mereka terlibat dalam suatu percakapan.Tak lama kemudian si orang buta mengeluarkan sebuah koran dan membukanya. Si Amir heran dan bertanya : “ Mas, katanya buta, kok baca koran ? “ Si orang buta, “ Enggak, cuma lihat-lihat gambar aja, kok .”(*)

Berbeda dengan Michelle Hamzah. Siswi yang bersekolah di SMP Advent 4 di Paal 2 itu melakukan persiapan dengan bimbingan belajar dari luar sekolah. “Aku sih melakukan persiapan ujian dengan bimbel di luar sekolah. Biar kalau misalnya di sekolah pelajarannya ada yang kurang atau tidak dimengerti bisa dijelaskan lebih dalam lagi di bimbel,” ujar siswi kelas 9 itu. Belajar lebih rajin juga dilakukan Rafika Manoppo, siswi kelas 9 SMP Kristen Agape. “Persiapanku nanti untuk UN yaitu belajar dengan giat. Persiapan fisik untuk UN. Biar pas

UN, bisa hadir dengan tepat waktu dan tidak terlambat,” katanya. Begitu juga dengan Isabella Naomi Adam, dia mempersiapkan UN dengan belajar yang rajin dan mengikuti bimbingan belajar. “Aku sekarang sedang mempersiapkan UN dengan belajar yang giat di rumah. Juga, ikut bimbingan belajar di luar sekolah. Biar apa yang dipelajari di sekolah bisa diperdalam lagi di tempat bimbel. Juga membeli buku-buku khusus untuk UN. Seperti, buku ‘Detik-Detik Ujian Nasional’,” ujar siswi kelas 9 SMP Advent Sario itu.(*)

REKA MAU MEREKA

SAHABAT SUKA MENUNTUT Sahabat punya kebiasaan buruk, nih! Dia sering menuntut orang lain untuk melakukan hal yang dia suka atau pengenin, termasuk sama kita. Jangan bete dulu. Daripada menutup telinga rapat-rapat, mending dengerin dulu apa yang sahabat tuntut dari kita. Jadi, kita bisa tahu apa sih maksud dari tuntutannya. Setelah itu, baru deh ambil keputusan soal apa yang harus dilakukan, diturutin, ditolak atau cuekin?(lia)

ARINDY KALAU tuntutannya buat kebaikan kita juga, nggak ada salahnya diturutin. Misalnya, dia nuntut biar kita nggak ngerepotin orang lain. Tapi kalau tuntutannya terkesan mentingin diri dia sendiri, kita harus berani tolak. Jangan sampe ngerugiin diri sendiri demi nyenengin orang lain.

PUSPA TERGANTUNG tuntutannya apa. Kalau tuntutannya positif, turutin aja. Tapi kalau negatif dan ngerugiin kita, ya tolak lah. Nah, kalau udah nolak tapi dia terus-terusan nuntut, cuekin dia aja dulu. Diam, atau pasang tampang bete. Terus bilang jujur kalau kita nggak suka sama sikapnya.(*)

ASAL LOE TAU AJA

TIPS ASYIK

Gunung es raksasa mencair, perlambat perubahan iklim

Adu tepat KETIKA itu ada 3 orang dari negara yang berbeda berkumpul di taman dan membicarakan kehebatan teknologi negara masing-masing, orang-orang itu berasal dari Inggris, Amerika, dan Indonesia. Inggris : “Tentara di negaraku mampu mendarat dengan terjun payung tepat diatas titik sasaran di atas tanah, paling-paling hanya meleset 20 cm.” Amerika : “(tidak mau kalah)Tentara di negaraku mampu menembak dari jarak 100 meter tanpa meleset sedikitpun, kalaupun meleset paling-paling cuma 5 cm.” Indonesia: (bingung, berpikir keras) “Kalau di negara kalian yang mampu cuma terntaranya saja, tapi di negaraku semua penduduknya pada hebat, semua dapat makan melalui hidung, paling-paling hanya meleset 1 cm.” Inggris & Amerika: “???!!???”(*)

5

JUST FOR U

ketawa asyik

SEPERTI biasanya para turis asing kalau mau main nggak peduli waktu. Alkisah tersebutlah seorang wisman ditemani seorang guide terdampar di wilayah Karangbolong, Kebumen. Setelah puas dengan pemandangan pantai, mereka jalan-jalan di area pegunungan yang sejuk dan indah. Pada saatnya makan siang, mereka bingung karena nggak ada restoran atau pun cafe, apalagi warteg. Warung makan pun susah dicari. Maklum daerah pegunungan dan lagi waktu itu bukan musim pesiar. Maka akhirnya mereka mampir di rumah penduduk. Memang dasar orang Kebumen baikbaik,mereka disuguhin makan secara cuma-cuma (gratis). Setelah makan terjadilah dialog: Turis : “Enak sekali makan siang kali ini.Apalagi sup yang putih.Sup apakah?” Guide : “ Oh, itu sayur rebung,Sir.” Turis : “Apa itu rebung?” Guide : “Rebung itu bambu yang masih muda,Sir.” Turis : “Bambu muda? Orang Indonesia memang pintar masak.Bambu yang masih muda saja enak apalagi bambu yang tua,pasti sangat enak.” Guide : “Dasar bule,lu!”(*)

KAMIS 14 JANUARI 2016

ANAK SEKOKAH YANG INGIN KREATIF

PARA ilmuwan telah membuat penemuan mengejutkan dengan menyatakan gunung es raksasa yang mencair sebenarnya justru dapat memperlambat pemanasan global. Gambar satelit menunjukkan, ketika gunung es raksasa mencair, mereka justru meninggalkan jejak nutrisi. Nutrisi ini akan merangsang pertumbuhan kehidupan laut, yang menyebabkan jutaan ton karbon akan diserap dari atmosfer. Ini adalah proses yang dikenal sebagai fertilisasi laut. Profesor Grant Bigg, pakar oseanografi dari Universitas Sheffield, merupakan bagian dari tim peneliti yang menganalisis citra satelit dari sekitar 17 gunung es raksasa di Samudra Selatan. “Ini merupakan kejutan besar,” katanya. “Ketika Anda melihat gunung es raksasa, pengaruh dari nutrisi yang berasal dari es

yang mencair ini sebenarnya empat sampai 10 kali lebih besar dari yang bisa kita harapkan dari gunung es berukuran biasa,” ujarnya. Gunung es raksasa sedikitnya berukuran 18 kilometer dan bisa meninggalkan jejak nutrisi yang terentang hingga 1.000 kilometer. Tim peneliti menemukan bahwa gunung es raksasa mampu menyerap sekitar 10-40 juta ton karbon per tahun dengan menghasilkan lingkungan terapung yang pada gilirannya akan mempromosikan pertumbuhan algae dan organisme kecil lainnya yang dapat mengekstrak karbon dari atmosfer. “Kami memperkirakan bahwa antara 5 dan 10 persen dari semua karbon, yang diekspor dari permukaan air di Samudra Selatan hingga ke laut dalam, pasti berasal dari gunung es ini yang menyebar dan menyuburkan perairan sebagai hasilnya dapat menyuburkan dan menghilangkan fitoplankton,” tulis para peneliti. Profesor Bigg mengatakan, tampaknya akan terjadi peningkatan proses fertilisasi lautan karena terdapat lebih banyak es yang mencair di Antartika. Namun, mungkin, mengingat dampak dari emisi gas rumah kaca, gunung es yang mencair itu tidak akan berpengaruh apa-apa dalam memperlambat kenaikan permukaan laut. “Itu salah satu kekhawatiran utama. Gunung es sendiri ketika telah berada lautan terbuka mungkin memiliki efek yang relatif baik ini. Namun, air tawar juga akan mengubah arus laut. Dan itu bisa berdampak pada mekanisme Samudra Selatan,” ujarnya.(komc)

Cara memulihkan suara hilang PERNAH nggak sih, suara kita tiba-tiba hilang? Hal ini bisa menyebabkan komunikasi terganggu dan berpengaruh kepada aktivitas sehari-hari. Selain minum obat, apa yang harus dilakukan, ya? HEMAT SUARA Biasanya, suara hilang disebabkan pita suara yang cedera. Cara untuk meminimalkan cedera tersebut adalah menghemat suara. Istirahatkan suara kita. Cobalah menulis di atas kertas sebagai alternatif berkomunikasi dengan orang lain. RAJIN MINUM AIR PUTIH HANGAT Suara hilang menyebabkan tenggorokan cepat kering. Jadi, kita harus menjaganya agar tetap basah. Jika tenggorokan mulai terasa kering, segera minum air putih. Ingat, air putih lebih baik diminum dalam kondisi hangat. RAMUAN LEMON DAN MADU Madu adalah obat alami untuk menyembuhkan iritasi tenggorokan dan membersihkan lendir yang ada di tenggorokan, lho. Kandungan asam sitrat dalam lemon juga berkhasiat untuk membunuh kuman yang ada di tenggorokan kita. ISTIRAHAT CUKUP Cara paling ampuh ketika sedang sakit adalah istirahat. Coba deh, istirahat di rumah dan nggak melakukan banyak aktivitas selama 1-2 hari. Perbanyak waktu tidur, karena itu cara paling ampuh dan alami untuk mengatasi sakit. Mungkin suara kita hilang karena terlalu lelah beraktivitas sebelumnya.(berbagai sumber)

KOMISARIS UTAMA: Ina Eryana. KOMISARIS: Christianus H. DIREKTUR UTAMA: Meilany Mongilala, DIREKTUR: Hendra Zoenardjy, WAKIL DIREKTUR I: Ronald Rompas, WAKIL DIREKTUR II: Noldy Poluan, PEMIMPIN REDAKSI: Hendra Zoenardjy. REDAKTUR EKSEKUTIF: Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Tonny Mait MUSYAWARAH REDAKSI: Hendra Zoenardjy, Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Tonny Mait. REDAKTUR: Robby Liando, Hanny Rais REPORTER: Deddy Wakkary, Hanny Rais, Robby Liando, Ronald Sumakul. KORDINATOR BIRO: Wolter Pangalila (BITUNG-MANADO), Stenly Lumempow (MINAHASA RAYA), Stenly Gaghunting (NUSA UTARA), Yunita Datalamon (BOLMONG RAYA), BIRO-BIRO: Glenly Bagawie (TOMOHON), Erwien Bojoh (MINAHASA), Rusdianto Rantesalu (MINUT), Servi Maradia & Jemmy Panambunan (MINSEL), Stenly Lumempow (MITRA), Wolter Pangalila (BITUNG), Stenly Gaghunting (SANGIHE, SITARO), Denny Dalihade (TALAUD) Yunita Datalamon (KOTAMOBAGU-BOLMONG, BOLMUT), Faruk Langaru (BOLTIM), Chandra Paputungan (BOLSEL). KONTRIBUTOR: Syaiful W Harahap (KHUSUS KESEHATAN). KOORDINATOR ARTISTIK: Fadjrin Haryanto. STAF ARTISTIK: Richard Tamara. SEKRETARIS REDAKSI: Angelia Natasia Herline. MANAGER IKLAN: Herry Bagau, STAF IKLAN: Denny Moningka, Hervy Sumarandak. ADMINISTRASI IKLAN: Nancy Bertha. MANAGER PEMASARAN: Noldy Poluan. STAF PEMASARAN: Meisisco Gaghana. DISTRIBUSI: Denny Poluan (Minahasa, Tondano, Tomohon, Mitra), Sterfi Lumangkun (Bitung), Alfrits Samolah (Minsel), Marchel Wowor, Steven Manengkey (Manado). PACKING: Samiun Hulantu. KOLEKTOR PEMASARAN: Reinold Welong, ADMINISTRASI: Lisa Wuisan. STAF UMUM: Deydi Mokoginta, D Iman, Cipta. SEKRETARIS/BENDAHARAPERUSAHAAN: Nancy Bertha. PENERBIT : PT. Sulut Lestaripress, PERCETAKAN: PT. Manado Media Grafika (Isi di luar tanggung jawab percetakan) HARGA Langganan: Rp. 50.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) NO REK: 001 01.52.000663-1 Bank Sulut a/n PT. Sulut Lestaripress TARIF Iklan: Rp. 9000/mm kolom (BW), Rp.15000/mm Kolom (FC), ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071 PERCETAKAN: Jl. AA Maramis, Kairagi, Manado. Telp (0431) 812777


BLITZ

KAMIS 14 JANUARI 2016

6

film

The Revenant berjaya, The Carol justru jeblok

PAMER PAHA

Jennif er Lopez Jennifer

MENGUASAI nominasi terbanyak di ajang Golden Globe Awards yang ke-73 dengan lima nominasi, tak menjamin Film Carol akan menuai banyak piala. Karena setelah acara digelar, ternyata keadaan berbalik. The Revenant yang hanya memiliki empat nominasi pun menguasai penghargaan tersebut. Dalam acara yang bertempat di Beverly Hilton di Beverly Hills, California pada Minggu, 10 Januari 2016 malam itu, hampir seluruh dunia melihat bagaimana suksesnya film The Revenant di ajang ini. Revenant menang penghargaan di kategori Best Motion Picture -Drama-, Best Performance in a Motion Picture - Drama -Actor- (Leonardo DiCaprio), dan Best Director (Alejandro Gonzalez Inarritu). Satu-satunya kategori The Revenant yang gagal dimenangkan adalah Best Original Score di mana The Hateful Eight (Ennio Morricone) yang meraihnya. Soundtrack The Revenant sendiri dibuat oleh Ryuichi Sakamoto dan Alva Noto. Sementara itu, Carol gagal memenangkan nominasi satupun, termasuk Best Motion Picture -Drama- serta Best Director. Padahal di kategori Best Performance in a Motion Picture – Drama -Actress-, ada dua bintang Carol yang masuk nominasi, tapi kalah dari Brie Larson yang bermain dalam Room. The Revenant telah ditayangkan di bioskop Amerika Serikat sejak 25 Desember 2015 dan masih menunggu untuk tiba di Indonesia. Sementara Carol telah tayang di AS pada 20 November 2015 lalu.(lip6/sb)

JENNIFER Lopez memang tak muda lagi. Namun fisik dan penampilannya tak pernah berubah. Keseksiannya tetap menonjol, dan JLo—sapaan kerennya— paham akan itu. Tak heran jika tiap kali tampil, mantan kekasih ben Affleck ini selalu penuh dengan keseksiannya. Seperti saat menghadiri ajang bergengsi Golden Globe Awards 2016 di Beverly Hilton Hotel, California, Minggu (10/1) lalu. Aktris dan penyanyi ini tampil dengan gaun kuning yang mempunyai belahan kaki yang cukup tinggi. Tak pelak penampilan JLo menarik perhatian dari seluruh komunitas selebritis yang menghadiri perhelatan yang gengsinya hanya setingkat di bawah Academy Awards

alias Piala Oscar itu. Tak hanya sekali itu saja JLo tampil seksi. Karena apalah arti usia baginya. Walaupun sudah tiga kali menikah, ibu dua anak tersebut tetap masih terlihat seksi hingga kini. Kala menghadiri acara Fashion Rocks di Brooklyn, New York, JLo seakan ingin membuktikan pada dunia bahwa dirinya tak kalah dengan junior-junior di bawahnya. Dengan gaun hitam superseksi, semua mata tertuju pada pelantun hits ‘All I Have’ tersebut. Penyanyi berusia 45 tahun tersebut memamerkan kaki kanan jenjangnya sedangkan busana tersebut menutupi kaki kiri Jennifer sepenuhnya. Jumpsuit yang dikenakan Jennifer memiliki belahan dada yang sangat rendah, dilengkapi dengan ornamen emas. Penampilan Jennifer kala itu kemudian disempurnakan dengan polesan make up simpel dan clutch emas. Rambutnya diikat ke belakang sehingga semakin menonjolkan kontur wajahnya yang cantik. Kecantikan alami Jennifer nyatanya tak membuat hubungannya dengan para pria berjalan mulus. Sehingga, mantan istri Marc Anthony tersebut mengaku masih ingin sendiri hingga kini.(deth)

BUSANA BERTULISAN ARAB

MUI: Itu bukan penistaan agama Islam

AGNEZ Mo diiringi oleh penari menghibur penonton dalam Konser Raya 21 Tahun Indosiar, dengan gaun bertuliskan huruf arab.(foto: lip6)

PENAMPILAN Agnez Mo dalam HUT Indosiar Senin (11/1) malam lalu menimbulkan banyak reaksi dari masyarakat. Pelantun Coke Bottle itu diprotes setelah mengenakan terusan transparan seksi berwarna hitam yang menampilkan tulisan Arab: Al Muttahidah. Banyak netizen yang mengecam hal tersebut. Mengingat tulisan Arab begitu lekat dengan simbol Islam. Pihak Majelis Ulama Indonesia (MUI) memberikan komentarnya atas penampilan Agnes semalam. Dihubungi via ponsel, Selasa (12/ 1) kemarin, Ketua Dakwah MUI Pusat, Cholil Nafis menilai

tulisan Arab yang dikenakan penyanyi yang punya nama lain Agnez Mo itu. Menurutnya, tulisan Arab di pakaian Agnes bukan bagian dalam ayat suci Alquran. “Tulisan Arab di busananya tak berarti menodai kesucian Islam. Karena tulisan itu bukan ayat Alquran. Katra al muttahidah itu artinya persatuan,” jelas Cholil. Sekali lagi, Cholil coba menjelaskan tulisan Arab yang tercantum di busana Agnez Mo bukan merupakan bentuk penodaan agama. “Meskipun Alquran menggunakan bahasa Arab, tetapi tak berarti kesuciannya sama. Ya, tak apa-apalah dan tak menodai agama Islam,” kata Cholil Nafis.(lip6/sb)


HIBURAN cafe to cafe THE DJAROD

Bakal hadirkan VIP Room

MEMPELAJARI performa tempat hiburannya selama ini, manajemen The Djarod pun berbenah menghadapi persaingan tingkat tinggi di tahun 2016 ini. Dengan itikad memberi jaminan kenyamanan lebih bagi para pengunjung setianya, maka ada terobosan yang bakal dilakukan tempat hiburan yang berlokasi di kawasan Mega Mas Manado ini. “Kami akan membuka VIP room karaoke bagi para pengunjung yang bisanya enjoy di tempat kami ini. Fasilitas baru ini kami harapkan dapat membuat para tamu lebih betah dan enjoy di tempat kami ini. Sebisanya kami usahakan di bulan Januari ini sudah ada fasilitasnya,” ujar Bobby, Manager The Djarod.(tkm1)

NEW CABANA

Sedang siapkan program gacoan BERBENAH sebaik mungkin kini telah menjadi tren tempat-tempat hiburan Manado memasuki tahun 2016 ini. Termasuk Ne Cabana, yang kini tengah menyiapkan program-program andalannya untuk memanjakan para pengunVIONA Wijaya. jung setianya di tahun Monyet Api ini. “Kami memang belum menggelar iven, kami masih sedang kami susun program-program andalan buat menghibur para tamu langganan kami. Pokoknya New Cabana akan selalu memberikan yang terbaik bagi para langganannya,” ujar ujar Viona Wijaya, owner New Cabana.(tkm1)

KAMIS 14 JANUARI 2016

7

Stop Narkoba! Di dunia hiburan malam Manado Christi Colondam MENYATUKAN persepsi menuju pertumbuhan dunia hiburan malam Manado yang positif, menjadi komitmen bersama para pengusaha/manager tempat hiburan malam bersama Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulut. Dalam pertemuan bersama yang digelar BNNP Sulut di Hollywood Cafe, Rabu (13/ 1) kemarin sore, dilakukan diskusi yang menarik tentang banyak hal, termasuk seringnya operasi/pemeriksaan antinarkotika yang sering dilakukan di tempat-tempat hiburan. Menanggapi keluhan ini, Kepala BNNP Sulut Kombes Pol Drs Sumirat Dwiyanto menyatakan bahwa tujuan utama BNNP Sulut adalah menekan tingkat angka penggunaan di Sulut yang saat ini berada di rangking 9 secara nasional. Karena itu, BNNP sering melakukan razia-razia dan sosialisasi untuk menekan angka penyalahgunaan nar-

FOTO bersama BNNP Sulut dengan sejumlah pengelola tempat hiburan Manado.(foto: christ)

koba. “Kami minta maaf soal kehadiran kami saat melakukan razia di tempat-tempat hiburan. Kami ada dua pola razia, yaitu razia terbuka dan razia tertutup. Kami sengaja melakukan razia terbuka supaya masyarakat bisa melihat operasi kami. Kalau kami melakukan razia tertutup, nanti akan menjadi pertanyaan

masyarakat, kok BNN tidak pernah melakukan razia di tempat-tempat hiburan? Kami memang jadi serba salah,” beber pria berkacamata ini. Pernyataan BNNP Sulut ini juga didukung sejumlah pengusaha hiburan. “Secara pribadi saya sangat mendukung pemberantasan narkoba, karena ini sangat penting. Karena banyak

generasi muda yang rusak akibat narkoba. Soal razia ke tempat-tempat hiburan juga saya dukung, karena itu saya mengajak teman-teman pengelola tempat hiburan untuk mendukung langkah-langkah positif BNNP Sulut dalam memberantas narkoba,” ujar Effendy ‘Midas’ Swarah, Manager Zodiac Café & Resto ini.

Pertemuan tersebut dilakukan atas kerja sama BNNP Sulut dengan Asosiasi Hiburan (Asiri) Manado. Pertemuan itu digelar dalam bentuk “Seminar pembentukan kebijakan P4GN (Pencerahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran gelap Narkoba) di lingkungan tempat kerja”. Menurut Ketua Asosiasi Hiburan dan Rekreasi (ASIHRI) Manado, Arthur ‘John’ Supit, kegiatan BNNP Sulut sangatlah positif. “Kami merasa bangga apabila melihat BNN Provinsi Sulut bisa merekrut atau mengorganisir semua pengusahapengusaha tempat hiburan yang ada di Kota Manado. Dan tentunya sebagai pengurus ASIHRI Manado dalam hal ini juga, harapan kerja sama bersama BNNP, karena di lingkungan kerja kita ini, kaitanya dengan erat dengan tugas dari BNNP, bisa mencapai tujuannya yaitu ‘Stop Narkoba!’ di daerah ini,” kata Arthur.(christ)

Farha Karim

Tabah meski sering diusilin tamu MENJALANI kehidupan malam bagi seorang perempuan memang tak mudah. Seperti yang dialami Farha Karim ini. Penyanyi berusia 22 tahun ini mulai menekuni profesinya dari masih kecil. Saat berusia 7 tahun, sudah terlihat bakatnya untuk menjadi seorang penyanyi. Apalagi ayahnya yang se-or-

ang pemain keyboard selalu melatih Farha. Tak heran jika saat ini Fahra sudah turun menyanyi di tempat-tempat hiburan yang ada di Kota Manado ini. Dan dirinya tetap tabah, kendati sedang berduka karena kehilangan anak yang disayanginya, namun Fahra sudah bertekad selalu memberikan yang terbaik bagi para

pengemarnya. Ketika ditanya kesannya menekuni profesi di dunia tarik suara, ia menyebut banyak hal positif yang didapat di dunia hiburan malam. “Saya makin luas pergaulannya, juga punya banyak teman di mana-mana. Dan yang membuat saya bangga, saya mendapatkan uang yang halal hasil keringat saya

dalam bernyanyi untuk memenuhi kebutuhan keluarga,” tuturnya. Hanya saja, Fahra suka sedih jika sudah diusilin para tamu, bahkan hingga memicu perkelahian. Karenanya, Fahra selalu berusaha meningkatkan kemampuannya dengan bekerja keras. “Kerja keras adalah kata kuncinya jika kita mau berhasil. Jangan sampai dimanfaatkan untuk hal-hal yang keliru sehingga sampai salah jalan,” pungkasnya.(christ)

NONA MASSAGE

AND SPA HIGH CLASS LADIES, RAMAH DAN SOPAN KHUSUS PANGGILAN HOTEL HUBUNGI 0823 9342 4768 (BOY)

INGIN PROMOSIKAN USAHA ANDA? HUBUNGI BAGIAN IKLAN SKH SWARA KITA Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado


KAMIS 14 JANUARI 2016 NOMOR 2939 TAHUN X

RIWAYAT KARIR RUDI GARCIA Nama Lengkap:Rudi Garcia Tempat Lahir:Nemours, Prancis Tanggal Lahir:20 Februari 1964 (51 Tahun) Kebangsaan:Prancis Karir Kepelatihan: 1994 - 1998 Corbeil-Essonnes 2001 - 2002 Saint Ettiene 2002 - 2007 Dijon 2007 - 2008 Le Mans 2008 - 2013 Lille 2013 - AS Roma PELATIH kelahiran 20 Februari ini merupakan tipikal pelatih yang menerapkan strategi menyerang ala tim-tim Spanyol. Meski memilih untuk berkebangsaan Perancis karena ia lahir dan tumbuh di Perancis, Rudi Garcia tetap menjaga hubungan baik dengan keluarganya yang berada di tanah Andalusia. Seperti beberapa pelatih lain, sebelum menjadi pelatih Garcia juga sempat menjadi seorang pemain. Kala menjadi pemain ia berposisi di lapangan tengah sebagai gelandang serang. Bakat sepak bola mengalir dalam darah pria kelahiran Nemours ini dari sang ayah yang juga mantan pesepak bola dan pelatih di klub lokal tempat ia tumbuh. Ia mulai bermain di klub tempat ayahnya melatih, Corbeil-Essonnes, hingga usianya mencapai 18 tahun. Diusianya yang ke 18, ia bergabung bersama dengan Lille. Di Lille ia menimba ilmu selama 2 tahun di akademi Lille dan 4 tahun sebagai pemain profesional. Setelah bermain untuk Lille, Garcia hijrah ke Stade Malherbe Caen yang kala itu dilatih oleh Robert Nouzaret. Bersama dengan Caen ia tampil sebanyak 57 kali di semua kompetisi dan menyarangkan 1 gol. Pada 1991, ia memutuskan untuk pindah ke Martigues. Sayangnya karirnya sebagai pemain sepak bola harus terhenti diusia yang terhitung masih muda, 28 tahun, akibat cedera parah yang ia derita saat ia berseragam Martigues. Selama dua tahun ia menjauh dari dunia sepak bola professional. Namun selama dua tahun itu pula Garcia mengambil kursus kepelatihan dan mendapatkan sertifikat qualifikasi guna menjadi pelatih. Garcia kembali ke klub lamanya, CorbeilEssonnes, sebagai pelatih pada tahun 1995. Ia membantu klub lamanya tersebut menghindari jurang degradasi dalam waktu 2 bulan tersisa dari musim kompetisi 1994-1995. Dalam musimmusim selanjutnya, Garcia sukses membawa Corbeil finis di papan tengah dan bahkan finis di posisi runner-up pada musim kompetisi 97/ 98. Pada jeda antara 1994 hingga 1996, Garcia mengambil posisi sebagai pelatih sekaligus

pemain di Corbeil. Baru pada 1996 ia focus mengambil posisi sebagai pelatih untuk Corbeil hingga sukses membawa Corbeil finis di urutan kedua Division d’honneur. Rudi Garcia merupakan tipikal pelatih yang cepat berkembang dan belajar dari pengalaman. Tercatat ia pernah menjadi physio, pencari bakat, dan menjadi asisten pelatih untuk Robert Nouzaret yang kala itu menangani AS Saint-Etienne. Pada musim kompetisi 2001/2002, Garcia resmi menjabat sebagai manajer AS Saint-Etienne bersama dengan Jean-Guy Wallemme menyusul kepergian manajer sebelumnya, John Toushack. Sayangnya, selama Garcia hanya bertahan 1 musim menangani Saint-Etienne. Hal itu dikarenakan performa Les Verts yang dinilai sangat buruk hingga terdegradasi ke divisi dua. Selama tidak menangani klub manapun, Garcia fokus berjuang guna mendapatkan lisensi pelatih profesionalnya. Pada musim semi tahun 2002, pihak Dijon menghubungi Garcia dan memintanya untuk melatih mereka. Bersama dengan Dijon, Garcia sukses meningkatkan standar klub hingga mereka naik ke divisi dua Liga Perancis. Dijon bahkan sukses melaju hingga semifinal Piala Perancis. Pada 2007, Garcia memutuskan untuk pindah. Kali ini ia menangani Le Mans. Ia juga terbilang sukses dalam mereformasi klub dalam waktu singkat. Ia sukses mengorbitkan beberapa pemain seperti, Romaric, Marko Basa dan Yohan Pele disamping memberikan performa apik yang membawa Le Mans melaju hingga semifinal Piala Perancis. Pada Juni 2008, Garcia menandatangani kontrak dengan Lille OSC, klub lamanya. Saat menangani Lille, Garcia memberikan perubahan total terhadap skema permainan Lille. Ia menerapkan pola bermain menyerang ala Spanyol yang terbilang sukses ia aplikasikan di Lille. Disamping sukses mengembangkan pemain seperti Obraniak dan Michel Bastos, Garcia juga terbilang pelatih yang berani mengorbitkan pemain muda seperti Eden Hazard. Taktik memadukan pemain muda dengan pemain senior tersebut terbilang sukses. Lille sukses mengunci double winner dengan menjuarai Ligue 1 dan juga Piala Perancis pada musim 2010/2011. Garcia memutuskan untuk menangani AS Roma pada Juni 2013. Presiden AS Roma, James Pallotta, dengan bangga mengumumkan bahwa Garcia adalah manajer baru tim kebanggaan ibu kota Italia tersebut. AS Roma mendapat perombakan skema besar-besaran ditangan Rudi Garcia. Dengan skema 4-3-3 dan 4-2-31, AS Roma sukses memenangkan 8 laga pertamanya bersama Garcia termasuk memenangkan derbi melawan Lazio dan laga tandang melawan Inter Milan.

GARCIA DIPECAT AS Roma akhirnya memutuskan untuk memecat Rudi Garcia menyusul serangkaian hasil mengecewakan yang dituai oleh klub asal ibukota itu. Masa depan Garcia sudah menjadi spekulasi sejak menjelang jeda musim dingin. Performa Roma merosot dan makin tertinggal dalam perburuan scudetto. Roma hanya menang sekali dalam 10 pertandingan terakhir di semua kompetisi. Terakhir, Daniele De Rossi dkk. hanya bermain imbang 1-1 melawan AC Milan, hasil yang membuat mereka masih terpaku di posisi kelima klasemen dengan 34 poin dan tertinggal tujuh angka dari Napoli. Kabar pemecatan Garcia sudah berhembus kencang sejak hari Selasa (12/1) kemarin. Baru hari Rabu (13/1) ini Roma memberikan pernyataan resminya. “AS Roma mengonfirmasi bahwa Rudi Garcia, dan asistennya Frederic Bompard dan Claude Fichaux, akan berhenti melatih tim utama berlaku segera,” demikian bunyi pernyataan di situs resmi Roma. Untuk menggantikan Garcia, Roma kabarnya telah mencapai kesepakatan dengan Luciano Spalletti. Pria yang pernah menangani Roma di periode tahun 20052009 itu telah terbang ke Miami, Amerika Serikat, untuk bertemu dengan Presiden Roma, James Pallotta. “Atas nama diri saya sendiri dan semua orang di AS Roma, saya ingin berterima kasih kepada Rudi Garcia untuk semua kerja kerasnya sejak bergabung dengan klub,” ujar Pallotta seperti dikutip situs resmi klub. “Kami semua menikmati momen-momen hebat selama eranya di Roma, tapi kami percaya bahwa ini adalah waktu yang tepat untuk perubahan,” lanjutnya. Garcia menangani Roma sejak 2013 lalu. Dalam dua musim terakhir, pelatih asal Prancis itu membawa Roma finis kedua di Serie A.(dets)

TAMPAK walikota bersama sejumlah kepala Daerah menandatangani MOU peningkatan sasaran tanaman pertanian jenis palawija

TAMPAK walikota bersama sejumlah Kada, foto bersama dengan Pjs Gubernur sulut.

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

Kotamobagu—Komitmen Pemerintah kota (Pemkot) Kotamobagu, untuk meningkatkan hasil produksi pertanian terus diupayakan. Buktinya, Selasa (12/ 1) kemairn, Wali Kota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara menghadiri penandatangan MoU dengan Gubernur Sony Sumarsono soal peningkatan sasaran tanaman padi kedelau dan jagung. di Graha Gubernur Bumi Beringin Manado. Menurut Wali Kota, penandatangan MoU itu menindaklanjuti hasil RAPIM A bersama kementrian pertanian pada 2015 lalu, tentang upaya khusus peningkatan produksi palawija, yang melingkupi tanaman padi, jagung, dan kedelai. Selain itu MoU juga merupakan hasil rapat koordinasi antara dinas pertanian dan instansi yang terkait kabupaten/ kota bersama TNI-AD khusus tanaman jagung dan kedelai per-kabupaten/kota. “Intinya, MoU ini menindak lanjuti hasil pertemuan dengan kementrian,” kata Wali Kota Kotamobagu melalui Kabag Humas Suhartien

Tegela kemarin. Bahkan menurutnya, hasil konsep penandatangan MoU itu bertujuan, meningkatkan produksi komoditas palawija, dengan strategis padi, jagung dan kedelai, meningkatkan produksi komoditas prioritas dan spesifik lokasi. serta memperluas lapangan kerja dengan produktifitas tinggi dan kesempatan berusaha. Selain itu meningkatkan kemandirian petani melalui pemberdayaan kelembagaan tanaman pangan dan hortikultura dan pengembangkan usaha tani yang ramah lingkungan diwilayah masing-masing. “Tentunya sasaran dengan memperhatikan potensi, peluang, prospek pengembangan dan teknologi yang tersedia serta besarnya permintaan masyarakat untuk memenuhi berbagai kebutuhan, maka sasaran pembangunan pertanian Kota Kotamobagu untuk peningkatan produksi komoditas strategis padi, jagung dan kedelai,” tandasnya. Dalam kesempatan tersebut, Walikota Kotamobagu bersama sejumlah kepada daerah Kabupaten/Kota se sulut melaksanakan tandatangan MoU.(yede)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


KAMIS 14 JANUARI 2016 NOMOR 2939 TAHUN X

Legislator juga curigai ada oknum provokator di SMKN 4 Manado K a m p u n g r on KEL TELING BAWAH

Mulai realisasikan PBL 2015

KEGIATAN sosial berupa bansos yang menjadi salah satu program PBL Mapalus 2015 di Kelurahan Teling Bawah, telah disalurkan Rabu (13/1) kemarin.(foto: iwan/sk)

UNTUK terus menunjang program yang sedang dijalankan Pemkot Manado, pemerintah kelurahan sebagai unit pemerintahan terkecil bertugas menyelenggarakan urusan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan serta urusan yang dilimpahkan oleh Walikota sesuai dengan kebutuhan kelurahan dengan memperhatikan prinsip efisiensi dan peningkatan akuntabilitas. Seperti di Kelurahan Teling Bawah, Keca-matan Wenang, salah satu program unggulan yang dijalankan yakni program Pembangunan Berbasis Lingkungan Guna Membangun Prasarana Lingkungan dan Sosial (PBL Ma-palus). “Untuk kegiatan PBL Mapalus 2015 ini, kelurahan kita di sini sudah merealisasikan kegiatannya, karena anggarannya sudah turun,” ungkap Lurah Meiske Lantu, Rabu (13/1) kemarin. Dalam kegiatan PBL Mapalus 2015 ini, Lantu mengatakan, masih memprioritaskan pembangunan infrastruktur dan kegiatan sosial berupa bantuan sosial (bansos) yang ada di setiap lingkungan. “Dari 7 lingkungan yang ada di Kelurahan Teling Bawah ini, sudah ada 2 lingkungan yang merampungkan kegiatan PBL Mapalus 100 persen yakni lingkungan 3 dan 4. Baca: Mulai ( Halaman 10 )

Banjer—Kisruh yang terjadi di SMKN 4 Manado, buntut dari pengusiran pelajar kepada Kepala Sekolah (Kepsek) Jeane Sanger terus berlanjut. Karenanya, menindaklanjuti persoalan itu dan aspirasi yang disampaikan perwakilan siswa SMKN 4 Manado yang mengaduh ke legislator Manado pada Selasa (12/1) lalu, maka sejumlah legislator Manado dibawah pimpinan Ketua Dekot Noortje Van Bone, Rabu (13/1) kemarin turun langsung ke sekolah yang berlokasi di Kelurahan Banjer Lingkungan V, Kecamatan Tikala. Tak hanya legislator Manado, namun hadir juga Ketua Komisi IV Deprov Sulut James Karinda yang tak lain legislator dapil Sulut, ikut bersama-sama melakukan kunjungan. Baca: Legislator ( Halaman 10 )

KETUA Dekot Manado Noortje Van Bone bersama sejumlah legislator Manado dan Ketua Komisi IV Deprov Sulut James Karinda saat berdialog dengan sejumlah pelajar SMKN 4 Manado di sekolah setempat, Rabu (13/1) kemarin.(foto: ist)

Tarif mikrolet bisa 3500 “Bensin nae sopir mikro bataria, bensin turun sopir tekeng pongo” Malalayang—Harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Premium sudah turun sejak 5 Januari 2016 lalu. Hanya saja sampai saat ini tarif angkutan kota (angkot) atau mikrolet di Manado belum juga disesuaikan untuk diturunkan. Tak pelak para penumpang atau pengguna jasa mikrolet pun mengeluh. “Anehaneh lei kwa ini sopir mikro, kalo harga bensin nae dorang bataria rupa apa, minta supaya doi frak nae. Giliran harga bensin turun sopir tekeng pongo rupa nda jadi apa-apa (Aneh perilaku sopir mikrolet, kalau harga bensin naik mereka teriak minta supaya tarif

ROYKE Roring.

segera dinaikkan. Tetapi giliran harga bensin turun, para sopir mikrolet anggap tidak terjadi apa-apa),” kesal Nova

Paendong dan Lanny Rumagit, Rabu (13/1) siang kemarin di komplek terminal Malalayang. Kepada Swara Kita, kedua ibu pengguna jasa mikrolet ini berharap pemerintah mengambil tindakan dengan melakukan penyesuaian tarif. “Kami berharap tarif segera diturunkan,” ujar keduanya kompak. Hal serupa dikatakan Deidy Sugeha dan Johny Bawangun, dua mahasiswa Unsrat Manado. “Tarif mikro turun, kendati tidak besar tetapi berpengaruh besar, apalagi kami mahasiswa. Kami minta pemerintah tindaklanjuti instruksi Menteri Perhubungan yang meminta daerah segera menyesuaikan tarif angkutan umum,” tegas Sugeha yang diiyakan Bawangun.

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

Incar mahkota PI 2016, minta doa masyarakat

salah kesejhateraan sosial khususnya untuk gelandangan pengemis dapat teratasi,” ujar Mawitjere kepada wartawan, Selasa (12/1) lalu. Baca: Dinsos ( Halaman 10 )

Baca: Incar ( Halaman 10 )

Baca: Tarif ( Halaman 10 )

Dinsos bikin Rumah Singgah dan Kampung Siaga Bencana hal tersebut untuk mengatasi permasalahan bagi penyandang masalah kesejahteraan sosial. “Pengadaan lahan untuk pembangunan rumah singgah di Manado sehingga permasalahan yaitu penyandang ma-

Kezia Warouw

PEMILIHAN Putri Indonesia (PI) 2016 segera dihelat. Kezia RC Warouw yang menjadi utusan Sulut, memohon izin dan topangan doa dari seluruh masyarakat agar dirinya mampu memberikan yang terbaik, dan mendapatkan hasil maksimal dalam ajang kontes kecantikan yang akan digelar Februari 2016 mendatang. “Saya mohon izin dan minta topangan doa dari seluruh warga Sulut agar saya bisa mengharuskan nama daerah ini,” kata dara kelahiran 18 April 1991 ini kepada Swara Kita, Rabu (13/1) kemarin. Wanita cantik berpostur 183 cm/ 60 kg ini juga mengatakan dirinya sudah sangat siap menghadapi ajang pemilihan Putri Indonesia. “Banyak persiapan yang sudah saya lakukan, semoga ini bisa berbuah manis nanti,” ujar Kezia yang nantinya akan “ditukangi” fashion designer, coreographer fashion modelling Terry Solangs.

KESEJAHTERAAN SOSIAL

Tikala—Pemkot Manado berencana membangun rumah singgah khusus untuk para gelandangan dan pengemis di Manado. Menurut Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Manado, Frans Mawitjere,

Tamu Kita

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


IBUKOTA LINGK. I TERNATE TANJUNG

2016, Prokamling lebih diintensifkan DEMI menciptakan sebuah kota yang aman, nyaman dan damai, situasi dan kondisi lingkungan menjadi perhatian utama di masyarakat. Karena dengan menjaga keamanan, keinginan masyarakat untuk hidup tentram akan sangat terasa. Untuk merealisasikan itu semua Program Keamanan Lingkungan RAMYAN Hasan. (Prokamling) yang dijalankan oleh pemerintah kota terus dilaksanakan di semua wilayah Manado. Kegiatan prokamling ini sendiri dilakukan selain untuk terus mengontrol keamanan dan ketertiban, serta mencegah hal-hal negatif yang tidak diinginkan. Sekaligus mendukung misi Manado menjadi kota yang menyenangkan. Seperti di Lingkungan I, Kelurahan Ternate Tanjung, Kecamatan Singkil, kepala lingkungan (Pala) Ramyan Hasan mengatakan, rutin melaksanakan prokamling. “Kami rutin menggelar kegiatan prokamling, selain itu kita juga ada jadwal di kecamatan, bersama-sama dengan kepala lingkungan serta para satgas prokamling,” ujarnya. Ditambah-kannya, di tahun 2016 ini, kegiatan prokamling lebih diintensifkan. “Memasuki tahun 2016 ini kita mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban yang ada di lingkungan masing-masing,” pungkas Hasan.(try35)

EKONOMI

Bank di Indonesia belum siap hadapi persaingan global PERBANKAN Indonesia masih belum siap untuk menghadapi persaingan global pada sektor perbankan. Pasalnya, keragaman produk perbankan dalam negeri masih kalah dibandingkan dengan perbankan di negara lain. “Untuk persaingan global, kalau diperbandingkan antara Indonesia dengan bank internasional, kita masih kalah saing,” ujar Direktur Bank Rakyat Indonesia (BRI) Susy Liestiowaty, Rabu (13/1) kemarin. Menurut Susy, terdapat dua produk perbankan yang harus segera dikembangkan oleh pemerintah dan perbankan swasta dalam negeri guna dapat bersaing dengan secara global. Apabila hal ini tidak kunjung dikembangkan, maka perbankan di Indonesia harus bersiap untuk tergusur dalam pasar persaingan global. “Itu keragaman produk di Indonesia untuk dua hal, yaitu bisnis stading dan corporate finance memang masih kurang untuk dapat bersaing. Ini harus bisa segera dikembangkan agar perbankan kita tidak tertinggal,” pungkasnya.(okez)

KAMIS 14 JANUARI 2016

10

Dekot tegaskan kembali, program UC tetap lanjut Van Bone minta RS mengedepankan sisi sosial dalam pelayanan kesehatan kepada masyarakat Tikala—Dihentikannya salah satu program unggulan pro rakyat terkait pelayanan untuk masyarakat Manado yang menggunakan program kesehatan gratis Universal Coverage (UC) di Rumah Sakit Prof Dr RD Kandou Malalayang, kembali mendapat perhatian Ketua Dekot Manado Noortje Van Bone. Karenanya, tahun 2016 ini semua rumah sakit yang melakukan kerjasama dengan Pemkot Manado akan melayani pasien. “Saya sebagai pimpinan Dekot mengawal UC ini, karena itu yang benar-benar menyentuh masyarakat yang kurang mampu dan sudah disampaikan ke Pemkot Manado dan melalui Kadis Kesehatan,” ujarnya, Rabu (13/1) kemarin, di Kantor Dekot Manado Jl Balaikota Tikala. Menurut Van Bone, seharusnya pihak RS mengedepankan sisi sosial dalam pelayanan kesehatan bagi

seluruh masyarakat yang membutuhkan bantuan dari pihak rumah sakit terkemuka di Sulut tersebut. “Mereka seharusnya memiliki rasa

kepedulian dan kemanusiaan, dan jangan hanya karena masalah administrasi menghentikan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat

yang menggunakan UC. Karena yang terpenting adalah pelayanan bagi masyarakat adalah diatas segalanya,” ujar legislator Partai Demokrat ini. Dirinya pun menegaskan, pihaknya telah menghimbau kepada Pemkot untuk segera menyelesaikan tunggakan

WALIKOTA Manado 2010-2016 GS Vicky Lumentut saat meninjau pelayanan UC di salah satu rumah sakit di Manado.(foto: donny/sk)

atas klaim dari pihak RS Kandou. “Kami sudah meminta kepada pihak eksekutif untuk membayar tagihan dari pihak RSUD Prof Kandou, jika APBD 2016 sudah bisa berjalan. Karena setahu kami, tagihan yang belum dibayarkan bulan Oktober dan November 2015. Mudahmudahan secepatnya bisa terbayarkan agar masyarakat pengguna program UC sudah bisa dilayani kembali,” jelas Van Bone. Sebelumnya, Penjabat Walikota Manado Royke Roring mengatakan, program yang diprakarsasi Walikota sebelumnya GS Vicky Lumentut, tetap dilanjutkan pada tahun 2016 ini, dengan dukungan anggaran pada APBD 2016 yang sudah disetujui lembaga Dekot Manado. “Mengenai bantuan kesehatan, sekali lagi di negara kita ini sudah ada BPJS Kesehatan. Khusus untuk Manado sampai tahun 2016 masih menggunakan UC. Sekarang program ini masih berlangsung dan diprogramkan,” ujar Roring.(try35)

KAWASAN EKONOMI KHUSUS

Harus punya regulasi khusus atur tenaga kerja Manado—Pemerintah rilis aturan terkait dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Aturan itu adalah Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 96 Tahun 2015 tentang Fasilitas dan Kemudahan di KEK yang diteken oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 21 Desember 2015. Dalam beleid tersebut, salah satu sektor yang menjadi titik perhatian adalah bidang ketenagakerjaan. Pe-

merintah mengatur penggunaan Tenaga Kerja Asing (TKA), sistem pengupahan serta pembentukan serikat pekerja. Pemerintah mewajibkan perusahaan yang mempekerjakan TKA untuk memiliki rencana penggunaan TKA dan izin mempekerjakan TKA. Di dalam KEK juga bakal dibentuk lembaga kerja sama tripartit khusus oleh Gubernur. Salah satu tugas dari lembaga

tersebut adalah melakukan komunikasi dan konsultasi mengenai berbagai permasalahan ketenagakerjaan. Terkait dengan persoalan pengupahan, di KEK juga dibentuk dewan pengupahan oleh Gubernur. Tugasnya antara lain, memberikan masukan dan saran untuk menetapkan pengupahan dan membahas permasalahan pengupahan. Upah minimum di KEK ditetapkan oleh Gubernur sesuai

ketentuan peraturan perundangundangan di bidang ketenagakerjaan. Keberadaan Serikat Pekerja (SP) atau Serikat Buruh (SB) di kawasan KEK juga diatur. Untuk perusahaan yang mempunyai lebih dari satu SP atau SB dapat dibentuk satu forum SP pada setiap perusahaan. Sekjen Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia (OPSI) Timboel Siregar mengatakan, meski

telah dikeluarkan PP tentang KEK itu, namun untuk aturan teknis yang tidak dicantumkan dalam beleid tersebut disesuaikan dengan Undang-Undang No.13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Dalam aturan turunan nanti, perlu diadopsi dari UU tentang Ketenagakerjaan. Salah satunya terkait dengan sektor yang tidak boleh dimasuki oleh orang asing dibidang human resources.(konc)

rigai ada yang memprovokasi oknum guru, mudah-mudahan dalam waktu dekat kami juga bisa mendapatkan siapa yang kira-kira memprovokasi murid-murid termasuk guru-guru yang ada,” ujarnya. Kemudian juga ada usulan ada beberapa guru yang juga ada hasil laporan dari rekan guru lainnya ini masih ada proses penyelidikan dari Dinas Pendidikan. Lebih lanjut, Van Bone mengatakan, Dinas Pendidikan sudah menugaskan Pelaksana Harian (Plh) Kepsek di sekolah tersebut. “Supaya sekolah ini bersih dari semuanya, kepala sekolah juga sudah diganti dan ada juga beberapa guru yang akan dipindahkan, agar supaya guru yang datang di situ sudah tidak

bermasalah lagi. Mulai besok (hari ini, red) kegiatan belajar mengajar kembali dimulai sebagaimana mestinya,” tandas srikandi cerdas Partai Demokrat ini. Sebelumnya, saat dicegat wartawan di kantor Walikota Manado pada Selasa (12/1) siang, Sanger menegaskan terkait penolakan yang dilakukan terhadap dirinya yang kembali dipercaya menjabat Kepsek SMKN 4 Manado, mencurigai ada yang memprovokasi para siswa. “Saat saya masuk (ke SMKN 4, red) tanggal 7, malah saya diusir oleh anak-anak, dan itu pasti ada provokasinya,” tukasnya. Ditanya kembali apakah ada yang menggerakkan pelajar supaya menolak dirinya, Sanger

tak membantah. “Pasti ada, ya dan amin. Saya merasakan pasti ada,” ungkap Sanger seraya menyebut nama Mike Rogi. Penjabat Walikota sangat disesalkan kasus ini, apalagi mengikutkan para siswa dalam masalah ini, sampai pada aksi mogok belajar. “Saya tidak mau anak-anak yang jadi korban,” tandas Roring, seraya mencurigai juga ada oknum yang menggerakkan aksi pelajar tersebut. “Murid-murid tidak akan bergerak kalau tidak ada yang menggerakkan, dan itu jelas,” ujar Roring. Dikatakannya, persoalan seperti ini, kalau terjadi ketidakpuasan harusnya proses yang dilakukan adalah membahas bersama-sama dan mencari solusi.(try35/dewe)

ang. Jika harga Premium turun saat ini, maka diprediksi tarif angkot dalam kota turun menjadi Rp3500 per orang. “Karena ini juga sudah ada instruksi pusat, dalam hal ini Menteri Perhubungan bahwa tarif harus turun 5 persen, maka saya berharap dalam waktu dekat ini Dishub sudah merumuskannya,” ungkap Roring.

Sebelumnya Menhub Ignasius Jonan telah mengeluarkan ketetapan penyesuaian tarif angkutan umum sebesar 5 persen, dan berlaku serentak mulai 15 Januari 2016. Penetapan penyesuaian tarif angkutan umum tersebut kata Jonan sudah dibahas bersama pemangku kepentingan untuk

disosialisasikan. “Sifatnya imbauan, karena kewenangan ada di tangan gubernur dan walikota. Saya sudah kirim surat ke gubernur dan walikota untuk menyesuaikan tarif agar masyarakat bisa merasakan dampak penurunan harga BBM,” ujar Jonan.(dewe)

Legislator ... Dari Halaman 9 Mulai ... Dari Halaman 9 Sementara untuk 5 lingkungan lainnya sudah mencapai 80 persen,” jelasnya. Menurut Lantu, Program PBL Mapalus ini sangat bersentuhan langsung dengan masyarakat. “Karena kegiatan ini walaupun terlihat kecil, tapi sangat terasa di masyarakat. Selain itu, masyarakat sangat mendukung dengan adanya swadaya dari masyarakat,” tambahnya. PBL Mapalus sendiri merupakan salah satu program unggulan yang terus dijalankan oleh Pemkot Manado yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, yang bertujuan untuk pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Manado dengan sasaran 504 lingkungan termasuk menjangkau pembangunan di seluruh pelosok lorong dan jalan sempit di setiap lingkungan yang ada di Manado, serta ditunjang dengan kegiatan berupa pemberian bantuan sosial.(try35)

Incar ... Dari Halaman 9 “Saya berharap dapat memakai mahkota Putri Indonesia 2016,” kata Kezia optimis. Kepala Dinas Pariwisata Sulut Happy Korah mengatakan, pihaknya menargetkan menjadi yang terbaik dalam pemilihan Putri Indonesia kali ini. “Tidak mendahului rencana dan rancangan Tuhan, tetapi kami menargetkan yang terbaik pada ajang PPI tahun ini,” kata Korah.(haer)

Tujuan kunjungan ini untuk menyejukkan suasana yang ada di sekolah tersebut, terkait dengan sudah ada kelompokkelompok antara guru yang pro dan kontra terhadap kepala sekolah. Anggota Komisi D Dekot Manado, Abdul Wahid Ibrahim yang juga turut serta dalam turlap tersebut mengatakan, saat meminta konfirmasi kepada Kepsek Jeane Sanger menjelaskan, bahwa Sanger tidak pernah meminta uang kepada para siswa. “Dirinya menjelaskan bahwa dia tidak pernah menyuruh, persoalan yang terjadi di sana menurut keterangan kepala sekolah bahwa nanti setelah dilakukan permintaan kepada siswa oleh beberapa oknum baru mau

disampaikan kepada kepala sekolah. Dan sudah meminta kepada oknum guru untuk mengembalikan uang yang diminta,” ujar Ibrahim. Menurutnya, Kepsek sendiri sudah pernah diperiksan oleh Ombudsman. “Dirinya juga sudah diperiksa oleh Ombudsman, karena persoalan ini sudah dari Agustus 2015 lalu, dan tidak ada indikasi ada melakukan pelanggaran seperti apa yang disampaikan oleh siswa-siswa,” tambah Ibrahim. Sementara, Van Bone mencurigai ada tindakan provokasi yang dilakukan oknum guru, sebagaimana juga dicurigai Penjabat Walikota Royke Roring. “Kalau dari kacamata Dekot kami melihat memang ada tindakan provokasi dicu-

Tarif ... Dari Halaman 9 Sebelumnya, Penjabat Walikota Manado Royke O Roring (ROR) yang dimintai keterangannya mengatakan bahwa dirinya tinggal menunggu hitungan dan laporan dari instansi terkait yakni Dinas Perhubungan (Dishub) Manado. “Sampai saat ini saya masih menunggu dari Dishub, kajian mereka bagaimana dan seperti apa. Kalau

sudah final, langsung keluarkan Perwako (Peraturan Walikota) untuk menyesuaikan tarif mikrolet itu,” ujar Roring ditemui Swara Kita di ruang kerjanya, Lt.II Kantor Walikota Jl Balaikota Tikala. Diketahui, saat ini tarif ankot dalam kota Rp3800 per orang, namun terkadang sopir angkot membulatkan ke atas menjadi Rp4000 per or-

STIE PIONEER MANADO Terakreditasi pada BAN-PT sesuai SK No.20/BAN-PT/AK-XIII/S1/X/2010

MENERIMA MAHASISWA BARU/PINDAHAN/LANJUTAN TAHUN AKADEMIK 2016/2017 JURUSAN MANAJEMEN S1

JURUSAN AKUNTANSI S1

FASILITAS

Ruang kelas full AC, LCD Projrctor, Laboratorium Komputer, Free Internet, Perpustakaan, Kelas Executive, Asrama Mahasiswa Beasiswa untuk mahasiswa berprestasi subsidi pendidikan untuk mahasiswa kurang mampu PERSYARATAN CALON MAHASISWA

Mengisi formulir pendaftaran, fotocopy ijazah SMU/sederajat (3lbr), pas foto uk.3x4 & 2x3 (5lbr), surat pindah, transkrip nilai

uliah K a y a Bi 0.000 Rp.15 ulan perb

Tempat Pendaftaran Kampus A Paal Dua Jl. Yos Sudarso no.33B Kampus C Kel. Singkil Lk 1

Hubungi

085240666860

Dinsos ... Dari Halaman 9 Pengertian Rumah Singgah menurut para ahli adalah adalah tempat perantara yang sifatnya sementara, bagi para para anak jalanan yang erat hubungannya dengan pihak pihak yang mau menolong mereka. Rumah Singgah merupakan proses pembinaan yang sifatnya tidak resmi yang mana ini diberikan dengan suasana yang baik untuk dikaitkan dengan proses resolisasi anak jalanan, dengan tujuan untuk membentuk kembali sikap dan prilaku anak jalanan yang di sesuaikan dengan nilai nilai serta norma yang berlaku di masyarakat yang di berikan dalam bentuk pendidikan untuk pemenuhan kebutuhan dari anak agar menyiapkan masa depannnya sehingga menjadi masyarakat

untuk lebih produktif lagi. Selain itu juga, Dinas Sosial Manado di tahun 2016 bakal membentuk Kampung Siaga Bencana untuk mempersiapkan masyarakat yang siap sebelum dan setelah bencana terjadi. “Yang kita siapkan bukan saja masyarakat pada saat terjadi bencana tetapi sebelum dan sesudah bencana itu terjadi masyarakat betul-betul disiapkan,” lanjut Mawitjere. Program ini menurut Mawitjere merupakan metode baru dalam penanganan bencana. “Perubahan paradigma masyarakat, masyarakat bukan saja jadi sasaran ketika terjadi bencana tapi masyarakat juga dilibatkan dalam masalah penanggulangan bencana,” pungkasnya.(stco/dewe)


NUSA UTARA PARPOL

DPC PDIP Sangihe siap amankan hasil Rakernas RAPAT kerja nasional (rakernas) PDIP baru saja dilakukan pada 10 sampai 12 Januari lalu, di Jakarta. Dan dari hasil rakernas tersebut ternyata dilahirkan sekitar 23 rekomendasi yang harus diamankan oleh seluruh kader mulai dari pusat hingga ke pelosokpelosok. Pada harian ini, Ketua DPC PDIP Sangihe, Jabes E Gaghana ME, mengatakan, siap mengamankan seluruh kebijakan yang dihasilkan oleh partainya itu. “Salah satu rumusan yang perlu diamankan adalah mengenai konsep trisakti. Dimana kedaulatan dalam bidang politik, eknomi, dan kepribadian kebudayaan harus kita perjuangkan. Itulah target kami pengurus DPC PDIP yang selalu kami upayakan dan wujudkan,” tandas Gaghana penuh nada diplomatis. Lelaki yang sudah tiga periode menjabat ketua DPC itu, lantas meminta, agar seluruh kader dan simpatisan untuk selalu menegakan atau meletakan Pancasila dan UUD 45 sebagai haluan dan falsafah bangsa ini ke depan. “Pancasila dan UUD 45 jadi harga mati dan harus selalu menjiwai arah dan perjalanan bangsa ini ke depan. Telah terbukti, Pancasila mampu menjadi perekat bangsa yang majemuk ini,” himbaunya. Sementara, salah satu kader PDIP asal Tamako, Danfly Sumendong, mengaku banggsla dengan komitmen partainya itu dalam menjaga persatuan dan kesatuan. “PDIP adalah partai nasionalis yang selalu menghargai dan menghormati perbedaan. Sebagai kader partai tentu kami bangga dan siap membesarkan partai ini,” janji Sumendong bersama sejumlah simpatisan lainnya, kemarin. Hal senada juga turut dikatakan oleh Susi salah satu simpatisan lainnya asal Kelurahan Bungalawang, Kecamatan Tahuna. Dikatakan susi, dengan kemenangan PDIP mulai dari pusat, provinsi, hingga ke kabupaten, akan semakin memuluskan cita-cita dan program partainya itu. “Sangihe akan lebih maju, sebab PDIP menang di provinsi dan juga di pusat. Dengan demikian lobi-lobi yang dilakukan untuk memuluskan anggaran ke daerah akan semakin gampang,” ungkap Susi sambil mengunci pembicaraan.(try29)

PERTANIAN/PERIKANAN

Sektor unggulan daerah topang ekonomi Sitaro SEKTOR pertanian, kehutanan dan perikanan merupa-kan sektor unggulan di Kabupaten Kepulauan Sitaro sehingga tidak diragukan sektor-sektor ini menjadi sektor penyumbang terbanyak dalam distribusi persentase PDRB ADHB atau masih mendominasi sepanjang tahun berjalan serta menopang pertumbunan ekonomi bumi Karangetang Mandolokang Kolo-Kolo itu. Bupati Toni Supit SE MM melalui Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sitaro, dr Semuel E Raule MKes ketika dhubungi Swara Kita Rabu (13/1) siang kemarin turut memastikan hal tersebut dimana dari seluruh sektor yang telah digabungkan sebagaimana distribusi presentase PDRB ADHB Kabupaten Kepulauan Sitaro dalam angka tahun 2015 sesuai data statistiksangat jelas sektor pertanian, kehutanan dan perikanan mendo-minasi. “Sektor pertanian, kehutanan dan perikanan menjadi primadona dalam menopang pertumbuhan ekonomi Kabupaten Kepulauan Sitaro dengan kontribusi sektor terhadap pembentukan PDRB (ADHB) sebesar 32.79 atau sekitar 33 persen. Jadi bisa dikata dari sekian sektorsektor sektor ini memberikan kontribusi hingga tahun 2014 dan mengalami peningkatan apabila dibandingkan dengan tahun- tahun sebelumnya,” terang Raule. Setelah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan, lanjut Raule diikuti dengan sektor administrasi pemerintahan, pertanahan dan jaminan sosial wajib sebesar 14.91 atau sekitar 15 persen, kemudian sektor perdagangan besar dan enceran, dan reperasi mobil dan sepeda motor 14.15 atau sekitar 14 persen. “Kemudian sektor konstruksi sebesar 10.3 atau sekitar 10 persen, dilanjutkan sektor transportasi dan pergudangan 9.85 atau sekitar 10 persen, sektorjasa kesehatan dan kegiatan sosial 5.43 atau sekitar 5 persen, sektor real estate 4.71 atau sekitar 5 persen, sektor lain-lain 4,6 atau 5 persen dan terakhir sektor pertambangan dan penggalian 3.26 atau 3 persen,” urai Raule. Sedangkan untuk nilaiPDRB ADHK tahun 2010 hingga 2014 sendiri dimana PDRB ADHK tahun 2010 sebesar 642.900,00, tahun 2011 sebesar 734.490,00, tahun 2012 sebesar 953.490,00, tahun 2013 sebesar 1.062.680,00 dan tahun 2014 sebesar 1.12.990,00. “Sementara untuk PDRB ADHB untuk tahun 2010 887.332,00, tahun 2011 sebesar 936.336,00, tahun 2012 sebesar 1.105.050,00, tahun 2013 sebesar 1.215.920,00, kemudian tahun 2014 mengalami peningkatan sebesar 1.375.910,00,” jelas Raule.(esge)

LALULINTAS

Pusat Kota Melonguane perlu Traffic Light PUSAT Kota Melonguane yang makin berkembang butuhkan kehadiran sarana penunjang yang membuat masyarakat lebih nyaman dan aman, khususnya dalam berkendaraan. Dari sekian banyak persimpangan jalan yang ada, tidak ada satupun rambu atau lampu pengatur lalulintas yang terpasang. “Kondisi jalan yang beraspal mulus membuat laju kendaraan apalagi roda dua selalu kencang. Itu membahayakan sesama pengguna jalan,” ungkap Harun Pumpodong salah satu pengendara bentor di Melonguane,” Rabu (15/12) kemarin. Ia meminta Dinas Perhubungan jangan cuma diam duduk memperhatikan kondisi jalan pusat kota yang nyatanya mulai membahayakan para pengguna jalan. “Jumlah kendaraan setiap tahunnya terus bertambah sementara rambu lalulintas khususnya traffic light belum ada satupun,” tambah Harun. Sementara tokoh muda Talaud Marzuki Mangero menilai, kehadiran traffic light sudah menjadi kebutuhan mendesak untuk dipasang disejumlah titik di pusat kota Melonguane. “Sudah seharusnya traffic light dipasang minimal di empat titik di pusat kota. Pertama untuk mengatur lalu lintas menjadi tertib dan kedua memberikan keamanan kepada seluruh pengendara atau pengguna jalan,” tutur Mangero. Ia meminta Dinas Perhubungan bukan saja memprogramkan tetapi sudah harus mulai melaksanakan pengadaan traffic light untuk bisa dipasang di tahun ini. “Dinas perhubungan harusnya sudah bisa melihat kebutuhan-kebutuhan yang urgen sifatnya dilapangan khususnya demi menjamin keamanan dan keselamatan pengguna kendaraan. Apalagi Melonguane merupakan pusat kota sekaligus pusat pemerintahan dan pintu masuk utama Kepulauan Talaud,” tutup Mangero. (debe)

KAMIS 14 JANUARI 2016

SANGIHE, SITARO, TALAUD

11 15

Cold Storage dan Marketing tetap jadi ”classic problem” Peningkatan kualitas hidup nelayan Talaud berjalan lambat Melonguane—Sektor perikanan dan usaha pengelolaan hasil kelautan merupakan salah satu sektor unggulan daerah Talaud. Ada banyak kerja dan upaya yang dikerjakan setahun terakhir, namun sayang masih belum menunjukkan hasil yang signifikan supaya sektor ini jadi penggerak utama roda perekonomian masyarakat Kepulauan Talaud. “Apa yang dilakukan Pemkab Kepulauan Talaud guna melakukan peningkatan kemampuan nelayan dan sektor perikanan dan kelautan patutlah diacungi jempol. Namun bukan berarti itu sudah cukup buat mendongkrak dan menjadikan sektor ini sebagai primadona penggerak roda pertumbuhan ekonomi masyarakat Kepulauan Ta-

laud,” pendapat Ebenhaezar Lupa tokoh pemuda Talaud di Melonguane, Rabu (12/1) kemarin. Dilanjutkannya, yang dibutuhkan dalam pengembangan sektor perikanan dan kelautan adalah pengembangan kemampuan dan alat tangkap para nelayan ditambah dengan ketersediaan infrastruktur penunjang seperti Cold Storage amatlah penting. “Hal penting lainnya adalah sektor pemasaran. Pemkab harus menyiapkan regulasi yang sanggup memangkas jalur transportasi yang memakan waktu hingga 10-12 jam bila harus mengirim dulu ke Pelabuhan Bitung baru kemudian di ekspor. Sementara Pemkab saat ini lagi dalam upaya peningkatan status dan kondisi Bandara Melonguane dan Miangas,” lanjut Lupa.

Sementara tokoh masyarakat lainnya Bien Arundaa mengatakan kenapa tidak Manalip membuka jalur pemasaran ke negara-negara peserta Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). “Selama ini yang bikin nelayan Talaud sengsara karena lingkaran distribusi yang terlalu panjang dan sengaja diperumit. Saya yakin Bupati Manalip bukan orang yang takut melakukan terobosan demi memajukan daerah dan warganya. Jika memang sektor perikanan dan kelautan serius mau dijadikan salah satu penggerak utama roda pertumbuhan dan peningkatan ekonomi warga kenapa Bupati Manalip tidak berani membangun komunikasi dan hubungan dagang dengan negara peserta MEA. Soal regulasi dan kewenangan saya yakin pasti bisa dicarikan solusinya. Satu hal yang pasti dukungan masyarakat akan sepenuhnya diberikan jika bupati memperjuangkan hal itu,” ucap Arundaa. (debe)

PENYAKIT

Antisipasi DBD, Dinkes Sitaro lakukan fogging

SAMBUT BPK RI

Pemkab Sangihe minta SKPD rapikan laporan Tahuna—Untuk menyambut kehadiran BPK (badan pemeriksa keuangan) RI yang sebentar lagi akan menyambangi Sangihe, Bupati HR Makagansa meminta seluruh SKPD untuk merapikan laporan. Demikian diungkap oleh Bupati Drs HR Makagansa MSi melalui Kadis PPKAD Sangihe, Femmy Montang, baru-baru ini. “BPK dalam waktu dekat ini akan datang ke daerah. Karena itu, kepada seluruh pimpinan SKPD diharapkan segera menyiapkan seluruh laporan dan perkembangan keuangannya selang setahun belakangan,” harap Montang. Dia lantas mengatakan, berbagai bentuk catatan dan permintaan yang sempat dikoreksi saat rakor dan evaluasi belum lama ini kiranya mendapat perhatian. “Sejumlah catatan dan hasil evaluasi yang dilakukan harus segera diperbaiki, utamanya oleh instansi-instansi yang mendapat masukan atau saran dari berbagai pihak,” kata wanita berparas cantik itu. Di sisi lain, Sekkab Sangihe, Edwin Roring SE, mendukung sepenuhnya instruksi dari bupati tersebut. “Harus, sebab ini menyangkut akuntabilitas dan kredibilitas keuangan serta aset daerah. Apalagi, kita terbeban untuk mempertahankan opini WTP (wajar tanpa pengecualian) dari BPK,” himbau Roring. Kepada Swara Kita, salah satu pimpinan SKPD yang tak mau disebut namanya, mengungkapkan, terkait kinerja instansi yang dianggap berhasil dalam menata program dan juga administrasi keuangan kiranya mendapat perhatian khusus dari pimpinan di daerah. “Yah, ini hanya sebatas usul saja. Harusnya, SKPD yang berhasil diberikan reward atau penghargaan. Sehingga akan termotivasi untuk selalu memberi yang terbaik. Demikian juga kalau belum maksimal dalam kinerja harus ada sangsinya. Tetapi, semuanya tentu harus dilakukan secara objektif dan penuh pertimbangan,” tukasnya. Dari berbagai informasi yang berhasil dirangkum harian ini, disebutkan, dalam waktu dekat Pemkab Sangihe akan kembali melakukan rolling jabatan. (try29)

MUSDA

Warga Golkar minta DPD I jangan paksakan kehendak MENGANTISIPASI perkembangbiakan nyamuk Demam Berdarah Dengue (DBD) pemerintah daerah melalui instansi terkait melakukan kegiatan penyemprotan atau fogging disejumlah titik di Kabupaten Kepulauan Sitaro. Nampak salah satu petugas saat melakukan fogging dengan Kota Ondong.(foto:stenly/sk) Ondong—Dalam rangkah mengantisipasi penyebaran atau perkembangbiakan bibit penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) yang ditularkan melalui nyamuk, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sitaro melalui instansi terkait melaksanakan kegiatan penyemprotan atau fogging disejumlah titik yang dianggap rentan terhadap perkembangbiakan nyamuk demam berdarah. Bupati Toni Supit SE MM melalui Kepala Bagian Humas, Protokoler dan Persandian Setda Sitaro, Hendrik Lalamentik SPd MSi pada sejumlah wartawan Rabu (13/1) kemarin mengatakan, dengan kondisi cuaca yang tidak menentu akhir-akhir ini memang perlunya dilaksanakan penyemprotan sebagai tindakan antisipasi dan pengendalian penyebaran DBD. “Sehingga pemerintah daerah melalui ins-

tansi terkait langsung menyikapi sedini mungkin sebagai tindakan antisipasi,” kata Lalamentik. Dihubungi terpisah, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sitaro, dr Rai Papalapu MKes turut membenarkan hal tersebut, dimana pihaknya melaksanakan fogging disejumlah titik yang diduga merupakan sarang perkembangbiakan nyamuk demam berdarah. “Iya benar saat ini melaksanakan penyemprotan disebabkan adanya 3 (tiga) suspek atau tiga kasus dugaan DBD yakni tiga orang pasien di Kelurahan Paniki Kecamatan Siau Barat (Sibar),” kata Papalapu. Hal serupa dijelaskan Louisa Makalare, selaku kepala bidang untuk kesehatan lingkungan Dinkes Sitaro, dimana menurutnya tiga kasus yang dimaksud masih belum bisa dipastikan DBD. “Artinya itu baru dugaan

kasus DBD, tapi kami mengambil langkah antisipasi dengan melakukan fogging diwilayah Kelurahan Paniki Kecamatan Sibar yakni diseputaran Kota Ondong. Jadi belum bisa dipastikan DBD tiga pasien ini terserang DBD, makanya baru dikatakan suspek,” jelas Makalare. Namun demikian, dirinya tetap mengharapkan agar warga tetap waspada dengan menggiatkan kegiatan 3M yakni menguras, membersihkan, mengubur. “Kami berharap serta menghimbau agar warga masyarakat dapat menggiatkan kegiatan ini sebagai tindakan antisipasi penyebaran nyamuk demam berdarah. Jadi bagi masyarakat bisa diperhatikan kebersihan lingkungan sekitar dan ini butuh kerjasama kita semua agar terhindar dari berbagai kemungkinan yang tidak kita inginkan bersama,” harap Makalare.(esge)

KARANGETANG

PGA warning wisatawan tak dekati kawah Ulu Siau—Pusat vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui Pos Gunung Api (PGA) Karangetang Siau kembali meng’warning’ para wisatawan baik wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara untuk tidak mendekati atau melakukan aktifitas pendakian diseputaran kawah Gunung Api (Gapi) Karangetang. Hal tersebut disampaikan Ketua PGA Karangetang Siau, Yudia P Tatipang saat bersua dengan harian ini belum lama ini. “Memang secara visual beberapa bulan terakhir sudah

megalami penurunan aktifitas guguran, tapi bukan berarti diiyakan adanya aktifitas diseputaran kawah gunung, sebab meskipun sudah ada penurunan aktifitas tapi status gunung masih pada level siaga,” tandas Tatipang. Maka dari itu, pihaknya tetap member peringatan bagi wisatawan untuk mengurungkan niat untuk melakukan pendakian guna menghindari halhal yang tidak diinginkan. “Ini juga menjaga apabila terjadinya gempa disementara kondisi bebatuan diseputaran kawah atau di badan gunung

itu labil dan berpotensi terjadi longsoran. Jadi sebenarnya tidak diperkenankan ada kegiatan pendakian dipunggung gunung apalagi hendak mendekati puncak,” saran Tatipang. Selain antisipasi terjadi longsoran dan guguran lava secara tiba-tiba, yang perlu dihindari adanya gas beracun yang berbahaya bagi wistawan itu sendiri, dan tentunya dirinya sangat mengharapkan kerjasama masyarakat yang turut serta dalam kegiatan pendakian bisa meminimalisir atau bahkan perlu tidak d-

Melonguane—Meski Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golongan Karya Kabupaten Kepulauan Talaud sudah usai dengan terpilihnya Max Lua secara aklamasi sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II, namun suasana tidak nyaman sejak awal musda terus terbawa sampai saat ini. Menurut sejumlah warga partai berlambang pohon beringin tersebut, kekisruhan dan ketidaknyamanan internal partai dipicu oleh sikap DPD I Sulawesi Utara yang secara terang benderang memaksakan kehendaknya dan tidak mengindahkan suara yang ada dalam musda Desember lalu. Menurut pemerhati sosial politik dan pemerintahan di Tanah Porodisa, Robert Zapara, ketidaknyamanan terjadi justru karena sikap DPD I partai Golkar yang tidak aspiratif dan cenderung memaksakan keinginannya sendiri. “Dari 19 Pimpinan Kecamatan (PK), 16 PK secara bulat menyatakan dukungannya kepada Max Lua menjadi ketua DPD II Golkar. Namun yang harus dicermati dan disikapi dengan bijak oleh DPD I adalah syarat yang disampaikan dalam Musda yaitu menolak Artur Bawenti Sekretaris periode lalu untuk kembali jadi sekretaris partai sebagaimana keinginan DPD I,” ucap Zapara di Melonguane, Rabu (12/1) kemarin. Sementara salah satu Pimpinan Kecamatan secara lugas menyebutkan sepanjang kehadiran Bawenti selaku Sekretaris DPD II, Partai Golkar Talaud justru makin terpuruk karena secara organisasi tidak berjalan dan mati fungsi koordinasinya. “Apa alasannya pihak DPD I masih mempertahankan orang yang sudah ditolak penuh oleh sebagian besar kader dan warga partai. Jika ingin Golkar kembali bangkit dan berjaya sebaiknya DPD I segera merubah sikapnya terhadap kondisi dan struktur DPD II Talaud,” ucap lelaki parobaya yang enggan disebut namanya. Tokoh muda partai Golkar yang menjadi ketua panitia pelaksana musda Kristian Aesong menyatakan sebaiknya tidak perlu berpolemik dengan kondisi yang ada dan menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada mekanisme partai. “Musda sudah usai lengkap dengan hasilnya. Apapun yang disampaikan dalam musda pasti sudah dipertimbangkan pimpinan partai. Tetapi selaku kader partai saya menaruh keyakinan bahwa dibawah kepemimpinan Max Lua dan dukungan semua pengurus, kader dan warga Golkar akan kembali ke jalurnya sebagai partai besar dan mayoritas di Talaud,” ucap Aesong santun. (debe) ilakukan sama sekali. “Ini demi kebaikan kita semua, karena terpantau itu ada aktifitas pendakian,” terang Tatipang. Terpisah, juru bicara pemerintah daerah, Hendrik Lalamentik SPd MSi turut menghimbau warga masyarakat khsususnya para wisatawan agar tidak memak-

sakan diri melakukan kegiatan pendakian. “Pemerintah daerah berharap agar ini dapat diperhatikan, sebab kita tahu bersama karakteristik gunung api Karangetang itu seperti apa dan sebaiknya selagi masih bisa kita hindari marilah kita hindari demi kebaikan kita semua,” harap dia.(esge)

AGENDA

Sumarsono akan hadiri Tulude dan HUT Daerah Tahuna-Penjabat Gubernur Sulut Sony Sumarsono memastikan diri akan hadir pada pelaksanaan hajatan adat tulude dan HUT daerah di Sangihe. Kepastian ini diperoleh secara langsung melalui Ketua Badan Adat Daerah Sangihe, Drs OK Makagansa, baru-baru ini, sekaligus meralat tanggal pelaksanaan yang sedianya akan dilaksanakan pada awal bulan Februari.

“Kemarin memang diwacanakan pada tanggal 31 Januari oleh panitia, namun dalam perkembangannya setelah melakukan konsultasi maka tanggalnya ditetapkan pada 3 Februari mendatang,” terang Makagansa yang baru saja kembali bersama panitia lokal dari kota Manado mengundang Gubernur Sumarsono dan para pejabat Pemprov Sulut lainnya. Dikatakannya lagi, sama seperti

tahun-tahun sebelumnya, acara ini sarat dengan makna kesakralannya. “Inti daripada acara tulude dan HUT daerah ini adalah sebagai bentuk ungkapan syukur warga Sangihe pada Sang Pencipta memasuki tahun yang baru. Karenanya, semua warga Nusa Utara berhak hadir dalam acara ini, baik yang berada di dalam daerah maupun dari luar daerah,” ajak Mantan Sekkab Sangihe itu.

Sementara, asisten III Setdakab Sangihe, Ir Jhon Harikedua, yang dipercayakan sebagai ketua panitia lokal mengaku bangga atas kesediaan diri dari Gubernur Sumarsono. “Yang kita harapkan memang demikian. Dimana, acara ini harus dihadiri oleh Pjs Gubernur Sulut. Sebab, dari tahun ke tahun para pejabat di pemprov selalu terundang dan itu merupakan kehormatan bagi semua warga Sangihe,” tutur Hari-

kedua. Diketahui, khusus pelaksanaan acara adat tulude tak hanya dilaksanakan di Sangihe saja, tetapi dilaksanakan juga di berbagai tempat yang terdapat komunitas atau keturunan asal etnis Nusa Utara (Sangihe, Talaud, dan Sitaro). Misalkan di Kota Manado dan Jakarta, acara tulude hampir setiap tahun dilaksanakan dan tak jarang menarik perhatian warga sekitar untuk menyaksikannya.(try29)


TOTABUAN KOTAMOBAGU PRA AUDIT BPK

SKPD dilarang TL dan harus berada di tempat MEMASUKI masa pra audit dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI), atas laporan keuangan Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu tahun anggaran 2015. Sekretaris kota (Sekkot) Kotamobagu Tahlis Gallang menegaskan kepada seluruh pimpinan TAHLIS Gallang. Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Camat, PA, KPA, PPK, bendahara serta PPTK, untuk bersiap dan menahan diri untuk melakukan Tugas Luar (TL). Bahkan, Sekkot sendiri meminta seluruh pengguna anggaran, untuk segera melakukan penyempurnaan dokumen-dokumen pertanggungjawaban keuangan, pengadaan barang dan jasa, administrasi serta pengelolaan barang milik daerah. “Pekan ketiga bulan ini, tim audit dari BPK perwakilan Sulut akan tiba di Kotamobagu. Selama proses pemeriksaan, diharapkan tidak ada pimpinan SKPD yang melaksanakan perjalanan dinas ke luar daerah, kecuali atas izin kepala daerah,” tegas Tahlis. Ia juga menekankan, agar semua yang terkait dalam pengelolaan keuangan daerah, lebih proaktif selama proses pemeriksaan. “Selain menyiapkan dokumen, harus siap di tempat agar proses pemeriksaan berjalan dengan lancar,” ujar Tahlis.(yede)

BOLMONG, KOTAMOBAGU, BOLMUT BOLTIM, BOLSEL KAMIS 14 JANUARI 2016

Sehan-Rusdi mulai ”diserang” Diduga ada oknum pimpinan dewan hambat pelantikan Tutuyan-Belum juga sah menjabat, Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Boltim, pemenang Pemilihan kepala daerah (Pilkada) Boltim 9 Desember 2015 lalu, Sehan LandjarRusdi Gumalangit (SehanRusdi), diduga sudah mendapat “serangan”. Pasalnya, dokumen usulan pelantikan yang telah diusulkan oleh Sekertaris Dewan (Sekwan) Boltim, ke biro pemerintahan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut. Informasinya akan dikembalikan lagi oleh Pemprov Sulut ke Dewan Boltim,

dikarenakan yang menandatangani dokumen tersebut baru satu pimpinan dewan yakni Sehan Mokoagow. Sementara satu pimpinan dewan lainnya, Efendi Muaya belum menanda tangani dokumen tersebut. Sehingga mungkin itu yang menyebabkan dokumen akan dikembalikan lagi oleh Pemrov Sulut. Kepala Kantor Perwakilan Pemkab Boltim di Manado, Rizky Lamaluta ketika dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Kata dia bahwa dokumen usulan pelantikan pasangan Sehan-Rusdi sudah

dikembalikan lagi Pemprov Sulut ke Dewan Boltim, karena keabsaan dokumen tersebut belum layak karena hanya ditanda tangani satu pimpinan dewan saja. “Petunjuk biro pemerintah Pemprov Sulut, dokumen usulan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih, harus diparipurnakan dulu oleh Dekab Boltim kemudian dokumennya ditanda tangani dua pimpinan dewan, “ terang Lamaluta, Rabu (13/1) kemarin. Sebab kata dia, jika belum diparipurnakan dan hanya satu pimpinan dewan saja yang menanda tangani dokumen tersebut. Maka pelantikan kepada SehanRusdi tak akan jalan. Baca: Sehan ( Halaman 13 )

MOU PERTANIAN

Bupati optimis akan capai target gabah

62 desa tinggal menunggu Perda

PEMILIHAN Sangadi (Pilsang) untuk 62 desa di Boltim yang telah diprogramkan oleh Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintah Desa (BPMPD) Pemkab Boltim, tinggal menunggu Peraturan Daerah (Perda) yang sekarang ini lagi diregistrasi di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut. Hal ini dikatakan Kepala Bidang (Kabid) Pemerintahan Desa (Pemdes) Salim Mokoagow, Rabu (13/1) kemarin. Menurut dia, untuk Pilsang 62 desa memang sudah program BPMPD dimana akan dilaksanakan pada tahun ini. Yang kemungkinan jadwalnya sekitar bulan Maret hingga Juni. “Sekitar bulan Maret atau Juni, namun semua tergantung perda, bila perdanya telah selesai diregistrasi maka Pilsangnya akan dipercepat, agar tidak berpengaruh pada realisasi Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) di masing-masing desa tahun tahun ini, “ terang Mokoagow. Saol perda Pilsang ini kata dia, memang sudah ada hanya saja itu masih perda tahun 2011 lalu, yang tidak sesuai dengan Undang-Undang (UU) Nomor 6 tahun 2014, dengan Peraturan Pemerintah (PP) nomor 43 tahun 2014 dan PP nomor 47 tahun 2015. “Dengan UU dan PP yang baru ini, sehingga kita buatkan perda yang baru lagi sebagai landasan untuk dilaksanakan Pilsang,” jelasnya.(efel)

Kotamobagu—Sering menghadiri agenda penting Walikota dan Wakil walikota Kota Kotamobagu, dan memperhatikan sambutan dan penyampaian formal yang sering disampaikan. Tapi siapa sangka, jika format sambutan Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara sebagian adalah buah pikiran dari anak sulung pasangan Imran Mokodompit BE SE (Alm) mantan Sekretaris Dinas Tata Kota, pada masa kepemimpinan Drs Djelantik Mokodompit dan Ny Sulastri Ijan. Dalam kesehariannya, sebagai staf informasi dan pemberitaan bagian Humas Kotamobagu Hendry Mokodompit SH, alumni Fakultas Hukum Universitas Makasar ini, sering menghabiskan waktunya di depan layar komputer. Memang tak banyak yang memperhatikan, HENDRY Mokodompit namun, dia lah sosok pria dibalik setiap format sambutan yang sering dibacakan Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara.

Lumoto nyatakan siap bertarung dalam Muswil

Dekab minta Inspektorat serius dalam pemeriksaan

PILSANG

Pria “kocak” dibalik sambutan Walikota

PAN SULUT

PEMBANGUNAN FISIK 2015

boltim

SOSOK

Baca: Pria ( Halaman 13 )

bolmut

DEWAN kabupaten (Dekab) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) meminta kepada inspektorat daerah untuk serius dalam pemeriksaan hasil pembangunan proyek fisik pada Anggaran Pendapatan Belanja daerah (APBD) 2015 lalu. Pasalnya, berdasarkan hasil evaluasi dilapangan dan laporan masyarakat ada sejumlah proyek pembangunan fisik yang dikerjakan secara tidak terstruktur alias abal–abal. Hal ini disampaikan oleh Ketua Komisi III Dekab Bolmut, Syaiful Ambarak saat bertemu dengan Wartawan Swara Kita, Rabu (13/1) kemarin. “Inspektorat daerah harus jeli dalam meng-evaluasi hasil pembangunan fisik pada APBD 2015. Harus disesuaikan dengan nilai kontrak dan spesifikasi pada tender proyek,” ujarnya. Dia pun mengharapkan, dalam hasil pemeriksaan dan evaluasi inspektorat daerah pembangunan fisik dengan hasil yang baik pula. “Hasil yang baik pada pemeriksaan kita harapkan semua, agar dalam pembangunan fisik ditahun 2016 kita dapat melanjutkannya dengan baik pula,” harapnya.(try34)

12

BUPATI bersama rombongan Jenderal Mulyono, menyaksikan penanaman padi di Dumoga pada Desember lalu.(foto: yun/sk)

Lolak—Meski diakui sempat terpuruk akibat musim kemarau tahun 2015 kemarin. Namun, tahun 2016 ini, Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Hi Salihi Mokodongan optimis jika hasil produksi pertanian palawija akan bisa memenuhi target. “Tahun lalu semua mengalami dan merasakan dampak kekeringan selama berbulanbulan. Namun tahun ini, kami pemerintah cukup optimis akan memenuhi target yang

diberikan Pemerintah pusat (Pempus), terutama untuk hasil gabah dan juga jagung,” kata bupati usai melakukan tandatangan MoU bersama Pjs Gubernur Sulut, Sony Sumarsono, soal peningkatan sasaran tanaman padi kedelai dan jagung, bersama seluruh bupati/walikota Se Sulut. yang dilakukan di Graha Gubernur Bumi Beringin Manado, Selasa (12/ 1). Apalagi menurut Bupati, program pertanian untuk

sejumlah jenis palawija tersebut sudah dan tengah dilakukan di wilyah Bolmong. “Tahun lalu kami berhasil melakukan cetak sawah bersama TNI sebanyak puluhan ribu hektar. Tahun ini pun, Bolmong kembali diberi dana untuk menghidupkan lahan tidur milik masyarakat. Untuk kemudian kita tanami padi,” ujarnya

Boroko–Jelang Musyawarah wilayah (Muswil) Partai Amanat Nasioanl (PAN) Sulawesi Utara (Sulut) yang akan dilaksanakan di Manado, Sabtu (16/1) mendatang, Arman Lumoto yang merupakan kader terbaik Partai berlambang matahari yang saat ini menduduki jabatan Wakil Ketua Dewan Kabupaten (Dekab) Bolmut nyatakan siap bertarung memperebutkan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Sulut tersebut. Hal ini disampaikannnya, saat bertemu dengan Wartawan Swara Kita, Rabu (13/1) kemarin. “Sebagai Kader PAN saya siap bersaing dengan

Bangko tegaskan maju untuk Bolmut

MUTASI

Molibagu–Meskipun masih menunggu jadwal pelantikannya namun sudah dapat dipastikan usai pelantikan calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih 200152020, akan ada Mutasi besarbesaran di Pemkab Bolsel. Kepala Bagaian Umum Muldjono Rochim dan Kepala Bagian Humas Ahmadi Modeong sangat memiliki peluang untuk menempati posisi esalon II dalam mutasi jabatan kali periode akan datang. Kemampuan keduanya dalam pemerintahan sudah dapat diukur sehingga pantas untuk memperoleh jabatan yang sesuai dengan kemampuan yang dimiliki masingmasing. Calon Bupati terpilih Bolsel

H Herson Mayulu SIP belum lama ini mengatakan pasca pelantikan dirinya nanti bersama dengan Iskandar Kamaru, hal utama yang akan dilakukan yakni membersihkan jajaran pemerintahan dari pejabat-pejabat yang terlibat langsung dengan politik praktis membantu pasangan kandidat lainnya dalam Pilkada lalu. “Jelas akan ada mutasi besar-be-saran bagi mereka yang sudah berhianat kepada saya,” kata Mayulu. Katanya pula, untuk penempatan pejabat tersebut, ada sebahagian pejabat yang masih bisa bertahan dan adapula yang esalon III akan di promosikan ke esalon II. “Ini bisa menjadi pembelajaran politik bagi kita semua.

Akan ada pergesaran jabatan, namun ada pula pergantian jabatan, sebagai seorang PNS harus siap ditempatkan dimana saja sesuai dengan kebutuhan daerah,” tukas Mayulu. Baca: Kabag ( Halaman 13 )

Baca: Lumoto ( Halaman 13 )

MUSDA PG

Baca: Bupati ( Halaman 13 )

Kabag Umum & Humas promosi naik eselon II

kandidat lain untuk memperebutkan pimpinan wilayah Partai PAN Sulut,” ujarnya. Dia pun menjelaskan, bahwa sebagai kader PAN yang ada di Kabupaten Bolmut, bukan tanpa alasan dirinya siap bertarung diajang Muswil PAN ini, sehingga dirinya mempunyai visi yang sangat besar apabila terpilih menjadi Ketua DPW PAN Sulut nantinya akan terjun langsung ke lapangan untuk membenahi organisasi, serta membangun sinergitas disetiap jenjang kepengurusan.

Boroko–Musyawarah daerah (Musda) kedua Partai Golongan Karya (PG) di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) bakal segera digelar dalam pekan ini juga, dan Musda PG yang kedua akan digelar dalam waktu dekat ini akan dilaksanakan di kecamatan Sangkub. Hal ini disampaikan oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PG Bolmut Karel Bangko SH, saat bertemu

dengan Wartawan Swara Kita, Rabu (13/1) kemarin. “Pelaksanaannya akan dilaksanakan pada sabtu pekan ini (16/1) akan datang yang berlokasi di Rm Gusnar Kecamatan Sangkub,” ujarnya. Dia pun mengungkapkan, bahwa dalam Musda yang kedua ini masih akan terus maju sebagaimana mestinya. “Dalam Musda yang kedua ini saya akan tetap maju, demi masyarakat Bolmut kedepannya,” ungkapnya.(try34)

INSTRUKSI WALIKOTA

Pemkot KK maksimalkan pelayanan RSUD Pobundaya Kotamobagu—Keseriusan Pemkot Kotamobagu untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di tahun 2016 ini, terus di tunjukan. Tak hanya menyediakan puluhan miliar anggaran untuk fasilitas dan

pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kotamobagu yang terletak di Kelurahan Pobundayan Kecamatan Kotamobagu Selatan. Namun Kontrol dari aktivitas petugas kesehatan

pun terus dijaga. Ini dibuktikan dengan inspeksi mendadak (Sidak) yang dilakukan, Sekretaris kota (Sekkot) Kotamobagu, Tahlis Gallang. Baca: Pemkot ( Halaman 13 )


TOTABUAN Sehan ... Dari Halaman 12 Sementara Ketua Komisi I Dekab Boltim, Sofyan Alhabsyi menduga ada upaya untuk memperlambat pelantikan terhadap Sehan-Rusdi. “Buktinya, dokumen usulan pelantikan tersebut tidak ditanda tangani oleh Efendi Muaya sebagai salah satu pimpinan dewan Boltim. Sebagai wakil rakyat tentu saya merasa kecewa dengan sikap pimpinan seperti itu, “ tegas Alhabsyi. Sementara, Wakil Ketua Dekab Boltim Efendi Muaya ketika dikonfirmasi dirinya mengaku bukan tidak mau menandatangani domukumen tersebut. Hanya saja, waktu dokumen itu dibawah oleh staf dewan ke rumahnya, pada waktu juga itu dirinya akan berangkat ke Rapat Kerja Nasioanal (Rakernas) partai di Jakarta. “Itu alasanya sehingga saya belum menanda tangani dokumen tersebut. Sekarang saya sudah balik dari Rakernas, jadi kalau dokumen sudah di antar kerumah saya, akan langsung ditanda tangani. Pada intinya tak niat memperlambat pelantikan Sehan-Rusdi, “ terang Muaya.(efel)

Bupati ... Dari Halaman 12 Akan hal ini, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Dispertanak) Bolmong Ir Taufik Mokoginta mengatakan, jika tahun 2016, target produksi gabah kering untuk wilayah Bolmong ada kenaikan sebesar 25 ribu ton, dari sebelumnya hanya 300 ribu ton. Sedangkan untuk palawija jenis tanaman jagung masih tetap berada di target sebesar 180 ton. “Untuk tahun ini, jadi 325 ribu ton, gabah kering. Sedangkan untuk jagung, Pemkab baru mau menyerahkan bantuan berupa bibit untuk 30 ribu hektar lahan milik masyarakat yang masuk dalam kelompok tani,” ujarnya.(yede)

Kabag ... Dari Halaman 12 Sementara itu, dari penilaian dan prediksi dari koran ini dan dari isu yang berkembang belakangan di daerah, dua orang Kepala Bagian masing-masing Kabag Umum dan Kabag Humas punya kans kuat menduduki calon pejabat esalon II Bolsel. “Kita lihat saja nanti usai pelantikan, jelas ada pejabat yang promosi, ada pula yang akan non job dari jabatannya,” ujar Mayulu.(cepe)

Pemkot ... Dari Halaman 12 Ada juga Kepala Badan Kepegawaiaan dan Diklat Daerah (BKDD) Kotamobagu, Adnan Masinae, di RSUD Kotamobagu, Rabu (13/1) kemarin. Usai meninjau langsung aktivitas dari para petugas kesehatan, Tahlis Gallang berharap pihaknya tidak lagi menerima keluhan soal pelayanan dari masyarakat. “Jumlah pegawai di rumah sakit ada 121 orang. Tenaga kontrak ada sekitar 200 an orang. Jadi total ada sekita 300 orang, itupun kita sudah kurangi dengan tenaga cleaning service, dan tenaga lainnya. Sehingga jika dihitung dengan jumlah pasien yang hanya 70 orang, harusnya satu pasien bisa dilayani oleh tujuh petugas ksehatan,” kata Tahlis. Karena banyaknya permintaan pelayanan, baik dari Kotamobagu maupun dari Luar Kotamobagu. Sekkot kembali menegaskan agar pelayanan kesehatan terus dimaksimalkan. Hal tersebut menurutnya, salah tindak lanjut dari intruksi Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara. “Alhamdulillah, saat berkunjung di rumah sakit, pelayanan sudah memuaskan. Tapi diharapkan terus dimaksimalkan lagi,” tutupnya. Terinformasi, dari 168 kamar dan tempat tidur yang tersedia, sudah ada sekitar 162 yang terisi oleh pasien. Untuk itu, menurut salah satu penanggungjawab RSUD Pobudayan bahwa, tersedia atau tidaknya kamar dan tempat tidur bagi pasien, pihaknya tetap melayani dengan berbagai toleransi dan antisipasi medis. “Hampir semua ruangan terisi. Dan kita tetap lakukan pelayanan, terutama untuk pasien UGD dan ICU,” ujar Femmi Hamel.(yede)

BOLMONG, KOTAMOBAGU, BOLMUT BOLTIM, BOLSEL KAMIS 14 JANUARI 2016

BOLSEL

DPPKAD nyatakan APBD 2016 kini siap jalan

ARVAN Ohy

DINAS Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan sudaah menyatakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2016 sudah siap jalan. Hal ini diungkapkan oleh Kepala DPPKAD Arvan Ohy SSTp Rabu (13/1) kemarin. “APBD 2016 sudah siap jalan, segala ketentuan untuk proses pengelolaan

keuangan oleh SKPD harus segera dipersiapkan,” kata Kadis PPKAD Bolsel Arvan Ohy SSTp. Sebagaimana menjadi ketentuan, setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) harus segera memasukan anggaran Kas masing-masing. “Anggaran kasnya harus sudah dimasukan untuk percepatan pengelolaan keuangan untuk semua jenis kegiatan yang ada di SKPD,” ungkap

Ohy. Selain anggaran Kas di SKPD yang ada, DPP KAD juga sudah memasukan Uang Persedian (UP) di masing-masing SKPD. “UP nya sudah ada. Masingmasing SKPD tinggal memasukannya pengusulan kegiatan sesuai dengan jumlah UP yang tersedia,” tutur Ohy. Menurutnya untuk tahun 2016 ini, Pemkab Bolsel sudah mengupayakan lebih optimal lagi dalam pengelolaan

Pria ... Dari Halaman 12 Hendry Mokodompit SH, yang juga mantan Jurnalis TV ini dikenal sangat akrab dan ramah, baik dikalangan awak media maupun sesama rekan kerja. Sama seperti halnya abdi negara yang lain, Hendry dalam menjalankan tanggungjawabnya, kadang tak mengenal waktu, bahkan untuk menyiapkan setiap format sambutan walikota pada sejumlah agenda kegiatan. Dia sendiri harus sering melakukan lembur dan menambah waktu kerjanya. Namun, satu kebanggan bagi pria kelahiran Kotamobagu 23 November 1981 ini, yang kini ia telah dikarunia anak laki-laki “Mandala Mokodompit, atas pernikahannya bersama Cicit Baranoy, gadis asal Desa Kopandakan I Kecamatan Kotamobagu Selatan pada pertengahan tahun 2014 silam. Hendry Mokodompit, pria yang kadang kocak dan cukup heboh dikalangan awak media.(yede/*)

keuangan daerah. “Kita sudah mulai melakukan perbaikan pengelolaan anggaran jauh lebih baik lagi, yang pasti masih tetap berbasis akrual,” cetusnya. Dirinya juga menambahkan untuk proses pelaksanaan kegiatan yang bersumber dari anggaran APBD 2016, sudah bisa dilakukan oleh SKPD. “Prosesnya sudah bisa jalan mulai dari sekarang ini,” ujarnya.(cepe)

DD Bolmong naik hingga 100 persen Ashary: Itu harus dibarengi dengan pengelolaan yang baik Lolak—Kabar baik bagi 200 kepala Desa, baik yang baru terpilih maupun Defintif. Pasalanya, tahun 2016 ini, Pemkab Bolmong menyatakan bahwa total Dana Desa (DD) yang disalurkan dari Pemerintah pusat mengalami kenaikan yang cukup fantastis, yakni 100 persen

dari total DD tahun sebelumnya. Sekretaris kabupaten (Sekkab) Bolmong Ashary Sugeha, menjelaskan jika dana untuk pembangunan desa pada 2015 Bolmong mendapat kucuran Rp53 miliar. Sedangkan pada 2016 ini jumlah tersebut meningkat

signifikan, yang diperuntukan bagi 200 desa yang tersebar di 15 kecamatan di Bolmong. “Dana desa yang masuk di Bolmong untuk tahun ini sebesar Rp119 miliar,” katanya. Menurutnya pun, kenaikan DD sebelumnya bisa dilihat dari struktur Anggaran Pendapatan Belanja Negara (AP BN) yang mengakomodir dana desa dua kali lipat pada 2016. Di Bolmong sendiri jelas Sekkab, saat ini Badan

Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) sedang menghitung pagu anggaran untuk setiap desa. “Bisa jadi, setiap desa di Bolmong akan mengelola anggaran sebesar Rp600 juta. Dan perlu di ingat bahwa kenaikan dana desa tersebut harus dibarengi dengan pengelolaan yang baik dari desa,” ujarnya. Pendamping Desa Tingkat Kecamatan Lolak Supandri Damogalad mengatakan,

pada awal 2016 ini, pihaknya memacu proses perencanaan kegiatan program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa. Termasuk, melakukan review dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM Des) serta Rencana Kegiatan Pembangunan Desa (RKP Des). “Kita mulai mendampingi dan memfasilitasi desa-desa dalam penyusunan RKP Des,” katanya.(yede)

TAK BAYAR PAJAK

Ratusan tempat usaha di Boltim akan dihentikan Tutuyan-Kepala Bidang (Kabid) Pengawasan dan Pengendalian, Badan Penanaman Modal Pelayanan

Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Pemkab Boltim, Abdul Muhdar Mokoagow menegaskan pihaknya

akan segera menghentikan ratusan tempat usahan di Boltim, yang sampai dengan sekarang ini belum

Lumoto ... Dari Halaman 12 “Selain membenahi organisasi, konsolidasi ke masyarakat juga akan saya lakukan, agar pada saat even-even partai bisa menopang pemenangan calon yang diusung PAN,”jelasnya. Dia pun mengakui, bahwa telah mengikuti proses Fit and Proper Test (FPT) bersama beberapa calon lainnya seperti Walikota Kotamobagu Ir Tatong Bara, Bupati Bolaang Mongondow Timut (Boltim) Sehan Lanjar, Wakil Walikota Drs Jainudin Damopolii, Ayub Albugis dan Bobi Daud. “Semua kader punya hak yang sama untuk maju menjadi Ketua DPW, soal terpilih dan tidaknya tergantung pada pemilihan nanti. Tapi yang pasti, dirinya mengaku siap untuk bertarung menuju kursi DPW Sulut,” ungkapnya.(try34)

13

PMPTSP Pemkab Boltim segera menghentikan ratusan tempat usahan di Boltim, yang sampai dengan sekarang ini belum membayar pajaknya.

membayar pajaknya. “Ada ratusan tempat usaha, seperti kos-kosan, rumah makan dan puluhan tower telekomonikasi di Boltim, sampai saat ini belum bayar pajak dan izin. Sehingga harus dihentikan selama mereka belum menyelesaikan administrasi tersebut, “ tegas Mokoagow, Rabu (13/1) kemarin. Selama ini pihaknya memang sudah mengirimkan surat peringatan beberapa kali ke pemilik tempat kos dan sejumlah pemilik usaha lainnya, tapi tak perna digubris. “Karena sudah diberikan peringatan, dan tidak pernah diindahkan, maka dengan terpaksa kami harus melakukan langkah tegas, menutup usaha-usaha tersebut, “ terangnya. Penutupan tempat usaha dilakukan karena atas dasar surat yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah, yakni nomor surat himbauan 900/setdakab/1104/XI/2015 yang ditujukan pada semua pelaku usaha, orang pribadi atau badan sebagai objek retribusi di wilayah kabupaten Boltim. “Melalui dasar surat ini, usaha yang tidak memiliki izin akan kita tutup. Tujuannya agar pelaku usaha di Boltim, taat aturan serta kemajuan Boltim dalam hal Pendapatan Asli Daerah (PAD), “ katanya.(efel)

PENGELOLAAN KEUANGAN

Plt Sekkab Bolsel pimpin rakor daerah Molibagu–Di awal tahun 2016 ini, Pemkab Bolsel sudah bisa mengoptimalkan pengelolaan keuangannya menjadi lebih baik. Rabu (13/1) kemarin, Plt Sekkab Bolsel Abadi Yusuf memimpin pelaksanaan Rapat Kordinasi (Rakor) pengelolaan keuangan daerah yang dipromotori oleh Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) bertempat di Gedung aula lantai tiga Kantor Bupati Panango. Dalam pelaksanaan tersebut dihadiri oleh Pengguna Anggaran (PA), Kuasa Pengguna Anggaran (KPA), Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), Bendahara dan pembantu bendahara di seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Pelaksanaan ini pula dihadiri oleh seluruh asisten Setda Bolsel. Plt Sekkab Bolsel Abadi Yusuf

dalam penyampaiannya mengatakan pelaksanaan tersebut mendasar pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang pelaksanaan pengelolaan keuangan daerah. “Sebagaimana kita ketahui, penerapan pelaksanaan pengelolaan keuangan berbasis akrual ini, selalu mengalami perkkembangan regulasi setiap tahunnya. Untuk itu, memasuki awal tahun 2016 inikita akan melaksanakan pengelolaan keuangan sebagaiamana tertuang dalam perencanaan program di setiap unit kerja,” kata Abadi. Untuk saat sekarang ini, Abadi Yusuf mengungkapkan pengelolaan keuangan Pemkab Bolsel sudah semakin membaik apalagi dengan perolehan WTP tahun kemarin dalam opini BPK RI. “Untuk mempertahankannya itu yang sangat kita optimalkan. Untuk itu beberapa

penerapan pengelolaan keuangan melalui aplikasi di daerah sudah dilakukan demi mencapai pengelolaan yang baik di daerah,” cetus Abadi. Selain itu juga ketersedian Sumber Daya Manusia (SDM) di daerah dalam setiap unit kerja sangat diperlukan dalam menunjang setiaap perkembangan yang terjadi seiring dengan perkembangan jaman sekarang ini. “SDM di masing-masing unit kerja juga harus tersedia dengan baik,” tukas Abadi. Menurutnya keberadaan dalam system kerja di SKPD mulai dari PA,KPA, PPK, PPTK, Bendahara hingga pembantu bendahara sangan penting dalam system pengelolaan keuangan daerah. “Makanya kegiatan seperti sekarang ini penting untuk kita laksanakan untuk program kita kedepan jauh lebih baik lagi,” tandasnya.(cepe)

ABADI Yusuf


MINAESA tomohon 670 unit unit kendis pemkot diperiksa Walikota SEBANYAK 670 unit kendaraan dinas (Kendis) milik Pemkot Tomohon yang terdiri dari roda dua berjumlah 488 unit, roda tiga sebanyak 15 unit, roda empat 146 unit dan kendaraan roda enam berjumlah 21 unit, diperiksa oleh Penjabat Walikota Tomohon Drs Sanny James Parengkuan MAP, Rabu (13/1) kemarin. Parengkuan dalam pemeriksaan kendis ini mengharapkan agar pemegang kendaraan bisa menjaga dan memelihara serta menggunakannya untuk kepentingan pekerjaan. “Pembayaran pajak kendaraan dinas dan kendaraan bermotor lainnya harus dilakukan serta menyediakan alat-alat keamanan seperti alat pemadam kebakaran, Kotak P3K serta menjaga kebersihan kendaraan dinas dan merawat mesin kendaraan secara berkala dan teratur, itu sangat penting,” ungkap Parengkuan. Baca: 670 unit ( Halaman 15 )

minahasa Polres gelar pertemuan dengan wartawan

MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG

Terkait galian pasir illegal, menjadi temuan LSM Bitung—Polemik galian pasir illegal di Kelurahan Pinokalan yang sempat di tambang untuk dikirim ke luar Sulut, kini mulai terkuak kenapa pengusaha enggan mengurus ijin tersebut, karena dinilai sangat mahal. “Dari pengakuan sejumlah pengusaha pasir yang kami

dapat, ternyata keengganan mereka mengurus ijin karena ada mafia ijin di Dinas Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Bitung,” jelas Manager Lapangan LSM Atap Katu, Wesly Tamasiro saat melakukan investigasi.

Pun demikian dengan ijin dari JT alias Jhonly, dari data pihak LSM, rupanya ada oknum pegawai di kedua dinas ini yang sering melakukan pungutan liar (pungli). “Ada informasi jika ada pegawai yang sering meminta uang kepada calon pembuat ijin, sementara pengurusan ijin itu tidak ada bayaran sepeser pun,” ungkap Tamasiro yang didampingi Billy Manoppo selaku Mediator LSM Atap Katu seraya menjelaskan jika

Warga minta jangan hanya jadi seremonial

Humiang didepak sebagai ketua umum IKSSAT

DAK turun, DKP optimis bisa berdayakan nelayan

Tahun ini, Honda diusulkan jadi ASN TENAGA honorer daerah (Honda)kategori dua yang berjumlah sekitar 300-an, akan diusulkan Pemkab Mitra untuk diangkat menjadi calon Aparatur Sipil Negara (ASN). Hal ini disampaikan Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKDD) Kabupaten Mitra, Otto Berti Sandag. Karena menurutnya, Pemkab Mitra masih memerlukan tenaga ASN, dalam pelaksanaan kegiatan pemerintahan. “Kita akan usulkan ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negera (Kemen-PAN), untuk diangkat menjadi ASN, dan saat ini masih ada sekitar 300-an tenaga honda dari kategori dua,” ungkap Sandag. Baca: Tahun ( Halaman 15 )

bitung Lomban buka pra seleksi bakal calon Paskibraka

WAKIL Walikota Bitung Maxmilian J Lomban saat melakukan penyematan tanda peserta.(foto: ist)

KEGIATAN pra seleksi bakal calon Pasibraka Kota Bitung tahun 2016 yang dilaksanakan di Balai Pertemuan Umum Kantor Walikota Bitung, dibuka secara langsung oleh Wakil Walikota Bitung Maxmilian J Lomban lewat penyematan tanda peserta didampingi Asisten III Malton Andalangi, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Bitung Ferdinand Tangkudung juga Bung Axel Galatang, Rabu (13/1) kemarin. Dalam sambutannya, Lomban menuturkan bahwa pelaksanaan kegiatan ini merupakan wadah yang tepat untuk menggali menemukan dan mengembangkan potensi yang dimiliki oleh generasi muda dalam menunjukan eksistensinya, menyumbangkan karya terbaik untuk membangun bangsa dan negara. Baca: Lomban ( Halaman 15 )

dikonfirmasi membantah jika ada tagihan atau retribusi untuk pengurusan ijin tambang pasir. “Saat ini untuk perijinan sudah dikeluarkan oleh pemerintah provinsi, namun dulu saat ijinnya kami yang mengeluarkan tak ada sepeser pun pungutan selain pajak resmi,” jelas Benyamin. Sayangnya, Kepala BLH Kota Bitung Jefry Wowiling saat dikonfrimasi, ponselnya dalam keadaan tidak aktif.(wepe)

MUSPARLUB

minut

MITRA

hal ini juga mungkin terjadi pada JT saat mengurus ijin yang pertama. Billy Turang selaku Pemerhati Kota Bitung kepada wartawan mengungkapkan jika pimpinan BLH dan ESDM seharusnya peka dengan perilaku bawahannya. “Pimpinan SKPD seharusnya mencari kebenaran akan informasi-informasi seperti ini,” ungkapnya. Kepala Dinas ESDM kota Bitung, Herry Benyamin saat

MUSREMBANG

( Halaman 15 )

Baca: DAK ( Halaman 15 )

14

Diduga ada oknum mafia ijin di ESDM dan BLH Bitung

AWAL tahun 2016, sejumlah kasus yang terjadi di Kabupaten Minahasa mulai dibeber. Buktinya, Rabu (13/1) kemarin, sejumlah petinggi di jajaran Polres Minahasa bersama dengan wartawan mengadakan dialog terkait perkembangan kasus maupun proyeksi Polres ke depan. Kapolres Minahasa AKBP Ronald Rumondor mengatakan, dengan diadakannya pertemuan dengan wartawan saat ini, bertujuan untuk membangun komunikasi yang baik terkait apa yang akan diberitakan oleh kuli tinta yang ada pos di Minahasa. Baca: Polres

BIAS lemahnya pemanfaatan, jatah Dana Alokasi Khusus (DAK) 2016 di Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Minut, turun drastis. Angka penurunannya pun fantastis. Kalau di 2015 instansi ini menerima DAK sekitar Rp3 miliar, tahun ini hanya sebesar Rp800 juta. Meski begitu, DKP tak ARIE Kambong. khawatir soal penurunan anggaran DAK, mengingat pemanfaatanya berdampingan dengan dana daerah dalam hal pengembangan dan pemberdayaan kelompok nelayan tangkap maupun darat.

KAMIS 14 JANUARI 2016

SEKKAB Minut Sandra Moniaga bersama Kepala Bappelitbang Hanny Tambani ketika menggelar Musrembang di Kecamatan Talawaan.(foto:ist)

Airmadidi—Musyawarah pembangunan daerah (Musrembang) tingkat desa di Minahasa Utara (Minut), mulai digulirkan sejak 11 Januari lalu. Olehnya, masyarakat mendesak Musrembang tak hanya digelar secara seremonial. Namun, harus ada input penting terkait usulan pembangunan seperti jalan, irigasi maupun MCK. “Kami harap, Musrembang membawa dampak postif. Jangan hanya sebatas perencanaan dan tidak diimplementasikan,” kritik Arnold Luntungan, warga Talawaan, kemarin. Menurutnya lagi, selama ini pengusulan terkesan asal jadi dan berdampak pada tidak meratanya pembangunan di Minut. “Prinsipnya kami me-

ngapresiasi upaya Pemkab. Dan kami berharap pembangunan bisa dilakukan secara merata diseluruh Minut,” tegasnya diamini Yunus Wawondatu warga lainnya. Menyikapi kritikan warga, Sekkab Minut Ir Sandra Moniaga, saat dikonfirmasi, menyambut positif hal itu. Menurutnya, sejatinya memang Musrembang itu mengkafer segala kepentingan pembangunan disegala tingkatan. “Kita akan mengoptimalkan itu. Dan meningkatkan pembangunan lewat sarana aspirasi yang disampaikan masyarakat,” ujar Moniaga. Hanya saja, tambah Moniaga, dalam mengkafer usulan rakyat melalui Musrembang. Ada mekanismenya dan dise-

suaikan dengan kebutuhan keuangan daerah. “Nantinya usulan dievaluasi kemudian dipilah mana prioritas dan menjadi kebutuhan mendasar untuk diimplementasikan. Tetap kita proses dan ditindaklanjuti. Ini kan perencanaan sehingga harus benar-benar dimanfaatkan untuk kemajuan daerah,” urai Moniaga. Dirinya berjanji, di 2016 ini, proses pembangunan mulai dari perencanaan hingga aplikasi lapangan, benar-benar dilakukan sesuai kebutuhan. “Pemerataan pembangunan merupakan harapan dan cita-cita bersama seluruh stekholder dan pak bupati. Nah, sesuai jadwal proses Musrembang tingkat desa dimulai 11 sampai akhir Januari. Setelah itu digelar di tingkat kecamatan dan kabupaten,” tutup Moniaga.(eres)

Instruksi Bupati keluar, kepala SKPD dilarang keluar daerah

HERRY Rotinsulu.

selama pemeriksaan BPK, kepala SKPD tidak diizinkan melakukan perjalanan luar daerah. “Pra audit BPK ini

akan dimulai 18 Januari hingga 9 Februari. Selama itu, dari instruksi bupati maka kepala SKPD wajib tunduk dan melaksanakannya,” tutur Posumah. Disinggung soal jika adanya kepala SKPD yang melanggar instruksi bupati, Posumah menegaskan maka tentu ada tindakan. “Yang tentunya kita akan ambil, yakni tindakan administrasi yang dilakukan oleh bupati,” tegas Posumah. Namun demikian, beberapa waktu lalu, Penjabat Bupati Minut Ir Herry Rotinsulu mengatakan larangan tersebut, dengan penekanan jika tidak terlalu penting tak usah hadir, tapi jika penting dan tak bisa diwakilkan, tidak mengapa.(eres)

PEMERINTAHAN

Tahun 2015, ada 5 PNS dipecat tidak hormat Tomohon—Pemkot Tomohon telah melakukan penerapan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang telah diterapkan melalui penindakan secara tegas dan berjenjang lewat kajian yang matang oleh tim terkait. Hal itu dikatakan Sekkot Tomohon, DR Drs Arnold Poli SH MAP saat memberikan arahan dalam Apel

pilih sebagai ketua umum IK SSAT menggantikan Edison Humiang mengatakan, kalau pelaksanaan musyawarah paripurna ini dikarenakan ada 6 pelanggaran dilakukan sang ketua umum. “Diantaranya tidak melaksananan amanat keputusan rapat kerja pengurus harian IKSSAT pada bulan Maret 2015 yang isinya mendukung kader IKSSAT yang diakomodir calon walikota dan wakil walikota. Sesuai keputusan mendorong kader IKSSAT pertama Edison Humian, Ir Maurits Mantiri dan Mocthar Parapaga sebagai calon kepala daerah di Pilkada Bitung sementara yang terakomodir Maurits Mantiri sehingga harus didukung namun sikap ketua mendukung calon lain,” terang Parapaga membongkar ‘dosa’ sang Ketua Umum IKSSAT. Parahnya lagi dalam pelaksanaan musyawarah paripurna IKSSAT yang disetujui oleh mejelis adat dan dewan pakar, sang ketua umum ternyata tidak melaksanakan konsolidasi organisasi sampai beberapa kali diingatkan oleh majelis adat sehingga menjadi dasar musyawarah dilaksanakan. “Tanggal 10 Desember pak ketua ingkari untuk menggelar musda,” tambahnya. Jerry Lumare selaku warga IKSSAT kota Bitung menilai pelaksanaan musyawarah paripurna yang digelar di Wisma Pelaut Bitung Rabu kemarin inprosedural. Menurutnya, dasar yang dipakai pelaksanaan musyawarah tidak ada hubungan dan kaitannya dengan aturan dalam organisasi IKSSAT. Baca: Humiang ( Halaman 15 )

CALO CPNS

PRA AUDIT BPK

Airmadidi—Demi mengejar opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI perwakilan Sulut, Penjabat Bupati Minut Ir Herry Rotinsulu, mulai melakukan penekanan kepada kepala-kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), guna mempermudah pra pemeriksaan BPK nantinya. Salah satunya, dikeluarkan surat instruksi bupati melalui Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Minut. Hal ini dikatakan Kepala BKDD Minut Dra Aldrin Posumah MSi, Rabu (13/1) kemarin. Menurutnya, instruksi tersebut menekankan agar

Bitung—Pelaksanaan Musyarawah Paripurna Organisasi Adat dan Budaya (MUSPARLUB) Ikatan Kerukunan Sitaro, Sangihe dan Talaud (IKSSAT) Kota Bitung, akhirnya digelar Rabu (13/1) kemarin di Wisma Pelaut Bitung yang dibuka oleh Wakil Walikota Bitung MJ Lomban. Lomban dalam sambutan menyampaikan apresiasi atas terlaksananya Musparlub ini, dimana menurutnya kegiatan ini sebagai wujud eksistensi dan konsistensi IKSSAT Kota Bitung untuk terus berkontribusi bagi penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pembinaan social kemasyarakatan bahkan menjalin toleransi antar sesama sesuai dengan cita-cita luhur IKSSAT dalam mewujudkan suatu kemajuan Kota Bitung. “Penyelengaraan ini merupakan forum untuk mengevaluasi dan mengkaji kinerja organisasi serta sejauh mana pencapaian program kerja dan selanjutnya untuk dipertimbangkan, memilih struktur yang baik dserta menyusun program kerja dari organisasi kemasyarakatan terbesar Bitung yang tentunya banyak sekali memberikan kontribus kepada pemerintah,” jelas Lomban. Dengan adanya musyawarah ini mengancam nama Ketua IKSSAT Drs Edison Humiang sebagai pimpinan tertinggi. Apalagi Humiang tidak kelihatan dalam kegiatan itu. Sayangnya, Humiang saat dihubungi wartawan lewat ponselnya, dalam keadaan tidak aktif. Sementara itu, Mocthar Parapaga selaku Sekretaris Jendral (Sekjen) IKSSAT Bitung secara aklamasi ter-

Kerja, Rabu (13/1) kemarin. “PP 53 ini harus ditindaklanjuti oleh semua Kepala SKPD dan secara berjenjang ke pejabat eselon III, eselon IV yang selanjutnya akan diteruskan ke semua bawahannya, sesuai mekanismenya yang harus dilaksanakan secara baik dan benar karena ini pula merupakan instruksi Walikota,” jelasnya. Selanjutnya Poli menga-

takan tahun 2015 yang lalu, Pemkot Tomohon melalui kajian yang matang telah melakukan penindakan kepada Pegawai Negeri Sipil yang melanggar PP 53 ini, dimana ada 5 PNS yang mendapatkan hukuman pemecatan alias diberhentikan dengan tidak hormat sebagai PNS Pemkot Tomohon. Baca: Tahun ( Halaman 15 )

Polres Minut telusuri peran salah satu oknum Kadis

EKO Irianto

Airmadidi—Polres Minut kini tengah melakukan pengembangan, terkait penipuan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Dan dari informasi, Polres Minut kini sementara memburu lelaki DW alias Djuma alias Herry, tersangka dugaan kasus penipuan dengan modus calo CPNS. Kapolres Minut AKBP Eko Irianto SIK, belum lama ini mengatakan, setelah melakukan gelar perkara, pihaknya telah menetapkan lelaki DW alias Djuma alias Herry sebagai tersangka dugaan kasus penipuan dengan modus calo CPNS “Tersangka sering mengaku dekat dengan para Kepala dinas (Kadis). Herry kami tetapkan sebagai tersangka setelah menggelar kasus ini. Kami sementara memburu tersangka karena

saat dilaporkan sudah ada di luar daerah,” ungkap Irianto, yang diaminkan Kasat Reskrim AKP C Samuri. Irianto mengungkapkan, kasus ini dilaporkan oleh Abraham Roringpandey pada 30 Desember 2015 lalu. Kasus itu berawal ketika pada Agustus 2015 lalu tersangka bertemu Meiske Dumais salah satu kepala sekolah dasar tempat korban bertugas. Ketika itu istri pelapor Saila Tumbol seorang guru honorer ditawarkan untuk menjadi CPNS tentunya dengan harus memberikan uang yang dipatok sebesar Rp50 juta. Selanjutnya pada 25 Agustus 2015, Seila bersama dua korban lainnya yang setuju dengan tawaran tersangka, kemudian menyerahkan uang masingmasing Rp10 juta sehingga total berjumlah Rp30 juta kepada tersangka. “Transaksi penyerahan uang Rp30 juta kepada tersangka dilakukan di ruangan salah seorang Kadis jajaran Pemkab Minut,” beber Irianto. Namun setelah uang itu diberikan hingga saat ini, ternyata ketiga korban tidak juga jadi PNS “Ini kasus penipuan. Peran Kadis ini masih akan ditelusuri karena transaksi terjadi di ruangannya, dan Kadis ada di dalam ruangan itu. Kemungkinan masih ada tersangka lainnya,” tegas Irianto.(eres)


MINAESA BLHKP Mitra kecipratan DAK Rp1,2 M

MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG

670 unit ... Dari Halaman 14

PENJABAT Walikota Tomohon saat memeriksa kendaraan dinas milik Pemkot Tomohon.(foto: ist)

Hal ini selaras dengan upaya Pemkot Tomohon untuk terus memaksimalkan pelayanan yang optimal kepada masyarakat, didalamnya membutuhkan fasilitas penunjang dalam mempercepat dan memperlancar tugas-tugas pelayanan melalui penggunaan kendaraan dinas roda empat dan roda dua. Dalam Pemeriksaan yang menyangkut kelengkapan administrasi dan kondisi fisik kendaraan dinas yang merupakan asset Pemkot Tomohon, juga menyertakan Kartu Inventaris Barang (KIB) dan SIPKB.(gebe)

Polres ... Dari Halaman 14 “Maka dari itu, saya kumpul para pejabat dilingkup Polres Minahasa ini, guna memberikan jawaban bagi penanya (pers,red). Juga dengan pertemuan ini kita bisa saling tukar informasi, dengan demikian hubungan dapat terjalin dengan baik,” ungkapnya. Lanjut Romundor, bila mana ada kejadian yang belum diinformasikan kepada wartawan, berarti kasus tersebut belum tuntas dikerjakan. Namun kalau kasus yang sudah rampung, itu akan diinformasikan. Intinya semua yang diwartakan harus jelas dan akurat. “Rencananya pertemuan dengan wartawan akan diadakan setiap seminggu sekali, dan untuk kejadian-kejadian yang ditangani Polres siap dipublikasikan ke publik lewat media,” jelas Rumondor sambil memastikan setiap hari selasa akan ada pertemuan.(erbe)

DAK ... Dari Halaman 14 Kepala DKP Minut, Ir Ari Kambong menjelaskan, soal pemberian DAK itu merupakan kewenangan pemerintah pusat. Instansinya hanya menjabarkan pemanfaatan anggaran yang diberikan kepada kelompok nelayan. “Sial mekanisme, bukan kami yang usulkan. Sepenuhnya diplot pemerintah pusat,” tutur Kambong, Rabu (13/1) kemarin. Disinggung apakah penyebab turun dikarenakan tahun 2015 DAK tidak dimanfaatkan secara maksimal, Kambong membeberkan, tidak ada pengaruhnya. Mengingat, hal itu sudah disampaikan terlebih dahulu penyebab tidak maksimalnya penyaluran DAK 2015. “Itu sudah kita sudah koordinasikan alasannya ke pusat. Sebab, 2015 lalu DAK turun sekitar bulan Oktober. Mengingat efisiensi waktu pekerjaannya yang tidak cukup sehingga kami putuskan untuk tidak menyalurkan dari pada bermasalah,” beber Kambong. Di 2016 ini, Kambong berjanji, mengoptimalkan DAK unuk dimanfaatkan secara maksimal kepada kelompok nelayan. “Di Minut ada sekitar 50 kelompok yang berhak menerima dan dalam proses verifikasi. Penerima wajib melalui proses pengukuhan atau pengakuan dari Badan Penyuluhan Pertanian Peternakan Perikanan dan Kehutanan (BP4K),” tambah Kambong. Adapun bantuan yang nantinya diterima seperti, kelompok budidaya dan bantuan katinting. “Intinya, kita akan mengoptimalkan semua potensi untuk nelayan,” tandas Kambong. Soal bantuan DAK, Latif Runtukahu, warga Likupang berharap, DKP bisa selektif dan memprioritaskan bantuan ini untuk nelayan kecil. “Kami apresiasi komitmen DKP. Hanya saja, proses penyalurannya harus benar-benar disalurkan sesuai peruntukan,” harap Runtukahu.(eres)

Tahun ... Dari Halaman 14 Lanjut Sandag, dari analisis jabatan yang disusun pihaknya, untuk Kabupaten Mitra masih memerlukan tenaga ASN, dan dapat dimungkinkan berasal dari tenaga honorer. “Dan saat ini kami masih menunggu informasi lanjutan dari KemenPAN, terkait pengangkatan ASN dari tenaga honorer ini. Jika kita diberi kesempatan untuk melakukan pengangkatan, tentunya kita akan lakukan penerimaan,” ujarnya. Dikatakannya lagi, pihaknya akan melaksanakan seleksi, jika Kemen-PAN memberikan kesempatan bagi Pemkab Mitra melakukan penerimaan ASN dari tenaga honorer. “Kita tetap akan melaksanakan seleksi terhadap tenaga honorer ini, jika Kemen-PAN memberikan peluang untuk pengangkatan ASN. Sebab, kami menduga banyak honda yang sudah tidak lagi melaksanakan tugas sebagai honorer,” tandasnya.(esel)

Untuk pemulihan sungai dan pengendalian kerusakan danau Ratahan—Tahun ini Badan Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan (BLHKP) Mitra, mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp1,2 miliar yang akan digunakan untuk pengembalian atau pemulihan (Restorasi) sungai dan pengendalian kerusakan danau di daerah. Hal ini diungkapkan Kepala BLHKP Mitra Drs Robby Ngongoloy. “BLHKP Mitra mendapatkan kucuran DAK 2016 ini, sebesar Rp1,2 Miliar dan dana ini akan diper-un-

tukkan pada restorasi sungai yang ada di Ratatotok dan danau Bulilin yang ada di Desa Kali Oki Tombatu,” ungkap Ngongoloy, belum lama ini. Lanjutnya, DAK Rp1,2 Miliar tersebut, masing-masing untuk retorasi sungai di Ratatotok, dengan anggaran sebesar Rp650 Juta dan untuk pengendalian kerusakan lingkungan Danau Bulilin Rp550 Juta. “Peruntukkan anggarannya seperti itu, dan ini untuk mengembalikan keadaan lingkungan seperti sebelumnya,

dengan tujuan untuk kelestarian lingkungan, dan atas dorongan dan dukungan Pak Bupati James Sumendap SH, kita bisa melobby dan mendapatkan kucuran dana dari pemerintah pusat, untuk merestorasi sungai dan danau yang telah rusak,” ujar Ngongoloy. Sementara itu, guna kelestarian sungai dan danau yang ada di Mitra, Pemerintah akan segera meregulasi melalui Peraturan Daerah (Perda). “Ini kita lakukan agar tidak ada lagi masyarakat yang merusak lingkungan di sekitar,” tandas Ngongoloy, sembari mengajak masyarakat dapat bersamasama menjaga lingkungan. (esel)

INFRASTRUKTUR

15 14

INFRASTRUKTUR

Walikota segera kaji pembebahan lahan jalan Manado-Tomohon Tomohon—Proyek pembangunan jembatan Tambulinas di ruas jalan penghubung Manado-Tomohon sudah selesai. Kini rencananya pemerintah akan memperluas jalan itu sehingga mulai dibahas oleh Pemprov Sulut dan Pemkot Tomohon. Penjabat Walikota Tomohon Drs Sanny Parengkuan MAP kepada wartawan belum lama ini mengakui jika pelebaran jalan penghubung kedua kota ini harus dilakukan. Namun dalam melakukan pelebaran ini, Parengkuan mengaku siap melakukan kajian terlebih dahulu dengan melibatkan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait yang ada di Pemkot Tomohon dan Pemprov Sulut. “Kajian itu sangat perlu sehingga hal ini akan saya bicarakan dengan SKPD terkait seperti Bappeda Kota Tomohon dan juga Pemprov Sulut,” ungkap birokrat yang juga menjabat sebagai Asisten II Bidang Pembangunan dan Perekonomian Pemprov Sulut itu.

Diakuinya, kajian itu sangat penting mengingat lahan yang akan dibebaskan merupakan tanah produktif milik petani sehingga akan dihitung juga besaran biaya yang akan diganti rugi. “Jika dulu dikatakan ganti rugi, tapi sekarang berubah nama menjadi ganti untung karena sepanjang jalur ManadoTomohon ini memiliki hasil pertanian dan perkebunan milik warga seperti cengkih dan kelapa yang itu juga harus diganti dengan uang,” tambahnya. Diketahui, pelebaran jalan Manado-Tomohon ini sudah pernah diwacanakan oleh mantan Gubernur Sulut DR Sinyo H Sarundajang pada tahun 2013 silam, namun sampai saat ini belum juga terlaksanakan. Pelebaran ini sangat penting mengingat volume kendaraan yang melalui jalur itu sudah semakin banyak dan juga jalan tersebut merupakan akses untuk beberapa daerah lainnya seperti Minahasa dan Mitra.(gebe)

Pasar Rakyat Tombatu Mitra KRIMINALITAS Ruru: Kasus miras segera diresmikan Januari ini bisa sidang di tempat Tondano—Terobosan baru bagi Polres Minahasa terkait pelanggaran Minuman Keras (Miras). Pasalnya, jika ditemukan langsung oleh tim Polres yang berpatroli, maka akan ada sanksi. Namun kalau sebelumnya diproses selama seminggu lebih, tapi sekarang ini bisa langsung diadakan sidang di tempat. Hal ini dikatakan Kasat Narkoba, AKP Frangky Ruru. Menurut Ruru, kalau ada oknum yang kedapatan tangan sedang mengkonsumsi Miras, jelas akan diamankan dan sidangnya bisa dipersingkat. “Jika kedapatan tangan bagi siapa saja yang melanggar, tentu akan ditindak melalui hukuman badan maupun materi, tapi saat ini kalau kedapatan bisa langsung sidang ditempat berupa denda pelanggaran,” ujar

KEPALA Disperindagkop UKM dan Pasar Mitra, Marie Makalow saat mendampingi Bupati Mitra James Sumendap, dalam satu kesempatan turun meninjau pasar.(foto:stenlypow/sk)

Ratahan–Pasar Rakyat Tombatu yang lebih dikenal dengan nama pasar Inpres, dan telah selesai dibangun pada Desember lalu, akan segera diresmikan pada bulan Januari ini. Pasar yang dibangun dengan anggaran sebesar Rp6,5 Miliar lebih ini, dan berasal dari dana tugas pembantuan (TP) pemerintah pusat, adalah salah satu pasar rakyat yang ada di Kabupaten Mitra, yang telah selesai dibangun. “Untuk peresmiannya yang pasti tidak akan lewat bulan ini, dan nanti juga pasar yang rencananya akan diresmikan langsung oleh Pak Bupati James Sumendap SH, juga akan dihadiri pihak Kementerian Perdagangan RI,” jelas Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi

UKM dan Pasar (Disperindagkop UKM dan Pasar) Mitra, Dra Marie Makalow, Rabu (13/ 1) kemarin. Lanjutnya, Pasar Rakyat Tombatu ini, adalah pasar rakyat pertama yang dibangun oleh Pemkab Mitra dibawah kendali Bupati James Sumendap SH dan Wabup Ronald Kandoli. “Selain itu, ada sejumlah pasar di tiga kecamatan yang akan diselesaikan pembangunannya dan langsung dioperasikan yakni Pasar Modern di Ratahan, Pasar Tombatu serta Pasar Touluaan,” terang Makalow. Sementara itu, pembangunan pasar rakyat di Kecamatan Belang dan Ratatotok, tahun ini juga akan dimulai pembangunannya. “Pembangunan infrastruktur

pasar di Kabupaten Mitra adalah bagian dari tujuan Pemkab Mitra, untuk menggerakan perekonomian kerakyatan dan meningkatkan perekonomian masyarakat,” tandas Makalow. Tokoh Masyarakat Mitra, Vidy Ngantung, menyatakan apresiasi terhadap Pemkab Mitra, yang fokus pada pembangunan infrastruktur, terutama untuk fasilitas publik. “Kami mengapresiasi arah pembangunan saat ini, yang memangmemprioritaskankepentingan umum atau kepentingan rakyat. Namun, kami juga akan tetap melakukan pengawasan terhadap pembangunan yang berjalan saat ini, agar tidak ada penyimpangan, yang akhirnya merugikan pemerintah dan masyarakat Mitra sendiri,”tandasnya.(esel)

Sekkot sorot Kepsek dan guru konseling Tomohon—Banyaknya siswa SMP dan SMA/SMK yang mulai kecanduan dengan lem Eha Bond menjadi perhatian serius Pemkot Tomohon. Bahkan kepala sekolah (Kepsek) serta guru konseling pun mendapat sorotan tajam karena dinilai tidak mampu mendidik anak terhadap narkotika dan penggunaan zat adiktif (Napza). “Ini harus menjadi perhatian dari Kepsek dan guru konseling yang ada di sekolah agar anak-anak tidak terjebak dengan penggunaan Napza,” ujar Sekkot Tomohon, DR Arnold Poli SH MAP kepada wartawan baru-baru ini. Dikatakan Poli, sebagai tenaga

Walikota panen perdana padi di Kelurahan Tara-tara Tomohon—Pemkot Tomohon langsung menindaklanjuti rapat kerja daerah dan penandatanganan mou antara Gubernur Sulawesi utara dengan para bupati/walikota seProvinsi Sulut mengenai sasaran

tanam padi, jagung dan kedelai tahun 2016 dengan mengadakan peninjauan ke lapangan dan bertatap muka bersama para kelompok petani sawah perkebunan “Tatow” Kelurahan Woloan Dua yang dilak-

sanakan di Balai Benih Ikan Woloan, Rabu (13/1) kemarin. Pada kesempatan tersebut, para petani meminta bantuan traktor untuk membajak sawah serta meminta perawatan jalur irigasi dan langsung di jawab

Humiang ... Dari Halaman 14 “Kalau hanya alasan ketua umum melakukan pelanggaran, tidak ada hubungannya dengan Anggaran Dasar Rumah Tangga (AD/RT) sehingga harus digelar Musyawarah. Dasar pelaksanaan musyawarah yang mengatakan ketua umum melakukan pelanggaran tidak tepat, namun yang ada hanya kepentingan kelompok bukan IKSSAT,” tutur Jerry. Dia menilai jika ketua umum melakukan pelanggaran harus dilihat secara keseluruhan termasuk didalamnya pengurus Ikssat, karena organisasi ini bukan hanya ketua umum saja didalamnya melainkan ada pengurus. “Kalau sudah ada ketua umum terpilih menggantikan Edison Humiang selaku ketua, itu tidak sah. Kalau mau melakukan pergantian bukan hanya ketua, melainkan se-

mua pengurus yang ada,” tukasnya. Namun sehari sebelum pelaksanaan musyawarah, Ketua Umum IKSSAT Edison Humiang berkomentar mengenai digulingkannya sebagai ketua IKSSAT, menilai musyawarah paripurna itu tidak mendasar. “Kalau mengatakan ada kevakuman dari kegiatan yang IKSSAT gelar tidak benar. Setiap tahun IKSSAT ada kegiatan sesuai dengan program kerja yang dibahas bersama pengurus beda dengan kepengurusan sebelumnya,” kata Humiang Selasa (11/1). Dia mencotoh kegiatan yang dilakukan IKSSAT Bitung yaitu mengutus grup Masamper ke Jakarta mengikuti lomba tingkat Nasional pada tahun lalu dengan dana yang besar. Humiang

menilai motor penggerak untuk dilaksanakannya musyawarah paripurna IKSSAT Bitung adalah Mocthar Parapaga dan dan Fernando Kautung Kautung yang bukan majelis adat. “Mereka sama dengan saya pengurus harian IKSSAT Bitung. Jadi kalau seperti itu tudingan mereka, sama dengan mereka mengatakan itu pada diri sendiri agar segera melaksanakan musyawarah paripurna,” urainya. Kepengurusan IKSSAT kota Bitung sendiri baru akan berakhir pada bulan November 2016, dan sekarang masih sah Edison Humiang sebagai ketua IKSSAT Kota Bitung. “Nanti saya akan undang mereka semua pada hari Sabtu (16/1) untuk rapat membicarakan program kerja tahun 2016,” Humiang menandaskan.(wepe)

Ruru. Lanjutnya, dengan demikian bagi pelanggar hukum seperti Miras yang mengkonsumsi maupun penjual sama-sama ada sangsi. Hanya saja jika penjual Miras tersebut sangsinya beda dengan pengkonsumsi. Sebab dari penjual Miras ini banyak terjadi tindakan kriminal yang berasal dari minuman. “Intinya semua pelanggar hukum akan ditindak, cuma sangsi hukum berbeda. Olehnya, saya berharap para insan pers pro aktif dalam menginformasikan kepada kami, jika mengetahui ada oknum yang berpesta pora dengan mengkonsumsi, maka segeralah melapor. Pers selain tugasnya membuat berita, tetapi juga dapat melaporkan kejadian yang meresahkan warga,” terang Ruru.(erbe)

PECANDU LEM EHA BOND

PERTANIAN

Lomban ... Dari Halaman 14 “Menjadi Paskibraka tidak hanya ditunjang oleh nilai raport dan keadaan fisik yang baik saja, melainkan harus memiliki kelebihan diberbagai bidang antara lain seni, olahraga, dan yang terpenting adalah memiliki karakter, moral dan akhlak yang mulia,” tutur Lomban. Lanjutnya lagi, Paskibraka adalah suatu nilai yang sarat dengan prestasi dan prestise yang harus dapat dijaga dan dipertahankan baik dalam lingkungan pendidikan sekolah, ditengah-tengah keluarga, bahkan dalam hidup bermasyarakat. “Hal ini tentunya dapat diwujudkan dengan usaha dan kerja keras tidak hanya dari siswa saja, akan tetapi harus didukung oleh orang tua, guru, pemerintah bahkan pihak-pihak terkait yang peduli dengan upaya pembinaan generasi muda,” tukasnya. Lomban berharap para peserta dapat mengikuti iven ini dengan penuh semangat sambil mengerahkan semua kemampuan yang ada dibarengi dengan semangat sportifitas agar dapat bersaing secara sehat untuk mengukir prestasi yang gemilang. Kegiatan ini diikuti oleh 176 siswa dimana mereka akan melalui tes pengetahuan umum, psikologi, dan kesehatan sehingga nantinya akan dipilih 50 orang untuk menjadi calon paskibraka tahun 2016.(wepe)

KAMIS 14 JANUARI 2016

Kadistanakan Kota Tomohon Ir Ervinz DH Liuw. “Kita akan menyesuaikan dengan anggaran, tetapi untuk perawatan jalur irigasi dapat dilakukan melalui kerja bakti para petani,” katanya. Selanjutnya, sebagai bagian dari komitmen dalam pencapaian hasil padi yang maksimal, maka Pemkot Tomohon tetap terus bersinergi dengan para petani, yakni mendukung pencapaian dan ketersediaan pangan yang mutlak harus dipenuhi bagi tumbuh kembangnya bangsa ini. Serangkaian dengan kegiatan ini, Penjabat Walikota Tomohon Drs Sanny J Parengkuan MAP melakukan panen padi perdana di Kota Tomohon di komplek persawahan Kelurahan Tara-tara Kecamatan Tomohon Barat.(gebe)

pengajar, sudah seharusnya memperhatikan setiap tingkah laku anak didiknya di sekolah. Demikian juga dengan peran orang tua di rumah. Sebab dukungan orang tua sangat perlu karena tidak semuanya harus diserahkan ke pihak sekolah untuk mendidik anak. “Intinya, orang tua juga perlu mendidik dan mengetahui perkembangan anak saat di rumah. Guru hanya bisa melakukan pembinaan dan didikan di sekolah, namun kalau sudah di rumah, itu menjadi tanggung jawab dari orang tua,” ungkap Poli. Meskipun demikian, Poli meminta agar guru maupun orang tua siswa bisa memeriksa tas murid atau anak sebelum dan sesudah pulang sekolah. “Guru harus melakukan sweping di kelas dan orang tua harus memeriksa tas anak mereka sebelum ke sekolah. Jangan sampai mereka membawah sesuatu seperti lem Eha Bond yang bisa membuat mereka jadi kecanduan,” ungkapnya. Diketahui sebelumnya, pendidikan di Kota Tomohon kembali mendapat sorotan tajam menyusul tingkah laku anak didik sekolah yang menggunakan lem Eha Bond di pusat Kota Tomohon. Bahkan tak hanya lem yang digunakan, tapi para siswa ini juga menggunakan lem dengan obat batuk jenis komix agar cepat teler. Sekkot Tomohon akan menugaskan Satpol PP untuk melakukan pengawasan di lokasi itu serta sweping atau peninjauan langsung ke setiap sekolah.(gebe)

Tahun ... Dari Halaman 14 Hal ini menjadi perhatian bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) lainnya agar mentaati peraturan dan disiplin sesuai dengan PP 53. “Saya harap kita semua bisa melanjutkan kerja keras, bekerja sesuai aturan dan loyal pada pimpinan dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi masingmasing sehingga capaian yang telah kita peroleh dapat dipertahankan dan ditingkatkan bagi kesejahteraan masyarakat,”

katanya. Poli juga mengajak seluruh jajarannya untuk mendukung Penjabat Walikota Tomohon Drs Sanny J Parengkuan MAP dengan kerja keras dan bekerja sesuai aturan dan loyal kepada pimpinan. “Jangan hanya datang ke kantor dan melakukan sidik absen kemudian pulang dan kembali lagi pada sore hari untuk sidik absen pulang, hal ini merupakan tindakan yang tercela bagi seorang PNS,” tambahnya.(gebe)


KAMIS 14 JANUARI 2016 NOMOR 02939 TAHUN X

PELAYANAN KESEHATAN RSUD Amurang gelar pengobatan gratis buat Napi RASA kemanusiaan yang dimiliki oleh pimpinan dan staf serta petugas medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Teep Trans Amurang, patut diapresiasi. Pasalnya melalui kebijakan pimpinan rumah sakit dan keiklasan dari petugas medis, setiap pasien penghuni Rumah TaKEPALA Rutan hanan (Rutan) Amurang Amurang Marulye alias nara pidana, dibeSombolon baskan dari biaya pengobatan. Dan kebijakan tersebut, menuai simpati dan ucapan terima kasih dari Kepala Rutan Amurang Marulye Sombolon. Simbolon dalam wawancaranya dengan sejumlah media, Rabu (13/1) kemarin, menga-ku sangat bersyukur dengan adanya bantuan tersebut. “Sebagai Kepala Rutan Amurang dan mewakili segenap pegawai, kami mengucapkan terima kasih kepada Direktur Utama (Dirut) RSUD Amurang dr Erwin Schouten, atas segala kepedulian yang diberikan,” ungkap Simbolon. Terpisah, Dirut RSUD Amurang dr Erwin Schouten saat diwawancarai mengatakan, pengobatan gratis yang diberikan pihaknya kepada Napi, sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab dalam pelayanan serta untuk menjaga hubungan yang baik antar sesama instansi pemerintah. “Tidak ada salahnya bagi setiap instansi pemerintah untuk saling membantu. Apalagi mereka (Napi,red) adalah warga Minsel yang juga menjadi tanggung jawab pemeritah dalam pelayanan kesehatan,” jelas Schouten. Tambah mantan Kapus Tenga ini, bahwa dalam beberapa waktu kedepan, pihaknya akan segera membuka pelayanan poli gratis di Rutan Amurang, guna memenuhi permintaan pihak Rutan. “Rencananya pelayanan poli akan di lakukan 1 kali dalam seminggu. Dan kami ting-gal menunggu surat resmi dari pihak Rutan soal permohonan tersebut,” pungkasnya.(jepe)

TENAGA KONTRAK Ratusan Satpol-PP terancam dirumahkan INI menjadi kabar buruk buat tenaga kontrak yang bertugas di Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kabupaten Minsel. Pasalnya dalam waktu dekat, Ratusan Satpol-PP terancam dirumahkan, menyusul adanya rencana pengurangan jumlah personil Satpol-PP. Menurut informasi yang diperoleh harian ini dari Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol-PP) Minsel Drs Nofriet Ransulangi mengatakan, pihaknya dalam pelaksanaan Tahun anggaran 2016 saat ini, akan mengurangi jumlah personil Satpol-PP, dikarena keterbatasan anggaran. “Mulai tahun ini (2016,red) besaran honor yang akan diterima oleh tenaga kontrak Satpol-PP, akan mengikuti sesuai upah minimum propinsi (UMP) Propinsi Sulut yakni sebesar kurang lebih 2,4 juta rupiah. Dan melihat anggaran yang tersedia saat ini tidak mencukupi, maka kami akan melakukan pengurang-an jumlah personil dari 220 orang menjadi 120 orang dengan rincian 100 laki-laki dan 20 perempuan,” ungkap Ransulangi saat diwawancarai harian ini beberapa waktu lalu.. Ditambahkan Ransulangi, pertimbangan lain dalam pemangkasan jumlah personil Satpol-PP, dikarenakan sebagian anggota tidak maksimal dalam menjalankan tugas. “Dari hasil evaluasi kami, karena terlalu banyak personil, maka sebagian anggota malas masuk kerja atau suka berkeliaran saat jam kerja,” pungkasnya.(jepe)

PERTANAHAN Harga lahan tepi pantai teluk Amurang melonjak

PAKAR berpeluang dilantik akhir Maret Pekan depan, MK putuskan sidang dilanjutkan atau dihentikan Amurang—Pasangan Calon Bupati Minsel terpilih nomor urut 1 Christiany Tetty Paruntu SE dan Calon Wakil Bupati Minsel terpilih Frangky Donny Wongkar SH, berpeluang dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Minsel pada bulan Maret Mendatang. Apa pasal, Senin 18 Januari 2016 mendatang, Mahkama Konstitusi (MK) bakal memutuskan sidang gugatan dari termohon dapat dilanjutkan atau dihentikan. Hal tersebut disampaikan pada sidang lanjutan, Rabu (13/1) kemarin, dengan agenda mendengarkan keterangan pihak terkait dalam hal ini KPU dan PaKar. Dan sesuai dengan kabar dari Kemendagri bahwa pelantikan serentak akan dilakukan dalam waktu dekat, maka peluang PaKar dilantik serentak sangat besar. Pengacara PaKar Dantje Kaligis SH kepada koran ini kemarin mengatakan, bahwa sidang dengan agenda mendengarkan pihak terkait dalam hal ini PaKar dan termohon dalam hal ini KPUD Minsel berjalan dengan baik. “Sidang hari ini yakni, 1 tanggapan termohon (KPU) dalam bentuk jawaban termohon, dan 2 mendengarkan pihak terkait (PaKar), sidang kemudian ditundah Senin 18 Januari mendatang dengan agenda Putusan Desmisal

WAKIL Bupati Minsel terpilih FDW didampingi Ketua DPC PDIP Minsel Steven Lumowa bersama tim pengacara di depan MK.

dengan kata lain sidang Lanjut atau stop,” ujarnya. Kaligis sangat yakin dengan realita yang ada di persidangan, pihaknya akan akan bisa memenangkan gugatan tersebut atau dihentikan. “Fakta sidang pertama saja sudah sangat jelas, bahwa menurut Hakim materi gugatan adalah ranah Panwas.

Untuk itu kami tim pengacara sangat yakin sidang akan dihentikan atau stop,” tukas Kaligis. Ditambahkannya, bahwa pihaknya akan maksimal dalam memenangkan gugatan tersebut, karena kliennya tidak melakukan hal-hal yang dituduhkan tersebut. “Kami akan maksimal karena kami

PEMBANGUNAN Tanggul Penahan Ombak dan jalan boulevard di tepi pantai teluk Amurang dari Kelurahan Bitung sampai Kelurahan Pondang yang dilaksanakan oleh Pemkab Minsel, memberi berkah tersendiri buat masyarakat pemilik lahan pekarangan yang tinggal dilokasi tersebut. Pasalnya selain pemandangannya menjadi lebih indah dan akses jalan keluar masuk menjadi lancar, juga harga jual lahan pekarangan mengalami kenaikan hingga mencapai 80 persen. Dari hasil investigasi dan wawancara harian ini dengan sejumlah warga pemilik lahan, diketahui dengan dilaksanakannya pembangunan kedua sarana tersebut, telah mempengaruhi terjadinya kenaikan harga lahan pekarangan. “Sebelum ada pembangunan tanggul penahan ombak dan jalan boulevard, biasanya harga jual lahan pekarangan atau kapling dengan ukuran 20 x 15 meter, hanya sekitar 20-40 juta rupiah. Tapi saat ini harga jual lahan pekarangan dengan ukuaran yang sama, sudah mencapai 80-100 juta rupiah atau naik sekitar 60-80 persen,” ungkap Samuel Repi warga Ranomea. Senada dengan itu, Lurah Pondang Alfian Lapod SE MM saat dikonfirmasi, membenarkan terjadinya kenaikan harga jual lahan pekarangan. “Ya memang harga tanah atau lahan pekarangan disepanjang lokasi pembangunan Tanggul dan jalan boulevard, terjadi kenaikan. Tapi besarannya masih bervariasi atau tergantung kebutuhan pemilik dan pembeli,” jelas Lapod. (jepe)

MoU GOPPJK dinilai baik di Minsel Amurang—Penjabat Bupati Kabupaten Minsel Ir Rene Hosang Msi, menghadiri acara penandatanganan kesepakatan bersama atau Memorandum of Understanding (MoU) dalam rangka Gerakan Optimalisasi Penanaman Padi, Jagung dan Kedelai Tahun 2016, acara yang berlangsung di Graha Gubernuran, Bumi Beringin, Manado, Selasa (12/1) lalu. Dalam kesempatan tersebut, Hosang sapaan akrab pejabat Bupati Minsel ini menyebutkan GOPPJK akan berdampak baik buat pertanian di Minsel kedepan. Menurut Hosang melalui Kabag Humas Frangky Mamangkey SIP, bahwa peluang kemajuan pertanian di Minsel kedepan akan terbuka lebar. “Semoga dengan penandatanganan MoU ini, Saya berharap agar para petani bisa lebih giat lagi melakukan penanaman terhadap Padi, Jagung dan Kedelai pada tahun 2016 ini,” ujarnya. Sementara itu dalam sambutan, Gubernur Sulut DR Soni Sumarsono MDM berharap kepada Bupati/Walikota untuk melakukan kegiatan blusukan ke lapangan dan menemui petani yang ada dengan metode latihan dan kunjungan, sehingga para petani layak untuk mendapatkan tujuan dan sasaran keberhasilan penyelanggaraan system penyuluhan tersebut. Gubernur Sulut juga menyerukan kepada seluruh undangan yang hadir untuk “Kerja, Kerja, Kerja ” seperti yang dilakukan oleh Presiden Jokowi. Dan sontak semua undangan yang hadir bertepuk tangan kepada Gubernur Sulut. “Semoga kedepannya Sulut dapat terus maju dalam bidang Pertanian,” tegasnya. (esem)

PENYEBARAN VIRUS DBD

Fogging diminta merata di Minsel Amurang—Sejak, Selasa (12/1) lalu, Pemkab Minsel melalui Dinkes telah memulai melakukan fogging di beberapa wilayah di Kabupaten Minsel. Akan tetapi, tokoh masyatakat (Tokmas) Minsel meminta Dinkes untuk melalukan fogging secara menyeluruh dan tidak mengfokuskan pada satu wilayah saja. Karel Hendrik Lakoy Tokmas Minsel mengapresiasi kinerja pihak Dinkes yang langsung turun melakukan fogging di rumah-rumah warga. Akan tetapi dirinya berharap agar fogging yang dilakukan Dinkes harus maksimal dengan cara fogging secara menyeluruh. “Apa yang sudah dilakukan Dinkes sangat baik dengan bergerak cepat melakukan pencegahan dengan cara melakukan fogging, namun saran saya fogging harus merata di seluruh wilayah di Minsel secara bertahap,” ujarnya.

Sekkab Minsel Drs Danny H Rindengan meminta kepada warga untuk berpartisipasi memberantaa DBD dengan cara membersihkan lingkungan di sekitar rumah warga. “Saya juga menghimbau warga membantu Pemkab dengan cara membersihkan lingkungan sekitar rumah masih-masing,” harap Rindengan. Untuk diketahui, Cara efektif Mencegah Demam Berdarah Dengue (DBD) sesuai dengan himbauan Dinkes Minsel yakni, Nyamuk aedes agypti dikenal melakukan aktivitas “menggigit” manusia pada siang hari dan tempat ber-kembang biak paling umum adalah wadahwadah buatan manusia itu sendiri. Oleh karena itu, disarankan untuk tidak membiarkan berbagai wadah tergenang air diam (tidak mengalir). Bersihkan berbagai wadah yang memungkinkan tergenang air (pot-pot, ember, dll),

FOGGING yang dilakukan tim Dinkes di Kecamatan Modoinding belum lama ini.

ganti air di dalam bak mandi secara rutin. Jika air di dalam wadah memang harus tergenang dalam waktu lama, siapkan penutup yang rapat di bagian atasnya. Balikkan wadah-wadah kosong yang mampu menampung air sehingga mencegah kemungkinan untuk menampung air tak terpakai. Gunakan obat nyamuk oles atau bakar, baik di siang hari maupun malam hari. Pastikan jendela dan pintu tidak memiliki lubang kecil sehingga memberi jalan masuk

HUT SATPAM PEMBANGUNAN Tanggul Penahan Ombak dan jalan boulevard di tepi pantai teluk Amurang memberi berkah tersendiri buat masyarakat pemilik lahan pekarangan yang tinggal dilokasi tersebut.

sangat yakin bisa memenangkan sidang tersebut, tapi kami juga minta doa masyarakat Minsel,” ungkapnya. Hadir dalam sidang ke-2 tersebut, Wakil Bupati Minsel terpilih Frangky Donny Wongkar, ketua DPC PDIP Steven Lumowa SE, Panwas Minsel dan KPUD Minsel. (esem)

KERJASAMA

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

nyamuk dan beberapa jenis serangga lainnya. Jika anda menggunakan penyejuk udara (AC), Kulkas dan diapenser, ingat untuk membersihkan dan membuang air di dalam nampan air secara teratur. Meski cara pengobatan yang tepat belum ditemukan, namun demam berdarah sebenarnya adalah penyakit yang bergantung pada kondisi lingkungan. Oleh karena itu, menjaga kebersihan dan mencegah nyamuk demam berdarah berkembang biak adalah cara yang tepat dan bisa dilakukan siapa saja.(esem)

AGENDA KERJA

Bawensel: Tingkatkan semangat dan profesionalisme kerja Amurang—Forum komunikasi pimpinan daerah (Forkompida) bersama puluhan Satuan Pengamanan (Satpam) dan ratusan undangan lainnya, Rabu (13/1) kemarin, bertempat dihalaman upacara Mapolres Minsel, menggelar upacara bendera dalam rangka perayaan HUT Satpam yang ke-35 Tahun. Kapolres Minsel AKBP Benny Bawensel SIK yang bertindak sebagai inspektur upacara, dalam amanatnya berharap agar seluruh Satuan Pengamanan yang bertugas diwilayah Kabupaten Minsel, untuk terus meningkatkan semangat dan profesionalisme kerja. “Sebagai petugas yang fungsinya menjaga stabilitas keamanan di Kabupaten Minsel, saya berharap marilah kita tetap berkoordinasi dengan baik, sehingga berbagai potensi gangguan Kamtibmas bisa diatasi dengan baik,” harap Bawensel. Lanjut Bawensel, untuk bisa melaksanakan tugas dengan baik dan maksimal, petugas Satpam

bagi nyamuk. Pastikan pula ventilasi udara memiliki penyaring untuk mencegahnya masuk. Jika ada orang di rumah yang sudah terjangkit penyakit DBD ini, bersegeralah menutup berbagai kemungkinan untuk terjadinya gigitan kedua, baik pada diri si penderita maupun bagi yang lain yang belum tergigit. Jika perlu, upayakan ada jaring anti nyamuk (kelambu) di tempat tidur anda. Tutup tempat sampah jika sedang tidak digunakan. Tempat seperti ini menjadi tempat sembunyi favorit untuk

perlu dibekali dengan latihan kesiapan mental dan fisik. “Perlu disadari bersama bahwa angkah kejahatan yang terjadi akhir-akhir ini terus meningkat dan melibatkan oknum-oknum pelaku yang professional. Oleh sebab itu, untuk bisa mengatasi setiap kejahatan yang terjadi, diperlukan juga petugas yang professional,” ungkap Kapolres sembari mengucapkan selamat ulang tahun untuk Satuan Pengamanan. Senada dengan itu, Kasat Binmas Polres Minsel IPTU Noldy Podung, dalam wawancaranya dengan harian ini mengatakan,

UPACARA bendera HUT Satpam.

disebabkan adanya beberapa agenda keagamaan dan Nasional, sehingga puncak perayaan HUT Satpam baru digelar Rabu (13/1) hari ini (kemarin,red). “Sebenarnya HUT Satpam ke-35Tahun,jatuhpadatanggal 30Desember2015. Tapiberhubungada perayaan Natal dan Tahun Baru, maka perayaanbarudigelarsaatini.Danselaku koordinator atau yang bertanggung jawab dalam pembinaan kepada Satpam,sayaberharapagarSatpamterus menjaga koordinasi dan komunikasi bersama anggota keamanan yang lain, dalam bertindak untuk pengamanan,” kata Podung. (jepe)

Hosang tatap muka dengan warga Minsela

Amurang—Pejabat Bupati Minsel Rene Hosang, Rabu (13/1) kemarin, dalam agenda melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Modoinding dan Maesaan. Agenda tersebut berupa tatap muka bersama warga, sekaligus me dengarkan saran dan masuk untuk membangun Minsel kedepan. Kabag Humas Pemkab Minsel Frangky Mamangkey SIP kepada sejumlah koran kemarin mengatakan, bahwa agenda kerja pejabat Bupati Minsel melakikan tatap muka dengan warga di wilayah Minsela

yakni Modoinding dan Maesaan. “Hari ini ada beberapa agenda tatap muka antara pejabat Bupati dan warga di Kecamatan Modoinding dan Maesaan,” ujarnya. Adapun maksud dari tatap muka tersebut yakni berdialog dengan warga terkait pelayanan dan pembangunan di Kabupaten Minsel. “Tatap muka ini, Bupati memperkenalkan diri sebagai pejabat Bupati Minsel yang ditunjuk, dan juga berdialog dengan warga ini semua semi kemajuan Minsel,” ucap Mamangkey. (esem)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.