Swara kita 18 september 2014

Page 1

Blunder sebelum debut di MU

Harga: Rp.2000,Luar Kota + Ongkos Kirim

terbit 16 halaman

STRIKER pinjaman Manchester United (MU) dari AS Monaco, Radamel Falcao, memulai debutnya di Premier League pada laga melawan Queens Park Rangers (QPR), akhir pekan lalu. Namun, sebelum bertanding, ternyata pemain asal Kolombia itu sudah melakukan blunder.Hal yang dimaksud adalah ketika Falcao berkicau di media sosial, jelang pertandingan

kontra The Hoops. Pemain yang berpotensi dikontrak secara permanen £43,5 juta pada akhir musim tersebut salah menuliskan kepanjangan QPR. “Jangan lewat-kan hari ini di DIRECTVCo, channel 625 dan 626 ManUtd v Qeens Park Rogers 10a.m di Kolombia,” tulis Falcao lewat akun terverifikasi miliknya, @FALCAO. Falcao memang belum begitu lancar Bahasa Inggris.

Mantan pemain Atletico Madrid tersebut mengikuti dua kelas Bahasa Inggris dalam sepekan. Saat ini, dia ada di level pemula, dan diperkirakan akan menyusul David de Gea pada level yang lebih tinggi. ManajerSetanMerah,Louisvan Gaal, pun pernah berkomentar tentang kemampuan Bahasa Inggris Falcao, usai menjalani sesi jumpa pers perdana. Baca: Blunder ( Halaman 2 )

KAMIS 18 SEPTEMBER 2014 NOMOR. 02622 TAHUN VIII KINERJA BURUK

SBY usul Presiden punya hak pecat kepala daerah

SELEBRITI

Jakarta—Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengeluh tidak memiliki wewenang untuk memecat kepala daerah yang tidak bekerja maksimal. SBY pun meminta agar pembahasan revisi Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah dapat memuat wewenang bagi presiden untuk bisa memberikan sanksi kepada kepala daerah yang berkinerja buruk. “Kami sering mendengar di media massa, sejumlah

kepala daerah memiliki kinerja yang buruk, memiliki disiplin, dan perilaku tidak baik. Nah, belum ada aturan yang tegas dan jelas untuk mengatasi permasalahan itu,” ujar SBY saat membuka rapat terbatas di Kantor Presiden, Rabu (17/9) kemarin. SBY mengakui bahwa pengawasan kinerja kepala daerah merupakan domain Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).

ISIS ingin bunuh Paus Fransiskus

Baca: SBY ( Halaman 2 )

LAPORAN BNPB

Sulut terancam kekeringan

AURA KASIH

Simpanan pejabat? SEBAGAI salah satu artis papan atas Tanah Air, penyanyi cantik Aura Kasih tak luput dari gosip. Dia bahkan sempat menjadi salah satu nama selebriti yang digosipkan menjadi simpanan oknum pejabat. Namun Aura hanya bisa mengelus dada. Meski di belakang merasa sangat sedih, ia tetap menunjukkan wajah santai ketika berada di depan khalayak. Perempuan 26 tahun itu mengatakan bahwa kabar tersebut hanya sekedar isu bohong. Aura menegaskan bahwa dirinya tak bisa dibeli dengan sejumlah nominal. Ia menggambarkan dirinya sebagai wanita yang kuat memegang prinsip. “Saya adalah wanita yang berpegang teguh pada prinsip, nggak bisa goyah dengan apa pun,” kata dara kelahiran Bandung, 23 Februari 1988 itu. Aura menegaskan dirinya tidak bisa dibeli dengan uang.

Jakarta—Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengungkapkan sebanyak 86 kabupaten/kota di 20 provinsi di Indonesia mengalami kekeringan. Karena itu, BNPB menyiapkan Rp50 miliar untuk membantu pemerintah daerah di sembilan provinsi mengatasi kekeringan, yakni Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Lam-

pung, Sumatera Selatan, dan Sulawesi Utara (Sulut). “BNPB telah pula mendistribusikan mobil tangki ke beberapa BPBD provinsi/kabupaten/kota untuk penguatan kapa-sitas dan saat ini tangki tersebut digunakan untuk distribusi air,” ujar Kepala Data dan Informasi BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (17/9) kemarin. Baca: Sulut ( Halaman 2 )

PAUS Fransiskus (putih) selalu minta dukungan dan doa dalam setiap menjalankan aktivitasnya.(foto: ist)

Tiga legislator incumbent terlambat rapat perdana! Enam fraksi di Deprov Sulut terbentuk

Baca: Simpanan ( Halaman 2 )

NASIONAL

Dubes Irak untuk Vatikan: Pemimpin Katolik itu juga bisa terancam saat melakukan perjalanan dinas ke Turki Vatikan—Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) atau Negara Islam Irak dan Suriah makin beringas. Setelah sebelumnya mengacam akan menghancurkan Ka’bah atau tem-

pat beribadahnya umat Islam, kini kelompok radikal ini dikabarkan ingin membunuh pemimpin tertinggi umat Katolik, Paus Fransiskus. Karenanya, pihak Vatikan telah diperingatkan bahwa Paus Fransis-

kus menghadapi sebuah resiko upaya pembunuhan oleh kaum militan ISIS jelang kunjungan pertamanya ke negara mayoritas Muslim pada akhir pekan ini. Baca: ISIS ( Halaman 2 )

PARLEMEN

Kandouw tolak BK independen

PEMERIKSA KEUANGAN

Politikus kuasai BPK RI, independensi terancam

MEIVA Lintang.

Manado—Rabu (17/9) kemarin, menjadi awal bagi anggota Deprov Sulut periode 2014-2019 menggelar sidang paripurna dengan agenda pembacaan komposisi fraksi di Deprov Sulut. Kendati hanya sidang paripurna internal, namun perilaku sejumlah legislator mulai terlihat.

CINDY Wurangian.

Beberapa legislator, khususnya legislator incumbent, tidak menunjukkan teladan bagi legislator yang baru. Kendati Ketua Sementara Deprov Sulut Drs Steven Kandouw sejak awal sudah mewanti-wanti tidak ada anggota dewan yang terlambat hadiri sidang pari-

AYUB Ali Albugis.

purna perdana, namun sebagian legislator rupanya tidak mengindahkan. Lihat saja kemarin, pantauan wartawan, justru banyak legislator incumbent yang terlambat hadir dalam sidang paripurna, salah satunya politisi Partai Golkar Meiva Lintang STh. Baca: Tiga ( Halaman 2 )

Manado—Saat ini di lembaga legislatif mulai diwacanakan bahwa Badan Kehormatan (BK) independen atau BK dari pihak luar parlemen. Hanya saja pro dan kontra masih terjadi di internal legislator itu sendiri. DPR RI pun tengah berupaya membuat sebuah regulasi terkait BK tersebut.

PEMADAMAN LISTRIK ACHSANUL Qosasi dan Harry Azhar Aziz, dua dari empat politikus yang terpilih jadi anggota BPK RI.(foto: ist)

KOMISI XI DPR RI bidang Keuangan memutuskan lima anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Keputusan ini diambil dengan jalan voting. Kelima anggota yang lolos mendapat suara terbanyak dalam proses seleksi di lembaga dewan adalah Harry Azhar Aziz (politikus Partai Golkar), Achsanul Qosasi (politikus Partai Demokrat), Rizal Djalil (Ketua BPK saat ini, sebelumnya adalah legislator DPR dari fraksi PAN). Dua lainnya adalah anggota BPK periode 20092014, yakni Moermahadi Soerja Djanegara, serta Deputi Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Bidang Investigasi Eddy Moelyadi Soepardi. Eddy sendiri politikus PKB. Baca: Politikus ( Halaman 2 )

POJOK “Mereka yang berjiwa lemah tak akan mampu memberi maaf yang tulus. Pemaaf sejati hanya melekat bagi mereka yang berjiwa tangguh” – Mohandas Gandhi –

Gubernur-Deprov Sulut didesak turun tangan Manado—Pemadaman listrik yang terjadi di Sulut akhir-akhir membuat warga resah. Tak ayal, mereka pun mendesak agar Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang dan Deprov Sulut untuk segera turun tangan mempertanyakan apa yang

sebenarnya terjadi dengan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN). “Pemadaman terjadi nyaris seantero Sulut, saya berharap ada tindakan dari Pak Gubernur dengan pertanyakan kepada PLN apa yang terjadi sebenarnya. Juga Gubernur bisa minta

jaminan PLN kapan listrik bisa normal kembali,” terang Kenly Tampi warga Winangun, Rabu (17/9) kemarin. Desakan pun dilontarkan warga Minut, menyusul memang pemadaman pun ikut dirasakan hingga membuat

aktifitas keseharian terganggu. “Tiap hari 4 sampai 5 jam listrik padam, sementara PLN sendiri hanya melontarkan maaf melalui media dengan tidak memberikan jaminan kapan listrik bisa normal. Baca: Gubernur ( Halaman 2 )

KETUA Sementara Deprov Sulut Steven Kandouw bertukar cenderamata dengan Ketua Tim BK DPR RI Ali Muksin saat berkunjung ke kantor Deprov Sulut, Rabu (17/ 9) kemarin.(foto: ist)

Sehingga BK melakukan studi dan menyerap asprasi dari daerah terkait usulan BK dari pihak luar. Jika kemudian dikabulkan, maka BK independen ini tidak hanya berlaku di DPR RI saja tetapi akan berlaku hingga ke DPRD provinsi maupun kabupaten/kota. Dan Rabu (17/9) siang kemarin, tim dari BK DPR

RI mengunjungi Sulut dan diterima Ketua Sementara Deprov Sulut Drs Steven Kandouw di ruang VIP kantor Deprov Sulut, Jl Pemuda No.6 Manado. Tim yang dipimpin Ali Muksin kemudian bertukar pikiran dengan Kandouw terkait pro dan kontra tersebut. Baca: Kandouw ( Halaman 2 )

Berkisah kekalahannya dalam pemilihan Wapres Juli 2001

Kepedihan hati dan kalimat bijak seorang SBY Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) segera habis masa tugasnya 20 Oktober 2014. Sebulan lagi Presiden RI ke-6 ini akan kembali menjadi masyarakat biasa. 10 sudah dirinya mengabdikan diri sebagai pemimpin tertinggi bangsa yang snagat besar ini. Tentunya banyak kenangan, suka dan duka yang dia temui selama dua periode menjadi Presiden RI. SBY berkisah, dia sangat sedih karena kalah dalam pemilihan tidak langsung Wakil Presiden pada Juli 2001. Dalam pemilihan di MPR, SBY gagal untuk

menjadi wakil Presiden Megawati Soekarnoputri saat itu. Namun, dari kepedihan hatinya, muncul kalimat-kalimat bijak bagaikan mantra dalam bukunya, SBY-

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

Selalu Ada Pilihan, Untuk Pecinta Demokrasi dan Para Pemimpin Indonesia Mendatang. “Apabila kita bisa menerimanya, apalagi jika kita dengan legawa

mengucapkan selamat dan mendukung mereka yang terpilih, hati kita akan menjadi lega dan bahagia,” kata SBY. Baca: Kepedihan ( Halaman 2 )

TINGGAL sebulan lagi, SBY segera meletakkan jabatan Presiden RI ke-6.(foto: ist)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


UTAMA

UNTUK NASIONAL & MANCANEGARA

KAMIS 18 SEPTEMBER 2014

PBB akan bangun kembali Gaza Gaza—Pejabat dari Perserikatan BangsaBangsa (PBB) dan utusan PBB untuk Timur Tengah, Robert Serry, telah membuat kesepakatan

membangun kembali Jalur Gaza, Palestina. Pengaturan dan pengawasan pembangunan akan diberikan sepenuhnya pada otoritas Palestina dan

Blunder ... dari Halaman 1 Menurutnya, dia tahu betul apa yang dirasakan penyerang 28 tahun itu, karena pernah dihadapkan pada situasi serupa. “Apa yang Anda pikirkan tentang Bahasa Inggrisnya? Dia mengalami situasi yang sama dengan saya ketika (berkarier) di Spanyol. Kini, dia ada di sini dan berbicara Bahasa Inggris untuk Anda,” ujar Van Gaal, sebagaimana dilansir Daily Star. Pada laga antara MU melawan QPR, yang berakhir 4-0, Falcao baru dimainkan Van Gaal pada menit 67, menggantikan Juan Mata. Namun, mantan pemain Lanceros Boyaca, River Plate, dan Porto tersebut gagal mencetak gol perdananya bagi Setan Merah.(vinc)

Simpanan ... dari Halaman 1 “Contoh gosip kemaren yang menjadi simpanan pejabat. Meski dia anak pejabat atau pejabat, tapi saya nggak bisa dibeli sama uang,” lanjut pelantun Mari Bercinta ini. Menurut Aura, ia memiliki pekerjaan di dunia hiburan yang bisa untuk menyambung kelangsungan hidupnya. Tak seperti yang diisukan bahwa ia menjadi simpanan demi mendapatkan sejumlah materi. “Saya masih sibuk lah. Ada kerjaan. Sibuk nyanyi off air, lebih ke luar kota. Selesai syuting sinetron langsung kerja lagi, sebenernya. Sekarang lagi mau ada album, buat kolaborasi juga. Lagi proses recording. Bisnis sih belum ada. Masih konsentrasi nyanyi, dunia akting belum dulu,” tandas pemilik nama asli Sanny Aura Syahrani ini.(kplc)

sektor swasta untuk melakukan rekonstruksi Gaza tanpa penundaan. “Kesepakatan ini telah disetujui oleh pihak Israel dan Palestina. Pekerjaan pembangunan akan segera

dilaksanakan,” ujar Serry, seperti dilaporkan BBC News, Rabu (17/9) kemarin. Perlunya persetujuan dari dua belah dilakukan untuk mengurangi kekhawatiran

Israel yang menuding bahwa semen dan bahan bangunan akan digunakan oleh Hamas untuk membangun kembali terowongan. Untuk itu, Serry mendesak Israel membuka kembali titik

persimpangan antara Israel dan Jalur Gaza, sehingga pasokan bahan bangunan tidak terganggu, tapi tetap bisa diawasi. Masalah proses pembangunan di Gaza akan

dirundingkan dalam sebuah pertemuan di Mesir pada 12 Oktober nanti. Kementerian pertahanan Israel dilaporkan telah mendaftar untuk kesepakatan pembangunan di Gaza. PBB melaporkan

bahwa tingkat kerusakan infrastruktur di Gaza benar-benar sangat parah. Lebih dari 18 ribu rumah warga sipil hancur dan 100 ribu orang kehilangan tempat tinggal.(temc)

diberhentikan, tetapi apa harus menunggu (gubernur atau walikota/bupati) menjadi terdakwa kalau saya harus memberhentikannya? Padahal kinerjanya buruk, pembangunan tidak ada,” ucap

SBY. Oleh karena itu, SBY meminta agar ada sistem penghargaan dan sanksi yang berjalan seimbang. Dia berharap agar aturan penerapan sanksi itu bisa dimasukkan ke dalam RUU Pemda yang

tengah dibahas di DPR. Dengan adanya tambahan klausul soal wewenang presiden menjatuhkan sanksi kepada kepala daerah berkinerja buruk, SBY menilai bahwa presiden mendatang dapat menjalankan

roda pemerintahannya dengan lebih baik. “Masalah yang saat ini terjadi (pada) pemerintahan saat ini jangan sampai terjadi pada pemerintahan mendatang,” kata Presiden.(komc)

Sutopo, 13 kabupaten/kota di Jawa Timur juga dilanda kekeringan, begitu juga sembilan kabupaten/kota di Nusa Tenggara Barat, delapan kabupaten/kota di Jawa Barat, dan empat kabupaten/kota di Yogyakarta. Sutopo juga menyebut ada beberapa provinsi di Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi

yang mengalami kekeringan. Meski demikian, Sutopo mengatakan kekeringan ini masih masuk kategori normal dan tak akan berlanjut menjadi kemarau yang panjang dan kering di Indonesia. Dia merujuk pada data BMKG tentang tak terjadinya penguatan El Nino. Sutopo

menyebutkan, musim kemarau kali ini masih akan berlangsung pada Oktober dan November 2014. “Kekeringan di beberapa daerah dikarenakan kondisi geografis daerahnya kering, seperti Wonogiri, Boyolali, Pacitan, Gunung Kidul, Pantura, Purwodadi, dan Tuban. Kekeringan sudah terjadi sejak lama (di

sana),” kata Sutopo. Selain daerah-daerah yang Sutopo sebut sudah lama mengalami kekeringan itu, pada Agustus 2014 juga jarang terjadi hujan di Jawa, Bali, NTT, NTB, Sulsel, dan Lampung, menjadi pemicu lain kekeringan di puluhan kabupaten kota ini.(komc)

Suriah dan Irak, serta terkait persetujuannya terhadap upaya AS untuk menggulung ISIS. “Dalam kasus-kasus seperti ini, di mana ada sebuah agresi yang tidak adil, maka sah untuk menghentikan agresor itu,” kata Paus dalam sebuah wawancara di atas pesawat saat pulang dari kunjungan ke Korea Selatan bulan lalu. “Namun, saya tekankan ‘menghentikan’. Saya tidak mengatakan mengebom atau berperang, melainkan menghentikannya,” kata Paus. Duta besar itu, yang telah ditempatkan di Roma selama empat tahun, mengatakan, “Kelompok kriminal ini tidak hanya melontarkan ancaman, di Irak mereka telah merusak dan menghancurkan beberapa situs paling suci kaum Syiah. Mereka telah menyerang tempat-tempat ibadah orang Yazidi dan Kristen. Mereka telah menyatakan bahwa siapa pun yang tidak bersama

mereka berarti melawan mereka. Pilihannya hanya dua, pindah agama atau dibunuh. Dan mereka melakukannya, itu adalah genosida.” Vatikan tidak terlalu menganggap serius peringatan itu. Vatikan mengatakan, pihaknya tidak mendapat laporan yang dapat dipercaya tentang ancaman terhadap nyawa Paus dan bahwa dia tidak akan mengubah rutinitas sehari-harinya atau meninjau ulang rencana kunjungannya ke Albania. “Tidak ada ancaman atau risiko spesifik yang akan mengubah perilaku Paus atau pola perjalanan yang diatur,” kata Pater Federico Lombardi, juru bicara Vatikan, seperti dikutip The Telegraph. Dalam kunjungan Paus ke Tirana, ibu kota Albania, pada hari Minggu mendatang, dia akan merayakan misa di alunalun utama kota itu dan berkeliling dengan mobil

kepausan yang beratap terbuka, seperti biasa, kata Pater Lombardi. Paus ingin agar tidak ada hambatan antara dia dan orang-orang biasa yang akan dijumpainya. Tidak ada langkah-langkah keamanan tambahan yang akan diambil dalam perjalanan ke Albania itu, meskipun ada peringatan sebelumnya bahwa kaum militan Albania yang telah pulang dari pertempuran di Suriah atau Irak mungkin akan merencanakan serangan. Para pejabat keamanan Vatikan tetap “tenang” jelang kunjungan satu hari itu, kata Lombardi. Perjalanan ke Albania dimaksudkan untuk merayakan kelahiran

kembali kekristenan setelah keyakinan agama hancur di bawah pemerintahan Komunis Enver Hoxha, dan untuk menunjukkan bagaimana umat Katolik, Ortodoks, dan Muslim bisa hidup dalam harmoni di negara berpenduduk tiga juta orang itu. Hoxha, seorang diktator garis keras, menyatakan, Albania sebagai negara ateis pertama di dunia tahun 1967 dan mengizinkan penganiayaan terhadap umat Katolik. Rencana kunjungan Paus ke Turki, yang akan meliputi sejumlah acara di Ankara dan Istanbul, dijadwalkan akan berlangsung pada 29 dan 30 November 2014.(komc)

pun merupakan sinyal buruk bagi perbaikan iklim investasi yang baru saja dimulai di Manado. Garagara listrik mati 2-4 kali sehari, para pengusaha kecil dan menengah otomatis menanggung rugi. Mereka mengeluhkan target produksi terus meleset karena sarana usaha yang memakai listrik tidak bisa digunakan. “Kita jelas merugi, tapi apakah PLN bisa mengganti kerugian kami,” tanya pelaku usaha digital printing Bagus Tomohon. Sementara itu anggota

Deprov Sulut Meiva Lintang STh menegaskan kalau persoalan pemadaman listrik di Sulut memang sudah meresahkan, sehingga dia mengusulkan kepada pimpinan dewan untuk segera memanggil hearing PT PLN Suluttenggo. “Karena kita belum ada komisi, maka saya usul hearing lintas fraksi soal PLN. Pemadaman listrik ini sudah sangat parah dan meresahkan masyarakat,” tegas Ketua Deprov Sulut periode 2009-2014 itu.(teem/dewe)

mengikuti rapat-rapat. “Itu harus. Bagaimana mereka melayani rakyat tepat waktu sementara datang rapat saja tidak tepat waktu. Itu harus dimulai dari diri sendiri supaya kewibawaan lembaga legislatif di mata mayarakat akan kembali bagus,” saran putra Gubernur Sulut pertama almarhum FJ ‘Broer’ Tumbelaka ini.

(PAN) dan 2 politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), sedangkan gabungan parpol lainnya yang terdiri dari 2 politisi Partai Nasdem, 2 politisi PKPI, dan 1 politisi Partai Hanura membentuk Fraksi Restorasi Nurani Untuk Keadilan (FRNUK). Adapun para Ketua Fraksi tersebut masing-masing; FPDIP Franky Wongkar SH, FPG Drs Eddyson Masengi ME, FPD Edwin Lontoh SE, Fraksi Gerindra Herry Tombeng SH, FAK Ayub Ali Albugis SE, dan FRNUK Felly Runtuwene SE. Sebelum ditetapkan, a Sekretaris Deprov Sulut Drs Jhon Palandung MSi terlebih dahulu membacakan Surat Keputusan (SK) yang telah dimasukkan oleh masingmasing fraksi. Dengan demikian, maka yang diperhadapkan legislator dalam waktu dekat ini adalah a pembentukan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) yang terdiri atas Pimpinan Dewan, Komisi-Komisi, Badan Kehormatan, Badan Musyawarah, dan Badan Legislasi. “Besok (hari ini, red) pimpinan sementara bersama pimpinan fraksi langsung membahas apa saja yang diperlukan terkait pembentukan alat kelengkapan dewan,” ujar Kandouw.(dewe)

SBY ... dari Halaman 1 Namun, dia melihat fungsi itu belum terlalu tegas dijalankan sehingga tidak menjawab permasalahan. SBY lalu menyinggung penghargaan kepada kepala daerah yang kerap dia

berikan. “Akan tetapi, jika ada yang berkinerja buruk, kewenangan presiden tidak ada. Saya bisa memberhentikan gubernur, wali kota, jika ditetapkan sebagai terdakwa, lalu

Sulut ... dari Halaman 1 Untuk mengatasi kekeringan, kata Sutopo, butuh upaya menyeluruh dan komitmen kuat politik, yang diwujudkan dalam rupa pembangunan waduk, perbaikan pengelolaan daerah aliran sungai, serta konservasi tanah dan air. Adapun provinsi yang paling banyak mengalami kekeringan

adalah Jawa Tengah dengan 18 kabupaten/ kota, menyusul kemudian Nusa Tenggara Timur dengan 15 kabupaten/ kota yang mengalami kekeringan. “Kekeringan paling banyak terjadi di Pulau Jawa, Nusa Tenggara Timur, dan Nusa Tenggara Barat,” ujarnya. Berikutnya, sebut

ISIS ... dari Halaman 1

Khusus untuk Azhar dan Qosasi, keduanya merupakan anggota Komisi XI DPR, komisi yang menyeleksi mereka dan komsi yang membidangi keuangan. Karena itu, peneliti dari Indonesia Corruption Watch (ICW), Roy Salam, menilai nama-nama calon anggota BPK yang diumumkan DPR, mengancam independensi lembaga ini. “Saya kira akan sulit menghindari benturan kepentingan dalam audit BPK ke depan,” ujar Roy. Sebabnya, ada empat nama yang berasal dari partai politik sekaligus sebagai anggota Komisi XI. Hal ini dinilainya akan berimplikasi dalam audit-audit yang dilakukan BPK baik di pusat maupun daerah terkait dengan lembaga maupun partai, hubungan partai politik dengan yang diaudit, serta relasi ketua BK dengan pihak yang diaudit. “Bagaimana melepaskan benturan kepentingan tersebut. Ini tentu akan menggerus kredibilitas BPK,” ujarnya. Menurut Roy, keberadaan tiga orang calon yang berasal dari partai politik sekaligus sebagai anggota Komisi XI di dalamnya juga mencerminkan adanya konflik kepentingan. “Itu sarat dengan konflik kepentingan,” ujar dia. Tiga dari lima anggota BPK yang terpilih dalam pemungutan suara oleh Komisi Keuangan dan PPRD, merupakan politikus Koalisi Merah Putih, yang dalam pemilihan presiden lalu mendukung Prabowo Subianto.(temc)

Saat Paus berusia 77 tahun itu bersiap-siap untuk melakukan perjalanan ke Albania pada Minggu (21/ 9) mendatang untuk kunjungan selama sehari, Duta Besar Irak untuk Takhta Suci Habeeb Al Sadr, mengatakan ada sebuah ancaman yang dapat dipercaya terkait nyawa Sri Paus. “Pemimpin Gereja Katolik Roma itu juga bisa terancam saat dia melakukan perjalanan ke Turki pada November,” kata Al Sadr. Kaum militan ISIS dalam beberapa pekan terakhir sesumbar bahwa mereka ingin memperluas kekhalifahannya hingga ke Roma, jantung Gereja Kristen Barat, dan telah membahas rencana untuk menancapkan bendera hitam kaumnya di atas Basilika Santo Petrus. Habeeb Al Sadr mengatakan, ada juga sejumlah indikasi ancaman yang lebih spesifik terhadap Paus Fransiskus, yang baru-baru ini mengatakan

Kepedihan ... dari Halaman 1

Gubernur ... dari Halaman 1

“Tapi, kalau waktunya dihabiskan untuk mengganggu yang sedang menjabat, baik itu presiden, gubernur, bupati, dan wali kota, bisabisa dalam pemilihan berikutnya kalah lagi,” kata SBY di bagian lainnya. Kemarin, dalam menanggapi pertanyaan, SBY di Jakarta mengatakan, mengkritisi pemimpin yang sedang memerintah itu tidak sama dengan usaha menggagalkan atau menghancurkan. Kalau itu terjadi, yang sengsara adalah rakyat. Itu bisa menimbulkan bharatayudha atau perang saudara. Dalam catatan sejarah, Indonesia mengalami krisis semacam itu pada tahun 1965 dan 1998. Bisa dicatat pula, perang saudara pernah terjadi tahun menjelang berakhirnya 1950-an sampai awal-awal 1960-an, yakni pemberontakan Piagam Perjuangan Semesta Alam (Permesta), Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI), Darul Islam/Tentara Islam Indonesia (DI/TII), dan lain-lain. Sebaiknya ini jangan terulang dan jangan coba diulang. Jangan jadi hobi atau improvisasi gerakan ideologi. Maka, hal yang perlu diapresiasi antara lain beberapa hari lalu ketika bertemu presiden terpilih Joko Widodo di Jakarta, calon wakil presiden Hatta Rajasa menyampaikan ucapan selamat. “Beda pendapat, tidak harus tidak bersilaturahim,” ujar Hatta saat itu. Menurut SBY, kalau kita bisa menerima kekalahan dengan legawa, para pengikut atau konstituen kita akan tenang dan tidak ngamuk melampiaskan kemarahan. Di tengah kemajuan yang dicapai selama 10 tahun pemerintahan SBY, masih banyak sisa masalah yang diwariskan dari pemerintahan otoritarian masa lalu, seperti mafia minyak, mafia beras, dan mafia perbankan. Ada pula masalah baru yang tidak kunjung usai, yakni lumpur Lapindo yang digeluti sejumlah orang di Sidoarjo. Ini perlu penyelesaian. Mungkin bukan hanya pemerintah, anggota DPR pun perlu berjuang untuk ini. Dalam bukunya, SBY berkali-kali mengatakan secara tidak langsung atau langsung, dalam pemerintahan selama 10 tahun ia tidak ingin kembali ke “demokrasi terpimpin” pemerintahan Bung Karno ataupun otoritarian Orde Baru yang dipimpin Soeharto. Kembali dalam bukunya, SBY mengatakan, “Saya pribadi memilih membangun sebuah paradigma dan tatanan baru yang sesuai dengan sistem demokrasi.” Ketika menjawab pertanyaan, SBY mengatakan akan bekerja keras bersama Partai Demokrat menyumbangkan pemikiran tentang masalah perbedaan pendapat di DPR untuk pemilihan langsung atau tidak langsung di daerah. Masih menjawab pertanyaan, SBY juga mengatakan soal pendapat Jokowi bisa ditanyakan langsung kepada yang bersangkutan. Ini menarik. Dengan catatan, Jokowi bukan ketua umum partai.(komc/dw)

Jadwal pemadaman saja tidak ada, sudah banyak alatalat elektronik yang rusak karena pemadaman tibatiba. Pemerintah adalah pelayan masyarakat harusnya ikut turun tangan jangan hanya diam,” sembur IRT Manoy warga Minut. Sejumlah warga Minsel pun kecewa dengan pemadaman lisrik tersebut, karena membuat warga merugi karena alat elektronik mereka mulai rusak. “Sudah banyak alat elektronik kami rusak. Apakah PLN peduli dengan

Politikus ... dari Halaman 1

2

bahwa dia mendukung AS dan para sekutunya untuk menghentikan laju agresi ISIS di Suriah dan Irak. “Apa yang telah dinyatakan oleh kelompok yang menyebut dirinya Negara Islam itu jelas, mereka ingin membunuh Paus. Ancaman terhadap Paus kredibel,” kata Duta Besar itu kepada harian Italia, La Nazione, Selasa (16/9). “Saya yakin mereka bisa mencoba untuk membunuhnya dalam salah satu perjalanan ke luar negerinya atau bahkan di Roma. Ada sejumlah anggota ISIS yang bukan orang Arab, tetapi orang Kanada, Amerika, Perancis, Inggris, dan Italia juga. ISIS bisa melibatkan semua orang itu untuk melakukan serangan teroris di Eropa.” Dubes itu mengatakan, Paus telah membuat dirinya jadi target dengan menentang pelanggaran HAM yang dilakukan terhadap orang Kristen di

itu,” tukas Polce Liando. “Di saat konsumen terlambat saja membayar rekening listrik, kadang-kadnag kami diancam akan memutuskan meter listrik. Sementara PLN seenaknya memadamkan listrik, tanpa mau tahu apa yang menjadi derita rakyat,” kesal Steven Pongantung. Kekurangan pasokan listrik pun dianggap mengganggu kegiatan ekonomi hingga perlu ditangani menyeluruh agar tidak timbul kesan sektor industri dikorbankan. Kesan tersebut

Tiga ... dari Halaman 1 Ketua Deprov Sulut periode 2014-2019 tersebut hadir di sidang paripurna beberapa saat sebelum sidang berakhir. Tak lama berselang, politisi Partai Golkar Cindy Wurangian MBA menyusul. Dan lebih parah lagi politisi PAN Ayub Ali Albugis SE yang hadir di saat sidang paripurna sudah ditutup dengan doa penutup dimana para legislator sudah berdiri. Tak hanya mereka, sebelum Meiva, legislator baru dari PDIP Eva Sarundajang SH juga terlambat. Sementara tiga legislator lainnya tidak hadir, yakni Netty Pantow SE, James Karinda SH, dan Amir Liputo. Ketiganya pun menurut informasi ada agenda lain yang tidak bisa ditinggalkan. Pantow misalnya menurut kabar di jam yang sama sedang melakukan audience dengan Kapolda Sulut Brigjen Pol Jimmy Sinaga di kantor Mapolda Sulut terkait pelaksanaan kejuaraan bola voli yang akan digelar di Sulut. Kemudian Karinda mengikuti kegiatan Palang Merah Indonesia (PMI) di Semarang Jawa Timur, sedangkan Liputo diperhadapkan dengan kedukaan. Terkait keterlambatan

legislator incumbent di sidang paripurna kemarin ikut dikiritisi pengamat politik dan pemerintahan Taufik Tumbelaka. “Ini sangat memalukan karena mereka orang (legislator) lama. Sementara rapat perdana ini menjadi hal yang sangat istimewa bagi dewan. Apalagi yang terlambat mantan ketua dewan, yang harusnya memberikan contoh,” tukas dia. Kemudian untuk Ayub, Tumbelaka heran atas keterlambatan tersebut, pasalnya Ayub merupakan ketua fraksi. “Dia kan ketua fraksi yang diusulkan fraksinya. Harusnya dia datang tepat waktu dong,” ujarnya mempertanyakan. Tumbelaka kemudian mengingatkan kembali soal pesan yang disampaikan Ketua Deprov Sulut periode 2014-2019 Drs Paul Tirajoh BSc saat sidang paripurna tutup sidang beberapa waktu lalu. “Saat sidang terakhir dewan periode lalu, Pak Tirajoh mengingatkan supaya anggota dewan baru harus punya budaya malu. Itu dikatakan Pak Tirajoh karena gerah melihat dewan lama yang banyak terlambat saat mengikuti rapat-rapat,” jelas Tumbelaka. Karena itu dia berharap kedepan para anggota dewan tepat waktu dalam

FRAKSI Terlepas dari itu, sidang paripurna pembacaan dan pengesahan fraksi berjalan lancar. Sama seperti periode lalu, periode baru ini juga terdapat enam fraksi. Keenam fraksi tersebut masing-masing tiga fraksi utuh yakni 13 personil Fraksi PDI Perjuangan (FPDIP), 9 personil Fraksi Partai Golkar (FPG), 6 personil Fraksi Partai Demokrat (FPD). Kemudian fraksi utuh lainnya yakni 6 personil Partai Gerindra ditambah 1 personil PPP tetap dinamakan Fraksi Partai Gerindra. Dua fraksi lainnya terdiri dari gabungan partai politik (parpol) masingmasing membentuk Fraksi Amanat Keadilan (FAK) yang terdiri atas 3 politisi Partai Amanat Nasional

Kandouw ... dari Halaman 1 “Kami hanya menyerap aspirasi dari daerah, apakah BK boleh dari luar dewan,” ujarnya. Sejauh ini kata dia, banyak yang menginginkan BK diisi oleh orang-orang yang independen sebagaimana juga diharapkan Ketua DPR RI, Marzuki Alie. Beberapa alasan antara lain, penegakan kehormatan di BK tidak berjalan sebagaimana yang diharapkan. “Kadang-kadang ada deal di sana (BK), ada partai ahli lobi, ya gak akan pernah terungkap,” katanya. Rendahnya tingkat kehadiran anggota dewan, baik pada rapatrapat komisi dan juga rapat paripurna, juga menjadi alasan penting. Tak hanya itu saja, dewan juga harusnya melaksanakan tata tertib itu. Kandouw sendiri kepada wartawan usai pertemuan dengan Tim DPR RI mengatakan kalau dirinya menolak usulan tersebut. “Kalau saya tidak menerima (usulan BK dari luar),” singkat Kandouw. Sementara itu menurut pandangan Guru Besar Universitas Indonesia (UI) Rhenald Kasali, salah satu yang dibutuhkan dalam pengawasan terhadap parlemen adalah membangun prosedur yang mencegah konflik

kepentingan. Di tengah kultur “extended family” dengan potensi konflik kepentingan, kehadiran pihak luar dalam lembaga penegak etika akan sangat membantu, termasuk di antaranya akan menegakkan kepemimpinan yang berintegritas. “Komposisi BK DPR saat ini akan menyulitkan pemeriksaan anggota DPR yang memiliki ikatan atau hubungan dengan anggota BK, termasuk di antaranya persamaan parpol,” ujarnya. Sedangkan menurut peneliti politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Ikrar Nusa Bhakti menyebutkan, BK harus direstrukturisasi. Keterlibatan pihak luar menjanjikan transparansi dalam proses penegakan etika. Namun, Ikrar menekankan, pihak eksternal itu cukup bersifat ad hoc dan tergantung dari keahlian sesuai dengan kasus yang ditangani. Keinginan untuk menyertakan pihak di luar dewan masuk dalam BK merupakan keniscayaan. Kehadiran pihak ketiga tersebut diyakini akan mampu menciptakan proses pengawasan yang transparan sekaligus menepis kekhawatiran bahwa BK hanya menjadi pelindung terhadap anggota DPR yang dinilai melanggar ketentuan.(dewe/komc)


SULUT

KAMIS 18 SEPTEMBER 2014

3

”Mana Cindy, suruh dia keluar!”

hut sulut emas Pemprov gelar lomba PBB hingga periksa mata gratis DALAM rangka menyambut HUT Sulut Emas ke-50, Pemprov Sulut melaksanakan berbagai kegiatan. Salah satu kegiatan yang paling diminati dan dianggap bergengsi oleh para pegawai yakni lomba Peraturan Baris Berbaris (PBB). Lomba ini dilaksanakan Rabu (17/9) kemarin bertempat di halaman parkir belakang kantor Gubernur Sulut. Lomba ini dibuka Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulut DR Noudy RP Tendean SIP MSi, dan diikuti sebanyak 10 peserta dari SKPD lingkup Pemprov Sulut dan 8 kabupaten/kota turut ambil bagian dalam lomba tersebut. Peserta pertama dari Satuan Polisi Pamong Praja Sulut langsung tampil, diikuti penampilan dari Dinas Pertanian dan Peternakan, Dinas Kehutanan dan Dinas Perkebunan. “Kami salut, walaupun perlombaan dilaksanakan siang hari, namun tidak mengurangi antusias peserta dan penonton yang menyaksikan kegiatan tersebut,” ujar Tendean. Direncanakan pemenang lomba antar SKPD nantinya pada final nanti akan berhadapan dengan tim pemenang dari kabupaten/kota. Sementara itu di lokasi Pameran Pembangunan di Kayuwatu, Balai Kesehatan Mata Masyarakat (BKMM) Dinas Kesehatan Sulut melakukan pemeriksaan mata gratis selama pameran berlangsung. Kegiatan ini menurut Kepala BKMM dr Dyana Watania SpM, selain berkaitan dengan peringatan HUT Sulut Emas, juga terkiat dengan Hari Penglihatan Sedunia (World Sight Day) dan Hari Kesehatan Nasional ke-50. “Khusus untuk pemeriksaan di kawasan pameran, masyarakat bisa mengunjungi stand Dinkes Sulut sejak pukul 10.00 hingga pukul 17.00 Wita. Di sana juga kami melaksanakan penyuluhan, pemeriksaan kelainan refraksi dan screening katarak serta tes buta warna,” ujar Watania. Selain di lokasi pameran, sejumlah kegiatan juga akan dilaksanakan oleh BKMM, antara lain melaksanakan penyuluhan, pemeriksaan kelainan refraksi dan memberikan bantuan kacamata bagi anak sekolah mulai dari kelas 4 SD sampai dengan kelas 3 SMA bekerjasama dengan Lion Clubs, menargetkan 21 sekolah. “Kegiatan ini dilaksanakan hingga akhir September 2014 ini,” ujarnya. Kemudian penyuluhan, pemeriksaan/ screening kelainan refraksi, screening katarak, pengobatan dan operasi katarak gratis bagi masyarakat yang kurang mampu dengan target operasi kurang lebih 500 orang bekerjasama dengan CBM Indonesia, dimana kegiatan dilaksanakan hingga Desember 2014. “Beberapa kegiatan sudah dilaksanakan di sejumlah kabupaten/kota di Sulut,” kata Watania.(erer)

PULUHAN warga yang mengaku dari pedagang Pasar Sagerat Bitung, menyampaikan aspirasinya di hadapan legislator Sulut, Rabu (17/9) sore kemarin.(foto: donny/sk)

Legislator Sulut terima demo pedagang Sagerat Bitung Manado—Puluhan warga Bitung yang mengaku dari pedagang Pasar Pinasungkulan Sagerat, mendatangi kantor Deprov Sulut, Rabu (17/ 9) sore kemarin, dikawal sejumlah ormas dan LSM antara lain KSBSI, FSB Kamiparho, FKUI, dan FTA. Mereka mengeluhkan

relokasi pedagang pasar yang dilakukan Pemkot Bitung, dari Pasar Girian ke Pasar Sagerat. “Sejak Februari 2013 lalu, Pemkot Bitung beking relokasi pedagang. Tapi sampai saat ini pasar Sagerat tetap sepi, karena tidak ada solusi dari pemerintah untuk hal ini, sehingga terjadi pembiaran.

Kami minta Gubernur Sulut dan Deprov Sulut menyelesaikan masalah ini,” ujar salah satu orator, Robby Supit. Menarik dari aksi unjuk rasa tersebut, para pendemo berteriak meminta legislator dapil BitungMinut dari Partai Golkar Cindy Wurangian MBA supaya menemui mereka.

“Mana Cindy? Sudah puluhan kali kami demo di kantor ini, sejak periode lalu, kami tidak pernah diterima oleh yang terhormat Cindy Wurangian. Kalau ada di kantor ini, suruh dia keluar dan menemui kami!” teriak pengunjuk rasa. Sejumlah legislator Sulut menerima aspirasi

HARI PERHUBUNGAN NASIONAL

warga, berjanji akan menindaklanjutinya. “Kami akan langsung tindak-lanjuti persoalan ini. Karena masalah ini bukan lagi menjadi tanggung jawab siapa dari dapil (daerah pemilihan) mana, tetapi sudah menjadi tanggung kami semua 45 anggota dewan saat ini. Tapi kami berharap kepada masyarakat, siapa saja, yang datang menyampaikan aspirasi, silahkan datang. Pintu kantor ini terbuka untuk rakyat Sulut, karena ini rumah kalian,” ujar Dicky Makagansa, politisi muda PDIP. Merespon aspirasi ini, politisi muda PDIP lainnya yang juga legislator dapil Bitung-Minut Eva Sarundajang SH, berjanji bahwa pada Kamis (18/9) hari ini, dia akan turun langsung ke dua pasar tersebut. “Besok (hari ini, red) siang saya akan ke sana. Saya akan turun langsung ke dua pasar itu untuk bertemu pedagang,” ucap putri Gubernur Sulut Dr SH Sarundajang ini di

hadapan para pengujuk rasa. Kemudian politisi muda Partai Demokrat Billy Lombok SH MH menegaskan bahwa saat ini Deprov Sulut tengah diperhadapkan dengan pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD), sehingga mereka belum leluasa bergerak. “Namun ketika alat kelengkapan dewan sudah terbentuk, semua aspirasi yang masuk akan kami tindaklanjuti,” ujar Lombok. Terkait ketidak-hadiran Cindy sebagaimana harapan pendemo, legislator muda Partai Demokrat lainnya Edwin Lontoh SE melakukan pembelaan. “Kalau kalian datang tadi siang, beliau (Cindy, red) tadi ada. Tapi sekarang karena sudah lewat jam 4 sore, mungkin dia sudah pulang,” bela Lontoh. Selain empat politisi muda itu, terlihat juga beberapa legislator Sulut yang menerima pengunjuk rasa kemarin, seperti Drs Ferdinand Mewengkang, Rocky Wowor, dan Noldy Lamalo.(dewe)

PILKADA MINUT

Sarundajang bacakan sambutan Mangindaan Komunitas Nusa Utara

GUBERNUR Sulut SH Sarundajang menyerahkan penghargaan kepada pegawai perhubungan di halaman Kantor Gubernur Sulut, Rabu (17/9) kemarin.(foto: ist)

Manado—Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang (SHS) mengatakan, permasalahan yang dihadapi sektor transportasi dari waktu ke waktu semakin kompleks. “Permasalahan tentang aksesibilitas dan keterjangkauan, permasalahan transportasi massal, kelanjuntan reformasi di sektor ini dan regulasi dalam penyelenggaraannya telah menjadi isu yang harus segera diselesaikan,” ujar Sarundajang saat saat membacakan sambutan tertulis Menteri Perhubungan EE Mangindaan pada apel memperingati Hari Perhubu-

ngan Nasional, yang digelar di halaman Kantor Gubernur Sulut, Jl 17 Agustus Manado, Rabu (17/9) kemarin. Mangindaan menyebutkan, tuntutan masyarakat akan perubahan layanan jasa transporatsi akan terus meningkat sejalan dengan perkembangan teknologi transportasi. “Selain itu kita juga menghadapi adanya arus globalisasi yang semakin masif dan komprehensif, serta diperlukan kesiapan transportasi dalam menghadapi pasar tunggal ASEAN tahun 2015 mendatang,” ujar mantan Gubernur Sulut sebagaimana disampaikan Sarundajang. Disamping itu, program pembangunan dan pengembangan transportasi yang terintegrasi dalam Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) belum dapat diwujudkan sepenuhnya. Program MP3EI merupakan program strategis untuk menjamin kesinambungan pembangunan transportasi. “Melalui pro-

D/A: JLN. WINANGUN TELP. 081244450722 081340443280

PEMBERITAHUN Ditujukan kepada semua pelanggan PLN bahwa sejak tanggal 1 September 2014 telah dilakukan penertiban bagi pelanggan yang menunggak pembayaran rekening listrik 3 (tiga) bulan ketas, untuk itu kami menghimbau : "SEGERALAH BAYAR TUNGGAKAN REKENING LISTRIK ANDA" Jangan sampai kena pemutusan aliran listrik dirumah anda karena bagi pelanggan yang terkena pemutusan karena menunggak pembayarannya, maka penyambungan kembali akan dilaksanakan paling cepat 6 (Enam) hari setelah pelanggan menyelesaikan tunggakan rekening listriknya.

gram MP3EI ini, kita akan memperkuat aspek konektivitas, keselamatan, aksesibilitas serta keterjangkauan domestik sekaligus untuk mendukung pembangunan ekonomi berkelanjutan. Kesinambungan MP3EI diharapkan dapat memperkuat sistem logistik nasional dalam menghadapi persaingan bebas,” jelas Mangindaan. Menghadapi berbagai permasalahan tersebut, Rencana Kerja Kementerian Perhubungan tahun 2015 kiranya dapat mengakomodasi penuntasan permasalahan tersebut. Untuk itu segenap insan perhubungan dituntut untuk harus melakukan perubahan sikap dan pola pikir menghadapi berbagai tantangan ke depan. “Satu hal penting yang perlu saya sampaikan juga, yaitu dalam menghadapi tantangan-tantangan yang ada diperlukan kepekaan dan kemampuan untuk melakukan terobosan dan membuat inovasi bagi

dorong Dondokambey

Manado—Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Minut akan digelar 2015 mendatang. Sejumlah figur mulai diwacanakan memimpin kabupaten paling utara di Tanah Minahasa ini, untuk periode 2015-2020. Nama yang paling santer diwacanakan akhir-akhir ini adalah Dra Adriana Dondokambey MSi, yang dianggap layak menakhodai Minut. Dan sejumlah komunitas pun mendukung kakak Ketua DPD PDIP Sulut Olly Dondokambey SE ini untuk berpartisipasi langsung di Pilkada Minut, salah satunya komunitas warga Nusa Utara di Minut. “Kami sangat mendukung dan mendorong Ibu Adriana (Dondokambey, red) menjadi Bupati Minut periode 2014-2019. Figur beliau sangat cocok menjadikan daerah kami ini lebih maju lagi dari sekarang,” ujar Fransiskus Tinungki, warga Likupang, kepada wartawan Rabu (17/ 9) kemarin. Sejumlah alasan mereka mendukung Dondokambey menjadi Bupati Minut, karena melihat latar

ADRIANA Dondokambey.

belakangnya yang tidak meragukan lagi, apalagi lama berkelut di birokrasi sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). “Bicara birokrasi, beliau sudah matang. Merintih karir dari pegawai biasa hingga memimpin sejumlah instansi di Pemkot Bitung. Jadi beliau tahu persis dunia birokrasi,” timpal Iverdikson Makawimbang. Diketahui, sebelum terjung ke dunia politik dan saat ini duduk sebagai Anggota Deprov Sulut periode 2014-2019, Adriana Dondokambey adalah PNS di Pemkot Bitung dengan jabatan terakhirnya sebelum pensiun adalah sebagai Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Bitung.(dewe)

KEZYA SHOW ROOM

NO. NAMA KENDARAAN

WARNA

1. JAZZ S 2. XENIA X1 3. PANTHER PICK UP 4. HONDA CIVIC 5. HONDA CITY 6. HONDA CRV MATIC 7. YARIS 8. TERIOS ELEGANT 9. XENIA 1.0 FAM 10. TERIOS TX ELEGANT 11. RUSH G 12. HONDA CRV 13. FORTUNER 14. KIJANG LXS 15. KIJANG SUPER 16. LUXIO 17. DUMP TRUCK CENTER 18. NISSAN X TRAIL 19. DUMP TRUCK ISUZU 20 DUMP TRUCK ISUZU 21. JIMMY KATANA 22. KUDA SP EXCEEP 23. ERTIGA 24. LIVINA

HITAM HITAM HITAM SILVER BIRU COKLAT MOCA MERAH MERAH MARON HITAM SILVER ABU-ABU ABU-ABU GOLD HITAM KUNING SILVER PUTIH PUTIH MERAH HIJAU UNGU HITAM

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

kepentingan peningkatan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat,” katanya. Pada kesempatan itu juga, Gubernur Sarundajang menyerahkan penghargaan Satya Lencana Karya Satya 10 hingga 30 Tahun kepada pegawai perhubungan, serta penyerahan penghargaan Wahana Tata Nugraha Presiden RI kategori Lalulintas kepada beberapa Dinas Perhubungan kabupaten/ kota di Sulut, seperti Manado, Tomohon, Minsel, dan Sangihe. Dalam apel tersebut ikut dihadiri Sekprov Ir SR Mokodongan, unsur Forkopimda, pejabat teras Pemprov Sulut serta para Kepala Dinas Perhubungan se- Sulut. Usai upacara, Sarundajang kepada wartawan mengatakan, aparat perhubungan yang ada di daerah ini harus terus kerja keras, kerja tuntas dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam segala aspek. “Apalagi di Manado, jalur transportasi setiap hari diperhadapkan dengan kemacetan, yang dapat menggangu aktifitas masyarakat,” tukas Sarundajang.(erer/inpo/dw)

TAHUN

DP.JUTA

ANGSURAN 3TAHUN

2011 2011 2007 2006 2004 2007 2008 2007 2010 2007 2013 2007 2008 2000 1996 2009 2009 2007 2012 2013 2000 2000 2013 2009

55JT 25JT 20JT 50JT 20JT 65JT 25JT 25JT 20JT 20JT 60JT 75JT 85JT 20JT 35JT 25JT 50JT 55JT 55JT 75JT 25JT 20JT 45JT 20JT

4,8 4,1 3,6 5,2 3,3 6,5 3,6 3,5 3,3 4,1 5,5 6,9 2,8 CASH 2,9 5,9 4,1 4,1 6,8 1,9 1,8 4,6 3,5

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


YUSTISIA disiplin polri Wakapolda Sulut “ditantang” Pamen Polwan pada upacara

KSBSI desak Kapolda turun dari jabatannya Dianggap tidak mampu beri rasa aman di Sulut

AKBP Heryati saat menjadi komandan upacara, kemarin. Wakapolda Sulut dan jajaran merasa kagum, karena kelihaian Polwan yang tetap cermat dan tepat dalam melaksanakan tugas di lapangan.(foto: hms/polda)

PELAKSANAAN upacara bulanan yang digelar Polda Sulut, Rabu (17/9) kemarin, terlihat lain dari biasanya. Pasalnya, dalam upacara yang dipimpin langsung Wakapolda Sulut, Kombes Pol Charles Ngili SH MH, turut melibatkan Polisi Wanita (Polwan) yang bertugas disetiap pasukan peserta upacara. Tak heran, para personil yang mengikuti upacara ini pun merasa terkejut dan terkagumkagum dengan aksi para Polwan. Tak hanya itu, Wakapolda pun merasa tertantang dengan adanya komandan upacara dari unsur Polwan, yang diambil alih oleh AKBP Heryati. Dari informasi yang didapat menyebutkan, seluruh petugas upacara diambil anggota Polwan Polda Sulut, karena pada 1 September lalu Polwan merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke-66. Bertindak selaku Inspektur Upacara (Irup) adalah Wakapolda Sulut. Kapolda dalam amanatnya yang dibacakan oleh Irup, mengapresiasi atas pelaksanaan upacara tersebut. Selanjutnya, Kapolda menyampaikan beberapa hal yang harus diwujudkan oleh personel Polri, salah satunya yaitu peningkatan kecepatan pelayanan, perlindungan, bantuan dan pertolongan kepada masyarakat. “Hal ini bertujuan untuk memelihara situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), serta menjamin keselamatan dan keamanan umum. Mengakhiri amanatnya, Kapolda berharap agar seluruh personel melandasi jiwa pengabdian dengan niat dan semangat untuk beribadah sehingga melahirkan sikap maupun perilaku insan Bhayangkara yang ikhlas dan berakhlak mulia,” pungkasanya.(erel)

perlindungan anak

Manado—Konferensi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) Sulut, Rabu (17/9) kemarin, kembali menggelar aksi demo disejumlah titik di Kota Manado. Salah satu lokasi yang dipilih ratusan massa KSBSI ini adalah Markas Polda Sulut. Kehadiran massa tersebut guna mempertanyakan kinerja aparat penegak hukum Polda Sulut dan jajarannya, selama dipimpin Kapolda Brigjen Pol Jimmy Palmer Sinaga SH MHum. Pasalnya, ada sejumlah kasus yang dilaporkan masyarakat maupun pihak LSM ke kepolisian, namun hingga kini tidak memiliki kejelasan hukum. Bahkan, jika tidak menindaklanjuti berbagai laporan tersebut, maka pihaknya mendesak Mabes Polri untuk mencopot Sinaga dari jabatan Kapolda Sulut. Dalam orasi yang disampaikan pihak KSBSI Sulut diantaranya, mereka mempertanyakan laporan kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan oknum Kapolsek Urban Bitung Barat, berinisial Kompol S. Oknum perwira menengah (pamen) dijajaran Polres Bitung itu, dilapor ke pihak

narkotika Pengedar Sabu bersenjata ditembak mati PERSONIL Subdit III Dit Reskrimum Polda Sumatera Utara menembak mati Tam Wui Wen alias Wendy (39). Tam diduga pedagang narkoba jenis sabu dan senjata api. Warga Jalan Sentang Kelurahan Sekip, Kecamatan Medan Petisah, Medan itu harus ditembak mati, karena melawan dan mencoba menembak petugas saat hendak ditangkap di kawasan Pasar 10 Tembung, Deli Serdang. Direktur Dit Reskrimum Polda Sumatera Utara, Kombes Pol Dedy Irianto, ?mengatakan kejadian ini bermula saat personel menyamar sebagai pembeli senjata api. Saat akan ditangkap, pelaku melawan petugas dan mengancam dengan senjata api. “Tersangka ini memang merupakan DPO kita terkait penjualan senjata api. Kita terpaksa menembaknya, karena merasa terancam dengan aksi tersangka yang berusaha menembak anggota,” katanya kepada Okezone, Rabu (17/9) kemarin. Usai menembak mati tersangka, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya satu unit senpi Six Hour buatan Amerika Serikat, dua selongsong peluru tajam, narkoba jenis sabu, dua unit telefon genggam, KTP dan SIM. “Jasad korban sudah kita kirim ke RS Bhayangkara Medan. Ke depan, kita akan segera mendata di seluruh wilayah Sumut, terkait laporan tindak pidana dengan menggunakan senjata api. Kita berharap dapat mengungkap keterlibatan jaringan penjualan senjata api ini,” jelasnya.(okez)

Tiga oknum pejabat di Polres Bitung juga diminta dicopot KAPOLDA Sulut Brigjen Pol Jimmy Palmer Sinaga

MASSA KSBSI Sulut melanjutkan aksi demo di depan Mapolda Sulut. Massa terpaksa berorasi di depan pintu masuk Kantor PLN Suluttengo, karena tidak diijinkan Kepolisian melakukan demo di halaman Polda Sulut.(foto: obby/sk)

Propam Polda Sulut karena diduga melakukan penganiayaan terhadap salah satu aktivis pembongkar praktek korupsi saat melakukan aksi demo beberapa waktu lalu. Mirisnya, laporan tersebut hingga kini tidak memiliki perkembangan proses lebih lanjut. Mereka pun mendesak pihak Polda Sulut agar profesional dan transparan dalam menangani kasus tindakan arogansi aparat Kepolisian, yang dinilai telah melanggar disiplin dan kode etik Polri. “Bukti Polisi beraksi

seperti preman sekarang ini bisa kita lihat. Kami sudah laporkan dan bukti laporannya ada yakni, STPL: STPL/88/VIII/ 2014, Subbag Yanduan Propam Polda Sulut. Keesokan harinya memang ada pihak Provost yang turun ke lapangan. Tapi hanya sampai disitu saja tidak ada proses lanjut. Setidaknya kami sebagai pelapor harus mengetahui perkembangan penanganan kasus ini. Apalagi kami desak pihak Polda agar melakukan evaluasi terhadap kinerja Kapolres Bitung dan Kasat

PESTA MIRAS

11 Siswa SMA berseragam diringkus Polresta Manado

PULUHAN Siswa saat diamankan petugas di Mapolresta Manado. Nampak, Kapolresta Manado Kombes Pol Sunarto, memberikan pembinaan kepada para siswa ini yang tertangkap saat melakukan pesta miras.(foto: onal/sk)

Manado—Peluang aksi kejahatan di wilayah Sulut ini kapan saja bisa terjadi. Kendati demikian, atas partisipasi komponen masyarakat, aksi tersebut pun dapat dicegah bersama aparat Kepolisian. Buktinya, Rabu (16/9) kemarin, sekitar pukul 15.00 Wita, pihak Polresta Manado berhasil menjaring sekelompok siswa berjumlah 11 orang, yang rata-rata masih mengenyam pendidikan di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA). Meraka ditangkap karena kedapatan mengkonsumsi minuman keras (miras) jenis Captikus, di lorong kompleks sekolah ketrampilan Rotor, tepatnya di Kelurahan Wenang Utara

Intelkam. Kan aneh, masa kami masyarakat yang tertindas dan menyuarakan kebenaran dan meminta bongkar korupsi yang melibatkan pejabat daerah, malah sebaliknya ditangkap. Ada apa ini?,” ungkap Robby Supit, salah satu orator dalam aksi tersebut. Sementara itu ditambahkan, penanggung jawab aksi demo, Rocky Oroh, Sulut saat ini dapat dinyatakan sebagai salah satu daerah rawan criminal. Ia pun menguraikan, kenyamanan masyarakat Sulut saat ini terancam karena tindakan

dari para pelaku kejahatan. Buktinya, perkelahian antar kampong, panah wayer dan senjata sajam pisau, semakin meresahkan masyarakat. Bahkan, banyak warga yang tidak bersalah menjadi korban luka-luka hingga meregang nyawa. Menurutnya, warga yang melakukan aktifitas di malam hari pun semakin takut karena maraknya kasus tersebut. Dengan adanya peristiwa tersebut, Kapolda pun dituntut untuk keluar dari kepemimpinannya sebagai Kapolda Sulut, karena dianggap tidak mampu memberi rasa aman kepada masyarakat Sulut. “Kapolda Sulut tidak mampu menjamin kenyamanan dan keamanan warga Sulut, karena kriminal tinggi dan semakin banyak preman berkeliaran di daerah ini. Kami minta Polisi maksimal memberikan pengamanan. Kalau tidak mampu, segera keluar dari jabatan di daerah ini. Kami yang mencintai dan dilahirkan di tanah bumi nyiur melambai ini, ingin hidup aman dan nyaman,” tegas Oroh, di depan gedung Mapolda Sulut yang terletak di Jalan Bethesda Manado. Sayangnya, dalam aksi

tersebut KSBSI tidak diberikan ijin untuk melakukan aksi di Polda Sulut. Meski demikian, massa memilih lokasi tepat di depan Kantor PLN Suluttenggo, dan berorasi menggunakan pengeras suara yang diletakkan di atas mobil pick up menghadap ke arah Mapolda Sulut. Sebelumnya, KSBSI turut melakukan demo di PLN Suluttenggo dengan mempertanyakan pemadaman lampu yang terus terjadi belakangan ini. Mereka menyatakan bahwa, pemadaman tersebut berdampak pada rusaknya perekonomian Sulut. Pihak PLN pun menjelaskan bahwa, pemadaman terjadi karena ada beberapa alat pembangkit yang mengalami kerusakan. Selain itu, demo di Kantor Gubernur, Deprov Sulut dan Polda Sulut, mereka mendesak agar kasus pembunuhan Ody Manus diungkap lagi, karena masih memiliki banyak kejanggalan. Selanjutnya, pihak pemerintah dan aparat penegak hukum agar menangani dan mengusut tuntas terkait pembiaran ratusan pedagang Pasar Pinasungkulan Bitung.(erel)

SIDANG KASUS CABUL

2 korban pemerkosaan dilakukan rehabilitasi PASCA insiden pemerkosaan dua Anak Baru Gede (ABG) oleh dua oknum petugas satpol PP Majene dua pekan lalu, pemerintah daerah Majene, Sulawesi Barat, bersama unsur muspida, kepala lingkungan, tokoh masyarakat, termasuk orangtua kedua korban, menggelar rapat rekonsiliasi secara tertutup di Ruang Pola Kantor Bupati Majene, Rabu (17/9) kemarin, seperti dilansir Kompas,com. Rapat yang berlangsung hampir tiga jam tersebut menghasilkan enam keputusan penting. Pertama, kedua belah pihak sepakat menjaga ketertiban umum dan tidak akan bertindak main hakim sendiri. Kedua, pertemuan tersebut juga sepakat akan kembali mengaktifkan petugas Satpol PP lainnya yang dinonaktifkan atau diliburkan pasca-insiden permerkosaan dua ABG di bawah umur oleh dua oknum petugas Satpol PP. Ketiga, pertemuan tersebut juga sepakat menyerahkan penyelesaian secara konsisten terhadap kasus pemerkosaan tersebut hingga ke pengadilan. Keempat, pemerintah daerah akan membentuk tim rehabilitasi untuk membantu percepatan rehabilitasi mental kedua korban kekerasan seksual. Kelima, pemda juga didesak melakukan pembenahan organisasi Satpol PP dan yang terakhir, Pemda Majene bersama tokoh masyarakat dan orangtua korban akan membentuk tim untuk mendampingi proses hukum selama kasus ini berproses di ranah hukum. “Berita acara pertemuan penting semua pihak tersebut masingmasing ditandatangani perwakilan semua pihak yang hadir,”ujar Darwan, Petugas Pemda Majene yang juga menjadi pelaksana pertemuan tersebut.(komc)

4

KAMIS 18 SEPTEMBER 2014

Kecamatan Wenang. Para siswa tersebut diantaranya berinisial CM alias Christian (17) warga Kelurahan Buha Lingkungan VI, RD alias Ramadhan (17) warga Kelurahan Molas Lingkungan V, AF alias Agung (18) warga Dendengan Dalam Lingkungan V, CC alias Chris warga Dendeng Dalam Lingkungan I, DL alias Deni. (16) warga Mahakeret Timur Lingku-ngan II. FK alias Fidi (17) warga Mahakeret Timur Lingkungan II, RD alias Riki (15) warga Singkil Satu Lingkungan II, JP alias Julius (15) warga Dendengan Dalam Lingkungan I, YK

alias Yonatan (17) warga Mahakeret Timur Lingkungan III, RK alias Riski (16) warga Mahakeret Timur Lingkungan II, dan LS alias Leonardo (16) warga Lapangan Lingkunan V. Dijaringya para Siswa tersebut menyusul dengan adanya laporan dari para guru mereka yang merupakan gur dari SMA PGRI, YPKM dan SMK 3 ke Polresta Manado. Atas laporan ini maka melalui petugas dari Unit Shabara Polresta Manado langsung mendatangi lokasi tempat diadakannya pesta miras tersebut. Sesampainya di lokasi, ternyata benar bahwa sekelompok Siswa ini sedang asik mengkonsumsi Cap Tikus. Maka dengan kesigapan petugas para Siswa ini langsung digelandang ke Mapolresta Manado, dan langsung diberikan pembinaan oleh Kapolresta Manado Kombes Pol Sunarto. Kapolresta Manado ketika dikonfirmasi membenarkannya. “Dijaringnya para siswa ini berdasarkan laporan dari guru mereka. Kemudian petugas kami langsung melakukan mendatangi lokasi miras, dan melakukan pengamanan terhadap para siswa ini. Untuk penjaringan ini pihak kami langsung melakukan pendataan serta pembinaan, agar mereka tidak lagi melakukan perbuatan yang dapat merusak masa depan mereka sendiri,” tandas Sunarto.(rees)

Lansia 71 tahun divonis 9 tahun penjara

LANSIA ini terpaksa menjadi terdakwa atas kasus cabul yang menjerat dirinya. Terdakwa pun harus menjalani hukuman yang diberikan JPU, dalam persidangan yang digelar di PN Manado, kemarin. (foto: onal/sk)

Manado—Bobi Polimpung lelaki lanjut usia (lansia) berusia 71 tahun, warga Ranomuut Lingkungan I, Kecamatan Paal Dua, nampaknya harus menjalani masa tuanya di balik jeruji besi atas putusan yang diberikan Ketua Majelis Hakim Arkanu SH Mhum selama 9 tahun penjara. Putusan tersebut diberikan kepada Bobi, atas kasus yang telah diperbuatnya dengan menggauli gadis dibawah umur sebut saja Jingga (15), dengan terbukti melanggar Pasal 81 ayat (2) UU No 5 tahun 2009 KUHP tentang perlindungan anak. Putusan hakim yang diberikan kepada Bobi lebih rendah 3 tahun dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Sylvi Hendrasanti SH, yang menuntut Bobi dengan hukuman penjara selama 12 tahun. Selain divonis 9 tahun, Bobi pun dibebankan denda sebesar Rp60 juta, atau kalau tidak mampu membayar ditambah dengan

hukuman penjara selama 2 bulan. “Terdakwa terbukti bersalah melanggar pasal perlindungan anak, serta perbuatan terdakwa dapat merusak masa depan korban yang masih dibawah umur, sehingga terdakwa pantas untuk dijatuhi hukuman selama 9 tahun penjara” tegas Arkanu. Diketahui Bobi yang diseret ke persidangan dan telah divonis bersalah, dimana dengan teganya menyetubuhi korban yang merupakan anak tetangganya sendiri. Dan perbuatan terdakwa sudah dilakukan sejak tahun 2013. Dimana berawal pada saat itu, korban yang hendak membeli di warung dekat rumah korban, dicegat oleh Bobi dengan menarik tangan korban dan langsung membawa korban ke kamar. Setibanya di dalam kamar, kemudian Bobi langsung memegang dan meremas payudara serta kemlauan korban. Akan tetapi korban

sempat melakukan perlawanan. Namun karena diancam oleh Bobi, korban pun akhirnya mengikuti keinginan dari kakek bejat ini. Nah, dengan hawa nafsunya kemudian Bobi langsung menarik paksa celana korban, sampai korban pun telanjang bulat. Melihat kemolekan tubuh korban yang sudah dalam keadaan telanjang, mulailah kakek mesum ini menindih tubuh korban, dan kemudian memasukan kemaluannya ke dalam kemaluan korban. Usai melakukan tindakan yang tidak terpuji itu, Bobi sempat membujuk korban dengan memberikan uang sebesar Rp20 ribu. Akan tetapi tak seiring waktu berjalan, kahirnya perbuatan Bobi tericum juga atas pengakuan langsung korban kepada kedua orang tuanya, sehingga Bobi langsung dilaporkan ke pihak berwajib atas perbuatannya yang telah menyetubuhi korban.(rees)

NARKOTIKA

Konsumsi Sabu 3 warga Dendengan diadili Manado—Kedapatan tangan oleh aparat Kepolisian karena mengkonsumsi Narkotika jenis Shabu, tiga warga Dendengan Dalam Lingkungan II, Kecamatan Tikala diantaranya, IA alias Irfan (33), FI alias Fikri (32) dan BS alias Bambang (37), akhirnya diseret ke meja hijau untuk diadili di Pengadilan Negeri (PN) Manado, Rabu (16/9) kemarin.

Dalam sidang tersebut oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Baso Barahima SH, dakwaan dari ketiga terdakwa dibacakan di depan Ketua Majelis Hakim Verra Linda Lihawa SH MH. Dari dakwaan JPU yang dibacakan secara terpisah, ketiga terdakwa pun diancam berdasarkan Pasal 112 ayat (1), UU RI No 35 tahun 2009 tentang Narkotika, dan Pasal 127

ayat (1). “Ketiga terdakwa telah terbukti bersalah dalam pasal yang didakwaan,” terang Barahima. Diketahui diseretnya ketiga terdakwa untuk diadili berdasarkan dakwaan JPU bahwa, pada tanggal 17 Mei 2014 sekitar pukul 21 00 wita, terdakwa Irfan beli narkoba jenis shabu-shabu sebanyak satu paket dengan harga sebesar Rp2,5 juta dari lelaki

Ronny Pantow yang bertempat tinggal di Gorontalo. Dengan cara mentranfers uang melalui ATM Bank BCA, dimana uang tersebut milik dari Bambang Suyono (terdakwa dalam berkas terpisah) sebesar Rp 2 juta dan lelaki Hary Arif Setiawan sebesar Rp 500 ribu. Kemudian pada tanggal 20 Mei 2014, sekitar pukul 04.30 Wita, barang yang

dipesan dari Gorontalo tiba di Manado yang diantar oleh Irfan Akusa (terdakwa dalam berkas terpisah). Kemudian, hari yang sama juga terdakwa bersama Hery setiawan datang kerumah Irfan Akusa. Selanjutnya mereka menuju rumah Bambang Suyono dan menggunakan setengah barang haram tersebut bersama-sama. Sisa dari shabu-shabu tersebut dibagi

menjadi tiga paket kecil dan dibagi. Setelah itu sekitar pukul 19.00 Wita, bertempat di pinggir jalan depan jembatan gantung kelurahan Tikala, petugas Kepolisian Polda Sulut menangkap Fikri Ismail. Setelah berhasil menagkap terdakwa, selanjutnya pihak kepolisian melakukan pengembangan yang pada akhirnya berhasil membekuk dua teman lainnya.(rees)


PENDAPAT

KAMIS 18 SEPTEMBER 2014

5

swara kami

swara anda

Hanya bergulir di mimpi

Persoalan rakyat sudah dikangkangi

PETIKA untuk kembali dikutip. “Rendahnya perhatian pemerintah terhadap petani merupakan bagian yang tak terpisahkan dari lemahnya perlindungan negara terhadap mayoritas warga negara. Beberapa tahun terakhir, Indonesia dijuluki sebagai pengimpor beras, jagung dan gula terbesar di dunia. Padahal bangsa ini dulunya pernah swasembada pangan. Lucunya lagi, pemerintah tidak pernah berniat serius untuk memperbaiki tataniaga pangan dengan kian membanjirnya produk pangan impor yang jelasjelas merosotkan kemampuan petani kita. Belum lagi rendahnya subsidi pertanian yang diberikan pemerintah, yang secara langsung membenturkan petani kita pada pilihan akan tingginya biaya produksi. Sedangkan, harga gabah belum tentu akan membaik kalau musim panen tiba.” Sekali lagi ini bukan cuma mimpi. Namun miris, betapa wacana perobahan terus bergulir dalam mimpi. Ada letup tak berdentum. Teror. Ada kasus yang tak hendak dibeber kabar. Korup. Ancaman berdendang riuh menyanyikan timpang yang mengangkang. Simpanan sudah tercurah sebagai muntah, mungkin akan sekuat letup peluru untuk hukuman mati yang tertunda dan kontroversi yang juga mengiringi berbagai peristiwa. Persamaan sebuah ancaman dalam kabar. Penyakit yang ada di daerah tropis yakni leprosy, frambusia, filaria, japanese, encephalitis, rabies, leptospirosis, plaque, dan cacingan. Namun, yang banyak ditemukan di Indonesia adalah frambusia, filaria, dan leprosy. Kabar berikutnya mungkin bersambung dan bercampur dengan abrasi sebagai bentuk ancaman dalam kata-kata miris nan ironis. Kisah kita tentang mereka yang terhimpit beban kemiskinan. Cerita miskin yang tak pernah usai, seperti beberapa kabar yang kekurangan data namun terlanjur jadi topik utama. Realita yang tumbuh subur bersama poranda sistem. Dalam “Balada Miskin di Negeri Kaya” yang dipublikasikan Kajian Lingkar Perubahan, Joni Lis Efendi mempertanyakan peran penyelenggara negara ini dan kita semua. Di sana ia melihat dalam sebuah implikasi kemiskinan. Kemiskinan bagi bangsa ini adalah komponen keempat setelah air, tanah dan langitnya, yang ‘katanya’ kemiskinan itu hampir tidak pernah beranjak dari masa ke masa. Karena memang bahasa kemiskinan adalah bahasa keabadian yang tidak pernah akan tuntas dalam periode masa dan pemerintahan apapun. Ada orang kaya tentunya ada orang miskin. Itulah sehingga ia bertanya, “Tapi bagaimana jadinya bila kemiskinan itu terus tumbuh lantaran ketidakadilan?” Rupanya kemiskinan itu tidaklah hanya merupakan bagian mimpi ketika mimpi-mimpi kebebasan sudah dipasung terali sistem yang kokoh dipertahankan kuasa-kuasa penipu rakyat. Kemiskinan menindas di realita ketika perobahan hanya wacana yang enggan ditindaklanjuti. Karena sudah jadi sajian kemeriaan teknologi yang mengumbar kemudahan di usia yang tak lagi muda, negeri ini penuh tontonan mereka yang tumbuh tanpa banyak kemudahan dari perkawinan yang kadang hasil selingkuh dari teknologi dan sistem yang memang masih tetap membuahkan kemiskinan terstruktur. Angka-angka yang mewakili hari-hari pergulatan yang semakin miskin, klak tiba saatnya, kita sangat sadar bahwa kita masih dihimpit kemiskinan, dan perekonomian hanyalah kabar di atas kertas proposal tentang rakyat yang semakin galau. Layak kita bertanya tentang apa yang dikemukakan petinggi negara dalam banyak sambutan yang menegaskan angka kemiskinan yang sama hampir merata di semua daerah, meski peningkatan ekonomi juga mengimbanginya. Evaluasi selama ini menunjukkan, bahwa masih banyak daerah yang perlu meningkatkan kualitas kepemimpinan dan pengelolaan pemerintahan, termasuk kemampuan dan komitmen kuat untuk menjalankan good and clean governance. Di sini dapatlah kita simpulkan yang mana sekantong retorika itu tidak bermanfaat sama sekali. Ia tak lebih dari judul yang diubah-ubah namun isinya sama saja. Seperti petaka otonomi daerah nan ramai digeluti zaman ini, namun isinya bercampur kepentingan sentral dalam pembuatan bilik-bilik korupsi serta cela hukum untuk mengelak dari kejahatan negara. Gaung revitalisasi hampir tak terdengar di tataran rakyat. Apa jaminan yang disampaikan penyelenggara negara agar kemudahan bagi rakyat boleh turun untuk mengobati kemiskinannya? Saatnya kita bangun supaya mimpi itu berhenti dan kita mulai merealisasikannya. Cerita mimpi ini singgah di wilayah rakyat kita lagi. Karena besar dalam ukuran si pemberi kompensasi itu belum tentu dapat membuat dapur rakyat miskin tetap mengepul. Demikian juga tentang mekanisme yang sementara dibahas dan mungkin nantinya dibilang cocok oleh elite pusat; Mekanisme itu belum tentu terpantau dan dapat dijamin berhasil sampai hingga ke tangan rakyat miskin. Bagaimana kesiapan daerah? Wah, ini urusannya lebih rumit lagi. Bicara mekanisme biasanya adalah soal di atas kertas, implementasinya walahualam. Segala ruci adalah bukti yang sudah tak dapat disangkal dari teriak rakyat yang hingga kini belum padam nyalanya! Mimpilah kemajuan itu boleh mampir ke tempat kita dengan segala argumen yang bias dan mendua. Bagaimana negara kita boleh maju? Sementara kita masih memuja kultus individu-individu yang tak berkemampuan membawa kemajuan bagi bangsa ini. Kabar segala ramuan pun seia-sekata dengan kebobrokan ini. Bermimpilah untuk issue yang akan terus-menerus meneror kesadaran umat manusia. Redaksi

REDAKSI menerima tulisan dalam bentuk opini, cerita, puisi atau apa saja. Redaksi berhak mengedit tulisan tanpa mengurangi makna yang dikandung tulisan itu. Kirimkan tulisan anda ke: redaksi@swarakita-manado.com swara_kita@yahoo.com atau langsung di antar ke redaksi d/a: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado Telp: 0431 841060, Fax: 0431 841071

Ada Apa dengan Jokowi di Pengumuman Kabinet? (1) Oleh Amril Jambak Penulis adalah peneliti Lembaga Studi Informasi Strategis Indonesia PRESIDEN RI terpilih Joko Widodo (Jokowi), Senin (14/9/2014), telah mengumumkan komposisi menteri yang akan membantu menjalankan program pemerintahannya dalam periode 2014-2019. Jokowi mengatakan kabinetnya akan diisi oleh profesional dan profesional-partai. "Ini pembagiannya akan diisi oleh 18 profesional dan 16 profesional-partai," kata Jokowi di Kantor Transisi, Jl Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (15/9/ 2014), seperti dikutip dari

detik.com.Kabinet JokowiJK akan memiliki 34 kementerian. Di antaranya, Jokowi tetap mempertahankan 3 kemenko. Jokowi mengumumkan jumlah kementeriannya ditemani oleh wapres terpilih Jusuf Kalla dan Tim Kantor Transisi. Jumlah kementerian Jokowi-JK ini sesuai dengan apa yang pernah dikatakan Jokowi untuk mempertahankan 34 kementerian. Kalau tidak salah, berdasarkan catatan penulis, enam bulan lalu Jokowi pernah mengungkapkan bahwa ia tidak akan mentoleransi adanya politik transaksional dalam koalisi yang akan dibangun partainya. Jika terpilih menjadi presiden, dia menyatakan tidak akan

"memperdagangkan" kursi menteri demi alasan koalisi. "Saya tidak akan berkoalisi karena hitunghitungan. Tanpa hitunghitungan kursi, hitunghitungan menteri atau uang. Saya pastikan itu tidak terjadi," kata dia, seusai mengunjungi Dewan Perwakilan Cabang Kabupaten Sukabumi, Kamis, 27 Maret 2014 tengah malam. Menurut dia, PDIPerjuangan masih membuka diri untuk koalisi dengan partai lain, tetapi hanya dengan partai yang memiliki ideologi dan platform yang sama. "Tapi koalisi tersebut bukan karena bagi-bagi kursi, bagi-bagi menteri. Tapi dasarnya koalisi untuk perbaikan bangsa, negara,

dan memperbaiki kesejahteraan rakyat," kata dia, kala itu. Bahkan, menanggapi hal ini, pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro yakin kesepakatan antara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) dan Partai Nasdem untuk berkoalisi berkaitan dengan kursi di lembaga eksekutif. Siti mengatakan politik adalah tentang siapa mendapatkan apa. "Pasti membicarakan kursi. Karena politik itu tentang who gets what, how, and when. Itu kata Harold Laswell (ilmuwan politik, red)," katanya di Jakarta, Minggu (13/4/2014). Direktur Eksekutif dari PolTrack Institute Hanta Yudha AR mengatakan, bentuk

koalisi ideal berdasarkan ideologi atau platform hampir mustahil dibentuk. Dengan pragmatisme dan perilaku politisi yang ada, Hanta meyakini koalisi yang dibentuk nantinya akan tetap transaksional. "Perjalanan koalisi di Indonesia yang ada selama ini, dengan sistem yang ada serta perilaku partai dan elite, sulit sekali melakukan itu. Akan tetap ada koalisi transaksional. Power sharing dan barter kursi di kabinet, akan sulit dihindari," ujar Hanta saat dihubungi, Senin (14/4/ 2014). Bahkan, sebelumnya, penulis dalam suatu tulisan dengan judul ‘Mungking-kah Koalisi tak Bagi-bagi Kursi’, juga meragukan ucapan Jokowi tersebut.(bersambung)

POLEMIK RUU PILKADA (2) Oleh : Herni Susanti PELAKSANAAN demokrasi di Indonesia tengah dalam proses transisi menuju arah yang semakin demokratis. Namun hal ini akan mengalami kemunduran, jika memang Pemilukada harus dilakukan melalui mekanisme pemilihan di

DPRD. Ini sama saja dengan perenggutan hak kostitusional politik masyarakat, jika aturan kembalinya mekanisme Pemilukada di DPRD adalah bentuk pencideraan terhadap hak politik rakyat dan itu jangan sampai terjadi. Alasan Money Politic Hal ini dapat dicontohkan ibarat ingin

membunuh kecoa di dalam rumah, maka seharusnya kecoa itu dicari di dalam rumah, bukannya rumah itu yang dibakar. Jika dibilang terjadi money politik dalam Pemilukada langsung, apakah dapat dijamin jika dalam Pemilukada dipilih oleh DPRD tidak ada money politik. Hal ini bisa

dilihat saat Pemilukada secara tidak langsung yang pernah dialami sebelumnya, dimana money politik banyak terjadi, baik dalam hal membeli perahu hingga pembelian suara anggota DPRD. Jika Pemilukada dilaksanakan secara tidak langsung atau dipilih oleh DPRD, maka diprediksi akan terjadi money

politik dalam pembelian suara anggota DPRD oleh calon kepala daerah. Disamping itu, koalisi parpol yang memiliki kursi terbesar pada masing-masing DPRD akan dapat memenangkan calonnya dalam Pemilukada. (bersambung)

Kemerdekaan kaum elite (1) Oleh Muladi Mughni HADIAH dari sebuah kemerdekaan seharusnya adalah kemandirian suatu bangsa dalam menata masa depan hidupnya; tidak lagi menjadi bayangan dari sosok bangsa lain. Ialah kemerdekaan yang dapat memberikan setiap orang rasa tak lagi terikat pada keinginan yang berpusat pada pemilik titah. Kemerdekaaan yang berarti kebebasan, merupakan alas karpet bagi lahirnya rasa kepercayaan diri sebagai sebuah bangsa yang berdaulat dan memiliki harkat di mata bangsabangsa lainnya. Inilah sebuah makna kemerdekan yang

sesungguhnya. Bertahun-tahun sudah bangsa kita telah berhasil keluar dari jajahan bangsa asing, di mana rasa gembira itu masih kita peringati dengan upacara proklamasi kemerdekaan RI dari mulai tingkat istana sampai dengan desa. Suka cita ini, merupakan refleksi rasa bangga pada sebegitu besarnya perjuangan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan tanah air dari tangan para kolonial asing. Toh, kenyataannya para kolonial itu telah hengkang dari bumi pertiwi. Penjajahan suatu negara atas nama apapun, nyatanya meninggalkan bekas pada kawasan yang dijajahnya, bekas itu

dapat dilihat pada pola sosial, politik, budaya, ekonomi dan mentalitas bangsa jajahan tersebut. Sehingga setelah keluarnya penjajah asing dari bumi nusantara, justru yang dihadapi adalah jenis penjajahan baru, yang tidak lain diperankan oleh segelintir elit bangsa yang tengah berkuasa. Jenis penjajahan baru ini tidak akan menampakkan bentuknya secara arogan dan memusuhi, akan tetapi ia tampil lebih sopan dan intelek. Namun hakekatnya peran yang tengah dijalankannya adalalah sama, yaitu mengeruk seluruh potensi alam dan melumpuhkan harga diri bangsa secara halus namun pasti.

NEOKOLONIALISME DAN TIGA MASALAH BESAR INDONESIA Telah disinggung di atas, bahwa jenis penjajahan baru yang tengah berlangsung saat ini –s emenjak Indonesia merdeka - cenderung menampakkan wajahnya yang kompromistis dan intelek. Karena memang mereka terdidik secara akademis yang cukup membanggakan, namun amat disayangkan mentalitas kolonial masih menempel pada otak sadar mereka. Entah disadari oleh kita atau tidak, bahwa jenis kolonial baru ini telah menjadikan Indonesia kehilangan tiga unsur penting dan amat

fundamental, yaitu: yang pertama: kehilangan kemandirian, kedua: kebanggaan, dan ketiga: kedaulatan. Masalah pertama, masalah kemandirian, telah menjadi sorotan banyak kalangan, baik dalam negeri ataupun luar, di mana seluruhannya amat menyayangkan, betapa bangsa yang besar dengan sekian kekayaan alam yang begitu melimpah, ternyata tidak mampu mandiri dalam menyediakan kebutuhan dasar anak bangsanya. Ketergantungan di segala aspek begitu vulgar atau kentara dalam ranah kebijakan publik yang diambil oleh elit bangsa kita. (bersambung)

TEORI kedaulatan rakyat ternyata tak setara implementasi. Namun, teori itu masih saja terus diumumkan dan dipositifkan berita. Sementara derita sudah jadi show yang mendulang uang dan proposal peganda biaya tak terduga dan biaya lain-lain. Dahaga kita sudah di batas sabar, dan lelah sudah menunggu pagi ketika kita kembali membaca judul yang berbeda dengan issue yang tak lebih sama, jika diperas isinya cuma omelan dan kepedulian di bibir, statement yang diulang-ulang, bom waktu yang mulai bicara, dan menentukan tuhannya sebagai penentu kapan ia meledak-ledak dengan argumen-argumen terkait sistem yang sudah mulai kecolongan. Mengarung di lautan rakyat yang terus didera sistem, demo terhadap segenap kebijakan yang diatur membodohi sudah pasti tak mungkin diselesaikan dengan hanya menampung segala keluhan itu, sebab tampungan keadilan sudah meluber dan tumpah ruah sebagai sungai darah yang mengisahkan dukacita panjang di sejarah masa silam kelam dan penuh rekayasa. Angan di angin menghembus kaku dan tegang. Cerita kita tentang keadilan seakan berbumbu takut dan gentar. Tentang ketegangan yang terus dihembuskan, inilah yang menjadi ancaman terhadap orang Indonesia di tanah air-nya sendiri, dan semakin hari ancaman itu terus meningkat di banyak tempat. Mengapa negara berdiri jauh di sana, dan menjadi “tiang garam” yang kaku, seakan perang adalah sumber pembenaran dari siapa yang paling kuat dan berkuasa? Prinsip hak asasi manusia sudah dilanggar, padahal prinsip itu berakar dari penghormatan dan penghargaan kepada manusia sebagai makhluk bermartabat, sehingga warga negara berhak mendapatkan perlindungan. Yang diperlukan dalam hal ini adalah perlindungan terhadap hak manusia, pilihan manusia, dan kebebasan manusia. Korupsi kata, korupsi waktu, korupsi yang menindas, segala tanya yang menggila dan takut menggelisahkan tidur yang tak nyenyak. Coba kembali bertanya tentang apa yang sudah pernah kita sampaikan berkali-kali. Berapa banyak dokumen yang kita hasilkan hari ini? Berapa banyak keadilan yang kita bela hari ini? Kita masih bertanya tentang kebenaran dan keadilan. Sesuatu yang sederhana namun menyengat. Mungkin habis kata dan alasan masuk akal, sehingga setiap pernyataan dan janjijanji itu lebih tepat masuk comberan saja. Kisah ini mengalir dalam ucapan dan wacana, yang seringkali kisah itu memang tidak nyambung karena sungainya sudah dinormalisasi saksisaksi kebanjiran yang sudah jadi menu santapan saban waktu. Dan tentang persoalan rakyat yang kita bilang mau dibela itu, ternyata mereka sudah dibelangkangi dan dikangkangi. Tonaas Tinamburi Minahasa – Sulut

KOMISARIS UTAMA: Ina Eryana. KOMISARIS: Christianus H. DIREKTUR UTAMA: Meilany Mongilala. DIREKTUR: Hendra Zoenardjy. PEMIMPIN REDAKSI: Hendra Zoenardjy. WAKIL PEMIMPIN REDAKSI:Donny Wungow. REDAKTUR PELAKSANA: Glenly Bagawie. KOORDINATOR LIPUTAN: Stenly Lumempouw. KOORDINATOR BIDANG: Tonny Mait, MUSYAWARAH REDAKSI: Hendra Zoenardjy, Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Stenly Lumempouw, Tonny Mait. REDAKTUR: Hanny Rais REPORTER: Deddy Wakkary, Hanny Rais, Robby Liando, Ronald Sumakul, Lukman R Hadji. KEPALA BIRO: Tonny Mait (MANADO), Glenly Bagawie (TOMOHON), Erwien Bojoh (MINAHASA), Rusdianto Rantesalu (MINUT), Servi Maradia (MINSEL), Stenly Lumempow (MITRA), Wolter Pangalila (BITUNG), (SANGIHE-TALAUD), Stenly Gaghunting (SANGIHE, SITARO), Denny Dalihade (TALAUD) Yunita Datalamon (KOTAMOBAGU-BOLMONG, BOLMUT), Faruk Langaru (BOLTIM), Chandra Paputungan (BOLSEL). KONTRIBUTOR: Syaiful W Harahap (KHUSUS KESEHATAN). KOORDINATOR ARTISTIK: Fadjrin Haryanto. STAF ARTISTIK: Richard Tamara. SEKRETARIS REDAKSI: Angelia Natasia Herline. MANAGER IKLAN: Herry Bagau, STAF IKLAN: Denny Moningka, Hervy Sumarandak, Malik Thaib. ADMINISTRASI IKLAN: Nancy Bertha. MANAGER PEMASARAN: Noldy Poluan. STAF PEMASARAN: Meisisco Gaghana. DISTRIBUSI: Denny Poluan (Minahasa, Tondano, Tomohon, Mitra), Sterfi Lumangkun (Bitung), Alfrits Samolah (Minsel), Marchel Wowor, Steven Manengkey (Manado). PACKING: Samiun Hulantu. KOLEKTOR PEMASARAN: Reinold Welong, ADMINISTRASI: Lisa Wuisan. STAF UMUM: Deydi Mokoginta, D Iman, Cipta. SEKRETARIS/BENDAHARAPERUSAHAAN: Nancy Bertha.

PENERBIT : PT. Sulut Lestaripress, PERCETAKAN: PT. Manado Media Grafika (Isi di luar tanggung jawab percetakan) HARGA Langganan: Rp. 50.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) NO REK: 001 01.52.000663-1 Bank Sulut a/n PT. Sulut Lestaripress TARIF Iklan: Rp. 9000/mm kolom (BW), Rp.15000/mm Kolom (FC), ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071 PERCETAKAN: Jl. AA Maramis, Kairagi, Manado. Telp (0431) 812777


ASYIK ketawa asyik Permintaan terakhir narapidana hukuman mati SEORANG narapidana di penjara dijadwalkan akan dihukum mati oleh regu tembak. Dia tidak meminta makanan terakhir atau sesuatu yang istimewa untuk hari terakhir hidupnya. Saat ia berdiri di hadapan regu tembak dia berkata, “Sebenarnya, musik. Satu hal yang saya benar-benar ingin adalah menyanyikan lagu favorit saya sampai selesai, tanpa diinterupsi..” Penjaga itu mengangguk khidmat dan memberitahu dia untuk menyanyi. Narapidana mulai menyanyi, “Kotek, kotek, kotek, kotek, anak ayam turun semilyar...”(*)

Membuat kalimat Bahasa Inggris SEORANG cowok bule sedang menanyakan sesuatu pada murid-murid privatnya, Orang Jepang dan Orang Hongkong. “Ayo siapa yang bisa membuat satu paragraf dengan kata pink, yellow dan green”. Si orang Jepang mengangkat tangannya “Saya, Pak” lalu berkata, “When the yellow morning sun comes, I saw a pink cadilac running trough the green green grass of home”. “Bagus sekali”, kata si guru. Si orang Hongkong tidak mau kalah dan menjawab, “Saya juga bisa, Pak!”, lalu berkata “I heard the phone green...green... then I pink up the phone and I said ‘yellow?’”(*)

Orang kaya baru beli ponsel ADA seorang petani coklat dari kampung ke kota Makassar dengan membawa banyak sekali uang hasil penjualan coklat. Mereka bermaksud membelanjakan uang yang berlimpah itu. Datanglah mereka ke sebuah gerai handphone terbesar di kota itu. “Saya hendak membeli hape type yang paling baru” kata petani itu. “Oh silahkan Pak, apakah Bapak sudah ada SIM cardnya?” sambut pegawai toko dengan ramah. “Oh perlu SIM juga ya?” tanya petani itu sembil mencabut dompet, mengeluarkan SIM mengemudinya. “Oh, bukan sim mengemudi Pak, tapi nomor dari operatornya ... kalau begitu apa sekalian SIM card pra bayarnya Pak?” “Oh ya, kalau begitu sekalian SIM card-nya,” jawab petani itu kalem. “Tapi Pak, maaf, Bapak tinggal di daerah mana?” “Saya? di Sungai Ujung, Kabupaten Kaki Bukit.” “Wah, di sana nggak ada sinyal Pak.” “Oh ya? kalau begitu tolong dik, dilengkapi dengan sinyal sekalian.”(*)

Menjadi pembantu atau asisten rektor PADA suatu pagi Prof Dr Karim terbangun karena ada suara ‘kresekkresek’ di ruang keluarga. Ketika keluar didapatinya pintu depan terbuka dan TV nya sudah lenyap. Buru-buru dia ke kantor Polisi, hanya dengan pakaian dalam, kolor dan singlet, untuk melapor. Pak polisi di depan mesin tik tuanya bertanya: “Nama?” “Karim Pak” “Pekerjaan?” tanya Polisi. “Purek”, kata Professor. “Pekerjaan apa itu?” polisi minta penjelasan. “Pembantu Rektor.” Belum selesai Professor bicara langsung Pak Polisi marah-marah: “Kamu ini bagaimana, pembantu kok kurang hatihati, pintu harus dikunci baik-baik, bangun kalau ada suara aneh, kalau perlu tidak tidur, kasian kan Pak Rektor kehilangan TV”.(*)

ANAK SEKOKAH YANG INGIN KREATIF

KAMIS 18 SEPTEMBER 2014

6

Pacar ‘branded’ Sayang banget sama pacar yang satu ini. Tapi, dia sangat terobsesi dengan barang-barang branded. Padahal, harganya bisa membuat uang jajan sebulan langsung habis dalam sekejap. Sampai-sampai ia rela berutang demi mendapatkan benda tersebut. Gimana cara menghadapi pacar yang seperti ini, ya? (lia)

DIAS

VALERIE

INGETIN dia buat lebih hemat. Bilang, lebih baik uang yang ada dipakai buat hal-hal yang lebih berguna. Kalau memang dia pengen beli barang branded, ingetin buat nabung dulu. Jangan sampai ngutang ke orang lain.

COBA kenalin dia sama barang-barang dari brand yang kurang terkenal. Brand yang harganya lebih murah. Cari barang yang mungkin bikin si pacar tertarik, sesuai sama seleranya. Tapi pastiin dulu kualitasnya bagus.(*)

JUST FOR U

Bahaya kecanduan menonton TV COBA kenali waspada kebiasaan binge-watching atau kecanduan menonton TV yang nggak baik buat kita. Penasaran kenapa kita harus waspada bahaya kebiasaan kecanduan menonton TV? Check this out! MALAS Bukan rahasia lagi, binge-watching bikin kita malas beraktivitas. Berdasarkan Journal of the American Heart Association, bingewatching bilang saat seseorang aktif makan saat menonton bisa meningkatkan masalah kesehatan yang berhubungan dengan umur.

MEMPERBURUK MOOD Saat kita menonton TV, kita akan merasa tenang dan santai. Walau saat menonton film yang sangat seru dan penuh adrenalin, otak kita nggak memaksakan diri buat berpikir. Menonton TV bikin otak kita tertukar dari kiri ke kanan. Yang nantinya melepas hormon endorphin untuk melepaskan rasa relax. Saat kita selesai menonton, otak kita kembali normal makanya kita leboh fokus mengerjakan sesuatu dibanding saat melakukannya bersama dengan menonton TV. Masalah binge-watching

SPESIALIS RANCANG BANGUNAN & PROPERTI Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Manado CV DAHARLY KARYA Menerima KANTOR KOMBOS BARAT MANADO Borongan Menerima Siwa Baru

- Ruko - Plafon Gipsun - Rumha Tinggal - Pintu Jendela Tahun Ajaran - Gudang dll Aluminium - Rolling Door 2014-2015 Mengerjakan

Atap Baja Ringan Telah Drs Jemmy Kantale dibuka HUBUNGI: 0852 40 342488 Kepsek

nggak hanya bermasalah pada kebiasaan makan saja, tapi juga kecanduan menonton bikin kita mudah bad mood. MEMPERBURUK MASALAH Kalau kita merasa stress atau sedih saat patah hati, kita pasti melakukan pelarian salah satunya makan ice cream sambil menonton TV. Ternyata, menonton TV nggak baik kalau kita lakukan saat

punya masalah. Menonton TV hanya akan memperlambat fungsi otak kita berpikir mencari solusi dan mempengaruhi masalah yang serius. Apalagi kalori yang kita makan saat itu lebih nggak terkontrol, karena kita nggak akan sadar seberapa banyak makanan yang kita konsumsi saat itu. MALAS MANDI Tiap kali kita kecanduan menonton sesuatu,

akibatnya kita suka malas mandi. Binge-watching seperti lubang hitam yang bikin kita merasa nggak kotor atau selalu dalam keadaan bersih, walaupun sebenarnya nggak. Sikap ini hanya dikarenakan kita malas meninggalkan TV atau bangun dari tempat kita menonton TV. BIKIN TIDUR LEBIH LAMA Berdasarkan penelitian, binge-watching bikin

seseorang dua kali tidur lebih lama daripada orang normal lainnya. Kalau kita biasanya menonton maraton yang ujungnya harus begadang, pasti kita akan bangun lebih lama esok hari dan masih merasa capek. Bingewatching juga sering melupakan hal terpenting dalam hidup. Seperti pilih ngemil ketimbang makan sehat, lupa tidur dan nggak bersosialisasi.(berbagai sumber)

TERUNTUK PARA ORTU

Efek buruk terlalu banyak di depan layar pada anak ANAK kecil di era modern seperti saat ini telah dapat mengoperasikan gadget dengan lancar, bahkan sebelum mereka dapat mengendarai sepeda atau dapat membaca. Teknologi memang telah mengambil alih hampir semuanya. Kini bermain dengan ponsel lebih menarik bagi mereka dibanding aktivitas di luar ruangan seperti berenang atau berjalan-jalan. Hati-hati, karena kecanggihan teknologi dapat berdampak buruk bagi kesehatan dan juga kehidupan sosial putra-putri Anda. Kini aktivitas anak didominasi oleh aktivitas di depan layar yang menyebabkan mereka kurang bergerak dan aktif. Kehidupan bersosial dengan teman sebaya atau orang lain juga akan terpinggirkan karena kecanduan mereka pada layar monitor televisi, ponsel, atau gadget lainnya. “ Kini bermain dengan ponsel lebih menarik bagi mereka

JAMU

dibanding aktivitas di luar ruangan seperti berenang atau berjalan-jalan. “ Bunda, sebaiknya batasi interaksi anak dengan gadget, pastikan waktu mereka tidak banyak dihabiskan di depan layar yang memang sangat menarik. Bukan hanya bagi anak, orang dewasa pun seringkali terlarut di dalamnya. Arahkan pemakaian teknologi ke arah positif, seperti ber-Skype dengan nenek-kakeknya di kampung halaman, dan mengajarkan mereka tentang membaca, menulis, dan seni. Sebisa mungkin batasi aktivitas game, menonton film dan hiburan lainnya karena dapat menimbulkan kecanduan pada si kecil. Aktivitas di luar ruangan lebih banyak mengajarkan hal positif dibanding yang mereka pelajari dari layar monitor. Jadi pastikan mereka menghirup udara di alam yang segar dan terpapar sinar matahari serta berinteraksi dengan banyak orang agar sehat secara psikis dan fisik.(vmal)

BENALU BATU GODOKAN DAN KAPSUL

Menyembuhkan tumor dan kanker berkhasiat pula menyembuhkan penyakit hosa (sesak nafas) Haid yang terus menerus, sakit pinggang, sakit kepala, membersihakn nikotin, sakit ginjal, tulang ngilu-ngilu, pandangan terganggu, sakit maag, benjolan-benjolan, badan sakit, rasa capek-capek, kencing manis, reumatik, mebersihakn akar tumor sesudah operasi, pusing pandangan berputar-putar, menurunkan darah tinggi, eksim, gondok, dan TBC, dan berbagai penyakit dalam lainnya.

RAMUAN KHUSUS PRIA DAN WANITA Untuk memperpanjang, memperbesar serta mengeraskan tegangan alat vitas/penis Standrat Tp.70.000,- Istimewa Rp. 140.000 Untuk mengentalkan dan memperbanyak sperma serta menambah gairah sex perbotol kapsul Rp.50.000 Untuk menyembuhkan penyakit impotensi/lemah syahwat yang tegang sewaktu-waktu per tube Rp. 50.000 Untuk mampu lebih lama dalam bersetubuh, tissu Rp 25.000/dos dan semacamnya

PENGURAS WC MULTI BIO NATURAL MENCEGAH DAN MENGURAS WC PENUH, TERSUMBAT, EMNGHILANGKAN BAU PADA SEPTIC TACNK, DAN SALURAN PIPA TANPA DISEDOT

informasi hp 081356233644, 081340201035 Jl. Lumimuut No. 38 depan ex hotel mayo manado

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


OLAHRAGA

KAMIS 18 SEPTEMBER 2014

ASIAN GAMES 2014

7

Karate tak ubah target KARATEKA andalan Indonesia, Umar Syarif, absen di ajang Asian Games 2014 karena cedera. Namun target karate tak berubah dengan absennya Umar. Posisi Umar di kelas +84 kg digantikan Suryadi yang turun di kelas -55 kg. Umar sendiri terpaksa absen karena mengalami cedera saat tampil di Swiss. “Umar terpaksa absen di Asian Games XVII setelah mengalami cedera saat mengikuti kejuaraan Master Open di Swiss. Masa penyembuhannya

memakan waktu cukup lama dan tidak mungkin dipaksakan tampil di Asian Games XVII,” jelas Delphinus, manajer tim karate Asian Games, dikutip dari situs satlak prima. “Selain Umar, Jintar Simanjuntak di kelas 67 kg juga absen karena cedera saat melakukan latih tanding dengan atlet Kroasia di Jakarta. Penyembuhan cederanya membutuhkan waktu lama,” ia melanjutkan. Meski dua karateka andalannya absen, PB FORKI tetap optimistis ka-

rate bisa menyumbang banyak medali emas untuk kontingen Indonesia karena masih ada nama Suryadi yang di SEA Games XXVI di Jakarta menyumbang medali emas. “Sebenarnya Suryadi memiliki spesialis di kelas 60 kg, namun karena lawanlawannya cukup berat, maka dengan perhitungan matang lebih berpeluang tampil di kelas –55 kg. Melalui perhitungan itulah diharapkan Suryadi menyuguhkan medali bagi kontingen Merah-Putih,” Delphinus menutup.(inlc)

KARATEKA andalan Indonesia, Umar Syarif, absen di ajang Asian Games 2014 karena cedera. Namunm target karate tak berubah dengan absennya Umar.

Duo ... Dari Halaman 8 Sementara Juventus menang 2-0 atas tim debutan asal Swedia, Malmo FF. Kemenangan dua gol tanpa balas ini membuat Juve memuncaki grup A. Loncat ke grup C, runner up Ligue 1 Prancis, AS Monaco menang tipis 1-0 atas Bayer Leverkusen melalui aksi Joao Mautinho. Sedangkan puncak klasemen dipegang Zenit St Petersburg, usai menang di kandang Benfica dua gol tak terbalas. Sementara di grup D, Borussia Dortmund menjadi satu-satunya tim yang menang, setelah berhasil mengalahkan Arsenal 2-0. Sedangkan Galatasaray hanya bermain imbang dengan wakil Belgia, Anderlecht dengan skor 1-1. PUJIAN

Kemenangan telak yang ditorehkan Real Madrid atas FC Basel dalam laga perdana Grup B Liga Champions jadi ajang pembuktian Iker Casillas. Laga yang berlangsung di Santiago Bernabeu, Rabu dini hari (17/9/14) WIB itu berakhir dengan skor 5-1 untuk Real Madrid. Keunggulan Madrid diawali oleh gol bunuh diri Marek Suchy dan dilipatgandakan oleh Gareth Bale, Cristiano Ronaldo, James Rodriguez dan Karim Benzema. Basel hanya bisa membalas satu gol lewat Derlis Gonzales. Penjaga gawang Real Madrid, Iker Casillas, menjadi sasaran pujian Ancelotti setelah pertandingan usai. “Saya lihat apa yang dilakukan oleh penjaga gawang di atas lapangan dan saya menyukainya,” kata

Ancelotti kepada AS. Pujian Ancelotti bukan semata karena penampilan gemilangnya melainkan sebagai bentuk pembelaan atas kritikan yang datang kepadanya. Casillas kebobolan enam gol dalam dua kekalahan dalam dua laga terakhir Madrid. Kekalahan terakhir dialami dari rival sekotanya, Atletico Madrid dengan skor 2-1. “Kami berkembang (dari penampilan Sabtu lalu) dan kami bereaksi dengan baik. Yang terpenting adalah mengawali pertandingan dengan baik. Semuanya berjalan baik dan kami menguasai babak kedua,” pelatih berusia 55 tahun itu menambahkan.Ancelotti juga membela beberapa pemain yang menjadi sorotan dalam dua laga terakhir Los Blancos.

“Saya melihat penampilan yang bagus dari Karim Benzema. Dia bermain baik. Ketiga penyerang kami bermain baik. James bermain baik juga dan punya sikap yang bagus,” pelatih asal Italia itu mengakhiri. ARSENAL KURANG BERUNTUNG” Arsenal tak berkutik saat bertandang ke Signal Iduna Park menghadapi Borussia Dortmund, Rabu dini hari (17/9/14) WIB. Laga perdana di Grup D itu berakhir dengan skor 2-0 untuk tuan rumah.Karakter ofensif yang selama ini ditunjukkan Arsenal tak nampak saat bertandang ke Signal Iduna Park, kandang Borussia Dortmund. The Gunners dipaksa bertahan

dengan hanya lima tembakan, hanya satu yang mengarah ke gawang. Gol Dortmund tercipta pada menit ke-45 oleh sontekan penyerang barunya, Ciro Immobile, setelah 17 tembakan yang dilepaskan Dortmund. Di Borussen menambah keunggulan hanya tiga menit setelah babak kedua dimulai lewat tendangan Pierre Emerick Aubameyang, memanfaatkan serangan balik kilat. Pelatih Arsenal, Arsene Wenger, tetap membela timnya dan mengatakan Dewi Fortuna tak berpihak kepada mereka. “Saya rasa kami tidak berada pada level yang diinginkan malam ini. Mereka (Dortmund) layak meraih kemenangan,” kata Wenger seperti dikutip dari Sky Sport.

“Saya masih yakin bahwa di atas semuanya, kami kurang beruntung karena ada lemparan ke dalam hanya 10 detik sebelum babak pertama usai. Kami kemasukan gol setelah itu,” ia menambahkan.Pelatih berusia 64 tahun itu merasa timnya layak merasa hasil yang lebih baik, bahkan memenangi pertandingan.“Meski penampilan kami sangat biasa-biasa saja, kami punya banyak peluang. Itulah anehnya. Kami bisa saja unggul lebih dulu, tetapi mereka juga punya banyak peluang,” Wenger mengakhiri. Arsenal saat ini berada di posisi buncit klasemen Grup D. Pada pertandingan lainnya, Galatasaray bermain imbang 1-1 lawan Anderlecht. Arsenal dibuat tak berkutik oleh Borussia

Dortmund di laga pertama fase Grup A Liga Champions. Pelatih Dortmund, Jurgen Klopp, membeberkan rahasia kemenangan timnya. Berlaga di Signal Iduna Park, Rabu (17/9) dini hari WIB, Dortmund mampu mengalahkan Arsenal dengan skor 2-0. Dua gol Die Borussen dicetak Ciro Immobile dan Pierre Emerick Aubameyang. Selama 90 menit, Arsenal mencatatkan lima tendangan dan hanya satu yang tepat sasaran. Jika dilihat dari pertemuan di musim lalu, The Gunners mampu menang 0-1 di kandang Dortmund. “Ini adalah penampilan yang bagus dari tim. Kami tampil sangat kuat, berani, cepat dan kami memiliki semua yang dibutuhkan

untuk memenangkan pertandingan ini. Jika membiarkan Arsenal memiliki ruang, mereka akan menyakiti Anda,” ujar Klopp, di situs resmi UEFA. “Untuk menghadapi pemain kuat seperti Arsenal, Anda harus tampil berani. Saya menikmati pertandingan ini dari menit pertama hingga akhir. Kami melakukan yang dibutuhkan untuk menang. Kami tampil nyaris sempurna. Jika melihat pertandingan seperti ini, menjadi pelatih adalah pekerjaan terbaik di dunia,” ungkapnya. Kemenangan atas Arsenal membuat Dortmund untuk sementara memuncaki klasemen Grup D dengan poin tiga, sementara The Gunners di posisi juru kunci dengan poin nol.(inlc)

KEHILANGAN BPKB

LOWONGAN KERJA

No. Registrasi: DB 3150 AT Nama Pemilik: Sudirjo No. BPKB: E.2202358.S

No. Registrasi: DB 3146 AT Nama Pemilik: Maria Weydekamp No. BPKB: F.6110595.S

JENIS MOBIL Nissan X-trail Ford escape Mercedes Benz 200 Toyota Camry 2.4 v Nissan Terrano Daihatshu Xenia XI Suzuki Swift Suzuki Splash Nissan Livina X-gear Nssan Livina X-gear Ford Fiest

KARAKATAU QUEEN MASSAGE. HIGH COOL SERVICE

CLASS MenerimaLADIES Service SPG,MAHASISWI, panggilan bergaransi oleh profesional ahli di bidang MODEL. AC, cuci AC,kulkas, freezer box, service KHUSUS PANGGILAN mesin pendingin manual KE HOTEL.LINE serta matic dan 24 JAM pemasangan instalasi listrik rumah. Hubungi 081356015386, HUBUNGI. 085341736560. ROY Anda puas kami bangga

082393424768

(MT) (AT) (AT) (AT) (MT) (MT) (MT) (MT) (MT) (MT) (AT)

No.Registrasi: DB 1371 AR Nama Pemilik: Yantje Waani No. BPKB: C.7950266.S

TAHUN 2011 2017 2007 2011 2006 2010 2011 2012 2013 2009 2011

Kami adalah salah satu perusahaan distribusi yg sedang berkembang di kota manado,.. Membutuhkan tenaga krja profesional di bidang. 1. Marketing eksekutif 2. sales taks force 3 sopir 4 helper PERSYARATAN

No. Registrasi: DB 3138 AT Nama Pemilik: Julius Pieter Tumbilung No. BPKB: F.6110627.S

1

No.Registrasi: DB 2116 LV Nama Pemilik: Aguslan No. BPKB: F.0083994.S

4.

No.Registrasi: DB 1355 AR Nama Pemilik: Donald Oroh No.BPKB: C.8313876.S No. Registrasi: DB 9453 LR Nama Pemilik: Yanti D.Y.Daandel No. BPKB: F.6110660.S

2 3.

5. 6 7. 8.

fcp izasa terakhir (pend. min smu sederajat) surat lamaran asli Fas foto warna 3x4( 2 lembar ) Surat berkelakuan baik dari kepolisian SKD ( sehat jasmani & rohani) Surat Pengalaman Kerja Untuk task force memiliki sim C Untuk sopir ( min sim A umum )

Lamaran di antar langsung ke ruko telkommas no 10 jln raya maumbi.

TLP ( HP 085240534000)

IKLAN KEHILANGAN BPKB BPKB NO J00308455.S NAMA : WASHINGTON HUTAJULU NOMOR POLISI :DB 1828 AJ ALAMAT: KAROMBASAN LINGKUNGAN II KECAMATAN WANEA MEREK/TYPE TOYOTA AVANSA 1300 G MT JENIS/MODEL MINI BUS TAHUN 2013 WARNA PUTIH NO MESIN: MA 90921 NO RANGKA: MHKM IBA3JDK134817

KEYZA INFO MOBIL 081340443280, 081244450722

RUSH 13 SILVER DP 57JT INNOVA11 SLV DP 55JT FORTUNER 11 PUTIH DP 75JT AVANZA 08 AQUA BLUE DP 20JT FORTUNER 08 HITAM DP 75JT KIJANG KRISTA 00 DP 20JT TERANO SPIRIT HITAM 06 DP 30JT X-TRAIL 07 SILVER 40JT XENIA 1.0 11 DP 30JT XENIA 1.3 09 DP 25JT TARUNA CSX 00 DP 15JT DUMPTRUCK ISUZU 09 PUTIH DP 40JT DUMPTRUCK ISUZU 13 PUTIH DP 75JT DUMPTRUCK HINO DUTRO 04 HIJAU DP 30JT HONDA CITY 04 BIRU DP 25JT YARIS 08 MERAH DP 25JT PANTHER LM 04 HIJAU DP 20JT BISA TUKAR TAMBAH CASH/KREDIT

AND ANDAA BUTUH PERALA PERALATTAN AACCARA DI LAP ANG AN TERBUKA & AAULA ULA LAPANG ANGAN 1. TENDA BIASA & DEKORASI 2. PANGGUNG KOOR & KONSER 3. KURSI BESI, PLASTIK & COVER 4. MEJA MAKAN & COVER DLL HUBUNGI/SMS HP NO. 081241110840 & 081241110187 ALAMAT BAHU LINGK. VII

DIJUAL

BANGUNAN

tukang Sebidang tanah dan bangunan di Menyediakan dari Jawa, bangunan pinggir jalan raya luas tanah kayu, kaca, aluminium, plafon, 390 M2, letak, peredam suara, dekat Honda Mobil Pall 2, partisi kaca/ kantor,dll. Terima Jalan Yos Sudarso borongan atau harian Hubungi (0431) 3323726 Hub. 082314604449

DIBELI AC, KOMPUTER TUA, TV RUSAK/ HANCUR HUBUNGI 085397282220


KAMIS 18 SEPTEMBER 2014

Duo Madrid beda nasib MADRID sempurna, Atletico merana. Nasib berbeda yang harus dialami dua finalis Liga Champions musim lalu. Selain itu nasib berbeda juga dilakoni duo Premier League, Arsenal dan Liverpool. Real Madrid sang juara bertahan, mampu melakukan start dengan sempurna. Skuad Carlo Ancelotti ini berhasil menjungkalkan wakil asal Swiss, FC Basel dengan skor telak 5-1. Pesta gol El Real di Santiago bernabeu, ditandai oleh go bunuh diri bek Basel, Marek Suchy yang menceploskan bola ke gawang timnya sendiri. Kemudian Gareth Bale, Cristiano Ronaldo, James Rodriguez, serta Karim Benzema secara beruntun menjebol gawang Basel yang kebetulan dikawal oleh Tomas Vaclik. Sementara tim tamu hanya bisa membalas lewat sebiji gol Derlis Gonzalez. Hasil tersebut membuat Madrid memuncaki klasemen grup B, setelah menang selisih gol, dari Liverpool yang saat bersamaan menang 2-1 atas Ludororets. Pada laga comebacknya, The Reds mengawali gol melalui aksi Mario Balotelli dan sebuah gol dari titik putih ala Steven Gerrard. Sementara tim debutan, Ludogorets hany bisa menciptakan gol melalui Dani Sedangkan di grup A, rival sekota El Real, Atletico harus menelan kekalahan, setelah kalah dari Olympiakos Piraeus dengan skor 2-3. Baca: Duo ( Halaman 7 )

GARETH Bale, Cristiano Ronaldo, James Rodriguez, serta Karim Benzema secara beruntun menjebol gawang Basel


KAMIS 18 SEPTEMBER 2014

PAMERAN PEMBANGUNAN

Komunitas Manado Dog Lovers dapat pujian dari Walikota Manado

K e c a m a t an TUMINTING

Poskamling jangan hanya jadi pajangan CAMAT Tuminting, Welly Mohede menghimbaukan kepada segenap jajarannya di Kelurahan agar wajib mengatifkan kembali semua poskamling yang sudah tersedia, merupakan program wajib yang harus WELLY Mohede. dilakukan dengan melibatkan seluruh kepala lingkungan dan masyarakat. Menurut Mohede kepada Swara Kita, bahwa sarana poskamling yang sudah di bangun di lingkungan, jangan hanya dijadikan pajangan.

KOMUNITAS Manado Dog Lovers ikut serta dalam Pameran Pembangunan Sulut 2014 di Kayuwatu.(foto: lukman/sk)

Guna bertarung di Pilwako Manado

K a m p u n g r on Terus dukung visi dan misi Pemkot KERUKUNAN serta kebersamaan bermasyarakat yang ada di Kelurahan Lapangan, tentunya sudah dapat dibuktikan oleh aparat pemerintah setempat dengan melibatkan seluruh kepala lingJUSUF Kopitoy. kungan. Bahkan minimnya tindakan kriminalitas yang terjadi, membuat warga lebih nyaman dan aman. Hal itu dikatakan Lurah Lapangan, Jusuf Kopitoy kepada Swara Kita. Ini semua bertujuan untuk mendukung visi dan misi Pemkot Manado dalam menciptakan Manado Kota Ekowisata yang menyenangkan bagi siapa saja. Baca: Terus ( Halaman 10)

jangan yang dipamerkan di stand tersebut berbeda dengan stand di kecamatan pada umumnya yang banyak menonjolkan kerajinan tangan baik patung dan pakaian bahkan bermacam-macam kue khas. Namun di stand Ma-

nado, banyak memamerkan jenis satwa, seperti anjing, iguana dan ular. Sehingga stand ini diketahui banyak dikunjungi warga masyarakat karena keunikan yang dipamerkan. Baca: Komunitas ( Halaman 10)

Jacko berharap dipinang GSVL

Baca: Poskamling ( Halaman 10)

KELURAHAN LAPANGAN

Manado—Ada yang unik serta menarik untuk disaksikan pada Pameran Pembangunan dalam rangka HUT Sulut Emas yang digelar di Kayuwatu, terlebih khusus di stand Pemkot Manado. Oleh Kecamatan Wenang sendiri, jenis pa-

WALIKOTA GS Vicky Lumentut dan Jackson Kumaat kemarin.(foto: tonny/sk)

BANTUAN

maat pun tidak malu-malu menyatakan sikap siap berpasangan dengan incumbent GSVL. “Beliau (GSVL,red) Ketua Partai Demokrat dan saya adalah Caleg Demokrat. Kalau memang diperintah oleh Ketua Partai harus berpasangan dengan beliau, saya siap,” ungkap Jacko, Rabu (17/9) kemarin kepada wartawan.

PAMERAN PEMBANGUNAN

Dinsos Manado perhatikan penyandang cacat Manado—Walikota GS Vicky Lumentut dan Wakil Walikota Dr Harley AB Mangindaan terus berupaya perhatikan warga penyandang cacat di Manado. Hal ini ditegaskan melalui program bantuan natura melalui Dinas Sosial (Dinsos) Manado, agar penyandang cacat dapat menikmati hidup yang lebih baik. Kadisos Manado Frans Mawitjere SH menyatakan, penyaluran bantuan bagi penyandang

Manado—Makin dekatnya pertarungan Pemilihan Walikota (Pilwako) Manado, berbagai manuver pun ditempuh guna mencari pasangan ideal. Jackson Kumaat pun tampaknya terkesan sangat berharap bisa dipinang Walikota GS Vicky Lumentut untuk maju di Pilwako 2015 mendatang. Jacko sapaan akrab Ku-

cacat di Kota Manado kali ini adalah untuk triwulan ketiga di tahun 2014. “Sementara disalurkan bantuan itu. Triwulan tiga ini kurang lebih 40 warga penyandang cacat yang menerima bantuan,” jelas Mawitjere. Lanjut dikatakan mantan Camat Wanea ini, para penerima bantuan adalah mereka yang sebelumnya telah didata oleh petugas Dinsos. Bantuan tersebut ada yang didrop langsung ke rumah penerima, namun ada juga perwakilan atau dikuasakan yang datang menjemput langsung di kantor Dinsos Manado. Baca: Dinsos ( Halaman 10)

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

Dikatakannya, di Pilkada 2010 lalu, dirinya bertarung dengan Walikota GSVL dan Wakil Walikota Harley Mangindaan. “Memang proses demokrasi berjalan terus, Pilkada berikut juga pasti akan berjalan harus berpasang-pasangan dan mencari pasangan. Beliau (Walikota GSVL,red) mengatakan banyak opsi atau pilihan di Pilwako

nanti. Saya tidak tahu apakah beliau akan maju lagi dengan pasangan sekarang yakni incumbent (Harley Mangindaan,red),” tegas Ketua KNPI Sulut dan Ketua PSSI Manado ini. GSVL sebelumnya mengatakan, sampai lupa kalau tahun 2015 sudah dekat, mungkin karena terfokus dengan bekerja dan mengabdi bagi warga kota Manado. Baca: Jacko ( Halaman 10)

PROYEK JALAN BUHA -BAILANG

Pemkot targetkan Siwi: Pemkot dukung juara lomba stand pembangunan fisik Manado—Stand Pameran Pemkot Manado langsung menunjukkan eksistensi dan kualitasnya dengan menampilkan semua produk dan program unggulan yang dimiliki. Tak heran, disela-sela meninjau pembukaan pameran di Stand kota Manado, Walikota Dr GS Vicky Lumentut yang didampingi First Lady Prof Juleyta PA

Runtuwene mengaku bangga dan berterima kasih atas kesediaan dan peran serta semua SKPD di jajaran Pemkot Manado yang telah menampilkan kemampuan, baik produk unggulan serta program kerja yang dirasakan perlu ditonjolkan dalam pameran tersebut. Baca: Pemkot ( Halaman 10) WALIKOTA Manado Dr GS Vicky Lumentut dan Dandim 1309 Manado Letkol Kav Dino Martino tinjauan langsung proyek Jln TMMD di Kelurahan Buha.(foto: ist)

WALIKOTA Dr GS Vicky Lumentut yang didampingi First Lady Prof Juleyta PA Runtuwene dipameran Kayuwatu.(foto: tonny/sk)

Manado—Akses jalan bagi masyarakat Kota Manado terutama bagi mereka yang tinggal di Buha dan Bailang, pengerjaannya mulai dilakukan oleh pihak TNI dan Pemkot Manado.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Manado, Ir Ferry Siwi menjelaskan pekerjaan jalan 2,4 Km itu merupakan proyek TMMD. Baca: Siwi ( Halaman 10)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


IBUKOTA JAGARON LINGK. III KEL. TELING ATAS

Ucapkan terima kasih TUNGGAKAN Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dari wajib pajak atau warga, sangat diharapkan segera diselesaikan. Hal tersebut ditekankan pemerintah Kelurahan kepada semua warga di Lingkungan III Kelurahan Teling Atas yang masih menunggak. K e p a l a lingkungan III, DONNY Tulangouw. Donny Tulangouw pun mengucapkan terima kasih kepada setiap warga yang sudah melunasi PBB karena telah membantu pemerintah sebagaimana yang sudah diwajibkan oleh negara. Namun tindak tegas serta himbauan juga sering dilakukannya kepada warga yang sampai saat ini belum melakukan pembayaran PBB. “Saya sendiri berharap ada kesadaran warga di lingkungan ini yang belum melunasi pajak dan tunggakannya agar bisa diselesaikan meskipun pembayaran tunggakannya dengan menyicil,” katanya.(elha)

Poskamling ... Dari Halaman 9 Kiranya pos tersebut wajib dilakukan kegiatan siskamling setiap malamnya agar bisa mengantisipasi berbagai hal kriminal yang akan terjadi. “Saya sendiri sebagai Camat Tuminting sudah berkoordinasi dengan aparat TNI/Polri untuk meminta bantuan dalam terus melakukan siaga patroli di semua Kelurahan di Kecamatan ini. Namun hal yang paling saya tekankan kepada seluruh Lurah dan pala agar bisa meminimalisir para remaja yang sering berkumpul pada malam hari yang sudah larut, apalagi sedang mengkonsumsi minuman keras,” terangnya.(elha)

Terus ... Dari Halaman 9 Dikatakan dirinya, bahwa semua ini sangat diperlukan tingkat kesadaran dari setiap warga dalam memaknai soal keamanan di lingkungan. Apalagi hal tersebut sangat di dukung oleh setiap kepala lingkungan yang sudah mau terus melakukan pemantauan secara proaktiif. “Intinya kami selaku jajaran di kelurahan sangat siap mendukung program dari pemerintah kota terutama soal masalah kamtibmas,” ungkapnya.(elha)

KAMIS 18 SEPTEMBER 2014

10

Hentikan aktifitas DAS Tondano dangkal, tower tanpa izin! warga pesisir mulai was-was PANTAUAN

GSVL: Camat dan Lurah serta instansi terkait harus bertindak Manado—Walikota Manado Dr GS Vicky Lumentut menginstruksikan agar aktifitas menara tower telekomunikasi yang tidak berizin segera dihentikan. Camat, Lurah serta SKPD terkait pun diminta untuk lakukan pengecekkan karena begitu banyak warga yang mengeluh akan pembangunan menara tower tersebut. “Tower tidak ada izin serta menyalahi aturan harus dihentikan aktifitasnya. Banyak laporan warga yang masuk kepada saya. Camat dan Lurah serta instansi terkait harus bertindak,” tegas Walikota GSVL Rabu (17/9) kemarin. Sebelumnya, warga Perumahan Poligriya Indah

Kelurahan Kairagi Dua Kecamatan Mapanget, khususnya di Blok Rambutan, protes akan pembangunan base tranciver station (BTS) atau menara/tower provider 3 (Three) yang didirikan di salah satu rumah warga setempat. “Kami masyarakat yang tinggal di sini (Blok Rambutan, red) dengan tegas menyatakan menolak atau tidak memberikan izin untuk dibangunnya tower dalam bentuk apapun di lokasi perumahan,” tegas sejumlah warga kepada wartawan, Minggu (14/9) lalu, antara lain Yudha Batawaa, Kel Senduk-Kandowangko, Kel Teddy Wangko, Berty Massie, Kel Anthon SidikRaya, Dani Panekenan,

Seska Rondonuwu, Russel Kalisil. Mereka mengaku bahwa pembangunan tower tersebut sudah berlangsung sejak Januari 2014 lalu, tetapi sampai sekarang tidak ada perhatian dari pemerintah. Kadiskominfo Manado Yohanis Waworuntu yang dikonfirmasi Koran ini menyatakan, kalau pihaknya hanya sampai mengeluarkan rekomendasi terkait dengan pemasangan BTS. Terkait dengan persoalan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) ada di Distakot, izin gangguan (HO) ada di Bagian Perekonomian, sementara izin AMDAL dari Badan Lingkungan Hidup (BLH). “Kita baiknya turun bersama-sama agar persoalan bisa langsung dituntaskan,” terang Waworuntu.(teem)

Manado—Rencana Pemkot Manado dalam menganggarkan proyek rehabilitasi pesisir Daerah Aliran Sungai (DAS) Tondano, nampaknya belum ada tanda-tanda kapan dimulai pengerjaan proyek tersebut. Bahkan oleh pemerintah kota sendiri, memang sudah pernah melakukan sosialisasi bersama para warga di Kantor kecamatan setempat, sehingga oleh warga yang berada di sekitar DAS sedang menunggu berlangsungnya proyek besar tersebut. Namun sampai saat ini, kejelasan tentang pelaksanaanya belum diketahui secara pasti. Alhasil, banyak warga pesisir DAS mulai melakukan pembangunan kembali rumah mereka yang hancur akibat banjir bandang belum lama

DANGKALNYA DAS Tondano mengundang rasa ketakutan bagi warga sekitar.(foto:lukman/sk)

ini. Oleh Bambang Amiri, salah seorang warga di Kelurahan Tanjung mengatakan kepada Swara Kita, Rabu (17/9) kemarin, bahwa dirinya saat ini mulai merasa was-was dengan kondisi fisik dari DAS Tondano. Apalagi soal dangkalnya sungai membuat banyak warga semakin khawatir dan takut dengan akan terjadinya banjir

seperti pada awal tahun ini. “Saya sebagai warga, sangat berharap kalau program pemerintah untuk secepatnya melakukan proyek revitalisasi DAS Tondano ini. Apalagi adanya tanggul yang sudah dijanjikan, membuat warga sangat menunggu datangnya proyek tersebut agar kami semua merasa aman,” ungkapnya.(elha)

PROYEK SOLAR CELL

Assa: Sebenarnya program ini tidak perlu dipermasalahkan Manado—Proyek lampu jalan umum tenaga surya (solar cell) berbandrol Rp9 miliar, ditegaskan Kepala Bappeda Manado Petter Assa telah dianggarkan melalui APBD 2014. Menurut mantan Kadis Parbud Manado, solar cell masuk dalam RPJMD yang diusulkan Distakot. “Bisa saya jelaskan, program kota Manado dibahas bersama oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD)

dengan Banggar Dekot Manado untuk disetujui. Untuk Solar Cell masuk RPJMD pada program tata ruang yakni penerangan jalan. Kami sendiri dari Bappeda hanya menyusun program berdasarkan usulan SKPD. Selanjutnya KUA-PPS tersebut, oleh TAPD dibahas dengan Banggar Dekot Manado,” terang Assa, Rabu (17/9) kemarin. Jika proyek Solar Cell tidak setujui Dekot untuk

diprogramkan, harusnya tertera dalam berita acara pembahasan TAPD dan Banggar. “Setahu saya saat pembahasan bersama Banggar, anggota dewan tidak mempermasalahkan adanya program Solar Cell itu. Jadi, secara tidak langsung program itu sudah diterima,” kata Assa. Assa pun merasa kebingungan dengan adanya sorotan terhadap proyek Solar Cell yang saat ini sedang ditenderkan. Dan hal ini

menimbulkan pertanyaan besar apakah penolakan tersebut diakibatkan karena proyeknya tidak positif atau sebaliknya. “Sebenarnya program ini tidak perlu dipermasalahkan karena sangat positif bagi Kota Manado. Yang menjadi persoalan sekarang, apakah program ini tidak baik dilakukan. Patut diakui kalau program tahun 2013 ada kesalahan. Tapi mekanismenya yang salah,” ungkap Assa.

narkan pernyataan Walikota kala bersama dengan Jacko. Namun Jubir Pemkot Ini menyatakan, kalau itu merupakan komunikasi politik yang normatif dan terbuka. “Meski menomorsatukan Harley Mangindaan sebagai pendamping, sinyalemen GSVL itu mengisyaratkan, bahwa kandidat pasangan calon akan diajukan oleh partai, dan siapapun yang diajukan partai (Demokrat,red)

sebagai pasangan calon Wakil Kepala Daerah, beliau tentu siap,” kata Mocodompis. Lanjutnya, mengingat proses Pilkada masih belum bergulir, tentu membangun komunikasi politik dengan figur yang punya keunggulan dan kepedulian warga yang luar biasa, dan kriteria yang disampaikan tersebut, ada pada Jackson. “Tapi juga kandidat lain termasuk HABM,” tandas Mocodompis.(teem)

Dalam peninjauan tersebut, Walikota memberikan apresiasi yang tinggi atas bantuan TNI dalam membuka akses jalan bagi masyarakat Kota Manado, terutama mereka yang tinggal di Buha dan Bailang. “Terima kasih saya kepada TNI yang telah membantu masyarakat melalui TMMD. Jalan ini tentunya akan sangat memberi manfaat bagi masyarakat dalam rangka membuka akses perekonomian,” terang Walikota seraya berharap pekerjaan jalan sepanjang

2,4 Km itu bisa selesai sesuai rencana. Walikota sendiri melihat jalan dengan lebar 4 meter itu sementara dikerjakan. Sebagian telah ditutupi batu-batu pecah, sebagian lagi masih tanah serta ada yang ditutupi sirtu. Dalam peninjauan tersebut Walikota didampingi Kadis PU, Kadis Kebersihan dan Pertamanan Julises Oehlers SH, Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Hendrik Warokka SPd DEA dan Kasat Pol PP Xaverius Runtuwene SIP.(adv/teem)

Jacko ... Dari Halaman 9 Namun soal Wakil Walikota yang akan berduet dengan dirinya pada Pilwako kedepan, GSVL menegaskan, mau memilih yang terbaik, figur yang memiliki track record jelas tentunya. “Kalau partai memutuskan saya untuk bersama Bung Jackson Kumaat, maka saya siap tentunya. Beliau juga memiliki keunggulan dan kepedulian pada warga yang luar biasa,” ungkap GSVL.

Lantas apa tanggapan Wawali Manado Dr Harley Mangindaan? “Sekarang ini saya membantu Walikota GSVL. 2015 hanya mimpi. Yang nyata adalah apa yang sedang Ai lakukan sekarang ini yakni membantu GSVL dan bekerja cepat, layani warga, bukan berpikir jabatan,” ujar kalem Ai sapaan akrab Wawali. Sementara itu, Kabag Humas Manado Franky Mocodompis membe-

APBD kota Manado sebesar Rp1,85 miliar. “Sampai akhir tahun 2014 ini direncanakan dapat diselesaikan 1,4 Km jalan penghubung itu, termasuk satu buah jembatan,” tambah Siwi. Sebelumnya, Walikota Manado Dr GS Vicky Lumentut bersama Komandan Kodim 1309 Manado Letkol Kav Dino Martino melakukan peninjauan langsung proyek jalan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) di Kelurahan Buha, Kecamatan Mapanget, Selasa (16/9) lalu.

menegaskan, pernyataan Mailangkay keliru. “Perlu diluruskan, pernyataan beliau (Benny Mailangkay,red) tidak benar dan tak logis. Buktinya, APBD TA 2014 rampung diakhir tahun 2013. Sementara saya dilantik sebagai Kadistakot tanggal 12 Maret 2014. Artinya dimasa beliaulah kegiatan tersebut direncanakan dan masuk dalam APBD TA 2014,” ungkap Supit mengaklarifikasi.(teem)

Dinsos ... Dari Halaman 9

Siwi ... Dari Halaman 9 Dimana untuk pembebasan lahan dan pendekatan kepada masyarakat dilakukan sendiri oleh TNI. Sedangkan dukungan Pemkot Manado sendiri, tambah Siwi, adalah dalam bentuk pembangunan fisik jalan. “Memang dananya ada yang dari TNI dalam proyek TMMD, kita memberikan dukungan fisik terhadap pembangunan jalan tersebut. Soal pembebasan lahan dan pendekatan kepada masyarakat dilakukan TNI,” jelas Siwi. Dukungan dana dalam

Dilain tempat, Kadistakot Manado, Benny Mailangkay menuturkan penetapan APBD 2014 termasuk proyek Solar Cell. Namun dirinya menyangkal, kalau proses penatapan waktu itu, dirinya terlibat. “Kadis Tata Kota Manado dijabat Donald Supit, bukan saya,” kata dia. Akan pernyataan Mailangkay, Donald Supit SH yang adalah mantan Kadistakot Manado langsung bereaksi dan

PENYALUR TENAGA KERJA Sektor informal : khusus wanita sebagai penata laksana RT. Negara : Singapur Umur 23-28 thn, pendidikan min smp gaji SIN$450-500 (+ Rp. 4jt-5jt). HongKong umur 20-27 thn & ex kerja luar negri min 1 thn gaji HK$4010 (+Rp.6jt). Malaysia umur 20-46 thn, pendidikan min SD, gaji RM 850900 (+Rp.3jt). Pendidikan dan pelatihan di BLK manado tidak dipungut biaya/gratis, uang saku 2,5jt (Malaysia&Sin), 2jt Hongkong. Berangkat langsung dari Manado. Hub PT. Elsa Putri Indah. Jln Politeknik No.14 Kairagi II. Telp 0431811994/812708 Hp. 0852 4016 2135 / 0813 5641 9362. Izin Menteri Tenaga Kerja Ri : 74/men/I/2007.

“Bantuan yang diberikan adalah natura berkualitas sehingga sangat layak untuk dimanfaatkan. Semoga ini dapat membantu meringankan benan warga penyandang cacat maupun keluarga

Pemkot ... Dari Halaman 9 Dikatakan GSVL sapaan akrab Walikota enerjik ini, selang beberapa tahun Stand Pemkot Manado selalu meraih juara yakni paling tidak masuk kategori tiga besar. Untuk itu di pameran Pembangunan Tahun Emas (50) Provinsi Sulut ini, semoga sukses mempertahankan gelar juara bisa diwujudkan pihaknya. “Selain turut berpartisipasi mengikuti hajatan pameran Pembangunan ini, semoga hasil juara lomba Stand bisa

Seperti yang diulas oleh Joe, salah satu anggota komunitas Manado Dog Lovers (MDL), kepada Swara Kita Rabu (17/9) malam, dia mengatakan, komunitas MDL baru terbentuk pada minggu yang lalu, dimana berawal

Nama Umur Jenis Kelamin Tinggi Badan Alamat

: Anie Manurip : 73 Tahun : Perempuan : 150 cm : Banjer Lingk. IV no.107 (Lorong Kampet) Ciri-ciri : Badan kurus, rambut pendek, kulit kuning lngsat, agak pikun, terakhir menggunakan baju warna coklat. Tempat Hilang : Meninggalkan rumah di Perumahan Griya Paniki Indah pada hari Rabu tanggal 10 September 2014 jam 3 sore.

JAMU

direbut lagi oleh Kota Manado,” ujar GSVL. Turut hadir dalam pembukaan pameran dan peninjauan Stand, Wakil Walikota DR Harley Mangindaan dan istri Ny Seyla Kudati, Sekot Ir Harfey Sendoh, Ketua Panitia Stand Manado Assisten I Drs Joshua Pangkerego, Assisten II Drs Rum Usulu dan Assisten III Dra Henny Giroth serta Kadis, Kaban, Kabag dan Camat se kota Manado.(teem)

Komunitas ... Dari Halaman 9

INFO ORANG HILANG

TELP YG BISA DIHUBUNGI :

yang mengurusnya,” ungkap Mawitjere sembari menambahkan natura yang diberikan yakni berupa beras, minyak goreng, mie instan, telur, mentega, gula, kopi, teh celup dan bahan pokok lainnya.(teem)

1. Djemie Kaligis 081340134853 2. Djefrie Kaligis 08128146572 3. Ellen Kaligis 081355188789

BENALU BATU GODOKAN DAN KAPSUL

Menyembuhkan tumor dan kanker berkhasiat pula menyembuhkan penyakit hosa (sesak nafas) Haid yang terus menerus, sakit pinggang, sakit kepala, membersihakn nikotin, sakit ginjal, tulang ngilu-ngilu, pandangan terganggu, sakit maag, benjolan-benjolan, badan sakit, rasa capek-capek, kencing manis, reumatik, mebersihakn akar tumor sesudah operasi, pusing pandangan berputar-putar, menurunkan darah tinggi, eksim, gondok, dan TBC, dan berbagai penyakit dalam lainnya.

RAMUAN KHUSUS PRIA DAN WANITA Untuk memperpanjang, memperbesar serta mengeraskan tegangan alat vitas/penis Standrat Tp.70.000,- Istimewa Rp. 140.000 Untuk mengentalkan dan memperbanyak sperma serta menambah gairah sex perbotol kapsul Rp.50.000 Untuk menyembuhkan penyakit impotensi/lemah syahwat yang tegang sewaktu-waktu per tube Rp. 50.000 Untuk mampu lebih lama dalam bersetubuh, tissu Rp 25.000/dos dan semacamnya

PENGURAS WC MULTI BIO NATURAL MENCEGAH DAN MENGURAS WC PENUH, TERSUMBAT, EMNGHILANGKAN BAU PADA SEPTIC TACNK, DAN SALURAN PIPA TANPA DISEDOT

informasi hp 081356233644, 081340201035 Jl. Lumimuut No. 38 depan ex hotel mayo manado

dirinya dan beberapa temannya sering berjalanjalan di Kawasan Mega Mas, sambil membawa anjing peliharaan. Di situlah gagasan untuk membentuk satu komunitas pemeliharaan anjing ras ini mulai dilakukan, sehingga baru kali ini komunitas mereka ditampilkan bersama dengan anjing peliharaan di Pameran Pembangunan Sulut. “Kami sangat bangga banyak warga masyarakat datang berkunjung di stand ini, untuk melihat anjinganjing peliharaan kami, apalagi kunjungan Walikota Manado GS Vicky Lumentut dan jajarannya sangat membanggakan bagi kuminitas Manado Dog Lovers,” ujar Joe. Lanjut dikatakannya, anggota dari komunitas MDL saat ini baru ada sekitar kurang lebih 10 orang, dan nantinya akan terus ditambah dengan persyaratan yang mereka buat dalam keinginan bergabung bagi siapa saja. “Yang pokok persyaratan utama harus memiliki anjing peliharaan jenis apa saja, dan mau melakukan segala prosedur yang diterapkan oleh komunitas MDL untuk ditaati,” ujar Joe, seraya mengatakan bahwa komunitas mereka ini nantinya akan melakukan Walking With Santa Claus bekerjasama dengan Polda Sulut.(elha)


TOTABUAN BOLSEL KEGIATAN

Bupati Bolsel minta SKPD lapor Humas setiap ada pelaksanaan TAK terkontrolnya setiap kegiatan yang dilakukan oleh SKPD Bolsel, Bupati Bolaang Mongondow Selatan H Herson Mayulu SIP meminta untuk melaporkan setiap kegiatan melalui bagian humas setempat. Penegasan ini dimaksudkan agar setiap pelaksanaan kegiatan yang dilakukan bisa terkontrol dengan baik, serta bisa dipublikasikan melalui media masa yang ada. Juga sebagai garis koordinasi dalam pemerintahan daerah supaya tidak ada kesalahan dalam setiap informasi yang dikeluarkan oleh masing-masing SKPD. Bupati Bolsel H Herson Mayulu SIP melalui Kabag humas Bolsel Ahmadi Modeong mengatakan dalam setiap kegiatan yang akan dilakukan yang melibatkan pemerintah daera termasuk Bupati dan pejabat daerah lainnya. “Kalau ada SKPD yg melaksanakan kegiatan apalagi menghadirkan Bupati, tamu/narasumber dari luar baik pemerintah pusat, provinsi di daerah, maka wajib beroordinasi dgn bagian humas satu minggu atau 5 hari sebelum pelaksanaan kegiatan,” kata Bupati melalui juru bicara humas. Penyampaian jauh hari sebelumnya tersebut dimaksudkan agar penyampaian informasi kepada bupati dlm kegiatan yg akan di hadiri oleh pemda dapat terencana dengan matang oleh SKPD. Baca: Bupati ( Halaman 12 )

kotamobagu MPTGR

Belum terbayar, pihak ketiga masih berhutang P I H A K Pemerintah Kota Kotamobagu terus berupaya untuk menyelesaikan ganti rugi yang ditemukan badan pemeriksa keuangan (BPK) ke pihak ketiga. Sekretaris kota ( S e k k o t ) Kotamobagu Drs Hi Mustafa Limbalo WIWIEK Buchary. selaku Ketua Majelis Pertimbangan Tuntutan Ganti Rugi (MPTGR) Kotamobagu mengakui jika masih ada pihak ketiga yang belum melunasi TGR tersebut. Namun, niat baik dari pemilik TGR terbanyak sudah mulai dilunasi. “Untuk temuan ke pihak ketiga PT Waskita paling besar. Ada dikisaran 1 miliar lebih. Tapi sudah lebih dari setengah dikembalikan,” kata Limbalo kepada sejumlah wartawan. Baca: Belum ( Halaman 12 )

bolmong PENDAFTARN CPNS

Diduga intensif kecil, formasi dokter kurang diminati HINGGA saat ini, menurut Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Bolmong Leksi Paputungan bahwa baru satu dokter umum yang masukan lamaran pada pendaftaran CPNS 2014 Bolmong. “Formasi dokter baru satu orang yang masukan berkas, yaitu warga Desa Bilalang,” beber Leksi, kemarin. Begitu juga dengan formasi dokter hewan yang sampai saat ini tak diminati. Ini berarti, hingga batas penutupan pendaftaran 24 September mendatang jika tak ada tambahan pendaftar, maka dengan sendirinya formasi tersebut gugur. “Jika salah satu formasi tak ada pendaftar, tidak bisa ditambahkan ke formasi lain. Karena formasi yang tetap kosong itu otomatis gugur,” kata Leksi. Ia juga berharap pelamar mempercapat pemasukan berkas, mengingat masih ada yang perlu diperbaiki atau dikoreksi. “Ini menjaga batas pemasukkan ditutup, supaya tidak akan menjadi masalah bagi pelamar,” pungkasnya. Baca: Diduga ( Halaman 12 )

boltim TATIB DEWAN

Mokoagow tegaskan tetap mengacu PP 16 PEMBAHASAN Tata tertib (Tatib) Dewan Kabupaten (Dekab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) periode 2014-2019, tetap mengacu pada peraturan pemerintah (PP) Nomor 16 tahun 2010 yang mengatur tentang keanggotaan dan pelaksanaan aturan di DPRD. Demikian dikatakan Wakil ketua Dekab Boltim, Sehan Mokoagow Mokoapa. “Jadi sudah kami putuskan pada hari ini, kami sudah mulai membahas tatib dan pembentukan fraksi dari 20 anggota kami,” terang mantan wakil Bupati ini, di gedung Dekab Boltim, Rabu (17/9) kemarin. Sebelumnya juga dipastikannya sejumlah anggota Dekab Boltim sudah mengadakan pembicaraan walaupun bersifat tidak resmi sudah sempat membahas beberapa rencana agenda dan program kerja kedepan yang nantinya akan dibahas dalam komisi yang akan dibentuk. “Mulai dari bidang kesehatan, pendidikan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat sudah kami bicarakan yang nantinya kedepan tinggal disinergikan dengan program kerja dari pihak eksekutif,” ungkapnya. Baca: Mokoagow ( Halaman 12 )

BOLMONG, KOTAMOBAGU, BOLMUT BOLTIM, BOLSEL KAMIS 18 SEPTEMBER 2014

11

Oknum eks anggota dewan diduga jadi calo CPNS Tertipu Rp120 juta, korban minta agar pihak kepolisian proses sesuai hukum yang berlaku Lolak—Menipu dengan modus menjanjikan posisi Pegawai Negeri Sipil (PNS) untuk mendapatkan sejumlah uang, kembali terjadi di Kabupaten Bolmong. Hal ini seperti dialami korban bernama Asriani Arifin warga Kelurahan Kadidi Kabupaten Sidrap Sulawesi Selatan. Dalam laporannya ke Markas Kepolisian Resort

(Mapolres) Bolmong, terungkap bahwa pelapor kehilangan Rp120 juta karena terlalu mempercayai mantan anggota dewan periode 2004-2009, Ahmad Mahmud alias Mansur Muin, Warga Desa Lalow Kecamatan Lolak, Kabupaten Bolmong. Dari hasil pengaduanya saat melaporkan perihal penipuan ini, dirinya

menceritakan awal kejadian hingga tanpa disadari ia telah masuk dalam perangkap korban penipuan dalam penerimaan CPNS tahun 2011. “Saya ketemu di Gorontalo pada tanggal 30 November 2011 dengan Mansur Muin, dan katanya adik dan ponakan saya akan dijadikan PNS, asalkan memberikan uang terhadapnya. Saya cukup

yakin dan percaya, akhirnya menyetorkan kepada Mansur Muin pertama 30 juta, dan setoran kedua 90 juta, namun hingga saat ini adik dan ponakan saya tidak pernah menerima SK PNS,” cerita Asriani saat diruang Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Bolmong. Lanjut Asriani, ketika dirinya menanyakan perihal itu, malah dia sempat dimarahi dan diancam oleh terlapor. Baca: Oknum ( Halaman 12 )

PILKADA BOLSEL

ARB-AYS bersatu lawan kekuatan H2M Molibagu-Meski belum ada ketetapan RUU Pilkada oleh pemerintah pusat, baik Abdul Razak Bunsal (ARB) maupun Ahmad Yani Suratinoyo (AYS) tetap optimis maju di Pilkada Bolsel. Diprediksi keduanya bakal bersatu untuk melawan kekuatan kekuasaan Herson Mayulu (H2M). Saat bersamaan keduanya mengaku siap untuk bertarung di Pilkada Bolsel. Dengan posisi keduanya sebagai pimpinan partai politik, memberikan kekuatan

tersendiri dalam pelaksanaan pemilihan kepala daerah. Ditanya soal berpasangan, keduanya masih enggan untuk membeberkan rencana mereka. “Nanti kita liat saja kedepan. Yang pasti kami berdua siap untuk bertarung di Pilkada Bolsel,” kata AYS. Menurut Bunsal, untuk penentuan berpasangan atau tidaknya mereka dalam Pilkada Bolsel, nanti akan dilihat dalam hasil survey yang nantinya akan di jalankan oleh partai. “Ada

Survey yang dijalankan nanti, kita lihat keadaannya sebentar ketika ada hasil survey,” jelasnya. Jika mereka bersatu, koalisi kedua partai masingmasing Demokrat dan Golkar jelas kekuatan baru akan terbangun. Bisa saja dalam pelaksanaan Pilkada Bolsel, baik itu secara langsung maupun dipilih oleh anggota dewan, tetap memiliki kekuatan yang sama. Lebih mudah lag apabila pemilihan dilakukan

oleh dewan sendiri. Diketahui saat ini, kursi parlemen untuk Demokrat ada 3 (tiga) kursi dan Golkar juga diparlemen ada 3 (tiga) kursi sehingga jika disatukan menjadi 6 (enam) kursi di dekab Bolsel. Kemungkinan besar, menjadi modal utama keduanya membangun kekuatan, dapat dilihat dari jumlah kursi yang diperoleh di parlemen. “Kita tunggu saja hasil keputusan RUU Pilkada,” ujar Bunsal.(cepe)

TERPUKAU

Mr Brandon & Mr Charly sambangi Kotamobagu Kotamobagu—Mengaku terpukau dengan sajian dan penyambutan yang ada di stand pameran Kotamobagu di Kayuwatu Manado. saat pembukaan pameran dalam rangka HUT Propinsi Sulawesi Utara ke 50 yg dilaksanakan pada hari Selasa, dua bule warga kenegaraan Amerika temui pemerintah kota (Pemkot) Kotamobagu, Rabu (17/9) kemarin. Sekitar pukul 16.00 Wita, diruang kerjanya wakil walikota menerima kunjungan konsultan Amerika Mr Brandon Possin kepala Politik dan Ekonomi kantor konsulat Amerika dan staf konsulat Mr Charly Raya. Menurut penjelasan keduanya kepada Pemkot Kotamobagu, keduannya tertarik saat menikmati kopi khas Kotamobagu dan ikut serta mempratekkan membuat kacang goyang hingga membuat keduanya penasaran dengan daerah yang akrab dengan ‘kota untuk semua ini’.

USAI diadakan pertemuan, Wakil Walikota Kotamobagu, berkesempatan berfoto bersama Mr Brandon.(foto: yun/sk)

“Mereka ingin mengetahui keadaan Kotamobagu dan bersilaturahmi dengan pemimpin yang ada di Kotamobagu, secara umum ingin mempererat hubungan Amerika dan Indonesia dan secara internal dengan Kotamobagu,” demikian urai Mr Brandon dihadapan Wakil Walikota Kotamobagu bersama sejumlah pejabat pemkot saat pertemuan.

Tak hanya itu, Jika ini sillahturahim dan pertemanan terus berjalan baik. Mr Brandon mengatakan akan meningkatkan kerjasama khusus dibidang perdagangan dan pendidikan dengan memberikan beasiswa kepada orang orang cerdas yang ada di Kotamobagu. Menurut Juru Bicara Pemkot Kotamobagu, dua bule juga ini sangat tertarik

dan takjub dengan kerukunan antar etnis dan umat beragama yang ada di Bolaang Mongondow Raya khususnya dan Sulawesi Utara pada umumnya. “Mr Brandon mempersilakan kepada warga Kotamobagu yang ingin berkunjung ke Amerika secara khusus memberikan fasilitas pengurusan visa lebih dari 90 % dapat diproses dengan cepat,” katanya.(yede)

PENGABDIAN

15 tahun tak gunakan SPPD, Buhang curi banyak simpati Boroko-Setelah resmi tak lagi menjadi penyambung aspirasi rakyat, Christofel Buhang Sos, mencuri simpati banyak orang saat proses pelantikan, Selasa (16/9). Pasalnya, selama menjabat sebagai anggota legislatif kurang lebih 15 tahun, terhitung semenjak 8 tahun di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) yang saat itu belum dimekarkan dan berlanjut menjadi Aleg selama 7 tahun di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), tercatat tidak

pernah menggunakan dana Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) baik untuk Bimtek maupun studi banding dan selalu mengembalikannya ke kas negara. Hal yang memang jarang dilakukan pejabat negara lainnya dan seharusnya menjadi contoh positif bagi semua anggota legislatif yang baru dilantik. Saat ditemui oleh sejumlah wartawan harian, Papa Cak’ sapaan akrab beliau, berharap kepada seluruh anggota legislatif (Aleg) yang baru dilantik

agar bisa menuruskan perjuangan rakyat ,menjadikan Bolaang Mongondow Utara menjadi rumah besar yang nyaman untuk penghuninya dalam hal ini rakyat Bolmut. Sebagaimana yang menjadi harapan bersama agar tidak ada lagi rakyat Bolmut yang merasa termarjinalkan. “Saya sangat berharap jika anggota legislatif yang terpilih ini, adalah benar-benar pilihan masyarakat sehingga bisa meneruskan perjuangan rakyat Bolmut untuk

menjadikan Bolmut sebagai rumah besar yang nyaman bagi rakyatnya dengan tidak ada lagi rakyat yang merasa termarjinalkan,” ujarnya. Buhang pun menambahkan,jika menjadi Aleg adalah tugas yang tidak gampang. Karena ini berkenaan langsung dengan bagaimana kita menyikapi dan meneruskan aspirasi rakyat sehingga semoga semua Aleg yang terpilih bisa diberikan kelurusan dan ketetapan hati untuk sama-sama mensejaterahkan rakyat.(try34)

ISU KERETAKAN

KPUD Boltim pertegas masih tetap harmonis Tutuyan—Kabar ‘miring’ pasca Pemilihan Calon legislative (Pilcaleg), yang kini melanda lembaga penyelenggara Pemilihan Umum (Pemilu) yakni, Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), yang tercium isu ‘keretakan’ dari 5 anggota komisioner dibantah dua komisioner. Salah satunya, Ketua Divisi Program Data dan Informasi Ronald Limbanon. Dimana menurutnya. Kabar tersebut hanya sekedar isu belaka. “Itu

hanya isu saja, buktinya kami pada acara pelantikan anggota Dewan Boltim lalu hadir bersama-sama,” terang Ronal, saat dihubungi via telpon seluler, kemarin. Dipastikanya bahwa ke 5 komisioner KPUD Boltim tetap solid dengan hubungan yang masih terjalin harmonis dan menyiapkan diri menuju Pemilihan Kepala daerah (Pilkada) di tahun 2015 mendatang. “Untuk lebih jelasnya lihat saja kami akan eksis di Pilkada 2015 nanti,” singkatnya.

Sama halnya dengan Ewin Umbola, yang malah bertanya jika komisioner retak dengan masalah apa. Karena intinya saat ini mereka dalam kondisi yang aman dan terkendali dimasing-masing anggota. “Retaknya karena apa? Tidak benar. Semua aman-aman saja, coba tanya ketua Hendra,” jawabnya via BBM kemarin. Diketahui informasi yang beredar disejumlah insan pers di Boltim diduga ‘keretakan’ berawal dari adanya SK kedua oknum anggota Dewan Boltim terpilih 2014-2015 yang

merupakan incumben yang diduga tersandung kasus materai palsu. Dimana laporan pelanggaran kode etik KPUD Boltim sudah dilaporkan ke Dewan Kehormatan Pertimbangan Pemilu (DKPP) Pusat oleh Ipdal Mokoagow yang merupakan Caleg Partai Kesatuan Bangsa (PKB) dan Nasarudin Simbala dari PDIP pada waktu lalu dengan nomor laporan 714/1-P/LDKPP/2014 tentang dugaan pelanggran Kode etik KPUD Boltim.(yede)

SARANA

Tak beres, warga Pinogaluman keluhkan proyek jalan trans Boroko-proyek jalan trans Sulawesi di Kecamatan Pinogaluman Kabupaten Bolaang Mongondow utara (Bolmut) yang nilai kontraknya mencapai Rp20,9 miliar ini, diprotes warga di kecamatan tersebut. Pasalnya, proyek yang dikerjakan oleh PT Mitha Prana Chasea ini pekerjaannya tidak sesuai dengan bestek. Hal ini disampaikan oleh warga Kecamatan Pinogaluman, yang namanya enggan dikorankan oleh wartawan harian ini kemarin. “Kontraktor yang melaksanakan pekerjaan jalan trans sulawesi ini, mendapatkan penolakan warga, karena dinilai

pekerjaannya tidak sesuai dengan bestek,” ujarnya. Dia juga mengatakan, meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan Dewan Kabupaten (Dekab) Bolmut untuk tidak diam soal pekerjaan jalan trans sulawesi di Kecamatan Pinogaluman ini. “Kami meminta pemkab dan dekab untuk mengevaluasi kontraktor pelaksana proyek jalan ini,” pintanya. Dia pun menambahkan, apabila sampai saat ini pihak kontraktor masih mengindahkan keluhan warga, maka kami akan meminta pihak kejaksaan untuk melakukan pemeriksaan proyek jalan ini.(try34)

CPNS KK

Usai verifikasi, pengumuman lulus berkas belum dipastikan Kotamobagu—Rekap akhir pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kota Kotamobagu sudah ditutup sejak, Senin (15/9) awal pekan lalu. Pengumuman pun dipastikan setelah proses verifikasi berkas pelamar selesai. Hal ini disampaikan kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Kotamobagu Adnan Masinae bahwa hingga batas akhir pendaftaran jumlah yang mendaftar online adalah sebanyak 1.077 pelamar. Namun sayangnya berkas yang masuk hanya sekitar 855. “Dengan rinciannya, kesehatan 421, teknis 380, dan guru 54. Jadi, yang tidak memasukkan berkas 222,” jelas Adnan kemarin. Untuk pengumuman kelulusan berkas pun,

lanjut Adnan masih harus melewati tahapan verfikasi dan validasi berkas dari para pelamar. Kemudian dirapatkan dengan tim penerima berkas yang juga menjadi wakil dari panitia seleksi penerimaan CPNS. “Itu harus di rapatkan kembali. Kemudian dibutuhkan tanda tanggan sekretaris kota, dan bisa kita umumkan,” katanya. Untuk itu, Adnan memastikan pelaksanaan verifikasi berkas bisa selesai pekan depan. Namun untuk jadwal pengumuman kelulusan berkas belum bisa dipastikannya. “Kita upayakan senin depan sudah selesai, dirapatkan dan Sekkot akan mengetahui dahulu, kemudian bisa diumumkan,” tutupnya.(yede)

GAJI PERDANA

Dekab tarik menarik soal pembayaran Molibagu-Proses pelantikan anggota Dekab Bolsel yang menggantung, membuat protes soal pembayaran gaji perdana anggota Dekab Bolsel yang baru. Saat ini keputusan pembayaran masih ada tarik menanrik antara anggota Dekab baru dan Dekab lama. Kemungkinan besar untuk pembayaran gaji anggota Dekab periode 2014-2019 bulan September sebagai gaji perdana mereka belum bisa diterima. Masih akan dibayarkan kepada anggota Dekab lama periode 20092014. Sesuai informasi yang diperoleh langsung dari mantan Wakil Ketua Riston Mokoagow, dimana untuk proses pembayaran gaji dekab untuk bulan September masih akan diterima oleh anggota Dekab yang lama. Belum terhitung anggota Dekab baru yang kemarin dilantik. “Gaji September masih diterima anggota dewan lama,” kata Riston. Sebelum proses pelantikan digelar, Sekretaris Dekab Bolsel Wahudin Kadullah pernah mengatakan pembayaran gaji Dekab Bolsel didasarkan pada waktu pelaksanaan pelantikan/ pemberhentian anggota dekab. Dikatakannya jika pelaksanaannya di bawah tanggal 15, berarti diterima aleg baru. Sebaliknya jika pelantikan/pemberhentian dilaksanakan di atas tanggal 15 berarti gaji September sudah diterima aleg baru. “Dengan pertimbangan, periode mana yang masa

kerjanya paling banyak pada bulan ini. Acuannya, mana yang di atas 15 hari,” kata Sekwan sebelumnya. Namun hal tersebut kembali ditepiknya setelah proses pelantikan usai dilaksanakan. Pasalnya, saat ini gaji September ini harus diterima oleh anggota Dekab lama. Menurutnya setelah melalui proses konsultasi dengan Pemprov Sulut, ternyata belum bisa dijadikan dasar dalam proses pembayaran gaji kepada anggota dekkab baru. Tidak ada payung hukum yang menaunginya dalam proses tersebut. “Kami sudah lakukan konsultasi, ternyata tidak ada payung hukum yang mengatur hal tersebut, sehingga kami memberikan kepada mereka. Kenapa tidak diberikan kepada anggota DPRD yang baru logikanya adalah karena mereka baru dilantik dan belum bekerja nanti bulan berikutnya para anggota baru menerima gaji pertamanya,” kilah wahyudin. Sementara Riston Mokoagow juga mengatakan, persoalan penetapan tanggal pelantikan yang dikaitkan dengan proses pembayaran gaji anggota Dekab, tidak menjadi soal. “itu hanya kebiasaan saja, tidak diatur dalam aturan,” kata Riston. Bisa jadi, anggota Dekab periode 2014-2019 untuk September ini, masih harus bersabar. Tugas dan tanggungjawab selaku wakil rakyat pun baru saja di emban.(cepe)


TOTABUAN

Bupati ... Dari Halaman 11 “Ketika ada perubahan jadwal acara, harus di koordinasikan dengan humas perubahan waktu tersebut agar dapat diketahui jauh sebelumnya,” tukasnya. Secara keseluruhan termasuk dengan pelaksanaan program infrastur pembangunan yang melibatkan instansi teknis lintas sektor tidak diperbolehkan mengakomodir sendiri tanpa ada pemberitauan langsung kepada SKPD yang bersangkutan. “Semua harus satu kesatuan dalam sistem pemerintahan,begitu juga dengan pemberitaan atau penyampaian informasi kepada publik terkait dengan kegiatan pemerintahan pembangunan dan kemasyarakatan pemerintah daerah,SKPD jangan asal bicara di koran kalau informasi yang akan di sampaikan belum lengkap.” Tegas Bupati melalui juru bicaranya.(cepe)

Belum ... Dari Halaman 11 Ini pun, menurut Limbalo tak masalah. Karena selain telah mengembalikan sebagian dana, telah dibuat juga Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM). Yang formatnya menjelaskan jangka waktu dan batas untuk pengembalian TGR. “Kalau isi perjanjian jangka waktu yang diberikan tak dipenuhi, otomatis akan berproses ke hukum,” tambahnya. Kepada sejumlah media, kepala Inspektorat Kotamobagu Wiwiek Buchary juga membenarkan jika Kontraktor pelaksana pembangunan Massjid Raya Baitul Makmur (MRBM) Kotamobagu itu, masih memiliki hutang yang masih harus dilunasi. “Masih ada ganti rugi yang harus di selesaikan oleh PT Waskita Raya,” katanya. Diketahui PT Waskita merupakan salah satu kontraktor yang menang dalam tender pembangunan MRBM Kotamobagu, masjid yang didirikan atas gotong royong seluruh masyarakat. Di mana kontrak kerja yang telah disepakati, dilanggar dengan denda berjalan.(yede)

Diduga ... Dari Halaman 11 Namun, sejumlah aktivis menuding, sepinya pelamar formasi dokter karena pemberian insentif yang tergolong kecil. Misalnya Adriadi paputungan aktivis pemuda lolak mengatakan bahwa berdasarkan informasi yang dirangkumnya, hingga saat ini sudah 336 orang yang mendaftar online, dan sudah 226 orang yang memasukan berkas di BKD. Berdasarkan informasi yang dihimpun, gaji dokter Pegawai Tidak Tetap (PTT) di Bolmong hanyalah Rp2,5 juta ditambah dengan insentif Rp500 ribu. Sehingga, hingga saat ini Bolmong hanya mengantongi 4 dokter Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan 10 orang dokter PTT. “Dengan penghasilan seperti itu, wajar dokter enggan ke Bolmong,” Adriadi.(yede)

Mokoagow ... Dari Halaman 11 Mokoagow juga memperkirakan kemungkinan ada beberapa item yang harus diprioritaskan guna mengawali masa kerja para anggota Dekab yang baru ini yang nantinya harus disesuaikan dengan situasi keadaan yang ada. “Itu harus jelas, karena salah satu tujuan dari semua program kerja adalah untuk mensejaterahkan rakyat dan pembanguna daerah. Ini harus tepat sasarannya,” tandasnya, sembari menambahkan agar kiranya aspirasi rakyat itu yang paling utama dan menjadi target untuk 5 tahun kedepan.(yede)

BOLMONG, KOTAMOBAGU, BOLMUT BOLTIM, BOLSEL KAMIS 18 SEPTEMBER 2014

12

6 bulan guru sertifikasi tidak terima tunjangan Ismail: Dana sempat dicairkan tapi tak bisa, karena terjadi kesalahan pos anggaran Boroko-Sudah 6 bulan para Oemar Bakri di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) belum mendapatkan tunjangan guru profesi (sertifikasi), padahal dana sertifikasi sudah dicairkan oleh pemerintah pusat melalui kas daerah Bolmut. Hal ini disampaikan sejumlah guru yang namanya enggan dikorankan oleh wartawan harian ini kemarin.

“Sudah 6 bulan hak kami, belum dibayarkan, padahal dananya sudah disalurkan oleh pemerintah pusat di kas daerah,” ujarnya. Dia pun mengatakan, sampai saat ini Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Bolmut, terkesan diam seperti menutup-nutupi. “Dikpora terkesan menutup-nutupi soal dana tunjangan provesi kami,”

jelasnya. Dia pun menambahkan, dana sertifikasi ini merupakan dana pemerintah pusat yang diperuntukkan kepada guru-guru, tapi malah alasannya menunggu Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) diketuk baru bisa disalurkan. “Alasan Dikpora tidak rasional, karena menunggu

disahkan APBD-P baru bisa disalurkan,” ungkapnya. Dilain pihak, Kepala Dikpora Bolmut melalui Kepala seksi (Kasie) sertifikasi Ismail Lakaly mengatakan, memang benar dana sertifikasi atau tunjangan guru profesi sudah disalurkan oleh pemerintah pusat, dan sempat pihak Dikpora Bolmut berusaha untuk mencairkan dari kas daerah, namun dikarenakan adanya kesalahan pos anggaran oleh Dikpora sehingga pihak dinas dan PPKAD tidak berani untuk

mencairkan dana tersebut, karena bakal ada temuan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). “Dana sertifikasi guru-guru Bolmut, terjadi salah penginputan pos anggaran, seharusnya terdapat di tunjangan profesi, tapi di input di tunjangan prestasi guru, sehingga kami tidak berani untuk mencairkan,” ujar Ismail. Ismail pun menjelaskan, sampai saat ini Dikpora masih menkonsultasikan dana sertifikasi ini dengan pihak Pemerintah provinsi

(Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) dan BPK - RI perwakilan Sulut yang ada di Manado untuk bisa mencairkan dana tunjangan profesi tersebut. Dia pun menambahkan, kepada guru-guru yang ada dikabupaten Bolmut yang bakal menerima dana sertifikasi untuk bersabar, karena dana tersebut sudah siap, karena apabila hasil konsultasi dengan pemprov dan BPK RI bisa dicairkan, Dikpora Bolmut akan segera mencairkan dana tersebut.(try34)

PENYAKIT MENULAR

Dinkes temukan 31 kasus DBD di Boltim Tutuyan—Data Dinas Kesehatan (Dinkes) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) untuk kasus virus penyakit demam berdarah (DBD) di Boltim, hingga bulan Agustus 2014 lalu tercatat ada 31 kasus DBD yang tersebar dibeberapa wilayah Boltim. Oleh karena itu, Bupati Boltim, Sehan Lanjar melalui Kepala Dinkes Boltim, Eko Marsidi, menghimbau kiranya masyarakat agar lebih memperhatikan lingkungan

tempat tinggal masingmasing. “Sosialisasi ini sangat penting bagi masyarakat, dimana DBD ini terdapat pada nyamuk Aidesaegypti yang jenisnya mudah dikenal karena dengan warna khasnya hitam putih. Selain itu nyamuk ini juga bisa berdampak pada penyakit cikumunya,” terang Eko, saat membuka sosialisasi pemberantasan sarang nyamuk (PSN) di Aula Balai Penyuluhan Umum (BPU) Tutuyan, Rabu (17/9)

kemarin. Untuk langkah awal mengantisipasi peredaran DBD itu menurut Eko, harus melakukan 3 langkah seperti, menimbun, menutup serta menguras (3 M) karena virus DBD tersebut terdapat pada jentik yang kemudian berubah menjadi nyamuk dewasa. “Walaupun selama 1 tahun dilakukan fogging (penyemprotan) secara rutin dirumah-rumah warga dan selokan air, itu hanya akan mematikan nyamuknya saja bukan jentiknya,” jelasnya.

Diterangkannya juga untuk nyamuk DBD lebih cenderung tinggal ditempattempat penampungan air dan juga lemari dengan tumpukan pakaian yang sering tertutup dan pengap. “Selain itu kaleng, ban-ban bekas serta pot bunga yang diisi air juga sangat perlu diperhatikan sebab wadah tersebut juga rawan menjadi tempat bertelur dari nyamuk-nyamuk itu,” ungkap Eko. Sementara itu melalui Kabid Promosi Kesehatan

dan Penyehatan Lingkungan (Promkes-PL) Dinkes Boltim, Sahrudin Mokoginta melalui Tendy Ponubu, dalam pemaparan materi PSN juga menyebutkan, sangat perlu komitmen dari semua elemen, mulai dari tokoh agama, masyarakat, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) untuk melakukan pemberantasan virus DBD di lingkungan masyarakat. “Nantinya kedepan Dinkes dan Puskesmas akan tandatangani komitmen

bersama masyarakat. Dimna dalam undangan ini juga melibatkan para Sangadi (Kepala desa,red) baik dari Kecamatan Kotabunan, Nuangan dan Modayag serta para tim penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) juga dilibatkan,” ungkap Tendy. Diketahui desa yang pernah terinfeksi virus beberapa bulan lalu yakni, Idumun, Jiko, Bai’, Nuangan, Bulawan, Kotabunan dan sebagian di kecamatan Modayag. (yede)

diserahkan ke ruang penyidik untuk diproses selanjutnya. Untuk itu, Kapolres Bolmong AKBP Hisar Siallagan SIK

melalui Kasat reskrim AKP Iver Manossoh SH mengatakan terkait kasus calo tersebut pihaknya akan mengupayakan

penyelesaiannya secepat mungkin, seperti penyelesaian kasus-kasus sebelumnya. “Laporan sudah diterima, akan

segera kita panggil terlapornya. Pelapor sudah kita periksa. Secepatnya kita buktikan kasus ini,” tegasnya.(yede)

Oknum ... Dari Halaman 11 Akibat kejadian tersebut, ia pun merasa keberatan dan meminta agar terlapor dapat diproses hukum sesuai prosedurnya.

Kepala BAMIN SPKT A Polres Bolmong, Bripka Wardoyo, membenarkan adanya laporan tersebut, dan menurutnya telah


MINAESA

MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG KAMIS 18 SEPTEMBER 2014

PENCEMARAN LINGKUNGAN

MINUT

Lahan pertanian & tambak di Desa Kasuratan rusak

PILKADA 2015

Kapojos akui PDIP belum tentukan calon BERTY Kapojos selaku Ketua Dekab Minut 2010-2014 serta bakal Ketua Dekab Minut periode 2014-2019, menegaskan sampai saat ini Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) belum menentukan sikap, terkait siapa yang bakal diusung partai pada Pemilihan Kepala Derah (Pilkada) Minut 2015 mendatang. “Banyak kader-kader PDIP yang siap, namun sampai sekarang PDIP belum menentukan pilihan siapa yang akan diusung dalam Pilkada Minut,” tutur Kapojos, Rabu (17/9) kemarin. Disinggung apakah bakal ikutan maju pada Pilkada nanti, Kapojos mengatakan untuk saat sekarang, dirinya tidak pernah terpikirkan maju dalam Pilkada Minut 2015. Walau sering disebut namanya akan maju dalam Pilkada, namun Kapojis menyatakan tak menginginkannya. “Di PDIP, pimpinan dewan tidak bisa mencalonkan diri dalam Pilkada. Bisa saja, tapi itu ada kecualinya yakni ada pertimbangan dari partai,” terang Kapojos.(eres/rr)

BITUNG KAWASAN KONSERVASI

Lomban hadiri lokakarya pengelola internasional BERTEMPAT di Pelabuhan Benoa Bali, Wakil Walikota Bitung Maxmilan J Lomban menghadiri acara Lokakarya Pelatihan Internasional Pengelola Kawasan Konservasi Perairan yang dibuka secara langsung oleh Menteri Perikanan dan Kelautan Sharif C Sutardjo, Selasa (16/9) lalu. Menurut Lomban kedepannya Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan menyediakan Sumber Daya Manusia handal dan terlatih dalam mengelola Kawasan Konservasi Perairan. “Peningkatan kualitas SDM ini akan bermuara pada kesiapan SDM dalam mengawal program-program Konservasi yang bersandar pada rencana pengelolaan danZonasi Kawasan serta Implementasi Operasionalisasi pengelolaan secara Komperhensif termasuk komponen pendanaan berkelanjutan” jelas Lomban Lanjutnya, Pelaksanaan Lokakarya Pelatihan Internasional Pengelola Kawasan Konservasi Perairan atau International Training Workshop Marine Protected Area Governance karena adanya kerja sama antara KKP dengan lembaga Internasional yakni Coral Triangle Center (CTC) dan International Union for Conservation of Nature (IUCN). Baca: Lomban ( Halaman 14)

minahasa PBVSI SULUT

JWS terpilih jabat wakil ketua umum KIPRAH Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi (JWS), dalam pengembangan olah raga Bola Volli selama ini, ternyata mendapat perhatian khusus dari Kapolda Sulut Brigjen Pol Jimmy Palmer Sinaga SH MHum, yang juga sebagai Ketua Pengda Persatuan Bola Volly Seluruh Indonesia (PBVSI) Sulut. Buktinya, saat digelarnya Rapat Pengurus Daerah PBVSI Sulut dengan agenda penetapan pengurus pengganti antar waktu, Rabu (17/9) di Restoran Kolam Pantera Talawaan, Minahasa Utara. Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi diangkat serta ditetapkan menjadi Wakil Ketua Umum Pengda PBVSI Propinsi Sulut. Dalam rapat yang dipimpin oleh Ketua Umum PBVSI Sulut Brigjen Pol Jimmy Palmer Sinaga ini, sempat membahas persiapan menghadapi Pra PON dan pertandingan antar Pelajar dan antar Club Kabupaten/Kota se-Sulut, dalam rangka Hari Sumpah Pemuda. Dipastikan pesertanya masing-masing mewakili 15 daerah Kabupaten/Kota yang ada. “Semoga dengan kegiatan olah raga di sulut ini bisa berkembang serta mendapatkan bibit-bibit unggul guna dipersiapkan dalam iven-iven selanjutnya,” ujarnya. Baca: JWS ( Halaman 14)

minahasa BANTUAN KOPERASI

Kapojos: 2014, target pemberian bantuan lebih dari 10 kelompok TAHUN 2014 ini, bantuan pinjaman dari Dinas Koperasi (Diskop) Minahasa kepada kelompok Koperasi baik simpan pinjam, konsumen, produsen serta jasa, guna mendapatkan modal usahanya, dipastikan penyalurannya dilakukan setelah selesai dievaluasi oleh Kementerian Koperasi dan usaha kecil menengah. Hal ini dikatakan oleh Kepala Dinas Koperasi Pemkab Minahasa Joudy Kapoyos, Rabu (17/9) kemarin kepada koran ini. Menurut Kapoyos, bantuan di tahun 2014 ini untuk nama-nama kelompok usaha kecil, berkasnya sudah dikirim ke pusat dan saat ini tinggal menunggu hasil evaluasi dari Kementerian Koperasi. “Untuk masing-masing kelompok tersebut akan disalurkan dana bantuan sebesar 50 juta per-satu kelompok, tentunya sesuai dengan permohonan mereka,” ujarnya. Lanjutnya, kalau di tahun-tahun sebelumnya hanya sekira 2 kelompok yang dicairkan, namun di tahun 2013 silam kabupaten Minahasa sendiri pada penyaluran bantuan mencapai Rp 500 juta yang dibagi oleh 10 kelompok usaha, masing-masing kelompok mendapatan Rp 50 juta. Baca: Kapojos ( Halaman 14)

13

Sertifikasi Guru di Minut jadi sasaran empuk BPK Dikpora Minut mulai jalani pemeriksaan

TANAMAN padi di Desa Kasuratan Kecamatan Remboken yang gagal panen.(foto: ewin/sk)

Tondano—Sekitar 2 hektar luas lahan pertanian dan tambak di Desa Kasuratan Kecamatan Remboken mengalami kerusakan, dan dipastikan gagal panen. Hal ini diduga disebabkan karena adanya limbah dari Pertamina Geothermal (PGE) area Lahendong di Desa Kasuratan yang sudah tak sesuai lagi dengan Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal). Menurut salah satu tokoh masyarakat Desa Kasuratan Jost Muaya, hal ini baru diketahui setelah tanaman padi serta tambak yang ada di desanya mengalami kerusakan. Untuk tanaman padi yang ada di luas lahan 2 hektar sudah gagal panen karena tanaman ini sudah rusak, bahkan tambak yang luasnya sekira 3 hektar

sudah mengalami penyurutan air. “Begitu juga dengan air tambak yang jernih telah berubah menjadi warna hitam, apalagi ikannya yang biasa dikonsumsi saat ini sudah tak bisa lagi, karena saat ini airnya sudah berubah menjadi hitam sedangkan ikannya kalau dikonsumsi sepertinya rasa ikan tersebut terasa bensin dan solar. Hal ini saya kira harus diselidiki pengoperasian PT PGE yang ada di wilayah Kasuratan ini,” ungkapnya. Selain itu juga, untuk uap dari PGE tersebut dinilai sudah adanya pencemaran udara, karena menimbulkan kerusakan atau menyebabkan atap rumah masyarakat yang menggunakan atap seng mulai berkarat. Baca: Lahan ( Halaman 14)

Airmadidi—Tersendatnya penyaluran tunjangan profesi bagi guru tersertifikasi atau biasa disebut tunjangan sertifikasi, oleh Pemkab Minut kian berbuntut panjang, dan menjadi “sasaran empuk”. Terinformasi saat ini, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI perwakilan Sulut tengah melakukan pemeriksaan terhadap

Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) selaku Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang bertanggungjawab terhadap penyaluran tunjangan tersebut. Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Minut JA Rumambi ketika dikonfirmasi, membenarkan adanya pemeriksaan tersebut, dan tim BPK sudah mela-

porkan sebelumnya pemeriksaan tersebut. “Pemeriksaan soal tunjangan sertifikasi, akan dilakukan selama satu bulan kedepan,” tutur Rumambi, Rabu (17/9) kemarin. Masalah penyaluran tunjangan sertifikasi memang semakin membuat para guru gerah. Padahal tahun 2014 segera masuk pada triwulan keempat. Akibat tersendatnya

penyaluran tunjangan sertifikasi ini, para guru yang tergabung dalamAliansi Guru Indonesia Sulut (AGIS) bahkan sempat melakukan demo dan bertatap langsung dengan Bupati Minut Drs Sompie Singal MBA. Saat itu Bupati berjanji tunjangan akan disalurkan pada triwulan ketiga tahun ini. “Pokoknya, kita tunggu saja hasilnya,” ucap Rumambi.(eres/rr)

GEDUNG KESENIAN

Singal siap sediakan asal ada keseriusan Airmadidi—Usai dilantiknya Dewan Kesenian belum lama ini, sebagian dari mereka sangat mengharapkan perhatian Pemkab Minut, dalam hal ini Bupati Minut Drs Sompie Singal MBA yang juga Ketua Pembina Dewan Kesenian, mampu mendukung terwujudnya misi dan visi Dewan

Kesenian dalam mengangkat kesenian budaya yang ada di Minut. “Visi dan misi ini dapat berjalan dengan baik, apabila sudah ada wadah atau tempat tetap yang dapat dijadikan untuk bertukar pikiran dengan anggota lainnya. Untuk itu, kami sangat mengharapkan agar

Pemkab Minut bisa menyediakan gedung kesenian untuk mempermudah kinerja Dewan Kesenian,” tutur Ketua Dewan Kesenian Minut Altje Polii SH MH. Bupati Minut Drs Sompie Singal MBA, saat dikonfirmasi, Rabu (17/9) kemarin, mengatakan, siap memberikan bantuan

dengan menyediakan gedung kesenian untuk dijadikan tempat berkoordinasi. “Pemerintah siap, asalkan Dewan Kesenian betul-betul serius bekerja, khususnya dalam mengangkat kesenian budaya yang ada di Minut. Baca: Singal ( Halaman 14)

DPRD MINAHASA

Ketambahan Fraksi Partai Nasdem Tondano—Kelengkapan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Minahasa saat ini sementara dibenahi. Pasalnya dari junmlah fraksi pada periode lalu yang hanya memiliki 4 fraksi kini sudah ketambahan 1 fraksi sehingga total fraksi saat ini ada 5 fraksi. Dimana fraksi yang berhasil masuk

yakni fraksi Partai Nasdem. Sekretaris Dewan Elvis Mingkid SH setelah dikonfirmasi melalui Kabag Persidangan Lona Lengkong SH. Dirinya mengatakan, untuk periode sebelumnya, di DPRD Minahasa hanya ada empat fraksi, yakni, Fraksi PDIP, Partai Golkar, Partai Gerindra, dan Partai

Demokat. “Berangkat dari situ saat pilcaleg bulan April silam salah satu partai yakni Nasdem berhasil mendapatkan 3 kursi, oleh karenanya sesuai aturan maka anggota yang mencapai 3 personil mendapatkan jatah 1 fraksi dan ini dimiliki oleh partai Nasdem masa jabatan

Periode 2014-2019 ini,” ujar Lengkong. Lebih lanjut dikatakannya, bertambahnya fraksi, tentu sesuai dengan aturan dalam PP nomor 16 tahun 2010 dan UU nomor 17 tahun 2014 tentang Pedoman Penyusunan Tata Tertib. Baca: Ketambahan ( Halaman 14)

AGENDA

FKUB gelar dialog kerukunan beragama Tomohon—Sosialisasi atau dialog Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan para tokoh agama se-Kota Tomohon, Rabu (17/9) kemarin, dilaksanakan di aula kantor Walikota Tomohon. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Walikota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak. Walikota mengatakan, kerukunan umat beragama menjadi pilar penting bagi

terwujudnya ketahanan Nasional yang adalah prasayarat mutlak terselenggaranya pembangunan Nasional yang berkelanjutan karena dilandasi dengan hubungan sesama umat beragama yang toleransi, saling pengertian, menghormati, menghargai kesetaraan dan kerjasama dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara dalam NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

“Pelaksanaan sosialisasi ini bermakna strategis untuk memberikan pemahaman tentang arah kebijakan pembangunan bidang kerukunan hidup beragama di Kota Tomohon,” katanya sembari menambahkan perwujudan kerukunan semua agama merupakan langkah antisipasi kejadian yang mulai mengancam dan melukai hakekat dan nilai dasar hidup beragama. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan

Politik (Kesbangpol) Tomohon, Drs Wendy Karwur MAP mengatakan, maksud dan tujuan kegiatan ini adalah agar tetap terpeliharanya kerukunan antar umat beragama dan meningkatkan pemahaman tentang Ideologi Pancasila dan kecintaan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) bagi generasi penerus bangsa. Baca: FKUB ( Halaman 14)

PEMBENTUKAN FRAKSI

THL: Belum ada anggota partai lain yang bergabung Ratahan—Kekuatan politik di gedung rakyat rakyat Mitra, mulai diperhitungkan. Pasalnya, untuk memuluskan kepentingan politik masingmasing partai akan ditentukan lewat fraksi, dimana dalam pembentukannya, selain fraksi utuh dipastikan akan ada juga fraksi gabungan. Akan hal ini, ketika ditanyakan kepada Wakil

Ketua Dekab Mitra Sementara Tonny H Lasut AmTm (THL), yang adalah Anggota Dewan dari Partai Golkar mengungkapkan, bahwa belum ada anggota dewan dari partai lain yang mendekat ke pihaknya. “Sampai saat ini, belum ada yang mendekat dan menyatakan bergabung dengan Fraksi Golkar,”

ungkapnya, Rabu (17/9) kemarin. Lanjut dijelaskannya, personil dewan dari Partai Golkar dapat membentuk satu fraksi utuh, karena memenuhi syarat untuk itu, dan seusai aturan. “Kami bisa membentuk satu fraksi utuh, karena sesuai aturan itu memenuhi syarat. Diamana kami ada empat personil dari

Partai Golkar,” jelas THL— sebutan akrab Lasut. Diketahui, ada 4 perwakilan partai yang bisa membentuk fraksi utuh, masing-masing Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Golkar (PG), Partai Demokrat (PD) dan Partai Amanat Nasional (PAN). Baca: THL ( Halaman 14)

KEPEMIMPINAN

Gosal: Pendidikan politik masih kurang di Mitra

BUPATI Mitra James Sumendap bersama Ronny Gosal dan Tokoh-Tokoh Pemuda Mitra, berbincang-bincang soal kepemudaan.(foto:ist)

Ratahan—Dalam perjalanan Kabupaten Mitra selama 7 tahun ini, masih banyak membutuhkan pemim-

pin-pemimpin yang berkualitas, yang harus mampu membawa daerah makmur dan sejahtera. Seperti yang

dikatakan Pengamat Politik dan Akademisi Drs Ronny Gosal, dalam dialog kepemudaan bertajuk “Menuju Mitra Hebat”, yang dialksanakan belum lama ini. Menurut Dosen FISIP Unsrat ini, masih kurangnya pendidikan politik di Mitra, sehingga menjadi tugas dari generasi muda untuk mencari cara bagaimana memberikan wawasan politik bagi masyarakat, karena ini berkaitan erat juga dengan kepentingan masyarakat sendiri. “Pendidikan politik didaerah kita masih kurang, ini sangat penting menjadi perhatian bagi kita semua, termasuk generasi muda, melalui wadah-wadah seperti MPI, KNPI, Ormas dan LSM,” kata Gosal yang

adalah putera asli Mitra. Ditambahkannya, kegiatan seperti dialog-dialog, itu sangat baik dilaksanakan secara kontinyu, guna menambah wawasan pendidikan politik dan pendidikan lainnya. “Dialog semacam in, yang digelar MPI Mitra, ini sangat positif, dan saya member apresiasi dengan kegiatan semacam ini. Sebab ini sangat perlu dilakukan, agar lebih membuka cara berpikir kaum muda, membentuk karakter menjadi pemimpin Mitra kedepan yang berkualitas,” tandas Gosal, yang pernah menjabat Wakil Ketua KNPI Sulut, selama 7 periode ini. Baca: Gosal ( Halaman 14)

PAMERAN PEMBANGUNAN

Gubernur SHS apresiasi stand milik Minahasa Tondano—Gubernur Sulawesi Utara Dr SH Sarundajang memberikan apresiasi atas semua produk dan materi pameran yang ditampilkan Stand Pemkab Minahasa dalam Pameran Pembangunan dan Promosi Daerah, yang digelar dalam rangka HUT Propinsi Sulut ke-50, Selasa (16/9) malam di Lokasi Pameran Kayuwatu Manado. Kehadiran Gubernur SHS bersama Ketua TP PKK Sulut Ny Deetje Sarundajang-Laoh Tambuwun serta jajaran Forkopimda Sulut, Ketua Panitia HUT Emas Sulut Drs Sanny Parengkuan MAP dan jajaran Pemprov di Stand Pemkab Minahasa ini disambut langsung oleh Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi, Wakil Bupati Ivan Sarundajang, Sekda Jeffry Korengkeng SH MSi, Wakil Ketua PKK Ny Jashinta Sarundajang-Paat, Ketua DWP Ny Seeve KorengkengWarouw, para pejabat Pemkab serta para Camat dan TP PKK lainnya.

Dihadapan Gubernur, Bupati JWS memperkenalkan para pejabat Pemkab dan menjelaskan semua produk dan materi yang disiapkan oleh instansi SKPD beserta Kecamatan se-Minahasa ini. Dari presentasi Bupati, Gubernur SHS bersama rombongan sangat antusias mendengar penjelasan Bupati JWS bahkan memegang semua produk yang dipamerkan serta memberikan pujian atas kreatifitas stand. “Bagus sekali materi pameran ini, sukses semua ya.” kata Gubernur sambil menyalami para Kepala SKPD dan semua Camat yang berdiri meja stand-nya masingmasing. Sementara Bupati JWS, Wabup Ivansa dan Sekda J Korengkeng menyatakan rasa puasnya atas kehadiran Gubernur Sulut dan rombongan Pemprov mengunjungi Stand Pemkab Minahasa, mengingat kunjungan Gubernur hanya dibatasi pada beberapa Stand Kabupaten/ Kota dalam peninjauan saat pembukaan ini. Baca: Gubernur ( Halaman 14)

MOBNAS DEWAN

Lumingkewas: Semuanya sudah dikembalikan Airmadidi—Seluruh Mobil dinas (Mobnas) yang digunakan oleh alat kelengkapan dewan pada periode 2009-2014, kini sudah dikembalikan ke Kantor Dewan Kabupaten (Dekab) Minahasa Utara (Minut). Ini ditegaskan Sekretaris Dewan (Sekwan) Minut Theo Lumingkewas, Rabu (16/9) kemarin. Dimana

Mobnas yang digunakan anggota dewan yang tidak terpilih lagi dan terpilih kembali, telah ditarik. “Kita sudah melakukan permintaan pengembalian, sesaat sesudah diadakan pelantikan beberapa waktu lalu, dan semuanya sudah dikembalikan,” tutur Lumingkewas. Baca: Lumingkewas ( Halaman 14)

PAMERAN PEMBANGUNAN

Stand Tomohon dipadati pengunjung Tomohon—Selasa (16/9) malam lalu, menjadi waktu pembukaan pameran di Kayuwatu dalam rangka hari ulang tahun ke-50 tahun emas Provinsi Sulawesi Utara. Acara pembukaan pameran yang dibuka oleh Gubernur Sulut, DR SH Sarundajang, turut dihadiri oleh sejumlah pimpinan daerah kabupaten/kota di

Sulut termasuk Kota Tomohon. Dalam kegiatan itu, Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak ikut turut menghadiri acara pembukaan pameran bersama dengan Sekretaris Daerah Kota Tomohon DR Arnold Poli SH MAP dan para pejabat lingkup jajaran Pemkot Tomohon. Baca: Stand ( Halaman 14)


MINAESA

MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG KAMIS 18 SEPTEMBER 2014

AKTIVITAS PERTAMBANGAN

Berwisata kerusakan lingkungan yang bertanggung jawab (1) Liputan: Wolter “epang” Pangalila dari Tokatindung MSM GADUH

dan

ribut

didalam bus carteran yang diisi oleh 16 pewarta yang bertugas di Bitung tak menganggu sebagian rekan menikmati hutan adat mata

Lomban ... Dari Halaman 13 Lokakarya tersebut dilaksanakan di Bali pada tanggal 16-19 September 2014, dengan tema “Towards Collaborative Governance of Marine Resources Management Across Indonesia and the Coral Triangle Region”. “Kegiatan ini dapat mendorong penerapan good ocean governance secara lebih luas, khususnya melalui peningkatan kapasitas SDM yang terlibat dalam pengelolaan kawasan konservasi perairan dan hal yang tak kalah penting lainnya ialah satu wilayah perairan akan dipengaruhi oleh wilayah lain. Untuk itu harus dilakukan kerjasama yang serius antar negara agar tetap terjaga kelestariannya sehingga mendorong pembangunan ekonomi negara yang berkelanjutan” tutup Lomban.(wepe/rr)

JWS ... Dari Halaman 13 Bupati JWS dalam kesempatan tersebut, mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya untuk bersama Pengda PBVSI Sulut. dirinya akan berupaya menjadikan olah raga Bola Volli di Sulut ini lebih maju dan berkembang. “Karena olah raga bola volli merupakan hobynya, maka kedepan dipastikan kemajuan atlit yang ada bisa berprestasi tentunya dengan adanya perekrutan guna bisa mengikuti iven-iven di luar sana,” jelas JWS. Berikut susunan Pengurus Daerah PBVSI Sulut yang baru, Ketua Umum Brigjen Pol Jimmy Palmer Sinaga SH MHum (Kapolda Sulut), Wakil Ketua Umum I Drs Jantje W Sajow MSi (Bupati Minahasa), Wakil Ketua Umum II Ir Santoso Januwarso (GM Wilayah PT PLN Suluttenggo), Sekretaris Umum Kompol Nico Pangemanan, Wasek Nolvy Kilanta SE, Bendahara Netty Agnes Pantouw SE, Waben Karel Kaligis SE. Bidang Organisasi Kombes Pol Drs. Ekotrio Budhiniar SH MH dan Joko Susanto SE, Bidang Pembinaan dan Teknik Drs E Palili dan Sam Kumaunangn BA, Komisi Bola Volli Indoor Ir Haefrey Sendoh, Bidang Perwasitan Dr Jan Lengkong MKes AIFO, Bidang Usaha Dana Kombes Pol Stephen M Napiun SIK SH MHum, Bidang Litbang Drs Beatrix Podung MKes AIFO dan Dr Paul Pontoh MPd.(erbe/rr)

air Danowudu di kecamatan Ranowulu saat melintasi daerah ini. Apalagi melihat ke dalam hutan tersebut, kanopi pohon sangat dekat seolah menghadang keinginan matahari menyentuh tanah ditempat yang oleh warga sekitar diyakini hanya dijaga dengan katula atau kutukan dari para tua-tua kampung, tak perlu aparat berseragam. Sementara disebelah kanan kawasan itu, ada tanaman jati milik Benny Tengker kelihatan mulai rimbun. Selepas, kawasan perlindungan masyarakat adat ini, dibagian kiri jalan menuju ke kawasan wisata ekologi Batuputih, tak ada lagi kanopi pohon yang rapat tinggal alang-alang kecuali di sebelah kanan jalan yang memang adalah kawasan konservasi cagar alam gunung Duasudara milik dari kementerian kehutanan. Pun begitu saat sampai di kelurahan Pinasungkulan, praktis tak ada keistimewaan pada pemukiman warga yang masuk dalam kawasan “diistimewakan” oleh perusahaan tambang PT Maeres Soputan Maening (MSM), kecuali memang ada beberapa insfrastruktur jalan yang mulai berbenah, padahal dulunya warga ditempat ini sempat kecipratan uang-

uang dari pembelian tanah pembebasan untuk dijadikan tambang. Tak begitu lama meninggalkan Pinasungkulan akhirnya bis yang ditumpangi berhenti di jalan yang ditutup portal, dengan hanya sekitar 2 orang Satpam serta satu orang petugas kepolisian yang menghuni pos Fox Ford ditengah hutan tandus. Nama perusahaan sendiri PT MSM (Meares Soputan Meaning) dan TTN (Tambang Tondano Nusajaya) hanya terpasang pada bidang tegak kecil di bagian kanan pos itu. “Ini rombongan wartawan, mohon semuanya turun untuk ambil tanda pengenal,” sapa salah satu petugas ditempat itu dengan nada Sopan. Belum sempat menjawab, salah satu Staf PT MSM/TTN, Dona Keles dari jauh berlari kecil sambil melambaikan tangan seolah menjelaskan kepada petugas kalau yang datang dengan Bis ini adalah undangan pihak perusahaan. Setelah mengenakan tanda pengenal yang bertuliskan tamu, rombongan meneruskan perjalanan hingga ke kompleks perkantoran diperusahaan tambang itu. Tak mewah memang melihat kompleks perkantoran ditengah hutan ini. Bahkan ada, kotakkotak kontainer kapal yang

disulap menjadi ruangan. Tapi tak seperti itu saat masuk ke ruangan training dari PT MSM, Gedung kayu, layaknya bangunan rumah yang diproduksi di Tomohon. Dari tempat inilah, rombongan berganti kendaraan besar bermuatan 25 penumpang yang dilingkari kaca di kanan dan kiri layaknya akuarium berjalan. Ngeri memang melihat kerusakan lingkungan yang terjadi mulai dari area Tokatindung, Batupangah West Dump yang dijadikan sebagai tempat penggilingan batu untuk memenuhi kebutuhan diperusahaan ini, belum lagi saat menyaksikan lobang raksasa yang oleh pihak perusahaan dinamakan tambang terbuka Pajajaran. Untung saja perusahaan yang mendapatkan persetujuan amdal dari kementerian Lingkungan Hidup no 523 dan 254 tahun 1990 inimenempatkan Jelly Maramis sebagai nara sumber dalam bis tersebut sehingga mampu menjawab semua pertanyaan para kuli tinta ini. “Mudah-mudahan ini bukan proses cuci otak dari perusahaan tapi seperti ini faktanya,” jelas Christian Wayongkere wartawan Tribun Manado. Di Padjajaran tersebut, lobang tambang raksasa

menganga, sampai alat berat didalam perusahaan itu kelihatan seperti batang korek api saat dilihat dari Kopra waste damp. “Ini bukit yang tinggi lalu dilubangi atau?,” tanya Yappy Leto wartawan Koran Manado kepada Maramis. Mendapat pertanyaan tersebut, Maramis yang sudah 9 tahun bekerja disini hanya mengatakan silahkan dihayalkan seperti apa bukit ini sebelum di eksplorasi. “Coba kita hayalkan tinggi bukit ini sebelum di buat open Pit, namun ini semua akan direklamasi kembali dengan tanaman-tanaman yang dulunya pernah hidup disini untuk menyeimbangan lingkungan,” kata Maramis. Jauh dia jelaskan kalau, pihaknya akan bertanggungjawab terhadap apa yang dilakukan sebab ini merupakan aturan dari kontrak karya perusahaan yang MSM dikeluarkan 2 desember 1986 dan TTN dikeluarkan 28 April 1997. Diapun mencontohkan dilapangan Reklamasi Lahan Toka Wastedamp yang setahun setelah direklamasi, lahan tersebut mulai hijau dengan tumbuhan mulai dari rumput sampai anakan pohon.(bersambung)

PERLOMBAAN

Tim PBB siap pertahankan gelar

Kapojos ... Dari Halaman 13 Oleh karna itu, dirinya berharap di tahun 2014 ini Diskop Minahasa akan mengupayakan bantuan tersebut yang datangnya dari pusat ini tidak turun dari 10 kelompok karena kelompok yang diusulkan ada sekira 13 keliompok. “Nama-nama kelompoknya yang jumlahnya melebihi dari 10 ini, kami sudah usulkan ke Kementerian, dipastikan dalam waktu dekat dananya sudah ada,” beber Kapoyos. Ditambahkannya juga, ada 4 jenis kelompok usaha yang akan diberikan bantuan untuk modal usaha, diantaranya koperasi konsumen (pengrajin), koperasi produsen (kelompok nelayan, tani, dan jasa angkutan) serta kelompok simpan pinjam. “Dimana ke-empat kelompok ini, yang nantinya bisa mendapatkan bantuan, hanya saja bagi mereka yang berkasnya lengkap dan mempunyai badan hukum, sehngga bisa disalurkan. Semua usulan akan dikaji sesuai dengan ketentuan, intinya dari sejumlah kelompok yang telah diusul, diusahakan dapat terakomodir,” kata Kapojos, sembari menjelaskan di tahun 2014 ini kami akan upayakan semaksimal mungkin tidak turun dari 10 kelompok yang menerima dana bantuan tersebut.(erbe/rr)

WALIKOTA Tomohon saat memberikan dukungan bagi peserta lomba PBB, kemarin.(foto: ist)

To m o h o n — D a l a m memeriahkan hari ulang tahun Provinsi Sulawesi Utara yang ke-50 sebagai tahun emas, berbagai kegiatan sementara dilaksanakan, diantaranya lomba persatuan baris berbaris (PBB) dimana turut diikuti oleh Pemkot Tomohon. Kepala Badan Kepegawaian (BKD) Kota Tomohon, Masna Pioh SSos menyatakan jika

dalam perlombaan PBB ini, tim dari Tomohon siap mempertahankan gelar yang sudah didapat dalam beberapa kali pertandingan. “Pemkot Tomohon telah beberapa kali masuk dalam 10 besar ketika berkompetisi di lomba PBB dalam memperebutkan piala Gubernur yang dimulai tahun 2011 dimana meraih juara 3, dan pada tahun 2012 masuk peringkat 6,

Gubernur ... Dari Halaman 13 “Dari beberapa produk unggulan salah satu yang kami promosikan adalah Cabe. Dimana cabe merupakan penghasilan terbesar di Minahasa sehingga kabupaten kita di juluki kabupaten Cabe,” ujar JWS. “Puji Tuhan, meskipun baru hari pertama ini, kegiatannya semuanya berjalan dengan baik dan lancar. Terima kasih untuk dukungan semuanya” ungkap JWS didampingi Sekda Jeffry Korengkeng.(erbe/rr)

berupaya mempertahankan prestasi yang diraih tahun sebelumnya sebagai jawara. “Kiranya tim ini dapat selalu bekerjasama dan terus kompak ketika mengikuti lomba nanti,” katanya. Tim PBB asal Kota Tomohon ini beranggotakan 25 orang yang terdiri dari PNS dan CPNS yang siap mengikuti lomba pada Jumat (19/9) esok.(gebe/rr)

RUU PILKADA

Stand ... Dari Halaman 13 Turut menghadiri juga dari Kerukunan Kawanua Sedunia yang dipimpin oleh Mieke Tumurang. Dari pemantauan harian ini, stand Tomohon langsung dipadati oleh pengunjung. Sebab, dalam stand itu menampilkan berbagai keunggulan kota Tomohon dan penataan ruangan yang begitu indah karena dihiasi dengan bunga asli asal kota Tomohon. Bahkan, di dalam stand itu dilakukan lomba dansa antar Kelurahan sehingga menjadi tontonan para pengunjung yang berdesak-desakan ingin melihat dari dekat penampilan para finalis lomba tersebut. Usai pembukaan, Gubernur Sulut langsung menyambangi stand-stand dari beberapa SKPD Pemprov dan pemerintah kabupaten/kota. Tak ketinggalan, Gubernur ikut menyambangi stand Pemkot Tomohon dan disambut gembira dan sukacita oleh Walikota Tomohon, Ketua Dekot Tomohon Sementara Piet H K Pungus SPd dan Sekretaris Daerah Kota Tomohon. Gubernur sangat senang, kagum dan gembira dengan penyambutan yang dilakukan oleh Pemkot Tomohon di bawah pimpinan Walikota Tomohon. Apalagi kedatangan orang nomor satu di Sulut itu disambut dengan penampilan Marching Band dari SMA Kristen 1 Tomohon dan music bambu dari Berlian Kota Tomohon.(gebe/rr)

serta tahun 2013 meraih peringkat 1 dan memperoleh tropi tetap dan bergilir,” katanya saat acara pelepasan tim PBB Pemkot Tomohon yang dilaksanakan di halaman exRindam, Rabu (17/9) kemarin. Saat mensuport tim PBB, Walikota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak ikut memberikan memotivasi kepada Tim PBB Pemkot Tomohon agar bisa

Milisi Waraney menolak

PANGLIMA Milisi Waraney Audi Malonda, saat membubuhkan tandatangan diatas kain putih, sebagai bentuk penolakan terhadap RUU Pilkada.(foto: ist)

Ratahan—Arus penolakan terhadap Rancangan UndangUndang (RUU) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), terus terjadi di masyarakat. Dimana pemilihan dilakukan secara tidak langsung, dan hanya melalui dewan, ditentang oleh elemen masyarakat, yakni LSM Adat Milisi Waraney Sulut. Melalui Panglimanya Audi Malonda, hak rakyat jangan dipasung dan jangan merusak tatatanan demokrasi yang

telah berjalan sesuai cita-cita demokrasi. “Kami dengan tegas menolak RUU Pilkada yang dipilih oleh dewan,” tandas Malonda, saat bertandang ke kantor Bupati Mitra, belum lama ini. Lanjutnya, jika organisasinya dibutuhkan untuk bersama-sama turun ke jalan, melakukan aksi penolakan secara besarbesaran, Milisi Waraney siap mengawal dan turun bersama. “Kita lihat nantinya seperti

belum di realisasi,” jelas Muaya, sembari m e n a m b a h k a n permasalahan ini kiranya ada campur tangan

Pemerintah Kabupaten Minahasa. Ditambahkan, untuk udaranya dirasakan sudah tercemar dan ditakuti akan mengganggu kesehatan

14

Konsulat AS puji Kota Tomohon Pertumbuhan ekonomi kemasyarakatan meningkat dengan cukup pesat

KEPALA Bagian Politik dan Ekonomi Kantor Konsulat Jenderal AS di Surabaya, Brandon Possin saat berbincang dengan Walikota Tomohon.(foto: ist)

To m o h o n — D a l a m rangka meningkatkan kerjasama antara pemerintah Amerika Serikat (AS) dengan Pemerintah Indonesia yang didalamnya Pemkot Tomohon, maka Kepala Bagian Politik dan Ekonomi Kantor Konsulat Jenderal AS di Surabaya, Brandon Possin langsung mengadakan kunjungan resmi di Kota Tomohon, Rabu (17/ 9) kemarin. Kunjungan ini langsung diterima oleh Walikota Tomohon, Jimmy F Eman SE Ak di ruang kerjanya. Dalam pertemuan itu, Walikota menyampaikan seputar pelaksanaan pemerintahan, pembangunan, kemasyarakatan dan pemberdayaan ekonomi kerakyatan di Kota Tomohon yang telah menyentuh kebutuhan mendasar masyarakat serta pemenuhan infrastruktur yang memadai. “Perkembangan Kota Tomohon setiap tahunnya terus bertumbuh dan itu semua demi kesejahteraan rakyat,” kata Walikota. Pada kesempatan ini Walikota turut didampingi Sekretaris Daerah DR Drs Arnold Poli SH MAP yang dalam kesempatan tersebut turut membahas seputar pembentukan Sister City atau kerjasama antar Kota/ Negara yang bertujuan untuk memberikan dampak positif bagi kemajuan Kota Tomohon dengan mengandalkan potensi pariwisata, pertanian dan perdagangan. “Jika kita ingin Kota Tomohon lebih maju dan berkembang pesat, maka lompatan-

lompatan penting harus terus dilakukan. Seperti membangun kerjasama dengan negara-negara maju,terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui penyerapan ilmu dan teknologi terkini. Serta menjalin hubungan baik dan membangun kerjasama dengan Amerika Serikat melalui Konjen Amerika di Surabaya yang saat ini mengunjungi Tomohon. Tentu kerjasama yang akan di bangun harus sesuai dengan aturan dan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia,” jelas Poli. Mendengar hal itu, Brandon Possin pun langsung memberikan apresiasi sekaligus memuji komitmen dan peran aktif Walikota Eman yang telah mendapatkan pengakuan dari pemerintah pusat karena telah meraih banyak penghargaan. “Tidak heran jika Kota Tomohon mendapatkan berbagai penghargaan,” ujarnya. Brandon yang didampingi Kepala Protokol Charly Raya, sangat kagum dengan keragaman dan keindahan Kota Tomohon. Bahkan, dirinya menyatakan siap menjadi duta Kota Tomohon dalam mempromosikan Tomohon baik dalam bidang pendidikan dan pariwisata serta keanekaragaman yang merupakan kearifan lokal masyarakat. “Saya salut dengan Kota Tomohon yang merupakan Kota 5 Dimensi karena selalu menonjolkan bidang kepariwisataan dan pemerintahan yang berdasarkan kearifan lokal dan kearifan dunia,” katanya.(gebe/rr)

apa, kalau memang penolakan ini harus dilakukan dengan menurunkan massa yang lebih besar, kami siap turun bersama-sama,” kata Malonda. Panglima Milisi Waraney Audi Malonda, ketika demo yang dilakukan oleh Generasi Muda Mitra, Selasa (16/9)

lalu, juga didaulat oleh para pendemo untuk membubuhkan tandatangan diatas kain putih, sebagai bentuk penolakan terhadap RUU Pilkada tersebut. Dan dirinya pun secara suka rela membubuhkan tandatangan, menolak pemilihan tidak langsung.(esel/rr)

karena jika kena uap yang dibawa angin maka masyarakat yang ada di sekitar PGE akan terkena gatal-gatal. Kepala PGE area

Lahendong ketika dikonfirmasi koran harian ini melalui Kabag Humas Ari Turangan lewat telpon selular, belum bisa dihubungi.(erbe/rr)

Lahan ... Dari Halaman 13 “Olehnya, sebagian masyarakat Desa Kasuratan tidak lagi menggunakan atap seng melainkan memakai atap

asbes. Permasalahan ini sebenarnya sudah dibicarakan dengan pihak PGE, hanya saja, apa yang menjadi tuntutan kami

Gosal ... Dari Halaman 13 Sementara itu, Bupati Mitra James Sumendap SH, yang juga adalah Tokoh Pemuda, dan pernah menjabat sebagai Ketua KNPI Minsel ini,

merespon baik dengan apa yang disampaikan Gosal. “Saya siap membantu dan mendukung, setiap kegiatan yang akan dilakukan oleh para

Pemuda Mitra. Karena, kegiatan positif dan kreatif dari pemuda harus mendapat perhatian serius,” kata Sumendap.(esel/rr)

THL ... Dari Halaman 13 Sementara itu, selain 4 fraksi utuh, kemungkinan akan adanya fraksi

bergabung, dan bisa sampai 2 fraksi. Sehingga, jika ini terjadi,

Lumingkewas ... Dari Halaman 13

Ketambahan ... Dari Halaman 13

Adapun Mobnas yang digunakan anggota Dekab Minut selama ini, masing-masing pada Ketua Dekab Minut, Wakil Ketua I dan II, Ketua Komisi, Ketua Fraksi, dan Sekertaris Fraksi. “Dekab Minut sendiri terdiri dari lima fraksi, masing-masing Fraksi PDIP, Golkar, Demokrat, Esa Genang, dan Tumetenden,” terang Lumingkewas.(eres/rr)

“Jadi intinya dengan ketambahan fraksi ini membuka peluang bagi legislator yang hanya 1 araupun 2 kursi untuk koalisi,” jelas Lengkong. Ditambahkannya, selain

kelima partai yang termasuk dalam fraksi, Partai PKPI dan Hanura yang mendapatkan jatah kursi di DPRD ini, diberi kewenangan kepada internal partai untuk bergabung

maka di Dekab Mitra bakal hadir 6 fraksi.(esel/ rr)

difraksi yang mereka anggap yang terbaik. “Semuanya tergantung pilihan partai, artinya fraksi mana yang akan dipilihnya untuk b e r g a b u n g , ” tukasnya.(erbe/rr)

Singal ... Dari Halaman 13 Semuanya harus mampu dimaksimalkan untuk

mewujudkan Kabupaten Minut sebagai kunjungan wisata,

sesuai dengan visi dan misi,” tegas Singal.(eres/rr)

FKUB ... Dari Halaman 13 “Selain itu juga untuk memfasilitasi tugas FKUB Kota Tomohon yang sudah dibentuk dan memiliki hubungan yang bersifat konsultatif,” tambahnya. Sementara itu, Kepala Bagian Politik dan Ekonomi Kantor Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Surabaya, Brandon Possin yang didampingi Charly Raya selaku Kepala Protokolnya dalam acara

tersebut menyatakan salut dengan situasi masyarakat Kota Tomohon yang sangat terlihat keramahannya dan toleransi antar umat beragamanya yang sangat nampak. Hadir sebagai peserta yakni para pengurus FKUB Kota Tomohon serta para tokoh agama seKota Tomohon dan narasumber dari Wakapolres Tomohon

Kompol Alfianto Djojohikrat SPi, mewakili Kajari Tomohon Togap Silalahi SH, mewakili Dandim 1302 Minahasa perwira penghubung Mayor Inf I Ketut Sudana, Ketua FKUB Pdt Joy Palilingan Mth, mewakili Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Tomohon, Josefin Runtuwene SPak.(gebe/ rr)


NUSA UTARA kriminalitas Ketua RT cabuli anak tiri AKSI tak terpuji kembali terjadi di daratan Sangihe, kali ini pelakunya terduga kuat adalah ayah tirinya yang berinisial RD alias Rusdin (45) yang sehari-harinya berprofesi sebagai Ketua RT I Kecamatan Tahuna Timur, Kelurahan Tidore. Sedangkan korban sendiri berinisial SS alias Safira (16) saat ini masih duduk di bangku sekolah serta masih dikategorikan sebagai anak remaja yang seharusnya mendapat perlindungan dari orang tua. Wakapolres Sangihe, Kompol Iwan Permadi SE ketika dikonfirmasi menjelaskan, kejadian tersebut terjadi pada hari Minggu (14/9) lalu. Awal mulanya ketika pagi hari sekitar pukul 08.00 Wita korban masuk ke dalam kamar ayah tirinya dan berniat meminta handphone (HP) yang digunakan ayah tirinya, berdalih memberikan HP yang diminta Safira tangan kasar sang ketua RT pun menyentuh buah dada anak gadisnya. Tak berhenti sampai disitu, bahkan celana yang digunakan bunga pun dilucuti hingga lutut, dan bagian perut diciumcium. “Jadi alasanya menyerahkan HP, terus tangan menyentuh buah dada, sebab kondisi TSK waktu itu sedang berbaring. Tetapi dia juga sempat melucuti celana dan mencium-cium bagian perut si korban,” jelas Permadi. Lanjut dikatakannya, mendapat perlakukan melebihi batas kewajaran korbanpun berusaha berontak dan lari keluar rumah mencari perlindungan dan melapor ketetangga yang juga masih saudara korban. Mendengar ceritra korban paman Korban Musrsid Lakoro melaporkan persoalan ini ke Mapolres Sangihe, Selasa (16/09). “Tersangka saat ini sudah diamankan oleh kami dan dapat dikenakan pasal 82 UU nomor 23 tahun 2012 tentang perlindungan anak dengan ancaman hukuman minimal 3 tahun dan maksimal 15 tahun penjara,” tutup Permadi.(try29)

SANGIHE, SITARO, TALAUD

Supit prioritaskan bangun Pulau Biaro Untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera, maju, dan berkepribadian Ondong—Komitmen untuk meningkatkan pembangunan secara merata terus diupayakan Bupati Kabupaten Kepulauan Sitaro, Toni Supit SE MM, melalui berbagai program kerja yang dilaksanakannya. “Kami akan terus menggiatkan berbagai program pembangunan di seluruh wilayah yang ada termasuk percepatan pembangunan di pulau Biaro. Bahkan pulau ini

menjadi salah salah skala prioritas daerah yang akan dibangun,” kata Supit. Ia mempersilahkan masyarakat menilai sendiri kemajuan dan keberhasilan yang sudah dan menjadi target yang ingin diraih disepanjang kerja pembangunan selang tahun berjalan. “Untuk mewujudkan pemerataan pembangunan di Sitaro, komitmen saya sangat kuat untuk melanjutkan pembangunan di wilayah Biaro,” kata Supit.

Supit mengatakan, ia akan melanjutkan pembangunan dalam berbagai bidang di pulau Biaro, baik bidang pendidikan, kesehatan, pariwisata, perikanan, pertanian, serta sarana dan pra sarana umum. “Ini ditujukan agar masyarakat di Biaro sungguh menikmati hasil pembangunan, sebagaimana cita-cita kita bersama yakni terwujudnya masyarakat yang sejahtera, maju, dan berkepribadian.

INFRASTRUKTUR

Drainase, masalah klasik Melonguane

produk Disperindakop Sangihe siap kembangkan industri Sagu PASCA memperoleh apresiasi atau penghargaan dari Rekor Museum Indonensia (MURI) Dunia, dengan mencetak rekor yakni 259 jenis kuliner dari bahan dasar sagu, Pemkab Sangihe melalui Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan Usaha Menengah Kecil Mikro (Perindakop dan UMKM) terus menseriusinya. Kepala Dinas Perindakop dan UMKM Olden Lahamendu SE.,MSi, Rabu (17/9) kemarin, dalam waktu dekat ini pihaknya akan memberikan bantuan kepada tiga kelompok untuk mengembangkan industri rumah tangga makanan dari bahan dasar sagu. “Jadi dalam waktu dekat ini ada tiga kelompok dari Kampung Naha Kecamatan Tabukan Utara akan menerima bantuan pengembangan industri rumah tangga berbahan dasar sagu. Masing-masing kelompok akan menerima Rp50 juta,” kata mantan kepala dinas PPKAD itu. Lanjut dikatakannya, bantuan ini berasal dari Kementerian Percepatan Daerah Tertinggal (KPDT). Sebenarnya bantuan tersebut untuk Nusa Tenggara Timur (NTT) tetapi karena Pemkab Sangihe memiliki hubungan yang baik, maka bantuan tersebut diberikan ke Sangihe. “Proposalnya sudah masuk. Dalam waktu dekat ini bantuan akan turun ke Sangihe,” katanya. Ditambahkan Lahamendu, untuk mendukung pengembangan industri rumah tangga berbahan dasar sagu, pihaknya tahun 2015 akan melobi KPDT untuk mendapatkan bantuan bagi kelompok industri rumah tangga sekaligus melobi untuk pembangunan gedung pemasaran dan promosi jenis makanan berbahan dasar sagu.(try29)

rolling Pemkab Sangihe bakal lakukan penyegaran jabatan SPEKULASI rolling jabatan yang mulai mengemuka dan menjadi topik hangat baik di kalangan media dan mayarakat pada satu pekan belakangan ini dipastikan bakal terjadi atau dilakukan minggu depan oleh Badan Pertimbangan Jabatan Dan Kepangkatan (Baperjakat). Isu pergantian jabatan terutama di jajaran eselon II yang telah menyeruak ke permukaan itu, bahkan dipastikan telah dikantongi nama-namanya (red, pejabat eselon II) oleh pihak BKD Kabupaten. Menurut salah satu sumber terpercaya yang berhasil dimintai tanggapannya, membocorkan kepada Harian Swara Kita Rabu (179) kemarin, bahwa sebernanya rolling akan dilakukan pada minggu ini, hanya saja karena Bupati dan Jajaran Pimpinan Daerah saat ini sedang berkonsentrasi pada kegiatan pameran pembangunan yang dilakukan di Manado, jadi ditunda pelaksanaannya sampai minggu depan. “Tidak jadi minggu, kemungkinan besar minggu depan,” tukas sang sumber sambil meminta agar namanya tidak diekspos ke media masa. Sementara itu, menurut Daniel Tampungan salah satu tokoh masyarakat Sangihe, mengatakan, bahwa sebagai bagian dari masyarakat pada prinsipnya Dia setuju dan mendukung pelaksanaan rolling tersebut. “Asalkan demi pengembangan daerah, apalagi untuk mendukung visi kebaharian di wilayah ini, kami sangat setuju dengan hal ini (rolling jabatan, red). Terutama untuk pejabatpejabat yang tidak menunjukkan kinreja bagus, saya kira tidak masalah dan penyegaran adalah hal yang wajar,” ujar Tampungan yang juga Ketua Perpadata (Persatuan Pengemudi Angkutan Dalam Kota) di Sangihe itu. Di tempat terpisah Pihak BKD Sangihe melalui sekretarisnya Drs A Takalamingan, MM menjelaskan proses pelaksanaan mutasi pejabat di lingkungan Pemkab masih dalam tahapan pengkajian. “Kalau rolling belum ada, sekarang masih tahap pengkajian untuk selanjutnya diserahkan ke Baperjakat,” terang Takalamingan.(try29)

Dan masyarakat Biaro tidak merasa tertinggal atau ditinggalkan dibanding masyarakat pulau lainnya seperti Tagulandang dan Siau dalam derap langkah pembangunan,” jelas Supit. Ia juga mengapresiasi partisipasi dan andil masyarakat dalam kemajuan pembangunan yang diraih pemerintah sampai saat ini. “Semua prestasi yang telah kita peroleh tidak lepas dari peran serta dan dukungan dari segenap masyarakat, termasuk kontribusi masyarakat Biaro,” pungkas Supit.(try27)

KONDISI drainase yang tersumbat seperti ini bisa menyebabkan banjir disaat hujan sehingga dikeluhkan pengendara.(foto: ist)

Melonguane—Banyak persoalan yang menjadi pekerjaan rumah untuk Manalip-Tuange sebagai pemimpin Kabupaten Kepulauan Talaud. Di antara berbagai sarana yang sampai hari ini belum mendapatkan perhatian yang serius adalah ketersediaan saluran air (drainase) yang layak. Kepala Dinas Pekerjaan

Umum (PU) Talaud, Yohanis BK Kamagi, pernah menyampaikan bahwa pembangunan drainase di wilayah Kota Melonguane merupakan tanggung jawab Pemerintah Provinsi Sulut. “Jalan dan drainase di Melonguane masuk dalam ruang kerja Pwmerintah Provinsi Sulawesi Utara,” jelasnya setiap kali ditanya

mengenai persoalan tersebut yang sampai hari ini belum terselesaikan. Apa yang diungkapkan Kamagi mungkin saja bisa diterima sebagian kalangan, namun tidak bagi warga yang menginginkan adanya sarana drainase yang layak. “Mau tanggung jawab siapapun yang kami inginkan drainasenya ada, supaya jalan jangan lagi

jadi saluran bahkan kubangan air,” ujar semuel Tareda warga Melonguane Timur. Hal ini mendapatkan tanggapan serius dari bupati dan wakil bupati yang baru sebagaimana diutarakan Kabag Humas Ony Maliatja, Senin (15/9) lalu. “Baik Bupati maupun Wakil bupati sudah menyampaikan kseriusannya saat mengikuti jalan sehat beberapa waktu lalu,” jelasnya. Menurut Maliatja ketiadaan drainase di Kota Melonguane tidak lepas dari pengamatan keduanya. “Pemerintah akan segera menseriusi langkah untuk melakukan pembangunan drainase,” lanjutnya. Namun dikatakan Maliatja semuanya akan dilihat dan disesuaikan dengan kemampuan keuangan yang ada saat ini yang dimiliki Pemkab Kepulauan Talaud. “Yang pasti akan segera dilakukan pembenahan. Seandainya hal itupun merupakan tanggung jawab Pemerintah Provinsi, maka Bupati dan Wakil bupati akan berkoordinasi dengan pihak Pemprov,” tutup Maliatja. (try27)

JABATAN

Warga minta bupati uji kompetensi pejabat Melonguane—Sri Wahyumi Maria Manalip SE dan Petrus Simon Tuange SSos MSi selaku Bupati dan Wakil bupati yang sudah hampir dua bulan memimpin Talaud diminta warga untuk transparan dan terbuka dalam penentuan posisi dan pengisian jabatan di berbagai lini kepemerintahan yang sudah dan bakal mereka lakukan sepanjang periode jabatan mereka. “Saat ini banyak pejabat yang ditempatkan cuma karena faktor kedekatan ataupun ikatan emosional dan pertimbangan balas jasa. Hal ini yang membuat Talaud stagnan selang empat tahun terakhir ini,” sembur Tito Tatoda Ketua LP3 Sulut perwakilan Talaud beberapa waktu lalu saat ditemui Swara Kita. Ia melanjutkan bahwa

harapan besar disandarkan masyarakat Talaud kepada pemimpin baru, untuk itu ia meminta dalam mengisi berbagai jabatan yang ada keduanya melakukan uji kompetensi terhadap seluruh pejabat. “Hal ini menurut hemat saya adalah yang paling tepat karena sejalan dengan pernyataan bupati terpilih kemarin yang akan menempatkan orang yang benar di posisi yang tepat,” tukasnya. Permintaan yang serupa juga disuarakan oleh berbagai kalangan yang menginginkan adanya pembaruan secepatnya berproses di Talaud. “Pemimpin baru dengan semangat baru harus juga dibarengi dengan etos kerja yang baru oleh seluruh jajaran pemerintahan. Pegawai dan pejabat harus mampu mengikuti ritme kerja Manalip-Tuange untuk membawa kemajuan bagi

Talaud,” tukas Johanis Misa tokoh muda Talaud. Misa menyampaikan pemimpin baru jangan sampai terjebak dengan sikap cari muka pejabat yang ada saat ini. “Segera lakukan penilaian kinerja paling tidak selang enam bulan terakhir ini. Agar keduanya mendapatkan penilaian yang obyektif terhadap seluruh pejabat dan mintakan pandangan masyarakat, LSM, tokoh adat maupun tokoh agama yang prihatin dan peduli dengan keberadaan Talaud,” ungkap Misa. Hal itu penting dilakukan agar keduanya jangan sampai dinilai masyarakat hanya melakukan pergantian karena adanya tendensi tertentu. Sementara itu salah satu sumber Swara Kita mengungkapkan mutasi yang didengung-dengungkan dilaksanakan dan terus saja

mengalami penundaan justru membuat pejabat dan PNS berada dalam kebimbangan. “Kemarin saya ingin berkonsultasi dengan bupati. Menariknya di buku tamu yang paling banyak itu tim sukses (timses) sementara yang mendampingi bupati bukan protokoler. Aneh saja kelihatannya dalam situasi menjelang mutasi pejabat saat ini,” terang sumber. Sumber hanya berharap jangan lagi timses menyodorkan nama untuk satu jabatan tertentu yang belum tentu layak ditempati. “Timses yang baik tahu kapan bertarung dan kapan menyerahkan keputusan kepada yang didukungnya. Saat ini Manalip-Tuange yang harus menentukan keputusan berdasarkan kredensi dan kecakapan setiap pejabat yang hendak ditunjuknya,” pungkas sumber. (try27)

DISIPLIN

PNS Sangihe diminta taat jam kerja Ta h u n a — D i l e n g k a p i dengan fasilitas gaji serta tunjangan yang memadai dari Pemerintah ternyata tidak selamanya membuat para abdi Negara terutama Pegawai Negeri Sipil (PNS) untuk bertindak profesional sesuai dengan tupoksinya masingmasing. Sejumlah PNS sepertinya harus terus diingatkan bahwa tugas utama mereka adalah memberi pelayanan bagi publik. Karena itu setiap pimpinan instansi diminta harus memberi warning tegas, terutama kepada mereka yang doyan keluyuran di saat jam kerja.

Sorotan tajam kali datangnya dari salah satu aktivis perguruan tinggi di Kota Tahuna Juandi yang sangat menyayangkan tindakan dari para pelayan masyarakat itu. “Saya kira hal ini harus mendapat perhatian terutama oleh Satpol PP yang memang diamanatkan oleh UndangUndang dan Perda menindaklanjutinya,” tukas Juandi. Dikatakan, kalau pimpinan instansi atau pihak yang berkompeten melakukan ‘pembiaran’ maka yang dirugikan jelas-jelas adalah daerah, padahal tunjangan yang mereka dapatkan sangat besar.

Lain halnya dengan Wenselius Makawaehe pentolan GMNI itu meminta pihak yang berwenang untuk lebih proaktif dan sigap dalam menyikapinya. “Pernah saya lihat, masih jam 10 pagi ada oknum PNS yang berbalanja di pertokoan, apa memang tidak ada kerjaan di kantor sehingga harus bolos kerja. Kalau boleh jangan hanya Satpol PP yang turun tapi kita semua ikut mengawasinya,” pinta Makawaehe. Kepala BKD Sangihe melalui sekretarisnya Drs A Takalawangen, MM ketika dikonfirmasi tidak membantah

akan adanya hal tersebut dan mengenai sikap indisipliner yang diperlihatkan oleh oknumoknum PNS tersebut, dirinya memberi penjelasan bahwa fungsi pengawasan terhadap PNS yang berulah atau sering mangkir dari pekerjaan, kewenangannya diserahkan kepada SKPD atau instansi yang melekat. “Oh kalau itu, fungsi pengawasannya ada pada pimpinan di kantor masingmasing dan aturannya jelas yakni PP 53 Tahun 2010 tentang disiplin PNS semuanya mengacu ke situ,” tukas pria yang pernah menjabat Camat di Sibarut itu.(try29)

KAMIS 18 SEPTEMBER 2014

15

PAMERAN HUT PROVINSI

Pisang Abaca jadi primadona stand Talaud Melonguane—Pembukaan pameran pembangunan dalam rangka HUT Emas Provinsi Sulut yang sempat tertunda sekitar 3 jam dari jadwal yang tertera dalam undangan, tidak mengurangi minat dan semangat Bupati Talaud, Sri Wahyumi Maria Manalip SE untuk mengikuti jalannya acara pembukaan, Selasa (16/9) kemarin. Dengan didampingi hampir seluruh kepala SKPD, Forkopimda dan staf ahli, Manalip tampak setia menunggu dimulainya acara pembu-kaan. Sementara itu, produk pisang Abaca yang ditampilkan Kabupaten Kepulauan Talaud terlihat membuat sejumlah pengunjung tidak sabar untuk melihatlihat dari dekat pisang unggulan khas Negeri Porodisa tersebut. “Sering kami dengar dan penasaran ingin melihat langsung bagaimana sebenarnya pisang abaca itu,” ungkap Reynal Ginsel warga Manado. Tak lama setelah acara pembukaan selesai, Manalip bersama jajaran dengan ramah memberikan penjelasan kepada warga yang memasuki stand Talaud. Sejumlah petugas stand

dibawah koordinasi Kabag Humas Ony Maliatja dan Asisten II Bidang Perekonomian Alex Tampoli serta para staf ahli seperti Moudy Gumansalangi, Melksion Saweduling dan A Edam tampak sesekali memberikan tambahan penjelasan kepada pengunjung yang menanyakan berbagai produk yang ditampilkan. “Umumnya mereka menanyakan soal produk yang bisa dihasilkan Abaca, hasil perikanan dan sejumlah lokasi wisata,” terang Maliatja. Sepanjang malam pertama pameran Abaca menjadi favorit pengunjung karena berbagai produk yang bisa dihasilkan dari pisang ini. “Warga umumnya tertarik dengan keunggulan Abaca dimana seratnya bisa dijadikan tali, benang dan kain bahkan sampai menjadi salah satu bahan baku uang kertas yang amat diminati pasar Jepang dan Amerika,” lanjut Maliatja. Maliatja berharap, stand Talaud akan terus ramai dikunjungi karena selain Abaca, masih banyak produk menarik dan diunggulkan lainnya yang ditampilkan dalam pameran kali ini. (try27)

DOB

Talsel masih diperjuangkan Melonguane—Talaud Selatan (Talsel) yang tinggal selangkah lagi menjadi salah satu Daerah Otonomi Baru (DOB) menghadirkan berbagai pemikiran di kalangan pejabat maupun masyarakat di sepanjang minggu berjalan ini. Mulai dari pejabat berbagai eselon, staf ahli sampai wargapun harap-harap cemas dalam setiap pembicaraan mengenai Talsel. “Dari 87 kemudian jadi 80 dan sekarang sudah tinggal 22 DOB, Talsel masih termasuk didalamnya. Apakah jadi diresmikan atau tidak kita tunggu 25 September nanti,” papar Ketua AIPI Berty Taruh. Lanjut dikatakan Taruh, saat ini nasib Talsel sangatlah ditentukan oleh langkah politik yang ditempuh oleh seluruh stake-holder yang mengusung Talsel untuk menjadi Kabupaten. Secara administratif dan persyaratan lainnya dalam pandangan Taruh, ketika Talsel masuk dalam kelompok 22 DOB yang akan diparipurnakan DPR menandakan semuanya sudah lengkap dan memenuhi syarat. “Persoalannya yang akan diputuskan hanya 20 DOB. Disitulah diperlukan komitmen dan langkah politis

yang kreatif dan strategis agar Talsel masuk dalam kloter 20 DOB yang diresmikan,” terang Taruh. Sementara pemerhati sosial kemasyarakatan Tonny Lamagari mengatakan, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Talaud dengan duet Manalip-Tuange sebagai nahkoda yang baru, seharusnya bukan saja bertanggung jawab bagi percepatan pembangunan berbagai infrastruktur tetapi juga mau berjuang bersama guna terwujudnya Kabupaten Talsel sebagaimana yang ditunjukkan Gubernur Sulut S H Sarundajang. Dimana pada saat kunjungannya ke Talaud Sarundajang pernah menyatakan Kabupaten Kepulauan Talaud Selatan sampai saat ini masih sementara berproses. “Sudah berada di trek yang benar. Tapi kita doakan saja semoga bisa secepatnya terwujud,” ujar Sarundajang waktu itu. Menurut Lamagari apa yang disampaikan gubernur merupakan wujud perhatian dan kerinduan yang harus dijawab dengan keyakinan bahwa Talaud Selatan pasti resmi berdiri sebagai Daerah Otonom Baru (DOB) tetapi semuanya masih harus menunggu kepastian. “Soal tahun ini atau tahun depan kita yakin itu pasti terjadi,” ujar Lamagari. (try27)

PERTANIAN

Pemkab imbau warga manfaatkan lahan tidur Ondong—Pemerintah Kabupaten Sitaro menghimbau agar warganya memanfaatkan lahan tidur atau lahan yang belum terpakai. Hal ini dikatakan Bupati Sitaro Toni Supit SE MM, melalui Kepala Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan (PPK), Novi Tamaka. “Pengelolaan dan pemanfaatan lahan tidur akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan perekonomian daerah, selain itu ini dapat mencegah terjadinyaa krisis pangan,” kata Tamaka. Dikatakan Tamaka, sampai saat ini masih banyak lahan tidur yang belum diberdayakan oleh masyarakat. “Makanya Pemkab senantiasa mengimbau agar masyarakat memanfaatkan lahan tidur dengan bercocok tanam sayur-sayuran dan rempahrempah untuk memenuhi

kebutuhan sehari-hari, mengingat Sitaro masih eksporrempah- rempah dari luar daerah,” tuturnya. Lanjut dikatakan Tamaka, jika lahan tidur digarap dengan baik dalam skala yang cukup besar maka hasilnya. Selain dapat memenuhi kebutuhan yang ada juga dapat dijual di pasaran, dengan demikian akan membantu menambah pendapatan warga yang ujungnya tak lain pada peningkatan kesejahteraan warga. “ Dinas PPK sepenuhnya siap membantu masyarakat melalui penyediaan bibit dan pupuk sampai memberikan bimbingan teknis mengenai cara bercocoktanam yang baik, sehingga usaha masyarakat bisa berjalan dengan baik dan mendatangkan hasil yang optimal,” tutup Tamaka.(try27)


KAMIS 18 SEPTEMBER 2014

TAWURAN Jumlah kerugian materil diprediksi mencapai 500 juta TAWURAN antar kelompok warga di desa Tompaso Baru I yang berulangkali terjadi, dalam kurun waktu 3 hari, bukan saja telah menyebabkan 1 warga tewas dan 3 orang lainnya harus mendapatkan perawatan serius di rumah sakit. Namun juga telah menyebabkan kerugian materil yang terbilang sangat besar dan diprediksi mencapai angkah 500 jura rupiah. Camat Tompaso Baru Henri Palit SH, saat bersua dengan harian ini, Rabu (17/9) kemarin menyebutkan, pihaknya sangat menyayangkan dengan terjadinya tawuran di desa Tompaso Baru I. Sebab dengan terjadinya tawuran, banyak rumah warga rusak akibat diamuk oleh sekelompok orang yang bertikai. Bahkan aktifitas warga untuk mencari nafkahpun harus terganggu dengan adanya konflik yang terjadi didesa tersebut. “Ada sekitar 15 rumah yang menjadi korban saat terjadi tawuran antar kelompok warga desa Tompaso Baru I. Dan dari 15 rumah yang menjadi korban, 3 diantaranya ratah dengan tanah akibat dibakar massa. Sehingga jika dihitung seluruhnya ditambah dengan kerusakan barang lainnya, diperkirahkan total kerugian berjumlah kurang lebih 500 juta rupiah,” terang Palit. Ditambahkannya, upaya menahan diri serta tidak muda terprovokasi, oleh pihaknya sangat diharapkan kepada segenap warga di kecamatan Tompaso Baru, guna mengantisipasi bertambahnya angkah kerugian baik materil maupun nyawa manusia, yang disebabkan terjadinya konflik. “Saya sangat berharap kepada warga Tompaso Baru pada umumnya, marilah kita tetap jaga dan pelihara akan rasa kekeluargaan yang sudah terbina. Dan jika ada terjadi kesalah pahaman, marilah kita selesaikan secara kekeluargaan, dan jangan saling menghakimi satu dengan yang lainnya. Sebab jika konflik masih harus terjadi, maka kita juga masyarakat dan pemerintah yang merasakan kesulitan. Belajarlah untuk saling memaafkan, sebagaimana yang menjadi firman Tuhan Yesus Kristus didalam Alkitab,” harapnya. (try28)

LAKALANTAS TUMPAAN Penabrak suami istri masih bebas, keluarga minta Polres tegas KASUS Kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas) di jalan Tumpaan-Pinamorongan belum lama ini sampai saat ini belum jelas penanganannya. Apa pasal, pelaku yang diduga menabrak dengan menggunakan mobil Pickup masih berkeliaran di desa asalnya yakni Langowan. Tak heran, keluarga korban diminta ketegasan dari Polres Minsel terkait kasus yang menimpa keluarga mereka. Salah satu keluarga Korban Lakalantas Arter Mononimbar yang menemui sejumlah wartawan, Rabu (17/9) kemarin mengatakan, bahwa pihaknya sangat keberatan dengan penyelidikan yang dilakukan oleh pihak Polres Minsel, pasalnya pelaku yang diketahui saat ini masih berkeliaran bebas di tempat tinggalnya yakni Langowan. “Kami sangat kecewa karena sampai saat keluarga pelaku belum juga melakukan komunikasi dengan kami, namun kami dengar kabar pelaku sudah keluar dari rumah sakit namun belum ditahan oleh Polres,” ujarnya. Tanggapan keras datang dari Legislator Sulut Dapil Minsel Kristovorus Deky Palinggi SE. Dirinya mendesak pihak Polres Minsel dapat menuntaskan kasus lakalantas yang terjadi di jalan Tumpaan. “ saya telah berdiskusi dengan keluarga korban, dan keluarga menyampaikan kekecewaan kepada Polres Minsel. Untuk itu saya minta Polres tegas dan segera menuntaslam kasus tersebut dengan cara menahan tersangka, “ ungkapnya. Kasat Lantas Polres Minsel AKP Steven Simbar Sik yang dikonfirmasi menegaskan, pihaknya sangat serius dengan kasus tersebut dan telah menetap pengendara sebagai tersangka. “Kan tersangka memberikan surat dokter dan minta dirawat di rumah sakit di Langowan, numun anak buah saya sudah menjemput tersangka,” tukasnya.(esem)

Bupati Minsel tepati janji Rp4,96 miliar diperuntuhkan untuk pelayanan kesehatan di Minsel

BUPATI Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE.

Pemkab Minsel mengalokasikan anggaran kurang lebih Rp4,96 miliar untuk pelayanan kesehatan warga miskin dalam bentuk Badan Penyelenggara Jaminan Sosial.

Amurang—Bupati Minahasa Selatan Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE, terus berusaha membuktikan kepada rakyat Minsel tentang pelayanan yang maksimal bagi masyarakat, terutama masalah kesehatan lewat Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) benar-benar

memberi perhatian lebih kepada warga miskin di Minsel, untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Seperti diketahui pada 2014 , Pemkab mengalokasikan anggaran kurang lebih Rp4,96 miliar untuk pelayanan kesehatan warga miskin dalam bentuk Badan Penyelenggara

TARKAM TOMPASO BARU

KDP minta pihak berwajib selesaikan perselisihan

ANGGOTA Deprov Sulut Dapil Minsel Kristovorua Deky Palinggi SE.

Amurang—Anggota Deprov Sulut Dapil Minsel Kristovorua Deky Palinggi SE meminta kepada pihak berwajib dalam hal ini Polda Sulut dan Polres Minsel dapat menuntaskan perselisihan yang terjadi sampai menimbulkan korban jiwa. Suami tercinta Bupati Minsel Chriatiany Tetty Paruntu SE ini mengungkapkan, kasus di Tompaso Baru yang berujung pada tauram antar kelompok bahkan kampung harus disikapi cepat oleh Polres Minsel, bahkan harus bisa mencegah terlebih dahulu.” Harus ini tidak terjadi apa lagi sampai timbul korban jiwa,

Jaminan Sosial (BPJS). Menariknya, Tetty sapaan akrab Bupati Minsel ini menyisihkan anggaran untuk Program BPJS tahun 2014 sekitar 4,96 M. Hal tersebut disampaikam langsung oleh Kadis Kesehatan Minsel dr Terrnie Paruntu. Menurutnya,

Bupati telah menandatangni MOU dengan BPJS. Dan secara otomatis masyarakat miskin di Minsel sudah bisa mendapatkan pelayanan kesehatan di seluruh rumah sakit pemerintah dan swasta, termasuk untuk rawat nginap dan rawat jalan. “MOU antara Bupati dengan pihak

BPJS, sehingga semua rumah sakit swasta dan pemerintah bisa melayani masyarakat miskin di Minsel,” ungkapnya. Ditambahkan Paruntu untuk tiap jiwa yang ditata lewat APBD, Pemkab mengalokasikan anggaran Rp19.225 perbulan. “Bupati menginginkan warga miskin

di Minsel harus bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang sama dengan warga lainnya. Oleh karena itu diperintahkanlah Dinas Kesehatan untuk menyusun anggaran agar peserta jamkesda bisa dilayani pula di BPJS,” tegas Paruntu. (esem)

Pelayanan PT PLN meresahkan Amurang—Makian serta umpatan dari warga, masih terus dialamatkan kepada PT PLN. Pasalnya setelah melakukan kenaikan tarif dasar listrik, pelayanan PTPLN tak kunjung membaik, bahkan dituding terlalu banyak menimbulkan kerugian terhadap warga selaku pengguna jasa. Seperti yang dikeluhkan oleh Nando staf di salah satu SKPD Pemkab Minsel, saat bersua dengan harian ini, Rabu (18/9) kemarin yang mengatakan kalau dirinya sangat kesal dengan adanya pemadaman aliran listrik oleh PT.PLN. Sebab selain pekerjaanya dikantor tidak bisa

terselesaikan tepat waktu, juga banyak barang elektronik miliknya yang menjadi rusak. “Kemarin (Selasa,red) aliran listrik sudah padam sejak pagi, dan baru dinyalakan menjelang jam kantor ditutup. Jadi bagaimana kami mau menyelesaikan semua pekerjaan kami, sementara aliran listrik terus padam. Belum lagi banyak barang elektronik yang rusak akibat arus listrik yang tidak stabil. Oleh sebab itu, kami meminta PT PLN, agar jangan hanya memikirkan keuntungan, sementara kesejahteraan pelanggan tidak diperhatikan,” terangnya. Dan ditempat terpisah, anggota Dekab Minsel Robby Sangkoy Spd Mpd, kepada sejumlah

media juga mengungkapkan kekesalannya terhadap PL.PLN, dengan mengatakan kalau kinerja dan pelayanan BUMN tersebut harus dilakukan evaluasi kembali, mengingat grafik pelayanan terus mengalami penurunan. “Untuk wilayah Amurang saja, terdapat Dua pembangkit listrik, yakni PLTU Tawaang dan PLTD Lopana. Masakan kita harus mengalami pemadaman aliran listrik terus menerus. Padahal polusi-polusi yang dihasilkan oleh pembangkit-pembangkit tersebut, sangat banyak dan kita yang erasakannya. Dan kalaupun alat kelengkapan Dekab Minsel sudah terbentuk, maka

kami akan melakukan hering dengan PT.PLN,” tegas Sangkoy.Sementara itu, Supervisor Teknik PT PLN Rantung Amurang Jolly Tampinongkol yang dikonfirmasi, menyebutkan kakalu pemadaman aliran listrik secara bergilir, oleh pihaknya dilakukan, akibat terjadinya kerusakan di salah satu pembangkit listrik. “Ya memang sampai saat ini, pemadaman aliran listrik masih akan terus terjadi. Sebab ada pembangkit listrik kami yang mengalami kerusakan. Dan untuk mengetahui sampai kapan pemadaman akan terjadi, kami masih harus menunggu informasi dari PLN cabang Manado,” jelas Tampinongkol. (try28)

namun saya meminta agar kasus di Tompaso Baru sapat dituntaskan cepat oleh polisi. Dan kami akan memantau terus sejau mana penanganan yang dilakukan polisi,” ujarnya Dirinya tak lupa meminta kepada seluruh warga Tompaso Baru untuk menyerahkan proses masalah kepada petugas berwajib sehingga tidak ada main hakim sendiri. “Saya mohon kepada saudarasaudaraku warga Tompaso Baru yang berselisih paham untuk mau berdamai, mari kita bersama gaungkan perdamaian karena torang samua basudara,” ucap pensiunan Polisi ini. (esem)

DEKAB MINSEL

Sengkey: Jadi anggota dewan bukan untuk mengumpulkan uang

ANGGOTA Dekab Minsel Dapil II Michael Sengkey berserta istri.

Amurang—Tidak bisa dipungkiri, seringkali masyarakat yang merasa kecewa karena wakil rakyat yang mereka pilih, terkadang lebih mementingkan untuk mengumpulkan uang dari pada memperjuangkan apa yang menjadi aspirasi. Namun hal tersebut tidak berlaku bagi anggota Dekab Minsel

Dapil II Michael Sengkey, dimana dirinya lebih mementingkan untuk mengabdi kepada rakyat, dari memikirkan untuk mengumpulkan uang. Sengkey sapaan akrab legislator Minsel yang diusung partai Golkar ini, dalam perbincangan dengan harian ini, Rabu (17/9) kemarin dengan

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

tegas mengatakan kalau dirinya akan terus memperjuangkan apa yang menjadi aspirasi rakyat. Sebab bagi dirinya duduk sebagai anggota dewan, adalah satu anugrah terindah yang diberikan oleh Tuhan Yesus Kristus, dan tidak semua orang yang mempunyai kesempatan, sehingga harus dibarengi dengan

pengabdian yang tinggi terhadap masyarakat. “Kalau mau mengumpulkan uang banyak, jadilah seorang pengusaha dan bukan menjadi anggota dewan. Sebab kita dipilih rakyat bukan untuk mengumpulkan uang tapi memperjuangkan aspirasi,” tegas Sengkey. Dirinya juga menambahkan,

kerinduan dirinya untuk duduk sebagai anggota Dekab Minsel, selain berharap bisa memperjuangkan apa yang menjadi harapan rakyat, juga untuk menambah bekal ilmu serta wawasan dalam dunia berpolitik. “Saya ingin tahu bagaimana rasanya menjadi seorang wakil rakyat dalam memperjuangkan

semua harapan dan citacita masyarakat. Dan saya ingin menjadi bagian dari pemerintah dalam melanjutkan program pembangunan dan kesejahteraan rakyat. Sebab apa yang dimiliki saat ini, saya rasa sudah sangat cukup untuk menghidupi keluarga,” ujar pengusaha sukses ini. (try28)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.