Madrid sudah hubungi 4 calon pengganti Ancelotti Harga: Rp.2000,Luar Kota + Ongkos Kirim
terbit 16 halaman
RAKSASA Spanyol Real Madrid dikabarkan sudah menjajaki pendekatan awal dengan empat pelatih, yang diproyeksikan sebagai pengganti Carlo Ancelotti. Mereka adalah Julen Lopetegui (FC Porto), Juergen Klopp (Borussia Dortmund), Rafael Benitez (Napoli), dan eks pelatih Madrid Jose Mourinho (Chelsea). Nasib Ancelotti memang menjadi tanda tanya seiring kegagalan
Madrid di ajang Copa del Rey, Liga Champions, dan termutakhir Divisi Primera. Bahkan, ia sudah menyatakan, Madrid berhak mengganti pelatih bila tak puas dengan kinerjanya musim ini. “Wajar jika Madrid mencari pelatih lain saat tidak menang. Baca: Madrid ( Halaman 2 )
RABU 20 MEI 2015 NOMOR 02783 TAHUN IX
Epe kembali diperiksa KPK
SELEBRITI
Jakarta—Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (19/5) pagi kemarin kembali memeriksa mantan Walikota Tomohon Jefferson SM Rumajar alias Epe. Tersangka yang selama ini ditahan di Lapas Sukamiskin, Bandung, itu diperiksa untuk kasus tindak pidana korupsi terkait penggunaan dana kas daerah. Epe tiba di Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa kemarin sekitar pukul 08.30 pagi dengan menggunakan mobil tahanan. Ia mengenakan kemeja hitam lengan panjang dipadu celana jeans biru. Baca: Epe ( Halaman 2 )
Terkait kasus korupsi penggunaan dana kas daerah Tomohon
USAI diperiksa KPK Selasa (19/5) kemarin, tersangka Jefferson Rumajar kembali dibawa di Lapas Sukamiskin.(foto: merc)
GUGATAN GOLKAR
JUAL BELI IJAZAH
KY bakal telusuri potensi pelanggaran Hakim Teguh
MULTU KAYA
Ditembak lantaran ikut kontes cari bakat di TV SEORANG gadis Turki berusia 19 tahun yang menjadi salah satu peserta kontes menyanyi di sebuah stasiun televisi nasional dalam kondisi kritis setelah kepalanya ditembak seseorang tak dikenal, Senin (19/5) waktu setempat. Baca: Ditembak ( Halaman 2 )
INTERNASIONAL Bukan sembarang janda, dia pembunuh paling diburu
Jakarta—Komisioner Komisi Yudisial (KY) Imam Anshori Saleh mengatakan pihaknya bakal menelusuri potensi dugaan pelanggaran kode etik hakim pemutus gugatan Partai Golkar, Teguh Satya Bhakti. Penelusuran dilakukan setelah KY menerima salinan putusan dari Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta Timur. “Segera setelah baca putusan, kita akan rapat di KY apa tindakan selanjutnya. Syukur kalau belum selesai baca putusan, sudah ada laporan masuk jadi bisa cepat ditangani,” kata Imam di Gedung MA, Jakarta, Selasa (19/5) kemarin. Sejauh ini, Imam menyampaikan, belum ada laporan tertulis soal dugaan pelang-
HAKIM Teguh Satya Bhakti mendadak tenar saat memutuskan sengketa Partai Golkar di PTUN, Senin (18/5) lalu.(foto: cnni)
garan kode etik oleh Hakim Teguh. “Baru ada laporan lisan dari salah satu pihak. Kami maunya laporan tertulis. Kalau ada laporan dari pihak siapa pun
yang merasa ada indikasi pelanggaran kode etik, KY akan menindaklanjuti,” tuturnya. Baca: KY ( Halaman 2 )
Pecat PNS ijazah palsu! Jakarta—Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti), Muhammad Nasir, berjanji akan menindak perguruan tinggi yang terbukti melakukan praktik jual beli ijazah. Ditegaskannya, pemerintah tak segan-segan akan menutup kampus tersebut. “Ijazah palsu adalah ijazah yang diberikan kepada para lulusannya, tanpa perlu mengikuti proses perkuliahan yang lazim,” ujar Nasir di Gedung BPPT, Jakarta, Selasa (18/5) kemarin. Tak hanya menindak tegas kampus yang bersangkutan, pemerintah juga akan memecat Pegawai Negeri Sipil (PNS), yang terbukti menggunakan ijazah palsu saat melamar pekerjaan. “Jelas, kalau dia PNS, pasti akan diberhentikan. Itu jelas merugikan, dengan menggunakan
ijazah palsu,” tegas Nasir. Diberitakan sebelumnya, setidaknya ada 18 perguruan tinggi di Indonesia yang diduga menerbitkan dan menjual ijazah palsu. Meski tak menyebutkan secara spesifik, Nasir menuturkan, berdasarkan laporan-laporan yang diterimanya, perguruan tinggi yang melakukan praktik jual beli ijazah tersebut ratarata berada di wilayah Jabodetabek. “Ada di sekitar Jabodetabek, dan ada beberapa di luar Jabodetabek,” tambah pria kelahiran Ngawi itu. Bahkan kasus ijazah palsu PNS juga ditemukan di Sulut, dimana beberapa staf Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Sulut menyelidiki skandal akademik jual beli ijazah di satu perguruan tinggi swasta di Manado. Baca: Pecat ( Halaman 2 )
REVISI UU PILKADA
Presiden menolak, DPR ngotot membahas SAMANTHA Lewthwaite.(foto: nydailynews.com)
SEORANG wanita kelahiran Irlandia Utara, Samantha Lewthwaite, 31 tahun, tengah menjadi wanita paling dicari setelah dilaporkan bahwa ia membunuh 400 orang selama terlibat dalam kelompok jihad teror Al-Shabaab. “Wanita ini iblis, tapi dia juga seorang operator yang sangat pintar,” kata seorang kepala keamanan di Kenya kepada The Mirror. Kabar terbaru, wanita yang dijuluki “Janda Putih” itu terlibat dalam serangan pada April 2015 di Universitas Kenya yang menewaskan 148 orang. Menurut seorang perwira pada pasukan keamanan Somalia, alumnus Universitas London itu kini dipercaya sedang merancang bom mobil, serangan bunuh diri di Somalia dan Kenya, serta berusaha merekrut anak-anak menjadi mujahid. Perwira itu mencurigai bahwa Lewthwaite berinisiatif merekrut remaja dan perempuan untuk menjadi pengebom bunuh diri, dan membayar keluarga mereka hanya dengan tebusan sebesar 100 euro atau Rp 1,5 juta.
Jakarta—Presiden Joko Widodo (Jokowi) menolak untuk dilakukan revisi Undang-Undang Pemilihan Kepala Daerah (UU Pilkada). Menurut Menko Polhukam Tedjo Edy Purdijatno, Jokowi tidak menerima usulan dari DPR untuk merevisi UU tersebut. “Tidak (menerima). Ke-
“Musuh yang paling berbahaya di atas dunia ini adalah penakut dan bimbang. Teman yang paling setia, hanyalah keberanian dan keyakinan yang teguh” (Andrew Jackson)
kada, Senin (18/5) kemarin. Jokowi menyampaikan penolakan usulan tersebut setelah mendengarkan berbagai argumentasi dari DPR. “Beliau (Presiden, red) mendengarkan argumentasiargumentasi tapi presiden tetap pada prinsip tak akan melakukan revisi. Karena
UU No 1 2015 itu belum digunakan, sudah direvisi lagi,” jelas Tedjo. Ketika ditanya apakah sikap penolakan Presiden Jokowi sudah langsung disampaikan ke DPR, Tedjo menjawab dengan tegas. “Sudah sudah,” jawabnya. Baca: Presiden ( Halaman 2 )
PRESIDEN Jokowi.
Terbaring sakit di Gleneagles Hospital Singapura
Jalani operasi, GSVL ajak warga doakan Edwin Kawilarang
Baca: Bukan ( Halaman 2 )
POJOK
marin dari presiden sudah menyatakan ditolak revisinya jadi menggunakan UU No 8 Tahun 2015,” kata Tedjo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (19/5) kemarin. Tedjo mengatakan, DPR telah melakukan pertemuan konsultasi dengan Presiden Jokowi soal revisi UU Pil-
EDWIN Kawilarang terbaring sakit dan menjalani operasi tumor di Gleneagles Hospital Singapura. foto lain Walikota Manado GS Vicky Lumentut. (foto: ist/donny/sk)
NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)
KABAR mengejutkan datang dari Ir Edwin Kawilarang. Salah satu tokoh terbaik Sulut ini sementara terbaring sakit di Gleneagles Hospital Singapura, dan telah menjalani operasi pengangkatan tumor, Selasa (19/5) kemarin. “Tumor yang dioperasi tadi (kemarin, red) tumbuh di tempat operasi yang dilakukan beberapa hari lalu,” ujar Tata Marutta Safitri, Asisten Kawilarang di Manado. Dikatakannya, Sebagian tumor tumbuh di dalam pembuluh darah dan di luar pem-
buluh darah. “Jadi, tembok pembuluh darahnya harus dibuang dan diganti dari pembuluh darah yang lain. Kalau memungkinkan pak Edwin juga minta agar tumor yang ada di paru yang agak besar untuk diambil juga. Mohon doa buat pak Edwin, semoga operasinya dapat berjalan lancar dan Tuhan bekerja melalui tangan dokter-dokter yang menangani memberikan kesembuhan, dan mengangkat segala penyakitnya,” ujar Safitri. Baca: Jalani ( Halaman 2 )
KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com
SAMBUNGAN Madrid ... Dari Halaman 1 Madrid sudah bicara dengan Lopetegui, Klopp, Benitez, dan Mourinho,” beber salah satu pengamat sepak bola asal Spanyol, Guillem Balague. “Mereka (manajemen) sudah menanyakan keempat pelatih tersebut terkait ketertarikan melatih Madrid. Namun, Mourinho mengatakan tidak,” tambahnya. Klopp menjadi satu-satunya pelatih yang bisa direkrut Madrid karena sudah pasti meninggalkan Dortmund pada musim panas tahun ini. Ditengarai, “ketuk palu” terkait nasib Ancelotti bakal bergantung pada kesuksesan perburuan pelatih baru. Jika gagal mendapatkan suksesor sepadan, Madrid bakal menahan Ancelotti satu musim lagi. Andai satu dari empat nama tersebut berkata iya terhadap tawaran Los Blancos, nasib Ancelotti di Madrid tampaknya hingga musim panas ini. Hanya saja, pelatih asal Italia itu mengindikasikan bakal tetap bertahan di Santiago Bernabeu meski gagal membawa skuad Los Galacticos meraih gelar pada pengujung musim ini. “Kami hampir (menjuarai La Liga), tetapi kami akan mencoba lagi tahun depan. Kami bermain bagus pada paruh pertama musim. Namun, kami tidak mampu menjaga hal tersebut,” ujar Ancelotti seperti dilansir Football Espana. Dia bahkan mengklaim belum ada kabar dari manajemen soal pemecatan dirinya, sehingga Ancelotti mengaku tak terganggu dengan hal tersebut. “Itu (kabar pergantian pelatih) tak menggangu saya. Kami akan merespons dan menunjukkan profesionalisme,” ujar Ancelotti. Musim ini, Ancelotti hanya mempersembahkan dua gelar bagi Madrid, yaitu Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antarklub. Musim lalu, Ancelotti sukses mempersembahkan trofi ke-10 atau Ladecima Liga Champions Eropa.(komc)
Ditembak ... Dari Halaman 1 Sejumlah media Turki mengabarkan, gadis cantik yang berasal dari kawasan Diryabakir yang konservatif di wilayah tenggara Turki yang dihuni etnis Kurdi, sebelumnya telah menerima ancaman pembunuhan karena ikut serta dalam kontes itu. Mutlu ditembak di kediamannya di distrik Ergani, provinsi Diryabakir pada Senin pagi. Kantor berita Dogan mengatakan Mutlu kini dirawat intensif di sebuah rumah sakit di Diryabakir. Mutlu pernah tampil dalam acara pencarian bakat di stasiun televisi swasta Turki, Fox. Selama mengikuti kontes, Kaya dilatih Sibel Can, salah seorang penyanyi terbaik Turki selama beberapa dekade terakhir. Kantor berita resmi Anatolia mengabarkan, tersangka penembak Mutlu sudah ditahan dan kini tengah dalam proses pemeriksaan. Namun, kepolisian belum memberikan rincian soal tersangka penembakan itu. Harian Posta mengabarkan sebelumnya Mutlu sudah mendapatkan ancaman dari anggota keluarganya sendiri karena nekat pergi ke Istanbul untuk mengikuti kontes itu. Wilayah tenggara Turki yang mayoritas penduduknya adalah etnis Turki dikenal sebagai sebuah kawasan konservatif. Penduduk kawasan ini masih menginginkan perempuan hanya memainkan peran tradisionalnya saja. Kabar ditembaknya Mutlu ini membuat banyak pihak prihatin, termasuk Sibel Can, penyanyi ternama Turki yang menjadi mentor gadis itu dalam ajang kontes. “Anakku Mutlu yang cantik, betapa teganya mereka melakukan hal ini kepadamu? Saya sangat sedih. Saya mendoakan agar kau segera sembuh,” ujar Can lewat akun Instagramnya. Sementara itu, kesedihan meliputi keluarga Mutlu. Sang ayah kini hanya bisa berdoa untuk kesembuhan putrinya itu. “Saya hanya ingin putri saya kembali sehat dan tak menginginkan hal lain. Saya berharap pertolongan dari Sibel Can, dia sudah seperti ibu untuk Mutlu,” kata Mehmet Kaya, ayah Mutlu.(komc)
Bukan ... Dari Halaman 1 “Para pengebom bunuh diri nantinya dijejali dengan heroin sebelum diarahkan ke kematian,” demikian dikutip dari laman Independent. Sumber di Badan Intelijen dan Keamanan Nasional Somalia kepada The Mirror mengatakan, “Wanita itu naik pangkat. Dia salah satu tokoh paling penting dalam kelompok teror. Kami berpikir wanita ini tangan kanan pemimpin serangan,” ujar sumber tersebut. “Dia tidak menyerang dengan tangannya sendiri, tapi dia bertanggung jawab atas ratusan kematian.” Lewthawaite kini menjadi salah satu target utama operasi MI6, badan intelijen Inggris, di wilayah tersebut. Dia diyakini lolos dari kematian pada Maret ketika pesawat tanpa awak mengebom sebuah kamp teroris yang baru saja dia tinggalkan beberapa jam sebelumnya. “Dia menggunakan anak-anak untuk membunuh setelah memberi uang untuk keluarga mereka,” tutur perwira intelijen itu.(temc)
Jalani ... Dari Halaman 1 Kabar tersebut juga sudah disampaikan langsung oleh pihak kerabat Edwin Kawilarang kepada Walikota GS Vicky Lumentut (GSVL). Mendengar sahabatnya itu terbaring di rumah sakit dan akan melakukan operasi, GSVL pun terkejut. Pasalnya sejauh ini, GSVL melihat sosok politisi senior Partai Golkar dan mantan anggota DPR RI dan DPD RI tersebut dalam kondisi bugar san sehat. “Kami doakan semua proses operasi berjalan dengan aman, lancar dan sukses. Tuhan Yesus memberkati kesehatan pak Edwin,” ujar Walikota GSVL yang mendengar langsung kabat tersebut dalam perjalanannya menghadiri kedukaan di Motoling, sore kemarin. Sebagai sahabat, GSVL pun memberikan dukungan kepada keluarga supaya diberi kekuatan dalam menemani Edwin Kawilarang selama di rumah sakit. “Pak Edwin adalah sahabat baik saya, dan dengan begitu beliau juga menjadi sahabat seluruh warga Manado. Meski berkarya lebih banyak di luar Manado, kami sangat bersyukur bisa menyaksikan banyak karya besar beliau untuk Manado. Beliau bagi kami adalah tokoh nasional yang berasal dari Manado,” ucap GSVL. Safitri sebagai penyambung lidah Edwin Kawilarang mengaku senang atas perhatian Walikota GSVL, sebab dukungan tersebut ikut mempengaruhi proses penyembuhan Edwin Kawilarang. “Pak GSVL adalah tokoh daerah yang mengajak seluruh warga Manado mendoakan dan mendukung kesembuhan serta proses operasi pak Edwin. Niat baik dan tulus pak GSVL ini sudah disampaikan kepada keluarga pak Edwin yang sedang berada di Singapura,” ucap Safitri.(dewe)
RABU 20 MEI 2015
2
Tommy paksakan Munas Luar Biasa Kubu Agung: Ical jangan merasa menang, permainan masih lanjut
TOMMY Soeharto
Jakarta—Putra bungsu mendiang mantan Presiden Soeharto, Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto, angkat bicara atas putusan Pengadilan Tata Usana Negara (PTUN) yang menerima gugatan Partai Golkar pimpinan Aburizal Bakrie alias Ical atas Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly. Ia tampaknya akan memaksakan Musyawarah Nasional Luar Biasa (MLB), jika dengan putusan PTUN ini tak juga bisa mendamaikan dua pihak berseterua antara Ical dan Agung Laksono. “Jika masih terus berseteru dan dapat mengakibatkan kebingungan
kader daerah untuk maju pilkada, maka MLB Golkar harus terlaksana,” kata Tommy dalam cuitannya di Twitter melalui akun @Hutomo MP_9, Selasa (19/5) kemarin. MLB yang dicuitkan Tommy pada poin ketiga itu adalah satu di antara enam pernyataan Tommy yang dicuitkan dalam akunnya kemarin. Sebelumnya ia mengatakan dan berharap agar pihak yang menang tetap rendah hati dan yang kalah mesti legowo untuk memastikan semakin terbukanya gerbang perdamaian. Tommy sendiri mengaku akan mendukung semua kebijakan partai jika pihak
yang menang dan yang kalah bersama-sama bersatu untuk kembali membesarkan partai. “Jika kedua kubu, baik yang menang maupun yang kalah kembali bersatu, maka saya akan mendukung penuh segala keputusan bersama demi Golkar,” ciutnya lagi. Tak hanya itu, cuitan di poin keempat seakan membatah semua tudingan jika ia tengah mempersiapkan kekuatan untuk mengambil alih kekuasaan partai beringin tersebut. Menurut Tommy, ia ingin mendamaikan Golkar bukan untuk merebut kedudukan pengurus partai. Ia pun mengajak semua kader beringin untuk membangun partai melalui modal kemenangan dalam pilkada yang sempat mengancam partai tak bisa mengikutinya karena dualisme ini. “Support usaha kader daerah Yang ingin membangun daerahnya melalui jalur Pilkada,” jelasnya. “Cukup pernyataan saya tentang keputusan PTUN hari ini, Insya Allah semua dapat menerima dan kembali bersatu membesarkan partai,” ujar Tommy di cuitan terakhirnya. Sementara itu, Ketua DPP Partai Golkar kubu Agung, Leo Nababan, mengingatkan kubu Ical untuk tidak merasa menang dulu meskipun putusan PTUN memenangkan pihak Ical dalam sengketa in-
ternal Golkar. “Mereka (kubu Ical) jangan merasa menang dulu, permainan masih lanjut,” kata Leo. Dia menyatakan, pihaknya dan Kemenkum HAM sudah langsung menyatakan banding atas putusan hakim PTUN sehingga kubu Ical tidak bisa meminta pihak Agung untuk mengosongkan kantor DPP Golkar di Slipi. “Enggak ada hak mereka meminta begitu,” ujar Leo. Pernyataan loyalis Agung ini juga untuk mempertegas bahwa permintaan kubu Ical agar pihak Agung tidak mengajukan banding tak bisa dipenuhi oleh pengurus Golkar hasil Munas Ancol. “Bolehboleh saja mereka minta begitu tapi kami akan tetap bertahan,” kata Leo. Dia mengklaim bahwa sampai saat ini Komisi Pemilihan Umum masih tetap mengakui kubu Agung sebagai pengurus Partai Golkar yang sah. Kubu Agung juga tetap menilai sangat janggal putusan hakim PTUN. “Pihak penggugat saja tidak bicara soal Munas Riau dan soal pemilihan kepala daerah tapi kenapa hakim dalam putusannya menyatakan dua hal soal itu,” tutur Leo. Dia menganggap putusan hakim tersebut bermasalah dan bisa dipersoalkan. “Abnormal putusan hakim PTUN itu,” ucap Ketua Bidang Komunikasi,
Informasi, dan Penggalangan Opini DPP Golkar versi Munas Jakarta ini. Adapun politikus Golkar kubu Ical, Firman Soebagyo meminta seluruh pengurus Golkar yang berada di bawah kepemimpinan Agung untuk menghormati putusan PTUN. “Harus menghormati dan menjunjung tinggi keputusan lembaga peradilan itu,” kata Firman. Dia mengatakan, sebaiknya kubu Agung menerima putusan PTUN untuk kepentingan yang lebih besar. “Kami bersyukur atas keputusan PTUN itu dan akhirnya kebenaranlah yang membuktikan dan memberikan jawaban,” ujar Firman. Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) belum bisa memproses kepengurusan DPP Partai Golkar yang sah. Walau, sudah ada putusan PTUN yang membatalkan Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM yang mengesahkan kepengurusan hasil Munas Ancol. Anggota KPU, Hadar Nafis Gumay, mengatakan karena putusan PTUN digugat, maka belum inkracht atau memiliki kekuatan hukum tetap. Namun, ada putusan sela yang tidak digugat sehingga menjadi dasar bahwa belum ada kepengurusan yang diakui. (cnni/vinc)
Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha di Gedung KPK. Sebelumnya, KPK telah menetapkan mantan Walikota Tomohon itu sebagai tersangka pada 2012. Epe diduga melanggar Pasal 2 dan atau Pasal 3 Undang-undang Tindak Pidana Korupsi (Tipikor). Dia juga disinyalir melakukan penyalahgunaan kewenangan
dalam anggaran penggunaan dana kas Pemkot Tomohon. Epe diketahui telah divonis 9 tahun penjara oleh majelis hakim PN Tipikor atas kasus penyelewengan APBD Tomohon pada tahun 20062008. Ia juga harus membayar denda Rp200 juta serta uang pengganti Rp31 miliar subsidair 2 tahun penjara. Dalam kasus ini, ia dinilai
merugikan negara sebesar Rp33,7 miliar. Semasa menjabat Walikota Tomohon, Epe dinilai jaksa sudah menarik uang kas daerah tanpa bukti secara berulang-ulang pada 20062008. Ia menggunakannya untuk melakukan sejumlah program bantuan sosial fiktif dan untuk kepentingan pribadi.(detc/sinc)
Epe ... Dari Halaman 1 Ketika ditanya wartawan terkait pemeriksaannya, Jefferson tak menjawab. Pria berkacamata itu hanya tersenyum sambil melangkah masuk ke dalam Gedung KPK. Epe diperiksa dalam kapasitasnya sebagai tersangka
dalam kasus dugaan korupsi penggunaan kas daerah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemkot Tomohon tahun 2009-2010. “Yang bersangkutan JSMR diperiksa dalam kapasitasnya sebagai tersangka,” kata
Presiden ... Dari Halaman 1
INI PASAL YANG INGIN DITAMBAHKAN KE UU PILKADA DEMI GOLKAR DAN PPP PASAL 42A (1) Dalam hal terjadi perselisihan kepengurusan Partai Politik tingkat pusat yang diselesaikan melalui pengadilan, maka Partai Politik yang dapat mengajukan pasangan calon pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota adalah kepengurusan partai politik yang telah memiliki putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap (2) Dalam hal belum diperoleh putusan pengadilan yang memiliki kekuatan hukum tetap, KPU dalam memutuskan Partai Politik yang dapat mengajukan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota adalah kepengurusan Partai Politik yang telah menjalankan islah (perdamaian) sebelum pendaftaran pasangan calon (3) Dalam hal ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) belum terwujud, KPU dalam memutuskan Partai Politik yang dapat mengajukan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota adalah kepengurusan Partai Politik yang ditetapkan berdasarkan putusan pengadilan yang sudah ada sebelum pendaftaran pasangan calon
Seperti diketahui, DPR khususnya partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP) secara getol agar UU Pilkada dilakukan revisi. Tujuannya tidak lain agar partai yang saat ini tengah berkonflik seperti Partai Golkar dan PPP dapat mengikuti Pilkada serentak. Meski ditolak Presiden Jokowi, namun Pimpinan Komisi II DPR menegaskan bahwa pembahasan revisi UU Pilkada tetap berjalan. Niat Komisi II ini pun sebenarnya tidak bulat karena suara tiap-tiap fraksi tidak sama. Dalam rapat internal Komisi II yang berlangsung tertutup di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (19/5) kemarin, materi revisi UU Pilkada disampaikan ke anggota. Dalam rapat yang dihadiri 31 orang anggota dari 10 fraksi ini, tidak semua fraksi mendukung revisi UU Pilkada. “Fraksi-fraksi di komisi II cenderung mendorong inisiatif revisi UU Pilkada dilakukan oleh perseorangan anggota DPR atau anggota komisi 2. Tidak ada kesepakatan di komisi II untuk menjadikan sebagai inisiatif komisi,” kata Wakil Ketua Komisi II Lukman Edy usai rapat. Politikus PKB ini mengungkapkan bahwa revisi UU inisiatif perseorangan dimungkinkan. Bisa juga UU Pilkada direvisi atas inisiatif gabungan komisi. “Artinya sudah dapat dipastikan komisi II secara kelembagaan tidak mencapai kesepakatan untuk menjadikan revisi UU Pilkada sebagai inisiatif komisi II,” ungkapnya. Lukman menu-
turkan bahwa dalam rapat tersebut sudah muncul usulan agar anggota yang berinisiatif merevisi segera tancap gas. Saat ini, sudah dipastikan ada 5 fraksi yang menolak revisi UU Pilkada. “Sementara ini beberapa fraksi menolak untuk revisi adalah PKB, Nasdem, Hanura, PDIP dan Demokrat,” ucap Lukman. Diketahui, revisi UU tersebut bertujuan untuk menambah pasal tentang partai politik yang bersengketa jelang Pilkada. Saat ini, partai yang masih mengalami dualisme kepengurusan adalah Golkar dan PPP. KPU sudah menerbitkan PKPU yang hanya mengakomodir kepengurusan yang sudah mengantongi putusan inkrah pengadilan. Namun, DPR ingin KPU menerima partai yang memegang putusan terbaru pengadilan. Adapun Pasal yang akan ditambahkan ke UU Pilkada adalah pasal 42A. Selain itu, berdasarkan penuturan Wakil Ketua Komisi II Ahmad Riza Patria, ada 5 pasal lain yang akan direvisi. Ada pasal 1 tentang pencantuman efektif dan efisien di azas Pilkada, lalu penambahan frasa ‘wakil kepala daerah’ di pasal 7. Ada pula penambahan keterangan di pasal 71 tentang petahana yang dilarang melakukan pergantian jabatan atau mutasi selama 6 bulan sebelum pencalonan. Pasal 166 tentang standarisasi anggaran Pilkada juga mengalami revisi, begitu pula pasal 22B tentang Panwas.(merc/detc)
KY ... Dari Halaman 1 Selama sidang berlangsung pada Senin (18/5) lalu, KY turut memantau. “Belum ada catatan rekam jejak Hakim Teguh ada pelanggaran. Semua baik-baik saja,” ucapnya. Sementara Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly menilai hakim pemutus gugatan Partai Golkar atas SK Menkumham telah menyalahi wewenang. Hakim tak hanya memutuskan SK Menkumham tetapi juga menilai putusan Mahkamah Partai Golkar. “Nampaknya hakimnya terlalu bersemangat. (Seharusnya hakim) hanya (memutus) soal SK Menkumham tanggal 23 Maret itu, tidak merembet kemana-mana. Apa sudah sesuai dengan keputusan Mahkamah Partai atau tidak,” ujar Yasonna. Dia menjelaskan, Hakim Teguh tidak memberi pertimbangan yang cukup terhadap saksi yang diajukan pemerintah. Selain itu, ia menegaskan, Pengadilan Tata Usaha Negara tak seharusnya menilai keabsahan putusan Mahkamah
Partai Golkar (MPG). “Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) tak berwenang menilai apa yang sudah diputuskan Mahkamah Partai. Itu di luar kewenangan TUN. TUN seharusnya hanya menilai apa saya sudah memutuskan sesuai dengan Keputusan MPG atau tidak,” ujarnya. Saat ini, pihaknya tengah mempelajari putusan tersebut. “Kami sedang mempelajari putusan,” katanya. SK Menkumham yang mengesahkan kepengurusan kubu Agung diterbitkan pada Maret lalu. Merujuk petikan Surat Keputusan yang diterima CNN Indonesia, Yasonna mengesahkan permohonan perubahan AD/ART serta komposisi dan personalia DPP Partai Golkar dengan kedudukan kantor tetap di Jalan Anggrek Nelly Murei, Jakarta. SK merupakan jawaban atas permohonan pengesahan kepengurusan yang diajukan Ketua Bidang Hukum DPP Golkar Lawrence Siburian versi Munas Jakarta
kubu Agung. “Kami memutuskan sesuai amar keputusan Mahkamah Partai yang mengabulkan untuk menerima hasil DPP Partai Golkar dari Munas Ancol secara selektif di bawah kepemimpinan Agung Laksono,” ujar ujar Yasonna kala itu. Pengambilan keputusan berdasarkan pasal 32 ayat 5 UU Nomor 2 Tahun 2011 tentang Partai Politik yang menyatakan putusan mahkamah partai bersifat final dan mengikat secara internal dalam hal perselisihan yang berkenaan dengan kepengurusan. Sesuai dengan keputusan Mahkamah Partai Golkar nomor 01/P1-GOLKAR/III/ 2015 nomor 02/P1GOLKAR/III/2015 dan nomor 03/P1-GOLKAR/III/ 2015, Mahkamah Partai mengabulkan untuk menerima kepengurusan DPP Partai Golkar hasil Munas Ancol secara selektif di bawah kepemimpinan Agung Laksono.(cnni)
Pecat ... Dari Halaman 1 Kadis Dinas Sulut Gemmy Kawatu menegaskan bahwa praktik jual beli ijazah itu memang ada. “Cukup memiriskan memang, karena menurut cerita bawahan saya, besaran biaya yang diminta antara Rp15-20 juta,” ujar Kawatu. Masalah jual beli ijazah diakui juga oleh Kepala
UPBJ-UT Manado, Mulyadi M yang sudah beberapa tahun terakhir ini mendapati ada puluhan ijazah yang beredar dan dipastikan ilegal, “Ijazah palsu ini ketahuan saat mereka datang melegalisir ijazah. Setelah dicek, nama mereka tak masuk dalam daftar mahasiswa kami,” tuturnya.
Maraknya pemakaian ijazah palsu oleh PNS untuk mendapatkan tunjangan atau kenaikan pangkat ini membuat BKD Sulut geram. Untuk itu, badan yang dipimpin Noudy Tendean ini menyiapkan strategi untuk pemberantasan penggunaan ijazah palsu oleh PNS.(vinc/bijn)
SULUT BBGRM XII SHS: Sulut siap melaksanakan dan akan kerahkan masyarakat sebanyak mungkin
RABU 20 MEI 2015
DPD Golkar restui kader yang ingin “lompat pagar” SVR minta semua pihak terima dan mengakui hasil putusan PTUN
RAPAT koordinasi persiapan pelaksanaan oleh seluruh instansi terkait baik pusat maupun daerah yang dipimpin oleh Wakil Sekretaris Kabinet (Wasekab) Bistok Simbolon SH MH.(foto: ist)
GUNA mematangkan persiapan pelaksanaan kegiatan nasional BBGRM XII dan HKG PKK ke-43 di Provinsi Sulawesi Utara, maka salah satu rangkaian acara persiapan puncak pelaksanaan yang dijadwalkan oleh pemerintah pusat adalah rapat koordinasi persiapan pelaksanaan oleh seluruh instansi terkait baik pusat maupun daerah yang dipimpin oleh Wakil Sekretaris Kabinet (Wasekab) Bistok Simbolon SH MH. Seusai membuka acara, maka Wasekab langsung memberikan kesempatan kepada masing-masing perwakilan untuk menyampaikan hal-hal yang perlu dilaporkan guna mematangkan persiapan karena juga melibatkan kehadiran Presiden RI Joko Widodo bersama Ibu Iriana Widodo. Gubernur Sulut DR Sinyo Harry Sarundajang dalam penyampaiannya mengatakan bahwa Sulut telah siap melaksanakan kegiatan akbar tersebut dan segala persiapan sudah dilaksanakan. “Sulut akan mengerahkan sebanyak mungkin masyarakat Sulut dalam pelaksanaan dimaksud guna menyambut kehadiran Presiden dan memeriahkan acara tersebut,” katanya. Ketua Tim Penggerak PKK Sulut, Detje Sarundajang Laoh Tambuwun secara khusus menyampaikan program terkait kegiatan PKK yang juga akan dilaksanakan oleh ibu negara di daerah yakni pemeriksaan kanker serviks. Sedangkan dari beberapa Kementerian terkait menyatakan sudah melaksanakan koordinasi dan siap mensukseskan acara dimaksud antara lain Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Desa, Kementerian Pertanian, Kementerian Kesehatan, Kementerian Pupera dan juga dari Tim Penggerak PKK pusat yang disampaikan langsung oleh ketua Tim Penggerak PKK pusat. Rapat dilaksanakan di ruang rapat lantai 2 gedung Sekretaris Kabinet Jakarta. Turut mendampingi gubernur para kepala SKPD yakni Kepala Dinas Sosial, Kadis Pertanian, Kadis PU, Kadis Kesehatan, Kaban p3a, Kaban BPMPD dan Kaban Penghubung.(erer)
3
Manado—Babak baru gonjangganjing soal kepengurusan Partai Golkar kembali tersaji dengan putusan menangnya kubuAbu Risal Bakri (ARB) di Pengadilan Tata Usaha Negera (PTUN), Senin (18/ 5) lalu. Kader Golkar Sulut kubu ARB, Ketua DPD Partai Golkar Sulut Stevanus Vreke Runtu saat ditemui di Kantor Deprov Sulut, Selasa (19/5) kemarin, meminta
kepada seluruh kader Golkar untuk tetap tenang menerima putusan tersebut. Sambil menunggu hasil keputusan tetap lainnya, SVR menegaskan agar semua pihak menerima dan mengakui hasil PTUN. “Sampai menunggu keputusan tetap, saya meminta semua pihak untuk menerima putusan ini,” tegasnya. Dari pandangannya, hasil
keputusan tersebut adalah sebuah pembelajaran tersendiri bagi partai besar sekelas Golkar. “Ini merupakan sebuah proses panjang yang harus ditempuh untuk mewujudkan citacita yang kita harapkan dan ingin dicapai,” tegasnya. Ada beberapa kader Golkar yang telah mengambil formulir dan mendaftar di PDIP untuk maju bertarung di Pilkada Bupati, Wakil
Bupati ataupun Walikota dan Wakil Walikota seperti Hanny Joost Pajouw dan Cindy Wurangian. SVR pun menantang kepada siapa saja kader Golkar yang ingin lompat pagar alias hijrah ke partai lain. “Kami persilakan jika ada kader yang ingin lompat pagar. Tapi yang jelas mereka harus memberikan surat pengunduran dirinya dari partai Golkar,” pungkasnya. Tak jauh dikatakan Kader Golkar Sulut, Meiva Salindeho Lintang. Sebagai kader Golkar, dia mengerti perasaan kader sesama partai yang tengah mengalami kebingungan jelang Pilkada, meski dirinya tidak
ingin mengintervensi usaha dan keinginan dari sejumlah rekanrekannya ingin hijarah ke partai lain untuk maju di Pilkada. “Itu memang hak mereka. Tapi harus ijin dulu kepada pimpinan,” katanya. Menanggapi soal keputusan PTUN, Meiva menuturkan kondisi tersebut salah satu buntut hengkangnya sejumlah kader potensial Partai Golkar ke partai lain. “Ini salah satu kondisi akibat persoalan kisruh itu. Tapi bagi saya, Partai Golkar kembali harus lebih introspeksi diri lagi di internal partai. Introspeksi diri baik sikap maupun tindakan,” kuncinya.(dede)
PILWAKO BITUNG
Giliran Wurangian merapat ke Moncong putih
WAGUB saat memeriksa tempat pelaksanaan kegiatan mulai dari tempat utama pelaksanaan kegiatan dan lokasi pameran.(foto: ist)
PAMERAN
Lokasi pelaksanaan BBGRM XII hampir rampung Manado—Lokasi pelaksanaan kegiatan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XII dan HKG PKK ke-43 yang akan di buka Presiden Jokowi pada 28 Mei 2015 mendatang di Kabupaten Minut, hampir rampung disiapkan pihak panitia. Wakil Gubernur Sulut, DR Djouhari Kansil bersama sejumlah pejabat eselon II lingkup Pemprov Sulut melakukan pantauan ke lokasi acara, Selasa (19/5) kemarin. Wagub memeriksa tempat pelaksanaan kegiatan mulai dari tempat utama pelaksanaan kegiatan dan lokasi pameran. Setelah melaksanakan pemantauan lokasi kegiatan BBGRM, Wagub juga memantau finishing pembangunan jembatan soekarno. Renca-
nanya jembatan ini akan di resmikan Presiden Jokowi saat menghadiri pelaksanaan kegiatan BBGRMdan HKG PKK 28 Mei mendatang. “Saya minta kepada masyarakat untuk ikut mensukseskan kegiatan tersebut. Pihak Pemprov juga berkoordinasi dengan Polda Sulut terkait
lancarnya lalu lintas selama pelaksanaan kegiatan. Para Bupati/Walikota seSulut juga harus mensukseskan bersama kegiatan ini dengan ikut mensosialisasikan pelaksanaan kegiatan BBGRM dan HKG PKK di daerahnya masing-masing,” katanya.(erer)
Manado—Kader-kader potensia Partai Golkar ‘ramairamai’ hijrah ke Partai Moncong putih. Jika sebelumnya kader Golkar yang duduk di Deprov Sulut Hanny Joost Pajouw (HJP) ingin maju sebagai Walikota Manado, kini Selasa (19/5) kemarin, giliran kader Golkar Cindy Wurangian memenuhi undangan PDI Perjuangan mendaftar sebagai bakal calon Walikota Bitung. Mengenakan baju blaser hitam, Cindy datang bersama keluarga diterima tim penjaringan yang dipimpin koordinator tim Franky Wongkar. Cindy Wurangian selain dihadiahi banyak pertanyaan terkait visi misi, komitmen, dirinya juga dicecar soal persediaan logistik menghadapi Pilkada. Dalam kesempatan itu,
Wurangian mengatakan keinginannya ingin membangun Kota Cakalang. “Saya perlu melihat program kegiatan pemerintah sebelumnya, yang baik perlu dilanjutkan. KEK, jalan tol, Pelabuhan Bitung menjadi pelabuhan internasional merupakan prioritas saya,” jelasnya. Sebelumnya, HJP mendaftar di PDIP karena mendapat undangan dari unsur eksternal. Dia menyebutkan keinginannya ingin bertarung di Kota Manado lewat PDIP. Sebab dia melihat adanya semangat yang sama dengan dirinya. “Saya memilih PDIP karena miliki semangat yang sama dalam pelayanan kepada masyarakat. Jika saya memilih PDIP berarti saya akan fokus dalam pertarungan di Pilwako Manado,” kuncinya.(dede)
AGENDA
Gubernur se-Indonesia bakal hadiri BBGRM Manado—Eksistensi Pemprov Sulut dalam melaksanakan berbagai kegiatan bertaraf nasional maupun internasional selalu mendapatkan respon positif dari berbagai pihak. Ini dibuktikan kembali dengan nantinya akan hadir 34 gubernur, Ketua DPRD seluruh Indonesia, menteri dan para tamu undangan penting lainnya dalam pelaksanaan acara Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XII dan HKG PKK ke 43 yang akan di buka Presiden Jokowi pada 28 Mei 2015 mendatang di Minut. Hal tersebut disampaikan para penanggungjawab kegiatan BBGRM kepada Wakil Gubernur Sulut DR Djouhari Kansil MPd dalam rapat koordinasi yang diselenggarakan, Selasa (19/5) kemarin, bertempat di ruang WOC kantor Gubernur Sulut. Para Gubernur telah memberikan konfirmasi kehadiran saat pelaksanaan acara. Rapat tersebut di hadiri oleh para pejabat eselon II lingkup Pemprov Sulut. Pada rapat tersebut disampaikan kesiapan dari perwakilan daerah yang akan menghadiri acara nasional ini. Untuk itu Wagub melakukan pengecekan kesiapan panitia daerah terkait penerbangan, penjemputan, penginapan, pelaksanaan acara, pameran, tempat acara serta sejumlah keperluan penting lainnya terkait suksesnya pelaksanaan kegiatan. Wagub mengingatkan agar panitia tidak melakukan kesalahan sekecilpun karena semua hal terkait acara akan dilaporkan kepada Gubernur Sulut. “Saya ingatkan kepada para panitia untuk melayani dengan sebaik mungkin untuk menjaga nama baik Sulut di kancah nasional karena sulut telah beberapa kali sukses melaksanakan kegiatan besar sehingga terkenal di mata dunia,” katanya. Beberapa kegiatan penting selama pelaksanaan BBGRM dan HKG PKK yakni bedah rumah, penghijauan, lomba program PKK, cerdas cermat, lomba cipta menu non beras dan terigu, lomba aneka olahan serba ikan dan lomba penyuluhan.(erer)
YUSTISIA
Lagi, Kabid Humas Polda Sulut berulah Wartawan diusir bak preman saat meliput kunker Kapolda Marpaung: Sekarang zamannya terbuka, silahkan pers bertanya
KABID Humas AKBP Wilson Damanik
KUNKER
Kasus kejahatan jalanan jadi perhatian Kapolda dijajarannya KUNJUNGAN kerja (kunker) Kapolda Sulut Brigjen Pol Wilmar Marpaung SH, kali ini ke Polres Tomohon. Kedatangan Kapolda disambut oleh Kapolres dan seluruh anggota polres. Kunker Kapolda di Polres Tomohon merupakan kunjungan ke empat kalinya. Dalam arahannya, Kapolda turut menceritakan kepada seluruh anggotanya terkait pengalamannya selama bertugas sebagai Kapolda. Diantaranya kasus kejahatan jalanan, kasus premanisme, minuman keras (miras), tawuran, pembunuhan, judi, narkoba dan pemerkosa menjadi kasus tertinggi di Sulut. “Kasus ini selalu menjadi sorotan masyarakat. Selaku Kapolda yang baru, saya memerintahkan agar anggota harus lebih mengoptimalkan tugasnya dilapangan. Yang ada di pos-pos, baik di Polres, Polsek, terutama yang piket melaksanakan tugas 1x24 jam, jumlah personil harus memadai agar bisa langsung turun ke tempat agar bisa mencegah terjadinya gangguan kamtibmas,” kata Marpaung. Ia juga menjelaskan, pencegahan lebih baik dilakukan dari penindakan. “Kita lakukan pencegahan melalui sosialisasi dengan tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan elemen terkait lainnya. Bisa dibayangkan dalam sehari kasus penganianyaan terjadi mencapi 12 kasus. Diharapkan patroli rayon, operasi sajam dan orang mabuk lebih dioptimalkan untuk melakukan pencegahan,” jelasnya. Setelah melaksanakan kunjungan ke Polres Tomohon, Kapolda kemudian melanjutkan kunjungan ke Polres Minahasa. Hal yang sama juga ia inggatkan kepada seluruh anggota di polres Minahasa.(erel)
KOSRUPSI DANA BOS & BG
Bendahara sebut dana tidak sesuai peruntukkan
Manado—Kunjungan kerja (Kunker) Kapolda Sulut Brigjen Pol Wilmar Marpaung SH, di wilayah Polres untuk ke empat kalinya dilakukan. Setelah sebelumnya Polres Minut dan Bolmong dikunjungi, kini Selasa (19/5) kemarin, giliran Polres Tomohon serta Minahasa mendapat perhatian Kapolda untuk berinteraksi secara langsung dengan anggotanya. Sayangnya pada kunker kali ini, muncul kekecewaan dari para awak media saat melakukan peliputan kegiatan dari Jenderal bintang satu itu. Pasalnya, tugas dari wartawan tiba-tiba dihalangi oleh Kabid Humas AKBP Wilson Damanik, tanpa alasan yang jelas. Bahkan, Damanik memanggil Provost untuk mengusir kehadiran wartawan saat mendengarkan pengarahan Kapolda. Sontak hal itu mengundang kekesalan dari wartawan Pos Liputan Polda Sulut. Sebab, di saat para awak media cetak dan elektronik berada di luar ruangan pertemuan, Damanik muncul dan menyatakan bahwa arahan yang disampaikan Kapolda hanya untuk konsumsi internal. “Jangan ada wartawan yang mempublikasikan apa yang disampaikan Kapolda. Ini untuk internal. Jadi jangan sampai ada yang keluar pemberitaan,” ujar Damanik, sembari menunjukkan sikap temperamen yang seharusnya tidak disaksikan oleh para anggota, dan warga yang berada di sekitar Aula Polres Tomohon. Kaget mendengar pernyataan Damanik, salah satu wartawan media cetak lokal di Manado yang sudah lama bertugas pos liputan Polda Sulut menanyakan alasannya. Sebab,
para wartawan menilai bahwa arahan yang disampaikan Jenderal bintang satu itu dinilai sangat baik dan perlu diketahui publik, karena menyangkut berbagai terobosan terkait Kamtibmas serta upaya pencegahan dan penindakan. Sayangnya, Damanik tak mampu memberikan alasannya. Bahkan dengan sikap arogansinya, Damanik malah memanggil sejumlah anggota Provost. “Jangan tanya lagi. Atau saya panggil anggota Provost supaya kalian wartawan keluar. Provost provost mana provost,” tegas Damanik, disusul kedatangan sejumlah anggota Provost, yang terlihat kebingungan dengan panggilannya. Tak heran, tindakan yang dilakukan Damanik langsung menuai reaksi keras dari awak media dan anggota kepolisian lainnya. Sebab, sebelumnya sejumlah wartawan diusir dari depan aula pertemuan Mapolres Tomohon dan tidak diijinkan untuk meliput. “Tadi saat kami tiba di samping aula, beliau mengatakan jangan berada dilokasi pertemuan. Tidak jelas maksudnya. Padahal kedatangan kami atas petunjuk pak Kapolda. Bahkan banyak anggota baik perwira memberikan kami tempat untuk mendengarkan arahan pak Kapolda,” kata Allan wartawan Harian Komentar. Hal yang sama juga dikatakan, Robby wartawan lokal Manado, bahwa kejadian itu bukan kali pertama terjadi. Sebab tindakan Kabid Humas sudah sering dan membuat para wartawan kesal dan terhalang tugas kejurnalisannya. “Kenapa harus dihalangi. Wartawan juga tahu mana yang perlu
diberitakan dan tidak perlu. Karena wartawan juga punya kode etik. Misalnya soal kasus yang masih lidik dan sementara pengembangan, itu kami kira belum bisa. Kunker seperti arahan dari Kapolda soal program-program kepolisian untuk memberi pelayanan dan rasa aman kepada masyarakat itu perlu publik ketahui. Kami harap pak Kapolda evaluasi kerja dari Kabid Humas,” kesal Robby, salah satu wartawan media cetak, yang melakukan liputan tersebut. Sementara itu, Kapolda ketika dikonfirmasi wartawan mengatakan saat selesai tatap muka dengan jajaran anggota kepolisian mengatakan pembatasan tugas jurnalis tidak ada. Bahkan Kapolda menegaskan, hal yang perlu diketahui adalah penanganan kasus yang masih berproses penyelidikan, belum bisa dipublikasi guna pengembangan dan pengungkapan kasus. “Sekarang ini zamannya terbuka, silahkan pers mau bertanya apapun kita akan layani. Tapi memang ada hal tertentu misalnya kasus masih lidik, jika kita buka dan ketahuan oleh pelakunya mungkin dia makin jauh atau melarikan diri dan menghilangkan barang bukti,” kata Marpaung. Terkait dengan perilaku Kabid Humas, dengan raut wajah yang nampak malu Kapolda mengatakan pihaknya meminta maaf jika adanya hal yang tidak berkenan dihati para wartawan. “Maaf ke depannya nanti kita perbaiki. Polri dan wartawan harus dekat, karena peran pers sangat besar untuk memberikan positif bagi masyarakat,” pungkas Marpaung.(erel)
KORUPSI PUSKESMAS TUMPAAN
3 terdakwa dituntut 1,6 tahun penjara
BENDAHARA SMP I Sonder dihadirkan sebagai saksi dalam sidang di PN Tipikor, kemarin.(foto: onal/sk) TINDAK Pidana Korupsi (Tipikor) Bantuan Operasi Sekolah (BOS) tahun 2012 tahun 2013 dan Dana Block Grant peningkatan mutu SMP menuju sekolah Standar Nasional (SSN) tahun 2011 dan 2012, di Minahasa, yang menyeret terdakwa Kepala Sekolah (kepsek) SMP Negeri 1 Sonder Kecamatan Sonder Kabupaten Minahasa yakni perempuan MAM SPd alias Margotje (45), warga Desa Sendangan Jaga III, Kecamatan Sonder Minahasa, kembali bergulir di Pengadilan Tipikor Manado, Selasa (19/5) kemarin. Sesuai yang dijadwalkan tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) Mustari Ali sidang ini pun diagendakan dengan pemeriksaan saksi yakni Bendahara di SMP I Sonder Evie Dajoh, yang dihadirkan JPU. Dalam pemeriksaan saksi dihadapan ketua Majelis Hakim Verra Linda Lihawa, saksi mengungkap bahwa sebagian dana Bos dan Block Grant tidak sesuai dengan peruntukannya. “Setelah dana dicairkan tidak sesuai dengan peruntukannya, karena ada yg hanya dibelanjakan sebagian, ada yg tidak sama sekali untuk dana pada tahun 2011-2013,” terang saksi. Lanjut dikatakan saksi bahwa, saksi sebagai bendahara tidak pernah memegang uang. “Pada setiap pencairan, saya tidak pernah memegang uang. Walaupun sesuai petunjuk teknis (Juknis) sayalah, yang berhak memegang uang. Dan tugas saya sebagai bendahara hanya diperintahkan membayar barang yang sudah di pesan,” tutup saksi. Usai pemeriksaan saksi, sidang pun ditutup dan akan kembali digelar pekan depan dengan agenda pemeriksaan saksi, yang terkait dalam penerimaan dana Bos dan Blockgrant. Sidang kami tutup, dan akan kembali digelar pekan depan dengan agenda pemeriksaan sasksi terkait,” tandas Lihawa. Diketahui dalam dakwaan JPU, terdakwa diseret pasalnya, SMP Negeri I Sonder pernah menerima dana BOS Tahun 2012 dan 2013 yang dananya bersumber dari APBN dan pencairan BOS per-triwulannya. Belakangan ternyata secara administrasi yang dibuatkan pertanggungjawaban oleh bendahara Dra Elvie Dajoh yang sesuai perintah terdakwa yang kenyataannya anggaran tersebut ada yang tidak dibelanjakan sama sekali bahwa dan tidak dipertanggungjawabkan sama sekali. Kemudian, terdakwa telah menggunakan dana yang bersumber dari Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Tahun 2012, Dana BOS tahun 2013 sebesar Rp230.643.899. Sedangkan untuk dana Block Grand peningkatan Mutu SMP menuju Sekolah Standar Nasional (SSN) tahun 2011 digunakan terdakwa sebesar Rp80 juta sehingga total keseluruhan dana yang digunakan Rp310.643.699. atas perbuatan terdakwa penyimpangan dana tersebut, oleh JPU menjeratnya sebagaimana diatur dalam pasal 2 ayat 2 dan pasal 3 UU No 31 tahun 1999, pasal 8 jo pasal 18 Undang-undang No 31 tahun 199 yang telah diubah dan ditambah dengan UU No 20 tahun 2001 tentang TIpikor jo pasal 65 ayat (1) KUHP.(rees)
4
RABU 20 MEI 2015 KRIMINALITAS
Kapolda ingatkan penggunaan senpi
BRIGJEN Pol Wilmar Marpaung SH
Manado—Perhatian serius Kapolda Sulut Brigjen Pol Wilmar Marpaung SH, untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat di daerah ini, semakin ditunjukkan. Buktinya, tak hanya menunggu gebrakan dari jajarannya, Marpaung justru terjun langsung ke seluruh kelompok organisasi, yang dinilai efektif untuk menjaga kamtibmas di wilayah. Pasalnya, angka kejahatan jalanan yang diterimanya tergolong tinggi, sehingga perlu dilakukan pencegahan oleh aparat keamanan, pihak terkait maupun masyarakat pada umumnya. Menurut Kapolda, kasus yang kerap terjadi belakangan ini adalah peristiwa penganiayaan. Bahkan catatan yang ada, kasus tersebut lebih tinggi terjadi di Sulut terlebih khusus di Kota Manado. Kapolda pun menyatakan, salah satu upaya yang harus ditingkatkan adalah pencegahan, agar tidak terjadi dampak negatif bagi masyarakat. Pihaknya telah menyosialisasi pencegahan ke tokoh agama, masyarakat, pemuda. “Beberapa komponen terkait sudah saya temui dan sampaikan upaya-upaya yang harus dilaksanakan bersama. Kemudian, saya sudah perintahkan agar anggota yang ada di pospos Polres maupun Polsek terutama yang piket harus bertugas 1x24 jam, jumlah personil harus memadai. Kalau jumlah personil hanya sedikit tentunya tidak memadai, kalau ada kejadian siapa yang ke TKP dan Standby. Sabhara tingkatkan patroli rayon operasi sajam, mabuk dan kriminalitas lainnya,” tegas Kapolda. Tak hanya itu, Kapolda pun turut membeberkan sejumlah laporan yang diterimanya pada 18 Mei belum lama ini. Dijelaskannya, ia menerima laporan dari Siaga Polda dalam sehari tercatat sebanyak 12 kasus kejahatan jalanan berupa penganiayaan. Di Manado terdapat 7 kasus, Tomohon 1, Minahasa 3 dan Minsel 1 kasus. “Kasus penganiayaan terjadi karena miras. Kapolsek turut berperan
melakukan pengamanan,” katanya. Kapolda pun menyatakan, agar Reskrim dalam menangani kasus jangan berlama-lama. Menurutnya, jika sudah adanya pemeriksaan saksi dan tersangka segera gelarkan. Jangan takut pra peradilan. Menariknya lagi, Kapolda juga mewarning Kapolres dan Kapolsek harus aktif dalam mengungkap kasus, selain itu juga anggotanya jika tidak aktif mengungkap kasus akan diganti. “Jangan ada rekayasa kasus, kalau benar katakan benar, kalau salah katakan salah. Penyidik harus independen, hati nuraninya dipakai jangan terpengaruhi dengan hal-hal yang lain. Apalagi anggota melanggar aturan akan dimutasikan di Polsek Talaud,” jelasnya. Selanjutnya Kapolda mengingatkan, agar seluruh jajaran tidak mempekerjakan tahanan untuk menyapu, cuci mobil dan lain-lain. “Jangan kita percaya pada tahanan, mereka pura-pura baik dan akan lari. Kalau sudah kita tangkap, tahanan harus dilindungi, memang bertujuan perangi kejahatan, tujuan di tahan untuk efek jera dan dibina dengan baik,” tandas mantan Kabag Bin Opsnal Bareskrim Mabes Polri itu. Terkait dengan aksi kejahatan jalanan, Kapolda juga menginstruksikan pelaku tembak ditempat sesuai prosedur yang berlaku. Jika pelaku sudah beringas jangan penembakan dilakukan dalam keadaan terpaksa.”Seperti penembakan di Polres Minahasa pencurian doger itu diarahkan ke kepala itu tidak melalui prosedur penembakan, beitu juga penembakan Polsek Ratatotok Minsel dan Polresta Manado. Penembakan untuk melumpuhkan. Hati-hati menggunakan senjata api. Senjata api ini digunakan untuk membela diri, kalau dalam keadaan terancam keluaran tembakan peringatan jika sudah keadaan mendesak setelah melakukan tembakan peringatan dan tembak dengan cara dilumpuhkan,” tutupnya.(erel)
KASUS PENGGELAPAN PAJAK
Direktur KMS akui pengelolaan keuangan dikelola Ketua REI
SALAH satu terdakwa yang dituntu hukuman oleh JPU, dalam sidang yang digelar di Pengadilan Tipikor Manado, kemarin.(foto: onal/sk)
Manado—Kasus korupsi di Dinas Kesehatan (Dinkes) Minahasa Selatan (Minsel), yakni pembangunan Puskesmas Perawatan Poned Tumpaan Tahun Anggaran (TA) 2012, dengan tiga terdakwa masing-masing mantan Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan, dr TJKP alias Paruntu, penyedia jasa yakni HFK alias Katuwu, serta Direktur CV Harapan Niaga Kencana HFK alias Kondoy, akhirnya dituntut hukuman penjara oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU), Debby Kenap dan A Bagus Faroby SH, di Pengadilan Tipikor Manado, Selasa (19/5) kemarin. Dalam amar tuntutannya, JPU menuntut ketiga terdakwa dengan hukuman penjara selama 1 tahun dan 6 bulan penjara. Bukan hanya itu, ketiga terdakwa pun diberikan denda Rp50 juta subsdair 3 bulan penjara. “Ketiga terdakwa pantas
untuk diancam dengan hukuman penjara 1,6 bulan penjara,” tutur Kenap dihadapan Ketua Majelis Hakim, Verra Linda Lihawa. Mendengarkan tuntutan JPU, hakim pun memberikan kesempatan kepada ketiga terdakwa untuk mengajukan Pledoi atau pembelaan pada pekan depan. “Pekan depan kami memberikan kesempatan kepada ketiga terdakwa untuk mengajukan pembelaan,” tutup Lihawa. Diketahui, dalam perkara ini ketiga calon terdakwa, diduga telah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama, menyalahgunakan anggaran pembangunan Puskesmas Perawatan Poned Tumpaan Tahun 2012. Awalnya terdakwa Kandoy selaku pihak penyedia jasa pembangunan Puskesmas Perawatan Poned Tumpaan tahun 2012, mengajukan permintaan pencairan dana 95%, walaupun pekerjaan
tersebut belum selesai kepada Katuwu, selaku PPK padahal PPK yang seharusnya mengendalikan pelaksanaan kontrak pekerjaan kepada PA/KPA. Kemudian terdakwa Paruntu selaku pengguna anggaran tampak melakukan pengujian atas tagihan, telah memerintahkan pembayaran dengan menandatangani SPM, ini dilakukan penggunan anggaran walapun pengguna anggaran tahu bahwa pekerjaan pembangunan puskesmas tidak sesuai dengan spek. Akibat perbuatan para calon terdakwa baik secara sendiri atau bersama-sama negara merugi Rp334 juta. Oleh JPU menjerat para calon terdakwa dalam pasal 2 ayat (1) , pasal 3 jo pasal 15 jo pasal 18 UU No 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan UU No 20 tahun 2011 jo pasal 55 ayat (1) Ke1 KUHP.(rees)
Manado—Sidang penggelapan pajak yang dilakukan oknum Ketua Real Estate Indonesia (REI) Perwakilan Sulut, lelaki WT alias Tanos, Selasa (19/5) kemarin, kembali bergulir persidangannya di Pengadilan Manado, setelah pekan lalu pihak Kantor Pajak telah memberikan keterangan, bilamana terdakwa tidak mau membayar pajak, setelah menjual beberapa unit perumahan bernilai miliaran rupiah, dan berkilah dimana terdakwa tidak bertanggung jawab atas pembayarannya. Dalam sidang kali ini, Jaksa Penuntut Umum Arief Kanahau dan Rian Untu, menghadirkan Reinald Wowor sebagai Direktur PT Kharisma Mitra Sejajar (KMS), dimana Direktur utamanya adalah terdakwa. Menurut keterangan saksi, bahwa seluruh pengelolaan keuangan dikelola oleh terdakwa sebagai Direktur Utama. “Sebagai Direktur Utama, terdakwalah yang mengelola seluruh keuangan. Jadi soal pembayaran pajak,
adalah tanggung jawab terdakwa,” terang saksi dihadapan Ketua Majelis Hakim Jemi Lantu. Usai mendengarkan keterangan saksi, sidang pun ditutup dan akan kembali digelar pekan depan. Diketahui, dalam dakwaan JPU, Tanos dengan sengaja tidak melaporkan usaha untuk dikukuhkan sebagai pengusaha kena pajak, serta tidak menyampaikan surat pemberitahuan pajak penghasilan ke kantor Pajak. Selain itu, tidak menyetor PPN atas penjualan rumah ke kas Negara dalam kurun waktu, Januari 2010- Desember 2011, kemudian calon terdakwa ini telah membangun perumahan di kawasan Ranomuut, Tikala dan Malalayang. Atas perbuatannya, JPU pun menjerat Tanos berdasarkan pasal 39 (1) huruf a,c dan 1 UU no 6 1983 ayat I Undang Undang nomor 6 tahun 1983, tentang ketentuan umum dan perpajakan, sebagaimana diubah dengan Undang Undang nomor 16 tahun 2009, junto pasal 64 KUHP.(rees)
PENDAPAT
RABU 20 MEI 2015
swara kami
swara anda
Tumbuh dalam ketakpastian
TENANG...
BATAS-BATAS hilang jejak. Jalan yang disebutsebut sebagai solusi dan strategi menuju masa depan sudah dibersihkan untuk tujuan dan kepentingan tamak, sehingga boleh jadi kita mencari di titik-titik yang punah dan sia-sia. Berita menjadi sandera cerita yang hilang nama pembuatnya. Di sana juga keadilan jadi perkara, yang bila ada waktu boleh kita tersenyum untuk mengabarkan kebaikan hati yang tersisa, atau kemunafikan kekal yang bersarang dari hati yang ruci. Berapa banyak skandal yang tersisa? Berapa banyak depresi yang menyiksa? Pengadilan yang mahal bagi rakyat yang tak sanggup membeli sarapan untuk lapar kemarin. Lukisan di dinding zaman tentang keadilan itu serupa kabar yang menjadi album abadi para pemesan berita. Biaya tinggi bagi pemberdayaan mereka yang tanpa daya melawan angin issue yang menderas. Menyeruakkan ilalang istilah bias dan mendua. Sudah ada ketidakjelasan. Ilalang terlanjur tumbuh bersama gandum. Ketidakadilan yang susah tercerabut dari dasar hati yang bebal dan kaku berbicara soal diri sendiri yang tak lagi mempan disuapi cerita derita. Sudahlah terombang-ambing emosinya merenung kejadian silam yang kelam. Sebab itu, masih tersisa cerita kelaparan, kemiskinan, ketimpangan, kecurangan, kelemahan, kebodohan, kecurigaan yang tak beralasan dan tak berdasar, dan semua itu terjerat di jalan yang sementara kita gumuli. Namun, kita punya jawaban pasti dari semua misteri yang mendera saban waktu, bahwa keadilan adalah jalan manusia menuju pembebasan dirinya. Muatan emosi ini sudah terbaca beberapa kali dalam jawaban bersambung sejurus kata kemudian. Maka, terendam lagi semua dusta kemarin. Dapat kita sebut ini sebagai hak jawab. Dapat diterangkan mengapa mereka tidak memiliki justifikasi moral dalam melakukan verifikasi cerita yang sudah dibumbu-bumbu sekian lama sebagai keberhasilan dan sukses yang tertunda kenyataannya di lapangan. Teriak lapar mengumpat dari bibir yang baru saja menyantap dengan rakus. Bibir nista umumkan keadilan hilang juga bagi diri sendiri. Cuma saja, sejumlah kerut di wajah sudah dipelintir untuk mendustai nurani agar senandung boleh menentramkan jiwa-jiwa. Ada jawaban yang tiba bergiliran seperti jam jaga di pos ronda yang tertidur. Jawaban yang diperoleh hari ini boleh jadi karena keterpaksaan, sebab keadilan sudah di lupa di jalan yang juga lupa. Ingatlah kita yang mana jurang antara rakyat dan siapa yang mereka pilih sebagai pemimpin sudah patah jembatannya. Terlupa sudah segenap batas, dalam tindak berbuat semaunya. Kekerasan paranoid, kepengecutan yang tak disiplin, keangkuhan yang berkhayal, bergumul bersama rasa ingin tahu yang kering kerontang. Kita hanya bersandar pada fakta-fakta kering dan asumsiasumsi sangkaan belaka yang diterangkan sebagai bukti-bukti dalam janji. Sementara kita tertinggal kereta di jalan salah dan tak mau belajar dari lingkungan pengalaman yang spesifik, sehingga kita hanya bermegah pada segala istilah dan terminologi yang teramat sangat membingungkan. Namun, itulah kebanggaan kita sebagai pembuat issue gamang. Di sana kita coba menjadi pusat perhatian seraya mengumumkan kita yang awal di waktu yang kemudian. Ada yang mengintip dari lorong-lorong, dari jendela-jendela yang dikuak segaris dan gorden yang disorong sedikit, untuk melihat siapa-siapa yang mengendus jejak di setapak zaman. Mengulang skandal yang terendam. Semua itu sarat rekayasa. Kasus dalam spekulasi kabar yang lama terendam, sekian hari dibebat ragu, tanya berseliweran dalam benak masih tentang keadilan yang “resminya” musti menunggu argumentasi sistem berdasarkan apa yang ia mau sebut sebagai skandal. Sejumlah alasan untuk mengelak sudah disiapkan, salah satu sudah tercermin lewat ungkapan, “Ia sulit ditemui”. Mungkin benar, tugas-tugas memang sulit ditemui, sehingga kita harus mengaisnya entah di rimba yang mana. Karena memang kita tak menemui nama yang pertama kita sebut, hanya melalui cara pandang juru bibir yang sudah diskenariokan untuk menjawab segala pesan-pesan masa lampau yang kelam dan penuh persoalan. Ada yang datang memenuhi panggilan. Ada yang gemetar menunggu hasil persekongkolan atas nama. Di sini, di titik ini sudah sekian lama kita menunggu untuk ironi keadilan di jalan yang salah. Data-data yang dibungkamkan untuk diam seperti pembelaan terhadap jahat yang ragu-ragu dan ketakutan yang berseliweran di amplop-amplop pesanan. Abai sudah sejumlah independensi. Terlewat sudah segelintir kemenangan yang lupa, sebab yang pergi duluan menghadap yang maha adil tak mungkin kembali membisikan siapasiapa yang layak dipercaya. Dunia yang lupa. Dunia yang gelisah. Rakyat yang oleh kebijakan dibahasakan sebagai rata tanah. Bahasa ini sudah digauli sekian ketika, laksana skandal yang pernah dihembus kebisingan lalu pergi bersama angin bencana dan musim yang berganti. Acuan dari berbagai ramuan konsep sosial yang mengendur karena kebingungan yang tolol dan tak mau belajar dari pengalaman. Tak penting apakah mereka itu sadar atau tidak, sekarang mereka berada jauh di luar batas-batas manusia. Keinginan sering salah diucap, bahkan banyak mengglobalisir perkara dengan bingkai mewakili banyak suara. Soal ini akan menjadi nyata dan tegas dalam perjalanan zaman.
ADA KOMPENSASI FOR NGONI
Redaksi
REDAKSI menerima tulisan dalam bentuk opini, cerita, puisi atau apa saja. Redaksi berhak mengedit tulisan tanpa mengurangi makna yang dikandung tulisan itu. Kirimkan tulisan anda ke: redaksi@swarakita-manado.com swara_kita@yahoo.com atau langsung di antar ke redaksi d/a: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado Telp: 0431 841060, Fax: 0431 841071
5
N TUANG N A B GSU LAN
I A N TU BAE LEI... MO TEPAT SASARAN..OM
REPUBLIK MUNAFIK:
Orang miskin dilarang hidup di Indonesia Oleh Wahono Takenfrom: sastrabebas Portugis, Belanda, Inggris sudah pergi Bung Karno, Hatta sudah mati kini kita dijajah bangsa sendiri KEMISKINAN harus dilawan, itu benar dan betul. Tapi bagaimana melawannya, jelas tidak bisa dijawab hanya dengan kata “benar” atau “betul”, bukan? Pakar harta, pengusaha kelas paus, lembaga kehartaan, lembaga sosial, departemen kekayaan, dan lain-lain pun bisa mahir berbusa-busa bila bicara soal definisi miskin, dan strategi jitu menaklukkan kemiskinan. Data-data valid, teori-teori ampuh, bukti-bukti sahih di luar negeri bahkan ayat-ayat sakti kitab suci pun dipakai sebagai elemen materi pembicaraan, baik dalam skala warung kopi maupun ballroom hotel bintang sejuta di ibukota negara bahkan di ibukota luar negara. Selama ini angka kemiskinan – yang dikeluarkan oleh lembaga manapun – merupakan angka yang sama sekali jauh dari realitas. Entah secara kriteria, validitas, maupun rekayasa yang
keterlaluan. Dan kemiskinan di Indonesia seringkali hanya menjadi semacam obyek mati-kurang gizi yang seenak udel bisa dicabik-cabik di mimbar-mimbar atau seminar-seminar, lantas ditendang langsung ke tong sampah. Sistem tidak akan pernah mampu menanggulangi kronisitas kemiskinan di negeri zamrud kathulistiwa ini. Mengapa? Orang-orang yang sama sekali tidak berasal atau tinggal bertahun-tahun dalam kemiskinan, tentu tidak akan pernah menyelami arti kemiskinan atau kemelaratan. Sistem tidak berasal dari keluarga supermelarat. Proses pencapaian ekonomi dan sosial mereka tidaklah dimulai dari kemelaratan ekonomi-sosial dalam arti yang sesungguhnya. Akibatnya apa? Tunggu dulu. Perbedaan yang jelas antara kemiskinan dan orang miskin, antara definisi kemiskinan dan kriteria orang miskin, Anda pasti memahaminya. Bukubuku, kisah kesuksesan orangorang, kotbah-kotbah agama, dan tips-tips kaya-raya di media massa tidak akan pernah menjadikan mayoritas rakyat miskin Indonesia bisa lepas dari jerat kemiskinan. Kebijakan-kebijakan pemerintah di akhir masa jabatannya justru kian menjerat bahkan mencekik orang miskin.
Ya, kenyataan yang sungguh-sungguh terjadi di republik munafik ini. Bukan kemiskinan yang sedang dilawan pemerintah, melainkan orang-orang miskin-lah yang dilawan atau target utamanya. Orang miskin telah diposisikan sebagai target utama dalam operasi sapu jagad nusantara yang dilakukan oleh pemerintah RI atas rakyatnya sendiri, seolah-olah orang miskin dilarang tinggal-hidup di Indonesia. Oh iya begitu? BLT DAN BBM Apa yang sesungguhnya berada di balik BLT yang digelontorkan pemerintah dalam rangka menyongsong kenaikan harga bahan bakar minyak? Apa motivasi pemerintah sesungguhnya? Orangorang bijak menganjurkan, jangan kamu beri seekor ikan tetapi berilah sebuah kail. Namun pemerintah malah memberi seekor ikan yang bernama BLT – bukan kepanjangan dari BeLuT. Atau dengan kata lain, kebijakan BLT bukan merupakan hasil akhir dan alternatif satusatunya yang telah melalui proses berpikir bijaksana. Kebijaksanaan pemerintah sebagai manusia, yang kata orang bahwa manusia itu makhluk paling mulia di bumi karena bernalar dan bernurani, sepatutnya ditinjau
kembali. BBM bukan sekadar cairan berenergi yang menjadi kebutuhan mekanis bendabenda mati. Dan BLT bukan obat mujarab untuk mengantisipasi persoalan krusial yang disebabkan oleh cuaca anomali BBM. Pemerintah, yang dalam hal ini, saat ini bergelar doktor bidang pertanian, gagal menerapkan ilmunya dalam persoalan pangan Indonesia. Begitulah kemudian BLT seharga Rp.100.000,- per kepala keluarga miskin digelontorkan bersamaan dengan dinaikkannya harga BBM. Sementara para pembantu pemerintah tidak lebih dari jongos-jongos merongos tanpa pendidikan apa-apa alias orang-orang superguoblok alias bonekaboneka peradaban, yang memang hanya boleh membebeki perintah sang majikan. Yang tak kalah malangnya, sebagian kepala desa tidak becus mendata warganya yang masuk kategori miskin. Atau BLT menjadi proyek bagi kepala desa tertentu, yang kemudian menganggap BLT yang mengucur itu menjadi semacam “rejeki nomplok” bagi kepala desa tersebut. Tidak beda dengan raskin dan jatah bahan pokok lainnya yang semula diperuntukkan bagi rakyat miskin.(*)
SUAP: Suatu Upaya Akhir Pemerintah (1) SUAP adalah memasukkan sesuatu, semisal makanan, ke dalam mulut orang lain, terutama orang tersebut dalam kondisi tidak berdaya atau tidak bisa makan secara normal. Misalnya bayi, anak-anak, orang sakit, dan lain-lain. Suap dilakukan dalam konteks kondisi yang memang wajar dan sepantasnya. Suap juga merupakan warisan budaya nenek moyang Indonesia. Di Jawa, balita yang susah makan, akan disuap (dicekoki) oleh ramuan khusus untuk memicu nafsu makan, semisal air dari papaya. Di beberapa seremonial pernikahan, adegan suap-menyuap termasuk inti acara. Tidak bisa tidak. Mempelai pria menyuap mempelai wanita, lalu sebaliknya. Atau kedua mempelai menyuap dalam waktu bersamaan. Ada filosofis sakral dalam adegan tersebut
sehingga termasuk bagian inti dari seremonial pernikahan di beberapa wilayah di Indonesia. Akan tetapi, ada satu suap yang yang paling tidak senonoh, yaitu memaksa masuk sesuatu hanya demi suatu kepentingan. Sebelum disuap, orang bisa cerewet, bawel, dan ngomel-ngomel. Tapi ketika mulutnya disuap, otomatis orang itu harus membagi konsentrasinya antara merasa dan mengunyah. Paling tidak, sesuatu yang telah disuapkan itu cukup ampuh untuk mengalihkan sistematika logika yang sebelumnya dipakai untuk hal yang lain. Suap tersebut merupakan kebiasaan lumrah bahkan seolah sah dalam tata karma pergaulan sosial-ekonomi hirarkis, entah itu mengurus KTP, surat kesehatan, surat izin ini-itu dan lain-lain. Ketidaksenonohan ini sengaja
dilumrahkan untuk mempercepat suatu proses birokrasi sesuai dengan kepentingan penyuap dengan dalih “terima kasih atas kerjasamanya” , “uang rokok” (padahal jumlahnya bisa untuk beli saham pabrik rokok!), “sekadar bukti kecil kemitraan” dan sejenisnya, di samping juga telah menjadi kepentingan tertentu bagi pihak yang disuap atau yang biasa mereka sebut “sampingan”, “seseran”, “sambilan” dan sejenisnya. Dalam lingkungan kecil, seorang RT menerima “suap” dari seseorang untuk memperlancar proses pembuatan kartu C-1 dan tanda penduduk dengan bayaran yang jauh melebihi biaya administrasi sebenarnya dan kelebihan itu masuk kantong pribadi si pak RT. Di sini sudah bisa berarti si pak RT korup alias korupsi. Begitu pula dalam lingkungan
bisnis, seperti surat izin tempat usaha, keamanan, dan seterusnya, praktik suapmenyuap begitu menggurita. Jadi, kalau ada tokoh yang berani berkoar bahwa korupsi bukan budaya Indonesia, berarti selama ini dia hidup di kutub utara tanpa jaringan transportasi, telekomunikasi dan informasi, dan tidak satu pun orang pernah mengunjunginya! BLT merupakan upaya menyuap rakyat miskin agar setuju atas tindakan pemerintah menaikkan Bahan Bakar Minyak (BBM). Tindakan ini memperlihatkan secara gamblang betapa bobroknya mentalitas penyelenggara pemerintahan RI, dan sama sekali tidak menggunakan integritas nurani-nalar yang utuh-memadai. Praktik suap – money politic – dihalalkan dan diajarkan oleh pemerintah.(bersambung)
Hukum masih tuli terhadap persoalan rakyat BILA kita mencermati apa yang sementara terjadi saat ini, dapatlah kita simpulkan bahwa ruang pengadilan itu hanya merupakan tipuan formalitas belaka, sebab tak dapat dibayangkan jika dipahami secara logika tak mungkin penguasa diadili oleh kroni dan bawahan dalam jenjang struktural. Dan itulah komitmen yang telah dipatrikan sebagai bagian dari penyembahan terhadap berhala yang bernama penguasa. Pengadilan sebagai bagian dari penegakan hukum memungkinkan kesungguhan pemerintah untuk tetap berlaku adil dalam mengedepankan supremasi hukum dan dalam mengembalikan harta rakyat yang dirampoki kebijakan penguasa, ternyata itu bukanlah pilihan akhir. Pengadilan masih tak punya nyali untuk membawa para koruptor kakap ke pengadilan. Demikian juga hakim, yang tak punya kesungguhan serta kesanggupan untuk memutuskan koruptor musti masuk kurungan. Contoh kejahatan seperti ini sudah jelas ada di wilayah kita, tapi sayang kejahatan itu tak mau diberantas. Regulasi yang tidak pasti mengiris-iris rasa keadilan masyarakat yang masih terjajah oleh kebijakan yang dicipta oleh bangsa sendiri. Produk hukum dan kebijakan dicipta untuk menindas rakyat. Sementara negara lebih banyak berpura-pura dalam menegakan keadilan, kebenaran, dan kemanusiaan. Ini contoh yang mendesak untuk kita tuntaskan tapi hanya menjadi paradoks di masyarakat saja. Membaca beberapa topik yang pernah dibahas oleh harian ini juga beberapa berita yang disodorkan oleh media massa di daerah ini dan di beberapa media massa nasional, rasanya kita beroleh sedikit gambaran dan jawaban sementara. Ini sorotan bagi berita yang sudah silam, kiranya boleh ditindaklanjuti. Bahwa tindak pidana korupsi yang selama ini terjadi secara meluas, tidak hanya merugikan keuangan negara, tetapi juga telah merupakan pelanggaran terhadap hak-hak sosial dan ekonomi masyarakat secara luas, sehingga tindak pidana korupsi perlu digolongkan sebagai kejahatan yang pemberantasannya harus dilakukan secara luar biasa. Kata “dugaan” menjadi momok menakutkan bila tak dikenakan, ia merancang bentrok yang selalu meminggirkan sesuatu yang mestinya musti diungkap dengan benar, dan bukan hanya menduga-duga salah. Benar apa yang pernah disampaikan di kolom ini beberapa waktu lalu, yang mana praduga tak bersalah sudah menjadi senjata ampuh untuk melumpuhkan demokrasi dan rasa keadilan di negara kita ini. inilah jawaban kita terhadap persoalan yang disebutkan di atas tadi, bahwa penyelenggara negara kita belum serius dalam mengungkap kasus-kasus kejahatan yang terjadi di negara ini. Nama dan Alamat ada pada redaksi
KOMISARIS UTAMA: Ina Eryana. KOMISARIS: Christianus H. DIREKTUR UTAMA: Meilany Mongilala, DIREKTUR: Hendra Zoenardjy, WAKIL DIREKTUR I: Ronald Rompas, WAKIL DIREKTUR II: Noldy Poluan, PEMIMPIN REDAKSI: Hendra Zoenardjy. REDAKTUR EKSEKUTIF: Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Tonny Mait MUSYAWARAH REDAKSI: Hendra Zoenardjy, Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Tonny Mait. REDAKTUR: Robby Liando, Hanny Rais REPORTER: Deddy Wakkary, Hanny Rais, Robby Liando, Ronald Sumakul. KORDINATOR BIRO: Wolter Pangalila (BITUNG-MANADO), Stenly Lumempow (MINAHASA RAYA), Stenly Gaghunting (NUSA UTARA), Yunita Datalamon (BOLMONG RAYA), BIRO-BIRO: Glenly Bagawie (TOMOHON), Erwien Bojoh (MINAHASA), Rusdianto Rantesalu (MINUT), Servi Maradia & Jemmy Panambunan (MINSEL), Stenly Lumempow (MITRA), Wolter Pangalila (BITUNG), Stenly Gaghunting (SANGIHE, SITARO), Denny Dalihade (TALAUD) Yunita Datalamon (KOTAMOBAGU-BOLMONG, BOLMUT), Faruk Langaru (BOLTIM), Chandra Paputungan (BOLSEL). KONTRIBUTOR: Syaiful W Harahap (KHUSUS KESEHATAN). KOORDINATOR ARTISTIK: Fadjrin Haryanto. STAF ARTISTIK: Richard Tamara. SEKRETARIS REDAKSI: Angelia Natasia Herline. MANAGER IKLAN: Herry Bagau, STAF IKLAN: Denny Moningka, Hervy Sumarandak. ADMINISTRASI IKLAN: Nancy Bertha. MANAGER PEMASARAN: Noldy Poluan. STAF PEMASARAN: Meisisco Gaghana. DISTRIBUSI: Denny Poluan (Minahasa, Tondano, Tomohon, Mitra), Sterfi Lumangkun (Bitung), Alfrits Samolah (Minsel), Marchel Wowor, Steven Manengkey (Manado). PACKING: Samiun Hulantu. KOLEKTOR PEMASARAN: Reinold Welong, ADMINISTRASI: Lisa Wuisan. STAF UMUM: Deydi Mokoginta, D Iman, Cipta. SEKRETARIS/BENDAHARAPERUSAHAAN: Nancy Bertha. PENERBIT : PT. Sulut Lestaripress, PERCETAKAN: PT. Manado Media Grafika (Isi di luar tanggung jawab percetakan) HARGA Langganan: Rp. 50.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) NO REK: 001 01.52.000663-1 Bank Sulut a/n PT. Sulut Lestaripress TARIF Iklan: Rp. 9000/mm kolom (BW), Rp.15000/mm Kolom (FC), ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071 PERCETAKAN: Jl. AA Maramis, Kairagi, Manado. Telp (0431) 812777
ASYIK ketawa asyik Kematian programmer komputer SEORANG programmer komputer telah hilang dan tidak masuk kerja selama lebih dari seminggu. Akhirnya seseorang mengetahui dan akhirnya memanggil polisi. Mereka memecah pintu apartemennya di mana mereka menemukan dia tewas di kamar mandi, dengan botol kosong sampo di sebelah tubuhnya. Programmer tampaknya telah meninggal karena kombinasi dari kelelahan yang akut. Teka-teki ini mulai terkuak ketika polisi membaca petunjuk pada botol sampo, “Basahi rambut. Tuang sampo. Bilas. Ulangi.”(*)
Mencari ayam yang lebih besar SEORANG wanita memilih ayam beku di sebuah swalayan, tapi tidak bisa menemukan satu yang cukup besar bagi keluarganya. Dia bertanya pelayan, “Apakah ini ayam ini bisa lebih besar?” Pelayan itu menjawab, “Maaf bu, tidak bisa, karena mereka sudah mati.”(*)
Apakah ulat baik untuk dimakan? JOHNNY: “Ayah, apakah ulat baik untuk dimakan?” Bapa: “Bukankah sudah kukatakan, jangan pernah menyebutkan hal-hal seperti itu saat makan!” Ibu: “Mengapa kamu mengatakan hal itu, Nak? Kenapa kau bertanya?” Johnny: “Ini karena tadi saya melihat ada satu ulat di atas daun selada ayah, tapi sekarang sudah menghilang.”(*)
Pelanggan restoran yang mengganggu ADA seorang pelanggan yang sangat mengganggu di sebuah restoran. Pertama, ia meminta pelayan agar AC diturunkan suhunya karena dia terlalu panas, lalu dia minta suhunya dipanaskan lagi karena terlalu dingin, dan seterusnya sampai sekitar setengah jam. Anehnya, pelayan itu sangat sabar, dia berjalan bolak-balik dan tidak pernah sekalipun marah. Jadi akhirnya, pelanggan kedua bertanya mengapa dia tidak mengusir orang tersebut. “Oh, aku benar-benar tidak peduli atau memikirkan hal itu,” kata si pelayan sambil tersenyum. “Restoran ini bahkan tidak memiliki AC...”(*)
ANAK SEKOKAH YANG INGIN KREATIF
RABU 20 MEI 2015
6
REKA MAU MEREKA
Teman follower Gengges ya kalau punya teman yang apa-apa maunya samaan kayak kita. Misalnya kita beli sepatu baru, dia ikutan beli juga dengan model yang sama padahal bukan stylenya. Sedangkan kita nggak rela punya barang yang samaan sama orang lain. Namanya juga cewek. Maunya punya sesuatu yang nggak ada yang bisa menyamakan. Iya, nggak? Hmmm... gimana ya cara mengatasi teman follower ini?(lia)
KIKI EMANG nyebelin banget kalau punya temen kayak gitu. Tadinya mau tampil beda, eh dia ikut-ikutan beli barang yang modelnya sama walaupun beda merk. Biar dia nggak ngikutin gaya aku terus, aku bilang aja secara halus kalau apa yang aku pakai belum tentu cocok sama dia, begitu juga sebaliknya.
LAURA AKU punya temen kayak gitu. Tadinya sih nggak, tapi akhir-akhir ini apapun yang aku pake, dia tiru. Tapi aku biarin aja sih dia mau jungkir balik niru-niru gaya orang juga. Kecuali pas lagi shopping bareng, aku saranin dia baju yang beda dengan bilang dia lebih cocok pake baju itu. hehehe...(*)
TERUNTUK PARA REMAJA
Hati-hati saat online! KEGIATAN online memang nggak bisa dipisahkan dari kehidupan kita saat ini. Meski memudahkan kegiatan, kita harus ekstra hati-hati ketika online karena ada banyak kejahatan tersimpan di dunia maya. Kita harus belajar banyak tentang cara berhati-hati ketika online agar nggak menjadi korban kejahatan dunia maya. JANGAN NGEKLIK IKLAN SEMBARANGAN Kita harus berhati-hati saat belanja online dan tidak mudah tergoda membuka iklan yang ada di website. Lakukan double check sebelum memastikan membeli sesuatu, terutama hal yang sangat pribadi, seperti obat.
NGGAK UPDATE RUTINITAS Rutinitas yang di-update terus menerus bisa membuat orang lain yang berniat jahat mengerti pola kehidupan kita dan mencari celah untuk melakukan niat jahatnya. Caranya, jangan mengumbar semua info pribadi, seperti tempat favorit yang selalu didatangi, rute jalan dari rumah ke sekolah, dan tempat favorit kita buat difoto. Info sepele ini bisa jadi info penting bagi orang yang ingin mencelakakan kita. HATI-HATI PESAN KENDARAAN Sekarang, lagi hits memesan kendaraan, seperti taksi atau ojek lewat apps. Memang sih
hal ini memudahkan kita ketika ingin mencari kendaraan umum, tapi kita harus mengecek si pengendara. Pastikan data si pengendara sama dengan yang tertera di apps. Selain itu, kita juga bisa berbagi info tentang kendaraan tersebut kepada orang lain sehingga ada yang tahu keberadaan kita saat itu. SAMPAIKAN SECARA LANGSUNG Email atau sosial media memang memudahkan dalam menyampaikan pesan. Namun, kita nggak pernah tahu jika ada yang ngehack email atau medsos sehingga informasi penting yang seharusnya diketahui satu orang saja bisa diketahui banyak orang dan disalahgunakan.
Karena itu, jika ada hal penting dan rahasia, sebisa mungkin sampaikan secara langsung. HATI-HATI DENGAN WIFI WiFi memang jadi hal yang nggak bisa dihindarkan, terutama public WiFi yang gampang diakses. Kita harus memikirkan produk yang kita gunakan dan menjaganya untuk tetap aman. Nggak semua gadget harus disambungkan ke WiFi, terutama public WiFi. HATI-HATI DENGAN KAMERA Tanpa disadari, kamera yang ada di laptop atau smartphone atau gadget lainnya bisa dihack oleh orang lain dengan cara
ngehack alamat IP kita. Jadi, berhati-hatilah dengan kamera ini. karena bisa saja ada orang jahat yang ngehack dan merekam foto atau video pribadi tanpa kita sadari. PASSWORD YANG KUAT Cara termudah agar kita nggak gampang di-hack adalah dengan memiliki password yang kuat. Password ini seperti pintu depan rumah kita, jadi harus dipastikan terkunci dengan kuat. Pastikan WiFi pribadi kita dipasang password, begitu juga dengan semua gadget. Jangan gunakan password yang sama untuk beberapa akun atau gadget. Dan, buat kombinasi password yang nggak gampang ditebak.(berbagai sumber)
TIPS ASYIK
Cara alami agar rambut wangi SEMUA cewek pasti pengen punya rambut sehat dan wangi. Banyak orang memilih produk yang mahal untuk membuat rambut wangi. Tapi, bahan kimia yang terdapat di dalamnya dapat merusak rambut kita dalam jangka waktu lama. Keringat dan malas keramas juga bisa membuat rambut kita bau. Nah, berikut ini cara alami untuk membuat rambut kita wangi. TOMAT Caranya gampang, cukup haluskan tomat dan oleskan dari akar hingga ujung rambut. Diamkan selama 15 menit, lalu cuci dengan air dingin. Gunakan masker tomat ini dua kali seminggu.
AIR MAWAR Air mawar dapat menenangkan kulit kepala dan melembabkan rambut kita. Caranya, cuci rambut dan keringkan dengan handung. Semprotkan air mawar ke kulit kepala. Diamkan selama 15 menit dan bilas dengan air. LEMON Pijat kulit kepala dengan air perasan lemon. Atau campurkan perasan lemon dengan air. Kita cukup keramas seperti biasa dan bilas rambut dengan campuran lemon. Selain rambut jadi harum, kita juga bisa mengatasi ketombe dengan cara ini.(berbagai sumber)
STIE PIONEER MANADO Terakreditasi pada BAN-PT sesuai SK No.20/BAN-PT/AK-XIII/S1/X/2010
MENERIMA MAHASISWA BARU/PINDAHAN/LANJUTAN TAHUN AKADEMIK 2015/2016 JURUSAN MANAJEMEN S1
JURUSAN AKUNTANSI S1
FASILITAS
Ruang kelas full AC, LCD Projrctor, Laboratorium Komputer, Free Internet, Perpustakaan, Kelas Executive, Asrama Mahasiswa Beasiswa untuk mahasiswa berprestasi subsidi pendidikan untuk mahasiswa kurang mampu PERSYARATAN CALON MAHASISWA
Mengisi formulir pendaftaran, fotocopy ijazah SMU/sederajat (3lbr), pas foto uk.3x4 & 2x3 (5lbr), surat pindah, transkrip nilai
h Kulia a y a i 0 B 0.00 Rp.15 ulan perb
Tempat Pendaftaran Kampus A Paal Dua Jl. Yos Sudarso no.33B Kampus C Kel. Singkil Lk 1
Hubungi
085240666860
OLAHRAGA
Menuju ... Dari Halaman 8
Cuma di tahun 1961 ‘Sang Elang’ harus puas jadi finalis. Kali terakhir Lazio jadi juara adalah pada 2013 lalu. Sementara itu Juve sebelumnya sudah mengoleksi sembilan titel Coppa Italia dari 14 penampilan di final. Sejak 2012 baru kali ini lagi Bianconeri masuk final. Keberhasilan menjadi kampiun bahkan sudah lebih lama berlalu, sejak 1995 alias 20 tahun lalu. Setelah memastikan juara Serie A untuk kali keempat beruntun, tantangan berikutnya buat ‘Nyonya Tua’ adalah melakukan sesuatu yang belum pernah mereka hasilkan dalam dua dekade terakhir. Hal itu juga demi melengkapi gelar dobel di kancah domestik sekaligus menjaga asa treble tetap hidup, dengan satu titel lain bisa diraih dari final Liga Champions awal bulan depan. Akan tetapi, Juve takkan dengan mudah melakukannya karena Lazio sudah tentu bakal bertarung habis-habisan untuk jadi juara sekaligus memupus asa treble lawannya. Apalagi laga nanti, Kamis (21/5) dinihari, akan dilangsungkan di Olimpico, Roma, markas Lazio. “Juve akan punya motivasi ekstra untuk mewujudkan treble. Kami jelas harus menampilkan permainan sempurna (tapi) kami akan main di Roma di hadapan suporter kami sendiri sehingga kami akan tampil sekuat tenaga,” kata Pioli seperti dikutip Sportal. Lazio sedang sulit ditaklukkan Juventus saat kedua tim saling beradu di ajang Coppa Italia. Dalam empat pertandingan terakhir, Bianconeri tak pernah menang saat berhadapan dengan Biancoceleste. Empat perjumpaan Juve dengan Lazio itu terjadi di babak semifinal. Yang pertama terjadi pada musim 2008/2009, yang satunya terjadi pada musim 2012/2013. Pada semifinal Piala Italia 2008/2009, Juve takluk dua kali dari Lazio. Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadio Olimpico pada 3 Maret 2009, gol dari Goran Pandev dan Tommaso Rocchi menjadi penentu kemenangan Lazio. Juve gagal membalas saat gantian menjamu Lazio di Juventus Stadium pada 22 April 2009. Mauro Zarate dan Alexander Kolarov menjadi penyebab kekalahan tim ‘Hitam-Putih’ kala itu. Lazio kembali pengganjal Juve di babak semifinal Coppa Italia empat musim berselang. Kali ini, Juve sekali memetik hasil imbang dan sekali menelan kekalahan. Kala bermain di kandang, Juve mengakhiri pertandingan dengan skor akhir 1-1. Sementara saat melawat ke markas Lazio, mereka cuma takluk 1-2. Uniknya lagi, Lazio selalu sukses menjadi juara setelah mengalahkan Juve. Dengan catatan itu, pantas kalau Lazio percaya diri menatap laga final yang akan berlangsung di Stadio Olimpico, Rabu (20/5) besok. “Juventus sangat kuat, tapi saya yakin bawa kami bisa memetik hasil bagus dan mengangkat trofi,” kata striker Lazio Miroslav Klose di Calcio Norge. “Kami mesti agresif saat duel individu. Kami kami tak mempunyai banyak uang dan inilah yang membuat kami unik,” tambahnya. Tapi, mereka harus tetap waspada karena tak pernah bisa meraih hasil bagus saat berhadapan dengan Juventus di Liga Italia musim ini. Lazio takluk dengan skor yang mencolok. Saat berlaga di kandang mereka kalah tiga gol tanpa balas. Sementara ketika melawat ke markas Juve, tim besutan Stefano Pioli itu kalah 0-2. PEMAIN ABSEN Beberapa pilar Juventus harus absen di laga final Coppa Italia saat melawan Lazio. Alvaro Morata yakin bahwa Bianconeri akan tetap bisa juara siapapun pemain yang diberi kepercayaan untuk berlaga. Di Stadio Olimpico, Kamis (21/5) dinihari, Juve akan menghadapi Lazio untuk memperebutkan trofi Piala Italia. Menatap pertandingan itu, Juve harus meningkatkan kewaspadaan. Sebabnya, Biancoseleste menjadi lawan yang sulit dikalahkan saat berlaga di Coppa Italia. Pada laga semifinal di musim 2008/2009 dan 2012/ 2013, Juve selalu dihentikan Lazio. Catatannya, mereka kalah sebanyak tiga kali dan seri sekali. Dalam laga final tengah pekan ini, Morata harus absen akibat kartu merah yang didapat di leg II semifinal saat melawat ke markas Fiorentina. Dia diusir dari lapangan karena mengganjal keras Alessandro Diamanti. Dalam laga itu, Juve menang tiga gol tanpa balas. Pemain lain yang harus absen adalah Claudio Marchisio. Dia mengalami akumulasi kartu kuning. Karena absen di laga final, Morata pun meminta maaf. Dia juga mempunyai keyakinan tebal Juve akan juara. “Saya minta maaf karena tak bisa bermain di sana, buat saya selalu seperti itu —saya tak pernah merasa senang ketika tak bisa bermain,” kata Morata seperti dilansir SBS. “Bagaimanapun, saya yakin bahwa rekan-rekan satu tim akan bisa tampil maksimal untuk memenangi piala. Tim selalu ingin menang, seperti yang dikatakan pelatih pada kami. Tak masalah siapa yang bermain,” imbuhnya.(dets)
RABU 20 MEI 2015
7
SEPAKBOLA JEPANG (BAGIAN 1)
Perjalanan panjang Jepang bangun fondasi sepakbola profesional
PEMBUATAN film kartun Kapten Tsubasa pada 1980-an adalah salah satu usaha Jepang untuk mempopulerkan sepakbola di kalangan anak-anak.
Oleh Abimanyu Bimantoro Sepakbola bukanlah olahraga yang paling populer di Jepang. Masyarakat di Negeri Sakura ini lebih menggemari olahraga lain seperti Baseball dan Sumo yang sudah lebih dahulu menarik perhatian mereka. Namun, siap sangka sebenarnya sepakbola sudah masuk ke Jepang sejak 1873, atau dua tahun setelah bisbol diperkenalkan. Ketika itu, komandan angkatan laut Inggris yang ditugaskan ke Jepang, Archibald L. Douglas, memperkenalkan sepakbola kepada masyarakat Tokyo. Sepakbola akhirnya berkembang di Tokyo hingga akhirnya pada 1878, Jepang mendirikan The National Institute of Gymnastics yang sudah memasukkan kurikulum sepakbola. Pada 1888, koran pelabuhan Kobe, Kobe Minato Shimbun, mencatat diselenggarakannya pertandingan sepakbola pertama di Jepang. Pertandingan ini mempertemukan antara klub yang diisi oleh masyarakat lokal Jepang dan tim yang berisi oleh para pendatang. Tim yang diisi para pendatang ini mayoritas diisi oleh tentara asal Inggris yang sedang bertugas di Tokyo. Hebatnya, tim lokal secara tidak terduga berhasil memenangkan pertandingan ini. Sejak saat itu, sepakbola kian berkembang di Jepang. Beberapa sekolah mulai memiliki klub sepakbolanya sendiri. Meski belum banyak kompetisi sepakbola, tapi bisa dikatakan institusi pendidikan (sekolah
maupun universitas) menjadi sarana dalam penyebarluasan sepakbola ke seluruh Jepang. Pada 1921, Asosiasi Sepakbola Jepang, JFA, didirikan. Berdirinya JFA, bahkan lebih dulu dari dimulainya kompetisi profesional bisbol pertama di Jepang yang baru ada pada 1935. Hal ini menunjukan bahwa Jepang memang sudah mulai mengenal sepakbola ketika itu. Dibentuknya induk olahraga resmi menunjukan bahwa Jepang ingin membawa sepakbola ke jenjang profesional. JFA pun kemudian bergabung dengan FIFA pada 1929. Sejak itu, sepakbola di Jepang semakin berkembang. Tidak hanya bermain dalam lingkup nasional, sepakbola Jepang sudah mulai merambah ke dunia internasional. Salah satu prestasi yang paling diingat adalah saat mereka berhasil mengalahkan Swedia dengan skor 3-2 dalam pertandingan Olimpiade 1936 di Berlin. Masyarakat Jepang menyebut prestasi ini dengan “Miracle of Berlin” karena tidak ada yang menyangka Jepang akan meraih kemenangan ketika itu. Aktivitas sepakbola di Jepang mesti terhenti sejenak saat Perang Dunia II. JFA keluar dari keanggotaan FIFA sehingga tidak ada aktivitas sepakbola yang dijalankan oleh tim nasional Jepang. Hal ini kemudian berbuntut pada meredupnya popularitas sepakbola di kalangan masyarakat Jepang. Sebaliknya, bisbol yang sudah melekat lebih kuat di lingkungan masyarakat Jepang, justru menjadi olahraga yang semakin populer usai Perang Dunia II. Hampir seluruh anak-
anak di Jepang memainkan bisbol. Tidak banyak anakanak yang memainkan sepakbola, bahkan cenderung mulai ditinggalkan. Namun, ada satu prefektur di Jepang yang di kota tersebut anak-anak justru lebih banyak memainkan sepakbola. Prefektur ini adalah prefektur Shizuoka yang terletak di bagian barat daya Tokyo. Dari prefektur inilah sepakbola Jepang berusaha bangkit kembali. Berada di Bawah Bayang-Bayang Korea Selatan Mereka memulai dengan kembali menjadi anggota FIFA pada 1950. Institusi pendidikan lagi-lagi dijadikan wahana untuk menyebarkan sepakbola ke masyarakat Jepang. Kompetisi sepakbola resmi akhirnya digelar pada 1962 dengan nama “Japan Soccer League”. Hasil dari dijalankannya kompetisi sepakbola tersebut yakni medali perunggu Olimpiade Meksiko City 1968. Namun, medali perunggu tersebut menjadi satusatunya prestasi yang bisa dibanggakan Jepang pada era ini. Selebihnya, prestasi tim nasional mereka tidak bisa dibilang baik. Bahkan, untuk level Asia pun mereka masih berada di bawah bayang-bayang Korea Selatan. Hal ini tentu bukan merupakan hal yang diinginkan oleh Jepang. Menjadi nomor satu di Asia, bahkan dunia, adalah ambisi negara yang menyebut dirinya “Cahaya Asia” ini. Kalah dari negara tetangga adalah satu hal yang dianggap memalukan bagi Jepang. Karena itu pada 1980-an mulai dirancang perencanaan untuk membangun sistem pengembangan sepakbola. Salah satunya adalah perancangan kompetisi profesional yang berkualitas sehingga mampu menciptakan pemain-pemain berbakat.
yang sesuai harapan. Yang bisa dilakukan Jepang ketika itu adalah melakukan kampanye- kampanye yang mampu meningkatkan daya tarik masyarakat terhadap sepakbola. Pembuatan film kartun Kapten Tsubasa pada 1980-an adalah salah satu usaha Jepang untuk mempopulerkan sepakbola di kalangan anak-anak. Hal lain yang mereka bangun pada masa ini adalah penguatan pada level akar rumput. Jepang memiliki anggapan bahwa sebelum membangun kompetisi level profesional, mereka harus memiliki pembinaan yang kuat terlebih dahulu. Karena bagaimanapun juga, kompetisi profesional membutuhkan pemainpemain hasil pembinaan. Institusi pendidikan masih menjadi andalan utama Jepang untuk melakukan pembinaan akar rumput. Memang sangat sulit bagi mensyarakat Jepang untuk meninggalkan sekolah dan mengejar karir. Sekolah tetap merupakan keharusan meski mereka ingin berkarir sebagai atlet. Karena itulah JFA tidak melepaskan pembinaan dari sekolah. Kompetisi antar sekolah mereka bangun dengan sangat baik sehingga anakanak mendapatkan ajang berkompetisi sejak dini. Adanya kompetisi antar sekolah ini membuat sekolah-sekolah juga akhirnya memiliki klub sepakbola yang kuat. Klubklub sepakbola yang terdapat di hampir seluruh sekolah di Jepang, memiliki jadwal latihan yang tidak berbeda dengan latihan yang dijalani oleh tim usia muda klub profesional. Beberapa klub sepakbola sekolah bahkan didampingi oleh pelatih dengan kualitas
KAMPANYE LEWAT KARTUN Tentu saja semua itu tidak bisa dilakukan secara instan. Dibutuhkan perencanaan yang matang untuk bisa menghasilkan kompetisi
Selamat ... Dari Halaman 8 Spesialis set-piece Pirlo, yang baru saja menyamai rekor Sinisa Mihajlovic
sebagai pencetak gol tendangan bebas terbanyak di Serie A dengan 28 gol, sudah
meraih empat Scudetto Serie A dan dua titel Supercoppa Italiana selama empat musim dengan Nyonya Tua. Sang pemenang Piala Dunia akan coba membuat ulang tahunnya jadi sangat berkesan seiring hasrat klub untuk mengakhiri penantian 20 tahun di Coppa Italia ketika melawan Lazio di final. Semua yang ada di Juventus Football Club ingin mengucapkan selamat ulang tahun kepada Andrea di hari yang spesial ini.(blnt)
CIPTA MANDIRI CATERING Jln Pingkan Matindas No. 11 (0431) 859117
MENERIMA & MELAYANI Pan stove dan klapertart
MURAH MERIAH HARGA TERJANGKAU HIGIENIS HUB: MARKUS MANDALIKA 0853 9525 2385 0821 3413 5555
yang sangat baik. Maka tidak sedikit pemain-pemain tim nasional Jepang saat ini yang lahir dari kompetisi sekolah. Beberapa nama besar yang kita kenal saat ini seperti Honda, Hasebe, Nakamura, dan beberapa pemain lainnya lahir dari kompetisi antar sekolah. Pemain yang kini membela Inter Milan, Yuto Nagatomo, bahkan baru memulai karirnya di klub profesional setelah mendapat gelar sarjana. Hal ini membuat kompetisi sepakbola antar SMA pun memiliki gengsinya tersendiri. Kejuaraan yang diberi nama “All High School Tournament” ini selalu mampu menghadirkan daya tarik bagi anak-anak sekolah yang ingin mendukung teman-temannya bertanding maupun para orang tua yang tidak mau melewatkan aksi anaknya. Partai final di daerah masing-masing bahkan mampu menghadirkan lebih dari 20 ribu penonton. Tidak jarang pertandingan antar sekolah ini harus menggunakan stadion level internasional seperti Saitama Stadium agar mampu menampung jumlah penonton yang ingin menyaksikan pertandingan. Lewat fondasi dan sistem pembinaan yang kuat, Jepang akhirnya mulai meluncurkan kompetisi profesionalnya pada 1993. Kompetisi yang diberi nama “J-League” ini terus bergulir sebagai kompetisi level tertinggi Jepang hingga saat ini. Tentu saja, sistem yang dibangun pada J-League pun tidak lepas dari sistem pembinaan yang sudah dibangun Jepang pada tahun-tahun sebelumnya.(bersambung)
SELASA 19 MEI 2015 NOMOR 02782 TAHUN IX
Selamat ulang tahun Maestro Andrea Pirlo TANGGAL 19 Mei 2015 kemarin, Andrea Pirlo genap berusia 36 tahun. Juventus pun melansir ucapan selamat buat sang maestro lewat situs resmi mereka. Sejak bergabung lewat jalur free transfer dari AC Milan pada Mei 2011, penggawa Azzurri ini sudah merebut hati para tifosi Bianconeri dengan gaya permainannya yang flamboyan. Sejak itu, dia telah menjadi pilar penting dalam kesuksesan Juventus. Baca: Selamat ( Halaman 7 )
JUVENTUS berpeluang menjadi tim pertama yang sepuluh kali menjuarai Coppa Italia. Kalau Bianconeri berhasil meraih gelar kesepuluh di kompetisi ini, ada bintang perak sebagai penanda kesuksesan mereka. Juve dan AS Roma hingga saat ini tercatat sebagai tim tersukses di ajang Coppa Italia. Masing-masing tim sudah menjadi juara sebanyak sembilan kali. Namun, Juve sudah sangat lama tak memenangi kompetisi ini. The Old Lady terakhir kali juara pada 1995. Setelah itu, mereka tiga kali masuk final, tapi menelan kekalahan. Juve kembali masuk final pada tahun ini. Mereka akan melawan Lazio di partai puncak yang digelar di Stadion Olimpico, Kamis (21/52015) dinihari. Kalau bisa mengalahkan Lazio dan menjadi juara, maka Juve akan meraih titel kesepuluhnya di Coppa italia. Seperti halnya di ajang Serie A, di Coppa Italia juga ada tradisi penambahan satu bintang untuk setiap sepuluh gelar. Di Serie A, tim-tim mendapatkan
satu bintang emas untuk setiap sepuluh scudetto yang mereka raih. Juve, yang sudah meraih 31 scudetto, pun punya tiga bintang emas meski mereka memutuskan untuk tak memakainya pada musim ini. Sementara itu, di ajang Coppa Italia, peraih sepuluh gelar kabarnya akan mendapatkan penghargaan berupa bintang perak. Oleh karena itu, jika jadi juara tahun ini, Juve akan menjadi tim pertama yang mendapatkannya. Juventus akan menghadapi langkah berikutnya menuju treble ketika tampil di final Coppa Italia menghadapi Lazio, tim yang nyaris selalu juara ketika bisa menembus partai puncak ajang ini. Dalam sejarahnya Lazio sudah enam kali jadi kampiun Coppa Italia. Itu dicapai Biancocelesti dari tujuh kali keberhasilan mencapai final. Baca: Memuju ( Halaman 7 )
Baca: Angel ( Halaman 7 )
NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)
KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com
RABU 20 MEI 2015 NOMOR 02783 TAHUN IX
PAD Manado Triwulan I bagus
K a m p u n g r on
Walikota minta jajarannya tak berpuas diri, tetapi tetap bersemangat & bekerja keras
KEL. LAPANGAN
Sidak izin usaha di Bandara SELASA (12/5) pekan lalu, Kelurahan Lapangan, Kecamatan Mapanget, melakukan inspeksi mendadak (sidak) dan penertiban izin usaha yang ada di dalam kompleks Bandar Udara Internasional Sam Ratulangi, OLIVIA Pangalila. yang masuk dalam wilayah Kelurahan Lapangan. Lurah Olivia Pangalila mengatakan, sidak terakhir di kawasan Bandara Sam Ratulangi itu dilakukan 5 tahun lalu. “Terakhir sidak di Bandara pada tahun 2010,” ujarnya kepada Swara Kita, Selasa (19/ 5) kemarin. Baca: Sidak ( Halaman 10 )
PENDAPATAN JANUARI-MARET 2015 URAIAN
TARGET
REALISASI
PROSENTASE
PAD Dana perimbangan Lain-Lain yang Sah TOTAL APBD
Rp275.207.949.000,Rp845.879.967.000,Rp315.667.687.000,Rp1.436.755.303.000,-
Rp62.139.307.397,Rp257.506.620.009,Rp86.810.585.393,Rp406.456.512.799,-
22,58% 30,44% 27,50% 28,29%
PAD DARI PAJAK JANUARI-MARET 2015 URAIAN 1. Pajak Hotel 2. Pajak Restoran 3. Pajak Hiburan 4. Pajak Reklame 5. Pajak Parkir 6. Pajak Air Tanah 7. Pajak Burung Walet 8. Pajak MBLB 9. Pajak BPHTB 10. PBB 11. Retribusi PP/K 12. PPJ PLN Sumber: Dispenda Manado
K a m p u n g r on LINGK IV KOMBOS BARAT
Bikin talud 44 meter atas swadaya masyarakat UNTUK meningkatkan akses bagi masyarakat terkait sarana dan prasarana, Lingkungan IV Kelurahan Kombos Barat, Kecamatan Singkil, sedang menjalankan kegiatan Program N a s i o n a l SARDJAN Muchsin. Pemberdayaan Masyarakat Mandiri (PNPM) Mandiri. Kepala lingkungan (Pala) Sardjan Muchsin mengatakan, kegiatan PNPM ini membuat talud. “Jadi kami sedang mengadakan kegiatan PNPM Mandiri, pembuatan talud dengan panjang 44 meter. Baca: Bikin ( Halaman 10 )
C af e r o n MILLENIUM CAFE
Tetap sajikan live music
SUASANA live music yang disajikan Millenium Café setiap malam.(foto: farry/sk)
MILLENUIM Café hadir untuk memanjakan penggemar dunia malam di Manado. Berbagai segmen disajikan di club malam yang berlokasi di Jl 17 Agustus ini. Hanya saja menurut Litha Aan, salah satu manajer di cafe tersebut, apa yang disajikan sejauh ini belum berubah. “Kalau dilihat bulan kedepan ini, karena mau menghadapi bulan puasa, jadi sementra ini Millenium Café belum ada program acara. Jadi masih acara seperti biasa, live music dan singer penyanyi dari Millenum Cafe saja,” ujarnya. Baca: Tetap ( Halaman 10 )
TARGET
REALISASI
PROSENTASE
Rp18.000.000.000,Rp42.000.000.000,Rp9.000.000.000,Rp4.850.000.000,Rp8.000.000.000,Rp1.050.000.000,Rp21.000.000,Rp115.500.000,Rp45.675.000.000,Rp39.000.000.000,Rp6.000.000.000,Rp45.000.000.000,-
Rp3.809.848.218,Rp10.047.413.479,Rp2.142.390.083,Rp1.787.816.348,Rp1.664.563.944,Rp540.372.434,Rp0 Rp32.340.000,Rp10.166.538.514,Rp1.322.977.116,Rp2.299.280.000,Rp12.611.223.013
21,17% 23,92% 23,80% 36,86% 20,81% 51,46% 0% 28.00% 22,26% 3,39% 38,32% 28,02%
KETERANGAN: - MBLB = Mineral Bukan Logam dan Batuan - BPHTB = Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan - PBB = Pajak Bumi dan Bangunan - PP/K = Pelayanan Persampahan/Kebersihan - PPJ PLN = Pajak Penerangan Jalan PLN
WALIKOTA Manado GS Vicky Lumentut saat menyerahkan SPPT PBB dan DHKP Tahun 2015 kepada 11 Camat dalam Rakorev PAD Triwulan I T.A 2015, Selasa (19/5) kemarin.(foto: donny/sk)
Tikala—Kerja keras Pemkot Manado untuk menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebagaimana yang tertuang dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Manado Tahun Anggaran 2015 menunjukkan hasil yang bagus. Pasalnya, di Triwulan I (Januari-Maret), posisi Pendapatan sudah menyentuh angka Rp406.456.512.799 atau 28,29 persen dari target sebesar Rp1.436.755.303.000
(selengkapnya lihat grafis). Hal itu dijelaskan Kepala Dinas Pendapatan Dearah (Kadispenda) Manado Bismark Lumentut dalam Rapat Kerja dan Evaluasi (Rakorev) PAD Triwulan I T.A 2015 dan penyerahan Salinan Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang Pajak Bumi dan Bangunan (SPPT PBB) dan Daftar Himpunan Ketetapan Pajak (DHKP) Tahun 2015. Baca: PAD ( Halaman 10 )
PARLEMEN
Pansus mulai bahas Ranperda Penyelenggaraan Kepawisataan Manado— Sejak dibacakan dalam Sidang Paripurna Dekot Manado pada Senin (18/5) lalu, salah satu Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yakni tentang Penyelenggaraan Kepariwisataan mulai dibahas Panitia Khusus (Pansus) Dekot ANITA De Blouwe. M a n a d o bersama Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Manado. Rapat Pansus bersama SKPD terkait tersebut digelar Selasa (19/5) kemarin di Ruang Paripurna Dekot Manado, Jl Balaikota Tikala, dipimpin Ketua Pansus Anita De Blouwe. Hadir juga dalam rapat pembahasan ini, yakni Wakil Ketua Pansus Pingkan Nuah, Sekretaris Robert Tambuwun, Anggota Jimmy Sangkay, Christiana Pusung, Arthur Paath, Mona Kloer dan Apriano Saerang, serta Wakil Ketua Dekot Richard Sualang. Dalam rapat pembahasan ini, pimpinan dan anggota Pansus memberikan beberapa catatan terkait pengelolaan sejumlah objek wisata yang ada di Manado, terlebih khusus tentang Taman Nasional Laut Bunaken yang seakan sudah tidak menjadi sesuatu yang istimewa. Menurut De Blouwe, Disparbud seolah tidak lagi memberikan perhatian yang lebih signifikan pada objek wisata terbesar ini. “Bunaken seakan tidak lagi memiliki magnet keistimewaan. Karena pengelolaannya tidak lagi dilakukan secara baik, kendati tempat tersebut masuk dalam pengelolaan Pemkot Manado,” kata De Blouwe. Menanggapi hal tersebut, Kadisparbud Hendrik Warokka menjelaskan bahwa Taman Nasional Laut Bunaken tidak sepenuhnya menjadi tanggung jawab Diasparbud Manado, sebab selama ini pengelolaannya dilakukan oleh Dewan Pengelolah Taman Nasional Bunaken (DPTNB) yang dibentuk Pemprov Sulut. “Taman Nasional Laut Bunaken ini dikelola DPTNB berada di bawah kontrol Pemprov Sulut. Kami mencoba untuk terus mengambil peran dalam pengelolaannya, tapi tentunya tidak sedikit perundingan yang dilakukan,” ujar Warokka.(mgsk)
NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)
Manado— Ketua Pansus Pajak Daerah Deprov Sulut Noldy Lamalo, bertekad agar revisi perubahan atas Pajak Daerah dari sektor kendaraan bermotor, harus dilakukan dengan baik. Dan penerapan sistem pembayaran pajak kendaraan bermotor yang bakal dilakukan secara online oleh Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Sulut, menurut tim ahli terjadi perbedaaan yang signifikan antara data yang ada di Kepolisian Daerah (Polda) Sulut dengan data yang ada di Samsat di mana di Polda terdaftar sebanyak 869 ribu kendaraan bermotor sementara di Samsat sendiri hanya kurang lebih 576 ribu kendaraan bermotor. Hal tersebut terungkap saat Rapat Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Provinsi Sulut tentang perubahan atas Peraturan Daerah (Perda) nomor 7 tahun 2011 tentang Pajak Daerah, Senin (11/5) dengan pihak Dispenda Sulut dan tim pakar dari akademisi Universitas Sam Ratulangi Ronny Maramis SH MH dan Joubert B Maramis SE MSi. "Masalah database ini sangat penting sehingga perlu kerjasama lintas sektoral antara institusi terkait," ujar tim pakar Ronny Maramis. Terkait hal itu, Kadispenda Sulut, Roy Tumiwa mengatakan bahwa sistem aplikasi yang dipakai Polda Sulut berbeda dengan yang dipakai di Samsat. "Sistem aplikasi antara Samsat dan Polda Sulut itu masih berbeda, karena mereka masih menggunakan aplikasi yang lain dan kami menggunakan aplikasi yang lain," ungkap Tumiwa. "Kami kedepan, bahkan usaha-usaha sudah kami lakukan untuk menyatukan sistem, tapi sampai saat ini belum ada jawaban yang pasti," pungkas Tumiwa.(dede)
KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com
IBUKOTA
RABU 20 MEI 2015
10
Sekkot: Ini tanda awas bagi kita! Hingga Maret 2015, Manado koleksi 667 penderita HIV/AIDS
mengidap virus AIDS akan menjadi pembawa dan penular AIDS selama hidupnya, walaupun tidak merasa sakit dan tampak sehat. AIDS juga dikatakan penyakit yang berbahaya karena sampai saat ini belum ada obat atau vaksin yang bisa mencegah virus AIDS. Selain itu orang terinfeksi virus AIDS akan merasakan tekanan mental dan penderitaan batin karena sebagian besar orang di sekitarnya akan mengucilkan atau menjauhinya. Dan penderitaan itu akan bertambah lagi akibat tingginya biaya pengobatan. Bahaya AIDS yang lain adalah menurunnya sistim kekebalan
tubuh. Sehingga serangan penyakit yang biasanya tidak berbahaya pun akan menyebabkan sakit atau bahkan meninggal. Kelompok yang mempunyai resiko tinggi tertular AIDS adalah mereka yang sering melakukan hubungan seksual dengan wanita dan pria tuna susila dan pelanggannya, mereka yang mempunyai banyak pasangan seksual misalnya homo seks (melakukan hubungan dengan sesama laki-laki), biseks (melakukan hubungan seksual dengan sesama wanita), waria dan mucikari. AIDS juga bisa tertular melalui transfusi darah, bayi yang dilahirkan dari ibu yang mengidap virus AIDS, pecandu narkotika suntikan, dan pasangan dari pengidap AIDS. Cara pencegahan AIDS antara lain hindarkan hubungan seksual diluar nikah dan usahakan hanya berhubungan dengan satu orang pasangan seksual atau tidak berhubungan dengan orang lain, pergunakan kondom bagi resiko tinggi apabila melakukan hubungan seksual, ibu yang darahnya telah
diperiksa dan ternyata mengandung virus hendaknya jangan hamil, karena akan memindahkan virus AIDS pada janinnya, dan penggunaan jarum suntik dan alat lainnya (akupuntur, tato, tindik) harus dijamin sterilisasinya. Adapun usaha-usaha yang dapat dilakukan pemerintah dalam usaha untuk mencegah penularan AIDS yaitu, misalnya memberikan penyuluhan-penyuluhan atau informasi kepada seluruh masyarakat tentang segala sesuatau yang berkaitan dengan AIDS, yaitu melalui seminar-seminar terbuka, melalui penyebaran brosur atau poster-poster yang berhubungan dengan AIDS, ataupun melalui iklan diberbagai media massa baik media cetak maupun media elektronik. Penyuluhan atau informasi tersebut dilakukan secara terus menerus dan berkesinambungan, kepada semua lapisan masyarakat, agar seluarh masyarakat dapat mengetahui bahaya AIDS, sehingga berusaha menghindarkan diri dari segala sesuatu yang bisa menimbulkan virus AIDS.(dewe)
baik, khsusnya dalam mengejar target PAD 2015. “Tahun ini diperhadapkan dengan tahun politik. Maka sebaiknya kita pegawai melakukan tugas dengan fungsi kontrol dan pencegahan yang ekstra hati-hati. Jangan sampai hasil tugas kita pegawai, berujung atau terjerat kasus hukum nantinya. Begitu juga soal hak, kalau bukan hak kita jangan kita mengambilnya,” saran Walikota GSVL dihadapan peserta Rakorev antara lain para Kepala
SKPD, Camat dan Lurah. Diketahui, PAD adalah penerimaan yang diperoleh dari sektor pajak daerah, retribusi daerah, hasil perusahaan milik daerah, hasil pengeloalaan kekayaan daerah yang dipisahkan, dan lain-lain pendapatan asli daerah yang sah. PAD merupakan salah satu komponen sumber pendapatan daerah sebagaimana yang telah diatur dalam Pasal 79 UU Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah. Berdasarkan pasal
tersebut disimpulkan bahwa sesuatu yang diperoleh pemerintah daerah yang dapat diukur denga uang karena kewenangan (otoritas) yang diberikan masyarakat dapat berupa hasil pajak daerah dan retribusi daerah. Pada kesempatan itu juga, Walikota GSVL menyerahkan SPPT PBB dan DHKP Tahun 2015 kepada 11 Camat. Hadir juga dalam Rakorev itu Wawali Harley Mangindaan, Sekkot Haefrey Sendoh, Assisten III Henny Giroth.(dewe)
Sidak ... Dari Halaman 9 Lanjut Pangalila, sidak ini sendiri dilakukan dengan tujuan untuk mengontrol izin usaha yang ada di sekitar Bandara. “Sesuai dengan Perda Nomor 4 Tahun 2011 tentang Retribusi Izin Usaha, jadi kita melakukan inpeksi dan penertiban izin usaha. Sebelumnya mereka sudah memasukkan SIUP di situ, tapi setau saya kebanyakan SIUP disitu yang dari kantor pusat mereka. Seperti istilah orang Manado, kalau kita usaha di sini, cari doi disini, tidak mungkin bayar di sana. Jadi otomatis izin usaha dibuat di pemeritah setempat dimana mereka membangun usaha,” tegas dia. Dikatakannya, izin usaha yang ada di kompleks Bandara ini ada sekitar 50 lebih usaha. “Kalau kita tidak tahu juga siapa yang buka izin usaha disini kan nantinya kalau terjadi sesuatu kita dari kelurahan atau yang paling pertama dicari pasti kepala lingkungan dan lurah yang dicari,” tandas Pangalila.(mgsk)
Bikin ... Dari Halaman 9 Secara keseluruhan pengerjaannya sudah mencapai lebih dari 75%,” ujarnya. Lanjut Muchsin, pembuatan talud ini berkat swadaya masyarakat. “Selain dari bantuan, biaya pembuatan serta pembuatan talud ini sebagian dari tenaga dan swadaya masyarakat,” ujanya. Nantinya talud yang dibangun ini untuk mencegah erosi sehingga menjadi salah satu prioritas, mengingat resiko penggerusan tanah daratan. Menurut dia, perlunya talud akan memiliki manfaat, khususnya bagi warga yang bertempat tinggal di lokasi pembuatan talud.(mgsk)
Tetap ... Dari Halaman 9 Salah satu pendukung pengunjung menjadi betah adalah keamanan, dan Litha jamin keamanan di Millenium Cafe terjaga. “Kalau cerita soal keamanan, kita selalu jaga dan begitu juga tingkat keamana disini selalu terjaga dengan baik, karena disini keamananya ada security dari Bromib, kemudian kita juga mobile dengan security dari Polsek Wenang,” ucap Litha, seraya mengajak pengunjung tak bosan-bosan ke Millenium Cafe.(*)
SEKKOT Manado Haefrey Sendoh, Assisten I Pemkot Manado Josua Pangkerego, KPA Sulut dan KPA Manado foto bersama peserta sosialisasi penanggulangan AIDS.(foto: ist)
Manado—Sekkot Manado Haefrey Sendoh menghadiri sosialisasi penanggulangan AIDS yang diselegarakan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Manado, Senin (18/5) lalu. Dia mengatakan penderita AIDS di Manado seperti gunung es, dimana selain yang sudah didata, masih ada lagi yang belum terdata. “Yang terdata sampai Maret 2015, Manado memimliki 210 penderita HIV dan 457 AIDS. Jadi total 667 penderita berdasarkan data dari Dinkes Sulut,” ungkap Sendoh yang dalam kegiatan ini didampungi Assisten I Pemkot Manado Josua Pangkerego, dan
dihadiri KPA Sulut. Selain itu dirinya mengharapkan kepada peserta sosialsasi, apa yang sudah disampaikan melalui sosialisasi ini bisa disampaikan kepada yang lain guna menanggulangi penyebaran HIV/AIDS. “Ini merupakan tanda awas bagi kita, kita harus bisa menjadi corong informasi bagi masyarakat tentang bahaya HIV/AIDS, sehingga pengetahuan tentang HIV/AIDS bisa bertambah,” ujar Sendoh yang dalam kegiatan ini didampungi Assisten I Pemkot Manado Josua Pangkerego, dan juga dihadiri KPA AIDS Sulut. Diketahui, orang yang telah
PAD ... Dari Halaman 9 Kegiatan ini digelar di Ruang Serbaguna Lt.II Kantor Walikota Manado, Jl Balaikota Tikala, Selasa (19/ 5) kemarin. “Kita beryukur karena dari tahun ke tahun anggaran pendapatan terus meningkat,” ujar Bismark. Meski demikian, Walikota Manado GS Vicky Lumentut (GSVL) meminta para abdi negara di jajaran Pemkot Manado untuk tidak berpuas diri dari hasil capaian di Triwulan I ini. “Semua kegiatan bisa berjalan baik dan meningkat, jika kita terus
bersemangat dan bekerja keras dengan penuh tanggung-jawab serta jujur dalam tugas dan pelayanan yang diemban,” ujar Walikota salam sambutannya saat membuka Rakorev tersebut. Dikatakan pula, berbagai serangan kepada Pemkot Manado diyakini terjadi di tahun 2015 ini, karena tahun ini diperhadapkan dengan tahun politik Pemilihan Walikota (Pilwako). Namun Walikota berharap jajarannya tidak terpengaruh, dan terus menunjukkan kinerja yang
ANDA INGIN PROMOSIKAN TEMPAT USAHA ANDA?? HUBUNGI HARIAN SWARA KITA (0431 - 841060)
NUSA UTARA STATELESS Warga Nustar di Filipina baik-baik saja GUBERNUR Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang akhirnya angkat bicara soal keberadaan sebagian warga asal Nusa Utara (Sangihe Sitaro Talaud, red) yang kini memilih menetap di negeri tetangga, yakni Filipina. Menurutnya, kondisi sebagian saudarasaudara kita yang oleh berbagai pihak diragukan status kewarganegaraannya karena diduga tak jelas asalusulnya atau sering disebut stateless itu dalam kondisi baik-baik saja. Sarundajang menyebutkan, ada sekitar 30 ribu warga Nusa Utara yang tinggal di kawasan perbatasan Filipina, dan hal itu sudah berlangsung semenjak lama. Bahkan, dalam penuturannya direlease pada salah satu media lokal, saat menerima kunjungan dari beberapa Anggota DPD RI diantaranya Isman Gusman, serta legislator Benny Ramdhan, pihaknya selalu berkunjung ke tempat tersebut dan sejauh ini sudah membangun kerja sama yang baik dengan Filipina, khususnya membahas mengenai kesejahteraan warga asal Nusa Utara. Kontras dengan pernyataan Sarundajang di atas, perwakilan elemen pemuda asal Nusa Utara yang menamai diri mereka 'Tim V' justru tidak sependapat. "Kami punya bukti audiovisual bilamana kondisi saudara-saudara kita yang tinggal di sana sangat memprihatinkan. Dan dari hasil penyelidikan yang kami lakukan lewat metode wawancara langsung, sebagian besar dari mereka mengaku sangat menderita dan merindukan ingin kembali pulang ke Indonesia," tukas Ketua Tim V Asiz Janis, baru-baru ini pada harian Swara Kita. Lanjut dikatakannya, pihaknya akan terus memperjuangkan nasib dari para warga Nusa Utara tersebut. "Kami akan terus berjuang hingga tetes darah penghabisan dan kami tak akan menyerah hingga persoalan ini benar-benar tuntas. Data kami bukan 30 ribu jiwa, namun ada sekitar 50 ribu saudara-saudara kita yang sebagiannya tanpa status kewarganegaraan," jelas dia. Diketahui, pihaknya belum lama ini baru saja usai membawa permasalahan tersebut ke Komisi I, II, dan III DPR RI, di Senayan, Jakarta. (try29)
LOMBA SMPN 2 Tabut siap bersaing rebut Adiwiyata SELURUH sekolah mulai dari SD hingga SLTA seIndonesia sedang diwajibkan oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Lingkungan Hidup RI bekerja sama dengan para stakeholders menuju sebuah lembaga pendidikan berwawasan lingkungan atau dikenal dengan nama sekolah adiwiyata. Tidak terkecuali, salah satu sekolah di Sangihe, yakni SMP Negeri 2 Tabukan Utara. Kepala Sekolah Amelia TP Kansil MPd, saat ditemui Swara Kita, Selasa kemarin, mengatakan, lembaga yang dipimpinnya tengah mempersiapkan diri untuk mengikuti ajang perlombaan sekolah adiwiyata setingkat provinsi, setelah sebelumnya sekolah yang dipimpinnya menjadi yang terbaik untuk tingkat SLTP se-Kabupaten Sangihe. "Puji syukur kepada Tuhan dan juga kepada pemerintah kabupaten, setelah melalui proses yang sangat panjang dan melelahkan, akhirnya sekolah ini terpilih sebagai pemenang pertama di tingkat kabupaten. Dan berhak mewakilqi daerah untuk mengikuti lomba di tingkat provinsi," tandas Kansil. Wanita low profile itu kemudian membeberkan sedikit rahasianya, ketika berhasil memenangkan ajang adiwiyata di tingkat kabupaten. "Selain melakukan penghijauan pada sejumlah area sekolah, seperti memanfaatkan lahan sekolah untuk ditanami tanaman kacang panjang, jagung, kangkung darat, hingga tanaman hortikultura lainnya, kami juga melakukan yang namanya manajemen sampah melalui metode pengomposan, biopori, dan sumur resapan," tambah dia. Kadisdikpora Sangihe Dra H Tatawi MPd ketika dimintai tanggapannya mengatakan, sekolah-sekolah yang akan mewakili Kabupaten Sangihe di tingkat provinsi harus terus berbenah dan memaksimalkan waktu yang ada dengan melakukan terobosan atau inovasi. "Kepada sekolah-sekolah yang terpilih kami terus berharap agar tetap berjuang, memanfaatkan waktu yang ada sehingga dapat berbicara lebih pada ajang provinsi. Melihat persiapan dan potensi yang ada saya optimis akan ada pemenang yang berasal dari Sangihe," kata Tatawi.(try29)
PARPOL Rawung : Perombakan pengurus, PG Sitaro kecewa KEPENGURUSAN Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar (PG) Sitaro versi munas ancol ibarat sudah jatuh masih tertimpa tangga, setelah kekalahan kubu Agung Laksono Cs dalam gugatan di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) kini kepengurusan di bawah nakhoda Judi Saerang Cs di Sitaro harus menelan pil pahit dengan adanya laporan perombakan kepengurusan 15 DPD II di Sulut. Menanggapi hal tersebut Saerang Cs lewat Sekretaris dan Bendahara DPD II PG Sitaro, yakni Hibor Sawori STh dan Benyamin Rawung, pada Swara Kita Selasa (19/5) kemarin, menuturkan bahwa perombakan kepengurusan di Sulut tersebut tidak mendasar serta sebagai bentuk pelecehan terhadap kepengurusan yang sudah ada. "Ini pelecehan, dan alasan yang diberikan terkait perombakan kepengurusan ini tidak tepat yang mana menyatakan bahwa kami tidak loyal kepadaAgung Laksono dan masih loyal kepada Aburizal Bakrie. Keputusan yang diambil benar-benar sudah di luar kewajaran," tukas Rawung yang turut diiyakan Sawori. Menurut Rawung, perombakan kepengurusan khususnya untuk Sitaro menyalahi komitmen dan dirinya menganggap DPD I Sulut tidak konsisten. "Kemungkinan ini hanya permainan di tingkat DPD I Sulut, tidak mungkin pak Agung tahu tentang hal ini. Padahal kepengurusan ini secara bersama hadir pada saat munas di ancol," tandas Rawung. Bahkan dirinya menambahkan masih beruntung kubu Agung Laksono kalah di PTUN, tapi kalau seandainya menang sudah pasti dirinya bersama dengan teman-teman menuai kekecewaan. "Kalau caranya seperti ini, bisa-bisa kami akan bergabung dengan kubu versiAburizal Bakrie. Kalaupun kami diberikan kesempatan," tambahnya. Perlu diketahui, tanggapan DPD II PG Sitaro tersebut disampaikan setelah adanya laporan perombakan kepengurusan 15 DPD II termasuk di Sitaro, sebagaimana informasi yang beredar akhir-akhir ini. Sehingga hal tersebut ditolak keras oleh Saerang Cs.(esge)
SANGIHE, SITARO, TALAUD
RABU 20 MEI 2015
11 15
Pemkab Talaud optimalkan pembangunan wilayah terisolir Desa Dapal dan Dapihe di Pulau Karakelang akan segera dibangun jembatan Melonguane—Pemkab Kepulauan Talaud terus berupaya melakukan pemerataan pembangunan khususnya di sejumlah wilayah yang terisolir seperti desa-desa di Utara Pulau Karakelang. Untuk tahun ini dua desa yakni Dapalan dan Dapihe akan segera memiliki akses jalan darat yang layak dengan bakal dibangunnya jembatan yang menghubungkan kedua desa tersebut dengan Desa Riung. Bupati Talaud Sri Wahyumi Maria Manalip SE mengatakan, pemerataan pembangunan lewat pembangunan infrastruktur yang membuka akses transportasi jadi bagian penting kerja pemkab tahun 2015 ini. "Sangat penting membuka akses ke seluruh wilayah agar roda perekonomian Talaud akan semakin bergairah
dan target angka pertumbuhan yang diharapkan sebesar 6,7 persen bisa tercapai secepatnya," jelas Manalip, Selasa (19/5) kemarin. Sebagai pimpinan daerah Manalip sangat berharap, seluruh wilayah yakni Pulau Karakelang, Kabaruan dan Salibabu memiliki akses jalan darat yang sama baiknya demi kebaikan masyarakat Tanah Porodisa secara keseluruhan. "Namun tentunya setiap agenda kerja pembangunan daerah tidak serta merta serentak dikerjakan, ada tahapan dan prosesnya disesuaikan dengan kemampuan anggaran yang dimiliki daerah, Pemerataan tetap dikerjakan, semua wilayah mendapatkan porsi yang berimbang dalam pembangunan infrastruktur," jelas Manalip.
Markus Tuisan dari LP3 Sulut berharap apa yang disampaikan Manalip mampu diterjemahkan secara optimal oleh instansi teknis pelaksana. "Kami selaku warga akan memberikan dukungan lewat pengawasan langsung di lapangan untuk menjamin program kerja Pemkab betul-betul berjalan baik," ungkap Tuisan. Hal senada disampaikan tokoh muda Talaud Jonalch Caroles. "Kerja membangun daerah tidak sepenuhnya menjadi beban dan tanggungjawab pemerintah, masyarakat juga mempunyai peran penting dalam usaha memajukan daerah, apa yang dikerjakan pemerintah harus didukung lewat pengawasan dan partisipasi aktif warga serta komitmen dan kesungguhan kerja pelaksana pembangunan atau mitra kerja Pemkab, dengan begitu totalitas pembangunan pasti terjadi dan hasilnya kita semua yang bakal menikmatinya," ucap Caroles. (debe)
PALA
Harga komoditi andalan anjlok, petani menjerit Ulu Siau—Sebagai wilayah penghasil komoditi Pala terbesar di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) ternyata tidak menjamin kesejahteraan bagi warga masyarakat khususnya petani yang ada di bumi Karangetang Mandolokang Kolo-Kolo, setelah harga komoditi unggulan tersebut semakin anjlok. Dari pantauan harian ini Selasa (19/5) kemarin harga komoditi Pala dengan jenis A berada dikisaran Rp43 ribu sampai Rp45 ribu per kilogram, jenisAB atau campur berada dikisaran Rp35 ribu sampai dengan Rp38 ribu per kilogram. Sehingga hal ini menuai kekecewaan dan kekesalan dari para petani, yang harus diperhadapkan dengan kondisi harga yang kurang menjanjikan itu. "Saat ini kami belum menjual hasil panen, karena harganya menurun drastis dan merosot jauh dari harga sebelumnya. Sebagai masyarakat kami perlu bertanya kenapa dengan harga saat ini yang sudah begitu jauh merosot, harga komoditi turun jauh tapi harga kebutuhan pokok semakin menggila. Jelas saja ini sudah seimbang dengan pendapatan kami," tutur Ch Hermanses. Hal senada diungkapkan, Sonny Derek, salah satu petani asal Kecamatan Sitim yang merasa harga komoditi Pala sudah tidak sesuai dengan yang diharapkan. "Informasi yang kami dapat di luar itu harga eksportir
Pemkab Talaud bakal seleksi PPKom dan PPTK Melonguane—Sebagai ujung tombak pemerintah di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam kegiatan belanja modal, Pemkab Kepulauan Talaud bakal melakukan pembimbingan teknis kemudian seleksi Pejabat Pembuat Komitmen (PPK om) dan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) dalam waktu dekat ini. Bupati Talaud Sri Wahyumi Maria Manalip SE menjelaskan, PPK dan PPTK sangat penting peranannya dalam kerja pembangunan daerah oleh karena tugas yang diembannya yaitu mengendalikan, melaporkan pelaksanaan kegiatan dan progresnya dan menyiapkan dokumen anggaran atas beban pengeluaran pelaksanaan kegiatan sesuai amanat Perpres 54 Tahun 2010. "Seleksi penting dilakukan untuk menghadirkan penyegaran dan pembaruan di masing-masing SKPD, namun sebelumnya Pemkab dan saya secara pribadi selaku Bupati menginginkan
dilaksanakan terlebih dulu bimbingan teknis di dalam daerah, dengan begitu akan banyak Aparatur Sipil Negara yang cakap dan handal dan memiliki potensi bisa ikut serta," tutur Manalip, Selasa (19/5) kemarin. Ia berharap melalui bimbingan teknis dan seleksi PPKom dan PPTK, Pemkab Kepulauan Talaud akan memiliki sumber daya manusia yang handal dalam menjalankan tugasnya. "Ada banyak kegiatan belanja modal dengan dana yang besar untuk dikelola, jadi memerlukan tenaga yang kapabel dalam menjalankan tugas dan fungsinya agar dinamisasi pembangunan betul-betul terlaksana dan masyarakat dapat menikmati hasil pembangunan yang dikerjakan, serta ke depan jika seluruh belanja modal berhasil dikerjakan tepat waktu maka sangat besar kemungkinan Talaud akan menerima tambahan anggaran yang semakin besar," ucapnya.(debe)
LOMBA DESA
Kampung Bawoleu wakili Sitaro
SEBAGAI wilayah penghasil komoditi Pala terbesar di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) ternyata tidak menjamin kesejahteraan bagi warga masyarakat khususnya petani yang ada di bumi Karangetang Mandolokang Kolo-Kolo, setelah harga komoditi unggulan tersebut semakin anjlok.
tidak ada perubahan dan masih seperti dulu. Tapi kenapa di sini harganya merosot seperti ini," tandas Derek. Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Sitaro, Dra Mey Welang MAP lewat Kepala Bidang Perdagangan, Julin Mose SE mengatakan belum bisa memastikan turunnya harga komoditi sebagaimana informasi tersebut. "Kami belum turun lapangan, tapi nantinya akan kami cek lagi," kata Mose. Dihubungi terpisah, salah satu pedagang pengumpul, Fendi menuturkan, bahwa berbicara masalah menurunnya harga komoditi Pala ada beberapa faktor,
di antaranya faktor permintaan yang menurun dari kalangan eksportir dan juga faktor panen raya. "Padahal saat ini belum panen raya, sedangkan permintaan dari eksportir menurun," katanya. Terkait dengan adanya indikasi permainan harga oleh pedagang pengumpul Fendi membantah, sebab menurutnya justru pedagang pengumpul merasa senang apabila harga mengalami peningkatan. "Kalau harga naik kami justru bersyukur karena yang pasti pendapatan kami ikut meningkat. Jadi tidak ada yang namanya permainan dari pedagang pengumpul, dan kalaupun ada, itu hanya segelintir orang yang mencari keuntungan secara sepihak," ujarnya.(esge)
EKONOMI
Harga pala anjlok petani Sangihe terancam menganggur Tahuna—Isu ditemukannya jenis jamur tertentu pada sejumlah komoditi pala dari Indonesia ternyata memberikan dampak pada harga salah satu komoditi unggulan di wilayah Nusa Utara (Sangihe Sitaro Talaud, red) itu. Penurunannya pun terbilang sangat drastis, yakni dari angka Rp58.000 untuk jenis pala tipe A turun hingga Rp50.000 per kilo. Tak pelak, situasi ini membuat sejumlah petani di Sangihe merasa was-was dengan hasil produknya tersebut. "Rupanya para pengimpor dari luar negeri sudah tidak mau membeli lagi pala, pasalnya dari informasi yang kami dapat ditengarai pala milik kita sudah mengandung jamur, sehingga membuat mereka (pengimpor dari negara lain, red) enggan untuk membelinya," tandas Jeffry dan Tony petani pala asal Bowongkulu, Kecamatan Tabukan Utara, Selasa (19/5) kemarin. Keduanya lantas mengungkapkan, harga pala selama sebulan terakhir terus merosot tajam. "Kalau kemarin masih
BIMTEK
Rp58.000 per kilo, sekarang malah kami dapat informasi rupanya para pembeli pala di daerah ini sudah membelinya dengan harga yang lebih murah, yaitu Rp50.000 per kilo. Bahkan, kami dapat info terbaru para pengusaha pala di Manado yang mengekspor pala hingga ke negara luar, palanya dikembalikan lagi. Kalau sudah demikian bisabisa pala nantinya tanpa ada harga sama sekali, dan kami harus berpikir untuk segera beralih profesi," keluh keduanya. Sekretaris LP3 Sangihe Victor Layuk, ketika dimintai tanggapannya mengatakan, dua bulan sebelumnya pihaknya mengakui jika telah mendapatkan surat edaran dari dinas pertanian provinsi, bilamana pada sejumlah komoditi pala ditemukan sebuah jamur yang bersifat merusak. "Disebutkan disana secara jelas pala kita telah terkontaminasi oleh jamur, sehingga produk kita ditolak oleh para pengimpor. Bila demikian, maka hal ini harus menjadi tanda awas bagi kita, utamanya bagi mereka yang menggantungkan harapannya
pada komoditi tersebut. Bukan tidak mungkin, bila suatu saat akan terjadi angka pengangguran yang sangat besar, kalau seandainya persoalan ini tidak segera diatasi," tandas Victor penuh keprihatinan. Sementara itu, Kadisperindagkop Sangihe Olden Lahamendu, tak menampik jika pada sejumlah komoditi pala telah ditemukan adanya jamur yang bisa merusak mutu pala. "Yah benar, memang seperti itu adanya. Namun, kita tidak boleh panik terlebih dahulu. Sekarang yang musti kita lakukan adalah mengikuti anjuran dari pemerintah provinsi, seperti memperhatikan proses perlakukan pala mulai dari pemetikan hingga penjemuran. Misalnya, dikatakan disana tidak boleh menjemur pala pada karung plastik dan juga tak boleh dijemur di atas tanah. Demikian juga, tidak boleh meletakan komoditi kita di atas wilayah berlembab," ulas Lahamendu, beberapa waktu lalu, sambil berjanji akan terus mensosialisasikan kepada para petani terkait teknis penanganan pala.(try29)
Tagulandang—Setelah berhasil dalam berbagai perlombaan desa terbaik di Indonesia bahkan pernah meraih juara 1 lomba desa tingkat nasional yang diraih oleh Kampung Makalehi, kini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sitaro kembali mempersiapkan Kampung Bawoleu Kecamatan Tagulandang Utara (Tagut). Bupati Toni Supit SE MM diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Drs Replein Areros membuka acara lomba tingkat Provinsi Sulut, yang mana dalam sambutannya mengucapkan selamat datang di Kampung Bawoleu kepada tim penilai lomba desa Provinsi Sulut dengan harapan semoga tim penilai lomba desa senantiasa mendapat berkat dan perlindungan Tuhan. "Kepada para aparat pemerintah kampung, tokoh masyarakat dan waga kampung Bawoleu dihimbau untuk dapat mewakili Sulut ke tingkat nasional dalam lomba desa berkat kerja keras dari segenap aparatur pemerintah beserta lembaga kemasyarakatan dan segenap warga kampung Bawoleu, yang kini berhasil lolos ke tingkat provinsi yang saat ini dalam tahap penilaian untuk mencari yang terbaik guna mewakili Sulut," kata Areros.
TONI Supit.
Selain itu, dengan adanya lomba desa ini diharapkan dapat meningkatkan peran serta aparatur pemerintahan kampung dalam pelayanan pemerintahan dan kemasyarakatan. "Dan juga pembangunan sarana dan prasarana pemerintahan, pendidikan dan kesehatan bahkan peningkatan kwalitas ekonomi masyarakat kampung menjadi prioritas utama guna mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan bersaya saing," harapnya. Hadir dalam kegiatan tersebut tim penilai lomba desa Provinsi Sulut, tokoh masyarakat, sejumlah pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), para Camat dan lurah seTagulandang serta masyarakat Kampung Bawoleu Kecamatan Tagulandang Utara.(esge)
GENANGAN AIR
Warga desak pembangunan drainase di Melonguane segera diselesaikan Melonguane—Pembangunan drainase di Kota Melonguane yang terhenti mulai dipertanyakan warga. Warga ibukota Kabupaten Kepulauan Talaud tersebut meminta pemkab melanjutkan pembangunan salah satu infrastruktur penunjang kebersihan, keindahan dan kenyamanan Kota Melonguane. "Sangat disayangkan kalau saluran air di pusat Kota Melonguane tidak dilanjutkan pekerjaannya," kata Selmy salah satu warga, Selasa (19/5) kemarin. Menurut Selmy, akibat tidak tuntasnya pembangunan drainase maka jik turun hujan beberapa ruas jalan di pusat kota digenangi air. "Lagipula sebagian drainase yang dikerjakan justru terputusputus sehingga memunculkan genangan air yang rawan menjadi sumber penyakit, untuk itu kami minta pemkab mau melanjutkan pembangunan drainase di Melonguane. Pendapat yang sama disampaikan Anselnus, warga lainnya. "Sudah berapa kali
kami suarakan dan sampaikan baik ke Dinas Pekerjaan Umum sewaktu Johanis Kamagi Kepala Dinasnya maupun kepada anggota dekab dari Dapil Melonguane pada saat reses, tapi seperti ditiup angin saja suara kami, jadi alangkah baiknya kalau ibu bupati yang kami pilih untuk kami sampaikan permintaan ini, supaya bisa langsung dikerjakan begitu sudah ada pejabat yang definitif di Dinas Pekerjaan Umum," ungkap Anselnus. Demikian pula dikatakan Sofia warga lainnya, drainase menjadi penting keberadaannya bagi penampilan Kota Melonguane. "Sudah cantik dengan lampu hiasnya tapi kalau musim hujan masih saja ada bagian jalan utama di tengah kota yang digenangi air, ini merupakan kendala bagi program bupati yang ingin memperindah Kota Melonguane. Kami harap suara kami didengar oleh ibu bupati untuk bisa dikerjakan oleh dinas teknis dengan pejabat yang kompeten," ucap Sofia.(debe)
TOTABUAN
bolsel TAMAN KOTA
Disorot bupati, PU anggarkan 2016 UNTUK pemandangan pusat ibukota Bolsel menjadi lebih baik, Bupati Bolsel menyorot kinerja dari Dinas PU terkait taman kota yang sudah tidak terurus. Rencananya Dinas PU akan menganggarkannya nanti di APBD 2016. Hal ini dilakukan untuk kembali menampilkan pusat ibukota semakin nampak dan lebih dikenal dengan keindahannya. Sebagaimana diketahui, pusat Ibukota Bolsel berada diwilayah Bolaang Uki. Apalagi dengan progres Kabupaten Bolsel yang smentara melakukan promosi di daerah luar, otomatis bisa menjadi tolak ukur kembali para pengunjung dalam menilai keindahan wilayah, terutama pusat ibukota. Baca: Disorot ( Halaman 13 )
kotamobagu
BOLMONG, KOTAMOBAGU, BOLMUT BOLTIM, BOLSEL
Lampu jalan di ibukota Boroko hanya jadi hiasan Sudah terpasang, namun dua tahun tidak juga menyala Boroko–Gelapnya jalan ibukota Boroko yang merupakan ibukota dari Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), kembali dikeluhkan warga. Pasalnya, lampu jalan yang di idam-idamkan untuk menerangi Desa Boroko ini terkesan hanya menjadi hiasan di ibukota Boroko karena sudah dua tahun Pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) terpilih DP–SYAh tidak pernah
dinyalakan. Hal ini dikeluhkan oleh salah satu anggota Dewan Kabupaten (Dekab) Bolmut Ronal Bolota, Selasa (19/5) kemarin. “Sudah dua tahun ini kami menunggu upaya Pemkab Bolmut untuk menyalakan lampu jalan ini, karena lampu jalan ini terkesan hanya menjadi hiasan di jalan–jalan yang ada di Kota Boroko,” ujarnya. Baca: Lampu ( Halaman 13 )
JAGA KEBERSIHAN
PEMEKARAN WILAYAH
Wawali: Passi-Lolayan gabung ke KK karena faktor sosial RENCANA penggabungan dua kecamatana yang ada di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) yakni Kecamatan Passi dan Kecamatan Lolayan ke Kotamobagu hingga kini masih terjadi tarik menarik. Sejumlah pihak menilai, penggabungan dua wilayah itu, karena ada kepentingan politik semata. Namun Wakil Walikota Kotamobagu Drs Hi Jainuddin Damopolii mengatakan, anggapan rencana penggabungan dua kecamatan itu, bukan faktor politik. Melainkan hanya karena faktor sosial. “Kalau ada yang bilang karena ada faktor politik, tentu politik sosial kemanusiaan. Baca: Wawali ( Halaman 13 )
bolmut MENYALAHI KEKUASAAN
Komisi I bakal hearing Sangadi Komus II Timur KEMBALI penyalahgunaan kekuasaan terjadi di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), dan hal ini dilakukan oleh oknum Sangadi Desa Komus II Timur Kecamatan Kaidipang terhadap salah satu warga desa, sehingga tindakan sangadi terhadap warganya ini terkesan sangat tidak rasional lagi sebagai Pemimpin di Desa Komus II Timur. Pasalnya, oknum sangadi ini sering mengintimidasi dengan mengeluarkan salah satu warga desa tersebut dengan mmencabut seluruh hak warga negara yang saat ini berdomisili di desa tersebut yang jelas jelas telah melanggar Hak Asasi Manusia (HAM). Hal ini dikeluhkan salah satu keluarga Korban, Chelvin Mangeche saat bertemu dengan Wartawan Harian ini, Selasa (19/5) kemarin. Baca: Komisi ( Halaman 13 )
RABU 20 MEI 2015
LAMPU jalan Boroko sampai saat ini belum digunakan selama ini.(foto: jaya/sk)
PENERIMA ADD
Pemkot tegaskan jadi tanggungjawab bersama
Bolsel nomor urut 20 dari 534 daerah di Indonesia Molibagu–Dalam proses penerimaan Dana Desa (DD) yang bersumber dari APBN, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan berada pada posisi ke 20 daftar penerima dari 534 Kabupaten/Kota se Indonesia. Untuk saat sekarang, anggaran tersebut sudah berada di kas daerah.
Prestasi ini tentunya sangat menunjang untuk pengembangan daerah Kabupaten Bolsel yang masih terbilang baru seumur jagung. Untuk skala Provisi Sulut, Kabupaten pertama juga dari dafra penerima Dana Desa. Baca: Bolsel ( Halaman 13 )
PERTANIAN WALIKOTA saat memantau langsung kerja bakti pembuatan tempat sampah di wilayah Kotamobagu.(foto: yun/sk)
Kotamobagu—Program pemerintah kota Kotamobagu yakni ‘Lipu Mo Darit Lipu Mo Sehat’ atau ‘Kampung Bersih Kampung Sehat’ yang dicanangkan Wali kota Kotamobagu Tatong Bara dan Wakil Wali kota Jainuddin
Damopolii tetap berjalan. Program ini bukan hanya saat menjelang penilaian tim penilaian adipura saja, akan tetapi, berjalan secara terus menerus. Baca: Pemkot ( Halaman 13 )
Pemkab diminta tegas soal ahli fungsi lahan Lolak—Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bolmong di minta tegas dalam menerapkan Peraturan Pemerintah (PP), tentang ‘Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan’. Ini
mengikut adanya informasi bahwa lahan persawahan di wilayah di Dumoga akan di alih fungsikan untuk perusahaan besar. Baca: Pemkab ( Halaman 13 )
PEMILU SERENTAK
Deprov Sulut datangi Bolsel untuk singkronisasi Molibagu–Komisi I Dewan Provinsi Sulawesi Utara, Selasa (19/5) kemarin, mendatangi Pemkab Bolsel terkait dengan penyelenggaraan Pilkada serentak di tujuh Kabupaten/Kota satu Provinsi se Sulawesi Utara. Salah satu yang menjadi tujuan kunjungan tersebut, mensingkronkan penyelenggaraan Pemilukada di wilayah Sulut, terutama soal anggaran Pilkada Gubernur dan Pilkada Bupati Bolsel. Dalam kunjungan tersebut,
selain jajaran Pemerintahan, hadir pula para penyelenggara Pemilu yakni KPUD dan Panwaslu Kabupaten Bolsel. Kunjungan tersebut, langsung diterimah oleh Sekretaris Kabupaten Bolsel Tahlis Gallang SIP MM. Semenetara, Komisi I Deprov Sulut hadir langsung Ketua Komisi Ferdinan Mewengkang bersama empat anggota Komisi lainnya. Baca: Deprov ( Halaman 13 )
ANGGOTA Deprov Sulut, saat berada di ruang kerja Sekkab Bolsel.(foto: chan/sk)
12
PROYEK IPAL
Bermasalah, Desa Kuala jadi bau busuk Boroko-Bau busuk yang bisa menyebabkan penyakit bagi warga selalu menjadi santapan andalan setiap hari masyarakat Desa Kuala, yang datangnya dari proyek Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) yang bermasalah. Pasalnya, selain tidak bisa di gunakan luapan sanitasi merembah kemanamana. Hal ini di sampaikan oleh salah seorang warga Ketua Pemuda Desa Kuala Medi Timumu ketika di temui oleh harian ini di tempat proyek IPAL selasa (19/5) kemarin, mengatakan, bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolmong Utara (Bolmut) dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum harus memberikan solusi terbaik untuk warga kuala agar supaya kami tidak selalu menikmati bau busuk ini. Dia pun menjelaskan, bahwa proyek IPAL yang bermasalah ini selain sudah mencemarkan bau busuk dapat menggangu kesehatan dan ketenangan warga. Baca: Bermasalah ( Halaman 13 )
BBRGM
Salihi jelaskan manfaat tentang Gotongroyong Lolak—Pemerintah kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) melaksanakan kegiatan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke 12 dan hari Kesatuan Gerak PKK ke 43, pada Selasa (19/5) di kantor Setda Kabupaten Bolmong. Kegiatan bulan bakti gotong royong atau Momosad, dijelaskan Bupati Hi Salihi Mokodongan merupakan budaya warisan leluhur yang tumbuh berkembang dalam kehidupan masyarakat. “Gotong royong adalah nilai, norma dan tradisi yang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat dan menjadi bagian dari sistem nilai budaya bangsa. Pencanangan BBGRM kali ini merupakan kegiatan pembangunan yang diarahkan pada penguatan persatuan dan kesatuan masyarakat,” ujar Bupati saat memberikan sambutan sebelum pencanangan tersebut. Baca: Salihi ( Halaman 13 )
RABU 20 MEI 2015 NOMOR 02783 TAHUN IX
13 BBRGM XII
Sehan Landjar buka berbagai kegiatan Tutuyan-Badan Pembedayaan Masyarakat Pemerin-
tahan Desa (BPMPD) Pemkab Boltim, bekerja sama
uyo-anu boltim Disbudpar mulai buka pendaftaran DINAS Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Pemkab Boltim secara resmi membuka pendaftaran pemilihan Uyo dan Anu tahun 2015 ini. Kepada Disbudpar Pemkab Boltim, Max Iswady Mokodmpit mengatakan pendaftaran Uyo-Ano Boltim ini terbuka bagi kalangan muda, mulai umur dari 17 sampai 25 tahun. “Sasaran pendaftaran peserta berasal dari lima kecamatan, dan berbagai instansi pemeritah yakni dinas/badan di Pemkab Boltim, juga pihak-pihak lain yang ingin menjadi peserta, “ kata Mokodompit. Jadwal dan tahapan karantina akan berlangsung mulai 7 hingga 12 Juni. Sementara untuk sekretariatnya, dipusatkan di Kantor Disparbud Boltim, desa Tutuyan II. “Pendaftaran tidak dipungut biaya dan langsung menghubungi panitia terkait, “ jelasnya. Sementara Ketua Panitia Uyo dan Anu Boltim 2015, Mende Lila mengatakan persyaratan adalah remaja atau pemuda berusia 17-25 tahun, sehat jasmani dan rohani, bebas dari narkoba, serta memiliki tinggi badan minimal 170 cm bagi pria, dan wanita minimal 165 cm. “Pada dasarnya, kegiatan ini adalah agenda tahunan dinas pariwisata dan ajang mengenalkan objek pariwisata dan kebudayaan Boltim kepada generasi muda. Sehingga kemudian akan terlahir generasi muda yang paham akan daerahnya, karena ini ajang mengaktualisasikan diri bagi generasi muda, “ kata Lila.(efel)
dengan Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Boltim, pada Selasa (19/5) kemarin menggelar kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BB-GRM) ke-XII dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-43 yang digelar di Lapangan Pondabo, Desa Tutuyan II, Kecamatan Tutuyan, yang dibuka langsung oleh Bupati Boltim Sehan Landjar SH. Pada kesempatan itu, Landjar mengingatkan pentingnya semangat gotong royong dalam kehidupan masyarakat. Sehingga dia berharap masyarakat selalu membudayakan gotong royong dalam kehidupan sehari-hari. “Lewat momentum ini bertujuan untuk meningkatkan koordinasi dan sinergitas dalam menyukseskan program pemerintah hingga ke tingkat desa, “ ungkap Landjar. Dipenghujung periode jabatannya, program-program pemerintah daerah lebih diorientasikan pada pember-
BUPATI Boltim Sehan Landjar,SH memberikan sambutan
dayaan masyarakat pedesaan. “Ini diharapkan mampu mendorong peran aktif masyarakat dalam pembangunan daerah yang lebih sejahterah, sesuai dengan visi masi bupati Boltim, yakni berbasis pedesaan, “ katanya. Sementara Kepala BPMPD Pemkab Boltim, Drs Rusdi Gumalangit, kegiatan ini adalah bertujuan meningkatkan semangat kegotong royongan mulai dari tingkat desa sampai tingkat kabupaten “Selain kerja sama dengan PKK, kegiatan ini juga melibatkan beberapa instansi teknis di lingkup Pemkab Boltim. Gunanya yakni
meningkatkan peran serta PKK, dan integrasi kegiatan dengan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), “ terang Gumalangit. Sementara dari pantauan Swara Kita, selain program rutin pelayanan masyarakat, kegiatan ini juga menampilkan beberapa lomba yang mempromosikan kearifan lokal pada setiap desa. Diantaranya, lomba menu masakan daerah, pasar murah yang menggandeng pihak Badan Usaha Milik Negara (BUMN), serta pemberian bantuan bibit cabe kepada perwakilan masyarakat di lima kecamatan, yang
BUPATI dan Ketua TP PKK saat melakukan penilaian lomba menu
BUPATI Boltim bersama pejabat SKPD.
diserahkan langsung oleh ketua TP PKK Boltim Ny
Nursiwin Dunggio.(efel)
Landjar
jalan nasional Di Boltim kini mulai rusak MESKI belum setahun di dilakukan perbaikan sekaligus dengan pengaspalan, namun sejumlah titik ruas jalan nasional diwilayah Boltim sudah mulai mengalami kerusakan. Seperti jalan nasional di antara Desa Buyat dan Desa Kotabunan, dari pantauan harian ini, dimana meskipun jalan ini dikerjakan pihak PT Nikita Raya dan PT Lumbung Berkat Indonesia (LBI) beberapa bulan yang lalu. Namun sejumlah titik jalan aspalnya sudah ada yang rusak parah, serta terdapat kubangan. Sehingga jika ini tidak segera diperbaiki, maka jalan akan lebih parah lagi. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pemkab Boltim, Minderd Mawu ST, ketika dikonfirmasi menjelaskan bahwa tanggung jawab atas kerusakan nasional ini adalah langsung dari Balai Jalan Provinsi Sulawesi Utara (Sulut). “Memang saya lihat jalan trans yang masuk jalan nasional diantara Buyat-Kotabunan sudah mulai rusak, tetapi itu tanggung jawabnya Balai Jalan Provinsi. Nanti dari Balai Jalan yang memberitahukan kepada pihak kontraktor. Sebab, yang namanya proyek jalan itu ada pemeliharaan selama dua tahun dari kontraktor tersebut, “ terang Mawu, saat dikonfirmasi Swara Kita Selasa (19/ 5) kemarin.(efel)
Assagaf minta penunggak TGR agar segera dilunasi Ditakutkan berpengaruh pada hasil pemeriksaan BPK Tutuyan-Catatan dan sejumlah temuan dari Naskah Hasil Pemeriksaan (NHP) Badan Pemeriksaan Keuangan Republik Indonesia (BPK RI), yakni catatan temuan Tuntutan Ganti Rugi (TGR) sejumlah
Pegawai Negeri Sipil (PNS) dilingkungan Pemkab Boltim, diminta untuk segera dilunasi. Hal ini ditegaskan oleh Sekertaris Kabupaten (Sekkab) Boltim, Ir Muhammad Assagaf. Menurut dia karena
temuan TGR ini akan sangat berpengaruh pada hasil pemeriksaan rinci BPK, maka bagi penunggak yakni PNS diminta untuk segera melunasinya. “Selain PNS, ada juga pihak ketiga yakni
kontraktor yang mendapat catatan TGR, sehingga ini perlu diseriusi oleh para penunggak tersebut, “ ujar Assagaf, Selasa (19/5) kemarin. Penunggak TGR ini, kata Assagaf Pemkab Boltim akan memberikan kesempatan sampai batas waktu yang ditentukan untuk melunasinya. “Tim Majelis Pertimbangan Tuntutan Ganti Rugi
(MPTGR) Pemkab Boltim, masih memberikan kesempatan sampai dengan waktu tertentu, atau sebelum pemberian Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atau pemberian opini BPK. Jika ini tidak segera ditindak lanjuti oleh penunggak TGR, maka Pemkab Boltim terpaksa harus menyerahkan persoalan ini ke pihak Kejaksaan,” tegas Assgaf.(efel)
SAMBUNGAN DARI HAL. TOTABUAN Disorot ... Dari Halaman 12 Sebelumnya Bupati Bolsel sempat mengingatkan terhadap instansi terkait untuk melihat keindahan taman yang ada di pusat ibukota. “Dinas PU harus proaktif untuk melihat titik lemah dari pembangunan, penganggarannya harus segera dibahas untuk dilakukan dan dijalankan dengan baik,” kata Bupati belum lama ini. Kepala Dinas PU Tedy Manika saat dikonfirmasi mengaku, pihaknya tahun 2015 ini belum menganggarkan anggaran penataan taman Ibukota. “Memang untuk saat ini penanganan penataan taman itu. Baru taman yang ada di Panango dan di Lapangan Salongo. Nanti kedepan akan kita alokasikan dalam APBD tahun 2016 untuk penataan Taman kota,” singkat Tedy. Diakuinya pula, untuk penanganan taman ibukota pada dasarnya melekat di dinas PU. “Memang kalo untuk penataan taman mulai dari segi arsitekturnya merupakan wewenangnya Dinas PU, kedepan nanti akan lebih diperhatikan lagi,” ujar Tedy.(cepe)
Wawali ... Dari Halaman 12 Sebab, kalau mau dilihat jarak ke ibukota kabupaten warga yang tinggal di Kecamatan Passi dan Lolayan sangat jauh. Tentu ini yang kita kedepankan,” kata Jainuddin. Beberapa faktor yang menjadi tanggung jawab pemerintah kota Kotamobagu ketika rencana itu terjadi, pertama pemerintah Kotamobagu harus menyediakan dana untuk membangunan sarana infrastruktur yang ada di dua kecamatan. “Ini butuh kerja keras dari pemerintah,” pungkasnya. Selain itu lanjutnya penyiapan sarana dan prasarana pendidikan dan kesehatan sudah menjadi kewajiban pemerintah. Ini perlu tenaga ekstra serta dana untuk membangunan sejumlah desa yang ada di dua kecamatan yang tersebar. “Kotamobagu saja banyak sarana infrastruktur yang harus dikerjakan. Tentu kalau rencana itu terjadi, ini jadi pekerjaan rumah pemerintah kota. Sebab sarana infrastruktur di dua wilayah itu butuh perhatian juga,” kata mantan kepala Bappeda Bolmong ini. Sehingga dia mengatakan, jika penggabungan dua kecamatan ini dinilai ada unsure politik ditepis dengan karena factor sosial saja. Warga yang ada di Passi dan Lolayan lebih dekat untuk mengurus semua kebutuhan mereka ketimbang harus ke ibukota Lolak yang butuh waktu hampir dua jam. “Jangkaun pelayanan kepada masyarakat lebih luas, tentu ini tambah capek. Tapi itulah tugas pemerintah akan tetap lakukan melayani kepada masyarakat jika memang itu terjadi,” kata dia.(yede)
Komisi ... Dari Halaman 12 “Perbuatan oknum sangadi ini sudah tidak masuk akal lagi, karena sangat mengintimidasi kepada keluarga kami, karena perlakuannya sangat tidak wajar terhadap kami maka kami laporkan perbuatan ini kepada pihak Dewan Kabupaten (Dekab) Bolmut,” ujarnya. Terpisah, Ketua Komisi I Dekab Bolmut, Aktrida Datunsolang, saat dimintai tanggapannya, mengatakan, sangat kaget atas laporan perlakuan Sangadi terhadap Warganya ini, sehingga untuk menindaki laporan ini, dalam waktu dekat Komisi I Dekab Bolmut akan memanggil Sangadi Desa Komus II Timur tersebut, untuk meminta dan tanggapan atas perlakuan yang sangat memberatkan warganya ini.(try34)
Pemkot ... Dari Halaman 12
Lampu ... Dari Halaman 12 Diapunmenjelaskan,lampujalan ini terinformasi belum dinyalakan dikarenakan proyek tersebut tersandungkasus,namunalasanini sangat tidak masuk akal karena kasus tersebut sudah tuntas karena sudahadapenetapantersangkasoal kasus tersebut. Dilain pihak, Kepala Dinas
Pertanmbangan Dan Energi Mirad Mardhani saat ditemui Wartawan Harian ini mengatakan, memang sudah dua tahun ini lampu jalan belum bisa dinyalakan karena adanya kasus proyek lampu jalan ibukota ini, namun dirinya memastikan tahhun 2015 ini tepatnya Bulan Puasa, lampu jalan
di ibukota sudah menyala, karena sudah tertata dalam Anggaran pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun ini. “Lampu Jalan di wilayah ibukota Boroko dan sekitarnya dipastikan Bulan Puasa ini sudah menyala, karena kami telah tata dalamAPBD tahun ini,” singkatnya.(try34)
Bolsel ... Dari Halaman 12 Hal ini diungkap oleh Kepala Dinas PPKAD Bolsel Arvan Ohy Selasa (19/5) kemarin. Dikatakannya upaya daerah untuk memepercepat proses pencairan dana desa menjadi progres utama untuk menunjang perkembangan daerah Bolsel. “Kita akan berusaha untuk menjadi yang terbaik dari daerah-daerah lainya,” ungkap Arvan. Juga turut dibenarkan oleh Sekkab Bolsel Tahlis Gallang
SIP MM. Dikatakannya pula Pemkab dalam upaya percepatan proses mengalirnya anggaran Dana Desa ke rekening kas daerah menempatkan Bolsel pada posisi ke 20 dari 534 Kabupaten/Kota se Indonesia. “Skala nasional kita urutan dua puluh, untuk skala Sulawesi Utara kita memang urutan pertama, tapi sudah ada juga beberapa daerah lain yang sudah mulai dicairkan seperti Minahasa selatan, itu
kemarin juga sudah dicairkan,” ungkap Sekkab. Terkait dengan prestasi tersebut, Bupati Bolsel akan diundang untuk menghadiri acara terkait dengan dana desa di Jakarta sekaligus sebagai pemateri dalam pelaksanaan tersebut. “Dari seluruh kabupaten Kota hanya ada empat Kabupaten yang memperoleh peluang tersebut, Bolsel satu diantara dari empat Kabupaten itu,” ujarnya.(cepe)
Pemkab ... Dari Halaman 12 Supriono Paputungan mengatakan bahwa, perusahaan apapun yang nantinya akan masuk, Pemkab tidak boleh pilih kasih. Apa terlebih hal ini termasuk dunia agrarian yang akan berkurang. “Hrus tegas, untuk menerapkan Undang-Undang (UU) Nomor 41 tahun 2009. Jika tidak, lambat laun lahan persawahan sudah penuh dengan pabrik,” ujar Aktivis muda Bolmong Raya ini. Kepada Swara Kita, kepala Desa Pusian Barat, Kecamatan Dumoga, Renny Suoth
mengaku jika perusahaan Pertamina sudah datang meminta izin untuk segera membangun Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). “Katanya paling lambat tahun depan, bangunan dan pengoperasian SPBU sudah mulai jalan,” ujar Suoth. Sayangnya, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan, Ir Taufik Mokoginta saat di konfirmasi belum bisa menanggapi lebih. Namun dirinya tetap menegaskan bahwa jika hal ini benar, tentu akan ada sanksi
yang nanti di berikan menurut peraturan pemerintah terkait alih fungsi lahan pertanian. “Nanti kami akan pelajari lagi, siapa yang memberikan ijin untuk Perusahaan apa yang masuk. Tentu aturan itu akan berlaku. Yang saya sesalkan siapa yang memberi izin, dan lebih sayangnya lagi, masyarakat yang memberi izin,” katanya melanjutkan bahwa dalam waktu dekat akan turun lapangan lengkap dengan menggantongi peraturan pemerintah tersebut.(yede)
Karena menurut Wakil walikota Drs Hi Jainuddin Damopolii, program kampung bersih kampung sehat merupakan kewajiban seluruh warga untuk tetap menjaga kebersihan. “Kebersihan itu bukan hanya tanggung jawab pemerintah, akan tetapi tanggungjawab semua pihak. Jadi, program Lipu mo sehat lipu modarit tetap berjalan,” kata Jainuddin. Untuk itu, lanjut Jainnudin bahwa program ini perlu dukungan dari semua elemen masyarakat. untuk tetap menjaga kebersihan. “Sejumlah tempat sampah yang dibangun disetiap desa dan
kelurahan itu fungsinya untuk menampung sampah. Baik sampah kering dan sampah basah. Kalau lingkungan kita bersih, tentu masyarakat sehat,” tambahnya. Peran pemerintah desa dan kelurahan mulai dari jajaran kepala lingkungan terus proaktif untuk mengingatkan warga untuk tidak membuang sampah sembarangan. “Pemerintah sudah siapkan armada untuk mengangkut sampah. Setiap harinya ada puluhan armada yang beroperasi mulai dari pagi sampai malam,”pungkasnya.(yede)
Bermasalah ... Dari Halaman 12 “Jadi kami meminta kepada Dinas PU Bolmut dapat menyelesaikan persolan ini, agar desa kita akan selalu sehat dari pencemaran lingkungan”jelasnya. Sementara itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum Ir Saeroji ketika di mintakan keterangan mengatakan, bahwa pihaknya akan segera menyurat ke pelaksana proyek Organisasi Masyarakat Swadaya (OMS) untuk dapat memperbaiki proyek IPAL Tersebut. Di tempat terpisah, Ketua Komisi
III Dewan Kabupaten (Dekab), Bolmut Saiful Ambarak SPdi ketika di konfirmasi mengatakan, bahwa berdasarkan laporan warga tersebut, Komisi III Dekab Bolmut secepatnya turun ke lokasi proyek IPAL untuk melihat langsung kerusakan ataupun bau busuk dari IPAL tersebut. “Kalau terbukti proyek tersebut bermasalah, maka kami akan langsung melakukan hearing dengan instansi terkait yaitu Dinas PU dan pelaksana proyek,” ungkapnya.(try34)
Salihi ... Dari Halaman 12 Bupati menambahkan, dengan pencanangan BBGRM dan HKGPKK kali ini, Pemerintah berharap agar nilai gotong royong atau Momosad tetap tumbuh dan berkembang dalam masyarakat. “Ini perlu dilestarikan, secara berdaya guna dan berhasil guna untuk memperkuat integrasi sosial masyarakat, memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan, serta nasionalisme sebagai bangsa Indonesiam” katanya. Usai sambutan bupati menyerahkan bantuan benih ikan kepada perwakilan warga masyakat, menyerahkan secara
simbolis buku kurikulum 2013 untuk SD dan SMP, serta menandatangani prasasti kegiatan fisik PNPM-MP tahun anggran 2014 di Desa Tanjung Mariri Kecamatan Poigar. Hadir dalam kegiatan itu Ketua Dewan Kabupaten (Dekab) Bolmong Welty Komaling , Sekda Farid Asimin, Kaban PMD Sunge M Paputungan , perwakilan Forkompinda, jajaran TP-PKK Kabupaten, para Assiten, staf ahli, para kepala SKPD, Camat, kepapla desa, Tokoh masyarakat dan tokoh agama serta sejumlah elemen masyarakat.(yede)
sudah siap dengan proses penyelenggaraan Pilkada serentak. “Kami sudah siap dengan penyelenggaraan ini, Pemkab sudah mengalokasikan anggaran Pilkada sebesar Sepuluh Miliar,” kata Tahlis. Demikian halnya juga dengan Panwaslu Kabupaten, Pemkab sudah menganggarkan pula dana sebesar Dua Miliar di APBD 2015. “Namun setelah melakukan perincian ulang dengan tahapantahapan yang ada, ternyata masih
ada beberapa kegiatan lagi yang belum terkafer di dana tersebut, sesuai dengan aturan Permendagri memperbolehkan ada pergeseran anggaran dalam penetapan APBD-Perubahan nanti, jadi kemungkinan akan ada ketambahan lagi menyangkut anggaran tersebut,” jelas Tahlis. “Itupun masih harus menunggu lagi SK Gubernur karena akan bersamaan dengan penyelenggaraan Pilkada Gubernur,” tambah Tahlis.(cepe)
Deprov ... Dari Halaman 12 Ketua Komisi I Deprov Sulut Ferdinan Mewengkang dihadapan jajaran Pemkab Bolsel bersama dengan para penyelenggara Pilkada mengatakan selaku mitra kerja komisi I, sebagaimana program nasional penyelenggaraan Pemilu secara serentak, perlu untuk melakukan singkronisasi terkait dengan penyelenggaraannya di tujuh Kabupaten/Kota di Sulut termasuk Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
“Beberapa aspek kesiapan yang perlu kami lihat, diantaranya aspek keamanan, kemudian tahapan-tahapannya di daerah, singkronisasi data anatara pemerintah Provinsi dengan Pemerintah daerah, juga menyangkut anggaran penyelenggaraab Pemilu serentak,” kata Ferdinan. Lanjutnya, dengan keluarnya aturan terbaru menyangkut penyelenggaraan Pemilukada serentak, mulai dari KPU Pusat
hingga daerah harus singkronkan data, tidak ada pengecualian kepada daerah yang akan menyelenggarakan Pemilukada untuk tidak melakukan penyelenggaraan ini. “Instruksi langsung dari pusat, tidak ada pengecualian bagi daerah untuk menunda pelekasanaan Pilkada di daerah,”tukasnya. Sementara itu, Sekkab Bolsel Tahlis Gallang SIP MM dalam menanggapi kunjungan tersebut mengatakan Pemkab Bolsel
MINAESA TOMOHON Eksekutif dan legislator gelar buka tutup sidang
MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG
PIHAK eksekutif dan legislator, Selasa (19/5) kemarin, menggelar Rapat Paripurna dalam rangka penutupan masa persidangan pertama dan pembukaan masa persidangan kedua Tahun 2015 Kota Tomohon, di ruang rapat Dekot Tomohon. Baca: Eksekutif ( Halaman 15 )
minahasa Pemkab bakal perjuangkan dana untuk kelurahan TERKAIT program pemerintah pusat untuk penyaluran dana desa demi perkembangan pembangunan di seluruh desa di Kabupaten/Kota, maka tahun 2015 ini, dananya akan dikucurkan melalui rekening desa guna peningkatan infrastruktur. Namun disisi lain, bagi Kelurahan yang ada di kabupaten/Kota tidak dimasukan pada program pemerintah pusat tersebut, sehingga Pemkab Minahasa akan mengupayakan ada kucuran dana bagi Kelurahan. Hal ini disampaikan Bupati Minahasa Jantje Wowiling Sajow (JWS) disela-sela kegiatan sosialisasi seluruh perangkat Desa di gedung Wale ne tou Tondano, belum lama ini. Baca: Pemkab ( Halaman 15 )
Bitung—Genderang perang pencalonan Walikota Bitung mulai ditabuh. Kali ini, yang mulai mengaungkan genderang ini adalah PDIP dengan membuka pendaftaran calon Walikota dan Wakil Walikota Bitung yang
dilaksanakan langsung oleh pihak Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Sulut lewat Tim 7 di Sekretariat DPD PDIP di kawasan Babe Palar, Manado. Tak tanggung-tanggung yang mendapatkan undang-
an dari DPD PDIP untuk meng-ikuti pendaftaran ini adalah orang luar PDIP sendiri dari PKPI dan Partai Demokrat. Dari informasi yang didapatkan wartawan, ada 8 orang yang diundang mengikuti pendaftaran tersebut yakni Santi G Luntungan, Hengky Honandar, Maya Dundu, Denny Sumolang dan Napsar Badoa, Mikson
PPGJ jadi salah satu tolak ukur Airmadidi—Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Minut membuka peluang kepada sejumlah guru yang ada di Minut untuk mengikuti Pendidikan Profesi Guru dalam Jabatan (PPGJ) dengan kriteria Tanggal Mulai Tugas (TMT) dengan ijasah S1. Dikatakan Kepala Dikpora Minut, Drs Maximelian Tapada MSc melalui Kepala Seksi Verifikasi Wilson Poluan SPd, PPGJ berbeda dengan Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG) yang dilaksanakan selama dua minggu. “Untuk PPGJ itu dilaksanakan selama dua
bulan dan berdasarkan data usai diverifikasi Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Sulut, nama-nama guru yang didapat langsung dibawa ke Universitas Manado (UNIMA) yang satusatunya universitas menjadi pelaksana program sertifikasi guru sesuai Permen 58 tahun 2008 untuk diuji,” tutur Poluan, Selasa (19/5) kemarin. Sedangkan untuk tugas Dikpora Minut sendiri, katanya, hanya memberikan informasi dan persyaratan kepada guru-guru yang akan mengikuti program PPGJ. “Nantinya setelah guru-guru ini lulus, akan mendapat
sertifikat pendidik yang profesional sesuai dengan bidang pelajaran yang ditekuninya dan sah menerima tunjangan profesi dari Pemkab Minut,” ungkap Poluan. Apa yang dilakukan Dikpora Minut tidak lain untuk menciptakan guru yang memiliki akuntabilitas yang tinggi, karena tentunya tidak mudah. Hal ini mengingat masih banyaknya guru yang belum memahami dan menguasai bidang pelajaran yang ditekuni. Walaupun sebagian sudah mampu, namun pengakuan profesional belum juga bisa diberikan.(eres)
ABSEN UN
Sosok Johan Mandagi jadi cawabup diperhitungkan
JOHAN Mandagi.
KIAN memanasnya berbagai dukungan terhadap figurfigur yang bakal maju sebagai Calon Bupati (Cabup) dan Calon Wakil Bupati (Cawabup) Minut, mulai menyeruak. Sederet nama yang di gadang-gadang berpasangan mulai perlahan bermun-
culan. Namun dari sejumlah nama-nama yang mencuat, sepertinya membuat masyarakat Minut jenuh dengan trend politik yang terjadi di Bumi Tonsea. Namun disaat kejenuhan tersebut, muncul sosok yang menjadi buah bibir di Minut menjelang Pilkada Minut 2015 ini. Baca: Sosok ( Halaman 15 )
mitra Budidaya ikan air tawar mulai dikembangkan
Tilaar, Cindy Wurangian dan Eva Sarundajang. Santy G Luntungan yang dikonfirmasi membenarkan kalau dirinya diundang untuk pendaftaran itu. “Ini adalah satu kehormatan bagi kami kader PKPI diundang untuk bersama PDIP memenangkan pemilihan Walikota Bitung,” ungkapnya. Dia pun menyebutkan siapa pun yang nantinya
akan terpilih, itu diserahkan kepada PDIP yang melakukan kajian. “Tentunya partai kami juga akan melakukan hal yang sama, namun karena diundang maka tak ada salahnya kami mengikuti undangan dari PDIP, apalagi PDIP sendiri merupakan partai besar pemenang pemilu,” ungkap Luntungan. Baca: PKPI ( Halaman 15 )
UJIAN AKHIR SEKOLAH
GURU PROFESIONAL
Kadis Dikbud cari siswa sampai rumah
minut
14
PKPI Kota Bitung penuhi undangan dari tim 7 PDIP Luntungan: Ini adalah satu kehormatan bagi kader PKPI
RAPAT Paripurna dalam rangka penutupan masa persidangan pertama dan pembukaan masa persidangan kedua Tahun 2015 Kota Tomohon.(foto: ist)
RABU 20 MEI 2015
12 siswa SD di Mitra tak ikut ujian Ratahan—Sampai hari kedua, Selasa (19/5) kemarin, sedikitnya 12 siswa Sekolah Dasar (SD) dari 2251 peserta di Kabupaten Mitra tidak mengikuti Ujian Akhir Sekolah (UAS) di 94 sekolah penyelenggara. Dari 12 siswa tersebut, satu siswa diantaranya telah meninggal dunia dan tercatat sebagai siswa di SD Inpres 1 Belang. “Sementara yang lainnya, ada yang telah pindah, ada siswa yang memang sudah tak mau mengikuti ujian, meskipun pihak sekolah sudah berupaya membujuknya,” ungkap Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar (Dikdas) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Dikpora) Mitra, Felda Tombokan SPd, kepada Swara Kita, kemarin. Lanjutnya, sampai hari kedua pelaksanaan UAS, jumlah siswa peserta ujian tidak
berubah dan yang tak mengikutinya, masih sama seperti pelaksanaan hari pertama yakni 12 siswa. “Kami berharap, jumlah ini tidak berubah sampai akhir pelaksanaan ujian besok (hari ini,red). Karena, 12 siswa yang tidak mengikuti UAS memang sudah paten dan pasti sampai hari terakhir mereka tidak akan mengikuti ujian,” kata Tombokan. Sementara itu, Tombokan meminta agar orang tua siswa dapat memperhatikan kesehatan anaknya agar sampai hari terakhir pelaksanaan UAS tidak ada siswa yang harus menunda ujian karena sakit. “Besok (hari ini,red) hari terakhir pelaksanaan UAS, dengan mata pelajaran IPA, yang akan diujiankan, kami berharap semua siswa dapat mengikuti ujian sampai di hari terakhir,” tandasnya.(esel)
PILGUB
Cukupi kuota, KPU Minahasa lantik 33 anggota PPS tahap II
KEPALA Dinas Pendidikan Ferdy Tangkudung bersama kepala sekolah saat melakukan kunjungan ke kediaman dari siswa yang tidak mengikuti UN dengan maksud mengajaknya kembali ke sekolah.(foto: ist)
Bitung—Pelaksanaan hari ke dua Ujian Nasional (UN) tingkat Sekolah Dasar (SD), Selasa (19/5) kemarin, membuat Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Bitung, Ferdy Tangkudung berang. Pasalnya, dia menilai ada beberapa sekolah yang tidak serius mencerdaskan anak bangsa. “Ada beberapa kepala sekolah yang tidak perduli dengan siswa yang absen saat UN. Harusnya siswa yang tidak ikut UN harus dijemput.
Jika tidak, maka kemungkinan besar siswa tersebut tidak akan lulus dan dipastikan akan tidak melanjutkan studi lagi,” kata Tangkudung saat berada di SD GMIM Bukit Kasih. Uniknya lagi, di sekolah tersebut, Tangkudung harus menyambangi sendiri kediaman dari siswa yang absen saat ujian. “Saya percaya ada banyak alasan saat anak tidak mengikuti UN dan jika tidak dikunjungi maka pihak sekolah tidak akan mendapatkan
jawaban dari persoalan murid ini,” ungkap Tangkudung saat berkunjung ke rumah siswa SD GMIM Bukit atas nama Rahmat Rauf yang tidak mengikuti UN. Kedatangan Tangkudung sendiri ingin mengajak siswa dan orang tua untuk bertanggung jawab akan pendidikan anak mereka. “Jangan hanya murid yang diberikan pemahaman, orang tua juga harus diberikan pemahaman akan pentingnya pendidikan anak,” katanya.(wepe)
Tondano—Usai menggelar tes tertulis bagi 33 anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) desa/kelurahan yang belum mencukupi kuota, Selasa (19/ 5) kemarin, KPU Minahasa melakukan pelantikan tahap II kepada 33 anggota PPS yang belum dilantik pada Senin (18/5) lalu, di Wale ne Tou, Tondano. Hal ini dibenarkan Ketua KPU Minahasa, Meidy Tinangon. “Saat ini (red,ke-marin) telah diadakan tes tertulis bagi 33 anggota PPS yang belum memenuhi kuota. Usai tes tertulis langsung dilakukan pelantikan, bersa-ma anggota PPS yang tidak hadir pada
saat pelantikan lalu,” ujar Tinangon. Dengan dilantiknya seluruh anggota PPS se-Minahasa, Tinangon menyebutkan tahapan penerimaan, seleksi dan pelantikan anggota PPS telah usai. “Setelah dilantik, seluruh anggota PPS telah ditunggu tugas barunya. Mereka akan melakukan pemutahiran data dan verifikasi calon perseorangan,” ungkap Tinangon sekaligus menyebutkan kepada seluruh PPS dapat bekerja sama dan saling berkoordinasi dengan PPK demi suksesnya pelaksanaan Pilgub Desember mendatang.(erbe)
PENDIDIKAN
5548 siswa SD di Minahasa ikut UN
KUNJUNGAN KERJA PEMKAB Mitra telah menyiapkan anggaran sekitar Rp700 juta untuk pengembangan kawasan minapolitian, khususnya untuk budidaya ikan nila.(foto: ist)
Kapolda Sulut sambangi Tomohon
POTENSI perikanan air tawar menjadi perhatian serius Pemkab Mitra. Bahkan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), mulai membudidayakan ikan air tawar jenis nila.
Baca: Budidaya ( Halaman 15 )
bitung Sondakh sidak kehadiran pegawai di apel pagi WALIKOTA Bitung, Hanny Sondakh, melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) terkait kedisiplinan PNS lingkup Pemkot Bitung dengan mengecek kehadiran para pegawai dalam apel pagi yang dilaksanakan di lapangan Kantor Walikota Bitung, Selasa (19/5) lalu. Berbeda dengan apel pagi yang biasanya dilakukan, kali ini Sondakh yang didampingi Kepala BKD Kota Bitung, Yosi Kawengian mencocokkan jumlah pegawai di tiap SKPD yang hadir dan absen yang dimasukan ke BKD. “Saya sidak untuk melihat apakah PNS disiplin atau tidak dan datangnya tepat waktu atau tidak,” tutur Sondakh. Sondakh pun mengingatkan bahwa apel pagi bukanlah suatu kegiatan rutinitas semata, melainkan sudah merupakan kewajiban para PNS yang bertujuan untuk meningkatkan disiplin para pegawai seiring tuntutan perubahan pola pikir (mindset) dan budaya kerja (culture set) aparatur negara dalam pelaksanaan reformasi birokrasi. Baca: Sondakh ( Halaman 15 )
WALIKOTA dan Kapolres Tomohon saat berbincang-bincang dengan Kapolda Sulut soal kondisi keamanan Kota Religius.(foto: ist)
To m o h o n — Wa l i k o t a Tomohon, Jimmy F Eman SE Ak, Selasa (19/5) kemarin, menyambut kunjungan kerja Kapolda Sulut Brigjen Pol Drs Wilmar Marpaung yang menyambangi Kota Tomohon tepatnya di Mapolres Tomohon. Kunjungan ini dilaksanakan guna memastikan kelancaran rencana agenda-agenda kegiatan yang nantinya dilaksanakan di Kota Tomohon. Salah satu agenda yang berkaitan dengan kedatangan Kapolda Sulut ini adalah untuk mengecek persiapan pelaksanaan kegiatan pengamanan dalam kaitannnya
dengan berbagai agenda yang akan dilaksanakan di Kota Tomohon. “Di tahun 2015 ini, Kota Tomohon akan melaksanakan TIFF pada bulan Agustus dan pelaksanaan Pilkada di bulan Desember nanti dan agenda lainnya. Untuk itu, ketertiban dan keamanan wilayah harus diprioritaskan oleh kita semua,” katanya. Kekaguman terlihat dari raut wajah Kapolda saat berbincang-bincang dengan Walikota bersama para muspida Kota Tomohon. Marpaung juga memuji suasana kondusif yang tercipta di kota Tomohon. Ini menandakan
bahwa pemerintah bersama masyarakat Tomohon adalah masyarakat yang cerdas, memiliki kepekaan dan rasa toleransi yang tinggi, serta taat dan patuh pada ajaran agamanya selaras dengan julukan Tomohon sebagai Kota Religius. “Peran aktif dan kerjasama seluruh elemen masyarakat Kota Tomohon dalam menjaga keamanan dan ketertiban dalam hidup bermasyarakat merupakan alat pemersatu yang kuat sekaligus membentengi pola hidup bermasyarakat yang terus dilaksanakan dalam masyarakat seperti melalui kegiatan Mapalus yang menguntungkan semua pihak, hal ini telah diwariskan turun temurun oleh para pendahulu kita,” kata Eman. Dalam kesempatan ini Kapolda bersama Walikota dan para undangan, menyaksikan berbagai peragaan atraksi represif anggota kepolisian dalam pengamanan mengantisipasi massa yang hendak melakukan demo yang disertai dengan tindakan yang bersifat anarkis.(gebe)
UN saat ini menjadi alat ukur sejauh mana kualitas akademik dan kompetensi siswa-siswi yang ada sebelum memasuki jenjang pendidikan yang lebih tinggi.(foto: ist)
Tondano—Ujian Nasional (UN) Sekolah Dasar (SD) yang dilaksanakan di Minahasa, berjalan dengan lancar. Hal ini dibenarkan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa, Jemmy Maramis, Selasa (19/5) kemarin. Dikatakannya, UN SD tidak kalah pentingnya dengan tingkatan sekolah lainnya. “Bobot dan beban soal, jelas saja berbeda setiap tingkatan sekolah. Akan tetapi, secara umum, UN saat ini menjadi alat ukur sejauh mana kualitas akademik dan
kompetensi siswa-siswi yang ada sebelum memasuki jenjang pendidikan yang lebih tinggi,” ujar Maramis. Lanjut ditambahkannya, ada sekira 5548 peserta didik yang mengikuti ujian Nasional dari 299 sekolah yang menyelenggarakan UN tingkat SD di Minahasa. “Untuk keamanan soal UN tetap menjadi salah satu prioritas pihak sekolah dengan dibantu pengawasannya dari pihak berwajib dalam hal ini kepolisian,” ungkap Maramis.(erbe)
MINAESA Eksekutif ... Dari Halaman 14 Walikota Tomohon, Jimmy F Eman SE Ak dalam sambutannya mengatakan, berkaca dari perjalanan dan pengalaman di tahun-tahun sebelumnya, maka dalam menatap tugas-tugas kedepan akan lebih cerdas dan bijaksana jika memahami pesan-pesan pembangunan yang semakin kompleks dan penuh tantangan. “Jika kita memahami, maka setiap kebijakan pembangunan yang dilaksanakan akan benar-benar memberikan dampak positif yang tercermin lewat peningkatan kualitas hidup yang dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat di Kota Tomohon,” katanya. Berkenaan dengan berbagai agenda kegiatan yang nantinya dilaksanakan di tahun 2015, Eman mengajak kepada pimpinan dan anggota legislator untuk terus mempertahankan, bahkan meningkatkan hubungan kerjasama yang selama ini berjalan dengan baik guna membangun Kota Tomohon menjadi lebih baik sesuai harapan warga. “Selaku pihak eksekutif akan senantiasa melakukan upaya-upaya kongkrit yang bersinergi dengan pihak legislatif dalam mengutamakan kepentingan masyarakat demi mewujudkan masyarakat Kota Tomohon yang religius, mandiri, sejahtera, berwawasan lingkungan dengan konsep pembangunan berkelanjutan dan mendunia,” tambahnya.(gebe)
MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG
RABU 20 MEI 2015
15 14
Kapolda: Keluyuran diatas jam 12 malam, segera diamankan
Pemkab ... Dari Halaman 14 Menurut JWS, selain dana desa yang dalam waktu dekat ini akan dicairkan demi peningkatan pembangunan di desa yang ada di Kabupaten Minahasa, namun untuk Kelurahan justru tidak dimasukan dalam program pemerintah. “Dengan tidak mengurangi unsur kecemburuan sosial, maka Pemkab Minahasa akan mengupayakan setiap kelurahan yang ada di Minahasa akan diberikan dana untuk kelurahan. Saya sudah berkoordinasi dengan pak Asisten I dan pak Sekda terkait dana untuk kelurahan,” ujar JWS. Lanjut ditambahkannya juga, seluruh desa yang ada di Minahasa sudah akan menerima dana tersebut, namun akan diberikan secara bertahap sesuai permintaan untuk pembangunan. “Intinya kesejahteraan desa akan terlihat dalam kemajuan di bidang Infrastrulktur dan saya berharap penggunaan anggaran sesuai dengan peruntukannya,” kunci JWS.(erbe)
Sosok ... Dari Halaman 14 Sosok tersebut adalah Ir Johan Mandagi yang tentunya tak asing di telinga masyarakat Minut apalagi di seputaran politikus. Dua periode sebagai Sekretaris saat mendampingi Ketua DPC PDIP Minut Sus Sualang-Pangemanan, dilanjutkan dengan menjadi Ketua DPC PDIP Minut periode 2010-2015. Hasil dari kepemimpinan Johan Mandagi terlihat jelas dimana PDIP Minut berhasil meraih suara terbanyak di Pilcaleg 2014 hingga PDIP memiliki kursi terbanyak di Dekab Minut dengan raihan 7 kursi. Tentunya ini yang membuat sejumlah elemen masyarakat mengatakan Johan Mandagi sangat pantas dan layak di perhitungkan untuk maju sebagai Cawabup Minut. “Calon Bupati sebenarnya harus cerdas melihat, sosok Johan Mandagi yang memiliki nilai jual lebih tinggi di bandingkan dengan Cawabup lainnya. Sepak terjangnya tak perlu diragukan lagi, dan tentunya walaupun sudah tidak menjabat sebagai Ketua DPC PDIP Minut, namun pendukung militannya masih banyak,” tutur Elly Mangkang salah satu pengurus PAC PDIP Dimembe. Tanggapan lainnya di sampaikan Sanny Warou. Aktifis Sulut ini menerangkan memang ini merupakan acara politik, mau tidak mau rakyat harus mencari figur yang sudah matang, lebih cenderung netral yang tentunya tidak menanggalkan kwalitas figur tersebut serta bisa diterima oleh masyarakat Minut. “Masyarakat harus cerdas melihat figur pemimpin kedepan untuk Kabupaten Minut, diantaranya yang sudah matang dalam segala hal, baik itu dari sisi perpolitika netral yang dibarengi dengan kualitas yang mumpuni dan tentunya dapat diterima oleh rakyat Minut. Untuk figur ini saya lihat ada pada diri Johan Mandagi,” terang Warou. Ditambahkannya, figur yang baru-baru ini menyelesaikan tugas sebagai Ketua DPC PDIP Minut ini sudah banyak dikenal di seantro bumi Minut, selain telah malang melintang di dunia politik, Mandagi juga merupakan salah satu pendiri Kabupaten Minut yang dikenal aktif ikut serta berjuang bagi masyarakat Minut. “Sebagai Ketua Harian Ikatan Pendiri Minahasa Utara, perjuangan tanpa kenal lelah mereka sehingga terbentuknya Kabupaten Minut sewajarnya mereka harus di hargai dan di berikan kesempatan dengan apa yang pantas dari hasil perjuangan mereka,” tambah Warou. Johan Mandagi sendiri ketika ditanya terkait dengan banyaknya dukungan yang mengalir untuk dirinya maju pada Pilkada ini, tak menampik jika keinginan untuk maju ada pada dirinya. Mantan Kepala Departemen PT Jayagas Indonesia ini mengatakan dirinya tak akan pernah meninggalkan Kabupaten Minut yang sangat dicintainya ini, dan akan tetap berjuang agar Kabupaten Minut bisa lebih maju kedepannya. “Seperti perkataan saya sebelum-sebelumnya, saya tetap di Minut dan buktinya sekarang saya tidak kemana-mana. Saya tetap akan berjuang untuk rakyat Minut. Yang penting kita berorientasi untuk kepentingan rakyat dimana saja kita di tempatkan, pasti berguna untuk rakyat,” ucap mantan Ketua UPP Budidaya Perikanan Minut periode 2006-2010 yang tak menampik dirinya saat ini telah didekati beberapa calon Bupati Minut.(eres)
Sondakh ... Dari Halaman 14 Pada kesempatan itu juga, Sondakh mengingatkan kembali pentingnya menjalankan tugas sesuai tupoksi masing-masing dengan penuh tanggung jawab serta memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat guna terwujudnya pemerintahan yang baik (good governance). “Karena kita ini adalah pelayan masyarakat, pola pikir seperti ini yang perlu kita kembangkan dalam pelaksanaan tugas,” tutupnya.(wepe)
KAPOLDA Sulut Brigjen Pol Drs Wilmar Marpaung SH saat memberikan motivasi bagi jajaran Polres Minahasa dalam menjaga kondisi keamanan daerah. (foto: ist)
Kapolres Minahasa sampaikan program kegiatan Januari-April Tondano—Kunjungan Kapolda Sulut, Brigjen Pol Drs Wilmar Marpaung SH ke Minahasa, Selasa (19/5) kemarin, tak lain adalah untuk tatap muka dengan seluruh anggotanya di Polres Minahasa. Dalam tatap muka tersebut,
Kapolres Minahasa AKBP Ronald Rumondor SIk MSi menyampaikan selamat datang kepada Kapolda Sulut yang telah meluangkan waktunya sambangi Polres Minahasa. Menariknya, dalam kunjungan ini, Kapolda memerintahkan
jajarannya agar dapat bertindak mengamankan anak muda yang kedapatan masih keluyuran diatas jam 12 malam. Ini dikarenakan, pada jam-jam itu sering terjadi masalah kamtibmas, apalagi sudah dipengaruhi minuman keras (miras). “Kalau ada anak-anak muda kumpulkumpul, segera bubarkan. Anak muda yang keluyuran di atas jam 12 malam, segera diamankan. Program ini juga telah kami
RAKOR ANAK & PEREMPUAN
mencermati banyaknya sorotan melalui isu-isu negatif melalui media massa dan elektronik yang berkembang dan membingungkan masyarakat, yang berhubungan dengan perempuan dan anak-anak. Contohnya kasus prostitusi dan penelantaran anak serta penyalahgunaan narkoba yang saat ini masih kita dengarkan dan lihat di layar televisi,” katanya. Oleh karena itu, katanya, peran orang tua sangat penting bagi dalam memberikan tanggung jawab serta pemahaman yang baik dan benar kepada anak-anak dalam mereka menjalani kehidupan sehari-hari. Sebab keluarga merupakan kelompok terkecil yang sangat memegang
PT. SPRAR UNIVERSAL INTERNASIONAL
PERUSAHAAN HERBAL NASIONAL MEMBUKA CABANG BARU DI MANADO - SULUT
PELUANG EMAS
PENGHASILAN SAMPINGAN PEMBUATAN KEMASAN TEH HERBAL AMBIL DI KANTOR & DIBAWA PULANG KE RUMAH, TIDAK PalaPEKERJAAN ...TERIKAT Dari Halaman 9 KAPAN & DIMANA SAJA WAKTU, BISA DIKERJAKAN
PENGHASILAN PEMBUATAN PACKAGING/KEMASAN 1 KEMASAN ISI 100 LEMBAR + Rp.80.000,KERJA 10 BOX KEMASAN = Rp.800.000,- DST Selesai kerja disetor dan dibayar tunai/bisa setor harian/mingguan Bahan dan alat kerja disediakan perusahaan (dibawa pulang)
(Tanpa pengalaman, ada pelatihan dan cara mendapatkan dan mengerjakan)
BISA DIKERJAKAN SIAPA SAJA TUA MUDA, BEBAS USIA PRIA/WANITA, IBU RUMAH TANGGA, PENSIUNAN, KARYAWAN SWASTA/NEGERI, MAHASISWA, PELAJAR. PERSYARATAN: FOTOCOPY IDENTITAS APA SAJA (KTP SEJENIS) BIAYA PENDAFTARAN FORMULIR: RP.10.000,Untuk informasi lengkap silahkan datang ke kantor KOMPLEKS PERKANTORAN KAWASAN MEGA MAS RUKO MEGA SMART BLOK 2 NO. 7 JL. PIERE TENDEAN - BOULEVARD MANADO PATOKAN KANTOR: BERHENTI DI DEPAN MEJSID FIRDAUS BOULEVARD POSISI KANTOR DI BELAKANG INDOSAT, KANTOR DIBUKA PKL 08.00 S/DSAMPING 16.00 ASURANSI WITA RAMA - MEGA SMART HARI SENIN S/D SABTU (TGL MERAH LIBUR)
INFO SMS 0813 2191 6778
Dalam kesempatan itu, Rumondor juga turut membacakan laporan seluruh program kegiatan Polres Minahasa tahun 2015 dari Januari hinggaApril 2015. “Dari semua kesatuan yang ada di Polres Minahasa, semuanya dilaporkan kegiatannya seperti di daerah Minahasa ada 13 Polsek yang tersebar di 25 kecamatan di minahasa,” ungkap Rumondor.(erbe)
RENCANA STRATEGIS
Orang tua diminta harus beri pemahaman baik bagi anak Tomohon—Pemkot Tomohon melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Tomohon, Selasa (19/5) kemarin, melaksanakan rapat fasilitasi dan koordinasi peningkatan kualitas anak dan perempuan yang dilaksanakan di aula lantai III kantor Walikota Tomohon. Rakor yang diawali dengan doa, dilanjutkan dengan laporan pelaksanaan kegiatan oleh Kepala Bagian Administrasi Kesra Vonnie Montolalu SPd. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Dra Truusje Kaunang mengatakan, bahwa pelaksanaan kegiatan ini sangat baik untuk memberikan dampak positif yang signifikan terhadap peningkatan kualitas perempuan secara merata dan menyeluruh. “Ini untuk
laksanakan di Polda Sulut dan mendapat dukungan dari masyarakat,” terang Marpaung. Dirinya juga menghimbau kepada seluruh jajaran Polres untuk menjaga kondisi lingkungan di wilayah masing-masing agar tetap aman dan terkendali. “Sesuai dengan instruksi dari Polri, kita sebagai pangayom masyarakat untuk tetap terus mengamankan seluruh wilayah kekuasaan kita,” tutur Marpaung.
peranan untuk memberikan pendidikan yang penting dan mendasar bagi masa depan anak-anak. “Pemberdayaan perempuan, kesetaraan gender dan perlindungan anak merupakan bagian yang tak terpisahkan dan menjadi satu kesatuan dalam proses pembangunan manusia Indonesia yang berkualitas,” katanya. Pada suat kesempatan, dirinya juga menambahkan bahwa peningkatan kualitas hidup perempuan merupakan salah satu tujuan penting dalam pembangunan berbasis gender. Sebab kualitas hidup perempuan yang optimal pada gilirannya dapat meningkatkan kualitas generasi mendatang. “Hal ini dapat diartikan bahwa kualitas hidup perempuan sangat menentukan kondisi anak-anak yang dilahirkan terhadap tumbuh kembang anak, baik fisik maupun intelegensinya. Semoga rakor ini bisa bermanfaat,” tambahnya. Dalam kegiatan ini, hadir sebagai pemateri Kepala Bagian Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan KB Biro Kesra Provinsi Sulut Jeane Sondakh SE dan bersama Asisten Pemerintahan dan Kesra Kota Tomohon. Rakor peningkatan kualitas anak dan perempuan ini bertujuan untuk mengevaluasi capaian program dan kegiatan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di Kota Tomohon.(gebe)
DKP Minut fokus bantu nelayan Airmadidi—Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Minut, terus menyusun strategis untuk mengentaskan kemiskinan yang diarahkan kepada warga pesisir atau nelayan yang ada di Minut. Kepala DKP Minut Ir Arie Kambong, Selasa (19/5) kemarin, perencanaan strategis tersebut masih dalam penyusunan yang nantinya lebih banyak berpihak ke warga pesisir. “Kita dari DKP Minut akan berusaha untuk mensejahterakan masyarakat pesisir, dengan program strategis pemerintah khususnya DKP. Sedangkan yang bersikap pengembangan infrastruktur yang ada dibidang DKP, sebagian akan dialihkan untuk masyarakat pesisir,” tutur Kambong. Ditambahkan Kambong, pengalihan tersebut nantinya diwujudkan dalam program
ARIE Kambong.
pembudidayaan, pengelolaan potensi laut dan perikanan yang ada di Minut. “Tentunya dengan adanya langkah strategis itu, selain untuk mengentaskan kemiskinan, juga dapat dijadikan wadah untuk penyerapan tenaga kerja, sehingga kedepannya dapat memacu laju pertumbuhan ekonomi,” terang Kambong.(eres/brik-s)
JELANG PILGUB
KPU Mitra kembali seleksi 9 anggota PPS Ratahan—Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mitra, kembali melakukan seleksi anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS). Pasalnya, dari 432 orang yang diseleksi, ternyata 9 calon diantaranya tidak lolos. Ketua KPU Mitra, Drs Ascke Benu MSi, yang dikonfirmasi terkait hal ini mengatakan, pihaknya harus kembali melakukan seleksi dan
akan turun ke lapangan untuk menjaring calon anggota PPS guna menggantikan 9 orang yang tak lolos seleksi. “Hari ini (kemarin,red) kami akan turun lapangan dan berkoordinasi dengan pemerintah desa untuk merekrut dan menyeleksi warga masyarakat yang layak diakomodir sebagai anggota PPS,” ungkap Benu kepada Swara Kita, Selasa (19/5) kemarin. Lanjut dijelaskan Benu, ke-9 calon PPS yang tidak lolos diantaranya tak ikut seleksi. Dan seleksi yang dilakukan, sesuai prosedur dan tahap seleksi. “Jadi kami harus melakukan seleksi kembali, untuk memenuhi kuota jumlah PPS seluruh Mitra sebanyak 432 anggota. Dan seleksi dilakukan sudah sesuai,” katanya. Diketahui, setiap desa dan kelurahan, nanti akan ada 3 anggota PPS. Jadi secara keseluruhan untuk 144 desa dan kelurahan di Mitra, ada 432 PPS yang akan bertugas, pada pelaksanaan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Desember 2015 nanti. Sebelumnya, pada Senin lalu, KPUD Mitra telah melantik 423 PPS, minus 9 anggota karena tidak lolos seleksi.(esel)
RABU 20 MEI 2015 NOMOR 02783 TAHUN IX
HUT JEMAAT
Rindengan wakili Tetty di acara Hut Jemaat Sentrum Imanuel Kumelembuai PERAYAAN Hari Ulang tahun Jemaat Sentrum Imenuel Kumelembuai ke-170 yang dilaksanakan pada, Senin (18/5) kemarin, menjadi moment silaturami antara Pemerintah, Jemaat dan masyarakat yang ada di wilayah Kumelembuai Raya. Sekkab Minsel Drs Danny H Rindengan MSi mewakili Bupati Minsel Christiany Tetty Paruntu SE pada acara tersebut. Kabag Humas dan Protokoler Setdakab Minsel Frangky Mamangkey, mengatakan perayaan HUT Jemaat Ini, berlangsung hikmat. Pasalnya, jemaat, warga bersama pemerintah merefleksi kembali perjalanan pelayanan penginjilan di jemaat ‘Sentrum Imanuel’ Kumelembuai. Semenjak penginjil Sibold Ulfers menginjakan kakinya di wilayah Kumelembuai, injil Kristus terus kabarkan kepada umat ciptaanNya, kata Mamangkey yang didampingi oleh Ketua BPMJ Pdt. David Wilar STh Sementara itu, Bupati Minsel Christiany Tetty Paruntu, SE dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Sekdakab Drs. Danny Rindengan, MSi mengatakan bahwa HUT Jemaat ke-170 ini adalah refleksi dari moment kerja keras Jemaat lewat pelayanan Kasih Kristus. “Ini terbukti dengan semangat jemat dalam bahu-membahu untuk membina regenerasi dalam pelayanan bersama Kristus,” ungkapnya. Ditambahkannya, lewat perayaan HUT ini, jemaat dinilai mampu menampilkan Kesatuan Gereja yang dibangun atas Dasar Kasih. Oleh karena itu, Ibu Bupati Tetty Paruntu mengajak jemaat untuk menjaga tali persaudaraan serta membina hubungan yang harmonis diantara jemaat dan masyarakat. Dia juga meminta agar Jemaat dan Warga Kumelembuai untuk dapat menjadi bagian dalam suksesnya pesta Demokrasi Pilkada Desember 2015 mendatang. “Mari kita mendukung program pemerintah dalam pembangunan untuk berjuang bersamasama menuju Minsel Berdikari Cepat,” pinta Paruntu melalui Rindengan. (esem)
Investor asal Jepang lirik potensi laut Minsel Rindengan: Kami tulus iklas menyambut baik para investor datang ke Minsel Amurang—Relasi yang terjadi diajang pameran Apkasi International Trade and Investment Summit (AITIS) 2015 lalu saat Bupati Minahasa Selatan Christiany Tetty Paruntu SE menjadi penjaga stand Minsel pada 13-15 Mei silam. Ternyata ditindaklanjuti oleh pihak investor manca Negara Jepang. Buktinya, Selasa (19/5) kemarin Sekdakab Minsel Drs Danny Rindengan,MSi didamping Asisten I Drs Ben Watung, MSi, Asisten II Ir Farry Liwe, MSc, Kadis Perhubungan Izack Rey, SE, Kadis Perikanan dan Kelautan Sonny Makaenas, AP, SIP, MSi, Kadis Pertanian dan Perternakan Ir. Decky
Keintjem MSi, Kakan Penanaman Modal Roy Sumangkut, ST, MT menyambut kunjungan dari PT SBCS di ruang kerjanya. Dalam sambutan, Rindengan mengatakan pihak Pemkab Minsel tetap welcome terhadap rencana para investor yang ingin menjalin hubungan dan kerjasama untuk pengembangan bisnis di daerah. “Prinsipnya kami tetap terbuka dan menyambut dengan tulus rencana pihak investor yang berinvestasi di sini,” tutur Rindengan. Dialogpun terjadi ketika Asisten Manager Business Relations Nurul Aziza didampingi Ms. Yoko Yunokizaki, Ms. Nurul Aziza, Mr. William, Ms.
PENAMATAN
Ratusan siswa SMKN Amurang syukur Amurang—Setelah dinyatakan lulus Ujian Nasional (UN) Ratusan siswa SMKN I Amurang bersama guru serta orang tua, Selasa (19/5) kemarin, menggelar acara penamatan. Dan dalam acara tersebut di gelar dihaman sekolah, Ratusan siswa yang tak kuasa menahan kesedihan karena harus berpisah dengan rekan siswa lain serta guru, langsung meneteskan air mata. Dari pantauan harian ini dilokasi kegiatan, linangan air mata dari Ratusan siswa beserta guru terus menetes, dikala para siswa lainnya menyanyikan lagi Himne Guru. Demikian pula saat pemberian cendera mata, dari sebagian besar undangan yang hadir, terlihat tak kuasa menahan air mata karena merasa haru. Sementara itu, Kadis Dikpora Minsel Ollyvia Lumi S.STP Msi yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, dalam sambutannya berharap kepada siswa yang baru lulus UN untuk tidak larut dalam kesedihan dan jangan berhentih belajar untuk menimbah
Hedri Palit SH
Dra Fien Meiske Runtuwene
Meylisa Fenny Aring S.STP
Ellen Lonteng Spd
Ir Viola Weismann MBA MMA
Roi Sumangkut ST
Drs Joike Ricky Tangkere
Frenky Toar SE
ilmu, mengingat masa depan bangsa dalam meningkatkan pembangunan dan menjalankan roda pemerintahan menuju masyarakat Indonesia yang makmur dan sejahtera, sangat tergantung pada kualitas sumber daya manusia yang dimiliki setiap generasi muda. “Seperti apa yang menjadi harapan dan program Ibu Bupati Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE yakni mewujudkan Minsel Berdikari Cepat menuju Kabupaten Terdepan, maka perlu bagi kalian (siswa,red) sebagai generasi muda untuk terus belajar. Apalagi saat ini, dengan begitu besarnya kepedulian Ibu Bupati Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE dalam meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan, sehingga berbagai program bantuan terus direalisasi. Oleh sebab itu, lakukanlah yang terbaik demi masa depan kalian, sehingga kesejahteraan bias dimiliki dan dirasakan oleh seluru masyarakat Minsel,” harap Lumi. Senada dengan itu, Kepsek SMKN I Amurang Dra Dientje Sumendap
MAP yang didampingi Ketua panitia pelaksana kegiatan Lineke Nelwan STh M.Pdk, memberi apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Pemkab Minsel, dimana melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Dikpra), selalu memberikan pembinaan yang terbaik serta selalu merealisasi peningkatan sarana dan prasarana, sehingga sangat membantu siswa dalam menempuh pendidikan dan memperoleh hasil kelulusan 100 persen. “Sangat kami akui, kalau hasil kelulusan 100 persen yang diraih oleh 373 siswa peserta UN, berkat perjuangan dan kerja keras dari Ibu Bupati Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE dan Kadis Dikpora Minsel Ibu Ollyvia Lumi S.STP Msi dan jajaran, yang selalu memenuhi apa yang menjadi kebutuhan sekolah. Demikian pula, kerja keras dan perhatian dari guru dan siswa dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar, ikut menjadi salah satu factor keberhasilan yang diraih saat ini,” ungkap keduanya. (jepe)
Adrian Sumeweng SP Msi
Frely Lusye Tumurang SST
Augus Meldi Sumayow SP
Janie Pongantung SH
Franky Pasla SE
Ifke Anita Pondaag SE
Stanley Sungkudon S.Hut
Decky Jantje Suwu ST
Ronald Paath, SPt
Evert Kawalo SE
Nobert Tiwa Spd
Royke Mandey SH
Sonny Sondak
S.MKes
NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)
pelebaran sayap investasi pihak investor Jepang di Minsel. “Perusahaan kami yang bergerak dibidang konsultasi dan asistensi bisnis untuk investor Jepang di Indonesia adalah bagian dari
Sumitomo Mitsui Financial Group tahap awal melakukan studi potensi Investasi di Kabupaten Minsel. Ini kami lakukan sesuai dengan minat klien kami yang ada di Jepang,” tambah Aziza. (esem)
Rindengan buka pelaksanaan Diklat Pim III Amurang—Pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Kepemimpinan Tingkat III angkatan III Pemkab Minsel melalui pola kemitraan dengan Badan Diklat Provinsi Utara di Tahun 2015, secara resmi dibuka oleh Bupati Minahasa Selatan Christiany Tetty Paruntu, SE yang diwakilkan kepada Sekdakab Minsel Drs. Danny Rindengan, MSi. Pembukaan Diklat Pim III ini berlangsung di Wale EE Mangindaan tepat di Desa Lopana Kecamatan Amurang Timur pada Selasa (19/5) kemarin. Dalam sambutan tertulis, Bupati Minsel memberi apresiasi kepada Badan Diklat Provinsi yang masih mempercayakan BKDD Minsel untuk menyenggarakan Diklat Pim III di Amurang. Semoga kerjasama ini dapat dibina secara terus-menerus demi peningkatan kualitas Aparat Sipil Negara (ASN) yang ada Minsel.
“kepada seluruh peserta agar memiliki semangat yang kuat untuk memanfaatkan setiap materi yang diberikan sebagai peluang untuk pengembangan pengetahuan, ketrampilan dan integritas pribadi demi menjalan roda pemerintahan yang baik sesuai dengan kebutuhan daerah dan masyarakat,” ajak Tetty istri tercinta Wakil Ketua Komisi I Deprov Sulut Kristovorus Deky Palinggi, SE ini. Selain itu, Bupati juga mengajak para peserta diklat untuk merapatkan barisan, bersatu padu, saling menguatkan, saling bersinergi, untuk memantapkan mono-loyalitas dan komitmen bagi kemajuan daerah dan masyarakat menuju Minsel Berdikari Cepat. Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Badan Diklat Provinsi Sulawesi Utara DR N. Tendean,MSi. Kepala BKDD Minsel Drs Roy Tiwa, para widyaswara dan pejabat teras lainnya. (esem)
Drs Sonny Umboh
Pinkan Irene SE Ak
Syultje Mamarimbing
Sekkab Minsel terima kunjungan investor
DIKLAT PIM III
Jery Fredy Sengkey S.sos
Martinus Lahengko Spd
Kaprina Susilo mengorek semua potensi yang ada di Minsel lebih khusus bidang pertanian, pertenakan dan perikanan. Asisten II Ir Farry Liwe MSc langsung menanggapinya dan ditambahkan oleh para instansi teknis seperti kepala SKPD yang hadir saat itu. Usai dialog, rombongan para investor Jepang diajak untuk mengelilingi wilayah Minsel mulai dari kesiapan infrastruktur Pelabuhan Perikanan, Pelabuhan Umum, Pelabuhan Ferry, Pelabuhan Laut yang ada di Kelurahan Kawangkoan Bawah Kecamatan Amurang Barat dilanjutkan dengan beberapa kawasan yang menjadi target untuk
KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com