Swara kita 24 juni 2015

Page 1

TUAN RUMAH VS JUARA BERTAHAN

KEDUA tim tentunya akan berusaha habishabisan untuk bisa lolos ke babak selanjutnya, terutama Chile selaku tuan rumah tentunya akan memanfaatkan laga kali ini untuk bisa meraih hasil positif guna bisa menjadi juara Copa America 2015 ini.

Harga: Rp.2000,Luar Kota + Ongkos Kirim

terbit 16 halaman

Baca: BOLA ( Halaman 8 )

RABU 24 JUNI 2015 NOMOR 02807 TAHUN IX

Jokowi diminta harus menolak Dana Aspirasi

SELEBRITI

NasDem, Hanura dan PDI-P sepakat tak gunakan UP2DP Jakarta—Wakil Ketua Fraksi NasDem Jhonny G Plate meminta kepada Presiden Joko Widodo untuk tidak mengakomodir rencana realisasi Usulan Program Pembangunan Daerah Pemilihan (UP2DP) atau dana aspirasi, seperti yang tengah diperjuangkan oleh

DPR. Hal tersebut disampaikannya dalam rapat paripurna yang tengah dilakukan saat ini. “Kami meminta kepada Presiden Jokowi untuk tidak mengakomodasi ini ke dalam APBN,” ujar Jhonny di ruang rapat paripurna DPR, Jakarta, Selasa (23/6)

kemarin. Pernyataan tersebut pun diiringi dengan sorakan kekecewaan dari sejumlah anggota dewan. “Uuuuu,” suara anggota menggema di ruang rapat paripurna DPR. Terkait UP2DP, Rp 20 miliar rencananya akan dijadikan pagu anggaran bagi setiap anggota dewan untuk merealisasikan UP2DP setiap tahunnya. Baca: Jokowi ( Halaman 2 )

KETUA KPK

Maju seleksi, Johan Budi tak takut dikriminalisasi

JOHAN Budi.

Jakarta—Pelaksana Tugas Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johan Budi Sapto Pribowo menegaskan dirinya tak takut dikiriminalisasi oleh pihak lain apabila terpilih menjadi pimpinan lembaga antirasuah. Pertimbangan tersebut

INUL DARATISTA

Ngabuburit dengan olahraga

TRADISI TAHUNAN

Obama gelar buka puasa bersama di Gedung Putih

BAGI sebagian orang, puasa berarti mengurangi kegiatan, karena stamina menurun. Namun hal ini tak berlaku bagi pedangdut ternama, Inul Daratista. Apa yang sedang dilakukannya?

Washington—Presiden Amerika Serikat Barack Obama kembali menggelar acara buka puasa bersama di Gedung Putih. Dalam pesannya tahun ini, Obama menyerukan persatuan tanpa memandang agama. Seperti diberitakan ABC News, acara iftar digelar jelang malam pada Senin (22/6) di sayap timur Gedung Putih. Dalam acara itu, diundang 150 tokoh Muslim Amerika Serikat, diplomat dan anggota Kongres. Dalam pidatonya jelang santap berbuka, Obama mengatakan bahwa rakyat Amerika harus bersatu menolak kekerasan terhadap penganut agama atau etnis tertentu.

Baca: Ngabuburit ( Halaman 2 )

INTERNASIONAL Rusia perpanjang larangan impor makanan dari Barat RUSIA berencana untuk memperpanjang larangan masuk terhadap makanan dari negara Barat selama enam bulan dimulai sejak Agustus. Perpanjangan ini dilakukan setelah Uni Eropa setuju untuk memperpanjang sanksi terhadap Moskow. Sebelumnya, para Menteri Luar Negeri Uni Eropa memperpanjang sanksi ekonomi terhadap Rusia sampai 31 Januari, untuk memberikan tekanan kepada Rusia agar segera menyelesaikan konflik di Ukraina. Baca: Rusia ( Halaman 2 )

POJOK Hati yang penuh syukur bukan saja merupakan kebajikan yang terbesar, melainkan merupakan induk dari segala kebajikan yang lain. (Cicero) Baca: Pajak ( Halaman 2 )

PRESIDEN AS Barack Obama dalam acara buka puasa bersama di Gedung Putih. Dalam tradisi tahunan buka puasa di Gedung Putih kali ini, Obama menyerukan persatuan tanpa memandang agama dan etnis.(foto: ist)

KEPALA DAERAH MUNDUR

Baca: Obama ( Halaman 2 )

menjadi salah satu pemantik dirinya mendaftar dalam bursa calon pimpinan KPK. “Saya tidak pernah takut pada sesuatu yang fana, saya hanya takut sama Allah,” kata Johan ketika ditanya soal potensi ancaman kriminalisasi kepada dirinya. Johan mengatakan, dirinya tetap bertahan dalam KPK untuk turut memberantas korupsi. “Saya melihat perkembangan KPK belakangan, ingin mengembalikan marwah,” katanya melanjutkan. Terkait sikap tersebut, Johan mendapat dukungan dari kolega pimpinan lainnya, Taufiqurrachman Ruki, Adnan Pandu Praja, Zulkarnain, dan Indriyanto Seno Adji. “Sebagai kolega, saya senang kalau ada pimpinan atau mantan pimpinan mendaftarkan diri. Saya harap ada kesinambungan,” ujar Ruki saat jumpa pers di kantornya. Sementara itu, Ruki dan ketiga pimpinan lainnya memutuskan untuk tak mendaftarkan diri. Beragam alasan mencuat. Zulkarnain dan Adnan Pandu mengaku telah cukup mengabdi pada KPK dan menyerahkan kesempatan kepada orang lain. “Saya ingin back to campus,” kata Indriyanto. Baca: Maju ( Halaman 2 )

RESHUFFLE KABINET

PDIP siapkan calon menteri pengganti SK Kemendagri butuh putusan DPRD Jakarta—Sebulan menjelang pendaftaran calon kepala daerah untuk bisa ikut dalam Pilkada 2015 sejumlah kepala daerah di penjuru Tanah Air mulai banyak yang mengajukan surat pengunduran diri. Namun begitu, jika mereka ingin ikut lagi dalam pilkada maka mereka butuh surat keputusan yang dikeluarkan Kementerian Dalam Negeri. Mendagri Tjahjo Kumolo mengatakan, pendaftaran

calon kepala daerah petahana (incumbent) paling lambat harus sudah mundur per tanggal 25 Juli 2015, sehari sebelum pendaftaran resmi dimulai. Namun begitu, Tjahjo mengingatkan para kepala daerah tersebut harus memiliki alasan yang jelas kenapa mereka mundur. “Ini kata-kata Komisi Pemilihan Umum ya, mereka harus mundur sebelum tanggal 25 Juli. Baca: SK ( Halaman 2 )

HASTO Kristiyanto.

Jakarta—Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan mendukung reshuffle kabinet segera dilakukan. Partai penguasa itu terang menun-

jukkan ketidakpuasannya terhadap performa jajaran menteri ekonomi Jokowi. PDIP pun mendorong Presiden Jokowi mengedepankan aspek proporsionalitas dalam merombak kabinet. “Wajar jika PDIP sebagai partai pemenang pemilu punya alokasi (jumlah menteri) terbesar. Jika Pak Jokowi mengambil kebijakan menambah menteri dari PDIP, kami menyiapkan sebaik-baiknya,” kata Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, Selasa (23/6). Tentu saja, ujar

Hasto, penambahan menteri dari PDIP itu dilakukan dalam konteks kepentingan bangsa dan negara. Menurutnya, PDIP memahami aturan main bahwa reshuffle merupakan hak prerogatif Presiden. Senin (22/6), Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Ahmad Basarah juga meminta Presiden Jokowi untuk menambah jatah menteri dari partainya. “Lima jumlah yang tepat,” kata dia. Untuk diketahui, saat ini jumlah menteri PDIP tak lebih banyak dari NasDem. Baca: PDIP ( Halaman 2 )

Godfrey Baguma, pria terjelek di Uganda

Buruk muka tapi nasib tidak jelek Meski disebut sebagai pria paling buruk muka di Uganda, tenyata tak membuat nasib Godfrey Baguma ikut menjadi jelek. Dia belum lama ini mendapatkan anak kedelapan dari istri keduanya. GODFREY (47) biasa dipanggil Sebabi, yang dalam bahasa setempat berarti “terburuk dari yang paling buruk”. Keburukan wajah Godfrey disebabkan pria ini

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

menderita kondisi medis langka yang membuat bentuk wajahnya tak beraturan. Namun, ternyata wajah buruknya tak membuat Godfrey susah mencari pasangan

hidup. Dia bahkan sudah menikah dua kali. Godfrey menikahi istri keduanya, Kate Namanda (30) pada 2013. Baca: Buruk ( Halaman 2 )

GODFREY bersama istri keduanya, Kate Namanda.(foto: ist)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


SAMBUNGAN Ngabuburit ... Dari Halaman 1

Jokowi ... Dari Halaman 1

Inul baru saja mengunggah sebuah foto dalam akun instagramnya. Dalam foto tersebut, alih-alih bermalas-malasan, pedangdut yang juga pengusaha karaoke ini malah melakukan olahraga. Tampak Inul sedang melakukan yoga di teras rumahnya. Ia juga melakukannya sendirian, sambil menunggu waktu berbuka puasa tiba. Dalam caption Inul bahkan mengatakan, “Selamat siang, usahakan olahraga ringan agar tubuh tetap sehat. Selamat berpuasa,” tulisnya. Foto yang ia unggah pun tak hanya satu, namun menunjukkan 4 gerakan yang berbeda. Yap, penyanyi yang satu ini memang gemar menjaga kebugaran tubuhnya. Bahkan di bulan puasa, ia justru mengajak kita untuk berolahraga sambil menunggu jam berbuka puasa tiba.Setidaknya 1000 orang menyukai postingan tersebut. Beberapa di antaranya memberikan komentar positif.(kplc)

Dengan total 560 anggota dewan, maka dana sebesar Rp 11,2 triliun tengah diperjuangkan untuk masuk ke dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2016 untuk menjadi platform perealisasian pembangunan dapil. Meskipun menolak realisasi dana aspirasi, Jhonny mengatakan Fraksi NasDem tetap mendukung untuk memperjuangkan kepentingan rakyat, tanpa harus melanggar undangundang yang ada dan yang berkaitan, seperti UU No.17 Tahun 2003 tentang Tata Kelola Keuangan Negara dan UU No 25 Tahun 2004 tentang Perencanaan Pembangunan Nasional. Menurutnya, proses perencanaan pembangunan ini melalui musrembang mulai dari tingkat bawah yang menjadi acuan pembahasan APBN selama ini. ý”UU itu syaratkan perencanaan pembangunan nasional itu dilakukan oleh pemerintah dan dilaksanakan

Rusia ... Dari Halaman 1 “Sebuah proposal (untuk memperpanjang larangan impor makanan) telah disiapkan dan diserahkan ke administrasi kepresidenan,” kata Natalya Timakova, juru bicara Perdana Menteri Rusia, Dmitry Medvedev. “Mengenai daftar barang yang akan terus berada di bawah embargo tidak akan berubah,” tambahnya. Kementerian Pertanian Rusia Alexander Nikolayevich Tkachyov mengatakan bahwa Rusia mungkin menambahkan produk makanan baru untuk dimasukan kedalam daftar larangan impor, namun, sepertinya hal itu tidak akan dilakukan saat ini. “Dengan mempertimbangkan bahwa Uni Eropa telah memperpanjang sanksi terhadap Rusia selama setengah tahun, saya meminta anda untuk mempersiapkan proposal saya kepada presiden untuk memperpanjang larangan impor makanan ini,” ujar Medvedev dalam pertemuan dengan deputinya. Larangan yang melarang impor makanan senilai US$9 miliar dari Amerika Serikat, Uni Eropa, Australia, Kanada dan Australia ini diberlakukan selama satu tahun sebagai pembalasan sanksi Barat pada Rusia terkait Krisis Ukraina. Larangan impor makanan tersebut mencakup buah, sayur, daging, unggas, ikan dan susu.(cni)

Buruk ... Dari Halaman 1 Sejak saat itu, Godfrey dan Namanda sudah memiliki enam orang anak. Sementara dari pernikahannya terdahulu Godfrey mendapatkan dua orang anak. Sehingga total, Sebabi adalah ayah dari delapan orang anak. “Saya memergoki dia tengah berselingkuh dengan pria lain dan saya pastikan hubungan kami berakhir,” kata Sebabi kepada harian KFM tentang pernikahan pertamanya. “Dia (istri pertama) menyukai saya karena uang. Namun, orang-orang mengatakan bahwa dia bisa mendapatkan pria yang lebih baik dari saya dan dia mulai berselingkuh,” lanjut Sebabi. Setelah bercerai, Sebabi bertemu Namanda, yang saat itu berusia 18 tahun. Dia diperkenalkan oleh sang bibi yang kemudian menjadi “mak comblang”. “Saya tinggal bersama dia (Namanda) selama empat tahun tanpa diketahui orang lain. Saya tak ingin orang lain melihat kami sebelum kami memiliki anak karena mereka akan membuat dia meninggalkan saya,” ujar Sebabi. Sebabi menambahkan, Namanda sebenarnya pernah meninggalkan dia saat perempuan itu hamil enam bulan. Namun, dua bulan kemudian Namanda kembali ke pangkuan Sebabi. “Saya katakan kepada dia bahwa saya tak meminta berwajah seperti ini dan saya katakan jika dia menganggap saya sebagai beban, maka dia bebas untuk pergi,” kata Sebabi. Ternyata, Namanda memilih untuk tidak meninggalkan suaminya itu dan pada 2013 mereka akhirnya menggelar pesta pernikahan di kampung halaman Sebabi di Kyazanga, distrik Lwengo, yang dihadiri banyak tamu. Mereka yang ingin hadir di pesta pernikahan harus membayar 4.000 shiling Uganda atau sekitar Rp 16.000 untuk melihat perempuan yang dinikahi pria itu. Sebabi dulunya berprofesi sebagai pembuat sepatu. Namun kini dia menggunakan bentuk wajahnya yang unik itu untuk mencari nafkah. Dia tampil di banyak acara sebagai “Pria Terjelek di Uganda” hanya untuk dilihat penonton. Kini, Sebabi mencoba keberuntungan dari bidang tarik suara. “Saya tak ingin tampil di atas panggung hanya karena penonton ingin melihat wajah saya,” kata Sebabi menyebut alasannya mencoba peruntungan dengan menjadi seorang penyanyi.(komc)

Obama ... Dari Halaman 1 “Kita harus tekankan bahwa apa pun keyakinan kita, kita semua satu keluarga,” kata Obama. Obama menyebutkan nama beberapa tamu undangan istimewa, salah satunya Samantha Elauf, Muslimah yang menyeret perusahaan fesyen besar Abercrombie & Fitch ke Pengadilan Tinggi AS tahun 2008 karena menolaknya bekerja karena berjilbab. Elauf berusia 18 saat dia ditolak untuk lowongan pramuniaga di toko Abercrombie Kids di Tulsa, Oklahoma. Pengadilan tinggi memenangkan kasusnya awal bulan ini. “Dia bertekad mempertahankan haknya untuk mengenakan hijab—untuk mendapatkan kesempatan yang sama seperti orang lain. Dia mengajukan gugatan ke Pengadilan Tinggi - yang tidak akan saya lakukan jika seusianya—dan dia menang,” kata Obama. Obama juga menyampaikan keprihatiannya terhadap pembunuhan tiga mahasiswa Muslim Februari lalu di Chapel Hill, North Carolina, dan pembunuhan sembilan jemaat gereja di kota Charleston, South Caroline, pekan lalu. “Sebagai warga Amerika, kami bersikeras tidak ada yang boleh diincar karena identitas mereka, tampang mereka, siapa yang mereka cintai, bagaimana mereka beribadah. Kami bersatu melawan tindak kebencian ini,” tegas Obama. Ini adalah acara buka puasa ketujuh yang diadakan Barack Obama di Gedung Putih. Tradisi tahunan ini dimulai oleh Hillary Clinton pada 1996 yang saat itu merupakan ibu negara. Namun banyak yang mengatakan bahwa acara buka puasa di Gedung Putih pertama kali digagas oleh Presiden Thomas Jefferson 200 tahun lalu saat menyambut utusan dari Tunisia. Selain buka puasa, tradisi tahunan lainnya di bulan suci adalah pidato presiden jelang Ramadan. Obama dalam pidatonya 17 Juni lalu mengatakan bahwa Ramadan merupakan bukti kekayaan dan keberagaman tradisi dalam Islam. “Ramadan juga menjadi saat-saat spiritual untuk bercermin dan memperbarui rasa syukur dan kesadara akan anugerah Tuhan,” ujar Obama.(cni)

RABU 24 JUNI 2015

secara berjenjang dari desa, kecamatan, hingga provinsi dan nasional,” kata Jhonnyý. Sementara itu, Ketua Panja Dana Aspirasi di Baleg Totok Daryanto mengatakan proses UP2DP ini akan tetap ditindaklanjuti. Keputusan tersebut diambil setelah finalisasi draf peraturan DPR tentang UP2DP dalam rapat pleno yang dilakukan beberapa waktu yang lalu. Selain NasDem, Fraksi Hanura juga menolak dana aspirasi ini. Di DPR, Fraksi Hanura memiliki 16 anggota. Dengan pagu Rp 20 miliar per tahun untuk setiap anggota, maka Rp 320 miliar tidak akan dicairkan untuk membangun daerah pemilihan dari setiap anggota fraksi partai besutan Wiranto ini. Bila ditotal dari NasDem dan Hanura, ada uang negara sebesar Rp 1,040 triliun yang tidak akan digunakan sebagai dana aspirasi per tahun. Fraksi NasDem dan Hanura sebelumnya mengaku siap walk out apabilakalahdalamargumentasidalam rapat paripurna pembahasan draf

2

peraturan DPR tentang UP2DP dalam paripurna siang ini. Atas penolakan NasDem, Hanura, dan belakangan Fraksi PDIP, Wakil Ketua DPR sekaligus Ketua Tim UP2DP Taufik Kurniawan sebelumnya mengatakan, terlambat bagi anggota dewan untuk menolak rencana UP2DP. Taufik mengingatkan usulan program pembangunan telah dibacakan pada paripurna 17 Februari lalu. Berdasarkan risalah resmi paripurna DPR, dalam rapat 17 Februari itu dihadiri oleh 31 dari 36 anggota Fraksi NasDem, serta 13 dari 16 anggota Fraksi Hanura tercatat hadir dalam rapat paripurna itu. Taufik juga menyebut, pengesahan pembentukan Tim UP2DP telah dilakukan dalam rapat paripurna yang diadakan pada 20 Mei lalu. Saat itu, rapat paripurna sesungguhnya memiliki agenda keterangan pemerintah yang disampaikan Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengenai pokok-pokok pembicaraan pendahuluan RAPBN Tahun

Anggaran 2016; laporan tim implementasi reformasi DPR; dan penetapan struktur tim mekanisme penyampaian hak mengusulkan dan memperjuangkan program pembangunan daerah pemilihan. Sebanyak 23 anggota Fraksi NasDem dan 10 anggota Fraksi Hanura tercatat hadir dalam rapat paripurna itu. PDI Perjuangan juga tidak akan diam terhadap keputusan rapat paripurna DPR yang telah mengesahkan mekanisme peraturan mengenai dana aspirasi daerah pemilihan. Selanjutnya, untuk menolak dana aspirasi ini, PDI-P akan melobi Presiden Joko Widodo. Jika tak disetujui pemerintah, program dana aspirasi ini tak akan bisa berjalan. “Pak Jokowi pasti mengerti sikap partai yang menolak dana aspirasiini,” kata anggota Fraksi PDI Perjuangan, Budiman Sudjatmiko, di Kompleks Parlemen,Senayan,Jakarta,Selasa(23/ 6). Terlebih lagi, lanjut Budiman, penolakan ini perintah langsung dari

Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri. Artinya, semua kader harus melaksanakan instruksi tersebut.“Pak Jokowi kan kader PDIP juga,” kata Budiman. Selain melalui Jokowi, lanjut Budiman,PDI-Pjugaakanmenempuh jalur hukum melalui Mahkamah Agung. Partai berlambang banteng moncong putih itu akan menggugat Pasal 80 huruf J Undang-Undang MPR, DPR, DPD dan DPRD yang menjadi dasar dari diusulkannya dana aspirasi ini.“Kita akan mencari celah di MA,” ujarnya. Selain PDI-P, dua fraksi parpol pendukung pemerintah lainnya, yakni Nasdem dan Hanura, juga menolak dana aspirasi sebesar Rp 20 miliar per anggota DPR setiap tahunnya ini. Namun, penolakan ini kalah suara karena tujuh fraksi lainnya mendukung. Akhirnya, pimpinan sidang Fahri Hamzah pun mengetuk palu sidang dan mengesahkan mekanisme aturan mengenai dana aspirasi.(cni/komc)

KPK. Penujukan ketiganya menyusul pemberhentian sementara dua pimpinan KPK Abraham Samad dan Bambang Widjojanto yang berstatus tersangka.

tidak akan terjadi di kemudian hari. Ia pun mendorong pansel membuat peraturan khusus mengenai hal ini. “Sejauh mana ada jaminan. Misalnya jika dia masih memegang jabatan tertentu, maka dia harus jeda dulu dan tidak bisa langsung menjabat di KPK,” ujar Bambang di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Selasa (23/6). Bambang memaparkan, jika aturan tersebut belum dibentuk, maka keraguan tentang independensi calon pimpinan KPK dari institusi kepolisian dan TNI akan tetap ada di masyarakat. “Tidak ada jaminan kalau sense of corpsnya sudah tidak ada,” ucapnya. Seperti diberitakan sebelumnya, pada masa pendaftaran calon pimpinan

KPK, pansel telah menemui beberapa kepala institusi negara. Mereka mendorong lembaga-lembaga itu untuk mengajukan anggota terbaik dalam seleksi tersebut. Saat ini sejumlah anggota TNI dan Polri sudah mendaftar. Dari unsur Polri ada nama Inspektur Jenderal Yotje Mende dan Inspektur Jenderal Syarul Mamma. Keduanya adalah jenderal polisi yang masih aktif bertugas. Selain keduanya, ada purnawirawan Polri yang juga mendaftar yakni mantan Deputi Pemberantasan Badan Narkotika Nasional Inspektur Jenderal Benny Mamoto. Sementara dari unsur TNI ada nama mantan Komandan Pusat Polisi Militer Mayor Jenderal Purnawirawan Hendardji Soepandji.(cni)

“Elok-elok saja kalau PDIP dapat banyaka kursi menteri,” kata Indra. Dari 34 kursi menteri di Kabinet Kerja, sebanyak 15 orang berasal dari partai politik dan 19 orang dari kalangan profesional. Empat menteri yang berasal dari PDIP yaitu Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaaný Puan Maharani (PDIP), Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo (PDIP), Menteri hukum dan HAM Yasonna Laoly (PDIP), Menteri BUMN Rini Soemarno (PDIP), Menteri Koperasi dan UMKM Puspayoga (PDIP).

Hebat (KIH) terkait adanya isu pergantian menteri di kabinet Presiden Joko Widodo. Selebihnya Wiranto juga enggan berkomentar banyak tentang adanya wacana pencopotan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi yang merupakan kader Hanura. “Saya umpama (ada menteri yang dicopot) enggak bisa. Hanya presiden yang bisa. Kita serahkan presiden untuk berikan penilaian, buat satu pertimbangan dan keputusan. Kita dukung,” tuturnya. Dalam Kabinet Kerja Jokowi-JK, Hanura mendapat jatah dua kursi untuk kadernya, yaitu Yuddy Chrisnandy sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi dan Menteri Perindustrian Saleh Husin. Sebelumnya, saat ditemui di kawasan Menteng beberapa waktu lalu, Wiranto menilai sejauh ini kinerja menteri dari Partai Hanura berjalan dengan baik. “Saya instruksikan untuk kerja dengan baik, kesungguhan dan tentunya hati nurani,” ucapnya. Isu reshuffle kembali menguat setelah Presiden Jokowi meminta seluruh kementerian dan lembaga untuk memberikan dua halaman laporan berisi pencapaian program dalam enam bulan lalu dan rencana program dalam enam bulan ke depan pada Kamis (18/6) lalu.(cni)

Maju ... Dari Halaman 1 Sebelumnya diberitakan, Johan merupakan satu-satunya pimpinan incumbent yang akan mendaftar pada seleksi pimpinan untuk empat tahun mendatang. Johan mengaku kini tengah menyiapkan dokumen yang dibutuhkan dalam seleksi tersebut. “Saya memutuskan akan mendaftar pada Minggu malam kemarin, setelah bertemu dengan ibu beberapa waktu yang lalu dan mendapat restu beliau. Saat ini sedang menyiapkan dokumendokumen untuk persyaratan pendaftaran, semoga waktunya cukup,” ujar Johan. Johan menjelaskan, dukungan juga telah didapat dari istrinya. Sementara itu, si anak yang masih berusia 14 tahun justru tak sepakat bapaknya mendaftar lagi menjadi calon pimpinan komisi antirasuah. “Sementara

anak-anakku sebenarnya kurang setuju, terutama yang kecil, karena kalau jadi pimpinan KPK jarang ada waktu untuk mereka,” ujarnya. Johan Budi mengawali karier sebagai wartawan di sebuah media di Indonesia. Kemudian, dia memutuskan untuk hijrah ke KPK dan tak berselang lama menduduki jabatannya sebagai Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat. Selanjutnya, pada tahun 2006 hingga tahun 2014, ia mengemban tugas sebagai juru bicara sekaligus Deputi Pencegahan lembaga antirasuah. Pada tahun 2014, Johan bersama dengan pakar hukum pidana Indriyanto Seno Adji dan mantan Ketua KPK periode 2003-2006, Taufiqurrachman Ruki, ditunjuk Presiden Joko Widodo sebagai Pelaksana Tugas Pimpinan

KONFLIK KEPENTINGAN Wakil Ketua nonaktif Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto mengapresiasi sejumlah tokoh dari Polri dan TNI yang ingin menjadi pimpinan komisi antirasuah periode berikutnya. Meski demikian Bambang berkata, jika akhirnya terpilih, tokoh-tokoh itu rentan menimbulkan konflik kepentingan di internal KPK. Bambang menuturkan, panitia seleksi pimpinan KPK harus dapat menjamin konflik kepentingan tersebut

PDIP ... Dari Halaman 1 Secara terpisah, sumber CNN Indonesia menyatakan ada 17 menteri yang telah dievaluasi Istana. Dari jumlah itu, empat menteri telah ditandai dan diusulkan untuk diganti karena berkinerja buruk. Keempat menteri itu seluruhnya jajaran bidang ekonomi, yakni Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Menteri BUMN Rini Soemarno, dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Andrinof Chaniago. Presiden Jokowi terang menyebut ada kementerian yang mendapat rapor merah. Hal itu ia sampaikan usai seluruh kementerian mengumpulkan laporan kinerja periode November 2014-Mei 2015 sekaligus laporan perencanaan periode Juni-November 2015, Kamis pekan lalu (18/6). Jokowi mengatakan selalu mengevaluasi kinerja menterinya melalui berbagai laporan dan hasil kerja mereka di lapangan. Secara khusus, PDIP juga menyatakan ketidakpuasannya terhadap jajaran menteri ekonomi Kabinet Kerja Jokowi. Para menteri itu kerap menjadi sorotan dalam pertemuan rutin partai politik anggota Koalisi Indonesia Hebat.”Menteri-menteri ekonomi kurang gebrakan selama delapan bulan bekerja. Mestinya akar masalah diselesaikan. Penuhi harapan rakyat di bidang ekonomi misal dengan menciptakan lapangan kerja dan

meningkatkan produksi rakyat. Presiden bisa lakukan reshuffle kabinet atau reposisi menteri,” kata Hasto. PDIP meminta Jokowi tak ragu menggeser, menukar, hingga mencopot para menterinya yang tak mampu menjabarkan kebijakan politik dan ekonomi Presiden. “Reshuffle saja. Ini untuk meningkatkan dan mempercepat konsolidasi antara parlemen dan pemerintahan. Dukungan dari DPR juga penting,” ujar Hasto. Apalagi, kata Hasto, survei pun menunjukkan kinerja menteri-menteri ekonomi buruk. Belum lagi sejumlah menteri punya komunikasi yang buruk dengan Dewan Perwakilan Rakyat selaku mitra kerja pemerintah. JATAH KURSI MENTERI Politikus Partai Golkar Indra J Piliang mengatakan partainya tidak perlu mendapat jatah kursi menteri terkait dengan rencana reshuffle di Kabinet Kerja pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurut Ketua Dewan Pimpinan Pusat Bidang Penelitian dan Pengembangan Partai Golkar kubu Agung Laksono ini, Golkar untuk masa saat ini sebaiknya cukup di parlemen saja. “Golkar tidak usah ikut ambil bagian di pemerintahan. Tidak perlu ada satu atau dua kader Golkar yang duduk di kabinet,” ujar Indra, Selasa (23/6). Sebaiknya, menurut Indra, Golkar menguatkan diri di DPR saja karena banyak

SK ... Dari Halaman 1 Kan harus ada SK dari Dagri dan harus ada alasan kenapa mundur,” kata Tjahjo saat ditemui di Kompleks DPR RI, Jakarta, Selasa (23/6). Selain memiliki alasan yang jelas, ujar Tjahjo, para kepala daerah tersebut juga butuh putusan yang dikeluarkan oleh DPRD tempat mereka memimpin. Alasannya, para kepala daerah tersebut terikat sumpah yang mereka ucapkan di depan para anggota DPRD. Tjahjo mencontohkan Bupati Kutai Timur Isran Noor yang mundur dari posisinya. Saat itu, Isran tidak menjelaskan kenapa dia memutuskan untuk mundur dari jabatannya. “Saya tanya kenapa dia mundur tapi dia tak jawab, dia hanya mengatakan hanya ingin mundur. Ternyata dia mundur karena mau menjadi Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia,” kata Tjahjo.

Terkait para kepala daerah petahana yang ingin kembali maju, Tjahjo sekali lagi mengingatkan harus ada penjelasan yang jelas kenapa mereka mundur. Jika alasannya untuk memberi kesempatan keluarganya untuk maju, Tjahjo mengaku tidak mungkin ada yang akan mengeluarkan alasan seperti itu. Selain itu, para petahana tersebut harus sudah menjabat sebagai kepala daerah minimal dua setengah tahun sebelum memutuskan untuk mencalonkan diri kembali. “Tidak ada yang berani sebutkan itu (mundur untuk beri jalan pada keluarga), karena Undang-Undangnya berkata seperti itu,” katanya. “Dasarnya adalag masalah mundur apa dan harus ada keputusan DPRD, setelah itu kita kaji UU dan akan koordinasi dengan KPU.”(cni)

hal-hal yang strategis yang bisa Golkar lakukan yaitu salah satunya fungsi legislasi. “Itu yang penting juga,” ucap Indra yang kepengurusan partainya pro pada koalisi pemerintahan sehubungan dengan dualisme kepemimpinan di Partai Golkar. Indra mengaku partainya tidak mengincar kursi menteri dari Presiden Joko Widodo. Menurutnya, jika nanti pada pergantian menteri ada kader Golkar yang menjadi menteri maka tidak hanya dilihat dari kepartaiannya saja. “Lihat kemampuan dirinya sehingga bisa dipilih (menjadi menteri),” kata Indra. Indra menyatakan, bila memang kader Golkar pada periode pemerintahan kali ini tidak ada satupun yang menjadi menteri maka tidak perlu dipersoalkan. “Masih ada kesempataan setelah 2019 nanti, jadi tidak perlu berharap pada sekarang ini,” tuturnya. Mengenai Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang menginginkan tambahan lima kursi menteri, Indra memandangnya sebagai hal yang sangat wajar. “Layaklayak saja mereka (PDIP) berharap begitu. Ini soal idelogi. PDIP sebagai partai utama (di pemerintahan) perlu mendapat porsi yang besar,” ujarnya. Bahkan, menurut Indra, jumlah sembilan menteri untuk PDIP kalau nanti mendapat tambahan lima kursi menteri masih kurang.

TAK USAH BERSEPAKAT Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Wiranto menyatakan partaipartai yang berkoalisi dengan pemerintah tidak ada kesepakatan apapun terkait perombakan menteri yang rencananya akan dilakukan selepas Idul Fitri nanti. “Ada kesepakatan bagaimana? Presiden tidak usah bersepakat dengan siapapun untuk reshuffle,” ujar Wiranto saat ditemui seusai berbuka puasa di rumah Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan di Jakarta, Senin (22/6). Wiranto mengaku belum ada pertemuan Koalisi Indonesia


SULUT

RABU 24 JUNI 2015

Temuan BPK RI tidak pengaruhi Pilkada serentak KPU Sulut tunggu DP4 dari pemerintah pusat rolling jabatan pemkab bolmut Pontoh: 60 persen eselon II bakal dilakukan penyegaran ROLLING jabatan di Pemerintah Kabupaten (pemkab) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) , ternyata bukan isapan jempol semata oleh Bupati Bolmut Drs Depri Pontoh sehingga dipastikan bakal segera dilaksanakan. Hal ini disampaikan oleh Bupati Bolmuts, Drs Depri Pontoh saat bertemu dengan sejumlah wartawan harian, Selasa (23/6) kemarin. “Rolling tetap akan dilaksanakan, karena sata telah mengantongi nama–nama pejabat yang akan dilakukan penyegaran yang sudah disetujui oleh Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), tinggal menunggu waktu yang tepat mungkin besok atau lusa sudah bisa dilaksanakan,” ujarnya. Bupati pun mengatakan, untuk rolling kabinet juara jilid dua ini, merupakan rolling terbesar karena yang akan dilakukan rolling adalah pejabat esselon II, III dan IV dilingkungan Pemkab Bolmut. “Ada 60 persen pejabat esselon II yang bakal dilakukan penyegaran, setelah selesai di evaluasi oleh saya bersama Tim Baperjakat Pemkab Bolmut,” singkatnya. Sebagaimana kita ketahui bersama beredar kabar nama-nama pejabat yang diprediksikan masih tangguh memegang jabatan kepala dinas dan setingkatnya saat ini akan bertumbangan dalam agenda “cuci gudang” yang rencananya akan digelar Bupati Bolmut Drs Depri Pontoh ini. Dan berhembus kabar, kuat dugaan penyegaran jabatan, selain eselon III, yang paling banyak pada eselon II yakni setingkat kepala dinas dan badan akan menjadi target utama. Karena dianggap banyak pejabat yang tidak bekerja maksimal lagi demi kemajuan Bolmut kedepan. Padahal sebagaimana yang diingatkan Bupati Drs Depri Pontoh bahwa, pejabat di Bolmut harus menunjukan pengabdian yang tinggi untuk rakyat, bukan kepada pribadi atau kelompok. Olehnya pejabat yang bersangkutan soal kinerja dan loyalitas dinilai tidak lagi menunjukan penganbdian untuk rakyat. Terpisah, Wakil Ketua II Dewan Kabupaten (Dekab) Bolmut, Arman Lumoto, saat dimintai tanggapannya, mengatakan, sudah sepantasnya Bupati melakukan rolling jabatan jilid dua ini, sehingga dirinya berharap Bupati Bolmut Drs Depri Pontoh dalam rolling kali ini memang benar–benar menempatkan pejabat yang ingin bekerja demi kemajuan Kabupaten Bolmut nantinya.(try34)

PREDIKSI -

Kepala Dinas PU Bolmut, Ir Saeroji–Staf Ahli Bupati Bolmut

-

Kepala Dinas Pertanian Sutrisno Goma–Staf Ahli Bupati Bolmut

-

Kepala Bappeda Bolmut, Sarifudin Potabuga–staf diperbantuan di Sekkab Bolmut

-

Kepala Distamben Bolmut, Mirdad Mardani–staf diperbantuan di Sekkab Bolmut

-

Kabid Ketenaga kerjaan Disnakertrans Bolmut, Noval Djarumia–Kabag Humas

-

Camat Bolangitang Barat, Fadly Usup–Kabag Tapem

Diambil dari berbagai sumber resmi Pemkab Bolaang Mongondow Utara.

Manado—Hasil temuan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, tidak akan mempengaruhi tahapan dan pelaksanaan Pilkada serentak di Sulut pada 9 Desember 2015. Hal ini setelah mendapat kepastian dari KPU Sulut yang mengatakan pihaknya belum mendapat instruksi perubahan jadwal dari KPU Pusat. “Belum ada petunjuk dan arahan baru dari perubahan tanggal pelaksanan pilkada serentak. Kalau pun itu akan berubah,

kami kira surat edarannya sudah sampai di pihak kami. Tapi hingga kini belum ada,” tegas Ketua KPU Sulut, Yessy Momongan. Anggota Komisioner KPU Sulut Divisi Sosialisasi, Fachroddin Noh juga membenarkan jika hingga kini KPU tetap komitmen dengan penetapan tanggal 9 Desember 2015 sebagai hari Pilkada serentak. “Pilkada serentak tetap dilaksanakan 9 Desember 2015 dan tidak berubah. KPU bekerja seperti biasanya sesuai dengan agenda yang ada untuk pilkada serentak 9

Desember 2015 nanti,” tuturnya. Ditambahkan Komisioner KPU Komisioner KPU Divisi Data Informasi, Zulkifli Golonggom, KPU Sulut sampai saat ini masih menunggu Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan atau disingkat DP4 dikirim dari pemerintah pusat. “Kami masih menunggu koordinasi. Soal keterlambatan atau hal teknis lain, kita lihat nanti. Tapi saat ini masih dalam proses. Jadi sekali lagi kami masih menunggu koordinasi. Kita tunggu bersama pengumumannya besok (hari ini,red),” tambahnya.(dede)

BULAN PUASA

Ringkuangan dan JIPS gelar aksi sosial di PA Muthmainnah Kinilow

3

LKPJ AKHIR MASA JABATAN

Pansus “kupas” 34 SKPD Pemprov Sulut Manado—Kerja extra kembali dilakukan oleh Deprov Sulut. Hal ini dibuktikan lewat pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) akhir masa jabatan 5 tahun Gubernur Sulut SH Sarundajang. Silih berganti, Pansus mengkritisi sejumlah anggaran dan pelaksanaan program dari sejumlah SKPD. Dinas Pekerjaan Umum (PU) Sulut misalnya. Sejumlah proyek dan pembangunan jalan rusak kembali dipertanyakan kepada Kadis PU Sulut, JE Kenap. Anggota Pansus, James Tuuk, Frangki Wongkar dan Raski Mokodompit menyorot mengenai sarana infrastruktur jalan yang kurang mendapat perhatian pemerintah, salah satunya Jalan Geme Rainis yang ada di Kepulauan Kabupaten Talaud dimana sama sekali belum mendapat perhatian dari pemerintah. Bahkan James Tuuk dengan tegas menyatakan jika Kadis PU Sulut jika tidak mampu membangun jalan Geme , maka Deprov Sulut bisa merekomendasikan agar TNI saja yang membangunnya. “Daerah perbatasan sangat kurang perhatian dari pemerintah. Sudah 9 bulan saya menjabat sebagai anggota Deprov, ada sekira 36 aspirasi warga Talaud soal jalan Geme,” tegas Tuuk. Hal yang sama juga diungkapkan oleh Ketua Pansus Edwin Lontoh dimana

menurutnya Deprov Sulut punya kepedulian pembangunan jalan di Talaud, namun yang menjadi kendalanya disana adalah masih kurangnya kontraktor. “Disana itu hanya ada satu kontraktor dan masih perlu ditambah. Bayangkan untuk pembangunan jalan Provinsi di Talaud diplot anggaran Rp10 miliar, sampai sekarang tidak selesai. Jadi salah satu solusinya harus menambah kontraktor,” ujarnya yang juga anggota Deprov Dapil Talaud. Persoalan ini dikonfirmasikan ke Kadis PU Sulut, JE Kenap mengatakan jika jalan Geme Rainis di pulau Karakelan bukan tidak diperhatikan pemerintah. Akan tetapi kurangnya alat berat dan material yang sulit untuk didapatkan. “Alat dan material yang dipakai sulit. Karena harus dibawa dari luar Talaud. Meskipun TNI yang akan membangun harus membutuhkan alat-alat berat,” tutupnya. Seperti diketahui , Selasa (23/6) kemarin, pansus mengupas sekitar 34 SKPD Pemprov Sulut yang dipimpin langsung oleh Sekprov DR. S R Mokodongan. Pansus banyak mengupas program kerja dari setiap SKPD selama 5 tahun. Selain mengukur kinerja dari setiap program kerja dari SKPD mengetahui apakah program kerja dari 34 SKPD ini berhasil atau mengalami perbaikan atau ada masalah.(dede)

PARLEMEN

Deprov: Pilkada serentak mustahil hemat anggaran

AKSI sosial membagi kasih dengan anak-anak Panti Asuhan Muthmainnah yang berada di Pondok Pesantren Hidaya Tullah Kelurahan Kinilow Kecamatan Tomohon Utara oleh JIPS dan Karo Umum.(foto: ist)

Tomohon—Kepala Biro Umum Setda Provinsi Sulut Jemmy Ringkuangan AP MSi bersama Jurnalis Independen Pemprov Sulut (JIPS) yang sehari-harinya meliput kegiatan Pemprov Sulut, kembali menggelar aksi sosial membagi kasih dengan anak-anak Panti Asuhan ‘Muthmainnah’ yang berada di Pondok Pesantren ‘Hidaya Tullah’ Kelurahan Kinilow Kecamatan Tomohon Utara, Selasa (23/6) kemarin. “Kegiatan aksi sosial kemanusiaan ini sudah yang ketiga kali dilaksanakan JIPS bersama Pemprov Sulut di beberapa Panti Asuhan yang ada di daerah ini,” ujar Ketua Bidang Mental Spiritual JIPS, Ismael Maga. Koordinator JIPS, Donny Aray mengatakan, kegiatan ini merupakan wujud kasih kepada sesama umat manusia, terlebih kepada saudara-saudara kita Umat Muslim yang saat ini sedang melaksanakan Ibadah

Puasa di Bulan Suci Ramadhan. Ringkuangan saat menyampaikan sambutannya tak lupa menyampaikan ucapan selamat melaksanakan Ibadah Puasa kepada pengurus dan anak-anak yang ada di PA Muthmainnah Kinilow. “Kiranya Ibadah Puasa yang dilaksanakan secara tulus akan mendapat pahala dari Allah SWT,” katanya. Ringkuangan yang juga selaku Pembina JIPS menyatakan, sungguh luar biasa kepercayaan yang dilakukan oleh para pengurus dan pengasuh yang telah membina sekaligus menjaga anak-anak yang ada di Panti ini. “Didikan dengan iman dan ketaqwaan yang diberikan pengasuh, saya yakin anak-anak disini suatu saat akan menjadi orang-orang yang berguna,” jelasnya. Karena itu, atas nama JIPS dan Pemprov Sulut, mantan Karo Organisasi ini mengapresiasi atas jerih lelah

dari pengurus dan pengasuh di pondok pesantren ‘Hidaya Tullah’. Kegiatan ini merupakan rangkaian kasih wartawan yang tergabung dalam JIPS yang datang dari berbagai agama yang majemuk, datang ke sini dengan satu semangat yaitu Kasih. “Sebab Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang (SHS) pernah mengemukakan ungkapan kasih menembus perbedaan,” tandas Ringkuangan. Korlap, Steven Semen menambahkan, bantuan yang diberikan kepada 70 anak-anak Panti serta 45 pengasuh berupa gula pasir, susu, beras dan MP Asi.(erer)

Manado—Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada Desember 2015 nanti, kini menuai pro dan kontra di kalangan anggota parlemen baik lokal maupun di tingkat nasional. Jika di DPR-RI khususnya Komisi IV masih mempersoalkan keputusan penyelenggara pemilu seperti KPU, maka berbeda dengan disampaikan oleh Deprov Sulut khususnya Badan Anggaran (Banggar). Selain kurang setuju dengan dengan pelaksanaan Pilkada serentak, Deprov Sulut juga mengkritik isi dan penjelasan dari beberapa pasal dalam UU Pilkada. Dimana, filosofi dari UU Pilkada yang menerangkan terkait penghematan anggaran dalam pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, ternyata hanya akan berakhir dengan kebohongan belaka. Pasalnya, tidak relevan dan mustahil untuk dicapai oleh penyelenggara Pilkada. “Kami otokritik terhadap UU Pilkada terkait penghematan anggaran. Mengapa demikian? Karena sangat mustahil untuk Pilkada serentak ini benar-benar menghemat anggaran,” tutur Ketua Banggar Deprov Sulut, Hi Amir Liputo.

Liputo menerangkan, pilkada kali ini benar dapat menghemat anggaran, apabila pihak penyelenggara dalam pelaksanaan Pilkada dipilih langsung oleh DPR. “Semacam paripurna yang diselenggarakan oleh KPU, disini Dewan tinggal memilih siapa yang merupakan calon dalam Pilkada baik Gubernur, Bupati/Walikota. Kan simpel saja. Dengan demikian, anggaran Pilkada akan menjadi lebih hemat,” jelas Wakil Ketua Komisi III itu. Sebelumnya, Sekertaris Fraksi Amanat Untuk Keadilan ini mengakui membengkaknya anggaran di Sulut bisa bahkan bisa mencapai Rp200 miliar. “Jika banyak calon, maka anggarannya juga banyak yang harus disiapkan oleh KPU. Karena semua alat peraga dan dana kampanye disiapkan oleh penyelenggara pilkada,” paparnya. “Yang salah disini adalah undangundang karena dalam beberapa pasal menyebutkan anggaran Pilkada harus disiapkan daerah. Seharusnya anggaran pilkadanya ditanggung APBN. Kita (daerah,red) tidak akan mengeluarkan uang yang cukup banyak,” kuncinya.(dede)

PENDIDIKAN

Dikda Tomohon seleksi siswa berprestasi tingkat SMA/SMK Tomohon—Dalam upaya meningkatkan inovasi dan kreativitas para peserta didik, maka Pemkot Tomohon melalui Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) melaksanakan seleksi siswa berprestasi tingkat SMA/SMK seKota Tomohon yang dilaksanakan di Aula SMA Kristen 2 Tomohon, Selasa (23/6) kemarin. Kepala Dinas Dikda Kota Tomohon, Drs Gerardus E Mogi melalui Kepala Bidang (Dikmen) Pendidikan Menengah Royke Posumah MEd selaku ketua panitia mengatakan bahwa seleksi dilaksanakan dalam rangka juga program Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sulawesi Utara dalam hal pemilihan siswa teladan. “Seleksi siswa berprestasi ini dilaksanakan di seluruh Kabupaten/Kota Provinsi Sulut dan dalam penjaringan akan dipilih 2 siswa terbaik sebagai utusan Kabupaten/Kota dan nantinya akan berkompetisi di Tingkat Provinsi pada tanggal 24 sampai 26 Juni 2015 di Hotel Sahid Teling Manado,” kata Posumah. Selebihnya dikatakannya, dalam seleksi siswa harus menguasai keterampilan debat siswa dalam Bahasa Inggris dan Indonesia, pidato, baca puisi, deklamasi Bahasa Inggris dan Indonesia, keterampilan tangan, keterampilan Iptek, mempunyai karya ilimiah yang dihasilkan sendiri serta berbagai pengetahuan umum lainnya.(gebe)


YUSTISIA OPERASI KETUPAT 2015 Manado, Bitung dan Bolmong masuk pengamanan Prioritas I DALAM rangka persiapan menyambut Idul Fitri 1 Syawal 1436 Hijriah yang jatuh pada tanggal 17 dan 18 Juli mendatang, pihak Polda Sulut akan menggelar Operasi Ketupat 2015. Rencananya, operasi tersebut WILMAR Marpaung. akan berlangsung selama H-7 sampai dengan H+7 Idul Fitri nanti. Daerah operasi sendiri, akan dilaksanakan di seluruh wilayah hukum Polda Sulut. Untuk daerah prioritas Operasi Ketupat 2015, dibagi menjadi dua. Daerah prioritas I, meliputi Polresta Manado, Polresta Bitung dan Polres Bolmong. Sementara untuk daerah prioritas II, yaitu daerah yang minoritas Muslim, meliputi Polres Tomohon, Polres Minahasa, Polres Minsel, Polres Minut, Polres Talaud dan Polres Sangihe. Rencana gelar personil dalam Operasi Ketupat nanti, berjumlah 1768 personil. 175 personil dari Polda Sulut dan 1593 lainnya dari Polres/ta. Untuk pos pengamanan sendiri, ada 74 Pos yang dibagi di seluruh wilayah hukum Polda Sulut. 46 Pos pengamanan dan 28 Pos layanan. Untuk daerah pusat kota, nantinya akan ada 20 pos yang tersebar di titik-titik tertentu. Data persiapan Operasi Ketupat 2015 tersebut, dirilis langsung oleh Kepala Biro Operasional (Karo Ops) Polda Sulut, Kombes Pol Rudy Sumardiyanto SH MSi. Terkait Operasi Ketupat 2015 yang akan dilaksanakan nanti pada H-7 sampai dengan H+7 Idul Fitri, Kapolda Sulut Bigjen Pol Drs Wilmar Marpaung SH sangat mengapresiasi kesiapan anggotanya dalam pengamanan nanti. “Jadi saya lihat, anggota kami sudah siap. Tinggal menunggu gelar pasukannya nanti,” ujar Kapolda. Kapolda juga menambahkan bahwa dirinya mengerti bahwa di daerah Sulut sendiri Muslim merupakan kaum minoritas. “Biarpun kaum muslim di Sulut sedikit atau minoritas, tapi kita tetap harus menghormati saudara kita yang sedang beribadah. Jadi saya harapkan kepada warga Sulut agar turut membantu menjaga keamanan di Bulan Puasa ini,” tambahnya.(try04/erel)

MUSRENBANG POLDA SULUT Kapolda: Kepercayaan publik sangat penting

KAPOLDA saat memimpin Musrenbang jajaran Polda Sulut, yang dilaksanakan di aula Mapolda, kemarin.(foto: hms/plda)

BERDASARKAN evaluasi capaian pelaksanaan tugas Polda Sulut sampai dengan akhir Rencana Strategis (Renstra) tahap II tahun 2014, kinerja Polda Sulut dirasakan belum maksimal. Hal ini dikatakan oleh Kapolda Sulut, Brigjen Pol Drs Wilmar Marpaung, dalam sambutannya saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan dan Anggaran (Musrenbang) Polda Sulut Tahun 2015, Selasa (23/6) kemarin. Hal tersebut, lanjut Kapolda, ditandai dengan masih rendahnya tingkat kepercayaan masyarakat kepada Polri, belum optimalnya koordinasi, kerjasama dan kolaborasi yang telah disepakati dengan stakeholders terkait serta elemen masyarakat dan masih rendahnya partisipasi publik dalam kegiatan kepolisian. Munculnya permasalahan ini, menurut Kapolda, disebabkan adanya beberapa kelemahan di bidang pembinaan dan operasional. Mencermati berbagai permasalahan dan tuntutan masyarakat yang sangat tinggi, Kapolda mengajak seluruh personel Polda Sulut dan jajaran untuk merencanakan berbagai kegiatan yang proaktif serta menetapkan program kegiatan kepolisian yang aplikatif dan komprehensif. “Tujuannya adalah untuk mengantisipasi dan menanggulangi beragam potensi gangguan kamtibmas, agar tidak mengganggu stabilitas keamanan di wilayah Polda Sulut, sehingga diharapkan kepercayaan masyarakat terhadap kinerja Polri akan terwujud,” kata Kapolda. Tak hanya itu, Kapolda mengingatkan bahwa kepercayaan publik itu sangat penting dan mendasar dalam pelaksanaan tugas Polda Sulut. Oleh karena itu, Kapolda menghimbau agar perencanaan yang telah disusun selama ini harus terus digelorakan dan ditingkatkan supaya masyarakat benar-benar merasakan perubahan yang dilakukan Polda Sulut dan jajaran. “Jadikan setiap masukan, kritikan yang disampaikan masyarakat sebagai pembelajaran untuk membangun Polda Sulut yang lebih profesional, solid, modern dan dipercaya masyarakat,” pungkas Kapolda. Musrenbang Polda Sulut ini merupakan tindak lanjut dari hasil Musrenbang Polri yang dilaksanakan pada 25-27 Mei 2015 lalu, sekaligus sebagai evaluasi pelaksanaan Renstra Polda Sulut tahun 2010-2014 serta menguatkan arah, target dan sasaran pembangunan Polda Sulut pada Renstra tahun 2015-2019. Kegiatan yang berlangsung di ruang Tribrata Mapolda Sulut ini dihadiri oleh Wakapolda, Irwasda beserta para pejabat utama dan Kapolres, Kapolresta jajaran Polda Sulut, dengan peserta seluruh Kasubbag Renmin Satker Mapolda dan Kabagren Polres/ta jajaran.(erel)

RABU 24 JUNI 2015

4

KKEP adili eks Kasat Reskrim Polres Minut Jadi terduga pelanggar atas penanganan laporan kasus dugaan cabul tahun 2013

MANTAN Kasat Reskrim Polres Minut, AKP Ferry Manoppo, menjadi terduga pelanggar melalui sidang KKEP yang digelar di Mapolda Sulut, kemarin. (inzet) Ketua KKEP Polda Sulut, AKBP Yusuf Setyadi.(foto: hms/plda)

Manado—Komitmen Polda Sulut melalui Bidang Wabprof Propam, untuk menindak anggota Polisi yang melakukan pelanggaran disiplin dan kode etik Polri, belakangan ini kembali ditunjukkan. Buktinya, setelah menuntaskan sidang kasus pencurian dan penggelapan barang bukti (babuk) uang milik Bank Negara Indonesia (BNI) cabang Manado, dengan menyeret sebanyak 27 mantan anggota Timsus Polda Sulut, kini Selasa (23/

6) kemarin, Komisi Kode Etik Polri (KKEP) Polda Sulut dibawah pimpinan, AKBP Yusuf Setyadi SH SSt MK MM MHum, bersama tim Penuntut AKP Muhlis Suhani dan Ipda Okta Paparang, menyidangkan mantan Kasat Reskrim Polres Minut, AKP Ferry Manoppo. Sidang dugaan pelanggaran kode etik profesi Polri ini, digelar di ruang Tribrata Mapolda Sulut mulai pukul 10.00 hingga 13.30 Wita. Setyadi yang bertindak

sebagai Ketua KKEP, didampingi Wakil Ketua I Kasubbid Waprof, Kompol Robby Rondonuwu serta Wakil Ketua II Kasubdit Provost, Kompol R Rantemona. Dalam sidang ini, Manoppo yang kini menjabat sebagai Kabag Ops Polres Minut itu, dijadikan terduga pelanggar atas tidak profesionalnya menangani kasus hingga menyalahi Peraturan Kapolri Nomor 14 tahun 2011 tentang Kode Etik Profesi Polri. “Oknum anggota yang

KEJAHATAN JALANAN

KORBAN usai mendapatkan perawatan di RS, langsung dibawa petugas untuk membuat laporan di Polresta Manado.(foto: ist)

hanya karena menolak untuk rujuk kembali. “Kami sudah pisah 3 bulan dan dia minta rujuk lagi, tapi saya tidak mau hingga akhirnya tangan dan kaki saya diikat lalu dipukulnya,” kata korban, yang memiliki anak satu itu. Lanjutnya, saat mencoba membuka pintu mobil untuk meminta tolong kepada warga di jalan, MM mendorongnya hingga ia harus berpegangan dan bergantungan di pintu. Namun akhirnya, karena sudah tak tahan, dirinya terjatuh dan berguling-guling di tengah jalan. “Saya ingin dia ditangkap dan dihukum pak. Karena saya dianiaya beberapa kali, kemudian disetubuhi,” ungkap korban. Setelah menerima laporan tersebut, Tim Resmob Polresta Manado langsung melakukan pencarian, dengan mendapatkan plat nomor mobil yang dikendarai pelaku. Beberapa jam kemudian sekitar pukul 03.00 Wita, pelaku berhasil dibekuk saat sedang bersembunyi di

penuntutan. Dalam proses persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Airmadidi, terungkap bahwa penanganan kasus yang dilakukan pihak Reskrim Polres Minut dibawah pimpinan AKP Ferry Manoppo ternyata memiliki sejumlah kejanggalan dan bukti tak kuat. Hasilnya pun berbading terbalik dengan apa yang diharap penyidik. Pasalnya, tersangka akhirnya divonis bebas oleh Majelis Hakim. Nah disini akhirnya kasus pun mulai dipertanyakan pihak keluarga tersangka. Tak heran, tersangka langsung melaporkan penanganan kasus ini ke Biro Wabprof Mabes Polri. Setelah menerima laporan, pihak Polda Sulut akhirnya melakukan pemeriksaan lebih lanjut hingga menemukan pelanggaran bahwa AKP Ferry Manoppo, melakukan pelanggaran atas tidak profesionalnya menangani kasus tersebut. Tak heran Manoppo akhirnya diseret ke persidangan internal Polri untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. “Intinya Kasat Reskrim tidak professional menjalankan fungsi tugas dan tanggung jawabnya. Ada beberapa faktor yang menyalahi aturan dalam menangani kasus itu,” beber sumber di Mapolda.(erel)

PERLINDUNGAN

Disetubui, diikat dan dibuang dari mobil, wanita satu anak luka-luka Manado—Aksi kejahatan jalanan ayau street crime yang berlaku di wilayah Manado, nampaknya terus menjadi tanda awas bagi masyarakat. Pasalnya, tak hanya lelaki yang dijadikan korban, kaum perempuan pun tak lepas dari target pelaku untuk memuluskan aksinya. Buktinya, Selasa (23/6) dini hari, sekitar pukul 01.00 Wita, seorang wanita sebut saja Luna, warga salah satu Kelurahan di Bitung, menjadi korban kekerasan. Pasalnya, perempuan malang ini mengalami luka lecet disekujur tubuh karena dibuang dari dalam mobil dalam keadaan kaki terikat. Peristiwa ini terjadi di Jalan Martadinata Kelurahan Dendengan Luar, Kecamatan Paal Dua Manado. Korban ditemukan oleh Sersan Dua (Serda) Yongky W, anggota TNI AL yang sedang tugas jaga malam di depan Asrama POM-AL. “Saya lihat wanita tergeletak sambil berteriak minta tolong. Ketika didekati, ternyata kakinya terikat tali plastik. Saya langsung buka tali yang melilit kakinya,” ujar Serda Yongky di lokasi kejadian. Sementara itu Supriyadi Baderan (44), sempat mengejar mobil Toyota Innova berwarna hitam, karena menyenggol kaca spion kanan mobilnya hingga rusak, saat mobilnya berada di depan Hotel Ahlan Kelurahan Komo Luar. Ia curiga mobil yang menyenggol mobilnya, pintu kirinya terbuka dan terlihat seorang wanita bergelantungan. “Saya coba ikuti dari jauh sampai akhirnya wanita itu ditemukan di pinggir jalan dan sudah ditolong pak tentara,” terang Supriyadi, yang mengaku malam itu hendak mencari makan nasi kuning. Korban sendiri setelah ditemukan, akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Permata Bunda, di Kelurahan Dendengan Dalam, untuk mendapat perawatan. Setelah itu korban mendatangi Mapolresta Manado untuk membuat laporan polisi. Korban ketika diwawancarai menuturkan, pelakunya adalah suami kumpul kebonya yang berinisial MM alias Michael (43), warga Kelurahan Sindulang Dua, Lingkungan III, Kecamatan Tuminting. MM mengikatnya

dijadikan sebagai terduga pelanggar, dituntut pasal 7 ayat 1 point c, sesuai Perkap No 14 tahun 2011 tentang Kode Etik Profesi Polri. Namun dalam sidang ini masih dalam pemeriksaan terduga pelanggar dan beberapa saksi,” ungkap Setyadi, melalui Penuntut Kompol Robby Rondonuwu, usai persidangan. Lebih lanjut ditegaskannya, proses pemeriksaan oknum anggota juga telah berlangsung kemarin, dan sidang berikutnya akan diagendakan untuk mendengarkan tuntutan. Tak hanya itu, dijelaskan bahwa oknum pejabat di Polres Minut itu diperiksa atas dugaan pelanggaran kode etik tentang penanganan tuduhan kasus dugaan percabulan yang terjadi di Minut 2013 silam. “Terperiksa dilaporkan korban sejak 5 Maret 2014,” singkatnya. Diketahui, kasus ini terungkap ketika Polres Minut menerima laporan atas kasus dugaan cabul yang menimpa gadis belia sebut saja Leydis. Dalam kasus ini, salah seorang lelaki YL alias Yudi, menjadi terlapor atas tuduhan kasus tersebut. Dalam proses penyidikan, Yudi yang merupakan anak dari pensiunan Pamen Polri ini, dijadikan tersangka oleh penyidik. Sontak saja, kasus ini pun terus berlanjut hingga ke

kawasan Wanea Plaza. Oleh petugas Resmob, pelaku pun langsung digiring ke Mapolresta untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. Saat diwawancarai, pelaku membenarkan kalau pelaku marah karena korban tidak mau balikan dengan pelaku. “Saya marah karena dia (korban) sudah tidak mau balikan dengan saya,” terang pelaku. Lanjut dikatakan pelaku, bahwa dia sempat menyetubuhi korban sebanyak 2 kali di dalam mobil di jalan Manado-Bitung, sesudah pelaku menjemput di rumah teman korban. Kemudian korban diikat, dan dilempar di lokasi kejadian, saat korban ditemukan saksi dalam keadaan terikat. Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Dewa Made Palguna ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian ini. “Pelaku sudah kami amankan, untuk diporses hukum,” tandas Palguna.(rees)

Telantarkan Balita di hutan, warga Kalasey didakwa Manado—Perbuatan sadis dari lelaki NT alias Noldy (38), warga Desa Kalasey Jaga V, Kecamatan Tombuluan Minahasa, yang tega menelantarkan calon anak tiri di hutan, akhirnya berujung ke Pengadilan Negeri (PN) Manado, Selasa (23/6) kemarin. Dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Alexander Sulung, terdakwa dijerat dalam Pasal berlapis. Yakni Pasal 45 ayat (1) UU RI No 23 tahun 2004, Pasal 49 huruf a UU RI NO 23 tahun 2004, tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), dan Pasal 338 KUHP Jo Pasal 53 ayat (1) KUHP. Dimana perbuatan terdakwa dilakukan pada Februari 2015 lalu. Awalnya terdakwa berpacaran dengan perempuan Ayu Sukaningsih, yang telah memiliki satu anak dari mantan suami yakni korban sebut saja Rangga (2). Kemudian dalam hubungan tersebut, ternyata perempuan Ayu sudah mengandung anak terdakwa. Karena tidak memiliki pekerjaan, terdakwa pun terpaksa mencari kerja di luar daerah, dan akan berangkat ke Biak. Nah, sebelum berangkat terdakwa pun merencanakan

niatnya untuk menelantarkan korban. Dimana terdakwa membawa korban di hutan yang berada di Desa Sea Satu, dan kemudian meninggalkan korban begitu saja hingga korban ditemukan saksi, dalam keadaan tertidur di atas batu dalam keadaan seluruh tubuh korban memerah. Dalam sidang ini pun saksi yang menemukan korban dihadirkan oleh JPU dihadapan Ketua Majelis Hakim, Vincnthius. Dalam keterangan saksi menuturkan pada saat itu, dia hendak mengikat sapi. Kagetnya saksi, saat melihat anak lelaki yakni korban sedang tertidur di atas batu. “Saya kaget, ketika melihat korban yang sedang tertidur. Melihat korban, maka saya langsung menghubungi kepala desa. Saat dilihat, tubuh korban memerah seperti digigit serangga,” tutur saksi. Dengan mendengarkan keterangan saksi, sidang pun ditutup dan akan kembali digelar pekan depan dimana masih dalam pemeriksaan saksi. “Sidang ditutup, dan akan kembali digelar pekan depan. Mohon Jaksa bisa menghadirkan saksi lainnya,” harap Vincenthius.(rees)

TERDAKWA menjalani persidangan di PN Manado, atas kasus menelantarkan anak di hutan.(foto: onal/sk)

KORUPSI PDAM TAHUNA

Uang setoran dipinjam Dirut melalui penagih Manado—Dugaan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) dalam kasis penyalahgunaan dana pendapatan di Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tahuna tahun 20122013 yang menjerat dua terdakwa yakni, mantan Pelaksana Tugas (Plt) Direktur PDAM Tahuna RP alias Recky, dan pelaksana penagih Loket PDAM, ND alias Nurkia, Selasa (23/6) kemarin, kembali bergulir di Pengadilan Negeri Tipikor Manado. Dalam sidang tersebut (JPU) Hengky Kaendo, mengagen-

dakan pemeriksaan 3 orang saksi. Ketiga saksi yakni pelaksana pembelian, kepala unit PDAM, dan pembantu sistem pengelolaan. Dihadapan Ketua Majelis Hakim Vincent VB Trisnaryanto, didampingi Djainuddin Karanggusi dan H Arizone Megajaya, dengan Panitera Pengganti (PP) Selvi Masengi, saksi yakni kepala unit PDAM di Tahuna menjelaskan, bahwa uang setoran dipinjam mantan Dirut terdakwa Recky, melalui terdakwa Nurkia. “Pada saat itu, saya di menerima pesan

singkat melalui ponsel dari Nurkia. Dimana dalam sms tersebut, Nurkia meminjam uang, katanya untuk diberikan ke dirut (terdakwa Recky) sebesar Rp15 juta,” tutur saksi yang tak mau namanya disebut. Sedangkan saksi lainnya yakni pembantu sistem pengelolaan, mengatakan bahwa dirinya hanya ditugaskan 1 kali untuk melakukan pemeriksaan di PDAM unit, dan menurut saksi bahwa komunikasi antara saksi dan Dirut sudah tidak harmonis lagi. “Saya hanya ditugaskan sekali, dan tidak tau

kenapa Dirut tidak lagi menegur saya,” jelas Adriana. Dengan dakwaan ini, Para terdakwa yang didampingi oleh Penasihat hukumnya masingmasing, Dety Lerah untuk terdakwa, Ricky nantinya akan mengajukan nota keberatan atau eksepsi pada pekan depan. Atas perbuatan para terdakwa JPU pun menjeratnya berdasarkan Pasal 3, Pasal 2 dan Pasal 8 tentang UU No 31 tahun 1999 yang telah diubah dan ditambah dengan UU No 20 tahun 2001 tentang pemberantasan tipikor.(rees)


PENDAPAT

RABU 24 JUNI 2015

5

swara kami

swara anda

Sekelumit soal belum tuntas

Mendorong inisiatif pertanian

SISTEM memodifikasi segala aksi jadi saksi-saksi kegagalan di zaman ini. Seperti kenang jawabanjawaban itu datang menggugat lagi apa yang disampaikan penyelenggara di masa lalu, bahwa mereka sementara mencari solusi, mengembangkan kebijakan dan langkah-langkah yang tepat untuk kepentingan rakyat, untuk kepentingan ekonomi nasional dan bagi kepentingan Indonesia secara menyeluruh, misalnya, sudah sangat mendesak adalah soal energi, diversifikasi energi, dan seterusnya apa lagi. Hari ini, derita coba dibendung derita, luka dicarik kian lebar, luka bertabur luka, pembungkaman dipertontonkan ketakutan berskenario entah. Sebuah kalimat yang kita sebut berkali-kali, mengandung banyak arti, lahirlah bimbang. Walau tak untuk lupakan bencana yang membingkai segala sektor, mari kita beralih, mengail issue dari logika ekonomi teknologis, orientasi kebendaan, materialistis, yang kini jadi gaya hidup. Masyarakat hanya dinilai berhasil bila pertumbuhan ekonomi rata-rata naik. Bahkan perbuatan baik apapun hanya dihargai bila bernilai ekonomi produktif dan dapat dimanfaatkan bagi kehidupan praktis secara teknis. Orientasi dari paradigma pembangunan itu adalah pada ekonomi, kemajuan teknologi, pesatnya industrialisasi, individualisasi, dan sekularisasi, yang melahirkan perombakan teori-teori ekonomi, teori-teori negara, dan pola tingkat penguasaan ilmu pengetahuan dan kepentingan manusia lebih dari kemanusiaannya. Berdasarkan penelitian, hanya ada lima belas persen manusia yang bisa melanjutkan pendidikan hingga ke jenjang sarjana ke atas baik terutama ditinjau dari sisi kemampuan akademik. Sementara delapan puluh lima persen lainnya adalah manusia yang memang hanya mampu menempuh pendidikan menengah dan rendah. Baik karena kemampuan akademis maupun finansial. Bagi anak-anak seperti ini, maka yang diperlukan adalah eksplorasi kemampuan non akademis, berupa pengajaran praktis. Keterampilan yang langsung dapat dimanfaatkan sebagai bekal menata kehidupan di masa depan. Sekaligus juga mengeksplorasi bakat terpendam. Bagi anak-anak seperti ini, sekolah umum cenderung membelenggu dan mematikan kreatifitas manusia. Ini satu contoh riil, keberhasilan Jerman dan Jepang untuk bangkit dari kehancuran total selama perang dunia kedua disebabkan karena pemerintah kedua negara itu menaruh prioritas pembangunan pendidikan jenjang menengah terutama pada pendidkan kejuruan. Konsentrasi pembangunan tenaga menengah ternyata mampu meningkatkan jumlah tenaga terlatih kelas menengah yang kemudian menopang kebangkitan industri di kedua negara tersebut. Sayang karena selama ini orientasi pendidikan masih untuk mengejar gelar, mencari kerja, dan meningkatkan status di masyarakat yang merupakan bagian dari pelestarian budaya feodal di mana uang dan ekonomi menjadi tolok ukur atau standar penilaian. Bagi produk pendidikan seperti ini, apa yang dilakukan selama ini diyakini sebagai sebuah kebenaran, dan di titik inilah pusat persoalan. Gelembung-gelembung pengaruh diproduksi oleh “kebenaran” pendidikan yang berorientasi ekonomi, menyebar melalui dimensi ruang dan waktu, untuk memunculkan kader-kader baru di masa datang. Semua orang berebut dan berlomba-lomba masuk universitas agar kelak menjadi sarjana. Kualitas lulusan sekolah lanjutan pun semakin menurun, karena kualitas sekolah ditentukan oleh seberapa banyak lulusannya yang diterima di universitas terkemuka Indonesia. Ini riil di rel penumpukan cerita pemiskinan mereka yang miskin. Coba lihat data berikut ini: Angka kemiskinan dari tahun ke tahun cenderung meningkat. Data dari Badan Pusat Statistik, jumlah penduduk Sulawesi Utara kurang lebih dua juta delapan ratus jiwa, dan sekitar dua ratus lima puluh ribu jiwa di antaranya yaitu sekitar sebelas persen dinyatakan miskin. Kenaikan garis kemiskinan. Ada yang diusik dengan lead kepedulian terhadap kondisi sumberdaya manusia di daerah ini. Bicara boleh kencang karena ada kucuran dana lagi meluncur. Di kisah ada yang belum kebagian. Bagaimana kabar tentang sumberdaya manusia kita yang selalu dipromosikan sebagai “semakin meningkat”, padahal soal ini selalu saja dirundung ruang yang semakin sulit dan mendesak. Menyusul soal kepedulian itu, adalah perhatian terhadap pendidikan dan kesehatan belum menjadi prioritas, diiring suara-suara mereka yang dipinggirkan dalam urusan pelayanan. Sekolah yang terbengkalai dengan fasilitas kurang memadai, deretan pasien tunggu biaya dan segala pengaduan terbentur tembok, adalah sekelumit soal yang belum dituntaskan hingga detik ini. Ini memang riil permasalahan. Bantuan operasional sekolah disorot kabar, lalu redup, kerling pun enggan menengok walau sejenak pada penyimpangan yang terus berjalan di keremangan. Demikian pula pelayanan kesehatan yang resah, karena sakit berarti sengsara, kartu miskin yang disudut-sudutkan. Fokus pada pendidikan yang terus disorot karena soal ini dianggap sebagai hulu dari banyak persoalan di negeri kita. Dikatakan bahwa kegagalan Indonesia dalam mengelola kekayaan alam yang melimpah ruah, dan hanya menjadikan dirinya cuma sebagai “sapi perahan” negara-negara maju memunculkan berbagai kritik pada pendidikan yang mencetak orang-orang yang “melempem” yang sok siap menerima tawaran bertarung di persaingan global, padahal daya saingnya rendah. Tanya tentang soal ini akan kita panjangkan untuk cerita esok yang terlantar. Redaksi

REDAKSI menerima tulisan dalam bentuk opini, cerita, puisi atau apa saja. Redaksi berhak mengedit tulisan tanpa mengurangi makna yang dikandung tulisan itu. Kirimkan tulisan anda ke: redaksi@swarakita-manado.com swara_kita@yahoo.com atau langsung di antar ke redaksi d/a: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado Telp: 0431 841060, Fax: 0431 841071

MENYELAMATKAN ASIA:

Saatnya bertindak radikal (2) Oleh: Paul Krugman Takenfrom: nefos TENTU, ia mungkin akan meminjamkan sejumlah kas kepada bank itu untuk memenuhi kebutuhan mendesaknya; sebagai syarat pinjamannya, presiden bank tersebut dituntut untuk memecat keponakannya; dan menyuruh bank itu untuk mempertahankan nasabahnya dengan menawarkan tingkat suku bunga yang tinggi kepada mereka. Maka semua orang akan berdoa dan berharap untuk yang terbaik. Lebih-lebih lagi, strategi ini berhasil saat diterapkan sebelumnya. Pada 1995, Meksiko mengalami sebuah krisis yang, dalam bulan-bulan awalnya, tampak lebih buruk dari kehancuran Asia. Robert Rubin dan kawan-kawan datang menolong Meksiko dengan saluran kredit yang besar; Meksiko bergerak untuk menyelamatkan bank mereka yang goncang; tingkat suku bunga di Meksiko dibumbungkan jauh ke langit; dan semuanya menahan napas. Itu adalah tahun yang buruk bagi ekonomi Meksiko, tapi akhirnya semua berjalan baik: Uang mulai mengalir kembali, tingkat suku bunga jatuh, dan setelah jatuh 6,2 persen dalam tahun pertama, Meksiko menunjukan pemulihan yang secara mengesankan berlangsung cepat. Dengan kata lain, wajar bila mengupayakan Rencana A. Anda bahkan bisa berkata bahwa itu tak bisa dihindarkan: dengan logika situasi politik, bukan sekedar ekonomi, dan dengan kesuksesan strategi serupa di Meksiko hanya dua tahun sebelumnya, bagaimana mungkin IMF dan Departemen Bendahara tidak mencoba mengulang kembali kemenangan mereka sebelumnya? PARA PENGRITIK Walaupun respon IMF terhadap krisis Asia sudah dapat diprediksi, itu bukan berarti bahwa mereka tidak menemui penentangan. Sejak awal sudah ada beragam ketidaksetujuan, yang menjadikan citra diri IMF di hadapan publik babak-belur. Dan beberapa pengritik bisa jadi memang ada benarnya tapi hanya sebagian dari mereka saja, karena terdapat lebih banyak perbedaan pendapat di antara para pengritik, dibandingkan dengan IMF. Kasarnya, setengah dari mereka berasal dari kubu uang-keras (hardmoney): orang yang meyakini bahwa IMF menyebabkan krisis dengan mendesak

negeri-negeri untuk mendevaluasi di saat mereka seharusnya mempertahankan nilai tukar mata uang yang ditetapkan. Sebagian lainnya dari kubu uang-lunak (softmoney), yang meyakini bahwa IMF menaruh terlalu banyak penekanan pada stabilitas mata uang. Tidak bisa kedua-duanya benar. Sebenarnya, beberapa dari mereka bisa dipastikan salah. Serangan para uang-keras terhadap Rencana A serangan yang utamanya dilancarkan melalui lembaran majalah Forbes dan Wall Street Journal, dan oleh kaum konservatif penganut sisi-persediaan (supply-side conservatives) - setara dengan mengatakan bahwa negeri-negeri Asia harus mempertahankan nilai tukar mata uangnya dengan pengorbanan apa pun. Namun, melakukan hal ini di hadapan pelarian kapital besarbesaran, akan berarti secara drastis menurunkan kuantitas uang dalam sirkulasi menciptakan tingkat suku bunga yang tingginya ekstrim, jauh lebih tinggi dari yang perlu diterapkan oleh negeri-negeri itu. Dan bank sentral yang tak dapat mencetak uang karena harus mempertahankan nilai-matauang-tetap tidak dapat bertindak sebagai pemberi pinjaman terakhir, yang menyediakan kas bagi bankbank lokal yang terancam oleh penarikan besarbesaran. (Argentina, yang ‘dewan mata uang’-nya dan kebijakan satu-peso/satudolar nya dipuji oleh kaum konservatif, hanya dapat menyaksikan tanpa daya ketika sektor perbankannya mulai berprotolan pada 1995; untungnya Bank Dunia datang menolong.) Kalau Anda menanyakan pengritik dari kubu uang-keras kenapa mereka meyakini rencana mereka akan berhasil, kenapa itu tidak justru menyebabkan bencana yang lebih buruk, satu-satunya jawaban yang Anda dapatkan adalah jika saja Thailand tidak mendevaluasi, atau jika Indonesia mendirikan ‘dewan mata-uang’, tingkat kepercayaan akan kembali dan semuanya akan berjalan baik. Ya, mungkin - tapi itu benar-benar argumen yang berputar-putar. Lagipula, rencana ekonomi apa pun bagi Asia akan berhasil bila dalam sekejap berhasil mengembalikan kepercayaan. Kenapa tidak melangkahi saja pembentukan dewan mata uang dan menyuruh orang untuk lebih sering senyum? Dan bagi mereka yang meyakini bahwa krisis ini tidak akan terjadi bila kita menerapkan emas sebagai standar, ingatlah bahwa terakhir kalinya sebagian besar

mata uang utama dipatok ke emas adalah pada tahun 1929... Pengritik IMF dari kubu uang-lunak, seperti Jeffrey Sachs dari Harvard - yang meyakini bahwa penekanan terhadap stabilitas mata uang seharusnya dikurangi memiliki alasan yang lebih baik. Mereka berargumen dengan tepat - bahwa tingkat suku bunga tinggi yang dituntut IMF terhadap negerinegeri itu akan menyebabkan resesi yang parah dan tekanan finansial, dan sebagai akibatnya bahkan bank dan perusahaan yang sehat pun akan pada akhirnya runtuh. Jadi daripada mendesak agar negeri-negeri itu meningkatkan tingkat suku bunga untuk mempertahankan mata uang mereka, mereka meyakini bahwa IMF seharusnya menyarankan negeri-negeri itu untuk menjaga suku bunga yang rendah dan mencoba untuk menjaga pertumbuhan ekonomi riil mereka. Saran itu kedengarannya cukup baik, jadi penting untuk memahami kenapa orang-orang pintar seperti Fischer dan Summers tidak menurutinya. Pertama-tama, cara penyampaian saran tersebut yang dibungkus tuduhantuduhan yang kejam bahwa IMF penuh kerahasiaan dan tidak kompeten - tidaklah membantu. Lebih penting lagi, walau begitu, para pengritik dari kubu uang-lunak belum pernah menjelaskan apa yang seharusnya terjadi pada nilai tukar mata uang. Pada akhir 1997, won Korea kehilangan separuh nilainya dalam waktu beberapa minggu. Tidakkah itu akan jatuh lebih jauh lagi, bahkan mungkin jatuh bebas, bila Korea tidak menaikkan tingkat suku bunganya? Tidakkah itu beresiko memutar hiperinflasi - termasuk dengan segera membangkrutkan bank dan perusahaan yang memiliki utang dolar yang besar? Pertanyaan-pertanyaan ini belum mendapat jawaban yang jelas. Jeff Sachs dalam beberapa kesempatan seolah menyarankan bahwa penurunan tingkat suku bunga akan memperkuat, bukannya melemahkan, mata uang Asia bahwa walaupun investor akan menerima imbalan lebih kecil dari memegang won atau baht, prospek perbaikan keadaan ekonomi riil akan - Anda bisa tebak - mengembalikan kepercayaan. Dalam lain kesempatan ia tampak sekedar berargumen bahwa meskipun mata uang akan jatuh, mereka tidak akan jatuh begitu jauh, dan kerusakan yang ditimbulkannya kecil. Ya, mungkin - tapi setidaknya dalam musim gugur yang Rencana A memberikan taruhan yang lebih baik daripada itu. Maka berjalanlah

dengan Rencana A. Tapi keadaan tidaklah membaik. KENAPA RENCANAA TIDAK BERHASIL Dalam musim gugur kemarin, tidak ada yang menyangka bahwa Tahun Satu dari krisis Asia akan lebih buruk daripada tahun 1995 di Meksiko. Tapi begitulah kenyataannya: Indonesia karam, dan hanya ada sedikit cercahan cahaya bahkan di negeri-negeri klien IMF yang paling patuh. Apa yang salah? Ini sebagian daftarnya: Kesalahan IMF. IMF jelas melakukan kesalahan dalam melihat detail - dan beberapa detail ini cukup besar. Ia mendesak agar negeri-negeri tersebut memotong pengeluaran dan menaikkan pajak, sebuah kebijakan deflasioner yang tak diharapkan dan telah memperburuk resesi dan situasi. Terlalu banyak didongkrak (leverage) [dengan utang]. Meksiko mampu melewati satu tahun penuh dengan tingkat suku bunga setinggi 75 persen dan tetap bertahan. Ekonomi Asia, rupanya, lebih rapuh karena korporasi mereka didongkrak lebih tinggi. Bila utang Anda besarnya empat atau lima kali ekuitas Anda rasio yang tidak pernah terdengar di Barat namun menjadi praktek standar di Korea Selatan - tidak butuh waktu lama bagi resesi plus tingkat suku bunga tinggi untuk menyapu Anda. Jepang. Ekonomi terbesar-kedua di dunia - sebuah negeri dengan pemerintah yang stabil, tanpa utang luar negeri, dan tanpa inflasi - seharusnya dapat menjadi lokomotif bagi tetangganya, sebagaimana halnya AS bagi Meksiko. Justru sebaliknya, Jepang sangat sering menjadi bagian dari permasalahan. Bagi faktor-faktor ini, dan mungkin bagi alasan lainnya yang belum kami pahami, tahun yang lalu nyaris tak terbayangkan buruknya. Memang benar, ayunan mata uang yang menggila di tahun lalu telah surut dan kini nilai mata uang telah cukup stabil sehingga beberapa pemerintah Asia berupaya memotong sedikit tingkat suku bunganya, tapi tingkat suku bunga ini pun tetap sangat tinggi untuk memulai kembali ekonomi mereka yang terobrak-abrik. Pada saat yang sama pencekikan ganda dari tingkat suku bunga dan ekonomi yang tertekan dengan pasti menyeret perusahaan-perusahaan yang bahkan memiliki pengelolaan terbaik menuju kebangkrutan. Jadi apa yang tersisa dari Rencana A?

PEMERINTAH Sulawesi Utara pernah menargetkan 474.231 ton gabah dari produksi padi ladang, dan 459.700 ton produksi padi sawah dalam rangka revitalisasi pertanian. Di daerah kita juga, menurut rencana, pemerintah akan mengembangkan beras organik untuk penuhi permintaan ekspor dari beberapa negara. Pertanyaannya, apakah target itu sudah kerjakan dan dicapai? Apakah kebutuhan lokal sudah terpenuhi sehingga kita sudah menyasar pasar luar negeri? Cerita ini pernah dihembuskan media beberapa waktu yang lalu,kemudian cerita itu seperti hilang ‘greget’, seiring melemahnya sector pertanian karena pemerintah hanya mengurusi perpolitikan dan saling berebut pengaruh untuk memperebutkan kursi kekuasaan. Kepala negara kita pada Agustus 2005 dan Agustus 2006 sudah menyampaikan pidato kenegaraan dengan fokus program pengentasan kemiskinan dan pengurangan pengangguran melalui pembangunan infrastruktur dan revitalisasi pertanian, perikanan, serta kehutanan. Dalam revitalisasi pertanian target yang ingin dicapai adalah meningkatkan produksi beras sebesar 2 juta ton pada tahun ini. Dari produksi gabah kering giling sebesar 54,66 juta ton pada 2006 menjadi 58,18 juta ton pada 2007. Hal ini didukung oleh kenaikan anggaran Departemen Pertanian sebesar Rp2,5 triliun, dari 6,2 triliun rupiah pada 2006 menjadi 8,7 triliun rupiah pada tahun silam. Spesifikasi dari kenaikan anggaran Departemen Pertanian tersebut antara lain, 1 triliun rupiah untuk subsidi benih, 745 miliar rupiah untuk jaminan kredit petani kecil, 500 miliar rupiah untuk subsidi bunga bagi petani kecil, dan sisanya lagi untuk peningkatan penyuluhan. Boleh dibilang, target pemerintah dalam produksi beras memang sudah baik, minimal untuk memacu memotivasi Departemen Pertanian, yang implementasinya di daerahdaerah tentunya dinas pertanian dan institusi yang terkait dengan bidang itu. Sayang yang dapat kita lihat saat ini belum ada pendampingan yang memadai terhadap program itu, para petani hanya berusaha sendiri di tengah intervensi produkproduk global yang tak berpihak pada petani. Demikian juga belum ada jaminan dari pemerintah terhadap harga jual produksi pertanian di saat panen, sehingga kedaulatan pangan, apalagi kedaulatan petani atas profesi mereka semakin terancam. Revitalisasi pertanian belum sesuai dengan target. Hal ini tercermin pada semakin meningkatnya angka kemiskinan dan naiknya jumlah usia produktif yang menganggur. Selain itu kehidupan petani semakin memburuk, tertinggal, dan ternegasikan. Di tingkat nasional produksi pertanian belum tumbuh signifikan untuk dapat mengurangi impor bahan pangan dari negara lain. Berarti, semestinya ada langkah yang harus kita mainkan untuk mendorong inisiatif yang sudah dikayuh oleh pemerintah itu. Nama dan alamat ada pada redaksi

(bersambung)

KOMISARIS UTAMA: Ina Eryana. KOMISARIS: Christianus H. DIREKTUR UTAMA: Meilany Mongilala, DIREKTUR: Hendra Zoenardjy, WAKIL DIREKTUR I: Ronald Rompas, WAKIL DIREKTUR II: Noldy Poluan, PEMIMPIN REDAKSI: Hendra Zoenardjy. REDAKTUR EKSEKUTIF: Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Tonny Mait MUSYAWARAH REDAKSI: Hendra Zoenardjy, Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Tonny Mait. REDAKTUR: Robby Liando, Hanny Rais REPORTER: Deddy Wakkary, Hanny Rais, Robby Liando, Ronald Sumakul. KORDINATOR BIRO: Wolter Pangalila (BITUNG-MANADO), Stenly Lumempow (MINAHASA RAYA), Stenly Gaghunting (NUSA UTARA), Yunita Datalamon (BOLMONG RAYA), BIRO-BIRO: Glenly Bagawie (TOMOHON), Erwien Bojoh (MINAHASA), Rusdianto Rantesalu (MINUT), Servi Maradia & Jemmy Panambunan (MINSEL), Stenly Lumempow (MITRA), Wolter Pangalila (BITUNG), Stenly Gaghunting (SANGIHE, SITARO), Denny Dalihade (TALAUD) Yunita Datalamon (KOTAMOBAGU-BOLMONG, BOLMUT), Faruk Langaru (BOLTIM), Chandra Paputungan (BOLSEL). KONTRIBUTOR: Syaiful W Harahap (KHUSUS KESEHATAN). KOORDINATOR ARTISTIK: Fadjrin Haryanto. STAF ARTISTIK: Richard Tamara. SEKRETARIS REDAKSI: Angelia Natasia Herline. MANAGER IKLAN: Herry Bagau, STAF IKLAN: Denny Moningka, Hervy Sumarandak. ADMINISTRASI IKLAN: Nancy Bertha. MANAGER PEMASARAN: Noldy Poluan. STAF PEMASARAN: Meisisco Gaghana. DISTRIBUSI: Denny Poluan (Minahasa, Tondano, Tomohon, Mitra), Sterfi Lumangkun (Bitung), Alfrits Samolah (Minsel), Marchel Wowor, Steven Manengkey (Manado). PACKING: Samiun Hulantu. KOLEKTOR PEMASARAN: Reinold Welong, ADMINISTRASI: Lisa Wuisan. STAF UMUM: Deydi Mokoginta, D Iman, Cipta. SEKRETARIS/BENDAHARAPERUSAHAAN: Nancy Bertha. PENERBIT : PT. Sulut Lestaripress, PERCETAKAN: PT. Manado Media Grafika (Isi di luar tanggung jawab percetakan) HARGA Langganan: Rp. 50.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) NO REK: 001 01.52.000663-1 Bank Sulut a/n PT. Sulut Lestaripress TARIF Iklan: Rp. 9000/mm kolom (BW), Rp.15000/mm Kolom (FC), ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071 PERCETAKAN: Jl. AA Maramis, Kairagi, Manado. Telp (0431) 812777


ASYIK ketawa asyik Mendapat nilai F dalam aritmatika JONI kecil kembali dari sekolah dan mengatakan ia mendapat nilai F dalam aritmatika. “Kenapa?” tanya ayah. “Sang guru bertanya ‘Berapa 2x3?’ dan aku berkata ‘6’” “Tapi itu benar!” “Lalu dia bertanya padaku ‘Berapa 3x2?’” “Sialan, apa bedanya?!!” “Persis seperti itulah yang saya katakan!”(*)

ANAK SEKOKAH YANG INGIN KREATIF

RABU 24 JUNI 2015

6

REKA MAU MEREKA

Sahabat “diambil” orang Kita punya sahabat dari kecil dan selalu bareng. Suatu saat, kita ketemu teman cewek yang asyik banget diajak ngobrol. Nah, kita kepikiran ngenalin sahabat dengan teman baru kita ini. Tapi kok setelah dikenalin, mereka berdua jadi lebih dekat ya dibanding kita sama sahabat? Kita jadi merasa sahabat kita “dicuri” sama teman tersebut. Pernah menghadapi situasi kayak gini?(lia)

Uang sial simpanan tunjangan hari raya ISTRI : “Pa, kapan dapat THR dari kantor?” Suami : “Kemarin, kan sudah papa kasihkan mama.” Istri : “O, yang kemarin itu. kalo uang yang di laci papa itu, apa?” Suami : “Yang mana?” Istri : “Dalam amplop coklat yang diselipkan di buku, dalam laci paling bawah.” Suami : “O, itu. itu uang sial...” Istri : “Kok, uang sial, pa?” Suami : “Iya, sudah disembunyikan masih ketahuan juga !!”(*)

Pengalaman bertatap muka dengan serigala PEMANDU wisatawa sedang berbicara dengan sekelompok anak sekolah ketika salah satu anak-anak bertanya apakah dia pernah bertatap muka dengan harimau. “Ya, saya berhadapan dengan harimau sekali. Dan parahnya, aku sendirian dan tanpa senjata.” “Apa yang Anda lakukan?” tanya gadis kecil itu. “Apa yang bisa saya lakukan? Pertama, saya mencoba melihat ke dalam matanya, tetapi ia perlahan datang ke arahku dan terus semakin mendekat. Aku harus berpikir cepat.” “Bagaimana kau bisa lolos?” “Sebagai usaha terakhir, saya cukup berbalik dan berjalan cepat ke kandang berikutnya. Waktu itu saya sedang memandu wisatawan di Kebun Binatang Gembira Loka.”(*)

VINNI

NADIA

AKU punya sahabat dari kecil, dan aku punya satu teman yang deket di sekolah. Terus aku kenalin mereka berdua dan sering jalan bertiga. Tapi lama-lama, aku merasa mereka jadi lebih dekat. Sempat sih kepikiran nyesel ngenalin mereka berdua, tapi ya mereka udah terlanjur kenalan.

KALAU aku kebalikannya. Sahabat aku ngenalin aku sama temennya. Kebetulan sama-sama suka dandan, jadi suka nginep di rumah dan kita dandan bareng terus fotofoto. Dia marah karena nggak diajak, padahal dia nggak suka dandan. Jadi sekarang mau ngapa-ngapain selalu ngajak dia.(*)

TIPS ASYIK

Lulur alami untuk kulit sensitif MEMILIKI kulit yang sensitif membuat kita harus memperlakukan dengan hatihati. Tapi bukan berarti kulit kita nggak berhak mendapatkan perawatan. Salah satu perawatan kulit yang harus kita lakukan adalah melakukan lulur. Berikut adalah beberapa lulur tubuh yang cocok untuk kulit sensitif kita. LULUR MELON Buatlah pasta dari buah melon, tambahkan susu dan oleskan ke seluruh tubuh kita. Setelah kering, bilas dengan air hangat. LULUR NEEM

Neem adalah salah satu jenis pohon yang jika digunakan sebagai scrub akan membantu mengurangi noda dan jerawat. Buatlah pasta dari neem, tambahkan bubuk kunyit dan oleskan pada punggung kita. LULUR OAT Oat adalah lulur terbaik untuk kulit sensitif. Lulur ini mengurangi rambut di tubuh dan meningkatkan kesehatan kulit. LULUR GARAM Untuk menghilangkan kulit mati pada tubuh kita terutama kaki, gunakan garam sebagai lulur. Bahan ini lembut bagi

kuli dan juga sangat baik untuk meningkatkan sirkulasi darah. LULUR KOPI Campur 1 sendok makan bubuk kopi dengan 2 sendok makan air mendidih, tambahkan madu dan minyak zaitun. Kopi baik untuk kulit sensitif dan membantu mengurangi jerawat juga. LULUR KUNYIT Satu sendok makan madu, satu sendok makan jus lemon dan 3 sendok makan kunyit dicampur untuk membentuk pasta. Pasta ini gunakan pada tubuh kita untuk mengurangi keriput pada kulit.(vmal)

STIE PIONEER MANADO Terakreditasi pada BAN-PT sesuai SK No.20/BAN-PT/AK-XIII/S1/X/2010

MENERIMA MAHASISWA BARU/PINDAHAN/LANJUTAN TAHUN AKADEMIK 2015/2016 JURUSAN MANAJEMEN S1

JURUSAN AKUNTANSI S1

FASILITAS

Ruang kelas full AC, LCD Projrctor, Laboratorium Komputer, Free Internet, Perpustakaan, Kelas Executive, Asrama Mahasiswa Beasiswa untuk mahasiswa berprestasi subsidi pendidikan untuk mahasiswa kurang mampu PERSYARATAN CALON MAHASISWA

Mengisi formulir pendaftaran, fotocopy ijazah SMU/sederajat (3lbr), pas foto uk.3x4 & 2x3 (5lbr), surat pindah, transkrip nilai

uliah K a y Bia 50.000 Rp.1 ulan perb

Tempat Pendaftaran Kampus A Paal Dua Jl. Yos Sudarso no.33B Kampus C Kel. Singkil Lk 1

Hubungi

085240666860


OLAHRAGA

RABU 24 JUNI 2015

7

“Menari” di atas penderitaan Marquez Menanti ... Dari Halaman 8 Sehingga raihan 7 poinnya tersebut sudah cukup menjadikannya sebagai juara Grup A Copa America 2015. Sementara itu, Uruguay bisa lolos ke babak perempat final ini dengan berstatus sebagai tim peringkat ketiga terbaik bersama Kolombia yang beruntung bisa lolos ke babak perempat final ini. Selama babak penyisihan Grup B kemarin, Cavani Cs hanya mampu mengoleksi empat poin hasil dari satu kali kemenangan saat menghadapi Jamaica dengan skor tipis 1-0 serta satu kali hasil imbang 1-1 saat menghadapi Paraguay dan satu kali menelan kekalahan 0-1 saat menghadapi Argentina. Selain diuntungkan dengan statusnya sebagai tuan rumah yang akan termotifasi untuk meraih hasil positif karena mendapat dukungan dari para suporternya, juga dari jumlah produktifitas gol juga Chile lebih unggul dibanding Uruguay dengan berhasil mencetak 10 gol dari tiga laga yang telah dijani, sedangkan Uruguay hanya mampu mencetak dua gol dari tiga laga. Dengan segala keunggulannya Chile tentunya lebih berpeluang untuk bisa meraih hasil positif di laga kontra Uruguay, akan tetapi, Uruguay sendiri tentunya tidak akan menyerah begitu saja, mereka akan berusaha semaksimal mungkin untuk bisa mengalahkan tuan rumah Chile di depan publiknya sendiri. Pasalnya kedua tim sama-sama masih berpeluang untuk bisa lolos ke babak semifinal di Copa America 2015 ini.(*)

Memasuki ... Dari Halaman 8 Juara Grup B Argentina akan menghadapi tim yang tak kalah tangguh, Kolombia, yang melaju setelah finis di posisi tiga Grup B. Di partai lain juara Grup C Brasil bakal menghadapi runner-up Grup B, Paraguay, yang di fase grup sudah menahan imbang Argentina dan Uruguay. Satu partai lain pun mempertemukan dua tim yang dapat dikatakan punya kekuatan setara, Bolivia versus Peru. Potensi kejutan juga bisa kembali hadir di fase gugur nanti jika menilik jalannya turnamen sejauh ini. Sebelum turnamen, Argentina, Brasil, dan Chile menjadi unggulan teratas dengan Kolombia digadang-gadang juga berpotensi unjuk gigi. Pada prosesnya keempat tim itu memang lolos dari fase grup walaupun tidak dengan langkah yang mantap-mantap amat; Argentina mengawali dengan hasil imbang lawan Paraguay dan cuma menang 1-0 atas dua lawan lainnya, Brasil harus bersusah payah lolos tanpa Neymar yang terkena sanksi, Chile sempat direpotkan Meksiko dalam hasil imbang 3-3 walaupun lawan tidak bermain dengan kekuatan terbaiknya. Di sisi lain, dengan turnamen memasuki fase gugur maka setiap tim niscaya akan berbenah demi tampil lebih baik. Ada pula unsur-unsur yang membuat drama dan kisah menarik amat mungkin tersaji nanti. Brasil mesti berjuang di sisa turnamen tanpa Neymar yang dihukum, Lionel Messi berambisi unjuk gigi dengan Argentina, Arturo Vidal dapat membuat publik lupa bahwa ia sudah membuat remuk Ferrari akibat minum-minum jika dapat membawa Chile terus maju, dan Edinson Cavani punya peluang kembali unjuk kemampuan di lini depan Uruguay dengan absennya Luis Suarez.(dets)

RIDER Repsol Honda, Marc Marquez, kian terpuruk musim ini. (foto: Reuters)

Rider legendaris Movistar Yamaha, Valentino Rossi, mengeluarkan pernyataan menarik terkait buruknya penampilan rider Repsol Honda, Marc Marquez, di MotoGP musim ini. The Doctor menilai, penurunan performa juara MotoGP 2013 dan 2014 itu harus dimanfaatkan sebaik mungkin olehnya maupun oleh rekan setimnya, Jorge Lorenzo. Rossi dipencundangi The Baby Alien di dua musim terakhir. Namun, kini bisa dibilang roda telah berputar. Dari tujuh seri yang telah digelar di MotoGP musim 2015, The Doctor sukses bertengger di puncak klasemen. Sementara di sisi lain Marquez tercecer di posisi kelima, terpaut 69 poin dari Rossi. The Baby Alien sudah tiga kali gagal finis dan baru sekali mencicipi kemenangan. Ini adalah hal yang aneh, mengingat Marquez begitu superior di

dua musim terakhir. “Sekarang tugas kami (Yamaha) adalah harus mendapatkan poin sebanyak mungkin karena Honda sedang mengalami masalah. Marc (Marquez) sangat kuat pada 2013 dan 2014, terutama tahun lalu. Memang ada Ducati, tapi mereka tetaplah rival utama kami musim ini. Untuk itu, kami harus memanfaatkan situasi ini dengan terus melebarkan jarak,” ucap Rossi, mengutip dari Speedweek, Selasa (23/ 6). Balapan selanjutnya akan berlangsung akhir pekan ini di Sirkuit Assen, Belanda. Menarik memang melihat penampilan Marquez di sirkuit sepanjang 4,5 km tersebut. Pasalnya, Assen dikenal sangat bersahabat buat rider 22 tahun yang juga pernah merajai kelas 125 cc dan Moto2 itu. Dalam lima tahun terakhir –di semua kelas– Marquez sukses meraih podium tertinggi empat kali, dan meraih posisi runner up satu kali.(okez)


RABU 24 JUNI 2015 NOMOR 02807 TAHUN IX

CHILE VS URUGUAY

TUAN RUMAH VS JUARA BERTAHAN HEAD TO HEAD CHILE VS URUGUAY 19/11/2014 27/03/2013 12/11/2011 09/07/2011 18/11/2010

Chile Chile Uruguay Uruguay Chile

1- 2 2- 0 4- 0 1- 1 2- 0

Uruguay Uruguay Chile Chile Uruguay

5 PERTANDINGAN TERAKHIR CHILE 20/06/2015 Chile 16/06/2015 Chile 12/06/2015 Chile 06/06/2015 Chile 29/03/2015 Brazil

5- 0 3- 3 2- 0 1- 0 1- 0

Bolivia Mexico Ecuador El Salvador Chile

5 PERTANDINGAN TERAKHIR URUGUAY 21/06/2015 17/06/2015 14/06/2015 07/06/2015 29/03/2015

Uruguay Argentina Uruguay Uruguay Morocco

1- 1 1- 0 1- 0 5- 1 0- 1

Paraguay Uruguay Jamaica Guatemala Uruguay

Memasuki fase hidup mati

KEDUA tim tentunya akan berusaha habishabisan untuk bisa lolos ke babak selanjutnya, terutama Chile selaku tuan rumah tentunya akan memanfaatkan laga kali ini untuk bisa meraih hasil positif guna bisa menjadi juara Copa America 2015 ini. Bila melihat pada lima pertemuan terakhir kedua tim, keduanya samasama mampu meraih dua kali kemenangan dan satu kali hasil imbang. Hasil tersebut menunjukan jalannya laga kali ini akan berjalan cukup berimbang sehingga kedua tim masih berpeluang untuk bisa lolos ke fase berikutnya di Copa America 2015. Namun bila melihat pada penampilan sebelumnya di Copa America 2015 ini, performa tuan rumah Chile lebih baik ketimbang Uruguay, hal ini terbukti sejauh ini mereka belum pernah mengalami kekalahan di sepanjang babak penysihan Grup kemarin. Bahkan mereka mampu meraih dua kali kemanangan kala menghadapi ekuador dengan skor 2-0 dan menang atas bolivia dengan skor 5-0 serta satu kali ditahan imbang 3-3 saat berhadapan dengan Mexico.

DELAPAN tim tersisa di Copa America 2015. Delapan tim itulah yang kini akan berjibaku di fase gugur yang tidak menyisakan celah sedikit pun untuk kesalahan. Lazimnya turnamen, sebuah kelengahan di fase grup relatif masih bisa diperbaiki pada laga-laga lainnya. Berbeda halnya ketika memasuki fase gugur alias knockout, dengan kesalahan sekecil apa pun bisa berdampak fatal dan membuat sebuah tim harus mengemasi koper. Menyoal pertandinganpertandingan di babak perempatfinal Copa America kali ini, dapat dikatakan tak ada unggulan telak. Kesemuanya relatif memiliki potensi laga berimbang dan sengit. Tuan rumah Chile yang menjuarai Grup A akan berhadapan dengan Uruguay, tim tersukses di ajang ini yang lolos usai finis di posisi tiga Grup B.

Baca: Tuan ( Halaman 7 )

Baca: Memasuki ( Halaman 7 )


RABU 24 JUNI 2015 NOMOR 02807 TAHUN IX

K a m p u n g r on KEL. MAHAKERET BARAT

Walikota: Jaga higienitas serta kualitas jajanan berbuka puasa

Lurah: Pelaku panah wayer bukan warga kelurahan kami PERTIKAIAN antar warga yang terjadi di Kelurahan Mahakeret Timur, Kecamatan Wenang, pada Senin (22/6) lalu sekitar pukul 02.30 Wita, telah diamankan aparat Kepolisian. Kasus itu diduga berawal dari sejumlah pemuda sekitar 20 orEDWIN Matheosz. ang menyerang Kampung Paso menggunakan panah wayer. Salah satu pelaku penyerangan yang ditangkap diketahui bernama GK alias Geral (19), yang sebelumnya diberitakan merupakan warga Kelurahan Mahakeret Barat, ternyata bukan warga kelurahan tersebut. Hal ini ditegaskan langsung Lurah Mahakeret Barat, Edwin Matheosz. “Jadi saya ingin mengklarifikasi pemberitaan di sejumlah media yang memberitakan bahwa pelaku (Geral, red) adalah warga Kelurahan Mahakeret Barat. Saya katakan bahwa pelaku tersebut bukan warga kami,” tegas Matheosz saat menghubungi Swara Kita via telepon, Selasa (23/6) kemarin. Baca: Lurah ( Halaman 10 )

J ag a r o n LINGK. IV SARIO UTARA

Aktifkan PKK Lingkungan PEMBINAAN Kesejahteraan Keluarga (PKK) adalah organisasi kemasyarakatan yang memberdayakan wanita untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan. PKK juga menyentuh dalam lingkup terkecil di sebuah kelurahan SHERLY Salindeho. yakni lingkungan. Seperti di Lingkungan IV Kelurahan Sario Utara, Kecamatan Sario, Kepala Lingkungan (Pala) Sherly Salindeho mengatakan, sebagai Pala perempuan dirinya mengaktifkan Tim Penggerak PKK. Untuk saat ini, kata dia, kelompok kerja akan dibuat untuk memberdayakan ibu-ibu di lingkungan. “Saya sedang merencanakan untuk membuat kelompok kerja (pokja) yang akan diutamakan pasti mengaktifkan ibu-ibu yang ada lingkungan. Jadi pokja ini nantinya yang akan meng-handle kegiatan jika misalnya ada kedukaan dengan misalnya menjalankan bantuan dan sebagainya,” ungkap Salindeho.(mgsk)

Pemantauan di lapangan akan terus dilakukan, Pemkot-BPOM himbau konsumen tetap waspada

JAJANAN berbuka puasa jadi buruan masyarakat, bukan saja umat Islam saat berbuka puasa, tetapi juga umat non-Islam, seperti tarpantau wartawan foto koran ini di lapangan Ketang Baru, Kelurahan Ternate Baru.(foto: farry/sk)

PARLEMEN

Dekot pastikan Ranperda Air dan Tanah dibatalkan karena kewenangan Pemprov Manado—Kendati sudah melalui pembahasan selama tiga minggu oleh Panitia Khusus (Pansus), namun akhirnya Dekot Manado batal menetapkan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pengelolaan Air dan Tanah menjadi Peraturan Daerah (Perda). Apa penyebabnya? “Hasil konsultasi kami dengan Kementerian, ternyata kewenangan perizinan serta pengelolaan air dan tanah ada di pemerintah Provinsi,” ungkap Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (BPPD) Dekot Manado, Gregorius Tony Rawung. Dia mengatakan bahwa Ranperda yang merupakan usulan dari Pemkot Manado

tersebut, akhirnya hanya sampai pada pembahasan saja, tidak sampai ditetapkan menjadi Perda karena bertentangan dengan aturan yang lebih tinggi. Ada aturan yang mengatur tentang hal tersebut, yakni peraturan Pemerintah (PP) RI Nomor 43 Tahun 2008, Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2004 tentang Pengelolaan Sumber Daya Alam, dan Keputusan Presiden (Kepres) RI Nomor 26 Tahun 2011 tentang Penetapan Cekungan Air dan Tanah. “Karena itulah maka kami tidak jadi menetapkannya, sebab tidak mau bertentangan dengan aturan yang lebih tinggi,” ujar Rawung. Namun Rawung mengata-

kan, Ranperda Pengelolaan Air dan Tanah tersebut sudah dijadikan arsip di Dekot Manado. “Jika memang nanti ada perubahan aturan di tingkatan yang lebih tinggi, maka bisa dibahas kembali menjadi aturan baru. Kami sudah memberikan sejumlah catatan dan rekomendasi kepada Pemkot Manado untuk ditindaklanjuti, sehingga ada penyelesaian yang benar. Pemkot Manado mengusulkan Ranperda Pengelolaan Air dan Tanah untuk ditetapkan Perda dalam Program Legislasi Daerah tahun 2015, dengan tujuan agar pengelolaan air dan tanah dapat diatur dengan baik sesuai ketentuan,” ujarnya.(mgsk)

Manado—Biasanya setiap bulan puasa, hampir semua titik di kota ini dipenuhi dengan maraknya yang menjajakan jajanan atau makanan untuk berbuka puasa. Sejumlah kasus penemuan jajanan berbuka puasa mengandung bahan kimia mulai ditemukan di beberapa daerah di Indonesia. Seperti yang didapati di Makassar, Sulsel, berdasarkan hasil tes uji lapangan positif ditemukan dalam cendol dan cincau bercampur bahan kimia yakni boraks dan formalin di salah satu pasar. Baca: Walikota ( Halaman 10 )

GS Vicky Lumentut.

Tamu Kita Litha Akay

Tetap eksis MASIH ingat dengan Litha Akay? Pastinya para penggemar lagu pop Manado ingat, apalagi suara khas penyanyi yang satu ini. Kini, setelah sempat menghilang di jagad hiburan Manado, Litha kembali ke daerahnya untuk memanjakan kembali penggila hiburan malam khususnya penggemarinya di bumi Nyiur Melambai ini. “Saya sempat vakum (di dunia hiburan Manado, red) karena mengikuti suami kemana pun dia pergi dan berada. Baca: Tetap ( Halaman 10 )

Kepala Bappeda tanda tangani Piagam Tri Karsa Bogor

Manado bersama 11 kota bahas pembangunan berkelanjutan perkotaan

KEPALA Bappeda Manado Peter KB Assa mewakili Walikota GS Vicky Lumentut menandatangani Piagam Tri Karsa Bogor.(foto: ist)

SENIN (15/6) pekan lalu telah disepakati dan ditandatangani Piagam Tri Karsa Bogor yang merupakan kesepakatan yang berisi tentang pembangunan yang berorientasi pada ramah lingkungan, serta tidak merugikan bagi lingkungan hidup dan kelestarian lingkungan. Kegiatan ini dilaksanakan di salah satu cafe dan resto Kebun Raya Bogor, Kota Bogor.

Hanya ada beberapa kota di Indonesia yang terlibat dalam kesepakatan tersebut, salah satunya Manado. 11 kota lainnya adalah Bogor, Tangerang Selatan, Tanggerang, Makassar, Banda Aceh, Bontang, Padang, Kupang, Pekalongan, dan Balikpapan. Manado sendiri dihadiri Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Manado Peter KB Assa mewakili

Walikota GS Vicky Lumentut (GSVL). “Pertemuan ini juga membahas pembangunan berkelanjutan perkotaan dan komitmen dari kepala daerah untuk melaksanakan pembangunan yang rendah emisi, dan mengurangi peningkatan gas buang dan emisi gas rumah kaca,” ujar Assa. Seperti dikutip dari kotabogor.go.id, Tri Karsa Bogor berisi 3 poin kesepakatan. Pertama; para kepala daerah bertekad untuk bekerja keras agar dapat mewujudkan pembangunan daerah yang maju dan berdaya saing sehingga dapat menjadi pilar pertumbuhan ekonomi nasional, memastikan semua elemen masyarakat mendapatkan manfaat pembangunan, serta menjamin agar upaya tersebut tidak menimbulkan dampak merugikan bagi lingkungan hidup serta tidak mengancam kelestarian lingkungan. Kedua; untuk mendukung tekad tersebut kepala daerah berkomitmen untuk mewujudkan pembanguan yang rendah emisi, meminimalisir dampak pembangunan dan mereduksi kontribusi terhadap peningkatan emisi gas rumah kaca penyebab perubahan iklim. Baca: Manado ( Halaman 10 )

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


BULAN PUASA

IBUKOTA

Warokka beri apresiasi usaha hiburan malam SELAMA bulan puasa, Disparbud Manado telah mengeluarkan aturan jam buka tutup operasional tempat hiburan malam. Itu diatur melalui surat edaran untuk pub dan karaoke yang biasa beroperasi sampai pukul 02.00 Wita, ditutup pukul 01.00 Wita, sedangkan tempat pijat/spa ditutup pukul 22.00 Wita dari biasanya pukul 23.00 Wita. Aturan setiap tahun diterbitkan dinilai Kadisparbud Manado Hendrik Warokka, mendapat respon positif pelaku usaha hiburan malam tersebut. Dikatakannya, dari pemantauan dilapangan ternyata para pengelola usaha pariwisata tersebut memang mematuhi edaran yang dikeluarkan pemerintah. “Jadi kita berbangga dan apresiasi, karena ternyata para pengelola usaha pariwisata sampai saat ini rata-rata mereka mematuhinya,” kata Warokka, Selasa (23/6) kemarin. Ditambahkannya, jam operasional memang hanya diminta agar pengelola tempat hiburan hanya majukan satu jam dari jam operasional normal. Untuk diberlakukan seama bulan Ramadhan ini. “Bahkan di awal puasa tempat hiburan, karaoke dan Spa tutup selama tiga hari dipatuhi ini jelas sangat baik,” ujarnya. Sementara H-3 hari raya Idul Fitri tempat hiburan, karaoke dan Spa diminta untuk menutup operasionalnya. “Hal itu telah disosialisasikan dan kami berharap bisa dipatuhi, karena jika dilanggar tentunya ada sanksi yang diberikan,” kata Warokka.(teem)

Lurah ... Dari Halaman 9 Sebelumnya Direktur Reskrim Umum Polda Sulut, AKBP Pitra Ratulangi SS SIK mengatakan bahwa tarkam di Mahakeret Timur telah diamankan, dan pihaknya berhasil mengamankan satu pelaku penyerangan beserta barang bukti (babuk). “Untuk tersangka lainnya, sudah kami kantongi identitasnya,” ujar Ratulangi.(mgsk)

RABU 24 JUNI 2015

10

BANSOS

300 lansia dapat bantuan sembako Manado—Dinas Sosial (Dinsos) Manado menyalurkan bantuan kepada 300 warga lanjut usia (lansia) di kantor Dinsos, Kelurahan Bumi Nyiur, Kecamatan Wanea, Selasa (23/ 6) kemarin. Kadisos Frans Mawitjere melalui Sekretaris Reymon Masengi mengatakan, antrian lansia sejak pagi setelah

mendapat informasi melalui Kepala Lingkungan (Pala). “Untuk jenis bantuan yang didapatkan lansia yaitu beras sekarung, terigu satu kilo, minyak kelapa dua kilo, telur satu baki, susu dua box, sabun mandi empat batang, mie instan satu box dan ikan kaleng satu dus. Bantuan ini memang bantuan tiap tahun kami

berikan dalam kegiatan Bantuan Sosial untuk Lansia diambil dari dana APBD tahunan,” terang Masengi. Menurutnya pembagian bantuan ini dalam rangka peringati Hari Lansia, sehingga lansia harus dibahagiakan. “Ini adalah bantuan langsung yang diberikan, juga sesuai perintah Menteri

Sosial langsung kepada kami jadi kami langsung bagikan bantuan, apalagi ini juga merupakan bulan puasa bulan suci. Hari ini yang menerima jatah bantuan kami sejumlah 300 orang kemudian untuk besok sekitar 200 orang,” tambahnya. Ketua Persatuan Lansia Manado Harley Mangindaan berharap bantuan yang ber-

sumber dari APBD Manado ini bisa membantu warga Lansia. “Bantuan ini diberikan kepada warga Lansia sebagai bentuk perhatian pemerintah kota dan atas persetujuan lembaga DPRD Manado. Kurang lebih 500 warga Lansia yang akan menerima bantuan ini dalam bentuk sembako,” ungkap Mangindaan.(teem)

jangan hanya diaktifkan di saat ada lomba saja, melainkan harus ada kegiatan dalam setiap hari agar keamanan di lingkungan boleh terjaga agar Manado bisa aman terkendali. Diharapkan juga masyarakat mau mendukung pelaksanaan lomba Poskamling demi Manado aman dan nyaman,” ujar Sumampouw. Ditambahkannya, untuk pelaksanaan lomba digelar 22-30 Juni 2015,

dengan tim penilai terdiri dari Badan Kesbangpol Linmas, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Kelurahan (BPMPK), Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Polri dan TNI. “Bagi Poskamling yang mendapat penilaian terbaik akan diberikan hadiah dan penghargaan,” kata Sumampouw.(dewe)

soal makanan buka puasa yang dicampur dengan bahan berbahaya. “Banyak hal yang memang perlu dikomunikasikan berhubungan pengawasan makanan buka puasa serta pasokan pangan di swalayan dan pasar tradisional,” ujarnya, seraya mengatakan, sentra makanan buka puasa, seperti di pasar dan swalayan diamankan agar tidak ada bahan berbahaya. BPOM juga menghimbau agar masyarakat tetap waspada dalam membeli panganan atau jajanan berbuka puasa karena bisa saja bercampur bahan kimia berbahaya. “Masyarakat harus hati-hati saat membeli jajanan berbuka puasa siapa tahu bisa bercampur dengan bahan kimia berbahaya buat tubuh saat

mengkonsumsinya terus menerus,” kata dia. Somalingi mengungkapkan, untuk mengetahui jajanan berbuka apakah mengandung zat kimia atau bahan pengawet seperti boraks atupun formalin bisa diketahui dari teksturnya. Dari tekstur warna dan rasa sudah bisa diketahui mana memakai pewarna tekstil dan mana yang mengunakan pewarna makanan. Kalau jajanan itu warna terlalu mencolok bisa diduga itu menggunakan bahan pewarna tekstil. Sedangkan untuk makanan yang warnanya tidak terlalu mencolok dan agak kusam, maka bisa saja itu digunakan pewarna makanan yang steril untuk di konsumsi. “Jadi sekali lagi mesti terus waspada,” tukasnya menghimbau.(dewe)

HUT MANADO KE-392

Pemkot gelar Lomba Poskamling Tikala—Pemkot Manado melalui Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpol Linmas) akan menggelar Lomba Pos Keamanan Lingkungan (Poskamling), dalam rangka menyambut HUT Manado ke392 yang jatuh 14 Juli 2015. Kepala Badan Kesbangpol

Linmas Manado Hanny Solang melalui Sekertaris Ivan Sumampouw mengatakan, kegiatan tersebut selain menyambut HUT Manado, juga meningkatkan fungsi Poskamling untuk menjaga keamanan dan ketertiban di masing-masing lingkungan yang ada di kota ini. “Dalam lomba Poskamling ada

beberapa kriteria yang dinilai di antaranya bangunan Poskamling, perlengkapan, maupun operasional Poskamling itu sendiri,” ujarnya. Hanya saja diharapkan, pengfaktifan Poskamling itu tidak hanya karena lomba, tetapi dilakukan terus menerus. “Diharapkan Poskamling

Walikota ... Dari Halaman 9 Penemuan ini kemudian ditindaklanjuti, karena menurut pedangan makanan jajanan berpuasa itu bukan miliknya melainkan didistribusikan oknum tertentu. Beruntung di Manado kasus tersebut belum ditemukan dan masih steril, karena Pemkot Manado dan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Sulut telah me-warning sejak dini para penjual jajanan berbuka puasa agar tidak melakukan hal yang merugikan banyak orang tersebut. Karenanya pemeriksaan dilakukan untuk mengantisipasi peredaran makanan jajanan berbuka

puasa yang mengandung bahan kimia yang dapat merusak tubuh dalam jangka waktu tertentu apabila mengkonsumsi secara terus menerus. Bahkan untuk mengantisipasinya, maka Walikota Manado GS Vicky Lumentut (GSVL) telah memerintahkan instansi terkait supaya dapat mengontrol. “Kita akan terus melakukan pemantauan di lapangan. Misalnya ketika saudara-saudara kita membeli makanan untuk pembuka puasa, supaya tidak menimbulkan hal-hal yang diinginkan maka higienitas dan kualitas makanan yang

akan dimakan harus dipertahankan. Kita akan pantau terus sampai puasa berakhir. Jadi saya himbau kepada penjual supaya tidak menjual makanan yang mengandung bahan atau zat berbahaya, juga makanan yang sudah kadaluwarsa,” ujar Walikota GSVL. Sebelumnya, Kepala Bidang Sertifikasi Konsumen BPOM Sulut, Farmawati Somalingi, mengatakan bahwa perlu ada komunikasi dan pengwasan bersama dengan Pemkot Manado, karena setiap tahun kasus makanan ada saja oknum tidak bertanggungjawab mengambil keuntungan

Tetap ... Dari Halaman 9 Namun akhirnya pada saat ini saya kembali lagi di Manado, dan sementara mencari hal-hal dunia malam yang sekarang semakin panas. Saya berada di Manado untuk show-show, dan akhirnya sekarang lagi manggung di Zodiac Café. Karena café ini masih baru jadi saya ingin suasana yang baru,” ujarnya kepada Swara Kita ditemui di cafe yang berlokasi di kawasan Marina Plaza ini. Litha kemudian sedikit bercerita perjalanan karirnya di dunia hiburan. Sudah menyanyi sejak masih kecil, akhirnya saat dewasa mencoba peruntungan dengan rekaman lagu pop Manado. Hasilnya positif, 3 album Manado sudah

ditelorkannya. Album pertama berjudul “Sudah Jo Bale” yang disponsori oleh dia sendiri, kemudian yang kedua gabungan album berjudul “Pistol Aer”, dan yang ketiga berjudul “Inga Lei Pa Kita,” juga masih gabungan. “Dulu di Manado ini ada 15 café, saya menyanyi sebagai house singer dan saya menyanyi lagu-lagu pop Manado termasuk lagu yang ada di album saya,” ujar dia. Kini, di usianya yang sudah 38 tahun, di tengah banyaknya penyanyi muda, dirinya akan terus memberikan yang terbaik untuk para penggemarnya. “Dengan usia saya 38 tahun, saya tetap eksis untuk bernyanyi dan mencoba kembali di dunia

CIPTA MANDIRI CATERING Jln Pingkan Matindas No. 11 (0431) 859117

MENERIMA & MELAYANI Pan stove dan klapertart

MURAH MERIAH HARGA TERJANGKAU HIGIENIS HUB: MARKUS MANDALIKA 0853 9525 2385 0821 3413 5555

malam meskipun sudah lama sekali saya vakum,” ujarnya optimis. Kenapa Litha kembali ke dunia hiburan malam yang cukup lama ditinggalkannya? Rupanya ada alasan mendasar. “Kegagalan dalam rumah tangga membawa saya kembali. Ya, walaupun banyak kendala-kendala dalam kehidupan rumah tangga saya, namun saya tetap tegar dan tetap terus berjuang. Dan harapan saya, gagal di dalam rumah tangga saya ini tidak gagal dalam karir saya, karena mungkin dalam waktu dekat ini saya akan mengeluarkan album lagi bersama dangan pencipta lagu handal daerah ini,” ungkap Litha.(*)

Manado ... Dari Halaman 9 Juga memastikan seluruh elemen wilayah perkotaan/ perdesaan didaerah agar mampu beradaptasi terhadap perubahan yang terjadi akibat perubahan iklim. Serta menjamin sistem perkotaan/ perdesaan tetap berjalan dan memberikan pelayanan kepada publik jika terjadi goncangan dan tekanan akibat bencana maupun perubahan iklim melalui penyusunan strategi ketahanan yang komprehensif dan menyeluruh. Ketiga; dalam mendukung dan mengaplikasi visi, tekad dan komitmen-komitmen

yang telah disepakati, para kepala daerah menjalin kemitraan International Council for Local Environmental Initiatives-Local Gobernments for Sustainability (ICLEI-LGS) untuk melakukan aksi-aksi nyata, antara lain meningkatkan kerjasama dan kolaborasi diantara kepala daerah di Indonesia dengan membentuk forum komunikasi kepada daerah yang memiliki visi untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan. Kemudian memperluas jaringan dengan kepala daerah dan pemimpin pemerintahan lokal lainnya di seluruh dunia yang memiliki visi serupa. Menyusun Rencana Aksi Transformatif pembangunan daerah yang rendah emisi dan berketahanan iklim. Serta secara sukarela akan melaporkan secara aktif penjabaran rencana aksi tersebut dan capaian-capaian melalui platform Carbon Climate Registry yang dikembangkan oleh ICLEI-LGS. “Pertemuan informal kepala daerah ini disponsori oleh APEKSI (Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia) dimana pak Walikota Manado menjabat sebagai Ketua Dewaan Pengurus, Pemkot Bogor, dan ICLEI,” ujar Assa. Sementara itu Walikota Bogor Bima Arya Sugiarto mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Manado yang menjadi bagian dari kesepakatan Tri Karsa Bogor ini.(dewe)


NUSA UTARA 11 15 Sangihe optimis segera swasembada Barito RABU 24 JUNI 2015

SANGIHE, SITARO, TALAUD

AGENDA

Pemkab Sitaro sosialisasikan kearsipan dinamis

BERTEMPAT di aula rapat kantor bupati, Selasa (23/6) kemarin, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sitaro melaksanakan sosialisasi Kearsipan Dinamis berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 78 tahun 2012 tentang SISKA Salindeho tata kearsipan di lingkungan kemendagri dan pemerintahan desa, yang dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Siska Salindeho. Dalam sambutannya, Salindeho berharap dengan adanya kegiatan sosialisasi tersebut akan dapat memberikan pencerahan serta informasi yang memadai demi peningkatan kwalitas sumberdaya manusia yang berperan dalam peningkatan dan pengembangan kearsipan di lingkungan pemerintah daerah. “Diharapkan dengan adanya kegiatan sosialisasi ini akan memberikan dampak positif terhadap peningkatan sumber daya manusia yang tentunya bersentuhan dengan peningkatan dan pengembangan kearsipan di lingkungan pemerintah daerah. Sehingga perlu perhatian seluruh peserta sosialisasi dalam kegiatan ini, agar benar-benar bisa memahami memahami materi yang disampaikan nanti,” harap Salindeho. Kepala Bagian Humas, Protokoler dan Persandian Setda Sitaro, Seska Kahiking SSos MSi mengatakan, maksud dilaksanakannya kegiatan tersebut yakni dalam rangka peningkatan kwallitas pelayanan informasi yang memadai pada setiap saat serta mendukung kegiatan e-goverment dalam reformasi birokrasi. “Sedangkan kegiatan sosialisasi ini bertujuan menjamin terciptanya arsip dari kegiatan yang dilakukan oleh unit kerja di lingkungan pemerintah daerah, menjamin tersedianya arsip yang autentik dan terpercaya sebagai alat bukti yang sah. Selain itu menjamin terwujudnya pengelolaan arsip yang andal dalam pemanfaatan arsip sesuai dengan ketentuan, mewujudkan penyelenggaraan kearsipan sebagai suatu sistem terpadu serta menjamin keselamatan dan keamanan arsip sebagai bukti pertanggungjawaban dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” jelas Kahiking.(esge)

KPUD SITARO

Butuh PPDP professional DIEDARKANNYA surat Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Sitaro dengan nomor 57/ KPU SITARO-023,964803/VI-2015 yang ditujukan kepada ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) seKabupaten Sitaro, sebagai salah satu tahapan yang diggulirkan KPUD terkait pembentukan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) yang nantinya bertugas untuk melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih. Ketua KPUD Sitaro, Stephen Londok pada sejumlah wartawan turut membenarkan adanya tahapan pembentukan PPDP yang digulir pihak penyelenggara pemilu. Menurutnya, secara teknis pihak PPS mengajukan usulan nama petugas ke KPUD Sitaro yang jadwalnya berlangsung dari tanggal 8-10 Juli 2015. “Usulan-usulan nama yang dimaksud dalam tahapan ini akan ditetapkan menjadi PPDP berdasarkan SK KPUD Sitaro hingga batas waktu masa tugas, yakni 20 Agustus 2015,” terang Londok. Dikatakan Londok, setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang jumlah pemilihnya di atas 400 ratus akan diangkat dua orang PPDP, sementara TPS yang pemilihnya tidak sampai 400 hanya satu orang. “Mereka nantinya akan bertugas melakukan coklit terhadap data pemilih yang diturunkan KPUD Sulut melalui KPUD Sitaro yang biasa disebut Data Penduduk Pemilih Potensial Pemilu (DP4),” kata Londok. Dirinya sangat berharap agar anggota PPDP yang di rekrut bisa bekerja profesional sesuai tugas dan fungsinya dalam hal pemutakhiran data, meningat persoalan data pemilih merupakan sesuatu yang sangat krusial dalam ajang pesta demokrasi. “Kalau terdapat kesalahan sedikit saja, bisa menyeret penyelenggara pemilu ke ranah hukum. Untuk itu yang kami butuhkan adalah mereka yang bertanggungjawab dan juga profesional,” tandas dia.(esge)

BOLA VOLI

Jawara Melonguane & Bunga Beo kampiun Lavender Cup KLUB Jawara Melonguane dan Bunga Beo tampil sebagai kampiun dalam Kejuaraan bola voli Lavender Cup yang disponsori langsung Bupati Kabupaten Kepulauan Talaud Sri Wahyumi Maria Manalip SE. Kejuaraan yang berlangsung kurang lebih dua bulan ini di tutup dengan partai final putra dan putri yang mempertemukan Bunga Beo vs Karatung (putri) dan Jawara Melonguane 1 vs Makatraya Makatara (putra). Final Putri dengan kemenangan tim Bunga Beo lewat skor 3-1 dan Final Putra dimenangkan oleh Jawara Melonguane dengan skor 3-0. Suasana riuh rendah terasa sejak dimulainya partai final putri pada sore hari yang dihadiri ribuan penonton di lapangan volly kompleks perkantoran pemda. Ketua Umum Panitia Gustaf Atang STP MM mengatakan, pelaksanaan kejuaraan volly Lavender Cup kali ini terbilang sangat sukses. “Kejuaraan volly Lavender Cup kali ini terbilang sangat sukses, sebab selain selalu dibanjiri penonton dan suporter tim juga selama kejuaraan berlangsung tidak ada keonaran dan perkelahian antar pendukung, begitu pula antusiasme masyarakat sungguh luarbiasa dan patut diacungi jempol,” ujar Atang, Selasa (23/6) kemarin. Katanya, iven yang terselenggara berkat kerjasama PBVSI Talaud dan Lavender Cup yang diketuai Bupati Sri Wahyumi Maria Manalip SE, merekomendasikan duta voli putra dan putri Talaud yang nantinya akan mengikuti pertandingan di luar daerah. “Terima kasih disampaikan kepada Ketua Umum Lavender Cup yang juga Bupati Kepulauan Talaud Sri Wahyumi Maria Manalip SE dan Bank Sulut Cabang Melonguane sebagai sponsor turnamen,” sambung Atang. Turnamen ini ditutup lewat pemberian hadiah berupa trophy dan uang tunai masing-masing, untuk juara 1 putra-putri Rp 15 juta, juara 2 Rp 10 juta, juara 3 Rp 5 juta, dan juara 4 Rp 2,5 juta. (debe)

BANTUAN Pemkab optimis dalam waktu dekat tak akan lagi mengimpor dari daerah lain Makagansa: Dana ADD jangan disalahgunakan

SELAIN sektor bahari Pemkab Sangihe mulai melirik pengembangan sektor pertanian khususnya dari jenis tanaman bawang, rica, dan tomat (barito). Bahkan, daerah bahari ini optimis akan segera swasembada barito.

Tahuna—Selain sektor bahari Pemkab Sangihe mulai melirik pengembangan sektor pertanian khususnya dari jenis tanaman bawang, rica, dan tomat (barito). Bahkan, daerah bahari ini optimis akan segera swasembada barito. Bupati Sangihe Drs HR Makagansa MSi melalui Kaban BP4K Sangihe H Salindeho mengatakan, pihanya optimis dalam waktu dekat tidak akan lagi mengimpor rica dari daerah lain. “Selama ini, kita harus diakui bahwa berbagai kebutuhan pokok seperti rica, bawang, ataupun tomat masih kita impor dari tempat lain. Namun, melihat perkembangan sektor pertanian khususnya dari berbagai jenis tanaman pangan yang ada, kita optimis dalam kurun waktu yang tidak lama lagi kita akan segera memenuhi kebutuhan kita sendiri atau swasembada,” kata

Salindeho, Selasa kemarin, pada Swara Kita. Salindeho kemudian mencontohkan, kampung Raku yang ada di wilayah kecamatan Tabukan Utara dapat dipakai sebagai salah satu indikator bakal tercapainya swasembada barito di Kabupaten Sangihe. “Lihat saja di kampung Raku, itu semakin mempertegas keyakinan kami selama ini, bila nantinya suatu saat warga Sangihe tidak lagi harus membeli rica atau kebutuhan pangan lainnya dari luar daerah. Tapi kita sudah membelinya dari tempat kita sendiri, sehingga lebih menghemat biaya,” ujar Salindeho penuh nada optimis. Sedangakan, Wabup Sangihe Jabes E Gaghana ME, memberi apresiasi bagi para petani di daerah yang terus berupaya mengembangkan dan menggeluti berbagai jenis tanaman pangan. “Kalau boleh tidak hanya barito saja

kita bisa swasembada, tetapi juga berbagai jenis kebutuhan pangannya seperti tanaman umbi-umbian, dan beragam jenis pangan lainnya juga jadi target kita ke depan. Karenanya, atas nama masyarakat dan pemerintah kami menyampaikan terima kasih bagi para petani yang terus berjuang dan berkarya dalam mengembangkan produksinya,” kata Gaghana. Diketahui, sebagai bentuk apresiasi terhadap kelompok petani di Sangihe, baru-baru ini pemkab telah memberikan penghargaan bagi kelompok tani di daerah, dengan memilih kelompok tani berprestasi yang nantinya bakal diutus mewakili daerah hingga ke level propinsi sampai nasional. Dan satu nama yang sudah keluar sebagai pemenang di tingkat kabupaten, yakni gabungan kelompok tani (gapoktan) Tuwokona. (try29)

PEMBANGUNAN

Pengembangan di zona perbatasan jadi skala prioritas Tahuna—Pengembangan infrastruktur di zona perbatasan di Kabupaten Sangihe jadi skala prioritas di sisa waktu masa pemerintahan Bupati Sangihe Drs HR Ma-kagansa MSi. Hal ini ditempuh atau dilakukan oleh pemerin-tah kabupaten sebagai upaya untuk mempercepat pemba-ngunan di kabupaten bahari tersebut. “Ada 3 aspek yang akan digenjot yakni percepatan pengembangan infrastruktur publik, pendidikan, dan kesehatan. Saat ini, pemerintah masih fokus antara lain pada pengembangan infrastruktur seperti jalan, jembatan, dan pembangunan dermaga. Kemudian, kita juga intens pada pengembangan sarana serta prasarana pendidikan, dan kesehatan,” ujar Makagansa, Selasa (23/6) kemarin, pada sejumlah awak media. Katanya, selain fokus pada 3 sektor tersebut, pemerintah kabupaten akan berupaya agar dalam waktu secepatnya kebutuhan akan ketenagalistrikan di

sejumlah daerah atau pulaupulau terpencil segera terpenuhi. “Ini keinginan dan harapan kita bersama. Apalagi, pemerintahan Jokowi sejauh ini sangat mendukung percepatan pembangunan di wilayahwilayah perbatasan yang ada di Indonesia. Olehnya, kita doakan semoga perjuangan kita ini bisa berhasil, demi terwujudnya kabupaten bahari yang sejahtera dan bermartabat,” janji dia. Jems Lambaihang warga asal Pulau Kawio, mengungkapkan, perhatian dan kepedulian pemerintah kabupaten maupun pusat sangat dibutuhkan warga setempat. “Kami berharap komitmen pemerintah kabupaten dan pusat tidak hanya sekedar ucapan semata, tetapi benar-benar diwujudkan. Warga di tempat ini, sudah lama menantikan kebutuhan terhadap listrik, air, maupun kebutuhan-kebutuhan dasar lainnya. Kita optimis, apa yang kita impikan dapat terealisasi,” ungkap Jems ketika itu. Ketua LSM Kadademahe,

Marslem Pulumbara, ketika dimintai tanggapannya mengatakan, pengembangan zona perifer atau pinggiran, tidak semata-mata menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi menjadi tanggung jawab bersama. “Pembangunan di wilayah tidak hanya jadi tugas pemerintah kabupaten ataupun pemerintah pusat semata, tetapi ini menjadi tanggung jawab semua komponen yang ada di daerah. Keterlibatan pihak swasta dan masyarakat, adalah juga unsur penunjang lainnya dalam suksesnya sebuah pembangunan. Banyak contoh, bagaimana di tempat lain, keterlibatan pihak lain dalam membangun sebuah wilayah, tidak hanya bergantung atau berharap pada pemerintah saja,” tutur Pulumbara. Diketahui, hingga saat ini, masih banyak pulau atau daerah terpencil di Sangihe, masih kesulitan terkait akses terhadap air bersih maupun kebutuhan tenaga listrik yang memadai.(try29)

Tahuna—Merespon kunjungan tiga kementerian, yakni kementerian dalam negeri, kementerian keuangan, dan kementerian pembangunan desa tertinggal, belum lama ini, terkait dengan pengelolaan dan pemanfaatan alokasi dana desa (ADD), Bupati Sangihe Drs HR Makagansa MSi berharap dana tersebut tidak disalahgunakan. “Saran utama dari saya sebagai pimpinan di daerah, gunakanlah anggaran tersebut sesuai dengan aturan dan mekanisme yang telah diatur. Jangan menyimpang ke kiri ataupun ke kanan, sebab ketika kita menyimpang maka yang kita hadapi nantinya adalah konsekuensi hukum,” ujar Makagansa memberi saran. Apalagi, menurut Makagansa, materi ataupun arahan yang diberikan oleh tiga pihak kementerian sudah sangat jelas. “Kan, ada tiga saran yang diberi ketika itu oleh dirjen perimbangan kemenkeu RI ketika itu, yakni tidak memperkaya diri sendiri, melanggar hukum, dan merugikan negara. Wejangan itu, harus jadi pedoman bagi seluruh aparat kampung terutama mereka yang mengelolanya,” tegas Makagansa, mengulangi pesan dari pihak kementerian keuangan, belum lama ini. Sependapat dengan pernyataan Makagansa, Ketua PPWI Sulut Fenly Sigar SE mengatakan, pengawasan dari semua elemen mulai dari masyarakat kampung, LSM,

HR Makagansa.

dan Ormas sangat dibutuhkan. “Saya sedari awal telah mewanti-wanti mengenai hal ini, mengingat pertimbangan kualitas sumber daya manusia di kalangan aparat kampung berbeda-beda satu dengan lainnya. Sehingga, fungsi pengawasan tidak hanya jadi pekerjaan Pemkab Sangihe melalui instansi teknis, tetapi turut pula diawasi oleh semua unsur di daerah ini. Lihat saja, untuk pengumpulan berkasnya saja, masih banyak yang belum rampung, padahal itu hanya persoalan sepele dan jauh hari mereka sudah dibekali. Kita berharap, semua dana ini bisa dimanfaatkan bagi pengembangan desa yang ada di Sangihe,” beber Sigar mengingatkan. Dari perkembangan akhir, menyangkut kelengkapan dokumen pendukung guna pencairan dana ADD, hingga saat ini, dilaporkan baru ada sekitar 5 desa yang berkasnya terbilang lengkap, dari total 145 desa atau kampung. (try29)

UMP

Pengusaha di Sitaro diduga “kebiri” upah pekerja Ondong—Setelah masalah Tunjangan Hari Raya (THR) yang sempat mendapat perhatian berbagai kalangan masyarakat, kini berkembang dugaan sejumlah oknum pengusaha di bumi Karangetang Mandolokang Kolo-Kolo yang melabrak aturan, dan disinyalir “mengebiri” upah pekerja. Dari informasi yang berhasil dirangkum harian ini, upah tenaga kerja di negeri 47 pulau itu belum sesuai dengan standar penetapan UMP yakni sebesar Rp2.150.000 per bulan, dan sebagian besar penetapan standar gaji atau upah pekerja di kisaran antara Rp 900 ribu hingga Rp 1,5 juta. Bahkan yang paling memiriskan, ada upah pekerja disejumlah pusat perbelanjaan dan pertokoan hanya dihargai Rp100 per minggu atau Rp300 ribu per bulan hingga Rp500 ribu. “Untuk upah kami dibayar tiap minggu itu Rp100 ribu minggu, kalaupun ada kelebihan itu sampai Rp500 ribu perbulan,” ungkap salah satu pekerja yang enggan namanya dikorankan. Beberapa pengusaha asal Kecamatan Siau Timur (Sitim) menuturkan, untuk pemberian upah bagi pekerja, pihaknya telah mengkalkulasi besaran yang akan diberikan. “Rata-rata

pekerja kami tinggal dan makan di dalam. Belum lagi kalau sakit, pasti kami berikan uang untuk berobat. Kalau dihitung-hitung, sudah lebih dari jumlah UMP dalam sebulan yang diterima pekerja,” tutur mereka. Dihubungi terpisah, Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Sitaro Dra Dolly Polimpong dimintai tanggapannya menjelaskan, sejauh ini pihaknya telah berupaya maksimal dalam menegakan aturan tentang ketenagakerjaan di Sitaro. “Seperti halnya sosialisasi mengenai berbagai aturan tenaga kerja. Hanya saja tak bisa dipungkiri banyaknya kendala yang kita hadapai,” jelasnya. Polimpong sendiri mencotohkan menyangkut kegiatan sosialisasi yang seharusnya diperuntukan bagi kalangan pengusaha, namun yang hadir justru para naker. Ia pun tak menampik jika banyak pengusaha di Sitaro yang ‘kumabal’ aturan. “Sosialisasi bertujuan agar pengusaha mengetahui, apa hak dan kewajiban mereka (pengusaha, red) serta pekerja. Tapi, yang hadir justru pekerja. Memang agak sulit memberikan pemahaman kepada para pengusaha mengenai pentingnya kesejahteraan tenaga kerja,” tandas Polimpong.(esge)

POTENSI

Dorong pariwisata Pemkab Talaud bangun infrastruktur penunjang Melonguane—Sebagai salah satu sektor unggulan, pariwisata di Kabupaten Kepulauan Talaud mempunyai potensi yang luar biasa besar dan menanti untuk dikelola secara serius. Hal inipun menjadi fokus perhatian Bupati Sri Wahyumi Maria Manalip SE dalam kerja pembangunan lima tahun ke depan. Dijelaskan Bupati, beragam potensi wisata kini siap untuk dioptimalkan Pemkab Kepulauan Talaud demi peningkatan ekonomi daerah. “Wisata alam, sejarah dan budaya tersebar hampir diseluruh

pulau dan ini merupakan potensi dan keunggulan yang luar biasa yang dimiliki daerah yang siap dikembangkan demi kemajuan daerah,” tuturnya, Selasa (23/6) kemarin. Lanjut dikatakan, sebagai langkah awal membangun sektor pariwisata adalah menyiapkan infrastruktur penunjang yang layak dan memadai sehingga terbuka akses menuju ke setiap lokasi wisata yang ada. “Misalnya untuk Wisata ke pulau Sara, pemkab lewat Dinas Perhubungan akan menata angkutan yang bisa melayani warga maupun

pengunjung untuk menuju kesana, demikian pula wisata sejarah dan budaya ke Desa Bannada, Pemkab akan mengupayakan percepatan pembangunan jalan dan jembatan untuk memudahkan akses transportasi menuju kesitu, demikian pula dengan lokasi wisata lainnya,” lanjutnya. Namun dikatakan Manalip, pekerjaan membangun dan menyiapkan infrastruktur yang layak bukanlah perkara yang gampang, karena menyangkut pendanaan yang sangat besar dan memerlukan keseriusan pula dari pemerin-

tah pusat dan provinsi. “Ini yang diharapkan pemkab, keseriusan pemerintah pusat memperhatikan pembangunan infrastruktur yang sebagian besar merupakan tanggung jawab mereka, Pemkab selalu siap berkoordinasi dalam pelaksanaan pembangunan sesuai kewenangan yang dimiliki dan diharapkan pembangunan infrastruktur yang dikerjakan, dapat berjalan cepat agar pengembangan potensi dan kemajuan daerah juga bisa dipacu Pemkab Kepulauan Talaud, selain itu infrastruktur baik jalan dan jembatan yang

menjadi tanggung jawab pemkab saya tegaskan harus dikerjakan dengan benar, sebab warga sangat merindukan hal itu dan saya akan memeriksa langsung ke lapangan setiap pekerjaan yang merupakan beban dan menggunakan dana daerah agar hak masyarakat tidak disia-siakan lewat pekerjaan yang kurang baik, sebab selain sektor pariwisata ada banyak sektor lainnya yang cukup bergantung pada ketersediaan sarana dan prasarana jalan dan jembatan yang baik,” pungkas Manalip. (debe)


TOTABUAN

BOLMONG, KOTAMOBAGU, BOLMUT BOLTIM, BOLSEL

RABU 24 JUNI 2015

12

106 desa Bolmut bakal terima DD

bolsel

Bupati: Sangadi & Apdes wajib berhati-hati dalam pengelolaan

BALON BUPATI

Perseorangan terus diprotes oleh warga DENGAN mensinyalir penggunaan KTP oleh Bakal calon Bupati Bolsel lewat jalur perorangan tanpa sepengetahuan pemiliknya, terus saja mendapat protes keras dari warga setempat. Mereka tetap keberatan jika ada KTP yang mereka miliki terterah dalam dukungan perorangan yang sudah di daftarkan ke KPU Bolsel. Baca: Perseorangan ( Halaman 13 )

kotamobagu REKOMENDASI

Pemkot hargai saran Dekot soal pencopotan Ginano SETELAH lama berkonflik ditingkat kelurahan, akhirnya usulan, desakan dan permohonan ke Komisi I Dewan kota (Dekot) Kotamobagu, mendapat jawaban dengan dikeluarkannya reADNAN Masinae komendasi untuk pencopotan Lurah kelurahan Mogolaing Kecamatan Kotamobagu Barat Fatmawati Ginano. Baca: Pemkot ( Halaman 13 )

BOLMong SAFARI RAMADHAN

Bupati terima keluhan dan berikan bantuan

TAMPAK kursi Ketua Fraksi Demokrat Ishak Sugeha yang kosong, karena memilih untuk keluar dari rapat.(foto: yun/sk)

PEMBICARAAN RPJMD

F-Demokrat “walk out” dan tetap konsisten Kotamobagu—Rapat paripurna LKPJ Walikota Kotamobagu tahun anggaran 2014 diwarnai dengan aksi walk out dari fraksi Demokrat Senin (21/6). Di mana, usai rapat paripurna LKPJ dilanjutkan dengan rapat paripurna RPJMD perubahan menimbulkan aksi protes. Fraksi Demokrat yang dipimpin Ishak Sugeha akhirnya memilih tinggalkan ruang rapat paripurna setelah

usai penandatanganan berita acara oleh Walikota Tatong Bara dan tiga pimpinan Dewan kota (Dekot) Kotamobagu. Ketua Fraksi Demokrat Ishak Sugeha mengatakan, alasan mereka tinggalkan acara paripurna karena agenda tersebut tidak masuk dalam agenda yang dibicarakan lewat badan musyawarah (Banmus). “Fraksi Demokrat tetap konsisten. Soal pembahasan RPJMD

diutamakan. Tapi prinsip pembahasan soal RPJMD tidak sesuai dengan waktu dan tidak masuk dalam pembahasan Banmus. Makannya Fraksi Demokrat memilih untuk tidak berada diranah ini,” kata Ishak menambahkan, bahwa pihaknya sudah pernah menggingatkan supaya fokus pada satu agenda saja. Baca: F-Demokrat ( Halaman 13 )

Boroko-Tinggal menghitung, 106 desa di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) akan menerima dana segar yang cukup besar untuk di kelola oleh Pemerintah Desa (Pemdes) dalam meningkatkan pembangunan di desa. Dengan adanya kucuran Dana Desa (DD) yang cukup besar tersebut Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolmut tak hentihentinya mengimbau kepada para Sangadi beserta aparatnya untuk dapat berhati-hati dalam mengelola DD. Sebab tidak lama lagi kucuran dana yang cukup besar akan segera di kucurkan, sehingga ini adalah petaka bagi Sangadi dan jajarannya apabila salah dalam

pengelolaan. Hal ini disampaikan oleh Bupati Bolmut, Drs Depri Pontoh saat bertemu dengan sejumlah wartawan, selasa (23/ 6) kemarin. “Saya tidak ingin akan terjadi penyimpangan dalam pengelolaan DD akibat dari tidak tahu mengelola,” ujarnya. Bupati pun menjelaskan, berdasarkan Undang-undang (UU) Nomor 6 tentang tahun 2014 tentang desa, anggaran yang akan di kelolah oleh Pemdes mengalami peningkatan yang sangat siknifikan dibandingkan dengan tahuntahun sebelumnya. Baca: 106 ( Halaman 13 )

INFORMASI

Seleksi Honda K2 Bolsel masih “KJ” Molibagu–Simpang siurnya informasi mengenai pelaksanaan seleksi Honorer Daerah (Honda) Kategori 2 (K2) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, membuat pihak Badan Kepegawaian Diklat Daerah (BKDD) harus lebih pro aktif lagi dalam melakukan kroscek langsung ke Kementerian Pemberdayaan Aparatur

Negara (Kemenpan). Dari informasi yang beredar diwilayah, kabarnya untuk seleksi Honda K2 sudah tidak lagi melalui seleksi Cat. Bisa secara langsung terakomodir sesuai dengan permintaan daerah. Hanya saja informasi tersebut masih simpang siur. Baca: Seleksi ( Halaman 13 )

PROGRAM PEMERINTAH

Dekab Bolmong minta bantuan tepat sasaran

BULAN Ramadhan terus diisi dengan kegiatan keagamaan. Seperti yang dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) dengan perjalanan Safari Ramadhan 1436 H yang dirangkaikan dengan audiensi Bupati dengan masyarakat , bertempat di Masjid An-Nuur Desa Mopuya Utara, Kecamatan Dumoga Utara, Senin (22/6).

Lolak—Usia dilakukannya rapat dengar pendapat dengan mitra kerja yakni Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan (BP4K) dan Dinas Pertanian Peternakan (Dispertanak) pada Senin (21/6) kemarin. Komisi III Dewan kabupaten (Dekab) Bolaang Mongondow berharap pemerintah kabupaten lebih baik dan teliti dalam penyaluran bantuan yang berhubungan dengan program pemerintah. “Kami berharap agar program bantuan untuk kelompok tani, benar-benar tepat sasaran,” kata Jefry Tumelap, anggota komisi III yang juga ketua DPC Demokrat Bolmong.

Baca: Bupati ( Halaman 13 )

Baca: Dekab ( Halaman 13 )

BUPATI Bolmong Salihi Mokodongan saat menyerahkan bantuan dalam agenda Safari Ramadhan.(foto: yun/sk)

CPNS

Dinkes kekurangan tenaga, berharap ada pengangkatan

HEARING dengar pendapat yang dilakukan di ruang Komisi III, terkait berbagai program bantuan kelompok tani.(foto: yun/sk)

Molibagu–Sangat jelas di wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan sangat kekurangan tenaga PNS. Apalagi khusus untuk tenaga medis seperti Dokter, Bidan dan beberapa tenaga kesehatan lainnya yang sangat dibutuhkan oleh daerah. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), Dr Normawati

Patuti mengaku tenaga kesehatan masih sangat dibutuhkan didaerah. Dirinya berharap tahun ini digelar seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) akan terlaksana untuk meminimalisir kekurangan tenaga teknis kesehatan. Baca: Dinkes ( Halaman 13 )


RABU 24 JUNI 2015 NOMOR 02807 TAHUN IX

13 PEMADAMAN LISTRIK

Bulan Ramadhan terbaik dari 11 bulan lainnya

Tak beraturan, warga minta copot kepala PLN KK & Boltim

Landjar ingatkan warga perbanyak amal ibadah

PEMADAMAN yang tidak beraturan, yang sering dilakukan oleh Perusahan Listrik Negara (PLN) Kotamobagu, membuat kesal warga Boltim. Pasalnya, sejak dimulai bulan puasa ini, pihak PLN kerap memadamkan listrik tidak beraturan. Ironisnya, pemadaman yang dilakukan oleh PLN waktu buka puasa, sholat tarwih dan saat sementara makan sahur. Sehingga itu, diminta pihak kepala PLN wilayah Sulawesi Utara, Tengah, dan Gorontalo (Suluttenggo), segera mencopot kepala PLN Cabang Kotamobagu dan kepala Ranting Boltim. Karena pemadaman ini dianggap sangat merugikan umat Islam dalam menjalankan bulan puasa. “Diduga ada sentimen pihak PLN kepada umat Islam di Boltim, sebab waktu-waktu penting umat Islam di bulan puasa listrik malah dipadamkan. Jadi kami minta kepala PLN Sullutenggo, segera ambil tindakan yakni mencopot kepala PLN Kotamobagu dan kepala PLN Boltim. Kalau tidak kami yang akan ambil tindakan, “ tegas ketua Ansor Boltim, Chandar Modeong. Sayangnya, kepala PLN Ranting Boltim Inyoman Gede Prawira saat dikonfirmasi terkait dengan hal ini, tidak memberikan penjelasannya. Pasalnya, saat dihubungi nomor Prawira tidak dalam keadaan aktif.(efel)

Kotabunan-Bupati Boltim Sehan Landjar SH, mengingatkan kepada warga Kotabunan, agar memanfaatkan bulan Ramadhan ini untuk memperbanyak amal ibadah. Hal ini dikatakannya saat safari Ramadhan Pemkab Boltim yang pertama di Masjid Al-Ikhllas Kotabunan, Senin (22/6) malam. Landjar yang dipercayakan oleh tim satu, sebagai penceram mengatakan bahwa dia bukan bertindak sebagai penceramah tapi hanya mengingatkan. Kerana kata Allah Subhanahu Wa Ta’ala (SWT) bulan Ramadhan, bulan yang terbaik dari sebelas bulan lainnya, sehingga dengan Ramadhan ini mari gunakan hal-hal yang positif terutama perbanyak amal ibadah.

“Allah menciptakan manusia tidak lain adalah untuk beribadah kepadanya, sehingga orang yang tidak sholat dan puasa, berarti dia menganiaya dirinya sendiri, “ kata Landjar, dalam ceramahnya di Masjid AlIkhlas Kotabunan. Dia juga mengatakan bahwa umat Rasulullah Nabi Muhammad, adalah yang dianggap paling mulia dihadapan Allah SWT, karena selalu diberi kesempatan untuk bertobat di dalam bulan Ramadhan. “Islam adalah milik Allah, sehingga apa yang menjadi program Allah, yakni sholat, puasa dan bayar zakat harus kita jalankan. Sebab, hanya Islam kaffah atau Islama secara menyeluruh, yang akan masuk surga atau

BUPATI Boltim Sehan Landjar, saat berceramah di Masjid Al-Ikhlas Kotabunan dalam rangka Safari Ramadha.(foto: faruk/sk)

selamat dari api neraka. Pada intinya saya berharap, dalam bulan Ramadhan ini perbanyaklah amalia kita

kepada Allah. Selain itu juga, hindari berbuat dosa kepada orang lain, karena dosa kepada orang lain itu tidak

akan diampuni oleh Allah, dan jangan sekali-kali memakan harta orang lain,” kata Landjar.(efel)

hati dalam mengelo-lanya,” jelasnya Bupati pun mengharapkan, dalam mengelola DD perlu adanya keharmonisan antara Sangadi, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan aparat Desa lainnya serta seluruh masyarakat “Hubungan baik antara Sangadi dan BPD sangat saya harapkan, sebab itu sangat berpengaruh dalam pembangunan di dalam desa,” harapnya. Terpisah, Anggota Dewan Kabupaten (Dekab) Bolmut Abdul Eba Nani ketika

dimintakan tanggapannya mengatakan, bahwa dalam mengelola DD, Pemdes harus lebih fokus dalam mengelolanya sebab anggaranya ini cukup besar, jadi perlu ada ketekunan dan kejujuran dari Sangadi dan aparat desa lainnya, agar anggaran yang di kelola akan terarah sesuai dengan kebutuhan desa. Sebagaimana kita ketahui bersama, selain menerima DD, setiap desa akan menerima ADD dari APBD. Besarnya pun sangat signifikan tergantung dari luas wilayah, jumlah penduduk,

letak geografis dari desa, dan angka kemiskinan, sementara untuk jumlah DD terkecil yang akan di terima berjumlah Rp269 juta dan yang terbesar Rp297 juta kemudian di tambah dari ADD dan TPAPD, jadi setiap desa mendapat sekitar Rp400 juta sampai Rp500 juta. Dan peruntukan DD tersebut mengacu pada Permendes Nomor 5/2015 tentang prioritas pengunaan dana desa, yang dikuatkan lagi lewat Peraturan Bupati Nomor 9 tahun 2015 tentang pedoman dan penetapan rincian dana desa.(try34)

memperoleh jatah demikian. Pasalnya dalam pengusulan lalu, jauh sebelumnya BKDD sudah memasukan ke Menpan dan keluar 206 Honda K2 yang akan mengikuti seleksi Cat di daerah. “Nanti akan kami kroscek

kembali ke kementerian soal informasi tersebut. Rencananya pecan depan saya dan pak Kaban akan langsung ke Jakarta untuk urusan Honda K2, sekaligus mencari kejelasan terkait pelaksanaan tesnya,” kata Patompo. Dirinya juga menambahkan,

sesuai dengan petunjuk langsung dari Kemenpan RB sebelumnya, pelaksanaan tes Honda K2 akan digelar Agustus mendatang. “Kalau tidak ada halangan kemungkinan besar pelaksanaan seleksi Honda K2 akan digelar Agustus,” tambah Patompo.(cepe)

berjalan. Dengan adanya rapat seperti ini, kedepan kita akan terus berbenah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” pungkas Taufik. Hadir dalam rapat dengar pendapatan itu, Unsur pimpinan dekab Bolmong Welty Komaling, Kamran Muchtar, Abdul Kadir Mangkat, Ketua Komisi III Masri Dg Masenge, Wakil Ketua Komisi III Tonny Tumbelaka, seluruh anggota Komisi III, Ketua Kimisi II Yusra Alhabsy dan Kepala BP4K Sondah Simbala bersama Kadis Pertanak, Ir Taufik Mokoginta.(yede)

F-Demokrat ... Dari Halaman 12 “sejak awal dalam pembahasan di Banmus, Fraksi Demokrat telah mengingatkan agar pembahasan tidak dicampur baurkan. Karena saat ini Dekab sedang menghadapi LKPJ, kata Ishak. Dari rapat paripurna sebelumnya Ishak sendiri sudah melakukan protes kepada pimpinan sidang agar tidak memasukan agenda pembicaraan tahan satu RPJMD Perubahan dalam rapat paripurna LKPJ. Interupsi itu dilakukan saat pimpinan sidang yang diketuai Ahmad Sabir membuka rapat paripurna. Rapat paripurna

yang dijadwalkan pukul 13.00 wita itu nanti baru dimulai pukul 15.30 wita. meski demikian, baik Ketua Dekot Kotamobagu Ahmad Sabir dan Wakil Ketua I Dekot Djelantik Mokodompit menegaskan, bahwa rapat paripurna tersebut adalah sah, meski hanya 13 orang. “Yang ada di dalam daftar hadir itu ada 15 orang jadi itu sah. Lagi pula, empat dari enam fraksi hadir, jadi ini semua sah,” kata Sabir disahut benar walikota periode 2008-2013, Djelantik Mokodompit.(yede)

Kota Kotamobagu, Adnan Masinae menegaskan, pihaknya tidak akan langsung menindaklanjuti rekomendasi Komisi I. karena menurutnya, eksekutif memiliki mekanisme tertentu dalam pemberian sanksi terhadap Pegawai Negeri Sipil (PNS). “Itukan rekomendasi. Kita punya mekanisme sendiri dalam melakukan investagasi. Tetapi kita menghargai rekomendasi Komisi I sebagai saran bagi pihak eksekutif,” tegas Adnan. Adnan menambahkan, selain

Lurah, para PNS yang terlibat dan menanggalkan indepedensi dalam penyelesaian masalah di Kelurahan Mogolaing akan diberikan sanksi. “Seorang PNS harus independen. Dia tidak bisa berpihak ke Kelurahan atau masyarakat. Seharusnya dia menjadi pemberi solusi. Kita juga akan menginvestigasi para PNS yang tidak independen dalam permasalahan di Kelurahan Mogolaing,” tambah Adnan. Sementara itu, Assisten I Bidang Pemerintahan Pemkot

Kotamobagu, Nasrun Gilalom menyebutkan, pergantian Lurah tidak dapat dilakukan dengan mudah. Dikatakannya, peran pihak Badan Pertimbangan Pangkat dan Jabatan (Baperjakat) ada dalam penempatan Lurah. “Karena ini terkait penempatan seorang PNS di sebuah lembaga, maka ini juga menjadi rana Baperjakat. Nanti kita lihat seperti apa nantinya. Intinya kami tetap akan mempertimbangkannya,” ujar Nasrun.(yede)

SAMBUNGAN DARI HAL. TOTABUAN Dinkes ... Dari Halaman 12 “Tenaga kesehatan kita masih sangat terbatas. Tapi mudahmudahan saja tahun ini ada seleksi CPNS untuk menjaring tenaga kesehatan baru,” ungkap Patuti. Menurutnya, tantangan yang dihadapi dengan kekurangan tenaga medis diwilayah, Dinkes kesulitan mengisi tenaga medis di Pustu dan Poskesdes. “Ini juga menjadi rintangan ketika kita ingin mendirikan sarana kesehatan yang baru. Kita bisa saja membangun Pustu dan

Poskesdes, tapi masalahnya tidak ada tenaga untuk ditugaskan disana. Kalaupun ada yang kita bangun itu sudah diperhitungkan dan dibangun secara bertahap, menyesuaikan dengan jumlah tenaga yang ada,” terangnya. Dirinya menambahkan, adapun beberapa tenaga yang dibutuhkan meliputi pengisian tenaga kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), pengangkatan tenaga medis menjadi tenaga administrasi dan ada beberapa

Perseorangan ... Dari Halaman 12 Sekitar 6000 foto copy KTP milik warga yang dimasukan oleh bakal calon bupati Bolsel yang mengambil jalur perorangan. Hanya saja di duga dokumen tersebut banyak yang fiktip. Kali ini protes datangnya dari Desa Ilomata. Mereka mensinyalir kalau KTP mereka tidak perna diberikan untuk dukungan calon perorangan. “Kami sudah mendatangi kantor camat dan mengkroscek langsung kebenran KTP kami tang digunakan oleh bakal calon Bupati, jika itu benar terjadi maka kami akan tuntut balik yang bersangkutan untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya yang sudah mengambil data kami tanpa sepengetahuan dari para pemiliknya,”ungkap Warga Ilomata Weldy Kaunang. Sementara itu salah satu PPS Desa Molibagu, Kecamatan Bolaang Uki. Firmansyah Ali selaku Ketua PPS Molibagu saat diwawancarai membenarkan, jika pihaknya banyak menerima komplain, bahkan Ali mengaku kewalahan menerima komplain dari warga. Mulai kemarin hampir setiap menit ponselnya berdering. “Banyak warga menelpon saya. Mereka menyampaikan komplain terkait pemberian dukungan. Saya sendiri bingung karena kami saja baru menerima berkas syarat dukungan dari KPU melalui PPK,” ucap Firman Ali, kemarin. Karena itu, Firman mengaku belum bisa memberikan jawaban terkait complain warga tersebut. Pasalnya PPS baru akan mulai bekerja hari ini. “Kami belum bisa menanggapi komplain itu. Karena sesuai jadwal tahapan dan petunjuk dari Ketua PPK (Kumarudin Moha), nanti besok (Hari ini, red) sampai dengan Kamis (25/6), kita (PPS) baru akan mulai melakukan verifikasi administrasi. Kemudian 26 Juni sampai dengan 6 Juli dilakukan verifikasi factual (door to door),” terang Firman Ali, kemarin. “Kami bisa tau bagaimana, datanya saja belum kami lihat dan cermati,” beber Firman. Ketua KPUD Bolsel Zulkarnain Kamaru saat dikonfirmasi juga membenarkan hal tersebut. Dikatakannya dirinya belum bisa memberikan keterangan lebih kaena belum melalui proses verifikasi “Semuanya akan terjawab pada proses faktual, PPS akan mendatangi rumah-rumah penduduk untuk melakukan pencocokan,” tutupnya Kamaru.(cepe)

Bupati ... Dari Halaman 12 Dalam kesempatan audiensi tersebut warga meminta kepada pemerintah daerah, untuk segera merehablitasi atau membangun beberapa sarana infrastruktur desa, seperti jalan dan drainase. Menanggapi masalah dan keluhan warga, Bupati Hi Salihi Mokodongan langsung mengintruksikan kepada Instansi atau SKPD terkait agar segera menindaklanjutinya. “Ini kesempatan kita selaku pemerintah untuk melakukan sillahturahmi dengan masyarakat dan meihat apa saja yang masih mejadi keluhan,” katanya. Dalam kesempatan tersebut Bupati dan Ketua Dewan Bolmong memberikan bantuan sejumlah uang tunai untuk pembangunan Masjid An-Nuur, serta bantuan sejumlah kitab suci Al-Quran untuk taman pengajian. Hadir pada agenda Safarama tersebut Bupati Hi Salihi Mokodongan, Ketua Dewan Welty Komaling , Sekda Farid Asimin, para Assisten, kepala SKPD, Camat Dumoga Utara, kepala desa , serta warga masyarakat.(yede)

106 ... Dari Halaman 12 formasi yang tidak terisi saat seleksi CPNS sebelumnya. Kendati begitu, menurut Kepala Dinkes delapan puskemas se – Bolsel sudah dilengkapi tenaga dokter. Begitu juga Pustu dan Poskesdes, rata-rata sudah terisi bidan dan perawat. “Tapi tetap saja kita masih butuh tambahan lagi. Yang ada sekarang memang sangat pas-pasan, bahkan kurang. Tenaga medis yang sekarang harus bekerja keras mengisi kekurangan yang ada, belum lagi untuk tambahan tenaga di rumah sakit,” kuncinya.(cepe)

Selain mendapatkan Alo-kasi Dana Desa (ADD) yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), setiap desa juga akan menerima kucuran dana yang bersumber dari Ang-garan Pendapatan Belanja Negara (APBN) “Kalau di tahun-tahun sebelumnya yang di kelola oleh Pemdes hanya berkisar seratus atau dua ratus juta saja, tapi tahun ini besarnya cukup siknifikan, sehingga-nya itu saya berharap kepada Sangadi dan Aparat desa (Apdes) lainnya perlu ber-hati-

Seleksi ... Dari Halaman 12 Belum ada kejelasan yang diperoleh BKDD ataupun surat pemberitahuan resmi ke daerah langsug dari Kementerian PAN dan RB. “Informasi ini kami baca langsung di beberapa media cetak, namun setelah di kroscek

melalui intern.et secara langsung tidak ada petunjuk yang bilang demikian, jadi informasi ini belum jelas,” ucap Sekretaris BKDD Bolsel Ma’muman Dg Patompo. Menurutnya kalaupun demikian Bolsel pasti

Dekab ... Dari Halaman 12 Wakil Ketua Komisi I, Yusra Al Habsyi yang juga sempat mengikuti hearing mengatakan, yang paling utama dibenahi adalah masalah kinerja penyuluh di lapangan. “Pembuatan proposal kelompok tani tidak melibatkan petani, tapi ditangani langsung oleh penyuluh. Dan selain itu, kita bisa cek dilangsung, mayoritas di setiap desa punya kelompok tani, pasti lurah dan sangadi menitip satu kelompok. Kami juga punya data bahan bantuan bibit dijual. Ini seharusnya dicek sampai ke lapangan, karena mungkin bapak-

bapak kepala dinas tidak tahu dengan apa yang terjadi dilapangan,” kata Yusra. akan hal ini, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Bolmong, Ir Taufik Mokoginta memberi apresiasi terhadap komisi III Dekab bolmong. “Beberapa program yang dibahas yakni soal bantuan bibit untuk kelompok tani dan kinerja penyuluh dilapangan. Kalau bantuan jagung semua terpenuhi. Apa yang dilakukan komisi III adalah langkah positif dan semua berkaitan dengan kepentingan masyarakat kedepan. Juga fungsi kontrol sebagai wakil rakyat harus

Pemkot ... Dari Halaman 12 Atas perseteruan Lurah dengan elemen masyarakat Kelurahan Mogolaing sempat sengit. Hal ini diungkapkan Ketua Komisi I Dekot Kotamobagu Abdul Kadir Rumoroy, yang mengaku telah selesai melakukan diskusi dan voting internal komisi I terkait persoalan tersebut. “Ada empat personel yang setuju untuk pencopotan, dua personel tidak setuju, dan satu anggota abstain. Kita juga sudah menyusun rekomendasinya dan akan segera kita

sampaikan ke pihak eksekutif,” beber Kadir, kemarin. Kadir menilai, pencopotan Lurah menjadi jawaban, karena unsur lembaga dan elemen masyarakat Mogolaing sudah tidak bisa menerima kepemimpinan serta beradaan Lurah Fatmawati. “Itu penilaian kita. Nantinya pihak eksekutif yang menjadi eksekutornya. Intinya kita melihat stabilitas di Kelurahan yang perlu diperhatikan,” tambah Kadir. Terpisah, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD)


MINAESA TOMOHON Eman: Jangan ada siswa tak lanjut sekolah PENDIDIKAN di kota Tomohon sangat penting untuk diperjuangkan oleh Pemkot Tomohon. Bahkan, berbagai upaya hingga alokasi anggaran pendidikan dari pusat maupun daerah terus dioptimalkan Pemkot Tomohon guna menghindari ada siswa yang putus sekolah. Bahkan, Walikota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak mengharapkan agar dalam tahun ajaran yang baru dibuka ini, tidak ada siswa yang putus sekolah maupun tak bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang tingkat tinggi karena pengaruh ekonomi. “Jangan ada siswa yang tak lanjut sekolah. Tomohon adalah kota pendidikan dan pemerintah akan berupaya terus membantu masyarakat ekonomi menengah kebawah supaya anak-anak mereka bisa terus bersekolah,” ujar Eman. Baca: Eman ( Halaman 15 )

minahasa Purukan pimpin rapat penyusunan Renja 2016 PEMKAB Minahasa, Selasa (23/6) kemarin, menggelar rapat penyusunan Rencana Kerja (Renja) tahun 2016. Kegiatan ini dipimpin oleh Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Indra Purukan SKom MMT di ruang kerja Sekdakab kantor Bupati Minahasa. Rapat yang membahas tentang program dan kegiatan masing-masing bagian di lingkungan Setdakab Minahasa ini, dilaksanakan dalam rangka penyusunan Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS). “Rapat pembahasan dan perangkuman usulan serta datadata yang disampaikan oleh semua peserta rapat yang hadir ini, kemudian akan diolah dan diteruskan kepada Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Minahasa,” ungkap Kabag Humas dan Protokol Pemkab Minahasa, Agustifo Tumundo. Baca: Purukan ( Halaman 15 )

minut Soal LHP BPK, Dekab Minut bergerak cepat DEKAB Minut melalui Panita kerja (Panja), saat ini tengah mempelajari Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) yang berisi temuan dan rekomendasi dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI perwakilan Sulut. Hal tersebut dikatakan Ketua Dekab Berty Kapojos, Selasa (23/6) kemarin. Menurut Kapojos, LHP menyangkut opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) akan segera dibahas. “Panja LHP sudah dibentuk dan sampai sekarang telah mempelajari isi LHP. Kita bergerak cepat untuk menindaklanjuti temuan tersebut,” tutur Kapojos. Baca: Soal ( Halaman 15 )

mitra 30 pejabat ikut Diklat PIM IV

WABUP Ronald Kandoli saat akan menyematkan tanda peserta Diklat PIM IV, yang diikuti oleh 30 pejabat esalon IV dilingkungan Pemkab Mitra.(foto:ist)

SEBANYAK 30 pejabat esalon IV dari seluruh SKPD dilingkungan Pemkab Mitra, Selasa (23/6) kemarin, mengikuti Pendidikan dan Latihan (Diklat) PIM IV yang dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Mitra (Wabup) Ronald Kandoli di Bapelkes Manado. Diklat yang digelar oleh Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat (BKDD) Mitra bekerjasama dengan Bandiklat Provinsi Sulut, merupakan pola kemitraan. Menurut Kepala BKDD Mitra, Robert Rogahang SE, Diklat PIM IV tersebut akan dilaksanakan selama 3 bulan. “PIM IV ini diikuti oleh pejabat esalon IV yang terdiri dari kepala seksi dan kepala sub bagian, dimana mereka ini adalah pejabat dari seluruh SKPD di lingkungan Pemkab Mitra dan keseluruhannya berjumlah 30 orang,” jelas Rogahang, kemarin. Baca: 30 pejabat ( Halaman 15 )

bitung Dikbud gagas pendidikan konservasi di sekolah KEPEDULIAN Pemkot Bitung akan lingkungan mulai terlihat. Buktinya, dalam waktu dekat ini, pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Bitung dengan mengandeng salah satu LSM Lingkungan Macaca Nigra Project akan melaksanakan pendidikan konservasi alam kepada sekolah yang ada di sekitar kawasan hutan. “Awalnya macaca nigra project melaksanakan sosialisasi di sekolah sekitar kawasan hutan dan dari hasil yang didapat, kami nilai sangat bermanfaat,” kata Kepala Dikbud Bitung Drs Ferdinand Tangkudung Msi saat menerima tim dari macaca nigra project. Baca: Dikbud ( Halaman 15 )

MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG

RABU 24 JUNI 2015

Otak curanmor dapat hadiah timah panas

14

2 wanita muda diduga ikut terlibat, Polres Minahasa turut amankan 8 sepeda motor Tondano–Otak dari pelaku pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) akhirnya dihadiahi timah panas oleh Tim Buser Reskrim serta Tim Baraccuda karena melakukan perlawanan saat

ditangkap. MO alias Marcus alias Bota (24) warga Pantuge Kecamatan Kabaruan Kabupaten Talaud yang diketahui adalah otak atau pelaku utama pencurian motor yang terjadi di

Minahasa dan sekitarnya, akhirnya pasrah tak berdaya ketika dilumpuhkan. Menariknya, selain otak Curanmor, polisi juga ikut mengamankan 2 pelaku wanita yakni Vena (16) dan

BANTUAN ALSISTAN

Bupati Mitra serahkan 20 unit hand tracktor & 4 pompa air

BUPATI Mitra James Sumendap, didampingi Kepala Distanak Elly Sangian, menyerahkan bantuan tahap pertama 20 unit hand tracktor dan 4 unit pompa air, kepada kelompok tani (Koptan).(foto:stenlypow/sk)

Belang—Bertujuan meningkatkan produksi pertanian dan menunjang program swasembada pangan, Bupati Mitra James Sumendap SH, menyerahkan langsung bantuan alat mesin pertanian (Alsintan) kepada kelompok tani (Koptan), Selasa (23/6)

kemarin, di Balai Benih Padi Desa Tababo Kecamatan Belang. Bantuan yang diserahkan tersebut, untuk tahap pertama yakni 20 unit hand tracktor dan 4 unit pompaa air. Pada kesempatan tersebut Bupati Mitra James Sumen-

dap SH, memberi arahan dan mengingatkan para koptan, agar dapat memanfaatkan bantuan tersebut dengan baik. “Pemerintah berharap, kiranya bantuan ini dapat membantu meningkatan perekonomian masyarakat petani yang tergabung dalam koptan yang ada,” kata Sumendap, sembari menegaskan agar bantuan tersebut jangan sampai diperjualbelikan. Lanjutnya, bantuan tersebut merupakan program pemerintah daerah dan pemerintah pusat, untuk meningkatkan kesejahteraan, khususnya bagi masyarakat petani. “Saya berharap apa yang dilakukan oleh pemerintah lewat penyelenggaraan bantuan dapat dimanfaatkan dengan baik. Saya yakin jika dimanfaatkan dengan baik dan benar, hasilnya pasti baik. Baca: Bupati ( Halaman 15 )

PILWAKO BITUNG

Honandar siap “perang” Bitung—Meski aturan tentang pemilihan Walikota Bitung masih menganjalnya, namun keseriusan Hengky Honandar SE untuk maju di Pilwako Bitung terus dimatangkan. Buktinya, saudara Walikota Hanny Sondakh ini tetap mengikuti tahapan pencalonan fit and proper test (FPT) yang digelar DPP PKPI Sulut, Senin (22/6) lalu di Hotel Gran Puri Manado. “Saya hanya ikut prosedur saja. Begitu pun ketika sudah ada kepastian bahwa saya tidak bisa maju, maka saya pasti akan mundur,” terangnya usai mengikuti FPT. Honandar menegaskan dirinya tidak ambisius untuk mencalonkan diri dalam Pilwako mendatang. Akan

tetapi sebagai warga negara, sepanjang ketentuan masih memungkinkan dirinya ikut tahapan pencalonan, maka ia dengan ikhlas melakoninya. “Artinya ketika aturan membolehkan saya ikut, saya sudah siap. Tapi untuk sekarang saya belum bisa berkomentar lebih karena masih menunggu kepastian,” tukasnya. Adapun dalam FPT kemarin, Honandar memaparkan visi misinya jika kelak mulus bisa mencalonkan diri dan akhirnya terpilih. Yang utama, kata dia, pembangunan yang terus berkembang sekarang ini harus terus dipertahankan dan ditingkatkan, sembari membenahi beberapa kekurangan yang masih ada.

Dalam kesempatan itu, Wakil Ketua Dekot Bitung ini meladeni sejumlah pertanyaan yang dilontarkan Tim Desk Pilkada DPP PKPI Sulut. Tim ini diketuai Rein Lolong dengan sekretaris Ronny Maramis SH. Bersama mereka tampak pula Ketua dan Sekretaris DPP PKPI Sulut, yakni Kol (Purn) SY Pantouw dan Ronald Pauner. Keikutsertaan Honandar dalam tahapan ini karena namanya muncul sebagai salah satu bakal calon Walikota Bitung dari PKPI. Dirinya bersaing dengan empat nama yang juga terjaring, masingmasing Max Lomban, Cindy Wurangian, Santy Gerald Luntungan dan Hendrik Kawilarang Luntungan.(wepe)

diamankan yakni TP alias Trivena (19), OK alias Overly (15), RK alias Reflyt ( 22) dan AK alias Aldo (17) DT. Baca: Otak ( Halaman 15 )

PARLEMEN

Komisi III tinjau sejumlah infrastruktur di Minahasa To n d a n o — D e k a b Minahasa khususnya yang tergabung dalam Komisi III, Selasa (23/6) kemarin, turun lapangan guna melakukan tinjauan sejumlah infrastruktur yang ada di pusat Kota Tondano, baik yang sementara dikerjakan maupun belum. Pasalnya, dari turun lapangan komisi III ini tentu terkait dengan bidang atau mitra kerja SKPD yang mana pekerjaan tersebut telah dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2015. Adapun tinjauan lapangan yang telah dilakukan komisi III ini diantaranya mengunjungi Terminal Tondano dan jalan yang ada di Tondano raya dimana sementara dalam pengerjaan. Begitupun tempat kuliner Benteng Moraya, lapangan Samratulangi Tondano dan gedung Wale ne Tou. “Intinya dari hasil turun lapangan Komisi III ini, guna melihat sejauh mana pengerjaan infrastruktur baik yang sementara dilaksanakan dan belum dikerjakan,” ujar Ketua Komisi

ROMY Leke.

III, Romy P Leke kepada harian ini. Lanjutnya, turun lapangan Komisi III di sejumlah lokasi yang berbeda adalah untuk mengevaluasi pekerjaan yang dilakukan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Minahasa melalui pihak ketiga atau kontraktor. “Di Tondano Raya ada dana untuk infrastruktur yang dianggarkan dalam APBD tahun 2015 berbandrol Rp10 miliar, dan memang hasil tinjauan kami di lapangan, proyek pekerjaan memang ada yang sementara dikerjakan dan ada pula yang belum sempat karena sementara berproses tender,” ungkap Leke.(erbe)

INFRASTRUKTUR

Warga Likupang Timur butuh TPA Airmadidi—Sentuhan pembangunan infrastruktur perlu dikembangkan di wilayah Likupang Raya mengingat daerah ini kini menjadi lokasi wisata bahari yang lagi tumbuh dan berkembang. Menyangkut itu, personil Dekab Minut, Denny Sompie SE mendesak Pemkab Minut menyediakan wilayah khusus untuk dijadikan Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

Menurut Sompie, permintaan itu merupakan salah satu masalah sosial yang kini terjadi di Likupang khususnya bagian timur. “Untuk itu kesekian kalinya masalah sosial ini mendesak, sehingga Pemkab Minut harus segera menangani karena TPA saat ini diperlukan masyarakat Likupang,” kata Sompie, Selasa (23/6) kemarin. Baca: Warga ( Halaman 15 )

THR TENAGA KERJA

PEMERINTAHAN

Sondakh: Layanan publik harus dioptimalkan secara keseluruhan Bitung—Walikota Bitung Hanny Sondakh berjanji akan terus meningkatkan dan membenahi pelayanan publik untuk masyarakat sehingga semua pelayanan menjadi lebih baik lagi. “Sebab kota Bitung dinilai pemerintah pusat memilki pelayanan publik terbaik,” tuturnya saat memimpin rapat kerja bersama SKPD bertempat Ruang BPU Pemkot Bitung, Senin (22/6) lalu. Diungkapkannya, peningkatan pelayanan publik

Dwi (18) warga Desa Kayuwatu Kecamatan Kakas Kabupaten Minahasa yang turut ikut masuk dalam sindikat curanmor ini. Pelaku lainnya dari warga desa yang sama turut

tersebut tak hanya mengenai soal perizinan saja, melainkan secara keseluruhan yang berhubungan dengan masyarakat. “Intinya jangan diartikan pelayanan publik tersebut hanya itu, tapi semua kegiatan yang berkaitan dengan kewajiban pemerintah harus kita perbaiki dan ditingkatkan lagi untuk seluruh masyarakat,” ujarnya. Pelayanan publik yang saat ini sudah cukup baik, harus dipertahankan dan lebih ditingkatkan. Sedangkan yang

masih kurang baik, tentu harus dengan segera diperbaiki sehingga pelayanan yang diberikan untuk masyarakat tak ada lagi keluhan. Dia mengimbau juga kepada seluruh SKPD agar benar-benar memberikan pelayanan prima kepada masyarakat dengan memberikan informasi yang lengkap disetiap proses pelayanan yang diberikan. “Selain itu yang sangat perlu diperhatikan adalah informasi di setiap tahapan proses pelayanan,” tutupnya.(wepe)

Laporkan jika ada perusahaan lalai Tomohon—Pemkot Tomohon melalui Dinas Tenaga Kerja Kota Tomohon akan menindak perusahaan yang lalai dalam membayar kewajibannya berupa Tunjangan Hari Raya (THR) bagi karyawannya yang akan merayakan Hari Raya Idul Fitry 1436 Hijriyah. Untuk itu, jika ada perusahaan yang lalai, maka diharapkan bisa dilaporkan ke pemerintah. “Kami akan bertindak sesuai dengan aturan yang berlaku bagi perusahaan yang tidak membayar THR,”

ujar Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Tomohon, Daniel Pantonuwu. Dijelaskannya, perusahaan wajib membayar THR pada pekerjanya maksimal H-7 Lebaran. Ketentuan pembayaran THR telah diatur melalui Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 4 Tahun 1994 tentang Tunjangan Hari Raya. “Kepada pekerja atau buruh yang belum menerima THR pada H-7 supaya melaporkan ke Disnakertrans setempat,” katanya. Baca: Laporkan ( Halaman 15 )

AGENDA

Pemkab Minahasa gelar Safari Ramadhan Tondano—Pemkab Minahasa akan menggelar Safari Ramadhan dalam rangka bentuk silahturahmi dengan umat Muslim yang saat ini sementara melaksanakan ibadah Puasa. Demikian disampaikan Kepala Bagian Humas dan Protokol Setdakab Minahasa Agustivo Tumundo SE MSi di ruang kerjanya, Selasa (23/2) kemarin. Dikatakan Tumundo, bah-

wa sesuai edaran surat Sekretaris Daerah Kabupaten Minahasa Nomor 451/06/ 53/2015 tanggal 16 Juni 2015 akan dilaksanakan Safari Ramadhan Pemkab Minahasa yang akan dihadiri langsung oleh Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi dan Wakil Bupati Ivan SJ Sarundajang. “Rencana pelaksanaan Safari Ramadhan mulai, Senin 6 Juli hingga Senin 13 Juli

dengan waktu dan tempat sesuai dengan jadwal yang ditetapkan,”terangnya seraya menambahkan kalau jadwal Safari Ramadhan Pemkab Minahasa ini juga akan dihadiri Gubernur Sulut DR SH Sarundajang. Sementara Kepala Bagian Administrasi Kesra Drs Arodi Tangkere MAP mengatakan bahwa sesuai jadwal yang ditetapkan pada Senin 6 Juli di Mesjid Al

Fallah Kyai Modjo Kampung Jawa Kecamatan Tondano Utara, lalu Selasa 7 Juli di Mesjid Nurul Yaqin Wawalintouan Kecamatan Tondano Barat, Rabu 8 Juli di Mesjid Nurulhuda Kaima Kecamatan Remboken, Kamis 9 Juli di Mesjid Imam Bonjol Pineleng Satu, Kecamatan Pineleng, Jumat 10 Juli di Mesjid Al Mudjahirin Kalasey Satu Kecamatan Mandolang dan

Senin 13 Juli di Mesjid Baitul Ikhlas Waleure Kecamatan Langowan Timur. “Untuk kehadiran Gubernur Sulut DR SH Sarundajang pada Safari Ramadhan Pemkab Minahasa ini rencananya akan menyesuaikan dengan jadwal dari Pemprov Sulut di Mesjid Fastadiqul Khairat Tambala Kecamatan Tombariri,” bebernya.(erbe)


MINAESA Eman ... Dari Halaman 14 Pada tahun ini, Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Kota Tomohon bakal kecipratan anggaran puluhan miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Insentif Daerah (DID). Anggaran tersebut dialokasikan untuk pengembangan dunia pendidikan di Kota Bunga Tomohon. Untuk itu, diharapkan dana itu mampu membantu siswa miskin melanjutkan pendidikan. “Untuk Dikda Tomohon pasti akan menyalurkan anggaran-anggaran yang disiapkan oleh pemerintah pusat maupun lewat APBD. Ini semua agar tidak ada lagi siswa yang putus sekolah karena masalah biaya,” kata Eman seraya berharap dunia pendidikan di Kota Tomohon akan semakin maju dan berkembang.(gebe)

Purukan ... Dari Halaman 14 Rapat ini diikuti oleh para Kepala Bagian Pemkab Minahasa diantaranya Kabag Administrasi Pemerintahan Umum Dra Novarita Supit MSi, Kabag Administrasi Kemasyarakatan Widi Rinjani SSos, Kabag Hukum dan UU Willem Nainggolan SH MPd, Kabag Administrasi Perekonomian Philip Siwi SE, Kabag Humas dan Protokol Agustivo Tumundo SE MSI dan Kabag Umum Drs Dolvie Kuron MBA. Sementara Kabag Ortal diwakili oleh Kasubag Kelembagaan Stenly Umboh SSTP MAP dan Kabag Administrasi SDA diwakili Kasubag Agrobisnis Melisa Rondonuwu SP.(erbe)

Soal ... Dari Halaman 14 Terpisah, Bupati Minut Drs Sompie SF Singal MBA memberi apresiasi bagi pimpinan dan anggota Dekab yang telah membentuk panja LHP. “Untuk menindak lanjuti hasil pemeriksaan itu dengan harapan bisa menghasilkan rumusan dan laporan yang baik. Kiranya dengan dibentuknya Panja ini bisa menghasilkan yang terbaik dan maksimal bagi pelaksanaan pengelolaan keuangan dan pembangunan Minut,” terang Singal.(eres)

30 pejabat ... Dari Halaman 14 Lanjutnya, diklat yang dibuka langsung oleh Wabup Mitra Ronald Kandoli, sistemnya on kampus dan off kampus. “Dimana mereka (pejabat,red) berada di diklat kurun waktu 3 bulan hanya 30 persen saja, dan 70 persennya mereka berada di instansinya masing-masing, menjalankan tugas dan tanggungjawabnya. Jadi bukan berarti mereka selama 3 bulan itu berada di lokasi diklat, mereka masuk seminggu kemudian balik lagi ke Mitra,” terang Rogahang. Ditambahkannya, para pemateri diklat semuanya dari Bandiklat Provinsi Sulut. “Karena kita bekerjasama dengan Bandiklat, ini merupakan pola kemitraan,” tandasnya.(esel)

MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG

RABU 24 JUNI 2015

Polres diduga “endapkan” persoalan KPU Malonda: Kami sudah mintai klarifikasi ke Sekretaris KPU Bitung—Pihak Polres Bitung diminta menindaklanjuti penyelidikan yang sempat dilakukan pada tahun 2014 lalu soal dugaan penyalahgunaan yang dilakukan pada beberapa mata anggaran di

Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang diantaranya persoalan dana penyaluran logistik, pengadaan meubeler dan Baliho. “Kami minta pihak Polres Bitung melanjutkan proses penyelidikan dari

dugaan pengelapan dana KPU, sebab sudah hampir setengah tahun ini prosesnya tidak terdengar lagi,” ungkap Muzakir Boven, personil LSM Lembeh Bersatu. Kapolres Bitung, AKBP Reindolf Unmehopa melalui Kasat Reskrim Polres Bitung, AKP Rivo Malonda saat dikonfirmasi mengatakan jika penyidikan tersebut terus

KURIKULUM 13

berlangsung. “Pada Senin (22/ 6), Sekretaris KPU Bitung Rylo Panay kami mintai klarifikasi persoalan pengunaan dana KPU Bitung,” kata Malonda. Malonda menyebutkan jika klarifikasi yang dilakukan pihaknya tak hanya untuk logistik ataupun meubeler. “Semua pengunaan anggaran di KPU kami mintai keterangan kepada Sekretaris

PAUD, KB, TK di Mitra wajib terapkan Ratahan—Kurikulum 13 (K13) wajib diterapkan di jenjang pendidikan paling dasar yakni Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Kelompok Bermain (KB) dan Taman Kanak-kanak (TK) di Kabupaten Mitra. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Dikpora) Mitra, Janny Rolos SSos ME mengatakan penerapan K13 ini sudah harus mulai direalisasikan. “Ini harus diterapkan pada tahun ajaran baru, yakni tahun ajaran 2015/2016 yang sebentar lagi akan dimulai,” kata Rolos, Selasa (23/6) kemarin. Lanjutnya, semua penyelenggara pendidikan tingkat dasar ini segera melakukan penyesuaian dan persiapan dalam rangka pemantapan pelaksanaan K13 di masing-masing sekolah. “Tidak ada yang terkecuali, semua TK, KB dan PAUD sudah harus mulai menerapkan

K-13 mulai tahun ajaran baru 20152016,” tegasnya. Ditambahkannya, ini sudah merupakan penegasan dari Pemerintah Pusat, yang wajib ditindaklanjuti para penyelenggara pendidikan. “Ini sudah disampaikan kepada semua pengelola PAUD, KB dan TK. Agar nanti mereka sudah bisa melakukan penyesuaian saat tahun ajaran baru dimulai,” ujarnya. Sementara itu, Rolos menambahkan bahwa pihaknya sudah melakukan sosialisasi kurikulum 2013, berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) RI Nomor 146 Tahun 2014. “Sosialisasi ini digelar oleh Dinas Dikpora dalam kerjasama dengan Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) Kabupaten Mitra, dan sosialisasi ini digelar di Kecamatan Ratahan Timur,” terangnya.(esel)

Yulisa mampu menjawab tantangan kedaerahan Airmadidi—Sejak menyatakan maju bertarung dalam Pemilihan kepala daerah (Pilkada) Minut 9 Desember nanti, popularitas dan elektabilitas Wakil Bupati (Wabup) Minut Yulisa Baramuli SH mengalami peningkatan. AntusiasmeterhadapWabupperempuanpertama pilihan rakyat Minut ini, terus digaungkan berbagai eleman. Pasalnya, kondisi saat ini Minut membutuhkan figur perempuan untuk memimpin Kabupaten Minut untuk 5 tahun kedepan. “Karakter kepempimpinan yang dimiliki ibu Yulisa Baramuli SH mampu menjawab tantangan kedaerahan saat ini. Untuk itu, butuh pembaharuan dari karakter ini,” tutur Ramlan Kerans warga Likupang Timur. Secara ide dan gagasan serta jaringan yang dimiliki Yulisa Baramuli SH. Menurut Kerans, merupakan modal untuk memimpin Minut ke arah lebih baik. “Kami optimis dan sangat yakin kalauIbuYulisanantinyamendedikasikandirinya untuk membawa perubahan Minut dan peningkatan kesejahteraan rakyat,” ungkap

Kerans. Soal meningkatnya popularitas Yulisa Baramuli. Turut diakui Direktur Jaringan Survei Nusantara (JSN) Alexander Mellese. Menurutnya, kondisi itu terjadi secara sporadis hampirdiseluruhwilayahMinuttermasukdaerah kepulauan. Apa lagi figur wanita berdarah Sangihe-Minasa ini, secara berkesinambungan turun memberikan sentuhan-sentuhan humanis terhadap kebutuhan rakyatnya. “Fakta politik ini tak bisa dibendung. Rakyat Minut jelas merindukan figur perempuan dan karakter pemimpinnya ada pada sosok Yulisa Baramuli SH,” terang Mellese. Menyangkut hal ini Yulisa Baramuli dimintai tanggapan enggan berkomentar lebih. Baginya, kerja-kerja kerakyatan merupakan hal penting yang harus diteruskan. “Terimakasih dukungan dan doa seluruh rakyat Minut. Mari bersama membangun daerah lebih baik lagi,” ucap Baramuli.(eres)

PAD

Dipenda Minut akan terus maksimalkan peningkatan

dan RM yang berdiri sendiri. “Untuk penagihannya, Dipenda Minut sudah tampil secara maksimal melakukan penagihan untuk mengangkat PAD Minut,” tutur Sompie. Diakui Sompie, dalam

penagihan memang masih kerap menemui kendala yang datangnya dari pemilik RM. “Namun demikian, itu bisa kita atasi dengan melakukan pendekatan. Hanya saja, yang jadi permasalahan ada sebagian

pegawai yang memiliki RM enggan menggunakan bill. Tentunya ini bisa saja menjadi perhatian serius masyarakat, karena pegawai saja tidak bisa memberi contoh yang baik,” terang Sompie. Sementara itu, Sekkab Minut Ir Sandra Moniaga MSi mengucapkan terimakasih kepada para notaris dan para camat yang mampu mengangkat Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB). “Dengan kerjasama yang baik ini, tentunya kedepan akan bisa mengangkat PAD Minut dengan potensinya yang besar,” jelas Moniaga, sembari menambahkan, masih ada beberapa SKPD yang sudah baik diatas 50 persen serta masih ada yang dibawah, dan itu perlu terus dipacu.(eres)

MO alias Bota yang diketahui mempunyai ilmu kebal. Bota saat ini menjalani pengobatan di rumah sakit Bhayangkara setelah dilumpuhkan dengan timah panas di perut kiri, pinggul sebelah kiri serta tangan sebelah kiri. Sebelumnya juga, pada Minggu (21/6) lalu, pihak Polres Minahasa telah menangkap 5 tersangka pencurian kendaraan bermotor yang diketahui adalah anak buah dari Bota. Mereka adalah JP alias Jel (20), BR alias Rian (16), BM alias Ando (19), AM alias Adriano (21) serta FL alias Friski (23) yang kesemuanya adalah komplotan Curanmor dari Desa Kayuwatu Kecamatan Kakas. Mereka disinyalir merupakan kawanan curanmor yang memiliki jaringan sangat luas. Dalam pengakuan Bota, dirinya telah mencuri motor sebanyak seratus kali di tempat berbeda di Minahasa

dan sekitarnya. Sedangkan tersangka lain yakni JP alias Jel mengatakan, bahwa ia mulai ikut melakukan pencurian bersama dengan seorang temannya sejak bulan Desember tahun lalu. “Sejak Desember saya ikut dengan teman, dan saya ingat ada 14 motor yang kami curi,” jelas Jel. Daerah tempat dirinya dan satu temannya tersebut beroperasi yaitu di Touliang Oki, Tonsea Lama, Winangun dan Mapanget. “Sekali kami curi biasanya 2 atau 3 motor. Tapi kalau beraksi, teman saya yang eksekusi motor, dan saya bertugas membawa motor yang kami pakai untuk melakukan pencurian,” bebernya seraya menambahkan kalau motor hasil curian tersebut lalu di bawa ke Kayuwatu. “Nanti dia (Bota,red) yang jual. Biasanya satu motor bebek atau matic, dijual Rp2 juta dan saya hanya diberikan Rp200 ribu,” akui Jel.

Sementara pelaku curanmor Ando menuturkan, bahwa dirinya baru 10 kali ikut dengan temannya tersebut. “Kami hanya berdua saja dengan dia (Bota,red) dan beraksi di Manado serta Airmadidi,” jelasnya. Kasat Reskrim Polres Minahasa, AKP Ricky Prabowo mengungkapkan jumlah tersangka untuk penangkapan kasus sindikat curamnor ini sudah berjumlah 11 orang yang terdiri dari penangkapan pertama 4 orang dan disusul 5 orang lainnya ditambah 2 perempuan. “Sudah tiga hari ini, 13 anggota terdiri dari timsus Baraccuda, Satuan Sabhara, Buser dan Reskrim tidak tidur guna memburu para pelaku. Untuk sementara, barang bukti yang diamankan berjumlah 8 motor. Mungkin akan dikembangkan lagi setelah diambil dari penada di luar Minahasa, dan kami akan berkoordinsi dengan pihak Polda serta jajaran yang ada,” katanya.(erbe)

RAPAT-RAPAT untuk mengangkat PAD Minut, terus dilakukan Dipenda Minut, guna mencari berbagai solusi bagaimana memaksimalkan berbagai objek yang bisa menjadi PAD Minut.(foto: boyz/sk)

Airmadidi—Dinas Pendapatan Daerah (Dipenda) Minut, rutin mengadakan rapat Pendapatan Asli Daerah (PAD). Ditemani Sekkab Minut Ir Sandra Moniaga MSi, Kepala

Untuk itulah pihaknya dengan pihak macaca nigra sementara mengkaji kemungkinan nantinya project ini bisa berlanjut. “Setelah mendapatkan laporan, rupanya sosialisasi awal ini bisa ditindaklanjuti sampai pada pembentukan kelompok studi konservasi lingkungan agar supaya siswa bisa paham dengan pelestarian lingkungan,” katanya seraya menyebutkan bukan tidak mungkin kedepan ada mata pelajaran muatan lokal (Mulok). “Hal ini sangat dibutuhkan di Bitung dan Sulut apalagi di daerah ini sebagian masyarakatnya sangat konsumtif dengan satwa liar,” ujarnya Sementara itu, Matilda salah satu pimpinan dari Macaca Nigra Project saat menyerahkan laporan kepada Kepala Dikbud menyebutkan jika pendidikan konservasi sangat diperlukan guna mengantisipasi punahnya satwa liar. “Kota Bitung ini di tengah–tengahnya ada hutan konservasi sehingga diperlukan warga yang perduli dengan lingkungan. Jika tidak, maka ada banyak ekosistem yang rusak dan jadi punah,” ungkap Mathilda. Dia pun menyebutkan jika pendidikan konservasi ini berhasil, maka tentunya ini akan menjadi kota pertama yang menerapkan pendidikan konservasi. “Semoga hal ini bisa ditindaklanjuti sehingga upaya penyelamatan lingkungan bisa benar-benar terjadi di Bitung,” kata Mathilda. Pada pertemuan itu, dihasilkan beberapa rekomendasi yang nantinya ditindaklanjuti pada 30 Juni mendatang. “Pertemuan lanjutan akan kami lakukan pada 30 Juni mendatang,” ungkap keduanya.(wepe)

KPU,” ujarnya. Informasi jika setelah pemeriksaan ini akan dilakukan gelar perkara, dikatakan Malonda, jika pihaknya belum sampai pada tahapan tersebut. “Ini masih proses penyidikan sehingga belum ada tersangka dan belum bisa dilakukan gelar perkara,” tutup Malonda.(wepe)

PILKADA

Dikbud ... Dari Halaman 14

SALAH satu pimpinan dari Macaca Nigra Project, Matilda saat menyerahkan laporan kepada Kepala Dikbud Bitung.(foto: ist)

15 14

Dipenda Minut Teresia Sompie SH mengatakan, untuk sementara PAD Minut kelihatan besar karena ada utang tahun lalu dari Sutan Raja. Setoran ini terbagi beberapa bagian seperti Rumah Makan (RM) yang ada di hotel

Otak ... Dari Halaman 14 Mereka ini adalah kaki tangan dari MO alias bota (24) yang ditangkap di Desa Amongena Kecamatan Langowan Timur usai melakukan aksi pencurian motor. Sekira pukul 11.00 Wita, Selasa (23/6) kemarin, ketujuh tersangka ini di

tangkap, namun salah satu melakukan perlawanan dengan menggunakan senjata tajam (Sajam) jenis samurai. Melihat tersangka melakukan perlawanan, maka tim Polres Minahasa mengeluarkan senjata dan menitipkan timah panas ke

Warga ... Dari Halaman 14 Alasan sederhana, dikatakan DenSom sapaan akrabnya, keberadaan TPA penting dalam menunjang kesadaran masyarakat tentang budaya kebersihan yang bisa terus terpelihara. “Selain itu, masalah jarak lokasi pembuangan ke TPA Airmadidi cukup jauh dan menyulitkan

rakyat,” terang Densom. Ditambahkan Densom, usulan pembangunan TPA merupakan keluhan rakyat yang disampaikan. “Kita rencanakan pembangunan antara Desa Winuri dan Marinso. Dan penganggarannya melalui APBD-P 2015,” tegas Densom.(eres)

Laporkan ... Dari Halaman 14 Pekerja yang berhak mendapatkan THR, menurut dia, adalah yang telah bekerja di perusahaan minimal selama tiga bulan, dengan nominal THR maksimal satu

kali gaji bulanan. Sedang pekerja yang masa kerjanya di bawah tiga bulan, nominal THR sesuai kebijakan perusahaan masingmasing.(gebe)

PT. SPRAR UNIVERSAL INTERNASIONAL

PERUSAHAAN HERBAL NASIONAL MEMBUKA CABANG BARU DI MANADO - SULUT

PELUANG EMAS

PENGHASILAN SAMPINGAN PEMBUATAN KEMASAN TEH HERBAL AMBIL DI KANTOR & DIBAWA PULANG KE RUMAH, TIDAK PalaPEKERJAAN ...TERIKAT Dari Halaman 9 KAPAN & DIMANA SAJA WAKTU, BISA DIKERJAKAN

PENGHASILAN PEMBUATAN PACKAGING/KEMASAN 1 KEMASAN ISI 100 LEMBAR + Rp.80.000,KERJA 10 BOX KEMASAN = Rp.800.000,- DST Selesai kerja disetor dan dibayar tunai/bisa setor harian/mingguan Bahan dan alat kerja disediakan perusahaan (dibawa pulang)

(Tanpa pengalaman, ada pelatihan dan cara mendapatkan dan mengerjakan)

BISA DIKERJAKAN SIAPA SAJA TUA MUDA, BEBAS USIA PRIA/WANITA, IBU RUMAH TANGGA, PENSIUNAN, KARYAWAN SWASTA/NEGERI, MAHASISWA, PELAJAR. PERSYARATAN: FOTOCOPY IDENTITAS APA SAJA (KTP SEJENIS) BIAYA PENDAFTARAN FORMULIR: RP.10.000,Untuk informasi lengkap silahkan datang ke kantor KOMPLEKS PERKANTORAN KAWASAN MEGA MAS RUKO MEGA SMART BLOK 2 NO. 7 JL. PIERE TENDEAN - BOULEVARD MANADO PATOKAN KANTOR: BERHENTI DI DEPAN MEJSID FIRDAUS BOULEVARD POSISI KANTOR DI BELAKANG INDOSAT, KANTOR DIBUKA PKL 08.00 S/DSAMPING 16.00 ASURANSI WITA RAMA - MEGA SMART HARI SENIN S/D SABTU (TGL MERAH LIBUR)

INFO SMS 0813 2191 6778

Bupati ... Dari Halaman 14 Dan kepada instansi terkait serta pemerintah kecamatan dan desa, juga punya tugas untuk terus memotivasi masyarakat agar giat bekerja dan terus bertani,” ujar Sumendap. Sebelumnya, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan

(Distanak) Mitra, Ir Elly Sangian ME dalam laporannya mengatakan, dalam rangka peningkatan oroduksi pertanian untuk mendukung swasembada pangan tahun 2015, dinasnya melaksanakan upaya khusus lewat kegiatan optimalisasi

lahan tananman pangan, bantuan sarana produksi Alsintan, serta perbaikan irigasi. “Untuk pengadaan Alsintan tahun 2015, kegiatan yang dilaksanakan lewat APBD dan APBN, yakni pengadaan 35 mesin rontok padi, 30 unit hand tractor, 4 unit pompa air, 1 unit penggilingan padi, 3 unit alat panen padi, 2 unit alat pengering, 12 unit mesin pemipil padi, dan 2 unit traktor roda empat,” urainya. Sementara itu, untuk jumlah koptan yang menjadi sasaran untuk kegiatan tahun 2015, menurut Sangian, ada sebanyak 843 kelompok. “Dari jumlah 843 koptan ini, total anggotanya sebanyak 14.331 anggota,” tandasnya.(esel)


RABU 24 JUNI 2015 NOMOR 02807 TAHUN IX

Transportasi Laut Minsel makin bergairah Amurang—Menyusul Kapal Doro Londa dengan kapasitas 2.000 penumpang yang telah mengambil jalur pelayaran di pelabuhan Amurang, Minsel. Giliran KM Moinit melengkapi transportasi laut Minsel makin bergairah. Adalah sosok Bupati Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE memang tidak pernah kehabisan akal dan cara dalam berjuang demi memenuhi dan menjawab setiap kebutuhan masyarakat. Pasalnya, lewat lobi ke pemerintah pusat, KM Moinit Selasa (23/6) kemarin dipastikan telah resmi buka jalur pelayaran antar daerah

se-Sulut. Bupati Tetty pun tabah yakin, dengan dibukanya jalur penyeberangan Amurang menuju ke berbagai daerah, dapat memberi dampak positif buat warga dalam membuka ruang jalur perdagangan ke daerah lain, guna memasarkan komoditi yang dihasilkan, sehingga pertumbuhan ekonomi masyarakat menjadi semakin meningkat. “Saya yakin dengan beroperasinya KM Moinit, akan menciptakan banyak lapangan kerja. Misalnya disektor perdagangan, jangkauan lokasi atau tempat para pedagang untuk memasarkan dagangannya, akan semakin

SERTIJAB Iptu Verry Liwutang Kapolsek Tompaso BERTEMPAT di Aula Mapolres Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) Kapolres Minsel AKBP Benny Bawensel SIK MH menjadi inspektur Upacara dalam rangka Serah Terima Jabatan (Sertijab) beberapa Jajaran perwira di lingkungan Mapolres Minsel, pada Senin (22/6) lalu. Dalam sambutannya, Kapolres mengatakan mutasi merupakan hal biasa untuk penyegaran di institusi Kepolisian. Untuk itu bagi segenap jajaran kepolisian yang dimutasi bisa lebih meningkatkan kinerjanya dan kedisiplinan dalam mengemban tugas dimana pun ditempatkan. “Kepada Kapolsek, Satnarkoba,- Kabag Sumda yang baru dilantik untuk bisa bekerjasama dengan baik dalam melaksanakan tugasnya di Mapolres Minsel, dan untuk pejabat yang lama saya ucapkan terima kasih dan selamat bertugas di tempat yang baru,”kata Bawensel saat membawakan sambutan. Adapun yang mutasi yakni Kompol Drs Jusar Salombe yang sebelumnya menjabat Kabag Sumda Polres Minsel digantikan oleh Kompol Juli E M Bandangan SH, Kasat Res Narkoba yang sebelumnya dijabat oleh AKP Roy Tangkuman kini dijabat Iptu Noldy Rimporok SE, dan Kapolsek Tompaso baru yang dulunya dijabat oleh AKP Roy Saruan S.Sos kini dijabat oleh Iptu Verry Liwutang yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolsek Rural Amurang. Hadir dalam acara tersebut, pejabat yang ada dilingkup Polres Minsel baik, Kabag, Kasat, Kapolsek, dan semua jajaran yang ada di Polres Minsel. (esem)

Home Base di pelabuhan Amurang KMP Moinit resmi beroperasi, Tetty yakin sektor perdagangan dan lapangan kerja makin terbuka

luas dan besar, sehingga akan banyak keuntungan yang didapat. Demikian juga untuk para petani, saya jamin tidak lagi akan mengalami kesulitan untuk memasarkan hasilnya, karena akan banyak pedagang yang datang membeli hasil pertanian seperti sayur dan rempah-rempah ataupun hasil pertanian lainnya, untuk dijual kembali didaerahdaerah lain yang memang membutuhkan banyak suply,” harap Tetty. Bahkan dalam kesempatan tersebut, istri tercinta dari anggota Deprov Sulut Kristovorus Decky Palinggi SE ini, juga memohon dukungan dan kerja sama dari segenap pimpinan dan anggota Dekab Minsel dalam memperjuangkan pembangunan sarana dan prasarana pelabuhan. “Kami pemerintah menyadari kalau

fasilitas yang ada dipelabuhan saat ini, memang belum memadai dan perlu untuk dibanahi dan ditingkatkan. Oleh sebab itu, dalam kesempatan ini saya berharap kepada para anggota dewan Kabupaten Minsel yang menjadi mitra pemerintah untuk menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan, agar dapat mengawal pengalokasian anggaran dalam penambahan fasilitas di pelahuhan Mobongo Amurang,” pinta Bupati. KMP Moinit merupakan bantuan yang diberikan pemerintah pusat ke Pemkab Minsel untuk dioperasikan dan menjadikan Amurang sebagai “Home Base” karena

dianggap layak. Sedangkan pengoperasianya ditangani Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP). KMP Moinit dengan Kapt.Budi Priyanto dan Chief Monar Ishak mengaku siap mengangkut 30 mobil campuran dan menampung 250 orang penumpang. Rencana KMP Moinit akan berlayar sampai Toli-Toli tinggal menunggu keluarnya ijin. Namun sementara waktu KMP Moinit mengambil rute pelayaran Amurang-Boroko, Amurang-Melonguane (Talaud) dan Amurang-Pananaru (Sangihe). KM. Moinit memiliki panjang 56,02 m dan lebar 14 m dengan 1068 GT kosong.(jepe)

Bupati Minsel Tetty Paruntu bersama Kapt. Budi Priyanto dan Chief Monar Ishak tinjau langsung kondisi KMP Moinit yang akan membuka jalur pelayaran.

Amurang—Kepolisian Resort Minsel, Senin (22/6) lalu, kembali melakukan penyegaran jabatan dengan merolling sejumlah perwira menengah untuk ditempatkan dalam jabatan baru. Dan satu diantaranya adalah jabatan Kepala Bagian Sumber Daya (Kabag Sumda) Polres Minsel, dimana saat ini dipercayakan kepada Kompol Juli Bandangan SH. Bandangan sapaan akrab Perwira menengah (Pamen) yang sebelumnya dipercaya menjabat Kasi Bintibmas Polda Sulut, saat diwawancarai harian ini, Selasa (23/ 6) kemarin berjanji akan mengawal semua program Polda Sulut dan Polres Minsel dalam memberikan dan meningkatkan pembinaan sumber daya (SDM), baik diinstansi kepolisian maupun masyarakat umum. “Sebagai abdi negara yang mempunyai tanggung jawab untuk mengawal dan menegakkan supermasi hukum di NKRI, tentunya saya dituntut untuk bekerja maksimal dan professional. Dan kaitannya dengan kepercayaan pimpinan Polda Sulut untuk mempercayakan saya sebagai Kabag Sumda Polres Minsel, maka sudah menjadi kewajiban dan komitmen saya untuk mensukseskan semua program dan agenda kerja Polda Sulut dan Polres Minsel,” ungkap istri tercinta dari Komisioner KPUD Minsel Dolvie Tutu SE Msi. Ditambahkan wanita kelahiran Tondano 26 Juli 1974 ini, bahwa ungkapan syukur dan terima kasih oleh pihaknya diberikan kepada yang maha besar Tuhan Yesus Kristus, karena hanya karena perkenanannya, sehinga melalui Kapolda Sulut, dirinya dipercaya untuk menjabat Kabag Sumda Polres Minsel. “Sebagai umat yang percaya, tentunya saya mengaminkan kalau jabatan yang saya pegang ini, adalah anugerah terindah dari Tuhan Yesus Kristus. Untuk itu, dalam kesempatan ini juga saya dan keluarga mengucapkan terima kasik kepada Kapolda Sulut Wilmar Marpaung dan jajarannya, serta Kapolres Minsel AKBP Benny Bawensel SIK MH, karena sudah mempercayakan saya untuk menduduki jabatan ini,” pungkas ibu dari Yosua Tutu ini. (jepe)

Lumi: Realisasi tahap 3 pekan depan

Dikpora Minsel utus 4 siswa di tingkat Provinsi GAJI 13

Awal bulan Juli gaji 13 PNS Minsel dicairkan

DINAS Pendidikan Pemuda dan Olah raga (Dikpora) Kabupaten Minsel, memastikan diri untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan lomba siswa teladan tingkat Provinsi sulut yang akan di gelar mulai tanggal 24-26 Juni mendatang di Hotel Sahid Kawanua Manado. Hal itu dibuktikan dengan dilakukannya pembekalan persiapan terhadap 4 siswa yang akan diutus untuk mewakili Minsel dalam lomba tersebut. Kadis Dikpora Minsel Ollyvia Lumi S.STP Msi melalui Kabid Dikdas Feitbert raco Msi, dalam wawancaranya dengan sejumlah media, Selasa (23/6) kemarin mengatakan, pihaknya sangat berharap agar dalam keikut sertaan ke 4 siswa untuk mengikuti lomba siswa berprestasi tingkat Provinsi Sulut, bisa memberikan hasil dan kontribusi yang baik untuk menjadi kebanggaan Kabupaten Minsel, lebih khusus dunia pendidikan. “Ke Empat siswa yang akan diutus, terdiri dari 2 siswa SMP Putra dan Putri, dan 2 SMA Putra dan Putri juga. Dan harapan kami dalam lomba ini, semoga siswa dapat menunjukan prestasi terbaik dan berhasil mempeoleh juara untuk kebanggaan Minsel,” harap Raco. Ditambahkannya, guna mematangkan siswa dalam mempersiapkan diri, pihaknya dengan memanfaatkan waktu yang tersisa, terus memberikan pembekalan baik ilmu pengetahahuan maupun teknis pelaksanaan lomba. “Semoga dengan adanya pembekalan ini, siswa yang akan mengikuti lomba, bisa tampil dan bersaing dengan baik untuk mencapai hasil yang maksimal,” tutupnya. (jepe)

Kompol Juli Bandangan SH resmi jabat Kabag Sumda Polres Minsel

TUNJANGAN SERTIFIKASI

LOMBA SISWA TELADAN

SISWA yang akan diutus terdiri dari 2 siswa SMP Putra dan Putri, dan 2 SMA Putra dan Putri.

PROFIL

A m u r a n g —Wa l a u p u n belum adanya kepastian tentang pencairan gaji 13 bagi ratusan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang ada di lingkup Pemkab Minahasa Selatan. Kepala Dinas Pengelola Keuangan dan Pendapatan Aset Daerah (DPKPAD) Minsel Denny Kaawoan melalui Kabid Anggaran Henri Simbar memastikan gaji 13 akan dibayarkan pada awal bulan Juli mendatang. Hal ini disampaikan Simbar kepada sejumlah wartawan, Senin (22/6) lalu. “Gaji 13 akan kita bayarkan pada

bulan Juli mendatang,”ujarnya. Lanjut Simbar mengatakan, gaji 13 belum dibayarkan karena pihaknya masih menunggu penetapan gaji baru PNS. “Kami menunggu gaji baru PNS, karena pembayaran gaji 13 mengikuti gaji baru PNS,”katanya. Dengan adanya kabar tersebut, sejumlah PNS dilingkup Pemkab Minsel seakan mendapat angin segar. Mereka sangat berharap gaji 13 segera dicairkan, karena pada bulan Juli mendatang kebutuhan keluarga meningkat. “Bulan depan, biaya hidup

keluarga kami meningkat. Bulan Juli merupakan tahun ajaran baru bagi dua anak kami. Dengan adanya gaji 13, bisa meringankan kami untuk membayar keperluan biaya anak kami untuk sekolah,”ujar mereka. Dipihak lain, seorang PNS yang akan merayakan Idul Fitri mengaku gaji 13 sangat membantu saat menghadapi Lebaran nanti. “Setidaknya, dengan dicairkannya gaji 13 sebelum Idul Fitri, kebutuhan keluarga dalam mempersiapkan lebaran nanti, akan mencukupi,”sebut PNS lainnya. (esem)

Amurang—Keterlambatan penyaluran dana sertifikasi bagi guru di Minsel dikarena keterlambatan dikeluarkannya SK dari Dirjen Pendidikan. Untuk itu, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olaraga (Dikpora) Minsel Ollivya Lumi SSTP MSi menyebutkan penyaluran tahap 3 untuk tunjangan sertifikasi akan guru di Minsel akan dilakukan pekan depan. OLLIVYA Lumi SSTP MSi Menurut Lumi, usai SK dari Dirjen turun, berkas langsung berproses di Dinas keuangan. "Ini hanya masalah keterlambatan SK dari Dirjen, namun saat ini sudah ada. Dan sudah berproses di dinas keuangan. Sabar saja pasti pekan depan saya pastikan sudah mulai dibayar untuk tahap 3 tunjangan sertifikasi guru di Minsel," ungkapnya. Mantan Kaban BPMPD Minsel ini juga berharap agar para guru yang masih melengkapi berkas, segara dilengkapi agar tidak ada kendala saat penyaluran. "Berkas pencairan sudah di Dinas Keuangan, namun kelengkapan berkas para guru sementara juga berproses. Kalau ada yang belum lengkap saya minta segera dilengkapi segera," tukas Lumi. (esem)

RANPERDA KETERTIBAN UMUM

Dekab Minsel libatkan stake holder dalam pembahasan Amurang—Dekab Minsel dalam agenda kegiatannya, Selasa (23/6) kemarin, kembali menggelar rapat pembahasan terhadap rancangan peraturan daerah (Ranperda) ketertipan umum. Dan dalam rapat tersebut yang digelar diruang rapat komisi Dekab Minsel, turut dihadiri sejumlah stakeholder untuk dilibatkan dalam pembahasan. Ketua Pansus Welly Liwe, dalam wawancaranya dengan sejumlah media mengungkapkan, keterlibatan sejumlah stakeholder dalam pembahasan Ranperda tersebut, oleh

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

pihaknya dinilai sangat perlu, agar bisa memberikan saran dan masukan guna dibicarakan bersama, sebelum Ranperda ditetapkan menjadi Perda. “Ranperda yang akan ditetapkan menjadi Perda, dalam pelaksanaannya nanti pasti akan melibatkan beberapa instansi seperti Kepolisian, TNI, Kejaksaan, Pengadilan dan instansi lainya yang berkompeten. Oleh sebab itu, untuk menhindari terjadinya kesalahan prosedur, maka dalam pembahasan ini kami mengundang semua stakeholder untuk duduk

bersama,” ujar Liwe. Ditambahkan Liwe, pihaknya sangat mengharapkan dukungan sepenuhnya dari semua elemen masyarakat dalam pemberlakuan Perda tersebut, mengingat Perda Ketertiban Umum akan sangat membantu dalam menjaga keamanan dan ketertiban serta membantu meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD). “Pembahasan Ranperda ini, sudah memakan waktu yang cukup lama. Karena sebelum di tetapkan jadi Perda, perlu ada kajian matang dari semua pihak.

RAPAT pembahasan terhadap rancangan peraturan daerah.

Mengingat Perda yang akan ditetapkan, untuk merubah karakter atau kebiasaan warga

Minsel dalam mantaati semua aturan tertuang dalam Perda,” pungkasnya. (jepe)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.