Swara kita 24 september 2014

Page 1

Perjudian Aji nodai prestasi Garuda Muda di AG

Harga: Rp.2000,Luar Kota + Ongkos Kirim

terbit 16 halaman

USAI tampil mengejutkan di 2 laga awal penyisihan Grup E Asian Games (AG) 2014, Timnas Indonesia U23 malah dipermalukan di laga terakhirnya oleh Thailand U-23. Perjalanan pasukan Garuda Muda di fase grup pun seolah antiklimaks. Indonesia memang sudah dipastikan lolos ke babak 16 besar, setelah menang di 2 laga awal. Skuad asuhan Aji Santoso itu membuat

kejutan di laga pembuka dengan mempermalukan Timor Leste lewat skor akhir 7-0. Berikutnya, Maladewa dihujam gawangnya sebanyak 4 kali tanpa balas oleh Garuda Muda. Seolah sudah mencapai target lolos dari fase grup, Timnas U-23 seperti coba bermain aman di laga terakhirnya dengan tidak memainkan tim inti. Aji pun coba berseksperimen dengan skuadnya, padahal yang

dilawan adalah tim kuat Thailand. Alhasil, Thailand yang kualitasnya di atas Indonesia pun tak kesulitan untuk menaklukkan Timnas U-23 dalam pertandingan yang berlangsung di Incheon Footbal Stadium, Senin (22/ 9) malam. Skuad Garuda Muda dipaksa menerima kenyataan dengan kekalahan telak 0-6. Baca: Perjudian ( Halaman 2 )

RABU 24 SEPTEMBER 2014 NOMOR. 02626 TAHUN VIII

Sarundajang mengakui angka kemiskinan di Sulut naik-turun

SELEBRITI

TESSA KAUNANG

Resmi menjanda RUMAH tangga pasangan selebriti Kawanua, Tessa Kaunang dan Sandy Tumiwa, yang sudah dirajut selama 8 tahun harus berakhir. Selasa (23/ 9) kemarin, Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan akhirnya mengabulkan gugatan cerai yang dilayangkan perempuan kelahiran 5 November 1976 itu. Tessa tetap tersenyum saat keluar dari ruang sidang. Statusnya sebagai seorang janda memang sudah diterima sejak keputusan tersebut.

Manado—Sulut genap berusia 50 tahun, tepatnya Selasa (23/9) kemarin. Peringatan Tahun Emas tersebut dirangkaikan dengan pelaksanaan Sidang Paripurna Istimewa Deprov Sulut yang digelar di GKIC Kayuwatu Manado. Rapat tersebut dipimpin Ketua Sementara Deprov Sulut Drs Steven Kandouw didampingi Wakil Ketua Sementara Drs Vreeke Runtu, Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang dan Wakil Guburnur Dr Djouhari Kansil MPd. Meskipun molor dari jam yang dijadwalkan, namun pelaksanaan Sidang Paripurna berlangsung cukup sukses. Gubernur Sarundajang dalam peringatan Sulut Emas ini mengakui bahwa potret kemiskinan di bumi Nyiur Melambai ini dinamis. Dan masih besarnya angka kemiskinan ini menjadi cambuk bagi pemerintah. “Diakui potret kemiskinan di daerah ini sangat dimanis, dimana angka kemiskinan mengalami penurunan, walaupun sempat ada masa angka ini meningkat,” ujarnya. Ada beberapa indikator naik-turunya angka

Menjadi cambuk pemerintah selepas selebrasi HUT Sulut Emas

KETUA Sementara Deprov Sulut Steven Kandouw saat memimpin Sidang Paripurna Istimewa Deprov Sulut dalam rangka HUT Sulut ke-50 yang digelar di GKIC Kayuwatu Manado, Selasa (23/9) kemarin. Kandouw didampingi Wakil Ketua Sementara Deprov Sulut Vreeke Runtu bersama Gubernur Sulut SH Sarundajang dan Wakil Guburnur Djouhari Kansil.(foto: lukman/sk)

kemiskinan di Sulut. “Di tahun 2007 angka kemiskinan berada pada 11,42 persen atau 250.100 jiwa, yang disebabkan krisis kenaikan harga minyak dunia. Sedangkan tahun 2009 jumlah penduduk miskin mencapai 9,79 persen atau sekitar 218.206 penduduk. Akan

tetapi kita harus terus bekerja secara maksimal untuk berupaya mengurangi,” tukas Sarundajang. Karenanya, kata dia, dalam 10 tahun terakhir, Pemprov Sulut terus gigih mendorong kebijakan pembangunan yang pro-rakyat, salah

Baca: Resmi ( Halaman 2 )

RUU PILKADA

INTERNASIONAL ISIS ancam bunuh warga AS dan barat

JUBIR ISIS, Abu Muhammad al-Adnani.(foto: ist)

JURU bicara kelompok yang menamakan diri mereka ISIS mengancam akan menyerang warga negara-negara yang bertekad menumpas ISIS, seperti Amerika Serikat (AS). Ancaman ini disuarakan juru bicara ISIS, Abu Muhammad al-Adnani, dalam sebuah rekaman radio. Melalui rekaman tersebut, alAdnani menyeru kepada umat Islam di seluruh dunia untuk membunuh warga AS, Australia, Kanada, dan Perancis yang mengirim sejumlah pesawat untuk menggempur kelompok Negara Islam pekan lalu. “Apa hanya ini yang bisa Anda lakukan?” tanya alAdnani berapi-api, mengacu pada serangan udara negara-negara Barat terhadap Negara Islam. Dalam pesan itu al-Adnani memperingatkan bahwa Presiden AS Barack Obama ‘akan dipaksa terlibat perang di darat’. Menurut wartawan BBC di Baghdad, Lyse Doucet, pesan suara tersebut direkam dalam bahasa Arab dengan salinan bahasa Inggris, Perancis, dan Ibrani. Pernyataan ISIS ini keluar ketika AS dan sekutu-sekutunya terus menggalang kekuatan, termasuk dengan menarik dukungan negara-negara Arab, guna memerangi Negara Islam yang kini menguasai wilayah di Suriah dan Irak. Setelah merebut beberapa wilayah di Irak dan Suriah para petempur ISIS memproklamirkan berdirinya kekhalifahan Islam. Mereka dikenal dengan aksi brutal mengeksekusi ratusan warga Irak dan Suriah serta tiga sandera dari negara Barat. Baca: ISIS ( Halaman 2 )

POJOK “Tempat untuk berbahagia itu di sini. Waktu untuk berbahagia itu kini. Cara untuk berbahagia ialah dengan membuat orang lain berbahagia” – Robert G. Ingersoll –

Kader Demokrat diinstruksikan ikut dukung pilkada langsung Jakarta—Rancangan Undang-Undang Pemilihan Kepala Daerah (RUU Pilkada) akan ditetapkan oleh DPR RI pada Kamis (25/9) besok. Salah satu poin yang menjadi tarik menarik adalah terkait pilkada tetap dilakukan langsung oleh rakyat atau dikembalikan ke DPRD. Dan Partai Demokrat yang memiliki mayoritas kursi di Senaya akan menjadi penentu. Namun rupanya, pilkada langsung tetap akan dipertahankan sebagaimana yang sementara terjadi

GS Vicky Lumentut.

sepuluh tahun terakhir ini. Apalagi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi Presiden RI dua pe-

AMIR Syamsuddin.

riode hasil pemilihan langsung. Baca: Kader ( Halaman 2 )

sautnya untuk mengurangi angka kemiskinan di Sulut. “Suatu kebijakan pembangunan yang secara bersamaan dapat mendorong pertumbuhan untuk mengentaskan kemiskinan,” kata dia. Hanya saja, di balik masih

DJUNGKER Sianturi.

Baca: Sarundajang ( Halaman 2 )

Seharusnya dalam kasus ini diselidiki oknum yang nikah serta pihak terkait Manado— Persoalan kawin massal di Manado yang berbuntut laporan ke Polresta Manado ditanggapi bijak Staf Ahli bidang

Mantan Sekwan akui perbuatannya kemarin, sekitar pukul 12.30 Wita, sedikitnya 4 orang pegawai di Setwan Sitaro dan 2 tersangka yakni mantan Sekwan berinisial AP dan mantan Bendahara perempuan LW diperiksa tim Kejati Sulut. Dalam pemeriksaan tersebut 6 orang saksi

secara rata-rata pertumbuhan mencapai 7,53 s/d 8 persen, lebih tinggi dari rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,82 persen pada kurun waktu yang sama.

Wawali Manado menjadi korban ”kawin massal”

KASUS SPPD SETWAN SITARO Manado—Penanganan kasus dugaan korupsi dana dalam Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) serta Bimbingan Teknis (Bimtek) di Sekertariat Dewan (Setwan) Sitaro terus digenjot oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulut. Buktinya, Selasa (23/9)

besarnya angka kemiskinan di Sulut, tentunya ada keberhasilan capaian pembangunan yang boleh dicapai Sulut. “Hasil capai Sulut antara lain adalah perkembangan ekonomi yang cukup menggembirakan, dimana pada periode tahun 2009-2013

termasuk 2 tersangka yang diperiksa saling memberikan kesaksian. Dari pemeriksaan ini, 2 tersangka akhirnya mengakui perbuatannya yang telah menyalahgunakan dana perjalanan dinas di Setwan Sitaro. Baca: Mantan ( Halaman 2 )

Hukum Pemkot Manado Donald Supit SH. Menurut mantan Kabag Hukum Manado ini, prinsipnya Wakil Walikota Manado Dr Harley Mangindaan membubuhkan tanda tangan karena status Kepala Dinas Catatan Sipil dan Kependudukan (Capilduk) Manado saat itu, Ventje Pontoh SH, berstatus Pelaksana Tugas (Plt). “Sehingga untuk pencatat nikah di kawin massal tersebut didorong ke atas yakni Walikota atau Wawali. Pada kesempatan tersebut Wawali Manado,” terang Supit, Selasa (23/9) kemarin. Namun akan proses admi-

HARLEY Mangindaan.

nistrasi tentunya berdasarkan embrio dari tingkat atau tahapan dari Kelurahan, Kecamatan dan ke Discapilduk baru sampai ke Wawali. “Ada proses, dari bawah hingga ke Kadis dan Wawali. Dan tentunya untuk mengelolah administrasi tersebut berdasarkan embrio berkas kelurahan, kecamatan,” ujar Supit. Baca: Wawali ( Halaman 2 )

Presiden RI ceramahi 1.000 kadet militer AS di West Point

SBY ungkap rahasia kecil Indonesia kalahkan militer AS Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Kristiani Herawati melakukan kunjungan di Akademi Militer Amerika Serikat (AS) di West Point, Orange County, AS, Senin (22/9) pagi. Tiba di West Point pada pukul 10.45 waktu setempat atau 21.45 WIB, Presiden SBY disambut Komandan Akmil Letjen Robert L Caslen dan istri. Upacara penyambutan berlangsung dengan kumandang lagu kebangsaan Indonesia Raya dan The Star Spangled Banner. SUATU kehormatan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ketika dia memberikan ceramah di hadapan sekitar 1.000 kadet atau taruna Akademi Militer Amerika Serikat (The United

States Military Academy) di West Point, Orange County, di Sungai Hudson barat, AS, Senin siang waktu setempat atau Selasa (22/9) pagi waktu Indonesia. SBY menjelaskan tentang tantangan militer saat

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

ini. “Tantangan dunia yang baru dan kompleksitas konflik global saat ini membuat peran militer juga berubah,” kata SBY. Dalam ceramahnya di West Point, SBY menuturkan

perang non-konvensional seperti operasi konterinsurgensi dan perang melawan teror kian sulit, rumit, dan kompleks. Baca: SBY ( Halaman 2 )

PRESIDEN Susilo Bambang Yudhoyono.(foto: panca syurkani/temc)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


UTAMA Mantan ... dari Halaman 1 Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulut Djungker Sianturi SH, ketika dikonfirmasi melalui Kasipenkum dan Humas Arif M Kanahau mengatakan kalau pihaknya sementara ini secara maraton melakukan pemeriksaan para saksi. “Saat ini kami sementara melakukan pemeriksaan saksi, dimana yang dipanggil untuk diperiksa adalah 15 orang akan tetapi yang datang hanya 6 orang, termasuk 2 tersangka yang saling memberikan kesaksian. Dan untunglah kedua tersangka sudah mengakui perbuatannya,” terang Kanahau. Lanjut dikatakannya, dalam kasus ini tidak tertutup kemungkinan bakal ada tersangka baru. “Pemeriksaan ini akan dilakukan secara maraton, dan supaya mudah-mudahan tidak menutup kemungkinan bakal ada tersangka baru,” tandas Kanahau.(rees)

Perjudian ... dari Halaman 1 Aji benar-benar melakukan perombakan hingga 70 persen dalam pertandingan tersebut. Ferdinand Sinaga yang tampil gemilang di 2 laga sebelumnya dengan mencetak 6 gol, kali ini dicadangkan. Tercatat hanya 3 pemain utama yang diturunkan dalam laga ini, yakni Victor Igbonefo, Dani Saputra, dan, Bayu Gatra. Sementara itu, posisi kiper diisi oleh Teguh Amiruddin. Sayangnya, perjudian Aji menurunkan lapis kedua berbuah petaka. Pertahanan Garuda Muda benar-benar terlihat kacau dalam mengantisipasi serangan lawan, lini depan pun terasa tumpul. Ferdinand yang dimasukkan pada menit 80 pun, tak mampu berbuat banyak. Sama halnya dengan para pendukung Timnas U-23, Aji pun kaget dengan kekalahan timnya yang cukup besar tersebut. Dia menyebut para pemain pelapis tak bisa memanfaatkan kesempatan di laga ini dengan cukup baik. Terkait perombakan yang dilakukannya, pelatih berusia 44 tahun itu beralasan pemain intinya masih ada yang tengah dibekap cedera, antara lain Dedi Kusnandar, Ramdani Lestaluhu, dan Andritany Ardiyasa. Sedangkan Alfin Tuasalamony dan Manahati Lestusen disimpan karena sudah mendapat kartu kuning di laga sebelumnya. Meski kalah, Indonesia tetap lolos ke babak 16 besar setelah terakhir kali melakukannya pada 28 tahun lalu. Lolos ke babak 16 besar dengan predikat runner up Grup E, maka Indonesia akan menantang Korea Utara (Korut) U-23 yang sukses menjadi juara di Grup F setelah meraih 6 poin dari 2 laga. Laga keduanya akan berlangsung pada 26 September 2014 di An San Wa Stadium. Korut tentunya menjadi lawan yang cukup berat. Tiongkok dan Pakistan sukses dilumatnya pada fase grup. Sadar akan kesulitan di babak 16 besar nanti, Aji meminta anak asuhnya agar segera bangkit dan melupakan kekalahan memalukan dari Thailand U-23. Sepakbola Korut memang baru kembali bangkit beberapa tahun ini, namun prestasi mereka cukup mengesankan. Korut U-23 sukses menjuarai East Asian Games 2013 mengungguli Korsel dan juga Jepang. Bila kita melihat 4 tahun ke belakang, Timnas Korea Utara U-19 juga sukses menjadi juara AFC U-19 pada 2010. Jadi, kemungkinan besar sebagian skuad Korea Utara U-19 tersebut adalah yang bermain untuk Asian Games 2014 ini. Sementara itu, prestasi terbaik Indonesia kala lolos dari fase grup pada 1954, 1958, dan 1986, yakni babak semifinal. Tapi, terlepas dari itu semua, kita berharap Garuda Muda bisa pulang dengan membawa medali.(vinc)

Resmi ... dari Halaman 1 Tessa mengaku, semua risiko menjadi janda sudah dipersiapkannya sejak lama. Meski ada beberapa poin dari kesepakatan cerainya yang tidak diputus hakim. “Pastinya sudah siap menerima semuanya, dan selesai, Puji Tuhan. Lumayan lama prosesnya. Saya, dan Sandy akan jalani hidup masing-masing. Ada beberapa poin yang enggak dikabulkan hakim,” ucap Tessa sambil tersenyum. Status janda bagi Tessa bukan akhir dari segalanya. Saat ini, dirinya akan fokus mengurus kedua anak-anaknya. “Harus move on, menjalankan hidup lebih baik,” ujar pemilik nama lengkap Tessalonica Indri Roxana Aryani Anes Kaunang tersebut. Sebelum sidang digelar, ada kejadian menarik antara Tessa dan Sandy, dimana keduanya tetap tampil mesra di ruang sidang. Pasangan tersebut tampak menebar senyum kepada para awak media yang sudah menunggu. Bahkan, mereka menunjukkan kekompakan dengan ciuman setelah awak media terus berteriak agar pasangan tersebut melakukannya. “Kok cium? Kan mau cerai?,” tanya Tessa ke Sandy sengan senyuman. Dengan wajah malu-malu, perempuan 37 tahun itu akhirnya membiarkan Sandy mencium keningnya di hadapan awak media.(kplc/okez)

Perjudian ... dari Halaman 1 Namun AS dan negara-negara Barat menjanjikan sebuah perlawanan yang keras terhadap ISIS setelah kelompok teroris itu menyerukan serangan terhadap negara-negara tersebut. “Seruan pembunuhan warga sipil serta eksekusi para sandera dan pembantaian massal sekali lagi menunjukkan kekejaman teroris itu dan membenarkan perlawanan tak kenal lelah,” kata Mendagri Perancis Bernard Cazeneuve, dalam sebuah pernyataan. Hal serupa juga dikatakan Australia dan Inggris. “Kami memberikan kepada badan-badan penegakan hukum dan badan keamanan kami sumber daya dan kekuasaan legislatif yang mereka butuhkan demi menjaga Australia dan warga Australia seaman mungkin,” kata kantor Perdana Menteri Australia. “Pesan itu propaganda dan meminta para provider internet untuk menyingkirkan propaganda itu. Pemerintah tidak akan menoleransi keberadaan teroris di dunia maya dan propaganda ekstremis,” kata kantor Mendagri Inggris. Tanggapan AS agak lebih diredam. “Kami tidak akan menanggapi secara terbuka setiap propaganda baru ISIS,” kata Dewan Keamanan Nasional AS. “Ini hanya menunjukkan bahwa mereka merupakan sebuah ancaman,” kata seorang pejabat pertahanan senior AS. “Amerika Serikat tetap waspada terhadap ancaman untuk warga AS di dalam dan luar negeri. Memastikan keselamatan warga negara kami adalah prioritas utama. Postur keamanan kami akan terus merespons dengan tepat demi melindungi rakyat Amerika,” kata seorang pejabat senior Departemen Luar Negeri AS.(komc)

UNTUK NASIONAL & MANCANEGARA

RABU 24 SEPTEMBER 2014

2

Patrialis dilaporkan ke Dewan Etik MK Hakim MK itu keluarkan pernyataan mendukung Pilkada dilakukan DPRD Jakarta—Koalisi Masyarakat Sipil Selamatkan Mahkamah Konstitusi (MK) melaporkan salah satu hakim konstitusi, Patrialis Akbar, ke Dewan Etik lembaga tersebut. Patrialis dianggap telah melanggar kode etik. Pelanggaran kode etik itu dilakukan Patrialis dengan mengeluarkan pernyataan yang mendukung pelaksanaan Pilkada lewat DPRD. Pernyataan itu diungkap Patrialis pada sebuah kuliah umum yang diadakan di Universitas Muhammadiyah Jakarta di Ciputat, Tangsel, pada 15 September 2014 yang lalu. “Ada 2 prinsip yang dilanggar oleh Pak Patrialis, yaitu prinsip kepantasan dan kesopanan dalam Kode Etik Hakim MK,” ujar salah satu anggota Koalisi, Erwin Natosmal Oemar, yang mengajukan pelaporan di Gedung MK, Selasa (23/9) kemarin. Erwin menjelaskan, RUU Pilkada yang dikomentari oleh Patrialis memiliki potensi besar untuk digugat oleh masyarakat bila wacana pelaksanaan Pilkada lewat

PATRIALIS Akbar.

DPRD yang dimuat di RUU itu disetujui oleh DPR. Ia menilai, tidak seharusnya seorang hakim konstitusi menyatakan keberpihakannya seperti itu pada sebuah acara publik yang juga diliput oleh media. “Kode etik itu melekat pada seorang hakim tidak hanya pada saat persidangan, tapi juga di luar sidang. Sebaiknya hakim MK bisa menahan diri untuk berkomentar pada apapun yang terkait peraturan perundang-undangan yang potensial digugat di MK,” ujarnya. Menurut Erwan, pelaporan yang dilakukan oleh pihaknya itu kini telah diterima oleh Sekretaris Dewan Etik MK.

Pihaknya menanti tindak lanjut temuan yang dilaporkan dan sanksi yang akan dijatuhkan kepada Patrialis. Namun ia menjelaskan, tujuan utama pelaporan ini adalah untuk menjaga kredibilitas MK sebagai lembaga terdepan dalam mengawal pelaksanaan demokrasi di Indonesia. “Dalam konteks betapa rawannya demokrasi kita ini, seorang hakim MK bisa saja melumpuhkan demokrasi yang baru kita bangun sejak reformasi. Atas dasar itulah teman-teman melakukan pelaporan ini, yaitu untuk menjaga etik dan marwah konstitusi MK,” ucapnya. Koalisi Masyarakat Sipil Selamatkan MK yang melakukan pelaporan ini terdiri dari beberapa LSM maupun lembaga akademik yang bergerak di bidang hukum dan demokrasi, yaitu Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia, Pusat Studi Konstitusi Fakultas Hukum Universitas Andalas, Indonesian Corruption Watch, Indonesian Legal Roundtable, dan Perhimpunan Untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem).(vinc)

Obama galang dukungan mengatasi perubahan iklim New York—Sebanyak 125 pemimpin negara berkumpul hari ini di markas PBB, New York, Amerika Serikat (AS). Pertemuan yang dipimpin oleh Sekretaris Jenderal PBB, Ban Ki-moon itu akan mendesak agar masingmasing negara anggota menandatangani sebuah kesepakatan komprehensif mengenai perubahan iklim global. Diberitakan BBC Selasa (23/9) kemarin, kesepakatan itu akan dibahas dalam Konferensi Tingkat Tinggi mengenai perubahan iklim (COP) di Paris pada tahun depan. Tujuan dari pertemuan itu untuk mencapai kesepakatan yang memiliki kekuatan hukum terkait perubahan iklim dari semua negara di dunia. Presiden AS Barack Obama menggunakan forum PBB untuk mengumpulkan dukungan mengatasi isu perubahan iklim. Namun, waktu bagi Obama mengatasi isu tersebut mulai menipis. Apabila dia gagal mengatasi isu ini,

maka hal tersebut dapat bermakna pengkhianatan bagi generasi selanjutnya. Sayangnya, upaya Obama tersebut akan terganjal oleh beberapa hambatan. Di antaranya restu dari Kongres. Sementara pertemuan Obama dengan para pemimpin negara untuk mencapai kesepakatan soal perubahan iklim dan digelar di Copenhagen, Denmark lima tahun lalu berakhir buntu. Anggota negara gagal mencapai kata sepakat terhadap jadwal pengurangan gas emisi jangka panjang. Adapun Ban berujar, setiap negara anggota harus mampu menunjukkan perkembangan yang telah dicapai untuk membatasi dan mengurangi emisi gas rumah kaca. “Perubahan iklim merupakan isu yang jelas saat ini. Ini merupakan momen yang tepat untuk bertindak,” ungkap Ban menjelang dibukanya pertemuan tingkat tinggi itu. Sebelumnya, Ban telah meminta kepada para pemimpin negara agar berjanji untuk memotong gas karbon

Wawali ... dari Halaman 1 Ditegaskannya, kalau pun ada yang disalahkan tentunya dari bawah karena keseluruhan tahapan dari tingkat bawah. Tapi jelasnya sudah dipenuhi hingga Wawali bubuhi tandatangan seperti yang sedang dipersoalkan saat ini. Namun menurut Supit, tidak menutup kemungkinan jika ada masalah justru dari pihak bersangkutan (nikah) yang memasukan data palsu dan diolah pihak pemerintah yakni kelurahan, kecamatan hingga di Discapilduk. “Untuk itu hal ini perlu menjadi pengalaman untuk perlu kehati-hatian agar tidak menimbulkan kesan menjebak,” jelas Supit. Di tempat terpisah, Kadiscapilduk Manado (saat ini) Drs Hans Tinangon menyatakan, untuk persyaratan formal hingga sampai pada proses pencatatan nikah telah sesuai dengan ketentuan. Pertama pihak yang menyatakan akan melakukan proses pernikahan massal melalui program Pemkot Manado telah membuat pernyataan surat tidak pernah nikah diatas meterai 6 ribu. Demikian pula ada pernyataan dari pihak kelurahan yang menyatakan pasangan tersebut tidak pernah nikah. “Jika pada suatu saat yang membuat pernyataan ternyata melanggar ketentuan seperti yang disampaikan dalam pernyataan tersebut, yang bersangkutan akan menghadapi proses hukum yang berlaku. Hal itu jelas tertera dalam pernyataan yang dibuat bersangkutan. Dan lagi seminggu sebelum proses pernikahan dilangsungkan ada pengumuman dari pihak gereja untuk mengantisipasi apakah ada komplin dari masyarakat dan pengumuman tersebut ikut diketahui oleh Plt Kadiscapilduk Manado,” ujar Tinangon.

Sarundajang ... dari Halaman 1 Pada triwulan II tahun 2014, pertumbuhan ekonomi sekitar 9,58 persen, sedangkan PDRB perkapita Sulut di tahun 2006 sebesar Rp9,95 juta, dan pada tahun 2013 menjadi Rp22,62 juta atau setara USD 3.100,” terang Sarundajang. Untuk itu pihaknya berupaya terus mendorong pertumbuhan ekonomi di atas 8% per tahun, yang diimbangi dnegan menurunkan angka kemiskinan hingga mencapai angka ideal di bawah 5%. “Kita berupaya membuka lapangan kerja baru dan memfasilitasi pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah melalui kemudahan perijinan, serta memaksimalkan produksi

pertanian, meminimalkan lahan-lahan tidur, mendorong ekstensifikasi dan intensifikasi pertanian,” tandasnya. Kemudian kepada para Kepala/Wakil Kepala Daerah, Gubernur menitipkan pesan agar terus membangun hubungan yang harmonis antara jajaran pemerintahan, termasuk dengan pemerintah provinsi sebagai wakil pemerintah pusat di daerah. Selain itu Gubernur tak lupa menyampaikan terima kasih kepada Marsekal TNI Ida Bagus Putu Dunia beserta jajaran TNI AU yang telah ikut berpartisipasi dengan memberikan dukungan kegiatan atraksi dirgantara berupa aerobatic show

pesawat Sukhoi, terjun payung dan para motor yang telah ikut memeriahkan peringatan Tahun Emas Sulut. “Disamping itu tak lupa kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua jajaran pemerintah dalam berbagai tingkatan dan instansi serta seluruh elemen masyarakat Sulut atas dukungan dan partisipasi saudara dalam mewujudkan agenda-agenda pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan dalam sepuluh tahun terakhir ini,” ujarnya. Yang berbeda dari pelaksanaan Sidang Paripurna Istimewa Deprov Sulut kemarin, dihadiri tiga Duta Besar (Dubes) Negara sahabat, tiga Konsul

Jenderal (Konjen) dan lima Gubernur di Indonesia. Tiga Dubes tersebut masing-masing Dubes Tiongkok Xie Feng, Dubes Malaysia Datuk Seri Zahrain Mohamed Hashim dan Dubes Palestina Faridz Mehdawi. Sedangkan Konjen yaitu Konjen Filipina di Manado Jose Burgos, Konjen Amerika Serikat di Surabaya Joaquin Monserrate serta Konjen RI di Davao City Eko Hartono. Sementara Gubernur yang hadir yaitu Gubernur Gorontalo Rusli Habibie, Gubernur Sulsel DR Syahrul Yasin Limpo, Gubernur Sulbar Drs Anwar Adnan Saleh, Gubernur Kaltim Awang Farouq, dan Gubernur Jatim Sukarwo.(erer/dewe)

dalam sistem berdemokrasi di Indonesia. GSVL pada saat Rakornas APEKSI di Jakarta belum lama ini dengan tegas menyayangkan jika benarbenar Pilkada diserahkan kembali ke DPRD, sebab para kepala derah akan kembali tersandera oleh kepentingan partai politik di DPRD. “Kedaulatan ada di tangan rakyat. Saya juga berasal dari produk pemilihan langsung oleh rakyat. Biarlah rakyat turut andil dalam membangun sistem pemerintahan melalui pemberian suara bukan dengan perwakilan. Jika kembali dipilih oleh DPRD, jangan mimpi bila ada masyarakat yang di luar mainstream akan duduk menjadi kepala daerah,” tegas GSVL. GSVL juga mewakili para Walikota-Bupati se-Indonesia membacakan rekomendasi yang isinya

antara lain yaitu, APEKSI bersama Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) sepakat sistem pilkada tetap dilakukan langsung oleh rakyat, dan pilkada tetap satu paket kepala daerah dan wakil kepala daerah. Sepakat perlu adanya perbaikan sistem Pilkada, menarik diri dari proses pembahasan dan penetapan RUU Pilkada jika mayoritas keinginan partai di DPR RI tidak berubah, serta APEKSIAPKASI akan melakukan judical review ke Mahkamah Konstitusi (MK) jika sistem pemilihan dengan DPRD tetap tidak ada perubahan. “Dalam waktu dekat ini, kami APEKSI dan APKASI secepatnya akan menemui Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk membawa rekomendasi ini,” tukas GSVL.(vinc/ dewe)

menangkap belut licin dan membawa mereka dari satu titik ke titik lain,” SBY bercerita, disambut tepuk tangan dan tawa para kadet West Point. SBY bertutur, ia diyakinkan oleh petugas intelijen bahwa Indonesia akan mengalahkan AS dalam permainan belut. “Sekarang saudara tahu rahasianya dan saya takut mungkin permainan ini dijadikan sebagai bagian dari pelatihan dasar. Jadi lain kali, saudara bisa mengalahkan kontingen Indonesia. Mungkin,” ujar SBY. Dia juga berpesan kepada AS yang merupakan negara adidaya untuk bertanggung jawab besar membantu menciptakan dunia yang damai, adil, dan

makmur. “Dunia memiliki harapan yang tinggi pada AS, pada kepemimpinankepemimpinan yang konstruktif, bijaksana, dan bermanfaat bagi semua bangsa,” kata dia. SBY turut mendoakan agar semua kadet Akademi Militer AS suatu hari kelak menjadi patriot, prajurit, dan pemimpin militer yang sukses dam menjadi pasukan penjaga perdamaian untuk kemajuan negara dan dunia. Diketahui SBY tiba di Negeri Paman Sam pada Sabtu (20/9). Pada Selasa ini, SBY akan menghadiri UN Climate Summit 2014: Catalyzing Action dan menyampaikan pidatonya di Ruang Sidang Majelis Umum.(temc/sbyi)

Kader ... dari Halaman 1 Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Amir Syamsuddin menyatakan bahwa SBY selaku Ketua Umum Partai Demokrat menginstruksikan kepada semua kader Demokrat seluruh Indonesia untuk mendukung Pilkada langsung dan itu wajib dilaksanakan. “Insya Allah Demokrat tetap kompak dalam hal seperti ini. Jelas, arahan dan perintah Ketua Umum wajib dilaksanakan,” kata Amir di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (23/9) kemarin. Menurutnya, Partai Demokrat sudah mengajukan 10 syarat agar pilkada langsung ke depan lebih baik. Demokrat berharap 10 syarat itu mendapat dukungan dari DPR. Oleh sebab itu, Amir yang menjabat sebagai Menteri Hukum dan HAM itu mengatakan seluruh kader Demokrat di DPR RI tidak boleh bermanuver

dengan mendukung pelaksanaan pilkada melalui DPRD. “Ya, nggak boleh itu (dukung pilkada tidak langsung). Harus disiplin dong. Saya tak ingin berandai-andai (soal sanksi), saya percaya kader Demokrat kompak,” kata dia. Partai Demokrat mengisyaratkan mendukung Pilkada langsung. Meskipun demikian, Demokrat tetap memasang sejumlah syarat untuk dimasukkan dalam RUU Pilkada. Untuk Sulut sendiri, instruksi SBY tersebut sebenarnya sudah diwujudkan oleh Ketua DPD Partai Demokrat Sulut Dr GS Vicky Lumentut (GSVL) beberapa waktu lalu. GSVL yang juga Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) sudah dengan tegas menyatakan bahwa Pilkada oleh DPRD dianggap sebagai sebuah kemunduran

SBY ... dari Halaman 1 Tentara kini menghadapi musuh yang memiliki ideologi, keyakinan, militansi, dan persepsi yang sangat berbeda. Bahkan senjata modern pun punya keterbatasan. Tantangantantangan tersebut dihadapi bersamaan dengan perubahan hubungan internasional yang lebih dinamis. Saat ini, ujar SBY, keseimbangan geopolitik terus berubah—demikian sumber-sumber konflik baru bermunculan, di antaranya persaingan untuk mendapatkan sumber daya, khususnya makanan, dan energi yang kian langka—sedangkan jumlah penduduk dunia telah mencapai 9 miliar. “Kita juga menyaksikan munculnya geopolitik emosi, yang merefleksikan

hubungan tidak mudah antara Islam dan Barat. Geopolitik yang belum mengakhiri lingkaran kebencian, ketakutan, dan penghinaan,” kata SBY, sambil menambahkan bahwa konflik Timur Tengah masih belum terpecahkan, sementara pada saat bersamaan, Perang Dingin antara negara-negara besar akan kembali terjadi. Dalam ceramahnya, SBY juga mengungkap ada rahasia kecil soal militer Indonesia yang mengalahkan AS dalam sebuah latihan bersama. Apa itu? “Anda mungkin bertanya-tanya permainan apa yang membuat Indonesia bisa mengecoh kontingen lain, termasuk Amerika Serikat? Permainan tersebut adalah

dan menawarkan bantuan keuangan kepada negara yang terkena dampak paling parah akibat perubahan iklim. Menurut laporan koresponden BBC, Nick Bryant, dengan begitu banyaknya jumlah negara yang menghadiri pertemuan tingkat tinggi tersebut, sementara waktu yang tersedia terbatas, akan terjadi kerumitan yang luar biasa. Rencananya tiga sesi terpisah akan digelar secara bersamaan di tiga ruangan berbeda. Sebelumnya, Ban turut serta dalam aksi unjuk rasa besar-besaran menuntut para pemimpin dunia untuk bertindak nyata dan cepat dalam mengatasi perubahan iklim. Selain Ban, juga nampak Menteri Ekologi Prancis, Segolene Royal dan aktor Hollywood, Leonardo Dicaprio. Leo telah ditunjuk oleh PBB sebagai perwakilan khusus untuk isu perubahan iklim.(vinc)

n a h

u

n a r n hr

s

Sementara itu Ketua Umum Pelopor Angkatan Muda Indonesia (PAMI) Rommy Fredy Rumengan menegaskan, harusnya dalam kasus ini yang diselidiki adalah oknum yang nikah serta pihak terkait seperti Plt Discapilduk Manado serta jajaran. Pasalnya, mereka yang buat adminstrasi termasuk tokoh agama yang menikahkan pasangan tersebut. Mereka harus tahu apakah pasangan tersebut telah bercerai secara agama dan hukum. “Oknum pembuat surat harus diselidiki dan Ai (Wawali Manado, red) sebagai saksi serta Ai korban penipuan. Karena di satu sisi pemerintah sedang giat-giat mensosialisasikan ke daerah terkait dengan undangundang terkait pernikahan, tapi yang terjadi seperti ini. Masa seorang Wakil Walikota harus turun melakukan pengecekkan ke rumah soal administrasi pernikahan, dimana bawahannya atau instansi terkait yang melekat tupoksinya,” sembur Rumengan sembari memberi masukkan agar pihak Kepolisian panggil Discapil serta bawahannya terkait dengan pengelolah administrasi itu. Diberikatakan sebelumnya, berkaitan dengan kasus ini, Kasat Reskrim Polresta Manado AKP Dewa Made Palguna mengatakan tidak menutup kemungkinan akan adanya pemanggilan kepada Wakil Walikota. Kasus ini berawal dari laporan Jeane Rembet (60) warga Desa Lirung Lingkungan II Kecamatan Lirung Kabupaten Talaud di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Manado, Rabu (17/9) lalu. Dalam laporannya, Jeane keberatan suaminya FM alias Felix, telah menikah lagi dengan perempuan lain bernama ES alias Erni, di kantor Discapilduk Manado pada 6 Februari 2012 silam.(teem/dw)


SULUT

RABU 24 SEPTEMBER 2014

3

SULUT EMAS

APPSI Rencana beri penghargaan kepada SBY dan Boediono

RAPAT APPSI di salah satu ruangan rapat di GKIC Kayuwatu, Manado, Selasa (23/9) kemarin.(foto: ist) ASOSIASI Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) akan memberikan penghargaan kepada Presiden RI dua periode Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Wakil Presiden Boediono. Rencana tersebut ikut didukung Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang (SHS), dan disampaikan pada rapat APPSI yang digelar di salah satu ruangan rapat di GKIC Kayuwatu, Manado, Selasa (23/9) kemarin. Rapat tersebut dipimpin Ketua APPSI yang juga Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, dan turut dihadiri pengurus APSI lainnya yaitu Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie, Gubernur Jabar Achmad Heriawan, Gubernur Jatim Sukarwo, Gubernur Kaltim Awang Farouq, Gubernur Kepulauan Riau Muhammad Sani, serta yang mewakili Gubernur Sulteng dan Malut. “Ini merupakan suatu ide brilian APSSI, dan bagi saya selaku Penasehat APPSI merupakan satu kewajaran apabila pengurus APPSI memberikan penghargaan itu kepada SBY dan Boediono. Karena selama sepuluh tahun kepemimpinannya, SBY terus mendapat dukungan dari seluruh Gubernur se-Indonesia. Apalagi kepemimpinan SBY dan Boediono sudah akan berakhir bulan depan,” ujar Sarundajang. Diketahui, rapat APPSI ini dilakukan usai para gubernur tersebur menghadiri Sidang Paripurna Istimewa Deprov Sulut dalam rangka HUT Sulut ke-50 yang digelar di GKIC.(erer)

Ringkuangan dapat kado kenaikan pangkat Manado—Perayaan Tahun Emas Sulut yakni HUT ke 50 Tahun, Selasa (23/9) kemarin, terasa spesial bagi seorang Jemmy Ringkuangan AP MSi. Bagaimana tidak, bertepatan dengan HUT ke 50 Tahun Sulut yang diperingati dengan dilaksanakan Upacara Bendera dan Apel Korpri di Lapangan Kantor Gubernur Sulut kemarin, Ringkuangan mendapat kado istimewa yakni kenaikan pangkat Pegawai Negeri Sipil (PNS) Golongan 4B. Pria kelahiran Lembean 6 Juli 1975 yang kini menjabat Kepala Biro Organisasi dan Kepegawaian (Orpeg) Setdaprov Sulut ini, mengaku sangat bersyukur mendapat kenaikan pangkat Golongan 4B, yang diserahkan oleh Gubernur Sulut DR Sinyo Harry Sarundajang, bertepatan pada Upacara Peringatan HUT Provinsi Sulut yang ke 50 Tahun. “Ini menjadi salah satu kado yang terindah dan terbaik bagi saya. Dimana saya menerima kenaikan pangkat PNS golongan 4B, di HUT Emas Provinsi Sulut. Dan saya sangat bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berterimakasih

kepada bapak gubernur dan wagub Sulut, dan Sekprov Sulut, selaku pimpinan saya atas kado ini,” ungkap suami tercinta Ny Silvie Kuron, dan ayah dari Junior Jimmy Ringkuangan ini. Lulusan Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) 1997 ini juga mengatakan, kado spesial yang diterimanya di HUT Emas Provinsi Sulut ini juga merupakan cabuk motivasi

baginya untuk lebih meningkatkan kinerja dan profesionalnya dalam melakukan tugas-tugas sebagai abdi negara dan pelayan publik bagi masyarakat Sulut ke depan. “Kado ini juga merupakan cabuk motivasi dan penyemangat bagi saya, dalam melakukan tugas dan tanggung jawab saya sebagai abdi negara, dan pelayanan kepada

masyarakat di daerah ini. Dan saya sangat bersyukur, karena Tuhan selalu memberikan yang terindah di waktu yang sangat tepat kepada saya, dalam karir dan kehidupan pribadi saya,” tutur Ketua KNPI Minahasa ini, seraya meminta dukungan dari rekan kerja, para staf dan pimpinan serta keluarganya dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai PNS di Pemprov Sulut.(erer)

GUBERNUR Sulut SH Sarundajang didampingi Wagub Djouhari Kansil memberikan SK kenaikan pangkat kepada Jemmy Ringkuangan di sela upacara HUT Sulut Emas, Selasa (23/9) pagi kemarin.(foto: ist)

Puluhan proyek diresmikan Hadiah Tahun Emas Sulut Manado—HUT ke-50 atau Tahun Emas Sulut yang jatuh Selasa (23/9) kemarin benar-benar beda dan dimanfaatkan dengan baik oleh pemerintah. Buktinya pada upacara yang berlangsung di halaman kantor Gubernur, Jl 17 Agustus Manado, Selasa (23/9) pagi kemarin, puluhan proyek di Sulut secara simbolis telah diresmikan oleh Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang. Proyek-proyek yang

diresmikan tersebut meliputi, gedung Graha Gubernuran HV Worang di Gubernuran Bumi Beringin, Prasasti Peringatan Tahun Emas Sulut, gedung Pusat Informasi Pengembangan Permukiman dan Bangunan (PIP2B), gedung Kantor UPTD Metrologi Disperindag Sulut, pembangunan gedung Kantor Tim Pembina Samsat Sulut, pembangunan Jalan Desa Popodu-ToluayaPintadia (HERS) Kecamatan Bolaang Uki Bolmong, gedung Kantor Capilduk Tomohon, pekerjaan rekonstruksi tanggul penahan pantai Likupang II, dana bansos berpola hibah

kegiatan, rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana tahun 2013, serta gedung PT RD Pasific Intenational Bitung. Disamping itu Gubernur Sarundajang juga melaunching prangko bergambar dirinya dan Wakil Gubernur Dr Djouhari Kansil MPd dan sampul Tahun Emas yang dikeluarkan PT Kantor Pos Manado, serta menyerahkan piagam penghargaan Satya Lencana Karya Satya 10-30 Tahun kepada pejabat Pemprov Sulut, serta penghargaan lainnya. Siangnya, di sela pelaksanaan Sidang Paripurna Istimewa Deprov Sulut di

GKIC Kayuwatu Manado, Gubernur Sarundajang juga memberikan penghargaan kepada empat tokoh Sulut yang menjadi inspirasi bagi rakyat Sulut dalam kontribusinya terhadap bidang masing-masing. Yaitu kepada praktisi hukum, akademisi dan politisi Prof DR OC Kaligis SH MH, Sofie Mulyapatera-Eman yang menjaga dan ikut mempopulerkan kuliner khas Sulut di Jakarta, Ony Markadi-Laoh Tambuwun selaku pendiri Yayasan Karema yang berhasil melestarikan kain batik Bentenan, serta Ronal Korompis sebagai tokoh pendidikan Sulut

dan pendiri SMU Lokon Tomohon. Adapun Gubernur Sarundajang sendiri menerima penghargaan Ambasador For Peace atau Duta Perdamaian yang diserahkan langsung Ketua The Universal Peace Federation (UPF) Mr Edgard Tanate. Adapun UPF ini merupakan organisasi perdamaian dunia yang bermarkas di New York. “Saya berharap Sulut Emas ini akan menjadi pemicu dan pemacu bagi kita semua masyarakat Sulut untuk mewujudkan Sulut yang berbudaya, berdaya saing, dan sejahtera,” ujar Sarundajang.(erer/dewe)

SELASA (23/9) kemarin, Sulut genap berusia 50 tahun. Setiap perayaan ulang tahun provinsi, selalu digelar dalam Sidang Paripurna Istimewa Deprov Sulut. Dan untuk tahun 2014 ini, dalam rangka memperingati Tahun Emas, digelar di GKIC Kayuwatu Manado dipimpin Ketua Sementara Deprov Sulut Drs Steven Kandouw, didampingi Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang dan Wagub Dr Djouhari Kansil MPd. Pada kesempatan itu Kandouw mengajak masyarakat Sulut menjadikan momentum HUT Sulut Emas untuk memperbaiki diri. “Di Ulang Tahun Emas ini saya mari kita untuk semakin memperbaiki diri seluruh komponen masyarakat. Baik eksekutif, legislatif, dan seluruh aparat bahkan masyarakat untuk bekerja bersama-sama untuk kesejahteraan rakyat,” ujar Kandouw, seraya berterima kasih karena Sidang Paripurna Istimewa ini sukses digelar. Menariknya, agenda tahunan tersebut turut dihadiri tiga Duta Besar (Dubes) negara sahabat, tiga Konsul Jenderal dan lima Gubernur. Tiga Dubes tersebut masing-masing Dubes Tiongkok Xie Feng, Dubes Malaysia Datuk Seri Zahrain Mohamed Hashim dan Dubes Palestina Faridz Mehdawi. Sedangkan Konjen yaitu Konjen Filipina di Manado Jose DR Burgos, Konjen Amerika Serikat di Surabaya Joaquin Monserrate, dan Konjen Indonesia di Davao City Eko Hartono. Sementara Gubernur yang hadir yaitu Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, Gubernur Kaltim Awang Farouq, Gubernur Jatim Sukarwo, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie serta Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh.(*)

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


YUSTISIA imigran Disinyalir hindari kelompok ISIS, 105 warga Afganistan masuk Manado DAMPAK dari kelompok Islamic State of Iraq (ISIS) yang sangat meresahkan masyarakat di negara bagian Timur Tengah bahkan di dunia, warga di luar negeri yang merasa terancam keselamatannya atas aksi dari kelompok ISIS ini, terpaksa harus memilih menghindar dari berbagai ancaman tersebut. Menariknya, Sulut khususnya Kota Manado, rupanya menjadi salah satu lokasi untuk berlindung dari ancaman itu. Buktinya, ratusan Warga Negara Asing (WNA), asal Timur Tengah mulai masuk ke daerah ini. Informasi yang dirangkum, WNA berwarga Negara Afganistan tersebut berjumlah 105 orang yang rata-rata berjenis kelamin pria. Sumber Kantor Imigrasi menyebutkan, para imigran ini datang ke Manado dengan menumpang kapal laut dan pesawat, dengan alasan bahwa mereka tidak mau bergabung dengan kelompok ISIS. Setibanya ratusan WNA ini di Manado, mereka langsung menyerahkan diri di Kantor Imigrasi dari beberapa hari lalu, dan Selasa (22/9) kemarin, jumlah kedatangan WNA Afganistan ini tercatat menjadi 105 orang. “Dari penjelasan beberapa WNA ini, bahwa mereka mendatangi Indonesia, dan langsung ke Manado, sejak beberapa hari lalu, dan hari ini (Selasa, kemarin) bertambah menjadi 105 orang, dengan alasan sementara untuk menghindar dari kelompok ISIS, yang akan merekrut mereka secara paksa, dan semuanya adalah laki-laki,” terang Tina, yang bertugas di rumah karantina di Mapanget. Dengan informasi ini, Kepala Imigrasi Manado belum dapat dikonfirmasi terkait datangnya WNA asal Afganistan ini. Apakah memang mereka menghindar dari kelompok ISIS, atau mereka adalah imigran gelap asal Afganistan yang mencari suaka di Indonesia.(rees)

pembunuhan Penikmat narkoba tewas di tangan napi pencopet BOY Lamsar Simatupang tewas setelah ditusuk tetangganya sendiri di Kampung Pertanian Utara RT 07/RW 03 Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (23/9) kemarin. Korban yang kesehariannya masih menganggur ini tewas dengan luka tusuk di bagian paha. Kapolsek Duren Sawit Kompol Johannes mengatakan, penusukan terjadi sekira pukul 07.30 WIB. Saat itu, pelaku Indra Simamora (35), mendatangi rumah korban dan menanyakan keberadaan Boy kepada ibunya. “Pelaku menggeledah rumah korban kemudian pelaku mengatakan kepada ibu korban, Shinta Manik ‘Dimana Boy ? Boy mau saya tusuk, mau saya babat dan saya belah dia’ sambil memperlihatkan pisau belati yang terselip di pinggang,” ujar Johanes. Pelaku yang rumahnya tak jauh dari rumah korban pun kemudian mencari korban ke luar rumah. Tak lama, korban yang dicarinya ketemu di warung internet milik Ruri di RT 07/RW 03, Kampung Pertanian Utara, Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur. “Di dalam warnet pelaku menusuk paha korban sebanyak tiga kali dengan pisau belati, kemudian pelaku melarikan diri,” jelasnya. Warga di sekitar lokasi berusaha menolong korban dengan membawanya ke rumah sakit. Namun, banyaknya darah yang keluar dari tubuh korban membuat nyawanya tak tertolong. Korban menghembuskan nafas terakhirnya dalam perjalanan ke Rumah Sakit Persahabatan. Sementara itu, kerja keras pihak Kepolisian untuk menangkap pelaku akhirnya membuahkan hasil. Tersangka Indra Simamora (35), yang merupakan mantan narapidana tak berkutik ditangkap Polisi. Seorang warga yang enggan disebutkan namanya mengatakan, pelaku baru tiga bulan bebas dari penjara. Indra juga mantan copet yang kerap beraksi di kereta api. “Dia baru keluar dari penjara. Dulunya dia raja copet di kereta, tapi sudah tidak mencopet lagi. Kalau sekarang saya tidak tahu apa pekerjaannya lagi,” ujar warga. Sementara korban diketahui seorang pengguna narkoba yang tidak bekerja alias pengangguran. Korban sempat cekcok dengan pelaku sekira pukul 05.00 WIB. Korban kemudian kabur ke warnet demi menghindari pelaku. “Jadi dia sempat cekcok subuh tadi. Korban kabur dan bersembunyi di warnet. Namun pelaku berhasil menemukannya dan menusuk korban,” jelasnya. Boy tewas dalam perjalanan ke rumah sakit karena banyak kehabisan darah. Sebelum menusuk Boy, pelaku sempat mendatangi rumah korban dan menanyakan keberadaan korban kepada ibu Boy sambil mengancam akan membunuh korban.(okez)

RABU 24 SEPTEMBER 2014

4

Kejati Sulut kembalikan 3 berkas kasus Youth Centre Berstatus P-19, Jaksa desak 10 poin dilengkapi Tipikor Polda Penyidik pastikan sejumlah oknum pejabat siap diperiksa

KOMBES Pol Hilman.

DJUNGKER Sianturi

Manado—Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulut resmi mengembalikan berkas perkara, kasus dugaan korupsi pembangunan gedung Gelanggang Pemuda atau dikenal dengan Youth Center ke Polda Sulut dengan status P-19. Berkas perkara dari tiga tersangka RBE alias Roman, selaku pejabat pembuat komitmen (PPK), DU alias Umar sebagai kontraktor, serta PM alias Pas, yang merupakan mantan ketua komite pembangunan gelanggang pemuda itu, dikembalikan pihak Jaksa dengan alasan berkas perlu dilengkapi. Kepala Kejati (Kajati) Djungker Sianturi, melalui Kepala Seksi (Kasi), Penerangan Hukum (Penkum) dan Humas,Arief M Kanahau mengatakan, pihaknya resmi mengembalikan berkas ketiga tersangka untuk dilengkapi sejumlah unsur perkara yang diperlukan. “Berkasnya sudah P19 tadi (kemarin, red),” kata

Kanahau, kepada wartawan, Selasa (23/9) kemarin. Menurut dia, pengembalian tersebut didasari adanya beberapa hal yang harus dilengkapi serta harus dikembangkan. Selain itu, P19 tersebut disertai 10 item petunjuk yang harus dipenuhi oleh penyidik Polda, untuk selanjutnya kembali diserahkan ke tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejati Sulut. “Berkasnya kami kembalikan ke penyidik karena menurut kami ada beberapa hal yang harus dikembangkan serta digali ulang. Kalau petunjuk yang kami ajukan sudah dipenuhi, mungkin akan segera kami nyatakan lengkap berkasnya,” pungkas Arief. Disinggung soal adanya tersangka baru dalam kasus tersebut, Arief enggan berkomentar. “Nanti lihat saja perkembangannya seperti apa, yang pasti kami sudah

memberikan petunjuk,” tutupnya. Sementara itu, Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Taufik Hidayat, ketika dikonfirmasi turut membenarkan adanya pengembalian berkas. Pihaknya pun tinggal menunggu berkas kembali diserahkan untuk selanjutnya diproses ke tahap penuntutan. “Setelah diteliti oleh tim, berkas para tersangka memang masih ada yang kurang dan harus dilengkapi oleh penyidik Polda sehingga kami kembalikan,” tandasnya. Sebelumnya, Senin (8/9) belumlamaini,penyidikTipikor Polda Sulut melimpahkan tiga berkas perkara dari tersangka Roman Cs. Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dir Reskrimsus) Polda Sulut, Kombes Pol Hilman SIK MH, melalui Kasubdit I Tipikor, AKBP William Simanjuntak SIK, ketika dikonfirmasi wartawan mengatakan, pihaknya telah melengkapi berkas perkara dari tiga tersangka dan selanjutnya menunggu petunjuk dari Kejati untuk diproses lebih lanjut hingga tahap lanjutan. Menurut Simanjuntak, kasus Youth Centre masih akan dikembangkan penyidik, sebab masih memiliki lima tersangka yang belum diproses penyidikan lebih lanjut. “Untuk berkas tiga tersangka Roman Cs sudah dilimpahkan

ke Kejati. Selanjutnya, kita akan melakukan pengembangan penyidikan lagi untuk memeriksa lima tersangka. Penyidik juga bisa memanggil saksi lain, jika dalam penyidikan nanti masih dibutuhkan keterangan dari saksi yang bersangkutan. Yang pasti, kalau sudah P-21 di Kejati, kita lanjut dengan penuntasan perkara 5 tersangka lainnya. Dan itu pun kita lakukan, setelah mendapat petunjuk tambahan dari Jaksa,” tegas Simanjuntak. Diketahui, kasus Youth Center ini teridentifikasi diselewengkan, hingga penyidik Tipikor melakukan pengusutan. Hal-hal yang mencurigakan adalah dana yang digunakan tidak m e n g a n t o n g i pertanggungjawaban oleh Komite pembangunan. Gedung yang diperuntukkan untuk pementasan seni budaya dan olahraga itu, berdiri di atas lahan 16 persen, di kawasan Mega Mas Manado. Namun setelah dicek, gelanggang serta lokasi pementasan nihil. Yang terlihat hanya dua lapangan Bulutangkis dengan tembong tinggi disamping lapangan dan tidak memiliki tribun. Secara kasat mata, Youth Center hanya seperti Balai Desa yang mewah. Selanjutnya, lokasi pembangunan juga tidak sesuai proposal ke Kemenpora merupakan institusi yang membiayai proyek ini. Atas penyidikan kasus ini, penyidik pun mengendus ada kerugian senilai Rp1 M lebih dalam proyek dari Kemenpora tersebut. Sebab dana yang digunakan disinyalir tidak sebanding bangunan yang ada.(rees/erel)

PENYALAHGUNAAN WEWENANG

Kabid Humas Polda diduga “sering” minta uang atas nama wartawan

WILSON Damanik. Manado—Penyalahgunaan wewenang dengan menggunakan kesempatan meraup keuntungan atau materi uang, rupanya tidak hanya terjadi di sejumlah kalangan maupun lingkungan pemerintah. Ironisnya, hal ini pun turut berlaku di instansi penegak hukum. Buktinya, hal ini terjadi di lingkungan Polri khususnya Polda Sulut. Peristiwa yang sangat mencoreng citra Kepolisian ini, terjadi saat kegiatan Serah Terima Jabatan (Sertijab) terhadap empat perwira menengah (Pamen) Polda Sulut, yang dilaksanakan Sabtu (20/9) akhir pekan lalu. Pasalnya, pada kegiatan tersebut ada oknum

pejabat Polda yang mengatas namakan wartawan meminta uang kepada panitia pelaksana sertijab, dengan alasan biaya peliputan. Menariknya, ketika diselidiki para wartawan, terungkap bahwa oknum tersebut adalah Kabid Humas Polda Sulut, AKBP Wilson Damanik SH. Damanik pun ketika dikonfirmasi sejumlah wartawan terkait dana tersebut, membantah jika pada acara sertijab tersebut, ada biaya untuk peliputan para wartawan. “Itu tidak ada. Siapa yang bilang?” katanya dengan nada marah, sembari keluar dari ruangannya. Diketahui, tindakan yang dinilai telah melanggar hukum ini,terungkap dari seorang sumber pejabat yang merupakan panitia sertijab. Pejabat berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) itu mengungkapkan bahwa, Damanik meminta dana kepada panitia untuk biaya peliputan para media yang jumlahnya Rp500 ribu. “Kami sebenarnya tak mau memberikan karena tidak pernah ada budget untuk liputan. Karena dia (Kabid Humas, red)

minta terpaksa kami berikan,” beber sumber berpangkat Perwira Menengah (Pamen), Selasa (23/9) kemarin. Lebih lanjut ketika ditanya apakah, uang tersebut diberikan saat pelaksanaan sertijab berlangsung, sumber pun menyatakan bahwa permintaan Damanik diajukan kepada panitia ketika rapat terakhir persiapan acara sertijab dilaksanakan. Ketika itu Damanik baru pertama kali muncul pada rapat tersebut. Padahal, menurut sumber Pamen tersebut, Damanik jarang hadir pada rapat-rapat sebelumnya. “Karena terus diajukan, maka dana itu langsung diberikan. Padahal tidak ada dalam anggaran,” ungkap sumber. Sementara itu, Vebry T Haryadi SH, pengamat media di Sulut saat dimintai komentarnya, terkejut dengan informasi tersebut. Haryadi yang merupakan salah satu pengacara muda ini pun meminta kepada Damanik untuk mengklarifikasi persoalan tersebut. Sebab menurutnya, jika memang ada permintaan uang yang dilakukan Damanik, maka tentunya sangat

JAMU

melecehkan profesi insan pers di Sulut. Pasalnya setiap peliputan, tidak pernah ada namanya permintaan wartawan untuk biaya meliput setiap kegiatan. “Tak hanya itu saja, Kapolda Sulut harus minta klarifikasi kepada Kabid Humas (Damanik). Jika benar terjadi, ini sangat memalukan. Janganjangan setiap kegiatan di Polda selalu mengatas namakan wartawan dan meminta uang. Makanya, Kapolda harus minta klarifikasi kepada Damanik,” tegas Haryadi. Tak hanya itu, ia pun meminta kepada Dewan Pers serta organisasi Jurnalis di Sulut, untuk mengambil sikap atas hal tersebut dengan mempertanyakan persoalan itu. Jika ditemukan memang ada permintaan uang dengan mengatas namakan wartawan, maka Dewan Pers serta organisasi Jurnalis seperti PWI dan AJI bisa memberikan rekomendasi hukum untuk diusut karena melakukan penyalahgunaan wewenang dalam jabatan. “Ini ada indikasi korupsi dengan menggunakan jabatan melakukan tindak pidana,” tegasnya.(erel)

BENALU BATU GODOKAN DAN KAPSUL

Menyembuhkan tumor dan kanker berkhasiat pula menyembuhkan penyakit hosa (sesak nafas) Haid yang terus menerus, sakit pinggang, sakit kepala, membersihakn nikotin, sakit ginjal, tulang ngilu-ngilu, pandangan terganggu, sakit maag, benjolan-benjolan, badan sakit, rasa capek-capek, kencing manis, reumatik, mebersihakn akar tumor sesudah operasi, pusing pandangan berputar-putar, menurunkan darah tinggi, eksim, gondok, dan TBC, dan berbagai penyakit dalam lainnya.

RAMUAN KHUSUS PRIA DAN WANITA Untuk memperpanjang, memperbesar serta mengeraskan tegangan alat vitas/penis Standrat Tp.70.000,- Istimewa Rp. 140.000 Untuk mengentalkan dan memperbanyak sperma serta menambah gairah sex perbotol kapsul Rp.50.000 Untuk menyembuhkan penyakit impotensi/lemah syahwat yang tegang sewaktu-waktu per tube Rp. 50.000 Untuk mampu lebih lama dalam bersetubuh, tissu Rp 25.000/dos dan semacamnya

PENGURAS WC MULTI BIO NATURAL MENCEGAH DAN MENGURAS WC PENUH, TERSUMBAT, EMNGHILANGKAN BAU PADA SEPTIC TACNK, DAN SALURAN PIPA TANPA DISEDOT

informasi hp 081356233644, 081340201035 Jl. Lumimuut No. 38 depan ex hotel mayo manado

PENGGELAPAN UANG BUKOPIN

JPU tidak tanggapi pledoi terdakwa

TERDAKWA menyampaikan pembelaannya melalui PH dihadapan Majelis Hakim. JPU tidak menanggapi pembelaan tersebut dan melanjutkan sidang dengan agenda tuntutan hukuman, pekan depan.(foto: onal/sk) Manado—Setelah dituntut dengan hukuman penjara selama 15 tahun, oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Baso Barahima SH, dan Mudeng Sumaila SH, terdakwa JM alias Junaedy yang diseret dalam kasus penggelapan uang milik calon nasabah Bank Bukopin, mengajukan pembelaan atau pledoi di Pengadilan Negeri (PN) Manado Selasa (22/9) kemarin. Melalui tim Penasihat Hukum (PH) terdakwa Christian Ante SH, dan Refly Lombok SH memaparkan pledo terdakwa di depan ketua Majelis Hakim Wilem Rompis SH. Dimana PH memohon kepada Hakim agar bisa meringankan hukuman terhadap terdakwa. Dimana alah satunya, tuntutan JPU tidak seharusnya mengacu pasal tindak pidana perbankan yang di kenakan kepada terdakwa yakni, Pasal 49 ayat (1) huruf b UndangUndang (UU) Nomor 7 tahun 1992 yang telah diubah dan ditambah dengan UU nomor 10 tahun 1998, tidak kuat. “Terdakwa memang secara sah bersalah, namun pasal perbankan tersebut tidak bisa digunakan dan diganti dengan pasal 263 ayat 1 KUHP jo pasal 55 ayat 1 KUHP, tentang pemalsuan dokument atau surat,” ujarnya. Sebaliknya melalui JPU, bahwa Pasal perbankanlah yang patut

untu menjerat terdakwa. Jadi atas pledoi tersebut JPU akan menanggapi dan bertetap pada tuntutanya. “Kami tidak akan menanggapi pledoi dari terdakwa, karena terdakwa pantas untuk dijerat dengan pasal perbankan,” terang Mudeng Sumaila, yang duduk mewakili JPU dalam persidangan tersebut. Dengan tidak adanya tanggapan, maka terdakwa pun akan menerima putusan Majelis Hakim, Senin (29/9) pekan depan. “Tidak adanya tanggapan dari jaksa, makai kami akan mengagendakan sidang putusan senin pekan depan,” tandas Rompis. Diketahui, terdakwa dijadikan pesakitan karena telah menggelapkan uang calon nasabah Bank Bukopin, dengan modus pendepositoan. Berawal saat terdakwa yang bertemu dengan saksi korban menawarkan program deposito dengan dijanjikan akan mendapatkan bunga tinggi dari Bank Bukopin. Korban pun menerima tawaran dari terdakwa itu dan langsung menyetorkan sejumlah uang pada terdakwa. Seluruh uang senilai Rp7,8 Miliar dari terdakwa itu pun harusnya disetorkan terdakwa melalui teller Bank Bukopin. Namun, hal itu ternyata tidak dilakukannya. Uang-uang itu hanya dipakai untuk kepentingan pribadinya.(rees)

KASUS BNI-GATE

Keterangan Lululangi Vs Timsus segera dikonfrontir Manado—Meski pemeriksaan terhadap mantan Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dir Reskrimsus), Kombes Pol Yudar Lululangi, telah dilakukan penyidik Subdit III Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dit Reskrimum) Polda Sulut, namun Lululangi yang diduga kuat terlibat dalam kasus penggelapan barang bukti (babuk) uang milik Bank Negara Indonesia (BNI) cabang Manado, sekitar Rp4,4 miliar dari total Rp7,7 miliar, terus berlanjut penyidikannya. Meski demikian, Lululangi hingga kini masih berstatus saksi. Meski demikian, status tersebut bakal dinaikkan dan dipastikan mantan pejabat utama Polda Sulut itu akan diseret menjadi tersangka bersama puluhan anggota Tim Khusus (Timsus). Kasubdit III Jatanras Dit Reskrimum,AKBPDRGrubert Ughude SH MH menyatakan,

pemeriksaan terhadap Lululangi belum berakhir. Menurutnya, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan konfrontir beberapa oknum yang diperiksa termasuk anggota Timsus. Tak hanya itu, ia pun menegaskan bahwa, pihaknya akan menerbitkan surat penetapan penyitaan untuk melengkapi barang bukti. “Kita akan konfrontir lagi. Selanjutnya, kami akan melakukan penyitaan babuk,” kata Ughude, Selasa (23/9) kemarin, di Mapolda Sulut. Sebelumnya, Lululangi sempat tidak hadir alias mangkir pada panggilan pemeriksaan oleh penyidik Jatanras. Namun, beberapa hari kemudian Lululangi akhirnya memenuhi panggilan tersebut. “Beliau tidak hadir dan belum ada kabar ketidakhadirannya. Ini sudah panggilan pertama. Pasti akan kita koordinasi ke Propam, dan dipanggil untuk kedua kalinya. Tunggu saja hasilnya,” tandas Kabid Humas, AKBP Wilson Damanik.(erel)


PENDAPAT

RABU 24 SEPTEMBER 2014

5

swara kami

swara anda

Buku tak bersampul

Gerakan sosial berantas persekongkolan para koruptor

KEKUASAAN munafik gaungkan ekonomi kerakyatan dan keadilan ekonomi, semboyan itu ternyata semir sumir yang hanya memperdayai rakyat. Issue berkelana mencari sasaran, berkelit menghilangkan jejak perkara, lalu diam dan tak muncul lagi di permukaan. Nyawa rakyat jadi petaruh di sistem bohong yang berasumsi ingin menyejahterakan. Berjuta-juta teori dibukukan, enggan dipraksiskan. Bubarkan pertikaian, sudahi kekerasan, namun, senjata masih menyasar jantung rakyat. Resahlah hati sebab bakteri mematikan diperdagangkan dan mengeruk keuntungan di tengah matinya empati terhadap generasi yang sementara tumbuh dan berkembang menjadi kelinci percobaan sistem, apa daya badan, inspirasi tak sampai, aspirasi dikuburkan di nisan tanpa pusara. Umumkan saja penistaan ini, gandakan nyala berkobar, membakar susah hati di ketergantungan ingatan seragam, tidak berdaya. Buku buktinya sudah terkoyak, ditendang gelandangan di jalan-jalan kota, dan jadi pengumuman pembakuan peran sejumlah pesanan di lembar-lembar issue. Dalam kondisi tertentu argumen negara menjadi sangat kuat untuk membela etika, dan atas nama moral terjuallah semua ketelanjangan ruang-ruang privat demi sebuah undang-undang yang mampu menikan titik-titik gusar. Kombinasi kebodohan dan penipuan sementara dijalarkan. Ulangi kata-kata sistem untuk membela diri: bubarkan pertikaian, sudahi kekerasan, mari bernegosiasi, membayar ongkos perkara, membayar publikasi, menutup kesesatan jalan demi lorong-lorong gelap di mana persoalan lolos masuk keluar seperti pengadilan yang sudah disulap oleh skenario uang dan kekuasaan tim-tim khusus. Bukunya sebentar lagi diterbitkan. Tercetuslah keprihatinan setelah pita-pita biru melintas asap sisa pembantaian, kemudian garis-garis dipasungkan supaya kuning membatasi bingkai perkara. Hari silam anarki menjadi-jadi, diduga ada yang tertangkap, wajah-wajah jelas dan terang menarikan pertempuran, mayoritas adalah senjata takut yang membanting-bantingkan berangnya untuk memaksa jalan menuju surganya. Hei, siapa yang sudah menjadi tuhan dan mengetahui jalan pikiran semesta sehingga dengan kuat serak dapat meneriakkan kebenaran itu milik mereka yang jumlahnya lebih besar? Kebenaran yang mana? Kesesatan yang mana? Jalan hidup adalah keyakinan yang mestinya tak dapat diintervensi pihak manapun, dan hak untuk meyakini sesuatu perkara adalah hak yang seyogyanya dilindungi negara di manapun di bumi ini. buku seperti ini sementara disegel untuk persiapan rahasia negara. Harapan jangka pendek sudah berkibar. Sistem tunduk muka lalu cuci kaki, siap-siap ke kamar tidur. Sudah kita sebutkan kemarin: Adalah rakyat yang masih dibenturkan pada hukum dan institusi hukum yang mahal dan tak mampu dijangkau. Bila rakyat datang ke pintu pengadilan, sudah pasti isi kantongnya akan terkoyak, dan boleh jadi, posisinya sebagai saksi atau korban, justru berubah jadi tersangka. Kegetiran nan takut diumbar kemarin yang buta tuli terhadap soal rakyat sehingga kita hanya menyanyikan judul-judul hambar bagi matinya keadilan. Nasib kita ibarat buku yang tak bersampul dengan judul nama kita masing-masing. Bukan cerita soal nasib, atau nasib yang berkisah. Kita cuma punya sederet contoh soal yang memang sudah jadi realita, kerja kita hari ini untuk menata esok yang masih misteri. Issue menderas, pasar bebas, kesempatan berinvestasi, pajak-pajak serta kemudahan dan diskon, energi yang terkuras dan diri yang rela lapar dan tersakiti untuk memberi empati pada mereka yang ternegasi dan tertindas. Cerita berempati diulas dengan suara mendayu-dayu, tapi itulah keberingasan yang lebih buruk dari bencana alam. Kebijakan itu selalu mengatasnamakan rakyat. Berita mengumbar kepasrahan, tatapan dari jauh yang hilang rasa. Sampul-sampul beterbangan, seperti burung-burung yang dilambangkan, siapa di dadamu? Buku-buku tak bersampul, menjadi cerita bersambung kabar burung. Kesejahteraan, kemiskinan, penistaan serta segala regulasi yang membatasi buku-buku bagi peningkatan kesadaran masyarakat. Seperti kenang jawaban-jawaban itu datang menggugat lagi apa yang disampaikan penyelenggara di masa lalu, bahwa mereka sementara mencari solusi, mengembangkan kebijakan dan langkah-langkah yang tepat untuk kepentingan rakyat, untuk kepentingan ekonomi nasional dan bagi kepentingan Indonesia secara menyeluruh, misalnya, sudah sangat mendesak untuk lakukan konservasi energi, diversifikasi energi, dan seterusnya entah apa lagi. Mudah-mudahan berita ini bukan kabar burung, mari kita sampulkan saja kesimpulannya. Redaksi

REDAKSI menerima tulisan dalam bentuk opini, cerita, puisi atau apa saja. Redaksi berhak mengedit tulisan tanpa mengurangi makna yang dikandung tulisan itu. Kirimkan tulisan anda ke: redaksi@swarakita-manado.com swara_kita@yahoo.com atau langsung di antar ke redaksi d/a: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado Telp: 0431 841060, Fax: 0431 841071

Pendidikan keluarga, pencegahan seks bebas (1) Oleh Putri Arum Sekaridanto KabarIndonesia MUNGKIN anda sering melihat banyak wanita zaman sekarang memakai pakaian serba minimalis. Mereka berpakaian, namun jelas terlihat bagian tubuh yang seharusnya ditutupi. Padahal esensinya, tujuan berpakaian itu menutup aurat. Namun seiring perkembangan zaman dan pengaruh budaya luar yang masuk ke dalam negeri, membawa banyak pengaruh terhadap gaya berpakaian zaman sekarang. Terlebih lagi yang menjadi korbannya adalah kalangan

remaja yang jiwanya masih sangat labil dan mudah dipengaruhi. Dengan mudahnya mereka terbawa lingkungan dan pergaulan. Apalagi bagi mereka yang kurang perhatian dalam keluarga dan minim pengetahuan agama. Bagi sebagian remaja putri, ber-

pakaian serbaminim membuat mereka lebih percaya diri, merasa cantik dan senang menjadi pusat perhatian. Padahal tanpa mereka sadari, hal tersebut dapat mengundang kejahatan dan keburukan bagi diri mereka. Salah satu bahaya yang mengancam adalah terjerumusnya remaja dalam pergaulan seks bebas. Tidak seperti dahulu, remaja putera dan puteri yang sedang berduaan merupakan hal tabu. Berbeda dengan zaman sekarang, sering sekali sijumpai sepasang remaja putera dan puteri memadu kasih di tempat-tempat umum. Tanpa rasa malu mereka mengumbar kemesraan mereka di d e p a n publik. Te r l e b i h mereka sering ditemui

di tempat-tempat yang kurang penerangannya. Apa yang mereka lakukan di sana? Apakah orang tua mereka tahu? Bayangkan perasaan Anda jika sebagai orang tua yang mendapati anak Anda seperti itu. Perilaku remaja seperti itu memang mengkhawatirkan. Tanpa disadari, beberapa remaja zaman sekarang sudah terjerumus dalam lorong hitam yang disebut “pergaulan bebas”. Mereka bergaul dengan lawan jenis sesuka hati mereka dan tanpa batasan. Bahkan sampai ada yang melakukan hubungan suami istri di luar nikah.Banyak remaja putri yang sudah hilang kesucianya sejak bangku sekolah. Malah remajaremaja tersebut ada yang menjadikan seks barang dagangan hanya untuk memperoleh uang jajan lebih. Hasil penelitian

yang telah dilakukan oleh BKKBN menunjukkan bahwa sekitar 50 persen remaja sudah tidak perawan sejak di bangku sekolah. Di antaranya adalah, Jabodetabek 51 persen, Surabaya 54 persen, Bandung 47 persen, dan Medan 52 persen. Tentu saja orang tua mereka tidak tahu perbuatan anaknya sampai terjadi kecelakaan (menurut mereka) yang menyebabkan kehamilah yang tentunya di luar nikah. Saat ini terjadi, mereka hanya bisa menangis dan menyesal dengan setumpuk perasaan bersalah kepada kedua orang tua dan keluarga yang telah dicorengkan nama baiknya. (bersambung)

Kita Mengeluhkan Korupsi tapi...(2) Oleh Vita Pranatadevi Penyair TAPI kambing-kambing hitam yang sesungguhnya dibiarkan berkeliaran bebas bahkan masih tetap bisa berdiri dengan kepala tegak dan terhormat Memang semua yang terlibat perbuatan korupsi perlu diusut, diadili, dan tentu saja dihukum. Tapi

para petinggi itulah yang pertama dan terutama harus diadili terlebih dahulu. Merekalah malingmaling besar di antara maling-maling kecil yang mencuri kekayaan Indonesia. Untuk melenyapkan maling-maling kecil dengan mudah, maka maling-maling besar itulah yang lebih dulu harus ditangkap, diadili dan dihukum.

Tidak ada maaf bagi para maling yang telah menyengsarakan rakyat. Jangan karena kita sudah terlanjur bangga dikatakan bangsa pemaaf, lalu semua kesalahan dibereskan dengan memaafkan. Padahal rakyat yang menderita kemiskinan akibat kerakusan mereka tetap saja menderita. Kalau semua perbuatan korupsi bisa dimaafkan pada akhirnya,

maka tidak ada gunanya lagi hukum, tidak ada gunanya lagi membuangmembuang dana dan waktu untuk mempertahankan lembaga-lembaga peradilan di negeri ini. Saya teringat ketika dulu ada seorang tokoh besar yang tanpa malu-malu menyarankan agar meminta Suharto mengembalikan harta yang dicurinya, lalu memaafkannya.

Menurut hemat saya ini adalah satu anjuran dan kebijakan yang sangat tolol dan sama sekali tidak bertanggungjawab! Kebijakan itu, kalau benarbenar dijalankan, akan memberikan contoh yang buruk. Akan memberikan preseden yang jelek bagi generasi-generasi berikutnya. (bersambung)

Kemerdekaan kaum elite (4) Oleh Muladi Mughni DI samping banyak kebijakan strategis pemerintah yang tidak mencerminkan suara nurani bangsa kita, namun sematamata hasil konpensasi politik dari suara kepentingan pihak asing “pemilik modal” yang secara lamban namun pasti menggerogoti kedaulatan Negara kita. Kedaulatan ekonomi adalah merupakan salah satu contoh kedaulatan bangsa yang sudah mulai hilang, yaitu dengan dijualnya berbagai asset nasional, penanaman modal di

pertambanganpertambangan yang keuntungannya justru dikuasai pihak asing. Sebagai contoh dari kondisi buruk ini adalah, seperti 50,5 persen Perbankan Nasional dalam cengkraman asing, pindahnya asset Indosat ke Tamasec Singapura, pertambangan emas papua yang konon terbesar di dunia dikuasai oleh Freeport yang kontraknya sampai 2041, Blok Cepu Jawa Tengah dikuasai oleh Exon MobilAmerika hingga 2038, Natuna dengan kekayaan gas alamnya juga dikuasai oleh Exon Mobil dan pengusaha Singapura.

Semua contoh di atas merupakan salah satu gambaran betapa sedikitdemi sedikit bangsa kita telah menggadaikan kedaulatannya kepada pihak asing. Lagi-lagi hal ini adalah suatu yang ironis, jika dulu kita berjuang untuk mengusir orang asing yang telah mengeruk kekayaan alam kita, namun setelah merdeka, ternyata kita secara suka rela menyerahkan kekayaan tersebut dikeruk oleh mereka. Demikianlah ulah elit penguasa kita dalam menerjemahkan makna kemerdekaan yang kita raih itu. Patut kita renungkan

ucapan Joseph E. Stiglitz, seorang pakar ekonomi yang terkenal di dunia, dan penerima hadiah Nobel untuk keahliannya di bidang ekonomi. Ia yang pernah menjadi penasehat penting (setingkat menteri) dari Presiden Clinton, telah mengeluarkan pendapatnya yang kritis sekali mengenai berbagai hal yang berkaitan dengan politik pemerintahan RI dalam masalah penanaman modal asing di Indonesia. Tajamnya kritik Joseph E. Stiglitz ini bahkan bisa diangggap sebagai “tamparan” bagi banyak “economist” (ahli ekonomi) dan para pejabat tinggi

Indonesia – terutama yang termasuk dalam golongan “Berkeley Maffia” – yang selama puluhan tahun (sejak 1967) sudah menggadaikan kekayaan bumi Indonesia kepada modal asing, terutamaAS. Kritik tajam Josepf Stiglitz ini, patut sekali menjadi perhatian dari kalangan intelektual dan tokoh-tokoh masyarakat serta aktifis berbagai organisasi di Indonesia, yang selama ini juga sudah menentang politik pemerintah mengenai modal asing (terutama AS). (bersambung)

INI bukan contoh di luar kita, Sulawesi Utara yang giat dengan beberapa pemekaran kabupaten dan kota, masih dengan fenomena yang sama, korupsi tetap merajalela.Korupsi kian mencemaskan setelah implementasi otonomi daerah. Praktek korupsi tidak lagi terorganisir dan terpusat, tetapi sudah terfragmentasi seiring dengan munculnya pusatpusat kekuasaan baru. Lihatlah daerah-daerah ramai dengan pemekaran yang tidak mendekatkan rakyat dengan pelayanan namun hanya melebarkan penguasaan penguasapenguasa baru yang juga giat berkorupsi. Hukum yang seharusnya memberikan jaminan terwujudnya keadilan dan penegakan aturan juga tak luput dari ganasnya korupsi. Mafia peradilan kian merajalela dan lembaga peradilan tak ubah laksana lembaga lelang perkara yang membuat buncit perut aparat penegak hukum busuk. Rasa keadilan digadaikan oleh praktek suapmenyuap. Intervensi politik terhadap proses hukum menyebabkan lembaga peradilan hanya menjadi komoditas politik kekuasaan. Tidak ada kasus korupsi yang benar-benar divonis setimpal dengan perbuatannya. Dengan kekuasaan uang dan perlindungan politik, koruptor dapat menghirup udara bebas tanpa perlu takut dijerat hukum. Tidak sedikitpun terlihat ada kemauan politik dari pemerintah untuk memberantas praktek mega korupsi. Krisis ekonomi yang dituding banyak pihak merupakan akibat dari praktek korupsi tidak dijadikan pelajaran. Konglomerat akbar yang melakukan kejahatan ekonomi justru diproteksi. Utang bernilai triliunan yang seharusnya mereka bayar dibebankan kepada pemerintah yang memicu hilangnya mekanisme jaring pengaman sosial seperti penghapusan subsidi pendidikan, kesehatan, pupuk dan bahan bakar. Korupsi telah menyebabkan kemiskinan struktural yang makin kronis. Busuknya sektor pemerintah dan sektor swasta karena korupsi hanya melahirkan kemiskinan, kebodohan dan ketidakberdayaan rakyat banyak. Korupsi yang terjadi karena perselingkuhan kekuasaan politik dan kekuatan ekonomi membuat semakin lebarnya jurang kesejahteraan. Karena itulah pemberantasan korupsi akan berjalan efektif jika ada pelibatan yang luas dari rakyat sebagai korbannya. Kita harus mengambil posisi untuk bersama-sama rakyat membangun gerakan sosial memberantas korupsi dan berupaya mengimbangi persekongkolan kekuatan birokrasi pemerintah dan bisnis. Dengan demikian reformasi di bidang hukum, politik, ekonomi dan sosial untuk menciptakan tata kelola pemerintahan yang demokratis dan berkeadilan sosial dapat diwujudkan. Tonaas Tinamburi Minahasa – Sulut

KOMISARIS UTAMA: Ina Eryana. KOMISARIS: Christianus H. DIREKTUR UTAMA: Meilany Mongilala. DIREKTUR: Hendra Zoenardjy. PEMIMPIN REDAKSI: Hendra Zoenardjy. WAKIL PEMIMPIN REDAKSI:Donny Wungow. REDAKTUR PELAKSANA: Glenly Bagawie. KOORDINATOR LIPUTAN: Stenly Lumempouw. KOORDINATOR BIDANG: Tonny Mait, MUSYAWARAH REDAKSI: Hendra Zoenardjy, Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Stenly Lumempouw, Tonny Mait. REDAKTUR: Hanny Rais REPORTER: Deddy Wakkary, Robby Liando, Ronald Sumakul, Lukman R Hadji. KEPALA BIRO: Tonny Mait (MANADO), Glenly Bagawie (TOMOHON), Erwien Bojoh (MINAHASA), Rusdianto Rantesalu (MINUT), Servi Maradia (MINSEL), Stenly Lumempow (MITRA), Wolter Pangalila (BITUNG), Stenly Gaghunting (SANGIHE, SITARO), Denny Dalihade (TALAUD) Yunita Datalamon (KOTAMOBAGU-BOLMONG, BOLMUT), Faruk Langaru (BOLTIM), Chandra Paputungan (BOLSEL). KONTRIBUTOR: Syaiful W Harahap (KHUSUS KESEHATAN). KOORDINATOR ARTISTIK: Fadjrin Haryanto. STAF ARTISTIK: Richard Tamara. SEKRETARIS REDAKSI: Angelia Natasia Herline. MANAGER IKLAN: Herry Bagau, STAF IKLAN: Denny Moningka, Hervy Sumarandak, Malik Thaib. ADMINISTRASI IKLAN: Nancy Bertha. MANAGER PEMASARAN: Noldy Poluan. STAF PEMASARAN: Meisisco Gaghana. DISTRIBUSI: Denny Poluan (Minahasa, Tondano, Tomohon, Mitra), Sterfi Lumangkun (Bitung), Alfrits Samolah (Minsel), Marchel Wowor, Steven Manengkey (Manado). PACKING: Samiun Hulantu. KOLEKTOR PEMASARAN: Reinold Welong, ADMINISTRASI: Lisa Wuisan. STAF UMUM: Deydi Mokoginta, D Iman, Cipta. SEKRETARIS/BENDAHARAPERUSAHAAN: Nancy Bertha. PENERBIT : PT. Sulut Lestaripress, PERCETAKAN: PT. Manado Media Grafika (Isi di luar tanggung jawab percetakan) HARGA Langganan: Rp. 50.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) NO REK: 001 01.52.000663-1 Bank Sulut a/n PT. Sulut Lestaripress TARIF Iklan: Rp. 9000/mm kolom (BW), Rp.15000/mm Kolom (FC), ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071 PERCETAKAN: Jl. AA Maramis, Kairagi, Manado. Telp (0431) 812777


ASYIK Nggak bisa tidur!!!

ANAK SEKOKAH YANG INGIN KREATIF

RABU 24 SEPTEMBER 2014

6

REKA MAU MEREKA

FIKA B I A S A N YA suka nggak bisa tidur kalo ada notifikasi di hp dan refleks langsung buka. Bikin nggak tidurtidur deh. Jadi kalo udah cape banget, jauhin gadget dari jangkauan, kalo perlu matiin sekalian.

Paling bete deh kalau badan sudah super capek tapi kita NYEBELIIIIN nggak bisa tidur. banget kalo ngantuk tapi Matikan lampu nggak bisa tidur, sudah, pejamkan apalagi gara-gara matapun sudah, tapi laper. Kalo kayak tetap saja kita nggak gitu sih minum susu coklat jadi bisa pulas. Duh, jurus jitu biar bisa tidur pulas tapi perut salah apa ya kita tadi nggak keroncongan. Hahaha...(*) siang sampai kita nggak bisa tidur seperti ini. Kalau sudah begini, mau nggak mau kita harus cari alternatif nih biar bisa segera tidur. (lia)

GINA

RATAHAN-- Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) merupakan daerah bagian Provinsi Sulawesi Utara (Sulut). Perubahan dan terobosan yang dilakukan selama 50 tahun oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut juga dirasakan masyarakat Kabupaten Mitra. Hal itulah yang harus diapresiasi ke

Gubernur Sulut DR SH Sarundajang dan Wakil Gubernur DR Djouhari Kansil MPd, karena telah membuat berbagai program yang menyentuh langsung masyarakat termasuk di Kabupaten Mitra. Tak pelak, dengan komunikasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mitra dengan Pem-

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

prov Sulut, dalam hal persetujuan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) juga mempengaruhi setiap pembangunan dan realisasi program untuk masyarakat Mitra. "Dirgahayu Sulut ke-50 tahun. Sukses dan jayalah selalu. Demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Sulut," (adv)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


OLAHRAGA

RABU 24 SEPTEMBER 2014

7

3 kota akan jadi tuan rumah Asian Games 2018 INDONESIA resmi menjadi tuan rumah Asain Games 2014, Tiga kota ditunjuk menjadi penyelenggara, Jakarta, Bandung, dan Palembang. Indonesia secara

SPESIALIS RANCANG BANGUNAN & PROPERTI Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Manado CV DAHARLY KARYA Menerima KANTOR KOMBOS BARAT MANADO Borongan Menerima Siwa Baru - Ruko - Rumha Tinggal - Gudang dll Mengerjakan Atap Baja Ringan

Tahun Ajaran 2014-2015

Plafon Gipsun Pintu Jendela Aluminium Rolling Door

Telah Drs Jemmy Kantale dibuka HUBUNGI: 0852 40 342488 Kepsek

resmi ditunjuk menjadi tuan rumah Asian Games 2018 di sidang pleno Olympic Counsil of Asia (OCA), Sabtu (20/9) di Incheon. Indonesia mendapat 42 dukungan dari 45 negara. Sebelumnya, Vietnam

yang ditunjuk sebagai tuan rumah. Tapi, mereka memilih mundur karena masalah keuangan. MoU Asian Games 2018 ditandatangani Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo, Minggu (21/9/2014) di Terminal 1 Bandara Soekarno Hatta.

"Keputusan itu adalah hasil dari Sidang Pleno OCA atau Olympic Council of Asia yang dipimpin presidennya, Sheikh Ahmad Al Fahad AlSabah di Incheon. Indonensia 42 dukungan dari 45 negara Asia," kata

Roy Suryo. Sejatinya Asian Games digelar tahun 2019. Namun, karena berbarengan dengan Pemilihan Umum, Indonesia meminta agar dimajukan menjadi tahun 2018. Tapi, ada konsekuensi dari permintaan tersebut.

“Poin penting yang harus diketahui adalah konsekuensi dari dimajukannya setahun penyelenggaraan Asian Games menjadi 2018, yakni tidak diperkenankannya pembangunan venuevenue baru karena proses penilaian venue-venue akan dilaksanakan pada 2016,” ia melanjutkan. OCA meminta kepada Indonesia agar tak meniru Asian Games 2014 di Incheon karena banyak kekurangan. Ada beberapa pembangunan venue darurat dengan menggunakan tendatenda besar dan kontainer-kontainer. "OCA mewanti-wanti agar Indonesia tidak membangun venue baru tetapi disarankan hanya untuk renovasi venuevenue yang ada baik di Jakarta, Sumatera Selatan dan Jawa Barat. Stadion Utama Gelora Bung Karno nantinya akan menjadi tempat pembukaan, serta penutupan dilaksanakan di Jakabaring Sport Center di Palembang, Sumatera Selatan,” ia menutup.(inlc)

KEHILANGAN BPKB

LOWONGAN KERJA

KEHILANGAN BPKB KENDARAAN JEEP SUZUKI GRAND VITARA NO.POL DB 9 F. PEMILIK MUSPIDA KAB. MINUT. THN 2008. WARNA ABU ABU METALIK NO BPKB F. 3856222. S. NO MESIN J2OAID-210557. NO RANGKA MHYJTE54V8J-106345.

JAMU

BENALU BATU GODOKAN DAN KAPSUL

Menyembuhkan tumor dan kanker berkhasiat pula menyembuhkan penyakit hosa (sesak nafas) Haid yang terus menerus, sakit pinggang, sakit kepala, membersihakn nikotin, sakit ginjal, tulang ngilu-ngilu, pandangan terganggu, sakit maag, benjolan-benjolan, badan sakit, rasa capek-capek, kencing manis, reumatik, mebersihakn akar tumor sesudah operasi, pusing pandangan berputar-putar, menurunkan darah tinggi, eksim, gondok, dan TBC, dan berbagai penyakit dalam lainnya.

RAMUAN KHUSUS PRIA DAN WANITA Untuk memperpanjang, memperbesar serta mengeraskan tegangan alat vitas/penis Standrat Tp.70.000,- Istimewa Rp. 140.000 Untuk mengentalkan dan memperbanyak sperma serta menambah gairah sex perbotol kapsul Rp.50.000 Untuk menyembuhkan penyakit impotensi/lemah syahwat yang tegang sewaktu-waktu per tube Rp. 50.000 Untuk mampu lebih lama dalam bersetubuh, tissu Rp 25.000/dos dan semacamnya

PENGURAS WC MULTI BIO NATURAL MENCEGAH DAN MENGURAS WC PENUH, TERSUMBAT, EMNGHILANGKAN BAU PADA SEPTIC TACNK, DAN SALURAN PIPA TANPA DISEDOT

informasi hp 081356233644, 081340201035 Jl. Lumimuut No. 38 depan ex hotel mayo manado

No. Registrasi: DB 3150 AT Nama Pemilik: Sudirjo No. BPKB: E.2202358.S

No. Registrasi: DB 3146 AT Nama Pemilik: Maria Weydekamp No. BPKB: F.6110595.S

JENIS MOBIL Nissan X-trail Ford escape Mercedes Benz 200 Toyota Camry 2.4 v Nissan Terrano Daihatshu Xenia XI Suzuki Swift Suzuki Splash Nissan Livina X-gear Nssan Livina X-gear Ford Fiest

KARAKATAU QUEEN MASSAGE. HIGH COOL SERVICE

CLASS MenerimaLADIES Service SPG,MAHASISWI, panggilan bergaransi oleh profesional ahli di bidang MODEL. AC, cuci AC,kulkas, freezer box, service KHUSUS PANGGILAN mesin pendingin manual KE HOTEL.LINE serta matic dan 24 JAM pemasangan instalasi listrik rumah. Hubungi 081356015386, HUBUNGI. 085341736560. ROY Anda puas kami bangga

082393424768

(MT) (AT) (AT) (AT) (MT) (MT) (MT) (MT) (MT) (MT) (AT)

No.Registrasi: DB 1371 AR Nama Pemilik: Yantje Waani No. BPKB: C.7950266.S

TAHUN 2011 2017 2007 2011 2006 2010 2011 2012 2013 2009 2011

Kami adalah salah satu perusahaan distribusi yg sedang berkembang di kota manado,.. Membutuhkan tenaga krja profesional di bidang. 1. Marketing eksekutif 2. sales taks force 3 sopir 4 helper PERSYARATAN

No. Registrasi: DB 3138 AT Nama Pemilik: Julius Pieter Tumbilung No. BPKB: F.6110627.S

1

No.Registrasi: DB 2116 LV Nama Pemilik: Aguslan No. BPKB: F.0083994.S

4.

No.Registrasi: DB 1355 AR Nama Pemilik: Donald Oroh No.BPKB: C.8313876.S No. Registrasi: DB 9453 LR Nama Pemilik: Yanti D.Y.Daandel No. BPKB: F.6110660.S

2 3.

5. 6 7. 8.

fcp izasa terakhir (pend. min smu sederajat) surat lamaran asli Fas foto warna 3x4( 2 lembar ) Surat berkelakuan baik dari kepolisian SKD ( sehat jasmani & rohani) Surat Pengalaman Kerja Untuk task force memiliki sim C Untuk sopir ( min sim A umum )

Lamaran di antar langsung ke ruko telkommas no 10 jln raya maumbi.

TLP ( HP 085240534000)

IKLAN KEHILANGAN BPKB BPKB NO J00308455.S NAMA : WASHINGTON HUTAJULU NOMOR POLISI :DB 1828 AJ ALAMAT: KAROMBASAN LINGKUNGAN II KECAMATAN WANEA MEREK/TYPE TOYOTA AVANSA 1300 G MT JENIS/MODEL MINI BUS TAHUN 2013 WARNA PUTIH NO MESIN: MA 90921 NO RANGKA: MHKM IBA3JDK134817

KEYZA INFO MOBIL 081340443280, 081244450722

RUSH 13 SILVER DP 57JT INNOVA11 SLV DP 55JT FORTUNER 11 PUTIH DP 75JT AVANZA 08 AQUA BLUE DP 20JT FORTUNER 08 HITAM DP 75JT KIJANG KRISTA 00 DP 20JT TERANO SPIRIT HITAM 06 DP 30JT X-TRAIL 07 SILVER 40JT XENIA 1.0 11 DP 30JT XENIA 1.3 09 DP 25JT TARUNA CSX 00 DP 15JT DUMPTRUCK ISUZU 09 PUTIH DP 40JT DUMPTRUCK ISUZU 13 PUTIH DP 75JT DUMPTRUCK HINO DUTRO 04 HIJAU DP 30JT HONDA CITY 04 BIRU DP 25JT YARIS 08 MERAH DP 25JT PANTHER LM 04 HIJAU DP 20JT BISA TUKAR TAMBAH CASH/KREDIT

AND ANDAA BUTUH PERALA PERALATTAN AACCARA DI LAP ANG AN TERBUKA & AAULA ULA LAPANG ANGAN 1. TENDA BIASA & DEKORASI 2. PANGGUNG KOOR & KONSER 3. KURSI BESI, PLASTIK & COVER 4. MEJA MAKAN & COVER DLL HUBUNGI/SMS HP NO. 081241110840 & 081241110187 ALAMAT BAHU LINGK. VII

DIJUAL

BANGUNAN

tukang Sebidang tanah dan bangunan di Menyediakan dari Jawa, bangunan pinggir jalan raya luas tanah kayu, kaca, aluminium, plafon, 390 M2, letak, peredam suara, dekat Honda Mobil Pall 2, partisi kaca/ kantor,dll. Terima Jalan Yos Sudarso borongan atau harian Hubungi (0431) 3323726 Hub. 082314604449

DIBELI AC, KOMPUTER TUA, TV RUSAK/ HANCUR HUBUNGI 085397282220


Bupati Bolaang Mongondow Selatan H Herson Mayulu SIP diwakili oleh Sekretaris Kabupaten Tahlis Gallang SIP MM dalam peringatan HUT Emas 50 tahun Provinsi Sulut langsung bertindak sebagai inspektur upacara yang digelar di lapangan upacara Kantor daerah Panango Selasa (23/

9) kemarin. Kegiatan yang diikuti oleh seluruh jajaran pemerintah pejabat eselon II,III,IV,Camat, Sangadi (kepala desa,red) dan staf PNS.Drs.Hari Montol (Kaban BLH) selaku komandan upacara melakukan tugas dengan penuh disiplin dan berjalan sukses. Gubernur Sulut SH Sarundajang dalam sambutannya yang dibacakan langsung oleh inspektur upacara Tahlis Gallang SIP MM mengatakan diusia ke-50 tahun Sulut 23 september 2014 patut untuk mengucapkan syukur. Tema peringatan Hut Ke-50 saat ini yaitu dengan semangat Hut Ke-50 Prov. Sulut,kita wujudkan masyarakat yg berbudaya,berdaya saing dan sejahtera menuju komunitas ekonomi asean 2015.

Pengambilan tema pelaksanaan ini sangat tepat dalam upaya mempertahankan kehidupan masyarakat sulut yg senantiasa hidup rukun dan damai. Sekkab juga menyampaikan dalam menapaki usia Ke-50 tahun pentas pemerintahan,pembangunan dan kemasyarakatan di bumi Nyiur melambai dgn segala dinamika merekflesikan beragam keberhasilan pemerintah Prov Sulut. Setelah membacakan sambutan Gubernur, Sekkab juga mengatakan, kaitannya dengan pelaksanaan Apel Korpri perlu saya mempertegas kembali pelaksanaan setiap bulan haruslah di pandang sebagai wahana konsilidasi guna menyatukan tekad,komitmen dan pengabdian dlm membangun dan menumbuh kembangkan etos kerja PNS Apel merupakan manisfestasi dari pelaksanaan disiplin sebagai PNS. "Bagi PNS yg tdk mengikuti kegiatan pagi ini,saya perintahkan kepada Pimpinan SKPD,untuk di beri sangsi disiplin sesuai dgn PP 53 tahun 2010 serta pemotongan TKD," tegas Sekkab. (cepe)


RABU 24 SEPTEMBER 2014

K a m p u n g r on KEL. WINANGUN I

Sosialisasikan program akte kelahiran gratis P E M E R I N TA H Kelurahan Winangun I Kecamatan Malalayang, sepenuhnya sangat mendukung segala program yang telah dibuat oleh Pemkot Manado dalam mensejahterahkan seluruh warga masyarakatnya. JUNAIDY Mamonto. Selain program UC, santunan dana duka, PBL dan lainnya, oleh Pemerintah Kelurahan Winangun, kembali merealisasi program lainnya dari Pemkot yakni pemberian akte kelahiran secara gratis kepada seluruh siswa sekolah dasar yang ada di Kota Manado. Program tersebut dinilai seluruh warga masyarakat khususnya para orang tua murid, sangatlah penting serta membantu mereka. Dikatakan Lurah Winangun I, Viktor Karundeng kepada Swara Kita, Selasa (23/9) kemarin, bahwa sosialisasi program ini sudah dijalankan di beberapa sekolah dasar yang ada di kelurahannya. Sosialisasi ini dilakukan bertepatan dengan adanya kegiatan dari komite sekolah dan orang tua murid. Baca: Sosialisasikan ( Halaman 10)

Walikota: Pala malas masuk got, saya ganti! Insentif tiap bulan harus sesuai dengan kinerja Manado—Kinerja aparatur Pemkot Manado termasuk Kepala Lingkungan (Pala) dalam memberikan contoh dan teladan guna melayani masyarakat, diawasi oleh Walikota Manado Dr GS Vicky Lumentut. Tidak ketinggalan, Camat dan Lurah sebagai ujung tombak Pemkot Manado diharapkan harus terlibat langsung dalam kehidupan bermasyarakat. GSVL menegaskan, sebagai aparat yang paling dekat dengan masyarakat, Pala memiliki tanggungjawab untuk berbaur dengan masyarakat. Baca: Walikota ( Halaman 10)

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

VARIA HUT SULUT

Vicky-Ai adu action di atas cat walk

WALIKOTA GS Vicky Lumentut dan Wakil Walikota Manado Harle Ai Mangindaan seperti model terkenal di atas Cat Walk.(foto:ist)

Manado—Ada kabar yang menyatakan Walikota GS Vicky Lumentut dan Wakil Walikota Manado DR Harley Mangindaan mulai tidak harmonis alias mulai retak, sepertinya terbantahkan dengan adanya aksi penampilan Vicky-Ai di atas panggung Fashion Show Kaeng Manado yang berlangsung Senin (22/9) malam lalu. Dalam aksi lenggak-lenggok di atas cat walk tersebut, Walikota GSVL dan Wawali Ai turut didampingi istri masing-masing yakni Ny Paula Lumentut Runtuwene dan Ny Seyla Mangindaan Kudati. Tak heran, dari penampilan yang spektakuler tersebut, GSVL dan Ai

langsung diserbu pengunjung serta insan pers untuk mengabadikan moment yang dianggap sensasional itu. “Ini baru bilang pasangan yang serasi dan patut dibanggakan karena tidak terpengaruh aksi adu domba calon lawan di Pilwako Manado 2015 nanti. Ayo lanjutkan Pak Vicky-Ai,” ujar salah satu pengunjung, Marsel Kumaat. Dalam kesempatan itu, Walikota GSVL menyatakan bahwa, hajatan Fashion Show Kaeng Manado ini dikhususkan untuk hari spesial Hari Ulang Tahun Emas Provinsi Sulut yang ke50 pada Selasa (23/9) kemarin. Baca: Vicky ( Halaman 10)

KESEHATAN

RSUP Kandou dikunjungi Rektor Unsrat Manado—Senin (22/9) lalu, Rektor Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, Prof Dr Ir Ellen Kumaat MSc DEA mengunjungi ke RSUP Prof Dr RD Kandou dan disambut oleh Direktur Utama Dr Maxi R Rondonuwu DHSM.MARS. Kedatangan Rektor Unsrat ini dalam rangka meninjau langsung ke bagianbagian yang ada di rumah sakit itu. Didampingi oleh Direksi Pejabat Struktural dan Kepala Bagian/Ketua SMF, Direktur Utama mengatakan bahwa hal seperti ini jarang dilakukan oleh seorang rektor, apalagi memberikan motifasi bagi rumah sakit untuk melakukan perubahan-perubahan ke depan terkait dengan rumah sakit pendidikan dan pelayanan. Baca: RSUP ( Halaman 10)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


IBUKOTA Vicky ... Dari Halaman 9

RABU 24 SEPTEMBER 2014

10

HUT KE-50 PROVINSI SULAWESI UTARA

Manado terbaik pelayanan kesehatan se-Sulut

WALIKOTA GS Vicky Lumentut dan Wakil Walikota Manado Harle Ai Mangindaan beserta istri seperti model terkenal di atas Cat Walk.(foto:ist)

Kegiatan itu juga sekaligus lebih memperkenalkan produk unggulan Pemkot Manado di tengah masyarakat di daerah Nyiur Melambai bahkan ke luar daerah Sulut. “Acara ini merupakan Kado Ultah Emas Provinsi Sulut. Semoga kedepan Provinsi Sulut lebih baik lagi dan bersaing dengan provinsi lain,” katanya. Adapun pagelaran Fashion Show Kaeng Manado, juga diikuti pegawai di semua SKPD di jajaran Pemkot Manado, serta sejumlah pejabat Pemkot yang tak mau kalah dalam aksi show busana tersebut.(dede)

RSUP ... Dari Halaman 9 Inti dari kunjungan rektor Unsrat ke RSUP Kandou yakni untuk melihat sistim kerja yang ada di rumah sakit pendidikan, ternyata harus ada kolaborasi yang real antara fakultas kedokteran dan RSUP Kandou untuk kemajuan bersama. “Nanti ada beberapa hal yang di sepakati dalam pertemuan dengan rektor saat itu, antara lain yakni mengenai penataan organisasi terkait dengan kepala-kepala bagian di rumah sakit yaitu dibawah fakultas kedokteran,” ungkapnya. Lanjut dikatakan Maron sapaan akrab Rondonuwu, disamping itu juga kehadiran Rektor Unsrat di RSUP Kandou guna membicarakan pembiayaan baik untuk dokter umum maupun PPDS atau dokter spesialis sehingga kedepan diharapkan kualitas dari dokter umum dan dokter spesialis akan lebih baik lagi. “Saya berharap pertemuan atau kunjungan seperti ini akan dilakukan minimal sebulan sekali. Dan untuk pertemuan dengan Badan Koordinasi Pendidikan (Bakordik) harus selalu ada evaluasi dan laporan, baik itu ke dekan ataupun ke Direktur Utama. Itulah yang menjadi inti kunjungan rektor ke RSUP Kandou,” kuncinya.(elha)

Manado—HUT ke-50 Provinsi Sulut di lapangan kantor Gubernur Selasa (23/ 9) kemarin berjaan begitu meriah. Namun disisi lain, menjadi penegasan kota Manado dalam pelayanan kesehatan adalah yang terbaik di tingkat Puskesmas. Buktinya, Gubernur Sulut SH Sarundajang memberikan penghargaan karena Puskesmas Paniki Bawah milik Pemkot Manado menjadi yang terbaik dalam penyelenggaraan pelayanan publik bidang kesehatan. SHS pun menyerahkan

piagam penghargaan diterima Kepala Puskesmas Paniki Bawah dr Ivone Viane Rambing didampingi Wawali Manado Dr Harley Mangindaan mewakili Walikota Dr GS Vicky Lumentut. Akan penghargaan tersebut, Wawali pun merasa bangga karena melalui buah kerja keras yang diterapkan Pemkot Manado dalam melayani warga masyarakat Manado akhirnya mendapat pengakuan dan apresiasi dari Gubernur Sulut. “Puskesmas Paniki Bawah meraih penghargaan penyelenggaraan

pelayanan publik bidang terbaik kesehatan se-Sulut. Saya berharap apa yang sudah diraih tetap dijaga dan ditingkatkan. Dengan meningkatkan pelayanan publik kiranya warga kota Manado dapat mendapatkan pelayanan yang maksimal dan juga bukan hanya di Puskesmas Paniki Bawah, tapi di semua puskesmas,” pesan Wawali. Kepala Puskesmas Paniki Bawah juga mengatakan bersyukur karena ini hasil kerja keras dan dorongan dari Pemkot Manado untuk

Sosialisasikan ... Dari Halaman 9 “Kami selaku aparat Pemerintah Kelurahan Winangun tidak pernah berhenti untuk terus mensosialisasikan semua program Pemkot Manado, baik yang sudah berjalan maupun sementara dalam realisasi. Kami siap mendukungnya terutama program pembuatan akte kelahiran khusus siswa anak sekolah dasar yang sudah sekitar seminggu telah disosialisasikan. Bahkan sesuai data dari kami, ada sekitar 15 akte kelahiran yang sudah selesai. Lainnya akan menyusul,” ungkapnya.(elha)

DR Ivone Viane Rambing dan Wawali Manado Dr Harley Mangindaan mewakili Walikota Dr GS Vicky Lumentut menerima penghargaan dari Gubernur Sulut SH Sarundajang.(foto: ist)

membangun Sulut dan kota Manado lebih maju kedepannya. Dan kiranya kita segenap masyarakat sulawesi utara selalu

memegang teguh semangat persaudaraan, dengan Semangat Torang Samua Basudara,” kunci Wawali.(teem)

Sekkot: Supaya nda siksa, GSVL-Ai jangan berpisah Sebut ide atau program kedua pimpinannya sudah sangat baik

Walikota ... Dari Halaman 9 “Saya harapkan kepala lingkungan harus tahu situasi dan kondisi lingkungannya, termasuk harus dekat dengan masyarakat yang dipimpinnya,” terang Walikota. Tidak ada alasan bagi Pala untuk tidak melibatkan diri dalam kegiatan-kegiatan di lingkungan. Pasalnya, diakui Walikota enerjik ini, dirinya banyak menerima keluhan masyarakat terkait kinerja Pala melalui media sosial. Bahkan, dalam dialog interaktif di radio setiap hari Jumat, kinerja kepala lingkungan selalu mendapat sorotan. Sebab ada masyarakat yang mengeluhkan sikap Pala mulai malas terlibat dalam kegiatan kerja bakti. “Hampir setiap hari, saya menerima keluhan dari masyarakat terkait kinerja Lurah dan Pala, apakah lewat SMS, BBM (BlackBerry Massanger), Facebook maupun dialog interaktif di radio setiap hari Jumat. Sekarang ini, masyarakat sudah semakin kritis dan mereka memanfaatkan kemajuan teknologi ini untuk mengemukakan keluhannya,” kata Walikota. Walikota kembali menegaskan akan melakukan cek and ricek, jika apa yang dilaporkan masyarakat benar, dirinya tidak segan-segan untuk mengganti kepala lingkungan yang bersangkutan. “Kalau saya cek benar laporan masyarakat itu, apalagi ada kepala lingkungan yang tidak mau masuk got dalam kegiatan kerja bakti, akan saya ganti,” kata Walikota sembari menambahkan sekarang ini insentif Pala Rp2.250.000 per bulan harus dibarengi dengan kinerja yang optimal dalam melayani masyarakat.(teem)

memberikan yang terbaik bagi warga. Usai upacara, Wawali dan Sekkot Manado Ir Haefrey Sendoh menghadiri Paripurna HUT Provinsi Sulut di Grand Kawanua Convention Center (GKIC). “Mewakili Pemkot Manado dan masyarakat Manado mengucapkan selamat ulang tahun yang ke-50 dan tahun emas kepada Provinsi Sulut. Kiranya momentum ini merupakan momentum yang kuat untuk melangkah bersama dengan terobosan yang baru untuk

SEKKOT Manado Ir Haefrey Sendoh akrab dengan para wartawan Pos Pemkot Manado.(foto: ist)

Manado—Ada yang menarik dari pertemuan Sekkot Manado Ir Haefrey Sendoh dengan para wartawan Pos Pemkot Manado, Selasa (23/9) kemarin di ruang kerjanya. Apa itu? Sekkot yang akrab disapa Epi yang sebenarnya akan meminta tanggapan soal kepemimpinan Walikota GS Vicky Lumentut dan Wawali Harley Mangindaan kepada awak media, namun keburu ditanya wartawan terkait

kepemimpinan GSVL-Ai dari kacamata Sekkot Manado. “Sebenarnya kita mo tanya pa ngoni wartawan cuma so dapa tanya lebe dulu. Nah, untuk itu sebagai bawahan saya lihat apa yang diberikan GSVL danAi sudah maksimal hingga saat ini,” ungkap Epi. Dan apa yang ditampilkan kedua pemimpin Kota Manado saat ini, lanjut Epi, dinilai sudah bagus. “Termasuk harapan. Tentunya saya sangat berharap kedua pemimpin kita saat ini yakni

GSVL-Ai jangan berpisah sampai dengan berikut. Supaya nyanda siksa,” imbuh Epi dengan senyum khasnya. Akan harapan tersebut, Epi mengutarakan, dirinya tempatkan diri sebagai bawahan bukan sebagai masyarakat. Dan masyarakat silahkan lihat dari aspek apa pun soal kepemimpinan Walikota Manado dan Wawali Manado saat ini. “Tapi saya tegaskan lagi, apa yang diberikan sampai saat

ini sudah maksimal tapi soal tahun depan mungkin lain. Kenapa? Karena jika hal-hal yang konsekwensi uang atau anggaran tentunya harus dilihat dari kemampuan pendapatan kota Manado. Akan jauh berbeda tentunya jika Walikota dan Wawali di daerah yang pendapatannya tinggi seperti di Jakarta. Jadi kehebatan apapun pimpinan akan berkreasi kalau bersentuhan dengan anggaran. Nah itu yang menjadi faktor pembatas,” terang Sendoh yang dikenal akrab dengan wartawan. Disatu sisi Sendoh mengatakan, meski memang kreatifitas tidak dilihat dari besaran uang atau anggaran yang tersedia, tapi untuk melahirkan sesuatu ide atau program dari kedua pimpinan seperti ASPOL, tentunya membutuhkan sesuatu program yang bagus sekali. Cuma hanya butuh energi dan anggaran yang begitu besar. “Jika GSVL dan Ai berpisah dalam Pilwako kedepan, maka saya tidak ada pilihan lain. Saya tak bisa bicara apa-apa. Pastilah mereka Walikota dan Wawali sudah tahu apa resikonya masing-masing,” nilai birokrat handal Manado ini.(teem)

RUU PILKADA

Dekot: Pilkada di dewan tetap demokrasi Manado—Pro kontra Undang-Undang Pemilihan Umum (Pemilu) khususnya pemilihan Bupati/Walikota/ Gubernur di dewan masih terus terjadi. Di Dekot Manado sendiri hingga kini masih menuai pro dan kontra. Namun demikian sebagian besar menilai pelaksanaan Pemilu lewat dewan sama sekali tidak mengurangi dari makna demokrasi seperti Pemilu langsung. “Esensi demokrasi tetap ada dan sama sekali tidak dihilangkan, sebab Pemilu

di dewan juga melalui proses demokrasi. Karena Pilkada di dewan juga tetap demokrasi,” ujar Anggota Dekot Manado, Sonny Lela. Anggota Dekot Manado, Fanny Mantali mengatakan, dilangsungkannya Pilkada di dewan bukan sebagai kemunduran demokrasi yang saat ini dicita-citakan rakyat Indonesia. “Siapa bilang kalau kepala daerah di pilih oleh dewan itu menandakan demokrasi kita ini mundur? Harus dipahami bersama bahwa para anggota dewan merupakan

keterwakilan dari masyarakat melalui pemilihan yang demokrasi. Jadi, dengan dipilihnya dewan, menunjukkan pemilihan secara demokrasi melalui keterwakilan di lembaga dewan,” kata Mantali. Politisi Gerindra Manado itu menjelaskan, dengan dilaksanakannya Pilkada di dewan justru membawa nilai positif yang diantaranya penghematan anggaran dan menjamin terciptanya stabilitas keamanan yang membawa kenyamanan bagi kehidupan berma-

ASET PEMKOT

syarakat. “Banyak hal positif sebenarnya jika Pilkada ini berlangsung di lembaga dewan. Contohnya, banyak anggaran yang terbuang jika Pilkada langsung. Padahal masih banyak kebutuhan preoritas lainnya yang justru lebih membutuhkan anggaran itu. Lain lagi soal keamanan di setiap daerah. Pastinya tidak akan menciptakan pertikaian di antara masyarakat. Hal itulah yang menjadi alasan mendasar agar Pilkada dilangsungkan di dewan,” kuncinya.(dede)

HUT SULUT EMAS

Siswa harap dapat buku gratis Manado—Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Sulut pada 23 September 2014 membawa harapan lagi dari kalangan siswasiswi, baik SD, SMP maupun SMA/SMK. Ketika ditemui harian ini, siswa SMAN 1 Manado, Andrea Kalalo mengatakan akan harapannya bagi dunia pendidikan pada dewasa ini agar buku bisa digratiskan ke siswa. “Kami berharap, tidak ada buku yang dijual lagi di sekolah, baik dalam bentuk foto copy maupun buku cetak,” ungkap siswa kelas XII IPS usai pulang sekolah. Senada diungkapkan oleh siswa SMAN 9 Manado, Chika Aprilia, dimana pendidikan yang murah itu dimulai dari buku gratis serta tidak ada pungutan yang berkaitan dengan buku. “Kami masih kesulitan ketika buku tidak lengkap. Oleh karena itu, kami harap semua buku mengenai pembelajaran siswa bisa digratiskan,” ujar siswa kelas XI IPA itu. Siswa SMP Kr Zaitun Manado, Lovia Rantu menuturkan, memang masih

kekurangan buku di sekolahnya, terlebih untuk buku kurikulum 2013 yang masih belum ada di sekolah. Kata dia, pihak sekolah hanya memberikan buku pegangan saja tetapi tidak bisa dibawa pulang ke rumah. “Padahal kami ingin membaca buku itu di rumah agar pengetahuan bisa lebih bertambah. Buku gratis itu adalah kebutuhan kami saat ini,” jelas siswa kelas VIII itu. Ketika ditemui sejumlah orang tua siswa di SDN Malalayang yang tidak mau dikorankan namanya mengutarakan akan biaya pendidikan yang dikatakan tergolong tinggi bagi ekonomi menengah ke bawah. Harapan mereka, buku sekiranya digratiskan ke siswa. “Kadang-kadang kami merasa tidak cukup membiayai anak dengan kebutuhan pendidikan seperti membeli buku, sebab anak sering menginginkan membeli buku yang lebih lengkap atau foto copy buku yang menurut kami biayanya tinggi,” jelas sejumlah orang tua itu.(try32)

PINDAH KANTOR

Dekot nilai tak efisiens Manado–Gembar gembor rencana pemindahan gedung kantor Dekot Manado di Kecamatan Mapanget tepatnya lahan eks Balitka, dinilai akan merugikan banyak pihak. Pasalnya, pemindahan kantor di Balitka akan tidak efisien dengan kerja Dekot Manado yang membutuhkan akses cepat dan mudah bersama dengan masyarakat. “Kalau jauh begitu kenerja kami bisa terhambat. Sebab jaraknya sangat tidak efisien bagi kami dekot Manado yang memiliki rutinitas mobile yang intensi seperti saat ini,” ujar Anggota Dekot Manado, Abdul Wahid Ibrahim.

Apa lagi menurutnya, keberadaan gedung para wakil rakyat yang saat ini berada di Kelurahan Tikala Ares sudah representatif. “Keberadaan kantor ini sudah sangat tepat di tengah kota. Kalau mau dipindahkan, itu rencana yang tidak tepat bagi saya,” tuturnya. Politisi PAN Manado ini menilai, lokasi gedung rakyat ini sudah strategis berdekatan dengan masyarakat. “Baiknya tidak dipindahkan. Karena kalau sudah jauh di Mapanget, pastinya masyarakat akan sulit datang menyampaikan keluhan warga,” tambahnya.(dede)

LINGK. III KELURAHAN TERNATE BARU

Dekot minta bisa di akses online Program Jumpa Berlian Manado—Hasil temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) salah satu ganjalan di Pemkot Manado adalah pengelolaan aset. Melihat hal ini, Dekot Manado mengusulkan agar ada perbaikan besarbesaran di Pemkot Manado dalam hal pengelolaan Aset, misalnya dengan melakukan sistem online sehingga bisa terpantau lewat media internet. Hal ini dilakukan agar masyarakat dapat turut mengawasi secara langsung. “Sangat disayangkan jika aset yang ada tidak dapat diketahui keberadaannya. Jadi, saya bersama temanteman anggota dekot akan

meminta Pemkot Manado dapat menerapkan sistem online terhadap seluruh aset agar dapat diketahui secara pasti siapa pemegang aset dan jika hilang, tidak akan ada lagi yang saling lempar tanggungjawab soal penggunaan aset itu,” ujar anggota Dekot Manado, Raynaldo Heydemans. Dirinya juga menyesalkan banyaknya aset pemerintah yang tidak diketahui dimana keberadaannya tersebut karena tidak dikelola dengan baik. “Tentunya kalau hilang atau tidak tahu ada dimana aset-aset itu, mungkin saja karena pengelolaannya tidak

maksimal,” katanya. Sehingga, Politisi Partai Golkar ini menyakini, jika penerapan sistem online terhadap seluruh aset, maka akan mempermudah pengawasan keberadaan dan pemegang aset pemerintah sekecil apapun bentuknya. “Kalau penerapan sistem online, disaat penyerahan aset, langsung didata secara online dan aset tersebut dipasangkan kode barkot. Jadi, ketika dibutuhkan dapat segera diketahui siapa pemegang aset itu. Dan seberapa besar bentuk aset itu, akan diketahui keberadaan dan pemegangnya,” kuncinya.(dede)

terus didukung warga KEGIATAN Jumat Bersih atau yang sering disebut Jumpa Berlian ini, oleh warga masyarakat di semua lingkungan III di Kelurahan Ternate Baru, sangat optimis dalam melakukan kerja bhakti bersama pemerintah Kelurahan. Bahkan baru-baru ini, kegiatan Jumpa Berlian dilakukan di lokasi lapangan sepak Bola Kelurahan Ternate Baru dan banyak didukung oleh masyarakat. Kepala lingkungan III, Ridwan Maso kepada Swara Kita, Selasa (23/9) kemarin, mengatakan, kalau antusias para warga dalam turut

membantu melakukan kerja bakti bersama di hari jumat sangat aktif. Apalagi dengan pendekatan dirinya kepada warganya banyak membuat kesan yang baik dan sangat direspon positif. “Pascabanjir lalu, para warga terus antusias dalam melakukan pembenahan lingkungan, terutama pada saluran drainasse dan lapangan sepak bola di kelurahan ini. Ini mereka lakukan karena tempat itu merupakan lokasi aktifitas para warga masyarakat dalam menyalurkan bakat mereka terutama di bidang sepak bola,” terangnya.(elha)

RIDWAN Maso.


NUSA UTARA CPNS BKD Sangihe segera buka penerimaan berkas BADAN Kepegawaian Daerah (BKD) Sangihe melalui Kepala Bidang Perencanaan Dan Pengadaan Felix T Kekung, Selasa (23/9) kemarin, menyatakan bahwa bila tidak terdapat halangan, maka Rabu (24/9) (red, hari ini) akan segera membuka lamaran penerimaan berkas bagi CPNS di Kabupaten Sangihe. “Setelah sebelumnya melalui Panselnas para pelamar harus mendaftarkan diri secara on-line, maka direncanakan sesuai dengan tahapan yang ada, kami akan segera membuka lamaran penerimaan berkas,” tukas Kekung. Lebih lanjut dirinya menjelaskan bahwa para pelamar wajib memenuhi sejumlah persyaratan yang telah ditentukan semisal, surat lamaran, KTP, bukti pendaftaran on-line ketika pertama kali mendaftar, ijazah terakhir, transkrip nilai, dan akta mengajar khusus untuk guru. Kekung menambahkan pula bahwa batas waktu penerimaan sebagaimana yang telah diatur menurut ketentuan adalah selama 14 hari. “Oleh karena itu kepada semua pelamar yang telah mendaftar kami tunggu berkasnya sampai batas waktu yang ditentukan dan perlu diketahui bahwa tes seleksi penerimaan CPNS di daerah ini berlokasi di SMK Negeri 1 Tahuna,” tegasnya. Jatah formasi untuk Pemkab Sangihe sendiri adalah sebanyak 41 formasi dengan rincian 21 Tenaga Guru, 13 Kesehatan dan sisanya 7 diperuntukkan untuk tenaga teknis.(try29)

HIMBAUAN Sejumlah legislator Sangihe diminta kembalikan aset dewan SETELAH menyurat sebanyak dua kali kepada sejumlah Legislator Sangihe, Periode 2009-2014, maka Lembaga DPRD melalui Sekretariat Dewan berencana akan melayangkan surat yang ketiga kepada para Anggota Dewan, baik yang sudah memasuki masa purna bakti atau kepada mereka (Anggota DPRD, red) yang dinyatakan terpilih kembali dalam pemilihan lalu. Keabasahan berita ini diperoleh dari Swara Kita, melalui Sekretaris Dewan (Sekwan) Novi Julintana SH ME, Selasa (23/9) kemarin, diruang kerjanya. Menurutnya aset dewan yang saat ini masih belum dikembalikan terdiri atas 4 buah laptop dan 5 mobil dinas (mobnas). Khusus mobnas dia menjelaskan, bahwa dari 5 yang belum dikembalikan, 2 mobnas dipegang oleh para legislator yang sudah tidak terpilih lagi pada pileg lalu. Sementara 3 sisanya menurut Novi, dipegang oleh Anggota yang terpilih lagi pada periode kepengurusan 2014-2019 mendatang. “Saya kira demi tertib administrasi, sebaiknya dikembalikan dulu semua aset yang berada di luar kepada sekretariat, nanti setelah itu akan diatur kembali, menurut mekanisme dan aturan yang ada,” terang Novi. Wanita low profile itu lantas menuturkan bahwa dalam waktu dekat pihaknya telah menyiapkan surat yang ketiga, terkait dengan pengembalian aset milik DPRD itu. Sejumlah pihak lantas menyayangkan ulah para wakil rakyat itu, yang terkesan lambat dalam mengembalikan aset Negara. “Yah kalau boleh secepatnya dikembalikan dan saya kira ini hanya masalah komunikasi saja,” tutur Yan pria asal Tapuang.(try29)

PENIPUAN Kepala BKDD gadungan nyaris “sedot” uang guru honorer INI perlu menjadi perhatian serius dari seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan juga pegawai honorer yang ada di bumi Karangetang Mandolokang Kolo-Kolo agar lebih hatihati lagi dalam menanggapi setiap pemberitahuan lewat ponsel genggam oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab dengan mencatut nama pimpinan diinstansi pemerintah daerah. Seperti halnya yang dialami pegawai atau guru honorer asal Kecamatan Tagulandang Utara (Tagut), Selasa (23/9) kemarin, Welmin Nanono, yang nyaris kehilangan uang jutaan rupiah setelah mendapat telepon dan sms dari oknum yang mengaku pihak Badan Kepegawaian Nasional (BKN) dan juga Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD). Dari penjelasan ibu Welmin (sapaan guru honorer, red), dirinya mendapat sms dan telepon dari pria yang bernama Anton dan Antony, dengan nomor ponsel 082325504602, yang meminta agar dirinya segera mentransfer uang sebesar Rp7juta rupiah atas nama Rian Alfhata nomor rekening 1177.01.003093.507 dengan tujuan Bank Rakyat Indonesia (BRI). “Dimana keduanya mengaku dari BKN, dan beberapa selang kemudian ada nomor baru yang mengaku sebagai Kepala BKDD Sitaro agar secepatnya mengirim uang Rp7juta sebagaimana yang dimaksud. Pembayaran uang tersebut katanya sebagai imbalan agar SK Honorer Daerah saya bisa keluar,” terang guru honorer di SD GMIST Bethel Minanga, Kecamatan Tagut ini. Diungkapkan Nanono, setelah menerima pemberitahuan itu, dirinya bergegas mempersiapan diri untuk menuju ke pelabuhan guna berangkat ke Siau untuk mengambil SK sekaligus membayar uang tersebut, sebab menurut Kepala BKDD gadungan ini, jika uang tidak ditransfer maka SK guru honorer tersebut akan dibayar orang lain dengan harga Rp20juta. “Tapi saat saya telepon, yang bersangkutan meminta agar segera ditransfer uang yang diminta. Untung saya langsung mengkroscek hal itu, ternyata mereka juga kaget, dan setelah itu saya bersama dengan staff BKDD kembali menghubungi hp-nya sudah tidak aktif lagi,” ungkapnya. Secara terpisah, Kepala BKDD Sitaro, Drs Hans Kalangit MSc, saat dikonfirmasi terkait hal tersebut sangat menyayangkan kejadian yang menimpa pegawai honorer yang ada. “Kami menyayangkan nasib yang dialami guru honorer ini yang sudah menghabiskan waktu dan tanaga bahkan uang untuk membayar transportasi hanya karena ulah oknum yang tidak bertanggungjawab seperti ini,” tandas Kalangit, yang turut diiyakan Kepala Bidang Pengadaan, Mutasi dan Pensiun, Dra Margriet Adilis MPd. Dengan kejadian tersebut, Kalangit menghimbau agar pegawai honorer terlebih PNS untuk lebih hati-hati serta mencermati lagi jika ada informasi-informasi via ponselnya yang mengatasnamakan atas untuk kepentingan keuangan. “Harus lebih hati-hati jangan sampai kecelongan. Sebab pernah kejadian seperti ini yang membuat salah satu PNS kena tipu dengan mengirim jumlah uang yang cukup besar ke rekening yang tidak jelas dengan menatasnamakan atasan,” jelas Kalangit. Dirinya mengharapkan, seluruh tenaga honorer agar tidak cepat termakan oleh rayuan atau tawaran yang tidak jelas. “BKDD tidak pernah menjual SK dan NIP. Menjadi PNS haruslah sesuai dengan prosedur yang ada. Saya harap seluruh tenaga honorer tidak begitu saja pecaya dengan adanya tawaran-tawaran yang mengatasnamakan pihak BKDD Sitaro. Jika ada yang mendapatkan tawaran terkait dengan kepegawaian harus di crosscheck terlebih dahulu,” harap Kalangit.(esge)

SANGIHE, SITARO, TALAUD

RABU 24 SEPTEMBER 2014

11 15

Disperindagkop dan IKM Sitaro segera salurkan dana bergulir Dikpora Sitaro memastikan guru pengawas sekolah yang ada di Dikpora Sitaro akan bekerja dengan optimal.

PENDIDIKAN

Dikpora pastikan pengawas sekolah bekerja optimal Ondong—Menanggapi berbagai sorotan sejumlah masyarakat terkait guru pengawas, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Sitaro Robert Kahiking SPd MM memastikan guru pengawas sekolah yang ada di Dikpora Sitaro akan bekerja dengan optimal. Pada sejumlah wartawan belum lama ini, Kahiking mengakui dimana sejauh ini peran penting dari guru pengawasbelumkelihatandalam menggenjot dunia pendidikan. “Tentuinimenjadibahankoreksi bagi kami, dan kami akan upayakan ini akan dioptimalkan agar pengawas sekolah di dikpora bisa bekerja dengan baik,” tukas Kahiking Dirinya menjelaskan, pemahaman mengenai peran guru pengawas, mereka

seharusnya secara berkala turun ke sekolah-sekolah melihat kinerja kerja dari para guru. Jika didapati ada oknum guru yang melakukan dugaan tindakan indisipliner,makatugasdariguru pengawastersebutmembuatkan laporan tertulis disertai rekomendasi yang ditujukan kepada pimpinan SKPD untuk ditindaklanjuti sesuai ketentuan yang ada. “Nantinya rekomendasi itu akan dipelajari sekaligus dilakukan klarifikasi dengan oknum guru yang diduga melakukan dugaan pelanggaran. Jika memang terbukti bersalah, maka kepada yang bersangkutan akan dikenakan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku,” jelas Kahiking. Dirinya memastikan, kedepan pihaknya bakal memberdayagunakan keberadaan guru pengawas secara intensif, guna peningkatan

kinerja guru-guru pasca penerapan kurikulum 2013. “SebagaipimpinanSKPDkami telahturunlapanganmencermati perkembangan penerapan kurikulum2013disetiapsekolah diseluruhwilayahSitaro,”tandas dia. Sebelumnya, sorotan terhadap kinerja dan keberadaan guru pengawas sempat dipertanyakan,banyak kalangan menilai keberadaan guru-guru tersebut tidak banyak memberi manfaat bagi pengembangan dunia pengembangan di dunia pendidikan di Kabupaten Sitaro. Sehingga menurut warga, tidak heran jika selama ini ada sejumlah oknum guru yang indispliener. “Kalau guru pengawasbisabekerjamaksimal sesuai tupoksi, dipastikan pelanggaran-pelanggaran yang kerapdilakukanoknumgurubisa diminimalisir,”sorotwarga.(esge)

PRESTASI

Ondong—Pemerintah daerah melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Sitaro akan segera menyalurkan dana bergulir untuk Industri Kecil Menengah (IKM) yang tersebar di wilayah Sitaro. Hal tersebut disampaikan Kepala Disperindagkop dan IKM Sitaro, Dra Mey Welang lewat Kepala Bidang Koperasi, Dra E Manulong saat bersua dengan Swara Kita, Selasa (23/9) siang kemarin. “Dana bergulir tersebut hanya diperuntukan untuk IKM dan UKM yang ada, untuk menunjang program dan industri mereka nantinya,” kata Manulong. Menurut Manulong, anggaran yang tertata

dalam anggaran pemerintah tersebut, akan disalurkan setelah melewati sejumlah tahapan-tahapan dan sesuai dengan mekanisme aturan yang ada. “Ada mekanisme atau prosedur yang harus dilewati agar dana bergulir ini dapat tersalurkan,” jelas Manulong. Adapun total anggaran dana bergulir tersebut sebesar Rp200 juta yang diperuntukan untuk IKM dan UKM. “Saat ini untuk anggaran dana bergulir ini masih dalam tahap proses, dan apabila sudah selesai maka akan secepatnya ditindaklanjuti ke IKM dan UKM sehingga dana ini sudah bisa dikelola,” harap Manulong. Namun demikian, Manulong menandaskan,

pelaksanaan anggaran dana tersebut tidak serta merta dibiarkan begitu saja oleh pihaknya, bahkan dirinya memastikan akan mengawasi pengelolaan dana yang ada yang nantinya menjadi bahan evaluasi. “Iya, kami akan tetap memantau perkembangan IKM dan UKM, apakah sudah optimal mengelolan industri dan usaha dari dana ini,” tandas dia. Ditambahkan, dengan adanya anggaran tersebut akan dapat menunjang usaha dan industri, serta memudahkan pengelolaan dari IKM. “Kalau IKM dan UKM berkembang, maka secara tidak langsung pelaku industri dan usaha yang ada akan sejahtera, jika dikembangkan dengan baik,” ujarnya.(esge)

HUT EMAS SULUT

Apel di Talaud tanpa Manalip-Tuange Melonguane—Apel Korpri dalam rangka hari ulang tahun ke-50 Provinsi Sulawesi Utara yang dilaksanakan di lapangan Sangkundiman Melonguane, Selasa (23/9) kemarin tanpa dihadiri Bupati dan Wakil bupati Sri Wahyumi Maria Manalip SE dan Petrus Simon Tuange SSos Msi. Menurut Kabag Humas Pemkab Talaud, Ony Maliatja ketidakhadiran keduanya disebabkan Bupati Sri Wahyumi Maria Manalip dalam kondisi sakit sementara Wakil bupati saat ini menjalankan

tugas luar daerah yang penting dan tidak bisa diwakilkan. “Bupati tidak bisa hadir karena kondisi kesehatannya yang kurang baik sementara Wakil bupati saat ini berada di luar daerah dalam rangka tugas kedinasan yang tidak bisa ditinggalkan,” terang Maliatja. Sementara itu bertindak selaku inspektur dalam upacara tersebut adalah Sekretaris Kabupaten Talaud, Ir Djemmy Gagola. “Dalam kerangka semangat Sulut emas, kita harus siap menghadapi diberlakukannya Masyarakat

Ekonomi Asean (MEA),” kata Gagola saat membacakan sambutan Gubernur Sulut, DR SH Sarundajang. Lanjut disampaikan Gagola sebagai daerah terdepan bagian utara provinsi Sulut bahkan negara ini sudah saatnya Talaud lebih mengoptimalkan pembangunan berbagai sektor unggulan yang dimilikinya. “Sektor perikanan, pertanian dan pariwisata dalam rangka menunjang program ekonomi biru yang digagas Gubernur Sulut, harus menjadi fokus pembangunan,” ujarnya.(try27)

LEGISLATIF

Puluhan pegawai Sitaro terima Satya Lencana Ondong—Karena dedikasi yang diberikan selama mengabdi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan masa pengabdian 10 sampai 20 tahun, sebanyak 81 pegawai yang ada di lingkup pemerintahan Kabupaten Sitaro menerima penghargaan Satya Lencana. Penghargaan tersebut diberikan secara simbolis oleh Bupati Sitaro Toni Supit SE MM dalam rangkaian apel Korpri Pemkab Sitaro sekaligus peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) yang ke-50 tahun, Selasa (23/9) kemarin bertempat di lapangan upacara Pemkab Sitaro. Dalam sambutannya Supit yang juga selaku Inspektur upacara (Irup), memberikan apresiasi atas pengabdian serta dedikasi ke-81 pejabat ini, dalam melayani kepentingan masyarakat. “Tentunya dengan adanya penghargaan ini, semoga memberikan motivasi serta mempengaruhi semangat pengabdian yang diharapkan mampu di teladani oleh seluruh abdi negara dan abdi masyarakat yang ada di lingkup. Pemerintahan Kabupaten Sitaro,” tukas Supit. Bahkan dalam suasana peringatan HUT Provinsi Sulut ke-50, Supit turut memberikan apresiasi atas kepemimpinan pasangan Gubernur Sulut SH Sarundajang dan Wakil gubernur (Wagub)

Diperuntukan khusus IKM dan UKM

TONI Supit.

Djouhari Kansil. “Dan saya sangat yakin, selama ini kemajuan di segala bidang dapat dirasakan seluruh warga masyarakat yang ada di Provinsi Sulut, termasuk didalamnya masyarakat Kabupaten Kepulauan Sitaro,” tandas Supit. Supit mengharapkan, seluruh jajaran Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan pejabat teras serta seluruh

unsur elemen masyarakat untuk terus mendukung program-program pemerintah daerah baik ditingkat kabupaten maupun provinsi. “Mari kita berikan yang terbaik bagi daerah kita dalam berbagai sektor dan bidang, sehingga pembangunan berjalan dengan baik karena adanya dukungan dari kita semua,” ajaknya. Kegiatan tersebut diikuti seluruh pejabat dan PNS dilingkungan pemerintah daerah serta turut dihadiri forkompinda yang mewakili. Dan untuk penyerahan satya lencana diserahkan kepada 81 pegawai satu diantaranya almarhum (alm) Rahman Bawole jabatan Kepala Sekolah yang diterima langsung oleh sang istri.(esge)

Anggota Dekab jangan nyambi proyek Melonguane—Kalangan praktisi dan pemerhati sosial kemasyarakatan Kabupaten Kepulauan Talaud menghimbau anggota dekab periode 2014-2019 untuk tidak nyambi proyek selama menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat. Hal ini diutarakan praktisi hukum Nelson Entiman Selasa (23/9) kemarin saat menghadiri dialog terbuka pimpinan dekab sementara di RRI. “Sebagai lembaga yang memiliki fungsi pengawasan terhadap jalannya roda pemerintahan termasuk pengelolaan dan penggunaan keuangan negara anggota Dekab jangan sama sekali nyambi proyek secara langsung maupun tidak langsung,” tukas Entiman. Menurut Entiman, sudah

menjadi rahasia umum di Talaud, kalau sejumlah proyek dimiliki oleh oknumoknum anggota Dekab. “Hal ini menyebabkan fungsi pengawasan Dekab menjadi lemah,” lanjutnya. Sementara pemerhati lainnya, Melky Taasiringan mengatakan belajar dari pengalaman-pengalaman sebelumnya, anggota dekab kali ini jangan lagi melakukan hal yang sama. “Kalau kita menginginkan Talaud maju dan berkembang maka anggota dekab harusnya dalam bentuk apapun menjadi pelaksana proyek baik secara langsung maupun tidak langsung,” ungkap Taasiringan. Permintaan warga yang disuarakan pemerhati ini mendapat tanggapan serius dari pimpinan sementara Dekab Talaud, Max Lua. “Ada aturan

yang mengatur hal tersebut dan itu termasuk dalam larangan bagi anggota Dekab,” terangnya. Senada dengan Lua, anggota dekab dari partai Nasdem Joutje Adam yang berlatar belakang aktivis mengungkapkan pendapatnya untuk memperkuat fungsi pengawasan maka anggota Dekab jangan nyambi proyek. “Ke depan kita ingin memperkuat fungsi pengawasan, jadi akan ada penegasan-penegasan terkait fungsi dan tugas dekab,” ujarnya. Baik Lua maupun Adam m e n y a t a k a n persetujuannya terhadap permintaan kalangan aktivis dengan melakukan penguatan fungsi dan tugas Dekab secara kelembagaan termasuk fungsi pengawasan.(try27)

KINERJA

Pemkab jalin kerjasama dengan LPP RRI Melonguane—Pemerintah Kabupaten Kepulauan Talaud terus membangun kerjasama dengan dunia media yang ada. Setelah memperkuat kemitraan dengan media cetak, Pemkab kembali melakukan kerjasama dengan Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) stasiun Manado, Selasa (23/9) kemarin. Hal ini sebagaimana disampaikan Kabag Humas Ony Maliatja usai angjangsana Kepala stasiun

LPP RRI Manado Syafaruddin Hasibuan MM dan tim dengan Bupati Sri Wahyumi Maria Manalip SE dan pimpinan sementara Dekab Talaud Max Lua dan Jacob Mahole. “Pada prinsipnya Pemkab menyambut baik kehadiran LPP RRI di bumi porodisa karena akan sangat membantu penyebarluasan informasi mengenai jalannya pemerintahan dan pembangunan yang dikerjakan hingga sampai ke masyara-

kat,” terang Maliatja. Sementara itu Kepsta LPP RRI Manado, Syafaruddin Hasibuan menyampaikan terima kasih dan apresiasinya atas sambutan Pemkab Talaud yang positif. “Sebagai lembaga penyiaran publik yang merupakan sabuk pengaman informasi NKRI kami berharap dapat terus menjalin dan memperkuat kerjasama yang sudah terjalin ini,” ujarnya. Saat ini menurut Hasibuan, Pemkab mempersilahkan LPP

RRI mencari lokasi untuk membangun fasilitas yang dibutuhkan guna hadirnya studio RRI yang representatif layaknya seperti yang ada di Talaud bahkan mungkin bisa lebih baiklagi. “Jadi nantinya lokasi yang dipilih akan menjadi bagian tanggungjawab Pemkab untuk melakukan pembebasan lahan dan selanjutnya untuk pembangunan sepenuhnya akan menjadi tanggung jawab RRI,” lanjutnya. Menurut

Hasibuan saat ini pihak RRI sementara melakukan peninjauan lokasi untuk pembangunan kantor dan studio penyiaran tipe C atau sama dengan yang ada di Kota Tahuna. “Kami berharap secepatnya bisa hadir dan melayani pemerintah dan masyarakat Talaud dalam hal pemberitaan dan penyajian informasi yang berkualitas, berimbang dan m e m b a n g u n , ” pungkasnya.(try27)

orang dari kalangan profesional dan duanya lagi berasal dari kalangan internal,” tukas salah Staf dibagian penerimaan. Informasi yang dihimpun oleh harian ini, bahwa sejumlah pegawai sejauh ini mengiginkan agar Dirut yang akan terpilih nanti, berasal dari kalangan in-

ternal PDAM. “Kalau boleh orang dalam, sebab mereka sudah tahu persis situasi dan kondisi yang ada. Tetapi semuanya tergantung proses seleksinya,” tutur salah seorang pegawai yang tidak mau m e n y e b u t k a n identitasnya.(try29)

SELEKSI

Balon Dirut PDAM hanya diikuti 4 orang Tahuna—Tinggal menyisakan waktu sehari lagi, yakni hingga Kamis (25/9) esok, maka tahapan pendaftaran bakal calon direktur PDAM Sangihe akan segera

ditutup. Dari investigasi yang dilakukan oleh Swara Kita, kemungkinan besar seleksi penerimaan kursi orang nomor satu di perusahaan milik daerah

itu, hanya akan diikuti oleh 4 orang saja. Menurut salah satu staf di Bagian Administrasi Perekonomian dan Sumber Daya

Alam, yang merupakan sekretariat penerimaan calon Dirut PDAM, terkuak bahwa hingga saat ini baru 4 orang yang baru memasukkan berkas. “Dua


TOTABUAN

BOLSEL DISIPLIN

Lima PNS Bolsel terancam pecat RUPANYA dalam penegakan disiplin di wilayah Kabupaten Bolsel, terkait dengan kehadiran Pegawai Negeri Sipil (PNS), Pemkab tak segansegan memberlakukan Peraturan Pemerintah (PP) 53 tahun 2010. Saat ini, masuk dalam daftar pemecatan ada sekitar lima orang PNS. Dari kelimanya dua diantarannya sudah tidak ada pengecualian lagi, karena sudah memenuhi syarat untuk dilakukan pemecatan sesuai dengan dasar hukum yang sudah ditetapkan. Hal ini ditegaskan Sekkab Bolsel Tahlis Gallang SIP MM dalam pelaksanaan upacara HUT Provinsi Sulut ke- 50 Selasa (23/9) kemarin.

Baca: Lima ( Halaman 13 )

kotamobagu REALISASI APBDP

SK gubernur tunggu ketua dekot definitif REALISASI Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) masih belum dialokasikan, pasalnya APBDP masih menunggu surat keputusan (SK) Gubernur Sulut Sinyo Harry Sarundajang. Hal ini sebagaimana ABDULLAH Mokoginta. dikatakan Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (DPPKAD) Kotamobagu Abdullah Mokoginta, saat di konfirimasi sejumlah wartawan, Selasa (23/9) kemarin. “Terkait pengalokasian anggaran APBD-P, masih menunggu arahan Gubernur Sulawesi Utara, yaitu SK dari bapak gubernur,” kata Abdulah. Baca: SK ( Halaman 13 )

bolmong KEBAKARAN

5 rumah di Desa Lobong rata

BOLMONG, KOTAMOBAGU, BOLMUT BOLTIM, BOLSEL RABU 24 SEPTEMBER 2014

Terus hindari polisi,DP alias Decky dijemput paksa Cemarkan nama baik Mayulu, pelaku terancam 6 tahun penjara Molibagu-Kasus pencemaran nama baik yang dilakukan oleh DPalias Decky, terhadap Bupati Bolmong Selatan (Bolsel) Hi Herson Mayulu SIP, hingga kini masih terus di dalami oleh pihak Polres Bolmong. Diketahui, DP yang pernah bekerja sebagai tenaga honorer di Dinas Kehutanan Bolsel, diduga telah melakukan tindak pidana pencemaran nama baik

Bupati Bolsel, melalui media elektronik (Youtube) sekira 2013 lalu. Dimana DP dengan sengaja menyebarkan video di Youtube, yang isinya menyebutkan Bupati Bolsel telah melakukan perambahan hutan atau illegal logging. Akibat perbuatan DP tersebut, Bupati Bolsel merasa keberatan dan menuntut DP telah melakukan

pencemaran nama baik, karena semua gambar yang ada dalam video tersebut hanya direkayasa dan terkesan menyudutkan Bupati Bolsel. Setelah dilakukan penyidikan oleh pihak Polres Bolmong, DP pun ditetapkan sebagai tersangka. Menariknya, pascapenetapan tersangka, DP terkesan menghindari polisi dan sulit ditemui, bahkan sempat

dikatakan sebagai buron. Kasat Reskrim AKP Iverson Manossoh, melalui Kanit II Jatandras Harun Pangalima, saat dikonfirmasi mengatakan, yang bersangkutan telah ditetapkan sebagai tersangka, dan sudah beberapa kali dipanggil namun tidak mau menghadap. Baca: Terus ( Halaman 13 )

Puskesmas Gogagoman & SMPN 4 Kotamobagu terbaik se-Sulut Kotamobagu—Tekad Walikota dan Wakil Walikota Kotamobagu, Ir Hj Tatong Bara–Jainuddin Damopolii untuk terus meningkatkan mutu pendidikan dan pelayanan kesehatan di Kota Kotamobagu, mulai membuahkan hasil. Hal ini terbukti dengan dinobatkannya SMP N 4 Kotamobagu sebagai Juara I Pelayanan Publik dan Puskesmas Gogagoman sebagai Puskesmas terbaik se–Sulawesi Utara, pada puncak peringatan Hari Ulang Tahun Ke–50 Provinsi Sulawesi Utara, yang dilaksanakan di halaman Kantor Gubernur Sulawesi Utara. Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara menyampaikan rasa syukur atas prestasi yang dapat diraih

PUSKESMAS Gogagoman menjadi salah satu terbaik di Sulut pelayanan publik.(foto: yun/sk)

tersebut. “Prestasi ini adalah kebanggaan bagi seluruh masyarakat Kota Kotamobagu, dan hal ini juga

membuktikan bahwa Pemerintah Kotamobagu terus memacu peningkatan pelayanan kesehatan dan

pendidikan di Kotamobagu,” ujar Walikota. Baca: Puskesmas ( Halaman 13 )

PARIPURNA TATIB

Lombogia siap perjuangkan Warga desak bentuk AKD pendidikan dan kesehatan dan Pimdekab definitf

MUSIBAH kebakaran kembali dialami 5 kepala keluarga di Desa Lobong Kecamatan Passi Barat Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) Selasa (23/9) kemarin. sekitar pukul 10.00 wita. Baca: 5 rumah ( Halaman 13 )

Boroko-Sebanyak 20 anggota Dekab Bolmut, yang sudah dilantik beberapa waktu lalu berasal dari berbagai Profesi. Selain itu diantara mereka adalah anggota dewan (Incumbent) yang sudah berpengalaman mengabdi sebagai wakil rakyat. Kendati demikian, legislator-legislator baru ini sudah mulai memasang target, apa saja aspirasi masyarakat yang akan mereka prioritaskan untuk di perjuangkan. Hal ini disampaikan oleh Salah satu anggota Dekab Bolmut Robby Lombogia kepada sejumlah wartawan harian, kemarin, mengatakan, meski

DP alias Decky, saat diperiksa dan ditahan oleh pihak Polres Bolmong.(foto: yun/sk)

SIDANG CURANMOR

PERAYAAN HUT

PASCAPELANTIKAN

RUMAH warga saat sedang dilalap api pagi, Selasa (23/9) kemarin.(foto: yun/sk)

12

belum mengetahui dia akan ditempatkan di Komisi berapa, namun ia akan lebih banyak memperjuangkan bidang pendidikan dan kesehatan di Bolmut, yang selama ini masih belum maksimal dan belum memuaskan, seperti penilaian masyarakat Bolmut. “Saya melihat anggaran yang diberikan untuk pendidikan, memang cukup besar. Hanya itu sudah termasuk untuk membangun gedung, dan berbagai kegiatan yang berbau pendidikan. Baca: Lombogia ( Halaman 13 )

Lolak—Pembahasan Tata Tertib (Tatib) DPRD Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) telah dikonsultasikan dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov). Selanjutnya, akan dilakukan paripurna untuk penetapan aturanaturan yang akan digunakan oleh para legislator dalam menjalankan aktifitas di lembaga wakil rakyat tersebut. Hal ini diungkapkan Ketua Dewan Kabupaten (dekab) Bolmong sementara, Welty Komaling. “Saat ini (tatib) sudah dikonsultasikan dengan

Pemprov. Jika tidak ada yang dikoreksi maka akan segera diparipurnakan,” ungkap Welty awal pekan ini. Sementara, evaluasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) tahun 2014 yang kini di tangan Pemprov dan pembahasan APBD tahun 2015, kata Welty, masih akan menunggu Alat Kelengkapan Dewan (AKD) dan pimpinan definitif pimpinan Dekab. “Menunggu pelantikan pimpinan definitif,” katanya. Baca: Warga ( Halaman 13 )

Heldi terancam 7 tahun penjara Kotamobagu—Kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang dilakukan terdakwa HA alias Heldi (21) warga Desa Tapa Aog, Kecamatan Lolayan, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), memasuki agenda pemeriksaan saksi dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Kotamobagu, Senin (22/9) sore. Sidang yang diketuai Majelis Hakim B Made Cintia Buana SH, menghadirkan dua orang saksi, salah satunya adalah Dwi Setyo Wahyudi, yang merupakan pemilik motor Honda Revo yang dicuri terdakwa Heldi. Dalam kesaksiannya, Dwi mengaku sejak

pertama ia datang ke kebun hingga dirinya pulang, motor tersebut masih dilihatnya terparkir di pondok perkebunan. “Sampai saya pulang dari kebun, motor tersebut saya lihat masih terparkir di sabua (pondok) itu,” kata Dwi, yang diketahui juga sebagai pengawal tahan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kotamobagu ini. Lanjut Dwi, motor tersebut digunakan seorang pekerja kebun cengkih miliknya. Motor baru diketahui hilang saat pekerjanya menyusul pulang kemudian mendapati motor itu sudah tak lagi berada di pondok tersebut. Baca: Heldi ( Halaman 13 )

PERGANTIAN KEPSEK

Tak terima, 200 siswa SMK I Tutuyan lakukan penolakan Tutuyan-Roling pejabat, kepala sekolah (Kepsek) dan guru, yang dilakukan oleh Pemkab Boltim, pada Senin (22/9), berbuntut kepada siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Tutuyan, Kabupaten Boltim. Dimana pada Selasa (23/9) kemarin, sekitar dua ratusan siswa SMK ini, melakukan aksi mogok belajar, dan melakukan protes kepada Pemkab Boltim di depan kantor bupati Boltim. Karena jabatan Kepsek lama, yang dijabat oleh Rahman Buntuan, di ganti oleh Pemkab Boltim dengan Kepsek yang baru, yakni Sahrain Mokoagow. “Alasan kami datang ke kantor bupati Boltim, dan

melakukan aksi protes ini, karena kami sebagai siswa, tidak mauh jabatan kepsek lama, diganti dengan kepsek yang baru. Jadi, selama tuntutan ini tidak dipenuhi oleh pemerintah Boltim, kami akan tetap melakukan aksi mogok belajar, “ tegas sejumlah siswa SMK 1 Tutuyan. Menanggapi hal tersebut, Pemkab Boltim, ketika dikonfirmasi melalui kepala Badan Kepegawaian Diklat Daerah (BKDD), Drs Darwis Lasabuda, menjelaskan, bahwa roling itu adalah penyegaran. Karena yang namanya Pegawai Negeri Sipil (PNS) itu, harus siap ditempatkan di mana saja. Baca: Tak ( Halaman 13 )


TOTABUAN

Lima ... Dari Halaman 12 Pemberlakuan sanksi pemecatan tersebut, merupakan bentuk penegakan disiplin di jajaran pemerintahan Bolsel. Terhitung dari laporan SKPD, lima PNS sudah tidak lagi menaati disiplin kehadiran di kantor tempat mereka menjalankan tugas dan tanggungjawab selaku abdi negara. “Demi penegakan disiplin, sanksi pemecatan sesuai dengan PP 53 tahun 2010 akan diberlakukan bagi PNS yang tidak taat peraturan,” kata Sekkab Bolsel. Untuk dua orang PNS yang sudah di vonis pecat oleh pemkab, sudah diberikan teguran disiplin, bahkan dari pemkab sudah memindah tugaskan ke instansi lainnya untuk dilakukan pembinaan disiplin, namun tidak diindahkan oleh yang bersangkutan. “Pemkab sudah mengeluarkan surat teguran disiplin terhadapnya, tapi tak membuat efek jera, maka sanksi itulah yang pantas untuk dikeluarkan bagi para PNS yang melanggar disiplin,” cetus Tahlis. Sementara tiga orang lainnya, masih dalam tahap pengkajian oleh Pemkab karena belum memenuhi persyaratan untuk diajukan pemecatan. “Tergantung usulan ke Bupati, kalau diterima maka kita keluarkan surat pemecatan kepada mereka, tapi masih dikaji dulu oleh daerah,” ungkapnya. Dirinya berharap, dengan diberlakukan sanksi seperti ini, PNS dilingkungan pemkab Bolsel akan kembali menjalankan tugasnya sesuai dengan tupoksi yang sudah ditugaskan terhadapnya. “Bicara soal tugas dan tanggung jawab, masing-masing sudah ada tupoksinya untuk menjabarkan kinerja ang ada,” ujarnya. Sekkab juga menambahkan tim PHO yang dibentuk oleh Pemkab, kiranya memberikan penilayan yang benarbenar selektif terhadap tugas dan tanggung jawab yang ada. “Memasuki 2 bulan terakhir biasanya akan banyak permintaan pencairan dana dalam pekerjaan fisik. Hindari jagan ada temuan dalam pekrjaan,” tambahnya.(cepe)

BOLMONG, KOTAMOBAGU, BOLMUT BOLTIM, BOLSEL RABU 24 SEPTEMBER 2014

13 12

Pengoperasian PT ASA kembali ditolak warga Terkait tidak transparannya pihak perusahaan ke warga Kotabunan-Penolakan terhadap PT Arafura Surya Alam (ASA), terus disuarakan oleh warga dan masyarakat Kotabunan dan Bulawan Kabupaten Boltim. Alasan mereka menolak keras kehadiran PT ASA, dikarenakan

apabila pihak ASA, jadi produksi emas di lokasi Izin Usaha Pertambangan (IUP), Panang dan Benteng. Maka, itu akan bedampak negatif bagi kehidupan warga Kotabunan dan Bulawan. “Kami dengan tegas menolak kehadiran PT

ASA, di lokasi Panang dan Benteng. Ini sudah harga mati dan tidak bisa ditawar. Sebab, jika ASA mengambil isi perut tanah di lokasi tersebut, itu akan sangat mengacam keselamatan warga. Kotabunan dan Bulawan akan jadi lautan, bila gunung dan pohon sudah tidak ada lagi,” tegas warga Kotabunan Bulawan, Zulkifli Lamaluta dan Walid Lasambu.

Yang anehnya lagi, kata keduanya, pada tanggal 1 Oktober pekan depan, PTASA akan melakukan sosialisasi pembesan lahan. Tetapi sosialisasi tersebut, bukan langsung di dihadapan masyarakat lingkar tambang, tapi sosialisasinya di kantor bupati bupati Boltim. “Ini sudah jelas, bahwa pihak ASA, tidak transparan dengan masyarakat. Belum produksi

sudah begini, menghindari warga, apalagi kalau sudah produksi. Jadi, kami dengan tegas menolak PT ASA,” tandas keduanya. PT ASA, saat dikonfirmasi wartawan melalui staf eksternal, Reginal Pontoh belum memberikan penjelasan. Pasalnya, saat dihubungi nomor Pontoh tidak dalam keadaan aktif. Sementara itu, kepala Dinas Energi Sumeber Daya Mineral

(ESDM) Pemkab Boltim Ir Jamaluddin,ketikadikonfirmasi mengatakan soal penolakan perusahan PT ASA, itu hak warga. “Yang jelas untuk sosialisasi pihak managemenASAsudah menyurat, ke Pemkab Boltim. Dan rencananya akan dilakukan pada 1 Oktober bertempat di lantai tiga kantor Bupati Boltim,” terang Jamaluddin.(efel)

melalui media elektronik (Youtube). Pasal 27 ayat 3, Jo pasal 45 ayat 1 UU RI Nomor 11 tahun 2008 tentang informasi dan transaksi elektronik. Jo

pasal 55 ayat 1 ke 1e KUHP atau pasal 311 KUHP subsider pasal 310 KUHP, jo pasal 55 ayat 1 ke 1e KUHP, dengan ancaman 6 tahun kurungan penjara. Sementara

itu, Bupati Bolsel Hi Herson Mayulu, selaku pelapor saat dimintai tanggapannya, memberikan apresiasi kepada jajaran Polres Bolmong yang telah

bekerja maksimal dalam menangani kasus tersebut. “Salut sekaligus terimakasih untuk jajaran Polres Bolmong,” kata Mayulu.(cepe)

bidang pendidikan dan kesehatan. “Semoga kedepan nanti, prestasi yang berhasil diraih ini akan

terus dipertahankan, bahkan bisa lebih ditingkatkan lagi,” ungkap Walikota.(yede)

sekolah yang ada didesa pedalaman. “Jangankan dengan ibukota kabupaten, penyebaran guru dengan kecamatan saja sudah timpang. Akibatnya, pemerataan pendidikan tidak sama. Jadi perlu ketegasan dari pemerintah, untuk menata masalah pendidikan ini,” ungkapnya. Dirinya pun mengakui, tentu ini tidak mudah. Hanya, untuk ke depan harus dimulai dari rekrutmen guru. serta Pemerintah harus mengutamakan pemudapemuda yang berasal dari desa setempat, yang memang memenuhi kualifikasi untuk diangkat jadi guru di sekolah itu, agar tidak pindah-pindah lagi. “Kalau yang datang dari

daerah lain, ada kecendrungan untuk kembali ke kota setelah jadi PNS, karena tidak tahan dengan situasi di desa,”ungkapnya. Dia juga menambahkan, politisi dari PDIP ini mengatakan, jadi bukan tidak suka pendatang, hanya ada kecenderungan mereka kembali ke kota, atau daerah asalnya setelah jadi PNS. Karena itu prioritas untuk guru, harus dari desa sekitar sekolah. “Jadi karena pendidikan ini merupakan penentu masa depan daerah ini, maka perlu pembenahan, pemerataan pendidik yang pada ujungnya pemerataan kualitas pendidikan antara desa dan kota,”jelasnya.(try34)

Terus ... Dari Halaman 12 “Keberadaannya pun sulit diketahui. Namun, setelah dilacak dengan menggunakan provider telkomsel untuk mengetahui posisi koordinat seluler yang bersangkutan, baru

berhasil di tangkap di Kelurahan Teling Manado,” kata Harun. DP sendiri di jerat dengan sejumlah pasal berlapis diantaranya, tindak Pidana pencemaran nama baik,

Puskesmas ... Dari Halaman 12 Walikota juga menambahkan apresiasi kepada pihak SMPN 4 Kotamobagu dan

Puskesmas Gogagoman yang telah bekerja keras dalam memberikan pelayanan yang terbaik di

Lombogia ... Dari Halaman 12 Karena itu, meskipun mendapat porsi yang cukup besar, tetap masih kurang. Sebab, seharusnya untuk pembangunan fisik, lain, sementara untuk anggaran pendidikan terutama untuk kesejahteran guru, fasilitas belajar termasuk kebutuhan anak anak sekolah,” tutur ko’ Oby sapaan akrabnya. Dia pun menjelaskan,

Pendidikan juga perlu penataan yang benar. Terutama penyebaran guru. Di daerah terpencil, banyak sekolah yang gurunya sangat minim. Sementara di ibukota kabupaten, bertumpuk. Karena gurunya di desa minim, bahkan ada guru mengajar yang bukan jurusannya. Namun ini terpaksa dilakukan untuk mengisi kekosongan guru

Warga ... Dari Halaman 12 Sejumlah elemen masyarakat pun mendesak agar Dewan segera merampungkan organisasi internal, mengingat ada sejumlah pembahasan yang harus dihadapi. “APBD Perubahan dan APBD induk (tahun

Lolak—Peringatan Ulang Tahun emas Propinsi Sulawesi Utara ke-50 Tahun, diperingati dengan mengelar upacara bendera yang dirangkaikan dengan Apel Korpri. Selasa (23/9) di Halaman Kantor Bupati. Upacara yang bertemakan, “Dengan semangat HUT ke- 50 tahun Emas Propinsi Sulawesi Utara, kita wujudkan masyarakat yang berbudaya, berdaya saing dan sejahtera menuju komunitas ekonomi ASEAN 2015”. Di pimpin oleh Wakil Bupati Bolmong Yanny R Tuuk Sth MM selaku inspektur upacara. Dalam sambutan sambutan gubernur Provinsi Sulut yang dibacakan Wakil Bupati mengatakan, dengan ketambahan usia ini akan memberi makna bagi Propinsi Sulut untuk terus tampil dengan corak

tersendiri, menampakkan karakter dan identitasnya, mempresentasekan diri sebagai daerah yg progesif, terdepan dan terus berkembang di tengah dinamika pembangunan bangsa. “Sulut saat ini telah mendunia menjadi destinasi pariwisata di Indonesia dan salah satu daerah penyelenggara berbagai event skala regional dan internasional,” katanya. Wabup menambahkan, pada peringatan perayaan Tahun Emas Sulut ini merupakan momentum yang tepat untuk memperbaharui tekad dan komitmen, untuk melangkah bersama dengan terobosan baru, dengan kerja keras, tuntas serta tulus. Sebelumnya pun, Bupati Bolmong mengucapkan terimakasi atas sinegritas semua pihak dalam penyellenggaraan pamerah di Kayuwatu Manado. “ini tanda kebersamaan pemerintah dan masyarakat Bolmong dalam rangka membangun bersama program provinsi,” ucapnya. (yede/adve)

2015) itu membutuhkan konsentrasi dan waktu yang banyak. Kedua pembahasan itu mengenai anggaran yang diperuntukkan bagi program daerah,” ujar Aly Majaan, pemuda Passi Bersatu. (yede)

Tak ... Dari Halaman 12

Heldi ... Dari Halaman 12

“Pemerintah berharap kepada para siswa agar tetap belajar, dan tidak terprovokasi dengan ulah para guru. Karena roling itu, bukan urusannya siswa, tapi urusannya pemerintah, “ terang Lasabuda. Sementara Asisten III Pemkab Boltim Ir Djainudin Mokoginta mengatakan,

Dalam kesaksiannya, Dwi juga menjawab beberapa pertanyaan majelis hakim bahwa kebun berisi ratusan pohon cengkih miliknya itu sedang dibangunkan pondok oleh pekerja yang dipinjamkan motor Honda Revo miliknya tersebut. Dwi juga mengungkapkan, motor yang dicuri itu merupakan satu dari beberapa motor miliknya. “Iya motor saya ada empat,” bebernya. Usai mendengarkan kesaksian, majelis hakim kemudian menunda persidangan dengan mengagendakan sidang lanjutan pekan depan. Sebelumnya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam surat dakwaan nomor REG.PERKARA.PDM-60/KBGU/

Epp.2/08/2014, mendakwa terdakwa Heldi dengan pasal 363 ayat (1) butir 4 KUHPidana atau kedua, pasal 362 jo pasal 55 ayat (1) KUHPidana, dengan ancaman hukuman paling lama tujuh tahun pidana penjara. Sekadar diketahui, aksi curanmor terdakwa Heldi ini dilakukan bersama rekannya RA alias Romi yang saat ini masuk daftar pencarian orang (DPO). Aksi untuk mengasak motor milik Dwi itu sudahdiniatkansebelumnyaoleh terdakwa. Hingganya, sesampai di pondok tempat motor itu diparkir, terdakwa langsung mematahkan kunci stir dan mencabut socket motor kemudian dihidupkan dan membawa kabur motor tersebut bersama rekannya.(yede)

memadamkan api dengan bergotong royong menggunakan timba, namun hal itui sia-sia. Untungnya pihak polres yang mengetahui kejadian tersebut langsung menurunkan mobil water canon untuk memadamkan api. Beruntung dua rumah masih bisa diselamatkan. Kasie Humas Polres Bolmong AKP Faisal Tamu

mengatakan, saat ini dugaan sementara akibt arus pendek listrik. Meski tak ada korban jiwa, polisi akan lakukan olah TJKP di lokasi kejadian. Dari pemiliki rumagh itu yakni, Noho Potabuga, Inel Potabuga,. Su Paputungan, Rubin Tunduk dan Samah Mamonto. “Korban jiwa tidak ada, kerugian materil hingga ratusan juta,” kata Tamu.(yede)

apa yang disampaikan oleh anak-anak siswa, akan dipertimbangkan. “Tentu mereka (siswa,red) melakukan aksi protes ini, menunjukan bahwa kepala sekolah yang sebelumnya, sangat disenangi. Sehingga itu, tuntutan ini, akan kami pertimbangkan lagi,” jelas Mokoginta.(efel)

SK ... Dari Halaman 12 Dia juga menambahkan bahwa selain menunggu surat dari gubernur, harus menunggu kepastian SK definitif Ketua Dewan kota (Dekot) Kotamobagu, “Surat keputusan gubernur turun tergantung ketua dewan yang sudah definitif,” terangnya. Lebih lanjut dia pun

berharap semoga ketua dewan definitif dapat segera di paripurnakan karena mengingat desakan kepentingan daerah Kota Kotamobagu, dan masyarakat “Sama-sama berharap, semoga saja dalam dekat ini secepatnya teralisasi,” tutur Abdullah.(yede)

5 rumah ... Dari Halaman 12 Kejadian yang terjadi sekitar pukul 10.00 wita itu, menimpah lima rumah warga. Tiga rumah ratah dengan tanah, sedangkan dua rumah hanya sebagian dilalap si jago karena masih sempat dipadamkan dengan dibantu mobil watercanon. Marta Paputungan (20) saksi mata menuturkan, saat itu dia melihat asap hitam berasal dari kabel listrik yang

berada di warung milik Arbi Potabuga. Selang beberapa menit kemudian api semakin membesar. “Saya langsung berteriak minta tolong karena api makin membesar,” cerita Marta. Kencangnya tiupan angin, membuat api cepat membesar dan merembet hingga ke rumah tetangga. Namun meski begitu, warga juga secara spontan


MINAESA

Walikota Tomohon hadiri perayaan HUT Emas Sulut

SEIRING bergulirnya waktu yang telah membawa Provinsi Sulawesi Utara, Selasa (23/9) kemarin, telah membawah pada umur 50 tahun sebagai Tahun Emas. Untuk memeriahkannya, dilaksanakan dengan beragam rangkaian kegiatan. Bahkan puncak acara peringatan HUT ke-50 dilaksanakan upacara di halaman Kantor Gubernur Sulut. Begitu juga dengan agenda utama dalam HUT Emas ini yaitu Rapat Paripurna Istimewa Deprov Sulut yang dilaksanakan di Grand Kawanua International City (GKIC) dimana turut dihadiri tamu dan undangan seperti para duta besar Negara sahabat, begitu juga dengan Bupati dan Walikota se-Sulut termasuk Walikota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak bersama Sekretaris Kota Tomohon DR Drs Arnold Poli SH MAP. Gubernur Sulut, DR SH Sarundajang mengatakan, semangat persaudaraan yang rukun dan damai di daerah ini telah menempa ketangguhan kita semua untuk menghadapi berbagai tantangan yang datang secara silih berganti, sehingga Sulut tetap tegak berdiri kokoh sebagai daerah otonom yang semakin dewasa dalam pemerintahan, bahkan terus mengukir karya dan prestasi dalam membangun daerah tercinta ini.

MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG RABU 24 SEPTEMBER 2014

TTP PNS Tomohon naik Poli: Ini harus dibarengi peningkatan kinerja

Baca: Walikota ( Halaman 14)

Pemkot Bitung gelar peringatan HUT Sulut dan PMI ke-69 LINGKUP Pemerintah Kota Bitung menggelar Apel Korpri dalam rangka memperingati HUT Ke-50 Provinsi Sulawesi Utara serta HUT ke-69 Palang Merah Indonesia (PMI) yang digelar dilapangan upacara Kantor Walikota Bitung pada Selasa (23/9) kemarin. Wakil Walikota Bitung M.J Lomban sebagai Irup Apel Korpri dalam sambutan mengatakan peringatan tahun emas nyiur melambai mengusung tema “dengan semangat Hut ke-50 Provinsi Sulut, Kita wujudkan masyarakat yang berbudaya, berdaya saing dan kesejahteraan menuju komunitas ekonomi asean 2015”. “Melalui tema ini saya mengajak kita semua untuk terus menopang Pemerintah Provinsi Sulut untuk mengoptimalkan semua potensi dalam Masterplan Percepatan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia, dimana penekanannya fokus pada peningkatan pendapatan yang menyentu pada kepentingan dan kebutuhan seluruh lapisan masyarakat,” katanya. Adapun peringatan HUT PMI ke-69 diharapkan generasi PMI mampu mempertahankan pelayanan yang optimal, profesional dan berkualitas dan dapat berpartsipasi aktif disetiap aksi kemanusiaan diantaranya penanganan bencana, donor darah serta pelestarian lingkungan. Baca: Pemkot ( Halaman 14)

14

GUBERNUR Sulut DR SH Sarundajang saat memberikan dokumen satu unit excavator kepada Bupati Minahasa Jantje Sajouw.(foto:ist)

UPACARA HUT SULUT

Pemkab Minahasa dihadiahi excavator To n d a n o — B u p a t i Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi (JWS) menerima bantuan alat berat berupa 1 (satu) unit Excavator dari Gubernur Sulawesi Utara Dr Sinyo Harry Sarundajang dalam Upacara memperingatan HUT ke50 Propinsi Sulawesi Utara, Selasa (23/9) kemarin, di Lapangan Kantor Gubernur Sulut. Kepada Bupati Jantje Wowiling Sajow, Gubernur SHS memberikan

bantuan Excavator Merk JCB Tipe 3CXSM 4T untuk digunakan dalam pemanfaatan kebutuhan operasional Pemkab Minahasa. Atas bantuan tersebut, Bupati JWS menyampaikan terima kasih banyak atas perhatian Gubernur SHS dan Pemerintah Propinsi Sulut kepada pemerintah dan rakyat Minahasa. “Alat berat ini akan dipakai oleh Pemerintah untuk membuka jalan-jalan baru yang semuanya untuk kesejahteraan rakyat

Minahasa” kata JWS. Untuk agenda selanjutnya, menurut Kabag Humas dan Protokol Agustivo Tumundo, dipastikan Bupati Jantje Wowiling Sajow dan Wakil Bupati Ivan Sarundajang menghadiri Rapat Paripurna Istimewa DPRD Sulut dalam HUT Emas Propinsi Sulut di GKIC Novotel, Kayuwatu Manado. Baca: Pemkab ( Halaman 14)

Tomohon—Pada tahun 2015 mendatang, Pemkot Tomohon akan menaikkan Tunjangan Tambahan Pendapatan (TTP) bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Kenaikan tunjangan ini tentunya harus dibarengi dengan kinerja para PNS agar semakin profesional. Hal itu dikatakan oleh Sekkot Tomohon, Dr Arnold Poli MAP. “PNS diharapkan semakin terpacu bekerja sekaligus meningkatkan kompetensi agar ptestasi-prestasi Pemkot Tomohon terutama opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) bisa terus dipertahankan,” katanya. Disisi lain, Poli menegaskan tujuan utama dari kenaikan TTP ini adalah sebuah bentuk penghargaan atas kinerja seluruh jajaran Pemkot Tomohon yang sukses meraih opini WTP untuk LHP tahun 2013 oleh BPK RI. “Kenaikan TTP ini juga untuk Linmas dan Kepala Lingkungan,” tukas Poli. Diketahui angka kenaikan TTP ini yang tertata di APBD 2015 yakni untuk pejabat Essalon II, sekelas Kepala SKPD mencapai Rp10 juta, Essalon III seperti Kepala Bagian menjadi Rp8 juta per bulan dan camat menjadi Rp7,5 juta per bulan. Sementara itu, Menurut Kepala Bagian Organisasi dan Tata Laksana (Ortal) Pemkot Tomohon, Ir Themry Lasut mengatakan, pihaknya akan melakukan penilaian terhadap kinerja PNS dijajaran Pemkot Tomohon dimana itu akan mengacu pada PP No 46

PEMEKARAN

Masyarakat masih berharap Langowan menjadi Kota Tondano—Belum adanya kepastian, Kota Langowan dijadikan salah satu Daerah Otonomi Baru (DOB) yang akan disahkan oleh DPR RI pada Kamis (25/9) besok, namun sejumlah masyarkat Langowan berharap agar RUU Pembentukan Kota Langowan, bisa setujuinya dalam pengesahan nanti. Ronny Monangin salah satu warga Kecamatan Langowan Barat menuturkan, bahwa pihaknya sudah sangat berharap, agar Kota Langowan bisa mendapatkan undangkan dalam rapat Paripurna yang akan dilakukan oleh DPR RI tersebut. “Harapan masyarakat Kota Langowan, untuk berpisah dengan Kabupaten Minahasa, memang sudah tidak bisa terbendung lagi. Jadi, kami berharap RUU DOB Kota Langowan, bisa segera disahkan pada tanggal 25 September lusa (Besok

red),” ujarnya. Dirinya juga berharap, perjuangan Pihak Panitia Pembentujkan Kota Langowan (P2KL) dan para pejuang Kota Langowan, yang saat ini sementara melakukan lobi-lobi di DPR RI dan Pemerintah Pusat, bisa membuahkan hasil yang maksimal. Sementara ditempat terpisah, salah satu pejuang Kota Langowan, Denny Tombeng, saat dihubunggi wartawan harian ini, menyatakan bahwa pihaknya bereusaha akan terus berjuang, agar RUU Kota Langowan, bisa terakomodir dalam rapat Paripurna Pembicaraan Tingkat II dan Pengambilan Keputusan terhadap RUU tentang Pembentukan Daerah DOB, yang dijadwalkan akan digelar Kamis 25 September besok. Baca: Masyarakat ( Halaman 14)

UCAP SYUKUR

Rarung bersukacita rayakan HUT bersamaan 50 tahun emas Sulut

tahun 2011 tentang Sistem Penilaian Kerja PNS dimana sistem ini sementara disosialisasikan. “Sesuai Surat Edaran Menteri PANRB Nomor 02 Tahun 2013 tertanggal 15 Februari 2013 tentang sistem baru penilaian prestasi kerja PNS, itu berlaku serentak mulai 1 Januari 2014. Dengan demikian, diberlakukanlah sistem penilaian Kinerja ini agar supaya memacu kinerja

PNS,” katanya. Dalam surat edaran itu, Lasut menyebutkan, penilaian prestasi kerja PNS untuk mewujudkan pegawai yang profesional dalam mendukung percepatan pelaksanaan reformasi birokrasi. Karena itu, setiap PNS harus memiliki rencana dan target kerja setiap tahunnya, sesuai bidang tugasnya berdasar ketentuan tersebut.(gebe/rr)

RUU PILKADA

Singal: Enak dipilih dewan, tapi demokrasi mundur Airmadidi—Rumusan Undang-Undang (RUU) Pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang tengah digodok, ditanggapi Bupati Minut Drs Sompie Singal MBA. Menurut Singal, RUU Pilkada yang sementara digodok tentunya masih menunggu hasil final. Tapi kalau menurut pandangan saya, jika dipilih dewan nantinya tentu itu baik tapi tetap ada yang patut diperhatikan. “Enak jika dipilih dewan, tapi yang patut diperhatikan disini

secara tidak langsung demokrasi kita mundur,” tutur Singal, Selasa (23/9) kemarin. Ditambahkan Singal, kemunduran demokrasi yang dimaksud itu sudah pernah terjadi. “Tidak ada masalah jika dipilih dewan maupun rakyat, masingmasing ada kekurangan dan kelebihannya. Intinya, regulasi yang ada sekarang itu yang harus diperbaiki, agar tidak ada kejadian kekurangan seperti yang terjadi kekurangan seperti lalu-lalu,” terang Singal.(eres/rr)

PERUSAK KANTOR CAMAT

Sumendap minta aparat hukum bertindak tegas Ratahan—Bupati Mitra James Sumendap SH, meminta aparat hukum dalam hal ini aparat kepolisiaan untuk menangkap dan menindak tegas oknum-oknum perusak Kantor Camat Ratatotok, Sabtu (20/9) akhir pekan lalu. Sumendap mengaku kaget dengan kejadian di Ratatotok, dan meminta agar masyarakat lebih khususnya para penambnag jangan bertindak anarkis, dengan merusak seperti kejadian lalu. “Ini masalah hukum dan tidak ada lagi hubungan dengan pemerintah. Untuk itu, apapun alasannya, Saya minta aparat Kepolisian yang berwewenang untuk

menangkap para oknum perusak,” tegas Sumendap, saat dikonfirmasi wartawan, usai rapat bersama jajarannya, belum lama ini. Lebih lanjut, Sumendap meminta pertanggungjawaban dari oknumoknum terkait pengrusakan Kantor Camat Ratatotok. Karena hal itu tidak bisa dibiarkan saja. “Harus diperbaiki dan dipertanggungjawabkan oleh oknum perusak, ini tidak bisa dibiarkan saja begitu,” tandasnya, sembari meminta agar masyarakat Ratatotok untuk dapat menjaga keamanan bersama, jangan terprovokasi melakukan aksi anarkis.(esel)

KEBERSIHAN

TPI Aertembaga sangat jorok Bitung—Ironis memang. Di saat Pemkot Bitung telah 9 kali berturut-turut menerima adipura, rupanya masih ada kawasan yang kebersihan lingkungannya sangat memprihatinkan. Buktinya, seperti yang terlihat di Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) yakni tambatan kapal Pun Boat di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Aertembaga, di pantai tersebut berserakan kotoran manusia yang diduga di lakukan oleh para nelayan di kapal pancing tuna yang sebagain besar adalah orang-orang dari Filipina. Dari pantauan wartawan, ratusan ABK tersebut tinggal dan mandi cuci kakus diatas kapal karena di kompleks tambatan kapal

tidak tersedia WC umum sehingga, para ABK leluasa membuang hajat dari atas kapal. Tak hanya wartawan yang menemukan hal tersebut, namun Kadis Kebersihan Kota Bitung Meryanti Dumbela ketika melakukan bersih-bersih pantai di Selat Lembeh juga menemui hal yang sama. “Kami akan menyurati dan meminta petugas PPS A e r t e m b a g a memperhatikan kebiasaan para ABK agar jangan membuang hajat di pantai,” katanya. Apalagi menurutnya kotoran manusia yang terapung sangat berpengaruh apalagi sangat berdekatan dengan tempat pelelangan ikan.(wepe/rr)

POLITIK ACARA sederhana namun penuh sukacita, saat Sisca Rarung merayakan HUT ke-48, ditemani suami tercinta.(foto: boyz/sk)

Airmadidi—Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke48 Sisca Rarung yang merupakan salah satu pegawai Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu (KPPT), isteri tercinta Kepala bagian (Kabag) Perlengkapan Minut Drs Jan Sinaulan, membawa arti tersendiri bagi Sisca Rarung. Dimana pada saat usianya genap 48, bertepatan dengan usia

emas HUT ke-50 Sulawesi Utara (Sulut) yang dilaksanakan, Selasa (23/9) kemarin. Tentu apa yang dirasakan, adik kandung Camat Kalawat Tineke Rarung ini penuh dengan sukacita. “Hari ini (Selasa,red) penuh sukacita yang saya rasakan bersama dengan keluarga. Baca: Rarung ( Halaman 14)

Hanura Minahasa belum bergabung dengan fraksi lain Tondano—Salah satu partai yang berhasil mengusung perwakilannya satu-satunya duduk sebagai anggota DPRD Minahasa periode 20142019 yakni Partai Hanura. Meskipun hanya satu orang yang berhasil masuk dalam bursa anggota legislatif di Gedung Manguni, namun dipastikan

akan membawa suara rakyat. Hanya saja, hingga saat ini Partai Hanura belum menyatakan untuk bergabung dengan fraksi manapun. Hal ini dibenarkan Sekertaris DPC Partai Hanura Minahasa, Veron Tumangkeng, Selasa (23/9) kemarin. Baca: Hanura ( Halaman 14)


MINAESA 15 14 Singal rombak kabinet MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG RABU 24 SEPTEMBER 2014

Rarung ... Dari Halaman 13

Berkat kasih melimpah Tuhan yang selama ini memberi nafas kehidupan dan berkat, serta kesehatan yang melimpah dan tiada hentinya, dan terus selalu menjaga hingga sampai sekarang ini genap 48, bersamaan dengan HUT ke-50 tahun Sulut,” ucap Sisca Rarung saat mengadakan acara sederhana merayakan hari jadinya. Ditambahkan Sisca Rarung, dihari bahagia yang dirasakan, merupakan kuasa Tuhan yang paling terindah dalam kehidupan yang dirasakan. “Dari sejak aku tidak sanggup berbuat apa-apa hingga sampai hari ini, Tuhan masih memberi saya dan keluarga bisa tetap menikmati hidup dengan semua kemudahan yang telah Dia berikan, baik itu kebahagiaan dan kehangatan yang menyatukan keluarga Sinaulan-Rarung,” tutur Sisca Rarung, dengan mata berkaca-kaca penuh haru.(eres/brik-s)

Lumingkewas langsung didefinitifkan

Hanura ... Dari Halaman 13 Menurut Veron pihaknya hingga kini belum nyatakan sikap untuk bergabung dengan fraksi manapun di Dewan Perwakilan Rakyat Daaerah (DPRD) Minahasa. “Sampai hari Hanura Minahasa belum menyatakan sikap bergabung dengan fraksi manapun di DPRD Minahasa. Dan untuk penetuan fraksi di DPRD Minahasa adalah hak DPC bukan anggota Dewan yang menentukan,” ungkapnya. Bahkan dijelaskannya, sesuai amanat DPP Hanura, harus lebih memperhatikan Kualisi Nasional, namun tidak harus dengan partai lain. “Jadi untuk penentuan fraksi di DPRD Minahasa tergantung kondisi yang ada, Hanura jugakan partai besar yang bisa menentukan sikap harus kemana dirinya akan berkoalisi,” jelas Veron. Ditempat terpisah, Anggota DPRD Minahasa dari Partai Hanura, Benny Mambu ketika dikonfirmasi mengatakan, untuk penentuan masuk ke fraksi mana di DPRD Minahasa tentu saja harus melibatkan dirinya sebagai anggota DPRD Minahasa. “Meskipun itu hanya sebatas memberikan masukan, namun hingga kini belum ada komunikasi terkait hal tersebut,” tutur Mambu. lanjutnya, dirinya sebagai anggota DPRD Minahasa dari Partai Hanura tentu saja mengikuti aturan DPD dan DPP. “Intinya pribadinya akan ikut Koalisi gotong royong, Karena hingga saat ini yang bertahan dengan salah satu partai pemenang yakni PDIP hanyalah Hanura. Kalaupun dirinya menyatakan untuk koalisi dengan PDIP itu berdasarkan hubungan baik antar partai yang sudah membangun koa;isi pemilihan presiden lalu. kalaupun jika harus pindah harus ada aturan baru. DPC itu hanya memberikan masukan bukan menentukan. Apabila menemukan jalan buntu harus naik satu tingkat ke DPD,” jelas Mambu sembari menambahkan sesuai aturan partai dirinya tentu akan menjalankan amanat tersebut.(erbe/rr)

Pemkot ... Dari Halaman 13 Apel Korpri saat ini juga diadakan peneyerahan piagam penghargaan dan bantuan dana bagi anggota Korpri Jajaran Pemkot Bitung bagi yang pensiun, Pensiunan Janda dan Duda dan pindah tugas ke daerah lain serta pendonor darah terbanyak, yang diberikan langsung Wawali M.J Lomban didampingi Wakil Ketua TP-PKK Ny Khouni Lomban-Rawung serta Assiten I Fabian Kaloh, SIP, MSI dan Sekretaris Korpri Yohan Kuhu, SE.(wepe/rr)

Walikota ... Dari Halaman 13 Walikota Tomohon, Jimmy F Eman SE Ak yang mengikuti seluruh rangkaian kegiatan ikut mempersembahkan prestasi yang mengharumkan Kota Tomohon melalui juara I Lomba PBB dan Juara I lomba Pegawai Negeri Sipil (PNS) teladan dan merupakan salah satu kota yang meraih prestasi dalam pengelolaan keuangan dan asset atas penghargaan opini WTP dari BPK RI untuk pertama kali sejak Tomohon terbentuk. “Prestasi-prestasi yang berhasil diraih Kota Tomohon ini turut mendongkrak torehan emas Sulawesi Utara di tingkat Nasional dan selaras dengan komitmen Gubernur Sulut yaitu membanguan tanpa korupsi,” kata Eman yang turut memuji Gubernur yang merupakan pemimpin bertangan dingin dan telah berkontribusi dalam pembangunan dan kesejahteraan. Dalam kegiatan ini turut dihadiri beberapa gubernur, jajaran pejabat Provinsi, tokoh-tokoh masyarakat seluruh pimpinan dan anggota Deprov Sulut serta para tamu dan undangan lainnya.(gebe/ rr)

BUPATI Minut Sompie Singal, saat melantik eselon III dan IV, serta pendefinitifan Plt Sekwan Minut Theodorus Lumingkewas.(foto: boyz/sk)

PENGHARGAAN

Dishub Minut kantongi Wahana Tata Nugraha

SEKKAB Minut JA Rumambi, saat menerima penghargaan dari Kadishub Minut Benny Mengko berupa plakat Wahana Tata Nugraha yang berhasil diraih Dishub Minut belum lama ini.(foto: boyz/sk)

Airmadidi—Disela-sela pelaksanaan upacara Hari Ulang Tahun (HUT) emas ke-50 Sulut di Pemkab Minut, yang dipimpin

Sekkab Minut Drs JA Rumambi. Dinas Perhubungan (Dishub) Minut menyerahkan penghargaan Wahana Tata

Nugraha (WTN) yang pertama kali berhasil dikantongi di tahun 2014, kepada Sekkab Minut. Dikatakan Kepala Dishub Drs Benny Mengko, Selasa (23/9) kemarin, penyerahan penghargaan WTN diberikan langsung Menteri Perhubungan EE Mangindaan di Jakarta. “Ini pertama kalinya kita meraih penghargaan WTN. Minut lulus meraih kategori terbaik dalam pengaturan lalulintas,” tutur Mengko. Selain Minut, ada beberapa daerah yang di Sulut mendapat penghargaan, seperti Manado, Minsel, Sangihe, dan Bitung. “Untuk Minut dalam penerimaan tersebut, mendapat langsung plakat dan piagam. Sedangkan daerah lainnya hanya mendapatkan piagam,” terang Mengko. Ditambahkan Mengko, memang masih ada Pekerjaan Rumah (PR) yang akan dibenahi dan

Airmadidi—Genderang rolling pejabat terus ditabuh oleh Bupati Minut Sompie Singal MBA. Setelah sebelumnya merombak sebanyak 35 eselon III dan IV pekan lalu, kembali Singal, Selasa (23/ 9) kemarin, kembali merombak 35 kabinet eselon III dan IV, dan mendefinitifkan salah satu pejabat eselon II. Untuk eselon II yang jabatannya didefinitifkan yakni Sekertaris dewan (Sekwan) Drs Theodorus Lumingkewas yang sebelumnya menjabat Pelaksana tugas (PLT). Diketahui, masih ada beberapa pejabat esolon II dan III yang sampai saat ini mengantongi status Plt. “Bertahap tentunya kita lakukan pendefinitifan untuk pejabat Plt. Saat ini,

diselesaikan. Sehingga kedepannya, Kabupaten Minut bisa mendapat kembali piala atau penghargaan selanjutnya. “Dari penilaian juga, pihak pemeriksa melihat jika Kabupaten Minut mampu memenuhi kategori penataan lalulintas, dan angkutan jalan. Mereka dengan jelas melihat langsung, pengaturan yang dilakukan Dishub Minut, termasuk salah satunya kendaraan tetap pengangkut orang. Penilaian yang diberikan pemerintah pusat, sama dengan adipura. Jika sudah lima kalai meraih penghargaan ini, maka akan diberikan piala kencana. Kita optimis bisa meraih itu, dengan melakukan berbagai pembenahan kedepan,” tutup Mengko, diiyakan Sekertaris Dishub Max Wurara.(eres/rr)

INDISIPLINER

Oknum kabag di Diknas Mitra bakal disanksi tegas Ratahan—Oknum Kabag di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Dikpora) Mitra berinisial CB, bakal menerima sanksi tegas. Pasalnya, oknum tersebut telah melakukan kesepakatan diluar sepengetahuan pimpinannya yakni Kepala Dinas. Hal ini terungkap, usai rapat evaluasi yang dilakukan Bupati Mitra

James Sumendap SH, bersama jajarannya belum lama ini. Sumendap sendiri, sempat dibuat marah dengan apa yang dilakukan oknum tersebut. Saat dikonfirmasi kepadanya, Sumendap meminta hal ini ditanyakan langsung ke Seretaris daerah Kabupaten (Sekkab) Mitra Ir BA Tinungki MEng. Tinungki akan hal ini,

kepada wartawan, terkesan menyimpan masalah yang dilakukan oknum Kabag berinisial CB tersebut. “Jadi kabag itu, melakukan MoU tanpa sepengetahuan kepala dinas, dan nantinya kami akan memanggil untuk dimintai keterangan, serta akan dilakukan pembinaan,” katanya, tanpa menjelaskan lebih rinci, permasalahannya.

Sementara itu, ketika ditanyakan apakah oknum kabag tersebut akan dinonjobkan? menurut Tinungki, pihaknya masih akan memanggil dan memintai keterangan saja. “Sanksinya adalah pembinaan, jadi belum akan dinonjobkan, dan kita lihat saja nanti,” ujarnya.(esel/rr)

bagian Lumingkewas dan berikutnya menyusul,” tutur Singal. Ditambahkan Bupati Minut Drs Sompie Singal, pelantikan atau rolling jabatan, merupakan hal yang lumrah. Karena ini merupakan salah satu cara untuk lebih mengembangkan setiap pegawai yang dilantik, terutama dari segi kemampuan, keterampilan, dan pengetahuannya. “Mutasi ini merupakan salah satu langkah mundur untuk maju. Artinya jika mundur hanya selangkah, tapi saat maju sedikitnya sepuluh langka. Bahkan, jika dapat seratus langkah itu akan lebih baik lagi,” terang Singal. Sementara itu, Kepala Badan Pertimbangan Jabatan dan Pangkat (Baperjakat) Drs JA

Rumambi menambahkan, pada dasarnya mutasi atau rolling juga merupakan fungsi dalam pengembangan pegawai. “Selain meningkatkan produktifitas pegawai itu tersebut, ini juga untuk m e n c i p t a k a n keseimbangan sekaligus memperluas dan menambah pengetahuan pegawai tersebut, sekaligus menghilangkan rasa jenuh,” tandas Rumambi. Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Minut Drs Aldrin Posumah MSi menuturkan, jika perombakan kabinet SBY akan terus berjalan. “Tunggu saja putaran berikutnya, pokoknya rolling ini akan terus bergulir,” tutup Posumah.(eres/rr)

SOSOK

Jimmy Rimba Rogi memilih berkebun dan beternak

IMBA bersama wartawan Swara Kita. Tompaso—Siapa yang tak kenal dengan sosok yang satu ini, yakni Jimmy Rimba Rogi (Jimbaro) mantan Walikota Manado, yang kini telah menghirup udara segar, bebas dari Lembaga Pemasyarakatan (LP) Suka Miskin Jabar, setelah mendekam selama 5 tahun 8 bulan 10 hari. PanglimaBeringinini,saatditemui di di Belantara Stable Tompaso Minahasa, Senin (22/9) malam lalu, menyatakan dirinya belum ingin memikirkan hal-hal yang berbau politik. Bahkan dengan tegas Imba—sapaan akrab Rogi, mengatakan dirinya memilih untuk berkebun dan berternak. “Jangan dulu tanya soal-soal politik, saya belum mau mendengar itu lagi, saya lebih baik mengurusi kebun dan berternak,” tegasnya, kepada wartawan. Kharisma Imba sejatinya layak Panglima besar masih nampak, bahkan dengan rambut dan panjang yang dibiarkan memutih, Imba terlihat lebih fresh. Dan tak nampak

ada beban didirinya, usai menjalani waktu demi waktu yang sulit di penjara. Panglima Beringin ini, juga menyatakan telah melupakan semua yang terjadi padanya. “Saya sudah melupakan yang lalu-lalu, yang lalu biarlah berlalu. Saya mau hidup baru, seperti lahir baru, dan saya tak menyimpan marah terhadap siapa pun,” tegasnya, sembari tersenyum. Ketika ditanyakan kembali soal sikapnya nanti di pesta demokrasi yang akan datang, yakni Pilgub Sulut dan Piwako Manado, Imba menegaskan belum mau memikirkan soal itu, dan hanya menjadi penonton saja bukan pelakon. Namun ada yang menarik disampaikannya disela-sela perbincangan yang sampai larut malam itu. Imba mengatakan ibarat seekor singa, dirinya masih punya kuku dan gigi taring yang tajam, bagaikan rajawali sedang berganti bulu, jika diganggu masih bisa mengigit.(esel/rr)

Pemkab ... Dari Halaman 13 Masyarakat ... Dari Halaman 13 “Saat ini kami sedang melakukan lobi-lobi di Kemendagri. Memang, dari pembicaraan kami dengan

pihak Kemendagri, kecil harapan Kota Langowan, untuk masuk dalam paripurna Kamis mendatang. Karena, yang menjadi prioritas adalah daerahdaerah konflik serta daerah perbatasan, sementara Langowan sendiri tidak masuk dalam kriteria tersebut,” ungkap Tombeng. Lanjut dikatakan Tombeng juga pihaknya tetap berharap agar masyarakat Langowan, bisa bersabar sampai menunggu keputusan pasti dari Pemerintah dan DPR RI.

D/A: JLN. WINANGUN TELP. 081244450722 081340443280

PEMBERITAHUN Ditujukan kepada semua pelanggan PLN bahwa sejak tanggal 1 September 2014 telah dilakukan penertiban bagi pelanggan yang menunggak pembayaran rekening listrik 3 (tiga) bulan ketas, untuk itu kami menghimbau : "SEGERALAH BAYAR TUNGGAKAN REKENING LISTRIK ANDA" Jangan sampai kena pemutusan aliran listrik dirumah anda karena bagi pelanggan yang terkena pemutusan karena menunggak pembayarannya, maka penyambungan kembali akan dilaksanakan paling cepat 6 (Enam) hari setelah pelanggan menyelesaikan tunggakan rekening listriknya.

“Kalaupun, Kota Langowan, belum masuk dalam rapat paripurna hari kamis mendatang, dipastikan awal bulan Oktober mendatang, di rapat paripurna pertama anggota DPR RI yang baru, RUU DOB Kota Langowan, akan segera disahkan,” terangya. Dari informasi yang dirangkum wartawan koran ini, dari 65 RUU DOB yang telah dibahas oleh DPR RI, hanya sekitar 18 hingga 21 RUU DOB, yang akan disahkan oleh DPR RI.(erbe/rr)

KEZYA SHOW ROOM

NO. NAMA KENDARAAN

WARNA

1. JAZZ S 2. XENIA X1 3. PANTHER PICK UP 4. HONDA CIVIC 5. HONDA CITY 6. HONDA CRV MATIC 7. YARIS 8. TERIOS ELEGANT 9. XENIA 1.0 FAM 10. TERIOS TX ELEGANT 11. RUSH G 12. HONDA CRV 13. FORTUNER 14. KIJANG LXS 15. KIJANG SUPER 16. LUXIO 17. DUMP TRUCK CENTER 18. NISSAN X TRAIL 19. DUMP TRUCK ISUZU 20 DUMP TRUCK ISUZU 21. JIMMY KATANA 22. KUDA SP EXCEEP 23. ERTIGA 24. LIVINA

HITAM HITAM HITAM SILVER BIRU COKLAT MOCA MERAH MERAH MARON HITAM SILVER ABU-ABU ABU-ABU GOLD HITAM KUNING SILVER PUTIH PUTIH MERAH HIJAU UNGU HITAM

TAHUN

DP.JUTA

ANGSURAN 3TAHUN

2011 2011 2007 2006 2004 2007 2008 2007 2010 2007 2013 2007 2008 2000 1996 2009 2009 2007 2012 2013 2000 2000 2013 2009

55JT 25JT 20JT 50JT 20JT 65JT 25JT 25JT 20JT 20JT 60JT 75JT 85JT 20JT 35JT 25JT 50JT 55JT 55JT 75JT 25JT 20JT 45JT 20JT

4,8 4,1 3,6 5,2 3,3 6,5 3,6 3,5 3,3 4,1 5,5 6,9 2,8 CASH 2,9 5,9 4,1 4,1 6,8 1,9 1,8 4,6 3,5

Gubernur Sulut Dr SH Sarundajang selaku Pembina Upacara juga dihadiri Wakil Gubernur Dr Djouhari Kansil MPd, Ketua DPRD Sulut sementara Drs Steven Kandouw dan para Anggota DPRD

lainnya, jajaran Forkopimda Sulut, para Duta Besar beberapa negara sahabat, Ketua TP PKK Sulut Ny Deetje Sarundajang-L Tambuwun, para pejabat Pemprov, beberapa Bupati dan Walikota se-Sulut dan

undangan lainnya ditandai pula dengan penandatangan prasasti, pemberian penghargaan kepada yang berprestasi dan menyaksikan bersama atraksi terjun payung dan demontrasi pesawat tempur sukoi.(erbe/rr)


RABU 24 SEPTEMBER 2014

KEGIATAN Rindengan Wakili Bupati buka Festival Maengket PEMKAB Minsel melalui panitia pelaksana, sejak Selasa (23/9) kemarin menggelar Festival Maengket tingkat Kabupaten Minsel, di Aula Waleta Kompleks perkantoran Bupati Minsel. Sekab Minsel Drs Danny Rindengan Msi dipercaya mengantikan Bupati Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE untuk membuka kegiatan tersebut. Rindengan sapaan akrab Sekab Minsel saat membacakan sambutan Bupati, kembali berharap agar dengan digelarnya kegiatan Festival Maengket, dapat menjadi ajang untuk menambah daya tarik wisatawan baik local maupun manca Negara yang berkunjung dan berinfestasi di Kabupaten Minsel. “Tarian Maengket adalah salah satu budaya peninggalan nenek moyang suku Minahasa. Dan kita dituntut untuk terus melihara dan melestarikannya. Sebab dengan kita mengelar kegiatan budaya seperti ini, akan sangat membantu dalam kita mempromosikan obyek wisata dan kebudayaan yang dimiliki, sehingga makin dikenal diantero jagad raya dan akan banyak turis maupun infestor yang akan berkunjung dan berinfestasi di Kabupaten Minsel,” jelas Rindengan. Ditambahkan Bupati, dengan digelarnya Festival Maengket, diharapkan juga dapat menumbuhkan rasa nasionalisme dan kecintaan para generasi muda, terhadap budaya yang sudah dibangun dan diciptakan oleh para leluhur dalam menunjukan jati diri sebagai masyarakat Minahasa. “Sebagai masyarakat Minahasa, kita jangan kehilangan jadi diri. Oleh sebab itu, dengan adanya kegiatan ini, diyakini akan membatu para generasi penerus kita untuk lebih mengenal dan mencintai budaya dan adat yang diwariskan oleh para leluhur kita,” harapnya. (try28)

Tetty awasi penyaluran dana sertifikasi guru Pekan ini mulai salurkan triwulan II, Guru diminta lapor jika ada Pungli Amurang–Bupati Minsel Christiany Tetty Paruntu SE meminta kepada seluruh guru yang akan menerima tunjangan sertivikasi, untuk dapat bekerja sama guna memberantas adanya dugaan pungutan liar (Pungli) pada penyaluran tunjangan sertifikasi triwulan II. Menyusul, menurut Tetty sapaan akrab Bupati Minsel ini, pekan ini Pemkab bakal segera menyalurkan hak para guru yakni bulanApril, Mei dan Juni 2014. Dikatakan Tetty, bahwa sehubungan dengan akan dibayarkannya tunjangan tersebut dirinya meminta agar guru laporkan jika ada Pungli yang dilakukan oknum yang tidak bertanggungjawab, meski itu dari Dikpora maupun Kecamatan. “Saya akan pantau langsung

penyaluran tersebut dan jika ada Pungli dari oknum-oknum tertentu siap-siap mendapat tindakan tegas,” ujarnya Selasa (23/9) kemarin. Tidak ada potongan dalam bentuk apapun saat menerima tunjangan sertifikasi, karena itu merupakan hak guru. “Pungutan liar kepada guru itu dosa, dan sangat bertantangan dengan saya. Jadi kalau ada yang coba-coba lakukan Pungli pasti akan saya berikan sangsi tegas bahkan berat,”tegas istri tercinta Anggota Deprov Sulut Kristovorus Deky Palinggi SE ini. Sementara itu, terkait dengan penyaluran, Kadis Pendidikan PemudadanOlahraga(Dikpora) Minsel Hendrie Lumapouw SH didampingi Kabid Dikdas dan Dikmen kepada sejumlah

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

wartawan mengatakan, dana pembayaran tunjangan sertifikasi Rp23 miliar untuk membayar sekitar 2 ribuan guru sertifikasi yang ada di Minsel. “Pembayaran sertifikasi guru triwulan dua akan segera direalisasikan dalan waktu dekat ini,” ujarnya. Ditambahkan, pihaknya sendiri sudah melakukan proses pembayaran dan mengajukan usulan permintaan dana sertifikasi guru triwulan dua ke Dinas Pengelola Keuangan Pendapatan dan Aset (DPKPA). Dan setelah permintaan diproses, dana tersebut akan dicairkan ke masing-masing guru sertifikasi. Proses pencairan sendiri langsung ditransfer kerekening masing-masing guru sertifikasi. “Untuk berkas pengajuan

sudah dilakukan ke dinas keuangan dan saat ini masih dalam proses. Yang jelas tak lama lagi akan kami salurkan kepada guru yang ada di Minsel,” ungkap Lumapow. Untuk diketahui, Guru sertifikasi di Kabupaten Minsel ada sekitar 2.059 terdiri dari guru TK sumber dana DAU 79 orang, TK sumber dana Dekon 13 orang. Guru sekolah dasar (SD) sumber dana DAU 665 orang, SD dana Dekon 47 orang. SMP dana DAU 481 orang, SMP dana Dekon 29 orang, sementara guru SMA dana DAU 195 orang dan guru SMA dana Dekon 4 orang. MInsel pada 2013 ketambahan 349 guru sertifikasi.(esem)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.