Swara kita 27 agustus 2015

Page 1

JAMINAN HARI TUA

Presiden mencabut pasal pencairan dana usia 56 Harga: Rp.2000,Luar Kota + Ongkos Kirim

terbit 16 halaman

Jakarta—Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 60 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 46 2015 Baca: Bola ( Tahun Halaman 8 ) tentang Penyelenggaraan Pro-

gram Jaminan Hari Tua (JHT). Dalam PP yang diteken 12 Agustus 2015 tersebut, Jokowi menghapus ketentuan pembayaran manfaat JHT pada usia minimal 56 tahun. Berdasarkan salinan aturan yang diterima CNN Indonesia,

Jokowi hanya mengubah ketentuan Pasal 26 tentang pembayaran manfaat JHT menjadi tiga saja yaitu: a. Peserta mencapai usia pensiun; b. Peserta mengalami cacat tetap; dan c. Peserta meninggal dunia. Baca: Presiden ( Halaman 2 )

KAMIS 27 AGUSTUS 2015 NOMOR 2848 TAHUN IX

NASIONAL China terus perangi separatisme di Tibet CHINA akan terus melawan separatisme di wilayah Tibet yang bergolak, kata Presiden China Xi Jinping. Ia juga menegaskan bahwa China tidak akan menerima usulan otonomi dari pemimpin spriritual Tibet di pengasingan, Dalai Lama. XI Jinping. Tahun ini menandai 50 tahun sejak China mengokupasi Tibet dan mendeklarasikan wilayah otonomi itu berada di bawah kekuasaan China. Tahun ini juga adalah ulang tahun ke-80 Dalai Lama, yang telah melarikan diri ke India sejak pemberontakan yang gagal pada 1959. Pada konferensi soal kepemimpinan Tibet yang berlangsung selama dua hari pekan ini—kali ini adalah yang keenam—Xi mengulangi posisi pemerintah China untuk kemerdekaan Tibet. Ia mengatakan akan melawan gerakan antiseparatisme. “Kita harus melawan kegiatan separatis oleh kelompok Dalai,” kata Xi, dikutip dari media pemerintah, Selasa (25/8) lalu. Dalai Lama membantah bahwa ia ingin kemerdekaan. Ia mengatakan hanya menginginkan otonomi seutuhnya untuk Tibet, yang dia sebut Jalan Tengah, namun dan dianggap Beijing sebagai dalih untuk memerdekakan diri. “Yang disebut ‘Jalan Tengah’ pada dasarnya merupakan tuntutan politik pemecah-belah,” kata departemen yang mengadakan pembicaraan dengan utusan Dalai Lama. Para aktivis mengatakan China mencoba untuk membasmi kebebasan beragama dan budaya Tibet. China membantah hal itu, dab justru mengklaim telah mengakhiri perbudakan dan membawa pembangunan ke daerah terbelakang Tibet. Baca: China ( Halaman 2 )

SELEBRITI

NAMPAK simulasi penanganan konflik dalam gelar pasukan yang diperagakan personil Polri, dalam apel gelar pasukan Ops Mantap Praja Samrat 2015, Rabu (26/8) kemarin, di Lapangan Mega Mas Manado, mampu membubarkan dan mengamankan massa yang bertindak anarkis. Kendaraan dan peralatan anti huru-hara dari Sabhara dan Brimob pun diterjunkan dalam pengamanan ini. Pasukan yang akan mengamankan jalannya Pilkada di Sulut berjumlah 7919 personil gabungan.(foto: farry/sk)

Kawasan Mega Mas ricuh, ratusan massa tolak Pilkada Ops Mantap Praja Samrat 2015 digelar, 7919 personil Polri & TNI diterjunkan Manado—Situasi di kawasan Mega Mas, Rabu (26/8) kemarin pagi, tegang. Pasalnya, di lokasi tersebut terjadi unjuk rasa besarbesaran oleh masa salah satu pendukung pasangan Calon Kepala Daerah yang menolak pelaksanaan Pilkada di Sulut. Mirisnya lagi, dalam aksi itu masa mulai bertindak anarkis hingga aparat kepolisian harus mengambil tindakan tegas. Tak heran, ratusan personil gabungan TNI dan Polri terjun ke lapangan untuk mengamankan situasi tersebut. Kendaraan operasional hingga peralatan penanganan huru-hara pun diturunkan untuk membubarkan

massa. Tak hanya itu, di tengah bentrokan terjadi, tiba-tiba bom meledak dibeberapa titik di sekitar lapangan Mega Mas. Sontak saja, warga sekitar kocar-kacir meninggalkan lokasi pusat perbelanjaan tersebut. Meski demikian, aksi itu merupakan simulasi pengamanan Pemilukada serentak yang akan dilaksanakan 9 Desember 2015 mendatang. Kegiatan yang dimulai sekitar pukul 09.30 Wita, dinamakan Gelar Pasukan Ops Mantap Praja Samrat 2015, tidak hanya melibatkan anggota Polri saja, namun bekerjasama dengan TNI dan Sat Pol PP. WAGUB Sulut Djouhari Kansil didampingi Komanda Upacara Kombes Pol Anis V Brughman, saat memeriksa kesiapan personil pengamanan Pilkada 2015, dalam apel gelar pasukan, kemarin.(foto: farry/sk)

KEPUTUSAN KPU

MASALAH PILKADA

Bawaslu ”sekap” Komisioner KPU Sulut selama tiga jam

ARIANA GRANDE

Goyang Kemayoran SUDAH hampir satu jam Ariana Grande tampil di atas panggung JIEXPO dalam rangkaian The Honeymoon Tour yang berlangsung, Rabu (26/8) kemarin. Sebelumnya, The Honeymoon Tour juga sempat menyambangi Jepang dan Filipina. Setelah lagu Bang Bang, Ariana tidak lupa membawakan lagu One Last Time yang terdapat dalam album keduanya yang bertajuk My Everything (2014). David Guetta ialah salah satu musisi yang turut serta dalam pembuatan lagu berjenis electronic dance music tersebut. Video musiknya disutradarai oleh Max Landis (sutradara film The Chronicle) dan telah tayang di situs Youtube. Baca: Goyang ( Halaman 2 )

POJOK Orang bijak adalah dia yang hari ini mengerjakan apa yang orang bodoh akan kerjakan tiga hari kemudian. (Abdullah Ibnu Mubarak)

Manado—Buntut tidak terima hasil keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulut, Elly Engelbert Lasut (E2L), lapor ke Bawaslu Sulut. Akibatnya Bawaslu Sulut langsung gerak cepat menundak lanjuti laporan tersebut. Ini dibuktikan, Bawaslu yang dipimpin langsung oleh Ketua Herwyn Malonda telah melakukan pemeriksaan terhadap tim komisioner KPU Sulut, Rabu (26/8) kemarin. Tak kurang dari 3 jam mulai pukul 15.15 Wita sampai 18.20 Wita, Bawaslu melakukan pemeriksaan secara tertutup terhadap 4 Komisoner KPU masing-masing Ketua KPU Sulut Yessi Momongan, Ardiles Mewoh, Vivi George dan Sukifli Golonggom mines Fahrudin berhalangan hadir.

Baca: Kawasan ( Halaman 2 )

Dijelaskan Ketua Bawaslu Sulut Herwyn Malonda secara subtansi mereka tidak bisa menjelaskan hasil klarifikasi Bawaslu terkait laporan Elly Lasut bersama timnya. Dan

sesuai dengan kodeetik pihaknya pun tidak bisa mempublis dari hasil pemeriksaan tersebut. Baca: Bawaslu ( Halaman 2 )

Jokowi siap berkonsultasi dengan Lembaga Tinggi Jakarta—Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan kembali melakukan konsultasi dengan lembaga-lembaga tinggi negara untuk mengambil jalan keluar

permasalahan masih adanya daerah yang dinyatakan akan ditunda pelaksanaan pilkadanya karena hanya memiliki calon tunggal. Baca: Jokowi ( Halaman 2 )

PEMEKARAN

Bentuk 3 poros, dokumen PBMR dinyatakan siap

BENNY Ramdhani dan jajaran DPD RI, saat menerima dokumen dari Wawali Kotamobagu Jainnudin Damopolii bersama Panitia PBMR.(foto: ist)

Kotamobagu—Panitia Kerja (Panja) pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI menggelar rapat koordinasi dengan empat daerah calon DOB, salah satunya calon Provinsi Bolaang Mongondow Raya (PBMR), di Kantor DPD RI, Rabu (26/8) kemarin. Sejumlah pimpinan

daerah di Bolmong Raya turut hadir bersama dengan panitia pembentukan PBMR. Rapat sendiri dipimpin oleh Ketua Panja Pembentukan DOB, Benny Ramdhani. Ramdhani, saat dihubungi mengatakan bahwa rapat ini adalah pembahasan pertama dengan calon DOB. Baca: Bentuk ( Halaman 2 )

2 Jurnalis Televisi AS Tewas

Ditembak saat siaran langsung Dua jurnalis televisi Amerika Serikat tewas ketika seorang pria bersenjata menembaki mereka saat tengah memberikan laporan langsung di sebuah pusat perbelanjaan di Virginia. Demikian informasi yang disampaikan manajemen CBS News, Rabu (26/8) pagi waktu setempat. SEORANG jurnalis dan juru kamera stasiun televisi WDBJ, yang berafiliasi dengan CBS, tewas saat tengah melakukan wawancara di Smith Mountain

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

Lake, Moneta, Virginia. Teriakan terdengar ketika kamera televisi terlihat jatuh ke tanah dan siaran langsung dihentikan, lalu dialihkan ke studio yang

menunjukkan seorang pembawa acara perempuan hanya bisa duduk dan terdiam. Baca: Ditembak ( Halaman 2 )

REPORTER Alison Parker dan juru kamera Adam Ward yang tewas di AS.(foto: ist)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.