Swara kita 3 februari 2015

Page 1

EL PICHICHI Pertarungan Top Skor Eropa di kompetisi Liga Spanyol

Harga: Rp.2000,Luar Kota + Ongkos Kirim

terbit 16 halaman

DJOKOVIC sukses meraih titel Australia Terbuka kelima.

SEBUAH gol yang dicetak Lionel Messi ketika Barcelona menundukkan Villareal 3-2 tak hanya membuat Barcelona membuntuti Real Madrid di klasemen sementara Liga Spanyol, namun juga membuat Messi semakin mendekati Cristiano Ronaldo dalam daftar top skor. Saat ini, penyerang Argentina tersebut mengoleksi 22 gol sementara sang bomber

Real Madrid telah menjebol gawang lawan 28 kali. Namun, Messi memiliki kesempatan untuk memperkecil selisih gol karena Ronaldo saat ini sedang menerima hukuman larangan bertanding dua laga karena prilakunya menendang dan menampar pemain Cordoba, Edimar Fraga. Baca: Pertarungan ( Halaman 2 )

SELASA 3 FEBRUARI 2015 NOMOR 02711 TAHUN IX

Pilkada serentak Februari 2016!

SELEBRITI

Skema tahap II pertengahan 2017, dan diselesaikan pada tahun 2018 Jakarta—Tarik ulur jadwal pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak, akhirnya mulai menuju titik terang. Setelah sebelumnya direncanakan bakal dilaksanakan Desember 2015, Komisi II DPR akhirnya mengusulkan penyelenggaraan pemi-

lihan gubernur, bupati, dan wali kota atau Pilkada secara serentak pada Februari 2016. “Penyelenggaraan Pilkada secara serentak pada Februari 2016, pemerintah dan KPU sudah lebih siap sehingga proses dan hasilnya akan lebih optimal,”

kata Wakil Ketua Komisi II DPR, Achmad Patria, di Gedung Parlemen, Jakarta, Senin (2/2) kemarin. Menurut dia, Panitia Kerja RUU Pilkada di Komisi II DPR pada Senin ini menyelenggarakan rapat finalisasi penyusu-nan RUU Pilkada yang menjadi

prioritas pemba-hasan, salah satunya jadwal pelaksanaan Pilkada serentak. “Dari hasil musyawarah dengan pemerintah dan KPU, KPU menyatakan lebih siap menyelenggarakan Pilkada serentak pada Februari 2016,” katanya. Dari hasil musyawarah itu, kata dia, skema penyelenggaraan Pilkada serentak akan dibagi menjadi tiga tahap, yakni Februari 2016, pertengahan 2017, dan 2018.

Menurut dia, pe-milihan usulan penyeleng-garaan Pilkada serentak pada Februari 2016, selain KPU sudah lebih siap, pe-laksana tugas kepala dae-rah yang menggantikan se-mentara kepala daerah juga tidak terlalu lama bertugas. “Jika Pilkada secara se-rentak diselenggarakan pa-da Februari 2016, ada se-kitar 240 kepala daerah, baik gubernur, bupati, mau-pun wali kota,” katanya. Riza juga optimistis RUU

Pilkada ini akan berjalan mulus pada rapat paripurna DPR, Kamis (5/2) mendatang, untuk disetujui menjadi RUU Pilkada usul inisiatif DPR. “Di rapat paripurna akan disetujui menjadi RUU Pilkada usul inisiatif DPR RI. Selanjutnya, RUU Pilkada akan dibahas bersama oleh DPR dan pemerintah, untuk disetujui menjadi UU,” katanya. Baca: Pilkada ( Halaman 2 )

SURVEI LSI

Jokowi masih dipercaya ELVIRA DEVINAMIRA

Bikini untuk profesionalisme BAGIAN wajib sesi penampilan kontestan Miss Universe dengan busana renang memang terus menuai kontroversi, apalagi untuk negara mayoritas Muslim seperti Indonesia. Baca: Bikini ( Halaman 2 )

INTERNASIONAL THAILAND

Pendukung Kaos Merah tetap bersikap menunggu

Jakarta—Kendati mengalami penurunan kepercayaan dari rakyat Indonesia, namun secara keseluruhan Presiden Joko Widodo (Jokowi) masih dipercaya. Hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) menunjukkan bahwa mayoritas responden yakin bahwa Joko Widodo bukan “presiden boneka”. Mayoritas responden meyakini bahwa Jokowi bekerja tanpa intervensi dari siapa pun, termasuk dari partai politik pendukung. “Sebanyak 55,8 responden yakin Jokowi sebagai presiden telah bekerja sebagaimana mestinya tanpa dipengaruhi oleh siapa pun, termasuk Megawati Soekarnoputri (Ketua Umum PDI Perjuangan),” kata peneliti LSI, Kuskridho Ambardi, saat merilis hasil survei di Jakarta, Senin (2/2) sore kemarin. Menurut LSI, sebanyak

PRESIDEN Jokowi.

23,6 persen publik menganggap Jokowi adalah presiden boneka karena banyak dipengaruhi oleh Megawati dalam mengambil keputusan. Adapun 20,6 persen lainnya mengaku tidak tahu atau tidak menjawab. “Artinya, masih cukup banyak yang menganggap Jokowi bukan presiden boneka,” ucap Kuskridho. Jumlah sampel dalam survei ini adalah 1.220 responden dengan margin of error plus minus 2,9

persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. Survei dilakukan melalui wawancara tatap muka. Pembiayaan survei ini berasal dari internal LSI. Hanya saja, kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Joko Widodo pada 100 hari pertama pemerintahannya tidak terlalu tinggi. Hanya 6,6 persen responden yang menyatakan sangat puas dengan kinerja Jokowi. Sebanyak 55 persen responden lainnya menyatakan cukup puas. “Artinya, yang cukup puas dan sangat puas hanya 61,6 persen, tidak terlalu besar,” imbuh Kuskridho. Sisanya, sebanyak 29,9 persen responden menyatakan kurang puas, 2,9 persen lainnya menyatakan tidak puas sama sekali, dan 5,6 persen lainnya tidak menjawab. Baca: Jokowi ( Halaman 2 )

MENTERI Susi Pudjiastuti.

RAPOR MENTERI

Menteri Susi yang terbaik Jakarta—Survei dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) menempatkan hanya ada satu menteri Kabinet Kerja pemerintahan Joko Widodo yang berhasil memuaskan masyarakat dari sisi kebijakan dan kinerja dalam kurun seratus hari pertama. Menurut survei LSI, Menteri Ke-

KISRUH PARTAI GOLKAR

MANTAN PM Yingluck Shinawatra tetap mendapat dukungan warga pedesaan di Thailand utara dan timur laut geram.(foto: cnni)

DI daerah pedesaan yang menjadi basis kekuatan Perdana Menteri Yingluck Shinawatra yang disingkirkan, dan kakaknya Thaksin, para pendukung marah besar dengan keputusan dewan nasional bentukan pemerintah militer melarang Yingluck berlaga di panggung politik selama lima tahun. Tetapi tekanan militer, dan kebijakan Thaksin— untuk saat ini—adalah menghindari konfrontasi yang berarti sedikit kemungkinan terjadi kembali aksi protes yang seringkali berakhir dengan kekerasan yang selama satu dekade mewarnai Thailand. “Kendali militer sangat kuat karena mereka memiliki senjata,” ujar Pongpit Onlamai, seorang anggota “kaos merah” penentang pemerintah militer, kepada Reuters. Menurut Pongpint, di Kota Khon Kaen tentara selalu membuntuti mereka. “Tentara selalu mengikuti saya,” kata Pongpit, seorang penyiar radio kaos merah sebelum ditutup setelah kudeta militer pada Mei lalu. “Hari ini, pria itu yang mengawasi saya,” ujarnya sembari menunjuk seorang pria yang mengenakan pakaian sipil yang sempat mengangkat telpon genggamnya seperti sedang mengambil foto Pongpit. Sejak mengambil alih kekuasaan dan menerapkan undang-undang militer, pihak penguasa berhasil mengatasi aksi perlawanan dengan membatasi pertemuan publik dan menutup media partisan. Human Rights Watch melaporkan bahwa lebih dari 300 orang, seperti pegiat, wartawan dan politisi, ditahan sejak kudeta tersebut.

ingatkan agar kubu Agung Laksono legowo selepas tidak menerima gugatan Tim Penyelamat Partai Golkar (TPPG). Namun, kubu Agung malah mempertanyakan apa maksud dari legowo itu. “Legowo gimana? Ini kan bukan ditolak tapi tidak

Baca: Menteri ( Halaman 2 )

10 M buat penghijauan

itu adalah putusan sela yang sifatnya N.O (Niet Onvankelijk) yang artinya hakim menilai gugatan TPPG itu harus melalui proses mekanisme di Mahkamah Partai lebih dulu sebelum masuk ke pengadilan. Baca: Gugatan ( Halaman 2 ) TETTY Paruntu.

7 eks Timsus Polda Sulut dituntut pemecatan disidangkan, 9 di antaranya telah dituntut hukuman berbeda, sementara 2 diantaranya akan menjalani sidang tuntutan oleh KKEP melalui Penuntut Umum pekan ini. Sembilan terduga pelanggar yang telah menjalani sidang tuntutan tersebut masing-masing, Iptu MM

alias Maikel, Ipda W alias Yudi, Bripka AS alias Arthur, Brigadir HJ alias Hendra, Briptu HJ alias Epi, Brigadir J alias Hadi, Brigadir JM alias Jefry, Bripda BH alias Brayt dan Bripda IT alias Irene. Menariknya, dari 9 terduga pelanggar ini, 7 diantaranya dituntut Pemberhen-

tian Tidak Dengan Hormat (PTDH) alias pecat dari keanggotaan Polri. Sedangkan 2 terduga pelanggar lainnya yakni, Brigadir FS alias Febry dan Brigadir RL alias Robby, dijadwalkan akan disidangkan Rabu (4/1) pekan ini. Baca: 7 eks ( Halaman 2 )

Amurang—Apresiasi pemerintah pusat lewat penghargaan dari Presiden Joko Widodo kepada Pemkab Minsel sebagai juara satu tingkat Kabupaten/ Kota dalam menanam satu miliar pohon, tak melenakan daerah yang baru saja berulangtahun ke-12 itu. Tak heran jika tahun 2015 ini Bupati Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE mengarahkan Pemkab Minsel

untuk mengalokasikan dana Rp10 miliar untuk menghijaukan kawasan hutan yang ada di Minsel. Alokasi dana ini dikhususkan bagi hutan-hutan yang rawan terjadi penebangan secara liar oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab. Seperti di hutan Lolombulan, Liandok, Sinonsayang dan sejumlah hutan lainnya. Tetty kepada sejumlah wartawan mengungkapkan anggaran tersebut digunakan untuk menanam berbagai jenis pohon seperti pohon gaharu, cempaka, gabon, sengon, nantu, dan jenis tanaman kayu lainnya. “Tidak hanya di kawasan hutan, akan tetapi semua jenis pohon yang memberikan nilai ekonomis ke masyarakat akan diberikan kepada warga untuk di tanam di area perkebunan milik mereka. Baca: 10 M ( Halaman 2 )

Kisah perempuan Australia memilih menjadi Geisha

Ketika Fiona memilih menjadi Sayuki

Baca: Pendukung ( Halaman 2 )

POJOK Terkadang pada momen terbaik, sepatah kata atau satu pandangan saja sudah cukup berarti. (Honore de Balzac)

diterima tadi dijelaskan putusan sela belum masuk ke substansi tapi diserahkan ke Mahkamah Partai,” ucap Sekjen Golkar versi Munas Jakarta, Zainudin Amali di DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Senin (2/2) kemarin. Zainudin menyebut bahwa putusan dari PN Jakpus

BNI-GATE Manado—Sidang tuntutan Komisi Kode Etik Polri (KKEP) dalam kasus penggelapan dan pencurian barang bukti (babuk) uang, milik Bank Negara Indonesia (BNI) cabang Manado, senilai Rp4,4 miliar, pekan ini dipastikan tuntas. Pasalnya, dari 11 terduga pelanggar yang

Ambardi di Jakarta, Senin (2/2) kemarin. Menteri lain tak berhasil mencapai tingkat kepuasan di atas 50 persen. Salah satu alasannya karena masyarakat tak mengetahui detail seluruh kebijakan dan kerja para menteri.

MINSEL

Gugatan ditolak pengadilan, Kubu Agung belum legowo Jakarta—Perpecahan di kubu Partai Golkar belumlah mereda, kendati Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus) telah memutuskan tidak menerima gugatan pengurus hasil Munas Jakarta. Karenanya, Aburizal Bakrie Cs dari kubu Munas Bali meng-

lautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti memperoleh nilai kepuasan di atas 50 persen yaitu hingga 61,1 persen. “Selain karena pemberitaan oleh media, Susi dinilai punya kebijakan yang memuaskan keinginan masyarakat,” kata Direktur Eksekutif LSI Kuskridho

FIONA Graham memutuskan menjadi geisha terjadi setelah ia mendalami kehidupan itu untuk proyek dokumenter.

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

ADA empat geisha berbalut kimono di bawah mantel musim dingin yang gelap, berjalan menyusuri hutan berselimut salju. Payung merah dan oranye mereka bagai percikan warna di tengah musim dingin yang monokrom. Ditulis CNN pada Senin (2/ 2), ini bisa menjadi gambar

dalam lukisan dari seniman Jepang Abad 19, Hokkusai. Namun, di balik gambar yang mengguggah itu, tersimpan cerita modern. Fiona Graham memimpin keempat geisha mengarungi salju di Niseko, tempat berski di utara Pulau Hokkaido. Hijrah ke Jepang saat berusia 15 tahun, ia

adalah warga negara Australia pertama yang menjadi geisha pada 2007. Bekerja dan hidup sebagai Sayuki, ia membawa sekilas dunia misterius geisha dengan mengadakan perjamuan dan menawarkan pengunjung untuk melihat para geisha berlatih kesenian. Ketertarikan Graham

terhadap geisha muncul ketika ia sedang mengerjakan proyek dokumenter. Graham menolak bersentuhan dengan lensa kamera. Menurutnya, hanya dengan menjadi geisha maka ia dapat memahami tradisi dan kemampuan mereka. Baca: Ketika ( Halaman 2 )

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


SAMBUNGAN 10 M ... dari Halaman 1

Pilkada ... dari Halaman 1

Ini bertujuan agar 5 sampai 10 tahun kedepan masyarakat bisa menikmakti hasil yang diperoleh dari kayu yang mereka tanam,” ujar perempuan cantik dan enerjik ini, Senin (2/2) kemarin. Ditambahkan Kepala Dinas Kehutanan Minsel Ir Frans Tilaar, untuk tahun 2015 ini, bupati akan fokus melakukan penghijauan dilokasi kawasan hutan dan area perkebunan warga. “Tidak hanya kayu akan tetapi pada tahun 2015 ini juga pemkab akan menyebarkan bibit pohon matoa kepada seluruh warga untuk ditanam dan ini akan menjadi ciri khas Minsel kedepan,” jelasnya.(esem)

Sementara itu, Komisi II DPR RI memutuskan penyelenggara Pilkada yang akan diatur dalam revisi Undang-Undang Pilkada adalah Komisi Pemilihan Umum Daerah yang bersifat sementara atau adhoc bukan lagi Komisi Pemilihan Umum. “Akhirnya kita putuskan KPUD yang bersifat sementara (adhoc) sebagai penyelenggara Pilkada. Kalau tidak seperti itu, Pilkada batal,” kata Ketua Komisi II DPR RI Rambe Kamarulzaman di Ruang Rapat Komisi II, Jakarta, kemarin. Rambe mengatakan fraksi-fraksi di Komisi II DPR yang tergabung dalam Panitia Kerja (Panja) revisi UU Pilkada pada akhir pekan lalu telah sepakat menunjuk KPUD sebagai penyelenggara Pilkada yang bersifat sementara. Keputusan itu, menurut dia,

Pertarungan ... dari Halaman 1 Ronaldo pun harus absen ketika Real Madrid dan Sevilla bertemu pada Rabu (4/1) besok meski bisa diturunkan dalam Derby Madrid pada akhir pekan. Di akhir musim, siapapun dari antara keduanya yang akan keluar menjadi top skor, maka mereka akan mendapatkan gelar tambahan yaitu Piala El Pichici yang diberikan oleh harian Spanyol Marca untuk penyerang tersubur di Spanyol. Untuk musim 2013/ 2014, persaingan untuk menjadi top skor tampaknya hanya akan berlangsung antara Ronaldo dan Messi, dengan Neymar di peringkat ketiga baru mengoleksi 15 gol sementara di peringkat empat penyerang Sevilla, Carlos Bacca, hanya memiliki 12 gol. Persaingan Ronaldo dan Messi sebagai top skor Liga Spanyol ini sudah berlangsung dalam lima musim terakhir. Messi memenangkannya pada musim 2009/ 2010, 2011/2012, dan 2012/2013 sementara Ronaldo pada musim 2010/2011 dan 2013/2014. Pemain terakhir yang merebut gelar tersebut sebelum era MessiRonaldo adalah penyerang Uruguay, Diego Forlan, yang kala itu membela Atletico Madrid. Satu hal menarik dari persaingan Messi dan Ronaldo dalam mencetak gol tersebut adalah jumlah gol keduanya yang superior jika dibandingkan penyerangpenyerang lain di tahun-tahun sebelumnya. Dalam enam musim terakhir, Messi dan Ronaldo selalu mencetak lebih dari 30 gol dan keduanya selalu keluar menjadi top skor di Eropa. Sebelum era Messi dan Ronaldo, terakhir kalinya seorang penyerang di Liga Spanyol mampu mencetak lebih dari 30 gol adalah pada musim 1996/1997 ketika Sang Fenomena Ronaldo Luiz Nazario de Lima mencetak 34 gol. Untuk musim ini, selain menjadi top skor, seorang Cristiano Ronaldo sendiri bisa memburu gelar lainnya dari tangan Messi yaitu pencetak gol terbanyak dalam satu musim sepanjang sejarah. Saat ini gelar tersebut dipegang oleh Messi yang mengoleksi 50 gol pada musim 2011/2012. Dengan rataan gol Ronaldo yang mencapai 1,5 gol per pertandingan dan ia masih memiliki 17 pertandingan untuk dijalani, maka Ronaldo bisa saja mendapatkan tambahan 25 gol hingga akhir musim. Jika sang pemenang Ballon d’Or bisa melakukan hal tersebut, maka total gol yang ia cetak akan mencapai 53 gol sehingga ia akan merebut gelar bersejarah tersebut dari rival utamanya tersebut.(cnni)

Bikini ... dari Halaman 1 Bahkan salah satu organisasi masyarakat menolak penyelenggaraan ajang kecantikan karena dinilai mengumbar sensualitas dengan memperlihatkan lekuk tubuh perempuan. Namun, penolakan tersebut tidak membuat para Puteri Indonesia yang berlaga di ajang kecantikan gentar. Mereka tetap menunjukkan profesionalismenya demi membawa nama bangsa ke kancah dunia. Hal ini pulalah yang dilakukan oleh Puteri Indonesia 2014, Elvira Devinamira. Dalam gelaran Miss Universe 2014, ia menggunakan busana renang two pieces berwarna merah muda yang memperlihatkan tubuh indahnya dengan sempurna. Saat dikonfirmasi mengenai pemakaian busana tersebut, perempuan yang akrab disapa Vira itu mengatakan memilih busana two pieces karena tidak ada kontestan lain yang memakai busana renang one piece. “Karena enggak ada yang pakai one piece. Ada pun disediain one piece untuk photo shoot, itu pun dipilihin. Vira kebagiannya two pieces, apa boleh buat,” kata Elvira saat ditemui di kawasan Gatot Subroto, Jakarta, Senin (2/2) kemarin. Vira memilih busana two pieces itu pun dengan alasan profesionalisme. Menurutnya, busana renang hanyalah salah satu penilaian dari ajang tersebut yang sebenarnya tak perlu dipermasalah-kan. “Itu hanya one time only dan one show only, cuma sebentar saja,” ucapnya.(cnni)

7 eks ... dari Halaman 1 Sementara itu dalam sidang tuntutan yang digelar, Senin (2/2) kemarin, KKEP menghadirkan 3 terduga pelanggar antara lain Ipda Yudi, Bripda Brayt serta Bripda Irene. Dihadapan KKEP yang dikomandani AKBP Yusuf Setyadi, Penuntut Umum AKP Hanny Lukas dan AKP Muhlis Suhani, melayangkan tuntutan berbeda. Wahyudi dan Irene dilayangkan sanksi Demosi selama 10 tahun, sedangkan Brayt diancam hukuman pemecatan. “Terduga pelanggar terbukti melanggar Perkap nomor 14 tahun 2011 pasal 7 hingga pasal 15, dan PP nomor 1 tahun 2003 pasal 1, tentang pemberhentian anggota Polri. Atas bukti dalam persidangan, menuntut bahwa Bripda Brayt pantas untuk diberikan hukuman PTDH. Kemudian Bripda Irene dan Ipda Yudi, diberikan sangsi Demosi selama 10 tahun. Tuntutan ini sesuai dengan peran masing-masing terduga pelanggar,” tegas Lukas dan Muhlis, dalam sidang yang digelar di ruang Kamtibmas Mapolda Sulut. Dengan demikian, jejak tuntutan terhadap Bripda Brayt langsung mengikuti nasib sama dengan 6 terduga pelanggar yang dituntut pecat yakni, Iptu Maikel, Bripka Arthur, Brigadir Hendra, Briptu Epi, Brigadir Hadi, Brigadir Jefry. Diketahui, tuntutan ini atas dasar pelanggaran yang dilakukan para terduga pelanggar yang mengacu pada aturan. Dalam PP 1 tahun 2003 pasal 13 disebutkan, anggota Polri dapat diberhentikan tidak dengan hormat dari dinas Polri, karena melanggar sumpah dan janji anggota Polri, sumpah dan janji jabatan, dan Kode Etik Profesi Polri. Kemudian, soal etika kelembagaan, etika kemasyarakatan, etika kepribadian, larangan dan etika kenegaraan, tertuang dalam Perkap nomor 14 tahun 2011 pasal 7 hingga pasal 15. Sementara itu, sanksi Demosi yang harus dijalankan adalah, wajib meminta maaf secara lisan dihadapan sidang KKEP dan tertulis kepada pimpinan Polri maupun pihak yang dirugikan. Direkomendasikan ke fungsi berbeda, bukan pada bagian operasional yang bersifat demosi selama 10 tahun, selanjutnya direkomendasikan dipindah tugaskan ke wilayah berbeda yang bersifat demosi selama 10 tahun.(erel)

diambil meskipun awalnya sejumlah fraksi mengusulkan dibentuk badan atau lembaga khusus sebagai penyelenggara Pilkada. “Komisi II DPR bersama pemerintah bisa saja membentuk badan atau lembaga khusus yang bersifat adhoc. Namun, fraksifraksi di Komisi II DPR keberatan dengan hal tersebut,” ujarnya. Dia menjelaskan apabila dibentuk badan atau lembaga khusus prosesnya lama dan terlalu jauh usulan itu karena tahapan Pilkada serentak sudah mulai tahun ini. Rambe menjelaskan penunjukan KPUD adhoc tersebut tidak melanggar konstitusi karena putusan MK dapat ditafsirkan memberi amanat kepada pembuat undang-undang, dalam hal ini pemerintah dan DPR untuk mengatur atau menunjuk

SELASA 3 FEBRUARI 2015 penyelenggara Pilkada selain KPU. “Jadi nantinya KPU sifatnya hanya sebagai koordinasi, sementara penyelenggaranya KPUD yang bertanggungjawab kepada pemerintah daerah,” katanya. Menurut dia untuk mempersiapkan hal tersebut, Komisi II DPR RI dalam waktu dekat segera mengagendakan rapat bersama KPU untuk menyusun mekanisme peraturan tentang KPUD adhoc sebagai penyelenggara Pilkada serentak yang nantinya menghasilkan Peraturan KPU (PKPU). Hal itu, ujar dia, berkaitan dengan penyelesaian sengketa Pilkada, yaitu MK telah memutuskan tidak lagi menangani sengketa Pilkada. Sementara itu, KPU menunda penetapan peraturan terkait

Menteri ... dari Halaman 1 Susi mengungguli seluruh menteri di Kabinet Kerja, termasuk di sektor maritim. Angka kepuasan terhadap Susi cukup besar ketimbang tingkat kepuasan terhadap Menteri Perhubungan Ignasius Jonan yang hanya memperoleh 39,5 persen, Menteri Pariwisata Arief Yahya 34,9 persen, dan Menteri Energi Sumber Daya Mineral Sudirman Said sebesar 33,7 persen. “Sebenarnya ada banyak hal yang baik di Kementerian Energi, salah satunya pembentukan tim reformasi migas. Hanya saja, mungkin banyak masyarakat tak tahu detail dan melihat hasilnya,” kata Direktur Eksekutif Charta Politik Yunarto Wijaya, yang juga hadir dalam peluncuran hasil survei tersebut. Di bidang politik, hukum, dan keamanan, tingkat kepuasan kinerja pada seluruh menteri tak ada yang menembus angka 40 persen. Posisi paling tinggi diperoleh Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu sebesar 39,1 persen yang diikuti Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo 35,4 persen, dan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly 34,9 persen. Di bidang perekonomian, tingkat kepuasan terhadap para

menteri kabinet kerja juga rendah. Menteri Perdagangan Rachmat Gobel mendapat nilai kepuasan tertinggi hanya dengan 35,7 persen. Menteri lainnya, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya sebesar 35,6 persen, dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman mendapat angka 35,6 persen. Survei digelar melalui wawancara tatap muka terhadap sepuluh responden di setiap desa atau kelurahan. Hasil wawancara diuji lagi melalui wawancara ulang oleh supervisor. Hasilnya, LSI tak menemui kesalahan berarti dalam survei yang dilaksanakan pada 10-18 Januari. LSI mengklaim sumber dananya berasal dari penghimpunan untuk survei publik. Menteri Susi memang penuh gebrakan. Termasuk telah memberlakukan aturan yang melarang penangkapan kepiting dan lobster bertelur. Aturan tersebut diatur dalam Peraturan Menteri Kelautan Nomor 1 Tahun 2015. “Namun ternyata, aturan ini belum dipahami banyak pihak,” ujar Susi saat diskusi bersama TNI Angkatan Laut dan pemerintah daerah di kantornya, kemarin. Susi menilai masih ada beberapa pihak yang belum

pemilihan gubernur, bupati dan wali kota meskipun Presiden Joko Widodo telah mengesahkan UU Pilkada, kata Ketua KPU Husni Kamil Manik di Jakarta, kemarin. “Belum, kami belum akan menetapkan karena pembahasan (revisi UU) kan belum. Nanti kami akan berkomunikasi lagi dengan pihak DPR karena mereka sudah menjadwalkan batas akhir revisinya 18 Februari,” kata Husni ditemui di Gedung Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Sejauh ini, lanjut Husni, pihaknya masih mendasarkan pada Undang-undang yang merupakan pengesahan dari Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota. “Penyelenggaraan pilkada itu

hukum,” kata Ketua DPP Golkar kubu Ical, Tantowi Yahya usai rilis dan presentasi survei di kantor Lembaga Survei Indonesia, Menteng, Jakarta Pusat, kemarin. Tantowi mengaku lega bahwa hakim telah memperhatikan fakta-fakta yang terjadi. Putusan ini membuat kepengurusan Golkar kubu Ical optimistis untuk menatap kancah politik ke depan. “Kita bersyukur Pak hakim memperhatikan fakta-fakta yang berbau politik. Kami sangat optimis sekarang menyongsong ke depan. Upaya kepastian hukum sudah ada,” sebut Wakil Ketua Komisi I DPR itu. Meski demikian, putusan ini menurut dia tidak akan mengubah proses islah yang saat ini masih dalam proses. Tantowi menegaskan kalau proses islah tetap dilanjutkan. “Tidak boleh terjadi adanya perpecahan meski sudah ada putusan pengadilan. Harus bersama-sama menghadapi agenda politik ke depan,” kata mantan presenter itu. Lantas, bagaimana dengan solusi merger kepengurusan dari dua

Meski kepuasan publik tidak begitu besar, tetapi mayoritas responden masih yakin Jokowi bersama pasangannya Jusuf Kalla dapat memperbaiki kinerjanya dan mampu memimpin Indonesia lebih baik ke depan. Sebanyak 21,7 persen responden sangat yakin Jokowi masih mampu memimpin Indonesia dan 52,8 persen lainnya mengaku cukup yakin. Hanya 17,6 persen yang menjawab tidak yakin, sementara 1,9 lainnya mengaku tidak yakin sama sekali. Sebanyak 6,1 persen lain tidak tahu atau tidak menjawab. “Jadi mereka percaya kepada pemerintahan Jokowi meski kinerjanya tidak terlalu bagus,” ucap Kuskridho. Kuskridho menambahkan, 100 hari adalah waktu yang cukup untuk mengukur indikasi awal kinerja pemerintah. Dengan kepuasan dan keyakinan publik yang masih relatif tinggi, dia menilai pencapaian Jokowi-JK sudah cukup baik. “Kalau kita lihat trennya, ini situasi yang baik untuk mulai bekerja,” pungkasnya. Sementara itu, Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun menilai bahwa Presiden Jokowi selalu dibayangi ancaman pemakzulan ketika akan

kubu yang berseteru? Dia mengatakan kalau hal tersebut masih dirumuskan. “Masih dirumuskan, saat ini esensi semuanya tidak ada pemecat-pemecatan. Semuanya harus kami rangkul kader-kader yang terbaik,” sebutnya. Lalu apakah dualisme kepemimpinan ini akan melemahkan partai berlambang beringin itu di masa-masa menjelang Pilkada 2015. “Kaitannya dengan perselisihan dengan Pilkada. Memang di dalam aturan rekomendasi Pilkada ada di tingkatan pimpinan masing-masing. Kalau walikota atau bupati di kota atau kabupaten, kalau gubernur ya ada di provinsi ,” ucap Sekjen Golkar versi Munas Jakarta, Zainudin Amali, di DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, kemarin. Lalu di saat kepemimpinan Golkar yang bercabang seperti ini, Zainudin mengaku tidak ada masalah dalam Pilkada nanti. Dia menyebut bahwa kedua kubu yaitu dari Agung cs dan Aburizal Bakrie cs bisa duduk bersama untuk memberikan satu rekomendasi. “Kami pada saat bertemu

KPU. Kami nyatakan ini sepanjang tidak ada dua rekomendasi itu KPU bisa terima. Ada saran agar membentuk tim Munas Bali dan Munas Jakarta untuk duduk bersama merekomendasikan di KPU daerah. Jadi tidak ada pengaruhnya ini,” ucap Zainudin. Seperti diketahui, majelis hakim PN Jakpus menyatakan tidak menerima gugatan yang diajukan oleh Tim Penyelamat Partai Golkar (TPPG) melalui putusan sela yang sifatnya N.O (Niet Onvankelijk Verlaark) yang artinya eksepsi dari TPPG itu tidak dapat diterima dan harus melalui proses mekanisme di Mahkamah Partai lebih dulu sebelum masuk ke pengadilan. Oleh karena itu, kubu Agung cs merasa perjuangannya belum kandas. “ Saya nyatakan bahwa kami sepakat dengan keputusan tadi, bukan ditolak, karena melalui undang-undang parpol. Jadi kita serahkan ke Mahkamah Partai dan juga kita akan sampaikan kasasi,” ucap Zainudin.(detc)

Namun umumnya, seperti di Tokyo, latihan diadakan setelah satu tahun magang dengan empat tahun latihan tambahan. Dalam rumah geisha— akademi pelatihan geisha— banyak pihak yang turut membantu geisha untuk mengatur kariernya. Selain itu, mereka juga menciptakan ikatan dan atmosfer unik dalam kekeluargaan. Di dalam rumah ini, para geisha juga mendalami makna harga dari sehelai kimono yang bisa mencapai ribuan dollar. Setelah mengikuti pelatihan di rumah geisha di Asakusa, kini Sayuki bekerja secara independen. Sayuki menolak kesempatan mengambil posisi sebagai ibu atau mentor geisha dari rumah geisha tempatnya berlatih karena ia bukan orang Jepang. Sama dengan Kyoto, distrik Asakusa juga memiliki tradisi geisha yang panjang. Karena itu, pengunjung dapat dengan mudah menemukan geisha di tempat minum teh atas restoran sepanjang jalan.

Geisha menjadi semacam tujuan wisata di Kyoto. Kini, ada tur yang kerap dikritik masyarakat karena dianggap mengganggu. Komersialisasi geisha ini dianggap bertentangan dengan kebudayaan asli geisha. “Eksklusivitas adalah bagian dari geisha. Orang mau mengomersialisasi ini, tapi sebagai turis Anda tidak akan merasakan pengalaman murni. Anda akan merasakan, tapi tidak akan sama,” ungkap Lesley Downer, seorang pengarang buku yang menghabiskan waktu enam bulan di distrik Kyoto saat membuat “Geisha: The Remarkable Truth Behind the Fiction.” Bagi Downer, geisha merupakan pemelihara kebudayaan tradisional Jepang. Jauh dari anggapan orang mengenai pelacur dengan muka dicat, Downer percaya geisha adalah seniman profesional. “Mereka adalah perempuan yang sangat menakjubkan. Berjalan bersama mereka di jalan membuat saya sangat bangga,” tuturnya.(cnni)

Ketika ... dari Halaman 1 “Saya tidak bisa hanya sekali masuk ke dalamnya. Saya harus benar-benar merangkulnya. Itu jalan satu-satunya,” ucap Graham. Melanjutkan kisahnya, Graham mengaku hal pertama yang membuatnya ingin menyelami kehidupan geisha adalah keindahan mereka. “Dunia geisha secara estetis sangat indah dengan gaya hidup yang sangat cantik,” ucap Graham. Keputusan Graham, seorang Barat, untuk menjalani hidup sebagai geisha di Jepang bukanlah sesuatu yang mudah. “Tapi, sungguh, untuk menjalani hidup indah di negara manapun tidak mudah,” tuturnya. Banyak turis yang datang ke Jepang tertarik dengan misteri industri geisha. Tur Sayuki bisa membawa mereka lebih dekat untuk merasakan kehidupan geisha. Hiburan malam dalam sebuah jamuan diisi dengan makan malam yang diselingi dengan taritarian, nyanyian atau musik dari instrumen tradisional seperti

shamisen atau yokobue. Secara tradisional, seorang geisha memiliki spesialisasi dalam satu seni yang didalami sepanjang kariernya. Di samping beberapa sentuhan abad-21 seperti iringan musik dari iPod, Sayuki mengaku suasana di setiap jamuan makan malam tidak banyak berubah sejak 400 tahun. “Jika Anda datang ke sebuah jamuan, Anda akan merasakan bagian terindah dari budaya Jepang, masakaan terbaik Jepang. Tidak ada cara lain untuk menikmatinya dalam satu kesempatan,” ungkap graham. Meskipun Niseko dianggap sebagai tempat pelopor geisha di Jepang, Sayuki memilih Asakusa di Tokyo sebagai tempatnya berkelana menghelat jamuan. Selama berabad-abad geisha bekerja sebagai penghibur dan teman bayaran. Namun terjemahan geisha yang paling harfiah adalah seniman. Setiap distrik di Jepang memiliki rezim pelatihan geisha tersendiri.

perlengkapan pilkada; pedoman teknis kampanye pilkada; pedoman pelaporan dana kampanye peserta pilkada; pedoman penyusunan tata kerja KPU provinsi, kabupaten-kota, PPK, PPS, dan KPPS dalam Pilkada; serta pedoman tata cara pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara pilkada. Kemudian, ada peraturan mengenai pedoman tata cara pelaksanaan rekapitulasi perolehan suara pilkada oleh PPK, PPS dan KPPS; pedoman pelaksanaan sosialisasipenyelenggaraanpilkada; pedoman penyusunan tahapan, program dan jadwal penyelenggaraan pilkada; pedoman tata cara pemutakhiran data dan daftar pemilih dalam pilkada; serta pedoman teknis pencalonan pilkada.(spem/bers/antr)

Jokowi ... dari Halaman 1 menyadari keberlangsungan sumber daya laut itu, seperti para pengusaha restoran yang masih menjual kepiting bertelur. “Kami belum razia restoran. Restoran juga tidak boleh jual menu kepiting bertelur,” tuturnya. Menurut Susi, penangkapan kepiting bertelur masih marak terjadi. Hal ini karena harga jual kepiting bertelur jauh lebih mahal ketimbang yang tidak bertelur. Masyarakat sudah biasa makan kepiting bertelur, meskipun harganya dua-tiga kali lipat lebih mahal. Untuk menjaga keberlangsungan sumber daya laut, Susi berencana membeli bibit lobster yang telanjur ditangkap nelayan. Nantinya, bibit itu akan disebar kembali ke laut sebagai restock. “Lobster ukuran 50 gram akan menjadi live stocking dan disebar di Puger, Grajakan, sampai Simeuleu. Saya meminta agar pemerintah daerah membuat peraturan daerah agar nelayan tidak lagi menangkap lobster di bawah 200 gram,” kata Susi. Susi mengapresiasi langkah Bupati Pacitan yang telah memberlakukan larangan penangkapan lobster pada 2013. “Pacitan sudah lebih dahulu mengeluarkan aturan di bawah 150 gram lobster tidak boleh ditangkap,” ujar Susi.(temi)

Gugatan ... dari Halaman 1 Oleh karena itu, kubu Agung cs merasa perjuangannya belum kandas. “Nanti surat keputusan dari PN Jakpus kita terima baru kita serahkan ke Mahkamah Partai nanti kita tunggu hasilnya dari Mahkamah Partai. Selain itu, kita juga akan mengajukan kasasi,” ucap Zainudin. Zainudin mengatakan bahwa hakim telah menyebut Mahkamah Partai yang akan menengah kekisruhan di tubuh Golkar yaitu Prof Muladi dengan anggota Andi Matalata, Natabaya, Aulia Rahman dan Jasri Marin. Selanjutnya nanti Mahkamah Partai akan memutuskan bagaimana kelanjutan ‘drama’ di partai berlambang beringin itu. “Jadi nanti kita bisa juga kasasi setelah ada Mahkamah Partai memberikan putusan, akan kita sampaikan ke MA,” ucap Zainudin. Partai Golkar versi Munas Bali pimpinan Aburizal Bakrie (Ical) pun mengaku mendapat kepastian hukum dengan keluarnya putusan tersebut. “Keputusan PN pusat lebih awal. Ini jelas memudahkan kita di mana mempunyai kepastian

direkomendasikan UU di 2015, maka sejumlah daerah yang akhir masa jabatan kepala daerahnya berakhir di tahun itu ya akan diselenggarakan pilkadanya,” tambahnya. KPU juga masih terus menyelesaikan sejumlah draf peraturan terkait pilkada. “Kami memang menunda penetapan Peraturan KPU, tetapi kami tetap mengerjakan draf peraturan karena masih ada empat draf yang belum selesai,” kata Husni. Sedikitnya 10 peraturan harus ditetapkan KPU sebagai pedoman pelaksaanaan pilkada serentak. Peraturan itu pun hanya dapat disahkan jika DPR dan Pemerintah telah menyepakati undang-undang pilkada. Ke-10 peraturan tersebut adalah penetapan norma, standar, prosedur dan kebutuhan pengadaan serta pendistribusian

2

mengambil keputusan. Hal itu terlihat pula saat Jokowi menghadapi persoalan Komjen Pol Budi Gunawan sebagai calon Kapolri. “Saya menulis seringkali Jokowi ditakuti dengan pemakzulan. Kalau (Budi Gunawan) tidak dilantik (ada) pemakzulan, kalau dilantik justru dimakzulkan,” kata Refli di Bakoel Koffie, Jakarta, Minggu (1/2) lalu. Padahal, lanjut Refly, pemakzulan dilakukan bila Presiden melakukan pelanggaran hukum yang berat seperti pengkhianatan terhadap negara, suap atau korupsi. Dapat pula melakukan perbuatan yang tercela. “Mana yang tercela mengangkat Kapolri tersangka atau tidak? Pemakzulan masih jauh,” tuturnya. Menurut Refly saat ini Jokowi sedang melihat aspek

hukum, politik dan publik mengenai permasalahan Budi Gunawan yang telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK. Itulah sebabnya Jokowi menunda tidak membatalkan dan melantik Budi Gunawan. “Dilantik atau tidak sama problematikanya. Sebagai contoh, apakah Presiden Jokowi bisa mengajukan calon Kapolri baru. Pastilah, pakar hukum berbeda pendapat lagi,” kata Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara ini. Ia pun menjelaskan, Jokowi memungkinkan mengganti calon pejabat publik. Setidaknya ada empat kategori penunjukkan pejabat publik. Dia mencontohkan pejabat publik yang ditunjuk Presiden tanpa harus ada persetujuan dari lembaga lain. “Misalnya menteri, kalau di-reshuffle tidak ada persoalan,” ucapnya.(komc)

Pendukung ... dari Halaman 1 Sadar dengan basis dukungan Thaksin di pedesaan, militer mengerahkan penjagaan di provinsiprovinsi Thailan utara dan timur laut. Pongpit mengatakan strategi pendukung Thaksin adalah menahan diri hingga militer mengembalikan kekuasaan kepada sipil, meski pemimpin pemerintah militer Jenderal Prayuth Chan-ocha tidak dengan tegas mengatakan waktunya. “Kami harus mengawasi pernyataan para pemimpin (proThaksin) sebelum bertindak”. Provinsi Khon Kaen mungkin menjadi provinsi Thailand yang paling merasakan tekanan militer. Skema subsidi beras bernilai miliaran dolar yang merugikan negara dari pemerintah Yingluck sangat populer di provinsi ini. Fakta bahwa tuduhan korupsi dalam skema ini menjadi penyebab kejatuhan Yingluck, dan program ini sekarang sudah dihapus, meninggalkan bekas yang mendalam. Seperti juga bagian negara lain setelah kudeta, para pemimpin kaos merah setempat ditahan oleh militer dan dipaksa menandatangani perjanjian untuk meninggalkan panggung politik. Pemerintah Militer Thailand semakin mengukuhkan kekuasaan dengan memanggil sejumlah mantan pemimpin kaos merah dan anggota kabinet Yingluck setelah pemakzulan mantan PM ini. Dua puluh enam pegiat setempat, sebagian besar berusia lanjut, diadili di pengadilian militer Khon Kaen dengan tuduhan menumpuk senjata dan berencana melakukan aksi terorisme, tuduhan yang menurut kaus merah dibuat-buat. Pemerintah militer melanjutkan pemakzulan Yingluck, dan berita bahwa dia menghadapi tuduhan korupsi, dengan memperkuat kekuasaannya dengan antara lain memanggil anggota pemerintah yang disingkirkan. Di Khon Kaen, pemerintah militer mengeluarkan perintah kepada pihak aparat menjelang persidangan terhadap Yingluck, agar mengawasi kaum pembangkang dengan ketat. “Saya yakin ada warga yang tidak puas. Tetapi saya juga memandang warga semakin pintar,” ujar Gumtorn Thavornstit, gubernur yang ditunjuk oleh pemerintah militer. Wakil Komando Oeprasi Keamanan Internal di provinsi ini Kolonel Jaturapong Bokbon, menyangkal terdapat perubahan

keamanan sejak pemakzulan Yingluck. “Warga Khon Kaen menjalani hidup mereka seperti biasa,” katanya. Sabina Shah, Presiden Kelompok Kaos Merah 51 Khon Kaen, mengatakan sejak kudeta militer para pegiat setempat menghindari pertemuan. Tetapi pemakzulan di Bangkok menyebabkan peningkatan di media sosial seperti rencana untuk kembali mengenakan kaos merah dalam beberapa hari ke depan. “Tidak besar, tetapi ini satu awal. Langkah ini memberi harapan pada warga bahwa kami akan melawan,” ujarnya. Jika waktu itu tiba, para pemimpin kaos merah bisa memanfaatkan perasaan benci yang semakin besar di kalangan pemilih pedesaan yang berhasil membuat Yingluck menang mutlak dalam pemilu 2011. Di desa-desa di sekitar Khon Kaen, warga menggambarkan pemakzulan Yingluck sebagai pukulan kedua dalam pukulan satudua. Penghentian subsidi beras yang menguntungkan petani membuat mereka kehilangan sebagian besar pendapatan. Di desa Kampea, Pikul Nuang Chompoo mengatakan mendapat jaminan harga sebesar 15 ribu baht atau US$460 per ton untuk beras harum, dan 12 ribu baht untuk satu ton beras ketan. Pada November, harga itu turun menjadi masing-masing 9.000 baht dan 7.000 baht di pasar. Pikul mengatakan sekarang keuntungan sebesar 130 ribu baht per tahun kini berubah menjadi hutang. “Pemerintah Thaksin bersimpati dengan petani dan warga pedesaan. Pemerintah sekarang hanya memperhatikan warga kota,” ujarnya. “Petani harus bangkit.” Di desa Phomnimit, Manon Puangraya tidak terlalu terkena dampak perubahan ini. Seperti kebanyakan petani di wilayah Thailand timur laut, pertanian hanya pekerjaan sampingan saja, sebagian besar pendapatannya diperoleh dari pekerjaan sebagai penyemir sepatu di Bangkok. Tetapi kebijakan keras militer dan perilaku elit Bangkok mulai membuatnya marah. “Hanya di masa Thaksin berkuasa, tempat ini dibangun. Sebelumnya, yang ada hanyalah sawah.” Namun, situasi di Thailand semakin tidak menentu setelah terjadi ledakan dua bom kecil di pusat perbelanjaan Siam Paragon di Bangkok. Pihak berwenang menyatakan akan terus mengejar pelaku, dan larangan berkumpul semakin ketat diberlakukan.(cnni)


SULUT 3 Pemprov fokus delapan prioritas pembangunan SELASA 3 FEBRUARI 2015

Sulut bebas apel berjenis Granny Smith-Royal Gala

APEL impor jenis Granny Smith dan Royal Gala dari Amerika Serikat (AS) yang terindikasi terkandung bakteri listeria monocytogenes yang membahayakan kesehatan manusia untuk sementara ini tidak beredar lagi di Sulut. Setelah Komisi II Deprov Sulut melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) bersama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sulut Jumat (30/1). Dari 2 swalayan besar yang ada di Manado yakni Hypermart Manado Town Square dan Freshmart Bahu, tidak ditemukan apel dari Amerika yang mengandung bakteri. “Hasil kunjungan kami di kedua swalayan ini, semua apel yang dikhawatirkan yang berdampak tidak baik kepada masyarakat sudah tidak ada, yang kami dapatkan adalah apel-apel yang bebas daripada bakteri tersebut karena dari Disperindag Sulut sudah diturunkan surat terlebih dahulu bahwa segera ditarik apel-apel yang terindikasi baktri dan berbahay untuk di konsumsi,” urai Hj Marlina Moha Siahaan. Selain itu juga, anggota komisi II dan Disperindag Sulut menyampaikan kepada pihak pengelola agar setiap minggu memantau terus barang-barang yang dijual, kemasan-kemasan yang sudah mendekati expire agar ditarik 1 (satu) bulan sebelum barang tersebut expire. “Kami berkomitmen jangan sampai hal-hal yang dijual di swalayan berdampak tidak baik bagi kesehatan masyarakat Sulut. Dan nantinya Kami juga akan melakukan cek langsung kepada supplier,” pungkasnya. Dikatakan juga Kepala Disperindag Sulut Jenny Karouw, pihaknya langsung bergerak cepat dengan menyurat kepada semua distributor, supplier dan Supermarket-supermarket untuk segera menarik dari peredaran 2 jenis apel tersebut. “Sebelum ada peninjauan oleh Komisi II Deprov Sulut, memang kami sudah menyurat kepada semua distributor, supplier dan Supermarket-supermarket untuk segera menarik dari peredaran 2 (dua) jenis apel tersebut dan semuanya sudah menindak lanjuti itu dengan tidak ditemukan lagi 2 apel tersebut,” ujar Karouw. Selain itu, selain supermarket, para supplier atau pemasok juga sudah di sampaikan untuk segera menarik dua buah tersebut. “Kalau ini tidak ditindak lanjuti dampaknya kepada supplier yang bersangkutan, ada tindakan baik terhadap usaha perdagangannya dan tindakantindakan yang lain,” kuncinya.(dede)

PAJAK & RETRIBUSI

Deprov Sulut bentuk Pansus Daerah BADAN Musyawarah (Banmus) Deprov Sulut menggelar pertemuan. Maksud dari pertemuan tersebut yaitu untuk membahas tentang penetapan jadwal dan kegiatan pembahasan 2 Ranperda tentang pajak daerah serta Ranperda tentang retribusi daerah dan penetapan Program Legislasi Daerah (Prolegda) tahun 2015. Pertemuan Banmus tersebut dipimpin oleh Ketua Deprov Sulut Steven Kandouw menetapkan pembentukan panitia khusus tentang peraturan perda retribusi daerah, perubahan perda pajak daerah, revisi tata tertib Deprov periode 2014-2019, kode etik dan tata beracara badan kehormatan serta kegiatankegiatan deprov lainnya. Hj. Marlina Moha Siahaan ditunjuk sebagai ketua Pansus peraturan perda retribusi daerah, Noldy Lamalo sebagai Ketua Pansus perubahan perda pajak daerah, dan Ferdinand Mewengkang sebagai ketua Pansus kode etik dan tata beracara badan kehormatan, “Kami akan bergerak cepat untuk menuntaskan semua agenda ini agar tidak terhambat. Kita ingin semua agenda bisa berjalan sesuai dengan aturan dan tidak menuai kendala yang berarti,” tegas Ketua Deprov Sulut Steven Kandouw.(dede)

BPJS

Manajemen RSUP kena “semprot” PERNYATAAN tegas ditujukan bagi manajemen RSUP Kandou. Akibat Sidak Komisi IV Deprov di RSUP Kandou, menemukan Pasien Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) masih diminta bayaran. Ketua Komisi IV James Karinda berjanji menindaklanjuti keluhan terhadap pelayanan RSUP Kandou tersebut dengan memanggil hearing dalam waktu dekat. “Hasil sidak ditemukan beberapa pelanggaran salah-satunya pelayanan cuci darah dan tes darah pasien BPJS tapi harus membayar. Kami akan minta pimpinan dewan mengagendakan hearing bersama direksi rumah-sakit,” pungkasnya. Anggota Deprov Sulut Komisi IV Muhamad Yusuf Hamim eminta pihak rumah-sakit meningkatkan pelayanan pasien dengan fasilitas BPJS. Tak hanya sampai disitu, dari sidak tersebut Anggota Komisi bidang Kesra ini menemukan adanya persoalan soal pasian Demam Berdarah Dengue (DBD). “Karena masih ditemukan beberapa pasien BPJS membayar obat dan pemeriksaan darah saat menjalani saat rawat inap. Secara resmi komisi 4 memperingatkan pihak manajemen rumah-sakit,” ujaranya. Anggota Komisi IV yang menghadiri Sidak diantaranya Eva Sarundajang, Inggrid Sondakh, Hanny Joost Pajouw, Muhamad Yusuf Hamim dan James Karinda.(dede)

Wagub: PNS harus lakukan lompatan kerja Manado—Wakil Gubernur Sulut Dr Djouhari Kansil MPd menegaskan, memasuki pertengahan triwulan pertama Tahun 2015 Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut tetap focus dalam upaya mencapai 8 (delapan) prioritas pembangunan. Penegasan tersebut, disampaikan Wagub pada pelaksanaan apel kerja bersama di lingkungan Pemprov Sulut, Senin (2/2) di halaman Kantor Gubernur Sulut. Apel kerja yang diikuti para pejabat Eseloin II, III dan IV itu, Wagub mengatakan, delapan prioritas pembangunan tersebut meliputi, pembangunan dan pengembangan infrastruktur dasar, rekonstruksi dan rehabilitasi. Pencapaian MDGs (pendidikan, kesehatan dan kemiskinan). Antisipasi dampak perubahan iklim, mitigasi dan adaptasi pengurangan resiko bencana, pelestarian hutandan lingkungan hidup. Peningkatan ketahanan pangan dan pengembangan

industri berbasis agribisnis. Pengembangan kawasan kepulauan dan perbatasan. Pengembangan industry wisata bahari, MICE dan pelestarian budaya local. Peningkatan investasi, perdagangan dan UMKM serta melakukan reformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan yang baik. Dalam upaya pencapaian tujuan tersebut Kansil mengingatkan, jajaran birokrat Pemprov benarbenar harus memahami tupoksi masing-masing. Apalagi, belum lama ini kita telah melaksanakan penataan organisasi, melalui pelantikan pejabat structural eselon II, III dan IV. Hal ini penting, agar gerak organisasi dapat berjalan parallel dan lebih meningkatkan kapasitas organisasi. “Lakukanlah lompatan prestasi dan ingat bahwa kinerja saudara akan selalu di evaluasi untuk memastikan bahwa benas saudara bekerja dan meng-

WAGUB Sulut Dr Djouhari Kansil MPd saat memimpin apel kerja PNS awal bulan Februari 2015, Senin (2/2) kemarin, di lapangan Kantor Gubernur Sulut.(foto: ist)

hasilkan inovasi serta terobosan, apalagi pakta integritas sudah di tandatangani sebagai bentuk

kontrak kerja yang mutlak harus kita laksanakan dalam pekerjaan sehari-hari,” tandas Kansil.(erer)

EKONOMI

Menkop UKM membantu pembuatan akta koperasi Manado—Ini tentunya berita menggembiarakan bagi perkoperasian di Indonesia khususnya di Sulut, terutama pengusaha ekonomi lemah. Menyusul, pemerintahan Jokowi-JK melakukan terobosan melalui Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM), membantu membiayai pendirian akta koperasi bagi pengusaha Mikro. “Kementrian UKM telah melakukan nota kesepahaman (MoU), dengan Pengurus Pusat Ikatan Notaris Indonesia

(PP-INI) tentang fasilitas pembuatan akta pendirian koperasi bagi pengusaha mikro, dengan pembayarannya dilakukan oleh Kemenkop dan UMKM,” terang Kadis Koperasi dan UMKM Sulut Ir Rene Hosang MSi, saat didampingi Sekretaris Dinas UMKM Drs Benny Kalonta Msi, akhir pekan lalu. Dikatakan Hosang, Dinas UMKM Sulut, telah menindaklanjuti nota kesepahaman ini, dan telah dikirimkan ke semua instansi yang ada, baik itu Provinsi dan Kabupaten/ Kota, sehingga program

yang baik ini tentunya menjadi perhatian Diskop Sulut. “Terutama dalam menciptakan koperasi yang mandiri serta dapat mensejahterahkan anggotanya,” ingatnya. Mekanisme pembuatan akta itu tambah Kalonta, para pengusaha mikro pendiri koperasi agar menghadap notaris untuk dibuatkan akta sebagai pengesahan badan hukum koperasi. Selanjutnya, notaris akan mengirimkan dokumen ke kementerian untuk penerbitan pengesahan badan hukum diikuti

dengan pembayaran biaya pembuatan akta tersebut. Terobosan ini menurut Hosang dan Kalonta, dilakukan berdasarkan aturan dan kajian yang tepat dari Kementerian, sehingga program ini harus disukseskan, mengingat semua dilakukan untuk kepentingan rakyat, sehingga dampak positif akan banyaknya usahausaha baru yang muncul termasuk pengurangan angka penggangguran lewat lapangan pekerjaan yang terbuka.(erer)

DBD

351 orang terjangkiti, status Sulut gawat Manado—Masyarakat Sulut, khususnya Kota Manado, patut terus mewaspadai mewabahnya Demam Berdarah Dengue (DBD). Sebab data yang dirangkum melalui Dinas Kesehatan Sulut, hingga Senin (2/2) sore, korban yang meninggal sudah 4 orang, dengan jumlah 351 kasus untuk seluruh Sulut.

Sebelumnya, pada Kamis (29/1) lalu, baru 3 orang meninggal. Yakni 2 orang di Manado dan 1 orang di Sitaro. “Data yang masuk hari Minggu, bertambah 11 kasus untuk Manado, dengan 1 orang meninggal dunia. Jadi korban di Manado sudah menjadi 3 orang dengan total 115

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

kasus DBD,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Sulut dr Grace Punuh melalui Kabid Promkes dr Ingrid Girot M.Kes, dan Kabid PMK dr Hendrik Tairas, Minggu malam. Punuh juga menambahkan, di Kotamobagu ketambahan 1 kasus DBD. Sebelumnya untuk seluruh Sulut pada Kamis (29/1) lalu, sebanyak 274 korban. Punuh mengatakan, saat ini pihaknya, selain telah membuka Posko PMK yang dibuka 1X24 jam, dengan nomor telepon aduan dr Arther Tooy 081340019550 dan Ibu Merry Pasorong 085298428721. Juga telah melakukan Foging di lokasi yang dicurigai adanya DBD, serta mengimbau pada masyarakat untuk memanfaatkan Abate. Sebelumnya Wakil Gubernur (Wagub) Sulut DR Djouhari Kansil saat turun melakukan Foging dan pembagian Abate di Kecamatan Mapanget pada Rabu pekan lalu, mengimbau agar Bupati dan Walikota se Sulut, untuk turun membantu masyarakat, terutama pada lokasi yang dicurigai adanya DBD.

PROYEK

RUP Pemprov 99,9% tayang di LPSE Manado—Kepala Biro Pembangunan Setdaprov Sulut Farly Kotambunan SE mengungkapkan, hingga saat ini masih ada satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) berikut Unit Pelaksana Teknis Daerah-nya belum memasukan Rencana Umum Pengadaan (RUP) untuk ditayakan pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Pemprov Sulut. “Rencana Umum Pengadaan (RUP) Barang dan Jasa Pemprov Sulut, sudah 99,9 persen untuk semua SKPD, dengan paket lelang sebanyak 1400 lebih, yang telah ditayangkan lewat LPSE,” ungkap Kotambunan, akhir pekan lalu. Sebenarnya kata dia, bisa mencapai 100 persen, namun karena masih menunggu Sertijab pejabatnya sehingga tertunda pemasukkannya.”Tinggal satu SKPD lewat UPTD-nya yang masih berproses untuk RUP-nya. Namun dipastikan semua tuntas dalam pekan berjalan,” ingatnya. Dikatakan Kotambunan, bahwa Gubernur Sulut memintakan 15 Kabupaten/ Kota dalam rangka mempercepat pembangunan infrastruktur agar memprioritaskan paket lelang lewat

FARLY Kotambunan.

RUP di semua daerah agar dituntaskan. Termasuk wajib tayang lewat LPSE berdasarkan aturan yang ada. Dikatakan, baik Gubernur dan Wagub berharap agar semua berjalan dengan transparan terkait dengan pengadaan barang dan jasa baik di Provinsi dan Kabupaten/Kota. “Karenanya kami harus melakukan jemput bola ke semua SKPD untuk menuntaskan RUP ini,” jelasnya seraya menyebutkan, kerja cerdas, cepat, keras dan tuntas sesuai petunjuk pimpinan terus menjadi bagian tim di Biro Pembangunan dalam mengawal semua kebijakan yang transaparan serta bebas unsur Kolusi Korupsi dan Nepotisme dalam mewujudkan Membangun Tanpa Korupsi di Sulut.(erer)

PILWAKO MANADO

HJP siap maju FARLY Kotambunan.

“Tentunya dengan melakukan Foging dan Abate. Pemprov Sulut akan mendukung dan membantu segala upaya yang akan dilakukan Kabupaten dan Kota untuk meminimalisir jatuhnya korban akibat DBD,”ingatnya seraya menyebutkan agar masyarkat bisa mencegah DBD dengan 3 M, yaitu Menutup tempat-tempat air Menguras bak mandi atau ember yang tergenang air serta Mengubur barang bekas. “Kepala Lingkungan (Pala) harus turun mengontrol warganya dan mengingatkan melalui pengeras suara tentang bahaya DBD, termasuk mengaktifkan kembali Posyandu. Nah ini tentunya juga ditunjang para Lurah dan Kepala Desa termasuk para Camat setempat,” tambahnya.(erer)

Manado-Anggota Deprov Sulut Hanny Jost Pajouw (HJP) ternyata menempati urutan ke-3 untuk Calon Walikota Manado, dari survei yang dilakukan oleh sebuah Lembaga survei lokal. Walau demikian, HJP menyakini bahwa dirinya siap kapan saja jika memang di utus partai untuk bertarung kembali di Kota Manado, yang pada tahun 2010 lalu dirinya sempat tumbang olah Pasangan GS Vicky Lumentut dan Harley Ai Mangindaan. “Berdasarkan hasil survei saya masuk urutan ke-3 untuk patut disukuri akan hal itu. Dan untuk sementara saya masih tercatat sebagai wakil rakyat. Meski demikian saya bakal tampil atau tidak semua itu butuh restu dari partai,” terangnya

HJP menegaskan, jika dirinya di restu tampil di pilwako, maka menurutnya akan mencari pasangan dari kalangan birokrasi. “Saya bakal cari pasangan dari kalangan birokrat, kalaupun tidak ada siapa saja bisa selagi bisa menghasilkan suara,” katanya. Sebelumnya, Ketua DPD I Golkar Sulut sudah mengatakan semua kader Golkar memiliki peluang yang sama untuk di calonkan dalam Pilawako/ Bupati maupun Pemilihan Gubernur. Namun, SVR mengungkapkan partai Gokar memiliki mekanisme tersendiri untuk menentukan bakal calon yang akan di usung. “Semua kader Golkar itu berpeluang. Namun harus melewati aturan partai. Dan tentunya survei yang akan dilakukan nantinya,” kuncinya.(dede)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


YUSTISIA 4 Lagi, 2 saksi legislator bantah menerima suap SELASA 3 FEBRUARI 2015

KORUPSI PD PASAR

Kejari Manado isyaratkan segera tahan oknum Dirut

PENGUSUTAN dugaan kasus Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) di Perusahaan Daerah (PD) Pasar Manado, yang ditangani Kejaksaan Negeri (Kejari) melalui Tim Penyidik Bidang Pidana Khusus (Pidsus), hingga kini terus ditingkatkan. Bahkan, setelah kasus tersebut masuk ke tahap penyidikan, kini penyidik Pidsus pun mulai mengagendakan untuk proses penahanan. Terkait hal tersebut, Kajari Manado Yudihandono melalui Kaspidsus, Pingkan Gerungan menyatakan, setelah pihaknya menetapkan oknum Dirut PD Pasar JK alias Jemmy sebagai tersangka, maka pihaknya terus meningkatkan penanganan kasus ini. Bahkan Gerungan menegaskan, jika tidak ada aral melintang, maka di Bulan Februari oknum Dirut bakal ditahan demi kepentingan penyidikan kasus tersebut. “Demi kepentingan penyidikan kasus, rencana secepatnya kami bakal melakukan penahanan kepada tersangka. Bulan depan penahan akan dilakukan,” tegas Gerungan, akhir pekan lalu. Ditambahkan Gerungan, bahwa selain mempercepat proses penahanan, akan menyusul juga penetapan satu tersangka baru berjenis kelamin perempuan. “Selain mempercepat proses penahanan kepada tersangka, kami juga akan menetapkan tersangka baru. Tidak menutup kemungkinan penetapan tersangka akan diberikan kepada lebih dari 2 orang,” tandas Gerungan. Diketahui, dalam kasus ini sebelumnya pihak Kejari telah menemukan bukti dari fakta yuridis atas pemeriksaan berkasberkas dan saksi lain, yang telah dalam tahap penyelidikan. Sehingga Kejari bisa menyimpulkannya bahwa adanya dugaan korupsi dari peminjaman kepada pihak ketiga, biaya pemeliharaan, penggunaan uang langsung yang dipinjam ke pihak PD Pasar, serta menurut keterangan saksi adanya biaya pemeliharaan yang dikeluarkan dan diduga fiktif serta tidak jelas, sehingga diperkirakan adanya kerugian negara sebesar Rp2,5 Miliar.(rees)

JPU ditantang ungkap aliran dana APBD Minsel 2006-2007

DUA saksi dihadirkan JPU dalam sidang di Pengadilan Tipikor, kemarin.(foto: onal/sk)

PENANGANAN KORUPSI

Kejati sebut 2015 tidak ada koruptor yang lolos! KEJAKSAAN Tinggi (Kejati) Sulut dan jajarannya telah menahan sekitar 28 tersangka terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi selama Januari- Desember 2014. Ini menjadi bukti, Kejati Sulut tidak akan main-main dengan persoalan korupsi di Sulut. Kepala Kejati Sulut Muhammad Syah Rizal melalui Kasipenkum Arif Kanahau menyatakan, kasus dugaan korupsi jelas menjadi target dan prioritas. “Arti kata, penanganan kasus korupsi telah menjadi perhatian khusus pimpinan serta keseriusan pada tahun 2015. Pasti akan dioptimalisasi. Saya pastikan, tidak akan ada yang lolos para koruptor. Awal tahun 2015 ini saja sudah ada berkas kasus dugaan korupsi yang sedang kita proses. Tunggu saja,” tegas Kanahau, belum lama ini. Dirinci Kanahau, yang ditangani selama 2014 untuk tahap penyelidikan sekitar 44 kasus, tahap penyidikan 34 kasus, dan tahap penuntutan 38 kasus. “Penanganan kasus ini dilakukan Kejati Sulut serta sepuluh Kejari dan tiga Cabjari. Sedangkan uang negara yang diselamatkan sekitar Rp2,026 miliar,” beber Kanahau. Sementara total tersangka ditahan Kejati Sulut, sebanyak lima tersangka, Kejari Manado satu tersangka, Kejari Tondano satu tersangka, Kejari Kotamobagu satu tersangka, dan Kejari Airmadidi lima tersangka. Kemudian, Kejari Amurang tiga tersangka, Kejari Tomohon satu tersangka, Kejari Baroko lima tersangka Cabjari Dumoga tiga tersangka, dan Cabjari Beo lima tersangka.(teem)

PENCURIAN

Parkir di depan sekolah, motor siswa SMK 1 raib SIAL yang dialami oleh Febrianto Abdurahman (16) warga Kelurahan Bailang Lingkungan V, Kecamatan Bunaken. Pasalnya Siswa SMK Negeri 1 Manado ini, harus kehilangan sepeda motornya merek Honda Blade warna Hitam DB 3611 AY, saat diparkir di pinggiran Jalan Pramuka Sario. Kejadian tersebut dialami Febrianto Sabtu (31/1) lalu. Dimana pada saat itu dari rumah, korban menggunakan sepeda motornya untuk pergi ke sekolah. Sesampainya di sekolah, korban kemudian memarkirkannya di lokasi kejadian, tepat di pinggir jalan depan SMK 1 Manado. Kagetnya korban, ketika jam pulang sekolah tiba sekitar pukul 13.00 Wita, korban melihat sepeda motor yang diparkir di tempat semula telah raib. Diduga sepeda motor korban dicuri oleh pelaku yang belum diketahui identitasnya. Merasa keberatan, korban yang diwakili ibunya, mendatangi Mapolresta Manado, Senin (2/2) kemarin, untuk melaporkan kasus ini. Kapolresta Manado Kombes Pol Sunarto, ketika dikonfirmasi melalui Kasubag Humas AKP Jhoni Kolondam membenarkannya. “Laporan sudah kami terima, untuk ditindak lanjuti. Dimana petugas kami saat ini sedang berupaya untuk mengungkap kasus yang bersindikat ini. Dan kami menghimbau kepada seluruh warga Manado, agar jangan memarkirkan kendaraan sembarangan,” tandas Kolondam.(rees)

Manado—Jaksa Penuntut Umum (JPU), Romi Johanes SH, rupanya ditantang dengan adanya pengakuan sejumlah saksi kasus korupsi penyalahgunaan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Minahasa Selatan (Minsel) gate tahun anggaran 20062007. Pasalnya, banyak saksi yang membantah terkait

adanya aliran dana kepada anggota Dekab Minsel. Senin (2/2) kemarin, giliran dua saksi yang dihadirkan JPU masing-masing, anggota Dekab aktif Rommy Pondaag, serta mantan anggota Dekab Rendy Mussu. Keduanya dimintai keterangan terkait perbuatan korupsi yang dilakukan terdakwa mantan Wakil

Ketua Dekab Minsel periode 2004-2009, RP alias Rolly. Menariknya, kedua saksi turut memberi pengakuan yang sama dengan rekanrekan legislator, yang sebelumnya memberikan keterangan di persidangan. Pondaag dan Mussu, samasama mengaku kalau mereka tidak menerima uang suap. Hal ini diungkapkan dua

saksi dihadapan Majelis Hakim Vera Linda Lihawa, Hakim Anggota Wenny Nanda dan Djainuddin Karanggusi. Pondaag hanya mengaku kalau, dirinya menerima sejumlah uang dari bendahara. “Saya tidak pergi ke rumah terdakwa dan tidak menerima uang. Saya hanya terima dari bendahara gaji bulanan, tunjangan dan pernah menerima dana pengucapan senilai Rp2 juta, pada bulan Juli,” aku Pondaag. Lebih lanjut dijelaskan Pondaag, bahwa dirinya masuk panitia anggaran sehingga menerima dana khusus panitia. “Ada dana untuk panitia dalam anggaran disebut ‘panitia lainnya’ sudah termasuk tunjangan yang diberikan bendahara pada akhir tahun. Dana tersebut sudah dianggarkan berjumlah Rp5 juta,” jelasnya. Dia mengatakan untuk rapat pembahasan yang dilaksanakan di Hotel Sahid waktu lalu, ia menerima uang tapi sebatas uang transport. “Kami menerima uang trans-

yang diusulkan eksekutif. Bahkan kabarnya, pembagian uang yang bersumber dari dana APBD itu dilakukan di rumahnya. Selain Rolly, adapun salah satu tersangka yang diduga menerima aliran dana tersebut yakni, Bahar. Bahkan selain kedua tersangka ini, dua mantan pejabat Minsel yakni, Boy Pandeirot dan Budi Tujuwale, yang kini telah berstatus terpidana telah divonis bersalah oleh Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Manado. Atas perbuatan terdakwa yang telah memperkaya diri sendiri dan orang lain itu mengakibatkan kerugian negara Rp8.740.000.000. Oleh JPU, terdakwa dijerat dengan pasal 2 ayat (1) dan pasal 3 juncto pasal 18 Undang-Undang (UU) nomor 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan UU nomor 20 tahun 2001 juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP juncto pasal 64 ayat (1) KUHP.(rees)

KAWILEY JILID II

YOUTH CENTRE

Upaya paksa penahanan 5 tersangka siap dilakukan Manado—Penyidik Subdit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Sulut, rupanya masih menggulirkan pengembangan penyidikan kasus dugaan korupsi pembangunan Gedung Youth Centre, Manado. Selain melengkapi berkas perkara kasus tersebut, dugaan keterlibatan oknum lainnya pun terus digali penyidik melalui keterangan 5 tersangka. Menariknya, dalam tahapan ini, kebebasan para tersangka mulai terancam. Pasalnya, penyidik memastikan akan melakukan upaya paksa, dengan menahan tersangka dalam waktu dekat ini. Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dir Reskrimsus) Polda Sulut, Kombes Pol Hilman SIK SH MH, ketika dikonfirmasi wartawan, Senin (2/2) kemarin mengatakan, dari proses pemeriksaan tersangka ada beberapa poin yang perlu dikembangkan. Ia pun menyatakan, penahanan tersangka segera dilakukan pihaknya jika unsur penyidikan sudah terpenuhi. “Kalau dianggap subyektif dari penyidik dapat dilakukan penahanan, pasti proses itu kita laksanakan. Kan syarat penahanan dinilai dari

port sebesar Rp500 ribu, dan untuk dana-dana lain saya tidak pernah menerimannya,” jelasnya. Hal yang sama pun diungkapkan Mussu dihadapan Majelis Hakim. Dia mengakui tidak menerima sejumlah uang yang diberikan bendahara di rumah terdakwa. “Saya tidak ikut dalam pertemuan waktu di rumah terdakwa, bahkan di Hotel Sahid tidak menerima uang,” kata mantan anggota dewan tahun 2004-2009. Usai mendengarkan keterangan kedua saksi, Majelis Hakim akhirnya menutup sidang dan akan kembali digelar dua hari ke depan. Diketahui, terdakwa Rolly merupakan mantan Wakil Ketua Dekab Minsel periode 2004-2009 yang turut terseret dalam kasus dugaan korupsi APBD Minsel ini. Dia disinyalir turut menerima uang terkait pembahasan sejumlah agenda antara Pemkab dan Dekab Minsel pada periode itu, dengan tujuan memuluskan program

subyektif dan objektif. Kita bisa melakukan upaya paksa penahanan jika hal itu diyakini,” tegas Hilman, kepada sejumlah wartawan, kemarin. Lebih lanjut mantan Wadir Reskrimsus Polda Jatim itu menegaskan, pemangilan dan pemeriksaan tersangka yang merupakan dari pihak pengawas proyek Youth Centre ini terus dilanjutkan. Tak hanya itu, penyidik pun akan memonitor sidang terhadap 3 tersangka RE alias Roman Cs, yang dikabarkan siap digulirkan di Pengadilan Tipikor Manado, dalam waktu dekat ini. “Kita akan monitor fakta persidangan nantinya. Karena bisa saja dalam sidang muncul bukti tambahan. Hal itu akan menjadi upaya penyidik untuk mengembangkan pengungkapan kasus ini,” ungkapnya. Sementara itu, Kepala Seksi Penkum (Kasipenkum) Kejati Sulut, Arif Kanahau SH mengatakan, surat dakwaan yang disusun Jaksa sudah selesai dan segera ditindaklanjuti ke pengadilan. “Pelimpahan berkas pekara dalam waktu dekat ini,” kata Kanahau. Diketahui, diseretnya para tersangka dalam kasus yang berbanderol Rp9,6 miliar ini,

Pengumuman Rekrutmen Terbuka PT. PLN (Persero) Tingkat Pelaksana (Operator) Wilayah Suluttenggo - Tahun 2015

PT. PLN (Persero) sebagai Perusahan BUMN di bidang ketenagalistrikan yang sedang berkembang pesat dengan Jaringan mencakup seluruh Indonesia, mengundang Putra terbaik Bangsa di Provinsi Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah & Gorontalo untuk mewujudkan kemajuan Indonesia dengan bergabung bersama Kami. Berikut kami sampaikan informasi rekrutmen dan persyaratannya: 1. Waktu Pendaftaran : 29 Januari - 10 Februari 2015 (Batas akhir Cap Pos 7 Februari 2015 apabila Via Pos) 2. Bidang / Jurusan pendidikan yang dibuka: SMA IPA / SMK : Teknik Mesin / Teknik Listrik / Teknik Kimia 3. Persyaratan : a. Status belum menikah dan bersedia tidak menikah selama menjalani Diklat Prajabatan; b. Lulus dan Memiliki Ijazah SMA / SMK; c. Jenis Kelamin Laki - Laki dengan tinggi badan min : 160 cm ; d. Tidak Bertato / Tindik dan Tidak Buta Warna e. Batas Usia : Kelahiran Bulan Maret 1995 dan sesudahnya; f. Sesuai kontrak perjanjian, usia pensiun normal pegawai tenaga pelaksana (Operator) maksimal 46 tahun; g. Besaran Nilai Akademik Rata - Rata e” 6,5 h. Berkas lamaran dapat dikirim secara langsung atau via POS ke alamat Lokasi Pendaftaran: 1. PT. P LN (Persero) Wilayah S ulawesi Utara, Tengah dan Gorontalo, JL. Betesda No. 32 Manado - 95116. 2. PT PLN (Persero) Area Palu, Jl. R.A. Kartini No. 26 Palu, Sulawesi Tengah - 94125. 3. PT PLN (Persero) Area Gorontalo, Jl. Jend. Sudirman No. 63, Prov insi Gorontalo - 96115 . Kelengkapan berkas lamaran sebagai berikut a. Surat Lamaran yang d itujukan kepada PT PLN (Persero) c.q. General Manager PT. PLN (Persero) Wilayah Sulawesi Utara, Tengah dan Gorontalo (Suluttenggo) ; b. Riwayat Hidup (CV); c. Copy akta kelahiran; d. Copy Ijazah yang dilegalisasi e. Copy transkrip nilai terakhir yang dilegalisasi ; f. Copy KTP; g. Pasfoto berwarna terbaru ukuran 3x4 sebanyak 2 lembar (nama peserta ditulis di belakang foto) ; h. Mencantumkan nomor telepon (HP) di bagian belakang amplop surat lamaran ; 4. Pelamar hanya diperbolehkan memilih 1 (satu) Bidang/Jurusan sesuai tingkat pendidikan yang dimiliki . 5. Tahapan Seleksi Meliputi: Seleksi Administrasi , Tes Kebugaran (Fisik) , T es Akademis, Tes Psiko test , Tes Keseha tan (Laboratorium & Penunjang) , Wawancara dan Diklat Prajabatan. 6. Tes pertama (Seleksi Kebugaran Fisik ) akan dilaksan akan pada tgl 16 Februari 2015. 7. Urutan tahapan seleksi dapat berubah sesuai kebutuhan PT PLN (Persero). LAIN - LAIN: 1. Tidak ada korespondensi berkaitan dengan rekrutmen ini dan keputusan Tim Penerimaan Pegawai tidak dapat diganggu gugat. 2. Tidak dipungut biaya apapun dalam mengikuti seleksi yang diselenggarakan oleh PT PLN (Persero). 3. Tidak ada sistem refund atau penggantian biaya apa pun yang berkaitan dengan pelaksanaan seleksi , PT . PLN (Persero) tidak bertanggungjawab atas setiap bentuk kerugian yang ditimbulkan akibat p enipuan yang mengatasnamakan PT. PLN (Persero). 4. Untuk informasi dapat menghubungi via SMS ke : 0821 - 9940 - 1762 . PANITIA REKRUTMEN

disinyalir bermasalah dan tidak sesuai dengan proposal yang diajukan serta disetujui oleh pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Bahkan, penggunaan dana diduga tidak bisa dipertanggungjawabkan, sehingga menimbulkan kerugian keuangan negara miliaran rupiah. Gedung untuk para olahragawan serta seniman tersebut, sejatinya dilengkapi dengan gelanggang olahraga yang lengkap serta tempat pementasan seni. Namun nyatanya, yang didapati hanyalah dua lapangan bulutangkis tanpa dilengkapi tribun. Setelah dilakukan penyelidikan dan penyidikan oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus

(Dit Reskrimsus) Polda Sulut, penyidik pun menetapkan 9 orang sebagai tersangka. Tiga diantaranya masing-masing RBE alias Roman, selaku mantan Ketua Komite Pembangunan kedua, DU alias Umar sebagai kontraktor, dan juga PM alias Pas, mantan Ketua Komite Pembangunan pertama, telah dilimpahkan ke Kejati Sulut untuk selanjutnya disidangkan di Pengadilan Tipikor Manado. Sementara masih tersisa 6 tersangka lain diantaranya berinisial, CS, GS, MW, SH, DP dan BT. Belum dipastikan mengapa 1 tersangka berinisial BT, yang merupakan oknum staf di Kemenpora diperiksa kloter terakhir.(erel/teem)

DISCLAIMER BOLMUT

Giliran Kasi Verifikasi Setda diperiksa 3 jam Manado—Penyidikan kasus dugaan penyimpangan atas predikat Opini Disclaimer, melalui temuan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP), Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) di Pemkab Bolaang Mongondou Utara (Bolmut) tahun 20112012, yang ditangani penyidik Subdit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Sulut, terus menggulirkan pemeriksaan sejumlah oknum yang dikabarkan turut mengetahui kasus tersebut. Buktinya, setelah sebelumnya oknum Kabag Umum Sekretariat Daerah (Setda) diperiksa, kini giliran oknum salah satu Kepala Seksi (Kasi) dikuliti penyidik Tipikor, Senin (2/ 2) kemarin. Informasi yang dirangkum di Mapolda Sulut menyebutkan, pemeriksaan saksi terus dilakukan guna mengembangkan penyidikan kasus tersebut. Menurut sumber, pengambilan keterangan saksi dalam kasus ini, tidak hanya pada oknum tertentu saja. “Tadi Kasi Verifikasi yang diambil keterangan. Tadi beliau datang sekitar pukul 09.30 Wita. Kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan hingga pukul 13.00 Wita,” beber sumber penyidik, kemarin. Sebelumnya, penyidik terus menggali keterangan

dari oknum Kabag Umum berinisial SP. Pemeriksaan SP telah dilakukan 6 kali, karena dikabarkan turut menjadi saksi kunci atas kasus yang diduga merugikan negara. Tak hanya itu, pengembangan penyidikan yang dilakukan penyidik, memastikan adanya penambahan calon tersangka. Diketahui, pengusutan terkait kasus ini sudah dilakukan sebelumnya pada tahun 2013 lalu tepatnya bulan Oktober. Nah dalam proses penyelidikan yang panjang, penyidik Tipikor telah melakukan pemeriksaan lebih lanjut dengan mendatangi Pemkab Bolmut beberapa waktu lalu. Selain Sekretariat Daerah (Setda), pihaknya pun akan ke kantor Pemkab Bolmut untuk melakukan pemeriksaan terhadap beberapa staf dan juga oknum pejabat. Tak hanya itu saja, penyidik turut melakukan penyitaan sejumlah dokumen terkait hasil LHP BPK RI. Bahkan, Sekda Bolmut, Recky Posumah, tak luput dari pemeriksaan di ruang unit 1 Tipikor Polda Sulut. Dalam proses penyelidikan, penyidik pun menemukan bukti penyimpangan dan kerugian negara, hingga kasus ini dikabarkan telah dinaikkan ke tahap penyidikan.(erel)

2 eks pejabat Pemprov Sulut ajukan pembelaan Manado—Setelah dituntut Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ryan Untu, dengan hukuman penjara selama 1 tahun 6 bulan, kedua terdakwa dalam kasus korupsi tukar guling lahan Kawiley yakni dua mantan pejabat Pemprov Sulut masing-masing, Kepala Perbendaharaan Publik Biro Keuangan Pemprov Sulut, LT alias Tambun, serta Pemegang Kas Badan Kekayaan, AMRS alias Sekeon, Senin (2/2) kemarin, mengajukan pembelaan atau pledoi di Pengadilan Tipikor Manado. Dalam pengajuan pledoi yang dibacakan Penasehat Hukum (PH) terdakwa, Maggy Mamangkey SH, meminta agar ketua Majelis Hakim Verra Linda Lihawa, dapat memutuskan perkara ini dengan seadil-adilnya. “Kami meminta kepada hakim, agar dapat memberikan putusan seadiladilnya terhadap kedua klien kami, karena klien kami tidak terbukti menikmati uang,” pinta Mamangkey. Pada persidangan sebelumnya, meski berdasarkan fakta sidang kedua terdakwa tidak sempat menggunakan uang negara, namun kedua terdakwa telah turut bersama-sama merugikan Negara sebesar Rp2,7 miliar, berdasarkan Pasal 3 jo Pasal 18, UU no 31, dan Jo Pasal 55 ayat (1). Kedua terdakwa telah terbukti bekerja sama merugikan negara, sehingga kedua terdakwa pantas untuk dituntut dengan hukuman penjara selama 1 tahun, 6 bulan penjara. “Selain hukuman badan, kedua terdakwa pun harus membayar denda Rp50 juta, dengan subsider 3 bulan penjara,” tandas JPU. Diketahui, perbuatan para terdakwa dilakukan secara bersama-sama dengan dua terpidana yakni mantan Kepala Badan Kekayaan Pemprov Sulut Freddy Lendo, serta Dennis Kuntag, oknum kontraktor yang telah terlebih dahulu dipidanakan dalam kasus ini. Kuntag divonis 4,6 tahun penjara dan Lendo diganjar 2,6 tahun penjara. Berawal saat Badan Kekayaan Pemprov Sulut menata anggaran untuk tukar guling tanah, bekas markas Angkatan Laut dengan tanah yang ada di Desa Kawiley Kecamatan Kauditan, Minahasa Utara (Minut), serta lahan yang

ada di Kelurahan Bumi Beringin. Kedua terdakwa pun diberikan tugas untuk melakukan pengelolaan keuangan daerah, salah satunya pengelolaan keuangan dalam proses tukar guling tersebut. Namun nyatanya, keduanya tidak melakukan pengelolaan keuangan tersebut sebagaimana mestinya. Bermula saat Freddy Lendo, diangkat sebagai Ketua Tim Penaksir/Negosiasi untuk melakukan pelepasan hak atas tanah di Desa Kawiley, medio 2006 silam. Tanah seluas 105.846 m2 itu sedianya akan ditukar gulingkan dengan lahan di eks Markas Komando Daerah VII TNI AL yang terletak di Jalan Sam Ratulangi Nomor 1 Manado, atau tepatnya di dekat Tugu Zero Point. Lendo kemudian secara sengaja dan tanpa melalui proses sebagaimana mestinya, menunjuk terdakwa Kuntag sebagai pelaksana untuk pengadaan lahan di Desa Kawiley. Dennis yang adalah Direktur CV Cipta Baru, bukan sebagai pemilik lahan atau pemegang kuasa atas lahan tersebut. Bahkan, beberapa proses yang seharusnya dilakukan oleh Freddy Lendo pun tidak dilakukan. Lendo kemudian memerintahkan terdakwa Sekeon untuk mengajukan dokumen permintaan pembayaran. Surat permintaan yang tidak didukung oleh kelengkapan dokumen lainnya pun, ditanda tangani oleh Sekeon serta Lendo. Walaupun sudah mengetahui, dokumen permintaan pembayaran tersebut tidak lengkap, terdakwa Tambun selaku Kabag Perbendaharaan, tetap saja memproses sehingga dana keluar dari kas negara. Pembayaran Dennis Kuntag sebesar Rp2.750.000.000, disaksikan oleh terdakwa Sekeon serta Chres Talumepa. Atas perbuatan dari para terdakwa yang telah memperkaya orang lain, maka JPU mengancam kedua terdakwa, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam 2 ayat (1), pasal 15 juncto pasal 2 ayat (1), pasal 3 dan pasal 15 juncto 3 juncto pasal 18 Undang-Undang (UU) nomor 31 tahun 1999, sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan UU nomor 20 tahun 2001 juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.(rees)


PENDAPAT

SELASA 3 FEBRUARI 2015

5

swara kami

swara anda

Orientasi paradigma pembangunan ambivalen

Rakyat mengawasi, seperti apa?

VALUE materi melambung di ranah global, mungkin juga hanya keinginan mereka yang punya kuasa. Timbunan puing petaka, negeri yang penuh suap dan asap. Segala persoalan dari pergantian pejabat, tim khusus, eksekusi, kemacetan, musim kompetisi yang bertabur bintang, limbah, sampah, pencemaran tanah, pencemaran air, pencemaran udara, pencemaran suara, pencemaran nama baik yang justru hanya mampu menodongkan larasnya pada jidat rakyat. Dera kabar yang harusnya diluruskan bagi keadilan dan kebenaran yang seharusnya kita putuskan hari ini. Usik kata berita, korupsi yang merajalela dibidik. Mereka yang tak tahu, tentu menganggap ini hal biasa, sebab yang didengus hanyalah yang sudah ditaruh di depan hidung. Sistem menyanyikan perang dalam kabut perseteruan ideologi. Sementara, bencana dan petaka semakin menindas. Kemarin dan hari ini yang masih tertinggal jauh dari vision yang pernah diceritakan sepenuh hati lalu dilupakan. Dan seperti itu pula, ada tertawa serupa mengejek kita yang ketinggalan kereta informasi dan hanya mampu mengomunikasikan basabasi pernyataan yang sudah basi. Awalnya sulit tapi lama-lama terbiasa juga. Pengumuman mereka-mereka yang mau disekutui rakyat karena waktu yang semakin dekat masihlah seperti biasa. Melekat di deretan iklan mahal penjual ramuan kata. Padahal, hari ini kita mengumumkan sesuatu laksana baru. Seperti apa yang sudah kita lewati di masa lalu, hari ini kita butuh prosedur bagi keputusan yang sering membabibuta menyebut kepentingan perut seperti sesuatu yang pintar dan bertajuk kebijakan. Kisah sistem dalam bernegara hanya terpekur pada sensasi bagi pribadi-pribadi yang sudah terinfeksi. Pergulatan panjang bangsa-bangsa yang pernah bersatu untuk bangkit dari keterpurukan dan kebodohan. Masa di mana semangat persatuan dalam sebuah kesadaran utuh untuk memperjuangkan kemerdekaan sudah dimulai, lalu merdeka diraih, laksana sebilah pedang terhunus di tangan, ia tanggap menghadapi serangan, kokoh berdiri menyongsong masa depan. Merebak perlawanan untuk bebas dari belenggu nista terjajah dan kungkungan kebodohan, lalu merdeka dan makmur lahir bathin. Di bilik ini kita sama-sama terkapar di cerita yang menghentar tidur dalam mimpi-mimpi masa depan. Walau kita mungkin sudah enggan bicara dampak buruk revolusi hijau yang masih menjalar sampai saat ini bersama sistem. Kita hanya ingin melihat persinggungan sistem yang menjadi angkuh dan minta dilayani kini. Sistem yang mematahkan semangat kebangkitan dan mematikan partisipasi rakyat. Hati resah, masyarakat yang terbengkalai dan keberingasan issue. Kita punya sekeping pesan yang dibawa angin bersama debu untuk mengabarkan musim yang berubah dan musti diteruskan kepada anak cucu tentang masa depan yang sudah lewat. Proposal masa lalu diumbar-umbar sebagai saksi bisu kerusakan lingkungan dan pemanasan global yang sudah terlanjur. Keputusan pusat yang biasanya sudah final dan kita akan disebut melawan bila mengulurulur waktu untuk membuat jawaban terhadap kepanikan banyak manusia yang bermanis-manis janji namun menurut setengah hati. Namun, di titik keputusan pusat-pusat kuasa ada skenario yang membuat penat. Ricuh dan rusuh ada di mana-mana. Sudut-sudut jalan air pemikiran tersumbat issue yang jadi rambu penggalang status. Atau kita yang terperangkap dalam penjara kata-kata dan belum mampu mengacaknya sebagai kalimat lanjutan untuk bersua kata kunci sebagai jawaban dari tirai misteri yang mestinya kita enyahsobekkan? Sebentar-sebentar ia jadi pintar di hadapan kawankawan dekatnya, bila mengucap, lancar kata meluncur laksana rumus kimia organik. Dekatlah sebuah keputusan pada batas waktu yang lewat. Implementasi aturan yang sering kali tidak mengindahkan keadilan, hanya berpihak pada kekuasaan dan uang. Waktunya sudah dekat. Itulah kiranya yang boleh dicarikan solusinya secepatnya oleh siapa-siapa yang berkeinginan jadi pemimpin di negara kita ini. Saat ini ada yang bersabda memalingkan banyak perhatian agar mulus jalan angin mengibarkan kerancuan. Sekali lagi diingatkan, kemalasan yang bersumber dari sistem membuat kita enggan mengkritisi. Mungkin karena belum merupakan kebutuhan, kabar yang sudah lewat akan padam oleh waktu yang menderas dan hilang. Di mana-mana barisan manusia memenuhi jalan-jalan menyuarakan hak-hak mereka yang terabaikan. Sistem yang masih berlindung di bayang uang dan senjata serta berbagai propaganda. Sampai saat ini, orang miskin masih saja susah mendapatkan energi yang ditambang di bawah tanah pusakanya, nilainya melambung tinggi mengikut julang permintaan. Inilah yang terus dikibarkan dalam ketaktahuan rakyat, krisis, bencana, tugas-tugas penyelenggara sistem yang menumpuk serta segerus issue yang tiba-tiba melenyapkan issue-issue strategis lainnya. Kini bencana membingkai segala sektor, cobalah beralih, mengail issue dari logika ekonomi teknologis, orientasi kebendaan, materialistis, yang kini jadi gaya hidup. Orientasi dari paradigma pembangunan itu adalah pada ekonomi, kemajuan teknologi, pesatnya industrialisasi, individualisasi, dan sekularisasi, perombakan teori-teori ekonomi, teori-teori negara, dan pola tingkat penguasaan ilmu pengetahuan dan kepentingan manusia lebih dari kemanusiaannya. Kiranya masih ada yang merasa dirinya sebagai manusia di negeri ini. Redaksi

REDAKSI menerima tulisan dalam bentuk opini, cerita, puisi atau apa saja. Redaksi berhak mengedit tulisan tanpa mengurangi makna yang dikandung tulisan itu. Kirimkan tulisan anda ke: redaksi@swarakita-manado.com swara_kita@yahoo.com atau langsung di antar ke redaksi d/a: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado Telp: 0431 841060, Fax: 0431 841071

Kisah tentang koruptor & belut (1) Oleh Benny Susetyo http://mirifica.net/ MENANGKAP koruptor seperti menangkap belut. Mereka licin dan pandai menemukan jalan untuk meloloskan diri. Untuk membuat belut tak berkutik, diperlukan perangkat dan trik khusus yang cocok untuk belut. Kecil kemungkinan menangkap belut dengan tangan kosong, apalagi menganggapnya sebagai business as usual. Sebagaimana belut, mereka tahu betul hidup di habitat seperti apa. Mereka menyadari ke mana harus bersembunyi dan melarikan diri, serta bagaimana caranya. Mereka tahu betul bahwa mereka sedang hidup di kubangan lumpur. Siasat dan strategi sudah dipersiapkan jauh sebelum para koruptor menyadari melakukan tindakannya. Menangkap belut tidak sama dengan menangkap ikan biasa. Sama-sama hidup di lumpur air, menangkap ikan lebih mudah karena mereka memiliki kulit yang kasar dan gerakan terbatas. Tahukah keahlian terbaik belut? Walaupun sudah ditangkap dalam genggaman tangan yang paling rapat sekalipun, dengan mudahnya dia bisa meluncur lolos. Memang antik dan sedikit lucu. Itulah mengapa kalau menangkap belut dengan

tangan biasa dan menganggapnya sebagai business as usual secara akal tidak mungkin mereka tertangkap. Keadaan diperparah kalau para penangkapnya justru memiliki watak seperti belut juga! Adu siasat dan strategi selama ini yang diterapkan antara belut dan para penangkapnya masih timpang. Si belut lebih lihai untuk memainkan atraksi-atraksi terbaiknya, sementara di luar panggung, penonton gemas bukan kepalang melihat betapa banyak belut lolos. Penonton pun hampirhampir bosan melihat atraksi yang monoton. Gebrakan demi gebrakan dari para penangkap direspons dengan kecanggihan baru untuk meloloskan diri. Indonesia Corruption Watch (ICW) mencatat begitu banyak tersangka korupsi lolos. Itu terjadi karena perangkat, situasi, perilaku, dan tindakan hukum yang digunakan dalam menangkap koruptor masih biasabiasa saja. Hanya bisa digunakan menangkap ikan teri atau diselewengkan untuk menangkapi anak kecil yang hobinya berkelahi. Bahkan, dari tindakan yang diberikan, kadangkadang para penangkapnya pun masih susah membedakan mana belut dan mana bukan. Penonton di luar panggung sudah

berteriak-teriak itu jelas belut, tangkaplah, malah diloloskan. Padahal, kita sudah memiliki Pengadilan Khusus Tindak Pidana Korupsi (PTPK). Seharusnya Pengadilan Khusus Tindak Pidana Korupsi saat ini bisa menjadi perangkat spesial untuk menangkapi para koruptor. Untuk menangkap makhluk seistimewa belut ini harus dibutuhkan perangkat dan tindakan yang spesial pula. Koruptor adalah makhluk istimewa, tidak seperti maling kelas teri. Dalam pemberantasan korupsi di negeri ini, katakata pedas Kwik Kian Gie harus diingat kembali bahwa corruption is the root of evil. Atau katakata Hidayat Nur Wahid bahwa corruption is the real terrorist. Sayangnya, bangsa ini sangat takut dengan makhluk yang bernama terrorist, tetapi dengan the real terrorist malah sebaliknya. Agenda pemberantasan korupsi sering dijadikan agenda sampingan, by the way. Hanya dibicarakan jika diperlukan. Padahal, dalam dasawarsa terakhir kita mengetahui dengan jelas betapa hebatnya dampak yang ditimbulkan akibat korupsi ini. Kemiskinan, pengangguran, kebodohan, kesenjangan, ketimpangan, busung lapar, konflik horizontal, dan seterusnya merupakan dampak

langsung perilaku ini. Karena gemasnya, bahkan Kwik pernah menyarankan agar pemberantasan korupsi perlu dilakukan melalui carrot and stick, dan door pelakunya. Cukup berbahaya kalau kita sudah sampai pada situasi: pemberantasan korupsi banyak dibicarakan, tetapi tidak banyak dilakukan. Kalau kata-kata korupsi dan koruptor sering disebut, tetapi kata-kata hukum, keadilan, perasaan publik, bahkan penjara jarang diucapkan. Kalaupun diucapkan, hanya tampak sebagai fatamorgana. Efek jera bagi para koruptor tidak akan pernah tumbuh karena sekali sebuah cara dilihat sebagai korup, para koruptor akan melakukan cara yang lain yang substansinya korup, tetapi tidak dilihat sebagai korupsi. Intinya, akan sangat berbahaya bagi bangsa ini apabila para belut ini sudah berganti kulit dan tidak tampak sebagai belut, tetapi mereka tetap menjalankan profesinya sebagai belut. Lebih berbahaya lagi kalau para penangkap belut bersikap “tangkappilih”, bahkan kalau perlu disediakan karpet merah. Inilah yang saya sebut sebagai situasi bahaya alias darurat kelas satu kalau para penangkap koruptor dan koruptornya sudah sulit dibedakan jenis kelaminnya. (bersambung)

Semua berubah Oleh Denni Pinontoan FENOMENA yang terus berubah itu sebenarnya telah mengaburkan kesadaran kita pada realitas yang tetap. Indera kita memang menangkap adanya gejala perubahan. Tapi, dari semua yang berubah itu sebenarnya ada yang tetap. Bahwa, hal makan-minum, manusia, sakit penyakit dan kematian, barangkali juga kemaksiatan atau kebaikan dan kejahatan akan tetap ada. Manusia

dan fenomen lain yang berubah itu ada dalam suatu realitas yang tetap. Sehingga, perubahan mestinya dimaknai sebagai pembaruan. Pembaruan, moderna, kemudian mencirikan kekinian, kebaruan, dan kemajuan. Zaman berubah dari primitif, tradisional, modern dan kemudian posmodern. Soal perubahan yang terakhir ini, banyak yang bilang, posmodern bukan terutama menunjuk sesuatu yang lain sama sekali, tapi lebih kepada adanya usaha

mengkritik kegagalan modernitas yang cenderung kapitalis dan imprealis, yang bentuk responnya adalah dengan munculnya kembali kesadaran untuk menggali nilai-nilai pramodern. Nah, dalam konteks ini bukan hanya perubahan yang terjadi, tapi juga pengulangan. Perubahan dan pengulangan, akhirnya disimpulkan pada realitas pembaruan. Membarukan yang sudah mapan, yang konsekuensinya harus melalui sebuah proses perubahan. Bahwa nilai

keadilan, perdamaian atau dalam bahasa gereja menyebutnya damai sejahtera, mestinya adalah prinsip-prinsip yang tetap dari perubahan itu. Injil ternyata adalah tetap dalam dunia yang terus menjadi. Sebab Injil terutama adalah nilai dan spirit. Yang berubah adalah bentuk dan cara mengekspresikan nilai Injil itu. Makanya, pembaruan pemikiran dan gerakan penting dalam memaknai Injil yang tetap itu dalam ruang waktu yang terus berubah.(*)

KATANYA kesadaran yang sekarang kita coba bangun dalam wacana transparansi. Wacana ini selalu berulang dalam diam dan tak peduli. Ada pertanyaan yang belum terjawab saya kira. Jika dikatakan bahwa semua proses tender pada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah dilakukan secara transparan dan tidak ada yang mencoba memonopoli proyek, dan jika untuk proses itu rakyat berhak untuk mengawasinya, nah, seperti apa pengawasan yang dapat dilakukan rakyat? Janganjangan apa yang disebut sebagai hak rakyat itu modelnya masih tak terdefinisikan. Kita punya kiat dalam meramu kalimat untuk sekedar menentramkan, seperti ujar tentang rakyat yang disebut patut peduli terhadap setiap proyek pembangunan, sebab sebenarnya dana yang digunakan untuk membiayai setiap proyek, berasal dari rakyat juga. Coba tanya pengalaman hari-hari yang sudah kita tinggalkan bersama berlalunya waktu, kapan rakyat pernah boleh mendapatkan haknya itu? Kapan rakyat punya kesempatan untuk berpartisipasi, memberi ide bagi pembangunan yang cinta diri sendiri dan terus memaksakan keinginan kantong pribadi yang terbuai ilusi masa depan yang terlambat tiba. Mungkin aspirasi sudah penuh di tong penampungan dan meminta diri untuk tumpah menjadi laknat bagi mereka yang disebut banyak bicara dan sok tahu. Dalam bahasa yang lain kita mengumbar yang mana rakyat juga dimintakan untuk bisa lebih peka melakukan pengawasan proyek di sekitar wilayah masing-masing. Sebab kemungkinan adanya pekerjaan menyimpang atau tidak sesuai bestek sangat berpotensi terjadi. Penyimpangan sudah dilupakan di persimpangan hukum yang mendua, kawan! Dan kita masih merasa patut terus menambahkan wacana sama agar segala penyimpangan itu beroleh jalannya sendiri menempu pembangunan yang tak berkenaan dan tak sesuai dengan kebutuhan rakyat. Pembangunan yang hanya merasa diri hebat di atas panggung seremoni gunting pita untuk memberi kabar kepedulian, dan segala sumbang menyumbang sumbing ketidaktahuan rakyat terhadap apa yang sementara berlangsung di wilayah mereka selain menonton dan terus mengamati dari jauh segala sesumbar masa depan penuh rejeki nomplok bagi mereka yang beroleh kesempatan menikmati. Semoga situasi seperti ini boleh dicermati bersama. Terima kasih. Nama dan alamat Ada pada redaksi

Kekerasan (negara) di perkotaan (4/habis) Oleh Anto Sangaji http:// indoprogress.blogspot.com Satpol PP hanya salah satu organ dari mesin kekerasan itu, di mana dari tindakan-tindakan yang sering dilakukannya jelas menunjukkan bahwa organ ini diihtiarkan sebagai pemukul di dalam menghadapi warga, yang dipersepsikan sebagai hama dalam pergerakan modal. Tentara dan polisi saja sudah tidak cukup, ternyata diperlukan ‘angkatan ke-5’ untuk mengawasi dan menindak warga, di tengah kebutuhan ruang kota yang kian laju dan tanpa henti untuk kapital. Kedua, soal yang lebih pragmatis dalam mengelola kekuasaan di antara fraksi-fraksi kepentingan dalam tubuh pemerintah sendiri. Dengan mobilisasi Satpol PP dalam penggusuran di perkotaan, pemerintah tampaknya ingin menghindar dari; pertama, mahalnya ongkos penggusuran kalau melibatkan tentara dan polisi, karena para komandannya kadang suka mengajukan ‘proposal keamanan’ lebih besar. Jadi tetap ada saja

soal-soal pemangsaan dana APBD/APBN; Kedua, isu pelanggaran HAM oleh aparat bersenjata yang sudah buruk itu akan makin bertambah buruk, kalau penggusuran perkotaan dilakukan polisi atau tentara. Kekerasan oleh kedua institusi bersenjata itu dengan segera menjadi santapan empuk media massa. Ini berbeda ketika terjadi penggusuran petani di pelosok-pelosok tanah air karena ekspansi industriindustri kapitalis berbasis sumberdaya alam. Di lokasi yang sulit di jangkau media massa itu, polisi atau tentara tetap dipakai sebagai pemukul utamanya, dengan jumlah korban jatuh sering lebih mengerikan.(*)

KOMISARIS UTAMA: Ina Eryana. KOMISARIS: Christianus H. DIREKTUR UTAMA: Meilany Mongilala, DIREKTUR: Hendra Zoenardjy, WAKIL DIREKTUR I: Ronald Rompas, WAKIL DIREKTUR II: Noldy Poluan, PEMIMPIN REDAKSI: Hendra Zoenardjy. REDAKTUR EKSEKUTIF: Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Tonny Mait MUSYAWARAH REDAKSI: Hendra Zoenardjy, Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Tonny Mait. REDAKTUR: Hanny Rais REPORTER: Deddy Wakkary, Hanny Rais, Robby Liando, Ronald Sumakul. KORDINATOR BIRO: Wolter Pangalila (BITUNG-MANADO), Stenly Lumempow (MINAHASA RAYA), Stenly Gaghunting (NUSA UTARA), Yunita Datalamon (BOLMONG RAYA), BIRO-BIRO: Glenly Bagawie (TOMOHON), Erwien Bojoh (MINAHASA), Rusdianto Rantesalu (MINUT), Servi Maradia & Jemmy Panambunan (MINSEL), Stenly Lumempow (MITRA), Wolter Pangalila (BITUNG), Stenly Gaghunting (SANGIHE, SITARO), Denny Dalihade (TALAUD) Yunita Datalamon (KOTAMOBAGU-BOLMONG, BOLMUT), Faruk Langaru (BOLTIM), Chandra Paputungan (BOLSEL). KONTRIBUTOR: Syaiful W Harahap (KHUSUS KESEHATAN). KOORDINATOR ARTISTIK: Fadjrin Haryanto. STAF ARTISTIK: Richard Tamara. SEKRETARIS REDAKSI: Angelia Natasia Herline. MANAGER IKLAN: Herry Bagau, STAF IKLAN: Denny Moningka, Hervy Sumarandak. ADMINISTRASI IKLAN: Nancy Bertha. MANAGER PEMASARAN: Noldy Poluan. STAF PEMASARAN: Meisisco Gaghana. DISTRIBUSI: Denny Poluan (Minahasa, Tondano, Tomohon, Mitra), Sterfi Lumangkun (Bitung), Alfrits Samolah (Minsel), Marchel Wowor, Steven Manengkey (Manado). PACKING: Samiun Hulantu. KOLEKTOR PEMASARAN: Reinold Welong, ADMINISTRASI: Lisa Wuisan. STAF UMUM: Deydi Mokoginta, D Iman, Cipta. SEKRETARIS/BENDAHARAPERUSAHAAN: Nancy Bertha. PENERBIT : PT. Sulut Lestaripress, PERCETAKAN: PT. Manado Media Grafika (Isi di luar tanggung jawab percetakan) HARGA Langganan: Rp. 50.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) NO REK: 001 01.52.000663-1 Bank Sulut a/n PT. Sulut Lestaripress TARIF Iklan: Rp. 9000/mm kolom (BW), Rp.15000/mm Kolom (FC), ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071 PERCETAKAN: Jl. AA Maramis, Kairagi, Manado. Telp (0431) 812777


ASYIK Pacarku narsis ANAK SEKOKAH YANG INGIN KREATIF

ketawa asyik Pesta ular, kura-kura dan kelabang

SUATU hari, ular, kura-kura dan kelabang sedang mengadakan pesta. Setelah dua krat bir habis, mereka ingin pergi mendapatkan beberapa kaleng bir lagi. Jadi mereka mendiskusikan siapa yang akan pergi membeli bir. Kura-kura berkata, “Aku akan pergi, kalian berdua tunggu di sini.” Dua jam kemudian, kura-kura belum kembali, sehingga kelabang mengatakan, “Aku akan pergi.” Jadi mereka membuka pintu dan melihat, kura-kura masih berjalan keluar dari pintu. Karena kura-kura berjalan terlalu lambat, kelabang mengatakan, “Kalian berdua tunggu saya untuk datang kembali, aku punya banyak kaki, aku bisa berjalan cepat.” Jadi ular dan kura-kura, menunggu selama dua jam. Akhirnya ular mengatakan, “Apa yang membuat kelabang ini lama?” Jadi mereka membuka pintu dan memeriksa, ternyata lipan masih di depan pintu, dia masih mengenakan sepatunya. Akhirnya, ular berkata, “Biarkan aku pergi, aku bisa berjalan cepat, dan tidak ada kaki untuk memakai sepatu.” Jadi ular pergi. Setelah tiga jam, ular itu belum kembali. Keduanya pergi ke toko dan melihat. Dan mereka melihat ular berdiri di sana. Dan ular itu berkata, “Jangan lihat aku seperti itu, aku hanya perlu 5 menit ke toko, tapi aku masih mencari tahu bagaimana caranya untuk membawa bir-bir ini kembali ke rumah.”

Bertemu singa di hutan BOB dan John sedang berjalan melalui jalan setapak di hutan ketika seekor singa ganas melompat keluar di depan mereka. Bob berbisik kepada John untuk tetap tenang. Bob bertanya kepada John apakah dia ingat apa yang telah mereka baca di buku tentang hewan liar. “Jika kamu benar-benar berdiri diam dan melihat singa itu tepat di matanya, ia akan memutar ekornya dan lari,” kata Bob. John mengatakan, “Baik. Kamu telah membaca buku itu, aku sudah membaca buku itu. Namun apakah singa ini sudah pernah membaca buku itu?”

Kelinci dan singa di restoran SEEKOR kelinci berjalan ke sebuah restoran dengan seekor singa. Pelayan menyiapkan kursi mereka dan bertanya kepasa kelinci, “Apa yang akan anda pesan?” Kelinci mengatakan, “Bawakan saya wortel dan selada..” Pelayan melihat singa dan mengatakan, “Dan apa yang ingi dia makan?” Kelinci mengatakan, “Singa ini? Dia tidak makan.” Pelayan mengatakan, “Mengapa? Bukankah dia lapar?” Kemudian kelinci mengatakan, “Jika ia memang lapar, apa anda pikir saya akan bisa berada di sini?”(*)

Singa tua menyamar SEEKOR singa mulai merasa agak tua dan lambat dan mengalami kesulitan menangkap mangsanya. Dia memutuskan untuk melakukan penyamaran sehingga hewan lain tidak tahu itu singa dan tidak akan melarikan diri. Jadi dia masuk ke sebuah toko kostum dan membeli kostum gorila. Kemudian di epergi ke sebuah mata air untuk melihat apakah ia dapat menangkap sesuatu dengan penyamaran barunya. Dalam perjalanan itu datang di dua elang bertengger di atas batu. Salah satu elang mengatakan, “Hai, Pak Singa!” Yang lain mengatakan, “Dari mana anda mendapatkan setelan gorila itu?” Singa, agak frustrasi, bertanya, “Bagaimana kau tahu aku singa?” Elang kemudian mulai berkata, “Anda tidak bisa menyembunyikan mata singa anda..”(*)

SELASA 3 FEBRUARI 2015

6

REKA MAU MEREKA

Punya pacar kurang pede itu nggak enak, lho. Tapi, punya pacar terlalu pede, bahkan terkesan narsis, juga jadi permasalahan tersendiri. Dan sifatnya itu suka bikin kita kesal. So, gimana cara kamu menghadapinya kalau punya pacar yang narsis seperti itu? (lia)

VIA DARIPADA sebel sama tingkahnya, mending tanggapi dengan ketawa aja. Nggak usah ditanggapi secara serius. Mungkin aja dia begitu buat jadi bahan bercandaan pas ketemu aja. Hehehe...

INKA KALAU narsisnya udah berlebihan, apalagi sampe mengganggu kita ‘n orang lain, ingetin dia baik-baik. Kasih alasan yang masuk akal. Misalnya bilang orang lain bakal anggap dia sombong karena narsis.(*)

TIPS ASYIK

JUST FOR U

Agar aroma parfum awet & tahan lama TAMPIL cantik saja nggak cukup jika nggak diimbangi dengan bau badan yang wangi. Banyak orang menganggap parfum adalah kebutuhan pokok yang menunjang setiap penampilan juga kepercayaan dirinya. Tapi, nggak sedikit parfum justru cepat luntur dan harumnya mudah hilang saat digunakan. Nah, ini dia tips mempertahankan bau parfum agar tahan lama! SEMPROTKAN DI AREAYANG TEPAT Aroma parfum yang disemprotkan pada area tubuh yang tepat bukan hanya membuat parfum kita tahan lama namun juga wanginya nggak berubah. Area ini antaranya adalah pada lipatan siku, belakang lutut, leher, belakang leher, belakang telinga, antara belahan payudara dan dan bagian tubuh yang memiliki suhu tetap hangat termasuk di pergelangan tangan. GANTIATURAN PAKAI Jika kita terbiasa menyemprotkan parfum setelah berdandan atau ketika akan keluar rumah di bagian baju, saatnya mengganti aturan pakai.

JENIS MOBIL Nissan X-trail Ford escape Mercedes Benz 200 Toyota Camry 2.4 v Nissan Terrano Daihatshu Xenia XI Suzuki Swift Suzuki Splash Nissan Livina X-gear Nssan Livina X-gear Ford Fiest

Gunakan parfum sebelum berdandan dan sebelum ganti baju. Jika dirasa kurang wangi, kita bisa menyemprotkan parfum lagi setelah dandan. GUNAKAN PARFUM DI KULIT Menyemprotkan parfum pada kulit secara langsung justru membuat harum parfum bertahan lama dibandingkan menyemprotkan parfum pada baju. Parfum yang digunakan pada baju hanya akan terserap oleh kain dan nggak menguap secara maksimal. JANGGAN MENGGOSOKKAN PARFUM Menggosok parfum pada area tubuh ataupun baju setelah menyemprotkannya akan membuat melekul parfum lebih mudah mengurai. Penguraian

(MT) (AT) (AT) (AT) (MT) (MT) (MT) (MT) (MT) (MT) (AT)

TAHUN 2011 2017 2007 2011 2006 2010 2011 2012 2013 2009 2011

ini juga memicu penguapan parfum lebih cepat sehingga harum yang ditawarkan oleh parfum akan lebih cepat luntur. Mulai saat ini, ketika menggunakan parfum cobalah untuk membiarkannya menempel pada area tubuh atau baju tanpa menggosoknya. GUNAKAN PADA KULIT LEMBAB Pada kulit lembab dan berminyak parfum memiliki kecenderungan tahan lebih lama. Jika kita yang memiliki kulit berminyak berbahagialah karena parfum kita akan tahan lama. Sedangkan bagi kita yang memiliki kulit kering, usahakan untuk menggunakan lotion ataupun pelembab sebelum menggunakan parfum agar wangi parfum dapat bertahan lebih lama.(vmal)

Clinomania, merasa terobsesi sama tempat tidur SERING melakukan kegiatan di tempat tidur? Seperti makan, mengerjakan tugas, bermain game, membaca, menonton televisi, dan lain sebagainya? Sering ngerasa nyaman di tempat tidur sampai nggak pengin pergi ke mana pun? Atau merasa terobsesi sama tempat tidur? Kalau iya, mungkin kita mengalami Clinomania. Clinomania terdiri dari dua kata yaitu clin dan mania. Clin sendiri berasal dari bahasa Yunani yang berarti “tempat tidur” dan mania berarti “kecanduan” atau “terobsesi”. Jadi, clinomania adalah terobsesi pada tempat tidur yaitu ingin selalu berada di atas kasur atau ranjang. Obsesi pada tempat tidur bukan berarti seseorang selalu tidur, tapi ia selalu ingin berada di tempat tidur walaupun sambil melakukan pekerjaan. MASALAH PSIKOLOGIS Orang-orang yang mengalami clinomania ini sebenarnya sedang mengalami masalah

psikologis, sehingga dianjurkan untuk segera pergi ke psikolog untuk berkonsultasi. Obsesi pada tempat tidur menimbulkan rasa malas atau perasaan mengantuk terus-menerus yang mengakibatkan seseorang tidak ingin pergi melakukan kegiatan atau bekerja. Kurangnya motivasi untuk melakukan sesuatu karena sedang depresi menjadi faktor terjadinya clinomania. Sebuah penelitian menyatakan seseorang yang mengalami clinomania tidak selalu menjadi depresi, tapi kalau sedang depresi maka seseorang akan cenderung mengalami clinomania.

CIRI-CIRI CLINOMANIA Ciri-ciri seseorang mengalami clinomania adalah hanya ingin menghabiskan waktu di tempat tidur apalagi setelah seharian melakukan kegiatan yang melelahkan, merasa sangat nyaman dan bahagia ketika berada di tempat tidur. Kemudian sering mengatakan “tidur” sebagai hobi dan temanteman kita tahu serta sering membahas kita dan tempat tidur kita. Terakhir, sering sulit meninggalkan tempat tidur bahkan membuat alasan untuk nggak pergi melakukan kegiatan agar tetap bisa berada di tempat tidur.(berbagai sumber)


OLAHRAGA 7 Mayweather vs Pacquiao sebentar lagi rampung SELASA 3 FEBRUARI 2015

Promotor TOP Rank, Bob Arum, percaya negosiasi bentrok akbar yang melibatkan juara dunia delapan divisi berbeda, Manny Pacquiao, melawan raja pound-forpound Floyd Mayweather Jr akan rampung dalam waktu dekat. Arum menyebutkan sudah sepakat Showtime, televisi yang memiliki kontrak enam laga yang empat di antaranya sudah dilaksanakan Mayweather. Begitu juga dengan HBO Sport yang menyiarkan pertarungan-pertarungan Pacquiao. Salah satu faktor yang membuat negosiasi berjalan lancar adalah pertemuan antara Mayweather dengan Pacquiao di partai NBA, tengah pekan ini. Menurutnya pertemuan itu

sangat membantu. “Saya pikir itu sangat membantu karena kami semua muncul di media bersama-sama, dan masih terdapat pertanyaan apakan Floyd (Mayweather) berkenan bertarung atau tidak. Menurut pertemuan dengan Pacquiao di hotel, Manny dan Michael Koncz (penasihat Pacquiao), Floyd menginginkan laga itu,” ucap Arum, seperti dilansir Boxing Scene. Mengonfirmasi pernyataan Arum, Koncz pun berujar Mayweather ingin bertarung melawan kliennya, Pacquiao. “Masih menunggu. Kami menunggu Floyd untuk membuat keputusan. Tapi, saya sama sekali tidak memiliki keraguan terhadapnya,” ucap Koncz.(okez)

LAGA Mayweather melawan Pacquiao disebut-sebut akan digelar pada 2 Mei 2015 (Foto: reuters)

FORMULA 1

Tak Ada Tekanan di Red Bull

PEMBALAP anyar Red Bull, Daniil Kvyat, membantah kalau dirinya berada di bawah tekanan.

Bahkan bersama tim yang bermarkas di Milton Keynes itu, Kvyat diberikan keleluasaan untuk mematok

target. Pembalap asal Rusia itu dipilih menggantikan Sebastian Vettel yang hengkang ke Ferrari.

PEMBERITAHUN Ditujukan kepada semua pelanggan PLN bahwa sejak tanggal 1 September 2014 telah dilakukan penertiban bagi pelanggan yang menunggak pembayaran rekening listrik 3 (tiga) bulan ketas, untuk itu kami menghimbau : "SEGERALAH BAYAR TUNGGAKAN REKENING LISTRIK ANDA" Jangan sampai kena pemutusan aliran listrik dirumah anda karena bagi pelanggan yang terkena pemutusan karena menunggak pembayarannya, maka penyambungan kembali akan dilaksanakan paling cepat 6 (Enam) hari setelah pelanggan menyelesaikan tunggakan rekening listriknya.

Menurutnya, menjadi sebuah tantangan bagi seorang pembalap yang bisa membalap untuk tim sekelas Red Bull. “Kami hanya akan mencoba dan mencapai hasil terbaik dengan kerja keras dan sikap yang benar. Saya pikir itu adalah hal terbaik yang bisa kami lakukan sekarang tanpa bermimpi atau menebak di mana kami berada,” ucap Kvyat "Secara teoritis, ada lebih banyak tekanan pada saya. Tetapi, di sisi lain, saya tidak benar-benar peduli dengan

yang saya lakukan. Dengan fokus kembali pada hal-hal yang benar. Hanya berpikir tentang hasil dan bekerja pada trek dan bukan hal semacam itu. Itu terserah orang lain untuk berpikir tentang mereka, bukan saya,”tegasnya. Kvyaat gabung Red Bull setelah hanya setahun bergabung bersama Toro Rosso. Ia diharapkan bisa tampil baik bersama Red Bull, mengingat salah satu pembalapnya, sebastian Vettel telah hengkang ke Ferrari.(okez


SELASA 3 FEBRUARI 2015 NOMOR 02711 TAHUN IX

EBYAR Seni dan Budaya Nusa Utara (GSBNU) 2015 yang dipusatkan di Godbless Park atau Taman Berkat Boulevard, Jl Piere Tendean Kelurahan Sario Tumpaan, Manado, selama tiga hari yakni Kamis-Sabtu, 29-31 Januari 2015, berlangsung spektakuler.

G

Apalagi acara puncak pesta adat Tulude yang digelar Sabtu (31/1) malam, dihadiri kurang lebih 2500 warga Nusa Utara ditampilkan penuh dengan nilai-nilai religius. Pesta adat Tulude ini diawali dengan prosesi arakarakan kue Tamo dari kawasan Bahu melintasi Boulevard dan masuk di lokasi kegiatan. Kue Tamo ini kemudian dipotong melalui sebuah prosesi yang dipimpin petua adat Nusa Utara. Walikota Manado GS Vicky Lumentut (GSVL) dan Ketua TP PKK Manado Paula Lumentut-Runtuwene juga didaulat menjadi tamu kehormatan pada puncak pesta adat Tulude tersebut dengan dikenakan pakaian ada Nusa Utara. Walikota pun merasa bangga dan terharu dengan penyambutan tersebut. Bahkan orang nomor satu di Manado ini mengaku terkejut karena didaulat memakai pakaian ada tersebut. Melihat antusiannya warga Nusa Utara dengan agenda ini, maka Walikota Manado GS Vicky Lumentut (GSVL) telah menjadikan Gebyar Seni

dan Budaya Nusa Utara menjadi agenda tahunan pariwisata Pemkot Manado. “Saya putuskan, tidak pindah-pindah tempat dan tidak rubah-rubah tanggal, lokasi Taman Berkat ini setiap 29-31 Januari kita tetapkan sebagai agenda off iven pariwisata Manado. Saya titipkan, kalau kegiatan Tulude ini kita akan selenggarakan terus-menerus, untuk tahun depan harus dikemas sejak jauh hari agar lebih menarik lagi, lengkapi yang masih kurang saat ini,’’ ujar Walikota Manado GS Vicky Lumentut (GSVL). Masyarakat Nusa Utara pun berterima kasih kepada Walikota Manado GS Vicky Lumentut (GSVL) yang telah memperhatikan adat dan budaya Nusa Utara. “Satu kata yang kita rasakan di sini. Seluruh warga Nusa Utara malam ini merasa bangga dan tersanjung. Terima kasih Pak Wali Kota atas niat baiknya menjadi adat Tulude kami bisa dijadikan kalender off iven Pemkot Manado,’’ ujar Ketua Panitia, Jackried

Maluenseng. Begitu juga diutarakan tokoh Nusa Utara, Ketua Umum Ikatan Keluarga Indonesia Sangihe, Sitaro dan Talaud (IKISST) Agus Tahendung. “Yang pasti kami sebagai warga dan tokohtokoh Nusa Utara meyampaikan apresiasi yang tinggi dan berterima kasih banyak kepada Walikota Manado Pak GS Vicky Lumentut, yang ikut mendukung suksesnya acara kami ini bersedia menjadikan Tulude sebagai kalender iven setiap tahun Pemkot Manado,’’ ujar Tahendung. Hadir dalam pesta adat Tulude itu sejumlah tokoh Nusa Utara, antara lain Benny Mandalika (mantan Atase Papua Nugini), Anggota DPD RI Aryanti Baramuli Putri, mantan Bupati Sangihe Winsulangi Salindeho, mantan Bupati Talaud Frits Tumimbang, sejumlah legislator Sangihe, Talaud, Sitaro. Kemudian hadir juga Ketua Dekot Manado, Ketua Fraksi Demokrat Dekot Manado.(*)


SELASA 3 FEBRUARI 2015

Walikota bergerak cepat

K a m p u n g r on KEL. PANDU

Gelar Musrembang GUNA meningkatkan pembangunan di wilayah, Kelurahan Pandu Kecamatan Bunaken Darat (Bundar) telah melaksanakan Musyawarah Rembuk Pembangunan (Musrembang). Lurah Hence Patimbano mengatakan bahwa dalam HENCE Patimbano. Musrembang tersebut, pihaknya telah membicarakan beberapa hal terkait pembangunan yang akan dilaksanakan di wilayahnya. Baca: Gelar ( Halaman 10)

Tidak ingin terjadi kekosongan kepemimpinan, GSVL langsung tunjuk Koagow Plt Kepala BKDD Tikala—Ventje Pontoh pada Senin (2/2) kemarin dikabarkan mengundurkan diri dari jabatan Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Manado. Menindaklanjuti surat pengunduran diri tersebut, Walikota Manado GS Vicky Lumentut (GSVL) langsung mengambil langkah cepat dengan mengeluarkan surat dan mengangkat Vicky Koagow untuk menjabat

sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BKDD Manado. Ini dilakukan Walikota agar tidak terjadi kekosongan kepemimpinan di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Dari informasi yang diterima wartawan kemarin, Pontoh mengundurkan diri dari jabatannya dengan alasan sakit. Hanya saja, disi lain Anggota Dekot Manado Deasy Roring mengatakan, bahwa dalam

pelaksanaan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2014 lalu, pihaknya sebagai wakil rakyat mendapatkan informasi ada dua orang CPNS yang lulus tidak sesuai mekanisme penerimaan CPNS atau lulus “siluman”. “Ini yang akan kami mintakan klarifikasi kepada Kaban BKDD (Pontoh, red). Namun belum sempat klarifikasi dia sudah mengajukan surat pengunduran

VICKY Koagow.

DEASY Roring.

diri,” ujar Roring, kemarin. Dijelaskan Roring, kasus ini telah dikonfirmasikan ke Badan Kepegawaian

Nasional (BKN), dan BKN telah mengirimkan surat kepada Walikota Manado. “Seperti itu informasi yang

Tamu Kita

Ombak temani Safari Tulude Walikota di Kepulauan

GSVL: Ini tre blum apa-apa mo bandingkan deng waktu lalu Komitmen untuk terus melestarikan dan mengembangkan Adat Nusa Utara, Tulude, di Manado bukan hanya ungkapan kosong oleh seorang Walikota Manado GS Vicky Lumentut (GSVL). Sejak Jumat (30/1) pekan lalu hingga Minggu (1/2) siang, GSVL ditemani istri tercinta yang juga Ketua TP PKK Manado Paula Lumentut-Runtuwene melakukan Safari Tulude di Kecamatan Bunaken Kepulauan (Bunkep).

J ag a r o n LINGK. II SINGKIL DUA

Prokamling dijalankan PROGRAM Keamanan Lingkungan (Prokamling) yang terbentuk di Lingkungan II Kelurahan Singkil Dua, saat ini mulai dijalankan Kepala Lingkungan (Pala) Syul Pande. Menurut dia, program tersebut telah dijalankan dengan SYUL Pande. melakukan ronda malam di wilayah. Dimana dalam program ini dilengkapi 10 orang warga yang direkrut untuk menjaga keamanan lingkungan. Baca: Prokamling ( Halaman 10)

saya terima dan bukan soal lainnya. Untuk itu sebagai wakil rakyat, kami harapkan ada transparansi dalam pelaksanaan penerimaan CPNS. Sebab seperti itu yang diharapkan masyarakat, lebih khusus para pelamar,” tegas Roring. Diketahui, pemerintah pusat juga melalui BKN serta Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi sudah beberapa kali menegaskan agar penerimaan CPNS dilakukan secara transparan.(dewe)

LADY ANGGRAENI

Kembangkan bakat di hal positif

MINGGU siang itu, bersama wartawan dan didampingi beberapa pejabat Pemkot Manado, GSVL mengunjungi Pulau Siladen melalui dermaga Grand Luley Tongkaina.

PEMKOT Manado mengembangkan minat dan bakat para pelajar, dengan terus meningkatkan kegiatan lomba olahraga. Jika pekan lalu pemerintah menggagas agenda lomba bola voli pantai dan lomba dance kreatif antar pelajar di Godbless Park atau Taman Berkat Boulevard Manado, maka pada Senin (2/2) kemarin digelar juga perlombaan seperti basket dan dance kreatif di SMAN 1 Manado.

Baca: GSVL ( Halaman 10)

Baca: Kembangkan ( Halaman 10)

SEBELUM naik speedboat kembali ke Manado, Walikota GS Vicky Lumentut memastikan rombongan sudah naik.(foto: donny/sk)

PROGRAM PRO RAKYAT

PBL Mapaluse untuk kesejahteraan warga Tikala—Program pro rakyat yang sementara dijalankan Pemkot Manado di bawah kepemimpinan Walikota GS Vicky Lumentut (GSVL) mulai dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Berbagai program yang menyentuh langsung masyarakat telah dilakukan melalui program Universal Coverage (UC), Dana Duka, Program Berbasis Lingkungan (PBL) Mapaluse, dan lain sebagainya. Program-program tersebut sangat jelas pro rakyat, dan

bukan sekedar pencitraan karena program tersebut memberikan pembangunan merata di seluruh wilayah hingga ke tingkat lingkungan. Khusus PBL Mapaluse, Walikota GSVL mengingatkan kepada semua Kepala Lingkungan (Pala) dan semua warganya di setiap lingkungan agar jangan sampai menggunakan kotak-kotak sumbangan untuk mencari dana, serta meminta-minta di jalan. “Saya tidak inginkan hal

tersebut terjadi, jangan sampai orang berpikiran kalau pemerintah tidak mempersiapkan dengan matang pelaksanaan program PBL tersebut,” tandas Walikota di sela-sela kegiatan yang digelar di Gedung Serba Guna Kantor Walikota Manado, Jl Balaikota No.1 Tikala, Senin (2/2) siang kemarin. Dijelaskan GSVL, anggaran untuk PBL telah diketahui bersama berapa jumlahnya. “Kalau belum selesai dengan anggaran

yang ada, nanti dilanjutkan dengan anggaran berikutnya,” ucap Walikota visioner ini. Ditambahkan GSVL, kalau ada masyarakat yang ada di lingkungan yang sedang dilaksanakan program PBL mau berpartisipasi, mungkin lewat tenaga ataupun material itu tidak masalah, karena untuk membangun dan menjadikan lingkungan sekitar mereka semakin lebih baik. Baca: PBL ( Halaman 10)

BANTUAN BENCANA

Sekkot: Dana relokasi berproses di Kemenkau Tikala—Sekkot Manado Ir Haefrey Sendoh memastikan kembali bahwa dana yang diusulkan dalam rangka relokasi penduduk Manado yang terkena dampak banjir 15 Januari 2014 sudah berproses di Kementerian Keuangaan (Kemenkeu) dan DPR RI. Hal itu diutarakan Sendoh usai bertemu Direktur Tanggap Darurat pada Deputi Bidang Penanganan Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Drs Junjungan Tambunan ME dalam pertemuan keluarga akhir pekan lalu di Manado. “Seperti yang diinformasikan pak Junjungan bahwa dalam waktu yang tidak lama dana tersebut akan masuk dalam

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

rekening BNPB dan diharapkan oleh pihak BNPB bahwa pemerintah provinsi Sulut untuk segera menyelesaikan tanah yang nantinya akan disediakan pemerintah provinsi di daerah Pandu,” terang Sendoh. Dalam waktu dekat ini, kata dia, segera dilakukan diskusi dan pematangan karena kegiatan pembangunan akan dilaksanakan dan nantinya akan dikelola oleh pemerintah kota. “Jadi pemerintah provinsi akan menyediakan lahan, proses pengerjaannya akan diawasi oleh pemerintah pusat dan pengerjaannya akan dilaksanakan Pemkot Manado,” tandas Sendoh.(try2)

SEKKOT Manado Haefrey Sendoh berbincang dengan Direktur Tanggap Darurat BNPB Junjungan Tambunan.(foto: ist)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


IBUKOTA PLN buka lowongan kerja operator PT PLN (Persero) Wilayah Suluttenggo kembali membuka lowongan pekerjaan untuk tingkat pelaksana (operator). Pendaftaran lowongan ini dibuka sejak 29 Januari hingga 10 Februari mendatang. Hal ini dikatakan Deputi Humas PT PLN (Persero) Wilayah Suluttenggo, Lefrand Maleke. “Pendaftaran lewat via pos diberikan batas akhir hingga 7 Februari 2015. Tenaga ini akan ditempatkan di beberapa kantor PLN,” ungkap Maleke, Senin (2/2) kemarin. Dikatakan Maleke, lowongan pekerjaan ini dibuka khusus untuk putra yang memiliki tamatan jurusan pendidikan SMA IPA dan SMK jurusan Teknik Mesin, Teknik Listrik, teknik Kimia. Adapun persyaratannya memiliki status belum menikah dan bersedia tidak menikah selama menjalani Diklat Prajabatan, lulus dan memiliki ijazah SMA/SMK, jenis kelamin laki-laki dengan tinggi badan minimal 160 cm, tidak bertato/ tindik dan tak buta warna serta kelahiran bulan Maret 1995 dan sesudahnya hingga maksimal umur 46 tahun. “Berkas lamaran dapat dikirim secara langsung atau via POS ke alamat lokasi pendaftaran di PT PLN (Persero) Wilayah Suluttenggo JL Betesda, PT PLN (Persero) Area Palu, Jl RA Kartini Palu dan PT PLN (Persero) Area Gorontalo Jl Jendral Sudirman,” jelas Maleke. Adapun kelengkapan berkas yang harus dipenuhi yakni surat lamaran yang ditujukan kepada General Manager PT PLN (Persero) Wilayah Suluttenggo, riwayat hidup (CV), copy akta kelahiran, copy ijazah yang dilegalisasi, copy transkrip nilai terakhir yang dilegalisasi, copy KTP, pas foto berwarna terbaru ukuran 3x4 sebanyak 2 lembar, mencantumkan nomor telepon (HP) dan pelamar hanya diperbolehkan memilih 1 Bidang/Jurusan sesuai tingkat pendidikan yang dimiliki. “Pelamar akan melalui tahap seleksi meliputi seleksi administrasi, tes kebugaran, tes akademis, tes Psikotest , tes Kesehatan, wawancara dan Diklat Prajabatan. Tes pertama akan dilaksanakan pada 16 Februari 2015,” rinci Maleke seraya menambahkan jika keputusan tim penerimaan pegawai tidak dapat diganggu gugat serta tak dipungut biaya apapun dalam mengikuti seleksi.(gebe)

Kegiatan Feskesorga manfaatnya sangat positif WAWALI Manado Harley Mangindaan dilantik sebagai Ketua Festival Kesenian dan Olahraga (Feskesorga) Remaja se-Sinode GMIM, dan dilantik pada Minggu (1/2) di GMIM Sentrum Manado oleh Ketua Remaja Sinode GMIM Pnt Moody Rondonuwu. Ini untuk menjawab fenomena yang terjadi pada remaja yaitu tawuran, narkoba bahkan pergaulan bebas. Kegiatan ini melibatkan semua denominasi remaja pemuda gereja seManado. Adapun dalam kegiatan Feskesorga yakni lomba CCA, pelatihan SAR, lomba cipta lagu remaja gereja, bintang vokalia remaja gereja dan kegiatan kerohanian lain. “Banyak kegiatan yang akan dilakukan tersebar di gereja-gereja. Untuk itu saya ajak semua jemaat GMIM terlebih remaja dan seluruh masyarakat Manado untuk sukseskan kegiatan kerohanian ini yang manfaatnya sangat positif,” terang Wawali yang akrab disapa Senin (2/2) kemarin kepada wartawan.(try2)

PBL ... Dari Halaman 9 Karena yang akan menggunakan dan menikmati hasil pembangunan infrastruktur lewat program PBL, adalah warga yang tinggal di lingkungan tersebut. “Jadi kalau ada fasilitas yang telah selesai dibangun melalui program PBL, saya harapkan dijaga dan dirawat dengan baik, program PBL ini untuk rakyat, bukan karena pencitraan,” pungkas GSVL yang juga Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) ini.(dewe)

SELASA 3 FEBRUARI 2015

10

Warga kepulauan ingin GSVL melanjutkan pimpin Manado “Puji Tuhan sudah mengutus bapak menjadi pelayan kami” Bunaken—Meski datang hanya ingin bertatap muka bersama masyarakat Bunaken Bersatu bersifat memberikan bantuan sebagaimana janji Pemkot Manado untuk lebih meningkatkan kesejahteraan warganya, namun banyak masyarakat sudah terangterangan mendeklarasikan GS Vicky Lumentut (GSVL), meski tidak secara formal, untuk menjadi kandidat calon Walikota Manado periode kedua lima tahun kedepan, 2015-2020. Ini terlihat ketika GSVL memenuhi janjinya menyerahkan sejumlah bantuan untuk warga Kecamatan Bunaken Daratan (Bundar) sejak pekan lalu. Ketika itu GSVL melakukan peresmian Kantor Camat Bundar di Kelurahan Molas, seorang tokoh masyarakat, Tinny

WALIKOTA Manado GS Vicky Lumentut dan Ketua TP PKK Manado Paula Lumentut-Runtuwene tak sungkan berbaur dengan warga Bunaken menari Ampa Wayer, tarian khas warga Nusa Utara, saat menghadiri Tulude di Pulau Bunbaken.(foto: donny/sk)

Tamaka, spontan mengeluh kesah soal pembangunan di wilayah Bundar yang terkesan termajinalkan oleh pemerintah. “Ini pak Wali, torang pe jalan perbatasan mulai dari Tuminting. Dari tahun 1989 tidak pernah diperbaiki. Memang ini

jalan provinsi, tapi dengan kedatangan Pak Wali di sini siapa tahu bisa menjembatani aspirasi kami ini kepada pak Gubernur,’’ tandas Tamaka. Dirinya mengaku salut kedatangan GSVL ketika itu sekaligus menyampaikan

terima kasih sudah memberikan bantuan kepada warga Kecamatan Bundar berupa Katinting, mesin speedboat dan lain-lain. “Puji Tuhan sudah mengutus Pak Lumentut menjadi pelayan kami sebagai Walikota. Tapi sayang

Manado,” ujar dara cantik 15 tahun ini kepada Swara Kita. Hal lain yang dirasakannya dari kegiatan seperti ini adalah, mereka bisa bertemu muka dengan pelajar dari sekolah lainnya. “Kegiatan yang diadakan di sekolah ini sangat berkesan karena kami

bisa bertemu dengan temanteman sekolah lain. Kami pun bisa saling tukar pendapat dan menambah wawasan tentang sekolah yang kami tahu,” ucap Lady, seraya mengajak rekan-rekan pelajar di Manado untuk menghindari

mengenang kisahnya saat pernah melakukan kunjungan di Pulau Bunaken. Karenanya, gelombang dan angin kencang dari Manado menuju Siladen, kemudian ke Pulau Bunaken baru nanti ke Manado baginya biasa-biasa saja. “Semua kita lakukan untuk masyarakat dengan ikhlas, penuh ketenangan, sehingga bagi saya semua itu harus ditempuh dengan senang hati, bahkan saya menikmati semua ini asalkan bertemu dengan warga saya, terutama mereka yang berada di daerah Kepulauan,” ujar sosok pemimpin yang dikenal santun dan cerdas, menanggapi santai gelombang

serta angin laut harus dilewati dengan ketenangan demi bertemu warganya. Sebelum bertolak menuju Bunaken, Ronny Bawekes, salah satu tokoh masyarakat Pulau Siladen menyampaikan terima kasih pada Walikota Manado atas kedatangannya bersama rombongan dan istri tercinta. “Kami warga Siladen yang masuk Lingkungan 7 Kelurahan Bunaken menyampaikan banyak terima kasih atas kedatangan Pak Wali, apalagi beliau datang dengan membawa bantaun berupa uang dan peralatan bagi para nelayan, terima kasih sekali lagi Pak Wali,” ucap Bawekes.(dewe)

tahun ini akan segera berakhir jabatan Walikota. Siapa lagi yang akan menyambung pelayanan ini. Saya tidak ada interest pribadi atau politik, tapi kalau perlu pak Lumentut lanjutkan (lanjutkan kepemimpinan di Manado, red),’’ tukas Tamaka. Sementara itu di Kelurahan Alungbanua Kecamatan Bunaken Kepulauan (Bunkep) mengaku bangga dengan sosok seorang GSVL karena kepeduliannya terhadap warga kepulauan. Pasalnya, setiap kali mengundang Walikota GSVL untuk bisa menghadiri kegiatan di Kepulauan, selalu dipenuhi walaupun di tengah kesibukannya dengan agenda kerja yang menumpuk. “Kami bangga dengan seorang Walikota Pak Vicky Lumentut, yang mau peduli dengan kami warga kepulauan termasuk di Alung-

banua. Setiap kali diundang pasti berusaha hadir, memenuhi undangan kami. Ini baru pemimpin yang peduli dan mau merakyat dengan warganya,” ujar Douglas Kasehung, Ketua Panitia Perayaan Pesta Adat Tulude di Alungbanua. Dikatakannya, kepedulian Walikota GSVL tak akan dilupakan, karena tak hanya datang menghadiri acara Tulude saja, bahkan Walikota sekaligus datang menyerap aspirasi warga Alungbanua apa yang dikeluhkan. “Kami doakan agar Pak Vicky Lumentut terus diberikan kekuatan, kesehatan dan diberkati Tuhan. Agar perayaan Tulude di tahun 2016, boleh bersama-sama dengan warga Alungbanua seperti sekarang ini,” papar Kasehung.(dewe)

hal-hal negatif, seperti tawuran, minuman keras

(miras), narkoba dn seks bebas.(*)

Kembangkan ... Dari Halaman 9 Kegiatan positif seperti ini ditanggapi secara positif juga oleh para pelajar, seperti yang dirasakan Lady Anggraeni, siswi SMAN 1 Manado. “Kegiatan seperti ini sangat baik. Saran saya, mungkin pemerintah bisa

selalu mengadakan lombalomba seprti ini, supaya bakat-bakat kami tidak hilang begitu saja. Dengan adanya kegiatan ini, kami bisa meyalurkan bakat-bakat kami. Mungkin suatu saat kami biasa ikut kegiatan serupa di luar kota

GSVL ... Dari Halaman 9 Tiga speedboat disiapkan untuk tiga rombongan. Perjalanan ke Siladen pun belum diperhadapkan dengan ombak dan angin, begitu juga dari Siladen ke Pulau Bunaken. Saat sore hari, ketika hendak balik ke Manado dari Bunaken, para nelayan dan juru mudi speeboat telah mengingatkan bahwa dalam perjalanan akan diperhadapkan dengan ombak yang cukup besar, meskipun masih bisa dilalui. Walikota kurang lebih 30 menit berada di pantai melihat kondisi cuaca. Namun karena masih ada agenda Tulude di Tuminting Jati, Walikota GSVL

pun memutuskan untuk tetap kembali ke Manado. Rombongan pun bertolak, kendati dihantam ombak. Hanya saja, Walikota GSVL nampak menikmati gelombang laut tersebut, begitu juga dengan first lady Manado. Keduanya memilih berdiri di paling depan melihat dengan jelas pemandangan alam Teluk Manado. Sampai di dermaga Grand Luley, perasaan menjadi lega. “Boleh jo tu ombak tadi?” tanya GSVL kepada rombongan. “Tegang pak,” jawab beberapa orang rombongan. “Ini tre blum apa-apa mo bandingkan deng waktu lalu, tu parao ja ilang ta pele ombak,” sambung GSVL

JAMU

BENALU BATU GODOKAN DAN KAPSUL

Menyembuhkan tumor dan kanker berkhasiat pula menyembuhkan penyakit hosa (sesak nafas) Haid yang terus menerus, sakit pinggang, sakit kepala, membersihakn nikotin, sakit ginjal, tulang ngilu-ngilu, pandangan terganggu, sakit maag, benjolan-benjolan, badan sakit, rasa capek-capek, kencing manis, reumatik, mebersihakn akar tumor sesudah operasi, pusing pandangan berputar-putar, menurunkan darah tinggi, eksim, gondok, dan TBC, dan berbagai penyakit dalam lainnya.

RAMUAN KHUSUS PRIA DAN WANITA Untuk memperpanjang, memperbesar serta mengeraskan tegangan alat vitas/penis Standrat Tp.70.000,- Istimewa Rp. 140.000 Untuk mengentalkan dan memperbanyak sperma serta menambah gairah sex perbotol kapsul Rp.50.000 Untuk menyembuhkan penyakit impotensi/lemah syahwat yang tegang sewaktu-waktu per tube Rp. 50.000 Untuk mampu lebih lama dalam bersetubuh, tissu Rp 25.000/dos dan semacamnya

PENGURAS WC MULTI BIO NATURAL MENCEGAH DAN MENGURAS WC PENUH, TERSUMBAT, EMNGHILANGKAN BAU PADA SEPTIC TACNK, DAN SALURAN PIPA TANPA DISEDOT

informasi hp 081356233644, 081340201035 Jl. Lumimuut No. 38 depan ex hotel mayo manado

Prokamling ... Dari Halaman 9 “Setelah dibentuk dengan anggota yang terdiri dari 10 orang, maka kami langsung menjalankan program prokamling, dengan melaksanakan ronda pada setiap malam hari,” tutur Pande, yang ditemui Senin (2/2) kemarin. Lanjut dikatakan Pala bahwa tujuan dari Prokamling guna memantau wilayah dari penyakit masyarakat, salah satunya untuk menjaring para anak muda

yang meminum miras, dimana bisa memicu tindak kriminal. “Ronda malam ini kami khususkan untuk menjaring anak muda yang terlibat miras. Apabila kedapatan, kami langsung memberikan teguran tegas. Dan kalau sudah tidak bisa ditegur, kami langsung menghubungi pihak kepolisian, untuk mengamankan mereka ke kantor polisi,” tutup Pande.(rees)

Gelar ... Dari Halaman 9 “Dalam Musrembang yang dilaksanakan pada beberapa hari lalu, kami telah membicarakan terkait melaksanakan pembangunan Kantor Lurah, sarana dan prasana jalan serta drainase, juga rencana pembuatan lapangan sepak bola bersama warga,” terang Patimbano. Lanjut dikatakan Lurah bahwa rencana pem-

bangunan tersebut, merupakan kebutuhan mendesak yang sangat dibutuhkan warga di wilayahnya. “Prasarana yang kami bicarakan, merupakan kebutuhan mendesak warga, yang harus dipenuhi guna meninkatkan pembangunan di Kelurahan kami,” tandas Patimbano.(rees)


NUSA UTARA PROGRAM

Penyusunan RKPD akan lewati konsultasi publik MEMASUKI tahun 2015 ini, perencanaan program pembangunan 2016 akan disusun, dan untuk mengoptimalkan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) bisa tepat sasaran, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sitaro memastikan dalam rangka penyusunan rancangan awal RKPD 2016 pemerintah akan mengundang sejumlah kelompok masyarakat untuk memberikan saran dan pendapat atau dalam bentuk konsultasi publik. Kepala Bappeda Sitaro, dr Semuel E Raule MKes menyatakan, RKPD Sitaro 2016 merupakan dokumen perencanaan daerah yang disusun berdasarkan arah kebijakan pembangunan daerah dengan memperhatikan prioritas pembangunan sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan. “RKPD disusun berdasarkan dokumen Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJDP), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Republik Indonesia 2014-2019, dan dokumen platform RPJMD yang merupakan rancangan teknokratik. Sehingga sebagai penyusunan awal RKPD maka akan dilaksanakan konsultasi publik,” kata Raule. Menurutnya, konsultasi publik perlu dilakukan selain sebagai amanat undang-undang juga sebagai pokok pikiran dalam RPJMD itu sendiri serta dalam penyusunan RKPD yang nantinya akan dikompilasi dengan hasil musrenbang. “Nantinya produk konsultasi publik ini akan dikompilasikan dengan hasil musrenbang dengan mempertimbangkan skala prioritas pembangunan. Dan juga akan diupayakan konsultasi publik khusus disetiap SKPD, tapi itu sudah sangat spesifik,” jelas Raule. Dalam konsultasi publik tersebut, katanya, akan mengundang para tokoh-tokoh masyarakat atau pihak-pihak yang dianggap cukup berkompeten itu jug akan mengangkat serta mengupas isu strategis dalam pembangunan daerah. “Isu-isu strategis itu harus dikupas tuntas, hasilnya seperti apa dan kekuranganya bagaimana, sehingga ke depan bisa disiapkan perencanaan pembangunan yang benarbenar tepat sasaran,” terang Raule.(esge)

SANGIHE, SITARO, TALAUD

Wacana GMISTRO kembali digaungkan Guna memaksimalkan pendekatan pelayanan jemaat Ulu Siau—Untuk memaksimalkan upaya pendekatan pelayanan bagi warga jemaat di bumi Karangetang Mandolokang KoloKolo, sejumlah tokoh masyarakat dan gereja kembali mewacanakan berdirinya Gereja Masehi Injili Siau Tagulandang Biaro (GMISTRO) yang pada tahun sebelumnya pernah diwacanakan. Menurut Wakil Ketua Jemaat GMIST Ulu Resort Siau Timur (Sitim), Drs Herry Bogar MM, pembentikan GMISTRO atau gereja di Sitaro bersinode sudah lama diwacanakan, namun mengingat masih begitu banyak pertimbangan termasuk didalamnya kesiapan-kesiapan dalam

pembentukan Sinode baru. “Ini sudah lama diwacanakan, namun belum juga ada tindaklanjut,” tandas Bogar. Terkait dengan dukungan atas wacana Sitaro bersinode tersebut, menurut Bogar, dirinya sangat mendukung penuh apabila GMISTRO berdiri di Sitaro. “Tentu sebagai warga jemaat dan juga majelis, kami mendukung jika Sitaro bersinode, sebab secara administrasi Sitaro sudah layak dan siap untuk bersinode,” tukas Bogar. Dukungan Sitaro bersinode datang dari beberapa majelis di wilayah Resort Siau Barat (Sibar), Herry Lano SE MM, dikatakan Lano, sudah saatnya Sitaro bersinode dan ini sudah

menjadi harapan mereka sejak lama. “Menurut kami sudah saatnya Sitaro bersinode dan memang ini sudah lama kami harapkan,” kata Lano. Hal senada diungkapkan Ketua Jemaat GMIST Dompase, Yorneles Tahulending, bahwa tidak masalah apabila wacana Sitaro bersinode digaungkan, karena wacana itu sudah pernah terangkat pada tahun 2012 lalu, namun masih ada beberapa pertimbangan. “Bagi kami kenapa harus tunggu lama-lama, karena bukan hanya pendekatan pelayanan tapi juga masalah kesejahteraan pelayan juga menjadi alasan,” sorot Tahulending. Selain itu, dukungan ter-

KEBIJAKAN

Investor Philipina minati potensi perikanan Talaud

AGENDA

‘To More Sangihe’ diharapkan tak sekedar even seremonial EVEN pekan budaya, HUT daerah, dan upacara adat Tulude yang bertemakan ‘To More Sangihe’ oleh berbagai pihak diharapkan tidak hanya jadi ajang seremonial saja. Sebab menurut salah satu satu akademisi STIE Pariwisata Manado, Ridwan Djaelani MM Par, yang perlu diperhatikan oleh pihak penyelenggara adalah outcomes atau dampak akhir dari sebuah program atau kegiatan. “Memang masih terlalu dini untuk melihat outcomes atau dampak akhir dari kegiatan ini. Namun, hal ini sering menjadi salah satu penyebab stagnannya perkembangan potensi pariwisata pada suatu daerah,” tukas pria asal Sangihe tersebut. Pada sisi lain, pria yang mengaku berasal dari kelurahan Tidore itu, mengaku salut dengan pemilihan tema To More Sangihe, yang dinilai sangat tepat dan diharapkan bisa memotivasi seluruh stakeholder guna mengangkat segenap nilai dan potensi lokal kedaerahan. “Pemilihan temanya sudah tepat, tinggal bagaimana nantinya pasca iven ini, kita dapat me-maintenance apa yang sudah diraih hingga hari ini, kemudian lebih ditingkatkan lagi,” harap Djaelani. Bupati Sangihe Drs HR Makagansa MSi, dalam sambutannya saat acara puncak peringatan HUT daerah dan upacara adat Tulude, mengatakan, bahwa seluruh rangkaian kegiatan termasuk pekan budaya yang banyak menampilkan potensi dan kekayaan daerah khas Sangihe, tidak hanya sekedar iven seromonial belaka. “Even ini sangat sakral bagi daerah masyarakat, terutama pelaksanaan prosesi adat Tulude. Kita berharap dengan semua yang sudah dilakukan, terutama di awal tahun ini berkenan bagi Tuhan dan memberikan manfaat lebih bagi kabupaten Sangihe,” ujar bupati ketika itu. Sementara itu, kadisbudpar Sangihe Jeffry Gaghana, mengaku optimis dengan dampak akhir daripada kegiatan yang baru saja berlangsung itu. “Saya percaya apa yang kita lakukan barusan memberikan banyak manfaat bagi daerah. Apalagi, setiap tahunnya iven ini tetap dilaksanakan,” tukas Gaghana yang dihubugi via telepon selularnya.(try29)

HIMBAUAN

Makagansa ajak warga ciptakan budaya bersih BUPATI Sangihe Drs HR Makagansa MSi mengajak warga Sangihe agar terus membudayakan pola budaya bersih dalam kehidupan setiap hari. “Hal ini sangat penting untuk kita budayakan, mengingat berbagai sumber penyakit maupun peristiwa bencana lainnya, sering dipicu oleh kurangnya pemahaman warga terhadap pentignya kebersihan,” ujar Makagansa menjawab pertanyaan media ini, mengingat beberapa titik lokasi di sekitar pesisir kota Tahuna didapati dalam kondisi kotor. Karenanya, bupati mengajak kepada semua warga, agar senantiasa menjaga kebersihan terutama dengan tidak membuang sampah pada sembarang tempat. “Budaya bersih harus dimulai dari dalam rumah atau tempat tinggal kita. Selanjutnya, menyebar hingga ke tetangga dan lingkungan sekitar. Demikian juga, kepada seluruh jajaran pemerintahan di daerah ini, harus dapat memberikan contoh kepada masyarakat,” tambah suami tercinta dari dr Wisye Rompis itu. Sekretaris LP3 Sangihe Victor Layuk, selain diperlukan penanganan serius dari instansi terkait, masyarakat atau warga sekitar juga harus memiliki kesadaran yang tinggi. “Kalau melihat gerakan Pemkab Sangihe melalui instansiinstansi yang ada sudah sangat cukup. Namun, yang paling pokok dalam hal ini, yakni dibutuhkan topangan dari warga masyarakat tentang pentingnya pola atau budaya hidup sehat,” kata Layuk. Diketahui, dari pantauan media ini pada beberapa titik lokasi seperti di pesisir jalan Boulevard Tahuna, pelabuhan Tahuna, terminal pusat kota Tahuna, nampak sejumlah tumpukan sampah masih terlihat dan berserakan di area-area itu. Padahal, saat ini kabupaten Sangihe tengah berupaya memperebutkan gelar adipura atau penghargaan yang diberikan oleh pemerintah dalam bidang lingkungan.(try29)

hadap gereja di Sitaro bersinode turut disampaikan Ketua Pelayanan Kategorial Laki-Laki Resort Sitim, Janes R Kiwol SPd dan Wakil Ketua Pelayanan Kategorial Pemuda Sinode, Eka P P Dalughu SE. Keduanya memiliki persepsi yang sama dimana ada dua landasan pemikiran untuk Sitaro bersinode sendiri, diantaranya pendekatan pelayanan serta letak geografis yang mengharuskan perlu dibentuknya sinode sendiri untuk wilayah Sitaro. “Ini dua landasan utama yang perlu dibentuknya sinode sendiri di wilayah Sitaro, apalagi seluruh jemaat di wilayah Sitaro sudah pasti mendukung wacana ini,” ungkap keduanya.(esge)

PENGUSAHA perikanan asal Philipina, tertarik dengan besarnya potensi hasil perikanan yang dimiliki Talaud.

Melonguane—Pengusaha perikanan asal Philipina, tertarik berinvestasi dan melebarkan sayap usahanya di Kabupaten Kepulauan Talaud. Keinginan menanamkan modal di dasarkan pada penilaian besarnya potensi hasil perikanan yang dimiliki Talaud. Sayangnya, menurut Elbend Gonjoran, yang menjadi perwakilan para investor dari negra tetangga tersebut mengatakan pihaknya masih terha-

lang oleh berbagai keputusan yang diberlakukan Kementerian Kelautan dan Perikanan saat ini. “Sejak lama, sudah ada hubungan dagang yang terjalin diantara masyarakat Kepulauan Sangihe dan Talaud dengan warga maupun kalangan pengusaha Philipina, namun saat ini, khususnya di bidang perikanan, kami sekalipun meminati potensi perikanan di Talaud, masih ragu untuk menjalankan usaha, karena

belum mengerti dengan sistem dan peraturan yang berlaku sekarang,” tutur Elben, Senin (2/2) kemarin. Ia mengaku siap mengikuti setiap aturan yang berlaku mengenai usaha perikanan. “Namun mestinya harus terjadi kerjasama yang saling menguntungkan kedua belah pihak, kami siap menanamkan modal dan berinvestasi di bidang perikanan,” lanjut Elben. Sementara Sandra, yang menjadi orang kepercayaan

pengusaha asal Philipina tersebut mengungkapkan, ia sudah melakukan pertemuan dengan pihak Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kepulauan Talaud, untuk menanyakan masalah legalitas berusaha di Talaud apalagi bagi pengusaha dari luar negeri. “Pada prinsipnya, selaku pemilik modal, mereka sudah sangat siap menjalankan usahanya disini dan merekapun menginginkan kenyamanan dan keamanan dalam berinvestasi, makanya mereka ingin mendapatkan kepastian mengenai seluruh prosedur pengurusan ijin usaha dan soal peraturan dan legalitas berusaha,” terangnya. Ditambahkan Sandra, jika semua syarat dan ketentuan hukum sudah bisa dipenuhi dan ada lampu hijau dari pemerintah daerah, para pengusaha asal Philipina tersebut siap kapan saja mulai menjalankan usahanya. “Semua tergantung pada aturan yang berlaku, sepanjang bisa dilaksanakan berdasarkan ketentuan yang berlaku, mereka pasti siap menanamkan modalnya di Kabupaten Kepulauan Talaud,” pungkas Sandra.(debe)

KINERJA

Lagi, PNS diminta segera masukkan SKP Melonguane—Sekretaris Kabupaten Kepulauan Talaud Djemmy Gagola, mengingatkan PNS segera memasukkan SKP (Sasaran Kerja Pegawai). Penegasan ini disampaikan Gagola saat memimpin apel PNS, Senin (2/2) kemarin di halaman kantor bupati. “Ini sudah memasuki bulan kedua tahun 2015, SKP seharusnya sudah selesai disusun dan dimasukkan ke Bagian Organisasi dan Tatalaksana Setdakab,” terang Gagola. Ditambahkannya, sebagai dasar pelaksanaan kerja di sepanjang tahun 2015, SKP merupakan keharusan yang wajib diselesaikan secepatnya oleh setiap PNS. “Menyangkut tugas-tugas tambahan harus dibuat surat keterangannya dan saya minta untuk tidak berlamalama membuatnya,” lanjut Gagola. Sementara Ofrin Maarisit, PNS di Dinas Pekerjaan Umum mengatakan, SKP-nya sudah selesai

dibuat dan sudah dimasukkan ke pimpinan dan Bagian Ortal Setdakab. “Sudah selesai dan sudah diterima oleh Bagian Ortal,” singkat Maarisit. Begitu pula dikemukakan Joutce Samura, PNS di Dinas Parsihta. “Selesai dibuat dan dikonsultasikan dengan Kepala Bidang Kebersihan selaku pimpinan langsung,

kemudian dimasukkan ke Bagian Ortal,” terang Samura. Sementara sejumlah PNS yang masih menyusun SKP, mendatangi Bagian Ortal Setdakab. “Kami ingin berkonsultasi sekaligus menanyakan apa SKP yang kami buat sudah benar atau masih perlu perubahan atau perbaikan,”

ucap Jemsy salah satu PNS. Ia pun tak mengelak, kalau dirinya bersama sebagian PNS lainnya, terlambat mengurus SKP. “Penting sebenarnya kehadiran sebuah SKP, karena sangat dibutuhkan oleh PNS dalam rangka mengurus kenaikan pangkatnya, makanya sekarang diurus secepatnya,” sambung Jemsy.(debe)

11 15

POLITIK

Tampil di Pilwako Manado, Supit tunggu petunjuk partai Ulu Siau—Mencuatnya nama Bupati Sitaro Toni Supit SE MM menjadi salah satu kandidat untuk bertarung dalam Pemilihan Walikota (Pilwako) Manado tahun 2015 ini semakin menarik perhatian banyak pihak. Hal ini dilihat dari membanjirnya dukungan masyarakat asal Nusa Utara yang tinggal di Kota Manado Dikonfirmasi terkait halitu, Toni Supit mengaku masih menunggu perintah DPP PDI Perjuangan sebagai partai pengusung pada pesta demokrasi memperebutkan “kursi Manado 01” tersebut. “Kita sebagai kader tetap tunduk pada perintah partai, makanya terkait adanya nama saya dalam calon kandidat pilwako Manado, saya pribadi tetap menunggu perintah partai,” tutur Supit. Terkait mencuatnya namanya untuk diusung pada perhelatan lima tahunan itu merupakan hal biasa dalam merabah arah percaturan politik di Kota Manado. “Itu biasa kalau nama kita, apalagi yang kini sedang menjabat disebut-sebut menjadi bakal calon. Saya tetap menghargai hal tersebut,” kata Supit. Sedangkan soal kesiapan dirinya untuk tampil apabila direkomendasikan, Supit menyatakan siap untuk bertarung dalam Pilwako Manado apabila mendapatkan petunjuk dari pihak DPP PDI Perjuangan. Sebab menurut Supit, selain dirinya, juga terdapat beberapa nama kader partai yang muncul untuk diusung sebagai Calon Walikota (Cawali) Manado.

TONI Supit.

“Kan yang muncul ada beberapa nama kader untuk diusung pada pilwako mendatang. Untuk itu, kita semua sebagai kader partai tetap menunggu petunjuk selanjutnya dari DPP PDI Perjuangan,” ujarnya. Sementara itu, warga asal Nusa Utara yang telah tinggal di Manado, Marthin Tempone, munculnya nama Toni Supit yang saat ini menjabat Bupati Sitaro memberikan warna baru dalam percaturan politik di Manado, sebab memang sejak lama warga nusa utara di Manado mendambakan ada figur dari negeri utara untuk tampil sebagai calon walikota. “Sebagai orang utara yang sudah menjadi warga masyarakat di Manado kami sangat mendukung. Dan kami juga mengharapkan adanya dukungan dari saudarasaudara kita yang dari utara. Namun dalam hal ini bukan permasalahan etnis atau suku, tapi bagaimana memberikan warna baru diera baru saat ini, terutama dalam mengabdikan diri untuk membangun Kota Manado,” tukas Tempone.(esge)

PEMBANGUNAN

Dishub Sangihe Kecipratan dana Rp151 M Tahuna-Dinas Perhubungan (Dishub) Sangihe pada tahun 2015 ini akan menerima dana Rp151 miliar, dengan alokasi untuk perhubungan laut Rp85 miliar dan Rp66 miliar perhubungan darat. Hal ini dikatakan oleh Gubernur Sulut Drs Sinyo Harry Sarundajang, yang memastikan anggaran yang bersumber dari dana APBN. “Proyek ini alokasinya bersumber dari beberapa kementerian terkait. Dan diprioritaskan guna membangun sejumlah infrastruktur di daerah-daerah terpencil dan wilayah perbatasan,” tukas Sarundajang saat mengikuti hajatan HUT daerah dan pesta adat Tulude, waktu lalu. Ditambahkannya juga, selain bersumber dari APBN, dana bantuan bagi Kabupaten Sangihe juga bersumber dari dana APBD provinsi. “Pokoknya total keseluruhan anggaran semuanya Rp250 miliar, yang bersumber dari APBN dan

APBD provinsi,” jamin gubernur yang gemar membaca buku itu. Menanggapi hal itu, Kadishub Sangihe SJB Makagansa memberi apresiasi atas bantuan yang nantinya akan diterima itu. “Penghargaan patut diberi kepada pemerintah provinsi yang selalu peduli dengan daerah atau wilayah perbatasan. Apalagi, dana ini nantinya akan dipakai guna perbaikan infrastruktur di Sangihe yang masih membutuhkan topangan dana dari pemerintah pusat,” ucap Makagansa. Sementara, Ketua LSM Kadademahe Marslem Pulumbara, saat dimintai pendapatnya akan hal itu mengatakan, alokasi anggaran yang bernilai ratusan miliar itu, harus benar-benar dimanfaatkan guna kepentingan publik. “Dana ini terbilang besar, karena itu pemanfataannya harus maksimal dan penting untuk kita awasi bersama,” ketus Pulumbara.(try29)

BIDAYA

Hari ini, Pesta Adat Tulude Sitaro digelar Ulu Siau—Pemkab Sitaro melalui panitia pelaksana sedang mempersiapkan pesta adat Tulude Sitaro tahun 2015, dimana lewat Asisten II Setda Sitaro Herry Lano SE MM memastikan persiapan pelaksanaan pagelaran budaya adat Tulude yang rencananya akan dilangsungkan Selasa (3/2) besok (hari ini, red) telah mencapai 90 persen. Dikatakan Lano, perampungan yang harus di kejar oleh pihak panitia pelaksana tinggal pemantapan susunan acara termasuk

atraksi-atraksi seni budaya yang akan di isi dalam formatur acara Tulude nanti. “Tinggal persiapan dan pemantapan acara berupa atraksi-atraksi taritarian dan musik daerah lainnya serta prosesi adat,” kata Lano. Menurutnya, pemantapan dekorasi dari tiap-tiap bangsal juga terus di pacuh untuk memaksimalkan tampilan hajatan akbar warga Nusa Utara tersebut. Sehingga, Lano terus mendesak agar seluruh SKPD yang tergabung dalam seksi dekorasi maupun perlengkap-

an bekerja ekstra sebelum pelaksanaan gladi bersih yang rencanaya akan dilaksanakan besok hari. “Tinggal dekorasi panggung utama dan bangsal-bangsal yang sudah ada. Jadi semua SKPD yang tergabung pada seksi dekorasi maupun perlengkapan diwajibkan harus merampungkan persiapan sampai besok sebelum gladi dilaksanakan,” jelas Lano, saat diwawancarai dilokasi pelaksanaan kegiatan. Terkait dengan tamu undang-

KEKERASAN

Bullying harus ditanggapi serius oleh dunia pendidikan Tahuna—Bullying atau kekerasan secara fisik dan psikis pada anak atau pelajar, akhirakhir ini dipandang perlu untuk ditanggapi secara diseriusi oleh dunia pendidikan atau lembaga pendidikan secara khusus mulai dari tingkat SD hingga SMA. Pasalnya, menurut sejumlah kalangan bullying atau yang biasa disebut buli dalam bahasa Indonesia itu, bisa mempengaruhi perkembangan jiwa seorang anak

SELASA 3 FEBRUARI 2015

didik atau pelajar dan tak jarang banyak menjadi korban karenanya. Seorang akademisi asal Sangihe Fenly Sigar, belum lama ini, mengatakan, banyak sekolah atau guru yang belum paham soal apa itu bully. Sekarang ini, berbagai lembaga peduli pendidikan di Indonesia terus memerangi masalah ini. Sebab, bukan sedikit pula siswa yang akhirnya jadi korban, karena mereka sering dibuli oleh temanteman sesama pelajar. Ingat,

kekerasan yang dimaksud disini bukan hanya secara fisik, tetapi juga secara emosional atau kejiwaan, itu yang menurut saya sangat berbahaya,” tukas Sigar. Hal senada dikatakan oleh warga Sangihe lainnya, Octo Kasenda SSos, yang menentang aksi ngebully yang sering terjadi pada sejumlah pelajar. “Bullying adalah sebuah pembunuhan karakter. Ini sangat berbahaya, karena itu perlu penanganan serius tidak hanya dari

pihak sekolah saja, akan tetapi bagaimana semua pihak terlibat di dalamnya dan mencari solusi akan hal itu. Salah satu solusi, yang paling terbaik adalah dengan melakukan pendekatan secara persuasif kepada para pelaku dan korban. Sebab, banyak yang tidak berani mengungkap buli yang dialaminya, dalam hal ini adalah korban,” tukas pria lulusan Fisipol Unsrat Manado itu.(try29)

an, ditambahkannya, dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Ketua Lembaga Adat Kabupaten Sitaro itu memastikan akan dihadiri langsung oleh Gubernur Sulut DR Sinyo Sarundajang bersama rombongan. “Sudah diperoleh konfirmasi bawah pak gubernur akan hadir bersama rombongan dari provinsi,” terang Lano. Dikatakan, konsep acara yang sebelumnya dirancang sedikit mengalami perubahan dikarenakan para tamu kehormatan seperti gubernur dan rombongan termasuk Bupati Toni Supit SE MM akan turun dari rumah jabatan baru yang ada di Kelurahan Paseng Kecamatan Siau Barat (Sibar). “Penjemputan akan dilakukan di pelabuhan Pehe dan seterusnya tamu akan dibawa ke rumah jabatan pak bupati di Paseng. Dari sana rombongan bertolak ke lokasi acara dan turun di persimpangan Kelurahan Akesimbeka, lalu jalan kaki memasuki lokasi acara,” jelasnya. TULUDE JEMAAT KAWAHANG

Sementara itu, di tempat lain sebagai ungkapan syukur telah melewati tahun yang lama serta meminta pertolongan sang Maha Kuasa untuk perjalanan tahun yang baru, Senin (2/2) kemarin Jemaat GMIST Pniel Kawahang Kecamatan Siau Barat Utara (Sibarut) melaksanakan pesta adat Tulude yang turut dihadiri Wakil Bupati Siska Salindeho. Dalam sambutannya, Salindeho menegaskan beberapa butir pesan yakni mengajak seluruh masyarakat dengan penuh sukacita sambil tetap mengendalikan diri dan hati pada ibadah syukur perayaan Tulude tersebut sehingga proses pelaksanaan kegiatan ini tidak ternoda dan kehilangan makna. “Selain itu tingkatkan semangat kerja keras dan budaya palose atau mapalus diantara sesama warga masyarakat, mengajak masyarakat untuk mendukung berbagai program pemerintah, menjaga situasi lingkungan agar tetap aman dan terkendali dengan tetap menjaga toleransi antar umat bergama, khususnya di wilayah Kecamatan Sibarut,” himbau Salindeho.(esge)


TOTABUAN

BOLSEL PEMERINTAHAN

Loyalitas SKPD Bolsel kembali dipertanyakan LOYALITAS para pejabat Bolsel kembali dipertanyakan. Pasalnya, dalam struktur pemerintahan daerah, selain Bupati ada pula wakil Bupati yang menduduki posisinya yang masih aktif hingga saat ini, justru seakan tak dinilai tak dihargai oleh para jajaran SKPD yang ada ketika Bupati tak berada di tempat. Seperti kejadian pelaksanaan Tulude yang digelar pekan kemarin. Pantauan sejumlah wartawan, ketika Bupati Bolsel H Herson Mayulu SIP beranjak meninggalkan acara karena harus bergegas menuju Bandara Sam Ratulangi Manado untuk berangkat ke Jakarta menghadiri undangan Menteri Perdagangan dan Menteri Perhubungan, dirinya melimpahkan tugassnya kepada Wakil Bupati Drs Sjamsul B Badu. Baca: Loyalitas ( Halaman 13 )

KOTAMOBAGU

BOLMONG, KOTAMOBAGU, BOLMUT BOLTIM, BOLSEL SELASA 3 FEBRUARI 2015

Dekab Bolmut kerap jadi kambing hitam Terkait keterlambatan gaji PNS, Hasan tegaskan itu sudah tertata Boroko-Beredarnya wacana, keterlambatan pembayaran gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) adalah Dewan Kabupaten (Dekab) Bolmut, disebabkan kisruh G8 dan G12 pekan lalu, sehingga gaji dan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah

(APBD) Kabupaten Bolmut sampai saat ini belum jalan, ditanggapi dengan serius oleh sejumlah Anggota legislatif (Aleg). Hal ini ditegaskan anggota Dekab Bolmut, Subhan Hassan, saat bertemu dengan sejumlah wartawan, kemarin, mengatakan, jika pihak Dekab tidak ada sangkut pautnya dengan

persoalan gaji PNS, karena gaji tersebut sudah tertata sesuai dengan jumlah PNS yang ada di Bolmut. “Soal gaji PNS jangan salahkan. Dekab, itu sudah tertata dan tidak di utak-atik lagi pada saat pembahasan APBD,” tegasnya. Dia pun menambahkan, ini harus diklarifikasi kemasyarakat karena setiap ada permasalahan di lingkup Pemkab itu

terkesan sering dikaitkan dengan Dekab. “Dekab tidak pernah mencampuri urusan internal pemerintah, jadi diharapkan agar masyarakat jangan mudah terprovokasi dengan gosip-gosip murahan yang disebarkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab,” jelasnya. Baca: Dekab ( Halaman 13 )

Tatong naik turun lobi kementrian WALIKOTA Kota Kotamobagu Ir Tatong Bara, Senin (2/2) kemarin, mendatangi sejumlah Kementerian di Jakarta, dalam rangka memperjuangkan peningkatan sejumlah fasilitas Infrastruktur yang ada di Kota Kotamobagu. Beberapa fasilitas yang akan ditingkatkan tersebut antara lain, dana tambahan kelanjutan pembangunan Rumah Sakit Kota Kotamobagu, Peningkatan Gelora Ambang dan pembangunan Kantor Walikota, serta pengadaan Bus Sekolah, Lampu Jalan dan Trafict Light yang nantinya sumber pembiayaan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK). Baca: Tatong ( Halaman 13 )

BOLmong KINERJA

Bupati marah, SKPD belum masukan LAKIP & Anjab LANTARAN Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) dan Analisis Jabatan (Anjab) tahun 2014 belum juga dimasukan. Bupati Bolmong Salihi Mokodongan akhirnya marahmarah kepada para pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam rapat, Senin Bebas Temuan (BeTe), kemarin. Dari hasil pantauan, Bupati yang didampinggi Wakil Bupati Yanny R Tuuk Sth MM dan Assisten III Bidang Administrasi Umum Drs Ulfa Paputungan, terlihat marah-marah kepada sejumlah pimpinan SKPD. “Setiap kali saya menanyakan LAKIP dan Anjab, anda-anda selalu beralasan segera akan dimasukan. Tapi mana hasilya,” ketus Bupati dengan nada tinggi. Baca: Bupati ( Halaman 13 )

Kotamobagu—Untuk menjaga kualitas dan mencegah isu-isu yang berkembang terkait ancaman apel Grandsmith, Senin (2/2) kemarin pagi, Pemerintah Kota Kotamobagu melalui Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Penanaman Modal (Disperindagkop-PM) melakukan inspeksi mendadak (sidak) pedagang buah yang diduga tercemar bakteri berbahaya. Untuk sidak kali ini, pun dilakukan disejumlah swalayan Kotamobagu. Kepala Disperindagkop Kotamobagu Herman Aray sidak tersebut dilakukan untuk melihat lebih dekat, apakah apel jenis tersebut sudah masuk dan di pasarkan di wilayah

SALAH satu kegiatan sidak buah yang dilakukan Disperindagkop-PM di Paris Supermarket, kemarin.(foto: yun/sk)

Kotamobagu. “Sidak ini untuk mengecek soal isu dugaan bakteri yang ada di buah Apel. Kami mengimbau masyarakat supaya berhati-hati

serta dihadiri oleh Kapolres Bolmong AKBP Wiliam Simanjuntak bersama Wakapolres Daru Tyas Wibawa di Kecamatan Pinolosian Tengah dan Kecamatan Pinolosian Timur. Bupati Bolsel H Herson Mayulu SIP mengatakan dua balai kemitraan tersebut dibangun untuk masyarakat. Untuk sementara waktu, dalam kurun dua tahun kedepan, masih menjadi milik

Musa: Boltim-Mitra belum ada putusan MESKI persoalan tapal batas antara dua daerah tentangga, yakni Boltim dan Mitra, telah diserahkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) ke pemerintah pusat yakni Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri). Namun, penyelesaian sengketa batas dua daerah tersebut belum juga ada penyelesaiannya. Dikatakan Asisten I Pemkab Boltim, Amin Musa SH MH, persoalan batas Boltim dan Mitra, memang sudah sejak tahun 2014 lalu, diambil alih oleh pemerintah pusat. Tetapi, sampai sekarang belum ada putusan seperti apa. “Perkembangan tapal Boltim-Mitra belum tahu seperti apa, karena belum ada putusannya, “ kata Musa, Senin (2/2) kemarin. Namun, apabila persoalan batas di daerah diserahkan atau diambil alih oleh pemerintah pusat. Maka sesuai dengan Undang-Undang (UU), penyelesaian batas tersebut selama lima tahun. Baca: Musa ( Halaman 13 )

Baca: Kotamobagu ( Halaman 13 )

PERTEMUAN PJB dengan Bupati dan Wabup Bolmong, dalam rangka membicarakan pers bersinergi dengan program pemerintah.(foto: ist)

Lolak—Puluhan Jurnalis dari berbagai media cetak yang tergabung dalam organisasi Persatuan Jurnalis Bolaang Mongondow (PJB), Senin (2/2) kemarin melakukan silaturahmi

masyarakat setempat sebagai wadah kerjasama menjaga stabilitas keamanan di wilayah bersama dengan Kepolisian. “Perlu diketahui ini bukan Polsek tapi ini adalah balai, Jadi ini milik masyarakat. Pada. Dua tahun kemudian akan dihibahkan ke kepolisian dan Kedepan ini akan menjadi cikal bakal polsek di Pintim dan Pinteng,” ungkap Bupati. Lanjut Bupati, Perlu

diketahui maksud dari pembangunan balai ini untuk menjaga keamanan masyarakat jadi bangunan ini harus dijaga. “Namanya keamanan dan ketertiban bukan hanya pemerintah dan polisi saja yang menjaganya namun masyakakatlah yang harus berperan penting untuk menjaganya. Baca: Bolsel ( Halaman 13 )

TES HONDA

Bupati dan wabup ajak sukseskan program Pemda

TAPAL BATAS

Grandsmith. Bahkan terkait penjelasan tulisan disalah satu swalayan diakuinya adalah benar.

Bolsel miliki 2 balai sistem keamanan

PERS BERSINERGI

boltim

mengonsumsi apel impor,” kata Aray. Dari sejumlah pantauan, Herman meyakini bahwa Kotamobagu masih aman dari ancaman bakteri apel

MITRA KEPOLISIAN

Molibagu-Tak perlu dikhawatirkan lagi akan sistim keamanan di wilayah Kabupaten Bolsel. Kini dua balai Kemitraan Polisi dan Masyarakat telah dibangun di dua kecamatan yang letaknya sangat jauh dari Kantor Kepolisian setempat. Beberapa hari yang lalu, dua pos ini sudah diresmikan langsung oleh Bupati Bolsel H Herson Mayulu SIP dengan turut

KEMAJUAN

Sepakbola Sulut jaya, Jackson Kumaat dipuji Manado-Sukses menahkodai Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KPNP) Sulawesi Utara (Sulut), peran dari Jackson Kumaat, kembali menuai pujian karena dianggap mampu membawa kemajuan sepak bola di Sulut. Menurut Wakil Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov), Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Sulut Hun Mokoagow, Asprov PSSI Sulut dibawah kepemimpinan Jackson, sepak bola Sulut telah meraih berbagai prestasi, sehingga

JACKSON Kumaat.

dirinya menyatakan dukungan penuh kepada Jackson. Baca: Sepkabola ( Halaman 13 )

RODA EKONOMI

ANCAMAN BAKTERI

Kotamobagu bebas apel Grandsmith

FASILITAS INFRASTRUKTUR

12

dengan dua petinggi Pemerintahan Bolmong, Bupati Hi Salihi B Mokodongan, Wakil Bupati Yanny Ronny Tuuk STh MM. Baca: Bupati ( Halaman 13 )

Seleksi di Boltim pakai sistem CAT Tutuyan-Ratusan tenaga Honorer Daerah (Honda), dilingkungan Pemkab Boltim yang memasukan berkas di Badan Kepagawain Diklat Daerah (BKDD) Pemkab Boltim, untuk seleksi proses tes nanti. Sepertinya, bakal tidak akan terakomodir dalam perekrutan nanti. Pasalnya, BKDD Pemkab Boltim, telah menetapkan dimana untuk seleksi tes honda Boltim memakai sistim Computer Asisted Test (CAT). Artinya, bila dalam perekrutan memakai sistim CAT, sudah pasti mengikuti nilai tertinggi yakni passing grade. Sehingga jika sistim ini memang akan

dipakai kemungkinan besar banyak yang tidak terakomodir masuk honda di Pemkab Boltim. Kepala BKDD Pemkab Boltim Drs Darwis Lasabuda, ketika dikonfirmasi Selasa (2/2) kemarin, mengakui bahwa hasil seleksi honor memakai sistim CAT. “Karena yang memasukan berkas ada seribu lebih, sementara yang dibutuhkan hanya sekitar enam ratusan. Sehingga, pelaksanaan seleksi akan menerapkan sistim penilaian passing grade atau nilai diambang batas. Baca: Seleksi ( Halaman 13 )

Masyarakat Bolmut butuh transportasi antar kecamatan Boroko-Masyarakat Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) berharap, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolmut memiliki konsep baru soal transportasi antar kecamatan dalam kabupaten. Menurut mereka, salah satu faktor rendahnya perputaran roda perekonomian di Bolmut diakibatkan oleh belum adanya mobil angkutan (Angkot) yang menghubungkan seluruh Kecamatan. Sehingga, masyarakat disulit-

kan soal tarnsportasi. Hal ini disampaikan oleh Ishak nani salah satu warga desa tote saat bertemu dengan sejumlah, wartawan, kemarin. “Pemerintah perlu memikirkan soal ekonomi masyarakat Bolmut. Dengan mengadakan angkot antar Kecamatan bisa membuat masyarakat terbantu dan ekonomi di Kabupaten Bolmut dapat berputar dengan baik,”ujarnya. Baca: Masyarakat ( Halaman 13 )

PENERANGAN

Lampu jalan bantuan PT ASA dipertanyakan Kotabunan-Pemasangan lampu jalan bantuan dari PT Arafura Surya Alam (ASA), yang diperuntukan untuk dua desa, yakni Desa Kotabunan dan Bulawan, kembali mempertanyakan oleh warga. Pasalnya, sejak bantuan tersebut di serahkan oleh perusahaan pada tahun 2013 lalu, sampai sekarang ini lampu tersebut tidak pernah terlihat fisiknya dimana. “Yang kami tahu, sudah dua tahun ini bantuan lampu itu telah diserahkan ke desa, namun sampai saat ini fisik lampu untuk penerangan jalan Kotabunan dan Bulawan itu dimana, “ tanya warga Kotabunan, Beny Budiman. Dia menduga, kenapa bantuan lampu itu tidak pernah kelihatan modelnya

seperti apa, diduag sudah dijual kepihak lain. “Kami menduga bantuan dua puluh buah lampu jalan tersebut, sudah dijual. Pasalnya, fisiknya saja tidak pernah telihat,” ketus Budiman. Menanggapi hal tersebut, Eksternal PT ASA Reginal Pontoh, ketika dikonfirmasi, Senin (2/2) kemarin, juga mengatakan tidak mengetahui fisik lampu tersebut berada dimana. “Saya belum tahu apakah bantuan itu masih ada atau tidak, nanti akan di cek lagi ke desa. Katanya juga, memang waktu diserahkan ke desa, sekalian dengan pemasangan, tapi karena pada waktu itu daya listrik wilayah Boltim rendah, sehingga pemasangnya belum dilakukan,” terang Pontoh.(efel)

KESEHATAN

Pasokan obat di Poliklinik Kantor Bupati normal Molibagu-Pelayanan kesehatan kepada para Pegawai Negeri Sipil (PNS) begitu diperhatikan oleh Pemkab. Di Poliklinik kesehatan yang ada di gedung kantor Bupati Panango tidak kehabisa stok obatobatan yang disediakan. Justru sejumlah obat yang ada sangat bermanfaat bagi para penggunanya. Salah satu PNS di Setda Bolsel Yuli Baguna mengaku, dirinya justru diberikan kemudahan oleh pemerintah dalam hal kesehatan. “Kalau

saya tiba-tiba merasa tidak enak badan di kantor, ada poliklinik tempat saya berobat, disana obatnya sudah lengkap semua, bahkan kalau diharuskan istirahat saya bisa berbaring di Poliklinik sampai merasa enakan badan,” ungkap Yuli. Petugas Poliklinik Panango Monalisa Kolopita saat ditanya pasokan obat mengaku, pihaknya justru tidak pernah merasa kekurangan obat-obatan. Baca: Pasokan ( Halaman 13 )


TOTABUAN Loyalitas ... Dari Halaman 12 Sontak saja, ketika Bupati meninggalkan tempat pelaksanaan, para SKPD juga bergegas meninggalkan acara tersebut. Nyaris tak ada yang tersisa, tinggal Kadis Pariwisata selaku penanggung jawab pelaksananya yang tertinggal diacara. Alhasil, susana acarapu menjadi berubah. Wabup Bolsel Drs Sjamsul Bahri Badu akhirnya mengundang masyarakat yang tersisa di tempat pelaksanaan tanpa ada pejabat, hanya tertinggal dua tiga anggota Dekab saja yang menemaninya untuk melakukan masamper bersama dengan grup masamper campuran desa perjuangan dan Desa Dumagin bersatu serta diikuti oleh para wartawan Biro Bolsel. Wabup Bolsel Drs Sjamsul B Badu sendiri saat ditanya wartawan, tak menghiraukan perilaku pejabat yang ada. Nampaknya ini sudah bukan pertama kali dialaminya, sepertinya sudah sekian kali terjadi, sehingga dirinya sudah tidak mempersoalkannya. “Ndak apa-apa, lagian acara pokoknya sudah kelar, tinggal beberapa mata acara yang akan dilanjutkan. Cuma tidak masalah,” jawab Wabup dengan pasrah.(cepe)

BOLMONG, KOTAMOBAGU, BOLMUT BOLTIM, BOLSEL SELASA 3 FEBRUARI 2015

Sembilan warga KK terserang DBD WALAU sudah dilakukan fogging atau pengasapan, namun perkembangbiakan nyamuk Aedes sangat cepat akibat pola hidup tak sehat.(foto: ist)

Tatong ... Dari Halaman 12 Menurut Walikota, peningkatan fasilitas Infrastruktur tersebut, saat ini sangat dibutuhkan Kota Kotamoabgu guna pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. “Saya akan berjuang untuk mendapatkan dana peningkatakan fasilitas infrastruktur yang ada di Kota Kotamobagu, apalagi ini berhubungan dengan fasilitas umum yang sangat dibutuhkan masyarakat,” ujarWalikota. Lebih lanjut dikatakan, Pemerintah Kota Kotamobagu juga akan memperjuangkan peningkatan fasilitas irigasi yang ada diwilayah Kota Kotamobagu, dalam rangka mewujudkan target Swasembada pangan nasional. “Ini juga merupakan tindak lanjut dari reses anggota DPR RI di Kota Kotamobagu, terkait pembangunan dan peningkatan fasilitas infrastruktur di Kotamobagu,” pungkas Walikota.(yede)

Bupati ... Dari Halaman 12 Bahkan, Bupati mengaku heran dengan sikap para SKPD, karena sudah memasuki pertengahan triwulan satu, tapi LAKIP dan Anjab belum juga dilaporkan. “Kalau tidak tahu membuat laporan, ya bertanya. Jangan didiamkan begitu saja. Masa sudah tiga tahun, masalah ini terus yang dibahas,” ujar Salihi. Bupati menegaskan kepada para SKPD agar pada Senin pekan depan laporan tesebut harus ada. “Senin depan, saya dengan Wakil Bupati akan mengevaluasi kembali.” kata Salihi. Sebelumnya, informasi dari Assiten III Drs Ulfa Paputungan mengatakan dari 52 SKPD, masih ada sekitar 21 SKPD yang belum memasukan LAKIP dan Anjab. “Kita tunggu saja dulu,” singkat mantan Kadis Diknas ini.(yede)

Musa ... Dari Halaman 12 “Bila sengketa batas tidak bisa diselesaikan oleh pemerintah daerah atau pemerintah provinsi tersebut. Kemudian ambil alih oleh pusat, maka penyelesaiannya itu sampai tahun,” terang Musa. Ditempat terpisah Kepala Bagian (Kabag) Tata Pemerintahan (Tapem) Pemkab Boltim, Nizar Kadengkang, malah berbeda dengan Amin Musa, selaku pimpinannya. Menurut Kadengkang, persoalan tapal batas Boltim-Mitra sudah dikembalikan lagi ke Pemprov Sulut. “Alasan Kemendagri mengembalikan batas Boltim-Mitra ke Provinsi, karena pusat tidak mau selesaikan kalau batas tersebut masih bermasalah,” kata Kadengkang.(efel)

Bupati dan wabup ... Dari Halaman 12 Pertemuan itu dilaksanakan diruang rapat Bupati kantor Pemkab Bolmong, Lolak, sekira pukul 15.00 Wita. Dalam pertemuan tersebut, Hasdy Fattah selaku Sekertaris PJB menyampaikan beberapa program yang akan dilaksanakan awal tahun ini. “Alhamdulillah jurnalis Bolmong kini punya wadah. Mudah-mudahan kontribusi kami melalui tulisan dapat membantu pemda dalam mewujudkan program pemerintahan,” kata Hasdy. Dikatakan, PJB adalah organisasi lokal yang independen dan akan selalu menjadi sparing partner bagi pemerintah daerah. “Kami tetap melakukan kritikan terhadap kebijakan pemerintah, manakala itu tidak membawa asas manfaat kepada masyarakat. Sebaliknya jika program pemda memberi asas manfaat kepada masyarakat, tentu ini juga harus diapresiasi. Posisi sparing partner adalah sikap jurnalis bolmong,” ujar Hasdy yang didampingi Ketua PJB Aly Kobandaha dan sejumlah wartawan Biro Bolmong . Sementara itu, Bupati Bolmong Hi Salihi B Mokodongan mengaku siap dengan kritikan yang disampaikan oleh media melalui tulisan selama itu untuk kebaikan Bolmong. “Pemda tidak anti kritik dan tidak alergi dengan kritikan. Selama kritikan yang disampaikan konstruktif dan memberikan solusi untuk kebaikan bersama di masyarakat,” kata Salihi. Akan halnya Wakil Bupati, Yanny Ronny Tuuk STh MM. Dirinya juga memberi apresiasi atas terbentuknya organisasi jurnalis Bolmong. “Kami berharap pers bisa bersinergi dengan pemda dalam mensukseskan program dan visi serta misi untuk kepentingan masyarakat Bolmong,” pesan Yanny.(yede)

Seleksi ... Dari Halaman 12 Jadi, pada tes nanti ada uji kompetensi sesuai dengan kebutuhan. Siapa yang nilainya paling tinggi tentu mereka dinyatakan lulus,” terangnya. Sementara itu, sejumlah tenaga honor yang sudah bertahun-tahun mengabdi di Pemkab Boltim, mengatakan bila seleksi tes menggunakan CAT, pasti banyak yang tidak lulus. “Kalau kami tidak lulus seleksi, pasti akan kalau. Jadi sebaiknya Pemkab Boltim membatalkan sistim CAT tersebut,” tegas sejumlah honor tersebut.(efel)

Heldewery tegaskan BMR masuk dalam KLB Kotamobagu—Di Kotamobagu pada Januari lalu, sudah sembilan warga yang positif terserang gigitan nyamuk Aedes Aegypti. Untuk itu, Dinas kesehatan Kotamobagu, hingga kini terus memaksimalkan sosialisasi pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) serta melakukan fogging. Kepala Dinas Kesehatan Kotamobagu Salmon

Heldewery mengatakan, wilayah BMR masuk dalam Kejadian Luar Biasa (KLB). Sehingga untuk pelayanan kesehatan di Kotamobagu terus di maksimalkan. “Januari saja sudah sembilan warga di wilayah Kotamobagu diserang DBD. Akan tetapi sudah dirawat di rumah sakit dan Puskesmas yang tersedia,” kata Helweldery. Terlebih menurutnya, iklim

saat ini lagi kurang baik. “Nyamuk aedes bisa berkembang cepat, apalagi cuaca saat ini tak menentu sehingga berpotensi berkembangnya nyamuk tersebut dengan cepat,” ungkapnya. Untuk itu dia meminta warga terus waspada akan penyebaran penyakit dari virus, nyamuk Aedes Aegyptu. “Nyamuk aedes, mempunyai virus Dengue Hemoragic Fever (DHF), ini yang berbahaya jika masuk kedalam sel darah manusia, jika lambat diberikan penanganan bisa

mengakibatkan kematian. Untuk itu warga harus tetap mencegah penyebaran virus ini dengan cara berperilaku hidup bersih dan sehat,” jelas Helweldery. Dia juga menggingatkan, jika ada warga yang terserang gigitan nyamuk ini, agar bisa langsung memeriksakan diri di Puskesmas terdekat. “Gerakan 3M plus yakni menguras, menutup, menimbun dan menghindari gigitan nyamuk, abatisasi dan pengasapan (fogging), saat ini tengah diprioritaskan,” tambahnya.(yede)

Bolsel kembali dapat 2 unit perahu karet dari BNPB Molibagu-Pemerintah Kabupaten Bolsel melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), kembali mendapatkan bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pusat. Bantuan ini menurut Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD, Suardi Paputungan SP, berupa dua unit perahu karet, lengkap dengan mesin tempel dan pelampung. “Bantuan ini kiranya dapat membantu proses evakuasi ketika terjadi banjir di Bolsel. Minimal kita terbantukan kalau sudah ada perahu karet yang lengkap dengan mesin dan pelampung,” jelas Suardi kemarin. Diketahui, bantuan ini

diserahkan BNPB pusat, melalui BNPB Provinsi Sulut dan diteruskan ke BPBD. Hal itu dibenarkan Kepala BPBD, Yamin Ismail SIP. Menurutnya, tidak hanya bantuan perahu karet tersebut, BPBD juga mendapatkan bantuan Dana Langsung Tunai (DLT). Bantuan ini katanya, diperuntukkan kepada masyarakat yang terkena bencana banjir tahun lalu. “Bantuan DLT itu langsung diserahkan kepada masyarakat penerima, di Desa Mataindo Utara dan Mataindo Induk,” ungkap Yamin, sembari mengaku jika bantuan ini dapat bermanfaat bagi BPBD sendiri maupun masyarakat penerima.(cepe)

Suriansyah pimpin rapat bersama dengan SKPD

diakibatkan dengan diturunkannya harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Hingga masyarakat Bolmut bisa menjangkau seluruh rempah yang dijual di pasar. Menurutnya, saat harga rempah melonjak, para pembeli hanya membeli seadanya disesuaikan dengan kondisi keuangan. “Dua-duanya diuntungkan. Pembeli bisa dapat harga yang lebih murah, penjualnya pun bisa bisa legah karena dagangan kami bisa habis terjual,” tambahnya. Terpisah, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan

dan Koperasi (Disperindagkop) Bolmut, Uten Datunsolang saat dikonfirmasi mengatakan, Kondisi harga Rempah dan Sembako berangsur mulai normal. Meski menurutnya, harga beras dipasaran masih terhitung tinggi. Dikatakannya, hal itu diakibatkan oleh masuknya musim tanam secara keseluruhan di enam Kecamatan. “Memasuki musik tanam, otomatis harga beras bisa berpengaruh meski, harga rempah dan Sembako lannya berangsur pulih,” ungkapnya.(try34)

Boroko-Wakil Bupati Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Suriansyah Korompot SH, kemarin, memimpin rapat bersama dengan kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat, yang dilaksanakan di ruang rapat bupati. Rapat yang dilaksanakan pada pukul 08.30 wita itu, untuk membahas tentang kesesuaian agenda prioritas Pemerintahan dan Pembangunan antara pemerintah pusat dan pemerintah kabupaten dan Kota. Pantauan wartawan harian ini, rapat tersebut juga membahas persiapan pemeriksaan pendahuluan Laporan Keungan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun 2014, Pembangunan Infrastruktur Daerah, Pelaksanaan proses tender di daerah, Peningkatan status beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang masuk dalam program legislasi daerah, serta beberapa agenda penting

Terpisah,Kepala Dinas Perhubungan Pariwisata Informasi dan Komunikasi (Dihubparikom dan info) Abdul Nazarudin Maloho kepada wartawan harian ini mengungkapkan, Pihaknya saat ini sementara mengupayakan agar ditahun 2016 transportasi Desa atau antar Kecamatan bisa diadakan. M e n u r u t n y a , DISHUPARKOMINFO sedang melakukan usulan ke Kementrian Pemberdayaan Desa dan daerah terpencil. “Kami sedang melakukan

upaya agar disaat terminal Boroko tipe B beroperasi

ditahun 2016, transportasi antar Kecamatan sudah

Harga rempah & Sembako di Bolmut mulai stabil angka Rp140 ribu rupiah perkilonya. Apalagi menurutnya, Bolmut saat ini masuk pada musim tanam padi, secara otomatis musim paceklik akan dirasakan masyarakat. “Kami bersukur memasuki musim paceklik, seluruh bahan dan rempah sudak mulai normal kembali hingga kami bisa menjangkau harga rempah maupun sembako,” ujar Korompot Ditempat yang sama, Tasman Hula pedagang rempah mengatakan, penurunan sembako dan rempah kemungkinan besar

BANTUAN

AGENDA PRIORITAS

KOMODITI Boroko-Memasuki musim tanam, masyarakat Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) diringankan dengan mulai stabilnya harga rempah dan Sembilan Bahan Poko (Sembako) mulai stabil di pasaran. Hal ini disampaikan oleh Yanti Korompot warga Desa Kuhanga Kecamatan Bintauna, masyarakat sudah mulai diringankan dengan turunnya harga rempah dan sembako. Padahal menurutnya, masuki 2015 harga rempah seperti harga rica melonjak signifikan hingga mencapai

13 12

lainnya yang berkaitan dengan program pemerintah daerah tahun 2015. Sementara itu, Bupati Bolmut Drs Depri Pontoh yang baru tiba saat rapat sudah berjalan, langsung menyampaikan atensi dan terima kasih kepada Suriansyah atas keseriusan pelaksanaan agenda rapat yang selanjutnya beliau mempresentasikan hasil pertemuan beliau dengan Bapak Presiden Republik Indonesia beberapa saat yang lalu di Istana Kepresidenan Bogor. “Saya mengucapkan terima kasih kepada pak Wabup Suriansyah dan semua kepala SKPD atas kesriusanya melaksanakan rapat agenda daerah, semoga denga ini kinerja Pemkab Bolmut akan lebih maksimal lagi dalam melakukan serta mewujudkan pembangunan daerah menuju Bolmut yang mandiri dan sejahtera,”jelas Papa Adit sapaan akrab Bupati Bolmut.(try34)

bisa diadakan,’’ ungkapnya.(try34)

Masyarakat ... Dari Halaman 12 Dia pun mengatakan, selama ini masyarakat hanya berharap angkot Boroko-Kotamobagu atau Sangkub-Gorontalo sebagai alternatif angkutan antar Kecamatan. Dan itupun menurut Ishak tidak produktif sebab, angkutan yang melintas hanya pada jam-jam tertentu sehingga masyarakat yang hendak bepergian ke Kecamatan lain terhalang soal angkutan. Dilain pihak, Inang Tabo warga Bintauna yang beraktifitas sebagai pedagang antar

Kecamatan. meminta, Pemerintah perlu memikirkan soal kebutuhan warga dalam hal transportasi. Menurutnya, disamping masyarakat diuntungkan, perputaran ekonomipun dapat mengalmi peningkatan dan secara otomatis menurutnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) akan mengalami peningkatan. “Pemerintah perlu berfikir kembali soal kebutuhan warga dan keuntungan untuk daerah. Selama ini kami disulitkan soal transportasi antar Kecamatan,” jelasnya.

Pasokan ... Dari Halaman 12 “Obat-obat yang diperlukan sudah tersedia semua disini,” jelas Lisa panggilan akrapnya. Menurutnya jika kehabisan stok obat-obatan, dirinya tinggal mengajukan kembali ke Dinas

Kesehatan untuk meminta pengadaan obat kembali. “Kalau habis, kita tinggal minta ke dinas,” tukasnya. Lanjutnya, rata-rata dalam pelayanan kesehatan di Poliklinik Panango tersebut, masih

menggunakan BPJS sehingga pelayanannya gratis. “Tidak dipungut biaya untuk PNS karena ada BPJS dan Askes. Obat-obatannya juga tentu dibiayai oleh Askes atau BPJS,” ujarnya.(cepe)

Dekab ... Dari Halaman 12 Terpisah, Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD), Aang Wardiman SE Ak sudah menjelaskan, bahwa pihaknya tinggal menunggu permintaan pencairan dari masingmasing Satuan Kerja

Perangkat Daerah (SKPD). “Gaji sudah siap dibayarkan. Tinggal tergantung SKPD. Kalau sudah ajukan permintaan, akan langsung diproses pencairannya,” ujarnya. Dia juga menjelaskan,jika besaran anggaran yang

diperuntukan pada gaji PNS tahun 2015 sebesar Rp170 miliar tersebut, sudah termasuk pembayaran gaji honorer dan tunjangan. “Intinya gaji sudah siap d i b a y a r k a n , ” jelasnya.(try34)

Kotamobagu ... Dari Halaman 12 “Kita tidak melihat, tapi kita langsung mengecek. Baik di swalayan dan pasar semuanya aman, apel itu tidak di temukan,” ujar Aray. Ia juga mengatakan, kalau ada yang kedapatan

menjual apel Amerika tersebut, pihaknya akan langsung menindak tegas, dan akan mencabut izin penjual, tambahnya. “Sejumlah tempat yang telah dikunjungi dari pagi,

antara lain, supermarket, Abdi Supermarket, Dragon Supermarket, Paris Supermarket, Pasar 23 maret dan toko buah lainnya. Kami buka kotak keluhan,” terangnya.(yede)

Bolsel ... Dari Halaman 12 Dikantor ini bukan hanya polisi saja yang menjaganya tapi masyarakat juga turut ambil andil,” jelas Bupati. Sementara itu, Kapolres Bolmong AKBP William Simanjuntak SIK mengungkapkan terima kasih kepada pemerintah dalam hal ini telah berinisiatif baik dalam

membangun balai kemitraan itu. “Saya ucapkan terima kasih kepada bupati yang telah meresmikan gedung BKPM ini yang sekian lama telah membangun bangunan ini, juga masyarakat yang telah berpartisipasi aktif dalam pembangunan fasilitas ini. Ini juga merupakan bentuk

dari kepedulian akan keamanan masyarakat, Balai ini digunakan untuk masyarakat dan ini milik masyarakat. Selama saya bertugas di Bolmong Raya (BMR), Daerah Bolsel termasuk daerah sangat aman sehingga hal ini perlu dijaga bersama,” kunci Simanjuntak.(cepe)


MINAESA

MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG SELASA 3 FEBRUARI 2015

14

PERESMIAN KANTOR CAMAT PASAN

bitung BMI siap usir ISIS dan FPI dari tanah malesung SETELAH melalui serangkaian pemilihan Tonaas akhir tahun 2014 lalu, kini Tonaas Brigade Manguni Indonesia (BMI) Bitung terpilih Fabian Kaloh SIP Msi, Senin (2/1) kemarin, bertempat di lokasi wisata Mutiara Resort Sagerat. Pada pelantikan tersebut dipimpin oleh Dewan Pimpinan Tonaas (DPT) BMI Umbanua, Tonaas Lendy Wangke yang didampingi oleh pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Sulawesi Utara Pdt Hanny Pantouw. Dalam sambutannya, Tonaas Umbanua Wangke menyebutkan kalau saat ini Brigade Manguni Indonesia sudah lebih terbuka dan anggotanya tidak melihat suku, agama dan ras. “BMI ini sudah ada pada paradigma baru untuk menjaga dan menjadi perekat anak bangsa sehingga muslim pun bisa bergabung selama mempunyai komitmen untuk menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” jelas Wangke. Baca: BMI ( Halaman 15 )

minahasa JWS minta kepala SKPD jadi panutan BUPATI Minahasa, Jantje Wowiling Sajow (JWS), Senin (2/2) kemarin, memimpin apel awal bulan Februari jajaran Pemkab Minahasa di Lapangan Kantor Bupati, Tondano. Hadir dalam apel tersebut, Sekdakab Jeffry Korengkang SH MSi, para Asisten, Staf Ahli, Kepala SKPD dan PNS di semua SKPD Pemkab Minahasa ini, kemudian ditandai dengan pembacaan Rekapitulasi Daftar Kehadiran PNS selama bulan Januari 2015 oleh Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Minahahasa. JWS dalam sambutannya memberikan apresiasi bagi para pejabat dan jajaran PNS yang hadir tepat waktu dalam apel ini sehingga bisa mewujudkan disiplin kerja lewat absensi. “Kehadiran adalah salah satu indikator kerja, sehingga sangat diharapkan PNS agar mampu meningkatkan semangat dalam bekerja. Perbaiki kerja yang kurang maksimal dan bangun komunikasi yang baik antara Pimpinan dan Staff,” kata JWS. Baca: JWS ( Halaman 15 )

Sumendap minta pelayanan harus maksimal Pasan—Adanya fasilitas yang memadai, diharapkan pelayanan kepada masyarakat harus maksimal. Hal ini ditegaskan Bupati James Sumendap SH, Senin (2/2) kemarin, ketika meresmikan Kantor Camat Pasan. Sumendap mengarahkan jajaran pemerintah Kecamatan Pasan, untuk dapat melayani dengan baik, terhadap seluruh warga masyarakat yang ada di wilayah tersebut. “Pelayanan harus terus ditingkatkan dan harus maksimal. Saya berusa-

ha memenuhi fasilitas-fasilitas di daerah, demi kepentingan dan pelayanan kepada masyarakat, jadi harus dimanfaatkan dengan baik,” ujar Bupati. Dirinya berharap semoga pelayanan masyarakat siring dengan diresmikannya Kantor Camat Pasan, harus berjalan baik. “Masyarakat harus terlayani dengan baik, dan saya ucapkan banyak selamat atas diresmikan kantor camat ini,” ucap Sumendap, yang sebelumnya telah meresmikan kantor tersebut dengan

menandatangani prasasti, dan bersama Wakil Bupati Ronald Kandoli,dampingiSekkabIrBA Tinungki MEng dan Camat Drs Berthy Kawengian SPd, membuka tirai papan Kantor Camat Pasan. Sebelumnya juga, Camat Pasan Drs Berthy Kawengian SPd, melaporkan pelaksanaan pembangunan kantor tersebut. Dimana, dalam laporannya, menyebutkan Kantor Camat Pasan berdiri diatas tanah seluas kurang lebih 2 hektar, yang

dihibahkan oleh warga masyarakat desa dan atas inisiatif dari Tokoh-Tokoh masyarakat Towuntu Raya. “Anggaran pembangunannya bersumber dari APBD 2014, dengan nilai kontrak Rp741 juta. Waktu pelaksanaan 4 bulan, mulai dilaksanakan pengerjaan sejak 8 Agustus sampai 16 Desember 2014,” urai Kawengian, sembari menyatakan, siap memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat Kecamatan Pasan.(esel)

Penumpang terlantar 7 jam Akibat sopir angkot mogok, pertemuan di Dekot Bitung tidak membuahkan hasil Bitung—Penyesuaian tarif yang dilakukan oleh pemerintah pusat pascaturunnya harga bahan bakar minyak (BBM) waktu lalu, rupanya tidak diterima oleh para sopir angkot Bitung. Buktinya, Senin (2/2) kemarin, seluruh sopir angkot Bitung melakukan aksi mogok sehingga sebagian besar masyarakat penguna jasa transportasi beralih ke ojek. Bahkan dari

pantauan wartawan, ada hingga 7 jam penumpang harus keleleran di jalan menunggu angkutan. Pemkot Bitung sendiri langsung mengambil langkah menyikapi pemogokkan itu. Sejumlah mobil dinas yang dimiliki beberapa SKPD, dikerahkan untuk mengangkut penumpang yang terlantar. Alhasil, memasuki sore hari, para penumpang yang semula

tak terlayani, bisa diantar menuju tempat tujuan. Salah satu sopir yang dikonfirmasi wartawan mengungkapkan kalau penurunan tarif ini tidak dibarengi dengan turunnya harga onderdil mobil. “Pemerintah boleh menurunkan harga tarif angkutan, tapi harus diturunkan juga harga onderdil kendaraan dan harga sembako di pasar yang ikut naik saat kenaikan BBM lalu,”

kata Hasim Melangi salah satu sopir yang mogok. Dilanjutkannya, jika saat ini, keluarga dari para sopir terancam tidak mampu menyekolahkan anak hanya karena penurunan BBM ini. “Kalau puasa makan itu hal yang biasa bagi para sopir, namun dengan adanya penurunan harga tariff ini maka anak kami terancam tidak sekolah karena semua barang naik. Bahkan permintaan di sekolah pun lebih banyak,” katanya. Baca: Penumpang ( Halaman 15 )

Mogi: Nilai-nilai rohani sudah tergerus

KEPALA Disbudpar Tomohon, Drs Gerardus Mogi saat menghadiri Perayaan Misa Syukur 50 tahun hidup membiara suster Theresia Margarita di Biara Kar mel OCD Santa Theresia Kakaskasen.(foto: ist)

WALIKOTA Tomohon Jimmy F Eman SE Ak yang diwakili Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tomohon, Drs Gerardus Mogi, Senin (2/2) kemarin, menghadiri Perayaan Misa Syukur 50 tahun hidup membiara suster Theresia Margarita di Biara Karmel OCD Santa Theresia Kakaskasen Kecamatan Tomohon Utara. Pada kesempatan tersebut, Mogi mengatakan bahwa pada zaman sekarang ini yang sangat kompleks hidup religius menjadi sebuah “pergulatan” dan pergumulan iman ketika dihadapkan pada fenomena individualisme, konsumerisme, hedonisme dan materialisme yang hampir menguasai seluruh aspek kehidupan manuasia yang berakibat pada tergerusnya nilainilai rohani dan kebajikan Kristiani. Baca: Mogi ( Halaman 15 )

minut Komisi A dengar pendapat 5 instansi bagian Pemkab SETELAH keluarnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) disetiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPA), otomatis semua kegiatan yang nantinya akan dilaksanakan akan segera berjalan. Untuk menghindari penggunaan anggaran yang tidak sesuai dalam pekerjaan, Senin (2/2) kemarin, Dekab Minut melalui Komisi A, memanggil sejumlah bagian untuk mendengar rencana kerja masingmasing. Ketua Komisi A Dekab Minut, Cynthia Erkles SAB mengatakan, karena lima bagian yang ada di Pemkab Minut adalah mitra Komisi A. Jadi perlu ada komunikasi. “Ini perlu, mengingat menjadi langkah awal kerjasama pemkab dan dewan. Dengan begitu, kita bisa melakukan pengawasan,” tutur Erkles. Ditegaskan Erkles, setiap kegiatan perlu diketahui oleh publik. “Jadi dengan pembicaraan yang dilakukan kemarin (Senin,red), bisa ada sinkronisasi dan laporan tentang DPA yang nanti akan digunakan,” terang Erkles. Selain itu, Komisi A juga mempertanyakan penyelesaian tapal batas wilayah yang berpolemik. Kepala bagian (Kabag) Pemerintahan Edwin Ombuh menjekaskan apa yang ditanyakan Komisi A. Baca: Komisi ( Halaman 15 )

Kembali meletus dini hari kemarin Ratahan—Warga Mitra lebih khususnya yang tinggal di daerah berdekatan dengan Gunung Soputan, Senin (2/2) dini hari kemarin, sekitar pukul 01.23 Wita, dikejutkan dengan letusan yang berasal dari gunung tersebut. Gunung Soputan kembali mengeluarkan asap putih kehitam-hitaman dengan ketinggian 3500 meter mengarah ke arah barat daya. “Selain itu, ada luncuran lava dengan panjang sekitar 2 Kilometer mengarah barat daya yang disertai gemuruh,” ungkap Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mitra, Jopi Mokodaser SH ketika dikonfirmasi di peresmian Kantor Camat Pasan,

kemarin. Lanjut dijelaskannya, letusan tersebut tidak berdampak serius bagi daerah yang berada di kaki Soputan. Namun, warga masyarakat diminta tetap waspada. “Kami juga menghimbau agar masyarakat sekitar untuk tidak beraktifitas pada radius 6,5 Km. Bagi para penambang pasir, batu, usaha perkebunan dan pertanian, penyulingan cap tikus serta gula batu, kami tegaskan untuk tidak beraktifitas di radius yang telah ditetapkan. Radius itu harus steril dan masuk daerah kawasan rawan bencana (KRB),” kata Mokodaser. Baca: Kembali ( Halaman 15 )

GUNUNG Soputan sampai pagi kemarin masih mengeluarkan asap putih.(foto:ist)

Rudis pejabat akan direnovasi Menurut JWS, rumah dinas yang ada di Sasaran itu, sudah selayaknya ditata kembali mengingat kebutuhan akan perumahan bagi pejabat sangat penting. “Saat ini pihaknya sementara melakukan pengusulan ke Dekab Minahasa untuk diadakannya penghapusan asset dan bangunannya

akan dibongkar guna dapat dibangun kembali rumah dinas yang baru,” tutur JWS. Ditambahkan JWS, sebagaimana harapan bersama agar sarana tempat tinggal pejabat dalam hal ini rumah dinas bisa lebih bagus dan layak dihuni, tentu akan dipenuhi

pemerintah daerah. “Kalau saya lihat saat ini perumahan tersebut sudah banyak yang rusak dan tidak bisa dihuni. Kedepan pastinya saya akan mengupayakan adanya pembangunan rumah dinas yang baru untuk pejabat yang ada di Minahasa ini,” terangnya.(erbe)

APEL KERJA

Poli: Komunikasi & sinergitas antar PNS sangat penting To m o h o n — 2 0 1 5 merupakan tahun kerja bagi seluruh jajaran Pemkot Tomohon terutama dalam merampungkan visi dan misi Walikota Jimmy F Eman SE Ak sesuai dengan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tomohon. Oleh karena itu, Sekkot Tomohon, DR Drs Arnold Poli SH MAP saat memberikan pengarahan pada apel kerja jajaran Pemkot Tomohon, Senin (2/ 2) kemarin, di Pendopo

Kantor Walikota Tomohon, kembalin mengingatkan soal disiplin pegawai dan suksesnya pelaksanaan tugas sehari-hari. Bahkan Ketua AGIS Sulut ini mengingatkan seluruh pejabat dan seluruh staf agar bekerja keras, kerja cerdas dan kerja tuntas untuk menyelesaikan apa yang menjadi visi dan misi Walikota Tomohon. “Para pejabat mulai dari Asisten, Kabag, dan seluruh staf kiranya dapat

Hari ini segera diusulkan ke Pemprov To n d a n o — R o l l i n g pejabat di lingkup Pemkab Minahasa, terus saja digaungkan oleh Bupati Minahasa Janjte Wowiling Sajow (JWS). Buktinya, bulan Januari tahun 2015 ini, sudah dua kali dilakukan rolling pejabat esalon III dan IV. Bahkan dalam waktu dekat ini, Pemkab Minahasa akan mengusulkan nama-nama pejabat Essalon II ke Pemprov Sulut untuk di evaluasi. Pernyataan ini langsung dari Bupati JWS kepada sejumlah wartawan, Selasa (3/2) kemarin. “Terkait dengan rolling pejabat esalon dua. Direncanakan, besok (hari ini red) nama-

nama mereka akan kami usulkan ke Pemprov Sulut,” beber JWS. Ada sekitar 7 hingga 8 nama pejabat essalon II di Kabupaten Minahasa yang akan diusulkan ke Pemprov Sulut. “Yang pasti nama-nama yang diusulkan ini, sudah dikaji dengan matang melalui Baperjakat. Sementara itu, dari nama-nama yang diusulkan ini ada yang dirolling, digeser dan ada yang diganti,” terang JWS, sembari menambahkan, dalam waktu dekat ini, pihaknya akan menggelar rolling pejabat esalon III dan IV serta sejumlah Kepala Sekolah.(erbe)

KEBIJAKAN

SATPOL-PP Minahasa saat melakukan pembongkaran lapak milik pedagang di pasar lama Langowan.(foto: erwin/sk)

KEBIJAKAN Tondano—Rencananya rumah dinas pejabat Pemkab Minahasa yang ada di Kelurahan Sasaran Kecamatan Tondano Utara, akan direnovasi kembali. Hal ini diungkapkan Bupati Minahasa, Jantce Wowiling Sajow (JWS) kepada sejumlah wartawan, belum lama ini.

ROLLING ESELON II

Satpol-PP relokasi puluhan pedagang eks Pasar Langowan

GUNUNG SOPUTAN

tomohon

BUPATI James Sumendap meresmikan Kantor Camat Pasan, didampingi Wakil Bupati Ronald Kandoli, Sekkab BA Tinungki dan Camat Pasan Berthy Kawengian.(foto:ist)

melaksanakan tugas pokok dan fungsi masing-masing dengan sebaik-baiknya agar semua program yang telah direncanakan dan telah dianggarkan dapat dituntaskan pada tahun ini. Itu baik pembangunan infrastruktur penunjang dalam perekonomian, kesehatan, pendidikan dan pariwisata serta bidangbidang lainnya,” katanya. Dirinya juga mengharapkan agar dalam melaksanakan tugas dan

tanggungjawab masingmasing untuk selalu dikomunikasikan dengan pimpinan dan dikoordinasikan agar dalam pelaksanaan tugas bisa tercipta program dan kegiatan dengan baik dan mencapai tujuan yang ditetapkan. “Tahun ini Pemkot Tomohon akan melakukan penilaian melalui SKP (Sasaran Kinerja Pegawai ) tentang prestasi kerja,” tutupnya.(gebe)

Tondano—Sekitar 30 pedagang yang masih menempati eks pasar Langowan, telah ditertibkan tim Satpol-PP Pemkab Minahasa. Ini dilakukan menyusul ketika dikeluarkannya surat teguran dimana para pedagang yang masih melakukan aktifitasnya di seputar Taman Cita Waya Langowan, sudah harus pindah ke pasar baru. Namun sayangnya, sampai Senin (2/2) kemarin, mereka justru masih juga menempati lapak-lapak di pasar lama sehingga membuat tim Satpol-PP langsung mengambil upaya penertiban. Sebab sesuai jadwal yang ditentukan bahwa Senin (2/ 2) kemarin pedagang harus mengosongkan tempat jualan mereka. Kasat Pol-PP Minahasa, Engelbert Raintung SE mengatakan, pemberitahuan baik lisan maupun tulisan sudah beberapa kali dilayangkan kepada para pedagang yang masih menempati pasar lama tersebut. Hanya saja, mereka masih pula bertahan untuk beraktifitas. “Sudah beberapa Camat yang bertugas di wilayah Langowan telah menegur para pedagang agar segera pindah ke pasar yang baru, tapi tidak digubris. Oleh karenanya, dengan operasi penertiban yang di gelar ini, puluhan personil saya langsung menertibkan lapak-lapak yang masih berdiri. Apapun yang kami lakukan ini merupakan tugas dan tentu demi kepentingan banyak orang agar keindahan kota Langowan bisa nampak,”

tegasnya. Meskipun ada komplain dari sejumlah LSM di Langowan, namun toh tetap relokasi tetap dijalankan mengingat pusat Kota Langowan ini akan ditata oleh pemerintah supaya lebih bagus lagi. “Dari relokasi tersebut memang tidak berjalan baik. Sebab disaat penertiban pembongkaran, sempat ada perlawanan. Namun sebelumnya, kami sudah lakukan pendekatanpendekatan serta arahan kepada pedagang agar mereka mengerti apa yang menjadi tujuan pemerintah,” jelas Engelbert sembari menambahkan pekan berjalan ini, timnya akan turun ke lokasi tersebut untuk memantau jangan sampai ada pedagang yang kembali. Sementara itu, Niko Kamu salah satu pedagang di eks pasar Langowan menuturkan bahwa pihaknya menerima akan penertiban ini asalkan pihak pemerintah menyediakan lahan bagi mereka di lokasi pasar baru. “Kami sebenarnya menolak relokasi tersebut. Namun, kami tidak lagi bisa berbuat apa-apa. Harapan kami, dengan direlokasinya kami ke pasar baru, pihak pemerintah bisa menyediakan lahan bagi kami untuk bisa berjualan disana,” imbaunya.(erbe)


PELANTIKAN

MINAESA

Humiang jadi Ketua Tim Kerja Ibadah Sinode GMIM BERTEMPAT di Gereja GMIM Pniel Manembonembo, Sekertaris Daerah Kota Bitung Drs Edison Humiang dilantik menjadi Ketua Tim Kerja Penyelenggaraan Ibadah Awal Tahun 2015 dan Pertemuan Pria Kaum Bapa GMIM se-Rayon Bitung oleh Ketua Pria/Kaum Bapa Rayon Bitung DR Hermanus Bawuoh MSi didampingi Wakil Ketua Ir Maurits Mantiri sesuai dengan Surat Keputusan Komisi Pelayanan Pria/Kaum Bapa Sinode GMIM Nomor II Tahun 2015. Usai dilantik, Humiang dalam sambutan mengucapkan terima kasih atas dipilihnya sebagai ketua Tim Kerja, dan harapannya semoga panitia dan pengurus yang telah terpilih dapat berkolaborasi dengan baik agar tujuan kedepan dapat terlaksana sesuai yang diharapkan.(wepe)

Kembali ... Dari Halaman 14 Sementara itu, terkait satus Gunung Soputan, menurutnya, masih tetap Siaga Level Tiga. “Untuk koordinasi di jajaran BPBD, kita sudah status siaga satu. Bagi masyarakat yang membutuhkan informasi terkait aktifitas Gunung Soputan, dapat langsung ke posko-posko yang telah didirikan di beberapa titik antara lain di Silian, Winorangian, Tosuraya, dan Kantor BPBD,” tandasnya.(esel)

Penumpang ... Dari Halaman 14 Terkait penolakkan tarif baru yang dipatok Rp3.100 untuk penumpang umum dan Rp2.100 bagi pelajar, para sopir sudah mendatangi Kantor Dekot Bitung pada siang kemarin. Dihadapan sejumlah legislator yang menerima, mereka menyampaikan keluhan terkait tarif baru itu. Akan tetapi, pertemuan yang melibatkan Kepala Dishub Bitung, Oktav Kandoli SSos MSi dan Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Drs Benny Lontoh MA itu tak menemukan titik temu hingga diakhiri oleh Ketua Dekot Bitung, Laurensius Supit. Para sopir bersikeras tarif baru minimal dipatok Rp3.500 untuk penumpang umum dan Rp3.000 untuk pelajar. “Menaikkan dan menurunkan tarif tidak bisa dilakukan sembarang. Ada kajian dari perhitungan secara komprehensif yang harus diikuti dimana salah satunya ketentuan soal 10 persen,” tandas Kabid Perhubungan Darat Dishub Bitung, Vecky Sangkaeng saat dikonfirmasi usai pertemuan di Dewan. Vecky pun bingung harus mengambil langkah seperti apa menyelesaikan polemik tersebut. Ia berharap beda pendapat ini secepatnya selesai agar masyarakat tidak dirugikan dengan situasi sekarang.(wepe)

BMI ... Dari Halaman 14 Menarik lagi, apa yang diungkapkan oleh pimpinan DPW Sulut Pdt Hanny Pantouw yang mengatakan kalau BMI bukanlah sarang dari para preman, namun dirinya tak menampik jika dikatakan BMI adalah sarang para pemberani. “Untuk menjaga kerukunan bangsa harus ada para pemberani yang bisa menghadang siapa saja yang mencoba mengobrakabrik kerukunan. Makanya BMI terdiri para pemberani yang harus mengusir para pemecah kesatuang bangsa seperti ISIS dan FPI,” jelasnya seraya berteriak I Yayat U Santi. Pun demikian dengan Tonaas Bitung, Fabian Kaloh saat memberikan sambutan mengatakan kalau infasi dari Negara luar bisa dilawan dan tidak bisa menghancurkan bangsa. “Yang paling cepat menghancurkan bangsa adalah persoalan warga sendiri. Inilah yang harus kita hadang jika ada orang yang mau mengadu-domba anak-anak bangsa dan sebagai organisasi adat hal inilah yang paling dijaga,” kata Kaloh.(wepe)

JWS ... Dari Halaman 14 Lanjutnya juga, untuk Kepala SKPD kiranya dapat menjadi panutan dan tunjukan kinerja yang baik terhadap bawahannya. Sebab biar struktur pemerintah kuat namun tidak memiliki staf yang hebat, maka roda pemerintahan tidak akan jalan. “Maka dari itu saya menghimbau untuk melibatkan diri kita pada hal-hal yang memuliakan Tuhan. Teruslah bekerja, kerja dan kerja. Kiranya Tuhan memberkati tugas dan tanggungjawab kita sekalian” kata JWS menutup sambutannya.(erbe)

Komisi ... Dari Halaman 14 Menurut Ombuh semua permasalahan tapal batas yang afa di Minut tidak ada masalah. “Semua sudah selesai. Seperti Tontalete Rok-Rok, termasuk Minut dengan Manado yang didalamnya mengakui bersama beberapa titik,” ucap Ombuh. Adapun bagian-bagian yang memaparkan rencana mereka, yakni Bagian Pemerintahan, Bagian Umum, Bagian Hukum, Bagian Humas, dan Bagian Ortal.(eres)

15 14

Masalah penutupan PT HWR diserahkan ke Pemprov

Tinungki: Jika keputusan harus ditutup sementara, itu akan kita laksanakan Ratahan—Rekomendasi Dekab Mitra untuk penutupan sementara usaha tambang dari PT Hakian Willem Rumansi (HWR), telah ditindaklanjuti oleh Pemkab Mitra dalam hal ini Dinas Pertambangan dan Energi Sumber Daya Mineral (Distambang ESDM) dengan akan segera menyurat secara resmi ke provinsi. Hal ini diungkapkan Kepala Distambang ESDM Mitra, Ir Dennij Porajouw. Menurutnya, sesuai amanat UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, dimana kewenangan pengelolaan pengawasan mineral, pertambangan dan batu bara yang sekarang ini

sudah menjadi tangungjawab dinas provinsi. “Untuk itu, kami juga melakukan konsultasi ke dinas provinsi, dimana Kepala Bidang Pertambangan di dinas kami sudah ke provinsi. Ini sudah disampaikan ke pak Sekretaris Daerah Kabupaten,” jelas Porajouw, Senin (2/2) kemarin. Lanjutnya, surat yang akan dikirim secara resmi sudah ada dan tinggal ditandatangan. “Suratnya sudah ada dan akan ditandatangan serta segera dikirim ke provinsi. Surat tersebut, terkait laporan mengenai rekomendasi dari dewan mengenai penutupan

sementara usaha tambang PT HWR,” ungkapnya. Sementara itu, Sekkab Mitra, Ir BA Tinungki MEng ketika dikonfirmasi soal itu membenarkan bahwa Pemkab Mitra sudah akan menyurat ke provinsi. “Nanti kami akan menunggu jawaban dari dinas provinsi. Jika memang keputusan dari provinsi harus ditutup sementara, itu kita laksanakan,” tegas Tinungki sembari menambahkan perusahaan itu akan beroperasi kembali jika PT HWR telah melengkapi seluruh dokumen yang menjadi persyaratan yang dimintakan.(esel)

PENYUSUNAN RKPD

Sitaro belajar di Tomohon Tomohon–Kota Tomohon yang terus mendapat penghargaan dan juga baik dalam segi administrasi keuangan, mendapat perhatian dari seluruh daerah untuk datang berlajar. Buktinya, Senin (2/ 2) kemarin, sejumlah wakil rakyat dari Kabupaten Sitaro bertandang ke kantor Dekot Tomohon guna belajar tentang penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). Para legislator Sitaro ini berjumlah 9 orang yang dipimpin langsung Wakil Ketuanya Feni Togelang dan Woldewin Sasue, diterima oleh Ketua Dekot

Tomohon Miky Wenur didampingi Wakil Ketua Caroll Senduk. “Kunjungan kerja dari Dekab Sitaro ini intinya terkait penyusunan RKPD 2016. Dari pertemuan ini, banyak yang dibahas sampai berkembang hingga ke investasi. Sebab Tomohon banyak sudah banyak dibangun tempat jasa dan bisnis yang dapat dilihat dari usaha ritel,” ungkap Wenur kepada wartawan. Salah satu anggota Dekab Sitaro, Benyamin Kanareng SH mengatakan jika dipilihnya Kota Tomohon untuk

melakukan study banding, karena Sitaro dan Tomohon banyak kesamaan diantaranya memiliki gunung api dan mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI. “Di Tomohon ada gunung Lokon sedangkan di Sitaro ada gunung Karangetang,” ujarnya seraya mengagumi keindahan Tomohon karena banyak didukung oleh sarana pendidikan dan banyaknya budidaya bunga sehingga itu bisa menjadi masukan untuk dikembangkan di Sitaro.(gebe)

Dipertanyakan, Fraksi RKI diminta bentuk Pansus RKAB Airmadidi—Ketua Fraksi Restorasi Keadilan Indonesia (RKI) Dekab Minut Denny Sompie,mempertanyakan dana Corporate Social Responsibility (CSR) yang diplot PT Meares Soputan Mining (MSM) untuk masyarakat lingkar tambang di Minut. Menurut Sompie, penyerapan dana CSR setiap tahun tidak pernah 100%, padahal dana tersebut harus dihabiskan. “Kami mempertanyakan, sisa dana CSR

WALIKOTA Bitung saat menerima 18 pimpinan SKPD dari Pemkab Halmahera Barat.(foto: ist)

KUNKER

CSR PT MSM

dari tahun 2010 saat perusahaan beroperasi ada dimana. Apakah kembali jadi modal ke perusahaan atau bagaimana. Kalau tahun 2014 penyerapan anggaran CSR sudah cukup besar. Tapi tahun-tahun kemarin penyerapan hanya 2030%,” tutur Sompie, Senin (2/2) kemarin. Diterangkan Sompie, untuk dana CSR 2015, Dekab Minut akan lebih ketat melakukan pengawasan. Bahkan, pihaknya meminta agar bisa dibentuk Panitia

Khusus (Pansus) Rencana Kerja Anggaran Belanja (RKAB) dari PT MSM tahun 2015. “Kalau ada sisa anggaran tahun lalu, harus ditambah di tahun ini untuk pembangunan daerah lingkar tambang.Warga di lingkar tambang sangat membutuhkan perbaikan infrastruktur, baik jembatan Desa Winuri-Wineru, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah, pengadaan mobil pemadam dan sebagainya,” ungkap Sompie.(eres)

PAKTA INTEGRITAS

Singal ajak pejabat Minut jauhi KKN BUPATI Minut Sompie Singal, saat turut menadatangani pakta integritas. (foto: ist)

Mogi ... Dari Halaman 14 “Jika kita berbicara tentang penyangkalan diri, memikul Salib dan cinta kasih, sering tidak lagi menjadi hal yang prioritas dan essensial dalam hidup. Ini semua karena nilai-nilai rohani sudah tergerus,” ungkapnya. Dikatakan pula, pemerintah dan masyarakat Kota Tomohon mensyukuri bahwa kehadiran para suster yang ada dalam komunitas biara Karmel dan biara lainnya menjadikan kota ini senantiasa diberkati oleh Tuhan. “Sebagai harapan perayaan syukur ini, tidak semata-mata karena menjadi selebrasi kegembiraan atas perjalanan panjang sebagai biarawati yang boleh dijalani selama 50 tahun oleh suster Theresia Margarita, tetapi dapat menjadi motivasi baru untuk semakin mengokohkan semangat pelayanan dan pewartaan serta doa yang tidak putus-putusnya bagi banyak orang yang membutuhkan pelayanan,” tutup Mogi. Sebelumnya, ibadah misa dipimpin oleh Pst DR Yohanis Yosep Montolalu Pr, selaku Sekretaris Keuskupan Manado, hadir juga mewakili komisaris OCD Indonesia Pater Agustinus Frans Pera, OCD, kepala Biara Karmel St Theresia dari kanak-kanak Yesus Kakaskasen Muder Bernadet OCD Priorin, Dewan Pastoral Paroki Bunda Hati Kudus Yesus Woloan Drs Thomas Senduk, para pastor Pr, pastor MSC, bruder serta para suster.(gebe)

MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG SELASA 3 FEBRUARI 2015

Sondakh terima kunjungan Bupati Halmahera Barat Bitung—Pemkot Bitung kembali dijadikan tempat untuk studi banding. Kunjungan kali ini datang dari Pemkab Halmahera Barat Provinsi Maluku Utara dibawah pimpinan Bupati Namto Hui Roba dengan membawa kurang lebih 18 pimpinan SKPD yang diterima Walikota Bitung Hanny Sondakh didampingi Wakil Walikota Bitung Maxmilian J Lomban dan Sekertaris Daerah Kota Bitung Edison Humiang. Kunjungan ini guna membahas tentang sistem pelayanan perijinan yang ada di Kota Bitung dimana pada tahun 2014 lalu menjadi salah satu daerah terbaik di Indonesia serta saling memberikan masukan terkait programprogram pemerintah daerah

yang bersentuhan langsung dengan masyarakat terkait pelayanan perijinan. “Pemkot Bitung sangat mengapresiasi kunjungan ini dan semaksimal mungkin akan membantu Pemkab Halmahera Barat terkait informasi, data dan semua hal yang dibutuhkan, baik di Badan Pelayanan Perijinan dan Penanaman Modal Daerah maupun di SKPD lainnya,” kata Sondakh di Balai Pertemuan Umum, Kantor Walikota Bitung, Senin (2/2) kemarin. Kemudian, lanjut Sondakh, maksimal atau tidaknya proses pelayanan perijinan di suatu wilayah dibutuhkan komitmen dari pimpinan yang ada di daerah tersebut. “Karena jika sudah ada komitmen dari pimpinan untuk memperbaiki sistem

pelayanan perijinan serta dengan dikeluarkannya Peraturan Daerah yang mengatur tentang jalannya proses pelayanan perijinan yang baik dan benar, maka ini mengindikasikan proses pelayanan perijinan di suatu daerah mengalami peningkatan yang signifikan,” tukas Sondakh. Senada dengan itu, menurut Lomban agar ada kejelasan mengenai prosedur kerja dan tanggung jawab serta menjaga konsistensi dalam menjalankan suatu prosedur kerja sehingga perlu adanya Standar Operating Procedure (SOP). “Harus ada SOP karena penting dalam menilai jalannya pekerjaan dan ini bisa jadi panduan kita,” tutup Lomban.(wepe)

KEROHANIAN

Bupati hadiri ibadah awal bulan Pemkab Minahasa SEJUMLAH Kepala SKPD menadatangani pakta integritas, disaksikan Bupati Minut Sompie Singal.(foto: ist) Airmadidi—Sebanyak 52 orang pejabat eselon I, II dan III menandatangani pakta integritas di hadapan Bupati Minut Drs Sompie Singal MBA dan Wakil Bupati Yulisa Baramuli SH, Senin (2/2) kemarin. Yang turut melakukan penanda-tanganan, terdiri dari Sekab Minut (Sekkab), Asisten, Staf Ahli, Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Kaban, Kabag, Direktur Perusahan Daerah, serta camat di 10 kecamatan se-Minut. Pakta integritas ini berisi kesepakatan antara Bupati dan para pejabat untuk dapat melaksanakan tugas selama satu tahun berjalan, serta ditandatangani juga Penilaian Kinerja Pegawai (PKP) serta Sasaran Kinerja Pegawai (SKP). “Penandatanganan

ini dilakukan sebagaimana saya juga menandatangani pakta integritas diha-dapan Gubernur Sulut. Ini dimaksud untuk menjamin berjalannya pemerintahan yang bersih dan bebas dari Kolusi Korupsi dan Nepotisme (KKN),” tutur Bupati Minut Drs Sompie Singal MBA. Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Drs Aldrin Posumah MSi menambahkan, PI, PKP serta SKP yang ikut ditandatangani sebagai bentuk pertanggung jawaban SKPD dan pejabat agar dapat menyele-saikan tugas yang mereka emban. “Saya berharap penandatanganan PI, PKP dan SKP ini dapat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas kerja,” jelas Posumah.(eres)

Tondano—Bupati Minahasa,Drs Jantje Wowiling Sajow MSi bersama Ketua TP PKK Dr Olga Sajow Singkoh MHUm, Senin (2/ 2) kemarin, menghadiri ibadah awal bulan Februari jajaran Pemkab Minahasa di Gereja GMIM Sentrum Tondano. Ibadah yang dipimpin oleh Pdt Piet M Tampi STh MSi, mantan Ketua BPS GMIM yang juga Majelis Pertimbangan Sinode GMIM ini, dihadiri pula oleh Kapolres Minahasa AKBP Ronald Rumondor SIK MSi, mewakili Ketua Dekab Minahasa Treisye Kaligis, mewakili Kajari Tondano Felix SH, Sekdakab Jeffry Korengkeng SH MSi, para jajaran Pemkab, para PNS

Kristen dan para hamba Tuhan dari unsur FKUB dan BAMAG Minahasa. Dalam khotbahnya, Pdt Piet Tampi mengambil Pembacaan Alkitab 1 Korintus 13:1-13, mengajak para jemaat untuk mengikuti jalan kasih yang mampu membuat kita bisa berkomunikasi sekalipun kita berbeda. “Marilah kita jalani kasih itu dalam kenyataan hidup, dengan menghadapi segala sesuatu dengan penuh kasih karena kasih itu sabar, tidak sombong dan memaafkan” kata Pdt Tampi. Sementara Bupati dalam sambutanya mengucap syukur karna ibadah awal bulan terlaksana dalam suasana kasih. “Hari ini

kita mendengar seruan kasih, mari kita lakukan semuanya dengan penuh kasih. Jangan tong kosong bunyi nyaring. Membuat kebaikan tanpa kasih, itu tidak ada artinya” kata Bupati. Ditambahkan Bupati, kalau kita semua memiliki kasih, kita akan merasa tenang. Ada teguran dalam kasih. Lebih baik teguran yang nyata dari pada kasih yang tersembunyi. “Di tahun 2015, membawa pemerintah Minahasa menjadi terang dalam nuansa kasih. Menjadi tekad saya dan Wakil Bupati untuk membangun tanpa korupsi. Kerja cerdas, kerja tepat dan kerja dengan baik supaya kita diberkati,” ungkap Bupati.(erbe)


SELASA 3 FEBRUARI 2015

MOGOK KERJA Buruh PT Global Coconut tuntut kenaikan upah PERSOALAN pembayaran upah di bawah standart, ternyata bukan hanya dialami oleh karyawan yang bekerja di PT Putra Karangetan Desicated Coconut (PT.PKDC), tapi juga nasib yang sama dirasakan oleh buruh pabrik PT Global Coconut yang beroparasi di Desa Radey kecamatan Tenga, sehingga melakukan aksi mogok kerja untuk menuntut kenaikan upah, pada Senin (2/2) kemarin. Menanggapi persoalan tersebut, anggota Dekab Minsel Dapil III Rosmery Langi, meminta kepada instasi terkait, untuk lebih proaktif dalam menyikapi keluhan dari para karyawan, guna mengantisipasi terjadinya aksi mogok kerja sususlan dari karyawan lainnya. “Seharusnya Pemkab Minsel dalam hal ini Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans), harus bergerak cepat untuk menindak lanjuti setiap keluhan dari tenaga kerja soal pemberian upah. Karena kalau sudah terjadi aksi mogok seperti ini, dampak kerugian sudah dirasakan oleh semua pihak termasuk karyawan itu sendiri,” ujar Langi. Dirinya juga meminta kepada pihak perusahan, agar lebih memperhatikan dan mematuhi setiap aturan yang berlaku, guna meminimalisir terjadinya persoalan, antara pekerja dan pihak perusahan. “Perusahaan juga jangan seenak perutnya dalam memberikan upah kepada pekerja, semua harus berdasarkan UMP yang sudah ditetapkan oleh pemerintah, untuk menghindari adanya persoalan serupa yang akan terjadi dikemudian hari,”pungkasnya. (try28)

HEARING BANTUAN BENCANA Komaling : Pengadaan dan penyaluran sesuai aturan KOMISI III Dekab Minsel, Senin (2/2) kemarin, bertempat diruang rapat komisi, menggelar hearing terhadap badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) Minsel, tentang persoalan yang terjadi dalam penyaluran bantuan. Dan kepala BPBD Minsel Hendrik Komaling SH, mengaku jika dalam penyaluran bantuan oleh pihaknya sudah sesuai aturan. Komaling sapaan akrab Kepala BPBD, dalam wawancaranya dengan sejumlah media usai agenda dengar pendapat dengan Dekab Minsel, mengakui jika pihaknya saat menyalurkan bantuan kepada warga korban bencana yang terjadi sepanjang bulan Januari 2015 lalu, sudah sesuai aturan. “Tidak terjadi kesalahan prosedur dalam penyaluran bantuan, semua sudah sesuai aturan. Dan yang terjadi hanya kesalahan informasi, dan kami sudah jelaskan kepada rekan-rekan pimpinan dan anggota Dekab Minsel dari Komisi III, dan telah diterima” ujar Komaling. Sementara itu, Ketua Komisi III Dekab Minsel Steven Lumowa, yang yang memimpin langsung hearing, mengingatkan kepada BPBD Minsel, untuk lebih berhati-hati dan meminimalisir terjadinya kesalahan dalam penyaluran bantuan, sehingga tidak berdampak pada terjadinya pelanngaran terhadap hukum. “Semua keterangan dari BPBD, sudah kami dengar. Dan memang dalam persoalan ini, tidak ada yang dirugikan dan bisa diterima. Namun perlu kami ingatkan kembali kepada BPBD, dalam menjalankan program kerja di Tahun anggaran 2015, baik untuk penyaluran bantuan terhadap korban bencana maupun membangun fasilitas yang rusak akibat bencana, antara BPBD dan kami selaku kitra kerja, perlu ada komunikasi dan koordinasi yang baik, sehingga tidak terjadi kesalahan,” harap Lumowa. (try28)

336 Honda Minsel sisa segera diangkat Perjuangan Bupati Tetty berbuah manis, BKDD Minsel kini tunggu Juknis KemenPan

TETTY Paruntu.

Amurang–Honor Daerah (Honda) kategori 2 Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) boleh bergembira. Apa pasal? Ternyata sisa Honda K2 melalui perjuangan Bupati Minsel Christiany Tetty Paruntu SE, akan segera diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemkab Minsel. Faktanya, pihak BKDD Minsel sendiri pun kini tengah menanti petunjuk teknis (Juknis) dari KemenPan untuk melengkapi berkas selanjutnya. Menariknya, Minsel adalah Kabupaten/kota pertama di Indonesia yang menandatangani surat pernyataan tanggung jawab mutlak (SPTJM) untuk 336 Honda Kategori 2 (K-2) yang belum terakomodir dalam penerimaan CPNS beberapa waktu lalu. Sebagaimana mengutip pernyataan Ketua Komisi 2

Dekab Minsel Robby Sangkoy MPd usai melakukan kunjungan kerja ke KemenPan menjelaskan, menurut langsung Kabag pengaduan dan pelayanan informasi KemenPAN Nurhasni kepada pihaknya, 336 Honda K-2 di Minsel ini patut berterima kasih kepada Bupati Minsel Christiany Tettt Paruntu SE, yang begitu peduli dan berpihak kepada Honda K2 yang belum terakomodir. “Sudah saatnya masyarakat melihat mana yang benar-benar peduli dengan nasib warganya. Bupati Christiany Eugenia Paruntu SE sudah membuktikannya, dengan berhasil berjuang untuk rakyat Minsel dalan hal ini para Honda K2,” ujar Sangkoy. Sementara itu ditempat terpisah Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Minsel Drs Roy Tiwa mengungkapkan bahwa, dengan ditandatanganinya SPTJM membuktikan 336 Honda K-2 yang merupakan sisa Honda K-2 di Minsel benar-benar telah mengabdi selama ini dan bukan Honda siluman, dan para Honda siap diangkat sebagai CPNS. “Kita masih menunggu Juknis dari KemenPan, dan kalau itu sudah turun kami akan langsung proses berkas para Honda sisah K2 yang ada di Minsel,” tegas Tiwa. (esem)

PROGRAM KONI MINSEL

Hari ini, gelar rapat evaluasi penyusunan program 2015

DEKY Palinggi.

Amurang—Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Minsel mengawali tahun 2015 ini akan menggelar Rapat Evaluasi tahun 2014 dan penyusunan program tahun 2015. Rapat akan digelar besok 3 Februari 2015 (hari ini, red) di Sherra Kambiuw. Ketua KONI Minsel Kristovorus Deky Palinggi SE melalui Ketua Harian Sonny Makaenas SP MSi, kepada sejumlah wartawan mengatakan, sesuai petunjuk Ketua Umum KONI diharapkan kepada Seluruh Pengurus KONI Minsel, Ketua, Sekretaris, dan Bendahara Pengcab seluruh cabang Olahraga untuk menghadiri Rapat Kerja Daerah (RAKERDA) KONI Minsel pada, Rabu 3 Februari 2014 jam 14.00 tempat Sherra Kambiauw. “Diharapkan seluruh pengurus KONI Minsel dan pengurus inti seluruh Pencab untuk hadir dalam rapat tersebut, karena sangat penting sehingga diharapkan hadir semua,” jelasnya. Ditambahkannya, adapun rapat tersebut yakni evaluasi kinerja dan program tahun 2014 dan membahas program-program tahun 2015 ini. “Intinya evaluasi program selama tahun 2014 sekaligus membahas program tahun 2015 ini,” tambah Makaenas. (esem)

GUNUNG API

Soputan kembali keluarkan asap tebal Amurang—Senin (2/2) sekitar pukul 01.20, Gunung Berapi (Gapi) Soputan kembali mengeluarkan asap tebal dengan ketinggian mencapai 3500 meter dari permukaan. Beruntung dalam kejadian bencana letusan gunung berapi tersebut, tidak menimbulkan dampak buruk terhadap warga dan lingkungan, karena semburan material debu, condong ke arah barat daya. Dan menurut Ketua Pos Pemantau gunung berapi Soputan Sandy Manengkey, kalau status gunung Soputan saat ini berada dalam status siaga Tiga. “Kami masih melakukan pemantauan terus terhadap aktifitas Soputan untuk bisa memantau langsung perkembangannya” singkat Manengkey. Sementara itu, Pemkab Minsel sendiri telah siap dengan langkah antisipasi seperti pembangian masker serta aksi tanggap darurat bencana. (try28)

STATUS GAPI Soputan siaga tiga.

KETENAGAKERJAAN

Dekab Minsel bakal panggil pihak perusahaan Amurang—Terkait pemutusan hubungan kerja (PHK) oleh PT PKDC, terhadap 3 karyawannya setelah melakukan demo menuntut kenaikan upah, mendapat perhatian serius dari personil Dekab Minsel, dengan bakal melakukan pemanggilan terhadap management perusahaan. Wakil Ketua Dekab Minsel Franky Lelengboto ST, dalam keterangannya, saat diwawancarai harian ini, Senin (2/2) kemarin, mempertanyakan dasar aturan dalam pengambilan kebijakan dari management PT Putra Karangetan Desicated Coconut, yang secara sepihak telah mem PHK karyawan usai berdemo. “Itu hak pekerja untuk menuntut kenaikan upah, karena pembayaran gaji oleh perusahaan sudah

tidak sesuai dengan UMP. Dan tidak ada alasan bagi PT PKMDC untuk memberhentikan mereka (Karyawan,red). Dan kaitan dengan persoalan ini, apabila perusahaan tidak menyelesaikan semua kewajibannya, nanti kami akan lakukan pemanggilan,” ujar Lelengboto. Ditambahkannya, untuk mengantisipasi agar kasus serupa tidak terjadi dan menimbulkan dampak kerugian terhadap tenaga kerja, maka pihannya berjanji untuk segera meninjau langsung cara penerapan management PT PKDC. “Kami bakal turun lokasi untuk memeriksa dan melihat langsung aktifitas dan pengelolaan administrasi di perusahan, apakah sudah sesuai aturan atau belum. Dan jika kami temukan ada

yang tidak beres, baik dalam pengupahan maupun kegiatan lainnya menyangkut ketenaga kerjaan, maka kami akan minta pertanggung jawaban dari pimpinan perusahan, selaku pihak yang bertanggung jawab,” jelas politisi dari partai Gerindra ini. Hal senada juga diungkapkan oleh Verke Pomantou anggota Dekab Minsel Dapil V, yang juga sangat menyayangkan sikap dan tindakan yang diambil oleh management PT PKDC, yang telah melakukan pemutusan hubungan kerja kepada 3 karyawannya, karena menurut dirinya jika hal tersebut, sudah merupakan tindakan diskriminasi terhadap hak pekerja. “Seharusnya mereka (pihak persahaan,red) jangan semau gue dalam melakukan PHK, karena ada aturannya.

FRANKY Lelengboto.

Dan bukan hanya karena karyawan berdemo, lalu seenaknya saja melakukan PHK. Dan dalam melakukan pemutusan hubungan kerja dengan karyawan, perusahaan diwajibkan untuk membayar semua uang kompensasi yang menjadi hak pekerja, dan bukan menyalahkan karyawan, sehingga lari dari tanggung jawab,” tegas Pomantow. (try28)

PERTEMUAN PERDANA PKB

Liow lantik tim panitia rayon Minsel Amurang—Komisi Pria Kaum Bapak (PKB) Sinode GMIM rayon Kabupaten Minsel, Sabtu (7/2) mendatang, rencananya akan menggelar pertemuan dan Ibadah perdana PKB rayon Minahasa Selatan. Dan dalam agenda pelaksanaan kegiatan tersebut, telah dilakukan pelantikan

PELANTIKAN panitia kerja oleh Ketua PKB Sinode GMIM, Penatua Steva Liow, bertempat di gedung Gereja GMIM Bahtera Ongkaw 2, Minggu (1/2) lalu.

panitia kerja oleh Ketua PKB Sinode GMIM, Penatua Steva Liow, bertempat di gedung Gereja GMIM Bahtera Ongkaw 2, Minggu (1/2) lalu. Ketua pelaksana harian kegiatan pertemuan dan ibadah perdana PKB rayon Minsel Adrian Sumeweng AP SIP Msi, didampingi Ketua PKB wilayah Sinonsayang Marten Lahengko selaku tuan rumah, dalam keterangannya kepada harian ini, Senin (2/2) kemarin mengatakan, setelah dilakukan pelantikan, pihaknya terhitung mulai hari ini (senin kemarin, red), sudah mulai melakukan aktifitas, berupa penyusunan

agenda kerja pembuatan bangsal dan persiapan kebutuhan lainnya. “Untuk susunan panitia yang terbentuk dan sudah dilantik antara lain, Ketua Umum Bapak Kristovorus Decky Palinggi SE, Ketua Pelaksana Harian Adrian Sumeweng AP SIP Msi, Sekertaris Lucky Tambun dan bendahara Hendri Lepa. Dan dari hasil rapat yang kami gelar, kegiatan awal yang akan dilakukan panitia, yakni hari Kamis (5/2) kerja bakti massal untuk memberihkan lokasi kegiatan yang ada di desa Gogaluman Kabupaten Bolmong, dan selanjutnya membuat bangsal, serta mempersiapkan kebutuhan lainnya termasuk

mengumpulkan dana,” ujar Sumeweng. Ditambahkannya, adapun rencana kegiatan yang akan digelar pihaknya, selain Ibadah perdana, juga akan dilakukan kegiatan olah raga dan penanaman pohon di sekitar lokasi kegiatan. “Kegiatan akan berlangsung selama I hari. Untuk itu, kami sangat mengharapakan peran aktif dan kerja keras dari semua panitia pelaksana, sehinga kegiatan yang akan dihadiri oleh seluruh anggota PKB GMIM se-Minsel, dapat terlaksana dengan penuh hikmat dan berjalan lancar dan sukses,”pungkasnya. (try28)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.