KAMPUNG MELAYU JADI
ATB Naikkan Tarif Air
H9
KOTA PELANGI
SEPIHAK
H16
DEWAN PERS
MEDIA TERVERIFIKASI
www.tanjungpinangpos.id Rp.2000
SABTU SABTU,, 12 MEI 2018 / 26 SY ABAN 143 9H SYABAN 1439
2018
BATAM TETAP FTZ Rekomendasi Sementara Kadin ke Presiden Batam tetap dijadikan Free Trade Zone (FTZ). Inilah rekomendasi sementara hasil rapat Kadin Batam atas pro kontra pengalihan Batam ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).
MARTUA BUTAR-BUTAR, Batam SEJAK KEK mulai booming di Nusantara ini dan ditetapkannya Galang Batang Bintan menjadi KEK, muncul dorongan agar Batam dijadikan KEK juga.
Namun, Kadin protes karena FTZ Batam baru 18 tahun berjalan. Sementara undangundang tentang FTZ Batam, Bintan dan Karimun (BBK)
menetapkan FTZ berlaku selama 70 tahun. Kadin Batam pun menggelar rakor, Jumat (11/5) di Batam dengan mengundang Apindo Kepri, REI dan tokoh masyarakat. Dari hasil rapat itu disepakati agar Batam tetap jadi FTZ, tidak bertransformasi ke KEK. Jika selama ini dijanjikan ada insentif tambahan apabila KEK diterapkan, maka insentif itu diminta dimasukkan ke FTZ saja. Sehingga, FTZ Batam akan
semakin bersaing dengan adanya tambahan insentif dari KEK yang dijanjikan tersebut. Namun kesimpulan sementara itu akan diperdalam lagi dengan menerima masukan dari elemen lain, baik pengusaha, masyarakat dan pemerintah. ”Sementara ini, yang kita terima kesimpulannya tetap FTZ tapi ada tambahan atau plus,” kata Ketua Kadin Batam, Jadi Rajagukguk, usai rakor Kadin. Menurut Jadi Rajagukguk, pertemuan selanjutnya akan dilakukan dengan elemen lainnya
Jadi Rajagukguk
di Batam. Masukan-masukan akan dijadikan bagian rekomendasi atau usulan ke Presiden RI Joko Widodo. Rekomendasi akan disusun tim tersendiri. Rekomendasi itu nantinya akan diajukan tim yang akan dibentuk ke depan. ”Kadin akan mengkonfirmasikan apa masyarakat masih setuju dengan FTZ atau FTZ dengan tambahan insentif atau seperti apa. Tapi kesimpulan sementara ini, keinginan tetap FTZ,” harap Jadi.
Bersambung ke Hal 7
Sidang Isbat di Kafe Puncak TANJUNGPINANG - Pihak Kanwil Kemenag Kepri berencana menggelar Sidang Isbat penentuan awal Ramadan 1439 Hijriah pada, 15 Mei pekan depan. Rencananya sidang tersebut disejalankan dengan melihat posisi bulan pada pukul 16.00 WIB di Kafe Puncak, Tanjungpinang. Hal ini disampaikan Kepala bidang Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas) Kemenag Kepri Dr Aprizal, kepada Tanjungpinang Pos, Jumat (11/5) kemarin. ”Insya Allah kita bersama-sama melakukan Sidang Isbat sekaligus melihat anak bulan pada tanggal 15 Mei sore,” terang Aprizal. Lebih lanjut dirinya memastikan bahwa, pada 15 Mei belum terlihat posisi hilal menjelang awal Ramadan. Hanya saja, menurut dia, pada 16 Mei bisa dipastikan seluruh umat muslim sudah melakukan Salat Tarawih dalam rangka menyambut awal Ramadan. ”Nah, tanggal 17 Mei itu kita sudah puasa pertama,” jelasnya.
TETAPKAN Ramadan dengan melihat posisi bulan melalui teropong.
Bersambung ke Hal 7 F-NET
Bintan Triathlon Sedot Rp 15 Miliar
Tower Kemenkominfo Mubazir di Natuna
BINTAN - Penyelanggaraan Bintan Triathlon yang diselenggarakan pada 11 hingga 13 Mei 2018 dipastikan tidak hanya menjadi sekedar event olahraga yang bergengsi bagi para atlet, namun juga menjadi tujuan wisata bagi para keluarga dan official. Jumlah peserta, keluarga dan official yang datang ke Bintan diperkirakan paling sedikit 3.500 orang. Belanja turis ini akan
NATUNA - Keberadaan tower telekomunikasi bantuan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI yang dibangun di wilayah Natuna semakin tidak terawat bahkan tidak berfungsi. Sehingga anggaran pembangunan tower itu mubajir. Sementara pihak Telkomsel yang memanfaatkan tower tersebut tidak melakukan perawatan. Salah satu tower yang tidak berfungsi lagi
mendatangkan pundi-pundi rupiah kepada pelaku usaha dan juga Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bintan. Luki Zaiman Prawira, Kepala Dinas Pariwisata Bintan mengatakan, dari pengalaman selama 13 tahun dilaksanakan di Bintan, Bintan Triathlon selalu menyedot uang wisman minimal Rp 1 juta hingga Rp 1,5 juta per orang.
Bersambung ke Hal 7
F-JENDARAS/TANJUNGPINANG POS
PESERTA Kids Bintan Triathlon bersiap-siap di garif start tahun lalu.
adalah tower di Desa Air Lengit, Kecamatan Bunguran Tengah dan tower di Desa Sedanau Timur, Kecamatan Bunguran Batubi. ”Nasib dua tower ini menunggu kabar dari Balai Penyelenggara dan Pengelolaan Pembiayaan Telekomunikasi dan Informatika (BP3TI) Kemkominfo,” kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Natuna, Raja Darmika, Jumat (11/5).
Bersambung ke Hal 7
KETIKA PROYEK PELABUHAN KEMENHUB RI MANGKRAK DI KEPRI
Ratusan Miliar Uang Rakyat Sia-sia
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI diminta jangan asal membangun proyek besar-besaran di Kepri jika ujung-ujungnya tidak bermanfaat bagi masyarakat.
MARTUNAS-SUHARDI, Tanjungpinang UANG rakyat ratusan miliar yang sudah dihabiskan untuk membangun empat proyek pelabuhan di Kepri hingga saat ini sia-sia saja karena mangkrak. Dari empat proyek itu, tiga diantaranya bermasalah karena lahan. Jika lahan masih bermasalah, kenapa dipaksakan dibangun karena ujung-
www.tanjungpinangpos.id REDAKTUR: MARTUNAS
ujungnya menjadi proyek mangkrak. Ketua Komisi III DPRD Kepri bidang Pembangunan, Widiastadi Nugroho menuturkan, pihaknya sebelumnya sudah pernah mempertanyakan persoalan beberapa proyek pelabuhan ini yang dibangun di Kepri saat menggelar perte-
redaksi@tanjungpinangpos.id
muan di Jakarta. Untuk itu, mereka akan membahas hal ini dengan Dinas Perhubungan Pemprov Kepri. Jika memang karena masalah, maka harus dicari solusinya sehingga pelabuhan yang dibangun bisa dilanjutkan pembangunannya agar bermanfaat bagi masyarakat. Jajaran anggota Komisi 3 DPRD Kepri sangat marah mendapati laporan Kementerian Perhubungan menghapus anggaran proyek lanjutan pelabuhan yang ada di wilayah
Bersambung ke Hal 7
F-DOK/TANJUNGPINANG POS
GUBERNUR Kepri H Nurdin Basirun saat meninjau Pelabuhan Dompak yang dibangun Kemenhub, belum lama ini.
facebook/tanjungpinangpos
@tgpinangpos LAYOUT: DOBBY FACHRIZAL