Kemendagri Kirim Surat yang Salah H9
Nelayan Dapat Bantuan H16 Kapal Ikan
MEDIA TERVERIFIKASI
www.tanjungpinangpos.id
2018
Rp.2000
SABTU SABTU,, 17 FEBRUARI 2018 / 1 JUMADIL AKHIR 1439H
Sesuai Permendagri No.140 Tahun 2017
Kepri Harus Bentuk Badan Perbatasan Sebagai daerah perbatasan, maka pemerintah daerah (Pemda) di Kepri harus membentuk Badan Pengelola Perbatasan di Daerah (BPPD) sesuai Permendagri No.140 tahun 2017 tentang BPPD.
MARTUNAS SITUMEANG, Dompak PERMENDAGRI ini berlaku sejak diundangkan di Jakarta, 8 Januari 2018 lalu. Pemprov Kepri
sendiri sudah dapat salinan Permendagri ini. Namun, belum dipastikan akan dibentuk badan
tersendiri atau tidak. Namun, mengingat posisi Kepri yang berbatasan dengan empat negara dan berada di perairan Natuna Utara (dulu disebut Laut Cina Selatan) yang sering konflik, harusnya BPPD dibentuk di Kepri. Kepala Biro Pemerintahan Pemprov Kepri, Haryono mengatakan, dirinya sudah membuat telaah soal pembentukan BPPD Pemprov Kepri dan
suratnya sudah disampaikan ke Sekdaprov Kepri TS Arif Fadillah. Namun, pembahasan lebih intens belum dilakukan. Sehingga Haryono belum memastikan apakah badan baru itu akan dibentuk atau tidak. Apalagi, untuk membentuknya harus dibahas bersama DPRD Kepri. Jika sama-sama disetujui, maka disahkan Perdanya. Haryono menjelaskan, telaah
awal harus dilakukan sebagai data pertimbangan sebelum pembentukan. Apalagi, pembentukan struktur baru sesuai dengan PP No.18 tahun 2016 tentang Perangkat Daerah. Saat ini, kata dia, Pengelolaan Perbatasan tetap ada di Pemprov Kepri, namun tidak berdiri sendiri. Pengelolaan Perbatasan ditangani satu bidang di Biro Pemerintahan. Inilah salah satu badan yang dilebur selain
Disdukcapil, beberapa waktu lalu. Menurutnya, saat ini satu bidang masih bisa menangani tentang pengelolaan perbatasan di Kepri. ”Tapi penting juga memang ada badan sendiri,” ujarnya via ponselnya. Di Bab II Permendagri No.140 tahun 2017 tentang BPPD disebutkan pembentukan, kedudukan dan tipologi BPPD.
Bersambung ke Hal 7
Toleransi di Kepri Makin Membumi TANJUNGPINANG - Kepri merupakan Indonesia mini karena didiami berbagai suku, agama dan ras. Meski demikian, warga Kepri terus membangun sikap toleransi dan dan saling berbaur. Itu juga yang membuat sikap toleransi Kepri makin membumi.
Bersambung ke Hal 7
F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS
WARGA Tionghoa sembahyang saat perayaan Imlek di Vihara Bhakti Sasana Kijang Bintan, Jumat (16/2) kemarin. Gubernur Kepri H Nurdin Basirun saat meninjau pasar malam Imlek di Jalan Merdeka Tanjungpinang (inset).
Internet Hinterland Nunggu Harga NATUNA - Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Kabupaten Natuna Raja Darmika menuturkan, pemasangan Jaringan Kabel Optik Palapa Ring Barat (PRB) sudah mencapai 95 persen. Sebelumnya dimanfaatkan, kini tinggal menunggu ketentuan tarif harga dari Kementerian Keuangan RI. Dikatakannya, informasi mengenai capaian progres pekerjaan itu didapatkan langsung dari Badan Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pembiayaan Telekomunikasi dan Informatika (BP3TI) Kemkominfo.
Bersambung ke Hal 7
1.377 Karung Bahan Peledak Diamankan Bea Cukai
F-ALRION/TANJUNGPINANG POS
PETUGAS Bea dan Cukai dari Kanwil DJBC Khusus Kepri memeriksa kapal bermuatan amonium nitrate asal Malaysia, kemarin.
KARIMUN - Sekitar 1.377 karung amonium nitrat masing-masing berisi 25 Kg berhasil diamankan tim kapal patroli BC 20004 dari Kanwil DJBC Khusus Kepulauan Riau (Kepri). Senyawa yang juga bisa digunakan untuk bahan peledak ini diamankan dari atas kapal berbendera Indonesia di perairan Pulau Pengibu, Selasa (13/2) sore. Kapal beserta muatan dan kru kapal telah sampai di dermaga Kanwil DJBC Khusus Kepri di Tanjung
Balai Karimun. Kasus tersebut telah ditangani Bidang Penyidikan Barang Bukti Hasil Penindakan. ”Jumlah muatan sedang dihitung dan kru kapal telah dimintai keterangan lebih lanjut oleh penyidik,” kata Kakanwilsus DJBC Khusus Kepri, Rusmanhadi melalui Bagian Humas, RF Silalahi, kemarin. Diterangkannya, Selasa 13 Februari 2018, tim patroli BC 20004 mendapatkan informasi bahwa pada pukul 08.30 WIB di koordinat 01o-33'-36” U/
106o-17'-54” T terdapat satu kapal target bermuatan amonium nitrat yang diduga akan dibawa dari Malaysia menuju Kalimantan, Indonesia. BC 20004 segera menuju koordinat tersebut dan pada pukul 10.30 WIB. Setelah sampai di koordinat yang dituju di perairan Pulau Pengibu, BC 20004 menjumpai satu kapal yang dimaksud. Lalu tim menghampiri kapal tersebut untuk melakukan
Bersambung ke Hal 7
PENJAGAAN PELABUHAN TIKUS DI KEPRI LONGGAR
Warga Negara Asing Rentan Masuk Ilegal Dugaan maraknya Tenaga Kerja Asing (TKA) di Kepri menjadi perhatian dalam dialog wawasan kebangsaan yang digelar Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri di Hotel Aston, Kamis (15/2).
ZAKMI PILIANG, Tanjungpinang DIALOG yang diikuti sekitar 120 undangan ini menyoroti potensi kerawanan yang berpeluang terjadi hingga perlu adanya peningkatan kepedulian lembaga pengawas orang
asing, dan setiap elemen masyarakat. Sekjen Direktorat Kewaspadaan Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri, Didi Sudiana dalam rangkuman diskusi
redaksi@tanjungpinangpos.id REDAKTUR: MARTUNAS
menyebutkan peran Imigrasi, pihak kepolisian serta pihak Disnaker dan stakeholder lainnya sangat dibutuhkan untuk kenyamanan masyarakat. Diakuinya, dari paparan sejumlah narasumber, Kepri menjadi salah satu daerah yang rawan karena 96 % wilayahnya merupakan lautan serta ada puluhan hingga ratusan pelabuhan tikus yang pengawasannya sangat longgar.
Bersambung ke Hal 7 facebook/tanjungpinangpos
F-ZAKMI PILIANG/TANJUNGPINANG POS
SUASANA dialog wawasan kebangsaan yang digelar Ditjen Politik Kemendagri, di Hotel Aston, Kamis (15/2).
@tgpinangpos LAYOUT: DOBBY FACHRIZAL
OPINI
2
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
SABTU, 17 FEBRUARI 2018
Misteri Si-ikan Dingkis T
Oleh: Dian Fadillah, S.Sos
Ketua Taman Bacaan Difadil Kepri
AHUN baru Imlek 2569 Kongzii merupakan hari besar nasional yang sudah dijadikan libur nasional Indonesia. Konteksual tahun baru ini tidak terlepas dengan yang namanya “Ikan Dingkis” yang konon memiliki nilai positif penting yang tidak dapat dilepaskan dari rangkauan kegiatan imlek. Apabila dilihat secara simple ikan dingkis dalam historical budak melayu dan nelayan tempatan bahwa diperoleh informasi tentang hal ini karena memang ikan yang setiap tahun datang ini sudah menjadi makanan lezat masyarakat keturunan tionghoa setiap tahun. Pemberlakuannya bukan hanya orang cina saja yang mengkonsumsinya melainkan masyarakat secara luas juga dapat merasakan betapa nikmatnya ikan ini untuk dijadikan exited culinary apabila diperoleh secara segar. Ikan Dingkis merupakan jenis ikan yang unik di Kepulauan Riau tertutama di Tanjungpinang, Batam yang hanya bertelur menjelang perayaan Imlek dilakukan sehingga penafsiran itu menjadikan ikan ini disebut juga Ikan Imlek. Ikan Dingkis merupakan ikan keluar dari peradabannya (muncul) ke permukaan secara bergerombolan bersamaan dengan angin yang beraksi. Alhasil memang ditunggu kehadirannya sehingga yang laku laris manis dibeli oleh masyarakat Tionghoa saat menjelang perayaan Imlek," ucap Cik Fendy (nelayan freelancer Tanjungpinang pada
diskusi beberapa waktu yang lalu Senin (12/ 2/2018). Ikan Dingkis Pulau Kasu salah satu lokasi ikan dingkis yang sangat diminati masyarakat Kepulauan Riau teutama Batam sampai Nona Singapura. Selain bertelur hanya pada saat Imlek, masyarakat Tionghoa juga percaya ikan ini membawa berkah sehingga menjadi khas saat perayaan Imlek
teruama bagi pedagang bahwa ikan Dingkis di Pasar tradisional dihargai super dengan harga antara Rp 250.000 sd Rp 300.000 per kilogram (Dengan jaminan ikan itu mempunyai telur). Berdasarkan Sejarah yang ada di masyarakat bahwa ikan dingkis ini dia berasal dari laut Cina Selatan yang luas, di sana semuanya berkumpul dan bahkan
membentuk seperti naga dan setelah sampai di laut 2 kepulauan barulah menyebar masuk ke kelong- kelong di dekat tepian perkampunan masyarakat. Ikan dingkis yang memang sudah terkenal di pasaran ini tentunya diperoleh dengan harga berbeda. Mengapa demikian karena ikan itu lebih mempunyai golongan telur yang berbeda, yang saya ketahui telurnya itu terbagi atas : 1. Telur tua (Jenis isinya merutu dan agak berpasir) harganya lebih mahal bandingkan telur muda yang bentuknya putih. 2. Telur muda (yang lembik putih) dengan harga yang lebih murah Mengkonsumsi ikan dingkis merupakan cita rasa tersendiri yang kebetulan hanya waktu waktu tertentu dan sepertinya kurang afdhal kalau tidak dapat mencicipinya ditambah dengna sajian nasi panas dan lauk pauk pendukung sehing dapat menghayati makan mak nyoss. Ikan dingkis ini sendiri pada prinsipnya hampir sama bentuknya dengan ikan dibam, ikan kitang, dibas dan sebagainya apa lagi yang asalnya dari tangkapan nelayan kampung pasti delicious seperti tangkapan dari (Kelong) dalam bahasa melayu dikenal dengan keramba , atau rumah yang ada di laut , dan di pasang jaring/ imba yang panjang Merutu : agak berpasir dan tidak mulus. Bagi Selamat bagi yang merayakan imelek semoga kerukunan kita bersama dapat membuat Indonesia menjadi menjadi lebih maju terkenal dan lebih hebat didunia internasional dengan segala kelebihannya. ***
Membongkar Benang Kusut Politik Gincu S
Oleh: Gustika Banjarnahor Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (UMRAH)
ELAMA ini masyarakat berharap banyak pada partai politik (parpol). Tidak semata sebagai wadah untuk meraih kekuasaan, tetapi juga untuk bisa memerankan fungsi strategisnya, yakni mendorong tegak-kukuhnya demokrasi ideal di negeri ini. Tetapi, rasanya seperti menunggu godok. Seperti menunggu tenggelamnya perahu gabus dan terapungnya batu hitam. Yang terjadi, peran itu justru semakin memudar. Hari ini parpol lebih senang memoles diri. Rajin mendorong popularitas untuk meraup elektabilitas, tapi miskin substansi dan kaderisasi. Tak mengherankan jika kemudian muncul istilah “partai gincu” di mana politik acap kali bergulir tanpa argumentasi, tanpa gagasan. Pusaran kepentingan politik dan ekonomi hari ini telah menyeret sekelompok politisi dan parpol dalam arus pertarungan yang tidak fair. Integritas menjadi barang langka dan tergeser praktik politik gincu yang penuh kepalsuan. Praksis/traktik yang kaya raya ,tapi miskin substansi. Berubah-ubah seturut tren, tetapi tanpa dasar pijakan yang jelas. Seperti yang kita lihat saat ini, ketika trennya agama, maka agama itu yang dijual. Jika trennya suku tertentu, berarti suku itu yang dijual. Sungguh praktis politik yang menjauhkan kita dari nilai-nilai pengamalan pancasila. Dalam kategori komunikasi, gejala-gejala itu menunjukkan telah terjadi fenomena komodifikasi. Komodifikasi beresiko semakin liar membakar masyarakat hingga terjadilah seperti apa yang pernah dikatakan Jurgen Hubermas, bagaimana teknologi itu bisa mengasingkan kita dari realitas. Fenomena komodifikasi semakin mengkwatirkan ketika ternyata masyarakat kita suka yang instan-instan dan tidak kritis. Akhirnya, isu yang sebenarnya hanya gincu tadi lalu dikapitalisasi, seolah-olah terjadi sesuatu
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085
yang mengancam. Melalui komodifikasi, SARA menjadi alata politik. SARA seolaholah punya nilai ekonomi untuk menjatuhkan lawan politik. Jika dulunya penguasa adalah mereka yang memiliki gelar bangsawan, kemudian beralih menjadi orang yang memiliki gelar pendidikan, saat ini penguasa telah beralih pada mereka yang memiliki uang. Karena itu, di balik fenomena modifikasi, cukongnya adalah mereka yang terganggu posisi ekonomi dan politiknya. Tangantangan kapitalisme yang tergusur karena tidak mendapatkan mamfaat atau proyek. Tentu politik gincu ini tidak bisa dibiarkan begitu saja.gincu itu harus dikikis. Kita harus kembali pada politik tanpa gincu, yakni dengan mendasarkannya kembali pada pancasila. Politik tanpa gincu disini adalah, politik yang berdasarkan pancasila. Sederhananya, pancasila itu adalah gotong-royong. Gotong-royong dalam hal memberi kesejahteraan, melahirkan solusi atas kemiskinan, solusi pada ketidakadilan, begitu juga pada struktur yang menindas. Pancasila adalah tindakan, itulah habitus. Kalau pancasila sudah menjadi habitus, ia hadir dalam batin dan pengalaman. Bercermin pada kondisi demokrasi 1955,sangat jelas bagaimana politik tidak menjadi komoditas ekonomi dan bisnis. Politik justru menjadi keutamaan, seperti yang dikatakan plato, juga Socrates, bahwa keutamaan dalam politik adalah integritas di atas segala-galanya. Karena itu, ketika politisinya gagal, mereka mundur. Politis juga pantang menggunakan fasilitas Negara di luar pekerjaannya. Politis tidak mau menggunakan agama sebagai isu karena mereka kaya akan gagasan lain. Bagi politis, agama harus menjadi inspirasi dan bukan hanya aspirasi sehingga politik pun tertuju pada kesejahteraan rakyat, dan bukan untuk
Pimpinan Umum/GM/Penjab : M Nur Hakim Wakil Pimpinan Umum : Ramon Damora Pemimpin Redaksi : Ramon Damora Wakil Pemimpin Redaksi : Zakmi Pimpinan Perusahaan : M Nur Hakim Manajer Umum/Adm/Keu : Ari Istanti Manajer Pemasaran : M Nur Hakim Manajer Iklan : M Nur Hakim
PEMBINA MANAJEMEN : Rida K Liamsi, Suhendro Boroma
Dewan Redaksi : M Nur Hakim, Ramon Damora, Zakmi, Martunas Situmeang, Abbas, Fatih Muftih
memperkaya perorangan atau kelompok. Politis mampu melakukan itu semua karena masifnya pendidikan humanistis. Ketika mereka berpolitik, sekaligus mereka menjadi seorang filsuf, tidak seperti sekarang yang dominan diisi pedagang dan prajurit. Pancasila harus dipahami sebagai ideologi dan hadir sebagai abitus langgam politik, yang artinya dibatinkan dalam perilaku dan perbuatan. Sesuatu yang konkrit yang sekaligus bisa dicontohdan dapat diteladani. Kita juga harus bersama-sama mendorong pancasila menjadi kebijakan. Partai politik dan pemerintah harus berani merumuskan ini sehingga nanti semua menjadi jelas misalnya program ekonomi yang berdasarkan “pancasila atau ekonomi itu seperti apa”, ”politikus yang seperti pancasila seperti apa?”. dan seterusnya.kita tentu tidak boleh pesimistis. Bersama-sama mari kita tempuh jalan untuk membangun keadaban politik kita. Jalan yang sama untuk menghapus politik gincu dari wajah demokrasi kita, adalah kerinduan bersama untuk memiliki parpol-parpol yang benar dan jelas ideologinya, begitu juga dengan visi dan misinya, serta yang mampu melakukan rekrutmen yang bagus dan kederisasi yang jelas. Keadaban politik seperti itu hanya bisa dibenahi dengan membangun sistem dan ini harusnya menjadi tanggung jawab bersama. Untuk mencapai itu, proses penyadaran publik lewat pendidikan politik sangatlah penting, demikian juga untuk pemahaman tentang bagaimana politik itu harus menjalankan etika Pancasila. ***
Kirim Opini Anda ke email: redaksi@tanjungpinangpos.id cc: tanjungpinangpos@yahoo.com
DIVISI REDAKSI Redaktur Pelaksana Kompartemen: Martunas Situmeang, Abbas, Fatih Muftih. Redaktur: Martua P Butarbutar, Yusfreyendi, Adly Bara Hanani Reporter: Suhardi (Koordinator), Desi Liza Purba, Andri Dwi Sasmito, Raymon Sandy, Jendaras Karloan (Bintan Utara), Tengku Irwansyah (Lingga), Daniel Tambunan (Karimun), Hardiansyah (Natuna), Indra Gunawan (Anambas). Sekretaris Redaksi: Fauziatul Husna Ardelia
Tarif Iklan
Halaman Muka (FC) Rp 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka (BW) Rp 25.000,-/mm kolom. Halaman DIVISI ONLINE Fatih Muftih (Penjab), Desi Liza Purba (Wakil Penjab) Dalam,- (FC) Rp 25.000,-/ mm kolom. DEPARTEMEN PRACETAK/LAYOUT/PERWAJAHAN: Dobby Fachrizal (Manajer), Syafrinaldi (Penjab Layout), Gilang Dhikapati, Agung Saputra Prastya (Staff). Halaman Dalam (BW) Jaringan/IT/Online: Rahmat Santoso (Penjab). Rp 15.000,-/mm DIVISI BISNIS kolom. Iklan Umum/ Departemen Umum, Adm, & Keuangan: Penjab: Dahlia , Kasir: Reynaldi Syah Display (BW) Rp Customer Service: Dilas Tari Umum: Irhamna. Departemen Iklan: Saifullah (Ass. Manager), 15.000,-/mm kolom. Penjab Desain Iklan: Kevin Perdana, Wira Harjuman. Penjab Adm Piutang: Dahlia Anna, Juni Ella. Penjab Penagihan: Jefri, Departemen Pemasaran & EO: Rijon Sitohang (Penjab Ekspedisi) Iklan Ucapan Selamat Penjab Adm Piutang dan Retur: Yurika (FC) Rp 7.000,-/mm DEPARTEMEN PEMASARAN KORAN kolom. Iklan Ucapan Penjab Ekspedisi: Rijon Sihotang, Eris Surahman, Pariadi (Staf) Selamat (BW) Rp Penjab Pemasaran Koran: Hardian, Sudiarta, Wahyu Gustianto, Isep Ilham, Tarmizi 3.500,-/mm kolom. Penjab Langganan Koran: Afriyanti, Sri Wahyuni (Staf) Iklan Dukacita Rp Perwakilan - Perwakilan 3.500,-/mm kolom. Batam (Martua Butar-butar, Tarmizi Rumahitam), Lingga (Tengku Irwansyah), Bintan Utara (Jendaras Karloan), Karimun (Alrion Tambunan), Natuna (Hardiansyah), Anambas (Indra Sport Color Rp 7.000,Gunawan), /mm kolom. Advertorial Kepala Biro Iklan Jakarta: Shanti Novita Rp 5.000,-/ mm kolom.
Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.
REDAKTUR: MARTUNAS
LAYOUT:SYAFRINALDI
PRO KEPRI
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
SABTU, 17 FEBRUARI 2018
3
Berpancang Amanah, Bersauh Marwah
Gubernur Tinjau Fasilitas RSAL Tanjungpinang
Layani Pasien dengan Senyum Dalam setiap kunjungannya ke rumah sakit maupun puskesmas, Gubernur Kepulauan Riau H. Nurdin Basirun selalu mengingatkan agar tim medis melayani pasien dengan sentuhan hati juga dengan senyum ikhlas.
MARTUNAS SITUMEANG, Tanjungpinang NURDIN mengatakan, pasien datang ke rumah sakit dengan beban pikiran yang berat. Karena itu, beri senyuman dan harus ramah. Karena senyuman cukup membantu pasien agar lebih tegar. Gubernur juga mengatakan, kesehatan merupakan hak bagi seluruh masyarakat yang melakukan pengobatan. Karena itu peran dari rumah sakit harus maksimal dalam mewujudkan itu. ”Ini merupakan kewajiban pemerintah bersama pihak swasta maupun yang terkait dalam memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” ujar Nurdin saat berkunjung ke Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) dr. Widiyanto Suratani Tanjungpinang, Kamis (15/2). Dalam kunjungan tersebut gubernur menyapa
beberapa pasien yang sedang berobat dengan harapan dapat menjadikan semangat agar pasien termotivasi untuk sembuh. Nurdin juga mendengar masukan-masukan apa yang masyarakat inginkan terkait kualitas pelayanan kesehatan di Kepri. ”Kita ingin semua masyarakat Kepri yang datang berobat bisa mendapatkan pelayanan maksimal,” ujar Nurdin. Selain menyapa para pasien, Nurdin juga menyempatkan diri untuk meninjau lokasi rumah sakit untuk melihat ketersediaan fasilitas-fasilitas yang menopang berjalannya kegiatan di rumah sakit. ”Fasilitas merupakan elemen penting dalam menopang kinerja dari rumah sakit, agar pelayanan dapat prima tentu ketersediaannya juga harus terpenuhi dan kita bersama-sama
terus mendorong itu,” tutup Nurdin. Tak lupa Nurdin juga berpesan kepada para dokter dan juga para perawat agar dalam memberikan pelayanan juga harus menggunakan sentuhan hati. ”Karena gelar pendidikan yang tinggi tentu takarannya sama namun sentuhan hati setiap orang pasti berbeda untuk itu dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat juga diperlukan sentuhan hati,” pesan Nurdin. Nurdin mengatakan, bidang kesehatan salah satu yang masuk skala prioritas di Kepri. Karena dengan masyarakat yang sehat, maka lebih mudah meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM). Pemprov Kepri tetap komitmen mengalokasikan APBD 10 persen untuk kesehatan sesuai UndangUndang (UU) dan 20 persen untuk sektor pendidikan. Saat ini, seluruh kabupaten/kota di Kepri sudah memiliki rumah sakit terutama pelat merah. Hanya saja, belum semua fasilitasnya lengkap.***
F-ISTIMEWA/HUMAS PEMPROV KEPRI
GUBERNUR Kepri H Nurdin Basirun foto bersama dengan pengelola RSAL Tanjungpinang usai berbindang dengan sejumlah pasien dan meninjau fasilitas rumah sakit, Kamis (15/2).
Tingkat Hunian Hotel Berbintang Kepri Meningkat
F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS
PEGAWAI Pemprov Kepri saat apel di Kantor Gubernur di Dompak, baru-baru ini.
Dewan Segera Panggil Baperjakat Pemprov DOMPAK - Komisi I bidang Pemerintahan DPRD Kepri segera memanggil Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) Pemprov Kepri terkait pelantikan, pengisian jabatan, serta rangkap jabatan beberapa pejabat eselon II. ”Kami sudah menjadwalkan pertemuan dengan Baperjakat dalam minggu ini, kami mendapatkan informasi ada kejanggalan,” terang Syukri Fahrial kepada wartawan, kemarin. Politikus Hanura Kepri
tersebut pun menanggapi soal pejabat yang merangkap jabatan di struktur OPD lainnya. Sementara menurutnya, masih ada pejabat lainnya yang tak kalah berpotensi untuk mengisi bidang itu. ”Semua masalah ini ada kaitannya dengan Baperjakat, apa saja kerja mereka, kenapa ada pejabat rangkap jabatan,” paparnya. Terlepas ada dugaan, Gubernur sudah punya pilihannya sendiri, karena dirinya sebagai user namun walau bagaimana pun, tidak
boleh menabrak mekanisme yang ada. ”Kami pun memahami bahwa gubernur perlu orang yang sehati, yang ngerti dengan kemauan dia, tapi kami tak mau beliau menabrak aturan,” terangnya. Beredar informasi bahwa pelantikan eselon III di lingkungan Pemprov rencana kembali dilakukan dalam minggu ini. Tak hanya eselon III, melainkan pengisian jabatan eselon II definitif serta eselon tiga dan empat yang sudah masuk masa pensiun. (ais)
TANJUNGPINANG Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel-hotel di Kepri pada Desember 2017 lalu meningkat dibandingkan bulan sebelumnya. Selain itu, persentasenya juga meningkat dibandingkan bulan yang sama periode tahun sebelumnya. Yang lebih membanggakan lagi, tingkat hunian kamar hotel Kepri lebih tinggi dibandingkan nasional. Pada Desember 2017, tingkat hunian hotel di Kepri 59,91 persen. Sedangkan rata-rata nasional hanya 59,53 persen. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepri, tingkat hunian kamar hotel Desember 2017 naik 1,56 poin dibandingkan TPK November 2017 sebesar 58,35 persen. Sedangkan jika dibandingkan dengan Desember tahun sebelumnya, TPK hotel berbintang di Kepri naik sebesar 4,84 poin. Dimana TPK Desember 2016 yakni sebesar 55,07 persen. Pada Desember 2017, TPK hotel berbintang di Kepri lebih tinggi 0,38 poin dibandingkan TPK hotel berbintang secara nasional. ”Selanjutnya,bila dilihat menurut klasifikasinya, TPK hotel berbintang 4 pada Desember 2017
F-ANDRI/TANJUNGPINANG POS
HOTEL Comfort Tanjungpinang, salah satu tempat menginap para turis dan wisnus.
mencapai 66 persen dan merupakan TPK tertinggi dibanding kelas hotel berbintang lainnya,” ujar Panusunan Siregar, Kepala BPS Kepri dalam pres rilisnya yang diterima redaksi koran ini. Tingkat hunian hotel berbintang bulan sebelumnya juga didominasi hotel berbintang 4. Sementara itu, TPK terendah Desember 2017 yaitu klasifikasi hotel berbintang 5 yaitu sebesar 52,18 persen. Adapun tingkat hunian
hotel berbintang 1 di Kepri Desember 2017 yakni 56 persen, hotel berbintang 2 yakni 52,24 persen, hotel berbintang 3 sebesar 61,74 persen, hotel berbintang 4 sebesar 66 persen dan hotel berbintang 5 sebesar 52,18 persen. Sedangkan tingkat hunian hotel berbintang di Kepri November 2017 yakni, hotel bintang 1 yakni 59,71 persen, hotel bintang 2 yakni 49,5 persen, hotel bintang 3 sebesar 57,16 persen, hotel bintang 4 yakni sebesar 68,29 persen dan hotel bintang 5 sebesar
41,67 persen. Adapun tingkat hunian hotel di Kepri Desember 2016 yakni, bintang 1 sebesar 52,09 persen, bintang 2 sebesar 63,6 persen, bintang 3 sebesar 51,33 persen, bintang 4 sebesar 54,29 persen dan bintang 5 sebesar 61,21 persen. Sedangkan jumlah wisman yang berkunjung ke Kepri Desember 2017 mencapai 261.525 orang mengalami kenaikan 55,57 persen dibandingkan jumlah wisman bulan sebelumnya. (mas)
Perbanyak Bibit Qari Qariah Kepri KARIMUN - Gubernur Kepulauan Riau, H Nurdin Basirun mengatakan, ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) hendaknya dijadikan sarana memperluas syiar. Apalagi terus dilakukan upaya-upaya menerapkan isi kandungan Alquran dalam kehidupan sehari-hari. ”Terapkan isi dan kandungannya dalam kehidupan sehari-hari. Insya Allah dari Kepri akan terus tumbuh generasi Qurani,” kata Nurdin usai melihat MTQ Kecamatan Moro, Kabupaten Karimun REDAKTUR: MARTUNAS
di Moro, Minggu (11/2) malam. Nurdin mengatakan, menang dan kalah dalam suatu perlombaan seperti MTQ adalah hal biasa. Yang terpenting syiar terus dilakukan dan silaturahmi antar sesama semakin diperkuat. Nurdin juga menambahkan, pencarian bibit baru qari dan qariah terus dilakukan di seluruh Kepri. Nurdin memang ingin generasi Qurani tumbuh cepat dan merata di seluruh daerah di kabupaten/kota di Provinsi Kepri.
Dalam kesempatan itu, Nurdin kembali mengingatkan generasi muda di Kepri untuk membentengi diri dari ancaman narkoba. Jangan sekali-kali bersentuhan dengan zat terlarang tersebut. ”Narkoba itu musuh nyata. Harus diperangi dan diberantas bersama-sama,” kata Nurdin. Kehadiran Nurdin di Moro disambut dengan antusias warga. Tampak juga Wakil Bupati Karimun Anwar Hasyim dan sejumlah tokoh masyarakat. (mas) LAYOUT: AGUNG S PRASATYA
4
PRO KARIMUN
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
SABTU, 17 FEBRUARI 2018
Kemenpar Bangun Fasilitas Pariwisata Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun melalui Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya tahun 2018 ini, akan membenahi fasilitas di Daerah Tujuan Wisata (DTW) Pantai Pelawan di Meral Barat, Karimun.
ALRION, Karimun ”ALHAMDULILLAH, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengalokasikan anggaran pembenahan fasilitas seperti musala, panggung tempat pertunjukan, sarana tempat istirahat dan permandian yang layak didukung dengan kualitas air bersih,” kata Aunur Rafiq, Bupati Karimun, usai membuka aksi sadar wisata
dan sapta pesona Karimun tahun 2018, Jumat (16/2) pagi. Pembenahan fasilitas wisata, lanjut Rafiq, dalam rangka mendorong peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara ke Kabupaten Karimun. Pada tahun lalu, ditargetkan ada 100 ribu kunjungan per tahun ke Karimun. Ia menyebutkan, melihat pertumbuhan ekonomi tahun ini maka target
kunjungan masih sama sebanyak 100 ribu orang. ”Bertahap, Pemkab Karimun bersamaan dengan Pemprov Kepri bersinergi guna meningkatkan kunjungan. Beberapa kegiatan rutin atau tahunan telah menjadi agenda atau kalender Pariwisata, seperti Festival Barongsai, Lampion, Festival Dangkong Dance serta perlombaan seperti sampan layar dan perahu
jong serta kegiatan rutin pada Bulan Oktober,” jelasnya. Pemandian air panas Desa Tanjung Hutan, Buru, menjadi salah satu andalan Kabupaten Karimun mendorong kunjungan serta kuliner khas Karimun. Selain itu, juga didukung dengan harga penginapan dan fasilitas hiburan yang memadai. ”Pelaksanaan sadar wisata dan sapta pesona bersamaan dengan pelaksanaan kontes motor, yang diselenggarakan komunitas motor HIB Karimun, di panggung Coastal Area, Sabtu (10/2) pekan lalu. ***
F-ALRION/TANJUNGPINANG POS
BUPATI Karimun Aunur Rafiq melihat lomba sampan layar di Desa Pongkar, Tebing, Karimun, Senin lalu.
Motor Modifikasi Akan Ditilang F-ALRION/TANJUNGPINANG POS
PERSONEL Sat Lantas Polres Karimun Aiptu Feli Eka meminta pengendara sepeda motor memperlihatkan SIM pada razia kendaraan, Kamis (15/2).
KARIMUN - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Karimun akan menindak sepeda motor dan mobil modifikasi, yang tidak sesuai dengan standar keselamatan berkendara di jalan umum. Hal itu diungkapkan Kasat Lantas Polres Karimun AKP Kenedy di
Karimun pada Jumat (16/2) kemarin. Ia melihat, kendaraan modifikasi telah mengabaikan keselamatan dan mengganggu kenyamanan pengguna jalan yang lain. Untuk menertibkan kendaraan modifikasi, Kamis (15/2) lalu dilaksanakan razia untuk kendaraan
roda dua dan kendaraan modifikasi yang melanggar aturan lalu lintas serta tidak dengan standar nasional. Jika didapati, pihaknya akan melakukan penilangan. ”Pada razia kemarin, didapati 34 sepeda motor tanpa dilengkapi dengan
dokumen. Dan menahan SIM serta STNK. Sepeda motor diamankan karena pngendara tidak dapat memperlihatkan SIM dan STNK saat terjaring razia. Dapat diambil kembali, setelah memperlihatkan STNK motor kepada petugas,” sebut Kenedy. Tidak hanya itu, pengen-
dara juga wajib mengenakan helm SNI dan kelengkapan motor berupa kaca spion, dan knalpot harus standar atau bawaan pabrik. Jika knalpot racing maka akan dilakukan penindakan berupa pencabutan knalpot untuk dimusnahkan. (yon)
PRO ANAMBAS Tarempa Barat Daya Bakal Menikmati Listrik PLN Tidak lama lagi warga Desa Tarempa Barat Daya, akan segera menikmati listrik PLN selama 24 jam.
F-INDRA GUNAWAN/TANJUNGPINANG POS
BUPATI Anambas Abdul Haris SH dan wakilnya Wan Zuhendra saat menyerahkan sumbangan dari warga Kepri untuk korban bencana banjir.
Haris Menyerahkan Sumbangan Kepada Korban Bencana ANAMBAS - Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas menyerahkan bantuan kepada masyarakat yang tertimpa musibah banjir dan tanah longsor di empat kecamatan yakni kecamatan Siantan, Kecamatan Palmatak, Kecamatan Jemaja dan Kecamatan Jemaja Timur. Bantuan yang diserahkan tersebut berasal dari Gubernur Provinsi Kepri sebesar Rp 259 juta dan berasal dari sukarelawan sebesar Rp 33 juta dengan total sebesar Rp 292 juta. Seperti diketahui, sebelumnya Kabupaten Anambas diterjang bencana Bajir pada pertengahan Januari silam. ”Pemerintah Daerah (Pemda) minta maaf karena keterlambatan penyaluran bantuan ini, kita minta maaf dari sengaja dan tidak sengaja, ingin cepat namun mesti hati-hati dan harus transparan menyalurkannya,” ujar Haris. Haris juga menyampaikan rasa prihatinnya terhadap bencana, yang melanda empat kecamatan di Kabupaten Kepulauan Anambas. ”Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas menyampaikan rasa turut prihatin terhadap musibah ini. Semoga bapak dan ibu korban bencana ini sabar, dan tetap dalam lindungannya. Mudahmudahan ke depan kita terhindar dari musibah. Namun, ini juga sebagai pelajaran bagi kami untuk melakukan penataan yang lebih baik lagi,” katanya. Ketika disinggung mengenai bantuan dari Pemkab Anambas Haris mengatakan, akan menganggarkan pada APBD-Perubahan nanti. ”Bantuan dari Pemda pasti ada, tetapi kita anggarkan dulu,” tegasnya dan diamini oleh Wakilnya Wan Zuhendra. Ketua Tim Tanggap Bencana Ekodesi menerangkan, dana yang terkumpul berkisar Rp 292 juta. Penyalurannya bantuan tersebut dibagikan sesuai kerusakan yang dialami masyarakat. ”Dana Rp 292 juta ini berasal dari Gubernur dan Sukarelawan. Dan pembagiannya melalui rumusan teknis tingkat kerugian yang dialami masyarakat. Jadi pendataan yang kami lakukan, seperti Dinas PU melakukan pendataan rumah rusak dan diverifikasi oleh Inspektorat, BKD dan Bakesbang,” terangnya. Lebih lanjut, bagi korban yang mengalami kerusakan rumah berat akan diberikan bantuan sebesar Rp 20 juta, rusak sedang Rp 10 juta dan rusak sedang diberikan secara variasi. ”Rumah rusak berat itu ada 7 unit, rusak sedang 3 unit, dan rusak ringan sebanyak 23 unit. Masingmasing rumah rusak berat diberikan Rp 20 juta, sedang Rp 10 juta, dan untuk bantuan rusak ringan bervariasi dengan total berkisar Rp 71 juta. Dan korban meninggal dunia sebanyak dua orang kita berikan bantuan masing-masing Rp 19,5 juta,” urainya. Masih kata Eko Total dana bantuan ada Rp 292 juta, dan yang disalurkan sebanyak Rp 280 juta maka dana siaga Rp 12 juta diposkan pada Kelurahan Tarempa. ”Pembagian ini kita lakukan sesuai arahan Pak Bupati, transparan dan tepat sasaran,” imbuhnya. (end)
REDAKTUR: ADLY BARA
INDRA GUNAWAN, Anambas SEJAK beberapa waktu lalu, PLN Tarempa sudah mulai melakukan pemasangan jaringan dan saat ini sudah masuk dalam tahapan finishing. ”Dalam waktu dekat ini kita akan laksanakan sosialisasi dulu, kepada warga desa Tarempa Barat Daya bagaimana menjadi pelanggan PLN. Setelah itu PLN siap operasi,” ungkap Dedi Prima Irawan, manajer operasional PLN Rayon Tarempa, Rabu (14/2) kemarin. Dedi menjelaskan, letak wilayah desa tersebut terlalu terpencil meski masuk Kota Tarempa. Selain itu, penduduknya juga tidak banyak hanya sekitar sekitar 72 KK. Sehingga, pemasangan jaringan tidak menggunakan jaringan kabel tegangan tinggi tapi
menggunakan tegangan rendah. Untuk itu, pemasangan jaringan juga tidak lama karena cuma butuh sekitar 60 tiang. ”Jaringan ke Desa Tarempa Barat Daya kita kontrol dengan satu travo saja. Kita gunakan tegangan rendah yakni 380 vdt. Jaringan menggunakan kabel hitam saja, bukan kabel tegangan tinggi,” ungkapnya lagi. Dedi, menambahkan, meski Tarempa Barat Daya membutuhkan 380 vdt tetapi tidak berpengaruh terhadap mesin pembangkit yang ada saat ini. Pasalnya, kekuatan mesin pembangkit yang merupakan bantuan dari pusat cukup besar sangat cukup untuk kebutuhan listrik di Tarempa. Diketahui, jika desa tersebut sudah sepuluh tahun lebih belum pernah menikmati listrik negara. Sejak masih gabung
F-INDRA GUNAWAN/TANJUNGPINANG POS
KEPALA PLN Sub Rayon Letung Agustian saat meninjau kesiapan pemasangan mesin baru 1 MW.
Natuna, hingga hampir sepuluh tahun berdirinya Anambas baru akan menikmati listrik negara. Selama ini, warga desa Tarempa Barat Daya, menggunakan listrik pribadi yakni menggunakan mesin
generator. Dengan mesin ini, tentunya membutuhkan biaya yang sangat tinggi karena biaya minyak dan biaya perawatan dilakukan sendiri. ”Dalam satu bulan kita
kadang sampai Rp 1 juta untuk biaya listrik saja. Bahkan bisa lebih kalau terjadi kerusakan mesin,” ungkap salah satu warga desa Tarempa Barat Daya Johan, kepada wartawan beberapa waktu lalu. ***
2 Tahun Kepemimpinan Haris-Wan Zuhendra
F-INDRA GUNAWAN/TANJUNGPINANG POS
BUPATI Anambas Abdul Haris SH dan wakilnya Wan Zuhendra ketika menggelar coffee morning memperingati 2 tahun kepemimpinannya.
ANAMBAS - Tak terasa telah berjalan dua tahun kepemimpinan Abdul HarisWan Zuhendra, tepatnya 17 Ferbruari 2017 sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas. Di dua tahun kepemimpinan Haris-Wan, bermadah 2021 masih menyisakan sejumlah Perkerjaan Rumah (PR) yang mesti harus diselesaikan dimasa kepemimpinannya. Tentunya tidak akan semudah membalikkan tapak tangan, namun terdapat catatan-catatan yang dinilai urgen demi kesejahteraan masyarakat.
Fhadil Hasan Humas Badan Pembentukan Penyelaras Kabupaten Kepulauan Anambas (BP2KKA) mengatakan, salah satu catatan yang disampaikan yakni peningkatan taraf ekonomi rakyat dengan menggerakkan roda perekonomian yang tidak tergantung dari APBD/APBN. ”Hari ini dua tahun kepemimpinan Abdul HarisWan-Zuhendra. Saatnya mengevaluasi segala kekurangan. Termasuk, memperbaiki pelayanan publik. Gerakan roda perekonomian yang tidak tergantung dari APBD
maupun APBN,” kata Fhadil, Jumat (17/2) kemarin. Fhadil meminta, agar komunikasi lebih intens serta turun langsung khususnya ke daerah-daerah yang kantong-kantong penduduknya masih hidup dalam garis kemiskinan. BP2KKA juga menyarankan, agar Abdul Haris dan Wan Zuhendra dapat memperkuat Sumber Daya Manusia (SDM) khususnya pada eselon II, III dan eselon IV yang lebih profesional. ”Perbanyak kunjungan ke daerah-daerah atau pulaupulau yang merupakan kantong-kantong pendudukn-
ya masih miskin. Bangun komunikasi yang lebih efektif kepada masyarakat. Laksanakan visi serta misi yang belum maksimal,” urainya. Sementara itu Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas Abdul Haris SH Kerap menyampaikan, bahwa saat ini Anambas masih tergantung dengan dana pusat dan ini menjadi tantangan sendiri pada pemerintahannya. Kendati demikian, ia telah memiliki formula yang dapat mengurangi ketergantungan kabupaten termuda di Kepri itu dengan pemerintah pusat yakni dengan mengoptimalkan Sumber Daya Alam (SDA) Yang luar biasa yakni pada sektor perikanan dan pariwisata. ”Potensi wisata yang dikembangkangkan dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), yang ditopang oleh sektor lain seperti pajak daerah,” tukasnya. Sementara itu, Kabag Humas dan Protokoler Sekretariat Daerah KKA Roby mengatakan, untuk rangkaian kegiatan memperingati dua tahun kepemimpinan
Abdul Haris-Wan Zuhendra telah dibuat dengan mengundang beberapa pihak serta instansi. Diungkapkan Roby, berdasarkan undangan yang telah disebar serta ditandatangani langsung oleh Bupati Anambas ini rangkaian kegiatan dimulai dengan salat Subuh berjama’ah yang dilanjutkan dengan coffee morning di Masjid Al Ikhlas Arung Hijau Desa Tiangau Kecamatan Siantan Selatan dan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Arung Hijau. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan salat Magrib secara berjamaah, yang dilanjutkan dengan doa, dzikir dan ceramah agama pada hari yang sama di Masjid Jami Baiturrahim di Tarempa. ”Ada rangkaian kegiatan yang telah disusun. Untuk Sabtu (17/2) besok, direncanakan ada senam bersama dan dilanjutkan dengan gotong-royong di lapangan sepak bola Sulaiman Abdullah, Tarempa pukul 07.00WIB. Kemudian dilanjutkan dengan malam puncak peringatan dua tahun kepemimpinannya. (end) LAYOUT: SYAFRINALDI
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
SABTU, 17 FEBRUARI 2018
PRO LINGGA
5
Daik Rawan Krisis Air Bersih LINGGA - Daik yang merupakan Ibukota Kabupaten Lingga mulai mengalami krisis air bersih. Bahkan, ada beberapa titik sudah mulai kesulitan mendapatkan aliran air bersih dari PDAM. Kondisi terkini air bersih dipaparkan warga Kelurahan Daik, air di rumahnya sudah mulai berkurang bahkan aliran air dari PDAM terhenti sementara. Hal itu disebabkan, musim kemarau yang berkepanjangan. ”Air terkadang jalan, terkadang terhenti. Kalaulah ini tidak di antisipasi mulai dari sekarang, kesulitan air akan kita alami seperti
beberapa tahun yang lalu,” kata Rais, salah seorang warga, Rabu (14/2). Rais mengungkapkan, meski ia tinggal di salah daerah dalam Kota Daik di tempat tinggalnya air mengalir tersendat sendat. Tidak tahu yang menjadi penyebabnya, hal ini menyebabkan ia harus mengambil air langsung dari sumbernya di sumur atau sungai terdekat. ”Padahal Daik ini kaya dengan Sumber air,” keluhnya. Sementara, Kepala PDAM Daik Lingga Hidayat, mengaku, kondisi ini disebabkan karema minimnya fasilitas pengolah air yang dimiliki
pihaknya. Ia mengatakan, dua dam air yang dimiliki PDAM tidak mampu mengaliri seluruh pelanggan di Kota Daik. ”Dua dam air yang berada di Sungai Simpang Dua dan Air Terjun, sudah tak memadai lagi karena kurangnya perhatian instansi terkait,” terangnya. PDAM Lingga selama ini telah mengusulkan untuk melengkapi fasilitas air bersih kepada pemerintah. Namun, hingga saat ini belum direalisasikan. ”Kita susah usulkan ke instansi terkait. Namun, belum ada realisasi,” imbuhnya. (tir) F-TENGKU IRWANSYAH/TANJUNGPINANG POS
SARANA jalan yang dibangun oleh PT III untuk menuju pelabuhan (Jetty) tidak memiliki dokumen resmi dari DLH Pemkab Lingga.
Dewan Dapil Lingga Tak Perjuangkan RTRW Staf Khusus Bidang Hukum dan Pemerintahan Bupati Kabupaten Lingga Rudi Purwomugroho menilai, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri) telah sewenang wenang dengan Pemkab Lingga.
TENGKU IRWANSYAH, Lingga
F-DOKUMEN/TANJUNGPINANG POS
PETUGAS Teknis PDAM Lingga memperhatikan pipa yang putus akibat tanah longsor di sekitar sumber Air Gemuruh.
POSTING anggaran yang minim, penerbitan Izin Usaha pertambangan (IUP) hinggga belum dilakukannya revisi Perda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW). Pada RTRW tidak adanya wilayah pertambangan di Lingga, dan hal itu mem-
buat Kabupaten Lingga semakin terpuruk. Untuk itu, Rudi Purwomugroho berharap anggota DPRD Kepri Daerah Pemilihan (Dapil BintanLingga) segera mengambil sikap atas kesewenangan yang dilakukan Pemprov Kepri. ”Perlakuan Pemprov Kepri terhadap kita ini, bentuk kesewenangan
yang tidak bisa ditolerir lagi. Dengan kondisi ini sulit, bagi Pemkab Lingga untuk menjalankan program percepatan kesejahteraan masyarakat,” kata Rudi, kemarin. Ia menjelaskan, APBD Lingga yang minim tidak memungkinkan untuk mengakomodir usulan pembangunan fasilitas dan sarana pendukung pemingktakan kesejahteraan. Seharusnya, dengan kondisi ini Kabupaten Lingga mendapat perhatian khusus bukan malah dianak tirikan. ”Teman-teman yang
duduk di DPRD Kepri Dapil Lingga, seharusnya bisa bersuara untuk memperjuangankan. Jangan hanya saat Pileg ngaku perjuangkan Lingga,” ucapnya. Memurut Rudi, selama ini Bupati Lingga berjuang keras membawa nama Kepri dikenal secara Nasional. Prestasi Disduk Capil Lingga, yang memdapat penghargaan untuk keberhasilan program KTPel. ”Dan masih banyak prestasi lainnya yang telah mengangkat marwah Kepri di tingkat nasional,” imbuhnya. ***
PRO NATUNA Proses Pengadaan Hambat Ketersediaan Obat Jamkesda, yang notabene melayani seluruh jenis layanan kesehatan. Nanti kalau kita sudah terintegrasi, dengan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) secara keseluruhan suasananya faktor kesengajaan dari pihak RSUD melainkan akan jauh berbeda,” ujar dr Faisal. adanya proses pengadaan obat yang harus dilakukan. Ia menambahkan, kondisi Hingga saat ini, proses itu seperti sudah menjadi sedang berjalan. seperti fenomena karena ”Kondisi ini terjadi hampir kejadian ini bukan hanya setiap tahun, dan hanya terjadi di Natuna tapi juga bersifat sementara. Kalau di daerah lain. ”Kondisi ini mungkin proses pengadaannya sudah selesai, obat pasti seperti fenomena ya. lengkap,” tuturnya. Jangankan kita di Natuna Ia mengaku, dapat yang berupa daerah menerima keluhan keluarga kepulauan dan jauh dari pasien yang agak terganggu mana-mana. Daerah lain dengan kekosongan juga mengalami kondisi sebagian jenis obat-obatan yang sama di awal tahun. itu. Contohnya Batam, Bekasi ”Keluhan itu wajar karena dan kota-kota besar lain mereka masih menggunakan juga mengalaminya,”
Dirut RSUD Natuna dr Faisal membenarkan, adanya kekurangan obat-obatan di RSUD Natuna hanya saja kekurangan itu berupa jenis obat-obatan yang ringan.
HARDIANSYAH, Natuna
Indra Joni
30 Persen DD Tumbuhkan Ekonomi Desa NATUNA - Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Indra Joni mengatakan, 30 persen Dana Desa (DD) tahun 2018 diarahkan untuk pengembangan pertumbuhan ekonomi desa. Indra menjelaskan, salah satu pertumbuhan ekonomi itu dengan masyarakat dapat bekerja dan barang-barang seperti material lokal dibeli dari masyarakat juga. ”Maka dengan begitu, DD dapat bergulir dan berputar di desa,” kata Indra Joni, kemarin. Ia menambahkan, hal itu akan terwujud setelah ditetapkan melalui musyawarah Desa sebagai Rencana Kerja Pemerintah (RKP) yang disahkan menjadi Anggaran Pendapat dan Belanja Desa (APBDes) yang ditetapkan menjadi Peraturan Desa. Sementara itu, Prukades dan BUMDes dapat meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk menunjang pertanian serta infrastruktur berskala desa penggerak ekonomi di desa. Indra menuturkan, Prukades harus terus di kembangkan agar produk unggul desa ke depan menjadi ikon desa. Sedangkan, BUMDes yang sehat administrasi juga dapat menjadi pertimbangan pemerintah desa untuk penyertaan modal melalui verifikasi proposal oleh tim. ”Pemerintahan desa yakni kepala desa dan jajarannya bersama BPD, untuk bersinergi dalam pengelolaan DD. Sehingga, dana dapat berputar di desa dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa,” tandasnya. (hrd)
REDAKTUR: ADLY BARA
MENURUTNYA, kekurangan obat-obatan tersebut belum terlalu mengganggu jalannya layanan kesehatan rumah sakit. Sebab, sejauh ini layanan di RSUD tetap berjalan sebagaimana mestinya. ”Ya betul. Belakangan ini terjadi kekurangan, tapi bukan obat-obatan yang vital. Layanan RSUD tetap berjalan lancar,” kata dr Faisal, di tempat kerjanya, Rabu (14/2). Ia menjelaskan, kekurangan ini terjadi bukan karena
tambahnya. Dengan begitu, ia mengaku telah menginstruksikan kepada dokterdokternya agar meresepkan obat-obatan yang sejenis dan sekiranya ada di Natuna. ”Kami telah instruksikan kepada dokter-dokter kami agar meresepkan obat-obatan sejenis, kepada pasien meskipun obatnya bukan obat paten tetapi berkhasiat sama. Agar pelayanan kesehatan tetap jalan dengan lancar,” pungkasnya. ***
dr Faisal
Pemerintah Harus Segera Lelang Kegiatan
F-ISTIMEWA
JEMBATAN yang menghubungkan Sepempang-Tanjung rencananya tahun ini akan dibangun.
NATUNA - Sebagian besar kalangan masyarakat di Natuna berharap, agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna sesegera mungking untuk melelang
kegiatannya agar kegiatan pemerintah itu menjadi salah satu sumber pendapatan terbesar masyarakat. Zamri, seorang warga Ranai mengapresiasi kerja
Pemkab Natuna, yang telah berhasil mengesahkan APBD tahun ini sebelum memasuki tahun berjalan. Sebab, hal ini diyakininya akan berdampak bagus bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. ”Bagi kami, APBD disahkan lebih awal adalah suatu langkah maju bagi daerah. Kami apresiasi pemerintah atas kecepatan kerjanya,” kata Zamri, di Kawasan Pantai Kencana, Ranai, Kemarin. Hanya saja ia berharap seluruh kegiatan yang termaktub pada Perda APBD tahun berjalan dapat segera dilelang untuk segera dikerjakan. Menurut Zamri, langkah ini juga tidak kalah penting-
nya dilaksanakan pemerintah karena kegiatan itu memiliki multiflier effect yang luas untuk mendorong kesejahteraan masyarakat. ”Cuma lelang kegiatan harus juga dipercepat. Kalau kegiatan bisa cepat dikerjakan banyak kalangan yang dapat mengambil manfaat darinya, terutama sekali pemerintah itu senidiri karena kemungkinan munculnya persoalan akan samakin kecil bila masa pelaksanaan kerja agak panjang,” terang Zamri. Selain itu, masyarakat secara umum juga ada yang menggantungkan pendapatannya pada kegiatan pemerintah. Baik yang berupa tenaga kerja,
maupun sebagai penyedia bahan material bangunan. ”Masyarakat juga senang APBD disahkan lebih cepat, tapi mereka juga berharap lelang kegiatan juga cepat agar batu, pasir, semen dan bahan-bahan bangunan lainnya milik mereka cepat laku. Selain itu ereka juga dapat kerja kuli pada kegiatan pemerintah. Makanya lelang kegiatan lebih awal memiliki manfaat yang luas,” tuntas Zamri. Ketua DPRD Natuna Yusripandi berpendapat sama. Ia mengaku pihaknya telah menekankan kepada pemerintah, agar proses pembangunan yang satu ini segera dilaksanakan. (end) LAYOUT: SYAFRINALDI
PRO BINTAN
6
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
SABTU, 17 FEBRUARI 2018
Warga Tionghoa Gembira Sambut Tahun Anjing Tanah
Optimis, Ekonomi Bintan Membaik
F-YENDI/TANJUNGPINANG POS
SEORANG personel Tionghoa beragama Budha dari jajaran Polres Bintan sembahyang keselamatan di Vihara Bhakti Sasana Kijang, Jumat (16/2) kemarin.
YENDI - SUHARDI JENDARAS, Bintan RIBUAN warga tionghoa di Kabupaten Bintan gembira
menyambut Tahun Baru Imlek 2569. Warga optimis ekonomi daerah akan membaik, saat menjalani tahun anjing tanah ini.
Asalkan setiap insan bekerja keras dan kuat dalam menjalankan usahanya. Sikap optimis untuk
menghadapi ekonomi baik ini disampaikan Akuang, pembina yayasan vihara Bhakti Sasana Kijang, di sela perayaan Imlek dan
sembahyang keselamatan, Jumat (16/2) kemarin. Menurut Akuang, rezeki setiap orang berbeda. Tapi, usaha dan kerja keras setiap orang akan mempengaruhi hasilnya. ”Kita optimis, ekonomi bisa membaik di tahun ini. Khususnya di Kabupaten Bintan. Ya itu, kuncinya kita harus kuat menghadapi situasi ekonomi sekarang, dan kerja keras. Pemerintah juga harus bantu masyarakat dan pengusaha, biar ekonomi baik itu bisa tercapai,” jelas Akuang. Perayaan penyambutan Tahun Baru Imlek di vihara Bhakti Sasana Kijang, di kawasan Pasar Inpres jalan Berdikari berlangsung aman dan lancar. Perayaan diawali dengan pesta kembang api, Kamis (15/2) malam atau Jumat (16/2) dini hari. Kemudian dilanjutkan dengan sembahyang keselamatan sebagai wujud rasa syukur, Jumat (16/2) pagi sampai malam kemarin. ”Sampai Jumat siang, hampir seribu warga tionghoa yang sembahyang. Kalau sampai malam, mungkin lebih dari 2
ribuan. Karena, warga yang sembahyang ini, ada juga yang berasal dari luar Kijang, dan luar Kabupaten Bintan,” tambah Akuang. Pesta Kembang Api Pesta kembang api di vihara Bhakti Sasana Kijang berlangsung meriah. Seorang warga Hartono mengatakan, dirinya sengaja datang lebih awal, untuk melaksanakan ibadah menyambut Tahun Baru Imlek, Kamis malam lalu. Menurutnya, yang paling bagus melaksanakan ibadah itu saat malam pertama, masuk Tahun Baru Imlek. ”Kalau malam ini (Kamis lalu), lebih spesial. Misalnya dapat menyaksikan langsung pesta kembang api, disamping itu ibadah lebih khusyuk,” terang Hartono. Perayaan di Kijang berjalan lancar diawasi tim Bhabinkamtibmas dan sejumlah personel kepolisian. Bahkan, seorang anggota polisi Gilbert beragama Budha turut menjalankan ibadah, sekaligus menjalankan
tugas pengamanan. Di tempat lain, perayaan Tahun Baru Imlek juga berlangsung di Tanjunguban (Bintan Utara), Toapaya, Sri Bintan, Kawal dan Sei Kecil. Kapolres Bintan AKBP Boy Herlambang menerangkan, penjagaan keamanan vihara di Bintan sebanyak 120 personel. ”Setidaknya ada empat personel yang diterjunkan di setiap kelenteng atau vihara, saat perayaan Tahun Baru Imlek. Ya, sesuai kebutuhan,” ujar kapolres. Selain itu, pihak Polres Bintan juga mengawasi beberapa kawasan wisata, yang dijadikan tempat liburan warga. Usai menjalankan ibadah, warga tionghoa melakukan silaturahmi bersama keluarga besarnya. Seperti yang dilakukan oleh Ketua Hakka Bintan Lukku, tokoh pemuda tionghoa Bintan Salikin, Ketua KONI Bintan Kepyono alias Canku, pengusaha Aliang yang melakukan open house bagi Muspika dan Muspida Bintan, serta sejumlah pengusaha lainnya.***
4.595 Warga Bintan Dapat Rastra Gratis
F-JENDARAS/TANJUNGPINANG POS
Peetugas kebersihan pantai dan turis saat melakukan pembersihan limbah minyak hitam (sludge oil) yang menyerang pantai Club Med Lagoi, Jumat kemarin.
Lagi, Pantai Club Med Lagoi Dicemari Limbah LAGOI - Limbah minyak hitam (sludge oil) kembali mencemari pantai di kawasan wisata Lagoi. Kali ini kawasan wisata Club Med yang menjadi lokasi, yang terkena imbas limbah sisa tangki kapal tersebut. Limbah minyak hitam yang datang saat puncak libur Hari Raya Imlek ini, menjadi perhatian para wisatawan yang menginap di hotel tersebut. Bahkan, sebagian pengunjung ada yang ikut andil membantu membersihkan pantai. Eddy, petugas pertamanan dan kebersihan Club Med mengatakan, limbah minyak hitam sudah sampai di pantai, sejak Kamis (15/2) sore. Namun Jumat (16/2) pagi dan siang, minyak kembali naik dan mengotori pantai hotel mewah tersebut. ”Yang kemarin, sudah kami bersihkan. Ada juga turis yang melihat limbah dan secara sukarela membantu membersihkan. Nah sekarang ada lagi nih naik ke pantai,” katanya, Jumat (16/2) kemarin. Dijelaskannya, dari pantauannya di lokasi, terlihat limbah minyak hitam juga masih banyak terlihat di perairan dan akan terus sampai ke pantai. ”Saat ini kami hanya bisa membersihkan yang di pantai. Selanjutnya limbah kami tampung di tempat yang sudah disediakan oleh Dinas Lingkungan Hidup Bintan. Kalau saat ini aktivitas di pantai masih ditutup, karena limbah minyak hitam masih banyak,” sebutnya. Ia menjelaskan, saat libur Hari Raya Imlek ini jumlah tamu penuh. Dengan adanya insiden minyak hitam ini sangat disayangkan, karena pastinya mengganggu aktivitas wisatawan, dan merusak biota laut. (aan)
REDAKTUR: YUSFREYENDI
BINTAN - Sebanyak 4.595 keluarga penerima manfaat (KPM) di Kabupaten Bintan akan mendapat beras sejahtera (rastra), pada tahun 2018 ini. Jika tahun sebelum dipungut biaya, saat ini warga hanya diberikan secara cumacuma (gratis) tanpa dipungut biaya. Kebijakan pemberian rastra secara gratis kepada 4.595 keluarga ini ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Sosial (Mensos) RI nomor 140/HUK/ 2017 tentang Penetapan Jumlah Kelompok/keluarga Penerima Manfaat dan Tahap Penyaluran Bantuan Sosial Beras Sejahtera, dan Bantuan Pangan Non Tunai Tahun 2018, Raskin akan menjadi Bansos pangan. Jumlah penerima bantuan tahun 2018 di Kabupaten Bintan sebanyak 4.595 KPM. ”4.595 keluarga di Bintan dibagikan beras secara gratis,” kata H Apri Sujadi, Bupati Bintan, baru-baru ini.
F-ISTIMEWA/KOMINFO
BUPATI Bintan H Apri Sujadi menyerahkan bantuan rastra bagi lansia kurang mampu, baru-baru ini. Tahun 2018 ini, pemerintah menggratiskan rastra bagi warga miskin.
Kepala Dinas Sosial Bintan Naharuddin menyampaikan, pihaknya mendistribusikan beras sejahtera ini, mulai Senin (19/2) ini. Penerima rastra di Kabupaten Bintan ber-
dasarkan data Kementerian Sosial RI sebanyak sebesar 4.595 KPM. Sesuai Kepmen nomor 4/ HUK/2017 tertanggal 2 Januari 2018, penerima di Kecamatan Bintan Timur
sebanyak 889 KPM , Kecamatan Bintan Utara 577 KPM , Kecamatan Sri Kuala Lobam 446 KPM, Kecamatan Teluk Sebong 474 KPM, Kecamatan Gunung Kijang 456 KPM,
Kecamatan Toapaya 348 KPM, Kecamatan Teluk Bintan 369 KPM, Kecamatan Mantang 104 KPM, Kecamatan Bintan Pesisir 326 KPM, Kecamatan Tambelan 606 KPM. ”Total kuota rastra untuk Bintan sekitar 45.950 kilogram. Distribusi dimulai tanggal 19 Februari 2018. Insya Allah, Pak Bupati Bintan H Apri Sujadi akan menyerahkan secara simbolis, Selasa (20/2) di Kecamatan Toapaya,” sebutnya. Menurutnya, masingmasing KPM akan menerima 10 kilogram rastra per bulan, dan tidak dipungut bayaran. Berbeda dengan yang lalu, rastra yang diterima sebanyak 15 kilogram per bulan, dan dipungut biaya. ”Kualitas rastra cukup baik, berwarna putih bersih dan tidak kotor,” tutupnya. Sebelumnya, Dinas Sosial Bintan sudah mengadakan rapat evaluasi pendistrian rastra, bersama kecamatan, lurah/desa. (fre)
Waspada, Uang Palsu Beredar ke Toko Kecil BINTAN - Warga dan pedagang kecil di bintan wajib mewaspadai peredaran uang palsu. Pasalnya Polsek Bintan Utara baru saja meringkus Taslim (48), si pengedar uang palsu berasal dari Batam. Tersangka pengedar uang palsu ini ditangkap di wilayah Kecamatan Teluk Sebong, Rabu (14/2) malam lalu. Kapolsek Bintan Utara, Kompol M Jaswir mengatakan, penangkapan seorang pengedar uang palsu tersebut, setelah ada korban yang melaporkan.
Akhirnya, pelaku diamankan, Rabu (14/2) malam oleh petugas Bhabinkamtibmas Kelurahan Kota Baru, Bripka Erianto bersama sejumlah warga setempat. ”Uang palsu yang diedarkan Taslim (48) warga Batam ini, diduga sudah beredar di toko-toko kecil di kecamatan tersebut,” katanya, Jumat (16/2) kemarin. Saat penangkapan, petugas dan warga menemukan uang palsu dari tangan Taslim sejumlah Rp 6.150.000, dengan rincian
pecahan Rp 100 ribu sebanyak 51 lembar dan pecahan Rp 50 ribu sebanyak 21 lembar. Dari penyidikan jajaran Unit Reskrim Polsek Bintan Utara, selain uang palsu, polisi juga menemukan uang asli yang bersumber dari hasil transaksi pelaku ke beberapa toko di daerah Bintan Utara, Seri Kuala Lobam dan Teluk Sebong. Dari hasil transaksi pelaku dengan upal, uang yang didapat berjumlah Rp 622 ribu dengan rincian pecahan Rp 50 ribuan sebanyak 7
lembar, pecahan Rp 20 ribu sebanyak 5 lembar, pecahan Rp 10 ribu sebanyak 6 lembar, pecahan Rp 5 ribu sebanyak 13 lembar, pecahan Rp 2 ribu sebanyak 21 lembar dan pecahan Rp 1.000 sebanyak 5 lembar. ”Jadi total uang yang kita amankan sebanyak Rp 622 ribu yang didapat pelaku dari transaksinya menggunakan uang palsu itu,” ungkapnya. Jaswir berharap, warga dan pedagang kecil harus lebih waspada terhadap peredaran uang palsu
tersebut. Berdasarkan modus operandinya, pelaku yang menggunakan sepeda motor tersebut berkeliling di wilayah yang ada toko kecil. Kemudian membeli barang dan terus berpindah ke wilayah lain. ”Saat ini kami sedang dalami terus kasus ini, apakah pelaku bermain tunggal atau merupaka sindikat. Namun pastinya kita sama-sama lebih teliti dan segera melaporkan ke polisi jika menemukan peredaran uang palsu,” jelasnya. (aan) LAYOUT: SYAFRINALDI
BANDAR SERI DOMPAK
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
SABTU, 17 FEBRUARI 2018
7
30 Ton Kayu Illegal Logging Diamankan LINGGA - Polres Lingga mengamankan lebih tiga puluh ton kayu hasil illegal logging di Desa Resang, Kecamatan Singkep Selatan, Rabu (14/ 2). Penangkapan kayu illegal logging ini berkat informaai yang diberikan masyarakat beberapa hari sebelumnya. ”Kami sudah sering mendapatkan informasi terkait ada aktivitas illegal logging di daerah tersebut. Namun baru kali ini yang berhasil kita amankan,” ujar Kasat Reskrim Polres Lingga, AKP Suharnolo, Jumat (16/2). Dikatakannya, pen-
angkapan kayu dilakukan tepat saat memuat ke atas kapal. Kayu-kayu berkualitas ini diduga akan dibawa ke Provinsi Jambi. ”Sayangnya saat digerebek, di lokasi sudah tidak ada orang. Kemungkinan rencana penggerebekan susah bocor dulu, hingga tidak ada orang lagi di lokasi,” sebutnya. AKP Suharnoko mengaku susah mengantongi identitas para tersangka pelaku illegal logging ini. ”Ada lima orang tersangka yang identitasnya susah kami kantongi,” aku Suharko. Barang bukti kayu saat ini susah berada di Mapolres Lingga untuk penyidikan
lebih lanjut. Kepada para tersangka diharapkan niat naiknya untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya dengan datang langsung ke Polres Lingga. ”Jangan sampai dilakukan penanggkapan. Datanglah,” sebutnya. Dituturkan Suharnoko, saat melakukan penggerebekan anggotanya harus berjalan kaki melalui hutan sepanjang 1 Km. ”Medan yang dilakui untuk melakukan penangkapan jauh dari jalan umum. Kami harus berjalan kaki satu kilo meter untu sampai di lokasi eks jeti perusahan bauksit,” imbuhnya. (tir)
PERSONEL Polres Lingga saat menjaga 30 ton kayu hasil illegal logging di tepi laut di Desa Resang, Kecamatan Singkep Selatan, kemarin.
Gubernur Teken MoU dengan Rektor UNP
F-ISTIMEWA/HUMAS PEMPROV KEPRI
GUBERNUR KEPRI H Nurdin Basirun menerima cenderamata dari Rektor UNP usai menandatangani MoU di Ruang Puti Bungsu Residen Bukittinggi, Sumbar, Kamis (15/2) malam.
SUMBAR - Gubernur Kepri H Nurdin Basirun menegaskan investasi Sumber Daya Manusia di Kepri untuk bidang olah raga akan terus ditingkatkan. Pemprov terus berupaya menyiapkan SDM yang kompeten dan berdaya saing. ”Kita ingin menyiapkan pelatih-pelatih hebat untuk olah raga prestasi. Nantinya mereka bisa menghasilkan atlet-atlet terbaik di berbagai cabang olah raga,” kata Nurdin usai Penandatanganan Nota Kesepahaman
Pemprov Kepri dengan Universitas Negeri Padang di Ruang Puti Bungsu Residen Bukittinggi, Sumbar, Kamis (15/2) malam. Penandatanganan itu dilakukan langsung Gubernur Nurdin dengan Rektor UNP Prof Ganefri yang disaksikan Sekdaprov Kepri H TS Fadillah dan Wakil Rektor UNP Prof Ardipal. Menurut Nurdin, sebagai provinsi yang masih muda, Kepri terus membangun kerja sama dengan berbagai
pihak untuk semakin maju. Dengan UNP, selain di bidang olah raga bagi pelatih, juga peningkatan pendidikan untuk para ASN, seperti untuk program doktoral. Selain itu ada juga program pengabdian kepada masyarakat. ”Yang bagus harus kita ambil dan terapkan untuk di Kepri,” kata Nurdin. Malah Nurdin menyebutkan beberapa masyarakat Kepri harus bisa bertukar dengan ahli-ahli Alquran dari Bukittinggi. Generasi Qurani
di Kepri harus terus tumbuh. Model pembangunan kepariwisataan juga harus disanding dan bandingkan. Bukittinggi sendiri menjadi salah satu daerah tujuan wisata di tanah Sumatera. ”Terima kasih Pak Rektor telah membuka pintu kerja sama untuk Kepri. Ambil yang terbaik untuk kemajuan kemajuan pembangunan di Kepri,” kata Nurdin. Rektor UNP Prof Ganefri mengaku senang dengan kerja sama ini. Ganefri mengatakan akan semaksimal
mungkin merealisasikan kerja sama ini. Apalagi, dia punya ikatan emosional yang kuat dengan Kepri. Ganefri sendiri pernah mengenyam pendidikan di Belakangpadang dan Tanjungpinang. Ganefri muda, waktu itu mendapatkan ilmu di SMP Belakangpadang dan SMA di Tanjungpinang. ”Kami sambut baik kerja sama ini. Hanya ada 16 kampus yang terakreditasi A, salah satunya UNP,” kata Ganefri. (mas)
Kepri........................................................dari halaman 1 Toleransi...........................dari halaman 1 Pasal 2, ayar 1. di setiap daerah provinsi yang berbatasan dengan antarnegara dibentuk BPPD. Ayat 2. pembentukan BPPD provinsi diatur dengan Perda. Pasal 3 ayat 1 di setiap daerah kabupaten/kota yang berbatasan dengan antarnegara dibentuk BPPD kabupaten/kota. Ayat 2. pembentukan BPPD kabupaten/kota diatur dengan Perda. Pasal 6 ayat 1 BPPD provinsi terdiri atas a. tipe A. B tipe B dan V tipe c. Ayat 2. BPPD kabupaten/ kota tipe A jika memiliki lebih dari tiga kecamatan lokasi prioritas di kawasan perbatasan. Ayat 3 BPPDF kab/kota
tipe B jika memiliki dua sampai tiga kecamatan lokasi prioritas di kawasan perbatasana. Ayat 4 BPPD kab/ kota tipe C jika memiliki kurang dari dua kecamatan lokasi strategis di kawasan perbatasan Provinsi Kepri adalah sebuah provinsi di Indonesia. Provinsi Kepri berbatasan dengan Vietnam dan Kamboja di sebelah utara, Malaysia dan Provinsi Kalimantan Barat di timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Jambi di selatan, negara Singapura, Malaysia dan Provinsi Riau di sebelah barat. Provinsi ini termasuk provinsi kepulauan di Indonesia. Secara keseluruhan wilayah Kepri terdiri dari 5
kabupaten, dan 2 kota, 52 kecamatan serta 299 kelurahan/desa dengan jumlah 2.408 pulau besar, dan kecil yang 30 persen belum bernama, dan berpenduduk. Adapun luas wilayahnya sebesar 8.201,72 km², sekitar 96 persen merupakan lautan, dan hanya sekitar 4 persen daratan. Selain daerah perbatasan, Kepri juga memiliki banyak pulau terluar yang sudah ditetapkan melalui Kepres sebanyak 22 pulau. Pulau terluar di Kepri yakni di Anambas, Batam, Natuna, Karimun dan Lingga. Ada enam di Anambas (Pulau Malang Berdaun, Pulau Tokong Malang Biru, Pulau Damar, Pulau Mangkai, Pulau
Tokong Nanas, dan Pulau Tokongbelayar). Ada tujuh pulau terluar di Natuna (Pulau Tokongboro, Pulau Semiun, Pulau Sebetul, Pulau Sekatung, Pulau Senua, Pulau Subi Kecil, dan Pulau Kepala. Dua pulau terluar di Karimun (Pulau Tokongiyu Kecil dan Pulau Karimun Anak) serta empat di Batam (Pulau Nipah, Pulau Pelampung, Pulau Batuberantai, dan Pulau Putri/ Nongsa), tiga di Bintan (Pulau Bintan, Pulau Sentut, dan Pulau Berakit). Pemerintah telah menetapkan 111 pulau kecil terluar Indonesia melalui Keputusan Presiden Nomor 6 Tahun 2017. ***
Warga......................................................dari halaman 1 Selain itu, sambungnya, Kepri berbatasan dengan beberapa negara asing, diantaranya Singapura, Malaysia, Vietnam dan Thailand. ”Orang asing masuk ke Indonesia dengan berbagai tujuan, di antaranya untuk wisata, urusan keluarga, urusan pemerintahan, pengungsi, urusan organisasi, tujuan jurnalistik, perfilman dan pendidikan serta penelitian,” sebutnya. Sedangkan kerawanan pelanggaran warga asing, sambungnya, yang sering di antaranya dengan menanfaatkan lokasi transit, narkotika, trafficking, pelanggaran HAM, pencurian data Imigrasi dan berbagai hal lainnya. Dialog tersebut, sambungnya, sebagai upaya meningkatkan kewaspadaan berbagai elemen untuk bersinergi menanggulangi potensi-potensi buruk yang berpeluang terjadi yang bisa merugikan
masyarakat dan negara. Sementara itu, Wadir Intel Polda kepri AKBP Surisman dalam paparannya menyebutkan, untuk Tenaga Kerja Asing saja di Kepri jumlahnya ada ribuan, di antaranya 2.200 di Batam, 275 di Bintan, 22 orang di Karimun dan 9 orang di Tanjungpinang. Namun, itu menurutnya, itu hanya yang masuk secara resmi dengan izin bekerja dan datanya ada di kepolisian. Ia tidak menapik kemungkinan banyaknya WNA yang masuk dengan izin berwisata ternyata setibanya di Kepri malah ia bekerja, seperti beberapa kasus yang berhasil diungkap di Kepri. Namun, untuk pengungkapan itu, sambungnya, perlu adanya kerja sama dan laporan dari masyarakat. Sementara itu, untuk pihak Dinas Tenaga kerja Provinsi Kepri mengaku, untuk izin bekerja tenaga kerja asing itu dikeluarkan
oleh pemerintah pusat dan setiap Tenaga Kerja Asing dikenakan pajak sekitar Rp 20 juta per tahun yang masuk devisa negara. Joko Surono, Kepala Bidang di Divisi Imigrasi Kemenhum dan HAM Kepri menyebutkan, pihak Imigrasi akan terus mengawasi keberadaan warga asing di Kepri. Untuk bekerja di Indonesia, sambungnya, warga asing hanya boleh menempati posisi tertentu saja yang tidak bisa dilakukan oleh warga Indonesia. ”Itupun, hanya dikontrak dan didampingi oleh warga Indonesia sambil belajar dan transfer kemampuan. Setelah masa kontraknya habis, maka akan posisinya akan diisi oleh pekerja lokal,” sebutnya. Beberapa peserta malah mempertanyakan, banyaknya tenaga kerja asing yang keberadaan mereka seakan didukung oleh pemerintah. Di antaranya di sejumlah
perusahaan lepas pantai di Natuna yang mayoritas pekerjanya adalah WNA. Keberadaan TKA ini juga semakin sulit untuk dipantau karena setiap turis asing tidak punya kewajiban untuk melapor ke polisi setempat karena adanya perubahan regulasi sejak beberapa tahun lalu. Diakuinya juga ada warga asing yang datang yang dikategorikan seperti jamaah tabliq dengan izin berkunjung dengan alasan kerohanian. ”Andai ceramahnya dianggap tidak sesuai atau mungkin membahayakan, agar melapor ke kita untuk cepat dideportasi,” sebut Joko Surono. Tingginya minat WNA berkunjung ke Indonesia selain karena pemerintah juga sedang mempromosikan wisata dan investasi, juga karena saat ini ada kebijakan bebas visa untuk 192 negara yang bisa berada di Indonesia selama 30 hari.***
Gubernur H Nurdin Basirun mengatakan keberagaman yang ada di Kepri adalah berkah dan memperekat masyarakat Kepulauan Riau. Sejak dahulu, masyarakat Kepri sangat terbuka dan menjunjung tinggi toleransi dalam kehidupan sehari-hari. ”Toleransi dan saling membaur merupakan sikap yang tumbuh subur di masyarakat Kepri. Itu harus terus kita perkuat dan jangan mau terpecah belah oleh kepentingan kelompok yang ini mengacaukan negeri ini,” kata Nurdin di sela-sela kunjungannya pada hari terakhir Pasar Malam Imlek di Tanjungpinang, Rabu (14/2) malam. Menurut Nurdin, saat perayaan seperti Imlek ini, masyarakat di Kepri juga
tampak saling membaur. Bahkan saling berkunjung ke teman dan rekan yang merayakannya. Saat ke pasar malam Imlek, Nurdin melihat pembauran itu semakin baik. Saling sapa antara masyarakat seperti sudah lama tidak bertemu. Nurdin menyampaikan bahwa pihaknya berharap sikap toleransi masyarakat Kepri antara sesama terus membumi. Tidak mudah terpancing isu-isu yang ingin menceraiberaikan masyarakat Kepri. Nurdin pun ikut menyapa para pedagang yang memanfaatkan malam terakhir pasar Imlek itu. Nurdin juga berbelanja CD lagu lagu berbahasa Mandarin. Setelah dibeli, CD tersebut diberikan kepada
masyarakat Tionghoa yang berkunjung. Nurdin terlihat senang dapat membaur dengan sejumlah masyarakat Tionghoa yang berada di seputaran pasar malam tersebut. Tak hanya masyarakat Tionghoa, sejumlah masyarakat Tanjungpinang juga memanfaatkan pasar malam itu itu berbelanja dan “berwisata”. Pada kesempatan itu, Nurdin mengucapkan selamat menyambut tahun baru Imlek kepada masyarakat Tionghoa di Kepri. Kepada yang mudik, ke berbagai pulau di Kepri, Nurdin mengingatkan untuk berhati-hati dan jangan memaksa jika kapal penuh. (mas)
1.377..................................dari halaman 1 pemeriksaan. Hasil pemeriksaan kedapatan 1.377 karung @ 25 Kg Ammonium Nitrat pada Km Jaya Indah 08 dengan GT.22. Selesai melakukan pemeriksaan kapal tersebut dikawal menuju Kanwil Khusus DJBC Kepulauan Riau, Tanjung Balai Karimun beserta awak kapal yang berjumlah empat orang termasuk nakhoda guna proses lebih lanjut. Modus operandi, mengangkut amonium nitrate dari Malaysia tujuan Kalimantan, Indonesia tanpa dilindungi dokumen yang sah. Didapati Jumlah total muatan dan perkiraan nilai barang 1.377 karung @ 25 Kg dengan harga sekitar Rp 5.163.750.000 sesuai dengan harga pasaran. Kerugian immateriil, amonium nitrate sebagai bahan peledak berpotensi membahayakan pertahanan
dan keamanan negara dan amonium nitrate berpotensi dapat merusak lingkungan hidup. Dilakukan Penyidikan tindak pidana kepabeanan atas pelanggaran Pasal 102 huruf a Undangundang Kepabeanan dengan tersangka (Y). Dengan barang bukti sejumlah satu kapal KM Jaya Indah 08 akan dilakukan pelelangan pada tahap penyidikan, barang bukti amonium nitrat sejumlah 1.377 karung @ 25 Kg akan dilakukan pengamanan di dalam gudang Kantor Wilayah DJBC Khusus Kepulauan Riau menunggu proses lebih lanjut. Sebagaimana diketahui, amonium nitrat adalah suatu senyawa kimia yang merupakan garam nitrat dari kation amonium. Senyawa ini memiliki rumus kimia NH4NO3, disederhanakan menjadi
N2H4O3. Senyawa ini adalah padatan kristal putih dan sangat larut dalam air. Senyawa ini utamanya digunakan dalam pertanian sebagai pupuk kayanitrogen. Penggunaan utama lainnya adalah sebagai komponen campuran peledak yang digunakan dalam konstruksi pertambangan, penggalian, dan konstruksi sipil. Senyawa ini adalah penyusun utama ANFO, sebuah industri peledak populer yang menyumbang 80% bahan peledak yang digunakan di Amerika Utara. Formulasi serupa telah digunakan dalam alat peledak terimprovisasi. Banyak negara menghapusnya dalam aplikasi konsumen karena kekhawatiran akan potensi penyalahgunaannya. (yon/net)
Internet........................................................................................................................dari halaman 1 ”Saat ini informasi yang kita dapat dari BP3TI untuk progresnya sudah mencapai 95 persen dan tinggal beberapa tahap lagi biar rampung,” kata Raja Darmika melalui selulernya, Jumat (16/2). Menurutnya, tahapan proses sudah dilalui mulai dari Uji Laik Operasi (ULO), Evaluasi Dokumen Linkungan Hidup juga sudah dilakukan pada tanggal 12 Februari bahkan telah dilakukan tahap pengenalan ke pengguna. ”Jadi kalau seluruh tahapannya sudah selesai semua, tinggal penentuan tarif harganya saja. Karena setiap operator yang akan menggunakan layanan kabel optik PRB ini nanti, ada biayanya dan berapa biayanya (tarif) itulah yang ditentukan oleh Menteri Keuangan,” jelasnya. Raja berharap, dengan REDAKTUR: MARTUNAS
segala syarat dan proses yang telah dilalui, serta ketentuan tarif yang akan ditetapkan, mudahmudahan secepatnya keinginan masyarakat akan jaringan PRB yang layak bisa dirasakan langsung. ”Ya, kita juga ingin secepatnya bisa beroperasi. Dengan adanya jaringan PRB ini diharapkan percepatan pembangunan Natuna bidang Telekomunikasi bisa tercapai sesuai keinginan kita bersama,” tandasnya. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Pemprov Kepri, Guntur Sakti mengatakan, jaringan kabel fiber optik bawah ini lebih pada penguatan internet. Namun, bisa juga untuk voice. Pemerintah dalam hal ini Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo”) telah memutuskan untuk melaksanakan
pembangunan jaringan serat optik di sisa 57 KK dengan menggunakan skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU). Kota/kabupaten yang terhubung dengan proyek Palapa Ring Paket Barat di Provinsi Kepulauan Riau yakni, Natuna, Lingga, Anambas, Karimun dan Batam. Saat ini, masih ada ratusan desa dan kelurahan yang masih blank internet. Kehadiran kabel serat optik bawah laut Palapa Ring Barat ini menjadi jawaban atas kebutuhan internet nanti di Kepri. PT Palapa Ring Barat merupakan Badan Usaha Pelaksana (BUP) yang ditunjuk oleh Pemerintah Pusat c.q Kementerian Komunikasi dan Informatika RI untuk pelaksanaan Proyek Palapa Ring ber-
dasarkan Perjanjian Kerjasama antara Kementerian Komunikasi dan Informatika RI dengan PT. Palapa Ring Barat, Nomor: 284/M.KOMINFO/ HK.03.02/02, Nomor: 002/ PRB/PD-DIR/II/2016 tanggal 29 Februari 2016 tentang Pembangunan dan Pengelolaan Jaringan Tulang Punggung Serat Optik. Proyek Palapa Ring ini merupakan salah satu dari proyek strategis nasional yang diatur dalam Peraturan Presiden No. 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional. Yang mana secara khusus bertujuan untuk pemerataan dan peningkatan jangkauan broadband yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Proyek ini merupakan
proyek pengembangan jaringan telekomunikasi ke seluruh kabupaten/kota dengan menggunakan Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL), Sistem komunikasi Serat Optik (SKSO). Ide pembangunan jaringan serat optik ini dimaksudkan sebagai tulang punggung (backbone) bagi sistem telekomunikasi nasional. Proyek ini dirancang untuk menyalurkan layanan pita lebar (broadband) ke pengguna akhir (end user) dengan kecepatan bit transfer sekurang-kurangnya 10 Mbps di pedesaan dan 20 Mbps di perkotaan Dari total 514 kabupaten/ kota (KK) di seluruh Indonesia, saat ini terdapat 457 KK yang telah dan akan terjangkau dengan jaringan telekomunikasi SKKL dan SKSO.
Sedangkan sisanya sebanyak 57 KK merupakan daerah terpencil dengan kontur geografis yang sulit dan potensi pengguna yang relatif kecil. Kabel optik yang dipasang di Kepri disebarkan pada kedalaman sekitar 200 meter dan dirancang agar tidak terkena jangkar kapal. Pemasangan kabel optik di Kepri dimulai dari Batam, kemudian menyebar ke perairan lainnya. Setelah selesai memasang kabel optik di Natuna, perusahaan yang menangani proyek itu melanjutkan ke Singkawang. Ia mengemukakan Palapa Ring merupakan proyek infrastruktur telekomunikasi berupa pembangunan serat optik di seluruh Indonesia sepanjang 35.280 kilometer. Proyek itu terdiri atas tujuh lingkar kecil serat optik
yakni wilayah Sumatera, Jawa, Kalimantan, Nusa Tenggara, Papua, Sulawesi, dan Maluku, dan satu ‘backhaul’ untuk menghubungkan semuanya. Pembangunan jaringan serat optik nasional yang akan menjangkau 457 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia. Proyek Palapa Ring ini akan mengintegrasikan jaringan yang sudah ada dengan jaringan baru pada wilayah timur Indonesia (Palapa RingTimur. Palapa Ring adalah suatu proyek pembangunan jaringan serat optik nasional yang akan menjangkau sebanyak 34 provinsi, 457 kota/kabupaten di seluruh Indonesia dengan total panjang kabel laut mencapai 35.280 kilometer dan kabel di daratan adalah sejauh 21.807 kilometer. (hrd/mas) LAYOUT:DOBBY FACHRIZAL
PSTS TANJUNGPINANG POS
TEDDY JUN ASKARA
SABTU, 17 FEBRUARI 2018
Tujuh Pemain Bintan Dipanggil Ibnu Grahan YENDI-SUHARDI, Bintan TUJUH orang pemain U-23 dari Kabupaten Bintan dipanggil pelatih Ibnu Grahan, setelah menjalani seleksi terbuka, lapangan stadion Demang Lebar Daun, Kijang, Bintan, Jumat (16/2) siang kemarin. Tujuh pemain Bintan ini kembali menjalani seleksi tahap berikutnya, sebelum bergabung dengan skuat liga 3 Indonesia 757 Kepri Jaya, di Batam, Minggu (18/ 2) besok dan Senin (19/2). Pemain U-23 yang mengikuti seleksi bersama pelatih 757 Kepri Jaya FC Ibnu Grahan sekitar 40 orang. Pemain yang mengikuti ini mayoritas dari Kabupaten Bintan, disaksikan manager PS Bintan Raja Ali Akbar. Setelah menjalani seleksi, Ibnu Grahan melirik tujuh orang pemain, yang menurutnya layak untuk mengikuti seleksi tahap selanjutnya, sebelum masuk skuat inti tim 757 Kepri Jaya FC. Tujuh pemain Bintan yang dipanggil pelatih Ibnu Grahan ini antara lain Fariz, Ridwan, Bayu Purnama, Aji, Dede, Azwar dan Rudi. Seluruhnya berasal dari pemain U-23 Kabupaten Bintan. Menurut mantan pelatih Bhayangkara FC tersebut, tujuh orang pemain dari Bintan ini, sama-sama memiliki kualitas bermain. Mereka masih harus menjalani satu kali seleksi
F-NET
KIPER Atletico menyelamatkan bola dari sundulan pemain tuan rumah, di Liga Europa, Jumat dini hari.
Atletico dan Arsenal Menang Telak
F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS
PELATIH Ibnu Grahan memberikan arahan dan motivasi kepada pemain Bintan dan Tanjungpinang, di sela seleksi skuat 757 Kepri Jaya FC di stadion Demang Lebar Daun, Jumat (16/2) kemarin.
tertutup di Batam, bersama pemain lainnya. Pemain Bintan yang dipanggil ini rata-tata kelahiran 1996. Namun demikian Ibnu Grahan akan mencari minimal tiga pemain di atas U-23. ”Dari tujuh pemain ini, lima orang sudah oke akan menjalani seleksi tahap berikutnya, Minggu (18/2) besok. Sedangkan satu pemain lagi, akan seleksi, Senin (19/2) lusa. Karena, satu tinggal di Dendun.
Dan yang satu lagi sedang mengurus izin kerja,” terang Ibnu Grahan. Selanjutnya, Ibnu Grahan bersama manajemen 757 Kepri Jaya FC akan menjalani seleksi pemai U23 di Karimun, Sabtu (17/2) sore ini. Terakhir, seleksi akan dilaksanakan di Lingga. ”Paling minimal, saya mencari dan memanggil 40 orang pemain dulu. Dari hasil seleksi tertutup nanti, baru saya tetapkan 22 orang pemain. Setelah di
Bintan, saya akan cari lagi di Karimun dan Lingga,” ungkapnya. Menurut Ibnu Grahan, pemain yang terpilih harus siap tampil. ”Bagi saya, mereka harus memenuhi kriteria. Mulai dari fisik, taktik dan teknik bermain, serta karakter mental yang baik,” terangnya. Ibnu Grahan menargetkan seleksi terbuka selesai Februari ini, karena waktu yang sangat pendek. Diperkirakan, April ko-
mpetisi Liga 3 Indonesia sudah bergulir. Namun demikian, Ibnu Grahan belum mendapatkan regulasi atau ketentuan dari PSSI, untuk kompetisi Liga 3 Indonesia di musim 2018 ini. ”Sambil menunggu regulasi itu, makanya kita siapkan pemain lebih awal mas,” ucapnya. ”Terget awal saya di musim 2018 ini, 757 Kepri Jaya harus masuk ke Liga 2 di musim 2019 mendatang,” sambung Ibnu Grahan. ***
COPENHAGEN - Atletico Madrid membawa pulang kemenangan telak dari markas klub Denmark, FC Copenhagen, di leg pertama babak 32 besar Liga Europa. Atletico menggasak lawannya itu 4-1. Di laga lain, Arsenal menang atas Ostersunds Empat gol Atletico pada pertandingan di Telia Parken, Jumat (16/2) dinihari, dibagi rata oleh Saul Niguez, Kevin Gameiro, Antoine Griezmann, dan Vitolo. Sementara satu gol Copenhagen tercatat atas nama Viktor Fischer. Copenhagen sebenarnya unggul lebih dulu pada pertandingan ini setelah Fischer menjebol gawang Atletico pada menit ke-15. Fischer membelokkan bola tembakan Peter Ankersen dengan tumitnya untuk menaklukkan kiper Miguel Angel Moya. Atletico menyamakan kedudukan pada menit ke-21. Saul menyundul bola umpan silang yang dikirimkan Griezmann untuk mengubah skor menjadi 1-1. Tim tamu berbalik memimpin saat laga memasuki menit ke-37. Sontekan Gameiro meneruskan umpan tarik Lucas Hernandez berbuah gol kedua untuk Atletico. Griezmann membawa Atletico memimpin 3-1 lewat golnya pada menit ke-71. Vitolo memantapkan kemenangan Atletico di menit ke-77. Pemain yang masuk sebagai pengganti itu memanfaatkan kegagalan barisan belakang Copenhagen membuang bola dari wilayahnya. Vitolo yang menguasai bola di kotak penalti kemudian menaklukkan kiper Robin Olsen lewat tembakannya. Hasil ini membuka lebar-lebar peluang Atletico lolos ke babak 16 besar. Mereka akan gantian menjadi tuan rumah di leg kedua pada pekan depan. Sementara, Arsenal tak mengalami kendala berarti untuk mengatasi perlawanan Ostersunds, di Liga Europa. The Gunners menang dengan nyaman atas klub Swedia itu, dengan skor 3-0. Arsenal hanya butuh hasil seri untuk lolos. Arsenal tetap membidik kemenangan sebagai modal untuk tampil di final Piala Liga. Arsenal hanya perlu hasil seri untuk lolos. (fre/net)
Final Lipesia 2018, Citramas Versus Epson BATAM - Dua belas gol tercipta di laga semifinal Liga Pekerja Indonesia (Lipesia) 2018 zona Provinsi Kepri, di Temenggung Abdul Jamal, Batam, Jumat (16/2) sore kemarin. Setelah menjalani laga panas di semifinal, Citramas versus PT Epson akan berduel di final, Minggu (18/2) besok. Pada laga semifinal, tim Citramas Batam sang juara grup A bermain apik, saat menghadapi Tomoe dari runner-up grup B. Di depan seribuan suporter, pemain Citramas berinisiatif melancarkan serangan sejak menit awal. Namun, pemain Tomoe tak mau kalah dari tekanan striker Citramas Yance, Kukuh dan kawankawan. Gol pembuka baru tercipta di menit ke-43. Saat itu, pemain Citramas Ahmad menceploskan bola ke gawang Tomoe. Memasuki babak kedua, Citramas yang diperkuat pemain senior PSTS Tanjungpinang Yance Manusiwa dan Kukuh ini lebih agresif. Baru berjalan satu menit, Yance yang membela perusahaannya menggandakan skor untuk Citramas. Skor pun 2-0
untuk Citramas. Yance kembali mencetak gol pada menit ke-79. Tertinggal 3-0, pertahanan Tomoe justru kendur. Sepuluh menit menjelang pertandingan usai, Yance kembali membikin gol. Skor 4-0 untuk Citramas bertahan hingga pertandingan usai. Di laga semifinal partai kedua, PT Epson dan BRC Lagoi Bintan bermain panas. BRC Lagoi Bintan sempat tertinggal 4-0, setelah Ronny Firmansyah (11) striker Epson mencetak gol di menit ke-10, 22, 37 dan menit ke-53. BRC Lagoi memperkecil ketertinggalannya di menit ke-59. Saat itu, Ferdian mencetak satu gol ke gawang tim Epson. Skor 4-1 bertahan tiga menit. Di menit ke-63 Ronny Firmansyah kembali mencetak gol ke gawang BRC Lagoi Bintan. Skor 5-1 untuk keunggulan Epson berubah ketika pemain BRC Lagoi Abdul Rajak menyarangkan bola pada menit ke-78. Skor 5-2 masih keunggulan Epson. Menit ke-80 BRC Lagoi kembali mengejar ketertinggalannya, setelah Ferdian
F-ISTIMEWA
TIM Citramas berpose sebelum mengalahkan tim Tomoe, di laga semifinal, Jumat (16/2) kemarin. Tim ini akan menjamu PT Epson di laga final Lipesia 2018 Kepri, di stadion Citramas, Minggu (18/2) besok.
menambah pundi golnya. Namun, skor 5-3 bertahan sampai akhir pertandingan. Dengan hasil ini, Epson
menang dan melaju ke babak final, untuk menghadapi tuan rumah PT Citramas.
”Laga semifinal di stadion Temenggung, berjalan seru, ada 12 gol tercipta. Final Lipesia 2018
zona Kepri ini, kita laksanakan di stadion Citramas, Minggu besok,” kata Abdul Haris Hendar, Ketua Panitia
penyelenggara Lipesia 2018 Kepri, didampingi Chris Trisiswanto, Humas Lipesia, kemarin sore. (fre)
Malam Ini, Final Piala Presiden 2018
Bali United Bikin GBK Bergemuruh JAKARTA - Bali United bakal membikin stadion utama Gelora Bung Karno (GBK) Senayan bergemuruh, saat menghadapi tuan rumah Persija Jakarta, pada laga final Piala Presiden 2018, Sabtu (17/2) malam ini. Sebelumnya, PSMS Medan menargetkan meraih peringkat ketiga saat berhadapan dengan Sriwijaya FC. Bali United sangat percaya diri (pede) dalam menghadapi laga final ini di depan pendukung tuan rumah. Sebelumnya, Bali REDAKTUR:YUSFREYENDI
United telah menyingkirkan Sriwijaya FC di partai semifinal. Gelandang Bali United Nick Van Der Velden merasa yakin bisa mengalahkan Persija Jakarta, pada laga final, malam nanti. Menurut pemain yang akrab disapa VDV itu, Bali United memiliki komposisi pemain mumpuni untuk menjungkalkan Persija, di laga pemuncak nanti. ”Kami adalah tim yang bagus, dan kami memiliki segudang pemain berkualitas. Kami siap untuk
bertarung,” kata VDV. Dia juga tidak sabar memberikan gelar perdana buat Bali United, dalam kompetisi yang sangat bergengsi ini. ”Kami sangat senang bisa melenggang ke final. Di final, adalah pertandingan menarik antara dua tim yang memiliki permainan kompetitif,” ujarnya. Bali United telah membawa 36 pemain untuk menghadapi Persija. Tim berjuluk Serdadu Tridatu itu sudah bertolak ke Jakarta, Kamis (15/2) lalu.
F-NET
SKUAT Bali United berjibaku saat menghadapi Persija di babak semifinal, baru-baru ini.
PSMS Medan Sebelum partai final, PSMS Medan akan menghadapi Sriwijaya FC dalam perebutan peringkat ketiga Piala Presiden 2018. Pertandingan PSMS Medan juga berlangsung di
stadion utam GBK, Sabtu (17/2) sore ini. Direktur teknik PSMS Medan Andry Mahyar menargetkan, timnya meraih peringkat ketiga demi fans mereka. Pertandingan perebutan juara ketiga tetap penuh gengsi. (fre/net) LAYOUT: GILANG DHIKAPATI
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
SABTU, 17 FEBRUARI 2018
BANDAR RAYA 04:57
12:18
15:38
18:21
9 0771-7447234
19:32
Rekomnya Kedaluwarsa, Pelantikan Gagal lagi Pemko Tanjungpinang telah menerima surat izin pelantikan untuk 170 pejabat eselon III dan IV dari Kemendagri.
ANDRI, Tanjungpinang NAMUN, uniknya Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengamanatkan pelantikan terhadap 170
dilakukan oleh Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah yangs duah tdiak menjabat lagi dan bukan kepada Penjab Wali Kota Tanjungpinang Raja Ariza.
Kementerian yang dipimpin Tjahjo Kumolo ini telah menerbitkan izin kepada Pemko Tanjungpinang, tertanggal 31 Januari 2018. Namun, sayangnya, izin melantik dan mengisi jabatan ini sudah tidak berlaku lagi, alias Kedaluwarsa. Karena, masa jabatan Lis Darmansyah jadi Wali Kota Tanjungpinang berakhir 16 Januari
lalu. ”Kita juga bingung, kenapa Otda mengeluarkan surat pelantikan ditujukan kepada Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah. Suratnya ditandatangani 31 Januari. Pak Lis masa jabatannya habis 16 Januari lalu,” kata Kepala Badan Kepegawaian Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota
Tanjungpinang, Tengku Dahlan kepada Tanjungpinang Pos, kemarin. Kata Tengku Dahlan, surat rekomendasi pelantikan 170 pejabat, terpaksa harus dipulangkan lagi ke Kemendagri. Maka saat ini pelantikan 170 pejabat gagal lagi. Masih menunggu arahan dari Mendagri
Bersambung ke Hal 15
Pengunjung Festival Pulau Penyengat Membeludak
Perayaan Tahun Baru Ilmek di Jalan Merdeka, Kamis (15/2) malam cukup meriah. Tiga jenderal ikut menghibur warga Tionghoa.
PENYENGAT - Hari ketiga pelaksanaan Festival Pulau Penyengat (FPP), Jumat (15/2) cukup ramai dikunjungi wisatawan. Bukan hanya warga Tanjungpinang, namun beberapa warga dari Bintan dan Batam yang mengunjungi FPP. FPP ini berlangsung hingga Minggu (18/2) ini. Warga ramai mengunjungi FPP karena libur Imlek dan weekend. Jumat kemarin, event yang diperlombakan yakni lomba kompang, lomba fotografi, lomba becak hias,
pangkak gasing. Menurut Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Tanjungpinang, Reni Yusneli hari ketiga FPP digelar, Jumat kemarin, lebih seribu pengunjung yang FPP, termasuk turis mancanegera dari Malaysia. ”Alhamdulillah banyak pengunjung yang datang. Karena FPP kita gelar bersamaan dengan Imlek dan weekend, jadi ramai yang datang ke Penyengat,” tegasnya.
Bersambung ke Hal 15
F-RAYMON/TANJUNGPINANG POS
Tiga Jenderal Hibur Warga Tanjungpinang
Perayaan Malam Imlek Meriah TANJUNGPINANG Perayaan Tahun Baru Cina 2569 tidak hanya dilakukan untuk berkumpul dan makan bersama, tetapi juga diisi dengan sembahyang. Seperti di Vihara Bhatara Sasana di Jalan Merdeka, vihara ini
REDAKTUR: ABAS
ramai dikunjungi Jumat (16/ 2). Tahun Baru Imlek merupakan perayaan terpenting bagi masyarakat Tionghoa. Pantauan di lapangan, para pengunjung cukup ramai berdatangan ke vihara untuk melakukan sembahy-
ang. Dari yang muda hingga lanjut usia melakukan sembahyang di Vihara Bhatara Sasana. Mereka melakukan sembahyang sebelum bersilahturahmi ke rumah saudara-saudara. Misel, salah satu warga
Tionghoa mengatakan, sebelum melakukan silahturahmi kerumah saudara, warga Tioghoa terlebih dahulu sembahyang bersama keluarga di vihara. Meminta keselamatan mengucapkan rasa syukur atas lindungannya
selama ini. Selain itu, juga berharap agar di tahun ini dapat diberikan ketentraman dan kemanan di Tanjungpinang. Tahun ini adalah shio anjing. ”Saya sangat berharap shio anjing ini agar se
Bersambung ke Hal 15
F-ISTIMEWA
DUA pendekar cilik menunjukkan kebolehannya di acara pembukaan FPP, Rabu (14/2) di Penyengat.
LAYOUT: SYAFRINALDI
TANJUNGPINANG POS
10
Koran Nasional dari Kepri
SABTU, 17 FEBRUARI 2018
Besok, Gelombang Laut Mulai Turun
F-RAYMON/TANJUNGPINANG POS
WARGA tionghoa berjalan di ruko kawasan Kota Lama yang sedang tutup, dalam suasana Imlek, Jumat (16/2) kemarin.
Pertokoan di Kota Lama Tutup, Ekonomi Lemah RAYMON, TANJUNGPINANG TANJUNGPINANG. Kondisi ekonomi pasar lemah, karena sejumlah toko dan warung milik warga tionghoa tutup, Jumat (16/2) kemarin. Pantauan di lapangan, aktivitas perdagangan sebagian lumpuh seperti di bawah hotel, pasar baru, pertokoan di jalan pasar ikan serta di jalan Merdeka tutup. Asun seorang warga mengatakan, pertokoan
nyaris semuanya tutup, karena pemilik merayakan tahun baru Imlek. Sementara, para pedagang di Kota Lama ini yang berjualan mayoritas orang tionghoa. ”Kalau Hari Raya Imlek, kita melakukan acara keluarga. Jadinya, toko dan aktivitas bisnis lain, tutup,” katanya. Asun menyebutkan, di Hari Raya Imlek, memang seluruh aktivitas bisnis dan lainnya berhenti atau libur. Pasalnya, sebagian besar warga Tionghoa berkumpul atau saling berkunjung
sesama keluarga yang sudah menjadi tradisi dan teru dilestarikan. ”Keluarga yang ada di perantauan saja akan pulang kampung, agar bisa berkumpul bersama rayakan Imlek,” sebutnya. Aktivitas toko akan kembali normal, lanjut Asun menuturkan, tiga hari setelah perayaan Imlek. Pertokoan akan buka sebagian. Toko akan buka menyeluruh, seminggu kemudian. ”Yang punya orang kita (tionghoa) bukanya, biasa
minggu atau senin. Namun para pedagang lain kemungkinan besok sudah buka toko,” jelasnya. Asun berharap dengan pergantian dari tahun ayam menjadi tahun anjing dapat meningkatkan perekonomian di Tanjungpinang. Dengan begitu makin banyak orang yang berbelanja. Tentunya roda prekonomian berputar. ”Banyak orang berbelanja, uang cepat berputar. Kita dapat memutar modal usaha dengan cepat,” ujarnya. ***
PINANG - Suhu udara di Tanjungpinang terasa dingin, sejak beberapa hari terakhir. Sementara, gelombang laut masih tinggi. Gelombang laut diperkirakan mulai turun, Minggu (18/2) besok. Prakirawan Stasiun BMKG Tanjungpinang, Diana Cahaya Siregar menjelaskan, saat ini, suhu udara mencapai kisaran 2432 derajat selsius. Sedangkan kecepatan angin kisaran 5-35 kilometer per jam. Kelembaban udara berkisar 55 persen sampai 88 persen. ”Makanya suhu terasa dingin di badan, terutama pada malam hari,” kata Diana Cahaya kepada Tanjungpinang Pos, Jumat (16/2) kemarin. Diana mengatakan, ini karena faktor albedo. Albedo merupakan besaran yang menggambarkan perbandingan antara sinar matahari yang tiba di permukaan bumi, dan yang dipantulkan kembali ke angkasa, dengan terjadi perubahan panjang gelombang. Perbedaan panjang gelombang antara yang datang dan yang dipantulkan, dapat dikaitkan dengan seberapa besar energi matahari yang
F-ANDRI DWI S/TANJUNGPINANG POS
PRAKIRAWAN Stasiun BMKG Tanjungpinang memantau kondisi cuaca di layar monitor, baru-baru ini.
diserap oleh permukaan bumi. Hal seperti ini, membuat kondisi cuaca cerah berawan. Sehingga potensi turunnya hujan sangat kecil. Bisa terjadi potensi hujan lokal, tapi peluangnya cukup kecil sekali. Kemudian, kondisi seperti ini juga membuat tinggi gelombang di perairan wilayah Provinsi Kepri masih normal. Karena di perairan Natuna dan Anambas memiliki tinggi gelombang hanya kisaran 0,5-2 meter. Tinggi
Puncak Angkutan Imlek Berjalan Lancar ”Jumat ini (kemarin, red) malah sunyi atau normal seperti biasanya,” sambungnya. Sehari menjelang Imlek, menurutnya, jumlah penumpang antarpulau berjalan berkisar 84 orang yang datang. Sedangkan berangkat mencapai 146 orang. Ini masih dikategorikan normal. Namun, penumpang rute BatamTanjungpinang (PP) cukup membeludak. ”Penumpang yang datang dan berangkat bisa di atas 80-an. Selain itu, beberapa kapal dari luar negeri juga padat, saat tiba di Tanjungpinang. Tapi, semua pelayanan untuk pelayaran penumpang ini, berjalan lancar,” tambah Yansen. (fre)
Malaka Abadi Batu Sembilan Manjakan Customer
Beli Mio, Dapat Hape Android dan Angpau PINANG - PT Malaka Abadi di kawasan Bintan Centre Batu Sembilan, saat ini memanjakan pembeli sepeda motor. Bagi customer yang membeli Yamaha Mio di PT Malaka Abadi, akan mendapat 1 unit hape android Axio dan angpau. Saat ini, Yamaha kembali mengeluarkan varian baru di keluarga skutik entry level, yaitu Mio S. Model ini diklaim punya fitur yang lebih lengkap dengan harga kompetitif. PT Malaka Abadi kin memberikan harga promo dan berlaku untuk costumer kredit dengan tenor 30 bulan, sampai dengan 36 bulan. ”Dengan depe atau uang muka Rp 1,5 juta, pembeli sudah bisa bawa pulang motor Mio ini. Selain motor, pembeli juga mendapat 1 unit hape android Axio, serta free helm dan angpau. Itu untuk pembelian 1 unit Mio S,” ujar Lusi Sales Counter Yamaha Malaka Abadi, Kamis (15/2) kemarin. Mio S adalah produk terbaru dan unggul di kelas metik. Mio S ini model dan ukurannya lebih ramping
dari Mio lainnya, secara platform masih sama. Mengenai mesin, Mio ini berkapasitas 125 cc yang sanggup mengeluarkan tenaga sampai 7,0 kw @8.000rpm. Kemudian, torsinya sebesar 9,6 Nm @5.500 rpm. Soal fitur, Anda jangan ragu. Karena fiturnya sebagai varian Mio S menggunakan ban tubeless dan lebar, dikarenakan ukuran ban makin lebar, ban depan berukura 80/80-14M/ C 43P. Sedangkan ban belakang berukuran 100/7014M/C 51P, tubeless. Model ini diklaim menjadi pionir di kelas skutik entry level yang menggunakan lampu LED headlight. Bodi yang ramping dikombinasikan bersama lampu depan LED dan desain bernuansa berlian, makin terlihat elegan dan stylish. Keuntungan lainnya, ruang kaki menjadi lebih lebar. Ini bisa mendukung aktivitas anak muda aktif. Pada bagian tengah, dilengkapi kait barang yang bisa dilipat. Sehingga lebih praktis. ”Selain itu, ada tambahan
gelombang di dua perairan ini akan turun lagi, dari 0,51,5 meter. ”Sekitar tanggal 18 Februari ini, akan mulai berkurang tinggi gelombang,” ucap dia. Sedangkan di lima perairan laut lainnya, hanya memiliki tinggi gelombang kisaran 0,2-0,8 meter. Seperti di perairan Tanjungpinang, Bintan, Batam, Lingga dan Karimun. ”Perkiraan kita, kondisi ini untuk tiga hari ke depan,” sebut dia. (dri)
F-YENDI/TANJUNGPINANG POS
PENUMPANG dari keluarga Tionghoa turun dari kapal di pelabuhan Sribintan Pura, sehari menjelang imlek.
PINANG - Lonjakan penumpang suasana Imlek, di pelabuhan Sribintan Pura Tanjungpinang terjadi, Kamis (15/2) lalu. Lalu lintas laut di hari puncak angkutan Imlek ini, berjalan lancar. ”Jumlah penumpang
cukup padat dibandingkan hari biasanya, sehari menjelang Imlek, Kamis (15/2) lalu. Namun, arus lalu lintas laut berjalan lancar,” kata Yansen Marlan, staf KSOP pelabuhan Sribintan Pura, kemarin.
F-YENDI/TANJUNGPINANG POS
DEWI karyawan PT Malaka Abadi mempromokan sepeda motor mio dan hadiah bagi customer saat membeli di suasana imlek, baru-baru ini.
lainnya, yaitu lampu hazard untuk memberi tanda dalam situasi darurat,” jelas Lusi. Mio S tersedia dengan varian warna yaitu spesial green, smart white, spirit red, dan strong black. Selain promo Mio S, PT Yamaha Malaka Abadi juga memberikan angpau bagi pembelian Yamaha All
News. Baik pembelian berupa tunai (cash) maupun kredit. ”Bagi yang berminat dan ingin dapat angpau, langsung saja beli motor di PT Malaka Abadi di Batu Sembilan, Atau membeli di Malaka Abadi di jalan Tugu Pahlawan,” tambah Lusi. (fre)
KEHILANGAN
KEHILANGAN
Surat Keterangan Pendaftaran Tanah a.n. MURLINDA, Jenis & Nomor Hak : HM. No.443/ Sei Lekop, Luas : 300m2, Desa/ Kelurahan : Sei Lekop, Kecamatan : Bintan Timur, Kabupaten/ Kota : Kepulauan Riau, NIB : 00392
Surat Keterangan Pendaftaran Tanah a.n. MUHAMAD SAKHOMAN, Jenis & Nomor Hak : HM. No.375/ Sei Lekop, Luas : 300m2, Desa/ Kelurahan : Sei Lekop, Kecamatan : Bintan Timur, Kabupaten/ Kota : Kepulauan Riau, NIB : 00427
LOWONGAN PEKERJAAN On Call English and Indonesia Teacher - Tanjungpinang Interna onal Organiza on for Migra on (IOM) Persyaratan: 1. Sarjana lulusan ilmu bahasa, berkaitan dengan ilmu bahasa, pendidikan, atau sastra Inggris dengan kuali kasi/ serti kat mengajar, dengan 2 tahun pengalaman mengajar lebih diutamakan. 2. Tamat SMA dari institusi yang terakreditasi, dengan 4 tahun pengalaman di bidang yang berkaitan. 3. Bersedia mengajar di area detensi atau area lain yang ditunjuk organisasi. 4. Bisa mengoperasikan aplikasi komputer seperti Ms. Of ce. Untuk Personal History Form bisa diakses melalui : http://indonesia.iom.int/sites/default/ les/Personal%20History%20Form.x ls Kirimkan surat lamaran, CV, dan Personal History form ke rindonesia@iom.int paling lambat tanggal 22 Februari 2018
MITSUBISHI
DIJUAL CEPAT LORI Mitsubishi Canter Tahun 2012 Kondisi baik, pajak hidup, belum ada Jak Harga 155 Juta/Nego Bagi yang berminat Hub. : HP. 0822 8516 1161 REDAKTUR: YUSFREYENDI
LAYOUT: GILANG DHIKAPATI
PENDIDIKAN - KAMPUS
12
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
SABTU, 17 FEBRUARI 2018
Dosen Stisipol Terbitkan Buku Pantun
F-DESI LIZA PURBA/TANJUNGPINANG POS
GUBERNUR Kepri H Nurdin Basirun memberi motivasi kepada siswa-siswi SMAN 1 Tanjungpinang saat berkunjung ke sekolah itu, Kamis (15/2).
Gubernur Kunjungi SMAN 1 Tanjungpinang
Ilmu Agama dan Umum Berimbang Gubernur H Nurdin Basirun mengaku senang ketika datang dan tiba saat jam istirahat di SMA Negeri 1 Tanjungpinang. Saat itu, ia melihat beberapa siswa sedang membaca dan menghafal Al Quran. Ia pun menekankan, setiap siswa harus mengimbangi ilmu agama dengan pengetahuan umum.
MARTUNAS SITUMEANG, Tanjungpinang HAL itu merupakan modal yang penting karena sejak masih remaja siswa sudah terdidik dalam mempelajari bidang keagamaan. ”Alhamdulillah saya lihat langsung sendiri para siswa duduk membaca Alquran saat istirahat. Karena pengetahuan umum saja tidaklah akan cukup tanpa adanya bekal pengetahuan agama,” kata Nurdin saat kunjungan ke SMA N 1 Tanjungpinang, Kamis (15/2). Menurut Nurdin, kunjungan itu salah satunya untuk memastikan anak didik agar mendapatkan kualitas pendidikan yang maksimal. Nurdin juga memberikan motivasi dan mendorong mindset dari para siswa untuk lebih mengandalkan program entrepreneur. Karena selain bekal ilmu, tentu mindset entrepreneur
REDAKTUR: MARTUNAS
juga harus dimiliki oleh para siswa sejak remaja. ”Bagaimana kita mendorong pola pikir para siswa dalam hal program kewirahusahaan, kita pemerintah akan terus support,” ujar Nurdin. Nurdin mengatakan, pihak pemerintah terus berupaya mendorong dan membantu di bidang pendidikan seperti dalam hal fasilitas dan infrastrukur sekolah. Selain itu dari segi tenaga pendidik juga menjadi perhatian Gubernur, karena siswa yang berkualitas didapat dari tenaga pendidik yang juga berkualitas. ”Meskipun kualitas pendidikan sama tingginya namun sentuhan hati masing-masing guru tentu berbeda, maka hal tersebut juga perlu perhatian untuk ditingkatkan,” tutup Nurdin.
Ketika sedang memberikan motivasi singkat di aula, Gubernur menanyakan cita-cita dari 5 orang siswa yang secara acak maju ke depan. Mendengar salah satu siswa yang ingin bercita-cita fokus menggeluti bidang pariwisata dan ingin kuliah di Bandung langsung direspon Nurdin dengan memberikan beasiswa penuh hingga lulus kepada siswa tersebut. ”Karena pariwisata merupakan salah satu andalan provinsi Kepri. Untuk mengembangkan itu kita perlu SDM yang serius berkeinginan fokus di bidang pariwisata, tentu kita bantu,” kata Nurdin. Sementara itu, Kepala SMAN 1 Imam Syafii menyampaikan rasa terimakasihnya atas kedatangan Gubernur Kepri Nurdin Basirun yang meskipun secara mendadak namun dapat memberikan motivasi langsung kepada mental para siswa-siswi. ”Para siswa senang dengan kedatangan bapak gubernur, kedatangan yang mendadak tersebut direspon dengan baik dan motivasi dari bapak gubernur menjadikan para siswa dapat lebih giat lagi dalam belajar,” ujar Imam.
Dikatakan Imam, bahwa pihak sekolah berkeinginan untuk membangun masjid di area sekolah. Saat ini sudah terdapat musala namun dengan kapasitas yang terbatas membuat pelaksanaan salat harus bergiliran. ”Dengan daya tampung yang kurang, kami berencana ingin membangun masjid agar dalam konteks keagamaan para siswa dapat lebih fokus lagi dilakukan di masjid. Kami berharap Pemerintah Provinsi dapat segera meresponnya,” tambah Imam. Sementara siswa peraih beasiswa dari Gubernur yakni Feyzel Anugerah Putra menyampaikan rasa terimakasihnya atas kunjungan Gubernur yang tidak disangkanya akan mendapat bantuan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan di bidang pariwisata. ”Saya senang dengan kedatangan bapak Gubernur ke sini,” ucap Feyzel. Lalu siswi peraih sepeda dari hadiah kuis yang Gubernur berikan saat memberikan motivasi yakni Syarifah Alda Azlika mengatakan bahwa kedatangan Gubernur memberikan motivasi.***
TANJUNGPINANG Seorang dosen Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Stisipol) Raja Haji Rendra Setyadiharja, S.Sos., M.I.P, kembali mengeluarkan karya barunya yakni buku pantun. ”Jika orang Indonesia hendak belajar pantun, buku ini berada di urutan pertama yang harus dibaca. Jika pantun adalah agama, buku gubahan Rendra Setyadiharja ini adalah kitab sucinya. Buku ini menjadikan pantun sebagai ekspresi lisan yang mudah dipraktikkan, dipahami, dan dipelajari”,” sebut Rendra, Jumat (16/2). Begitulah sebuah pernyataan seorang Fatih Muftih, yang merupakan Redaktur Budaya Harian Tanjungpinang Pos terhadap sebuah buku berjudul “PantunMengenal Pantun, Teknik Cepat Menyusun Pantun, Berbalas Pantun, Kreativitas Pantun sebagai Seni Pertunjukan” karyanya. Rendra Setyadiharja selain seorang dosen Stisipol Raja Haji Tanjungpinang, juga merupakan Pengurus Dewan Kesenian Provinsi Kepulauan Riau dan Lembaga Adat Melayu (LAM) Kota Tanjungpinang. Meskipun penulis buku ini adalah seorang dosen Ilmu Pemerintahan, akan tetapi kecintaannya terhadap pantun telah ia buktinya sejak tahun 2003
sejak masih duduk di bangku SMA. Penulis mengakui, bahwa dahulu ketika ia diminta untuk mengikuti lomba berbalas pantun. Ia belum menyukai berbalas pantun atau pantun itu sendiri sama seperti kata Dilan yakni “aku belum mencintaimu, entah sore atau malam nanti”. Akan tetapi lamakelamaan, Rendra menjadi tertarik dan cinta terhadap pantun sehingga pada tahun 2008 ia mendapatkan Rekor MURI Berbalas Pantun Terlama Selama 6 Jam Tanpa Henti di Taman Ismail Marzuki Jakarta pada tanggal 28 April 2008 bersama lima orang pemantun Kota Tanjungpinang lainnya. Sejak itulah, Rendra menjadi semakin bergairah untuk terus mengkaji pantun serta menjadi dewan juri perlombaan Pantun. Bahkan, ia juga menjadi Narasumber pada Bengkel Pantun di Jakarta, Gorontalo, dan Bengkulu. Maka kumpulan materimateri dan semua pengalaman yang Rendra dapatkan dari perjalanan karirnya sebagai Pemantun, Dewan Juri dan Narasumber Bengkel Pantun ia rangkum menjadi suatu buku yang mungkin dapat dibaca dan bermanfaat banyak pihak. Maka lahirlah buku Pantun ini pada tahun 2018 yang diterbitan oleh
Penerbit Textium-Graha Ilmu Yogyakarta dan dipasarkan secara luas ke seluruh Indonesia. ”Buku berjudul “Pantun-Mengenal Pantun, Teknik Cepat Menyusun Pantun, Berbalas Pantun, Kreativitas Pantun sebagai Seni Pertunjukan” berisikan tentang defenisi pantun, membedakan pantun dengan karya sastra lainnya,” terang Rendra. Rendra mengungkapkan, kaidah menyusun pantun, teknik cepat menyusun pantun, teknik berbalas pantun, etika berpantun, sampai kepada pengembangan kreativitas pantun menjadi seni pertunjukan yang sebagian besar seni pertunjukan pantun itu telah diikuti oleh penulis buku ini. Pola penulisan buku ini tak hanya bersumber dari pengalaman penulis, lanjut Rendra, namun dari hasil kajian literatur yang dilakukan oleh penulis terhadap referensi pantun, baik yang ditulis oleh ahli pantun dari Indonesia dan juga asing. Jadi buku ini sudah selayaknya menjadi pegangan dan bahan bacaan bagi masyarakat, siswa, guru, mahasiswa dan pengiat pantun dimana pun berada. Ia berharap, buku ini menjadi salah satu buku referensi bagi masyarakat secara luas untuk memahami dan mempelajari dan ikut terlibat dalam pelestarian pantun. (abh)
F-ISTIMEWA
DOSEN Stisipol Raja Haji Rendra Setyadiharja, S.Sos., M.I.P memegang karyanya yakni Buku Pantun, kemarin.
LAYOUT: AGUNG S PRASATYA
BESTARI
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
11
dan Sekitarnya
SABTU, 17 FEBRUARI 2018
F-IST/HUMAS PEMPROV KEPRI
GUBERNUR Kepri H Nurdin Basirun saat mengunjungi BUNDARAN DI sIMPANG Batu Delapan Atas Tanjungpinang. Lokasi ini akan dikembangkan jadi pasar terpadu, Kamis (15/2).
Ciri Khas Kjepri Harus Tegas
Gubernur Ingin Bangun Tugu Jangkar Gubernur H Nurdin Basirun memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum untuk membangun tugu di sekitar Batu 8.
ABAS, Tanjungpinang TUGU tersebut diharap mempertegas identitas Kepri sebagai daerah
kepulauan. Sementara pelabuhan untuk memudahkan arus barang, terutama sayur dan buah-buahan. ”Jika dibangun tugu
jangkar, ciri khas daerah kepulauan akan semakin terlihat,” kata Nurdin saat meninjau Bundaran di kawasan D’Green, Tanjungpinang, Kamis (15/2) siang. Bundaran yang berdiameter besar tersebut, menurut Nurdin harus dimanfaatkan dengan kreatif.
Simpang di bundaran juga merupakan jalan akses menuju ke pusat pemerintahan ke Pulau Dompak. Penataan ke arah Dompak memang dilakukan dari semua jalur masuk. Dalam peninjauannya tersebut Nurdin memberikan sejumlah ide yakni ada
peletakan bendera di tengah tugu jangkar tersebut lalu jalan di sekitar juga akan diperbaiki. ”Direncanakan pada Anggaran Tahun 2018 ini bisa kita mulai kerjakan,” lanjut Nurdin. Kawasan yang berdekatan dari bundaran yang
nantinya akan diisi dengan tugu jangkar juga menjadi perhatian serius Nurdin, dengan sudah lama berdirinya tempat berjualan sayur dan buah. Nurdin akan lebih menghidupkan suasana dan meningkatkan kegiatan perekonomian masyarakat
dengan segera merenovasi lokasi tersebut menjadi lebih besar yakni menjadi pasar buah, sayur dan juga ikan. ”Agar kawasan ekonomi masyarakat sekitar juga dapat tetap hidup kita akan bantu merenovasi yang sudah ada agar lebih tertata rapi,” kata Nurdin. ***
Imlek, Wako Kunjungi Rumah Tokoh Tionghoa
F-IST/HUMAS PEMKO TANJUNGPINANG
TANJUNGPINANG - Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang, Raja Ariza didampingi Sekretaris Daerah, serta sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), mengunjungi sejumlah tokoh masyarakat Tionghoa di Kota Tanjungpinang. Silaturahmi ini dalam rangka perayaan Imlek atau Tahun Baru Cina 2569, Jumat (16/2). Terlihat rombongan Wako menggunakan armada bus, bersama rombongan menyambangi rumah Simen di Jalan MT. Haryono. Dilanjutkan ke rumah Among dan Akim di Jalan Kuantan, dan Abun di Jalan Wiratno. Kedatangan Pj. Wali Kota, Sekda, dan rombongan ke kediaman masyarakat Tionghoa tersebut, disambut hangat oleh tuan rumah, keluarga dan kerabat mereka. ”Silaturahim dilakukan untuk menjalin rasa kekeluargaan antar umat beragama di Kota Tanjungpinang,” kata Raja Ariza usai berkunjung ke rumah tokoh masyarakat Tionghoa. Dalam kesempatan tersebut, Pj. Wali Kota juga mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek bagi seluruh warga Tionghoa di Kota Tanjungpinang. ”Gong Xi Fa Cai, Selamat Tahun Baru Imlek, semoga Imlek membawa rejeki yang berlimpah dan kesehatan untuk kita semua ”, ujarnya. (bas)
Hari Raya Imlek, RAJA Ariza bersama Sekda dan pejabat Pemko mengunjungi rumah tokoh Tionghoa Tanjungpinang, Jumat (16/2).
Sekali Reses Dewan Kota, Butuh Dana Rp 500 Juta SENGGARANG Sebanyak 30 anggota DPRD Tanjungpinang dijadwalkan akan melaksanakan reses pertama tahun 2018, Februari ini. Jadwal tersebut sudah disusun berdasarkan jadwal yang dibahas di Badan Musyawarah (Bamus) anggota DPRD Tanjungpinang. Menurut Kepala Bagian (Kabag) Administrasi Kesekretariat DPRD Kota Tanjungpinang, Yuswaddinata reses dijadwalkan 19 Februari mendatang. Kata dia, hanya saja ini belum bisa dipastikan, apakah 19 Februari ini jadi atau tidak, karena menunggu proses pencairan keuangan dari . Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, (DPPKAD) Tanjungpinang. Jika sudah bisa dijalankan, kemungkinan bisa segera diselesaikan. ”Uang persediaan
REDAKTUR: DESI LIZA PURBA
sudah diberikan disetiap OPD, ini untuk biaya rutin. Anggaran ini tidak bisa digunakan untuk kegiatan lain, selain rutin seperti listrik, air dan lainlain. Jadi kita masih menunggu, mudahan bisa segera dana dicairkan agar bisa terealisasi reses dalam waktu dekat,” ungkapnya. Ditanya terkait besaran tunjangan dana reses, Yuswadinnata menuturkan, mengacu pada aturannya. Melihat kepada kondisi APBD Pemko Tanjungpinang, masuk kategori sedang, maka tunjangan reses lima kali gaji pokok Ketua DPRD Tanjungpinang, senilai Rp 2,1 juta per bulan. ”Total yang diterima masing-masing anggota DPRD sekitar Rp 10,5 juta,” ungkapnya. ”Ini di luar biaya konsumsi, ATK dan sewa ruangan yang anggaran-
nya berada di Sekretatiat DPRD Tanjungpinang,” paparnya. Ini artinya, sambung dia, sekali reses, minimal memerlukan anggaran lebih dari Rp 500 juta. Rencannya, DPRD Tanjungpinang melaksanakan reses, tiga kali satu tahun. Jumlah anggota DPRD Tanjungpinang yang melaksanakan Reses, kurang dari 30. Sementara itu, anggota DPRD Tanjungpinang, Reni menuturkan, idealnya reses dilaksanakan sebelum Musrenbang tingkat kota yang dilaksanakan akhir Februari ini. ”Idealnya seperti itu, jadi aspirasi masyarakat bisa diperjuangkan,” tuturnya Meskipun realisasi 2017 lalu, sambung dia Musrenbang dulu dikaksanakan baru reses. Dengan komitmen, aspirasi dari DPRD di perjuangkan di APBD Perubahan. (dlp)
Lantamal Perketat Perairan Antisipasi Masuk Narkoba TANJUNGPINANG Mengantisipasi masuknya narkotika dari jalur laut, Lantamal IV memperketat patroli dalam memberantas narkotika melalui jalur laut. Danlantamal IV Tanjungpinang Laksamana Pertama TNI R. Eko Suyatno mengatakan, TNI Angkatan Laut tetap memperketat patroli penjagaan agar narkotika tidak masuk. Dan, ia telah rutin menggelar operasi setiap hariny. Satu di antara yang menjadi prioritas pihaknya adalah pengawasan upaya penyelundupan narkotika melalui wilayah perairan. ”Intinya kami berusaha semaksimal mungkin untuk meningkatkan pengawasan,” katanya, kemarin. Danlatamal menyebutkan, dengan adanya penangkapan narkotika sebanyak satu ton lebih, baru-baru ini, itu berkat sinergi bersama. ”Bila kita tidak bersinergi bersama tidak mungkin kita bisa berhasil memberantas
para penyelundup,” tegasnya. Sambung dia, pihaknya dengan kepolisian dan Bea Cukai berusaha membangun kerja sama dari pemimpin tertinggi Presiden Reublik Indonesia, bahwa narkoba adalah musuh atau ancaman negara. ”Pihaknya bersinergi dengan BNN, Beacukai dan Polisi. Kita perlu meningkatkan sinergitas dalam menjaga,” sebutnya. Menurutnya, dengan berhasilnya mengamankan narkoba, menyelamatkan generasi muda dari dunia narkotika ini merupakan tugas kita bersama dalam memberantas narkoba. Sementara dalam memberantas kejahatan di laut, lanjutnya, Lantamal IV tidak akan berhenti melainkan akan lebih meningkatkan pengamanan dalam peredaran narkoba maupun kejahatan laut lainnya. Bahkan cuaca buruk sekali pun, Lantamal IV tetap melakukan patroli melaku-
F-RAYMON/TANJUNGPINANG POS
Komandan Lantamal IV (tengah)diwawancarai awak media.
kan pengawasan jangan sampai ini dimanfaatkan oleh para pelaku.”Kita akan tetap melakukan patroli laut untuk mencegah terjadinya kejahatan di Laut. Begitu
ada info A1 kita langsung turunkan tim dan tidak ada pengaruh dengan cuaca seburuk apapun, karena tugas kita memberantas kejahatan di laut,” ujarnya. (ray) LAYOUT: AGUNG PRASATYA
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
TANJUNGPINANG POS dapat diakses menggunakan iPad, iPhone, iPod Touch, Blackberry Playbook, dan Tablet Android. Caranya, melalui aplikasi SCOOP, yang bisa
JUMA T, 17 FEBRUARI 2018 JUMAT
INTERAKTIF
13
TELEPON PENTING Pemadam Kebakaran Bintan
081364363030
Pemadam Kebakaran Tpi
0771-20949 / 113
Polsek Bukit Bestari
0771-318211
Polsek TPI Kota
0771-314110
Polsek Bintan Timur
0771-61110
Unit Lakalantas Tpi
0771-7000009
Kantor Badan SAR Tpi
0771-29125
Camat Tpi Kota
0771-7008251
PLN
0771-23755/21048
Polres Tanjungpinang
0771-314351
PDAM
0771-21574
Jasa Raharja Tpi
0771-317537
RSUD Tpi
0771-313000
Lantamal IV Tanjungpinang
0771-23071
MIMBAR BEBAS
F-XXX
Y:\Berita Hari ini\opini\ANAMBAS-21-MASYARAKAT di Desa saat mengikuti sosialisasi Pungli_F-ISTIMEWA.jpg
Pajang Call Center Saber Pungli SAMPAIKAN unek-unek Anda terkait layanan publik seperti kinerja pemerintah, pelayanan PDAM, listrik, telepon, seluler, jalan rusak, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/Paspor/akta kelahiran/ sertifikat tanah, ke harian Tanjungpinang Pos. Cukup ketik: MBS (spasi) Isi pesan lalu kirim SMS atau WhatApp (WA) ke:
0852 64050123
MBS. CALL CENTRE SABER PUNGLINYA MANA? Disarankan, agar masyarakat dapat berperan pada saber pungli di Kab/Kota/Prop.se Kepri, tolong dipublikasikan nomer Telp dan Hp yg dapat dihubungi masyarakat pada koran, agar institusi saber pungli di kepri bermanfaat. tks +628127706553
Apresiasi untuk Tim Saber Pungli Mbs: saya warga Pinang mengapresiasi dan salut buat Tim Saber yang berhasil mengungkap suap dengan cara OTT. Kasus pungli seperti ini sudah lama mereka lakukan walaupun Tim Saber baru lidik sebulan ini. Akhirnya mereka tertangkap juga. +6281314992494
Calon Kada Harus Sportif MBS Sebagai warga masyarakat Tanjungpinang, kita mengharapkan Pilwako/Pilkada nanti bisa berjalan dengan lancar, damai, aman, tertib, tidak ada adu domba dan saling menjelekkan satu calon dengan yang lainnya. 082173153133
Berantas Pungli Meski Pemberinya Ikhlas Yg namanya pungutan liar (Pungli), bukankah pungutan yg tdk diatur didalam UU, PP maupun perda, meskipun yg dipungut mengaku iklas ketika dimintai keterangan oleh aparat ???... Sebenarnya perintah Presiden RI Jokowi, Sapu bersih pungli (Saber pungli), Sabar ya pungli, atau yg pungli dan hasil pungli disambar lagi ???...
TANGGAPAN: Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo saja sudah kehabisan akal menangani banyaknya masalah kepala daerah yang terjaring operasi tangkap tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Saya di panggil Pak Menteri. Pak Mendagri binggung karena banyak kepala daerah OTT. Saya minta pejabat di lingkungan Pemprov Kepri dan seluruh pejabat di kabupaten/kota di Kepri, agar bekerja sesuai dengan relnya. kepala daerah saja banyak yang terjaring OTT oleh KPK. Pokoknya semua kepala daerah lainnya di kabupaten/kota di Kepri, supaya benar-benar bekerja melayani masyarakat dengan baik, tanpa harus melakukan perbuatanperbuatan yang merugikan negara termasuk dirinya sendiri., Jabatan itu amanah, ya jagalah amanah itu dengan baik, memberikan pelayanan semaksimal mungkin
kepada masyarakat tanpa harus minta imbalan. Karena, pejabat sudah dibayar oleh negara. (bas) H Nurdin Basirin Gubernur Kepri
+6281270319696
Ayo Perbaiki GOR Kaca Puri Saye pengemar bola voli sngt kecewa klau voli dimainkan di bekas exsyalayan rimba jaya. ngape tak dimainkan dikacapuri? ape kacapuri tak layak? kan masih ade waktu untk diperbaiki dan ape betul kacapuri sudah punya pihak ketiga itukan aset daerah macam mane bisa jadi punya pihak ketiga? 085272525386
Mengitung Nilai Rapor Assalamualaikum wr wb, saya ingin mau bertanya kepada pak kadis pendidikan provinsi kepulauan riau dan pak kadis pendidikan kota tanjungpinang, sya ingin mau bertanya tentang masalah pendidikan pak, masalah nya gini pak, klo nilai nya merah 3 itu kemungkinan tidak naik kelas pak, tetapi sikap nya bagus pak tidak pernah terlambat, tidak pernah cabut. Di dalam K13 sistem penilaian menggunakan sikap atau menggunakan nilai pak. Kalo menggunakan nilai, pasti ada kekurangan dan kelebihan nya, kalo menggunakan sikap itu paling susah di dapat pak. Jdi sistem penilaian nya menggunakan apa pak? Terima kasih, mohon tanggapan nya. 083161178631
Sosialisasikan Pergantian Meteran PLN PLN jangan seenaknya maksa ganti meteran, kami bayar anda lho. Bukan seenaknya maksa ikutin kemauanmu, bawa polisi buat nakut2in gitu. Supaya ganti meteran pra bayar kalau kepentingan negara seperti membutuhkan lahan bangun jaringan dibayar tidak mengapa, nah ini buat perusahaan. 082283306019
„ REDAKTUR: ZAKMI
TANGGAPAN: TANGGAPAN: Pada tahun 2018 kita beerharap kinerja Tim saber bisa semakin optimal dalam memberantas pungli terutama dalam pelayanan publik sehingga bisa tercipta investasi yang bagus. Target tahun pertama, yakni sosialisasi di tengah masyarakat tentang kehadiran Tim Saber Pungli sepanjang tahun 2017 ini sudah tercapai dengan baik. Dari survei yang kami lakukan di 4 daerah di Kepri, rata-rata masyarakat sudah mengetahui
keberadaan dan tujuannya. Ke depan, target kita adalah pada tindakan di samping terus melakukan sosialisasi. Program baru yang akan dilakukan pada tahun 2018 adalah fokus pada pencegahan, intelijen dan penindakan. Untuk pencegahan Tim Saber akan menyurati setiap instansi di seluruh Provinsi Kepri untuk tidak melakukan kegiatan pungutan liar di instansi masing-masing. Dalam pelaksanaan di lapangan Tim Saber menemui beberapa hambatan diantaranya kurang optimalnya kinerja personel karena berasal dari berbagai instansi yang mempunyai kesibukan masing-masing. Belum didukung sarana yang optimal, kondisi biografis yang membuat biaya anggaran tinggi daripada biaya kegiatan. Tahun 2018 kami berencana akan memberikan reward kepada masyarakat yang memberikan laporan yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan untuk pungli ini, di samping kami akan mengoptimalkan media sosial dalam bersosialisasi. Sepanjang tahun 2017, Tim Saber Pungli sudah melakukan 19 OTT dengan vonis baru 6 orang dan jumlah barang bukti Rp 143 juta dengan tersangka 30 orang. Selebihnya masih dalam proses hukum. (mas) Irjend. Pol. Didit Wijanarto Kapolda Kepri
Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Provinsi Kepri etrus sosialisasi ke masyarakat terhadap keberadaan Unit Pemberantasan Pungli. Ke depan target yang dituju adalah Kepri zero pungli. Tim Saber Pungli Kepri sudah bersepakat untuk wujudkan Kepri zero pungli. Kami juga mengajak masyarakat dalam mewujudkan target ini. Keberadaan Tim Saber Pungli sudah satu tahun perjalanan. Evaluasi kinerja yang sudah dilakukan satu tahun semoga sesuai target. Pemprov dan kabupaten/kota berkomitmen mendukung tim ini dan menjadikan Kepri zero pungli. Masyarakat juga harus tahu dan paham bahwa ini arahan President RI, yakni meminimalisir pungli menuju pemerintahan yang bersih dan berwibawa. Mari kita susun agenda kegiatan untuk tahun 2018 sehingga kinerja Tim Saber Pungli bisa lebih baik lagi, baik dalam sosiaslisasi dan tindakan untuk meningkatkan sinergisitas dalam membasmi
TANGGAPAN: Tim Sapu Bersih (Saber) Pengutan Liar (Pungli) menagetkan semua intstansi yang masih nakal di tahun 2018 akan ditangkap. Untuk tahun ini target tim saber pungli sebanyak-banyaknya, seluruhnya kita bidik apabila ada pungli. Semua pelayanan publik dan instansi masih ada pungli kita tangkap. Adapun target dari tim Saber pungli, sejumlah instansi yang menjadi fokus tim Saber Pungli di Kota Tanjungpinang, Andi menjelaskan, tim Saber pungli akan menyasar pada yang menyangkut pelayanan publik atau pelayanan umum, seperti Instansi Keluarahan, Kecamatan, serta SKPD dan lembaga layan umum yang memberikan pelayan-
pungli sehingga Kepri zero pungli dan bisa menghasilkan pelayanan publik yang bersih dan optimal. (mas) H TS. Arif Fadillah Sekretaris Daerah Provinsi Kepri
an publik pada masyarakat. Sekecil apapun permintaan itu sudah masuk pungli. sejauh ini belum ada keluhan dari pihak masyarakat tentang adanya pungli. Apabila masyarakat melaporkan adanya pungli maka pihak kepolisian akan mengrahasiakan idedtitas dari pelapor dan melindungi. Kita akan rahasiakan identitas pelaporan adanya tindakan pungli silahkan laporkan ke kami. Sebagai ketua harian tim saber pungli, dirinya mengharapkan masyarakat dapat pelayanan terbaik oleh aparatur negara. Tidak ada lagi yang namanya pengutan liar di kalangan pemerintah. Siapapun yang terlibat dalam pungli akan ditindak tegas. (ray) Kompol Andi Rahmansyah Ketua Harian tim Saber Pungli Tanjungpinang
„ LAYOUT: GILANG DHIKAPATI
SENGGARANG
14
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
SABTU, 17 FEBRUARI 2018
F-ANDRI DWI S/TANJUNGPINANG POS
H Syahrul-rahma (kiri) menunjukkan nomor urut satu di Pilkada Tanjungpinang, dan pasangan calon Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah-Maya Suryanti menujukkan nomor urut dua untuk mereka.
KPU Belum Jadwalkan Kampanye Akbar Kampanye akbar untuk pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang hingga saat ini belum terjadwal di KPU Tanjungpinang.
ANDRI-ABAS, Tanjungpinang NAMUN, mengenai tempat dan pelaksanaan sudah ada aturannya. Harus di daerah terbuka dan lokasinya memadai untuk dijadikan kampanye akbar. Hal ini diungkapkan ivisi Logistik KPU Kota Tanjungpinang, Muhammad Yusuf Mahidin, kemarin. ”Kita sudah mengajukan
ke Pemko lokasi tempat kampanye akbar. Yakni, di Lapangan Pamedan, Lapangan Sulaiman Abdullah, Senggarang dan di Terminal Sungai Carang,” kata Muhammad Yusuf Mahidin. Ia menyebutkan, untuk jadwal dan rancangan acara diserahkan ke tim sukses masing-masing. Sebelum pelaksanaan pihak paslon wajib melaporkan kegiatan
tersebut. Rencananya, kampanye akbar hanya satu sekali untuk masing-masing calon. Mereka juga boleh mengundang tokoh-tokoh dari partai pengusung masing-masing, dengan catatan tidak membawa atribut pemerintah seperti pegawai negeri sipil, militer, kepolisian. ”Kita serahkan pihak partai, tidak ada larangan
jika ada tokoh partainya yang menghadiri, termasuk artis,” tegasnya. Kata dia, hingga kemarin, belum satupun calon mengajukan jadwal kampanye akbar ke KPU. ”Tanggal berapanya, saya belum bisa pastikan. Karena kita belum rapat untuk menjadwalkan kampanye akbar nanti,” sebutnya. Kalau sudah pasti, kata Yusuf, pihaknya akan mengundang dua tim paslon Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang untuk hadir ke kantor Sekretaris KPU Kota Tanjungpinang. Dua tim
yang dimaskud adalah dari paslon Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang, H Syahrul-Rahma dan H Lis Darmansyah dan Maya Suryanti. ”Karena kita adakan pencabutan undi untuk kampanye akbar nanti. Siapa yang duluan menggelar kampanye akbar. Apa dari paslon nomor 1 atau 2. Ini yang kita tidak tahu,” ucap dia. Sebelum itu, pihaknya sedang menunggu jawaban dari Pemko Tanjungpinang, lokasi mana yang akan dijadikan kampanye akbar nanti. Sebab, KPU sudah
mengajukan empat lokasi yang bakal dijadikan kampanye akbar. Ada lokasinya. ”Kita tunggu sajalah. Karena biasanya lokasi itu digunakan kampanye akbar pada Pileg tahun lalu,” terangnya. Saat ini, lanjut dia, dua paslon Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang sudah menggelar kampanye dengan cara door to door. Kampanye yang dilakukan paslon Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang tidak menggunakan masa yang cukup banyak. Sebelum kegiatan sosalisa-
si atau silaturahmi dengan melibatkan masyarakat, tim paslon terlebih dahulu memberitahukan kepada Panitia Pengawa Pemilihan Umum (Panwaslu) Kota Tanjungpinang. ”Setahu saya seperti itu aturan kampanyenya,” ucap dia. Selama silaturahmi atau sosalisasi, Yusuf berharap, masing-masing paslon Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang untuk memberikan pemahaman politik ke masyarakat yang baik dan sehat. Jangan ada politik uang. ***
Partai NasDem Berada di Tengah-tengah
Nurdin: Lis dan Syahrul Adik Saya
F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS
KETUA DPW Nurdin Basirun rayakan ultah NasDem dan Halalbihalal NasDem di kantor NasDem Provinsi Kepri Jalan Kuantan Tanjungpinang, lalu.
DOMPAK - Ketua DPW Partai NasDem Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) juga Gubernur Kepri H Nurdin Basirun mengatakan, Partai NasDem berada di tengah-tengah di pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang. ”Saya berdiri di tengahtengah. NasDem netral, karena Lis dan Syahrul adik saya,” kata H Nurdin Basirun, di Dompak, Rabu kemarin. Ia memerintahkan kader NasDem dan simpatisan
NasDem untuk menentukan pilihannya. Siapa saja boleh memilih, apakah memilih H Lis Darmansyah atau H Syahrul, tapi tidak boleh membawa nama atas Partai NasDem. Karena, NasDem di Pilkada Tanjungpinang netral. Di sisi lainnya, NasDem juga belum memiliki kursi di DPRD Tanjungpinang. ”Kita juga harapkan kedua kandidat, Pak Lis dan Pak Syahrul bisa menciptakan pilkada damai,” bebernya.
Saat disinggung, apakah bersedia jadi juru kampanye (jurkam) untuk salah satu calon bertarung di pilkada Tanjungpinang? Mantan Bupati Karimun dua periode hanya tersenyum. ”Tak boleh dong gubernur jurkam. Saya tak mungkin karena saya gubernur,” bebernya. Kata dia, siapapun yang menang di pilkada Tanjungpinang, ia berharap agar sama-sama dengan Pemprov Kepri untuk membangun ibu kota provinsi Kepri lebih baik lagi. ”Kita ingin bangun ibu
Kota Provinsi Kepri Tanjungpinang lebih maju lagi dibandingkan daerah lainya di Kepri,” harapnya. Sebelumnya, Ketua DPD Partai NasDem Kota Tanjungpinang, Bobby Jayanto mengatakan kalau NasDem Tanjungpinang netral di Pilkada Tanjungpinang. Salah satu alasannya, selain NasDem belum memiliki kursi, DPP NasDem juga memerintahkan agar NasDem Tanjungpinang fokus dalam pemilihan legislatif (Pileg) tahun 2019 mendatang. ”Kami disuruh oleh pengurus DPP NasDem pusat, lebih mempersiapkan diri menghadapi Pileg 2019 mendatang,” tegasnya. Mantan Ketua DPRD Tanjungpinang ini, menyebutkan kalau di Pileg 2019 mendatang, NasDem menargetkan enam kursi di DPRD Tanjungpinang. Di DPRD Tanjungpinang ada 30 kursi. ”Sekarang ini membuka pendaftaran caleg 2019. Sudah kita buka,” tegasnya. Bobby mengajak kepada tokoh pemuda, tokoh masyarakat, tokoh agama, kaum perempuan untuk masuk caleg dari NasDem. NasDem bebas mahar, artinya menjadi caleg dari NasDem tidak ada mahar politiknya atau bayar. ”Bebas mahar politik kalau daftar jadi caleg,” tegasnya. (bas)
F-ISTIMEWA
ALFIN (kiri) bersama warga di salah satu kegiatan belum lama ini.
PKS Optimis Syahrul-Rahma Menang BINTANCENTRE Kampanye perdana pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang, nomor urut 1 H Syahrul-Rahma (Sabar) digelar di Kijang Kencana III Kamis (15/2) malam. Pasangan ini diusung dan didukung oleh Golkar, Gerindra, PKS, PBB dan PKB. Syahrul menuturkan, kegiatan silahturahmi dan doa bersama sebagai pembuka langkah kampanye. Setelah ini, di hari-hari berikutnya tim Sabar akan terus menyapa masyarakat. ”Kami sampaikan visi dan misi lima tahun ke depan, semoga tercapai. Mudahan pendidikan, kesehatan, sosial serta berbagai hal lainnya bisa terwujud lebih baik,” ujarnya di depan ratusan masyarakat.
Sementara itu, Rahma mengatakan kegiatan ini sebagai bentuk wujud syukur tim Sabar karena telah melewati berbagai tahapan dengan lancar. ”Banyak pertolongan yang diberikan Allah, semoga terus dilancarkan,” paparnya. Ia menilai, model kampanye sekarang berbeda dengan kampanye zaman dahulu yang mengedepankan panggung, dengan jumlah masa yang banyak dan terkesan meriah. Kampanye yang dilaksanakan tim Sabar lebih mendekatkan diri kepada masyarakat sampai tanggal 23 Juni mendatang. ”Saya akan lebih berkomunikasi langsung dengan masyarakat. Selama menjabat sebagai anggota DPRD sudah
sering berkomunikasi, apa saja yang perlu diperbaiki lagi,” tuturnya. Sementara itu, Ketua PKS Tanjungpinang Alfin mengatakan, kampanye perdana SyahrulRahma (Sabar) disambut antusias warga sangat tinggi untuk memenangkan Sabar. Bahkan kampanye Sabar mendatang mengutamakan kampanye dialogis dan prgram. ”Kampanye perdana juga dibarengi syukuran nomor 1 di Pilkada Tanjungpinang,” tegasnya. Kata Alfin, kemenangan Sabar sudah kelihatan saat pengambilan nomor urut. Nomor itu itulah salah satu tanda-tanda kemenangan. ”Orang yang Sabar Insha Allah menang,” harapnya. Alfin juga mengimbau kepada masyarakat tidak golput di pilkada nanti. (dlp/bas)
Pelanggaran Pemilu Rawan Terjadi Pada Masa Kampanye
F-NET
FOTO bersama Ketua Bawaslu RI Abhan di sela-sela kegiatan Rapat Koordinasi Daerah Sentra Gakkumdu dan Penandatanganan MoU antara Bawaslu Riau, Polda Riau, dan Kejati Riau di Pekanbaru, Sabtu (10/2) lalu.
REDAKTUR: ABAS
PEKANBARU - Potensi pelanggaran pemilu biasanya terjadi pada masa kampanye. Hal itu disampaikan oleh Ketua Bawaslu RI Abhan di sela-sela kegiatan Rapat Koordinasi Daerah Sentra Gakkumdu dan Penandatanganan MoU antara Bawaslu Riau, Polda Riau, dan Kejati Riau di Pekanbaru, Riau s Sabtu (10/2) lalu. Sesuai dengan jadwal tahapan pemilihan kepala daerah tahun 2018 yang dikeluarkan oleh KPU, KPU telah menetapkan pasangan calon kepala daerah pada tanggal 12 Februari 2018, lalu, dan pengambilan nomor urut 13 Februari. Pasangan calon kepala daerah yang sudah ditetapkan bisa mulai kampanye pada tanggal 15 Februari, lalu. Abhan menyatakan, tujuan diadakan kegiatan tersebut adalah untuk menyatukan persepsi dan sinergitas antar anggota Sentra Gakkumdu yang berasal dari Bawaslu, Polda dan Kejati Riau ”Penindakan pelanggaran Pilkada
memiliki limitasi waktu yang pendek. Yakni di Panwas 3 + 2, di Kepolisian 14 + 3 hari, di kejaksaan cukup 5 hari dan sidang atau di pengadilan, cukup 7 hari. Maka jika tidak ada sinergitas, tidak ada kesepahaman, susah kita menegakkan aturan pelanggaran Pilkada. Dan untuk kita pahami bersama, tidak ada lembaga lain untuk menegakkan hukum Pilkada selain Sentra Gakkumdu,” ujarnya. Terkait dengan dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh Aparatur Sipil Negara (ASN), Abhan menyampaikan, pelanggaran ASN ada yang masuk kategori administrasi dan ada yang masuk kategori pidana. Selama ini yang terjadi adalah pelanggaran administrasi. Pelanggaran administrasi yang dilakukan oleh ASN akan ditindaklanjuti Bawaslu dengan menyampaikan kepada Komisi ASN. Komisi ASN menindaklanjuti laporan Bawaslu dengan mengeluarkan rekomendasi untuk diberikan sangsi oleh PPK (Pejabat Pembina Kepegawaian). (net)
LAYOUT: SYAFRINALDI
TANJUNGPINANG POS
15
Koran Nasional dari Kepri
SABTU, 17 FEBRUARI 2018
Lagi, Harga Cabai Penyebab Inflasi Inflasi Kota Tanjungpinang per Januari 2018 sebesar 0,18 persen. Angka ini masih lebih rendah, bila dibandingkan dengan Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau dan secara nasional.
ABAS, Tanjungpinang HAL ini terungkap saat rapat rutin Tim Pemantauan dan Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Tanjungpinang di ruang rapat kantor Walikota, Kamis (15/2). Dan, untuk pertama kalinya, Penjab Wali Kota Tanjungpinang Raja Ariza memimpin rapat TPID tersebut. Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Riono memaparkan sesuai data dari Perwakilan BI Provinsi Kepri, Eko dan Kepala BPS Kota Tanjungpinang, Gultom,
mengatakan bahwa inflasi Kota Tanjungpinang tergolong baik. Dan cukup rendah berkisar pada angka 0,18 persen masih di bawah Kota Batam yang berada pada angka 0,99 persen dan nasional 0,62 persen pada Januari 2018. Meski begitu, Riono tetap minta TPID untuk terus melakukan pengawasan dan mempertahankan inflasi dengan melakukan berbagai inovasi. Serta upaya untuk menekan inflasi di Kota Tanjungpinang. Ia pun menyarankan agar ASN dan masyarakat di Kota
Tanjungpinang dapat memanfaatkan lahan yang ada di rumah, untuk menanam cabai atau komoditas bahan makanan yang mempengaruhi angka inflasi, agar kebutuhan kita dapat terpenuhi. Karena, cabai salah satu penyebab inflasi. Sementara itu, Raja Ariza mengatakan ada beberapa faktor yang menyebabkan sedikitnya ketersediaan stok kebutuhan barang. Seperti bongkar muat barang yang terlambat, dan faktor cuaca yang buruk. ”Tujuan kita menekan angka Inflasi di Kota Tanjungpinang untuk menghidupkan perekonomian dan menjaga jumlah kunjungan wisatawan mancanegara atau turis yang masuk ke Tanjungpinang,” ucapnya. Ke depan, sambung Ariza
pemerintah akan mendorong percepatan pembangunan di tingkat Kelurahan dan Kecamatan, melalui program pemberdayaan masyarakat. Nanti, anggaran yang ada di masing-masing kelurahan dan kecamatan bisa di kelola sendiri guna meningkatkan Infrastruktur di wilayah Kelurahan di Kota Tanjungpinang. Sementara itu, Kepala BPS menjelaskan kembali, bahwa Inflasi Kota Tanjungpinang bulan Januari 2018 cukup rendah. Dan penyumbang terbesar atas inflasi yang mencapai 0,18 persen di Kota Tanjungpinang adalah kelompok bahan makanan dan makanan jadi. Ada 53 Komoditas mengalami kenaikan harga dan memberikan andil inflasi di Kota Tanjungpinang. Di antaranya cabai rawit, kol
F-DOK/TANJUNGPINANG POS
SALAH satu pedagang cabai di Pasar Baru.
putih/kubis, cabai hijau, buncis, tomat buah, tomat sayur, daun bawang, dan ikan. Untuk komuditas ikan diperkirakan akan terus memberikan inflasi bagi Kota Tanjungpinang hingga pertengahan bulan Februari. Hal tersebut terjadi dikarenakan masih musim angin yang menyebabkan pasokan ikan itu sendiri juga sulit masuk terutama dari
Anambas. Karena ombak yang tinggi menjadi kendala dalam pasokan ikan ke Tanjungpinang. Sementara itu, perwakilan Bulog, Dirman, menjamin stok beras dalam negeri dan beras impor yang ada di gudang Bulog masih cukup untuk 4 sampai 5 bulan mendatang. Untuk saat ini, jumlah stok yang tersisa sebanyak 1.118 ton, dan harga beras pun
masih relarif normal, begitu juga dengan gula, ditambah lagi dengan adanya program operasi pasar. Pengusaha Daging sapi, Andika juga mengatakan untuk ketersediaan stok daging sapi di bulan Februari masih aman. Dia berharap kepada Pemerintah agar dapat membantu proses pengiriman sapi dari luar daerah. Salah satu penyebab mahalnya harga daging sapi, sambungny, selain persoalan transportasi yang masih dikeluhkan, jeroan sapi seperti usus, babat, kulit dan lain-lain sulit terjual. ”Maka dari itu, harapan kami sebagai pengusaha, pemerintah bisa mencari solusi agar harga daging sapi disaat momen perayaan hari-hari besar dapat dikendalikan dan tepat sasaran,” tuturnya. ***
Satu Gudang Rongsokan dan 10 Ayam Terbakar
F-RAYMON/TANJUNGPINANG
Salah satu personel kepolisian berada di gudang terbakar.
TANJUNGPINANG - Satu unit gudang barang rongsokan dan kandang ayam milik Chaerul Musthofa (49) di Jalan olahraga RT 007 RW 005 Kelurahan Air Raja, sekitar pukul 16.00 Jumat (16/2) hangus terbakar. Akibat kejadian itu, ada 10 ekor ayam milik korban hangus terbakar. Chaerul Musthofa pemilik gudang mengatakan, kejadian berawal pada saat dirinya
membakar sampah di belakang gudang itu sekitar pukul 15.30. Dan, tidak jauh dari tumpukan barangbarang rongsokan. Usai membakar sampah namun api masih menyala, dirinya langsung pergi untuk mengambil minum di dalam rumahnya. ”Pergi minum ke dalam, dan saya keluar tapi api sudah membesar dekat hutan,” katanya. Chaerul menyebutkan, api yang
besar itu dibelakang di hutan, saya coba memadamkan tapi api dengan cepat menjalar. ”Karena api sudah membesar kemudian saya mencoba untuk keluar dan mencoba untuk memadamkan api,” sebutnya. Tetapi tidak beberapa lama beberapa anggota polisi datang untuk melihat kejadian dan tampak juga satu unit mobil pemadam kebakaran turun juga untuk
Perayaan........................................................................dari halaman 9 muanya keluarga saya makin sukses, sehat-sehat dan tahun ini lebih baik dari tahun kemarin,”katanya. Santos juga mengharapkan, tahun baru Imlek 2018 diberikan kesehatan dan rezeki bagi keluarga yang merayakan. Dengan Imlek bisa para keluarga berkumpul bersama untuk saling bersilahtuhrahmi. ”Ini waktunya untuk keluarga, apapun kegiatan masing-masing mudahmudahan ada waktu untuk berkumpul dengan kelurga, jangan sampai melewatkan momen penting ini, ini lah waktunya kita berkumpul kembali,” tuturnya. Di tempat yang sama, Atiang salah satu penjaga Viahara mengatakan, pada tahun ini tidak begitu ramai warga Tionghoa yang sembahyang dibandingkan dengan tahun kemarin. ”Tahun kemarin untuk berjalan masuk ke Vihara ini susah, tetapi pada tahun ini tampak sepi tidak seperti tahun kemarin,” katanya. Menurutnya, mulai tadi
malam sekitar pukul 22.30 warga Tanjungpinang mulai berdatangan untuk melakukan sembahyang dan ditutup kembali sekitar pukul 04.00. ”Sembahyang kembali dibuka lagi tadi pagi pukul 06.00 dan nanti diperkirakan sembahyang di tempat ini usai sekitar pukul 22.00 malam nanti,” ujarnya. Tampak masyarakat Tionghoa Tanjungpinang terus berdatangan melaksanakan sembayang dan melaksanakan tradisi seperti menebar jagung dan melepas burung. Tiga Jendral Hibur Masyarakat Pergantian Tahun baru Imlek berlangsung meriah. Menjelang tengah malam, masyarakat sudah hilir mudik ramai-ramai menuju jalan Merdeka, Kota Lama. Karena, sudah 15 tahun dipusatkan sebagai lokasi menyambut tahun baru masyarakat Tionghoa. Tiga jendral Wakapolda Kepri Brigadir Jenderal
Polisi Drs. Yan Fitri Halimansyah, Danrem 033/ Wira Pratama Brigadir Jenderal TNI Gabriel Lema dan Danlantamal IV Tanjungpinang Laksamana Pertama TNI R. Eko Suyatno naik ke atas panggung, kompak nyanyi bersama menghibur ribuan masyarakat yang turut merayakan pesta malam Tahun Baru Imlek hingga Jumat (15/2). Fredy Ketua Paguyuban Sosial Margaa Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kota Tanjungpinang-Bintan mengatakan, perayaan Imlek di Kota Lama ini sudah berlangsung selama 15 tahun yang merupakan agenda tahunan. ”Misi kami melestarikan kebudayaan dalam menyumbang dan meningkatkan pariwisata di Tanjungpinang,” katanya. Fredy menyebutkan, seperti kita ketahui tahun ini kota Tanjungpinang mengadakan pesta demokrasi pemilihan Walikota, mari kita bersamasama agar dapat ikut
berpatisipasi dan berpatisipan dalam mensukseskan pilkada. Kita boleh berbeda perndapat dalam memilih calon walikota namun kita tidak boleh berpecah belah dengan isu-isu yang tidak benar. ”Gunakan hak pilih sesuai dengan hari nurani dan jangan terpancing dengan isu yang dapat mempecah belahkan kita, selain itu juga mari kita bersama membangun daerah kita,” sebutnya. Ketua Walubi Kepri Hengky Suryawan menuturkan, dengan pergantian tahun ini dari tahun ayam ke tahun anjing memiliki makna yang positif. Tahun penuh tantangan sekaligus menumbuhkan optimistis akan bangkitnya perekonomian 2018. ”Dengan tahun anjing sekarang perekonomian semakin bagus,” tuturnya. Hengky berharap perekonomian di Kepri bakal naik dan mudahmudahan Kepri mendapatkan nomor tiga besar di
Indonesia dibidang prekonomian. Hal itu bisa terwujud karena kita berada didaerah yang strategis yang berbatasan langsung negara Singapura dan Malaysia. Pj Wali Kota Tanjungpinang. Raja Ariza menjelaskan, prekonimian di Tanjungpinang semakin baik maka kita juga harus menjaga kebersiahan, keamanan dan keindahan saat ini Tanjungpinang sudah mulai ramai dikunjungi turis-turis asing yang terutama mengunjungi daerah kota lama. ”Dalam mendukung sektor pariwisata kita jadikan kota Tanjungpinang bersih,” jelasnya. Ariza menyebutkan, para turis asing yang datang Tanjungpinang paling menyukai kawasan kota lama bisa dijadikan daerah wisata maka dari itu mari kita bersama-sama menjaga kebersihan dengan bersama sampah yang ada bisa teratasi. Dan menjadi ikon pariwisata baru. (ray)
Rekomnya.......................................................................dari halaman 9 lagi. Mestinya, sambung dia dalam surat rekomendasi pelantikan, Otda menunjuk Penjab Wali Kota Tanjungpinang Raja Ariza melantik. ”Kita kembalikan lagi rekomendasi tersebut ke Kemendagri,” tegasnya. Pengajuan surat rekomendasi lagi, tegas Tengku,
tidak ada melakukan perubahan nama eselon III dan IV yang bakal dilantik oleh Pj Walikota Tanjungpinang, Raja Ariza. ”Yang kita ubah itu hanya ditujukan surat rekomendasi. Supaya surat rekomendasi pelantikan tidak salah lagi ditujukan oleh Dirjen Otda
nanti,” ucap Tengku. Tengku katakan, pihaknya sudah mengirim surat rekomendasi pelantikan untuk ASN Pemko Tanjungpinang ke Dirjen Otda melalui via email. ”Sudah beberapa hari gitu kita kirim suratnya,” tegas dia. Kata dia, jika ada
yang perlu dilakukan diskusi, maka pihaknya akan terbang dari Tanjungpinang menuju ke Kantor Dirjen Otda yang berada di Jakarta. ”Kita tunggu ajalah,” sebut dia. Informasi yang berkembang, Raja Ariza bakal tidak mau melantik pejabat tersebut, sebab,
nama-nama yang diajukan bukan rekomendasinya bersama dengan baperjakat sekarang. Bahkan salah satu pejabat eselon II di lingkungan Pemko Tanjungpinang, berharap agar pelantikan segara. Sebab, menyangkut mengenai pelayanan masyarakat. ***
Pengunjung....................................................................dari halaman 9 Kata dia, untuk besok (hari ini, red) event yang digelar di Penyegat, ada lomba kompang, lomba busana Melayu kreasi, lomba fotografis, lomba becak hias, lomba pangkak gasing. Sedangkan Minggunya, lomba ngabat itik, lomba pukul bantal. Sementara itu, (Pj) Wali Kota Tanjungpinang, Drs. Raja Ariza, MM, mengatakan perhelatan festival Pulau Penyengat yang ketiga kali ini, menjadi momen sangat berarti, karena bertepatan dengan Hari Jadi Pulau Penyengat yang jatuh pada 14 Februari. Pulau penyengat adalah indentitas kita, akhir dari
sebuah tamadun Melayu yang telah mewariskan beragam budaya yang harus kita lestarikan. ”Beragam bentuk kesenian, upacara adat, permainan rakyat, yang masih kekal hingga saat ini, merupakan bukti budaya dan ekspresi masyarakat terhadap warisan yang kita miliki,” ucap Pj. Wali Kota Dia berpendapat, perhelatan festival pulau Penyengat ini adalah bukti kuatnya orang Melayu dalam mempertahankan budayanya. Event ini juga, merupakan upaya untuk melestarikan adat tradisi, agar sebagai masyarakat yang
berbudaya dapat terus dipertahankan. Sementara itu, Staf Ahli Menteri Pariwisata RI Bidang Multikultural, Dra. Esthy Reko Astuti, M. Si, mengaku Provinsi Kepri merupakan salah satu daerah ketiga di Indonesia yang terbanyak dikunjungi wisatawan, selain Bali dan Jakarta. ”Ada tiga daerah penyumbang angka kunjungan wisman terbanyak di Indonesia, yaitu Bali, Jakarta, dan Kepri. Untuk itu, Menteri pariwisata sangat konsen dalam pengembangan objek pariwisata di Provinsi Kepri,” katanya.
Ia mengutarakan, agar Kepri semakin berkembang dan lebih banyak wisman yang datang, tentu harus ada atraksi dan strategi yang dilakukan untuk menarik wisatawan berkunjung ke Provinsi Kepri, sehingga setiap event harus dikemas secara profesional dan ada inovasi serta kreatifitas yang bisa dikembangkan. Festival Pulau Penyengat merupakan salah satu event pilihan yang sudah masuk dalam kalender wisata Kementerian Pariwisata RI, jadi gelaran festival Pulau Penyengat yang diselenggarakan pada 14 s/d 18 Februari ini, sudah ditetapkan menjadi
event nasional. ”Mudah-mudahan, dengan masuknya event FPP dalam kalender wisata nasional, target kunjungan wisatawan ke Indonesia bisa tercapai,” tegasnya. (bas)
memadamkan. ”Kerugian yang saya alami, ada sekitar 10 ekor ayam yang hangus terbakar didalam kadang ayam tersebut,” tuturnya. Kapolsek Tanjungpinang Timur AKP Hendrial mengatakan kejadian berawal dari laporan Bandara Raja Ali Fisabililah melaporkan kekantor bahwa ada asap mengepul tinggi ke atas langit. ”Sehingga anggota langsung mengecek ke TKP
ternyata gudang milik warga sudah hangus dilalap api,” jelasnya. Menurutnya, diduga penyebab kebakaran itu karena pemilik gudang itu membakar tumpukan sampah sehingga tertiup angin dan api menjalar hingga ke gudang. ”Api diduga dari pembakaran sampah yang dilakukan oleh pemilik gudang sendiri,” ujarnya. (ray)
Senin, Penderita Hidrosefalus Ditangani Medis TANJUNGPINANG Daeng Neisya Novriliana, Balita berusia dua tahun asal Natuna yang didiagnosa hidrosefalus atau pembesaran di kepala, baru akan ditanggani dokter spesialis, Senin (19/ 2) ini. Kedua orang Neisya telah di Tanjungpinang Kamis (15/2) mengunakan Kapal Bukit Raya, berlabuh di Kijang, Bintan. Rombongan langsung dijemput anggota dan pengurus organisasi Himpunan Mahasiswa Kabupaten Natuna (HMKN) Tanjungpinang. Ketua HMKN Tanjungpinang, Dermawan menuturkan, Neisya belum bisa langsung di bawa ke RSUP karena tidak ada dokter spesialis.Direncanakan Senin, sebab tiga hari terakhir ini libur. ”Adek Neisya masih di rumah kontrakan di kawasan Batu 8, tidak langsung di bawa ke RS karena dokter spesialisnya libur,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, Jumat (16/2). ”Rumah sakitnya tidak tutup, tapi gak bisa menerima pelayanan karena dokter spesialisnya tak ada,” tambahnya. Ia berharap nantinya Neisya bisa mendapat pelayanan medis dengan baik. Terkait biaya perobatan, anak dari pasangan suamiistri (Pasutri) Daeng M
Syarwani, biasa disapaan (Wawan) dan Mesi Agustina ditanggung Pemkab Natuna. Meski demikian , dinilai pihak kekuarga membutuhkan bantuan dana untuk biaya kehidupan sehari-hari selama di Tanjungpinang. Sebagai bentuk solidaritas dan rasa kekeluargaan, berbagai elemen masyarakat melakukan penggalangan dana. Seperti yang dilaksanakan anggota dan pengurus organisasi HMKN yang berada di Tanjungpinang. Dibantu dengan organisasi Himpunan Mahasiswa Sumatera Utara (Himsu) Tanjungpinang. Mereka melakukan penggalangan dana di perempatan jalan Pamedan Tanjungpjnang, sejak tiga hari terakhir, Jumat, Sabtu dan Minggu (9-11/2) sore. Dari aksi penggalangan dana terkumpul sekitar Rp 9.220.000 rupiah. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan mahasiswa yang rela turun kelapangan. Serta kepada masyarakat yang mau membantu melalui dana yang dititipkan kepada mereka. Wawan mengatakan, Nesya lahir prematur. Dengan kondisi tubuh lebih kecil dari pada bayi normal pada umumnya.Lanjut Wawan, saat beranjak usia dua bulan, gejala hidrosefalus mulai terlihat hingga kini semakin besar. (dlp)
D-1St Female Station in Bintan Island Indonesia
Jl. Yos Sudarso No.63 Lantai 2-4 Batu Hitam, Tanjungpinang Telp. 0771 - 318 637. Fax. 0771 - 319 489 Email : radioonine@gmail.com
Marketing : 0812 7099 8897 (Fira Rewadi) 0852 6453 3303 (Andy)
REDAKTUR: ABAS
LAYOUT: SYAFRINALDI
PRO BATAM
16
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
SABTU, 17 FEBRUARI 2018
F-ISTIMEWA
WALIKOTA Batam, Rudi foto dengan latar belakang pompong bantuan untuk nelayan tahun lalu.
Nelayan Dapat Bantuan Kapal Ikan MARTUA, Batam PEMERINTAH Kota Batam melalui Dinas Perikanan, membantu nelayan untuk meningkatkan hasil tangkapan. Bantuan yang disiapkan untuk tahun anggaran 2018 ini, selain 28 unit kapal mesin tempel, juga alat tangkap. Dimana, selain jaring, ada juga bubu. Sementara untuk
nelayan budidaya, Pemko menyiapkan bantuan bibit ikan. Kepala Dinas Perikanan Batam, Husnaini mengatakan tahun ini bantuan yang diberikan sebanyak 28 unit kapal motor tempel. ”Bantuannya tidak hanya kapal, tapi sarana prasarananya juga. Seperti kawat bubu, jaring, sesuai kebutuhan nelayan,” ujarnya di Batam Centre,
beberapa waktu lalu. Tak hanya untuk nelayan tangkap, Dinas Perikanan juga memberikan bantuan kepada nelayan budidaya. Bentuk bantuannya antara lain bibit ikan, obat-obatan dan vitamin ikan. ”Kita juga ada penyuluh perikanannya. Jadi tak hanya berikan bibit, tapi juga mengajarkan cara pemindahan bibit ke tempat budidaya, karena bibit ikan juga butuh adaptasi
lingkungan,” tuturnya. Adapun rincian barang yang akan diserahkan ke masyarakat nelayan di tahun anggaran 2018 ini adalah boat pancung 28 unit, mesin tempel 20 PK 28 unit , bento lebel 7.250 pcs, dan mesin ketinting 10 unit. Kemudian demplot lele 21 unit, jaring ramban atau jaring hijau 100 kg, bibit ikan kerapu cantang 5.479 ekor, serta keramba jaring
Nuryanto Minta Semua Pungli Disetop
”
Pungli harus disetop. Jangan bermain-main lagi dengan pungli. Semua instansi ini harus memperhatikan itu” Nuryanto
BATAM - Setelah Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) Batam, Dendi Purnomo tertangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) karena melakukan pungutan liar (Pungli) tahun lalu, kali ini yang kena, pegawai Dirpam BP Batam. Atas kondisi ini, Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto meminta agar setiap instansi baik Pemko Batam dan BP Batam, memberikan penegasan atas potensi pungli. Ketua DPRD Batam, Nuyanto, Jumat (16/2) menyayangkan, masih adanya praktik pungutan liar, menunjukkan sistem dan aturan yang sduah ada tidak berjalan dengan baik. Ini mengakibatkan pelayanan untuk masyarakat menajdi terganggu. ”Pungli harus disetop. Jangan bermainmain lagi dengan melakukan pungli. Semua instansi ini harus memperhatikan
ketentuan yang berlaku dan mematuhinya,” tegas Nuryanto. Kata Nuryanto, semangat pejabat dan petugas di lapangan, harus samasama untuk memperbaiki dan memberikan kebaikan untuk masyarakat. Karena itu, ia meminta agar tidak ada lagi pegawai yang melakukan pungli. ”Semua pihak mesti bisa memberikan pelayanan yang terbaik serta jangan sekali-sekali ada pungli,” ulangnya. Di pihak lain, Kepala Ditpam BP Batam, Brigjen Pol Suherman mengungkapkan, ?akan melakukan rotasi terhadap personelnya di lapangan. Langkah itu diambil, setelah tim saber pungli Polresta Barelang, Rabu (14/2) mengamankan dua pegawai Ditpam lalu di Pelabuhan Sekupang. ”Kami akan rotasi anggota di lapangan.
Sekarang ada 800-an orang. 326 orang status pegawai, dan tenaga outsourching sebanyak 502 orang,” kata Suherman. Suherman mengaku prihatin atas tertangkapnya anak buahnya. Pada hal, sebelumnya dia sudah menemui pegawai Ditpam di Sekupang dan mengingatkan untuk tidak melakukan pelanggaran hukup. ”Saya sebagai pimpinan akan terus mengingatkan dan mengawasi,” tegasnya. Koordinator Ditpam BP Batam di Pelabuhan Sekupang diakui sudah dipanggil juga terkait dua anggotanya yang OTT. ”Saya sudah panggil koordinator pelabuhannya. Itu bukan atas restu dia. Artinya, itu pribadi yang bersangkutan. Dia juga tidak tahu kejadiannya seperti apa,” imbuh Suherman. (mbb)
apung HDPE 3 unit. Husnaini mengatakan pengadaan berbagai bantuan ini dilakukan melalui mekanisme lelang. Proses lelang dilaksanakan Maret mendatang, dan diperkirakan pertengahan tahun bantuan ini sudah diterima nelayan. ”Penerimanya yaitu nelayan yang tergabung dalam kelompok usaha bersama (KUB), terdaftar di
Perikanan. Ia mengaku tidak tahu penyebabnya, meski tahun lalu pihaknya telah mengajukan ke pusat. ”Kalau 2017 dari Kementerian kita dapat pabrik es mini. Ada empat lokasi, di antaranya di Pulau Jaloh dan Pulau Geranting. Serta bantuan freezer untuk kelompok pengolah dan pemasaran. Untuk tahun depan kita tetap ajukan lagi ke pusat,” ujarnya. ***
BPS Mulai Survei Biaya Hidup BATAM - Survei biaya hidup mulai dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) Batam tahun 2018. Dimana, sebanyak 2ribu kepala keluarga dari sekitar 350 ribu KK, akan disurvey. Untuk survei dilakukan per triwulan dengan jumlah per triwulan, sebanyak 500 KK. Untuk itu, masyarakat diminta untuk merespon dengan baik, sehingga diperoleh angka biaya hidup yang sesuai realitas. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Batam, Rahyudin mengatakan, responden akan disurvei, berasal dari kalangan bawah, menengah dan elit atau ekonomi atas. ”Survei berjalan setahun. Tiap triwulan 500 rumah tangga. Triwulan berikutnya ganti responden lagi. Jadi setahun ada 2.000 rumah tangga,” kata Rahyudin.
Diakui, responden sudah ditentukan dari pusat berdasarkan blok sensus. Petugas melakukan survei ke nama-nama yang sudah ditentukan tersebut. Sementara objek survei, pengeluaran konsumsi rumah tangga, baik makanan maupun non makanan. ”Untuk konsumsi makanan, dicatat baik yang dimasak di rumah maupun makanan yang dibeli jadi di luar rumah,” ungkapnya. Selain itu juga disebutkan apakah dibeli secara konvensional atau melalui aplikasi daring (online). Menurutnya, survei biaya hidup ini dilakukan setiap lima tahun. Pertimbangan untuk menggelar per lima tahun, karena pola konsumsi masyarakat berubah. ”Kita mau melihat pola terkini. Misal dulu belum ada Gofood, sekarang banyak yang beli makanan
pun online, sesuai perkembangan teknologi. Yang terkini di 2012, sekarang sudah tidak terkini lagi, kita gantikan yang baru,” paparnya. Rahyudin mengatakan SBH tahun 2018 merupakan ketujuh kalinya diadakan di Indonesia. Tahun ini SBH dilaksanakan di 90 kota. Terdiri dari 34 ibukota provinsi, dan 56 lainnya di luar ibukota provinsi seperti Batam. Total jumlah sampel responden di seluruh Indonesia yakni 141.600 rumah tangga. Hasil dari survei ini akan dijadikan acuan untuk menghitung indeks harga konsumen (IHK). Persentase perubahan IHK inilah yang dikenal sebagai inflasi. Jadi dapat dikatakan SBH ini merupakan dasar dari penghitungan inflasi setiap bulannya.(mbb)
PT Cladtek Lakukan Ekspansi Ketiga di Batam BATAM - Perbaikan investasi di Batam terus menunjukkan trend yang positif. Selain perusahaan yang baru masuk atau invest, ada juga yang melakukan ekspansi atau perluasan di Batam, hingga ketiga kali. Ekspansi ketiga ini dinilai sebagai bentuk kepercayaan investor. Selain itu, ada juga perusahaan yang mulai mengajak perusahaan pendukung perusahaannya ke Batam. PT Cladtek BI Metal Manufacturing yang melakukan perluasan usaha, diungkapkan Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) BP Batam, Ady Soegiharto. ”Perluasan usaha dilakukan dengan investasinya
REDAKTUR: MARTUNAS
Dinas Perikanan, memiliki tabungan kelompok, kartu nelayan, anggota koperasi nelayan, dan membuat proposal, serta melalui pembahasan di musrenbang (musyawarah perencanaan pembangunan),” kata dia. Terkait dana alokasi khusus (DAK), Husnaini mengatakan tahun ini Batam tidak menerima dari Kementerian Kelautan dan
sebesar 67 juta dolar AS. Ini ekspansi yang ke tiga kalinya,” kata Ady. Dijelaskan, perusahaan gabungan Australia dan Singapura itu, masuk Batam awalnya tahun 2007, dengan investasi awal 300 juta US dolar. Kemudian, tahun 2014 perusahaan ini melakukan perluasan (ekspansi) dengan nilai investasi 53 juta dolar AS. Ekspansi kedua dilakukan Cladtek sebesar 17 juta dolar AS. ”Ketiga, mereka ekspansi Januari 2018 lalu. Sekarang mereka masuk industri, dari sebelumnya jasa industri. Investasi sekarang untuk pipa dan sambungan baja dan besi,” bebernya. Dengan ekspansi yang
dilakukannya itu, Cladtek juga menambah jumlah tenaga kerjanya. Dari data terakhir, tenaga kerja yang dibutuhkan sebanyak 1.126 orang. ”Angka itu berdasarkan laporan yang tercatat di kami. Tapi teknisnya bisa kurang, bisa lebih,” kata Ady. Ady juga menyebutkan, ada beberapa perusahaan yang akan membawa perusahaan pendukungnya ke Batam. Rencana itu mendapat sambutan positif dari BP, sebagaimana harapan kepal BP Batam, Lukita. ”Kalau perusahaan pendukung bisa dekat dengan perusahaan produksi, akan menghembat biaya pengiriman,” jelasnya. (mbb) LAYOUT: GILANG DHIKAPATI