MINGGU
8
20 NO VEMBER 201 6/ 20 S AF AR 114 438 H NOVEMBER 2016 SAF AFAR
KOMUNITAS
Berekspresi dari Jepretan Profesional
12
RP1.800
Setahun, Kepri Dapat Dana BOS Rp 346 Miliar Keberadaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dari pemerintah pusat sangat membantu dalam suksesnya aktivitas belajar mengajar di sekolah. Fungsi lainnya, agar pihak sekolah tidak memberatkan orang tua atau wali murid yang selama ini kerab ada pungutan atau sumbangan yang diminta secara langsung pihak sekolah maupun yang tidak langsung melalui komite sekolah.
SOSOK
NURHASANAH-ZAKMI, Tanjungpinang F-HUMAS/PEMKAB BINTAN
ATLET: Atlet dari berbagai negara saat mengikuti Reebok Spartan Race 2016 pada Sabtu (19/11).
4 Ribu Atlet Meriahkan Spartan Bintan Memberi Edukasi, Jadi Jurus Pamungkas
Pusat Pemerintahan Masih Terisolir Pembangunan pusat pemerintahan di Kepri, khususnya di Pulau Bintan, yakni Kantor Gubernur Kepri di Dompak, Kantor Wali Kota Tanjungpinang di Senggarang maupun Kantor Bupati Bintan di Bintan Buyu belum maksimal. Meski dibangun dengan dana miliaran dan triliunan rupiah, tapi daerahnya masih terisolir. ¾LANJUT KE HAL 6
LAGOI - Sebanyak 4 ribu peserta dari 40 negara, mengikuti Reebok Spartan Race 2016. Sabtu (19/11) di Lagoi Bay. Bupati Bintan H Apri Sujadi S Sos, melepas start peserta Spartan Race pukul 9.00 di iringi dengan pemukulan gendang. Event olahraga tantangan tersebut, merupakan seri perdana yang di gelar di Indonesia setelah Singapore dan Malaysia. Peserta akan melewati 9 zona, dengan 34 tantangan yang berbeda dan memiliki tingkat kesulitan. Apri berharap dengan adanya event Spartan Race, dan beberapa
event lainnya bisa terus terselenggara. Sehingga sangat berdampak pada meningkatnya kunjungan wisatawan mancanegara, ke Kabupaten Bintan. ”Kita dukung sekali, dan agenda kita setiap tahun untuk sport tourism tetap bergulir. Mulai dari Bintan Triathlon, Tour De Bintan, Ironman 70.3, Spartan Race, Moonrun. Semua tentunya sangat menarik, dan Bintan telah menjadi salah satu kawasan wisata dengan penyelengaraan event Sport Tourism terbaik,” ujar Apri, Sabtu (19/11). Sementara pihak penyelengga-
ra yakni Mediacorp Singapore dan PT Bintan Resort Cakrawala (BRC), telah melakukan Mou untuk menyelenggarakan event Spartan Race, selama 3 tahun kedepan. Namun, setelah itu bisa kembali diperpanjang. General Grup Manajer PT BRC Abdul Wahab mengatakan pihaknya akan terus berinovasi, untuk terus menggelar beberapa event yang unit. Guna menarik kunjungan wisatawan, ke Bintan khususnya Lagoi.
¾LANJUT KE HAL 2
Disdikprov Yakin Gaji PTT Lancar Peralihan Wewenang SMA Sederajat ke Pemprov
terulang, pemilik PT Sinar Bahagia Grup, Suryono pihak Kelurahan
¾LANJUT KE HAL 2
¾LANJUT KE HAL 2
F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS
BANJIR: Karena tidak ada draianse yang memadai hingga air keruh menggenangi jalan raya di Batu 9 beberapa waktu lalu.
meluap ke jalan raya hingga memicu kebanjiran di permukiman Taman Harapan Indah. Untuk mengantisipasi banjir agar tidak
¾LANJUT KE HAL 2
TANJUNGPINANG Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Kepri, Arifin Nasir menuturkan, kewenangan SMA sedArifin Nasir erajat kini berada di provinsi dan sebelumnya merupakan tanggung jawab di kabupatenkota. Hal ini sesuai dengan Undang-Undang (UU) Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah (Pemda). Peralihan itu, mulai dari Sumber Daya Manusia (SDM) apakah bersatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun bukan PNS atau biasa disebut Pegawai Tidak Tetap (PPT). Begitu juga dengan sarana dan prasarananya sudah mulai dialihkan 2017 mendatang. Proses peralihan PNS sudah dilaksanakan kabupaten-kota ke provinsi. Sehingga terkait gaji dan tunjangannya mulai Januari 2017, disalurkan melalui provinsi nantinya. Sedangkan untuk yang bukan pegawai kini masih dalam pembahasan bersama bagaimana solusinya. ”Kita ini masih membahas solusinya. Kalau kewenangannya sebenarnya secara menyeluruh berada di provinsi hanya karena keterbatasan
Langganan Banjir, Suryono Janji Bikin Parit TANJUNGPINANG - Salah satu titik banjir di Tanjungpinang yang belum bisa ditanggulangi adalah di wilayah Batu 9. Setiap turun hujan, air dari lahan yang dibangun PT Sinar Bahagia Grup langsung menggenangi jalan raya karena drainase yang ada sudah tidak mampu lagi menampung debit air yang lebih besar. Belum lagi, setiap hujan turun, tanah bauksit ikut terbawa air hingga sejumlah saluran jadi tersumbat. Akibatnya, air
D
ATA yang diperoleh dari Dinas Pendid ikan Provinsi Kepri, dana BOS untuk 195 sekolah dari SD hingga SMA di Provinsi Kepri pada tahun 2016 jumlahnya mencapai Rp 346.239.050.000. Jumlah ini akan meningkat lagi pada 2017 karena Pemprov Kepri mengajukan penambahan dana DOS karena ada tambahand ari beberapa sekolah tentang meningkatnya jumlah siswa serta peningkatan jumlah
Bunga Bangkai Tumbuh di Kijang Lama
Setelah Banyak Tahu, Jadi Tempat Selfie
Cuaca di Kota Tanjungpinang yang akhirakhir ini sering diselimuti kabut mendung bahkan tidak jarang disertai dengan hujan memberikan anugerah tersendiri bagi siklus kehidupan, terutama tanaman. YOAN S NUGRAHA, Tanjungpiang BUNGA bangkai (Amorphophallus, red) yang merupakan tumbuhan khas dataran rendah di daerah beriklim
WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id
tropis dan subtropis memanfaatkan cuaca yang sejuk ini untuk tumbuh dan mekar. Lokasi yang dipilihnya bu-
EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id
kanlah di hutan lebat melainkan semak rimbun di pekarangan kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tanjungpinang. Tanjungpinang Pos yang datang ke lokasi pada Jumat (18/11) sore, sempat kesulitan menemukan titik lokasi tumbuhnya bunga unik yang F-YOAN S NUGRAHA/TANJUNGPINANG POS
¾LANJUT KE HAL 2
BUNGA BANGKAI: Warga terkesima melihat bunga bangkai yang tumbuh secara tiba tiba di Kijang Lama, Tanjungpinang.
FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos
ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos
TANJUNGPINANG POS MINGGU 20 NOVEMBER
2
Transparansi di Kepri Masih Setengah Hati TANJUNGPINANG - Jalanya roda pemerintahan di Provinsi Kepri masih lemah. Salah satu faktor karena minimnya transparansi penggunaan anggaran yang bersumber dari pemerintah pusat maupun daerah. Akibatnya, sangat berpengaruh terhadap pembangunan yang mengedepankan kepentingan masyarakat. Hal ini disampaikan, Ketua Komisi II DPRD Kepri Ing
Iskandarsyah saat menjadi salah satu pemateri diskusi mimbar publik tentang Transparansi Setengah Hati, Jum'at (18/11) malam kemarin. Hadir dalam kesempatan itu, anggota DPRD Kepri Irwandy, Komisioner Komisi Informasi Publik (KIP) Kepri, Andi Irawan, Bappeda Kepri, dan Penyuluh hukum Kanwil Kemenkumham Kepri Siska Sukmawaty. ““ ”Sebagai pelayan atau
Langganan ..dari halaman 1 Air Raja, dan Dinas Tata Kota Tanjungpiang meminjau titik banjir pada Kamis (17/11) lalu. Saat meninjau titik banjir, Suryono mengaku siap bertanggungjawab dan akan membuat drainase yang memadai. Menurut Suryono, selama ini mereka tidak bisa membuat drainase karena tanah yang akan dibuat drainase merupakan tanah orang lain hingga susah untuk kordinasi dalam pembuatan drainase. ”Kami juga sudah rapatkan bersama wali kota dan wakil wali kota untuk meluruskan hal ini. Kita akan membuka parit lebar-lebar,” ujar Suryono. Suryono mengaku akan terus berkordinasi dengan Pemko Tanjungpinang dan masyarakat pemko agar pe-
kerjaan drainase yang direncanakan itu berjalan lancar. Hanya saja, Suryono meminta kerjasama masyarakat agar menjaga parit agar tidak tersumbat dengan cara jangan membuang sampah sembarangan. Sementara itu, Edi Rivana selaku Kasih Pengawasan Bangunan, Dinas Tata Kota Tanjungpinang mengaku pihaknya sering menerima surat tembusan terkait banjir yang terjai di Batu 9. ”Setelah kita tinjau, ternyata pemicunya karena drainasenya tidak memadai serta airnya menumpuk lantaran arus sungai yang ada berbelok-belok, karena belum bisa membuat saluran yang baru akibat dari lahan yang belum dibebaskan,” jelasnya. (retno marpeni)
4 Ribu .........dari halaman 1 ”Kita akan selalu meramaikan suasana Lagoi, salah satunya menggelar event-event Sport Tourism, ada beberapa panggung musik, dalam waktu dekat ini akan kita gelar marathon malam (Moonrun). Sekaligus mengenalkan Bintan, kepada dunia internasional dengan mempromosikan destinasi wisata Bintan,” jelas Wahab. Selain itu, Wahab Juga menambahkan pada gelaran Spartan Race kali ini. Tidak hanya kamar hotel kawasan Lagoi saja, yang dipenuhi peserta dan wisatawan lainnya. Namun, kawasan resor lainnya di wilayah pantai Trikora juga ramai dipenuhi wisatawan. ”Ini luar biasa, dan dampaknya juga baik. Karena kawasan Trikora juga banyak wisatawan yang datang, untuk menonton Spartan Race," ungkap Wahab. Kepala Dinas Pariwisata Kepri Buralimar, menyampaikan rasa kagum atas terselenggaranya event berstandar internasional tersebut. Event seperti ini, harus menjadi event yang tidak boleh di hilangkan, meskipun hari ini masih banyak kekurangan, namun jadikan kekurangan ini sebagai evalu-
asi untuk event selanjutnya. ”Event seperti ini mampu mengangkat pariwisata Kepri, unggul di mata Indonesia, tidak hanya itu, dunia juga mengenal Bintan yang menjadi satu kawasan di Kepri, selamat saya ucapkan,” tambahnya. Ketua Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) Tanjungpinang Sapril Sembiring, menuturkan secara langsung event berkualitas ini sangat berpengaruh terhadap kunjungan wisman negara yang masuk melalui pelabuhan internasional Lagoi. Namun, tidak ada salahnya, ke depan para wisman yang ribuan orang berkunjung ke Lagpi hari ini, bisa di ajak berkeliling berwisata ke Ibukota Provinsi Kepri. Disatu sisi harapan lainnya, ivent ini juga menjadi moment bagi pelaku travel bisa menarik peluang. ”Ke depan kami berharap penyelenggaran pemerintahan Bintan maupun swasta bisa menjdwalkan wisata ke Tanjungpinang, Ibukota Kepri untuk melihat sejarah, budaya dan Kuliner khas,” tukasnya Sapril (ais)
khadimul ummah, harusnya mampu memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. Salah satunya menyangkut masalah transparansi informasi yang dibutuhkan masyarakat, mental ini yang masih lemah dikalangan birokrat kita,” jelas politisi PKS Kepri tersebut. Ia menuturkan, transparansi tidak perlu menjadi ketakutan, karena transparansi bukanlah menyalahi aturan dan
karena semakin transparansi justru menjelaskan tentang mekanisme jelas dan batasan sampai dimana keberhasilan kinerja. ”Tidak bisa berjalan baik roda pemerintahan, apabila transparasi masih setengah hati,” tambahnya. Sementara Komisioner KIP Kepri, Irwandy menambahkan Undang-Undang No. 14 tahun 2008, jelas menyebutkan bahwa dalam rangka mewujudkan pemerintahan
yang bersih dan pembangunan yang dapat dipertanggungjawabkan maka keterbukaan informasi terkait kebijakan, penganggaran perlu disampaikan secara tranparan. ”Hal ini upaya untuk mendorong terwujudnya good local governance,” tambahnya ”Program kerja baik oleh lembaga negara maupun badan pulik non-pemerintahan yang menggunakan ang-
garan dana APBN atau APBD merupakan hal yang tidak bisa dirahasiakan. ”Publik memiliki hak untuk tahu aliran dana yang bersumber dari APBN atau APBD. Ia pun menyayangkan bahwa optimalisasi implementasi UU KIP oleh Pemerintah bahkan DPRD masih dirasakan minim. Andi Irawan, yang juga pegawai dilingkungan Pemprov Kepri mengatakan bahwa pemerin-
tah selalu berupaya membangun dan menciptakan pengorganisasian kelembagaan pemerintah yang sehat. Meskipun begitu ia tidak menampik bahwa Pemprov maupun kabupaten dan kota di Kepri khususnya, masih belum optimal dalam menerapkan UU KIP. ”Perlu dorongan dan kepercayaan masyarakat, sehingga penerapan UU KIP dapat berjalan baik,” tukasnya. (ais)
TNI AL Amankan Kayu Seludupan
F-ISTIMEWA/DISPEN LANTAMAL IV
DIAMANKAN: Kapal membuat kayu saat diamankan Lanal Dabo Singkep, Jumat (18/11) lalu.
TANJUNGPINANG- Tim Western Fleet Quick Response (WFQR) IV Lanal Dabo Singkep menangkap kapal pengangkut kayu tanpa dilengkapi dokumen, Jumat (18/11) pukul 14.15 WIB diperairan Selat Cempa Kabupaten Lingga. Penangkapan berawal saat Patroli Keamanan Laut (Patkamla) Cempa mendeteksi adanya kapal berlayar menuju Selat Pintu. Diketahui secara visual, kapal kayu tersebut pada posisi 00 13.856N – 104 18.890 E.
Lalu, tim mengejar dan meminta kapal itu berhenti untuk diperiksa Tim WFQR Lanal Dabo Singkep. Kapal tersebut di Nahkoda Awang dengan dua ABK tanpa adanya dokumen. Ditemukan muatan kayu olahan sekitar 10 Ton diduga milik pengusaha berinisial I. Sedangkan pemilik kapal berinisial M dengan tujuan Kampung Baru, Batam. Menurut Komandan Lanal Dabo Singkep Letkol Laut (P) Agus Sriyanto, menduga kayu-
kayu tersebut akan dibawa ke Batam, dan dikumpulkan dengan jumlah tertentu. Setelah itu akan diseberangkan ke Luar Negeri tujuan Singapura. Atas tindakan tersebut nahkoda diduga telah melanggar pasal 16 UU No 18 tahun 2013 tentang pencegahan dan pemberantasan perusakan hutan. Dalam Pasal tersebut meyebutkan 'Setiap orang yang melakukan pengangkutan kayu hasil hutan wajib memiliki dokumen yang merupakan Surat Keteran-
gan Sahnya Hasil Hutan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan'. ”Ancaman jika melanggar maka dapat dikenai sanksi pidana berupa penjara paling singkat 1 tahun dan paling lama 5 tahun serta pidana denda paling sedikit Rp 500 juta dan paling banyak Rp 2.5 miliar,” ujarnya dalam rilis yang dikirmkan ke Tanjungpinang Pos, Sabtu (19/11). Serta akan dikenakan sanksi lainnya karena tidak membawa dan melengkapi Surat Persetujuan Berlayar (SPB). Hal ini juga melanggar pasal 323 UU pelayaran No 17 tahun 2008. ”Nakhoda yang berlayar tanpa memiliki SPB yang dikeluarkan oleh syahbandar sebagaimana dimaksud dalam pasal 219 ayat 1 dipidana dapat dipidana paling lama 5 (lima) tahun dan denda paling banyak Rp.600 juta,” paparnya. Sementara itu Komandan Lantamal IV Laksma TNI S.Irawan mengatakan, beberapa waktu terakhir ini, Tim WFQR IV menangkap kapal pengangkut kayu. Biasanya kapal tersebut membawa kayu dari
Lingga ke luar daerah tanpa dokumen lengkap. ”Ini termasuk kegiatan illegal loging. Aksi ini, sudah mulai tercium dan akan ditindak,” paparnya. Biasanya kapal tersebut bergerak dari selatan menuju ke utara dengan menggunakan kapal-kapal yang relatif kecil. Para nahkoda kapal biasanya kucing-kucingan dengan tim patroli yang bertugas. ”Bila melihat patroli dari petugas, kapal bersembunyi dibalik pulau-pulau ataupun masuk ke anak-anak disungai,” tuturnya. Untuk mengelabuhi petugas kapal berlayar siang hari. Ini juga untuk menghidari buruan dari petugas. Biasanya petugas melaksanakan patroli di malam hari. Dituturkannya, Tim WFQR IV Lantamal IV Tanjungpinang telah memperbaharui pola operasi dengan memanfaatkan Drone untuk mengidentifikasi kawasan laut. ”Ini terbukti sangat efektif karena beberapa kegiatan kapal ilegal berhasil kita bekuk dengan menggunakan peralatan Drone yang kita miliki,” tuturnya. (dlp/Dispen Lantamal IV)
Setelah ............................................................................... dari halaman 1 sering salah anggap sebagai bunga Raflesia ini. Pasalnya awak media merangkum info dari salah seorang pengguna jejaring sosial Facebook atas nama Dayat Cuex yang memposting foto-foto bunga bangkai. ”Baru tumbuh bunga bangkai di Dishub lama Tanjungpinang,” tulis Dayat di status FB-nya. Berkunjung ke kantor Dishub lama di Kijang Lama sayangnya sudah tutup karena berada di luar jam kerja. Awak media mencoba menelusuri dengan warga sekitar, sayangnya semua mengaku tidak mengetahui adanya info terkait kabar yang heboh di jejaring sosial. ”Alamak, tak tau saya Bang, masak iya sih ada bunga bangkai, saya saja baru tahu dari abanglah,” ujar salah seorang warga pemilik warung di sekitaran kantor.
Terbantu dengan pengakuan Maman (27) pemuda pemilik bengkel motor yang mengaku beberapa waktu belakangan ini pernah mendengar kabar adanya bunga bangkai. ”Kemarin, ada juga yang nanya ibu-ibu. Tapi, saya tak tau dimana. Ibu itupun tak ada jumpa. Cobalah abang cek di semak-semak belakang kantor, soalnya cuma itu yang mirip hutan,” ujarnya memberi petunjuk. Tidak membutuhkan waktu lama menelusuri pekarangan belakang kantor yang hanya beberapa meter luasnya, awak media disuguhkan dengan setumpuk tanaman unik yang dicari. Mendengar temuan tersebut, tak berlangsung lama, puluhan warga mulai berdatangan untuk menyaksikan bunga bangkai. Umumn-
ya warga mengabadikan gambar bunga ini dengan kamera ponsel serta memotret dirinya dengan latar bunga bakai itu. Bunga bangkai dalam masa tumbuhnya mengalami dua fase yang berlangsung secara bergantian dan terus menerus, yakni fase vegetatif dan fase generatif. Pada fase vegetatif umbi bunga bangkai tumbuh batang tunggal dan daun yang mirip daun pepaya. Hingga kemudian batang dan daun menjadi layu menyisakan umbi di dalam tanah. Apabila kondisi memungkinkan, fase vegetatif akan disusul dengan fase generatif yakni munculnya bunga majemuk yang menggantikan batang dan daun yang layu tadi. Kedua fase ini kan terjadi berulang dan terus menerus. Saat bunga bangkai mengal-
ami fase generatif (mekarnya bunga, red), bunga yang masuk dalam kategori sebagai tertinggi di dunia ini akan mengeluarkan bau menyengat seperti bau bangkai. Bau busuk ini berfungsi sebagai pemikat bagi lalat dan kumbang yang mana seranggaserangga tersebut akan berkontribusi dalam proses penyerbukan. Apabila selama masa mekarnya terjadi pembuahan, maka akan terbentuk buah-buah berwarna merah dengan biji pada bagian bekas pangkal bunga. Dan bunga bangkai kemudian kembali memasuki fase vegetatif. Dalam pantauan awak media, bunga bangkai yang tumbuh kali ini baru mengalami fase pertama, dan diprediksi sudah mekar lebih dari 3 hari, mengingat bagian sisi kelopak
bunga sudah mulai menguning dan mengering. Untuk di Indonesia sendiri, ada banyak enis dan spesies bunga bangkai, seperti, Amorphophallus titanum (Bunga bangkai raksasa, Titan arum, suweg raksasa), Amorphophallus gigas (Amorphophallus raksasa sumatera), Amorphophallus decussilvae (Bunga bangkai jangkung, bunga bangkai jawa barat), Amorphophallus beccarii, Amorphophallus campanulatus (Suweg), serta Amorphophallus oncophyllus (ilesiles, porang, ileus). Diduga, bunga bangkai yang tumbuh di tengah kota kali ini masuk dalam jenis Amorphophallus campanulatus (Suweg), serta Amorphophallus oncophyllus (iles-iles, porang, ileus). (cr33/cr34)
Setahun .......dari halaman 1 Disdikprov ......................................................................... dari halaman 1 Sekolah. Perolehan dana bos untuk setiap sekolah ini ditentukan oleh banyaknya siswa. Untuk siswa SD dihitung masing-masing mendapat Rp 800.000 per siswa sedangkan siswa SMP mendapat Rp 1.000.000 sementara untuk siswa SMA masing-masing siswanya dihitung mendapat Rp.1.400.000 untuk per tahunnya. Untuk proses penyalurannya, pemerintah pusat menyalurkan pertriwulan dalam setahun atau pencariannya empat bulan sekali. Sementara, untuk dana BOS pada 2017 Disdik Provinsi Kepri mengajukan tambahan Rp 6.327.150.000 dana BOS ke pemerintah pusat yakni sebesar Rp 352,5 miliar untuk wilayah Kepri. Menurut Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri Arifin Nasir melalui Kepala Bidang Pendidikan Menengah dan Tinggi, Muhd Dali, pihak sekolah mesti menggunakan dana BOS itu sesuai peraturan yang ditetapkan. ”Apabila melakukan pelanggaran maka akan diselidiki sesuai hukum yang berlaku dan akan dikenakan sanksi,”
ucapnya. Kata Dali, untuk sekolah negeri dari SD hingga SMA di Kepri semuanya mendapatkan alokasi dana BOS. Hanya saja, untuk beberapa sekolah swasta di Kepri ada sebagian yang tidak dapat alokasi dana BOS karena beberapa alasan, seperti menolak pengalokasian dana BOS serta ada juga karena sekolah swasta itu belum punya izin operasional,” jelasnya. Diterangkan Dali lebih jauh, dana BOS hanya bisa digunakan untuk 13 kegiatan di sekolah. ”Gunanya untuk perpustakaan, penerimaan siwa baru, kegiatan ekstrakurikuler dan pembelajaran, ujian dan ulangan, belanja, belanja barang habis pakai, langganan dan jasa listrik-internet-telepon, rehap ringan terkait pemeliharaan sekolah, pembayaran honor guru, membantu siswa miskin, pengelolaan insentifbiaya transportasi terkait pengambilan dana BOS, pembelian dan perawatan komputer, pengembangan frofesi guru dan biaya lain seperti obatobatan,” jelasnya. ***
TANJUNGPINANG POS Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085
Chairman Chief Executive Officer Komisaris Utama Komisaris Direktur Utama Wakil Direktur Utama Direktur
: : : : : : :
Rida K Liamsi Makmur Marganas Nainggolan Usep Rahmat Saefullah Arham M Nur Hakim Sigik Rachmat
anggaran maka Pemprov meminta agar tenaga pendidik bukan pegawai dianggarkan di kabupaten-kota,” ujarya kepada Tanjungpinang Pos, Sabtu (19/11). Terkait hal ini sudah disampaikan, Sekda Provinsi Kepri, Arif Fadillah kepada seluruh perwakilan kabupaten-kota beberapa waktu lalu. Persoalan yang muncul, ada kabupatenkota yang tak memasukkan anggaran tenaga PTT tersebut dalam Kebijakan Umum Anggaran dan Priorotas Plafon Anggaran Sementara (KUASPPAS) APBD Murni 2017. Ini tentu menjadi persoalan. Atas dasar ini, provinsi juga masih perlu mencari solusinya. Sedangkan kondisi APBD Provinsi Kepri 2017, juga diprediksi akan turun dari sebelumnya. Biaya yang perlu disediakan provinsi selain tunjangan ASN yaitu menggaji sekitar 2.000 tenaga PTT tersebut. Ini angka yang cukup besar, untuk tahun pertama peralihan ini meminta kabupatan-kota membantu dulu. Untuk tahun berikutnya, dengan perencanaan anggaran
yang lebih matang, sudah dapat diplot dalam APBD nantinya. Sehingga pemprov mengharapkan, solusinya pengajian PTT tersebut berada di kabupatenkota masing-masing dulu. ”Ini mungkin solusi yang ditawarlan dulu. Terkait permintaan dasar hukum, ini bisa dibihas nantinya. Terpenting kabupaten-kota mau dan siap mengalokasikan anggaran PTT di kabupaten-kota masing-masing,” paparnya. Selain itu, solusi lain juga sudah disiapkan Disdik sebagai pertimbangan. Hal ini masih akan dibahas bersama Gubenur Kepri, Nurdin Basirun. Rencananya pembahasan dilakukan Senin (21/11) karena, Jumat (17/11) batal bertemu karena Nurdin Basirun sedang di luar kota. ”Saya yakin persoalan PTT ini juga menjadi konsen yang harus diselesaikan. Kami berharap kabupaten-kota mau membantu untuk tahun pertama ini,” ungkpanya. Menurutnya, bantuan dari PTT masih sangat dibutuhkan. Sehingga persoalan ini diselesaikan, jangan smapai terkesan tidak dipedulikan. Padahal pemerintah, dengan keterbatas
Pimpinan Umum/GM/Penjab Pimpinan Perusahaan Pemimpin Redaksi Wakil Pemimpin Redaksi
: : : :
Arham. M Nur Hakim. Sigik Rachmat. Zakmi.
Dewan Redaksi : Arham, Sigik Rachmat, Zakmi, Martunas Situmeang, Slamet Nofasusanto. Ombudsman : Sutan J Siregar SH.
SDM PNS masih memerlukan PTT tersebut. Jika tidak, ia menyadari kualitas pendidikan bisa turun. Untuk itu, PTT di setiap kabupaten-kota masih akan dipertahankan. Persoalan peralihan ini menurut Nasir, selian pembahasan gaji PTT, juga tak kalah penting soal persiapan penerimaannya. Bagaimana kesiapan yang harus dilakukan provinsi, agar proses belajar mengajar nantinya tetap baik. Ada tujuh kabupaten-kota yang harus ditangani. Ini juga perlu persiapkan matang mulai dari berbagai anggaran kegiatan penujang proses belajar mengajar, pembinaan SDM,
proses penerimaan siswa, pelaksanaan Ujian Nasioan (UN) serta lainnya yang juga dilaksanakan 2017 mendatang. ”Ini persoalan penting yang harus disiapkan, agar kualitas pendidikan tidak turun. Inilah yang sedang kami bahas agar dianggarkan di APBD Murni nantinya,” paparya. ”Istilahnya kalau ada 10 masalah diserahkan ke provinsi, untuk tahap awal selesaikan tujuh atau delapan sudah lebih baik. Mudahan kabupaten-kota siap membantu menyelesaikan sisanya,” tambahnya. Sehingga selain pembahasan untuk PTT, ia juga berupaya melaksanakan persiapan dalam
penerimaan ini. Pihak provinsi masih sangat mengharapkan dukungan dari kabupaten-kota. Untuk itu, persoalan pengajian PTT masih perlu pembahasan yang tujuannya mencari solusi. Kabupaten-kota diharapkan mau menerima solusi diberikan nantinya. ”Masih tahap pembahasan, saya harap kabupaten-kota mengerti ini. Persoalannya bukan hanya PTT tapi juga persiapan penerimaan ini juga. Semua penting sehingga butuh kesepahaman bersama,” paparnya. Hanya ia menagaskan, solusi PTT dapat selesai sebelum pengesahan APBD masingmasing kabupaten-kota. (dlp)
KEHILANGAN KEHILANGAN KEHILANGAN Telah hilang Telah hilang Telah hilang 1 Buah STNK dan Pajak a.n Kanwil Kemenag Prov. Kepri
1 Buah STNK dan Pajak a.n Pembimas Hindu & Buddha Kanwil Kemenag Prov Kepri
1 Buah BPKB Asli a.n Pembimas Hindu & Buddha Kanwil Kemenag Prov Kepri
No. : 0033137/KR/2007 Suzuki FD 125 SXD BP 3007 A
No. : 0024344/KR/2006 Honda BP 2501 A
No. : 1502970D Honda BP 2501 A
Yang dikeluarkan oleh SAMSAT Kota Tanjungpinang
Yang dikeluarkan oleh SAMSAT Kota Tanjungpinang
Yang dikeluarkan oleh SAMSAT Kota Tanjungpinang
DIVISI PRODUKSI Redaktur Pelaksana: Martunas Situmeang. Koordinator Liputan: Slamet Nofasusanto. Redaktur: Abas, Martua P Butarbutar, Taufik A Habu, Yusfreyendi, Reporter:Tengku Irwansyah, Adly Hanani, Alrion, Andri Dwi Sasmito, Suhardi, Desi Liza Purba, Jendaras Karloan. Departemen Pracetak/Layout/Perwajahan: Fauziahmadrisa (Koordinator), Syafrul Amri, Gilang Dhikapati Jaringan/IT/Online: Syafrinaldi
DIVISI USAHA Umum, Adm, & Keuangan: Ari Istanti (Manager), Dahlia (Kabag). Iklan : M Nur Hakim (Manager), Saifullah (Ass. Manager). Pemasaran & EO: Yahya Siregar (Manager). Biro-Biro: Martua P Butarbutar (Batam), Tengku Irwansyah (Lingga), Jendaras Karloan (Tanjunguban), Alrion (Karimun), Indra Gunawan (Anambas), Hardiansyah (Natuna).
Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.
Tarif Iklan Halaman Muka (FC) Rp. 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka ( BW) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam,- (FC) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam ( BW) Rp. 15.000,-/ mm kolom. Iklan Umum/Display (BW) Rp. 15.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (FC) Rp. 7.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (BW) Rp. 3.500,-/ mm kolom. Iklan Dukacita Rp 3.500,-/mm kolom. Sport Color Rp 7.000,-/mm kolom. Advertorial Rp. 5.000,-/ mm kolom.
TANJUNGPINANG POS MINGGU 20 NOVEMBER 2016
3
9 di antara 10 Zetizen terinspirasi sosok anak-anak yang sukses sejak usia muda.
1. Saat satu kelompok dengan orang
asing di acara scout camping, apa yang akan kamu lakukan? a. Langsung memperlihatkan sifat asli b. Memasang ekspresi ramah di awal pertemuan c. Meniru perilaku yang disukai kelompok itu aja d. Diam dan melihat sifat setiap orang
2. Ketika makan malam bersama, bagaimana caramu mengawalinya? a. Mengambil makanan paling pertama b. Menunggu 2 atau 3 orang mengambil makanan lebih dulu c. Memberikan makanan kepada teman sebelah dulu d. Menunggu hingga semua anggota mengambil makanan
3. Saat ada anggotamu yang memiliki masalah dengan temannya, apa yang kamu lakukan untuk menyelesaikannya? a. Langsung mempertemukan kedua anggota dan menyelesaikannya b. Mendengar masalah dari setiap pihak dan memikirkan permasalahannya c. Meminta pendapat anggota lain d. Mengambil kesimpulan sendiri dan mengingatkan anggota yang salah aja
4. Ketika mendapat waktu luang bersama teman-temanmu, apa yang akan kamu lakukan? a. Ngajak traveling ke pegunungan b. Mencari air terjun atau sungai terdekat c. Jalan-jalan di sekitar hutan dekat area kamping d. Membereskan tenda dari sampah atau sisa makanan
5. Saat acara kamping berakhir, kesan apa yang akan kamu berikan kepada teman timmu? a. Ngajak foto bareng lebih dulu b. Menulis surat berisi kesan dan pesan c. Membuat manik-manik kecil dan dibagikan kepada setiap orang d. Bertukar barang yang dibawa ketika kamping
jawaban
ILUSTRASI: RAMA/ZETIZEN TEAM
THEGUARDIAN
THEPLAIDZEBRA
Joey Alexander, Pianis dengan ADHD Asal Bali
COSMOPOLITAN
PROFIL RESPONDEN
Pendidikan SMP 13%
SMA
75%
KULIAH
11%
Jenis kelamin Cewek Cowok
66% 34%
Usia 12–15 tahun
35%
16–18 tahun
55%
19–20 tahun
10%
JUMLAH RESPONDEN 1.423 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.
On the Web EXPLORE – DAILY LIFE
LOVE LIFE – DR AIME
CARI TAHU PASSION-MU
4 IDE NGE-DATE MINIM BIAYA
Weekly Challenge Session 19 BANYAK baca, banyak tahu. Yuk, upload keseharianmu bareng koran favorit yang sering kamu baca. Konsep paling asyik langsung kita kirimin merchandise eksklusif dari @pattentgoods. Buruan yuk submit ke Zetizen.com! FIND MORE ON:
DANIS/ZETIZEN TEAM
HUFFINGTONPOST
zetizen.com
4
MINGGU 20 NOVEMBER 2016
Pantai Mirota Jembatan 4 Barelang, Batam
SAATNYA MENATAP LANGIT NAN BIRU PROVINSI Kepri yang memiliki luas lautan 96 persen dari daratannya. Potensi laut itu pula yang menjadikan Kepri sebagai destinasi wisata pantai. Minggu ini tak ada salahnya ajak keluarga Anda ke Pantai Mirota di jembatan 4 Barelang, Kota Batam. Kota Batam, merupakan kota industri terbesar di Kepri. Namun, Batam menjadi destinasi wisata, baik itu wisatawan mancanegara mupun domestik yang berkunjung. Seperti pantai Nongsa, yang telah lama terkenal. Namun ada beberapa pantai, yang belum terjamah bahkan belum disentuh untuk industri pariwisata. Pantai tersebut yakni Pantai Mirota, yang letaknya cukup jauh, di jembatan 4 pulau Rempang. Daerah ini
lebih dikenal dengan sebutan Batam Rempang Galang (Barelang). Kedua pulau tersebut dihubungan sebanyak 6 jembatan. Sementara pulau paling ujung, adalah pulau Galang. Kawasan Rempang dan Galang, memiliki potensi wisata yang besar ke depannya untuk Batam. Seperti halnya pantai Mirota, yang setiap akhir pekan ramai di kunjungi untuk berlibur. Dengan menikmati pemandangan alam, yang tentunya masih asli. Ketika berada di pulau ini, saatnya Anda menatap langit nan biru, dari hamparan pantai yang indah. Pantai tersebut juga terdapat beberapa pondok, yang bisa disewa untuk menginap. Dengan menikmati keindahan alam, saat cahaya matahari terbit (sunrise). Selain itu, jernihnya air laut di pantai tersebut juga menjadi daya tarik bagi pengunjung. Seorang pecinta fotografi dari komunitas Gadgetgrapher Kepri, Didi Yusuf mengatakan, pantai Mirota selalu ramai pada akhir pekan, Sabtu dan Minggu. Selain pengunjung yang berwisata, beberapa penghobi fotografi juga berdatangan untuk
menjadikan lokasi hunting foto. ”Dari pusat kota seperti Nagoya, untuk menuju lokasi memakan waktu sekitar 45 menit perjalanan. Sedangkan wisatawan dari pelabuhan internasional Sekupang, memakan waktu sekitar hampir 2 jam. Cukup jauh memang, jika dari Sekupang,” ujar Didi, Jumat (18/ 11). Untuk wisatawan dari Bandara Hang Nadim, pengunjung yang akan ke pantai Mirota memakan waktu sekitar 1 jam perjalanan. Namun menurut Didi, lamanya perjalanan akan terbayarkan setelah tiba di lokasi pantai. Hal itu dibayar oleh, hembusan angin sepoi-sepoi yang tentunya membuat nyaman bagi pengunjung. Ketika tiba dan langsung duduk di beberapa bebatuan karang yang besar, di sepanjang pantai Mirota. ”Pengunjung yang ingin menginap, bisa membawa bekal yang disiapkan dari rumah. Dengan menginap di pondok yang kelola oleh pengusaha setempat. Namun untuk harga masih terjangkau,” jelasnya. Hingga kini, pantai Mirota masih belum dikelola
F-ISTIMEWA/DIDI YUSUF
MANDI: Pengunjung mandi di pantai, sambil bermain karang.
F-ISTIMEWA/DIDI YUSUF
LANGIT BIRU: Seorang pengunjung memotret langit biru.
dengan baik oleh Pemerintah Kota. Dengan harapan, Pemko Batam ke depannya agar memoles setiap potensi wisata pantai yang ada. Dengan memberikan dukungan kelola, serta sarana lainnya. Seperti halnya, akses jalan yang ditata dengan baik. Selain itu adanya dukungan sektor kebersihan, untuk menjaga lokasi pantai tetap bersih dan nyaman saat
dikunjungi. Hal tersebut yang diharap, agar Pemko memperhatikan aset pariwisatanya. ”Kami dari komunitas Gadgetgraher, beberapa kali mengunjungi pantai Mirota. Untuk mengisi kegiatan rutin, yakni hunting foto menggunakan smartphone. Tentunya bagi yang belum pernah, dan penasaran. Silahkan berkunjung,” ungkapnya. (adly bara hanani)
F-ISTIMEWA/DIDI YUSUF
PANTAI: Pengunjung menikmati pantai berpasir halus.
DENGAN
SEMUA TERTOLONG
TERNYATA BANYAK MANFAATNYA... Ibu Fa mah warga Jalan Sulaiman Kota Tanjungpinang dak sia-sia meluangkan waktunya untuk datang berkunjung ke Pameran Amazing Kepri Expo & Sempena Fes val Bahari Sail Selat Karimata ke-8 yang dilaksanakan di lapangan Dewa Ruci Kota Tanjungpinang. Bagaimana dak, Ibu Fa mah yang awalnya dak tahu menahu tentang Program JKN (Jaminan Kesehatan Nasional) mendapatkan informasi yang sangat pen ng sehingga dapat merubah pandangannya terhadap Program JKN yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan. “Selama ini saya dan keluarga dak terlalu paham dengan Program JKN, awalnya saya berfikir kalau Program JKN itu hanya untuk masyarakat dak mampu saja”. Ibu satu anak ini juga menuturkan kekecewaannya terhadap Program JKN ini, berupa adanya iuran biaya pembelian obat di salah satu Rumah Sakit yang dialami oleh keluarganya, sedangkan keluarganya yang menjadi peserta program JKN merupakan orang yang dak mampu yang iurannya dibayarkan oleh Pemerintah. Dalam kunjungannya ke Stand Pameran BPJS Kesehatan tersebut, Ibu Fa mah beserta suami mendapatkan informasi yang lebih jelas dari Duta BPJS Kesehatan yang bertugas. Banyak informasi pen ng yang diperoleh Ibu Fa mah dalam kunjungannya tersebut seper manfaat-manfaat yang didapatkan apabila terda ar sebagai peserta JKN antara lain penjaminan kesehatan mulai dari Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (Klinik, Dokter Praktek Pribadi dan Puskesmas) hingga perawatan di Rumah Sakit, ada juga program promo f & preven f seper pemeriksaan IVA dan Papsmear tanpa biaya di Puskesmas dan Laboratorium Prodia, hingga Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) serta manfaat lainnya seper pembuatan kacamata, gigi palsu, alat bantu dengar dan prothesa alat gerak. Terkait keluhan yang dialami keluarga Ibu Fa mah tersebut, Duta BPJS Kesehatan telah menyampaikan kepada beliau agar se ap permasalahan yang dialami di Rumah Sakit dapat disampaikan kepada petugas Rumah Sakit dan BPJS Kesehatan yang ada di Rumah Sakit atau dapat disampaikan langsung ke kantor BPJS Kesehatan. Diharapkan se ap keluhan yang disampaikan dilengkapi dengan buk pendukung sebagai dasar untuk menindak lanju keluhan peserta. “Waaah ternyata BPJS Kesehatan itu banyak manfaatnya ya, kalau gitu saya mau da ar menjadi peserta JKN – KIS dan ternyata kejadian yang menimpa keluarga saya juga ditanggapi dengan baik oleh BPJS Kesehatan” tutupnya sambil meminta formulir penda aran ke petugas jaga.
MINGGU 20 NOVEMBER 2016
TANJUNGPINANG POS
5
Sastra
Petualangan Mencari Tahu Tentang Batik CERPEN KARANGAN: M YUSUF ABUL MAHASIN
P
ADA suatu hari, ada pelajaran yang disukai olehku dan juga teman-teman. Pelajaran yang kami sukai adalah pelajaran Bahasa Indonesia. Kami suka pelajaran tersebut, karena guru yang mengajar adalah Ibu Eni. Bu Eni adalah sosok yang tegas, adil, dan dapat menghibur. ”Selamat pagi, Anak-anak,” sapa Bu Eni. ”Selamat pagi, Bu,” jawab teman-teman. ”Sekarang pelajarannya adalah Bahasa Indonesia!” perintah Bu Eni. ”Sekarang ambil buku kalian dan buka halaman 125!” sambung Bu Eni. Teman-teman pun akhirnya mengeluarkan buku Bahasa Indonesia dan membuka halaman 125. Setelah teman-teman membuka halaman 125, Bu Eni berkata, ”Di situ dijelaskan bahwa kalian harus mengeksplor kebudayaan atau hasil karya dari Kota Pekalaungan!” jelas Bu Eni. ”Kalian paham?” sambung Bu Eni. Teman-teman pun menjawab secara serentak. ”Paham, Bu,” jawab teman-teman. ”Sekarang, Ibu akan membagi kalian menjadi beberapa kelompok!” kata Bu Eni. ”Kelompok yang pertama adalah Rizal, Ali, Reza, Sheva, dan juga Naufal!” sambung Bu Eni. Namaku adalah Muhammad Rizal. Aku lahir pada tahun 2000. Di rumah aku mempunyai teman yang bernama Ali, Reza, Sheva, dan Naufal. Mereka juga merupakan teman sekelas denganku. Tidak beberapa lama kemudian, bunyi bel pulang sekolah akhirnya terdengar. ”Sekarang kalian berkemas-kemas, berdoa, dan kemudian pulang!” perintah Bu Eni. Saat pulang sekolah, aku dan anggota kelompok berkumpul dahulu sebelum pulang untuk membahas tugas dari Ibu Eni. ”Teman-teman!” kataku. ”Bagaimana ini? Kita akan mencari tentang apa di Kota Pekalaungan?” sambungku. ”Bagaimana kalau kita membahas ini di rumah kamu besok siang?” kata Ali. ”Setuju,” jawabku dan yang lainnya. Pada keesokan harinya, teman-teman anggota kelompok aku sudah datang di depan rumahku. Aku pun langsung mempersilahkan mereka untuk masuk. Setelah semuanya masuk, aku pun mengambilkan mereka makanan dan minuman. Aku pun langsung bergabung dengan teman yang lain. ”Jadi, kita akan mencari tentang apa di Kota Pekalaungan?” tanyaku. Semuanya pun kelihatannya sedang mencari ide. Tidak beberapa lama kemudian, Naufal dengan beraninya menjawab. ”Emm, bagaimana kalau kita mencari tahu lebih dalam tentang batik di Pekalaungan?” kata Naufal. ”Benar juga kata Naufal!” jawab Sheva. Dengan serempak yang lainnya menjawab dengan serempak. ”Kami setuju dengan pendapatmu, Naufal,” Naufal pun menjawab, “Terima kasih!”
”Jadi, kita akan mencari tentang batik di mana?” tanya Ali. “Bagaimana kalau kita mencari tahu di Museum Batik saja? Kan, letaknya dekat dengan rumah kita?” tanyaku. ”Ya sudah. Kita mencari tahu di Museum Batik saja,” kata Naufal. ”Ya aku setuju!” kata Reza. Mendengar perkataan Reza, yang lainnya pun mengikutinya. Hari pun sudah mulai gelap. aku dan temanteman akhirnya menyelesaikan kerja kelompok hari ini dan melanjutkannya pada esok harinya. Aku pun berkata kepada teman-teman untuk pulang ke rumah masing-masing sebelum waktu magrib tiba. ”Teman-teman, kerja kelompok hari ini kita teruskan pada esok hari. Nanti kalian datang ke rumahku lagi pukul Sembilan pagi, ya!” kata aku. Teman-teman pun menjawab, ”Ya sudah. Kami semua pulang dulu, ya!” kata Sheva. ”Assalamualaikum,” kata teman-teman. ”Waalaikumussalam,” jawabku. Pada keesokan harinya, ternyata teman-teman sudah datang semua. Aku pun langsung mengajak mereka untuk masuk ke dalam rumah. Saat semuanya masuk, aku pergi ke dapur untuk mengambil minuman dan makanan ringan. Setelah dari dapur, aku langsung bergabung dengan teman-teman. Kami pun langsung mulai membahas pekerjaan kemarin. ”Jadi, kita akan bertanya tentang apa pada saat di Museum Batik nanti?” tanyaku. Kelihatannya mereka bingung untuk menentukan pertanyaan. Tiba-tiba Reza mengeluarkan pendapatnya. ”Bagaimana kalau pertanyaan yang pertama adalah perbedaan antara batik pesisir dengan batik pedalaman?” ujar Reza. ”Terus pertanyaan yang kedua adalah perbedaan antara batik tulis dengan batik cap?” sambung Reza. ”Bisa juga itu!” jawab Ali. “Aku mau berpendapat. Bagaimana kalau pertanyaan yang ketiga adalah bagian-bagian dari canting dengan disertai fungsinya?” ujar Naufal. “Bisa juga itu!” jawab Ali. Setelah pertanyaannya terkumpul dan disepakati, kami semua langsung berangkat ke Museum Batik. Setelah 15 menit lamanya, akhirnya kami semua sampai di Museum Batik dan langsung masuk. Kami pun disambut dengan baik oleh pegawai di sana. Kami dipandu oleh Mbak Lastri. Beliau mengajak kami semua berkeliling Museum Batik. Setelah selesai kami pun diajak ke ruangan untuk membatik. Kami diberi kain mori dan kami disuruh menggambar sketsa. Setelah menggambar sketsa, kami disuruh untuk menebalinya dengan cairan lilin malam. Dalam keadaan yang serius ini, ternyata terjadi perkelahian antara Reza dengan Sheva. Kami pun memisahkan mereka dan meminta mereka untuk menjelaskan apa yang terjadi. Setelah mendengarkan penjelasan dari mereka berdua, dapat disimpulkan bahwa Reza tidak sengaja menyenggol tangan Sheva yang sedang memegang canting. Ternyata cairan lilin yang ada di canting tumpah ke tangan Sehva dan ternyata Sheva
tidak terima yang mengakibatkan perkelahian. Mereka pun saling bersalaman dan memberi maaf. Setelah permasalahan tersebut selesai, akhirnya aku bertanya ke Mbak Lastri, ”Mbak, aku mau bertanya. Apa perbedaan antara batik pesisir dengan batik pedalaman?” tanyaku. Mbak Lastri pun menjawab, ”Batik pesisir cenderung memiliki warna yang cerah, sedangkan batik pedalaman cenderung memiliki warna yang gelap,” ujar Mbak Lastri. ”Mbak, aku mau bertanya. Apa perbedaan dari batik tulis dengan batik cap?” tanya Ali. Mbak Lastri pun menjawab, ”Batik tulis cara pembuatannya dengan menggunakan canting, sedangkan batik cap cara pembuatannya menggunakan canting cap,” ujar Mbak Lastri. ”Mbak, aku mau bertanya. Apa bagian dari canting dan fungsinya?” tanya Naufal. Mbak Lastri pun menjawab, ”Canting memiliki beberapa bagian, yaitu gagang, nyamplungan, dan cucuk. Gagang memiliki fungsi sebagai pegangan,
cucuk memiliki fungsi sebagai tempat keluarnya lilin malam, dan nyamplungan berfungsi sebagai tempat lilin malam,” jelas Mbak Lastri. ”Anak-anak. Mbak mau berpesan kepada kalian semua. Sebagai anak muda bangsa, kalian harus menjaga kebudayaan batik yang asli sebagai kebudayaan Indonesia. Kalau bisa, kalian harus melestarikan kebudayaan batik jika sudah besar nanti!” kata Mbak Lastri. ”Kalian bisa?” sambung Mbak Lastri. ”Kami Insya Allah bisa, Mbak!” Karena hari sudah mulai gelap, akhirnya kami pulang untuk menyelesaikan tugas. Setelah sampai di rumah Reza, kami semua langsung membuat laporan tentang batik. Keesokan harinya, kami mengumpulkan laporan kami kepada Bu Eni. Tidak lama kemudian, Bu Eni mengumumkan siapa yang menjadi pemenang. Tiba-tiba, ”Pemenangnya adalah kelompoknya Rizal!” kata Bu Eni. Kami sangat senang mendengarnya. Kami pun pulang dengan membawa hadiah dan penghargaan.
PUISI Lagu Sepi
Demi
Kecipak air lantunkan nada Pada percakapan dingin,aku berteduh Ditengah keponggahan hasrat Dari rentetan sunyi, kelopak mamtamu menbendung kegigihan malam Dan mimpi pergi dari akar sepi, nyayikan lagu kekosongan Di ujung pagi yang mekar, aku terdampar terkapar di tepian pantaimu
Demi apa... demi siapa... apakah demi angin yang menerbangkan debu? diantara riuh rendah tawa diantara api yang bergerigi menyelami sisi-sisi benci indie dan mati demi apa... demi siapa.... ataukah demi awan yang mengandung hujan dan kapal-kapal yang berlayar mudah bersama malaikan mengikat rasa bersenandung lirih lagu asa membawa sekeping rasa demi apa? demi siapa?
Karya : Abd.Sofi
Karya : Deny Eko wicaksono
Salam salam selamat kusampaikan buat jiwa dan seluruh umat bukan hujat dan bukan laknat inilah caraku inilah kaumku semoga rahmat tak terhenti tak terperi diantara diri dan hati dari sang maha pemberi janji keselamatan yang ku ucap kepadan kanan dan kiri nafsi dan terimalah salam kami Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakutuh Karya : Deny Eko wicaksono
Benih Kepuasan Kenangan Pucat
Katakan Aku butuh nafas Aku perlu pelinfung Alu ingin punya teman Aku kau sama sekali tak memanjakanku Dulu kau memujaku Hingga cawan ini kabulkan permintaanmu Kini hanya melingkar tipis Tatapanku tak puas dengan apa tindakanmu Jinakkan setiap bibir yang lewat Langakhi titik hitam setiap detiknya Karya : Alfi Manzilatur Rokhmah
Dari pucat matamu, ku jemput butiran mutiara dengan cahaya rendah Mendung bergulung menggelinding di dinding kamar yang samar Burung camar berpeluk memar Kini aku pulang menggendong rerempah duka, dari kabut kelabu dan panah api menusuk hingga rusuk, hingga busuk Aku melafal mantra dan ritual bulan purnama Menepikan senyum madu dari semak-semak pagar rumah Mengincar kedip matamu yang pupus di kuncup sabit Tangga-tangga langkah menyisir helaian rambut pengikat perih mimpi, mengupas kecupan dingin bibir hujan Aku mencium bau busuk dari janin janji, melilitkan arca gerhana dalam kamar tidur Pada pertengahan malam yang lebam ,tarian bunga mawar tawar menebar layar yang terbakar dari ketinggian kicau risau Karya : Abd.Sofi
Awal tindakan yang berujung kebahagiaan Menanti tinginya mentari berdoa kepadaku di pagi hari Ku sebar benih kesabaran tiap malam menyelimuti heningku Dengan sejuta harapan mengemas manissetiap harinya
Dingin dingin sendiri mematri diantara jiwa dan secercah asa tumbuh lelap diantara ruang dan rindu rasa bahagia diantara duka aku tak ingin memaki tapi selalu dimaki diantara tumpukan sejuta kalam sujud sembah bagimu rasa harapan datang mencabik seteru tak pernah terjadi karena hati adalah diri terbang bersama ilusi dan mimpi tertutup dingin, kedinginan. Karya : Deny Eko wicaksono
Setiap waktu terus ku perbaiki sedikit demi sedikit Mengurungi seribu langkah menuju titik kepuasan Tak peduli alang yang merintang sedikitpun Walau keadaan sekitarku tak semuanya mendukung Dan pada saat itu pun berbuah manis Rasa ingin bertieirak serasa menggelegar pada hamparan dunia Membekukan setiap bibir yang dulu pernah menyudutkan niatku Walau begitu hatiku berusaha dingin menyikapinya Aku percaya Tuhan punya rahasia besar dibalik semuanya Karya : Alfi Manzilatur Rokhmah
Cawan Melingkar Naluriku menarik jiwa Serasa menghentak seluruh isi ruangan Menatap takm sekeliling rinai bilikku Dalih mempijakkan kaki ke arah dunia Hempasan lembaran bundar menarikku Dari sudut kesepian Karya : Alfi Manzilatur Rokhmah
Untuk mengasah bakat, minat, dan hobi para pembaca, Tanjungpinang Pos menerima hasil karya sastra untuk diterbitkan di setiap edisi Minggu. Sertakan identitas dan foto penulis, lalu kirimkan ke email tanjungpinangpos@yahoo.com atau ke redaksi@tanjungpinangpos.co.id. Redaksi Tanjungpinang Pos hanya menerima karya sastra berupa puisi, prosa, cerpen yang belum pernah terbit di media cetak lain.
Liputan Utama 6
MINGGU 20 NOVEMBER 2016
TANJUNGPINANG POS
Pemprov Kepri, Pemko Tanjungpinang dan Pemkab Bintan Diminta Jolok Dana Pusat
Pusat Pemerintahan Masih Terisolir
KANTOR; Kantor Gubernur Kepri di Pulau Dompak, fotonya diambil dari udara.
F-SIGIT RACHMAT/TANJUNGPINANG POS
Pembangunan pusat pemerintahan di Kepri, khususnya di Pulau Bintan, yakni Kantor Gubernur Kepri di Dompak, Kantor Wali Kota Tanjungpinang di Senggarang maupun Kantor Bupati Bintan di Bintan Buyu belum maksimal. Meski dibangun dengan dana miliaran dan triliunan rupiah, tapi daerahnya masih terisolir. TIM REDAKSI, Tanjungpinang KEPALA Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Kepri, Naharuddin, mengatakan Pemprov Kepri sudah merancang lengkap pembangunan lanjutan Pulau Dompak yang menjadi kawasan pusat pemerintahan Provinsi Kepri. ”Membangun Pulau Dompak tidak bisa sim salabim abrakadabra,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, Kamis (17/11). Artinya, dalam perencanaan sahsah saja seorang kepala daerah bermimpi akan mewujudkan apa yang ingin dicapainya setinggi langit. Hanya saja semua rencana ini perlu didukung penuh masyarakat. Di samping itu, harus didukung dengan anggaran. Masalahnya, tahun 2015 lalu sampai saat ini, Pemprov Kepri dilanda masalah defisit anggaran. ”Masih banyak gedung yang perlu dibangun antara lain ruang pertemuan untuk tamu kenegaraan, bahkan ada rencana akan membangun wisma. Karena saat ini masih mengandalkan gedung daerah yang sempit, itu semua masuk dalam perencanaan,” jelasnya. Bahkan jalan raya median jalan, bundaran jalan akan terus dibangun, meski membutuhkan anggaran yang cukup besar. Walau pun belum tahu kapan perencanaan itu, terealisasi, tapi dia menyebutkan, semuaya sudah masuk dalam rencana jangka menengah daerah di pemerintahan Gubernur Kepri H Nurdin Basirun. ”Pembangunannya tentu tidak bisa sekaligus, harus bertahap. Kita juga sedang mengupayakan melibatkan pihak swasta untuk membangun kawasan tersebut,” tambahnya. Tidak bisa sim salabim abrakadabra, lanjutnya, pembangunan Pulau Dompak akan mulai kembali pada 2017. Artinya, pengerjaannya bertahap dan diangsur. ”Tidak bisa sekaligus,” ujarnya. Misal seperti Jembatan I Dompak akan dibuka untuk umum. Jembatan I Dompak diharapkan memangkas rentang kendali dan memudahkan pelayanan masyarakat di pusat pemerintahan Pulau Dompak. Di samping itu, Jembatan I Dompak diharapkan menjadi ikon wisata baru di Tanjungpinang. ”Kalau Batam ada Jembatan Barelang, nah Tanjungpinang punya Jembatan I Dompak,” tambahnya. Karena itu, sebelum dibuka untuk umum, Jembatan I Dompak perlu dipoles semenarik mungkin sehingga masyarakat senang ketika mengunjungi ikon baru Tanjungpinang ini. Rencana besar Pemprov Kepri ke depan, adalah membangun stadion dan gelanggang olahraga secara bertahap akan mulai jalankan lagi. ”Saat ini penamaan jalan dan bangunan yang akan dibangun sudah dibuat, bahkan ada rencana bundaran jalan yang akan dikelola bersama pihak swasta juga akan mulai dibangun. Kami akan melibatkan perbankan, pengusaha lainnya agar samasama bisa memajukan pusat pemerintahan Pemprov kepri ini,” tegasnya. Tentu bukan hal yang mudah. Butuh anggaran triliunan jika hal itu dihitung satu per satu dan kalau semua beban anggaran diberatkan ke pemerintah, tentu akan sangat memberatkan. Hanya saja secara keseluruhan, Naharuddin tidak bisa memaparkan berapa besaran anggaran yang terserap untuk pembangunan kawasan Pulau Dompak.
Karena tugas dan tangungjawabnya melibatkan beberapa instansi lainnya. ”Saya tidak mau salah menyebutkan besaran anggarannya, karena sebagian besar teknisnya juga ada di PU,” tambahnya. ”Membangun itu perlu proses, perencanaan dan kemampuan anggaran dan dilaksanakan bertahap. Tidak bisa sim salabim abrakadabra,” tukasnya. Sementara itu, dosen Stisipol Raja Haji Tanjungpinang Shahril Budiman, mengatakan, memang untuk membangun kawasan Pulau Dompak maupun Senggarang bukan hal yang mudah. Pulau Dompak dan Senggarang samasama masuk dalam kawasan pembangunan dan industri. ”Memang sampai hari ini kita masih nantikan eksennya, padahal Bappeda sudah membuat alur investasinya. Satu lagi kalau kita mengandalkan anggaran pemerintah daerah, butuh waktu yang tidak cepat, akan lambat,” jelas Shahril kepada Tanjungpinang Pos. Untuk membangun kawasan ini, pemerintah harus melakukan inovasi. Sedangkan inovasi yang dibuat saat ini dari pemerintah daerah masih minim. Seharusnya pemerintah melakukan kerja sama dengan menjolok anggaran pusat atau misalnya memanfatkan sektor swasta. ”Didukung juga infrastruktur yang harus memadai. Sementara pesatnya pertumbuhan properti, namun kondisi listrik masih kacau balau,” tambahnya. Di Musrenbang nanti, katanya, merupakan langkah mendorong agar pembangunan sejalan. ”Biasanya lewat aspirasi masyarakat di Musrenbang itu akan muncul masukkan. Tinggal bagaimana pemerintah mengakomodir aspirasi yang disampaikan di musrenbang,” tambahnya. Nanti Januari sudah dimulai pembahasan Musrenbang. Agar aspirasi masyarakat terserap, maka perlu dukungan DPRD. ”Cita-cita Presiden membangun dari pinggiran, ini harus dicontoh pemerintah daerah. Kawasan pesisir harus dibangun, tapi tidak menghilangkan ciri khas. Lalu, mengedepankan inovasi dan kerja sama dengan perguruan tinggi dan sektor swasta maupun industri. Tanjungpinang memiliki posisi strategis, karena berbatasan langsung dengan Singapura maka harus dimanfaatkan,” tuturnya. Masih katanya, pembangunan membutuhkan anggaran yang sangat besar. Namun, pendekatan ke masyarakat, dalam pembangunan harus dilakukan. Dompak dan Senggarang yang dijadikan pusat pemerintah, juga harus mempromosikan ikon-ikon di sana agar masyarakat semakin kenal. ”Misalnya kuliner khas di sana apa, ya pemerintah harus terus gaungkan,” katanya. Semua ini, katanya, memang butuh proses dan kerja yang solid. Namun, Pemprov dan Pemko serta dibantu pihak swasta dalam hal ini Batam Pos Group sudah sukses menggelar event bertaraf internasional, yang digelar baru-baru ini. Membangun kawasan Pemerintahan Perlu Sinergis Masyarakat Dompak, Kelurahan Dompak menilai pemerintah provinsi maupun kota harus bersinergi mencari cara, agar kawasan Dompak sebagai pusat pemerintahan lebih maju dan berkembang cepat.
Plt Lurah Dompak Susanto, melihat kawasan Pulau Dompak merupakan pusat perkantoran dan hilir mudik kendaraan mewah yang membawa tamu kehormatan baik antar kabupaten kota maupun luar provinsi. Malu ketika, kawasan yang sudah dirancang dan bangun beberapa gedung pemerintahan justru tidak di dukung dengan pembangunan bahkan pertumbuhan ekonomi maupun bisnis yang melejit. ”Sebaiknya pemerintah provinsi maupun kota bersinergi, tidak mengkotak-kotakkan karena kepentingan politik,” jelasnya. Pria yang juga mengakui, bahwa potensi pulau Dompak saat ini cukup tidak kalah bagus dibandingkan daerah lainnya yang ada di kabupaten dan kota di provinsi Kepri. ”Terlihat garing lantaran, tidak banyak yang memperhatikan,” tambahnya. Potensi yang terdapat di Pulau Dompak misalnya ada pantai Tanjungsiambang, pelabuhan Tanjungmoco, berbatasan dengan kawasan wisata Pulau Bintan, menghadap ke laut lepas, bahkan sudah tersambung Jembatan I Dompak yang sudah bisa dilalui masyarakat umum. Sektor bisnis, seperti pelabuhan Dompak sangat mendukung untuk kemajuan pulau Dompak di masa mendatang. Tidak bisa menunggu waktu lama, minimal melibatkan masyarakat umum atau pun LSM dan mahasiswa serta pelajar untuk sementara melakukan penghijauan di kawasan ini. Sehingga ke depan Pulau Dompak ini tumbuh dan berkembang. Seorang masyarakat Batu 8, Rahmat menuturkan pertumbuhan Pulau Dompak di mata masyarakat hanya sebatas kawasan ekslusif pemerintahan. Bukan kawasan umum atau kawasan wisata yang baik untuk dikunjungi. Hal ini menurutnya, sebaiknya pemerintah mendorong agar kawasan di Pulau Dompak ini yang dulunya sebagai kawasan pengelolaan bauksit, harus bisa diubah mainset-nya menjadi wilayah yang ramah dan wajib untuk di kunjungi. ”Mungkin bisa dibangun gedung megah, namun tidak terlepas dari ikon wisata. Sehingga siapa yang datang berkunjung kagum. Memang butuh kerja keras, namun impian itu bisa di capai apabila ada usaha bersama,” sarannya. Tidak jauh dari Pulau Dompak ada satu mal yang sudah dibangun. Ke depan menurutnya, keberadaan mal ini akan bersinergi apabila pembangunan Pulau Dompak, bisnis maritim serta kawasannya sudah mulai aktif. ”Ini akan menjadi aset dan mahal,” pungkasnya. Membangun Ibu Kota Kepri Lewat Pariwisata Kota Tanjungpinang, Ibu Kota Provinsi Kepri saat ini menjadi sorotan penting pelaku usaha penerbangan maupun perhotelan dan rumah makan, dalam rangka menunjang tingkat kunjungan wisatawan. Jumat (18/11) kemarin Kepala Dinas Pariwisata Kepri Buralimar serta Kepala Dinas Pariwisata Kota Tanjungpinang Juramadi Esram hadir dalam pertemuan pelaku usaha tour and travel, maskapai penerbangan, Angkapura II, pengusaha hotel dan rumah makan, bloggers dan fotografer serta media masa cetak dan elektronik. Melalui pertemuan itu, hal yang paling penting dipersoalkan tentang bagaimana membangun Ibu Kota Provinsi Kepri melalu sektor pariwisata. General Manager Garuda Indonesia (GI), Rudi menyampaikan dalam waktu yang tidak lama Kota Tanjungpinang akan menjadi kota hilir mudik para wisman asal Tiongkok. Kesiapan dari beberapa pelaku usaha maskapai saat ini, menurutnya, sudah cukup prima. Tinggal bagaimana pemerintah kota maupun provinsi memoles beber-
apa pusat destinasi wisata sebagai daya tarik wisman, selama berwisata ke Ibu Kota Tanjungpinang yang kental dengan sejarah kemelayuannya ini. ”Saya pernah ditanya dengan salah satu wisman asal Tiongkok, kalau seandainya mereka ambil paket 5 hari di Tanjungpinang, apa saja yang bisa dilakukan, kemudian ngapain saja. Ya, baik lah Kepri nomor satunya pantai, namun apakah hanya laut yang hanya bisa dipromosikan,” tanya Rudi kepada Buralimar dan Juramadi pada waktu itu. Bahkan, Distrik Manager Sriwijaya Air Tanjungpinang Presley pun menimpal bahwa beragam event yang biasa dilakukan provinsi lain, misal di bulan Desember atau penghujung tahun. Mungkin pelaku pariwisata Tanjungpinang bisa onprogess untuk membuat event wisata khusus di bulan Desember itu. ”Dengan beragam event, kami berharap pengunjung yang datang tidak hanya melalui Tiongkok, melainkan juga dari Jakarta,” saran Presley sambil mengharapkan bahwa perjalan via udara, ke depan tidak lagi selalu dilakukan di Kota Batam, melainkan di Kota Tanjungpinang pun sangat prefresentatif.
Berbeda dengan Frans Yosef perwakilan dari Manager Angkasa Pura II Tanjungpinang. Dia menuturkan bahwa saat ini kesiapan runway bandara RHF sudah panjang lebih kurang 2.255 meter. Dari sebelumnya, hanya 2.006 meter. Hal ini artinya, Bandara RHF sangat siap, apabila banyak para maskapai yang ingin mengembangkan rute penerbangan baik itu berstandar nasional maupun itnernasional untuk Ibu Kota Tanjungpinang. Hanya saja yang menjadi persoalan saat ini, para wisman yang datang baik dari Ibu Kota Jakarta maupun mancanegera di bandara selalu merasa kebingunan ketika tiba di Tanjungpinang untuk mencari pusat destinasi wisata. Karena menurutnya, belum disediakan peta atau petunjuk arah seperti di kota maju yang pernah ia kunjungi. Ketika tiba di negara tersebut, setiap pengunjung bebas mendapatkan peta dan penunjuk arah ke mana mereka harus berwisata. Nah, hal ini menurutnya harus juga diperhatikan Pemerintah Provinsi Kepri maupun Kota Tanjungpinang. ”Adanya penunjuk arah ini, akan semakin baik dan akan memudahkan
para wisman untuk datang ke Kepri,” timpalnya. Berbagai kritik dan masukkan yang disampaikan pemerintah daerah, Buralimar berjanji dirinya bersama pemerintah provinsi dan Pemko Tanjungpinang akan membangun Kota Tanjungpinang dengan pariwisata. Majunya suatu pariwisata, menjadi nilai yang cukup baik bagi perkembangan ibu kota itu sendiri. ”Berbagai event seperti Festival Bahari Kepri, sudah menjadi tranding topik. Tidak hanya di dalam daerah melainkan di luar Kepri sendiri. Nah ini membuktikan, pembangunan wisata di Kota Tanjungpinang harus terus kita dorong, dan perlu kerja nyata di lapangan bersama-sama,” tambahnya. Ke depan event bercirikan budaya dan moderen akan terus digencarkan. Bahkan untuk kemajuan pariwisata nantinya, beberapa kawasan destinasi wisata seperti Tepilaut, harus menjadi pusat landmark, supaya menjadi pusat tujuan wisata baik lokal maupun mancagera. ”Nanti di sana kita siapkan berbagai pertunjukkan mungkin bisa taritarian, atraksi budaya bahkan kuliner lokal dan kerajinan ekonomi kreatif,” tukas Buralimar. ***
CBD Bintan Buyu Belum Ada Titik Terang KAWASAN Ibu Kota Bintan di Bandar Seri Bintan Bintan Buyu hingga akhir 2016 belum ada perubahan signifikan, terutama soal pembangunan wilayah CBD (Central Bussiness Development) yang sejak tahun 2004 lalu disuarakan. Konsep awalnya, akan dijadikan wilayah pusat bisnis, ekonomi dan kebudayaan. Konsep itu sudah dijajaki oleh tiga negara yaitu Tiongkok, Malaysia dan Abu Dhabi, namun sayangnya hingga saat ini belum ada perubahan. Pada tahun 2015 lalu, Kepala Bappeda Bintan M Setioso mengatakan, CBD Bintan yang sudah direncanakan sejak 2004 hingga 2006, akan dikaji kembali. Pengembangan kawasan CBD tersebut, akan dibangun di lahan seluas 6.700 hektare. Untuk kondisi lahan tersebut sampai dengan saat ini sudah clear atau putih, namun untuk titik koordinatnya belum dapat ditentukan. ”Lahan itu sudah berstatus Area Penggunaan Lain (APL) yang sebelumnya merupakan kawasan hutan. Saat ini kami belum menerima surat secara resmi dari Kementerian Kehutanan, meskipun sudah terbit SK Menhut tahun 76 yang merubah kawasan tersebut,”
katanya kalah itu. Meskipun demikian, sambungnya, pihaknya memastikan status lahan sudah aman dan hanya butuh pengukuran secara titik koordinat saja. “Kawasan CBD Bintan Buyu akan dimulai dari kantor Bupati hingga Lintas Barat, nantinya akan ada pengembangan kawasan budaya di wilayah Siantan, pusat pemerintahan di komplek kantor bupati dan pengembangan pusat bisnis lainnya. Beberapa investor juga sudah berkunjung ke Bintan untuk membicarakan hal tersebut,” tambahnya. Abdullah, Plt Kades Bintan Buyu mengatakan, jika melihat perkembangan pembangunan di wilayahnya hingga saat ini belum ada perkembangan yang berarti. Jika dibandingkan 5 tahun terakhir hingga saat ini, perkembangan Desa Bintan Buyu masih stagnan. ”Paling bangunan warungwarung kecil saja. Kalau perumahan baik swasta maupun pemerintah belum ada. Ya begini lah belum ada, namun untuk lahan sudah berstatus putih atau APL, artinya sudah siap untuk dibangun,” sebutnya, Jumat (18/11). Ia mengatakan, sesuai visi dan misi Bupati Bintan Apri Sujadi
yang ingin membangun perumahan ASN di Bintan Buyu, sangat disambut baik. Menurutnya dengan dibangun visi dan misi tersebut, kegiatan ekonomi akan tumbuh dan bergerak naik. ”Sebagai pusat ibu kota, kami berharap juga pemerintah membangun segala gedung pemerintahan, gedung-gedung lain atau pembangunan lainnya yang akan mendukung perkembangan pusat ibukota. Ya kami mendoakan agar program ini terealisasi, karena ini pastinya harapan bagi masyarakat Bintan Buyu sebagai pusat kabupaten tertua di Kepri ini,” terangnya. Terpisah, Mutaqin Yasir, Sekretaris Komisi II DPRD Bintan yang menaungi bidang pembangunan di Kabupaten Bintan mengatakan, untuk pembangunan di Bintan pemerintah setiap tahunnya terus mengalokasikan anggaran untuk membangun di pusat Ibu Kota Bintan. ”Setiap tahun memang ada alokasi pembangunan untuk pusat pemerintahan, namun belum banyak. Tetapi setiap tahun dan termasuk tahun depan, kami tetap membantu pemerintah untuk membangun pusat ibu kota ini,” sebutnya. (aan)
F-SIGIT RACHMAT/TANJUNGPINANG POS
KANTOR: Kantor Wali Kota dan DPRD Kota Tanjungpinang, fotonya diambil dari udara.
MINGGU 20 NOVEMBER 2016
TANJUNGPINANG POS
Pak Gubernur Kepri, Tolong Perhatikan Masa Depan Atlet
7
Sukan
F-RPG
KASIH BUNGA: H Nurdin Basirun kasih bunga atlet PON.
BERSERAGAM olahraga kombinasi abu-abu hijau, delapan pemuda-pemudi dan satu orang tua itu duduk di meja bundar putih dalam sebuah acara makan malam yang digelar terbuka di pinggiran kolam renang Nongsa Point Marina, beberapa waktu lalu. Mereka adalah atlet layar binaan Citramas Grup yang berhasil mengharumkan nama Kepri di PON XIX Jawa Barat September lalu. Para atlet tersebut menjadi tamu istimewa dalam jamuan makan malam (Welcome Dinner, red) yang berlangsung di Nongsa Point Marina untuk para yachters peserta Sail Karimata yang dihadiri langsung Presiden Direktur Nongsa Resort (Citramas Group), Mike Wiluan, yang juga Ketua Harian Pemprov PORLASI Kepri. ”Mereka yang menjadi juara umum Lomba Layar di PON ini adalah atlet layar muda binaan Citramas Group yang bernaung di Persatuan Olahraga Layar Indonesia (Porlasi) Kepri. Kami bangga mereka berhasil menjadi atlet peraih medali emas yang mengharumkan Provinsi Kepulauan Riau,” ujar Mike disela-sela acara di Nongsa beberapa waktu lalu. Dalam sambutannya kepada para yachter luar negeri dan para tamu undangan, Mike sempat memperkenalkan anak-anak binaan Citramas Group tersebut. ”Anak-anak pelayar muda ini adalah peraih lima medali emas dan dua perak dalam PON XIX Jawa Barat dan mendapat prestasi terbaik di seluruh Indonesia,” ujarnya. Dia juga mengatakan bahwa para atlet layar Kepri secara keseluruhan adalah anak binaan dari Citramas Group yang didirikan sejak tahun 2001 lalu. Mereka, kerap kali berprestasi dan menjadi langganan dalam meraih medali emas sejak 2004 lalu, tepatnya pada PON XVI 2004 di Palembang yang memenangkan dua medali emas yang ketika itu Batam masih bergabung dengan provinsi induk Riau. Tak hanya itu, pada 2008 PON XVII di Kalimantan Timur, atlet binaan ini juga meraih dua medali emas, dan masing-masing satu medali perak dan perunggu. Ada juga pada 2012 PON XVIII di Riau meraih tiga medali emas, dan masing-masing satu perak dan perunggu, hingga yang teristimewa pada tahun ini di PON XIX di Jawa Barat, mereka meraih lima emas dan dua perunggu. Dan pada SEA GAMES 2015 di Singapura, salah satu atlet layar ini juga meraih satu medali perunggu. ”Kami berharap, mereka tidak hanya memenangkan pertandingan tingkat nasional melainkan sampai ke jenjang kejuaraan internasional. Karena, sejak didirikan, kami telah menyumbangkan dana yang besar dalam mempersiapkan pelatihan para atlet, pelatih, dan menyediakan berbagai fasilitas olahraga pendukung layar di kawasan Nongsa Point Marina yang menjadi Sailing Center hingga sekarang,” jelas Mike. Danche, IKLAN
selaku Sekjen Porlasi Kepri menambahkan dan berharap pemerintah daerah dan KONI Kepri, khususnya bagi para atlet yang berprestasi untuk lebih diperhatikan masa depannya dengan mendapatkan pekerjaan sebagai pegawai negeri sipil (PNS) sesuai peraturan yang berlaku. ”Kami ingin Pemprov Kepri dan instansi terkait memberi perhatian untuk masa depan atlet daerah ini,” pintanya. Di lokasi yang sama, Direktur Utama Kawasan Pembangunan Nongsa (KPN) Citramas Group yang sebelumnya mantan Ketua Umum Pengurus Besar Porlasi dua periode, dan Pembina olahraga perairan Citramas Group Djoko Pramono menambahkan, berbagai prestasi yang diraih di kancah nasional ini diawali dengan persaingan yang ketat antar atlet saat dalam pembinaan. Seluruh atlet di bawah binaan Citramas Group diadu sebelum bertanding keluar. ”Ini untuk memperkuat kemampuan dan skill mereka. Sistem pelatihan dan pembinaan yang kami terapkan sesuai standar yang telah ditetapkan Persatuan Layar Seluruh Indonesia,” tambahnya. Djoko menegaskan, berbagai fasilitas latihan sampai fasilitas tambahan seperti beasiswa pendidikan, asupan makanan bergizi, dan berbagai fasilitas pendukung lainnya juga disiapkan dengan baik dan lengkap dengan dana dari tahun ke tahun sejak awal sampai saat ini sangat besar. ”Kami ingin mereka bisa menjadi orang yang kuat di masa mendatang. Bisa menyiapkan kehidupan masa depannya sendiri dengan prestasi yang diraihnya saat sekarang. Bagi kami ketika mereka berhasil sekarang dan memiliki masa depan baik, maka itu keberhasilan sekaligus kebanggaan yang tak bisa kami ungkapkan dengan apapun. sebagai contoh salah satu atlet ada kami yang sudah menjadi bintara TNI Angkatan Laut. Pada saat ini, anakanak yang dibina sekitar 30 atlet yang sudah menjadi 3 (tiga) generasi,” ujarnya. Sementara itu, pelatih atlet layar Kepri, Weng Samsi menyebutkan, dari 25 jenis cabor yang diperlombakan di PON, Kepri mengikuti delapan nomor. ”Dari delapan nomor yang kami ikuti, kami memenangkan lima medali emas dari nomor laser radial putra, laser radial putri, laser 4,7 putra, optimis putra, dan optimis putri, dan dua medali perak dari nomor marathon laser standar dan laser standar,” ujar Weng Samsi. Ada yang unik dari perjalanan mengikuti PON ini. Seluruh atlet layar dari Kepri ini adalah mereka yang dibesarkan di pinggiran laut Nongsa, dengan pekerjaan orang tua sebagai nelayan. Mereka adalah Budi yansyah (pelatihoptimist), Samsuardi (laser 4,7 boys), Ramadhan tito ( optimist boys ), Suci indah ramadhani (optimist girls), Mariyanti ( laser radial women), Dwi ayu ( laser 4,7 girls), Maznun (laser radial men), dan Ahmad zainuddin (laser standard). (rpg)
F-IST/HUMAS KONI TANJUNGPINANG
KONTINGEN: Ketua KONI Tanjungpinang, H Adnan (kanan) saat pembukaan Porprov 2014 di Karimun, dua tahun lalu.
Porprov Kepri di Tanjungpinang Tahun 2018 Mendatang
ATLET TANJUNGPINANG INCAR JUARA UMUM ABAS, Tanjungpinang DIAKHIR tahun ini, ada lima cabang olahraga (cabor) yang digulirkan masing-masing pengurus cabang olahraga di tengah masyarakat. Yakni cabor sepak bola di lapangan Sulaiman Abdullah dan lapangan Hotel Bali. Ada kejuaraan sepak takrawa di lapangan Pamedan, kejuaraan tenis dilapangan tenis Pemko Tanjungpinang, voli di GOR Kacapuri dan cabor butangkis. Wakil Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Tanjungpinang, Raja Nazarudin, menjelaskan lima cabang olahraga digelar, bertujuan untuk menyaring atlet prestasi dimasing-masing klub dan atau tim di Tanjungpinang. ”Kita ingin Porprov 2018 di Tanjungpinang. Tidak hanya untuk tuan rumah yang baik.Tapi, prestasi atlet juga harus baik,” kata Raja Nazaruddin, kemarin.
Mantan Ketua Ikan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Kota Tanjungpinang, menambahkan di tahun 2017, seluruh cabang olahraga akan diproritaskan untuk menggelar event. Dari event nanti, para pengurus cabor, bisa melihat, pontesi atlet yang akan dibina nanti. ”Kita coba lebih awal bergerak untuk persiapan Porprov,” tegasnya. Kata dia, KONI dan Pemko Tanjungpinang, di Porprov nanti, kontingen Tanjungpinang, paling tidak bisa jadi runner up. ”Kita akui, Batam masih jadi lumbung atlet prestasi, kalau dilihat dari Porprov kemarin.Tapi, itu yang akan kita rebut,” bebernya. Kata dia, tidak dipungkir, Tanjungpinang bisa raih juara umum, bila seluruh cabang dan stakeholder olahraga mendukungnya. Dan, atlet Kota Tanjungpinang, mulai terus latihan, meskipun kondisi keuangan daerah, saat ini mempengaruhi dana pembinaan. ”Kita juara umum di cabang
Kita akui, Batam masih jadi lumbung atlet prestasi, kalau dilihat dari Porprov kemarin.Tapi, itu yang akan kita rebut. Raja Nazarudin, Wakil Ketua KONI Tanjungpinang renang dan dayung. Bisa saja kita rebut juara umum di cabang atletik,” tegasnya. Perlu diketahui, cabang atletik, salah satu cabang yang paling banyak memperebutkan medali. Setelah atletik, baru cabang renang. ”Kalau kita bisa kuasai juara umum atletik, renang dan
dayung, ya dengan doa bersama, insha allah, kita bisa rebut juara umum,” tegasnya. Kata dia, untuk menjadi juara umum, tidak semuda membalikan telapak tangan, meskipun Tanjungpinang tuan rumah. Tanjungpinang pernah jadi tuan rumah Porprov pertama kalinya di gelar tahun 2006 lalu. ”Saat itu, kita mampu meraih juara kedua atua runner uap,” tegasnya. Kata dia, dengan usulan penambahan cabang olahraga, dari 23 cabang jadi 28 cabang bahkan lebih di Porprov nanti, bisa saja membawa keberuntungan bagi tuan rumah. ”Sebagai tuan rumah, kita usulkan ke KONI Kepri, agar cabang woodball, ski air, mountai, hapkido dipertandingkan nanti,”tegasnya. Kata Raja, saat ini KONI Tanjungpinang bersama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tanjungpinang, terus meningkatkan koordinasi. KONI Kepri juga sudah memberikan lampu hijau, kalalu sarana dan prasana olahr-
aga di Ibu Kota Provinsi Kepri, bukan milik negara, akan ditanggung biaya sewanya. ”Kita dari KONI Kota Tanjungpinang, terus matangkan persiapan kita. Termasuk venue atau tempat pertandingan ya akan diperbaiki nanti,” tegasnya. Pemerhati olahraga Kepri Hendri Hood, menambahkan, mestinya jadwal Porprov dievaluasi ke depanya. Tujuan digelar Porprov, ingin mengetahui atletatlet berbakat Kepri. Kemudian, atlet berbakat itu, dibina oleh Pengurus Provinsi (Pengprov), untuk persiapan pesta olahraga terbesar seperti Pekan Olahraga Nasional (PON).”Atlet terbaik di Kepri hasil Porprov nanti, harus terus dibina,” tegasnya. Ia juga minta, kepada pemerintah daerah, untuk bangun sarana dan prasarana olahraga di Ibu Kota Tanjungpinang. ”Kita belum ada stadion sepak bola bertaraf nasional. Ini harus diwujudkan oleh pemerintah daerah,” harapnya.***
Bersepeda Sambil Nikmati Hawa Sejuk Panbil
F-RPG
SEPEDA SANTAI: Warga Batam saat mengikuti event sepeda santai star di Barelang.
BATAM Pos (Group Tanjungpinang Pos) bekerjasama dengan KONI dan Panbil Group menggelar acara fun bike bertajuk ”Gowes Bareng KONI dan Batam Pos’, hari ini, Minggu (27/11). Acara ini juga bertabur hadiah menarik. Ketua KONI Kepri Johanes Kennedy mengaku sangat antusias menggelar acara ini. ”Acara ini sangat bagus. Ini juga untuk mengkampanyekan hidup sehat dengan sepeda, juga mengkampanyekan go green. Jadi peserta akan tur di Panbil,” katanya, kemarin Kennedy mengaku selama ini acara sepeda santai selalu digelar di pusat kota. Kali ini berbeda. Di mana ada rute untuk pemula yang digelar di sekitar kawasan Panbil yang terkenal sangat asri dan hijau. ”Jadi sekalian kita mengkampanyekan bahwa kelestarian alam harus tetap kita pelihara. Perlu juga diingat bersepeda itu sangat menyehatkan. Makanya kita sangat setuju dan mendukung penuh acara ini. Nanti peseta juga bisa
foto bareng di Premier Panbil Hotel,” kata bos Panbil tersebut Acara gowes bareng KONI dan Batam Pos ini mengambil dua rute, yaitu untuk pemula dan profesional. Untuk rute pemula akan start dari Panbil Mall, KomplekVilla Panbil, Kawasan Industri Panbil dan finish di Panbil Mall. Sementara rute profesional start dari Panbil Mall terus ke Simpang Jam, Simpang Ocarina, Simpang Masjid Raya, Simpang Kepri Mall dan finish di Panbil Mall. Untuk pendaftaran selama ini bertempat di kantor Batam Pos, gedung Graha Pena lantai II dan di Panbil Mall, di pusat informasi. Tiket untuk Fun Bike ini hanya dikenakan Rp 50 ribu per orang. Itu sudah termasuk jersey atau kaos, snack dan kupon lucky draw. Tetapi bagi warga yang tidak ingin ikut fun bike, juga bisa bergabung di acara Zumba Party. Tiketnya hanya Rp 20 ribu per orang sudah termasuk snack dan kupon lucky draw yang hadiah utamanya sepeda motor. (rpg)
8
MINGGU 20 NOVEMBER 2016
TANJUNGPINANG POS
BEREKSPRESI DARI JEPRETAN PROFESIONAL Kepri Photo Community (KPC) BERBAGAI macam komunitas photografer yang ada di Tanjungpinang, sebagai ajang pecinta fotografi sekaligus menyalurkan hobi, belajar dan berbagi pengalaman. Seperti Kepri Photo Community (KPC) ini, tempatnya belajar untuk menikmati ekspresi dari jepretan kamera profesional. Seiring perputaran zaman semakin bertambah pula jumlah komunitas potografi bermunculan di Kepri. Namun KPC mampu bertahan hingga 9 tahun lamanya. Nama KPC tidak asing lagi didengar oleh masyarakat Kepri. Sudah
berdiri 9 tahun lamanya sejak tahun 2007 silam. Berbagai macam aktivitas yang dilakukan oleh komunitas ini seperti hunting bersama hingga mengikuti lomba foto. Sebulan sekali, KPC secara rutin melaksanakan kegiatan hunting foto bersama. Selesai hunting akan diadakan sharing untuk meningkatkan kualitas hasil foto masing-masing potografi. Anggota KPC yang ikut bergabung sebanyak 50 orang dari bermacam kalangan. Tetapi, kini yang aktif hanya berkisar20 orang. Berbagai kalangan yang ikut bergabung seperti jurnalis, ASN dan ada juga yang hanya hobi. Dari ilmu yang didapat, berbagai lomba foto telah diikuti anggota KPC. Bahkan sampai keluar negeri. Hingga pernah mengikuti
lomba foto piala presiden, hasilnya masuk nominasi. KPC juga sering lakukan silaturahmi bersama, saling berdiskusi dan berbagi wawasan seputar dunia fotografi. Mulai dari berbagai hasil jepretan, dan hunting foto bareng. Selain kekompakan yang diutamakan, KPC juga meningkatkan kreatifitas fotografer dan tempat berbagi cerita antarsesama. Adi Pranadipa mengatakan, dalam waktu dekat diadakan penambahan personel anggota atau open recruitmen, untuk menambah jumlah anggota KPC. Sehingga KPC lebih dikenal. Tidak hanya di Kepri, tetapi hingga keluar negeri. Dibuka untuk umum dengan mengisi formulir dan membayar uang khas per bulan sebesar Rp 50 ribu. (gayuh mandasia)
F-ISTIMEWA/KPC
KPC.
MODEL: Anggota KPC Kepri melakukan pemotretan seorang model.
F-
KPC.
F-ITIMEWA/KPC
BIDIK: Anggota KPC Kepri sedang membidik objek pemotretan.
F-ITIMEWA/KPC
PASANG KAMERA: Ketua KPC Kepri Andi dan anggota memasang kamera di tripot.
F-ISTIMEWA/KPC
TERSENYUM: Ketua KPC Kepri Andi tersenyum, usai melakukan pemotretan.
IKLAN BARIS SIKLUS TOUR LAYANAN ANTAR JEMPUT/ RENTAL MOBIL CITY TOUR TANJUNGPINANG-P.BINTAN HUBUNGI : DAENG (0852 6498 9945)
Mau pasang iklan? Hubungi 0852 6404 0033
F-ISTIMEWA/KPC
BERFOTO: Anggota KPC berfoto ceria.
MINGGU 20 NOVEMBER 2016
TANJUNGPINANG POS
9
Goes to School
F-GAYUH MANDASIA/TANJUNGPINANG POS
Siswi SMP 1 Yang Mengikuti Lomba FLS2N ke Tingkat Nasional saat memegang piala yang diraihnya.
SMP 1 Tanjungpinang Harumkan Kepri di Tingkat Nasional S
F-GAYUH MANDASIA/TANJUNGPINANG POS
Dheyang Annisa Widayanti kelas 8 SMP 1 yang mengikuti lomba Desain Poster.
F-GAYUH MANDASIA/TANJUNGPINANG POS
Talitha Najla Delfis kelas 8 SMP 1 yang mengikuti lomba gitar solo
ISWI SMP 1 Tanjungpi nang ikut harumkan nama ibu kota Provinsi Kepri. Pasalnya mereka telah mengikuti Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) hingga ke tingkat nasional. Sisiwi-siswi tersebut yang ikut berbagi lomba FLS2N adalah antara lain Talitha Najla Delfis kelas 8 SMP 1 yang mengikuti lomba gitar solo. Anggini Sitti Nubalisha kelas 9 SMP 1 ikuti lomba cipta cerpen nasional dan Dheyang Annisa Widayanti kelas 8 SMP 1 yang mengikuti lomba Desain Poster. Masing-masing peserta lomba terlebih dahulu sudah mengikuti lomba FLS2N kota dan mendapatkan juara 1 selanjutnya barulah mengikuti FLS2N tingkat Provinsi Kepri dan juga masingmasing peserta mendapatkan juara 1 dan barulah lanjut hingga ke tingkat nasional yang diselenggarakan di Manado. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh provinsi yang ada diseluruh indonesia pada tanggal 27 Agustus hingga 3 September 2016 lalu. Meskipun tidak mendapatkan juara pada tingkat nasional, mereka masing-masing sudah mendapatkan juara 1 terlebih dahulu di tingkat kota dan tingkat provinsi. Para siswi yang
F-GAYUH MANDASIA/TANJUNGPINANG POS
Anggini Sitti Nubalisha kelas 9 SMP 1 ikuti lomba cipta cerpen nasional
berasal dari SMP 1 Tanjungpinang ini telah mengharumkan nama ibu kota Provinsi Kepri juga sekolahnya. Tri Elis Setyowati Kepala Sekolah SMP 1 Tanjungpinang mengatakan, sebelum sampai ke tingkat nasional siswi-siswi berprestasi ini dibimbing oleh pihak sekolah terlebih dahulu mulai mengikuti kejuaraan FLS2N tingkat kota lalu tingkat provinsi hingga ke tingkat nasional. ”Seharusnya sudah kewajiban provinsi yang membimbing anak anak ini paling tidak diberikan bimbingan secara intensif lah dari provinsi sehingga anak anak
kita nanti jika ikut kompetisi ke tingkat nasional mereka tidak akan memalukan, sehingga bisa memenangkan kompetisi tersebut,” ungkapnya. Menurutnya, semestinya SMP 1
jika berangkat untuk mengikuti lomba harusnya ada pembimbing dari guru sekolahnya sehingga siswa tidak kesulitan jika ada pertanyaaan yang ingin ditanyakan. ”Tetapi kami dari pihak sekolah sudah bangga karna para siswi sudah bisa berangkat ikut kompetisi hingga ke tingkat nasional,” lanjutnya. Tri Elis Setyowati berharap agar siswi SMP 1 tidak hanya mengikuti kompetisi tingkat nasional saja, tetapi juga lebih dari itu. Salah satu siswi yang mengikuti lomba FLS2N Talitha Najla Delfis mengatakan merasa senang ikuti lomba ke tingkat nasional di manado karena merasa bangga meskipun belum meraih juara tetapi tetap bersemangat selalu latihan untuk mengikuti lomba di tahun depan.(gayuh)
10
MINGGU 20 NOVEMBER 2016
TANJUNGPINANG POS
Meja Rias Simpel Sesuai Kebutuhan B
ANYAK furniture yang menunjang kenyamana dan keindahan tempat tidur. Selain tempat tidur itu sendiri ada pula meja rias. Fungsi meja rias sebagai tempat menyimpan perhiasan dan berbagai aksesoris wanita, juga sebagai tempat untuk menyimpan semua peralatan makeup yang biasa digunakan sehari-hari seperti bedak, sisir, lipstik, dan peralatan makeup lainnya. Selain itu dapat menjadi tempat meletakkan aksesoris ruangan seperti lampu hias, bingkai foto dan berbagai alat lainnya. Meja rias merupakan salah satu furniture yang hampir selalu ada dalam sebuah kamar, terutama kamar perempuan. Mungkin bagi para pria, meja rias bukanlah hal yang penting. Meja rias biasanya terbuat dari kayu yang bagian atasnya diberi sebuah kaca besar yang berguna untuk melihat penampilan. Meski pun
kebanyakan meja rias terbuat dari kayu dengan desain yang simpel, bukan berarti tidak ada meja rias yang terbuat dari bahan material lain. Dahlia salah satu makeup stylist menuturkan, saat ini bila ingin membeli meja rias, juga banyak sekali variasi. Mulai dari meja rias pada umumnya yang terbuat dari kayu, atau meja rias yang terbuat dari besi yang diberi ukiran. Serta untuk kamar yang berukuran kecil sebaiknya memilih meja rias yang memiliki fungsi ganda. Misalnya meja rias yang bisa juga digunakan sebagai meja tulis, atau memiliki banyak rak dan laci sehingga anda tidak hanya bisa menyimpan peralatan makeup, tas serta lainya. Selain itu, pilih kursi tanpa sandarankarena akan memberikan tampilan lebih ringan. Selain itu bisa memasukkan kursi kecil ini ke dalam meja rias saat tidak dipergunakan.(desi)
F-ISTIMEWA
MEJA RIAS: Dahlia saat merias klien di meja rias pribadinya.
F-NET
F-NET
F-NET
SIMPEL: Bentuk meja rias yang lebih simpel dengan banyak fungsi.
AKSESORI: Meja rias minimalis yang bisa juga digunakan untuk meletakkan aksesori ruangan seperti lampu hias, bingkai foto dan berbagai alat lainnya.
Bentuk meja rias yang lebih sederhana, untuk meletakkan peralatan makeup.
MINGGU 20 NOVEMBER 2016
TANJUNGPINANG POS
F-NET/ILUSTRASI
Bersihkan Goresan Ponsel dengan Bahan Dapur MINYAK sayur memiliki banyak kegunaan. Salah satunya dapat menghapus goresan di smartphone. Goresan di smartphone memang tampak menjengkelkan. Seringkali, kecacatan terjadi akibat goresan benda tumpul seperti kunci, hingga yang paling tajam sekali pun. Bila smartphone kesayangan Anda tergores, Anda bisa saja membawanya ke tempat servis smartphone dan meminta teknisi untuk memperbaikinya. Namun, bisa dihilangkan sendiri dengan bahan bumbu dapur dan rumahan. Sehingga, Anda bisa lebih hemat. Sebagaimana dilansir laman Mashable, ada beberapa bahan yang bisa menghilangkan goresan di smartphone Anda. Menariknya, benda ini merupakan barang-barang yang biasanya ditemukan sehari-hari di rumah. Apa saja barang-barang tersebut dan bagaimana cara memakainya? Ini caranya : Pasta Gigi Pasta gigi dipercaya bisa menghapus goresan di bodi dan bahkan layar smartphone dengan perlahan. Caranya sangat mudah. Pertama, ambil secuil pasta gigi dan tempelkan di kain microfiber basah. Setelahnya, usap kain yang sudah ditempel pasta gigi tersebut ke bagian smartphone yang tergores. Lakukan cara tersebut berulang kali sampai goresan menghilang.
Teknologi Informasi
55 Cancri-e, Planet Paling Panas dan Sangat Beracun
TIPS
GORESAN: Untuk membersihkan goresan di smartphone bisa dilakukan dengan bahan dapur.
11
DALAM penelitian lanjutan NASA terhadap sebuah exoplanet yang bernama 55 Cancri-e, ternyata memiliki lingkungan yang paling berbahaya di tata surya. NASA kembali menggelar penelitian lanjutan untuk sebuah exoplanet yang berada dalam jarak 40 juta tahun cahaya dari Bumi. Planet asing yang dinamai 55 Cancri-e ini awalnya ditemukan oleh teleskop Hubble. 55 Cancri-e dinilai sebagai salah satu planet paling 'berbahaya' di Tata Surya karena memiliki lingkungan dengan suhu panas yang ekstrem dan sangat beracun. Meski klaim tersebut masih diragukan kebenarannya, setidaknya NASA telah mengumpulkan sejumlah bukti ilmiah terkait ekosistem planet ini. Dilansir laman The Weather Network, 55 Cancri-e adalah planet yang tergolong dalam istilah "Super-Earth". Artinya, planet tersebut berada di luar galaksi Bima Sakti dengan ukuran yang lebih besar dari Bumi dan lebih kecil dari Neptunus. Sekadar diketahui, planet berasal dari bahasa Yunani Kuno (aster planetes), berarti bintang pengelana) adalah benda astronomi yang mengorbit sebuah bintang atau sisa bintang yang cukup besar untuk memiliki gravitasi sendiri, tidak terlalu besar untuk menciptakan fusi termonuklir dan telah membersihkan daerah sekitar orbitnya yang dipenuhi
F-NET/ILUSTRASI
PLANET: Planet di antariksa yang cukup berdekatan. Masih banyak planet yang cukup jauh dari Bumi, salah satunya 55 Cancri-e.
planetesimal. Kata planet sudah lama ada dan memiliki hubungan sejarah, sains, mitologi, dan agama. Oleh peradaban kuno, planet dipandang sebagai sesuatu yang abadi atau perwakilan dewa. Seiring kemajuan ilmu pengetahuan, pandangan manusia terhadap planet berubah. Pada tahun 2006, Persatuan
Soda Kue Selain pasta gigi dan krim penghilang goresan mobil, soda kue (baking soda) juga berfungsi memberantas goresan-goresan di bodi smartphone. Campur soda kue ke mangkuk berisikan air. Aduk sampai rata. Setelah itu, celupkan kain microfiber dan lekas usap kain tersebut pada bagian smartphone yang tergores.
Minyak Sayur Minyak sayur bisa menghilangkan goresan halus dan kecil yang ada di smartphone. Tak perlu dicampur air, cukup tuang satu tetes minyak sayur pada bagian smartphone yang tergores dan usap terus secara perlahan. Setelahnya, kembali usap dengan menggunakan kain basah agar bodi smartphone tidak lengket. Tentang Microfiber Microfiber merupakan terminologi yang digunakan untuk menggambarkan serat yang sangat halus dan penyebutan untuk teknologi pengembangan serat ini. Kain yang terbuat dari benang ekstra halus ini menghasilkan sentuhan yang sangat lembut, berupa handuk, mop dan banyak aplikasi lainnya seperti, bath robe, handuk bayi, dll. Banyak definisi tentang microfiber tetapi kebanyakan mengatakan dalam istilah umum sebagai benang yang mempunyai ukuran kehalusan kurang dari 1 denier per filament. Penyebutan microfiber merujuk ke teknologi pengembangan serat halus yang berdiameter hanya 0.006 mm yang berarti 10 kali lipat lebih halus daripada sutera, 30 kali dari katun, 40 kali dari wol, dan 100 kali dari rambut manusia. (net)
KEHILANGAN STNK a.n Yuyun Marliana No. STNK : 0198485/KR No.Pol : BP 3475 GT Yang dikeluarkan oleh Kantor SAMSAT Tanjungpinang
Meski delapan benda planet yang ditemukan sebelum 1950 masih dianggap planet sesuai definisi modern, sejumlah benda angkasa seperti Ceres, Pallas, Juno, Vesta (masingmasing objek di sabuk asteroid Matahari), dan Pluto (objek transNeptunus yang pertama ditemukan) yang dulunya dianggap planet oleh komunitas ilmuwan sudah tidak
Dodge Tomahawk, Melaju 8 Km Per Menit
Krim Penghilang Goresan Mobil Krim penghilang goresan mobil seperti Turtle Wax, 3M Scratch, dan Swirl Remover bahkan bisa menghilangkan goresan nakal di smartphone. Cara mengaplikasikannya sama seperti pasta gigi. Usap kain yang telah ditempel krim ke bagian goresan secara perlahan.
Bedak Bayi Bedak bayi pun dipercaya bisa menghilangkan goresan di smartphone. Hanya saja, lakukan cara ini secara intensif, 3 kali sehari. Langkahnya serupa dengan menggunakan soda kue. Campur bedak bayi ke mangkuk berisikan air, aduk hingga rata, dan celupkan kain microfiber sebelum dilap ke bagian yang tergores.
Astronomi Internasional (IAU) mengesahkan sebuah resolusi resmi yang mendefinisikan planet di Tata Surya. Definisi ini dipuji namun juga dikritik dan masih diperdebatkan oleh sejumlah ilmuwan karena tidak mencakup benda-benda bermassa planet yang ditentukan oleh tempat atau benda orbitnya.
dipermasalahkan lagi. Ptolomeus menganggap planet mengelilingi Bumi dengan gerakan deferen dan episiklus. Walaupun ide planet mengelilingi Matahari sudah lama diutarakan, baru pada abad ke-17 ide ini terbukti oleh pengamatan teleskop Galileo Galilei. Dengan analisis data observasi yang cukup teliti, Johannes Kepler menemukan bahwa orbit planet tidak berbentuk lingkaran, melainkan elips. Seiring perkembangan peralatan observasi, para astronom mengamati bahwa planet berotasi pada sumbu miring dan beberapa di antaranya memiliki beting es dan musim layaknya Bumi. Sejak awal Zaman Angkasa, pengamatan jarak dekat oleh wahana antariksa membuktikan bahwa Bumi dan planet-planet lain memiliki tanda-tanda vulkanisme, badai, tektonik, dan bahkan hidrologi. Secara umum, planet terbagi menjadi dua jenis utama raksasa gas besar berkepadatan rendah dan raksasa darat kecil berbatu. Sesuai definisi IAU, ada delapan planet di Tata Surya. Menurut jaraknya dari Matahari (dekat ke jauh), ada empat planet kebumian, Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars. Kemudian empat raksasa gas, Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Delapan planet di antaranya dikelilingi oleh satu satelit alam atau lebih. (net)
F-NET
SUPER CEPAT: Motor super cepat Dodge Tomahawk yang bisa melaju 8 Km per menit.
Perkembangan dunia otomotif motor tidak mengalami revolusi teknologi yang sama seperti layaknya yang terjadi pada mobil. Teknologi mobil selalu berkembang lebih jauh dibandingkan motor. Saat ini, perkembangan teknologi mobil bergerak menuju sistem berkendara dengan penggerak 4 roda secara otomatis yang menghasilkan tenaga yang luar biasa dengan konsumsi bahan bakar yang efisien dan ramah lingkungan. Sedangkan perkembangan teknologi sepeda motor hanya berkutat pada masalah kecepatan (speed), kekuatan (power) dan berbagai seleksi dalam hal penampilan yang cukup mengesankan. Namun ukuran mengesankan untuk sebuah sepeda motor saat ini masih terfokus pada motor
super cepat dan super luxurious, dan nampaknya pula hal ini tidak dapat dicapai secara bersamaan. Saat ini, Dodge Tomahawk diklaim sebagai motor tercepat di dunia. Sejak diperkenalkan sebagai motor konsep di kota Detroit, Michigan Amerika Serikat pada ajang North American International Auto Show, motor ini telah menarik perhatian insan otomotif dunia. Sampai dengan saat ini yang diproduksi sebagai non-street legal concept vehicle oleh Dodge, telah terjual sebanyak 9 unit dengan harga jual sebesar 550 ribu dolar Amerika atau sekitar Rp 7,15 miliar dengan kurs Rp 13.000 per US dolar. Motor ini menggunakan mesin V10 SRT10 yang diambil dari mesin mobil Dodge Viper berkapasi-
tas 8,3 liter dengan daya maksimal yang dihasilkan sebesar 500hp. Dodge secara luar biasa mengklaim kecepatan maksimal motor ini yaitu mencapai 420 mph atau 680 km/jam namun kemudian direvisi kembali dan akhirnya kecepatan tertingginya turun menjadi 300 mph atau 480 km/jam atau 8 Km/menit dengan alasan yang tidak disebutkan oleh para juru bicara pihak Dodge. Perhitungan angka kecepatan tertinggi harus berdasarkan pada rasio tenaga kuda dan rasio final drive. Namun pihak Dodge menolak untuk melakukannya. Juru bicaranya David ElShoff mengatakan bahwa suatu hari nanti Tomahawk akan dijalankan pada uji kecepatan Bonneville Speedway. (net)
Ilmuwan Kembangkan Kamera Tanpa Lensa Perusahaan elektronik multinasional asal Jepang Hitachi Ltd sedang mengembangkan teknologi kamera yang dapat menangkap gambar tanpa menggunakan lensa. Teknologi tersebut merupakan yang pertama di Jepang. Teknologi kamera ini membuat kamera lebih ringan dan lebih tipis karena tidak menggunakan lensa seperti dikutip dari laman Xinhua. Teknologi baru yang dikembangkan di Tokya ini juga memungkinkan kamera untuk lebih bebas dipasang di berbagai perangkat seperti ponsel dan robot dengan mudah,” kata perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Tokyo itu. Teknologi ini juga dapat menyesuaikan fokus setelah pengambilan gambar menggunakan film dengan pola konsentris lingkaran bukannya lensa. Hitachi yang ingin mengkomersialkannya pada 2018. Selain itu, teknologi tersebut juga memungkinkan mereproduksi gambar di sembarang titik fokus
KEHILANGAN
SURAT ALAS HAK Atas nama Kiswanto, Alamat : Senggarang, RT.02/ IV, Tg.Pinang Kota Reg. No. : 289/ 590/ VIII/ 1998, Tanggal : 03-08-1998, Luas : ± 300 m2. Dipergunakan untuk perumahan.
bahkan setelah gambar ditangkap. Fokus dapat disesuaikan kapan saja untuk objek yang ingin ditangkap. Sehingga Hitachi ingin memanfaatkan teknologi ini dalam berbagai aplikasi seperti dukungan kerja, mengemudi otomatis dan analisis perilaku manusia dengan perangkat ponsel, kendaraan dan robot. Kamera adalah alat paling populer dalam aktivitas fotografi. Nama ini didapat dari camera obscura,
DIBUTUHKAN SEGERA MOTORIS ICE CREAM CAMPINA Syarat : Pria/Wanita 4 Memiliki kendaraan sendiri 4 Menguasai wilayah Tanjungpinang dan sekitarnya 4 Penghasilan 150 - 300 ribu/hari Bonus bulanan dan bonus target 4
Datang langsung ke : Griya Hangtuah Permai Tahap 4 Blok Singkep No. 15, Batu 11. Hub : BOBBY : 085206099777 AGUNG : 081364957000
bahasa Latin untuk ‘ruang gelap’. Mekanisme awal untuk memproyeksikan tampilan di mana suatu ruangan berfungsi seperti cara kerja kamera fotografis yang modern, kecuali tidak ada cara pada waktu itu untuk mencatat tampilan gambarnya selain secara manual mengikuti jejaknya. Pada abad ke-16, Girolamo Cardano melengkapi kamera obscura dengan lensa pada bagian depan
kamera obscura tersebut. Meski demikian, bayangan yang dihasilkan ternyata tidak tahan lama, sehingga penemuan Girolamo belum dianggap sebagai dunia fotografi. Pada tahun 1727 Johann Scultze dalam penelitiannya menemukan bahwa garam perak sangat peka terhadap cahaya namun dia belum menemukan konsep bagaimana langkah untuk meneruskan gagasannya. (net)
F-NET
Nikon-P500
HAMMER THOR ORIGINAL AL IN IG OR
I AL IT
§ Memperbesar dan § § § § §
memperpanjang Mr. P Ereksi Lebih Kuat dan Tahan Lama Menambah Hasrat Libido Pria Menyembuhkan Lemah Syahwat Mengatasi EDI 100% Herbal
NEW BLACK STRONG
AZKA SHOP PIN : 22D1B1FC ALAT BANTU PRIA
ALAT BANTU WANITA
DATANG DAN BUKTIKAN KEAMPUHAN “ANDA DIJAMIN TIDAK AKAN KECEWA” § Isi 10 tablet, cukup satu tablet
diminum 30 menit sebelum hubungan § Peny langsung kencang, kuat,
mampu berulang-ulang tidak cepat keluar § Aman bagi penderita Hipertensi dan Kinerja Jantung § Herbal 100% aman juga obat lemah syahwat, impotensi dan ejakulasi dini
Peni Getar
Peni Duduk Peni Ikat Pinggang Peni Mutiara
OBAT KUAT
tahan lama dan 4 hari reaksi masih terasa § Stamina meningkat dan
Vegi Getar Vegi Gyg Suara Vegi Center Vegi Bulu Boneka Full Body
Vakum + Oil Kondom Duri Penggetar Ms.V Obat Frigid
0813 1943 1112 / 0813 7577 5556 Jln. Dr. Sutomo No.22, Kampung Baru Tanjungpinang D-1St Female Station in Bintan Island Indonesia
Jl. Yos Sudarso No.63 Lantai 2-4 Batu Hitam, Tanjungpinang Telp. 0771 - 318 637. Fax. 0771 - 319 489 Email : radioonine@gmail.com
Marketing : 0812 7099 8897 (Fira Rewadi) 0852 6453 3303 (Andy)
Sosok
12
MINGGU 20 NOVEMBER 2016
Eko Mardichan, Marketing Mobil Honda
TANJUNGPINANG POS
MEMBERI EDUKASI, JADI JURUS PAMUNGKAS BAGI sebagian orang, menjadi seorang marketing adalah pekerjaan yang membosankan dan sulit. Menawarkan produk ke banyak calon pelanggan, namun tidak jadi dibeli, membuat banyak orang mundur dari pekerjaan ini. Namun, tidak demikian dengan Eko Mardichan. Ia justru berhasil sebagai marketing PT Honda Bintan Pratama, diler resmi mobil Honda terbesar di Tanjungpinang. Tentu saja, Eko jatuh bangun untuk mewujudkan impiannya itu. Ia selalu sabar, ulet dan bagus pendekatannya terhadap calon nasabah. Lambat laun, calon pelanggan pun makin percaya dengannnya. Relasinya makin banyak dan yakin dengan apa yang disampaikan Eko. Sehingga, ia pun mampu menjual banyak mobil setiap bulannya.
F-ANDRI/TANJUNGPINANG POS
BERI EDUKASI: Eko Mardichan saat menghubungi konsumen dan memberi edukasi.
BIODATA EKO MARDICHAN TTL : Lintau, 19 Maret 1982 Alamat : Perum Bukit Raya Ganet Tanjungpinang Pendidikan : S1 Manajemen Universitas Riau Hobi : Musik, IT, Desain Grafis
F-ANDRI/TANJUNGPINANG POS
Eko Mardichan berada di samping mobil HR-V, salah satu jenis produk Honda.
GRANITO AUSTRALIAN STYLE IN EVERY TILE
TM
DISCOUNT NORMAL 15% SPECIAL
KONSUMEN
Promo 01 - 30 Juni 2016 DISCOUNT 25% Kumpulkan struk belanja & nota pembelian Granito Tile KW 1 Periode : 01 - 30 2016, tukarkan dengan hadiah menarik.
EXTRA HADIAH :
5 DUS
40 DUS
1 PCS BOWL
1 PCS PORTABLE COOKER DP 7202 / 7203
20 DUS 45 DUS
1 PCS SANDWICH MAKER DT 2000
1 PCS RICE COOKER DR 1802
150 DUS
30 DUS
1 PCS SLIM EXHAUST DC 2701
1 PCS ORANGE JUICER DJ 2000
175 DUS 1 PCS WATER DISPENSER DI 2020
60 DUS 1 PAKET CANISTER + TRAVEL BAG
Syarat & Ketentuan 1. Berlaku Kelipatan, apabila sisa quantity tidak mencukupi untuk ditukar hadiah lebih kecil, maka dianggap hangus. 2. Apabila hadiah tidak tersedia di pasaran akan diganti dengan hadiah lain dengan nilai setara. 3. Tidak menerima return atas pembelian 01 - 30 Juni 2016 dengan alasan apapun. 4. Promo hanya berlaku mengikut Price List Granito 18-11-2015 dengan discount promo yg berlaku.
EXTRA BONUS TOTAL PEMBELIAN RP. 1.000.000 MENDAPATKAN 1 LBR VOUCHER FOOD CONTAINER SENILAI RP 25.000
JL. D.I. PANJAITAN KM.9, PLAZA BINTAN CENTER NO. 1 0771 7447168 TANJUNGPINANG
Berbincang ringan dengan Tanjungpinang Pos, Eko pun berbagi rahasia kesuksesannya. Salah satu jurus pamungkasnya adalah selalu memberi edukasi kepada calon maupun pelanggannya. Jadi, Eko tak hanya menjual mobil semata. Namun, banyak edukasi yang diberikannya kepada pelanggan. Itu semua demi kebaikan pelanggan dan menjaga hubungan yang baik dengan pelanggan. Seorang marketing harus bisa memenuhi keingintahuan dan kepuasan konsumen. Sehingga konsumen paham dan mengerti kelebihan serta kekurangan produk yang telah ditawarkan marketing tersebut. Pria kelahiran tahun 1982 ini pandai meluluhkan hati konsumen. Biasanya, ketika dirinya menawarkan produk mobil
Honda kepada konsumen, selalu jadi dibeli. ”Alhamdulillah, setiap bulan saya jual sekitar 40-an mobil,” ucapnya. Tanpa disadari, Eko diberikan kesempatan untuk ikut 3S & CCO Contest Honda tingkat nasional di Jakarta, November ini. Eko mewakili marketing di tempat kerjanya. Eko mengaku, dirinya tidak menyangka akan ditunjuk diler mobil Honda pusat untuk ikut 3S & CCO Contest Honda tingkat nasional. Sebelumnya, ia juga pernah dipilih untuk ikut kontes di dunia otomotif tingkat nasional. Di balik keberhasilannya itu, ia mengatakan, untuk menjadi seorang marketing perlu memiliki trik serta pengalaman. Dari pengalaman yang dimiliki, otomatis banyak relasi. Setelah banyak relasi, mar-
keting dituntut untuk kreatif. Lakukan sesuatu yang orang lain tidak kerjakan. Contohnya, menggiatkan penjualan mobil di media sosial (mensos). Tak semata-mata hanya berjualan mobil saja di mensos. Tapi, harus memberikan edukasi kepada konsumen tentang produk mobil Honda di mensos. Supaya masyarakat tahu keunggulan maupun kelebihan yang dimiliki mobil Honda di website yang dimilikinya. Konsumen adalah tamu istimewa. Misalnya, konsumen tidak ada waktu, tapi ingin melakukan servis mobil di diler, maka ia akan membantu. ”Kita harus meluangkan waktu untuk konsumen. Artinya, kita harus jemput bola. Kita harus melayani dengan senang hati,” katanya berbagai jurus. (andri)