Inflasi Tanjungpinang Terburuk H9 Ketiga
PMA Cina Berdatangan ke Batam H16
DEWAN PERS
MEDIA TERVERIFIKASI
www.tanjungpinangpos.id Rp 3.000
KAMIS KAMIS,, 8 MARET 2018 / 20 JUMADIL AKHIR 1439H
2018
F-MARTUA/TANJUNGPINANG POS
ANGGOTA DPRD Batam melakukan sidak ke Gudang Bulog di Batuampar, Rabu (7/3). Di gudang itu, dewan menemukan 800 ton beras yang diduga tidak layak konsumsi masyarakat Kota Batam.
Bulog Simpan 800 Ton Beras Tidak Layak
Beras sekitar 800 ton yang tak layak konsumsi ditemukan di Gudang Bulog Batam, Rabu (7/3). Beras ini telah disimpan sejak tahun 2016 lalu dan baru ketahuan kemarin.
MARTUA BUTAR-BUTAR, Batam TERBONGKARNYA beras tak layak konsumsi ini karena anggota DPRD Batam melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di Gudang Bulog tersebut di Batuampar. Sidak itu dilakukan para wakil
rakyat untuk mengetahui berapa sisa stok beras di Batam karena informasi yang mereka terima, beras di Batam makin menipis. Sidak itu dilakukan anggota
Bersambung ke Hal 7
Bappenas Segera Turun ke Kepri
Jembatan Babin Jadi Era Baru TANJUNGPINANG - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) RI, Prof. Bambang Brodjonegoro meyakini rencana pembangunan Jambatan BatamBintan (Babin) akan menjadi era baru mempercepat laju ekonomi Kepri ke depan.
Bahkan, Bambang menyebutkan, usulan pembangunan Jembatan Babin yang disampaikan Gubernur Kepri H Nurdin Basirun merupakan ide yang sangat visioner untuk menyatukan dua pulau besar yang akan mempercepat pertumbuhan di segala sektor. Bambang juga sangat mendukung rencana ini dan hendaknya segera
terealisasi. Hal ini disampaikan Bambang kepada Naharuddin, Kepala Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan (Barenlitbang) Pemprov Kepri saat pertemuan di Yogyakarta, pekan lalu. Naharuddin menjelaskan, sejak Gubernur memaparkan rencana
Bersambung ke Hal 7
SEKILAS JEMBATAN BATAM -BINTAN
Panjang Jalan dan Jembatan Babin 13 Km
DRS NAHARUDDIN, MTP
TAHUN 2017, Pemprov Kepri telah membuat Detailed Engineering Design (DED) pembangunan Jembatan Babin. Sesuai rancangannya, jembatan akan dibangun di atas laut sepanjang 7 Km dengan estimasi biaya Rp 7,175 triliun. Jembatan akan dibangun dengan ketinggian 30 meter di atas permukaan laut. Sehingga kapal feri dan kapal besar lainnya bisa lewat dari kolong jembatan tersebut.
Adapun lebar jembatan 20 meter dan dibuat dua row. Jembatan dilengkapi dengan tiang lampu Penerangan Jalan Umum (PJU). Kemudian, jembatan didesain menarik karena menjadi ikon baru Kepri. Inilah nantinya jembatan yang akan mematahkan rekor Jembatan Surabaya-Madura (Suramadu) yang telah rampung dibangun tahun 2009 lalu dengan panjang sekitar 4,5 Km. Kepala Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan (Barenlitbang) Pemprov Kepri,
TEKNIS : - Panjang jembatan 7 Km - Panjang jalan 6 Km - Pemprov buat DED tahun 2017 - Estimasi biaya Rp 7,2 triliun - Lama pengerjaan 2-3 tahun - Ketinggian 30 meter - Lebar 20 meter - Tahan 100 tahun - Jembatan akan dibangun tiga trase - Trase I Batam-Tanjung Sauh 2,124 Km - Trase II Tanjung Sauh-Pulau Buau 4,056 Km - Trase III Pulau Buau-Bintan, 855,3 meter
Bersambung ke Hal 7
FUNGSI: - Untuk menghubungkan Batam-BintanKota Tanjungpinang - Untuk memperlancar transportasi darat - Pengembangan industri - Pengembangan sektor wisata - Pengembangan jasa - Pengembangan perdagangan. Dll SEJARAH SINGKAT : - Awalnya diwacanakan tahun 2000 - Tahun 2003 mulai disampaikan ke pemerintah pusat - Disukai banyak investor terutama Tiongkok - Februari 2018, disampaikan ke Presiden - Presiden menyetujui untuk dibangun SUMBER : KEPALA BARENLITBANG PEMPROV KEPRI
KEMENTERIAN KEHUTANAN DINILAI LEPAS TANGAN
Tiga Bulan Kerja, 30 Pamhut Dirumahkan Awalnya mereka senang karena dapat pekerjaan. Tugas mereka menjaga hutan agar tetap asri dan tidak dibabat pembalak liar. Rupanya, baru delapan bulan bekerja untuk pemerintah, sudah dirumahkan. Mereka dirumahkan sejak Januari 2018 dan tak digaji lagi hingga saat ini.
SUHARDI, Tanjungpinang SEBANYAK tiga puluh orang petugas Pengamanan hutan (Pamhut) yang direkrut Balai Pengelolaan Hutan Produksi (BPHP) pada September 2017 lalu.
30 orang ini yang terbaik dari 700 peserta yang melamar saat pendaftaran. Nasib mereka kini bergantung kepada Balai Pengelolaan Hutan Produksi (BPHP)
redaksi@tanjungpinangpos.id REDAKTUR: ZAKMI
Pekanbaru yang bertugas memberikan penggajian. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Kepri Yerry Suparna melalui Kepala KPHP Bintan dan Tanjungpinang, Ruah kepada Tanjungpinang Pos, Rabu (7/ 3) via ponsel. ”Jadi memang sudah lebih dari tiga bulan nasib mereka terkatung-katung. Karena dari BPHP Kemenhut, saat ini belum lagi melakukan proses
Bersambung ke Hal 7
facebook/tanjungpinangpos
F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS
PETUGAS saat menertibkan bangunan di atas hutan mangrove di Dompak, baru-baru ini.
@tgpinangpos LAYOUT: DOBBY FACHRIZAL
OPINI
2
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
KAMIS, 8 MARET 2018
Plus-Minus Full Day School P
Oleh : Dodi Zulakbar, S.Pd
Tenaga Pengajar SMAN 2 Tanjungpinang
ENDIDIKAN merupakan hal yang paling penting dalam kehidupan manusia. Pendidikan yang pertama kali kita terima adalah pendidikan di dalam keluarga. Walaupun pada kenyataannya banyak siswa-siswi hanya bisa bertemu dengan kedua orang tuanya hanya pada saat malam hari saja, itupun ketika weekend. Intensitas pertemuan hanya sekitar 4 – 6 jam saja. Itu khusus untuk mereka yang tinggal di daerah perkotaan. Lain halnya ketika mereka yang tinggal di daerah pedesaan, bahkan mereka hanya bisa bertemu dengan ayah dan ibu mereka sekali dua minggu, karena kesibukan orang tua untuk menafkahi hidup mereka. Salah satu contoh di daerah Tambelan, kebetulan saya pernah mengabdi selama 7 tahun di sana. Intensitas pertemuan anak dengan kedua orang tuanya terutama ayah mereka sangat kurang. Mereka menyerahkan sepenuhnya kepada pihak sekolah. Hal ini sangat bertentangan dengan nurani saya sebagai seorang cikgu. Selama 5 hari sekolah siswa-siswi hadir dari jam 7.00 wib sampai 15.45 wib, sekitar 8-9 jam mereka berada di sekolah selebihnya di luar tanggung jawab sekolah. Sisanya itu semua merupakan tanggung jawab keluarga. Jadi, yang paling banyak tahu bagaimana keadaan siswa itu sepenuhnya adalah keluarga,sekolah hanya sebagai fasilisator. Pendidikan yang paling penting dan paling mendasar adalah pendidikan agama dan budi pekerti. Sehebat apapun manusianya ketika pendidikan agama dan budi pekerti diabaikan maka akan hancurnya manusia tersebut. Agama itu adalah tiangnya, dan keluarga adalah pondasinya dan keduanya harus punya hubungan yang erat. Sekolah bukan berarti tidak penting, sekolah adalah tempat pembentukan karakter, memanusiakan manusia dari yang tidak baik menjadi baik bahkan jauh lebih baik. Sekolah tidak menjadikan manusia menjadi orang hebat tapi sekolah hanya sebagai pengarah, motivator, fasilisator dan mendidik. Banyak orang hebat yang tidak bersekolah tapi dari hal etika, norma dan sopan santun masih jauh dari mereka yang bersekolah. Lain halnya ketika mereka ditempa dari pendidikan agama yang bagus, sekolah di tempat yang bagus (fasilitas lengkap dan guru yang berkompeten didalamnya), insya Alllah lepas dari pendidikan ini mereka jauh lebih baik dari mereka yang tidak bersekolah walaupun sama-sama sukses. Saya memang berkecimpung di dunia pendidikan dan yang menjadi hal penting yang saya bicarakan untuk hal ini adalah yang berhubungan dengan “Full Day School”. Pro dan kontra itu hal biasa, itulah hidup. Kalau hidup itu hanya datar saja kurang bergairah, menoton tentu tidak indah. Ttapi ketika hidup itu banyak kerikil-kerikil tajam di dalamnya maka akan menjadi tantangan. Kritikan, masukan untuk kehidupan yang lebih baik. Berganti presiden berganti pula menteri , berganti mentri berganti pula kurikulum. Untuk tahun ini sekolah SMA di bawah naungan provinsi yang menggunakan kurikulum 13 yang di dalamnya ada embelembel “Full Day School” . Sekolah selama 5 hari dan pulangnya jam 15.45 wib kecuali hari Jumat yang pulangnya jam 11.45 wib. Hari Sabtu diisi dengan kegiatan ekstra kurikuler. Banyak pro dan kontra yang keluar dari bibir masyarakat. Salah satunya adalah siswa terlihat lelah karena waktu banyak dihabiskan di sekolah. Siswa tidak bisa mengikuti kegiatan di luar sekolah misalnya, les, mengaji, membantu orangtuanya dan lainlain. Positifnya siswa bisa bercengkrama dengan keluarganya. Di hari Sabtu dan Minggu,banyak hal yang intens yang dibicarakan di rumah bersama anggota keluarga. Lain halnya dengan guru, sebagai guru professional tetap menjalankan tugas dan tanggung jawab sesuai dengan porsinya dan tidak bertentangan dengan agama, Pancasila dan UUD 1945. Terlepas semua tergantung dari individu yang menjalaninya, ketika segala sesuatu
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085
dijalani dengan ikhlas, insya Allah akan membuahkan hasil yang maksimal. “Full Day School” untuk kota Tanjungpinang baru dijalani semester ini, tinggal bagaimana sekolah menanggapi hal yang positif terhadap wali murid dan menjelaskan secara detail tentang fungsi dan manfaat dari “Full Day School” tersebut. Fungsi dari Full Day School menurut pendapat saya adalah siswa selama kurang lebih 8-9 jam berada di sekolah menerima ilmu dari guru, baik formal maupun nonformal intens selama 5 hari yang berada di sekolah ditambah beberapa jam dari jam biasa normal. Manfaatnya banyak yang didapat dari kedua belah pihak baik siswa maupun guru. Bagi siswa belajar jauh lebih full dan sekolah sepenuhnya bertanggung jawab terhadap kemampuan anak
didiknya. Siswa juga diberi kesempatan untuk istirahat dirumah hari sabtu dan berkumpul besama keluarganya masingmasing. Buat siswa dengan waktu yang dipersingkat menjadi lima hari membuat mereka bereksplorasi,berimajinasi dan mengeluarkan uneg-uneg mereka jauh lebih terarah dan terbimbing. Tugas atau pekerjaan rumah menjadi beban tersendiri buat peserta didik di sekolah karena waktu yang relative singkat membuat mereka benar-benar bisa amembagi waktu semaksimal mungkin. Kemudian Kelelahan dari masing-masing individu menjadi beban tersendiri buat guru. Guru harus mempunyai strategi pembelajaran yang jitu,metode pembelajaran yang bervariasi,media pembelajaran yang up to date sesuai anak zaman now,katanya. Semua diatas hanya sekelumit saja. Penampilan juga menjadi sangat prioritas ketika guru tersebut berada di dalam kelas. Dengan penampilan rapi, bersih dan mempunyai ciri khas tersendiri akan membuat pembelajaran menjadi sangat menyenangkan. Penampilan hanya bonus, tapi penting. Apalagi pembelajaran di sekolah akan terasa membosankan pada saat-saat 4 jam terakhir. Di sinilah profesionalisme seorang guru dituntut. Guru yang berkualitas adalah guru yang bisa menempatkan diri dalam situasi apapun dengan berbagai trik yang menghipnotis siswa-siswi untuk tetap belajar dan mendengarkan apa-apa yang disampaikan oleh guru. Siswa merasa kehilangan sosok guru ketika beliau tidak hadir di sekolah, siswa merasa rindu dengan pembelajaran yang diberikan. Belajar di sini yang dinginkan di kurikulum K 13 adalah adanya proses perubahan secara signifikan dari individu siswa ke arah yang lebih baik. Memberi kesempatan kepada siswa untuk bereksplorasi untuk berbagai hal,tidak dari segi pembelajaran saja tapi bakat dan minat dari siswa -siswi terarah mau
Pimpinan Umum/GM/Penjab : M Nur Hakim Wakil Pimpinan Umum : Ramon Damora Pemimpin Redaksi : Ramon Damora Wakil Pemimpin Redaksi : Zakmi Pimpinan Perusahaan : M Nur Hakim Manajer Umum/Adm/Keu : Ari Istanti Manajer Pemasaran : M Nur Hakim Manajer Iklan : M Nur Hakim
PEMBINA MANAJEMEN : Rida K Liamsi, Suhendro Boroma
Dewan Redaksi : M Nur Hakim, Ramon Damora, Zakmi, Martunas Situmeang, Abbas, Fatih Muftih
dibawa kemana nantinya masa depan mereka. Di zaman now ini tidak ada lagi paksaan dari orang tua atau guru untuk membentuk masa depan mereka, tapi siswa diberi bimbingan, arahan bakat dan minat ini mau dibawa kemana oleh mereka. Merekalah yang menentukan masa depan mereka, bukan kita guru ataupun orang tua. Tantangan terbesar dari beberapa sekolah yang pernah saya singgahi adalah banyak permasalahan-permasalahan kecil yang dihadapi oleh siswa-siswi salah satunya adalah kurangnya perhatian ayah atau ibunya terhadap anaknya, disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya karena hubungan orang tua yang kurang harmonis dengan anaknya, kemudian orang tua yang berpisah, orang tua yang bekerja berbeda daerah, sehingga mereka (anak didik) mencari perhatian di sekolah, dia menjadi orang yang ingin diperhatikan atau bahkan mencari-cari perhatian untuk dapat pengakuan. Di sinilah tugas guru tidak saja mengajar sesuai kurikulum tapi juga mendidik, memberi arahan, ketika ia mulai goyah beradaptasi dengan lingkungannya atau mereka tidak dapat pengakuan di rumah. Tugas guru tidak terlepas saja buat mereka yang mengajar di sekolah, tapi juga buat mereka yang berbagi ilmu untuk orang lain dan orang lain dapat memanfaatkan ilmunya untuk orang banyak. Dalam salah satu hadist nabi mengatakan bahwa ada tiga hal yang penting ketika jasad sudah kembali kepada sang khalid dan amalannya masih terus berlanjut yaitu doa anak saleh, amal jariah, dan ilmu yang bermanfaat. Akan lebih baik menekankan opsi yang ketiga yaitu ilmu yang bermanfaat. Ketika seseorang bisa memberikan ilmunya dan bermanfaat buat orang lain maka amalannya akan terus masuk kedalam dirinya sepanjang ia ikhlas memberikan ilmunya. Begitu berharganya profesi seorang guru. Bukan berarti dua opsi sebelumnya tidak penting. Saat saya kuliah di salah satu universitas terkemuka di Pekanbaru sangat sedikit mereka yang ingin melanjutkan kejenjang yang lebih tinggi mengambil FKIP. Berbeda dengan zaman now, mereka semua berbondong-bondong mengambil fakultas keguruan dan ilmu pendidikan dan mereka tahu bahwa profesi guru begitu berharga dan diperhitungkan. Di media sosial baru-baru ini terdengar sangat miris mengenai guru yang ada di daerah Sampang, Madura, Jawa Timur. Seorang guru begitu tidak berharganya, begitu dianggap sepele pekerjaannya, sampai-sampai siswa-siswanya berani mencekik gurunya. Ini salah satu kasus yang mencoreng dunia pendidikan. Walaupun pelakunya siswanya sendiri dan telah dihukum 7 tahun penjara. Ini menjadi pelajaran kita semua, tidak guru saja, tapi semua lapisan masyarakat untuk tetap menghargai, menghormati profesi guru. Ruang gerak guru tidak terbatas lagi, apa-apa lapor KPAI, alangkah lucunya negeri ini, ketika prestasi yang luar biasa yang muncul kepermukaan dipersulit untuk meraihnya, ketika aibnya muncul kepermukaan walaupun tujuannya baik, dibesar-besarkan biar dihukum dan diproses. Semuanya sebenarnya berpulang dari kita semua mau kurikulum apa yang digunakan, mau K 13, KTSP atau yang lainnya, yang jelas Pemerintah melalui kementrian Pendidikan sudah mengkaji bahkan mensurvei , menguji cobakan kurikulum tersebut. Baik atau tidak baik semua tergantung pelaksanaan dilapangan. Guru merupakan tokoh sentral dari semuanya dan siswa sebagai objek untuk terlaksananya proses pembelajaran. ***
Kirim Opini Anda ke email: redaksi@tanjungpinangpos.id cc: tanjungpinangpos@yahoo.com
DIVISI REDAKSI Redaktur Pelaksana Kompartemen: Martunas Situmeang, Abbas, Fatih Muftih. Redaktur: Martua P Butarbutar, Yusfreyendi, Adly Bara Hanani Reporter: Suhardi (Koordinator), Desi Liza Purba, Andri Dwi Sasmito, Raymon Sandy, Jendaras Karloan (Bintan Utara), Tengku Irwansyah (Lingga), Daniel Tambunan (Karimun), Hardiansyah (Natuna), Indra Gunawan (Anambas). Sekretaris Redaksi: Fauziatul Husna Ardelia
Tarif Iklan
Halaman Muka (FC) Rp 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka (BW) Rp 25.000,-/mm kolom. Halaman DIVISI ONLINE Fatih Muftih (Penjab), Desi Liza Purba (Wakil Penjab) Dalam,- (FC) Rp 25.000,-/ mm kolom. DEPARTEMEN PRACETAK/LAYOUT/PERWAJAHAN: Dobby Fachrizal (Manajer), Syafrinaldi (Penjab Layout), Gilang Dhikapati, Agung Saputra Prastya (Staff). Halaman Dalam (BW) Jaringan/IT/Online: Rahmat Santoso (Penjab). Rp 15.000,-/mm DIVISI BISNIS kolom. Iklan Umum/ Departemen Umum, Adm, & Keuangan: Penjab: Dahlia , Kasir: Reynaldi Syah Display (BW) Rp Customer Service: Dilas Tari Umum: Irhamna. Departemen Iklan: Saifullah (Ass. Manager), 15.000,-/mm kolom. Penjab Desain Iklan: Kevin Perdana, Wira Harjuman. Penjab Adm Piutang: Dahlia Anna, Juni Ella. Penjab Penagihan: Jefri, Departemen Pemasaran & EO: Rijon Sitohang (Penjab Ekspedisi) Iklan Ucapan Selamat Penjab Adm Piutang dan Retur: Yurika (FC) Rp 7.000,-/mm DEPARTEMEN PEMASARAN KORAN kolom. Iklan Ucapan Penjab Ekspedisi: Rijon Sihotang, Eris Surahman, Pariadi (Staf) Selamat (BW) Rp Penjab Pemasaran Koran: Hardian, Sudiarta, Wahyu Gustianto, Isep Ilham, Tarmizi 3.500,-/mm kolom. Penjab Langganan Koran: Afriyanti, Sri Wahyuni (Staf) Iklan Dukacita Rp Perwakilan - Perwakilan 3.500,-/mm kolom. Batam (Martua Butar-butar, Tarmizi Rumahitam), Lingga (Tengku Irwansyah), Bintan Utara (Jendaras Karloan), Karimun (Alrion Tambunan), Natuna (Hardiansyah), Anambas (Indra Sport Color Rp 7.000,Gunawan), /mm kolom. Advertorial Kepala Biro Iklan Jakarta: Shanti Novita Rp 5.000,-/ mm kolom.
Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.
REDAKTUR: ZAKMI
LAYOUT:DOBBY FACHRIZAL
PRO KEPRI
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
KAMIS, 8 MARET 2018
3
Berpancang Amanah, Bersauh Marwah
Gubernur Hadiri Imlek dan Cap Go Meh di Batam
Kepri Tanah Penuh Harapan Gubernur Kepri H Nurdin Basirun mengatakan, siapa pun perantau yang datang ke Kepri khususnya ke Batam harus memiliki keyakinan akan dapat penghidupan yang layak. Karena Kepri tanah yang penuh harapan.
MARTUNAS-SUHARDI, Batam KARENA itu, Gubernur berterima kasih atas kebersamaan masyarakat Kepri yang terus terjalin dengan mesra. Sebagai negara Bhinneka Tunggal Ika, perbedaan yang ada harus menyatukan semua warga di negeri ini. ”Percayalah Kepri akan menjadi tanah harapan. Negeri ini akan semakin maju dengan kebersamaan kita semua,” kata Nurdin saat menghadiri Perayaan Imlek 2569 dan Cap Go Meh Persaudaraan Warga Kalimantan Barat (Perwakab) di Hotel Vista Batam, Selasa (6/3). Pada acara dengan tema ‘Tahun Baru Imlek Penuh Berkah dan Kemakmuran’ ini, Nurdin mengajak semua pihak bahu membahu membuat Kepri semakin makmur. Setiap orang
mempunyai peran dalam mewujudkannya. Paling utama, kata Nurdin adalah membuat Kepri selalu rukun dan nyaman. Kondisi ini memberi dampak, baik untuk investasi dan kepariwisataan. ”Mudah-mudahan tahun baru ini membawa keberkahan untuk Kepri dan Indonesia,” kata Nurdin. Nurdin mengajak masyarakat untuk mendukung pembangunan yang dilakukan pemerintah. Terus beri masukan-masukan sehingga pembangunan itu semakin tepat dan memberi manfaat untuk masyarakat. Tampak hadir pada kesempatan itu Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang, anggota DPD RI Hardi S
Hood dan Haripinto Tanuwidjaya, anggota DPRD Kepri Asmin Patros dan Danir Tan. Hadir juga Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Batam Nuryanto, anggota DPRD Batam Hendra Asman dan Lik Khai, Ketua Hakka Batam Hoksin, Ketua IKKN Kusnadi, Ketua PKDB Andre, Ketua Permasi Fulidi Lukman dan Ibu-ibu Perempuan Tionghoa Indonesia (Preti). Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Oesman Sapta Odang mengatakan dirinya senang bisa berkumpul bersama warga Kalimantan Barat di Batam. Pada perjuangan dahulu, semua berjuang untuk memerdekakan negeri ini tanpa menanyakan suku dan lainnya. ”Kita semua mau senang, kita semua mau makmur dan kita semua tidak mau ada gangguan,” kata OSO. OSO juga berpesan pada masa Pilkada ini jangan takut untuk memilih orang baik. Karena kalau yang dipilih orang baik semua menjadi baik.***
F-ISTIMEWA/HUMAS PEMPROV KEPRI
GUBERNUR Kepri H Nurdin Basirun foto bersama saat menghadiri Perayaan Imlek 2569 dan Cap Go Meh Persaudaraan Warga Kalimantan Barat (Perwakab) di Hotel Vista Batam, Selasa (6/3).
Ketua DPD RI Dapat Hadiah Tanjak BATAM - Ada sesuatu yang istimewa pada malam jamuan makan malam sempena Rakernas Asosiasi DPRD Kota Seluruh Indonesia (Adeksi) di Swiss Bell Hotel, Selasa (6/ 3) malam. Menjelang materi malam hari setelah santap makan, Gubernur Kepulauan Riau H Nurdin Basirun menghadiahi Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang sebuah tanjak khas Kepri. Tanjak itu bukan hanya diserahkan begitu saja, tapi dipasangkan langsung oleh Nurdin ke kepala OSO, demikian Oesman Sapta Odang sering disapa. OSO menerima pemasangan itu yang disaksikan seribuan peserta yang hadir malam itu. Tak hanya anggota DPRD Kota se-Indonesia, hadir juga Wakil Wali Kota Batam Amsakar Ahmad dan Ketua DPRD Batam Nuryanto. Pada kesempatan itu, OSO menyampaikan beberapa rencana baru yang akan dilakukan DPDRI terkait tugas dan kewenangan DPD-RI untuk tujuan mensejahterakan daerah-daerah. Hal itu diambil atas kesimpulan perjalanannya melakukan kunjungan kerja ke daerah-daerah seluruh Indonesia. ”Jika Indonesia mau makmur, maka makmurkan dulu daerah-daerah. Tujuan untuk memakmurkan daerah inilah DPD-RI harus merevolusi diri. Meningkatkan kewenangannya. Dan kita sudah susun aturannya,” ungkap OSO. Oesman Sapta Odang yang akrab dipanggil OSO ini mengatakan, salah satu yang akan dilakukan nanti yakni melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pembuatan ranperda dan perda-perda oleh daerah. Sistem yang akan dibangun di daerah tidak boleh dicampuri oleh pemerintah pusat. Hal itu karena yang tahu daerahnya hanya orang daerah sendiri. Sementara itu, Sekdaprov REDAKTUR: MARTUNAS
F-ISTIMEWA/HUMAS PEMPROV KEPRI
SEKDAPROV Kepri TS Arif Fadillah foto bersama usai menghadiri pembukaan Rapat Kerja Nasional III Asosiasi DPRD Kota Seluruh Indonesia (Adeksi) di Swiss Bell Hotel, Batam, Selasa (6/3).
Kepri H TS Arif Fadillah berharap kepada para peserta Rapat Kerja Nasional III Asosiasi DPRD Kota Seluruh Indonesia untuk bisa mewujudkan tahun politik yang cerdas edukatif bermartabat kepada masyarakat. Pelajaran demokrasi yang mendidik harus terus diberikan kepada masyarakat. ”Selamat datang ke Batam Kepulauan Riau. Semoga Rakernas ini bisa menghasilkan banyak hal positif untuk bangsa ini,” kata Arif saat menghadiri pembukaan Rapat Kerja Nasional III Asosiasi DPRD Kota Seluruh Indonesia (Adeksi) di Swiss Bell Hotel, Batam, Selasa (6/3). Rakernas ini dibuka Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Soermasono. Soemarsono mengatakan, memasuki tahun politik 2018 ini, sudah saatnya semua pihak menciptakan politik yang edukasi bukan provokasi. Semua harus memberikan pembelajaran demokrasi yang mendidik, bukan
provokatif kepada masyarakat. ”Politik edukasi bermakna pembelajaran politik yang baik dalam rangka ikut mencerdaskan kehidupan berdemokrasi. Jangan malah sebaliknya, politik provokasi yang muaranya memecah belah demokrasi menjadi tidak benar,” kata Soemarsono pada acara yang berlangsung hingga 8 Maret ini. Penggunaan isu sara dalam berpolitik, Dirjen mengingatkan harus dihentikan. Politik identitas yang tidak mendidik juga harus diakhiri. Apalagi terkait menyebarkan informasi hoaks dan menyebarkan ujaran kebencian. Sumarsono juga mengajak, anggota dewan dengan kemampuan masing-masing bisa memberikan penjelasan akan politik yang baik sebagai pembelajaran. Kalau wakil rakyat dengan kemampuannya sudah bisa memberikan pembelajaran yang benar dalam berdemokrasi, maka dia yakin politik akan makin bagus ke depannya.
Sementara itu Ketua Umum Adeksi Armudji yang juga Ketua DPRD Kota Surabaya menegaskan, dengan jumlah peserta mencapai 1.000 orang, mereka berkumpul guna merumuskan berbagai program kerja, sebagai mandat perwakilan rakyat demi mengawal pembangunan nasional. Armudji menambahkan, mereka berkumpul juga dalam rangka mensukseskan tahun politik. ”Kita sebagai anggota dewan menginginkan, kalau politik yang ingin kita bangun adalah politik edukasi bukan politik provokasi. Sehingga tercipta politik yang santun beradab dan beretika,” katanya. Ketua Panitia yang juga Ketua DPRD Kota Batam Nuryanto mengucapkan banyak terimaksih karena Kota Batam ditetapkan sebagai tuan rumah pelaksana kegiatan. Seluruh anggota dewan kota, berkumpul guna merumuskan berbagai program kerja guna mengawal pembangunan di Indonesia. (mas)
Pembangunan Waduk Terhalang Pembebasan Lahan TANJUNGPINANG Pembangunan waduk di Pulau Bintan terhalang pembebasan lahan. Apalagi, karena pembebasan lahan kerap menjadi temuan korupsi, kondisi ini menjadi pelajaran di Kepri hingga akhirnya muncul kekhawatiran. Hal ini juga yang membuat lambatnya pembangunan waduk di Pulau Bintan. Salah satunya tersangkut di pembangunan Waduk Kawal Bintan. Anggota DPRD Kepri Dapil Tanjungpinang, Rudi Chua mengatakan, awalnya waduk itu hendak dibangun tahun 2015 lalu oleh Kementerian Pekerjaan Umum melalui satuan kerja (Satker)-nya yang ada di Kepri. Sementara Pemprov Kepri dan Pemkab Bintan harusnya membebaskan lahan untuk genangan air waduk itu. Tapi karena ada kekhawatiran jadi temuan, akhirnya tertunda-tunda. ”Saya tak tahu apakah tahun ini akan dimulai pembangunannya. Harus tahun ini sudah bisa dipakai airnya, karena tidak dibangun-bangun, akhirnya begini. Harus nunggu berapa lama lagi agar rampung,” ujarnya via ponselnya, kemarin.
F-ADLY BARA/TANJUNGPINANG POS
WADUK Gesek salah satu dam penampung air baku di Pulau Bintan.
Rudi Chua menjelaskan, sebenarnya pembangunan Waduk Kawal, bagian dari program jangka pendek untuk menyelesaikan krisis air di Pulau Bintan. Karena itu, pembangunan waduk tersebut direncanakan tahun 2015. Namun, waktu pembangunannya molor hingga tiga tahun lantaran persoalan pembebasan lahan. Waktu tiga tahun (20152017) terbuang sia-sia. Harusnya saat ini, air sudah disalurkan dari waduk itu. Ia mengatakan lebih jauh, untuk membangun waduk itu dananya dari APBN melalui satkernya yang ada di Kepri. Sudah disiapkan Rp 30 miliar untuk membangun waduk ini. Namun uang itu dialihkan ke daerah lain karena pemerintah daerah
tak bisa mengatasi persoalan pembebasan lahnnya. Dibeberkannya, membangun waduk tersebut akan menenggelamkan minimal belasan hektare lahan. Sedangkan lahan yang akan ditenggelamkan itu sebagian milik masyarakat dan harus ada ganti ruginya. Waduk Kawal, jelas politisi Hanura tersebut, dijadikan program jangka pendek penanganan air bersih Pulau Bintan bersama Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) Batu Hitam Tanjungpinang dan Waduk Gesek. ”Dua sudah dibangun, satu belum. Dari dua yang sudah dibangun itu, hanya satu yang beroperasional yakni Waduk Gesek dengan japasitas produksi air bersih 100 liter per detik. (mas)
LAYOUT: AGUNG S PRASATYA
PRO KARIMUN
4
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
KAMIS, 8 MARET 2018
Hadang Masuknya Melon Berbakteri F-ALRION/TANJUNGPINANG POS
PERSONEL Bea dan Cukai dari KPPBC Tipe Madya Pabean B TB Karimun memeriksa penumpang asal luar negeri di Pelabuhan Internasional untuk mengantisipasi masuknya narkoba, Rabu (7/3).
KKP Periksa Semua Penumpang Internasional KARIMUN - Pihak Kepolisian Kawasan Pelabuhan (KKP) Polres Karimun meningkatkan pengamanan kawasan seluruh pelabuhan dari Pelabuhan Domestik, Pelabuhan Internasional serta Pelabuhan Rakyat atau antarpulau dan Pelabuhan Pribadi. ”Kami menggandeng TNI, KSOP, Bea dan Cukai bersama saling bersinergi menjaga kawasan Pelabuhan di Tanjung Balai Karimun. Untuk mengantisipasi masuknya barang terlarang, seperti narkoba, pakaian bekas, rokok, minuman beralkohol atau barang bekas lainnya,” kata AKP Syarifudin Anwar, Kapolsek KKP Karimun, Rabu (7/3) sore kemarin. Untuk itu, lanut Syarifudin, pihaknya memantau setiap orang dan barang keluar masuk ke wilayah Karimun dengan cara mengaktifkan penggunakan mesin pendeteksi X-Ray di Pelabuhan Internasional dan melakukan pemeriksaan penumpang yang datang dari luar negeri terutama dari Malaysia. ”Kami meningkatkan penumpang kapal feri dari Malaysia. Karena disinyalir kerap datang membawa narkoba jenis sabu-sabu dan ganja. Sebagaimana dengan temuan beberapa kasus penumpang asal luar negeri yang didominasi dari Malaysia,” tambah dia. Berbagai modus pelaku untuk mencoba memasukkan narkoba dengan cara menaruhkan barang haram di sol sepatu, dubur, dililit di paha dan badan dan modus lainnya. Hanya mereka tidak berhasil mengelabui petugas, sehingga dapat terciduk dengan melihat dari gerak gerik ketika bertemu dengan petugas. Ia berharap, kerja sama semua pihak termasuk penumpang asal luar negeri untuk memberitahukan jika ada melihat gerak-gerik orang yang mencurigakan selama didalam kapal ketika hendak ke Karimun terutama dari Malaysia. Rabu (7/2) kemarin, pemeriksaan rutin mulai dilaksanakan. Penumpang asal luar negeri dilakukan pemeriksaan badan dengan cara digeledah dan barang bawaan melalui pemeriksaan X Ray. (yon)
Pemerintah Kabupaten Karimun bersama dengan Badan Karantina Pertanian, bergerak cepat mengantisipasi masuknya buah Rock Melon (Cantaloupe) melalui Pelabuhan Internasional dan lainnya ke wilayah Kabupaten Karimun.
ALRION, Karimun ”KAMI bergerak cepat, koordinasi dengan Pemerintah jangan sampai buah Rock Melon asal Australia masuk ke Karimun. Mengingat setiap harinya, jumlah penumpang asal Malaysia dan Singapura kerap meningkat masuk ke Karimun. Penumpang sering membawa oleh-oleh berupa buah dan lainnya. Demikian buah untuk keperluan dagang,” kata Rahman Hidayat, Penanggungjawab Wilayah Kerja Pelabuhan Karimun Karantina, Rabu (7/3) sore. Ia menambahkan, hal ini diketahahui dari pemberitaan internasional terkait kejadian yang dialami warga di Australia yang tewas setelah mengkonsumsi buah tersebut. Rock Melon Australia tercemar bakteri listeria, dan menimbulkan kematian tiga orang warga negara itu. Rock melon rawan masuk ke Karimun, karena buah tersebut kabarnya ada di ekspor sampai ke Singapura
F-ALRION/TANJUNGPINANG POS
WAKIL Bupati Karimun Anwar Hasyim dan dari Karantina Karimun, Rahman hidayat melakukan pemeriksaan buah Rock Melon pada pedagang buah, Selasa (6/3) sore.
dan Malaysia. Jarak Karimun dengan kedua negara tetangga dapat ditempu kapal feri, dengan waktu tempuh tidak sampai 2 jam. Selain itu, ditambah kapal ikan dari Karimun kerap keluar masuk ke Singapura dan Malaysia. Rahman menyampaikan, tindakan mereka adalah antisipatif mengingat belum ada importasi langsung ke Indonesia. Untuk itu, masyarakat yang berada di perbatasan dengan
Malaysia dan Singapura diminta mewaspadai hal itu. Rahman mengingatkan, masyarakat Karimun untuk waspada terhadap buah melon, lebih mengkosumsi buah lokal. Ke depan, akan diperketat pemeriksaan buah impor yang diketahui berasal Australia, karena adanya potensi penularan dari jenis buah lainnya. ”Kepada penumpang dari Malaysia dan Singapura diimbau tidak membawa buah-buahan berisiko ini ke Karimun,” imbaunya.
Pengawasan di pelabuhan internasional juga akan ditingkatkan sehubungan dengan temuan ini. Mengingat keselamatan konsumen, Rahman mengaku bersama jajarannya berkomitmen untuk tidak sampai kecolongan. Buah yang mengandung bakteri Jenis Listeria monocytogenes, berpeluang dapat masuk ke Karimun. Pada Selasa (6/3) sore, Karantina dan Pemkab Karimun telah melakukan pemeriksaan buah di
seluruh toko buah. Hasilnya, tidak ada ditemukan buah rock melon asal Australia. Pedagang telah diberitahukan, jika menemukan ada rock melon, harus melapor segera ke Karantina. Kejadian ini merupakan sinyal darurat bagi Pemerintah Indonesia, untuk segera melakukan tindakan antisipatif. Beberapa buah tersebut, bahkan sudah mampu menembus pasar ekspor dunia. ***
PRO ANAMBAS KKP Pantau Zona Tangkapan Nelayan Panitia Khusus (Pansus) Nelayan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Anambas (KKA), telah melakukan koordinasi dengan Dirjen Pengawasan dan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI.
INDRA GUNAWAN, Anambas KOORDINASI itu untuk menyampaikan sejumlah persoalan yang terjadi pada nelayan Anambas. Rocky H Sinaga selaku Ketua Pansus Nelayan mengatakan, pihak KKP akan mendatangkan kapal pengawas untuk ke Anambas. ”Sesuai dengan janji
pihak kementerian itu, dalam satu hingga dua minggu kapal KKP akan ke Anambas. Untuk jumlahnya kita masih belum tahu,” kata Rocky, kemarin. Menurutnya, dari apa yang disampaikan Dirjen akan ada kapal Hiu Macan. Selain itu, lanjut Rocky, Pansus juga meminta regulasi zona tangkap nelayan tradisional untuk dikaji ulang.
Hal ini merupakan permintaan masyarakat, agar zona tangkap hingga 30 mil. ”Hal ini disampaikan karena desakan masyarakat, agar zona tangkap lebih dari 12 mil,” tuturnya. Rocky juga menyampaikan, perlu kiranya labu sentral yang menjadi salah satu tuntutan nelayan. ”Alhamdulillah. Mereka menyambut baik dengan apa yang disampaikan, hanya saja perlu kajian untuk itu. Selain itu, dalam waktu sekitar satu atau dua minggu ini akan ada tim yang turun untuk melakukan kajian. Termasuk, pukat lonceng yang kita harapkan jangan sampai adanya konflik horizontal di masyarakat,” katanya. ***
F-ISTIMEWA
TIM Pansus Nelayan ketika sambangi kantor Kementerian Kelautan Perikanan (KKP) RI membahas zona tangkap ikan untuk nelayan kapal pukat yang meresahkan nelayan Anambas.
TP4D Percepat Pembangunan Anambas
F-ISTIMEWA
KAJARI Natuna Juli Isnur (kiri) saat berada di Gedung Kantor Bupati Anambas yang baru bersama Wakil Bupati Anambas Wan Zuhendra meninjau proyek pendampingan TP4D. REDAKTUR: ADLY BARA
ANAMBAS - Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Natuna Juli Isnur SH MH menargetkan, proyek pendampingan Tim Pengawalan Pengamanan Pemerintah dan Pembangunan dan Pembangunan Daerah (TP4D) di Kabupaten Anambas akan menjadi Pilot Project. Sehingga, penyelesaian kegiatan pembangunan paling lambat pada tanggal 31 Oktober. Langkah tersebut dilakukan, agar pengerjaan proyek tersebut selesai tepat waktu tanpa adanya adendum penambahan waktu. ”Tahun ini kita akan kita coba, apabila pembangunan tersebut tidak tepat waktu masih ada sisa waktu dua bulan untuk penyelesaiannya,” kata Juli Isnur, di Kantor Bupati KKA di Pasir Peti Desa TarempaTimur Kecamatan Siantan, Rabu (7/3). Berbeda dengan daerah lain, sebut Isnur, Anambas terdapat musim utara
dimana cuaca ekstrem akan terjadi. Hal itu tak dapat dipungkiri, akan berdampak mengganggu jalanya pembangunan proyek (Pos Major). Untuk itu, lanjut Isnur, pihaknya telah mempersilahkan kepada dinas terkait yang paket proyeknya dilakukan pendapampingan TP4D untuk segera melelang sejak awal Februari silam dan itu telah dilakukan. Bahkan saat ini, ada paket yang sudah dilelang dan penetapan pemenang. ”Diperkirakan April sudah mulai berjalan, dengan waktu kurang lebih tujuh bulan. Insya Allah proyek tersebut dapat terselesaikan dengan baik,” ujarnya. Disinggung adanya kontraktor nakal yang memanfaatkan waktu menjadi alasan pengerjaanya, Isnur menegaskan, pihaknya telah menyiapkan langkah-langkah strategis agar hal itu tidak terjadi.
”Kita sudah siapkan langkah mengatasi hal itu, dan kita awasi bersama jangan sampai terjadi,” tegasnya. Di Anambas, tambah Isnur, terdapat sebanyak 27 Paket Proyek yang dilakukan pendampingan oleh TP4D Kejaksaan. Dari 27 Paket Proyek tersebut, terdiri dari 20 paket dari Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) dan tiga paket Dinas Kesehatan (Dinkes). Selain itu, empat paket Dinas Pertanian Perikanan dan Pangan (DP3). Ia menyebutkan, jumlah Paket pendampingan itu masih bisa bertama mengingat masih ada sejumlah dinas yang belum menyampaikan. ”Jumlah ini masih akan bertambah, karena masih yang akan adalagi pengajuan dari dinas lainnya,” tuturnya. Isnur juga menyampaikan, untuk pembangunan Masjid
Agung tetap dilakukan pendampingan oleh TP4D mengingat pembangunanya merupakan multiyears. ”Untuk Pembangunan Masjid Agung, kita masih tetap melakukan pendampingan,” jelasnya. Secara keseluruhan, sambung Isnur, untuk proyek pembangunan yang dilakukan pendampingan oleh TP4D pada tahun 2017 semuanya berjalan dengan baik dan salah satunya pembangunan Kantor Bupati ini. ”Tahun lalu itu, yang didampingi TP4D ada 14 Paket tahun 2018 ini akan bertambah lagi,” tutupnya. Dari Pantauan di Lapangan usai melaksanakan coffee morning, Kajari Juli Isnur melakukan peninjauan terhadap kapal dipangkalan Lanal Tarempa. Setelah itu, ia langsung menuju ke Pasir Peti untuk melihat hasil pembangunan Kantor Bupati KKA yang baru. (end) LAYOUT: SYAFRINALDI
PRO LINGGA
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
KAMIS, 8 MARET 2018
F-ISTIMEWA
PERSONEL Bhabinkamtibmas dengan motor perpustakaan keliling saat melayani pelajar yang ingin membaca, Rabu (7/3).
Polres Gelar Perpustakaan Keliling Kampung LINGGA - Untuk meningkatkan minat membaca pelajar di Lingga, pihak Polres Lingga datangi sekolah dengan membawa bahan bacaan menggunakan motor dinas personel patroli Babinkamtibmas. Personel Bhabinkamtibmas, menjadi sebuah perpustakaan keliling. Sehingga, motor itu dipasang box atau kotak yang berisi buku sebagai bahan bacaan di bagian belakangnya. ”Program ini bertujuan untuk memacu minat baca para pelajar untuk ikut serta mendukung Pemerintah Daerah (Pemda) mencerdaskan anak bangsa,” kata AKBP Ucok Lasdin, Kapolres Lingga, Rabu (7/3). Program perpustakaan keliling ini, juga menbawa misi sosialisasi anti narkoba di kalangan pelajar. Dengan memasang tulisan, jauhi narkoba dan diharapkan memberikan motivasi bagi pelajar dan masyarakat umum untuk menjauhi narkoba. ”Selain itu, juga ada imbauan tertib lalu lintas dan hidup sehat dengan menjaga kebersihan,” kata Ucok. (tir)
5
1.500 Orang Bakal Ramaikan Popda Dinas pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Lingga, menggelar rapat koordinasi persiapan Popda ke VII tahun 2018.
TENGKU IRWANSYAH, Lingga KEGIATAN ini merupakan pemantapan menjelang pelaksanaan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) yang akan berlangsung di Kabupaten Lingga tahun ini. Sehingga, akan aja kunjungan kurang lebih 1.500 orang pada gelaran akbar tersebut. Kegiatan ini bertujuan, agar nantinya event akbar
F-ISTIMEWA
SEJUMLAH pihak saat mengikuti Rapat Koordinasi Popda yang digelar Disparpora di Hotel One Dabo Singkep, Rabu (7/3).
ini, berlangsung sukses. ”Masing-masing perwakilan kabupaten/kota hadir dalam kegiatan ini. Kabupaten Lingga akan menjadi
tuan rumah tengah, dan mempersiapkan segala sesuatunya hingga kegiatan berjalan sesuai harapan,” kata Raja Fahrurrazi, Kepala
Dinas Pemuda dan Olahraga, Kabupaten Lingga pada pembukaan rapat di Hotel One Dabo Singkep, Selasa (6/3) malam. Dalam rakor ini, lanjut Fahrurrazi lebih banyak membahas hal-hal teknis nanti saat penyelenggaraan dari soal persiapan sarana transportasi, kesiapan OPD yang terkait lainnya juga dibahas. ”Ini rakor teknis saja, soal bagaimana nanti persiapan sebelum dan saat penyelenggaraan semuanya dibahas dan disiapkan dengan sebaik-baiknya,” katanya. Sementara, perwakilan Dinas pekerjaan umum dalam Rakor ini menyampaikan persiapan venue yang di bangun untuk peningkatan sarana Popda seperti sudah rampungnya rehab
lapangan sepak bola di Dabo Singkep, pembangunan stadion atletik di Singkep Barat yang tahun ini masuk tahap dua. ”Untuk pelaksanaan rehab ada yang sudah selesai, dan ada juga yang masih dikerjakan. Namun kita optimis, sebelum hari H nanti semua fasilitas penunjang Popda sudah selesai dikerjakan,” jelas dua orang perwakilan Dinas Pekerjaan Umum (PU). Asisten Ekonomi dan Pembangunan Yusrizal mengatakan, yang menjadi perhatian yakni persoalan penginapan. Karena jumlah kamar hotel belum cukup, hanya kisaran 300 kamar sementara itu jumlah peserta yang datang diperkirakan sebanyak 1500 orang. ***
PRO NATUNA Warga Nikmati Akses Internet Tercepat
F-INDRA GUNAWAN/TANJUNGPINANG POS
DIREKTUR Utama BP3TI Anang Latif saat beri keterangan terkait jaringan internet tercepat melalui Palapa Ring.
Direktur Utama Balai Penyedia dan Pengelola Pembiayaan Telekomunikasi dan Informatika ( BP3TI) Anang Latif menegaskan, dengan hadirnya jaringan internet cepat di Natuna.
HARDIANSYAH, Natuna NANTINYA, masyarakat
jangan kaget jika paket data internet bisa cepat habis. Hal itu disampaikannya, karena kecepatan yang
akan diterima nanti bisa lebih dari satu Giga Bites (GB) per detiknya. Untuk itu, pihaknya meminta agar bisa memaksimalkan penggunaan yang ada. ”Jadi sebelum nanti beroperasi secara normal, kita mengingatkan kalau kecepatan jaringannya maupun kapasitasnya sangat luar biasa cepatnya. Jadi jangan kaget, kalau paket datanya cepat habis ya,” ucap Anang Latif, saat memberikan pemaparan di Gedung Network Oprasional Center(NOC) Bandarsyah Kecamatan Bunguran Timur, Selasa (6/3). Ia mengatakan, jaringan Palapa Ring merupakan proyek pengembangan jaringan telekomunikasi ke seluruh kabupaten/kota. Sehingga, proyek itu
menggunakan Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) dan Sistem Komunikasi Serat Optik (SKSO) sebagai upaya menyelesaikan target RPJMN 20152019. Selain itu, penyediaan akses internet merupakan salah satu program USO (Universal Service Obligation/Kewajiban Pelayanan Universal) di bidang
telekomunikasi dan informatika yang dikelola BP3TI. ”Jadi kami hadir disini untuk memastikan kesiapan, bahwa ini project ini menjadi salah satu akses rasional yang memang menjadi prioritas pemerintah. Karena project ini termasuk yang pertama dilakukan Kominfo. Jadi dengan beroperasinya
internet cepat ini, sudah bisa memenuhi kebutuhan yang ada di seluruh Natuna,” jelasnya. Sementara, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Natuna Raja Darmika mengatakan, uji coba internet cepat dengan menggunakan Backbone Palapa Ring dan dukungan koneksi PT Moratel diharapkan bisa menjan-
gkau wilayah yang masih blank akses Internet. ”Jadi dengan beroprasinya PRB ini, kita berharap agar di setiap titik yang mengalami blank akses Internet bisa teratasi. Terlebih lagi adanya jaringan internet gratis yang dipasang di beberapa tempat keramaian masyarakat,” tandasnya. ***
Keterbatasan, Bukan Jadi Alasan Jaga Kedaulatan NATUNA - Komandan Lanal Ranai Letkol Laut (P) Harry Setyawan SE menegaskan, pihaknya siap menjaga keamanan kedaulatan laut Natuna Utara meski ada keterbatasan armada laut. Hal itu diungkapkan ketika menggelar coffee morning bersama awak media di Lounge Room KRI Abdul Halim Perdanakusuma (AHP) 355, Sabtu (3/3). Saat itu, Letkol Laut (P)Harry Setyawan didampingi Komandan KRI AHP355 Letkol Laut (P) Tunggul serta Komandan Markas Komposit Marinir Letkol Laut (P) Gugun SR. Harry Setyawan menuturkan, wilayah Kepulauan Natuna yang merupakan kepulauan terluar diujung utara Indonesia penting sekali dijaga kedaulatan lautnya. Natuna juga merupakan pagar Indonesia yang memerlukan kekuatan militer yang sangat besar. Sehingga, perlu sekali memiliki minimal tiga kapal perang besar untuk menjaga kedaulatan laut Natuna. Tujuannya agar terhindar dari pencurian ikan oleh negara tetangga serta untuk menjaga kekayaan alamnya agar tidak dijarah. ”Ancaman terbesar di laut Natuna Utara ini yang sering terjadi adalah, pelanggaran kedaulatan laut oleh nelayan luar di wilayah Laut Natuna Utara. Mereka sering di tangkap akibat mencuri ikan di perairan laut Natuna,” ucap Letkol Harry. Saat ini, dikatakan Letkol REDAKTUR: ADLY BARA
F-ISTIMEWA
AWAK media foto bersama degan pihak Lanal setelah coffee morning dengan latar belakang kapal KRI AHP-355.
Harry, kekuatan militer di Natuna saat ini sudah mulai ditingkatkan baik darat, udara, dan lautnya. Terbukti sekarang sudah terlihat banyaknya pembangunan pangkalan militer di Natuna. Saat ini, pertahanan dilaut selalu menjadi pantauan KRI AHP-355. ”Meski kapal KRI AHP355 umurnya sudah cukup tua, namun selalu diperbarukan mulai dari perlengkapan dan peralatannya yang tidak kalah dengan kapal lainnya seperti senjata maupun perangkat perisai udalnya. Kami siap menjaga kedaulatan laut Natuna,” paparnya. Di kesempatan yang sama, Komandan KRI AHP355 Letkol Laut (P) Tunggul juga menyampaikan hal yang senada. Bahwa KRI AHP-355 tidak kalah hebatnya, dan mampu menyaingi kapal perang lainnya. ”KRI Abdul Halim Perdanakusuma 355. Merupakan salah satu
kapal perang milik Indonesia yang dibeli oleh pemerintah Indonesia pada tahun 1986 dan dibuat di Belanda pada tahun 1967 dan saat ini usia kapal tersebut genap 51 tahun,” jelas Tunggul. Letkol Tunggul juga menambahkan KRI AHP355, salah satu kapal perang yang tergabung dalam Gugus Keamanan Laut Armada RI Kawasan Timur. Kini kapal buatan Belanda ini, ditugaskan ke Gugus Keamanan Laut Armada RI Kawasan Barat. Selain itu, juga akan melaksanakan Operasi Laga Sagara 2018 salah satu operasi menegakan kedaulatan kawasan. ”Dari pangkalan Surabaya, kami sudah sebulan bertugas di Laut Natuna, dengan jumlah personel 156 orang, kami terus menjaga Laut Natuna Utara, agar tak diganggu kapal-kapal asing illegal. Kita siap menjaga pagar laut Nusantara di Natuna,” tandasnya. (hrd)
Informasi keuangan di atas telah disusun untuk memenuhi Peraturan Bank Indonesia No. 8/20/PBI/2006 "tanggal 5 Oktober 2006 tentang Transparansi Kondisi Keuangan Bank Perkreditan Rakyat dan Surat Edaran Bank Indonesia No. 8/30/DBPR tanggal 12 Desember 2006 perihal Laporan tahunan dan laporan Keuangan Publikasi BPR.
LAYOUT: SYAFRINALDI
6
PRO BINTAN
Masyarakat SKL Jangan Terpancing Isu Demo SERIKUALALOBAM - Perpat Kecamatan Seri Kuala Lobam mengimbau, agar masyarakat tidak terpancing dengan kabar atau isu aksi unjuk rasa (demo), di wilayah Kawasan Industri Lobam. Meski aksi demo itu akan dilakukan oleh Persatuan Pemuda Tempatan (Perpat). M Abduh atau biasa disapa Oman, Ketua Perpat Kecamatan Seri Kuala Lobam menyatakan, pihaknya tidak pernah berniat, atau akan melakukan aksi demo di kawasan industri Lobam. ”Kami selaku Perpat dengan tegas mengatakan, tidak ada aksi demo dari pihak kami. Justru kami sangat mendukung investasi, dan menjaga situasi di kawasan industri agar tetap aman dan kondusif. Jangan terpancing dengan isu demo itu,” kata Oman saat memberikan keterangan wartawan, Rabu (7/3) kemarin. Ia menambahkan, seharusnya pihak-pihak yang dikabarkan akan melakukan demo harus mengurungkan niatnya. Jika tidak, Perpat SKL bersama pihak keamanan dan PT BIIE akan menghalau aksi tersebut. ”Saat ini, industri Lobam itu sedang anjlok. Jangan lah kita buat situasi di sana tidak kondusif. Seharusnya, kita jaga bersama agar investasi masuk dan berkembang. Nanti kan lapangan pekerjaan akan terbuka,” sebutnya. Ia mengatakan, siapa pun yang akan melakukan aksi demo di wilayah objek vital tersebut, akan berhadapan dengan dirinya, dan masyarakat SKL secara menyeluruh. ”Jadi masyarakat jangan khawatir, jangan terpancing isu demo ini dan itu. Kita harus jaga bersama wilayah kita biar aman dan kondusif,” tambahnya. (aan)
Waspadai Hoax Penerimaan Sekolah Kedinasan BINTAN - Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Bintan mengimbau agar masyarakat Bintan mewaspadai kabar bohong (hoax), terkait penerimaan sekolah kedinasan yang dibuka pemerintah. Hingga saat ini, BKPPD Bintan belum menerima pemberitahuan tertulis dari pemerintah pusat, mengenai penerimaan siswa untuk masuk sekolah kedinasan, seperti Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD). ”Awas hoax, soalnya kami sampai hari ini belum menerima surat pemberitahuan soal itu (penerimaan). Biasanya, kami disurati terlebih dahulu,” tutur Irma Annisa Kepala BKPPD Bintan, di Kantor Bupati Bintan, baru-baru ini. Kabar terkait penerimaan sekolah kedinasan langsung menyebar melalui broadcast di jejaringan sosial, seperti WhatsApp. Dalam selebaran itu terpampang tulisan bersiaplah !!! 9 sekolah kedinasan segera membuka pendaftaran. Tertera pula tanggal pendaftaran dibuka mulai dari tanggal 9-31 Maret 2018, pendaftaran bisa dilakukan secara online melalui laman www.panselnas.id. Sembilan sekolah kedinasan yang membuka pendaftaran juga mencantumkan kuota yang dibutuhkan. Seperti PKN STAN, IPDN, STTD, Poltekip, Poltekim, STIN, STIS, STMKG, dan STSN. Kabar tersebut menurut Irma belum bisa dipastikan kebenarannya. Apalagi, kabar-kabar yang begitu cepat menyebar di jejaring sosial. Mengenai kerja sama (MoU) antara Pemkab Bintan dengan STTD, Irma mengatakan, setiap tahunnya putra-putri Bintan mendapat alokasi khusus untuk keterima di STTD. Tahun sebelumnya, Bintan diberikan kuota 10 orang. Tapi, saat seleksi, hanya 4 orang anak Bintan yang lulus. Saat ini, Bintan memiliki kuota sebanyak 28 siswa, untuk bisa diterima di STTD. Tapi, harus menjalani seleksi. (aan)
PSI Bintan Buka Bacaleg Tanpa Mahar BINTAN - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Kabupaten Bintan saat ini sudah membuka pendaftaran bakal calon legislatif (Bacaleg). PSI membuka Bacaleg ini tanpa mahar. ”Setelah dinyatakan lolos sebagai peserta Pemilu 2019 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) dengan nomor urut 11, saya mewakili seluruh pengurus DPD beserta DPC se-Kabupaten Bintan, mengucap puji syukur,” kata Daedy Rachmadi, selaku Ketua DPC PSI Kecamatan Toapaya, Rabu (7/3) kemarin. ”Sekarang kami membuka proses perekrutan bacaleg dari eksternal partai. Untuk para masyarakat Bintan yang ingin mendaftar, bisa mengikuti rekrutmen secara online melalui website resmi PSI,” sambung Daedy. Sistem perekrutan Bacaleg ini, jelasnya, terbuka dan tanpa mahar. Upaya ini dilakukan untuk mendapatkan para Bacaleg yang berkapasitas baik, dan menghindari praktik korupsi, saat perekrutan berlangsung. Berbeda dengan cara-cara perekrutan tertutup, yang selama ini terjadi. Untuk pembukaan pendaftaran Bacaleg gelombang II ini, lanjut Daedy, masih berlangsung hingga 31 Maret 2018. PSI masih membuka peluang bagi masyarat Bintan kususnya, untuk mendaftar menjadi calon legislatif melalui PSI. ”Setelah dokumen bacaleg diteliti dan dinyatakan memenuhi syarat, yang bersangkutan akan diundang untuk mengikuti seleksi secara terbuka, di depan para juri dan panitia seleksi (Pansel) PSI Bintan,” kata Daedy. Saat ini DPD PSI Bintan masih mencari para tokoh untuk membentuk menjadi juri dan Pansel. Kriterianya yaitu tokoh masyarakat, akademisi, tokoh perempuan dan tokoh anti korupsi. (fre)
REDAKTUR: YUSFREYENDI
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
KAMIS, 8 MARET 2018
Bintan Siap Menyongsong Piala Adipura 2018
F-ISTIMEWA/KOMINFO BINTAN
BUPATI Bintan H Apri Sujadi membersihkan tempat bermain di kawasan taman publik Kijang City Walk, Bintan Timur, baru-baru ini.
YUSFREYENDI, Bintan KABUPATEN Bintan saat ini sudah siap menyongsong penilaian untuk
menerima penghargaan Adipura tahun 2018. Bupati Bintan H Apri Sujadi yakin, Bintan akan meraih kembali penghargaan Adipura 2018. Karena tingkat kesadaran
masyarakat Bintan dalam menjaga lingkungan, semakin tinggi. Menurut bupati, Pemkab Bintan selalu berusaha melakukan yang terbaik,
dengan melakukan berbagai program kebersihan. Tapi, budaya pola hidup bersih dan sehat merupakan hal terpenting yang wajib dilakukan oleh masyarakat. ”Hal yang utama adalah bagaimana membangkitkan semangat masyarakat, dalam membudayakan hidup bersih sehari-hari. Upaya ini sudah semakin tinggi. Bintan sudah siap menyongsong Adipura 2018. Tentunya, harus didukung semua pihak,” kata H Apri Sujadi, Rabu (7/ 3) kemarin. Pemkab Bintan telah berhasil meraih Piala Adipura, tiga tahun berturut-turut. Hal ini menurutnya, suatu prestasi yang sangat membanggakan. H Apri Sujadi menyatakan, tidak hanya kebanggaan bagi dirinya dan Pemkab Bintan. Tapi kebanggaan bagi seluruh masyarakat Bintan. ”Kita berharap, Bintan kembali meraih penghargaan Adipura untuk
keempat kalinya, tahun 2018 ini,” ujarnya. Kabupaten Bintan akan dikunjungi tim dari Kementerian Lingkungan Hidup RI, guna melakukan penilaian di sejumlah titik pantau, pekan ini. Kunjungan ini merupakan penilaian pantau kedua. Tim penilai akan menelusuri titik pantau, berdasarkan instrumen yang menjadi indikator penilaian penghargaan Adipura. Mulai dari jalan protokol, drainase, pasar, pemukiman, perkantoran, puskesmas, sekolah, Ruang Terbuka Hijau (RTH), serta sistem pengolahan sampah. ”Pada prinsipnya, kapan pun penilaian itu, Kabupaten Bintan siap menyambut penilaian oleh tim penilai dari Kementerian Lingkungan Hidup RI. Jadwal berkunjungnya kita belum tahu. Tapi ada kemungkinan, pekan ini,” ujar Afrizal Bahar, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bintan. ***
Kontainer Pelni Logistik Disegel Polisi KIJANG - Empat kontainer milik Pelni Logistik dan satu kontainer PIDC di pelabuhan Sribayintan Kijang, disegel atau diberikan police line oleh jajaran Polsek Bintan Timur. Lima kontainer yang diduga berisikan barang ilegal ini, sudah diamankan sejak, Sabtu (3/3) siang lalu. Hingga Rabu (7/3) kemarin, lima kontainer masih tersusun dan disegel dengan garis polisi. Lima kontainer ini di bawah pengamanan sejumlah anggota Polres Bintan. Diduga, lima kontainer yang disegel aparat kepolisian itu bermuatan barang-barang tanpa dokumen alias ilegal. ”Kalau kami dapat informasi, isi satu kontainer itu minuman beralkohol dari Singapura. Empat kontainer lainnya ada pakaian impor, bahan kosmetik dan obatobatan seperti vitamin. Tapi
polisi lah yang lebih tahu. Tapi, penyegelan kontainer ini sempat bikin heboh bang,” kata Irul, seorang warga Kijang, Selasa (6/3) sore lalu. Lima kontainer tersebut direncanakan akan dibawa ke Mapolres Bintan, Selasa (7/3) siang kemarin. Bahkan informasi yang beredar, publikasi penangkapan kontainer itu bakal dilakukan oleh Kapolda Kepri. Namun, pihak kepolisian belum memberikan keterangan resmi. ”Saya kurang paham, coba tanya ke Kapolsek Bintan Timur saja,” ujar seorang jajaran Polsek Bintan Timur. Sementara, Kepala Perwakilan Pelindo 1 Kijang, Khoiruddin Lubis menyatakan, pihaknya mendapatkan perintah dari bagian reserse Polsek Bintan Timur, untuk menahan lima kontainer tersebut, saat tiba di pelabuhan Sribayintan
F-YENDI/TANJUNGPINANG POS
LIMA kontainer di pelabuhan Sribayintan Kijang, diberi garis polisi, hingga Rabu (7/3) pagi kemarin.
Kijang, untuk dimuat ke kapal KM Dulorondak dari Kijang. Informasi dari kepolisian kata dia, diduga barang muatannya barang-barang ilegal. ”Pas kita dapat informasi, kita langsung menghubungi pihak Pelni bahwa kontainernya tidak bisa berangkat,” kata Khoirud-
din di depan kantornya. Pihaknya sendiri belum mengetahui pasti isi muatan lima kontainer tersebut. Sebab, kewenangan pihak Pelindo sebatas fasilitator atau supporting jasa bongkar muat barang, di pelabuhan Kijang yang dikelola Pelindo. ”Dokumen yang diserahkan kepada kami hanya
surat jalan, isinya full dan nomor kontainer saja. Soal muatannya apa bukan kewenangan kami,” tegasnya. Lima kontainer itu diangkut dari gudang yang ada di Tanjungpinang, dan tiba di pelabuhan bongkar muat, Sabtu (3/3) lalu, sekitar pukul 09.00. Saat hendak dimuat ke kapal KM Dulorondak, pihak Pelindo mendapat perintah untuk menahan lima kontainer tersebut. Mengenai daerah tujuan, Lubis tak mengetahui pasti. Yang jelas, kapal KM Dulorondak tujuan Tanjung Priok Jakarta-Surabaya-Makasar. ”Tujuannya kemana, kita gak tahu. Rutenya itu nanti singgah-singgah ke Jakarta-SurabayaMakasar,” sebutnya. Hingga kini, lima kontainer itu masih ditumpuk di pelabuhan bongkar muat dengan penjagaan dari pihak Polres Bintan. (aan/fre)
CERITA PENGURUS DEKRANASDA BINTAN BERKUNJUNG KE DEKRANAS RI
Hj Mufidah Jusuf Kalla Mengagumi Kerajinan dari Tulang Ikan
F-ISTIMEWA
KETUA Dekranas pusat Hj Mufidah Jusuf Kalla mengamati kerajinan tulang ikan di dalam etalase. Kerajinan ini hasil produk usaha kerajinan warga Bintan, binaan Dekranasda.
KIJANG - HUT ke-38 Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Bintan, tak hanya cuma potong nasi tumpeng dan syukuran. Sebelumnya, dejumlah pengurus juga melakukan kunjungan kerja ke Dekranas RI. Hasilnya, Ketua Dekranas RI Hj Mufidah Jusuf Kalla mengagumi kerajinan
dari bahan tulang ikan, yang berasal dari Dekranasda Bintan. Selama ini, Dekranasda Kabupaten Bintan bangga dengan hasil kerajinan yang dibikin oleh kaum ibu, maupun para perajin di Bintan. Hasil karya tangan anak negeri cukup fantastis. Tak jarang mendapat pujian
dari tamu dari luar daerah Bintan, yang datang ke galeri Dekranasda Bintan, di gedung LAM Kabupaten Bintan, Kelurahan Kijang Kota, Bintan Timur. Hal itu pula, yang membuat Sekretaris Dekranasda Bintan Remon dan beberapa pengurus percaya diri, untuk membawa hasil
kerajinan para perajin di Kabupaten Bintan, ke Sekretariat Dekranas RI, di Jakarta, Rabu (28/2) pekan lalu. Kerajinan yang dibawa itu pelbagai bentuk suvenir, aksesori, dan hiasan dinding. Dalam kunjungan kerja Dekranasda Bintan ini, Remon dan sejumlah pengurus lainnya, langsung disambut oleh Ketua Dekranas RI Hj Mufidah Jusuf Kalla. Dalam silaturahmi dan kunjungan kerja ini, Remon membicarakan persoalan kelembagaan Dekranasda, dan promosi produk yang dihasilkan masyarakat. Remon pun memperlihatkan contoh produk kerajinan warga Bintan, berupa miniatur kapal yang terbuat dari tulang ikan. Produk ini merupakan satu kebanggaan hasil kerajinan Bintan. Melihat produk dari bahan tulang ikan itu, Ketua Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) RI Hj Mufidah Jusuf Kalla memberikan pujian. ”Alhamdulillah ibu Ketua Dekranas pusat senang dengan hasil dari para perajin Bintan. Bahkan
beliau sempat berkata takjub, dengan keindahan miniatur dari tulang ikan itu. Bu Hj Mufidah Jusuf Kalla sangat kagum,” jelas Remon saat ditemui, kemarin. Bahkan saat itu, jelas Remon, Ketua Dekranas RI Hj Mufidah tertarik dan melihat secara detail terhadap miniatur kapal dari tulang ikan, yang dikemas dalam etalase kaca itu. Hj Mufidah mengungkapkan, miniatur hasil kerajinan Bintan itu indah sekali, simpel bahan-bahannya, tapi begitu hebat hasil karyanya. ”Ini dari tulang ikan lho, mungkin banyak yang dibuang-buang. Tapi ini bisa disulap sedemikian rupa. Saya berani bilang ini karya yang mahal. Bukan karna bahan bakunya, tapi nilai seni dan daya imajinasinya ini lho yang mahal. Begitu lah ungkapan Bu Hj Mufidah,” demikian ditirukan Remon. Ketua Dekranasda Bintan Hj Deby Maryanti Apri merasa sangat bangga atas apresiasi tersebut. Menurut Hj Deby Maryanti, ini merupakan prestasi para perajin di Bintan. (fre) LAYOUT: SYAFRINALDI
BANDAR SERI DOMPAK
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
KAMIS, 8 MARET 2018
7
Tahun Pemilu, Yakin Kepri Harmonis JAKARTA - Sekretaris Daerah Provinsi Kepri H. TS. Arif Fadillah menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Tahun 2018 di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (7/3). Dalam wawancaranya Sekda Arif mengatakan dengan keadaan Kepulauan Riau yang hingga saat ini tetap kondusif, ia yakin Kepri siap menghadapi atmosfer di tahun pemilu. ”Insya Allah kita mampu menghadapi tahun pemilu dengan keharmonisan dan jauh dari konflik,” ujar Sekda Arif. Keyakinan tersebut ditambah lagi dengan adanya Rakornas terkait penanganan konflik sosial dalam menghadapi Pemilu
yang dikatakan Arif sebagai bekal yang bermanfaat bagi tim penanganan di daerah dalam mengawal dan meredam konflik yang berpotensi timbul. ”Alhamdulillah Rakor berjalan lancar dan kita mendapatkan pengetahuan, petunjuk serta bekal dan pedoman dalam menangani konflik sosial di daerah,” lanjut Arif. Rakot tersebut kata Sekda Arif mengimbau kepada seluruh daerah untuk menjaga kesatuan NKRI agar jauh dari gesekan-gesekan konflik yang datang baik dari dalam maupun luar. ”Tim di daerah juga sudah menjalankan tugasnya dengan baik dan diminta untuk rapat rutin setiap bulannya, kita juga diminta
untuk setiap 3 bulan dapat melaporkan hasil penanganan yang terjadi di lapangan kepada Mendagri,” tambah Sekda lagi. Rapat yang mengambil tema “Sinergitas Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Guna Mendukung Sukses Pilkada 2018 dan Persiapan Pemilu 2019” tersebut dipimpin dan dibuka oleh Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan RI Wiranto ditandai dengan penekanan tombol sirine. Dalam sambutannya Menkopolhukam RI Wiranto mengatakan bahwa persatuan suatu bangsa adalah mutlak untuk menghasilkan tujuan nasional. ”Pesta demokrasi dalam NKRI adalah hal yang harus
F-ISTIMEWA/HUMAS DPRD KEPRI
SEKDAPROV Kepri TS Arif Fadillah menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Tahun 2018 di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (7/3).
kita jalani sebagai bentuk bernegara dan itu harus dijalani dengan kebersamaan dan jalin persatuan,” ujar Wiranto. Wiranto melanjutkan bahwa isu konflik yang berkembang dari berbagai
penjuru saat ini semakin gencar, untuk itu kita sebagai aparatur diharapkan mampu menjadi leading sector dalam mengatasi konflik di tengah-tengah masyarakat. ”Proxy war salah satunya bagaimana kita mampu bijak
dalam menghadapi hal tersebut, mindset masyarakat juga harus diarahkan ke arah yang benar,” lanjut Wiranto. Sementara itu Menteri Dalam Negeri RI Tjahjo Kumolo selaku Ketua Tim Terpadu Penanganan Konflik
Nasional mengatakan bahwa banyak ancaman konflik yang semakin nampak ke permukaan. ”Untuk itu sudah tugas kita bersama saling menyatukan pemahaman dalam menyusun strategi dalam penanganan konflik tersebut,” kata Tjahjo. Apalagi menjelang pemilu, Tjahjo melanjutkan bahwa konfli sosial mulai di timbulkan oleh pihak berkepentingan. ”Banyaknya permasalahan di daerah seperti radikalisme, terorisms, narkoba dan korupsi membuat kita harus waspada dan selaku aparatur kita dituntut mampu meredam semua konflik tersebut untuk menciptakan tatanan negara yang harmonis,” lanjut Tjahjo. (mas)
Bulog.......................................................dari halaman 1 Jembatan.........................dari halaman 1 Komisi II DPRD Batam. Total beras di Gudang Bulog saat sidak sekitar 1.186 ton. Sebanyak 800 ton diakui merupakan beras berkualitas rendah yang akan direproses dan hanya 386 ton yang layak konsumsi. Namun DPRD menilai jika beras reproses merupakan beras tidak layak. Beras itu disimpan Bulog di gudang sejak tahun 2016 dan dikemas dalam karung berwana putih. ”Ada 800 ton beras yang turun mutu. Ini beras sejak tahun 2016,” ungkap Kepala Gudang Bulog, Sufanto kepada anggota dewan. Hadir pada sidak anggota Komisi II itu, Ida Wati Nusanti, Dandis Sirajaguguk dan Bomen Hutagalung. Sufanto mengataka jika beras yang tidak layak konsumsi itu berasal dari Jawa Tengah. Awalnya ada 900 ton yang didatangkan dari Jawa Tengah. ”Memang ini tidak layak konsumsi, dari segi kualitas, beras berdebu, berkutu serta
warnanya menggelap,” sambungnya. Namun menurutnya, beras itu bisa diperbaiki dengan dibersihkan oleh Unit Pengolahan Gabah Beras (UPGB). Menurutnya, mengolah ulang atau reproses itu diperbolehkan. Setelah reproses itu, beras dinyatakan layak konsumsi. ”Itu untuk memperbaiki kualitas beras. Awalnya sekitar 900 ton lebih. Sebagian sudah dibersihkan dan kemasan sudah diganti. Artinya layak konsumsi,” kata dia. Menurutnya, beras yang sudah didaur ulang atau dibersihkan di Gudang Bulog tidak lagi berdebu dan berkutu. Demikian, kualitas warna tetap sama. Sementara untuk beras 800 ton yang disimpan di gudang, pihaknya diakui masih menunggu arahan kantor Bulog. ”Kalau ada peminat, kita keluarkan, sesuai arahan kantor bulog. Saya kurang tau seperti apa,” bebernya lagi.
Mendapati beras dan penjelasan dari kepala gudang itu, anggota Komisi II DPRD Batam, Dandis Rajaguguk mempertanyakan reproses itu. Menurut Dendi, beras itu kalaupun bisa dikonsumsi, namun tidak memiliki unsur-unsur yang seharusnya disumbangkan beras untuk tubuh manusia. ”Kalau dimakan, mungkin buat orang kenyang. Tapi hanya kenyang. Tidak ada lagi seperti karbohidrat, serat dan lainnya,” bebernya. Selanjutnya, Komisi II akan melakukan hearing dan memanggil Bulog. Pihaknya akan meminta penjelasan lebih jauh dari Kepala Bulog untuk keberadaan beras 800 ton itu. ”Secepatnya kita panggil, karena kita ingin segera menyikapi soal beras ini,” cetus Dendis. Dendis mengingatkan agar Sufanto menyampaikan ke Bulog, beras itu tidak disalurkan dulu. ”Sampaikan ke Kepala Bulog, kondisi
beras itu tidak layak. Yang harus disalurkan harus ada jaminan layak konsumsi. Ini harus kita sikapi, karena jumlahnya cukup besar,” imbuh Dendis. Sementara Idawati meminta kejadian yang sama tidak terulang lagi. Soal stok, pihaknya juga akan menanyakan lebih lanjut ke Bulog dalam RDP. ”Harus ada jaminan stok. Ini jangan didistribusikan dulu. Harus ada kejelasan, bagaimana dampak mengonsumsi walau reproses,” cetus Ida mengingkatkan. Selama ini, Pemko Batam meminta pemerintah pusat untuk mengeluarkan izin impor beras karena stok beras di Batam makin menipis tiap hari. Untuk memastikan stok beras, makanya DPRD Batam melakukan sidak ke Bulog. Namun saat sidak itu, ditemukan kondisi beras yang mengejutkan. Sebanyak 800 ton beras tak layak yang akan direproses atau diolah ulang ditemukan di sana.***
Tiga..........................................................dari halaman 1 penganggaran lanjutan di 2018 terkait efektif dan efisien mereka kembali mengawasi hutan di wilayah Tanjungpinang Bintan, dan Lingga,” terangnya. Sampai saat ini, DLHK Provinsi sudah meminta solusi penganggaran pemerintah melalui TAPD bersama Sekdaprov. Hanya saja, menurut dia, hal ini tidak mungkin karena itu murni menyalahi aturan. Bahkan sudah puas menjolok anggaran di BPHP
Pekanbaru, namun tidak kunjung ada kabar berita, pihaknya pun mengupayakan mengadu masalah tersebut ke kementerian/ lembaga lainnya di Jakarta. ”Mereka setelah mendapat surat tugas dari BPHP dan ditugaskan ke lapangan, sangat membantu DLHK dalam mengawasi aktivitas hutan. Baik terjadi kebakaran ataupun illegal logging,” terang Ruah. Namun saat ini sudah tiga bulan mereka tak lagi ditanggung BPHP Kemen-
hut, lantaran belum dilakukan lelang proyek lanjutan. ”Saat ini kami tidak bisa banyak berbuat,” terangnya. Mereka bekerja di bawah komando Balai Pengelolaan Hutan Produksi (BPHP) Pekanbaru untuk pengawasan hutan produksi di kawasan TanjungpinangBintan dengan gaji sekitar Rp 1,7 juta per bulan. Petugas ini direkrut beberapa bulan lalu dan sudah menjalani masa tugas sekitar tiga bulan. Mereka
siap menjaga serta mengawasi adanya aktivitas ilegal di lokasi penempatannya. Lokasi penempatannya pun dibagi menjadi tiga. Yakni, Tanjungpinang jangkauan pengawasannya di kawasan Batu Kucing dan Sungai Pulai-perbatasan Tanjungpinang Bintan. Lalu di Kijang dan Toapaya, meliputi kawasan Pulau Kelong, Tambelan, dan kawasan sekitarnya. Terakhir, di Bintan utara, meliputi kawasan Tanjunguban dan Teluk Sebong.***
Panjang....................................................dari halaman 1 Naharuddin mengatakan, jembatan ini dibangun dengan kekuatan luar biasa dan dirancang tahan 100 tahun. ”Karena ke depan Bintan atau Tanjungpinang menjadi pengembangan industri, maka jembatan itu juga dirancang untuk keperluan industri yang bisa dilalui kendaraan berat,” jelas Naharuddin, kemarin. Jembatan akan dibangun tiga trase yakni Batam ke Tanjungsauh, dari Tanjungsauh ke Pulau Buau dan dari Pulau Buau ke Bintan. ”Panjang jembatan 7 kilometer dan panjang jalan 6 kilometer. Jadi totalnya 13 kilometer. Pemahamannya, panjang jembatan 7 kilometer dan panjang jalan 6 kilome-
ter,” katanya merinci agar pemahaman masyarakat tidak keliru. Jalan sepanjang 6 kilometer ini akan dibangun untuk menyambungkan jembatan di Tanjungsauh dan Pulau Buau. Jadi, jembatan ini menyambungkan tiga wilayah administratif dan dua pulau kecil. Dengan adanya jembatan ini nanti, maka jarak BatamBintan semakin dekat. Bagi yang naik motor, maka 10-15 menit sudah sampai di Batam sambil menikmati panorama di sepanjang jembatan. ”Tentu jembatan ini kita desain seindah mungkin. Sehingga nanti Jembatan Babin ini menjadi ikon baru di Kepri. Menjadi objek wisata dan nantinya
KEHILANGAN
KEHILANGAN
1 (satu) buah STNK (Surat Tanda Kendaraan Bermotor) asli a.n. Heri Okfrianto dengan nomor 16753127 yang dikeluarkan oleh Samsat Kota Tanjungpinang
Surat Keterangan Pendaftaran Tanah a.n. BAMBANG SUWASTIYO, Hak Milik No.47, Luas : 2.911m2, Desa/ Kelurahan : Senggarang, Kecamatan : Tanjungpinang Kota, NIB : 00045
REDAKTUR: MARTUNAS
jembatan tersebut punya nilai estetika yangtinggi. Punya nilai- nilai keindahan. Karena jembatan ini akan terlihat dari jauh, maka desainnya dibuat menarik,” paparnya lagi. Diusahakan, pembangunan Jembatan Babin bisa rampung dua tahun. Memulainya bisa dari mana saja, apakah dari Bintan atau dari Batam. Karena pembangunan itu satu rangkaian dan konstruksinya tidak begitu rumit. Ke depan, jembatan tersebut menjadi kebanggaan Kepri. Apalagi, jembatan tersebut memberi seribu manfaat untuk pembangunan perekonomian Kepri ke depan.
Daerah Bintan sekitarnya diperkirakan menjadi wilayah yang akan cepat berkembang dan berubah jadi kota. Karena arus transportasi yang sulit dan lambat selama ini, akan terbuka lebar dan sangat lancar. (mas)
pembangunan Jembatan Babin di hadapan Presiden RI Joko Widodo dan disetujui, para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Kepri diminta untuk segera menindaklanjutinya ke kementerian/lembaga terkait. Saat rakornas di Padang, Naharuddin juga menyampaikan tentang rencana pembangunan Jembatan Babin ini ke Bambang. Kemudian, pekan lalu saat Rapat Koordinasi Pembangunan Wilayah I Pusat dan Daerah di Yogyakarta, dirinya kembali menyampaikan hal yang sama ke Bambang. Pada kesempatan itu, Naharuddin meminta agar Bappenas memasukkan Jembatan Babin masuk pembangunan skala prioritas nasional tahun depan dan permintaan ini mendapat respon positif dari Bappenas. ”Kita sampaikan ke Bappenas agar masuk skala prioritas untuk dibangun tahun depan. Kita harus tindaklanjuti ke semua kementerian/lembaga terkait sesuai arahan pak gubernur,” ujar Naharuddin, kemarin. Saat pertemuan di Yogyakarta, hadir juga Kepala Dinas Perhubungan Pemprov Kepri Brigjend Jamhur Ismail, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Pemprov Kepri Abu Bakar dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Pemprov Kepri. Jamhur sendiri turut memberi penjelasan kepada menteri terkait perhubungan laut, arus laut soal pembangunan jembatan itu. Karena transportasi laut harus tetap lancar meski ada jembatan membentang di laut nanti. Abu Bakar sendiri menjelaskan secara teknis tentang pembangunan jembatan itu baik konstruksi dan teknis pengerjaannya. Begitu juga dengan Kadis DLH menjelaskan soal Amdalnya.
Naharuddin mengatakan, perintah gubernur sudah jelas. Semua OPD harus cepat menindaklanjuti rencana pembangunan Jembatan Babin dan proyek strategis lainnya. Jangan sampai momen ini hilang begitu saja karena sudah ada persetujuan Presiden. Apalagi, Presiden juga memerintahkan langsung para menterinya untuk mencari solusi apabila ada halangan selama proses menjelang pembangunan jembatan itu. ”Jadi semua kepala OPD bergerak cepat. Pak Kadis PU juga sudah menjelaskan secara detail kepada pejabat Kementerian PU. Sama-sama lah. Karena ini untuk Kepri yang akan lebih maju ke depan,” tambahnya. Dijelaskan Pak N, panggilan akrab Naharuddin, selain Jembatan Babin, dirinya juga sempat membahas Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Galang Batang di Bintan dengan Menteri Bappenas. Kemudian, dirinya juga menemui dua pejabat Bappenas yakni Deputi Pengembangan Regional Bappenas, Rudi dan Asisten Deputi Pengembangan Regional Bappenas, Okto Royaldi. Sebagai bentuk dukungan dan keseriusan Bappenas akan Jembatan Babin dan KEK Galang Batang ini, maka dalam waktu dekat ini akan dikirimkan pejabatnya ke Kepri untuk turun ke lapangan dan membahasnya lebih rinci. ”Pak menteri mengatakan segera turun. Selain jembatan, mereka juga akan ke Galang Batang. Karena KEK Galang Batang ini masuk road map Bappenas. Kalau mereka menyebutkan Bintan Project di Bappenas. Kita menyebutkan KEK Galang Batang,” katanya lebih rinci. Naharuddin mengatakan, kehadiran Jembatan Babin ini akan menjadikan Kepri daerah yang sangat menarik bagi investor.
Selain itu, juga memperlancar segala kebutuhan masyarakat dan industri. Dengan sendirinya, investor makin percaya dengan Kepri dan berniat sendiri untuk memperbesar investasinya. Apalagi, Jembatan Babin dirancang juga untuk kebutuhan industri yang bisa dilalui trailer pembawa kontainer maupun truk. Manfaat lainnya, transportasi darat semakin lancar mulai dari Batam, Bintan hingga Tanjungpinang dan sebaliknya. Kunjungan turis akan meningkat demikian juga wisatawan nusantara (wisnus). Tiga kabupaten/kota ini akan membentuk satu kekuatan ekonomi baru dimana, sektor jasa, perdagangan, arus barang, arus orang, turis, industri, pemukiman, tenaga kerja makin lancar. Ia mencontohkan, petani Bintan dan Tanjungpinang tidak perlu lagi pusing untuk memasarkan hasil taninya. Batam merupakan konsumen raksasa yang siap menampung seluruh hasil tani dari Pulau Bintan. Selama ini, Batam mendatangkan sayuran, beras, buah-buahan untuk keperluan masyarakatnya. Sementara di Pulau Bintan, produksi petani bagus. Namun sulit memasarkannya ke Batam karena harus naik transportasi laut yang waktunya tertentu dan harga ongkosnya mahal. Ke depan, cukup naik motor saja sudah bisa menjualnya ke Batam melintas melalui jembatan tersebut. Karena itulah, masyarakat Kepri telah lama menanti dibangunnya jembatan ini. Naharuddin mengajak semua elemen masyarakat turut mendoakan kelancaran pembangunan jembatan ini. ”Karena ini demi keperluan kita semua. Mudah-mudahan semuanya lancar,” harapnya. (mas)
MITSUBISHI
DIJUAL CEPAT LORI Mitsubishi Canter Tahun 2012 Kondisi baik, pajak hidup, belum ada Jak Harga 155 Juta/Nego Bagi yang berminat Hub. : HP. 0822 8516 1161
LAYOUT:DOBBY FACHRIZAL
PSTS TANJUNGPINANG POS
TEDDY JUN ASKARA
KAMIS, 8 MARET 2018
Voter Minta Undangan KLB YUSFREYENDI, Bintan KLUB liga 3 yang terdaftar di PSSI merasa senang, setelah Plt Ketua Asprov PSSI Kepri Johar Lin Eng memastikan jadwal penyelenggaraan Kongres Luar Biasa (KLB), 20 Maret mendatang. Klub yang memiliki hak suara ini (voter) langsung meminta undangan. ”Kami senang dengan pernyataan Pak Johar Lin Eng, mengenai jadwal KLB pemilihan Asprov PSSI Kepri, yang direncanakan tanggal 20 Maret ini. Tapi, kami belum dapat undangan. Kalau bisa langsung dikirim lah, undangan untuk mengikuti KLB PSSI Kepri,” kata Arief Sumarsono, pengurus PS Bintan, Rabu (7/3). Menurut Arief, namanama yang dicalon menjadi anggota Executive Committee (Exco) PSSI Kepri, diharapkan segera melengkapi administrasi, sesuai permintaan dari Plt Ketua Asprov PSSI Kepri Johar Lin Eng. Sehingga, KLB pemilihan Asprov PSSI Kepri, berjalan lancar. ”Jangan pula gara-gara persyaratan administrasi calon anggota Exco tak dilengkapi, sampai tanggal 12 Maret nanti, akhirnya KLB pemilihan ketua dan pengurus Asprov PSSI Kepri ditunda lagi. Kami
mendukung agar KLB Asprov PSSI Kepri dilaksanakan, 20 Maret nanti,” kata Arief Sumarsono. Sebelumnya, Plt Ketua Asprov PSSI Kepri Johar Lin Eng sudah melakukan verifikasi dan menetapkan pelaksanaan jadwal KLB pemilihan Asprov PSSI Kepri. Dari hasil verifikasi, kelengkapan syarat administrasi calon Exco, ternyata masih belum dilengkapi. ”Oleh karenanya, saya minta kepada Komite Pemilihan (KP) untuk menyampaikan kepada seluruh calon anggota Exco, agar melengkapi syarat administrasi tersebut,” jelas Johar Lin Eng. ”Batas waktu melengkapi persyaratan administrasi calon anggota Exco itu, hingga tanggal 12 maret, pekan depan. Lewat dari tanggal tersebut, dianggap mundur dari calon,” sambungnya. Selain itu, Plt
Ketua dan Sekretaris Asprov PSSI Kepri mengedarkan surat pemberitahuan awal tentang waktu pelaksanaan KLB, yakni tanggal 20 Maret 2018. ”Ini terpaksa dilakukan, agar persiapan KLB bisa lebih maksimal. Termasuk persiapan para calon Exco, untuk melengkapi syaratsyarat administrasinya,” jelas Johar Lin Eng, Selasa (6/3) lalu. ***
F-NET
CRISTIANO Ronaldo striker Real Madrid menyundul bola ke gawang PSG, pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Rabu (7/3) dini hari.
Liverpool dan Madrid lolos, PSG Terdepak ARIEF SUMARSONO
PARIS - Juara bertahan Real Madrid dan Liverpool duta Premier League Inggris, lolos ke babak delapan besar Liga Champions. Sementara, Paris Saint-Germain (PSG) kampiun Liga Perancis harus tersingkir di babak 16 besar, Rabu (7/3) dini hari. Real Madrid lolos ke perempat final Liga Champions, setelah menyisihkan Paris SaintGermain di babak 16 besar. Pada pertandingan kedua babak 16 besar Liga Champions di Parc des Princes, Madrid menang 2-1 atas PSG. Dua gol kemenangan Real Madrid di kandang PSG dicetak oleh
Cristiano Ronaldo (52') dan Casemiro (80'). PSG yang bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-66, karena Marco Verratti dikartu merah, hanya bisa membalas sekali lewat Edinson Cavani (71'). Juara bertahan Liga Champions dalam dua musim beruntun itu pun lolos dengan agregat 5-2. Khusus Ronaldo, gol di kandang PSG itu menjadikannya sejajar mantan pemain Manchester United dan Real Madrid, Ruud van Nistelrooy, yang bisa mencetak gol dalam 9 laga beruntun Liga Champions. Pada pertandingan lain, Liverpool juga melangkah
ke perempat final Liga Champions, usai bermain imbang 0-0 melawan FC Porto, pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Anfield. Bermodal kemenangan 5-0 pada leg pertama di kandang Porto, Liverpool tampil mendominasi permainan. Akan tetapi, tak ada gol yang tercipta selama 90 menit permainan. Namun, hasil tersebut sudah cukup untuk memastikan Liverpool melangkah ke perempat final. Apes bagi tim PSG yang takluk dari Real Madrid di leg kedua babak 16 besar Liga Champions. Mereka kalah lagi di kandang
sendiri, setelah lama tak menuai hasil negatif. PSG pun terdepak dari kancah bergengsi di Benua Eropa ini. Padahal, PSG mencatat prestasi baik pada Liga Champions musim lalu. PSG sebenarnya sudah berusaha sangat keras demi menaklukkan Eropa. Mereka mencopot Laurent Blanc, yang memberikan tiga gelar Liga Perancis secara beruntun, dari kursi pelatih dan menggantinya dengan Unai Emery. ”Kami sama sekali tak senang. Kami sangat, sangat kecewa dengan hasil ini,” ujar Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi, kepada L'Equipe. (fre/net)
ISSI Bintan Turunkan 5 Atlet di TdB BINTAN - Ikatan Sepeda Seluruh Indonesia (ISSI) Bintan menerjunkan 5 atletnya, untuk mengikuti ajang Tour de Bintan (TdB) 2018 ini. Lima atlet yang diterjunkan siap memenangkan pagelaran bergengsi yang bertaraf international, pada 23 hingga 25 Maret 2018. ”Kalau bicara target, tentunya kita ingin
REDAKTUR:YUSFREYENDI
menang dong,” ujar Ketua ISSI Bintan Umar Ali Rangkuti, Rabu (7/3) kemarin. Dari lima atlet yang diterjunkan, tiga diantaranya akan mengikuti kelas bergengsi yakni kategori Grand Fondo. Umar menjelaskan, para atletnya sudah hampir setahun berlatih mengayuh sepeda, agar
maksimal saat berhelat dengan peserta asing dari berbagai belahan dunia. ”Sudah setahun (berlatih), setiap Minggu mereka latihan terus,” ungkapnya. Ia menambahkan, untuk pembinaan atlet sepeda ISSI tidak hanya diikutsertakan pada Tour de Bintan saja. Namun iven-iven lain di Bintan ada diikuti pesepeda dari ISSI Bintan.
”Ya awalnya mereka kan hobi bersepeda, namun lama-kelamaan semakin rajin berlatih, semakin pede untuk ikut turnamen,” ucapnya. Ia mengatakan, kurang dari 20 hari lagi, perhelatan balap sepeda bergengsi itu akan dilaksanakan. Pihaknya juga terus menggalakkan atletnya untuk berlatih. (aan)
LAYOUT: GILANG DHIKAPATI
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
KAMIS, 8 MARET 2018
BANDAR RAYA 04:57
12:18
15:38
18:21
9 0771-7447234
19:32
Kecelakaan, Segera Tagih Jasa Raharja
Rudi Elfis
TANJUNGPINANG Masih banyak masyarakat yang mengalami kecelakaan di jalan raya, namun belum tahu prosedur untuk mengklaim biaya pengobatan dari Jasa Raharja. Menurut Kepala Perwakilan Jasa Raharja Tanjungpinang, Rudi Elfis, untuk mendapat tanggunggan biaya perawatan di rumah sakit, ia sarankan, keluarga korban kecelakaan segera
melaporkan ke pihak berwajib (polisi) dulu. Dari laporan ke polisi tersebut, nanti keluarga korban akan mendapat surat keterangan dari pihak kepolisian dalam hal ini polisi lalulintas (Polantas). Setelah itu, pihak keluarga korban untuk mengirim surat keterangan kecelakaan yang dikeluarkan dari kepolisian ke Kantor PT Jasa Raharja Cabang Tanjungpinang berada di Jalan Ali Haji Nomor 1 Tanjungpinang. Surat keterangan itulah yang menjadi acuan pihak Jasa Raharja untuk memberikan biaya perawatan di rumah sakit. ”Anda melapor, kami bekerja. Artinya, kami sanggup menjemput bola,” ucap dia. Sambung dia, awal tahun ini, pihaknya baru menerima laporan dari pihak kepoli
Bersambung ke Hal 15
Puskesmas Pakai Mobil Bekas Dewan Kota TANJUNGPINANG - Tujuh Puskesmas di Tanjungpinang dipastikan akan menggunakan mobil dinas bekas Anggota DPRD Kota Tanjungpinang. Mulai Puskesmas Sei jang, Mekar Baru, Tanjungunggat, Batu 10, Malayu Kota Piring, Kampung Bugis, Tanjungpinang. Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tanjungpinang, Riono, 7 Puskesmas ditetapkan skala prioritas untuk dapat mobil dinas tersebut. Karena Puskesmas salah satu bidang yang melayani masyarakat khususnya pasien. Jadi, sambung dia jika ada pasien yang perlu
REDAKTUR: ABAS
rujukan ke rumah sakit, maka Puskesmas tersebut bisa menggunakan mobil dinas yang diberikan nanti. ”Kita kasih dengan Puskesmas bawa pasien menggunakan mobil pribadi mereka,” kata Riono kepada Tanjungpinang Pos, Rabu (7/3). Selain Puskesmas, kata Riono, pihaknya juga akan memberikan mobil dinas eks dewan kepada Satpol PP. Saat ini, Satpol PP sudah memiliki PPNS. Jadi, Satpol PP butuh mobil operasional untuk PPNS tersebut. Kemudian, mobil dinas akan diperuntuhkan ke
Bersambung ke Hal 15
F-IST/HUMAS PEMPROV KEPRI
GUBERNUR Kepri H Nurdin Basirun saat memantau aktivitas bongkar muat sembako di Pelantar II Tanjungpinang, belum lama ini.
Inflasi Tanjungpinang Terburuk Ketiga kepada pemerintah daerah, ketika berbicara inflasi walaupun sebenarnya kenaikan angka kecil, misalnya 0,3 persen atau 0,1 persen, jangan dilihat angka atau kecil diremehkan. Kemudian, terjadi Deflasi juga di Tanjungpinang, persen dengan Indeks Harga yakni, kelompok bahan Konsumen (IHK) sebesar makanan sebesar 2,55 133,04. Laju inflasi Februari persen. Serta kelompok 2018 dibanding dengan pendidikan, rekreasi, dan Februari 2017, tercatat olahraga sebesar 0,10 sebesar 3,99 persen ”year on persen. year”. Sebaliknya, lima kelomKepala BPS Kepri Panusu- pok justru mengalami nan Siregar mengingatkan kenaikan indeks yaitu,
Dari data Badan Pusat Statistik Kepulauan Riau, 23 kota di Sumatera yang menghitung Indeks Harga Konsumen (IPK), hanya tiga kota yang inflasi tertinggi. Inflasi tertinggi terjadi di kota Lampung 1,48 persen, kedua Batam 0,93 dan Tanjungpinang terburuk ketiga 0,32 persen.
SUHARDI, Tanjungpinang INFLASI terendah di Sumatera di Pematang Siantar 0,04 persen. Pada Februari 2018, lalu, Kota Tanjungpinang menunjukkan deflasi sebesar 0,03
kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 1,23 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 1,26 persen. Kemudian, kelompok sandang sebesar 0,41 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,41 persen serta kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,09 persen. Menurut dia, capaian itu dihitung baru satu bulan, bagaimana satu tahun sudah rata-rata di atas 6 persen.
”Jadi begini, ketika inflasi kita melampaui angka yang ditargertkan. Itu artinya kita tidak bisa, memberikan jaminan kestabilan ekonomi kepada calon investor yang sudah lama melirik Kepri,” terang Panusunan. Jadi saran dia, pemerintah jangan menganggap remeh terhadap tinggi atau rendahnya inflasi di awal 2018 ini. Karena seberapa besar pun angkanya, pemerintah Kepri, termasuk Kabupaten/Kota
Bersambung ke Hal 15
Kasus Bauksit Ilegal Segera Disidangkan TANJUNGPINANG Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang segera melimpahkan berkas perkara tambang bauksit ilegal. Dengan tersangka Wiendra alias Awe kepada Pengadilan Negeri Tanjungpinang untuk dilakukan persidangan. Hal ini diungkapkan Kepala Seksi Tindak Pidana Umum (Kasipidum) Kejari Tanjungpinang Arif Syafrianto. Ia menyebutkan, berkas perkara bauksit ilegal sudah tahap dua, dalam waktu dekat ini Kejari akan limpahkan kepada Penga-
dilan Negeri Tanjungpinang. ”Seminggu lagi kita limpahkan berkas perkara ini,” katanya Rabu (7/3). Arif mengatakan, untuk Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang akan menangani dan menyidangkan kasus ini yaitu Nurul Hidayat dan Dhani K Daulay. Setelah selesai maka kita limpahkan berkas ini. ”Ada dua jaksa yang menyidangkan perkara ini,” sebutnya. Sebelumnya, Polres Tanjungpinang menetapkan AW sebagai tersangka penambangan bauksit ilegal
Arif Syafrianto
di Tajungmoco. Usai tersangka, Awe langsung dijemput di rumahnya di sekitar Simpang Perla,
Kecamatan Bukit Bestari, Rabu (20/12) malam, lalu. Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang, AKP Dwihatmko Wiraseno mengatakan, penetapan tersangka penambangan bauksit ilegal di Tajungmoco beberapa waktu lalu sudah sesuai alat bukti. Penetapan tersangka sudah sesuai dengan hasil gelar perkara dan adanya dua alat bukti ditemukan. Setelah melakukan pengamanan, saat ini tersangka masih dimintai keterangan dalam proses penyidikan Sat Reskrim
Polres Tanjungpinang. ”Sehingga kita amankan langsung seseorang yang berinisial AW sebagai pelaku usaha penambangan karena sesuai dengan hasil gelar perkara dan alat bukti,” tegasnya. Kini tersangka sudah lama mendekam di sel penjara untuk mempertanggungjawabkan perbuatanya. Sesuai perbuatanya, tersangka akan dijerat dengan Pasal 158 dan Pasal 161 Undang-Undang nomor 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara. (ray)
LAYOUT: DOBBY FACHRIZAL
TANJUNGPINANG POS
10
Koran Nasional dari Kepri
KAMIS, 8 MARET 2018
Cegah Tindak Kriminal, Aktifkan Pos Ronda TANJUNGPINANG - Meningkatkan keamanan pada lingkungan agar tidak adanya maling, warga bersama Bhabinkamtibmas melakukan ronda malam. Dengan mengaktifkan pos ronda salah satu cara mencegah tindak kriminal. Bhabinkamtibmas Polsek Tanjungpinang Barat, Bripka Agus Prabowo menyebutkan, patroli bersama warga yang melakukan ronda malam, untuk menjaga keamanan lingkungan agara tetap kondusif. ”Untuk mengkondusifkan daerah kita turun ke lapangan, sambil melakukan patroli bersama,” katanya Rabu (7/3) kemarin. Agus menyebutkan, setiap malam itu hampir RW didatangi untuk mengecek lingkungan, sekalian juga mendengarkan keluhan para penjaga malam. ”Setiap malam sambangi pos-pos kamling yang ada di daerah Potong Lembu, pelantar Sulawesi hingga ke daerah Gudang Minyak,” sebutnya. Agus menuturkan, untuk menjaga keamanan di lingkungan, perlunya peran perangkat daerah dengan peran yang aktif dari masyarakat, khususnya Kelurahan Kamboja. ”Di setiap RW di wilayah kelurahan ada pos kamling, yang bertujuan untuk menjaga keamanan di wilayahnya masing- masing,” tuturnya. Untuk saat ini, di Kelurahan Kamboja, keamanan dari tindak kriminalitas masih terjaga. Namun pihaknya mengingatkan, kejahatan terjadi dikarenakan adanya kesempatan. ”Kita tidak mau kendor untuk melakukan penjagaan terutama pada malam hari,” bebernya. Menurutnya, sinergitas bersama bisa wilayah Kelurahan Kemboja akan tercipta suasana yang aman dan kondusif. Selain itu juga antarwarga juga perlu peran aktif dalam mengawasi lingkungan. Apabila ada hal-hal yang mencurigakan, segera melaporkan kepada pihak berwajib untuk ditindak lanjuti. ”Insya Allah kalau kita bekerja sama, daerah ini aman.Maka dari itu juga perlu peran dari masyarakat,” ujarnya. (ray)
Bangun Pos Jaga Jangan Tunggu Tumbal ANDRI DS, Tanjungpinang WARGA Batu Sembilan mendesak agar pos jaga yang biasa digunakan untuk satuan lalu lintas (Satlantas), di Bintan Centre, segera dibangun. Bangun pos tersebut jangan menunggu ada tumbal, atau warga yang mengalami kecelakaan. Sementara, sebelum dirobohkan, forum lalu lintas dan angkutan jalan Kota Tanjungpinang akan mengkaji terlebih dahulu, keberadaan pos penjagaan di simpang lampu merah Bintan Centre (Bincen) tersebut. Kajian pos penjagaan yang disebut dilakukan, karena menghalangi penglihatan kendaraan. Pembahasan melibatkan Pemko Kota Tanjungpinang melalui Dinas Perhubungan (Dishub), Satpol PP, Dinas PUPR. Hal ini disampaikan Ketua forum lalu lintas dan angkutan jalan Kota Tanjungpinang, Riono, usai memimpin rapat koordinasi di Aula Dishub Kota Tanjungpinang, di Terminal Sungai Carang Tanjungpinang, Rabu (7/3) kemarin. Selain Pemko Tanjungpinang, kata Sekretaris daerah (Sekda) Kota Tanjungpinang ini, tim kajian pos tersebut juga melibatkan dari pihak kepolisian, serta akademisi di Tanjungpinang. Pasalnya, stakeholder terkait masuk bagian dalam
F-ANDRI/TANJUNGPINANG POS
KENDARAAN umum dan angkot melintas di depan pos jaga Bintan Centre, yang berada di persimpangan jalan. Posisi pos jaga ini mengganggu pandangan bagi pengendara di bagian utara. Pemindahan pos ini masih dikaji.
forum lalu lintas dan angkutan jalan di Kota Tanjungpinang. Kajian yang dimaksud, lanjut Riono, untuk memastikan pakah pos penjagaan tersebut, memang mengganggu atau menghalang penglihatan kendaraan atau tidak. Kalau mengganggu atau menghalangi penglihatan pengendara, maka pos penjagaan
akan dirobohkan. Untuk merobohkan pos penjagaan tidak begitu saja. Namun, ada proses yang perlu dilakukan. Pasalnya, pos penjagaan merupakan aset Pemko Tanjungpinang. Jadi, forum lalu lintas dan angkutan jalan ini perlu mengirim surat ke Pemko Tanjungpinang berdasarkan kajian yang sudah dilakukan.
”Kalau kita robohkan, tidak ada pos penjagaan lagi di daerah Bincen tepatnya di simpang lampu merah tersebut,” terang dia. Kalau sempat terjadi macet, lanjut dia, masyarakat khususnya pengendara protes tidak ada petugas untuk menertibkan kendaraan tersebut. Dan bakal dibilang dikarenakan tak ada pos
penjagaan. Apabila dibangun kembali pos penjagaan tersebut, tanya dia, akan dibangun di daerah mana. Yang ia tahu, kalau bangun di atas lahan penghijauan tidak boleh. ”Hal-hal seperti ini yang perlu kita kaji dulu. Mudahmudahan dalam waktu dekat sudah dapat hasil kajiannya,” sebut dia. ***
Lomba Mewarnai Grand Opening Pinang Paleo Meriah TANJUNGPINANG Lomba mewarnai grand opening toko oleh-oleh Pinang Paleo, di Tanjungpinang City Centre berlangsung meriah. Masingmasing pemenang diberikan hadiah uang tunai. PULUHAN anak usia 5 sampai dengan 8 tahun mengikuti lomba mewarnai yang dilaksanakan Pinang Paleo, di TCC, baru-baru ini.
Lomba mewarnai ini diikuti 40 peserta, usia 5 tahun sampai dengan usia 8 tahun. Pemenang lomba mewarnai ini dinilai dari kreativitas anak dan kombinasi warna. Pemenang lomba untuk juara pertama diberikan hadiah uang Rp 1 Juta ditambah sertifikat dan bingkisan dari Pinang Paleo. Juara kedua diberikan uang senilai Rp750 ribu ditambah sertifikat dan bingkisan,
juara ketiga uang senilai Rp 500 ribu ditambah sertifikat dan bingkisan, serta harapan pertama diberikan uang senilai Rp 250 ribu. ”Alhamdulillah, lomba mewarnai grand opening Pinang Paleo ini berlangsung meriah dan sukses. Selain diikuti 40-an anak, dihadiri orang tua serta ratusan penonton yang mengunjungi TCC,” kata Sigit selaku marketing Pinang Paleo, Rabu (7/3)
kemarin. Menurutnya, lomba mewarnai ini bertujuan untuk memotivasi anak agar kreatif dan memberdayakan kreativitas anak Tanjungpinang. Kegiatan ini, merupakan bentuk kepedulian toko oleh-oleh Pinang Paleo terhadap dunia pendidikan. ”Selanjutnya kami buat kegiatan olahraga dan lainlain. Yang pasti acara kita itu bertemakan kreativitas,” tutup Sigit. (fre)
D-1St Female Station in Bintan Island Indonesia
Jl. Yos Sudarso No.63 Lantai 2-4 Batu Hitam, Tanjungpinang Telp. 0771 - 318 637. Fax. 0771 - 319 489 Email : radioonine@gmail.com
Marketing : 0812 7099 8897 (Fira Rewadi) 0852 6453 3303 (Andy)
REDAKTUR: YUSFREYENDI
LAYOUT: GILANG DHIKAPATI
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
KAMIS, 8 MARET 2018
KEPRI SOCIETY
11
FOTO BERSAMA MAHASISWA ASAL ANAMBAS, PIHAK PEMKAB ANAMBAS DAN PERWAKILAN DPRD ANAMBAS SERTA PIHAK SBTI LAGOI.
Sambutan Kepala Bidang dan PPTK dari DPM-PTSP Transmigrasi dan Tenaga Kerja.
Penandatanganan MoU antar Pemda KKA bersama SBTI terkait Mahasiswa asal Anambas yang disaksikan oleh Ketua Komisi II.
Kabid DPM-PTSP Transmigrasi dan Tenaga kerja Mardison menyematkan Almamater kepada mahasiswa SBTI asal Anambas.
DPM-PTSP Transmigasi dan Tenaga Kerja Gelar Pelatihan Bidang Pariwisata
B
IDANG Penelitian dan Penempatan Tenaga Kerja dari Dinas Penanaman Modal, PTSP Transmigrasi dan Tenaga Kerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Anambas menggelar pelatihan bagi pencari kerja di bidang pariwisata. Pelatihan itu pihak Dinas Penanaman Modal, PTSP Transmigrasi dan Tenaga Kerja menggandeng sekolah tinggi pariwisata yakni Sahib Bintan Tourism Institute (SBTI) di Lagoi, di Kabupaten Bintan. Sebanyak 30 putra putri asal Kabupaten Kepulauan Anambas, dididik oleh pihak SBTI
Ketua Komisi II DPRD Anambas H Dhanun ketika mendampingi acara penyerahan mahasiswa Anambas ke pihak SBTI.
Foto mahasiswa SBTI ketika dilakukan pengarahan dari pengasuh SBTI untuk menuju Asrama (DOM) di kawasan Lagoi. „ REDAKTUR: ABAS
untuk menjadi tenaga profesional di bidang pariwisata. SBTI dipilih, sebab sekolah pariwisata itu telah dikenal mampu meluluskan tenaga profesional di bidang perhotelan yang terserap menjadi tenaga profesional di resor-resor bertaraf internasional di Lagoi. Untuk itu, sebagai dinas yang bertanggung jawab untuk peningkatan Sumber Daya Manusi (SDM) bagi daerah perlu menggelar pelatihan seperti yang dilaksanakan bersama SBTI tahun 2018 ini. Sebab, saat ini Anambas tengah berupaya mengembangkan potensi wisatanya dengan
Kunjungan Kepala Dinas DPM PTSP Trans Naker Anambas, Yunizar baju warna biru bersama Wakil Ketua II DPRD Anambas ke SBTI kemarin.
membuka pintu bagi investor yang ingin mengembangkan sektor pariwisata. Sehingga, tersedianya pencari kerja di bidang pariwisata yang memiliki skil dan kompetensi dan berstandar nasional. Dengan demikian, daerah mampu menyediakan tenaga kerja profesional pada pasar yang ada didaerah yakni Kabupaten Kepulauan Anambas. Selain itu, apa yang dilaksanakan oleh pihak Dinas Penanaman Modal, PTSP Transmigrasi dan Tenaga Kerja sebagai upaya untuk menciptakan kemampuan masyarakat di bidang pariwisata
dalam mengelola potensi sumber daya lokal secara optimal. Peserta yang mengikuti kegiatan ini, akan memperlajari bidang-bidang kerja seperti Front Office, Food and Beverages Services, Housekeeping serta Food Product, Pastry. Adapun, rombongan 30 peserta dari Anambas tersebut diberangkatkan pada 13 Februari lalu melalui Tanjungpinang sebelum tiba di kawasan Lagoi. *** Narasi : Indra Gunawan Foto : Dinas Penanaman Modal, PTSP Transmigrasi dan Tenaga Kerja Pemkab Kepulauan Anambas
Direktur SBTI Endang Winduri ketika menyampaikan pidatonya dihadapan tamu yang hadir dan mahasiswa SBTI asal Anambas tahun ajaran 2018.
Para calon mahasiswa ketika mengikuti tes tertulis yang dilaksanakan panitia di Balai Pertemuan Masyarakat Siantan (BPMS).
„ LAYOUT: AGUNG PRASATYA
PENDIDIKAN - KAMPUS
12
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
KAMIS, 8 MARET 2018
Kepsek, Pengawas dan Golongan IV Rp 6,4 Juta Sebulan
Tunjangan Guru Anambas Tertinggi Tunjangan guru, kepala sekolah dan pengawas sekolah di Kabupaten Anambas tertinggi di Provinsi Kepri dibandingkan 6 kabupaten/kota lainnya. Rata-rata, tunjangan guru golongan IV, kepala sekolah dan pengawas sekolah sekitar Rp 6,4 juta per bulan.
MARTUNAS SITUMEANG, Tanjungpinang
F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS
GURU SMKN 1 Tanjungpinang menjelaskan mata pelajaran saat proses belajar mengajar di dalam kelas di sekolah itu, belum lama ini.
BERDASARKAN data yang diperoleh Tanjungpinang Pos dari Komisi IV DPRD Kepri yang membidangi pendidikan, tunjangan guru paling rendah di Anambas Rp 3,45 juta sebulan untuk golongan I. Sedangkan tunjangan guru golongan II Rp 4,15 juta sebulan. Tunjangan guru golongan III Rp 5,9 juta per bulan. Inilah tunjangan untuk guru, kepala sekolah dan pengawas SMA sederajat di Kecamatan Jemaja/Jemaja Timur. Ketua Komisi IV DPRD
Kepri, Teddy Jun Askara mengatakan, mengingat tunjangan guru di Anambas dan Batam sudah tinggi, maka kenaikan tunjangan tidak menyesuaikan tahun 2018 ini di dua daerah tersebut. Sedangkan lima kabupaten lainnya dilakukan penyesuaian tunjangan karena kini SMA sederajat sudah menjadi kewenangan provinsi sesuai UU No.23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Masih dari data yang sama, tunjangan guru, kepala sekolah dan pengawas di Anambas paling
tinggi di Kecamatan Jemaja/ Jemaja Timur. Tunjangan yang diberikan tidak disamaratakan di tiap-tiap kecamatan, tergantung jaraknya tempuhnya dan kondisi daerah itu. Di Siantan, tunjangan kepala sekolah dan pengawas SMA/SMK dan guru golongan IV sama yakni Rp 5,7 juta per bulan. Tunjangan guru golongan III Rp 5,2 juta sebulan. Tunjangan guru golongan II Rp 3,45 juta per bulan dan tunjangan guru golongan I Rp 2,75 juta per bulan. Di Palmatak/Siantan Tengah, tunjangan pengawas SMA/ SMK, kepala sekolah dan guru golongan IV Rp 6,2 juta per bulan. Tunjangan guru golongan III Rp 5,7 juta per bulan, tunjangan guru golongan II Rp 3,95 juta per bulan dan tunjangan guru golongan I Rp 3,25 juta per bulan. Adapun tunjangan kepala
sekolah, pengawas SMA/ SMK dan guru golongan IV di Siantan Timur/Selatan Rp 6,3 juta per bulan. Tunjangan guru golongan III Rp 5,8 juta per bulan, tunjangan guru golongan II Rp 4,05 juta per bulan dan tunjangan guru golongan I Rp 3,35 juta sebulan. Mulai tahun 2018 ini, Pemprov Kepri melalui Dinas Pendidikan Pemprov Kepri menaikkan tunjangan guru, kepala sekolah dan pengawas termasuk pegawai sesuai Surat Keputusan Gubernur Kepri No.15 tahun 2018 tentang Tambahan Penghasilan Prestasi Kerja dan Kondisi Kerja Pengawas, Guru dan Tenaga Kependidikan Aparatur Sipil Negara pada SMAN/SMKN/SLBN Dinas Pendidikan Provinsi Kepri Tahun Anggaran 2018. Kenaikan tunjangan ini mulai diberlakukan Maret ini.***
Peduli Lingkungan, Mahasiswa Bersihkan Tepilaut TANJUNGPINANG Puluhan mahasiswa dari berbagai kampus dan organisasi menggelar kegiatan-rotong (Goro) di Laman Boenda Tepilaut Tanjungpinang, Minggu (4/ 3) malam. Goro tersebut dilakukan bersama Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan itu yang dimulai pukul 22.00 WIB. Khaidir, koordinator kegiatan Goro yang juga ketua Himpunan Mahasiswa Kabupaten Anambas (HIMKA) mengatakan, kegiatan itu sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan yang bersih. Sebab, banyak sekali sampah seperti bungkusan dan botol minuman yang terdapat di sepanjang kawasan Laman Boenda. Untuk itu, ia bersama kawan-kawan mahasiswa dari organisasi PMII dan PKL menggelar goro tersebut. ”Selain menggelar goro, kita akan membantu menyelesaikan persoalan PKL. Menyusul, adanya larangan bagi PKL berjualan di kawasan Laman Boenda oleh pihak Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang,” ujar Khaidir, Minggu (4/3)
REDAKTUR: MARTUNAS
malam. Dengan larangan itu, PKL yang selama ini berjualan di Laman Boenda berharap solusi dari Pemko Tanjungpinang. Sebab, sejak larangan itu dikeluarkan Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang Raja Ariza pihak Pemko tidak memberikan solusi apa pun. Namun, PKL tetap bersikeras untuk berjualan mencari rezeki hidup seharihari. Sebagai mahasiswa, tentunya memiliki peran sebagai Agent of change, Social control, Iron stock. Untuk itu, sebagai mahasiswa perlu dalam membantu mencari solusi persoalan sosial di tengah masyarakat. ”Kami sebagai mahasiswa, tentunya memiliki peran dan perlu mengimplentasikan ilmu di bangku kuliah dengan melihat dan menyelesaikan persoalan yang ada di tengah masyarakat,” terangnya. Persoalan dilarang berjualan bagi PKL, lanjut Khaidir, tentunya harus mendapatkan soslusi terbaik. Mengingat, kondisi perekonomian saat ini sedang di level yang kurang baik. Maka dari itu, ia dan
kawan-kawan mahasiswa lainnya untuk menemui dan mencari solusi bersama Pemko untuk penataan PKL di Laman Boenda. ”Kami dalam waktu dekat akan menemui Pj Wali Kota Tanjungpinang Bapak Raja Ariza. Tujuan kami, tetap ingin mencari solusi bagi mereka yakni PKL. Jangan sekedar melarang, namun tanpa melihat sisi lainnya. Bahkan, sebagian dari mereka dikejar-kejar karena belum membayar hutang. Bagaimana mau membayar, berdagang saja tidak boleh jadi harus mencari uang dari mana,” ungkapnya. Untuk itu, dengan adanya gerakan dan aksi mahasiswa ini pihak PKL merasa lega untuk dicarikan solusinya. Pengurus baru HMKN Tanjungpinang periode 2017-2018 ini dikukuhkan Bupati Natuna Hamid Rizal, di Aula Gedung Asrama Haji Tanjungpinang, Selasa (6/3). Bupati menegaskan kepada seluruh mahasiwa untuk selalu mengedepankan jiwa kebersamaan, dalam berorganisasi dan bisa menciptakan karya yang bisa membanggakan orangtua serta pemerintah. (abh)
F-ISTIMEWA
MAHASISWA dan PKL Tepilaut ketika menggelar goro di kawasan Laman Boenda di malam hari, Minggu (4/3) lalu.
JADWAL KEDATANGAN DAN KEBERANGKATAN KAPAL PENUMPANG PT. PELNI DI PELABUHAN KIJANG, TANJUNGPINANG DAN BATAM
MARET
2018 RENCANA TIBA HARI TANGGAL
RENCANA BERANGKAT DARI HARI TANGGAL
TUJUAN
No.
NAMA KAPAL
1
KM. SABUK N-62
TAMBELAN JUMAT
02-Mar-18 07.00 TG.PINANG
SENIN
05-Mar-18 11.00
SENAYANG - JAGOH - P.BERHALA - JAGOH - P.PEKAJANG - BLINYU - P.PEKAJANG - JAGOH - SENAYANG
2
KM. DOROLONDA
TG.PRIOK
03-Mar-18 10.00
SABTU
03-Mar-18 12.00
3
KM. SABUK N 30
TAMBELAN MINGGU 04-Mar-18 10.00 TG.PINANG SELASA 06-Mar-18 13.00
4 5 6
KM. UMSINI KM. SABUK N-62 KM. BUKIT RAYA
TG.PRIOK SENAYANG LETUNG
SENIN SABTU
05-Mar-18 09.00 KIJANG SENIN 05-Mar-18 14.00 10-Mar-18 07.00 TG.PINANG MINGGU 11-Mar-18 14.00 00/00/2018 07.00 KIJANG 00/00/2018 09.00
7
KM. SABUK N 30
TAMBELAN JUMAT
16-Mar-18 10.00 TG.PINANG MINGGU 18-Mar-18 13.00
TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU - NAMLEA - AMBON - TERNATE - BITUNG (PP) KUALA MARAS - TAREMPA - MIDAI - P.TIGA - SELAT LAMPA - SEDANAU - P.LAUT - RANAI - SUBI - SERASAN SINTETE - TAMBELAN TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - MAUMERE - LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP) TAMBELAN - SINTETE DOCKING TAHUNAN KUALA MARAS - TAREMPA - MIDAI - P.TIGA - SELAT LAMPA - SEDANAU - P.LAUT - RANAI - SUBI - SERASAN SINTETE - TAMBELAN
8
KM. SABUK N-62
TAMBELAN JUMAT
9 10 11
KM. DOROLONDA TG.PRIOK KM. UMSINI TG.PRIOK KM. SABUK N-62 SENAYANG
12
KM. SABUK N-62
1 2 3
KM. KELUD KM. KELUD KM. KELUD
DARI
SABTU
SABTU SENIN SABTU
TAMBELAN JUMAT
JAM
KIJANG
16-Mar-18 07.00 TG.PINANG
SENIN
JAM
19-Mar-18 11.00
17-Mar-18 13.00 KIJANG SABTU 17-Mar-18 15.00 19-Mar-18 07.00 KIJANG SENIN 19-Mar-18 14.00 24-Mar-18 06.00 TG.PINANG MINGGU 25-Mar-18 14.00 30-Mar-18 07.00 TG.PINANG
TG.PRIOK MINGGU 04-Mar-18 06.00 TG.BALAI RABU 07-Mar-18 10.00 TG.PRIOK MINGGU 11-Mar-18 06.00
BATAM BATAM BATAM
SENIN
02-Apr-18 11.00
MINGGU 04-Mar-18 11.00 RABU 07-Mar-18 13.00 MINGGU 11-Mar-18 11.00
1. PERUBAHAN JADWAL TSB DIATAS BILA ADA PERUBAHAN / KOREKSI AKAN KAMI BERITAHUKAN. 2. KEPADA CALON PENUMPANG PEMBELIAN TIKET AGAR SESUAI IDENTITAS/ KTP. 3. KETERANGAN LEBIH LANJUT DAPAT MENGHUBUNGI CALL CENTER 021 - 162 4. PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG TELP. 0771 - 21513 5. 2 (DUA) JAM SEBELUM KAPAL BERANGKAT SUDAH DI TERMINAL PELABUHAN
SENAYANG - JAGOH - P.BERHALA - JAGOH - P.PEKAJANG - BLINYU - P.PEKAJANG - JAGOH - SENAYANG TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU - NAMLEA - AMBON - TERNATE - BITUNG (PP) TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - MAUMERE - LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP) TAMBELAN - SINTETE SENAYANG - JAGOH - P.BERHALA - JAGOH - P.PEKAJANG - BLINYU - P.PEKAJANG - JAGOH - SENAYANG TG.BALAI - BELAWAN TG.PRIOK (PP) TG.BALAI - BELAWAN TANJUNGPINANG, FEBRUARI 2018 TTD PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG
LAYOUT: AGUNG S PRASATYA
KEPRI SOCIETY
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
KAMIS, 8 MARET 2018
13
Wabup Ngesti Minta Sinergisitas Pengamanan Laut Natuna
K
EINDAHAN dan kekayaan sumber daya alam Natuna tidak ada tandingannya dengan yang lainnya. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya penjarah atau pencuri ikan yang sengaja mengeruk isinya. Wakil Bupati Natuna, Ngesti Yuni Suprapti bersama Komandan Lanal Ranai, Letkol Laut (P) Harry Setiayawan memantau nelayan dari udara di perairan Natuna, Pemantauan dilakukan menggunakan pesawat CN -235 P-862 milik TNI AL. Dirinya mengaku tercengang melihat ramainya nelayan di perairan Natuna. Ia diperkenan dan dipandu melihat langsung kondisi wilayah perairan Natuna Utara melalui Radar canggih yang terpasang pada pesawat tersebut. Turut pada penerbangan selama 30 menit itu sejumlah perwira TNI AU, Kabag Ops Polres Natuna dan perwakilan dari kejari Natuna. Wabup Ngesti mengaku tercengang melihat ramainya kapal nelayan yang mencari ikan di perairan Natuna. Dari banyaknya
kapal nelayan tidak sedikit pula nelayan asing yang ikut menjarah isi laut natuna dibagian utara. Semua itu terpantau langsung melalui Radar canggih yang terpasang pada pesawat tersebut. "Kami akan koordinasi intens dengan pihak terkait dalam upaya pemberantasan tindak pidana illegal fishing. Karena potensi ikan yang besar ini harus terjaga dan bermanfaat bagi bangsa dan negara," kata Wabup Ngesti usai memantau laut Natuna. Komandan Lanal Ranai, Letkol Laut (P) Harry setyawan menjelaskan, pesawat CN-235 P-862 milik TNI AL ini merupakan perpanjangan dari KRI yang ditugaskan untuk memantau wilayah perairan Natuna lewat udara. "Dari pantauan pesawat ini kita bisa melihat secara langsung keberadaan nelayan yang memang dilengkapi dengan alat pendeteksi, hasilnya akan dilaporkan ke KRI untuk ditindaklanjuti" terang Letkol Harry. ***
Unsur FKPD saat berfoto bersama.
Narasi dan Foto : Hardiansyah dan Teja
Sinergisitas FKPD
Wabup Ngesti saat mengecek laut Natuna dari pesawat.
Wabup Ngesti bersama Danlanal akan meninjau laut Natuna.
Wakil Bupati Natuna bersama FKPD saat acara Vicon.
Wabup Ngesti saat menujukkan nelayan asing.
Wabup Ngesti saat meninjau Radar.
INTERAKTIF
TANJUNGPINANG POS dapat diakses menggunakan iPad, iPhone, iPod Touch, Blackberry Playbook, dan Tablet Android. Caranya, melalui aplikasi SCOOP, yang bisa
TELEPON PENTING Pemadam Kebakaran Bintan
081364363030
Pemadam Kebakaran Tpi
0771-20949 / 113
Polsek Bukit Bestari
0771-318211
Polsek TPI Kota
0771-314110
Polsek Bintan Timur
0771-61110
Unit Lakalantas Tpi
0771-7000009
Kantor Badan SAR Tpi
0771-29125
Camat Tpi Kota
0771-7008251
PLN
0771-23755/21048
Polres Tanjungpinang
0771-314351
PDAM
0771-21574
Jasa Raharja Tpi
0771-317537
RSUD Tpi
0771-313000
Lantamal IV Tanjungpinang
0771-23071
MIMBAR BEBAS SAMPAIKAN unek-unek Anda terkait layanan publik seperti kinerja pemerintah, pelayanan PDAM, listrik, telepon, seluler, jalan rusak, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/Paspor/akta kelahiran/ sertifikat tanah, ke harian Tanjungpinang Pos. Cukup ketik: MBS (spasi) Isi pesan lalu kirim SMS atau WhatApp (WA) ke:
0852 64050123
Percepat Jembatan Babin Mbs Gubernur Nurdin berbangga hati karena usulan membangun Jembatan Babin Disetujui Pak Peresiden Jokowi Segra Cari Investor Agar Cepat Terealisir Mumpung Pak Jokowi Lagi Semangat Membangun Infrastruktur Ini adalah timing yg tepat sekali jembatan Babin dijamin dapat meningkatkan Perekonomian Masyarakat Kepri dan daerah selamat berjuang Pak Gubernur. 081314992494
„ REDAKTUR: ZAKMI
F-DOKUMEN/TANJUNGPINANG POS
KETUA Komisi IV DPRD Kepri Teddy Jun Askara saat menerima keluhan dari para siswa siswi di SMAN I Pulau Laut.
Perjuangkan Isentif Guru Asalamualaikum, Mohon untuk memperjuangkan dan mempertimbangkan insentif duru, mengingat guru honor tidak punya penghasilan lain, dan hanya bergantung pada insentif. +6285227025156
TANGGAPAN: Seluruh guru dan tenaga kependidikan Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun non ASN SMA sederajat di Provinsi Kepri tunjangan dan
isentif dinaikan pada 2018 ini, kecuali untuk daerah Batam dan Anambas. Untuk tunjuangan SMA sederajat di Batam dan Anambas tidak dinaikan lantaran isentifnya sudah tinggi. kienaikan tunjangan kepala sekolah, pengawas maupun pegawai termasuk guru honor dinaikkan bervariasi. Untuk kabupaten/kota yang mendapatkan tambahan penghasilannya, terdiri dari Kabupaten Natuna, Karimun, Bintan, Tanjungpinang, dan Lingga. Tentu saja, pembagian penghasilan ini berdasarkan golongan dan kepangkatan yang diemban guru saat ini. Seperti Karimun tunjangan kepsek dan pengawas dari sebelumnya rata-rata Rp 2,7 juta naik menjadi Rp 3,5 juta per bulan atau naik Rp 750 ribu sebulan. Penghasilan ini luar gaji guru golongan I sampai IV rata-rata di atas Rp 1,2 juta sampai Rp 2,7 juta. Hal ini senada dengan pendapatan guru di Kabupaten Lingga. Sedangkan Kota Tanjungpinang, pendapa-
tan per bulan yang diterima guru ASN mulai dari pengawas dan kepsek Rp 3,5 juta. Sedangkan guru berdasarkan golongan kepangkatan, naik rata-rata Rp 1,6 juta sampai Rp 2,7 juta. Sedangkan Kabupaten Natuna dihitung berdasarkan wilayah seperti Bunguran Timur, Bunguran Tengah, Bunguran Selatan, dan Timur Laut. Tunjangan pengawas dan kepsek Rp 3,5 juta. Sedangkan golongan satu sampai tiga Rp 2,5 juta. Golongan IV naik menjadi Rp 2,8 juta dari sebelumnya Rp 2,7 juta. Berbeda dengan wilayah Bunguran Barat, Utara, Pulau Tiga untuk tunjangankepsek dan pengawas Rp 3,5 juta. Sedangkan berdasarkan golongan satu naik sebelumnya Rp 1,2 juta menjadi Rp 1,4 juta. Sedangkan golongan dua sampai golongan IV naik menjadi Rp 2,7 juta. Berbeda dengan Pulau Subi, Midai, Serasan, Serasan Timur juga mengalami kenaikan. Tunjangan pengawas dan kepsek Rp 3,5 juta, dan untuk golongan I sampai IV rata-rata Rp 1,7 juta sampai Rp 2,7 juta. Tak jauh berbeda dengan kabupaten lainnya, guru-guru di wilayah Bintan juga merasakan nasib yang sama. Mulai dari kepsek sampai pengawas bergaji rata-rata Rp 3,5 juta.
Sedangkan berdasarkan golongan I sampai IV rata-rata Rp 1,3 juta sampai Rp 2,7 juta. Berbeda dengan wilayah Mantang, Teluk Bintan, Bintan pesisir, guru golongan I sampai IV menerima tunjangan ratarata Rp 1,5 juta, sebelumnya hanya Rp 1,2 juta. Golongan III dan IV rata-rata Rp 2,5 sampai Rp 2,7 juta. Sedangkan Tambelan tunjangan yangditerima guru golongan I sampai IV rata-rata Rp 1,7 juta sampai Rp 2,7 juta. Sebelumnya hanya Rp 1,2 juta sampai Rp 2,5 juta. Kita sudah membuat kesepakatan ini bersama Pemprov Kepri, TAPD dan Disdik. Bagi daerah hinterland, sengaja 2018 ini kita samakan dengan kabupaten kota lainnya, kecuali Anambas dan Kota Batam. Berdasarkan data di Komisi IV DPRD Kepri, jumlah guru ASN dan non ASN SMA berkisar 2.300 orang. Di luar non ASN sekitar 1.900 orang. Kita tidak mau lagi gaji guru di kabupaten kota setelah peralihan ke provinsi masih ada yang di bawah Rp 1 juta. Kenaikan tunjangan guru ASN dan non-ASN ini sesuai dengan SK Gubernur Kepri No.15 tahun 2018. (ais) Teddy Jun Askara Ketua Komisi IV DPRD Kepri
„ LAYOUT: GILANG DHIKAPATI
KEPRI SOCIETY
14
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
KAMIS, 8 MARET 2018
Dari kiri, Teguh Susanto, Kasi Pengelolaan Aspirasi dan Informasi, Zulkarnain sebagai moderator dan Sutan Muhammad Isah.
Teguh Susanto sedang memberikan materi sosalisasi UU Nomor 11 tahun 2008 tentang informasi dan transaksi elektronik kepada siswa/siswi SMAN 1 Tanjungpinang.
KEPALA BIDANG (KABID) PENGELOLAAN INFORMASI DAN SALURAN KOMUNIKASI PUBLIK DARI DINAS KOMINFO KOTA TANJUNGPINANG, TEGUH SUSANTO (KIRI) DAN WAKIL KEPALA SMAN 1 TANJUNGPINANG BIDANG HUMAS, SUTAN MUHAMMAD ISAH.
Diskominfo Sosalisasi UU ITE Nomor 11 Tahun 2008
D
Salah satu siswa SMAN 1 Tanjungpinang bertanya tentang dampak menyebarkan berita hoaxs, kebencian hingga isu SARA.
Teguh Susanto juga memberikan materi kepada SMKN 1 Tanjungpinang.
INAS Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tanjungpinang melakukan sosalisasi UndangUndang ITE Nomor 11 tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Sosalisasi ini baru berlangsung di dua sekolah, yaitu SMAN 1 Tanjungpinang dan SMKN 1 Tanjungpi-
nang pada Selasa (6/3). Target Diskominfo Kota Tanjungpinang melakukan sosalisasi UU ITE ke 24 SLTA di Kota Tanjungpinang. Jadi, tinggal 22 SLTA lagi yang belum mendapat materi penjelasan tentang UU ITE tersebut. Materi sosalisasi UU ITE langsung disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan
Foto bersama, Teguh Susanto, Sutan Muhammad Isah dengan pegawasi Diskominfo Kota Tanjungpinang dan siswa SMAN 1 Tanjungpinang.
Informasi dan Saluran Komunikasi Publik dari Diskominfo Kota Tanjungpinang, Teguh Susanto. Intinya, Teguh tak ingin mendengar dan melihat kalangan pelajar di Tanjungpinang terlibat kasus, setelah membuat isu SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antar golongan) membuat kebencian hingga menyebar
hingga membuat berita bohong di media sosial (medsos) pribadinya. Baik itu facebook, twitter, line, instagram, whatsapp dan medsos lainnya. *** Narasi : Andri Dwi S/ABAS. Foto : Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tanjungpinang.
Foto bersama Teguh Susanto dengan pegawasi Diskominfo Kota Tanjungpinang serta guru dan siswa SMKN 1 Tanjungpinang setelah sosalisasi.
SENGGARANG Temuan Pelanggaran Pilwako, Lapor ke Gowaslu TANJUNGPINANG - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) telah memiliki aplikasi berbasis teknologi yaitu Gowaslu. Aplikasi ini sangat mudah akses, cukup di-download melalui playstore pada handphone. Aplikasi ini berfungsi untuk pengawasan dan menerima pelaporan dari masyarakat terhadap dugaan pelanggaran pemilihan umum (Pemilu) termasuk pemilihan walikota (Pilwako) Tanjungpinang tahun 2018 ini. Ketua Bawaslu Provinsi Muhammad Sjahri Kepri, Muhammad Sjahri Papene Papene mengklaim, sampai saat ini belum ada laporan yang masuk dari masyarakat melalui aplikasi Gowaslu terhadap dugaan pelanggaran kampanye yang sedang berlangsung di Tanjungpinang. Artinya, tidak ada pelanggaran yang dilakukan dua pasangan calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang, baik nomor urut 1 (Syahrul-Rahma) maupun 2 (Lis Darmansyah-Maya Suryanti) selama kampanye berlangsung. ”Secara manual, saya belum ada menerima laporan dari Panwaslu Kota Tanjungpinang,” kata Muhammad Sjahri Papene. Muhammad Sjahri Papene mengatakan, Pilkada di Kota Tanjungpinang berbeda dengan daerah lainnya. Kalau di daerah lainya, banyak sekali temuan dugaan pelanggaran yang dilakukan calon. Tapi di Tanjungpinang aman-aman saja. Pelanggaran pilkada di daerah lainnya juga bisa dilihat di aplikasi Gowaslu. Kata dia, untuk menindak dugaan pelanggaran kampanye yang disampaikan oleh masyarakat akan diteruskan ke daerah bersangkutan. Misalnya, ada temuan dugaan pelanggaran kampanye di Tanjungpinang. Nanti, operator tersebut akan meneruskan laporan awal temuan dugaan pelanggaran kampanye disampaikan oleh masyarakat ke Bawaslu Provinsi Kepri. Setelah itu, baru diteruskan kembali ke Panwaslu Kota Tanjungpinang. ”Laporan ini bisa langsung ke tingkat pengawasan pemilu tingkat kelurahan sesuai temuan dugaan pelanggaran pemilu tersebut,” terang dia. Setelah itu, pihaknya akan mempelajari temuan dugaan pelanggaran tersebut. Apakah temuan tersebut melanggar UU pemilu atau tidak. ”Ini kita pelajari dulu temuan tersebut,” sebut dia. Ia berharap pilkada Tanjungpinang berjalan damai, jujur dan adil. ”Pilkada Tanjungpinang harus memberikan contoh karena satu-satunya pilkada di gelar di Kepri tahun ini,” tegasnya. (dri)
REDAKTUR: ABAS
F-DESI/TANJUNGPINANG POS
Rahma turun ke tengah masyarakat, di kawasan Pelantar II.
F-IST/TANJUNGPINANG POS
Calon Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Maya Suryanti menemui masyarakat.
Alat Peraga Kampanye Pilwako Belum Terpasang Meski masa kampanye pemilihan kepala daerah (Pilkada) sudah resmi dimulai pada 15 Februari lalu, namun di Tanjungpinang belum ada alat peraga kampanye (APK) yang terpasang.
ANDRI-ABAS, Tanjungpinang BAIK APK pasangan calon Wali Kota Tanjungpinang nomor urut 1 H Syahrul-Rahma dan calon Wali Kota Tanjungpinang nomor urut 2 H Lis Darmansyah-Maya Suryanti. Dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) No. 1 Tahun 2017 tentang Tahapan, Program, dan Jadwal Pilkada 2018, hanya KPU lah yang berhak menerbitkan APK, bukan dari calon kepala daerah. Apa sih penyebab keterlambatan ini? Menurut Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tanjungpinang baru akan mencetak alat peraga kampanye (APK) calon
tersebut. Mulai dari APK jenis baliho, spanduk, umbul-umbul hingga bahan kampanye seperti pamplet, brosur, dan pemplet. ”Selesai cetak langsung kita pasang. Mudahmudahan pertengahan Maret ini kita sudah mulai pasang APK tersebut,” kata Divisi Logistik KPU Kota Tanjungpinang, Muhammad Yusuf Mahidin kepada Tanjungpinang Pos, Rabu (7/3). Yusuf mengatakan, pihaknya agak sedikit terlambat cetak APK untuk dua paslon Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang. Pasalnya, ada kendala terkait desain untuk di APK tersebut. Setelah ada kesepakatan bersama penyelenggara
pemilihan walikota (Pilwako) Tanjungpinang tahun 2018 dengan tim paslon nomor urut 1 (Syahrul dan Rahma) dan paslon nomor urut 2 (Lis Darmansyah dan Maya Suryanti), baru KPU mencetak APK sesuai desain tersebut. ”Alhamdulillah sudah sepakat. Makanya kita langsung cetak,” tegas Yusuf. Kata dia, sesuai aturan KPU hanya mencetak 10 baliho untuk dua paslon Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang. Setiap baliho yang dicetak memiliki ukuran 6x4 meter. Kemudian, KPU juga memberikan kesempatan tim pemenangan untuk menambah baliho sebanyak 8 per paslon. Jadi, kalau ditotalkan, masing-masing paslon akan memiliki 13
baliho yang akan dipasang di Ibukota Provinsi Kepri, yaitu Tanjungpinang. Selanjutnya, KPU juga cetak spanduk berukuran 1,5x7 meter sebanyak 72. Jadi, masing-masing paslon dapat spanduk sebanyak 36, yang akan dipasang di 18 kelurahan dan 4 kecamatan se-Kota Tanjungpinang. Setiap kelurahan dan kecamatan hanya diperbolehkan pasang spanduk sebanyak 2. ”Kalau umbul-umbul kita cetak hanya 40 untuk dua paslon,” ujarnya. Selain itu, dua paslon akan mendapat bahan kampanye seperti pamplet, brosur, poster dan pemplet. Masing-masing dari jenis bahan kampanye tersebut, KPU hanya cetak 112.500 untuk dua paslon. Jadi, setiap paslon akan dapat 56.250 per jenis bahan kampanye. ”Nanti, kita serahkan ke dua paslon itu,” sebut dia. ***
”
Selesai cetak langsung kita pasang. Mudahmudahan pertengahan Maret ini kita sudah mulai pasang APK tersebut,”kata Muhammad Yusuf Mahidin Divisi Logistik KPU Kota Tanjungpinang
LAYOUT: SYAFRINALDI
TANJUNGPINANG POS
15
Koran Nasional dari Kepri
KAMIS, 8 MARET 2018
Dua Bulan, 145 TKI Ilegal Dipulangkan TANJUNGPINANG Masyarakat menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ilegal ke beberapa negara seperti Malaysia dan Singapura ilegal masih tinggi. Catatan dari Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indoensia (BP3TKI) Tanjungpinang, mencatat selama dua bulan, JanuariFebruari ada 145 TKI Ilegal yang dipulangkan ke daerahnya masing-masing. TKI tersebut masuk ke Tanjungpinang kemudian akan diberangkatkan ke beberapa daerah secara ilegal melalui pelabuhan tidak resmi. Kepala BP3TKI Tanjungpinang Kombes Pol Ahmad Ramadhan mengatakan,
jumlah tersebut sudah termasuk dengan 27 TKI tangkapan Komando Distrik Militer (Kodim) 0315 Bintan pekan lalu. Mereka yang ditangkap Kodim 0315 Bintan sudah dipulangkan lewat Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang. Ahmad menyampaikan, untuk anggaran penanganan TKI telah disiapkan sebanyak Rp 500 juta untuk tahun ini. Ditambah biaya operasional penanganan para TKI yang bermasalah di Kepri. ”Kita punya dana untuk pengurusan TKI sebanyak Rp500 juta per tahun,” sebutnya. Menurutnya, kalau diperhatikan selama ini ratarata TKI ilegal yang
bermasalah dari lima provinsi di Indonesia yakni Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur. Sambung dia, setiap hari kalau diperhatikan di bandara dan pelabuhan ada seratusan TKI ilegal yang berusaha masuk ke Malaysia dengan cara ilegal. ”Data yang kita peroleh lima provinsi ini paling tinggi banyak TKI, rata-rata kebanyakan resmi, tapi ada juga yang mencoba masuk secara ilegal ke luar negeri,” jelasnya. Sebelumnya, Komando Distrik Militer (Kodim) 0315 Bintan, pada Selasa (6/3). Para TKI itu dipulangkan ke daerah asal masing-masing
Ahmad Ramadhan
agar bisa berkumpul lagi bersama keluarganya. ”Yang kita terima 27 TKI dari pihak Kodim dan sudah dipulangkan ke daerahnya masing-masing. Sebagian lagi secara bertahap,”
Inflasi......................................................dari halaman 9 lainnya, capaian ini harus diwaspadai. Karena dampaknya sangat besar terhadap, pertumbuhan, serta perputaran uang nantinya di tengah masyarakat. ”Saran saya jangan sampai inflasi kita tahun ini mencapai angka 6 persen, kalau mencapai angka itu, maka para investor maupun calon yang melirik Kepri, sudah pasti akan hengkang. Karena mereka menganggap, Kepri dianggap tidak bisa dipegang omongannya mengendalikan inflasi,” terang Panusunan. Sambung dia, ketika inflasi itu melambung, dalam rangka menstabilkan kebijakan moneter maka otomatis Bank Indonesia (BI) akan menaikkan, suku
REDAKTUR: ABAS
bunganya. ”Kalau suku bunga naik, mau tidak mau suku bunga bank komersial naik,” jelasnya. Ketika suku bunga bank komersial naik, itu artinya beban kepada peminjam uang bertambah. Ketika semua itu terjadi, maka akan ada gangguan terhadap investor, melakukan efesiensi atau penghematan. ”Kalau itu sudah dilakukan pengurangan tenaga kerja, kalau sudah demikian banyak PHK. Maka dampak terhadap sosial, muncullah, pengangguran, angka kriminal meningkat. Bahkan marak penjualan narkoba sebagainya,” jelasnya. BPS mencatat diawal tahun 2018, Dari 23 kota IHK se Sumatera, tercatat 20 kota mengalami deflasi dan 3 kota
mengalami inflasi. Deflasi tertinggi terjadi di Kota Medan sebesar 0,96 persen dan deflasi terendah terjadi di Kota Lubuk Linggau sebesar 0,02 persen. Selanjutnya bila dilihat dari 82 kota IHK, tercatat 27 kota mengalami deflasi dan 55 kota mengalami inflasi. Deflasi tertinggi terjadi di Kota Medan sebesar 0,96 persen dan deflasi terendah terjadi di Kota Lubuk Linggau sebesar 0,02 persen. Inflasi teringgi terjadi di kota Jayapura sebesar 1,06 persen dan inflasi terendah terjadi di kota Palangkaraya sebesar 0,04 persen. Kota Batam dari 27 Kota yang mengalami deflasi seIndonesia menduduki peringkat ke 25 sedangkan Kota Tanjungpinang dari 55
Dari 339 komoditas yang menyusun inflasi Kota Batam, 72 komoditas mengalami kenaikan harga dan 52 komoditas mengalami penurunan harga. Sedangkan untuk Kota Tanjungpinang, dari 341 komoditas yang menyusun inflasi, sebanyak 61 komoditas mengalami kenaikan harga dan 30 komoditas mengalami penurunan harga. Ia berharap agar pemerintah daerah terus berusaha atau berinovasi agar inflasi tidak terlalu besar. ”Saya optimis pemerintah daerah mampu menekan inflasi agar tidak terlalu tinggi. Ini yang kita harapkan untuk bulan berikutnya. Jangan sampai lewat dari 6 persen per tahun inflasi di Tanjungpinang dan Kepri,” tegasnya. ***
tuturnya. Dia menyampaikan, asal daerah 27 TKI tersebut terdiri dari 21 orang dari Lombok Provinsi Nusa Tenggara Barat), satu orang dari Flores Provinsi Nusa Tenggara Timur, dua orang daeri Provinsi Aceh, dua orang dari Provinsi Jawa Barat, dan satu orang warga Tanjungpinang Provinsi Kepri. Sebelum dipulangkan, para TKI sementara harus menginap dulu di kantor BP3TKI Tanjungpinang. ”Paling banyak daerah
asal dari Lombok,” ucapnya. Dia menuturkan, dari pengakuan para TKI tersebut biaya yang dibayar ke penyalur untuk menyeberang ke Malaysia rata-rata di atas Rp 2 juta. ”Kita kasihan juga melihatnya, mereka sudah habis uang. Tapi, cara mereka berangkat kerja dengan ilegal tidak baik,” jelasnya. Lanjutnya, selain para TKI yang diterima oleh pihaknya, mereka juga
menerima satu unit mobil Toyota Rush bernopol BP 1962 QT sebagai transportasi yang digunakan penyalurnya mengangkut ke pelabuhan tikus bekas tambang di Jalan Trikora, Desa Teluk Bakau, Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Binta. Sementara untuk pelakunya sendiri tidak diterima oleh pihak BP3TKI. ”Pelakunya tidak ada, kita tangani yang TKI nya aja dulu,” pungkasnya. (ray)
Puskesmas.......................dari halaman 9 Dinas Sosial (Dinsos). Pasalnya, Dinsos yang selalu berhadapan hingga melayani masyarakat. Panti Jompo salah satunya. ”Kalau orangtua yang tinggal di Panti Jompo ada yang sakit bisa langsung
dirujuk menggunakan mobil dinas tersebut,” terangnya. Sisanya, ia akan mempertimbangkan lagi untuk para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang benarbenar butuh mobil dinas tersebut. Sehingga mobil
dinas tersebut dijadikan mobil operasional di OPD tersebut. ”Semua OPD butuh dan mereka sudah mengajukan. Tapi, tetap kita prioritaskan untuk bidang pelayanan dulu,” sebutnya. (dri)
Kecelakaan......................dari halaman 9 sian sebanyak 12 kasus kecelakaan lalulintas. Hanya saja, masyarakat yang baru melapor ke Jasa Raharja baru ada sekitar dua atau tiga orang yang melakukan pelaporan ke pihaknya. ”Untuk data pastinya saya lupa. Kalau ingin tahu setelah data kita rekap per tiga bulan sekali,” sebut dia. Ia juga membeberkan, selama tahun 2017 lalu, PT Jasa Raharja Cabang Tanjungpinang telah menyalurkan santunan kecelakaan sekitar Rp 5 miliar. Santunan kecelakan diberikan untuk korban
yang meninggal dunia, cacat tetap hingga lukaluka. Ini terjadi peningkatan sebesar 100 persen dibandingkan penyaluran santunan kecelakaan pada tahun 2016, lalu. Ia mengatakan, pihaknya sudah membayar santunan kecelakaan kepada korban yang meninggal dunia sebanyak 30 orang, tahun lalu. Masing-masing korban kecelakaan tersebut menerima santunan sebesar Rp 50 juta. Jadi, total santunan kecelakaan yang sudah dibayar pihaknya sekitar Rp 1,5 miliar khusus korban meninggal dunia.
Korban kecelakaan yang telah meninggal dunia, ada yang bertempat tinggal di Tanjungpinang, Bintan, Anambas hingga Natuna. Karena hanya empat daerah merupakan wilayah kerja PT Jasa Raharja Cabang Tanjungpinang. Selain itu, biaya perawatan korban kecelakaan di rumah sakit yang ditanggung oleh Jasa Raharja sebesar Rp 20 juta saja, ini sesuai aturan yang berlaku. ”Kita ambil rata-rata saja ada sekitar 30 sampai 40 jiwa per bulan. Semua biaya perawatan kita tanggung,” kata Rudi Elfis. (dri)
LAYOUT: DOBBY FACHRIZAL
PRO BATAM
16
TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri
KAMIS, 8 MARET 2018
PMA Cina Berdatangan ke Batam MARTUA, Batam HENGKANGNYA perusahaan asing dari Cina, memberikan angin segar untuk Batam. Beberapa perusahaan di Cina hengkang, termaksud terkahir produsen hard disk terbesar dunia asal Amerika Serikat, memilih menutup pabriknya di Cina. Penutupan perusahaan di Cina disebut dampak dari kenaikan pajak. Sehingga diharapkan masuk dan akan disambut di Batam. Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Lukita, Rabu (7/3) mengatakanharapannya, perusahaanperusahaan yang hengkang akan masuk di Batam. Dimana, perusahaan hengkang selain karena pajak yang tinggi, juga biaya tenaga kerjaan serta keberpihakan Cina terhadap perusahaan lokal. ”Kita ingin menangkap peluang ini. Apalagi Batam sebagai daerah perdagangan bebas, letaknya di daerah perbatasan, yang mendukung kegiatan ekspor,” harap Lukita.
Diakui, Batam membutuhkan banyak investor untuk mendongkrak ekonomi hingga bisa mengembalikan pertumbuhan ke angka 7 persen. Walau disisi lain, pihaknya tidak ingin asal menerima calon investor. BP Batam tetap harus melakukan kajian terhadap dampak yang ditimbulkan bagi lingkungan. ”Kami memang sangat membutuhkan investor. Tapi disisi lain harus berhati-hati dampak lingkungan yang ditimbulkan, dalam menerima investor asing,” ujar Lukita. Menurut Lukita, BP akan menyiapkan langkah dalam menyikapi kondisi di Cina. Dimana diharapkan, pemerintah pusat akan membantu Batam dalam mendorong perusahaanperusahaan yang hengkang itu, agar memilih Batam sebagai daerah baru dalam investasi. ”Kami akan koordinasi dengan Mentri Perindustrian. Kalau yang dari perusahaan Cina-nya sudah ada masuk ke Batam tahun ini. Ada empat sampai enam,” jelasnya. Dijelaskan, saat ini
F-ISTIMEWA/HUMAS BP BATAM
INVESTOR Cina saat datang ke BP Batam untuk mengurus perizinan investasi di Batam, beberapa waktu lalu.
fasilitas untuk mendukung aktivitas industri di Batam juga bertambah. Dibangun kawasan pengelolaan limbah berbahaya. Sehingga diharapkan, perusahaan
yang akan masuk Batam semakin banyak. ”Pengelolaan limah B3 yang sudah kita bangun, akan mendukung kemudahan perusahaan beroperasi di Batam. Itu
meringangkan biaya perusahaan. Makanya kita harapkan, daya tarik Batam semakin tinggi,” harap Lukita. Menurut Lukita, perusa-
haan-perusahaan yang beroperasi di Batam, akan mendapat keuntungan besar. Selain potensi pasar Indonesia yang luas, juga karena Batam diperbatasan,
sehingga memudahkan pengiriman barang keluar negeri. ”Kita akan menangkap peluang perusahaan dengan orientasi ekspor,” imbuhnya.***
Maret, Diperkirakan Inflasi Terkendali BATAM - Tim pengendali inflasi daerah (TPID) mengungkapkan, indeks harga konsumen (IHK) Provinsi Kepri, Februari 2018 mengalami deflasi. Diharapkan kondisi yang sama terjadi pada Maret 2018 ini. Diperkirakan bulan ini, inflasi di Kepri juga masih terkendali dan cenderung melemah. Namun tetap diminta agar inflasi diwaspadai. Wakil Ketua II TPID Kepri, Gusti Raizal Eka Putra, Rabu (7/3) mengatakan, deflasi IHK Kepri Februari 2018 tercatat 0,03 persen (mtm). Deflasi itu lebih rendah dibandingkan bulan lalu yang mengalami inflasi sebesar 0,88 persen (mtm) maupun inflasi nasional Februari sebesar 0,17 persen (mtm). ”Secara tahunan inflasi IHK Kepri tercatat 3,99 persen (yoy) juga lebih rendah dari bulan sebelumnya sebesar 4,19 persen (yoy). Tapi lebih tinggi dibandingkan inflasi nasional sebesar 3,18 persen (yoy),” jelasnya. Demikian, diminta agar risiko inflasi kedepan, perlu diwaspadai. Diantaranya, tren peningkatan harga migas dunia berpotensi mendorong peningkatan harga BBM Non Subsidi. Tren kenaikan harga komoditas batubara dapat memicu kenaikan tarif dasar listrik. Selain itu, rencana kenaikan batas bawah tarif angkutan udara dapat memicu inflasi administered prices. ”Potensi peninjauan ulang/ pencabutan HET oleh pemerintah
dapat mendorong peningkatan harga beberapa komoditas seperti beras,” ujar Gusti mengingatkan. Dijelaskan deflasi Februari lebih rendah dibanding rata-rata historisnya tiga tahun terakhir yaitu deflasi 0,22 persen (mtm). Deflasi Februari didorong oleh deflasi volatile foods. Terutama penurunan harga bayam, kacang panjang, bawang merah, kangkung dan sawi hijau. ”Kelompok administered prices mencatatkan inflasi akibat kenaikan tarif listrik tahap III di Batam,” jelasnya. Kelompok komoditas volatile foods juga disebutkan, mencatatkan deflasi 2,83 persen (mtm), dibanding bulan lalu yang mengalami inflasi sebesar 3,92 persen (mtm). Penurunan harga terutama dicatatkan bayam, kacang panjang, kangkung dan bawang merah yang masing-masing mengalami deflasi sebesar 39,46 persen (mtm), 19,32 persen (mtm), 25,02 persen (mtm) dan 9,57 persen (mtm). ”Penurunan harga bawang merah akibat stok panen yang melimpah di daerah sentra penghasil. Berdasarkan hasil pantauan PIHPS, rata-rata harga bawang merah di Sumut pada Februari turun 6,89 persen dibandingkan Januari,” sebutnya. Dijelaskan, inflasi kelompok inti terutama bersumber dari kenaikan harga ayam goreng yang mengalami inflasi sebesar
10,18 persen (mtm) dengan andil 0,07 persen (mtm). Kelompok administered prices mencatatkan inflasi 1,50 persen (mtm), dibandingkan bulan sebelumnya yang mencatatkan deflasi sebesar 0,61 persen (mtm). ”Memasuki Maret, inflasi diperkirakan tetap terkendali dan cenderung melemah,” jelas Gusti. (mbb)
F-ISTIMEWA/HUMAS PEMKO BATAM
WAKIL Wali Kota Batam saat peresmian kantor Asperikat Kota Batam di Ruko Golden Wealth Tiban Sekupang, Rabu (7/3).
Asperikat Bantu Tekan Inflasi Daerah BATAM - Wakil Wali Kota (Wawako) Batam, Amsakar Achmad meresmikan Asosiasi Pengusaha Peternak Ikan Air Tawar (Asperikat) Kota Batam, Rabu (7/3) di Ruko Golden Wealth Tiban, Sekupang. Berdirinya Asperikat ini bisa menjawab kebutuhan masyarakat Kota Batam terkait kebutuhan akan ikan air tawar lele. Disamping itu dengan adanya Asperikat dapat menekan laju inflasi daerah. Karena ikan termasuk komuditi strategis yang mempengaruhi inflasi. Peresmian ini ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Wawako dan pengguntingan pita didampingi Danlanal Kota Batam, Kolonel Laut Iwan Setiawan dan Ketua Asperikat Kota Batam, Sukito. ”Dengan adanya Asperikat
ini ada pemberdayaan ekonomi karena ada kerjasama antara pengusaha. Dengan begitu peternaknakan terlindungi dan pendistribusian terjamin,” sebut Wawako. Katanya, Pemerintah Kota (Pemko) Batam memberikan apresiasi dengan berdirinya Asperikat. Pemko Batam menurutnya akan memberikan dukungan melalui OPD terkait. Ia tidak ingin kejadian beberapa waktu lalu dimana harga ikan lele lokal bersaing dengan ikan lele yang diimpor dari Malaysia. ”Ini pernah menjadi masalah sampai hearing di DPRD, waktu itu saya menjabat sebagai Kadisperindag. Harga ikan lele dari Malaysia masuk ke Batam Rp9 ribu per kilonya itu disebabkan harga pakan di sana murah dan mereka bisa
memasoj dalam jumlah besar. Itu yang membuat harga ikan di Batam turun. Dengan adanya Asperikat ini dapat mengatasi persoalan monopoli dan permainan harga bisa dieliminir,” sebut Wawako. Ketua panitia Asperikat, Irawan menuturkan mengatakan bahwa jumlah pelaku usaha ikan air tawar di Kota Batam berjumlah 500 dan yang sudah bergabung di Asperikat sebanyak 160. Asperika didirikan untuk terwujudnya kemandirian pangan ikan air tawar lele. Ke depan Asperikat Batam bisa mengatasi persaingan produksi harga ikan air tawar. ”Terimakasih kepada Pemko Batam dan Danlanal Batam yang telah mendukung terwujudnya asosiasi ini di Kota Batam,” ucapnya. (mbb)
Hari Ini, Helmi Hemilton Dilantik BATAM - Jadwalkan pelantikan anggota DPRD Batam, Helmi Hemilton sebagai Wakil Ketua Dewan, sudah dijadwalkan. Dimana, sesuai jadwal yang disusun, pelantikan akan digelar, Kamis (7/3) pada sidang paripurna istimewa DPRD Batam. Tinggal saat ini, pihak Sekretariat DPRD Batam menunggu surat balasan kesediaan Kepala Pengadilan Negeri (PN) Batam, untuk mengambil sumpah jabatan Helmi. Kabag Humas DPRD Batam, Taufik mengungkapkan, Rabu (7/3) di Batam, pihaknya menunggu surat kesediaan Kepala Pengadialan Negeri Batam. ”Kita masih menunggu. Tapi sudah surati REDAKTUR: ZAKMI
pengadilan. Kita kirim surat untuk pemberitahuan rencana pelantikan,” kata Taufik. Pada surat pemberitahuan agenda pelantikan itu, diakui sekaligus disampaikan rencana agenda pengambilan sumpah jabatan. ”Kita masih menunggu Kepala Pengadilan Negeri? Jawabannya suratnya belum kita dapat. Mungkin sore diketahui jawabannya,” bebernya kemarin. Taufik mengatakan, walau Sekwan belum mendapat jawaban, termaksud apakah ada permintaan kepala Pengadilan untuk menunda, namun undangan sudah disiapkan. Dimana, undangan yang disiapkan, ditujukan kepada anggota DPRD Batam,
pemerintah kota Batam dan lainnya. ”Bagian legislasi terus konfirmasi ke pengadilan. Undangan yang lain sudah kita siapkan. Tinggal distribusi saja. Begitu itu oke (dari pengadilan), kita langsung bergerak membagikan atau distribusi undangan,” jelasnya. Sementara anggota DPRD Batam, Helmi Hemilton yang akan dilantik, menyebutkan sudah siap untuk dilantik. Diakui tidak ada persiapan khusus untuk pelantikan. ”Paripurna istimewa, besok. Persiapan biasa saja. Jas juga yang lama. SK Gubernur kan sudah ada. Jadi tak ada dasar tunda pelantikan. (mbb) LAYOUT: GILANG DHIKAPATI