Tanjungpinang pos 24 Desember 2016 by Tanjungpinangpos

SAB TU 24 DE SEMBER 201 6/2 4 RABIUL AW AL 114 438 ABTU DESEMBER 2016 24 AWAL

RP 1.800

Target Selesai 4 hingga 5 Tahun

Wujudkan Jalan Lingkar Pulau Bintan Pembangunan jalan lingkar Tanjungpinang-Bintan dilanjutkan. Total jalan maupun jembatan yang akan dibangun sepanjang 42,8 kilo itu diperkiraan butuh anggaran sekitar Rp 2,6 triliun. Pemprov Kepri bersama pemkab/pemko akan bergotong-royong mendanai mega proyek ini. Meski demikian, tetap akan menjolok anggaran pusat. SUHARDI, Tanjungpinang

EPALA Bappeda Provinsi Kepri Naha ruddin kepada Tan-

jungpinang Pos menuturkan, proyek lanjutan jalan lingkar, Pulau Dompak, Tanjungpi-

nang-Bintan telah diusulkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN). Menurut rencana, pembahasan RPJMN baru dimulai sekitar Maret hingga

April 2017 mendatang. ”Detail Engineering Design (DED) proyek pembangunan fisik infrastruktur jalan sudah selesai. Hanya, untuk proses selanjutnya sampai ke tingkat pemerintah pusat harus secara bertahap mengingat proyek jalan lingkar ini, akan butuh waktu sekitar empat sampai lima tahun,” jelasnya.

Detail Engineering Design (DED) proyek pembangunan fisik infrastruktur jalan sudah selesai. Hanya, untuk proses selanjutnya sampai ke tingkat pemerintah pusat harus secara bertahap mengingat proyek jalan lingkar ini, akan butuh waktu sekitar empat sampai lima tahun,” NAHARUDDIN, Kepala Bappeda Provinsi Kepri

¾Bersambung ke Hal 2

Wiranto Jamin Umat Kristiani Rayakan Natal dengan Aman

TIDAK TERBIT Sehubungan libur nasional Perayaan Natal 2016,

Tanjungpinang Pos tidak terbit pada, Minggu 25 Desember 2016. Harian ini akan kembali terbit seperti biasa pada Senin, 26 Desember 2016. Pembaca dan relasi, harap maklum.

Ingin Contoh Infrastruktur di Kepri DOMPAK - Gubernur Kepri H Nurdin Basirun menerima kunjungan Bupati Bone Andi Fahsar M Padjalangi, Jumat (23/12) di Pulau Dompak, Tanjungpinang. Kesempatan itu, Gubernur mengajak bupati, Sekda Bone Andi Surya Darma, Ketua DPRD Bone Akbar Yahya, camat serta beberapa SKPD Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone melihat pembangunan infrastruktur di Kepri. Sebelum melihat infrastruktur jalan dan kompleks pemerintahan Pemprov Kepri di Dompak, pagi itu rombongan bupati disambut Sekdaprov Kepri TS Arif Fadillah di Kantor Gubernur Kepri di Pulau Dompak, Tanjungpinang. Dijamu makanan ringan, rombongan juga mendengarkan pemaparan singkat dari Sekdaprov Kepri, H TS Arif Fadillah mengenai pembangunan infrastruktur dan kompleks pemerintahan Pemprov Kepri di Pulau Dompak, Tanjungpinang.

JAKARTA - Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan menggelar rapat koordinasi khusus membahas pengamanan jelang Natal dan Tahun Baru, Jumat (23/12). Rapat tersebut dipimpin langsung Menko Polhukam Wiranto Wiranto dihadiri sejumlah menteri. Di antaranya Menteri Sosial Kofifah Indar Parawansa, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri BUMN Rini Sumarno, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme

Gubernur Terima Kunjungan Bupati Bone

¾Bersambung ke Hal 2

F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS

NGOBROL: Gubernur Kepri H Nurdin Basirun dan Bupati Bone Andi Fahsar ngobrol usai salat Jumat di Masjid Raya Dompak, Jumat (23/12).

F-MARTUA/TANJUNGPINANG POS

PEMUSNAHAN: Barang bukti sabu milik warga negara Malaysia diperlihatkan sebelum dimusnahkan BNN Kepri, Jumat (23/12). (Foto Bawah), petugas memperlihatkan sabu yang akan dimusnahkan dengan dilarut air panas.

547,1 Gram Sabu Dilarutkan di Air Panas BATAM - Badan Narkotika Nasional Provinsi Kepri memusnahkan barang bukti sabu sebanyak 457,1 gram dari tiga kasus. Dua kasus diungkap petugas Bea dan Cukai Batam dan petugas pengamanan di Pelabuhan Internasional Batam Centre. Satu kasus lainnya diungkap di kawasan Tiban. Satu orang tersangka diantaranya warga negara asing (WNA). Menurut Kabid Berantas BNN Kepri, AKBP Bubung Pramiadi di Batam, Jumat (23/12), dari tiga kasus itu, ada empat tersangka yang diamankan. Dengan barang bukti yang diamankan 457,1 gram. Dengan tangkapan terbesar, melibatkan WNA Malaysia. Pemusnahan disaksikan pihak Ditresnarkoba Polda Kepri, BPOM Batam, BC Batam, Ditpam BP Batam, dan seluruh tersangka. Pemusnahan barang bukti dilakukan dengan melarutkan barang bukti pada

wadah berisi air panas kemudian diaduk. Barang bukti yang dimusnahkan setelah diungkap dari pelaku, diantaranya

¾Bersambung ke Hal 2

Alexsandra

seorang WNA berinisial KR (23) itu, diamankan 301 gram sabu dari Malaysia. Barang haram itu dimasukkan melalui pelabuhan internasional Batam Centre. Penangkapannya sendiri dilakukan pada 22 Oktober 2016. ”Kita musnahkan 256 gram dan 45 gram disisihkan untuk uji laboratorium dan persidangan,” jelas Bubung. Barang bukti lain yang dimusnahkan, merupakan hasil tangkapan petugas Bea Cukai dan Pengamanan Pelabuhan Batam Centre,

¾Bersambung ke Hal 2

Sisi Lain Santonius Tambunan, Hakim Karir PN Tanjungpinang

LARI SAAT DIBILANG MIRIP ARTIS MODEL cantik Alexsandra atau tenar dengan nama panggung Laura Baluci memiliki pengalaman sangat menarik. Memiliki paras cantik bak artis ibu kota membuat wanita kelahiran Batam 8 September 1993 ini dikejar-kejar orang yang ingin minta tanda tangan dan berfoto bersama dengan dirinya. Kejadian itu berlangsung beberapa bulan lalu. Kala itu, Laura

¾Bersambung ke Hal 2

Cik Brahim Wujudkan Jalan Lingkar Pulau Bintan

Tegas di Meja Hijau, Tergila-gila pada Motor Antik HOBI: Santonius Tambunan mengendarai vespa buatan tahun 1992 yang digunakannya untuk kendaraan sehari-hari.

Sebagai hakim karir Tipikor di Pengadilan Negeri (PN) Tanjungpinang, Santonius Tambunan dikenal sebagai sosok yang disiplin, tegas di meja hijau dan bersih. Di luar itu, ia sangat tergila-gila pada motor antik. RAYMON SANDY, Tanjungpinang TIDAK sembarang orang bisa menemui Santonius di kantor pengadilan Tanjungpinang. Santonius selalu menyeleksi dan memastikan keperluan tamunya. Jika, tamunya adalah orang yang perkaranya akan atau se-

dang disidangkan di pengadilan, Santonius terang-terangan akan menolak ditemui. Soal aturan, Santonius juga dikenal sangat saklek alias tidak

¾Bersambung ke Hal 2

Itu janji lame, way..

SUMBER: BI

Jumat, 23 Desember 2016 USD AUD SGD JPY GBP MYR

13.537 9.765 9.368 11.523 16.626 3.023

F-RAYMON SANDY/TANJUNGPINANG POS

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id REDAKTUR: SLAMET NOFASUSANTO

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos LAYOUT: FAUZIAHMADRISA

TANJUNGPINANG POS SABTU 24 DESEMBER 2016

TAJUK RENCANA TAJUK TAJUKRENCANA RENCANA

Perbanyak Pembangunan Infrastruktur

ULAU Bintan di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) memiliki kelebihan yang hebat dibandingkan daerah lainnya di Indonesia. Kelebihan itu adalah adanya tiga pusat pemerintahan sekaligus di pulau ini, Pemkab Bintan, Pemko Tanjungpinang dan Pemprov Kepri. Teorinya dengan keberadaan tiga pusat pemerintahan ini pembangunan infrastruktur di Pulau Bintan akan maju sangat pesat. Karena jika anggaran tiga pemerintahan itu ditotal jumlahnya bisa triliunan rupiah. Cukup untuk membangun infrastruktur terpenting, yaitu jalan raya yang menyatukan seluruh ceruk di pulau ini. Dengan catatan kegiatan yang menghamburkan anggaran di daerah lain dikurangi. Seperti perjalanan dinas atau rapat-rapat kerja di luar wilayah Pulau Bintan. Dan, ketiga pemerintahan itu mau menepikan egonya masing-masing. Pembangunan infrastruktur jalan juga jembatan sesungguhnya sangat penting. Tak hanya membuat perputaran uang lebih cepat dan besar dan mampu menampung banyak tenaga kerja. Pembangunan jalan dan jembatan juga meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Di samping meningkatkan daya saing daerah ini dalam investasi. Dalam skala nasional, pembangunan infrastruktur termasuk prioritas yang dilaksanakan pemerintahan Jokowi-JK. Terlebih di masa ekonomi sulit sekarang. Dalam acara di Jakarta bulan November lalu, Presiden mengatakan selain korupsi problem terbesar Indonesia dalam daya saing adalah masalah infrastruktur. Karena itu kita sangat mendukung rencana pembangunan jalan lingkar di Pulau Bintan yang juga menyatukan Pulau Dompak. Rencana ini sesungguhnya sudah tercetus puluhan tahun silam saat Kepri masih berbentuk Pemerintah Daerah (Pemda) Tingkat II Kepulauan Riau di masa kepemimpinan Bupati A Manan Saiman. Rencana ini gagal menyusul terjadinya krisis ekonomi 1998. Apalagi, dana anggaran pembangunan sangat terbatas di Pemda Tingkat II. Sekarang jumlah APBD sudah melambung jauh lebih tinggi. Meski lebih dari setengahnya habis untuk biaya operasional aparatur itu sendiri. Tak heran jika Presiden Jokowi menyebut satu dari tiga problem terbesar Indonesia, adalah inefisiensi birokrasi. Dengan kondisi anggaran semakin besar itu, rencana pembangunan jalan lingkar Pulau Bintan kembali mengapung. Kita berharap rencana itu benar-benar bisa terwujud. Tak hanya mimpi di atas kertas dan cuma angan-angan yang membuai masyarakat di daerah ini. Semakin cepat akan semakin bagus. ***

547,1 ...........dari halaman 1 dengan tersangka berinisial S (44) tahun. Dari pelaku diamankan barang bukti 119 gram sabu. ”Sebanyak 107 gram dimusnahkan, dan 12 gram untuk uji laboratorium dan persidangaan,” sambungnya. Kasus ketiga yang barang buktinya dimusnahkan merupakan tangkapan pada 3 Desember 2016 di Perumahan

Tiban Housing Batam, dengan tersangka MI (44). Dari tersangka diamakan setelah tertangkap memiliki 100,1 gram. ”Sebanyak 94,1 gram dimusnahkan, 6 gram untuk uji laboratorium dan persidangan. Semua dijerat dengan pasal 114 ayat 2 dan 112 ayat 2 tentang narkotika,” imbuhnya. (mbb)

Wujudkan ...dari halaman 1 Sebagaimana tujuan awal bahwa proyek jalan lingkar merupakan proyek yang dimaksudkan untuk mengatasi kemacetan di Pulau Bintan, khususnya Ibu Kota Kepri, Tanjungpinang. Karena diprediksi, beberapa tahun yang akan datang, jumlah kendaraan di Pulau Bintan akan membeludak. Nahar mengatakan, untuk membangun jalan lingkar Pemprov Kepri tidak akan sanggup membangunnya dengan anggaran belanja daerah provinsi maupun kabupaten dan kota. Mengingat biaya yang cukup besar, makanya nanti akan ada sumber dana dari APBN. Mengingat rencana jalan lingkar tersebut akan dibangun dan dapat menghubung Tanjungpinang Sungai Nyirih, Pulau Bayan. Seperti contoh, mulai dari Jembatan I Pulau Dompak ke Jembatan II, mengarah ke Wacopek, hingga ke Batu 14, dan menuju Lintas Barat, dari Lintas Barat ke Tembeling. Setelah Tembeling masuk ke Sungai Nyirih, kemudian ke Jembatan Madong, masuk ke Senggarang, Kampung Bugis, kemudian masuk Jembatan Pulau Bayan. Dari ujung

Pulau Bayan masuk ke Teluk Keriting - mengarah ke Jembatan Lantamal IV. ”Nah itulah jalan lingkar tersebut. Proyek ini 2017 mulai action,” tegasnya Lanjutnya, jadi jalan lingkar ini kalau jadi nanti lebar keseluruhan 50 meter, 25 meter di kiri dan 25 meter di kanan. Serta panjang keseluruhan 42,8 kilometer (Km). ”Sementara untuk pelaksanaan awalnya kita manfaatkan dulu dari duit APBD, baik duit dari pemerintah provinsi, kota maupun kabupaten,” tukasnya. Sementara itu, Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kepri, Kabid Bina Marga PU Kepri, Tri Musa Yudha menuturkan rencana jangka pendek, PU sudah membuat DED untuk pembangunan jembatan layang di simpang tiga Ramayana Mal Tanjungpinang mengarah ke Jembatan I Dompak. Dia menuturkan, selain rencana akan membenah sepenuhnya Jembatan I Dompak. Rencana selanjutnya Bina Marga akan mengusulkan pembangunan jembatan layang. ”DED-nya sudah kami buat, tinggal pengajuan anggarannya masih dibahas,” imbuhnya. ***

TANJUNGPINANG POS Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085

Chairman Chief Executive Officer Komisaris Utama Komisaris Direktur Utama Wakil Direktur Utama Direktur REDAKTUR: SLAMET NOFASUSANTO

: : : : : : :

Rida K Liamsi Makmur Marganas Nainggolan Usep Rahmat Saefullah Arham M Nur Hakim Sigik Rachmat

F-JPG

DITAHAN: Direktur Utama PT Melati Technofo Indonesia (MTI), Fahmi Darmawansyah ditahan KPK, Jumat (23/12).

Resmi Ditahan KPK, Suami Inneke: Saya Bukan Buron JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Direktur Utama PT Melati Technofo Indonesia (MTI), Fahmi Darmawansyah, Jumat (23/12). Fahmi ditahan usai menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus dugaan suap terkait pengadaan satelit monitoring di Badan Keamanan Laut (Bakamla) tahun 2016. Fahmi keluar sekitar pukul 17.00 WIB dengan mengenakan rompi oranye. Dengan raut

kecewa, Fahmi mengaku tidak menduga pemeriksaan pertamanya di KPK berujung penahanan. ”Saya ke sini datang atas inisitaf saya sendiri. Saya belum dapat surat dari KPK, mau klarifikasi ternyata surat sudah kita cek di rumah, di kantornya semuanya tidak masuk. Niat baik saya ke sini, tapi kondisinya seperti ini,” kata suami dari artis Ineke Korsherawati itu di depan gedung KPK. Fahmi mengaku telah berada

di luar negeri sebelum kejadian operasi tangkap tangan (OTT). Menurut dia, sedianya dia kembali ke Indonesia pada 29 Desember mendatang. ”Karena ada berita seperti ini saya pulang, harusnya saya ke sini besok. Yang jelas saya bukan buron, saya niat baik buat klarifikasi,” ujar dia. Informasi dihimpun, Fahmi ditahan di Rutan KPK, Kuningan, Jakarta untuk 20 hari pertama. Pada 14 Desember lalu, KPK

menangkap empat orang di dua lokasi berbeda di Jakarta. Di antaranya, Deputi Informasi Hukum dan Kerjasama sekaligus Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Utama (Sestama Bakamla), Eko Susilo Hadi (ESH). KPK juga menangkap tiga pegawai PT MTI, Muhammad Adami Okta, Hardy Stefanus, dan Danang Sri Radityo. Dalam penangkapan KPK menyita barang bukti berupa uang sebesar Rp 2 miliar dari tangan

Eko yang ditangkap di Kantor Bakamla, Jakarta Pusat. Suap diberikan terkait dengan pengadaan alat monitoring satelit RI Tahun 2016 dengan sumber pendanaan APBN-P tahun 2016 senilai Rp 200 miliar. KPK kemudian menetapkan Eko, Adami, dan Hardy sebagai tersangka. Serta, Direktur Utama PT MTI, Fahmi Darmawansyah sebagai tersangka pemberi suap. Sementara Danang berstatus saksi dan dilepaskan. (put/jJPG)

Ada Pejabat Ingin Mengadu Domba Pemko dan Dewan BATAM - Hingga saat ini, DPRD Batam belum mengesahkan APBD tahun 2016. Pembahasan diakui masih berjalan, termasuk aspirasi masyarakat lewat DPRD saat reses. Wali Kota Batam, Rudi menegaskan jika pihaknya ingin mengakomodir semua aspirasi untuk masuk dalam APBD. Hanya saja, diingatkan pembanguan yang diusulkan masuk APBD tidak sampai melanggar aturan.

Demikian disampaikan Rudi, Jumat (23/12) usai paripurna DPRD Batam. Menurut Rudi, pembahasan APBD masih berjalan antara tim banggar Pemko dan Banggar DPRD. ”Kita mengakomodir (aspirasi) semua, tapi sesuai dengan aturan. Tidak melanggar aturan,” tegas Rudi. Diakui Rudi jika anggaran yang dipermasalahkan dewan, terkait dengan usulan dari hasil reses

dewan. Namun saat ini diakui masih pembahasan. ”Tidak ada masalah, kan masih pembahasan. Disesuaikan juga biar tidak ada yang program double,” harap Rudi. Terkait dengan anggaran untuk sistem online, Rudi menyebutkan tetap masuk dalam APBD. Bahkan proses persiapan sudah berjalan. ”Mereka tidak masalahkan soal online. Tetap, itu usulan

Lari......................................dari halaman 1 dan beberapa orang teman ke restoran. Di sana, orang-orang menyebut Laura artis. ”Karyawan di sana datang ramai-ramai ke tempat aku. Mereka bilang kalau suka nonton sinetron aku artis Arumi

Bachin di televisi,” kata Laura. Saat itu, Laura menjelaskan, bahwa dirinya bukan artis Ibu Kota Jakarta, Arumi Bachin. Tapi, karyawan di sana ngotot dan memaksa minta tanda tangan dan foto

bersama dengan dirinya. ”Aku larilah. Sampai tidak jadi makan di restoran itu. Tapi ngomong-ngomong masak iya aku dibilang mirip artisArumi Bachin,” kata dia dengan gelak tawa. (noc)

Ingin....................................dari halaman 1 Tak lama, rombongan bersama pejabat Pemprov Kepri berangkat ke Masjid Raya Dompak untuk melaksanakan salat Jumat. Usai salat Jumat, rombongan disambut Gubernur Kepri H Nurdin Basirun. Nurdin menujukkan salah satu infrastruktur yang telah dibangun di Kepri antara lain Jembatan I Dompak dan kompleks perkanto-

ran Pemprov Kepri di Pulau Dompak, Tanjungpinang. Bupati Bone Andi Fahsar menuturkan selain meninjau infrastruktur di Kepri, pihaknya juga berjanji akan mencontoh infrastruktur di Kepri, sehingga akan diterapkan di Kabupaten Bone. Menurut Andi Fashar, pembangunan infrastruktur di Kepri sudah baik. ”Sudah lama kami ingin men-

gunjungi Kepri ingin melihat keberhasilan Kepri dalam membangun. Itulah makanya saya boyong seluruh camat dan beberapa SKPD ke Kepri,” katanya. Setelah menyaksikan pembangunan infrastruktur di Kepri, Gubernur Kepri H Nurdin Basirun menjamu rombongan ke Gedung Daerah, Tepilaut, Kota Tanjungpinang. (ais)

kita. Yang dimasalahkan, hasil reses,” imbuh Rudi. Sementara anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Batam Jeffry Simanjuntak mengatakan, keterlambatan pengesahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2017, di TimAnggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemko Batam yang ingin terpecah. ”TPAD yang pecah. Ada peja-

bat yang ingin ini berantakan dan mengadu domba Pemko dan Dewan,” kata Jeffry. Diingatkan Jeffry, jika pengesahan APBD terlambat, Pemko terancam tidak mendapatkan insentif dari pemerintah pusat sebesar Rp 20 miliar. ”Insentif itu lumayan untuk membantu mendukug pembangunan. Kalau tidak dapat, sayang,” cetus Jeffry. (mbb)

Wiranto .. dari halaman 1 (BNPT) Suhardi Alius dan Jaksa Agung M Prasetyo. ”Tadi pagi (kemarin) kami sudah melakukan rapat koordinasi terbatas membicarakan masalah penanggulangan terorisme di Indonesia,” ujar Wiranto usai menggelar rapat. Selain di tingkat kementerian/ lembaga, aparat keamanan menurut Wiranto, sebelumnya juga telah membuat perencanaan komprehensif dan terperinci. Demi membangun suasana perayaan Natal dan Tahun Baru dapat berjalan dengan aman dan terkawal dengan baik. ”Diharapkan umat Kristiani yang melaksanakan perayaan, bisa merasa aman. Demikian juga perayaan Tahun Baru, kita harapkan masyarakat Indonesia bisa mengikuti pergantian tahun dengan sebaiknya, sesuai cara mereka masing-masing, sesuai daerah. Jangan sampai ada ancaman apapun tatkala mereka melewati pergantian tahun itu,” kata Wiranto. Menurut mantan Panglima ABRI ini, seluruh persiapan pengamanan Natal dan Tahun Baru telah berjalan dengan baik. Demikian juga terkait arus lalu lintas, juga telah ditangani dengan baik. (gir/jpnn)

Tegas.................................................................................. dari halaman 1 bisa ditawar-tawar jika itu melanggar. Seperti, di depan pintu tempat dia bekerja tertulis selain hakim dilarang masuk. Itu berarti selain hakim, siapapun tidak dibolehkan masuk. Termasuk bertemu wartawan. Selain sebagai hakim karir, Santonius adalah juru bicara pengadilan. Bukan hal yang asing baginya bertemu awak media. Namun, Santonius tidak mau melakukannya di ruang kerja. Santonius lebih memilih bertemu wartawan di luar ruangan, tapi di masih di kawasan area pengadilan. ”Sebaiknya di luar ruangan yang dapat dilihat dan diketahui banyak orang,” katanya. Bagi Santonius, menjadi hakim karir Tipikor adalah amanah yang tidak bisa dibuat mainan. Santonius yang dikenal memiliki idealisme tinggi selama ini dipandang beda oleh para pihak berperkara. Meski tidak pernah mendapat teror atau ancaman langsung atas tindakannya, Santonius yakin ada pihak yang tidak puas dengan putusannya. Setiap kali membuat putusan, dia selalu meminta petunjuk kepada Yang Maha Kuasa agar apa

yang diperbuat mampu dipertanggungjawabkan. Di balik ketegasan di meja hijau, Santonius juga sebagai sosok yang hidup sederhana dan ramah kepada masyarakat yang datang ke pengadilan. Kesehariannya, ia selalu menaiki vespa excel. Padahal, awalnya dia tidak memiliki ketertarikan pada vespa. Saat duduk di bangku SMA, dia sangat menyukai sepeda motor antik keluaran Inggris, DKW Hummel dan DKW Union. Tapi dirinya tidak kesampaian untuk membeli sepeda motor antik. ”Dari SMA sudah suka dengan motor keluaran Inggris, tapi harganya waktu itu mahal,” ungkapnya. Waktu terus berlalu, tapi kecintaan pada motor buatan Inggris tidak juga kesampaian. Semasa dirinya menjadi hakim di Pulau Jawa, ia hunting mencari motor pabrikan Inggris. Di dalam persidangan tilang juga dirinya pernah menanyakan apakah ada yang mau jual motor keluaran Inggris tersebut. ”Saya kepingin DKW Hummel dan DKW Union, itu yang saya dambakan sampai

Pimpinan Umum/GM/Penjab Pimpinan Perusahaan Pemimpin Redaksi Wakil Pemimpin Redaksi

: : : :

Arham. M Nur Hakim. Sigik Rachmat. Zakmi.

Dewan Redaksi : Arham, Sigik Rachmat, Zakmi, Martunas Situmeang, Slamet Nofasusanto. Ombudsman : Sutan J Siregar SH.

sekarang,” sebutnya. Sampai dirinya bertemu dengan sesepuh motor antik yang menawarkan vespa antik. Dari sanalah dirinya beralih memutar hobinya dari motor antik menjadi vespa antik. ”Memikir anggaran yang tidak memadai mending mengambil vespa,” sebutnya. Kecintaannya kepada Vespa, hingga dirinya mempunyai enam buah vespa antik. Tapi lantaran istrinya keberatan dengan hobi mengoleksi vespa terpaksa Santonius menjual empat buah vespa kesayangangannya. ”Perawatan yang lumayan, itulah yang membuat istri keberatan dengan hobi saya,” ungkapnya. Santonius kemudian pindah tugas ke Tanjungpinang. Ia terpaksa meninggalkan vespa antiknya di Kota Semarang, tempat asalnya. Vespa itu disimpan di garasi rumahnya. Awal datang ke Tanjungpinang, ia mengakui yang pertama kali dicarinya adalah motor-motor antik. Karena harga yang lumayan tinggi untuk motor keluaran Inggris, dan tidak mendapat per-

setujuan dari istri yang menilai perawatan motor mahal. Makanya dia mengoleksi vespa. ”Karena istri tidak setuju, saya mencari motor eropa yang tidak begitu mahal dan memilih vespa excel tahun 1992 seharga Rp 4,5 juta,” ungkapnya. Saat mogok akibat hujan, Santonius selalu diledek teman-temannya sesama hakim. Karena dirinya harus mengutak atik mesin vespanya agar hidup kembali. ”Mana korek, mana korek. Itulah yang selalu dibilang oleh rekan-rekannya, tapi itu hanya gurauan,” sebutnya sambil ketawa. Santonius menceritakan pengalamannya sewaktu menjadi hakim tilang. Waktu itu, sidang di tempat di Bintan. Saat menjalankan sidang di tempat, terjaring pengendara bule yang mengendarai sepeda motor antik keluaran Inggris. ”Awalnya saya tidak melihat motornya hanya melihat orangnya bule. Tapi setelah melihat STNK, baru saya terkejut dan memanggil bule untuk ke pinggir meja sidang,” jelasnya. Orang bule tersebut terkejut.

Santonius hanya tersenyum sambil membuka pakaian sidang (toga, red) serta perlengkapan lainnya. ”Apa motor saya ditahan pak, ini motor saya pinjam,” ungkap bule terkejut menggunakan bahasa English. Usai membuka toga, Santonius mengambil kunci sepeda motor dan berkata ke si bule. ”Saya tes dulu motor kamu, kamu duduk saja di situ jangan ke mana mana,” sebutnya. Setelah puas melaju mengelilingi Bintan menggunakan DKW Union, baru motor antik tersebut dikembalikan. Bagi Santonius, tugas utama sebagai hakim tetap menjadi prioritas. Namun, di kala senggang, dia juga memiliki waktu khusus bersama teman-temannya anak vespa mengelilingi Tanjungpinang dan kumpul bersama anak vespa. ”Malam minggu kita biasa ngumpul, mengasap Tangjungpinang,” ungkapnya. Sedangkan vespa yang berada di Pulau Jawa, masih tetap dirawatnya setiap pulang ke Kota Semarang. Yang biasa dilakukan adalah membersihkan debu dari vespa. ***

DIVISI PRODUKSI Redaktur Pelaksana: Martunas Situmeang. Koordinator Liputan: Slamet Nofasusanto. Redaktur: Abas, Martua P Butarbutar, Taufik A Habu, Yusfreyendi, Reporter:Tengku Irwansyah, Adly Hanani, Alrion, Andri Dwi Sasmito, Suhardi, Desi Liza Purba, Jendaras Karloan. Departemen Pracetak/Layout/Perwajahan: Fauziahmadrisa (Koordinator), Syafrul Amri, Gilang Dhikapati Jaringan/IT/Online: Syafrinaldi

DIVISI USAHA Umum, Adm, & Keuangan: Ari Istanti (Manager), Dahlia (Kabag). Iklan : M Nur Hakim (Manager), Saifullah (Ass. Manager). Pemasaran & EO: Yahya Siregar (Manager). Biro-Biro: Martua P Butarbutar (Batam), Tengku Irwansyah (Lingga), Jendaras Karloan (Tanjunguban), Alrion (Karimun), Indra Gunawan (Anambas), Hardiansyah (Natuna).

Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Tarif Iklan Halaman Muka (FC) Rp. 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka ( BW) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam,- (FC) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam ( BW) Rp. 15.000,-/ mm kolom. Iklan Umum/Display (BW) Rp. 15.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (FC) Rp. 7.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (BW) Rp. 3.500,-/ mm kolom. Iklan Dukacita Rp 3.500,-/mm kolom. Sport Color Rp 7.000,-/mm kolom. Advertorial Rp. 5.000,-/ mm kolom.

LAYOUT: FAUZIAHMADRISA

TANJUNGPINANG POS SABTU 24 DESEMBER 2016

PRO -BATAM

Mudik Natal dan Tahun Baru Plus Libur Sekolah

Jumlah Penumpang Pesawat Naik 22 Persen MARTUA, Batam

F-RPG

PENERBANGAN: Calon penumpang di Bandara Hang Nadim Batam mulai padat liburan sekolah, Natal dan Tahun Baru.

JUMLAH penumpang di Bandara Hang Nadim Batam, mulai padat menjelang Natal 2016 dan tahun baru 2017. Pada H-2 Natal, diperkirakan sekitar 10.200 ribu calon penumpang, memadati Bandara Hang Nadim. Dengan tujuan berbagai daerah di Indonesia. Perkiraan itu berdasarkan aktivitas maskapai. Menurut GM Bandara Hang Nadim, Batam, Suwarso, Jumat (23/12) di Batam, baik penumpang yang tiba dan berangkat dari Batam, sama-sama sekitar 10 ribu. Sementara untuk hari biasa, penumpang sekitar 7 ribuan. Walau yang datag lebih banyak, namun peningkatan cukup sigifikan. ”Makanya ada persiapan extra flight. Kita tambah empat penerbangan. Tambahannya tiga dari Lion Air dan

Puncak arus mudik mulai hari ini sampai 31 Desember. Perkiraan penumpang sekitar 10 ribu orang setiap hari. SUWARSO satu dari Batik Air. Peningkatan 18 sampai 22 persen,” jelasnya. Extra Flight itu diakui belum digunakan, karena kesiapan itu dimaksud untuk mengantisipasi kebutuhan pengangkutan penumpang. Hingga sampai jelang 31 Desember 2016, diperkirakan

penumpang masih padat. ”Penumpang hari ini memang padat. Sekitar 10.200 orang keluar dan 10.500 masuk Batam,” katanya. Peningkatan diperkirakan signifikan, karena saat perayaan Natal dan tahun baru, bersamaan dengan liburan anak sekolah. Sehingga selain yang keluar dari Batam, juga banyak yang masuk ke Batam. ”Puncak arus mudik mulai hari ini sampai 31 Desember. Perkiraan penumpang sekitar 10 ribu orang setiap hari,” bebernya. Sehari sebelumnya, arus penumpang di Hang Nadim, sekitar 21.021 orang dengan 138 penerbangan. Dari jumlah penumpang di Hang Nadim itu, 10.344 orang yang tiba di Bandara Hang Nadim, dan meninggalkan Batam tercatat sebanyak 10.677 orang. ***

Batalyon Infanteri 10 Marinir Butuh Air Bersih BATAM - DPRD Kepri menilai penting untuk membantu Batalyon Infanteri 10 Marinir. Danyon Infanteri 10 Marinir, Letkol Carles Hutagaol, kebutuhan mereka air bersih, alat menyelam, barak, pasukan infateri dan perahu

REDAKTUR: ABAS

karet. Paparan kebutuhan marinir itu disampaikan Carles saat menerima kunjungan reses DPRD Kepri dapil Batam, Jumat (23/12) di Batam. Hadir pada kesempatan itu, Ketua DPRD Kepri, Jumaga Nadeak, Wakil Ket-

ua Rizki Faisal, Taba Iskandar, Asmin Patros dan Ririn. ”Disini ada 507 prajurit dan sudah berkeluarga sekitar 300 orang. Tapi mereka tinggal di luar, karena tidak ada barak,” kata Carles. Pihaknya diakui belum tahu kapan ada barak dibangun di markas marinir. Namun untuk pembangunan, Marinir sudah punya lahan di dalam markas dan di luar markas. ”Kalau lahan, di sini masih ada. Di luar ada juga. Ada orang yang mau memberikan,” cerita Carles. Selain barak, diakui mereka membutuhkan air bersih. Selama ini diakui, mereka mengambil bersih dari air sumur di salah satu masjid di

Barelang. ”Kami mengambil air dengan truk,” sambungnya. Keterbatasan fasilitas juga dialami Marinir. Mereka hanya memiliki 10 perahu karet dan alat penyelam sembilan. Sehingga saat ada kejadian seperti kapal tenggelam seperti beberapa bulan lalu di Nongsa, prajurit TNI mengalami keterbatasan membantu. ”Seperti membantu kapal tenggelam di Nongsa, untuk alat menyelam terbatas. Semoga ada manfaat yang bisa kami nikmati dari kunjungan ini,” harap Carles. Menanggapi hal itu, Jumaga Nadeak menyatakan kesiapan membantu lewat APBD Kepri tahun 2017. Na-

mun akan digunakan sistem prioritas, karena keterbatasan anggaran provinsi. Barak disebutkan sesuai keinginan pemerintah, untuk Batam pembangunan lebih tipe vertikal seperti rumah susun. ”Kita catat dulu, nanti kita pilih mana saja yang prioritas. Kalau barak, mungkin tahun 2018, tapi harus koordinasi ke pusat, biar tidak tumpang tindih anggaran dan apa diperbolehkan,” jelas Jumaga. Selain itu, Marinir disebutkan Jumaga penting memiliki dermaga. Hal yang sedikit janggal dinilai jika marinir tidak memiliki dermaga. Dimana, saat ini kapal marinir masih ditumpangkan parkirnya ditempat penduduk.

F-XXX/TANJUNGPINANG POS

RESES: Dari kanan, Jumaga Carles Hutagaol dan Rizki Faisal.

”Dermaga juga penting. Karena batalyon ini dibentuk untuk mengamankan Kepri, maka akan kami bantu. Min-

ta dikasih gambarnya,” himbau Jumaga. Asmin Patros mengatakan, menunggu ATB perlu ada langkah lain. (mbb)

LAYOUT: GILANG DHIKAPATI

TANJUNGPINANG POS SABTU 24 DESEMBER 2016

Aktivis Minta Feri Rute Lingga-Tanjungpinang Dibenahi TENGKU, Lingga AKTIVIS masyarakat Singkep, Jhon Cosmos minta instansi terkait Pemkab Lingga maupun Provinsi Kepri, melakukan evaluasi armada transportasi laut tujuan Lingga- Kota Tanjungpinang. Hal ini berdasarkan penialain tidak layaknya, armada kapal yang disiapkan operator pelayaran untuk melayani kebutuhan masyarakat. ”Lihat sendiri kondisi kapal ferinya. Orang awam saja melihatnya sudah tidak layak berlayar. Pemerintah daerah harus memperhatikan hal ini. Jangan sampai terjadi kecelakaan laut, baru ada tindakan,” kata Jon Cosmos, kepada Tanjungpinang Pos, Jumat (23/12). Dikatakan, saat ini, masuk liburan sekolah dimana banyak masyarakat yang ingin menghabiskan waktu libur di luar daerah.

Kota Tanjungpinang adalah salah satu daerah kunjungan warga dari Lingga. Kapal feri adalah salah satu modal transportasi yang digunakan menuju Kota Tanjungpinang. ”Apalagi saat ini sedang musim utara dimana gelombang laut diperairan Lingga, sedang tinggi. Bagaimana masyarakat bisa nyaman dalam perjalanan dengan kapal feri yang tidak layak lagi,” katanya. Kepala Bidang (Kabid) Laut Dishubkominfo Lingga, Selamat, mengatakan, pihaknya telah menyurati pihat operator pelayaran feri, untuk menganti armada kapal yang lebih baik untuk kenyamaan masyarakat mengunakan jasa feri. ”Kami memahami keluhan masyarakat dengan kondisi kapal feri. Dalam setiap pertemuan dengan operator pela-

yaran, hal ini telah sering kami sampaikan,” kata Selamat. Tidak hanya Dishubkominfo Lingga, Bupati Lingga, H Alias Wello, juga secara langsung pernah meminta agar operator feri menyiapkan kapal feri yang layak untuk masyarakat Lingga. ”Bupati juga telah mengginggatkan tentang kelayakan kapal,” sebutnya. Tidak hanya kepada operator pelayaran, pihaknya juga telah meminta Dinas Perhubungan Provinsi Kepri untuk melakukan evaluasi kapal feri khususnya untuk rute Tanjungpinang- Lingga. ”Kewenangan izin trayek ada di provinsi, jadi sifatnya kami hanya mengimbau operator. Sedangkan yang berhak mengeluarkan sanksi adalah pihak provinsi sebagai pemberi izin untuk pelayaran antar kabupaten,” imbuhnya. ***

F-TENGKU/TANJUNGPINANG POS

PENUMPANG: Inilah salah satu kapal feri yang melayani penumpang Lingga-Tanjungpinang.

Nizar: Peringatan Hari Ibu Momen Menghargai Kesetaraan

F-TENGKU/TANJUNGPINANG POS

ROBOH: Pohon mangga roboh kena rumah. Foto insert, cucu Adnan terluka kena material.

Rumah Adnan Remuk Tertimpa Pohon Mangga LINGGA-RumahKetua RW004, Desa Mepar, Kecamatan Lingga, Adnan, ditempa Pohon Mangga, Jumat, (23/12) sekitar Pukul 02.30 WIB. Meski tidak ad korban jiwa dalam kejadian ini, namun Rinto (5) cucu Adan, terluka dipelipis akibat tertimpa serpihan kayu rumah yang tertimpa pohon. ”Begitu kejadian para tetangga langsung memberikan pertolongan kepada keluarga Adnan. Pohon Mangga yang diperkirakan sudah berumur puluhan tahun tersebut, tidak tahan dengan angin kencang disertai hujan. Dan akhirnya tumbang menimpa rumah Adnan,” kata salah seorang kerabat Adnan, Syafei kepada Tanjungpinang Pos, Jumat (23/12). Pohon mangga yang tum-

...untuk kredit Anda

PELUANG KARIR

bang tersebut, nyaris menimpa kamar tidur Adnan yang saat kejadian, Adnan, istri dan cucunya tengah tidur pulas. Meski atap rumahnya rusak, namun batang pohon mangga masih tertahan tiang flapon rumah. ”Hanya cucu Adnan luka memar akibat terkena serpihan material rumah,” sebutnya. Dikatakan, atas musibah ini, pemerintah setempat telah datang memberikan bantuan kepada Adnan dan keluarganya. Adnan dan keluarganya untuk sementara tinggal dirumah salah seorang tetangganya hingga rumahnya siap dihuni kembali. ”Sebagian atap rumah dalam kondisi rusak akibat tertima pohon. Ini pelajaran bagi warga yang disekitar untuk menebang

pohon besar dan sudah tua disekitar rumah,” katanya. Dia berharap, Pemkab Lingga, bisa mengeluarkan surat edaran untuk warga menebang pohon disekiatr rumah warga untuk ditebang. ”Atau pemerintah menurunkan Satpol PP untuk melakukan penebangan pohon yang membahayakan warga. Baik disekitar rumah maupun dipinggir jalan,” katanya. Atas musibah ini, warga sekitar saat ini, melakukan gotong royong untuk membersihkan rumah Adnan dari puing-puing material rumah yang tertimpa pohon. ”Seluruh atap rumah rusak, hingga harus diganti. Saya harap ada solusi dari pemerintah daerah untuk membantu perbaikan rumahnya,” harapnya. (tir)

Kami salah satu Perusahaan Pembiayaan (Multi nance) sepeda motor dan mobil yang terbesar dan terbaik dengan total 200 outlet yang tersebar di seluruh Indonesia membutuhkan tenagatenaga profesional SEGERA untuk penempatan di Cabang Tanjungpinang dan Bess Power Kijang untuk mengisi posisi :

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

Head Kios (HK) Head Marketing (HM) Head Collection (HC) Head Operation (HO) Credyt Analyst (CA) Administrasi (ADM) Collector (UBA)

Penempatan untuk wilayah : Tanjungpinang dan Kijang Persyaratan : 1. Pria / Wanita (4,5,6,9), Pria (1,2,3,7-13) 2. Usia maks. 35 tahun (1,2,3,7-14), maks. 28 tahun (4,5,6) 3. Pendidikan min. S1 (1-6), D-3 (6), SMU (7-14) 4. IPK min. 2,75 (1-6) skala 4 5. Fresh Graduate (5,6) atau berpengalaman kerja 1-2 tahun sesuai bidangnya (1-12) 6. Memiliki SIM C dan kendaraan sendiri (1-3, 7-13) 7. Mampu mengoperasikan Komputer dengan baik (1-6) 8. Memiliki motivasi kerja yang tinggi, jujur dan bertanggungjawab (1-14) 9. Bersedia bertempat tinggal di kantor (13,14)

8. 9. 10. 11. 12. 13. 14.

Surveyor Motor (AO UBA) Surveyor Mobil (AO UCA) Account Of cer Motor (AO UBA) Account Of cer Mobil (AO UCA) Remedial (REM) Security (Security) Of ce Boy (OB)

Kirim surat lamaran, CV, FC KTP, beserta foto terbaru ukuran 4x6 dan no. telp yang bisa dihubungi paling lambat 2 minggu setelah iklan ini dimuat. Lamaran dapat dikirmkan ke alamat :

HRD PT. BESS FINANCE CABANG TANJUNGPINANG Jl. D.I. PANJAITAN KM. 6 No. 2 (DEPAN HOTEL PELANGI) TELP. 0771-8080272 / 081261003277 “Harap cantumkan kode jabatan di sudut kiri atas amplop”

LINGGA - Wakil Bupati Kabupaten Lingga, M Nizar, menilai pentingnya, kesetaraan antara perempuan dan laki-laki untuk membangun Kabupaten Lingga. Melalui momen hari ibu, Nizar berharap seluruh elemen masyarakat menghargai kesetaraan yang mendasari tentang pentingnya pembagian tugas. Kemudian, peran serta tanggung jawab yang seimbang antara perempuan dan laki-laki mulai dari lingkup keluarga, masyarakat hingga pemerintahan. ”Hal ini sesuai dengan tema peringatan Hari Ibu Tahun 2016, yakni, kesetaraan perempuan dan lakilaki untuk mewujudkan Indonesia yang bebas dari kekerasan terhadap perempuan dan anak, perdagangan orang dan kesenjangan akses ekonomi terhadap perempuan,” kata Nizar, saat upacara peringatan Hari Ibu ke 88, Jumat (23/12). Dikatakan, sesuai sambutan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yambise, yang mengatakan, hakekat Peringatan Hari Ibu (PHI) bahawa setiap tahunnya adalah mengingatkan seluruh rakyat Indonesia. Terutama generasi muda akan arti dan makna hari ibu.PHI sebuah momentum kebangkitan bangsa, peng-

Menerima panggilan di Hotel/Tempat

Call : 0813 7423 509 0812 9792 1451

galangan rasa persatuan dan kesatuan serta gerak perjuangan kaum perempuan yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah perjuangan bangsa Indonesia. ”Perempuan dan laki-laki keduanya adalah parthnership sekaligus sumber daya insani yang menentukan keberhasilan pembangunan nasional,” sebut Nizar sesuai sambutan Yohana Yambise.

1 (satu) lembar Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (STNK) asli a.n. CICILIA LINDA dengan nomor BP 3293 TG, No. Rangka : MH1JF1210BK273819, No. Mesin : JF12E1278374 TYPE NC 110 D JENIS SEPEDA MOTOR MODEL SCOOTER yang dikeluarkan oleh Samsat Provinsi Kepulauan Riau

MOTORIS ICE CREAM CAMPINA Syarat : 4 Pria/Wanita 4 Memiliki kendaraan sendiri 4 Menguasai wilayah Tanjungpinang dan sekitarnya 4 Penghasilan 150 - 300 ribu/hari Bonus bulanan dan bonus target Datang langsung ke : Griya Hangtuah Permai Tahap 4 Blok Singkep No. 15, Batu 11. Hub : BOBBY : 085206099777 AGUNG : 081364957000

Dalam upacara tersebut, seluruh petugas dan peserta upacara diisi oleh para kaum ibu dari berbagai elemen persatuan dan masyarakat, mulai dari kalangan ibu Persit, Bhayangkari, GOW Lingga, PKK, Dharmawanita, IWAPI , BKNT, Srikandi PP serta IBI.

Saat upacara juga terlihat dihadiri oleh Plt Sekda Lingga, Asisten I, II dan III, TNI AL, TNI AD. Kemudian, Kapolsek Daik, Ketua KNPI Lingga, FKPD dan SKPD serta pelajar SMA yang berada di ibukota Kabupaten Lingga. (tir)

DIBUTUHKAN

KEHILANGAN STNK

DIBUTUHKAN SEGERA Massage Tradisional

F-TENGKU/TANJUNGPINANG POS

SALAMI KAUM IBU: Wakil Bupati Lingga M Nizar menyalami ibu-ibu usai pelaksanaan upacara peringatan Hari Ibu di halaman Kantor Bupati Lingga, Jumat (23/12).

KARYAWAN UNTUK CAFÉ/LOUNGE POSISI BARTENDER Syarat-syarat :

Laki-laki/Perempuan Pendidikan minimal SMA Sederajat di utamakan yang bagian perhotelan Berpengalaman selama 1 tahun Kemampuan komunikasi yang baik Kreatif Jujur Rajin Bertanggung jawab Berdedikasi Mempunyai Motivasi Dapat Bekerja secara team maupun individu Dapat memenuhi target Gesit, Cekatan dan Ramah

Kirim CV beserta fotocopy KTP, Kartu Keluarga dan Pas photo 3x4 2 lembar berwarna ke alamat :

PT. DIMA HABADI

JL. Teuku Umar Lokasi Pinang City Walk (PCW) Kelurahan Tanjungpinang Kota Kecamatan Tanjungpinang Kota Tanjungpinang.

KEHILANGAN Surat Alashak Tanah a.n M. NASIB Alamat : Kp. Sumber Rejo 04/10 Kelurahan Pinang Kencana yang dipergunakan untuk perumahan/pertanian dengan luas sebelah utara sebelah selatan sebelah barat sebelah timur

± 157 m ± 50 m ± 240 m ± 95/125/81 m

D-1St Female Station in Bintan Island Indonesia

Jl. Yos Sudarso No.63 Lantai 2-4 Batu Hitam, Tanjungpinang Telp. 0771 - 318 637. Fax. 0771 - 319 489 Email : radioonine@gmail.com

Marketing : 0812 7099 8897 (Fira Rewadi) 0852 6453 3303 (Andy)

REDAKTUR: ABAS

LAYOUT: SYAFRINALDI

TANJUNGPINANG POS SABTU 24 DESEMBER 2016

Kapal Pengangkut Bawang Merah Bernilai Rp 1 Miliar Diamankan

OPERASI SELIGI

Dikejar Bea Cukai, ABK dan Nakhoda Terjun ke Laut ALRION, Karimun F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

KOORDINASI: Kapolres Karimun AKBP Armaini koordinasi dengan Bupati Karimun Rafiq tentang pengamanan Natal selama Operasi Lilin Seligi tahun 2016 berlangsung.

10 Pos untuk Pengamanan KARIMUN - Polres Karimun mendirikan 2 pos pengamanan dan 8 pos pelayanan pada operasi lilin seligi 2016 di wilayah hukum Polres Karimun. Apel kesiapan pengamanan (pam) Natal dan tahun baru telah dilaksanakan pada Kamis (22/12) di coastal area. Kapolres Karimun AKBP Armaini Sik mengatakan, pos pengamanan ditempatkan di Pelabuhan antarpulau dan pelabuhan Parit Rempak, Meral. Sedangkan 8 pos pelayanan ditempatkan di tempat keramaian seperti di Pelabuhan Domestik Tanjungbalai Karimun, Pelabuhan Tanjungbatu Kundur, Pelabuhan Selat Belia, Tanjungberlian. Operasi lilin seligi berlangsung selama 10 hari dan akan berahir pada 1 Januari 2017. Polres Karimun mengerahkan 124 personel, TNI 10 personel, Dinas Kesehatan 4 personel, Basarnas 4 personel, Satpol PP 8 personel, Dishub 6 personel, KSOP 6 personel. Adapun Sarana dan prasarana yang digunakan dalam operasi ini, sepeda motor 24 unit, mobil 15 unit, ambulance 1 unit, alat apung 1 unit, dan kapal 1 unit. Gereja yang melaksanakan ibadah natal di Karimun tersebar di Kecamatan Karimun 12 gereja, Meral, 7 gereja, Tebing 3 gereja, Kundur 6 gereja, Moro 3 gereja, Buru 3 gereja dan total keseluruhan ada 39 gereja. Sedangkan tempat perayaan tahun baru diantaranya di Coastaal Area, Pantai Pongkar, Pantai Pelawan, Pantai Lubuk, dan Pantai Timun. (yon)

TIM kapal patroli Bea dan Cukai dari Kanwilsus DJBC Kepulauan Riau mengamankan puluhan ton bawang merah asal Port Klang, Malaysia yang diduga akan diselundupkan ke Tanjung Balai Asahan, Sumatera Utara pada pekan lalu. Kepala Bidang Penindakan dan Sarana Operasi, Kanwilsus DJBC Kepri di Tanjung Balai Karimun, Raden Evy Suhartantyo membenarkan penegahan penangkapan dua kapal, dan kini telah dilimpahkan ke bidang penyidikan untuk proses lebih lanjut. ”Sarana pengangkut, muatan dan kru kapal telah diamankan,” tegasnya kepada Tanjungpinang Pos, kemarin. Kedua kapal bermuatan bawang merah tersebut, KM Mitra Baru dinakhodai Darmansyah (37) dan kru 7 orang memuat 2.017 karung bawang merah, yang tiap karungnya berisi 9 kilogram. Diperkirakan nilai barang mencapai sekitar Rp 453 juta, dengan asumsi bawang Rp 25 ribu per kilogram. Dari dua kapal itu diperkirakan nilai

F-DOKUMEN/TANJUNGPINANG POS

BAWANG MERAH: Kepala Kanwil DJBC Khusus Kepri Parjiya didampingi pejabat Kepala Bidang memperhatikan bawang merah asal Malaysia yang pernah ditangkap oleh patroli Bea dan Cukai.

bawangnya sekitar Rp1 miliar. ”Kerugian negara akibat kejadian ini sekitar Rp 131 juta, dari pajak impor. Sedangkan kerugian immateril dapat merusak harga pasaran bawang merah lokal yang banyak di tan-

am di Indonesia,” sebutnya. Sedangkan KM Rezeki Nelayan, nahkoda dan kru kapal melarikan diri dengan terjun ke laut, dan masih dalam pencarian. Kapal ini memuat 2.846 karung bawang merah dengan berat 9 kilogram

dan terbatas ke wilayah pabean Indonesia, perairan Kepri hanya perlintasan saja, tujuan pelaku adalah daerah Riau dan Sumatera Utara,” kata Raden Evy Suhartantyo.***

Konsolidasi dengan Seluruh PAC Se-Kabupaten Karimun

Hanura Karimun Targetkan Suara Terbanyak

PENGUPAHAN

Upah Sektoral Mulai Dibahas KARIMUN - Pihak perusahaan batu granit di Karimun, Jumat (23/12) telah melakukan pertemuan di Gedung B Perkantoran Pemerintah Kabupaten Karimun bersama pekerja untuk membahas Upah Minimum Sektoral (UMS) Karimun tahun 2017. ”Kami mulai membahas UMS dan semoga tidak seperti tahun lalu, lebih cepat lebih baik,” kata perwakilan dari PT WPK Karimun ketika bertemu dengan para pekerja. Ia berharap keinginan pekerja dengan perusahaan sama yaitu kenaikan UMS tidak terlalu tinggi mengingat kondisi ekonomi saat ini. Tahun lalu, UMS Karimun ditetapkan sebesar Rp, 2.625.000 setelah pembahasan berlangsung berlarut larut hingga baru disahkan pada Maret 2016. Kini buruh menuntut kenaikan UMS diatas tahun lalu, meskipun jumlahnya belum ditetapkan, terlihat kedua belah pihak telah duduk bersama. (yon)

setiap karung, total 25,6 ton dengan nilai barang diperkirakan mencapai sekitar Rp 640 juta. ”Setiap akhir tahun, memang banyakpelaku penyelundupan berusaha mengangkut barang larangan impor,

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

KONSOLIDASI: Ketua DPC Partai Hanura Karimun, Ady Hermawan bersama pengurus PAC se Karimun usai melakukan rapat konsolidasi.

KARIMUN - Jajaran pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hanura Karimun melaksanakan rapat konsolidasi, sempena peringatan 1 dasawarsa Partai Hanura, Kamis (22/12) di salah satu hotel di Karimun. Peserta pendidikan politik ini adalah dari seluruh pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) yang berkedudukan di Kecamatan. ”Mereka dididik untuk merekrut anggota Partai Hanura dan menjelaskan visi dan misi partai kepada masyarakat, sehingga masyarakat memahami dan mengenal hanura dan memilihnya pada pemilihan legislatif pada tahun 2019 nanti,” kata Ketua DPC Partai Hanura Karimun, Ady Hermawan. Partai Hanura adalah partai terbuka untuk semua kalangan, tanpa membedakan suku, agama, ras dan antargolongan (SARA). Jadi

sesiapa pun boleh ikut bergabung. Baik sebagai pengurus maupun sebagai simpatisan, dengan syarat memiliki visi dan misi perjuangan yang sama dengan Hanura. Ia menegaskan, Partai Hanura Karimun menargetkan menjadi peraih suara terbanyak pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2019 mendatang. Minimal berada di urutan 2 suara terbanyak. Artinya, Partai Hanura kembali menjadi unsur pimpinan di DPRD Karimun, dan memiliki kursi dari setiap diaerah pemilihan (dapil) minimal 1 kursi. Ady meminta seluruh pengurus PAC untuk mulai bergerak, mencari orang yang mau bergabung dengan Hanura. Semua akan diberikan kartu anggotanya dan memimilih caleg Partai Hanura pada Pileg 2019, baik di DPRD Kabupaten, Provinsi Kepri dan DPR RI. (yon)

PRO -ANAMBAS Kini Anambas Sudah Punya Polres Sendiri INDRA GUNAWAN, Anambas

F-INDRA GUNAWAN/TANJUNGPINANG POS

PERESMIAN: Peresmian Mapolres Anambas oleh Wakapolda Kepri Brigjend Pol Didi Haryono didampingi Bupati Anambas Abdul Haris berama kapolres yang baru.

WAKAPOLDA Kepri Brigjen Pol Didi Haryono meresmikan Markas Polres (Mapolres) Anambas, Jumat (23/12) yang berada di jalan Raja Ali Haji, Kampung Melayu, Tarempa. Didi Haryono meminta seluruh personel polres, agar dapat membangun sinergitas dengan masyarakat termasuk instansi yang ada di Anambas. Sebagai polres baru di Anambas, seluruh anggota wajib untuk melayani serta mengayomi masyarakat. ”Berkat dukungan dan kerjasama yang baik, Polres Kepulauan Anambas telah resmi hadir. Ke

depannya saya harapkan dapat lebih dikenal baik tingkat daerah maupun nasional,” ungkap Didi Haryono disela peresmian Polres Anambas mewakil Kapolda Kepri. Ia menyampaikan, terbentuknya Polres karena adanya kebutuhan penegakan hukum termasuk dalam pelayanan kepolisian kepada masyarakat. Pembentukan Polres Anambas dipertegas dengan Surat Keputusan Kapolri tentang pembentukan Polres Anambas. Anambas yang berada di perbatasan dengan sejumlah Negara tetangga, seperti Malaysia dan Vietnam dan juga memiliki potensi sumber daya alam berupa minyak dan gas. Hal itu

tentu menjadi ancaman tersendiri dari beberapa pihak lain. Nah peran polres memberi rasa nyamana kepada seluruh lapisan masyarakat. ”Kejahatan seperti traficiking dan illegal mining, ini yang perlu diantisipasi,” ungkapnya. Didi juga menyadari, sebagai polres baru, masih ada banyak kekurangan. Untuk itu diperlukan kerja keras bagi seluruh personel polres untuk membentuk komunikasi yang baik, sehingga mampu diterima dan segera membaur dengan masyarakat. ”Kami meminta kepada seluruh lapisan masyarakat agar dapat mendukung keberadaan polres ini,” tutupnya. ***

Kades Kecewa, Pembangunan Tak Adil ANAMBAS-Masyarakat Siantan Timur Kecewa dengan Kebijakan yang dibuat pemerintah daerah dalam hal pembangunan di Anambas. Pasalnya dari data lelang proyek tahun anggaran 2016, tidak ditemukan satupun proyek pembangunan untuk Siantan Timur. Azam Bazir Kepala Desa Air Putih Kecamatan Siantan Timur mengaku kecewa dengan kondisi yang ada, dan menilai ada ketidakadilan dalam hal pembangunan di Kecamatan Siantan Timur. REDAKTUR: TAUFIK A HABU

”Apakah kami bukan bagian dari Kabupaten Anambas sehingga tak satupun pembangunan di daerah kami pada tahun 2016,” sindir Azam kepada sejumlah wartawan, Jumat (23/12). Kekecawaan Azam semakin besar mengingat sejumlah pekerjaan yang diajukan pihaknya melalui musrenbang, hingga saat ini seperti tidak didengarkan, sehingga tidak pernah muncul dianggaran APBD. Azam mencontohkan, pernah mengajukan pemban-

gunan jalan lingkar Pulau Bajau Kecamatan Siantan Timur sejak tahun 2013 silam. Pada musrenbang tahun 2016 untuk pembangunan 2017 pernah disampaikan usulan tersebut, namun saat itu Sekretaris PU pada Musrenbang dengan tegas menyampaikan bahwa daerah tidak memiliki anggaran. ”Jalan lingkar ini penting sebagai akses penghubung antardesa di kecamatan. Seperti Desa Air Putih, Desa Nyamuk, dan Desa serat dapat

terhubung,” bebernya. Azam menilai dalam pembangunan Siantan Timur terkesan seperti anak tiri. Pada prakteknya, untuk pembangunan Kecamatan Siantan Timur tetap menjadi yang terakhir pada jatah pembangunan. Kendati kecawa, namun Azam tetap berharap pada pemerintahan agar ada pembangunan untuk Siantan Timur. Supaya Siantan timur juga dapat sejajar pembangunannya dengan kecamatankecamatan lain. (cr29)

F-INDRA GUNAWAN/TANJUNGPINANG POS

PENGERASAN: Proses pengerasan jalan di daerah Letung. Beberapa desa di Kecamatan Siantan Timur meminta jatah pembangunan kepada Pemkab Anambas. LAYOUT: SYAFRINALDI

TANJUNGPINANG POS SABTU 24 DESEMBER 2016

PARA KOMISIONER DITUNTUT BISA BEKERJA MAKSIMAL BUPATI Natuna, Hamid Rizal melantik anggota Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Kabupaten Natuna periode 2016-2021 di Gedung Sri Serindit, Jumat (23/12). Hamid dalam kata sambutannya mengatakan, sudah menjadi kewajiban bagi para komisioner bisa bersikap netral dan juga bisa memberikan pemahaman bahwa anak Indonesia perlu dukungan dan perlindungan bantuan dari KPPAD Kabupaten Natuna. Dengan adanya KPPAD di Natuna, segala persoalan anak Natuna bisa segera ditanggulangi. Apalagi banyak tindakan kekerasan yang terjadi pada anak hingga sangat perlu KPPAD ini dibentuk. Keinginan awal pembentukan Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah di Kabupaten Natuna penting agar generasi muda anak Natuna tidak sampai rusak, di era teknologi ini yang perlu pengawasan penting di setiap lini. ”Kita ingin komisioner bisa bekerja maksimal dan bisa menjaga anak Natuna agar tidak terjerumus ke perbuatan yang menyimpang. Komisi ini juga bisa turun langsung ke lapangan memantau perkembangan anak Natuna,” kata Bupati Hamid. Hamid mengharapkan para komisioner bisa meminimalisir perilaku anak Natuna yang selama ini sudah banyak yang tersangkut masalah hukum. Selain itu perlu memperjuangkan anak Natuna supaya bisa bersikap santun. ”Ya kita berharap KPPAD di Natuna bisa memperjuangkan hak bagi anak daerah, dan meminimalisir tidakan yang bersangkutan dengan hukum,” tutupnya.*** Narasi dan Foto : Hardiansyah

Bupati menyampaikan kata sambutan.

BUPATI NATUNA HAMID RIZAL SAAT MENANDATANGANI SK PELANTIKAN SELURUH KOMISIONER KPPAD NATUNA Komisioner KPPAD Kabupaten Natuna yang dilantik.

Wakil Bupati Natuna Ngesti Yuni Suprapti turut hadir dalam acara pelantikan para anggota komisioner KPPAD Natuna.

Bupati Natuna berserta istri dan Wakil Bupati Natuna serta Ketua DPRD dan unsur FKPD foto bersama dengan komisioner KPPAD usai dilantik.

Bupati Natuna Hamid Rizal saat membacakan SK pelantikan seluruh komisioner KPPAD Natuna.

Para panitia pelaksana pemilihan anggota komisioner mendapatkan piagam penghargaan dari Bupati Natuna, Hamid Rizal.

KEBAHAGIAAN TUMPAH DI SMAN 3 TANJUNGPINANG WAJAH ceria terpancar dari seluruh majelis guru beserta siswa SMAN 3 Kota Tanjungpinang, Jumat (23/12). Bukan tanpa alasan mereka bahagia, salah satunya adalah pelaksaan pembagian nilai rapor yang beda dari biasanya. Kepala SMAN 3 Tanjungpinang, Darson S.Pd, M.Si mengatakan, pembagian rapor ini selama periode kepemimpinannya baru kali pertama diadakan hadiah bagi siswa yang berprestasi. ”Tujuannya supaya siswa lebih terpacu dan menyulut bara semangat dalam belajar dan menuntut ilmu. Makanya kita buat demikian,” ujarnya yang saat ini sedang menyelesaikan tahap akhir program doktor.

Wakil Kepala Bagian Kurikulum, Betty De Sauza, S.Pd dan Wakil Kepala Bagian Kesiswaan, Dra. Syuprianti yang menjalankan amanat kepala sekolah melangsungkan pembagian dan pengumuman pelajar terbaik di lapangan upacara sekolah yang disaksikan langsung oleh wali murid. ”Wali murid kali ini sengaja kita undang lebih pagi agar bisa menyaksikan serangkaian acara pembagian rapor di lapangan upacara. Kita berharap dengan disaksikan langsung oleh orangtua siswa, bisa menjadi pemicu untuk mendukung anak agar lebih mengedepankan prestasi,” kata Betty. Salah satu siswa berprestasi yang berasal dari Penyengat,

mengaku bangga dan bahagia atas hasil yang dicapainya selama ini, terlebih dengan disebutkan namanya di depan ratusan siswa dan wali murid. ”Allah masih memberikan kenikmatan kepada saya. Saya diumumkan sebagai juara 2 paralel dari kelas 11 dan menjadi juara 3 di kelas 11 IPA2,” ujarnya bangga.*** Narasi: Yoan S Nugraha Foto: Istimewa/SMAN 3 Tanjungpinang BETTY DE SAUZA MENYERAHKAN PIALA DAN PIAGAM PENGHARGAAN KEPADA SISWA BERPRESTASI.

Betty De Sauza menyerahkan piagam kepada salah satu guru kelas.

Betty De Sauza menyerahkan piala dan piagam kepada salah satu wali kelas.

Betty De Sauza menyerahkan piala dan piagam penghargaan kepada salah satu siswa berprestasi.

Siswa berprestasi menerima piagam penghargaan dari Betty De Sauza.

Betty De Sauza bersama salah satu wali kelas mengangkat piala bergilir juara umum.

Syuprianti menyerahkan piala dan piagam penghargaan kepada wali kelas.

REDAKTUR: MARTUNAS

LAYOUT: FAUZIAHMADRISA

TANJUNGPINANG POS SABTU 24 DESEMBER 2016

F-JENDARAS/TANJUNGPINANG POS

EKSTAMBANG: Wisatawan lokal saat berfoto dengan ornamen unta di wisata eks tambang pasir Desa Busung, beberapa waktu lalu.

Desa Busung Gelar Acara Tahun Baru SERIKUALALOBAM - Desa Busung akan melaksanakan perayaan tahun baru di wilayah objek wisata ekstambang pasir atau biasa disebut dengan gurun tersebut. Rusli, Kepala Desa Busung mengatakan, pihaknya bersama para pemuda sudah melakukan beberapa kali rapat untuk membuat agenda dan kegiatan yang akan dilaksanakan pada pergantian malam tahun baru. ”Ya ini untuk meramaikan kawasan wisata ini, kami sedang mendiskusikan apa saja yang akan dilaksanakan pada malam tahun baru nanti,” sebutnya. Ia menjelaskan, berbagai kegiatan akan dilaksanakan untuk menarik wisatawan datang ke gurun pasir yang kian dikenal oleh masyarakat luas Indonesia. ”Kami tentunya akan meningkatkan objek wisatawan menjadi ikon yang menjadi pusat kegiatan dan juga pusat wisata di Bintan, sehingga akan membuat desa kami semakin ramai dikunjungi,” sebutnya. Dikatakannya, perayaan tahun baru di objek wisata di Desa Busung pastinya akan menjadi titik awal untuk membuat kegiatan-kegiatan lain di tahun 2017 mendatang. ”Jadi kan objek wisata ini perlu ada kegiatan lainnya, sehingga masyarakat tidak bosan datang ke lokasi wisata kami,” katanya. (aan)

F-ADLY/TANJUNGPINANG POS

PERBAIKI PERAHU: Nelayan di Tembeling, Kecamatan Toapaya, Bintan saat memperbaiki perahu mereka yang mulai lapuk paa Kamis ((29/12).

Nelayan Minta Bantuan Harus Tepat Sasaran

BINTAN - Program bantuan untuk nelayan yang akan dijalankan tahun 2017 mendatang disambut baik oleh warga bintan khususnya yang tinggal di pesisir. Hanya saja, para nelayan di Bintan berharap agar pendataannya benar-benar dilakukan secara tepat dan nyata di lapangan. Yang menerima bantuan harus benar-benar nelayan, hingga bantuan jadi tepat sasaran. Beberapa nelayan seperti

di kawasan Tembeling, kecamatan Teluk Bintan mengaku beberapa tahun belakangan, mereka tidak ada didatangi petugas. Baik itu dari unsur pemerintah kecamatan, apalagi dari Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Bintan. Bahkan telah 10 tahun lebih beberapa nelayan merasa tidak pernah didata untuk menerima bantuan. Hal disampaikan salah satu nelayan

Teluk Bintan, yakni Hairudin yang mengatakan memang ada beberapa rekannya yang mendapatkan bantuan dari DKP Bintan. ”Bantuan itu selalu kami dengar, dan kami selalu antusias. Tapi kadangkadang kami susah juga mau bicara. Pasalnya selama ini seperti apa pendataan yang dilakukan. Bahkan ada yang bukan nelayan, tetapi dapat bantuan. Sesudah itu dijual,” ujar Hairudin, Jumat (23/12).

Hairudin menyampaikan tidak ingin setiap bantuan selalu terjadi seperti yang sudahsudah. Karena menurutnya, bantuan dengan biaya yang besar namun tidak tepat sasaran. Untuk itu, ia berharap jika benar-benar mendata. Maka datang melalui kecamatan, desa hingga kampung. ”Seperti halnya HNSI, kami tidak tahu itu dimana. Kapan datang ke kami,” ungkapnya.

Plt Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Bintan, Fachrimsyah menyebutkan agar tepat sasaran pihaknya akan menghimpun data yang ada, setelah itu pihaknya akan turun memastikan di lapangan untuk verifikasi. ”Hal ini jelas kami wantiwanti. Semua akan kami perbarui, dan kami memastikan kembali di kecamatan, desa dan Kampung,” ujar Fachrimsyah. (abh)

Promosi Wisata Bintan Makin Gencar BINTAN - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Bintan terus menyambut kedatangan turis asal Tiongkok yang masuk melalui bandara Raja Haji Fisabilillah, Tanjungpinang. harapannya, agar para turis berkunjung ke Bintan, dengan melihat-lihat potensi wisata yang ada. Kepala Disparbud Bintan

Luki Zaiman Prawira menyebutkan, jika penerbangan Tanjungpinang-Tiongkok selalu mendatangkan wisatawan, pihaknya akan senantiasa menyambut serta turut berpromosi menjual potensi wisata di Bintan. ”Setiap ada romobongan seperti kemarin, mereka dari Tiongkok sudah ada paket

wisatanya. Termasuk di wilayah Bintan, dan kita juga akan membawa mereka untuk wisata mangrove. Selain itu, mengunjungi kawasan wisata Lagoi,” ujar Luki, Jumat (23/12). Dengan adanya rombongan wisatawan dari Tiongkok, tentunya akan meningkatkan kunjungan wisata di Bintan. Selain itu untuk mempromosi-

kan Bintan dengan segala potensinya yakni di sektor pariwisata. Tujuannya, agar Bintan lebih dikenal, khususnya untuk kawasan wisatanya. ”Dengan adanya penerbangan Tiongkok-Tanjungpinang, melalui maskapai Citylink, tentunya Kepri berpeluang untuk mempromosikan wisata ke depannya. Sehingga tidak

hanya wisatawan asal Tiongkok, namun dari daratan asia lainnya serta Eropa,” jelas Luki. Seperti romobongan turis Tiongkok, yang beberapa hari lalu singgahi Bintan, pihaknya terus berharap, setiap penerbangan yang masuk selalui ada wisatawan yang berkunjung ke Bintan.(abh)

Penangkal....dari halaman 8 masyarakat juga harus menjaga bersama fasilitas umum jaringan PLN ini, karena jika terjadi gangguan akibat petir, dampaknya akan besar kepada masyarakat. ”PLN kan terus berupaya memperluas jaringan hing-

ga menyentuh seluruh masyarakat. Namun, juga masyarakat juga menjaga bersama dan membantu mencegah aksi pencurian atau perusakan terhadap jaringan PLN,” pintanya. (aan)

Warga..........dari halaman 8 Ia mengatakan, kondisi hujan saat ini kerap terjadi pada siang dan juga dinihari. Untuk nelayan juga harus mewaspadai kondisi ini dengan tetap memperhatikan cuaca dan mempersiapkan alat keselamatan. ”Kondisi hujan ini diperkirakan akan terjadi hingga akhir tahun. Namun, hujan yang turun saat ini sifatnya lokal dan tidak

menyeluruh di wilayah Bintan. Meski demikian, gejolak angin kencang yang paling diwaspadai,” terangnya. Dijelaskannya lagi, saat musim angin utara ini, gelombang laut memang cukup tinggi. Selain oleh warga yang datang ke pantai, nelayan atau kapal penumpang dan barang yang melintas dari dan ke Pulau Bintan meski ikut waspada. (aan)

Dapat.................................................................................. dari halaman 8 Menurut Lamen, Kalau hanya sekedar dengan kuesioner saja, apakah cara itu akan akurat hasilnya. ”KIP ini kurang kerjaan,” ujar Lamen di ruangan kerjanya, Jumat (23/12). Kata Lemen, DPRD Bintan tidak butuh penilaian KIP. Lamen menyebutkan, hanya membutuhkan penilaian dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Inspektorat. ”Kalau BPK dan inspektorat, itu benar-benar nyata memantau kinerja DPRD Bintan. Bukan seperti KIP, yang hanya mengandal kuesioner. Kalau memang terburuk, tidak mungkin kita terima penghargaan Wajar Tanpa Pengecualain (WTP). Selain itu banyak reward dari pusat, dan kenapa tiba-tiba diputar sebaliknya dengan mengatakan kinerja dewan buruk,” jelasnya. Menurutnya, KIP telah mengangkangi sendiri penghargaan yang sudah diberikan lantas mengeluarkan penilaian terburuk hingag itu dinilai jangal karena satu institusi mengeluarkan nilai yang bertolak belakang terhadap institusi yang dinilai. Lamen berharap KIP harus lebih banyak belajar apa tugas pokok DPRD. ”Kami tak butuh penilaian, dan Januari 2017. Kami akan undang KIP ke Kantor DPDR Bintan untuk mengambil kembali penghargaan yang mereka berikan ke kami karena kami tidak butuh,” ungkapnya. Kata Lamen, biar masyarakat Bintan yang menilai kinerja DPRD. Jika memang tidak baik, mengapa DPRD Bintan meraih beberapa reward dari pusat dan selalu memperoleh predikat WTP setiap tahunnya. REDAKTUR: ZAKMI

Lanjutnya, segala kebijakan Pemerintah Daerah Kabupaten Bintan. Mulai dari Pendidikan, Kesehatan, serta pelayanan lainnya selalu diprioritaskan. Sehingga kinerja buruk itu, yang menurut KIP. Lamen mengaskan, hal itu mencerminkan kurangnya KIP memahami kinerja pokok DPRD. ”Untuk KIP, belajarlah lebih banyak lagi. Untuk apa dan apa fungsi Kami di DPRD,” tegasnya. Sementara itu, Sekwan Kabupaten Bintan, Agusnawarman juga merasa heran dengan penilaian yang diberikan Komisi Informasi Provinsi Kepri. DPRD Kabupaten Bintan disebut mendapat rapor merah dengan nilai 4,40. Dengan nilai itu, berarti DPRD Kabupaten Bintan dinilai tertutup dengan informasi yang layak diterima masyarakat. ”Tanya ke KIP, kenapa dia ngasih kami penghargaan dan beberapa hari kemudian kami diberi rapor merah,” ucap dia. Agusnawarman mengaku sangat terbuka dalam bekerja sebagai pimpinan sekretariat dewan Bintan. Saat ditanya berapa anggaran sekretariat Bintan pada 2016, Agusnawarman mengaku jumlahnya ia tidak ingat persis, namun sekitar Rp 8 miliar hingga Rp 9 miliar. Ketika disinggung untuk biaya perjalanan dinas dewan, ia mengaku lupa karena datanya banyak. ”Detailnya saya lupa pula berapa anggaran SPPD setiap anggota dewan. Tapi tidak sama. Semua diatur di Perbup,” katanya. Lalu ketika ditanya berapa anggaran untuk sekwan diajukan untuk APBD 2017, Agus enggan untuk

membeberkan dengan alasan tak etis lantaran anggaran itu masih dievaluasi oleh Pemprov. Ketika disinggung tentang penghargaan yang diraih dari KIP sebelum dewan mendapatkan rapor merah, Agusnawarman mengaku penghargaan itu di antar langsung oleh pihak Komisi Informasi Provinsi Kepri ke ruang Sekwan Kantor DPRD Kabupaten Bintan pada Kamis (22/12). ”Mereka datang rombongan. Saya langsung menerima penghargaan itu,” kata Agusnawarman saat menghubungi wartawan Tanjungpinang Pos, Jumat (23/12). Di sela kunjungan rombongan Komisi Informasi Provinsi Kepri, kata Agusnawarman, pihaknya malah dipuji oleh pihak Komisi Informasi Provinsi Kepri. Pujian itu menunjukkan keberhasilan memberikan serta keterbukaan informasi publik yang layak diterima masyarakat. ”Kita malah dapat pujian dari mereka (Komisi Informasi Provinsi Kepri, red),” katanya. Di tempat terpisah, Pengamat politik dari Stisipol Raja Haji Tanjungpinang, Endri Sanopaka mengatakan, lembaga legislatif harus transparan informasi ke masyarakat. Tujuannya agar masyarakat itu tahu, apa yang sudah dibuat dan diperjuangkan anggota dewan yang duduk di lembaga legislatif. ”Karenakan mereka (anggota dewan, red) yang memiliki produk untuk masyarakat,” kata Endri Sanopaka kepada Tanjungpinang Pos, Jumat(23/12). Saran Endri, kalau anggota dewan tidak sempat mem-

berikan informasi kepada masyarakat, setidaknya sekretariat atau humas yang menyampaikan informasi publik ke masyarakat. Karena humas dan sekretaris merupakan corong keterbukaan informasi publik kepada masyarakat. Sehingga informasi publik itu sampai di tengah masyarakat. Artinya, lembaga legislatif itu sudah mau transparan kepada masyarakat. Dia juga menyayangkan, lembaga atau pemerintah yang tidak mematuhi UU Nomor 14 Tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik tidak diberikan sanksi tegas. Tapi, lembaga atau pemerintahan yang melanggar UU tersebut hanya dikasih sanksi administratif saja. ”Saya menilai UU keterbukaan informasi publik agak mandul. Karena tidak ada sanksi hukum yang tegas,” singkat dia. Di tempat terpisah, Ketua Komisi Informasi Provinsi Kepri Arifudin Jalil menyebutkan, penghargaan yang diberikan ke DPRD Bintan itu adalah penghargaan sebagai keikutsertaan karena telah mengembalikan kuisioner yang diserahkan Komisi Informasi. Ada 80 instansi vertical dan nonvertikal yang berhubungan dengan publik yang kita beri kuisioner. Namun hanya setengah dari instansi itu yang mengisi kuisioner yang kita berikan. ”Setiap instansi yang mengisi dan mengembalikan kuisioner yang kita serahkan semua kita beri penghargaan sebagai apresiasi bahwa mereka siap untuk dinilai,” ucap Arifudin Jalil. Jadi, sambungnya, penghargaan yang disebut pihak

DPRD Bintan itu, penghargaan sebagai instansi yang bersedia menjadi peserta Menurut Arifudin Jalil, untuk tingkat DPRD kabupaten dan kota, memang hanya tiga DPRD yang mengisi dan mengembalikan kuisioner bertanda mereka siap untuk dinilai. ”Untuk nilai yang diperoleh DPRD Bintan menunjukan, memang mereka harus membenahi pelayanannya untuk masyarakat. Sesuai dengan ketentuannya, Komisi Informasi mesti melakukan penilaian terhadap instansi yang menyakut pelayanan publik,” sebutnya. Dalam kuisioner yang dikeluarkan oleh komisi informasi sebagai dasar penilaian, Arifudin Jalil mengaku secara umum kuisioner itu di antaranya menilai indikator publikasi informasi publik, indikator penyediaan informasi, indikator pelayanan publik. Untuk instansi pemerintah yang tidak mengembalikan kuisioner, sebut Arjal, pihaknya akan menyurati instansi tersebut pada Awal 2017 mendatang dan menembuskan surat itu ke instansi atasannya serta ke Kemendagri. ”Sebenarnya, yang berpeluang mendapat nilai terburuk itu adalah instansi yang tidak mengembalikan kuisioner karena mereka tidak siap untuk dinilai,” ucapnya. Masih kata Arifudin Jalil, setiap instansi pemerintah yang menyangkut pelayanan, sudah mejadi kewajiban Komisi Informasi untuk melakukan penilaian dan itu suah mejadi keharusan, karena keterbukaan kinerja pemerintahan sudah mrupakan hak masyarakat banyak untuk mengetahuinya. ***

HAMMER THOR ORIGINAL I

AL IN

AL IT

§ Memperbesar dan

§ § § § §

memperpanjang Mr. P Ereksi Lebih Kuat dan Tahan Lama Menambah Hasrat Libido Pria Menyembuhkan Lemah Syahwat Mengatasi EDI 100% Herbal

NEW BLACK STRONG

AZKA SHOP

PIN : 22D1B1FC ALAT BANTU PRIA

ALAT BANTU WANITA

DATANG DAN BUKTIKAN KEAMPUHAN “ANDA DIJAMIN TIDAK AKAN KECEWA” §

§ §

Isi 10 tablet, cukup satu tablet diminum 30 menit sebelum hubungan Peny langsung kencang, kuat, tahan lama dan 4 hari reaksi masih terasa Stamina meningkat dan mampu berulang-ulang tidak cepat keluar Aman bagi penderita Hipertensi dan Kinerja Jantung Herbal 100% aman juga obat lemah syahwat, impotensi dan ejakulasi dini

Vegi Getar Vegi Gyg Suara Vegi Center Vegi Bulu Boneka Full Body

Peni Getar

Peni Duduk Peni Ikat Pinggang Peni Mutiara

OBAT KUAT

Vakum + Oil Kondom Duri Penggetar Ms.V Obat Frigid

0813 1943 1112 / 0813 7577 5556 Jln. Dr. Sutomo No.22, Kampung Baru Tanjungpinang LAYOUT: GILANG DHIKAPATI

PRO BINTAN

Warga Diminta Waspadai Perubahan Cuaca BINTAN - Warga Bintan serta wisatawan diminta berhatihati saat beraktivitas di pantai di seluruh wilayah Bintan. Terutama pantai yang bera-

da di sepanjang wilayah Utara. Perubahan cuaca dan gelombang laut harus diwaspadai. Bhakti Wira Kusuma, Prakirawan Badan Meteorologi,

Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tanjungpinang Bintan mengatakan, gelombang laut di Bintan yang saat ini setinggi 0,5 hingga 1,5 meter. Ketinggian itu tidak terlalu berbahaya. Namun, perubahan cuaca hu-

jan yang disertai angin kencang dapat membuat gelombang dan arus laut menjadi lebih berbahaya. ”Ya, harus hati-hati saat berlibur atau beraktivitas di pantai dan laut. Meski hujan terkadang terjadi hanya 1

hingga 3 jam, namun angin kencang yang menyertai hujan sangat berbahaya dan bisa membuat ombak besar secara tiba-tiba,” sebutnya, Jumat (23/12).

Lanjut ke Hal 7

TANJUNGPINANG POS SABTU 24 DESEMBER 2016

Dapat Nilai Terburuk, Lamen Meradang Peringkat 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

Kabupaten/kota dan DPRD

Nilai

Pemko Batam Pemkab Bintan Pemkab Karimun Pemkab Lingga Pemko Tanjungpinang Pemkab Kepulauan Anambas DPDR Kota Tanjungpinang DPRD Kota Batam DPRD Kabupaten Bintan

90,64 83,25 76,15 70,38 48,01 39,20 24,53 11,71 4,40

SUMBER: KOMISI INFORMASI PROVINSI KEPRI

ADLY - ANDRI, Bintan

BERLIBUR: Wisatawan sedang berlibur di pantai pulau Bintan beberapa waktu lalu. F-JENDARAS/TANJUNGPINANG POS

Pemkab dan PLN Upayakan Penambahan Genset BINTAN - Pemerintah Daerah Kabupaten Bintan terus memprioritaskan pelayanan listrik di beberapa kawasan pesisir. Seperti halnya Kecamatan Bintan Pesisir, Mantang dan Tambelan. Hal ini ditegaskan Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Bintan RM Akib Rachim yang menyebutkan Pemkab Bintan telah mengirimkan surat kepada PLN wilayah kerja Tanjungpinang agar pihaknya berkomit-

men untuk menambah daya di kawasan pesisir Bintan sesuai dengan arahan dan program presiden. ”Kami tetap akan prioritaskan, pada tahun depan. PLN juga sudah bersedia, dengan menambah mesin-mesin pembangkit. Ini untuk mencukupi pelayanan listrik, bagi warga pulau,” ujar Akib, Kamis (22/12). Pasalnya beberapa wilayah pesisir, lanjut Akib, masih belum

menikmati listrik selama 24 jam. Hanya 12 hingga 16 jam, dengan adanya pemadaman. Sedangkan untuk penyambungan interkoneksi dari Gardu Induk (GI) Kijang, untuk wilayah Bintan Pesisir serta Mantang masih dibahas PLN. ”Jadi sebagai solusi awal, untuk menunggu realisasi penyambungan dari GI yang memiliki daya lebih. PLN untuk sementara berkomitmen, untuk

menambah mesin dulu. Agar, warga bisa meninkmati pelayanan listrik 24 jam,” jelasnya. Akib juga mengatakan, Bupati Bintan H Apri Sujadi S Sos sangat memprioritaskan hal itu. Karena daya yang ada di GI, sangat berpotensi untuk mencukupi kebutuhan warga di wilayah pesisir. Namun, untuk interkoneksi pihak Pemprov Kepri yang lebih berwenang dengan PLN. (abh)

KETUA DPRD Bintan Lamen Sarihi dan Sekwannya Agusnawarman meradang karena kinerja mereka dinilai terburuk oleh Komisi Informasi Publik (KIP) Provinsi Kepri. Lamen Sarihi balik menilai Komisi Informasi Publik seperti kurang kerjaan. Pasalnya, kata Lamen, Komisi Informasi Provinsi Kepri itu seenaknya melontarkan kata-kata terburuk untuk DPRD. Kata Lamen, soal penilaian KIP, itu terserah dan kembali kepada KIP. Namun, Lamen menyayangkan ketua KIP Provinsi Kepri Arifuddin Jalil yang menggunakan kata-kata terburuk, yang dinilai sangat tidak baik. ”Padahal mereka baru-baru ini memberikan penghargaan kepada DPRD Bintan,” ucap Lamen.

Lanjut ke Hal 7 R Akib Rachim

Lamen Sarihi

Penangkal Petir Jaringan PLN Banyak Hilang

Amrizal

REDAKTUR: ZAKMI

TANJUNGUBAN - Penangkal petir jaringan listrik di wilayah PLN Rayon Tanjunguban banyak dicuri oleh orang tak bertanggungjawab. Akibatnya, saat hujan dan petir jaringan listrik PLN rawan tersambar hingga terjadi pemadaman. ”Kemarin sudah kami

pasang agar jaringan itu aman dari sambaran petir. Namun, saat dipantau dan dicek banyak penangkal petir yang dicuri. Ini cukup bahaya kalau petir dan hujan,” sebut Amrizal Manajer Rayon PLN Tanjunguban, Jumat (23/12). Untuk itu, pihaknya terpaksa harus memantau terus

di lapangan untuk memastikan kondisi jaringan listrik aman dan mengganti alat penangkal petir yang hilang dengan alat yang baru. ”Saat ini kami juga mendesain alat penangkal petir yang baru dan ditempatkan dibagian yang tidak terlihat atau tidak mudah dijangkau

tangan-tangan jahil agar jaringan listrik tetap aman dan tidak rawan sambaran petir,” katanya. Ia mengharapkan, dengan sudah semakin berkembangnya jaringan listrik di Bintan atau Tanjunguban,

Lanjut ke Hal 7

LAYOUT: GILANG DHIKAPATI

9 TANJUNGPINANG POS SABTU 24 DESEMBER 2016 04:38

KEAMANAN

Klakson Om Telolet Om Dilarang di Tanjungpinang

H Syahrul

TANJUNGPINANG - Suara klakson modifikasi ‘Om Telolet Om’ yang saat ini mendunia mulai menjangkiti pelajar di Tanjungpinang. Wakil Wali Kota Tanjungpinang, H Syahrul ini fenomena yang tak perlu ditiru. Pelajar Tanjungpinang diminta jangan latah. Bahkan Syahrul akan meminta Satpol PP Pemko Tanjungpinang dan akan koordinasi dengan instansi terkait untuk mengantisipasi jangan sampai Om Telolet Om mengakar di Tanjungpinang. Dalam pantauan Tanjungpinang Pos, Kamis, (22/12), viral demam suara klakson bus Om Telolet Om sudah masuk ke Kota Gurindam ini, khususnya menjangkiti kaum remaja yang masih menyandang status pelajar.

12:05

15:29

18:07

19:21

Dermaga Pelantar Dibangun Tahun Depan Pemko Urus Lahan, Pemprov Urus Fisik

MARTUNAS, Tanjungpinang GUBERNUR Kepri, H Nurdin Basirun akan menepati janjinya untuk membangun dermaga Pelantar 1 dan Pelantar II Tanjungpinang tahun 2017 mendatang.

Saat pertemuan gubernur dengan Wali Kota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah baru-baru ini, dua kepala daerah ini sepakat berbagi tugas.

Lanjut ke Hal 10 TINJAU: Gubernur Kepri, H Nurdin Basirun dan Wali Kota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah saat meninjau pelantar, belum lama ini.

Lanjut ke Hal 10 F-MARTUNAS/TANJUNGPINANG POS

HAMPIR semua acara formil wanita usia lanjut mengenakan kebaya dari mulai acara pernikahan, wisuda dan lainnya. Kini, wanita usia muda pun ikut mengenakan pakaian formil tersebut. Kirana Marzuki salah satunya. Wanita muda ini hobi bergaya mengenakan baju kebaya. Dengan parasnya yang cant ik putih serta tinggi, wanita kelahiran Tanjungpinang 1 Oktober 1995 ini lebih hobi mengenakan baju kebaya karena menurutnya lebih nyaman d ipakai juga trend d i masa sekarang ini. Ia mengatakan kebaya sudah menjad i sebuah mode yang d ipakai semua kalangan, baik acara formal ataupun acara non formal. Kebaya juga telah mendapat perhat ian dan pengakuan dunia internasional. Hal ini terbukt i, d imana banyak acara fashion yang menampilkan desainer kondang dari seluruh dunia yang bertemakan kebaya. ”Banyak juga selebrit is luar negeri yang tak sungkan mengenakan kebaya. Oleh sebab itu, kita sebagai wanita Indonesia mesti bangga dengan hal ini,” tuturnya. Kebaya adalah salah satu busana adat yang sarat dengan makna f ilosof is dari daerah kebaya itu berasal. Seiring dengan tumbuhnya trend fashion, kebaya mengalami proses transformasi yang tad inya sekedar busana sehari-hari d i rumah d isulap menjad i busana yang mempesona. ”Sekarang kebaya t idak hanya ident ik dengan pakaian jadul, tetapi sudah menjad i pakaian trend yang keli hatan cant ik dan feminim apabila d ipakai,” lanjutnya.

Lanjut ke Hal 10

REDAKTUR: MARTUNAS

LIFE STYLE

1.640 Pencaker Melamar Calon PTT di BPN TANJUNGPINANG - Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Tanjungpinang membuka lowongan kerja menjadi honorer atau Pegawai Tidak Tetap (PTT) sebanyak 34 orang untuk berbagai formasi. Pendaftaran penerimaan PTT ini dilakukan melalui website BPN, tanggal 15-17 Desember 2016 lalu. Dalam tiga hari itu, sekitar 1.640 orang mendaftar secara online.

Budi Rustono, Kasubbag Tata Usaha sekaligus Ketua Panitia Penerimaan Calon PTT Kantor BPN Kota Tanjungpinang mengatakan, pendaftaran dilakukan secara online. Namun, syarat pendaftaran fisiknya seperti ijazah dan lainnya langsung diantar ke Kantor BPN Kota Tanjungpinang di Senggarang.

Lanjut ke Hal 10

F-ANDRI/TANJUNGPINANG POS

TERIMA RAPOT: Siswa SMPN 7 Tanjungpinang usai menerima rapot dari gurunya, kemarin.

Siswa Libur 9 Hari Kirana Marzuki

Wanita Muda Bangga Dibalut Kebaya

TANJUNGPINANG - Ujian akhir semester sekolah telah berakhir. Jumat (23/12) kemarin, seluruh sekolah di Tanjungpinang secara serentak telah menerima rapor. Sekolah pun libur panjang mulai, Sabtu (24/12) hingga, Minggu (1/1) tahun depan. Sekolah kembali belajar seperti

biasa, Senin (2/1). Siswa dan guru libur 9 hari. Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang, HZ Dadang Abdul Ghani mengatakan, selama libur sekolah, para pelajar harus memanfaatkannya sebaik-baiknya.

Lanjut ke Hal 10

LAYOUT: AMRI

TANJUNGPINANG POS SABTU 24 DESEMBER 2016

Wajah Pendatang Baru Perlu Diperhatikan Lis Pimpin Rapat Forkopimda Tanjungpinang TANJUNGPINANG- Wali Kota Tanjungpinang, H.Lis Darmansyah SH memimpin sekaligus membuka langsung Rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Tanjungpinang yang berlangsung di Ruangan Rupatama Polres Tanjungpinang, Kamis (22/12). Saat membuka rapat tersebut, wali kota mengatakan, rapat ini dilaksanakan guna mengantisipasi permasalahan keamanan jelang perayaan Natal dan tahun baru 2017 sekaligus membahas upaya pengendalian inflasi daerah. Menurut wali kota, saat ini banyak isu yang beredar untuk memicu gangguan keamanan. Karenanya, masyarakat perlu antisipasi adanya gangguan tersebut. Hal yang perlu diperhatikan saat ini salah satunya antisipasi dengan kedatangan orang-orang baru di wilayah masingmasing, mengingat karakteristik masyarakat Tanjungpinang cukup dikenal dengan toleransinya. ”Data orang-orang yang tinggal bukan berdomisili di Tanjungpinang. Karena itu lakukan pengawasan untuk antisipasi masuknya orang-orang yang menjadi daftar pencarian orang (DPO),” tandas Lis. Berkaitan dengan perayaan Natal dan tahun baru nantinya, kata Lis, pihaknya akan melakukan pemantauan situasi keamanan di setiap wilayah. ”Sebelumnya kita akan lakukan koordinasi bersama kepolisian, TNI dan instansi terkait lainnya. Pengawasan akan diperketat mulai dari pelabuhan domes-

Data orang-orang yang tinggal bukan berdomisili di Tanjungpinang. Karena itu lakukan pengawasan untuk antisipasi masuknya orang-orang yang menjadi daftar pencarian orang (DPO), LIS DARMANSYAH tik, internasional maupun di perbatasan wilayah Bintan,” jelasnya. Kapolres Tanjungpinang, AKBP Joko Bintoro SH SIK memaparkan, sebelum rapat Polres Tanjungpinang telah melaksanakan apel gelar pasukan operasi kepolisian terpusat secara serentak di wilayah Indonesia dalam rangka pengamanan Natal dan tahun baru 2017 dalam bentuk harkamtibmas. ”Gelaran ini dilaksanakan untuk melakukan pegecekan kesiapan personel, sarana dan prasarana, serta seluruh unsur yang terlibat dalam rangka memberikan jaminan terbaik kepada masyarakat dalam perayaan Natal dan tahun baru yang tertib, aman, dan lancar,” kata Kapolres Tanjungpinang usai memimpin Apel Operasi Lilin Seligi 2016. Dirinya menjelaskan bahwa Operasi Lilin 2016 akan difokuskan pada antisipasi terhadap peningkatan kriminalitas, kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas.

Sekolah .......dari halaman 9 Tapi, ia juga mengimbau agar selama libur nanti, orangtua jangan luput mengawasi anaknya. Karena peran orang tua sangat penting buat anak. Apalagi sudah di luar jam sekolah, anak jangan sampai tidak terkontrol. ”Jangan melakukan perilaku menyimpang, yang tidak disukai semua orang,” ujar Dadang menitip pesan. Kepala SMAN 1 Tanjungpinang, Imam Syafii juga meminta siswanya memanfaatkan libur nanti bersama keluarga dan teman. Jangan keluyuran. Wakil Kepala SMKN 4 Tanjungpinang Bidang Kesiswaan, Faisal juga meminta siswanya memanfaatkan libur panjang nanti dengan baik. Kepala SMPN 7 Tanjungpinang Misnaneli mengatakan, di sekolah itu ada program penguatan ekosistem pendidikan keluar-

ga. Namun, untuk mensukseskan program ini perlu dukungan keluarga siswa. ”Dengan libur nanti, orangtua bersama anak atau keluarga di rumah. Sehingga, anak tidak lepas dari pengamatan keluarga,” jelasnya kemarin. Pantauan di lapangan, ratusan orangtua memadati sekolah untuk mendampingi anaknya menerima rapor. Meski suasana gerimis kemarin, namun siswa tetap penuh semangat di SMPN 7 tersebut. Usai menerima rapor, nampak orangtua berbincang dengan anaknya setelah melihat nilai di rapor itu. Ada orangtua dan anak yang senyum dan tertawa senang, namun ada juga yang sedih. Salah satu guru di sekolah itu berpesan agar siswa belajar di rumah selama libur untuk meningkatkan prestasi mereka. (dri)

Klakson .......dari halaman 9 Hal tersebut terbukti dengan aksi segerombolan pelajar di Tepilaut yang memberhentikan angkutan umum dengan meneriakkan kalimat khas. ”Om Teloletnya Om,” teriak mereka. Syahrul pun merasa miris ketika mengetahui kejadian yang tak perlu ditiru itu. Ia mengharapkan agar budaya latah tersebut bisa segera ditinggalkan. ”Ayah tahu Om Telolet Om itu dari internet. Tapi tak menyangka pula kalau sudah sampai ke tempat kita ini. Jujur Ayah merasa miris kalau sampai pelajar kita harus ikut-ikutan hal yang tidak bermanfaat itu,” kata Syahrul memberikan tanggapan ketika dijumpai di pelataran gedung TCC Mall Tanjungpinang dalam acara penutupan Hari Ibu. Syahrul mengaku akan turut serta memantau perkembangan virus Telolet tersebut dan akan segera memberikan tindaklanjut dengan meminta bantuan Satpol PP. ”Segera akan Ayah perintahkan Satpol-PP dan pihak terkait untuk menertibkan ini,” ujarnya. Salah satu kekhawatiran Syahrul terkait dampak negatif yang bisa ditimbulkan adalah kecelakaan lalulintas mengingat sua khas Telolet tersebut dihasilkan dari kendaraan roda 4 dengan suara keras. Untuk diketahui, jika di daerah luar, suara klakson yang khas tersebut dihasilkan dari ken REDAKTUR: MARTUNASI

daraan besar seperti bus dan lori namun tidak di Tanjungpinang. Beberapa angkutan umum sudah memiliki klakson bersuara unik Telolet tersebut. Beberapa pikap juga mulai memasang suara klakson yang sama. Di beberapa daerah di Indonesia, sudah dilarang menggunakan klakson tersebut. Bunyinya sangat keras sehingga bisa membuat pengendara lain kaget di tengah jalan. Akibatnya bisa terjadi kecelakaan karena jantungan dan gugup berkendara. Sehingga, konsentrasi pengendara akan hilang arah dan berpotensi menyebabkan kecelakaan. Penggunaan klakson seperti itu sama saja dengan pemasangan sirine pada kendaraan nonoperasional polisi karena modelnya hampir sama. Apabila masyarakat umum menggunakan klakson seperti itu, maka akan mengganggu dan melanggar Pasal 227 UU No.22 Tahun 2009 tentang Angkutan Jalan. Di beberapa daerah di Indonesia anak-anak sekolah membentangkan kardus bertuliskan Om Telolet Om yang diarahkan ke bus. Namun, ada juga yang berpendapat, hal ini bisa membawa negatif ke pelajar terutama kalangan siswi. Bisa saja, Om Telolet Om berubah menjadi ‘Om Telat Om’. (cr33/cr27)

Namun potensi gangguan yang lain seperti ancaman terorisme, kebakaran, peredaran gelap narkoba dan berbagai potensi konflik sosial juga tetap diwaspadai. ”Pengamanan tersebut dilakukan secara serentak di seluruh wilayah Indonesia, mulai 23 Desember 2016 hingga 1 Januari 2017. Sedangkan pola pengamanan operasi ditetapkan berdasarkan karakteristik kerawanan daerah dan intensitas kegiatan masyarakat,” ucapnya. Selain pos pengamanan, lanjutnya, beberapa pos pelayanan juga akan ditempatkan di sejumlah titik seperti tempat-tempat ibadah, objek wisata, jalur lalu lintas orang dan barang, serta lokasi/tempat wisata yang menjadi pilihan masyarakat dalam merayakan pergantian tahun. ”Kita sudah menempatkan 5 pos pengamanan dan pelayanan, yaitu 3 pos pengamanan di wilayah Rimba Jaya, Tanjungpinang City Center Km 8, dan Batu 10, kemudian 2 pos pelayanan di wilayah bandara dan Pelabuhan Sri Bintan Pura. Lalu Polres sendiri akan menerjunkan personel pengamanan yang dibantu dari personel TNI dan instansi pemerintah daerah,” paparnya. Ia berharap dengan koordinasi dan antisipasi yang dilakukan secara bersama dan berkesinambungan akan menciptakan suasana kondusif di Kota Tanjungpinang. Dalam rapat itu, hadir Kepala Pengadilan Negeri Tanjungpinang, Herry Ahmad Pribadi, SH, Dandim 0315 Ari Suseno, Didik Iwan S. Letkol Marinir, Danyon Marinir, Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Suparno, BNN, Pelindo I, para asisten serta jajaran SKPD di lingkup Pemko Tanjungpinang. (mas/cr27)

F-ISTIMEWA/HUMAS PEMKO TANJUNGPINANG

PENYERAHAN INSENTIF: Wali Kota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah menyerahkan insentif kepada ketua RT/RW triwulan IV tahun 2016 se-Kota Tanjungpinang, Jumat (23/12) kemarin.

Insentif 839 RT-RW Cair MARTUNAS, Tanjungpinang MOMEN akhir tahun menjadi berkah tersendiri bagi Ketua RT dan RW seluruh Kota Tanjungpinang. Pasalnya, insentif RT/ RW triwulan IV tahun 2016 dari Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang, Jumat (23/12) kemarin diserahkan kepada ketua RT/RW. Sebanyak 673 ketua RT dan 166 RW menerima insentif triwulan IV yang diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Tanjungpinang, H.Lis Darmansyah di Aula Bulang Linggi Badan Perpustakaan Arsip dan Museum Kota Tanjungpinang. Dana insentif yang diberikan kepada 839 Ketua RT/RW tersebut dari bulan Oktober hingga Desember 2016 sejumlah Rp 375.000/bulan. Total yang mere-

ka terima per orang Rp 1.057.500 setelah dipotong pajak. Lis Darmansyah dalam sambutannya mengatakan, menyikapi isu-isu nasional yang mengancam keamanan di Kota Tanjungpinang, RT dan RW memiliki peran strategis di wilayahnya masing-masing, terutama dalam pengawasan terhadap tamu atau orang-orang baru yang datang ke wilayahnya. ”Bapak/ibu perlu waspada mengawasi wilayahnya masingmasing. Imbau warganya untuk 1x24 jam wajib laporkan tamu baru yang datang ke wilayah bapak/ibu,” tutur Lis di sela acara penyerahan insentif bagi ketua RT/RW se-Kota Tanjungpinang. Hal tersebut, lanjut Lis, untuk mengantisipasi masuknya teroris ke wilayah kota ini, mengingat masyarakat Tanjungpinang

terkenal akan toleransi dan keramahan yang cukup tinggi. ”Namun sikap ramah itu perlu kita waspadai. Sikap ramah, sopan dan toleransi masyarakat perlu dipertahankan tetapi dengan kewaspadaan,” ucapnya. Selain itu, yang perlu diperhatikan lagi persoalan kos-kosan, usaha warnet dan panti pijat di wilayah bapak/ibu, kesemua itu perlu didata. ”Karena kita tak ingin anakanak bermain warnet hingga seharian sehingga akan menimbulkan sesuatu yang tidak diinginkan,” tambahnya. Untuk mewaspadai isu-isu nasional seperti potensi gangguan konflik sosial di masyarakat juga perlu diwaspadai. RT/RW jangan terpancing provokasi. ”Seharusnya bapak/ibu lah yang bisa meredam isu-isu tersebut jangan sampai berkembang.

bapak/ibu bisa berkoordinasi dengan lurah, Satpol PP maupun pihak keamanan apabila menemukan hal-hal yang mencurigakan di wilayahnya masing-masing,” ujar Lis menambahkan. Ia mengatakan, RT/RW merupakan perangkat utama di masyarakat, diibaratkan seorang wali kota di wilayah masing-masing yang bisa melayani dan mengayomi masyarakatnya. Sehingga dirinya berharap, RT/RW di Kota Tanjungpinang mampu menjadi contoh yang baik bagi daerah lain, tetap kompak tanpa ada konflik, selalu bersatu tanpa ada perpecahan, sehingga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Acara itu turut dihadiri Asisten I Bidang Pemerintahan, Drs. Mekhwanizar, Kabag Pemerintahan Setdako Tanjungpinang, camat, serta lurah.***

Wanita.........dari halaman 9 Pelantar Butuh Pelabuhan Ekspor Ikan GAYUH , Pelantar DAERAH pelantar merupakan pusatnya ikan berbagai jenis. Terdapat belasan gudang ikan di daerah Pelantar KUD. Ikan yang dipasok ke sana adalah hasil tangkapan nelayan daerah pulau. Namun sangat disayangkan belum ada pelabuhan khusus ekspor ikan di pelantar. Harusnya, pemerintah daerah membangun pelabuhan ekspor di sana. Sejumlah toke ikan sangat menyayangkan hal tersebut, karena ekspor ikan salah satu kegiatan yang membuat perputaran roda ekonomi. Beberapa gudang ikan yang

terdapat di pelantar seperti gudang ikan Kimchun, gudang ikan Ahi, gudang ikan Mihun, gudang ikan Acui, gudang ikan David Gudang ikan Piakching, gudang ikan Akeng dan lainnya. Toni, kasir gudang Kimchun mengatakan, pelabuhan ekspor ikan tujuan Singapura hanya di Pelabuhan Anai yang dahulunya tempat ini adalah salah satu gudang ikan terbesar. ”Belum ada pelabuhan ikan yang dibangun oleh pemerintah,” ujarnya. Sejumlah gudang ikan pelantar mengekspor ikan ke negara tetangga Malaysia dan Singapura dan ke daerah Batam hanya mela-

lui pelabuhan ikan Anai yang terletak tak jauh dari Pelantar KUD. Namun, lanjut dia, sudah bersyukur meskipun hanya terdapat pelabuhan Anai saja sebagai pelabuhan ekspor ikan di pelantar. Ia mengharapkan agar pemerintah membangun pelabuhan ekspor ikan di pelantar. ”Meskipun begitu, pelabuhan Anai cukup membantu lah untuk kegiatan ekspor ikan ke negara tetangga,” tuturnya. Ia mengimbau kepada para nelayan daerah pulau untuk berhati hati turun ke laut karena sekarang ini masuk ke musim utara yang membuat kondisi angin kencang di laut.***

Ormas Diminta Jangan Sweeping Atribut Keagamaan TANJUNGPINANG - Ketua Komisi I DPRD Kota Tanjungpinang, Maskur Tilawahyu menghargai pandangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) tentang larangan bagi seorang muslim untuk mengenakan atribut keagamaan nonmuslim, termasuk atribut Natal. Dalam keputusan tersebut, MUI menilai haram bila seorang muslim melakukan hal tersebut. Sehingga menurutnya, agar dapat diikuti umat muslim. Meski demikian, ia sangat menentang jika ada organisasi masyarakat (Ormas) yang

melakukan sweeping pemakaian atribut natal. Ini menurutnya tidak tepat karena dikawatirkan dapat menimbulkan kegaduhan. ”Cukup dengan pemerintah memberikan surat edaran kepada pemilik toko atau usaha. Jangan memaksakan karyawan muslim menggunakan atribut nonmuslim. Ini sebagai bentuk penghargaan atas agama masing-masing,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, Selasa (21/12). ”Saya belum tahu Pemko Tanjungpinang ada surat edaran atau tidak. Harusnya ada, agar masyarakat jangan men-

gambil tindakan sendiri nantinya. Bila ada surat edaran para pengusaha jelas harus mengikuti,” ungkapnya. Ia menilai, selama ini kerukunan beragama di Tanjungpinang sudah cukup baik. Meski demikian, semua hal-hal atau aturan yang lebih baik, harus tetap diikuti. ”Kita selama ini sudah rukun, jadi harus terus dipertahankan dengan saling menghargai,” terangnya. MUI pusat telah mengeluarkan fatwa agar umat Islam jangan mengenakan atribut keagamaan yang bukan Islam. (dri)

1.640 ...................................dari halaman 9 Setelah dilakukan verifikasi lamaran yang masuk, hanya 101 orang saja yang lolos untuk mengikuti seleksi berikutnya, Jumat (23/12) kemarin pukul 09.00 hingga 11.00. Dijelaskannya, harusnya, tes dilakukan secara online. Namun, karena server dan jaringan lelet, maka ujian dilakukan secara manual. ”Harus melalui tes tertulis untuk lolos menjadi PTT. Tesnya adalah tes tertulis yang ditetapkan oleh Kementrian Agraria Tata Ruang pusat di Jakarta,” jelasnya. Bagi yang lulus, maka mereka

akan dikontrak kerja selama satu tahun. Setelah itu, akan dilakukan kembali tes ulang. Hal ini sudah dilakukan BPN tahun sebelumnya. PTT ini akan digaji sekitar Rp 2 juta sebulan sesuai ketetapan Bappenas. Penerimaan PTT ini dibuka khusus untuk warga Kepri. Yang melamar kemarin, lebih banyak dari Tanjungpinang. Berikut ini formasi yang dibutuhkan di Kantor BPN Kota Tanjungpinang. Sopir dibutuhkan dua orang, petugas kebersihan dibutuhkan dua orang, satuan pengamanan dibutuhkan tiga orang.

Pemeliharaan halaman kantor dibutuhkan satu orang, operator komputer dibutuhkan dua orang, asisten administrasi umum dibutuhkan 18 orang dengan pendidikan minimal SMA, D-III, dan asisten verifikator berkas dibutuhkan enam orang. ”Setiap setahun sekali kita mengangkat PTT yang dibiayai oleh APBN maupun PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak). Tahun lalu, kita hanya menerima 28 orang. Tahun ini kita terima 34 orang sesuai bidangnya masing-masing,” ungkapnya. (cr34/Syahrudin)

Menurutnya, perkembangan kebaya yang ada di Indonesia telah mengalami banyak perubahan disesuaikan dengan dunia fashion yang terus berkembang. Beragam model dan desain kebaya mengikuti trend dan terus berkembang dengan berbagai macam inovasi untuk menciptakan trend dari kebaya yang mendunia. ”Entah kenapa ketika wanita menggenakan kebaya akan terlihat lebih anggun dan elegan,” kata dia. Selain hobi mengenakan kebaya, ia adalah wanita prestasi. Sejak duduk di bangku SMP, Kirana sudah menjadi seorang model. Di usianya yang ke-21 tahun

ini, prestasi lomba fashion show pun telah banyak diikutinya. Namun itu semua tak lepas dari kebaya sebagai pakaian yang di kenakan saat bertanding. ”Pernah juara 2 model Kepri juga juara 2 favorit model Indonesia,” katanya singkat. Kebaya terus berkembang hingga acara adat perkawinan. Contohnya, kebaya selalu terkesan lebih fleksibel yang artinya busana lazim di acara resmi. ”Namun kini sudah berubah bisa digunakan kapan saja. Yang penting disesuaikan dengan bentuk tubuh yang langsing agar lebih terlihat mempesona,” tutupnya. (cr34)

”Pemko yang mengurus lahannya, kita yang buat DED (Detailed Engineering Design) dan membangunnya,” ujar Naharuddin, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Kepri kepada Tanjungpinang Pos di Dompak, kemarin. Sekdako Tanjungpinang Riono juga mengatakan hal yang sama bahwa pemprov lah yang membuat DED dan membangun DED pelantar. ”Hasil pembahasan kita begitu,” katanya singkat, kemarin. Pak N, panggilan akrab Naharuddin menambahkan, pembangunan akan dilakukan secara paralel.Artinya, DED dibuat tahun 2017 sekaligus dibangun tahun itu juga. Karena itu, pembuatan DED akan dilelang secepatnya di awal tahun agar pembangunan bisa berjalan di tahun yang sama. Memang, kata Pak N, pembangunan dermaga pelantar itu tidak bisa dilakukan sekaligus satu tahun. ”Bertahap. Tahun depan kita bangun, dilanjutkan tahun 2018,” tambahnya. Pembicaraan awal pemprov dan pemko, yang akan membangun dermaga Pelantar 1 dan 2 adalah provinsi. Yang membangun Pelantar KUD adalah pemko. Naharuddin menyebutkan, jika anggaran mencukupi ke depan, tidak tertutup kemungkinan pemprov yang akan membangun Pelantar I, Pelantar 2 hingga Pelantar KUD. Adapun panjang Pelantar I dan Pelantar 2 sekitar 320 meter dan Pelantar KUD sekitar 230 meter. Sehingga panjang dermaga yang akan disatukan nanti sekitar 550 meter. Pak N menjelaskan, dengan

dibangunnya Pelantar 1 dan 2 nanti, maka sudah bisa dua kapal barang bongkar muat di sana. Ini sesuai dengan keinginan gubernur untuk menekan harga sembako dan sayur-mayur di Tanjungpinang. Dengan dilebarkannya dermaga itu, maka bongkar muat barang makin cepat. Barang pun makin cepat terdistribusi ke pasar. Otomatis, harga bisa ditekan. Karena semakin lama barang tertahan di laut, harganya semakin naik juga. Dicontohkannya, bila kapal barang masuk ke dermaga dan harus antre berminggu-minggu untuk bongkar muat, maka terjadi kekosongan barang di pasar. Ketika barang kosong, harga melambung tinggi. Saat ini, hanya satu kapal yang bisa berlabuh di pelantar itu melakukan bongkar muat. Kapal yang lain akan antre di laut menunggu giliran. Semakin lama kapal antre di laut, maka biaya yang mereka keluarkan makin besar pula. Harusnya mereka bisa membawa barang dua kali, namun karena harus antre lama, jadinya hanya bisa membawa barang satu kali saja. Pemilik kapal tidak mau juga rugi. Keinginan gubernur, dermaga akan dilengkapi dengan crane. Sehingga bongkar muat barang semakin cepat. Distribusi barang cepat, ekonomi juga lancar. Dari pemberitaan Tanjungpinang Pos terkait bongkar muat barang di pelantar, satu kapal bisa 3-6 hari melakukan bongkar muat di sana. Hal itu dikarenakan dermaganya kecil dan bongkar muat masih dilakukan secara manual.***

Dermaga ......dari halaman 9

LAYOUT: AMRI

TANJUNGPINANG POS SABTU 24 DESEMBER 2016

Sajak-sajak Teja Alhabd setelah bertikai, selalu saja lupa bahwa bermain air basah, bermain api terbakar. telah kuhirup bercangkir-cangkir kopi sekanak, karena aku tahu, mana mungkin hidup tanpa kesedihan, agar tak gamang dalam bimbang, inilah puisi itu, hirup dan sesaplah! Tanjungpinang, oktober 2016 KOPI KERINDUAN Dik, datanglah ... aku mengundangmu minum kopi malam ini, sambil menunggu embun yang sebentar lagi akan jatuh membasah tubuh sunyi sudah semakin rapuh, semakin renta akan gelisah. aku adalah penyair yang berangkat dari laut, berlayarkan hati, ketika jarak rentangkan waktu mengecup rekah bibirmu.

PUKAU LAUT Maaak! menggemuruh laut menggelombang rindu jong-Jong mayang berlayar sudah, hanyutlah puaka singkirlah bala. Telah kutetau segala risau meluluh peluh menggombak pasang tetemas menyangkut membusut ancak kikis surut timpaslah pantai. Telah ku semah segala karang membeting dari Riau Lama hingga ke muara sungai carang dengan segala pukau dengan segala riuh, tepuk bumi langit menangis, tepok langit bumi menjerit. Maaak! puah sudah hanyutlah bala puah sudah menyingkirlah puaka! Tanjungpinang, Oktober 2016 BERCANGKIR KOPI SEKANAK Telah kuhirup dan reguk bercangkir-cangkir kopi sekanak. lalu mengembara dan menjelajah malam, menggoda malaikat yang berdzikir dilapis langit ke tujuh, taat pada petuah, setia pada sumpah, mati pada janji, melarat pada budi. di luar langit mendung menakar

kompromi, menakar janji dengan dengan lagu tudung periuk mainan anak raja, karena orangorang semakin bangga membungkus dosa-dosa, lalu menjualnya untuk membangun rumah ibadah. Telah kuhirup dan reguk bercangkir-cangkir kopi sekanak, racikan tujuh rempah, aroma wangi itu menembus jalan darah, lalu dalam racikan sembilan rempah hingga kesebelas rempah, aku tulis sajak ini untukmu, dan engkaupun berkabar padaku. Jangan berlabuh pada yang keruh, jangan berhenti pada yang panas, jangan setalam bermuka masam, jangan sehidang tidak memandang, jangan hidup menjatuhkan marwah, bersanjung diri berbelit lidah, harapkan pangkat duduk menyembah, mengharap harta kepala dilapah, kurang disisik rumput menjadi, kurang disiang lalang meninggi, rumput di pulau tumbuh cendawan, tengok acuan begitulah kuihnya. Telah kuhirup bercangkir-cangkir kopi sekanak, ingin aku lahirkan puisi berkonon evolusi manusia, lantang bicara demokrasi hingga ke reformasi, mendaulat diri bangsa yang ramah, belajar damai

Jika malam ini secangkir kopi, akan kureguk wanginya agar mabukku sampai ke pagi. dik, aku rindu padamu. Tanjungpinang, oktober 2016 DI BAWAH TIANG BENDERA Jika aku bermadah-madah dan berindu-rindu hari ini, dengarlah madah rinduku ; Wahai Indonesia, merah Putih selalu melambai rindu Inilah perjalanan rindu yang panjang untukmu. 71 tahun dalam baris embun pada malam menidurkan sepi hampir setengah abad umur membalut sunyi dan setiap titik rintik itulah tasbih rinduku yang menjadi tanda kita adalah bangsa yang merdeka yang suka marah-marah. Wahai Indonesia jika aku bermadah rindu hari ini, dengarlah madahku rasa dan harap itu aku tuangkan dalam larik bait sajak, agar kelak orang dapat membaca dan memaknainya. Izinkan aku membeli monas, dan mencelupnya dengan warna benderaku ”Merah dan Putih”

karena akulah jadi pandu pada kata, lalu merebut jantung samudra, esok atau lusa kau tetaplah Indonesia ku! angin mendesah, hujanpun resah, mungkin kita merenda rindu yang sama. Jika aku menulis rindu lalu kita bertasbih itu karena rindu menurutku adalah seduhan kopi kental yang wangi dengan komposisi yang pastidan yakinlah, kita tidak dapat meminumnya jika tidak ditambahkan sedikit gula. Bayangkan jika kemerdekaan adalah wangi-wangian dalam sebuah taman dan nyanyian burung ditemani hembusan angin pada tari-tarian ranting, lalu pada sebuah jalan kita bergandeng tangan, ayunkan langkah menuju kebun rindu yang mekar dengan warnawarni. alangkahnya bahagia hidup ini, jika kita berada didalamnya. Wahai Indonesia inilah caraku mengingatmu. lalu melahirkan ilham, bermain dalam ketangkasan bathin yang menjadi sumbu gairah yang mendidih. Angin meniup dari 17 penjuru pada bulan ke 8 di tahun ’45, ini bukan permainan maknawi waktu tapi inilah anugerah kemerdekaan yang berlumur darah dan berbilang laga. Aku katakan padamu, wahai kekasihku! Menyonsong rindu yang bergemuruh, semangat menasbih merambah celah-celah jiwa, benderangnya bersuluh matahari, gelap tak jadi kelam, sekalipun gelombang mengukir bimbang. Jika hari ini orang-orang terperangkap dalam tipu muslihat, itu karena perut semakin penuh, lalu melahirkan fi’il yang tak senonoh, atau karena lapar yang menyerigai seperti srigala seringkali diselewengkan dari pikir dan rasa

dan sebagaimana manusia seringkali bertanam dengki tanpa disadari. Hari kemaren dan hari semalam berakhir hari ini. hari esok dan hari depan kita mulai hari ini, purnama datang menjelang silih berganti, sama seperti pesta pengantin baru dari waktu ke waktu, halal!! ketika bicara cinta tanpa zina. Wahai Indonesia merah putih telah lama melambai rindu. dibawah tiang bendera aku berkabar padamu!

Oleh

H Teja Alhabd Presiden Penyair Tarung

Tanjungpinang, 2016 PERCAKAPAN ANAK DAN AYAH Sehabis mandi anakku yang pertama berumur tiga tahun, bertanya : ”Yah…apakah ayah laki-laki!?” ”Ya nak,” jawabku. ”Kalau ayah laki-laki mana burungnya”. Aku terperangah. mencari jawaban yang tepat. Tiga tahun kemudian Anakku yang kedua berumur tiga tahun, bertanya : ”Yah…apakah di surga ada neraka?” Aku terpukau sejenak mencari jawaban yang pasti Tiga tahun kemudian Anak yang ketiga berumur tiga bulan bertanya dalam tangis : ”Aaa…oek oek oek” Aku segera memanggil ”Bunda … anak haus, mau nyusu!”. Apakah ini jawaban yang tepat. segera istriku datang menyongsong setelah di periksa, berkatalah istriku: ”Ayah salah!” “Salah?” ”Ya, ternyata anak kita bukan haus, tapi pipis …!” Aku tercenung, ternyata untuk urusan yang satu ini, Istriku jauh lebih bijak! 1995/2016

”Menghidupkan” Raja Ali Haji

oleh Fatih Muftih Jurnalis yang selalu berkicau di @muftih

”TANJUNGPINANG itu yang ada makam Raja Ali Haji-nya itu ya?” begitu pertanyaan dari seorang penyair dari daerah timur Indonesia. Saya menerima pertanyaan ini dalam sebentuk pesan singkat yang pada akhir kalimatnya dibubuhi emotikon nyengir. Saya tahu ia menaksir. Bukan tanpa alasan sang penyair bertanya sedemikian. Beberapa menit sebelumnya, saya berkirim undangan kepadanya untuk menghadiri Pertemuan Penyair Nusantara IX di Tanjungpinang. Ia yang kakinya sedang berjejak ribuan kilometer dari saya, tentu nol besar narasi dalam kepalanya tentang Tanjungpinang. Walau ia seorang penyair, tak sekali pun pernah menjejakkan kakinya di bumi segantang lada ini. Saya menduga, beberapa menit setelah undangan yang saya kirimkan ia terima, sang penyair ini lekas meraih Google. Diketikkanya dengan cepat saja Tanjungpinang di kolom pencarian. Di situ ia mendapati foto-foto tentang lanskap Tanjungpinang yang tentu saja bukan Pangkal Pinang. Sebagai pekerja kata-kata, matanya mendadak melebar mendapati di Tanjungpinang jasad REDAKTUR: TAUFIK A HABU

Raja Ali Haji, sang pujangga pelestari bahasa itu bersemayam. ”Jadi nanti ada ziarah sastra ke Pulau Penyengat?” Begitu pesan susulan yang saya terima. Saya lekas mengiyakannya. Harap-harap di waktu yang tersisa ia bisa lekas memesan tiket penerbangan menuju Tanjungpinang. Ia berjanji mengusahakan. Tapi, satu hari jelang acara, ia berkabar anaknya sedang sakit dan tidak mungkin baginya menjelma jadi amoeba lantas membelah diri. Tidak ada kalimat penghibur yang bisa saya berikan kecuali mendoakan kesembuhan buat anaknya. ”Semoga di lain kesempatan, dapat bersimpuh di kubur Raja Ali Haji yang masyhur itu.” Saya mengirim satu kalimat dan semoga Tuhan mengijabahi doa itu. Tak syak. Tanjungpinang kelewat kesohor karena punya Raja Ali Haji. Tidak perlu rasanya saya menuliskan deret-deret narasi tentang ikhtiar yang diupayakannya sampai bahasa Melayu dialek Kepulauan Riau ini dijadikan biang bahasa Indonesia. Google sudah merekam segala informasi yang diperlukan untuk mengenal sosok pengarang

Gurindam Dua Belas ini. Saya rasa Raja Ali Haji (termasuk Pulau Penyengat) patut berada di posisi puncak sebagai daya pikat utama orang datang ke Tanjungpinang. Untuk nomor dua dan seterusnya terserah Anda saja. Boleh-boleh dan sah-sah saja kalau ingin menempatkan daya tarik Tanjungpinang sebagai kota transit wisatawan sebelum menuju Bintan pada urutan kedua. Atau memamerkan Gedung Gonggong di Tepi Laut sebagai destinasi swafoto yang menggoda di urutan ketiga. Boleh saja Anda membolak-balikkan urutannya. Tapi tentu tidak dengan daya tarik Raja Ali Haji. Alasannya sederhana. Sesederhana konsepsi bahagia. Di kota lain orang bisa saja membangun Gedung Gonggong yang lebih artistik dan modern, tapi tidak dengan memiliki Raja Ali Haji. Di Bintan bisa saja kelak dibangun bandara yang kian mendekatkan Lagoi dengan kotakota besar di Indonesia, tapi Bintan takkan mempunyai Raja Ali Haji. Raja Ali Haji hanya satu dan tidak ada duanya. Istimewa sekaligus mempesona. Karena itulah, saya pikir perlu ada

sebuah strategi baru dalam memasarkan pariwisata Tanjungpinang. ”Menjual” Raja Ali Haji bisa dijadikan opsi tak tertandingi oleh daerah lain. Dan mengutip ilmu perdagangan di mana pun, perlu sebuah kemasan yang baik agar jualan dilirik orang. Tidak boleh tidak. Kalau sekadar mengemas paket ziarah ke makam pahlawan nasional, setiap orang berbekalkan GPS (Gunakan Penduduk Sekitar), sudah beres pastinya. Pun kalau hanya sekadar memahat seluruh pasal Gurindam Dua Belas pada dinding-dinding tepi jalan, orang pun belum merasakan seni kemasannya. Mengapa kemudian tidak kembali berpikir tentang Festival Raja Ali Haji, misalnya. Dahulu, merujuk beberapa informasi yang saya terima, pernah ada Hari Raja Ali Haji. Acara ini konon sudah terlewat selama lebih-kurang satu dasawarsa. Ada banyak hal yang bisa dibuat melalui acara semacam ini. Kian menggaungkan Raja Ali Haji ke seantero bumi, bisa. Semakin menegaskan Tanjungpinang berbeda dengan Pangkal Pinang, pasti. Dan manfaat yang paling tak kentara tapi seharusnya terpelihara adalah menumbuhkembangkan kebanggaan generasi muda Tanjungpinang memiliki pahlawan nasional di bidang bahasa. Walau memang potret Raja Ali Haji belum tercetak dalam Rupiah edisi terbaru, tapi saya rasa itu soal waktu. Peluangnya sangat terbuka, mengingat hanya ia seorang tokoh yang dianugerahi tanda jasa pahlawan nasional di bidang bahasa. Rasa bangga itu tidak dipajang di pusat-pusat perbelanjaan, apalagi diecer di tepi-tepi jalan. Tapi, rasa bangga ini bisa diwujudkan, melalui pembiasaan repetitif. Kalau setiap generasi Y dan generasi Z Tanjungpinang bisa punya bangga yang setinggitingginya terhadap Raja Ali Haji, saya pikir, lagi-lagi urusan waktu saja menunggu Raja Ali Haji ‘hidup’ lagi. Akan ada banyak orang-orang mudah mengingat peran Raja Ali Haji sebagaimana kita semua dengan sangat mudah mengingat peran Soekarno-Hatta dalam memperjuangkan kemerdekaan. Dipikirnya tanpa bahasa yang

mengikat seluruh suku dan ras itu sebuah bangsa bisa dengan mudah dimerdekakan? Tidak juga. Terbayang tidak kalau Bung Karno berbicara dengan bahasa Jawa dan Bung Hatta bercakap dengan bahasa Minangnya. Sangat repot pastinya dalam menyusun naskah proklamasi. Sudah jangan dibayangkan, kualat nanti. Untuk ”menghidupkan” Raja Ali Haji tidak bisa hanya menjadi tugas para penyair. Kaum ini sekadar pemungut inspirasi yang berbiasbias dari kecemerlangan karya Raja Ali Haji. Para penyair ini tidak pula punya wewenang untuk merumuskan sebuah kebijakan yang menyangkut urusan rencana program kerja sebuah tata pemerintah daerah. Tidak salah lagi, di sinilah perlunya seorang wali kota. Pak Wali adalah orang nomor satu yang ujung penanya saja bisa memberikan banyak hal. Bukan sekadar tanda tangan amprah gaji, prasasti gedung, atau perjalanan dinas saja bukan. Saya yakin ujung penanya itu bisa bekerja lebih dari sekadar paraf. Melalui kebijakan-kebijakan yang dirumuskan bisa saja Pak Wali kesayangan kita semua itu bisa menyusun sebuah rencana kemilau tentang ”menjual” Raja Ali Haji. Bahannya mudah saja. Pak Wali bisa mengajak ngopi para penyair, akademisi, konsultan pariwisata, dan pelbagai lintas sektoral berkelindan untuk mewujudkan spirit Raja Ali Haji tetap ada dan menjadi ruh pada setiap pembangunan kota. Kalau Pak Wali pernah main ke Ubud atau Makassar, barangkali bisa melirik sedikit helatan festival pembaca dan penulis yang ada di sana. Lihat betapa mereka yang tidak punya pahlawan di bidang bahasa saja sanggup menggelar secara rutin kegiatan literasi. Bukan lagi tingkat RT, RW, apalagi antarkampung. Melainkan melibatkan publik internasional. Jangan keburu protes kalau periode pertama kepemimpinan Pak Wali akan habis dalam hitungan setahun mata anggaran ke depan. Saya pernah mendengar seorang kolumnis masyhur asal Tanjungpinang menulis begini; kalau nak itu ada seribu jalan, kalau tak nak itu ada seribu cara.*** LAYOUT: SYAFRINALDI

TANJUNGPINANG POS SABTU 24 DESEMBER 2016

Politikus Golkar Gantikan Idrus Marham Sebagai Ketum DPP LPM

Basuki T. Purnama

JAKARTA - Politikus Partai Golkar, Eni Maulani Saragih terpilih sebagai Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM). Terpilihnya Eni Maulani Saragih dalam rangkaian Musyawarah Nasional (Munas) III DPP LPM yang berlangsung di Jakarta, Kamis (22/12) itu. Dia Eni Maulani Saragih menggantikan posisi Idrus Marham yang sebelumnya menduduki jabatan tersebut. Marham sendiri saat ini menjabat Sekretaris DPP Golkar. ”Sekarang saatnya masyarakat ikut terlibat, dan saya akan terus memperjuangkan agar pembangunan di desa dapat berjalan secara aspiratif dan partisipatoris,” kata Eni Maulani Saragih saat penutupan Munas DPP LPM, Kamis (22/12). Anggota Komisi VII DPR itu mengatakan, LPM di bawah kepemimpinan dirinya selama 5 tahun ke depan akan semakin mempertegas peran dan fungsinya, yakni mewadahi dan melaksanakan aspirasi masyarakat desa dalam pembangunan. Eni Maulani yang juga Ketua DPP Partai Golkar itu juga akan berkonsentrasi untuk melakukan konsolidasi organisasi serta penguatan kelembagaan di tingkat pusat dan daerah. Bahkan nantinya LPM akan memberikan kritik dan koreksi kepada pemerintah mengenai pelaksanaan pembangunan di tingkat pedesaan. Untuk diketahui, dalam forum Munas LPM itu, Eni Maulani terpilih secara aklamasi. Sebab hampir seluruh pengurus seluruh propinsi dan kabupaten menghendakinya untuk memimpin selama 5 tahun ke depan. Selain itu, sejalan saat ini di daerah tengah berlangsung pesta demokrasi, Pilkada serentak 2017, Eni Maulani menegaskan, LPM berada pada posisi netral. Sebab LPM sesuai dengan tugas dan fungsinya akan terus melekat dalam pembangunan di desa. Sehingga jika terlibat dukung mendukung salah satu kandidat di Pilkada dikhawatirkan tidak kondusif bagi pembangunan desa. Sebagaimana diketahui, LPM merupakan pergantian nama dari Lembaga Ketahanan Masyarakat Desa (LKMD). Keberadaan LPM diatur dalam UU No 22 Tahun 1999 tentang pemerintahan pemerintahan daerah. (jpnn)

Ahok Belum Juga Diberhentikan, Cara Jokowi Melindungi JAKARTA - Basuki T Purnama sudah berstatus sebagai terdakwa dalam kasus penistaan agama. Meski demikian, Presiden Joko Widodo belum juga memberhentikannya sementara dari kursi Gubernur DKI Jakarta, sesuai amanat UU No 32/2014 tentang Pemerintahan Daerah. Ketua DPP Partai Demokrat Andi Arief menilai hal itu sebagai pertanda Pemerintahan Jokowi ingin melindungi Gubernur DKI Jakarta yang sedang cuti masa kampanye tersebut. ”Sampai hari ini Jokowi tidak berhentikan Ahok sebagaimana amanat UU. Petunjuk segala cara termasuk kecurangan utk pertahankan Ahok,” ungkap Andi Arief lewat akun Twitter-nya. ”UU saja dilanggar Jokowi untuk pertahankan Ahok, apalagi bentuk-bemtil kecurangan tertutup lainnya sepanjang pilkada DKI ini,” sambung mantan aktivis pergerakan ini. Dia mengingatkan kalau Presiden menyepelekan UU, siap-siap saja disepelekan rakyat. ”Presiden harusnya bisa membedakan antara Undang-Undang dan Ngundang-Ngundang,” demikian Andi Arief. Sebelumnya Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menjelaskan pemberhentian sementara Ahok setelah masa cuti kampanye Pilgub berakhir. ”Sekarang ini kan petahana (Ahok) lagi cuti. Berarti kan sedang tidak menjabat. Nah begitu cutinya habis, baru akan diberhentikan,” jelas Mendagri pekan lalu. (net)

Citra DPR Dinilai Semakin Buram dan Lambat JAKARTA - Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi), I Made Leo Wiratma menilai kinerja Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) bakal sigap bila menyentuh kepentingan partai dan diri sendiri. Selain itu, para anggota DPR justru bekerja lambat bila menyangkut masalah rakyat. ”Citra DPR akan semakin buram akibat malasnya DPR untuk hadir dalam sidang-

sidang paripurna, tetapi tidak malu untuk terus menuntut kenaikan tunjangan dan fasilitas lainnya,” ucap Made kepada di kantor Formappi, Jakarta, Kamis (22/12). Salah satu buruknya kinerja, kata dia, DPR melakukan dua kali pergantian ketua dalam waktu satu tahun. Pada Desember 2015 lalu, Setya Novanto mengundurkan diri akibat kasus ‘Papa Minta Saham’ dan diganti Ade Komarudin. ”Kemudian akhir November lalu, Setya Novanto mengambil alih kembali jabatan ketua DPR dari Ade Ko-

marudin. Hanya dalam waktu setahun, pergantuan ketua DPR terjadi dua kali. Ini merupakan catatan baru dalam sejarah keparlemenan Indonesia sejak Orde Baru hingga era reformasi,” papar Made. Pihaknya menyadari bahwa kembalinya Setya Novanto menduduki kursi ketua DPR tidak menyalahi aturan. ”Namun, jika ada seseorang yang mengundurkan diri dari jabatan publik semestinya tidak mungkin kembali ke jabatannya itu,” lanjutnya. ”Peristiwa kembalinya Setnov mengisyaratkan bahwa yang bersangkutan tidak mempunyai rasa malu dan menganggap jabatan publik dapat dipermainkan semaunya,” tambah Made.

Sahkan 10 UU Kemudian, sepanjang 2016, kinerja DPR di bidang legislasi relatif rendah. Pasalnya selama setahun hanya mampu mengsahkan 10 rancangan undang-undang (RUU) menjadi undang-undang (UU). I Made Leo Wiratma menuturkan, kinerja legislasi DPR dapat dikatakan rendah selama 2016. Sebab, 10 UU yang disahkan itu dianggap belum mewakili setiap komisi di DPR. Sebab di DPR terdapat 11 komisi. Dia menjelaskan, untuk periode sidang III periode 2015/ 2016 hanya menuntaskan 4 RUU yang disahkan. Sementara di masa sidang IV tidak ada satupun RUU menjadi

UU. Pada masa sidang I periode 2016/2017 dari tiga RUU yang dibahas hanya 2 yang disahkan. Lantas di masa sidang II yang berada di pengujung 2016 hanya 1 RUU yang disahkan. ”Jika diurutkan, maka produktivitas masa sidang menjadi 4-0-3-2-1. Angka-angka tersebut menunjukkan produktivitas yang terus menurun dari awal hingga akhir tahun,” ujar I Made di kantor Formappi. I Made menilai 10 UU tak bisa mewakili 11 Komisi yang ada di DPR. Artinya, beberapa komisi memang tak mempunyai hasil kerja di bidang legislasi selama setahun. ***

F-JPNN

GEDUNG WAKIL RAKYAT: Inilah gedung DPR/MPR RI. Gedung ini tempat menampung aspirasi warga Indonesia.

Oso Persilakan Anas dan Antasari Gabung ke Hanura JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) membuka keran bagi tokoh politik di negeri ini untuk bergabung di partai yang baru dia dipimpin tersebut. Menurut dia, tidak ada larangan bagi senator masuk ke partai politik. ”Jadi, sah-sah saja kalau nanti ada yang bergabung dengan Partai Hanura,” ujar pria yang akrab disapa Oso itu di kediamannya, Kuningan, Jakarta, Kamis (22/12).

Dari kabar yang didapat, sejauh ini sudah ada 34 senator bergabung dengan partai yang didirikan Wiranto itu. Salah satunya, Anggota DPD dari Bali I Gede Pasek Suardika yang pernah dipecat Partai Demokrat. Dia juga tak menutup kemungkinan apabila mantan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum ingin bergabung. ”Saya akan terima (kalau mau bergabung) karena itu merupakan hak asasi manusia (HAM),

kalau mau masuk (Partai Hanura),” sebut dia. Bahkan, tidak hanya Anas Urbaningrum saja yang bakal diterima, mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar pun akan dipersilakan untuk bersamasama berjuang dalam membesarkan partai dan mensejahterakan rakyat. ”Yang penting kan mereka sudah menjalankan tugas dan kewajibannya, termasuk kalau Pak Antasari kalau mau masuk, kita akan kasih red carpet,” pungkasnya. (jpg)

F-JPG

TERPILIH:Oesman Sapta Odang (kanan)ketua baru DPP Hanura.

Penyelenggara Pemilu Berani Tidak Netral, Siap-Siap Berurusan dengan DPKPP

F-JPNN

DISKUSI: Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah (tengah).

JAKARTA - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ferry Kurnia Rizkiyansyah mengatakan, pihaknya terus melakukan berbagai upaya agar netralitas penyelenggara pemilu di tingkat daerah, dapat terlaksana dengan baik dalam pelaksanaan pilkada 2017 yang digelar serentak di 101 daerah. Di antaranya, dengan beberapa kali mengadakan bimbingan terhadap seluruh penyelenggara pemilu di daerah. Bimbingan bahkan juga digelar secara terpadu antara anggota KPU di daerah dengan anggota Bawaslu maupun Panitia Pengawas (Panwas)

di tingkat kabupaten/kota. ”Jadi bimbingan terpadu dilaksanakan, agar punya komitmen dan pemahaman yang sama. Baik terkait proses penyelenggaraan pilkadanya, tahapan per tahapan, maupun aktivitas-aktivitas detail teknis,” ucap Ferry di Gedung Kemendagri, Kamis (22/12). Selain melaksanakan bimbingan, KPU di tingkat pusat, menurut Ferry, juga terus menerus mengingatkan penyelenggara di tingkat daerah pentingnya menjaga komitmen. Baik itu komitmen integritas, profesionalitas dan komitmen kemandirian. ”KPU mencanangkan itu se-

bagai satu prinsip dasar dalam gerak langkah teman-teman penyelenggara. Karena itu terkait netralitas penyelenggara, kami yakini menjadi harga mati bagi KPU sebagai penyelenggara. Mudahmudahan ini betul-betul diterapkan. Tidak hanya kami (KPU pusat,red), tapi juga penyelenggara di daerah,” tutur Ferry. Meski telah melakukan berbagai upaya, mantan Komisioner KPU Jawa Barat ini tidak menutup kemungkinan ada saja oknum penyelenggara yang nakal. Untuk itu KPU siap melaporkannya ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). (jpnn)

REDAKTUR: ABAS

LAYOUT: AMRI

TANJUNGPINANG POS dapat diakses menggunakan iPad, iPhone, iPod Touch, Blackberry Playbook, dan Tablet Android. Caranya, melalui aplikasi SCOOP, yang bisa didownload dari GOOGLE play store.

TANJUNGPINANG POS SABTU 24 DESEMBER 2016

TELEPON PENTING Pemadam Kebakaran Bintan

081364363030

Pemadam Kebakaran Tpi

0771-20949 / 113

Polsek Bukit Bestari

0771-318211

Polsek TPI Kota

0771-314110

Polsek Bintan Timur

0771-61110

Unit Lakalantas Tpi

0771-7000009

Kantor Badan SAR Tpi

0771-29125

Camat Tpi Kota

0771-7008251

PLN

0771-23755/21048

Polres Tanjungpinang

0771-314351

PDAM

0771-21574

Jasa Raharja Tpi

0771-317537

RSUD Tpi

0771-313000

Lantamal IV Tanjungpinang

0771-23071

KPAID Kepri

0771-7004406

RSUD Prov Kepri Batu 8 Tpi

0771-7335202

SAMPAIKAN unek-unek Anda terkait layanan publik seperti PDAM, listrik, telepon, seluler, jalan rusak, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/Paspor/ akta kelahiran/sertifikat tanah, dll.

F-DOKUMEN/TANJUNGPINANG POS

PAKAIAN: Penyuka pakaian hijab saat memilih pakaian di salah satu toko busana di Tanjungpinang beberapa waktu lalu.

Cukup ketik: MBS (spasi) Isi pesan lalu kirim SMS ke:

Hijab Bukan Sekedar Tren, tapi Sudah Kewajiban

0852-64261023 Atau kirim melalui email: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS

JEMBATAN: Jembatan Dompak yang sudah mulai dilintasi kendaraan di siang hari.

Operasikan Jembatan Dompak JEMBATAN dompak tak diresmikan sama gebenur pun tak apa apa, pak. Yg penting sudah bisa dipakai. +628117043889

ASN Minta Semen dan Pasir MBS... Defisit anggaran atau perubahan baru pak Bupati; jln di Sembat timur, kel Kijang kota, kec Bintim, ketika perubahan dari papin blok, ke Jln semen, Sy sudah dimintai sumbangan semen dan pasir oleh tim kerja hingga secukupnya (thn 2013)tapi itu tdk memaksa. Eh... kembali lagi, pak RT (Sukmadi) sehabis magrib kerumah Sy karena didesak oleh ketua tim nya (disebut namanya, seorang ASN) utk meminta semen dan pasir pada warga, utk Sy sendiri dimintai semen 5 sak dan pasir 1 lori,utk perbaikan jln minggu depan. Kendaraan kami sudah bayar pajak Pak Bupati,dan terus terang kondisi ekonomi seperti ini kami tak sanggup dipaksa,1) Pak RT menemui anak Sy di Jln. 2) Tgl 20/12/2016 siang Pak RT kerumah Sy. 3) Dilanjutkan sehabis magrib kerumah Sy lagi. Beliau menjelaskan pda Sy,karena sudah didesak terus menerus oleh ketua tim nya. Waduh jangan membentuk sel berupa tim utk mungut sesuatu baik di kampung2 maupun di sekolah2,apalagi ada Saber pungli perintah presiden saat ini Pak Bupati. Ketua tim nya ASN ya ???... Dari Rasyid utk semua lapisan. +6281270319696

Kasus Ahok Disusul Kasus Teroris MBS.MACAM RAGAM aja yg terjadi di negara kita di penghujung tahun 2016 ini. Belum tuntas kasus penistaan agama oleh Ahok, muncul lagi kasus teroris yg mengancam kestabilan negara. Kini datang lagi kasus problema yg tidak terbayangkan sebelumnya, yaitu Negara RI yg penuh pengangguran ini diserbu tenaga kerja dari negara Tiongkok memakai paspor wisata. Hal inilah menjadi batu ujian telak bagi pemerintah pimpinan presiden Jokowi dan Jusuf Kalla.Di samping rakyat menghadapi bahaya alam, gempa,lonsor, angin puting beliung, banjir dan bahaya kebakaran yg kesemuanya itu datang dg izin Allah SWT. +6281364252006

REDAKTUR: ZAKMI

EIRING perkembangan zaman yang terus berkembang membuatsebagian orang mengganggap jilbab hanya sebagai penutup kepala dan sebagai tren masa kini. Ada juga yang berhijab hanya ikut-ikutan saja bahkan tidak memahami artinya berjilbab yang sesungguhnya bahkan ada yang hanya membungkus tubuhnya bukan menutupinya. Lalu, apakah makna hijab sebenarnya? Hijab berasal dari bahasa Arab yang artinya “penghalang” misalnya tirai, papan, pembatas, atau kelambu. Bila dikaitkan dengan menutup aurat, jilbab merupakan pakaian longgar, tidak membentuk lekuk tubuh, tidak menerawang dan tidak ketat. Pakainkan keseluruhan yang wajib di pakai oleh muslimah untuk menutup aurat kecuali wajah dan telapak tangan. Jilbab disempurnakan dengan Khimar. Khimar adalah kain yang menutupi kepala, leher hingga dada.

Di Indonesia hijab dikenal sebagai pakaian muslimah. Ada juga yang mendefinisikan sebagai penghalang salat antara makmum laki-laki dan perempuan. Hijab dalam arti pakaian muslimah merupakan kewajiban. Sebagaiman firman Allah dalam Q.S An-Nur:31 “dan hendaklah mereka menutup kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya” Sebagai muslimah yang taat kita wajib menutup aurat seperti yang tertuang dalam surat AlAhzab : 59 “Hai Nabi katakanlah kepada isteri-isterimu, anakanak peremuanmu, dan isteri-isteri mukmin. Hendaklah mereka menghulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tak diganggu dan Allah adalah maha pengampun lagi maha penyayang”. Dari ayat di atas menjelaskan seharusnya kita sadar bahwa jibab bukanlah pilihan melain-

kan kewajiban. Menggunakan jilbab merupakan bentuk syukur kepada Allah yang selalu membawa kebaikan dan manfaatbagi yang menjalankan perintah-Nya. Jilbab juga bias membuat kita menjaga pandangan yang melecehkan dan menghindari kejadian yang tidak diinginkan. Kewajiban berjilbab ketika sudah baliq bukan karena sudah merasa lebih baik. Jika melihat masyarakat di sekitar, banyak kaum wanita khususnya wanita muslim yang kita jumpai tidak mengenakan jilbab saat keluar rumah bahkan yang lebih ironisnya menggunakan rok mini dan mengumbar auratnya. Anehnya, keadaan itu dianggap biasa padahal itu adalah sebuah kemaksiatan yang perlu dihindari. Begitu juga sebaliknya terkadang orang yang menutup aurat di bilang aneh, lucu, dan asing. Kenapa bias seperti itu? Karena jauhnya mereka dari agama islam sehingga mereka

tidak mengerti apa yang menjadi kewajiban termasuk kewajiban menjaga aurat. Sebagai seorang muslim dosa yang akan ditanggung ketika kita tidak berjilbab (menutup aurat) adalah ayah kita. Satu langkah kita keluar tanpa menggunakan jilbab maka selangkah pula kita menghantarkan ayah kita ke neraka. Bahkan ada yang ingin berjibab ketika sudah menikah ia ingin menjaga suaminya dari siksa api neraka, tetapi mereka lupa dengan dosa yang ditanggung oleh ayahnya. Untuk itu Akhwatfillah marilah sama-sama untuk menutup aurat dengan sempurna, menutup aurat tidak semestinya menunggu menjadi baik justru ingin menjadi lebih baik. Wahai wanita calon penghuni syurga tutuplah aurat mu karena perintah menutup aurat merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan setiap individu muslimah. Berjilbab belum tentu baik, baik sudah pasti berjilbab. ***

Oleh: OLEH: ISMAWATI Mahasiswa IlmuAdministrasi Negara FISIP, UMRAH

Generasi Z Pelopor Bela Negara di Zaman Modern K Oleh: AGOSNAIDI Mahasiswa Ilmu Administrasi negara, FISIP UMRAH

EHIDUPAN berbangsa dan bernegara di Indo nesia kini menuju kearah yang lebih maju dalam segala bidang. Ini Sudah menjadi tuntutan persaingan global. Indonesia telah mengalami berbagai proses perkembangan dan jenjang-jenjang proses tersebut di isi oleh generasi-generasi yang berbeda-beda pula. Ini diawali perkembangan pada masa sebelum merdeka atau generasi yang lahir pada kemerdekaan dan paling tidak umur mereka sama dengan umur kemerdekaan Indonesia yang perkembangan ini di dialami oleh Generasi Senior. Saat itu, perkembangan generasi dan lingkungannya masih sangat sederhana atau belum tersentuh oleh tekonologi yang mumpuni. Selanjutnya adalah Generasi Baby Boomers, yaitu generasi yang lahir setelah kemerdekaan yakni berkisar antara tahun (1946-1964). Pada generasi ini lingkungannya telah dipengaruhi atau diselingi oleh lingkungan yang sudah mulai mengenal tekonologi gambar didigital sederhana misalnya Telivisi (TV) atau teknologi pesawat sederhana yang menuju maju. Generasi selanjutnya adalah yang lahir pada tahun (19651976) dimana teknologi menjadi sesuatu yang mewah atau

masih mewah. Lingkungan sudah mengenal lifestayle dengan music pop yang mendominan dengan informasi yang sudah mulai mudah didapat dengan memanfaatkan teknologi. Ada filsafat yang di yakini dan dianut oleh generasi ini bahwa” hidup untuk bekerja” dan dikenal dengan generasi X. Dan generasi terahir kedua adalah generasi Y saat teknologi yang mempuni telah menjamah lingkungan generasi ini. Istilah yang melekat pada generasi ini adalah dunia dalam genggaman. Artinya batas-batas negara hanya diartikan sebagai sesuatu yang transparan, seperti sebuah kotak kaca meskipun tidak dapat masuk di dalamnya, namun mampu untuk melihat secara keseluruhan dari kotak tersebut. Dengan memanfaatkan teknologi yang mutakhir. Generasi yang terahir adalah generasi yang menjadi pokok pembahasan pada tulisan kali ini yaitu bagaimana mengarahkan dan menjadikan generasi ini pelopor Bela Negara di zaman sekaran gini yang penuh dengan kecanggihan teknologi digital terkini. Nah bertepatan dengan memperingati Hari Bela Negara Nasional pada tanggal 19 Desember 2016, Sejak dikeluarkannya Keputusan Presiden (kepres) Nomor 28

Tahun 2006 tentang Hari Bela Negara. Penulis mencoba menggali sedikit potensi yang dimiliki oleh generasi ini yang diselimuti oleh teknologi terkini di zamannya. Dengan perkembangan telegram yang canggih, MediaSosial (Medsos) yang bervariasi ditambah prinsip penyelengaraan pemerintahan yang terbuka yang sangat bermafaat dalam perkembangan disegala sendisendi kehidupan. Potensi-potensi yang dimiliki oleh generasi ini agar dapat menjalankan bentuk bela Negara sesuai dengan zamanya. Generasi ini kita kenal dengan generasi Z dimana telah mendapatkan apa yang dialami oleh generasi x dan y dan telah jauh melebihi generasi sebelumnya. Adapun bentuk Bela Negara yang dapat dilakukan oleh generasi z guna menyesuaikan dengan zamannya adalah sebagai berikut: Pertama, menciptakan teknologi digital atau berbentuk elektronik. Salah satunya yang dapat mendeteksi apabila terjadi penyimpangan keuangan atau kita kenal dengan korupsi di satu pekerjaan ataupun lembaga. Ini berfungsi untuk menuntut penyelenggaraan pemerintahan yang transparan dan bersih, sebagai upaya Bela Negara yang didasari cinta tanah air dan sesame warga

Negara. Menciptakan pelayanan kepada masyarakat membuat aplikasi internet yang dapat di akses dengan mudah yang memuat berbagai penyelenggaraan Negara yang dapat diketahui oleh masyarakat. Kedua, sebagai generasi yang mencintai sesuatu yang instan dan menyenangkan dan yang mahir dibidang teknologi patutnya generasi Z juga harus menciptakan sifat cinta tanah air dan bela Negara. Yakni sifat nasionalisme dan patriotisme yang ditunjukan dengan menyaring segala entuk negatif dari teknologi khususnya internet yang akan memecahkan bangsa dan menjadikan generasi selanjutnya rusak dengan hal negatif. Sungguh banyak kelebihan yang dimiliki oleh generasi z itu sendiri dalam penyelenggaraan kehidupan berbangsa dan bernegara dan selain yang di sebutkan diatas juga masih banyak pengaplikasian yang dapat dilakukan oleh generasi ini dalam upaya Bela Negara di zaman sekarang ini. Namun setidaknya jika hal tersebut diatas dapat dilaksanakan maka dapat menyempurnakan sebuah Generasi yang Modren namun tetap memperdulikan Bangsa dan Negara sebagai bentuk Cinta Tanah Air yang disebut dengan Bela Negara.

LAYOUT: AMRI

TANJUNGPINANG POS SABTU 24 DESEMBER 2016

y h c r a t s Nagih n i k i B i s

e t s a T s t c a F and

. rchy a sta State s a r gon ah sikan ifika di Ore hwa lid us t n e i a s d t i b u i g l h men a pene n yakin septor k ung p n r u e r e a a p t i k P rasa ma unya rsity erasa at m pakan Unive ia memp ntifikasi udah la gus p a d u s e S u ia mer harus manu engid rat. ’’ wa g s anus ty, m sa yang s tanpa lebih untuk m arbohid ggap bah sa mani i s r e v a k g k i n o g r e a n n k e l n U glu emalam meng ang b ita me , omp us ya k sih t oligo hidrat k jadi gug anusia m rchy d muwan rhana y a cara k yatanya a g g o il n ge de sta rb n,’’ en at. N ,m uny aran suka ban ak, ka ecah m Artinya tuk rasa miliki gula se satu-sat arbohidr gejutka s a n en ak pe ah esia kan bany ya dip erhana. ptor un nya me adal arkan ras cukup m a NAH ndon d e a n nting i n b a m m PER a orang I i udah m asi, rasa ian se nyai res nggak h k ga an ka at di pe akni a b j i k t l u t n . i p s e i l p u a a e a n u t a ,y b g m u . ken nasi? M ak pak h, pene ty ini hing r manis tian itu n dimin an tem kap Juy uan terse asa baru perasa e i s g a a s g r i r g t a m N o l n a e t u n r m . sa a ya pene Univ relaw gai lar yaan esep rang - u Tentu, te ukann ebab, ind pel yang u kit kala ang ku on State b pertan ber r Metode n. Para asi berba berbeda m S m e . i t s 7 i un, e 0 d y g a awa identifik sis yang an yang sejak pada 20 ekerja s an. Nam kui l ada wan Ore menjaw k Septemegori e r i b 2 g do w w ia t ilmu gkin bisa ab, seja pkan ka rchy 2 ntuk men t dengan yak rela ung atau umam sia nggak ara ilmu matis d o a p a a n u b t t p u i r n e s a s e o t n d i n u r i b S a n e h . sa . a m but. . hy ka emp arbo nyat a, yak l m iperkira rti starc sa baru sebagai pung asi ra a terse tim itu m ra peras erupai te ndra k eda. Ter identifik perimen ia baka a d r n r e a ali i r b k i d , i b eng ma eks nan As ai rasa nggak i katego ategor isa diken ah 2016 untuk in ng meny a calon m a ik bis y sela rus b i di lid ebag tau tur u baga sa d baru u rasa ya lan sam ebut! idrat starch wan ke annya s ukasia a ya se ntuk bi tarchy ha r sendir a untuk h ata k, kena u ters o b n r a k U ,s pto un Yu sa bar yaknya ka ma ma’’Rel eskripsi a itu, Ka ntifikasi an baru iliki rese ang berg ilmuwan a a s e r d n a r a d d t a i a h i r t t y n m a g pe lihat b nan u h ane o n r s e e i r n e a e m m lidah p og ip m ’’Me i maka angatla ndra serta fek fisiol tara itu, eptor di rasa i. Se n Barat m ang mir s a i n a s s n e n y a , i g e re n ia asi seba at dunia memilik ,’’ ujar keturun sesuatu un. nelit tuk da uh. Sem emukan dentifik timistis e p k a y i a y b i k a syar ita tida untukn eneliti sebaga papar Ju tu, pad inta un li. tu um men s meng neliti op inggal p a e i l t m k ’ bila a khusus seorang Oregon pasta,’ n cuma lawan di drat kemb tor be g khusu un, tim p rsebut kapan n e a i e h p s a y m t r a r h i a e a g i a k p l y l s o r k i a o a t u N r e l a e b B p , s echno pa tan kar ebut, r iku hy. nya h ja. Kira ul umam n , m c d a i n r g L a g a t t n t s g n n s s / r u e a d u d a r j n e u e u d u t u y a n c y y a n j l t n i a la Ju ence en ak an ien ka wu hap ert lka hy sci sity, sep st. Itula untuk merasak , pada ta h dinetra ata mere y. ter nunggu w smikan m ru? (iflsc d o fo a y ch e ya n er cienti ba ire edan s di lid . Tern sa star t m starchy d gori rasa Univ elitia hy. S e a t State New angi pen itu starc ggap B asa mani tertentu tifikasi ra ghamba y a k ai a n m dala tarbelak a baru, y n mengan bisa r uatu zat engiden untuk me ompleks sebag 2/grc) , m s s a a t k c l a a a a a / w r t s e n z i y a w 2 b ra u m muan ra ilmu han telah etap derh i s a a i suat ohid b pene ma ini pa ohidrat a kita se kosa t aat diber an karb kosa se Sela a karb ra peras us glu ru S mecah gus glu t e t a p g e d ba gu w bah sakan in njadi gu m, lalu rasa p enjadi e l a w a n dira cah me eh enzi sebagai sar m r a r a dipe hana ol reseptor ta, berda at e p r t a e n S y a d n k e r n s a h. Te re g o diras bisa is di lida i t i a n O man l p e n e l hasi

sa ak ra bany manis, , y h arc Yakni, baru M st ELU ta kenal. yang ter pas B E S le ki an ang ggak m, d ra lain y sin, asa hal itu n agai ind l a , a b , u o e t t i s s n h a e pa ami. T n lidah a fakt rlu p a e r m a u er gp pe dari Nih, beb idah yan 2/grc) l 2 . /c sa an pera rasa d tahu! (ald u m a k

ntuh enye rfin u m d n g a n C ndo ya yang n merica i sekresi e i bawah s a d a Pe abai d timulas lenjar d c FYI, pat mens s atau ke a tubuh as a ed bil d mu h lida ypothala bereaksi r biasa. P in tubuh h a ik n oleh ang aka it yang lu a sakit b itu, a y s otak akan sak bagai ra mi. Karen edas s e a s la r n li a e na p ereka m dikena morfin maka yang eluarkan i makan b, tubuh m b meng yang ho an. Seba i. u g d n n a alam or ti keca orfin r sepe roduksi m p mem

EAM

EN T

ETIZ

A ik! SI: R TRA enet ILUS Itu G a-tiba a s ang t dari a b u ti Terb ra R et saat d scientis ing dan Sele deh kala ka bang k h i r yar i foo h Gu eran yang su au ngga Lebi sar stud y, suara n n naik an h t ia a Jang temanmu pedas a opi hitam it g d s r r r Be Unive epe asa. ada akanan minum k nsi rasa ll aat b ngaruhi r e s n i r t e r o m t r g e C a e a eme erasa sam pahit sa bab, ref dari oran h g sep bisin at bisa m eseptor p entara sa ula. Se nurun na r a r e r w e m p , a ng npa g ka me itu s pes di udara kan. Se ningkat. ta ita su . Hal al Sense , e e h o l k Saat akan dit lebih m uktikan a n ic ih is b r yang n keluarg ell Chem x. Bahka a n u m a m me o is a sa g yak n pera Airlines bih ban tua d tikan Mo Arthur F manis b ua , u it a le n n n s k i m a a a n u in e s d n a b s di ka k er Lufth a selama ng meme manis Cent duan ma ya, ngga manis. a a w y d n h n n a g ba keca n. Maka makana darip ang. mpan penu nan gurih awat terb unka ecil suka r u t s a i d k mak alam pe anak d saat MA/Z

tizen 10 Ztearchy. a r a t n s 3 di asoal rasa tahu Jawa n di e z i t Ze dan t mur Bara antan Ti an n Kalim sa maka mera an rasa deng y an. h starc enyangk g n e m

/ AMA SI: R EAM TRA T ILUS ETIZEN Z

CHE

E KIT

TH SLY

aus kin H uman a M ikin iklan min sanya, ST ERE ss B r t PINT Ceee h meliha i kan? Bia a produse s a r u is n s a v r u p h ele gkan Pe nan k n a di t n ersod ng ditaya n peneka tersebut a b k p a n y ika gka kal i iklan member t minuma ata efek a ngun uens al BIS Frek arles me si tinggi b ra ny p indra aa r k s e n a NNA T a a A b r r C h a F n Pe sua g SEO ss”. ada itu, C rfrekue dan su HOU pada a. ”Ceees aruh terh ksida yan Selain suara be a manis gkatkan g k io n u d e n in a dib dan p ras asan karbo bahw gkatkan dah men tuk ss s suara a. Suara alam kem n n in s Kre Oxford le e r n r U s i a e . e s it r h s m n g K gi dari an ut, C pera angkap d da dapat ita untuk g a pah ekue ntan k lo k r o berfr ivitas ras ori terseb toran di Si Ke sor psiko engada ang. terpe an bers einginan erangsan g e s it t s e r t m sen uktikan engan um aruhi k erta m da yan eka r in e Profe Spence eripik ken lam m b M d k. S eng k oda ah an a da mem ja sama of Wolf. p. les mem eli produ merasak man bers Char tian pada ta duduk gan sebu eker , House cake po bakal b b li u n a h in m it e e in la e n d K im m ka. Itu . m ik on an nic pe ipan d en haus suara kerip an u asan Lond ajikan so g memes berbeda. rasa bila kem saat dib ra produs a. y Partis an kedap at makan didengark h. ka n g n a u n e y s a a y a m n y h r a ra me lebih s sala bersua amkan p sumenn ruang hone. Sa an akan dan rend onsu arkan sua en yang ggi k n yang ara ”kres , K n n p ip a o i a a d k g a is g it t n i g ip p in r g d a m g n h it ia u u tis ha ng, pa tin ebag yang diden ata konsu frekuens ng renda i bil eh, s engan s em? Ata a ensi 0 par efek ap kita s d p kenta berfreku ntara 10 kan sam KU d k n s ya ny a a r t k n e r p d a T a a a a a i NGA kentang g melem saat dibu ta a d eng terh nis diad suar ata 79 di yang dim frekuens h a ik an mend akan ma it. Hal itu krim kerip ripada y oda yang ap, terny isa rny keripik ara ber ra renya e s s h T . a e a r a s Y ’s b p e r u n ry s e n ua m ”d ilih s”. ar. be itu & Jer saka odus mem engarkan yerupai s kita deng kress inuman eeeesss angkan ita loh. 7% mera ksasa pr erta Ben n d m ”c enyen asa k e a n i s e i m y t r asi 4 a ia s t n m r g u b s N u r s n b a u m g b z e a e u r d n a y p s a d r i a be -suar en-D 0% % indra nyak in ba tingg kress” y s, hal te yahan a Haag Mi 2 suar ruh pada ahwa ba mba-lom an ang 4 ess t Charle i keren bahan r y k ” y wesi a lo b u ng 1 ny ch kan eh ant an ber uru eng Sula t r enta , K r a u t Men abkan bu kesegar berp k salah d an yang engan b pa aja im ra rasa sa as d a n wa T a Ba diseb dengan n. Ngga maka asi rasa ira-kira c5/grc) Ras reka ra ari … di Ja Sumater dengan n ik K t a / ik e . n k if z w d n u : i e k (a od ide diguna m Zet an, dan akana at nggi) mem ar lebih la k, simak! m t idap (3 terti yang g u Sela anggap ih. d a Y a ? r g sih n a sua e in g m hy in starc

i s a k i if d o M Rasa n a g n de ra Sua

PROFIL RESPONDEN

Pendidikan SMP 15%

SMA

73%

KULIAH

12%

Jenis kelamin Cewek Cowok

Usia 12–15 tahun

62% 38%

37%

16–18 tahun

56%

19–20 tahun

JUMLAH RESPONDEN 1.235 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

On the Web SCIENCE – DAILY SCIENCE

KENAPA RASA BERHUBUNGAN DENGAN AROMA?

YOURMEDICALSTOP

RASA starchy nggak akan muncul dengan baik jika nggak dipengaruhi aroma. Begitu juga rasa lain. Lalu, kenapa rasa suatu makanan selalu berhubungan dengan aromanya? Yuk, baca penjelasan lengkapnya di Zetizen.com!

WINNER OF WEEKLY CHALLENGE SESSION 20 SELAMAT kepada 10 pemenang Weekly Challenge Session 20 berikut ini. Semoga T-shirt ilustrasi dari @reclayslife bisa bikin harimu makin berwarna!

Muhammad Guruh A. – SMAN 5 Bengkulu

Shayra Hidza A. – SMP Negeri 6 Batam

Nila Andita Chusnah – SMA Kartika V-I Balikpapan

Tasya Salsabiila – SMPN 1 Kotabumi, Lampung

Raudhatul Jannah – SMAN 1 Langsa, Aceh

Nurlaila Alifah Mustafa – SMAN 1 Ternate

Nabilah Rusydah – Universitas Indraprasta PGRI Jakarta Vinsensa Audrey – SMAN 14 Surabaya

Jumadino Anperta Rindy – SMAN 2 Tambang, Riau Rosyida Hasna Kumala – SMAN 5 Semarang

Pastikan data diri kalian udah lengkap dan benar ya. FIND MORE ON:

zetizen.com

TANJUNGPINANG POS SABTU 24 DESEMBER 2016

PENDIDIKAN

11 Bulan, Ekspor Kepri Capai Rp 133,8 T MARTUNAS, Tanjungpinang

F-HARDIANSYAH/TANJUNGPINANG POS

TERAMPIL: Siswa SMA sederajat Natuna menampilkan marchingband belum lama ini.

Gaji Guru Honorer SMA Belum Jelas NATUNA - Bupati Natuna, Hamid Rizal mengaku belum mengetahui secara jelas sumber gaji bagi para Guru Tidak Tetap (GTT) dan guru honor tingkat SMA sederajat yang ada di Natuna untuk tahun 2017 nanti. Karena pihaknya menilai Provinsi Kepri belum sanggup menanggungnya. Dikatakannya, kewenangan tentang pengalihan gaji PTT, guru honor dan guru komite sekolah SMA sederajat sebetulnya ada di Provinsi Kepri. Namun dari provinsi meminta agar karena kewenangan itu diambil alih dari pemerintah daerah. ”Saya belum tahu juga dari mana nanti sumber gaji guru-guru honor SMA ini. Tapi yang jelas itu tanggungjawab provinsi karena sudah diambil alih,” kata Bupati Hamid kepada sejumlah wartawan di Gedung Sri Srindit, Ranai, Kamis (22/12). Dengan itu, segala sesuatu yang berkenaan dengan pendidikan SMA sederajat secara otomatis dibiayai oleh provinsi termasuk gaji gurunya. Namun demikian menurut Bupati Hamid sumber gaji guru-guru itu belum jelas karena Provinsi Kepri dinilainya tidak mampu menanggulangi semuanya. ”Tapi saya lihat provinsi tidak mampu bayar gaji guru-guru itu. Karena beberapa waktu lalu provinsi bersurat ke saya agar daerah yang membayar gaji guru-guru itu,” tuturnya. Menanggapi surat itu, Bupati Hamid mengaku menolak instruksi provinsi itu karena daerah tidak akan pernah bersedia menggunakan anggaran bila tidak ada regulasi sebagai dasar penggunaan dana untuk membayar gaji para guru honor. ”Kita tidak sanggup. Permintaan itu saya tolak. Penolakan kami sampaikan bukan karena anggaran kita tak mampu. Tapi dasar kita yang tidak ada. Jumlahnya fantastis juga. Mana lah saya mau mengeluarkan uang sampai Rp 2 miliar kalau tidak ada dasar hukumnya,” tegasnya. Hamid menilai, kekeliruan terdapat pada aturan peleburan SKPD yang dilakukan secara parsial itu. Aturan yang dibuat tidak dibarengi dengan kemampuan dan kesiapan suatu provinsi. (cr25)

HARI IBU

Mental Kaum Ibu Harus Kuat NATUNA - Pemerintah Kabupaten Natuna menggelar peringatan Hari Ibu ke-88 di Gedung Sri Srindit Ranai, Kamis (22/ 12). Melalui acara ini pemerintah menggalakkan perempuan Natuna yang sehat dan kuat. Hadir pada acara itu Bupati Natuna, Hamid Rizal, Ngesti Yuni Wakil Bupati Natuna, Suprapti Ngesti Yuni Suprapti seluruh jajaran FKPD dan SKPD Natuna, tokoh masyarakat, pemuda, pelajar dan perwakilan seluruh organisasi keperempuanan yang ada di Natuna. Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Kabupaten Natuna, Kartina Riauwita dalam sambutannya mengatakan, kegiatan itu merupakan rangkaian puncak kegiatan pemerintah dalam rangka memperingati Hari Ibu. ”Sebelumnya kita sudah menggelar berbagai kegiatan di antaranya kegiatan diskusi keperempuanan, ramah tamah ibu-ibu dan lain sebagainya,” kata Tina. Ke depan, sambungnya lagi, pemerintah selain mencanangkan kesetaraan hak antara lakilaki dan perempuan sesuai kodratnya, menapikan tindak kekerasan terhadap perempuan, pemerintah juga mencanangkan gerakan perempuan sehat. ”Kesehatan kaum perempuan jadi salah satu fokus perhatian pemerintah. Kita ingin kaum perempuan kita sehat semua,” tegasnya. Bupati Natuna, Hamid Rizal mengaku terharu mengenang perjuangan besar yang telah dijalani oleh kaum ibu dalam membangun kehidupan. Menurutnya perempuan merupakan pejuang sejati. ”Saya terharu sekali hari ini. Terkenang saya dengan perjuangan ibu-ibu. Perempuan adalah pejuang sejati bagi saya,” ungkapnya. Menurutnya, perempuan Natuna tidak cukup hanya sehat badannya, melainkan juga harus kuat mentalnya dan memiliki keberanian yang tinggi. ”Karena perempuan sudah ditakdirkan sebagai pejuang sejati, maka beliau-beliau harus kuat dan berani. Saya setuju bila dicanangkan perempuan sehat agar perempuan juga dapat menjalankan peranannya secara maksimal,” pungkasnya. (cr25) REDAKTUR: MARTUNAS

NILAI ekspor migas dan non migas Kepri selama November 2016 sekitar US$886,68 juta atau sekitar Rp 12 triliun dengan kurs Rp 13.500 per US dollar. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepri, nilai ekspor Kepri November turun sekitar 14,57 persen dibandingkan Oktober lalu yang mencapai US$1.035,55 juta atau sekitar Rp 13 triliun. ”Ekspor Kepri November 2016 masih lebih baik dibandingkan bulan yang sama tahun 2015 sebesar US$872,04 juta atau naik sekitar 1,45 persen,” ujar Panusunan Siregar, K e p a l a BPS Provinsi Kepri dalam pres rilis yang diterima redaksi koran ini. Sedangkan total ekspor Kepri dari Januari-November 2016 mencapai US$9.918,42 atau sek i t a r Rp 133.809.840.000.000 (Rp 133,8 triliun). Jumlah ini turun 10,66 persen dibandingkan JanuariN o v e m b e r 2015 yang men-

capai US$11.102,3 atau sekitar Rp 149,9 triliun atau hampir Rp 150 triliun. Dari Rp 12 triliun ekspor Kepri November 2016 lalu, sekitar 47,92 persen melalui Singapura. Setiap bulan, ekspor Kepri melalui Singapura selalu urutan paling atas. Sedangkan ekspor Kepri terbesar melalui Pelabuhan Batu Ampar Batam sekitar US$264,11 juta. Melalui Pelabuhan Kabil/Panau Batam sekitar US$189,35 juta. Melalui Pelabuhan Sekupang Batam sekitar US$161,45 juta. Melalui Pelabuhan Tarempa sekitar US$150,6 juta dan melalui Pelabuhan Belakangpadang Batam sekitar US$71,55 juta. Total ekspor Kepri JanuariNovember 2016 terbesar melalui Pelabuhan Batuampar Batam sekitar US$3.303,68 juta disusul melalui Pelabuhan Sekupang Batam senilai US$1.939,73 juta. Kemudian melalui Pelabuhan Kabil/Panau Batam senilai US$1.653,93 juta. Melalui Pelabuhan Tarempa US$1.164,95 juta dan melalui Pelabuhan Belakangpadang Batam senilai US$742,18 juta. Setelah Singapura, tujuan

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

PELABUHAN KARGO: Pelabuhan kargo Batuampar Batam masih andalan Kepri untuk ekspor barang dari Kepri.

ekspor Kepri paling tinggi adalah ke Australia. Kemudian nilai ekspor terbesar ketiga hingga ke sepuluh secara berturut-turut yakni, Amerika Serikat, Fed Rusia, Tiongkok, India, Malaysia, Perancis, Jepang dan Jerman. Sedangkan nilai impor Ke-

pri November 2016 mencapai US$637,04 juta. Nilai impor migas November 2016 mencapai US$126,95 juta atau naik 14,25 persen dibandingkan Oktober 2016. Nilai impor nonmigas Kepri November 2015 mencapai US$10.09 juta. Pelabuhan bongkar barang

impor terbesar Januari-November 2016 adalah, Pelabuhan Batuampar Batam dengan nilai US$3.183,94 juta disusul Pelabuhan Sekupang Batam dengan nilai impor US$1.700,47 juta dengan kontribusi keduanya mencapai 68,36 persen dari total impor.***

Perbaiki Kinerja, Pemko Disarankan Koordinasi ke Ombudsman TANJUNGPINANG - Wakil Ketua I DPRD Kota Tanjungpinang, Ade Angga menyarankan kepada Pemko Tanjungpinang untuk koordinasi ke Ombudsman. Koordinasi dimaksud terkait kriteria apa saja yang sudah menjadi penilaian yang digunakan Omb u d s m a n dalam menilai k i n e r j a aparatur pemerintahan. Sehingga bisa diketahui

Ade Angga

mengapa Ombudsman memberikan rapor merah untuk tingkat pelayanan Pemko Tanjungpinang. ”Ini harus kita jadikan introspeksi diri kita,” kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golongan Karya (Golkar) Kota Tanjungpinang ini kepada Tanjungpinang Pos, Senin (19/12). Politisi partai berlambang pohon beringin ini yakin, survei yang sudah dilakukan Ombudsman pasti memiliki kriteria. Karena Ombudsman merupakan perwakilan dari pemerintah pusat sudah ada dasar dan ukuran dalam melakukan penilaian. Jika ada kriteria yang dianggap kurang bagus, Ade Angga menyarankan agar Pemko

Tanjungpinang melakukan perbaikan secepatnya. ”Semua ini perlu ada kerja sama antara Pemko Tanjungpinang dengan DPRD Kota Tanjungpinang. Karena ini adalah tanggung jawab kita bersama,” sebut dia. Sementara itu, Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Tanjungpinang, Alfin M Nur juga menyarankan, Pemko Tanjungpinang untuk meminta hasil rapor merah yang sudah diberikan sebagai penilaian Ombudsman yang membikin heboh Kota Tanjungpinang beberapa waktu lalu. Tujuannya untuk mengetahui titik atau tempat mana yang menjadi rapor bagi Pemko Tanjungpinang. Mesti cepat diperbaiki dan itu dijadikan

barometer bagi Pemko Tanjungpinang dalam pelayanan publik. Tapi, lanjut dia, Pamko Tanjungpinang perlu memberikan jawaban dari hasil survei yang sudah dilakukan Ombudsman tersebut. Jawaban tersebut tidak perlu dengan perdebatan antara Pemko Tanjungpinang dengan Ombudsman. Yang perlu dilakukan Pemko Tanjungpinang, adalah melakukan perbaikan serta aksi nyata. ”Supaya ada perubahan pelayanan publik di Pemko Tanjungpinang. Sehingga masyarakat Kota Tanjungpinang bisa langsung merasakan adanya perubahan pelayanan publik yang baik. Aksi nyata ini perlu dilakukan Pemko Tanjungpinang,” sebut dia. (dri)

Cengkih Bikin Warga Midai Jadi Jutawan HARDIANSYAH, Natuna WARGA Kecamatan Midai banyak mendadak menjadi jutawan akibat panen cengkih besar-besaran. Dan sebentar lagi warga Kecamatan Midai akan panen cengkih. Komoditi cengkih ini diistilahkan sebagai ‘Intan Hitam’ karena hasil penjualan dari cengkih tersebut sangat besar pendapatannya bagi warga Kecamatan Midai. Camat Midai, Suherman mengatakan, saat ini warga setempat sedang bersiap-siap menyambut kedatangan musim panen. ”Betul, sumbangsih cengkih untuk pendapatan masyarakat sangat besar. Mereka yang punya kebun cengkih tiba-tiba jadi jutawan. Makanya cengkih seringkali disebut Intan Hitam,” kata Camat Suherman di Midai, Kamis (22/12). Bahkan, sambung Camat Suherman, bukan hanya pemilik kebun yang mendapatkan

uang banyak pada musim cengkih. Para pekerja dan buruh turut mendapatkan keuntungan yang tidak lazim didapatkan di luar musim cengkih. ”Bahkan tukang panjat dan tukang angkut juga dapat uang besar. Mereka dapat upah yang besar. Yang bekerja ini bukan orang dewasa saja, anak-anak juga turut meraup keuntungan melalui tenaganya memetik dan mengangkut cengkih,” terangnya. Apabila musim panen tiba, jasa angkutan juga turut mendapatkan keuntungan lebih terutama selama musim panen yang berlangsung sekitar tiga bulan itu. ”Pemilik angkutan juga pasti dapat keuntungan lebih. Mereka juga mendadak punya banyak penumpang baik dari buah cengkih itu sendiri dan para buruh panjat dan angkut yang kebanyakan dari luar Midai,” ujarnya. Pada musim itu, Pulau Midai juga mendadak ramai karena pekerja dan pedagang musi-

F-HARDIANSYAH/TANJUNGPINANG POS

CENGKIH: Salah seorang ibu rumah tangga sedang memilih cengkih hasil panen dari kebunnya, belum lama ini.

man yang setiap kali musim cengkih berduyun-duyun ke Midai. ”Pokoknya kalau musim cengkih, tempat kami pasti ramai, pasar baru juga ada di sini kalau musim cen-

gkih tiba. Ini lah salah satu andalan kita,” sebutnya. Musim cengkih di Midai diperkirakan terjadi secara optimal sejak Januari tahun depan. ”Sekarang sudah ada

yang panen tapi belum banyak. Insya Allah Januari nanti buah cengkih mulai ramai yang bisa dipanen. Mudahmudahan jadi berkah,” harapnya. (cr25)

Jelang Natal, THM Ikut Dirazia

F-HARDIANSYAH/TANJUNGPINANG POS

TINJAU PASUKAN: Bupati Natuna Hamid Rizal bersama unsur FKPD saat meninjau kesiapan pasukan pengamanan Natal.

NATUNA - Guna memberikan rasa aman dan nyaman pada perayaan Natal dan Tahun Baru, Polres Natuna menggelar apel pasukan dalam rangka Operasi Lilin Seligi 2016. Apel gelar pasukan ini diikuti oleh segala unsur diantaranya Polres Natuna, TNI AU, TNI AL, TNI AD, Basarnas, Satpol PP Damkar, Perhubungan, dan RAPI dari unsur masyarakat. Bupati Natuna Hamid Rizal selaku pembina upacara pada apel gelar pasukan mengatakan, tingkat keamanan dan kenyamanan sangat penting sekali dilakukan di seluruh Indonesia. ”Maka pada apel gelar pasukan pada Operasi Lilin Seligi

2016, saya perintahkan seluruh jajaran instansi pemerintah turut andil dalam pengamanan pada perayaan Natal dan tahun baru 2017,” kata Bupati Natuna Hamid Rizal di Mapolres Natuna, Kamis (22/12). Hamid berharap dengan banyaknya kejadian yang terjadi di Indonesia, jangan sampai berdampak langsung di Kabupaten Natuna tercinta ini. ”Melihat banyak kejadian teroris di Indonesia kita harus tetap waspada. Apalagi belum lama ini baru tertangkap jaringan teroris di Batam. Mudahmudahan tidak berdampak kepada Natuna,” harapnya. Sementara Kapolres Natuna

melalui Wakapolres Natuna, Kompol Joko Priyanto menjelaskan, pada Operasi Lilin Seligi 2016 pihaknya menerjunkan sekitar 150 personel yang akan ditempatkan di beberapa titik. ”Polres Natuna mengerahkan 150 personel Polres yang terbagi dalam 5 posko yakni, Pos Selat Lampa, Pelabuhan Binjai, Pos Lantas, Pos Wisata Tanjung dan Pos Wisata Air Terjun Ceruk,” jelasnya. Joko melanjutkan, guna menciptakan kondisi yang kondusif, Polres akan melakukan razia minumam keras dan narkoba serta tempat hiburan malam (THM) di Natuna dengan harapan perayaan Natal aman. (cr25) LAYOUT: GILANG DHIKAPATI

TANJUNGPINANG POS SABTU 24 DESEMBER 2016

Berpancang Amanah, Bersauh Marwah

Gubernur Akui Banyak dari Daerah Masuk ke Pemprov

KAMTIBMAS

Jelang Mutasi, Ini Pesan Nurdin untuk Pejabat Kepri

DPRD Kepri Apresiasi Polri BATAM-Wakil Ketua DPRD Kepri Rizky Faisal memberikan apresiasi kepada pihak kepolisian yang melarang aksi sweeping atau razia berbau Natal dari ormas tertentu. Menurutnya, Indonesia menjamin tiap-tiap warga negaranya memeluk dan menjalankan ibadahnya tanpa gangguan. Kita dukung langkah kepolisian mencegah aksi sweaping,kata Rizki di Batam, Kamis (22/12). Menurutnya, masyarakat sipil tidak boleh melakukan aksiaksi yang seharusnya menjadi otoritas negara. Ia juga berjanji untuk terus bersama-sama aparat Kepolisian dan masyarakat untuk mencegah hal ini terjadi. ”Jika memang diperlukan, kami siap membantu Kepolisian untuk ikut mencegah aksi sweaping,” kata pria yang juga menjabat sebagai ketua Pospera Kepri ini. Sebelumnya, Kapolri Tito Karnavian memberikan delapan pedoman untuk dilaksanakan oleh seluruh Polda se-Indonesia. Kedelapan pesan itu Tingkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan diri maupun satuan dalam melaksanakan tugas, sehingga mampu merespon secara cepat dan tepat setiap bentuk gangguan Kamtibmas yang terjadi. Para personel pengamanan agar tetap waspada dan jangan merasa under estimate terhadap setiap potensi gangguan yang ada. Siapkan serta pelihara kondisi fisik dan mental saudara untuk dapat senantiasa memberikan pelayanan prima kepada masyarakat kapan pun dan dimanapun. Persiapkan dengan baik seluruh peralatan, sarana dan prasarana yang akan digunakan untuk mendukung kelancaran dan keberhasilan operasi. Laksanakan tugas dengan penuh rasa ketulusan dan keikhlasan serta semangat pengabdian terbaik, melalui tampilan sikap yang humanis dan simpatik, serta hindari sikap arogansi dan kesewenang-wenangan. Gelar personel polri harus mampu memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat dalam menjalankan aktivitasnya, baik di tempat ibadah, tempat tinggal, jalur lalu lintas, lokasi wisata, maupun tempat-tempat lain yang merupakan police hazard. Lakukan tindakan proaktif dan antisipatif dengan melibatkan semua fungsi kepolisian serta stakeholders terkait untuk menghadapi ancaman aksi teror, sabotase dan kejahatan berkadar ancaman tinggi, serta cegah kegiatan sweeping yang dilakukan oleh pihak yang tidak berwenang. Laksanakan penegakan hukum secara profesional dan proporsional serta bertindaklah secara tegas dan terukur terhadap setiap pelanggaran hukum yang berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas maupun kamseltibcarlantas. Perkuat kerjasama yang sinergis dan harmonis, dengan seluruh instansi terkait serta segenap elemen masyarakat. (mbb)

GRANITO AUSTRALIAN STYLE IN EVERY TILE

F-DOKUMEN/TANJUNGPINANG POS

PELANTIKAN: Proses pelantikan pejabat Eselon II, III dan IV di Lingkungan Pemprov Kepri. Pemprov akan membuka open bidding sebelum pelantikan jilid II.

SUHARDI, Tanjungpinang TERKAIT dengan rencana open bidding untuk pengisian jabatan di

lingkungan Pemprov Kepri. Gubernur Nurdin Basirun menegaskan, bahwa proses untuk open bidding tengah dilakukan oleh Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangka-

tan (Baperjakat) Pemprov Kepri. ”Kalau gak bulan ini, paling lambat Januari digelar,” kata Nurdin kepada Tanjungpinang Pos, Jumat (23/12).

Gubernur juga mengakui, memang banyak dari kabupaten kota yang mau masuk menjadi pegawai di Pemprov Kepri, khususnya melamar menjadi pejabat di posisi eselon IV hingga eselon II. Namun ia sendiri kembali menyerahkan proses itu kepada baperjakat. ”Kalau dari Karimun tak banyak. Yang paling banyak mengajukan untuk masuk ke pemprov itu dari Anambas,” ungkapnya. Untuk rencana open bidding dan mutasi pejabat mendatang, Nurdin berpesan kepada seluruh pejabat yang ada di Pemprov Kepri untuk mempersiapkan diri, menjelang pengisian jabatan tersebut. Segala aspek yang berhubungan dengan open bidding harus dipersiapkan. ”Siap-siap aja para pejabat,” singkatnya. Staf Khusus Gubernur Kepri Bidang Pemerintahan Ahar Sulaiman, menyebutkan pasti akan ada rotasi jabatan. Hal itu wajar, karena gubernur mengharapkan pejabat itu bisa bekerjasama dan berkoordina-

si dengan baik. Hanya saja, dalam data pejabat yang mengajukan pindah ke provinsi lebih banyak dari Anambas dari pada Karimun. . ”Rotasi itu penyengaran. Kalau saya usulkan, 50 persen itu rotasi, 50 persen pengisian dari eselon III ke eselon II, 25 persen lagi itu adalah dari kabupaten dan kota,” ucapnya. Informasi yang diterima Tanjungpinang Pos, jabatan strategis Kepala Bappeda, Kadis PU, Kadis Kesehatan, Kadishub, Kadisnaker, dan Kadis Pendidikan akan berganti lagi. ”Kalau saya tidak terlalu pusinglah dengan itu. Untuk apa juga kita mengangkat orang pintar tapi tidak kooperatif,” tambahnya. Dimintai tanggapanya, Kepala Bapeda Naharudin mengaku belum tahu mengenai informasi mengenai open bidding, jika pelaksanaan dalam waktu dekat ini ia menegaskan siap saja mengikuti. Sebab itu adalah proses untuk menempati jabatan. ***

Noorlizah Rayakan Hari Ibu Bersama Pekerja Wanita TANJUNGPINANG- Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Provinsi Kepri Hj Noorlizah Nurdin merayakan hari Ibu yang ke-88 tahun 2016, bersama ratusan petugas sapu serta penjaga bak sampah Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman Kota Tanjungpinang di gedung daerah, Tepilaut, Kamis (22/12) kemarin. Istri Gubernur Provinsi Kepri tersebut, tidak hanya memberi-

kan bantuan sosial, ia pun turut mempersembahkan sebuah lagu. Noorlizah turut berjoget bersama, lebih kurang tiga tembang lagu terakhir lagu bernadakan melayu turut dinyanyikan bersama. Sambil berdendang ria, dia pun sesekali menanyakan tempat tinggal dan berapa penghasilan para pekerja wanita yang turut berjoget bersama dengannya di dalam gedung daerah tersebut.

“Kite same-same orang melayu. Harus maju terus, walaupun belum lama ini Tanjungpinang berhasil meraih Adipura, namun kite jangan cepat puas, apalagi menyerah,” jelasnya. Turut mendampinginya, istri Sekdaprov Kepri Rismarini, terlihat juga ibu-ibu dari PKK provinsi turut merayakan bersama Hari Ibu Tahun 2016. (ais)

F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS

SERAHKAN BANTUAN: Noorlizah menyerahkan bantuan kepada pekerja taman dan penjaga bak sampah DKPP Tanjungpinang.

DISCOUNT NORMAL 15% SPECIAL

KONSUMEN

Promo 01 - 30 Juni 2016 DISCOUNT 25% Kumpulkan struk belanja & nota pembelian Granito Tile KW 1 Periode : 01 - 30 2016, tukarkan dengan hadiah menarik.

EXTRA HADIAH :

5 DUS

40 DUS

1 PCS BOWL

1 PCS PORTABLE COOKER DP 7202 / 7203

20 DUS 45 DUS

1 PCS SANDWICH MAKER DT 2000

1 PCS RICE COOKER DR 1802

150 DUS

30 DUS

1 PCS SLIM EXHAUST DC 2701

1 PCS ORANGE JUICER DJ 2000

175 DUS

60 DUS

1 PCS WATER DISPENSER DI 2020

1 PAKET CANISTER + TRAVEL BAG

Syarat & Ketentuan 1. Berlaku Kelipatan, apabila sisa quantity tidak mencukupi untuk ditukar hadiah lebih kecil, maka dianggap hangus. 2. Apabila hadiah tidak tersedia di pasaran akan diganti dengan hadiah lain dengan nilai setara. 3. Tidak menerima return atas pembelian 01 - 30 Juni 2016 dengan alasan apapun. 4. Promo hanya berlaku mengikut Price List Granito 18-11-2015 dengan discount promo yg berlaku.

REDAKTUR: TAUFIK A HABU

EXTRA BONUS TOTAL PEMBELIAN RP. 1.000.000 MENDAPATKAN 1 LBR VOUCHER FOOD CONTAINER SENILAI RP 25.000

JL. D.I. PANJAITAN KM.9, PLAZA BINTAN CENTER NO. 1 0771 7447168 TANJUNGPINANG

LAYOUT: SYAFRINALDI