Tribunjogja 01-04-2015

Page 1

IPM

A

24

IN PRDON AWINT ESIA AR ME D DIA

HARIAN PAGI

HALAMAN

RABU KLIWON 1 APRIL 2015 11 JUMADIL AKHIR 1436 NO 1435/TAHUN 4

The Best Of Java

Newspaper IPMA2013

RP 2.000

SPIRIT BARU DIY-JATENG

LANGGANAN RP 55.000 SMS 0851 021 2000, 0274-557687 EXT 213

Polisi Tutup Pabrik Nata de Coco ● Pemilik Tegaskan Pupuk ZA Tidak Berbahaya SLEMAN, TRIBUN - Diduga memproduksi makanan olahan berbahaya, Polres Sleman membongkar produksi pangan dengan bahan tambahan pupuk ZA, Selasa (31/3). Penggerebekan dilakukan di industri rumahan Nata De Coco yang menempati eks bangunan SD N Semarang 3, Sidomulyo, Godean, Sleman. Kapolres Sleman AKBP Faried Zulkarnaen yang datang dalam inspeksi di tempat kejadian menuturkan, sebelumnya pihak kepolisian memperoleh

informasi dari masyarakat terkait adanya kegiatan pabrik rumahan yang dikelola oleh Danang Ari Prasetya (36) warga Cebongan, Sleman. Berbekal informasi itu, petugas lantas melakukan penyelidikan lebih mendalam untuk kemudian dilakukan pemeriksaaan pabrik beserta pemilik dan karyawannya. “Pupuk ini dipergunakan untuk ■ Bersambung ke Hal 11

SIT A - Anggota polisi membawa SITA contoh produk Nata de Coco yang pabriknya ditutup paksa oleh Polres Sleman, Selasa (31/3).

TRIBUNJOGJA/BRAMASTO ADHY

Ace Tinggalkan Pesan Terakhir

● Mahasiswa Brilian Itu Tenggelam di Danau Kenanga UI DEPOK, TRIBUN - Pengajar Akademi Angkatan Udara (AAU) Kolonel Sus Mardoto dan istrinya memastikan, jenazah laki-laki yang ditemukan di danau kampus Universitas Indonesia (UI), Depok, Jawa Barat, Kamis (26/3) adalah putra mereka, Akseyna Ahad Dori (18) atau Ace. Kepastian itu datang setelah mereka mengenali sepatu dan sapu tangan di celana korban. “Keluarga yakin itu Akseyna setelah mengenali sapu tangan korban. Sapu tangan itu pemberian ayahnya,” kata Kepala Kantor Humas UI, Rifelly Dewi Astuti, di Depok, Selasa (31/3). Kapolresta Depok Kombes Pol Ahmad Subarkah membenarkan, identifikasi mahasiswa

semester empat jurusan Biologi FMIPA UI itu terbantu barangbarang pribadi korban. Awalnya, keluarga mengenali ciriciri fisik korban, terutama bentuk hidung dan wajah. Namun keluarga belum yakin 100 persen. “Setelah melihat barang pribadi korban, terutama sapu tangan, keluarga yakin kalau korban adalah Akseyna Ahad Dori,” ujar Ahmad. Menurut Ahmad, sapu tangan pemberian sang ayah itu tersimpan di saku depan celana yang dipakai alumnus SMAN 8 Yogyakarta ini. Begitu pula sepatu yang dikenakan dibelikan oleh ibunya. Rifelly Dewi Astuti menambahkan, orang tua korban setelah identifikasi selesai, mem■ Bersambung ke Hal 11

Jessica Iskandar

Belum Siap

U

NTUK kali pertama sejak berperkara dengan suaminya yang berasal dari Jerman, artis Jessica Iskandar (27) hadir di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) DKI Jakarta, Selasa (31/3) pagi. Jessica datang menumpang mobil Toyota Alphard putih bernopol B 7 DAR bersama kuasa hukumnya, ■ Bersambung ke Hal 11

FOTO: KAPOLSEK SEDAYU UNTUK TRIBUN JOGJA

SEPEDA - Sepeda onthel ini ditemukan tak jauh dari tubuh Sumijo yang sudah dalam keadaan kaku.

Sumijo Tergeletak di Samping Sepedanya FACEBOOK AKSEYNA AHAD DORI

PESAN ACE - Akseyna Ahad Dori meninggalkan secarik kertas bertuliskan tangan berisi pesan khusus. Kertas itu ditempel di dinding kamar kosnya.

Dia Memang Pintar Biologi KURSI-KURSI masih berjajar di halaman dan sekitar rumah keluarga Kolonel Sus Mardoto di Griya Avia Ceria, Jalan Elang 4, Tegalsari, Kalasan, Sleman, Selasa (31/3) siang. Suasana duka masih sangat terasa.

Akseyna Ahad Dori (19) atau Ace, sudah dikebumikan sekitar pukul 10 di makam keluarga TNI AU Kradenan, Maguwo. Jenazahnya diterbangkan meng■ Bersambung ke Hal 11

SUMIJO (51) warga Panggang Argomulyo Sedayu Bantul ditemukan terduduk dan meninggal di pinggir jalan bersama sepedanya Selasa (31/3) siang. Jenazah Sumijo ditemukan warga di pinggir jalan yang ada di Pedusan Sedayu Bantul sekitar pukul 11.47. Kejadian tersebut awalnya sempat tersebar di twitter melalui akun @yuni6694 yang kemudian

Tiga Saksi Polisi Sebut Terdakwa sebagai Pengguna Narkoba

Bens Leo Usulkan Rehabilitasi untuk Fariz Proses rehabilitasi dinilai lebih cocok untuk Fariz Rustam Munaf, musisi kenamaan yang kini tengah terlilit perkara narkoba. Dengan proses rehabilitasi, diyakini Fariz akan mampu membayarnya dengan menciptakan karya emas. PERNYATAAN tersebut diungkapkan pengamat musik Bens Leo saat menemani terdakwa dalam sidang lanjutan dengan agenda pemeriksaan saksi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (30/3). Menurut Bens Leo, salah satu cara terbaik untuk tempat pelaku pengguna narkoba adalah

menjalani proses rehabilitasi. Hal ini dianggap efektif demi pemulihan dan kenyamanan Fariz. Bens meyakini Fariz bisa segera bangkit dan menghasilkan karya kembali ketika menjalani proses rehabilitasi. “Mas Fariz tetap sehat ■ Bersambung ke Hal 11

dilaporkan oleh Ir wan Siimonster Jackers ke Grup Facebook Komunitas Info Cegatan Jogja (ICJ). “Ada bpk2 meninggal mndadak di pedusan sedayu bantul, tdk diketahui identitasnya,” tulis akun @yuni6694 yang dilampirkan oleh Ir wan Siimonster Jackers. ■ Bersambung ke Hal 11

Citizen Journalism Abdur Rohim, S.Sos.I Community Organizer di Rifka Annisa WCC

Silakan kirim laporan kegiatan perseorangan, lembaga, per usahaan Anda, dan jadilah Citizen Reporter melalui Citizen perusahaan ribun Jogja. Ser takan foto kegiatan Journalism Harian Pagi TTribun dan foto diri penulis atau penanggungjawab laporan. Kirim ke tribun jogja @gmail.com atau tribunjogja @ yahoo.com. tribunjogja jogja@gmail.com

Diskusi Ayah Hebat Komunitas Pengasih TRIBUNNEWS/JEPRIMA

NARKOBA - Musisi Indonesia, Fariz Rustam Munaf saat akan mengikuti sidang kedua atas kasus kepemilikan Heroin dan Ganja serta alat hisap sabu di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, beberpa waktu lalu.

PARA Ayah di Desa Tawangsari, Kecamatan Pengasih, Kulonprogo berkumpul di Balai Desa setempat, Minggu (29/3) pukul 19.00. Seharusnya malam hari waktu untuk keluarga dan istirahat, namun mereka meluangkan waktunya untuk mengikuti diskusi yang membahas keluarga dan pengasuhan. Diskusi ini dihadiri 20 ayah dari Desa Tawang■ Bersambung ke Hal 11


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.