24
HARIAN PAGI
HALAMAN
S ABTU P AHING PAHING 5 SEPTEMBER 2015 22 DZULQO’DAH 1436 NO 1589/TAHUN 5
RP 2.000
SPIRIT BARU DIY-JATENG
LANGGANAN RP 55.000 SMS 0851 021 22000, 0274-557687 EXT 213
ROTASI 71 JENDERAL
AKRAB AKRAB-- Jurnalis di Mabes Polri menyempatkan diri foto bersama Kabareskrim Komjen Bu-di Waseso, Jumat (4/9). Budi Waseso akan segera menempati posisi baru sebagai Kepala BNN
1. Pencopotan Kabareskrim Komjen Budi Waseso dilakukan bersamaan dengan rotasi 71 jenderal di tubuh Polri. 2. Kabareskrim Komjen Budi Gunawan bertukar tempat dengan Kepala BNN Komisaris Jenderal Anang Iskandar
Komjen Anang Iskandar Lahir di Mojokerto, 18 Mei 1958
1 Anang merupakan anak 1. dari pasangan Raunah, perempuan yang tidak sekolah dan Suyitno Kamari Jaya, seorang tukang cukur di Mojokerto. 2. 2 Saat Anang kelas 4 SD, ia diberi peralatan cukur dan diminta mencukur temannya. 3 Profesi tukang cukur ini 3. pernah dijalani Anang saat ia sekolah di SMA TNH Mojokerto. Ia menjadi tukang cukur di
TRIBUNNEWS
kompleks sekolahnya dengan difasilitasi seorang guru. 4. 4 Orangtua Anang mengaku tak mampu menguliahkan anaknya, sehingga sejumlah ketrampilan, termasuk cukur rambut, fotografi dan melukis diharapkan dapat menjadi bekal Anang Iskandar. 5 Usaha Anang yang gigih mengantarkannya diterima di perguru5. an tinggi dengan mengambil jurusan Peternakan yang diharapkan mendukung cita-citanya sebagai lurah desa.
6. 6 Saat bersamaan, Anang juga ikut tes seleksi masuk Akabri. Meski awalnya tidak yakin, rupanya ia diterima dengan nomor urut 43 dari 203 peserta yang dinyatakan lulus. 7. Anang menjalani pendidikan dan menjadi lulusan terbaik dan di7 lantik sebagai perwira pertama pada 15 Maret 1982 dan ditugaskan pertama di wilayah Polda Polda Nusa Tenggara.
Karier Teritorial - Kapolsek Denpasar Selatan - Kapolsek Kuta Bali - Kapolres Kediri Polda Jawa Timur - Kapolres Metropolitan Jakrta Timur - Kapolwiltabes Surabaya Polda Jawa Timur - Kapolda Jambi - Kepala Badan Narkotika Nasional
Anang Siap LHKPN Buwas Masih Absen Cara Pendekatan dan Gaya Kabareskrim Baru Bakal Beda
JAKARTA, TRIBUN - Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komjen Pol Anang Iskandar bakal me-
nerapkan cara baru pendekatan terkait penegakan hukum di eranya. Cara itu sepertinya bakal mengu-
Teman Badrodin yang Jago Cukur
Pendidikan umum: - Lulus SD Negeri 6 Balonggari Mojokerto - Lulus SMP Negeri 2 Mojokerto - Lulus SMA TNH Mojokerto - Lulus S-1 FH Pancasila, Jakarta - Lulus S-2 Pasca Sarjana Universitas 17 Agustus Surabaya - Lulus S-3 Program Doktor Ilmu Hukum Universitas Trisakti
KEPALA Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Anang Iskandar kaget alang kepalang begitu mendapat kabar dirinya ditugaskan menjadi Kabareskrim BUWAS
Polri. Anang yang tak lain anak tukang cukur ini mengaku siap menggantikan Komjen Budi Waseso.
bah gaya Komjen Pol Budi Waseso, yang kini lengser menjadi Kepala BNN. Jabatan ini semula diduduki Anang Iskandar sejak 2012. Sejak menjabat Kabareskrim, tujuh bulan lalu, Budi “Buwas” Waseso melakukan serangkaian gebrakan yang beberapa di antaranya menimbulkan polemik kencang di tengah masyarakat. Bersambung ke Hal 11
Bersambung ke Hal 11
BEDA GAYA
* Penegakan hukum tak pandang situasi * Tak setorkan LHKPN ke KPK * Ingin jerat pengguna narkoba * Ingin ubah UU tentang Narkoba
ANANG * Proses hukum harus berlangsung kondusif * Tiga kali setor LHKPN ke KPK * Pandang pengguna narkoba itu korban * Setuju aspek medis di kasus narkoba
Buwas Tenang, Istri Bersyukur KAMIS (3/9) pukul 23.10, Komjen Pol Budi Waseso masih menyelesaikan pekerjaannya di ruang kerjanya di Gedung Bareskrim Polri. Tiba-tiba telepon selulernya berbunyi. Dari ujung telepon, suara yang sangat ia kenal memberitahu
ia dirotasi menjadi Kepala BNN. Begitu telepon seluler ditutup, Buwas langsung membereskan pekerjaannya. Ia pulang ke rumah dinasnya di Jalan Panglima Polim, Bersambung ke Hal 11
GRAFIS/SULUH PRASETYA
Pertemuan Pimpinan DPR-Bacapres AS dari Republik Dikecam
KAMP ANYE PA - Ketua DPR Setya Novanto saat berada di podium di kampanye calon presiden AS dari Partai Republik, Donald Trump, Kamis (3/9).
Fadli Zon Uber Foto Selfie dengan Trump JAKARTA, TRIBUN - Wakil Ketua DPR Fadli Zon membantah bahwa dirinya dan Ketua DPR Setya Novanto memberikan dukungan politik kepada calon presiden Partai Republik untuk pemilu Amerika Serikat tahun 2016, Donald Trump. Kehadirannya pada kampanye Trump, menurut Fadli, dilakukan secara tidak sengaja.
“Ya enggak. Apa urusannya kita dengan Pilpres AS, punya suara juga tidak,” kata Fadli saat dihubungi wartawan, Jumat (4/9/2015). Dalam konferensi pers yang diberikan Trump di Trump Plaza, Kamis (3/9) siang, Fadli mengaku, sempat mendapat pertanyaan dari sejumlah awak media di sana soal pilpres AS. Soal pilihan, ia mengatakan, sepenuhnya
menjadi hak kebebasan warga AS untuk menentukan. “Bagi kami, kami senang pada presiden AS yang mau berteman dengan Indonesia. Seperti Obama adalah teman Indonesia, juga Trump sekarang pun sebagai pengusaha adalah temah Indonesia,” ujarnya. Bersambung ke Hal 11 AP
Bripda Adri Chroin
Jitu Bidik Sasaran C ANTIK, tegap dan
tegas. Itulah kesan yang tampak dari dalam diri Bripda Adri Chroin Ade Oktami. Sebagai seorang polisi, ia selalu menjawab pertanyaan wartawan dengan lugas, tanpa berbelit-belit. Dari kelahiran 24 Bersambung ke Hal 11 NTO
Mengenang Sosok dan Pandangan Bu Kanwo
Dampingi Tuna Grahita Sampai Akhir Hayat netizen report Pencuri Beraksi di Agen Pos di Bakulan Generasi sekarang mungkin tidak banyak yang mengenal sosoknya. Namun bagi orang yang mengenalnya, hampir semua sepakat bahwa sosok Ibu Kanwo semasa hidupnya adalah sosok inspiratif yang peduli pada kaum tuna grahita.
ISTRI dr Soekanwo ini memang dikenal memilik jaringan sosial yang luas yang kemudian dimanfaatkannya untuk membantu para penderita tuna grahita. Hal ini dibuktikannya Bersambung ke Hal 11
TRIBUN JOGJA / KHAERUREZA
KENANGAN - Doty Soekanwo, anak bungsu Bu Kanwo (kerudung merah) berfoto di depan banner ibunya seusai sarasehan.
SEBUAH kantor agen Pos Indonesia di Bakulan, Trirenggo, Kabupaten Bantul, DIY, dibobol maling, Jumat (4/9). Pencuri menggondol sejumlah barang, termasuk komputer, tetapi sepeda motor di dalam kantor tersebut tidak diambil. Aksi kriminal tersebut diinfokan ke Grup Facebook Netizen Report Tribun Jogja oleh akun Maryo Partono. “Maling beraksi den di kantor pos daerah bakulan bantul, waspada selalu den ojo lali kunci omahe nek arep turu,” tulisnya.
Adapun Kapolsek Bantul, Kompol Fajar Pamuji, kepada Tribun, Jumat, menerangkan, pencurian pertama kali diketahui oleh karyawan agen pos, Louisia Wisnuwardhani (25) yang sedang bersiap bekerja dengan membuka kantor, sekitar pukul 08.15. “Pelapor (Louisia, Red Red) selanjutnya masuk dan mendapati keadaan dalam kantor sudah acak-acakan,” katanya. Pencuri menggasak sebuah layar monitor, CPU, modem, Bersambung ke Hal 11