Tribunjogja 07-05-2018

Page 1

SENING PAHING

Redaksi 0274 557 687 (102) / 082325485004

7 MEI 2018 20 SYAKBAN 1439 NO 2554/TAHUN 7

Sirkulasi / 0851 0212 2000 Iklan 0274 557 687 (417) 0851 0012 1000 0857 2949 3333

RP 2.000

LANGGANAN RP 55.000

Dovi, Lorenzo dan Pedrosa Terlempar TABRAKAN di tikungan keenam seri MotoGP Sirkuit Jerez membuat Dovizioso, Lorenzo, dan Pedrosa terlempar dari persaingan. Marquez pun melaju pertama tanpa pesaing di garis finis. (*)

Hal

11

AFP/JAVIER SORIANO/JORGE GUERRERO/@MOTOGP

DUEL - Marc Marquez memenangi duel di seri MotoGP Sirkuit Jerez, Spanyol, Minggu (6/5). Race ini memunculkan insiden tabrakan tiga pembalap sekaligus, melibatkan Dovizioso, Lorenzo, Pedrosa saat balapan menyisakan tujuh lap.

Rp3,5 M untuk Buang Limbah Medis  RSUD Panembahan Senopati Gandeng Pihak Ketiga Kami sudah mendapatkan diskresi untuk menggunakan incenerator sampai izin turun. Lila Eriyani Kasi Penunjang Nonmedis RS Jogja

YOGYA,TRIBUN - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Yogyakarta mencatat puluhan tempat layanan kesehatan milik pemerintah maupun swasta masih mengandalkan transporter atau jasa pihak ketiga untuk mengangkut limbah bahan beracun dan berbahaya (B3) medis. Pasalnya, sebagian layanan kesehatan berupa klinik, laboratorium maupun rumah sakit itu belum memiliki incenerator pengolah limbah medis. Tempat-tempat layanan kesehatan itu pun harus bergantung pada transporter untuk mengangkut limbah B3 menuju tempat pengolahan di Jawa Barat. Kabid Penataan dan Pengendalian Dampak Lingkungan DLH Kota Yogyakarta, Budi Raharjo mengatakan, sebagian tempat penghasil limbah medis B3 ini mengolah limbah melalui jasa pihak ketiga.

Diskresi Olah Limbah B3 DLH Kota Yogya mencatat puluhan tempat layanan kesehatan belum mengurus izin olah limbah B3. Pengolahan limbah medis dari tempattempat itu pun mengandalkan jasa pengangkut pihak ketiga. Tercatat 36 layanan kesehatan di tahun 2017 belum memiliki izin limbah B3, terdiri atas sebagian puskesmas milik Pemkot Yogyakarta, rumah sakit swasta, dan klinik swasta. Pada 2018, terdapat 16 layanan kesehatan belum memiliki izin limbah B3, meliputi rumah sakit ibu dan anak, hingga klinik kesehatan swasta. Sejauh ini baru ada tiga rumah sakit di Kota Yogyakarta tercatat memiliki incenerator, yakni RS Bethesda, RS Panti Rapih, dan RS Jogja. Kepala Seksi Penunjang Non Medis RS Jogja, Lila Eriyani menjelaskan, izin penggunaan incinerator masih diproses di Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup. Sementara kini baru berupa diskresi untuk menggunakan incenerator, sampai izin turun.

 ke halaman 11

NEWS ANALYSIS dis. Namun, kejadian di Jawa Barat mengenai limbah B3 medis ini membuktikan pengawasan lemah, khususnya dalam proses pengangkutan dan terhadap pihak ketiga yang mempunyai lisensi pengelolaan limbah B3.

Aliyah Faizah

 ke halaman 11

Tahun 2016 Limbah Padat Medis B3 11.064,52 kg Cair 5.000 liter Tahun 2017 Limbah Padat Medis B3 7.374,04 kg Cair

Tahun 2018 Limbah Padat Medis B3 1.386,6 kg

GRAFIS/FAUZIA RAKHMAN

Halik Sandera Direktur Eksekutif Walhi Yogyakarta

RUMAH Sakit Umum Daerah (RSUD) Jogja saat ini terpaksa melakukan incenerasi limbah medis yang mengandung bahan beracun dan berbahaya (B3) sendiri. Pasalnya, rumah sakit milik Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta ini kesulitan mencari pihak ketiga sebagai transporter limbah medis B3 ini. Kepala Seksi Penunjang Non-

medis RS Jogja, Lila Eriyani mengakui penggunaan incenerator menguras biaya operasional jauh lebih besar dibandingkan dengan membuang limbah melalui jasa pihak ketiga. Menurutnya, penggunaan incenerator ini menelan anggaran hingga ratusan juta. Padahal, jika menggunakan jasa pihak ketiga hanya menelan anggaran sekira

Rubiyanto Sukses Mengelola Kebun Bunga Kertas untuk Spot Selfie

Secepatnya Satu Batang Menyebar Penuhi Kebun Langit berwarna biru cerah, siang itu, dan hamparan bunga kertas bermekaran, menciptakan pemandangan yang mempesona. Dedaunan yang hijau dan bunga-bunga kertas yang mekar beraneka warna. Elok dipandang mata.

ARTIS peran Aliyah Faizah sadar sudah memasuki usia cukup matang untuk berumah tangga. Dia berencana secepatnya bisa menikah meski sekarang masih jomlo. (*)

S

Hal

9 INSTAGRAM

BUNGA KERTAS

67.500 liter

Operasikan Incenerator Justru Lebih Mahal

Pengawasan Jangan Longgar PENGOLAHAN limbah medis yang mengandung bahan beracun dan berbahaya (B3) perlu dilakukan secara cermat. Pasalnya, alih-alih mengolah jika tidak ada pengawasan yang ketat akan memberikan dampak negatif pada lingkungan. Sejauh ini, Walhi pun masih minim informasi terkait pengelolaan limbah B3 me-

Jumlah Limbah Padat dan Cair Puskesmas KotaYogya

TRIBUN JOGJA / AHMAD SYARIFUDIN

- Rubiyanto saat merawat tanaman bunga yang ada di kebun miliknya di Patehan, Gadingsari, Sanden.

ELAIN bunga kertas, di kebun bunga bernama “Karya Lestari” ini juga terdapat bunga matahari, sompret dan bunga jengger. Kian indah dipandang. Kebun bunga yang diperuntukkan menjadi spot selfie ini berada di Patehan, Gadingsari, Sanden. Tepatnya di depan pantai Gua Cemara, Bantul.  ke halaman 11

Rp32 juta. Penggunaan incenerator ini, kata dia, menghabiskan biaya besar untuk operasional karena ada proses uji laboratorium yang dilakukan selama dua kali dalam setahun. Padahal, dalam sekali uji laboratorium menelan anggaran hingga Rp40 juga.  ke halaman 11


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.