![](https://assets.isu.pub/document-structure/221013054122-d31c39fc6a45e29015532803246f77c6/v1/203f9a7f1102ff0abd7e5862e59629a5.jpeg)
![](https://assets.isu.pub/document-structure/221013054122-d31c39fc6a45e29015532803246f77c6/v1/f52b550f535f8d1e1366d912c7489d13.jpeg)
![](https://assets.isu.pub/document-structure/221013054122-d31c39fc6a45e29015532803246f77c6/v1/cc70b8ed69457a7a9d99b5d54522c428.jpeg)
![](https://assets.isu.pub/document-structure/221013054122-d31c39fc6a45e29015532803246f77c6/v1/abbb7629efa37ba0358611fe7803eac4.jpeg)
ADA pemandangan berbeda di sejumlah jembatan yang ada di Kota Yogyakarta.
Deretan papan bunga berisi ucapan Selamat HUT le-266 Kota Yogyakarta menghiasi jembatan-jembatan yang merupakan ikon kota ini.
Hari ini, Jumat, 7 Oktober 2022, kota yang memiliki banyak sebutan seperti Kota Pelajar, Kota Budaya, Kota Wisata, Kota Gudeg ini genap berusia 266 tahun. Sulih Pulih Luwih menjadi pilihan tema tahun ini. Kandungan makna dari tema ini adalah, Kota Yogyakarta mampu melewati pandemi Covid-19 dengan fase lebih baik.
Tema Sulih Pulih Luwih diambil dari bahasa Jawa. Sulih berarti berpindah dan beradaptasi dalam keadaan baru yang lebih baik.
Kemudian Pulih berarti sembuh. Dan Luwih memiliki makna berkembang menjadi lebih baik.
Jika dirangkai dalam satu napas maka Sulih Pulih Luwih menunjukan semangat tekad bersama bangkit menuju pada situasi normal dan kondusif.
Angka 266 jelas luar biasa. Kota ini sudah berusia ratusan tahun. Lebih dari 2,5 abad kota ini hidup dan berkembang.
Wajah Kota Yogyakarta telah berubah sedemikian rupa. Mulai dari Malioboro yang menjadi gerbang menikmati aura kota ini.
Malioboro memiliki wajah baru. Tak ada lagi pedagang kaki lima di emperan toko. Tak ada lagi lesehan di trotoar. Kini semua dipersembahkan untuk pejalan kaki. Menikmati Malioboro dengan leluasa dengan berjalan.
Bagaimana bagi mereka yang ingin belanja aneka ragam produk yang biasa dijajakan para PKL? Teras Malioboro menjadi rumah para PKL.
Ikon yang sangat Yogya banget adalah Tugu Pal Putih. Mereka yang berwisata ke kota ini, rasanya kurang jika belum berforo dengan latar Tugu yang berada di tengah simpang empat itu.
Tugu Pal Putih pun memiliki wajah baru. Tak ada lagi kabel yang bergelayutan. Menjadikan foto semakin indah dengan pemandangan langit yang luas.
Taman Suroto Kotabaru dan Taman Sepanjang Jenderal Sudirman melengkapi wajah Kota Yogyakarta kekinian. Di malam hari pun, kota ini begitu indah.
Di tengah pandemi yang terus melandai, kota ini menjadi favorit wisatawan. Bahkan hampir semua indikator mampu dicapai dan bahkan melampaui target.
Jumlah kunjungan wisatawan sampai akhir Agustus mencapai 4,5 juta wisatawan dari target 2 juta wisatawan.
Untuk lama tinggal wisatawan dari target 1,7 hari tercapai 1,8 hari. Dan ungkitan ekonomi belanja wisawatan, menjadi sekitar Rp1,8 juta per wisatawan dari target Rp1,6 juta per wisatawan.
Rangakain HUT ke-266 ini pun menjadi sarana untuk menggaet 1 juta wisatawan. Target yang tidak main-main tentunya.
Namun lebih dari itu, banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan pemerintah di kota ini. Mulai dari pengentasan kemiskinan, menata kembali pelayanan publik utamanya terkait perizinan hingga memberikan rasa aman dan nyaman bagi mereka yang berada di kota ini. (*)
PUBLISHER: H. Ciptyantoro VICE PUBLISHER: Heru Kuncara EDITOR IN CHIEF/PENANGGUNG JAWAB: Ribut Raharjo PRODUCTION MANAGER: Hendy Kurniawan
NEWS MANAGER: Sigit Widya DIGITAL MANAGER: Ikrob Didik Irawan EDITOR
SENIOR: Setya Krisna Sumarga EDITOR: Agus Wahyu Triwibowo, Agung Ismiyanto, Singgih Wahyu Nugraha, Susilo Wahid Nugroho, Hari Susmayanti, Iwan Al Khasni, Rina Eviana Dewi, Mona Kriesdinar, Muchamad Fatoni, Yoseph Hary Wibowo, Joko Widiyarso, Bramasto Adhy
Gaya Lufityanti, Rento Ari Nugroho, Yudha Kristiawan, Kurniatul Hidayah,
BANGKOK, TRIBUN Sedikitnya 37 orang tewas dalam penembakan massal di pusat penitipan anak di timur laut Thailand, Kamis (6/10). Pelaku penembakan adalah mantan polisi.
Penembakan massal itu terjadi di Child Development Center di Distrik Uthaisawan Na Klang, Provinsi Nong Bua Lamphu, sebagaimana dilansir CNN. “Perdana menteri (Prayuth Chan-o-cha) telah menyampaikan belasungkawanya,” bunyi pernyataan dari Kantor Perdana Menteri Thailand.
Kepolisian Thailand dalam sebuah pernyataan menuturkan, pria bersenjata itu adalah mantan polisi. Juru bicara Pemerintah Thailand mengatakan, Prayuth, memperingatkan semua lembaga untuk mengambil tindakan dan menangkap pelakunya. Tingkat kepemilikan senjata api di Thailand lebih tinggi dibanding negara lain di kawasannya.
Salah satu korban tewas dalam penembakan massal di pusat penitipan anak di Thailand pada Kamis (6/10) adalah seorang balita berusia 2 tahun.
Seorang pejabat Kepolisian Distrik Uthaisawan Na Klang Chakkraphat Wichitvaidya mengatakan, pelaku adalah mantan polisi. Chakkraphat mengutip kesaksian dari para saksi bahwa pelaku juga terlihat memegang pisau saat menjalankan aksi kejinya.
Dari jumlah korban tewas itu, 22 di antaranya adalah anak-anak. Sebagian besar anak-anak yang tewas itu ditikam dengan pisau. Reuters melaporkan, tragedi tersebut merupakan salah satu pembunuhan anak paling banyak yang dilakukan pelaku tunggal dalam sejarah.
Seorang pejabat setempat mengatakan kepada Reuters bahwa rentang usia anak-anak di pusat penitipan anak itu dari 2 tahun hingga 5 tahun.
Juru Bicara Kepolisian Thailand Paisal Luesomboon mengatakan kepada ThaiPBS bahwa pelaku telah diadili pada Rabu (5/10). Keesokan harinya, pada Kamis, dia pergi ke
Sedikitnya 37 orang tewas dalam penembakan massal di pusat penitipan anak di timur laut Thailand, Kamis (6/10).
Pelaku penembakan adalah mantan polisi.
Salah satu korban adalah seorang balita berusia 2 tahun.
pusat penitipan anak untuk menjemput anaknya. AFP melaporkan, identitas pelaku bernama Panya Khamrab.
Paisal mengatakan, ketika pelaku tidak menemukan anaknya di sana, dia memulai pembunuhan. “Dia mulai menembak, menebas, membunuh anak-anak di pusat penitipan anak Uthaisawan,” kata Paisal.
Ketika pelaku tiba di lokasi kejadian, ada sekitar 30 anak yang berada di sana, lebih sedikit dari biasanya.
Gambar dari halaman Facebook Biro Investigasi Pusat Thailand ini menunjukkan gambar mantan polisi Panya Khamrab, yang diyakini telah membunuh sedikitnya 30 orang di sebuah penitipan anak di provinsi utara Thailand, Nong Bua Lam Phu.
Seorang pejabat Distrik Uthaisawan Na Klang Jidapa Boonsom mengatakan bahwa penembakan terjadi saat makan siang. “Menembak empat atau lima petugas di pusat penitipan anak terlebih dahulu,” kata Jidapa.
Dia menambahkan bahwa di antara mereka yang ditembak adalah seorang guru yang sedang hamil delapan bulan. “Awalnya orang-orang mengira ada kembang api. Ini benarbenar mengejutkan. Kami sangat takut dan berlari untuk bersembunyi begitu kami tahu itu adalah penembakan. Begitu banyak anak terbunuh, saya belum pernah melihat yang seperti itu,” lanjut Jidapa.
Jidapa menuturkan, pelaku memaksa masuk ke ruangan yang terkunci di mana anak-anak sedang tidur untuk membunuh anak-anak
di sana dengan pisau. Kepolisian Thailand mengatakan, pelaku juga membunuh istri dan anaknya kemudian bunuh diri. Perdana Menteri Thailand Prayuth Chan-o-cha, dalam sebuah pernyataan di Facebook, menyebut penembakan massal tersebut insiden yang mengejutkan.
“Saya memerintahkan kepala polisi untuk segera pergi ke tempat kejadian untuk mengambil tindakan yang diperlukan dan semua pihak yang terlibat untuk memberikan bantuan segera kepada semua orang yang terkena dampak,” kata Prayuth.
Jumlah itu belum termasuk senjata api ilegal. Banyak senjata api ilegal diselundupkan melintasi perbatasan selama bertahun-tahun dari negara-negara tetangganya yang dilanda perselisihan. Penembakan massal jarang terjadi di Thailand.
Akan tetapi pada 2020, seorang tentara yang marah atas kegagalan kesepakatan properti mengamuk dengan senjata api. Amukannya menewaskan sedikitnya 29 orang dan melukai 57 orang di empat lokasi. (kpc)
YOGYA, TRIBUN - Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta mengajukan 18 program studi untuk mengikuti akreditasi internasional dari Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA).
FIBAA merupakan sebuah lembaga di Eropa yang berorientasi internasional untuk penjaminan mutu dan pengembangan mutu dalam pendidikan tinggi dan diakui oleh Direktorat Jenderal Tinggi Kemendikbudristek Republik Indonesia yang menggunakan standar dari German Accreditation Council Prodi yang diajukan untuk akreditasi internasional ini di antaranya Studi Islam (S1), Pendidikan Bahasa Arab (S1), Pendidikan Agama Islam (S1), Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (S1), Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (S2).
pada pertengahan bulan ini.
Wakil Rektor Bidang Akademik UIN Sunan Kalijaga, Prof De Iswandi Syahputra, Msi., mengatakan saat ini, hampir 70 persen prodi yang ada di UIN Sunan Kalijaga sudah terakhreditasi unggul dan A. Harapannya, melalui akreditasi internasional ini, UIN Sunan Kalijaga bisa menjadi universitas kelas dunia atau Word Class University (WCU).
“Selain mengajukan 18 prodi untuk akreditasi internasional, kita juga mengajukan 2 prodi untuk sertifikasi AUN-QA,” katanya dalam kunjungan redaksi ke kantor Tribun Jogja.com, Kamis (6/10) siang.
KIRIM tulisan berita Anda minimal 180 kata ke email:tribunwarga@gmail.com. Lampirkan foto head-shot dan foto liputannya.
Kemudian Pendidikan Islam Anak Usia Dini (S1), Pendidikan Islam Anak usia Dini (S2), Manajemen Pendidikan Islam (S1), Ilmu Hadis (S1), Studi Agama-agama (S1). Lalu, ada Ilmu Alquran dan Tafsir (S1), Sosiologi Agama (S1), Bimbingan dan Konseling Islam (S1), Pengembangan Masyarakat Islam (S1), Sosiologi (S1). Ilmu Komunikasi (S1), Perbankan Syariah (S1) dan Manajemen Keuangan Syariah (S1).
Rencananya, tim assesor dari FIBAA akan melaksanakan penilaian secara langsung ke UIN Sunan Kalijaga
Sementara itu Kepala Pengembangan Standar Kualitas LPM Dr Epha Diana Supandi MSc menambahkan dua prodi yang diajukan dalam program sertifikasi AUN-QA yani Prodi Komunikasi Penyiaran Islam dan Manajemen Dakwah. Saat ini menurut dr Epha, UIN Sunan Kalijaga menempati peringkat 16 besar universitas Islam terbaik di dunia dan universitas Islam terbaik nasional berdasarkan 4ICU Unirank 2022.
“Harapannya, dengan mengikuti akreditasi internasional dan sertifikasi AUN-QA ini akan semakin menguatkan rekognisi UIN Sunan Kalijaga secara internasional serta sejalan dengan visi dan misi menuju World Class University,” imbuhnya. (*/ord)
Mereka (tiga anggota kepolisian yang menjadi tersangka)
rintahkan
MALANG, TRIBUN - Direktur Utama (Dirut) PT Liga Indonesia Baru (LIB) ditetapkan sebagai tersangka terkait tragedi Kanjuruhan yang merenggut korban meninggal dunia 131 orang. Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menetapkan enam orang sebagai tersangka insiden yang terjadi di Stadion Kanjuruhan setelah laga Arema
KULON PROGO, TRIBUN - Kasus dugaan intimidasi terhadap Agung Purnomo, seorang wali murid yang mempertanyakan pengadaan seragam di SMAN 1 Wates terus bergulir. Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda DIY sudah melakukan pemeriksaan. Selain melapor resmi ke Polda DIY, Agung pun menceritakan dugaan intimidasi itu kepada Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo melalui aplikasi layanan pesan instan.
“Saya sudah Whatsapp Pak Kapolri, Jenderal Sigit Listyo Prabowo. Saya minta bantuan. Saya sudah berikan kronologi. Tetapi sampai sekarang belum ada balasan. Mudah-mudahan beliau peduli dengan permasalahan saya di Kulon Progo ini,” ucap Agung, Kamis (6/10).
Menurut Agung, apa yang dialami saat dirinya dipanggil di kantor Satpol PP Kulon Progo adalah dugaan intimidasi
Pagi Tribun Jogja tidak terbit pada Sabtu (8/10). Kami terbit kembali pada Minggu (9/10).
Bagi pelukis, goresan di atas kanvas adalah sebuah imajinasi tentang suatu hal yang mungkin ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Sama halnya dengan Herjaka Petrus.
nyak koleksi
maksud? Bisa siapa saja, tidak terpaku pada satu orang karena keadilan harus datang dari diri sendiri. Lukisan karya Herjaka Petrus bakal dipamerkan dalam pameran Ratu Adil di Kantor Tribun Jogja, Jumat (7/10). Pameran berlangsung hingga 16 Oktober 2022.
“Saya cukup punya banyak lukisan tentang ratu adil itu. Untuk yang dibawa ke Tribun Jogja ada 28 karya. 16 buah saya lukis di kertas, 12 buah dengan kanvas,” ujarnya kepada Tribun Jogja, Kamis (6/10).
Bantul
Lukisan itu terpajang di bagian depan kantor Tribun Jogja, Jalan Jenderal Sudirman No. 52, Kota Yogyakarta. Di setiap lukisannya, dia selalu menyematkan tokoh wayang, termasuk Gareng dan Semar. “Saya mengeluarkan karya di mana Gareng dikeroki istri atau Gareng matanya kero (juling). Dalam lukisan saya, itu seperti dia bisa melihat masa depan,” ujar Herjaka. Gareng adalah punakawan yang berkaki pincang. Hal ini merupa-
halaman
NASIB malang dialami SDM (58)
warga Triharjo, Kapanewon Wates, Kabupaten Kulon Progo. Pasalnya, uang senilai Rp60 juta yang ditaruhnya di dalam jok motor raib digondol maling.
Plh Kasi Humas Polres Kulon Progo, Iptu Dwi Wijayanto mengatakan aksi pencurian terjadi di parkiran Masjid KH Ahmad Dahlan Padukuhan Dalangan, Kalurahan Triharjo, Kapanewon Wates, Rabu (5/10) kemarin. Kejadian bermu-
la ketika korban mengambil uang tunai puluhan juta itu di sebuah bank di Wates. Uang itu disimpan di dalam amplop dan tas plastik, lalu ditaruh di dalam jok motornya. Sepulang dari bank, korban berhenti di Masjid KH Ahmad Dahlan untuk salat Zuhur dan memarkirkan motornya di tempat parkir. Ia kemudian meninggalkan motor dan uangnya itu untuk melaksanakan salat. Setelah selesai, korban menuju ke tempat parkir untuk mengam-
bil motor dan melanjutkan perjalanan ke tempat proyek pembangunan di Conegaran, Kalurahan Triharjo, Kapanewon Wates. “Namun, sesampainya di lokasi, korban kaget karena uang senilai Rp 60 juta yang ditaruh di dalam jok motor sudah hilang,” kata Dwi, Kamis (6/10).
Atas kejadian tersebut, korban melaporkan ke Polsek Wates. Hingga saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan terhadap terduga pelaku,” ucapnya. (scp)
KEPOLISIAN Resor (Polres) Gunungkidul mulai melaksanakan Operasi Zebra Progo 2022 sejak Senin (3/10) lalu. Operasi dilakukan salah satunya dengan menindak pelanggaran lalu lintas yang sifatnya kasatmata atau terlihat.
Kasatlantas Polres Gunungkidul, AKP Antonius Purwanta mengatakan selama operasi berlangsung, pihaknya tetap mengandalkan sanksi tindak pe-
langgaran (tilang) secara manual. “Penindakannya tetap kami lakukan secara manual,” kata Purwanta, Kamis (6/10).
Polres Gunungkidul sendiri mulai menerapkan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) sistem in-hand sejak Agustus lalu. Meski begitu, model tilang ini dinilai belum sepenuhnya optimal. Itu sebabnya, Purwanta mengatakan pihaknya tetap memilih menggunakan tilang manual. Menurut-
nya ini bukan masalah meski sudah ada instruksi dari Polri agar ETLE dimaksimalkan.
“Tidak masalah, mengingat ETLE di Gunungkidul juga belum berfungsi sepenuhnya,” ujarnya. Setidaknya ada 75 petugas Satlantas Polres Gunungkidul yang ponselnya kini dibekali aplikasi ETLE in-hand. Lewat aplikasi inilah penindakan bisa dilakukan petugas dengan cara berpatroli. (alx)
BANTUL, TRIBUN - Kondisi gedung Sekolah Dasar (SD) Negeri Sawit, Kalurahan Panggungharo, Kapanewon Sewon, Bantul, sungguh memprihatinkan. Kerusakan cukup parah terjadi di beberapa bagian dan cenderung membahayakan siswa yang belajar di sana.
Pantauan Tribun Jogja, bagian bubungan atau puncak atap terlihat sudah melengkung. Sementara eternit, walaupun masih terlihat utuh, tapi juga dalam kondisi melengkung.
komite sudah mengusulkan agar bangunan sekolah dapat segera diperbaiki. Usulan tersebut sudah sejak tahun 2016-2017 lalu.
“Sebelumnya kami juga mengajukan permohonan bantuan DAK (dana alokasi khusus), tergantung atasan mau di- ACC (disetujui) atau tidak. Sudah mengajukan sebenarnya. Tapi Dapodik (Data Pokok Pendidikan) kurang sinkron atau gimana, akhirnya tidak di-ACC,” terangnya.
BANTUL, TRIBUN - Berawal menjadi reseller celengan, Muhammad Masykur Hanafi kini berhasil memproduksi karyanya sendiri dan membangun sebuah rumah kerajinan dengan nama Fazafa Home Crafts di Jedigan, Trirenggo, Bantul. Produk yang diproduksi pun merupakan celengan edukasi yang bersifat interaktif, di mana anak-anak dapat mewarnainya sesuka hati.
Hanafi mengatakan usahanya dimulai ketika dia menjadi reseller produk serupa di tahun 2019. Lambat laun permintaan terus bertambah dan dirinya pun memutuskan untuk mulai memproduksi sendiri celengan berbahan dasar gipsum. Ia menyatakan menggeluti usaha ini bukan sekadar untuk bisnis semata, tapi juga untuk perkembangan dan edukasi ke anak-anak.
“Kami mengajarkan anakanak untuk belajar menabung. Kemudian, anak-anak juga dapat belajar mewarnai,
mengembangkan motorik anak,” ujarnya Kamis (6/10).
Penggunaan gipsum sebagai bahan baku utama memiliki berbagai macam keunggulan, di antaranya lebih mudah didapatkan daripada tanah liat. Juga, mudah dibentuk serta memiliki tekstur yang lebih bersih sehingga membuat anak lebih tertarik untuk memilikinya. Terlebih, bentuk celengannya pun beragam dan rata-rata adalah tokoh imajinasi yang terkenal seperti Doraemon, Spiderman, Batman, dan lain sebagainya.
Ia menjual celengan tersebut dalam dua jenis, yakni yang sudah diwarnai dan yang masih putih polos atau belum diwarnai. Celengan gipsum berwarna putih ini bisa diwarnai lagi oleh anak-anak. Maka, ia pun menjualnya sepaket dengan satu set alat melukis berupa palet, kuas, dan cat. Meski, terdapat juga foto karakter sebagai contoh warnanya, konsumen dapat berkreasi sendiri dengan celengan
yang dimiliki.
Selain sebagai wadah menyimpan uang, celengan yang diproduksi ini tentunya dapat mengasah kreativitas bagi konsumen, terutama bagi anak agar dapat berimajinasi serta menuangkannya dalam celengan tersebut. “Untuk harganya celengan kecil dijual Rp20.000 dan yang besar Rp25.000. Itu sudah termasuk sepaket dengan alat lukis,” terangnya.
Hanafi mengungkapkan, sebelum pandemi kerajinan celengan ini dapat didistribusikan sampai ke luar kota. Namun, setelah adanya pandemi, pemasaran mengalami penurunan. Kini ia membuat sekitar 40-60 celengan per hari dan mampu menjual 5001.000 celengan per bulan.
“Sasarannya memang untuk anak-anak usia TK sampai SD. Maka, saat ini kami coba memasarkan ke sekolahsekolah, apalagi sekarang sekolah sudah mulai aktif lagi,” terangnya. (nto)
Kepala SDN Sawit, Sumartinah mengatakan bahwa kondisi sekolah memang sudah waktunya untuk direnovasi. Yang sangat terlihat membahayakan adalah bubungan di atas kelas 5. Padahal, biasanya satu bangunan sekolah itu berada di satu atap yang sama meski ada sekat tembok antarkelas. Rusaknya bubungan di atas ruang kelas 5 juga bisa berdampak ke kelas-kelas lain.
“Kalau yang rusak hampir semua, terutama kelas 5 dan 4, atapnya sudah melengkung. Kalau hujan dan ada angin akan mengkhawatirkan,” ujarnya, Kamis (6/10).
Untuk sementara, para siswa kelas 5 yang kelasnya rusak paling parah harus pindah ke ruangan lain. Saat ini mereka menempati ruangan yang sebelumnya digunakan untuk aktivitas ekstrakurikuler. Ruang kelas 5 dikosongkan dan hanya digunakan sesekali, seperti untuk latihan menari pada Kamis kemarin.
“Untuk kelas 4, tetap di kelasnya, karena adanya cuma di situ. Kadang saya berpesan ke guru kelas dan anak-anak, kalau dengar ‘kretek-kretek’, saya suruh lari. Mau gimana lagi?” tuturnya.
Meskipun dalam kondisi yang memprihatinkan, Sumartinah menyatakan bahwa kegiatan belajar mengajar tetap berjalan lancar. “Meskipun ada rasa was-was, apalagi memasuki musim hujan,” imbuhnya.
Sumartinah menyatakan bahwa orang tua/wali murid melalui
BANTUL, TRIBUN - Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan, pendapatan dari bea cukai rokok yang diterima Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul sebesar Rp1,5 miliar.
“Dari keseluruhan cukai rokok yang masuk itu, dikembalikan kepada masyarakat dengan prioritas pada sektor kesehatan, peningkatan layanan kesehatan, dan pemulihan ekonomi untuk kesejahteraan,” ujar Abdul Halim saat acara Sosialisasi Barang Kena Cukai (BKC) bersama jajaran
Satpol PP Kabupaten Bantul dan kantor Bea Cukai Yogyakarta di Puncak Pinus Becici, Gunungcilik, Kalurahan Muntuk, KapanewonDlingo, Kamis (6/10).
Karenanya, lanjut Abdul Halim, Satpol PP sebagai bagian alat negara untuk terus melakukan penertiban, tindakan, demi menyelamatkan keuangan negara. “Apalagi hari ini, negara sedang butuh duit banyak untuk membiayai dampakdampak inflasi,” jelas Bupati Halim.
Lebih jauh, Bupati Ban-
tul menyampaikan, barang kena cukai ini adalah barang-barang tertentu yang mempunyai sifat peredarannya harus diawasi dan konsumsinya harus dikendalikan. Sehingga, dapat mencegah terjadinya kebocoran akan cukai, karena cukai merupakan salah satu sumber pendapatan negara yang digunakan untuk pembangunan yang ditujukan untuk sektor kesehatan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Semoga dengan sosialisasi ini anggota Satpol PP sebagai salah satu aparatur penegak peraturan, dapat mengetahui dan memahami tentang barang-barang kena cukai, serta dapat mengidentifikasi barang kena cukai,” tandas Abdul Halim Muslih.
Pada kesempatan tersebut pula orang nomor satu di Kabupaten Bantul melepas anggota Satpol PP Bantul yang purna tugas. “Saya ucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas pengabdiannya selama ini. Saya harapkan, pengabdian kepada masyarakat tetap akan terus di-
lanjutkan,” pesan Halim. Diketahui, keberadaan rokok ilegal di Kabupaten Bantul yang masih menjamur menjadi perhatian aparat penegak perda. Karena itulah, sebagai upaya peningkatan kapasitas satuan tugas dalam penertiban barang kena cukai ilegal, Satpol PP Kabupaten Bantul menggelar sosialiasi bersama tim pengendali dan pemberantasan cukai ilegal Kabupaten Bantul.
Kasie Pelayanan Kepabean dan Cukai, Kantor Bea Cukai Yogyakarta, Kaerudin mengatakan, kontribusi cukai rokok terhadap pendapatan negara cukup tinggi, sehingga rawan untuk diselewengkan. “Di bungkus rokok itu cukainya hampir 30%, dalam satu batang rokok, pungutan ke negaranya lebih dari 50%,” rinci Kaerudin.
Cukai rokok ini nantinya akan sampai ke daerah dalam bentuk Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT). Lebih lanjut, dijabarkan, bahwa DBHCHT yang diterima oleh Pemkab Bantul pada tahun ini sebesar Rp1,5 miliar. (nto/ord)
Pihaknya juga telah menyampaikan kondisi sekolah ke Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bantul. Ia memohon jika ada skema bantuan lain agar dapat segera diinformasikan.
“Kami sangat membutuhkan demi anak-anak, demi masyarakat. Saya sampai sempat berpikir, kalau saya pensiun, apakah saya harus menggunakan uang pensiunan untuk memperbaiki. Tapi, pakai uang pensiunan pun akan masih kurang. Sementara meminta bantuan ke orang tua juga tidak boleh,” tandasnya.
SDN Sawit ini menjadi satu dari tujuh sekolah di Bantul yang bangunannya dalam kondisi memprihatinkan. Komisi D DPRD Bantul bersama Disdikpora setempat telah melakukan inspeksi (sidak) ke beberapa sekolah pada Selasa (4/10) kemarin dan melakukan pendataan sekolah yang perlu diperbaiki. Dari hasil tersebut, sementara ada tujuh sekolah yang kondisinya memprihatinkan.
Ketua Komisi D DPRD Bantul, Suratman menyebutkan tujuh SD yang mengalami kerusakan tersebut, yakni SDN Lemah Rubuh (Imogiri), SDN Imogiri (Imogiri), SDN Kadipiro (Kasihan), SDN Sawit (Sewon), SDN Klagaran (Sanden), SDN 3 Bantul (Bantul), dan SDN 1 Wijirejo (Pandak). “Ratarata kerusakannya adalah bangunan ruang kelas dan kantor. Bahkan, SDN Sawit di Sewon itu dua ruang kelas tidak bisa digunakan karena atapnya sudah lapuk dan membahayakan jika digunakan,” jelasnya.
Tujuh gedung sekolah dasar negeri di Bantul dalam kondisi rusak parah dan butuh perbaikan.
Prioritas Suratman berharap Pemkab Bantul melalui Disdikpora dapat melakukan pendataan kembali dan membuat skala prioritas untuk perbaikan gedung sekolah, terutama yang kondisinya memprihatinkan dan butuh perbaikan segera, seperti SDN Sawit. Menurutnya, fungsi bangunan sekolah terutama ruang kelas sangat penting dan jika mengalami kerusakan akan menghambat proses belajar mengajar. Maka dari itu, Komisi D berkomitmen akan memperjuangkan perbaikan gedung sekolah tersebut dalam anggaran 2023 mendatang
“Kalau anggaran belanja daerah 2023 tidak memungkinkan, akan kami usulkan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi melalui DAK,” terangnya.
Kepala Bidang SD Disdikpora Bantul, Edy Sutrisno membenarkan ada sejumlah SD yang kondisinya memprihatinkan dan butuh perbaikan. Pihaknya hingga kini masih melakukan pendataan mana saja sekolah yang rusak. Kesimpulan awal dari hasil sidak bersama Komisi D DPRD Bantul beberapa hari lalu, pihaknya akan mengusulkan perbaikan gedung sekolah melalui Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) agar dapat terakomodasi dalam APBD 2023.
“Insyaallah untuk SDN Sawit menjadi prioritas utama usulan dewan dan dinas untuk direhab 2023 mendatang,” katanya. (nto)
YOGYA, TRIBUN - Menyambut HUT Kota Yogyakarta ke 266, Bank Jogja bersama Pemerintah Kota Yogyakarta menggelar Gebyar Pameran Foto dan Keris. Pameran tersebut diselenggarakan di XT Square mulai 6-9 Oktober 2022.
Direktur Bank Jogja, Kosim Junaedi, mengatakan pameran foto dan keris merupakan bentuk kolaborasi seluruh komponen masyarakat, mulai dari pelajar, budayawan, dan pemerintah.
Foto yang dipamerkan merupakan hasil lomba fotografi yang sebelumnya diselenggarakan. Lomba foto dengan tema Destinasi Wisata di Kota Yogyakarta tersebut diikuti oleh pelajar SMP sederajat dan masyarakat umum. “Antusiasme masyarakat untuk lomba foto sangat bagus, lebih dari 1.000 foto yang masuk. Namun yang dipamerkan di XT Square ini
kami pilih yang terbaik. Ada 65 foto perwakilan dari pelajar SMP, dan kategori umum ada 80 foto,” katanya, Kamis (6/10).
“Kami juga menampilkan 20 foto Kota Yogyakarta tempoe doeloe dari Dinas Perpusatakaan dan Kearsipan,” sambungnya.
Pameran tersebut juga menghadirkan 80 keris dari komunitas penggemar keris. Menurut dia, keris juga merupakan artefak budaya yang akrab dengan masyarakatnya, baik berupa nilai dan citra simbolik sebagai kebudayaan yang adiluhung. Sehingga warisan budaya tersebut perlu dilestarikan.
Sementara itu, Penjabat Wali Kota Yogyakarta, Sumadi menambahkan Gebyar Foto dan Keris ini merupakan yang pertama kalinya dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Yogyakarta dalam beberapa tahun terakhir setelah
pandemi Covid-19.
Tingginya antusiasme pelajar dan masyarakat mengikuti lomba foto menunjukkan besarnya minat akan hobi fotografi pada masyarakat. Di sisi lain lomba fotografi ini juga untuk mengasah keterampilan serta wawasan dalam teknik pengambilan foto yang tepat dan menarik, serta bermanfaat untuk meningkatkan kecintaan terhadap budaya, sejarah Kota Yogya, sejarah perjuangan bangsa, filosofi Jawa, serta pelestarian bangunan-bangunan heritage yang ada di Kota Yogyakarta.
“Sementara keris ini kan memang warisan budaya, yang sudah diakui oleh dunia. Negara lain saja tertarik dengan keris, masa kita tidak tahu tentang keris. Nah ini kan harus disampaikan, dengan pameran ini bisa menjadi media untuk edukasi dan pelestarian keris,” tutupnya. (maw/ord)
YOGYA, TRIBUN Sebanyak 26.600 gelas kopi bakal dibagikan untuk pengunjung, atau wisatawan dalam event Malioboro Coffee Night #4, yang berlangsung di pedestrian Jalan Jenderal Sudirman, Sabtu (8/10). Kegiatan tersebut sekaligus jadi bagian dari semarak peringatan HUT ke-266 Kota Yogyakarta.
Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta pun menggandeng Komunitas Kopi Nusantara dalam kegiatan bertajuk “Traditional is Me” tersebut.
Adapun Malioboro Coffee Night #4 akan bergulir dari pukul 15.30 WIB, sampai pagi harinya, kisaran pukul 05.00 WIB. Dengan begitu, pengunjung tidak menumpuk di satu waktu.
“Kita menyediakan 26.600 gelas kopi. Tapi, praktiknya di lapangan selalu lebih. Karena pengunjungnya pasti luar biasa, kemungkinan bisa di atas 30 ribu,” kata Anggota Komunitas Kopi Nusantara, Andri, selaku panitia penyelenggara, Kamis (6/10).
Dia menjelaskan, ratusan pengusaha kopi, baik dari DI Yogyakarta dan berbagai daerah lain di tanah air, siap ambil bagian dalam Malioboro Coffee Night #4. Selaras rencana, deretan juara pada event Jogja Coffee Week yang bergulir di Jogja Expo Center (JEC) tempo hari, bakal diboyong pula dalam kegiatan ini.
“Pengunjung bisa menikmati beragam jenis kopi yang disajikan dari gerobakgerobak unik, sekaligus melihat aksi barista dalam meracik kopi,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan, dipilihnya pedestrian Jalan Sudirman sebagai venue kegiatan pun bukan
tanpa alasan. Menurutnya, langkah tersebut sekaligus menjadi upaya untuk mengangkat potensi wisata di kawasan Kotabaru. Terlebih, saat ini trotoar sudah ditata dan direvitalisasi sedemikian rupa.
“Pedestriannya sekarang sudah tertata rapi dan jadi jauh lebih indah. Wisatawan bisa mencicipi aneka jenis kopi, sekaligus menikmati bangunan-bangunan kuno cagar budaya bergaya indische di kawasan Kotabaru,” ujarnya.
Kepala Dispar Kota Yogyakarta, Wahyu Hendratmoko, mengatakan, kegiatan Malioboro Coffee Night #4 ini dipadukan dengan event Wisata Belanja dan Kuliner yang diikuti 24 pelaku usaha. “Ada penampilan musik dan atraksi mendongeng. Lalu, para pengunjung juga bisa mengikuti disikusi menarik, soal jalur pedestrian dan ruang ekspresi publik, serta gastronomy dan coffee diplomacy,” urainya. (aka/ord)
YOGYA, TRIBUN - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) tengah menelusuri dugaan kekerasan yang dilakukan oleh oknum penyidik dalam kasus penganiayaan pelajar. Komnas HAM menyebut dugaan kekerasan itu tidak sepantasnya dilakukan.
Wakil Ketua Internal Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Munafrizal Manan, hadir sebagai saksi dalam sidang pembuktian, perkara penganiayaan yang menewaskan satu siswa di Gedongkuning, Minggu (3/4) silam.
Dia menyoroti terkait apa yang disampaikan salah satu terdakwa yakni AMH (18) yang mengadu ke Komnas HAM bahwa ia mengalami penganiayaan dari penyidik dalam aduan itu, AMH diduga mendapat siksaan atau penganiayaan saat menjalani proses penyidikan ditingkat Polsek.
“Jadi Komnas HAM fokusnya aspek dugaan tindakan kekerasan dan penyiksaan itu dalam perspektif hak asasi manusia,” kata Munafrizal ditemui di Pengadilan Negeri (PN) Yogyakarta.
Dia mengatakan, bahan pertimbangan Komnas HAM turun tangan dalam kasus ini, lantaran pihak keluarga terdakwa dan penasihat hukum menyampaikan faktafakta dugaan tindak kekerasan dan penyiksaan itu.
“Karena orang tidak boleh disiksa, mengalami kekeras-
Karena orang tidak boleh disiksa, mengalami kekerasan. Dalam kondisi normal aja tidak boleh, termasuk dalam kondisi proses penyidikan pro justicia itu tidak boleh.
an. Dalam kondisi normal aja tidak boleh, termasuk dalam kondisi proses penyidikan pro justicia itu tidak boleh. Karena hak asasi manusia itu melarang keras orang disiksa. Jadi fokus Komnas HAM di situ,” tegasnya.
Sementara itu, saksi ahli dari tim digital forensik Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta hadir memaparkan hasil analisa rekaman CCTV terkait kasus penganiayaan yang menewaskan satu siswa di Gedongkuning. Ada sembilan video rekaman kamera CCTV yang dianalisis oleh tim digital forensik untuk membuat jernih perkara itu.
Tim ahli digital forensik dilibatkan, sebab para penasihat hukum terdakwa
meyakini terjadi eror in persona atau polisi salah tangkap pelaku. “Kami analisis file yang dalam proses persidangan itu menjadi salah satu berkas yang diajukan oleh JPU (jaksa penuntut umum). Jadi saya dari pihak PH (penasihat hukum) itu diminta bantuannya untuk melakukan analisis lanjutan,” kata Kepala Pusat Digital Forensik UII, Yudi Prayudi, di sela-sela persidangan, Kamis (6/10).
Yudi menjelaskan, file yang ia analisa bukanlah primary source atau bukan sumber utama.
Melainkan file yang didapat merupakan file salinan atau copy. “Ini kalau di dalam masalah digital forensik ini termasuk sumber utamanya tidak kita temukan. Jadi kita tidak mengenali dari sumber utama,” terang dia.
Dari keterbatasan itu, sehingga pihaknya hanya mampu menemukan buktibukti berupa jumlah orang yang terlibat, serta jumlah kendaraan yang terlihat pada saat kejadian. Itu pun pihaknya sulit menentukan jenis dan tipe kendaraan yang digunakan para pelaku.
“Dari proses analisis terkait dengan semua file ini kami hanya bisa menemukan informasi yang klir itu berkaitan dengan jumlah saja. Berapa jumlah orang? berapa jumlah motornya? Itu secara analisis bisa ditemukan,” terang dia. (hda)
KABID Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto, irit bicara mengenai dugaan persoalan dugaan penganiayaan itu.
“Komentar saya adalah mewakili institusi. Tidak elok jika saya komentar pada kesaksian oleh lembaga negara lainnya. Hakim yang menilai, bukan saya,” kata Yuliyanto melalui pesan WhatsApp.
Jika apa yang disampaikan Komnas HAM kepada majelis hakim mengenai dugaan penganiayaan terhadap terdakwa itu terbukti, Yuli belum bersedia untuk menanggapi. Termasuk apakah Divisi Propam akan melaksanakan investigasi terhadap oknum polisi yang diduga menganiaya salah satu terdakwa yang dimaksud.
“Ini kan belum selesai sidang. Keterangan di sidang akan disimpulkan pada saat vo-
nis,” jelasnya.
Untuk diketahui, kasus penganiayaan berat itu terjadi di Gedongkuning, Kemantren Kotagede, Kota Yogyakarta pada Minggu dini hari (3/4) silam. Polisi melakukan penyelidikan hingga akhirnya meringkus lima tersangka yakni FAS (18), warga Sewon, Kabupaten Bantul, AMH (19) warga Depok, Kabupaten Sleman, MMA (20) warga Sewon, Kabupaten Bantul, HAA (20) warga Banguntapan, Kabupaten Bantul, dan RS (18) warga Mergangsan, Kota Yogyakarta.
Sementara korban dari penganiayaan itu yakni DAA (17) seorang pelajar sekaligus anak dari anggota DPRD Kebumen. Korban meninggal di rumah sakit dengan luka yang cukup parah pada bagian wajah akibat hantaman gir. (hda)
KLATEN, TRIBUN - Puluhan siswa dan siswi dari dua Taman Kanak-Kanak (TK) di Desa Jagalan, Kecamatan Karangnongko, Kabupaten Klaten mengikuti kegiatan edukasi kebencanaan, Jumat (6/10) di Objek Wisata Kali Poitan, Desa Jagalan. Anak-anak tersebut juga diajak melihat dan mempraktekkan proses evakuasi bencana seperti erupsi gunung berapi, banjir, gempa bumi, kebakaran, tanah longsor, angin topan dan lainnya. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten, Sri Winoto mengatakan, kegiatan ini difasilitasi BPBD Klaten bersama Pemdes Jagalan untuk membangun kesiapsiagaan pengurangan risiko bencana. "Karena
paradigma sekarang ini penanggulangan bencana tidak hanya saat bencana tapi dikuatkan dalam kondisi normal ini dan untuk anak usia dini,” ulasnya. Disinggung terkait melibatkan usia dini, lanjut Winoto, karena pada usia dini ini daya serap mereka terhadap pengetahuan sedang bagus-bagusnya. Hal ini penting untuk diberikan karena anak-anak masa depan daerah itu. Kepala Desa Jagalan, S Betty Christiani mengatakan jika Kali Poitan menyiapkan beberapa wahana edukasi kebencanaan seperti replika gunung berapi, rumah gempa bumi dan lainnya. “Tujuannya untuk menyiapkan edukasi bagi anak-anak dan bisa menjadi eduwisata,” katanya. (mur)
MAGELANG, TRIBUN - Dua korban pelecehan seksual sesama jenis oleh mahasiswa Universitas Tidar (Untidar) Magelang masih mengalami trauma.
Pihak kampus Untidar merespon dengan segera memfasilitasi pendampingan korban secara psikologis.
Kedua korban yang merupakan mahasiswa pertukaran pelajar berasal dari kampus luar pulau Jawa itu sebenarnya sudah mendapatkan pendampingan psikologi. Namun, korban meminta kepada pihak Untidar untuk memberikan pendampingan lagi.
“Korban ingin sekali lagi mendapat pendampingan psikolog. Secepatnya akan kami bawa lagi ke psikolog di RSJ Kota Magelang,” ucap Kepala Biro Akademik Kemahasiswaan Perencanaan dan Kerjasama Untidar, Giri Atmoko, Kamis (6/10).
Ia menambahkan, pendampingan direncanakan juga akan diberikan kepada pelaku untuk mengetahui perkembangan psikisnya. “Nanti secepatnya ketiganya (dua korban dan satu pelaku) akan dibawa lagi ke psikolog. Mungkin ada perkembangan atau apa, termasuk pelaku,” ujarnya.
Terkait kemungkinan permasalahan ini dibawa ke ranah hukum, Giri mengatakan bahwa untuk sementara akan diselesaikan secara universitas. “Kelihatan kemarin, korban sudah menerima. Nanti setelah UTS (ujian tengah semester) secepatnya akan kami selesaikan,” urainya.
Ia mengatakan, saat ini baik pelaku maupun korban masih menjalani aktivitas pembelajaran di kampus. “Pelaku masih kuliah kan sudah KRS. Tetapi, kami sudah memberikan jaminan kepada dua mahasiswa (korban) itu,” katanya.
“Kami pun sudah menghubungi wakil dekan masing-masing, untuk memberi jaminan bukan hanya dua mahasiswa tapi 18 mahasiswa yang mengikuti program pertukaran diberikan jaminan keamanan sampai selesai,” katanya.
Untuk diketahui, kasus pelecehan seksual ini mencuat usai Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Keluarga Mahasiswa (KM) Untidar mengeluarkan postingan berisi pemberhentian secara tidak hormat kepada salah satu anggotanya berinisial ME.
Penyebabnya, ME yang berjenis kelamin laki-laki diduga telah melakukan tindakan kekerasan seksual sesama jenis. Tindakan menyimpang itu dilakukan terhadap dua mahasiswa dari kampus luar Jawa yang sedang mengikuti program pertukaran mahasiswa merdeka (PMM).
Dari postingan BEM KM Untidar itu, dijelaskan penyimpangan seksual dilakukan pelaku secara sadar ketika korbannya sedang tidur pada 19 Agustus 2022. Sebelumnya, kedua korban dijemput pelaku dari bandara untuk dicarikan indekos karena akan kuliah di Untidar selama satu semester.
“Kejadiannya di salah satu tempat yang tidak bisa saya sebutkan, pada saat dini hari. Kemudian, pelaku melakukan kekerasan seksual yang termasuk pelecehan seksual,” kata Ketua BEM KM Untidar, Teddy Firmansyah.
Ia menambahkan, awalnya korban hanya mengadu ke pihak universitas dan sudah diselesaikan secara baikbaik. Namun, korban melaporkan kembali kepada Forum Kesetaraan (Forkes) yang dinaungi BEM KM.
Ia menduga, tindakan pelaporan kembali karena adanya unsur traumatik yang dirasakan korban. “Ada surat pernyataan dibuat sudah selesai, sudah. Tapi kita tidak tahu lima hari ke depan, seminggu ke depan karena kadang kejadian sekarang justru traumanya minggu depan,” ujarnya.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Untidar, Prof. Dr. Sugiyarto, M.Si menyebut, kasus tersebut bukan kekerasan seksual melainkan penyimpangan seksual. “Kalau sampai istilahnya kekerasan seksual ng-
Dua korban pelecehan seksual sesama jenis oleh mahasiswa Untidar masih mengalami trauma.
Pihak kampus merespon dengan segera memfasilitasi pendampingan korban secara psikologis.
Pelaku masih menjalani pembelajaran di kampus sembari mendapat pendampingan psikologi.
Pihak kampus belum bisa mengeluarkan pelaku karena belum ada aturannya terkait masalah ini.
gak ada. Mungkin ada penyimpangan ada,” katanya.
“Artinya, ada kasus ketidaknyamanan kepada mahasiswa pertukaran pelajar dari Universitas Syiahkuala dan Universitas Mulawarman yang datang ke sini. Mereka dijemput atas nama BEM oleh pelaku untuk mencari indekos tapi mendapatkan perlakuan yang tidak nyaman,” terangnya.
Pihaknya sudah membawa korban ke psikolog untuk mengobati rasa trauma. Serta, melakukan perlindungan kepada korban agar tidak satu kelas dengan pelaku. Pihaknya juga berencana akan membentuk tim Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Satgas PPKS).
“Ke depan ini akan jadi pekerjaan Satgas PPKS. Oktober masih UTS, jadi Satgas belum sempat berkoordinasi. Mungkin di akhir tahun ini baru menyusun konsep kerja. Apabila sudah disahkan Satgas PPKS maka pemberian sanksi kepada pelaku akan merujuk pada RUU PKS,” katanya.
“Saat ini, sanksi kepada pelaku sebatas pemberhentian dari organisasi (BEM KM). Untuk mengeluarkan belum bisa karena belum ada aturannya. Itu, akan menjadi kewenangan nantinya bagi Satgas PPKS karena sudah ada SK-nya,” urainya. (ndg)
MAGELANG, TRIBUN - Memperingati
HUT Ke-77 TNI, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi memberikan kejutan berupa Nasi Tumpeng kepada Dandim 0705/Magelang, Letkol Arm Rohmadi pada saat kegiatan pembinaan dan pemberdayaan keluarga besar TNI di Kodim 0705/Magelang, Kamis (6/10).
Nanda Cahyadi Pribadi mengucapkan selamat HUT Ke-77 TNI khususnya kepada Kodim 0705/Magelang dan mengapresiasi atas kerja sama dan sinergitas yang selama ini telah terjalin dengan baik dan solid dalam membangun dan menjaga wilayah Kabupaten Magelang.
“Kami berharap jalinan kerja sama yang selama ini telah terjalin dengan baik semakin kokoh dan tetap dipertahankan di masa yang akan datang,” harap Nanda di sela memberikan kejutan Nasi Tumpeng kepada Dandim 0705/ Magelang.
Sementara itu Dandim 0705/Magelang, Letkol Arm Rohmadi menyampaikan kegiatan Kodim 0705/Magelang berpijak kepada arahan pimpinan untuk membantu Pemerintah dalam pembangunan maupun dalam peningkatan
ekonomi masyarakat. Beberapa program telah dilaksanakan oleh Kodim 0705/Magelang salah satunya dalam penanganan Covid-19 kemarin. Kemudian penanganan masalah perumahan, karya bakti, TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), serta penanganan stunting.
Letnan Jenderal TNI (Purn.) H. Bibit Waluyo berharap TNI semakin kuat, modern, dan dapat memayungi bangsa Indonesia dari Sabang sampai Merauke. “Biar kuat biar modern TNI tetap harus dekat dengan rakyat, tanpa itu namanya bukan TNI,” katanya. Menurutnya, TNI dibentuk untuk mengayomi bangsa negara dan rakyat dan bukan untuk menjadi tentara bayaran. “Jiwa raganya semata hanya untuk negara dan rakyat. Ngayomi Ngayemi rakyat Indonesia pada khususnya,” tegasnya.
Memperingati HUT Ke-77 TNI, Kodim 0705/Magelang juga menyelenggarakan kegiatan donor darah yang diikuti oleh segenap jajaran TNI, Polri, serta ASN. Selain itu juga dilakukan penyerahan bantuan kepada sejumlah anak yatim piatu. (ndg)
DOK. HUMAS PEMKAB MAGELANG POTONG TUMPENG - Prosesi pemotongan tumpeng yang dilakukan oleh Pemkab Magelang dengan Kodim 0705/Magelang rangka memperingati HUT Ke-77 TNI, Kamis (6/10).
KLATEN, TRIBUN - Payung Lukis Juwiring dan Putaran Miring Gerabah Melikan asal Kabupaten Klaten ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak benda (WBTb) oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan dan Riset Teknologi (Kemendikbud Ristek) RI.
Dengan adanya dua penambahan WBTb itu, kini Kabupaten Bersinar memiliki empat WBTb atau intangible cultural heritage Sebelumnya, tradisi saparan Yaa Qowiyyu dan Lurik Tenun sudah lebih dulu diakui sejak 2021 lalu.
Kepala Dinas Kebudayaan Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Klaten, Sri Nugroho menjelaskan, penetapan dilakukan pada Jumat (30/9). “Penetapan disidangkan oleh tim
ahli Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Ristek. Sertifikat masih menunggu,” ucapnya. Sementara itu Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jawa Tengah, Eris Yunianto mengatakan bahwa pada tahun 2022 ini terdapat 16 budaya asal Jawa Tengah yang ditetapkan sebagai WBTb nasional.
Tidak hanya seni pertunjukan, adapula kemahiran, serta ritus yang telah mendarah daging di masyarakat. “Tahun ini kamu mengusulkan 16 WBTb ke tingkat nasional untuk diuji, dinilai dan dikaji kelayakannya. Semua diakui sebagai karya budaya berpredikat nasional,” ujarnya.
Keenam belas budaya Jateng, yang kini menyandang WBTb Nasional 2022 adalah,
Wayang Wong Ngesti Pandowo, Warak Ngendog, Telur Mimi Kendal, Barongan Kudus, Jenang Kudus, Buka Luwur Kangjeng Sunan Kudus.
Lalu Tenun Troso Jepara, Tempe Kemul Wonosobo, Baritan Asemdoyong, Ngabeungkat Dawuan, Batik Salem Brebes, Kirab Malam 1 Suro Keraton Solo, Teater Rakyat Menoreh Cilacap, Payung Lukis Juwiring, Putaran Miring Gerabah Melikan, dan Kitab Primbon Haji Syekh Imam Tabbri Sragen.
Eris mengatakan, pengusulan karya budaya memperoleh predikat WBTb dilakukan secara berjenjang. Mulai dari pemerintah kabupaten/kota dengan didukung berbagai dokumen maupun saksi budaya.
Selain itu, untuk mem-
peroleh gelar itu, sebuah kebudayaan minimal telah membudaya di masyarakat selama 50 tahun. Setelah itu, usulan akan disampaikan ke Kemendikbud Ristek RI melalui Disdikbud Provinsi Jateng.
Dengan penetapan ini, upaya pelestarian budayabudaya tersebut justru harus dilakukan secara lebih serius. Mengingat, jika tidak lestari maka titel WBTb tersebut bisa dicabut oleh Kemendikbud Ristek RI.
Oleh karena itu, ia meminta warga dan pemerintah setempat serius dalam melestarikan budaya-budaya tersebut. Karena, setelah ditetapkan sebagai WBTb, budaya tersebut bisa menjadi benchmark atau acuan bagi produk kebudayaan tersebut. (mur)
PIJAT & LULUR
EXOTIC SPA, massage,lulur,spa. Ringroad Maguwo Depok Sleman. 087838185577 (tdk bk cab) 56750-3
Pijat Kebugaran full body untuk pria dgn pemijat pria tempat bersih,Chat WA: 081336124175 57353-3
EVO massage&spa,massage,lulur, spa.Jl.Kyai Muhdi 104,Nayan,Magu woharjoDepok,Slm081905667111 57644-3 Titik massage Melayani pijit cape2, kerikan, utk laki2 dan wanita Hub : 0877.4229.3853 57855-3
Monggo yg mau pijat capek atau salah urat&mbenerin peh,Khusus Pria&di T4 saja 081229602043 57861-3
Pijat Kebugaran Sehat untuk Pria, Hanya Pijat Panggilan, Maaf Ti dak Menyediakan Tempat 087739163477 / 085226351900 57930-4
Pijat Pria / Wanita bu Asty khusus di panggil dlm kota 0895326505530 57947-3 0821 2512 4588
jamin
panggil
di jamin OK 57948-3
Putri Fas Wifi,AC,CCTV,Kmr
Dlm,Akses
Hub.Tanny 081328609998
Wnt 500rb/bln,(55rb/hr
bed),blkg Sumber
Motor,H 081912995055,082134390038
Rmh SHM Perm BGS 210jt msk PLN Sedayu dpn Mercubuana 085718071088
Djl 36/95 SHM+IMB Hr 235Jt Seyegan Slmn Jl 5mtr Akses Baik Nyaman Sejuk 081227398768 57974-3
Rmh L63,Pujokusuman 2KM RT,RMkn, Dpr,KM,L900-PAM/Sanyo 500Nego TP 085878880426/081225369905 57572-3 Rmh Djl 36/135 SHM+IMB Hr 365Jt Berbah Slmn Jl Aspal 6mtr LD 14 Nyaman 081227398768 57975-3
LT/B-320/200m 3KT 2Kmd Grs 1,3Milyar Surobayan
JAKARTA, TRIBUN - Maskapai pe nerbangan bertarif rendah ( low cost carrier/ LCC) milik PT TransNusa Avi ation Mandiri, TransNusa, meresmikan penerbangan perdananya yang meng hubungkan Jakarta ke Yogyakarta, ke mudian kembali ke Jakarta dan berlan jut menuju Denpasar, Bali. TransNusa melakukan lepas landas pertamanya bersama penerbangan 8B 5532 pada Kamis (6/10) pukul 08.20 pagi dari Bandar Udara Internasional SoekarnoHatta dan mendarat di Bandar Udara
Internasional Yogyakarta (YIA) pada pukul 09.25 pagi waktu setempat.
“TransNusa melayani penerbangan Jakarta (CGK) menuju Yogyakarta (YIA) sebanyak dua kali sehari pergi pulang dan Jakarta (CGK) menuju Bali (DPS) sebanyak lima kali sehari pergi pu lang,” ujar Direktur Utama TransNusa Bayu Sutanto dalam siaran pers, Ka mis (6/10).
Bayu mengatakan, Yogyakarta dan Denpasar, Bali merupakan dua dari banyak rute domestik Indonesia yang
memiliki demand atau permintaan tertinggi. “Kami senang dapat menja di bagian dalam membantu memper mudah masyarakat dalam memenuhi kebutuhan akan layanan transportasi udara, baik untuk keperluan bisnis maupun liburan,” katanya.
Konektivitas ini juga diharapkan akan sekaligus mendukung perhela tan G20 pada November 2022 nanti, mendorong bangkitnya pariwisata se tempat, serta percepatan pemulihan ekonomi negara pasca pandemi. Ada
pun, perayaan penerbangan perdana dilakukan bersama para penumpang TransNusa dengan simbolisasi pemo tongan kue dan pengalungan bunga di pintu keberangkatan domestik Termi nal 3 Bandar Udara Internasional So ekarno-Hatta.
Selain itu, seluruh penumpang juga mendapatkan pengalaman menikmati inflight meals secara gratis dalam pe nerbangan ini. Sekaligus menjadi bagi an dari perayaan dan mengakomodasi antusiasme masyarakat, TransNusa
juga mengumumkan bahwa penawaran diskon spesial hingga 25 persen diper panjang. Diskon tersebut berlaku un tuk periode pesan sekarang sampai 16 Oktober 2022 dengan periode terbang langsung hingga 30 November 2022 mendatang.
“Semua rute baru yang TransNusa operasikan hari ini hadir dengan harga penawaran spesial mulai dari Rp500 ribuan untuk rute Jakarta-Yogyakarta dan Rp800 ribuan untuk rute JakartaBali,” tutur Bayu. (Tribunnews)
JAKARTA, TRIBUN - Men
teri Pertanian Syahrul YasinLimpo menjamin pasokan beras Indonesia aman ka rena surplus 10 juta ton. Ia juga memastikan Indonesia siap menghadapi ancaman krinsis pangan dunia.
“(Stok beras) aman dong. Kita punya stok dan neraca kita masih surplus 10 juta ton. Di mana persoalannya? Kamu mau berapa ton? Mau beli berapa, ayo,” ujarnya saat dijumpai di kantornya, Jakarta, Kamis (6/10).
Hanya saja Mentan SYL enggan untuk berkomentar terkait penyebab kenaikan harga komoditas beras. Se bab menurut dia, persoal an kenaikan beras bukan menjadi tugas dan tanggung jawabnya, kecuali yang ber kaitan dengan stok. “Kalau untuk harga jangan tanya Kementan, masalah produk tivitas neraca kita plus, kalau bawa beras jual ke mana itu bukan (urusan) saya, bukan tupoksi saya,” ungkapnya.
Adapun mengutip dari harga infopanganjakarta , harga komoditas beras IR.III (IR 64) per Kamis (6/10) naik Rp2.126 menjadi Rp11.926 per kilogram. Kemudian, beras muncul I dibande rol menjadi Rp12.520 per kilogram, Beras IR Ramos Rp10.685 per kilogram, dan beras Setra I Premium di banderol menjadi Rp12.200 per kilogram.
Ditemui di agenda lain di Jakarta pada hari yang sama, Mentan mengatakan Indonesia siap menghadapi ancaman krisis pangan du nia. Sebab kata dia, pihak nya sudah memiliki berba gai program dan cara untuk menghadapi krisis pangan. Salah satunya yakni jika harga beras dan jagung me lonjak tinggi lantaran krisis, pemerintah tak segan-segan mensubsitusi dengan sagu.
“Sekrisis apapun, Kementan itu sudah siap (hadapi an caman krisis pangan dunia), sudah ada program. Beras, kalau memang harganya ti dak bersahabat, potong se mua pohon sagu yang ada. Kita masih punya 5 juta hektare sagu. Potong 1 juta hektare sudah bisa bertahan 1-2 tahun, makan sagu saja.
Apalagi sorgum kita masih bisa produksi. Kita kompakkompak saja,” sambungnya.
Mentan mengatakan me nurut Food and Agriculture Organization (FAO), Indone sia adalah salah satu negara yang paling siap mengha dapi segala krisis di dunia dari sisi ketersediaan ma kanan. Mentan juga mem beberkan, ekspor pertanian Indonesia telah meningkat hingga 38 persen di tahun 2021. Sementara nilainya juga meningkat dari Rp451 triliun pada 2020 jadi Rp625 triliun pada 2021.
“Semua institusi besar dunia, bahkan PBB menga takan akan krisis pangan. Oleh karena itu kita harus siap dan konsepnya sudah jalan. Kita enggak mainmain,” pungkasnya.
Gabah Sementara itu, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan, harga beras naik disebabkan kare na rebutan gabah. Hal ter sebut diketahuinya setelah melakukan operasi pasar di Pasar Induk Beras Cipi nang, Jakarta Timur, Senin (3/10). Ia mengatakan, mes tinya pada periode AgustusSeptember harga beras bisa menurun.
“Tadi diskusi (Dengan pedagang beras) apa penye babnya (harga beras naik)? Karena rebutan gabah se hingga itu meningkat cukup signifikan. Otomatis kalau gabah naikkan jadi beras naik,” kata Zulhas, dikutip
z Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menjamin pasokan beras Indonesia aman karena surplus 10 juta ton.
z Ia juga memastikan Indonesia siap meng hadapi ancaman krinsis pangan dunia.
z Kementan mengaku sudah punya program menghadapi krisis pangan, salah satunya dengan sagu untuk substitusi jika harga beras mahal.
dari Kompas.com , Kamis (6/10).
Menurut dia, salah satu langkah untuk menjaga harga beras adalah dengan memberikan subsidi harga yang bersumber dari peme rintah daerah. Ia mencon tohkan, harga beras di Ja karta dan Denpasar masih stabil lantaran pemerintah daerah melakukan interven si dengan memberikan sub sidi harga.
“Denpasar itu, berapapun gejolak harga di pasar itu, Pemda jamin harganya stabil itu selisihnya enggak banyak, kira-kira Rp1.000, enggak banyak tapi dengan itu harga tidak jadi bergejolak, DKI juga harganya sama di sini ada subsidi dari pada pemerintah daerah,” ujarnya.
Lebih lanjut, terkait inter vensi pemerintah daerah ter hadap harga beras, Zulhas mengatakan Presiden Joko wi sudah mengumpulkan Gubernur, Walikota dan Bu pati. “Jadi, kita sarapannya sekarang itu (harga beras), memang harusnya harga ba rang-barang pokok karena berpengaruh tinggi,” ucap dia. (kpc)
YOGYA, TRIBUN - Bank Jogja ber sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meluncurkan Simpanan Pelajar (SimPel). Simpanan Pelajar merupa kan tabungan bagi pelajar mulai dari jenjang PAUD, SD, hingga SMP dan SMA/sederajat.
Direktur Utama Bank Jogja, Ko sim Junaedi mengatakan SimPel bisa menjadi sarana bagi pelajar Kota Yogyakarta untuk belajar menabung. Pasalnya, belajar menabung harus ditanamkan sedini mungkin. Ia pun berharap SimPel bisa menjadi bekal menabung untuk masa depan pelajar di Kota Yogyakarta.
“Dengan diluncurkannya Simpan an Pelajar ini, diharapkan pelajar Kota Yogyakarta punya tabungan SimPel di Bank Jogja. Ini juga jadi bukti kalau Bank Jogja terus ber
semangat untuk melatih adik-adik untuk belajar menabung,” katanya, Kamis (6/10).
Penjabat Walikota Yogyakarta, Su madi berharap dengan diluncurkan nya produk tabungan baru dari Bank Jogja, akan menambah minat pelajar untuk menabung. “Semoga juga me ngedukasi pelajar untuk rajin mena bung, terutama menabung di Bank Jogja,” ungkapnya.
Ia menambahkan, momen pelun curan SimPel juga merupakan sebu ah langkah besar agar nasabah Bank Jogja semakin meningkat. Sumadi juga mendorong Bank Jogja terus berinovasi agar layanan semakin be ragam, kinerja perbankannya sema kin sehat, serta menjadi kepercayaan masyarakat sebagai ikon perbankan BUMD Kota Yogyakarta. (maw)
- Bank Jogja memberikan beasiswa kepada pelajar Kota Yogyakarta, di sela peluncur an Simpanan Pelajar, Kamis (6/10).
PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) meng hadiri acara 8th G20 Parliamentary Spe akers’ Summit (P20) yang diadakan di Kompleks Parlemen, Kamis (6/10). Di hadapan para deligasi P20, Jokowi ber bicara tentang tantangan global dalam menghadapi ancaman krisis dampak dari pandemi Covid-19 dan konflik ge opolitik.
“Dunia tengah menghadapi tantang an berat, ancaman krisis energi, krisis pangan, krisis iklim dan krisis keuang an telah menghantui semua negara,” terang Jokowi dalam sambutannya, di pantau secara daring, Kamis (6/10).
Jokowi mengatakan, forum parlemen negara dan kawasan anggota G20 ini
dapat menjadi momentum strategis un tuk membicarakan agenda bersama dalam menghadapi tantangan dunia. Dukungan politik dari parlemen diha rapkan dapat menyelesaikan masalahmasalah yang dihadapi seluruh warga dunia.
“Forum parlemen G20 ini menjadi sangat strategis untuk membicarakan agenda-agenda bersama dunia yang memerlukan dukungan politik dari par lemen, untuk menyelesaikan masalahmasalah nyata,” tutur Jokowi.
Jokowi menyampaikan, kerja sama multilateral (multilateralisme) merupa kan jalan paling efektif untuk menga tasi tantangan bersama di dunia. Tidak
ada satu masalah pun yang bisa dise lesaikan oleh satu negara atau bebera pa negara.
“Kita harus mau duduk bersama ber bicara dan membangun jembatan dia log, sehingga menemukan jalan keluar dari berbagai persoalan yang kita ha dapi,” terang Jokowi.
Turut hadir langsung untuk membe rikan sambutan dalam pembukaan Si dang P20 itu yakni Presiden Inter-Parli amentary Union (IPU) Duarte Pacheco, dan Ketua DPR RI Puan Maharani. Ada pun Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) António Guterres memberikan sambutan secara daring untuk Sidang P20. (ktn)
YOGYA, TRIBUN - Harga material bangunan menga lami kenaikan sekitar 10-20 persen akibat dampak kena ikan tarif bahan bakar minyak (BBM). Meski begitu, kondisi itu tak membuat pengem bang perumahan menaikkan harga produknya.
Ketua DPD REI DIY, Ilham Muhammad Nur mengatakan kenaikan harga material tidak membuat pengembang juga mengerek harga rumah huni an di DIY. Hal itu karena kon
disi pasar sedang tidak meng untungkan bagi pengembang pascakenaikan BBM. “Hingga saat ini, pengembang masih menahan kenaikan harga jual rumah, walaupun harga ma terial naik kurang lebih hing ga 20 persen,” katanya, Kamis (6/10).
Ia menyebut kondisi tidak menguntungkan juga dipe ngaruhi tingginya inflasi dan kenaikan suku bunga. Dam paknya, masyarakat mena han untuk membeli properti,
baik untuk investasi maupun kebutuhan dasar. “Yang di lakukan pengembang adalah mengencangkan ikat ping gang dengan cara efisiensi operasi usaha, mengurangi margin atau berimprovisasi di digital marketing,”nujarnya.
Sebelumnya, Ketua Badan Pimpinan Daerah (BPD) Ga bungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) DIY, Zuharsono Ashari meng ungkapkan, hampir seluruh material naik harga 10-20
persen. Menurut dia, material yang naik paling tinggi ada lah semen, dari Rp40.000 jadi Rp50.000. Aspal beton juga naik dari Rp1,1 juta jadi se kitar Rp1,3 juta.
“Kalau konstruksi ini, kan, jalan dan gedung. Semen ter masuk material penting un tuk konstruksi. Selain semen, aspal juga penting untuk ja lan. Semua material menga lami kenaikan 10-20 persen, termasuk besi dan lain-lain,” ungkapnya. (maw)
JAKARTA, TRIBUN - Kementerian Ke tenagakerjaan (Kemenaker) menyebut penyaluran subsidi gaji/upah (BSU) bagi pekerja/buruh tahun 2022 secara nasio nal sudah mencapai 8,17 juta orang atau 63,60 persen. Penerima tahap I sebanyak 4,11 juta orang, penerima tahap II seba nyak 1,61 juta orang, penerima tahap III sebanyak 1,36 juta orang, dan penerima tahap IV sebanyak 1,09 juta orang.
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan, penyaluran BSU dilakukan secara bertahap dengan tuju an agar bantuan tersebut tepat sasaran.
“Setelah kami menerima data dari BPJS Ketenagakerjaan, kami padankan dulu data tersebut apakah mereka menerima atau tidak program bantuan pemerintah yang lain, seperti Kartu Prakerja, kemu dian BPUM, kemudian BLT BBM, PKH.
Kemudian, kami juga harus padankan apakah calon penerima ini adalah ang gota TNI, POLRI, dan ASN apa bukan karena mereka tidak berhak menerima,” terang Ida, dalam keterangan tertulis, Ka mis (6/10).
Pada hari itu, ia menemui sejumlah pekerja yang menerima bantuan peme rintah berupa subsidi gaji/upah (BSU) bagi pekerja/buruh tahun 2022 di Kota Padang, Sumatra Barat. Mereka adalah pekerja RM Lamun Ombak, Budiman Swalayan Ulak Karang, Toko Oleh-Oleh Kripik Balado Christine Hakim, PT Ren dang ASESE, dan Hotel Mercure. “Al hamdulillah hari ini saya bertemu secara langsung dengan teman-teman pekerja penerima BSU di Padang,” kata Ida.
Menaker berharap kepada para peneri ma BSU agar mempergunakan uangnya
dengan sebaik-baiknya. “Tentu kita ber harap bantuan ini digunakan untuk halhal yang bermanfaat, tidak untuk kebu tuhan yang tidak perlu,” ucap Ida. Adapun untuk BSU yang sudah tersa lurkan di Provinsi Sumatra Barat seba nyak 103.675 orang (60,81%), dengan rincian untuk penerima tahap I seba nyak 38.644 orang, penerima tahap II sebanyak 23.758 orang, penerima tahap III sebanyak 26.918 orang, dan penerima tahap IV sebanyak 14.355 orang. Sementara khusus untuk BSU yang sudah tersalurkan ke penerima yang ada di Kota Padang sebanyak 40.162 orang (71,90%), dengan rincian untuk penerima tahap I sebanyak 18.966 orang, peneri ma tahap II 9.502 orang, penerima tahap III 8.972 orang, penerima tahap IV 2.722 orang. (ktn)