28
HARIAN PAGI
HALAMAN
JUMA T W AGE JUMAT WA 8 AGUSTUS 2014 11 SYAWAL 1435 NO 1199/TAHUN 4
RP 2.000
SPIRIT BARU DIY-JATENG
LANGGANAN RP 55.000 SMS 0274-7122000, 0274-557687 EXT 219
Wabah Ebola Picu Kengerian di Eropa MADRID, TRIBUN - Seorang pastur asal Spanyol dievakuasi dari Monrovia, ibukota Liberia setelah dipastikan tertular virus ebola yang sangat mematikan. Miguel Parajes (75) dipulangkan ke Madrid, menggunakan pesawat militer berpengamanan ekstra ketat. Tubuhnya yang sudah tertular virus yang belum ditemukan obatnya dibawa dalam kantong khusus isolasi maksimum. Semua perawat dan awak pesawat yang membawanya pulang juga mengenakan baju steril dan masker gas. Miguel menjadi pasien pertama asal Eropa, dan masuk ke wilayah Eropa setelah tertular virus ini di tempat tugasnya. Kasus ini menerbitkan kengerian bagi warga Eropa. Sebelumnya dua warga AS, seorang pekerja sosial kemanusiaaan dan ■ Bersambung ke Hal 11
KORBAN EBOLA - Petugas mengevakuasi Miguel Parajes setiba di Madrid dari Liberia.
DAILY MAIL
GRAFIS/FAJARRAKHMAN
Buya Syafii
Penasihat
Warga Tak Tahu Modus Jual Beli
● Pendiri Kaskus dkk Diundang Rini M Soemarno
Bambang Tedy
Tim Jokowi
JAKARTA, TRIBUN - Kantor Transisi semakin sibuk dipakai mempersiapkan pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK). Seusai membentuk Kelompok Kerja (Pokja), kini Kantor Transisi menyatakan sudah punya penasihat, salah satunya adalah mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Syafii Maarif alias Buya. “Syafii Maarif kapasitasnya adalah Tim Penasihat. Dia akn ke sini jam satu siang,” kata Deputi Tim Transisi, Andi Widjajanto, di markasnya, Jl Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (7/8) pagi. Apa tugas Buya? “Dia diminta (Jokowi untuk) membantu Tim Transisi,” kata Andi, yang juga dosen Uni-
versitas Indonesia (UI) Jakarta dan anak politikus senior PDIP, Theo Syafii. Lebih lanjut Andi menuturkan Tim Penasihat berisi tiga orang. Sementara ini, baru Syafii Maarif yang dinyatakan telah masuk Tim Penasihat, sementara dua orang lainnya Andi belum tahu. “Dua orang lain lagi kami belum tahu. Pak Jokowi yang akan menunjuk langsung,” kata Andi. Pernyataan Andi tentang rencana kedatangan Buya, benar adanya. Kami siang, Buya mendatangi Kantor Transisi Jokowi-JK. Sebagai penasihat, dia bakal memberi masukan kepada Jokowi dan ■ Bersambung ke Hal 11
NET
● Harga Tanah Beda-beda, Transaksinya Ruwet
Syafii Maarif
Wahyu Trenggono
Prananda P
Husni Siap Kerahkan Tim Ahli JAKAR TA, TRIBUN - Sidang lanjutan sengketa JAKART Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2014 di Mahkamah Konstitusi (MK) akan digelar, Jumat (8/ 8) pukul 09.00 hari ini, dengan agenda jawaban termohon gugatan, yaitu Komisi Pemilihan Umum (KPU). Pihak KPU pun menyatakan siap meladeni gugatan yang diajukan tim Prabowo Subianto-Hatta Rajasa tersebut. Ketua KPU, Husni Kamil Manik, mengatakan, KPU bakal mengerahkan saksi dan tim ahli saat mengikuti sidang hari ini. “Kami sudah meminta KPU Provinsi untuk mengidentifikasi dan mendaftar siapa saja yang layak untuk menjadi saksi masing-masing KPU Provinsi,” kata Husni di
Kantor KPU Pusat, Jalan Imam Bonjol, Jakar ta, Kamis (7/8). Menurutnya, saksi dan ahli yang akan hadir pada sidang kedua tersebut akan menjelaskan kronologi dari setiap tahapan yang telah dijalankan. “Selain itu, juga ada saksi yang menjelaskan secara prinsip apa yang diselenggarakan KPU sesuai perundang-undangan,” ucapnya. Sidang sengketa pemilihan presiden dan wakil presiden bermula dari permintaan Tim Pembela Koalisi Merah Putih. Mereka mendesak MK membatalkan Surat Keputusan Komisi Pemilihan Umum Nomor 355 dan Nomor 356/Kpts/KPU/
Tessa Kaunang
■ Bersambung ke Hal 11
Terjerat 2 Kasus Pidana SLEMAN, TRIBUN - Penyidik Direktorat Reserse Kriminal (Ditreskrim) Polda DIY menjebloskan Bambang Tedy ke sel tahanan Mapolda DIY sejak Rabu (7/ 8) pukul 22.00. Ketua FPI DIY-Jateng itu ditetapkan sebagai tersangka kasus penipuan jual beli tanah. Kasus berdasar laporan warga bernama Rico Joe ini ditangani Ditreskrim Khusus. Di saat yang sama Ditreskrim Umum menerima laporan serupa yang diajukan Johanes Lilis, yang memiliki persoalan serupa dengan Bambang Tedy dalam kasus jual beli tanah. “Penahanan demi kepentingan pemeriksaan, keamanan barang bukti, serta menghindari tersangka melarikan diri,” kata ■ Bersambung ke Hal 11
SLEMAN, TRIBUN - Bambang Tedy Suharto sudah dijebloskan ke sel tahanan Mapolda DIY, Rabu (7/8). Ketua FPI DIY-Jateng itu ditetapkan sebagai tersangka kasus penipuan, berdasar laporan warga bernama Rico Joe, terkait transaksi jual beli tanah. Dalam kasus dugaan penipuan tersebut, Rico Joe mengalami kerugian Rp 11,5 miliar. Bambang Tedy dijemput paksa dari rumahnya di Dusun Ngaran, Balecatur, Gamping, Sleman, Rabu (7/8) pagi. Penjemputan berlangsung cukup alot setelah Bambang Tedy me-
nolak dengan alasan sakit. Penelusuran Tribun Jogja ke Balecatur, kasus ini sudah terjadi sejak lama, yaitu mulai 2011. Bermula dari seringnya orang atau makelar tanah mencari lahan di tepi jalan raya YogyaWates. Warga pemilik tanah pun kerap didatangi spekulan dan calon investor. Tak terhitung banyaknya yang datang, karena lokasi lahan di Dusun Pereng Kembang sangat strategis untuk investasi dan bisnis. Lahan yang diincar konon memiliki luas sekitar 8.700 meter persegi, terdiri petak-petak tanah yang dimiliki sekitar 24
M
ESKI sejak beberapa bulan lalu meletup kabar bahwa rumah tangga mereka retak, namun Tessa Kaunang (38) tampaknya ragu-ragu untuk melayangkan gugatan cerai terhadap sang suami, Sandy Tumiwa. Buktinya, ketika ditanya hal itu, ia tidak memberikan jawaban yang pasti. “Kita lihat bagaimana ke depan saja. Karena itu di depan,
SLEMAN, TRIBUN - Dari penelusuran Tribun Jogja, di tengah keruwetan kasus perdata jual beli tanah antara Bambang Tedy dan Rico Joe, Bambang Tedy rupanya pernah menggugat balik Rico Joe. Gugatan bernomor 90/PDT.6/2014/PN.SMN tertanggal 4 Juni 2014 didaftarkan ke Pengadilan Negeri Sleman. Dalam gugatan tersebut Bambang Tedy menganggap Rico Joe melakukan wanprestasi dalam jual beli tanah seluas 8.700 meter persegi. Tanah itu berlokasi di tepi jalan Yogya-Wates, tepatnya di Bulak Pereng Kembang, Kelurahan Balecatur, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman. Dalam gugatan tersebut, Rico Joe dinilai
Setelah 10 Tahun Hilang Bocah Korban Tsunami Ini Bertemu Orangtuanya Lagi
NET KAPANLAGI
■ Bersambung ke Hal 11
Setelah hilang dan terpisah dari orangtuanya sejak 10 tahun lalu karena bencana tsunami di Aceh tahun 2004, Wenni (14) akhirnya bisa bertemu kembali dengan ayah dan ibunya. Saat terjadi bencana, 10 tahun lalu, orangtua Wenni, Jamaliah dan Septi Rangkuti, tinggal di Lorong Kangkung, Desa Pangong, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat. WENNY bukanlah nama asli gadis kecil tersebut. Sebelum hilang karena terbawa gelombang tsunami, orangtuanya memberinya nama Raudatul Jannah. Setelah terpisah dari keluarga, Raudatul Jannah hilang ingatan, bagkan tidak tahu namanya sendiri. Akhirnya, orang yang mengasuh bocah tersebut mem-
beri nama Wenniati, dengan panggilan Wenni. Rasa haru Jamaliah pecah. Sambil meneteskan air mata, dia mengisahkan bagaimana buah hatinya, yang kala itu berumur empat tahun, hilang karena dihantam gelombang tsunami. Jamaliah dan Septi Rangkuti, ■ Bersambung ke Hal 11
■ Bersambung ke Hal 11
Bambang Tedy Gugat Balik Rico Joe
Ragu Waktu Kecil Dia Putih, Sekarang Sudah Hitam
Bercerai
ahli waris. Lahan itu terpecah dalam 11 dokumen pertanahan, terdiri 6 sertifikat dan 5 letter C. Beberapa calon pembeli maupun makelar sempat bernegosiasi dengan pemilik lahan, namun gagal dan tak ada kejelasan. Peran Bambang Hingga akhirnya suatu saat Bambang Tedy masuk, dan menyatakan ingin membeli lahan yang menurut warga luasnya 6.900 meter persegi terdiri tujuh petak tanah. Salah seorang pemilik lahan yang enggan ditulis
wanprestasi akibat keterlambatan pelunasan pembelian tanah. Selain Rico Joe, Bambang Tedy juga turut menggugat seorang pemilik tanah di Bulak Pereng Kembang. Warga yang digugat ini terkejut alang kepalang ketika tiba-tiba dirinya mendapat panggilan dari pengadilan dalam status sebagai tergugat. “Saya tahu-tahu mendapat surat dari Pengadilan Negeri Sleman untuk sidang gugatan perdata. Padahal saya merasa tidak ada urusan ■ Bersambung ke Hal 11
Citizen Journalism Anna Suryaningsih MPd Guru SMAN I Srandakan Silakan kirim laporan kegiatan perseorangan, lembaga, per usahaan Anda, dan jadilah Citizen Reporter melalui Citizen perusahaan ribun Jogja. Ser takan foto kegiatan Journalism Harian Pagi TTribun dan foto diri penulis atau penanggungjawab laporan. Kirim ke tribun jogja @gmail.com atau tribunjogja @ yahoo.com. tribunjogja jogja@gmail.com
Sosialisasi Anti Vandalisme
KOMPAS.COM/RAJA UMAR
BERGANTI NAMA - Wenni (berkerudung putih) bersama orangtuanya setelah terpisah 10 tahun akibat hanyut dibawa gelombang tsunami yang melanda Aceh, tahun 2004 lalu. Sebelum hilang, ia diberi nama Raudatul Jannah oleh orangtuanya.
HARI Senin, 14 Juli 2014, merupakan hari pertama siswa baru dari berbagai jenjang pendidikan memasuki lingkungan baru jenjang pendidikan yang mereka tempuh. Pengalaman awal dalam lingkungan yang baru, akan mempengaruhi kesan peserta didik baru, dan pada akhirnya kesan yang positif akan membangkitkan minat dan motivasi belajar siswa di lingkungan belajarnya yang baru. Untuk itulah perlu diadakan Masa Orientasi Siswa (MOS), atau sekarang lebih dikenal dengan nama Masa Orientasi Peserta Didik Baru (MOPDB). MOPDB dilaksanakan dalam rangka mengenalkan ■ Bersambung ke Hal 11