IPM
A
IN PRDON AWINT ESIA AR ME D DIA
24
HARIAN PAGI
HALAMAN
SABTU PON
The Best Of Java
9 JANUARI 2016 29 RABIUL AWAL 1437 NO 1713 /TAHUN 5
IPMA2013
RP 2.000
Newspaper SPIRIT BARU DIY-JATENG
LANGGANAN RP 55.000 SMS 0851 021 22000, 0274-557687 EXT 219
TRIBUN OJGJA/AGUNG ISMIYANTO
KOMPAS.COM/IKA FITRIANA
Setnov Siap Tidak Hadir MANTAN Ketua DPR RI Setya Novanto (Setnov) tak akan memenuhi panggilan Kejaksaan Agung terkait kasus dugaan pemufakatan jahat. Novanto mengaku tidak takut akan panggilan itu, namun dia melihat kasus yang diusut kejaksaan itu tidak memiliki landasan hukum yang kuat. Sikap ini disampaikan kuasa hukum Setnov, Firman Wijaya, Jumat (8/1). Ada dua hal yang mendasari kliennya itu dipastikan tak akan memenuhi panggilan penyidik kejaksaan. Pertama, Novanto menganggap rekaman percakapan antara dia, pengusaha Riza Chalid dan Presdir PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin bersifat ilegal.
Hal
12
BAKAR GUBUK - Warga menghancurkan dan membakar gubuk-gubuk dan aneka peralatan di lokasi penambangan ilegal pasir di Kemiren, Srumbung, Magelang. Aksi ini puncak keresahan berbulan-bulan akibat penambangan pasir dan galian C yang diyakini telah merusak ekosistem air.
Haryadi Siap Ladeni Warga Aksinya Bongkar Tembok Berbuntut Warga Green House Melapor ke Polda YOGYA, TRIBUN - Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti, siap meladeni upaya warga Perumahan Green House, Karangkajen, yang melaporkan dirinya ke Polda DIY. Haryadi diadukan dengan sangkaan merusak properti perumahan pada
Selasa (5/1/2016). “Saya taat hukum. Jika diundang saya akan jelaskan permasalahannya, kronologisnya. Saya akan penuhi panggilan,” ujar Haryadi dimintai tanggapan atas upaya warga Green House itu, Jumat (8/1).
Hal
10
KRONOLOGI KASUS 1 Pengembang Perumahan Green-
house pada 1990 mulai membangun pagar keliling sebagai batas komplek perumahan dengan lahan luar 2 Pada 2011 MTs Muhammadiyah Karangkajen meminta akses jalan melalui Perumahan Green House, tapi warga menolak 3 Sekolah membuat site plan dan membangun pintu gerbang sekolah unit dua, berjarak dua meter dari pagar perumahan
Haryadi meyakini aksi pembongkaran pagar perumahan yang dilakukannya dan aparat Pemkot Yogya sudah benar. Upaya itu langkah darurat untuk membuka akses pendidikan Bersambung Ke Hal 11
Berpotensi Salahgunakan Wewenang YOGYA, TRIBUN - Direktur Pusat Studi Hak Asasi Manusia (Pusham) UII, Eko Riyadi, menilai, meski langkah Wali Kota Haryadi Suyuti merobohkan tembok Perumahan Green House dapat dibenarkan dalam konteks keberpihakan kelangsungan belajar anak-anak MTs Karangkajen, tapi itu hanya solusi jangka pendek. Bersambung Ke Hal 11
MTS Muhammadiyah Karangkajen
44. September 2015 warga membeli tanah di
utara sekolah seluas 94 meter persegi. Lahan seluas 40 meter persegi dihibahkan untuk akses jalan sekolah
go
a
raj
ga
onis
an
am
arm
ng
Jl H
lijo
isis
Ka
Jl S
Jl
55. Pada 1 Januari 2016 digelar pertemuan pihak sekolah, warga, camat, dan Pemkot. Disepakati tak ada pembongkaran pagar
MTS Muhammadiyah Karangkajen
65. Beredar pesan yang menyebar viral terkait hambatan akses masuk MTS Muhammadiyah Karangkajen oleh warga perumahan
GRAFIS /SULUH PRASETYA
Maudy Ayunda
Lesu dan Resah
P
ENYANYI muda Maudy Ayunda merilis single terbarunya yang berjudul “Jakarta Ramai”, Rabu (6/1). Maudy menceritakan inspirasi lagu tersebut muncul ketika ia tengah terjebak kemacetan Jakarta.
“Selama magang, aku sempat alami macet di jalan pulang dan lihat banyak orang seperti menjalani hari-hari mereka dengan lesu dan IST
Bersambung Ke Hal 11
Perumahan GREEN HOUSE
U
s
76. Senin, 4 Januari, Wali Kota Haryadi Suyuti pada saat subuh memimpin pembongkaran pagar perumahan Green House
8 7. Jumat, 8 Januari, sejumlah warga Green House mengadukan Wali Kota ke Polda DIY
Halaman 13 Jejak Istri Dokter dan Anaknya yang Menghilang Mulai Terendus. Namun Hingga Saat Ini Polisi Masih Kesulitan Memastikan Posisi Terakhirnya.
Sekolah Harapkan Upaya Rekonsiliasi YOGYA, TRIBUN - Pembongkaran pagar Perumahan Green House guna membuat akses masuk bangunan MTs Muhammadiyah Karangkajen berbuntut panjang meskipun ada yang menganggapnya telah selesai. Warga perumahan mengadukan Wali Kota Haryadi Suyuti ke Polda Bersambung Ke Hal 11
Halaman 22 Pesepakbola Muda Yogya Martinus Memperpanjang Kontrak Profesionalnya Bersama Bali United Selama Empat Tahun ke Depan.