Tribunjogja 10-04-2016

Page 1

MINGGU KLIWON 10 APRIL 2016 2 RAJAB 1437 NO 1804 /TAHUN 5

RP 2.000

LANGGANAN RP 55.000

www.tribunjogja.com

DPC PPP Kulonprogo Nekat Hadiri Muktamar

likes: tribun jogja

follow us: @tribunjogja

SMS 0851 021 22000, 0274-557687 EXT 219

@tribunjogja

ANTARA/SIGID KURNIAWAN

INSPEKSI - KSAU Marsekal TNI Agus Supriatna (kedua kiri) mengecek kesiapan pasukan dalam upacara

HUT Ke-70 TNI AU di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (9/4).

ADA yang unik dalam Muktamar VIII Partai Persatuan Pembanguan (PPP) 2016 di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Sabtu (9/4). Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) DIY Hal hanya diwakili satu orang utusan, yaitu Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP Kulon Progo, Muhadi. (*)

Pasukan Elite TNI Sudah di Filipina

8

Fotografer Tribun Sumsel Menangi APFI 2016

 Tinggal Tunggu Perintah Bebaskan Sandera Kami siap, tinggal tunggu perintah. Kalau ada perintah, kami langsung bergerak

MASIH ingat foto saat Presiden Jokowi dikawal panglima TNI dan Kapolri berkunjung ke Sumsel untuk melihat langsung titik api dari ratusan api yang mengakibatkan bencana kabut asap tahun lalu? Foto karya Abriansyah Liberto dari Tribun Sumsel ini akhirnya lolos menjadi jawara dalam APFI 2016. (*)

Hal

11

Agus Supriyatna Kepala Staf TNI AU Marsekal TNI

JAKARTA, TRIBUN - Kepala Staf TNI AU Marsekal TNI Agus Supriyatna memastikan, pasukannya siap menunggu perintah untuk membantu membebaskan 10 WNI yang hingga kini masih ditawan oleh kelompok Abu Sayyaf. Sementara Kapolri Jenderal Badrodin Haiti juga memastikan, pemerintah tetap takkan menuruti permintaan Abu Sayyaf yang meminta uang tebusan . “Kami siap, tinggal tunggu perintah. Kalau ada perintah, kami langsung bergerak,” ujar Agus,

SIAP MENYERANG 1 Kepala Staf TNI AU memastikan pasukannya sudah siap melaksanakan misi penyelamatan. Pasukan tersebut sudah berada di Filipina. 2 Kapolri memastikan pemerintah tetap takkan menuruti permintaan Abu Sayyaf yang meminta uang tebusan

 ke halalaman 11

Abu Sayaff Kejam & Hanya Pikirkan Uang

KG Tempat Kerja Terbaik di Indonesia KOMPAS Gramedia masuk dalam jajaran 20 perusahaan tempat bekerja terbaik di Indonesia versi majalah HR Asia yang diterbitkan Bussines Media Internasional. (*)

MANTAN Kombatan di Filipina Selatan, Ali Fauzi memiliki analisis tersendiri soal penyanderaan 10 WNI oleh kelompok Abu Sayyaf. Hal ini ia sampaikan kepada Harian Surya, (Tribunnews.com Network). Ali memastikan, rekam jejak kelompok Abu Sayyaf yang ia ketahui,

Hal

8

3 Pasukan yang dikirim ke Filipina adalah pasukan elite yang mampu mendeteksi keberadaan Abu Sayaff.

hanya butuh uang. Menurutnya, cara negosiasi apapun tanpa uang, bakal percuma. Mereka tidak mau mengambil risiko jika kemauannya (tebusan) tidak diwujudkan. Ali Fauzi adalah mantan kepala in-

4 Seorang keluarga sandera memperoleh kabar, posisi sandera dalam keadaan selamat.

 ke halalaman 11

GRAFIS/SULUH PRASETYA

HUT KE-70 TNI AU - Pasukan Khas TNI AU melakukan simulasi pembebasan sandera dalam upacara HUT Ke-70 TNI AU di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (9/4). ANTARA/SIGID KURNIAWAN

Mengenang Perjalanan Angkatan Udara Republik Indonesia (Habis)

Angel Lelga

43 Pesawat Bukti Kejayaan Udara Indonesia

Kembali Berakting

Puluhan pesawat masih berdiri dengan gagahnya, walau sudah berusia puluhan tahun. Itulah mereka, saksi bisu kejayaan bangsa ini lewat udara yang dalam sejarahnya mampu menembus blokade musuh saat masa-masa perjuangan untuk mendapatkan kemerdekaan.

RESTU dari pasangannya membuat Angel Lelga mantab untuk memutuskan kembali terjun ke dunia akting. “Pasangan saya mah asik-asik

S TANGGUH

 ke halalaman 11 IST

TRIBUN JOGJA / SEPTIANDRI MANDARIANA

- Pesawat Mitsubishi A6M5 Zerozen, menjadi saksi bisu kejayaan dirgantara Indonesia tersimpan di Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala.

AKSI bisu kejayaan bangsa ini diwakili oleh 43 pesawat di Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala. Sebanyak 36 pesawat berada di dalam ruangan, sedangkan 7 lainnya berada di luar ruangan. Selain itu, ada pesawat peninggalan penjajah yang tersimpan rapi di salah satu ruangan dalam museum tersebut bersama pesawat-pesawat lainnya. Ya, dialah Mitsubishi A6M5 Zerozen, si pemburu taktis

ribun Jogja HALAMAN 9

s m a r t

MINGGU KLIWON 10 APRIL 2016 www.tribunjogja.com

likes: tribun jogja

follow us: @tribunjogja

@tribunjogja

Belajar lewat Video Tutorial ZAMAN yang serba digital saat ini, satu dan lain hal serba terhubung. Jarak dan waktu seolah tanpa batas. Melalui jejaring dunia maya, orang bisa menikmati berbagai kemudahan. Selain setiap individu leluasa berkomunikasi dua arah melalui fasilitas video, orang bisa belajar secara gratis kapan pun, dimanapun, tanpa terbatas jarak dan waktu. Berbagai pengetahuan yang diunggah ke dunia maya kerap melahirkan individu yang memiliki keahlian yang diperoleh secara otodidak, hanya lantaran belajar melalui media dan tutorial yang diunggah ke dunia maya tersebut. Hastin Nur Anitalia adalah contoh yang sukses belajar secara otodidak dari video tutorial yang diunggah di dunia maya. Perempuan yang akrab

dipanggil Lia ini mengaku, keterampilannya merias wajah didapatnya dari belajar lewat video tutorial. Mengusung brand Lia Pharaoh, Lia kini mantab menekuni dunia make up artis. Profesi yang awalnya sama sekali tak diimpikannya. Ditemui di studio foto dan make up yang dikelola bersama suaminya, Lia bercerita ikhwal perjumpaannya dengan dunia make up yang perlahan membesarkan namanya. “Awalnya aku cuman bantu suami make

Pengin Punya Bridal PEREMPUAN kelahiran Banjarnegara, 7 Februari 1991 ini pernah mengenyam pendidikan singkat di dunia jasa penerbangan. Setelah lulus SMA, Lia yang lahir dan besar di Banjarnegara, Jawa Tengah ini hijrah ke Yogyakarta. Lia sempat memperoleh skill di bidang service airlines setelah menempuh pendidikan selama 8 bulan. Setelah lulus, perempuan yang hobi travelling ini menjalani on job trainning di Jakarta. Namun, Lia hanya bertahan beberapa bulan saja, rupanya, ibu kota negara dirasa belum cocok untuk dirinya menjalani kehidupan. Ia pun memutuskan kembali ke Yogya. Sempat melamar kerja di bagian staf service, Lia kurang beruntung. Ia pun banting stir untuk bertahan hidup dengan menjadi sales promotion girl (SPG). Lia juga sempat terlintas ide ingin mengembangkan desain baju yang ia bikin menjadi produk sendiri, namun karena ia tak bisa menjahit, akhirnya niatan tersebut urung dilakukan. “Saat ini tinggal aku kembangkan lagi apa yang sudah kulalui dan tercapai. Kedepan, aku pengin punya bridal sendiri. Aku pengin ngembangin usaha yang masih berhubungan dengan yang sekarang dan aku bisa in di dalamnya,” kata Lia. Bagi Lia, belajar bisnis apapun harus mulai dari kesenangan. Siapapun gurunya, sekalipun hanya melalui internet, bila dilakukan dengan benar dan sungguh-sungguh maka niscaya akan ada hasil positif yang bakal dituai. (yud)

up in orang yang mau dia foto. Jangankan pasang tarif, aku sempat ngga pede sama hasil make up-ku. Jadi nggak aku tarif, pokoknya seikhlasnya. Ternyata bagus aja ngg a k cukup, merk makeup juga ditanya, akhirnya mulai aku tarif. Lama-lama, pada coc o k sama hasil

makeup-ku, disaat itu pula, aku mulai dapat passion, nah, aku akhirnya terus belajar, tapi bukan kursus, ya hanya lihat dari youtube. “ ungkap Lia. Memilih untuk tak menempuh belajar formal, misalnya mengikuti kursus atau sekolah makeup memang sudah menjadi pilihan Lia. Diakuinya, ia memang tipe pembelajar yang simple. Merias wajah menurut Lia tak jauh dari membuat sebuah karya seni. Beruntung sejak kecil, bakat seninya sudah mengalir lewat dunia menggambar. “Aku dulu memang suka banget gambar, sempat ikut berbagai lomba dan menang. Aku juga sempat skets rancangan baju sendiri. Eh tapi malah rezekinya di make up, ya sudah terus aku gali sendiri dan dalami. Semua belajar dari internet,” kenang Lia. Bagi Lia, merias wajah seseorang apapun keperluannya membutuhkan tanggung jawab yang besar.

Seringkali ketika ia dipercaya untuk memakeup orang wisuda, lantaran takut ketiduran, ia memilih tak tidur. Kebiasaan tersebut ternyata berimbas hingga sekarang. Meski tak ada jadwal makeup pagi, ia sering bangun jam dua pagi. “Daripada aku ketiduran, mending aku nggak tidur dari jam satu atau jam dua udah bangun. Awal make up untuk wisuda memang khawatir banget, takut ketiduran. Akhirnya kebawa sampai sekarang,” kata Lia. Kira-kira sejak dua tahun lalu, nama Lia Pharaoh sudah banyak menghiasi referensi makeup artis dengan tagar makeup artis jogja. Pelanggan Lia justru banyak datang dari luar kota, termasuk artis ibu kota, salah satunya Momo vokalis Band Geisha. “Aku bersyukur banyak yang puas dengan hasil riasku. Banyakan orang tahu aku dari dunia maya dan direferensi teman yang pernah memakai jasaku,” kata Lia. (yud)

Hal

9

 ke halalaman 11 BIOFILE Nama : Hastin Nur Anitalia Lahir : Banjarnegara, 7 Februari 1991 Profesi : Makeup artis Hobi : Travelling

 FOTO-FOTO: BRAMASTYO ADHY


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Tribunjogja 10-04-2016 by tribun jogja - Issuu