IPM
A
24
IN PRDON AWINT ESIA AR ME D DIA
HARIAN PAGI
HALAMAN
KAMIS P AHING PAHING 10 SEPTEMBER 2015 27 DZULQO’DAH 1436 NO 1594/TAHUN 5
The Best Of Java
Newspaper IPMA2013
RP 2.000
SPIRIT BARU DIY-JATENG
LANGGANAN RP 55.000 SMS 0851 0212 2000, 0274-557687 EXT 213
Keraton: Jangan Sewenang-wenang ● Seruan untuk Semua Pemegang Kekancingan Polemik Kekancingan ◗ Konflik terkait munculnya serat kekancingan tanah keraton kembali muncul di DIY. Kali ini, lima PKL digugat pemegang serat kekancingan lantaran berjualan di depan sultan ground. ◗ Setelah langkah musyawarah tak membuahkan hasil, pemegang serat kekancingan memutuskan menggugat PKL k epengadilan berikut ganti rugi sebesar Rp1,12 miliar ◗ Masalah muncul lantaran akses pemegang kekancingan terhalang oleh aktivitas PKL yang mengaku sudah berjualan di bahu jalan sejak 1967. ◗ Keraton meminta pemegang serat kekancingan untuk tidak berbuat sewenangwenang dan segera mencabut gugatan ◗ Menghindari konflik terulang, sejumlah pihak meminta keraton secara transparan mempublikasikan prosedur kekancingan dan untuk sementara tak menerbitkan serat kekancingan
YOGYA, TRIBUN - Keraton Yogyakarta akhirnya angkat bicara terhadap gugatan hukum Eka Aryawan, salah satu pemegang surat kekancingan, yang telah menggugat lima Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jalan Brigjen Katamso, Gondomanan. Keraton melalui kuasa hukumnya, Aciel Suyanto mengultimatum pihak-pihak yang memegang serat kekancingan untuk tidak membuat kegaduhan publik. “Tidak hanya Eka, tapi semua saja yang telah dipercaya keraton memegang serat kekancingan, jangan ada saling gugatmenggugat,” kata Achiel, Rabu (9/9). Secara resmi keraton menyayangkan adanya gugatan hukum terhadap PKL Gondomanan. Ditegaskan Aciel, pemegang kekancingan hanya diberi kewenangan oleh keraton sebatas mengelola lahan milik keraton atau Sultan Ground, bukan sebagai
pemilik lahan. “Sudah tidak benar itu, berbekal surat kekancingan bisa sewenang-wenang menggugat sana-sini. Apalagi sampai menggugat miliaran rupiah kepada rakyat kecil,” tandasnya. Dalam waktu dekat, keraton akan memanggil Eka dan para PKL untuk klarifikasi terkait perkara yang sudah masuk ke ranah hukum itu. Keraton mendapat informasi terakhir, bahwa PKL sudah dilarang berjualan di depan lahan kekancingan yang dipegang Eka. Meski demikian, keraton juga mengimbau kepada PKL yang berjualan di lahan
Sultan Ground yang tidak memegang surat kekancingan untuk menahan diri. Tidak serta merta dapat mendirikan bangunan untuk berjualan. “Secepatnya kepada saudara Eka, untuk mencabut gugatan hukum. Jika ada masalah soal lahan kekancingan, silakan diselesaikan melalui musyawarah. Jangan asal menggugat, marilah kita jaga suasana kondusif,” tegasnya. Sebelumnya, lima PKL di Jalan Brigjen Katamso tepatnya di selatan perempatan Gondomanan digugat ■ Bersambung ke Hal 11
Gusti Yudha Minta Selesai Lewat Musyawarah Bareng ANGGOT A DPRD DIY yang juga Ketua Fraksi PKS, ANGGOTA Arief Budiono mengutarakan, Keraton diminta mempublikasikan paugeran dan pranatan prosedur pemberian serat kekancingan lahan Sultan Ground. Termasuk Pertanahan harus dirumuskan dalam bentuk tertulis dan dipublikasikan. “Mempublikasikan paugeran Keraton pada masyarakat merupakan amanat Undang Undang Keistimewaan. Publik perlu mengetahui prosedur
pemberian surat kekancingan yang sesungguhnya,” ujar Arief. Menurutnya, publikasi tatacara dikeluarkannya kekancingan atas SG dan PAG merupakan hal penting. Ini untuk mengantisipasi munculnya sengketa lahan dari berbagai pihak. Kerabat Keraton, GBPH Yudhaningrat berharap persoalan sengketa lahan diselesaikan dengan cara musyawarah dan tidak perlu diselesaikan di meja hijau. Menurut Gusti Yudho, kedua ■ Bersambung ke Hal 11
PSMS Lolos ke Final Piala Kemerdekaan
Persiba Tidak Ingin Jumawa SURABA YA, TRIBUN - Keinginan Pelatih Persinga SURABAY Ngawi, M Hasan membawa tim lolos babak delapan besar bersama Persiba Bantul usai keduanya bertanding di fase kualifikasi beberapa waktu lalu menjadi kenyataan. Bahkan Persinga malah tembus ke babak semifinal. Menariknya, di fase semifinal ini Persinga kembali bertemu
TRIBUN JOGJA/ANT/YUDHI MAHATMA
PAKET I - Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi sejumlah menteri bidang ekonomi mengumumkan paket kebijakan untuk mengatasi pelemahan ekonomi global di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (9/9).
Persiba. Bentrok Persiba - Persinga rencananya bakal digelar di Stadion
Pemerintah Luncurkan Tiga Jurus Atasi Krisis
Jokowi Permudah WNA
■ Bersambung ke Hal 11
Komad Alfonsius
Zamnur
Nopendi
Sunni
Aulia
Ugiek
Hariyadi
Andre
Andre Aditya
Johan Harris
Slamet Yanuar Syaiful
Afif
Ali U Jefri
Khoiron
Yano
Stadion ■ Bersambung ke Hal 11 Gelora Bung Tomo, Surabaya
4-4-2
PERSIBA
Susi Pudjiastuti
Penasaran Ikan Duyung S USI Pudjiastuti, Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia sangat penasaran akan cerita dari Susi Duyung, yang dibawakan oleh grup ludruk asal Jombang, yaitu Ludruk Budi Wijaya. “Masih belum
TRIBUNNEWS/DANI PERMANA
Buka Rekening Bank
Slamet
■ Bersambung ke Hal 11
Live On Kamis (10/9) Pukul 23.00
4-4-2
PERSINGA
JAKARTA, TRIBUN - Mulai pekan depan, warga negara asing (WNA) yang ingin membuka rekening di bank lokal di tanah air akan mendapatkan kemudahan. Penyederhanaan aturan soal syarat pembukaan rekening bagi WNA ini merupakan bagian dari paket kebijakan yang diumumkan pemerintah pada Rabu (9/9) malam. Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman Hadad mengungkapkan, kemudahaan pembukaan rekening valu-
Kisah di Balik Loko CC206 yang Menabrak saat Pengujian
Butuh Sepekan Sebelum Siap Beroperasi
pada jasa angkutan perkeretaapian baik untuk penumpang maupun barang. Dimulai pada 2013, PT KAI yang waktu itu masih dipimpin Ignasius Jonan mendatangkan lokomotif baru. Tidak main-main, Jonan langsung mendatangkan ratusan lokomotif se■ Bersambung ke Hal 11
■ Bersambung ke Hal 11
netizen report
Truk Seruduk Truk di Maguwoharjo
Peristiwa lokomotif baru yang menabrak tembok pengaman, Sabtu (29/8) siang mengagetkan warga sekitar dan pengguna jalan. Satu unit lokomotif baru seri CC206 milik PT KAI diduga mengalami masalah sehingga akhirnya menabrak. INSIDEN tersebut membuka satu hal penting, dimana ada proses panjang dan penuh risiko dalam pengujian lokomotif baru. Beberapa tahun terakhir, PT Kereta Api Indonesia (KAI) memang rajin menambah dan meremajakan armada lokomotifnya. Hal ini tak lepas dari semakin meningkatnya permintaan
ta asing (valas) bagi WNA itu dilakukan atas dasar banyaknya turis luar negeri yang datang ke Indonesia. “Kepada mereka kita berikan kemudahan, karena tentu kemudahan untuk dorong aktivitas mereka di Indonesia. Mereka akan mendapat keleluasaan untuk buka rekening bank lokal dan mulai berlaku pekan depan,” ucap Muliaman di Istana Merdeka.
TRIBUN JOGJA/RENTO ARI NUGROHO
UJI DINAMIS - Beberapa karyawan sedang menguji dinamis lokomotif. Proses ini cukup berisiko mengingat lokomotif pertamakali dijalankan yang memungkinkan terjadinya kegagalan.
DUA unit truk terguling usai terlibat kecelakaan di Ringroad Utara Nanggulan Maguwoharjo, Depok, Sleman, Rabu (9/9) pagi. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, tapi dua truk rusak parah. Barang bawaan yang tercecer di jalan juga sempat memacetkan arus lalu lintas di sekitar lokasi. Akun Mbah Darto sempat menginfokan kecelakaan ini ke Netizen Report Tribun Jogja. “Ati2 nek liwat ring road utara elor per telon maguwo, mau esuk bar ono truk ngguling sampai saiki barang2e durung dievakuasi jalur lambat ditutup sementara,” tulisnya. Dede (47) sopir truk bernomor polisi R 1323 JD ■ Bersambung ke Hal 11