Tribunjogja 18-01-2018

Page 1

KAMIS PON

Redaksi 0274 557 687 (102) / 0857 4319 6999

18 JANUARI 2018 30 RABIUL AKHIR 1439 NO 2445/TAHUN 6

Sirkulasi / 0851 0212 2000 Iklan 0274 557 687 (417) 0851 0012 1000 0857 2949 3333

Halaman

RP 2.000

LANGGANAN RP 55.000

Dua Kontainer Beras Nyaris Diselundupkan  Polisi Tahan 48 Ton Beras Bulog di Tanjung Emas SEMARANG, TRIBUN - Sebanyak 48 ton beras yang berasal dari Gudang Bulog Katonsari Demak tertahan di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Beras tersebut diduga akan dikirim ke Kalimantan Timur melalui pelabuhan, namun sebelum berhasil dikirim, beras yang terbagi dalam dua peti kemas tersebut lebih dahulu disita Polrestabes Semarang. Dalam jumpa pers yang digelar di Pelabuhan Tanjung Emas, Rabu (17/1), Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Abioso Seno Aji menjelaskan telah memeriksa beberapa orang terkait pengiriman beras ilegal tersebut.

Dari keterangan dua sopir, mereka mau mengantar beras itu ke Klaten, tapi jalurnya kok pelabuhan. Kombes Pol Abioso Seno Aji Kapolrestabes Semarang

 ke halaman 11

Kapolda Ancam Penimbun Beras GAGAL TOTAL Pada 11 Januari pukul 18.00, tim Satgas Pangan Polrestabes dan Unit Reskrim Polsek Kawasan Pelabuhan mengecek dua kontainer Dari keterangan sopir, mereka hendak mengantar beras masing-masing 24 ton itu ke Klaten, tapi jalurnya ke pelabuhan Tanjung Emas Selain itu, biaya ekspedisi hanya Rp 300 ribu. Biaya itu hanya cukup untuk jalur Demak - Semarang. Kalau ke Klaten lebih Setelah didesak, kedua sopir kontainer pengangkut beras total 48 ton itu mengakui bahwa beras akan dijual ke Kalimantan Timur Di sana, rencananya beras itu akan dijual Rp8.500/kilogram. Padahal dari Bulog Katonsari beras itu berharga Rp7.100/kilo. Rp8.500/kg

Rp7.100/kg

SATGAS Pangan Polda DIY terus berupaya mencegah oknum yang memanfaatkan fenomena meningkatnya harga beras akhirakhir ini. Bahkan, mereka mengancam akan menindak orang-orang diketahui menimbun beras untuk keuntungan pribadi. Berkenaan dengan hal itu, Kapolda DIY, Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol) Ahmad Dofiri memberi tanggapan bahwa pihaknya melalui tim Satgas Pangan telah melakukan berbagai upaya. Upaya tersebut dilakukan bersama-sama dengan pihak terkait seperti pihak Bulog, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, serta instansi terkait di lingkup pemerintahan. “Jadi satgas pangan sudah lama kerja sama dengan Bulog, Dinas perdagangan, Pemerintah Daerah. Saat ini kami sudah lakukan pemantauan, dan juga operasi pasar di beberapa tempat yang dilakukan sebulan ini,” katanya seusai menghadiri di pelantikan UKM dan menjadi pembicara Kuliah Umum di Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo (Stipram), Rabu (17/1).  ke halaman 11

GRAFIS/FAUZIA RAKHMAN

Kalimantan Timur

Dari hasil penyelidikan sementara, diketahui bahwa beras tersebut milik seorang warga Demak, bernama Esti Isniaty Ia membeli beras 72 ton dari UD DM Putra Purwodadi, rekanan yang ditunjuk Bulog Jateng menjual beras OP wilayah Semarang, Demak, Pati

Pelabuhan Tanjung Emas

Petugas menaksir keuntungan bersih jika beras tersebut dijual ke luar pulau bisa mencapai hingga Rp 120 juta rupiah. Penyidikan lebih lanjut mengungkap angka yang lebih besar. Total sebenarnya yang akan dikirim sejumlah 240 ton

Ayu Tingting

ANTARA FOTO/PUSPA PERWITASARI

BERPELUKAN - Mantan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa (kiri) bersama Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti (kanan) menya-

pa wartawan seusai upacara pelantikan Mensos, KSP, Wantimpres dan KSAU di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/1). Presiden melantik Idrus Marham sebagai Menteri Sosial menggantikan Khofifah yang maju dalam Pilgub Jawa Timur. Berita selengkapnya di halaman 12.

Lumbung Padi Efektif Lindungi Petani WAKIL Bupati Gunungkidul, Immawan Wahyudi, mengatakan, harga beras yang semakin tinggi tidak begitu berpengaruh di Gunungkidul. Pasalnya sebagian besar masyarakat telah menyimpan hasil panen untuk cadangan pangan. “Masyarakat sering menyimpan panen sebagai cadangan. Sehingga saat terjadi penurunan daya beli, tidak ada masalah karena stok makanan tinggal mengmabil dari cadangan yang dimiliki,” ujar Immawan, Rabu (17/1). Immawan mengatakan, dengan kebiasaan tersebut, kebutuhan pangan masyarakat dapat tercukupi meski kondisi daya beli sedang menurun, atau harga beras yang mengalami kenaikan. “Penurunan daya beli tidak ada masalah, karena cadangan pangan yang dimiliki masih melimpah,” ujarnya.  ke halaman 11

TRIBUN JATENG/ HERMAWAN HANDAKA

Bayi Bripka Ambang Terkena Virus Cytomegalovirus dan Butuh Transplantasi Hati

Rp1.000 Kulit Azril Menguning Sejak Umur Sebulan per Jam

Hal

9

TERSIAR kabar, usaha karaoke yang dimiliki Ayu Tingting yang berada di Makassar, Sulawesi Selatan, melakukan promosi dengan memasang tarif Rp 1000 per jamnya. Ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, penyanyi berusia 25 tahun tersebut pun memberikan klarifikasi atas kabar itu. Menurutnya, tarif tersebut adalah tarif promosi yang menjadi bagian dari trik TRIBUN JOGJA/JEPRIMA bisnisnya. (*)

Suasana sedih langsung terasa ketika Tribun Jateng mendatangi sebuah rumah di kawasan Sekip, Kadipiro, Solo, Rabu (17/1). Di sebuah rumah di Rt 5/Rw 8 ini, Azril Fauzan Rasya, putra pasangan Ambang Widiasto (44) dan Reni Cahyawati (36) sedang tidur sembari ditimang-timang oleh ibundanya.

S TRIBUN JATENG/AKBAR HARI MUKTI

DONOR HATI - Reni Cahyawati (tengah) sedang menggendong Azril Fauzan di rumahnya, Rabu (17/1).

EKILAS tak ada hal yang aneh yang tampak dari Azril yang baru berusia 2 bulan setengah itu. Meski begitu, Azril diketahui terkena virus Cytomegalovirus (cmv). Virus ini saat ini menyerang hati sang anak. Ambang memaparkan, anaknya mulai ter-

kena virus ini pada saat Azril berumur 1 bulan. “Umur 30 hari anak saya muncul warna kekuningkuningan di kepala. Pada saat itu, saya menjadi was-was,” paparnya.  ke halaman 11

BERAS Kapolrestabes Semarang Kombes Abiyoso Seno Aji saat menunjukkan beras Bulog yang diselundupkan dengan menggunakan kontainer di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (17/1).

Trending Topic di tribunjogja.com

Heboh Soimah Pajang Foto Semasa SMP


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.