20
IPM
A
IN PRDON AWINT ESIA AR MED D
IA
HARIAN PAGI
HALAMAN
MINGGU PON
24 JANUARI 2016 15 RABIUL AKHIR 1437 NO 1728 /TAHUN 5 LANGGANAN RP 55.000
The Best Of Java
Newspaper IPMA2013
RP 2.000
SPIRIT BARU DIY-JATENG
SMS 0851 021 22000, 0274-557687 EXT 219
Wajah Mereka Tampak Pucat FOTO-FOTO : TRIBUNPONTIANAK/DESTRIADI
ANTARA/JESSICA HELENA WUYSANG
Pemulangan Eks Gafatar Dilakukan Dini Hari PONTIANAK, TRIBUN - Hujan gerimis mewarnai pemulangan pengungsi eks Gafatar menuju Bandara Internasional Supadio, dengan menggunakan truk Bekangdam XII/ Tanjungpura, Bus Pemerintah Provinsi Kalbar dan Polda Kalbar, Jumat (22/1) malam. Proses evakuasi menuju bandara cukup memakan waktu. Para pengungsi dibawa secara bertahap, untuk diterbangkan dalam sembilan penerbangan yang dijadwalkan. Sabtu (23/1) sekitar pukul 00.12 WIB, tiba kembali lima truk
memuat warga eks Gafatar. Mereka terlihat lelah, beberapa anak bahkan tampak berjalan dengan gontai sambil mengantuk. Beberapa tampak cemas, itu terlihat dari wajah yang rata-rata pucat. Sebagian anak tampak mengenakan jaket, sebagian termenung, dan ada pula yang menahan kantuk di kursi tunggu bandara. Sekitar pukul 02.01, lima truk Bekangdam kembali memasuki Bandara Internasional Supadio. Tak lama, satu pesawat kemudian bergerak lepas landas dari landasan pacu
bandara. Sekitar pukul 02.18, dengan dikawal mobil dan sepeda motor patroli pengawal, iring-iringan kendaraan berpelat nomor RI 30 diikuti kendaraan berpelat nomor KB 5 keluar dari kawasan Bandara Internasional Supadio Pontianak. Pukul 03.00, rombongan yang baru tiba, mulai diberangkatkan dengan satu pesawat Lion Air take off dari landasan bandara. Dari data penerangan Kodam Bersambung Ke Hal 7
Aparat Temukan Naskah Sumpah Anggota APARAT gabungan dari Polri, TNI, dan Pemerintah Daerah masuk ke kamp Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) di Mempawah, Kalimantan Barat. Selain melakukan evakuasi para pengungsi, ada juga dokumen-dokumen yang ditemukan petugas. Ada dua dokumen mengenai sumpah aparat dan janji anggota Gafatar. Yang pertama mengenai janji sebagai sebagai aparat negeri karunia tuan semesta alam. Ada enam poin janji sebagai aparat itu. Isi janji sebagai aparat negeri karunia Tuan itu antara lain: 1. Bahwa saya akan tunduk kepada hukum tuan semesta alam dan undang-undang yang berlaku dalam negeri karunia tuan semesta alam 2. Bahwa saya sanggup berkorban harta dan diri saya dalam membela dan memperjuangkan tegaknya negeri karunia tuan semesta alam nusantara 3. Bahwa saya akan melaksanakan tugas yang Bersambung Ke Hal 7
PENYEBARAN GAFATAR KALIMANTAN BARAT
1
Bekangdam XII/TPR: 581 orang
2
Kompi B Yonif 643: 362 orang
3
Mako Brigif Singkawang: 224 orang
4
Landak: 60 orang
5
Sambas: 93 orang
6
Kayong Utara: 674 orang
7
Ketapang: 893 orang
8
Sintang: 44 org
9
Melawi: 595 org
3.526 orang
Total 3.526 orang
Boleh Balik ke Sambas Asal Tak Bawa Gafatar
TRIBUNPONTIANAK/DESTRIADI YUNAS JUMASANI
PEMULANGAN - Sebanyak 291 warga eks-Gafatar berkalan menuju ke dalam KRI Teluk Gilimanuk saat
akan dipulangkan ke daerah asal melalui Pelabuhan Dwikora, Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu (23/1). Proses pemulangan tersebut juga meliputi anak-anak dan juga warga yang harus ditandu lantaran sakit.
Puluhan Rumah 3 Rusak Hal
HUJAN deras disertai angin kencang selama sekitar 30 menit melanda sejumlah wilayah di Bantul, Sabtu (23/1). BPBD Bantul melansir sejumlah kerusakan akibat pohon tumbang terjadi di Kecamatan Jetis dan Sedayu. (*)
APARAT terus menyisir keberadaan perkampungan gafatar di sejumlah Desa di Kecamatan Sambas, Jumat (22/1) malam. Mereka yang ditemukan ini akan dievakuasi ke Bekangdam XII/TPR Sabtu (23/1) ini untuk di pulangkan kembali ke daerah masing-masing. Sebelumnya mereka diberikan arahan oleh Kapolres Sambas dan Bupati Sambas di Aula Dhirawijaya Polres Sambas, Jumat (22/1) malam. Di hadapan warga Eks Gafatar ini, Kapolres Sambas AKBP Sunario S.Ik MH menjelaskan kenapa langkah tersebut dilakukan terhadap mereka. “Pemerintah itu tidak mau keributan, tidak mau ada korban jiwa. Kalau ada korban jiwa, saya yakin, kalau pemerintah dan aparat lari-lari pasti semuanya dendam dihati bapak-bapak,” kata Kapolres. Adapun data sementara warga eks ga-
KALIMANTAN TENGAH
575
orang
Bersambung Ke Hal 7 KLOTER PEMULANGAN 1 Kloter I ke Soetta Jumat (22/1) Pukul 23.30, sebanyak 184 pengungsi, pengawal 4 Polri dan 2 TNI 1. 2 Kloter II ke Soetta, Sabtu (23/1) pukul 02.00, 180 pengungsi serta pengawal 4 Polri 2 TNI 2. 3 Kloter III ke Juanda, Sabtu (23/1) pukul 02.50 WIB,193 pengungsi, pengawal 4 Polri 2 TNI 3. 4 Kloter IV ke Juanda, Sabtu (23/1) pukul 03.00, 200 pengungsi, pengawal 4 Polri 2 TNI 4. 5 Kloter V ke Jakarta, Sabtu (23/1) pukul 03.55, 202 orang pengungsi, pengawal 4 Polri 2 TNI 5. * Sumber: Penerangan Kodam XII Tanjungpura
1
Palangkaraya: 223 orang
2
Lamandaw: 45 orang
3
Kuta Mara 42 orang
4
Kotawaringin Barat: 4 orang
5
Kuala Kapuas 25 Orang
6
Barito Utara: 47 orang
7
Pulang Pisau 106 orang
8
Barito Selatan: 44 orang
9
Gunung Mas: 29 orang
10 Kotawaringin Timur 10 orang
Sumber: Pangdam XII Tanjungpura GRAFIS/SULUH PRASETYA
Tribun Corner Hadirkan Penulis Novel “0 Kilometer”
Toto Ajak Berpolitik Lewat Novel Karya sastra adalah sebuah karya fiksi. Meskipun di dalamnya mengungkapkan peristiwa yang berlandaskan fakta, namun peran imajinasi dan bumbu dramatisasi yang ditambahkan, mengukuhkan karya sastra menjadi sebuah karya fiksi.
Hal
9
P
ENEGASAN itu disampaikan oleh R Toto Sugiharto, penulis 0 Kilometer yang hadir sebagai pembicara dalam kegiatan Tribun Corner, diskusi kreatif tentang novel politik, di Tribun Jogja, Sabtu
(23/1). Sebagai penulis, ia berasumsi bahwa karya fiksi bisa dijadikan media atau alat untuk menyampaikan pesan atau kepentingan penulis. Bersambung Ke Hal 7
NOVEL
TRIBUN JOGJA / SEPTIANDRI M
- R Toto Sugiharto, penulis Novel “0 Kilometer” saat menjadi pembicara di Tribun Corner, Sabtu (23/1).
Proyek Kereta Terlalu Mahal PROYEK kereta cepat JakartaBandung dinilai terlalu berisiko membuat BUMN merugi. Ini lantaran proyek tersebut menggerus anggaran yang cukup besar. Sementara proyeksi Hal keuntungan belum pasti (*)
8