HARIAN PAGI
SENIN P AHING PAHING 24 NOVEMBER 2014 1 SAFFAR 1435 NO 1307/TAHUN 4
RP 2.000 SPIRIT BARU DIY-JATENG
LANGGANAN RP 55.000 SMS 0274-7122000, 0274-557687 EXT 219
Mereka Minta Cewek Uzbek
Fenomena Dahsyat di Balik Patgulipat Bisnis Obat
Praktek
Mainkan Obat
JAKARTA, TRIBUN Suatu malam di bulan Januari 2014 --John bukan nama sebenarnya-mendadak menghentikan canda bersama istri dan anaknya. Kurang dari KORAN dua jam kemudian, John sudah berada di Hotel “A”, sebuah tempat hiburan malam di kawasan Jakarta Utara. Pergi ke tempat dugem bukanlah kemauan John. Malam itu, ia melangkah ke Hotel “A” karena menjalankan perintah bosnya, yakni mengantar sembilan pria berusia sekitar 50 tahun yang berhasrat mencicipi dunia malam Jakarta. Di Hotel “A”, kesembilan pria tersebut butuh waktu untuk beradaptasi. Maklum, mereka bukanlah pengunjung rutin tempat dugem. Bahkan, bagi sebagian dari mereka, malam itu adalah pengalaman pertamanya menjejakkan kaki di tempat hiburan malam. Sesaat kemudian, mereka mulai mengobservasi para wanita muda berpenampilan aduhai yang rutin nongkrong di Hotel “A”. Wanita-wanita muda itu berasal dari beberapa kota di Indonesia. Namun ada juga wanita asing di antaranya dari Uzbekiztan, Spanyol, Tiongkok, dan Turki. John menjelaskan, kesembilan pria yang
LIPUTAN
A. UPAYA MEDREP
1 melakukan lobi dan negosiasi
ke dokter supaya menggunakan produk farmasinya 2 secara rutin menemui dan meminta paraf tanda pertemuan di ruang kerja dokter 3 mencegat dokter dan meminta paraf tanda pertemuan di luar ruang kerja
B. POSISI PASIEN 1 pasien berobat dan dokter membuatkan resep obat yang bisa dibeli di apotek tertentu 2 pembelian tidak harus di klinik/rumah sakit/apotek tertentu tapi obat spesifik dan non-generik
C. APOTIK/FARMASI 1 apotek menjalin kerjasama khusus dengan farmasi yang obatnya diresepkan dokter tertentu 2 pasien tidak punya pilihan kecuali menerima begitu saja resep obat yang dituliskan dokter
D. IMBAL BALIK 1 farmasi via medrep memberi imbal balik ke dokter
yang secara khusus menggunakan produknya 2 imbal balik diberikan langsung atau sesuai kontrak-kontrak tertentu yang disepakati sebelumnya 3 bentuk imbal balik bervariasi; membiayai semua biaya dan akomodasi seminar /simposium imbal balik uang atau barang yang diinginkan; laptop, gadget, pc dll memberi bonus motor/mobil dengan kontrak tertentu membiayai secara penuh liburan ke luar negeri memberikan servis lain; hiburan malam, vakansi pendek dll
Bersambung ke Hal 11
Apa reaksi masyarakat netizen terkait praktik pengaturan resep produk obat? Ikuti updatenya hanya di
Jelang Indonesia vs Filipina
Riedl mengatakan dirinya sudah mengetahui perkembangan teranyar dari Filipina. Menurut pelatih berkebangsaan Austria itu, ia sudah menyaksikan laga saat Filipina membantai Laos dengan skor telak 4-1, Sabtu (22/11). “Filipina kemarin main bagus, tapi tidak luar biasa,” kata Riedl usai memimpin timnas berlatih di lapangan latihan
Meisya Siregar
Kangen Suara Suami K
EBERAD A A N Meisya Siregar (35), yang duduk di sofa pojok depan seb e l a h pangg u n g lounge m e -
Bersambung Hal 11 NET
PRAKTIK terselubung kongkalingkong meresepkan produk-produk obat tertentu oleh dokter sudah berlangsung lama. Pemerintah pun sudah mengetahuinya. Karena itu, pemerintah mengeluarkan larangan memberi hadiah kepada penulis resep alias dokter. Direktur Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan, Maura Linda Sitanggang, menjelaskan, aturan yang dimaksud adalah Keputusan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Nomor HK.00.05.3.02706 tahun 2002 tentang Promosi Obat, Industri Farmasi dan/ atau Pedagang Besar Farmasi. Pada dasarnya, aturan tersebut menyatakan
industri farmasi ataupun pedagang besar farmasi dilarang memberikan bonus/hadiah berupa uang (tunai, bank-draft, pinjaman, voucher, tiket), dan/atau barang kepada penulis resep yang meresepkan obat produksinya dan/atau yang didistribusikannya. Aturan lainnya yang mengatur promosi obat adalah Permenkes No. 1787/Menkes/ Per/XII/2010 tentang Iklan dan Publikasi Pelayanan Kesehatan. Maura menyatakan, sampai saat ini masih ditemukan praktik unethical promotion. Praktek tersebut melanggar Bersambung ke Hal 11
Batasi Harga Obat Generik Bermerek MARIUS WID AR TA WIDJJ AJ AJAR ART Pemerhati Masalah Kesehatan
PROBLEM dokter kongkalikong dengan perusahaan farmasi itu lagu lama. Masalah itu sudah jadi rahasia umum di kalangan dokter, perusahaan farmasi, bahkan mungkin juga pemerintah. Kongkalikong itu sampai sekarang masih saja dilakukan. Kondisi tersebut terjadi karena pemerintah kita tuli dan masa bodoh. Saya melihat sendiri dan punya banyak bukti,
termasuk bukti tertulis. Saya juga pernah melakukan penelitian soal ini pada 20002003 lalu. Ketika itu, setelah dihitung, biaya entertain dokter hanya Rp 900 miliar per tahun. Sedangkan keuntungan perusahaan farmasi di tahun yang sama mencapai Rp 90 triliun. Mengapa terjadi kongkalikong antara dokter dan perusahaan farmasi? Kondisi itu terjadi karena pemerintah tak mau menetapkan harga obat generik Bersambung ke Hal 11
GRAFIS: FAUZIA RAKHMAN
Riedl Waspadai Pemain Nomor 10 SATU hari setelah bermain imbang 2-2 dengan Vietnam, Timnas Indonesia langsung menggeber latihan guna persiapan menghadapi pertandingan melawan Filipina, Selasa (25/ 11). Nah, Minggu (23/11) pagi, pelatih Alfred Riedl sudah mengajak anak asuhnya berlatih di area kompleks My Dinh Stadion di Kota Hanoi, Vietnam.
Aturannya Sudah Jelas, Peresep Dilarang Terima
Stadion My Dinh, Minggu (23/11) pagi. Meski demikian, Riedl mengatakan timnya tak akan menganggap remeh skuat asuhan Thomas Dooley itu. Dari pantauan pelatih berusia 65 tahun ini, ada satu pemain Filipina yang patut diwaspadai, yakni Philip YounghusBersambung ke Hal 11
Herkis Tak Ikut Rapat Bahas PSS SLEMAN, TRIBUN - Pertemuan antara pihak PSS Sleman dengan beberapa pemerhati sepak bola di wilayah Kabupaten Sleman, yang difasilitasi oleh Bupati Sleman, Sri Purnomo, dilaksanakan di Hotel Syahid Rich, Yogyakarta Minggu (23/11) malam. Hanya, hingga lebih dari pukul 23.00, pertemuan tersebut masih berlangsung sehingga hasil pertemuan pun belum diketahui. Diberitakan sebelumnya, para tokoh atau sesepuh sepak bola di Sleman, bersama Pengcab PSSI Sleman, Manajemen PSS dan perwakilan suporter
Sleman berencana melakukan pertemuan, Minggu (23/11) malam. Mereka akan berembug bersama memikirkan langkah ke depan terkait PSS Sleman, yang baru saja mendapat hukuman dari Komdis PSSI dalam kasus sepak bola gajah. (Tribun, 23/11). Semula pertemuan dijadwalkan berlangsung pukul 19.30. Namun, pantauan Tribun Jogja, sampai pukul 20.00 baru ada beberapa tamu undangan datang. Mereka adalah pihak Pengurus Cabang (Pengcab) PSSI Sleman, Hendrikus Mulyono, Panpel Pertandingan PSS vs PSIS Semarang,
Wawancara Unik Gubernur DKI dengan Ketua Umum PDIP
Ahok Minta Dibela oleh Megawati
Bersambung ke Hal 11
Bersambung ke Hal 11
Citizen Journalism Simon
Sudarman
Pengurus GPMB DIY
Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, sedikit “curhat” kepada Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. Dia meminta wejangan kepada Mega, terkait tindakan sekelompok orang yang mendesaknya turun dari jabatan gubernur. HAL ini tercetus saat Basuki berkesempatan mewawancarai Megawati pada acara Mata Najwa, yang ditayangkan pada Sabtu (22/ 11) malam. Basuki membuka pertanyaan dengan soal keputusan Megawati memilih Joko Widodo (Jokowi) maju sebagai calon presiden saat Pilpres 2014 lalu. Menurut mantan wakil Gubernur DKI
Edyanto, dan perwakilan kelompok suporter PSS, Slemania. Sekitar 15 menit berselang, Bupati Sleman, Sri Purnomo, hadir didampingi oleh beberapa staf dan pengawalnya. Kemudian, sekitar 30 menit, datang manajemen PT Putra Sleman Sembada (PT PSS) yang diwakili oleh Supardjiono, dan Rumadi serta salah satu tokoh sepak bola Sleman, Subardi. Hanya, tidak ada satupun pemain PSS ikut menghadiri pertemuan itu meski sebelumnya dikabarkan akan
Silakan kirim laporan kegiatan perseorangan, lembaga, perusahaan Anda, dan jadilah Citizen Reagi TTribun ribun Jogja. porter melalui Citizen Journalism Harian P Pagi Sertakan foto kegiatan dan foto diri penulis atau penanggungjawab laporan. Kirim ke tribunjogja@gmail.com atau tribunjogja @ yahoo.com.
Mendorong Minat Baca Masyarakat KOMPAS.COM
WAWANCARA - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (kanan), mewawancarai Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, dalam acara Mata Najwa.
GERAKAN Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB) Kabupaten Sleman, DIY, yang baru terbentuk di awal tahun 2014, mengadakan musyawarah kerja, bertempat di RM Moro Lejar, Balangan, Sleman, Rabu (19/11). Acara ini mendapatkan dukungan penuh dari Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Sleman. Acara bertema “Peran GPMB dalam Membentuk Budaya Baca Masyarakat” ini dihadiri juga oleh Bersambung ke Hal 11