20
HARIAN PAGI
HALAMAN
MINGGU PAHING 25 OKTOBER 2015 11 MUHARRAM 1437 NO 1638/TAHUN 5
RP 2.000
SPIRIT BARU DIY-JATENG
LANGGANAN RP 55.000 SMS 0851 0212 2000, 0274-557687 EXT 219
Iwan Fals Bawa Asap ke Yogya TEPAT pukul 20.30, musisi legendaris Iwan Fals naik ke panggung utama Passionville 2015 yang digelar di Stadion Kridosono, Sabtu (24/10). Memegang gitar dan harmonika, Iwan membuka penampilannya dengan lagu ‘Belum ada judul’ yang membuat ribuan penonton langsung ikut bernyanyi bersama. “Assalamualaikum, pie kabare?,” ujarnya yang kompak disambut tepuk tangan para penonton. Dalam konsernya kali ini Iwan sempat menying‑ gung maraknya bencana kabut asap yang diakibatkan kebakaran hutan di Indonesia. “Gak ada cara lain sana bakar‑bakar, kita tanam‑tanam terus,” teriaknya di atas n Bersambung Ke Hal 7
Cuaca Tentukan Hasil GP Sepang
l Peristiwa Misano Bayangi Rossi-Lorenzo LIVE REPORT dari SEPANG
Susilo Wahid & Bramasto Adhy
SEPANG, TRIBUN ‑ Seri Moto GP di Sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu (25/10) hari ini dipre‑ diksi berjalan menarik. Ini karena ambisi Valentino Rossi yang ingin berpesta lebih awal dengan menjuarai musim ini di Sepang. Sayangnya, nasib the doctor belum bisa diterawang karena segala kemungkinan masih bisa terjadi. Dimulai dari catatan waktu fase kualifikasi kemarin Rossi hanya menempati posisi tiga saat start. Langkah Rossi untuk menjadi juara menjadi tak mudah karena n Bersambung Ke Hal 7
TRIBUN JOGJA/BRAMASTO ADHY
PACU - Valentino Rossi memacu motornya saat sesi kualifikasi seri GP Sepang, Sabtu (24/10).
KPU Gelar Pleno Kilat Dini Hari l Sri Muslimatun Sah Mendampingi Sri Purnomo Kami melihat yang bersangkutan memang bersungguh‑sungguh dan berupaya memenuhi syarat, walaupun sampai batas waktu yang ditentukan tetap tidak bisa menyerahkan, tapi itu dilaur kemampuan dirinya
Ketua KPU Sleman, Ahmad Shidqi mengatakan, rapat pleno tersebut digelar dengan tujuan untuk membahas kasus yang dialami Sri Muslimatu. Sebagaimana diketahui Sri Muslimatun harus menyerahkan SK Pemberhentian paling lambat Jumat (23/10) pukul 23.59. Akan tetapi hingga waktu yang ditentukan, ia tak dapat menyampaikan SK tersebut sehingga tepat pukul 00.00 hari Sabtunya, pihak KPU langsung melaksanakan rapat pleno. “Rapat pleno ini untuk memutuskan apakah yang bersangkutan memenuhi syarat atau
SLEMAN, TRIBUN ‑ Setelah melakukan kajian bersama dengan KPU DIY, Panwaslu DIY dan Panwaslu Kabupaten Sleman, KPU Sleman akhirnya menggelar pleno singkat pada Sabtu (24/10) dini hari. Pleno tersebut intinya mengesahkan Sri Muslimatun sebagai bakal calon wakil bupati Sleman lantaran dinilai telah memenuhi syarat administratif. Pleno yang hanya berlangsung sekitar 10 menit tersebut digelar di Kantor KPU Sleman Jalan Merbabu No. 19 Beran, Tridadi, Sleman. Seluruh komisioner KPU hadir dalam pleno yang sangat menentukan nasib Pilkada Sleman tersebut.
n Bersambung Ke Hal 7
Selamatkan 100 Calon HASIL Rapat Pleno yang meloloskan pasangan calon wakil bupati Sleman nomor urut 2, Sri Muslimatun, dis‑ ambut gembira oleh tim suk‑ sesnya. Hal ini disampaikan oleh ketua tim sukses, Sadar Narimo, Sabtu (24/10). “Kami mengucapkan teri‑ ma kasih kepada KPU Pusat yang telah memberikan solusi kepada calon wakil kepala daerah yang diberi limitasi ses‑ uai PKPU pasal 68 nomor 12 tahun 2015 yang harus men‑ gundurkan diri dari jabatan‑ nya maksimal 60 hari setelah ditetapkan,” jelas Sadar ketika HALAMAN dihubungi Tribun Jogja. Sadar mengungkapkan, jika bukan hanya Sri Mus‑ limatun saja yang terganjal masalah tersebut. Namun hal ini juga dialami sekitar 100 orang calon kepala daerah di seluruh Indonesia. “Kami mendapatkan solusi melalui SE 706/KPU/X/2015 yang menetapkan bahwa Sri Muslimatun Sleman bisa lolos meski‑ pun tanpa SK pejabat yang Berawan
24
TRIBUN JOGJA/IKROB DIDIK IRAWAN
AKSI penyanyi Iwan Fals saat menghibur ribuan penggemarnya di Stadion Kridoso, Sabtu (24/10) malam Yogya dalam gelaran “Passion Ville 2015”. Saat konser ini, Iwan Fals sempat menyinggungKota tentang pembakaran Berawan hutan yang mengakibatkan bencana kabut asap. o
Jokowi Serahkan Masalah Asap ke Wapres danOPINI Luhut Sumber: BMKG DIY
l Panggil Megawati Sebelum Terbang ke Amerika
33 C 21oC
32oC 21oC
berwenang, dalam hal ini Gu‑ bernur,” ucapnya. Langkah selanjutnya yang dilakukan Sadar dan tim adalah membantu masyarakat dalam memahami hasil pleno yang meloloskan Sri Muslimatun. “Masyarakat Sleman ter‑ lanjur tahu jika ada calon tunggal yang kuat dan juga tahu tentang pasangan Sri Purnomo‑Sri Muslimatun tidak memenuhi syarat sehingga dianggap gugur. Itu yang harus dipulihkan biar masyarakat tahu jika ada dua calon yang akan melaju dalam pilkada 9 Desember mendatang,” tegasnya. Sementara itu, Ketua DPC PDIP, Koeswanto menyatakan ketidaksetujuan tentang SE yang dikeluarkan KPU. Menu‑ rutnya itu menyalahi aturan PKPU. “Keputusan KPU Sleman dari sidang Plenonya itu rawan digugat oleh Kubu Yuni Dan‑ ang. Tapi kita juga belum tahu, Bantul n Bersambung Ke Hal 7 Berawan
DUA PASANGAN 1 Sri Muslimatun sempat terancam gagal maju mendampingi Sri Purnomo dalam Pilkada Sleman 9 Desember mendatang. 2 Sri Muslimatun gagal melampirkan SK pemberhentiannya sebagai anggota DPRD Sleman lantaran proses PAW dirinya tak diproses oleh DPC PDI Perjuangan Sleman. 3 DPC PDI Perjuangan Sleman sebut hal tersebut sebagai sangksi bagi kader yang bersangkutan. 4 KPU terbitkan SE No.706/KPU/X/2015 yang intinya calon yang gagal melampirkan persyaratan karena ganjalan di luar kemampuannya namun telah beritikad sungguh-sungguh dinyatakan lolos. 5 KPU Sleman lakukan kajian dan konsultasi dengan KPU DIY, Panwaslu DIY dan Panwaslu Sleman terkait SE KPU RI 6 KPU Sleman gelar Pleno dan nyatakan Sri Muslimatun lolos sebagai calon wakil kepala daerah. 7 Pilkada Sleman 9 Desember 2015 diikuti dua pasangan, Yuni Satya Rahayu - Danang Wicaksana dan Sri Purnomo - Sri Muslimatun.
HARIAN PAGI
NO URUT
NO URUT
1
2
PON 21 OKTOBER 2015 HALAM SPIRIT BARURABUDIY-JATENG Danang Yuni Satya Wicaksana Rahayu Gunungkidul Berawan 33oC 21oC
TRIBUN - Hadiah bernilai puYOGYA, TRIBUN ‑ Antusiasme Yogya dan Pembangunan KotaYOGYA, Hijau luhan juta rupiah telah disiapkan untuk warga dalam memeriahkan gelaran para peserta Specs Running Tribun
Awam Peserta Langsung Berburu Foto Pakai Ponsel Fashion
NET
n Bersambung Ke Hal 7
Berawan 32 C 20oC
o PRASETYA GRAFIS/SULUH
pemenang saja. Jadi bukan dibagikan k
belumpemanasan memiliki tiket, bisaluangkan langsung waktu se kukan sendiri beberapa yangon namanya menit untuk melaku sendiri,” jelaspeserta Imel, Panitia ke JEC. Kami buka ticket the spot dimuncu dalam undian,” jelas Imel, Panitia Intiberupa Spec manasan. Bisa Inti Specs Running Sana,” terang Imel, Panitia Inti ing,Color lari di Fun tempat, Tribun Jogja ColorJogja Running Tribun Ru Specs Running Tribun jogingJogja ringan. Pem Fun Run 2015. (22/100. 2015, Kamis Color Fun Run 2015. diperlukan untuk m Sebelum mengSelain hadiah uang dengan jumla cedera berl Namun, peserta yang hen-saat hadapi kompetisi lari dari yang fantastis tersebut, peserta Peserta juga har jarak jauh, peserta dak membeli ticket on the spot yan terpilih dalam pengundian tiket doo mastikan cairan yan bisa melakukan latidiharapkan datang lebih pagi han fisik,juga pemanasan, rehi- lukan tubuh tercuku prize ke JEC. Pasalnya panitia hanya berlari. Namun drasi, hingga gerakan n Bersambung Ke Halhind 11 b e r h a variasi kpembelian melayani thebanyak num on terlalu yang diterapkan saat berlari ticket akan mengurangi ke nanti. Latihanpukul fisik maksimal spot mulai 05.30 hingga 06.00. berlari. g dilakukan dua kompetisi hari sebelum lari “Ketika yangVariasikan dikompetisi berlangsung. Hal saat berlari agar otot ini dilakukan untuk meng- rileks. Contohnya n Bersambung Hal 7 tendan melakukan hindari kelelahan dan juga Ke cedera saat peserta berkom- udara, tendangan ka petisi. Sebelum lari jarak jauh, ■ Bersambung k
Setop Sawit di Empat Toko Nekat Beroperas Lahan Gambut Tribun Jogja Gelar Pelatihan Jurnalistik Outdoor di Desa Wisata Mangir
A
Sri Kulonprogo Muslimatun
Ada Tiket HadiahOn GoPro, dan iPhone TheLaptop Spot Masih l SpecsTersedia Running TribunSebelum Jogja Color FunStart Run Lebih 2015 Peserta Harus Datang Aw 33oC 20oC
YOGYA, TRIBUN- Kompetisi Specs Running Tribun JAKARTA - Langit di atas Ibukota kebakaran hutan dan kabut asap SEBAGAIMANA diumumkan BKKBN rak pembangunan yang baik bagi semisal DIY, yang dominan Jogja ColorJogja Fun Specs Tribun saatRunning ini Run 2015 tinggal Jogja Fun RunRun 2015. Hadiah DKI Jakarta begitu pekat tertutup yang kini sudah menyebar ke dan Pusat Studi Kependudukan dan kotanya sendiri. adalah populasi danColor building denColor Fun 2015 termenghitung Terlepas dari itu semua, hal sity kota (kepadatan) yang terus uang tersebut terdiri tunaiRibuan Rphari. 25 partikel asap pada Sabtu (23/10) berbagai penjuru tanah air hingga Kebijakan, Minggu (18/10), Indeks bukti sangatGelaran besar. yang diPembangunan Berwawasan Kepen- penting yang perlu dibangun di DIY meningkat, masalah persampahan, juta, kamera GoPro, iPhone, petang. Namun Presiden Joko luar negeri. dudukan (IPBK) DIY menduduki adalah daerah hijau. Perlu dipahami, masalah sanitasi kota,tiket dan water langsungkan di telah terjual sejakLaphari top HP, Printer HP, danExpo beragam Pekatnya langit di atas Ibukota peringkat tertinggi dengan nilai tata kota DIY masih sangat minim quality (kualitas Widodo (Jokowi) bergeming. Ia air). Permasalahan Jogja Center pertama penjualan hingga semakinhiburan kompleks lainnya. hadiah (JEC) pada 25 tetap bertolak ke Amerika Seri- DKI Jakarta dan beberapa wilayah indeks 0,61. DIY mengalahkan Bali, daerah hijau. Akibatnya, ketika kepadatan kota kemarin, (24/10). Belitung, DKI Jakarta, dan daerah ini dilanda musim kemarau, dengan perkembangan jumlah Sabtu 2015 mendatang ini “Hadiah utamaOktober atau grand prize kat untuk melakukan kunjungan di Jawa sudah berlangsung sejak Bangka Jambi yang memiliki nilai indeks DIY terasa panas luar biasa. Di sisi penduduk yang sangat tinggi. Melihat hal tersebut, Tribun dipastikan melibatkan ribuberupa uang Rp 25 juta itu untuk satu Hingga SabtuILUSTRASI kenegaraan hingga 30 Oktober Jumat (23/10) pagi. MOHAMMAD 0,59 (Tribun Jogja, 19/10/2015). lain, minimnya daerah hijau juga Tentunya, perkembangan jumlJogja memberikan tambahan an warga Yogya, dariwaktu pelajar, SHOLIHUL WAFI ah penduduk ini merupakan ancabertolak ke Ar tinya, proses pembangunan membuat kita semakin minim mendatang. Jokowi memercay- malam saat Jokowi mahasiswa, masyabagi masyarakat Yogyahingga yang masih TRIBUN JOGJA / HASAN SAKRI terbesar Mahasiswa Fakultas Sumber Daya Manusia di DIY telah daerah resapan tanah. man dan pressure bagi dari akan Wakil Presiden M Jusuf Kalla Amerika Serikat rakat umum. Sains dan Bandara Teknologi berlangsung Persoalan Lingkungan lebih- baik dibandingmasalah lingkungan hidup. Halbergabung ini ingin dalam kompetisi MERIAH Kemeriahan Tribun Jogja Colour Run di Kota Yogyakarta, “Acara ini dimulai pukul UIN Sunan Kalijaga dan Menko Polhukam Luhut BinPermasalahan lingkungan kan daerah lain. Dan, masyarakatlari tersebut. Minggu (2/11/2014) ini bakal terulang di gelaran Specs Running Tribun Jogja Yogyakar ta 06.00. jadi diharapkan sete■ Bersambung ke Hal 14 tentu juga bisa menjadi pengge- perkotaan di kota kota besar, sar Pandjaitan untuk menangani n Bersambung Ke Hal 7 nyaColor “Warga yang ikut namun Fun Run 2015 yang bakal digelar hari ini, Minggu (25/10) di JEC. ngah ingin jam sebelum acara dimulai, peserta sudah beraTribunOpini menerima kiriman artikel opini tentang beragam isu populer lokal, regional, maupun nasional. TribunOpini tayang setiap Selasa, Rabu, dan Jumat. Panjang artikel 3.000 karakter atau sekitar 525 kata. Kirim naskah via email : da di lokasi. Sehingga mereka Dea Ananda tribunopini@gmail.com tribunopini@gmail.com, sertakan foto dan identitas diri Anda. memiliki waktu untuk mela-
RTIS peran dan pe‑ nyanyi Dea Anan‑ da (29) menghadiri ajang fashion tahu‑ nan bergengsi, Jakarta Fashion Week 2016. “Selain diundang, aku datang untuk menikmati aja. Aku di sini mengang‑ gap diriku orang awam yang datang dan menik‑ mati pengetahuan baru tentang fashion,” ujar Dea menjelaskan kedatangan‑ nya pada hari pertama JFW 2016, Sabtu (24/10). Dea mengenakan kemeja tipis transparan berwarna kuning lembut
Sri Purnomo
Tribun Jogja mengajak puluhan orang, yang tertarik dengan dunia jurnalistik, untuk jalan‑jalan bareng di Desa Wisata Mangir, Pajangan, Kabupaten Bantul, DIY, Sabtu (24/10) siang. Para peserta, antara lain, diajak belajar materi fotografi jurnalistik menggunakan ponsel.
● Sejumlah Minimarket Berjejaring Tanpa Izindalam Gangguan (HO) Bantu Belum juga Tutup l UGM Siapkan Tim Ahli Pemerintah SUASANA yang tercipta pelatihan jurnalistik
YOGYA, TRIBUN- Forum Ini (pemantauan) dilakukan outdoor, untuk Sabtu siang kemarin, itu santai namun tidak Pemantau Independen memastikan ada atau tidaknya izin yang mengurangi keseriusan pemateri dan peserta dalam ber(Forpi) Pakta Integritas Kota dimiliki oleh toko toko jejaring atau tukar ilmu. Dengan menggelar tikar di pinggir Sungai Yogyakarta melakukan pemantauan pada sejumlah warawalaba tersebut ser ta untuk Bedog, yang bermuara ke Sungai Progo, para peserta mencari toko modern atau minimar“sekolah alam” tersebut antusias menyerap ilmu yang tahu kenapa tetap nekat beroperasi ket jejaring di Kota Yogyameskipun izin belum dimiliki diberikan oleh tim jurnalis Tribun Jogja. karta, yang tetap nekat berAntusiasnya para peserta dapat dilihat, antara lain, operasi, Selasa (20/10). WINAR TA WINART Padahal seluruh toko belum dari tindakan mereka saat pertama kali sampai di loKoordinator Forpi Kota Yogyakarta melengkapi izin gangguan kasi. Tanpa disuruh, mereka langsung mengeluarkan (HO). ponsel berkamera, atau kamera digital, masing-masing jalan Tri Tunggal, Soro79 JOGJA/IKROB Hasilnya, Forpi mene- Kota (Perwal) Nomor TRIBUN DIDIK kemudian sutan, sejak beroperasi tang- berburu foto‑foto pemandangan di Desa Tahun 2010 sudah mengmukan empat toko waralaPARA peserta Jalan‑Jalan Bareng Tribun Jogja, saat mengikuti pelatihan Mangir. silam, tidak ba yang masih nekat ber- atur tentang pembatasan gal 18 Oktober Wisata jurnalistik di Desa Wisata Mangir, Pajangan, DIY, ada pemberitahuan kepada toko jejaring atau Kabupaten waralaba Bantul, operasi, yakni toko jejaring n Bersambung Ke Hal 7 Sabtudi(24/10). Mereka antusias menyerap ilmu jurnalistik. RT/RW setempat beropesebanyak 52 unit. yang Jalan Tri Tunggal, “Ini (pemantauan) dila- rasinya Toko ini. Jogokaryan, Kolonel SugiSedangkan di Jalan Jogoyono dan Pandeyan masih kukan untuk memastikan tetap beroperasi dan tidak ada atau tidaknya izin yang karyan label atau tulisan terlihat atau terpasang izin dimiliki oleh toko toko jeja- Toko Ceria sudah ditutup ganguan/HO yang terlihat ring atau warawalaba ter- dan toko tersebut berganti
YOGYA, TRIBUN - Civita akademika Universitas Gaja Mada menyerukan pemerin tah agar segera mengamb langkah-langkah cepat ser jangka panjang untuk men hentikan kebakaran hutan da perkebunan di lahan gambu Kebakaran itu telah menim bulkan dampak hebat kepad masyarakat, dan kerugian ta terkira. Salah satu rekomenda Selengkapnya Baca Hal 7 adala yang akan didorong menghentikan eksploitasi l han gambut untuk perkebuna sawit. Pernyataan sikap dan s