Tribunjogja 29-09-2015

Page 1

IPM

A

24

IN PRDO AWINTNESIA AR ME D DIA

HARIan pagi

halaman

selasa legi

29 september 2015 15 Dzulhijjah 1436 No 1612/tahun 5

The Best Of Java

Newspaper IPMA2013

Rp 2.000

sPIRIT BARU DIY-JATENG

Langganan RP 55.000 SMS 0851 0212 2000, 0274-557687 EXT 219

BONUS DONAT - Petugas promosi penjualan mengisikan Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi jenis Pertalite saat peluncuran dan promo Pertalite di SPBU Adisutjipto Yogyakarta, Sleman, Yogyakarta, Senin (29/9). Setiap pembelian tertentu, baik sepeda motor maupun mobil bakal memperoleh free donat di SPBU tersebut. Berita selengkapnya di halaman 2.

Muslimatun Tersandera ANTARA/Andreas Fitri Atmoko

l Surat Pengunduran Diri di Dewan Tak Diproses l Pilkada Sleman Terancam Diundur pada 2017

SLEMAN, TRIBUN - Meski tampaknya lancar, namun rupanya penyelenggaraan Pilkada di Sleman terancam tertunda. Ini lantaran satu dari dua pasangan yang ikut bertanding di Pilkada Sleman masih terganjal persyaratan administrasi. Kandidat yang terganjal persyaratan administrasi tersebut adalah Sri Muslimatun, Calon Wakil Bupati Sleman yang berpasangan dengan Calon Bupati Sleman, Sri Purnomo yang juga mantan bupati Sleman periode sebelumnya. Sri Muslimatun yang merupakan anggota DPRD Sleman dari PDI Perjuangan ini hingga saat ini belum mengantongi surat pemberhentian atas statusnya sebagai anggota DPRD Sleman. Jika hingga 22 Oktober 2015, Sri Muslimatun belum bisa menyerahkan SK Gubernur berkait kemundurannya sebagai anggota dewan, maka bisa dipastikan, Pilkada Sleman bakal mundur. Sri Muslimatun, yang merupakan

mantan kader PDI Perjuangan ini mengaku proses untuk memperoleh surat tersebut sudah ia lakukan. Surat pengunduran diri sudah disampaikan kepada pihak terkait. Ia menjelaskan surat pengunduran diri tidak hanya sekali disampaikan kepada DPC PDIP dan pimpinan DPRD Sleman. Langkah administratif tersebut sudah dilakukan bahkan hingga tiga kali. “Tapi sampai saat ini saya belum mendapatkan tanggapan,” ujarnya.

MUNDUR 2017 1. 1 Pilkada di Sleman diikuti dua pasangan 2. 2 Mantan Bupati Sleman Sri Purnomo maju berpasangan dengan Sri Muslimatun

Sri Purnomo

n Bersambung Ke Hal 11

Pecah Kongsi

Bupati dan Wakil Bupati Sleman 2010/2015

3. 3 Mantan wakil Bupati Sleman, Yuni Satia Rahayu maju berpasangan dengan Danang Wicaksono

Yuni Satia Rahayu

Sri Purnomo

Yuni Satia Rahayu

DPC PDIP Sleman Tak Janji Bakal Memroses KUNCI proses Pergantian Antar Waktu (PAW) Sri Muslimatun sebagai anggota DPRD Sleman dari Fraksi PDIP berada di tangan DPC PDIP Sleman. Pasalnya meski rekomendasi pemecatan sudah keluar, namun rekomendasi PAW harus disampaikan oleh DPC PDI

he Kedu OPINI

Perjuangan kepada gubernur. Ketua DPC PDIP Sleman, Koeswanto mengatakan belum adanya proses tersebut untuk mengakomodasi suara dari pengurus DPC yang merasa terkhianati Sri Muslimatun yang maju sebagai calon wakil bupati bukan dari

PDIP. “Kami sudah melakukan rapat pleno bersama pengurus. Namun dalam rapat itu, pengurus minta jangan dibuatkan dulu,” ungkapnya, Senin (28/9).

Sudah tiga kali ajukan pengunduran diri

n Bersambung Ke Hal 11

6. 6 Hingga saat ini, Sri Muslimatun telah berupaya mengirimkan surat permohonan pengunduran diri, namun belum ada tanggapan

tentu tidak bermaksud melampaui takdir Allah yang Maha Berkehendak. Tragedi Masjidil Haram yang menjadi saksi

Cita Citata

n Bersambung Ke Hal 11

Harus Kelar Sebelum 22 Oktober

KETUA KPU Sleman, Ahmad Shidqi menegaskan bahwa posisi Sri Muslimatun sebagai bakal calon memang belum bisa dianggap lengkap. Hingga saat ini, KPU belum menerima lampiran SK pemberhentiannya sebagai anggota DPRD Sleman. Sesuai ketentuan yang diatur dalam Undang‑undang MPR, DPR, DPD, DPRD (MD3), SK pemberhentian dikeluarkan pejabat terkait yang sebelumnya mengeluarkan SK pengangkatan. Dalam kasus Sri Muslimatun, SK terse-

but dikeluarkan oleh Gubernur DIY. “Kami baru menerima penyataan mengundurkan diri dari Sri Muslimatun sebagai prasyarat pencalonan. Sesuai dengan aturan, SK tersebut harus diserahkan selambat‑lambatnya 60 hari setelah penetapan,” paparnya. Apabila dalam kurun waktu yang diberikan tidak dapat menyerahkan SK tersebut, maka calon bersangkutan dianggap tidak memenuhi persyaratan. Ditanya terkait tindak lanjut calon yang tidak memenuhi syarat tersebut, Shidqi akan berkonsultasi kepada KPU RI bila hal tersebut benar‑benar terjadi. 7. Sesuai aturan, SK 7 “PKPU (Peraturan KPU) terkait Pilkamaksimal Gubernur tersebut da hanya menyatakan calon tersebut UR N R E harus diterima KPU GUB tidak memenuhi syarat. Terkait gugur Oktober maksimal 22 Oktober. atau diperlukan penggantian calon, kami 8 8. Jika satu kandidat gugur, maka dimungkinkan Pilkada akan konsultasikan hal ini kepada KPU Sleman bisa diundur 2017. RI sebagai pemangku kebijakan,” katanya

SK

9 9. Yuni Satia Rahayu juga tak bisa menjamin jika diundur ia akan kembali memperoleh rekomendasi dari PDI Perjuangan.

P

TRIBUNNEWS/JEPRIMA

n Bersambung Ke Hal 11

n Bersambung Ke Hal 11

Arab Saudi Pastikan Korban Tragedi Mina Lebih dari 1.000

Empat Kontainer Jenazah Belum Dibuka MEKKAH - Pemerintah Arab Saudi merilis seribu lebih foto jenazah para korban tragedi Mina yang kini berada di tempat pemulasaraan Al Muaishim, Mekkah. Rilis foto jenazah korban Mina baru dilakukan Pemerintah Arab Sau­di dua hari setelah kejadian. Sementara itu, Kementerian Agama kembali merilis data jemaah haji asal In-

donesia yang wafat dalam tragedi Mina, Kamis (24/9/) lalu. Ada 7 jemaah RI lagi yang sudah teridentifikasi sehingga total jemaah haji yang meninggal menjadi 41 orang. “Kami telah menginventarisasi jemaah haji korban peristiwa Mina dengan informasi sebagai berikut; jemaah meninggal dunia pada rilis sebelumnya seban-

Mahasiswa UGM Kembangkan Aplikasi Praktis untuk Pertanian

Kehilangan Periksa Jenis Tanah Cukup di Smartphone mengetahui apakah tanah Ayahanda kitaUntuk cocok untuk ditanami satu jenis ENYANYI dang­dut Cita C i ­t a t a b a r u sa­j a kehilangan ayahanda tercintanya, Herdi S uw i to, S en i n (28/9). Sang ayah me­­ngembuskan n a fa s te r a k h irnya di Bandung pagi tadi, akibat sakit yang sudah diderita selama dua bulan. Hal itu dikatakan manajer Cita Citata, B o m ­b o m , S e n i n

22

grafis/suluh prasetya

Fathorrahman Ghufron

Dosen Sosiologi UIN Sunan Kalijaga/A’wan Syuriyah PWNU Yogyakarta

Danang

Wicaksono

4 Sebagai kader PDIP dan anggota dewan Sri 4. Muslimatun membutuhkan SK PAW dari Gubernur 5 Untuk memperoleh SK Gubernur prosesnya 5. cukup panjang, termasuk surat PAW dari DPC PDI Perjuangan Sleman

Ada Apa dengan Arab Saudi?

KEMATIAN adalah sebuah per­kara takdir yang sudah digariskan oleh Allah. Bila Allah sudah berkehendak, tidak ada kekuatan apapun dan siapapun yang bisa mencegahnya. Namun, terkadang ada sebuah sebab yang selalu kita pertanyakan. Mengapa kematian itu terjadi secara massif saat jiwa para calon jamaah haji ingin bertamu di Rumah Allah dalam suasana kebatinan yang damai dan tenang? Kalau pun kematian itu harus menjemput para calon jamaah haji, tentu cara yang diinginkan adalah keadaan yang damai dan tenang pula. Setidaknya, itulah yang tersirat dalam benak kita sebagai manusia. Dan sikap ini,

Sri Muslimatun

tanaman perkebunan, dapat dilakukan dengan mudah. Pasalnya, mahasiswa UGM menciptakan aplikasi untuk mengevaluasi kesesuaian lahan untuk tanaman perkebunan. Aplikasi yang sudah dapat diunduh di playstore ini bernama Duty Plant. EVALUASI kesesuaian lahan dalam bidang pertanian digunakan untuk mengetahui kecocokan suatu lahan beserta keadaan lingkungannya untuk ditanami komoditas tertentu. Selama ini, kegiatan evaluasi lahan dilakukan secara manual yang memiliki kekurangan yakni tidak praktis, kurang teliti dan membutuhkan waktu lama. n Bersambung Ke Hal 11

Tribun Jogja/ M Resya Firmansyah

INOVASI - Karin dan Jalu memperlihatkan aplikasi buatannya, DutyPlant di Fakultas Pertanian UGM, Senin (28/9).

yak 34 orang, saat ini teridentifikasi lagi sebanyak tujuh orang sehingga jumlah total menjadi sebanyak 41 orang,” kata Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Abdul Djamil dalam kesempatan jumpa pers di Daerah Kerja (Daker) Makkah, Senin (28/9). n Bersambung Ke Hal 11

Kalah Bersaing dengan Warnet Selain bingung dengan masa depan program Pusat Layanan Internet Kecamatan (PLIK), pengelola PLIK baik perorangan maupun non perorangan juga tidak tahu persis tentang status peralatan yang sudah beberapa tahun mereka kelola. PERTANYAAN pertama yang muncul di tengah kebingungan tersebut adalah, saat kontrak dengan penyedia jasa habis, bagaimana nasib peralatan yang selama ini mereka kelola. Nunuk Suryanto salah satunya. Pengelola PLIK Kasihan 3 ini menyebutkan, sejak awal ia kurang paham dengan hitam di atas putih mengenai lima unit komputer berserta peralatan

yang lain yang sekarang ia kelola. Sehingga saat mendengar kabar Februari 2016 akan terhenti, ia bertanya mengenai nasib PLIK yang ia kelola. “Tidak tau perangkat ini punya siapa, taunya pemerintah nyewa dan tau­nya sekarang mau berhenti (program PLIK). Taunya dibantu,” ujarnya saat ditemui n Bersambung Ke Hal 11


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Tribunjogja 29-09-2015 by tribun jogja - Issuu