24
IPM
A
IN PRDO AWINTNESIA AR ME D DIA
HARIAN PAGI
HALAMAN
RABU PAHING 30 SEPTEMBER 2015 16 DJULHIJJAH 1436 NO 1613/TAHUN 5
The Best Of Java
Newspaper IPMA2013
RP 2.000
SPIRIT BARU DIY-JATENG
LANGGANAN RP 55.000 SMS 0851 0212 2000, 0274-557687 EXT 219
Gelak Tawa Ketika Para Romo Pentas BAYANGKAN, para pemu‑ kaagamayangbiasanyaserius dan tegas menyampaikan pesan-pesan reliji di mimbar, harus melakoni peran yang membutuhkan skill canda tawa. Seperti apa? Suasana gayeng pun tercipta di pementasan Op‑ era Jenaka Romo dengan judul “Petruk (Pengen) Dadi Romo”, yang disutradari Djaduk Ferianto. Operas di‑ gelar di Ballroom Hotel Ten‑ tremYogyakarta,Selasa(29/9) malam. Pertunjukan bernua‑ sa komedi yang diselingi pesan‑pesan agamis ini di‑ saksikan ribuan penonton, umumnya umat Katholik di Yogyakarta dan sekitarnya. Pertunjukan diawali sajian musikrohaniyangdibawakan para frater. Memasuki puncak per‑ tunjukan, lampu ruangan dimatikan. Penonton diajak memanjatkan doa, untuk meminta kebaikan kepada Tuhan. Saat lampu menyala,
munculahempatpunokawan. Petruk diperankan Mar‑ woto Kawer, Bagong diper‑ ankan Romo Andreas Budi, Semar diperankan Romo Alit, dan Gareng yang diperankan Romo Fitri. Bagong langsung menyapa ribuan penonton yang hadir dan menimbulkan keriuhan. Dengan tampang jena‑ kanya, Bagong meminta para penonton berdiri untuk bersama‑sama menyanyikan sebuah lagu rohani, sambil goyang seperti dilakukan Bagong. Tembang “Bila Roh Allah Ada di Sini” pun bergema diiringi tawa melihat tingkah kocak Bagong. Opera Pe‑ truk (Pengen) Dadi Romo ini bercerita tentang kesedihan Bagong, Semar dan Gareng yang meratapi nasibnya, seb‑ agai orang miskin. Pesan mengena Berbeda dengan Petruk. Ia terlahir di keluarga kaya raya, sehingga dengan mudah n Bersambung Ke Hal 11
TRIBUN JOGJA/BRAMASTO ADHY
OPERA JENAKA - Bagong yang diperankan Marwoto Kawer (kiri) berdialog dengan punokawan lain, Semar dan Gareng, serta Petruk dalam pentas Opera Jenaka yang diperankan para Romo. Opera komedi reliji berjudul “Petruk (Pingin) Dadi Romo” ini digelar di Ballroom Hotel Tentrem, Kota Yogya, Selasa (29/9) malam.
Roy Suryo Sarankan Program dari Bawah Program Pusat Layanan Internet Kecamatan (PLIK) dirasa tidak berjalan secara optimal dan tidak sesuai tujuan karena sistemnya yang top down. Maksudnya, program dari pusat langsung diturunkan ke wilayah, serta tak melibatkan Pemda dan pihak lain.
MANTAN Menpora Roy Suryo mengatakan program yang bersifat top down tidak sesuai realita yang ada sekarang di wilayah. Ia me‑ nilai, sifat program harus dibalik skemanya, jadi bottom up. “Saya lebih setuju program ini dibalik. Bukan top down tetapi bottom up,” ujarnya pekan lalu. Sehingga perlu ada pemberdayaan di daerah terlebih dahulu, setelah itu baru difasilitasi pemerintah sesuai kondisi di daerah. “Kalau mau jalan, saran saya untuk Pak Rudiantara (Men‑ teri Kominfo) dibalik mindsetnya, diberdayakan dari bawah, dikaryakan seperti kampung cyber, itu didorong, bukan top down,” lanjut pemilik nama lengkap KRMT Roy Suryo No‑ todiprojo ini. Roy Suryo juga menyebutkan, memang setiap pergantian pemerintahan akan memiliki dampak dan konsekuensi pro‑ gram. Termasuk akan ada perubahan APBN dan RAPBN akan terjadi perbedaan. Direktur Pengembangan Layanan PT.Sarana Insan Muda n Bersambung Ke Hal 11
Pilkada Paslon Tunggal Pakai Cara Referendum l Ganjalan Sri Muslimatun Ada di DPC PDIP
JAKARTA, TRIBUN - Ke‑ buntuan Pemilihan Kepala Daerah (Pemilukada) di daerah yang hanya memi‑ liki satu pasangan calon akhirnya menemukan solu‑ si. Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan Pilkada tetap bisa digelar dengan cara seperti refrendum. Pemilih akan diberi su‑ rat suara berisi dua pili‑ han, “Setuju” atau “Tidak Setuju” dengan pasangan calon kepala daerah yang ada. Jika yang suaranya lebih banyak “Setuju” maka paslon tunggal ditetapkan sebagai pemenang. “Jika jumlah suara “Ti‑ dak Setuju” lebih banyak,
Menimbang hak untuk dipilih dan memilih tidak boleh tersandera aturan paling sedikit dua paslon (pasangan calon). Pemilihan harus tetap dilaksanakan meski hanya ada satu paslon SUHARTOYO Hakim MK
Pemilukada akan ditunda hingga jadwal berikutnya. Putusan terobosan ini di‑ bacakan pada sidang yang
Anisa Rahma
Takut Susah
dipimpin Ketua MK Prof Arief Hidayat, Selasa (29/9). Putusan ini merupakan hasil akhir gugatan materiil atas calon tunggal dalam Undang‑Undang Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pe‑ milihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota. Gugatan diajukan dua warga, Ef‑ fendy Gazali dan Yayan Sakti Suryandaru. Dalam pertimbangan‑ nya, hakim konstitusi me‑ nilai UU mengamanatkan Pemilukada sebagai pelak‑ sanaan kedaulatan rakyat untuk memilih kepala dae‑ rah secara langsung dan
Bandara Temon Bisa Dilanjutkan l Mahkamah Agung Kalahkan WTT di Tingkat Kasasi YOGYA, TRIBUN ‑ Mega‑ proyek bandara internasi‑ onal di Temon, Kulonprogo, terbuka dilanjutkan dalam waktu dekat, setelah Mah‑ kamah Agung (MA) meng‑ abulkan kasasi Pemda DIY terkait Izin Penetapan Lo‑ kasi (IPL) yang dibatalkan PTUN Yogyakarta. Putusan kasasi yang menganulir putusan pen‑ gadilan tata usaha negara tingkat pertama itu dijatuh‑ kan majelis hakim kasasi MA pada 23 September 2015. Majelis hakim terdiri Is Sudaryono (ketua), Su‑ pandi (anggota), dan Imam Soebechi (anggota). Putusan ini disambut gembira Kepala Biro Hu‑ kum Setda DIY, Dewa Isnu Broto Imam Santoso. “Itu, kan keberhasilan warga
TRIBUNNEWS/JEPTIMA
n Bersambung Ke Hal 11
n Bersambung Ke Hal 11
Kelompok WTT Terus Melawan berkomitmen melawan. “Kami masih menunggu salinan putusannya untuk kami pelajari lebih lanjut pertimbangan dikabulkannya kasasi. Tapi kami juga merasa ada yang janggal ,” katanya. Mengenai langkah hukum yang hendak ditempuh, Rizky mengatakan ada beberapa pilihan termasuk juga mengkaji peraturan perundangan di atasnya karena diketahui tumpang tindih. Bahkan judicial review bisa menjadi pilihan. Majelis hakim PTUN Yogyakarta yang diketuai Indah Tri Haryanti mengabulkan gugatan sebagian warga Kulonprogo yang terkena dampak megaproyek bandara. Sidang digelar di PTUN Yogyakarta,
YOGYA, TRIBUN ‑ Humas PTUN Yogyakarta Umar Dani mengaku belum menerima salinan putusan kasasi dari MA. Kendati demikian Umar tak memungkiri validitas salinan putusan seperti yang tercantum di laman resmi MA. “Kalau amar putusannya “kabul”, berarti pemohon kasasi, dalam hal ini Gubernur DIY, telah dikabulkan majelis hakim. Sudah bisa disimpulkan sendiri tanpa harus membaca keseluruhan materinya,” kata Umar Dani, Selasa (29/8). Kuasa hukum WTT (termohon) dari LBH Yogyakarta, Rizky Fatahillah, mengatakan masih menunggu salinan putusan dari PTUN. Meski demikian, pihaknya mengatakan warga masih tetap
n Bersambung Ke Hal 11 GRAFIS/SULUH PRASETYA
Jalur Komuter
KOTA BANDARA DI PALIHAN * Investor: PT Angkasa Pura I * Investasi : Rp 6 triliun * Luas lahan: 600 hektare * Fasilitas aerocity: terminal internasional, domestik, pusat belanja, rumah sakit, hotel, stasiun kereta api komuter, bus komuter, pergudangan * dana Rp 6 triliun. Luas terminal: 106.500 m2 * Luas hanggar: 371.125 m2 sanggup menampung 28 unit pesawat * Kapasitas: 10 juta penumpang/tahun * Jarak dari kota Yogya: 70 kilometer
1 Layanan transportasi komu-
ter akan dilayani kereta bandara menuju Stasiun Tugu Yogyakarta
2 Jalur kereta bandara akan menggunakan jalur reguler, dengan perpanjangan jalur dari bekas Stasiun Temon ke arah Palihan
3 Modal darat lain dilayani bus dengan
rencana pelebaran jalan dari Kota Yogya menuju Palihan, Temon
Purworjo
Jalur rel KA Sewon
Bandara
Pantai Congot
n Bersambung Ke Hal 11
Mahasiswa UGM Kembangkan Aplikasi Pernikahan Digital
Kado Juga Bisa Dikirim Jarak Jauh
Jarak yang jauh dan kendala lainnya tak perlu menjadi penghalang untuk bisa menyaksikan momen sakral pernikahan kerabat. Sebab kali ini, mahasiswa UGM telah mampu menciptakan aplikasi yang menjadi solusi kendala tersebut.
B
A N Y A K orang tak keberatan menjalin hubungan cinta jarak jauh atau yang populer disebut long distance relationship (LDR). Namun, tidak bagi aktris cantik Anisa Rahma. Ia mengaku enggan menjalani LDR. Meski belum pernah menjalaninya, LDR dianggap mantan per-
Yogyakarta juga,” kata Dewa Isnu Broto Imam Santoso saat dihubungi, Selasa (29/9). Pembangunan bandara pengganti Bandara Interna‑ sional Adisutjipto ini menu‑ rut Dewo diyakini akan menjadikan upaya mense‑ jahterakan masyarakat DIY melalui peningkatan eko‑ nomi akan terlaksana. “Mudah‑mudahan de ngan adanya putusan ini pembangunan di DIY men‑ jadi lebih baik untuk kes‑ ejahteraan masyarakat, kan begitu,” katanya setengah bertanya. Meski sudah menden‑ gar soal putusan MA itu, namun Pemda DIY belum resmi menerima salinan pu‑
TRIBUN JOGJA/RENDIKA FERRY KURNIAWAN
NIKAH DIGITAL - Anas memamerkan situs web besutannya dan rekan‑rekannya mahasiswa FEB UGM, Wemary.com, di GSP UGM, Selasa (29/9)
PERNIKAHAN menjadi momen yang sangat penting bagi semua orang. Momen ini menjadi momen yang sangat ditunggu oleh kerabat, sanak famili, teman sekolah atau kuliah, sampai rekan kerja kita untuk menyaksikan upacara sakral sekali seumur hidup. Tetapi, seringkali kita temui kasus di‑ mana kita tak dapat mengunjungi undan‑ gan pernikahan sahabat kita, dikarenakan n Bersambung Ke Hal 11
netizen report Sedan Timor Terbalik Hantam Median Jalan SATU orang meninggal dunia dan lima lainnya menderita luka setelah sebuah sedan Timor nopol AB 1285 DQ mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Magelang, Tegalrejo Yogyakarta, Selasa (29/9) dini hari. Gambar mobil yang kemudian diamankan di Pos Lantas Gramedia tersebut juga sempat diunggah akun Senja Putranta ke Grup Facebook Netizen Report TRIBUN JOGJA. “ Iki den mobil sek kecelakaan mau esuk neng jl magelang, mobile remuk muk,” tulisnya. Korban meninggal dunia diketahui bernama Devi Indriyani (18) warga Sindurjan Purworejo yang meninggal dunia di TKP dengan luka parah di bagian kepala, sementar 5 orang lainnya yang berada dalam satu mobil mengalami luka ringan dan sempat dilarikan ke rumah sakit. Kasubnit II Unit Laka Polresta Yogyakarta Ipda Subani n Bersambung Ke Hal 11