
1 minute read
Temuan
Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK)
Program Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) merupakan salah satu program keperempuanan yang prominen dalam dinamika perempuan di Desa Sumberkencono. Secara struktural, PKK adalah organisasi yang telah didukung oleh pemerintah desa.
Advertisement
Karenanya, acara-acara yang dilaksanakan juga cenderung melibatkan perangkat desa. Misalnya, perempuan yang terhimpun dalam PKK merupakan tonggak utama dalam acaraacara inovatif yang diikuti desa, salah satunya festival olahan masakan yang diadakan oleh pemerintah kabupaten. Tidak hanya itu, perempuan-perempuan anggota PKK juga terlibat dalam acara-acara pelatihan peningkatan kapabilitas perempuan. Selain itu, fokus utama dari organisasi PKK cenderung mengarah pada bagaimana perempuan dapat memberikan kontribusi dalam peran sebagai ibu dan istri, dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan keluarga serta mendorong peran aktif mereka dalam keluarga dan masyarakat.
Badan Permusyawaratan Desa (BPD)

Serupa dengan PKK yang juga didukung oleh kekuatan struktural, keterwakilan perempuan dalam BPD awalnya diimplementasikan akibat legislasi pemerintah pusat mengenai pentingnya menyediakan kuota administratif terhadap perempuan untuk mewujudkan kesetaraan gender.
Meskipun demikian, dalam realitasnya, integrasi perempuan dalam birokrasi tidak hanya diimplementasikan sebatas pemenuhan kuota semata. Sebaliknya, perempuan dilibatkan dalam berbagai bentuk upaya pengambilan keputusan yang tidak diskriminatif. Kolaborasi antara perempuan dengan laki-laki juga berjalan dengan baik. Tidak hanya itu, justru dalam BPD, norma patriarkis di mana terdapat asosiasi gender dengan suatu pekerjaan—misalnya bagian konstruksi merupakan bagian laki-laki—berhasil dipatahkan secara perlahan. Dalam kepengurusan BPD, justru perempuan merupakan koordinator dalam bidang bangunan. Hal tersebut menunjukkan bahwa secara gradual, perempuan Desa Sumberkencono mencoba untuk membobol sistem yang patriarkis,