ISSUE XII DESEMBER 2019
MELTDOWN 1
2
View from the back Konser Netral XXV
3
Robot minds of robot slaves lead them to atomic rage Plastic flowers, melting sun, fading moon falls upon Dying world of radiation, victims of mad frustration Burning globe of oxy’n fire, like electric funeral pyre Electric funeral- Black sabath
BASA - BASI REDAKSI BASI MEMANG Setelah api sempat berkobar dan tekad menginjak pedal gas sedalam-dalamnya bergelora, apa lacur proses penulisan dan pembuatan TUCZINE ini kembali terjerembab. Terlupakan di sela rutinitas dan perjuangan menjalani kehidupan.
ISSUE # 12
Tekad menjadi sesuatu yang baru, minimal mengawalinya. Semangat walaupun tetap membara, namun ternyata tetap tidak membakar apapun.
Kontributor Andria Sonhedi Dedehate Hasrullah Didik Yandiawan Gigih Santra Wirawan Syaechuddin Ajar Rendra Islami I Putu Ryan Dessaptasoma, Sapto Supriyanto Chresno Daroe Septyandri Awang Darmawan TUC All-Star Cover Image Derry Marselano Photography Awang Darmawan Andria Sonhedi @cacinngg Layout Derry Marselano Produksi Cetak Tukang Fotokopi Kampus
Beberapa konten di edisi XII ini sudah usang tentu saja. Desain dan template juga tidak jauh berbeda dengan Zine X dan Zine XI. Tidak ada yang baru dan segar. Tapi yakin tetap ada satu, dua, atau tiga hal yang bisa di dapatkan dari zine ini. Seperti saya yang baru mendengar Harri Roesli dan mendapatkan lirik yang peduli akan Pajak Penghasilan di tahun 1975 dalam sebuah lagunya. Tenang saja, Zine XIII pasti ada. Sejumlah ide konten dan berbagai laporan dari IKANAS STAN X TUC dan berbagai liputan lain yang tidak basi jika lekas terbit akan dapat dinikmati dalam bentuk digital sesegera mungkin. Jikalau beruntung tentu saja bisa anda genggam di tangan.
IMAGES USED IN THIS ZINE ARE COURTESY OF THEIR RESPECTIVE OWNERS JADI ZINE SETAHUN SEKALI LAGI MASIH MAU MENUNGGU EDISI BERIKUT? TUCZINE
SURAT PEMBACA Muhammad Fahmi: Astaghfirullah. Itulah kata pertama saya yang saya ucapkan ketika saya dijapri oleh “ketua bayangan” TUC di Whatsapp Group, dimintain pendapat tentang single terbaru Slipknot – “All Out Life”. Surya Isnawan: Dulu waktu ane memutuskan untuk aktif ngeband lagi, banyak juga pegawai yang mencibir. Wes tuwek jik ngeband ae koyok cah cilik. Dede Hate Hasrullah: Aku sedang mengumpulkan ide untuk kalender. Konsumsi pribadi. Setidaknya kalender setahun sekali gak putus sejak 2011. Semoga tahun depan tdk putus.
4
OUR EARTH EVOLVED ,RESOLVED IN TO THIS FATE AND IN THE END IT GONA BURNED AND DESTROYED Walaupun kemungkinan besar kiamat akan terjadi dan bumi ini hancur, setidaknya zine edisi ini membuat kita berpikir
DAFTAR ISI
SAMPUL DEPAN 1 GAMBAR BESAR - NETRAL XXV 2 BASA-BASI REDAKSI ;BASI MEMANG 4 DEWAN REDAKSI TUCZINE 4 SURAT PEMBACA CUITAN TWITTER 4 DAFTAR ISI 5 DAFTAR PUTARL AGU 6 DAFTAR PUTAR VIDEO 7 ISSUE - G(L)O(M)BAL WARMING 10 ISSUE- ARE WE IN REAL DANGER 12 POINTS OF VIEW 15 KLENIK - MANTRA 19 CAKRAWALA - BLACKHOLE 21 BONUS POSTER - VEXER 22 CITRA NATURAL - RESTU 24 CLASIC REVIEW DEEP PURPLE 26 HARRY ROESLI 27 ALBUM OF 2018 YEAR 29 SKENA - DOKUMENTER 33 MUSIK KAMI - HIPHOP BEEF 34 SKENA - MENCURI ILMU 36 CITRA NATURAL - DELFI 38 ANDRIAS NOTE - ANTRILAH DILOKET 40 5
-
DAFTAR PUTAR
DAFTAR PUTAR LAGU
T
UCZINE memilihkan dua daftar putar lagu terfavorit dari kurator musik kami. Rubrik ini merupakan wujud ekspresi kurator musik kami untuk memperkenalkan musik favorit pilihan kami kepada khalayak. Pada edisi perdana kali ini, kami mengutus kurator kami I Putu Ryan Dessaptasoma dan Sapto Supriyanto untuk memilihkan playlist favorit mereka. I Putu Ryan Dessaptasoma menyajikan playlist bertajuk 80s Metal. Playlist ini berisi 272 lagu. “Demi memperingati konser JP yang nggak bisa saya tonton: playlist metal era 80an. NWOBHM, Speed/Power Metal, Thrash Metal, early Black Metal, Death Metal, Doom Metal. Sorted by release year. Jadi kalau dengerinnya urut kek ngikutin evolusinya metal dari tahun ke tahun. Start 1980 s.d. 1989 stop. ah iya, sumbernya sebagian besar ngambil dari list ini seh, rekomended buat yang suka eksplor genre: https:// rateyourmusic.com/list/autothrall Itu penutup playlistnya lagu dari Ministry, industrial... Maksudnya nunjukkin era setelahnya blur genre metal makin luas.” https://spoti.fi/2Bi6TWh Sementara itu, Sapto Suprianto menghadirkan playlist Alt. Del. Ctrl.Playlist ini berisi 16 lagu. “Buat temen di busway, habis jalan santai di CFD Sudirman,” ungkapnya. https://spoti.fi/2EgafvX Simak 15 lagu pilihan mereka berikut ini:
6
DAFTAR PUTAR -
DAFTAR PUTAR VIDEO
R
atusan bahkan ribuan video klip datang dan pergi. Utamanya caturwulan terakhir, musisi favorit kami mulai merilis video klip. Simak video musik favorit kami berikut ini sebagaimana pilihan para kurator musik kami.
- 1. Slipknot – “All Out Life” .
Sutradara: M. Shawn Crahan. Rilis 31 Oktober 2018.
Halloween yang berkesan dihadiahkan oleh Slipknot. Well...pertama kali mendengar lagu All Out Life ini saya merasakan energi dan orgasme yang sama ketika saya mendengar “People = Shit” dari album Iowa, ganas dan brutal tapi menenangkan hati saya yang terganggu sejak keluar album .5:The Gray Chapter, berisik penuh energi dan tak menyisakan sedikitpun ruang untuk bernapas namun entah kenapa mengalun indah. “All Out Life” adalah kebahagiaan saya menemukan kembali alasan kenapa mencintai Slipknot pada awalnya. (Muhammad Fahmi)
2. Behemoth – “Wolves Ov Siberia”. Rilis 05 September 2018. Video klip dari Behemoth berlatar alam terbuka. Hutan pedalaman di musim dingin. Hanya ada sesosok serigala dan wanita peramu buah-buahan. Kalau Anda menyimak dari awal ke akhir, sang serigala buas memburu dan memangsa. Namun jika kita membalik urutan ceritanya dari akhir ke awal, serigala pemangsa berbalik menjadi serigala penyembuh luka sang wanita yang tersesat dan membantunya menemukan jejaknya menuju rumah. (Didik Yandiawan)
7
3. Ghost – “Dance Macabre”. Sutradara: Zev Deans. Rilis 16 Oktober 2018. Geliat pesta dansa klab malam semakin memanas. Penari latar menari penuh sensasi diiringi lagu dari band occult-rock. Lirik “Just wanna be, wanna bewitch you in the moonlight//Just wanna be, I wanna bewitch you all night” menegaskan bahwa lagu ini merupakan lagu sempurna untuk sosok penggoda dalam hidupmu. Video ini memvisualisasikan tema Ghost banget. Scene pesta ala film jadul, lengkap dengan adegan klise yang khas. Tapi dibumbui ide praktik kultus satanisme terselubung. Ada kesan nostalgia dan semacam dark humour sebagaimana bisa kita dapat dari mendengar musik Ghost. (Didik Yandiawan & I Putu Ryan Dessaptasoma)
4. Muse – “Pressure”. Sutradara: Lance Drake. Rilis 27 September 2018. Pesta prom-night dalam latar 1984 di kota Teignville. Rocket Baby Dolls bermain untuk pengunjung. Kegilaan ’80-an menyeruak. Zombie, serta potongan adegan film dan budaya popular dari era paling ciamik dari abad ke-20. Kehadiran Terry Crews tentu saja membuat video ini menjadi sangat menarik. Poltak Octavianus Simanjuntak mengatakan, “Duh, gara2 Stranger Things semua orang jadi balik 80’s. Termasuk Muse.” (Poltak Octavianus Simanjuntak)
8
5. Tribulation – “Nightbound”. Sutradara : Robert Piel Rilis 28 September 2018. Video klip dari Tribulation ini mengingatkan album Coldness dari Timo Kotipelto dimana warna biru dianggap label tak membuat orant tertarik karena berkesan dingin Vokal dan riff2nya gak begitu nyambung walaupun musiknya mengingatkan saya pada Arch Enemy atau children of bodom, videonya sendiri alami sekali, Air, Api, Tanah, Kuda dan Pohon . (Andria Soenhendi, Surya Isnawan &Gigih Santra W
6. A Perfect Circle – “So Long, And Thanks For All The Fish”. Sutradara: Kyle Cogan. Rilis 8 November 2018 Video klip ketiga dari A Perfect Circle. Visual monokrom, memotret situasi kuartal pertama abad ke-20. Bom nuklir menutup beberapa penggalan adegan. Lirik “time is money and money’s time//we wasted every second dime//on diets, lawyers, shrinks and apps flags and plastic surgery” mengantarkan setiap detail perjalanan menuju akhir sebuah era. Bom atom meluluhlantakkan para pemerannya. Mereka memilih setiap jalan hidup yang seharusnya mereka tempuh. Reff “bravissimo, hip hip hooray//what a glorious display//melt our joyous hearts away//under the mushroom cloud confetti.” Sungguh megah dan menggetarkan hati. (Didik Yandiawan) 7.
Within Temptation – “Raise Your Banner” feat. Anders Friden. Rilis 30 November 2018.
Sharon Den Adel terlihat anggun ketika ia menjelma menjadi humanoid. Fiksi sains dengan konflik dan nuansa pertarungan robot dan manusia. Kemasan audio visual lagu simfonik metal belum pernah semenarik ini. (Didik Yandiawan) 9
-
ISSUE
G(L)O(M)BAL WARMING. Oleh : Syaechuddin
K
esadaran yang terpercik dalam slogan-slogan, petisi, dan pelbagai seremonial. Gerakan menanam pohon dengan guntingan pita, seharian diliput media, seharian gegap gempita, udah sehari saja. Esok lusa siapa merawatnya, tentu bukan saya. Menginisiasi petisi stop industri sawit, mengisi dan membaginya di dalam ruangan ber-AC sambil minum kopi merk luar negeri dan saya sudah menjadi generasi pegiat lingkungan hidup. Kelak saya cerita ke anak cucu bahwa kakekmu adalah yang terlibat langsung dalam upaya mengurangi global warming, walaupun tidak ada sepokokpun batang yang tumbuh di pekarangan rumah, sebab paving block dan semenisasi, tentu saja biar lebih bersih dan rapi. Karena daun yang gugur hanya menjadi sampah belaka. Saya pernah protes saat melihat rumah makan Padang dan lapak martabak. Lampu yang digunakan melebihi kebutuhan. Coba bayangkan, satu gerobak martabak bisa dipasangi empat sampai enam lampu menyala. Tentu saja ini ada gunanya, dagangan terlihat lebih bersih dan menarik pandangan mata. Ups, jangan tanya ya protes saya ke siapa? Coba kita masuk ke Betha dan Malaymart yang menggurita hampir di seluruh indonesia. Yang jumlahnya lebih banyak daripada pos ronda, atau bahkan pos polisi jaga. Coba adinda hitung berapa jumlah lampu di dalamnya, yang bahkan di siang haripun tetap menyala, walaupun tidak semua. Berapa ratus watt yang dipakai untuk menerangi barang dagangan yang keadaanya sepertinya baik-baik saja? Ya mereka sih bisa membayarnya. Jadi tidak masalah bukan? Bukan! Kapitalis pintar nulis. Dan saya masih merasa menjadi pemuda sadar lingkungan saat membuat tulisan, walapun saya adalah pelanggan meraka. Keren kan, toh sudah buat petisi dan membaginya keseluruh dunia. Keren bukan? Bukan! 10
Belum lagi membahas pendingin ruangan. Banyak dianjurkan oleh iklan layanan masyarakat, entah masyarakat yang mana, bahwa gunakan listrik seperlunya. Matikan AC saat tidak digunakan. Iya, AC yang Cuma setengah PK itu, bukan AC puluhan PK yang digunakan mall-mall besar untuk mendinginkan ruangan bersih tempat saya nongkrong di akhir pekan. Karena kalau AC setengah PK itu saya nyalakan, itu menyumbang besar ke pemanasan global, dan lagi, tagihan PLN akan membesar. Kalau di mall kan bukan kita yang bayar tagihan listriknya, lagian pengunjung juga merasa nyaman. Pemanasan global itu kan di luar ruangan, di dalam nonton bioskop sampe menggigil nahan pipis kedinginan. Ah, itu bukan masalah besar.
Rakyat kecil dianjurkan mematikan TV, kipas angin dan alat-alat elektronik lainnya, ingat! Matikan bila perlu cabut stop kontak. Jangan posisi sleep atau yang lain, karena ini untuk pengehematan. Dan tentu saja mengurangi pemanasan gombal! Gombal Mukiyo! Saat target industri kendaraan bermotor tiap tahun naik meningkat, saat program trotoar untuk pejalan kaki tidak populis dan menjadi bahan nyinyiran, saat DP motor lebih murah daripada harga gadget android besutan China, saat transportasi purbakala masih menjadi idola yang bisa berhenti sewaktu-waktu tanpa tahu apa akhiran yang pas untuk tulisan ini. Rakyat miskinlah sejatinya penggerak kegiatan mengatasi pemanasan global. Mereka menanam lombok di duapuluh senti lahan depan rumah, tidak memakai AC berwatt-watt, cukup kipas paso bambu sakti sekaligus raket lalat. Tidak menyalakan lampu di siang hari cukup buka jendela dan angin sepoi-sepoi bercampur asap knalpot orang kayapun terhirup. Nikmatnya hidup! Terima kasih rakyat miskin, kami orang kaya hanya kebanyakan gaya. GOMBAL! 11
-
GLOBAL WARMING. ARE WE IN (REAL) DANGER ? ISSUE
Oleh : Gigih Santra Wirawan
S
iapa yang belum pernah mendengar tentang sebuah Frase yaitu Global Warming? Terlepas banyaknya teori dan konspirasi yang muncul, saya yakin semua orang sudah tahu apa itu global warming. Ya, global warming, atau pemanasan global, adalah isu meningkatnya suhu di bumi. Suhu disini adalah suhu rata-rata yang terjadi di laut, darat dan di atmosfer. Salah satu penyebabnya adalah proses efek rumah kaca. Singkatnya efek rumah kaca terjadi saat 75% energi yang dilepaskan oleh matahari masuk ke atmosfer bumi (25% nya dipantulkan), energi yang masuk ke bumi tadi, 25% diserap oleh awan dan 40% nya diserap oleh bumi dan menjadi sumber energi bagi bumi. Nah permukaan bumi memantulkan 10% panas yang tersisa ke atmosfer. Aktivitas manusia yang melepaskan gas seperti karbondioksida ke udara membuat lapisan atmosfer bumi menjadi seperti cermin yang memantulkan kembali 10% panas tadi ke arah bumi. Begitu seterusnya sehingga membuat suhu di bumi semakin lama semakin meningkat. 12
Ada banyak pendapat mengenai proses diatas. Beberapa pengamat masih mempertanyakan apakah suhu memang benar-benar meningkat. Yang lainnya mengakui perubahan yang telah terjadi tetapi menyatakan masih terlalu dini untuk membuat prediksi tentang keadaan pada masa depan. Ada juga pendapat yang menyatakan kontribusi manusia terhadap pemanasan global sangat sedikit dengan berargumen bahwa siklus alami dapat juga meningkatkan suhu. Ada beberapa yang mengungkapkan bahwa pemanasan berkelanjutan justru dapat menguntungkan di beberapa lokasi. Kita singkirkan dulu perbedaan pendapat tadi, faktanya suhu di bumi memang meningkat! Perbedaan angka kenaikan suhu tersebut berbeda-beda karena perbedaan metode pengukuran yang dipakai. Fakta yang tidak dapat dibantah adalah : suhu air laut meningkat pesat dalam 100 tahun terakhir.
Fakta diatas menimbulkan efek berupa fakta lainnya : Menurunnya lapisan es di kutub utara dan kutub selatan. Bahkan menurut hasil penelitian, 50 tahun lagi tidak akan ada es di kutub utara saat puncak musim panas di sekitar bulan september. Lalu apa dampaknya bagi manusia? Kenapa kita harus khawatir?
Hidup hanya sebentar kenapa harus mikir yang berat berat sih?
Mari tengok kisah Beruang kutub. Beruang kutub memburu anjing laut untuk makanannya. Saat berburu, beruang kutub memanfaatkan es yang terapung di laut untuk beristirahat setelah berenang mengejar anjing laut. Naiknya temperatur laut membuat es yang mengapung di laut menjadi berkurang, akibatnya jarak antar es menjadi jauh. Hal itu sangat menyulitkan beruang laut karena paru paru beruang laut tidak memiliki kelebihan seperti anjing laut yang dapat menyelam lama di dalam laut. Dampaknya adalah, beruang kutub harus berenang lebih jauh untuk mendapatkan makanan. Bahkan ada beruang laut yang mati kehabisan tenaga saat berburu karena tidak menemukan tempat istirahat. Saat ini beruang kutub masuk ke dalam kategori spesies yang rentan punah. Punah artinya Habis semua hingga tidak ada sisanya; benar-benar binasa, hilang lenyap; musnah. 13
Selain membahayakan fauna, Global warming juga mengancam manusia. Menurunnya lapisan es di kutub utara dan kutub selatan artinya bertambahnya volume air di permukaan bumi, atau dengan kata lain meningkatnya permukaan laut.
Dengan meningkatnya permukaan laut, daratan sepanjang pantai akan tenggelam, pulau pulau kecil akan hilang. Daratan semakin berkurang, sementara populasi manusia terus meningkat pesat, dua hal yang jelas membahayakan manusia. Di Hong Kong, sekarang saja kepadatan penduduknya yang sangat tinggi, sekitar 7 juta jiwa pada lahan seluas 1104 km2, atau sekitar 6350 jiwa pada area seluas 1 km2, dapat dibayangkan keadaan 50 tahun mendatang dengan bibir pantai yang terus mundur dan populasi yang terus bertambah. Satu masalah lain yang berkaitan erat dengan Global Warming adalah Perubahan Iklim. Perubahan iklim adalah perubahan keadaan cuaca rata-rata atau perubahan distribusi peristiwa cuaca rata-rata, contohnya, jumlah peristiwa cuaca ekstrem yang semakin banyak. Beberapa waktu yang lalu ada kasus gelombang panas yang melanda beberapa wilayah. Di India, 2200 orang meninggal dunia akibat Gelombang Panas selama 2 bulan saja yakni April dan Mei 2015, tak lama setelahnya 2500 orang di Pakistan juga meninggal akibat Gelombang Panas ini. Dengan bahaya Global Warming dan Perubahan iklim yang ada di depan mata, saatnya manusia untuk berubah. Bukan menjadi Kamen Rider, tapi menjadi lebih aware dengan lingkungan. Bumi adalah satu satunya tempat yang ramah bagi manusia, seharusnya kita jaga, bukan kita rusak.
Dengan demikian, jawaban yang cocok untuk judul artikel ini adalah : Ya... 14
PERTANYAAN 1. Apa pendapat Anda tentang global warming?
POINTSOF VIEW -
2. Apakah langkah yang tepat untuk mengatasi masalah sampah plastik? 3. Bagaimana cara manusia agar dapat hidup bersama dengan hewan tanpa harus mengganggu bahkan membunuh? -Syaiful Annas Ghozali1. global warming = kolektivitas dosa-dosa manusia. 2. udah sampah, masalah, plastik pula. plastik aja udah merupakan masalah ya, apalagi udah jadi sampah.. jika blm sanggup gak pake, ya kurangi. jika bisa, kelola (3R). jika nggak bisa juga, resign aja. 3. serius hidup “bersama� dengan hewan? hahaha. yang jelas, mindset, edukasi. manusia tempat salah dan dosa. hewan ngeganggu manusia karena itu jelas2 salah manusianya. hewan tidak bisa berpikir, manusia bisa. edukasi, belajar, cari tau gimana hidup berdampingan, jangan hidup bersama juga ya wkwk.. bumi wis nyukupi, aja dilarani.
-Dede Hate HasrullahJawaban untuk 3 pertanyaan itu simpel saja: simak baik lagu-lagu Navicula, lalu amalkan
-Indah Puji-
1. global warming menurut saya suatu siklus, tapi karena rentangnya yg sangat lama (bisa dekade-an bahkan abad), jadi membuat kita khawatir... karena suatu siklus, maka saya yakin satu saat, kita akan mengalami global cooling... 2. plastik kan ada karena pengin praktis, utk menguranginya ya buat diri kita mau repot sedikit dg bersih2 peralatan ... 3. kampanyekan gaya hidup sehat, leluhur kita sebenarnya cerdas lho, mereka makan makanan sesuai bentuk gigi geligi manusia. banyak makan sayur dan buah, kalaupun makan daging (putih atau merah) maka makanan tsb hanya ada kalau ada acara istimewa...kecukupan protein diambil dr produk nabati 15
-Mustafid Amna1. pendapat global warming sepengetahuan gw, global warming itu adalah suatu kondisi dimana terjadinya perubahan iklim, yaitu meningkatnya suhu pada permukaan bumi. pengaruh dari perubahan iklim tsb menyebabkan perubahan pola cuaca, hujan, badai, angin, dsb yg ujungnya menyebabkan ketidakseimbangan alam. kalau sudah terjadi bencana alam, semua makhluk hidup pasti terkena dampaknya. penyebab global warming pasti karena keegoisan manusia itu sendiri yang telah merusak alam itu sendiri, misal merusak hutan untuk dijadikan lahan sawit atau batubara. disamping hutan yg semakin mengecil, pembangunan pabrik2 industri dan asap2 dari kendaraan juga semakin bertambah, sehingga menyebabkan polusi udara yang berlebihan. 2. langkah yg tepat mengatasi sampah plastik menurut gw, yang pertama jika memang sudah menggunung, maka bisa dikelola dengan cara dimanfaatkan secara optimal entah di daur ulang atau bagaimana, bisa minta masukan dari peneliti atau ahli/ pihak terkait di bidangnya. kedua, mencegah atau meminimalisir penggunaan plastik itu sendiri, bs dengan mencari alternatif pengganti plastik, sekali lagi tentunya perlu riset/penelitian. 3. cara manusia hidup bersama dengan binatang sorry ini menurut pandangan gw dalam agama (islam).. manusia diajarkan utk mengasihi dan menyayangi siapapun dan apapun, kecuali berdasarkan aturan yg telah digariskan dengan batasan yg tegas dan jelas. berbuat baik kepada siapa saja, tidak hanya kepada sesama manusia, tetapi berlaku jg terhadap binatang. manusia dilarang menyakiti/menyiksa binatang, bahkan dilarang utk sekedar menelantarkannya. setelah terlebih dahulu menekankan pentingnya kasih sayang terhadap binatang, agama (islam) membuat regulasi dan batasan dalam hal memanfaatkan dan berinteraksi dengan binatang, misalnya mengajarkan halalnya binatang ternak, dan binatang laut utk dimakan. kemudian agama (islam) juga mendorong agar manusia memfungsikan binatang sebagai partner utk membantunya mencari rezeki dan sebagai alat transportasi. kesimpulan, bagaimana cara manusia hidup bersama dengan binatang yaitu dengan memperlakukannya sesuai dengan yg sudah diatur dalam agama (islam)
-Honey bee-
Pemanasan global menurutku seperti gambaran kecil neraka buat penduduk bumi. Panas yang kita rasakan adalah bayaran atas perbuatan buruk kita terhadap lingkungan di masa lalu. Diproyeksikan melalui lirik lagu Smash Mouth - All Star, The ice we skate is getting pretty thin The water’s getting warm so you might as well swim My world is on fire ~ 16
Yang bisa kita lakukan untuk mengurangi sampah plastik adalah dengan: - melakukan substitusi ke barang-barang yang lebih ramah lingkungan (pampers sekali pakai - popok kain, tissue - lap kain, air kemasan - air botol bawa sendiri, snack kemasan kecil - snack kiloan) - sebisa mungkin tidak membeli sampah tambahan, misal: barter barang yang tidak dipakai di rumah dengan teman, peralatan rusak dikit jangan langsung beli lagi tapi diperbaiki dulu, beli di pasar loak - jangan pakai toiletries hotel, mending bawa peralatan mandi dari rumah dalam kemasan kecil - kalo beli makan mending yang dine in daripada takeaway ~ biar bisa hidup dengan hewan tanpa membunuh (bingung mas, hahahah) Jangan menggunakan hewan sebagai alat pemuas nafsu manusia, yang dikembangbiakkan hanya untuk dimanfaatkan. Padahal mengembangbiakkan mereka juga butuh biaya yang tidak sedikit. - untuk menghasilkan produk kulit bisa diatasi dengan biofabrikasi : mengambil sample sel hewan trus dibiakkan dalam jumlah banyak untuk mendapat produk kulit imitasi tanpa menyakiti hewan. Bisa menciptakan sifat kulit yang sama atau lebih, tanpa membuang bulu hewan, tanpa cacat, tanpa bekas gigitan serangga, tanpa limbah - susu hewan bisa diganti jadi susu nabati dari almond, kedelai. Mengurangi susu formula dan memaksimalkan pemberian ASI. Karena ternyata proses produksi susu hewan itu menyakitkan. Untuk bisa menghasilkan susu, sapi harus hamil dulu, dan setelah bayi sapi lahir, mereka dipisahkan dari induknya, tegakah kita..? - makan makanan berprotein nabati, pecel sama jejamuran enak juga kok..
-Rafina (istri alm. Niko Prayoga) – 1. Apa pendapat Anda tentang global warming? Global Warming, Pemanasan Global yang ditandai dengan iklim gak stabil. Peningkatan suhu yang makin hari makin panas yang gak ketulungan, kekeringan berkepanjangan, kalo hujan semakin lebat yang selalu mengakibatkan banjir, dan badai yang semakin sering terjadi di beberapa tempat. 2. Apakah langkah yang tepat untuk mengatasi masalah sampah plastik? Honestly, pas banget ni sama daily life goals gw sekarang ini. Semua harus mulai dari kita yang end-user pengguna plastic yang apa2 sekarang ini dibuat jd simple tapi kok jahara sama lingkungan. Contoh paling deket sama kehidupan gw, ke Indoma**t / alfama*t cumak beli susu uht kotak sebiji suka dipakein plastik, trs minum teh botol msti pake sedotan yekan, beli teh or kopi kekinian yang simple sekarang banyak yang pake wadah berbahan plastic supaya ringkes tinggal buang. Hmhh dari hal2 tersebut, gw mulai melakukan perubahan kecil2an, semacem bawa tas yg bs dilipet kecil buat belanja2 daily things (selalu ada d tas gembolan gw), punya sedotan stainless berikut pembersih sikat kecilnya oiaa komplit sama bw sendok, garpu and sumpitnya,, hehehe,, iya sampe segitunyaa‌ dan gw bawa bela2in bawa box makan and tumbler kalo tetiba lagi mau bungkus2 makanan d resto yang sisa (ini kudu bawa secara yakan punya krucils) and gw punya bamboo toothbrush buat sikat gigi‌ sampe sgitu nya? Iyeess‌ Dan sampe kalo makan d tempat makan tenda gt, rikues teh manis hangat pake gelas kaca‌ pake gelas kaca ya bukan gelas plastic! Ihihihh 17
18
-
KLENIK
SUMMONNING THE DARKSIDE OF SOUL menghadirkan sisi gelap jiwa sisi gelap yang hadir melalui kekosongan pintu kalbu dan nurani ingat segala tentang kebencian, kemarahan, dendam, dan kemudian panggilah dia, entitas yang mengisi sisi gelap jiwamu.. hayati, resapi, sembari mengingat amarah dendam kepada seseorang, sambil baca sebuah mantra yang aku beri untuk kalian “ikh sungh sin tak yum� ikh sungh sin tak yum ikh sungh sin tak yum ikh sungh sin tak yum ikh sungh sin tak yum Azazala lamakh takhhim lamakh laka lamakh haya lamakh lamhalakh lamakh lata, yain sikh tu takh ana hamakh tana manhakh balakh makrifatku ya semestaku kepada azazil, hormat dan salamku, sejahtera dalam keabadian, salam sejahtera, salam fana, dalam kesakitan abadi api terdalam sumber kekuatan hitam aku mewujud dalam iblisku semoga kegelapan menyertaimu kawan (Awang Darmawan)
19
20
CAKRAWALA
-
LUBANG HITAM Oleh : Septyandri
Apa yang terjadi ketika seseorang jatuh ke dalam sebuah singularitas atau black hole? Dalam teori relativitas umum oleh abah Enstein digambarkan bahwa begitu satu bagian tubuh melewati event horizon (dengan asumsi bagian tubuh yang lain masih berada diluar), bagian tubuh tersebut akan tertarik menipis sekaligus memanjang seperti bentuk mie yang disebabkan oleh perbedaan gaya tarik yang sangat luar biasa antara dua region yang dibatasi oleh distorsi ruang waktu pada event horizon. Fenomena ini disebut biasa dengan istilah spagetifikasi. Peristiwa ini dapat dipastikan akan berakibat fatal namun kemungkinan meninggal terjadi sangat cepat. Namun cerita yang berbeda mungkin bisa Anda dapatkan kala bertanya hal yang sama ke Leonard Susskind, dikenal sebagai salah satu bapak string theory. Dalam string theory digambarkan bahwa “daleman� lubang hitam malah tidak padat melainkan punya ruangan seperti balon. Ruangan dalam balon tersebut berosilasi tidak terhingga, dalam artian geometri ruang dalam balon tersebut bisa saja juga tidak terhingga (beberapa orang menyederhanakan model matematika ini dengan analogi bahwa didalam sebuah lubang hitam bisa jadi merupakan alam semesta/universe tersendiri). Seseorang bisa saja jatuh ke dalam sebuah lubang hitam dan jatuh terus menerus selamanya sampai pada suatu saat orang tersebut menabrak objek selestial lain dalam balon tersebut dengan kecepatan mendekati cahaya. Dengan kata lain peristiwa tersebut juga dapat dipastikan berakibat fatal namun ditambah dengan bumbu siksaan kepastian yang tidak menentu mengenai kapan datangnya ajal.
21
22
23
-
CITRA NATURAL
RESTU RESMI CAHYANTI SI MUNGIL PENGGEBUK BEDUG INGGRIS
K
ami mewawancarai salah satu pegiat TUC. Wanita kelahiran Purworejo pada penghujung November di tahun perilisan album perdana Rage Against The Machine ini memiliki hobi dan ketertarikan terhadap drum. Kami penasaran, kemudian memutuskan mewawancarainya. Kendati mendapat respon, “Halah aku grogi om. Cupu aku wkwk,” namun kami tak patah arang dengan menyatakan kalimat datar, “tolong dijawab aja.” Belasan pertanyaan sukses kami kumpulkan. Kemudian dijawabnya dengan kejujuran. Simak wawancara kami dengan Restu yang kami lakukan melalui whatsapp berikut ini dengan beberapa penyesuaian.
24
TUC: Hai Restu, mengapa kamu memilih drum sebagai instrumen yang ditekuni dalam berTUC: Kota asalmu di mana? Lahir dan besar di sana? musik? Bagaimana kancah anak muda di sana? Apakah banyak aktivitas pemuda-pemudi kreatif juga? Restu: Hai TUC, Pertama kali main drum itu jaman SMA kelas 1 (2007). Waktu itu drummer Restu: Kota asal Purworejo, Jawa Tengah. Saya lahir cewe masih jarang jadinya pengen nyobain dan besar di sana. Banyak bangeet yg kreatif. Apalagi sesuatu yg lain dr cewe lain. Sebenernya iseng2 di tahun 2007-2010 bener2 tahun kejayaan art and aja main drum, ternyata cocok. Ya udah akhirn- music di Purworejo. Banyak bgt festival di sekolah2, ya keterusan sampe sekarang dan nyaman. banyak anggota komunitas BMX dan Skateboard yg aktif di setiap event musik. Dr situ, akhirnya bisa TUC: Waktu itu sempat ngeband juga dong. kenal banyak orang. Boleh tahu nama band dan anggotanya? Bawain lagu apa di studio? TUC: Ada banyak band/musisi/seniman yang jadi pahlawan lokal dari sana? Boleh sebut nama dan Restu: Iya ngeband juga. Ngeband serius mulai sepakterjang mereka? kelas 1 SMA. Mulai ikut2 festival dan pagelaran musik di kota tempat tinggal. Nama band di Restu: Beberapa musisi dr Purworejo mengepakkan SMA adalah The Srikandie Disaster (The SD). sayap ke luar kota sih, tapi belum terlalu terkenal. Anggotanya cewe smua. Gitaris bernama Gesti, Hehe saya lupa itu siapa aja. Eh eh ada deng, seniman bassist bernama Ody, vokalis Rara dan Retno, jaman dulu ada sih, maestro W.R. Soepratman. dan saya sebagai drummer. TUC: Siapa band favorit? Siapa musisi favorit? Apa lagu favorit? Apa yg membuatmu mengagumi mereDulu kalo di studio pertama2 bawain alternaka? tif rock, terus screamo, dan metal. Akhirnya mutusin untuk stay di musik metal. Lagu-lagu Restu: Band favoritku kalau lokal ada NTRL, Pee yang kami bawakan banyak. Band lokal misWee Gaskins, Endank Soekamti, dan Seringai. Band alnya Kotak – “Phobia”, Prisa – “Muka Dua”, internasional ada Lamb Of God, Avenged Sevenfold, Omelette – “Lagi Lagi Janji”, dan Killing Me Blink-182, Bullet For My Valentine, dan Slipknot. Inside – “The Tormented, “Let It Go”, “Come Kalau musisi favorit ada Eno NTRL, Dochi PWG, on Girl We’ll Burn Money on Vegas”. Ada juga dan the Rev. Sosok cowok cool idamanku Dochi Job for a Cowboy – “Entombment of a MaSadega. chine”, Bullet For My Valentine – “4 Words”, Lagu favoritku dari mereka ada “Bat Country”, “SerCreed - “One Last Breath”, dan masih banyak igala Militia”, “Pertempuran Hati”, “Kampung Halalagi. man”, “Terima Kasih”, “Semoga Kau di Neraka”, dan “Serotonin”. TUC: Wow keren. Sempat ikut pensi atau Yang membuat saya kagum adalah mereka bermusik manggung di festival juga? Terpikir untuk mer- dg profesional. Speechnya di panggung juga bagus. ilis lagu sendiri saat itu? Skillnya keren, kalo pas perform pasti bikin semua penonton rusuh (dlm artian yg baik). Pokoknya Restu: Iya, sering ikut pensi dan festival juga, kalo pas nonton mereka, bikin endorphin naik terus, sampe-sampe kelas 2 SMA nilainya jeblok seneng terus bawaannya. gegara kebanyakan ngeband. Sebenarnya kalo latihan di studio itu pernah iseng-iseng ngejam TUC: Siapa yg pertama kali ngeracunin musik bikin lagu sih. Tapi ya gak diseriusin akhirnya non-mainstream? Apa obsesimu sebagai drummer? lupa, hehe. Punya drum set impian gak? 25
Restu: Orang yang pertama kali ngeracunin musik antimainstream adalah kakak kelas SMA. Waktu itu lagi jaman2nya dengerin lagu metal, eh ternyata nyantol juga di kuping, keterusan. Hehe. Obsesiku pengen punya studio buat drumset sendiri. Saat ini belum terealisasi. Pengen punya drumset impian macam the Rev.
TUC: Apa yang lu lakuin saat pemanasan sudah mulai global? Penggunaan stick kayu termasuk yg ikut nyumbang pemasan global gak? Lbh panas mana efeknya krn lapisan ozone menipis ato ditinggal gitaris?
TUC: Beli stik merk apa? Siapa yg beliin? Pernah pegang stik yang beda ga? Dimarahin ortu ga cewek kok suka mainin stik?
Restu: Lebih panas ditinggal pas lagi sayang2nya. Penggunaan stick kayu termasuk nyumbang pemanasan global, apalagi stiknya buat nyalain AC hehehehehe. Gak sih, asal pake bahan kayunya itu diganti. Jadi pohon ditebang, tapi tetep harus dganti dg pohon yg baru. Tapi kalo ga diganti ya otomatis menyumbang pemanasan global dong.
Restu: Pertama kali beli stik: ga beli tp dikasih sama temen, merk apa lupaaa hehe. Ortu ga pernah marah, santai aja. TUC: Pengalamanmu pernah manggung dimana? Yang paling berkesan apa, di mana kapan, punya cita2 main dimana? Diatas apa dibawah? Eh.
TUC: Harapan ke depan. Dalam waktu dekat apaan. Dalam waktu lebih jauh, barang apa yang pengen lu bawa saat kita semua sudah jadi hijrah ke Mars. Apa yg lu lakuin saat punya kesempatan wawancara dengan alien?
Restu: Pernah manggung di Purworejo, Kulonprogo, Yogyakarta kota, dan di kantor Jakarta. Yang paling berkesan pas manggung di Yogya kota, karena ga nyangka soalnya itu diajakin orang yg ngadain event disana. Merasa terhormat aja, tp pas manggung ternyata gitarisku fals, gak sinkron, terus bubar manggung dia nangis. Saya punya cita-cita main di event di Jakarta.
Restu: Harapan
ke depan pengen jadi orang yang bermanfaat, tapi bukan dimanfaatin. Ingin menikmati hidup tanpa denger kata orang.
TUC: Stimulan serotoninmu apa? Gimana biar gak over keringat saat ngedrum? Restu: Stimulan serotoninku dengerin musik favorit pake headphone bagus, nonton konser band favorit (apalagi paling depan), olahraga, dan makan enak. Ga pernah mikirin mengatasi keringat, keringetan ya keringetan aja hehe.
Barang yg mau dbawa saat ke Mars: entah, mungkin tabung elpiji, buat masak hehehe. Yang ku lakukan saat punya kesempatan wawancara sm alien, ya melakukan wawancara dengan maksimalkan kesempatan, tanyakan semuanya, kalo perlu ajak bisnis capucino cincau.
TUC: Kamu suka makanan pedas? Bolehkah tahu lima lagu pengiring kematianmu kelak apa aja? Restu: Aku suka pedes, tapi ga suka dipedesin. Lagu pengiring kematian? Tanya aja sama pengubur nya wkwk. 26
CLASIC ALBUM REVIEW -
DEEP PURPLE – PERFECT STRANGERS LIVE
EAGLE ROCK/ EAGLE RECORDS (2013)
Persembahan kolosal Deep Purple melalui rekaman album klasik yang dibawakan secara live.
S
ebetulnya album ini belum bisa dikategorikan “klasik”, karena baru dirilis tahun 2013. Namun materi yang ada di dalamnya diambil dari konser tahun 1985 saat Deep Purple tour mempromosikan album Perfect Strangers yang dirilis setahun sebelumnya. Cukup lama juga materi ini tersimpan, hampir 30 tahun. Jadi, rasanya sah-sah saja kalau album ini aku anggap klasik rock. Menikmati album live ini membawa pikiranku kemasa remaja, saat kesukaanku kepada music rock baru seumur jagung. Aku sangat senang ketika tersiar kabar Deep Purple mark II reuni dan bikin album baru. Maklum di masa itu rasanya aku sudah khatam dengan lagu-lagu mereka dari era 70-an: “Smoke on the Water”, “Burn”, “Speed King”, “Black Night”, “Highway Star”, “Soldier of Fortune”, dan lain-lain. Oleh karenanya aku merindukan lagu-lagu baru Deep Purple. Album live ini dikemas dalam format dua CD + DVD, namun disini aku hanya akan membahas audionya saja. Lima belas lagu dikemas dalam album ini, lima diantaranya diambil dari album baru, perfect strangerS, selebihnya lagu-lagu klasik mereka plus satu lagu dari Rainbow, “Difficult to Cure”. Perbedaan yang sangat terasa di album ini adalah permainan keyboard Jon Lord yang lebih menonjol dibanding rekaman-rekaman live era 70-an yang pernah aku dengar, terutama di lagu “Lazy” (CD 1 track ke 8) dan bahkan ada solo keyboard (CD 2 track ke 3). Mungkin saat mereka reuni ini usia para personil sudah 40-an, sudah lebih dewasa, terutama Richie Blackmore yang seolah memberi ruang lebih luas bagi rekan-rekannya. Secara keseluruhan, bagiku album live ini sangat layak dikoleksi bagi penggemar Deep Purple, selain materinya yang mengasikan juga mutu rekaman untuk kategori album live sangat baik. Selain itu, bagiku album ini menjawab kerinduan dan keingintahuanku pada 30 tahun lalu tentang konser mereka yang kata majalah Hai saat itu sangat bagus. (Chresno Daroe)
27
-
CLASIC ALBUM REVIEW
HARRY ROESLI – KEN AROK ETERNA (1977)
Magnum opus warisan pahlawan prog-rock terbaik yang pernah dimiliki Indonesia.
A
lbum Harry Roesli yang bertajuk “Ken Arok Rock Opera” ini merupakan album yang muncul pada tahun 1977 yang dirilis oleh rekaman P.T. Eterna Tunggal Indonesia. Pada saat itu nama Harry Roesli sedang membumbung tinggi didunia musik tanah air, sampai terjadi perebutan antara dua produser rekaman dari Apple Records dan Eterna. Harga rekamannya pun tidak main-main, Rp 4 Juta ! Album ini saya ketahui dari ayah saya. Dia bercerita kalua saat dia masih SMP dia menonton pertunjukan itu dan bercerita bahwa lagu-lagunya sangat bagus. Saya penasaran dan mencoba mencari album ini. Sudah beberapa tahun lalu, saya lupa tepatnya tahun berapa saya mendapatkan album ini, saya sangat bahagia sekali. Mencoba melihat secara seluruh isi kover dan memutarkan kaset ini di tapedeck, saya terkagum-kagum dengan musik Harry Roesli juga tertawa mendengar lirik-liriknya. Album ini terlalu bagus didengarkan ketika music pop merambah tanah air. Saya sangat merinding mendengarkan gaya progresif, eksperimentalitas, jenis-jenis suara yang muncul pada album ini, “gila!”, pikir saya. Lirik dan music diciptakan oleh Harry Roesli sendiri, tidak ada penjelasan pembagian lagu-lagunya, semuanya menyatu. Album ini dibantu dengan orang-orang yang professional dibidangnya, Albert Warnerin dari Giant Step yang juga personil “Philosophy Gang” juga ada Adhi Haryadi dari Giant Step, lalu juga Harry Pochang, Yanto Soejono, Imank, Hanny Verplak, Kang Entang, Kania, Lenny, dan yang tak asing ditelinga kalian, Didi Petet. Album ini awalnya sebuah pergelaran yang dimulai dari tahun 1975. Rock Opera Ken Arok yang digelar di Gedung Merdeka, Bandung, 12 April 1975. Harry Roesli cenderung menamakan kegiatannya itu Wayang Orang Kontemporer dan mengeluh bahwa Ken Arok terlalu dibesar- besarkan. Lalu, pergelaran yang banyak menarik perhatian itu dipentaskan lagi pada 2 Agustus 1975 di Balai Sidang, Jakarta. Musiknya memang berjiwa rock namun dengan sentuhan progresif juga eksperimental membuat saya semakin terkagum-kagum dengan beliau. Bagaimana tidak? Tempo-nya berubah-ubah, suara-suara dari instrument-instrumen juga efek-efek yang dipakai sangat banyak bermunculan disini, perkusi-perkusi yang menjadi ciri khas beliau juga kental terasa, lirik-nya juga menggigit, dan juga terutama efek vokal yang muncul ditengah album ini. Cobalah untuk sekali mendengarkan album ini dan anda akan terkagum bahwa Indonesia mempunyai musisi cerdas dalam berkarya. (Yoel Niko Putra) 28
ALBUM OF THE YEAR
-
RILISAN LOKAL TERBAIK 2018 oleh : Masboi
T
ahun ini, saya kembali aktif berburu rilisan lokal. Tidak semua berhasil didapat tentu saja. Beberapa yang katanya bagus luput. Dari yang tidak luput, inilah sepuluh yang berkesan dan bertahan lama di daftar putar. Tentu saja, ini menurut selera saya.
#10 Heresy – Hands Upon Salvation
Setelah 20 tahun, metallic hardcore yang dijajal Hands Upon Salvation tetap relevan dan belum selesai. Simak: “Stir the Shitstorm”
#9 Galaksi Palapa – Kelompok Penerbang Roket Tiga astronot sedang dalam misi mencari galaksi baru. Kelompok Penerbang Roket menjelajah sudut-sudut gelap semesta space rock dan psikedelik dalam mini album yang dikonsep dengan matang, penuh perhitungan, enak didengar, dan sedap dipandang. Simak: “Ironi”
29
#8 Gagak Pancakhrisna – Bvrtan
Diriilis pada 17 Agvstvs, gimmick yang dibawa Gagak Pancakhrisna betvlan kvrang ajar. Bahasa sininya: patoa-toai. Bagvsnya lagi, lirik-lirik konyol namvn tetap telak mengena kali ini diiringi mvsik yang lebih ramah kvping. Nangis!!! Simak: “Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Impian Anak Band Andergron”
#7 Beberapa Orang Memaafkan – .Feast
Hidup tak sependek penis laki-laki. Dengan lirik-lirik lugas semacam itu .Feast menyasar radikalisme dan persekusi tanpa basa-basi, frontal. Tentu, mereka bukan yang pertama. Salah satu yang paling lantang dan berani, iya. Simak: “Peradaban”
#6 Demi Masa – Morgue Vanguard x Doyz
Bewara untuk skena yang menghasilkan omong kosong lebih banyak dari Nawacita. Kolaborasi mematikan dua MC legendaris berbeda gaya yang saling menimpali tentang kepalsuan, nostalgia, dan banyak lagi di atas boombap klasik yang berdentum-dentum, menutup sempurna tahun yang berkesan bagi kancah hip hop lokal. Simak: “Testamen”
30
#5 La Marupè – Theory of Discoustic
Theory of Discoustic setia meriwayatkan tradisi dan folklore masyarakat Sulawesi Selatan, dan terus bereksplorasi dan berkembang. Dengan pengayaan referensi sound, debut album penuh ini menjelma progressive folk yang megah, mengalun nyaman, kadang gelap, dan bikin merinding. Simak: “Badik”
#4 Communion – Belantara
Berisi orang-orang lama yang mulai bosan, Belantara datang menghantam dengan musik yang segar. Communion adalah varian sludge metal yang intens, padat, rapat dan mematahkan leher. Simak: “Hollow Eyes”, “Communion”
#3 Seperti Api – Seringai
Banyak efek positif dari tutupnya Rolling Stones Indonesia. Salah satunya: Ricky Siahaan jadi punya waktu lebih untuk mengerjakan album ini. Ini masih Seringai yang sama: menolak tua, melaju kencang, dan penuh amarah, hanya saja sekarang lebih dewasa, elegan, dan berbobot. Simak: “Ishtarkult”
31
#2 Delta Blues Narkotik – Brigade of Crow
Brigade of Crow menghadirkan kebaruan di skena metal lokal dengan crust n’ roll mereka yang menderu cepat. Mesin Motörhead diisi bahan bakar Discharge, dikebut melebihi batas maksimum, sampai mampus. Simak: “Sistem Paling Baik, Hanyalah… Soundsystem!”
#1 Hurje! Maka Merapallah Zarathustra – Pangalo!
Dari pinggir Danau Toba Pangalo! datang mengejutkan. Kelindan eksistensialisme Nietzsche, anarkisme, dan amarah tidak menjadikan album ini muram dan nihilistik. Sebaliknya, dengan beat yang didominasi soul dan funk, rima-rima puitis, filosofis, dan introspektif yang dirapal menghamburkan optimisme dan keceriaan. Tahun ini, kancah hip hop lokal kembali seru. Simak: “Pemenang”, “Badut”
Sampai ketemu tahun depan! 32
SKENA / DOKUMENTER -
Oleh : Arief Hidayat Adam
Ini Scene Kami Juga A Blast From the Past ism, Seksualitas, bahwa kesemuanya melibatkan masalah inklusi, bagaimana para scenester yang lebih memaknai skena mereka secara intelektual bisa mewadahi inklusi di lingkarannya,
S
cena Punk/Hardcore yang terlihat keras brutal dan liar mewacanakan satu hal bahwa moshpit, hanya bisa diisi oleh para laki-laki, dan perempuan akan menjadi minoritas saja tanpa peran lebih untuk skena ini.
Film dokumenter ini adalah bukti inklusi dari para perempuan yang terlibat untuk kita dan semua orang yang memaknai isu gender itu picisan, karena sejatinya musik tidak mengenal isu gender, semua setara dan akan selalu seperti itu.
Film Ini Scene Kami juga! menghantam rata ide diatas, film dokumenter pertama yang dibuat oleh scenester +Vokalis Oath (Sludge Crust) Hera Mary ini mendokumentasikan secara oral story melalui teknik wawancara pada total 14 perempuan yang masih berstatus sebagai scenester/ pelaku di skena Punk/Hardcore dengan beragam pendekatan, seperti Ika Vantiani (Peniti Pink Info House) bercerita tentang pengklaiman ruang, Alda (Negasi) yang menuturkan isme berikut aksi turunannya di skena punk, seorang Dinda Advena (Fotografer) yang memberikan intens besar pada wacana pendokumentasian skena, dan beberapa perempuan lain yang juga turut urun rembug. Dokumenter ini menceritakan bahwa Skena Punk/HC mengalami urgensi lain, bagaimana skena berperan lebih terhadap isu gender, Sex-
Because music is about Eargasm not your Genitalgasm. Saat tulisan ini dibuat berbagai kolektif dari dalam dan luar negeri melibatkan film ini sebagai pemantik diskusi. Tetapi kembali lagi pada masalah yang sama berulang, ketika pembahasan mengiris pada ideologi (yang dimaksud disini adalah punk movement) kepalamu mengeras, punk tidak bisa mempu-
nyai tatanan, ideologi terpatri atas kehendak opinimu sendiri. 33
-
MUSIK KAMI
HIPHOP BEEF DARI KULTURAL PERSPEKTIF Oleh : Ajar R Islami
M
usik hiphop masuk ke indonesia sejak awal era 90an, namun baru sekitar awal dekade 2000an rapper2 indonesia mulai lebih berani dan terbuka mengungkapkan ketidaksukaannya satu sama lain, diawali dengan beef antara ebith beat a dengan hoodkilla, tahun2 berikutnya para rapper lokal gencar merilis diss track untuk menyerang pihak lain seperti yang dilakukan 8ball, atau yang dilakukan banyak rapper yang rame2 mengeroyok young lex beberapa tahun lalu, dan ada pula beef karena urusan ideologis seperti homicide vs thufail, serta yang paling baru kemarin antara xhaqala dengan ben utomo yang saling melempar diss track (lagu celaan). 34
Beef, sebuah kosakata slang dari kultur hiphop bisa diterjemahkan ke dalam bahasa indonesia secara harfiah sebagai perseteruan atau permusuhan. Beef bisa terjadi karena berbagai sebab mulai dari profesional hingga personal, dan bisa diungkapkan dalam berbagai media, mulai mengeluarkan diss track, menyelesaikannya di battle rap arena untuk dinilai penonton, atau sekedar berkoar di sosial media seperti yang dilakukan rapper2 jaman now Secara antropologi permusuhan antar individu semacam ini tentunya bukan barang baru, begitu pula di kalangan musisi dan seniman. Jauh sebelum huru hara kool moe dee lawan busy bee tahun 1981, leonardo da vinci dan michaelangelo di abad ke enam belas sudah berseteru untuk menentukan siapa di antara mereka yang merupakan seniman yang lebih hebat. Battle rap sendiri pun pada dasarnya mirip dengan adu pantun yang lazim dilakukan oleh orang melayu sejak dulu, jadi menurut saya penikmat hiphop lokal harusnya tak perlu kaget dengan hal seperti ini.
Tetapi saya pribadi lebih suka menganggap hiphop sebagai sebuah genre yang memang dari sononya lebih kompetitif dibanding genre lain. Sepanjang sejarah, tidak semua hiphop beef benar2 berakhir, diss track yang tidak dibalas bukan legitimasi kemenangan salah satu pihak. Sering kali rasa sakit hati masih dipendam oleh para rapper sekalipun mereka sudah menyatakan berdamai secara publik dan diliput media seperti kasus 50 cent lawan the game, namun tidak menutup kemungkinan pula pihak2 yang terlibat bisa menyelesaikan masalahnya secara diam2 melalui kedewasaan dan pengertian seperti kasus mobb deep dan tru life.
Apapun itu, bagi saya selama tidak berakhir fatal seperti beef weastcoast eastcoast yang merengut nyawa tupac dan biggie, sebuah beef adalah bagian dari kultur hiphop yang tidak bisa dipisahkan, mungkin bahkan layak disebut sebagai elemen hiphop ke delapan jika boleh ditambahkan pada tujuh elemen hiphop yang dirumuskan KRS-one. Seperti halnya kasus da vinci dan michaelangelo, Hal yang menarik adalah bahwa tampaknya dari perseteruan bisa menjadi motivasi para seniman sekian banyak genre musik modern, para pelaku untuk menghasilkan karya yang bagus yang mana musik hiphop adalah yang paling sering berseteru dalam dunia hiphop, diss track. satu sama lain. Seperti yang kita tahu, lirik hiphop sendiri pada dasarnya sering kali penuh dengan Sebagai penikmat, saya menganggap sebuah diss sesumbar “i’m the best MC, i make more money track bisa jadi adalah karya yang bisa jadi menthan you, i got most bitches� dan hal2 semacam gandung lebih banyak energi dibanding sebuah itu, dan tentunya sesumbar2 ini akan jadi pepesan album, kita bisa merasakan betapa personalnya kosong jika tidak dibenturkan, tentu tidak semua setiap baris lirik yang ditulis oleh sang rapper orang bisa begitu saja mengaku jadi nomer satu karena emosi yang terlibat dalam pembuatannya. bukan? Akhir kata, bagaimana kita sebagai penikmat Jadi apakah hiphop sebagai sebuah kultur, musik menyikapi sebuah hiphop beef? Well, saya memang secara alami mengandung unsur rasa sebuah perseteruan hanya bisa diselesaikan oleh mereka yang terlibat, semua orang bisa pupermusuhan di dalamnya? Beberapa pendapat menyatakan iya, bahkan ada nya opini, tapi tanpa kontak personal dan tindateori yang menyebutkan bahwa bibit2 permusu- kan konkrit, segala bentuk komentar dan keberpihan semacam ini adalah cara industri musik yang hakan tak lebihnya seperti gonggongan netizen di tentu saja lebih banyak dikontrol oleh orang kulit sosial media, jadi biarkan mereka menyelesaikanputih, sebagai cara untuk mengadu domba orang nya, and for the diss track? just keep ‘em coming, let’s just shut up and listen! kulit hitam agar lebih mudah dikendalikan. 35
-
SKENA
MENCURI ILMU Oleh : Arief Hidayat Adam
Kita hidup ditanah penuh racun Sudut pandang skeptis mengalun bertahun Logika terpasung pesta pora Nyanyian fakta terbungkam suara massa kami marah ini adalah simbol perlawanan untuk para bebal logika karena mencuri adalah senjata mari bertahan sekuatnya
@mencuri ilmu adalah kolektif diskussi dengan pemantik, buku, film, musik, stage perform, oral story, dan media lain yang memperbesar kemungkinkan transfer ilmu menjadi mungkin, di 3 tahun berjalan tercatat sudah 94 kali kami melahap semuanya, Apapun yang bisa kami curi, tidak ada batas teoru, stigma, standar ilmu, norma bahkann subjek pemantik pada oral story 1 kami mengundang seorang homeless yang mengidap halusinasi menjadi seorang polisi bahkan, kami temui dia sedang tidur di pinggir jalan, lalu kami ajak dia untuk menceritakan semuanya, tentang dia, lingkungan dalam sudut pandangnya, dan sosok Tuhan yang menurutnya tidak ada Buku yang dibahas beragam, para maling (sumber diskusi) membawakan materi literatur yang disukainya secara spesifik terbagi (sebagian besar) menjadi sains, sastra, dan musik, tidak gampang memang membuat kolektif ini bertahan, tetapi suar menyenangkannya berlebih, itulah yang menjadi tambat Mencuri mendobrak ide bahwa mencuri tidak selamanya berstigma buruk, mencuri adalah melakukan “pengambilan paksa� (dalam hal ini ilmu) dengan riak adrenalin dan metafora kenakalan, maka ketika yang lain sibuk mencari ilmu, kami mencuri...
36
CITRA NATURAL -
Delfiana Primashinta SI ANGGUN PEGIAT KEBAIKAN
TUCZINE berkesempatan mewawancarai sosok perempuan hebat yang bekerja di DJP. Perempuan bernama Delfiana Primashinta menceritakan tentang kehidupan dan pengalamannya. Wawancara melalui Whatsapp tidak mengurangi substansi tanya-jawab yang mengalir apa adanya. TUC: Selamat sore Delfi. Apa kabar? Kami dari TUCZINE berterima kasih atas kesempatan wawancara ini.
TUC: Menarik. Terkait upaya reflektif menilik perjalanan masa lalu dalam kaitannya dengan progress dan pencapaian, seberapa besar masa kecil dan remaja membentuk karaktermu? Boleh bercerita tentang hal-hal paling berkesan dari masa lalu hingga awal post-remaja (20-an awal) yang berperan membentuk karaktermu?
Delfi: Halo selamat sore, kabar baik, Alhamdulillah. Terima kasih juga mas atas kesempatannya TUC: Kami mengenal Delfi sebagai salah satu pegawai DJP dengan segudang aktivitas. Khususnya di area kehumasan, pemberdayaan masyarakat, change management, dan beberapa aktivitas kesukarelaan. Apa hal yang mendorongmu untuk bergabung di dalamnya?
Delfi: Pembentukan karakter semasa kecil sangat mempengaruhi keputusan-keputusan penting yang saya buat pada masa umur awal 20-an, misalnya: pesan mama sedari kecil yang selalu menekankan untuk saya harus bisa menyelesaikan apapun yang telah saya mulai, menjadi landasan saya untuk selalu berusaha menyelesaikan apapun yang saya lakukan dengan going extra miles, bukan sekedar beyond expectation. pesan yang terkadang terasa ambisius namun kemudian Bapak saya menetralkan pesan tersebut dengan usaha keseimbangan moral bahwa “kebaikan, sekecil apapun harus dibagikan� karena bagaimanapun empatilah yang membentuk manusia itu menjadi manusia.
Delfi: Trigger dari semuanya adalah sebuah refleksi atas kehidupan yang telah dijalani mas, melihat apa yang telah dijalani dan sebuah filosofi hidup saya: yaitu filosofi progress yang menjadi pegangan saya, untuk memandang jauh ke masa depan kehidupan, untuk mempunyai andil to improvement of human condition. karena bagi saya, Ideas are only as good as their results when translated to reality, sekecil apapun itu. 37
pesan-pesan Konsistensi dan keseimbangan kedua orang tua menjadi karakter yang menuntun saya di awal-awal masa remaja untuk memutuskan bergabung dalam berbagai organisasi, berkontribusi dan berperan aktif dalam berbagai kegiatan. Berusaha memberi makna lebih bahwa sekolah bukan hanya sekolah, berteman bukan hanya berteman, berorganisasi bukan cuma wadah nongkrong. Yang ternyata tidak saya sadari membuat saya ketagihan untuk berorganisasi, tidak juga saya sadari bahwa kegiatan-kegiatan tersebut berperan dalam pembentukan karakter saya hingga kini, memberi ruang bagi saya mengembangkan soft skill dan banyak hal positif lainnya yang ternyata jika saya flashback ke masa lalu, sangat dipengaruhi oleh apa yang terjadi di masa usia awal 20-an
pernah terduga sebelumnya. jadi LO AM IMF-WB juga punya cerita sendiri, delegasi saya Mof of Croatia di hari terakhir berkata:�Your country is so beautiful and you make it even more beautiful and easier, you are very knowledgeable and already been a good representative of your country, and i am glad that you are my liaison officer, I would definitely back here, and when you come to Croatia, you’ll be the guess of the minister�. Tidak akan pernah terlupa betapa bangganya perasaan saat itu berhasil menjaga nama baik negara tercinta. Banyak hal seru terjadi saat mega event itu berlangsung, tapi takut kepanjangan, hehehe. di Kemenkeu Muda niat saya pada awalnya simple aja, berharap anak muda antar unit esselon 1 itu bisa lebih saling kenal, bisa berkolaborasi bikin sesuatu yang seru, apalagi di daerah kan jumlah orangnyanya lebih sedikit alangkah asyiknya jika kita bersinergi bisa bikin sesuatu yang impactnya lebih massive, seru banget di KM ketemu anak-anak muda yang berani, kadang punya ide yang terkesan “liar� dan spontan eh ternayata bisa juga terlaksana. semangat teman-teman di KM benar-benar nular.
TUC: Ketika itu, di organisasi apa saja Delfi terlibat aktif? Apa yang dilakukan? Delfi: Wah banyak banget, waktu sekolah dari mulai teater, band, mading, osis dan lainnya. waktu kuliah yang pasti aktif di BEM, sampai sempet ikut nyiptain hymne dan mars jurusan, hahah. aktif juga di organisasi diluar sekolah dan kampus, misalnya dulu ngajar-ngajar anak sd di desa yang terpencil, terus sering ikut berbagai lomba dan aktif di banyak kepanitiaan acara. Kalau diinget-inget, gak pernah bisa berhenti bersyukur atas kesempatan-kesempatan yang datang di masa lalu dan dukungan keluarga dan orang-orang terdekat yang selalu memberikan positive ambience
TUC: Apa pendapatmu tentang keresahan yang timbul akibat hoax (disinformasi). Pernah nggak merasakan kerusakan terparah akibat hoax (di kantor atau kehidupan sehar-hari)? Delfi: Hoax seringkali relate terhadap berita asli yang sedang menjadi trending topics dan malahan sering lebih unggul di search engine dan media sosial daripada berita aslinya, itulah kenapa hoax seringkali membuat resah. Ditambah apa yang diungkapkan banyak psychologists, yang menyatakan brain defaults into the negative, hardwired, menyerap dan mengingat berita negatif lebih cepat daripada yang positif.
TUC: Di kantor, Delfi tercitra erat dengan kehumasan, manajemen perubahan, dan pemberdayaan sesama. Misalnya bergabung sebagai Duta Tranaformasi, Duta Reformasi, LO WB Annual Meeting, dan Kemenkeu Muda. Bisa diceritain nggak pengalaman berkesan selama menjalani peran-peran itu? Delfi: selalu ada cerita seru dibalik kegiatan-kegiatan tersebut. Pengalaman paling menyenangkan selama jadi Duta Transformasi tentunya adalah waktu dapat kesempatan untuk bisa sharing ke temen-temen, dipercaya untuk menyampaikan cerita perubahan, sampai ke lintas kementrian beberapa kali, kesempatan dapat scholarship shortcourse tentang ethics and integrity seru banget, benar-benar membuka pertemanan, silaturahmi disamping tentunya ilmu-ilmu baru dan menjadi duta TK terbaik 2016 dan 2017 membawa saya pada kesempatan-kesempatan yang tidak
Makanya hoax gampang banget nyebarnya, didukung oleh kecanggihan teknologi untuk menyebarkan informasi dan menurunnya minat baca yang menyebabkan orang gampang aja menyimpulkan berita yang belum tentu legit dari satu sumber media aja, dan parahnya kadang langsung menyimpulkan aja dari judul beritanya. Munculnya berita hoax itu sangat meresahkan sampai berpotensi menyebabkan perpecahan, sedih banget. 38
Sekarang orang sudah mulai aware dengan bahayanya berita hoax, sudah banyak muncul campaign nya kayak:”stop di kamu” ; “saya Indonesia, saya anti hoax”; #TurnBackHoax. Nah, mudah-mudahan ini merupakan langkah awal untuk meningkatkan awareness masyarakat untuk bisa lebih bijak bermedia sosial dan mempunyai kecerdesaan literasi digital yang tinggi.
kalo soal sajian kopi favorit, saya memang old soul, tetap suka yang manual misalnya dengan pour over V60 atau bahkan tubruk, disajikan asli rasa kopinya tanpa tambahan gula atau susu. saya tidak mengkotak-kotakan kopi dengan tren hipster atau apapun, menurut saya kopi itu culture. TUC: Pertanyaan lanjutan ini agak-agak nggak penting sih. Berhubung titipan juga, kami tanyakan juga 1. Sebutkan hal yang terlintas di pikiranmu ketika mendengar kata “sempit”, “besar”, dan “cetek”. 2. Tuliskan masing-masing dua buku, album musik, dan film yang kamu rekomendasikan untuk kami simak. 3. Apa pendapatmu tentang aktivitas TUC&TUCZINE dan apa pendapatmu mengenai penggemar musik rock, metal, punk, dan musik unik lainnya?
Kalau pengalaman sendiri yang terkait berita hoax memang belum pernah, tapi sering banget dengar dan baca berita-berita hoax yang jadinya lebih mengarah ke fitnah, misalnya tentang suatu kebijakan tertentu, bahkan tentang personal life seseorang. Dan itu miris banget sih karena seringkali beritanya benar-benar fitnah dan tidak berdasar. TUC: Beberapa pertanyaan ini berasal dari member TUC: 1. Pendapatmu tentang statement hoax yg membangun Pernah jadi korban hoax? 2. Kegiatan kesukarelaan di mana yang paling berkesan diikuti? 3. Delfi kan terobsesi kopi. Bagaimana pendapatmu ttg venue2 kopi di berbagai tempat yg menjamur dan apa suguhan kopi favoritmu? Apakah kopi2an trennya hipster ?
Delfi: 1. hmmm pertama kali mendengar sempit, besar dan cetek yang terlintas adalah... mindset. 2. Sebenernya saya gak secara spesifik suka genre tulisan tertentu, saya baca segala jenis buku, tapi buku-buku karangan Yusi avianto pareanom dan eka kurniawan selalu menjadi favorit saya, buku Raden Mandasia Si Pencuri Daging Sapi dan cantik itu luka yang dibaca dalam sekali duduk berhasil mengajak imajinasi saya terbang bebas. Haha kalau bicara musik kayanya saya bakal jadi orang yang paling monoton untuk diajak ngobrol, playlist saya isinya jarang berubah. Tentang album musik favorit, saya suka Earth, Wind and Fire yang Now, Then & Forever; dan saya juga suka lagu-lagunya Sore. Untuk film, saya suka starwars dan marlina si pembunuh dalam 4 babak. 3. Passion is energy. Ini yang terlintas di benak saya ketika pertama membaca Tuczine, rasanya tulisan, foto dan artikel yang ada di majalah ini adalah kumpulan semangat dari orang-orang yang mempunyai passion.
Delfi: 1. hahah hoax yang membangun, katanya cuma gimmick kan? hoax ya disinformasi tidak beradasar fakta, bagaimanapun bentuknya menurut saya pribadi sih ya gak boleh. bedakan dengan kritik :) 2. Bagi saya yang seorang pegawai, cuti tahunan merupakan sebuah privilege dan memanfaatkannya menjadi volunteer bersama #sahabattepiannegeri menambah maknanya. sampai saat ini bagi saya merupakan salah satu yang paling berkesan saat kita berjam-jam di jalanan udara, darat laut untuk mencapai pulau-pulau terluar di Indonesia, kemudian melihat tawa anakanak, sambutan kehangatan warga, berharap bisa berbagi setidakya semangat yang saya bawa, at the end it turned out malah saya yang banyak belajar dari mereka. 3. Banyaknya cafe atau tempat ngopi asyik banget lah menurut saya, dari sisi kreatifitas kan memancing munculnya lebih banyak varietas dari mulai beans, teknik roasting, grind, ampe tiba di konsumen akhir dengan berbagai bentuk dan rasa. Kopi ini juga meningkatkan industri ekonomi kreatif loh, dan pemerintah udah secara serius mendukung
TUC: Ok. Aman. Terima kasih ya Teh Delfi atas jawaban pertanyaan wawancara kami. Mohon maaf kalau ada yang kurang berkenan. Tetap bersinar. Sukses selalu. Salam dari kami semua. Delfi: Terima kasih atas kesempatan wawancaranya. Best wishes buat semua teman-teman di Tuczine. semoga tuczine sukses selalu, keep sharing and magical things will happen :) 39
-
ANDRIA’S NOTE
ANTRELAH DILOKET catatan catatan oleh PAK KETUA
S
aya pernah bersama keluarga piknik ke museum kereta api Ambarawa. Museum ini dulunya sepertinya adalah stasiun kereta api peninggalan jaman Belanda yang sudah tak berfungsi. Saat ini tak ada lagi jalur komersial kereta yang melewati Ambarawa. Di sana selain melihat-lihat kereta api model lama kita juga bisa menaiki kereta wisata dengan jalur museum - melewati rawa pening-Tuntang pulang pergi. Selain kereta wisata murah-meriah ada kereta wisata uap beneran yang beroperasi di lintas Ambarawa-Bedono Kereta ini saat itu dioperasian di hari minggu dan libur nasional dengan biaya sewa Rp 5 juta/40 orang. Karena mahalnya dan perlu banyak orang maka biasanya rombongan turis luar negeri yang sering menggunakannya. Pas saya di sana memang ada serombongan turis yang semuanya lanjut usia datang agak siang, mungkin mereka adalah orang-orang yang pernah tinggal di Indonesia di akhir era penjajahan Belanda (walau mungkin juga bukan). Seperti kebanyakan orang lanjut usia begitu turun dari mobil pengantar sebagian besar langsung menuju toilet museum. Toilet museum seingat saya cuma ada beberapa saja sehingga para pengunjung memang harus antri untuk bisa menggunakannya. Yang membuat saya kagum sekaligus malu adalah sikap para manula tadi yang langsung antri lurus ke belakang sementara wisatawan kita berdiri menyebar bersandar di dinding. Budaya sebagian besar dari kita adalah ewuh pekewuh, malu, sungkan, dan semacamnya sehingga bahkan untuk antri toilet saja sungkan untuk menunjukkan bahwa kita kebelet dengan antri langsung di muka toilet. Kepastian jadi tidak pasti,beda dengan apabila kita melakukan antrian, apalagi di toilet tak ada mesin pemberi nomor antrian seperti di bank. Kita merasa harus saling tahu siapa yang antri duluan dan siapa yang kemudian. Bahkan apabila ada orang yang nyerobot pun kadang masih dilakukan pembiaran. Budaya serobot ini sering terjadi di ATM, Pom Bensin atau tempat-tempat antri lainnya. Bahkan terkadang menyerobot nomor kursi di kereta api, yang sekarang bahkan kereta ekonomi ada nomor yang pasti, tetap dilakukan karena merasa datang lebih dahulu. Budaya pemalu kita masih tetap kuat yang uniknya (atau yang menyebalkan) malah diimbangi dengan meningkatnya budaya mementingkan diri sendiri yang mengharapkan orang lain lebih bertoleransi atas kebutuhan kita.
40
NExT ISSUE?
41
-
TUCZINE TAX UNDERGROUND COMMUNITY MAGAZINE EMAIL TUC.ZINE@GMAIL.COM. TWITTER @TUCZINE ISSuU.COM/TUCZINE
42
43
tell the man its time to shot the moon.. Soon you will be shopping Without leaving your front fucking door -Voodo Glow Skul - 1995-
44