SENIN 10 DESEMBER
29
Pendorong Perubahan dan Pembaruan
TAHUN 2012
Dikuasai Pembalap Luar Banyuwangi BANYUWANGI - Etape terakhir Banyuwangi Tour de’Ijen (BTDI) juga menjadi arena pemungkas bagi gelaran kejuaraan road bike memperebutkan Piala Bupati Banyuwangi 2012 itu. Mempertandingkan tiga kelas, yakni eksekutif race, pemula, dan junior, perlombaan yang digagas Dinas Pemuda dan Olahraga juga tidak kehilangan daya tariknya. Sejumlah pembalap tampil ngotot agar dapat berdiri di podium juara.
Di kelas eksekutif race misalnya, ada 100 pembalap yang turut ambil bagian di kategori ini. Selain berasal dari Banyuwangi, sederet pembalap dari Jawa Timur lainnya juga tampak. Bahkan Surabaya Road Bike Community (SRBC) diperkuat Direktur PT Jawa Pos Koran sekaligus penggiat olahraga
TERDEPAN: Azrul Ananda dari SRBC (tiga dari kanan) memimpin laps pertama pada kelas eksekutif race di tikungan Jalan Satsuit Tubun Banyuwangi pagi kemarin (9/12).
sepeda balap, Azrul Ananda. Rute yang ditempuh dalam Piala Bupati Banyuwangi 2012 ini tidak berbeda dengan rute yang ditempuh kontestan BTDI. Pada putaran pertama, Azrul Ananda memimpin di barisan terdepan n Baca Dikuasai...Hal 39
Tuan Rumah Raih Second Best Indonesia Rider n Baca halaman Radar Sport GALIH COKRO/RaBa
Pelabuhan Terganggu Angin
PDAM
Disaring Lagi Menjadi Empat Kandidat BANYUWANGI - Enam calon direksi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Banyuwangi yang lolos uji kompetensi mengikuti tes psikologi. Ujian untuk para kandidat direktur itu berlangsung di Fakultas Ekonomi Universitas Airlangga (FE Unair) Surabaya. Hasil tes psikologi enam kandidat itu belum diumumkan tim Unair. “Tim yang kita tunjuk masih memproses hasil tes,” ujar Ketua Tim Seleksi DOK.RaBa Direksi PDAM BanyuSuhartoyo wangi, Suhartoyo. Menurut Suhartoyo, dalam seleksi tahap kedua nanti, tim akan mengambil empat terbaik yang memenuhi syarat. Empat calon terbaik itu, akan diikutkan pada proses seleksi berikutnya. “Seleksi tahap akhir adalah uji kelayakan dan kepatutan,” ujarnya. Calon yang bisa mengikuti tahap itu, jelas Suhartoyo, calon yang berhasil melewati tahap uji psikologi. Dalam tahap uji kelayakan dan kepatutan ini, calon terbaik akan ditetapkan sebagai direktur utama dan direktur teknik n
Listrik Ketapang Sempat Padam KALIPURO - Hujan deras yang disertai dengan angin kencang terjadi di sekitar Pelabuhan PT ASDP Indonesia Ferry (PT IF) Ketapang, Kecamatan Kalipuro tadi malam (9/12). Cuaca yang kurang bersahabat itu nyaris mengganggu proses penyeberangan yang menghubungkan Jawa dan Bali. Apalagi, terpaan angin kencang itu sempat membuat jaringan listrik PLN yang ada di daerah pelabuhan dan sekitarnya langsung padam. “Anginnya bertiup sangat kencang, hujannya juga turun dengan deras dan disertai kilat,” cetus manajer operasional PT IF Ketapang, Saharuddin Koto. Hujan di sekitar Pelabuhan
PT IF Ketapang ini mulai turun pukul 18.00. Tidak lama, hujan ini turun dengan deras yang disertai dengan angin kencang. Selanjutnya, pada pukul 18.30, listrik PLN yang ada di pelabuhan mati total. “Mungkin ada yang korsleting karena angin kencang, listrik di pelabuhan mati total,” katanya. Listrik yang mati total di sekitar pelabuhan ini, lanjut dia, tidak sampai mengganggu proses penyeberangan. Sebab, pihaknya langsung menghidupkan mesin genset. “Tidak benar kalau ada info penyeberangan ditutup karena angin kencang dan hujan deras ini,” cetusnya n Baca Pelabuhan...Hal 39
Baca Disaring...Hal 39
SATWA
AGUS BAIHAQI/RaBa
RINGSEK: Mobil Avanza yang disopiri Aji rusak di bagian depannya.
SIGIT HARIYADI/RaBa
BELANG: Kucing lokal peserta kontes di Hotel Berlian Abadi kemarin.
Kontes Kucing Nasional BANYUWANGI - Para penggemar kucing dari berbagai daerah di tanah air berkumpul di Hotel Berlian Abadi Banyuwangi kemarin (9/12). Mereka membawa piaraan masing-masing untuk mengikuti kontes kucing tingkat nasional. Ketua panitia kontes, Eko Giantoro mengatakan, ada beragam kelas yang dilombakan dalam kontes kali ini. Di antaranya kelas pedigree (bersertifikat) untuk kucing persia dan kucing eksotik bulu pendek; serta kelas non pedigree, yakni kucing lokal dan kucing non sertifikat. “Cat show kali ini bertujuan untuk memperkenalkan bahwa di Banyuwangi sudah ada organisasi pencinta kucing, yakni Indonesian Cat Association (ICA),” ujarnya. Kontes kali ini mengundang animo yang cukup besar dari para pencinta kucing. Selain berasal dari Banyuwangi, peserta juga datang dari beberapa kota di Jatim, Bali, hingga Solo. “Jumlah peserta mencapai 90 ekor kucing lebih,” papar Eko. (sgt/bay)
Bangun Generasi Anti Narkoba BESUKI - Ada yang istimewa dalam pelaksanaan jalan sehat ‘Besuki’ (Bebaskan Situbondo dari Narkotika) di Alun-alun Besuki, pagi kemarin (9/12). Dua orang perwakilan siswa membacakan deklarasi ge-
Baca Bangun...Hal 39
ALI SODIQIN/RaBa
Tabrak Sepeda Motor, Pengendara Dimassa BANYUWANGI - Kecelakaan hingga menelan korban jiwa terjadi di depan kantor BCA Jalan PB Sudirman Banyuwangi, Sabtu dini hari lalu (8/12). Mobil Toyota Avanza yang disopiri Aji Maharta, 24, warga Jalan Kapten Ilyas Banyuwangi menabrak motor Honda Supra yang dinaiki
Ansori dan Saudiyah, 65. Dua pengendara motor asal Kelurahan Bakungan, Kecamatan Glagah ini mengalami luka yang serius di beberapa bagian tubuhnya. Warga langsung melarikan dua korban tersebut ke RSUD Blambangan n Baca Tabrak...Hal 39
Sosok Udianto Pencipta Lagu Tema Tour de’Ijen
Logo dan Theme Song Asli Made in Banyuwangi Banyuwangi Tour de’Ijen (BTDI) 2012 berhasil menyedot perhatian masyarakat. Namun tak banyak yang tahu, logo dan lagu tema (theme song) resmi ajang balap internasional tersebut ternyata diciptakan oleh Lare Osing. Siapa dia? SIGIT HARIYADI, Banyuwangi “TOGETHER we reach the dream, brotherhood all over the world, hiking, crossing the nature my Ijen Crater be accomplishment, your beauty will be remember forever, remember forever, forever to the top and become the best. ” (Bersama kita mencapai mimpi,
http://www.radarbanyuwangi.co.id
nerasi anti narkoba di depan ribuan peserta jalan sehat yang digelar BNK Situbondo bekerjasama dengan Jawa Pos Radar Banyuwangi Biro Situbondo itu n
MENYEMUT: Ribuan warga Besuki dan sekitarnya tumplek-blek di Alun-alun Besuki untuk mengikuti jalan sehat anti narkoba kemarin (9/12).
persaudaraan di seluruh dunia, mendaki, melintasi alam Kawah Ijen meraih prestasi, kecantikan mu akan kami ingat selamanya, ingat selamanya, selamanya untuk menjadi yang teratas dan yang terbaik). Lirik lagu berjudul “Become the Best” tersebut menggelegar lewat pengeras suara yang dipasang tepat di depan kantor Pemkab Banyuwangi kemarin (9/12). Nadanya yang rancak seolah sanggup melipatgandakan semangat para pembalap yang bertarung untuk menjadi yang tercepat dalam etape tiga BTDI. Lagu itu diputar di jalur sprint di jalan A Yani, tepatnya di depan kantor Pemkab Banyuwangi. Lagu lewat pengeras suara itu untuk memacu semangat para pembalap di titik start dan finish etape terakhir lomba balap sepeda berstandar UCI 2.2 tersebut. Uniknya, lirik bercita rasa western itu
Pelabuhan Ketapang terganggu angin kencang Angin sepoi juga mengganggu, karena bisa bikin ngantuk para ABK
Piala Bupati dikuasai pembalap luar Banyuwangi Piala penting, tapi lebih penting adalah hotel, restoran, warung, pesawat, semua full GALIH COKRO/RaBa
PANITIA: Udianto di lokasi finis Banyuwangi Tour de’Ijen kemarin.
lantas dilanjutkan dengan lengkingan khas suara penyanyi gandrung. Bisa jadi, lirik berbahasa Inggris itu bertujuan agar pesan yang disampaikan
mudah dimengerti oleh para peserta, official tim, maupun penonton dari berbagai negara n Baca Logo...Hal 39 email: radarbwi@gmail.com/radarbwi@yahoo.com
30
Senin 10 Desember 2012
CERMIN DIRI
Tantangan Berat Calon Direktur PDAM SAAT ini sudah ada enam nama yang jadi calon direksi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Banyuwangi. Enam kandidat tersebut sudah menjalani tes psikologi di Universitas Airlangga Surabaya. Namun hingga kemarin (9/12), hasil tes psikologi tersebut belum bisa dibeber ke publik. Meski begitu, dari enam kandidat akan disaring lagi menjadi empat calon direksi. Tentu saja, proses seleksi direksi PDAM tersebut masih akan terus berlangsung. Publik Bumi Blambangan tentu berharap, calon yang terpilih nanti sebagai Direktur PDAM Banyuwangi adalah orang yang mumpuni. Setelah terpilih nanti, dia akan langsung menghadapi tugas yang berat sebagai salah satu penyumbang pendapatan asli daerah. Direktur terpilih juga harus bisa memberikan layanan terbaik kepada konsumen, yakni para pelanggan air minum di Banyuwangi. Yang tak kalah beratnya, tugas direktur baru PDAM Banyuwangi itu adalah mempertahankan prestasi yang sudah diraih oleh PDAM. Seperti diketahui, Direktur PDAM Hang Suryo sudah berhasil menorehkan prestasi luar biasa. Selama dikendalikan Hang Suryo, sederet penghargaan telah berhasil diraih perusahaan badan usaha milik daerah tersebut. Penghargaan yang telah diraih tidak hanya berlevel lokal. Penghargaan tingkat nasional dan regional sudah pernah digenggam PDAM Banyuwangi di bahwa kendali Hang Suryo. Kabar paling gres, Direktur PDAM Hang Suryo berhasil terpilih sebagai Hang Surya usai terpilih sebagai CEO terbaik BUMD se-Indonesia. Ajang pemilihan BUMD dan CEO BUMD terbaik se-Indonesia itu digelar BKS BUMD SI, Business Review, didukung Kementerian BUMN dan Kementerian Dalam Negeri. Tentu saja, penghargaan ini merupakan kado terindah pada penghujung pengabdian Direktur PDAM Hang Suryo. Dia berhasil menyisihkan 2.000 BUMD se-Indonesia. Pada tahap dua, dia lolos dalam 500 besar BUMD terbaik. Setelah itu, dia berhasil lolos 20 BUMD terbaik hingga akhirnya terpilih sebagai CEO BUMD terbaik. Nah, ketika nanti masa kerja Hang Suryo berakhir bulan depan, penggantinya akan memikul beban yang luar biasa. paling tidak, direktur baru wajib mempertahankan prestasi yang sudah diraih PDAM selama ini. Karena itu, butuh perjuangan dan kerja keras untuk mempertahankan prestasi dan meraih kepercayaan publik. Memang, meraih prestasi itu merupakan hal yang berat. Tapi, mempertahankan prestasi itu akan jauh lebih berat. Karena itu siapa pun yang terpilih, semoga nanti direksi baru PDAM mampu mengemban amanah mempertahankan prestasi itu. (*)
ISTIMEWA
DEMONTRASI: Siswa SMPN 2 Banyuwangi di depan stand pameran pendidikan di lapangan Taman Blambangan Banyuwangi.
Demo Menghidupkan Lalat Mati BANYUWANGI - SMPN 2 Banyuwangi ikut memeriahkan Hari Jadi Banyuwangi ke-241. Mereka membuka stand pameran pendidikan di lapangan Taman Blambangan sejak Kamis lalu (6/12). Kepala SMPN 2 Banyuwangi, Supriyadi mengatakan, perwakilan siswa diminta menampilkan hasil pembelajaran yang
inovatif. ‘’Dengan pembelajaran inovatif tersebut, mendorong semangat siswa untuk belajar dan mencari pengetahuan baru,’’ imbuh lelaki yang juga Ketua MKKS SMP se-Banyuwangi tersebut. Humas SMPN 2 Banyuwangi, Karyono mengatakan, stand sekolahnya mendemonstrasikan beberapa pembelajaran
inovatif. Antara lain menghidupkan ‘’lalat mati’’, lampu jeruk lemon, dan hujan buatan. Selain itu, kegiatan ekstrakurikuler Kelompok Belajar Penggemar Matematika ( Kabelpeka ) dan English Club menampilkan kuis berhadiah. Ditanya salah satu pengunjung mengenai tidak mungkin lalat mati bisa
hidup kembali, Hermin Susilowati yang saat ini masih menempuh kuliah strata 3 di Universitas Gajah Mada itu mengatakan, bahwa demonstrasi ini bukan sulap dan bukan sihir. Demo itu bisa dijelaskan terkait dengan pokok bahasan respirasi dan system syaraf. (adv)
Siswa Kurang Mampu Dapat Paket Sembako SEMENTARA itu, kegiatan santunan tak hanya dilakukan siswa Taman Kanak-kanak (TK) Uncle di Banyuwangi. Di Kecamatan Srono, keluarga besar SMPN 1 Srono juga sudah membagikan santunan untuk siswa kurang mampu. Santunan itu dirupakan dalam bentuk bantuan sembilan bahan pokok (sembako). Paket sembako tersebut berisi beras, minyak goreng, dan gula. ‘’Kami menyiapkan 90 kantong sembako untuk siswa kurang mampu,’’ ujar kepala SMPN 1 Srono, Seno. Menurut Seno, semua ke-
Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini: OPINI DAN REMBUGAN Naskah Opini panjang tulisan sekitar 850 kata. Sedangkan Rembugan maksimal 250 kata. Kirim ke artikelradarbwi@ gmail.com. Sertakan nama dan identitas penulis. Naskah yang sudah dua minggu berada di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.
SUARA PEMBACA Tulis permasalahan yang Anda hadapi terkait layanan publik. Baik terhadap intansi swasta maupun pemerintah. Sertakan alamat yang lengkap disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda. Kirim ke artikelradarbwi@gmail.com
giatan itu terkait dengan peringatan Hari Jadi SMPN 1 Srono. Pihaknya juga menggelar Olimpiade Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) tingkat Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah (SD/ MI) pekan lalu (25/11). Ada juga kegiatan jalan sehat yang diikuti oleh keluarga besar SMPN 1 Srono. Jalan sehat ini diikuti siswa dari 27 kelas yang ada, guru, karyawan, serta komite sekolah bulan lalu (24/11). ‘’Semoga kegiatan-kegiatan yang positip ini bisa dilaksanakan lagi di tahun mendatang,’’ ujar Kasek Seno. (*/bay)
Atau kirim langsung ke kantor Radar Banyuwangi Jalan Yos Sudarso 89 C Banyuwangi, Biro Genteng: Jalan Raya Jember 47 Genteng, Biro Situbondo: Jalan Wijaya Kusuma 60 Situbondo.
AGENDA KOTA
Seni Hadrah di MAB RANGKAIAN kegiatan Harlah ke-239 Masjid Agung Baiturrahman (MAB) Banyuwangi terus berlanjut. Atraksi seni hadarh yang bernuansa Islami akan ditampilkan di halaman parkir masjid di Jalan PB Sudirman Banyuwangi itu nanti malam (10/12). (*)
PRESTASI
Lagi-lagi Juara Futsal BANYUWANGI – Tim futsal SDN 3 Panderejo Banyuwangi kembali meraih prestasi. Kali ini, mereka meraih posisi puncak dalam kompetisi Scudetto Futsal Competition III yang dihelat bulan lalu (13/11). Di babak final, SDN 3 Panderejo bertemu dengan tim kuat dari SDN Kebalenan.Dengan pertandingan yang sengit, akhirnya tim asuhan kasek Titin itu berhasil menyingkirkan lawannya. Guru olahraga SDN 3 Panderejo, Yahya mengatakan, kemenangan ini tentu bukan faktor keberuntungan. Prestasi itu merupakan buah latihan rutin setiap Sabtu di sekolah. Latihan rutin dan pemilihan bibit atletik yang cermat menjadi kunci dalam pembentukan tim. “Bukan keberuntungan. Karena tim SDN 3 Panderejo beberapa kali juga memenangkan di berbagai lomba,” tambah Kasek Titin. (*/bay)
GERDA SUKARNO/RaBa
BERBAGI: Siswa TK Uncle menyerahkan santunan kepada anak yatim.
Ajak Anak Yatim Belajar di Kelas BANYUWANGI – Taman Kanak-kanak (TK) Uncle memiliki cara sendiri dalam berbagi bersama anak yatim. TK Uncle yang berlokasi di jalan Pajajaran 67 Banyuwangi menyalurkan santunan dengan cara yang berbeda. Program cinta anak yatim yang dihelat setiap enam bulan. Yang dibagikan adalah santunan dan paket alat tulis kepada anak yatim. Sebelum seremoni santunan berlangsung, sebanyak 25 anak yatim telah berkumpul di TK Uncle sejak pagi. Mereka tidak sekadar menunggu giliran mendapat santunan. Namun, anak yatim itu juga diajak belajar bersama murid TK Uncle. Karena itu, anak yatim yang mendapat santunan sengaja diseleksi yang berumur 9 tahun ke bawah. Mereka diajak mendengarkan cerita teacher
di dalam kelas. Mereka juga diajak belajar mengenal benda, bernyanyi hingga makan bersama yang sudah menjadi kebiasaan di TK percontohan tersebut. Kepala TK Uncle, Windi Kafadia mengatakan, ada beberapa petugas dari murid yang bergantian untuk mengumpulkan amal jariyah dari teman-teman setiap hari Jumat. Setelah enam bulan dan ditambah dari beberapa donatur wali murid dan komite, akhirnya terkumpul dana Rp 4 juta lebih. Melalui dana tersebut, program cinta anak yatim terlaksana pada Sabtu lalu (8/12). Menurut Windi, pada enam bulan pertama, kegiatan sosial seperti ini dilaksanakan di sekolah. Selanjutnya pada enam bulan kedua, kegiatan dilaksanakan di luar lingkun-
gan sekolah. Rencananya, siswa akan mengunjungi panti asuhan atau langsung ke rumah-rumah anak yatim piatu. Dalam kegiatan yang dihadiri wali murid dan diprakarsai pengurus Komite itu, diserahkan pula surat keputusan (SK) Yayasan Uncle kepada dua siswa TK Uncle yang bebas SPP. Perlu diketahui, TK Uncle yang menerapkan moving class dan sistem pembelajaran sentra ini juga mempunyai tiga siswa yang memiliki kebutuhan khusus. Ada juga seorang siswa dari ekspatriat. “Kalau disekolahkan di Sekolah Luar Biasa, mungkin perkembangan anak bisa lamban, tetapi di TK Uncle, pengajar membantu mengembangkan kebutuhan khusus anak sehingga anak lebih berkembang positif, artinya jauh lebih baik,” ujar Ketua Yayasan Uncle, Dimas. (adv)
Pemimpin Redaksi/Penanggung jawab: Rahman Bayu Saksono. Redaktur Pelaksana: Syaifuddin Mahmud. Redaktur: Ali Sodiqin. Koordinator Liputan: Agus Baihaqi. Staf Redaksi: AF Ichsan Rasyid, Abdul Aziz, Niklaas Andries,Sigit Hariyadi, Ali Nurfatoni (Banyuwangi), Edy Supriyono, Nur Hariri (Situbondo). Fotografer: Galih Cokro Buwono. Editor Bahasa: Minhajul Qowim. Lay Out/Grafis: Khoirul Muklis, Cahya Heriyanto, Ramada Kusuma Atmaja. Pengembangan Usaha: Elly Irwan Suryanto, Benny Siswanto. Iklan: Sidrotul Muntaha, Tomy Sila, Yusroh Abdillah. Administrasi Iklan: Widi Ukiyanti. Desain Iklan: Mohammad Isnaeni Wardan. Keuangan: Citra Puji Rahayu. Kasir: PENDORONG PERUBAHAN DAN PEMBARUAN Anissa Windyah Sari. Pemasaran: Gerda Sukarno Prayudha, Iwan Setiono, Samsuri (Situbondo). Administrasi Pemasaran: Anisa Febriyanti. Perpajakan: Cici Irma Setyani. Administrasi Biro Situbondo: Dimas Ayu Dewi Fintari. Penerbit: PT Banyuwangi Intermedia Pers. SIUPP:1538/SK/Menpen/SIUPP/1999. Direktur: A. Choliq Baya. Alamat Redaksi/Iklan: Jl. Yos Sudarso 89 C Banyuwangi, Telp: (0333) 412224-416647 Fax Redaksi: 0333-416647, Fax Iklan/Pemasaran: (0333) 415153, Biro Genteng: Jalan Raya Jember nomor 36 Genteng, Telp: (0333) 845860. Biro Situbondo: Jl. Wijaya Kusuma No. 60 Situbondo, Telp : (0338) 671982. Email: radarbwi@jawapos.co.id, radarbwi@yahoo.com, radarbwi@gmail.com. Rekening: Giro Bank Mandiri Nomor Rekening 1430002019030. Surabaya: Yamin Hamid, Graha Pena Lt .15, Jl Ahmad Yani 88 Telp. (031) 8202259 Fax. (031) 8295473. Jakarta: Gunawan, Jl Raya Kebayoran Lama 17, Telp (021) 5349311-5, Fax. (021) 5349207. Tarif Iklan Display: hitam putih Rp 22.500/mmk, berwarna depan Rp 35.000/mmk, berwarna belakang Rp 30.000/mmk, Iklan Baris Umum: Rp. 22.000/baris, Lowongan: Rp 50.000/baris, Sosial: Rp 15.000/mmk. Percetakan: Temprina Media Grafika, Jl Imam Bonjol 129 Jember Telp (0331) 320300. J
Wartawan Radar Banyuwangi dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita.
J
Wartawan Radar Banyuwangi dibekali dengan kartu pers yang dikenakan selama bertugas.
J
Materi iklan/advertorial di luar tanggung jawab Radar Banyuwangi
31
Senin 10 Desember 2012
Dahlan Akan Resmikan Pembangunan PG Glenmore Nilai Investasi PG Mencapai Rp 1,7 Triliun GLENMORE – Rencana pemerintah membangun pabrik gula (PG) terbesar di Indonesia tampaknya segera terealisasi. Rabu besok (12/12), Menteri BUMN Dahlan Iskan akan meresmikan pembangunan PG seluas 100 hektare yang terletak di areal Perkebunan Kalirejo, Desa Karangharjo, Kecamatan Glenmore tersebut. Berbagai persiapan sudah dilakukan oleh panitia Di antaranya lokasi kebun bibit induk di lokasi peresmian pabrik. Selain itu, panitia juga menyiapkan helipad di dekat lokasi peresmian pabrik untuk pendaratan pesawat helikopter yang ditumpangi
Dahlan Iskan. Sejumlah umbul-umbul dan sepanduk ucapan selamat datang juga terpasang di sepanjang ruas jalan menuju lokasi peresmian pabrik tersebut. Sementara itu, berbeda dengan rencana pendirian pabrik sebelumnya yang akan diletakkan di Perkebunan Jolondoro, Desa Karangharjo, Kecamatan Glenmore, peresmian Pabrik Gula Glenmore, kali ini berpindah ke areal Perkebunan Kalirejo, di desa dan kecamatan yang sama. Dari jalan raya Jember, tepatnya pertigaan Desa Karangharjo, Kecamatan Glenmore, menuju arah selatan sekitar 4 kilometer atau 3 kilometer sebelum lokasi Perkebunan Jolondoro. Mengenai pindahnya lokasi pembangunan pabrik ini, Sekretaris Pe-
PILGUB
Berharap NU Satu Suara TEGALSARI – Hiruk pikuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur (pilgub) Jawa Timur 2013 mendatang ternyata juga mengundang perhatian Rois Syuriah PCNU Banyuwangi, KH. Ahmad Hisyam Syafaat. Apalagi di Banyuwangi belakangan muncul dua nama kader NU yaitu Ketua Pimpinan Pusat Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa dan Ketua Dewan Penasihat Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor Saifullah Yusuf. Bahkan belakangan di Banyuwangi sudah muncul berbagai sepanduk dukungan terhadap Khofifah Indar Parawansa yang tersebar di berbagai tempat strategis di Bumi Blambangan ini. Menyikapi hal tersebut, Gus Hisyam-sapaan Dok/RaBa akrabnya berharap jajaran KH. Hisyam Syafat pengurus dan warga NU tetap satu barisan dalam menentukan pilihan saat pilgub mendatang. “Sebab hanya dengan bersatu itulah kader NU bisa menang menjadi gubernur,” katanya, kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin sore. Gus Hisyam menjelaskan, sudah saatnya pengurus dan warga NU belajar banyak pada pilgub 2008 silam. Beberapa kader NU maju baik sebagai calon gubernur maupun wakil gubernur. Akibatnya posisi gubernur justru menjadi milik orang lain Baca Berharap...Hal 39
ABDUL AZIZ/RaBa
PERSIAPAN: Pembibitan benih tebu di area yang akan dibangun PG Glenmore.
rusahaan PTPN XII Hery Purwanto mengatakan, bahwa semua hanya mendasarkan pada kesepakatan
para pihak. “Nggak ada masalah apa-apa, hanya kesepakatan saja, dan jaraknya juga tidak terlalu jauh
dari rencana lokasi sebelumnya, hanya sekitar tiga kilometer saja,” kata Hery. Dia menjelaskan, bahwa PG Glenmore adalah yang terbesar di antara 52 pabrik gula yang dimiliki BUMN saat ini. Sahamnya berasal dari konsorsium PTPN III 60 persen, PTPN XII 30 persen dan PTPN XI 10 persen. “Total nilai investasinya mencapai Rp 1,7 triliun,” paparnya. PG Glenmore tersebut memiliki kapasitas produksi 6.000 TCD dan dapat dikembangkan sampai 10.000 TCD. Ssaat ini untuk persiapan beroperasi pabrik tersebut, PTPN XII sudah menyiapkan lahan seluas 3.000 hektare. “Secara terintegrasi juga akan dibangun Pabrik Ethanol dengan kapasitas 50 KLPD
yang akan menghasilkan listrik (bahan baku gas,Red) sebesar 20 MW,” jelasnya. Hery menuturkan, Menteri BUMN Dahlan Iskan akan datang ke lokasi peresmian tanggal 12-12-2012 sekitar pukul 09.00 dengan agenda utama meresmikan pembangunan Pabrik Gula Glenmore. Apakah tidak ada peletakan batu pertama? Pejabat asal Desa Tulungrejo, Kecamatan Glenmore, itu menyebut bahwa saat ini rencana pembangunan pabrik masih dalam proses tender. Peletakan batu pertama atau dimulainya pembangunan pabrik kemungkinan besar baru dimulai pada Juli 2013. “Kita harapkan pada tahun 2015 pembangunan pabrik selesai dan siap beroperasi,” pungkasnya (azi/aif)
Mesin Gerindra Mulai Dipanasi, Siap Bertarung di Pileg 2014 Kader-Pengurus Dibekali Pendidikan Politik BANYUWANGI - Partai Gerindra menargetkan 10 kursi DPRD Banyuwangi di pemilihan legislatif (pileg) tahun 2014. Dengan modal jumlah kursi empat DPRD yang saat ini dimiliki partai besutan Prabowo Subianto itu, target minimal 10 kursi nampaknya menjadi harga mati. “Bicara target harusnya sebanyakbanyaknya, namun kami mematok minimal 10 kursi DPRD Banyuwangi pada pemilihan caleg 2014,” kata Ketua DPD Gerindra Banyuwangi, H. Naufal Badri saat membuka pendidikan politik diratusan kader dan pengurus Gerindra pada Sabtu (8/12) di Hall Ikhtiar Surya. Kegiatan yang dihadiri oleh narasumber dari KPU Banyuwangi dan Bakesbangpol Banyuwangi itu, juga mempertegas komitmen partai Gerindra tekad dan semangat jajaran pengurus Partai Gerindra Banyuwangi untuk menghadapi pemilu tahun 2014. “Sebagai buktinya banyak persiapan yang telah dilakukan. Baik
ISTIMEWA
BERKUMPUL: Naufal (kiri) bersama pengurus dan kader partai Gerindra saat mendengarkan paparan dari Kesbanglinmaspol, Sabtu (8/12).
KONSOLIDASI: Seluruh jajaran pengurus Gerindra Banyuwangi saat melaksanakan rapat kerja di Hall Pondok Wina, Sabtu (3/12).
penataan pengurus, bahkan hingga persiapkan bakal calon legislatif yang betul-betul berkualitas juga telah dilakukannya,” kata adik mantan Bupati Banyuwangi Samsul Hadi itu. Naufal menambahkan, visi Partai Gerindra menjadi partai politik yang mampu menciptakan kesejahteraan rakyat, keadilan sosial, dan tatanan politik negara yang melandaskan diri pada nilai-nilai nasionalisme dan religiusitas dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). “Oleh karena itu perjuangan Gerindra akan disalurkan melalui wakil-wakilnya di dewan dimana mereka akan selalu berpihak pada rakyat. Misalnya, melakukan kunker (kunjungan kerja) langsung pada masyarakat,” ungkapnya. Dia menambahkan diklat caleg yang di gelar ini bagian dari rangkaian acara lanjutan program partai yang dicanangkan dalam rapat kerja yang sebelumnya diadakan di Rumah Makan Pondok Wina yang berlangsung tanggal 3 November 2012 lalu, rapat kerja cabang di ikuti oleh seluruh ranting di Kabupaten Banyuwangi dengan jumlah peserta mencapai 1.600 peserta. (adv/aif)
Sabet CEO BUMD Terbaik dan BUMD AWARDS 2012 Direktur PDAM Meraih Prestasi Gemilang BANYUWANGI – Perjalanan PDAM Banyuwangi sepanjang 38 tahun eksistensinya diwarnai pasang surut. Namun, di tahun 2012 ini, perusahaan daerah air minum tersebut kembali mencatat prestasi gemilang. Berdiri tahun 1974 dengan nama Unit SAM, PDAM berhasil mengibarkan kiprahnya di tingkat nasional. Setidaknya ini diperoleh dengan masuknya Direktur PDAM Hang Surya yang sukses membawa PDAM hingga ke World Trade Center dalam kompetisi tertinggi antar BUMD tingkat nasional dalam tajuk pemilihan BUMD dan CEO BUMD terbaik se-Indonesia. Ajang ini sendiri digelar BKS BUMD SI, Business Review, didukung Kementerian BUMN dan Kementerian Dalam Negeri. Di penghujung pengabdian CEO/Direktur PDAM Hang Suryo berhasil melewati berbagai ujian dan seleksi super ketat di ajang ini. Untuk menuju kesana tidak kurang 2000 BUMD se-Indonesia disaring menjadi 500 BUMD se-Indonesia dinilai dan diuji sangat ketat, dan masih diseleksi kembali hingga tinggal di bawah 20 BUMD saja. Bersyukur, dalam penjaringan ini CEO PDAM Banyuwangi berhasil masuk dalam 20 besar tersebut dengan NPS (net promotore score) BUMD non-bank cukup tinggi. Dalam ajang ini BUMD milik Pemkab Banyuwangi ini berhasil menyejajarkan diri dengan kontestan lainnya dalam kompetisi paling tinggi ditingkat BUMD. Berkompetisi bersama BUMD Perbankan dan PDAM beraset trilliunan, ada tiga PDAM terbaik yang memasuki final yaitu PDAM Surabaya , PDAM Banjarmasin dan PDAM Banyuwangi, dari ketiganya tersebut PDAM Banyuwangi memiliki asset terkecil namun nilai kinerjanya tertinggi, nilai NRW-nya pun terbaik se-Indonesia, tentunya catatan ini butuh perjuangan dan kerja keras. Acara penjurian final yang diselenggarakan di Mercantile Athletic Club–World Trade Center tersebut para finalis CEO BUMD harus melewati beberapa tim Juri dari berbagai institusi terhormat seperti TUV Rheinland, Portege, Dunamis, Katahati institute, Melani K Harisman, BKS BUMD SI, IICD, TRIBES consulting, serta beberapa konsultan independen lainya. Di sini tim juri memberikan penilaian terhadap CEO PDAM Banyuwangi pada sisi kinerja perusahaan, CEO Net Promotore Score, Branding Market Manajemen, Human Developement, leadership visioner’s, strategic management hingga survei langsung menjadi tolak ukur penilaian. Tidak kalah penting inovasi dan change atau perubahan yang dilakukan setiap CEO/Direktur juga menjadi bahan penilaian. Sebelumnya kerja keras alumnus STAN Jakarta dan Singapore College ini dan keluarga besar PDAM Banyuwangi juga menghasilkan sejumlah penghargaan. Tahun 2011, perusahaan penyedia air minum ini mendapat penghargaan dari ASEAN. Setahun berikutnya PDAM Banyuwangi memecahkan rekor pemberi PAD terbesar BUMD se-Karesidenan Besuki, dengan PAD 2012 tersetor Rp 3 miliar dan laba bersih Rp 6 miliar dengan kinerja perusahaan 3,8 (nilai tertinggi 2,5) serta pendirian beberapa cabang baru dan perluasan jaringan sebanyak 8000 SR. “Semua ini capaian ini kami persembahkan untuk Banyuwangi, Semoga dapat memotivasi yang lain untuk bangkit dan berprestasi, Kami sangat berterimakasih pada bapak bupati yang banyak memberikan arahan, para stakeholder dan para pelanggan yang setia dan seluruh rekan sejawat pegawai PDAM Banyuwangi yang sangat saya sayangi, semoga mendatang PDAM banyuwangi semakin maju dan profesional,” ujar pria yang juga masih miliki garis keturunan dari Prabu Tawang Alun ini. (adv/aif)
ISTIMEWA
TERBAIK: Direktur PDAM Banyuwangi Hang Surya usai terpilih sebagai CEO terbaik BUMD se-Indonesia.
32
Senin 10 Desember 2012
Alumni SMAN I Genteng Raih Nilai Cumlaude Di Institut Pertanian Bogor GENTENG - Nama baik SMA Negeri I Genteng bukan hanya ditunjukan oleh prestasi para siswanya, namun para alumninya yang kini tersebar di sejumlah perguruan tinggi ternama di Indonesia juga turut ambil bagian membawa nama baik almamaternya tersebut. Yang terbaru, empat dari 15 alumni SMAN 1 Genteng yang kini mengikuti pendidikan
di tingkat persiapan bersama (TPB) berhasil meraih nilai cumlaude di Institut Pertanian Bogor (IPB). Hal itu berdasarkan pada surat dari Kementerian Pendidkan dan Kebudayaan, Institiut Pertanian Bogor (IPB) Nomor: 9895 / IT.3.14/ TU/2012, Tanggal 24 oktober 2012. tentang informasi hasil pendidikan di tingkat Persiapan Bersama (TPB) Tahun Akademik 2011 / 2012 dengan hasil predikat Cumlaude atas
Istimewa
H. Mujib, S.Pd
nama Miftahur Rizqi Akbar, Rian Febriawan, Novi Dian Ruri Erlinda dan Ana Makrifatul Zanah. Atas keberhasilan para alumninya tersebut, Kepala SMA Negeri 1 Genteng H. Mujib, S.Pd., atas nama Keluarga Besar SMAN 1 Genteng mengucapkan selamat dan sukses kepada para alumni yang meraih nilai cumlaude serta para peserta TPB yang lain. Mantan Kepala SMAN 2 Genteng itu berpesan
kepada seluruh alumni di manapun menimba ilmu agar selalu membudayakan kerja keras dan cerdas dalam segala aktivitas untuk mewujudkan pribadi yang mantap dan tangguh dalam kompetisi global yang teruji oleh segala perubahan zaman. “Di abad ke-21 ini dibutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang memiliki skill dan knowledge yang terpadu dengan pribadi kuat untuk bersaing secara ketat dengan SDM dari luar negeri,” tuturnya. (azi/adv/als)
Stok Aman, Daging Sapi Masih Mahal Dipicu Kelangkaan Sapi di Beberapa Daerah BANYUWANGI - Harga daging sapi di pasaran hingga saat ini belum kembali normal. Daging sapi di beberapa pasar masih diperdagangkan dalam kisaran harga Rp 75 ribu hingga Rp 85 ribu. Meroketnya harga itu dipicu kelangkaan daging sapi di beberapa daerah belakang ini. Walau di beberapa daerah terjadi kelangkaan, namun di Banyuwangi stok daging sapi aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Meski stok aman, namun tidak mampu mencegah naiknya harga daging yang menjadi bahan baku bakso itu. “Kelangkaan daging di beberapa daerah, menjadi pemicu meroketnya harga daging sapi,” ungkap Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Pertambangan (Disprindagtam), Hary Cahyo Purnomo. Pada awal Oktober 2012 lalu, lanjut
Hary, pergerakan kenaikan daging sapi cukup cepat. Namun pergerakan cepat itu, tidak seimbang dengan penurunannya. Pemprov Jatim, ungkap Hary, sudah melakukan antisipasi terjadi kelangkaan daging sapi di Jatim. Salah satu antisipasinya adalah melarang pemkab/pemkot untuk mengeluarkan surat keterangan kesehatan hewan (SKKH) asal. Langkah itu dilakukan untuk mengerem laju pergerakan harga daging sapi. Walau sudah ada larangan penerbitan SKKH, namun harga belum kembali stabil. “Harganya mulai turun, namun belum kembali pada harga normal,” ujar Kepala Dinas Peternakan, Heru Santoso. Sebelum terjadi lonjakan, ungkap Heru, harga normal daging sapi berkisar antara Rp 65 ribu hingg Rp 67 ribu dalam setiap satu kilogram (kg). Stok daging sapi di Banyuwangi, sampai saat ini masih aman. Hingga kemarin (9/12), stok daging sapi masih tersedia sekitar 75 hingga 78 ribu
kg. Karena itu, Heru berharap masyarakat tidak perlu resah dan stok daging sapi jelang natal dan tahun baru 2013 aman. Walau stok daging sapi aman, kata Heru, pemotongan hewan sapi di beberapa rumah potong hewan (RPH) terjadi penurunan drastis. Sebelum bulan Oktober, pemotongan hewan setiap harinya mencapai sekitar 30 ekor. Namun, mulai bulan Oktober hingga Desember 2012, pemotongan hewan turun drastis menjadi 16 hingga 20 ekor sapi. Mahalnya harga daging sapi, mempengaruhi anjloknya permintaan pasar. Pada saat harga daging meroket, konsumen menunda untuk belanja daging sapi. Selain menunda, beberapa produsen bakso juga mengurangi produksinya selama harga daging sapi naik. Beberapa fenomena pasar itu sangat mempengaruhi pada permintaan pemotongan hewan di beberapa RPH. “Kita berharap dalam waktu dekat ini, harga kembali stabil,” harapnya. (afi/als)
Jalan Rowo Bayu Dipasangi Portal SONGGON - Tidak semua kendaraan bisa leluasa melintas di jalan-jalan desa. Sebab, saat ini sejumlah titik lokasi sudah dipasang portal jalan. Seperti yang tampak di jalan menuju Rowo Bayu, Desa/Kecamatan Songgon kemarin (9/12). Portal jalan tersebut dibangun sejak dua pekan lalu. Bangunan bercat kombinasi putih-biru tersebut berjarak 3 kilometer menuju perkebunan Bayu Lor, Desa Bayu, Kecamatan Songgon. Sejauh ini, kerap kali kendaraan besar melintas di jalur
tersebut. Karena itu, jalan cepat rusak. ‘’Truk-truk pengangkut kayu paling sering bikin rusak jalan. Truknya sudah nggak layak, muatannya banyak,’’ cetus Agus, warga Desa Songgon kemarin. Menurut dia, dengan adanya portal tersebut bisa mengendalikan kerusakan jalan. Camat Songgon, Hardiono menjelaskan, pembangunan portal jalan tersebut untuk mencegah kerusakan jalan. Jalan tersebut merupakan kelas III. ‘’Kendaraan yang tidak sesuai dengan muatannya dilarang masuk,’’ tandasnya. (ton/als)
BANYUWANGI
BANYUWANGI
BANYUWANGI
• Jl. Adi Sucipto •
• Toko dan Rumah •
• Gracindo Centratama •
• Admin •
• Carry Pick Up ‘88 •
Membutuhkan: Marketing (D3), Sales Penjualan, Sopir (B2 umum), Security, Administrasi, Operator Produksi (diutamakan STM jurusan Elektro). Lam krm: CV. Gracindo Centratama, Jl. Raya Jember Banyuwangi KM 7,5 Desa Kedayunan Kabat Banyuwangi (0333) 635423 - 635424
Prusahaan sdg brkmbang bth tng Admin handal & inovatif, pria max 30th, min SMA/sdrjt, bsa kmptr & akntsi, kmnikatif. Lam lgkp: Bpk Iwan Wijaya, d/a. Depot Mitra, Jl. Kapten Piere Tendean 21 Bwi
Jual Carry Pick Up ‘88, putih (cat baru) harga nego, Hub: 082331488668
Djl rmh 2Lantai Jl. Adi Sucipto LT 1742m2 LB 600m2 Strategis Hub. 08123461944
• Rumah Cantik Murah • Djl rumah cantik murah, pasaran 500 jt djl 400jt. Lok: Perum Permata Genteng AA01, bs byar 1/2 sisa 2 th lg. Bs diangsr 1 th tnp bunga. Trbtas 1 org pmbeli, lgsg ada pnyewa. Frendas 081999025178
Jual toko Jl. Brawijaya 53 Bwi, LB 15x12 m2 & rumh Jl. Ikan Sadar 80 Bwi LT 140 m2, 3kmr tdr, halm luas hub 08122721575
• Mutiara Blambangan • Dijual 2 Ruko gandeng di Mutiara Blambangan (Barat Bank Mandiri) Hubungi 0333-7751000
• Jl. Agus Salim •
• Jl. Ikan Gurami •
Dijual Ruko 2Lt, lok Jl. KH. Agus Salim blkg Untag, Bwi. Hub: 081233669969
Dijual rmh Jl. Ikan Gurami 20 LT894 LB515, SHM, hub: 08175214082 / 08883855586
• Toko + Rumah Genteng •
• Perum Mendut Hijau • Djual rmh Perum Mendut Hijau Blok B no 1-2, dpn Pos Satpam, sertifikat SHM IMB, hubungi: 081937620001 / 082141147299
Djl Toko+rumah tkt2, full prabot, strtgs. Jl. Kembar Lt 310/490m2, uk. 10x31m, marmer, ksn jati, Tk Sriwijaya Jl. Gajahmada 274 GtgBwi. H. Sugiarto, 081233499888, 03170338181
ALI NURFATONI/RaBa
CEGAH KERUSAKAN: Sepasang portal dibangun di Desa/ Kecamatan Songgon kemarin.
• Apoteker • Dibutuhkan segera Apoteker, sebagai penanggungjawab Apotek. Syarat lulusan sarjana Apoteker, mempunyai Surat Tanda Registrasi Apoteker (STRA). Hubungi: 085236774678
BANYUWANGI
• Dibutuhkan Segera • PT GIM Maintanence Liqiud Petrolium bth professional yg handal & inovatif utk mengisi jabatan: Technisi, SPV, Marketing, OB. Kualifikasi Pria/Wanita maks 30th. Min SMA sdrjt. Komunikatif, mmpu brorganisasi & mmbangun tim kerja. Suka tantangan. Brsedia ikut Test (GRATIS). Lmrn lkp ke: HRD PT GUNA INDAH MAKNUR, Jl. Letnan Sanyoto Gg. I No. 32B Utara Makam Pahlawan Bwi. (50 Plamar prtma diprioritaskn)
DENPASAR
BANYUWANGI • Tanah Strategis • Lokasi Banjarsari, pinggir jalan, cocok utk perumahan/ dikavling, luas 2600m2, harga 1,5M. Bisa bayar separoh, separohnya 1thn lagi. Hubungi pemilik. Ita 085785087588
• Terapis/Penghusada • Nakamura The Real Japanese Complementary Klinic bth:Terapis/Penghusada, Pa/Pi, min SMU/ K/D1/D3, max 30, pnglmn tdk diutmkn, Fas: Mess,AC,dpttemanbnyk.Krm:Jl.GatotSubroto TengahNo.319A,DenpasarTimur 085647443765
• Tanah Kalipuro • Dijual tanah 20x20m Kalipuro, Jati unggul 200 batang umur 3 tahun, harga 150ribu/ m2 nego. Hubungi. 08229677868
• Dicari Lahan Min 1Ha • Dcri lahan min 1 Ha utk kerjasama tanam sengon sgt menguntungkan, semua biaya kami tanggung. Hub: 082334560960
BANYUWANGI • STNK • Hlg STNK Nopol P 6381 YY, an. Sukarsih, Talunrejo RT02/04 Sembulung, Cluring
BANYUWANGI
• BMW 318i ‘03 •
• Daihatsu Xenia ‘10 •
Dijual BMW 318i '03 km74ribu seperti baru, hitam, tiptronik, Rp 155 juta. Kijang Innova diesel '05 type V auto matic, hitam Rp. 185juta. BU. Hubungi 081230400909
Dijual Daihatsu Xenia F600 RV- GMDF JJ tahun 2010, hitam metalik, harga 117,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi (0333) 631526, 635176, 0811351148
• Grand Livina ‘07 •
• Kijang Innova ‘05 •
• Cuci Gudang Daihatsu •
Dijual Nissan Grand Livina XV 1.5MT tahun 2007 abu-abu tua metalik, harga 149,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi (0333) 631526, 635176, 0811351148
Dijual Toyota Kijang Innova E XW41 (solar) tahun 2005, soul gold, harga 129,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi (0333) 631526, 635176, 0811351148
Terios disc 12jt, Xenia disc 9jt, Luxio 15jt, Grandmax 7jt, Xirion 13jt, buruan barang ready stock. Hub: Vira 081336244377
• Kijang LGX ‘04 •
• Suzuki APV DLX ‘10 •
Dijual Toyota Kijang LGX KF 80 STD tahun 2004, hitam metalik, harga 127,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi (0333) 631526, 635176, 0811351148
Dijual Suzuki GC 415V APV DLX tahun 2010, hitam metalik, harga 115 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi (0333) 631526, 635176, 0811351148
• Honda Jazz idsi ‘06 •
• Grand Vitara JLX ‘07 •
Dijual Honda Jazz tahun 2006 idsi manual, silver harga 125 juta, barang istimewa, bisa cash /kredit atau tukar tambah, hubungi 082142194111 - 081335897888
Dijual Grand Vitara JLX tahun 2007, harga 165 juta, barang istimewa, bisa cash /kredit atau tukar tambah, hubungi 082142194111 - 081335897888
• Kijang Krista ‘01 • Dijual Kijang Krista Diesel ‘01, silver, 116 juta bisa nego. Hub: 081358979111
• Avanza & Rumah • Djl Avanza G htm ‘09 & Djl rmah Brawijaya Asri B4 Kebalenan SHM 085746365778
• Prima Mobil • Ready PU, GrandMax1.5'2011, 1.3'2011, 1.3'2012.Kjg Innova slr G'08, Avanza G'11,APV GX'05. Cash/kredit. Hubungi: Devi 085258665239/0333411655. Dapatkan hadiah lgsung TV/HP
• Daihatsu Taft GT ‘94 • Dijual Taft GT 1994 hitam mulus 75 juta, velg racing & ban besar. H: 081249689188
• Kijang ‘91 • Dijual Kijang 91 Long + Audio Manual, abu2 metalik, 58jt. Hub: 082335597000
SITUBONDO • Kijang ‘91 • Djl Kijang ‘91 P Silver, hrg 47,5jt & Kijang LGX ‘03 P Jbr 1,8 cc. Pajak br, biru, hrg 135jt. H: 081335292597 / 087757767416
Hlg STNK Nopol P2246YD an Usnadi sn Karangrejo RT. 01 RW 03 Kabat
BANYUWANGI • Selep & Mesin Temes • Dijual selep & mesin Fuso mrh L2935m2, hrg 135jt.Djl msinTemes mrh nego 081336596124
• Bisnis Bergaransi • Ibu2 mau bisnis bergaransi tnp rugi? Jualan tas ibu2 saja. Hub: 081236550459
• Jual Proyektor BENQ • Djl proyektor BENQ MW 512 Sepc 2800 lumens, Barunya 7jjt. Jual Rp. 4jt msh ada garansi spt baru. Hub 081249400460
BALJEBOL
Senin 10 Desember 2012
BALI
JEMBER
BONDOWOSO
37
LUMAJANG
HARI ANTI KORUPSI
Kejari Bagi- Bagi Kaos BONDOWOSO-Memperingati hari anti korupsi dunia, Kejaksaan Negeri (Kejari) Bondowoso, bagi-bagi kaos dan stiker bertuliskan berani jujur hebat kepada warga di seputaran Alun-Alun Bondowoso, Minggu pagi kemarin (9/12). Bahkan, Kajari Bondowoso Razali SH beserta Kasi Pidsus Safi Hadari SH dan Kasi Intel Ristopo SH turun tangan membagibagi kaos dan stiker kepada pengguna jalan raya yang melintas di timur alun-alun.”Ini sebagai bentuk simbolisasi, bahwa kita semua, yakni aparat hukum dan semua elemen masyarakat wajib untuk memberantas korupsi,” kata Razali SH. Sebab, kata Razali, jika kasus korupsi menjadi budaya masyarakat, maka itu bisa menghancurkan masa depan bangsa.”Oleh sebab itu, kami memberi apresiasi kepada semua elemen masyarakat yang berani berbuat jujur,” ujarnya. Karena, dengan berbuat jujur, maka akan membuat negara ini maju.”Karena, uang atau dana dari APBN dan APBD, benar-benar digunakan untuk kepentingan pembangunan. Tidak ada yang diselewengkan,” katanya. Sebelumnya, Kejari melakukan upacara di kantor Kejaksaan Negeri Bondowoso yang sementara ini menempati eks Kantor Diklat Bondowoso, Jalan HOS. Cokroaminoto. Razali menegaskan bahwa jajaran internal kejaksaan harus memiliki hati nurani.”Kita sebagai aparat, tidak boleh bertindak semena-mena,” katanya. Dan, lanjut Razali, tindakan jaksa selain harus didasari bukti kuat, jaksa harus mengedepankan azas praduga tak bersalah.”Lebih penting lagi, harus bertindak berdasarkan hati nurani,” ujarnya. Menurut Razali, peringatan HAKI atau hari anti korupsi se dunia, dilaksanakan serentak di seluruh kejaksaan negeri dan tinggi se Indonesia.”Untuk jajaran kejari Bondowoso, selain melaksanakan upacara, kami membagi-bagi kaos dan stiker kepada masyarakat,” katanya. (eko/sh/jpnn)
ADA APA LAGI
DIAMANKAN : Polisi memeriksa motor yang ditinggal kabur pemiliknya saat balapan liar di Jl Pengandaran Kelurahan Antirogo – Sumbersari. Balapan liar plus suara bising knalpot brong yang memekakkan telinga saat ini sangat meresahkan warga.
JUMAI/RADAR JEMBER/JPNN
Balapan Liar Diobrak 68 Sepeda Motor Diangkut, Banyak yang dari Luar Kota
RADAR JEMBER
KEHILANGAN: Rahman saat melapor di Polres Lumajang.
SUMBERSARI – Balapan liar alias trek-treken di sejumlah jalan protokol di Jember sudah sangat meresahkan warga. Karena itu, polisi pun bertindak tegas terhadap balapan liar tersebut. Selama dua hari kemarin, polisi dengan dibantu warga pun mengobrak-abrik balapan liar di sejumlah titik di Jember. Operasi tersebut terutama dilakukan di sekitar Jl Kalimantan, Jl. Gajah Mada dan Jl. Imam Bonjol yang sering dijadikan sebagai arena balapan liar. Hasilnya, mereka berhasil mengamankan
barang bukti kendaraan sebanyak 68 motor pada Jumat dan Sabtu malam kemarin (7-8/9). Aksi para pembalap liar ini memang dirasakan cukup banyak meresahkan warga, khususnya di lokasi balapan liar yang dilaksanakan setiap akhir pekan. Apalagi, suara knalpot brong brongan sangat memekakkan telinga hingga menganggu ketenangan warga. Razia pertama dilakukan di Jl. Pengandaran Antirogo, Jl. Kalimantan, Mastrip serta Jl. Hayam Wuruk dan Imam Bonjol. Penertiban balapan liar ini melibatkan 125 personel anggota polres gabungan. Para pembalap liar tersebut digiring dari selatan ke arah
utara yang ternyata sudah dijaga oleh aparat kepolisian dan warga. Razia serupa juga dilakukan di Jl. Imam Bonjol. Hasilnya juga sama, para pemuda dengan motornya yang kebanyakan tak standar itu dikepung. Tentu saja, hal itu membuat para pemuda itu tidak dapat berkutik. Polisi bersama dengan warga pun tanpa ampun mengangkut puluhan motor tersebut ke Mapolres Jember. Operasi balapan liar ini dipimpin langsung Kabag Ops Polres Jember Kompol Imam Pauji dan beberapa jajaran Perwira Polres Jember. Pantauan Jawa Pos Radar Jember saat dilakukan operasi di Jalan Pengandaran Ling-
Puluhan Pedagang Tak Kebagian Los
Ditinggal Minum, Kamera Wartawan Kompas TV Hilang LUMAJANG—Ada banyak modus pelaku kejahatan untuk melancarkan aksinya. Sabtu kemarin, kamera wartawan Kompas TV hilang tak berbekas setelah yang bersangkutan minum STMJ di warung es degan di kawasan toga. Abdul Rahman, konstributor Kompas TV kepada koran ini mengatakan, mula-mula dirinya memang curiga ada anak muda yang duduk sendirian di depan warung internet di kawasan toga. Dia pun memperhatikan gerakgeriknya sambil memasan STMJ di kawasan tersebut. Tas yang berisi perlengkapan liputan dia taruh di kursi panjang di warung es degan tersebut. Belum hilang kecurigaanya, si pemuda ternyata menghampirinya dengan cara memesan STMJ juga. Dengan lagak sok akrab, orang tersebut duduk bersebelahan dengan Rahman. “Orangnya sok akrab, dan ngajak ngobrol,” ungkapnya. Selesai meminum STMJ, Rahman mengaku langsung pulang. Tas yang sebelumnya dia taruh di warung tersebut tidak dia bawa. Dia baru sadar bahwa tas tidak ada setelah sampai di rumah. “Karena capek, saya langsung tidur-tiduran setelah sampai di rumah,” ungkapnya. Namun, setelah mau ambil rokok, dia baru sadar bahwa tasnya tidak dia bawa. Begitu sadar, Rahman lalu mengontak temannya sesama wartawan televisi untuk mengecek keberadaan tas-nya. “Setelah saya cek, sudah dibawa kabur,” kata Ridhol Mujib, wartawan Indosiar. Ido menambahkan, dari keterangan pemilik warung, yang membawa tas Rahman bukan pemuda yang membeli STMJ. Namun, temannya yang datang setelah Rahman pulang. Dengan menggunakan Hp, pemuda tersebut mengontak temannya dan meminta tasnya diambil. “Tas-nya kamu ambil,” kata Ido menirukan percakan telepon pelaku. Pemilik warung es degan sebenarnya sempat menanyakan soal tas tersebut. Namun, dengan enteng dijawab bahwa tersebut itu miliknya. Tanpa curiga, pemilik warung degan membiarkan pelaku pergi.(wan/sh/jpnn)
kungan Krajan Keluarahan Antirogo, Sumbersari berlangsung cukup seru karena dibantu langsung oleh puluhan warga sekitar. Sekitar pukul 23.00 polisi gabungan langsung menuju lokasi balapan liar. Petugas sebelumnya dibagi dua yakni yang masuk melewati Jl. Danau Toba dengan menggunakan truk dan mobil patroli satlantas. Sebagian langsung bergerak melewatai depan Ponpes Nuris di Jl. Pengandaran. Setelah puluhan balapan liar beraksi di jalan, polisi langsung bergerak cepat. Bahkan, puluhan motor yang sudah mulai menggeber motornya langsung semburat ke utara. (jum/ram/wah/jpnn)
RADAR JEMBER
RATA TANAH: Warga memotret puing-puing rumah yang diterjang puting beliung di Desa Jatisari.
Puluhan Rumah Rusak Berat WRINGIN - Hujan deras disertai angin puting beliung membuat petaka bagi warga yang tinggal di Desa Sumbermalang, Desa Jatisari, Desa Bukor, ketiganya masuk wilayah kecamatan Wringin, Minggu sore sekitar pukul 16.00 (9/12). Hujan yang turun cukup deras disertai halilintar, membuat warga yang tinggal di tiga desa itu ketakutan. Sebab, angin puting beliung mengangkat atap-atap rumah mereka. Bahkan, ada beberapa rumah yang roboh. Selain itu, air hujan menggenangi rumah para ko-
rban sebab air masuk melalui atap rumah yang bolong. Penelusuran Jawa Pos Radar Jember, di TKP yakni di Desa Jatisari, P Sahrawi, 60, menuturkan, dia melihat ada ketidakberesan saat hujan akan turun.”Mendung terlihat sangat tebal sekali, gelap. Hujan tiba tiba turun begitu deras. Seperti, digerojok,” katanya. Tak ayal, suara halilintar yang menyambar-nyambar semakin membuatnya ketakutan.”Tahu tahu atap rumah sudah jebol,” katanya. Bahkan, rumahnya kemasukan air hujan. Dia pun
lari keluar rumah, dan melihat banyak rumah tetangganya yang rusak pada bagian atapnya.”Bahkan, salah seorang rumah tetanggam roboh. Rata dengan tanah,” katanya. Hujan yang turun sangat deras itu, baru reda menjelang magrib. Sehingga, warga berani keluar rumah untuk mencari pertolongan,” katanya. Selain itu, banyak pohon yang bertumbangan di Desa Jatisari, Wringin, dan beberapa desa lainnya.”Anginnya sangat kencang sekali,” katanya.(eko/sh/jpnn)
BONDOWOSO – Pembangunan pasar induk di Kecamatan Tamanan yang menelan anggaran sekitar Rp 3 miliar terus menyisakan persoalan. Saat pembangunan sudah hampir rampung, puluhan pedagang justru menyoal tidak terakomodirnya mereka dalam los baru nantinya. Hal itu dinilai sebagai buntut tidak matangnya konsep pembangunan pasar tersebut. Sulaiman, 45, salah seorang pedagang mengungkapkan, setelah dilakukan pendataan oleh mantri setempat, ternyata ada sekitar 24 pedagang yang tidak terakomodir di los baru nantinya. Padahal para pedagang semuanya sudah bertahun-tahun menempati pasar tersebut. “Setiap hari kita bayar karcis. Bahkan tiap tahun kita membayar sewa,” ujarnya kepada Jawa Pos Radar Jember kemarin. Dia pun menceritakan kronologi tidak terakomodirnya puluhan pedagang tersebut. Sebelum dibongkar, sekitar 24 pedagang yang tidak terakomodir itu menempati los di bagian utara yang memanjang dari barat ke timur. Saat hendak dibangun, mereka juga ikuit direlokasi bersama ratusan pedagang dari deretan los lain.
24 pedagang ini juga dijanjikan akan menempati los baru sama seperti pedagang lainnya. Setelah los baru hampir rampung, mulailah dilakukan pendataan oleh mantri pasar. Saat pendataan itulah, diketahui jika sekitar 24 pedagang tersebut tidak terakomodir dalam los yang baru. Karena itulah, lanjut Sulaiman, sebanyak 24 pedagang tersebut akan ditempatkan di los lama yang sebagian sudah rubuh. Mendapat penjelasan seperti itu, para pedagang menolak. “Kami tidak mau kalau harus menempati los lama. Karena bisa dilihat sendiri kondisi sudah tidak memungkinkan karena rapuh. Bahkan sudah ada yang ambruk,” ujarnya. Dia pun menyayangkan jika harus tetap menempati los lama, kenapa mereka juga harus direlokasi. Apalagi, saat relokasi beberapa waktu lalu, para pedagang juga mengeluarkan biaya yang tak sedikit. Dia juga menyayangkan kenapa pedagang yang dari luar Bondowoso justru mendapatkan los baru tersebut. “Pedagang yang tak kebagian los baru ini semuanya orang Tamanan yang tiap hari bayar karcis. (esb/sh/jpnn)
Memproduksi Tas One Produk One Desain ala Arif Afani
Modal Nekat, Kini Banyak Dipesan Pejabat Untuk meraih hasil yang optimal memang dibutuhkan ketekunan dan keuletan yang luar biasa. Seperti yang dibuktikan Arif Afani. Berkat kegigihannya dalam kerajinan tangan berbahan kulit, perlahan-lahan dia mulai memetik hasilnya.
EKO SETIA BUDI, Bondowoso BARANG-BARANG hasil kreasi seperti tas dan sabuk berbahan kulit itu tampak tergeletak di ruang tamu Arif di jalan RE Martadinata Gg Pantekosta 118 Bondowoso. Karena berbahan dasar kulit asli, barang-barang tersebut terlihat begitu berkelas. Pilihan Afani untuk memproduksi barangbarang berbahan kulit bukan kebetulan semata. Dia melihat, prospek penjualan tas, sabuk hingga sepatu berbahan kulit cukup bagus. Apalagi di Bondowoso tidak ada yang menekuninya. Dari situlah, dia menangkap peluang tersebut. “Saya sudah bikin aneka produk dari kulit ini sejak masih SMA,” ungkapnya. Tak ada mentor yang mengajarinya. Secara otodidak, dia berkreasi sendiri. Awalnya dengan barang-barang yang mudah, seperti
sandal. Itu juga dilakukan dengan nekat. Dengan peralatan yang serba sederhana. Hanya menggunakan gunting dan alat jahit. Perlahan-lahan, dia mulai mengembangkan ke produk yang lain. Di antaranya sepatu, sabuk hingga tas eksklusif. Dari ketekunan dan ketelatenannya itulah, pelan-pelan dia menuai hasil. Semakin hari semakin banyak peminatnya. Desainnya semakin variatif. Banyak pesanan terus mengalir. Bahkan tak hanya dari dalam kota, pesanan juga datang dari luar kota. Bahkan dia juga sudah menerima pesanan dari Surabaya. Karena semakin banyak, Afani tak bisa mengatasinya sendiri. Dia pun butuh tenanga lain. Beberapa temannya yang punya kreatifitas juga dia rekrut. Kini setidaknya sudah ada dua orang yang membantunya bekerja memenuhi pesanan. Dia pun bahagia karena sedikit banyak sudah menciptakan lapangan pekerjaan. “Alhamdulillah dengan kreatifitas seperti ini sudah bisa berbagi dengan orang lain,” syukurnya. Pada perjalanannya, peminat produkproduk berbahan kulit hasil produksinya kian diminati. Tak hanya dari kalangan umum. Bahkan banyak pejabat yang kini menggunakan produknya. Bahkan sejumlah dokter dan legislator ternama di Bondowoso
HERU PUTRANTO/RADAR JEMBER/JPNN
TAS BERKELAS: Arif Afani bersama tas kulit hasil kreativitasnya .
juga banyak yang menggunakan produknya, utamanya tas berbahan kulit asli. Sementara untuk produk-produk lain, seperti sepatu, Afani seringkali banyak menerima
pesanan dari sekolah-sekolah. “Banyak grup marching band dari beberapa sekolah di Bondowoso yang pesan ke saya,” tambahnya. Harga yang dipatok oleh Afani untuk setiap
produknya memang terbilang tidak murah. Namun jika dibandingkan dengan merekmerek di toko, tentu jauh hemat. Untuk tas kulit, misalnya, harganya dipatok mulai dari Rp 350 ribu hingga Rp 1 juta. Kendati demikian, itu tak membuat peminatnya berkurang. Bahkan justru bertambah. Afani punya metode tersendiri dalam mempertahankan produknya. Yaitu dengan konsep one produk one desain. Dengan seperti itu, konsumennya tidak perlu khawatir produk yang dibelinya akan sama dengan produk lain. Konsep tersebut ternyata cukup efektif dalam menarik minat pembeli. Tak heran jika beberapa legislator di Bondowoso kerap mengkoleksi produknya. Sejauh ini, Afani tidak menemukan kesulitan ketersediaan bahan baku kulit. Berbagai jenis kulit bisa dia dapatkan. Mulai dari kulit sapi, domba, ular hingga biawak. “Saya kulaknya di Surabaya. Jadi kalau bahan baku tidak kesulitan,” jelasnya. Kendati begitu, dia tidak mau menerima pesanan produk jika menggunakan bahan baku kulit buaya. Karena menurutnya, itu harus memiliki ijin khusus. Jika dalam bahan baku tidak ada persoalan, namun bukan berarti kreatifitas Afani berjalan lancar-lancar saja. Ada tantangan yang harus dia hadapi. Salah satunya adalah kendala modal.(wah/jpnn)
38
Senin 10 Desember 2012
GALIH COKRO/RaBa
ADU SPRINT: Para pembalap dari berbagai negara memasuki garis finis seri terakhir Banyuwangi Tour de Ijen di depan kantor Pemkab Banyuwangi kemarin siang (9/12).
Tuan Rumah Raih Second Best Indonesia Rider BANYUWANGI - Etape ketiga sekaligus seri terakhir dari rangkaian Banyuwangi Tour de Ijen berakhir kemarin (9/12). Race terakhir yang dipusatkan di depan kantor Pemkab Banyuwangi itu memunculkan Yousif Alhammadi dari Al Ahli Cycyling Club, Uni Emirat Arab, sebagai jawaranya. Menempuh jarak tempuh 100 km, pembalap Ayahdee
ini mencatat waktu tercepat dengan torehan 2 jam 24 menit 44 detik. Di stage classification, Paln B Racing Team menjadi yang terbaik. Dan, di begins sprint, Maruli Fajar Mulia dari CCC menjadi yang tercepat di intermediate sprint. Dan, di intermediate sprint kedua, giliran Eko Bayu Nurhidayat Wim Top Gun Surabaya yang menjadi tercepat.
Sedangkan di bagian pembalap Indonesia, Eko Bayu Nurhidayat menjadi yang terbaik. Meski demikian, di
general classification, pembalap asal Hong Kong, Ki Ho Choi, berhak atas red jersey. Dia berada di posisi teratas dengan 15 poin. Di posisi kedua diisi Oscar Pujol Munoz Polygon Sweet Nice dengandonasi 12 point. Di perebutan green jersey, Timo Scholz dari CCC berhak menjadi pemiliknya. Dia mengumpulkan 24 poin di atas pembalap asal Ubhek-
Gagas Laga Persahabatan Lawan Deltras Bentuk Keprihatinan Pecinta Persewangi BANYUWANGI - Belum jelasnya keikutsertaan Persewangi Banyuwangi dalam kompetisi Divisi Utama musim depan memantik aksi keprihatinan dari sejumlah pihak. Seperti ditunjukkan pemerhati tim berjuluk Laskar Blambangan yang satu ini. Untuk menggugah PSSI dan pengurus Persewangi agar mempersiapkan kompetisi musim depan, mereka berencana menggelar laga persahabatan dalam waktu dekat. Sejumlah mantan pilar Persewangi akan dikumpulkan menjadi satu. Tidak mainmain tim yang akan menjadi calon lawan mereka adalah Deltras Sidoarjo. Tim berjuluk The Lobster yang kini ditangani Joko Susilo itu memang sedang menggelar pemusatan latihan di Bumi Blambangan sepekan terakhir. Dijadwalkan, dalam laga persaha-
batan antara Persewangi versus Deltras Sidoarjo itu akan dilaksanakan pada 13 Desember mendatang. Stadion Diponegoro masih akan menjadi lokasi favorit untuk menggelar pertandingan ini. “Laga ini sifatnya hanya persahabatan saja,� ujar Aliong, koordinator pertandingan ini. Bos RV Cell ini menuturkan, laga tersebut digelar sekaligus sebagai aksi keprihatinan terhadap kondisi Persewangi saat ini. Dimana diketahui roda kompetisi Divisi Utama akan dilaksanakan bulan depan. Namun, sampai saat ini belum ada tanda-tanda persiapan Persewangi untuk menuju jenjang kompetisi. Lewat kegiatan ini, diharapkan PSSI dan pengurus Persewangi bisa terketuk hatinya. Sebab, sedianya masih ada pemain yang berharap bisa membela Laskar Blambangan musim depan. DOK.RaBa HIJRAH: Trubus saat masih membela Maka lewat kegiatan ini diharapkan Persewangi. Musim ini, pemain yang berposisi musim nanti Persewangi bisa eksis kembali. (nic/als) striker itu bergabung ke Deltras Sidoarjo.
istan, Denis Shaymanov, dengan donasi 20 poin. Di posisi ketiga ada rider Hong Kong, Ki Ho Choi, dengan perolehan poin 16. Sedangkan yellow jersey menjadi milik Ki Ho Choi dari Hong Kong. Di posisi kedua dan ketiga menjadi milik Oscar Pujol Munoz dan Timo Scholz. Di bagian team general classification, Tangsel Team berada di
posisi teratas. Diikuti di posisi kedua CCN Cycling team dan Team Hong Kong di posisi ketiga. Pada perebutan pembalap Indonesia, Hari Fitrianto dari Tangsel Team menjadi yang terbaik. Di posisi berikutnya diisi Warseno dari Banyuwangi Team. Di tempat ketiga menjadi milik Suryadi Bambang dari PBL. (nic/als)
Senin 10 Desember 2012
Penumpang di Kapal Panik n PELABUHAN... Sambungan dari Hal 29
Hanya, Saharuddin mengakui selama ada angin kencang yang disertai dengan hujan deras ini, sejumlah penumpang
39
HALAMAN SAMBUNGAN
yang akan menyeberang ke Bali sempat panik. Penumpang yang akan naik ke kapal banyak yang kembali ke penyeberangan. “Banyak penumpang yang takut karena angin kencang,” ungkapnya. Saharuddin kembali me-
negaskan, meski ada angin kencang dan hujan deras, penyeberangan di Pelabuhan PT ASDP Indonesia Ferry tetap lancar dan normal. Pihaknya, masih kata dia, tidak pernah menutup meski hanya bebe-
rapa saat saja. “Banyak penumpang kembali ke pelabuhan karena takut menyeberang itu, mungkin dikira ada penutupan,” ungkapnya saat dikonfirmasi melalui ponselnya tadi malam.(abi/bay)
Target Tanam 3,7 Juta Pohon BANYUWANGI - Target Banyuwangi menanam pohon tahun 2012, meningkat tajam dari tahun lalu. Pada tahun 2011 lalu, target menanam hanya sekitar 2,5 juta pohon. Sedangkan tahun 2012, target naik menjadi 3,7 juta pohon. Gerakan Banyuwangi menanam itu akan dilakukan bersamaan dengan gerakan ibu menanam. Sesuai jadwal, gerakan ibu menanamkan dilakukan pada Desember 2012. Kepala Dinas Pertanian, Kehutanan, Perkebunan (PKP) Banyuwangi, Ikrori Hudanto mengatakan, mestinya pencanangan
gerakan Banyuwangi menanam sudah dilakukan pada awal Desember lalu. Namun, gerakan itu tidak bisa dilakukan karena musim hujan belum maksimal. Dinas Pertanian khawatir, tanaman yang ditanam tidak tumbuh sebelum curah hujan maksimal. “Pencanangan kita tunda, selain karena kegiatan pemerintah daerah masih padat juga hujan belum maksimal,” katanya. Ikrori menargetkan, pencanangan gerakan menanam itu akan dilakukan pada Desember. Seperti tahun sebelumnya, puncak musim hujan akan terjadi sekitar bulan Januari 2012.
Kalau gerakan menanam dilakukan pada akhir Desember, maka pohon yang ditanam hidupnya akan maksimal. “Kita akan menggandeng organisasi perempuan dalam gerakan Banyuwangi menanam tahun ini,” katanya. Melalui organisasi perempuan itu, program Banyuwangi menanam akan berjalan sukses. Saat ini, pihaknya sudah menyediakan jutaan bibit pohon yang berhasil di himpun dari berbagai kalangan. “Intinya, gerakan menanam belum kita mulai karena hujannya belum maksimal,” tambahnya. (afi/bay)
Seorang Korban Meninggal Dunia n TABRAK... Sambungan dari Hal 29
GALIH COKRO/RaBa
KOSTUM UNIK: Kalangan siswa ikut menonton bersama balap sepeda Banyuwangi Tour de’Ijen 2012.
Azrul Ananda Sempat Memimpin n DIKUASAI... Sambungan dari Hal 29
Demikian pula pada laps kedua, putra Menteri Negara BUMN Dahklan Iskan itu juga masih bertahan pada posisi paling depan. Namun sayang, Azrul yang menunggangi sepeda Pinarello Dogma warna hitam itu tak kuasa bertahan. Hasilnya, pembalap asal Bali, Agus William, berhasil masuk garis finis terlebih dahulu sekaligus keluar sebagai juara pertama kelas eksekutif. Disusul berikutnya di posisi kedua Febrianto dan peringkat ketiga Paulus Setia Budi dari SRBC. Sedangkan posisi keempat dan kelima diisi Gatot MJ dari Mustika Denpasar, dan Jalis dari SRBC. Sementara itu, tim lokal Banyuwangi BRCC harus kehilangan seorang pembalapnya, Guntur Priambodo. , lantaran
mengalami kecelakaan saat lomba memasuki tikungan lingkar Taman Sri Tanjung di depan Pendapa Shaba Swagatha Blambangan. Pembalap yang juga kepala Dinas PU Pengairan Banyuwangi itu pun terpaksa dilarikan ke rumah sakit terdekat. Meski demikian, balapan tetap dilanjutkan. Di kategori kelas junior, Mohamad Ichwanul Arifin dari BRT menjadi yang tercepat. Di posisi kedua di tempati Wardoni Sapytra dari ISSI Probolinggo. Sedangkan di posisi ketiga dan keempat di tempati Akhmad Rizal Julianzah dan Rahmad Aditia keduanya dari Dallas Racing Team Surabaya. Sedangkan di posisi kelima di tempati Jahid Abi Ropi dari Mutiara Jembrana. Sementara di kelas pemula, Fajar Surya dari PPLP Jawa Timur menjadi yang terbaik. (nic/als/bay)
Sambungan dari Hal 29
Tidak hanya itu, usai pembacaan deklarasi, juga dilakukan penandatanganan generasi anti narkoba di kain putih sepanjang 20 meter. Secara simbolis diawali oleh Ketua BNK Situbondo Rachmad dan istri Ny Dian Rachmad; Istri Bupati Situbondo Ny Umi Kultsum Dadang Wigiarto; Plt Sekda Eko Triwarso; Pinca BRI Situbondo Trisnawan Dwi S, dan Manajer Pengembangan Usaha Jawa Pos Radar Banyuwangi Elly Irwan Suryanto. Sedangkan penandatangan oleh peserta baru dilakukan setelah melakukan jalan sehat. “Semoga deklarasi dan penandatangan ini akan kian menyadarkan kita untuk menjauhkan diri dari narkoba. Terutama kalangan remaja dan pelajar, sebagai generasi penerus bangsa ini,” kata Ketua BNK, Rachmad, sesaat sebelum
n DISARING... Sambungan dari Hal 29
“Dalam uji kelayakan, kita tidak melakukan sendiri melainkan menggandeng tim ahli,” katanya. Pihaknya berharap dua tahap seleksi itu, menghasilkan calon yang terbaik. Pemerintah daerah memiliki harapan besar terhadap enam calon itu untuk mampu memperbaiki dan meningkat-
Sambungan dari Hal 29
memberangkatkan peserta. Peserta jalan sehat yang hampir menembus angka 10 ribu orang itu menempuh jarak sekitar 4 km dari garis start menuju garis finish yang ditempatkan di Alun-alun Kecamatan Besuki. Start di depan Masjid Besuki di Jalan Imam Bonjol-Jalan Gunung Ringgit, Jalan Garuda, Jalan Suwari, dan Jalan Gunung Ijen. Tak pelak, jalan di tiga desa yang dilalui rute jalan sehat ‘Besuki’, yakni Desa Besuki, Langkap dan Kalimas, pagi kemarin dibanjiri ribuan orang. Mereka datang dari Kecamatan Besuki, Banyuglugur, Sumbermalang, Suboh, Mlandingan, Jatibanteng dan Bungatan bahkan dari Kota Situbondo. Pengundian dilakukan sekitar pukul 08.00. Udara yang tidak terlalu panas membuat masyarakat betah berada di depan panggung. Mereka mengikuti pengundian dan berjoget menikmati alunan musik dangdut dari New Akbar Music yang membawa dua biduan cantiknya, hingga acara berakhir.
Sedangkan suara penyanyi gandrung dimaksudkan untuk memperkokoh jati diri Banyuwangi. Lagu indah yang sekaligus dapat membangkitkan semangat tersebut ternyata diciptakan oleh warga asli Banyuwangi. Dia adalah Udianto, 40, warga Perumahan Kodim, Kelurahan Tamanbaru, Kecamatan Banyuwangi. Hebatnya, pria yang sampai saat ini masih betah melajang tersebut hanya butuh waktu dua pekan untuk merampungkan theme song BTDI 2012 tersebut. Menurut Udianto, ide awal penciptaan lagu itu berawal dari hobi bersepeda yang sudah dia jalani sejak beberapa tahun terakhir. “Pada saat membutuhkan top speed, mi-
salnya saat sprint, pembalap perlu motivasi ekstra. Saya lantas berpikir untuk menciptakan lagu yang dapat membangkitkan semangat para pembalap,” ujarnya. Yang tidak kalah mengagumkan, pihak-pihak yang terlibat dalam pembuatan lagu “Become the Best” tersebut semuanya merupakan warga Bumi Blambangan. Bahkan, proses rekaman pun dilakukan di Banyuwangi, tepatnya di studio musik “Laros Music Victor Raylala” yang berlokasi di Lingkungan Sukowidi, Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro. Menurut pria yang karib disapa Mbah Udi, ini penyanyi lagu ciptaannya berasal dari berbagai elemen. Mulai guru vokal, ibu rumah tangga, dan mahasiswa. Semula dia menggelar
kan kinerja PDAM. “Mudahmudahan proses seleksi tidak sampai mengulang,” katanya. Untuk diketahui, dalam tahap seleksi administrasi ada sepuluh calon yang lolos. Dari sepuluh calon yang dinyatakan lolos itu, hanya sembilan calon yang mengikuti uji kompetensi. Sedangkan satu calon absen dalam tahap uji kompetensi itu. Dari sembilan calon yang mengikuti uji kompetensi itu,
enam calon dinyatakan lolos dalam tahap itu. Enam calon berhak mengikuti uji psikologi. Enam calon itu adalah, Zein Mustain, Fandi Achmad, Bayu Hidayat, Imron Irsyad, Amar Firdaus dan Ayub Hidayat. Dari enam calon itu, seluruhnya sudah mengikuti uji Psikologi di FE Unair. Namun hingga kemarin (9/12), hasil uji psikologi belum tersebut diumumkan. (afi/bay)
AGUS BAIHAQI/RaBa
ATRAKSI: Para siswa SD menampilkan kesenian jaranan di sekitar Patung Kuda, Kelurahan Kebalenan, Banyuwangi, kemarin.
Yang menarik, tanpa dinyana-nyana, Pinca BRI Situbondo, Trisnawan Dwi S menyediakan uang kaget kepada lima peserta masing-masing Rp 200 ribu. Untuk mendapatkannya peserta cukup menjawab pertanyaan yang diajukan Kepala BNK Situbondo dan Pinca BRI Situbondo. “Siapa nama Bupati Besuki pertama?” tanya wabup. Pertanyaan itu tak cepat mendapatkan jawaban benar. Bahkan ada yang menjawab Bupati Dadang dan Bupati Ismunarso. Peserta dengan kostum menarik diraih oleh Laskar JT (Joko Tole) Besuki. Mereka mengenakan kostum sepak bola sambil menenteng spanduk bertuliskan anti narkoba. Jalan Sehat Besuki memberikan hadiah utama berupa sepeda motor. Ada juga hadiah satu lemari es, satu unit televisi 21 inc, satu sepeda gunung, satu kompor gas, dua dispenser dan dua kipas angin. Selain itu juga ada banyak door prize menarik lainnya. (pri/als)
Bikin Lagu hanya Butuh Dua Pekan n LOGO...
Toyota Avanza yang sudah remuk dibagian depan itu dibawa ke kantor unit laka di Jalan Letkol Istiqlah Banyuwangi. Informasi yang diperoleh koran menyebutkan, Aji berusaha kabur karena takut dihakimi massa. Usai menabrak, dia berusaha menyelamatkan diri dari kejaran massa. Awalnya, Aji hendak berlindung di Poslantas Sukowidi. Karena massa terus mengejar, dia tetap melaju ke arah utara. Salah seorang kerabat Aji menuturkan, saat mengendarai mobil itu Aji sedang bersitegang dengan seorang yang ada di mobil. ”Saat mobilnya melaju, tiba-tiba hand brake (rem tangan) mobil diangkat oleh temannya tadi. Sehingga laju mobil tidak stabil. Adik saya pun tak bisa konsentrasi mengendalikan mobil,’’ ungkap salah seorang kakak Aji di kantor Radar Banyuwangi tadi malam (9/12). (abi/bay)
Hasil Tes Psikologi Belum Diumumkan
Penonton Betah di Depan Panggung n BANGUN...
“Ibu Saudiyah meninggal dunia setelah menjalani perawatan di rumah sakit,“ ujar petugas unit laka Polres Banyuwangi, Indaryanto kemarin (9/12). Kecelakaan yang menimpa mobil Avanza ini terjadi sekitar pukul 03.00. Saat kejadian, mobil yang disopiri Aji melaju dengan kecepatan tinggi dari arah selatan. Setiba di depan Bank BCA Jalan PB Sudirman, mobil ini menabrak motor Honda Supra yang dinaiki Ansori dan Saudiyah. “Habis menabrak, mobil Avanza kabur ke arah utara,” imbuh Indaryanto. Sejumlah warga yang melihat kecelakaan langsung mengejar mobil Avanza bernopol P 451 VM tersebut. Saat melintas di depan eks Terminal Blambangan di Jalan Basuki Rahmat, mobil itu menyerempet pejalan
kaki dan pengendara motor. “Untungnya korban hanya luka biasa, mobil tetap kabur ke arah utara,” jelas Indaryanto. Meski menabrak warga yang kali kedua, mobil Toyota Avanza ini tetap kabur. Dan ini, membuat warga semakin emosi dan terus mengejar hingga di doubleway Jalan Yos Sudarso, Lingkungan Sukowidi, Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro. Mobil Toyota Avanza warna hitam itu baru terhenti setelah menabrak jalur double way di daerah Sukowidi. Benturan keras saat tabrakan, membuat bagian depan mobil hancur dan ban depan dibagian kanan meletus. “Sopir mobil dihajar ramai-ramai,” terang warga di sekitar Lingkungan Sukowidi. Untungnya aparat kepolisian yang mendapat laporan segera tiba di lokasi kejadian. Aji langsung dibawa ke pos polisi di simpang tiga Sukowidi. Mobil
audisi kecil-kecilan. Saat itu ada empat orang yang mendaftar. Tetapi belakangan Mbah Udi memutuskan keempat peserta audisi tersebut menjadi penyanyi lagu ciptaannya tersebut. “Sebab, keempatnya memiliki karakteristik suara yang berbeda,” paparnya. Dijelaskan, dari keempat peserta audisi, seorang di antaranya memiliki karakter suara tenor, yakni Alex Wawan yang juga berprofesi sebagai guru vokal. Peserta audisi dari kalangan mahasiswa, adalah Nike dan Tiara. Adik kakak tersebut berkarakter vokal seriosa. “Sedangkan Yeti, seorang peserta audisi dari kalangan ibu rumah tangga suaranya mirip Christina Aguilera,” kata dia seraya tersenyum. Peran Mbah Udi dalam menyukseskan ajang balap sepe-
da bergengsi tersebut ternyata belum cukup sampai di situ. Pria yang satu ini juga merupakan creator logo BTDI 2012. Bahkan, logo hasil kreasi Udianto itu mengalahkan 15 alternatif logo yang lain. Ditanya perasaannya setelah lagu yang dia ciptakan dinobatkan sebagai theme song BTDI 2012, Mbah Udi mengaku bangga. “Hal ini membuktikan bahwa masyarakat Banyuwangi mampu membuat logo dan theme song pada ajang bertaraf internasional,” tuturnya. Usut-punya usut, sehari-hari Mbah Udi bukan berkecimpung di dunia seni, khususnya membuat lagu maupun logo. Pria berkulit sawo matang ini ternyata bekerja di bidang elektronik, yakni sebagai engineer. “Saat masih muda, saya aktif bermusik,” pungkasnya. (bay)
Keduanya Kader Terbaik NU n BERHARAP... Sambungan dari Hal 31
Selain itu, lanjut Gus Hisyam, pemilihan kepala daerah di sejumlah kabupaten lain yang pengurus dan warga NU-nya tidak bisa bersatu, sebaiknya juga jadi banyak pelajaran, karena membuat kader NU kalah. “Untuk itu, bersatu adalah jalan agar kita bisa menang,”
tandasnya. Bagaimana konkritnya? Gus Hisyam berharap warga Nahdliyin bisa berada dalam satu barisan dalam memenangkan siapapun nantinya kader NU yang direstui oleh PWNU. Pengasuh Pondok Pesantren Darussalam Blokagung, itu menuturkan, saat ini PWNU sedang menggodok nama Khofifah Indar Parawansa dan
Saifullah Yusuf untuk direstui maju sebagai cagub. Apakah PCNU Banyuwangi juga dimintai masukan? Menurut Gus Hisyam, beberapa hari lalu PWNU memang sempat meminta masukan mengenai dua nama tersebut. Gus Hisyam menjelaskan, bahwa Khofifah dan Saifullah Yusuf memang dua kader terbaik NU yang layak maju sebagai cagub. (azi/aif )
40
Senin 10 Desember 2012
Pemenang Jalan Sehat HONDA REVO SITI NURHALIMAH SMPN 1 Banyuglugur (005583) LEMARI ES ICE, Desa Jetis, Besuki (009430) TELEVISI 21’ SURYATI, Sumberejo, Besuki (001888) DISPENSER: Camat Besuki Zainal Arifin (kanan) menyalami pemenang hadiah jalan sehat Besuki.
SEPEDA GUNUNG RUDI, SDN 3 Jetis (009199) KOMPOR GAS DINA, Mandaran, Besuki (009272) TABUNGAN BRITAMA 1. 2. 3. 4.
DIVA (007225) SUGIYONO (005740) LULUK (003069) SULASTRI (003211) KIPAS ANGIN
1. SUDARMAN (004285) 2. A. BAIHAQI (004228) TV 21’: Kabag Humas Pemkab Situbondo Sugeng Yuwono (kanan) memberikan hadiah kepada pemenang.
DISPENSER 1. ABD. HAFIDZ (010690) 2. JEFRI (008001)
FOTO-FOTO: ALI SODIQIN, GERDA, NUR HARIRI, ALI NURFATONI/RaBa
BERUNTUNG: Pemenang hadiah utama motor Honda Revo Siti Nurhalimah (tengah) bersama Wabup Rahmad (kiri).
Terima Kasih Peserta
SEPEDA GUNUNG: Pemenang menerima hadiah dari ketua harian BNK Kompol Taufiqurrahman (kiri).
BESUKI - Pelaksanaan Jalan Sehat ‘Besuki’ (Bebaskan Situbondo dari Narkotika) mendapatkan respon positif dari masyarakat Besuki dan sekitarnya. Ribuan peserta memadati alunalun Besuki sejak pagi kemarin (9/12) untuk mengikuti kegiatan Hari Anti Narkoba ini. Alun-alun Besuki berubah menjadi lautan manusia. Acara yang digagas Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Situbondo dan Jawa Pos Radar Banyuwangi Biro Situbondo itu sengaja ditempatkan di wilayah barat untuk kian maksimal mengkampanyekan anti narkoba kepada seluruh lapisan masyarakat.
KOMPOR GAS: Kabiro JP RaBa di Situbondo Edy Supriyono (kiri) memberikan hadiah kepada pemenang di hadapan ribuan peserta jalan sehat.
DEKLARASI ANTI NARKOBA: Ny. Umi Kulsum Dadang Wigiarto dan Wabup Rahmad membubuhkan tanda tangan gerakan anti narkoba.
Sebab, dua tahun sebelumnya sudah ditempatkan di wilayah kota. Ke depan acara semacam ini akan terus digelar akan kesadaran masyarakat untuk menjauhi dan melindungi diri dan keluarganya dari bahaya narkoba kian besar. “Terima kasih kepada para camat dan Kepala UPTD Pendidikan di wilayah Besuki, Banyuglugur, Sumbermalang, Suboh, Mlandingan, Jatibanteng, dan Bungatan, serta seluruh pihak yang telah bersama-sama ikut memeriahkan. Tanpa dukungan semua pihak, acara ini tak akan sukses,” kata Ketua BNK Situbondo, Rachmad. (pri/als)
LEMARI ES: Manajer pengembangan usaha JP RaBa Elly Irwan Suryanto (kanan) menyalami pemenang usai menyerahkan hadiah.
TABUNGAN: Pimpinan BRI Situbondo Trisnawan Dwi S. (kiri) menyerahkan tabungan kepada para pemenang.
KIPAS ANGIN: Ketua panitia jalan sehat Besuki Yusroh Abdillah (kanan) menyerahkan hadiah kepada pemenang.
BERJOGET: Peserta jalan sehat Bebaskan Situbondo dan Narkotika (Besuki) yang memadati alun-alun Besuki dihibur artis dari New Akbar Music di Alun-Alun Kecamatan Besuki, Situbondo, kemarin (9/12).