Radar Banyuwangi 13 Februari 2014

Page 1

KAMIS 13 FEBRUARI

Pendorong Perubahan dan Pembaruan

TAHUN 2014

Eceran Rp 5.750

Sampel Pupuk Dikirim ke Unej

BUKTI: Deretan mobil pikap yang digunakan mengedarkan pupuk Mutiara diamankan di Polres Banyuwangi hingga kemarin.

BANYUWANGI - Polres Banyuwangi belum memutus kasus penemuan pupuk di Desa Kebaman, Kecamatan Srono, yang diduga palsu. Dalam perkara tersebut, polisi belum menentukan tersangka atau dianggap belum ditemukan unsur pidana. Meski demikian, tujuh unit mobil pikap yang di gu nakan mengedarkan pupuk jenis NPK itu masih diamankan di Mapolres Banyuwangi hingga kemarin (12/2) n Baca Sampel...Hal 43

AGUS BAIHAQI/RaBa

Mucikari Dihukum 3 Tahun Wajib W ajib Bayar Denda Rp 120 Juta Denda

TERDAKWA: Lisa mendengar vonis yang disampaikan majelis hakim PN Banyuwangi kemarin.

BANYUWANGI B BA A NY NYU U WANGI - Perkara trafficking traf tr afffi fick ick c in ingg (perdagangan manusia) nusi nu sia) a) dengan den engan terdakwa Lisa Suparti Sup Su Supa paa rt rtii akhirnya ak diputus di Pengadilan Pee ng n ad adil ilan il l an Negeri (PN) Banyu wangi nyy u wa w ang n g i kemarin (12/2). Maa jelis j ell is hakim h ak akim menyatakan, sa salllah ah satu sat atu u mucikari di Loka kallisasi isas is a i Sumberloh, Duas s un u Padang Bulan, Desa D esa De s Benelan Kidul, d l, du l Kecamatan Singojuruh, nggojuruh, Banyuwangi, w ngi, itu terbukti wa ber b rsalah. be Majelis M jelis hakim Ma yang y ng dipimpin ya Jamuji J muji SH deJa ngan anggota Imam I mam Santoso Im SH dan Ketut Somana sa SH menyebut ter-

RIO GEDANG GORENG

dakwa terbukti melakukan tindak pidana perdagangan manusia dengan korban berinisial DI asal Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. K “Korban diminta melayani “ tamu di lokalisasi,” terang Ketut ta Somanasa yang mendapat tugas S membacakan amar putusan. m Dalam amar putusannya, maD jelis jell hakim menyatakan perbuatan terdakwa itu terbukti mebu u langgar Pasal 2 ayat 1 Undanglan n Undang (UU) RI No. 21 Tahun Un n 2007 2000 tentang pemberantasan tin dak pidana perdagangan d orang, oran n junto Pasal 55 ayat 1 KUHP. KUH H “Tidak ada bukti yang bisaa menjadi pembenar perbuatannya,” katanya. buata ta Dengan terbukti melakukan Den n tinda dak a pidana, lanjut dia, terdakwa dakw w harus dihukum sesuai per buatannya itu. “Terdakwa bu u ter buk bukti bersalah melakukan tindakk pidana secara bersama dan di dihukum tiga tahun peni jara,” cetus ketua majelis hakim cee Jamuji SH S n Baca Mucikari...Hal 43

Mucikari Terjerat Trafficking Nama: Lisa Suparti Alamat: Lokalisasi Sumber Loh, Dusun Padang Bulan, Desa Benelan Kidul, Kecamatan Singojuruh, Banyuwangi. Korban: DI, asal Jepara, Jawa Tengah. Modus: Korban DI diminta melayani tamu di lokalisasi. JERATAN PASAL: Pasal 2 ayat 1 UU RI No 21 tahun 2007 tentang pemberantasan tindak pidana perdagangan orang Pasal 55 ayat 1 KUHP Hukuman: 3 tahun penjara ubsider 1 bulan penjara Denda: Rp 120 juta sub

SULTAN ANSHORI/RaBa

ULET: Rio menjual kue di Ruang Terbuka Hijau Sayuwiwit, Banyuwangi.

Banyak Warga yang Siap Membantu BANYUWANGI - Setelah kisahnya termuat di Jawa Pos Radar Banyuwangi, banyak pembaca yang berminat membantu Rio si bocah penjual gedang goreng (pisang goreng). Hingga kemarin (12/2) sudah belasan orang yang menyatakan siap membantu biaya pendidikan anak yatim berumur 13 tahun yang putus sekolah itu. Beberapa pembaca juga menanyakan alamat bungsu dari dua bersaudara yang menghidupi keluarga lantaran ibunya sakit diabetes tersebut. Ibu kandung Rio, Endang, 47, mengaku sudah sekitar sepuluh orang yang mendatangi rumahnya kemarin. “Banyak orang yang menanyakan anak saya,“ ucapnya dengan mata berlinang. Sayang, Rio sedang tidak ada di rumah kemarin. Sebab, seperti biasa, bocah lulusan SD tersebut berjualan kue basah keliling jalanan kota. Selain itu, Endang mengaku mendapat santunan berupa uang dari beberapa dermawan n Baca Banyak...Hal 43

EKONOMI

33

AGUS BAIHAQI/RaBa

1927 Honorer tak Lulus Tes CPNS BANYUWANGI - Setelah sekian bulan terkatung-katung, Kementerian Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan dan RB) akhirnya mengumumkan hasil tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) honorer kategori II (K2) kemarin (12/2). Dari 2.997 honorer K2 yang mengikuti tes di Banyuwangi, hanya 1.070 orang yang dinyatakan lulus sebagai CPNS. Sedangkan 1.927 orang tenaga honorer lainnya kandas mengikuti tes CPNS. Dalam seleksi yang digelar 3 November 2013 lalu, nilai mereka dinyatakan tidak memenuhi passing grade yang ditetapkan Panitia Seleksi Nasional (Panselnas). Dari 2.997 honorer K2 yang mengikuti tes seleksi nasional, hanya 1.070 yang nilainya memenuhi passing grade. Sementara itu, nilai 1.927 peserta di bawah passing grade. “Yang tidak lolos menjadi CPNS karena nilai hasil tes ti-

dak memenuhi passing grade,” ungkap Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Banyuwangi, Sih Wahyudi. Lalu, berapa passing grade yang ditetapkan Panselnas? Sih Wahyudi mengaku tidak mengetahui pasti. Sebab, passing grade yang ditetapkan Panselnas tidak disampaikan ke pemerintah daerah. Penetapan kelulusan peserta tes honorer K2 menjadi CPNS murni dilakukan pemerintah pusat n Baca 1927...Hal 43

Honorer K2 Banyuwangi Jumlah: 3.019 orang Yang ikut Tes CPNS: 2.997 orang Tak ikut tes: 22 orang (karena me meninggal dunia, mengundurkan di diri, sedang ibadah ha haji, dan ke luar L Lulus tes CPNS: 1.070 orang Belum lulus: 1927 orang

Dicurigai Ganja, Ternyata Rokok Sesaji KALIPURO - Dicurigai akan menyelundupkan rokok ke Bali, mobil boks bertulisan Dakota diamankan polisi di Pelabuhan PT. ASDP Indonesia Ferry, Ketapang, Kecamatan Kalipuro, pagi kemarin (12/2). Guna pemeriksaan, mobil dan isinya diamankan ke Polsek Kawasan Pelabuhan Tanjung Wangi. Polisi bertindak setelah menemukan tumpukan karung di mobil boks tersebut. Setelah dibuka, ternyata karung itu berisi rokok kretek yang tidak ada label bea cukai. Polisi juga mencurigai rokok itu mengandung ganja. Sopir mobil boks tersebut, Tukiman, 36, warga Dusun Salamrejo, Desa Tulungrejo, Kecamatan Glenmore, dan kernetnya bernama Ridwan Soly, 39, asal Dusun/Desa Brangkal, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang, langsung

dimintai keterangan. “Kita masih melakukan pemeriksaan,” terang Kapolres Banyuwangi AKBP Yusuf melalui Kanitreskrim Polsek Kawasan Pelabuhan Tanjungwangi Bripka Sunarto. Mobil boks yang dicurigai membawa ganja itu diamankan polisi sekitar pukul 03.45. Saat itu mobil boks akan menyeberang ke Bali. “Karena barang yang diangkut mencurigakan, mobil itu dibawa ke polsek untuk diperiksa,” katanya kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi. Berdasar keterangan sopir dan kernetnya, jelas Sunarto, barang yang dibawa itu berasal dari daerah Pasuruan. Selanjutnya, barang tersebut akan dikirim ke Denpasar, Bali. “Barang yang seperti rokok ini katanya untuk sesaji, tapi kita masih melakukan pemeriksaan,” cetusnya n

LINTINGAN: Bungkusan rokok sesaji berbahan batang tembakau diamankan di Polsek Kawasan Pelabuhan Tanjung Wangi kemarin.

Baca Dicurigai...Hal 43

GALIH COKRO/RaBa

GALIH COKRO/RaBa

LOGAM MULIA: Perhiasan di toko emas di Jalan Satsuit Tubun, Banyuwangi.

Perhiasan Emas Naik Lagi BANYUWANGI - Harga emas kembali naik sekitar Rp 12.500 per gram dibandingkan pekan lalu. Kenaikan harga logam mulia tersebut merupakan dampak melambungnya nilai tukar dolar Amerika Serikat (USD). Seperti yang terlihat di beberapa toko perhiasan di kompleks Pasar Banyuwangi kemarin. Bermacam jenis emas, mulai emas 24 karat (24 K) hingga emas dengan kadar paling rendah, mengalami kenaikan harga n Baca Perhiasan...Hal 43

Melihat Pelayanan Pasien BPJS Kesehatan di RSUD Blambangan

Klaim Perawatan Pasien JKN Tembus Rp 1,58 M Sejak Badan Pelaksana Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan dan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) diluncurkan Januari 2014 lalu, jumlah pasien di RSUD Blambangan mulai naik. Seperti apa jeroan pelaksanaan program baru itu?

Dulu punya banyak kamar, kini harus berbagi kamar RAMAI: Suasana loket utama layanan BPJS di RSUD Blambangan kemarin.

AF. ICHSAN RASYID, Banyuwangi PELUNCURAN program JKN tampaknya mendapat respons positif masyarakat. Sejak program itu diluncurkan, pasien inap dan rawat jalan RSUD terus bergerak naik. Pada bulan Desember pasien rawat inap hanya 773 orang dan pada Januari http://www.radarbanyuwangi.co.id

Mucikari dihukum 3 tahun penjara

1927 honorer K2 tidak lulus tes CPNS Tetap semangat, terus mengabdi, semoga ada tes lagi tahun depan

GALIH COKRO/RaBa

naik menjadi 801 orang. Tidak hanya pasien rapat inap, pasien rawat jalan juga meningkat dari

1.756 pada Desember 2013, dan naik menjadi 1.778 orang pada Januari 2014. Bersamaan dengan naiknya

kunjungan pasien bekas Jamkesmas itu, biaya pengobatannya juga naik n Baca Klaim...Hal 43

email: radarbwi@gmail.com / beritaraba@gmail.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Radar Banyuwangi 13 Februari 2014 by Wardhan M. Isnaeni - Issuu