Radar Banyuwangi 17 November 2012

Page 1

Bintang Tamu Janji Tampil BANYUWANGI - Para bintang tamu Banyuwangi Jazz Festival (B-Fest) sudah tiba di Bumi Blambangan kemarin (16/ 11). Guest star festival jazz perdana di Kota Gandrung itu adalah Syaharani and Queenfireworks, Rieka Roslan & Reza The Groove, serta Monita Tahalea. Bahkan, maestro pianis jazz Riza Arshad sudah datang sehari sebelumnya. Karena pianis senior tersebut harus me-

29

Pendorong Perubahan dan Pembaruan

SABTU 17 NOVEMBER TAHUN 2012

lakukan penyesuaian dengan grup Banyuwangi Ethno Music. ‘’Kami sudah gabung latihan kolaborasi dengan Pak Agus Kendang,” ujar Riza Arshad saat berkunjung ke kantor Jawa Pos Radar

All Out

Banyuwangi sore kemarin (16/11). Para bintang tamu tersebut menyatakan siap tampil all out di Gesibu Blambangan malam nanti (17/11). ‘’Yang tampil sebagai pembuka adalah kolaborasi Riza Arshad dan Banyuwangi Ethno Music. Kita siap tampil all out,” tegas Kika Dhersy, Creative Director Thing Thank Creative yang mendampingi bintang tamu B-Fest tersebut, kemarin.

Sementara itu, Syaharani mengaku sangat antusias dengan B-Fest malam nanti. Sebagai nomor pembuka, rencananya dia akan menampilkan lagu lawas bertajuk “You Only Live Twice” yang dipopulerkan Nancy Sinatra. Bahkan, Syaharani sangat memuji keramahan, kebersihan, dan kekayaan budaya Banyuwangi ■ Baca Bintang...Hal 39

GALIH COKRO/RaBa

TAMU SPESIAL: Reza The Groove dan Direktur Jawa Pos Radar Banyuwangi Choliq Baya di Seblang Room sore kemarin.

Antrean Panjang Terus Berlanjut Menunggu 10 Jam untuk Masuk Kapal

GALIH COKRO/RaBa

MUSISI JAZZ: (Dari kiri) Monita Tahalea, Reika Roslan, Riza Arshad, dan Syaharani di halaman kantor Jawa Pos Radar Banyuwangi sore kemarin.

Seribu Penari Action Sore Ini HAJI

Mulai Berpisah dengan Kakbah JAMAAH haji Banyuwangi mulai berpamitan dengan Tanah Suci. Itu ditandai dengan tawaf wada’ (perpisahan) di Masjidilharam. Tawaf yang terakhir harus dilakukan ini ditujukan sebagai salam perpisahan dan harapan semoga dapat kembali lagi. Tawaf wada’ ini dilakukan jamaah pada Jumat tengah malam, atau sehari sebelum H. Latief Harun menuju Madinah paLangsung dari Makkah da Sabtu (17/11). Tawaf wada’ ini menanPembimbing KBIH dakan jamaah haji BaSabilillah nyuwangi akan segera meninggalkan Makkah menuju Madinah pada Sabtu (17/11) pukul 07.30 Waktu Arab Saudi. Di kota Madinah, jamaah akan tinggal selama delapan hari untuk menjalankan Arbain. Mereka akan menjalankan ibadah sunah, yakni salat sebanyak empat puluh kali di Masjid Nabawi. Sementara itu, suasana tawaf wada’ sangat mengharukan jamaah haji Banyuwangi. Saat mengelilingi Kakbah, air mata tak terasa membasahi pipi jamaah. Meski sebulan di Makkah, tapi terasa sangat singkat. Sementara itu, jamaah haji Banyuwangi mulai bersiap meninggalkan Makkah. Jika tidak ada halangan, mereka secara bergelombang akan meninggalkan Makkah Ahad besok (18/ 11). Untuk mempersiapkan diri, mereka mulai memilah barang yang akan dimasukkan ke dalam koper masing-masing. (*/c1/bay)

BANYUWANGI - Seribu penari gandrung akan beraksi di Pantai Boom, Banyuwangi, sore ini (17/11). Untuk mematangkan pergelaran tersebut, para penari tersebut melakukan geladi bersih di Pantai Boom sore kemarin (16/11). Dalam persiapan akhir itu, seribu penari kompak hadir menjajal lokasi. “Peserta yang terlibat dalam acara itu sebenarnya lebih dari seribu orang,” cetus panitia pelaksana Suko Prayitno. Meski hanya geladi bersih, ratusan warga tumplek

Baca Seribu...Hal 39

Baca Antrean...Hal 39

Lonjakan Penumpang di Pelabuhan Ketapang Peningkatan penumpang: 55 persen Jumlah kendaraan: 7.182 unit (Kamis 15/11)

Jenis kendaraan terbanyak: Kendaraan Keluarga Bus Pariwisata

Lama Antrean: 20 Jam (Kamis 15/11) 10 Jam (Jumat 16/11)

Panjang Antrean: 3 Km

Rumuskan RUU Adat di Desa Kemiren

AGUS BAIHAQI/RaBa

MASAL: Para peserta Parade Gandrung Sewu melakukan geladi bersih di Pantai Boom, Banyuwangi, sore kemarin.

BANYUWANGI - Puluhan kader dan pengurus Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) dari berbagai pelosok tanah air berkumpul di anjungan Desa Wisata Using (DWU), Desa Kemiren, Kecamatan Glagah, Banyuwangi, kemarin (16/11). Mereka menggelar rapat besar AMAN ke-11 dengan konsolidasi dalam upaya terus melakukan pembelaan, perlindungan, dan pelayanan

terhadap masyarakat adat. Sekretaris Jenderal AMAN, Abdon Nababan mengatakan, rapat besar itu bertujuan memantapkan beberapa agenda AMAN dalam memperjuangkan hak masyarakat adat Indonesia. Salah satunya, membahas tawaran pemerintah untuk membangun kehidupan masyarakat adat yang lebih baik ■

Baca Rumuskan...Hal 39

Tragedi Isnanin yang Terbakar di Atas Kasur

Sakit Menahun, Diduga Merokok lalu Tertidur Diduga gara-gara merokok, Isnanin, 70, warga Dusun Kendal, Desa Sragi, Kecamatan Songgon, mengalami nasib tragis. Dia hangus terbakar di atas kasur. Bagaimana bisa terjadi? ALI NURFATONI, Songgon PAGI kemarin suasana duka sangat terasa di kediaman almarhum Isnanin alias Pak Sanin. Beberapa tikar dibeber di lantai tanpa keramik di rumah yang cukup sederhana itu. Tidak ada satu pun kursi di dalam rumah tersebut. Awalnya, tidak ada satu pun peng-

http://www.radarbanyuwangi.co.id

blek di sekitar Pantai Boom. Mereka serius mengamati rangkaian pergelaran tari masal bernuansa magis tersebut. “Gandrung Sewu bukan hanya menampilkan tarian gandrung,” kata Suko. Pergelaran yang akan dimulai pukul 15.45 hingga pukul 17.05 sore itu akan diawali parade umbul-umbul yang dibawa puluhan remaja ■

KALIPURO - Aktivitas penyeberangan Ketapang-Gilimanuk benar-benar padat dalam dua hari terakhir. Di masa long weekend Tahun Baru Islam ini, kepadatan kendaraan itu menyebabkan antrean panjang menuju Pelabuhan Ketapang. Antrean panjang kendaraan yang akan menyeberang ke Pulau Bali pun tak terelakkan. Kali ini, kendaraan bisa menunggu sepuluh jam untuk masuk ke dalam kapal.

Kepadatan penumpang terjadi mulai Rabu (14/11) sekitar pukul 20.00. Saat itu, kendaraan penumpang mulai memadati area pelabuhan PT ASDP Indonesia Ferry (IF) Ketapang. Karena kendaraan penumpang terus mengalir, menyebabkan antrean meluber ke jalan raya depan pelabuhan. Antrean sepanjang tiga kilometer itu berlangsung hingga Kamis (15/11). Pihak PT ASDP Indonesia Ferry Ketapang baru berhasil memasukkan antrean kendaraan sekitar pukul 15.00 Kamis sore lalu ■

huni rumah yang menjawab salam wartawan Jawa Pos Radar Banyuwangi. Meski salam sudah berulang-ulang diucapkan, tapi penghuni rumah tidak kunjung keluar. Padahal, pintu rumah terbuka lebar sebagai tanda ada orang. Akhirnya, seorang tetangga memberi tahu bahwa penghuni rumah baru saja keluar. Setelah menunggu beberapa menit, seorang perempuan berkerudung merah muncul dari belakang rumah dan menghampiri koran ini. Perempuan yang mengaku Supiyatin, 55, itu mempersilakan wartawan koran ini masuk. ‘’Mari silakan masuk. Maaf ya, rumahnya berantakan. Baru saja bibi saya pergi. Tak tahu ke mana,’’ kata perempuan tersebut yang penasaran dengan kedatangan koran ini. Setelah mengetahui identitas ko-

Antrean panjang terus berlanjut di Pelabuhan Ketapang

Yang belum dicoba, mendatangkan pawang antimacet

Rumuskan RUU adat di Desa Kemiren

Dan tentu saja, diselesaikan secara adat

ALI NURFATONI/RaBa

BUKTI: Supiyatin menunjukkan tempat tidur alm. Isnanin di Desa Sragi kemarin.

ran ini, keponakan almarhum Pak Sanin itu mengisahkan musibah yang menimpa pamannya tersebut. ‘’Paman saya terbakar Rabu pagi.

Saya nggak tahu persisnya. Saya waktu itu kerja di sawah,’’ ungkap perempuan 55 tahun tersebut ■ Baca Sakit...Hal 39

email: radarbwi@gmail.com/radarbwi@yahoo.com


30

Sabtu 17 November 2012

CERMIN DIRI Setengah Festival, Setengah Uji Coba UNTUK kali pertama festival musik jazz dihelat di Bumi Blambangan. Ajang musik bertajuk Banyuwangi Jazz Festival (B-Fest) dihelat di Gesibu Blambangan malam ini (17/11). Meski baru pertama kali, animo warga Kota Gandrung terhadap pergelaran musik jazz menunjukkan tren positif. Penggemar musik sudah berebut undangan. Diperkirakan, dua ribu penonton lebih akan memadati Gesibu Blambangan. Itu sesuai kapasitas gelanggang seni tersebut. Mereka akan dimanjakan tampilan dan kolaborasi beberapa bintang tamu. Akan tampil Syaharani and Queenfireworks, Rieka Roslan & Reza The Groove, dan Monita Tahalea. Tidak ketinggalan, maestro pianis jazz Riza Arshad bakal bikin kejutan karena menggandeng grup Banyuwangi Ethno Music. Malah, para bintang tamu tersebut menyatakan siap tampil all out di Gesibu Blambangan malam nanti (17/11). Sementara itu, B-Fest memang cukup memberikan warna tersendiri bagi perkembangan musik di Bumi Blambangan. Sebab, selama ini publik Kota Gandrung sejatinya kelompok masyarakat yang dekat dengan musik. Perkembangan lagu daerah maju sangat pesat di kabupaten di ujung timur Pulau Jawa ini. Penyanyi dan lagu daerah pun sudah mendapat tempat dan memiliki penggemar tersendiri. Nah, hadirnya B-Fest ini bukan hanya mewarnai kemeriahan khazanah musik daerah yang sudah ramai di Banyuwangi. Lebih dari itu, ajang ini juga bakal jadi pembuktian bahwa masyarakat Banyuwangi sangat luwes. Mereka bisa menerima, bahkan bisa berkolaborasi dengan musik jenis apa saja. Sedangkan bagi para penggiat musik jazz, ini juga jadi ajang pembuktian tersendiri. Mereka akan mencerahkan stigma musik jazz yang di mata sebagian orang dianggap sebagai musik eksklusif. Bila musisi jazz ini berhasil tampil dan diterima publik, kesan eksklusif itu otomatis akan sirna. Karena sejatinya, jazz sudah down to earth lantaran musik jenis ini erat kaitannya dengan komunikasi para musisi dalam berekspresi. Karena itu, meski B-Fest bukan merupakan festival yang berlangsung selama beberapa hari, tapi ini sudah merupakan gebrakan. Anggap saja ini bukan full festival, tapi hanya setengah festival, sekaligus setengah uji coba dan ajang pembuktian. Untuk para musisi selamat bermusik, berekspresi, dan berimprovisasi. Untuk warga Banyuwangi, selamat menikmati. (*)

EDY SUPRIYONO/RaBa

BERSERAKAN: Alat-alat katering berserakan di Jalan PB. Sudirman usai becak ditabrak pengendara sepeda motor.

Motor Tabrak Becak SITUBONDO - Inilah akibatnya jika mengemudikan kendaraan sambil tolah-toleh. Orang yang berjalan baik-baik justru jadi korban. Seperti yang terjadi di Jalan PB. Sudirman, Situbondo, sore kemarin (16/11). Dua pelajar SMP yang mengendarai sepeda motor menabrak becak bermuatan mangkuk dan sendok katering. Begitu becak tersebut ditabrak, seluruh barang yang diangkut langsung jatuh berserakan di jalan raya. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Meski demikian, dua bocah penunggang motor dan tukang becak sama-

sama mengalami luka. Kendaraan mereka juga rusak. “Saya minta ganti rugi. Soalnya saya ditabrak,” kata tukang becak. Informasi yang dikumpulkan koran ini menyebutkan, saat kejadian, baik motor maupun becak, sama-sama dari arah timur menuju barat. Petaka terjadi saat mereka melintas di depan SMPN 1 Situbondo. Sepeda motor yang berjalan dengan kecepatan tinggi itu menabrak becak di depannya. Beruntung, warga sekitar dengan cepat membersihkan alat-alat katering yang berceceran di jalan, sehingga tak sampai menimbulkan kemacetan. (pri/c1/als)

SS Disimpan di Celana Dalam KALIPURO - Polisi menangkap pasangan kekasih di pintu keluar Pelabuhan PT ASDP Indonesia Ferry (IF) Ketapang Kamis malam kemarin (15/11). Pasangan kekasih tersebut diamankan karena kedapatan membawa narkoba jenis sabu-sabu (SS). Pasangan yang dibekuk petugas itu adalah Topik, 34, dan Ariyanti, 25. Meski bekerja di Bali, Topik tercatat sebagai tinggal di Dusun Stoplas, Desa Kedungrejo, Kecamatan Muncar, Banyuwangi. Ariyanti tercatat sebagai warga Dusun Krajan, Desa Kandangan, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang. “Kedua tersangka mengaku pacaran,” cetus Kasatnarkoba Polres Banyuwangi AKP Watiyo kemarin (16/11). Dari tangan pasangan tersebut, polisi menemukan sejum-

lah barang bukti (BB) berupa narkoba jenis sabu-sabu (SS) berat kotor 3,98 gram atau berat bersih Rp 3,78 gram. Petugas juga mengamankan sebuah telepon seluler (ponsel) merek Nexcom dan sebuah sobekan tisu dililit isolasi kertas. “BB yang kami sita ini termasuk cukup banyak,” kata AKP Watiyo. Sebelum dibekuk di pintu keluar Pelabuhan Ketapang, dua tersangka itu turun dari bus yang telah membawanya dari Bali. “Kita dapat informasi kalau kedua tersangka membawa sabu-sabu cukup banyak,” terangnya. Setelah mendapat informasi tersebut, anggota Satnarkoba menyanggong di pelabuhan dan memeriksa warga yang akan masuk ke Banyuwangi ■ Baca SS Disimpan...Hal 39

Sejoli Tersandung SS FOTO-FOTO: AGUS BAIHAQI/RaBa

KENA:Topik diamankan di Mapolres Banyuwangi (kiri). Ariyanti diamankan di Mapolsek Blambangan.

Ortu Curi Baju, Anak Gagal Menikah BESUKI - Gara-gara Siti Khotijah, 35, warga Dusun Pondok Lalang, Desa Wono Jati, Kecamatan Jenggawah, Kabupaten Jember, ditangkap aparat Polsek Besuki, sang anak AN, 19, gagal menikah. Pernikahan AN yang seharusnya digelar pekan depan terpaksa diundur gara-gara Siti Khotijah berada di balik jeruji besi. “Dia (AN) anak sulung. Hendak menikah beberapa pekan yang akan datang. Saya sekarang bingung,” ujar Siti Khodijah di Mapolsek Besuki. Siti Khotijah ditangkap aparat karena mencuri di sebuah toko pakaian di Kecamatan Besuki. Dia ditangkap bersama Maryono, 35, dan Jupri Antoni, 35, yang sama-sama berasal dari Dusun Pondok Lalang. Satu pelaku lagi masih dalam pengejaran polisi. Menurut Khotijah, dirinya terpaksa mencuri pakaian untuk

memenuhi keperluan putrinya yang hendak menikah. Sebab, saat ini Khotijah merupakan tulang punggung keluarga. “Saya nekat melakukan ini, karena suami saya keluar kota dan sampai sekarang gak pernah kembali,” imbuhnya. Dikatakan, sejumlah pakaian hasil mencuri tersebut akan dijual seharga pakaian bekas. Hasil penjualan itu, menurutnya, digunakan untuk mencukupi kebutuhan keluarga dan sebagai persiapan pernikahan sang anak. “Bajunya akan dijual lagi, tapi harganya tidak semahal aslinya,” papar ibu dua anak itu. Kapolsek Besuki AKP Agus Supariono mengatakan, pihaknya terus menangani kasus pencurian pakaian tersebut. “Sampai saat ini satu pelaku masih dalam pengejaran. Kami tetap menindak semua pelaku yang tertangkap sesuai peraturan,” tegas AKP Agus

Supariyono. Seperti diberitakan sebelumnya, tiga pencuri pakaian berhasil ditangkap petugas Polsek Besuki saat mencuri di salah satu toko busana di Kecamatan Besuki. Kawanan pencuri yang diduga sindikat itu pernah mencuri baju di Klakah, Kabupaten Lumajang, Paiton, Kabupaten Probolinggo, Malang, dan Kediri. Dari ketiga tersangka, polisi mengamankan barang bukti berupa puluhan jenis pakaian dan dua unit sepeda motor Mio bernopol P 6327 PC dan Jupiter P 5053 NZ. (rri/c1/als)

Tersangka 1 : Topik, 34 th Alamat : Warga Dusun Stoplas, Desa Kedungrejo, Kecamatan Muncar Peran : kurir Tersangka 2 : Ariyanti, 25 th Alamat : Asal Dusun Krajan, Desa Kandangan, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang Peran : kurir Lokasi Kejadian: Pintu keluar Pelabuhan Ketapang Bukti : - SS berat kotor 3,98 gram - Ponsel 1 unit - Sobekan tisu dililit isolasi kertas

PT. Ramayana Duta Wisata Membutuhkan 1. OFFICE MANAGER DG KUALIFIKASI: S1 pariwisata /B. Inggris, TOEFL 500, IPK 3,0. Pengalaman kerja min 2 th di tour & travel, siap luar kota, aktif Bhs Inggris/ Prancis. 2. ADMINISTRASI Min SMK Pariwsata/ sdrjt, siap luar kota, usia max 25 th, penampilan menarik. 3. DRIVER SIM A/B1 umum, pengalaman min 2th, siap luar kota, mengetahui wilayah Surabaya, Malang. Lamaran ditujukan Jl. Basuki Rahmat No.43 Banyuwangi

Pemimpin Redaksi/Penanggung jawab: Rahman Bayu Saksono. Redaktur Pelaksana: Syaifuddin Mahmud. Redaktur: Ali Sodiqin. Koordinator Liputan: Agus Baihaqi. Staf Redaksi: AF Ichsan Rasyid, Abdul Aziz, Niklaas Andries,Sigit Hariyadi, Ali Nurfatoni (Banyuwangi), Edy Supriyono, Nur Hariri (Situbondo). Fotografer: Galih Cokro Buwono. Editor Bahasa: Minhajul Qowim. Lay Out/Grafis: Khoirul Muklis, Cahya Heriyanto, Ramada Kusuma Atmaja. Pengembangan Usaha: Elly Irwan Suryanto, Benny Siswanto. Iklan: Sidrotul Muntaha, Tomy Sila, Yusroh Abdillah. Desain Iklan: Mohammad Isnaeni Wardan. Keuangan: Citra Puji Rahayu. Kasir: Anissa Windyah Sari. Pemasaran: Gerda Sukarno Prayudha, Iwan Setiono, Samsuri (Situbondo). Administrasi Pemasaran: Anisa Febriyanti. Perpajakan: Cici Irma Setyani. Administrasi Biro Situbondo: Dimas Ayu Dewi Fintari. Penerbit: PENDORONG PERUBAHAN DAN PEMBARUAN PT Banyuwangi Intermedia Pers. SIUPP:1538/SK/Menpen/SIUPP/1999. Direktur: A. Choliq Baya. Alamat Redaksi/Iklan: Jl. Yos Sudarso 89 C Banyuwangi, Telp: (0333) 412224-416647 Fax Redaksi: 0333-416647, Fax Iklan/Pemasaran: (0333) 415153, Biro Genteng: Jalan Raya Jember nomor 36 Genteng, Telp: (0333) 845860. Biro Situbondo: Jl. Wijaya Kusuma No. 60 Situbondo, Telp : (0338) 671982. Email: radarbwi@jawapos.co.id, radarbwi@yahoo.com, radarbwi@gmail.com. Rekening: Giro Bank Mandiri Nomor Rekening 1430002019030. Surabaya: Yamin Hamid, Graha Pena Lt .15, Jl Ahmad Yani 88 Telp. (031) 8202259 Fax. (031) 8295473. Jakarta: Gunawan, Jl Raya Kebayoran Lama 17, Telp (021) 5349311-5, Fax. (021) 5349207. Tarif Iklan Display: hitam putih Rp 22.500/mmk, berwarna depan Rp 35.000/mmk, berwarna belakang Rp 30.000/mmk, Iklan Baris Umum: Rp. 22.000/baris, Lowongan: Rp 50.000/baris, Sosial: Rp 15.000/mmk. Percetakan: Temprina Media Grafika, Jl Imam Bonjol 129 Jember Telp (0331) 320300.

Wartawan Radar Banyuwangi dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita.

Wartawan Radar Banyuwangi dibekali dengan kartu pers yang dikenakan selama bertugas.

Materi iklan/advertorial di luar tanggung jawab Radar Banyuwangi


31

Sabtu 17 November 2012

Desak Proyek IPAL Dilanjutkan Lokasi IPAL tak Lagi Dijaga Aparat

ALI NURFATONI/RaBa

BELUM BERES: Sejumlah pekerja membawa bethek untuk dipasang di lokasi pembangunan IPAL di Dusun Tratas, Desa Kedungringin, Kecamatan Muncar.

Amankan 50 Botol Arak Bali

Nonton Konser Musik Dangdut, Selipkan Pedang Merasa Dendam karena Pernah Dikeroyok SILIRAGUNG - Merasa dendam karena pernah dikeroyok sekelompok pemuda saat nonton dangdut, Redy Setiawan, 20, pemuda asal Dusun Sumberning, Desa/ Kecamatan Siliragung, nekat membawa pedang ketika nonton pertunjukan dangdut malam. Namun, tanpa disadari, keputusan Redi membawa pedang ke Dusun Purwosari, Desa Buluagung, Kecamatan Siliragung, itu justru mengantarkannya ke ruang tahanan Mapolsek Siliragung. Petugas berhasil mengendus bahwa Redi membawa senjata tajam (sajam). Sehingga, selama konser berlangsung, petugas berusaha mencari pelaku. Meski sudah dicari muter-muter, tapi polisi tidak menemukan pelaku. Nah, setelah pertunjukan usai, polisi menemukannya. Begitu berhasil ditangkap, Redi langsung dibawa ke Mapolsek Siliragung dan dijebloskan ke tahanan. “Barang bukti berupa

MUNCAR - Desakan agar proyek pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Terpadu segera dilanjutkan terus mengalir. Sebab, saat ini pelaksanaan proyek yang berlokasi di Dusun Tratas, Desa Kedungringin, Kecamatan Muncar, itu mandek. Kali ini yang menyuarakan dukungan adalah Kepala Desa Kedungrejo, Kecamatan Muncar, Abdur Rakhman. ‘’Kami minta agar proyek tersebut segera dilanjutkan. Tidak ada pilihan lagi untuk diundur,” desak Rakhman kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin. Menurut dia, pembangunan IPAL tersebut sangat ditunggu mayoritas warga Muncar. Sebab, mayoritas warga Muncar bekerja sebagai nelayan. ‘’Mayoritas nelayan sangat menunggu IPAL itu dilanjutkan. Sebab, manfaat IPAL sudah jelas, yakni mengurangi pencemaran. Semua orang tahu itu,” katanya. Sementara itu, sampai kemarin tidak ada aktivitas di lahan seluas sekitar seribu meter persegi itu. Polisi juga tidak berjaga-jaga di lokasi tersebut. ‘’Kita tidak berjaga karena tidak ada aktivitas,” ungkap Kapolsek Muncar, Kompol Ary Murtini. Di bagian lain, pembangunan IPAL milik CV Pasific Harvest sudah rampung. Bahkan, pada Desember 2012 ini, IPAL tersebut sudah bisa digunakan. ‘’Kita sudah 100 persen selesai. Sekarang tinggal pasang mesin. Bulan depan sudah bisa operasional,” ungkap Plan Manajer CV Pasific Harvest, Edy Sukamto, kemarin. (ton/c1/aif)

ta Kapolsek sebilah pedang kita amankan,” kata anitreskrim Siliragung AKP Bakin melalui Kanitreskrim Aiptu Joko Mulyono ng Reskrim Saat diperiksa penyidik di ruang gan mePolsek Siliragung, tersangka enggan nyebutkan alasannya membawa sajam. Namun, setelah didesak, Redi menpa gaku dendam terhadap beberapa er orang. Sebab, saat nonton konser musik dangdut di Pantai Lampon,, Desa/Kecamatan Pesanggaran,, sekitar dua bulan lalu, dirinya dikeroyok sekelompok pemuda. “Maunya kalau ketemu di konser tersebut mau balas dendam,” tuturnya. Lantaran membawa sajam tanpa izin, Redi dijerat Pasal 2 Undang-Undang Darurat Nomor i12/1951 dengan ancaman maksiif) mal 15 tahun penjara. (azi/c1/aif) JAGA DIRI: Redy Setiawan diamankan di Mapolsek Siliragung kemarin. ABDUL AZIZ/RaBa

SEMPU - Meski sering dirazia, ttapi peredaran minuman keras ((miras) masih marak di wilayah h hukum Polsek Sempu. Seperti tterlihat kemarin, polisi menemukkan puluhan botol berisi arak b bali yang diedarkan di wilayah S Sempu. Sebanyak 50 botol arak bali yyang siap edar tersebut ditem mukan polisi di rumah Slamet S Sugiono, 45, warga Dusun Manggli, Desa Karangsari, Kecamatan S Sempu. Kapolsek Sempu AKP T Toha Choiri mengatakan, teru ungkapnya kasus penjualan arak b bali tersebut merupakan hasil p penyelidikan yang dilakukan p para anak buahnya. Selama ini petugas menenggarai Slamet mendatangkan aarak dari Bali dan diedarkan ke S Sempu. “Kemarin penyelidikan kkita membuahkan hasil, dan ssebanyak 50 botol arak bali berh hasil kami amankan dari rumah S Slamet,” tandasnya. Atas perbuatannya, Slamet dianggap melakukan tindak

ABDUL AZIZ/RaBa

MINUMAN MEMABUKKAN: Puluhan botol arak Bali di Mapolsek Sempu kemarin.

pidana ringan alias tipiring. “Operasi terhadap peredaran arak bali dan miras akan terus kita

lakukan, khususnya menjelang Natal dan tahun baru,” tandasnya. (azi/c1/aif)

Masuk Salon Kecantikan, Embat Parfum SILIRAGUNG - Kedapatan mencuri parfum di siang bolong, Tangguh Pratama, 20, pemuda asal Dusun Pancer, Desa Sum-

Tanda Tangan BPD Dipalsu CLURING – Dugaan pemalsuan tanda tangan terjadi di lingkungan pemerintah Desa Taman Agung, Kecamatan Cluring. Yang dipalsu adalah tanda tangan anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Pemalsuan tanda tangan itu untuk pencairan Anggaran Dana Desa (ADD). Pemasulan tanda tangan itu bukan hanya seorang saja. Sebab, mayoritas anggota BPD dipalsu. ‘’Cuma ketua saja yang tanda tangannya asli, yang sepuluh orang dipalsu,’’ ungkap salah satu anggota BPD yang minta identitasnya dirahasiakan. Menurut dia, tanda tangan tersebut dipalsu lantaran pemerintah desa membubarkan anggota BPD yang lama. Meski sudah memiliki BPD yang baru, tetapi tanda tangan BPD yang baru belum sah. Kepala Desa Tamang Agung Khoirul Anam mengakui jika tanda tangan anggota BPD dipalsukan. Kata Kades, langkah itu sudah ada persetujuan dari BPD yang bersangkutan. ‘’Staf saya yang tanda tangan. Itu sudah ada persetujuan,’’ jelasnya. Karena itu, masalah tersebut tidak perlu dibesar-besarkan. (ton/aif)

beragung, harus mendekam di ruang tahanan Mapolsek Siliragung, kemarin. Dia ketahuan mencuri parfum di sebuah salon kecantikan di Desa/Kecamatan Siliragung. Ceritanya, kemarin siang, ketika masuk ke tempatnya bekerja, si pemilik salon merasa curiga. Sebab pintu belakang terlihat jebol. melihat hal itu, si pemilik

langsung berteriak minta tolong. Kontan saja teriakan tersebut mengundang perhatian warga. Dalam sekejab, puluhan tetangga langsung berdatangan ke tempat kejadian perkara. Nah ketika para tetangga berdatangan tersebut, sosok tersangka muncul dan berusaha kabur dari belakang rumah. sehingga saat itu juga dia langsung

dikejar dan berhasil ditangkap warga lalu diserahkan ke polisi. Kapolsek Siliragung AKP Bakin melalui Kanitreskrim Aiptu Joko Mulyono mengatakan, selain menahan tersagka polisi juga mengamankan barang bukti berupa sebuah parfum. “Sekarang tersangka masih dalam proses penyidikan,” tandasnya. (azi/aif)

Ketiga destinasi wisata alam ini memang pantas untuk dibanggakan, masing-masing mempunyai keunikan yang tidak bisa ditemukan di tempat lain.

Kawah Ijen Kawah Ijen memiliki tinggi 2.368 meter di atas permukaan laut dengan kawah belerangnya yang misterius. Untuk menuju ke kawah ijen, perjalanan akan melintasi keindahan hutan lindung dan perkebunan kopi. Perjalanan sangat menantang.

Plengkung (G-Land Pantai Plengkung (G-Land) dengan ombak dahsyat setinggi 6 meter dan langka yang disukai para surfer mancanegara; dimana pantainya terpanjang didunia, ombaknya tertinggi kedua setelah Hawai. Fasilitas di G-Land sudah sangat lengkap, mulai dari Bar, Restaurant, Bungalow, Jangle Camp, Wi-Fi Area, dll.

Pantai Sukamade Pantai Sukamade dengan penakaran penyunya yang atraktif. Jika Anda ingin melihat langsung proses bertelurnya penyu, datanglah ke Pantai Sukamade di Taman Nasional Meru Betiri yang terletak di Banyuwangi. Tidak hanya bisa berfoto dengan penyu berukuran besar, tapi Anda juga bisa melepas puluhan tukik yang lucu.

1. Lomba terbuka untuk umum (pelajar, mahasiswa dan penggemar fotografi) 2. Karya foto yang dikirim adalah karya cipta sendiri dan belum pernah di publikasikan dimedia cetak, baik tingkat Daerah, Regional, maupun Nasional 3. Foto yang diikutsertakan lomba adalah hasil pemotretan baik menggunakan kamera digital atau kamera analog (kamera film) 4. Peserta diberi kesempatan untuk memilih obyek fotografi yang ada di Kabupaten Banyuwangi, meliputi: Obyek wisata alam, wisata buatan dan wisata budaya 5. Peserta diperbolehkan mengirimkan maksimal 5 (lima) buah karya foto dengan ukuran 10R beserta soft copynya dengan ukuran file sisi panjang 1024 pixel disimpan dalam format JPG skala 6 tanpa editing 6. Setiap foto harus dilengkapi data identitas peserta seperti: Nama, Judul Foto, Alamat, No. Tlp/Hp, identitas seperti kartu pelajar, kartu mahasiswa, SIM atau surat keterangan lainnya. 7. Penyerahan foto dapat dilakukan sejak penyebarluasan pengumuman lomba ini dan berakhir s/d 23 November 2012 8. Foto yang diikutkan lomba dapat dikirimkan langsung /via post tercatat dengan tanggal cap pos 20 November 2012 9. Foto yang telah diterima panitia menjadi koleksi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi 10. Dengan mengirimkan karya foto berarti peserta telah dianggap menyetujui semua persyaratan oleh panitia 11. Panitia berhak mendiskualifikasi karya foto peserta sebelum dan sesudah penjurian ditemukan kecurangan 12. Seluruh karya foto yang diterima panitia akan dipamerkan pada tanggal 28 s/d 30 November 2012 di Pelinggihan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, selanjutnya akan dilakukan penjurian oleh dewan juri. 13. Nama pemenang akan diumumkan melalui website: www. banyuwangitourism.com 14. Keputusan dewan juri tidak dapat diganggu gugat.

Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Banyuwangi Bidang Pariwisata an. Sonny K, Yoemarsono Telp. 0333424172/081358357588, Jl. A Yani No. 78 Banyuwangi


KOMUNIKASI BISNIS

32

TAHUN BARU ISLAM: Siswa SMPN 3 Situbondo istighotsah dilanjutkan pembacaan salawat nariyah bersama 4.444 kali di musala, kemarin. SYAMSURI/RaBa

Istighotsah Dilanjut Salawat Nariyah SMPN 3 Situbondo Peringati Muharram SITUBONDO–Tahun baru Islam yang diperingati setiap 1 Muharram atau lebih dikenal 1 Syuro merupakan hijrahnya Rasulullah SAW dari kota Makkah yang banyak didiami oleh kaum Quraish ke kota Madinah. Kejadian bersejarah itu benar-benar jadi momentum tersendiri bagi siswa-siswi, guru, dan karyawan tata usaha (TU) SMPN 3 Situbondo. Salah satunya perayaan tahun baru Islam pada tahun 2012, yang diadakan SMPN 3 Situbondo di Talkandang, yang dipimpin Ach. Suryadi. Acara itu melibatkan semua pihak, baik siswa, guru, dan staf TU. Jumlahnya 731 orang, yang

terdiri dari 667 siswa, serta 64 guru dan staf TU. Mereka menggelar istighotsah bersama di musala SMPN 3 Situbondo. Acara dimulai sejak pukul 06.30. Sebelum istighotsah didahului dengan pembacaan ayat suci Alquran dan sambutan kepala sekolah. Istighotsah dimulai dengan sujud syukur yang dilanjutkan salat duha, dilanjutkan pembacaan surat Yassin dan salawat Nariyah sebanyak 4.444 kali. Pembacaan salawat Nariyah itu merupakan imbauan dari Bupati Situbondo H. Dadang Wigiarto, untuk membumikan salawat Nariyah di Kota Santri. Juga bertujuan meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT, serta lebih mencintai Kanjeng Nabi Muhammad SAW. “Setelah pembacaan salawat Nariyah

selesai dilanjutkan pendidikan penanaman karakter kepada siswa yang disampaikan oleh guru agama SMPN 3 Situbondo, M. Sukabi,” ungkap Kepala SMPN 3 Situbondo Ach. Suryadi. Suryadi berharap, mudahmudahan dengan kegiatan itu, siswa SMPN 3 Situbondo menjadi insan kamil atau sempurna lahir dan batin. Setelah lulus diharapkan bisa menjadi teladan di masyarakat. “Kami merasa optimistis ke depan SMPN 3 Situbondo akan lebih maju dalam meningkatkan mutu pendidikan, sehingga bisa bersaing dengan sekolah-sekolah favorit,” harapnya seraya menambahkan, dengan begitu SMPN 3 Situbondo akan menjadi pilihan masyarakat, karena saat ini berpredikat sekolah standar nasional (SSN) mandiri. (adv/irw)

Sabtu 17 November 2012

RSUD Blambangan Gandeng Unibraw Untuk Meningkatkan Kualitas Pelayanan BANYUWANGI-Segenap jajaran RSUD Blambangan terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan terhadap pasien. Yang terbaru, seluruh komponen di rumah sakit pelat merah tersebut mengikuti pelatihan patient safety. Tidak tanggungtanggung, pada pelatihan yang berlangsung pada 13 sampai 14 November tersebut, RSUD Blambangan menggandeng tim pascasarjana Universitas Brawijaya (Unibraw) Malang. Direktur RSUD Blambangan dr. H. Taufik Hidayat, SpAnd mengatakan, pelatihan patient safety yang dihelat di aula RSUD Blambangan, itu bertujuan agar semua petugas lapangan di rumah sakit yang dia pimpin dapat memberikan pelayanan sesuai standar internasional. Terutama hal-hal yang berkaitan dengan keselamatan pasien. “Kita akan

SIGIT HARIYADI/RaBa

TINGKATKAN PELAYANAN: Dari kiri dr Rousdy, dr Viera, dr Taufik, dan dr Eriko saat pelaksanaan pelatihan patient safety.

menerapkan patient oriented, maka keselamatan pasien adalah nomor satu,” ujarnya. Tim pascasarjana Unibraw dari program magister managemen rumah sakit (MMRS) yang didaulat menjadi pemateri pelatihan patient safety, itu berjumlah lima orang. Di antaranya, dr Rousdy, MMRS; dr Viera Wardhani, M.Kes; dr Eriko Prawestiningtyas, SP.F; dr David; dan dr Lukman Hakim, SP. KK. “Selain memberi pelatihan, mereka juga akan melakukan

pendampingan terhadap RSUD Blambangan selama setahun. Tujuannya, agar SDM (sumber daya manusia) RSUD Blambangan dapat melaksanakan kegiatan pelayanan sesuai standar JCI (joint commission international),” papar Taufik. Dijelaskan, dalam diklat kali ini diajarkan enam sasaran keselamatan pasien. Di antaranya, ketetapan identifikasi pasien, peningkatan komunikasi yang efektif, dan peningkatan keamanan obat yang perlu diwaspa-

dai. Kepastian tepat lokasi, tepat prosedur, dan tepat pasien operasi, pengurangan risiko infeksi terkait pelayanan, serta penurunan risiko pasien jatuh, juga diajarkan dalam diklat tersebut. “Contoh paling sederhana, setiap setelah memeriksa pasien dan sebelum memeriksa pasien yang lain, petugas harus cuci tangan untuk menghindari penularan penyakit. Keenam sasaran kesehatan pasien tersebut harus dilaksanakan di lapangan,” papar Taufik. (sgt/adv/irw)

Harga Super Sale Notebook Rp 1 Jutaan SEMUANYA hanya ada di pameran Hi– Tech Mall IT Vaganza hingga 18 November 2012 mendatang. Notebook termurah hanya Rp 1 jutaan, tablet android hanya Rp 500 ribuan dan printer hanya Rp 300 ribuan. Selain harga termurah, bonusnya pun banyak. Ditambah lagi, dengan tambahan hadiah langsung mulai mouse, headset, speaker, printer, hingga notebook setiap hari, dan mug eksklusif bergambar foto diri masih bisa Anda bawa pulang. Dapatkan juga langsung internetan gratis dari Speedy selama 30 hari tiap pembelian notebook dan internetan gratis dari Indosat tiap pembelian tablet android. Nikmati juga internetan super wifi dari Indosat. Datang dan coba langsung program Windows terbaru yaitu Windows 8 dan dapatkan harga bundling yang menarik. Dan jangan lupa untuk selalu membeli notebook, tablet android, dan produk IT lainnya yang bergaransi resmi.

BANYUWANGI

Dimulai dari Zyrex LM 1215 hanya Rp 1,999 juta. Disusul Lenovo G480 Core i3, 500GB HDD hanya Rp 4 juta. Fujitsu LH 531 Dual Core dari Rp 3,45 juta jadi Rp 3,25 juta. Acer seri V5 431 dari Rp 3,75 juta jadi Rp 3,699 juta, ditambah bonus shopping voucher Rp 100 ribu. Asus X43U VX147D dari Rp 3,485 juta jadi Rp 3,38 juta. Notebook Wearnes AM-14BZ1 dual core dari Rp 3,367 juta jadi Rp 3,027 juta. Toshiba L735–1128 core i3 hanya Rp 5,39 juta ditambah shopping voucher Rp 150 ribu. Samsung NP355E4X Dual Core dari Rp 3,5 juta jadi Rp 3,399 juta. Sedangkan Sony Vaio SV-E11125CV dibundling dengan Windows 8 hanya Rp 4,599 juta. Tablet Android Termurah dan Terlengkap Websong menawarkan seri terlarisnya A9 slim hanya Rp 599 ribu. Kemudian Vandroid T2i dari Rp 999 ribu jadi Rp 599 ribu.

BANYUWANGI

terbaru GamePad Honey dari Rp 1,599 juta jadi Rp 1,499 juta. Tablet android Beyond BPad dari Rp 1,5 juta kini hanya Rp 1,249 juta. Axioo PicoPad seri terbaru hanya Rp 1,599 juta. Pixcom AndroTab seharga Rp 1,4 juta, bahkan memberikan gratis LC keyboard, jam tangan dan kacamata 3D. Dapatkan juga konsultasi dan pembuatan e-mail Gmail gratis di Android Corner.

Inforce Idano dari Rp 1,099 juta jadi Rp 899 ribu. Merek terlaris Samsung Galaxy Tab 2 7 inci dari Rp 3,999 juta kini hanya Rp 3,3 juta. Treq A10C dual kamera dari Rp

BANYUWANGI

SITUBONDO

1,15 juta jadi Rp 1,1 juta gratis leather case, screen guard, dan kaca mata 3D. Sedangkan VTab VT-752 slim dari Rp 899 ribu kini hanya Rp 850 ribu. Cyrus seri

BANYUWANGI

• Perum Kalirejo Permai •

• Rumah Cantik Murah •

• Souvenir •

• Peluang Usaha •

• Carry Futura ‘94 •

Dijual rumah siap huni LT. 84m2, LB: 47m2, Perum Kalirejo Permai. Jl. Belimbing NN/13. Hubungi: 085236003081

Djl rumah cantik murah, pasaran 500 jt djl 400jt. Lok: Perum Permata Genteng AA-01, bs byar 1/2 sisa 2 th lg. Bs diangsr 1 th tnp bunga. Trbtas 1 org pmbeli, lgsg ada pnyewa. Frendas 081999025178

Trm pesnan souv nikah ultah promo ktr, TK sklh, pulpen, jam, mug, kaos, pin, Gaci Efod 0333417992, 081913906633. Murah!

Edukasi FOREX melatih menjadi trader yg handal dg metode treding yg trarah & trget profit konsisten. Hub: 081252341466

Dijual Carry Futura 1.3 Relvan th ‘94, P Bwi, harga nego. Hub: 085233896483

• Perum Bunga Residence • Dijual rumah Perum Bunga Residence bl o k A 3 1 LT. 1 0 4 m 2 , S H M , h u b : 081358639444/085646477168

• Dikontrakkan • Dikontrakkan rmh Jl. Mendut 61 Bwi. Hub: 0318419288 / 0333413973 / 081230614069

SITUBONDO • Jl. Plaosa • Djl Rmh LT=195m2, LB=195m2. 5K.Tdr. Jl. Plaosa No.4 STB Hub:085335812288

• Perum Mendut Hijau • Djual rmh Perum Mendut Hijau Blok B no 1-2, dpn Pos Satpam, sertifikat SHM IMB, hubungi: 081937620001 / 082141147299

• Rental Mobil •

• Peluang Usaha • Anda punya modal mini 50jt? Ingin dikembangkan dalam bentuk real bbrp usaha tanpa hrs anda tangani sendiri&tiap bln trima keuntungan pasti? Hub 03338926109

BANYUWANGI

BANYUWANGI • STNK • Hlg STNK Nopol P 2490 VV, an. Trubus. Dsn Krajan RT02/02 Barurejo Siliragung

• Tanah Tegal 1500m2 • Dijual Tnh Tegal 1500m2 (30x50) Mbolo, Jajag, untuk ternak ayam, ikan, harga 55juta. H: P. Edy 085237904629 (no SMS)

• Prima Mobil • New Car, PUT120SS, Pajero, PUL300, All New Avanza, Rush, New Inova, Agya, All New Xenia, Terios, PU Granmax, Ayla, AllNew Jazz, All New CRV, Brio, Freed, Ertiga, APV, dll. Hub 0333411655, 0811301676

• Honda Jazz ‘09 •

• Kijang Innova ‘07 •

Dijual Honda Jazz rs 2009, warna abu-abu metalik, harga 189 juta nego, bisa cash & kredit, bisa tukar tambah, hubungi: 082142194111, 081335897888.

Dijual Kijang Innova Euro II bensin G 2.0 tahun 2007, warna hitam, kondisi bagus, harga nego, hubungi: 08155918371 08775793939

• Kijang LSX ‘97 •

• Geely MK ‘10 •

• Honda Jazz ‘07 •

Dijual Kijang LSX 97 power window, solar harga 92 juta nego, bisa cash / kredit, atau tukar tambah. Hubungi: 082142194111, 081335897888.

Dijual Geely MK2 1.5GT MT tahun 2010, hitam metalik, harga 105 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi(0333) 631526, 635176, 0811351148

Dijual Honda Jazz GD3 1.5 VTI AT tahun 2007, kuning metalik, harga 137,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi(0333) 631526, 635176, 0811351148

• KIA Picanto ‘05 •

• Innova ‘06 •

• Suzuki APV ‘10 •

Dijual KIA Picanto MT tahun 2005 ,abuabu metalik, harga 89 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi(0333) 631526, 635176, 0811351148

Dijual Toyota Kijang Innova E XWHI tahun 2006, hitam metalik, harga 137,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi (0333) 631526, 635176, 0811351148

Dijual Suzuki GC 415V APV DLX tahun 2010, hitam metalik, harga 116,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi(0333) 631526, 635176, 0811351148

• Toyota Vios ‘05 •

Dijual cepat: Ruko 2 lantai SHM, LT310m2, LB200m2, IMB, PLN 2200w, di pusat kota jalan protokol, bebas parkir, cocok u usaha apa saja, Hrga 950juta nego. Cpt dpt. Hub:081346293265 / 087755991595.

Dijual all New CRV 2010, silver, manual. KM 17.000, konds sngat bagus, 275 juta harga pas. Hubungi: 081249230490

• Civic Verio ‘97 • Djual cpt sedan Civic Verio ‘97, 90jt nego, merah met, mlik prbdi. H: 085236193224

• Toko + Rumah Genteng •

• Dicari Lahan min 1Ha • Dcri lahan min 1 Ha utk kerjasama tanam sengon sgt menguntungkan, semua biaya kami tanggung. Hub: 082334560960

• Ruko Jalan Protokol •

BANYUWANGI • Kuliah Di Australia • Prgrm pmbiayaan kuliah smbl krj d Australia D1/ D2/D3/S1: Test, kls bhs, usia, mdical Cek, biaya pend 2 smstr, biya tnggal 1 kali d awal stdy, tket kbrgktn. Syrt & ktntuan brlk. Anda serius krm ke Media 03614012697 / 082340619744

Djl Toko+rumah tkt2, full prabot, strtgs. Jl. Kembar Lt 310/490m2, uk. 10x31m, marmer, ksn jati, Tk Sriwijaya Jl. Gajahmada 274 Gtg-Bwi. H. Sugiarto, 081233499888, 03170338181

BANYUWANGI

• Aneka Mobil •

• All New CRV ‘10 • BANYUWANGI

BANYUWANGI

Ready PU, GrandMax1.5’2011, 1.3’2011, 1.3’2012.Kjg Innova slr G’08, Avanza G’11,APV GX’05. Cash/kredit. Hubungi: Devi 085258665239/0333411655. Dapatkan hadiah lgsung TV/HP

Dijual Toyota Vios th 2005, kondisi mesin bagus, atas nama pembeli, warna tinggal pilih. Hrg 77jt nego. H: 085258552222

Bwi Rent menyewakan CRV, Innova, Avanza, dll, D/T, sopir. Hubungi: 081333317110

Printer Mulai Rp 300 Ribuan dan Aksesori Mulai Rp 5.000 Berbagai merek printer terkenal bisa Anda dapatkan mulai Rp 500 ribuan, seperti HP printer D1000 hanya Rp 375 ribu.Canon iP 2770 plus modif hanya Rp 500 ribu. Dapatkan juga paket internetan hemat mulai Rp 10 ribuan. Paket skin protector mulai Rp 80 ribuan. Jadi, langsung aja datang ke pameran Hi-Tech Mall IT Vaganza hingga 18 November mendatang. Ingat IT ingat Hi-Tech Mall dong! (adv)

BANYUWANGI • Operator Kebab Turki • Dibutuhkan Operator Kebab Turki Magistra Utama, min SD. 085749246494 Dedi

• Galangan Kapal • Dicari tukang Las serabutan utk bengkel di Bali, gaji menarik. Hub: 081558617780

• Perusahaan Meubel • Lowker Perush. Meubel Hub. 081913935890, A1 Acc; A2 Admin; A3 Gudang; A4 Office Girl. Min SMA/SMK, wnt, kuat mental, disiplin. Bs Ms. Office, (u/ A1 berpengalaman), min SMP u/ A4, lamaran cantumkan kode.

SITUBONDO • Karyawan/ti • Dicari karyawan/ti psisi: Spv 3jt/bln, SPG 2jt/bln, tiknisi 1jt/bln. Min SMA, bwa lamaran ke Jl. Argopuro Gg.4 No.13 Situbondo / CP. (0338)671479


BALJEBOL

Sabtu 17 November 2012

BALI

JEMBER

BONDOWOSO

33

LUMAJANG

KERAJINAN

Penarik Amal Diindikasi untuk Masjid Fiktif

EKO SAPUTRO/RADAR JEMBER/JPNN

JEMBER – Penarikan amal di berbagai simpang jalan di Jember diindikasi hanya sebagai kedok bagi oknum yang tidak bertanggung jawab untuk mengenduk keuntungan pribadi. Hal itu terungkap dari penelusuran yang dilakukan Jawa Pos Radar Jember sepanjang kemarin (16/11). Berdasar pengakuan Rudi dan Jumat, dua anak penarik amal yang beroperasi di simpang SMPN 2 Jember di Jl PB Sudirman, penarikan amal itu dilakukan untuk pembangunan masjid. Masjid yang dibangun bernama Nurul Hidayah, yang beralamat di Desa Tamansari, Mumbulsari. Untuk membuktikan kebenaran

keterangan itu, Jawa Pos Radar Jember menelusuri ke lokasi pembangunan masjid yang dimaksudkan. Hasilnya, nama masjid yang juga tertera di proposal penarikan amal itu diindikasi kuat fiktif alias palsu. Menurut Sekretaris Desa Tamansari Abdul Aziz, tidak ada masjid bernama Nurul Hidayah di desanya. Demikian pula dengan nama masjid yang masih akan dibangun. Dia memastikan, tidak ada masjid didirikan atau akan didirikan bernama Nurul Hidayah. Dia mengatakan, jumlah masjid di desanya sudah cukup. Demikian pula tidak ada masjid yang

butuh perbaikan atau regab. “Di desa kami tidak ada nama masjid tersebut. Ada satu, tapi sudah rampung pembangunannya,” tutur Aziz. Apalagi, lanjut dia, saat ini atau sebelumnya tidak ada masyarakat di desanya yang mengajukan izin pembangunan masjid baru. “Nggak ada yang berencana buat masjid lagi. Kalau ada ada kan harus izin.

Nah, kalau mereka izin kan saya pasti tahu,” tegasnya. Untuk mengecek kondisi masjid yang disebutkan Aziz sudah selesai dibangun, Jawa Pos Radar Jember mendatangi lokasi masjid tersebut. Menurut Azizi, masjid itu berlokasi di Dusun Perbalan, Desa Tamansari. Tetapi, masjid tersebut bukan masjid Nurul Hidayah. (mg3/har/jpnn)

LAYAK JUAL: Turis asal Jerman ini tertarik cara melihat gerabah di kecamatan Tamanan.

Cinderamata Tamanan Diminati Turis Asing BONDOWOSO – Kalangan perajin yang berada di wilayah Kecamatan Tamanan bisa beruntung berlipatlipat. Sebab, para turis asing yang menyukai pemandangan alam di Tamanan itu, gemar membeli produk hasil pekerjaan tangan (handycraft). Mulai dari produk vas bunga dan celengan yang terbuat dari tanah liat, serta produk lainnya. ”Selain produknya berkualitas bagus. Harganya cukup murah,” ungkap Ansori, Kepala Desa Sumberkemuning Kecamatan Tamanan. Apalagi, harga kerajinan tangan di Bali sangat mahal jika dibandingkan dengan harga jual produk kerajinan di Tamanan Bondowoso. ”Oleh sebab itu, kami mengimbau pada para perajin di Tamanan ini, untuk membikin produk yang bagus. Namun berharga murah,” katanya. Sebagai contoh, sebuah celengan berbentuk ayam atau macan, hanya dijual dengan harga Rp 5 ribu. Juga, vas bunga ukuran besar, hanyadijualdenganhargadibawahRp100ribu. (eko/hdi/jpnn)

KRIMINALITAS RADAR JEMBER/JPNN

KEDOK OKNUM TAK BERTANGGUNG JAWAB: Dua bocah penarik amal jalanan saat beroperasi di simpang SMPN 2 Jember, Jl PB Sudirman.

Sindikat Pembobol ATM Disergap Pakai Korek Api, Kanitreskrim Madiun Ikut Jadi Korban LUMAJANG – Anda yang mengambil uang di ATM hendaknya tetap tenang dan waspada. Termasuk saat mesin ATM mendadak error dan kartu ATM tertinggal di jalan. Tak menutup kemungkinan ngadatnya mesin ATM tersebut ulah para sindikat kejahatan ATM seperti yang pagi kemarin disergap tim gabungan polres Lumajang dan Madiun. Ketiga spesialis pembobol ATM itu masing-masing Andi, Hendri,

dan Ajun, semua berasal dari Jakarta. Setelah dibekuk, ketiga pelaku langsung dibawa ke Madiun untuk pemeriksaan lebih lanjut. Salah satu korban dalam aksi kali ini adalah Kasatreskrim Polres Madiun yang kehilangan uang di ATM-nya senilai Rp 17 Juta. Tim gabungan yang memburu para pelaku akhirnya berhasil mengurung mereka sejak kemarin malam. Saat berada di sekitar alun-alun Lumajang, ketiga pelaku yang diindikasi beraksi di sejumlah tempat itu langsung disergap. “Langsung kami sergap dalam situasi yang tepat,” ujar Iptu Nogos Bintoro, Kanit Buser Polres Madiun. Dalam aksinya kali ini, ketiga pelaku

diketahui telah beraksi pada sejumlah lokasi mesin ATM. Modus penipuannya dengan memasukkan batang korek api pada lubang kartu ATM. Ketiganya beraksi ketika ada kartu ATM nasabah tertinggal. “Saat itulah para pelaku berbagi tugas, lalu menguras uang di ATM korban,” ujarnya. Dalam satu mesin ATM, Nogos mengaku bisa sampai empat nasabah yang menjadi korban. Salah satu korban dari aksi ketiga pelaku ini adalah Kanit Reskrim di Polres Madiun. Saat hendak mengambil uang, kartu ATM kanit reskrim tertinggal. Baru setelah ditinggal, pelaku beraksi. Total uang yang berhasil dibobol pelaku menurut Nogos mencapai pulu-

han juta. Sejak kejadian itu, petugas langsung memburu keberadaan pelaku dan baru berhasil menangkapnya kemarin. Kanit Pidana Umum Polres Lumajang, Iptu Heri Sugiono mengaku tim gabungan ini telah memburu dalam beberapa hari terakhir. Baru berhasil setelah mendapat laporan keberadaan pelaku dan langsung menyergap komplotan tersebut. Kejadian ini membuat Polres Lumajang langsung menyerahkan ke polres Madiun untuk menjalani proses penyidikan. “TKP Madiun, jadi kami langsung serahkan ke Madiun,” katanya. Dengan kejadian ini, Heri mengatakan bahwa pihaknya masih terus mengembangkan pada pelaku lainnya. (fid/wah/jpnn)

EKO SETIO BUDI/RADAR JEMBER

DALAM PENAHANAN POLISI: Juma’adi, 45, warga Desa Ardisaeng Kecamatan Pakem ditangkap karenba kasus pembalakan liar. Kini, temannya masih diburu polisi.

Pangdam Pimpin Rapat Pengamanan

Dua Pencuri Kayu Masih Buron BONDOWOSO - Dua pelaku illegal logingg (pencurian kayu) yang berhasil kabur dalam penangkapan beberapa waktu lalu kin masih menjadi buruan polisi. Tim dari Buru dan Sergap (Buser) dari satuan Reskrim Polres Bondowoso juga telah mengantongi identitas kedua buron setelah satu pelaku lainnya berhasil ditangkap. Sebelumnya, polisi berhasil menangkap Juma’adi, 45, warga Desa Ardisaeng, Kecamatan Pakem. Namun, kedua temannya tersebut berhasil lolos setelah melarikan diri. Untuk itulah, polisi kini fokus memburu dua buron tersebut. Berdasarkan sumber di lapangan, kedua buron itu diketahui berinisial YN dan SM warga Desa Andungsari, Kecamatan Pakem. Sejak penangkapan beberapa waktu lalu, polisi juga terus mengintai rumah buron tersebut. Hanya saja, keberadaan pelaku masih misterius setelah lolos dari penangkapan polisi. Diduga kuat, pelaku kabur setelah aksinya tepergok petugas saat menggergaji kayu curian di lokasi. Sementara itu, tersangka Juma’adi yang berhasil diamankan polisi kini telah meringkuk di tahanan Polres Bondowoso. (esb/hdi/jpnn)

JUMAI/RADAR JEMBER/JPNN

KOORDINASI: Pangdam V Brawijaya Mayjen Murdjito saat rapat koordinasi di pendapa Pemkab Jember, sore kemarin.

JEMBER – Pangdam V Brawijaya Mayjen Murdjito kemarin memimpin langsung rapat pengamanan menyusul rencana kedatangan Wakil Presiden Boediono beserta istri di Jember Minggu besok. Rapat koordinasi pengamanan dan penyambutan melibatkan instansi lintas sektoral dan digelar di Pendapa Pemkab Jember, sore kemarin. “Dari hasil rapat, wakil presiden akan datang ke Jember hari Minggu. Diperkirakan hanya sekitar dua jam di Jember langsung balik lagi naik helikopter,” ujar Sandi Suwardi Hasan, Humas Pemkab Jember usai rapat koordinasi. Dalam rapat kemarin, selain dari jajaran Pemkab Jember yang dikomandani Wakil Bupati Jember Kusen Andalas, juga melibatkan jajaran Polres Jember dan RS Bina Sehat Jember yang dihadiri langsung Direktur

RSBS dr Faida MMR. Nantinya tim medis RSBS yang akan memberikan penjelasan terkait kondisi kesehatan terakhir Hj Herminiati, 70, kakak ipar istri Wapres Boediono. Memang, kedatangan Wakil Presiden RI Boediono bersama istri, Ny Herawati, memang akan menjenguk Hj Herminiati, 70, yang notebene kakak kandung Ny Herawati, istri Wapres. Herminiati kini sedang sakit di rumahnya di Jalan Jayanegara Gang III/6, Kelurahan Jember Kidul, Kecamatan Kaliwates. Dengan kedatangan Wapres bersama istri tersebut, pengamanan pun dilakukan. Termasuk melakukan antisipasi jika terjadi gangguan. Bahkan, Kapolres Jember AKBP Jayadi dan Dandim 0824 Jember Tri Rana Subekti juga sudah mempersiapkan pasukannya untuk mengamankan kedatangan Boediono tersebut. (wnp/jpnn)

SMKN Klakah Ciptakan Sepeda Motor Tenaga Surya

Telan Biaya Rp 15 Juta, Kecepatan Bisa Dipacu 30 Km/Jam Penggunaan energi baru dan terbarukan tidak hanya menjadi slogan bagi para pelajar SMK di Lumajang. Para murid SMKN Klakah berhasil menciptakan sepeda motor tenaga surya yang ramah lingkungan. AKHMAD RIDWAN, Lumajang SIANG di Stadion Semeru hanya terasa panas yang menyengat. Namun, hal itu tidak menyurutkan semangat murid SMK Klakah untuk menunjukkan hasil karyanya berupa sepeda motor tenaga surya yang dirakit oleh para murid sekolah tersebut. Di atas lapangan basket di salah satu sudut stadion, sepeda motor yang masih prototipe tersebut dijajal. Motor dinaiki keliling lapangan basket dan sejumlah stan unjuk karya SMK. Tidak puas hanya mengelilingi lapangan basket, sepeda motor tersebut dibawa ke sisi utara stadion.

Sepeda tersebut bentuknya cukup asing karena di atasnya terdapat panel surya. Saat sepeda tersebut dikerubuti sejumlah media, banyak pula masyarakat yang melihatnya. Ahmad Rofiki, yang menunggangi sepeda tersebut, terlihat cukup percaya diri memamerkan hasil karyanya. Diantara puluhan murid SMK lainnya, tidak sedikit yang terlihat canggung. Memang, hasil karya SMK Klakah terbilang paling mentereng diantara hasil karya murid SMK lainnya. Dari penuturan Rofiki, sepeda panel surya tersebut dikerjakan oleh setidaknya lima orang murid SMK Klakah. Mereka adalah Ahmad Rofiki (ketua tim mekanik), Hestian Jodi, Lutfi Adi Kurniawan, Muhammad Faisol, dan Maswed. Didampingi guru pembimbing, perakitan sepeda motor tersebut membutuhkan waktu tiga minggu. “Sebenarnya targetnya dua minggu, tapi molor,” ungkapnya. Rofiki menerangkan, tenaga sepeda motor tersebut dihasilkan dari solar cell yang dipasang layaknya atap. Dari solar cell, kemudian tenaga disalurkan ke invertor satu dan invertor dua. Dari kedua invertor tersebut, lalu disalurkan ke batrai dan dilanjutkan ke dinamo.

Ide untuk membuat sepeda motor dari solar cell tersebut sebenarnya sederhana. Yaitu, ingin membuat sepeda motor dari energi yang terbarukan. Sebab, tidak selamanya manusia bisa bergantung pada bahan bakar minyak (BBM). Dengan pertimbangan itu, dibulatkanlah tekad untuk membuat sepeda motor dari tenaga surya. Ide tersebut sebenarnya sudah lama mendekam di benak para murid. Namun, karena kekurangan modal, rencana membuat sepeda motor tenaga surya harus tertunda. Maklum, satu unit sepeda motor bisa menghabiskan modal sebesar Rp 15 juta. “Karena kita buatnya hanya satu, biayanya memang mahal,” ungkapnya. Setelah ada pameran tersebut, kata dia, pihak sekolah akhirnya meminta untuk merealisasikan ide tersebut. Para murid pun bergerak untuk merealisasikan ide membuat sepeda motor tenaga surya. Sepeda tersebut diklaim mampu dipacu 30 km/jam, dengan beban maksimal 90 kg. Selain hemat energi dan ramah lingkungan, kelebihan sepeda motor tersebut juga mampu bisa di-charge layaknya sepeda listrik. (jpnn)

RADAR JEMBER/JPNN

RAMAH LINGKUNGAN: Rofiki mengendarai sepeda motor karya SMKN Klakah, Lumajang.


38

Sabtu 17 November 2012

Lima Pebulu Tangkis ke Final

Langsung Geber Enam Pertandingan BANYUWANGI - Banyuwangi Basketball League(BBL) memperebutkan Piala Harjaba akan ditabuh malam ini. Enam pertandingan akan menjadi gong kejuaraan yang akan dipusatkan di GOR Sahabat Banyuwangi itu. Even tersebut akan mempertandingkan empat kategori, yakni sekolah dasar (SD), menengah pertama (SMP), menengah atas (SMA), dan antar klub. Laga perdana sendiri akan dimulai pukul 14.00. Tim SMP 3 Banyuwangi putra akan menghadapi SMPN 4 Banyuwangi. Di pertandingan kedua akan saling bertemu SMPN 5 Banyuwangi putri yang akan bertemu SMPN 1 Rogojampi. Selanjutnya, ada SMPN 1 Cluring putra melawan SMPN 1 Genteng. Di kategori SMA akan saling bertemu SMAN 1 Banyuwangi putra versus SMKN 1 Glagah. Jam berikutnya diisi SMK 2 PGRI melawan SMAK Hikmah Mandala. Di kategori umum atau antar klub akan saling bertemu Blambangan versus Uniba Banyuwangi. Ketua Perbasi, Edi Lukisanto mengatakan, untuk BBL edisi kali ini ada sedikit perbedaan. Selain mempertandingkan kategori pelajar mulai SD sampai SMA, kejuaraan ini juga mempertandingkan kategori antar klub. “Bedanya, kini antar klub juga akan dimainkan,” katanya. Edi merinci, untuk peserta tingkat SD akan diikuti tujuh tim. Sedangkan tingkat SMP dan SMA masing-masing akan diikuti oleh 20 dan 30 tim. Sedangkan untuk klub akan diikuti delapan tim yang ada di Banyuwangi. (nic/c1/als)

Pembukaan BBL Harjaba Malam Ini

GALIH COKRO/RaBa

DIMINATI: Salah satu peserta saat tampil di hari perdana BOY Kamis (15/11) kemarin. NIKLAAS ANDRIES/RaBa

TARGET TINGGI: Pemain Banyuwangi bertolak ke Bogor kemarin.

Banyuwangi Putra Target Divisi Utama BANYUWANGI - Target tinggi diusung tim Banyuwangi Putra di ajang Divisi I Liga Bola Voli (Livoli) yang digelar di Bogor, 18-25 November mendatang. Banyuwangi yang mengusung 12 pemain bertekad meraih tiket promosi ke Divisi Utama musim depan. Ambisi itu terbilang cukup realistis bila menilik hasil positif yang dipetik dalam hasil kejuaraan tingkat provinsi di Ponorogo bulan Oktober lalu. Tim bola voli Banyuwangi bertolak menuju kota hujan, Bogor, kemarin (16/11). Beranggota 12 pemain dan tiga ofisial, tim yang membawa bendera Banyuwangi Putra ini meninggalkan Banyuwangi kemarin. Selanjutnya dalam kejuaraan tersebut mereka akan bersaing dengan tim-tim lain di Indonesia. Di antara calon penantang serius Banyuwangi datang dari tim pentas Divisi I Livoli lainnya, Sumatera Bank Sumsel. Di tahun ini tim asal Sumatera Selatan ini akan mulai menapak kompetisi bola voli di tanah air ini lewat kompetisi di level Divisi I. Ketua harian PBVSI Banyuwangi, Mukhlis mengatakan, di Livoli kali ini timnya cukup optimistis menatap kejuaraan yang digelar di Bukit Sentul, Bogor. Bermateri pemain kombinasi senior dan junior, Banyuwangi yakin bisa bersaing dengan kontestan lainnya dari sejumlah daerah. “Kami optimistis anak-anak bisa bermain lebih bagus di sana,” katanya. Soal target, Mukhlis pun tidak ingin muluk-muluk. Minimal timnya bisa terus bertahan di pentas Divisi I Livoli. Namun bukan berarti hal itu tidak lantas membuat Banyuwangi Putra akan tampil apa adanya. Celah ada peluang promosi, dia pun menyebut timnya siap menembus level atas di kompetisi antar klub di tahun 2012 ini. (nic/c1/als)

Kejuaraan Livoli 2012 di Bogor

Membeludak, BOY Molor Sehari BANYUWANGI - Kejuaraan tenis lapangan bertajuk Banyuwangi Open Yunior (BOY) 2012 dipastikan berlangsung lebih lama dari jadwal semula. Bukan lantaran ada gangguan atau jadwal pertandingan macet. Molornya even tersebut disebabkan jumlah peserta membeludak. Panitia BOY 2012, Edi Santoso mengatakan, mendekati injury time penutupan pendaftaran ternyata jumlah peserta bertambah. Beberapa petenis dari luar kota ternyata cukup antusias dalam mengikuti kegiatan ini. “Di estimasi jumlahnya lebih dari 250 peserta dari laporan panitia semula,” katanya. Membeludaknya peserta dipastikan berimbas pada jadwal pertandingan yang telah disusun. Bila awalnya jadwal BOY

2012 diperkirakan rampung pada Minggu (18/11) besok, menilik jumlah peserta yang ada, dipastikan BOY molor sehari hingga Senin (19/11). Meski demikian, Edi menjamin membeludaknya peserta tidak sampai mengganggu jadwal yang telah disusun panitia. Peserta yang baru masuk dipastikan masih bisa diakomodasi dengan jadwal pertandingan yang ada. “Tidak ada gangguan sama sekali. Semua pertandingan tetap lancar,” bebernya. Untuk pertandingan hari ini, BOY 2012 dijadwalkan akan mulai memainkan partai ganda putra maupun putri. Beberapa nomor tunggal untuk kategori usia 14 tahun dan 16 tahun pun mulai dipertandingkan. (nic/c1/als)

Sedia Kaus Etnik Negeri Osing OUTLET KaOsing mengucapkan selamat datang para tamu dari luar kota yang khusus datang ke Banyuwangi menyaksikan tiga pergelaran spektakuler: Grandrung Sewu, Banyuwangi Jazz Festival, dan Banyuwangi Ethno Carnival. Dijamin, para tamu akan puas menikmati tiga event besar yang digelar mulai hari ini sampai Ahad besok. Namun, belum lengkap kunjungan Anda ke Banyuwangi kalau tidak berkunjung ke outlet KaOsing, produsen kaus etnik Negeri Osing di Jalan A. Yani 83C Banyuwangi (50 meter arah selatan kantor Pemkab Banyuwangi). ’’Kami menyediakan koleksi kaus yang mengangkat tema kekayaan seni-budaya Banyuwangi. Desainnya tidak kalah dengan produk distro di kota besar. Sangat cocok untuk

ISTIMEWA

KIAN KREATIF: Aneka produk KaOsing makin beragam. oleh-oleh, sebagai tanda Anda pernah datang ke Banyuwangi. Pilihannya banyak sekali.

Pokoknya tinggal pilih,’’ ujar Tasya Madina, pengelola outlet KaOsing. (adv)

BANYUWANGI - Prestasi mengesankan ditorehkan wakil Banyuwangi dalam kejuaraan bulu tangkis Tulungagung Open yang digelar di Tulungagung kemarin. Kontingen Banyuwangi yang menggunakan bendera PB Sari Agung meloloskan lima atletnya ke babak utama. Kepastian itu diperoleh setelah dalam babak final four yang digelar di Gedung Tri Dharma Tulungagung kemarin (16/ 11), mereka berhasil mengalahkan lawan-lawannya. Tidak hanya itu, tunggal putri dipastikan Banyuwangi mampu mengamankan gelar. Setidaknya, hal diperkuat dengan adanya all Banyuwangi final yang akan digelar malam ini di Gedung Tri Dharma Tulungagung. “Juara tunggal putri otomatis menjadi milik Banyuwangi,” ujar Jaenul ofisial PB Sari Agung. Kepastian all Banyuwangi final tidak lepas dari keberhasilan Olivia Riza Wulandari dan Tiara Nur Agustin yang memaksimalkan penampilannya kemarin. Olivia yang menghadapi Finna Ayu dari Sidoarjo menang tiga set untuk mengamankan ke tiket final. Dia menang dengan skor 2116, 18-21, dan 21-14.

DOK.RaBa

ANDALAN: Aan Bukianto

Sedangkan Tiara Nur Agustin memastikan melenggang ke final setelah menundukkan unggulan kedua, Dalva Anis asal Malang. Tiara menang dua set langsung 21-15 dan 21-16. Sedangkan di ganda putra, Banyuwangi meloloskan dua wakilnya. Sedangkan di bagian tunggal putra, Aan Bukianto mampu menundukkan pebulu tangkis asal Surabaya, Mahadrika. Hasil ini sekaligus membuat peluang PB Sari Agung yang mewakili PBSI Banyuwangi berpeluang mendulang gelar tambahan dari empat nomor yang diikuti kontingen Bumi Blambangan tersebut. (nic/c1/als)


BERITA UTAMA

Sabtu 17 November 2012

39

HALAMAN SAMBUNGAN

Malam sebelumnya malah Antre 20 Jam

n ANTREAN...

Sambungan dari Hal 29

Walau antrean sudah masuk area pelabuhan, tapi kendaraan penumpang masih terus mengalir. Belum tuntas kendaraan yang antre dalam pelabuhan di seberangkan, antrean di pelabuhan sudah penuh lagi. Sekitar pukul 20.00, area parkir pelabuhan tidak bisa menampung kendaraan yang datang. Sekitar pukul 20.30, antrean kendaraan kembali meluber ke

luar pelabuhan. Antrean kendaraan itu semakin panjang dan mengular hingga depan Depo Per tamina dan berlangsung selama 10 jam. Pihak PT ASDP Indonesia Ferry Ketapang berhasil memasukkan antrean kendaraan ke dalam pelabuhan sekitar pukul 07.45. Siang kemarin (16/11), semua antrean berhasil dilayarkan ke Pelabuhan Gilimanuk. “Dalam sehari, jumlah penumpang yang menyeberang ke Bali mencapai 7.182 unit kendaraan pribadi dan campur,” ungkap Manager Ope-

rasional PT ASDP Indonesia Ferry Ketapang, Saharuddin Koto. Pada sore hari kemarin, penumpang kapal sudah mulai normal kembali. Hingga berita ini ditulis pukul 19.00 tadi malam, sudah tidak terlihat lagi antrean di penyeberangan Ketapang. “Siang sampai sore, penumpang sudah sepi dan normal kembali,” kata Saharuddin. Selama antrean berlangsung, PT ASDP Indonesia Fery memprioritaskan kendaraan pribadi dan bus pariwisata menyeberang. Kendaraan ang-

kutan barang diprioritaskan me nyeberang di pelabuhan Landing Craft Machine (LCM) Ketapang. Sementara itu, kendaraan keluarga dan bus pariwisata di prioritaskan menyeberang melalui dermaga MB dan pontoon. Jika dijumlah dengan hari sebelumnya, lama antrean mencapai 30 jam. Rabu hingga Kamis, antrean berlangsung selama 20 jam. antrean kendaraan yang terjadi pada malam Kamis dan Jumat berlangsung 10 Jam. (afi/c1/bay)

Berakhir dengan Pertobatan saat Subuh n SERIBU... Sambungan dari Hal 29

Sebelum acara inti dimulai, akan ditampilkan visual perjalanan tari gandrung yang menjadi ciri khas Banyuwangi. “Tari gandrung itu awalnya seblang,” kata Suko. Tari seblang yang di ke ramat kan sebagian warga itu me ngalami perkembangan menjadi gandrung lanang (laki-

laki). Selanjutnya, muncullah gandrung perempuan seiring masuknya penjajah Belanda ke Banyuwangi pada 1764 Masehi. “Awalnya tari gandrung tidak pakai minuman keras (miras) hingga mabuk,” jelasnya. Pergelaran tari gandrung yang kini selalu disertai miras, sebut dia, sebenarnya ulah Belanda. Perjalanan gandrung itu akan divisualkan dalam Parade Gandrung Sewu di Pantai Boom sore

ini. “Semua akan dijelaskan dalam visual sebelum seribu penari gandrung turun,” kata Suko. Dalam visual yang akan ditampilkan, kata dia, juga akan dijelaskan bahwa pertunjukan tari gandrung itu pada mulanya selalu diakhiri dengan Gandrung Subuh. Artinya, tarian gandrung akan berakhir de ngan pertobatan berupa salat Subuh secara bersama.

“Tari gandrung berakhir subuh, makanya diakhiri salat berjamaah,” terangnya. Menurut Suko, Parade Gandrung Sewu merupakan kegiatan yang akan disuguhkan kepada masyarakat dengan apik. Warga yang ingin menyaksikan diberi kebebasan datang tanpa harus ditarik karcis atau undangan. “Ini pergelaran rakyat dan kita suguhkan untuk rakyat,” cetusnya. (abi/c1/bay)

Dihadiri Komunitas Adat Malaysia n RUMUSKAN... Sambungan dari Hal 29

“Kami juga sudah me nyerahkan peta wilayah adat kepada Badan Informasi Geos pasial (BIG) dan Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4),” ungkap Abdon. Pihaknya percaya pemerintah bisa memberi keadilan dan berbuat yang terbaik bagi masyarakat adat. Ketua Dewan Nasional AMAN, Hein Namotemo, berpendapat bahwa masyarakat adat di Indonesia masih menjadi kelompok yang terpinggirkan dan hidup dengan keterbelakangan. “Terkadang hak-hak mereka terampas oleh pihak-pihak yang tidak peduli dengan arti kemanusiaan. Melihat itu, mereka perlu diberi perlindungan,” ujar Hein Namotemo. Terkait perlindungan, Hein mengaku sedang melakukan pengawalan terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) Tentang Pengakuan dan Perlindungan Masyarakat Adat. RUU tersebut telah dipresentasikan Badan Legislasi Nasional di depan anggota DPR RI. “Ini bentuk perjuangan

Sambungan dari Hal 30

“Kedua tersangka ini nyaris lolos karena turun dari bus, tapi berhasil kita tangkap di pintu keluar,” ungkapnya. Menurut Kasatnarkoba Watiyo, pasangan itu awalnya mem bantah membawa narkoba. Tapi setelah digeledah, di temukan sejumlah barang

n BINTANG... Sambungan dari Hal 29

Dia juga menyebut Ba nyuwangi sebagai Land of Fusion. ‘’Sangat berwarna, vibrasi yang cerah dan kuat. Saya ingin kembali lagi ke sini untuk hiking dan ke pantai,’’ ujarnya. Sementara itu, Monita Tahalea

me ngaku baru pertama kali m enginjakkan kaki di Bumi Blambangan. Dia juga mengaku terkesan dengan ketenangan dan bersihnya Banyuwangi. ‘’Tempat ini tenang dan inspiratif untuk menulis lagu,” tuturnya. Pujian senada juga dilontarkan Reika Roslan. Musisi perempuan yang aktif di grup The

Groove itu juga melontarkan pu jian untuk daerah yang memiliki tag line Sun Rise of Java ini. ‘’Kotanya bersih, makanannya enak dan murah. Alam Banyuwangi indah. Jarak tempuh dari Bandung, Jakarta, Surabaya, Banyuwangi, jadi terlupakan karena itu semua,’’ tuturnya. (c1/bay)

Datangkan Empat Paranormal n SISWI... Sambungan dari Hal 40

Kepala MTsN Panarukan, Suherman mengatakan, siswi yang mengalami kesurupan itu adalah 7 dari 9 siswi yang se belumnya mengalami kesurupan. “Siswi yang ke su-

rupan tetap itu-itu saja,” ujar Suherman. Untuk mengantisipasi kejadian serupa terulang, pihak sekolah terus melakukan konsultasi dan meminta bantuan beberapa pihak. “Kami terus melakukan konsultasi dengan yang ahli un-

tuk menangani masalah ini. Sekarang ini kami datangkan sam pai empat paranormal. Kami berharap kejadian ini tidak terulang lagi dan mudahmudahan keadaan segera pulih kembali agar siswi bisa belajar dengan tenang,” pungkas Suherman. (rri/c1/als)

Perangkat Desa Agel Baru Tahu n BOCAH... Sambungan dari Hal 40

Saat ini, kondisi tubuhnya amat mengenaskan. Di usianya yang memasuki enam tahun, berat tubuh Zainal hanya 8 kg. Di tengah keterbatasannya tersebut, Zainal memiliki keinginan untuk menjadi pemain sepak bola. Dia juga gemar menonton sepak bola. Bahkan terkadang bermain sepak bola. “Hampir setiap hari dia menghabiskan waktunya di rumah. Kadang-kadang juga bermain bola di halaman. Tetapi baru beberapa kali menendang bola, Zai nal langsung mengeluh sesak napas. Kami hanya bisa ber harap, mudah-mudahan anak saya bisa sembuh,” kata Nirjo, kemarin (16/11). Ani, istri Nirjo menambahkan, saat Zainal berusia 3 tahun, berat badannya sempat mencapai

12 kilogram. “Tapi tidak lama kemudian dia kurus lagi,” papar Ani kepada wartawan. Karena keterbatasan ekono mi, untuk memenuhi gizi Zainal, orang tuanya hanya mengandalkan bantuan susu dari Posyandu setempat. Selebihnya ha nya dirawat tanpa adanya pengobatan medis. Nirjo dan Ani juga mengaku trauma membawa Zainal ke rumah sakit. Sebab, beberapa tahun lalu mereka sempat dimintai uang sebesar Rp 12 juta untuk biaya operasi Zainal Bahri. “Dulu, katanya anak saya kelainan jantung. Setelah itu saya tidak pernah membawanya ke rumah sakit lagi karena saat itu harus menyiapkan uang. Karena kerja nelayan pancingan penghasilan cuma Rp 15 ribu - Rp 30 ribu per hari. Jadi saya tidak balik lagi,” kata Nirjo. Menurut salah seorang pe-

rangkat Desa Agel, Feriyanto, pi haknya baru mengetahui jika ada warganya yang berna sib demikian. Dilihat dari tu buhnya yang kurus, kaur keuangan itu menduga Zainal Bahri menderita gizi buruk. Feriyanto juga menduga kejadian sama seperti Zainal bisa terjadi pada anak-anak lain karena daerah tersebut cukup terpencil. “Kami baru tahu kemarin waktu melakukan pendataan. Mak lum perangkat desa di sini sangat terbatas. Sehingga ko ordinasi ke bawah kurang optimal. Kami akan segera melakukan pendataan penderita dan melaporkannya ke Dinas Kesehatan Kabupaten. Karena bisa saja ada penderita lain yang tidak diketahui. Mudahmu dahan ada penanganan se rius,” ujar Feriyanto. (rri/ c1/als)

Kerusakan Diduga karena Tiupan Angin Kencang n PASAR... Sambungan dari Hal 40 ICHSAN RASYID/RaBa

DISKUSI: Suasana rapat AMAN ke-11 di anjungan Desa Wisata Using (DWU), Desa Kemiren, Kecamatan Glagah, Banyuwangi, kemarin.

bagi masyarakat adat agar hakhaknya, baik tanah, budaya, maupun bahasa, terlindungi dan memiliki hak cipta,” katanya. Terkait dipilihnya Ba nyuwangi sebagai tempat ra pat besar AMAN, Hein menjelaskan, itu dilakukan agar lebih mengenal suku Osing di Banyuwangi. Selain itu, kader AMAN juga ingin belajar perpaduan adat dan budaya di Banyuwangi. “Kami mendengar di Banyuwangi banyak suku dan adat, dan semua tumbuh harmonis,” jelas Abdon.

Bupati Abdullah Azwar Anas berkesempatan hadir dan membuka acara tersebut. Bupati Anas mengaku bangga atas kehadiran pengurus AMAN seIndonesia di Komunitas Osing Banyuwangi. Kedatangan kader-kader AMAN di Banyuwangi menun jukkan masyarakat adat Osing memiliki peran dalam ko munitas masyarakat adat Nusantara. Bupati Anas juga mengungkapkan, masyarakat adat memiliki posisi penting dalam menentukan kebijakan

Pemkab Banyuwangi. “Re ferensi tokoh-tokoh masyarakat, termasuk tokoh adat, menjadi masukan yang berharga bagi pem kab dalam mengambil kebijakan,” kata Bupati Anas. Rapat besar pengurus AMAN ke XI akan berlangsung selama dua hari, 16-17 November, di hadiri perwakilan region AMAN dari Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Bali Nusa Tenggara, Kepulauan Maluku, dan Papua. Selain itu, juga hadir perwakilan komunitas adat Malaysia. (afi/c1/bay)

Mengaku Belum Menikmati Hasil n SS DISIMPAN...

Semua Memuji Keindahan Banyuwangi

bukti di antaranya SS dengan berat kotor 3,98 gram. “Barang (SS) disimpan di celana dalam tersangka yang perempuan,” jelasnya. Dalam keterangannya pada polisi, Topik mengaku SS yang dibawa pacarnya itu diperoleh dari seseorang di Bali. Mela lui telepon, orang yang tidak diketahui identitasnya itu meminta mengirim SS ke

Junaidi yang tinggal di Muncar. “Saya mengambil (SS) di daerah Sanur,” terangnya. Dengan membawa SS ini, To p i k m e n gaja k A r i ya nt i me ng antar SS ke Junaidi di Muncar. Mulanya, saat akan menyeberang ke Jawa ini keduanya naik motor. “Karena ada operasi besar-besaran, motor ditaruh di Bali. Se lanjutnya, keduanya naik

bus,” cetus Watiyo menirukan pengakuan Topik. To p i k m e n g a k u u n t u k membawa SS pada pemesan yang ada di Muncar ini, dijanjikan uang sebanyak Rp 300 ribu. Tapi sebelum menikmati uang jasa kurir itu, sudah keburu diringkus oleh polisi. “Saya juga baru memakai barang (SS) seperti itu,” sebut Topik saat diperiksa polisi. (abi/c1/bay)

Empat Bantal Hangus Bersama Korban n SAKIT... Sambungan dari Hal 29

Sepengetahuan dia, pamannya terbakar dan terjebak di dalam kamar. Saat kejadian, bibinya tidak ada di tempat, karena sedang keluar rumah. Sehingga, bibinya tersebut juga tidak mengetahui insiden tersebut. ‘’Paman saya ditinggal menyelep (menggiling) beras sembako,’’ ceritanya. Justru yang pertama mengetahui kebakaran adalah para tetangga. Para tetangga curiga karena tiba-tiba asap mengepul dari dalam rumah tersebut. ‘’Setelah dicek, paman saya sudah terbakar. Kulitnya gosong,’’ terangnya. Dia menceritakan, waktu ditemukan paman belum meninggal dunia. Beberapa warga langsung melarikan kakek malang tersebut ke RSUD Genteng. ‘’Paman saya waktu itu masih belum meninggal. Cuma sudah gak sadar dan dibawa ke rumah sakit Kembiritan

(RSUD Genteng, Red),” paparnya. Pamannya menemui ajal malam hari saat dirawat di rumah sakit pelat merah tersebut. ‘’Paman saya parah sekali,’’ kenangnya sambil menahan tangis. Menurutnya, ekonomi keluarga almarhum Pak Sanin sangat pas-pasan. Apalagi, selama ini pamannya tersebut sudah tidak bekerja lantaran sakit. ‘’Paman saya sakit sudah tahunan. Jalan saja pakai teken (tongkat, red). Mungkin karena sakit itu, paman saya nggak bisa keluar saat kebakaran,” jelasnya. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, jelas dia, istri almarhum Pak Sanin yang bekerja. Penghasilan bibinya yang bernama Jaikah, 70, tersebut juga tergolong pas-pasan. Bahkan, bisa dibilang tidak cukup. ‘’Sering bibi saya nempur (utang beras, red) untuk makan,” urainya. Mengenai kematian sang paman, perempuan yang mengenakan kaus hijau

berlengan warna kuning itu tidak mengetahui secara pasti. Namun demikian, dugaan awal pamannya meninggal dunia lantaran merokok di dalam kamar. ‘’Katanya, paman saya merokok. Mungkin paman saya nggak sadar waktu rokoknya jatuh di kasur,’’ jelasnya. Mungkin saja, jelas dia, kebakaran itu lantaran obat nyamuk. Namun demikian, dia tidak mengetahui secara persis. “Yang saya tahu. Kasur sudah kobong. Empat bantal juga hangus. Untung rumahnya nggak sampai terbakar,” jelasnya. Peristiwa yang merenggut nyawa kakek tersebut terjadi Selasa lalu (13/11) sekitar pukul 07.00. Keesokan harinya jenazah almarhum dikebumikan di pemakaman. ‘’Pagi kemarin sudah dimakamkan. Tadi malam orang-orang pengajian. Ya pengajian sederhana. Tiga anaknya tidak tinggal di sini. Ya, cuma dua orang saja yang tinggal di rumah ini,” pungkasnya. (c1/bay)

“Saya sudah menanyakan hal itu kepada Dinas Perindustrian dan Perdagangan,” terangnya melalui telepon seluler kemarin. Tri mengungkapkan, pemkab terpaksa mengeluarkan biaya

sendiri untuk memperbaiki sejumlah fasilitas tersebut. Sebab, masa pemeliharaan oleh rekanan yang membangun sudah lewat. “Mau bagaimana lagi, ya terpaksa harus kita biayai sen diri,” imbuh perempuan asal Banyuwangi itu. Untuk tulisan “Pasar Panji”,

sebenarnya sudah cukup lama akan diperbaiki. Hanya saja, be lum menemukan tukang yang berani naik. “Tempatnya kan tinggi, perlu tenaga khusus. Kerusakan itu mungkin karena tiupan angin kencang,” terang mantan Kabag Pembangunan itu. (pri/c1/als)


40

Sabtu 17 November 2012

APA POLEH

HOBI BOLA: Zainal Bahri dan orang tuanya saat di rumahnya di Desa Agel kemarin (16/11).

Siswi Kesurupan saat Istighotsah Kejadian Kedua di MTsN Panarukan

EDY SUPRIYONO/RaBa

PEROTOL: Belum setahun ditempati, tulisan “Pasar Panji” sudah rusak.

Pasar Panji Jadi AA Anji PANJI - Belum satu tahun ditempati, sejumlah fasilitas di Pasar Panji sudah mengalami kerusakan. Sejumlah pedagang menyesalkan keadaan tersebut. Kerusakan yang paling mencolok adalah tulisan Pasar Panji di bagian atas pintu masuk sebelah utara. Logam yang membentuk tulisan “Pasar Panji” itu sudah kocar-kacir. Ada yang tersisa, dan ada juga yang sudah hilang entah ke mana. “Itu (rusaknya tulisan Pasar Panji) sudah lama, Mas. Baru beberapa bulan ditempati sudah rusak. Nggak tahu kenapa secepat itu rusaknya. Apalagi, sampai saat ini belum ada perbaikan,” ujar salah seorang pedagang Pasar Panji kemarin. Bukan itu saja fasilitas di Pasar Panji yang mengalami kerusakan. Pintu masuk di sebelah utara dan barat juga sudah tak berfungsi. “Tampak masih berdiri karena diikat. Kalau tidak diikat pasti roboh,” terangnya. Menurut pedagang peracangan itu, banyak besi pintu tersebut yang sudah keropos. Diduga, itu terjadi karena besi yang digunakan terlalu tipis. “Saya tidak tahu apakah itu sesuai spek ataukah tidak. Yang pasti, besinya tipis,” ungkapnya. Menghadapi musim hujan, para pedagang di Pasar Panji resah. Pasalnya, drainase Pasar Panji dipastikan tak berfungsi maksimal. Banyak sampah yang menumpuk. “Bau tidak sedap sangat menyengat,” ungkapnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah (DKPD), Tri Cahya Ningsih, membenarkan adanya kerusakan sejumlah fasilitas di Pasar Panji n Baca Pasar...Hal 39

NUR HARIRI/RaBa

Bocah 6 Tahun Berbobot 8 Kg JANGKAR - Sungguh malang nasib bocah laki-laki diduga mengalami kelainan jantung tersebut. Bocah bernama Zainal Bahri, 6, asal Desa Agel, Kecamatan Jangkar, itu sekarang hanya memiliki berat badan delapan kilogram. Anehnya, dengan kondisinya yang kurus itu, Zainal mudah terkejut saat mendengar bunyi-bunyian

aneh. Apalagi, saat dikejutkan oleh teman-temannya. Setelah terkejut, bocah laki-laki pasangan suami istri (pasutri) Nirjo, 40, dan Ani, 36, itu langsung sesak napas. Namun, meski telah divonis kelainan jantung oleh seorang dokter, keluarga tetap menduga Zainal mengalami gizi buruk n

SYAMSURI/RaBa

TANYA JAWAB: Nara sumber memberikan pemaparan tentang wawasan kebangsaan.

Bakesbangpol dan Linmas Kuatkan Semangat Nasionalisme Masyarakat MANGARAN - Untuk menumbuhkan dan menguatkan semangat nasionalisme di tengah masyarakat serta untuk memiliki rasa bangga terhadap bangsanya sendiri, Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Bakesbangpol dan Linmas) Kabupaten Situbondo menggelar sosialisasi wawasan kebangsaan di Balai Desa Pecinan, Kecamatan Mangaran, Kamis (15/ 11) lalu. Kegiatan ini diikuti sekitar100 peserta yang terdiri dari tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda. Sosialisasi wawasan kebangsaan ini merupakan kegiatan yang ketiga kalinya. Yang pertama untuk wilayah tengah bertempat di rumah makan Asri, yang kedua untuk wilayah barat bertempat di Balai Desa Widoro Payung, Kecamatan Besuki, dan kegiatan sosialisasi yang ketiga di balai Desa Pecinan, Kecamatan Mangaran. Tujuan dari sosialisasi ini adalah untuk mengantisipasi penggeseran nilai integrasi bangsa yang mengarah kepada perpecahan, pengelompokan ras, etnis dan kesukuan dan meningkatkan kesadaran bangsa akan kewaspadaan nasional. “Serta meningkatkan bela negara dan kerangka keutuhan NKRI demi rasa cinta tanah air dan bangsa oleh semua lapisan masyarakat,” ungkap Kabid Hal dan IB, H. Ach. Munir. Kepala Bakesbangpol dan Linmas Kabupaten Situbondo, Herry Suryanto, berharap kepada para peserta agar dari pelaksanaan sosialisasi wawasan kebangsaan ini dapat menjadi momentum yang baik untuk belajar lebih peduli atau bahkan menyukai masalah-masalah yang berkaitan degan persoalan bangsa dan Negara. “Untuk itu tum-

SISOSIALISASI: Peserta sosialisasi wawasan kebangsaan mengisi absensi di Balai Desa Pecinan, Kamis (15/11) lalu. buhkanlah dari sekarang keyakinan diri, bahwa kita ini adalah orangorang yang beruntung yang dilahirkan sebagai bangsa Indonesia. Berbanggalah menjadi bangsa Indonesia dan jangan selalu melecehkan dan merendahkan martabat bangsa sendiri akibat silau dengan kemajuan bangsa lain,” ujar Herry Suryanto. Adapun nara sumber dalam sosialisasi wawasan kebangsaan ini terdiri dari Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten Situbondo, Syaiful Bahri, S.Ag yang memaparkan reaktualisasi manifestasi nilai-nilai ideologi Pancasila dalam pembangunan daerah sebagai bagian dari keutuhan pembangunan bangsa. Materi tentang penguatan identitas ideologi

Pancasila sebagai basis wawasan kebangsaan bagi masyarakat dalam membangun partisipasi pembangunan bagi keutuhan bangsa, didapuk oleh Kholis, S.Ag. Sedangkan materi tentang nilai ideologi pancasila dan tantangan perubahan sosial budaya masyarakat di Kabupaten Situbondo disampaikan oleh KH. Mursyid Romli, M.Pd. Sedang pemateri terkhir tentang internalisasi wawasan kebangsaan disampaikan Kepala Bakesbangpol dan Linmas, Herry Suryanto. Setelah penyampaikan materi, dilanjutkan acara dialog. “Mudahmudahan kegiatan ini dapat menggelorakan kembali semangat kebangkitan nasional kita,” harap Herry Suryanto. (adv/als)

Baca Bocah...Hal 39

PANARUKAN - Siswi Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Panarukan, Situbondo, kembali mengalami kesurupan kemarin (16/11). Kali ini tujuh siswi mengalami kesurupan di tengah-tengah pelaksanaan istighotsah. Dua hari sebelumnya, 9 siswi juga mengalami kesurupan di ruang kelas. Karena khawatir ada kesurupan ulang, akhirnya pihak sekolah menggelar istighotsah. Namun, saat istighotsah dilakukan kemarin (16/11), tiba-tiba seorang siswi bernama Diana Pungki berteriak histeris. Diana meminta agar istighotsah itu segera dihentikan. “Makhluk halus penunggu sekolah itu mungkin merasa terganggu. Kami berusaha agar mereka keluar dari raga siswi itu,” ujar Husen, salah seorang paranormal yang datang ke lokasi. Selang beberapa saat, beberapa siswi MTsN Panarukan juga ikut kesurupan. Salah satunya bernama Devi. Devi bahkan menjerit ingin pulang dan melihat rumahnya. “Lepaskan saya. Saya mau jalanjalan ingin melihat rumah saya,” teriaknya. Ali Hafidz, seorang guru yang memimpin istighotsah di musala sekolah tersebut mengatakan, awalnya yang kesurupan hanya satu siswi. Kemudian yang lain ikut mengalami kesurupan. “Kesurupan yang kedua ini terjadi saat kami menggelar istighotsah dan dari mereka meminta agar kami berhenti berdoa,” kata Ali Hafidz. Dikatakan, dalam kesurupan kali kedua ini dialami oleh tujuh siswi. Mereka lantas dievakuasi ke ruang kelas untuk disadarkan oleh “orang pintar”.

NUR HARIRI/RaBa

KESURUPAN: Salah seorang siswi yang kesurupan saat istighotsah di musala MTsN Panarukan kemarin (16/11).

Karena situasinya tidak memungkinkan untuk terus berada di sekolah, seluruh siswi

MTsN akhirnya dipulangkan lebih awal n

Baca Siswi...Hal 39


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.