Radar Banyuwangi 30 Agustus 2012

Page 1

ADA APA LAGI

Nonton Jaranan, Kena Sabetan Sajam CLURING - Nahas menimpa Rizal Utomo, warga Dusun Genting, Desa Sraten, Kecamatan Cluring. Betapa tidak, pria kelahiran 1983 itu menjadi korban tawuran antar pemuda di desa setempat. Kini, korban tengah dirawat di Rumah Sakit Al-Huda, Kecamatan Gambiran. Ditemui di ruang Sabar Satu kemarin (29/8), pria beristri tersebut menceritakan insiden berdarah itu ■ Baca Nonton...Hal 35

25

Pendorong Perubahan dan Pembaruan

KAMIS 30 AGUSTUS TAHUN 2012

Ormas Dukung Penutupan Targetkan Banyuwangi Bersih dari Prostitusi BANYUWANGI - Penutupan sejumlah lokalisasi pekerja seks komersial (PSK) tampaknya sudah menjadi harga mati bagi pemerintah daerah. Bupati Abdullah Azwar Anas mulai tahun ini akan

nM U nN I U nM u n A hammad liyah n A Irsyad ln LD Khairiyah n Fo II rum Keru k Uma unan t Bera g (FKU ama B).

Mereka yang mendukung Penutupan

menutup operasional lokalisasi pelacuran secara bertahap. Kebijakan tegas yang diambil Bupati Anas itu merupakan keputusan bersama dengan forum pimpinan daerah (forpimda). Pada Senin (27/8) lalu, forpimda menggelar pertemuan di Restoran Plengkung untuk memantapkan keputusan bersama tersebut.

Dalam pertemuan itu, semua anggota forpimda sepakat menutup sejumlah lokalisasi secara bertahap. Pertemuan forpimda di Restoran Plengkung itu ditindaklanjuti dengan pertemuan pemerintah daerah bersama sejumlah pimpinan ormas keagamaan Selasa (29/8) kemarin ■ Baca Ormas...Hal 35

FINISHING: Pekerja tengah mengebut pengerjaan KCR Trimaran di galangan kapal PT. Lundin Industry Invest, Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro. TOHA/RaBa

TNI AL Luncurkan

Kapal Cepat Rudal Antiradar

KALIPURO - Proses pembuatan kapal cepat rudal (KCR) Trimaran milik TNI AL sudah rampung. Kapal canggih yang diproduksi PT. Lundin Industry Invest, Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi, itu akan diluncurkan Jumat besok (31/8). Dalam peluncuran armada baru TNI AL yang diberi nama KRI Klewang itu akan hadir sejumlah perwira tinggi dari Mabes TNI AL. Kapal KCR Trimaran merupakan pesanan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI untuk memperkuat armada TNI AL.

President Director PT. Lundin Industry Invest, Mr. John Lundin menjelaskan, KRI Klewang memiliki desain termutakhir yang dibuat berdasar model Trimaran atau kapal berlunas tiga. Bahan dasar yang digunakan adalah composite material dan memiliki panjang 63 meter. KRI Klewang, jelas Lundin, tergolong salah satu dari

kapal terbesar berlunas banyak yang dibuat di kawasan Asia Tenggara. Dengan bentuk lunasnya yang radikal, kapal itu dapat melaju dengan kecepatan maksimum lebih dari 30 knots. “Kapal ini dapat menembus ombak lautan sampai setinggi enam meter,” jelas Lundin. Salah satu kemampuan KRI Klewang yang diunggulkan dan dibanggakan adalah stealth. Kapal ini didesain khusus agar tidak terdeteksi oleh radar mana pun. Sebab, desain KRI Klewang unik dan bahan dasarnya adalah carbon fiber ■ Baca TNI AL...Hal 35

Zidane Butuh Transfusi Darah Sengketa Mal Akhirnya

Berlanjut ke Persidangan

Bocah Pengidap Penyakit Misterius

BANYUWANGI - Sengketa pengelolaan Mall of Sri Tanjung (MOST) memasuki babak baru. Terkini, majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Banyuwangi memutuskan untuk melanjutkan gugatan perdata yang diajukan Pemkab Banyuwangi. Gugatan perdata yang dilayangkan Pemkab terhadap PT. Dian Graha Utama (DGU) dinilai hakim memenuhi unsur, sehingga dapat dilanjutkan ke proses persidangan. Keputusan majelis hakim itu dituangkan dalam putusan sela yang dibacakan Ketua Majelis Hakim Made Sutrisna kemarin (29/8). Ada tiga poin yang disampaikan hakim dalam putusan sela kemarin. Pertama, majelis hakim mengabulkan gugatan provisi yang diajukan Pemkab Banyuwangi ■

BANYUWANGI - Kondisi keseha-

FemalE

Habiskan Lebaran di Tempat Kerja BERKUMPUL dan bercengkerama bersama keluarga menjadi dambaan semua orang saat merayakan Lebaran. Hal itu juga berlaku bagi Astika Cahya Pertiwi. Namun, Lebaran baginya merupakan waktu kerja yang tidak bisa ditinggalkan. B e kerja sebagai sales promotion girl (SPG) harus pandai meluangkan waktu di tempat kerja, termasuk saat Lebaran sekalipun ■

tan Zidane Ibrahim kini dalam pantauan serius pihak Rumah Sakit (RS) Yasmin Banyuwangi. Sebelumnya, bocah malang berusia 10 bulan itu dikabarkan mengidap penyakit misterius. Tubuhnya demam tinggi. Dokter mendiagnosis pertumbuhan sel darah merah Zidane menunjukkan grafis terbalik dengan pertumbuhan sel darah putihnya. Belum ada vonis pasti mengenai penyakit yang diderita anak kedua Slamet Junaidi tersebut. Dokter yang merawat Zidane hanya memberikan gambaran bahwa pasien yang tinggal di Lingkungan Kanalan, Kelurahan Lateng, itu menderita infeksi yang menjalar ■ Baca Zidane...Hal 35

NIKLAAS ANDRIES/RaBa

Mohammad Fahim

MASIH DIINFUS: Zidane ditemani ibunya di RS Yasmin Banyuwangi.

DOK. RaBa

Pelesir ke Gunung Ijen setelah Lebaran

Turis Mulai Berdatangan, Penambang Mulai Beraktivitas Meski berstatus waspada, Gunung Ijen tetap ramai dikunjungi wisatawan. Dengan status level II itu, kawah Ijen masih memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan asing. Seperti apa kondisinya kini?

Baca Habiskan...Hal 35

NIKLAAS ANDRIES/RaBa

SYAIFUDDIN MAHMUD, Licin

SENIN lalu (27/8) saya bersama seorang teman mencoba menikmati keelokan Gunung Ijen. Kami berdua sengaja memilih naik Ijen menggunakan trail. Perjalanan dari Banyuwangi ke Paltuding kami http://www.radarbanyuwangi.co.id

Baca Sengketa...Hal 35

tempuh selama satu jam. Medan yang kami lalui cukup menantang karena pagi itu jalan menuju Ijen diguyur hujan deras. Begitu melintas di Desa Tamansari, Kecamatan Licin, hujan disertai angin menyapa kami berdua. Hingga tanjakan tajam Erek-Erek hujan tak kunjung reda. Lantaran kondisi jalan terjal dan licin, trail KLX 150 S yang kami tumpangi nyaris nyunsep di tikungan tajam Erek-Erek. Beruntung, dengan sigap kami langsung menginjak pedal rem. Alhamdulillah, kami selamat dari maut. “Wah kurang mahir jokinya. Jalannya licin, Mas, hatihati mengendarai motor. Banyak bahan bakar tumpah di jalan hingga mengakibatkan jalan licin,” ujar Anang, seorang sopir kendaraan adventure yang kebetulan meng-

Dituduh nyantet, kakek 78 tahun dianiaya warga

Nggak usah dianiaya, disenggol saja sudah ambruk.

Ormas keagamaan dukung penutupan lokalisasi

Parpol masih bimbang, antara mendukung ataukah menolak.

SYAIFUDDIN M/RaBa

SAPA PENAMBANG: Seorang turis berbincang dengan penambang belerang.

hampiri kami berdua. Tikungan Erek-Erek memang dikenal tajam. Kemiringannya me-

nyulitkan pengendara motor yang melintas di tempat itu ■

Baca Turis...Hal 35 email: radarbwi@gmail.com/radarbwi@yahoo.com


26

Kamis 30 Agustus 2012

ISTIMEWA

RESMI: Siti Su’adah (kiri) menandatangani berita acara usai dilantik Bupati Anas kemarin (29/8)

Diminta Percepat Bangun Kalibaru BANYUWANGI - Kepala Desa (Kades) Kalibaru Wetan terpilih, Siti Su’adah, resmi dilantik kemarin (29/9). Pelantikan dilakukan Bupati Abdullah Azwar Anas di Aula Rempeg Jagopati. Pelantikan Siti digelar cukup istimewa. Selama ini, pelantikan kades terpilih dilakukan secara bersama-sama. Namun pelantikan Siti dilakukan seorang diri. “Pelantikan Kades Kalibaru Wetan khusus. Semoga membawa berkah,” ujar Bupati Anas. Selain Bupati Anas, Wakil Bupati Yusuf Widyatmoko, Asisten Pemerintahan Abdullah, juga ikut menjadi saksi pelantikan. Terpilih Siti sebagai kades, melalui proses yang cukup panjang. Pelaksanaan Pilkades Kalibaru Wetan sempat ditunda beberapa kali. Pilkades beberapa

kali gagal digelar. Karena tidak ada calon yang siap bertarung sebagai peserta dalam pesta demokrasi tingkat desa itu. Setelah gagal digelar, Siti kemarin mendaftarkan diri sebagai calon kades bersama beberapa calon lainnya. Dalam pemilihan, Siti memperoleh suara dukungan paling banyak dari warga desa setempat. Siti tercatat sebagai istri mantan kades sebelumnya, H Arifin. Dia tidak bisa maju kembali sebagai calon karena sudah dua periode menjabat Kades Kalibaru Wetan. Dalam pelantikan kemarin, Bupati Anas menyampaikan beberapa pesan politik kepada Kades Siti. Di antaranya, Siti diminta untuk merangkul semua calon yang kalah dalam ajang Pilkades. Baca Diminta...Hal 35

260 Siswa SMAN 1 Genteng Diterima di PTN Ternama GENTENG – Berkat sinergitas antara pihak sekolah, komite, dan masyarakat, SMA Negeri 1 Genteng kembali menorehkan prestasi membagakan. 92% alumni sekolah ini diterima di PTN ternama yang ada di Indonesia. Dari total siswa yang berjumlah 283 orang, yang diterima di PTN sebanyak 260 siswa. Bahkan, ada beberapa siswa SMAN 1 Genteng yang diterima di tiga PTN ternama. Mereka masuk di berbagai PTN tersebut melalui seleksi jalur mandiri, ujian tulis SNM-PTN, dan jalur mandiri, serta ada beberapa orang dari mereka yang mendapatkan beasiswa Program Banyuwangi Cerdas (PBC) dan juga beasiswa Bidik

Misi Nasional. “Saya ucapkan selamat kepada para alumni yang diterima di PTN tersebut,” ujar Kasek SMAN 1 Genteng, H. Mujib, S.Pd. Mujib mengatakan, prestasi tersebut tidak lepas dari pendidikan yang berkarakter bangsa, berlandaskan religi dan kebangsaan, juga peningkatan layanan prima. Baik di internal dan eksternal sekolah. Selain itu, peningkatan prestasi akademik dan non akademik siswa. Baik melalui pembinaan OSN, O2SN dan FLS2N, dan lomba-lomba akademik dan non akademik yang lain seperti debat English, cerdas cermat empat pilar Kebangsaan yang selalu diterapkan.

Selain itu, lanjut Mujib, proporsi materi 60 % UN dan 40 % SNM-PTN dalam UH, UTS, UAS. ”Juga peningkatan layanan tenaga pengajar yang handal dan profesional. Adanya evaluasi secara terprogram melalui tryout dan tindak lanjut, serta memperbanyak pembiasaan belajar mandiri, terlatih dan terbiasa berkompetisi secara sehat,” katanya Keberhasilan siswa masuk ke PTN ternama tersebut juga berkat penguasaan triktrik soal UN & SNM-PTN melalui UH, UTS, UAS, US, dan tryout berbagai even. Telaah SKL UN oleh guru dan siswa, peningkatan efektivitas pembinaan OSN, O2SN, FLS2N, lomba siswa prestasi dan lomba lain seje-

nis. ”Kami juga menggandeng PTN dalam rangka pembinaan OSN,” jelasnya. Menurut Mujib, program yang ada di SMAN 1 Genteng antara lain, tadarrus Alquran, dilanjutkan pembacaan Asmaul Husna, doa awal pelajaran, pembiasaan 5S (Salam, Sapa, Senyum, Sopan, dan Santun): Assalamualaikum? Good Morning? Dan sebagainya, serta pembiasaan senang membaca melalui Program Sudut Baca. ”Sedang untuk target tahun 2013, bisa meningkat lebih tinggi lagi yakni 93%. Sedang untuk 2015 adalah 95%. Yang pasti, kami ingin menyukseskan program pendidikan yang ada di Banyuwangi,” pungkas Mujib. (adv/als)

DATA SISWA DARI 260 SISWA SMA NEGERI 1 GENTENG YANG DITERIMA DI PERGURUAN TINGGGI NEGERI TAHUN 2012 NAMA

JURUSAN

PUTRI VIONITA ITA PUJI LESTARI BENY IRWANTO MARKAZUL ADABIYAH KHILMA SUFIANA LISA MEILANIE WIKE TRI LESTARI SELLY ROSITA DEWI IRMA KHOIRUL UMMAH ASRI KRISNAINI TRIA YULICAHYANI BAGUS ROZAKI HASNIAH AZIZ NOVA ADE IRMA OCTAVIA YULI TRI ASTUTIK E RITA ANDRIA BETRIX DINI DWI LESTARI FRIDA PUTRI NUR ISLAMI ISNA NUR INAYATUR ROHMAH HAYYU MAHARANI NURLAILI ULFIANA W RETNO WITANTRI SITA ARI IMAMAH DWI SUSANTI NURUL AJMIL ASSETY ARISMA SARI ASRI ASMA ULFA IRMA D N SILVIA MAR’ATUS SHOIMAH EXTIVANUS KIKI FRANSISKUS ABDUR ROUF FIRDA DIARTIKA ANITA FAJRIN DICE KANTARINATA SHANDY ARCHIE N NURUL AINI NIKEN WAHYU NINGRUM TIAS SUKMA ABITA HIDAYATI INDAH R RIZCA VIOLLITA ISNATUS SALAMAH DESY RIZKI RAMADHANI HAFIDOH R IMA RAUDLATUS S. RIMA ALVIONITA AINUN FITRI HABIBAH BARA PUTRI RIANDA H DANANG KURNIAWAN DHEVI INDRIAWATI DIAN PERMANASARI DINAR AYU AGUSTIN ELLYZA NOVIARATRI ERDYN NUR HANDRIAN IBNU KUSWANTO ISMA HUSNU NIDA MUHAMMAD KHOIRUL AM MUHAMMAD BAYHAQI MUHAMMAD RIZKI INDRA S MUHAMMAD RIZKY NATALIA EKA SARI RADIX FAHRY RAINALDO LAZUARDI RANGGA PRAMUDYA RAGA RATNA WULANDARI RETNO AGUS PRATIWI RIANDA AINURRIDO SASKIA ANISA FIRDAUS SUSI RIZKI CAHYANTI TANTI CAHYANI WAWANG PUTRA NOVA YUDI KHARISMA AHMAD RIZZA LUFAFI ANINDIAH AYUNING P ANISA ULYA ZUKAIDA APRILLA PRISTI H ARTIKA YULIASTRI ASTRI NOVITASARI ELLA PUSPITASARI ELLYA WULAN P

MANAJEMEN TEKNOLOGI HASIL HUTAN TEKNOLOGI PANGAN STATISTIKA MANAJEMEN HUTAN EKONOMI DAN STUDI PEMBANGUNAN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN AGRIBISNIS PENDIDIKAN MATEMATIKA PENDIDIKAN DOKTER GIGI PENDIDIKAN FISIKA TEKNIK ELEKTRO BIOLOGI MATEMATIKA ILMU ADMINISTRASI NIAGA PENDIDIKAN BHS. & SASTRA INDO. ILMU KEPERAWATAN FARMASI PENDIDIKAN DOKTER GIGI KEDOKTERAN HEWAN KESEHATAN MASYARAKAT TEKNOBIOMEDIK TEKNOBIOMEDIK AKUNTANSI AKUNTANSI EKONOMI ISLAM EKONOMI PEMBANGUNAN EKONOMI PEMBANGUNAN FAKULTASTEKNIK MESIN DAN DIRGANTARA (FTMD) FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KEBUMIAN (FITB) SEKOLAH TEKNIK ELEKTRO DAN INFORMATIKA SEKOLAH ARSITEKTUR, (SAPPK) FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI (FTI) PENDIDIKAN FISIKA ILMU DAN INDUSTRI PETERNAKAN TEKNIK GEOMATIKA TEKNIK INDUSTRI PERENCANAAN WILAYAH & KOTA STATISTIKA ARSITEKTUR KEBIDANAN ILMU HUKUM PSIKOLOGI ILMU ADMINISTRASI BISNIS MANAJEMEN TEKNIK LINGKUNGAN TEKNIK INDUSTRI DESAIN DAN MANUFAKTUR SISTEM INFORMASI PENDIDIKAN GEOGRAFI PENGOLAHAN HASIL HUTAN AKUNTANSI KEPERAWATAN PETERNAKAN AGRIBISNIS AGROEKOTEKNOLOGI PERFILMAN TEKNIK KIMIA TEKNIK ELEKTRO AGRIBISNIS TEKNIK MESIN TEKNIK ELEKTRO PENDIDIKAN JASMANI BK GEODESI STEI MIPA / AGROTEKNOLOGI PENDIDIKAN SENI RUPA FISIOTERAPI AKUNTANSI ADMINISTRASI NIAGA TEKNIK MESIN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS MANAJEMEN TEKNIK ELEKTRO TEKNIK ELEKTRO / KEPERAWATAN PENDIDIKAN FISIKA ILMU ADMINISTRASI BISNIS

NAMA

JURUSAN

ESQY DHIYAUL F FADILLAH NALENDRA GHILANG PERMATA A GIFTI ROSALINA R GISSA NAVIRA GUPITA LAKSMI P HANDITO ARIMOYO HAPSARI KINANTI HELMI YUSRO IBNU ABDUL HARIS ILHAM AKBAR N INDRA KUSUMA KHOIRUN NISA LULU ISTIQOMAH LUTHFI DWI R M ARIF FURQON MUCHIMATUR ROSIDAH NIHAYATUL MAULIDIYAH NOVITA KURNIAWATI RAMANDHA CIPTA E RISKY LOVENDYAN ROSSY INTYAS SARI SHELLA OLIVIA M SILVIA WANDA RIZKI TESA LUSIDYAH WULAN FATIMAH ROHMAN YUNIAR PUTRI S AFANDY BAYU N AHMAD DWI YAN S ANGGUN FITRIYA D APRIS SAPUTRA H BRYAN RAHADHAN CANDRA DEWI ASIH DARA TONESYAW DAVID MAHARDIKA P P DINA PUTRI SEPTALINA DWI SETYO R EKO SUNARSO EKO YULIANTO ESTHER DYAH A FILLS PRAYOGA FINA MARCELINA HAJAR MUFIDA IKA DINA LIYAWATI INTAN DINA SYAGITA JUWITA PERMATA SARI KURNIA HERDIANSYAH LAMBANG DWI CAHYO LINA NUR KHUMAIROH MOH AGUNG ALHABI NUR AVITA SARI RIANG ALIFIA P RIZKA AYU ALFITA RIZZA YUDA SEPTANINGTYAS SANDY TIYAS ULYN RACHMADIA PUTRI YANUAR SIROJUL ILMI ZULFANITA DIEN R. YONKY CANDRA PRADANA ADITYA HAQ AINUN NISA ANGGITA SARI ARIF ROSIDIN DEWI NOVITASARI DYAH AYU MUSTIKASARI EKO EDI PRASETYO ELIS YULIANTI FARRAH DINA NURI FENDI IMAM F. GUNTUR ROLLIAS M HENDRI SETIAWAN HERLAMBANG AULIA R IBNU AGUS KURNIAWAN LAILATUS SAADAH LANA QORIUL FADHILI MEGA LAZUARDI UMAR MELDA OKTAVIANA MIFTAQUL RIZKY A NIRA PRAKASITA

PERKAPALAN / KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN PENDIDIKAN GEOGRAFI FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN TEKNIK KIMIA PENDIDIKAN BIOLOGI SISTIM INFORMASI / MANAJEMEN ILMU & TEKNOLOGI KELAUTAN TEKNIK ELEKTRO PENDIDIKAN JASMANI MANAJEMEN TEKNIK INFORMATIKA ANTROPOLOGI PEND. BAHASA & SASTRA IND KEBIDANAN / KEBIDANAN AGRONOMI DAN HORTIKULTURA HUKUM KEPERAWATAN MANAJEMEN SASTRA INGGRIS DESAIN GRAFIS KESEHATAN MASYARAKAT PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT STATISTIKA PENDIDIKAN BIOLOGI BIOLOGI AKUNTANSI TEKNOLOGI HASIL HUTAN TEKNIK MESIN AKUNTANSI TEKNOLOGI HASIL PERIKANAN PELAYARAN PERPUSTAKAAN ADMINISTRASI PUBLIK STATISTIKA TEKNIK INDUSTRI / KEBIDANAN KELAUTAN FTTM TEKNIK ELEKTRO KEHUTANAN KEDOKTERAN UMUM / TEKNIK KOMPUTER TEKNIK INFORMATIKA PGSD SOSIOLOGI SASTRA INDONESIA FARMASI KEPERAWATAN PENDIDIKAN MATEMATIKA KEPERAWATAN HUBUNGAN INTERNASIONAL PENDIDIKAN BIOLOGI PENDIDIKAN MATEMATIKA FISIKA PENDIDIKAN MATEMATIKA PENDIDIKAN OLAH RAGA AKUNTANSI PLS STATISTIKA SAINS KIMIA PWK AKUNTANSI PENDIDIKAN IPA AGROTEKNOLOGI DESAIN HUKUM AGRIBISNIS KEBIDANAN / KEBIDANAN FKG STEI OLAH RAGA TEKNOLOGI HASIL PERIKANAN KELAUTAN TEKNIK MERTALORGI PENDIDIKAN BIOLOGI PETERNAKAN METALORGI TEKNIK INDUSTRI PERTANIAN / ILMU GIZI BIOLOGI PENDIDIKAN FISIKA

NAMA OKTAVIA AMANDA P. ROVAL ANDREAWAN TANIA FRISTYLIA TIKA PRAMITA TITIK MAGA ANGGELIA TRISKA DAYU DAMAYANTI TYAS DILA RAHMAWATI UNUN FITRY FB VINY DYAH S WAHYU APRIA DHARMA WIDYASMARA NUR T WIMBA AGRA W APRILIA DILIANA M AHMAD DWI ARI S ANGGRIANA YOGA H ARINDHA DYAH P AULIA SURI AGUNG AULI A ARIFIKA AVRIEDO EKO S AYUB WISNU DARMAWAN BAKHTIAR MUSLIM CITRA INTAN S DEWI NUR KARTIKA DIENTA MAHERA N. ELI SULISTIYORINI ELIZA ESSLATICA ERKA FITRIA GILANG PRATAMA HENDRI SETIA PRATAMA HESTIN ATAS ASIH HIMA MUHIBBATI M ALFIAN EFENDI MAIFURI ANGGA P NIAS FAIQOH NORA SISWI NOVI DWI PERMATASARI NUR IKHTIARINI NUR QOIM AGUSTIN NURUL FUADIYAH RACHMAD ROBBY N SABRINA ENGGAR M. SEPTINA RAHAYU SETYO ISBIYANTORO TRI HANDIKA RACHMANU ERWIN NUGROHO INDHI YUSRI CHIZMA NAJWA DESTIO NOORIS ADAM ADITYA IRAWAN ARDHY DWIKI FRIANANTA AYU PRILIA P. BADROTIN NAYIROH DEDY KURNIYAWAN DIAN SETIAWAN DIMAS FAUZIE FAJAR ROZIKIN FITRIA ARISTASARI MEGA SILVIANA MOH ALFIAN NAUVAL MAHDI A. NURLIA WARDATUN NURRIYATI IZZA B. REZA ZIAUDIN R. TRIFENA MELINDA A YULINDA PARIPURNANTI M. ANWAR ADHITAMA MOH. A’LA MAUDUDY NURUL ARISKA NURUL ASIAH PIET DIMAS ELHAS I SISKA ANGGRAINI P. YEMIMA NOVALIA D. DESTYA YUDA SETYADI ACHMAD MAHARDHIKA W ALVIN DWI SASMARA ARIN YUNITA ELA ROSALIA GUSESA MARGARETHA NOVIRSTA SARI MOH. EFENDI NOVIA

JURUSAN SISTEM INFORMASI TEKNIK SIPIL PENDIDIKAN TI KEBIDANAN / KEPERAWATAN UNEJ PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS BIOLOGI KEBIDANAN PENDIDIKAN MATEMATIKA / PENDIDIKAN FISIKA FKM TEKNIK INFORMATIKA PERPAJAKAN TEKNIK SIPIL PG PAUD KEPERAWATAN / KEPERAWATAN F KEDOKTERAN UMUM DKV MANAJEMEN PENDIDIKANTEKNIK INFORMATIKA / MANAJEMEN SASTRA INGGRIS PERHOTELAN AGROBISNIS ADMINISTRASI PERPAJAKAN TATA BUSANA TEKNOLOGI PANGAN MANAJEMEN INFORMATIKA ADMINISTRASI NEGARA PSYKHOLOGI KEBIDANAN PGSD PETERNAKAN PENDIDIKAN EKONOMI EKONOMI ISLAM PRAMUGARI PENDIDIKAN KIMIA PETERNAKAN ADMINITRASI BISNIS HUKUM KEBIDANAN KEBIDANAN PERPUSTAKAAN / PGSD TEKNIK PERPIPAAN KEDOKTERAN HEWAN STATISTIKA TEKNIK PERPIPAAN / TEK. INDUSTRI ADMINISTRASI BISNIS MANAJEMEN PSYKHOLOGI BIMBINGAN KONSELING FIK PELAYARAN ADMINISTRASI BISNIS PENJASKES PENDIDIKAN AKUNTANSI AKUNTANSI AKUNTANSI PENJASKES KEPELATIHAN HUKUM PSIKOLOGI ANTROPOLOGI ILMU KOMUNIKASI PENDIDIKAN USIA DINI ADMINISTRASI PUBLIK PENDIDIKAN SISTEM INFORMASI EKONOMI PEMBANGUNAN EKONOMI PEMBANGUNAN EKONOMI PENDIDIKAN EKONOMI PSYKHOLOGI HUKUM HUKUM EKONOMI PEMBANGUNAN / SASTRA PERANCIS PENDIDIKAN IPS HUKUM GEOGRAFI / SASTRA JERMAN PERPUSTAKAAN ADMINISTRASI BISNIS

H. Mujib, S.Pd.

THOMY SILA/RaBa

Pemimpin Redaksi/Penanggung jawab: Rahman Bayu Saksono. Redaktur Pelaksana: Syaifuddin Mahmud. Redaktur: Ali Sodiqin. Koordinator Liputan: Agus Baihaqi. Staf Redaksi: AF Ichsan Rasyid, Abdul Aziz, Niklaas Andries,Sigit Hariyadi, Ali Nurfatoni (Banyuwangi), Edy Supriyono (Situbondo). Fotografer: Galih Cokro Buwono. Editor Bahasa: Minhajul Qowim. Lay Out/Grafis: Khoirul Muklis, Cahya Heriyanto, Ramada Kusuma Atmaja. Pengembangan Usaha: Elly Irwan Suryanto, Benny Siswanto. Iklan: Sidrotul Muntaha, Tomy Sila, Yusroh Abdillah. Desain Iklan: Mohammad Isnaeni Wardan. Keuangan: Citra Puji Rahayu. Kasir: Anissa Windyah Sari. Pemasaran: Gerda PENDORONG PERUBAHAN DAN PEMBARUAN Sukarno Prayudha, Iwan Setiono, Samsuri (Situbondo). Administrasi Pemasaran: Anisa Febriyanti. Perpajakan: Cici Irma Setyani. Administrasi Biro Situbondo: Dimas Ayu Dewi Fintari. Penerbit: PT Banyuwangi Intermedia Pers. SIUPP:1538/SK/Menpen/SIUPP/1999. Direktur: A. Choliq Baya. Alamat Redaksi/Iklan: Jl. Yos Sudarso 89 C Banyuwangi, Telp: (0333) 412224-416647 Fax Redaksi: 0333-416647, Fax Iklan/Pemasaran: (0333) 415153, Biro Genteng: Jalan Raya Jember nomor 36 Genteng, Telp: (0333) 845860. Biro Situbondo: Jl. Wijaya Kusuma No. 60 Situbondo, Telp : (0338) 671982. Email: radarbwi@jawapos.co.id, radarbwi@yahoo.com, radarbwi@gmail.com. Rekening: Giro Bank Mandiri Nomor Rekening 1430002019030. Surabaya: Yamin Hamid, Graha Pena Lt .15, Jl Ahmad Yani 88 Telp. (031) 8202259 Fax. (031) 8295473. Jakarta: Gunawan, Jl Raya Kebayoran Lama 17, Telp (021) 5349311-5, Fax. (021) 5349207. Tarif Iklan Display: hitam putih Rp 22.500/mmk, berwarna depan Rp 35.000/mmk, berwarna belakang Rp 30.000/mmk, Iklan Baris Umum: Rp. 22.000/baris, Lowongan: Rp 50.000/baris, Sosial: Rp 15.000/mmk. Percetakan: Temprina Media Grafika, Jl Imam Bonjol 129 Jember Telp (0331) 320300. J

Wartawan Radar Banyuwangi dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita.

J

Wartawan Radar Banyuwangi dibekali dengan kartu pers yang dikenakan selama bertugas.

J

Materi iklan/advertorial di luar tanggung jawab Radar Banyuwangi


27

Kamis 30 Agustus 2012

Kades Kedungrejo Laporkan eks Kades

LOPER BERUNTUNG

Terkait Lahan Kas Desa yang Disewakan

TOMY SILA/RaBa

Loper Muncar Dapat HP KEPALA biro Radar Genteng Abdul Aziz (kiri) memberikan bingkisan menarik untuk Giran, loper koran Jawa Pos Radar Banyuwangi di wilayah Muncar. Giran berhak mendapat bingkisan berupa hand phone (HP) dan suvenir lain karena kegigihannya dalam mengedarkan koran hingga ke tangan pembaca. “Kami memberikan suvenir ini dalam rangka memeriahkan HUT ke-13 Radar Banyuwangi,” ujar Abdul Aziz. (*)

MUNCAR - Merasa dirugikan, Kepala Desa (Kades) Kedungrejo, Kecamatan Muncar, Abdur Rakhman, melaporkan Hasan Zein, mantan kades, ke Kejaksaan Negeri Banyuwangi. Laporan tersebut terkait tanah kas desa yang disewakan hingga 2014 mendatang. Dalam laporannya, Rakhman menuding pejabat sebelumnya itu telah melakukan pelanggaran. Sebab, rival-nya dalam pemilihan kepala desa (pilkades) tahun 2011 lalu itu menyewakan lahan desa hingga 2014. ‘’Padahal, masa jabatan dia berakhir tahun 2011 lalu,” ungkapnya. Menurut dia, eks kades tersebut telah melakukan kontrak kerja dengan penyewa di luar batas kewajaran. Tentu saja, dirinya tidak bisa menikmati hasil kas desa tersebut. ’’Saya gak bisa menikmati apa-apa kalau seperti ini. Makanya saya lapor ke kejaksaan sebelum puasa kemarin,’’ terangnya. Menurut dia, lahan kas desa tersebut ALI NURFATONI/RaBa berada di Desa Kedungringin, Kecamatan Muncar. Keberadaan tanah kas desa yang MILIK DESA: Ribuan pohon sengon di atas lahan seluas 4 hektare di Desa Kedungringin, Muncar, ini disewakan hingga 2014. berada di desa sebelah itu karena sebelumnya terjadi tukar guling. ’’Disewakan memang disewakan sejak 2009. Tanah dan penyewa, dibagi 30 persen dan 70 terangnya. Kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi, dan sekarang ditanami pohon sengon. itu disewakan hingga enam tahun ke persen. ’’Pada saat panen, nanti hasilnya Sudah gak menjabat, tapi dia masih me- depan. ’’Memang, waktu itu kita sewakan,’’ dibagi sesuai kesepakatan itu,’’ terangnya. Hasan Zein menceritakan, lahan yang disArtinya, kata dia, dirinya berhak meneri- ewakan itu adalah milik dua desa, yakni nikmati hasilnya,” tuding kades berkaca- jelasnya kemarin. Meski begitu, dalam MoU sewa-menye- ma jatah selama menjabat hingga tahun Desa Kedungringin dan Kedungrejo. mata itu di kantornya kemarin. Menanggapi hal tersebut, mantan kades wa lahan disebutkan, kelak hasil panen 2011 lalu. Nah, tiga tahun selanjutnya, “Lahan itu seluas empat hektare. Desa Kedungrejo, Hasan Zein mengungkap- akan dibagi antara pejabat lama dan peja- merupakan jatah kades yang baru. ’’Jadi, Kedungringin gak ada masalah sampai kan, tanah kering milik desa tersebut bat baru. Dalam kontrak antara penanam kades yang baru nanti juga dapat bagian,” sekarang,” tandasnya. (ton/c1/als)

Guntur Gantikan Joko Triyadni Pimpin ISSI Banyuwangi BANYUWANGI – Tongkat komando Pengkab ISSI Banyuwangi resmi berpindah tangan. Guntur Priambodo yang kini menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pengairan secara aklamasi terpilih menjadi ketua ikatan sepeda sport (ISSI) Banyuwangi periode 2012-2017. Di induk pembina olahraga balap sepeda itu, Guntur menggantikan Joko Triyadni yang sebelumnya mengisi pos sebagai ketua. Dalam proses pemilihan yang dilaksanakan di Wisma Atlet Gelora pada 27 Agustus lalu, semua peserta pemilihan kompak menunjuk Guntur sebagai nahkoda ISSI yang baru. Sekaligus hal itu menandai

DOK. RaBa

OPTIMISTIS: Atlet taekwondo sedang berlatih. Keinginan KONI menjadi tuan rumah Porprov 2015 harus diimbangi pembinaan.

Ambisi Tuan Rumah Porprov 2015 BANYUWANGI - Daya tarik dan gengsi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim terus meningkat. Buktinya, meski Porprov ke-IV masih akan digelar pada 2015 mendatang, tapi peminat even dua tahunan tersebut sudah membanjir. Setelah Jember menyatakan siap menjadi tuan rumah, kini pernyataan serupa datang dari KONI Banyuwangi. “Insya-Allah Kabupaten Banyuwangi juga siap untuk menjadi tuan rumah Porprov 2015 mendatang,” tegas Budianto, sekretaris KONI Banyuwangi. Budianto menambahkan, terkait kesiapan menjadi tuan rumah Porprov 2015, KONI Banyuwangi sudah melakukan koordinasi dengan sejumlah

instansi. Yang terpenting, Bupati Banyuwangi yang ditembusi terkait rencana tersebut menyatakan mendukung. Sebagai bukti keseriusan, menurut mantan kepala Dinas Peternakan itu, KONI dan Pemkab Banyuwangi berencana mengirim surat. Surat itu ditujukan kepada KONI Jawa Timur dan isinya permohonan menjadi tuan rumah Porprov 2015 mendatang. Selain berkirim surat ke KONI Jawa Timur, induk semang cabang olahraga di Banyuwangi itu juga sudah melakukan langkah taktis, di antaranya melakukan inventarisasi venue yang akan menjadi arena pertandingan sejumlah cabang olahraga. Budianto yakin, dengan saran dan fasilitas yang ada, Banyuwangi sangat layak menjadi tuan

SMAN 1 Rogojampi Berebut Dua Tiket LPI Regional Jawa Timur BANYUWANGI – Perjuangan duta Banyuwangi dalam Liga Pendidikan Indonesia (LPI) regional Jawa Timur akan mulai digelar pekan de pan. SMAN 1 Rogojampi yang menjadi kampiun LPI Banyuwangi akan ditantang tiga konstentan lainnya. Ketiganya adalah SMA 1 Bon-

dowoso, SMA Ponggok Blitar, dan SMKN 5 Kota Malang. Kick off LPI grup IV regional Jawa Timur ini sendiri akan mulai ditabuh mulai 3 September mendatang. Stadion Jenggolo di Sidoarjo didaulat menjadi tuan rumah penyelengaraan LPI tingkat provinsi ini. “Dua tim teratas setiap grup melaju ke babak berikutnya,” beber Sujoko, Kabid Olahraga Dispora Banyuwangin Baca SMAN...Hal 35

rumah Porprov mendatang. Dari segi fasilitas, akomodasi, dan pemondokan atlet, Banyuwangi juga memadai. Namun, menurutnya, beberapa venue yang ada memang patut menjadi perhatian. Namun, hal itu bukan halangan bagi Banyuwangi untuk bisa

menjadi tuan rumah. Dengan waktu dua tahun, Budianto optimistis berbagai kekurangan sarana dan prasana yang dibutuhkan itu bisa dipenuhi. “Kita optimistis semua sarana dan prasarana bisa disediakan sebelum even itu dilaksanakan,” tegasnya. (nic/c1/als)

NIKLAAS ANDRIES/RaBa

GANTI ESTAFET: Mantan Ketua ISSI Joko Triyadni (kanan) dan Guntur Priambodo bersalaman usai pemilihan.

berakhirnya masa bakti kepengurusan sebelumnya yang dipegang Joko Triyandi. “Saya tidak maju lagi dalam pemilihan. Saya rasa, ISSI kini memiliki sosok ketua yang

tepat yang diharapkan bisa membawa olahraga sepeda di Banyuwangi bisa lebih baik lagi,” ujar Joko Triyadni, mantan ketua ISSI Banyuwangin Baca Guntur...Hal 35


Ingin Tampil di Koran?

28

MLAKU

Kamis 30 Agustus 2012

MANGAN

MEJENG

Caranya gampang! Cukup kirim ke radarbwi@gmail.com tentang pengalaman Anda pergi ke tempat-tempat wisata bersama keluarga, teman, atau si Dia. Anda juga bisa mengirim tips masakan, kue, maupun minuman. Maksimal tulisan satu halaman kuarto. Jangan lupa, sertakan juga foto-foto plus keterangannya. Maaf, kami tidak menyediakan imbalan apapun bagi tulisan yang dimuat.

Pantai Watudodol

Wisata Favorit WISATA bahari di Pantai Watudodol, Kelurahan Ketapang, Kecamatan Kalipuro dan Pantai Klopoan, Desa Bangsring, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, masih difavoritkan. Masyarakat tampak berduyun-duyun ke objek wisata di sebelah utara terminal Sri Tanjung tersebut, selama libur Lebaran. Puncak keramaian pengunjung terjadi pada hari libur terakhir, Minggu (26/8) dan Selasa siang (28/8) ketika tradisi Puter Kayun digelar masyarakat Boyolangu, Kecamatan Giri. Sedikitnya 20 delman melakukan konvoi dari Boyolangu ke Watudodol yang menempuh jarak puluhan kilometer. Ratusan warga setempat juga mengiringi dengan mengendarai sepeda motor dan mobil pribadi maupun pikap. Tak ayal, Selasa siang hingga sore kawasan Watudodol hingga Klopoan dipadati pengunjung. Selain menikmati pemandangan kepulauan Bali di seberang selat

yang eksotis, perairan pantai juga menjadi suguhan spesial bagi pengunjung. Anak-anak dan remaja mandi dan bermain ombak di pantai. Sedangkan, keluarga menjajal berlayar dengan perahu wisata. Cuaca cerah mendukung wisata dengan sejumlah wahana perahu tersebut. Pengunjung yang lain menikmati kuliner di bangunan-bangunan sederhana di sepanjang Pantai Watudodol dan Klopoan. Ada banyak menu yang dijajakan, seperti ikan bakar, bakso, jagung bakar, es degan, dan rujak. Tak sedikit pengunjung yang sangu mbontot makanan dari rumah dan menikmati bersama keluarga di atas hamparan tikar. “Kami sengaja berkunjung ke Pantai Watudodol sambil menonton tradisi Puter Kayun bersama keluarga dan warga Boyolangu. Kebetulan suasananya ramai sekali dan menghibur,” kata Hariyono, warga Boyolangu. (irw)

GALIH COKRO/RaBa

RAMAI: Warga Banyuwangi dan sekitarnya menikmati suasana wisata bahari di Pantai Watudodol, Ketapang. Perahu layar bisa disewa satu keluarga atau rombongan untuk mengarungi selat Bali.

TOHA/RaBa

GUYUB: Para pengelola stan Dapur Oesing menyuguhkan menu andalannya saat halal bihalal kemarin.

Halal Bihalal, Suguhkan Menu Sendiri KELUARGA besar Wisata Kuliner Dapur Oesing Banyuwangi menggelar halal bihalal, kemarin (29/8). Suasana gayeng menyelimuti acara tersebut. Meski beberapa di antara mereka sudah saling bersalaman dan bermaafan, tetapi suasana berlebaran masih terasa sangat kental. Meski dikemas sederhana, namun suasana kekeluargaan sangat terlihat. Ketua Pembina Wisata Kuliner Dapur Oesing Bambang Hariyono dan Kepala Kelurahan Penganjuran, Kecamatan Banyuwangi, Suko Priyanto, juga terlihat disana. Keakraban halal bihalal bertambah semarak dengan hidangan khas Dapur Oesing. Setiap stan menyuguhkan menu andalannya masing-masing untuk disantap bersama. Walhasil terkumpullah berbagai macam menu khas Dapur Oesing yang dinikmati bersama-sama. Ada pecel terong, sego tempong, ikan bakar, bakso,dan lainnya. Semua menu lezat itu menjadi santapan halal bihalal keluarga besar Dapur Oesing. Kepala Kelurahan Penganjuran Suko Priyanto memberikan apresiasi terhadap keberadaan Dapur Oesing, yang selama enam bulan telah menyemarakkan Banyuwangi dengan wisata kulinernya. Diakui, Dapur Oesing telah berhasil membantu program Pemkab Banyuwangi dalam hal relokasi pedagang kaki lima (PKL). Beberapa di antara yang menjadi mengisi stan Dapur Oesing adalah para PKL yang kena relokasi, beberapa waktu lalu. “Harapan saya, pengelola bisa meningkatkan kualitas dan produktivitas PKL Dapur Oesing, sehingga

bisa bertambah lebih baik,” katanya. Hal senada juga disampaikan, Istikomah, salah seorang pengelola stan Dapur Oesing. Wanita yang tinggal di Desa Gintangan, Kecamatan Rogojampi itu mengakui, omzetnya selama bergabung bersama Dapur Oesing lumayan bagus. Bahkan boleh dibilang bisa untuk mencukupi kebutuhan ekonomi. “Menu ikan bakar dan seafood menjadi andalan saya untuk berjualan di Dapur Oesing,” ungkapnya. Sementara itu, Ketua Pembina Dapur Oesing Bambang Hariyono mengaku bersyukur

atas perjalanan Dapur Oesing yang telah enam bulan berjalan itu. Selama menjalankan bisnis kuliner bersama PKL itu, Bambang mengakui telah menghadapi banyak kendala. Namun, semua kendala itu dianggapnya sebagai tantangan untuk maju. Sehingga dua bulan lalu, Dapur Oesing bersama Paguyuban Kreator Gandrung (Pagendrung) dan Using Craft Pelangi Sari Group membuka pasar seni di lokasi Dapur Oesing. “Selain menyediakan makanan, kami juga membuka kerajinan tangan yang bagus-bagus,” tutur Bambang. (adv/*/irw)

• Toyota Avanza ‘07 •

• Honda Jazz ‘07 •

Dijual Toyota Avanza 1.3G GMMF JJ (micro) tahun 2007 silver metalik, harga 125 juta nego, brg istimw, bisa cash/kredit, hub (0333) 631526 – 635176, 0811351148

Dijual Honda Jazz GD3 1.5 IDSI tahun 2007 abu-abu metalik, harga 138,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi (0333) 631526 – 635176, 0811351148

• Kijang Innova ‘09 •

• Toyota Kijang ‘07 •

Dijual Toyota Kijang Innova (euro II) J XW40 tahun 2009 hitam metalik, harga 167,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hub (0333) 631526 – 635176 , 0811351148

Dijual Toyota Kijang UF81 Grend Lux tahun 2007 silver metalik, harga 132,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi (0333) 631526 – 635176, 0811351148

• Suzuki Grand Vitara ‘07 •

• Panther Turbo ‘07 •

Dijual Suzuki Grand Vitara JLX tahun 2007, harga 170 juta nego, bisa cash/ kredit atau tukar tambah, hubungi 082142194111 – 081335897888

Dijual Panther IS Turbo tahun 2007 hitam, pajak baru, harga 175 juta nego, bisa cash/kredit atau tukar tambah, hubungi 082142194111 – 081335897888

BANYUWANGI

BANYUWANGI

BANYUWANGI

BANYUWANGI

BANYUWANGI

• Travel Tosa •

• Rumah Labanasem •

• Tanah Labanasem •

• STNK •

• Honda NF 125 ‘08 •

Hlg STNK Nopol P 4985 ZC, an. Abdul Hadi, Krajan RT01/01 Karangrejo Rgjampi

Dijual Honda NF 125 TRF, 2008, hrg nego, hitam. H: 085746809619 / 082330446520

Travel Tosa, Sbya/Juanda/Jember/Bwi. Hubungi: 0333 - 880029 / 081336252165

• Burung Lovebird •

Hlg STNK Nopol P 3635 VL, an. Misnanto, Pos Sumur RT01/03 Bengkak Wngsrejo

Jual burung Love Bird indukan, Jl. Ciliwung 5 Bwi, 085334845244 / 08883682043

Hlg STNK Nopol P 6651 V, an. Linda Mila Hayati, Jl. Musi 19 RT03/III Penganjuran

• Jual Selep Beras • Djl cepat & murah Selep Beras LT2935m2, strategis, Hub: 081336596124, bisa nego

Hlg STNK Nopol P 3921 YC, an. H. Kholil, al: Jl. Adi Sucipto 85 Bwi Dijual rumah + isinya, L 129m2, Jl. Dsn Antogan, Ds Labanasem, 3 kamar tidur, 2 kamar mandi, ruang tamu + dapur, garasi, bersertifikat. Hub: 081338957772

Dijual tanah, LT 1550m2, Jl. Dsn Antogan, Ds Labanasem, + 300m dari Jalan Raya Rogojampi, bersertifikat, Hub: 081338957772

• Jl. Pajajaran •

• Tanah 11x20m •

BANYUWANGI

Dijual rumah SHM, LT 235/115m2, Jl. Pajajaran II/47, Hubungi: 085732321000

• CV Gracindo Centratama •

• Perum Dadapan Indah •

Bth Markting, Sales Pnjualn, Sopir (SIM B2 Umum), Oprtor Prod (diutmkn STM jur Elktr/Lstrik) Lam ke: CV. Gracindo Centratama, Jl. Raya Jbr Bwi KM 7,5 Kedayunan - Kabat - Bwi. Telp (0333) 635423 - 635424

Djl Perum Dadapan Indah Blok E-7, Jl. Jmber KM8, L8x15, full bngnan, siap huni, 2200W. H: 085852936789 / 081249072777

D i j u a l t a n a h , 1 1 X 2 0 m K a l i p u r o, Banyuwangi. Harga jual 50 juta (nego). Lokasi strategis 50m dari Jln Raya (sebelah perum Kalipuro Asri). Hub Edi:081234989440/085859857994.

BANYUWANGI • Toko + Rumah Genteng • Djl Toko+rumah tkt2, full prabot, strtgs. Jl. Kembar Lt 310/490m2, uk. 10x31m, marmer, ksn jati, Tk Sriwijaya Jl. Gajahmada 274 Gtg-Bwi. H. Sugiarto 081233499888, 03170338181

• Mutiara Blambangan • Djl 2 Ruko gandeng di Mutiara Blambangan (Brt Bank Mandiri) Hub.03337751000

• Jl. Dr. Soetomo • Dijual rumahpinggir jalan Jl. Dr. Soetomo 35 Bwi Luas 168m2. H: 081270281958

• Tanah 740m2 • D i j u a l t a n a h LT 7 4 0 m 2 s e b e l a h terminal Rogojampi harga 300 juta (nego) Hub. 081338333153, strtegis, mobil bs msuk

PEMBERITAHUAN Sehubungan dengan makin maraknya aksi penipuan yang memanfaatkan iklan jitu di Koran Radar Banyuwangi kami himbau kepada masyarakat terutama pemasang iklan jitu di Radar Banyuwangi untuk waspada dan berhati-hati. Bila Anda menerima telepon, SMS dengan mengatasnamakan petugas dari Radar Banyuwangi maka segera konfirmasi ke Radar Banyuwangi (0333) 412224. Radar Banyuwangi tidak ber tanggungjawab atas semua transaksi yang terjadi selain pemasangan iklan baris secara resmi di Radar Banyuwangi.

Hlg STNK Nopol P 4897 VA, an. Alimik, Lingk. Krajan RT03/02 Sumberrejo, Bwi

GALIH COKRO/RaBa

PASAR SENI: Wisata kuliner Dapur Oesing juga menyediakan stan pasar seni untuk memajang kerajinan batik dan handicraft.

• Kijang LGX ‘00 • Kijang LGX’00 Biru metalik, diesel,Fuul audio. Rp 120Juta nego. TP. 085233005777

• Kijang Grand Extra ‘94 • Dijual Kijang Grand Extra ‘94 / bulan 12, harga 78jt. H: 085232936987 / 08980471500

• KIA Picanto ‘05 •

Hlg STNK Nopol P 5773 VR, an. Nur Hidayat. Jl. Brawijaya Gg Cemara RT02/III Kebalenan Hlg STNK Nopol P 6146 YR, an. Rukaiyah. Kunir RT03/01 Singojuruh Kec. Singojuruh Hlg STNK Nopol P 4176 VL, an. Sigit Harijanto. Jl. Ikan Lemuru B.29 RT05/03 Sobo Hlg STNK Nopol P 5020 XJ, an. Sulis, Dsn Durenan RT3/III Pakel, Licin Bwi Hlg STNK Nopol P 5448 YM, an. Suharyanto. Sukowidi RT04/01 Klatak, Kalipuro

Dijual Kia Picanto MT tahun 2005 abuabu metalik, harga 90 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi (0333) 631526 – 635176 , 0811351148


BALJEBOL

Kamis 30 Agustus 2012

BALI

JEMBER

BONDOWOSO

33

LUMAJANG

Kera Liar Serang Warga

LAKA LANTAS

JUMAI/RADAR JEMBER/JPNN

JADI BARANG BUKTI: Sepeda motor Honda CB milik korban yang ditabrak kendaraan travel diamankan di unit Lakalantas Polres Jember.

Kepala Pecah Ditabrak Travel JEMBER - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Bangsalsari, sekitar pukul 09.30, kemarin. Dalam kejadian tersebut, Sugeng, 45, warga Dusun Krajan B Desa/Kecamatan Bangsalsari tewas di lokasi kejadian setelah kepala korban pecah tertabrak kendaraan travel. Kondisi korban sangat mengenaskan, karena bagian kepala belakang pecah. Pasca kejadian, korban langsung dibawa ke Puskesmas Tanggul. Menurut penuturan saksi mata di lokasi kejadian, kecelakaan bermula saat Sugeng mengendarai sepeda motor Honda CB Nopol N 6088 YE dengan kecepatan tinggi dari arah barat menuju timur. Saat tiba di lokasi kejadian, tepatnya pertigaan Masjid Annur, korban langsung berbelok ke arah kanan, tanpa memberikan aba-aba maupun menyalakan lampu sein. Padahal, saat bersamaan, di belakang korban ada mobil Travel Isuzu Elf Nopol B 7137 IC yang dikemudikan Bibit Ratno Susilo, 41, warga Dusun Banjar Poh, Desa Banjar Bendo, Kabupaten Sidoarjo, melaju dengan kecepatan tinggi pula. Lantaran jarak kendaraan terlalu dekat, tabrakan tidak bisa dihindari. Akibat kerasnya benturan, membuat pengendara sepeda motor terlempar ke jalan aspal. Sugeng terlempar dengan posisi kepala membentur aspal terlebih dahulu. Kondisi inilah yang membuat kepala korban pecah dan meninggal dunia saat itu juga. Melihat kejadian itu, puluhan warga berhamburan guna memberikan pertolongan. Sementara warga lainnya, mengamankan sopir travel yang terlihat shock. Beberapa menit kemudian, pasca korban dibawa ke puskesmas, keluarga korban menjerit histeris saat melihat korban sudah membujur di IGD Puskesmas Bangsalsari. Sementara itu, kecelakaan yang merenggut nyawa pengendara sepeda motor ini sudah ditangani Unit Satlantas Polres Jember. Demikian juga dengan barang bukti dua kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah diamankan di Satlantas Sumbersari. (jum/c1/wnp/jpnn)

PENCURIAN

RANGGA MAHARDIKA/RADAR JEMBER/JPNN

BERHASIL DITANGKAP: Warga mencoba menjinakkan kera yang tiba-tiba masuk perkampungan kemarin pagi (29/8).

JEMBER - Warga Dusun Krajan Kidul, Desa Andongsari, Kecamatan Ambulu dikagetkan dengan munculnya kera liar yang diduga turun dari gunung saat musim kemarau, kemarin pagi (29/8). Apalagi, kera jantan berukuran cukup besar itu menyerang salah seorang warga hingga terluka parah. Korbannya adalah Kusno, 53, yang digigit kedua tangannya hingga terluka parah. Sampai-sampai, Kusno tidak sadarkan diri. Kejadian tersebut bermula dari kemunculan kera jantan liar di kandang peternakan ayam milik Kusno sekitar pukul 09.30 pagi kemarin. “Saya kaget karena ayam-ayam ramai,” jelasnya. Saat itu, dirinya bersama Dwi, anaknya mencoba mencari tahu penyebabnya keramaian di kandang ayam. Usut punya usut, ternyata di belakang kandang ada monyet cukup besar. Meski agak takut, Kusno memberanikan diri mendekat dan mencoba memberi makan kera. “Siapa tahu keranya jinak. Jadi saya beri makanan,” jelasnya. Kusno mencoba memberikan buah kepada kera. Namun, betapa kagetnya ketika mendadak kera menyambar dan langsung menggigit tangan kirinya. Karena kaget, dirinya mencoba mencengkeram kera tersebut, namun malah tangan kanannya yang digigit juga. Beruntung, Kusno berhasil memasang tali di leher kera, sehingga kera tidak dapat lari lagi. “Sudah mau saya bacok, tapi sama bapak tidak boleh,” ujar Dwi, anaknya yang saat itu berusaha membantu ayahnya. Ternyata, luka gigitan kera itu sangat parah. Kusno mengalami luka robek di tangan cukup lebar. Lantaran darah terus mengucur, Kusno langsung dibawa ke mantri setempat untuk diberikan perawatan. (ram/c1/wnp/jpnn)

Buta Aksara di Jember Tertinggi JEMBER –Bupati Jember M.Z.A. Djalal meminta para guru terlibat aktif dalam pemberantasan buta aksara. Sebab, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) kembali merilis data bahwa angka buta aksara di Jember adalah yang tertinggi di Indonesia. Hal ini dikemukakan Bupati Djalal saat menghadiri halal bihalal bersama ribuan guru di Aula Dinas Pendidikan (Dispendik) Jember kemarin (29/8). Data Kemendikbud menyebutkan, jumlah warga buta aksara di Jember mencapai 204.069 orang. Jumlah itu jauh di atas Bondowoso yang memiliki warga buta aksara 88.131 orang. Bondowoso menempati peringkat 11 di Indonesia. Masih merujuk data Kemendikbud, di bawah Jember adalah Kabupaten Sumenep dengan jumlah warga buta aksara 169.747 orang, lalu Sampang 142.850 orang, dan Indramayu 141.228 orang. Disusul Lombok Tengah 132.140 orang, Probolinggo 128.330 orang, Lombok Timur 111.430 orang, dan Bangkalan 103.139 orang. Kemudian, Brebes 96.081 orang dan Pamekasan 9.245 orang. “Guru harus menjadi guru bagi masyarakat. Guru harus memberikan wawasan masalah ekonomi, sosial, keagamaan, dan pertanian,” kata Bupati Djalal. Sehingga, guru tidak hanya dituntut peduli dengan tanggung jawab tugasnya di sekolah, melainkan juga peduli kepada lingkungan. Bupati mengaku terlecut untuk menun-

RADAR JEMBER/JPNN

M.Z.A. Djalal

taskan masalah buta aksara di Jember. Karena itu, dia mengajak semua elemen masyarakat untuk memberantas buta aksara di Jember. Sebab, pemberantasan buta aksara menjadi tanggung jawab semua pihak, baik pemerintah, swasta, tokoh agama, dan tokoh masyarakat. Walaupun menjadi tanggung jawab bersama, dia menekankan, tanggung jawab utama tetap berada di pundak para guru. Untuk itu, dia berharap seluruh keluarga besar dispendik, terutama guru yang bersinggungan langsung dengan masyarakat, untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat. Sehingga, ke depan masyarakat mempunyai pola

pikir yang lebih cerdas dan pintar dalam menghadapi situasi apa pun. “Saya titip kepada guru-guru yang ada, harusnya para guru bisa menjadi agen perubahan negara untuk tidak hanya mendidik murid saja. Akan tetapi juga bisa mendidik masyarakat dengan media apa pun, baik itu melalui arisan yang ada di lingkungannya, melalui pertemuanpertemuan rutin RT/RW, atau bahkan di warung-warung tentang masalah apa saja untuk memberikan wawasan kepada masyarakat,” tutur bupati. Orang nomor satu di Pemkab Jember itu mengajak para guru tidak hanya menjalin ukhuwah Islamiyah, tapi juga mempererat ukhuwah wathaniyah (kebangsaan), di mana masyarakat yang satu bisa mendorong masyarakat yang lainnya untuk melakukan hal yang positif. “Masalah buta aksara bukan hanya masalah dispendik untuk mengentaskannya, namun juga menjadi tanggung jawab orang tua untuk menyekolahkan anaknya. Ini yang perlu dimaknai bahwa keberadaan kita sebagai manusia maupun sebagai aparatur negara untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” tandasnya. Terpisah, Kabid Pendidikan Nonformal dan Informal Dispendik Jember Sudiono mengakui, angka buta aksara di Jember masih cukup tinggi. Dia mengatakan, perkembangan terakhir sebenarnya angka buta aksara di Jember sudah turun. Angka yang dirilis Kemendikbud meru-

pakan data 2011. “Untuk tahun 2012, angka buta aksara di Kabupaten Jember sudah turun menjadi 174 ribu lebih untuk penyandang pada usia produktif, yakni umur 15 hingga 60 tahun,” ungkap Sudiono. Jumlah itu turun drastis dari tahun sebelumnya yang mencapai 204.069 orang. Namun, jika dibandingkan dengan jumlah total penduduk Jember yang mencapai sekitar 3 juta orang, maka posisi Jember berada di posisi 14 Jatim. “Kalau dilihat jumlah memang besar karena jumlah penduduk Kabupaten Jember sangat besar. Tetapi, kalau dilihat dari persentase di Jatim, Jember peringkat 14,” tandasnya. Sudiono menambahkan, Dispendik Jember telah mencanangkan program penuntasan buta aksara. “Target Dispendik Jember, buta aksara bisa tuntas 2015 mendatang. Paling tidak 2015 mendatang angka buta aksara maksimal 2 persen,” ungkapnya. Ketua Komisi D DPRD Jember Ayub Junaidi juga terkejut dengan predikat Jember sebagai penyandang buta aksara tertinggi di Indonesia. “Saya terkejut dengan angka buta aksara itu. Tetapi, saya masih menyangsikan kevalidan datanya,” katanya. Ayub menilai, jika angka buta aksara masih tinggi, upaya pemberantasan dengan dana yang hampir Rp 360 miliar dianggap belum berhasil. “Saya minta pemerintah untuk segera mengambil terobosan untuk mengentaskan angka buta aksara,” pintanya. (aro/c1/har/jpnn)

Warga Temukan Enam Granat dan 310 Amunisi RADAR JEMBER/JPNN

DIBEKUK: Tersangka pencurian angsa, Taufik, jalani pemeriksaan di Mapolsek Gumukmas.

Ambil Angsa, Digerebek Warga JEMBER – Taufik, 24, warga Dusun Krajan, Desa Porwoasri, Kecamatan Gumukmas, nyaris babak belur dihajar warga. Ini setelah dia diketahui mencuri angsa milik tetangganya. Sebelum menjadi bulan-bulanan warga, Taufik langsung diserahkan ke Mapolsek Gumukmas. Menurut penuturan warga, Taufik selama ini memiliki kebiasaan buruk suka mencuri. Tentu saja, ulah Taufik yang tidak punya pekerjaan tetap ini, membuat resah warga sekitar. “Sampai-sampai, setiap kali ada kasus pencurian, kecurigaan warga langsung tertuju padanya,” ujar salah seorang warga yang mengaku pernah memergoki Taufik saat mencuri. Meski mengetahui perbuatan Taufik, warga tidak dapat berbuat banyak karena lemahnya bukti untuk menangkap Taufik. Hingga akhirnya, Taufik tertangkap basah saat mencuri angsa milik Hariono, 40, warga Dusun Karanganyar, Desa Karangrejo, Gumukmas. Angsa tersebut dicuri Taufik sekitar pukul 08.00, Senin malam (27/8). Taufik tak bisa berkutik saat warga mendapati angsa yang dicuri berada di kediaman Taufik. Sebelum Taufik menjual angsa curian tersebut, keburu ketahuan pemilik dan beberapa warga. “Pemilik dan warga yang waktu itu sempat terbakar emosi, hampir saja melakukan tindakan anarkis pada pelaku,” jelas AKP Sukari, Kapolsek Gumukmas saat ditemui di mapolsek kemarin. Beruntung, saat itu kebetulan ada anggota polisi yang sedang melintas. Pelaku dan barang bukti langsung dibawa ke mapolsek oleh warga. “Atas keinginan warga, Polsek diharapkan memproses secara hukum ulah tersangka,” tambah Sukari. Atas perbuatannya tersebut, Taufik resmi menjadi penghuni tahanan Polsek Gumukmas untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Dia dijerat Pasal 303 tentang tindak pidana pencurian dengan ancaman hukuman lima tahun penjara. (ram/c1/wnp/jpnn)

BONDOWOSO – Warga Dusun Pering Tali, Desa Sumber Canting, Kecamatan Botolinggo, mendadak geger. Hal itu menyusul ditemukannya enam buah granat jenis nanas serta sedikitnya 310 butir amunisi oleh warga di kawasan tersebut kemarin. Diduga, enam buah granat serta ratusan amunisi yang sebagian masih aktif tersebut merupakan sisa peninggalan Belanda. Penemu granat dan ratusan amunisi tersebut adalah Nofi Cahyono, 30, warga setempat. Berdasarkan keterangannya, dia menemukan benda-benda berbahaya tersebut bermula saat dirinya mencari burung di dekat kawasan perkebunan. Saat tengah asyik mencari burung itulah, tiba-tiba kakinya terperosok ke dalam sebuah lubang. Dia merasa kesakitan saat kakinya menginjak sebuah benda keras. Nofi kemudian memeriksanya dan kaget saat melihat ada sebuah gumpalan besi berwarna kuning. Menyangka bahwa temuannya adalah emas,

Nofi kemudian membawa bendabenda tersebut dengan ditaruh di dalam karung dan ember. Mulanya, dia tidak tahu jika benda-benda tersebut berbahaya. Hal itu karena bentuknya tidak jelas karena masih diselimuti tanah. Setibanya di rumahnya, dia membersihkan benda-benda tersebut dan kaget saat tahu bahwa yang dibawanya adalah granat dan ratusan amunisi. Akhirnya dia melaporkan benda-benda tersebut ke tokoh setempat dan diteruskan ke polisi. Polisi yang mendapatkan laporan tersebut langsung meluncur ke lokasi kejadian. Selain itu, malam harinya, tim penjinak bahan peledak dari Subden 3B Pelopor Satbrimob Bondowoso juga langsung datang ke lokasi untuk melakukan pengamanan. Setelah dilakukan pemeriksaan, petugas menyatakan bahwa enam butir granat jenis nanas dan 160 amunisi dinyatakan aktif. Sementara sekitar 140 amunisi sudah rusak berkarat. Petugas belum dapat memberikan

RADAR JEMBER/JPNN

SISA BELANDA: Setelah ditemukan warga, butiran granat dan amunisi kini diamankan di Mapolres Bondowoso, kemarin.

keterangan jenis kaliber amunisi mengingat kondisinya masih tertutup tanah dan berkarat hingga sulit diidentifikasi. “Saat ini, barang-barang tersebut sudah diamankan polisi. Benda-benda itu cukup ber-

bahaya mengingat sebagian di antaranya masih aktif,” ujar Iptu Suyitno, KBO Reskrim Polres Bondowoso. Sementara itu, diduga amunisi dan granat masih banyak tertinggal di sekitar area dite-

mukanya granat tersebut. Mengingat dulu kawasan tersebut merupakan wilayah markas pos pantau Belanda yang masih dekat dengan kawasan perkebunan PTPN XII Pancur. (esb/c1/hdi/jpnn)

SEMUA ORANG DAPAT MENGIDAP PENYAKIT JANTUNG, KETAHUI CARA MENGHINDARINYA DI masyarakat, terdapat istilah “lemah jantung’ yaitu keadaan dimana jantung tidak dapat memompa dengan maksimal karena otot jantung yang membesar. Berbeda dengan otot tubuh yang lain yang jika membesar maka kemampuannya pun ber tambah. Tapi sebaliknya bila otot jantung semakin besar, kemampuannya untuk memompa akan lebih menurun. Untuk itu hindari tekanan darah tinggi, karena lama kelamaan dapat membuat jantung kita lemah (ini merupakan salah satu dari banyak akibat jika tekanan darah tinggi). “Dulu, saya sering merasakan nyeri di dada dan punggung, sering pusing dan mudah lelah. Selain itu tidak kuat kalau harus berjalan jauh. Saya sudah berobat ke dokter, tapi hanya sesaat saja efeknya. Setelah obat-obatan habis, saya kembali lagi merasakan keluhan itu,” Ujar Pak Samhaji yang tinggal di Jalan Jend. Sudirman. PW5 mengandung isofl avon yang sangat baik melancarkan metabolisme tubuh, selain itu kandungan habatussaudanya membantu menyembuhkan dan memperbaiki sel-sel rusak atau mati dari tubuh sehingga mampu membuat stamina terasa prima. “Saya mengenal PW5 dari saudara, baru satu bulan ini saya mengkonsumsinya, 2x sehari ternyata mulai membuahkan hasil.

Selain stamina sehat, tidak mudah lelah dan rasa nyeri di dada mulai berkurang, saya sarankan kepada semuanya untuk mengkonsumsi PW5 sebelum terlambat karena mencegah lebih mudah daripada mengobati,” ujar lelaki 51 tahun ini. Pe m a s a ra n P W 5 t e r u s m e n g a l a m i perkembangan yang sangat pesat, hal ini karena adanya uji kualitas yang dilakukan setiap saat dengan produk yang diolah secara alami tanpa bahan kimia. Mengkonsumsi PW5 ibarat melakukan investasi untuk masa depan, karena tidak mengandung efek samping dan cocok untuk semua usia, tentu membuat PW5 yang paling dicari di berbagai daerah. Tidak ada kata terlambat untuk sehat. PW5 bisa anda dapatkan di apotek-apotek dan toko obat terdekat di kota anda. Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi……. Apotek-apotek terdekat di kota anda atau dapat menghubungi Distributor Jatim 082119867153. Perwakilan Banyuwangi 0816591517, 081358306555. Situbondo 085258837404. Jember 085257366263. Lumajang 085232322811. Bondowoso 085258837505. Mojokerto 082132312436, 085746011441. Surabaya 082140952625. Sidoarjo 085223517756. Customer Service 08211.70.55500 www.pw5sehat.com Facebook : www.facebook.com/pw5sehat Twitter: @pw5sehat Dinkes RI.P-IRT : 806321701040 Dicari Perwakilan Distributor untuk Kota dan Kabupaten di wilayah Jawa Timur.


34

Kamis 30 Agustus 2012

MADANIA RESIDANCE

Kaus Banyuwangi Warna Warni

ISTIMEWA

FASILITAS LENGKAP: Pengembang Madania Residence tahu betul keinginan dan kebutuhan calon penghuninya.

Layanan Purna Jual PENGEMBANG Madania Residence rupanya cukup tanggap dengan keinginan Pemkab Banyuwangi untuk penyediaan fasilitas umum. Di perumahan ini, Anda akan mendapatkan fasilitas seperti masjid, taman/play ground, lapangan futsal, kolam renang umum dengan pembatas (untuk pria dan wanita), jalan lingkungan paving block, jaringan tv cable 40 channel dan internet. Juga pengelolaan kebersihan, keamanan, dan kenyamanan lingkungan yang Islami, serta pelayanan purna jual untuk perbaikan dan perawatan bangunan. Jadi, tunggu apalagi, segera miliki rumah di Madania Residence, informasi Hubungi (0333) 7770002/085331363636. (adv)

WARUNG NELAYAN

MEGA/RaBa

ANEKA MENU: Warung Nelayan memberikan pilihan menu makanan yang membuat lidah Anda bergoyang.

Diskon Khusus untuk Member WARUNG Nelayan memberikan perhatian khusus kepada mitra kerjanya. Yaitu kepada Adira Finance dan Radar Banyuwangi. Dimana, setiap konsumen Adira yang membawa kartu member dan ingin menikmati sajian menu Warung Nelayan akan mendapatkan diskon. Begitu pula bagi pelanggan koran Radar Banyuwangi yang membawa member family card Radar Banyuwangi, maka dia juga berhak mendapat diskon. Warung Nelayan jenis masakannya tak kalah dengan kelas restaurant. Harganya pun cukup terjangkau. Dari jenis masakan, ada nasi ayam penyet kalasan, nasi timbel komplit, nasi goreng kampung. Ada pula masakan aneka sea food, aneka chinnes food, mie ayam jamur, dll. “Spesial menu kare kepala ikan,” kata Manager Warung Nelayan, Suliyanto. Selain itu, Warung Nelayan juga menyediakan catering/ prasmanan dengan harga sangat terjangkau. Misalnya dengan harga Rp. 18.000 Anda sudah mendapatkan nasi putih, ayam goreng tepung, mie goreng, Ca Sayur, dan air mineral. Paket pilihan menu dengan harga yang minimalis juga disediakan. “Warung nelayan juga bisa melayani pemesanan acara kantor, reuni, rapat, dll., kami siapkan menu yang sangat istimewa. Kami menjamin menu kami akan membuat Anda akan kembali. Untuk pemesanan bisa menghubungi (0333) 414555,” kata pria asal Muncar itu. (adv/als)

PODO SENENG

Kredit Tanpa Uang Muka FURNITURE Jati memang banyak peminatnya. Artistik, cantik, dan punya nilai lebih. Meskipun harganya lebih mahal daripada jenis kayu keras lain seperti kayu ulin, kayu trembesi, dan sebagainya, furniture yang menggunakan material kayu jati tetap diminati oleh masyarakat dan masyaISTIMEWA rakat internasional pada RAGAM GAYA: Mebel Podo Seneng juga sedia bahan- umumnya. Hal ini di karenakan furniture berbahan furniture dari kayu jati. bahan kayu jati mampu bertahan hingga bertahun-tahun lamanya. Pada umumnya, furniture jati memiliki bermacam corak. Misalnya dari Jepara bercorak ukiran tradisional. Tetapi kini, furniture jati sudah banyak berubah dan mula menampilkan model kontemporer, classic, kolonial, dan juga gabungan fusion. “Ada yang minimalis dan juga yang dimodifikasi dengan berbagai material dari pabrik seperti kain dan kulit. Semua ini dilakukan bagi memenuhi cita rasa pelanggan yang beragam,” kata pengelola mebel Podo Seneng Banyuwangi, Candra. Dikatakan Candra, mebel di Podo Seneng memberikan kemudahan bagi pembelinya untuk bisa memiliki mebel dengan cara kredit tanpa bunga selama masa 6 atau 12 bulan. Atau cicilan tanpa bunga ini menggunakan kartu kredit BCA, Bank Mandiri, atau cicilan ringan bagi pengguna kartu kredit bank lainnya. “Selain itu, kredit melalui FIF Spektra tanpa uang muka. Atau jika Anda melakukan pembayaran melalui kartu debit/kartu ATM maka hadiah langsung menunggu. Jadi kunjungi show room-nya di Jalan PB Sudirman No. 71/73, Banyuwangi telepon (0333) 424285, 422408,” kata Candra, pengelola Mobel Podo Seneng. (adv/als)

MEGA/RaBa

KOLEKSI: Salah satu model kaos Cool Colours Distro.

COOL Colours Distro dan Butik akan merubah penampilan Anda lebih fasionable. Dengan koleksi pakaian yang menjadi koleksinya, maka Anda yang ingin tampil fresh akan tampil bergaya dengan koleksi Cool Colours ini. Warna-warni yang bisa membuat penampilan segar ini disediakan berbagai desain.

Produknya pun dijamin baru. Rena, pengelola Cool Colours mengatakan, butiknya menyediakan berbagai macam pakaian pria dan wanita. Desainnya baru, produksinya juga baru, bahannya pun catton pilihan. “Jadi semua koleksi di sini adalah baru yang selalu mengikuti model terbaru,” kata Rena. Diakui, meski baru dibuka

Rawat Kecantikan ya di VZ SkinCare Tempatnya KLINIK kecantikan VZ SkinCare membantu Anda dalam merawat kulit muka dan tubuh. Klinik yang beralamat di Jalan Letjend S. Parman 115A Pakis itu siap memberikan pelayanan berkualitas dan murah kepada masyarakat Banyuwangi. Sekedar informasi, klinik VZ SkinCare ini produk dan layanannya berbasis di Jakarta. VZ SkinCare membekali para dokternya dengan update ilmu terbaru. Sehingga tak salah jika urusan kecantikan diserahkan kepada VZ SkinCare sebagai ahlinya. Salah satu layanan VZ SkinCare adalah facial cokelat, merupakan salah satu jenis facial. Manfaat utama dari cokelat adalah sebagai anti penuaan. VZ SkinCare memberikan perawatan wajah dengan cleanser, scrub, massage cream, dan masker dari coklat asli. Selain facial cokelat, VZ SkinCare juga menangani facial lumpur; facial ini dibuat dari bahan pilihan untuk perawatan kulit wajah yang mengalami iritasi, terbakar karena sinar matahari, dan beruntusan. Cara kerjanya, mempercepat pembaruan tekstur dan keseimbangan kulit dari dalam, menjaga kulit agar tetap kencang. Mengatasi keluhan kulit keriput juga menjadi keahlian VZ SkinCare, garis penuaan pada kulit, tekstur kulit yang tidak merata, kulit terbakar

SEGAR: Percayakan perawatan kulit dan kecantikan Anda di VZ SkinCare. Dengan dokter yang berpengalaman dan dukungan alat modern menjadikan kulit Anda tampak sehat.

ISTIMEWA

matahari dan masalah jerawat serta memiliki banyak bekas bekas luka jerawat, bukan hal sulit untuk diatasi. VZ Skincare, sebuah klinik kecantikan akan membantu mengatasi berbagai keluhan kulit Anda dengan microdermabrass. Prosedur perawatan mikrodermabrass ini mudah, sangat terjangkau, dan aman bagi semua jenis kulit, memberikan hasil wajah yang lebih segar dan tampak awet muda. Hasil yang didapatkan juga relatif permanen. Mikrodermabrass telah di-

pakai secara luas untuk mengatasi kelainan kulit, seperti mengecilkan pori-pori yang membesar. Sehingga kulit akan menjadi lebih halus, mengurangi kadar minyak pada kulit yang berlebihan, menghilangkan luka bekas jerawat, mencegah pembentukan jerawat kembali. Bisa juga untuk menghilangkan selulit. Jadi, jika Anda mengalami masalah pada kulit dan ingin tampil segar dan cantik, silakan datang ke VZ SkinCare di Jalan S.Parman No. 115A, Pakis, Banyuwangi. (adv/als)

bulan ini, namun Cool Colours sudah memiliki pelanggan. Apalagi saat mendekati Lebaran lalu, toko ini dipenuhi pengunjung. Tak heran jika sejumlah koleksi terjual. “Hingga saat ini kami memberikan diskon,” kata Rena, saat ditemui di Cool Colours di Jalan KH. Agus Salim No.1G (Selatan Kampus Untag Banyuwangi). (adv/als)

LENGKAP: Berbagai merk laptop/notebook bisa didapatkan di SIC yang berada di Jalan Pajajaran 42 Banyuwangi.

ISTIMEWA

Pusat Teknologi, SIC Jadi yang Pertama SARANA Informasi Computer (SIC) memang dikenal sebagai pusat IT terlengkap di Bumi Blambangan. Berbagai jenis laptop/notebook ada di sini. Harganya pun variasi ada yang Rp. 2 jutaan hingga Rp 8 jutaan juga ada. Bahkan, SIC begitu paham dengan kondisi konsumennya. Produknya bisa digunakan untuk berbagai kalangan. Mulai pelajar, mahasiswa, pengusaha hingga untuk profesional ada. Lengkapnya spesifikasi laptop yang ada di SIC ini semakin meneguhkan jika toko komputer ini adalah salah satu pusat Informasi Teknologi terbesar di Banyuwangi. Direktur SIC, Jaenuri mengatakan, untuk memberikan pelayanan yang lebih baik, pihaknya memberikan garansi

express untuk setiap produknya. Layanan Express Warranty sebagai jaminan kualitas semua komputer jinjing yang disajikan di gerai ini. Dengan layanan ini setidaknya ada lima keuntungan yang bisa diperoleh pelanggan. Semuanya tentu saja menjadi tujuan SIC Computer dalam memberikan layanan maksimal kepada pelanggannya. proses pelaksanaan garansi cukup singkat. Pelanggan yang merasakan trouble pada produknya bisa merasakan kecepatan layanan perbaikan hanya dua minggu atau 14 hari. Selain itu, Express Warranty memberikan spare part yang terbakar untuk diganti. Syaratnya, semua label dan segel masih utuh. (adv/als)

Pengaruhi Kulit, Kaca Film Excellent Solusinya EXCELLENT Window Film Protection adalah solusi praktis untuk mengontrol panas dan sinar matahari yang optimal untuk mobil Anda. Dengan garansi lima tahun, menjadikan Excellent sebagai kaca film yang tepat bagi Anda. Kaca film Excellent ini memberikan tingkat kenyamanan maksimum. Baik di dalam mobil maupun di dalam ruangan gedung/hunian Anda. Kaca film tersebut memiliki kemampuan untuk menahan panas (infra red) yang melewati kaca jendela hingga 90 persen. Selain itu, dengan menggunakan Excellent, Anda akan terhindar dari sinar yang menyilaukan saat berkendara.

Dengan menggunakan proses sputtered technology dengan multi layers by DuPont material. Sehingga, memberikan perlindungan maksimum dengan kemampuannya untuk menahan sinar UV matahari yang membahayakan hingga 99 persen. Selain itu, Anda akan mampu menghemat energi. Baik di rumah, mobil, hingga gedung kantor. Misalnya efisiensi dalam menggunakan AC dan lain-lain. Segera dapatkan di Aguung Variasi Jalan A. Yani Nomor 84, (0333) 413226, Banyuwangi. Ganti kaca film lama Anda dengan kaca film Excellent dan buktikan dengan alat test digital dari Amerika. (adv/als)

TOHA/RaBa

SEHAT: Di Aguung Variasi, Anda bisa mengganti kaca film lama dengan kaca film Excellent.

Pakai Sandal Connec Lebih PD

TOHA/RaBa

WARNA WARNI: Model sandal Connec yang lifestyle akan menambah rasa gaya saat dipakai.

VISUALISASI dari desain sandal yang menarik akan memiliki lifestyle tersendiri. Didesain yang sesuai trend energic, feminim, outdoor dll., menjadi salah satu mode yang efeknya signifikan bagi merk sandal. Salah satunya merk Connec. Sandal ini bisa dibeli di toko sepatu dan sandal Celine’s Collection di Jalan PB. Sudirman Banyuwangi. Aneka warna-warni sandal Connec ini menjadikan sandal ini nyaman dipakai. Saat memakainya juga akan terasa lebih percaya diri. Sandal Connec ini dibuat dari bahan-bahan yang telah terseleksi dan telah lolos test/uji mutu. Sehingga akan terjamin dalam pro-

ses produksinya dan akan memastikan produk yang dihasilkan adalah produk dengan kualitas tinggi. Soal harga, tempat ini juga mengutamakan keinginan konsumen dengan harga paling murah dan terjangkau untuk semua kalangan. Apalagi soal merek, jangan pernah ragukan toko ini. Celline’s Collection memberikan diskon bagi pelanggannya. Diskon besar diberikan mulai 20 hingga 40 persen diberikan untuk semua produk sandal dan sepatu. Jadi, jangan tunggu lebih lama. Segera datangi tempat yang berada di Jalan Dr Jalan Jenderal Sudirman 174 Banyuwangi ini. (adv/als)


BERITA UTAMA

Kamis 30 Agustus 2012

35

HALAMAN SAMBUNGAN

Jumlah Penderita HIV/AIDS Tembus 1.190 Orang n ORMAS...

Sambungan dari Hal 25

Pertemuan itu dihadiri pengurus MUI, NU, Muhammadiyah, Al-Irsyad, Al-Khairiyah, LDII, dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB). Dalam pertemuan itu, semua pimpinan ormas keagamaan sepakat mendukung penutupan

lokalisasi. Kebijakan penutupan lokalisasi itu kembali ditegaskan Bupati Anas saat menggelar halal bihalal dengan anggota Satpol PP kemarin. Dalam kesempatan itu, Bupati Anas menegaskan, lokalisasi yang sudah tidak ada penghuninya akan menjadi prioritas penutupan. Proses penutupan lokalisasi

sudah dilakukan secara bertahap dan tidak dilakukan secara tiba-tiba. Dalam kurun waktu 1,5 tahun, pemerintah daerah sudah mengucurkan anggaran untuk melakukan pemberdayaan PSK di lokalisasi. Program pemberdayaan PSK selama 1,5 tahun itu berdampak luas terhadap keberadaan PSK dilokalisasi. Awalnya, jumlah

PSK mencapai 600 orang lebih dan saat ini jumlahnya hanya 100 orang. “Proses penutupan itu kita mulai dengan dialog dan program pemberdayaan,” tegas Anas. Karena itu, lanjut dia, saat ini pemerintah daerah secara bertahap akan melaksanakan pe nutupan. Lokalisasi yang penghuninya sedikit akan men-

Korban Masih Jalani Perawatan n NONTON...

n TNI AL...

Sambungan dari Hal 25

Carbon fiber memiliki karakteristik unik, yaitu tidak menginduksi panas dan lebih kuat daripada baja tapi lebih ringan. “KRI Kleweng layak menjadi kebanggaan rakyat Indonesia sebagai salah satu alutsista andalan yang diproduksi industri per tahanan nasional,” tegas Lundin bangga. Komandan Pangkalan TNI AL

Sambungan dari Hal 25

Kedua, majelis hakim mengeluarkan putusan melarang pihak tergugat, yakni PT. DGU, membuat kesepakatan baru apa pun dengan pihak ketiga tanpa izin pihak penggugat. Putusan ketiga, pengadilan melarang tergugat mengubah, membuat, dan menambah ba ngunan apa pun tanpa seizin penggugat. “Dalam persidangan selanjutnya, kita optimistis semua gugatan klien kami akan diterima,” kata kuasa hukum Pemkab Banyuwangi, Muhammad Fahim. Sekadar diketahui, untuk menyelesaikan sengketa pengelolaan MOST, Pemkab dan PT. DGU berlanjut ke pengadilan. Kontrak kerja sama pengelolaan MOST dilakukan pada tahun

tersebut sudah ditangani. Hanya saja, pelaku masih belum berhasil ditangkap. ’’Kita sudah tahu identitas pelaku. Sampai sekarang kita masih lakukan pencarian,” ungkapnya. Meski demikian, demi kepentingan polisi, pihaknya masih

merahasiakan identitas para pelaku. Yang jelas, kata kapolsek, korban mengalami luka karena senjata tajam. ’’Korban memang kena sajam. Pertama, kita rawat di puskesmas, lalu kita rujuk ke rumah sakit,” terang perwira dengan tiga balok

di pundak itu. Sejak insiden yang terjadi Selasa sore (28/8) itu, hingga kemarin pria yang tercatat bekerja di Balikpapan, Kalimantan Timur, itu masih menjalani perawatan medis di rumah sakit swasta itu. (ton/c1/als)

2009. Disepakati, PT. DGU se bagai pihak pertama kana memberikan kontribusi Rp 18 miliar kepada pihak pertama, yakni Pemkab Banyuwangi. Dengan ketentuan, nilai kontrak kerja sama sebesar Rp 18 miliar itu dikurangi Rp 2,156 miliar. Uang sebesar Rp 2,156 miliar itu akan digunakan untuk menyelesaikan bangunan yang be lum rampung 100 persen. Nilai kontrak sebesar Rp 18 miliar setelah dikurangi sebesar Rp 2,156 miliar itu akan diangsur setiap tahun selama 20 tahun. Tiap tahun PT. DGU wajib membayar Rp 800 juta. Da lam kontrak itu, realisasi pembayaran disepakati dimulai akhir Februari 2011. Sayang, kesepakatan dalam kontrak kerja sama itu diingkari PT. DGU. Sejatinya, realisasi

pembayaran pertama adalah akhir Februari 2011, tapi nyatanya tidak ada realisasi sepeser pun. “Kita sudah melayangkan peringatan atas pengingkaran kesepakatan itu,” tegas Plt. Kabag Hukum, Yudi Pramono. Hal yang sama juga terjadi di tahun kedua. Sesuai kontrak, PT. DGU wajib membayar konstribusi sebesar Rp 800 juta lagi di akhir Februari 2012 lalu. “Tapi lagi-lagi diingkari, sehingga pemerintah daerah belum mendapatkan apa pun dari kerja sama yang disepakati Rp 18 miliar itu,” ungkapnya. Lantaran terjadi pengingkaran be rulang-ulang, pemerintah daerah melayangkan surat pe ringatan sampai tiga kali. Sejatinya, sesuai kontrak kerja sama, apabila terjadi pe ngingkaran pembayaran dua kali

berturut-turut, pihak pertama bisa memutus kontrak secara sepihak. Namun, hal itu tidak dilakukan pemkab. Untuk menyelesaikan persoalan itu, pemerintah daerah menyerahkan sepenuhnya pada proses hukum di pengadilan. “Kita sudah banyak memberikan toleransi, tapi pihak PT. DGU terus menghindar dengan berbagai alasan,” kata Yudi. Dalam gugatan ke pengadilan, ada beberapa pokok gugatan, antara lain pihak DGU harus membayar kewajiban selama dua tahun yang tidak dipenuhi, yaitu sebesar Rp 16 miliar. Kedua, memutus kerja sama pe ngelolaan MOST dengan PT. DGU. Gugatan ketiga, menghentikan semua aktivitas di MOST selama proses sengketa berlangsung. (afi/c1/aif)

Sehari Bisa Tempuh Dua Trip n TURIS...

penghuni lokalisasi dengan cara berhubungan badan. Ini merupakan ancaman dan tidak bisa dibiarkan,” beber Abdullah. Terkait persoalan itu, pimpinan ormas keagamaan mendukung sepenuhnya upaya pemerintah daerah menutup lokalisasi pelacuran. “Jumlah penderita HIV/AIDS di Banyuwangi terus bertambah. Saat ini jumlahnya sudah mencapai 1.190 orang dan itu tidak boleh kita biarkan bertambah,” pungkasnya. (afi/c1/aif)

Banyuwangi, Letkol Muhammad Nazif menambahkan, KRI Klewang merupakan satu-satunya kapal cepat combatan TNI AL yang menggunakan bahan composite. Tugas utama yang akan diemban kapal itu adalah sebagai kapal cepat rudal yang mampu melaksanakan operasi keamanan laut dan tempur laut. “Tugas tambahannya, patroli keamanan laut, pengamanan sumber daya alam dan objek vital di laut,” katanya.

KRI Klewang bisa melaksanakan patroli keamanan laut dengan kecepatan ekonomis dan operasi terus-menerus di daerah selama 10 hari. Selain itu, KRI Klewang juga mempunyai kecepatan tinggi dan mampu melaksanakan operasi laut gabungan dengan berbagai tipe kapal lain. “Kapal itu juga memiliki peralatan modern dalam rangka klasifikasi target sasaran, observasi, dan identifikasi,” jelasnya. (afi/c1/aif)

ALI NURFATONI/RaBa

LEMAS: Rizal Utomo (kiri) didampingi istrinya di Rumah Sakit Al-Huda, Kecamatan Gambiran, kemarin.

Pemkab Sudah Banyak Beri Toleransi

n SENGKETA...

mucikari. “Ke depan, kita berharap jumlah mucikari terus berkurang seiring berkurangnya jumlah PSK,” harapnya. Asisten Pemerintah Abdullah menambahkan, lokalisasi jangan dilihat sebagai lapangan pe kerjaan. Saat ini, ungkap Abdullah, lokalisasi pelacuran menjadi tempat penyebaran HIV/AIDS. Berdasar testimoni beberapa penderita HIV/AIDS, mereka rajin mengunjungi sejumlah lokalisasi. “Tujuannya, menularkan HIV/AIDS kepada

Satu-satunya Kapal Cepat Combatan Milik TNI AL

Sambungan dari Hal 25

Kala itu, dirinya hendak pergi memancing di sungai desa setempat. Namun, dia mendengar informasi ada jaranan di Dusun Sidodadi. Saat itu juga, dia menaruh beberapa alat memancing agar bisa leluasa me lihat hiburan tradisional itu. Namun, di lokasi hiburan, ternyata terjadi tawuran antar pemuda Dusun Sidodadi dan Dusun Genting. Melihat ada tawuran, dia kaget, kemudian dia mencoba menghindar. Namun, dia justru dikeroyok kelompok pemuda warga Dusun Sidodadi. ’’Saya sudah lari, tapi baju saya digandoli. Lalu saya dipukuli ramai-ramai,’’ jelasnya di ruang perawatan kemarin. Selain dipukuli, korban juga menerima penganiayaan dengan senjata tajam. Tak pelak, korban mengalami luka di paha kiri dan kepala. ’’Saya langsung gak sadar,’’ ulasnya. Kapolsek Cluring, AKP Agung Setya Budi menjelaskan, kasus

jadi prioritas penutupan dalam waktu dekat. “PSK asli Banyuwangi akan kita pindah ke tempat lain,” tandasnya. Tidak hanya PSK, pemerintah daerah juga sedang memperhatikan keberadaan mucikari. Saat ini, pemerintah daerah sedang berkonsentrasi mengurangi jumlah mucikari dengan sejumlah program. Dalam PAK APBD 2012, Bupati Anas mengajukan anggaran un tuk menggelar sejumlah program pemberdayaan bagi

Sambungan dari Hal 25

Makanya, tak salah jika Pemkab Banyuwangi dalam waktu dekat akan menyulap Erek-Erek menjadi lintasan yang mulus. Dalam APBD 2012, sudah tersedia ang garan perbaikan jalan Ijen sebesar Rp 3,2 miliar. Selain diperbaiki, beberapa tanjakan yang tidak memenuhi standar keselamatan berlalu-lintas akan dikepras, termasuk Erek-Erek. Meski sempat dihadang hujan deras, tepat pukul 07.00, trail yang kami kendarai sampai ke pelataran Paltuding. Puluhan kendaraan roda empat berpelat luar kota Banyuwangi telah berjejer di parkiran. Rata-rata penumpang kendaraan itu adalah wisatawan dari mancanegara (wisman). Mereka sengaja berwisata ke Ijen menggunakan kendaraan adventure. “I like Mountain Ijen for its natural beauty (Saya suka Gunung Ijen karena keindahan alamnya, Red),’’ ujar Mr. Jack, 50, turis asal Kanada. Bukan hanya Mr. Jack, belasan turis asal Belanda, Spanyol, Swiss, Jerman, dan Australia, juga terlihat asyik mendaki tanjakan menuju puncak Ijen. Usia mereka beragam. Ada yang masih muda, ada pula yang sudah berkepala 50 tahun ke atas. Rata-rata turis tua membawa tongkat agar tidak terperosok di jalan menurun. “This is the first time I visited Ijen (Saya baru pertama kali ini berkunjung ke Ijen, Red),’’ aku Jack sembari beristirahat karena kelelehan mendaki puncak Ijen. Saat ini, pengunjung tidak bisa mendekati kawah Ijen. Ini semata terkait status waspada level dua. Untuk menghindari halhal yang tidak diinginkan, petugas BKSDA berjaga di sekitar puncak. “Cukup sampai di

sini saja. Jangan sampai mendekati kawah,’’ ujar Sapari, petugas BKSDA. Rupanya larangan mendekati kawah itu tidak berlaku bagi penambang belerang. Meski ada larangan, mereka nekat turun ke dekat kawah untuk memungut belerang yang selanjutnya diangkut menggunakan keranjang menuju Pos Bunder (pos timbangan pertama). Pada H plus 7 Lebaran, penambang mulai beraktivitas. Jumlah mereka cukup banyak. Sekitar 80 penambang bergantian mengais belerang dari kawah Ijen untuk diangkut ke Pos Bunder dan selanjutnya dibawa turun ke penampungan dekat Paltuding. “Sebetulnya ada 300 penambang, Mas. Namun, yang kerja hari ini baru 80 orang,’’ ujar Sunarto, seorang penambang asal Dusun Plam pang, Desa Bulusari, Kecamatan Kalipuro. Rata-rata penambang berasal dari Plampang, Kelurahan Gombengsari hingga Pesucen. Mereka ada yang menginap dan ada pula yang langsung pulang ke rumahnya setelah mendapatkan upah menambang. Pasca Lebaran, pekerja tidak begitu ngoyo. Setelah menempuh perjalanan satu trip, mereka langsung pulang. “Saya masih lelah, Mas. Cukup satu trip saja. Yang penting dapat hasil,’’ aku Matlawi, penambang asal Gombengsari. Pagi hingga pukul 11.00, Matlawi sudah mengantongi uang Rp 46 ribu. Jerih payah itu didapat dari hasil penambangan belerang seberat 70 kilogram. Sekadar tahu 1 kg belerang oleh pihak PT. Candi Ngrimbi (selaku pengepul belerang) dihargai Rp 662. Sehingga, siang itu Matlawi membawa pulang uang Rp 46 ribu untuk menghidupi seorang anak dan istrinya. “Saya sudah empat tahun kerja tambang ini, Mas.

Kadang berangkat subuh pulang sore,’’ ujar Matlawi. Berbeda dengan Matlawi, Pak Sena, 46, siang itu mampu membawa pulang uang Rp 132 ribu. Dia mampu mengangkut belerang dari kawah ke pelataran Paltuding dua kali trip sehari. Dalam satu trip, Pak mampu mengangkut 100 kg belerang. “Kalau Pak Sena itu jagonya nambang. Lebaran kemarin dia dapat THR dari PT. Ngrimbi de ngan nilai terbesar. Nilainya Rp 300 ribu dengan akumulasi belerang yang dia angkut dalam setahun 5 ton,” kata Matlawi dibenarkan rekan-rekannya. Aktivitas penambangan diperkirakan ramai dalam pekan-pekan mendatang. Apalagi, Lebaran sudah selesai. Jumlah mereka dipastikan lebih banyak. Sekitar 300 penambang bakal meramaikan lintasan berpasir dari kawah menuju Paltuding. “Sebenarnya kami tahu ada larangan menambang sejak status Gunung Ijen naik menjadi waspada. Tapi gimana lagi, kalau dilarang, jelas kami tidak bisa makan,” aku Sunarto berterus terang. Kapolsek Licin, AKP Hery Subagyo, bisa memaklumi keluhan penambang itu. Makanya, ketika berjaga di pos pelayanan Paltuding selama Lebaran kemarin, pihaknya dan BKSDA tidak bisa melarang penambang. “Pokoknya hati-hati dan tidak melakukan pelanggaran,” kata kapolsek. Keberadaan penambang r upanya menjadi daya tarik tersendiri bagi turis. Tak sedikit wisman yang memberikan makanan ringan kepada para penambang. Sekalikali para wisman juga menjajal memikul belerang dalam keranjang sambil berjalan menuruni jalan menurun. “Ternyata berat juga mengangkut belerang,’’ ucap seorang turis dengan logat bahasa Inggris. (*)

Kondisinya Mulai Membaik n ZIDANE...

Sambungan dari Hal 25

“Katanya baru suspect tapi belum diberikan rincian sakit apa,” ujar Junaidi kepada koran ini kemarin. Semula anaknya tidak terlihat sakit sama sekali. Bahkan, saat Lebaran kemarin Zidane masih aktif belajar merangkak. Tidak hanya itu, pola makan Zidan juga terbilang normal. Saat tahu ke sehatan anaknya tiba-tiba

drop, kedua orang tua Zidane langsung shock. Tiba-tiba Zidane mengalami demam tinggi. Selain itu, dia tampak lemas dan tubuhnya pucat. Tidak ingin terjadi hal yang lebih buruk, Junaidi langsung melarikan anaknya ke ru mah sakit terdekat. Lewat pe meriksaan dokter, Zidane langsung dirujuk ke RS Yasmin. Zidane pun diharuskan mendapat transfusi darah. Nah, setelah mendapat transfusi, kondisi

Zidane mulai membaik. “Sebelumnya pucat sekali, tapi kini mulai membaik,” beber Junaidi. Selain itu, Zidane juga sudah mulai bisa berkomunikasi dan bercengkerama dengan kedua orang tuanya. Pihak rumah sakit terus memantau perkembangan kesehatan bocah kelahiran 19 Oktober 2011 tersebut. Junaidi berharap ada orang yang mau mendonorkan darahnya untuk Zidane, khususnya golongan B. (nic/c1/aif)

Rela Tinggalkan Keluarga n HABISKAN...

Sambungan dari Hal 25

“Ya mau gimana lagi. Itu sudah risiko kerja,” ucap dara yang tinggal di Dusun Trembelang, Desa/Kecamatan Cluring, itu. Sebagai SPG, kesibukannya

bertambah padat menjelang Lebaran. Praktis, libur kerja hanya dirasakan saat hari pertama Lebaran. Selebihnya, dia sudah dihadapkan dengan rutinitas kerja yang padat. Meski harus meninggalkan keluarga saat Lebaran, tapi kedua

orang tuanya bisa menerima. Tidak ada protes dari bapak dan ibunya. Dalam bekerja, Astika memiliki motivasi tinggi, yaitu berharap bisa mengumpulkan penghasilan lebih banyak. “Ya Lebaran sama artinya dengan kerja,” ujarnya lirih. (nic/c1/aif)

Harus Bisa Rangkul Semua Pihak n DIMINTA...

Sambungan dari Hal 26

“Ingat, sekarang Anda bukan hanya kadesnya pendukungnya saja, tapi kades seluruh warga Kalibaru Wetan,” pesan Bupati Anas. Bupati Anas juga berpesan agar Kades Siti melakukan terobosan dan inovasi pelayanan kepada

masyarakat. Tuntutan masyarakat adanya pelayanan cepat, tepat, dan benar sangat kuat. Karena itu, Kades Siti diminta ti dak bosan-bosan belajar pada desa lain yang memiliki prestasi di bidang pelayanan. “Kalibaru sebagai pintu gerbang Banyuwangi bagian barat, harus ada percepatan pem-

bangunan,” tegasnya. Untuk merealisasikan percepatan pembangunan itu, Bupati Anas meminta kades untuk merangkul semua potensi desa untuk diajak membangunan bersama. “Ajak tokoh masyarakat untuk membangun desanya bersama-sama,” pintanya. (afi/als)

Ditunggu Event Tour d’Ijen n GUNTUR...

Sambungan dari Hal 27

Tidak majunya Joko dalam pemilihan membuat Guntur pun menjadi satu-satunya calon dalam ajang pemilihan. Atas dasar itulah, mantan Direktur PDAM itu dinyatakan terpilih sebagai Ketua ISSI periode 2012-2017

mendatang. Di sisi lain, terpilihnya Guntur Priambodo sebagai ketua ISSI yang baru memunculkan harapan besar atas peningkatan prestasi olahraga bersepeda di Banyuwangi. Guntur menuturkan, membutuhkan kerja sama semua pihak untuk membangun kembali masa kejayaan olahraga sepeda di

Banyuwuangi. Sejumlah agenda besar sudah menunggu di depan mata. Selain Porprov tahun depan, ISSI juga sudah ditunggu even skala nasional dan internasional dalam Banyuwangi Tour d’Ijen tahun ini. “Saya mohon doa restu dan dukungan semua pihak,” pintanya. (nic/als)

Siap Berikan yang Terbaik n SMAN...

Sambungan dari Hal 27

Menurut Sujoko, LPI regional Jawa Timur ini sedianya dilaksanakan pada 27 Agustus lalu. Namun, karena mepet dengan perayaan hari raya Idul Fitri, penyelenggara pun memutuskan

m e n g u n d u r p e l a k s a naa n pertandingan selama satu minggu. Di sisi lain, kesiapan SMAN 1 Rogojampi menghadapi LPI tingkat provinsi itu disikapi serius oleh manajamen tim. Meski terdesak masa recovery paska Idul Fitri, SMAN 1 Rogojampi siap bersaing memperebutkan

satu dari dua tiket yang tersedia. “Kami siap memberikan yang terbaik demi Banyuwangi dan SMAN 1 Rogojampi. Anak-anak sudah melakukan persiapan saat drawing dilakukan seminggu sebelum lebaran lalu,” ujar Nursamsi, ofisial SMAN 1 Rogojampi. (nic/als)


36

Kamis 30 Agustus 2012

K.2 Harus Ikut Tes Sesuai Formasi Honorer K.1 Tinggal Tunggu Pengangkatan CPNS

EDY SUPRIYONO/RaBa

TOKOH GOLKAR: Dewan Pakar Kalimasadha Nusantara, Akbar Tandjung, dan KH. Dr. Abu Naim dalam haul KH. Abdul Muis Idris di Pesantren Al-Munir Selasa malam (28/8).

Optimistis Suara Golkar tak Pecah BANYUGLUGUR - Tokoh Partai Golkar, Akbar Tandjung, hadir ke Pondok Pesantren Al-Munir di Desa Kalianget, Kecamatan Banyuglugur, Situbondo, Selasa malam (28/8). Dia hadir ke pesantren yang diasuh KH. Abu Naim Jaiz itu sebagai Dewan Pakar Kalimasadha Nusantara, sebuah komunitas diskusi nasional untuk penyelamatan negara. Usai mengisi acara dalam rangka haul KH. Dr. Abdul Muiz Idris, Akbar Tandjung memberikan komentar terkait rencana pencalonan Jusuf Kalla (JK) sebagai presiden. Kata dia, jika benar-benar maju, maka JK tak bisa membawa nama Partai Golkar. Sebab, calon presiden dari partai berlambang pohon beringin sudah jelas, yakni Abu Rizal Bakrie. “Pencalonan JK kalau dari Partai

Golkar saya kira sudah jelas. Rapimnas sudah menetapkan bahwa calonnya adalah Abu Rizal Bakrie,” terangnya usai menjadi pembicara dalam halal bihalal bertema “Merajut Benang Tali Asih Silaturahmi agar Semangat Islah Nusantara Menjadi Langkah Kebersamaan demi Kemuliaan Agama dalam Bernegara”. Dia mengaku akan terus mencermati perkembangan pamor Abu Rizal Bakrie. Dia berharap terus naik dan membaik. “Kalau mengenai Pak JK (yang akan maju sebagai capres) kalau memang nanti ada partai yang mencalonkan, beliau bisa saja mencalonkan,” ungkapnya. Apakah pencalonan JK tidak akan merusak suara Golkar? Akbar optimis-

tis kader Partai Golkar akan berusaha menjadikan calon presidennya terpilih. Karena itulah, langkah pertama yang akan ditempuh adalah berusaha memperoleh suara signifikan dalam pemilihan legislatif. “Kita sudah mempersentase suara yang akan kita raih, yaitu 30 persen. Kalau itu bisa kita capai, kita akan memiliki dukungan yang kuat dalam pilpres,” pungkasnya. Siapa yang akan mendampingi Abu Rizal Bakrie sebagai wakil presiden, kata Akbar, hingga kini belum ada pembicaraan. Saat ditanya kabar bahwa Akbar-lah yang akan maju sebagai cawapres, dia enggan berkomentar. “Saya kira belum ada pembicaraan ke arah itu,” pungkasnya. (pri/c1/als)

Minta Pelaku Dihukum Mati Makam Dibongkar, Keluarga Histeris SITUBONDO - Jenazah mahasiswi STKIP Situbondo, Azizatul Sakdiyah, 22, akhirnya dibawa pulang keluarganya ke Desa Tegal Jati, Kecamatan Sumberwringin, Bondowoso. Sebab, makamnya yang berada di belakang RSUD Situbondo dibongkar pagi kemarin (29/8). Pembongkaran makam korban pembunuhan itu dilakukan atas permintaan pihak keluarga yang menginginkan agar jasad korban dipindah dan dikuburkan di tempat pemakaman umum di desanya. “Pihak keluarga meminta agar kuburan korban dipindah,” ujar Kasatreskrim Polres Situbondo, AKP Sunarto, kepada wartawan. Saat dilakukan pembongkaran, orang tua korban yang bernama Walid alias Buri, 46, dan Ernawati, 45, terlihat sangat sedih dan beberapa kali terlihat sesenggukan. Beberapa kerabat korban yang datang ke lokasi juga tidak kuat membendung air mata. Mereka mengaku tidak rela dengan meninggalnya Azizatul Sakdiyah yang tewas dengan cara tidak wajar. “Jelas tidak rela saudara kami dibunuh. Tetapi, kami pasrahkan kepada polisi untuk menangkap pelaku. Kami ingin pelaku mendapat hukuman setimpal. Kalau ditemukan, dihukum mati saja,” ujar Misyono, kakak korban. Selanjutnya, untuk membuktikan rumor yang berkembang tentang kehamilan kor-

BONGKAR: Makam Azizatul Sakdiyah di belakang RSUD Situbondo dibongkar kemarin (29/8).

NUR HARIRI/RaBa

ban, pihak kepolisian melakukan otopsi ulang terhadap jasad korban. Namun, setelah dilakukan otopsi, hasilnya korban tidak dalam keadaan hamil. “Untuk membantu upaya pengungkapan kasus dugaan pembunuhan ini, kami lakukan otopsi ulang untuk mengetahui korban hamil ataukah tidak. Kami sudah minta izin kepada pihak keluarga,” papar AKP Sunarto. Saat ini, polisi tengah melakukan penyelidikan terhadap sejumlah teman korban dan orang-orang terdekatnya. Bahkan, pihak kepolisian juga memeriksa pacar korban yang berinisial RS. “Kami masih menyelidiki kasus ini. Yang jelas semua teman korban akan kami periksa,” imbuh Sunarto. Namun, pemeriksaan yang dilakukan

Jambret Kalung, Nyonyor Dimassa SITUBONDO - Dasuki, 32, warga desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Situbondo, babak belur dihajar massa setelah nekat menjambret kalung milik Nanik, warga Desa Mlandingan, Kecamatan Bungatan, kemarin (29/8). Insiden itu berawal saat korban melintas di jalan Desa Mlandingan hendak berkunjung ke rumah keluarganya. Namun, saat hendak berbelok arah, tiba-tiba pelaku datang dan langsung merampas kalung yang dikenakan anaknya, Ida, 12, yang sedang dibonceng. Rupanya, Nanik memiliki nyali besar. Dia langsung mengejar Dasuki sambil berteriak maling. Bahkan, Nanik sempat bertarung dengan penjambret tersebut. Sayang, Nanik jatuh ke selokan. Akibatnya, korban mengalami luka di tangan kanan. Warga sekitar yang mendengar teriakan korban langsung mengejar pelaku. Usai tertangkap, warga langsung menghajar pelaku. Setelah itu, massa membawa Dasuki ke Mapolsek Bungatan. “Setelah dijambret, saya langsung mengejarnya dan pukul-pukulan dengan jambret itu. Saat dia akan lari saya teriak, akhirnya banyak

NUR HARIRI/RaBa

Dasuki

warga yang ikut menghajarnya,” ujar Nanik saat diperiksa di Polsek Bungatan. Kepada polisi, Dasuki mengaku terpaksa menjambret karena hendak memberi uang saku kepada dua anaknya. Saat Dasuki menjalankan aksinya, dia dalam keadaan mabuk minuman keras. Akibat ulahnya tersebut, Dasuki menderita memar di wajah dan harus berurusan dengan polisi. “Iya, Pak. Saya pusing. Saya habis minum,” ujarnya kepada polisi. Dari tangan tersangka, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain sepeda motor dan sebuah kalung seberat lima gram. (mg1/c1/als)

polisi masih belum memberikan petunjuk terhadap pelaku pembunuhan. “Kami masih terus melakukan penyelidikan. Sampai saat ini beberapa barang milik korban, seperti sepeda motor Suzuki Smash, 2 buah HP, dan uang tunai Rp 160, masih tidak terlacak,” tegas Sunarto. Diberitakan sebelumnya, polisi terus menyelidiki motif pembunuhan yang menewaskan seorang mahasiswi STKIP Situbondo, Azizatul Sakdiyah, 22, warga Desa Tegal Jati, Kecamatan Sumberwringin, Bondowoso, yang meninggal di warung kopi di Jalur Pantura, Dusun Pecaron, Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Situbondo, pada 4 Agustus 2012 lalu. (mg1/c1/als)

SITUBONDO - Tenaga honorer di lingkungan Pemkab Situbondo yang masuk dalam kategori dua (K.2) harus berusaha lebih keras daripada rekan-rekannya yang masuk kategori K.1 untuk menjadi CPNS. Jika yang masuk kategori K.1 tinggal menunggu waktu pengangkatan, nah yang berkategori K.2 masih harus mengikuti tes. Tes yang digelar pun menyesuaikan kebutuhan formasi yang ditetapkan pemerintah. Oleh karena itu, seribu lebih tenaga honorer yang masuk kategori K.2 itu harus bersaing ketat agar lulus tes. “Secara garis besar yang ada dalam juklak (petunjuk pelaksanaan) seperti itu. Saya masih belum berani memastikan detail pelaksanaannya seperti apa. Kita menunggu

DOK.RaBa

Wira Mukti

juknis (petunjuk teknis) dulu,” terang Kepala BKD, Lutfi Joko Prihatin, melalui Kabid Pengembangan dan Mutasi, Wira Mukti, kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin. Menurut dia, tenaga honorer yang masuk kategori K.1 tidak perlu mengikuti tes seleksi CPNS lagi, karena sudah langsung diverifikasi BKN (Badan Kepegawaian Negara) dan BPKP (Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan). Berkas yang dikirimkan pun tidak ada perubahan dari awal, yakni 99 orang. “Meski demikian, ada beberapa orang yang masuk kategori K.1

yang berkasnya diterima dengan catatan karena terindikasi ada rekayasa dan memanipulasi data. Biar nanti BKN yang menentukan apakah mereka lolos ataukah tidak. Kita tidak punya kewenangan,” terang Wira. Diberitakan kemarin, para tenaga honorer yang sudah terverifikasi di kategori K.1 maupun K.2 harus bersabar menunggu pengangkatan menjadi CPNS (calon pegawai negeri sipil). Pasalnya, BKD (Badan Kepegawaian Daerah) Pemkab Situbondo masih menunggu petunjuk teknis untuk melakukan itu. Berkas tenaga honorer K.1 maupun K.2 yang dikirim ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) berjumlah 1.131 berkas. Itu adalah berkas tenaga honorer yang sudah lolos verifikasi. Hasil pendataan awal sebenarnya 1.273 tenaga honorer. Hanya saja, yang mengembalikan formulir pendataan ke BKD hanya 1.245. Ada 28 orang tak mendaftar kembali. Setelah diverifikasi, ada 114 tenaga honorer yang dinyatakan tak lolos. (pri/c1/als)

Dicurigai Dukun Santet, Dianiaya MLANDINGAN - Aksi kekerasan yang dipicu kecurigaan bahwa korban memiliki ilmu hitam terjadi di Dusun Gudang, Desa Mlandingan Kulon, Kecamatan Mlandingan, Situbondo, kemarin (29/8). Korbannya adalah Sariwan alias Pak Tipyo 78, warga setempat. Dia pun mengalami luka serius di sejumlah bagian tubuh Kakek yang tiap hari bekerja sebagai ulu-ulu air itu dikeroyok sejumlah tetangga. Akibatnya, Sariwan harus dilarikan ke puskesmas terdekat. Selain untuk diobati, juga dilakukan visum et repertum (VER) demi kepentingan proses hukum. Informasi yang dikumpulkan koran ini menyebutkan, petaka yang menimpa Sariwan terjadi di kediamannya sekitar pukul 09.00. Kala itu, korban sedang tidur-tiduran. Tiba-tiba saja masuk sejumlah orang ke dalam rumah Sariwan. Tanpa banyak babibu, mereka langsung menjadikan pria renta itu sebagai bulan-bulanan. Usut punya usut, aksi anarkis

EDY SUPRIYONO/RaBa

KORBAN KEKERASAN: Akibat penganiayaan, Sariwan alias Pak Tipyo dilarikan ke puskesmas.

yang dilakukan sekitar tiga orang itu dipicu kematian salah satu anggota keluarga mereka di hari itu. Mereka curiga kematian anggota keluarganya itu akibat guna-guna Sariwan. Lantaran kesal, para pelaku langsung menghakimi Sariwan. Salah satu anggota keluarga korban mengungkapkan, jumlah orang yang datang ke rumah kakeknya berjumlah seki-

tar enam orang. Namun, yang terlihat melakukan pemukulan hanya tiga orang. “Kita berharap kepolisian memproses kasus ini secara profesional,” harapnya. Kapolsek Mlandingan, AKP Mulyono membenarkan kabar atas kejadian tersebut. ”Kami sudah melakukan olah TKP. Pelaku dan korban masih ada hubungan kekeluargaan,” paparnya. (pri/c1/als)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.