Radar Banyuwangi 7 Juli 2012

Page 1

SABTU 7 JULI

PEMBUNUHAN

AGUS BAIHAQI/RaBa

P21: Muhammad Ali Hinduan alias Habib di Kejaksaan Negeri Banyuwangi kemarin.

Habib Diserahkan Kejari BANYUWANGI - Kasus pembunuhan keluarga Rosan dengan tersangka Muhamad Ali Hinduan alias Habib, 44, memasuki babak baru. Tersangka yang sempat kabur hampir setahun itu berkasnya dinyatakan sempurna (P21) oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Banyuwangi kemarin (6/7). Dengan selesainya pemeriksaan tersebut, Habib yang tinggal di Dusun Krajan, Desa Kembiritan, Kecamatan Genteng, itu langsung diserahkan ke kejari. Proses penyerahan berkas dan tersangka ke kejari itu dilakukan tim penyidik yang dipimpin Kanit Umum Satreskrim, Aiptu Abdurrahman. “Berkasnya sudah dinyatakan P21 oleh kejaksaan,” cetus Abdurrahman. Rombongan anggota polres yang membawa Habib diterima Hari Utomo yang akan bertindak menjadi jaksa penuntut umum (JPU) dalam kasus tersebut ■ Baca Habib...Hal 47

PENYEBERANGAN

37

Pendorong Perubahan dan Pembaruan

TAHUN 2012

Brigadir Sigit DS Disidang Dua Kali

Timbun Aspal, Baru Tanah BANYUWANGI - Pembangunan median jalan dan taman di Jalan Basuki Rahmat, Banyuwangi, yang dibiayai APBD dikritisi wakil rakyat. Sebab, median tersebut ternyata lebih banyak diuruk menggunakan bekas galian aspal. Padahal, median jalan tersebut akan ditanami rumput dan tanaman. Ironisnya, ketinggian tanah lapisan atas (topsoil) di median jalan itu kurang dari 20 centimeter. “Untuk tanaman jenis perdu, topsoil tanah minimal 30 centimeter. Jika kurang, jelas menyalahi aturan,” cetus anggota Komisi IV DPRD Banyuwangi, Gunawan, kemarin (6/7). Menurut Gunawan, ketinggian median di Jalan Basuki Rahmat itu 40 centimeter. Bekas aspal digunakan untuk menimbun, kemudian dilapisi timbunan tanah. “Kalau ada urukan bekas aspal, itu harus dibongkar lagi,” pinta politisi Partai Demokrat tersebut. Dengan nada serius Gunawan menyebut, hotmix yang sudah mengeras itu tidak mengandung unsur hara yang dibutuhkan tumbuhan. Bahkan, aspal itu bersifat toksin bagi tumbuhan. “Urukan bekas aspal itu mengganggu pertumbuhan tanaman,” katanya. Gunawan meminta pelaksana proyek serius pengerjaan proyek yang dibiayai rakyat itu. Bila kegiatan itu diteruskan, nanti hasilnya kurang maksimal. “Nanti ditanami bunga, lalu bunganya tidak bisa tumbuh dengan baik ■ Baca Timbun...Hal 47

BANYUWANGI - Pimpinan Polres Banyuwangi ternyata cukup serius menindak anggotanya yang dianggap melanggar disiplin (garplin). Brigadir Sigit Dwi Susanto yang dianggap tidak professional dalam melaksanakan tugas sebagai anggota polisi kembali diajukan ke sidang disiplin untuk kali kedua kemarin (6/7). Padahal, pada Jumat pekan lalu (29/6), anggota yang pernah tugas di Satuan Reserse Narkoba (Satnarkoba) Polres Banyuwangi itu sudah menjalani sidang disiplin. Pada sidang disiplin pertama itu, Sigit dihukum disiplin dengan kurungan selama 21 hari. Vonis lain, penundaan kenaikan pangkat hingga dua periode, penundaan gaji berkala, dan penundaan pendidikan satu tahun. “Sigit kita sidang disiplin lagi, karena dia positif menggunakan narkoba jenis sabu,” cetus Wakapolres Banyuwangi, Kompol Muhamad Aldian ■ Baca Brigadir...Hal 47

AGUS BAIHAQI/RaBa

LAPISAN KERAS: Bekas galian aspal digunakan untuk menimbun median Jalan Basuki Rahmat, Banyuwangi, kemarin.

DISIPLIN: Brigadir Sigit dikawal Provos menuju ruang Rupatama Polres Banyuwangi kemarin. AGUS BAIHAQI/RaBa

Dukung Usulan Jembatan Selat Bali BANYUWANGI - Rencana Pemkab dan DPRD Banyuwangi mengusulkan pembangunan jembatan Banyuwangi-Bali kepada pemerintah pusat menuai dukungan tokoh masyarakat. Usul itu didukung pengasuh Pondok Pesantren Darussalam, KH. Ahmad Hisyam Syafaat. Kiai pengasuh ponpes di Blokagung, Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari, DOK. RaBa itu menilai rencana KH Hisyam Syafaat Pemkab dan DPRD Banyuwangi membangun jembatan di Selat Bali tersebut merupakan ide cerdas ■

Baca Dukung...Hal 47

ADA APA LAGI

Dewan Minta Fotonya Tampil di Reklame BANYUWANGI - Kalangan wakil rakyat ternyata iri dengan pemasangan foto Bupati Abdullah Azwar Anas dan Wakil bupati (Wabup) Yusuf Widyatmoko dalam iklan layanan masyarakat. Karena itu, para anggota DPRD Banyuwangi minta agar foto mereka juga dipajang di reklame layanan publik tersebut. Permintaan agar foto wakil rakyat dipajang itu disampaikan juru bicara Fraksi Peran DPRD Banyuwangi, Eko Susilo Nur Hidayat, saat rapat paripurna kemarin (6/7). Saat itu, Eko menyampaikan pandangan umum (PU) Fraksi Peran atas diajukan rancangan peraturan daerah (raperda) tentang reklame. Menurut Eko, iklan layanan masyarakat yang banyak dipasang pemkab itu merupakan program pembangunan ■ Baca Dewan...Hal 47

FOTO-GRAFIS: ABDUL AZIZ-WARDAN/RaBa

SIARAN KELILING: Panitia mengarak hadiah kegiatan jalan sehat Mlebu Kampung Ambi Bupati keliling Kecamatan Sempu sore kemarin.

Peserta Umum 4 Km, Anak TK 500 Meter SEMPU - Jalan sehat Mlebu Kampung Ambi Bupati akan digelar di Lapangan Samudra, Desa Tegalarum, Kecamatan Sempu, pukul 06.00 besok (8/7). Peserta akan diajak melintasi perkampungan yang suasananya sejuk, dan akan disambut masyarakat pedesaan yang ramah. Selain itu, peserta jalan sehat dari berbagai elemen masyarakat dan lintas agama ter-

rangkat dari Lapangan Samudra. Anak-anak tersebut akan berangkat di perempatan Tapean, Desa Karangsari, atau kurang lebih 500 meter arah timur sebelum garis finis di Lapangan Samudra. “Peserta umum, start dan finis di Lapangan Samudra dengan jarak tempuh sekitar 4 kilometer,” kata ketua pa-

nitia jalan sehat, Hadi Kusairi, kemarin (7/7). Sementara itu, jumlah calon peserta jalan sehat masih terus bertambah. Ketua Asosiasi Kepala Desa Banyuwangi (Askab), Agus Tarmidi, dan perwakilan Lumbung Informasi Rakyat (Lira) juga memborong tiket untuk para pengurus dan anggotanya kemarin ■

Baca Peserta...Hal 47

Viko Tri Kusumo, Bocah Bangorejo Pengidap Radang Otak

Anggota Tubuhnya Kaku lalu Lumpuh Penderitaan bertubi-tubi dialami Viko Tri Kusumo, 8, warga Dusun Bangosere, Desa/Kecamatan Bangorejo. Betapa tidak, sekujur tubuh anak pasangan Tri Rahyono, 48, dan Sri Atin, 48, itu makin lama makin kaku dan akhirnya lumpuh. ALI NURFATONI, Bangorejo

SEJAK Februari 2012 Viko Tri Kusumo divonis dokter mengidap penyakit epilepsi. Lebih dari itu, anak bungsu dari tiga bersaudara tersebut juga menderita radang otak. Akibat penyakit komplikasi itu, dia menderita lumpuh. Selain itu, bocah laki-laki tersebut juga tidak bisa berbicara. Lebih parah lagi, adik kandung Arif Eko Prasetio, 24, dan Dafa Duwi Arta, 13,

http://www.radarbanyuwangi.co.id

sebut dipastikan tidak akan mengganggu arus lalu-lintas. Sebab, jalur yang dilalui memang bukan jalur kendaraan besar. Panitia juga mengambil langkah bijak menyikapi banyaknya peserta dari murid Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak-kanak (TK). Khusus peserta PAUD dan TK tidak be-

itu tidak bisa menggerakkan anggota tubuhnya. Sebab, semua organ tubuhnya kaku. Kaki dan sudah kaku. Selain itu, kedua kakinya juga mulai melengkung ke dalam. Tidak berhenti di situ, kedua tangan bocah berusia 7,5 tahun itu juga mengalami hal serupa. Kedua tangannya hanya melipat di depan dadanya. Semua anggota tubuh bocah tersebut tidak bisa digerakkan sama sekali. Setiap hari, bocah bernasib malang tersebut harus berbaring di atas kasur. Tetapi, oleh orang tuanya terkadang dipindah ke kursi di ruang tamu. Di atas kursi itu, bocah tersebut juga tidak bisa berbuat banyak. Dia hanya bisa menggerakkan dua bola matanya. Selain itu, agar tidak sumpek di dalam rumah, orang tuanya sering memindah bocah tersebut ke depan rumah. Setiap pagi, aktivitas itu biasa dilakukan. Sebab, hangatnya sinar mentari dianggap bisa melemaskan ototototnya yang kaku ■ Baca Anggota...Hal 47

Tokoh masyarakat dukung jembatan Selat Bali

Kalau tidak setuju, ya sungguh terlalu

Median jalan ditimbun aspal, baru tanah

Kalau ditanami tebu, nanti buahnya hitam manis

ALI NURFATONI/RaBa

LUMPUH: Viko Tri Kusumo didampingi Tri Rahyono di Dusun Bangosere, Desa/Kecamatan Bangorejo.

email: radarbwi@gmail.com/radarbwi@yahoo.com


38

SABTU 7 JULI 2012

CERMIN DIRI Masih Ada Pungli di Penyeberangan? ANTREAN panjang kendaraan yang hendak masuk ke pelabuhan penyeberangan PT. ASDP Ketapang seolah sudah menjadi langganan. Ketika cuaca buruk menerpa perairan Selat Bali, praktis antrean kendaraan tak bisa dihindari. Seperti yang terjadi pekan lalu. Gara-gara cuaca buruk, kendaraan yang hendak masuk kapal feri terpaksa harus antre. Antrean kali ini tergolong panjang. Saking panjangnya, antrean mengular sampai Watudodol. Tentu antrean ini juga membawa berkah bagi pedagang kaki lima. Dagangan mereka ludes dibeli kru kendaraan yang macet. Yang patut disesalkan, kemacetan ini justru dimanfaatkan oknum petugas penyeberangan. Munculnya kemacetan dan penumpukan kendaraan itu justru disalahgunakan oknum petugas penyeberangan. Banyak pengguna penyeberangan mengeluh karena kena tambahan jasa masuk penyeberangan sebesar Rp 300 ribu. Jika bayar, mereka dapat prioritas masuk kapal duluan. Kecurangan itu harus menjadi perhatian bagi pihak ASDP. Apalagi, keluhan itu disampaikan anggota DPRD yang kebetulan hendak menyeberang ke Bali. Bila keluhan itu benar, pimpinan ASDP harus menindak oknum petugas nakal tersebut. Janganjangan ulah tak terpuji oknum petugas itu sudah berlangsung lama. Oleh karena itu, agar persoalan tersebut tidak menjadi preseden buruk di kemudian hari, pihak ASDP harus mengusutnya. Selain ada pungli, antrean tersebut juga menimbulkan kerugian besar bagi perusahaan yang hendak mengirim barang ke Bali. Tak sedikit kendaraan muatan barang tertahan berjam-jam di jalan. Kalau muatannya berupa material tidak jadi persoalan. Tetapi, kalau muatan itu berupa barang yang cepat membusuk, perusahaan bisa rugi besar. Yang pasti, antrean panjang kemarin banyak dikeluhkan perusahaan yang mengirim barang ke Bali. Ke depan, antrean semacam itu masih akan terus terjadi. Bila sewaktu-waktu cuaca buruk melanda kawasan Selat Bali, jelas antrean panjang bakal terulang lagi. Mulai sekarang, pemerintah harus memikirkan solusi terbaik agar kemacetan tak ada lagi. Solusi terbaik adalah membangun jembatan Banyuwangi-Bali. Kami mendukung langkah Pemkab Banyuwangi dan DPRD yang mengusulkan pembangunan jembatan BanyuwangiBali. Hal itu semata-mata untuk memperlancar arus lalulintas dan perekonomian masyarakat. Jembatan Jawa-Bali perlu dibangun karena kepadatan kendaraan yang menyeberang ke Bali dan sebaliknya semakin meningkat. Selain itu, dalam tiga tahun terakhir lalu-lintas kapal yang melayani penyeberangan di Pelabuhan KetapangGilimanuk sangat padat, sedangkan jumlah dermaga terbatas. Hal itu mengakibatkan waktu tempuh penyeberangan semakin lama. Persoalannya sekarang, bagaimana pemerintah pusat merespons antrean panjang tersebut. diperlukan kecerdikan lobi pemimpin Banyuwangi dengan Kementerian Pekerjaan Umum (PU). Kami yakin, dengan dibangunnya jembatan Banyuwangi-Bali, kemacetan tidak bakal terjadi lagi. (*)

Tuan Rumah Emban Misi Ganda Hari Ini Kejurprov Atletik di GOR BANYUWANGI - Tuan rumah Banyuwangi memburu hasil ganda dalam Kejuaraan Atletik Tingkat Provinsi (Kejuprov) Jatim yang akan dilaksanakan mulai hari ini di lintasan atletik GOR Tawang Alun. Selain harus sukses sebagai penyelenggara, Pengkab PASI Banyuwangi juga memburu perolehan

medali terbanyak dalam even yang diikuti sejumlah kontingen dari luar Banyuwangi tersebut. Tidak tanggung-tanggung, PASI Banyuwangi menargetkan mencuri tujuh medali dalam hajatan tingkat Jawa Timur tersebut. Target yang dicanangkan bukan tanpa perhitungan. Setidaknya, capaian prestasi sejumlah sprinter Banyuwangi membuat kontingen Banyuwangi boleh sedikit menepuk dada. Rendiyana Putra, Dwi Tanaya Prasetya Adi, dan Nikmatul Nafiah, seolah menjadi jaminan bagi kubu tuan rumah untuk menggondol medali. Mereka

sudah dipersiapkan tampil di nomor yang menjadi spesialisasi masingmasing. Mereka pun diprediksi akan menjadi lumbung medali bagi tuan rumah. “Kami optimistis anak-anak bisa tampil dengan spirit lebih. Apalagi tampil di depan publik sendiri,” terang Agus Sujiono, pelatih PASI Banyuwangi. Agus menuturkan, pihaknya sudah memprediksi sejumlah nomor yang berpotensi menjadi lumbung medali. Di nomor 100 meter putra, PASI Banyuwangi berharap banyak kepada Rendiyana Putra. Di bagian putri ada Nikmatul Nafiah yang akan turun di nomor 400 meter.

Selanjutnya, ada sprinter muda Banyuwangi yang bernama Dwi Tanaya Prasetya Adi yang siap turun di nomor 400 meter dan 1000 meter. Diikuti Dedi Irawan yang akan turun di nomor lompat galah. Medali juga diharapkan bisa diunduh dari nomor esfatet 5x80 meter putra dan putri. Lebih lanjut Agus menambahkan, anak asuhnya dalam kondisi siap tempur. Kontingen tuan rumah akan bertekad menjadikan Kejurprov ini sebagai kado istimewa bagi kepengurusan PASI Banyuwangi baru periode 2012-2016. “Kami ingin berikan kado istimewa kepada pengurus baru,” tekadnya. (nic/c1/als)

DOK.RaBa

REPRESENTATIF: Beberapa sprinter berlatih di lintasan atletik GOR Tawang Alun. Hari ini, tempat ini akan digunakan Kejurprov Atletik Jatim.

Peringati Kemerdekaan, Pelti Garap Kejurkab BANYUWANGI - Genderang pembinaan ditabuh Pengkab Pelti Banyuwangi di tahun 2012. Induk Pembina olahraga tenis lapangan itu berencana menggelar kejuaraan tenis tingkat kabupaten (kejurkab) yang akan dilaksanakan mulai 8 Juli mendatang. Bertempat di GOR Tawang Alun, even itu akan mempertandingkan empat kategori. Empat kategori tersebut, meliputi beregu putra-putri, tunggal prestasi putra-putri, ganda putraputri, tunggal dan ganda putraputri kelompok usia 12, 14, serta 16 tahun. Target kegiatan tersebut tentu saja pembinaan. Pengkab Pelti berharap, di kejuaraan ini muncul potensi-petenis masa depan Bumi Blambangan. Demi memuluskan kejuaraan tersebut, penyelenggara telah menyusun sejumlah persiapan, di antaranya temu teknik yang

SEGARA: Pengkab Pelti akan menggelar kejurkan tenis lapangan untuk memeriahkan HUT RI-67.

NIKLAAS ANDRIES/RaBa

sudah dilaksanakan kemarin. Untuk menjaring animo peserta, panitia memberi batas toleransi pendaftaran hingga

menjelang pelaksanaan lomba. Pengurus Pelti, Edi Santoso mengatakan, even ini sekaligus untuk memeriahkan kemerde-

kaan RI ke-67. “Kegiatan ini sekaligus untuk mengisi ulang tahun kemerdekaan RI,” katanya. (nic/c1/als)

Sorot Lini Depan-Tengah Tim Popda BANYUWANGI - Tim sepak bola Popda Banyuwangi terus mempersiapkan diri demi menghadapi babak kualifikasi yang tinggal empat hari lagi digelar di Jember. Tim besutan Roni Nurdiansyah itu pun mulai memantapkan diri dengan persiapan akhir. Salah satunya, menggelar uji coba lagi.

Dengan waktu yang semakin mepet, Roni Nurdiansyah masih memiliki pekerjaan rumah, karena dia masih harus membenahi skuadnya agar pertandingan 11 Juli mendatang tidak mengecewakan. Beberapa kekurangan tim harus dia poles sebelum kick off babak kualifikasi even dua

tahunan tersebut dimulai. “Memang masih ada yang perlu dibenahi,” cetus mantan kapten tim sepak bola PON Jawa Timur itu. Dari dua uji coba yang dilakoni, lini depan masih harus dibenahi ■

Baca Sorot...Hal 47

Hi – Tech Mall

Harga Termurah dan Terhemat hanya di Hi – Tech Mall INGAT IT, imgat Hi – tech Mall. Hingga 15 Juli mendatang, dapatkan harga termurah dari berbagai merk notebook, tablet android, hingga aksesories hanya di Hi – Tech Mall. Dapatkan juga gratis internetan selama 30 hari senilai Rp 50ribu dari Axis untuk tiap pembelian notebook, tablet android, dan modem di area pameran. Ditambah dengan hadiah langsung mulai mouse, speaker, printer hingga notebook tiap harinya. Dan pada Sabtu ini, Hi – Tech Mall buka hingga jam 19.30 WIB. Modem Rp 99 ribu dan Tablet Android mulai Rp 500ribuan. Dengan harga hanya Rp 599ribu, anda sudah bisa mendapatkan tablet android Inforce Idano. Selain itu Treq terbaru A10 Basic 2 hanya Rp 888 ribu, sedankan Treq A10C-8Gb dari Rp 1.25 juta jadi Rp 1.15juta. Vandroid T2i hanya Rp 799ribu,

CPad CP 704 hanya Rp 899ribu gratis pouch keyboard. Samsung Galaxy Tab 2 10” Rp 4.7juta dan Samsung Galaxy Note dari Rp 5.999juta jadi Rp 5.6juta. Efioo E2 hanya seharga Rp 1.899juta. Tabulet Troy hanya Rp 2juta. Sedangkan Cyrus modem WiFi hanya Rp 599ribu dan seri MF288 hanya Rp 250ribu. Dapatkan juga modem Prolink PHS300 hanya Rp 99ribu dengan hanya membeli Prolink 4G Mobile Router seharga Rp 590ribu. Dapatkan juga konsultasi gratis tentang android di Android Corner. Termurah dan Terlengkap Dapatkan harga termurah di seluruh toko Hi – Tech Mall. Dimulai dari Flashdisk mulai Rp 3.ribuan, speaker aktif mulai Rp 100ribuan dan berbagai mouse optic mulai Rp 20ribuan. Harddisk External Western Digital 500GB hanya Rp 700ribu, 2terra hanya Rp 1.285juta. PC rakitan Pentium 4 plus LCD monitor hanya

Rp 1.075juta. Sedangkan PC Hemat (Core i5, HDD 400Gb, DDR3 2Gb, mouse, DVDRW, keyboard+mouse) hanya Rp 3.9juta. Mesin press kaos multifungsi hanya Rp 3juta. Kmera CCTV+adaptor+Infra Red hanya Rp 200ribu. Berbagai baterai, adaptor, keyboard, LCD/LED notebook bisa anda dapatkan mulai harga Rp 200ribuan. Sedangkan backpack notebook mulai harga Rp 200ribuan. Harga Termurah Notebook Dimulai dari Toshiba L740-1220 (Core i3) hanya Rp 4.325juta, Toshiba C800-1003 (AMD 1200) hanya Rp 3.599juta dan Toshiba C600-1014 (Core 2 Duo P7570) dari Rp 3.725juta jadi Rp 3.699juta gratis mouse, dan protektor. Lenovo G470-1378 (Intel B815) dari Rp 3.489juta jadi Rp 3.1juta. Kemudian Acer V5-877 (Intel DC 877) hanya Rp 3.65juta.Notebook Samsung menawarkan NC108 dari Rp 2.999juta jadi

Rp 2.95juta. Bahkan Zyrex memberikan gratis handphone untuk pembelian notebook LW4843 (Core i3) dengan harga Rp 3.999juta. Sedangkan Axioo HNMC 722 ditawarkan dari Rp 3.499juta jadi Rp 3.35juta. Fujitsu PH521 (AMD E450) dari Rp 3.45juta jadi Rp 2.999juta. Asus 1015CX (N2600) dari Rp 2.699juta jadi Rp 2.599juta. Sony Vaio seri terbaru SV-E11115EG (AMD E2-1800) hanya seharga Rp 4.589juta. Ikuti juga berbagai workshop IT seperti Fun Robotic, Fotografi, desain animasi dan merakit PC hingga tanggal 14 Juli mendatang. Info Pendaftaran di radio Suara Surabaya (031-5683040) dan Hi – Tech Mall (031-5317594/083832382445) Jadi segera kunjungi pameran Back to School dan toko – toko di Hi – Tech Mall. Dapatkan harga termurah, terlengkap dengan kualitas terjamin. Jadi ingat IT, ingat Hi-Tech Mall. (*)

Pemimpin Redaksi/Penanggung jawab: Rahman Bayu Saksono. Redaktur Pelaksana: Syaifuddin Mahmud. Redaktur: Ali Sodiqin. Koordinator Liputan: Agus Baihaqi. Staf Redaksi: AF Ichsan Rasyid, Abdul Aziz, Niklaas Andries,Sigit Hariyadi (Banyuwangi), Edy Supriyono, Ali Nurfatoni (Situbondo). Fotografer: Galih Cokro Buwono. Editor Bahasa: Minhajul Qowim. Lay Out/Grafis: Khoirul Muklis, Cahya Heriyanto, Ramada Kusuma Atmaja. Pengembangan Usaha: Elly Irwan Suryanto, Benny Siswanto. Iklan: Sidrotul Muntaha, Tomy Sila, Yusroh Abdillah. Administrasi Iklan: Yetty Maya Purwosari. Desain Iklan: Mohammad Isnaeni Wardan. Keuangan: Citra Puji Rahayu. Kasir: Anissa Windyah Sari. Pemasaran: Gerda Sukarno Prayudha, Iwan Setiono, Samsuri (Situbondo). Administrasi Pemasaran: Anisa Febriyanti. Perpajakan: Cici Irma Setyani. Administrasi Biro Situbondo: PENDORONG PERUBAHAN DAN PEMBARUAN Dimas Ayu Dewi Fintari. Penerbit: PT Banyuwangi Intermedia Pers. SIUPP: 1538/SK/Menpen/SIUPP/1999. Direktur: A. Choliq Baya. Alamat Redaksi/Iklan: Jl. Yos Sudarso 89 C Banyuwangi, Telp: (0333) 412224-416647 Fax Redaksi: 0333-416647, Fax Iklan/Pemasaran: (0333) 415153, Biro Genteng: Jalan Raya Jember nomor 36 Genteng, Telp: (0333) 845860. Biro Situbondo: Jl. Wijaya Kusuma No. 60 Situbondo, Telp: (0338) 671982. Email: radarbwi@gmail.com, radarbwi@yahoo.com, radarbwi@jawapos.co.id. Rekening: Giro Bank Mandiri Nomor Rekening 1430002019030. Surabaya: Yamin Hamid, Graha Pena Lt .15, Jl Ahmad Yani 88 Telp. (031) 8202259 Fax. (031) 8295473. Jakarta: Gunawan, Jl Raya Kebayoran Lama 17, Telp (021) 5349311-5, Fax. (021) 5349207. Tarif Iklan Display: Hitam putih Rp 22.500/mmk, berwarna depan Rp 35.000/mmk, berwarna belakang Rp 30.000/mmk, Iklan Baris Umum: Rp. 22.000/baris, Lowongan: Rp 50.000/baris, Sosial: Rp 15.000/mmk. Percetakan: Temprina Media Grafika, Jl Imam Bonjol 129 Jember Telp (0331) 320300.

Wartawan Radar Banyuwangi dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita.

Wartawan Radar Banyuwangi dibekali dengan kartu pers yang dikenakan selama bertugas.

Materi iklan/advertorial di luar tanggung jawab Radar Banyuwangi


35

Sabtu 7 Juli 2012

SAR

Pria Stres Dianiaya saat Ngamen Tiga Tersangka Jalani Reka Ulang

PDPM FOR RaBa

TANGGAP BENCANA: Para peserta saat mengikuti pelatihan di Wisata Bedul lusa kemarin.

PDPM Latihan Tanggap Bencana PURWOHARJO - Anggota Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) Banyuwangi mengikuti latihan SAR di lokasi Wisata Bedul, Kecamatan Purwoharjo, kemarin. Selama berada di Wisata Bedul, para peserta digembleng oleh instruktur dari tim tanggap bencana Dinas Sosial Banyuwangi, TNI/Polri, dan Kokam Surabaya. Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM), M. Tomy Anwar mengatakan, kegiatan tersebut sengaja digelar untuk membantu Tagana apabila suatu saat terjadi bencana alam di wilayah Banyuwangi. “Alhamdulillah kegiatan berlangsung lancar,” katanya saat berkunjung ke Jawa Pos Radar Banyuwangi Biro Genteng kemarin. (azi/c1/aif)

CLURING - Polisi menggelar rekonstruksi (reka ulang) dalam kasus penganiayaan yang menewaskan Masduki, 50, di Dusun Trembelang, Desa/Kecamatan Cluring, kemarin. Ada 16 adegan yang diperagakan ketiga tersangka. Sebelum terjadi penganiayaan, ketiga tersangka, yaitu Lukman Kurniawan, 32, Imam Maliki, 34, dan Muhamad Umarul Faruk,22, mencari tahu keberadaan korban. Dengan bonceng tiga di satu motor, mereka mencari dan menemukan korban di depan rumah warga. Saat itu, korban sedang mengamen. Kali pertama yang turun adalah Imam Maliki yang saat itu duduk paling belakang. Tanpa basa-basi, Maliki langsung memukul punggung korban menggunakan kayu kenitu yang sudah dipersiapkan sebelumnya. Kemudian, dua tersangka lain mendekat dan melakukan hal yang sama.

Korban terjatuh setelah menerima pukulan di leher bagian belakang. Setelah tersungkur, korban merangkak ke teras rumah warga untuk minta pertolongan. Sambil minta bantuan, korban yang ditinggal istrinya minggat itu juga sempat mengeluarkan pisau dari balik bajunya. Namun, usaha tersebut sia-sia karena ketiga tersangka sangat beringas. Setelah korban tidak berdaya, Imam Maliki mengeluarkan seutas tali dari dalam saku celananya. Tali plastik warna biru itu untuk mengikat pergelangan kaki korban bagian kanan. Sejurus kemudian, mereka menyeret korban yang sudah tidak berdaya itu hingga ke jalan persis di depan rumah warga itu. Setelah itu, mereka mengangkut korban yang sudah berlumuran darah itu ke jalan raya jurusan Benculuk-Jajag menggunakan gerobak warna merah milik warga setempat. Kemudian, mereka meminta bantuan sebuah pikap untuk mengevakuasi pria stres tersebut n Baca Pria Stres...Hal 43

ALI NURFATONI/RaBa

SADIS: Tersangka menyeret korban menggunakan tali saat rekonstruksi di Dusun Trembelang, Desa/Kecamatan Cluring, kemarin.

Akses ke Plengkung Dianggarkan Rp 6 Miliar SINGOJURUH - Besarnya potensi wisata Pantai Plengkung, Kecamatan Tegaldlimo, benarbenar mengundang perhatian

Bupati Banyuwangi, H. Abdullah Azwar Anas. Tahun ini, Pemkab Banyuwangi sudah menganggarkan Rp 6 miliar untuk akses

ADA APA LAGI

jalan menuju wisata yang terkenal dengan ketinggian ombak pantainya tersebut. Usai safari Jumat di Desa Cantuk, Kecamatan Singojuruh, bupati langsung melanjutkan perjalanan menuju Tegaldlimo. Selama di Singojuruh, Bupati meninjau jalan di desa setempat. “Di Tegaldlimo, kita lagi menin-

jau akses jalan menuju Pantai Plengkung, yang sekarang anggarannya yang sudah ditender Rp 6 miliar,” ujar Anas, kemarin. Kedatangan bupati ke Tegaldlimo untuk meninjau lokasi akses jalan menuju Pantai Plengkung tersebut, sekaligus menghitung kemungkinan besaran anggaran untuk melanjutkannya.

Setelah menghitung kekuatan anggaran yang dibutuhkan, Pemkab, akan memasukkannya ke dalam perubahan anggaran kabupaten. “Ini sebagai bentuk komitmen kita pada kawasan yang pertaniannya maju sekaligus untuk akses wisata,” tandas mantan anggota DPRD RI itu. (azi/aif)

Jual Puluhan Pestisida Palsu PESANGGARAN - Gara-gara menjual sejumlah pestisida yang diduga palsu, Halim, 55, warga Desa Petung, Kecamatan Bangsalsari, Kabupaten Jember, harus mendekam di ruang tahanan Mapolsek Pesanggaran kemarin. Selain Halim, polisi juga menahan seorang tersangka lagi. Dia adalah Warsito, 40, warga Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran, yang diduga sebagai penjual di wilayah Banyuwangi Selatan. Kapolsek Pesanggaran, AKP Supriyadi mengatakan, terbongkarnya kasus tersebut bermula dari laporan tujuh petani asal Desa Sarong. Kepada polisi, ketujuh petani tersebut melaporkan bahwa awalnya tanaman melon dan mentimun mereka terserang penyakit daun karak. Lantaran ingin penyakit tersebut hilang, para petani membeli pestisida kepada Warsito. “Tapi setelah disemprot menggunakan pestisida yang dibeli kepada Warsito, ternyata penyakit tanaman tersebut justru semakin parah, sehingga mereka lapor polisi,” ungkap kapolsek. Atas laporan tersebut, polisi langsung mendatangi rumah Warsito lalu menggelandangnya ke Mapolsek Pesanggaran. “Saat kita periksa, Warsito mengaku membeli obat kepada Halim,” sebutnya. Atas pengakuan tersebut, polisi langsung memancing Halim agar mau datang ke Pesanggaran. Bak gayung bersambut, dia datang ke rumah Warsito. “Begitu sampai di rumah Warsito, Halim langsung kita tangkap,” tandasnya. Kini, selain menahan kedua tersangka, polisi juga mengamankan barang bukti berupa tiga bungkus sisa pestisida, satu bungkus sisa antrakol dan ridemil, serta sejumlah barang bukti lain. Atas perbuatannya, kedua tersangka dijerat Undang-Undang Nomor 12/1992 tentang budi daya tanaman dan UndangUndang Nomor 8/1999 tentang perlindungan konsumen dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara. (azi/c1/aif) KOMUNIKASI PEMBANGUNAN

Pemkab Serahkan Mobil untuk Polisi Pariwisata

HUMAS PEMKAB FOR RaBa

BANTU MOBIL: Wabup Yusuf Widiatmoko menyerahkan duplikat kunci mobil kepada Kapolres Banyuwangi AKBP Nanang Masbudi.

BANYUWANGI – Banyuwangi memiliki obyek wisata yang cukup beragam. Mulai wisata bahari, gunung, hingga wisata alam. Dari beragam obyek wisata tersebut, kunjungan wisatawan ke Banyuwangi -- baik domestik hingga mancanegara selama tahun tahun 2011-- menembus angka setengah juta wisawatan. Melihat begitu besar kunjungan wisatawan, sudah saatnya Pemkab Banyuwangi memberikan pelayanan yang maksimal demi kenyamanan wisatawan. Salah satunya dengan memberikan bantuan mobil operasional untuk Polisi Pariwisata (Polpar). Penyerahan mobil Polpar jenis Toyota Rush diserahkan langsung Wakil Bupati Banyuwangi Yusuf Widiatmoko kepada Kapolres Banyuwangi, AKBP Nanang Masbudi, saat peringatan HUT Bhayangkara di Mapolsek Cluring, Sabtu (30/6) lelu. Kepada jajaran personel kepolisian, Wabup menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja kepolisian khususnya polisi pariwisata. Wabup juga menilai Polpar me-

miliki andil yang besar dalam menjaga dan memberikan informasi tentang pariwisata Banyuwangi kepada wisatawan selama ini. Dengan mobil ini, Wabup berharap dapat membantu meringankan tugas Polpar sekaligus ini sebagai wujud sinergi pemkab dengan aparat kepolisian untuk menjaga keamanan di Banyuwangi khususnya para wisatawan. ”Mudahmudahan, mobil ini bermanfaat dan bisa digunakan sesuai peruntukannya,” pesan Wabup. Sementara itu, salah satu personel Polpar Bripka Joko Riyanto mengaku senang dengan bantuan mobil khusus Polpar ini. Dengan mobil ini, kata Bripka Joko, tugas-tugas Polpar bisa lebih mudah dan ringan. Karena, tugas Polpar tidak sekadar menjaga wisatawan tapi berhubungan langsung dengan masyarakat. Di antaranya, berpatroli di kawasan wisata, membina masyarakat di daerah wisata serta membina guideguide liar (yang tidak berlisensi, Red) di kawasan obyek wisata. “Sebagai wakil dari Polpar saya ucapkan

HUMAS PEMKAB FOR RaBa

BANTU WISATAWAN: Personel Polisi Pariwisata bersama mobil operasional jenis Toyota Rush bantuan Pemkab Banyuwangi.

terima kasih. Selanjutnya, mobil akan saya gunakan sebaik-baiknya untuk Turjawali (pengaturan, penjagaan, pengawalan, dan patroli, Red) pariwisata kami,” ujar Bripka Joko yang telah melakukan aktivitas Polpar sejak 2004 itu.

Sekedar diketahui, di setiap Polsek akan ditempatkan Polpar. Namun, untuk Polpar yang sudah mendapatkan Surat Keputusan (SK) dari Kapolres baru ada dua orang, salah satunya Bripka Joko Riyanto. (aif)


KOMUNIKASI BISNIS

36

Sabtu 7 Juli 2012

Camat Kalipuro Siap Kerahkan Warga DUET: Wakil Bupati Situbondo Rachmad bersama istri tercinta menyumbangkan suara emasnya dalam Malam Tembang Kenangan tahun lalu.

GALIH COKRO/RaBa

Nostalgia di Malam Tembang Kenangan Segera Daftar, Undangan Peserta Terbatas BANYUWANGI-Jawa Pos Radar Banyuwangi akan menggelar Malam Tembang Kenangan di hall Pondok Wina Restaurant pada Rabu 18 Juli 2012. Acara yang akan dimulai pukul 18.30, itu bakal memberikan hiburan segar bagi para pencinta lagu-lagu lawas. Meski begitu, pencinta tembang anyar juga akan terpuaskan rasa dahaga seninya. Panitia akan menghadirkan Wina Galaxy Music, yang siap

menghibur dan mengiringi para peserta secara live. “Apa pun lagu yang diminta, kami siap mengiringi; baik menggunakan band maupun elekton,” pesan H. Heru Baskoro, owner Pondok Wina Restaurant sekaligus manajer Wina Galaxy Music. Selain menghadirkan Wina Galaxy Music, panitia juga menghadirkan penyanyipenyanyi berbakat binaan Bina Vokalia dan Musika. “Dijamin meriah, dan peserta bisa tampil di pentas hingga acara selesai,” kata MH. Qowim, ketua panitia Malam Tembang Kenangan, kemarin. Dalam acara tersebut, Jawa

Pos Radar Banyuwangi menyediakan banyak door prize menarik untuk para peserta, di antaranya berupa barangbarang elektronik. Namun demikian, panitia sengaja membatasi jumlah peserta. Sebab, jika tidak dibatasi, bisa-bisa peserta membeludak dan acara tersebut tidak rampung hingga Subuh. Untuk itu, bagi pencinta tembang kenangan segera daftarkan diri Anda ke kantor Radar Banyuwangi Jl. Yos Sudarso 89C atau Bina Vokalia dan Musika Jl. Kapten Ilyas Banyuwangi. “Jangan sampai ketinggalan, segera dapatkan tiketnya. Cukup membayar Rp 50 ribu un-

tuk satu orang,” seru Qowim. Selain menyediakan berbagai hiburan dan hadiah, panitia juga menyiapkan gala dinner. Peserta bisa menikmati menu kuliner yang nikmat dari Pondok Wina Restaurant. “Peserta akan disuguhi berbagai pilihan menu kuliner yang disajikan secara prasmanan. Pokoknya mantaf,” ungkapnya. Acara puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Jawa Pos Radar Banyuwangi ke-13 ini didukung Pondok Wina Restaurant, Wina Galaxy Music, Agmadina, Vis FM, Bina Vokalia dan Musika, dan BPC Gapensi Banyuwangi, serta AMC Skin Care.(c1/even/irw)

BANYUWANGI

BANYUWANGI

BANYUWANGI

BANYUWANGI

• Rumah SHM 625m2 •

• Elite Sutri Garden • Djl rmh tipe 90 & 140 di perum Elite Sutri Garden, kualitas bgunn sgt bgs, fas kolam renang. Hub: 081249400460 / 7722222

• Jl. Letjen Sutoyo • Dijual rumah Luas 148m2, Jl. Letjen Sutoyo 64. Hub: 083847363744 - 085233834113

SITUBONDO Djl rmh SHM + IMB, LT 625m2, Jl. Raya Situbondo 12, PDAM, PLN 2200VA, dkt Psar Galekan Wongsorejo. 600jt nego. H: David Katili (0333) 463333 - 8937999, HP: 087755978999, 02141476999

• Besuki • Djl Rmh SHM LT 750m2/LB 150m2, Jl Gn. Ringgit (300m dr Alun2)/Rawan RT03/02 Besuki, hrg 675jt nego. Hub 085259967973

• Rumah Stand Toko •

• Panarukan •

Dijual cpt rmh, stand toko A7-A8 di Pasar Sumberayu Mncr. H: 082334126869, TP.

Djl Rmh+ tnh luas 1545m2. Nangkaan, Paowan, Panarukan, Stb. Hub: 081332020838

KALIPURO - Acara jalan sehat dan pengobatan gratis yang akan digelar 14 Juli mendatang dipastikan bakal meriah. Sebab, even yang digelar untuk memeriahkan HUT RI ke-67 dan HUT Radar Banyuwangi ke-13 itu didukung penuh warga yang tinggal di wilayah Kecamatan Kalipuro. Bahkan, Camat Kalipuro Nurhadi siap mengerahkan warganya untuk datang di acara yang digelar di Kantor Radar Banyuwangi Jl Yos Sudarso 89 C Banyuwangi tersebut. “Kami akan melakukan siaran keliling guna mengundang warga untuk datang di acara tersebut,” kata Nurhadi

ALI SODIQIN/RaBa

BANYUWANGI

BANYUWANGI

BANYUWANGI

• Mazda Surabaya •

• Nissan X-Trail ST ‘05 •

Dijual 1 unit Trinton 6D22 th ‘97, kondisi bagus, plat P. Hub: 08124966252

Mazda Surabaya 100% New “ LEBARAN PROMO” Pilih hadiah langsung + Diskon Besar hub: OmLi 031-70778183 / 085230031483 pin :2388c09e

Dijual Nissan X-Trail ST 2005 Matik, Istimewa, tgn pertama, warna emas, full audio. Hrg 172.500.000 Nego. Hubungi 0811350672 / (0333) 7747788

• Isuzu Panther ‘97 •

• Kijang LGX ‘01 •

• Mitsubishi T120SS ‘10 •

Dijual Isuzu Panther TBR 54 PRLC STD tahun 1997, biru mtl, harga 72,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash / kredit, hubungi (0333) 631526 – 635176, 0811351148

Dijual Toyota Kijang LGX KF 83 super tahun 2001, biru metalik, harga 118,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash / kredit, hubungi (0333) 631526 – 635176, 0811351148

Dijual Mitsubishi T120ss PU 1.5 FDR (pickup) tahun 2010, biru, harga 73,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash / kredit, hubungi (0333) 631526 – 635176, 0811351148

• Suzuki ST150 PU ‘11 •

• Toyota Avanza ‘08 •

• Suzuki Grand Vitara ‘07 •

Dijual Suzuki ST 150 (pick-up) tahun 2011 hitam, harga 82,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash / kredit, hubungi (0333) 631526 – 635176, 0811351148

Dijual Toyota Avansa 1.3 F60I RM tahun 2008, biru metalik, harga 127,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash / kredit, hubungi (0333) 631526 – 635176, 0811351148

Dijual Suzuki Grand Vitara JLX Silver stone 07, harga 170 juta nego, bisa cash/kredit, tukar tambah. Hubungi: 08123453975, 087859063536

• Daihatsu Terios TX ‘09 •

• Toyota Avanza ‘08 •

• Suzuki Baleno ‘01 •

Dijual Daihatsu Terios TX Adventure 09 silver, harga 170 juta nego, bisa cash/kredit, tukar tambah. Hubungi: 08123453975, 087859063536

Dijual Toyota Avanza type G 08 silver, harga 130 juta nego, bisa cash/kredit, tukar tambah. Hubungi: 08123453975, 087859063536

Dijual Suzuki baleno 2001 milenium, warna biru, manual, kondisi mulus, terawat, harga 85 juta nego. Hubungi: 081249008778/082143957999

• Admin & Marketing •

• PT. GIM Banyuwangi •

• Gebyar Ramadan •

Dibthkn 25 Teknisi, 5 Admin, 40 SPV/ Surveyor, 10 Ass Manager. Syrt Min SMU sdrjt, tdk ada ikatan krj/kuliah, sht jasmani&rohani, bsedia ikt tes (gratis), pnglmn tdk diutamakan. Bw lmrn lgs (TDK VIA POS) ke Jl. Letnan Sanyoto Gg. I No. 32B. (Utara Makam Pahlawan Bwi). Plg lmbt 2 mgg stlh iklan tayang. 50 pelamar pertama diprioritaskan

Persiapan Lebaran, Indent skr jg. All New Xenia, Terios, Luxio, Sirion, Gran Max. Bunga mrh+disc gede, Cash/Kredit. Hub: HADI 081 233 432 555 / 0815 5970 5555

Bth sgr Admin, min SMU, pnmpilan menarik, aktif, jujur tanggungjwb, bs Ms Office, siap dtmpatkn di kantor/lapangan, lmrn krm lgsg ke GSI Sidojoyo d/a Jl. PB Sudirman 99 Bwi, telp (0333) 413322.

• CV Gracindo Centratama • Bth: Sales Penjualan, Security, Sopir (SIM B1 Umum), Operator Produksi (diutmakn STM). Lam kim ke: CV. Gracindo Centrama. Jl. Raya Jember Bwi KM 7,5, Kedayunan, Kabat, Bwi. (0333)635423 - 635424

• Admin & Sales • Bth Admin & Sales Motoris PT Sidomun cul, lam lgsg Jl. Ikan Wijinongko 11 Bwi.

• Prima Mobil • Avanza ‘07 ‘11, Panther LS ‘05, Grand Livina ‘08, Kjg Krista ‘03, Kjg Super ‘90, Karimun Estilo ‘11, Splash ‘11, Kuda GLS ‘02, APV ‘09, Innova ‘05, Escudo ‘98, PUL300 ‘09 ‘12, PU SS ‘09, PU Zebra ‘04, PU GrMax ‘12. Bs cash/kredit. Hub.0333411655, HPp 0811301676

• Karyawan/ti •

• Bak T 120 SS •

Dibutuhkan Karyawn/ti utk Adm. Hub: Toko Cat Aneka Warna, Telp. 7713322

Dijual Bak Bekas T 120 ss 1.8 juta, Hub. 082142194111-081335897888

• Nissan Terrano ‘97 •

• Jl. Dr. Soetomo •

Dijual Nissan Terrano SGX 97, silver orisinil. Hub: 081252862299

Dijual rumahpinggir jalan Jl. Dr. Soetomo 35 Bwi Luas 168m2. H: 081270281958

• Kijang ‘94 •

• Jl. Pajajaran • Dijual rumah SHM, LT 235/115m2, Jl. Pajajaran II/47, Hubungi: 085732321000

• Mendut Regency • Dijual/dkntrakkn rumah di Mendut Regency A19 LT 11x19 LB130m2, hrg nego. H: 081249707879

BANYUWANGI • Jl. MT. Haryono •

BANYUWANGI BANYUWANGI • Tanah Jati Lilitan • Djl tnh L3085m2 Jati lilitan 100 s/d 200cm 200 btg, kelapa&mahoni 10 btg, kndang ayam siap tebar 10x40 m utk kpstas 3500 ekor, SHM, 200juta nego. H: Bpk Saiful 081358694748 - 081234561467 087849649627. Lok. Ds Paspan, Glagah

• Jual Cepat Usaha •

• Souvenir • Cetak Souvenir nikah/ultah bonus undangan. Mug kaos PIN Gantungan kunci Pulpen Jam piagam utk promo toko kntor skolah. Hrg djamin mrah. Ruko Karibia B-3 Jakgung Suprapto 39. Telp 417992-081913906633

Dicari komik Cina lama (kojek) thn 50/60an harga tinggi, Kartono 08573600101

• Tanah & Sawah Dlm Kota •

• Jual Selep Beras •

Dijual murah: Tanah pinggir jalan raya Bwi-Ketapang (Bulusan) Luas 16.500m2. & sawah dalam kota, gandeng perumahan, pinggir jalan 7m, luas 7.390m2, cpt BU. Hub: 08179622454/082334360316

Djl cepat & murah Selep Beras LT2935m2, strategis, Hub: 081336596124, bisa nego

Disewakan Ruko 2 Lantai L 225 m2, depan VIS FM, ada mess & dapur. Hub: (0333) 631190 / 08124985985

BANYUWANGI

Dijual cepat usagha sdh jalan, berpeng hasilan tetap, RP 360jt. Hub: 081336252629

• Cari Komik Cina •

Muhammadiyah Rogojampi itu. Selain ini, pihaknya juga menyiapkan beberapa doorprize menarik bagi peserta jalan sehat maupun pengobatan gratis. “Apalagi, acara ini juga digelar untuk memperingati HUT RI ke-67, jadi sangat mendukung. Panitia lomba jalan sehat dan pengobatan gratis, Gerda Sukarno Prayuda, menyambut baik dukungan dari Kecamatan Kalipuro tersebut. Menurutnya, dukungan tersebut sangat berarti bagi panitia. “Terima kasih kepada Pak Camat Nurhadi. Semoga kerja sama ini terus terjalin dengan baik,” katanya.(als)

DUKUNGAN PENUH: Camat Kalipuro Nurhadi (kiri) membahas even jalan sehat dan pengobatan gratis di kantor Kecamatan Kalipuro, kemarin (6/7).

Bth Staff Adm&Marketing. Pria/Wnt. Supel, energik, brpnmpln mnrk, mmpu krj sm dlm tim, komnktf. Dtmpatkn di wil Srono, Bangorejo, Bwi Kota. Krm lgs lmrn ke PT GSI Jl. PB Sudirman No. 99 Bwi. Tlp 424338

• Admin GSI Sidojoyo •

di kantornya kemarin (6/7). Menurut dia, even tersebut memang perlu mendapat dukungan semua pihak. Sebab, selain diisi acara jalan sehat yang menyediakan puluhan doorprize menarik, bagi peserta jalan sehat juga bisa langsung mengikuti pengobatan gratis. “Karena itu, bagi warga Kalipuro dipersilakan ikut jalan sehat dan pengobatan gratis tersebut,” katanya. Sebagai bentuk dukungan, ujar Nurhadi, pihaknya menyumbangkan sound system, terop, dan genjot dalam acara yang didukung penuh Kecamatan Kalipuro, RS Yasmin Banyuwangi, dan RSU PKU

• Depo Air Isi Ulang • Alami menerima pemasangan depo Air Isi Ulang dgn standart Depkes Hub: 0852334091299 / 085236863706

Djl Kijang ‘94 (P) abu2 metalik, body nusa, long sasis, Istimewa. Hrg Nego. Hub: (0333) 7750406 dan 0818319774 TP

SITUBONDO • Honda Genio ‘92 • Dijual Honda Genio tahun 92, kondisi istimewa, Plat P Situbondo, audio - jok kulit, MB tech - velg racing R17”, ban baru, warna biru metalik, pajak panjang. Hub: 081-2345-4599

• Trinton 6D22 ‘97 •

• Toko + Rumah Genteng • Djl Toko+rumah tkt2, full prabot, strtgs. Jl. Kembar Lt 310/490m2, uk. 10x31m, marmer, ksn jati, Tk Sriwijaya Jl. Gajahmada 274 Gtg-Bwi. H. Sugiarto 081233499888, 03170338181

• Mutiara Blambangan • Djl 2 Ruko gandeng di Mutiara Blambangan (Brt Bank Mandiri). Hub: 03337751000

• Ruko Agus Salim • Dibangun/dijual Ruko 2 Lt (tinggal 1 unit) Jl. Agus Salim (blkg Untag) Banyuwangi Hubungi: 081233669969

SITUBONDO • Ruko + Rumah + Tanah • Jual ruko SHM 205m2, Jl. Argopuro 7B Stb. Gudang + rmh SHM 9000m2 Jl. Argopuro 15B Stb . Tnh SHM 9500m2 Jl. Raya Lamongan Arjasa KM 15 Stb. Tnh SHM 25720m2 Ds Panji Kidul dkt sungai. Hrg mrah nego. H: Leo Properti 082333008871

BANYUWANGI • STNK • Hlg STNK Nopol P 5505 VF, an. Kusnan, Lingk. Kampungbaru RT04/II Bulusan Klpro Hlg STNK Nopol P 2629 ZD, an. PT. BRI (Persero) Kancab Bwi Jl. A. Yani no.12 RT03/03 Pgjrn Hlg STNK Nopol P 5276 WM, an. Siswo Wiyanto, Sidorejo RT01/04 Gitik Rogojampi Hlg SIM C, KK, KTP, Kartu ATM, STNK Nopol P 4316 ZI, an. Sumarlan, Duren RT03/02 Pakis Plampangan

SITUBONDO • STNK • Hlg STNK Nopol P 5135 EU, an. Jamal , Panji Permai 00/8 Situbondo Hlg STNK Nopol P 3805 EL, an. Heriyanto, Kilensari RT01/03 Panarukan Hlg STNK Nopol P 6076 EO, an. Suwoto, Jelun RT03/14 Wonorejo, Kec B pth

PEMBERITAHUAN Sehubungan dengan makin maraknya aksi penipuan yang memanfaatkan iklan jitu di Koran Radar Banyuwangi kami himbau kepada masyarakat terutama pemasang iklan jitu di Radar Banyuwangi untuk waspada dan berhatihati. Bila Anda menerima telepon, SMS dengan mengatasnamakan petugas dari Radar Banyuwangi maka segera konfirmasi ke Radar Banyuwangi (0333) 412224. Radar Banyuwangi tidak ber tanggungjawab atas semua transaksi yang terjadi selain pemasangan iklan baris secara resmi di Radar Banyuwangi.


BALJEBOL

Sabtu 7 Juli 2012

BALI

JEMBER

BONDOWOSO

41

LUMAJANG

PENDIDIKAN

Lagi, Calo PNS Dibekuk

Kopertis di Kubu Eddy BONDOWOSO – Meski tidak lagi berkantor di kampus, namun Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) melalui Kopertis Wilayah VII Jatim tampaknya masih mengakui kubu Rektor Drs Eddy Basuki MSi sebagai pengelola Universitas Bondowoso yang sah. Hal itu setelah Rabu kemarin, Kopertis menyerahkan perpanjangan izin operasional program studi (Prodi) pada Rektor Eddy Basuki. Prodi yang mendapatkan perpanjangan izin operasional tersebut adalah Prodi Ilmu Administrasi Negara. Menurut Eddy, dengan turunnya izin operasional untuk prodi tersebut, maka saat ini sudah delapan prodi yang izin operasionalnya diperpanjang oleh kopertis. “Tinggal prodi Bimbingan Konseling (BK) yang izin perpanjangannya masih kami urus,” ujarnya. Dia menambahkan, kopertis hanya akan memberikan perpanjangan izin operasional tersebut pada yayasan yang sah. Sehingga dia berpendapat, dengan turunnya izin operasional delapan prodi kepada dirinya tersebut adalah bentuk pengakuan pemerintah melalui kopertis. “Karena kopertis hanya akan memberikan perpanjangan izin operasional kepada yang punya kewenangan,” ujarnya. Dengan turunnya izin operasional tersebut, maka dia berharap mahasiswa semakin tenang. Karena statusnya kini jelas tercantum dalam registrasi di Dikti. Dia berharap, semua mahasiswa Unibo kini bisa lebih jelas dalam memahami siapa sebenarnya yang dianggap sah oleh pemerintah. Terkait dengan status hukum yayasan yang saat ini masih dalam proses kasasi, hal itu merupakan aspek lain. Yang terpenting, proses akademik masih tetap berjalan sesuai aturan pemerintah. (esb/c1/hdi/jpnn)

BONDOWOSO – Efendi Hadi Cahyono, 29, warga Kelurahan Sekar Putih, Tegalampel, Bondowoso ini harus meringkuk di tahanan polres Bondowoso. Pasalnya, pria ini diduga telah melakukan tindak pidana penipuan dan penggelapan dengan modus menawarkan jasa tenaga sukarelawan. Penangkapan tersangka dilakukan kemarin oleh jajaran Satreskrim Polres Bondowoso sekitar pukul 11.00 WIB di dekat rumah tersangka di Sekar Putih. Penangkapan tersebut dilakukan setelah sebelumnya polisi mendapatkan laporan dari para korban aksi penipuan. AKP Bambang Setiawan SH, Kasat Reskrim Polres Bondowoso membenarkan adanya penangkapan tersangka tersebut. Menurutnya, sejauh ini polisi telah menerima sedikitnya delapan laporan korban penipuan yang dilakukan tersangka. “Ada delapan laporan yang kami terima,” ujarnya kepada wartawan. Menurut Bambang, modus yang dilakukan tersangka selama ini adalah dengan memberikan janji pekerjaan sebagai sukwan di lingkungan Pemkab Bondowoso. Untuk jasanya itu, pelaku meminta sejumlah uang kepada para korbannya. “Bahkan ada yang diminta sampai Rp 15 juta,” ujarnya. Total, pelaku telah mengantongi uang lebih dari Rp 50 juta dari para korbannya. (esb/mac/c1/hdi/jpnn)

ARIMACS WILANDER/RADAR JEMBER/JPNN

RAUP PULUHAN JUTA: Jajaran Satreskrim Polres Bondowoso menangkap Efendi Hadi Cahyono, sekitar pukul 11.00 WIB di dekat rumah tersangka di Sekar Putih.

Jauh-Jauh Rapat ke Malang

KESEHATAN

Komisi D Malah Tidak Melakukan Pembahasan

RADAR JEMBER/JPNN

ANTISIPASI: Abdul Halim (kanan) mengajak anaknya ikut vaksin difteri.

Puluhan Ribu Belum Divaksin Difteri JEMBER – Ancaman meluasnya penyakit difteri di Jember sangat terbuka. Sebab, belum semua anak berusia di bawah lima tahun (balita) divaksinasi difteri. Diperkirakan, masih ada sekitar 15 - 17 persen balita atau sekitar 35 ribu sampai 40 ribu balita di Jember yang belum divaksin difteri. Fakta ini diakui Yurmalis, Humas Dinas Kesehatan (Dinkes) Jember di sela-sela vaksinasi difteri kepada anggota DPRD Jember, staf sekretariat DPRD Jember, dan sejumlah wartawan yang biasa mangkal di kantor dewan. Tidak semua balita telah diimunisasi difteri di berbagai pos pelayanan terpadu (posyadu). Akibatnya, balita tersebut tidak mendapatkan vaksin difteri berupa vaksi DPT 1, DPT 2, dan DPT 3. Pemberian vaksin difteri dilakukan tiga kali. Jarak vaksinasi pertama ke kedua tiga bulan dan kedua ketiga selama enam bulan. “Ada sekitar 15 - 17 persen balita di Jember tidak datang ke posyandu, sehingga tidak dapat vaksin DPT (Difteri Pertusis Tetanus) 1, DPT 2, dan DPT 3,” ungkap Yumarlis. Berdasarkan catatan Dinkes Jember, setidaknya ada empat pasien difteri yang dirawat di RSD dr Soebandi Jember. Seorang diantaranya adalah Sekretaris Komisi D DPRD Jember dr Yuli Priyanto. Pengamatan koran ini, sebagian besar anggota DPRD yang masuk kerja kemarin mendapatkan vaksin difteri. Bahkan, ada keluarga anggota DPRD yang ada ikut divaksin. Salah satunya anak Abdul Halim, anggota DPRD dari Komisi A DPRD Jember. Kemarin pagi Abdul Halim mengajak anaknya ke DPRD Jember. (aro/har/jpnn)

LUMAJANG—Rapat antara eksekutif dan legislatif di luar kota kembali terjadi. Kota Malang, kayaknya memang menjadi kawasan favorit untuk melakukan rapat di luar Kota. Kali ini, rapat dengan laporan keuangan daerah 2011 itu dilaksanakan di Hotel Solaris, Jalan Raya Karanglo 69, Malang. Informasi yang berhasil dihimpun koran ini menyebutkan, rapat yang diikuti oleh seluruh komisi dan SKP itu tidak diikuti oleh Komisi D DPRD Lumajang. Praktis, mitra kerja komisi D yang mengurusi Kesra dan pendidikan tersebut kleleran karena menunggu anggota komisi D yang tidak kunjung datang. “Gimana dewan ini, rapat pakai uang rakyat tapi tidak datang,” salah satu bunyi

SMS yang masuk ke wartawan koran ini. Pria yang enggan namanya dikorankan tersebut mengaku kesal dengan ulah dewan tersebut. Sebab, selain sudah telanjur datang ke Malang, ternyata rapat tidak bisa digelar. Padahal, komisi lain sudah menggelar rapat dengan agendanya masing-masing. Fasilitas di hotel itu pun tergolong mewah. Satu malam, harga sewanya antara Rp 400 ribu hingga Rp 600 ribu. Selain mendapatkan fasilitas hotel bintang tiga, anggota dewan juga mendapatkan biaya perjalanan dinas plus uang saku yang jumlahnya bisa jutaan rupiah. Kepala Bappekab Lumajang, Indah Amperawati Masdar ketika dikonfirmasi terpisah membenarkan kalau ada masalah internal di komisi D DPRD Lumajang yang menyebabkan pembahasan di komisi tersebut sempat tertunda. “Iya, ada masalah internal di mereka,” kata

Indah, kemarin. Akibatnya kata dia tidak ada pembahasan di komisi D dengan mitra kerjanya di eksekutif. Problem tersebut, kata dia bukan karena eksekutif tidak siap, melainkan karena konflik di internal komisi D. Namun, Indah tidak merinci konflik seperti apa yang terjadi di komisi D tersebut. “Malam pertama sempat ada pembahasan tapi di-pending karena halhal yang tidak jelas,” ucapnya. Akibatnya, sejumlah SKPD keleleran karena memang mereka tidak disarankan untuk bermalam untuk menghemat anggaran. Setelah lama menunggu, akhirnya para SKPD tersebut memilih untuk pulang. Humas Pemkab Lumajang Eddy Khuzaini memilih hati-hati untuk mengomentari masalah tersebut. Dia mengaku tidak tahu kalau pembahasan di komisi D gagal dilakukan. “Saya rapat dengan komisi A dan berjalan dengan lancar. Kalau

komisi D, saya tidak tahu,” ungkapnya. Dia menyebut, berdasarkan undangan yang dia terima, yang menentukan tempat dan tanggal adalah DPRD Lumajang. Sementara itu, dihubungi terpisah Ketua Komisi D DPRD Lumajang Eko Wahyudi tidak bisa dihubungi. Meski HP-nya aktif, namun yang bersangkutan tidak mengangkat telepon genggamnya. SMS wartawan koran ini juga tidak dibalas. Ketua DPRD Lumajang, Agus Wicaksono juga demikian. Meski sempat mengangkat telepon genggamnya, namun yang bersangkutan beralasan sibuk. “Saya masih memimpin rapat, nanti saya telepon balik ya,” kata Agus. Bupati Lumajang, Sjahrazad Masdar juga terkesan enggan menyikapi masalah tersebut. Saat disanggong sejumlah wartawan di ruang kerjanya, Masdar memilih lewat pintu belakang untuk pulang kantor. (wan/fid/c1/sh/jpnn)

Bedha Tolak Pemekaran Pangkung Karung TABANAN – Sengketa Pangkung Karung, Tabanan, masih memanas. Ribuan warga Bedha yang berkumpul di balai desa Bedha di Desa Bongan Kecamatan Tabanan berkumpul sehabis sembahyang di Pura Puseh Bedha. Mereka membentangkan spanduk kain dan beberapa kertas besar. Warga Bedha yang tergabung dari 38 KK banjar adat mempersatukan sikap untuk menolak pemekaran yang diinginkan Banjar Pangkung Karung. Spanduk yang dibentangkan bertuliskan Ajegan Desa Pakraman Bedha, ini menyatakan tidak ada rekomendasi untuk pemekaran. Sebelum membacakan pernyataan sikap yang sebelumnya sudah dirancang itu, perwakilan banjar adat, di hadapan ribuan warga yang berkumpul di RADAR BALI/JPNN KUKUH MENOLAK : Warga Bedha berunjuk rasa dan berdeklarasi untuk tidak mengizinkan balai desa, Bendesa Bedha, Nyoman Pangkung Karung dimekarkan. Suratha, pun memberi penjelasan

kepada warganya. Dia menyatakan ada surat nomor 050/2006 dari MUDP, yang pada dasarnya tidak diizinkan memekarkan desa pakraman. “Kalau tidak bisa dihindari, maka harus memenuhi syarat berikut. Antara lain, harus musyawarah dan mendapatkan izin desa induk. Karena desa induk yang paling tahu dan mau dikemanakan,” jelasnya. “Dan, kita Bedha, tidak menyetujui adanya pemekaran di desa kita,” ujar Suratha. Ucapannya ini pun disambut sorakan warganya. Suratha juga mempertanyakan alasan Pangkung Karung yang merasa jauh ngayah dengan Bedha. “Masak dari Pangkung Karung ke Bedha jauh? Padahal sudah ada jalan hotmix, tidak usah khawatir karena cuma 15 menit saja sampai dari Pangkung Karung ke Bedha,” ungkap Suratha. (dra/pit/jpnn)

HIPERTENSI TURUN TANPA OBAT KIMIA, TANPA EFEK SAMPING Seharusnya ketika orang telah memasuki masa pensiun benar-benar menikmati hariharinya dengan kesehatan lahir maupun batin. Namun tidak de mi kian dengan Ibu Sutimah, wanita berusia 63 tahun ini kerap dibuat tidak nyaman akibat kolesterol tinggi, serta darah tinggi yang dideritanya. Akibatnya, jangankan melakukan kegiatan berat, sekedar keluar rumah saja terkadang sulit akibat penyait yang menjengkelkan tersebut. “Kalau hanya sesekali sih tidak jadi soal, tapi sakit kepala ini kerap sekali saya rasakan bahkan sampai pingsan, selain itu kaki terasa linu-linu. Akibatnya sangat mengganggu ketenangan serta aktivitas saya,” ungkap Ibu Sutimah ketika ditemui di rumahnya, di Jalan Trunojoyo 5 no. 19 Jember. Hingga suatu saat Ibu Sutimah mendapat informasi dari saudaranya mengenai minuman kesehatan PW5. Setelah mengkonsumsi dua kali sehari selama satu bukan, beliau mengaku, “badan terasa segar, bugar dan Alhamdulillah tensi darah turun yang sebelumnya 190/100mmHg menjadi 140/90 mmHg. Selain itu juga kaki sudah terasa enak, tidak ada rasa linu-linu lagi.” PW5 adalah minuman kesehatan keluarga yang didalamnya banyak terkandung unsur mineral dan vitamin yang sangat tinggi serta kandungan protein yang menyaingi protein hewani. Minuman herbal ini kaya akan kandungan isoflavon yang berpotensi melindungi sel-sel tubuh,

sehingga struktur membran sel tetap utuh dan dapat berfungsi dengan baik. Sementara rematik gout atau biasa disebut asam urat merupakan gangguan metabolik akibat tingkat asam urat yang menumpuk dalam jaringan tubuh dalam bentuk kristal, sehingga menimbulkan pegal linu yang sangat mengganggu. Bahkan rematik ini jika dibiarkan bisa merambat ke pengkristalan hingga membentuk batu ginjal. Pemasaran PW5 terus mengalami perkembangan yang sangat pesat, hal ini karena adanya uji kualitas yang dilakukan setiap saat dengan produk yang diolah secara alami tanpa bahan kimia. Mengkonsumsi PW5 ibarat melakukan investasi untuk masa depan, karena tidak mengandung efek samping dan cocok untuk semua usia, tentu membuat PW5 yang paling dicari di berbagai daerah. Tidak ada kata terlambat untuk sehat. PW5 bisa anda dapatkan di apotek-apotek dan toko obat terdekat di kota anda. Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi……. Apotek-apotek terdekat di kota anda atau dapat menghubungi Distributor Jatim 082119867153. Perwakilan Banyuwangi 0816591517, 081358306555. Situbondo 085258837404. Jember 085257366263. Lumajang 085232322811. Bondowoso 085258837505. Mojokerto 082132312436, 085746011441. Surabaya 082140952625. Sidoarjo 085223517756. Customer Service 08211.70.55500 www.pw5sehat.com Facebook : www.facebook.com/pw5sehat Twitter: @pw5sehat Dinkes RI.P-IRT : 806321701040 Dicari Perwakilan Distributor untuk Kota dan Kabupaten di wilayah Jawa Timur.


42

Sabtu 30 Juni 2012

Woro-Woro Inilah tiga foto yang berhak lolos ke babak grand final. Silakan ambil bingkisan menarik di stan Radar Banyuwangi di lokasi car free day.

Judul Foto: Nyenyak Fotografer: Hamim Alamat: Kalipuro

Judul Foto: Bercengkama Fotografer: Mohamad Atif Alamat: Kebalenan

Diisi Stand Fashion Wanita

BANYUWANGI – Car free day ceria kembali menyapa masyarakat Banyuwangi besok (8/7). Kegiatan bertajuk kampanye hidup tanpa asap kendaraan itu akan menampilkan sejumlah kegiatan menarik. Mulai olahraga, game, hingga sajian kuliner lezat bisa diperoleh dalam kegiatan yang dimotori Dinas Pemuda dan Olahraga bersama Radar Banyuwangi itu. Seperti kegiatan pekan sebelumnya, car free day ceria besok pagi akan diisi dengan senam bersama. Bagi pengiat fotografi, lomba foto juga akan mengisi rangkaian acara. Disamping itu, momentum ini juga akan diisi oleh sejumlah instansi. Di antaranya PDAM Banyuwangi, SMP 4 Banyuwangi, SDN Lateng, perpustakaan dan sejumlah kecamatan di Banyuwangi.

Judul Foto: Lenggak-Lenggok Fotografer: Riya Putri Iftitah Alamat: Giri

Selain itu, acara car free day juga diisi stan Sohie Martin. Ragam pernak-pernik fashion mulai dari tas hingga aksesoris lainnya bisa menjadi pilihan untuk menunjang mode dan penampilan. “Ragam produk tas wanita bisa diperoleh di lokasi,” beber Gerda Sukarno, ketua panitia car free day ceria. Di sisi lain, car free day ceria besok bisa menjadi media pengambilan pemenang lomba foto. Tiga pemenang, yakni juara pertama Mohamad Athif, juara kedua Hamim, dan ketiga Riya Putri Iftitah, menjadi daftar pemenang lomba foto edisi minggu kemarin. “Selain itu, bagi pemenang Minggu sebelumnya yang belum diambil, bisa diambil di stan Radar Banyuwangi besok,” ungkap Gerda. (nic/als)


BERITA UTAMA

Sabtu 7 Juli 2012

47

HALAMAN SAMBUNGAN

Berkas Dinyatakan Sempurna n HABIB... Sambungan dari Hal 37

Sebelumnya, Hari Utomo bertugas sebagai JPU di sidang dua terdakwa lain dalam kasus yang sama, yakni Haedori Setiawan, 45, dan Andi Azis, 43. “Saya yang akan menangani,” kata Hari

Utomo. Sebelum diperiksa JPU, Habib diamankan di ruang tahanan kejaksaan. Baru sekitar pukul 11.00, tersangka yang diduga sebagai otak pembunuhan satu keluarga itu dikirim ke Lapas Banyuwangi. “Saya sudah memeriksanya,” terang Hari.

Hari mengaku masih belum bisa memastikan kapan tersangka akan disidangkan di pengadilan negeri (PN). Tetapi, pihaknya akan berupaya keras membawanya ke pengadilan secepatnya. “Mungkin minggu ini atau minggu depan sudah disidangkan,” katanya.

Jadwal sidang yang belum di ketahui itu, masih kata dia, karena pihaknya masih akan menyusun dakwaan untuk tersangka. Berdasar pemeriksaan, tersangka se pertinya akan dijerat pasal berlapis. “Pasalnya berlapis,” cetusnya tapi enggan menyebut pasal

Total Dihukum selama 42 Hari n BRIGADIR... Sambungan dari Hal 37

Sidang disiplin yang kali kedua harus dihadapi Brigadir Sigit itu digelar di ruang Rupatama Polres Banyuwangi. Persidangan kali kedua itu dipimpin langsung Wakapolres Kompol Aldian dan didampingi Kabag Ops Kompol Sujarwo. “Dalam sidang yang

baru kita gelar, Brigadir Sigit harus menjalani patsus (ditahan) selama 21 hari,” terangnya. Atas vonis itu, Sigit harus men jalani patsus di ruang tahanan polres selama 42 hari. Sebab, dalam sidang disiplin sebelumnya, dia juga dihukum 21 hari. “Vonisnya cuma patsus 21 hari dan ditambah vonis 21 hari lagi, sehingga menjadi 42

hari,” ujar Kompol Aldian. Kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi, Wakapolres Aldian menyampaikan bahwa sidang disiplin yang dijalani Brigadir Sigit berdasar hasil tes urine. Se lain itu, juga berdasar penga kuannya dalam BAP dan pemeriksaan di ruang sidang disiplin. “Sigit mengaku bah wa dia

memakai narkoba,” cetusnya. Ditanya terkait asal narkoba dan dengan siapa dia memakai, Wa kapolres Aldian enggan menyebut. Sebab, masalah itu sedang diselidiki anggota satnarkoba polres. “Mengenai asal narkoba, di mana memakainya, dan dengan siapa memakai, itu masih dikembangkan satnarkoba,” katanya. (abi/c1/bay)

Reklame Jangan Kotori Kota n DEWAN... Sambungan dari Hal 37

Program itu bukan hanya disusun dan ditetapkan eksekutif, tapi juga didukung legislatif. “Itu program eksekutif dan legislatif,” katanya. Selain itu, jelas Eko, dana yang digunakan untuk pembuatan iklan layanan masyarakat jumlahnya sangat tinggi. “Foto anggota dewan yang dipajang itu di tiap dapil (daerah pemilihan) saja,” ujarnya. Bukan hanya pemasangan foto, PU Fraksi Peran juga menyebut agar izin pengurusan reklame tidak ditarik biaya alias gratis. Banyaknya pungutan dalam pengurusan izin reklame juga harus diperjelas. “Jangka waktu pengurusan izin harus ada agar tidak ada oknum yang mencoba mengulur-ulur,” ujarnya. Sementara itu, Fraksi Partai Golkar melalui juru bicaranya, Umi Kulsum, meminta raperda

tentang reklame yang diajukan itu harus sesuai dan terkait peraturan daerah (perda) tentang rencana tata ruang wi la yah (RTRW). “Reklame harus memperhatikan etika dan estetika,” pintanya. Fraksi PKB dengan juru bicara M. Taufiq dan Fraksi Demokrat dengan juru bicara Ali Makki dalam PU mendukung penuh upaya pemerintah membuat aturan tentang reklame. “Ini akan menambah PAD (pendapatan asli daerah),” kata Taufiq dan Ali Makki. Fraksi Partai Gerindera mela lui juru bicara Sri Har tatik me minta nilai sewa re kla me dijelaskan sehingga transparan, akuntabel, dan dapat dipertanggungjawabkan. “Tempat reklame diatur agar tidak me ngotori kota,” cetusnya. (abi/c1/bay)

Sambungan dari Hal 39

Sambungan dari Hal 37

Percuma dong pembangunannya,” cetusnya. Sementara itu, Plt Ke pa la Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Ba nyuwangi, Arif Setiawan, mengakui ada bekas as pal yang digunakan untuk me nimbun median

Selanjutnya, dua tersangka, yaitu Imam Maliki dan Muhamad Umarul Faruk, ikut naik di pikap tersebut. Lukman Kurniawan membuntuti mobil warna putih itu mengendarai sepeda motor. Setiba di rumah korban, me-

n PESERTA... Sambungan dari Hal 37

“Kita akan ajak para kepala desa agar ikut jalan sehat besok,” kata Agus Tarmidi, ketika membeli

Sambungan dari Hal 38

Pasalnya, meski mampu menjaringkan 13 gol, Roni menilai lini depan masih sering membuang peluang. Meski mampu mencetak banyak gol, dia menganggap membuang peluang tetap tidak bisa dibenarkan. Selain lini depan, Roni juga masih harus memperbaiki ritme

n DUKUNG... Sambungan dari Hal 37 AGUS BAIHAQI/RaBa

pukul 10.00 tanggal 19 Juni 2012 lalu. “Itu juga untuk melengkapi berkas perkara,” jelasnya didam pingi Kasi Humas Aiptu Eko Laksono usai menggelar reka ulang kemarin. Seperti pernah diberitakan sebelumnya, pria stres ditemukan tewas di rumahnya. Kurang dari 24 jam, polisi sudah berhasil me nangkap semua pelaku

pem bunuhan Masduki alias Zuki, 50. Dari ketiga tersangka, dua di antaranya tetangga korban. Mereka adalah Lukman Kurniawan, 32, dan Imam Maliki, 34. Satu tersangka lagi bernama Umarul Faruk, 22, tercatat sebagai warga Dusun Gembolo, Desa Purwodadi, Kecamatan Gambiran. (ton/c1/aif)

lini tengah. Akurasi umpan dan skema serangan harus menjadi prioritas pembenahan sebelum terjun ke ajang resmi. Lini belakang tidak masalah. “Sejauh ini lini belakang sudah tampil bagus,” tegasnya. (nic/ c1/als)

GALIH COKRO/RaBa

Bobot Badan Tinggal 13 Kilogram Sambungan dari Hal 37

Penderitaan belum berhenti sampai di situ, bocah tersebut juga susah menggerakkan kepala. Dengan begitu, dia hanya bisa berkomunikasi melalui isyarat wajah. Hanya suara “ah.. ah..” yang keluar dari mulutnya. Memang, di usia tujuh bulan bocah terse but pernah mengalami kejang. Sejak saat itu, bocah yang hingga kini tidak sekolah itu sering kejang-kejang. Setiap kali kejang, orang tuanya selalu membawanya ke rumah sakit. Setiap kali berobat, tentu saja orang tuanya selalu merogoh kocek yang nilainya tidak sedikit. Untuk merawat bocah tersebut, minimal orang tuanya harus mengeluarkan uang di atas Rp 1 juta. Sebab, obat yang harus dibeli harganya mahal. Mulai saat itu, bocah tersebut sering keluar-masuk rumah sakit. Bahkan, karena seringnya masuk meja perawatan, sampaisam pai orang tuanya sudah tidak bisa menghitung secara pasti berapa kali dia masuk rumah sakit. Setiap kambuh, bocah tersebut harus opname di rumah sakit. Sepulang dari rumah

nami rumput,” jelasnya. Arief mengakui, penanaman po hon jenis perdu minimal membutuhkan topsoil 30 centimeter. Tetapi, karena dananya terbatas, maka median itu ditambahi urukan bekas aspal. “Ang garannya cuma Rp 100 juta, dananya tidak cukup bila semua diuruk menggunakan tanah,” dalihnya. (abi/c1/bay)

tiket di Puskesmas Sempu. Sekadar mengingatkan masyarakat, panitia juga me laku kan siaran keliling sambil mengarak hadiah utama jalan sehat, yaitu satu unit sepeda Su-

zuki Titan, sore kemarin. Selain itu, dua sepeda gunung, dua sepeda mini, dan dua sepeda anak-anak, juga diangkut keliling ke pelosok-pelosok Kecamatan Sempu. (azi/c1/bay)

sakit, bocah tersebut sembuh seperti sedia kala. Artinya, bisa berjalan dan bermainmain bersama teman sebayanya. Namun, beberapa bulan lalu penyakit bocah tersebut merajalela, dan memaksa orang tuanya melarikan bocah tersebut ke Rumah Sakit Sanglah, Denpasar, Bali. Selama sebulan empat hari bocah tersebut opname di rumah sakit tersebut. Kemudian, dokter melalui serangkaian tes, menyimpulkan bahwa anak tersebut mengidap penyakit epilepsi dan radang otak. Dalam rontgen, ada bengkak di dalam kepala bocah tersebut. Pembengkakan itu menyebabkan bocah tersebut tidak bisa menggerakkan anggota tubuhnya. Selama berada di rumah sakit, orang tuanya diharuskan merogoh kocek lebih banyak lagi. Total dana yang dikeluarkan untuk menanggung biaya medis mencapai Rp 20 juta. Setelah membaik, bocah tersebut diperbolehkan dibawa pulang ke kampung halaman. Diceritakan, sejak usia 4 tahun, orang tua bocah tersebut membawanya ke Bali. Di Pulau Dewata, ibu bocah tersebut bekerja sebagai penjual jamu, dan bapaknya kerja sebagai pedagang roti.

Sebab, semua bertujuan memacu pembangunan di Bumi Blambangan. Ulama yang akrab disapa Gus Hisyam itu menuturkan, penyeberangan di Pelabuhan Banyuwangi saat ini bisa dibilang over kapasitas. Akibatnya, sering terjadi

kemacetan kendaraan yang luar biasa. Di sisi lain, aktivitas usaha di Pelabuhan Banyuwangi terus meningkat. “Me mang sudah tidak imbang antara sarana penyeberangan dan aktivitas usaha. Lalu-lintas sangat padat, baik menuju maupun dari Bali,” katanya kemarin (6/7). Lantaran tidak imbang, kemudian pelabuhan Banyuwangi

yang semestinya bisa memberikan solusi cepat dalam aktivitas dunia usaha, terkadang justru menjadi masalah baru. Terutama, ketika terjadi kemacetan yang luar biasa. Tentu banyak pihak yang dirugikan. “Sehingga, kalau memang ada rencana membangun jembatan Banyuwangi-Bali, selayaknya itu kita dukung,” tandasnya. (azi/c1/bay)

Kirim Surat Keberatan ke Bupati n TOLAK... Sambungan dari Hal 48

Itu dilakukan sebagai bentuk protes terhadap rencana Pemkab Situbondo. Itu sekaligus se bagai simbol kekecewaan dan perlawanan FPCB terhadap rencana pembangunan pasar modern. Ketua FPCB, Ainul Jamil Bakri

mengungkapkan, FPCB sudah me ngirimkan surat kepada bupati Situbondo yang berisi ke beratan atas penggusuran gedung eks Kawedanan Asembagus tersebut. Hal itu dilakukan setelah dilakukan rapat dengan ketua LVRI dan ketua PC PPM Situbondo. “Ada beberapa alasan kenapa keberatan kita. Pertama, ba-

ngunan bersejarah yang usianya sudah lebih dari seratus tahun akan hilang. Bangunan itu dulu pernah ditempati Tentara Indonesia, Kompi C Damarwulan, saat agresi militer Belanda kedua pada 1947 oleh. Selain itu, bangunan tersebut sangat dekat dengan SD, tidak cocok kalau dibangun pasar,” ungkapnya. (pri/c1/als)

KEMBUNG KARENA MAAG HILANG BERKAT MINUM SUSU KAMBING MILKUMA

KURANG GRENG: Para bomber pemain tim Popda Banyuwangi masih perlu mendapat pembenahan.

n ANGGOTA...

jalan dan taman di Jalan Basuki Rahmat. “Urukan tanah topsoil-nya se kitar 10 cen timeter,” katanya. Menurut Arief, taman di median jalan yang sedang dikerjakan itu nanti akan ditanami rumput. Jenis pohon yang akan ditanam bu kan tanaman keras. “Saya kira tidak masalah diuruk bekas aspal, wong nanti cuma dita-

Lalu Lintas Terlalu Padat

Lini Belakang Sudah Cukup Kuat n SOROT...

dar Banyuwangi beberapa waktu lalu. Menurut Ali, Pasal 338 yang dijeratkan itu mengenai pembunuhan. Penerapan pasal-pasal itu berdasar ke terangan beberapa saksi yang menyebut tersangka juga ikut membunuh. Pasal 340 mengenai pembunuhan yang direncanakan telah dikuatkan ke terangan sejumlah saksi. “Pasal 340 KUHP itu hukuman maksimalnya mati,” ungkapnya. Saat terjadi pembunuhan di rumah korban di Dusun Dadapan, Desa Karangsari, Kecamatan Sempu, pada 3 Mei 2011 lalu, jelas dia, ternyata barang dan surat berharga milik korban banyak yang hilang. Itu diduga diambil tersangka. “Tersangka juga melakukan pencurian dengan kekerasan sesuai Pasal 365 KUHP,” cetusnya. (abi/c1/bay)

Berhadiah Motor Suzuki Titan

PUBLIK: Salah satu bentuk reklame pelayanan publik tentang program pemkab.

reka memasukkan korban ke da lam rumah. Dalam posisi teng kurap, korban ditaruh di dalam ru mah tersebut. Kemudian, mereka menutup pintu dan meninggalkan rumah tersebut. Kapolsek Cluring, AKP Agung Setyabudi mengatakan, gelar rekonstruksi itu untuk memperjelas insiden yang terjadi

Polres Banyuwangi saat akan check in di Hotel Wisma karya, Jalan Sukarno-Hatta, Pasuruan, sekitar pukul 16.15 pada awal Mei lalu (8/5). “Siwan diduga berada di Malaysia,” kata Kapolres Banyuwangi, AKBP Nanang Masbudi. Aparat Polres Banyuwangi yang menangani kasus ini menyiapkan pasal berlapis un tuk tersangka. Itu karena warga Dusun Krajan, Desa Kembiritan, Kecamatan Genteng, itu diduga sebagai otak dan pelaku utama dalam pembunuhan tiga korban tersebut. Untuk menjerat tersangka, penyidik polres telah menyiapkan tiga pasal, yakni Pasal 338, 340, dan 365 KUHP. “Pasal yang kita jeratkan kepada Habib memang berlapis,” cetus KBO Reskrim Pol res Banyuwangi, Iptu Ali Masduki, kepada Jawa Pos Ra-

Hanya Ditanami Rumput n TIMBUN...

Korban Ditinggalkan di Rumah n PRIA STRES...

yang akan digunakan. Diberitakan sebelumnya, 4 Mei 2011 lalu pembunuhan sa dis terjadi di rumah milik Rosan di Dusun Dadapan, Desa Karangsari, Kecamatan Sempu. Dalam pembunuhan tersebut, Ro san bersama istrinya, Siti Jamila, dan anaknya, Deri Pradana, dibantai dengan keji. Jenazah satu keluarga itu, oleh para pelaku dibawa ke kawasan sepi tepi jalan di Desa Kluncing, Kecamatan Licin, Banyuwangi. Di tempat itulah, ketiga korban yang diduga ada yang masih hidup dibakar bersama mobilnya. Setelah terjadi pembunuhan, Ha bib dan Siwan langsung meng hilang. Dua temannya yang ikut membunuh, Haedori Setiawan dan Andi Azis, berhasil ditangkap polisi. Habib ber hasil ditangkap anggota

Selama tiga tahun berdomisili di tempat barunya itu, kerap kali kedua orang tuanya membawanya ke rumah sakit. Sudah tujuh kali orang tuanya membawa dia ke rumah sakit pelat merah itu. Namun, kemarin orang tuanya terpaksa pulang kampung karena kehabisan uang. Kini orang tuanya berada di kampung halaman. Semua perabotan rumah sudah habis untuk biaya perawatan. Sepeda motor juga sudah ludes. ‘’Isi rumah sudah habis. Sekarang saya sudah enggak punya apa-apa lagi,’’ ujar Tri Rahyono, 48, di rumahnya kemarin. Tri menceritakan, belum lama ini, sepu lang dari rumah sakit Sanglah, Bali, anaknya kambuh. Kemudian, dirawat di rumah sakit di Kecamatan Gambiran. Itu saja karena ada sumbangan dari Yayasan NU di desanya. Ke depan, dirinya bingung mau ke mana lagi mengadu. ’’Saya enggak tahu lagi mau cari biaya ke mana. Saya ingin sekali anak saya sembuh total. Tapi butuh biaya tinggi untuk operasi,” ujarnya sambil berkaca-kaca. Kini, bocah tersebut hanya berbobot 13 kilogram. Padahal, sebelum dirawat di rumah sakit, berat badan bocah tersebut mencapai 18 kilogram. (c1/bay)

MAAG atau radang lambung atau tukak lambung adalah gejala penyakit yang menyerang lambung dikarenakan terjadi luka atau peradangan pada lambung yang menyebabkan sakit, mulas, dan perih pada perut. Penyebabnya bisa karena penderita makannya tidak teratur, terdapat mikroorganisme yang merugikan, mengonsumsi obat-obatan tertentu, atau sebab-sebab lainnya seperti mengonsumsi alkohol, pola tidur yang tidak teratur dan stress. Keluhan maag ini telah di rasakan oleh Mustopa. “Kalau maag saya kambuh, perut jadi sering terasa kembung, kalau makan jadi muntah-muntah.” Cerita ayah 3 orang anak tersebut. Untunglah, kini ia sudah menemukan cara yang tepat untuk mengatasi keluhannya itu, yakni dengan minum Milkuma, minuman serbuk susu kambing yang diproses secara alami, tanpa pemanis buatan dan bahan pengawet. Bahan dasarnya adalah susu kambing peranakan ettawa segar dan Gula Aren. Manfaat Milkuma telah dirasakan oleh pria berusia 33 tahun ini setelah minum selama 2 bulan. “Dulu saya terbiasa berobat ke dokter, tapi sekarang sudah tidak lagi! Sejak minum Milkuma sekarang stamina saya bagus, sakit maag pun jarang kambuh, aktifitas kembali nyaman.” Ungkap warga Tanggung, Kota Blitar, Jawa Timur tersebut. Karena merasakan manfaatnya secara langsung, sekarang ia menyarankan orang lain untuk mencoba Milkuma, “Mari kita sehat bersama Milkuma.” Ajak wiraswasta tersebut.

Sebenarnya, banyak masyarakat kita yang belum mengetahui tentang manfaat yang terkandung dalam susu kambing Milkuma. Berbeda dengan susu sapi, sesungguhnya susu kambing memiliki kandungan gizi yang lebih unggul, baik dari segi protein, energi, maupun lemak yang mendekati air susu ibu (ASI). Kini, hadir Milkuma yang bermanfaat untuk menjaga daya tahan tubuh dan meningkatkan vitalitas. Satu gelas susu kambing Milkuma memasok 20,0% dari nilai harian Riboflavin. Selain itu, Fluorine yang terdapat dalam susu kambing Milkuma bermanfaat sebagai antiseptik ala mi dan dapat membantu menekan pembiakan bakteri di dalam tubuh serta membantu pencernaan dan menetralisir asam lambung. Selain diproses secara alami, pakan ternak yang diberikan pun organik, sehingga menghasilkan susu yang lebih sehat dan bermanfaat bagi kesehatan. Ditambah dengan kandungan Gula Aren bemutu tinggi sebagai pemanisnya, menjadikan Milkuma sebagai pilihan bijak untuk kesehatan. Untuk memperoleh hasil yang maksimal, terapkan pola hidup sehat seperti disiplin dalam pola makan, dan berolahraga, serta mengkonsumsi air putih paling sedikit 8 gelas/ hari. Dapatkan informasi lengkap tentang Milkuma di www.milkuma.com. Saat ini Anda bisa mendapatkan Milkuma di Apotek2 juga Toko Obat terdekat dikota anda, atau hubungi, Jatim : 082120862055, Banyuwangi : 082141345607, Bangkalan: 082120862055, Sumenep: 082120862055, Situbondo : 082120862055. Depkes RI No.PIRT. 6.09.3328.01.395.


44

Sabtu 7 Juli 2012

Mayat Bertato Ditemukan di Baluran

EDY SUPRIYONO/RaBa

MENOLAK: FPCB membakar lukisan di depan gedung eks Kawedanan Asembagus kemarin.

Tolak Digusur, Bakar Lukisan Rencana Bangun Pasar di Gedung eks Kawedanan ASEMBAGUS - Penolakan atas rencana penggusuran gedung eks Kawedanan Asembagus terus bergulir. Kemarin, kelompok masyarakat yang menamakan dirinya Forum Penyelamat Cagar Budaya (FPCB) melakukan aksi bakar lukisan sebagai bentuk penolakan terhadap rencana Pemkab Situbondo yang akan mendirikan pasar modern di lokasi tersebut. Mereka menginginkan gedung eks pembantu bupati di Kecamatan Asembagus itu tetap dipelihara karena memiliki nilai sejarah. “Jadi, suara FPCB bulat, yakni batalkan penggusuran,” terang Irwan Kurniadi, anggota FPCB, kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin. Pemeliharaan dan perawatan gedung eks Kawedanan Asembagus, kata dia, bisa diserahkan kepada pihak ketiga, misalnya sekolah, perban-

kan, atau BUMD. “Bagi kita, bangunan eks Kawedanan Asembagus itu harus tetap berdiri sebagai bangunan ca-

gar budaya,” tandas Irwan. Menurut dia, FPCB sengaja membakar lukisan n Baca Tolak...Hal 43

BANYUPUTIH - Sesosok mayat yang belum diketahui identitasnya ditemukan warga di Hutan Baluran, Kecamatan Banyuputih, Kamis (6/7) sore. Jasad berjenis kelamin laki-laki itu bertato tato bunga di bagian pundak sebelah kanan. “Mayat tak dikenal itu ditemukan petugas hutan, Nurkhuzaini dan Faisal, sekitar sepuluh meter dari jalan raya,” ujar Kasatreskrim Polres Situbondo, AKP Sunarto, kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin. Mayat laki-laki dengan kondisi telanjang badan dan hanya mengenakan celana pendek itu ditemukan sekitar pukul 16.00 Kamis (6/7) sore. Saat itu, Petugas Hutan Pelindung Alam (PHPA) bernama Nurkhuzaini dan Faisal sedang melakukan kontrol di hutan Baluran. Nah, keduanya dikagetkan dengan aroma yang menyengat. Setelah dihampiri, ternyata sumber bau itu adalah sesosok mayat. Atas temuan tersebut, sore itu keduanya melapor ke Polsek Banyuputih. Sebelum melarikan mayat itu ke RSUD Abdurachem, Situbondo, aparat Polsek Banyuputih dan jajaran Polres Situbondo langsung melakukan olah TKP. Hasil olah TKP, polisi menduga

ADVERTORIAL

Warga Curahsuri Terima Bantuan Jalin Kesra JATIBANTENG - Pelaksanaan Jalan Lain Menuju Kesejahteraan Rakyat (Jalan Kesra) adalah sebuah program bantuan yang diselenggarakan Pemprov Jawa Timur. Program Jalin Kesra salah satunya dilaksanakan di Besuki, Situbondo, selasa (3/7) lalu. Acara tersebut diikuti oleh kelompok peternak dan masyarakat di sekitar Desa Curahsuri, Kecamatan Jatibanteng, Situbondo. Dalam kegiatan tersebut, diberikan bantuan kepada masyarakat. Bantuan tersebut merupakan hasil kerjasama Pakde Karwo bersama CV. Bpk Arif yang berasal dari Jawa Timur. Pada kesempatan itu, Gubernur Jawa Timur Pakde Karwo yang turut hadir mem-

ISTIMEWA

BETERNAK: Warga menerima bantuan kambing program Jalin Kesra.

berikan bantuan kepada masyarakat Kota Santri. Khususnya yang tingga di Desa Curahsuri. Selain itu, delapan

desa di Kecamatan Besuki juga mendapat bantuan dari oleh Pakde Karwo bersama CV Bpk Arif dari Jawa Timur tersebut. Untuk di warga Desa Curahsuri, mendapat bantuan sejumlah 350 ekor kambing. Secara simbolis, penyerahan bantuan tersebut diterima Ibu Kepala Desa Sunarto Spd pada 3 Juli lalu. Dengan demikian, program Jalin Kesra tersebut sudah tersampaikan di Situbondo. Masyarakat pun sangat antusias dan terharu karena tersentuh program tersebut. Dengan bantuan tersebut, Pakde Karwo mengharapkan agar dapat membantu masyarakat dengan cara beternak, dan mampu menjadi masyarakat yang mandiri. (adv/als)

mayat laki-laki tak dikenal itu meninggal sekitar satu minggu lalu. Sebab, mayat tersebut sudah dalam kondisi rusak. “Setelah dilakukan olah TKP, kami langsung membawanya ke RSUD. Kira-kira korban meninggal sudah seminggu lalu,” imbuh AKP Sunarto. Hasil olah TKP, kondisi ma-

yat itu tidak hanya rusak, tapi hampir seluruh bagian kepala dan leher berwarna hitam legam. “Wajah dan lehernya berwarna hitam. Di bagian kepala ada cakaran dan punggung korban berlubang,” ujar Sunarto. Hingga kemarin, menurut Sunarto, pihaknya masih belum mengetahui identitas kor-

ban. Selain itu pihaknya juga belum mengetahui penyebab laki-laki tersebut meninggal. “Kami masih terus menyelidiki kasus ini agar identitas dan penyebab kematian korban terungkap. Jika ada warga yang merasa kehilangan anggota keluarga segera saja melapor,” tegas Sunarto. (mg1/c1/als)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.